Jambi Ekspres | Kamis, 05 November 2009

Page 1

Eceran Rp 3.500

kamis, 05 november Tahun 2009

ANGGODO DILEPAS Tak Gubris Rekomendasi TPF

haji

Kian Banyak Jamaah Alami Gangguan Jiwa JEDDAH - Kian banyak jamaah haji Indonesia di Tanah Suci yang mengalami gangguan kejiwaan. Mulai stres ringan hingga sampai seperti orang gila. Yang ringan cukup diatasi di balai pengobatan. Laporan Yang berat dirujuk ke BAEHAQI rumah sakit. dari Makkah Salah seorang jamaah yang mengalami gangguan kejiwaan berat itu berinisial DMA asal Bengkulu. Jamaah tersebut tiba di Bandara King Abdul Aziz (KAA) Jeddah Senin malam lalu (2/11). Begitu keluar dari bandara, tiba-tiba dia berteriak-teriak. Petugas langsung membawanya ke balai pengobatan di bandara itu. Dokter Hasto Nugroho yang bertugas sampai kewalahan. "Dia seperti orang mengamuk," cerita Hasto. Hingga jamaah diberangkatkan ke Madinah, DMA masih belum tenang.

JAKARTA - Keadilan di Indonesia benar-benar tumpang tindih dan terbalik tidak menentu. Tadi malam Anggodo Widjojo, adik buronan Anggoro Widjojo, dibebaskan polisi. Dia keluar dari Bareskrim pukul 21.20. Proses keluarnya Anggodo tidak diketahui oleh puluhan wartawan yang sudah menunggu di depan Bareskim. Anggodo ke luar melalui pintu belakang Bareskrim yang selama ini sudah tidak pernah digunakan. Dia meninggalkan Mabes Polri dengan dilindungi dua orang polisi sebelum masuk ke mobil Avanza warna hitam. 4 Baca Anggodo.. hal 2

Yuliana Tiga Kali Terjerat Narkoba

4 Baca Kian.. hal 11

yang disorot

Susno Duadji

Susno Segera Mundur, Polisi Bidik Ketua MK

Guruh dan Eva Gabrielle.

FEDRIK TARIGAN/INDOPOS

Guruh Pacari Gadis Belia GURUH Soekarnoputra, menemukan tambatan hati baru. Setelah bercerai dengan Gusyenova Sabina Padmavati tiga tahun lalu, putra sang proklamator itu telah menemukan pujaan hati. Namanya Eva Gabrielle. Kemarin malam, keduanya terlihat berduaan di sebuah mal. ’’Sudah dua tahun saya kenal dia. Kita jalan bareng sejak dia masih sekolah,’’ kata Guruh yang didampingi pacarnya saat ditemui INDOPOS (Jawa Pos Group)di FX Plaza, Sudirman, Jakarta. Perempuan yang mampu mengisi hati Guruh itu berusia sekitar 20 tahun. Masih sangat belia. Terpaut cukup jauh dengan usia Guruh yang kini sudah berkepala lima. Perbedaan usia inilah yang membuat anggota DPR ini ingin membimbing. ’’Saya punya tanggung jawab untuk mendidik dengan baik,’’ kata adik Megawati Soekarnoputri ini.

TERUNGKAPNYA dugaan rekayasa kasus pimpinan KPK memaksa Kabareskrim Komisaris Jenderal Susno Duadji segera mengundurkan diri dari jabatannya. “Saat di dalam, Kapolri menyatakan ada kemungkinan Susno akan mengundurkan diri," kata anggota Tim Pencari Fakta, Denny Indrayana, di kantor Wantimpres, Jakarta kemarin (04/11). Dalam rekaman percakapan, Anggodo Widjojo menyebut sejumlah nama di institusi kepolisian. 4 Baca Susno.. hal 2

DILEPAS: Anggodo Widjojo Dibebaskan polisi semalam

CRACK PALINGGI/REUTERS

DALAM rekaman perbincangan yang diputar di sidang MK, ada percakapan antara Anggodo dengan seorang wanita yang disebut bernama Yuliana. Disebutkan pula dalam sidang itu nama lengkapnya, yakni Ong Yuliana Gunawan. Akhir 2005 hingga Maret 2006, nama Yuliana menjadi bahan perbincangan yang cukup hangat. Sebab, wanita yang kala itu berusia 47 tahun tersebut ber- Ong Yuliana status terdakwa dan kasusnya dinilai kontroversial. Sebab, meski telah lama berkasnya dinyatakan sempurna (P-21) oleh Kejari Surabaya yang kala itu menangani perkara tersebut, wanita berkulit bersih itu belum merasakan pengapnya Rutan Kelas I Surabaya (Medaeng). 4 Baca Yuliana.. hal 2

