MINERALITE VOL.10

Page 1

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta

MINERALITE Vol. 10

Shale Gas sebagai Unconventional Reservoir UU MINERBA TRASHFORMATION TRASH FORMATION


Mineralite Vol. 10

CONTENT

UU MINERBA

3

PERANAN SHALE

GAS SEBAGAI UNCONVENTIONAL RESERVOIR

4

GEOWISATA KARST GUNUNG YANG DIAKUI OLEH UNESCO

8

BERPIHAK PADA RAKYA KAH? PADA WAKIL RAKYAT?

GUNA MENGATASI KRISIS ENERGI DI INDONESIA

RELEVANKAH SENI DI TENGAH PANDEMI?

10

TRASHFORMATION

12

AMANKAH OLAHRAGA OUTDOOR SELAMA ADA WABAH VIRUS CORONA?

13

REKOMENDASI FILM–FILM YANG BISA MENEMANI WAKTU LUANGMU SAAT “QUARANTINE TIME”

14

LAGU-LAGU MENARIK YANG BARU

15

RILIS

2

SEWU


UU MINERBA

BEM FTM 2020

BERPIHAK PADA RAKYA KAH? PADA WAKIL RAKYAT?

Tidak perlu diragukan lagi bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan alam yang melimpah. Kekayaan yang paling menjanjikan untuk dikelola dari seluruh kekayaan alam yang tersedia adalah yang berasal dari dalam bumi, salah satunya merupakan pertambangan. Pertambangan Indonesia memberikan nilai jual produk yang begitu bernilai dengan sokongan banyak tenaga kerja dan sektor pendukung. Industri pertambangan Indonesia meliputi 17 materi yang mencangkup batubara, emas, bijih besi, aspal, timah, hingga nikel. Hampir setiap tataran di kehidupan bangsa ini dipengaruhi sektor pertambangan dan industri turunannya, tidak sedikit daerah yang perekonomiannya tumbuh dan ditunjang sektor pertambangan. Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), misalnya yang merupakan penyumbang batu bara terbesar di Indonesia, pertumbuhan ekonominya didorong hasil penjualan ekspor batu bara dan bijih besi Aktivitas pertambangan di Indonesia memungkinkan rakyatnya untuk menikmati bahan dan barang sehari-hari yang di produksi di negara sendiri. Pertambangan menyeimbangkan persentase ekspor dan impor barang di Indonesia. Namun pada faktanya, rakyat Indonesia malah menikmati kekayaan alam yang dipunya dengan membeli kepada negara lain. Bagaimana hal ini bisa terjadi?, Hal ini terjadi karena banyak pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang semakin hari semakin menghabiskan sumber daya alam demi meningkatkan level ekonomi mereka tanpa peduli akan keadaan alamnya sendiri. Sangat disayangkan, pihak-pihak yang tanpa tanggungjawab mengambil sumber daya alam tersebut adalah orang-orang yang mengetahui dan mengerti akan hukum bahkan merupakan wakil rakyat. Peraturan sudah ada, namun pelaksanaannya belum nyata. Pemerintah berusaha melindungi alam dengan mengeluarkan berbagai peraturanperaturan yang tertata dengan baik beserta sanksi-sanksi bagi para pelanggar hukum, namun hal tersebut tidak menjadi pelindung yang baik bagi alam Indonesia ini. Malah semakin hari, peraturan-peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah semakin “nyeleneh�. Salah satunya adalah dengan disahkannya Revisi Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu bara (RUU Minerba) menjadi Undang-Undang.

3


Mineralite Vol. 10

UU MINERBA BERPIHAK PADA RAKYA KAH? PADA WAKIL RAKYAT?

