ANTARKITA67

THE BEVERAGE INSTITUTE FOR HEALTH AND WELLNESS: CARA COCA-COLA SEBARKAN INFORMASI SEHAT

Maret 2013 / VOL. 64

Majalah Internal Coca-Cola Amatil Indonesia

EQUIPMENT PLANNED CALL

VOL. 64 / MAR 2013

MESSAGE FROM EDITOR

TIM EDITORIAL PELINDUNG BRUCE WATERFIELD

SEMANGAT PAGI REKAN-REKAN CCAI!

PENANGGUNG JAWAB WANDA HARAHAP EVANGGITA PUTRI TIM REDAKTUR RUTH DAVINA FITRIE DIAN DEWAN REDAKSI WEST JAVA REGION THESA ANGGI

Pernahkah pembaca sekalian bertanya darimana saja sih ANTARKITA mendapatkan banyak cerita untuk tampil di majalah selama ini? Selain mencari berita, tim ANTARKITA juga sering menerima permintaan story dari karyawan CCAI sendiri yang kami sebut sebagai Kontributor. ANTARKITA mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya bagi para kontributor yang selama ini telah membantu ANTARKITA menemukan story-story menarik setiap bulannya.

EAST JAVA RETNO KOESDIJARTO

Di bulan ini, ANTARKITA menampilkan story kegiatan Sales Coaching dari rekan-rekan di Aceh, cerita team building dari rekan di SO Jakarta, serta cerita customer penjaga vending machine yang bisa melanjutkan kuliah dari mengelola Vending Machine Coca-Cola di bandara Minangkabau. Nah, jika Anda ingin menjadi kontributor dari area Anda seperti yang dilakukan rekan-rekan dari 3 area tadi, jangan sungkan-sungkan memberikan masukan kepada kami tentang kegiatan CCAI apa saja yang menarik, mulai dari kegiatan Sales Marketing, promosi, kegiatan bersama customer, atau sharing mengenai hobi-hobi unik karyawan.

WEST ISLAND MITA EVIANTI

Terima kasih dan selamat membaca

NORTHERN SUMATERA AHMAD NASOHA

Salam, Editor

JAKARTA YAYAN SOPIYAN EAST JAVA REGION VITRI UTAMI

SOUTHERN SUMATERA FITRIA SARI PUTRI EAST ISLAND & BALINUSA SEKAR ADELINA RARA TIM KREATIF CRE8 – Creative Communication Boutique KOMPAS GRAMEDIA BUILDING UNIT 1, 1ST FLOOR JL. PANJANG 8A, KEBON JERUK, JAKARTA 11530 TEL: (021) 533 0150, 533 0170, EXT. 32138 FAX: (021) 530 4776 EMAIL: cre8@gramedia-majalah.com WEB: www.cre8communication.com PT COCA COLA DISTRIBUTION INDONESIA WISMA PONDOK INDAH 2 LT 14 JL. ISKANDAR MUDA KAV. V-TA PONDOK INDAH, JAKARTA 12310 TEL: (021) 8832 2222 FAX: (021) 7592 2884 EMAIL: evanggita.in.putri@sea.ccamatil.com

08

09

10 SALES

16 KNOWLEDGE

12 MARKETING

19 PEOPLE

Menangkan Kompetisi Isotonic Program Struk Belanja Berhadiah Indomaret

Cara Coca-Cola Sebarkan Informasi Sehat Lanjut Kuliah Berkat Vending Machine

ANTARKITA adalah media komunikasi internal staff yang diterbitkan oleh Corporate Affairs Dept. CCAI. ANTARKITA terbit setiap bulan sebagai sarana membangun motivasi, meningkatkan kebanggaan dan rasa memiliki, berbagi pengetahuan dan pengalaman di dalam organisasi serta meningkatkan semangat para karyawan. Isi ANTARKITA tidak otomatis mencerminkan sikap resmi Manajemen CCAI. ANTARKITA menerima kiriman naskah, artikel, foto dari seluruh karyawan CCAI yang isi pesannya sejalan dengan misi ANTARKITA. Redaksi berhak menyunting setiap naskah, artikel ataupun foto yang akan dimuat.

2 |

ANTARKITA

PHOTO

Of THE

MONTH

Coca-Cola: Bagian dari Indonesia.

Seorang murid TK Lalampah Ka Langit, Labuhan - Anyer, mengayun dengan ceria di dalam kardus minuman. Produk Coca-Cola pertama diproduksi di Indonesia pada tahun 1932, dan semenjak itu telah berkontribusi dan membawa keceriaan bagi masyarakat Indonesia selama lebih dari 80 tahun lamanya.

ANTARKITA

| 3

//COVER STORY

10 LANGKAH EQUIPMENT PLANNED CALL Setiap langkah pelaksanaan EPC (Equipment Planned Call) bertujuan untuk memastikan cooler CCAI yang berada di outlet customer selalu berada dalam kondisi prima.

1.

