MINGGU 18 OKTOBER 2015 Nomor 3635 Tahun Ke-11
beritapagi.co.id
Terbit 20 Halaman
twitter.com/hu_beritapagi
Eceran Rp3.000 Langganan Rp85.000
MU Hajar Everton
SFC Kantungi Kelemahan Persib Dua tim papan atas negeri ini bakal bertarung untuk menjadi yang terbaik di ajang Piala Presiden. Kedua kubu sama-sama menyiapkan strategi khusus untuk meredam lawan.
London, BP Manchester United bangkit dari kekalahan atas Arsenal di laga sebelumnya. Bertandang ke Goodison Park, Sabtu (17/10), MU sukses mempermalukan Everton dengan skor telak 3-0. Dengan kemenangan ini, ‘Setan Merah’ masih di posisi kedua dengan perolehan 19 poin dari sembilan pertandingan, menempel Manchester City dengan selisih dua poin. Sementara itu, Everton berada di posisi sembilan dengan 13 poin. MU lebih mendominasi pertandingan setelah menguasai 53 persen bola dan menciptakan 17 peluang, dengan tujuh tembakan ke arah gawang. Kubu Everton melahirkan 12 peluang dengan tiga tembakan ke arah gawang. Setan Merah menggebrak di babak pertama dengan mencetak dua gol dalam selang waktu empat
Jakarta, BP Duel panas bakal tersaji antara Sriwijaya FC (SFC) melawan Persib Bandung pada laga final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (18/10) malam. Laga ini diyakini bakal berlangsung sengit karena kedua tim merupakan tim papan atas. Persib melaju ke final setelah susah payah menyingkirkan Mitra Kukar. Sementara Sriwijaya mampu mendepak calon kuat juara, Arema Cronus. Meski Maung Bandung lebih
ke halaman 11 kol 1
ke halaman 11 kol 3 LAPSUS: BACA HALAMAN 3 JADWAL SHALAT PALEMBANG DAN SEKITARNYA DZUHUR ASHAR MAGHRIB I S Y A 11.48 14.56 17.55 18.59 SUBUH (19/10): 04.22
HotNews...
Ingin Jadi Tentara Belajar Badminton
KEMENTERIAN Pertahanan Rusia berencana membeli 10.000 raket dan ribuan kok untuk para tentara. Gerakangerakan dalam badminton diyakini dapat melatih keterampilan prajurit dalam menggunakan senjata. “Otot-otot yang digunakan selama bermain bulutangkis sama seperti yang digunakan ketika melemparkan granat, pisau, dan benda-benda lainnya. Itu sebabnya olahraga ini sangat berguna untuk semua prajurit tanpa kecuali,” kata Kolonel Alexander Shchepelev selaku Kepala Departemen Persiapan Fisik Kementerian ke halaman 11 kol 6
diunggulkan, Sriwijaya FC bertekad membuat kejutan dengan membawa Piala Presiden. SFC menggelar latihan terakhir dengan mematangkan strategi untuk mematahkan kolektivitas Persib Bandung. Pada latihan tertutup di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (17/10) pagi, dipimpin langsung oleh Pelatih Kepala Benny Dollo. Usai latihan, Bendol, sapaan akrab Benny Dollo, menegaskan siap bertake halaman 11 kol 3
Bantu Dengan Doa
Perumahan Masih Minim Fasum HAMPIR setiap sudut Kota Palembang sudah dilirik oleh pengembang untuk dijadikan perumahan. Setiap tahun, pembangunan perumahan makin pesat. Rawa-rawa pun disulap menjadi pemukiman. Sayangnya, pembangunan perumahan ini tidak diiringi dengan fasilitas umum atau fasum dan fasilitas sosial (fasos) yang memadai oleh para pengembang hingga merugikan konsumen. Tidak adanya fasum dan fasos seperti taman dan kolam retensi menyebabkan lokasi perumahan akan mudah tergenang air. Minimnya fasum dan fasos ini karena harga lahan yang terbilang cukup mahal.
facebook.com/beritapagi.co.id
Untuk Kemajuan Masyarakat Sumsel
Luar Kota Tambah Ongkos Kirim
MANAJEMEN PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku pengelola Sriwijaya FC (SFC) meminta doa restu semua warga Sumatera Selatan saat menghadapi Persib Bandung di partai final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (18/10) malam. Dodi Reza Alex Presiden Klub SFC Dodi Reza Alex Noerdin mengungkapkan, pertandingan ini adalah momentum bagi semua pendukung dan Titus Bonai
Makan Konate
Hari Pangan Dunia
Kurang Beras, Negara Bisa Tumbang Palembang, BP Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai, pangan memiliki peran penting untuk ketahanan sebuah negara. Bila kebutuhan seperti pakaian hingga kendaraan susah diperoleh ataupun mahal, masyarakat tidak terlalu peduli, namun berbeda dengan pangan seperti beras. Menurut JK, negara bisa tumbang karena warga kekuHUMAS PEMPROV rangan beras. HARI PANGAN–Jusuf Kalla dan Mufidah serta H Alex Hal ini diungkapkan JK Noerdin dan Hj Eliza meninjau stan Pameran Gelar saat acara panen raya padi Teknologi dalam rangka Hari Pangan Dunia di JSC.
dan peringatan hari Pangan Dunia, di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (17/10). “Kurang motor, baju, sepatu tidak ada demo. Kurang beras atau pangan bisa tumbang suatu negara,” kata JK. JK memandang kebutuhan pangan harus dipenuhi bahkan harus ada surplus sebagai cadangan. Bila muncul kebutuhan mendesak, cadangan pangan bisa dikeluarkan ke halaman 11 kol 3
Ketika Wapres Jadi Petani Dadakan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Sabtu (17/10) pagi, menjadi petani dadakan di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.
U
HUMAS PEMPROV
TANAM PADI–Wakil Presiden Jusuf Kalla mengoperasikan alat tanam padi modern di sela acara memperingati Hari Pangan Sedunia di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sabtu (17/10).
SAI memberi sambutan dalam acara tanam serentak dan memperingati Hari Pangan Sedunia, JK langsung menuju ke area persawahan. Tanpa dikomando, JK langsung melepas sepatu beserta kaos kaki, lalu berganti menggunakan sepatu boot berwarna hijau tua. Tidak hanya itu, JK juga menggulung baju batik lengan panjang. Bak seorang petani, JK beraksi mengoperasikan alat tanam padi modern atau transplanter. Di belakang kemudi, JK menekan tuas dan mesin pun langsung menyala. ke halaman 11 kol 3
ke halaman 11 kol 1
[2] Lebih Dekat
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Pasar Harus Nyaman Untuk Pedagang dan Pembeli APRIADI S Busri lahir dalam keluarga dengan tradisi pendidikan yang kuat. Ia menyelesaikan S1 di Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya lalu melanjutkan S2 di Ecole Nationale de Travaux Public de l’Etat (ENTPE) Lyon Prancis, dan S3 di Ilmu Lingkungan di Pascasarjana Unsri. Tradisi ini juga yang diturunkan dalam keluarganya. Empat anaknya, tiga putri dan satu putra, semuanya lulusan S2 Institut Teknologi Bandung (ITB), termasuk menantunya juga menempuh pendidikan akhir yang sama. Sedangkan istrinya, Dr Ir H Ana Heryana, MT, sekarang masih bertugas sebagai Staf Ahli Walikota Palembang Bidang Sosial Masyarakat. Ia juga sedang mengambil program yang sama di S3 Unsri. Dua anaknya bekerja di Balai Besar Jalan, yang satu di Regional III Sumatera dan satunya lagi di Regional IV Jawa Barat. Anak ketiga sebagai arsitek dan pebisnis. Sedangkan anak keempat sebagai pembantu dosen bidang lingkungan di ITB dan juga bekerja pada JICA di Jepang. Dr Ir H Apriadi S Busri, CES menjalani karir PNS sejak 1980, mulai dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi Sumsel, kemudian 1985 pindah ke bagian pengairan, setelah itu menjadi Kepala Dinas Pengairan dan Kepala Bappeda di Muaraenim pada tahun 1998 hingga 2003. Menjadi Asisten Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kota Palembang tahun 2003 hingga 2012. Setelah itu menjabat sebagai asisten Kesra Kota Palembang selama satu tahun dan akhirnya dipercaya menjadi Direktur Utama PD Pasar Palembang Jaya hingga saat ini. Dr Ir H Apriadi S Busri, CES memimpin perusahaan daerah pengelola pasar di Palembang yang masih menuai permasalahan. Untuk mengetahui
kondisi pasar tradisional dan kepemimpinannya, Reno Saputra dari BeritaPagi membincangi kakek satu cucu ini di ruang kerjanya. Berikut petikannya:
dan serta membuat pasar agar dapat dinikmati para pedagang dan pembeli.
Tentang pasar di Kota Palembang, apa yang akan Anda kelola saat ini dan akan datang? Saat ini tugas kami semua mengembangkan, mengelola, dan mengendalikan komoditi
KUTIPAN cerita pendek ‘Guru’ karya Namid N Ahnami (2006 : 29) itu mengisahkan profesi jasa tambang di Sumsel telah berhasil menggoda guru dengan iming-iming penghasilan besar. Hal ini menandakan betapa kuatnya faktor dan motivasi ekonomis guru. Selain mencitrakan kematangan sosial, guru juga sering labil ketika berhadapan dengan uang. Labilitas guru akibat godaan kapital merupakan ancaman krisis identitas, antara mengejar uang demi kebutuhan hidup dan memperjuangkan idealisme. Cerita fiksi adalah percikan realitas. Isu tentang peran mulia sekaligus moral guru tidak ada habisnya dibicarakan. Guru sering diartikan yang digugu dan ditiru. Sebagai yang digugu dan ditiru seharusnya guru memiliki kelebihan yang patut dicontoh. Fenomena guru yang seolah terkungkung dalam tugas mengajar dan menampilkan tugas mendidik sungguh memprihatinkan. Oleh karena itu guru semestinya menjalankan tugas dan tanggung jawab sepenuh hati dan tidak berjarak dengan konsep keikhlasan. Harus kita akui, masih banyak guru yang mengeluhkan soal kesejahteraan dan mengaku gaji yang diterimanya minim. Isu kesejahteraan selalu didengungkan oleh kalangan guru. Celakanya, soal kesejahteraan ini juga yang menyebabkan guru dengan berbagai alasan mengeluh dan tidak mau bekerja secara profesional. Mungkin cerita guru yang nyambi bekerja sebagai penarik ojek nyata adanya, namun saat ini guru dengan modal sertifikasi telah mampu mengkredit dan membeli kendaraan mobil. Sudah menjadi pemandangan biasa sekarang di halaman sekolah berjejer mobil yang notabene kepunyaan guru. Artinya terkait dengan tingkat kesejahteraan, guru sudah lebih baik. Guru yang memiliki tugas mulia mendapat kehormatan melalui dana
Dari total 40 pasar tradisional yang ada mana pasar yang masih dalam perhatian dan perlu diperbaiki? Saat ini pasar tradisional banyak yang sudah termakan usia, terutama pasar yang berada di pinggiran Sungai Musi seperti Pasar 10 Ulu, Pasar Skanak, Pasar 16 Ilir. Namun Pasar 10 Ulu sudah direvitalisasi tahun ini. Namun sebenarnya pasar lain banyak pasar yang harus direvitalisasi, yang cukup mengkhawatirkan seperti Pasar Sekanak, Tangga Buntung, 26 Ilir, Kamboja, Kebon Semai, Padang Selasa dan Gandus. Bagaimana pengajuan revitalisasi sejauh ini? Saat ini sudah proses pengajuan ke pemerintah pusat, malah semua perencanaan sudah diajukan ke pemerintah pusat. Memang dulunya sekitar tahun 1980 hingga tahun 1990 sudah ada pasar yang direvitalisasi hanya saja masih terbatas pembangunannya. Kami semua pasar dapat diperbaiki dengan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), sebab dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sudah tidak memungkinkan. Makanya diajukan ke Pusat.
Dr Ir H Apriadi S Busri, CES Direktur Utama PD Pasar Palembang Jaya
Guru …Dengan berat hati, Nirwan mengajukan permohonan berhenti jadi guru SMA, lalu menuruti tawaran Rajiman untuk menjadi manajer di sebuah perusahaan batubara. Bekerja sebagai manajer tidak membuatnya nyaman, senyaman Iman Handiman ketika menjadi guru. Tapi dari profesi sebagai manajer inilah, Nirwan memperoleh penghasilan tambahan besar di luar gaji…
Terhadap masalah yang ada bagaimana Anda menyikapinya? Harus saya akui dalam pengelolaan pasar masih banyak masalah, termasuk masalah lama,
masalah yang timbul dan berkembang. Banyak unsur yang masyarakat yang harus dihadapi menjadi tantangan sendiri, namun harus tetap berusaha semaksimal mungkin semuanya dirangkul, sehingga kinerja pasar dapat semakin baik.
Bagaimana perawatan pasar di Kota Palembang? Sejak masa kepemimpinan saya, saya terus berkoordinasi dengan Kepala Pasar, menyangkut kebersihan pasar, perbaikan drainase, tempat sampah, pengadaan kebersihan dan lain.
Hanya saja dari usaha yang kami lakukan ini masih banyak yang harus dibenahi, masih banyak pasar yang belum sepenuhnya menerapkan apa yang programkan. Namun ini adalah tanggung jawab saya sebagai Direktur, saat ini kami mulai menekankan monitoring terhadap kinerja pasar, lebih sering lagi turun ke lapangan, sehingga dapat melihat langsung kondisi pasar. Untuk memperbaiki kinerja dan kebersihan pasar, saat ini kami lebih menekankan pada program kepada pengurus pasar, sehingga nantinya dapat menjaga pasar lebih baik lagi. Apa yang ada harapkan dengan pasar tradisional saat ini? Jika bersih dan terawat maka semakin nyaman masyarakat berbelanja dan inilah yang akan kami harapkan ke depan agar pasar ini lebih nyaman dan tertib. Program apa yang saat ini dijalankan untuk membenahi pasar di Palembang bisa lebih baik lagi? Saat ini kami mulai menerapkan eretribusi Program pembayaran retribusi pedagang di pasar tradisional dilakukan secara online. Sejak tanggal 1 September lalu program ini telah diterapkan di tujuh pasar tradisional yang ada di Palembang. Program e-Retribusi yang bekerjasama dengan BRI ini akan diterapkan di 16 pasar tradisional yang secara penuh dikelola oleh PD Pasar Palembang Jaya. Dengan online ini, artinya tidak ada yang bisa menipu atau kebocoran retribusi jelas akan teratasi. Semua pembayaran yang dilakukan ini kan langsung termonitor dan diketahui, sehingga tidak akan ada kebocoran apapun. Ke depan kami berharap tak hanya retribusi pasar saja yang akan menggunakan sistem elektronik ini. Semua sistem yang berhubungan dengan retribusi dapat dilakukan secara online.
K ARIK ATUR
sertifikasi guru. Tidak dipungkiri masih ada oknum guru yang terkesan materialistis dan hanya mengejar materi dari profesi guru. Bahkan banyak guru yang hanya mengajar dan mengajar, kemudian kembali mengajar di luar waktu sekolah dengan mendapatkan lagi imbalan dari siswa. Kita tahu guru yang berstatus pegawai negeri sipil atau PNS otomatis menerima gaji dan fasilitas dana sertifikasi. Seharusnya dana sertifikasi dapat mendorong dan memotivasi guru menjadi lebih baik lagi dalam mendidik anak-anak. Bukan kemudian hanya menjadi guru yang berpunya dan merasa dengan itu sudah sampai. Seharusnya guru melakukan instrospeksi. Kewajiban guru bukan saja menyampaikan materi pelajaran, melainkan bagaimana guru membuat perubahan dan bisa menjalankan tugas sebagai ing ngarso sung tu lodo, ing madya mangun karso, tut wuri handayani. Dengan semboyan itu kiranya guru dapat mendorong dari belakang, dan memotivasi dari tengah, serta memberikan contoh teladan di depan. Maka, bukanlah berlebihan jika guru harus memiliki kepribadian dan akhlak yang paripurna. Artinya, secara standar guru harus memiliki moralitas yang bisa memberikan contoh baik. Jangan sampai guru justru menampilkan hal-hal yang tidak baik atau negatif. Guru yang yang diharapkan atau guru yang ideal bukan hanya yang ikhlas dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai guru. Tetapi lebih dari itu, guru sudah seharusnya dapat mengikuti perkembangan jiwa anak didik. Guru tidak bisa tidak harus terlibat dalam perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini. Karena anak didik umumnya telah memiliki tingkat penguasaan teknologi komunikasi yang kemungkinan melebihi dari guru. Pemanfaatan teknologi ini juga sebenarnya akan membantu tugas guru. Selain itu guru jangan membuat jarak pemisah dengan anak didik, karena anak didik adalah subyek. Janganlah ada guru yang suka marah-marah dan arogan, yang menganggap dirinya orang paling pintar dalam kelas, yang selalu mengeluh soal gaji dan imbalan dan sering menggunakan masalah kesejahteraan sebagai alasan tidak bisa bekerja dengan baik, yang kemudian dengan itu merasa wajar kalau membuat kelas tidak nyaman. Justru guru seharusnya dapat mengayomi dan membuat damai serta tenang bagi anak didik dalam menjalankan proses belajar mengajar.
PEMIMPIN UMUM: Dodi Reza Alex; WAKIL PEMIMPIN UMUM: Riduan Tumenggung; PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Iman Handiman; PEMIMPIN PERUSAHAAN: Firdaus Komar; REDAKTUR PELAKSANA: Dudi Rosadi; WAKIL REDAKTUR PELAKSANA: Hasandri Agustiawan, REDAKTUR: Perda Sari Dewi, Citra Utama, Edward Heryadi, Miko Marlizon, Syairul, Ferly Marison, Anton Radianto Fadli, Nora Juwita, ANGGOTA REDAKSI: Dudy Oskandar, Muhammad Rizal Effendi, Haris Suprapto, Reno Saputra, Adi Kurniawan, Belly Casio, Sugiyarto, Pitria Tiningsih, Rio Adi Pratama, Hafidz Trijatnika, FOTOGRAFER: M Arrachim AR, Mardiansyah, KORESPONDEN: Arif Agung (Muba), RA Amrina Rosyada (Ogan Komering Ilir), Henny Primasari (Ogan Ilir), Nurul Hudi (Muaraenim), Frans Kurniawan (Lubuklinggau), Marwan Ashari (Musirawas), Mewan Haqulana (Banyuasin), Habibi M Aridi (Prabumulih/PALI), Azanul Arief, Miduk Siahaan (Jakarta); SEKRETARIAT REDAKSI: Veramita Junia MANAJER PRODUKSI: Zainal Chasani; STAF PRODUKSI: Antonius Zebua, Zulkarnain Kifli, Firdaus, Novery Kristian, Pjs MANAJER SIRKULASI: Segus Seripi KS; STAF SIRKULASI: Deni Gustiawan; Benny Ardiwinata; MANAJER SDM: Desy Nataliani; WAKIL MANAJER SDM & UMUM: Hibson; MANAJER KEUANGAN: Segus Seripi KS; STAF KEUANGAN: Reny Sylvia; Zamhari A Fikri; Febryan Sari; Yadi Mawardi; MARKETING SUPERVISOR: Heri Yanto; ADMINISTRASI IKLAN: Yulianti, Feri; ARTISTIK IKLAN: Isra Wahyudi, Andrian D; ACCOUNT EXECUTIVE: A Nomu Ridona, Ratu Faseh, Heryanto, Kemas Abdul Rauf, ; ALAMAT: Jl Talang Kerangga No. 33, Palembang, TELEPON: 372323, 7068003, 7068009; FAX: 0711-372626; TARIF IKLAN: Halaman Depan (Cover) FC: Rp 60.000/mmk; Halaman Belakang (Backcover) FC: Rp 45.000/mmk; Halaman Dalam FC: Rp 35.000/mmk, minimal ¼ halaman; BW: Rp 18.400/mmk; IKLAN BARIS: Rp 7.000/baris (minimal 3 baris); HARGA LANGGANAN: Rp. 85.000/bulan; Terbit: 7 x seminggu (kecuali libur nasional; Penerbit: PT. Pandji Media Gemilang; Komisaris: Indra Noerdin; Direktur: Dodi Reza Alex; PERCETAKAN: PT Pandji Gemilang Grafika. Jl Kapten Anwar Arsyad Blok E No 7, Way Hitam, Palembang. (Isi di luar tanggung jawab percetakan)
WAR TAWAN K AMI TIDAK MENERIMA PEMBERIAN DAL AM BENTUK APA PUN DAL AM TUG AS PELIPUTAN MAUPUN PEMBERITA AN
[3] Laporan Khusus
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Konsumen Harus Cek Izin Developer Rumah Murah Harus Tetap Ada Fasum
Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumatera Selatan (Sumsel) Heriadi Begawan mengatakan saat ini sudah mulai banyak developer yang menerapkan ruang terbuka hijau pada wilayah bangunannya. HANYA saja kendala lahan yang sempit membuat Ruang Terbuka Hijau (RTH) lebih sedikit. “Untuk fasilitas umum dan sarana prasarana tetap ada aturannya, 30 persen dari luas lingkungan selalu diterapkan pengembang. Sarana prasarana ini sudah termasuk jalan, saluran air dan sarana lain,” katanya. Hanya saja, untuk taman atau fasilitas lainnya apalagi untuk perumahan rakyat, pihaknya hanya menyediakan space untuk dibangun oleh pemerintah. Sementara untuk perumahan komersil sebagian besar sudah menerapkan fasilitas umum dengan lengkap.