Aktivitas pertambangan di Indonesia memungkinkan rakyatnya untuk menikmati bahan dan barang sehari-hari yang di produksi di negara sendiri. Pertambangan menyeimbangkan persentase ekspor dan impor barang di Indonesia. Namun pada faktanya, rakyat Indonesia malah menikmati kekayaan alam yang dipunya dengan membeli kepada negara lain. Bagaimana hal ini bisa terjadi?, Hal ini terjadi karena banyak pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang semakin hari semakin menghabiskan sumber daya alam demi meningkatkan level ekonomi mereka tanpa peduli akan keadaan alamnya sendiri. Sangat disayangkan, pihak-pihak yang tanpa tanggungjawab mengambil sumber daya alam tersebut adalah orang-orang yang mengetahui dan mengerti akan hukum bahkan merupakan wakil rakyat. Peraturan sudah ada, namun pelaksanaannya belum nyata. Pemerintah berusaha melindungi alam dengan mengeluarkan berbagai peraturan-peraturan yang tertata dengan baik beserta sanksi-sanksi bagi para pelanggar hukum, namun hal tersebut tidak menjadi pelindung yang baik bagi alam Indonesia ini. Malah semakin hari, peraturanperaturan yang ditetapkan oleh pemerintah semakin “nyeleneh�. Salah satunya adalah dengan disahkannya Revisi UndangUndang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu bara (RUU Minerba) menjadi Undang-Undang. Tindakan DPR itu disayangkan berbagai pihak, termasuk dari kalangan masyarakat sipil. Sebab, pengesahan RUU tersebut dinilai tergesa-gesa dan tidak berdasarkan aspirasi rakyat. Selain itu, proses pengesahan dari revisi UU Minerba ini terturup dan tidak trasnparan, sehingga banyak

4

pihak yang merasa bahwa hasil dari revisi UU Minerba ini merupakan hasil lobbying antara pihak perusahaan dengan DPR. Dalam salah satu artikel yang tulis oleh Sania Mashabi pada situs nasional. kompas.com (14/05/2020) menyebutkan, Koordinator Jaringan Advokasi Tambang (Jatam), Merah Johansyah mengatakan bahwa pembahasan UU Minerba tidak melibatkan masyarakat yang berada di sekitar area tambang. (Kompas,2020). Merah mengatakan, UU Minerba hasil revisi juga tidak dibahas berdasarkan masalah pertambangan yang ada di masyarakat, mulai dari masalah izin tambang yang banyak berada di kawasan hutan lindung atau hutan produksi. Lalu, apa sajakah poin-poin penting yang tertuang dalam UU Minerba tersebut? Berdasarkan artikel yang diedit oleh Bambang P. Jatmiko pada situs money. kompas.com (13/05/2020), terdapat lima poin penting dalam UU Minerba ini. Poin Pertama mengenai Kewenangan pengelolaan dan perizinan. Poin kedua mengenai Perpanjangan izin operasi. Poin ketiga mengenai Peningkatan nilai tambah (hilirisasi). Poin keempat mengenai Divestasi. Dan, Poin kelima mengenai Pertambangan rakyat, reklamasi dan pasca tambang. Namun, terdapat beberapa pasal pada revisi UU Minerba ini yang dapat memicu permasalahan. Sumber : Jatmiko, Bambang P. Ini Poin-poin Penting dalam UU Minerba yang Baru Disahkan [Internet}]. Tersedia pada : “, https://money.kompas.com/read/2020/05/13/152543126/ ini-poin-poin-penting-dalam-uu-minerba-yang-baru-disahkan?page=all. Diakses pada 30 mei 2020 pukul 18.24 WIB Mashabi, Sania. Pengesahan UU Minerba, untuk Siapa? [internet]. Tersedia pada : https://nasional.kompas.com/read/2020/05/14/06215741/pengesahan-uu-minerbauntuk-siapa. Diakses pada 30 mei 2020 pukul 19.19 WIB Setiawan, Verda Nano. 2020. RUU Minerba segera diundangkan berikut poin-poin penting dan krusial [Internet] Tersedia pada : https://katadata.co.id/berita/2020/05/12/ ruu-minerba-segera-diundangkan-berikut-poin-poin-penting-dan-krusial. Diakses pada 30 mei 2020 pukul 19.01