Perkenalan dengan Outlet

Sebelum kulkas rusak dan keluhan dari customer berdatangan, tim CDES CCAI memiliki strategi khusus untuk mencegah kerusakan kulkas yang diberi nama Preventive Maintenance. Dalam program ini, CCAI melakukan Preventive Maintenance tak hanya pada cooler baru tetapi juga pada cooler lama yang sudah bertahun-tahun berada di outlet Customer Coca-Cola.

Manfaat dari Preventive Maintenance ini, antara lain: 1. Menekan biaya servis yang muncul jika kulkas rusak 2. Menjaga hubungan baik dengan Customer, jadi setelah kulkas kita letakkan, tidak kita abaikan begitu saja, tetapi kita urus dengan baik sehingga customer puas dengan pelayanan CCAI. 3. Memiminalisasi panggilan atau keluhan dari Customer jika kulkas rusak 4. Meningkatkan safety (keamanan) dengan memastikan cooler CCAI telah terpasang kabel PRCD. 5. Mengurangi konsumsi energi (hemat energi).

Kondensor yang bersih akan mengonsumsi sedikit energi sekaligus menjaga kompresor agar tidak cepat aus.

Untuk menjamin pelaksanaan Preventive Maintenance ini berjalan dengan baik, tim CDES membuat sebuah proses, yang dinamakan Equipment Planned Call (EPC).

2.

Audit Field Service**

a. Cek permasalahan yang tercantum dalam WO FS (history service), bandingkan dengan kondisi sebenarnya (hasil perbaikan ESP & spare part yang digunakan) – ambil foto untuk dokumentasi. Cek kondisi umum (kebersihan, dll).

3.

a. Memberi salam kepada outlet/ jelaskan maksud dan tujuan

4 |

ANTARKITA

Audit Delivery – Penempatan GDM**

a. Cek kondisi umum GDM yang ditempatkan (posisi dan kondisi), pastikan apakah ESP melakukan komunikasi mengenai NCC, perawatan dan keamanan GDM pada outlet.

Pastikan juga sikap dari ESP saat melakukan penempatan. Ambil foto untuk dokumentasi.

4.

2D Barcode

a. Cek 2D barcode, pastikan posisinya sesuai standar/ guideline dan tidak rusak atau hilang.

6.

Check Electrical & Safety

5.

Pengecekan suhu

a. Cek temperature di dalam kabin dengan menggunakan Thermometer (catat hasilnya). a. Ukur tegangan di outlet dengan multitester, catat hasilnya

b. Cek kondisi kabel GDM, pastikan kondisinya standard (tidak dimodifikasi), tidak rusak (tidak terkelupas/digigit tikus/rapuh). Cek fungsi PRCD. Ganti kabel dengan PRCD bila belum terpasang

c. Cek instalasi listrik: cek grounding dan koneksi power. Koneksi grounding harus ada, gunakan multitester untuk check. Sebaiknya GDM plug langsung ke soket tanpa “T� atau kabel extension. d. Cek working current (Ampere) dengan multi tester, catat hasilnya. e. Cek fungsi dan kondisi fan motor, EMS, lampu, sensor, dll. Perbaiki atau ganti bila perlu dan memungkinkan

7.

Pengecekan umum & kebersihan

a. Periksa eksklusifitas GDM dan kondisi produk CCAI yang ada di GDM. Bila tidak baik, dapat menghubungi Team Leader b. Bersihkan bagian dalam dan luar kabin, decal, kaca, gasket, canopy, shelves, clips, front & back grid c. Bersihkan kondensor dan ruangan kondensor.

Luruskan kisi-kisi kondensor

d. Cek lokasi penempatan GDM sesuai dengan kondisi desain dari GDM (tidak berada di bawah matahari langsung, model OFC & AGL berada di ruangan AC) e. Pastikan posisi lantai rata (posisi GDM stabil). Setting foot adjuster untuk menstabilkan GDM f. Cek posisi GDM bagian belakang minimal.10 cm dari dinding. Singkirkan benda yang menutupi sirkulasi udara

ANTARKITA

| 5

//SALES

8.

Edukasi Outlet

a. Pastikan Outlet mengerti NCC untuk melaporkan keluhan mengenai GDM b. Pastikan stiker NCC ada pada GDM, bila tidak ada, segera ditempel c. Lakukan training outlet: - Perawatan sederhana minimal 2 hari sekali - Jelaskan fungsi & cara reset PRCD - Jelaskan keuntungan menggunakan GDM Coca-Cola

9.

sms

a. Kirimkan aktivitas yang sudah dilakukan menggunakan SMS sesuai dengan format yang diberikan. Untuk saran TW/TF sertakan nomor telpon outlet

10.

selesai

a. Tempelkan Stiker EPC, ucapkan salam dan terima kasih **Khusus untuk proses Audit FS dan Placement

6 |

ANTARKITA

APA ISI TAS ANDA? Penasaran apa saja sih yang dibawa dalam tas merah tim SR dan Merchandiser Coca-Cola setiap mereka tugas ke lapangan. ANTARKITA meminjam salah satu tas Merchandiser untuk kita intip sama-sama.