“Untuk perumahan rakyat memang masih ada yang tidak menerapkan fasilitas umum secara lengkap, namun untuk yang utama seperti jalan, drainase sudah memenuhi kaedah yang ditentukan dalam perizinan,” katanya. Apakah sudah memenuhi standar yang ada, seperti penyediaan tempat ibadah, kolam retensi, dan ruang terbuka hijau, dia mengatakan sudah banyak pengembang yang melengkapi itu semua, yang belum diperkirakan masih terkendala lahan yang sempit dan itu dimaklumi. “Untuk RTH, tidak hanya developer yang menerapkan, pemilik rumah
juga sudah mulai peduli dengan penghijauan, dengan menanam tumbuhan hijau sesuai dengan keinginan,” katanya. Terkait standar penerapan yang ada dan tindakan yang dilakukan REI, Heriadi mengatakan pihaknya sebatas melakukan imbauan, untuk tanggungjawab perizinan ada di masing-masing pengembang,” katanya. Untuk pengawasan, dijelaskan pihaknya tidak bisa menyebutkan secara persentase, dari 170 yang tergabung dalam REI, namun sebagian besar taat anjuran pemerintah. “Fasilitas utama selalu diterapkan pengembang, namun balik lagi kendala lahan yang kecil tidal bisa memenuhi kelengkapan fasilitas umum,” katanya. Sementara itu, Ketua Apersi H Eddy Ganepo mengatakan, seharusnya developer dalam membangun rumah harus di-
sertai dengan membangun fasilitas umum. “Setiap perizinan perumahan baru bisa keluar kalau pengembang menyediakan lahan untuk fasos dan fasum Artinya lahan fasos dan fasum sudah tersedia di setiap kawasan perumahan,” katanya ketika dihubungi, Jumat (16/ 10). Menurutnya, yang wajib dibangun pengembang adalah fasilitas jalan dan drainase untuk rumah murah sedangkan kalau rumah komersil tergantung yang ditawarkan pengembang. Menurutnya kalau ada yang melanggar bisa dilaporkan ke asosiasinya (REI atau Apersi),” katanya. “Sebaiknya teliti dahulu sebelum memutuskan membeli. Jangan karena melihat lokasinya bagus, langsung tertarik tapi juga harus mengetahui apakah pengembangnya anggota asosiasi atau tidak,” ka-
tanya. Pengembang yang menjadi anggota asosiasi perumahan seperti REI dan Apersi, kata dia, dijamin tidak akan melakukan hal tersebut karena dalam organisasi juga dilakukan pengawasan yang ketat. “Sehingga perlu diwaspadai jika ada kalangan perorangan yang membangun perumahan, bisa jadi hanya mengaku-ngaku saja memiliki lahan. Setelah uang muka terkumpul lalu kabur,” kata dia. Selain mengamati rekam jejak pengembang, kata Eddy, sebaiknya calon pembeli juga menggali informasi di Dinas Tata Kota karena seiring dengan program pemerintah satu juta rumah ini membuat puluhan perumahan baru bermunculan pada tahun ini. “Jika tidak ada izinnya, artinya perumahan itu tidak ada,” katanya. ren/osk
TATA ruang kota dalam penyediaan fasilitas umum dan fasilitas sosial di dalam suatu kawasan pemukiman mesti diawasi dengan lebih baik lagi. Hal itu dikemukakan Asisten III bidang Kesra Akhmad Najib. Najib mengatakan, Pemko sebagai pembuat regulasi, sekaligus pemegang peran mengawasi pembangunan fasilitas tersebut yang dilakukan oleh para pengembang. “Semua itu dijalankan oleh Pemko Palembang jadi Pemko yang harus mengawasi dan menjalankan regulasinya dengan sebaik mungkin,” tuturnya. Meski begitu dirinya menjelaskan, fasilitas umum meliputi jalan, taman, tempat rekreasi, drainase dan lainnya. Penambahan perumahan di Kota Palembang semakin lama semakin bertambah. Oleh karena itu, bila tidak diawasi dengan baik, nantinya kota malah tidak akan tertata dengan baik dan semrawut. Terkait program pemerintah pusat yang gencar membangun perumahan murah, pihaknya pun tidak asal menerima developer yang ingin membangun saja. Namun ada beberapa syarat yang mesti dipenuhi oleh developer. “Meski namanya rumah murah, namun fasilitasnya mesti lengkap dan memenuhi standar syarat pembangunan perumahan pemukiman. Jangan hanya terima proyek pembangunan, bangun rumah selesai tapi fasilitasnya tidak dibangun,” jelasnya. Untuk itu dirinya berharap pemko dapat menjalankan regulasi serta peran pengawasannya dapat diperketat. Jangan samapi pengembang berbuat nakal dan melepas tanggung jawab dengan tidak membangun fasilitas umum dan sosial yang menjadi tanggung jawabnya. idz
Tak Sesuai, Tahan IPB KENDATI Perwali tentang Pertamanan di area perumahan sedang digodok, Pemerintah Kota (Pemko) Palembang tetap menerapkan aturan tentang Fasilitas Umum (fasum) dan Fasilitas Sosial (fasos). Pelanggaran aturan bangunan ini salah satunya penahanan Izin Penggunaan Bangunan (IPB). “Kalau tidak menyediakan fasum dan fasos maka IPB bisa kami tahan dan tidak akan dikeluarkan sebelum ada perbaikan,” kata Kepala Dinas Tata Kota Palembang Isnaini Madani, Jumat (16/ 10). Dijelaskannya, fasum dan fasos sudah ada persyaratan dalam perizinan. Fasum meliputi jalan, drainase, taman, ruang terbuka hijau, jalan, taman, drainse, ruang bermain dan lainnya. Sedangkan fa-
MIN
GG
UD E
RIN PAN BIR D U LAN U GIT KIR 0 8 IM KE 13 73 : 00 06 56
SELAMATKAN ANAK-ANAK MUSI 0812789**** Saya pernah membaca penelitian Balai Arkeologi Palembang, Sungai Sekanak diperkirakan sebagai sarana transportasi menuju Bukit Siguntang. Berarti sungai itu memiliki panjang puluhan kilometer. Kini, panjang anak sungai ini tinggal 2.000 meter. Kita kehilangan sungai yang mestinya melengkapi unsur pariwisata Bukit Siguntang, unsur yang unik karena bukit Siguntang tempat tertinggi di Palembang tapi sungai bisa mengantarkan orang ke tempat itu. Begitu pula Sungai Aur, anak
sos seperti tempat ibadah, pasar, toko, sekolah, dan pendidikan. Dalam penyediaan fasum dan fasos Isnaini mengatakan kelengkapannya berdasarkan luas lahan yang dimiliki. Persisnya dari total lahan yang dimiliki ini 30 persennya digunakan untuk penyediaan fasum dan fasos. “Untuk aturan saat ini ada memang tidak spesifik menyebutkan fasilitas yang harus ada, karena disesuaikan dengan luas lahan. Maka dari itulah 2016 nanti akan ada Perwali yang mengatur khusus tentang fasum dan fasos, salah satunya harus ada lima persen taman di area ini,” tutur Isnaini. Mengapa baru akan diatur Perwali. Isnaini mengakui pertumbuhan perumahan di Kota Palembang sudah mulai tinggi, sementara aturan yang
ada belum terkhusus. Pihaknya berharap agar aturan ini dapat membuat peningkatan jumlah ruang terbuka hijau. Isnaini menambahkan, aturan yang ada akan menekan tingkat kenakalan para pengembang yang masih belum maksimal menerapkan fasum dan fasos. Jika ada pelanggaran, misalnya izin telah dikeluarkan, ternyata fasum dan fasos dialihfungsi menjadi perumahan maka pemilik harus kembali mengubah perizinan. “Pelanggaran aturan ini akan diberikan peringatan untuk mengubah plan perizinan yang dianjurkan, jika tidak maka akan diberikan surat peringatan satu sampai tiga, jika tidak digubris akan direkomendasikan ke Sal Pol PP melalui Walikota untuk dibongkar,” tutur Isnaini. ren
SMS Anda sungai yang dijadikan kantor dagang atau loji VOC, dulu bisa disinggahi banyak kapal, kini lebar tak lebih dari 10 meter dan panjang tinggal 1.000 meter. Sampah nyaris menutupi badan anak sungai. Saat musim kemarau, Sungai Aur mirip bak sampah besar. +628877310**** Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) Kota Palembang merilis data 95 anak Sungai Musi di Palembang, melalui situs remi mereka. Jika dibandingkan data milik pemerintah Belanda dikutip budayawan Palembang Djohan Hanfiah (2010), tahun 1930-an daerah ini memiliki 316 anak sungai. Jadi, selama Indonesia berdiri, Palembang kehilangan 221 anak sungai. Ke mana anak-anak sungai itu dan apa yang dilakukan terhadap sungai-sungai itu? Dulu, pemerintah Belanda hanya menimbun satu anak sungai yakni Sungai Kapuran, dijadikan jalan yang kini dikenal sebagai Jalan Merdeka. Dari puluhan anak Sungai Musi ini, hanya Sungai Bendung terletak Ilir Timur II dengan kondisi agak lebih baik, dengan panjang mencapai 8.500 meter, lebar berkisar 6-15 meter dan
hanya ratusan meter, kedalaman berkisar satu sampai tiga meter, dan lebar rata-rata di bawah 10 meter. Bahkan ada yang hanya satu meter. Dengan kondisi aktual anak Musi seperti itu pemerintah harusnya memberi perhatian dan memikirkannya. Mungkin tidak semua anak Musi itu dikembalikan, dilihat dari kebutuhan Palembang sebagai kota air. Jangan ada pengalihan fungsi dan itu yang harus dikembalikan.
kedalaman antara satu sampai tiga meter. Anak Sungai Musi dengan kondisi sangat memprihatinkan yakni Sungai Rengas berada di Ilir Timur II sepanjang 200 meter, lebar tiga sampai lima meter dan kedalaman satu sampai tiga meter. Anak Sungai Musi paling banyak bertahan ada di Kecamatan Seberang Ulu 1 sebanyak 22, disusul Kecamatan Gandus dengan 16, Ilir Barat satu dan Ilir Barat II dengan sembilan anak sungai. Secara umum, panjang anak Sungai Musi yang bertahan
+6281113**** Hilangnya anak-anak sungai Musi tidak boleh dibiarkan terus karena kehadiran anak Musi itu sebagai bagian dari keseimbangan ekosistem Palembang sebagai kota sungai. Dulu, Palembang hampir tidak pernah mengalami banjir meskipun sebagian wilayah dataran rendah. Peranan anak-anak Sungai Musi sangat penting sebagai sarana transportasi masyarakat. Saat masih kecil, saya dan orangtua dengan menggunakan perahu tidak perlu menyusuri Sungai Musi seperti sekarang ini untuk pergi ke Kuto. Kami cukup menyeberang Sungai Musi. Masuk ke Sungai Sekanak, lalu Sungai Kapuran hingga menembus Sungai Bayas.
[4] Tabir Kasus
K O M E N TA R Emi Warga Tangjungraja
Masalah Sepele KASUS sepele harusnya tidak dibesarkan. Pada bulan puasa bukannya menahan hawa nafsu malah bertindak arogan. Harusnya jangan begitu, sabar jangan panas guna meminimalisir kejadian.
Rian Warga Inderalaya
Ambil Hikmah SAYA berharap kasus ini tidak terulang dan kepada pemuda yang terlibat aksi bentrok dapat mengambil hikmah atas kejadian tersebut. Untung masih selamat coba kalau lewat. Bagaimana mau bertaubat. Inilah akibatnya kalau emosi.
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Tangan Putus Akibat Perkelahian Sekelompok pemuda terlibat bentrok di tengah keramaian Pasar Tanjung Raja, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, Selasa (7/7), sekitar pukul. Akibatnya, tiga pemuda menderita luka dan harus dirawat di beberapa rumah sakit. Bahkan, satu pemuda bernama Adi harus kehilangan tangannya. Peristiwa ini tentu meninggalkan duka karena perkelahian ini dipicu hal sepele. Lantas apa motif sebenarnya dari kejadian ini. Sejauh mana pengusutan kasus yang dilakukan polisi. Semua akan dikupas wartawan BeritaPagi Henny Primasari pada Tabir Kasus pekan ini. BENTROKAN di kalangan warga terjadi di tengah keramaian
KELUARGA–salah satu keluarga korban yang berada di Kapolsek Tanjung Raja.
Pasar Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir (OI). Sekitar lima pemuda dan satu orang tua, tiba-tiba terlibat keributan Selasa (07/7), sekitar pukul 08.00. Akibat dari keributan itu, tiga pemuda mengalami luka tusuk sehingga harus dirawat dibeberapa rumah sakit. Seperti Heri (25), menderita luka robek dibagian kepala, dan dirawat di Puskesmas Tanjung Raja. Sementara Herliadi alias Adi (23) luka di pergelangan tangan kiri hingga nyaris putus, dan dibawa ke RSMH Palembang. Sedangkan Ari Putra alias Ari (20), luka tusuk di punggung sebelah kiri, dan dilarikan ke RSUD Ogan Ilir. Sementara, dua pemuda belum diketahui identitasnya dan satu orang tua Tonit, dimintai keterangan di Polsek
Tanjung Raja. Informasi yang didapat, sebelum terjadi keributan itu, Andi (17), warga Desa Penyandingan, Kecamatan Sungai Pinang, melintas di Pasar Tanjung Raja. Dan entah apa penyebabnya terjadi perselisihan dengan Adi, warga Tanjung Raja. Saat itu Adi melempar batu ke arah Andi dan mengenai dengkul kirinya. Tidak senang dengan perlakuan itu, Andi lalu pulang ke rumah dan melapor ke kakaknya Ari dan ayahnya Tonit (46). Keduanya langsung menuju Pasar Tanjung Raja mencari Adi. Saat bertemu di pasar, Ari Putra langsung membacok tangan Adi hingga lengan kiri nyaris putus. Rupanya, kakak Adi bernama Heri yang berada di lokasi bentrok, langsung menusuk Ari di punggung kiri. Tonit pun tidak senang melihat anaknya Ari ditusuk dan langsung memukul kepala Heri hingga bocor. Tonit di Mapolsek Tanjung raja mengatakan dirinya terpaksa memukul Heri guna membela anaknya. “Saya ini habis kecelakaan mobil pulang ke rumah. 0beberapa hari kemudian ada kejadian ini, anak saya mengadu kalau dia sudah dikata katain. Tentunya saya emosi akhirnya ambil kayu dan memukul Heri hingga kepalanya bocor. Saya ini orangnya tidak banyak ulah, inikan dia yang mancing. Tolonglah agar kasus ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan,” jelasnya. Sejauh ini, belum diketahui pasti kronologis
bentrok pemuda tersebut, lantaran saksi masih diperiksa di Polsek Tanjung Raja. “Kita masih mengumpulkan saksi di lapangan, informasi masalah sepele hanya saling ejek. Ada tiga korban, Adi luka putus di pergelangan tangan, Heri kepalanya bocor kena sabetan, dan Ari luka tusuk. Kami masih kumpulkan infomasi,” kata Kanitres Polsek Tanjung Raja Aiptu Herman. Kapolsek Tanjung Raja AKP Herman Rozie menambahkan, awal kejadian saling ejek dan membuat Adi melempar batu ke Andi. “Andi lapor kakak Ari dan ayahnya Tonit. Di lokasi Ari langsung bacok tangan Adi. Kakak Adi yakni Heri tidak senang lalu menusuk Ari, dan Heri pun dihantam oleh Tonit pakai kayu. Andi dan Tonit kita amankan di Polsek Tanjung Raja,” singkatnya.
PERAWATAN–Korban perkelahian yang mendapat perawatan di RSMH Palembang.
[5] Palembang Tempo Doloe
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Dusun Napal Litjin, 1877-1879 (Tropeninstituut, Amsterdam)
D
I Napal Litjin, rumah Pasirah — yang masih belum sepenuhnya selesai dibangun— disediakan sebagai penginapan rombongan penjelajah itu. Rumah itu mirip dengan rumah yang diinapi di Moeara Menkoelem, namun jumlah petaknya
membentuk tanjung yang menyerupai sebuah pulau. Menurut warga Napal Litjin, air sungai di dekat pulau itu bebiso karena air di salah satu sisinya terasa hangat, sementara di sisi lainnya terasa dingin. Akan tetapi, menurut penelitian tim penjelajahan itu, tak ada
Oleh Frieda Amran frieda.amran@yahoo.com
(ruangan) lebih sedikit dan tiang-tiangnya lebih tinggi. Rumah Pasirah itu terletak di jalan yang lebarnya sekitar 10 meter. Rumah tetangga di seberang jalan tampak penuh dengan sanaksaudaranya yang datang untuk menyaksikan tetamu bule yang aneh itu. Di depan rumahnya, tua dan muda berdesakdesakan dan saling dorong supaya dapat melihat dengan lebih jelas. Di atas sebuah bangku bambu, serombongan bujang yang bergerombol untuk mengamati setiap gerakgerik anggota-anggota tim penjelajah. Dusun Napal Litjin terletak di tepian kanan Sungai Koeloes, sebuah anak Sungai Rawas. Di hulu, sungai itu berbelokbelok sehingga
perbedaan temperatur sama sekali. Napal Litjin terletak di daerah yang luar biasa asri. Dari dusun itu tampak pemandangan lepas ke lembah Sungai Rawas yang dilindungi oleh pebukitan di tepian kirinya. Yang terutama sangat cantik adalah daerah pertemuan Sungai Koeloes dan Sungai Rawas. Alam yang indah itu menjadi semakin menarik oleh tebingtebing kapur dengan pepohonan rimbun yang menjuang di tepian kedua sungai itu tak jauh dari dusun. Rumah-rumah penduduk Napal Litjin tampak rapi dan kokoh. Di depan setiap rumah, di dekat serambi, terdapat lesung dan alu di atas dua buah tiang yang dipancangkan di tanah.
Di Napal Litjin Seperti juga halnya anak-anak di daerah Minangkabau, anakanak di dusun ini juga dimanja oleh ibunda mereka: segala yang diingin oleh anak-anak itu dituruti olah orang tua mereka. Seorang anak perempuan berumur kira-kira 5 tahun menarik perhatian van Hasselt dan timnya. Mulanya, anak itu hendak menuruni tangga rumah; lalu naik lagi; kemudian ia ribut karena ingin bermain dengan sebuah labu; lalu ia minta digendong; terus ia meronta-ronta di dalam gendongan karena ingin turun-naik tangga sekali lagi. Semua keinginannya dinyatakan dengan tangis dan teriak yang memekakkan telinga. Sang ibu tak sekali pun tampak marah (sementara seorang ibu Belanda pastilah sudah sejak tadi marahmarah!). Akhirnya, anak itu menangis ingin bermain di sungai. Sang ibu segera menggendongnya dan membawanya pergi. Bila seorang anak tak pernah dilarang atau dimarahi, bagaimana kepribadiannya pada saat
ia dewasa? Itu dipertanyakan oleh van Hasselt dan timnya. Perbatasan antara wilayah yang termasuk dalam wilayah kekuasaan Hindia-Belanda dan daerah-daerah yang merdeka tak jauh dari Napal Litjin. Van Hasselt dan timnya bersemangat untuk menjelajah dan meneliti di daerah perbatasan itu. Mereka merundingkan rencana itu dengan Hadji Dipati Lesoeng Batoe. Rute perjalanan yang direncanakan adalah: Napal Litjin—Kota Tandjoeng—Sekeladi— Doerian Boengin—Soengei Tenang. Dusun Sekeladi termasuk wilayah Batang Asei. Daerah itu dan daerah-daerah selanjutnya yang hendak didatangi tidak lagi termasuk dalam wilayah kekuasaan HindiaBelanda. Hadji Dipati Lesoeng Batoe diam mendengarkan rencana tetamunya, lalu menyampaikan bahwa ia harus membicarakan rencana itu dengan Dipati Napal Litjin. Karena ia tidak mengungkapkan keberatan apa pun, tim penjelajah itu merasa
sangat optimis rencana mereka dapat dilaksanakan. Di berbagai tempat, para kepala adat biasanya terlebih dahulu mengungkapkan segala macam keberatan dan selalu bermusyawarah— apalagi bila itu terkait dengan kegiatan apa pun di daerah-daerah merdeka. Sementara para dipati, kepala-kepala adat lainnya dan tetua dusun berunding, van Hasselt dan timnya mengisi waktu dengan membandingkan abjad yang kini dikenal dengan abjad di zaman dahulu. Di dusun, anak-anak saling tembak dengan ‘senapan’ tiup yang dibuat dari bambu dengan peluru dari potongan batang keladi. Peluru-peluru keladi itu dimasukkan ke salah satu ujung senapan berbentuk seperti sedotan minuman. Sang penembak meniup ujung senapannya keras-keras sehingga peluru tadi terpental ke arah ‘musuh’ yang dituju. Anak-anak lelaki yang lebih besar bermain bola rago. Permainan bola itu juga dikenal di daerah Minangkabau. Yang lain latihan melempar djelo, jaring untuk menangkap
ikan. Jaring mainan itu berukuran lebih kecil dan tanpa pemberat di pinggir-pinggirnya. Permainan-permainan itu mengajarkan dan melatih keterampilanketerampilan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup setelah anak-anak itu menjadi dewasa. Kedewasaan bathin dipersiapkan dengan kegiatan belajar mengaji. Banyak ulama Napal Litjin belajar ke Dataran Tinggi Padang selama 12-14 tahun sebelum pulang ke dusun menjadi guru agama. Orangorang inilah—yang fasih berbahasa Minang— berfungsi sebagai penerjemah-penerjemah handal untuk van Hasselt dan rombongannya. Anak-anak di Napal Litjin disusui oleh ibunya sampai usia 3 tahun. Di tahun-tahun pertama setelah kelahiran, anakanak itu digendonggendong di punggung, di pinggang atau di dada ibunya. Setelah ibunya melahirkan anak berikutnya, hak disusui beralih ke adiknya. Di daerah Rawas, jarang ada perempuan
yang menyusui anak orang lain. Di daerah lain, seringkali perempuan yang harus bekerja di ladang mempercayakan anaknya kepada tetangga atau perempuan lain di dusun. Pengasuhpengasuh itu juga dipercayakan untuk menyusui anaknya. Bila hal ini terjadi secara teratur dan berkali-kali, maka sesuai dengan ajaran Islam, tak boleh terjadi perkawinan di antara anak yang disusui tadi dengan anak ibu yang menyusuinya. Hubungan di antara kedua anak itu disebut soeson (yang berasal dari kata sasusuan— sesusuan). Perkawinan yang tabu berlaku juga di antara seorang lelaki dengan adik perempuan isterinya (kecuali setelah isterinya meninggal dunia); di antara paman atau bibi dengan kemenakannya; dan di antara mertua dan menantunya. Pustaka Acuan: AL van Hasselt. “Van Padang via Batavia en Palembang,” dalam Reizen in Midden-Sumatra. (hal 32-57). 1877-1879
Penduduk Luar Batas Menolak Kedatangan Kulit Putih
Lelaki tua dan muda, di Napal Litjin, 1877-1879 (Tropeninstituut, Amsterdam)
ENTAH berapa lama mereka menunggu. Akhirnya, para dipati, kepala-kepala adat, tetua dusun dan Ketib selesai berunding. Keputusan mereka sungguh mengecewakan van Hasselt dan timnya. Semua orang menyarankan untuk melupakan saja rencana menjelajah sampai ke luar batas wilayah HindiaBelanda. Konon, penduduk yang tinggal di daerah-daerah merdeka (otonom) bersedia datang menemui tim penjelajah itu, tetapi mereka tidak menginginkan kedatangan orang-orang berkulit putih di daerah mereka (karena takut akan diserang dan dijajah). Lagipula, daerahdaerah merdeka itu tidak mempunyai satu pemimpin saja. Setiap dusun memiliki pemimpin dan tetua adat masingmasing. Saran negatif para petinggi dan tetua dusun
Napal Litjin tidak diterima begitu saja. Bolak-balik mereka mencari jalan keluar. Satu-satunya yang dapat dilakukan adalah mengirimkan utusan ke dusun Sekeladi untuk meminta izin mendatangi daerah itu. Dewan tetua Napal Litjin menghilang lagi untuk merundingkan siapa yang akan diutus membawa pesan itu. Akhirnya, mereka bersepakat: Ketib, Rio dan 3 orang pengikut akan berangkat. Kelima orang itu mendapatkan uang jalan sebanyak ƒ15,-. Mereka merencanakan untuk berangkat keesokan harinya, ketika air sungai sedang surut. Pengiriman utusan seperti itu memang biasa dilakukan dan lebih disukai daripada mengirimkan surat. Di daerah ini, surat terkesan resmi, sedang van Hasselt dan rombongan lebih suka diterima masyarakat sebagai tetamu tak resmi.
Seluruh proses musyawarah dan perundingan itu memberikan kesempatan baik untuk mengamati sistem dan proses pengambilan keputusan di dusun Napal Litjin. Kepala dusun Sekeladi— yang bernama Si Isan—disebut meti. Di bawahnya terdapat seorang penghoeloe kajo yang bernama Si Lebe. Secara struktural, kedudukan sebagai meti terdapat di bawah kepemimpinan rio batin dusun Doerian Boengin— yang bernama Simah. Rio batin itu memiliki dua orang doebalang. Tugas doebalang di Sekeladi dapat diperbandingkan penggawa atau kepala kampung di Napal Litjin. Sekeladi en Doerian Boengin termasuk dalam wilayah Batang Asei. Wilayah ini secara keseluruhan dipimpinan oleh dewan yang disebut ‘datoek nan bertiga’.
BERITAPAGI
MINGGU, 18 OKTOBER 2015
JUVENTUSTv INTER VS Orange
HALAMAN
6
Jalan Menuju
‘Scudetto’
gsung Siaran Lan 0) pk01.45 WIB /1 9 (1 in n Se
Inter meyakini kemenangan atas Juventus, akan membuka jalan untuk meraih scudetto.