BEM FTM 2020

PERANAN SHALE GAS SEBAGAI UNCONVENTIONAL RESERVOIR GUNA MENGATASI KRISIS ENERGI DI INDONESIA

Minyak dan gas merupakan salah satu sumber energi strategis yang memiliki peranan penting dalam memenuhi kebutuhan energi di Indonesia. Kebutuhan akan minyak dan gas bisa disebut kebutuhan vital, sehingga dapat disandingkan dengan kebutuhan pangan, kesehatan, maupun pendidikan. Banyak faktor yang membuat manusia bergantung terhadap minyak dan gas, antara lain untuk keperluan rumah tangga, transportasi, dan operasi di sektor industri. Penggunaan ini akan terus meningkat 7.5 % setiap tahunnya (Outlook energi BPPT 2018). Indonesia merupakan salah satu negara penghasil minyak dan gas. Sebanyak 808,483 barel minyak diangkat dari perut bumi setiap harinya. Kebutuhan minyak bumi Indonesia relatif besar, yaitu sekitar 1,8 juta barel per hari (BP Global Company 2019). Banyaknya kebutuhan migas Indonesia tidak sebanding dengan angka produksinya. Hal tersebut membuat Indonesia mengalami devisit yang memaksa untuk melakukan impor guna memenuhi kebutuhan minyak dan gas sehari-hari. Tercatat neraca perdagangan minyak mentah Indonesia sejak tahun 2013 selalu mengalami defisit dan kian melebar menjadi 6,84 juta ton pada 2018. Inilah yang membuat neraca perdagangan migas nasional pada tahun lalu mengalami defisit sebesar US$ 12,43 miliar. Berangkat dari latar belakang tersebut, pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah nomor 79 tahun 2014 tentang pemanfaatan energi baru terbarukan. Peraturan tersebut menargetkan pada tahun 2025 peran energi baru terbarukan paling sedikit sebesar 23% dan pada tahun 2050 paling sedikit sebesar 31%. Selain itu, pada regulasi tersebut mengatur peran minyak bumi yaitu pada tahun 2025 kurang dari 25% dan pada tahun 2050 kurang dari

20%. Berbagai usaha terus dilakukan untuk menggantikan peranan minyak dan gas, yaitu dengan melakukan pencarian dan pemaksimalan energi alternatif seperti biofuel, pembangkit listrik, panas bumi, dan sebagainya. Meskipun demikian, peranan energi alternatif tersebut belum mampu untuk menggantikan peran minyak dan gas. Minyak dan gas umumnya diproduksi dari conventional reservoir. Minyak dan gas akan bermigrasi dari source rock menuju batuan reservoir. Minyak dan gas yang terakumulasi di batuan reservoir tersebut selanjutnya akan diproduksi ke permukaan. Seiring dengan peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi, diperoleh teori dimana minyak dan gas dapat diproduksi dari unconventional reservoir yang umumnya berperan sebagai source rock atau cap rock. Unconventional reservoir terbagi atas shale oil, shale gas, tight gas sands, coal bed methane (CBM) dan methane-hydrate (Peraturan Menteri ESDM No. 5 Tahun 2012). Unconventional reservoir inilah yang nantinya akan meningkatkan produksi minyak dan gas di Indonesia.

