36 HALAMAN/Rp3.000,-
RABU, 30 JUNI 2010
Satgas Angkat Tangan Tak Ikut Campur Selidiki Rekening Perwira Polri JAKARTA – Harapan publik agar istana ikut campur menyelidiki rekening mencurigakan sejumlah perwira pupus. Satgas Pemberantasan Mafia Hukum bentukan SBY memutuskan tidak terlibat. Mereka berdalih ini adalah urusan internal korps Bhayangkara. ’’Masalah itu sudah di tangan Kapolri sendiri. Saya kira ini masalah intern. Saya kira, kita tidak akan ikut campur masalah ini,’’ ujar Ketua Satgas Kuntoro Mangkusubroto kepada wartawan di kantor Wapres, Jl. Merdeka Selatan, Jakarta, kemarin (29/6). Sikap ini merupakan pernyataan resmi satgas. Sebelumnya pada 16 Juni 2010, Indonesia Corruption Watch (ICW) resmi melaporkan data soal rekening para perwira Polri di kantor Satgas, Jl. Veteran, Jakarta. Ketika itu, laporan diterima Sekretaris Satgas Denny Indrayana dan anggota Mas Achmad Santosa. Kepada ICW, Denny dan Achmad Santosa berjanji akan menindaklanjuti laporan. Menurut Kuntoro, kini Kapolri telah menangani rekening-rekening mencurigakan itu dengan baik. Jadi keterlibatan satgas tidak diperlukan. ’’Saya kira, Kapolri perlu mengkaji dan mempelajari secara seksama. Kemudian mengambil langkah-langkah sesuai peraturan yang berlaku,’’ katanya. Lantas, bagaimana dengan laporan ICW kepada satgas? Kuntoro mengatakan, satgas memang telah menerima laporan rekening mencurigakan itu dari ICW. Namun, satgas tidak akan menangani sendiri ataupun mengawasi laporan itu. FOTO JPNN
Baca SATGAS Hal. 11
DIPERIKSA 10 JAM: Cut Tari didampingi suaminya, Jusuf Subrata, saat meninggalkan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, kemarin malam (29/6). Ia diperiksa kurang lebih 10 jam.
Tanpa Wakil Asia di Afsel Kalahkan Portugal, Spanyol ke 8 Besar
FOTO AZRUL ANANDA/JPNN
BERBAGI ILMU: Trevor Ariza, bintang Houston Rockets (kiri), bersama Gene Keady –pelatih legendaris Amerika Serikat– di sela-sela camp Basketball without Borders di Singapore American School, Singapura, kemarin (29/6).
Happy Birthday Trevor Ariza
A. Sauki S.
PRETORIA – Spanyol melenggang ke perempat final Piala Dunia 2010. Itu setelah mereka menundukkan Portugal 1-0 dini hari tadi di Stadion Green Point. Gol tunggal Matador dicetak David Villa pada menit ke-63. Di babak 8 besar, Spanyol berjumpa Paraguay yang beberapa jam sebelumnya menang atas Jepang lewat adu penalti 5-3 di Stadion Loftus Versfeld, Pretoria. Adu penalti dilakukan setelah skor 0-0 hingga perpanjangan waktu. Saat adu penalti, lima eksekutor Paraguay sukses menjalankan tugasnya. Di kubu Jepang hanya Yuichi Koman yang gagal mencetak gol. Sepakannya melayang di atas mistar gawang Paraguay.
Syamsul Rizal
”
Herman H.N.
Tobroni H.
”
Memang, saya gelisah menjelang pemungutan suara. Tapi, dengan doa bersama ini mudahmudahan semua berjalan lancar.
Mudah-mudahan pilkada damai, jujur, dan adil, masyarakat mendoakan yang terbaik serta selalu mendoakan kami.