6

5

1

2

KETERANGAN:

3 4

1.POSM 2. Note Book + Pen 3. Alat-alat Merchandising 4. Lap pembersih Cooler 5. Planogram 6. Map yang berisi: Monthly Bulletin, Cooler Form, Execution Standard by POE, surat ijin dari toko, ISBP + PICOS, HardCopy RSL, SKU Listed, CDE, Call Visit Report

ANTARKITA

| 7

//SALES

SALES COACHING

NANGROE ACEH DARUSSALAM

W

alaupun penerapan Sales Coaching di CCAI Aceh sudah berjalan beberapa bulan, namun pada 29-30 Januari 2013 Mark Payne (Sales Director), Johnny Palilu (West Island Region Director) dan Lana Slayman (Modern Trade Director) bergabung bersama tim Coaching.

Di wilayah Aceh terdiri dari dua Sales Office, yaitu Banda Aceh dan Lhoksumawe. Menurut Yustinus Agus Sriyanto, GM MTP2, sejak Sales Coaching diimplementasikan, pertumbuhan Sales Banda Aceh closing 7% di bulan Januari, dan merupakan 13% Sales Volume dari NSO Outer.

8 |

ANTARKITA

“Dua SR GT yang kita coaching memiliki kemampuan seles marketing yang baik ini terbukti dengan jualan NPD (Fresh dan Aquarius) dengan CER di atas 75%, dan SR yang lainnya dari hasil coaching saya juga memiliki kemampuan yang hampir sama artinya kemampuan mereka merata,” ujarnya.

Kepercayaan diri dan persistensi SR, menurut Yustinus, dalam menawarkan produk sehingga transaksi terjadi dan menghasilkan CER di atas target (75%) merupakan tantangan dalam mengembangkan kemampuan SR. “Coaching harus dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan sehingga SR terbiasa dengan pola persistent dalam

menawarkan transaksi jualan. Dan di setiap kunjungan setiap SR harus memastikan availability product terutama outlet yang ber-GDM dengan availability di atas 80%,” tambahnya.

Yusman Effendi, Sales Representative, yang di-coaching saat itu mengakui bahwa kepercayaan dirinya dalam menghadapi serta menawarkan produk kepada outlet meningkat. “Alhamdulillah, jadi berpengaruh kepada Volume sales saya. Saya juga merasa sangat terbantu karena sesi coaching disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan langsung bisa dipraktekkan,” ujarnya via telepon dengan Antarkita.

MEMBANGUN SEMANGAT DENGAN TEAM BUILDING

“BUILDING INDIVIDUAL FIGHTING SPIRIT” SO Daan Mogot & SO Pasar Rebo

P

ADA TANGGAL 23-24 FEBRUARI 2013 LALU, team SO Daan Mogot dan SO Pasar Rebo melaksanakan kegiatan Team Building dengan tema “Building Individual Fighting Spirit” yang diikuti oleh 45 peserta bertempat di Pondok Zidane, Depok dengan difasilitasi oleh team L&D. “Mendukung Tema 2013 yaitu “Semangat Juara” adalah tujuan dari kegiatan Team Building ini, agar tema yang sudah didengungkan oleh Management sesuai dengan kegiatan yang terealisasikan,“ kata Jarot Prabowo, GM Sales West Java Region.

Dengan dilaksanakannya kegiatan Team Building ini diharapkan berkembangnya daya juang individu dari team Sales untuk mencapai hasil yang ditargetkan. Setiap individu ditekankan

untuk menjadi juara dalam mendukung program-program Sales West Java Region di tahun 2013.

Berbagai macam games seperti Maling & Polisi, Patung Pancoran, Scorpion Fighting, Water Trust Fall, Magic Selling dan Choosing Clothes dilaksanakan dengan tujuan membangun semangat, meningkatkan kerja sama, menambah percaya diri, percaya terhadap pemimpin, dan berani menghadapi tantangan.

Team Building dengan tema “Building Individual Figthing Spirit” sudah dilaksanakan di 4 Sales Office, yaitu SO Warung Buncit 1, SO Warung Buncit 2, SO Daan Mogot dan SO Pasar Rebo.

Dengan melihat kesuksesan kegiatan Team Building di 4 SO tersebut, diharapkan dapat menginspirasi team SO lain untuk melaksanakan kegiatan seperti ini.

ANTARKITA

| 9

//SALES

SATU MISI:

MENANGKAN KOMPETISI ISOTONIC 663 tim Foodstore MIT seluruh Region CCAI sambangi puluhan outlet Foodstore untuk promosikan produk isotonic serta produk kesegaran terbaru dari Coca-Cola, Aquarius dan Minute Maid Pulpy Aloe Vera.