Mauro Icardi
BERITAPAGI
Milan, BP Dua klub paling sukses di Italia, Inter Milan dan Juventus akan saling jegal di giornata sembilan Serie A. Nerazzurri akan menjadi tuan rumah di Giuseppe Meazza saat bertemu Bianconeri, Senin (19/10) dinihari nanti. Inter Milan akan menjalani pertemuan melawan Juventus kali ini dengan situasi berbeda dibandingkan pertemuan-pertemuan sebelumnya. Kali ini, untuk pertama kali sejak 2009-2010, anak asuh Roberto Mancini akan menghadapi Juventus dengan berada di peringkat yang lebih baik di klasemen dibandingkan rival mereka itu. Inter berada di posisi kedua, sementara Juventus tercecer di posisi 12. Pelatih Inter Milan Roberto Mancini mengatakan, kemenangan melawan Juventus akan membuat Inter Milan melangkah di jalan yang tepat untuk meraih Scudetto. Dengan kualitas yang ada di dalam skuadnya, Mancini mengatakan bahwa Inter sudah sepantasnya ikut memburu Scudetto pada musim ini. Namun, ia meyakini bahwa jika
anak-anak asuhnya bisa menjegal Juve, maka jalan bagi Nerrazurri untuk meraih titel juara akan semakin terbuka. “Memenangkan Scudetto? Mengapa tidak. Kami berharap demikian. Ini memungkinkan. Kami memiliki sebuah tim yang bagus dengan beberapa pemain bagus. Beberapa pertandingan ke depan akan menjadi laga yang sangat penting. Di hari Minggu nanti ada Derby d’Italia. Ini merupakan salah satu pertandingan terpenting di kompetisi ini,” ujar Mancini pada BBC World Service. “Saya harap ini akan menjadi laga yang bagus. Kami berada di peringkat dua dan mereka di papan tengah. Ini akan jadi pertandingan yang penting bagi mereka juga. Inter belum pernah mengalahkan Juve di San Siro dalam lima tahun terakhir. Saya berharap giliran kami tiba, karena mengalahkan Juve akan membuat kami bisa memberikan sebuah jalan bagi kesuksesan musim kami,” tandasnya. Mengenai pertandingan lawan Juve, Inter sudah lama tidak pernah bisa menang di kandang sendiri. Kali
terakhir Il Biscione bisa menang ketika menjamu La Vechia Signora adalah pada 16 April 2010 dengan skor 2-0, berkat gol dari Maicon dan Samuel Eto’o. “Inter belum pernah mengalahkan Juventus di San Siro selama 5 tahun. Saya harap waktunya sudah tiba karena mengalahkan Juventus akan membuat kami bisa mengarahkan musim,” bebernya. Penyerang Inter Milan Mauro Icardi, mengumbar perang urat syaraf jelang pertandingan Inter vs Juventus. Icardi mengaku pertemuan dengan Juve selalu spesial baginya. Pasalnya, sejak bermain di Sampdoria dirinya selalu mencetak gol ke gawang Bianconeri yang dijaga Gianluigi Buffon. “Ini adalah pertandingan yang spesial. Saya selalu membayangkan apakah Juve takut dengan saya? Apakah saya selalu mencetak gol ke Bianconeri? Saya mulai mencetak gol sejak saya kecil dan tidak akan berhenti. Apakah saya akan melakukannya lagi,” ujar Icardi ke La Stampa. Bek Juventus Andrea Barzagli, mengingatkan timnya tidak boleh kalah saat jumpa Inter Milan. Kemenangan atas Inter akan membuat semua punggawa Juve semakin percaya diri. fer
Kembali Jika Sudah Fit
Eric Cantona
Foto Syur Bareng Istri USAI meraih kesuksesan dalam kariernya sebagai pesepakbola, Eric Cantona benarbenar serius mendalami bidang hiburan. Setelah sempat merambah dunia akting, baru-baru ini legenda Manchester United tersebut melakukan foto syur untuk salah satu majalah di Prancis. Diberitakan Sportsmole, Sabtu (17/10), dalam foto tersebut Cantona tidak menggunakan sehelai pakaian pun. Ia melepaskan semua pakaiannya dan memamerkan bagian punggung serta bokongnya. Pria 49 tahun itu tidak sendirian. Turut serta sang istri yang tampil ceria sambil berpose memeluk Cantona. Berbeda dengan sang suami, Rachida Brakni tampil lengkap dengan pakaian dengan sweatshirt bermotif garis-garis. Tidak hanya satu foto, ada juga foto dengan pose lain yang menjadi sampul halaman depan majalah tersebut. Di foto itu, Cantona menyembunyikan tubuhnya di belakang sang istri sambil menunjukkan ekspresi keceriaan. Cantona dan Rachida diketahui melakukan pemotretan tersebut sebagai bagian dari wawancara yang dilakukan media yang bersangkutan. Dalam wawancara tersebut, pria berpaspor Prancis itu menjelaskan bagaimana mesranya hubungan bersama sang istri. fer
Barcelona, BP Pelatih Barcelona, Luis Enrique, memastikan Lionel Messi akan mendapatkan kesempatan untuk memulihkan diri hingga benar-benar fit. Enrique tak akan memaksakan Messi bermain meski Barca amat membutuhkannya. Messi mendapatkan cedera lutut pada laga melawan Las Palmas, 26 September lalu. Cedera itu diperkirakan akan membuatnya menepi dari lapangan hijau selama tujuh hingga delapan pekan. Tanpa diperkuat Messi, Barca dan timnas Argentina mengalami kesulitan. Barca dikalahkan Sevilla pada laga terakhirnya, sementara Argentina gagal menang di dua laga awal di kualifikasi Piala Dunia 2018. Ada kabar yang menyebutkan Argentina ingin memainkan Messi pada laga melawan Brasil dalam lanjutan
kualifikasi Piala Dunia 2018, 13 November mendatang. Tapi, Enrique menepis kabar itu. Dia memastikan Messi akan merumput lagi jika sudah benar-benar fit. “Yang saya pikirkan adalah bagaimana caranya dia pulih dengan baik. Kuncinya bukan apakah dia akan kembali main untuk laga tertentu,” ucap Enrique yang dikutip Marca. “Tekanan dari AFA (Asosiasi Sepakbola Argentina)? Itu cuma rumor. Saya yakin (pelatih Argentina) Tata Martino dan AFA, seperti Barca dan saya, ingin Messi sepenuhnya pulih,” katanya. fer
Lionel Messi
F A K T A Villarreal VS Celta de Vigo Real Sociedad VS Atlético Madrid Getafe VS Las Palmas
LIGA INGGRIS Hasil pertandingan Tottenham Hotspur 0-0 Liverpool
Senin (19/10) Deportivo La Coruña VS Athletic Club Selasa (20/10) Sporting Gijón VS Granada
JADWAL PERTANDINGAN Minggu (18/10) Newcastle United VS Norwich City (SCTV pk 22.00) KLASEMEN 1. Man. City 8 6 0 2. Arsenal 8 5 1 3. Man. United 8 5 1 4. Crystal Palace 8 5 0 5. Leicester City 8 4 3 6. West Ham 8 4 2 7. Everton 8 3 4 8. Tottenham 8 3 4 9. Southampton 8 3 3 10. Liverpool 8 3 3 11. Swansea City 8 2 4 12. Watford 8 2 4 13. Norwich City 8 2 3 14. Stoke City 8 2 3 15. Bournemouth 8 2 2 16. Chelsea 8 2 2 17. West Brom 8 2 2 18. Aston Villa 8 1 1 19. Sunderland 8 0 3 20. Newcastle 8 0 3
2 19-7 18 2 13-7 16 2 12-8 16 3 11-7 15 1 17-15 15 2 17-11 14 1 12-8 13 1 11-7 13 2 13-10 12 2 8-10 12 2 10-10 10 2 6-7 10 3 12-14 9 3 8-10 9 4 10-12 8 4 12-17 8 4 6-11 8 6 8-13 4 5 8-18 3 5 6-17 3
KLASEMEN 1. Villarreal 7 5 1 2. Real Madrid 7 4 3 3. Celta Vigo 7 4 3 4. Barcelona 7 5 0 5. Atl Madrid 7 4 1 6. Deportivo 7 3 3 7. Eibar 7 3 3 8. Real Betis 7 3 2 9. Valencia 7 2 3 10. Espanyol 7 3 0 11. Gijón 7 2 2 12. Sevilla 7 2 2 13. Athletic Club 7 2 1 14. Getafe 7 2 1 15. Vallecano 7 2 1 16. Sociedad 7 1 3 17. Málaga 7 1 3 18. Levante 7 1 3 19. Las Palmas 7 1 2 20. Granada 7 1 1
S
ditugaskan untuk menghancurkan serangan, menjadi pemain yang jeli untuk memanfaatkan ruang kosong, membedah kelemahan lawan, dan menyeimbangkan komposisi menyerang sekaligus bertahan pada saat bersamaan. Pascamengalami perubahan gaya bermain, visi Khedira menjadi jauh lebih tajam. Kemampuan ini menjadi sangat penting, ketika Juventus melawan musuh enerjik yang menggunakan kecepatan dan aspek fisik untuk melakukan serangan balik. Ia mampu bereaksi cepat dalam menutup ruang, dan sekaligus memberikan jaminan aman kepada timnya. Dampak nyata kehadiran Khedira, bisa terlihat dalam dua laga yang sudah dijalani gelandang berusia 28 tahun itu, di mana ia menjadi pemain kunci yang mengubah jalannya
12-5 15-2 15-7 12-9 10-4 12-7 10-6 7-9 4-5 7-16 7-8 7-11 8-10 6-8 6-12 6-7 3-4 6-12 6-9 5-13
16 15 15 15 13 12 12 11 9 9 8 8 7 7 7 6 6 6 5 4
Bologna VS Palermo Napoli VS Fiorentina Hellas Verona VS Udinese Sassuolo VS Lazio Frosinone VS Sampdoria Genoa VS Chievo Atalanta VS Carpi Senin (19/10) Internazionale VS Juventus KLASEMEN 1. Fiorentina 7 6 0 2. Internazionale 7 5 1 3. Lazio 7 5 0 4. AS Roma 7 4 2 5. Torino 7 4 1 6. Napoli 7 3 3 7. Chievo 7 3 3 8. Sassuolo 7 3 3 9. Sampdoria 7 3 2 10. Atalanta 7 3 2 11. AC Milan 7 3 0 12. Juventus 7 2 2 13. Palermo 7 2 1 14. Udinese 7 2 1 15. Genoa 7 2 1 16. Empoli 7 2 1 17. Carpi 7 1 2 18. Hellas Verona 7 0 4 19. Frosinone 7 1 1 20. Bologna 7 1 0
1 14-4 18 1 8-6 16 2 10-11 15 1 17-9 14 2 12-8 13 1 16-7 12 1 11-5 12 1 9-7 12 2 13-10 11 2 8-8 11 4 8-13 9 3 9-8 8 4 9-12 7 4 7-10 7 4 4-7 7 4 7-11 7 4 8-16 5 3 6-10 4 5 4-10 4 6 4-12 3
LA LIGA JADWAL PERTANDINGAN Minggu (18/10) Barcelona VS Rayo Vallecano Valencia VS Málaga Real Betis VS Espanyol
SERIE A
BUNDESLIGA
JADWAL PERTANDINGAN Minggu (18/10) Torino VS Milan
JADWAL PERTANDINGAN Sabtu (17/10) Werder Bremen VS Bayern München
Jose Mourinho
Mereka tertinggal 10 poin dari Manchester City yang duduk di posisi teratas. Menjelang laga melawan Aston Villa, Mourinho ditanya oleh wartawan apakah dirinya akan tetap menjadi manajer Chelsea jika timnya itu menuntaskan musim di papan tengah. “Ya,” jawab Mourinho yang dikutip Soccerway. “Tidak. Saya tidak mengatakan itu karena kami tidak berekspektasi akan finis di papan tengah,” lanjutnya. Setelah Chelsea dikalahkan Southampton 1-3 di Stamford Bridge, mereka mengeluarkan pernyataan resmi yang berisi dukungan kepada Mourinho. Sebelum pernyataan itu keluar, Mourinho mengaku sudah mendapatkan dukungan langsung dari Roman Abramovich dan direksi klub. “Tentu saja, setelah hasil buruk dan itu bukan hasil buruk pertama musim ini. Saya jauh dari kata senang. Jauh dari itu. Tapi, saya tak pernah merasa khawatir soal masa depan saya,” tutur Mourinho di The Guardian. “Bagi saya, hal pentingnya adalah pesan dari pemilik dan direksi klub kepada saya dan sebelum pernyataan itu keluar, saya sudah mendapatkan umpan balik dari pemilik dan direksi klub. Jadi, pernyataan itu bukanlah sesuatu yang baru bagi saya. Saya sebelumnya sudah mendapatkan dukungan,” imbuhnya. “Kenapa pernyataan itu keluar? Mungkin untuk menghentikan rumor. Dukungan untuk diri saya tidak berasal dari pernyataan itu, tapi dari percakapan normal yang sering kami lakukan. Kali ini adalah untuk mendukung dan membuat saya benar-benar menyadari apa maksud klub,” kata pria asal Portugal itu. fer
pertandingan. Inilah aspek yang hilang dari lini tengah Juventus dalam beberapa pertandingan awal Serie-A. Ketika Marchisio dan Khedira absen dari skuad Juventus, Allegri kesulitan untuk meracik komposisi lini tengah karena ‘hanya’ memiliki Sturaro dan Padoin, plus Hernanes dan Lemina yang masih belum beradaptasi dengan baik bersama tim. Kehadiran Khedira mendatangkan stabilitas untuk lini tengah Juventus. Ia bukan Pirlo, yang mendistribusikan bola ke berbagai lini dari lapisan paling dalam. Sejauh ini akurasi umpannya hanya 76,5 persen, tapi ia sudah membuat tiga umpan kunci dan penempatan posisi yang benar-benar baik. Kehadiran Khedira adalah kunci kebangkitan Juventus, dan itu bisa terlihat meski hanya melalui dua laga saja. fer
Sami Khedira
HALAMAN
7
Pencetak gol 6 gol - Eder (Sampdoria) 5 gol - G. Higuaín (Napoli), L. Insigne (Napoli)
Augsburg VS Darmstadt 98 Schalke 04 VS Hertha BSC Hamburger SV VS Bayer Leverkusen Wolfsburg VS Hoffenheim Eintracht Frankfurt VS Borussia M’gladbach Minggu (18/10) Köln VS Hannover 96 Stuttgart VS Ingolstadt KLASEMEN 1. München 8 8 0 2. Dortmund 8 5 2 3. Schalke 04 8 5 1 4. Hertha BSC 8 4 2 5. Köln 8 4 2 6. Ingolstadt 8 4 2 7. Leverkusen 8 4 1 8. Mainz 05 8 4 0 9. Wolfsburg 8 3 3 10. Darmstadt 98 8 2 4 11. Hamburger SV 8 3 1 12. Frankfurt 8 2 3 13. M’gladbach 8 3 0 14. Bremen 8 2 1 15. Hoffenheim 8 1 3 16. Augsburg 8 1 2 17. Hannover 96 8 1 2 18. Stuttgart 8 1 1
0 28-4 24 1 22-11 17 2 10-8 16 2 11-8 14 2 13-12 14 2 6-6 14 3 8-9 13 4 12-11 12 2 10-10 12 2 10-12 10 4 8-13 10 3 13-11 9 5 11-15 9 5 7-13 7 4 10-14 6 5 8-13 5 5 7-16 5 6 11-19 4
Pencetak gol 12 gol - R. Lewandowski (Bayern München) 10 gol - P. Aubameyang (Borussia Dortmund) 8 gol - T. Müller (Bayern München) 6 gol - Y. Malli (Mainz 05), A. Modeste (Köln) 5 gol - B. Dost (Wolfsburg), K. Volland (Hoffenheim)
Optimis Tak Dipecat London, BP Jose Mourinho yakin posisinya di kursi manajer Chelsea sangat aman. Bahkan jika The Blues finis di papan tengah klasemen akhir Premier League, Mourinho tetap yakin tak akan dipecat. Setelah musim lalu memberikan gelar Premier League dan Piala Liga Inggris kepada Chelsea, Mourinho mengawali musim ini dengan berat. Tim asuhannya itu baru menang dua kali dalam delapan pertandingan pertama di liga. Selebihnya, mereka dua kali seri dan sudah empat kali kalah. Chelsea kini terpuruk di posisi ke-16 dengan koleksi 8 poin.
MINGGU, 18 OKTOBER 2015
L I G A
Pencetak gol 6 gol - K. Benzema (Real Madrid) 5 gol - Agirretxe (Real Sociedad), Nolito (Celta Vigo), Cristiano Ronaldo (Real Madrid)
Pencetak gol 7 gol - J. Vardy (Leicester City) 6 gol - S. Agüero (Manchester City)
Dewa Penolong Nyonya Tua AMI Khedira sudah menemukan titik baliknya untuk menjadi sosok gelandang yang lebih baik. Selama bermain di Jerman dan sebelum ditangani Mourinho, Khedira selalu dikenal sebagai sosok gelandang box-to-box yang mementingkan aspek pertahanan lebih dari pemain lain. Pria yang tak segan untuk terlibat dalam duel perebutan bola, ia bekerjakeras demi keuntungan tim. Melakukan tugas kotor untuk membuat pemain lain melakukan magisnya dengan gaya bermain yang lebih menonjolkan kemampuan individu. Namun, sosok Mourinho mengubah segalanya dalam konteks yang lebih baik. Juru taktik asal Portugal itu membuat Khedira jadi lebih memiliki pengaruh di atas lapangan. Ia beranjak dari sosok enerjik yang
1 0 0 2 2 1 1 2 2 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 5
Walter Samuel
Debut Mengecewakan Satu poin didapat Juergen Klopp di laga debutnya sebagai manajer Liverpool. Melawat ke markas Tottenham Hotspur, The Reds menuntaskan laga dengan skor 0-0. London, BP Laga Tottenham Hotspur versus Liverpool di Stadion White Hart Lane, London, berakhir dengan skor kacamata, Sabtu (17/ 10) malam WIB. Antusiasme pendukung The Reds mewarnai laga Liga Inggris pekan kesembilan itu. Pasalnya, inilah laga pertama manajer baru Liverpool, seorang pelatih fenomenal dari Jerman, Juergen Klopp. Namun, Klopp dipusingkan pada laga awalnya tersebut karena delapan pemain inti Liverpool terbelit cedera. Ia kekurangan
Gantung Sepatu Akhir Musim Basel, BP Defender senior FC Basel, Walter Samuel, menyatakan akan gantung sepatu di akhir musim ini. Pemain 37 tahun tersebut mengatakan kalau tubuhnya sudah tidak kuat lagi bersaing dengan pemain-pemain muda. Pemain internasional Argentina itu tercatat sudah berganti seragam sebanyak enam kali sejak mengawali karier profesional pada 1996, yakni Newell’s Old Boys, Boca Junior, AS Roma, Real Madrid, Inter Milan, dan FC Basel. Samuel menghabiskan periode terpanjangan karier sepakbolanya saat membela Inter Milan pada 2005 hingga 2014. “Ada saatnya Anda harus mendengarkan tubuh Anda. Ini bukan keputusan yang mudah bagi saya.
stok, terutama di sektor lini serang. Klopp akhirnya memasang winger muda Belgia, Divock Origi sebagai penyerang utama. Spurs dan Liverpool mengakhiri babak pertama dengan skor imbang tanpa gol. Pada 45 menit pertama itu, tuan rumah lebih agresif memburu gol. Total ada sembilan tembakan yang dilepas Eriksen dkk, namun hanya dua yang on target. Spurs menguasai bola 53,2 persen. Sementara itu tim tamu yang memiliki rekam penguasaan bola 46,8 persen
melepaskan tujuh tembakan, dua di antaranya on target. Selain itu, Skuat Liverpool tercatat paling banyak melakukan pelanggaran yakni delapan kali. Filosofi ‘gegenpressing’ sepertinya sudah diinstruksikan Klopp kepada skuat Liverpool. Pasalnya, pada babak pertama, enam dari delapan tekel Liverpool dilakukan di daerah Spurs. Pada awal babak kedua, Christian Eriksen mendapatkan kesempatan mengeksekusi tendangan bebas di posisi bagus di depan pertahanan Liverpool. Berbahaya bagi Liverpool karena mantan pemain Ajax Amsterdam itu memiliki rekaman yang bagus dalam hal tendangan bebas. Tapi, pada kesempatan itu, tendangan Eriksen masih belum ampuh. Pada menit ke-56, Lucas Leiva melepaskan tembakan jarak jauh. Namun, hasilnya tak ampuh pula. Se-
puluh menit kemudian Adam Lallana dijatuhkan Dele Alli di dalam kotak penalti. Tak ada tindakan dari wasit Craig Pawson atas insiden tersebut. Pada menit ke-74, Spurs mendapatkan kesempatan melakukan serangan balik cepat. Namun, upaya Kane masih bisa dimentahkan barisan pertahan Liverpool sebelum masuk ke area terlarang. Tiga menit kemudian, giliran Liverpool yang mendapatkan kesempatan serangan balik. Kapten Liverpool James Milner sebetulnya menabrak Moussa Dembele lebih dulu, namun wasit pemimpin laga tak menganggapnya sebagai pelanggaran. Dalam skema serangan balik tersebut, Origi berhasil mengecoh Kyle Walker di dalam kotak penalti dengan footwork-nya. Sayang, tendangan Origi masih terlalu lemah dan bisa diamankan kiper
Spurs Hugo Lloris. Pada menit ke-84, Eriksen mencoba menembus kotak penalti. Upayanya gagal, namun sempat melepas bola kepada Kane yang berdiri tak terkawal di depan kotak penalti—lurus ke gawang Liverpool. Tendangan keras penyerang timnas Inggris itu dengan brilian berhasil dimentahkan Mignolet. Emre Can mendapatkan kesempatan emas empat menit kemudian untuk membawa Liverpool unggul. Dari luar kotak penalti gelandang timnas Jerman itu melepas tembakan keras. Ternyata tendangan kerasnya itu melebar tipis di sisi kanan gawang Lloris. Can pun hanya bisa berteriak kesal. Kesempatan terakhir didapatkan Liverpool pada menit ke lima injury time babak kedua. Namun, Lloris berhasil mengamankan gawangnya. fer
Barca Sekarang Rapuh
Saya membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali fit dari sebelumnya,” ujar pemegang 56 caps bersama Timnas Argentina itu, seperi dimuat Soccerway, Sabtu (17/10). “Pemain muda hanya membutuhkan satu hari untuk kembali fit setelah pertandingan, tapi saya membutuhkan tiga hari. Itu sudah tidak sama lagi,” tambahnya. Samuel selalu memenangan titel liga domestik di semua klub yang dibelanya kecuali Newell’s Old Boys dan Real Madrid. Samuel memiliki masa keemasan kala membela Inter Milan. Bersama Nerrazzuri, Samuel menyumbangkan enam gelar Serie A, tiga Coppa Italia, lima Supercoppa Italia, dan satu trofi Champions League. fer
AFP
Barcelona, BP Tak sedikit pihak menilai Barcelona adalah salah satu klub terbaik di dunia. Meski demikian, skuad Barca era saat ini dinilai lebih rapuh ketimbang era sebelumnya yakni saat di bawah asuhan pelatih Pep Guardiola. Penilaian tersebut diungkapkan oleh mantan pelatih Barca, Cesar Luis Menotti. Menotti menilai, Blaugrana di bawah asuhan Luis Enrique sudah tidak lagi mendominasi dan menakutkan oleh tim-tim lain. Pria 76 tahun itu menyorot laga yang akan dimainkan Andres Iniesta dan kawan-kawan pada ajang Piala Dunia Antarklub pada Desember 2015. Menurutnya, tim-tim lain memiliki peluang untuk menang atas Azulgrana. “(Piala Dunia Antarklub) itu adalah pertandingan dan Anda harus memainkannya. Tapi Barcelona di bawah asuhan Luis Enrique saat ini bisa kalah oleh siapa saja,” ujar Menotti, seperti dimuat Football-Espana, Sabtu (17/10). “Jika melawan Barcelona era (Pep) Guardiola, maka River Plate (salah satu peserta Piala Dunia Antarklub 2015) tidak akan memiliki peluang untuk menang,” sambungnya. fer
Tunggu Aku Musim Depan, Klopp DANNY Ings tak mau berlarut lama dalam kekecewaan usai cedera lutut yang memaksanya absen hingga akhir musim. Dia bertekad pulih secepatnya dan bangkit lagi untuk unjuk gigi musim depan. Ings harus menuntaskan musim lebih cepat setelah cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) menderanya kala mengikuti sesi latihan tim, Kamis (15/10) lalu, atau sehari setelah dirinya kembali dari tugas membela timnas Inggris. Cedera tersebut tentu sangat memukul Juergen Klopp selaku manajer Liverpool dan khususnya Ings, yang dalam beberapa laga terakhir tengah tampil bagus. Pemain 22 tahun itu sudah mencetak tiga gol dan jadi top skorer ‘Si Merah’ sementara di seluruh kompetisi. Wajar jika Liverpool begitu
kehilangan Ings mengingat mereka tengah mengalami krisis pemain depan, usai masih cederanya Christian Benteke serta Roberto Firmino, dan Daniel Sturridge yang juga rentan cedera. Namun, Ings tak mau meratapi lama-lama cederanya tersebut dan bertekad untuk menjalani pemulihan sebaik mungkin, agar musim depan dia bisa fit sepenuhnya dan unjuk gigi di depan Klopp. “Sebagai profesional di era modern ini, semua tergantung bagaimana penampilan di atas lapangan,” ujar Ings kepada Telegraph. “Tapi Anda harus fit untuk bisa tampil baik di atas lapangan, khususnya di level seperti ini,” sambungnya. “Satu-satunya cara untuk memikat Klopp adan menunjukkan kepadanya seberapa profesionalnya diri saya, bagaimana saya berlatih di gym atau
tetap berpikir positif di antara rekanrekan setim. Kadang-kadang hal negatif bisa mengganggu para pemain dan saya tidak ingin itu mempengaruhi performa mereka,” “Anda harus tetap berpikir positif di saat Anda cedera dan berpikir jauh ke depan.” “Saya merasa lebih baik dari yang saya harapkan dan mungkin itu disebabkan fakta bahwa saya sempat mengalami cedera sebelumnya dan harus absen cukup lama, atau mungkin karena saya baru saja menjalani debut di timnas Inggris dan saya tengah sering bermain belakangan ini.” “Penting untuk tidak nge-down banget. Pastinya dalam beberapa hari ke depan saya akan merasa sangat kecewa karena harus absen lama. Tapi saya tetap berupaya untuk berpikir positif,” tutupnya. fer
Danny Ings
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015 HALAMAN
8
[9] Belanja
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Duo Mirrorless 4K Anyar Panasonic Jajaran kamera mirrorless Panasonic di Indonesia bertambah setelah mereka merilis Lumix GX8 dan G7. Kesamaan fitur yang digadang-gadang oleh Panasonic di dua kamera ini adalah perekaman video dengan resolusi 4K.
G
X8 adalah kamera mirrorless flagship Panasonic yang menggunakan sensor Digital Live MOS anyar dengan resolusi 20,3 megapixel, atau meningkat dari 16 megapixel di GX7. Sensor anyar ini mendukung penggunaan ISO hingga 25.600 yang diklaim tetap minim noise. GX8 akan menggantikan posisi GX7 yang sudah berumur dua tahun. Selain sensor,
perbedaan yang mencolok GX8 dibanding pendahulunya itu adalah keberadaan sistem Dual Image Stabilizer, yang kini terdapat pada bodi dan lensanya — biasanya hanya salah satu. “Gambar bisa selalu tajam, hampir tanpa blur atau getaran dari tangan,” kata Agung Ariefandi, Product Manager Audio dan Digital Imaging PT Panasonic Gobel Indonesia saat peluncuran
kamera ini di sela-sela gelaran Internasional Filmmaking Resources Expo (Filmares)2015. Kombinasi dual IS dan sensor anyar ini membuat GX8 cocok dipakai memotret di tempat yang minim cahaya. Soal konektivitas, GX8 dilengkapi WiFi dan NFC, tersimpan di dalam bodi berbahan magnesium allow yang tahan cuaca. Sementara G7 bisa dibilang adalah adik dari GX8, karena menggunakan sensor Digital Live MOS dengan resolusi lebih rendah, yaitu 16 megapixel. Bentuk bodi G7 bisa dibilang mengambil gaya GH4, dengan electronic viewfinder (EVF) di bagian tengah kamera, layaknya DSLR.