”
”
Baca TANPA Hal. 11 Kherlani
SURABAYA – Even basketball lifestyle kelas dunia, NBA Madness Presented by Jawa Pos, memasuki akhir pekan penutup. Bintang utama even ini, pemain andalan Houston Rockets Trevor Ariza, tiba di Surabaya hari ini (30/6). Mulai Kamis–Minggu (1–4/7), pemain bertinggi badan 203 cm itu akan tampil menyapa penggemar di atrium Supermal Pakuwon Indah plus dalam acara-acara eksklusif para sponsor di sejumlah lokasi. Beda dengan bintang-bintang NBA sebelum ini, Ariza tidak datang langsung dari Amerika Serikat ke Surabaya. Dalam dua hari terakhir, dia menyempatkan diri mampir di Singapura menemani beberapa pemain NBA lain dalam even Basketball without Borders. Sejak Senin (28/6), sejumlah bintang NBA memang berkumpul di Singapura. Mereka mengikuti program Basketball without Borders, berupa camp untuk pemain-pemain muda dari berbagai penjuru Asia hingga 1 Juli 2010.
Heru Sambodo
”
Hantoni. H.
”
”
Dhomiril H.
Eddy Sutrisno
Insya Allah. Selama kami memimpin, warga merasakan kerja keras kami. Banyak program yang langsung bisa dirasakan warga.
Pada masa tenang, saya banyakbanyak berdoa. Selama bertahuntahun ini juga saya tidak tidur untuk melakukan proses sosialisasi.
”
Sugiyanto
Nurdiono
Semua Calon Optimistis BANDARLAMPUNG – Enam pasangan calon wali kota-wakil wali kota sama-sama optimistis memenangkan perebutan kursi kepemimpinan Bandarlampung lima tahun ke depan. Mereka yakin, meski masih dibayangi sejumlah permasalahan, pencoblosan hari ini berjalan lancar. Calon wali kota nomor urut satu Sauki Shobier yang tadi malam menggelar pengajian bersama keluarga besarnya berharap pilkada berjalan lancar. Dia juga berharap agar doa yang dipanjatkan bersama dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk memilih dirinya yang berpasangan dengan Syamsul Rizal. ’’Memang, saya gelisah menjelang pemungutan suara besok. Tapi, dengan doa bersama ini mudah-mudahan semua berjalan lancar. Tim juga sudah bekerja maksimal. Semoga hasilnya sesuai harapan,” ujar Sauki yang akan menggunakan hak
pilihnya di TPS 13 Jl. Dr. Harun II, Kelurahan Kotabaru, Tanjungkarang Timur. Sikap optimistis juga disampaikan calon wali kota nomor urut dua Herman H.N. yang yakin akan memenangkan pertarungan. Herman yang akan mencoblos di TPS 8 Palapa, Tanjungkarang Pusat, mengatakan, dirinya terus meminta doa dari para pendukungnya serta seluruh masyarakat Bandarlampung agar diberi kesehatan fisik dan mental. ’’Mudah-mudahan dengan pilkada damai, jujur, dan adil, masyarakat dapat mendoakan yang terbaik dari yang baik serta selalu mendoakan kami agar selalu dilindungi Allah,” kata Herman seraya menyatakan pihaknya optimistis akan memenangi pilkada. Calon wali kota nomor urut tiga Kherlani dengan tegas menyatakan Baca SEMUA Hal. 11
Dian K.L.
Baca HAPPY Hal. 11
”
UT Serahkan Bukti BANDARLAMPUNG – Direktorat Reserse dan Kriminal (Ditreskrim) Polda Lampung resmi menerima salinan keputusan Universitas Terbuka (UT) Bandarlampung tentang pemalsuan ijazah yang digunakan Mami Kustini dan Yulita kemarin (29/6). Surat bernomor 330/H.31.29/KM/2010 tertanggal 22 Juni 2010 itu ditandatangani dan diserahkan oleh Kepala Unit Program Jarak Jauh Universitas Terbuka (UPJJ-UT) Bandarlampung Dr. Sultan Djasmi, M.Pd. kepada Kanit Harda Sat. I Kompol Joenshoen. Surat yang diserahkan menyebutkan dengan jelas bahwa ijazah Mami Kustini dengan NIM (nomor induk mahasiswa) 015865730 dan Yulita dengan NIM 015365251 akan mengajar yang dimiliki palsu dan bukan keluaran dari UT. Baca UT Hal. 11
FOTO REUTERS
DUEL UDARA: Striker Portugal Cristiano Ronaldo duel udara dengan pemain Spanyol Sergio Ramos pada laga tadi malam WIB.
