BERITAPAGI 17 Mei 2015

Page 1

MINGGU 17 MEI 2015 Nomor 3492 Tahun Ke-11

beritapagi.co.id

Terbit 20 Halaman

twitter.com/hu_beritapagi

Eceran Rp3.000 Langganan Rp85.000

Untuk Kemajuan Masyarakat Sumsel

Dilarang, Rokok Elektrik

Nyaris Tak Ada Jalan Keluar Kemacetan di Palembang Jalan alternatif di Kota Palembang belum layak. Selain kerusakan bertambah, sempitnya jalan dan budaya parkir di badan jalan memperparah kemacetan. Dus nyaris tidak ada jalan keluar dari masalah.

Jakarta, BP Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan serius untuk melarang penjualan dan impor rokok elektronik. Alasan utama pelarangan rokok elektrik ini adalah kesehatan. Aturan pelarangan ini tengah disiapkan, namun belum disampaikan kapan tepatnya larangan akan berlaku. “Benar itu kita larang. Alasan ada rekomendasi masuk dari Kementerian Kesehatan, bahwa itu berbahaya untuk kesehatan. ke halaman 11 kol 1

Antoine Griezmann

HINGGA saat ini, belum ada wujud nyata yang dilakukan pemerintah untuk membuka akses pelebaran jalan seperti di Jalan Mayor Salim Batubara Sekip, Jalan Angkatan 66, Jalan Lebong Siarang, Jalan Celentang, Kolonel Atmo, dan beberapa jalan lainnya yang sudah menjadi kantuhkan satu kemenangan tung kemacetan. untuk memastikan gelar Pantuan BeritaPagi, Liga Spanyol musim 2014/ jalan protokol seperti Su15. Barca kini mengantungi nilai 90, unggul 4 angka dari Real Madrid. Jika Barca seri dua kali Neymar

Bidik Pesta di Calderon

Didi Petet

El Barca butuh tiga poin untuk mengunci gelar juara musim ini, sekaligus menjaga asa Treble Winner. Kans ini bisa didapat Messi Cs saat bertandang ke kandang Atletico Madrid.

Tak Tergantikan KAMIS (14/5) malam, tidak ada yang mengkhawatirkan pada Didi Widiatmoko atau populer dengan sebutan Didi Petet. Aktor berusia 58 tahun yang tetap aktif main film dan mengajar itu tampak sehat. Ia sempat berbincang dan bahkan bercanda dengan para anggota keluarganya. Seperti dituturkan putri keduanya, Nabila Masyiana, malam itu Didi Widiatmoko sempat tertawa-tawa, hal yang menjadi sifat dan pembawaannya saat di rumah bersama keluarga. “Tadi malem juga sempet ke Bandung untuk terapi dan kondisinya udah mendingan, udah kelihatan sehat,” katanya. ke halaman 11 kol 3 JADWAL SHALAT PALEMBANG DAN SEKITARNYA DZUHUR ASHAR MAGHRIB I S Y A 12.00 15.22 18.00 19.11 SUBUH (18/5): 04.39

HotNews...

Madrid, BP Barcelona siap merayakan pesta juara saat tandang ke Vicente Calderon melawan Atletico Madrid, dalam duel La Liga jornada 37, Senin (18/5) dinihari WIB. Barca hanya membu-

ke halaman 11 kol 1

LAPSUS BACA HALAMAN 3 dirman, Kolonel H Burlian, Kapten A Rivai kian sesak, terutama saat jam sibuk. Ribuan pengendara setiap hari melintasi jalan ini, untuk jalan alternatif pun kurang diberdayakan. Pengawasan parkir di badan jalan yang masih setengah-setengah membuat ruas jalan makin sempit. “Ada sistem pengawasan dan pembangunan yang tidak berjalan. Akses jalan alternatif tidak diberdayakan, sehingga semua pengendara tumpah di Jalan Sudirman,” kata pengamat layanan dan transportasi publik, Saidina Ali, Jumat (15/5). Menurut dia, jalan alternatif sudah perlu dan layak dikembangkan agar dapat mengurai kemacetan jalan, ke halaman 11 kol 3

ke halaman 11 kol 3

Indonesia Tersingkir dari Piala Sudirman Jakarta, BP Untuk kali keenam, langkah Indonesia di Piala Sudirman harus terhenti di babak empat besar. Untuk kedua kali secara beruntun, Merah Putih dijegal oleh Cina. Tim IndoneBP/MARDIANSYAH MACET – Padatnya arus lalu lintas di seputaran Ampera sia harus mengakui keungdan Simpang Jakabaring, Palembang. gulan Cina yang dihadapi dalam partai babak empat besar Piala Sudirman, tahun ini. Bermain di depan publiknya sendiri, Cina menang 3-1 atas Indonesia, Sabtu (16/5). Indonesia sebenarnya mengawali dengan menjanjikan setelah Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menundukkan Cai Yun/Fu Haifeng dengan dua game langsung 2116 dan 21-17 dalam partai yang cuma berjalan 33 menit. Akan tetapi, malapetaka kemudian terjadi di partai kedua setelah Bellaetrix Manuputty mengalami cedera seAFP/IP hingga harus mundur setelah PIALA SUDIRMAN – Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, saat berhadapan dengan pasangan Cai Yun/Fu Haifeng, Cina, pada keke halaman 11 kol 3 juaraan Piala Sudirman di Dongfeng Nissan Sports Center, Dongguan, Sabtu (16/5).

Pempek Untuk Gubernur Se-Indonesia Puncak peringatan hari jadi Sumsel ke-69 ditandai dengan Rapat Paripurna Istimewa di Gedung DPRD Sumsel. Selain itu pembukaan South Sumatera Expo (SSE) ke-4 di Plaza Benteng Kuto Besak turut memeriahkan.

Wajah Mirip Pemerkosa Dipenjara 30 Tahun SETELAH mendekam di dalam penjara selama 30 tahun, Michael Kenneth McAlister (58) akhirnya bebas setelah mendapat pengampunan atas kasus percobaan pemerkosaan yang dijeratkan kepadanya. Gubernur Virginia Terry McAuliffe memberi pengampunan untuk Michael setelah seorang pria bernama Norman

facebook.com/beritapagi.co.id

S BP/MARDIANSYAH

PEMPEK – Wagub Sumsel H Ishak Mekki bersama Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Sri Agustina secara simbolis melepas pengiriman pempek kepada 34 gubernur di seluruh Indonesia.

AAT pembukaan SSE 2015, Wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki bersama Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Sri Agustina secara simbolis menandatangani pengiriman ke halaman 11 kol 1


[2] Lebih Dekat

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Berjuang Untuk Asian Games A

HMAD Yusuf Wibowo mulai disebut-sebut namanya setelah menjadi anggota delegasi Indonesia ke pelatihan terjun payung di Australia. Lantas ia mengharumkan nama Sumatera Selatan dengan membawa pulang medali perunggu dari Pekan Olahraga Nasional (PON) XII di Semplak, Bogor. Perjalanan hidupnya kerap naik tinggi lalu melesat dan mengembang seperti halnya parasut. Semua berkat keuletan, disiplin, tanggung jawab, dan sikapnya yang senantiasa berhati-hati. Karena kapasitasnya itu pula, atlet yang pegawai negeri sipil ini sejak 2014 dipercaya menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel. Kali ini Yusuf berjuang dalam ajang besar olahraga tidak sebagai atlet. Palembang dipercaya sebagai host city mendampingi DKI Jakarta. Sebagai pimpinan Dispora, ia di garda depan mengamankan Sumsel selaku tuan rumah Asian Games 2018 untuk meraih sukses prestasi olahraga nasional dan sukses penyelenggaraan multievent olahraga yang diikuti 45 negara Asia itu. Seperti apa perjuangan Yusuf menjaga Indonesia dari mulai persiapan hingga saatnya Asian Games 2018 digelar nanti, wartawan BeritaPagi Sugi Arto mewawancarainya Sabtu (16/5) malam. Berikut petikannya. Anda adalah satusatunya Kadispora Sumsel yang memiliki latar belakang atlet. Bagaimana Anda melihat tugas dan tanggung jawab Anda? Asian Games merupakan pesta olahraga terbesar yang akan Palembang selenggarakan bersama Jakarta. Dan sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Provinsi Sumsel, dalam hal ini Pak Guberur Alex Noerdin, saya akan bahu membahu bersama tim panitia persiapan Asian Games untuk Anita Silviani memaksimalkan target-target

yang akan dicapai. Sumsel memiliki pengalaman yang luar biasa dalam penyelenggaraan event internasional, terlebih di bidang olahraga, sehingga pada gilirannya akan memotivasi lahirnya atlet Sumsel yang berdaya saing tinggi dan profesional. Dan inilah saatnya kita bersama-sama memaksimalkan apa yang dimiliki sehingga 18 cabang olahraga bisa kita raih untuk dilaksanakan di kota metropolis ini. Memang ini tidak mudah, jika ini mudah sudah barang tentu Hanoy tidak akan mengundurkan diri. Dan saya selalu ingat pesan Pak Gubernur bahwa Asian Games akan menjadi berkah jika pelaksanaannya bisa sukses akan tetapi menjadi musibah manakala pelaksanaannya tidak sesuai dengan yang diinginkan. Saat diangkat pertama kali sebagai Kadispora oleh Gubernur, apa program yang Anda siapkan? Saya ingin mengubah mindset para atlet saat ini. Menjadi atlet adalah sebuah pilihan dan harus tahan banting. Perjuangkan bakat yang kita miliki dalam hati dengan berbekal tekad. Tekad yang tak mudah mengeluh, kemudian yang perlu dipahami bahwa prestasi itu perlu pengorbanan. Dan saya diberikan amanah oleh Pak Gubernur Sumsel H Alex Noerdin untuk memberikan kontribusi penuh dalam rangka menuju persaingan di era ini sehingga menciptakan pemuda yang mandiri serta para atlet yang mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional. Dan tentu berangkat dari pencapaian kesuksesan Asian Games, saya merapatkan barisan dengan para pegawai dan karyawan untuk bekerja semaksimal mungkin dan selalu menjaga nilai-nilai integritas, amanah, jujur, disiplin, dan tanggung jawab serta memberikan motivasi kepada mereka.

Siapakah tokoh yang menjadi inspirasi Anda selama ini? Tokoh yang selama ini saya kagumi adalah BJ Worth. Pakar terjun payung yang menjadi Koordinator Boogie Jump dan Konsultan Utama IISC-89 adalah BJ Worth dari Amerika Serikat. Dia juga seorang pemegang 40 medali internasional dan nasional dalam terjun payung. BJ Worth juga menjadi stuntman lima film James Bond, di antaranya Moonraker, Octopussy, dan A View to Kill menggantikan Roger Moore dan lawannya dalam adegan menegangkan di udara. Penerjunannya yang ke-5.009 dilakukan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. Sebuah prestasi yang cukup membanggakan dan yang terpenting dia dikenal sebagai orang yang tidak sombong. Dan berangkat dari kepribadian dan prestasi itulah saya mencoba mendalami kembali dan saya ciptakan dalam gaya kepemimpinan saya bahwa ternyata memang benar di atas langit masih ada langit sehingga apapun jabatan kita, kita adalah sama-sama manusia yang harus menghormati satu sama lain. Dari prestasi yang Anda capai, apa pelajaran yang ingin Anda bagikan? Mencapai sebuah prestasi tentu tak hanya butuh tekad, namun perlu adanya keuletan dan perjuangan. Jika menjadi atlet berprestasi itu mudah tentulah sudah banyak tumbuh atlet bagaikan jamur di musim hujan. Beberapa prestasi yang saya persembahkan untuk Sumsel yang saya banggakan ini salah satunya adalah berhasil mempersembahkan medali di PON 12 di Semplak Bogor tahun 1989. Saya ingin atlet terus semangat karena pemerintah saat ini sangat memberi apresiasi dalam menjembatani menuju prestasi yang gemilang. Apalagi masyarakat yang memiliki bakat dan semangat harus disalurkan sehingga kita

Sedekah SALAHUDIN terkenal sebagai sufi yang arif dan lucu. Ia miskin, namun tak pernah meminta. Salahudin pantang meletakkan tangan di bawah. Baginya, tangan di atas adalah hukum kemuliaan hidup dan tangan di bawah adalah Iman Handiman kehinaan. Artinya, dia hanya harus memberi dan tak boleh meminta. Lucunya, dari segi materi tidak ada yang memungkinkan untuk Salahudin memberi. Baju saja hanya punya dua potong. Dari dua itu hanya satu yang masih layak pakai – karena lusuh sedikit dan belum robek. Yang satu lagi sudah buruk. Suatu hari ada musafir datang ke rumahnya. Musafir itu tak memiliki baju dan memohon kepada Salahudin untuk diberi baju. Salahudin langsung menyerahkan salah satu bajunya. Bukannya baju buruk yang seharusnya tinggal dibuang itu, melainkan bajunya yang masih bagus. Salahudin pada kesempatan lain juga pernah memberikan tiga biji kurma kepada seorang ibu yang menangis di pinggir jalan karena tidak punya makanan untuk tiga anaknya. Padahal Salahudin sendiri tidak punya makanan dan hanya tiga biji kurma itulah yang dimilikinya. Salahudin miskin, namun dia merasa ‘gengsi’ untuk terlihat miskin oleh orang yang membutuhkan pertolongan. Ia sedapat mungkin akan berlagak menjadi orang berpunya ketika ada yang memintanya bantuan. Tak peduli dirinya lebih miskin dari orang yang minta bantuan itu. Pokoknya dia harus memberi. Tangannya pantang diangkat untuk menolak. Selain memberi itu kemuliaan, alasan lain Salahudin menyerahkan barang miliknya kepada yang membutuhkan adalah karena memberi sama dengan meninggikan derajatnya sebagai hamba Allah. Memberi baru bermakna kalau yang diberikan adalah barang paling berharga dan paling disayanginya. Sulit mencari Salahudin di zaman sekarang. Sama sulitnya mencari perbandingan antara Salahudin dan banyak orang yang biasa disebut baik hati,

turut mengharumkan nama daerah hingga nasional bahkan internasional menuju pesta olahraga seperti halnya Asian Games nanti. Nah, sudah barang tentu perjuangan atlet tak semudah yang dibayangkan memang. Saya ingat sekali pada saat itu tahun 1987 saat itu bahwa ada keterbatasan pemerintah memberikan parasut kepada para atlet. Tetapi bermodal tekad dan keyakinan saya kemudian menjual motor Suzuki Binter Merzi seharga Rp600.000. Akan tetapi harga parasut mencapai Rp1.200.000 sehingga saya harus berutang. Kemudian selang satu tahun saya menjalani pelatihan di Australia. Lagi-lagi dana tidak mencukupi dan hanya mencukupi beberapa orang sedangkan pada saat itu kami menjalani latihan lebih dari kapasitas. Sehingga kami memutuskan untuk tidur dengan tenda di Australia untuk mengefektifkan dana yang ada. Rencana Anda pribadi untuk karier dan pekerjaan ke depannya seperti apa? Meskipun saya seorang Kadispora Sumsel, saya adalah seorang atlet terjun payung dan sampai kapan pun itu, karena pada hakikatnya sebelum berusia kurang dari 60 tahun setiap tiga bulan sekali seorang atlet terjun payung harus melakukan atraksi. Sembari dengan itu kita selama dipercaya oleh Pemerintah Provinsi tentu terus mengemban amanah dan memberikan kontribusi yang nyata dalam membentuk pemuda yang berkarakter dan atlet yang berdaya saing. Saya pikir karir akan terus berjalan seiring dengan kontribusi yang kita perbuat dan apapun itu selama kita dalam masa koridor yang benar dan sesuai jalan maka tidak menutup kemungkinan hal baik akan mengarah kepada kita. Sebaliknya jika kita menggunakan jabatan untuk kepentingan pribadi maka perjalanan karir kita tak akan lama.

Ahmad Yusuf Wibowo

K ARIK ATUR

pemurah, atau dermawan. Zaman sekarang, sepertinya tidak ada dalam kamus orang miskin untuk membantu orang lain. Orang miskin pun cenderung gemar menunjukkan kemiskinannya. Apalagi di depan pemerintah atau lembaga pemberi bantuan. Orang miskin marah kalau dianggap tidak miskin, dan tersinggung kalau dibilang kaya. Sebenarnya tidak aneh kalau orang miskin senang menunjukkan kemiskinannya. Yang aneh justru ketika banyak orang kaya punya hobi sama: memamerkan kemiskinan. Banyak orang kaya suka berpura-pura miskin. Banyak orang mampu dan berkecukupan melakukan aksi melarat. Tentu ada tujuan masing-masing. Orang miskin memamerkan kemiskinan karena ingin orang lain melihat bahwa dirinya obyek yang tepat untuk bersedekah. Orang miskin ingin juga dihargai karena posisi dan keberadaannya sebagai ladang pahala bagi orang kaya yang murah hati. Pikir mereka jangan dikira orang miskin tak berguna, karena tanpa orang miskin, orang kaya tidak akan bisa beramal dan mendapat pahala. Yang aneh ketika banyak orang kaya tidak ingin terlihat kaya. Katakanlah ketika diminta berderma atau menyerahkan daftar kekayaan. Banyak orang mampu yang mendaftar ke kelurahan ketika berlangsung pemberian raskin. Banyak keluarga kaya di kota yang menyimpan tabung gas 2 kilo jatah rakyat miskin. Di SPBU banyak pemilik mobil mewah yang ingin terlihat miskin agar tetap bisa membeli premium. Orang kaya seperti ini selalu ada di antara kita. Ia membangun kekayaannya dari sifat tamak dan serakah. Pada orang tamak, bertambahnya kekayaan tidak mengurangi kekikiran. Sebaliknya makin kaya akan makin rapat menggenggam kekayaan. Dan orang kaya pun tak pernah ragu mencuri atau korupsi untuk menambah kekayaannya. Tabiat tamak satu paket dengan kikir dan curang. Maka kalaulah memberi, itu karena ada kepentingan: mengharap imbalan atau mencari laba. Dan yang diberikan pastilah bukan barang berharga seperti yang biasa dengan tulus diberikan Salahudin, melainkan barang remeh dan recehan. Sering juga yang diberikan adalah barang milik orang lain yang dicurinya diam-diam. Sejatinya, dalam kehidupan yang korup dan dipenuhi maling, lebih banyak orang miskin yang ‘bersedekah’ kepada orang kaya, daripada orang kaya yang berbagi kepada si miskin.

PEMIMPIN UMUM: Dodi Reza Alex; WAKIL PEMIMPIN UMUM: Riduan Tumenggung; PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Iman Handiman; PLT PEMIMPIN PERUSAHAAN: Firdaus Komar; PLT REDAKTUR PELAKSANA: Dudi Rosadi; REDAKTUR: Perda Sari Dewi, Mesi Parlinda,Citra Utama, Edward Heryadi, Hasandri Agustiawan, Miko Marlizon, Syairul, Ferly Marison, Anton Radianto Fadli, Nora Juwita, ANGGOTA REDAKSI: Dudy Oskandar, Muhammad Rizal Effendi, Haris Suprapto, Reno Saputra, Adi Kurniawan, Belly Casio, Sugiyarto, Yudyansyah, Pitria Tiningsih, Rio Adi Pratama, Iwan Rosadi, Hafidz Trijatnika, Eka Pratiwi Putri, FOTOGRAFER: M Arrachim AR, Mardiansyah, KORESPONDEN: Arif Agung (Muba), RA Amrina Rosyada (Ogan Komering Ilir), Henny Primasari (Ogan Ilir), Nurul Hudi (Muaraenim), Heriyansyah (Ogan Komering Ulu), Frans Kurniawan (Lubuklinggau), Sidarta (Pagaralam), Tomiadi (Empat Lawang), Soufie Retorika (Lahat), Marwan Ashari (Musirawas), Mewan Haqulana (Banyuasin), Habibi M Aridi (Prabumulih/PALI), Bobby Putra Irtanto (OKU Selatan) Azanul Arief, Miduk Siahaan (Jakarta); SEKRETARIAT REDAKSI: Marleny; MANAJER PRODUKSI: Zainal Chasani; STAF PRODUKSI: Antonius Zebua, Zulkarnain Kifli, Firdaus, Novery Kristian, Pjs MANAJER SIRKULASI: Segus Seripi KS; STAF SIRKULASI: Deni Gustiawan; Benny Ardiwinata; MANAJER SDM: Desy Nataliani; WAKIL MANAJER SDM & UMUM: Hibson; MANAJER KEUANGAN: Segus Seripi KS; STAF KEUANGAN: Reny Sylvia; Zamhari A Fikri; Febryan Sari; Yadi Mawardi; MARKETING SUPERVISOR: Heri Yanto; ADMINISTRASI IKLAN: Yulianti, Feri; ARTISTIK IKLAN: Isra Wahyudi, Andrian D; ACCOUNT EXECUTIVE: A Nomu Ridona, Ratu Faseh, Heryanto, Kemas Abdul Rauf, Yakup Harun ; ALAMAT: Jl Talang Kerangga No. 33, Palembang, TELEPON: 372323, 7068003, 7068009; FAX: 0711-372626; TARIF IKLAN: Halaman Depan (Cover) FC: Rp 60.000/mmk; Halaman Belakang (Backcover) FC: Rp 45.000/mmk; Halaman Dalam FC: Rp 35.000/mmk, minimal ¼ halaman; BW: Rp 18.400/mmk; IKLAN BARIS: Rp 7.000/baris (minimal 3 baris); HARGA LANGGANAN: Rp. 85.000/bulan; Terbit: 7 x seminggu (kecuali libur nasional; Penerbit: PT. Pandji Media Gemilang; Komisaris: Indra Noerdin; Direktur: Dodi Reza Alex; PERCETAKAN: PT Pandji Gemilang Grafika. Jl Kapten Anwar Arsyad Blok E No 7, Way Hitam, Palembang. (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WAR TAWAN K AMI TIDAK MENERIMA PEMBERIAN DAL AM BENTUK APA PUN DAL AM TUG AS PELIPUTAN MAUPUN PEMBERITA AN


