Portofolio desain arsitektur

PORTOFOLIO

2011-2017

DESAIN ARSITEKTUR

TUGAS KULIAH

PROYEK ARSITEKTUR & INTERIOR

SAYEMBARA DESAIN

DESAIN OTHER PRODUK

Bayu Ariaji Wicaksono

DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR 01. TUGAS PERKULIAHAN

ii

. Perancangan Arsitektur 6 . Perancangan Arsitektur 7 . Tugas Akhir

2 4 6

02. PROYEK ARSITEKTUR & INTERIOR . Rumah Tinggal Bp. Aris . Town House @ Cilegon . Interior Kantor PT. Asuransi Cigna @ Surabaya . Interior Kamar tidur @ Surabaya . Booth Pameran BPOM & IORA

03. SAYEMBARA DESAIN . Sayembara Utak Atik Kota Lama Bandung 2015 . Sayembara Desain Galeri Budaya Nusantara 2015 . Sayembara Desain Toilet Umum 2017 . West Java Art and Cultural Center Competition 2017

04. DESAIN PRODUK . Wooden Clock . Voronoi Box Lamp . Jayaboard OfďŹ ce Partitions

I 1

10 11 12 13 16 17 18 19 25 27 31 35 36 38 39

I.

KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur kehadirat Allah SWT, berkat rahmatnya buku Portofolio Desain Arsitektur 2011-2017, dapat diselesaikan dengan baik. adapun isi dalam buku ini memaparkan karya-karya arsitektur dari penulis mulai dari tugas perkuliahan, proyek nyata hingga karya-karya yang diikutsertakan dalam sayembara desain arsitektur.

Adapun dalam proses penyusunan buku ini, dilakukan proses seleksi karya, dan disajikan dengan tampilan menarik yang mudah dipahami oleh pembaca. penulis berharap dengan hadirnya buku ini dapat memberikan ide dan inspirasi dalam proses berarsitektur bagi pembaca Penulis sadar, materi yang terdapat dalam buku ini bisa dikatakan belum mendekati sempurna. maka dari itu kritik dan saran sangat diharapkan. guna tercipta karya yang lebih baik.

Wassalamualaikum Wr. Wb. Bogor, Mei 2017 Bayu Ariaji Wicaksono

ii.

01. TUGAS PERKULIAHAN Halaman ini berisi mengenai karya arsitektur berupa tugas studio selama menjalani perkuliahan di jurusan Arsitektur Unsri, Palembang. Karya yang ditampilkan merupakan karya pilihan pada tiga semester terakhir. dimana bangunan yang dirancang merupakan fungsi hunian dan komersil. dan tentunya dengan mengusung konsep yang inovatif yang mengedepankan fungsi dan estetika.

1.

PERANCANGAN ARSITEKTUR 6 (2015)

NGLE PARTMENT

COMMUNAL APARTMENT

Sebuah unit apartemen yang dirancang terletak di lokasi strategis guna memenuhi kebutuhan akan unit hunian yang sehat dan nyaman, bagi masyarakat kota Palembang dengan gaya hidup modern yang serba praktis dan instan.

Triangle apartemen atau apartemen segitiga merupakan sebuah apartemen yang memiliki sejuta makna karena tiga hal terbaik terdapat dalam apartemen ini dan juga segitiga menjadi bentuk dasar pada apartemen ini. 3 (tiga) hal terbaik pada apartemen ini, diantaranya yang pertama yaitu dalam apartemen terdapat Tiga prinsip utama dalam perancangan, yaitu sosial, strategis, sehat. Yang kedua dalam apartemen ini juga memiliki Tiga macam tipe unit hunian, diantaranya tipe studio, tipe 2 (dua) kamar tidur, dan tipe penthouse. Dan yang ketiga apartemen ini juga menawarkan Tiga pemandangan terbaik yang dapat dinikmari dari masing-masing unit hunian.