Banyak Pelamar CPNS Salah Alamat JAMBI-Dalam memasukkan lamaran CPNS, ternyata masyarakat banyak yang salah alamat. Di Kota Jambi sendiri, beberapa pelamar SMA banyak yang memasukkan lamarannya ke Pemkot Jambi. Padahal, pada tahun ini, pemerintah Kota Jambi tidak menerima lulusan SMA. ‘’Makanya langsung kami tolak sebanyak 7 lamaran,’’ sebut Kepala BKD Kota Jambi, M Ichsan, kepada koran ini, kemarin. Pantauan harian ini di Sekretariat panitia

Seleksi CPNS Kota Jambi siang kemarin sekitar puluhan alumni SMA mendatangi BKD dan menanyakan kepastian formasi untuk SMA di Pemkot Jambi. Bahkan dia mengatakan kesalahan yang dilakukan oleh pelamar yang ditolak tersebut semuanya dikarenakan kesalahan formasi yang dilamarnya dengan ijazah terakhir

yang digunakan. ‘’Di pengumuman sudah jelas tidak ada penerimaan SMA, namun pelamar tetap memasukkan lamaran. Jadi itulah alasannya ditolak, dan ketujuh pelamar yang ditolak itu semuanya menggunakan ijazah SMA,’’ jelasnya. Selain itu, jumlah lamaran yang masuk ke panitia seleksi CPNS hingga Rabu

4 Baca Guruh.. hal 11

(04/11) kemarin sudah mencapai 1.840 berkas lamaran. Ditanya formasi apakah yang masih mendominasi, Ichsan mengakui untuk tenaga tekhnis masih menjadi yang terbanyak. ‘’Tenaga tekhnis tetap paling banyak,’’ ujarnya. Sementara itu dari Muarojambi dilaporkan, pelamar untuk tenaga guru mendominasi. Data yang berhasil dihimpun koran ini di Badan Kepegawaian, 4 Baca Banyak.. hal 11

Bibit -Chandra setelah Dibebaskan dari Tahanan

Takut Dibui Lagi, Tak Berani Bicara ke Wartawan Sikap dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah, berubah setelah penahanannya ditangguhkan Mabes Polri. KIM KYUNG-HOON/REUTERS

Robot Rayakan Ultah Ada-ada saja cara Jepang untuk menunjukkan keunggulan teknologi robotnya. Bertempat di ruang pameran Honda (31/10) lalu, robot Asimo ciptaan Honda mengundang decak kagum saat merayakan ulang tahunnya yang kesembilan. Seperti layaknya ultah manusia, robot pintar ini juga melakukan selebrasi dengan memotong kue serta melakukan atraksi joget dan berbicara dengan host di acara tersebut. (reuters)

http://www.jambiekspres.co.id

DEDI MIRWAN, Jakarta SETELAH dibebaskan dari tahanan Selasa malam, Bibit dan Chandra tidak langsung kembali ke rumah. Keduanya bertemu sejumlah kolega di gedung KPK, tempatnya dulu berkantor. Di sana mereka disambut sejumlah pimpinan KPK. Di antaranya, Tumpak Hatorangan Panggabean, Waluyo dan Mas Achmad Santosa. Mereka sempat berbincang-bincang santai. Bibit juga menunjukkan jam tangan yang di-

AGUNG R/RADAR SURABAYA/JPNN

HADIRI SIDANG: Pimpinan KPK nonaktif Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Riyanto di MK kemarin.

tempeli stiker oleh cucunya. Stiker itu ibarat obat bila saat di bui, Bibit kangen dengan para cucunya. Di gedung itu mereka juga sempat berfoto bersama sejumlah pimpinan komisi. ”Pak Bibit dan Mas Chandra di kantor KPK sampai dini hari,” jelas pengacara mereka berdua, Achmad Rivai, kemarin. Setelah bertemu sejumlah kolega, Bibit dan Chandra balik ke rumah masing-masing. Di rumah, Bibit disambut suka cita seluruh keluarga. Kemarin pagi Bibit-Chandra kembali mengikuti kasus yang panjang dan tak berujung itu. Kemarin siang, mereka berdua harus mengikuti persidangan di Mahkamah Konstitusi. Keduanya menjadi pemohon uji materi pasal 32 ayat 1 huruf C UU KPK. Pasal yang mengatur pimpinan KPK harus berhenti tetap manakala berstatus terdakwa itu perlu diujikan 4 Baca Takut.. hal 2

email: jambiekspres@yahoo.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.