Hal 18 dan 23

Page 1

C M Y B

18 Pernik Kultum Plus ala BPost

C M Y B

KESIBUKAN bekerja untuk sementara dihentikan pada waktu salat zuhur tiba. Melaksanakan salat zuhur berjamaah sekaligus mendapat siraman rohani atau ceramah dilakukan seluruh karyawan Banjarmasin Post sejak Senin (22/09) dan akan terus dilakukan hingga berakhirnya Ramadan nanti. Acara yang dipelopori oleh Pemimpin Umum Banjarmasin Post HG Rusdi Effendi AR ini, mendapat respon yang luar biasa dari seluruh karyawan Bpost. Terbukti dengan khusyuk mereka mendengarkan ceramah sekaligus melakukan tanya jawab seputar isi dari ceramah tersebut. Menurut Wakil Pemimpin Perusahaan M Fachmy Noor, dilaksanakannya ceramah seusai salat Zuhur berjamaah ini bertujuan agar karyawan BPost bisa menyempurnakan ibadahnya, selain salat dan berpuasa. “Nantinya diharap acara serupa akan menjadi kegiatan atau agenda rutin para karyawan BPost itu satu minggu sekali,” katanya. Ceramah singkat ini yang biasa disebut Kultum (Kuliah Tujuh Menit) pada hari pertama kemarin mendatangkan penceramah Maswan MT yang merupakan Kepala Sekolah SD Cempaka 8 Banjarmasin. Dalam Kultum plus tersebut, Maswan memberikan siraman rohani berkaitan doa orang yang berpuasa. Bahwasanya orang yang berdoa sangat dekat dengan Allah SWT. Seperti dijelaskan dalam surat AL-Baqarah 186 yang artinya; “Dan apabila Hamba-hamba Ku bertanya kepadamu tentang Aku maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan orang-orang yang berdoa apabila ia memohon kepada Ku maka hendaklah mereka itu memenuhi segala perintah Ku dan mereka beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (Al Baqarah, 186). Selain itu beliau juga menjelaskan bahwa ada tiga golongan orang yang dipermudah doanya yaitu pemimpin yang adil, kedua orang yang teraniyaya dan ketiga doa orang yang sedang berpuasa. Dalam hal ini Maswan memberi tahu di bulan Ramadan ini banyak-banyaklah berdoa agar diampuni dosa dan diterima amal ibadah kita. (mga)

Blue Atlantic Bersama Panti Asuhan

C M Y B

RAMADAN seyogyanya adalah bulan kebahagian bagi anak yatim piatu dan kaum dhuafa. Karena pada bulan yang mewajibkan bagi muslim baligh untuk berpuasa ini, merupakan kesempatan bagi yang mampu merasakan bagaimana menahan haus dan lapar saat berpuasa, seperti yang biasa dirasakan oleh dhuafa. Seperti yang dilakukan Manajeman Hotel Blue Atlantic, Minggu (21/9).Dalam rangka Ramadan, mereka mengadakan program berbagi kasih berupa buka puasa bersama dan pembagian sembako bagi sekitar 150 anak yatim piatu dan dhuafa dari tujuh panti asuhan di Banjarmasin. GM Hotel Blue Atlantic, Yuly Yana, mengatakn kegiatan buka puasa bersama anak yatim dan kaum dhuafa tersebut merupkan program tahunan Hotel Blue Atlantic. “Ini kegiatan tahunan kami yang diadakan setiap menyambutRamadan, ini sudah tahun yang kedua setelah hotel ini berdiri.” ujar Yuly Yana yang juga Ketua BPC Pengusaha Hotel dan Restoran Indonesai (PHRI) Kota Banjarmasin ini. Dikatakannya kegiatan buka puasa bersama tersebut melibatkan tujuh panti asuhan di Banjarmasin, yakni Panti Asuhan Sentosa, Panti Asuhan Hikmah Zam-zam, Panti Asuhan Hidayah, Panti Asuhan Risalah, Panti Asuhan Arrahmah, Panti Asuhan Harapan Ibu dan Panti Asuhan Muhammadiyah Aisyiah. Selain buka puasa dan pembagian paket sembako bagi anak yatim piatu, buka puasa tersebut juga menghadirkan dai cilik M Zainur Royyan, juara Pildacil yang memberikan tausyiah keutamaan Ramadan bagi anak yatim piatu. (ff)

