JUMAT, 22 OKTOBER 2010
32 HALAMAN/Rp3.000
Bukan Faktor Rooney PENGGAWA Manchester United menjamu Bursaspor dalam matchday ketiga Liga Champions kemarin dini hari dengan penuh beban. Spekulasi kepindahan bomber Wayne Rooney menjadi penyebabnya. Dalam kondisi itu, mereka hanya bisa menang tipis 1-0 atas sang tamu berkat gol cepat Nani di menit ketujuh.
BACA HAL. 6
Rp384 M Rekening Liar REKENING liar di kementerian dan lembaga belum tertangani secara tuntas. Diduga, masih ada sekitar 793 rekening yang menyalahi aturan dengan nilai Rp384 miliar dan USD35 juta.
BACA HAL. 17
Fokus Pembangunan Berubah FOKUS pembangunan Kota Bandarlampung berubah. Jika sebelumnya fokus pembangunan berpijak pada bidang pendidikan dan kesehatan, kini di era pemerintahan Wali Kota Herman H.N. dikedepankan pada perdagangan dan jasa.
BACA HAL. 21
FOTO AFP
EVAKUASI: Polisi Filipina mengevakuasi mayat dari bus penumpang yang dibom saat bepergian ke Kota Matalam, Provinsi Cotabato Utara, kemarin (21/10). Kejadian itu menyebabkan tujuh orang tewas dan enam lainnya luka-luka.
FOTO MIKE HUTCHINGS/REUTERS
LAYANG-LAYANG RAKSASA: Warga Khayelitsha, Afrika Selatan, menyaksikan layang-layang raksasa di acara Cape Town International Festival kemarin (21/10).
Malam Ini, Konser Amal untuk Anisa ANDA peduli sesama. Hadirilah Konser Amal Anisa di Ballroom Graha Patimura, Telukbetung Utara, Bandarlampung, malam ini (22/10) pukul 18.30 WIB. Konser amal ini diselenggarakan Radar Lampung Group dan Panitia Bantuan untuk Anisa (Panda). Acara akan dimeriahkan Reza Arthamevia, Inka Mamamia, Coin Band, dan Tof Band. Panitia Konser Amal Anisa perwakilan Radar Lampung Indah Sumaputri menuturkan, kepedulian terhadap Anisa Maulidia Rahma, bocah berusia 15 bulan yang mengidap atresia bilier, terus mengalir dari berbagai kalangan. Setelah Rabu (20/10) manajemen PLTU Tarahan memberikan tali asih, kini giliran para anggota DPR RI asal Lampung menyatakan kesiapannya untuk membantu buah hati pasangan Yulianto (30) dan Yuliana (29)) itu. al. 19 Baca MALAM Hal.
JPU Sanggah Terima Suap BANDARLAMPUNG – Suk dan Sel, dua jaksa penuntut umum (JPU) Kejaksaan Tinggi Lampung, akhirnya buka suara. Keduanya menyangkal telah menerima uang suap senilai Rp11 juta, serta mengembalikannya kepada Purwaningsih, istri Hantoro, terdakwa kasus perampokan delapan ton crude palm oil (CPO) tahun 2009. ’’Tidak benar kalau saya telah menerima uang dari Neneng (sa-
paan Purwaningsih), apalagi mengembalikan uang ke rumahnya di Lampung Timur,’’ ungkap Sel sesaat sebelum beracara di Pengadilan Negeri Kelas 1 A Tanjungkarang kemarin (21/10). Ibu dari dua putra ini mengatakan, terkait perkara yang sedang dijalani Hantoro, ia hanya berperan sebagai jaksa kedua. Sedangkan jaksa yang menangani perkara ini dari awal adalah Suk.
Geram, Komisi I Panggil Kapolda Tujuh Anggota Reskrim Dinyatakan Indisipliner
Perintah Penahanan No: 21/N 8.16/fd.1/10/2010, Prin No: 22/N 8.16/fd.1/10/2010, Prin No: 23/N 8. 16/fd.1/10/2010, Prin No: 24/N 8.16/ fd.1/10/2010, dan Prin No: 25/N 8.16/fd. 1/10/2010. Kepala Kejari Kotaagung Dr. Agus Istiqlal, S.H., M.H. kepada wartawan mengatakan, penahanan kelima tersangka telah memenuhi ketentuan perundang-undangan.