10 |

ANTARKITA

P

uluhan karyawan CCAI NO dan Jakarta berseragam putih biru, berkumpul di Wisma Aldevco Warung Buncit pada Senin pagi dengan satu tujuan: Membawa Aquarius menangkan kompetisi di kategori minuman isotonic sebagai produk pilihan bagi customer dan konsumen Coca-Cola.

Aktivitas yang dilaksanakan selama 3 hari (18 Feb – 20 Feb) di hypermarket, minimarket, dan supermarket, antara lain: • Memastikan ketersediaan produk Aquarius dan Aloe Vera di outlet-outlet Foodstore • Melakukan “MIT” secara menyeluruh di outlet Foodstore • Membangun display Aquarius dan Aloe Vera di outlet-outlet Foodstore • Memasang POSM di outlet-outlet Foodstore Lista Donna, Trade Marketing Manager Foodstore, mengatakan bahwa selain menyemangati peserta, yang terdiri dari tim Foodstore dan tim dari departemen lain, MIT ini bertujuan untuk memperkenalkan produk baru yang sangat potensial serta menunjukkan keseriusan dan komitmen kita di hadapan customers bahwa kita akan samasama berusaha untuk menyukseskan produk baru kita ini di pasar.

Nantinya, seperti juga produk-produk andalan Coca-Cola yang lain, Aquarius akan dipromosikan melalui mailer, consumer promo, display atraktif di store, serta dukungan promosi above the line (iklan TV).

“Tujuan kita agar Aquarius dapat segera menyusul menjadi market leader di kategori isotonik, seperti halnya di negara asalnya, di Jepang,” ujar Yuriko Sophia Feliciani, GM Foodstore.

Atas: Tim MIT melakukan merchandising di Hypermart Bawah: Mark Payne dan Kukuh Harinugraha melepas tim Merchandiser di Gedung Aldevco

Donny Ardianta Passa

(FOOD DIVISION HEADLION SUPER INDO) Sejak Superindo bekerja sama dengan Coca-Cola, dari saat Superindo berdiri, secara penjualan produk sangat bagus karena produk-produk Coca-Cola termasuk salah satu yang paling dicari oleh konsumen. Kolaborasi yang berjalan selama ini juga sangat baik, terbukti dari beberapa kali kita melakukan launching dan MIT seperti ini untuk memperkenalkan produk Coca-Cola terbaru kepada konsumen. Saya yakin growth (pertumbuhan) Aquarius cukup baik di kategori Isotonic dan menjadi penantang bagi produk sejenis yang sudah ada.

ANTARKITA

| 11

//MARKETING

PROGRAM STRUK BELANJA BERHADIAH INDOMARET:

INOVASI I-KUPON PADA STRUK BELANJA INDOMARET Program Struk Belanja Berhadiah hadir dengan platform yang berbeda dari program-program sebelumnya.

12 |

ANTARKITA

S

etelah beberapa kali dilaksanakan, Program Struk Belanja Berhadiah kini hadir kembali dengan menggandeng Indomaret. Berbeda dengan program sebelumnya dimana peserta memasukkan kode tertentu di struk belanja, kali ini mereka memasukkan kode i-kupon yang khusus diciptakan untuk program bersama Indomaret.

Menurut Fikar Ramadhan Kusuma, Digital Marketing Specialist CCAI, ada dua poin yang membedakan program struk belanja berhadiah Indomaret dengan berbagai program sebelumnya, yaitu: 1. Integrasi sistem i-kupon Indomaret.

Sistem ini dapat mendeteksi pembelian minimal produk-produk Coca-Cola PET 425ml, dan secara otomatis mencetak kode i-kupon pada struk sesuai dengan persyaratan Program Struk Belanja.

2. Excitement di profile page di website Program Struk Belanja berhadiah, yaitu dengan memberikan berbagai macam kuiz yang hanya bisa dilihat dan diikuti oleh peserta Struk Belanja Berhadiah yang sudah terdaftar di website.

“Jumlah pengunjung Indomaret yang tinggi setiap harinya juga membuat program ini menyerap peserta yang banyak. Saat ini saja, sudah 4471 i-kupon dan 9000 lebih produk yang sudah terjual.

Selain itu, website juga memungkinkan kita mendapatkan data konsumen untuk mempelajari profil konsumen yang membeli produk kita,” tambah Fikar.

Program Struk Belanja Berhadiah ini juga merupakan engagement program Digital Marketing pertama yang dilakukan oleh Indomaret dan CCAI. Indomaret telah siap mengintegrasikan i-kupon agar

muncul di ekor struk belanja mereka dan Amatil adalah perusahaan pertama yang memadukannya dengan Program Struk Belanja Berhadiah.

“Ini benar-benar moment yang pas karena di saat Indomaret memiliki modul sistem baru ini, Amatil sudah siap menawarkan kerja sama program digital media Struk Belanja Berhadiah untuk diimplementasikan menjadi Program di seluruh cabang Indomaret di Jawa, sehingga kedua pihak memiliki perhatian yang tinggi untuk pengembangan program hingga periodenya selesai,” ujar R.Boni Mochamad Anugrah Akbar, NKAM Foodstore CCAI untuk Indomaret.