[3] Laporan Khusus

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Koordinasi Pemerintah Masih Belum Berjalan Pemko Palembang belum ada program pembangunan akses jalan alternatif. Untuk membuka akses jalan seperti di kawasan Sekip masih terkendala bangunan lama yang masih belum memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB). KEPALA Dinas Tata Kota Isnaini Madani mengatakan, untuk membuka akses jalan alternatif terutama bebas dari bangunan yang dekat dengan badan jalan, tidak bisa dilakukan secara instan. Terutama bangunan lama yang saat membangun belum diberlakukan Peraturan Daerah tentang Izin Mendirikan Bangunan (IMB). “Perda IMB ini baru diberlakukan tahun 1996, sehingga untuk bangunan lama memang hingga saat ini masih ada yang belum memiliki IMB. Bertahap sosialisasi membuat IMB terus dilakukan,” katanya. Dikatakan masyarakat pemilik bangunan lama yang dahulunya belum membuat IMB diberitahu apa saja keuntungan membuat IMB termasuk sanksi yang diberlakukan jika bangunan tidak memiliki IMB. Sementara untuk bangunan baru lebih gencar dilakukan pengawasan. Jika semua sudah tertib IMB, untuk membuka akses jalan yang lebih lebar diperkirakan tidak akan sulit direalisasikan. Sebab, jika sudah memiliki IMB kaidah tata ruang kota akan memperhatikan dampak lalu lintas dan dampak lingkungan. Agar fungsi pengawasan dapat berjalan baik, menurut Isnaini, perlu adanya kepedulian lebih oleh petugas kecamatan dan kelurahan. Area lo-

kasi yang diawasi tidak hanya dilaporkan namun dilakukan pencegahan. Jika pemilik bangunan tetap membangun agar diingatkan untuk dihentikan dan memberikan laporan kepada Pemko Palembang. “Untuk fungsi pengawasan, pemerintah tidak secara spesifik mengecek seluruh isi kota, sehingga peran serta perangkat daerah seperti kecamatan, Kelurahan, dan masyarakat sangat diperlukan,” katanya. Masyarakat dapat mengawasi dan melaporkan jika di lokasi terdekat gencar dilakukan pembangunan yang tidak memperhatikan dampak lingkungan dan lalu lintas. Jika laporan tersebut benar maka Pemko Palembang tidak segansegan menertibkan. Ini dilakukan agar rencana pembangunan seperti pelebaran jalan atau program pembangunan lainnya dapat berjalan tanpa terhalang oleh hak masyarakat untuk mendirikan bangunan. Menurut Isnaini, jika masyarakat sadar dan mau mengurus IMB baik itu menambah luas atau meninggikan lantai maka pemilik juga akan mendapatkan keuntungan apabila bangunan tersebut dijual kembali. Jika berkas surat lengkap, otomatis harga jual akan lebih mahal. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang

DOK BP

Masripin Toyib menjelaskan, pihaknya sangat kewalahan ketika harus mengawasi semua jalan alternatif Kota Palembang yang parkir di badan jalan. Ketika diawasi, saat itu juga pengendara tertib namun ketika ditinggal untuk mengawasai tempat lain, pengendara

kembali parkir di badan jalan. “Kalau jalan alternatif jujur kami masih belum maksimal memantau namun untuk jalan protokol pengawasan rutin,” kata Masripin. Masripin mengakui, makin meggeliatnya pembangunan dan pusat bisnis di pinggir jalan terutama di jalan alternatif

menjadi momok yang cukup berarti. Dampak lalu lintas terkadang tidak diperhatikan sehingga saat satu mobil parkir di depan toko, dampak kemacetan cukup terasa. Pihaknya mengaku selalu berkoordinasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait terhadap pemberian izin

Kemacetan Sekip Buat Warga Geram KEMACETAN yang sering terjadi di Jalan Mayor Salim Batubara, kawasan Sekip Jaya, Kelurahan Kemuning membuat warga geram. Setiap harinya kemacetan membuat masyarakat merasa rugi. Heru Nimas, warga Sekip Jaya mengatakan, sempitnya ruas jalan membuat kemacetan tak terhindarkan setiap harinya. Volume kendaraan yang terus bertambah dan ruas jalan yang begitu-begitu saja. “Yang suka parkir pinggir jalan, berhenti sembarangan, itu juga bikin macet. Ruas jalan sempit jadi kadang yang pakai motor naik ke trotoar. Macet parah,” keluhnya kepada BeritaPagi, Kamis (14/5). Hal itu terkadang menyulitkan pejalan kaki yang lahannya terserobot oleh pengendara motor. Tak jarang, kecelakaan terjadi akibat kemacetan yang membuat pengguna jalan menjadi tak sabaran. “Kadang ada saja tabrakan antara mobil dan motor. Kebanyakan karena sama-sama gak mau ngalah. Semuanya jadi emosi karena macet. Sering juga orang jalan kaki teserempet motor. Karena motornya yang maksa lewat pinggir. Trotoar sudah tidak ada, pejalan kaki jadi terpinggirkan,” jelasnya. Kemacetan sering terjadi pagi hari saat masyarakat berangkat bekerja, serta sore hari mulai dari pukul 15.00-18.00. Saat-saat itulah yang menjadi kemacetan

parah di kawasan Sekip. Warga diimbau untuk mencari alternatif jalan lain di jam-jam sibuk, bila tak ingin terjebak macet. Kurangnya ruas jalan dan moda transportasi massal membuat kemacetan tak terhindarkan di Kota Palembang. Selain kawasan Sekip, bilangan Jalan Basuki Rachmat dan Jalan R Sukamto pun menjadi titik macet di Palembang. Pemilik kios kecil di bilangan Jalan Rachmat Basuki Erwin bercerita, pada jam-jam sibuk tak jarang kecelakaan terjadi. Apalagi ruas jalan ini menjadi sarana lalulalang truk-truk besar seperti kontainer dan truk beroda enam. “Kecelakaan di sini kan biasanya lebih parah. Soalnya banyak truk besar. Kecelakaan beruntun, truk terguling, seperti itu sudah biasa. Setiap bulan selalu ada. Bus-bus kota itu juga kadang suka jadi penyebab kecelakaan. Bus kota itu sering kali ugal-ugalan,” tuturnya. Ia berharap kemacetan bisa terurai dalam waktu dekat. Kemacetan, diakui Erwin, menjadi penyebab stres warga kota. Setiap hari menghadapi kemacetan membuat tidur tidak tenang. “Stres bisa ya kalau tiap hari kena macet. Ya semoga saja pemerintah segera dapat solusi buat macet ini,” harapnya. Ia berkata, dengan pembangunan monorel atau jalan-jalan alternatif baru, mungkin bisa memecah kemacetan yang terjadi setiap hari. Pembangunan trans-

MIN G SUM GU DEP AN: S RAM EL Y MA AH D ANG N A KIR USIAW N I M 081 KE I 373 : 000 656

KRISIS LISTRIK 07118745XXX Pemadamn listrik boleh saja tapi jangan terus menerus karena bisa menyusahkan warga oleh karna itu kami warga Palembang ingin menyala trus listrik dan menghematnya. 081994939XXX Saya mewakili desa sungai lilin (Muba) mengeluhkan pelayan listrik yang kami terima di desa kami sangat tidak memuaskan karena setiap hari setiap malam listrik selalu mati, tidak sedikit peralatan elektronik kami yang rusak,

portasi massal yang murah, dapat membuat masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. “Monorel bagus dan murah. Kalau mahal percuma, pasti masyarakat lebih memilih pakai motor atau mobil sendiri. Selain jadi cantik, kota pun bebas macet pasti,” tandasnya. Pembangunan light rapid transit (LRT) yang telah diidamkan masyarakat Sumsel, khususnya Palembang sejak lama akan segera terkabul. Pemerintah pusat telah merestui rencana Pemprov Sumsel tersebut dan akan menggelontorkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) untuk pembangunan yang akan dimulai awal 2016. Sebelumnya, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengatakan, pembangunan LRT akan ditargetkan selesai sebelum Asian Games XVIII 2018. Pembangunan dilakukan untuk mengurangi kemacetan dalam Kota Palembang dan untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan Asian Games. LRT atau biasa dikenal dengan monorel, dibangun di atas median jalan, jadi tidak ada pembebasan lahan besar-besaran. “Nanti akan dibangun 14 halte. Di situlah pembebasan lahannya, tapi tidak banyak karena yang dijadikan halte sebagian besar lahannya milik Pemprov Sumsel atau Pemko Palembang. Seperti Pasar Cinde,” tuturnya.

Dana anggaran yang dibutuhkan untuk membangun kereta api rel listrik dengan gerbong pendek ini diperkirakan mencapai Rp7 triliun lebih dengan perhitungan per kilometernya Rp300 miliar. “Itu sudah termasuk dengan kereta ya, bukan cuma jalur relnya saja. Nanti tiketnya bisa murah karena yang bangun pemerintah,” sambung Alex. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) Sumsel Nasrun Umar menuturkan, kebutuhan Kota Palembang untuk memiliki moda transportasi massal sudah sangat mendesak. V/C ratio lalu lintas jalan utama di Palembang sudah di atas angka satu. Angka satu pada V/C rasionya menandakan jalan sudah padat dan menyebabkan kemacetan. Apabila tidak ada solusi pengurai kemacetan, diperkirakan pada 2018 lalu lintas Palembang mengalami grand lock. Pembangunan LRT, tutur Nasrun, merupakan salah satu solusi untuk mengurai kemacetan tersebut. Total panjang jalur LRT 24,5 kilometer dan terdiri dari dua fase. Fase pertama sepanjang 7,5 kilometer yang bermula dari Jakabaring Sport City ke Masjid Agung Palembang. Fase dua sepanjang 17 kilometer dari Masjid Agung Palembang ke Bandara SMB II. LTR dilengkapi 14 halte dan stasiun pemberhentian di sepanjang jalur. idz

mendirikan bangunan terhadap dampak lalu lintas. “Kalau bangunan baru sudah sangat ketat perizinannya, namun untuk bangunan lama apalagi mengubah bentuk, saat ini masih belum tersosialisasi dengan baik dampak lalu lintasnya,” kata Masripin. ren

Palembang Butuh Perluasan Jalan Alternatif KEMACETAN di Kota Palembang dikritisi anggota DPRD Sumsel dari Dapil Kota Palembang H Budiarto Marsul. Dia menilai laju pertumbuhan kendaraan dan jalan di Kota Palembang tidak seimbang. “Pertumbuhan kendaraan sangat cepat, apalagi dengan uang yang tidak terlalu banyak sudah dapat kendaraan. Sementara pembangunan jalan lambat, semestinya sekarang ini infrastruktur dibangun tiap tahun dan diperbesar anggaran terutama untuk membangun jalan alternatif di Kota Palembang,” katanya, Kamis (14/5). Pihaknya akan menyampaikan reses dengan Walikota Palembang dalam waktu dekat terkait perlunya perluasan jalan alternatif apalagi ini sudah menjadi keluhan masyarakat kota Palembang. “Kita minta Pemko Palembang dan pemprov bersama-sama meningkatkan kualitas jalan di Palembang terutama perluasan jalan alternatif,” katanya. Anggota DPRD Palembang Hardi mendukung upaya perluasan jalan alternatif di Kota Palembang sebagai bentuk mengurai kemacetan. “Selain itu, optimalkan jalan pintas atau jalan tikus yang ada, lalu perbaiki yang berlubang dengan cara ditambal sehingga warga nyaman melaluinya,” katanya. Anggota Komisi II DPRD Palembang ini setuju anggaran infrastruktur jalan di Palembang diperbesar. Ia mengusulkan hal tersebut melalui Badan Anggaran DPRD Palembang. “Biasanya masyarakat minta ganti untung dan bukan ganti rugi,” katanya. osk

SMS Anda mohon tolong diperhatikan dan ditindak lanjuti..!!.

ke atas?? Atau perusahaan negara seperti PLN sudah kehabisan listrik?? Mohon dipikirkan rakyat bawah....

081271638XXX Asww. Kami warga sungai pinang kususnya srijabo dan sekitarnya sangat mengelukan dengan terjadinya listrik yang selalu padam. Yang paling dan sangat mejengkelkan pada saat sedang sholat atau makan malam. Apa sebenarnya kendalanya, tolong diadakan penegasan lebih lanjut, Terima kasih.

081273612XXX Harusnya sekarang pemerintah membuka diri bagi swasta untuk mengelola suplai listrik seperti saat ini telp tidak lagi di monopoli telkom, jadi rakyat bisa pilih mana yang pelayanannya lebih memuaskan. PLN kapan engkau sembuh dari penyakit kronis stadium 4 kali?! Sungguh memalukan bangsa! Cuma listrik aja gak mampu ngelola dengan baik.

081382011XXX Ass Pak, tolong kami pelanggan PLN di Gasing Laut merasa dirugikan akibat listrik byar pet hampir tiap hari, kadang pet sampe 5 jam seharinya padahal rekening listrik kami per bulan rata-rata 40 juta rupiah, mohon atensi yang serius terutama buat kacab PLN Palembang, tq. Wass. 07117866XXX PLN harus intropeksi cari penyebab pemadaman listrik secara akurat dan sistematis dan cepat.atasi dan bertindak bila perlu lobi kepusat.jangan dudukduduk aja di belakang meja. 07117866XXX Saran buat PLN jadilah perusahaan negara yang profesional zero pemadaman listrik jangan seperti makan obat masak

081278286XXX Yth Pimpinan PLN, tolong kalau matikan lampu jangan dibuat seperti lampu disko, yang rugikan masyarakat udah bayar mahal, elektronik rusak. Kami mau minta ganti rugi sama siapa?. PLN tidak mampu ingat investor dari luar bakal gerah. 08978768XXX Listrik bukan lagi barang langka, tapi mengapa di zaman yang terbilang modern ini masih saja terdapat wilayah yang tidak teraliri listrik, dan juga setelah listrik terpasang tetap saja mengalami kesulitan karena sering padam... Ini merupakan masalah yang amat pelik, apakah listrik hanya untuk orang-orang kelas menengah

081977730XXX Kenaikan TDL benar-benar memberatkan sebagai pelanggan di wilayah Sumatera Selatan. Dan ternyata, bukan saja pembayaran rekening listrik yang meningkat akan tetapi pemadaman listrik pun semakin meningkat, hal ini jelas menjadi keluhan sebagai pelanggan. Seringnya terjadi pemadaman secara bergilir hampir di seluruh daerah. Mana setiap pembayaran selalu naik, lampu masih sering mati, ini jelas merugikan masyarakat.


[4] Tabir Kasus

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

K O M E N TA R AKP Rachmat S Pakpahan Kapolsek Kalidoni Palembang

Dua Bulan 34 TKP SETELAH berhasil mengamankan kedua tersangka dan melakukan introgasi, hasil yang didapat ternyata sangat menyengangkan. Setidaknya, berdasarkan pengakuan tersangka Khaidir, ia telah beraksi sebanyak 34 kali dan seluruhnya hanya dilakukan selama dua bulan. Dari 34 aksinya dilakukan sebanyak 20 TKP di Kalidoni Palembang dan 14 TKP di IT II Palembang. Karena terdapat diwilayah lain yakni IT II, maka pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pihak Mapolsek IT II Palembang.

Dr Sri Sulastri MH MHum Kriminolog

Masalah Ekonomi Picu Kriminalitas AKSI jambret yang sering terjadi belakangan ini, karena akibat perekonomian yang saat ini sedang memprihatinkan dengan keperluan biaya hidup yang sangat tinggi. Sehingga menyebabkan makin banyak pelaku jambret. Untuk itu, jika dibiarkan begitu saja, jambret tidak akan berakhir, melainkan akan terus terjadi bahkan banyak sekali yang dilakukan oleh para remaja. Sehingga perlu adanya tindakan yang tegas dari aparat penegak hukum, jika dibiarkan ke depannya akan lebih parah lagi daripada saat ini.

Koko Pei Warga Palembang

Polisis Harus Tegas POLISI dalam menindak kasus kejahatan seperti jambret yang dilakukan tersangka ini hingga 34 kali jangan dibiarkan saja. Polisi harus tegas agar tersangka ini jera dan setelah bebas tidak mengulangi aksinya tersebut. Jika dibiarkan begitu saja, dampaknya akan membuat masyarakat menjadi resah dan tak tenang karena di luar masih banyak komplotan-komplotan jambret lainnya.

TKP JAMBRET KHAIDIR CS Wilayah Kalidoni Palembang: 1.

Simpang Kalidoni 2 x

2.

Depan SMA Kumbang

3.

Depan Rumah Makan Palapa

4.

Depan PHDM

5.

Depan Kedamaian

6.

Lampu Merah Sekojo

7.

Depan Giga Mart

8.

Depan Halte A Rozal

9.

Jalan Residen A Rozak dekat ruko baru

10. Depan Pom Bensin Jalan Baru 12. Depan Pom Bensin Sekojo 2 x 13. Depan BGR 4x 14. Simpang Rumah makan Palapa 3 x Wilayah Ilir Timur II Palembang 1.

Lampu Merah Lemabang

2.

Depan Kandang Kawat

3.

Simpang Tiga Pos Polisi Pakri

4.

Depan Rumah H Halim

5.

Simpang Empat Lampu Merah Veteran

6.

Dempo Depan Studio Foto Radja

7.

Arah Halte Boom Baru

8.

Depan Gudang Cat 2 x

9.

Simpang Tiga Arah Kuto 2 x

Berakhirnya Petualangan Raja Jambret Sukses terus-menerus melancarkan aksinya sebagai raja jambret di jalanan bukanlah hal mudah bagi seseorang yang belum menguasai aksi kriminal tersebut. Dari 34 kali aksinya, Khaidir (19), selalu berhasil membawa kabur hasil jambretannya tanpa gagal sekali pun. Namun, kini petualangan-nya harus berakhir sementara setelah keberuntungan tidak memihak kepaadanya, Khaidir berhasil diamankan setelah menjalankan aksinya, di Jalan Residen A Rozak, persis di depan Ruko Baru Simpang Empat Kalidoni Palembang, Minggu (19/4), sekitar pukul 11.00 lalu. Bagaimana caranya melancarkan aksi tersebut dan siapa orang-orang yang dilibatkan untuk mensukseskan karirnya ini? Kemudian, sejauh mana penyelidikan aparat penegak hukum untuk menangkap komplotan lainnya yang terlibat aksi tersebut? Berikut laporan jurnalis BeritaPagi Rio Adi Pratama dalam rubrik Tabir Kasus.

JAMBRET–Kedua tersangka jambret beserta motor milik Khaidir saat diamankan di Mapolsek Kalidoni Palembang.

SUASANA berbeda dirasakan, Khaidir (19), seorang raja jambret di Kota Palembang khususnya untuk wilayah hukum Kalidoni Palembang dan Lemabang Palembang. Kini hidupnya tidak sebebas dahulu seperti berkeliaran sesuka hati di jalanan tanpa ada yang mengawasi untuk mencari mangsa target incaran jambret. Petualangan warga Jalan May Zen, Lorong Taruna, RT 08 RW 02, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni Palembang menjadi tukang jambret harus berakhir sementara setelah berhasil ditangkap petugas Polsek Kalidoni Palembang. Ironisnya, tersangka yang kesehariannya menjambret ini harus rela menikmati dinginnya menginap di balik prodeo Mapolsek Kalidoni Palembang bersama para tersangka lainnya yang terlibat berbagai kasus tindak pidana kriminalitas. “Saya menyesal sekali sudah menjambret. Tetapi bagaimana untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saya tidak memiliki pekerjaan tetap dan saya menjadi jambret karena ajakan teman saya Usup (DPO-red),” ujarnya saat diamankan di Mapolsek Kalidoni. Untuk itu, ia memilih

yang dibonceng dan menaruh tas diatas pangkuan karena dianggap lebih mudah dan cepat saat menarik tas itu. Bahkan perempuan dinilai lebih lemah dibanding dirinya. Artinya, masih dikatakannya, jika terjadi suatu hal yang tidak sesuai rencana seperti menahan tas yang dibawanya dapat memberikan perlawanan dengan cara menarik paksa agar tas yang dipegangnya terlepas. Namun, kini karirnya sebagai raja jambret harus berakhir setelah dihajar massa usai menjambret, di Jalan Residen A Rozak, persis didepan Ruko Baru Simpang Empat Kalidoni Palembang, Minggu (19/4), sekitar pukul 11.00 lalu. Sekadar membalik kisah sebelum petualangannya menjadi raja jambret berakhir, saat itu tersangka Khaidir bersama rekannya bernama Wardi Wijaya (17), yang tinggal bertetanggaan di Jalan May Zen, Lorong Taruna, RT 08 RW 02, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni Palembang melihat korban atas nama Rusnaini (46), yang diketahui sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Mapolda Sumsel, menaruh tas sandang diatas pangkuannya dalam keadaan dibonceng saat hendak pergi kondangan.

mengais rezeki dengan cara menjambret. Pertama kalinya melakukan aksi ini berawal dari ajakan rekannya Usup yang terlebih dahulu menjadi bandit jalanan. “Sejak bulan Februari lalu saya sudah melancarkan aksi jambret ini. Bahkan selama dua bulan sudah berhasil menjambret sebanyak 34 kali di wilayah hukum Kalidoni Palembang dan wilayah hukum Lemabang Palembang,” katanya. Dalam beraksi, Khaidir sangat memperhatikan target yang diincarnya. Ia mengincar pengendara sepeda motor yang selalu berboncengan maupun sendirian, terutama seorang perempuan yang dibonceng dan mengincar barang berupa tas yang mudah untuk ditarik. Dia mengaku, tidak pernah menggunakan senjata tajam (sajam) dan juga dengan cara menendang korban hingga tersungkur dari sepeda motor yang dikendarai jika tidak berhasil membawa kabur tas yang diincar. Bagi Khaidir, alasannya memilih target perempuan

BP/RIO ADI PRATAMA

Melihat korban lengah, tersangka Wardi Wijaya, yang bertugas sebagai eksekusi langsung menarik tas sandang itu dan menyimpan didalam kaosnya. Namun, karena sepeda motor Yamaha Mx nomor polisi (Nopol) BG 2653 AAD warna hitam yang dikendarai mereka berdua menabrak seorang pengendara lain sehingga tersungkur dan menjadi bulan-bulanan massa. Dari pengakuan tersangka Khaidir saat diamankan di Mapolsek Kalidoni Palembang, selama dua bulan terakhir ini dirinya menjambret bersama Usup (DPO) paling banyak. Sedangkan dengan Wardi baru dua kali. “Sudah 34 kali, di wilayah Kalidoni sudah 20 kali, sedangkan 14 kalinya di wilayah Lemabang. Sering jambretnya dengan Usup, karena Usup terus yang mengajak untuk jambret, saya hanya ikut saja Pak,” ujarnya. Masih dikatakannya, yang terakhir ini tertangkap lantaran terjatuh setelah menabrak seorang pengendara sepeda motor yang ada di lokasi kejadian. Ia bersama Wardi langsung dihajar massa dan motornya dibakar warga di sana. “Hasilnya yang ada di dalam tas itu kadang dapat uang dan dapat Hp. Uang yang dibagi biasaynya dipakai

10. Depan Rumah Sakit Pelabuhan 2 x 11. Lampu Merah Perintis Kemerdekaan

Tersangka jambret saat diintrogasi petugas Polsek Kalidoni Palembang.

