HASIL PENAJAMAN KONREG TAHUN 2015 Hari 2

Page 1

LAPORAN PENUTUPAN KONREG Disampaikan dalam Pelaporan dan Penutupan Konreg Kementerian Pekerjaan Umum tahun 2014

SANUR, 22 MARET 2014

D I R E K T O R A T K

E

M

E

N

T

E

J E N D E R A L R

I

A

N

P

E

S U M B E R K

E

R

J

A

A

D A Y A N

U

A I R M

U

M


outline PENGELOLAAN SDA DALAM RANCANGAN JANGKA MENENGAH 2015-2019 DAN PERENCANAAN DAN PEMROGRAMAN TAHUN 2015 KETAHANAN PANGAN KETAHANAN AIR PENGENDALIAN DAYA RUSAK OPERASI DAN PEMELIHARAAN

PERENCANAAN DAN PEMROGRAMAN TAHUN 2015 PER PULAU ISU STRATEGIS RENCANA ALOKASI PENDANAAN 2015 DUKUNGAN TERHADAP KAWASAN STRATEGIS NASIONAL KEGIATAN STRATEGIS


PENGELOLAAN SDA DALAM RANCANGAN JANGKA MENENGAH 2015-2019 DAN PERENCANAAN DAN PEMROGRAMAN TAHUN 2015


KETAHANAN PANGAN RANCANGAN RENSTRA 2015-2019

RANCANGAN RENSTRA (2015-2019)

EVALUASI

 Pembangunan irigasi baru 400.000 hektar  Rehabilitasi irigasi seluas 1,5 juta hektar  Peningkatan IP eksisting irigasi, melalui:

KINERJA 2010-2014

 Peningkatan irigasi waduk dari 960.000 Ha menjadi 1.100.000 Ha  Peningkatan efisiensi melalui modernisasi irigasi

 Kegiatan Irigasi dan Rawa berhasil mengantar produksi beras nasional surplus 6,5 juta ton.  Rancangan 5 (lima) tahun ke depan dipertahankan pada rate yang sama

 Pengelolaan rawa dan JIAT difokuskan pada upaya peningkatan yang ada  Pengembangan tambak sesuai program peningkatan perikanan


KETAHANAN PANGAN KRITERIA DAN PROGRAM 2015

KALIMANTAN

KEBUTUHAN PEMBANGUNAN IRIGASI DAN RAWA

MALUKU & PAPUA

SUMATERA SULAWESI

KEBUTUHAN REHABIILITASI IRIGASI DAN RAWA

JAWA BALI & NT

KRITERIA Lahan terjamin berdasarkan RTRW PROGRAM:  Ketersediaan air sesuai Pola  Diprioritaskan yang sudah sawah  Pengelolaan rawa dan JIAT difokuskan pada upaya revitalisasi yang sudah ada


KETAHANAN AIR RANCANGAN RENSTRA 2015-2019

EVALUASI

RANCANGAN RENSTRA (2015-2019)

KINERJA 2010-2014

KINERJA PRASARANA TAMPUNGAN (2014)  Kapasitas tampung 15,8 milyar m3  Kapasitas per kapita = 64,87 m3/kapita  Irigasi waduk 960 ribu hektar

 Kapasitas tampung masih rawan untuk antisipasi kekritisan air dan ketahanan pangan ke depan  Pembangunan waduk minimal 10 buah/tahun dan embung 500 buah/tahun

 Pembangunan 50 waduk (peningkatan volume waduk dari 15,8 milyar m3 menjadi 19 milyar m3)  Pembangunan 2.500 buah embung  Pengerukan danau dan waduk kritis  Revitalisasi situ  Konservasi dan pengendalian sedimen


KETAHANAN AIR KRITERIA DAN PROGRAM 2015 Dengan selesainya waduk on going (2017), akan memberikan tambahan volume sebesar 2,3 milyar m3, sehingga total tampungan menjadi 17,4 milyar m3 (± 73,42 m3 / kapita) dan irigasi waduk menjadi = 960.000 ha Pulau Kondisi Ketersediaan Air Shortage Water Stress Cukup

Tebal Aliran Kepulauan Indonesia besar dari(dalam 40% (19) mm/hari)

Kebutuhan air / Ketersediaan air

3,62

4,56

20% - 40% (12) 6,74 10% - 20% (17) kecil dari 40% 4,33 (83)

5,43

7,07

Jumlah (bh)

Vol (Jt m3)