5


Mineralite Vol. 10 Shale gas merupakan gas alam yang terperangkap di dalam formasi shale (Sohrab Zendehboudi dan Alireza Baharodi, 2017). Shale adalah batuan sedimen yang paling umum dan tersusun dari partikel berbutir halus dan partikel berukuran clay (Hoss Belyadi dkk, 2017). Shale dengan potensi produksi minyak dan gas alam, umumnya kaya akan jenis bahan organik yang dikenal sebagai kerogen (Kang dkk, 2010). Batuan shale umumnya berwarna abu-abu hingga hitam tergantung dari kandungan organik yang dikandungnya. Semakin gelap batuan shale maka akan semakin banyak pula kandungan organiknya. Karakteristik utama dari shale gas yaitu memiliki ukuran pori yang sangat kecil, permeabilitas yang rendah, natural microfractures dan sifatnya sensitif terhadap kontak fluida (Hoss Belyadi dkk, 2017). Indonesia memiliki potensi shale gas yang sangat melimpah. Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, total sumber daya dari shale gas mencapai 574,07 Tcf. Analisa yang diperlukan untuk mendalami batuan shale terdiri dari analisa petrofisik, geokimia dan geomekanik. Melalui analisa tersebut nantinya dapat diketahui karakteristik dan kualitas dari batuan shale. Perlu diketahui bahwa tidak semua shale ekonomis untuk diproduksi, maka dari itu perlu mengetahui parameterparameter penting untuk menentukan nilai ekonomis shale apabila hendak diproduksi. Parameter tersebut diantaranya yaitu harga permeabilitas >100 nanodarcy, porositas 4-7%, tekanan diatas normal (overpressure), TOC >1%, Saturasi air <45%, shale thickness >100 ft, kandungan clay <40% dan brittleness index >0.48. (Matt McKeon, 2013).

6


BEM FTM 2020 Shale memiliki karakteristik reservoir yang tidak normal, yaitu permeabilitasnya yang sangat rendah (Ali Shehzad Butt, 2012). Karakteristik tersebut akan mengakibatkan gas terjebak di dalam batuan shale dan tidak bermigrasi ke batuan reservoir. Oleh karena itu, diperlukan metode-metode khusus untuk memproduksi shale gas ke permukaan. Perkembangan teknologi horizontal drilling dan multistage hydraulic fracturing tidak hanya menjadikan shale gas mungkin untuk diproduksi melainkan terbukti mampu melepaskan gas yang terjebak di dalam batuan shale dalam jumlah yang besar (Hoss Belyadi dkk, 2017). Sebagai contoh yaitu Amerika, mereka sudah berhasil dalam memproduksi shale gas guna memenuhi kebutuhannya. Melalui cara itulah mereka mampu mengatasi krisis energi yang terjadi di negaranya tanpa harus mengandalkan impor dari negara lain. Melihat sumber daya potensi shale gas yang sangat besar, maka bukan hal yang mustahil bagi Indonesia untuk bisa mengembangkan dan memproduksi shale gas secara massif tanpa harus khawatir dengan produksi gas yang berlebih. Apabila ada gas berlebih, Indonesia bisa membangun pembangkit listrik berbahan bakar gas sebagai pengganti emisi rendah karbon untuk pembangkit batubara, dan sebagai sumber daya cadangan untuk energi angin yang ramah lingkungan. Pemerintah melalui kementerian ESDM sebagai pemegang otoritas harus melirik potensi yang belum tersentuh ini dengan membuat regulasi yang jelas dan mudah agar para kontraktor tertarik untuk investasi dalam mengembangkan dan memproduksi shale gas di Indonesia, sehingga krisis energi yang selama ini dikhawatirkan masyarakat tidak akan terjadi. Sumber : Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) No.5. Tahun 2012 Belyadi, H. E. F. a. F., 2016. Hydraulic Fracturing in Unconventional Reservoirs. United States: Gulf Professional Publishing. Buntoro, A., 2018. Brittleness Index and TOC as Potential Parameters in Brown Shale Formation Pematang Group on Outcrop in Limapuluh Koto Area, West Sumatra. Simposium IATMI, 2018. Butt, A. S., 2012. “Shale Characterization Using X-Ray Diffraction�. kusnandar, v. b., 2009. Defisit Neraca Minyak Indonesia Kian Melebar. Retrieved from : https://databoks.katadata.co.id/ datapublish/2019/09/04/defisit-neraca-minyak-indonesia-kian-melebar shafii, 2010. Prospek Pengembangan Shale Gas, Badan geologi nasional Kementerian energi dan sumber daya mineral (ESDM). Retrieved from : https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/prospek-pengembangan-shale-gas Speight, J. G., 2016. Handbook of Hydraulic Fracturing. United States: Wiley. TEKNOLOGI, B. P. D. P., 2018. Outlook energi Indonesia 2018. Jakarta: Pusat Pengkajian Industri Proses dan Energi (PPIPE) . Zendehboudi, S. a. A. B., 2016. Shale Oil and Gas Handbook. United States: Gulf Professional Publishing.