Saya yakin saja. Yang penting berusaha sabar dan berdoa. Semua itu Allah yang mengatur, kita pasrah saja.
”
”
Mendekati pemungutan suara, saya banyak berdoa bersama keluarga untuk ketenangan menghadapi pilkada.
”
Kisah Dua Korban Meninggal dalam Kecelakaan Maut KA Logawa
Bayu Hendak Berlibur ke Surabaya, Sholeh Akan Pinjam Uang Duka mendalam dirasakan keluarga Rahmad Bayu Rianto dan Sholeh, korban kecelakaan KA Logawa jurusan Purwokerto–Jember asal Kota Madiun. Keluarga tidak menyangka rencana liburan yang disusun Bayu dan Sholeh berbuah duka cita.
FOTO SYAIFUL AMRI
BENDERA lelayu putih dipasang di ujung gang kecil di Jl. Manggala Mulya, Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun. Puluhan pelayat berkumpul di depan rumah nomor 49B. Mereka sibuk mengisi bak plastik merah dengan air. Sebagian yang lain menyiapkan bunga mawar dan ubo rampe untuk ke-
Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306-7410327
FOTO-FOTO JPNN
Laporan Dwi N.R. Dilana, MADIUN
BERI KETERANGAN: Kepala UPJJ-UT Bandarlampung Dr. Sultan Djasmi, M.Pd. memberikan keterangan terkait dugaan pemalsuan ijazah kepada penyidik di Polda Lampung kemarin.
FOTO HANDI
LAPOR BALIK: Tio (baju putih pakai kopiah) melaporkan Kherlani ke Poltabes Bandarlampung.
HISTERIS: Istri Sholeh, Sunarti, histeris mengetahui kabar kematian suaminya.
TEMAN BAYU: Yoga Prasetyo, korban selamat yang hendak ke Surabaya bersama Bayu.
perluan orang yang meninggal. Di dalam rumah bercat hijau itu,
kesedihan terpancar pada wajah orangorang yang duduk bersila di ruang
tamu. Tanpa kecuali, wajah Yoga Prasetyo. Remaja 16 tahun tersebut tidak percaya atas peristiwa yang baru saja dialami Rahmad Bayu Rianto, teman mainnya sejak kecil. ’’Rasanya tidak percaya kalau Bayu (Rahmad Bayu Rianto, Red) sudah meninggal. Padahal, waktu di stasiun tadi kami masih sempat ngobrol dan tertawa-tawa bareng,” terang Yoga. Yoga bersama Bayu dan Gigih (korban selamat lainnya, Red) kemarin (29/6) berangkat berlibur ke Surabaya. Mereka sepakat naik KA Logawa dari Stasiun Madiun. Kereta berangkat pukul 12.30. ’’Saya dan Bayu diajak Gigih pergi ke rumah budenya di Surabaya,” terang siswa SMK Gamaliel, Madiun, itu. Yoga mengaku tidak ada yang aneh selama perjalanan. Hanya, dia melihat Bayu yang paling ber-
semangat. Wajah Bayu tampak ceria. Mereka sempat berfoto bareng menggunakan handphone Gigih. Itulah foto terakhir tiga sekawan tersebut. ’’Kami naik di gerbong kedelapan dan dapat tempat duduk. Tapi, tidak tahu kenapa Gigih dan Bayu memilih berdiri di depan pintu masuk kereta,” terangnya. Lima menit sebelum peristiwa nahas itu terjadi, Yoga menghampiri dua kawannya tersebut untuk diajak duduk di bangku kereta. Namun, Gigih dan Bayu menolak ajakan Yoga. ’’Bayu bilang ingin cari angin sambil main game di HP,” ungkap remaja 16 tahun itu. Karena ajakannya ditolak, Yoga kembali ke tempat duduknya. Saat itulah, Yoga merasakan kereta oleng dan bergetar. Baca BAYU Hal. 11
www.radarlampung.co.id