TRANSFORMASI BENTUK 1

Dewasa ini permasalahan yang kerap kali dialami 3 oleh para penghuni apartemen yaitu kurangnya interaksi sosial terhadap sesama penghuni. Maka dari itu strategi desain yang digunakan pada apartemen ini yaitu dengan mengusung konsep komunal apartemen. Dimana apartemen menyediakan ruang interaksi baik itu bagi sesama p e n g h u n i a p a r te m e n m a u p u n d a r i l u a r PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

2

2

4

ZONASI RUANG

UNIT HUNIAN

PERSPEKTIF FASILITAS

PENTHOUSE UNIT

STUDIO UNIT

2 BEDROOM UNIT

STUDIO UNIT

Bathroom

Tipe Studio

STUDIO UNIT

AREA PENUNJANG

AREA PENUNJANG LOBBY

2 BEDROOM UNIT

STUDIO UNIT

2 BEDROOM UNIT

AREA PENUNJANG

Kitchen

Balcony

AREA PENUNJANG

Master Bedroom

Food Court

AREA PENUNJANG

Master Bathroom

Balcony

AREA PENGELOLA

Bedroom

PARKIR

Family Room

UNIT HUNIAN :

Kitchen

TIPE STUDIO, TIPE 2 BEDROOM, TIPE PENTHOUSE

AREA PENUNJANG :

FOODCOURT, MINI MARKET, COFEE SHOP APOTIK, FITNESS, KLINIK DOKTER, KIDS CLUB CENTER SKY POOL, SKY GARDEN, TAMAN

DETAIL ARSITEKTURAL

Tipe 2 Bedroom Balcony

Kolam Renang & Fitness Master Bedroom

Bedroom 1

Walk in Closet

Bedroom 2

Kitchen

Bathroom Master Bathroom

Family Room

Maid Room Bathroom

Sky Garden

Tipe Penthouse PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

3

PALEMBANG SPORT MALL

PERANCANGAN ARSITEKTUR 7 (2015)

Transformasi Bentuk 1

2

3

4 Sport mall merupakan penggabungan dua fungsi antara mall dengan kepentingan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan akan alat-alat olah raga, trend berbusana, kegiatan olah raga sebagai olah raga rekreasi dan tuntutan prestasi, maka akan menghasilkan wadah yang bisa menampung aktivitas berbelanja dan olah raga.

Daya tarik utama yang ditawarkan pada bangunan sport mall ini adalah bangunan yang Ikonik dan bertema atraktif. dengan karakter desain berupa bentuk yang kontras akan lingkungan, Dinamis dan Surprising (ada kejutan di setiap bangunan).

Fasilitas olah raga yang terdapat dalam Palembang Sport Mall ini, diantaranya Sepak Bola, Futsal, Basket, Badminton, Mini Golf, Voli,

4

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Lokasi : Kodam Garuda Sriwijaya Jl. Tanjung Api-api, Kec. Sukarami, Palembang Luas Lahan : 6,7 Ha Luas Bangunan : 36.000 M2 Tahun : 2015

5

ZONASI TAPAK

ZONASI BANGUNAN

2

1

4

3

9

8

7 6 4

5

3

5 87 6

9

1

11

10

KETERANGAN : 1. MASSA SPORT MALL 2. STADION GARUDA SRIWIJAYA 3. LAPANGAN PARKIR STADION 4. KOLAM RETENSI 5. PLAZA 6. ENTRANCE & DROP OFF MALL 7. LAPANGAN PARKIR MALL 8. TAMAN 9. LAPANGAN PARKIR BIS 10. AREA SERVIS 11. AREA PENGELOLA

2

12 11

10

PERSPEKTIF INTERIOR MALL

13 15 14

16

17

18

KETERANGAN :

1. FUTSAL DAN BASKET ARENA12. SMASH ARENA 2. ENTRANCE/LOBBY 13. BILLIARD 3. RESTAURANT 14. SPORT BOOK STORE 4. COFFEE SHOP 15. SPORT EQUIPMENT 5. SKATE COFFE AND SHOP 16. SPORT DEPARTMENT 6. BOWLING ARENA STORE 7. FITNESS 17. KANTOR PENGELOLA 8. FOOD COURT 9. SKY FOODCOURT 10. AREA SERVIS 11. MINI GOLF