G7 juga dilengkapi teknologi depth from defocus (DFD) yang bisa mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengatur fokus, pun meningkatkan kinerja autofokusnya dalam keadaan low light. GX8 dan G7 bisa merekam video dengan resolusi 3.840 x 2.160 pixel alias 4K. “Untuk bisa merekam video 4K dibutuhkan kartu SD UHS-i3 dengan kecepatan tulis sebesar 90 MB/s,” ujar Agung dilansir detiknet. Video 4K yang sudah direkam tersebut kemudian bisa dicapture untuk menjadi sebuah gambar diam, dengan resolusi 4K. “Ini memungkinkan mengcapture foto dari
video 4K, hasilnya diprint ukuran A3 pun masih bagus,” tambah Agung.
Panasonic membanderol bodi GX8 dengan harga Rp15,9 juta, sementara
PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI MARKETING KAMI : ANANDA (0813-77837020), DEWI (0822-82097807, FERI (0813-77518440), ANDRI (085383920196) AIR MINUM
Air tangki, isi ulang, kemasan (cup, botol, galon) mesin & perlengkapan. Hub: 0711-7080111 / 415450. OPI-033625
DICARI / DIBELI
Sgr! triplek bekas/bs uk 18mm yg masih layak (kondisi 70%) Hub: 0811-7897111 OPI-035351
IKAN LELE
Ikan lele Rp 17.000/kg full pelet alamat: jl. mayor zen lrg. kapling 2 no. 5 Hub: 082374745888 OPI-035350
KEHILANGAN
1(satu) buah buku BPKB Asli Kend. Merk Isuzu Pick Up wrn biru thn 2008 BG-9280AQ, NoKa: MHCTBR54B8K143349, NoSin: E143349 No.BPKB: F1939727 STNK an. PT. MUGI tlp. 358812 / 0812-7863300 OPI-035841
1(satu) buah buku BPKB mobil Daihatsu feroza thn 95 wrn biru abu-abu BG-1712-QD, NoSin: 9386301, NoKa:37401
NoBPKB:3166332G BPKB an. I KADE NGURAH SUMERDANA OPI-035863
MOTOR JUAL Blade, 2013, harga 8 Juta, Nego. Hubungi: 0853-67807656. OPI-033642
MOBIL JUAL ASTRA DAIHATSU, Grand Max PU DP 11 Jtan, Ayla DP 20 Jtan, Terios DP 30 Jtan, Sirion DP 20 Jtan, Xenia DP 15 Jtan, Luxio 22 Jtan Ryan Tasti ; 0813
6718 1999 / 0823 7721 0009 Pin BBM 54615c4e . OPI-034663
RENTAL MOBIL
Dijual rumahKomp. Puri SJ. 2, blok F No. 2 Jl. Gtg Royong KM 12, LB/KT. 66/105 M² HP: 0822-80024370 OPI-034994
TANAH DIJUAL
Tanah Jl. Gotong Royong 4 RT. 46 Kel. Sukamaju LT. 600M² (500 rb/m) 0852 73352212 OPI-035753
G7 dilepas seharga Rp11 juta dengan lensa kit 1442mm f/3,5-5,6. mik
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015 HALAMAN
10
BERITAPAGI
MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Bantu Dengan Doa masyarakat Sumsel untuk bersatu memberi dukungan untuk Laskar Wong Kito. Tanpa doa restu serta dukungan semua pihak, SFC tidak bisa berbuat apa-apa. “Kami dari manajemen memohon doa restu dari warga Sumsel, agar bisa menjadi yang terbaik dengan mengalahkan Persib. Ini saat yang tepat untuk mengangkat sepakbola Sumsel menjadi yang terbaik di Indonesia,” kata Dodi Reza Alex, Sabtu (17/10). Putra sulung Gubernur Sumsel Alex Noerdin ini menuturkan, setelah melewati perjalanan terjal di turnamen ini, SFC telah membuktikan sebagai tim yang pantas berada di final. “Semua pesimistis yang ditunjukkan banyak pihak, justru menjadi tambahan motivasi bagi SFC. Sekarang sudah seharusnya semua masyarakat Sumsel bersatu memberi dukungan. Kami juga meminta berkah dan doa dari anak-anak panti asuhan, agar SFC bisa menjadi juara,” ujarnya. Dodi juga mengundang seluruh pengurus olahraga, instansi pemerintah, bupati/ walikota, pihak swasta, para sponsor, suporter, media, sahabat-sahabat SFC dan seluruh lapisan masyarakat untuk dapat menyaksikan pertandingan bergengsi ini. Pasalnya, pertandingan ini adalah sarana mengharumkan nama Sumsel. “Saya sangat berharap semuanya memberi dukungan, dalam bentuk menyaksikan langsung atau menggelar nonton bareng di tempat atau dimana sahabat-sahabat SFC berada, secara serentak mendoakan kemenangan SFC,” tandasnya. Gubernur Sumsel H Alex Noerdin angkat bicara terkait dukungan besar Bobotoh Persib. “Apakah akan ikut bermain? Tidak kan, yang bermain sepakbola itu pemain bukan suporter, ini final sepakbola bukan mau demo,” kata Alex Noerdin. Sebanyak 5.000 suporter SFC yang hadir nantinya sudah lebih dari cukup, unsur pemain ke-12 sudah dipenuhi. “Kita dulu ratusan suporter hadir saja bisa
menang lawan Arema, ini 5.000 suporter SFC yakin bisa menang dan juara. Pemain tetap menjadi penentu hasil pertandingan. Oleh sebab itu, pemain hanya perlu fokus pada pertandingan,” tandasnya. Bomber SFC Patrich Wanggai juga mengaku sudah terbiasa dengan atmosfer suporter lawan. Pemain hanya perlu menyiapkan mental buat menghadapi itu. Pemain harus fokus dan penuh konsentrasi di lapangan hijau. “Banyaknya dukungan suporter lawan menjadi hal yang biasa, itu tidak akan pengaruhi penampilan pemain SFC. Seluruh pemain SFC dalam kondisi siap tempur. Kami akan berjuang sekuat tenaga untuk meraih kemenangan,” pungkasnya. Tiba di Jakarta Suporter Sriwijaya FC (SFC) mulai berdatangan di Jakarta. Sebanyak 20 bus yang dilepas Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mulai berdatangan di Jakarta Sabtu (17/10) malam. Mereka akan menginap di Gedung Hall Basket Senayan. Tapi jauh sebelum seribu suporter ini meluncur ke Palembang, dari segala penjuru suporter Laskar Wong Kito lainnya telah lebih dulu tiba. “Kita tiba di Jakarta sudah dua hari, kita ke sini naik truk,” kata suporter S-Man Aris, Sabtu (17/10). Bersama rekan-rekannya, Aris terbilang cukup nekat sebab hanya membawa uang di kantung Rp50 ribu. Tapi karena kendaraan yang ditumpanginya bukanlah angkutan umum, dia bersama rekan-rekannya bisa sampai ke ibu kota. “Kita harapkan SFC menang karena mereka tidak sendiri,” tegasnya. Ketua Kelompok Suporter Singa Mania Ariyadi Eko Noeri mengatakan, para anggotanya sangat menikmati perjalanan Palembang-Jakarta. Selama perjalanan, tidak ada kendala berarti yang ditemuinya bersama rekanrekannya. “Kita menikmati perjalanan, suporter akan bersama-sama tinggal di Gedung Hall Basket Senayan,” katanya. fer/zal
MU Hajar Everton menit lewat Morgan Schneiderlin dan Ander Herrera. Di babak kedua, kemenangan MU dilengkapi dengan gol ketiga dari Wayne Rooney. Pada pertandingan semalam, setelah buntu di lebih dari 15 menit, Ander Herrera memberikan ancaman berarti kepada Everton. Setelah mengontrol bola, Herrera melepaskan tembakan ke arah gawang tapi bisa ditepis kiper Tim Howard. Di menit 18, MU akhirnya membuka skor pertandingan ini lewat Morgan Schneiderlin. Di awali dari kegagalan Everton mengamankan bola hasil tendangan sudut, Schneiderlin meneruskan umpan Chris Smalling dengan tendangan untuk menyarangkan bola ke sudut bawah gawang. Empat menit berselang, MU memperbesar keunggulannya dari Everton menjadi 2-0. Marcos Rojo menyisir sisi kiri sebelum melepaskan umpan silang yang diteruskan Ander Herrera dengan sundulan untuk menjebol gawang Everton. Di menit ke-36, Smalling membuat intersepsi krusial setelah memotong bola umpan silang Aaron Lennon dan hanya menghasilkan sepak pojok bagi Everton. MU nyaris mencetak gol ketiganya di menit ke-42. Wayne Rooney lolos dari jebakan offside dan mengirim umpan tarik dari sisi
kanan kepada Anthony Martial. Sepakan keras Martial dari luar kotak mengarah ke Howard. Sampai peluit tanda pertandingan memasuki half-time, skor 2-0 untuk keunggulan MU tetap bertahan. Pascarestart, Everton yang tertinggal mulai menekan. Di menit ke-51, Arouna Kone yang masuk di paruh pertandingan membuat dampak positif bagi Everton. Kerjasama satu dua dengan Lukaku diteruskan Kone dengan tembakan mendatar tapi masih bisa diblok. Tekanan lain dari Everton empat menit kemudian. Menerima umpan silang Coleman, Lukaku melepaskan tembakan mendatar tapi bisa diselamatkan dengan apik oleh David de Gea. Saat dibombardir, MU justru bisa menambah golnya di menit ke-62. Bola yang dikuasai Phil Jagielka direbut Schneiderlin untuk diteruskan kepada Herrera. Umpan Herrera diselesaikan Rooney dengan sepakan kaki kanan sehingga MU kini unggul 3-0. Everton menciptakan ancaman berarti lewat tendangan bebas. Eksekusi Ross Barkley melayang tipis di atas mistar gawang yang dijaga De Gea. Di masa injury time, Everton melakukan percobaan terakhir lewat Ross Barkley. Namun sepakan Barkley dari luar kotak penalti melambung tinggi. fer
Ingin Jadi Tentara Pertahanan Rusia seperti dikutip situs Guardian, Inggris dari surat kabar Izvestiya di Rusia. Tidak hanya itu, kata Shchepelev, badminton juga sangat berguna untuk melatih keterampilan penembak jitu. Pasalnya, ketika mengikuti pergerakan kok, otot-otot mata akan terangsang, sistem kardiovaskular juga semakin kuat, serta melatih reaksi cepat para prajurit. Olahraga badminton diyakini sebagai olahraga tercepat di antara olahraga lain yang menggunakan raket, seperti squash dan tenis. Meski demikian, berita dari koran Izvestiya itu segera dibantah oleh Kementerian Pertahanan Rusia. Kementerian juga menyebut bahwa kalimat yang menyebutkan bahwa bad-
minton “mulai diwajibkan untuk dipelajari” oleh penembak jitu merupakan opini wartawan. “Bulu tangkis bukan olahraga terapan militer dalam angkatan bersenjata Rusia, dan perkembangannya tidak termasuk dalam program pelatihan fisik untuk personel militer,” sanggah Kementerian Pertahanan Rusia. Penulis berita tersebut, Denis Telmanov, bersikukuh bahwa apa yang ditulisnya itu benar adanya. Ia berpendapat, Kementerian Pertahanan merupakan lembaga yang sangat tertutup dan selalu membantah setiap informasi yang tidak dikeluarkan secara resmi oleh kementerian. Telmanov bahkan telah mengonfirmasi berita itu kepada dua narasumber. guardian
HALAMAN
11
SFC Kantungi Kelemahan Persib rung dengan Persib. Satu misi pasukannya, menghancurkan kolektivitas permainan tim besutan Djajang Nurjaman. “Kami ingin menghancurkan kolektivitas mereka. Saya tidak melihat satu individu, tapi kolektivitas Persib yang wajib diwaspadai. Kalau kolektivitas mereka jalan, bisa bahaya buat kami,” ujar Bendol. Menurut Bendol, satu pemain Persib yang harus dimatikan adalah Firman Utina karena memiliki umpan dan pressing-pressing bagus dan kerap kali menjadi playmaker. “Firman Utina itu salah satu pemain terbaik di Indonesia, meski usianya sudah tidak muda lagi,” tegasnya. Bendol mengaku kondisi pemainnya semua dalam keadaan baik. Titus Bonai dkk sudah bertekad bisa menjadi juara Piala Presiden. “Kami tetap optimis dan akan bermain maksimal. Semua pemain memiliki motivasi tinggi. Kami ingin membuat sejarah,” katanya. Melawan Maung Bandung, Bendol hanya memberikan satu aba-aba yakni bermain disiplin dan konsentrasi. Artinya, pemain harus menjalankan tugasnya masing-masing untuk menghentikan pergerakan pemain Persib. Pemain SFC harus menekan seluruh pemain Maung Bandung. Striker Spaso, Zulham Zamrun, Atep, Firman
Utina, Makan Konate, bahkan pemain bertahan sangat berbahaya. “Seluruh pemain Persib harus dikawal ketat, kita juga sudah tahu apa yang harus dilakukan,” jelasnya. Dengan pemain yang dimiliki saat ini, Bendol yakin anak asuhnya dapat meladeni sekaligus menekan permainan Firman Utina dan kawan-kawan. Apalagi, Maung Bandung belum mampu memperbaiki kelemahan. “Saya mengetahui titik lemah mereka, dan kami akan menghajarnya di sana,” jelas pelatih berusia 65 tahun itu. Selain memanfaatkan kelemahan Persib, ia juga memantapkan strategi pada laga final. Menurut Bendol, permainan SFC akan berbeda dibandingkan saat melawan Arema Cronous pada semifinal. Dia meminta para pemain SFC bermain lepas dan tenang melawan Persib. Status tak diunggulan menjadi keuntungan tersendiri bagi SFC. Setidaknya, tekanan yang dialami oleh pemain tidak seberat Persib yang dijagokan menjuarai Piala Presiden. “Kami akan bermain lepas, tidak ada beban, sama seperti menghadapi Arema,” kata Bendol. Kapten SFC Titus Bonai, mengaku optimis timnya bisa mengatasi tekanan dari bobotoh saat tampil pada laga final Piala
Presiden 2015 melawan Persib Bandung. “Kami akan siap selalu dan siap memberi kejutan kepada bobotoh,” kata Tibo seusai berlatih di SUGBK. Laskar Wong Kito memang tampil mengejutkan pada Piala Presiden. Tim asuhan Benny Dollo ini mampu mematahkan prediksi sejumlah kalangan yang menginginkan final ideal tercipta antara Arema Cronus dan Persib. Namun nyatanya, Sriwijaya yang lolos setelah menyingkirkan Arema. “Tahun lalu, mereka (Persib) mampu menjadi juara (ISL), sekarang giliran kami,” tuturnya. Tibo juga termotivasi membawa Sriwijaya menjadi juara karena ini merupakan final pertama dalam kariernya. “Laga final pertama dalam karier sebagai pemimpin. Itu jadi motivasi saya. Saya terharu,” ujarnya. Penjaga gawang SFC Dian Agus Prasetyo, mewaspadai beberapa pemain Persib. Namun ia percaya Laskar Wong Kito punya strategi jitu melawan skuat Maung Bandung. Salah satu pemain yang diwaspadai adalah sayap Persib, Zulham Zamrun. Terlebih Zulham sudah mencetak tujuh gol selama Piala Presiden 2015. “Saya pernah main bareng Zulham di Mitra Kukar. Jadi saya sudah tahu bagaimana mengantisipasinya. Kami harus kuat pressing untuk mengatasi
Zulham. Jangan sampai lepas man to man markingnya,” katanya. Meski demikian Dian Agus juga tahu kekuatan Persib tidak hanya Zulham saja. Ia menyebut beberapa pemain terutama di lini tengah Persib bisa menjadi pembeda di laga besok. “Saya rasa semua harus diwaspadai karena mereka punya banyak pemain bintang yang berpengalaman. Selain itu kami juga mewaspadai dua eksekutor bola mati, Firman Utina dan Makan Konate,” ujarnya. Lawan Seimbang Sementara itu Pelatih Persib Bandung Djajang Nurjaman enggan menganggap remeh SFC. Jika sebelumnya ia mengatakan SFC tidak layak masuk final. Kali ini, setelah bertemu Djajang mengakui ancaman dari Laskar Wong Kito. “Kekuatan SFC di final ini cukup serius mengancam kita. Kalau kita ingin juara, kita harus lebih konsentrasi, kerja keras lagi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang kita lakukan di pertandingan sebelumnya,” ujar Djajang Nurjaman. Pemain seperti Titus Bonai, Patrich Wanggai, Musafri, Asri Akbar, Syakir Sulaiman serta pemain SFC lainnya akan mendapatkan kawalan ketat. “Kita akan kawal ketat seluruh pemain SFC, kita yakin
bisa menang,” jelasnya Pemain tengah Persib Bandung Firman Utina mengungkapkan, SFC adalah lawan yang sepadan untuk klubnya. SFC adalah salah satu tim besar Liga Super Indonesia (ISL), dengan gelar juara yang cukup banyak. Firman memprediksi pertandingan final bakal berjalan seru. Dia juga berharap masyarakat dapat menikmati serunya laga final nanti. “Akan jadi final yang bagus dan enak ditonton, karena Sriwijaya juga salah satu tim dengan gelar juara cukup banyak dan saya sangat respect dengan tim itu,” kata pemain bernomor punggung 15. Kapten Persib Atep mengklaim mental seluruh rekannya sudah mantap untuk melakoni laga final Piala Presiden 2015. Faktor sering bermain di berbagai laga final diakuinya merupakan alasan utama pernyataan tersebut. “Mental pemain Persib sudah sangat siap untuk laga final ini, apalagi mayoritas pemain sudah merasakan pernah merasakan berbagai laga final,” ujar Atep. “Banyak pemain Sriwijaya yang patut diwaspadai dan tim pelatih sudah antisipasi itu. Ada nama-nama seperti Tibo (Titus Bonai), Patrich Wanggai, Asri Akbar, dan Toulahu Abdul Musafri,” sambung Atep. fer/zal
Kurang Beras, Negara Bisa Tumbang untuk memenuhi kebutuhan tersebut. “Lebih baik banyak daripada kurang. Kalau baju kurang, kita bisa cuci pakai lagi. Kalau pangan nggak bisa. Sudah kita pakai habis. Tidak bisa dihemat-hemat. Harus ada cadangan,” ujarnya. Untuk meningkatkan produksi, JK menilai perlu ada sentuhan teknologi hingga bantuan alat pertanian seperti traktor dan pompa air. Langkah itu diperlukan untuk mengatasi persoalan kekeringan hingga berkurangnya lahan pertanian karena alih fungsi lahan menjadi pemukiman. “Kuncinya pengairan, peralatan, teknologi, dan penyuluh yang baik. Satu cara menyejahterakan petani, tingkatkan produktivitas. Kalau menaikkan harga salah, perluas lahan harus babat hutan, itu juga salah,” tegasnya. Indonesia merupakan salah satu negara dengan sumber daya alam yang melimpah. Jenis dan pengelolaan pangan yang beraneka ragam, membuat
masyarakat Indonesia seharusnya terhindar dari bencana kelaparan. “Uji teknologi pertanian yang dilakukan penting untuk diimplementasikan. Tinggal bagaimana mengajarkan kepada masyarakat, kelompok tani, dan sebagainya. Serta bagaimana kita membiayai ini. Ini harus secepatnya diprogramkan,” tuturnya saat mengunjungi area gelar teknologi di Jakabaring Soprt City (JSC), Sabtu kemarin. Lebih lanjut JK menuturkan, ada tanaman yang tidak perlu banyak air. Tidak semuanya padi, ada tanaman perkebunan, hortikultura, tanaman rumah tangga, kebun herbal teknologi bisa dilakukan dengan air yang tidak terlalu besar. Penelitian dan teknologi akan banyak membantu dalam musim kekeringan seperti yang terjadi sekarang. Untuk itulah pihaknya akan segera menerapkan berbagai teknologi pangan dan tanaman untuk meningkatkan ketahanan pangan. “Hari Pangan Dunia
diharapkan bisa meningkatkan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. Peralatan dan metode teknologi baru sangat diperlukan untuk direalisasikan kepada masyarakat sehingga pertanian semakin maju. Jika petani dapat menikmati hasil teknologi pertanian, maka perkembangan ekonomi bisa semakin maju,” tuturnya. Dalam kunjungannya, JK didampingi sang istri Mufidah Jusuf Kalla dan sejumlah pejabat negara seperti Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Wapres Jusuf Kalla menyerahkan penghargaan Inovasi Pangan dan Pertanian kepada peneliti serta kelompok tani dan menandatangani Sampul Peringatan 70 Tahun Food and Agriculture Organization (FAO) dalam perayaan Hari Pangan Dunia. Selain itu JK juga menyerahkan bantuan alat mesin pertanian kepada petani Sumsel. Bantuan tersebut antara lain 1.200
unit mesin traktor roda dua, 103 unit mesin traktor roda empat, 1.303 pompa air, dan 100 unit mesin transplanter. Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan H Alex Noerdin mengatakan, diselenggarakannya peringatan Hari Pangan se-Dunia di Sumsel ini tak lepas dari kontribusi Sumsel yang dapat mempertahankan produksi beras. “Akselerasi pertambahan produksi pangan Sumsel tertinggi di Indonesia. Termasuk pangan palawija dan ditambah lagi dengan surplus beras 1,3 juta ton per tahun, sejak beberapa tahun lalu,” ujar Alex. Gubernur menambahkan, pihaknya berupaya surplus produksi beras Sumsel akan bertambah lagi setiap tahun dan menjadi salah satu daerah penyangga kebutuhan beras di Indonesia. Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumsel Taufik Gunawan mengatakan, dalam peringatan ini dilaksanakan pameran stand aneka ragam pa-
ngan dari seluruh provinsi di Indonesia. Seluruh tanaman yang ditampilkan di area gelar teknologi ini pun cocok dengan iklim Sumsel dan kondisi lahan yang kebanyakan lahan kering. Usai acara HPS yang akan berlangsung selama tiga hari 17-20 Oktober, area gelar teknologi akan terus dipertahankan dan dikelola oleh Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumsel. Menteri Pertanian Amran Sulaiman memaparkan, Hari Pangan Sedunia (HPS) telah diperingati oleh negara-negara anggota FAO sejak 1981 lalu. Peringatan ini dijadikan momentum untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian masyarakat internasional terhadap pentingnya peran pertanian, pangan dan gizi dalam pencapaian ketahanan pangan. “Peringatan HPS dilaksanakan secara rutin setiap tanggal 16 Oktober di seluruh dunia. Namun, di Indonesia, puncak peringatan HPS pada tahun ini dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober 2015,” ujarnya. idz
Ketika Wapres Jadi Petani Dadakan dan mesin pun langsung menyala. Alat berjalan perlahan dan JK nampak hampir hilang keseimbangan. Untungnya, JK yang didampingi oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan beberapa petugas sigap menangkap JK dari belakang. Transplanter merupakan alat menanam bibit padi secara otomatis. Bibit padi setinggi 10 centimeter ditata di atas alat, kemudian transplanter siap menanam bibit padi dengan skema jarak ‘jajar legowo’. Jajar legowo merupakan teknik menanam padi dengan memperhitungkan jarak tanam. Dengan alat ini,
bibit padi tidak lagi ditanam sembarangan. Namun jumlah, kedalaman, dan kondisi penanaman bisa seragam. Manfaatnya, padi bisa tumbuh lebih baik dengan teknik ini. Biasanya, pekerjaan menanam bibit secara manual dilakukan oleh 4-5 orang petani dalam tiap petaknya. Butuh waktu sehari penuh untuk menyelesaikan penanaman bibit. Sedangkan, transplanter hanya butuh seorang operator mesin serta bisa memangkas waktu dan tenaga untuk menanam padi. Untuk meningkatkan produksi, JK menilai perlu ada sentuhan teknologi
hingga bantuan alat pertanian seperti traktor dan pompa air. Langkah itu diperlukan untuk mengatasi persoalan kekeringan hingga berkurangnya lahan pertanian karena alih fungsi lahan menjadi pemukiman. Petani di wilayah Sumatera Selatan, kemarin, kebanjiran alat dan mesin pertanian modern secara gratis. Ribuan traktor pengolah tanah hingga mesin tanam dan mesin panen modern ‘diguyur’ oleh pemerintah pusat ke petani dalam rangkaian kunjungan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). “Ini ada transplanter,
combine harvester, traktor roda empat, dan transplanter. Alat olah tanah, alat tanam dan alat panen otomatis,” imbuh Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian (Kementan), Gatot Irianto, di Desa Palu, Kecamatan Pemulutan, OI. Menurut Gatot, mekanisasi atau penggunaan alatalat modern untuk bertani di Kabupaten Ogan Ilir bukan hal baru namun penggunaan sebelumnya belum optimal. “Mekanisasi sebelumnya sudah ada, tapi belum maksimal. Kami ingin pakai alat roda empat supaya
orang nggak nginjak tanah, nggak kepanasan. Bayangin jalan kaki di sawah ini kan berat. Ada alat yang nggak nginjak tanah,” jelasnya. Dengan menggunakan alat pertanian modern tersebut, Gatot menyebut petani bisa hemat waktu, hemat tenaga dan hemat biaya. Selain itu, produktivitas pertanian bisa meningkat. “Satu petani menggarap 2 hektar. Ini akan lebih produktif kalau galengan (saluran air) bisa mereka satukan. Kalau satu kan nggak pakai berhenti, bisa maju terus airnya,” tuturnya. hafidz
Perumahan Masih Minim Fasum Berdasarkan pantauan, kebanyakan pengembang memberikan fasum kepada penghuni perumahan tidak disertai dengan taman. Meski memiliki drainase, namun tidak memiliki kolam retensi. Sayang pihak developer cukup sulit dihubungi untuk mendapatkan konfirmasi. Tengok saja salah satunya perumahan di kawasan Kenten. Perumahan yang terbilang sudah cukup lama dibangun ini dikembangkan oleh developer Thamrin Brother. Perumahan tersebut terlihat sudah dipenuhi oleh penghuninya sejak lama. Namun, tidak terlihat fasum yang cukup lengkap. Salah seorang penghuni perumahan, Seftiani, mengatakan, sejak beberapa tahun tinggal di kawasan tersebut memang tidak pernah banjir. Namun, sangat disayangkan fasumnya tidak lengkap. “Di sini memang tidak banjir, tapi tidak ada kolam retensi, sehingga air yang mengalir di drainase tidak ada tempat penampungan. Ini kemungkinan langsung
mengalir ke drainase jalan besar, yang bisa mengakibatkan banjir di tempat tersebut. Jika di sini ada kolam retensi itu lebih bagus,” katanya. Menurutnya, pihaknya tidak mengetahui mengapa tidak ada kolam retensi dan taman. “Sejak masuk ke perumahan ini memang sudah seperti ini, kalau ada taman pasti perumahan akan terlihat lebih sejuk, terutama saat musim kemarau, “ ujarnya. Perumahan yang dikembangkan para developer sebagian besar merupakan perumahan masyarakat berpenghasilan rendah dengan fasilitas yang standar sesuai dengan harganya yang mulai Rp100 jutaan. Perumahan ini dibangun dengan dilengkapi fasilitas PDAM/sumur, listrik, jalan dan saluran air, tidak ada taman, karena sesuai dengan harga dan lahan terbatas. Misalnya Perumahan Liverpool 2 di kawasan Jakabaring. Rumah dengan blok-blok tertata cukup rapi berbagai tipe, mulai tipe 36, 45, juga 54. Jalanan
masih berupa tanah dan dilengkapi dengan saluran air. Namun, sayangnya, perumahan ini tidak memiliki taman. Marketing Perumahan Liverpool 2, Petty, mengakui bahwa harga lahan yang cukup mahal membuat fasilitas umum yang disediakan tidak lengkap seperti kebanyakan perumahan kelas menengah ke atas lainnya. Harga yang diberikan kepada pembeli, disesuaikan dengan fasilitas yang ada, bukan hanya sekadar untuk mengambil keuntungan. “Di perumahan ini memang tidak ada taman, namun itu karena keterbatasan lahan, saat ini harga lahan cukup tinggi, di daerah ini sekitar Rp3 juta per meter,” katanya. Begitu pula Perumahan Elok Persada, Talang Keramat. Kendati sudah ada rumah ibadah seperti masjid, namun belum ada ruang terbuka hijau yang memadai. Pemilik rumah lebih fokus pada pembangunan warung atau sejenisnya, sehingga belum memenuhi kriteria perizi-
nan dari pemerintah. Di kawasan perumahan Vila Gardena, Sukarame, meski rumah ibadah, jalan, dan saluran air sudah memadai, ruang terbuka hijau juga belum memadai. Hanya saja pada perumahan ini kesadaran pemilik rumah cukup baik, karena banyak pepohonan ditanam. Ketua REI Sumsel Hariadi Benggawan, mengatakan, berdasarkan peraturan, pembangunan perumahan ada perbandingan. Tiga puluh persen untuk sarana fasilitas umum dan 70 persen untuk komersil. Fasilitas umum yang harus disediakan oleh pengembang adalah selain listrik, PDAM/sumur, juga harus ada jalan penghubung dan saluran air. Fasilitas umum yang lengkap bisa dibangun oleh pengembang yang memiliki lahan yang luasnya sekitar 510 hektar. “Sejauh ini dari anggota kita sudah memberikan fasilitas yang diwajibkan seperti jalan, air, listrik, dan saluran air. Namun, untuk fasilitas yang lain seperti taman, jogging track, rumah ibadah, itu
tergantung luas lahannya, jika hanya satu hektar, sangat susah untuk membangun selengkap itu,” katanya. Ditambahkannya, kolam retensi pun bukan suatu kewajiban yang harus dipenuhi oleh pengembang. Karena saluran air dari perumahan dihubungkan ke drainase induk di jalan pemerintah. Saat ini dari 170 developer yang masuk anggota REI, 80 persen merupakan pengembang rumah masyarakat berpenghasilan rendah, 20 persen rumah menengah ke atas. “Seperti rumah MBR, untuk membangun fasilitas selengkap itu mungkin tidak, karena semua disesuaikan dengan harga. Rumahnya terjual saja itu sudah untung,” ujarnya. Sementara perumahan menengah ke atas, memang menyediakan berbagai fasilitas umum untuk menarik minat para pembeli dan bersaing dengan kompetitor. “Kami tidak bisa memaksa para developer harus menyediakan fasilitas umum yang lengkap,” katanya. pit/ren
MINGGU, 18 OKTOBER 2015
HALAMAN
12 Agnez MO
Masih ingat soal asmara Agnez MO dengan pebasket Wijaya Saputra? Kemesraan keduanya sudah ada di media sosial milik Wijaya Saputra.