BANDARLAMPUNG – Komisi I DPRD Lampung kembali dibuat geram atas kasus penembakan dua warga Dusun Induk, Muaraputih, Natar, Lampung Selatan, oleh oknum polisi. Wakil rakyat itu pun akan memanggil Kapolda Lampung Brigjen Sulistyo Ishak untuk mengklarifikasi peristiwa yang terjadi Selasa (19/10) dini hari itu. Sebelum jadwal pemanggilan Ismet Roni Kapolda ditetapkan, komisi akan berkunjung ke rumah Edison (25) dan Arsyad (45), berk korban salah tembak, untuk mendengarkan kesakkorb sian keluarga, termasuk orang dekatnya. ’’Setidaknya dari kesaksian itu, kami mendapat referensi mengenai kronologis peristiwa yang terjadi,’’ men ujarr Ketua Komisi I Ismet Roni kemarin (21/10). uja Ditambahkan, komisi I memiliki kewenangan D untuk untu unt u mengklarifikasi hal ini. Jika nanti ditemukan kesalahan kesa kes a prosedur dalam tindakan, dewan akan aka n meminta Kapolda memberikan sanksi terhadap ter rh petugas yang lalai. ’’’’Ini rakyat yang ditembak. Saya pribadi tak mau ma au diam saja. Usut tuntas kasus ini, sampai rampung. Apalagi saya baca di Radar Lampung ram ra bahwa b ahw korban tidak memiliki hubungan dengan kasus perjudian itu. Ini gawat kalau terus-terusan kasu dibiarkan,’’ timpalnya. dibi Apa pun bentuknya, Polda Lampung memiliki A kewajiban untuk menyelidiki kasus ini hingga kew tuntas. ’’Secepatnya proses anggota. Hasilnya tunt akan kami minta secara formal dalam rapat dengar pendapat nanti,’’ pungkas sekretaris den DPD I Partai Golkar Lampung itu. Di sisi lain, Ismet menegaskan, pengesahan D Prosedur Tetap (Protap) No. 1/X/2010 tentang Pros penanggulangan anarki yang memperbolehkan tembak di tempat kepada pelaku tindakan anarkis dinilai menyalahi akal sehat. ’’Protap itu efektif berlaku mulai 8 Oktober 2010. Nah, apakah protap itu berlaku bagi mereka yang belum diidentifikasi pelaku kejahatan?’’ tandasnya.
Baca KETUA Hal. 19
Baca GERAM Hal. 19
’’Dari sidang pertama hingga sekarang, saya sama sekali tidak pernah menjadi JPU untuk perkara Hantoro. Dan rencananya, pada sidang Senin (18/10) lalu, saya mendampingi Pak Suk karena beliau yang menangani perkara ini dari awal,’’ beber Sel. Tak jauh berbeda, Suk juga menyatakan dirinya sama sekali tidak pernah menerima uang dari Neneng. Bahkan, ia menilai
pengakuan yang dibuat Neneng hanyalah ungkapan emosional yang tidak sepatutnya dipercaya. ’’Tidak benar kalau saya meminta uang dari dia (Neneng) dengan janji meringankan tuntutan. Yang benar, Neneng meminta tolong untuk diringankan tuntutannya, dan setelah itu dia mengatakan akan memberi sejumlah uang. Baca JPU Hal. 19
Ketua DPRD Huni Ruang Tahanan E1
Jamaah Mulai Ziarah BANDARLAMPUNG - Sekitar pukul 20.00 WIB kemarin (21/10) atau pukul 16.00 waktu Arab Saudi, calon jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang 13 tiba di Madinah. Saat ini, jamaah kloter 13 sudah aktif melaksanakan ibadah Arbain di Masjid Nabawi. Sedangkan hari ini (22/10), jamaah mulai melakukan ziarah, termasuk kloter 7 dan 11 yang telah tiba di Madinah terlebih dahulu. Hal itu sebagaimana diinformasikan Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Drs. Hi. Sya’roni Ma’shum dari tanah suci melalui Kepala Subbagian Humas Hj. Istutiningsih, S.Sos. kepada Radar Lampung. Disampaikannya, jamaah asal Lampung menempati hotel-hotel yang ada di sekitar Masjid Baca JAMAAH Hal. 19
LALU LINTAS
KOTAAGUNG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotaagung akhirnya menjebloskan Ketua DPRD Tanggamus Hi. Alhajar Syahyan, S.H. ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kotaagung kemarin. Ia menghuni ruang tahanan E1 bersama tiga tersangka lainnya, yaitu mantan Wakil Ketua Hi. Badjuri Isa serta dua staf sekretariat DPRD Hilman S. dan Agus S. Sedangkan satu staf sekretariat DPRD, Dewi I., ditahan di ruang C5.