PLAZA Sebagai penghubung antara mall dengan stadion bola

SKY FOOD COURT View utama menghadap lapangan

AERIAL CONCEPT PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

5

BALAI KEBUDAYAAN SUNDA di Kota Bogor

Balai kebudyaan sunda merupakan suatu wadah untuk kegiatan pelestarian & pengembangan kebudayaan sunda di Kota Bogor yang diperuntukan bagi masyarakat khususnya insan budaya. Dimana mereka dapat mengembangkan pemikiran & ide kreatif mengenai pengembangan budaya sunda. selain itu diharapkan nantinya masyarakat awam juga dapat menikmati berbagai pertunjukan kebudayaan dan hasil karya para seniman, sekaligus mempelajari kebudayaan tradisional sunda. fasilitas yang diwadahi dalam balai kebudayaan sunda, diantaranya edukasi, hiburan, pengelolaan & penunjang. sebuah bangunan kebudayan pada umumnya mencerminkan budaya lokal, namun untuk menarik minat para masyarakat khususnya kawula muda, maka dari itu harus dikemas dalam kemasan kekinian. untuk mewujudkan hal terebut digunakan pendekatan perancangan arsitektur neo vernakular dimana dalam pendekatan ini penerapan elemen arsitektur yang telah

6

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

TUGAS AKHIR (2016)

Pendekatan Arsitektur Neo Vernakular

merupaka suatu penerapan elemen arsitektur yang telah ada, baik fisik (bentuk, konstruksi) maupun non fisik (Konsep, filosofi, tata ruang) dengan tujuan untuk meleskarikan unsurunsur lokal yang telah

sedikit atau banyaknya mengalami pembaruan menuju suatu karya yang lebih modern atau maju tanpa mengesampingkan nilai-nilai dan tradisi setempat. dalam penerapannya prinsip ini diaplikasikan dalam bentuk bangunan dan tatanan lansekap pada lokalitas tradisional sunda di Kampung Naga, Tasikmalaya, Jawa Barat

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

7

PERSPEKTIF EKSTERIOR FASILITAS

Perspektif mata burung tampak depan bangunan

Tangga ramah pengguna

Perspektif mata burung tampak belakang bangunan

Kampung sunda mini untuk pertunjukan

8

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Area Diorama Kehidupan Sunda

R. Tunggu Pertunjukan

R. Pertunjukan

Area Pamer Edukasi

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

9

02. PROYEK ARSITEKTUR & INTERIOR Berisi mengenai proyek nyata yang dikerjakan selama bekerja di CV. Arsindo Cipta karya, terdiri dari proyek arsitektur baik interior maupun eksterior mulai dari proposal desain hingga proyek yang sudah terbangun.

10.

Rumah Tinggal Bp. Aris Tahun : 2016 Arsitek : Ari Endra K & Bayu Ariaji W Lokasi : Perum. Bogor Nirwana Residence Kota Bogor, Jawa Barat Klien : Bp. Aris Luas Bangunan : 181 M2 Luas Tanah : 325 M2 Status : Proyek Desain

Tinggal di tengah hiruk pikuk perkotaan yang padat tentunya dapat menimbulkan stress, maka dari itu alangkah baiknya jika kita dapat melepaskan semua hal tersebut ketika tiba di rumah.

Fenomena ini mendasari perancangan dari rumah ini, berawal dari keinginan klien untuk memiliki rumah dengan suasana villa bali nan asri & nyaman. dimaksudkan agar ketika klien tiba di rumah dapat melepas penat aktivitas dan mendapat ketenangan.

Rumah ini berlokasi di Kota Bogor, tepatnya di perumahan Bogor Nirwana Residence. Cuaca Bogor yang tergolong sejuk sangat mendukung keberadaan rumah ini.

Guna menciptakan suasana asri dan nyaman, langkah awal yang dilakukan yaitu membuat tatanan ruang dalam berkonsep “Koridor� yang menyatu dengan taman di luar, sehingga sirkulasi udara dapat mengalir dengan baik . selain itu didukung juga dengan bentukan massa yang mengadaptasi arsitektur tradisional Bali serta penggunaan material lokal seperti kayu & batu alam.

