Untuk Masyarakat Banua SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Isya 19:34
@MK untuk Banua
NOMOR 2512/VI/2015/24 HALAMAN RP 2.500,-
A8 Poligami, PNS akan Dipecat JADWAL SHALAT
epaper.media kalimantan. com
media kalimantan
B8 LUIZ JUNIOR TERANCAM DIGANTI
Subuh 04:59
Syuruk 06:18
Dzuhur 12:21
Ashar 15:45
Maghrib 18:21
C7 Rahasia di Balik Keberkahan Ramadhan
HUBUNGI KAMI
REDAKSI 0811 5041 555
SIRKULASI 0811 5041 666
IKLAN 0811 5041 777
Ipau dan Bingka tetap Jadi Idola Walikota: Ke Pasar Wadai, Bawa Kresek Sendiri BANJARMASIN, MK- Distinasi wisata kuliner unggulan di Banjarmasin, Pasar Wadai kembali hadir di Ramadhan 1437 Hijriah kali ini. Namun tahun ini agak sedikit berbeda karena hadir di depan perkantoran Pemerintah Kota Banjarmasin. Di hari pembukaan Ramadhan Cake Fair 2016, Senin (6/6), ada 154 stand yang disediakan untuk pelaku UMKM local, dan 18 stand untuk sponsor yang diserbu ribuan warga Banjarmasin. Mereka membeli aneka kudapan, Bersambung ke A6
PASAR WADAI: Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor bersama Walikota Banjarmasin Ibnu Sina pada pembukaan Pasar Wadai Ramadhan 1437 di depan perkantoran Pemerintah Kota Banjarmasin, Senin (6/6) kemarin.
Rasionalisasi PNS Hemat Rp 176 T Evaluasi Gubernuran di Banjarbaru, Gub! BANJARBARU, MK- Padamnya listrik di seluruh kantor dinas Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan di Kompleks Gubernuran, Banjarbaru, sepanjang pekan lalu, memunculkan tudingan. Tudingan itu menyebutkan, bahwa pemindahan pusat pemerintahan Kalimantan Selatan dari Banjarmasin ke Banjarbaru, terkesan belum matang. “Mesti dikaji ulang,” ujar Nurkholis
Majid kepada wartawan Media Kalimantan, Senin (6/6). “Gubernur Sahbirin Noor harus segera melakukan evaluasi efektivitas pemindahan perkantoran pelayanan masyarakat di Pemprov Kalsel itu dari Banjarmasin ke Banjarbaru.” Menurutnya, dampak kerusakan pada instalasi kabel bawah tanah yang menjadi kewenangan Dinas Pekerjaan Umum, menjadi bukti salah satu ind-
ikator ketidakinginan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) berkantor di Banjarbaru. Suplai setrum dari PT PLN (Pesero) Wilayah Kalselteng hanya hingga gardu hubung. “Saat listrik padam, seolah menjadi kesempatan bagi para PNS tanpa mesti susah-susah beralasan agar dapat
Almin Hatta
A
“
LHAMDULILLAH, Ramadhan kembali tiba. Artinya, segenap umat Islam kini melaksanakan ‘pesta’ ibadah sebulan penuh lamanya. Ibadah wajib puasa Ramadhan utamanya, diikuti sejumlah ibadah sunah yang berlimpah pahala. Bicara puasa, jelas berkaitan dengan pembatasan makanminum yang berkorelasi langsung dengan biaya hidup. Mestinya, biaya rumah tangga jauh berkurang selama Ramadhan. Sebab, selama bulan penuh rahmat dan ampunan Bersambung ke A6
A
nang Gondang
Rasionalisasi PNS dimulai pada 2017
U
NTUK mencapai target tersebut, pemerintah berencana merasionalisasi ratusan ribu PNS yang memiliki kualifikasi dan kompetensi rendah serta kinerja dan disiplin buruk sehingga mengganggu pelayanan publik. Demikian pernyataan Kepala Biro Hukum, Bersambung ke A6
Bersambung ke A6
DJOEN/MK
Si Kenyang Lupa Tuhan
Hingga 2019, dengan dalih pelayanan publik berkualitas, pemerintah akan membenahi birokrasi untuk menciptakan aparatur yang bersih, akuntabel, efektif, dan efisien.