Masih Malu Soal Wijaya
MELALUI akun Instagramnya, Wijaya Saputra kerap mem-posting kebersamaannya dengan Agnez. Namun ternyata, Agnez masih malu saat ditanya mengenai kedekatannya dengan pebasket tersebut. ”Kalau supportnya yang pasti dari inner circle, keluarga dan orang terdekat. Ah gue sudah tahu pasti arahnya mau ke sana nih,” elaknya seraya pergi membelah kerumunan awak media, Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (17/10). Tak banyak yang dikatakan Agnez kala itu. Ia pun langsung berlalu seraya tersenyum saat ditanya mengenai hal tersebut. Beberapa waktu lalu melalui ‘Selebrita’ Trans7, Agnez sempat mengatakan kalau dirinya memang tengah dekat dengan Wijaya Saputra. Namun ia enggan mengatakan lebih lanjut mengenai hubungannya. ”Ya pokoknya kita kan nggak tahu ya sampai kapan (semua ini). Terlalu dini buat aku ngomong sekarang mengenai hubungan ini ya ada deh,” elaknya. rif
Penayangan Film ‘Menara Stasiun Cawang’ Diundur SEDIANYA film ‘Menara Stasiun Cawang’ akan dirilis Kamis (15/10). Namun lantaran ada satu masalah, penayangannya terpaksa diundur. Produser ‘Menara Stasiun Cawang’, KK Dheeraj, mengakui bahwa pihaknya memang sengaja mengundur jadwal rilis film tersebut. Dheeraj pun menjelaskan alasan penundaan jadwal rilis film ‘Menara Stasiun Cawang’. ”Saya sengaja memundurkan tanggal tayangnya karena ada adegan yang belum selesai di film itu,” kata Dheeraj kepada wartawan, Jumat (16/10). KK pun memastikan film akan segera dirilis jika
Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini semuanya sudah selesai. “Saat ini tim produksi masih menyusun ulang jadwal dan saya bisa pastikan film ini akan tetap dirilis,” kata KK Dheraaj. ‘Menara Stasiun Cawang’ menceritakan tentang pengalaman misterius seorang sutradara film dokumenter bernama Adit (Iqbal Perdana). Pria cerdas dan realis itu tidak pernah memercayai hal-hal gaib.
Namun semua berubah usai kematian mendadak sang istri, Ranti, di depan gedung menara Saidah. Selain Anisa dan Iqbal, film ‘Menara Stasiun Cawang’ juga dibintangi oleh Ricky Cuaca dan artis pendatang baru Syifa Maya. rif
harus dijauhi. Kanya dan Radja dipisahkan. Semakin Kanya besar, Papa semakin ketat memproteksinya. Kanya tumbuh menjadi remaja penyendiri yang tidak pernah bergaul dan sering mencurahkan perasaannya lewat tulisan. Hidup Kanya berubah ketika Papa meninggal karena kecelakaan. Dan semuanya terasa semakin berat ketika Papa meninggalkan surat yang mewasiatkannya menikah dengan Todi (Maxime Bouttier), cowok arogan, anak rekan kerja Papa (Jeremy Thomas).
Dua berita buruk yang datang beruntun membuat kesehatan Kanya menurun. Mama (Tatiana Sivek) membawa Kanya dan Tristan ke vila. Kembalinya Kanya mempertemukannya lagi dengan Radja. Sekali lagi semua orang menentangnya karena menganggap Radja sumber teror yang berbahaya. Di sisi lain, Tristan sibuk mengejar Citra (Cassandra Lee), kembang desa yang selalu menjauhinya, karena sikap permusuhan ibunya Citra (Amara) terhadap orang kota. Kanya ingin membuktikan bahwa Radja bukan manusia harimau. Kanya ingin membimbing Radja menjadi manusia seutuhnya. Todi ingin memisahkan Kanya dan Radja dengan beragam cara, termasuk berupaya menyingkirkan Radja. Siapakah Abidzar (Ferry Salim) yang membuat ibunya Citra antipati terhadap orang kota? Apakah Kanya berhasil membuktikan bahwa Radja bukan manusia harimau yang berbahaya? Akankah Kanya dan Radja bisa bersatu. rif
FILM
Tiger Boy Pemain. : Stefan Wlliam, Cassandra Sheryl Lee, Bucek Depp, Maxime Bouttier Sutradara. : Nayato Fio Nuala TIGER Boy adalah proyek film terbaru dari Starvision Plus yang diarahkan oleh Nayato Fio Nuala dan ditulis oleh Haqi Achmad. CERITA TIGER BOY mengisahkan tentang Kanya (Sandrinna Skornicki –Irish Bella) yang sejak kecil sering merasa kesepian. Papa (Bucek) terlalu memproteksi karena kondisi fisik Kanya yang lemah, Papa membawa Kanya dan adiknya Tristan (Gerry – Rayn Wijaya) pindah ke vila. Di tempat itu Kanya bertemu teman pertamanya; anak lakilaki misterius yang menyelamatkan Kanya ketika diserang binatang di hutan terlarang. Karena anak itu tidak memiliki nama dan tidak bisa bicara, Kanya memanggilnya dengan nama Radja (Alwi Assegaf – Stefan William). Kehadiran Radja membuat Kanya bahagia. Tapi kebersamaan Kanya dan Radja ditentang semua orang yang menilai Radja sebagai anak harimau yang berbahaya dan
Ben Joshua
PENDIDIKAN anak menjadi hal yang sangat penting bagi pasangan Ben Joshua-Elisabeth Nura Paska. Memiliki dua buah hati yang masih berusia dini, membuat keduanya menyiapkan pendidikan yang baik. Terutama bagi putra pertamanya, Benaya Maika Rompies, yang menginjak usia 3 tahun. Salah satu caranya dengan mendaftarkan ke kelas playgroup. ”Walau masih main-main, masih bisa berusaha sosialisasi, mengenal benda-benda yang dipegang,” ungkap Ben saat ditemui di Mother&Baby Fair 2015 di Balai Kartini Expo, Jakarta, Kamis (15/10). Menurutnya, sesuai perkembangan zaman, anak-anak semakin cerdas. Sangat diperlukan pendidikan yang optimal bagi anak. “Sayang sekali kalau nggak ketemu temen sebaya mereka,” lanjut Ben. Agar hasil pendidikan usia dini maksimal, dia dan istri sengaja mencari kurikulum yg tidak melibatkan terlalu banyak aktivitas di sekolah. Saat ini, di mana playgroup yang diikuti Benaya hanya berlangsung selama 3 jam. Selain mengemban pendidikan usia dini di playgroup, Ben juga mengimbangi pendidikan anak di rumah bersama sang istri. “Ini yang paling penting. Pendidikan anak itu dimulai dari rumah,” tutup Ben. rif
MINGGU, 18 OKTOBER 2015
HALAMAN
13
Janji Hormati Bobotoh Wildansyah berjanji tidak akan melakukan selebrasi jika menjebol gawang Persib Bandung, sebagai bentuk penghormatan kepada Bobotoh. Jakarta, BP Bek sayap Sriwijaya FC (SFC) Wildansyah punya janji khusus dalam laga final Piala Presiden 2015 lawan Persib Bandung, Minggu (18/10). Ia tidak mau berselebrasi jika mencetak gol ke gawang Tim Maung Bandung. Persib memang bukan klub asing bagi Wildansyah. Pemain berusia 28 tahun itu pernah empat tahun berseragam biru. Bahkan Wildansyah sendiri membina kariernya di Saswco, salah satu klub internal Persib. Sebelum
akhirnya memutuskan pindah tiga tahun lalu. Saya sebagai pemain profesional, ya harus mendukung tim yang saya bela saat ini. Insya Allah saya siap melawan Persib yang merupakan bekas klub saya,” ujar Wildansyah usai latihan pagi di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarata, Sabtu (17/10). “Tapi jika saya berhasil mencetak gol ke gawang Persib, saya tidak akan melakukan selebrasi apapun di depan para bobotoh. Cukup dengan melakukan sujud syukur saja kepada Tuhan,”
katanya berjanji. Di sisi lain Wildansyah mengaku tidak akan lengah dalam menjaga pertahanan Laskar Wong Kito. Terutama dari serbuan dua sayap, Atep dan Zulham Zamrun. “Saya akan mengantisipasi dan fokus pada pergerakan Atep dan Zulham. Saya tahu Persib pasti melakukan serangan dari kedua sayapnya,” urainya. Ditambahkan bek kelahiran Bandung itu siap habis-habisan melawan tim yang sempat membesarkannya itu. Dia mengaku ingin membawa pulang trofi Piala Presiden ke Palembang. Menurutnya, sikapnya itu sebagai tanda pemain profesional. “Saya sebagai pemain profesional, ya harus
Kawal Ketat Konate Jakarta, BP Jelang turun di partai final Piala Presiden 2015, antara Sriwijaya FC (SFC) kontra Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Karno, Minggu (18/18) malam, gelandang enerjik Asri Akbar mengaku sangat siap melakoni laga prestisius itu. Pemilik jersey 6 ini mengaku telah menyiapkan mental, taktik, strategi serta fisik buat meladeni permainan Makan Konate yang akan menjadi lawan duelnya. Kata dia, pemain asal Mali ini menjadi tugas utamanya buat dihentikan. “Konate punya pergerakan bagus, mobilitas tinggi, shooting akurat, naluri gol juga bagus, saya akan kawal ketat dia,” kata Asri Akbar, Sabtu (17/10). Asri akan bermain sangat disiplin dan penuh konsentrasi. Dia akan menutup segala ruang gerak dari Makan Konate. Ketika bola sampai di kakinya, Asri akan segera menutup ruang tembaknya. Pressing ketat akan dilakukan pada pemain yang dikenal sebagai pengatur serangan pemain Maung Bandung. Persib Bandung merupakan mantan timnya. Gelandang berusia 31 tahun ini hijrah ke Laskar Wong Kito dua musim silam. Kini takdir kembali mempertemukan Asri pada mantan timnya. Momentumnya juga sangat bergengsi karena akan turun di final Piala Presiden. Oleh sebab itu, selain bertugas hentikan Konate, Asri menekankan pada dirinya sendiri untuk dapat menjebol gawang I Made Irawan. “Kalau ada peluang saya akan berusaha mencetak gol. Sangat menyenangkan bisa mencetak gol di partai final,” ujarnya. Saat disinggung tekanan 30.000 Bobotoh saat pertandingan, mantan pemain Persiba Balikpapan ini mengaku hal itu sama sekali tidak akan menganggu penampilannya. Baginya, perjalanan yang sangat sulit dan selalu bermain di kandang lawan telah menempah mental pemain. Ditambahkannya, pemain menjadi sudah sangat terbiasa berada di mulut singa. Tak sedikitpun pemain Laskar Wong Kito gentar akan kekuatan lawan, meskipun suporter timnya kalah banyak dari tim lawan. “Tidak masalah, berapapun suporter lawan kita sudah terbiasa, saya akan tampil maksimal,” jelasnya. Bermain penuh konsentrasi, disiplin dan semangat akan membuat ribuan suporter lawan seakan tidak ada. Dia menyakini tekanan dari pemain ke-12 Maung Bandung tidak akan terasa di Stadion Gelora Bung Karno. Tak mau tertinggal, penyerang SFC Ferdinand Sinaga mengatakan, rekanrekannya punya mental juara. Pada ajang Piala Presiden 2015 itu yakin para pemain Sriwijaya justru akan bersemangat tampil di depan puluhan ribu Bobotoh. “Tidak ada tekanan dalam melawan Persib. Semakin ramai akan membuat kami semakin bergairah,” ucap Ferdinand. zal
mendukung tim yang saya bela saat ini,” tegasnya. Ketika disinggung mengenai kekuatan Persib, ia pun mengungkapkan jika tim Maung Bandung merupakan tim yang kuat. Kekuatan hampir merata di semua lini. “Kami itu sering bertemu Persib jadi kita
tahu bagaimana kekuatan lawan. Yang jelas semua lini bagusbagus di Persib,” ucapnya. Dalam laga final nanti, Wildansyah mengaku tak gentar dengan serbuan puluhan ribu suporter lawan, Bobotoh. Lantas, ia pun mencontohkan saat melawan Arema Cronus dalam laga
semifinal, tim Sriwijaya tetap tegar dengan serbuan suporter lawan. “Kami bertemu dengan Bobotoh sudah biasa sih. Waktu kemarin main lawan Arema, stadion juga dikuasai Aremania. Kita sudah biasa bermain dibawah tekanan suporter dalam jumlah banyak,” pungkasnya. fer
Cari Wangsit di Makam Soeharto
Asri Akbar
DI tengah pemusatan latihan Sriwijaya FC (SFC) di Solo, pelatih Benny Dollo beserta tim pelatih SFC menyempatkan diri berkunjung ke makam Presiden Republik Indonesia kedua, Soeharto di Astana Giribangun, Karanganyar, Jawa Tengah. Seperti diketahui, Sriwijaya bakal menghadapi Persib Bandung di partai final Piala Presiden 2015. Partai puncak ini rencananya akan digelar Minggu (18/ 10) pukul 19.00 WIB malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Dari akun Instragram pelatih fisik Sriwijaya, Gaselly Jun Panam, pelatih yang akrab disapa Bendol ini terlihat duduk bersila di depan makam mendiang Soeharto dan istrinya Siti Hartinah, atau yang lebih sering dipanggil Ibu Tien. Sukirno, Kepala Perawat Makam Astana Giribangun, di Matesih, Karanganyar membenarkan jika pelatih
yang pernah berjaya bersama Arema Malang tersebut baru mengunjungi mausoleum keluarga Cendana. Hanya saja saat mantan pelatih Timnas Indonesia itu datang, dirinya tidak bisa bertemu. “Saya hanya dapat laporan dari anakanak (petugas makam) kalau kedatangan tamu peziarah yang merupakan pelatih Sriwijaya FC, Benny Dollo,” kata dia menirukan ucapan staf makam Astana Giribangun. Sukirno menyebutkan jika jumlah rombongan Benny Dollo yang ziarah hanya sekitar lima orang. “Jumlah rombongannya tidak banyak hanya naik satu mobil saja. Kira-kira berjumlah lima orang,” sebutnya. Sukirno tidak bisa menemui langsung Benny Dollo saat berziarah ke makam Soeharto dan Ibu Tien karena dirinya baru saja pulang dari Tanah Suci sehingga belum bisa aktif mengurusi makam. “Saya baru sepekan ini pulang dari haji jadi cuma dapat laporan dari anak-anak mengenai siapa saja yang ziarah dan jumlah peziarahnya,” tuturnya. fer
Benny Dollo
[14] Romantika
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Istriku Lebih Tua 25 Tahun CINTA itu buta. Love is blind. Ya, cinta itu memang buta. Meski ini hanya kiasan atau hanya rangkaian kata-kata, tapi memang begitulah adanya bahwa cinta itu dari dahulu kala sampai di era super canggih ini tak melihat. Kalau cinta itu melihat barangkali tidak akan pernah ada perkawinan atau pernikahan beda usia. Aku (sebut saja sebagai orang yang bernama Tuan Muda) sekarang berusia 34 tahun. Istriku (sebut saja bernama Nyonya Tua) sekarang berusia 59 tahun. Sejak dua tahun lalu kami resmi menjadi suami-istri beda usia 25 tahun. Aku lebih muda 25 tahun. Begitu jauh perbedaan usia di antara kami dan barangkali itulah yang disebut cinta buta. Cinta tidak melihat usia. Cinta tidak melihat harta. Cinta itu dimotori oleh perasaan. Ketika perasaan itu bergerak dan tersentuh, di situlah awal lahirnya benih cinta. Cinta Tuan Muda dengan Nyonya Tua bukan cinta yang dikarang-karang. Ini cinta sejati. Truth love. Cinta sejati itu aku rasakan dengan sungguh hati. Begitu pula dengan Nyonya Tua, ia sungguh mencintai aku. Kalau kami tidak saling mencintai, manalah mungkin ada pernikahan di antara kami. Awalnya berat. Hampir 99% dari pihak keluargaku menentang terjadinya pernikahan beda usia. Temantemanku juga begitu. Semua menyudutkan aku. Semua menilai aku sebagai lelaki yang salah dalam memilih wanita sebagai pasangan hidup. Tidak sedikit keluarga datang menawarkan seribu pertimbangan. Ada yang bilang, apa sudah tidak ada perempuan lain. Menurut para saudaraku itu, mereka bisa mencarikan perawan muda. Di kampung masih banyak perawan muda. Kalau aku tidak suka perawan muda,
masih kata saudaraku yang sok tahu itu, di kampung kami masih banyak janda muda yang membuka diri terhadap kehadiranku. Kalau aku tidak mau dengan perempuan kampung, saudara-saudaraku yang sok mengatur itu, masih sanggup mencarikan atau menjodohkan aku dengan perawan kota atau janda kota. Persetan semua itu. Aku tidak peduli. Perempuan yang lebih muda dari Nyonya Tua bisa ribuan tapi perempuan yang lebih baik hatinya dari Nyonya Tua bisa aku pastikan tidak ada. Dalam hal kebaikan, Nyonya Tua telah kutempatkan di peringkat paling atas. Dia nomor satu. Sepanjang empat tahun (dua tahun masa adaptasi dan dua tahun masa pernikahan), Nyonya Tua tak pernah neko-neko. Sepanjang empat tahun aku belum pernah menemukan kebohongan pada diri istriku. Nyonya Tua boleh tua dalam hal usia. Tapi soal lain nanti dulu. Soal penampilan atau pembawaan, Nyonya Tua tidak boleh disebut tua. Usianya memang sudah tua tapi dia tidak terlihat setua usianya. Bahkan banyak wanita yang usianya jauh di bawah istriku tapi kelihatan sudah seperti orang berusia kepala lima. Semua tergantung ramuan dan perawatan. Saudara-saudaraku telah menjatuhkan vonis bersalah kepada diriku karena telah mengambil perempuan yang usianya lebih tua 25 tahun dari usiaku sebagai istri. Terlepas di usianya yang sudah tua, istriku tak pernah membohongi aku. Istriku tak pernah merendahkan diriku sebagai orang kampus yang gagal. Soal hati dan kesetiaan, boleh aku bilang tak ada yang bisa menyamai Nyonya Tua. Aku sangat pengalaman dalam hal ini sebab aku punya rekor lima kali putus pacaran.