1 Sumatera

40

2122,36

2 Jawa

81

1403,54

9

100,00

3 Kalimantan

Indeks Pemakaian Air

Potensi (SID)

4 Bali & NT

16

170,27

5 Sulawesi

44

2711,00

190

6507,17

6 Maluku & Papua Jumlah

1,86

KEBUTUHAN PEMBANGUNAN WADUK DAN EMBUNG

KRITERIA PROGRAM:  Prioritas pada kawasan rawan air  Lokasi sesuai RTRW  Program sesuai Pola dan Rencana  Sudah sertifikasi KKB  Masalah sosial tidak kompleks  Sharing dengan Pemda untuk pengadaan tanah

KEBUTUHAN REHABILITASI WADUK DAN EMBUNG


LAYANAN AIR BAKU RANCANGAN RENSTRA 2015-2019 AIR BAKU PULAU TERDEPAN

100%

TARGET 2025

TARGET 2020

100% 100%

TARGET 2019

PROPORSI RUMAH TANGGA YANG MEMILIKI AKSES TERHADAP AIR MINUM (PERKOTAAN DAN PERDESAAN)

2019

RANCANGAN RENSTRA (2015-2019)  Target pemenuhan air bersih 100 % pada tahun 2019  Peningkatan penyediaan air baku dari 56 m3/detik menjadi m3/detik  Optimalisasi pemanfaatan “idle capacity”  Penyediaan Air Baku untuk Pulau Terluar

KRITERIA  Komitmen PROGRAM: PemProv/Kab/Kota untuk pemanfaatan dan kelembagaan OP  Program sesuai Pola dan Rencana dan RTRW

STATUS DESEMBER 2013

114

 TERBANGUN = 43,24 m3/dtk  KAPASITAS IPA PDAM = 36,83 m3/dtk  ‘IDLE’ CAPACITY = 6,41 m3/dtk


PENGENDALIAN DAYA RUSAK RANCANGAN RENSTRA 2015-2019

RANCANGAN RENSTRA (2015-2019)

EVALUASI KINERJA 2010-2014

 Pengamanan kawasan rawan bencana banjir seluas 200 ribu hektar  Normalisasi sungai sepanjang 3000 km  Pengamanan abrasi pantai sepanjang 500 km  Pembangunan pengendali sedimen lahar gunung berapi 300 buah  Pembangunan sumur resapan, waduk lapangan, dan rumah pompa


PENGENDALIAN DAYA RUSAK KRITERIA DAN PROGRAM 2015 KEGIATAN PENGENDALIAN BANJIR DAN PENGAMANAN PANTAI

KRITERIA PROGRAM:  Penanganan secara komprehensif dan terpadu (struktural dan non-struktural)  Prioritas penanganan pada banjir perkotaan, jalur konektivitas nasional, pusat kegiatan ekonomi, kawasan pertanian produktif, permukiman padat dan pulau terluar  Komitmen PemProv/Kab/Kota, khususnya dalam penanganan masalah sosial dan pembebasan lahan  Pembangunan sabo secara selektif pada kawasan gunung berapi aktif dan kawasan rawan longsor KEBUTUHAN PEMBANGUNAN PENGENDAL BANJIR / SEDIMEN/PANTAI

KEBUTUHAN PEMBANGUNAN PENGENDAL BANJIR / SEDIMEN/PANTAI


OPERASI DAN PEMELIHARAAN RANCANGAN RENSTRA 2015-2019 RANCANGAN RENSTRA (2015-2019)

OP IRIGASI, RAWA, JIAT, TAMBAK

OP WADUK/EMBUNG

 PENAJAMAN OBJEK OP: ⁻ Seluruh Infrastruktur SDA: irigasi, waduk, air baku, pengendali banjir ⁻ Wadah Air (Alami) Strategis: sungai perkotaan dan danau/situ

 ALOKASI ANGGARAN OP: ⁻ Seluruh Infrastruktur SDA: full AKNOP ⁻ Wadah Air: semi AKNOP

 KELEMBAGAAN PELAKSANA: ⁻ Sistem Makro (sungai dan waduk): Balai/PJT (RBO) ⁻ Sistem Mikro (irigasi, situ, air baku): TP ke Provinsi/Kabupaten

KRITERIA PROGRAM:  Seluruh prasarana SDA yang berupa aset harus di-OP  Kesiapan kelembagaan dan personil di Provinsi/Daerah