Banjarmasin Menuju Smart City BANJARMASIN, MK- Kota Seribu Sungai yang terus berkembang sebagai ibukota Kalimantan Selatan berbasis teknologi, atau smart city, Kota Banjarmasin terus melakukan inovasi dengan menggunakan teknologi modern dalam berbagai bidang. Salah satunya melalui sistem kontrol lalu lintas yang dapat dipantau warga menggunakan teknologi ponsel pintar,
Rasionalisasi PNS
Pemetaan K3 PNS
A
300 ribu PNS akan terkena rasionaliasi pada 2017-2019.
1
B
Skema rasionalisasi dengan golden hanshake atau pola lain sesuai dengan aturan.
2
C
Belanja pegawai dan pensiun di APBN 2015 Rp 707 triliun.
D
Belanja pegawai di 244 kabupaten/kota di atas 50% dari APBD.
E
Rasionalisasi PNS mampu menghemat 25% dari belanja pegawai dan pensiun yang setara Rp 176,75 triliun.
3
PNS kualifikasi, kompetensi, dan kinerjanya baik; Rekomendasinya dipertahankan. PNS kualifikasi, kompetensinya rendah, tapi kinerjanya baik; Rekomendasinya ditingkatkan kompetensi dan kualifikasinya melalui diklat.
4
PNS kualifikasi dan kompetensinya baik, tapi kinerjanya rendah. Rekomendasinya, dirotasi atau mutasi.
5
PNS kualifikasi dan kompetensinya rendah, serta kinerjanya rendah. Rekomendasi; dirasionalisasi.
Dana Penghematan Rp 176,75 triliun dapat dipergunakan DAUS/MK
KOTA AIR: Banjarmasin yang dikenal sebagai kota seribu sungai kini akan Bersambung ke A6 dikembangkan menjadi kota berbasis teknologi, atau smart city.
1. Membangun 36 pembangkit listrik 2x100 Mw. 2. Atau membangun tol sepanjang 2.525 km. 3. Atau membangun 8.837 km rel kereta api baru.
Catatan dari Desa Paramasan Atas, di Pegunungan Meratus (Bagian 2)
Camat Tak Pernah Tengok, 3 Bupati Usulannya Selalu Jalan Puluhan tahun terisolir, akses jalan hanya jalur setapak. Tanpa listrik, apalagi sinyal seluler. Warga Dayak Paramasan Atas hanya punya satu asa ke pemerintah, yakni perbaikan jalan.
Nah, masih handak jadi PNS..?
Catatan: Abi Zarrin Alghifari/MK
M
ERDEKA puluhan tahun, tapi tidak bagi warga Dayak Paramasan Atas, yang tidak pernah benar-benar merasakan arti kata merdeka itu hingga era global kini. Jauh dari kata merdeka, kebutuhan hajat hidup mendasar seperti listrik saja mereka ‘beli’ sendiri. Negara yang diwakili PT PLN absen menyuplai wilayah Paramasan Atas -entah sampai kapan. Tak banyak yang bisa dilakukan warga Dayak Paramasan Bersambung ke A6
Bakisah...
Sering Dipaksa Suami Buka Cadar, Pilih Cerai WANITA ini memegang teguh prinsipnya. Kala sang suami kerap memaksanya melepas cadar, seorang wanita Saudi lebih memilih perceraian. Paksaan sang suami sendiri seperti dilaporkan media-media Arab Saudi, dilancarkan kala ia hendak bersua adik laki-lakinya. Wanita asal Kota Riyadh ini mengirimkan kisahnya untuk dimuat di koran setempat, Sada. Dia mengklaim sang suami telah mencederai
tradisi adatnya. “Suami meminta sang istri membuka cadarnya berulang kali saat berhadapan dengan saudara laki-laki suaminya. Paksaan tersebut didasari lantaran istri-istri dari saudara laki-lakinya juga melakukan hal serupa,” tulis koran Sada. Meski memiliki alasan jelas, sang istri tetap menolak melakukan hal tersebut. Merasa jengah, akhirnya jalan perceraian dipilihnya. Sang istri kembali ke rumah, ke pangkuan orangtuanya. Nah.(emirates247)
ABIZARRIN ALGHIFARI/MK
KAMPUNG DI GUNUNG: Dusun Pinai, salah satu pemukiman warga di Desa Paramasan Atas, Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, yang hanya bisa diakses dengan sepeda motor.