Waktu muda aku pernah pacaran dengan seorang mahasiswi merangkap artis lokal dan itu terjadi tahun 2009. Aku dan Artis Lokal (sebut saja begitu namanya) sempat dua tahun menjalani masa-masa romantis. Tahun 2011 kami resmi putus dan setahun kemudian aku bertemu dengan Nyonya Tua di sebuah pesta pernikahan teman. Setelah dua tahun saling mengenal, aku dan Nyonya Tua sepakat meneruskan pertemanan kami ke pelaminan dan itu terjadi tahun 2013. Setelah kami hidup seatap di bawah sumpah perkawinan, perlahan-lahan aku memulai karir baru sebagai ahli masak. Kami menyewa ruko dua lantai yang kami jadikan sebagai tempat usaha membuka restoran ala nusantara. Pada mulanya susah. Susah mendapatkan orang yang mau kerja di restoran. Beberapa saudara yang aku datangi dan mengajak anak perempuannya ikut ke kota kerja di restoran kami, semua pada mencibir. Ada saudara yang mengusir kedatangan kami dan membentak. Kami dianggap bisanya cuma ngasih jabatan babu kepada saudara sendiri. Akhirnya kami mendatangkan dua perempuan dari Jawa yang mau bekerja di restoran kami sebagai pelayan di dapur dan seorang lagi sebagai pelayan di depan menghadapi para pelanggan. Kami tidak pernah menganggap kedua perempuan itu sebagai babu. Kepada keduanya kami jelaskan hak dan kewajiban yang harus dijalankan. Walaupun keduanya tidak mengerti hukum dan tidak suka berbelit-belik, tetapi keduanya wajib pulang kampung secara bergantian saat Lebaran dengan pesawat terbang. Keduanya mendapat hak 10% dari keuntungan bersih. Katakanlah sebulan
menghasilkan sepuluh juta bersih, maka masingmasing pekerja mendapat hak satu juta setiap bulan di luar gaji tetap. Mereka juga mendapat jaminan tinggal dan makan seharihari termasuk keperluan kamar mandi. Setiap minggu wajib libur satu hari secara bergantian. Bukan itu saja. Istriku sayangnya bukan main kepada keduanya. Saking sayangnya, istriku sering memberikan pakaiannya yang bagus-bagus. Mereka senangnya bukan main. Katanya baru sekali ini pernah mengenakan pakaian mahal. Tak disangka tak diduga, usaha restoran kami yang terletak di pinggir jalan pusat ruko, mengalami kemajuan. Hanya dalam setengah tahun kami harus mendatangkan dua pekerja lain dari Jawa, yang masih ada hubungan famili dengan karyawan sebelumnya. Tiga bulan berikutnya kami semakin kewalahan. Tamu kami datang dari berbagai lapisan. Mereka senang menikmati kelezatan masakan nusantara ala gorengan Tuan Muda, yaitu diriku sendiri. Mereka memuji-muji hidangan kami. Wiii, senang bukan main. Belum genap satu tahun, kami membuka usaha dua lantai. Lantai atas yang sebelumnya tempat tidur karyawan terpaksa kena gusur. Setelah dibersihkan dan ditata dengan latar dekorasi hidangan nusantara, restoran resmi kami buka menjadi dua lantai full AC. Buka dua tempat membuat kami harus menambah lagi orang yang bisa diajak kerja sama, bukan dijadikan sebagai babu seperti tuduhan para saudaraku di kampung. Tidak terasa, restoran kami sudah menampung tenaga kerja 10 orang, semua perempuan. Kenyataan ini membuat hati dan mata
saudara-saudaraku yang di kampung melek. Mata dan telinga mereka terbuka dan mendengar kalau Tuan Muda dan Nyonya Tua sedang naik daun. Perlahan-lahan kabar keberhasilan kami menyebar dari mulut ke mulut ke seluruh penjuru kampung. Satu-satu saudara-saudaraku yang semula menentang bahkan ada yang mengutuk pernikahan kami, mulai berdatangan. Ada yang sengaja menemui kami di restoran dan ada yang datang ke rumah. Di antara mereka ada yang datang sambil membawa anak perempuannya. Aku menduga pasti mau minta bekerja di restoran kami. Tidak satu pun yang aku terima. Semua aku biarkan dan menjawab pura-pura kepalaku sedang mau pecah akibat tekanan darah tinggi yang tidak stabil. Saudaraku percaya dan itulah bodohnya mereka. Melihat kondisiku yang sengaja aku bikin seolah sudah parah, para saudaraku itu memilih pulang kampung. Tapi besoknya datang lagi dan lagi-lagi dengan anak perempuannya. Dasar tidak tahu diri, bentakku dalam hati. Jujur, aku tidak ada sifat angkuh atau congkak. Aku sengaja pura-pura begitu sebagai upaya menebus rasa sakit hati di masa lalu ketika semua saudaraku menganggap kami akan membabukan anak perempuan mereka. Tak jera-jera, saudara dari kampung terus berdatangan. Aku mengatasinya tetap dengan strategi pura-pura darah tinggi sedang kumat. Rasain, mengapa dulu mengusir dan menolak kami. Salah sendiri kan…? Istriku protes. Nyonya Tua minta supaya aku segera menghentikan ilmu pura-pura darah tinggi sedang kumat. Aku ditekan supaya segera mencabut embargo dan melicinkan apa-apa yang dikehendaki
saudara-saudaraku itu. Tuan Muda bertahan. Nyonya Tua bilang tidak baik begitu. Buat apa dendam, yang lalu biarlah berlalu. Sekarang mari kita hadapi bersama. Aku bertahan. Sebab masa lalu adalah masalah luar biasa dan tidak semudah itu untuk membersihkannya. Sisa rasa sakit hati masa lalu masih tersimpan di ujung hati. Orang macam itu untuk apa dikasihani. Tiba-tiba saja istriku terjatuh dan pingsan di lantai. Barangkali dia tidak tahan melihat sikapku yang keras dan mempertahankan sisa-sisa dendam masa lalu. Untung masih pagi dan restoran belum buka. Lima menit kemudian istriku sadar dan berusaha mengangkat tubuhnya dari
tanganku. “Aduuuh, aku lemas,” nadanya lirih. “Aku minta maaf ya, sudah membuat kalian terganggu.” Istriku menolak aku antar ke rumah sakit. Dia minta ditemani pulang ke rumah. Kami pulang dan dua orang karyawan ikut. Di rumah kami masih ada beberapa orang dari kampung yang tidak mau pulang dan berharap anak mereka kami terima kerja di restoran. Di atas pembaringannya istriku menyuruh aku keluar menemui saudaraku. “Jadi laki itu jangan keras kepala tapi harus berani memaafkan.” Kalau aku pikir-pikir, betul juga. Itulah hebatnya Nyonya Tua. Berdasarkan penuturan TW kepada penulis Rio Pilih
[15] Lembar Anakku
Payung Biru Ajaib
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Ayooo... Kirim foto adik-adik yang paling keren dan lucu ke Harian Umum BERITAPAGI Jl. Talang Kerangga No.33 Palembang.
CERNAK KAK BENNY RHAMDANI
T
IKA menemukannya di gudang nenek tadi pagi. Sebuah payung berwarna biru. Bentuknya seperti kebanyakan payung tua. Memiliki pegangan yang melengkung dan tidak bisa dipendekkan ketika dilipat. Tika tetap mengambilnya. Sore ini Tika berencana jalan-jalan mengitari lembah sekitar rumah Nenek. Dia tak mau menghabiskan waktu liburannya hanya dengan berdiam di kamar dan menghabiskan kue buatan Nenek. ”Nenek, aku pinjam payung biru ini ya. Aku mau jalan-jalan sekarang,” kata Tika sambil mendekati nenek yang tengah memasak pastel. ”Oh ... payung itu,” Nenek kaget. “Ya, tapi jangan jauh-jauh. Pakai payung itu jika hujan saja.” ”Iya, Nek.” Tika kemudian berjalan meninggalkan rumah Nenek. Tika tidak bisa pamit kepada Kakek karena sedang pergi ke toko pupuk. Mungkin tak lama lagi pulang. Tika menapaki jalan desa dengan riang. Dia kemudian memasuki pematang ladang palawija yang menghijau. Wuah, di kota mana bisa dia melakukan hal ini. Apalagi ada angin lembah yang bertiup. ”Bagaimana rasanya berpayung di ladang?” tanya Tika dalam hatinya. Dia pun membuka payung biru di tangannya. Plop. Payung terbuka. Tik-tik-tik. Lho, kok tiba-tiba hujan? Tika menarik payungnya agar berdiri tegak. Tika berusaha mencari pohon agar bisa berlindung. ”Hai, jangan dekati pohon besar itu. Bahaya kalau hujan begini,” tibatiba terdengar suara di belakang Tika. Tika menoleh. Seorang anak perempuan sebaya dengannya berdiri sekitar lima meter dari Tika. Dia
ARUMY TALITHA SUHENDRA Ttl Nama Ayah Nama Ibu Hoby Cita’ Pesan
juga memakai payung biru seperti Tika. ”Ayo ke rumahku saja,” ajaknya. Tika tak mengerti, tibatiba kakinya mengikuti langkah anak perempuan itu. Tak seberapa jauh berjalan, mereka tiba di depan sebuah rumah besar. Seperti kastil. Anak perempuan itu menutup payungnya. Tika juga. Ajaib! hujan tibatiba berhenti. ”Namaku Zela. Selamat datang di rumahku,” sapa anak perempuan itu ramah. ”Namaku Tika. Rumahmu besar sekali ya. Rasanya, aku baru melihat ada rumah besar di sekitar rumah nenekku,” balas Tika. ”Mari masuk. Kamu pasti suka bermain di dalam,” kata Zela. Tika masuk tanpa ragu. Dia terkejut ketika melihat di dalam rumah itu ternyata banyak sekali wahana mainan. Ada jet coaster, komidi putar,
bom-bom car, dan banyak lagi. ”Silakan pilih sendiri mainanmu,” kata Zela. “Aku mau mengambil makanan dan minuman untukmu.” Begitu Zela masuk ke sebuah ruangan, Tika langsung bingung memilih. AKhirnya dia mulai naik jetcoaster. Ada petugas yang baik hati yang membantunya. Begitu jetcoaster dijalankan, Tika langsung teriak nyaring. Wuuuah! Kencang sekali. Setelah satu putaran selesai, Tika menuju wahana lainnya, yakni komidi putar. Ada patung kuda sembrani yang bisa ditunggangi. Tika memilih itu. Saat komidi putar itu berputar, tiba-tiba dia mendengar suara ... ”Kau harus pergi dari sini secepatnya.” Tika bingung. Siapa yang bicara? ”Aku yang bicara. Kuda yang kamu naiki.
Sebenarnya aku adalah anak perempuan sepertimu. tapi aku pergi dari rumah dan masuk ke rumah ini. Tapi aku keasyikan bermain dan lupa pulang. Akhirnya, Zela menyihirku jadi begini. Beberapa anak juga disihir jadi boneka di wahana puri boneka, dan sebagainya,” jelas kuda sembrani. Tika mulai ketakutan. Komidi putar berhenti. Tika melihat Zela berdiri di dekat wahana sambil membawa puding stroberi. ”Jangan makan puding itu,” teriak suara kuda sembrani. ”Suara siapa itu?” tanya Zela. ”Sudahlah, kamu tidak usah bohong. Aku tahu akal licikmu. Kamu ingin menyhirku menjadi penghias istana mainanmu ini, kan?” tanya Tika berbalik. Zela mendelik. Dia berubah begitu cepat menjadi seorang perempuan keriput
bermata besar. ”Cepat, buka payung ajaibmu!” tiba-tiba terdengar suara lainnya. Tika segera membuka payung birunya. Plop. Bersamaan dengan itu hujan besar datang. Halilintar pun berdentam dan petirnya mengenai perempuan tua itu. Tibatiba semua wahanan mainan berubah. Beberapa anak kembali ke asalnya. ”Terima kasih, kau telah menyelamatkan kami. Sekarang tutuplah payungmu agar kamu bisa kembali,” kata anak perempuan yang disihir jadi patung kuda sembrani. Tika menutup kembali payungnya. Perlahan sekelilingnya berubah menjadi pemandangan ladang yang didatanginya tadi. Anak-ana itu telah menghilang. ”Aku harus segera pulang dan menceritakan ini semua kepada nenek,” ucap Tika.
hore aku tahu... musikal. West End di London merupakan tempat dengan berbagai teater. West End sering mengadakan tur keliling negara. Kita bisa menikmati pertunjukannya di London dan menikmati pertunjukan Wicked, Les Miserables atau Shrek the Musical. Kita juga bisa mengunjungi teater lainnya, yang akan mengisi sore hari kita dengan nyanyian dan tarian. Cornwall Cornwall adalah rumah dari Eden Project, sebuah proyek lingkungan dengan ribuan jenis tanaman. Eden Project terdiri dari dua kubah raksasa yang menyajikan dua lingkungan berbeda: lingkungan tropis dan lingkungan mediterania. Atraksi ini telah berlangsung selama satu dekade dan merupakan tempat yang menarik untuk dikunjungi. APAKAH kalian pernah ke Inggris yang terkenal dengan jam Big Ben itu? Ada banyak hal menarik di sana. Kita cari tahu yuk ada apa saja di sana.
Cornwall
Teater dan Seni Teater dan seni adalah bagian hidup dari warga Inggris. Perjalanan kita di Inggris tidak akan lengkap tanpa menghadiri pertunjukan
Festival Musik Para pencinta musik harus mengunjungi Reading atau Leeds di akhir musim panas untuk menikmati festival musik. Kedua festival dilaksanakan bersamaan. Jika tidak
Muara Belian, 07 Mei 2015 Romy Suhendra Ayoe Prihartini Berenang, Suka Difoto Sama Ngisep Jempol Sendiri : Jadi Dokter : Be Filial And Always Adhere To The Religion,, Salam Kenal Dari Arumy
M HAFIZD ARDHANI Ttl Cita* Hoby Nama Ayah Nama Ibu Pesan
: : : : : :
28 Desember 2014 Dokter Makan –Makan Ahmadan Asia Salam Kenal Dari Aku Ya TemanTeman....
Kecil-kecil Menulis Resensi
Istana Mainan Dunia Teater dan Seni
: : : :
ingin melewati keduanya, kita bisa berkemah di sekitar sana. Glastonbury Festival juga merupakan festival seni besar yang sayang dilewatkan. Hadrian’s Wall Hadrian’s Wall di Northumberland dimasukkan sebagai situs warisa dunia UNESCO pada tahun 1987. Tempat ini merupakan monumen terpenting yang dibangun oleh Bangsa Romawi di Inggris. Tempat ini tidak dijaga, jadi kita bisa memanjat hingga tempat yang tertinggi. Di sana juga terdapat museum, yang akan menjelaskan sejarah Hadrian’s Wall. Kita bisa berjalan di atas tapak kaki Bangsa Romawi saat menelusuri Hadrian’s Wall. Fish & Chips dan Sunday Roast Warga Inggris identik dengan fish and chips, teh dan scone serta Sunday Roast Dinner yang tradisional. Banyak resto lokal yang menyajikan makanan tradisional setiap Hari Minggu dan kita harus mencobanya sewaktu di Inggris. ben
Festival Musik Hadrian’s Wall
Fish & Chips dan Sunday Roast
Petualangan Laura di Inggris Judul : Laura and Her London Adventure Penulis : Sabrina 156 halaman KALI ini aku mau cerita tentang serial Pink Berry Club yang seru lho. Ada banyak buku yang sudah aku baca. Tapi aku mau cerita yang satu ini dulu. Setelah berhasil mendapatkan beasiswa, Laura meninggalkan Prancis. Dengan berat hati dia pergi dari peternakan milik Bibinya. Sejak kecil Laura tidak mengenal Ayah, sementara Ibunya telah meninggal dunia. Laura bertekad hidup mandiri dan tak ingin lagi membebani Bibinya. Dengan kemampuan bahasa yang baik, Laura dapat beradaptasi di Inggris. Di Michigan Girls School, Laura bertemu teman baru dari berbagai negara. Sayangnya tidak semua orang menyukainya, salah satunya Naomi. Siswa yang berasal dari Jepang ini berkali-kali membuat ulah dan menjebak Laura. Hingga akhirnya Laura dihadapkan pada sidang sekolah dan beasiswanya terancam dicabut! Berhasilkan Laura hidup mandiri? Pokoknya, kalau kalian suka dengan kisa-kisah di luar negeri akan suka dengan cerita ini. Bikin kita tambah ingin jalan-jalan ke luar negeri. Salsa Afifah Putri, SMA Negeri 18 Palembang Ayo, menulis resensi buku KKPK di Arena KKPK BeritaPagi! 1. Tulislah resensi buku Kecil-Kecil Punya Karya yang telah Kamu baca sepanjang satu halaman kuarto 2. Sertakan nama, umur, dan sekolah kamu bersama nomor telepon (tidak akan dicantumkan) 3. Kirim ke redaksi BeritaPagi atau melalui e-mail resensikkpk@gmail.com. 4. Resensi yang asyik, akan dimuat di Arena KKPK. Setiap resensi yang dimuat akan mendapat hadiah dua buku KKPK terbaru. 5. Hadiah diambil di kantor BeritaPagi.
[16] Panorama
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Pesona Keindahan Air Terjun Tegan Kiri Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi memiliki beberapa obyek wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Air Terjun Tegan Kiri. Air terjun ini memiliki ketinggian sepuluh meter dengan panorama alam yang sangat indah dan masih asri.
A
IR terjun ini bersumber dari perbukitan dengan ketinggian 26 meter. Air Terjun Tegan Kiri tepatnya berada di Dusun Rantau Pandan, Kecamatan Rantau Pandan. Air terjun yang kini telah menjadi sumber air bagi warga Rantau Pandan, ternyata memiliki cerita mistis yang beredar di kalangan masyarakat sekitar. Untuk menuju ke lokasi Air Terjun Tegan Kiri, kita harus menempuh perjalanan darat dengan jarak kurang lebih 30 kilometer dari ibukota Kabupaten Bungo, Muaro Bungo, Jambi. Pengunjung bisa menggunakan sepeda motor maupun mobil karena infrastruktur jalan menuju ke sana sudah ada walaupun tidak begitu bagus, sebab aspal di badan jalan telah banyak yang terkelupas. Untuk dapat masuk ke dalam kawasan obyek wisata ini terlihat palang portal penutup dan penjaga/ petugas tiket masuk. Pengunjung harus membayar tiket masuk Rp10.000/orang. Setelah sampai di dalam, bagi yang membawa kendaraan akan diminta untuk membayar uang parkir
kendaraan sebesar Rp5.000. Sesampainya di lokasi, pengunjung kembali harus menuruni tangga beton terlebih dahulu untuk mencapai titik Air Terjun Tegan Kiri. Namun, para pengunjung tidak akan kecewa ketika sudah sampai di lokasi, semua rasa lelah hilang sudah ketika melihat pesona indahnya pemandangan alam di sekitar air terjun. Air Terjun Tegan Kiri ini pertama kali ditemukan oleh Orang Kubu atau Suku Anak Dalam (SAD). Mereka lantas memberitahunnya kepada penduduk dusun. Keturunan dari mereka yang menemukan air terjun ini lah yang kini menjaganya. Mereka terdiri dari dua keluarga, yakni keluarga penjaga pintu masuk dan penjaga parkir. Suara tangisan yang terdengar di gemerciknya air terjun seperti tangisan seorang wanita muda (gadis), biasanya akan terdengar di saat hujan turun disertai panasnya matahari. Kendati masyarakat sekitar sering mendengar suara gadis menangis, tetapi tidak pernah diganggu oleh apapun termasuk dari sumber suara tersebut. Menurut masyarakat sekitar, dulunya di lokasi air terjun ini pernah tumbuh bunga bangkai. Pernah kejadian ada dua orang anak gadis yang meninggal misterius saat memegang bunga bangkai tersebut. Tak heran, setelah kejadian itu kawasan Air Terjun Tegan Kiri ini sering terdengar suara tangisan. Sehingga masyarakat sekitarnya berkesimpulan suara tangisan pada air terjun ini adalah suara tangisan arwah gadis tersebut. osk/net
BISNIS ANDA BERITAPAGI
Toyota Dorong Kendaraan Ramah Lingkungan PIHAK manejemen Toyota Motor Corp mengatakan harapannya untuk dapat menjual lebih dari 30.000 unit kendaraan berbahan bakar hidrogen setelah 2020i. Seperti dikutip Reuters, kemarin, hal ini tak terlepas dari visi pabrikan asal Jepang tersebut untuk sepenuhnya menghilangkan emisi CO2 pada tahun 2050. Pabrikan pelopor mobil hybrid tersebut pun mengatakan akan menjual 1,5 juta kendaraan hybrid per tahun di seluruh dunia pada 2020. Sukses dengan Toyota Prius yang menjadi mobil hybrid terlaris di dunia, pabrikan asal Negeri Sakura pun ingin mendorong untuk lebih mempopulerkan line up kendaraan hemat bahan bakar. Bahkan Toyota menegaskan Prius model baru akan seperlima lebih hemat bahan bakar dibanding pendahulunya. Toyota terus mendoong penjualan Prius melalui model baru setelah penjualan hybrid lesu karena anjloknya harga bensin global. mik
Apple Rambah Pasar Timteng PERUSAHAAN teknologi, Apple, merambah pasar Timur Tengah (Timteng) dengan membuka dua toko retail di Dubai dan Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada akhir bulan ini. Dilansir CNN Money, selama ini konsumen Timteng membeli produk iPads, Macs, dan iPhone secara online atau melalui reseller saat berlibur ke luar negeri. Apple mengumumkan langkah tersebut melalui situsnya. Kabar pembukaan toko retail Apple di Uni Emirat Arab sudah berhembus sejak berbulan-bulan lalu, setelah perusahaan itu mengiklankan lowongan kerja di kawasan itu. CEO Apple, Tim Cook, mengatakan, penjualan produk Apple semakin berkembang di Timteng dalam beberapa tahun ini. Penjualan iPhones naik 50 persen year-onyear (secara tahunan) pada kuartal ketiga tahun lalu. Sedangkan pendapatan Apple di pasar negara berkembang naik 58 persen secara tahunan pada April 2015. Toko Apple di Abu Dhabi akan dibuka di Yas Mall. Sedangkan toko di Dubai akan dibuka di Emirates Mall. Kedua toko tersebut akan mulai beroperasi pada 29 Oktober ini. mik
MINGGU, 18 OKTOBER 2015
HALAMAN
17
Nginap di Grand Zuri Hanya Rp525 Ribu Hotel Grand Zuri Palembang menghadirkan berbagai penawaran menarik seperti promo weekend (hari libur Sabtu dan Minggu). Hanya dengan Rp 525 ribu, pelanggan bisa menginap di Hotel Grand Zuri Palembang. Palembang, BP Promo yang ditawarkan hotel bintang empat ini khusus untuk kamar Superior. “Kita menghadirkan promo ini guna memanjakan pelanggan kita, agar bisa menikmati weekend di Hotel Grand Zuri Palembang. Berbagai fasilitas menarik kita tawarkan seperti SPA, fitness, kolam renang, breakfast dan free wi-fi,” kata Director of Sales Hotel Grand Zuri Henny Afrina, Jumat (16/10). Guna memanjakan tamu-tamunya, Hotel Grand Zuri Palembang juga memberi minuman secara gratis. Tamu bisa gratis mi-
BP/PITRIA
PROMO – Karyawan Hotel Grand Zuri Palembang memperlihatkan tipe kamar Superior yang masuk dalam promo weekend (hari libur Sabtu dan Minggu). num moctail dan cocktail pada sore hari. Selain itu, penawaran menarik hanya dengan menukarkan potongan kupon yang terdapat di dalam brosur yang telah disebar, bisa gratis minuman tersebut. “Kita memberikan gratis minuman bagi tamu yang menginap di hotel kita dan berbagai promo yang bisa menemani para tamu bersantai, baik bersama ke-
luarga ataupun teman kerja. Selain itu, bisa diiringi dengan lantunan live music acoustic. Dengan berbagai penawaran menarik tersebut kita optimis bisa mencapai target okupansi 88 persen,” katanya. Tamu dapat bernyanyi dengan diiringi alunan live music acoustic setiap hari Rabu, Kamis, dan malam Minggu, yang akan membawa suasana menjadi lebih
menyenangkan. Ada juga promo waffle dan snack sebagai teman bersantai hanya dengan Rp30 ribu nett. Di promo ini disediakan bermacam pilihan snack, seperti baked spaghetti, chicken fajotas, spicy chicken wings, dan lain-lain. Ia menambahkan, masih ada promo menarik lainnya yakni paket ulang tahun dengan hanya Rp800 ribu nett untuk 10 orang di Zuri Lounge. Pemesan promo ini bisa mendapatkan menu seperti nasi goreng gila, nachos spicy, mie ulang tahun, mocktail, frutty honey mayo, dan dapat bonus kue ulang tahun ukuran kecil. Untuk paket senilai Rp2,250,000 nett untuk 30 pax, dengan menu nasi goreng Ultah, nachos spicy, bake spaghetty cheeses, chicken wing BBQ sc, onion ring, frutty honey mayo, plus gratis juice dan kue ulang tahun. Untuk informasi lebih lanjut ataupun reservasi tamu bisa menghubungi Grand Zuri Palembang di nomor telepon 0711 313 800 / 0877-77787775 atau datang langsung di Grand Zuri Hotel Palembang Jalan Rajawali. pit
Honda Brio Jadi ‘Market Leader’ di Kelasnya KENDARAAN city car New Honda Brio kembali menjadi market leader di kelasnya dengan total penjualan sebanyak 793 unit pada September 2015. Pencapaian angka penjualan tersebut mengantarkan New Honda Brio menempati posisi teratas di kelasnya dengan menguasai pangsa pasar 29% selama periode Januari-September 2015, dengan total penjualan 8.257 unit. Sedangkan untuk Honda Brio Satya, yang merupakan low cost green car, terjual 2.983 unit selama September 2015 lebih tinggi dari realisasi penjualan bulan sebelumnya 1.785 unit. Manajemen PT Honda Prospect Motor dalam siaran pers yang dilansir bisnis.com, kemarin, menjelaskan, total penjualan Honda Brio Satya selama periode Januari-September 2015,mencapai 21.587 unit dengan pangsa pasar sebesar 18%.