Motor tersangka yang dibakar massa.

untuk jajan, beli kaos dan beli celana,” katanya. Sementara itu, menurut pengakuan Wardi yang masih tercatat siswa kelas XII di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pembina Palembang ini, awalnya ia diajak Khaidir untuk menemani mengisi minyak dan potong rambut. “Ternyata bukan itu, saya malah dipaksa menarik tas korban karena diancam oleh Khaidir, kalau tidak mau saya akan diturunkan dari atas motor. Jadi saya nurut saja Pak,” jelasnya. Dirinya mengaku, baru dua kali menjalankan aksi jambret bersama Khaidir, yang pertama di depan Palembang Trade Centre (PTC) Mall, Sabtu (18/4). Sedangkan aksi keduanya yang tertangkap massa. Terpisah, Kapolsek Kalidoni Palembang AKP Rachmat S Pakpahan menjelaskan, kedua tersangka ini awalnya berboncengan dari arah Simpang Patal menuju Pusri. Saat di lokasi kejadian tersebut mereka bertemu korban seorang PNS di Mapolda Sumsel dan langsung dijambret. Setelah menjalankan aksinya, masih dikatakan Pakpahan, kedua tersangka menabrak pengendara motor yang tengah melintas sehingga terjatuh dan menjadi bulanbulanan massa. Kemudian, kedua tersangka langsung diamankan dan dibawa ke Mapolsek Kalidoni Palembang. “Dari hasil introgasi ternyata para tersangka sudah melakukan 34 TKP (Tempat Kejadian Perkarared). Sebanyak 20 TKP di Kalidoni dan 14 TKP di Lemabang, bahkan 34 TKP itu hanya dilaksanakan selama dua bulan ini,” tutur Pakpahan. Sementara ini, rekannya atas nama Usup yang paling banyak melakukan aksi jambret bersama Khaidir masih dalam pengejaran petugas Polsek Kalidoni Palembang. Akibat ulahnya, kedua tersangka ini akan dijerat Pasal 363 KUHP.


[5] Palembang Tempo Doeloe

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Pasar di Batang Rawas, 1877-1879.

Orang Makakauw dan Blalauw Oleh Frieda Amran frieda.amran@yahoo.com

O

RANG Makakauw mempunyai asalusul yang sama dengan orang Semendo. Bahkan, dapat dikatakan bahwa mereka merupakan percabangan masyarakat Semendo. Dengan demikian, di antara masyarakat Makakauw terdapat adatistiadat, norma dan kebiasaan yang sama dengan di Semendo. Daerah Makakauw betul-betul merupakan daerah perbatasan. Bengkulu terletak di sebelah barat, selatan dan sebagian batas timurnya. Daerah Ranau terletak di sisa batas timurnya. Di sebelah utara, Boekit Besar Makakauw memisahkan daerah itu dengan daerah Kesam. Di perbatasan Bengkulu, di daerah Boekit Barisan yang disebut Pemalang

Bengkok, terdapat mata air yang menjadi sumber sungai-sungai yang malang-melintang di daerah ini. Sungai-sungai yang utama adalah Sungai Kepaijang, Tritie, Aijer Baroe dan Makakau. Sungai yang paling besar adalah Sungai Makakau. Seperti sungai-sungai lainnya, pun Sungai Makakau tidak dapat dilayari karena dasarnya dipenuhi dengan bebatuan besar-besar. Walaupun gunung membatasi wilayahnya dengan daerah lain, di dalam wilayah Makakau sendiri hanya terdapat dua gunung yaitu Goenoeng Pangeran dan Boekit Payong. Kira-kira delapan tahun sebelum Gramberg menerbitkan artikelnya, orang Makakau resmi

memisahkan diri dari Semendo. Sebelumnya, mereka dianggap sebagai orang Semendo yang bertani—noempang berladang—di daerah Makakau. Perpindahan ke daerah aliran Sungai Makakau memang disebabkan oleh niat mencari lahan pertanian baru. Bukan oleh adanya perpecahan atau pertikaian. Kekurangan lahan pertanian menyebabkan beberapa orang pindah dari dusun Tandong Raya ke Poeloe Bringin. Setelah itu, warga dusundusun yang lain juga mulai pindah mencari lahan baru. Tanpa kendala pembayaran djoedjoer dalam pranata perkawinan, orang Makakau yang bermigrasi pun berkembang biak sehingga terbentuk Tandjong Besar, Tritie, Pematang Paling dan dusun-dusun lainnya. Walaupun mereka sudah menganggap diri sebagai kelompok masyarakat yang terlepas dari Semendo, dalam halhal penting, orang Makakau masih meminta saran dan nasehat dari Pasirah Semendo.

Hakikat adat-istiadat dan norma-norma budaya Makakau sama saja dengan yang berlaku di daerah Semendo, namun orang Makakau cenderung lebih ketat mengejawantahkannya. Mereka juga lebih cenderung menampilkan prilaku keagamaan dan memang lebih suka dianggap alim dan taat beragama. Walaupun memiliki penampilan, dalam bahasa, pakaian dan asalusul yang sama dengan orang Pasoemah, orang Makakau memandang rendah dan membenci orang Pasoemah dan orang Kesam. Kemungkinan hal itu dilatarbelakangi oleh permusuhan tanpa ujung dan anggapan bahwa orang Pasoemah dan orang Kesam lebih ‘rendah’ karena mereka masih memuja arwah nenek-moyang, sementara orang Makakau sudah memeluk agama Islam. Sikap yang ketat berpegang pada normanorma keagamaan membawa pengaruh pada perilaku keseharian. Jarang terdengar ada orang yang bernyanyi dan

lebih sedikit lagi tampak kegiatan menari. Pandangan hidup yang serius itu bahkan juga mewujud dalam benda: tak banyak hiasan dalam bentuk ukiran. Estetika atau keindahan wujud tidak menjadi perhatian di Makakau. Rumah-rumah Makakau tidak tampak bagus. Rumah-rumah di dalam dusun dibangun tanpa tata letak. Dusundusun itu sendiri tidak terkesan bersih dan asri. Jalan-jalan di Makakau pun tidak terawat (berbeda dengan di Semendo, walau orang Semendo dan Makakau dapat dikatakan merupakan turunan dari pola budaya yang sama). Kekurangankekurangan di atas diimbangi dengan kelebihan yang dimiliki orang Makakau. Mereka praktis berpikir dan berlaku, terutama dalam soal-soal yang berkaitan dengan perdagangan dan industri. Sawahsawahnya memang tidak sebagus sawah-sawah di Semendo dan jalan-jalan di daerahnya jauh lebih jelek daripada di Semendo, akan tetapi

dalam hal perdagangan dan industri, kemampuan orang Makakau jauh melebihi orang Semendo. Orang Makakau membeli berbagai produk di daerah-daerah sekitarnya, terutama di Bengkulu dan menjualnya lagi di daerah-daerah lainnya. Pasar Moeara Doea merupakan salah satu tempat dagang yang disukai. Mereka juga beternak, terutama kambing, yang banyak dibeli oleh masyarakatmasyarakat tetangganya. Usaha-usaha dagang itu membuat orang Makakau rata-rata lebih makmur daripada orang Semendo. Selain menanam padi untuk kebutuhan sendiri, orang Makakau juga banyak menanam tembakau untuk dijual. Sayangnya, pengolahan daun-daun tembakau itu tidak terlalu baik karena satu-satunya alat yang dipakai untuk mengirisiris dedaunan itu adalah sepotong bambu yang diruncingkan. Berbagai orang juga membuat tali rami. Industri ini masih teramat muda dan pengolahan rami itu memakan begitu banyak waktu sehingga,

pembuatnya hanya dapat menghasilkan ƒ2,- setiap bulan. Walaupun taat beragama, orang Makakau dikenal sebagai perampokperampok ulung yang ditakuti oleh orang Ranau dan Blalauw. Untunglah, sejak Ekspedisi Militer tahun 1854, mereka tidak lagi merampok. Di dalam wilayah sendiri, tak pula terjadi tindak-tindak pelanggaran adat yang berat. Karena itu, tak ada pula orang yang dikenakan sanksi dikubur hidup-hidup. Namun, rupanya kenang-kenangan akan kegarangan orang Makakauw (di masa lalu) begitu membekas hingga ketika Gramberg menulis artikel, ibu-ibu di Ranau dan Blalauw mengancam anak-anaknya yang nakal dengan kata-kata: “Awas! Nanti kau didatangi orang Makakau!” Acuan Kepustakaan: JSG Gramberg. “Schets der Kesam, Semendo, Makakauw en Blalauw,” dalam Tijdschrift voor Indische Taal-, Land- en Volkenkunde deel XV. Batavia: Lange & Co. 1866 (hl. 446-474). https:/ /books.google.nl

Orang Blalauw DAERAH dan orang Blalauw memiliki ciri-ciri khas yang membedakannya dengan Kesam, Semendo dan Makakau. Daerah Makakau disebut sebagai daerah perbatasan, namun daerah Blalauw lebih tepat disebut sebagai buitenbezitting atau daerah luar Palembang karena Blalauw hanya berbatasan di satu sisi kecil, di sebelah utaranya, dengan sepotong wilayah afdeeling Kommering Oeloe. Jalan paling baik untuk sampai di daerah Blalauw melewati Danau Ranau. Setelah itu, seseorang harus berjalan cukup jauh, memasuki wilayah Bengkulu, sebelum akhirnya tiba di distrik Batoe Brah dan Boeay Beloengoe yang termasuk di dalam wilayah Residensi Palembang. Dengan demikian, daerah Blalauw berbatasan di sebelah barat dan barat daya dengan Bengkulu. Batas sebelah tenggara terdapat di dalam wilayah Lampung. Gouvernementsbesluit (Keputusan Pemerintah) tanggal 1 Juni 1824 no 18 menetapkan bahwa Bukit Pesagie merupakan salah satu perbatasannya, maka sebetulnya daerah Blalauw termasuk ke dalam wilayah Lampung. Secara geografis, hal ini memang masuk akal. Daerah yang dihuni oleh

marga Batoe Brah dan Boeway Beloengoe terdapat di tepi sungai-sungai di Boekit Barisan yang mengalir ke arah Lampung dan menyatu dengan aliran sungai-sungai lainnya yang semuanya menuju ke arah Teluk Semangka. Sungai Semangka pun bersumber di Boekit Pesagie, di daerah Blalauw. Walau perbatasan yang ditentukan oleh batas-batas alam terkesan lebih logis, namun nyatanya politik ternyata menentukan lain. Daerah Blalauw sejak dahulu kala termasuk ke dalam wilayah Palembang karena memang itulah yang diinginkan oleh penduduknya. Bertolak dari orientasi politik seperti ini, perbatasan antara Lampung dan Blalauw seharusnya bukanlah Boekit Pesagie, melainkan Boekit Peningaman. Daerah Blalauw memang terletak jauh dari Palembang. Daerah itu berbatasan dengan wilayah Lampung. Ini tidak berarti bahwa permukiman Lampung yang terdekat memang dekat pula letaknya. Untuk mencapai dusun Tandjongan di wilayah Lampung, tempat tinggal Kontrolir Semangka, seseorang harus berjalan kaki selama 5 hari dari dusun Kenalie di daerah Blalauw.

TROPENMUSEUM, AMSTERDAM

Pengolahan tali dari daun pandanus, Sumatera Selatan, 1929.


BERITAPAGI

MINGGU, 17 MEI 2015

HALAMAN

6

Mengukir Kenangan Indah Swansea sudah menjadi bagian indah dalam karier Lampard. Apalagi, gol perdana di Liga Inggris, lahir saat memperkuat The Swans. Swansea, BP Frank Lampard akan menjalani laga emosional saat Manchester City berkunjung ke markas Swansea City di Liberty Stadium, Minggu (17/5) malam nanti. Pasalnya, The Swans memiliki cerita sendiri sebelum dia merengkuh sukses di karier sepakbola profesional. Pemain senior tersebut menghabiskan tiga bulan bersama Swansea City pada musim 1995-1996. Dia bahkan membuat debut di liga dan mencetak gol pertamanya di tim senior. Setelah sembilan pertandingan bersama tim Wales itu, dia kembali ke West Ham tetapi mengaku tak pernah melupakan masa bermain untuk The Swans. “Saya berusia 17 tahun ketika saya pergi ke Swansea, sudah cukup lama berlalu, tetapi saya masih memiliki ikatan yang tulus dengan klub. Berada di Swansea adalah proses belajar untuk saya karena pada saat itu mereka bukanlah tim seperti sekarang ini dan merupakan hal yang fantastis meligat prestasi mereka sekarang,” tuturnya sebagaimana tertera dalam website resmi ManCity. “Saya ke sana ketika mereka ada di empat terbawah Divisi Championship dan ketika saya pergi, mereka masih berada di empat terbawah, jadi saya tidak membawa mereka terbang ke bulan,” paparnya. “Kami bermain di stadion lama mereka, dan hal itu membuka mata saya karena itu adalah pengalaman pertama saya bermain sepak bola orang dewasa dan membangun karakter saya. Saya salalu mengikuti hasil yang diraih mereka dan saya merasa senang bisa kembali,” tukasnya. Swansea memberi harapan untuk City mengamankan posisi kedua setelah kemenangan 1-0 atas Arsenal pada hari Minggu (10/05), tetapi mereka

juga bisa membunuh asa Manchester Biru di Stadion Liberty. Sebelum musim dimulai, Swansea diprediksi oleh banyak pihak akan berjuang menghindari degradasi di bawah bimbingan manajer rookie Garry Monk, tapi skuadnya segera membuktikan bahwa kemenangan atas Manchester United bukan hal kebetulan dan mereka berpeluang lolos ke Europa League saat ini. Pada pertandingan

terakhir, Arsenal menjadi korban selanjutnya dari performa gemilang Swansea. Bafetimbi Gomis mencetak gol kemenangan di Stadion Emirates, meski The Gunners tengah dalam performa bagus saat ini. Saat ini Swansea tertinggal satu poin di belakang Southampton dan dua poin Tottenham Hotspur, di mana dua pertandingan terakhir akan menjadi penentuan apakah mereka dapat mengakhir musim ini dengan indah. Makanya,Lampard mengaku sangat mewaspadai kekuatan The Swans. Lampard memang bukan tanpa alasan enggan meremehkan

kekuatan pasukan Garry Monk tersebut. Lampard menilai pertandingan ini nanti akan berjalan sengit. “Mereka percaya diri, memainkan sepakbola yang cantik dan karena musim mereka berjalan cukup baik serta ini merupakan laga kandang terakhir mereka, saya pikir mereka akan tampil tanpa beban,” kata Lampard. “Mereka masih mencoba untuk mengakhiri musim sebaik mungkin jadi akan menjadi laga sulit bagi kami. Saya sangat menghormati Garry Monk karena ini bukan pekerjaan mudah untuk diterima,” pungkasnya. fer

Man. City Swansea VS ein Sport 3 B ng su Siaran Lang pk.19.30 WIB 5) 7/ (1 u gg Min

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN: Swansea: Fabianski (PG), Richards, Williams, Fernandez, Taylor (B), Cork, Shelvey, Dyer, Sigurdsson (T), Montero, Gomis (D) Manchester City: Hart (PG), Zabaleta, Kompany, Mangala, Kolarov (B), Fernandinho, Toure, Lampard, Silva (T), Bony, Aguero (D).

Frank Lampard


BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015 HALAMAN

7


[8] Olahraga Jakarta-Palembang Resmi Jadi Logo Asian Games Jakarta, BP Logo Asian Games XXVIII-2018, yang sebelumnya direncanakan hanya menggunakan nama Jakarta sebagai daerah penyelenggara, kini telah resmi menggunakan nama Jakarta-Palembang. Penambahan penulisan Palembang pada logo Asian Games nanti, dimaksudkan untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dimana Palembang Sumatera Selatan juga merupakan tuan rumah penyelenggara Asian Games. “Pada rapat kemarin sudah kita usulkan kepada pihak KOI maupun Kemenpora, dan hal itu disambut baik oleh Sesmenpora Alfitra Salam beserta Ketua KOI ibu Rita Subowo. Jadi penambahan nama Palembang pada logo Asian Games sudah resmi di sepakati peserta rapat termasuk juga pihak DKI Jakarta,” ujar Asisten III Pemprov Sumsel Ahmaf Najib, usai mengikuti rapat kordinasi persiapan Asian Games XVIII Tahun 2018 di Gedung KOI FX Sudirman Senayan Jakarta, Jumat (15/5). Rapat ini dipimpin langsung ketua KOI Rita Subowo ini juga dihadiri oleh Sesmenpora Alfitra Salam, Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora Gatot S Dewa Broto, Perwakilan DKI Jakarta, Kadispora Sumsel Ahmad Yusuf Wibowo, Kabid Promosi dan

Pemasaran KONI Sumsel Nirmala Dewi serta sejumlah pengurus KOI lainnya. Dikatakan Najib, pada rapat persiapan Asian Games tersebut, juga membahas sejumlah peraiapan lainnya termasuk juga rencana paparan yang akan dilaksanakan di Taheran Iran 21 Mei mendatang. Menurutnya, materi yang akan disampaikan pihak O l i m p y c Council of Asia (OCA) nanti, mengenai seluruh persiapan yang sudah dilakukam oleh pihak DKI Jakarta maupun Sumsel untuk Asian Games nanti. “Kita sudah sampaikan beberapa usulan kepada KOI termasuk juga kesiapan masing-masing venue dan fasilitas pendukung lainnya, dan pihak kemenpora juga telah mengingatkan mengenai pembagian cabor agar sesuai kesepakatan dan kemampuan masingmasing daerah penyelenggara. Karena pada saat meeting di Taheran nanti, juga akan ditentukan penetapan cabor serta lokasi pertandingan,” jelas Najib. “Pihak KOI juga sudah setuju dan kita akan segera kordinasi dengan Jakarta. Bahkan, nantinya akan segera diagendakan kegiatan tour selama masing-masing satu hari, meninjau langsung kondisi venue dan fasilitas pendukung yang ada di DKI Jakarta maupun di Palembang,” pungkasnya. sug

BERITAPAGI n MINGGU, 17 MEI 2015 n

Tunggal Putra Tambah Emas Tunggal putra dipastikan kembali menyumbang medali emas, setelah tercipta All Indonesia Final. Palembang, BP Kontingen Indonesia berpeluang menambah medali emas pada ajang Islamic Solidarity Sport Federation (ISSF) Internasional Tennis 2015, setelah tunggal putra Indonesia Christhoper Rungkat berhasil mengungguli petenis tamu asal Kamerun dengan skor 2-0 (6-1, 6-1) pada laga semifinal, yang digelar di Stadion Bukit Asam Jakabaring Sport City (JSC), Sabtu (16/5). Selanjutnya, petenis dunia asal Padang yang akan memperkuat timnas Indonesia dalam laga SEA Games di Singapura Juni 2015, akan bertemu dengan rekannya yang juga petenis Indonesia Adit Sasongko, Minggu (17/5). Pada laga kemarin, Christhoper Rungkat tidak menemukan kesulitan berarti untuk mengalahkan Etienne Teboh dengan skor 2-0. Terlihat permainan Christhoper memang lebih dominan mengumpuli nilai atas petenis Etienne. Di akhir dua set pertandingan, petenis asal Kamerun tersebut hanya mampu mengumpulkan satu poin. Meskipun petenis tamu tersebut selaku melakukan penyerangan namun hanya menghasilkan bola mati dan dapat dipatahkan oleh petenis Indonesia. Petenis Christhoper Rungkat usai pertandingan mengatakan bahwa bermain di Palembang merupakan bukan kali pertama. Jadi paling tidak sudah mengua-

BP/MARDIANSYAH

Christhoper Rungkat sai Medan sehingga mampu mengatur strategi sebagaimana arahan pelatih. “Hasil ini merupakan arahan pelatih bagaimana harus bermain dengan lawan. Artinya saya tadi bermain dengan tidak tergesagesa dan berusaha mengimbangi permainan lawan sehingga menghasilkan skor yang baik,” ujar Christhoper Rungkat. Sementara pelatih Timnas Roy J Therick menegaskan, bahwa laga ini merupakan ujicoba kejuaraan akhir menuju SEA Games di Singapura 2015, sehingga siap berkompetisi dengan lawan yang lebih tangguh nantinya. “Ini adalah laga ujicoba akhir sebelum SEA Games Singapura nanti. Jadi kekuatan yang turun di ISSF ini mereka akan turun mem-

perkuat petenis Indonesia di SEA Games Singapura dengan target satu medali emas,” tegas Roy J Therick. Sementara itu, Indonesia harus legowo menerima hasil dari partai final tunggal putri antara Fatma Al Nabhani yang merupakan petenis dari Oman melawan tuan rumah Lavinia Tananta dengan skor 2-0 (63, 6-4) unggul atas petenis Oman. Sehingga dalam partai final tunggal putri tersebut Indonesia hanya mampu mempersembahkan medali perak dan harus merelakan medali emas harus direbut oleh Oman. Untuk diketahui dalam laga Islamic Solidarity Sport Federation (ISSF) Tennis International Championship 2015 ini dijadwalkan akan berakhir dari 10 Mei hingga 18 Mei 2015 de-

ngan 12 kontingen negaranegara Islam. Kamboja dengan membawa tiga atlet dan ofisial, Kamerun dengan sembilan atlet dan ofisial, Iran dengan tujuh atlet dan ofisial, Lebanon dengan empat atlet dan ofisial, Malaysia dengan enam atlet dan ofisial, Tunisia dengan dua atlet, Uganda dengan dua atlet dan Oman dengan sepuluh atlet dan ofisial. Selanjutnya, Syria berjumlah sembilan atlet dan ofisial. Kemudian Tajikistan dengan tiga atlet dan ofisial. Timnas Indonesia sendiri diperkuat dengan kehadiran petenis muda dunia Christhoper Rungkat yang ditahun sebelumnya mempersembahkan medali emas di SEA Games 2011 di Palembang dan ASEAN University Games (AUG). sug


[9] Belanja LINT AS LINTAS Indosat Tawarkan Paket Bundling Galaxy S6 PT Indosat Tbk menawarkan paket bundling Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge khusus untuk pelanggan korporasi. Mieke S Djalil, Head of B2B Transformation Indosat mengatakan, melalui paket bundling ini pelanggan memiliki fitur knox yang ditanam di kedua ponsel seri terbaru tersebut. Fitur ini akan mengintegrasikan smartphone dengan layanan mobile device management (MDM) dari Indosat. “Kami juga menyediakan kemudahaan cicilan pembayaran selama 12 atau 24 bulan dan jaminan proteksi dengan menyediakan perangkat pengganti apabila mengalami kerusakan,” katanya. Dengan MDM perusahaan dapat mengelola smartphone yang dimiliki karyawannya dalam hal pengaturan keamanan, distribusi aplikasi dan pengaturan kebijakan penggunaan aplikasi secara remote. Indosat menawarkan paket bundling kedua smartphone tersebut dengan cicilan mulai Rp619.000 selama 24 bulan untuk Samsung Galaxy S6 dan mulai Rp739.000 selama 24 bulan untuk Samsung Galaxy S6 Edge. Berikut beberapa manfaat tambahan yang ditawarkan Indosat, yakni unlimited telepon antar karyawan yang dilengkapi 4GB internet berlaku 24 jam, 120 menit telepon ke sesama Indosat dan 200 SMS, dan 100% jaminan proteksi selama periode cicilan. mik