7


Mineralite Vol. 10

G E O W I S A T A

KARST GUNUNG SEWU YANG DIAKUI OLEH UNESCO

8

Geopark Gunug Sewu telah diakui oleh GlobalUNSECO yang memperoleh penetapan pada tahun 2015, adalah satu dari empat Global Geopark-UNESCO di Indonesia. Menjadikan Indonesia urutan teratas pengakuan Global Geopark-UNESCO di tingkat Asia Tenggara. Namun pada tahun 2019, Gunung Sewu mengalami Revalidasi. Bersyukurnya pada tahun 2019 Global GeoparkUNESCO mempertahankan status Gunug Sewu sebagai salah satu Geowisata di Indonesia


BEM FTM 2020

Karst Gunug Sewu merupakan salah satu awasan kars yang cukup terkenal di Pulau Jawa karena keunikan bentang alamnya. Gunung sewu secara geologi terbentuk dari batugamping berumur Neogen (Miosen Tengah) dengan ketebalan mencapai lebih dari 200 m. Karena ciri khas morfologinya menjadikan Gunung Sewu terpilih sebagai kandidat Geopark (Taman Bumi) di Indonesia. Dari hasil penelitian yang dilakukan, terdapat 33 situs warisan geologi di Area

Gunung Sewu yaitu diantaranya 30 Geological sites dimana 11 site di Gunungkidul, 7 site di Wonogiri dan 12 di Pacitan. Dan 3 Non-Geological sites yaitu Hutan Wanagama, Hutan Turunan dan Situs Arkeologi Ngrinjangan. Dengan banyaknya potensi daerah geowisata yang dimiliki Indonesia, maka sudah seharusnya situssitus geologi (geosite) pada tiap daerah mulai diperkenalkan ke dunia luar dengan dilatarbelakangi oleh pengetahuan geologi. sehingga nantinya Indonesia

diharapkan menjadi negara yang mandiri dalam bidang geowisata, karena keadaan pariwisata di Indonesia akan sangat baik bila dikembangkan dengan pengetahuan geologi (Geopark). Sumber : Dowling, R. K. 2011. Geotourism’s Global Growth. Geoheritage, 3, 1-13 Permadi Reza. 2014. Potensi Situs-Situs Warisan Gelogi di Area Karst Gunung Sewu Sebagai Pendukung dan Peluang Pengembangan Geopark di Indonesia untuk Aset Geowisata Kreatif. Semarang: Universitas Diponegoro Photo by Vincent Foret on Unsplash