MEKANISME PROGRAM:

• Beli minimal 2 botol PET 425ml • 1 struk pembelian 2 botol atau lebih akan dihitung 1 point • Register/daftar ke Website CCAI & Indomaret, dan masukkan kode i-kupon yang tertera dalam struk pada aplikasi Struk Belanja Berhadiah • Pemenang ditentukan dengan point terbanyak

Periode: 15 Februari 2013 – 15 April 2013

ANTARKITA

| 13

//REGION

Lebih dari 1500 kepala keluarga di Bali Timur akan terus mendapatkan akses kepada air bersih melalui program Water for Life sebagai hasil kemitraan Coca-Cola Amatil Indonesia dan East Bali Poverty Project (EBPP). EBPP adalah organisasi yang memfokuskan programnya pada pengembangan diri masyarakat dalam bidang pertanian, pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan infrastruktur. CCAI dan EBPP berharap, dengan adanya air bersih yang bisa diakses oleh masyarakat di 7 desa di Karangasem kualitas hidup mereka dapat lebih ditingkatkan.

WATER FOR LIFE RAIH PENGHARGAAN

14 |

ANTARKITA

Pada 20 Desember 2012, Water for Life, salah satu program CSR CCAI, menerima penghargaan dari Bupati Karang Asem.

Program Water for Life dinilai telah berjasa mengantarkan sebanyak 2.128.000 Liter air sepanjang 2012 untuk membantu kebutuhan air bersih di Karang Asem yang merupakan daerah kering di Bali. Bupati Karang Asem, Bpk. I Wayan Gerede menyerahkan penghargaan secara langsung kepada team CSR Bali yang diwakili oleh Pak Ketut Sudiarsa, Corporate Affairs Balinusa

SYUKURAN NEW PET LINE LAMPUNG PLANT Pada tanggal 28 Januari 2013, tim Manufacturing Lampung mengadakan Kick Off dimulainya project Line PET CSD di Line 2 terbaru. Acara yang dihadiri oleh seluruh karyawan CCAI Lampung Plant ini diisi dengan syukuran serta doa keselamatan dan kelancaran agar project berjalan sesuai dengan rencana. “Plant Lampung pernah meproduksi PET CSD di line 1 dan saat ini dipercaya kembali oleh management untuk meproduksi PET CSD. Untuk itu, project ini harus bisa diselesaikan dengan baik dan benar sehingga bisa memenuhi target yang diberikan oleh management,� ujar Asep Suparman, Project Manager.

Sebagai Ambassador Coca-Cola, sangatlah penting bagi kita untuk mengetahui bahan baku produk yang kita jual, terutama dilihat dari segi kesehatannya.

Kunjungi website The Beverage Institute and Wellness Coca-Cola untuk mendapatkan informasi lengkap seputar minuman, hidrasi dan gaya hidup sehat Coca-Cola.

http://beverageinstitute.org/indonesia/

ANTARKITA

| 15

//KNOWLEDGE

THE BEVERAGE INSTITUTE FOR HEALTH AND WELLNESS WEBSITE:

CARA COCA-COLA SEBARKAN INFORMASI SEHAT INDONESIA ADALAH NEGARA PERTAMA DI ASIA TENGGARA YANG MENGEMAS SITUS INI KEDALAM BAHASA SETEMPAT

16 |

ANTARKITA

B

agi Coca-Cola, memberikan informasi yang tepat dan akurat mengenai berbagai fakta seputar minuman paling terkenal di seluruh dunia itu sangat penting. Oleh karena itu, Coca-Cola meluncurkan sebua website bertajuk The Beverage Institue for Health and Wellness yang dikemas dengan bahasa Indonesia yang mudah dipahami oleh berbagai kalangan.

Situs The Beverage Institute for Health and Wellness hadir sebagai sarana informasi seputar minuman, gaya hidup dan kesehatan, di antaranya fakta tentang hidrasi, nutrisi energi seimbang, berbagai bahan baku minuman, misalnya gula, pemanis buatan/aspartame, kafein, dll.

Situs ini juga menghadirkan berbagai tautan (link) ke berbagai riset dari para ahli kesehatan di dunia yang telah diakui dan teruji secara ilmiah.

Walau isinya terkesan serius, namun situs ini menyajikan berbagai informasi dengan sangat interaktif. Para pengunjung situs akan mendapatkan berbagai perhitungan/pedoman seputar kesehatan, di antaranya Hydration Calculator, Body Mass Index Calculator, dan Energy Balance Calculator.

Situs The Beverage Institute for Health and Wellness resmi diluncurkan dalam konferensi pers yang diadakan pada tanggal 14 Februari 2013 dan dihadiri juga oleh Prof. Made Astawan (Ahli gizi dan Teknologi Pangan ITB), Dr. Michael Triangto, SpKO (Dokter Spesialis Olahraga), serta Richard Sambera (Perenang dan Indonesian Olympian).