Samsung Sasar Ibu-ibu SAMSUNG memperkenalkan tablet terbaru, Galaxy Tab 3V yang dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan sumber pengetahuan bagi ibu. “Kami ingin gadget ini tidak hanya dipakai sebagai alat untuk bermain anak, karena sebenarnya banyak yang dapat digunakan, selain untuk main game,” kata Vebbyna Kaunang, Marketing Directot IM Business, Samsung Electronics Indonesia, di Jakarta. Pemilihan tablet dibanding smartphone, menurut Vebby, dikarenakan dari besar layar perangkat tablet yang dapat digunakan ibu bersama anaknya. “Kalau smartphone biasanya menjadi perangkat yang personal, untuk usia dibawah remaja kami melihat masih memerlukan panduan dari orang tua, dan tablet layarnya cukup untuk berbagi buat berdua,” ujar Vebby. “Jadi ibu duduk disebelah anak, menjelaskan lebih enak memakai tablet. lihat konten gambar lebih enak menggunakan tablet,” tambah dia. Dari sisi spesifikasi, perangkat berlayar 7 inci tersebut dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan ibu. Samsung Galaxy Tab 3V dibekali kamera 2MP (depan dan belakang), prosesor QuadCore berkecepatan 1,3 GHz dan RAM 1 GB. Perangkat tersebut juga didukung dengan OS Android 4.4 Kitkat, kapasitas baterai 3600 mAh, ruang penyimpanan 8 GB yang dapat diperluas dengan slot microSD hingga 32GB. Tidak hanya dari sisi komponen perangkat keras, Galaxy Tab 3V juga dilengkapi aplikasi Kakatu yang membuat perangkat tersebut dapat menjadi andalan para ibu. “Kakatu adalah aplikasi untuk orang tua supaya bisa melakukan edukasi dan pembatasan dalam arti positif untuk menggunakan gadget untuk anaknya,” kata Vebby. mik

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Jam Harley Lengkapi Kebutuhan Moge Jam Harley Davidson merupakan produk ternama berasal dari Amerika ini sudah tersedia di pasar Palembang. Kehadiran jam ini untuk melengkapi aksesoris para komunitas motor gede (moge). Palembang, BP Konsumen umum bisa menjumpainya di enam cabang toko Mahkota Watch yang merupakan distributor Harley Davidson. “Jam Harley Davidson telah masuk ke pasar Palembang sejak 3 bulan yang lalu. Jam ini merupakan anak dari Bulova Watch, ini baru yang pertama kali ada di Palembang dan didatangkan langsung dari Amerika,” kata Fuon Chandra, Owner M Watch, disela launching jam Harley Davidson, Minggu (10/5). Menurutnya, para komunitas dan konsumen lainnya membeli jam tersebut di online. Namun sekarang bisa mendapatkannya di beberapa cabang Mahkota Watch di antaranya Palembang Indah Mall (PIM), Palembang Trade Center (PTC), Palembang Icon, Opi Mall, dan Palembang Square (PS). Harley Davison disediakan dengan ratusan mode

yang dapat dipilih oleh para konsumen. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp2 juta – Rp7 juta, untuk pria dan wanita. Harga yang cukup fantastis tersebut tentu didukung dengan kecanggihan dari jam tersebut. Misalkan saja, untuk Harley Davidson senilai Rp7 juta tersebut, digunakan tanpa baterai. “Jam ini mesinnya otomatis, tidak menggunakan baterai. Tidak seperti kebanyakan jam lainnya yang dalam jangka waktu tertentu perlu ganti baterai. Selain itu, tali jam berasal dari kulit asli, dan body jam stylish,” katanya. Segmen Harley Davidson ini menyasar para moge, namun juga tidak membatasi untuk konsumen umum. Yang menjadi ciri khas dari jam tersebut, selain berasal dari Amerika juga berlogo mesin Harley Davidson, juga tengkorak. Khusus moment launching, pihaknya memberikan

diskon 30 persen. Ada sekitar 100 anggota moge, yang dapat menikmati tawaran tersebut. “Launch-

ing ini pun untuk menyambut para moge dari Jakarta Barat dalam rangka Tour The Ampera. Selain itu,

Pemasaran Tropical Valley Berakhir Mei Palembang, BP Bulan Mei merupakan kesempatan terakhir bagi masyarakat Palembang yang ingin memiliki hunian Tropical Valley atau lebih dikenal dengan Ecohome Citra Grand City. Manajemen Citra Grand City hanya akan memasarkan produk ini hingga 31 Mei 2015. “Jadi bagi para warga Palembang yang belum memiliki unit fenomenal dengan harga di bawah Rp500 juta ini, bersiaplahsiaplah karena Mei ini merupakan kesempatan terakhir bagi Anda,” kata Gunadi

Wirawan, Project Director Citra Grand City ditemui dalam acara Tropical Party Gathering Nasabah BCA di Restaurant Maystar, Komplek Palembang Indah Mall, Sabtu (9/5). Dikatakannya, Tropical Valley atau Ecohome ini merupakan program jangka pendek yang di-launching pada awal tahun 2015 dan akan berakhir pada 31 Mei ini. Gunadi mengatakan, Tropical Valley ini memiliki banyak keunggulan dari berbagai aspek. “Dari segi letak saja Tropical Valley ini sangat strategis, berada di pusat

kota CitraGrand City. Untuk aksesnya, para penghuni cukup berjalan kaki saja untuk menikmati keindahan EcoPark (danau buatan) yang luasnya 6,6 hektar dan juga hanya lima menit menuju pusat perbelanjaan. Ditambah lagi kini tengah dibangun jalan tembus ke Jalan Soekarno Hatta yang letaknya sangat berdekatan dengan varian ini,” katanya. Gunadi juga mengimbau kepada warga Palembang untuk tidak melewatkan kesempatan terakhir ini. Tropical Valley ini merupakan varian unggulan

Helios Perkenalkan Printer Pintar Lexmark HELIOS Informatika Nusantara memperkenalkan printer pintar Lexmark multi-function product (MFP) yang tidak hanya digunakan untuk mencetak, tetapi juga menawarkan solusi pengelolaan informasi. “Kita menjadi sebuah solusi, selain hardware juga ada software di dalamnya,” kata Deddy Sudja, President Director Helios Informatika Nusantara di Jakarta, beberapa hari lalu. Lexmark smart MFP merupakan perangkat yang mengintegrasikan hardware, software, tools, dan layanan serta memiliki fungsionalitas sebagai printer, photocopy, scanner, dan fax sekaligus. “Perangkat ini menggabungkan print dan digital, yang menggabungkan unstructured data, yakni data

dalam bentuk printed atau paper, dengan structured data, yaitu data dalam bentuk elektronik atau digital,” ujar Deddy dilansir antara.com. Sebagai contoh, Deddy menjelaskan, perangkat tersebut dapat digunakan untuk men-scan invoice atau tagihan telepon yang tidak hanya dapat menangkap data dalam bentuk gambar, namun lebih dari itu, mampu mengambil data seperti nama dan jumlah tagihan. “Data itu bisa dia ambil dan dikirim ke sistem yang ada di perusahaan, misalnya sistem klaim tagihan telepon,” kata dia. “Fungsinya adalah otomatisasi dan mengurangi human error karena biasanya data diinput. Hasilnya proses jadi lebih cepat dan lebih menghemat waktu,” sambung dia. General Ma-

nager Lexmark Asia Pacific Andrew Yeong memberikan contoh lain Lexmark MFP yang dapat digunakan di Rumah Sakit untuk mengetahui data suatu penyakit yang diderita pasiennya. Tidak hanya digunakan di rumah sakit, perangkat tersebut juga dapat digunakan di berbagai industri lainnya, termasuk di pemerintahan. Enterprise Account Manager Lexmark Indonesia M Dicky Nugraha, mengambil contoh Badan Pusat Statistik (BPS) yang dapat menggunakan perangkat tersebut untuk mengolah data statistik. Untuk skema pembayaran, Deddy mengatakan, perangkat tersebut akan disesuaikan dengan pemakaian, sehingga konsumer tidak perlu berinvestasi besar di depan. mik

Citra Grand City karena memang harganya terbilang sangat terjangkau bila dibandingkan dengan varian lain. “Kami juga memberikan berbagai kemudahan pembayaran bagi mereka yang tertarik dengan varian Tropical Valley ini. Cukup dengan angsuran Rp2 jutaan setiap bulan Anda sudah bisa memiliki Tropical Valley ini dengan masa cicilan yang beragam,” katanya. Octavianus L, Kepala Kantor Cabang Utama BCA mengatakan, BCA siap mendukung penuh CitraGrand City dalam memasarkan product Tropical Valley ini. “Bentuk dukungan ini kami wujudkan melalui fasilitas KPR dengan suku bunga yang sangat ringan hanya 8,88 persen saja fix tiga tahun dan cap dua tahun 9,99 persen hanya hingga 29 Mei ini,” katanya. pit

untuk memperkenalkan jam ini kepada komunitas, karena biasanya para komunitas memilih akse-

soris Harley mulai dari baju hingga jam dengan merek Harley Davidson,” katanya. pit

Belanja Rp2 Juta Gratis ‘Frame’ Palembang, BP Optik Tunggal memberikan promo spesial bagi konsumen, mulai dari promo cash back 20 persen hingga belanja gratis frame. Promo ini berlangsung hingga 31 Mei mendatang. “Untuk pembelanjaan lensa mulai Rp2 juta gratis frame mulai dari harga Rp1,6 juta. Semakin tinggi harga lensa yang dibeli maka semakin tinggi juga harga hadiah frame yang diberi,” kata Store Manager Optik Tunggal Palembang Icon Rahman Fitri. Selain itu, pihaknya memberikan cash back 20 persen untuk pembelian lensa carl zeiss, harga mulai dari Rp975 ribu, dengan kualitas premium dan bergansi satu tahun untuk segala kerusakan, baik pecah maupun baret. Semua frame diskon 25 persen kecuali PCI (Price Control Item) seperti Maybach dan Fred. Pihaknya juga memberikan cicilan 0 persen selama 6 bulan dengan kartu kredit BNI, BCA, dan CIMB Niaga. “Untuk soft lens diskon 50 persen untuk pembelian second item. Harga mulai Rp126 ribu pemakaian 6 bulan,” katanya. Selain itu, pihaknya menyediakan sunglasses yang dilengkapi UV protection terbaik dibandingkan dengan brand-brand lainnya. Selain itu, sunglasses ini dibuat dengan berbagai bentuk. Mulai dari eye cat, fly cat, hingga eye square. pit


BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015 HALAMAN

10

MARTA (0856-64875751), SITI (0878-97612233), ZAZA (0821-79875164), RANI (0853-68512610), FERI (0813-77518440), ANDRI (0853-83920196), JONI (0852-85818906) AIR MINUM

CCTV

JUAL MOTOR

Air tangki, isi ulang, kemasan (cup, botol, galon) mesin & perlengkapan. Hub: 07117080111 / 415450.

C c t v, a b s e n s i d i k j a r i , security alarm, service Elektronik, TV, LCd, dll. Hub: 0 7 1 1 - 3 6 1 0 0 0 , 0812-7830808.

Sepeda motor suzuki skydrive t a h u n 2 0 0 9 , mulus. Hub : 0812 73995979.

Opi-033624

Yamaha vega 2r black tahun. 2009, 7 j u t a , n e g o . Hu b ungi : 0 8 1 2 73145053.

OPI-033625

BATU AKIK

Menjual berbagai macam batu dan cincin ber-Asma. Hub: Ustd RM. Umar Abdurrachman. Telp. 081367955227. OPI-033628

CASH DAN KREDIT

Bth perlatan/perlgkapan rmh tangga elktronik Hub: 0711-354388, 319608. OPI-033630

HANDY TALKY

Dijual HT (Handy Talky) segala m a c a m m e r k . H u b : 0 8 1 3 - 7 3 4 0 3 7 3 7. Opi-033456

JUAL MOBIL

Grandmax PU dp 15 jt, terios dp 31 jt, xenia 15 jt. Hub: Qom 0851-01768637. NEGO Opi-033646

Opi-033658

OPI-033659

JUAL MOTOR Speda motor honda Beat th. 12 Hub: 0821-79887092. Opi-033632

Mtr Mio Soul 2014, srt lengkap. Hub: 0877-94729572. Opi-033642

OPI-034471

Blade, 2013, harga 8 Juta, Nego. Hub: 0853-67807656. OPI-033642

CB 150 R, mulus, thn 14, pjk panjang, 20 jt Nego. Hub: 0899-0391871. Opi-033641

JUAL MOTOR

Yamaha Mio J, tahun 2012, harga 7,5 juta. Hubungi: 0819-27719171. OPI-033598

SupraFit X, msin bgus, 10 jt. Hub: 0822-80322521. OPI-033617

KEHILANGAN 1 (Satu) Buah Buku BPKB mbil merek Toyota Kijang Super jns pick up thn 93 Nopol:BG-9074AZ Noka:KF50-134933 NoSin:5K-9156852 NoBPKB: an. Puskesmas keliling

KEHILANGAN 1 (Satu) Berkas Surat Jual Beli Nomor: 273/4/A/1963 Tanggal 21 Maret 1963 a.n. Abdullah Rozi, tercecer di seputaran jln Sriwijaya Plg, CP: Ibu Yatimah /0812-71166212 OPI-034430

PENJAHIT TERPAL Menerima berbagai macammacam ukuran terpal, pesta, mobil, kapal, khusus limba lumpur/pengecoran. Hub: 0711-322233, 08127104996. OPI-033627

PENGOBATAN

Panca Braja Gusti melalui media apel jin & fhoto secara profesional. Hub: Jaya 0812-7817483. Opi-033568

RUMAH DIJUAL Prmhn Town House, Pakjo pngkl Hub: 0812-7834979. Opi-033619

Prmhn Sungai Seleko luas 369², derah Pakjo, ada gas, pam, pln Hub: 0813-69244711-Pani Opi-033657

SERVICE Menrma Svc elektronik berga ransi full sparepart. Hub: 0711444401, 0852-6715555. Opi033638

TRAVEL Paket liburan natal & tahun baru bali tour 4 hari 3 malam Hub: Ramayana Tour plg. 0711421181, pin BB 7EB941D9. OPI-033645

TRAVEL

Paket liburan Thailand – Malaysia 7 hari Rp 7 jt, Malaysia 3 hari Rp 3 jt, Thailand 5 hari Rp 7.200.000. Hub: Sariputra Tour: 0711-366187 HP:0813-73537771. Opi-033569

TANAH DIJUAL

Kav siap bangun 200 M² lokasi IB 1 Hrg 16 Juta Hub: 0823-75788878 Rusli Opi-033435


BERITAPAGI

Dilarang, Rokok Yang tahu kajiannya di Kemenkes. Jadi yang penjualan sama sekali,” kata Menteri Perdagangan Rachmat Gobel di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu (16/5). Sebelumnya, Dirjen Standardisasi Perlindungan Konsumen, Kemendag, Widodo mengatakan, akan ada satu aturan dari Kemendag yang disiapkan untuk larangan impor dan perdagangan rokok elektrik. Larangan ini penting, karena dampak kesehatan. Widodo menegaskan, rokok elektrik juga mengandung zat nikotin yang berbahaya bagi kesehatan. “Masalah kesehatan ternyata ada kandungan nikotinnya juga kok,” tambahnya. Selain itu yang berbahaya dari rokok elektrik adalah menimbulkan ketergantungan alias kecanduan. Maka dari itu pihaknya atas rekomendasi Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawasan Obat dan Makanan akan melarang total perdagangan rokok elektrik di dalam negeri. “Rokok elektrik ini tidak

untuk membuat orang berhenti merokok. Kalau dari data dia menunjukan ada kandungan nikotinnya juga. Lalu banyak hal yang menunjukan penggunaan rokok elektrik tidak sehat. Karena ada nikotin pasti juga menimbulkan kecanduan,” tegas Widodo. Kementerian Perdagangan sendiri sedang menggodok aturan pelarangan importasi rokok elektrik. Aturan yang bakal keluar dalam waktu dekat itu juga akan melarang penjualan rokok elektrik di dalam negeri. “Saya sudah bilang ke Dirjen Daglu (Perdagangan Luar Negeri), selain dilarang impor diselipkan sekaligus perdagangannya juga dilarang. Saya maunya dalam satu aturan dan sekarang masih di Daglu sedang dibahas,” ungkap Widodo. Widodo beralasan, penting baginya untuk melarang penjualan rokok elektrik di dalam negeri karena dampak kesehatan. Selain itu yang berbahaya dari rokok elektrik adalah menimbulkan ketergantungan alias kecanduan. det/osk

Wajah Mirip Pemerkosa Bruce Derr mengakui telah melakukan kejahatan yang mengantarkan Michael ke balik jeruji besi. ”Saya dan semua staf telah mengevaluasi secara teliti dan hati-hati kasus ini dengan membaca semua dokumentasi masalah ini dan memutuskan bahwa pengampunan pantas diberikan karena begitu banyaknya bukti, termasuk pengakuan seorang pria yang menunjukkan bahwa Tuan Mc Alister tidak bersalah atas tuduhan yang dijatuhkan kepadanya,” demikian pernyataan tertulis Gubernur McAuliffe. Michael Kenneth McAlister dinyatakan bersalah atas tuduhan percobaan pemerkosaan pada Februari 1986. Saat itu pengadilan meyakini bahwa Michael menyeret perempuan itu ke ruang cuci pakaian di kediamannya di bawah todongan senjata tajam. Perempuan itu berhasil meloloskan diri dan bisa melihat wajah pria yang mencoba memerkosanya. Perempuan itu kemudian melaporkan peristiwa tersebut kepada polisi. Saat dihadapkan pada beberapa foto, perempuan itu mengambil foto Michael yang mengenakan pakaian yang sama

dengan Bruce Derr, seorang pemerkosa yang tinggal di lingkungan itu, tetapi polisi tak memiliki foto orang itu. Celakanya, wajah Michael dan Bruce Derr benar-benar sangat mirip sehingga korban dengan cepat memilih foto wajah Michael. Kisah selanjutnya sudah bisa diduga, polisi menangkap Michael, menyerahkannya ke pengadilan, dan dijatuhi hukuman penjara atas kejahatan yang tak pernah diperbuatnya. Menurut Yahoo News, saudari Michael, Denise Haas, mengatakan, dia tak percaya bahwa saudaranya itu bisa kembali menghirup udara bebas. “Selama hampir 30 tahun kami hidup dalam mimpi buruk yang tak seorang pun bisa merasakannya, kini kami terbebas dari mimpi buruk itu,” ujar Denise. ”Saudara saya akan segera bebas dan bisa kembali berkumpul bersama keluarga dan mengisi waktu yang selama ini hilang,” tambah Denise. Pelaku percobaan pemerkosaan sesungguhnya, Bruce Derr, kini tengah menjalani hukuman penjara selama tiga tahun. Sejauh ini belum diperoleh informasi kapan Michael bisa meninggalkan penjara. news.a.com

Pempek Untuk Gubernur pempek kepada 34 gubernur di seluruh Indonesia. Selain untuk mensyukuri kemajuan Sumsel, pengiriman pempek ini untuk lebih mengenalkan kuliner unggulan Sumsel. Khususnya kuliner Palembang agar transaksi pempek di dalam negeri meningkat. ”Setiap gubernur mendapatkan 500 pempek yang berbeda dari 85 merek yang sudah ada di Palembang. Kita menggunakan jasa PT Pos yang menjamin pengiriman satu hari sampai. Dikirim hari Sabtu (kemarin-red), sampai hari Minggu di setiap provinsi,” ujar Wagub Ishak Mekki. Perhelatan SSE 2015 diikuti oleh 154 stand dari 12 provinsi. Dengan target transaksi mencapai Rp8,28 miliar selama enam hari penyelenggaraan, 15-20 Mei. Target ini naik 15 persen dari transaksi tahun lalu sebesar Rp7,2 miliar. Stand BP Group akan melaporkan secara rutin perhelatan SSE lewat BP Trijaya Radio. Setiap malam, pertunjukan musik yang dikemas dengan konsep pesta rakyat menghibur seluruh pengunjung yang datang dari berbagai daerah. Stand-stand peserta sangat menarik pengunjung. Salah satunya Stand Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Sumsel yang menempatkan simulator light rapid transit (LRT) atau monorel. Wagub Ishak Mekki sempat mencoba langsung simulator ini untuk merasakan sensasi naik transportasi massal yang akan dimulai dibangun 2016. “Ini salah satu kebanggaan warga Sumsel karena akan memiliki

monorel atau LRT yang akan mengurai kemacetan di Kota Palembang,” jelas Ishak. Ia berharap SSE 2015 mampu menjadi ajang promosi bagi para pelaku ekonomi yang ada di Sumsel agar memiliki daya saing yang lebih tinggi lagi. “Kesulitan para pelaku usaha selama ini adalah ajang promosi dan pemasarannya. Bila sukses mengembangkan UKM dan IKM Sumsel, kegiatan expo akan lebih diperbanyak lagi,” lanjutnya. Beberapa daerah di Indonesia juga ikut serta di SSE 2015. Seperti Kalimantan Barat, Bangka Belitung, Brebes, Bukit Tinggi, Aceh Selatan, Bekasi, Cianjur, dan lainnya. Pemprov Sumsel sama sekali tidak menggunakan dana APBD Sumsel untuk menghelat kegiatan ini. Pemprov menggaet pihak ketiga sebagai sponsor unruk mendanai acara ini, seperti Bank Sumsel Babel (BSB) dan Telkomsel. Sebelumnya, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin berharap kegiatan ini bisa lebih sukses dari tahun sebelumnya. Seperti biasanya, Alex ingin sukses secara penyelenggaraan, prestasi, dan sukses ekonomi kerakyatan. “Pasti kita menginginkan pencapaian yang lebih baik lagi daripada tahun sebelumnya. Keuntungan bagi para UMKM pun harus lebih baik daripada tahun lalu. Peserta South Sumatera Expo 2015 ini kebanyakan UMKM, karena itulah kita berharap UMKM bisa lebih berkembang lagi dengan adanya kegiatan ini,” pungkasnya. hafidz trijatnika