SSalaman l SSabiuskupan b Nang Bakisah: Amang BB
N
ANG ngaran kabiasaan, wan jua dilajari lih kuitan adab nang bagus matan halus, sampai ka tuha wahini, kada malapas Busu Kumandrah wan adat basalaman. Saban kalian batamuan urang, lalu ja Busu manyurung tangan. Basalaman. NET
Bersambung ke A6 DJOEN/MK
BANJARBARU
A2
Puasa, Pemko Tetap Gelar Upacara
Mahasiswa PGSD Latih Diri Jadi Jurnalis
Apel gabungan bukan barang baru di sistem pemerintahan Kota Banjarbaru, memang terkesan biasa saja kegiatan yang diadakan di Lapangan Murjani pada Senin (6/6) itu. Wartawan: Ardiansyah/MK
H
AL tersebut menjadi menarik ketika apel dibarengi mulainya bulan suci Ramadhan tepat hari tersebut. Walikota Banjarbaru Najdmi Adhani selaku pembina pada apel gabungan mengatakan, jangan jadikan puasa sebagai halangan, justru jadikan puasa sebagai ladang amal. “Di bulan inilah segala amalan dilipatgandakan pahalanya,” ucapnya. Berdasarkan surat edaran Gubernur Kalimantan Selatan Nomor : 065/00708/Org tahun 2016 tentang
Penetapan Jam Kerja Bulan Ramadhan 1437 H, tidak banyak yang berubah di bulan Ramadhan ini. Selain jam pulang yang lebih cepat dan kegiatan senam kesegaran jasmani yang ditiadakan. “Apel pagi setiap hari Senin sampai dengan Kamis tetap dilaksanakan dan apel pagi setiap awal bulan seperti yang kita laksanakan hari ini tetap dilakukan,” tegasnya. Nadjmi sendiri menghimbau, bagi SKPD yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat seperti RSUD Banjarbaru dan
Awali Puasa PKK Galakkan Tadarus Alquran RANTAU, MK- Ketua TP PKK Kabupaten Tapin Hj Ratna Ellyani Arifin Arpan secara resmi membuka kegiatan Tadarus Al Quran Ramadhan tahun 1437 Hijriah/2016 Masehi kelompok kaum perempuan se Kabupaten Tapin, Senin (6/6) pagi di Gedung Sekretariat PKK Kabupaten Tapin. Pembukaan tadarus kelompok kaum perempuan juga dihadiri, Ketua GOW Tapin Hj Diah Nila Purnama Sufian Noor, Ketua DWP Hj Zubaidah Rahmadi, Ketua TP PKK Kecmatan Se Tapin dan Kelompok Pengajian Perempuan se Tapin. Ketua TP PKK Tapin dalam sambutannya menyampaikan, tadarus Alquran berati membaca, menelaah dan merenungkan serta memahami wahyu-wahyu Allah SWT yang turun pertama kali pada malam bulan Ramadhan. “Tadarus Alquran adalah membaca Alquran dengan secara bergiliran melibatkan dua belah pihak membaca dan mendengarkan, “ujarnya. Sebagai mana anjuran Rasulullah SAW kepada umatnya untuk senatiasa Tadarus Alquran karena banyak keutamaannya. Pertama menjadi sebaik-baiknya manusia, kedua memperoleh kebaikan berlipat, ketiga memberi safaat di hari kiamat, keempat dikumpulkan di surga bersama para malaikat kelima mengangkat derajat dan keenam menjadi pembeda. “Mengingat begitu banyaknya manfaat Tadarus Alquran, terutama di bulan Ramadhan, saya mengajak seluruh hadirin untuk menggalakkan dan mengembangkan tadarus alquran, khususnya dikalangan kaum perempuan. Marilah di bulan puasa ini kita manfaatkan sebaik-baiknya dengan memperbanyak amal ibadah-ibadah yang dapat menambah keimanan kita, “ ajaknya.(dillah)
ARDIANSYAH/MK
ARAHAN:Najdmi memberikan arahannya kepada pegawai Pemko untuk tetap semangat dalam bekerja