Banjarmasin Post SELASA

23 SEPTEMBER 2008/ 23 RAMADAN 1429 H

Ramai-ramai Borong Baju Lebaran

BANJARMASIN POST/HERRY MURDY HERMAWAN

BUSANA MUSLIM - Seorang pramuniaga toko busana muslim di komplek Sentra Antasari Banjarmasin menunggu pembeli, Selasa (16/9). Penjualan busana muslim mengalami peningkatan cukup signifikan selama ramadan 1429 H

SIAPA lagi, siapa lagi... baju murah, baju murah... untuk istri, suami, anak, tetangga juga boleh! Ayo, ayo, borong.” Seruan seperti itu belakangan terdengar riuh rendah di berbagai pasar tradisional di kota Banjarbaru dan Martapura. Para pedagang yang berseru seperti itu biasanya memang menjual baju dengan harga murah meriah. Tak aneh jika beberapa pembeli tertarik dan mengerumuninya, meski sekadar melihat-lihat. Pemandangan seperti itu terlihat di pusat perbelanjaan Cahaya Bumi Selamat (CBS) Martapura, Pasar Banjarbaru dan pasar dadakan di halaman Unlam Banjarbaru. Selain dijual di emper pasar, kios-kios baju pun dikerubuti pembeli. Berbagai model busana muslim, gamis, baju koko, sarung, mukena hingga peci paling banyak ditawarkan. Dari harga sekitar Rp 20.000 sampai Rp 200.000-an tersedia. Menurut Lailan, satu pem-

beli asal Barabai mengaku suka menyerbu pasar murah dan pasar tradisional untuk membeli keperluan lebaran karena harga yang ditawarkan lebih terjangkau daripada beli di toko-toko besar. Baju lebaran memang sedang ngetren, banyak dicari konsumen. Baju koko, misalnya dijual mulai harga Rp 100 ribu hingga Rp 250 ribu lebih. Menyambut lebaran, penjualan baju koko laris manis. Bayangkan, sebanyak 80 potong baju koko bisa laku dalam sehari. Nikmat rezeki itu dirasakan H Anwar (50), salah satu pedagang. Menurutnya tak hanya baju koko, gamis atau busana wanita terusan juga cukup laris

menjelang lebaran ini. Omsetnya sehari bisa mencapai Rp10 juta. “Ya, biasanya menjelang lebaran permintaan busana muslim dan baju koko meningkat. Inilah waktunya mengeruk untung. Namun, rezeki sudah diatur Tuhan, tidak bisa seenaknya menaikkan harga,” ujarnya. Aksi borong baju lebaran juga merambah ke rumah mode atau butik terbesar di kota Banjarbaru. Butik Paras di Gang Purnama Banjarbaru kebanjiran pesanan sejak awal Ramadan, khususnya busana wanita dan perlengkapan salat. Menurut Titin, pemilik butik sebelum lebaran ia sudah menambah koleksi butiknya, tak hanya busana wanita, kemeja khusus pria pun ada dengan harga Rp150 ribu-Rp500 ribu. Berburu Diskon Hampir di semua pusat perbelanjaan di Kota Banjarmasin Senin (22/9) kemarin dipadati pengunjung, teruta-

Low prices and more ...

METRO BANJAR/DONNY SOPHANDI

Dompet Dhuafa

Perolehan Infaq Dompet Dhuafa Hypermart Duta Mall Banjarmasin

No.

Penyumbang

Penerima

Saldo Akhir 20 September 2008 Saldo Akhir 21 September 2008 Saldo Akhir 22 September 2008

Saldo

Rp 125.896.474,Rp 131.411.545,Rp 137.665.974,-

Kuliner

Tahu Campur Bahan: z 2 bh Tahu putih, potong-potong kotak kecil, goreng hingga kecoklatan z 3 bh kentang rebus, iris-iris z 100 gr taoge, buang akarnya, seduh sebentar, tiriskan z 5 lembar daun selada, iris-iris z 250 gr mie kuning basah, siram air panas sebentar, tiriskan z 2 btg daun bawang, iris halus z 2 sdm bawang putih goreng z Emping goreng, secukupnya Bumbu: z 2 sdm minyak goreng z 1½ ruas lengkuas, memarkan z 1½ ruas Jahe, memarkan z 1 btg Serai, memarkan z 2 lembar daun salam z 2 lembar daun jeruk z 250 gr daging sapi sandung lamur, rebus, iris kotak-kotak kecil dengan 1.500 cc air panas z 6 blok kecil (@ 4 gr) maggi kaldu blok rasa sapi

BANJARMASIN POST/EVY AGUSDINA

LAYANI PEMBELI - Seorang pedagang kembang api di Jalan Pasar Sudimampir Raya sedang melayani pembeli, Senin (22/9).