MINGGU, 17 MEI 2015

HALAMAN

11

Bidik Pesta di Calderon dan Real Madrid memenangi dua laga terakhir, nilai kedua tim jadi samasama 92. Tetapi Barca unggul selisih gol. Selisih gol Barca jauh lebih baik yakni 88 berbanding 73 milik Real Madrid. Dengan perbedaan selisih hingga 15 gol, pada praktiknya akan sulit bagi Real Madrid untuk menggasak Espanyol dan Getafe pada pekan ke-37 dan 38 dengan skor sangat besar untuk menyamai selisih gol Barca. Ini akan jadi raihan mayor pertama Blaugrana dari potensi tiga gelar bergengsi yang bisa diraih, selain trofi Liga Champions dan Copa del Rey. Maka ini bisa dijadikan motivasi untuk menyapu bersih dua kompetisi lain. Sesuai catatan statistik whoscored, Tim Catalan sukses mendominasi enam pertemuan terakhir kontra Atletico, dengan catatan tiga menang, satu kali tumbang

dan dua hasil imbang. Laga ini sepertinya akan berlangsung sangat ketat mengingat Atletico juga membutuhkan tiga poin penuh untuk mengamankan tempat ketiga demi melenggang mulus ke fase grup Liga Champions musim depan. Tim asuhan Diego Simeone saat ini bertengger di urutan ketiga bermodal angka 77, terpaut empat angka dari Valencia yang menempati zona kualifikasi Liga Champions. “Pertandingan besok akan sulit untuk kami, karena lawan yang kami hadapi amat berat. Ini akan jadi pertandingan yang indah bagi kami, karena kami bisa memastikan raihan gelar juara. Saya memperkirakan pertandingan akan berjalan kompetitif dan menarik. Kami harus bermain tanpa membuat kesalahan sedikit pun,” kata Pelatih Barcelona Luis Enrique

“Kami hanya tergantung pada diri kami sendiri, namun kami tidak akan menghadapi laga ini dengan cara yang berbeda dari biasanya, meski kami bisa menjadi juara jika kami menang,” tegasnya. Bek andalan Barcelona Gerard Pique menyatakan, bahwa ia dan timnya sudah tak sabar ingin segera memastikan gelar La Liga musim ini yang memang sudah di depan mata. Untuk mewujudkan ambisi tersebut, Blaugrana harus memetik kemenangan kala bertandang ke markas Atletico Madrid. Pique pun berharap timnya mampu melakukannya. “Yang ingin saya lakukan pertama kali adalah memenangkan liga secepatnya. Mari berdoa, agar itu terjadi di Calderon (markas Atletico),” ujar Pique seperti dilansir laman resmi Barcelona. Jika pulang dari Vicente Calderon dengan hasil

imbang ataupun kalah, maka peluang juara Barca masih terancam oleh rival terberatnya. Pasalnya, Real Madrid yang di saat bersamaan bakal meladeni Espanyol. “Jika meraih trofi itu (La Liga), berarti kami sudah melaksanakan tugas dengan baik. Saya pikir, semua orang mendukung kami dan mereka lapar dengan gelar,” imbuhnya. Meski demikian, bomber Atletico Fernando Torres bertekad merusak pesta Barca. El Nino akan menyerahkan segenap tenaga agar bisa meraih tiga poin. “Saya berharap Barca tidak merebut gelar di sini. Atletico menjadi juara tahun lalu di Camp Nou. Sepakbola memiliki takdir dan Barcelona kini punya peluang menjadi juara di kandang kami,” ujar Torres seperti dikutip sport. “Sepakbola memang seperti itu. Namun, kami berharap bisa memenang-

kan pertandingan dan memastikan tempat ketiga. Kami berjuang dengan target berbeda. Kami ingin meraih target dengan merebut tempat ketiga,” tegas pemain pinjaman dari AC Milan ini. Sementara itu, kiper Atletico Madrid Jan Oblak tidak menyangkal bahwa Barcelona merupakan tim yang kuat. Namun Oblak mengaku sama sekali tidak takut menghadapi Barcelona. Dia meyakini, usaha Barca untuk mengemas poin penuh di markas lawan tidak akan berlangsung mudah. Pasalnya, Oblak bertekad kuat ingin mengalahkan Barca agar timnya bisa mengamankan posisi tiga besar. “Tidak ada rasa takut, tapi kami tahu akan sulit untuk menghentikan mereka. Kami berharap bermain dengan baik dan mampu menghentikan mereka,” ujar Oblak seperti dilansir AS. fer

Nyaris Tak Ada Jalan Keluar terutama mengurangi volume kendaraan yang melalui jalan protokol. Jika jalan alternatif saja sesak, tidak nyaman, berlubang, dan banyak parkir di badan jalan bagaiamana caranya bisa mengatur jalan supaya tidak macet. “Setiap pembangunan harus ada analisa dampak lalu lintasnya, kalau itu tidak berjalan makin parah kemacetan ini,” kata mantan Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang ini. Menurut Saidina Ali, untuk mengatur sistem pengendalian dampak lalu lintas tidak perlu orang yang pintar benar. Namun minimal orang yang paham tentang fungsi kerja. Jika sudah paham bidang kerja, program kerja pembangunan ke depan akan lebih terasa dampaknya.

Tidak mau bicara siapa yang salah, Saidina Ali menjelaskan jika semua permasalahan kemacetan ini harus melibatkan semua pihak. Mulai dari pemprov dan kota, SKPD pendukung, pihak kepolisian lalu lintas termasuk masyarakat sebagai pengguna jalan. Solusi yang bisa diambil oleh pemerintah, menurutnya, dengan menyediakan transportasi massal yang memadai dan tersistem. Jika barangnya ada dan tidak bisa mengolahnya juga akan percuma. Jika sudah ada transportasi publik yang nyaman dan dapat menarik minat pengendara beralih ke kendaraan umum, otomatis volume kendaraan akan semakin menurun. “Pemerintah yang mengendalikan, harus berani

dengan kebijakan yang diambil. Tidak boleh ada tekanan, tidak boleh ada intervensi, yang penting untuk masyarakat banyak harus diprioritaskan,” katanya. Jika pemerintah tidak berani mengambil keputusan, tidak ada terobosan, selamanya akan seperti ini. “Akses kendaraan di Jalan Sudirman sudah selayaknya dibatasi, kendaran umum selain Trans Musi tidak boleh lewat saat jam sibuk, berikan jalan alternatif yang memadai, sehingga kebijakan yang dilakukan berdampak signifikan terhadap masyarakat,” katanya. Sementara itu, Direktur Operasional PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya Ahmad Nopan mengatakan, untuk transportasi publik seperti Trans Musi,

pihaknya hanya ditugaskan untuk mengelola operasional, sementara penentu kebijakan pihaknya di bawah pemerintah kota. Untuk menentukan kebijakan kendaraan umum yang melintasi Jalan Sudirman, menurutnya, pihaknya tidak ada wewenang. Sebab, pihaknya ditugaskan untuk mengelola kinerja Trans Musi. “Mungkin itu bukan ranah kami, mungkin bisa ditanya langsung dengan pemerintah,” kata Nopan. Salah satu tokoh mayarakat Kota Palembang Ruslan Hamid mengemukakan pendapatnya, pemerintahan saat ini menurutnya masih kurang dalam hal berkoordinasi hal-hal penting menyangkut kepentingan publik. “Harusnya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)

tidak hanya mengelola aset daerah, harus juga menyampaikan hal-hal baik bagi kepentingan masyarakat. Apalagi Trans Musi, jangan hanya mencari dana operasional, harus juga mengusulkan kebijakan agar transpotasi publik semakin baik,” katanya. Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Palembang Syafri Nungcik mengatakan, untuk perencanaan pelebaan jalan alternatif tahun ini masih belum ada, termasuk rencana pelebaran jalan di kawasan Sekip. “Tahun ini untuk jalan alternatif masih belum masuk dalam perencanaan daerah, untuk kawasan Sekip masih fokus pada pembagunan rumah pompa untuk mengatasi banjir,” singkatnya. reno saputra

Tak Tergantikan Tak ada yang menyangka, malam itu terakhir kalinya Didi tertawa dan membagi kebahagiaan kepada keluarganya. Didi, yang lahir pada 12 Juli 1956 di Surabaya, Jawa Timur, meninggal dunia pada Jumat pukul 05.00 karena komplikasi penyakit lambung. Didi meninggalkan seorang istri, Uce Sriasih, dan enam orang anak. “Mungkin Allah lebih sayang sama Bapak,” imbuh Nabila. Tak hanya keluarga yang berduka dan kehilangan, melainkan juga bangsa Indonesia. Artis peran dan penyanyi Desy Ratnasari mengatakan menyebut Didi Petet pribadi yang tak tergantikan. Desy dan Didi pernah samasama membintangi film Si Kabayan Cari Jodoh (1994) yang disutradarai Maman Firmansjah. ”Dia sosok yang tak tergantikan,” kata Desy kepada wartawan usai prosesi pemakaman Didi di Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir, Ciputat Raya, Jakarta Selatan, Jumat (15/5). Selain tak tergantikan dalam dunia seni peran di Tanah Air, Didi yang meninggal di kediamannya, di Jalan Bambu Apus No 76, Tangerang Selatan, disebut Desy sama sekali yak pernah mengeluh memiliki

asam lambung tinggi atau dikenal dengan gastro esophageal reflux disesase (GERD). Di lain hal, Desy merasa nyaman ketika dirinya meluapkan kesedihan untuk sekadar bercerita kepada Didi. “Aku salut sama dia. Dia pendengar yang baik. Biasanya, kalau bete pasti didengerin,” kata Desy Artis peran ternama Tio Pakusadewo (51) mengatakan Didi Petet memiliki perilaku yang patut dicontoh. ”Sosok Didi itu banyak (menebar) pelajaran. Tidak hanya aktingnya, tetapi juga perilakunya pantas ditiru,” kata Tio di rumah duka. Tio mengatakan pula, ia mengalami secara langsung bagaimana Didi membantu sesama. ”Saya mengalami sendiri bagaimana ia membantu saya ketika saya kena musibah. Didi yang rajin mendoakan, memberi support dan kasih semangat untuk bisa sabar,” tutur Tio, yang main pada film Catatan Si Boy II (1988) bersama Didi. ”Saya merasa kaget dan kehilangan sosoknya,” ujar Tio. Dalam perjalanan kariernya di dunia seni peran di Tanah Air, almarhum Didi Petet telah membintangi banyak film dan teater

serta memerankan berbagai tokoh, mulai dari Emon dalam Catatan Si Boy (1987) dan Kabayan dalam Si Kabayan Saba Kota (1989). Emon, sahabat Boy, merupakan karakter yang kemayu atau kebancibancian dalam film-film Catatan Si Boy pada era 1980-an dan 1990-an. Wikipedia mencatat, karakter tersebut termasuk yang paling fenomenal dan ikonik yang diperankan oleh pria kelahiran 12 Juli 1956 itu. Akting sebagai Emon mengantar Didi menjadi Aktor Terpuji Festival Film Bandung (FFB) 1998. Dalam Catatan Si Boy yang disutradarai oleh Nasri Cheppy, Didi berakting bersama bintang film Onky Alexander dan Meriam Bellina. Film ini sempat diberi judul lain, yaitu Kugadaikan Cintaku, ciptaan Gombloh, yang menjadi lagu tema film ini, disebabkan karakter Boy belum terlalu populer di daerah luar Jakarta pada saat itu. Film ini menghasilkan empat sekuel, yaitu Catatan Si Boy II (1988), Catatan Si Boy III (1989), Catatan si Boy IV (1990), dan Catatan Si Boy V (1991). Tak hanya Catatan Si Boy dan empat sekuelnya saja yang sukses dibintangi Didi, pria kelahiran Sura-

baya, Jawa Timur, 12 Juli 1956, itu juga sukses berperan sebagai Kabayan dalam sekuel Si Kabayan Saba Kota (1989), Si Kabayan dan Anak Jin (1991), Si Kabayan Saba Metropolitan (1992), dan Si Kabayan Cari Jodoh (1994). Untuk sekuel Si Kabayan, Didi tercatat menjadi aktor yang paling sering membintangi tokoh dari Pasundan tersebut selain mendiang aktor kenamaan Kang Ibing. Selama memerankan Kabayan, Didi pernah dipasangkan dengan tiga pemeran Nyi Iteung yang berbeda, yakni Paramitha Rusady (Si Kabayan Saba Kota), Nike Ardilla (Si Kabayan Saba Metropolitan; Si Kabayan dan Anak Jin), dan Desi Ratnasari (Si Kabayan Cari Jodoh). Khusus untuk Si Kabayan dan Anak Jin, akting Didi cukup meninggalkan kesan ketika Kabayan mengucap mantra “goal geol gutak giteuk” untuk memanggil anak jin yang diperankan Sena A Utoyo. Rangkaian kesuksesan Didi dapat dilihat dari sederet penghargaan seni peran yang diraihnya. Tercatat Didi pernah menyabet Aktor Pembantu Terbaik, Piala Citra FFI 1988 (Cinta Anak Jaman), Aktor Terpuji Festival Film Bandung (FFB) 1988 (Cata-

tan Si Boy), Aktor Terpuji FFB 1989 (Gema Kampus 66), Aktor Terpuji FFB 1994 (Si Kabayan Cari Jodoh), dan Lifetime Achievement MTV Indonesia Movie Award 2004. Selain meraih penghargaan, Didi pernah mencatatkan namanya dalam empat nomine dari empat ajang yang berbeda, antara lain Nominasi Piala Citra 1990, Aktor Utama (Joe Turun ke Desa), Nominasi Piala Citra 1991, Aktor Utama (Boneka dari Indiana), Nominasi Piala Citra 2004, Aktor Pembantu (Pasir Berbisik), Nominasi Indonesian Movie Award 2010, Aktor Utama (Jermal), Nominasi Piala Vidia 2011, Aktor Pembantu (Bakpao Pingping), dan Nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia 2013. Ketika dunia sinetron merebak seiring dengan tumbuh maraknya stasiun televisi di Tanah Air, Didi pun terjun ke sana. Film dan iklan tak ketinggalan dirambahnya pula. Bahkan, ia kemudian mendirikan sebuah production house. Di samping itu, ia aktif pula dalam sejumlah pementasan teater, seminar tentang seni peran, dan tentu saja mengajar di IKJ. Kini, catatan prestasi Didi tinggal kenangan. Selamat jalan Kang Didi. rif

Indonesia Tersingkir dari Piala Sudirman bertanding tujuh menit saja. Bella mundur dalam keunggulan 5-3 atas pebulutangkis putri terbaik dunia Li Xuerui. Berikutnya di partai ketiga Jonatan Christie harus mengakui keunggulan tunggal putra nomor satu Chen Long. Pebulutangkis Indonesia berusia 17 tahun itu kalah 10-21 dan 15-21. Hasil itu sekaligus membuat Indonesia berbalik tertinggal 1-2 dari Cina. Dengan situasi tersebut, Indonesia butuh kemenangan di partai keempat demi bisa menjaga asa. Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari yang turun untuk menjaga harapan tersebut. Greysia/Nitya sebenarnya mengawali dengan bagus setelah mampu merebut game pertama. Tetapi pada akhirnya mereka harus mengakui ketangguhan Tang Yuanting/Yu Yang yang dihadapi di partai tersebut. Greysia/Nitya tunduk 21-17, 17-21, dan 15-21. Hasil tersebut membuat Indonesia harus puas melaju sampai babak empat besar saja di ajang kali ini,

seperti halnya pada tahun 2011, 2009, 2003, 1999, dan 1997. Dari empat keikutsertaan terakhir di ajang Piala Sudirman, sudah tiga kali Indonesia tersisih di semifinal. Kini Indonesia mesti menatap Australia dua tahun mendatang demi mendapat peluang berikutnya untuk menjuarai Piala Sudirman, yang diambil dari nama pebulutangkis legendaris Indonesia yang juga pendiri PBSI, Dick Sudirman. “Di game kedua kami sebenarnya terus berusaha menyerang seperti game pertama. Tapi kondisi kalah angin membuat serangan kami susah tembus juga. Jadi kami buru-buru buat matiin lawan,” kata Nitya dalam rilis pers Tim Humas Dan Social Media PP PBSI. “Smash Tang juga cukup keras buat ukuran cewek. Kami sudah berusaha membalikkan keadaan tapi ternyata belum bisa. Kami sudah melakukan yang terbaik. Semua yang kami miliki sudah kami keluarkan semua. Ini mungkin

masalah ketenangan di lapangan, mental di lapangan. Secara teknik dan fisik kami berada dalam level yang sama, kami tidak kalah dengan mereka. Tapi mungkin memang belum saatnya,” imbuh Greysia. Kedua pasangan ini tercatat belum pernah berhadapan. Duet Tang dan Yu merupakan “pasangan dadakan” yang dipasang untuk mengatasi pasangan Indonesia. “Kami belum pernah ketemu dengan pasangan ini. Semua kombinasi pemain ganda putri yang dibawa Tiongkok kami pernah ketemu, hanya pasangan Tang dan Yu ini yang belum kami hadapi. Mungkin ini bagian dari strategi mereka juga. Stok pemain ganda mereka juga banyak dan secara individu bagusbagus. Peluru mereka terlalu banyak,” jelas Greysia. Di partai itu Greysia/ Nitya mengaku tak tampil di bawah tekanan. Keduanya mengatakan, terus bermain lepas dan mengerahkan semua kemampuan mereka. “Dari awal main kami

tidak pernah merasa tertekan karena dari kami meyakini berapa pun skor tim Indonesia, kami terus berusaha untuk menyumbangkan poin. Kami bermain enjoy dan tidak mau tertekan,” tutur Nitya. Sementara itu, Jonatan Christie mengaku banyak belajar dari kekalahannya atas Chen Long di partai ketiga semifinal Piala Sudirman 2015. Ia pun bertekad mengurangi kesalahan sendiri di masa mendatang. Jonatan Christie menelan kekalahan straight game 10-21 dan 15-21 ketika berhadapan dengan Chen Long. “Pertama-tama di lapangan ketemu Chen Long saya merasa agak nervous. Apalagi atmosfer penonton seperti ini juga baru sekali saya rasakan. Terus terang main di lima lapangan dan satu lapangan saja rasanya cukup berbeda buat saya. Tapi saya banyak belajar dari pertandingan hari ini,” kata Jonatan dalam rilis pers Tim Humas Dan Social Media PP PBSI. “Pertahanan Chen Long rapat banget. Saya coba

nyerang-nyerang terus, pas udah coba di pinggir gitu juga tetap kena terus. Chen Long jelas lebih berpengalaman dari saya. Jadi dia juga tahu kapan harus nyerang, kapan net, kapan harus angkat. Saya masih jauh dibanding dia,” ungkap Jonatan. Jonatan mengaku cukup puas dengan permainannya lawan Chen Long walaupun ia ingin lebih baik lagi di masa depan. “Secara permainan saya cukup puas, tapi saya harus mengurangi lebih banyak kesalahan sendiri,” pungkasnya. fer Indonesia di Piala Sudirman 1989 – Juara 1991 – Runner-up 1993 – Runner-up 1995 – Runner-up 1997 – Semifinalis 1999 – Semifinalis 2001 – Runner-up 2003 – Semifinalis 2005 – Runner-up 2007 – Runner-up 2009 – Semifinalis 2011 – Semifinalis 2013 – Perempatfinalis 2015 – Semifinalis


INSPIRASI SUMSEL BERITAPAGI

MINGGU, 17 MEI 2015

HALAMAN

12

Terus Membangun Transportasi Massal Upaya keras terus dilakukan pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dalam menata transportasi massal untuk masyarakat. Bahkan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin meminta pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan Light Rapid Transit (LRT) di Palembang.

G

UBERNUR Alex mengungkapkan hal itu saat Rapat Percepatan Pembangunan LRT di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, belum lama ini. Menurut Gubernur Alex, selain untuk mendukung penyelenggaraan Asian Games XVIII 2018 di Sumsel, kemacetan lalulintas di jalan Kota Palembang sudah sangat parah. Keberadaan LRT menjadi solusi terbaik bagi masyarakat Palembang. “Selain berdampak kepada kegiatan sosial ekonomi masyarakat, bila pembangunan LRT tidak segera dilakukan, nanti saat penyelenggaraan Asian Games para atlet atau pihak yang terlibat bisa terkunci di jalan,” tuturnya. Sebelumnya memang ada kesepakatan bahwa pembangunan LRT sepanjang 24,5 kilometer dari Jakabaring Sport City (JSC) menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin akan dimulai awal 2016. Namun mantan Bupati Musi Banyuasin itu mengemukakan, meskipun kini di Palembang telah berjalan sejumlah

pembangunan seperti ruas Jalan Tol PalembangInderalaya, pembangunan fly over JakabaringAmpera , dan perbaikan transportasi massal di darat, pihaknya masih membutuhkan percepatan realisasi pembangunan LRT. “Kemacetan di Palembang sudah sangat parah. Bila tak segera ada solusi, 2018 mendatang saat Asian Games dilangsungkan, akan terjadi grand lock lalulintas Palembang,” ungkapnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) Sumsel Nasrun Umar menuturkan, kebutuhan Kota Palembang untuk memiliki moda transportasi massal sudah sangat mendesak. Pembangunan LRT atau biasa dikenal dengan monorel ini membutuhkan anggaran sebesar Rp7,2 triliun. Deputi Perekonomian Sekretariat Kabinet (Setkab) Ratih Nurdiati yang memimpin jalannya rapat menuturkan, Gubernur Sumsel telah mengirimkan surat untuk mendapatkan dukungan percepatan pembangunan monorel di Palembang guna mendukung

BP/HUMAS PEMPROV

PERCEPAT LRT – Deputi Perekonomian Setkab Ratih Nurdiati menerima dokumen pembangunan LRT dari Gubernur Sumsel H Alex Noerdin yang didampingi Kadishubkominfo Nasrun Umar di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (11/5). penyelenggaraan Asian Games 2018, sejak 30 Maret. “Pemprov Sumsel sudah siapkan perizinan, analisa mengenai dampak lingku-

Macet.

ngan (Amdal), pembebasan lahan, dan lain-lain. Yang belum, tinggal siapa yang akan menyelenggarakan dan urusan pembiayaan,” jelas

Ratih. Secara prinsip, Ratih menuturkan, komitmen Presiden Joko Widodo untuk mendukung pembangunan LRT di Palembang

jelas ada dan sudah tidak akan berubah lagi. “Selanjutnya, perencanaan pembangunan LRT ini akan dibahas ke Komite Percepatan

Monorel.