9


Mineralite Vol. 10

Relevankah Seni di Tengah Pandemi? Dalam konferensi pers Arisan Karya yang digagas pada 15 Mei lalu Direktur Museum Macan Aaron Seeto menyatakan bahwa hal yang bisa dilakukan oleh orang-orang yang jadi bagian dalam ranah seni hari ini adalah bertahan dengan aksi kolaborasi untuk membantu sesama. “Saya bahkan tidak berpikir apakah wacana sustainability dalam membuat ekosistem seni tetap utuh sempurna jadi hal yang relevan diperbincangkan sekarang. Kita sama sama ada di situasi yang sulit dan serba tidak pasti untuk membicarakan rencana-rencana besar,” katanya dalam sesi konferensi video. Pada media seni The Art Newspaper (24/4/2020) kerugian besar yang dialami berbagai museum seni di AS dan Eropa beberapa hari pasca karantina. Rijksmuseum Amsterdam mengalami kerugian ratusan ribu euro setiap minggu. Uffizi Galleries di Firenze, Italia, kehilangan 10 juta Euro pekan paskah lalu. Royal Academy of Art, London, kehilangan 1 juta Poundsterling dalam waktu satu bulan. Metropolitan Museum of Art, AS, rugi 100 juta dolar dalam kurun waktu enam hari setelah karantina. Kerugian ini berdampak pada pengurangan karyawan. Ini terjadi pula pada museum seni kontemporer di Los Angeles, Boston, dan beberapa tempat lain. Situasi di Eropa mungkin sedikit lebih baik karena pekerja di museum-museum seni menjadi tanggungan pemerintah. Menurut laporan Art Newspaper, medium online akan tetap jadi andalan pada masa-masa awal seusai pandemi nanti. Sampai saat ini belum ada pemberitaan terkait rencanarencana jangka panjang yang hendak diselenggarakan museum seni, galeri besar, maupun organisasi seni seperti art fair di negara-negara barat. Seniman-seniman yang ada di sana juga juga melakukan aksi serupa seperti di dalam negeri yakni berkolaborasi untuk saling membantu bertahan hidup. Seniman Arahmaiani yang kini sedang berpameran virtual dengan tajuk “How Can We Think of Art in a Time Like This” menyatakan bahwa praktik berkesenian bisa membantu mengatasi permasalahan yang saat ini tengah dihadapi. “Seni adalah medium kreatif yang sangat fleksibel dan mampu merespons berbagai permasalahan dan situasi. Bisa menginspirasi dan menciptakan alternatif yang kreatif dalam mencari solusi permasalahan,” tulis Arahmaiani dalam pengantar pameranny Sumber tirto.id/bagaimana-acara-kesenian-bertahan-hidup-di-masa-pandemi-fCqu detik.com/berita/d-4956554/pandemi-covid-19-kemendikbud-adakan-pertunjukan-seni-sistem-daring katadata.co.id/opini/2020/04/18/tantangan-berat-seniman-pertunjukan-di-masa-pandemi-corona Photo by Jorge Zapata on Unsplash

10


BEM FTM 2020

11


Mineralite Vol. 10

TRASHFORMATION

Saat ini sampah telah menjadi masalah serius yang harus ditangani, terutama dalam memelihara kelestarian dan kesehatan lingkungan. Sampah yang berserakan dapat merusak lingkungan yang berakibat terjadinya pencemaran lingkungan. Dalam pengolahan sampah pada lingkungan kampus masih bertumpu pada unsur penimbunan sampah kemudian dilakukan pembuangan dan pemusnahan dengan dibakar atau dibuang, atau pada pendekatan akhir, yaitu sampah dikumpulkan, diangkut dan dibuang ke tempat pemrosesan akhir sampah. Dalam trashformation, pemilahan sampah dibagi menjadi dua jenis yaitu sampah layak jual dan sampah layak buang.Pengolahan sampah secara efektif dapat dimulai dari pengelolaan dengan pemilahan sampah secara mandiri oleh mahasiswa.Pengelolaan sampah akan dipilah menjadi sampah layak jual dan layak buang. Pada tahap awal gerakan yang dilakukan adalah dengan memberi bekal kemampuan pada mahasiswa agar mampu dan memiliki kesadaran melakukan pemilahan sampah secara mandiri Secara kelompok besar sampah yang bernilai jual untuk diolah kembali terdiri dari empat jenis, yakni kertas, plastik, logam, dan metal.