Pengemudi Becak Kejar Polisi

RAMLI dan Ipul, dua tukang becak yang sedang mangkal di Jalan A Yani Km 39 Martapura mendapat bungkusan beras yang diserahkan Kasatlantas Polres Banjar AKP Kade, Senin (22/9). Pemberian paket ini dilakukan secara spontan ditujukan kepada para tukang becak, tukang ojek dan lansia yang berada di pinggir jalan dalam rangka menyambut Lebaran Idul Fitri dan Hari Lalulintas Nasional.

Program

Infaq Ditransaksikan Dengan SKU 40114527 Di Hypermart Duta Mall Banjarmasin

ma yang menggelar gebyar diskon. Seperti di Ramayana Dept Store di Jalan Pangeran Antasari Banjarmasin, banyak anak baru gede ataupun remaja yang secara bergerombol memilih pakaian. Seperti yang dilakukan Rabi Usani dan kawan-kawannya, mereka terlihat sibuk memilih baju di antara ratusan pengunjung yang juga konsentrasi terhadap pilihan mereka. “Mumpung diskonnya besar mas sampai 70%, setelah lebaran mungkin nggak ada diskon lagi. Itung-itung juga lebaran sudah dekat, nantikan bisa pakai baju baru,” ucapnya sambil berlalu. Di Pasar Cempaka, Pasar Kasbah juga banyak dikunjungi warga. Di pasar sederhana ini, biarpun tidak ada diskon tapi mereka bisa bertransaksi dengan penjual pakaian. Masyarakat sepertinya lebih doyan berbelanja di tempat seperti di Pasar Cempaka, walaupun pakaian yang dipajang bukan merk yang terkenal, tapi kualitasnya bisa dibandingkan dengan yang ada di toko. Apalagi di pasar seperti ini mereka bisa melakukan penawaran. Kepadatan pengunjung juga terlihat di Pusat Perbelanjaan Sentra Antasari, hampir di setiap sudut pasar banyak pengunjung yang sedang berbelanja pakaian. “Biasanya paling ramai H7, pengunjungnya pasti lebih banyak dari sekarang,” ujar Halimah, salah satu penjaga toko di Pasar Sentra Antasari. (mia/dua)

RAMLI bergegas turun dari becaknya. Langkahnya yang semula loyo, berubah drastis. Pria berjenggot itu langsung segar. Ia begitu bersemangat menggenjot becaknya melintasi jalan A Yani di depan Gedung Juang Martapura. Bukannya takut, Ramli dan puluhan pengemudi becak lainnya malah dengan segera menyongsong anggota polisi dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Banjar. Sosok polisi yang biasa ditakuti terutama saat razia tertib lalu lintas, tidak berlaku kemarin. Tidak peduli yang mereka

kejar adalah petugas polisi, genjotan becaknya terus mengejar tiga unit mobil milik Polres Banjar, para pengemudi becak kian banyak saja yang mengikuti langkah Raml,i yang tercatat sebagai warga Antasan Senor Martapura Kota ini. Pengejaran Ramli dan puluhan rekannya tak sia-sia. Para pelayan masyarakat itu kemarin berbagi beras. Dalam rangkaian HUT ke-53 Lantas, jajaran Satlantas Polres Banjar memang sengaja berbagi kebahagiaan. Apalagi, momen ramadan menjelang lebaran seperti saat ini, saatnya berbagi.