KOMENTAR Bangga Sebagai Warga Sumsel Supirman Dahlan Warga Kota Palembang LRT Merupakan tekad Pemprov Sumsel di bawah komando Gubernur Sumsel H Alex Noerdin untuk mempercepat proses pembangunan infrastruktur guna kepentingan rakyat Sumsel. Muaranya kesejahteraan rakyat. Artinya beliau bukan hanya umbar janji tapi betul-betul mengedepankan bukti dan komitmenya. Selama Sumsel dipimpin beliau sangat banyak dan sangat cepat perubahan, contoh di Kota Palembang saja. Lihat saja perkembangan kemajuan sekarang, kita sangat bangga dengan beliau dan bangga sebagai orang Sumsel. adv

Sesuai Ketentuan Hukum Firman Freaddy Busroh Ketua Dewan Pembina STIHPADA PERENCANAAN sarana prasarana pembangunan sangat baik, tetapi harus betul- betul dilaksanakan jangan hanya di atas kertas saja. Dalam pembangunan LRT tersebut harus dilakukan sesuai ketentuan hukum yang berlaku sehingga tidak menimbulkan persoalan hukum ke depan. adv

Mengurangi Kemacetan MENURUT Gubernur Alex, dampak pembangunan LRT ini terhadap kelancaran lalulintas di Palembang bakal sangat signifikan. Tidak akan ada kesepakatan apa pun lagi dalam pembangunan LRT karena Presiden Jokowi telah setuju. Tidak perlu ada kesepakatan apa-apa lagi. Tindak lanjutnya tinggal masalah teknis karena studi kelayakan, Amdal, dan DED-nya juga telah siap. Tinggal penyesuaian teknis saja. Selagi menunggu pembangunan dimulai, pihak terkait akan melakukan persiapan teknis serta pembebasan lahan di beberapa titik yang dilalui jalur. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Nasrun Umar mengatakan, paparan LRT merupakan pembicaraan tindak lanjut teknis atas persetujuan Presiden saat groundbreaking Tol Palindera, beberapa waktu lalu.

Gubernur akan memaparkan teknis pembangunan di hadapan Dirjen Anggaran, Dirjen Kereta Api Kementerian Perhubungan, Deputi Kementerian BUMN, dan Deputi Bapennas. Pemerintah pusat merestui rencana Pemprov Sumsel dan akan menggelontorkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) untuk pembangunan tersebut. Pembangunan ini dilakukan untuk mengurangi kemacetan lalulintas dalam Kota Palembang dan menunjang kelancaran penyelenggaraan Asian Games. LTR atau biasa dikenal dengan monorel ini, dibangun di atas median jalan, jadi tidak ada pembebasan lahan besarbesaran. Dana anggaran yang dibutuhkan untuk membangun kereta api rel listrik dengan gerbong pendek ini diperkirakan mencapai Rp7 triliun lebih dengan perhitungan per kilometer Rp300 miliar.

Dana tersebut sudah termasuk kereta dan tiket penumpang bisa murah karena pemerintah yang membangunnya. Nasrun Umar menuturkan, kebutuhan Kota Palembang memiliki moda transportasi massal sudah sangat mendesak. Rasionya menandakan bahwa jalan sudah sangat padat dan menyebabkan kemacetan. Apabila tidak ada solusi pengurai kemacetan, diperkirakan pada 2018 mendatang lalulintas Palembang mengalami grand lock. Pembangunan LRT, tutur Nasrun, merupakan salah satu solusi untuk mengurai kemacetan tersebut. Total panjang jalur LTR ini adalah 24,5Km dan terdiri dari dua fase. Fase pertama sepanjang 7,5Km yang bermula dari Jakabaring Sport City ke Masjid Agung Palembang. Fase dua sepanjang 17Km dari Masjid Agung ke Bandara SMB II. LTR ini pun dilengkapi 14 halte dan stasiun pemberhentian di sepanjang jalur.

Nasrun Umar

Pembangunan Infrastruktur untuk memastikan pola pembangunan dan pembiayaan secara detail,” pungkasnya. adv


MINGGU, 17 MEI 2015

HALAMAN

13

Pemain Kehabisan Tiket Mayoritas pemain SFC terlambat datang untuk memulai latihan perdana pascalibur, lantaran kesulitan mendapat tiket pulang ke Palembang. Palembang, BP Punggawa Sriwijaya FC (SFC) akan mengakhiri masa libur dan kembali menjalani latihan rutin di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Senin (18/5). Latihan digelar sebagai persiapan untuk melakoni turnamen pramusim dalam rangka menyambut Qatar National Bank (QNB), 26 Mei nanti. Berdasarkan pantauan BeritaPagi, Mess Pertiwi Palembang yang menjadi rumah singgah Laskar Wong Kito tersebut terlihat sepi dan belum ada tanda-tanda kedatangan pemain. Setelah ditelusuri, sebagian pemain dijadwalkan datang ke Palembang pada, Minggu (17/5), lantaran kehabisan tiket pesawat. Sekretaris Tim SFC Ahmad Haris mengatakan, dengan adanya turnamen pramusim yang akan digelar PT Liga Indonesia sangat bagus untuk menjaga kondisi stabilitas pemain setelah beberapa pekan mengalami ketidakjelasan. “Besok (hari ini-red) kemungkinan banyak pemain sudah datang karena untuk persiapan

BP/SUGIARTO

KOSONG–Mess SFC terlihat kosong, meski latihan rutin akan kembali digelar dua hari lagi, Sabtu (16/5). latihan. Dan saat latihan nanti akan kita bicarakan kembali mengenai kesiapan dalam turnamen yang akan datang,” ujar Haris, Sabtu (16/5). Haris menambahkan, turnamen yang diadakan kembali oleh PT Liga Indonesia ini diharapkan mampu memberikan stimulus kembali kepada Ferdinand Sinaga dan kawan kawan sehingga pada gilirannya juga akan mampu meraih target. “Kita sudah diberitahu oleh perwakilan manajemen yang mengikuti RUPS PT Liga bahwa hal tersebut akan diurus oleh PSSI Pusat. Jadi konsentrasi kita hanyalah mempersiapkan tim dengan baik. Jangan sampai nanti jika izin keluar kita yang tidak

siap,” tegasnya. Sementara itu, Asisten Pelatih SFC Hartono Ruslan mengatakan bahwa penjadwalan latihan yang akan dijadwalkan, Senin (18/5). Latihan ini menjadi keputusan yang baik. Jika berlarut-larut dalam ketidakjelasan maka imbasnya juga terjadi pada pemain itu sendiri. Hartono sendiri bersama dua pemain SFC asal Solo akan terbang ke Palembang pada Senin pagi. Pasalnya, dirinya bersama dua jagoan SFC asal Solo kehabisan tiket untuk berangkat ke Palembang. “Ini baik sekali untuk menjaga pola permainan pemain dan bisa samasama kembali berlatih. Saya ke Palembang baru hari Senin bersama dua

pemain asal Solo Fachrudin dan Dian Agus Prasetyo, karena hari Minggu karena tiket pesawat untuk rute SoloPalembang sudah penuh,” ungkap Hartono. Gelandang muda SFC Manda Cinggi mengakui kesulitan cari tiket kembali ke Palembang. Manda berencana akan kembali ke Palembang dengan kereta api. Masalahnya, tiket kereta api dari Lampung ke Palembang juga sulit karena lonjakan penumpang meningkat drastis. “Banyak tanggal mereah sehingga banyak orang pilih mudik atau berlibur. Padahal saya dan rekan-rekan sudah diminta ke Palembang hari Minggu,” kata Manda Cinggi. sug

Sambut Turnamen Pramusim Palembang, BP Dua punggawa Sriwijaya FC (SFC), Asri Akbar dan Fachrudin Aryanto, mengaku senang dengan adanya turnamen yang bakal digelar PT Liga Indonesia pada akhir bulan ini. Pasalnya, turnamen ini menjadi sarana untuk mengisi kekosongan pertandingan. Berdasar hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga, dua hari lalu, turnamen tersebut akan digulirkan mulai 27 Mei hingga September 2015. Turnamen ini dijadikan sebagai ajang pramusim sebelum berlanjut ke Indonesia Super League (ISL) 2015/16. “Ya baguslah kalau kompetisi sudah jelas, dan diisi dulu dengan turnamen. Saya bersyukur kalau sudah jelas, berarti kami sudah bisa mulai latihan lagi dengan semangat,” kata Asri Akbar, Sabtu (16/5). Sedangkan Fachrudin mengatakan, rencana PT Liga tersebut merupakan kabar positif, dan sangat mendukung pelaksanaan turnamen. “Bagus kalau bisa lanjut kompetisinya. Saya juga setuju kalau ada turnamen, daripada tidak ada kegiatan,” timpal Fachrudin. Sementara itu, terkait hasil RUPS, manajemen SFC belum mengambil sikap mengikuti turnamen. Mereka terlebih dahulu akan mengadakan rapat bersama Presiden Klub Dodi Reza Alex. “Kita tunggu dulu surat resmi dari PT Liga. Yang jelas nanti akan kita laporkan dulu hasilnya kepada presiden klub,” kata sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Faisal Mursyid. Faisal menerangkan, turnamen tersebut diperuntukkan 18 klub peserta ISL dengan format tiga grup, dan sistem pertandingan home away. “Semua klub menyetujui rencana turnamen itu. Sementara kalau izin keramaian dari polisi akan diurus PT Liga. Makanya kita berharap Menpora dan PSSI bisa duduk bersama, terutama sebelum tanggal 29 Mei, batas waktu penyelesaian yang diberikan FIFA,” pungkasnya. Asri Akbar fer


[14] Romantika

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Kena Fitnah Main Dukun BULAN Mei 2014, atau persis setahun yang lampau, Intan (bukan nama sebenarnya) datang ke rumah membawa majalah, yang isinya mulai dari cover depan sampai cover belakang semua bernuansa mistik. Beritanya dikuasai iklan perdukunan, berita aktifitas ribuan paranormal, iklan jimat yang diperjual-belikan, sampai iklan nomor togel dijamin tembus dua angka. Intan adalah anak Bi Cek Nur Salimah, yang menetap jauh di dusun di Musirawas. Kami seumuran, 22 tahun. Kami dulu sama-sama sekolah perawat. Intan sudah kerja tenaga lepas sebuah balai kesehatan masyarakat. Aku pernah melamar masuk perawat tetapi gagal. Jantungku, kata mereka, bermasalah, dan aku gugur. Akhirnya aku banting setir di pasar meneruskan usaha orangtua jual sembako (sembilan bahan pokok). Waktu Intan datang ke rumah dia tak lupa membawa oleh-oleh hasil kebun warisan dan beberapa buku bacaan. Dari buku dan majalah yang dibawanya, selain menyukai berita dunia perdukunan Intan juga sangat menyukai kisah wanita hebat Evita Peron, yang diperankan penyanyi Madonna dalam film Evita pada tahun 1996. Di atas balkon, Maria Eva Duarte de Peron atau Evita Peron, menghibur ribuan rakyat Argentina kemudian menyanyikan lagu Don‘t cry for me Argentina. Entah sengaja atau tidak, sebuah majalah investigasi supranatural tertinggal di meja makan. Majalahnya bagus. Covernya dipernis sehingga cerah mengkilap. Bergengsilah. Bayangkan, harganya Rp 45.900. Sejak majalah itu tertinggal di meja ruang

makan, aku jadi ikutanikutan seperti Intan suka membaca berita tentang perdukunan. Tetapi bukan melulu perdukunan. Cerpennya seru dan seram membuat bulu kuduk merinding. Berbagai artikel dan pengetahuan tentang pengobatan tersaji baik. Tentang penyakit, setiap penyakit pasti ada obatnya. Hal ini selaras dengan firman bahwa Allah SWT tidak akan memberikan cobaan, termasuk penyakit, di luar kemampuan hamba-Nya. Sebetulnya berbagai obat-obatan sudah tersedia di alam ini. Kita wajib berikhtiar mencarinya, sebagai bagian dari keimanan kita kepada Allah SWT. Banyak hal menarik. Jimat ditawarkan dengan mahar mulai lima ratus ribu sampai jutaan. Siapa saja yang memiliki jimat, bunyi iklan di sana, in sya Allah akan memiliki kekuatan luar biasa, kekuatan wibawa, dihormati kawan dan lawan, orang miskin bisa jadi kaya raya, dan bisa mengusir berbagai macam penyakit. Takdir memang di tangan Allah SWT. Tapi nasib manusia ada di tangan manusia itu sendiri. Allah tidak akan mengubah nasib manusia jika manusia itu tidak mengubahnya. Banyak baca, kata orang, banyak tahu. Aku jadi banyak tahu tentang berbagai masalah. Tapi karena majalah itu pula hubunganku dengan Mas Duren (bukan nama sebenarnya) sempat renggang. Sempat panasdingin dibuatnya.

PSIKOLOGI KELUARGA Oleh Anastasia

Keluarga Dengan Anak UMUMNYA pasangan menikah dengan pemikiran mendapatkan keturunan, kemudian umtuk ini perlu dirundingkan kapan mau jadi orang tua, berapa putra yang diinginkan. Pasangan haruslah sadar bahwa menjadi orang tua berarti berubahnya peran dan tingkah laku. Penyesuaianpenyesuian perlu diadakan, khususnya bila pasangan wanitanya ingin berkarier. Setelah ada anak, banyak perubahan-perubahan terjadi, pada bulan-bulan pertama ibu disibukkan mengurus bayi, bapak-bapak tidak jarang merasa tersisihkan. Keadaan semacam ini perlu diatasi, misalnya dengan membagi tanggung jawab istri sebagai orang tua anak dan sebagai istri bagi suami. Keluarga memasuki fase ini apabila anak tertua berumus 13 tahun. Tujuan umum keluarga melonggarkan ikatan atau hubungan dengan anak, keluarga member tanggung jawab dan kebebasan lebih besar kepada anak, suatu persiapan mengantar anak muda ke fase berikutnya yaitu fase melepaskan anak. Remaja membutuhkan penerimaan di lingkungan social yang lebih besar, keluarga member kesempatan agar kebutuhan-kebutuhan yang berbeda-beda dapat dipenuhi dalam masyarakat. Remaja sehubungan dengan perkembangan fisik dan mentalnya mengalami pelbagai perubahan. Keluarga perlu mendorong remaja mengembangkan kemampuan dan kemandiriannya. Komunikasi antar orang tua dan remaja ditingkatkan agar tidak terjadi jarak. Pendidikan seks, isu-isu tentang pernikahan diutarakan. Tahap ini umumnya berlangsung bila orang tua berusia antara 40-60 tahun. Anak pertama meninggalkan rumah karena meneruskan pendidikan di Perguruan Tinggi, mengikuti training, menikah atau bekerja. Masa ini berakhir dengan “sangakr kosong” (empty-nest). Keluarga ini makin menyusut dan akhirnya tinggal pasangan asal, suami-istri. Sementara itu karena anak-anak menikah dan mempunyai anak, mereka jadi nenek atau kakek. Tujuan utama dari masa ini adalah reorganisasi kelaurga kea rah “satuan yang kontinu”, sambil melepaskan anakanak yang mendewasa dan sudah dewasa ke satu kehidupan sendiri atau mandiri.

Suatu hari Mas Duren datang ke rumah, hampir tengah malam. Tiba-tiba pandangannya jatuh ke majalah yang sering aku baca dan dia cepat-cepat minta pulang. Ada apa ini, pikirku dalam hati. Tapi sudahlah mungkin dia baru saja sadar kalau kedatangannya sudah di luar batas ketentuan bertamu. Waktu itu sudah hampir pukul sebelas malam. Pagi-pagi sebelum pergi ke pasar, Mas Duren sudah berdiri di ujung pintu. “Assalamualaikum,” suara itu santun sekali. “Walaikumsalam.

Masuk. Nak minum apo? Kopi?” Mas Duren diam. Aku balik ke dapur dan tahutahu cowok itu sudah hilang lenyap bagaikan kuda siluman. Baru sekali ini tunanganku itu pulang tanpa bicara apaapa. Mulai gilo kau Mas Duren. Malam, setelah sholat magrib Mas Duren bertamu lagi. Aku baikbaik mengajaknya duduk di ruang tamu. Aku coba buka komunikasi, sebab diam saja tidak akan menyelesaikan masalah. Tapi ya begitulah, Mas Duren tambah aneh. Diam terus. Aku berusaha memecahkan kebisuan.

Dengan hati bergurau aku bilang: “Wong sebelah ni galak bebala sampe subuh.” Iya benar tuh, orang sebelah rumah kami sering bertengkar sampai subuh, hanya gara-gara suaminya suka diam melulu. Ini juga bukan tidak mungkin seperti itu. Bukan tidak mungkin aku dengan Mas Duren bisa bertengkar sampai subuh. Akhirnya capek juga hati ini melayani Mas Duren. Setiap datang diam. Tatapannya selalu jatuh ke atas sampul majalah investigasi supranatural itu. Ada apa ya. Jangan-jangan majalah ini ada penunggunya. Ada jin yang bersembunyi di balik setiap halaman. Barangkali saja begitu, siapa tahu. Maaf-maaf saja kalau dugaanku mulai setengah aneh. Habis mau bagaimana lagi, ditanya mengapa diam saja, Mas Duren malah tambah diam. Air mukanya pahit. Ini tak bisa dibiarkan. Sore sebelum matahari terbenam di ufuk barat, aku mendatangi rumah Mas Duren. Dia terkejut, aku tidak. “Ada apa, Fatimah. Tumben, kau datang.” “Sudah dak usah pake tumben-tumbenan. Imah nak nanya, ngapo belakangan ini Mas Duren membisu.” “Iyalah. Aku tak suka cara kau belakangan mulai beralih ke dukun.

Sudah main dukun, kau Fatimah.” Astagfirullah. Fitnah adalah perbuatan yang tidak terpuji. Hari itu kami berdebat panjang. Perang mulut. Tak ada yang mengalah. Aku bertahan kalau Mas Duren telah melakukan fitnah. Mas Duren bertahan kalau aku sudah main dukun untuk berbagai kepentingan. Aku tersinggung. Mana buktinya? “Buktinya,” kata Mas Duren. “Majalah kau yang di rumah itu adalah bukti kalau kau sudah galak bedukun. Ternyata diamdiam kau pergi ke rumah Pak Dukun, betul kan mak itu.” “Terima kasih. Permisi aku nak balik.” Di luar aku langsung menghidupkan mesin motor dan tancap gas supaya segera tiba di rumah. Sampai di rumah aku mengambil majalah dan sekali lagi tancap gas supaya cepat tiba di rumah Mas Duren. “Ini majalahnya. Lihat dan baca baik-baik.” Aku segera meninggalkan Mas Duren dan lagi-lagi harus tancap gas. Dua hari kemudian Mas Duren datang. “Nak minum apo?” aku tetap menyambutnya dengan rasa hormat. “Banyu putih be.” Aku ke dapur mengambil air putih. Kemudian bertanya, sudah dibaca majalahnya? Sudah, balas Mas Duren. Aku bertanya lagi, sudah pergi kau ke dukun. Belum, jawabnya. Sama. Aku membaca majalah itu bukan berarti sudah pergi main dukun. Membaca itu sehat. Mas Duren menundukkan muka. Ingin rasanya membantai Mas Duren dengan seribu kalimat tapi aku pikir untuk apa. Orang pergi ke dukun belum tentu bersalah

apalagi berdosa. Pergi berobat untuk kesembuhan penyakit misalnya, tidak harus ke dokter. Ke tabib, ke dukun, ke ahli pengobatan lainnya, apakah berdosa. Belum tentu. Tergantung hati. Tak semua dukun menjual ilmunya untuk tujuan jahat. Lagi pula dukun itu bermacam-macam. Ada dukun untuk mengobati orang sakit. Ada dukun memberi jampi-jampi, mantra, guna-guna, bakar kemenyan, piara jin, dan sebagainya. Aku mohon jangan pasang prasangka buruk. Please deh Mas Duren, lain kali kalau tidak paham jangan sok tahu. Jangan biasanya cuma mengarang cerita seolaholah aku ini sudah main dukun untuk mengejar kekayaan dengan cara menyembah setan. Aku masih punya Yang Di Atas, Yang Maha Suci dan Maha Besar. Allah subhanahu wa taala. Akhirnya dengan tulus hati Mas Duren minta ampun, minta maaf atas fitnah yang dilontarkannya. Maafnya aku terima dan aku berterima kasih atas kuasa-Nya karena aku berhasil menekan amarah. Coba kalau aku mengikuti emosi, barangkali hubungan pertunangan kami sudah pecah, bahkan bukan tidak mungkin berakibat jauh lebih buruk pisah untuk selamanya. Semoga ini menjadi pelajaran berharga sebelum kami melangsungkan pernikahan. Insyah Allah Mas Duren tambah dewasa dan tak kalah pentingnya aku juga tambah kuat menghadapi segala cobaan. Amin, amin yaaa robbal alamin. Kisah nyata diangkat dari penuturan RTG kepada penulis Rio Pilih


[15] Lembar Anakku

Misteri Topeng Merah CERNAK KAK BENNY RHAMDANI

H

ARI libur Tania pergi ke rumah sepupunya, Rea. Ia ingin tahu rumah sepupunya yang baru pindah. Letaknya tak begitu juga jauh dari komplek perumahan Tania. Di sebuah komplek perumahan tua yang sudah berdiri sejak jaman penjajahan Belanda. Begitu tiba di depan rumah Rea, Tania merasa takjub. Rupanya Rea sekarang tinggal di sebuah rumah tua yang besar. Tidak benar-benar tua, karena sebagain besar sudah direnovasi, begitu pula tamannya. “Kamu akan menginap di sni, kan?” Rea bertanya begitu mengajak Tania masuk. “Iya. Wuah, besar sekali ya rumahnya,” ujar Tania. Meskipun dekat, Tania belum pernah masuk ke komplek perumahan ini. Soalnya, di depan komplek ada pos satpam dengan pintu portal gerbang yang tertutup. Jika masuk komplek harus janjian dulu sama penghuninya. “Saking luasnya, aku juga belum masuk ke semua ruangan rumah ini,” kata Rea. “Kamu mau minum apa?” “Belum haus. Nanti aku ambil sendiri kalau mau.” Sebagian besar bangunan berbahan dasar marmer jadi terasa sejuk. Ada beberapa ruangan di lantai bawah, juga beberapa kamar di lantai atas. Om Ipung dan Tante Mien, orangtua Rea, adalah penyuka bareng seni. Beberapa kamar dijadikan galeri menyimpang koleksi barang seni mereka, seperti lukisan dan guci antik. “Om dan Tante lagi di mana?” Tania baru sadar melihat keadaan rumah yang sepi. Tadi dia hanya melihat tukang kebun dan Bi Ipah yang sejak Rea kecil telah menjadi pembantu. “Katanya ada acara lelang lukisan di garasi pelukis siapa gitu. Aku nggak kenal,” jawab Rea yang memang senantiasa

merasa kesepian di rumah. Sebenarnya Rea punya tiga orang kakak. Tapi kakak pertama dan kedua sudah menikah dan tinggal di luar kota. Kakaknya yang ketiga sedang kuliah di Jerman. Usia Rea dan kakakkakaknya cukup jauh. Malah, anak kakaknya yang pertama hampir seusia dengannya. “Rumah ini ada ruang bawah tanahnya nggak?’ tanya Tania tiba-tiba. Dia ingat di film sering terdapat ruang bawah tanah di rumah-rumah seperti ini. Ada, tapi aku juga belum ke sana. Yuk, kita lihat. Pintunya ada di dekat dapur,” ajak Rea. Mereka berjalan ke bagian belakang rumah lalu menemukan sebuah pintu kayu. Saat dibuka pintu itu langsung terlihat tangga kayu ke ruang bawah tanah. Ada tombol lampu di dekat

pintu. Klik. Ruangan bawah tanah pun terang. Setelah menapaki anak tangga, mereka sampai di lantai ruang bawah tanah. Ruangannya luas tapi agak tak terawat. Ada beberapa tumpukan keranjang bersisi barang-barang yang tak terlihat karena diselimuti kain putih. “Ke atas lagi yuk. Aku takut,” kata Rea. “Aku penasaran dengan isi keranjangnya.” Tania menyingkap salah satu kain. Dia terkejut karena seperti ada wajah yang menatap ke arahnya. Ternyata isinya topeng. Ya, begitu banyak topeng di keranjang itu. Tania mengambil salah satu topeng, lalu menyerahkan handphonenya kepada Rea, “Tolong foto aku dong,” pinta Tania. Rea segera memotret Tania yang sedang

memakai topeng. Klik. Klik. Dua kali. Setelah itu Tania melihat keranjang lainnya. Ada yang isinya pakaian penari, dan lain sebagainya. Namun karena Rea ingin segera meninggalkan ruang bawah tanah, Tania tidak bias mengetahui isi keranjang lainnya. Mereka menuju ke kamar Rea. Di sana Tania memasang foto topengnya di instagram dan dishare ke sosial media lainnya, Facebook dan twitter. Dia menuliskan kata Roayo seperti yang dia baca dibalik topeng tadi. Siang hari Tante dan Om Ipung kembali ke rumah. Sorenya Tania dan Rea diajak Tante dan Om Ipung jalan-jalan ke mal, rumah makan dan nonton film di bisokop. Mereka kembali ke rumah ketika hari sudah malam. Karena sudah letih, mereka langsung istirahat. Waktu sudah lebih

tengah malam ketika Rea terbangun mendengar suara gemerincing. Rea kaget karena melihat tidak ada Tania di sebelahnya. Rea keluar kamar mendekati suara gemerincing. Dia terkejut ketika melihat di ruang tengah ada sesosok penari mengenakan topeng dan kostum menari lengkap. Dari postur tubuhnya Rea tahu itu adalah Tania. Tapi sejak kapan Tania bias menari? Rea sudah hendak mendekati Tania yang terus menari, namun langkahnya tertahan karena seseorang memegang bahunya. Ternyata keduaorangtuanya. “Biarkan dia menari hingga selesai,” kata Tante Mien berbisik. Rea ingin bertanya lagi. Tapi Om Ipung mengisrayatakn agar mereka tidak berisik. Tetap memerhatikan Tania menari saja. Setelah agak lama, Tania berhenti menari dan tertidur lemas seperti pingsan. Tante Mien dan Om Ipung segera menidurkan Tania di sofa, lalu melepas topeng dan kostum tarinya. “Bagaimana keadaan Tania, Ma?” “Dia masih tetidur. Nanti juga akan bangun,” jawab Tante Mien. “Mengapa bisa begini?” “Mami lupa memberitahumu. Penghuni rumah yang lama mengoleksi bendabenda keramat. Termasuk kostum penari topeng ini. Siapapun yang menulis kata di balik topeng merah, akan kemasukan arwah penari topeng leluhur,” kata Mama. “Ah, kok bisa …” “Mami juga tidak tahu. Rencananya Mami akan mengembalikan keranjang-keranjang di bawah tanah ke pewarisnya. Mami khawatir sesutau yang buruk terjadi padamu,” kata Tante Wien. Tiba-tiba Tania menggeliat. Wajahnya bingung. “Mengapa aku di sini? Mengapa semua berkumpul di sini?”

hore aku tahu...