Foto Utama: Richard Sambera sedang mengecek kadar gula di salah satu booth BIHW. Atas dan Kanan Bawah: Suasana booth kesehatan Coca-Cola yang disambangi awak media yang ingin mengecek kesehatan mereka Kiri Bawah: (ki-ka) Richard Sambera, Dr. Michael Triangto, SpKO, Ratri Wuryandari (CCI), Prof. Made Astawan, dan Andre Hallatu (CCI).

PROF. MADE ASTAWAN

Ahli gizi dan Teknologi Pangan ITB “Di era komunikasi modern sekarang ini, kita dapat dengan mudah menerima berbagai informasi seputar makanan dan minuman. Sayangnya tidak semuanya berlandaskan pada kajian/fakta ilmiah yang benar. Sebagai pemerhati masalah nutrisi, saya menyambut baik adanya situs ini, yang berisikan informasi yang teruji secara ilmiah. Saya selalu percaya bahwa tidak ada makanan/minuman tunggal yang buruk, yang ada hanyalah pola makan dan gaya hidup yang buruk. Janganlah menjadi terburu-buru menyalahkan suatu jenis makanan atau minuman sebagai penyebab tunggal penyakit tubuh. Mari terus perdalam pengetahuan kita.�

ANTARKITA

| 17

//KNOWLEDGE INFO SEHAT

TAKUT MINUMAN/ MAKANAN MANIS?

B

elakangan ini minuman manis sering dituding sebagai penyebab berbagai macam penyakit, seperti diabetes dan kegemukan atau obesitas.

Mengkonsumsi makanan/minuman manis sering dihubungkan dengan gaya hidup yang tidak sehat.

Lalu, apa benar makanan/minuman manis memang menjadi penyebab segala keburukan kesehatan tersebut?

Ada dua jenis pemanis dalam makanan/ minuman. Pemanis berkalori (gula) dan pemanis rendah/tanpa kalori (Aspartam, Sukralosa) yang dipakai pada ribuan produk makanan/minuman di seluruh dunia. Kalori sebenarnya adalah satuan yang dipakai untuk mengartikan banyaknya energi yang dapat dipakai tubuh kita sebagai bahan bakar untuk beraktifitas, termasuk aktifitas fisik.

Tubuh yang beraktifitas akan membakar kalori.

Semakin tinggi aktifitas kita, maka semakin besar kalori yang terbakar/terpakai. Namun sebaliknya,

18 |

ANTARKITA

setiap kalori yang tak terbakar akan secara alami tersimpan sebagai cadangan energi, sebagian besar dalam bentuk lemak.

Jadi benarkah makanan/minuman manis menyebabkan kegemukan atau bahkan obesitas?

Dokter Spesialis Olahraga, Dr. Michael Triangto, SpKO, mengingatkan bahwa, “ Kita mengkonsumsi berbagai jenis makanan dan minuman setiap harinya. Setiap kalori darinya akan berpengaruh pada tubuh. Pada dasarnya semua jenis makanan dan minuman boleh kita nikmati, selama dengan kombinasi yang seimbang, wajar, dan didukung dengan aktivitas fisik yang cukup. Inilah inti dari penerapan gaya hidup yang aktif dan sehat.�

Yang terpenting adalah teruslah bergerak, seimbangkan asupan dan penggunaan kalori Anda dengan memilih pemanis yang sesuai dengan kebutuhan kalori tubuh Anda. Dan jangan takut makan atau minum manis lagi!

//PEOPLE

MEYSA PUTRI PENGELOLA VENDING MACHINE DI BANDARA MINANGKABAU

LANJUT KULIAH BERKAT VENDING MACHINE

A

walnya, 3 tahun yang lalu, saya bertugas menjadi SPG untuk mensosialisasikan penggunaan Vending Machine Coca-Cola di Bandara Minangkabau. Saat itu, karena teknologi vending machine masih baru sekali di Padang, banyak orang yang tertarik membeli produk Coca-Cola di mesin ini. Uniknya bahkan sampai ada yang

datang berbondong-bondong cuma untuk merasakan pengalaman beli minuman di vending machine.

Karena pihak bandara mengaku kewalahan mengelolanya, jadinya mereka menunjuk saya sebagai pengelola khusus Vending Machine ini, sampai sekarang.

Alhamdulillah, dari pekerjaan mengelola vending, saya sampai bisa mengenyam

bangku kuliah, saat ini semester 4 di Universitas Ekasakti dengan mengambil jurusan Akunting.

Saya sangat berharap bahwa ke depannya Coca-Cola akan lebih sukses lagi, makin menambah jumlah vending machine di Bandara karena terbukti sangat potensial penjualannya. Terima kasih, Coke!