Ratusan kilogram beras disebar ke sejumlah warga yang tidak mampu. Termasuk pengemudi becak, tukang ojek juga warga kurang mampu lainnya yang tersebar di Kabupaten Banjar. Tidak ketinggalan warga yang tertimpa musibah kebakaran seperti di Astambul yang baru saja terjadi. Selain itu puluhan Panti Asuhan yang tersebar di daerah ini pun tak kalah mendapatkan cipratan rezeki di Hari Lantas. Satlantas membidik kalangan ini sesuai citra perpolisian masyarakat, lebih mendekatkan diri untuk berbagi kepada sesama. (niz)

Jelajah

Biasa Layani Instansi Pemerintah MOMEN singkat namun bermakna banyak dirasakan oleh para pedagang kembang api, terutama pada peringatan Hari Raya Idul Fitri maupun Tahun Baru. Menggelar dagangan dua bulan sebelum Ramadan tiba pun dilakukan oleh Hidayatullah. Bertempat di Pasar Sudimampir Raya, ia beserta beberapa temannya menggelar aneka kembang api berbagai bentuk dan jenis. Sistem dagang ini diakui Tulah, biasa ia dipanggil, adalah pedagang musiman. Tergantung musim atau momen apa yang sedang terjadi di Indonesia, khususnya di Kalsel. Seperti momen Ramadan dan Tahun Baru, dia mengambil kesempatan berjualan kembang api. Berbeda lagi dengan momen peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indone-

sia, dia akan menjual bendera dan atribut lainnya yang biasa diperlukan saat momen itu akan berlangsung. Untuk hari biasa, Tulah biasaya menjual barang elektronik termasuk kaset-kaset, dan VCD serta DVD. Dari beberapa musim tersebut diakui lelaki berperawakan sedang ini yang paling menguntungkan adalah berjualan kembang api. Selain ramai dicari orang, berjualan kembang api mampu meraup keuntungan hingga 40 persen. Ini tak lepas dari harga kembang api yang dijual olehnya berkisar dari Rp 10 ribu hingga Rp 400 ribu. “Harga mahal dikatakannya memang sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. Seperti Kembang api merk Thunderbolt dengan harga Rp 400 ribu mampu mengeluarkan percikan

api indah sebanyak 49 shoot,” tuturnya. Tulah mengatakan bahwa kembang api tersebut biasanya dibeli oleh instansi-instansi yang sedang mengadakan acara-acara tertentu. “Seperti malam tanglong kemarin, ada 10 buah Thunderbolt dipesan oleh Pemko Banjarbaru untuk memeriahkan acara pesta kembang api di malam tanglong,” lanjutnya. Saat ditanya mengenai izin perdagangan kembang api ini, lelaki berusia 17 tahun tersebut menjelaskan bahwa dirinya memang memiliki izin resmi, dan selama dua tahun ia berjualan kembang api di Pasar Sudimampir ini pun belum pernah terjaring razia, karena barang-barang yang diterimanya dari Surabaya itu tidak masuk kategori petasan. (mga)

* Penulis adalah warga Aceh yang tinggal di Denmark.

Rindu Makanan Khas Aceh

PUASA Ramadan merupakan satu kewajiban bagi umat Islam di dunia. Bagi rakyat Aceh, berpuasa menjadi satu rutinitas yang masyhur sejak Islam mulai menapak di Bumi Serambi Makkah itu. Rindu memang untuk berpuasa di Aceh, kata salah seo-

C M Y B

Reservasi & Informasi : Parahiyangan Resto & Recreation Jl. Angkasa No.6 Landasan Ulin, Banjarbaru Telp/Fax : 0511-4706054 atau 0511-7309847 (Deasy)/6113194(Novita)

hypermart

23

rang teman saya Nek Hasan yang kini masih tetap bertahan di Denmark dalam berjuang untuk Aceh. Puasa di Denmark panjang waktunya dibanding di Aceh. Bersahur pukul 03:55 dan berbuka puasa pukul 20:19. Meski waktunya panjang, namun tidak kedengaran ada yang mengomel. Waktunya juga terus berubah-ubah setiap hari, di Denmark seiring perjalanan waktu makin pendek hari berpuasa. Zulkifli Yahya, warga Aceh yang menetap di Denmark sejak 3,5 tahun lalu mengatakan, berpuasa di Denmark sangat terasa dalam suasana lain. Berpuasa di Denmark sangat jauh berbeda dengan berpuasa di Aceh, perbedaannya seperti siang dengan malam. Sebab Denmark adalah negara yang mayoritas penduduknya nonmuslim, jadi susananya tidak seperti sedang dalam

ISTIMEWA

SATU keluarga di Denmark sedang berbuka.

Ramadan. Kita merasakan suasana Ramadan, hanya kalau berada di rumah. Kalau sedang di luar rumah, suasananya sama sekali tidak terasa bahwa kita berada dalam Ramadan.