12

Sedangkan sampah layak buang adalah sampah organik serta sampah yang tidak dapat didaur ulang Kembali seperti kapas, putung rokok, plastic basah dan lain sebagainya. Sampah layak jual yang telah terkumpul di tiap-tiap lokasi bak sampah selanjutnya akan dikumpulkan dan dijual kepada tabungan sampah yang telah bekerjasama dengan BEM FTM. Tabungan Sampah merupakan salah satu strategi dan solusi untuk membangun kepedulian sehingga mendapat manfaat ekonomi langsung dari sampah. Tabungan sampah ini akan sangat penting dalam pengolahan sampah di lingkungan kampus yang memiliki manfaat ekonomi langsung, sehingga dapat menciptakan budaya bersih, dan lebih menghargai nilai yang terdapat pada sampah layak jual. Tujuan program ini tidak hanya demi keindahan, kebersihan. kesadaran akan hal tersebut tetapi bisa berfungsi untuk memperbaikan tata nilai tentang sudut pandang terhadap sampah yang timbul di lingkungan kampus dan berharap seluruh warga FTM akan selalu senantiasa menjaga lingkungan sekitarnyanya


Amankah Olahraga Outdoor Selama Ada Wabah Virus Corona?

BEM FTM 2020

Olahraga diyakini sebagai salah satu cara memperkuat imunitas tubuh. Oleh karena itu, harus selalu dilakukan meskipun dengan segala keterbatasan. Apakah aman melakukan olahraga di luar ruangan atau outdoor saat wabah virus corona seperti saat ini? Dokter spesialis kesehatan olahraga, dr Michael Triangto, SpKO, mengungkapkan, olahraga di luar rumah tetap bisa dilakukan dengan upaya perlindungan diri, salah satunya menggunakan masker. “Memang benar lebih aman jika kita berolahraga di dalam rumah. Namun, ada orang yang tidak tahan diam di rumah, jadi dia ke luar untuk berolahraga,� ujar Michael 6. Remas tisu lalu buang ke tempat sampah Adapun petunjuk 7. Jika batuk dan bersin, aman untuk keluar rumah tutup dengan siku berdasarkan anjuran 8. Usahakan bertransaksi dari Badan Nasional secara non-tunai Penanggulangan Bencana 9. Cuci tangan atau (BNPB) yakni: gunakan hand sanitizer 1. Pakai jaket atau baju setelah menyentuh benda lengan panjang dan permukaan apa pun 2. Tidak perlu pakai aksesoris 10. Jangan sentuh muka seperti gelang, cincin, dan sampai tangan benar-benar anting bersih 3. Pakai masker 11. Jaga jarak dengan orang 4. Usahakan tidak menggu- lain nakan transportasi umum : https://www.kompas.com/tren/ 5. Pakai tisu di jari untuk Sumber read/2020/03/29/194800665/amankahmenyentuh permukaan apa olahraga-outdoor-selama-ada-wabahvirus-coronapun Photo by John Arano on Unsplash

13


Mineralite Vol. 10

Rekomendasi film–film yang bisa menemani waktu luangmu saat “Quarantine Time”

Parasite (Gisaengchung) – 2019 Rating IMDb : 8,6/10 Genre : Comedy, Drama, Thriller

Parasite adalah film Korea dengan genre komedi tragis yang mengisahkan tentang Gi Taek (Song Kang Ho) dan keluarganya yang semuanya adalah pengangguran. Dia tinggal bersama istrinya, Choong Sook (Jang Hye Jin), anak laki-lakinya Ki Woo (Choi Woo Shik) dan anak perempuan Ki Jung (Park So Dam) di sebuah apartemen semi basement yang lembab dan dipenuhi serangga. Rumah mereka juga berada di daerah berpenghasilan rendah yang ada di Seoul. Suatu hari, Ki Woo membawa temannya, Min Hyuk (Park Seo Joon) dan minum-minum bersama. Ki Woo juga mengetahui bahwa Min Hyuk akan belajar ke luar negeri dan dia akan meninggalkan pekerjaannya sebagai tutor pribadi yang memiliki gaji yang tinggi. Min Hyuk ingin Ki Woo mengambil alih pekerjaannya sebagai tutor sementara dia berada di luar negeri untuk belajar. Akhirnya, Ki Woo mulai bekerja sebagai tutor untuk anak perempuan dari keluarga kaya, yaitu anak dari tuan Park (Lee Sun Gyun) dan istrinya Yeon Gyo (Cho Yeo Jeong). Akhirnya, kedua keluarga ini memulai interaksi mereka dengan cara yang tidak terduga.