11 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Town House @ Cilegon Tahun : 2016 Arsitek : Bayu Ariaji W Lokasi : Cilegon Klien : Bp. Hery Luas Bangunan : 71 M2 Luas Tanah : Status : Desain Proposal

merupakan perumahan Low Cost Budget Residential yang diperuntukan untuk masyarakat menengah / kawula muda yang baru menikah. berlokasi di Cilegon, Banten. Meski rumah ini tergolong rumah murah namun tidak melupakan sisi estetika, rumah ini mengusung konsep modern-minilamis yang dipadukan dengan low cost material berupa dinding acian unďŹ nished

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

12

Interior Kantor PT. Asuransi Cigna Surabaya Tahun : 2017 Arsitek : Ari Endra K & Bayu Ariaji W Lokasi : Gedung perkantoran, Graha SA Gubeng, Surabaya, Jawa Timur Klien : PT. Asuransi Cigna Luas Area : 115 M2

Pada desain kantor ini klien menginginkan sebuah kantor dengan konsep playful, dimana kantor sangat bernuansa ceria, hal tersebut bertujuan untuk mengurangi tingkat stress ketika bekerja.

Warna yang digunakan dalam desain interior ini sesuai dengan warna khas dari logo perusahaan, didukung dengan penggunaan furniture modern.

Lobi

Balutan lantai parket kayu, menambah kesan hangat pada kantor. pada bagian lounge area kerja dibuat seperti meja bar pada coffee shop, hal ini berawal dari kebiasaan aktivitas bekerja yang menggunakan Tablet. maka dari itu tempat kerja dibuat layaknya coffee shop, guna menciptakan atmosďŹ r kerja santai, namun tetap serius.

13

Lounge PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Lobi kantor PT. Asuransi Cigna Surabaya PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

14

Lounge OfямБce

15

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Interior Kamar @ Surabaya

Tahun : 2017

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

16

Booth Pameran BPOM & IORA

17

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Tahun : 2017

03. SAYEMBARA DESAIN Pada halaman ini berisi karya yang diikutsertakan dalam sayembara desain arsitektur tingkat nasional. Tidak hanya sayembara arsitektur namun juga terdapat sayembara penataan kawasan

18..

Sayembara Utak Atik Kota Lama Bandung 2015

Status : Juara 5

Penyelenggara : IMA-G Institut Teknologi Bandung Tim : Hillman Rushdi, Bayu Ariaji W, Anggun M

TERAS HIJAU K O TA L A M A

Stasiun Kereta Api Bandung

Pasar Baru Toko Jamu Baba Kuya

Kopi aroma

BANDUNG

Kopi Purnama Hotel Golden F l o w e r

Pedestrian yang dapan digunakan semua kalangan dengan aman dan nyaman

Pedestrian yang hijau dapat memaksimalkan kenyamanan pengguna

Fasilitas yang melengkapi pedestrian dan pedestrian yang baik menyempurnakan kawasan kota lama

Kantor Pos Bandung

Area Pasar Traditional Area toko-toko bahan bangunan POS Indonesia 4000 Area dok barang & parkir Pedistrian sebagai ruang publik Shopping arcade Jalan Otista Area toko garmen dan tekstil Area toko-toko elektronik Area toko tekstil grosir & tekstil furniture Pelukis Wajah

19

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Masjid Agung Bandung Alun-alun Kota Bandung

Poin dalam perancangan Comfortable

Fase Perancangan 1.

2.

Kawasan Kota Lama yang dapat dinikmati dengan nyaman dan aman baik untuk kaum difabel maupun pengguna biasa.

Ecology

Economy

Heritage

HERITAGE

Berorientasi ramah lingkungan membuat kawasan lebih nyaman dan hemat energi.

Kawasan Kota Lama Bandung merupakan kawasan dengan perekonomian aktif, terlihat berbagai bangunan area dengan fungsi perniagaan.