Puskesmas. Diharapkan pimpinan SKPD dapat melakukan penyesuaian pengaturan jam kerja, sehingga masyarakat yang memerlukan pelayanan tetap terlayani dengan baik. “Teruslah berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat walau di bulan puasa ini,” tandasnya. Peserta yang turun pada apel
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
gabunagan yang dilaksanakan pagi itu mendapatkan mengapresiasi dari Walikota Banjarbaru. “Semoga semua aparatur tetap menjalankan amanah, tugas dan kewajiban sebagai abdi negara dan abdi masyarakat dengan sebaik-baiknya walaupun terus menjalankan ibadah puasa,” pungkasnya.(ardiansyah)
BANJARBARU, MK- Sekumpulan mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Fkip) jurusan PGSD, melatih diri untuk belajar jurnalis. Untuk itulah Senin (6/6) mereka mendatangi Media Kalimantan, untuk menimba ilmu. Sebanyak 6 orang menyambangi kantor Media Kalimantan bukan hanya untuk belajar bagaimana jurnalistik, tapi dia juga berkunjung dan melihat-lihat proses percetakan koran terjadi. Salah satu Mahasiswa bernama Rezky Hadi Prasetyo mengatakan, tujuan mereka datang ke Media Kalimantan agar mengetahui dasar-dasar kejurnalistikan. Bukan hanya itu menurutnya sebuah media cetak punya keahlian dan keprofesionalitasan dibandingkan Mahasiswa seperti mereka yang masih belum tahu dasar apapun. “Dengan ini mungkin outputnya kami bisa tahu dasarnya dan bisa membikin sebuah bulletin kampus kedepannya,” ucap Mahasiswa semester enam itu. Sementara itu, setelah melihat semua proses yang terjadi selama percetakan,
dia dan seluruh peserta lainnya merasa mendapatkan pengalaman luar biasa. “Pas kunjungan, sangat welcome,padahal kami pasukannya sedikit saja, dan pematerinya luar biasa dari redaksi. Apalagi kami sebagai mahasiswa, ini sebuah pembelajaran yang tidak didapat di bangku kuliah,” terangnya. Adanya minat untuk membangun sebuah bulletin, pihak Rezky sendiri berharap bisa bekerjasama dengan Media Kalimantan untuk pembimbingan pengetahuan jurnalistik. “Maunya sih , kami berharap bisa kerjasama dengan MK untuk membimbing kami tentang pengetahuan Jurnalistik lebih mendalam,” tandasnya. Dia mengaku, mempunyai alasan tersendiri dalam belajar kejurnalistikan. “Salah satu alasan kami paling tidak untuk diri kami sendiri bagaimana caranya menulis, belajar salah satu alasan utama kami. Sebagai guru SD juga, bisa mencerdaskan paling tidak orang disekitar kami, supaya tertarik tulis menulis. Minimal ada dasar untuk hal ini. Supaya membagi ilmu orang untuk masyarakat khususnya dikampus,” tandasnya.(ardiansyah)
Bupati Buka Pasar Ramadhan 1437 Hijriah Imbau Pedagang Pasar Ramadhan Diimbau Jangan Buka Pagi Hari RANTAU, MK- Bupati Tapin HM Arifin Arpan membuka secara resmi Pasar Ramadhan 1437 Hijirah /2016 masehi di Pasar Raya Rantau, Senin (6/6) siang. Pembukaan pasar wadai Ramadhan ditandai dengan pemotongan rangkaian bunga melati oleh Ketua TP PKK Kabupaten Tapin Hj Ratna Ellyani Arifin Arpan dan mengunjungi satu persatu para pedadang. Turut hadir dalam pembukaan itu, Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor dan Istri Hj Diah Nila Purnama, Sekda Tapin DR H Rahmadi dan Istri Hj Zubaidah, Kepala Kemenag Tapin HM Quzwini, Asisiten Pemerintahan dan Kesra Ir HM Yunus MM, Asmintum Drs H Saiful Bahrin Noor, Kepala SKPD dan Camat se Kabupaten Tapin. Bupati Tapin HM Arifin Arpan dalam sambutannya mengatakan, berharap di bulan Ra-