Sedangkan untuk kendaraan low multi purpose vehicle Honda Mobilio terjual sebanyak 3.970 unit pada September 2015, sehingga total selama periode JanuariSeptember 2015 terjual 32.499 unit dengan pangsa pasar sebesar 17%. Pencapaian penjualan Honda Brio menjadi salah satu dari empat produk unggulan Honda yaitu Honda Brio, Honda HR-V 1.5 liter, Honda City, dan Honda CR-Z yang berhasil memimpin pasar di kelasnya masing-masing pada September 2015. Adapun Honda HR-V 1.5 liter berhasil memantapkan posisinya
sebagai market leader untuk segmen low sport utility vehicle (LSUV) dengan mencatat penjualan sebanyak 2.959 unit pada bulan lalu. Sehingga total penjualan Honda HR-V 1.5 liter sepanjang Januari-September 2015, mencapai 22.529 unit dengan pangsa pasar sebesar 41% di kelasnya. mik
TelkomSigma-Huawei Garap Cloud Pendidikan Jakarta, BP Telkomsigma menggandeng Huawei demi memacu bisnis storage service Cloud Solution untuk memenuhi kebutuhan seluruh korporasi dan institusi pemerintah, khususnya di sektor pendidikan. “Kami harapkan dari kerja sama ini bisa menjadi landasan kuat menuju pendidikan Indonesia yang tidak lagi bergantung pada penggunaan kertas. Fungsi dan performa yang luar biasa dari solusi penyimpanan dari Huawei mampu memenuhi kebutuhan, serta memberikan dukungan dan perlindungan dalam skala besar di masa yang akan datang,” kata CEO Telkomsigma Judi Achmadi di Jakarta, kemarin. Dalam proyek ini, Telkomsigma akan menggunakan produk layanan Huawei next-generation mass storage system OceanStor UDS Storage untuk membangun bisnis online storage di sektor pendidikan Indonesia. “Tenaga pengajar dan murid dapat mengunggah dan mengunduh serta membagi
materi pelajaran ke semua peserta didik dengan solusi ini. Kita akan terus perbanyak kapasitas dalam tiga tahun ke depan,” kata JAC, panggilan akrab Judi. Sekadar diketahui, di bisnis storage, Huawei salah satu yang diperhitungkan di dunia. Dalam laporan IDC untuk kuartal pertama 2015, perusahaan asal Tiongkok ini berada di peringkat ketujuh. Produk storage Huawei masuk dalam kuadran challenger di Gartner Magic Quadrant. “Sebagai penyedia layanan data center dan cloud computing yang terkemuka, Telkomsigma dan Huawei akan secara aktif mempromosikan penetrasi dan pengembangan cloud computing di Indonesia,” tutup JAC dilansir detiknet. Sebelumnya, pada kuartal pertama 2014, TelkomSigma juga menggandeng Huawei demi mengincar korporasi asal Tiongkok menggunakan data center miliknya. TelkomSigma sendiri tahun ini membidik pendapatan sekitar Rp2,5 triliun-Rp3 triliun. mik
2016, PT Pos Uji Coba Layanan Tabungan Jakarta, BP Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Pos Indonesia (Persero) berencana untuk memperluas bisnisnya selain layanan pengiriman dokumen dan barang. Perusahaan itu rencananya akan masuk ke industri keuangan dengan membuat tabungan Pos (Pos Saving). Berdasarkan survei Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, minat masyarakat di sejumlah daerah terhadap tabungan pos relatif besar. Terbukti dari hasil studi di 20 kecamatan, potensi dana pihak ketiga yang bisa dikumpulkan mencapai angka Rp530 miliar. “Ada ide dari kami. Menurut studi Bappenas, ada potensi untuk itu. Survei dari 20 kecamatan sekitar Rp530 miliar. Artinya, banyak potensi tabungan di masyarakat yang bisa dikumpulkan,” ujar Menteri PPN/Kepala Bappenas Sofyan Djalil dilansir vivanews, Jumat (16/10).
Sofyan mengaku, pihaknya masih berkonsultasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta PT Pos Indonesia, apakah yang menjadi hambatan dalam pembentukan layanan tersebut. Kendala terbesar, kata dia, yakni persaingan di sektor jasa keuangan yang tinggi. “Tadi saya panggil Pak Rudi (Menkominfo), dan PT Pos. Kita lihat, apakah masih ada potensi untuk itu (bentuk tabungan pos). Kalau ada, apa hambatan dan kendalanya. Perhatian kami, soal persaingan ketat sekali,” kata dia. Karena itu, dia meminta kepada perusahaan pelat merah itu untuk melakukan uji coba terlebih dahulu mengenai layanan tabungan pos. Nantinya, pemerintah akan melihat sejauh mana efektivitas dari penerapan layanan tersebut. “Silahkan uji coba dulu. Kalau tidak ada potensi, coba kami lihat bagaimana,” ujarnya. mik
[18] Rehat
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
H Nami
Nilai Sembilan
O
RANGTUA mana yang tidak bangga melihat anaknya memiliki rapor bagus di sekolahnya, tidak terkecuali Cek Mat. Ia bangga pada anak sulungnya, Acil, yang nilai rapornya berkisar pada angka 7 dan 8. Tidak hanya itu, Acil juga mencatat ponten nilai sembilan pada pelajaran olahraga. Hal ini membuat Cek Mat termenung sejenak saat membaca rapor Acil. ”Setahuku, Acil tidak terlalu pandai olahraga, tapi mengapa dia dapat ponten (nilai) 9? Main sepakbolanya, asal saja, terkadang tidak bisa membedakan mana gawang sendiri dan mana gawang lawan. Renang, bisa, tapi tidak pandai. Larinya juga tidak kencang sehingga tidak dapat dijadikan bibit atlet atletik. Begitu juga dalam permainan badminton, bola yang mestinya tidak perlu ia pukul karena out, malah dia pukul. Bola yang masuk, yang mestinya ia pukul, tidak ia pukul. Ah, mungkin Pak Guru salah memberi nilai,” batin Cek Mat yang tumbentumbenan hari itu pikirannya jernih. Cek Mat bukannya tidak senang dengan nilai pelajaran olahraga tersebut. Ia senang tapi ia merasa ada yang janggal. Ia ingin meluruskan soal ini. Ia ingin mendidik Acil jujur sejak kanak-kanak, dengan begitu setidak-tidaknya ia turut menghambat laju korupsi yang kini merajalela hampir di semua sektor kehidupan di 1.000 Ulu. Pertama-tama, tentu saja ia memanggil Acil terlebih dahulu dan menanyakan nilai sembilan di rapornya. ”Coba kau ceritakan, bagaimana kau bisa dapat nilai sembilan pada pelajaran olahraga?” tanya Cek Mat pada suatu Minggu pagi, saat seluruh anggota keluarganya berkumpul sambil sarapan pagi. ”Tidak tahu, Yah. Acil juga bingung tibatiba dapat nilai segitu. Ketua kelas Acil, Somad, bahkan sempat cemburu karena ia pandai di segala macam olahraga tapi nilainya cuma delapan,” jawab Acil, menjelaskan. ”Aneh juga ya?” kata Cek Mat. ”Mungkin, gurunya lagi mabuk Yah. Maksudnya ia ingin memberi nilai 6 tapi terbalik menjadi 9,” celetuk sang adik, Acul, sambil menggeroti tulang ayam yang masih muda. ”Hus, jangan bicara begitu, nanti Ayah percaya. Guru Mansur tidak pernah mabuk, dia orang yang soleh,” sambar Acil seolah tidak rela guru olahraganya dijelek-jelekkan oleh adiknya. Didorong oleh rasa penasaran, Senin paginya, sebelum mencari berita, Cek Mat menyempatkan diri singgah ke sekolah Acil. Ia menemui Guru Mansur ingin bertanya mengapa anaknya bisa dapat nilai. Kebetulan, Guru Mansur sedang berada di kantor dan sedang tidak mengajar. Guru Mansur menyambut kedatangan Cek Mat
dengan hangat. ”Mari silahkan duduk. Ada yang bisa saya bantu?” kata Guru Mansur. ”Anu, Pak Guru, saya ingin tahu kenapa anak saya Si Nasril mendapat nilai 9, mungkin bapak salah memberi nilai,” kata Cek Mat. Guru Mansur tertawa, Cek Mat agak bingung. ”Jadi Bapak orangtuanya Nasril, ha, ha, ha. Orangtua lain pasti diam-diam saja jika anaknya dapat nilai 9 tapi Bapak malah takut kalau-kalau terjadi kesalahan. Baru kali ini saya jumpa orangtua seperti Bapak,” kata Guru Mansur setelah tawanya reda. ”Iya, Pak Guru, saya hanya ingin menanamkan kejujuran sejak dini pada anak-anak saya,” kata Cek Mat. Guru Mansur pun bercerita. Ceritanya begini. Suatu pagi, Guru Mansur ngajak murid-muridnya bermain sepakbola di sebuah tanah kosong di pinggir sungai. Tentu saja, yang dia ajak bermain sepakbola hanya murid lelaki. Murid perempuannya dia suruh bermain kasti di bawah pengawasan ketua kelas, yang kebetulan juga seorang perempuan. Guru Mansur membagi murid lelakinya jadi dua kelompok. Pertandingan pun dimulai dengan wasit Guru Mansur sambil membawa buku absensi dan memberi nilai kepada murid-muridnya. Dalam suatu serangan, David melepaskan tembakan kencang sekali sehingga terjadi gol. Berhubung gawangnya tidak menggunakan jala, bola langsung masuk ke sungai setelah melewat gawang yang dikawal kiper Bogel Mangkulangit. Pertandingan pun terhenti. Murid-murid terpukau sambil memandang bola yang pelan-pelan hanyut terbawa arus. Guru Mansur bingung. Maklumlah, meskipun guru olahraga, Guru Mansur tidak bisa berenang. Dia juga takut menyuruh muridnya menceburkan diri, takut murid itu hanyut, nanti dia bisa masuk bui buat mempertanggungjawabkan perbuatannya. Di sisi lain, ia juga tidak ingin bola itu hilang terbawa arus karena harga bola sepak cukup mahal dan Guru Mansur termasuk lelaki yang dikutuk miskin tujuh turunan. Byur! Tiba-tiba Acil terjun ke sungai, mengambil bola sehingga pertandingan dapat dilanjutkan. Guru Mansur senang bukan kepalang lantaran pertandingan dapat dilanjutkan dan ia tidak perlu mengganti bola. ”Itulah sebabnya mengapa saya memberi nilai 9 kepada Acil. Dia tidak hanya menyelamatkan pertandingan, menyelamatkan saya dari kebangkrutan, tapi juga punya inisiatif yang luar biasa,” kata Guru Mansur. ”Kampret! Pantas Bapak beri dia nilai 9,” kata Cek Mat, senang, karena semua sudah menjadi jelas.
MIMBAR KETAWA
Pergi Bekerja Lebih Awal SUATU hari, dua orang sahabat kecil berjalan pulang dari sekola,h dan anak yang pertama mengatakan, ”Saya perhatikan, di pagi hari sambil melihat keluar jendela, ayahmu pergi bekerja lebih awal dari ayah saya, namun mereka bekerja di perusahaan yang sama... mengapa?” Lalu anak kedua, karena tidak memiliki jawaban yang pasti, menjawab, ”Mungkin dia pergi lebih awal untuk bisa main ayun-ayunan di pintu gerbang pabrik!”
Khasiat Kacang Untuk Meningkatkan Kecerdasan SEORANG anak laki-laki selalu meminta 5 ribu rupiah dari ibunya. Jadi ibunya bertanya kepada si anak tentang mengapa ia terus meminta uang 5 ribu rupiah. Anak itu menjawab bahwa temannya mengatakan kepadanya bahwa jika dia makan kacang senilai 5 ribu rupiah sehari, maka akan menjadi lebih pintar. Dengan cepat ibunya memberinya 50 ribu rupiah. Anak itu bertanya, “Mengapa 50 ribu rupah, Ma?” Dan ibu itu menjawab, “Beli kacang 5 ribu untuk kamu sendiri dan beli kacang untuk ayahmu dengan sisa uangnya.”
Tidak Mau Mencuci Tangan KETIKA itu Heri kecil sedang duduk di meja makan, memegang piringnya, mengambil paha ayam, dan mulai makan. Ibunya bertanya, “Heri, apakah kau sudah mencuci tanganmu?” Heri menjawab, “Tidak! Saya tidak ingin ayam saya berasa seperti sabun!”
MINGGU, 18 OKTOBER 2015 n HALAMAN
ASI GENEAR S ISW EPAN TERD
20
Tren Foto Mozaik
MASA KINI Tren foto mozaik saat ini sedang booming di kalangan anak muda. Foto mozaik merupakan hasil karya yang dibuat dalam bentuk kumpulan foto. Kemudian seluruh foto-foto tersebut akan membentuk wajah seseorang. Hal ini terlihat unik, karena bisa saja ribuan foto berkumpul membentuk wajah orang.
D
ALAM dunia yang dimudahkannya oleh teknologi saat ini, orang-orang bisa membuatnya sendiri. Salah satu lulusan Unikom Bandung, Hendra mengatakan, cara pembuatan foto mozaik terkadang sulit dan kadang sebaliknya. “Pembuatan foto Mozaik tergantung dengan source-nya juga. Misal kualitas gambar bagus pengerjaan tidak terlalu susah dan cepat pengerjaannya,” ujar Hendra. Aplikasi pembuatan foto mozaik bisa menggunakan Andreamosaic, Pop Art Studio, GIMP, dan Adobe Photoshop. Setiap aplikasi berbeda cara pembuatannya. Ada yang mengikuti langkah-langkah, ada yang harus menunggu hasilnya untuk sebuah gambar yang sempurna. “Saya sendiri menggunakan Adobe Photoshop. Memang banyak aplikasi yang lain, rapi saya sudah terbiasa menggunakan yang ini,” ungkapnya. Banyak keuntungan yang bisa kita ambil dalam mebuat foto mozaik. Antara lain jika kita memasukan ke dalam media sosial, otomatis orang-
orang akan mengorder. Hendra mengatakan, dirinya pun membuka jasa ini dan alhamdulilah lancar. Selain itu, Hendra juga memaparkan keuntungan dalam segi pengorderannya yaitu dapat materi dalam dunia editing dan banyak kenal teman-teman dari seluruh Indonesia. Salah satu langkah membuat foto Mozaik dengan aplikasi Pop Art Studio. Pertama, siapkan banyak foto dan simpan dalam folder. Lalu buka foto ke dalam Pop Art Studio, dan terapkan efek Mosaic, simpan hasilnya. Foto Mozaik bisa dijadikan buat kado ulang tahun, anniversarry, dan ucapan menikah yang unik dan kreatif. Novi Yanti, Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang sudah pernah mengorder foto Mozaik. “Foto Mozaik keren sekaligus kreatif, terus juga enak dilihat. Apalagi dijadikan kado untuk yang lagi ulang tahun. Orang yang menerimanya akan senang,” ujar Novi. Dia juga mengatakan, terlihat lebih terkesan karena dilihat dari
banyaknya foto seseorang yang kita beri itu. Mahasiswa Universitas Sriwijaya, Muhammad Reyhan pernah mencoba untuk membuat foto mozaik. “Saya membuat foto mozaik. Terlalu sulit
karena proses dalam pengeditan banyak langkah yang harus diikuti, belum lagi saat memprosesnya,” ujar Reyhan. Dalam pembuatan foto mozaik kita juga harus sabar, apalagi harus menunggu proses
penggabungan gambarnya. Pembuatan foto Mozaik juga mengajarkan kesabaran dalam proses pembuatannya. Karena, jika sudah selesai mengerjakannya. Hasil yang didapatkan sudah pasti memuaskan. hen
Tiara Daniranda SMK Negeri 1 Palembang
Cut Sunia SMA Unggul Negeri 4 Palembang
Marsya Dea Ananda SMA Unggul Negeri 8 Palembang
“Punya Nilai Jual”
“Kembangkan Kreatifitas”
“Hadiah Bagus”
TREN foto mozaik sangat menarik juga kreatif. Punya nilai jual juga, jadi dari situ juga kita bisa berkarya dan berbisnis. Nilai positifnya orang yang ahli mozaik bisa jadi erterpreneur. des
CARA pembuatan foto mozaik ini juga mengembangkan kreatifitas remaja serta menjadi peluang mencari uang saku tambahan. Foto mozaik ini biasanya dibuat untuk hadiah ultah seseorang atau lainnya, begitu banyak sisi positif foto mozaik. des
FOTO mozaik ini bisa menjadi pilihan yang bagus untuk memberi seseorang hadiah ulang tahun. Kita bisa memvariasikannya menjadi hadiah yg menarik. Selain itu tren ini juga bisa menjadi peluang usaha yang cukup bagus untuk para pemula yang sedang ingin memulai usaha. des
Terong
X cool
(Tempat Nongkrong)
Jaga Diri Dengan Gabung Bela Diri Karate MAN 1 Palembang
ZAMAN modern ini banyak kejahatan merajalela. Seperti kejahatan begal, perampokan, dan lainnya. Oleh karena itu, kita harus bisa menjaga diri kita sendiri jika terjadi hal tersebut kepada kita. Agar tidak terjadi hal tersebut MAN 1 Palembang baru-baru ini membuka ekskul bela diri yaitu Karate. Karate MAN 1 Palembang didirikan pada tanggal 4 Oktober 2015 lalu. Walaupun terbilang ekstrakulikuler baru, tetapi ekskul tersebut saat diminati murid khususnya siswi. Hingga kini, jumlah keseluruhan siswa yang mengikuti Karate Perguruan Wadokai di MAN 1 Palembang sebanyak 80 siswa. Kegiatan ekskul dilaksanakan setiap Minggu di lapangan MAN 1 Palembang 08.00-10.00 yang dibina lansung oleh Pelatih Wadokai, Apriansyah. Walaupun belum mendapatkan prestasi, tetapi siswasiswi optimis akan meraih penghargaan pada KEJURDA VII dan Open Tournament Wadokai Karate-do Sumatera Selatan yang akan dilaksanakan pada Desember nanti. Menurut Dita Fadila, dengan didirikannya karate di MAN 1 itu sangat bermanfaat baginya. “Saya sangat senang didirikannya ekskul karate di sekolah saya karena dari situ saya bisa melatih jaga diri dari berbagai kejahatan, baik itu perampokan maupun laki-laki yang yang berniat jahat kepadaku,” ujar Dita. Siswa tidak hanya diajari gerakan-gerakan dasar dalam karate tetapi mereka juga diajari cara bela diri saat berhadapan langsung dengan penjahat. Khusus buat wanita yang jika tiba-tiba dirangkul oleh laki-laki, mereka bisa menjaga diri mereka dengan cara menjatuhkan laki-laki tersebut sehingga laki-laki akan segan untuk berbuat jahat kepada dirinya lagi. “Saya harap Karate di MAN 1 Palembang dapat berjalan dengan lancar dan siswa-siswinya berprestasi di berbagai ajang perlombaan. Walaupun karate ini baru didirikan, saya yakin pasti bisa meraih prestasi jika berlatih dengan serius.” ungkap Apriansyah. adt
resensi musik Perfect Two By:Auburn INTRO: G-D-Am-C (OOOhhh, Yeaaahh) VERSE I G You can be the peanut butter to my jelly, D You can be the butterflies I feel in my belly Am You can be the captain and I can be a first maid C You can be the chills that I feel on our first date. G You can be the hero and I can be a sidekick D You can be the tear that I cry if we ever split Am You can be the rain from the cloud when it’s stormin’ C Or you could be the sun when it shines in the mornin’ G Don’t know if I could ever be D Without you coz boy you complete me
D’ Teras Cafe
Trendy, Menarik, dan Bersahabat D’TERAS Cafe Salah adalah satu tempat nongkrong di Palembang baru yang di launching pada 23 April lali. Dengan desain yang unik, D’teras menjadi salah satu tempat nongkrong trendy bagi kawula muda. Pendiri sekaligus Owner D’Teras Cafe Fogi Chandra mengatakan, konsep dan ide datang dari dirinya sendiri. “Kenapa dinamakan dengan D’ teras, karena itu istilahnya kami mendirikannya di depan rumah yang punya lahan. Jadi unik dan simpel,” ujarnya. Alasan utama Fogi mendirikan cafe ini berawal dari rasa bosannya yang telah bertahun-tahun menjadi pegawai. Dengan membuka usaha seperti ini, dirinya pun dapat membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain menyambi belajar. Filosopi dari logo D’ Teras Cafe yang bergambar mangkok yang isinya pindang patin yang masih mengeluarkan uap. Hal tersebut dimaknai sebagai kehangatan. Jadi setiap pelanggan yang datang ke D’Teras Cafe akan disambut dengan hangat. Huruf D jadi sendok untuk kuah . Sedangkan lingkaran diluar jadi harapan agar selalu menarik untuk didatangi. D’Teras menyasar segmentasi pelanggan dari kalangan pelajar dan anak muda. Cafe ini juga menawarkan harga yang ramah pada kantong kawula muda, tak heran banyak yang
Am And in time I know that we’ll both see C That we’re all we need G ’Cause you’re the apple to my pie D You’re the straw to my berry Am You’re the smoke to my high C You’re the one I wanna marry HOOK G Coz you’re the one for me (for me) D And I’m the one for you (for you) Am You take the both of us (of us) C And we’re the perfect two G We’re the prefect two, D We’re the perfect two Am Baby me and you C We’re the perfect two.
mampir kesini. Selain nongkrong, D’ Teras Cafe bisa jadi tempat acara ulang tahun bagi pelajar dan mahasiswa. Mayoritas menunya adalah makanan ringan meski ada beberapa makanan besar juga. D’teras Cafe buka hari biasa dari pukul 12.0023.00. Pada akhir pekan, dari pukul 12.00-24.00. Para pelanggan akan dilayani oleh 11 orang karyawan yang bekerja dalam dua shift. Ada dua band yang sudah bekerja sama dengan D’ Teras untuk tampil live music setiap beberapa hari sekali, selain talent lain yang juga ikut tampil. Jadi saat pelanggan menikmati sajiannya, mereka menikmati penampilan hiburan yang ada di cafe ini. Saat ini D’ Teras Cafe sedang menggaet komunitas, salah satunya Stand Up Comedy Palembangdan My Trip My Adventure Palembang. “Nah untuk hari Minggu, (18/10) ini, ada rekrutmen untuk MTMA. D’Teras sekaligus menjadi basecamp MTMA Palembang,” ungkapnya kepada kru Gesit. Dirinya mengaku pernah meraih omset hingga Rp120 juta dalam satu bulan, ketika sedang bulan puasa lalu. Dirinya berharap bisa terus menjalankan bisnis ini hingga bisa membuka banyak cabang dan membuka lapangan pekerjaan baru bagi banyak orang. hen
VERSE II You can be the prince and I can be your princess You can be the sweet tooth, I can be the dentist You can be the shoes and I can be the laces You can be heart that I spill on the pages. You can be the vodka and I can be the chaser, You can be the pencil and I can be paper You can be as cold as the winter weather But I don’t care as long as we’re together G Don’t know if I could ever be D Without you coz boy you complete me Am And in time I know that we’ll both see C That we’re all we need G ’Cause you’re the apple to my pie D You’re the straw to my berry Am You’re the smoke to my high C You’re the one I wanna marry HOOK G Coz you’re the one for me (for me) D And I’m the one for you (for you)
Am You take the both of us (of us) C And we’re the perfect two G We’re the prefect two, D We’re the perfect two Am Baby me and you C We’re the perfect two. HOOK GD You know that I’ll never doubt ya, D Am And you know that I think about ya Am C And you know I can’t live without ya. GD I love the way that you smile, Am And maybe in just a while C I can see me walk down the aisle G ’Cause you’re the apple to my pie D You’re the straw to my berry Am
SPA
Hai sobat BAGI teman-teman yang ingin kirim salam, bisa mengirim pesan melalui SMS ke nomor handphone 0896 9448 6584. Pesan yang duluan sampai akan segera dimuat, asal tidak mengandung katakata yang mengarah sara dan pornografi.
