![](https://static.isu.pub/fe/default-story-images/news.jpg?width=720&quality=85%2C50)
2 minute read
1.2.Identifikasi Masalah
from Vidio Simulasi Pada Pelatihan Tata Laksana Vaksinasi Covid–19 Sebagai Metode Pembelajaran & Media
Materi pelaksanaan pelayanan vaksinasi Covid-19, didesign dengan pembelajaran syncronus maya dua jam pelajaran dan empat jam pelajaran praktek lapangan mandiri. Praktek mandiri dilaksanakan dengan melakukan simulasi pelayanan vaksinasi Covid-19 di puskesmas masing-masing dengan melibatkan seluruh sumber daya yang ada di puskesmas. Seluruh proses simulasi direkam dan disajikan dalam sebuah video berdurasi tiga sampai dengan lima menit. Hasil praktek pembuatan video simulasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19, dibahas, dinilai dan dikirim ke penyelenggara. Peserta pelatihan vaksinator Covid-19, memanfaatkan teknologi untuk menjamin pekerjaan atau tugas dapat dilaksanakan lebih efektif dan efisien. Teknologi sangat membantu peserta diklat mengembangkan semua jenis keterampilan, mulai dari tingkat yang sangat mendasar sampai dengan tingkat keterampilan berpikir kritis yang lebih tinggi (Aina, 2013). Dalam penerapannya pada pelatihan ini, teknologi mencakup perangkat keras, perangkat lunak, kandungan isi (materi pelajaran) dan infrastruktur yang fungsinya berkaitan dengan pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran dan penyajian informasi (materi pelajaran). Simulasi pelayanan vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu pengembangan teknologi guna mencapai tujuan pembelajaran. Nurdyansyah (2016), menyebutkan bahwa pengembangan suatu model pembelajaran merupakan salah satu contoh terobosan baru dalam menciptakan formulasi teknologi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran ke arah yang lebih baik. Penelitian sebelumnya terkait teknologi multimedia video pembelajaran dalam meningkatkan efektifitas pendidikan pun sudah banyak dilakukan, mulai dari pendidikan di tingkat PAUD, SMP, SMA sampai Perguruan Tinggi, yang menunjukkan hasil berkontribusi positif. Demikian juga penelitian tentang video pembelajaran pada pelatihan di balai pelatihan kesehatan, menunjukkan hasil memuaskan dan bermanfaat bagi kinerja alumni peserta pelatihan Penugasan Tenaga Kesehatan Khusus di Puskesmas pada Masa Pandemi (Indriyanti, 2020). Maka fokus penelitian ini adalah
penggunaan video simulasi dalam pembelajaran pada palatihan Tata Laksana Vaksinasi Covid-19 bagi Vaksinator dan pengembangannya.
Advertisement
1.2. Identifikasi Masalah
Pada awal penyelenggaraan pelatihan Vaksinator Covid-19, periode Nopember – Desember tahun 2020, sasaran peserta pelatihan dari propinsi Jawa Barat, skenario pembelajaran online untuk 30 JPl, diterapkan metode sinkronus maya dan asinkronus kolaboratif penugasan berupa menyusun perencanaan, membuat SOP, mengoperasikan aplikasi pencatatan pelaporan termasuk praktek pelaporan online bila terjadi KIPI. Diawali dengan pre test dan diakhiri dengan post test untuk mengukur hasil belajar. Berdasarkan laporan penyelenggaraan pelatihan tersebut, didapatkan hasil belajar dengan persentase peningkatan rata-rata nilai pre dan post test kurang memuaskan.
Dengan mempertimbangkan kebutuhan tenaga vaksinator puskesmas terlatih harus kompeten, tingginya beban kerja tenaga puskesmas pada masa pandemi, target penyiapan tenaga dalam waktu singkat, pelaksanaan pelatihan pada masa pandemi dan tuntutan bahwa petugas vaksinator puskesmas harus mampu menerapkan komunikasi yang baik untuk mendapatkan dukungan pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di puskesmas dan di masyarakat, maka diterapkan metode pembelajaran penugasan membuat video simulasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di tempat kerja. Berdasarkan paparan diatas pokok bahasan masalah dibatasi pada manfaat penugasan komprehensif video simulasi pada pelatihan Tata Laksana Vaksinasi Covid-19.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi-eksperimental hanya pada kelompok yang diteliti (Creswell, 2015). Instrumen penelitian utama adalah peneliti sendiri (Sugiyono, 2005). Penelitian ini menggunakan metode tindakan, yang dilakukan pada saat terlibat sebagai pengendali pelatihan dalam pelatihan Tata Laksana Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan angkatan tiga propinsi Sulawesi Barat oleh Balai Pelatihan