madhan ini saling menghormati dan menghargai dalam menjalankan ibadah puasa. sehingga tidak menimbulkan perselisihan dan pertentangan di masyarakat. “Dengan dibukanya Pasar Ramadhan ini semoga dapat memberikan manfaat kepada para masyarakat Kabupaten Tapin baik yang membeli maupun yang menjual, “ tandasnya. Kemudian kata Bupati, dirinya menghimbau kepada para pedagang pasar wadai jangan membuka dagangannya di pagi hari. “Bukalah siang hari. Ini untuk menghormati bagi umat Islam yang menjalankan ibadah puasa. Sekaligus menjadikan bahan pembelajaran bagi anakanak kita untuk sama-sama menjalankan ibadah puasa. Sementara itu Kepala Dinas Pengelola Pasar Kabupaten Tapin H Muzakir Astam melaporkan, diadakannya Pasar Ramadhan di Bulan Puasa ini dengan maksud dan tujuan untuk memberikan kesempatan kepada para pedagang makanan tradisional maupun makan siap saji untuk berjualan.
DILLAH/MK
PEMBUKAAN: Ketua TP PKK Kab Tapin Hj Ratna Ellyani didampingi Bupati Tapin HM Arifin Arpan menggunting rangkaian vita melati membuka pasar Ramadhan 1437 Hijirah
“Sebanyak 50 lapak para pedagang Pasar Ramadhan yang dibuat secara swadaya oleh pedagang itu sendiri, “ ujarnya. Pada kesemepatan itu Panitia pelaksana usai peresmian
Pasar Ramadhan pihak panitia menyediakan kupon berbelanja untuk stand pasar wadai sebesar 50 ribu rupiah. Bupati Tapin HM Arifin Arpan dan Istri juga Wakil Bu-
pati Tapin dan Istri serta jajaran menyempatkan mengunjungi beberapa stand jualan masyarakat sembari berinteraksi dengan para penjual dan pedagang paasar rantau.(dillah)
Setuju Pembentukan Dana Cadangan KUALA KAPUAS, MK– Rancangan peraturan daerah (Raperda) Kabupaten Kapuas tentang pembentukan dana cadangan, telah disetujui fraksi-fraksi di DPRD Kapuas untuk ditetapkan menjadi sebuah peraturan daerah (Perda). Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPRD Kabupaten Kapuas berharap, dengan telah dianggarkannya suatu dana cadangan maka mudah-mudahan mampu menunjang penyelanggaraan Pilkada Kapuas dengan tiada permasalahan serius. Pembentukan dana cadangan rencananya bertujuan untuk mendanai penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kapuas priode 2018-2023 yang mana penyediaan dananya tidak dapat dibebebankan dalam satu tahun anggaran “Besaran dana cadangan ditetapkan sebesar Rp 30 miliar dianggarkan selama 2 tahun yakni dari 2016 sampai 2017 dengan masing-masing besaran pertahun Rp 15 miliar,” ujar H Zulkarnain juru bicara Fraksi PKB DPRD Kapuas pada rapat paripurna, kemarin. Dia menjelaskan bahwa anggaran dana cadangan itu sumbernya berasal dari penyisihan atas penerimaan daerah kecuali Dana Alokasi Khusus (DAK). “Termasuk pinjaman daerah dan penerimaan lain yang penggunaannya dibatasi untuk pengeluaran tertentu berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” pungkasnya.(irfan)
IRFAN/MK
BAHAS USULAN EKSEKUTIF: DPRD Kabupaten Kapuas mengadakan rapat dengar pendapat bersama eksekutif membahas usulan mendahului anggaran program PLTS.