Dr: andria wulandari To: someone Uc : hay kamu, aku kgn kmu Dr: ds To: falsa Uc: HAHA, akhirnya sekingkuhanmu udah jadi pacarya? Cocok kok penghianat dpt penghianat Dr: melantina To: rafina adelia To: happy birthday radel wish you all the best ({}) tetep jadi sepupu yg baik, kurangin ngomel2 ngk jls udah gede kn Dr : D To : Uc : buat yg disana kurangin gih sakitin hti org, lu punya adek kn ? Gk mau kn klo karma lu nimpa adek lu
CREW Aditya Fernanda (MAN 1 Palembang) Destri Monica (SMAN 8 Palembang) Hendro Gunawan (SMA Shailendra Palembang) You’re the smoke to my high C You’re the one I wanna marry HOOK G Coz you’re the one for me (for me) D And I’m the one for you (for you) Am You take the both of us (of us) C And we’re the perfect two G We’re the prefect two, D We’re the perfect two Am Baby me and you C We’re the perfect two. LAGU ini bercerita tentang kisah sepasang manusia yang sangat sempurna hidupnya dan saling melengkapi satu sama lain. Makna dari dari lagu ini adalah ketika kamu telah menemukan orang yang sangat berarti, orang itu akan menjadi bagian dari hidupmu yang tak bisa terpisahkan. des
[19] Jeda
BERITAPAGI MINGGU, 18 OKTOBER 2015
Kabut di Balik Bukit Cilanggong S
UDAH hampir setahun ini, Darso, lelaki 20-an, lebih memilih menyendiri di simpang jalan di ujung Kampung Babakan. Di simpang jalan yang menikung itu, ada sebuah gubuk bambu. Gubuk itu merupakan warung sederhana. Yang dijual di warung itu biasanya ketupat, pecel, kerupuk, dan yang paling khas dan disukai orang adalah cincau. Minuman yang terbuat dari daun tawulu atau cincau ini, kalau sudah mengendap dan dingin, mengental seperti jel. Warnanya hijau tua. Tidak perlu pewarna. Air perasan dari daun tawulu atau cincau sudah hijau asli. Baunya juga segar, khas daun tawulu. Dingin dan sejuk rasanya di tenggorokan. Sebagai air pemanis, tak perlu susu kental manis seperti orang kota membuat es parut atau es buah, ini cukup air gula yang terbuat dari gula kawung atau gula kelapa. Tanpa es batu. Yang berjualan di warung ini paling sampai pukul dua siang. Biasanya, waktu seperti itu jajanan yang didagangkan sudah habis. Yang membeli tidak hanya orang-orang yang pulang dari hutan atau ladang, tetapi orang yang lewat dari tempat lain, baik naik mobil maupun motor, sering singgah sebentar sekadar untuk minum cincau. Sering pula dengan sengaja orang dari kampung datang melangkahkan kaki ke tempat itu, terutama untuk menikmati kupat-pecel dan cincau yang rasanya demikian khas. Suasana di gubuk itu cukup sejuk. Maklum berada di kaki Bukit Cilanggong. Tempat itu disebut orang dengan Pasir Ipis, biasa digunakan orang untuk beristirahat setelah pulang dari hutan atau dari ladang, sekadar melepas lelah sebelum masuk kampung. Hampir setiap sore, biasanya, Darso sudah berleha-leha di tempat itu setelah asyar, sampai menjelang magrib. Taperecorder selalu menemaninya dengan alunan lagu-lagu sendu, baik lagu sunda, dangdut, maupun popular lainnya. Bahkan belakangan ini, dia begitu sering memutar lagu Menunggu dari Ridho Roma, Hariring Kuring lagu Sunda, Jika dari Melly Guslow dan beberapa tembang lawas lainnya yang bernada kerinduan, kehilangan, atau penantian. Ya, lagu bernada melankolis seperti itulah yang terus-menerus diperdengarkan di telinganya sambil tiduran atau sambil duduk melamun dengan rokok tembakau lintingan yang terus mengepul di celah bibirnya. “Ya, begitulah dia sekarang. Paling dia suka ngobrol denganku. Kalau dengan orang lain, kadang dia lebih memilih menghindar.” ustad muda itu, Yusuf Rahman, kembali melanjutkan pembicaraan. “Apa dia sudah kian tidak waras?” tanya Abdul Fatah kian penasaran. “Tidak. Sebenarnya dia sangat waras. Waras sekali. Hanya kadang dia seperti orang kesurupan kalau sedang tidak senang hati. Ya, barangkali memang jin yang merasukinya tidak sepenuhnya keluar dari dirinya. Mungkin jin itu kembali lagi karena jiwa Darso sering kosong.” “Kau bilang tadi bahwa kau pernah merukyahnya?” “Ya. Sampai tiga kali. Tapi kan kuncinya pada hati dan jiwa kita. Kalau hati dan jiwa kita bersih dan kuat, jin pun tidak akan sanggup masuk. Lagipula, kulakukan hal itu karena aku kasihan sekali melihatnya. Bagaimanapun juga, dia kan kawan akrabku waktu kecil.” Menurut Ustad Yusuf Rahman, Darso pun pernah beberapa kali kesurupan di pemandiam umum dan di Curug. Jika di pemandian umum, terutama jika melihat para perempuan mandi telanjang, Darso mulai menggeram-geram, matanya nyalang, giginya gemeretak. Jika sudah demikian, antara sadar dan tidak, ia menghindar dari tempat itu. Ya, antara sadar dan tidak, ia sering berlaku seperti itu. Di kampungnya, memang sudah biasa orang mandi telanjang berguyur air pancuran, baik laki-laki maupun
Cerita Pendek Purhendi perempuan. Kadang hanya para gadis saja yang memakai ’basahan’, itupun jika pemandian ramai. Tidak hanya itu, Darso pun kadang kesurupan jika tidak sengaja melihat orang yang bukan muhrimnya bercumbu. Ini sering terjadi terutama jika ada orang pacaran di dekat Curug, yaitu air terjun di balik Bukit Cilanggong. Maklumlah, lingkungan di sekitar Curug memang lumayan asri serta terlindung perbukitan sekitarnya. Tempat ini biasa dijadikan pasangan muda-mudi dari berbagai kampung di wilayah itu untuk sekadar melepas lelah, jalan atau ngobrol berdua, atau bahkan ’mojok’ segala, bercumbu tak menghiraukan sekelilingnya. Air terjun di tempat ini, dulu sekitar sepuluh tahun yang lalu, sebenarnya cukup indah jika musim hujan. Tingginya sekitar lima meter, suaranya gemuruh menderu. Walaupun musim kemarau, air masih tetap saja mengalir, jernih, gemericik meskipun tidak terlalu deras. Namun kini, setelah pohon-pohon hutan dibabat dan diganti dengan pohon pinus dan sengon, Curug itu mengering di musim kemarau. Sedang di musim hujan, airnya keruh karena longsoran tanah dari dataran tinggi sekitarnya. Air akan bening kembali jika satu atau dua hari kemudian tidak ada hujan. ”Tak sangka ya, sekarang ia jadi begitu. Padahal dulu ia termasuk anak yang tidak tertinggal amat. Hobi bermain gitarnya bahkan lumayan waktu SMP dulu.” ”Orang-orang sini sepertinya masih lebih takut pada Aki Wangsa atau pada kuburan tua Mbah Panjang. Entah kalau mereka hanya risih dengan Aki Wangsa yang dianggap sebagai sesepuh dan juru kunci kuburan itu. Makanya, aku pun kalau ceramah agama agak hati-hati ngomongnya, terutama jika menyangkut soal mistis dan makhluk gaib. Takut nyinggung perasaan masyarakat atau Aki Wangsa.” ”Ya, aku juga maklum dengan keadaan Uwaku itu. Bagaimanapun ia orang tua yang harus kita hormati. Tetapi, kita pun jangan ragu untuk terus menyampaikan hal-hal yang benar, terutama dari sudut agama.” ”Itulah yang terus kucoba perlahan, meskipun untuk masalah Darso dan Darsih aku sendiri masih harus berbohong. Aku bukannya takut pada ancaman Uwamu itu, tetapi lebih pada perasaan Darso saja.” Ustad muda yang masih bujangan itu, Yusuf Rahman, sebenarnya ingin mengubah pola pikir mistis masyarakat secara perlahan. Namun bukannya ia tidak berhasil, orang-orang masih takut pada Aki Wangsa, juru kunci Astana Babakan. Aki Wangsa sering bertutur keras bahwa warga akan kualat, akan ditimpa malapetaka jika tidak ’nyekar’ ke kuburan Mbah Panjang yang dianggap sebagai leluhur di kampung itu. Apalagi, Aki Wangsa suka mengaitngaitkannya dengan peristiwa dulu, yaitu saat wabah demam tinggi yang dianggap aneh melanda warga yang kemudian menyebabkan kematian beberapa penduduk, termasuk kedua orang tua Darsih. *** Kini, air terjun di balik Bukit Cilanggong tidak lagi mengalir di musim kemarau. Jika pagi, kabut tipis kadang masih ada menyelimuti pepohonan, tidak setebal dulu lagi. Hal itu mungkin karena perbukitan itu kian gundul. Orang-orang sudah tidak takut lagi dengan kisah tentang makhluk halus yang konon menghuni perbukitan itu. Padahal dulu, jangankan menebang pepohonan yang ada di sekitar perbukitan, untuk lewat saja orang musti ’berdehem’ sebagai tanda ’permisi’ pada Nini Remis, si penunggu bukit ini. Kata orang, Nini Remis adalah makhluk penunggu perbukitan Bukit Cilanggong. Wujudnya berupa seorang nenek-nenek yang renta. Jalannya agak membung-
kuk, tidak bertongkat. Rambutnya panjang terurai, awut-awutan menutupi wajahnya. Karena itu, orang tak jelas betul melihat seperti apa wajah Nini Remis itu. Konon, Nini Remis baru akan muncul atau menampakkan diri jika ada orang yang sembarangan menebang pepohonan di sekitar Bukit Cilanggong atau sekadar mencari rerumputan dan kayu bakar di semak belukar. Oleh karena itu, dulu, mana ada orang yang berani ’menjarah’ perbukitan itu. Namun kemudian, setelah beberapa pabrik pemotongan kayu berdiri, pola pandang masyarakat pun kian berubah. Mesin ’senso’ terus menderu. Kayu-kayu hutan dibabat, lantas ditanami kembali pohon sengon dan pinus. Belukar dipapas, lalu ditanami ubi kayu atau tanaman tumpangsari lainnya, terutama ’dilem’. Di sisi lain bukit itu ada sebuah tempat agak datar, lapang, dan leluasa memandang perkampungan yang tidak jauh di bawah. Sebuah pohon kupa yang rindang masih menghiasi tempat itu. Di sana terasa banyak sekali angin lewat. Oleh karena itu, tempat tersebut dinamakan orang Panganginan. Di Panganginan itu, di antara hiliwir angin sore hari, tampak seorang lelaki dan perempuan sedang mengobrol sambil duduk di rerumputan. “Lihatlah, Asih, aku juga kembali ke kampung sudah sebulan ini demi keluarga, demi anak-anakku. Aku harus meninggalkan pekerjaan yang sebenarnya sudah memadai. Penghasilan tiga juta per bulan bagiku sudah lumayan. Tapi kemudian aku harus meninggalkan pekerjaanku, juga kota yang sudah lama kudiami. Aku lebih memahami kota Jakarta dibandingkan dengan kampungku sendiri. Jadi berat sebenarnya. Namun, itulah keputusan terbaik yang harus kuambil, dengan segala risiko tentu.” “Hanya karena istri Akang merasa tidak betah di sana?” ”Ya, kurasa begitu. Karena, hal itulah yang hampir tiap hari dikatakannya. Kami pun sering bertengkar kecil-kecilan karena masalah itu-itu juga.” ”Aneh, ya, Kang. Ternyata orang yang sudah berumah tangga itu banyak sekali masalah.” ”Ya, dan kita harus selalu siap dan terbuka menghadapinya. Kita harus saling jujur satu sama lain. Sebagai seorang kepala keluarga, barangkali ada kalanya aku harus ngalah dulu, kalau memang intinya demi kebaikan bersama. Soal rezeki, kurasa bisa dicari di mana saja. Bukankah Allah membukakan pintu rezeki bagi siapa pun yang mau berusaha?” ”Jadi, kembali ke masalah tadi, bagaimana harusnya saya, Kang?” ”Semuanya harus diakhiri baik-baik, Asih. Jangan terus hidupmu dibayangi kebohongan. Kasihan juga Darso, kan?” ”Ya, tapi bagaimana dengan Uwa Wangsa?” ”Biar Akang yang ngomong nanti. Bukankah Uwa Wangsa juga yang setengah memaksamu dulu untuk kawin dengan Darso?” ”Iya, Kang. Tetapi, dulu ia sesumbar pada banyak orang bahwa siapa pun yang menceritakan perihal sebenarnya keberadaanku pada Darso maka orang itu akan dibunuh. Akang tahu kan bagaimana sifat Uwa?”
”Ya. Tetapi dia juga kan manusia. Masa sih dia tidak akan mati. Lagi pula, harga diri macam apa yang akan dia pertahankan? Zaman kini sudah berubah. Jadi menurutku, justru dia tidak punya harga diri lagi kalau terus bertahan dengan sikapnya, dengan kebohongannya itu. Tidak gentle istilahnya. Pengecut!” ”Jadi, caranya bagaimana?” ”Temuilah dulu Mak Warsih diam-diam, jangan sampai ketahuan Darso. Bagaimana pun juga, dia masih mertuamu. Masalahmu kan dengan Darso dan Uwa, bukan dengan Mak Warsih. Aku yakin, Mak Warsih akan paham dan mampu menyampaikannya pada Darso meskipun harus tetap dibumbui kebohongan. Biarkan Darso meneruskan hidupnya dengan caranya sendiri. Demikian juga kamu, kamu pun harus meneruskan hidupmu, ya dengan caramu. Syukur-syukur nanti mendapatkan jodoh yang lebih baik. Jangan dibiarkan mengambang begitu.” Entah ngobrol apa lagi kedua insan lain jenis itu. Mungkin mereka kembali bernostalgia saat masih kecil dulu. Barangkali juga membicarakan solusi-solusi yang harus dilakukan Darsih terhadap Darso. Sampai menjelang senja, kedua insan yang masih ada hubungan saudara itu beranjak dari tempat itu, dari Panganginan, menelusuri jalan setapak. Abdul Fatah berjalan lebih dulu, Darsih membuntuti di belakangnya. Keduanya tidak mengetahui bahwa sepasang mata terus mengintip mereka dengan perasaan gundah, kecewa, gelisah, penasaran, dan entah apa lagi. Sepasang mata itu begitu redup, ada sedikit mendung menyelip. Namun, suara yang keluar dari mulutnya terdengar seperti auman halus, berulangulang, menggeram-geram seperti kecewa dengan dirinya sendiri. *** Waktu sudah melewati asyar. Hampir setengah jam sudah Darsih berada di rumah Mak Warsih, berbincang perihal hubungannya dengan Darso. ”Begitulah, Mak, maksud kedatangan saya. Saya tidak ingin hidup dalam kebohongan yang berlarutlarut. Maafkan saya, ya, Mak.” nada suara Darsih begitu berat setelah menjelaskan maksud kedatangannya. Ia mencoba menjelaskan alternatif alasan seperti yang disarankan Abdul Fatah untuk disampaikan kepada Darso. ”Tak apa, Asih, Emaklah yang harus minta maaf karena Mak juga tak bisa berbuat banyak untuk Darso. Soal alasan apa yang nanti Mak sampaikan, itu tak masalah. Emak lebih tahu kondisi Darso.” jawab Mak Warsih pasti. Memang disadari betul oleh Mak Warsih, ia tidak dapat berbuat sesuatu untuk mengubah sikap anak semata wayangnya itu. Ia ingat betul bagaimana perangai Darso mulai berubah. Dulu, ketika masih duduk di bangku SMP kelas II, Darso sangat terpukul mendengan kabar bahwa ayahnya menikah lagi di kampung lain saat berdagang. Padahal, ia berharap ayahnya menjadi tokoh idolanya, pekerja keras, dan tampak bertanggung jawab dengan keluarga. Namun kemudian si tokoh idola itu, ayahnya, justru demikian mengecewakan perasaannya. Ia sangat malu men-
dengar ayahnya menikah lagi di kampung lain dan menceraikan ibunya. Sejak itulah, Darso lebih sering menyendiri, jarang mau bergaul dengan temantemannya. Sampai kemudian, orang-orang menemukan Darso kesurupan di pancuran pemandian umum menjelang maghrib. Waktu itu, hampir satu jam setelah dibawa ke rumah dengan dibopong erat ramai-ramai, Darso masih kesurupan, menggeramgeram dengan mata nyalang. Setelah ditolong Aki Wangsa, barulah Darso sadar dengan muka pucat dan keletihan. Setelah peristiwa itu, hampir setiap bulan Darso kesurupan. Kadang di rumah, di pemandian umum, bahkan pernah juga di sekolah. Sampai akhirnya, Aki Wangsa, orang tua yang dikenal sebagai juru kunci kuburan tua di Astana Babakan, sudah tidak mampu menanganinya lagi. Mak Warsih pun membiarkan anaknya begitu saja. Ia berpikir, memang tidak ada hal lain lagi yang dapat diperbuat jika Aki Wangsa saja sudah tidak mampu menanganinya. Lulus dari SMP yang berada di kota kecamatan, Darso tidak melanjutkan ke SMA. Selain tempatnya jauh di suatu kota kecil, sekitar 20 km dari kampungnya, juga karena himpitan ekonomi serta Darso masih sering ’kumat’. Ia lebih banyak menghabiskan waktu membantu ibunya di sawah atau ladang. Lagi pula, di Kampung Babakan sudah hal lumrah jika seorang anak hanya mampu menamatkan SMP, termasuk Darsih, yang telah lebih dulu dua tahun lulus dari Darso. Anak laki-laki yang tidak sekolah biasanya membantu orang tua di sawah atau ladang. Sedangkan yang perempuan, di samping ke sawah atau ladang, juga membantu orang tua di dapur sambil menunggu jodoh datang. Sudah hal biasa anak-anak perempuan usia SMP menikah. Makanya, jika ada anak gadis yang sudah berumur lebih dari 20 tahun seperti Darsih, itu sudah termasuk kategori perawan tua. “Anakmu itu harus dikawinkan dengan keponakanku, si Darsih. Itu satusatunya cara agar si Darso bisa sembuh. Wetonnya sudah kuhitung-hitung. Mereka cocok. Tak apalah umurnya si Darsih lebih tua sedikit dari Darso.” Demikian dulu Aki Wangsa menyarankan pada Mak Warsih. Ucapannya mantap. Bahkan terdengar seperti memaksa. ”Saya sih terserah Aki saja, bagaimana baiknya.” ucap Mak Warsih. ”Aku yakin, jika anakmu dikawinkan, ia akan sembuh.” Akhirnya, ketika menginjak usia 19-an, Darso dikawinkan dengan Darsih. Namun kemudian, sejak malam pertama, tak ada perubahan pada diri Darso. Malam demi malam hanya kekhawatiran dan ketakutanlah yang dialami Darsih. Sampai kemudian, setelah tiga bulan, Darsih memutuskan untuk berpisah saja dengan Darso. Hal itu disampaikannya kepada Aki Wangsa, orang yang sudah menjadi orang tuanya sejak lama. Aki Wangsa pun menyetujui. Ia pun sebenarnya tidak rela jika kondisi keponakannya seperti itu. Dulu, ia memang berharap Darso bisa sembuh dan keponakannya yang diang-
gap perawan tua itu cepat dipersunting orang. Sebenarnya, paras Darsih cukup lumayan. Hanya saja, orang-orang takut mendekatinya karena segan terhadap Aki Wangsa. Apalagi, Aki Wangsa memang terlalu turut campur dan terlalu memilihmilih jika ada pemuda yang mendekati Darsih. Hal itu memang bukan tanpa alasan, sebab sejak kecil Darsih dipeliharanya. Kedua orang tuanya telah meninggal karena sakit demam tinggi. Aki Wangsa tidak dapat menolongnya. Dokter atau mantri pun belum ada di kampung itu. Orang yang melahirkan pun masih mempercayakan kepada dukun beranak karena memang belum ada bidan. Ya, Aki Wangsa tidak ingin Darsih mendapatkan jodoh asal saja. Ia ingin yang terbaik. Namun kenyataannya memang jauh panggang dari api. Sampai akhirnya, para pemuda itu pun lebih memilih mundur teratur dan kemudian tidak ada lagi yang mencoba mendekati Darsih. Pada akhirnya Aki Wangsa memang harus memutuskan. Dulu, ia setengah memaksa Darso untuk menikahi Darsih. Namun, kini sebaliknya, Aki Wangsa memaksa Darso menceraikan Darsih. “Ya, Darso, kamu harus menceraikan istrimu, Darsih. Kau harus mengucapkan kata ‘talak’ untuk istrimu. Terserah, mau talak satu atau talak tiga sekalian. Itu terserah kamu!” ucap Aki Wangsa agak tinggi, seperti menyergah. Darso diam sesaat. Ditatapnya Darsih penuh harap. Darsih hanya bisa menunduk. Hati kecilnya juga berat untuk meninggalkan Darso begitu saja. Namun mau bagaimana lagi. Selama menjadi istrinya, terutama dalam tiga bulan pertama, tak sekali pun Darso menyentuh dirinya. Yang sering terjadi, justru Darso seperti orang kerasukan jika sudah seranjang dengannya. Hanya ketakutan demi ketakutanlah yang dialami. Sehingga, seringnya ia malah memilih tidur terpisah. Darso tidak menjawab sedikit pun. Ia memilih diam. Darsih, Mak Warsih, juga Aki Wangsa bingung. Sampai beberapa saat kemudian, setelah menatap Darsih, Darso memilih keluar dari rumah. Keesokan harinya, Aki Wangsa kembali datang untuk meminta kepastian Darso. Namun Darso tetap tutup mulut. Akan tetapi, bukanlah Aki Wangsa namanya kalau tidak memiliki berbagai alternatif hanya untuk memisahkan Darso dan Darsih. ”Baiklah Darso, besok Darsih akan kubawa pulang. Dia akan ikut rombongan TKW dari kampung lain untuk berangkat ke Arab. Dia akan kerja di sana.” demikian tandas ucap Aki Wangsa. Darso kembali hanya bisa diam dan menunduk. Benarlah, esok paginya Aki Wangsa menjemput Darsih yang telah berkemas. Seluruh pakaiannya ia masukkan ke dalam tas yang sudah cukup kumal karena memang hanya tas itulah yang dimiliki. Mak Warsih pun tidak dapat menolak. Namun ia sudah tahu bahwa Darsih tidaklah ke mana-mana, paling akan tinggal di tempat saudaranya di kampung lain. “Ingat, kalau sampai ada yang memberitahu si Darso bahwa si Darsih ada di kampung lain, akan kuhabisi dia. Siapa pun itu. Aku tidak akan mainmain dengan hal ini!” bisik Aki Wangsa di telinga Mak Warsih dengan nada me-
ngancam. ”Sampaikan juga hal ini pada orang-orang yang lain.” tandasnya. Ya, sejak saat itu, tak ada yang berani buka mulut perihal keberadaan Darsih yang sebenarnya. Darso pun hanya mengetahui dan yakin bahwa istrinya benar-benar pergi ke Arab untuk kerja di sana. Kini, pada akhirnya, Mak Warsih pun memang harus mengakhiri segala kebohongan yang selama ini dipendam. Mak Warsih harus memberitahukan kepada Darso bahwa selama ini sebenarnya Darsih tidak menjadi TKW di Arab, bahwa sebenarnya selama ini istrinya itu ada di kampung lain, diungsikan ke tempat saudaranya. ”Maafkan saya, Mak.” entah sudah berapa kali Darsih mengucapkan kata itu. Mak Warsih pun tidak perlu menjawabnya, cukup dengan anggukan atau tatapan. Tiba-tiba, pintu kamar terkuak perlahan. Menderit. Mak Warsih dan Darsih tercekat. Ada perasaan was-was menyergap keduanya. Darso keluar dari kamar perlahan. Tatapannya hampa meski tampak sedikit keberanian. ”Tak apalah Mak, Asih, sekarang saya ikhlas menceraikan kamu, meskipun sebenarnya cinta saya sekarang sedang tumbuh sama kamu. Saya menjatuhkan talak satu kepadamu, Darsih. Seperti kata Ustad Yusuf, dalam hidup ini kita harus belajar dan berbuat ikhlas dalam segala hal. Toh, di dunia ini tak ada yang abadi. Hanya kepada Allah segalanya akan kembali.” Terdengar suara Darso pelan dan bergetar. Getarannya seperti menyergap hati Mak Warsih dan Darsih. Darsih merengkuh pundak Mak Warsih sambil meneteskan air mata. Mak Warsih berdiri perlahan, menatap sendu Darso. Lantas anak tunggalnya itu dipeluknya erat-erat. Ibu dan anak itu pun saling memeluk erat. Keduanya sesenggukan menderaskan air mata. Darsih pun tidak kuasa melihat pemandangan di hadapan matanya. Ia pun hanya bisa menunduk dengan air mata yang membanjir di kedua pipinya. Air mata itu terus meluncur ke arah punggung tangannya yang meremasremas ujung dasternya yang terpilin-pilin di atas lutut. Darso melepaskan pelukannya perlahan. Ia kembali ke kamarnya sambil mengusap matanya dengan punggung tangan kanannya. Diraihnya taperecorder dan beberapa kaset yang selama ini sering menemaninya di Pasir Ipis, di gubuk di ujung kampung. Perlahan pula ia keluar kamar sambil menjinjing benda kesayangannya itu yang selama ini telah begitu setia menemani kesepiannya. ”Darso....” ucap Mak Warsih hampir tak terdengar. ”Maafkan saya, Kang Darso.” suara Darsih tertahan. Tanpa menoleh pada ibunya dan Darsih, Darso mengusap pipinya dengan lengan kirinya. Ia terus melangkah ke luar. Mungkin kini ia akan kembali ke gubuk di Pasir Ipis di ujung kampung. Mungkin juga ia akan memilih tempat baru, yaitu di bawah pohon kupa di Panganginan. Atau bahkan mungkin akan memilih tempat lain di balik Bukit Cilanggong bersama kabut tipis yang kian menghilang. Namun yang pasti, kini, ia tidak perlu lagi menunggu kehadiran seseorang yang selama ini dirindukannya! Banjaran, Agustus 2009, 2014 (Tarima kasih untuk Kang Nasuha atas obrolan sorenya di suatu hari)
CATATAN: Cincau: Cyclea barbata; Tumbuhan merambat (biasanya dirambatkan di pagar rumah), daunnya berwarna hijau dan berbentuk tirus, permukaannya halus dan agak keras, daunnya diperas dan disaring untuk dijadikan minuman. Dilem (Sunda): Dilam ; Tumbuhan perdu yang daunnya harum, dipakai untuk mengharumkan kain, dapat dijadikan bahan minyak wangi atau sabun; Pogostemon Kawung: Aren; enau; kabung; Arenga pinnata Kupa: Sejenis jambu-jambuan; gowok; tinggi pohonnya mencapai 12 meter, berdaun lebar seperti daun jambu dan rimbun, buahnya tumbuh bergerombol pada tangkai buahnya (seperti halnya anggur atau duku), bentuknya bulat seperti gundu/kelereng, buah yang masak berwarna ungu kehitam-hitaman, rasanya masm-masam manis; Syzygium polycephalum Rukyah: Mengusir makhluk halus dari jasad seseorang dengan membaca ayat-ayat ter tentu dari Al-Quran. Senso: Gergaji mesin untuk menebang pohon Tawulu (Sunda): Tumbuhan merambat sejenis kacang-kacangan dan biasa tumbuh di Belukar (di hutan). Daunnya hijau tipis berbentuk hati dan berbulu halus. Masyarakat Sunda biasa menyebutnya ’daun tawulu’ atau ’daun cingcau’