OP AIR BAKU

OP SUNGAI, LAHAR/SEDIMEN, PANTAI


STRUKTUR KEBUTUHAN PENDANAAN 2015

Ketahanan pangan DALAM TRILYUN RUPIAH

Ketahanan air Pengendalian daya rusak

Operasi dan Pemeliharaan

DALAM TRILYUN RUPIAH


HASIL KONREG MARET 2014 KEBUTUHAN ANGGARAN SDA 2015 [dalam Trilyun Rupiah]

KETERANGAN: * Termasuk alokasi untuk TP-OP dan Rehabilitasi Irigasi Kecil


PERENCANAAN DAN PEMROGRAMAN TAHUN 2015 PADA MASING-MASING KORIDOR/PULAU


ZONASI KONDISI SDA  Ketersediaan air cukup  Potensi pengembangan irigasi dan rawa tinggi  Banjir meningkat

 Ketersediaan air cukup  Potensi irigasi dan rawa terbatas  Banjir pada beberapa lokasi

 Ketersediaan air rawan  Pengembangan irigasi fokus pada peningkatan  Banjir merata

 Ketersediaan air cukup  Potensi irigasi tinggi  Banjir meningkat  Ketersediaan air tinggi  Potensi irigasi dan rawa terbatas  Banjir meningkat

 Ketersediaan air kritis  Pengembangan irigasi selektif  Banjir relatif rendah


DUKUNGAN TERHADAP KSN


Sumatera 2

WADUK KREUREUTO, RUKOH, TIRO

1 BANJIR. S. ASAHAN

BENDUNG DI BELUTUBAJAYU; BT. SINAMAR

3 4

AIR BAKUPEKANBARUKAMPAR

3

BANJIR. KOTA JAMBI

KEGIATAN STRATEGIS 1. KETAHANAN PANGAN: Pemb. Bendung DI Belutu-

AIR BAKU SISTEM GANDUS

4

3

BANJIR. KOTA PALEMBANG

Bajayu, DI Bt. Sinamar, Bendung Pice Besar, Pemb. Bendung dan Sal Suplesi Jabung; Saluran Primer dan Sekunder di Rawa Sragi III, Komering, Air Lakitan 2. KETAHANAN AIR: Waduk Kreureuto, Rukoh, Tiro, Sei Goong

3. PENGENDALIAN DAYA RUSAK : Kr. Aceh, Penanganan banjir S. Asahan, Kota Jambi; Kota Palembang 4. PENYEDIAAN AIR BAKU: Air Baku di Pekanbaru – Kampar; Air Baku Sistem Gandus, SPAM Regional Bengkulu


Jawa KEGIATAN STRATEGIS NORMALISASI PAS; SUDETAN CILIWUNG; NORMALISASI KALI CILIWUNG

2 3

DI RENGRANG; DI RENTANG; REHAB TALAMNG PONCOL

WADUK KARIAN

NORMALISASI KALI CISADANE, SABI DAN CIRARAB

3 3

NORMALISASI KALI CIKEAS, CILEUNGSI, BEKASI; SUNGAI CIPUNEGARA DAN CIGADUNG; S. SEWO DAN BUGEL; S. CITARUM HULU

1 4

AIR BAKU BREGAS III; KENDAL; BEND. BENER; KEBUREJO WADUK BENDO, TUKUL, GONGSENG, TUGUTRENGGALEK

WADUK KUNINGAN

2 2

4

WADUK LOGUNG, PIDEKSO, GONDANG AIR BAKU GAMBUNG

2 4

1. KETAHANAN PANGAN: Pembangunan DI Rengrang; DI Rentang; Rehabilitasi Talang Poncol DI Pemali; 2. KETAHANAN AIR: Waduk Karian; Kuningan; Logung; Pidekso; Gondang; Bendo; Tukul; Gongseng; TuguTrenggalek, Bener; Ciawi, Sukamahi 3. PENGENDALIAN DAYA RUSAK : Normalisasi Kali Cikeas, Cileungsi dan Bekasi; Normalisasi Kali Cisadane, Sabi dan Cirarab; Normalisasi Kali Pesanggrahan-Angke-Sunter; Sudetan Kali Ciliwung ke KBT; Normalisasi Kali Ciliwung; Inlet dan Outlet Sudetan Ciliwung – KBT; Peningkatan Kapasitas Sungai Cipunegara dan Cigadung; Sungai Sewo dan Bugel; Sungai Citarum Hulu (Nanjung - Sapan) 4. PENYEDIAAN AIR BAKU: Air Baku MA. Gambung; Bregas III; Kab. Kendal; SPAM Regional Keburejo; air baku Kec. Lawang Kab. Malang