Bahas Usulan Anggaran Mendahului KUALA KAPUAS, MKDPRD Kabupaten Kapuas menggelar rapat dengar pendapat dengan eksekutif membahas usulan anggaran mendahului untuk study kelayakan program Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terpadu di empat desa di wilayah hulu Kapuas. Adapun ke empat desa itu
yakni Desa Lawang Tamang dan Desa Sungai Pinang Kecamatan Mandau Talawang. Kemudian Desa Jangkang dan Desa Bajuh Kecamatan Pasak Talawang. “Sebenarnya kalau mau jujur selain empat desa itu, masih banyak desa di hulu yang tidak teraliri listrik. Cuma karena di dua ibu kota kecamatan itu tidak
memiliki listrik sehingga diprioritaskanlah PLTS di situ,” kata anggota DPRD Kapuas Berinto di Kuala Kapuas, Senin (6/6). Karenanya, lanjut politisi Partai NasDem itu, Pemerintah Daerah Kapuas memohon kepada dewan untuk mendahului anggaran terkait kegiatan study kelayakan sebagai persyaratan untuk menda-
patkan bantuan PLTS dari Pemerintah Pusat. “Pada prinsifnya kami anggota dewan dari daerah pemilihan IV, terutama saya sangat setuju dan mendukung. Karena kategori yang diperbincangkan untuk mendahului anggaran itu sifatnya yang mendesak,” terang Berinto.
“Nah, kalau bicara mendesak, di wilayah Dapil kami itu sebenarnya lebih mendesak lagi yang namanya listrik itu. Karena lima sampai sepuluh tahun estimasi dari PLN akan teraliri listrik, saya pesimis bahkan bisa lebih dari itu. Oleh sebab itu alternatifnya harus didukung dengan PLTS,” tambahnya.(irfan)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Bantu Penyandang Disabilitas
Untuk memberikan perlindungan konsumen dan menjamin agar makanan dan minuman yang dijual di pasar Ramadhan, bebas bahan pengawet dan zat warna yang dapat membahayakan kesehatan, Pemkot Palangkaraya membentuk tim gabungan yang terdiri dari Dinas Kesehatan, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan Dinas Perindutrian dan Perdagangan, untuk melakukan pengawasan secara ketat. Wartawan: Tiva/MK
“
H
AL ini rutin kami lakukan, agar masyarakat tidak mengkonsumsi makanan maupun minuman yang mengandung bahan berbahaya,”kata Kepala Dinas Perindutrian dan Perdagangan Kota Palangkaraya, H Sahdin Hasan, Senin (6/6). Sahdin menyatakan, sebelum memasuki bulan suci, pihaknya juga telah melaksanakan pengawasan dan melakukan razia barang kadaluarsa di sejumlah toko, swalayan maupun pasar modern. Dalam kegiatan tersebut, banyak menyita barang makanan dan minuman kadaluarsa dan rusak yang sudah tidak layak edar atau jual. Untuk itu, Sahdin mengingatkan kepada pemilik toko atau swalayan, agar tidak lagi menjual
NET
PASAR WADAI: Aktivitas penjualan wadai atau kue untuk menu berbuka di sejumlah Pasar Ramadhan di Kota Palangkaraya.