ANTARKITA

| 19

//PEOPLE

PENGARUH PERILAKU TERHADAP KPI Beberapa di antara kita mungkin menerima hasil Performance Review tahun ini dengan satu pertanyaan besar: “Kenapa Saya tetap saja belum bisa mendapatkan hasil yang saya inginkan?�

Karena terakhir kali kita cek, semua KPI kita telah berhasil kita capai, beberapa di antara kita malah mungkin berhasil melampaui target. Lalu kenapa kita masih mendapatkan hasil dengan nilai rata-rata? Menurut salah satu pakar dalam dunia karir, mungkin perilaku pribadi kitalah yang menjadi penyebabnya.

20 |

ANTARKITA

P

erilaku di tempat kerja sangat berpengaruh terhadap hasil kinerja karyawan. Produktivitas sering kali berhubungan langsung dengan emosi dan sikap kita tentang lingkungan kerja

PERILAKU POSITIF PADA PEKERJAAN SECARA LANGSUNG DAPAT MEMPENGARUHI PENINGKATAN DALAM KARIR, SAMA SEPERTI PERILAKU NEGATIF JUGA DAPAT MENGHAMBAT KARIR KITA. Perilaku Negatif dan Kinerja yang Buruk

Seorang karyawan yang selalu menampilkan perilaku negatif di tempat kerja akan mempengaruhi orang-orang di sekitarnya. Tony Belak, dari International

Center for Collaborative Solutions, Sullivan University, yakin bahwa perilaku negatif memiliki “efek menular” di tempat kerja. “Perilaku buruk dapat menghambat kinerja seseorang dan akan semakin memburuk jika dibiarkan begitu saja, mencemari lebih banyak orang, dan pada akhirnya akan menimbulkan kerugian finansial bagi organisasi.”

Seorang pekerja yang menampilkan perilaku buruk sering kali kurang produktif dan menunjukkan sedikit perhatian terhadap kualitas kerjanya.

Mereka cenderung menyabotase pekerjaan mereka, atau pekerjaan orang lain. Belak juga menegaskan bahwa seorang manajer bisa menghabiskan 40 persen waktu mereka untuk mengurus masalah interpersonal yang muncul akibat perilaku buruk dan kesalahpahaman. Ini akan menghabiskan waktu dan uang perusahaan, karena seorang manajer seharusnya melakukan pekerjaan mereka, bukan memediasi pertentangan antarkaryawan.

Manfaat Perilaku Positif

Para karyawan yang menghargai dan bangga akan pekerjaannya umumnya menampilkan perilaku yang mencerminkan hal ini. Pekerja yang

Bagaimana meningkatkan KPI yang sesuai dengan Kompetensi di CCAI?

• Problem Solving

• Orientation to Excellence

1. Mulailah perbaikan dengan hal yang paling mudah dilakukan dan lakukan saat ini juga.

2. Libatkan Oranglain atau pun tenaga ahli untuk merancang kembali proses/ pola kerja yang dapat meningkatkan kinerja.

3. Identifikasi area yang perlu ditingkatkan dan tetapkanlah target yang spesifik dan dapat diukur untuk memantau kemajuan dan kesuksesan

• Orientation to Customer

1. Memberikan kabar terkini kepada pelanggan secara reguler 2. Pastikan “service level agreement” terpenuhi dan bahwa kita benar-benar melayani pelanggan sesuai dengan kebutuhannya 3. Hindari kegiatan yang tidak memiliki nilai bagi kemajuan dan kesuksesan pelanggan

mempertahankan sikap positif jarang merasa stres dan cenderung bersikap membantu. Karyawan yang puas akan pekerjaan dan tempat kerjanya tidak hanya melakukan apa yang diperlukan, mereka bahkan melampaui apa diharapkan perusahaan dari mereka.

Perilaku percaya diri dan positif juga menimbulkan banyak ide-ide baru untuk membantu kemajuan organisasi.

Menurut Arthur Brief dan Howard Weiss, perilaku positif pada pekerjaan mendorong seseorang lebih kreatif dalam memecahkan masalah, lebih kooperatif, sekaligus mengurangi agresi di tempat kerja.

Pada akhirnya, mood dan perasaan kita berdampak terhadap banyak hal, mulai dari kemampuan kita untuk membuat keputusan yang efektif, tingkat kreativitas, dan kemampuan untuk bekerja sama dengan baik dengan orang lain. Perilaku kita tidak hanya mempengaruhi KPI, tetapi juga mempengaruhi apakah bisa atau tidak kita mempertahankan pekerjaan kita.

Jadi, lupakan KPI yang lama, itu sudah selesai, mari kita memulai KPI baru dengan sikap dan kinerja yang lebih baik.

• Communication and Influencing

1. Gunakan data , logika dan alas an untuk meyakinkan orang. Jangan berasumsi bahwa orang sudah mengerti.

2. Sesuaikan Komunikasi anda dengan kondisi pendengar. Cobalah memakai kacamata mereka dan tanyakan “apakah manfaat dari hal tersebut bagi saya?”