Aneka Ragam Topeng luas digunakan dalam tari topeng yang menjadi bagian dari upacara adat atau penceritaan kembali cerita-cerita kuno dari para leluhur. Diyakini bahwa topeng berkaitan erat dengan roh-roh leluhur yang dianggap sebagai interpretasi dewadewa. Pada beberapa suku, topeng masih menghiasi berbagai kegiatan seni dan adat sehari-hari. Beberapa topeng di Indonesia pun digunakan sebagai hiasan di dalam rumah atau di luar rumah. Beberapa kesenian topeng Indonesia antara lain: Tari Hudog suku Dayak, Tari Topeng Bali, dan Tari topeng Cirebon.

TOPENG adalah benda yang dipakai di atas wajah. Biasanya topeng dipakai untuk mengiringi musik kesenian daerah. Topeng di kesenian daerah umumnya untuk menghormati sesembahan atau memperjelas watak dalam mengiringi kesenian. Bentuk topeng bermacam-macam ada yang menggambarkan watak marah, ada yang menggambarkan lembut, dan adapula yang menggambarkan kebijaksanaan. Topeng telah menjadi salah satu bentuk ekspresi paling tua yang pernah diciptakan peradaban manusia. Pada sebagian besar masyarakat dunia, topeng memegang peranan penting dalam berbagai sisi kehidupan yang menyimpan nilai-nilai magis dan suci. Ini karena peranan topeng yang besar sebagai simbol-simbol khusus dalam berbagai uparaca dan kegiatan adat yang luhur. Kehidupan masyarakat modern saat ini menempatkan topeng sebagai salah satu bentuk karya seni tinggi. Tidak hanya karena

keindahan estetis yang dimilikinya, tetapi sisi misteri yang tersimpan pada raut wajah topeng tetap mampu memancarkan kekuatan magis yang sulit dijelaskan. Topeng telah ada di Indonesia sejak zaman prasejarah. Secara

Topeng Cirebon Topeng Cirebon adalah topeng yang terbuat dari kayu yang cukup lunak dan mudah dibentuk namun tetap dibutuhkan ketekunan, ketelitian yang tepat, serta membutuhkan waktu yang tidak sebentar dalam proses pembuatannya. Bahkan seorang pengrajin yang sudah ahli pun untuk membuat satu topeng membutuhkan waktu hingga satu hari. Kayu yang biasa digunakan adalah kayu jarang. Topeng ini biasanya digunakan untuk kesenian tari topeng Cirebon. Semua jenis topeng ini akan dikenakan pada saat pementasan tari topeng Cirebonan yang diiringi dengan gamelan. Tepeng Cirebon yang paling pokok ada lima yang disebut juga Topeng Panca Wanda : Panji, wajahnya yang putih bersih melambangkan kesucian bayi yang baru lahir Samba (Pamindo), topeng anakanak yang berwajah ceria, lucu, dan lincah Rumyang, wajahnya menggambarkan seorang remaja Patih (Tumenggung), topeng ini menggambarkan orang dewasa yang berwajah tegas, berkepribadian, serta bertanggung jawab Kelana (Rahwana), topeng yang menggambarkan seseorang yang sedang marah Topeng Ireng Topeng Ireng adalah satu bentuk tradisi seni pertujukan yang berasimilasi dengan budaya lokal

Jawa Tengah. Topeng Ireng yang juga dikenal sebagai kesenian Dayakan ini adalah bentuk tarian rakyat kreasi baru yang merupakan hasil metamorfosis dari kesenian Kubro Siswo. Berdasarkan cerita yang beredar di masyarakat, kesenian Topeng Ireng mulai berkembang di tengah masyarakat lereng Merapi Merbabu sejak zaman penjajahan Belanda[3] dan dilanjutkan perkembangannya tahun 1960-an.Pada saat zaman Pemerintahan Belanda, pemerintah jajahan pada masa lalu melarang masyarakat berlatih silat sehingga warga mengembangkan berbagai gerakan silat itu menjadi tarian rakyat. Tarian itu diiringi dengan musik gamelan dan tembang Jawa yang intinya menyangkut berbagai nasihat tentang kebaikan hidup dan penyebaran agama Islam. Setelah itu perkembangan Seni Pertunjukan Topeng Ireng berkembang apabila umat Islam membangun masjid atau mushola, sebelum mustaka (kubah) dipasang maka mustaka tersebut akan diarak keliling desa. Kirab tersebut akan diikuti seluruh masyarakat disekitar masjid dengan tarian yang diiringi rebana dan syair puji-pujian. Dalam perjalanannya kesenian tersebut berkembang menjadi kesenian Topeng Ireng. ben

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Ayooo... Kirim foto adik-adik yang paling keren dan lucu ke Harian Umum BERITAPAGI Jl. Talang Kerangga No.33 Palembang.

Nama Ayah Nama Ibu Ttl Cita–cita Pesan

: : : : :

FAZA MUZAKI Debi Nina Palembang, 21 oktober 2015 Polisi Teman–teman selalu sayangi orangtua kita yaaa....

M THARIQ AKRAM TTL Nama ayah Nama ibu Cita - cita Pesan

: : : : :

Palembang, 31 januari 2013 Akp Novi Edyanto SIk SH Noviarti S Com Polisi Semoga bisa berbakti kepada kedua orangtua

Kecil-kecil Menulis Resensi

Indahnya Persahabatan Judul

: Hari-hari yang Indah Penulis Intan 112 halaman

SISY anak yang beruntung. Dia memiliki sahabatsahabat yang baik hati. Ketika liburan saat anak kelas 6 ujian, Sisy berlibur bersama sahabat-sahabatnya itu. Liburan itu bertambah seru ketika empat orang sepupu Sisy datang! Tahukah kamu, mereka mengisi liburan dengan berkemah di halaman belakang rumah Sisy! Kamu penasaran, kan, apa sih yang membuat liburan mereka itu seru? Namun, kebersamaan mereka ternyata tidak berlangsung lama. Tiba-tiba, Sisy harus pindah sekolah ke Korea! Apa yang terjadi? Cerita buku ini seru karena bercerita tentang persahabatan dan permasalahannya. Tidak hanya tentang kebahagiaan, buku ini juga bercerita tentang kesedihan di dalam persahabatan. Penasarn, kan? Salsa Afifah Putri kelas 1 SMA Negeri 18 Palembang Ayo, menulis resensi buku KKPK di Arena KKPK BeritaPagi! 1. Tulislah resensi buku Kecil-Kecil Punya Karya yang telah Kamu baca sepanjang satu halaman kuarto 2. Sertakan nama, umur, dan sekolah kamu bersama nomor telepon (tidak akan dicantumkan) 3. Kirim ke redaksi BeritaPagi atau melalui e-mail resensikkpk@gmail.com. 4. Resensi yang asyik, akan dimuat di Arena KKPK. Setiap resensi yang dimuat akan mendapat hadiah dua buku KKPK terbaru. 5. Hadiah diambil di kantor BeritaPagi.


[16] Panorama

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Berpetualang di Taman Nasional Way Kambas Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung merupakan sebuah taman nasional tempat perlindungan gajah yang berada di Lampung, lebih tepatnya lagi berada di Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur SELAIN ada di Way Kambas, sekolah gajah atau Pusat Pelatihan Gajah juga dapat ditemukan di Minas, Riau. Gajah Sumatera atau elephas maximus sumatranus yang hidup di kawasan ini semakin lama jumlahnya semakin berkurang. Taman Nasional Way Kambas ini sudah berdiri sejak 1985 dan merupakan sekolah gajah yang perta-

ma ada di Indonesia. Pada awalnya bernama Pusat Latihan Gajah (PLG) akan tetapi sejak beberapa tahun terakhir ini kemudian namanya berubah jadi Pusat Konservasi Gajah (PKG). Pusat Konservasi Gajah diharapkan mampu untuk menjadi sebuah pusat konservasi gajah dalam pen-

jinakan, pelatihan, perkembangbiakan dan juga konservasi. Sampai sekarang PKG ini sudah melatih lebih dari sekitar 300 ekor gajah yang telah disebar menuju ke seluruh penjuru tanah air. Di Taman Nasional Way Kambas ini juga tedapat International Rhino Foundation yang tugasnya adalah menjaga spesies badak supaya tidak terancam punah. Taman Nasional Way Kambas Lampung juga terdapat cukup banyak hewan yang hampir punah di antaranya seperti Badak Sumatera, Gajah Sumatera, Harimau Sumatera, Mentok

Rimba, dan Buaya Sepit. Sedangkan untuk spesies tanaman banyak ditemukan jenis Api-api, Pidada, Nipah, dan pandan. Pada bagian pesisir dari Taman Nasional Way Kambas yang berawa, juga cukup sering ditemukan berbagai macam jenis burung antara lain Bangau Tongtong, Sempidan Biru, Kuau raja, Burung Pependang Timur, dan berbagai macam burung lainnya. Taman Nasional Way Kambas yang lokasinya ada di ujung selatan Pulau Sumatera, berjarak sekitar 110 kilometer dari pusat Kota Bandar Lampung. osk


BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015 HALAMAN

17


[18] Rehat

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

H Nami

Wasit

B

EBERAPA tahun lalu, Cek Mat Beberapa hari lalu, Cek Mat berkunjung berkunjung ke kota Manado. ke Jakarta. Terpengaruh oleh publikasi yang Kebetulan, saat itu berlangsung final gencar, Cek Mat tertarik nonton sepakbola Piala Opa Mangindaan yang pertandingan tim nasional PSSI melawan mempertemukan PSM Makassar dengan Oman dalam babak kualifikasi Piala Pelita Jaya. Asia. Cek Mat masih ingat, Liga Selection Ketika pertandingan tersisa beberapa Indonesia pernah mengalahkan Oman 2-0 di menit, Pelita Jaya unggul 2-1. “Pelita turnamen sepakbola Piala Raja (King’s Cup) juaralah,” pikir Cek Mat ketika melihat wasit di Bangkok, 1987. cadangan menunjukkan papan petunjuk ”Di tempat netral saja, kita pernah waktu yang menunjukkan angka 2, yang mengalahkan Oman 2-0, apalagi di kandang artinya waktu yang tersisa tinggal dua menit sendiri, kita akan melumat Oman,” batin Cek lagi. Mat, agak jumawa. Meski yakin Pelita Jaya menjadi juara, Pertandingan pun dimulai di Stadion Utama Cek Mat tidak beranjak dari tempat Gelora Bung Karno. Di luar dugaan, tim duduknya di Stadion Klabat. Dia pikir, dalam nasional PSSI tampil buruk sekali, bahkan sepakbola, apa pun bisa terjadi dalam tempo kualitasnya di bawah Liga Selection dua menit. Di lapangan, PSM Indonesia, yang merupakan sisa menekan pertahanan Pelita pemain yang tidak terpanggil ke Jaya dengan gencar. Cek tim nasional PSSI waktu itu. Mat pun asyik menonton. Dalam tempo singkat, Oman ”Mengapa ”Wasit, waktunya unggul lebih dulu 1-0. Namun, habis,” teriak seorang PSSI berhasil menyamakan ap gk tan da An ofisial Pelita Jaya dari kedudukan menjadi 1-1. bangku cadangan. Stadion Utama bergetar oleh an ng da ten la bo Namun, wasit Rafaj gemuruh dan sorak sorai . ”.. ri? Hend Ramu tidak peduli. pendukung tim nasional Para pemain PSSI. Cek Mat sendiri Pelita Jaya dan ikut merinding PSM menoleh ke menyaksikan histeria arah ofisial Pelita pendukung tuan rumah. Jaya. Mereka berharap, Namun, wasit dengan hasil imbang Rafaj tidak peduli. itu, tim nasional Bahkan, ia PSSI makin mengisyatkan bersemangat dan “play-on” memenangkan (lanjutkan). pertandingan. Mau tak mau, Namun, yang Cek Mat terjadi justru melirik sebaliknya, Oman arlojinya. malah kembali Waktu unggul 2-1. memang sudah Di lewat lima menitmenit, menit terhitung terakhir, sejak wasit terjadilan cadangan pergantian menunjukkan papan penunjuk waktu. Tibapemain. Di saat bola mati, tiba-tiba seorang tiba, seorang pemain PSM terjatuh tanpa penonton yang belakangan diketahui bernama sebab yang jelas di daerah pertahanan Pelita Hendri Mulyadi, menggiring bola tersebut dan Jaya. Rafaj langsung menunjuk titik penalti. memasuki daerah pertahanan Oman. Pemain “Wasit gilaaaa!” terdengar teriakan dari Oman terkesima hingga Hendri tinggal kubu Pelita Jaya. Para pemain Pelita Jaya berhadapan dengan kiper Oman, Al Habsyi. memprotes, sedangkan penonton mencemooh Hendri melepaskan tembakan tapi bola keputusan wasit kelahiran Sulawesi Selatan berhasil ditangkap Alhabsyi. itu tapi wasit tetap pada putusannya. Hendri segera “diamankan” para petugas. Tendangan penalti yang dieksekusi Naluri ingin tahu Cek Mat muncul seketika. pemain PSM ternyata berhasil ditepis kiper Ia turun ke lapangan seusai pertandingan Pelita Jaya sehingga skor tidak berubah. untuk menjumpai kiper Oman, Al Habsyi. Hari mulai gelap, penonton dan kubu ”Mengapa Anda tangkap bola tendangan Pelita Jaya berteriak,” Kita mau main Hendri?” tanya Cek Mat dalam bahasa Arab sampai kapan? Sampai pagi?” sepotong-sepotong. “Ini Indonesia Bung. Dengan terpaksa, Rafaj meniup peluit Kalau saya biarkan bola masuk, saya panjang dan Pelita Jaya menjadi juara. khawatir wasit menganggap gol itu sah,” Iseng, Cek Mat melirik arlojinya lagi, sudah jawab Al Habsyi, enteng. lewat 15 menit. ”Kampret!” batin Cek Mat sambil *** tersenyum masam.

MIMBAR KETAWA

Wong Palembang Besak Kelakar ALKISAH suatu pagi di tengah pusaran air sungai di kawasan Palembang atau tepatnya di sebuah dusun di salah satu kabupaten di Sumatera selatan, di zaman kuda gigit besi di mana internet belum masuk desa. Hiduplah seorang pembohong ulung yang sudah terkenal di kampungnya yakni Suhaili dan anaknya Soni yang hari ini tengah asik membunuh waktu dengan memancing di atas perahu butut mereka. Keduanya memang kerap menghabiskan waktu dengan memancing sekaligus melatih keahlian berbohong mereka satu sama lain seraya menunggu mata kail pancing mereka disambar ikan sungai Rambang yang memiliki arus cukup deras. Bosan termenung Soni sang anak membuka pembicaraan. “Bapak pernah dak ke Jakarta? Ujinyo Jakarta itu dekat dengan Bogor yo Pak? Ado nian apo?” sang anak bertanya serius kepada Suhaili yang sedikit terganggu lamunannya karena pertanyaan sang anak. “Ayy.. kau ini ngejutke bae.. pancing ku lah nak disambar ikan kau ngomong.. laju urung dapat ikan. Betanyo apo tadi kau?” Soni tersenyum kecil. Iya tersenyum karena tahu Bapaknya berbohong soal ikan yang hampir didapatnya tadi. Maklum lah tukang bohong. Apa saja selama bisa dijelaskan dengan cara berbohong akan dilakukan Suhaili agar terkesan hebat di mata sang anak. “Bapak pernah dak ke Jakarta? Apo iyo Jakarta itu dekat dengan Bogor? Soni mengulang pertanyaannya. “Ayy.. kau ini dak tau apo Aku Bapak kau ini dulu lamo merantau di Bogor.” Jawab Suhaili. “Iyo nian apo Pak?” Soni antusias. “Nah lah dak percayo pulo kau ini..” Soni kembali bertanya. “Pedio gawi Bapak di Bogor?” Seranya mengangkat gagang pancing sang Bapak menjawab santai. “Biaso.. Bapak kau ini jahat-jahat mak ini dulu bisnis mobil di Bogor.” Seperti tak yakin akan cerita sang Bapak, Soni kembali bertanya. “Ngapo kalu Bapak pernah bisnis mobil di Bogor tapi Bapak dak pacak nyetir mobil?” raut wajah Suhaili santai menjawab. “Woi kau ini buyan nian.. Aku di Bogor bisnis mobil bukan jadi sopir..! dak perlu pacak nyetir mobil untuk bejualan mobil Son..” Soni hanya bisa menggaruk kepala mendengar jawaban Bapaknya yang masuk akal tersebut. Soni saat ini berusia 12 tahun. Ia sangat ingin merantau ke Jakarta karena banyak teman sedusunnya yang telah lebih dulu pergi merantau setelah putus sekolah. “Berapo lamo dari sini ke Jakarta Pak?” Soni kembali melampiaskan rasa ingin tahunya kepada sang Bapak. “Ke Jakarta itu jauh Nak.. dari sini kito harus naek sepur dulu ke Lampung. Nah dari Lampung baru belanjut numpang Bis sampe Jakarta..” Suhaili menjelaskan sok serius kepada Soni. “Ngapo naek Bis Pak?! Uji Guruku di sekolah kalu nak ke Jakarta kito harus naek kapal nyeberang laut. Ngapo Bapak Cuma naek bis bae pacak sampe ke Jakarta..?” Setengah heran Soni kembali bertanya. “Ayy.. kau ini bantahan nian.. memang kalu nak ke Jakarta kito harus naek Kapal, tapi kapal tu cuma sampe Bogor dak sampe Jakarta..!” “Oo.. mak itu yo Pak..” Soni puas Mendengar jawaban Suhaili yang ngawur dan

sangat tidak bertanggung jawab tersebut. Suhaili jelas tak pernah ke Jakarta. Semua yang diceritakannya ke anaknya Soni hanya bohong belaka. Memang penyakit bohong Bapak berusia 54 tahun ini sudah kelewat dosis. Berbohong menjadi bakat terpancar bagi dirinya. Saking sering berbohongnya, orang tak tahu lagi mana yang jujur dan mana yang bohong jika Suhaili bercerita. Habis waktu 6 jam memancing di sungai Rambang Kapak Tengah. Tiga ekor ikang Baung sebesar lengan sudah berhasil dipancing Suhaili dan Soni. Namun naas-nya, pancing Suhaili tersangkut di dasar sungai saat mereka memutuskan untuk pulang. “Ayy.. tesangkut pulo pancing ini.” Ucap Suhaili seraya kesal. Suhaili sedikit malas untuk menyelam ke dasar sungai memperbaiki pancingnya yang tersangkut. Ditambah udara mendung yang membuat air sungai dingin menyengat. “Cubo kau jingok Son tesangkut apo mata pancing Bapak itu.” Suhaili perintahkan Soni yang setengah terpaksa menuruti perintah sang Bapak meski kesal karena harus melawan dinginnya air sungai. Untuk mencegah dingin yang terlalu maka Soni memakan sebuah permen tanpa sepengetahuan Bapaknya sebelum ia menyelam ke dasar sungai yang dingin dan sedikit pekat yang disebabkan musim pasang air sungai. Byyurrrr… Soni menembus arus permukaan sungai dan kembali naik ke permukaan setelah melepas mata kail pancing yang ternyata tersangkut di akar pohon. Setibanya di atas perahu Suhaili bertanya heran dengan Soni. “Dari mano kau dapat permen Son? Minta Bapak siko..” Soni menjawab santai. “Nah salah Bapak tadi dak galak nyebur dewe’ ke dasar sungai. Di bawah tadi ado warung. Mangkonyo aku pacak dapet permen..” Dari raut mukanya Suhaili jelas-jelas kesal dengan jawaban Soni tersebut. Tak terima dibohongi oleh sang anak maka Suhaili memutar otak untuk menjaga reputasinya sebagai raja bohong di kampungnya. Maka dia berkata kepada Soni. “Iyo nian apo ado warung di bawah? Awas kalu kau bohong yee.. nak ku jingok bejualan apo bae warung di bawah itu.” Demi menjaga reputasinya maka Suhaili rela menembus dingin air sungai. Hanya beberapa detik dia sudah kembali muncul di permukaan. Namun Soni terheran karena setibanya di atas perahu, Suhaili Bapaknya meringis seraya memegang bagian kepalanya. “Ngapo kepala Bapak? Keno akar pohon ye?” Soni menebak pastilah kepala Bapaknya terbentur akar pohon saat menyelam di dasar sungai tadi. Namun jawaban Suhaili sungguh mengejutkan sekaligus menunjukkan kapasitas Suhaili sebagai seorang pembohong yang tak mau kalah dibohongi oleh anaknya sendiri. “Kau ini..!” Suhaili menjawab terbata seperti tengah menahan sakit seraya tangan kiri Suhaili menunjuk Soni dan telapak tangan kanannya masih memegangi bagian kepala. “Kurang ajar nian kau ini! Sakit kepala Bapak gara-gara kau! Ngapo nian permen di warung tadi dak kau bayar. Akhirnyo Bapak digebuki pemilik warung garagara kau..! mangkonyo kepala Bapak sakit..!” Soni hanya bisa melongo mendengar jawaban Bapaknya tersebut. khairul insan


[19] Jeda

BERITAPAGI MINGGU, 17 MEI 2015

Sajak-sajak Indri Hapsari Nisa berjilbab Nisa berjilbab tak berkerudung hati Wajah bersolek permata Kuburkan bangkai di jiwanya Baik kotor pada halaman muka Dibanding musuh dalam selimut Tak anggap suci diri Tapi itu pun lebih Jahanam! Tidak ada yang lebih baik atau benar Sengaja tak merasa Hatur tak pernah terlisankan dengan sikap Tingkah bukan karib Tatapan memerintah Sulutkan api Baiklah Pertahankan tengkorak masingmasing Biar gendir pukul hancur! Siapa yang nyalakan?! Bukan aku!