Pedestrian Hijau

Jalur pejalan kaki yang nyaman dan teduh disiang hari serta aman dimalam hari, akan membantu menumbuhkan kebiasaan orang-orang untuk berjalan kaki. Jalur pejalan kaki yang hijau dapat memberi kenyamanan dalam menikmati pengalaman kawasan Kota Lama dari satu tempat ke tempat lainnya. Memberi kesan kawasan kota yang teduh dan nyaman.

3.

Pedestrian Ramah Pengguna

Untuk meningkatkan minat banyak orang untuk berjalan kaki yaitu tersedianya jalur pejalan kaki yang baik, baik dari segi kelayakan memenuhi standard, baik dari segi kelengkapan fasilitas (tempat duduk, shelter, lampu jalan, dll), baik dari segi kenyamanan (teduh, adem, aman, dll) serta dapat digunakan oleh semua kalangan.

4.

Bangunan tua yang memiliki sejarah menjadi saksi pertumbuhan kota, dan menjadi image kawasan.

Creativity

Adanya senimanseniman pelukis wajah pada kawasan tersebut, merupakan suatu hal yang menunjukkan Bandung dengan image kreatif.

Pedestrian sebagai Jalur Utama Kawasan Pedestrian sebagai Fasilitator Heritage Setelah minat masyarakat untuk berjalan kaki telah ada, secara tidak langsung pedestrian berfungsi sebagai jalur utama dari satu tempat ke tempat lainnya di dalam kawasan kota lama. Orang-orang mau berjalan kaki dikarenakan pedestriannya yang nyaman dan aman.

Kota Lama Bandung indentik dengan bangunan-bangunan bersejarah dalam suatu kawasan. Dengan adanya pedestrian sebagai penghubung antar tempat, juga sebagai pelengkap untuk berwisata bangunan tua bersejarah di Kota Lama Bandung.

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

20

HERITAGE

6 METODE PELESTARIAN BANGUNAN BERSEJARAH 1. LEGAL PROTECTION

2. LAW, CONTITUTION, RULES

3. LOAN

4. SUBSIDY

5. REUSE

6. SALE OF DEVELOPMENT RIGHTS

menggunakan hukum dan peraturan untuk mengendalikan apa yang terjadi terhadap hak milik sejarah

sebagi alat pencegahan bagi pengabaian atau perusakan kekayaan pusaka

tersedia pinjaman dapat menambah peluang bagi perlindungan karena dalam banyak kasus nilai hak milik akan bertambah melalui rehabilitasi dan perbaikan.

pembiayaan pemeritah untuk tindakan pemeliharaan

Penggunaan kembali bangunan bangunan tua bersejarah yang sudah tidak berfungsi dapat digunakan lagi dengan fungsi baru yang sesuai

penjualan hak-hak pembangunan, untuk menghindari perusakan, hakhak pembangunan dapat dijual atau dipindahkan ke lokasi lain dalam suatu daerah tertentu

Nilai-nilai yang dijaga pemerintah

KOMUNITAS

PEMERINTAH

Komunitas merupakan ‘kelompok’. orang-orang nyang memiliki kepedulian khususnya dalam hal ini bangunan tua bersajarah.

Komunitas lah yang memiliki kendali, sehingga diperlukannya keaktifan dan kreatifitas komunitas tersebut.

tidak mengambil keuntungan

SWASTA

nilai warisan nilai altruistik - kesediaan untuk pemeliharaan aset nilai opsi - masyarakat dapat terus mengunjungi bangunan tsb. nilai eksistensi - melindungi keberadaan bertanggung jawab atas opini publik mendidik dan memberi informasi pemerintah tidak mengambil keuntungan dari masyarakat

Profit - mengambil keuntungan Non Profit - tidak mengambil keuntungan

Pemerintah dan swasta merupakan pihak yang berkontribusi penting yang melengkapi satu sama lain sebagai alat untuk pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosio-ekonomi. Tetapi pemerintah lah yang memiliki kewajiban dan peranan yang fundamental dalam penyelamatan bangunan bersejarah.