Bali-Nusa Tenggara WADUK TANJU DAN MILA, BINTANG BANO, EMBUNG-EMBUNG

WADUK LAMBUK

2 3 4 AIR BAKU MA. SANIH, MA METAUM

DI MUJUR II

1 2

DI BENA

1 2 EMBUNG KECIL

PANTAI TANGTU, GUMICIK

KEGIATAN STRATEGIS 1. KETAHANAN PANGAN: Pemb. DI Bena, Rehab DI Mujur II. 2. KETAHANAN AIR: Waduk Waduk Lambuk, Waduk Rababaka Kompleks (Tanju Mila), Waduk Bintang Bano, Kolhua, beberapa embung kecil di NTB dan NTT. 3. PENGENDALIAN DAYA RUSAK: Pantai Tangtu; Gumicik 4. PENYEDIAAN AIR BAKU: Air Baku Mata Air Sanih; Mata Air Metaum


Kalimantan

OUTER RING CANAL

3

1

2 3

4

3 4 1

AIR BAKU KAB. SERUYAN

SPAM REG. BANJAR BAKULA, BARITO KUALA

BENDUNG TEPIAN BUAH, DI BERIWIT TERITIP, EMBUNG BENGAWAN BENDALI V; PANTAI TJ. ARU, BANJIR SEPINGGAN

NORMALISASI S. BARABAI DI AMANDIT

KEGIATAN STRATEGIS 1. KETAHANAN PANGAN: Pemb. Bendung Tepian Buah; DI Beriwit; DI Amandit 2. KETAHANAN AIR: Waduk Tritip, Embung Bengawan, Tapin 3. PENGENDALIAN DAYA RUSAK : Outer Ring Canal Pontianak; Bendali V Banjir Papan Lestari Sepinggan; Pantai Tanjung Aru Kepulauan Sebatik; Normalisasi Sungai Barabai 4. PENYEDIAAN AIR BAKU: SPAM Regional Banjar Bakula; air baku Kab. Barito Kuala, Kab. Seruyan;


Sulawesi DI KOSINGGOLAN;

BENDUNG DI MODO

1 1 SPAM REG. PASIGALA

2

3

PANTAI MIANGAS WADUK KUWIL, LOLAK

4

4 AIR BAKU SUMANBAGO, KALUKU NANGKA, TAPANGO

DI BALIASE

1 3 2

KONSOLIDASI DAM WADUK KARALLOE, PASELLORENG

KEGIATAN STRATEGIS 1. KETAHANAN PANGAN: Rehab. DI Kosinggolan; Pemb. Bendung DI Modo, DI Baliase 2. KETAHANAN AIR: Waduk Kuwil, Karalloe, Passeloreng 3. PENGENDALIAN DAYA RUSAK: Pengamanan Pantai Miangas; Konsolidasi Dam 4. PENYEDIAAN AIR BAKU: SPAM Regional Pasigala; air baku Sumanbaho, Kaluku Nangka, Tapango


Maluku – Papua

KEGIATAN STRATEGIS 1.

2.

3.

KETAHANAN PANGAN: Pemb. Bendung Wariori, Bendung Akelamo, Bendung Werinama; DI Kairatu, Akelamo, Talaga, Tilope, Mariyat PENGENDALIAN DAYA RUSAK : Ambon Flood Control; Ambon Water Front; Perbaikan Sungai Togurara Pasca Letusan Gunung Gamalama; Breakwater Pantai Ternate; Sungai Kamwolker Kota Jayapura; Pengamanan Pantai Fani, Pantai Tj. Kasuari PENYEDIAAN AIR BAKU: Air baku Fram 7; SPAM Air Terjun Goal; SA. Sungai Maro Kota Merauke

BENDUNG AKELAMO, TALAGA, TILOPE

1 PASCA G. GAMALAMA, PANTAI TERNATE

2 3

AIR FRAM 7. SPAM AIR TERJUN GOAL

1

2

BENDUNG WERINAMA, DI KAIRATU

AMBON FLOOD CONTROL, AMBON WATER FRONT,

PANTAI FANI, TJ. KASUARI

MARIYAT

1

2

SA. SUNGAI MARO

BENDUNG WARIORI

1 3 MIFFEE


Bekerja Keras – Bergerak Cepat – Bertindak Tepat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.