Knives Out – 2019 Rating IMDb : 7,9/10 Genre : Comedy, Crime, Drama

Kematian seorang novelis yang bernama Harlan Thrombey sangat amat misterius untuk dianggap sebagai kasus bunuh diri. Namun, Detektif Benoit Blanc tahu bahwa seluruh keluarga Thrombey berpeluang menjadi tersangka, dan Harlan bukan mati bunuh diri, melainkan ada yang menjadi tersangka pembunuhan. Perlahan, banyak hal mulai terungkap seiring penyelidikan yang dilakukannya dan mulai dari permasalahan tiap pribadi hingga polemik keluarga besar Thrombey.

The Invisible Man – 2020 Rating IMDb : 7,1/10 Genre : Horror, Mystery, Sci-Fi

Film tersebut mengisahkan serangan psikologis dan fisik yang dirasakan sang karakter utama dari orang tak terlihat. Berikut sinopsis The Invisible Man. Dimulai dari Cecilia Kass (Elisabeth Moss) yang terjebak dalam hubungan pernikahan tak sehat dengan Adrian (Oliver Jackson), seorang ilmuwan pintar dan kaya raya. Cecilia selama ini selalu menjadi korban kekerasan dengan kehidupan di bawah kontrol suami. Suatu malam, Cecilia berhasil kabur dan bersembunyi di kediaman adiknya, Emily Kass (Harriet Dyer), teman masa kecil James Lanier (Aldis Hodge) dan putrinya Sydney (Storm Reid). Suatu hari, suami Cecilia dilaporkan meninggal karena bunuh diri. Adrian memberikan warisan dalam jumlah luar biasa, US$5 juta atau setara dengan Rp69,9 miliar dengan syarat istrinya harus sehat secara mental. Tak lama setelah itu, Cecilia mulai menunjukkan keanehan. Menurutnya, Adrian tak mungkin membunuh dirinya sendiri. Selain itu, ia juga merasakan suaminya yang kasar seperti masih hidup dan tinggal di sekitarnya. Namun, orang-orang di sekeliling berusaha menegaskan Adrian telah meninggal dan tak bakal hidup kembali. Merasa benar, Cecilia akhirnya berusaha sendiri membuktikan bahwa Adrian sebenarnya masih hidup dan berkeliaran di dekatnya.

14


BEM FTM 2020

LAGU-LAGU MENARIK YANG BARU RILIS Adaptasi – Tulus

Tanggal rilis : 24 Mei 2020 Tulus merilis lagu baru pertama di tahun 2020. Tepat di hari Lebaran dalam situasi pandemi Covid-19, Tulus merilis lagu Adaptasi. Lirik Adaptasi dari Tulus seperti sarat makna dan relevan dengan situasi sekarang. Adanya Covid-19 membawa beberapa tren istilah baru seperti karantina diri, stay at home, dan new normal

Beranjak Dewasa – Nadin Amizah

Tanggal rilis : 28 Mei 2020 Beranjak Dewasa menunjukkan fase kehidupan Nadin yang saat ini meninggalkan masa remajanya dan mulai tumbuh dewasa.

Si Lemah - RAN

Tanggal rilis : 21 April 2020 Lagu ini mengisahkan tentang musuh terbesar manusia, yaitu dirinya sendiri. “Si Lemah” yang seringkali ditutup rapatrapat, yang sengaja disembunyikan di lapisan terdalam dari kesadaran seseorang, yang tak ingin kita perlihatkan. Namun, seringkali mendominasi banyak keputusan

Photo by Avel Chuklanov on Unsplash Photo by John Matychuk on Unsplash

15


BEM FTM 2020 KABINET KARSA PADU

Follow Us


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.