21 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

KOMUNITAS

AESTHETICAL SPRITUAL SOCIAL

BANDUNG

O L D

C I T Y

SYMBOLIC AUTHENTIC HISTORICAL

Koridor Jalan Pecinan Lama merupakan jalan yang memiliki bangunanbangunan dengan fungsi yang beragam, seperti shopping arcade, toko-toko garmen, tekstil, dan elektronik, akan tetapi fungsi-fungsi tersebut kebanyakan hanya beroperasi dari pagi hingga siang hari, sehingga dibutuhkannya aktifitas-aktifitas pendukung yang dapat berlangsung pada malam hari, seperti tempat hiburan, cafe, warung kopi, jajanan, dll, sehingga kawasan tersebut aktif 24 jam.Kawasan yang aktif 24 jam selain menambah tingkat keamanan juga menambah nilai ekonomi pada kawasan

AFTER

BEFORE

MIKRO : DESAIN KORIDOR JALAN PECINAN LAMA

Koridor Jalan Pecinan Lama yang tidak cukup lebar sehingga apabila ditambah fungsi atau aktifitas baru membut jalan lebih padat hal tersebut akan menyulitkan keberlangsungan aktifitas sehingga cara yang tepat adalah dengan menutup jalan. Penyegaran fasad juga perlu dilakukan, merapikan tepi-tepi jalan dan menambah elemen-elemen estetis sehingga koridor lebih rapi dan nyaman.

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

22

Koridor Jalan Jendral Sudirman merupakan jalan yang bertemu dengan perempatan jalan, sehingga jalan seringkali padat oleh kendaraan.

Berjalan kaki menjadi alternatif juga solusi apabila tempat yang ingin dituju terbilang dekat, untuk itulah diperlukannya jalur pejalan kaki yang baik, baik dalam artian memenuhi standard untuk kaum difabel dan pengguna biasa, lengkap fasilitasnya tempat duduk, tempat sampah, lampu jalan, shelter dll, serta aman, nyaman, dan teduh

23 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

AFTER

BEFORE

MIKRO : DESAIN KORIDOR JALAN JENDERAL SUDIRMAN

Jalur pejalan kaki yang nyaman, aman, dan teduh. Hal tersebut dapat menjadi pendorong minat banyak orang untuk berjalan kaki. selain fungsi jalur pejalan kaki sebagai penghubung antar tempat, jalur pejalan kaki juga berfungsi sebagai teras pada masing-masing bangunan,pedestrian yang rapi akan menunjukan image kawasan yang juga rapi.

pedestrian dan teras Jalan Jendral Sudirman

dinding- dinding kreasi pelukis wajah

TERAS DAN JALAN JENDRAL SUDIRMAN

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

24

Sayembara Desain Galeri Budaya Nusantara 2015

Penyelenggara : Universitas Kristen Duta Wacana, Yogyakarta

Status : Competition Entry

GALERI BUDAYA NUSANTARA

Galeri Lukis

Galeri Patung & Seni Rupa

Konsep

“Never Ending Creativity”

Memiliki makna “Kreatifitas tanpa Batas”. pengaplikasian prinsip ini yaitu pada aktivitas yang diakomodasikan dalam bangunan, dimana dari aktivitas tersebut dapat memunculkan ide kreatif secara menerus & berkelanjutan, kemudian yang kedua yaitu proses kreatif dalam proses

Galeri Budaya Nusantara difungsikan sebagai tempat untuk memajang dan memamerkan hasil karya budaya Indonesia yang telah diolah secara kreatif dan inovatif. diharapkan hadirnya fasilitas ini dapat menjawab persoalan pelik mengenai krisis budaya di Indonesia. Desain galeri budaya ini dibuat berdasarkan oleh prinsip permakultur yang mengandung unsur humanisme, ramah lingkungan, dan daur ulang mengingat nilai dari kebudayaan Indonesia yang berbaur dan bersinergi dengan alam. di dalam galeri ini terdapat galeri lukis, seni rupa, patung, Amphitheater dan ruang komunal berupa green roof di bagian teratas galeri. Fasilitas ini berlokasi di Jl. Hawam Wuruk, Danurejan, Kota Yogyakarta, DIY.