1. Pastikan Informasi yang ada kumpulkan selalu terbaru dan relevan. Gunakan network yang anda miliki untuk mendapatkan informasi terpercaya secara berkala 2. •Pertanyakan informasi yang ada peroleh, tapi jangan tolak informasi tanpa mempertimbangkannya terlebih dahulu, bahkan jika informasi tersebut berlawanan dengan pandangan yang telah ada.

• Collaboration

1. Lihat diri anda sebagai bagian dari tim bukan sebagai pemain tunggal.

2. Jadilah fasilitator. Dorong kontribusi dari tim dan jangan mendominasi 3. Ciptakanlah kesempatan untuk diskusi dan debat kelompok dan lakukanlah pertemuan secara teratur.

ANTARKITA

| 21

//PEOPLE

WORK & LIFE BALANCE SYLVIA AGUSTIN Infrastructure Services Manager

S

aya senang masak karena saya doyan makan. Kenal dunia memasak awalnya saat kuliah dan harus kost, kita harus irit menggunakan uang kiriman. Biasanya saya dan temanteman kost suka patungan beli bahan di pasar lalu dimasak ramai-ramai.

Menu-menu masakan biasa kita ambil dari majalah resep milik ibu kost dan menciptakan masakan yang mirip dengan foto majalah. Jadi kita bisa makan ala resto dengan budget anak kost.

Saya dan seorang teman membuat sebuah website www.ioife.com, lantaran doyan makan dan ingin berbagi pengalaman. Selain itu, saya mulai membuat bermacam makanan serta mengasah kemahiran memasak dengan ikut berbagai kursus, mulai

22 |

ANTARKITA

dari buat sushi hingga cupcake dengan fondant yang lagi trend. Setelah 5 hari bekerja, memberikan service terbaik untuk infrastructure CCAI, setiap akhir pekan saya bisa berlama-lama di dapur mencoba resep baru dan memodifikasi resep masakan ibu.

Memasak di alam terbuka memiliki keasyikan tersendiri, apalagi dipadukan dengan hobi saya trekking ke gunung. Bisa dibayangkan saya bisa menikmati enaknya ayam taliwang di atas ketinggian 2900m dpl dengan pemandangan Danau Segaranak lalu membuat dessert puding coklat dengan alat pendingin alami, dan di lain waktu menikmati nikmatnya nasi liwet di atas ketinggian 2,750m dpl di surya kencana gunung gede, bisa dibayangkan betapa nikmat dan indahnya.

CHANDRA RUJIANTO Customer Service Improvement

JIMMY HAPOSAN PARLINDUNGAN Distribution Centre Manager East Java Operation “Saat bosan saya senang berkeliling kantor, sambil melihat rekan-rekan lain sedang bekerja. Kemudian sejenak turun ke DC untuk mengamati dan bercengkrama dengan rekan-rekan di lapangan. Kembali lagi ke ruangan dengan perasaan bosan sudah hilang, enjoy dan termotivasi lagi untuk kembali bekerja.”

WHAT THEY SAY

SAAT JENUH PADA PEKERJAAN, APA YANG ANDA LAKUKAN?

Dengan kembali mengingat alasan kita berada di posisi atau perusahaan ini: kenapa sih kita harus di sini?

Kenapa tidak di tempat lain? Apakah kita melakukannya secara terpaksa? atau sukarela?

Mengulang pertanyaan tersebut menjadi landasan bagi kita untuk menguatkan kembali motivasi kita saat bekerja, yang tidak bisa dipungkiri akan sampai pada titik jenuh. Selain itu tidak ada salahnya jika kalian meluangkan waktu untuk memenuhi kebutuhan atau kesenangan pribadi yg selama ini tersita karena “aktifitas” kerjaan yg menumpuk. Happy Selling :)

HENDRA PADANG

Dist. Centre Manager 1 (DSD Manager Medan)

Kalau rasa malas datang pas lagi kerja sih, biasanya saya memotivasi diri, relaks/ rehat sebentar sambil dengerin musik, ngobrol dengan teman kantor sambil bertukar pikiran atau jalan berkeliling area warehouse, dan biasanya kalau pulang kerja olahraga, jadi malas dan jenuhnya sudah hilang pas kerja besoknya.

Terkadang kita juga perlu memberikan apresiasi kepada diri sendiri untuk tugas-tugas yang berhasil dikerjakan dan menjaga pikiran selalu “positif”, jadi bisa menambah semangat.

SUGI HARIANTO

Distribution Centre Manager East Java Operation “Saya berusaha mencari teman yang bisa diajak bicara. Temannya juga harus lucu biar enggak emosi. Yang paling asyik, bicara sedikit, diselingi dengan tertawa agar tidak tambah penat. Habis tertawa dengan teman yang lucu tentunya bisa fresh lagi.

Uhuiii...”

ANTARKITA

| 23

24 |

ANTARKITA