Alasannya jelas, di luar tidak ada restoran pun yang tutup dan orang-orang di jalan tetap merokok dan makan di sembarang tempat. Apalagi di Denmark sekarang berada di penghujung musim panas (summer), yang cuacanya masih sedikit panas. Tentu mereka tak menyia-siakan untuk memanfaatkan kesempatan itu. Saat ini suhu di Denmark pada siang hari sekitar 17-20 derajat celsius. Sudah barang tentu semua restoran atau supermarket masih meletakkan

meja makan di luar. Bagi kita yang berpuasa, kondisi seperti itu sangat besar godaannya. Sekalipun begitu, Zulkifli mengatakan; “Kami masyarakat Aceh yang tinggal di Denmark hal itu tidak menjadi satu halangan untuk berpuasa. Begitu juga bagi anak-anak yang mulai beranjak remaja, mereka tetap taat berpuasa.” Satu hal yang tidak mereka dapatkan di Denmark, yaitu berbuka puasa dengan berbagai makanan khusus khas Aceh seperti air tebu, lambai dan lainnya. Kalau mau minum air kelapa, mereka harus membeli yang sudah dibungkus dalam tin (kaleng). Maklum, di Denmark tidak ada tumbuh pohon kelapa. Saya merasakan berpuasa di perantauan satu hal yang sudah biasa dan lumrah. Sedih memang. Siapa yang tak bersedih, keluarga semua di kampung sementara kita di perantauan. Apalagi saat-saat begini menjelang Hari Raya. Mudahan saja suatu hari nanti Aceh menjadi negeri yang Thaibatul Warabbul Ghafur, aman damai dan sejahtera. Itu harapan semua orang Aceh di luar Aceh. (Tarmizi Age)

Bumbu Petis: z 2 siung bawang putih rebus z 10 bh cabai rawit merah rebus z 1½ sdt garam z 1 sdm petis udang z 3 sdm air panas Cara membuat: Bumbu yang dihaluskan: 8 butir bawang merah, 4 siung bawang putih, 5 butir kemiri, 1 sdt ketumbar butiran, 1 sdt merica butiran, ¼ sdt jintan, ½ sdt garam, 1 sdm gula jawa Panaskan minyak, tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum. Masukkan lengkuas,jahe, serai,salam, daun jeruk dan daging rebus, aduk rata. Tuang air panas dan masukkan maggi kaldu sapi. Masak hingga mendidih. Bumbu Petis: Ulek halus bawang putih ,cabai rawit dan garam, tambahkan petis dan air panas. Aduk rata. Penyajian: Susun tahu goreng, kentang, taoge, daun selada dan mie kuning dalam mangkuk. Siram dengan kuah daging, taburi daun bawang iris dan bawang putih goreng. Sajikan bersama bumbu petis dan emping.

Komentar Gizi

Wahyu Hardi Prasetiyo SGz

Bernilai Gizi Tinggi JENIS makanan seperti tempe dan tahu sudah sangat populer bagi masyarakat kita. Tempe dan tahu dapat diolah beraneka ragam variasi sehingga menjadi makanan yang murah, sehat dan enak. Tempe atau tahu dikenal dengan nama ilmiah glycine soya. Bahan utama makanan ini, kacang kedelai, sangat gampang didapatkan di Indonesia. Nilai gizinya sangat tinggi, harganya murah. Pengolahannya sangat mudah, dan dapat dimodifikasikan sesuai selera. Dapat berupa masakan, sekadar penganan atau hidangan penutup. Termasuk salah satunya tahu campur, yakni campuran antara tahu, taoge, mie, kentang dan sayuran tambahan lainnya. Dilengkapi dengan kuah daging dan bumbu petis. Kacang kedelai yang terdapat pada tahu cukup dikenal sebagai salah satu makanan yang tidak mengandung kolestrol. Selain itu sumber yang baik dari isoflavon dan phytochemical yang penting melindungi tubuh melawan serangan penyakit seperti kanker dan penyakit ginjal serta berkhasiat untuk menurunkan kadar kolesterol. Kandungan kalsium dan serat pada tahu mencegah osteoporosis dan penyakit usus lambung. Sedangkan tauge sebagai bahan tambahan tahu campur, bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan pria, anti kanker, memperlambat proses penuaan dan menjaga kesehatan kulit. Tauge tidak dianjurkan bagi penderita asam urat karena kandungan purinya tinggi.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.