25 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

26

Sayembara Desain Toilet Umum 2016

Status : Competition Entry

Penyelenggara : Green Building Council Indonesia

ECO-LOCALLY TOILET A SUSTAINABLE TOILET FOR ALL

Kategori Toilet Destinasi Ekowisata Eco-Locally toilet merupakan sebuah toilet ekologis ramah lingkungan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan amenitas bagi para warga maupun wisatawan Taman Nasional Bromo Tengger. Permasalahan yang menjadi dasar perancangan fasilitas ini yaitu tingginya jumlah wisatawan yang datang ke taman wisata bromo berbanding terbalik dengan jumlah toilet yang tersedia saat ini. selain itu fasilitas toilet yang tersedia juga tidak ramah lingkungan dan pengguna.

KONSEP

Rumah Adat Joglo, Jawa Timur

Bentuk toilet ini mengadaptasi bentuk dasar dari rumah adat joglo Jawa Timur yang dipadu padankan dengan bentuk pura hindu. yang ditransformasikan menjadi bentuk modern

4660

TOILET + 300

1200

1730

1200

1200

+ 300

0 7 8 2

TOILET + 300

1830

2870

1670

1000

1670

0 7 8 2

2870

1830

Pura Hindu

1730

4660

27 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Perspektif Interior

Potongan Prinsip ATAP COLORBOND STEEL by

RANGKA ATAP by

CEILING

by Barissol stretch ceiling

Saluran air hujan menuju penampungan

RANGKA DINDING by

CONWOOD DECORATIVE DECK by

SEMEN By

ATAP COLORBOND STEEL by

RANGKA ATAP by

RANGKA DINDING by

SOLAR PANEL by

GRC DECO STONE By

Anyaman Bambu

tempat duduk pada samping toilet Mengambil konsep Bale-Bale

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

28

Sayembara Desain Toilet Umum 2016

Status : Nominator (10 Desain Terbaik)

Penyelenggara : Green Building Council Indonesia

BATHAWI

An Eco Toilet @ Kepulauan Seribu

Kategori Toilet Destinasi Pantai Tingginya jumlah wisatawan yang berkunjung untuk berlibur di pulau seribu baik asing maupun lokal dengan karakternya yang beragam. membuat semakin tingginya permintaan akan fasilitas amenitas, namun permasalahan yang terjadi saat ini fasilitas amenitas yang ada tidak sebanding dengan jumlah dan keberagaman pengunjung. fasilitas hanya dibuat sekedarnya, tanpa memperhatikan lingkungan sekitar dan pengguna (Disabilitas). Maka dari itu BATHAWI yang merupakan toilet ramah lingkungan dan mengusung konsepan arsitektur betawi, hadir untuk menjawab permasalahan tersebut.

KONSEP Bentuk arsitektur betawi (Rumah Kebaya) dipinjam dalam rancangan ini, guna memberikan identitas lokal di kawasan pulau seribu.

3700

850

850

4000

3700

1350

DIFABEL

KOLAM

JANITOR

TOILET WANITA

KOLAM

3700

R. MENYUSUI

TOILET PRIA

SELASAR

3700

RAMP

8501050

2400

1050850

3700

DENAH DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017 12 PORTOFOLIO 29 SKALA 1:50

Transformasi Bentuk

Perspektif Interior

1. Bentuk mengadaptasi arsitektur lokal betawi

2. Massa dibagi menjadi tiga bagian guna menciptakan ruang untuk area toilet pada sisi kanan dan kiri dan tengah untuk area servis

INTERIOR TOILET PRIA

INTERIOR TOILET WANITA

3. Sisi kanan dan kiri di perpanjang untuk kebutuhan ruang toilet wanita dan Pria

4. Bentuk rumah adat betawi pada bagian tengah dipertahankan, sebagai penanda area masuk. sedangkan bagian kanan dan kiri atap dibuat rendah untuk mejaga privasi pengguna

Potongan Prinsip

INTERIOR R. MENYUSUI

AREA BILAS/SHOWER

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

30

West Java Art and Cultural Center Competition 2017

Status : Competition Entry

Penyelenggara : Pemerintah Provinsi Jawa Barat & IAI Jawa Barat Tim : M Fajri Romdhoni, Hillman Rushdi, Anggun Mentari, Bayu Ariaji W, Filberta Vergie Y, Rani Meilyana