Kelimanya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan makan-minum tamu rumah tangga pimpinan dewan periode 2006-2009. Sementara satu tersangka lainnya, Misri Jaya Latif, yang juga mantan wakil ketua DPRD Tanggamus, pemeriksaannya masih menunggu izin Mendagri. Penetapan keenam tersangka ini dilakukan kejari pada 1 Juni 2010 lalu. Penahanan kelima tersangka itu sesuai Surat
Dilirik Jadi ’’Cleopatra’’ KECANTIKAN Angelina Jolie ternyata menarik perha-tian sutradara film Avatar James Cameron. Di film terbarunya berjudul Cleopatra, James melirik Jolie untuk menjadi pemeran utama sebagai Ratu Cleopatra. James mengaku telah menyiapkan dana yang besar untuk film terbarunya itu. Pastinya, Jolie pun akan dibayar mahal. ’’Apakah saya akan melakukannya atau tidak, saya pikir itu bakal menjadi proyek besar,’’ katanya seperti dilansir Showbiz Spy kemarin (21/10). James sudah membicarakan rencana itu kepada Jolie. Namun, pembicaraan belum berakhir. Masih ada serangkaian rencana yang harus dibicaraANGELINA JOLIE kan. (net/c1/erw)
Dari Kediaman Dua Jaksa yang Diduga Menerima Suap
Pilih Ngantor di PN, Dikenal Tetangga Dermawan Sel dan Suk, dua jaksa senior di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, tersandung dugaan suap Rp11 juta. Seperti apa tanggapan orang di sekeliling mereka? Laporan Ary Mistanto, BANDARLAMPUNG HAMPIR satu hari Radar Lampung menyusuri di mana kediaman Sel dan Suk. Lamanya pencarian disebabkan koran ini hanya berbekal secuil informasi terkait keberadaan keduanya. Maklum, tidak satu pun sejawat mereka yang mau memberikan alamat. Informasi awal, jaksa Sel berdomisili di Jl. Purnawirawan 4 No. 45/140, Gunungterang, Kemiling, Bandarlampung. Tak berlama-lama, Radar pun meluncur ke lokasi yang ditunjukkan Suhaili (57), tokoh masyarakat setempat. Terlebih Lili, sapaan akrabnya, menawarkan diri mengantar ke lokasi. Jam menunjukkan pukul 14.30 WIB saat Radar tiba di rumah besar dengan halaman luas itu. Rumah bercat krem dengan lis berwarna hijau tua layaknya gedung kejaksaan itu tampak lengang. Di kanan-kiri rumah tersebut tanah kosong. Salah satu rumah malah dipasangi plang bertuliskan ’’Tanah Ini Milik BRI Syariah. Baca PILIH Hal. 19
FOTO HANDI
LENGANG: Rumah jaksa Sel di Jl. Purnawirawan 4 No. 45/140, Gunungterang, Kemiling, Bandarlampung. Namun ternyata, Sel tak tinggal di sini. Dia menempati rumah di Jl. Untung Suropati, Labuhanratu, Kedaton.
FOTO NET
www.radarlampung .co.id
Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306 - 7410327