![](https://assets.isu.pub/document-structure/220620061344-1eed744ae8c5238df3ffc34c58201c72/v1/ec7400fa75838566146990daacd95c4d.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
2 minute read
Gambar 4.2.6 Lembar Konsultasi Kegiatan Aktualisasi
from Pembuatan Video Edukasi Batuk Efektif Pada Pasien Pasca Operasi Dengan Anestesi Umum DiRuang Perawat
3. Meminta Izin Kepada Kepala Ruangan Dan Mentor Fresia 2 Terkait
Pelaksanaan Edukasi Dan Pembuatan Media Video.
Advertisement
Uraian Kegiatan: Penulis meminta Izin dan bimbingan selama pelaksanaan kegiatan Aktualisasi
Output: Penulis memperoleh izin untuk melakukan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesiASNdan RencanaKegiatan aktualisasi jugapembuatan video edukasi disetujui dengan beberapa catatan saran dan masukan. Kepala ruangan mengizinkan untuk segera memulaikegiatan aktualisasi di ruang perawatan Fresia 2 dan mentor menyarankan untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya dengan memperdalam literatur yang akan digunakan sebagai referensi, Terdapat beberapa catatan dari kepala ruangan dan mentor,terlampir dalam lembar konsultasi.
Keterkaitan Substansi Mata pelatihan: Etika Publik
Penulis meminta izin kepada kepala ruangan dan mentor mengenai rencana kegiatan aktualiasi yaitu pengadaan kegiatan edukasi dan penyediaan media video di ruang perawatan Fresia 2 dengan sopan dan santun serta mengucapkan salam dan terimakasih atas izin yang sudah diberikan
Gambar 4.2.6 Lembar Konsultasi Kegiatan Aktualisasi
A. Analisis Dampak
Kegiatan konsultasi dan Koordinasi mengenai pelaksanaan rencana kegiatan edukasi dan pembuatan video Batuk Efektif Pasca Operasi dengan Anastesi Umum ini lebih optimal jika memperhatikan penerapan nilai-nilai ANEKA serta pemahaman peran dan kedudukan ASN. Dengan adanya penerapan prinsip-prinsip tersebut penulis dalam melakukankerjasamadengan perawat pimpinan dan mentor terkait edukasi batuk efektif pada pasien pasca operasi dengan anestesi umum menggunakan media video terjalin lebih baik, juga membuat hubungan dengan pemegang kebijakan menajdi terintegrasi satu sama lain, sehingga terjalinnya koordinasi, kolaborasi dan sinergitas dan pada akhirnya dapat mencapai tujuan bersama yaitu peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.
Apabila dalam pelaksanaanya penulis kurang memperhatikan Nilai- Nilai tersebut, maka ditakutkan ide/gagasan tidak akan tersampaikan dengan baik yang akan berdampak pada kegiatan yang telah direncanakan sehingga rancangan kegiatan tidak dapat terealisasi dengan baik dan tentunya tujuan yangdiharapkan tidak akan tercapai.
B. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung
Melakukan Kegiatan konsultasi dan Koordinasi mengenai pelaksanaan rencana kegiatan edukasi dan pembuatan video Batuk Efektif Pasca Operasi dengan Anastesi Umum kepada pemegang kebijakan dan stake holder terkait Sejalan dengan visi misi RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung yaitu “Peningkatan kualitas manusia Indonesia”. Kegiatan ini mempunyai makna untuk selalu melakukan koordinasi dan evaluasi terhadap kegiatan atau program yang dilakukan sehingga terbentuklah rasa gotong royong guna mewujudkantujuan organisasi yaitu Terwujudnya Indonesia Maju.
C. Penguatan Nilai-Nilai Organisasi
Pelaksanaan Kegiatan ini menguatkandan mewujudkannilai-nilai organisasi RSHS, yaitu Integritas, Tulus, Inovatif dan Profesional. Tulus: dalam kegiatan pelaksaan ini penulis melakukan secara proaktif, dan responsive. Integritas: Penulis menjunjung etika yang tinggi dalam menjalankan tugas. Inovatif: dalam kegiatan ini penulis menggambarkan keinginan untuk menghasilkan suatu yang baru dan senantiasa melakukan perbaikan secara berkesinambungan. Profesional: kegiatan ini dilaksanakan secara kompetendan bertanggungjawab.