WJACC WEST

JAVA

ART & CULTURE

CENTER

“MEMBINGKAI SENI DAN BUDAYA JAWA BARAT”

WJACC menjadi sarana penting dan trigger untuk mendukung pengembangan yang berkaitan dengan budaya kontemporer di Indonesia yang berskala Internasional. Budaya kontemporer dapat identik dengan kebebasan berekspresi, berbuat, mencipta. Budaya kontemporer dapat difahami berkaitan erat dengan membaurnya berbagai unsur sehingga batas-batasnya menjadi transparan, seperti masa lalu dan masa kini, a n t a r a B a r a t dan Timur, antara realita dan fiksi , dsb.

WJACC hendaknya dapat dibangun secara sinergis. Oleh kareana itu di Ibukota Jawa Barat memerlukan wadah yang dapat menampung aktivitas budaya secara terpadu . Dengan demikian kedudukan WJACC dalam konteks Jawa Barat menjadi sangat penting dalam mewadahi aktivitasaktivitas pengembangan budaya yang visioner.

31 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Konsep Makro - Menghadirkan bangunan Pusat Seni dan Budaya Jawa Barat yang mencirikan dan mewakili seni dan budaya Jawa Barat yang kontekstual terhadap Jawa Barat dan lingkungan tempat site perancangan berada.

- Bangunan yang membingkai kegiatan dan kegiatan yang membingkai bangunan.

Site Plan LEGEND

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

32

33 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Perspektif Interior

MAIN THEATER

SMALL THEATER

FOOD AND BAVERAGE

MOTIF ANYAMAN KHAS SUNDA Memasukan unsur tradisional kedalam ruang pertunjukan utama

MAIN THEATER WALK OF FAME RAMP

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

34

04. DESAIN PRODUK berisi mengenai karya desain produk yang sudah terealisasi dengan baik dan digunakan dalam menunjang aktivitas sehari-hari

35

COUPLE WOODEN CLOCK

36 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

BATMAN WOODEN CLOCK

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

37

VORONOI BOX LAMP Voronoi Box lamp merupakan lampu berbahan dasar acrylic, berbentuk kubus dan dilengkapi dengan pola diagram Voronoi. lampu ini digunakan sebagai lampu tidur, hal menarik dari lampu ini yaitu ketika dinyalakan, pada langit-langit kamar akan terlihat pola voronoi yang

Efek cahaya yang dihasilkan, memberi kesan dramatis

Voronoi Box Lamp

38 PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

Lampu saat menyala

JAYABOARD OFFICE PARTITIONS

PORTOFOLIO DESAIN ARSITEKTUR 2011-2017

39

Tentang Penulis Bayu Ariaji Wicaksono, lahir di Palembang, 8 Juni 1993. memulai karir sebagai Arsitek Junior di CV. Arsindo Cipta Karya Bogor sejak bulan Agustus 2016 hingga saat ini. meraih gelar Sarjana Teknik Arsitektur di Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya Palembang (2016) dengan judul tugas akhir “Perencanaan dan Perancangan Balai Kebudayaan Sunda di Kota Bogor�.

Sejak kuliah penulis sering berperan aktif dalam kegiatan mahasiswa, hingga pernah menjabat sebagai ketua umum Ikatan Mahasiswa Arsitektur Universitas Sriwijaya massa jabatan 2013-2014. selama bekerja penulis sudah pernah menangani beragam proyek mulai dari bangunan rumah tinggal, Interior rumah tinggal maupun kantor hingga stan pameran. selain bekerja penulis pun aktif mengikuti berbagai kegiatan penunjang profesi arsitek seperti seminar, workshop, dan sayembara arsitektur. dalam kegiatan sayembara penulis pernah meraih juara 5 dalam sayembara utak atik kola lama bandung (2015) dan meraih nominator dalam sayembara desain toilet umum (2017) kategori destinasi wisata pantai