Tabir Tabir itu telentang di atas abu-abu Biar kusimpan pada peti hapus Tapi tetap di hadapan mata Biar berusaha kuelakkan, Nyatanya kaca hati merefleksikan hal yang bertentangan Aku tak percaya sendiri! Jika kupaksakan rasioku, Semua berbanding terbalik dengan kenyataan Dan tak dipungkiri kekuatan firasat dalam hati Terpanggil lebih kuat dari kemampuanku menolak semua ini Pada dua bagian warna berbeda, kucoba melihat dari luar keadaan Ingin kukatakan putih, Tak sebijak ku menyangkal Itulah yang terpampang Walau ku menyuarakan tidak! Sebenarnya bukan yang sebenarnya Kini ku tertelan pada keyakinan ku yang tak fasih Karena abu-abu menjadi kelabu menghitam Yang ia nyatakan perang! Saat mulai ku coba letakkan senjatanya Itu pilihan nya! Bukan dari ku.. Sebab, Walau layaknya ditikam dalam lelap Nyatanya jantung ini panas ku tundukkan benci sela engah bernafas Aku berinya safir kepunyaan ku yang tak mungkin ku bagi pada yg tak berharga Dia balikkan kotoran pada mukaku Kini apakah ku harus tetap mengemas?? Nyatanya hati terbakar batin Jika saja ada penjualan atau sekedar penyewaan koin kesabaran Andai saja ada jubah ketegaran hakiki yang tak lapuk hingga yaumul akhir.. Aku orang pertama yang memesannya

Elegi Guru dan Murid logika terlalu keras perasaan terlalu miris Sang Maha layak guru maya kelas ini adalah mayapada panggung sandiwara penuh kepalsuan di situlah pelajarannya kita miliki buku panduan kitab din masing-masing ujian, jatuh bangunkan mental menggerus batin mengocok keyakinan logika dan perasaan bertarung ketika itu pemikiran sudah tak terwadah dan luka hati meluap air mata berjelaga kakukan sendi dan urat di tubuhmu kadang kita mempertanyakan Sang Guru tentang visiNya atas keberadaan kita di sini dengan segala permainan yang mempermainkan kesabaran tak jarang kita menggambar garis finish sendiri ’tuk akhiri semua tapi itu sebuah jalan pintas yang tak halal Kita hanya murid-murid yang gagal tes tapi selalu ada kesempatan untuk mendapat nilai perbaikan begitu keringanan pemberian guru saat kita belum menuai intisari semua pelajaran dan menjiwai pedoman IA tetap kan memberi pekerjaan rumah dan ujian untuk kenaikan tingkat iman sebuah tangga untuk misi kehidupan pada saatnya tiba di sebuah pintu bertemu Sang Guru adalah hasil terbaik pencapaian bahwa kita telah menjalankan perintah dan menjauhi larangan Nya intisari sejati ketika itu Sang Guru berkata ’Selamat !’ Murid-murid unggulan menyeringai bahagia karena logika dan perasaan tak lagi terpakai di kelas baru sebuah ruangan abadi tanpa ketegangan dan kepalsuan kemurnian dan relaksasi hakiki Selamat Datang... Indri Hapsari, wanita kelahiran Bandung 27 tahun silam, tinggal di Jakarta, menulis puisi sebagai selingan serius di sela profesinya sebagai foto model dan peraga busana.

Apa Kabarmu Sayang Cerita Pendek Tika Permata “AND now I realize I have to go leaving you here. Dont be waiting for me. Remember me in your heart, and I will kiss you from heaven…” DI tengah hiruk pikuk dan kemacetan Ibukota Jakarta, mendadak lagu tersebut terlantun kembali di dalam kepalaku. Sebuah lagu yang ditunjukkan oleh teman kantorku, karena anaknya menunjukkan lagu tersebut. Anak temanku itu mempunyai teman, yang merupakan salah satu anggota band yang menyanyikan lagu tersebut. Sebuah lagu berjudul About Someone dari Selimut Cokelat ini, mampu membuatku kembali ke tujuh tahun yang lalu… * ** Sore tadi… “Coba deh denger, musiknya calming,” ucap temanku yang bernama Adrian tersebut, sambil menyodorkan headsetnya kepadaku. Dengan sigap, aku meraihnya. Dan entah mengapa, aku langsung jatuh cinta dengan irama musik lagu tersebut. “Lagunya lo banget, Ndri,” lanjutnya sambil mengetik dari bilik sebelahku. Aku hanya tersenyum tipis, tidak mengerti maksudnya. “Kok begitu?” tanyaku kepada Adrian yang kini

sedang sibuk menulis artikel mengenai kesehatan. “Pinter Bahasa Inggris kan? Dengerin liriknya deh,“ ucapnya sambil tetap mengetik dan mengunyah buah jambu yang kubeli tadi di pasar. Aku hanya mengerdikkan bahuku, dan mencoba mendengarkan lagu tersebut dengan seksama. “Nih, gue kasih deh iPod gue biar lo bisa dengerin dan ngerti maksud gue,“ ucapnya sambil menyerahkan benda berwarna hitam tersebut kepadaku. Aku hanya mengangguk dan mengambil iPodnya. Lalu, aku memasang kedua headset tersebut agar aku bisa mendengar dengan seksama lagu tersebut. I tried close my eyes, and I’m thinking how to tell you. That I have to go, so far… And remember, what I said. You will always be my lover, although, I have to say good-bye. I wish I could go back to the past. When we were laugh, sick, desperate. We passed it together we passed it together, my love. And now I realize, I have to go leaving you here. Don’t be waiting for me. Remember me in your heart, and I will kiss you from… Heaven… Adrian benar, lagu ini untuk diriku. Seperti sebuah

pesan dari Wina, untukku… * ** Wina namanya. Lengkapnya adalah Winardi Rosalina. Ia adalah kekasihku semenjak bangku kuliah. Hingga pada akhirnya, kami berdua memutuskan untuk menikah dua puluh tahun yang lalu. Mencintainya tidak begitu susah, meskipun pernikahan kadang terasa tidak mudah. Begitu banyak hal yang kami lalui pada masa-masa pernikahan tersebut. Senang dan susah, suka dan duka kami lalui bersama. Meskipun aku sering pulang malam dari kantor, Wina selalu setia menungguku pulang setelah ia menidurkan anak kami yang kala itu masih balita. Wina sendiri adalah ibu rumah tangga. Setelah melahirkan anak yang pertama, ia memutuskan untuk tidak bekerja lagi. Ia mengerahkan segenap perhatiannya untuk anak kami. “Aku tak ingin, dia menjadi anak pembantu. Aku ingin dia mendapatkan perhatian yang dahulu hilang ketika aku masih anakanak,” ucapnya kala itu. Dan di sela-sela kesibukannya sebagai ibu rumah tangga, Wina suka sekali menulis puisi, yang

mungkin hanya bisa dimengerti beberapa orang saja. Meskipun begitu, sesekali ia menulis puisi untuk diriku ketika hari kelahiranku tiba. Lengkap dengan sebuah kue cokelat dan berempat dengan anakku, kami akan meniup lilin bersama. Kala itu, ia sedang memeriksakan dirinya ke rumah sakit, karena merasa tidak sehat. Dan dokter, menyarankan untuk rawat inap sementara karena gejalanya yang dirasakan Wina sudah cukup lama. “Aku dirawat di rumah sakit. Bisa kamu segera datang? Dokter ingin bertemu denganmu,” ucapnya cukup serius pada hari itu. Aku tahu, ada yang tidak beres. Dan itu dibuktikan dengan perkataan dokter, ketika ia menemui diriku seorang diri, setelah kami berdua bertemu di ruang rawat inap bersama Wina. “Istri bapak sudah mengidap kanker rahim stadium akhir. Mungkin tidak bisa dihilangkan dengan kemoterapi, tapi ada obat yang bisa digunakan untuk mengurangi perkembangan sel kanker dalam rahim istri bapak,“ ucapnya kala itu. Tanpa keraguan, aku mengiyakan apapun yang

disarankan oleh dokter. Apapun, yang terbaik untuk Wina. Meskipun takdir pada akhirnya berkata lain. Tiga bulan setelah pengobatannya, Wina kemudian dipanggil Sang Illahi. Meninggalkanku, dan dua anak kami yang masih berusia tiga belas dan delapan tahun… * ** Lagu tersebut masih saja menempel dalam kepalaku. Entah mengapa, Tuhan seperti merencanakan bahwa diriku akan mendengar lagu tersebut tepat pada hari ini. Hari istimewa bagiku dan Wina. Hari di mana, kita berdua mengikat janji sehidup semati. Dan benar adanya, kematian dirinya lah yang kini memisahkan diriku dengannya. Meskipun ia telah tiada, aku masih bisa merasakan hadirnya melalui mimpiku. Kebiasaanku untuk memberikan sebuket mawar yang memang seperti namanya, kini harus berubah menjadi taburan bunga dan air mawar pada makamnya. Dan tak pernah lupa aku sisipkan dengan doa, agar tenang dirinya berada di alam sana. Wina, apa kabarmu sayang? Ciputat, 12 Mei 2015


ASI GENEAR SISW MINGGU, 17 MEI 2015 n HALAMAN

20

Peringati Isra Mi’raj Yuk, Makin Rajin Shalatnya! Isra Mi’raj merupakan dua bagian dari perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu semalam. Kejadian ini merupakan peristiwa penting bagi seluruh umat islam untuk selalu menunaikan sholat lima waktu.

P

ERISTIWA Isra Mi’raj sekarang sudah menjadi kewajiban bagi umat islam untuk memperingatinya. Isra Mi’raj banyak diadakan di masjid, mushola, pondok pesantren, bahkan di sekolah-sekolah yang mayoritas guru dan siswanya beragama islam. Baru-baru ini, tepat tanggal 12 Mei 2015, SMA Negeri 8 Palembang memperingati hari Isra Mi’raj. Menurut Zazmil Tarmizi, Ketua Pelaksanaan Isra Mi’raj menjelaskan, tujuan diadakan Isra Mi’raj ini untuk meningkatkan keimanan para siswa dan siswi SMA Negeri 8 Palembang dalam menjalankan kewajibannya untuk menunaikan sholat

lima waktu. Kegiatan Isra Mi’raj yang diadakan oleh Majelis Ta’lim SMA Negeri 8 Palembang ini, sangat disambut baik oleh kalangan guru, khususnya guru agama. Seperti yang dijelaskan oleh salah satu guru agama, Hj Nurdiana. Ia menuturkan, sangat baik sekali jika remajaremaja dapat memperingati Isra Mi’raj guna meningkatkan keimanan siswa. “Usaha Majelis Ta’lim SMA Negeri 8 Palembang ini sangat bagus. Majelis Ta’lim ini sangat memperhatikan acara-acara penting bagi umat islam dan selalu menjalankan shalat lima waktu “ ujarnya. Tidak hanya guru yang

DOK BP

menyambut baik kegiatan ini namun, para siswa sangat berterimakasih dengan diadakan acara ini. Seperti pendapat seorang siswa, Indah. “Menurut saya, Isra Mi’raj yang diadakan oleh Majelis Ta’lim ini sangat bagus untuk para siswan. Dengan diadakan acara ini,

siswa bisa mengetahui sejarah tentang Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan hikmah dari Isra Mi’raj tersebut,” ujarnya. Ternyata, banyak sekolah-sekolah lain yang mengadakan Isra Mi’raj tersebut selain SMA Negeri 8 Palembang. Seperti di MAN 1

Palembang yang mengadakan Isra Mi’raj pada tanggal 15 Mei 2015 lalu. Senada dengan Indah dan Nurdianan, Aditya salah satu siswa MAN 1 Palembang, acara Isra Mi’raj itu penting untuk diperingati. “Terutama di sekolah kami yang

bercirikan agama. Dengan memperingati Isra Mi’raj, kita bisa lebih meningkatkan keimanan kita, meningkatkannya agar kita bisa shalat tepat waktu. Dengan kegiatan ini, kita bisa mencontoh Sunnah-sunah Nabi Muhammad SAW” ujar Aditya.

Dengan diadakannya acara ini, sekolah mengharapkan siswa dan siswinya dapat menjadi siswa-siswi yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT dan mampu mengambil hikmah dan pelajaran dari perjalanan Nabi Muhammad SAW. des

Marsya Dea Ananda SMA Unggul Negeri 8 Palembang

Kurniadi Madrasah Aliyah Negeri 2 Palembang

Dino Prayoga SMA Shailendra Palembang

“Ubah Perilaku”

“Persitiwa Hijarah Rassulullah’’

“Hari Barokah”

MEMAKNAI arti hari Isra’ Mi’raj adalah supaya kita selaku muslim yang baik, ada baiknya hijrah atau mengubah diri kita. Misal dari malas-malasan menjadi rajin. Baik itu rajin dalam hal duniawi maupun dalam mempersiapkan untuk di akhirat nanti. hen

MENGINGAT kembali hijrahnya Rasulullah, seharusnya kita makin banyak beribadah. Apalagi tepat di hari beliau pergi ke langit tujuh. Mungkin dengan mengingat peristiwa ini, kita lebih dekat dengan Tuhan. Dekat dengan Tuhan untuk seterusnya, biar berkah. hen

SETELAH hijrahnya Nabi Muhammad, membuat muslim harus rajin shalat lima waktu. Karena dengan shalat lima waktu, kita bisa mendekati diri dengan Sang Pencipta. Ini juga bisa menjadi bekal kita masuk ke surga Allah SWT. hen

I-ring

karya

Peringati Isra' Mi'raj Tingkatkan Syiar Islam ISRA’ MI’RAJ adalah perjalanan Nabi pada malam hari dari Masjid al- Haram ke Masjid al-Aqsha kemudian dilanjutkan ke Sidrat alMuntaha hanya dalam satu malam guna menghadap Allah SWT. Deperingatinya Isra Mi'raj di Indonesia tepat tanggal 16 Mei 2015 tepatnya hari Sabtu kemarin. Sebagai muslim, menurut H. Kiagus Faisal, SAg, MpdI, Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Palembang, Isra’ Mi'raj itu penting untuk diperingati. "Sangat penting sekali, karena dari kita memperingati Isra Mi'raj, kita bisa meningkatkan syiar Islam khususnya di lingkungan kami MAN 1 Palembang," tuturnya kepada Gesit. Selain meningkatkan syiar Islam, dengan memperingati Isra Mi'raj kita juga bisa mendapatkan pembelajaran yang positif. Seperti kita lebih taat beribadah kepada Allah SWT, rajin dan terbiasa untuk mengerjakan shalat lima waktu, menjadikan kita memiliki jiwa yang baik, dan meningkatkan rasa cinta kita sebagai umat agama Islam. Sebagai Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Palembang ia mengakui bahwa sekolahnya melaksanakan berbagai kegiatan untuk memperingati hari Isra Mi'raj, yang jatuh tepat pada Jum'at. Berbagai kegiatan diantaranya melaksanakan shalat dhuha bersama di lapangan MAN 1 Palembang, ceramah, dan ada berbagai hiburan yang bercirikan islami. "Dari memperingati Isra Mi'raj ini saya berharap siswa dapat menjadi insan-insan yang bertakwa, disiplin dalam shalat, dan mempunyai kepribadian yang baik. Isra Mi'raj itu harus dilaksanakan di berbagai sekolah, bukan hanya sekolahan bercirikan islam.Karena dengan kita melaksanakan Isra Mi'raj, anak-anak bisa meningkatkan keimanan dan menumbuhkan rasa sadar terhadap kewjiban untuk shalat lima waktu,” ujar Faisal. adt

Hasilkan Ilmuwan Muda KIR SMA Negeri 6 Palembang Candradimuka KARYA Ilmiah Tahun 2014, Remaja atau yang Juara 1 Lomba sering kita kenal Karya Tulis dengan KIR ini Ilmiah Se-Kota merupakan salah Palembang satu SMA Negeri 15 ekstrakulikuler di Palembang berbagai sekolah Tahun 2014, yang merupakan dan Juara 3 tempat Lomba Karya berkaryanya Tulis Ilmiah Seanak-anak muda. Kota KIR di SMA Negeri Palembang 6 Palembang SMAN 13 sudah lama Palembang didirikan, yaitu Tahun 2014. sejak 1992, Masih ada tepatnya 23 prestasi tahun yang lalu. lainnya yakni Tujuan dari Juara 2 Lomba Jurnalistik Hemat Energi Home didirikanya KIR adalah untuk mendidik siswa and School Energy Efficiency Champion 2014 menjadi ilmuwan muda yang cerdas, berakhlak, memiliki penalaran yg lebih tinggi, DJEBTK Energi KESDM, Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah Se-Kota Palembang SMAN 18 serta cermat dalam menggali potensi Palembang Tahun 2015 serta masih banyak penelitian, baik secara eksak maupun non eksak. Selain itu KIR juga dapat dimanfaatkan prestasi lainnya. Menurut M Armeilian Fahriza, salah satu sebagai wahana bersosialisasi antarpeserta siswa SMA Negeri 6 Palembang, ia sangat senang didik dengan lingkungannya. mengikuti ekskul KIR ini. "Saya merasa sangat Karena telah lama didirikan, ekskul KIR di senang, karena eskul KIR ini sudah banyak SMA Negeri 6 Palembang ini telah banyak mengukir prestasi untuk sekolah. Masuk eskul memperoleh berbagai prestasi di dalam KIR merupakan keinginan saya sejak SMP." kata maupun di luar lingkungan sekolah. Dalam Fahri. beberapa waktu terakhir KIR SMA Negeri 6 "Harapan saya untuk KIR kedepannya agar Palembang ini lagi-lagi mendapatkan banyak prestasi yang telah diraih dapat dipertahankan prestasi. Diantaranya Juara 1 Lomba Cerdas Cermat dan ditingkatkan dari sebelumnya. Selain itu, semua anggota KIRdapat memiliki prestasi yang IPA/IPS KIR di SMA Negeri 16 Palembang membanggakan." Ujar Marelin Riyayu, S.Pd. Tahun 2014, Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah pembina ekskul KIR di SMAN 6 Palembang. R adt Se-Provinsi Sumatera Selatan Stisipol

SPA

Hai sobat BAGI teman-teman yang ingin kirim salam, bisa mengirim pesan melalui SMS ke nomor handphone 0896 9448 6584. Pesan yang duluan sampai akan segera dimuat, asal tidak mengandung katakata yang mengarah sara dan pornografi.

Dr : zahira fahira To : suci indah sari Uc : hay teman apa kabar? Udh lma kita ngk main bareng lagi. Miss kamusobat :)

Dr : renaldi saputra To : kartika febriani Uc : Hppy anniv yank,mkin sayang sma kmu ilvu yank

Dr : intan permata To : ayu sintana Uc : ayuu kgn berat sama kamu dsna,jga diri kmu baik2 yah yu

Dr : istinara To : chaca Uc : hbd teman semoga pnjng

resensi musik Let It Be My Way By: Andien [intro] D A B m G D One, Two, Three, Four, Five A Six, Seven, Nine, Ten Bm Berhitung berapa banyak cinta G Yang sudah kuberikan D One, Two, Three, Four, Five A Six, Seven, Nine, Ten Bm Berhitung berapa banyak cinta G A Yang sudah aku dapat

One, Two, Three, Four, Five Bm F#m Cinta cinta kasih kasih G A Semua manusia butuh cinta Bm F#m Sayang sayang rindu rindu G A Biar aku tentukan cintaku [chorus] G A Let it be my way F#m Bm Aku yang rasakan G A D Cinta datang dan pergi dalam hidupku G A Let it Be My Way F#m Bm Pengelana ada akhirnya G A D Kini aku hanya untuk kamu D

A Six, Seven, Nine, Ten Bm Berhitung berapa banyak cinta G Yang sudah kuberikan D One, Two, Three, Four, Five A Six, Seven, Nine, Ten Bm Berhitung berapa banyak cinta G A Yang sudah aku dapat Bm F#m Cinta cinta kasih kasih G A Semua manusia butuh cinta

Bm F#m Sayang sayang rindu rindu G A Biar aku tentukan cintaku [chorus] G A Let it be my way F#m Bm Aku yang rasakan

umur,shat sllu,wish all the best deh ;)

Dr : xxxx To : Ghos’r Uc : yeay selamat atas terpilihnya kelas berbintang minggu ini.. Pertahankn piala bergilirnya

G A D Cinta datang dan pergi dalam hidupku G A Let it Be My Way F#m Bm Pengelana ada akhirnya G A D Kini aku hanya untuk kamu

supaya pialanya jadi milik kita

CREW Aditya Fernanda (MAN 1 Palembang) Destri Monica (SMAN 8 Palembang) Hendro Gunawan (SMA Shailendra Palembang)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.