makanan maupun minuman yang kadaluarsa. Apabila masih juga dilakukan, maka akan diberi peringatan dan teguran keras. Terpisah, Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Palangkaraya,Trikoyanti, mengatakan, BPOM akan melakukan pengawasan ketat terhadap makanan maupun minuman yang dijual di pasar Ramadhan, dengan melakukan
Harus Ada Integrasi Lintas Sektoral PALANGKARAYA, MK Pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), ternyata masih mengalami kendala kendala dalam menghasilkan produk unggulan tersebut. Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Palangka Raya Indriati Ritadewi menungkapkan, salah satu kendala yang dihadapi adalah maksimalnya integrasi dan kerjasama dalam lintas sektoral. “Semua ini tergantung pada produk yang dihasilkan. Misalnya produk olahakan ikan, harus bekerjasama baik dari Dinas Perikanan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat yang termasuk
Diskoperindag dan Badan Penelitian,” jelas Indriati Ritadewi, Senin (6/6). Selain itu, menurut dia, jika memang ingin mengembangkan sebuahh produk UMKM unggulan, maka berbagai produk tersebut, jangan hanya dipasarkan atau diproduksi berdasarkan momentum saja. Misalkan, hanya dipasarkan pada saat acara - acara besar saja, seperti Kalteng Ekspo. “Kita cenderung ke cinderamata dan diikutkan dalam pa-
meran. Untuk makanan olahan, kita memang belum ada. Padahal, produk unggulan tersebut semestinya harus dipasarkan secara terus menerus agar bisa bertahan,” tegasnya. Dia berharap jika beragai macamm produk unggulan di Palangkaraya dapat terus bermunculan, serta dikenal di luar daerah serta bisa menyebar ke seluruh Indonesia. “Ini tentunya menjadi tantangan pelaku usaha dan pemerintah. Kita sangat mengharapkan kalau Palangkaraya memiliki produk unggulan sendiri sebagai oleh-oleh bagi pendatang seperti halnya daerah lain. Sehingga bisa dikenal di luar daerah,” tandasnya.(rasyid)
Segera Balik Nama Mobil BERDASARKAN hasil survei untuk Kabupaten Barito Utara, jumlah kendaraan bermotor yang belum berplat non KH sekitar 20 persen. Kendaraan tersebut baik roda dua hingga empat bahkan lebih yang tersebar di beberapa kecamatan. Apalagi kendaraan roda empat hingga enam mayoritas bukan KH, padahal pemiliknya adalah orang asli Muara Teweh dan sebagian adalah pendatang. Kepala Samsat Muara Teweh, Supardi Alang, Senin (6/6) mengatakan, pihaknya juga memberikan kemudahan bagi pemilik kendaraan untuk biaya balik nama. Apalagi untuk biaya balik nama kendaraan telah dihapuskan. Menurutnya, anjuran untuk balik nama kendaran bermotor menjadi KH memang sudah dilaksanakan, tapi hasilnya juga masih belum makasimal, kendati demiki-
A3
Perketat Peredaran Makanan di Pasar Ramadhan
D inamika DINAS Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Palangkaraya, tahun 2016 ini akan memprogramkan pelayanan kepada penyandang disabilitas wilayah Kota Palangkaraya. Dalam program tersebut, Dinsosnaker akan memberikan alat bantu berupa kaki palsu kepada penyandang disbiltas. Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial dan Pelayanan Sosial Disosnaker Ruslianti mengatakan pihaknya ingin agar para penyandang disabilitas berinteraksi secara wajar di tengah masyarakat. “Kami tidak ingin penyandang disabilitas tidak mampu berinetraksi dengan masyarakatm sehingga timbulnya masalah psikis dan sosial bagi si penderita. Jangan sampai keterbatasan mereka menghalangi aktivitas mereka,” terang Ruslianti kepada wartawan Media Kalimantan, Senin (6/6). Ruslianti berharap, agar alat bantu tersebut nantinya bisa memberikan manfaat, baik bagi penyendang disbilitas maupun keluarga mereka. Dengan kemampuan fisik, psikis, dan mental akan berangsur - angsur kembali bisa bangkit dan berkarya lagi. “Yang paling utama adalh interaksi dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari. Hal itu tentu bisa mengembalikan kepercayaan diri mereka,” tegasnya. Menurut Ruslianti, program bantuan untuk penyandang disbilitas tersebut, memang sebagian telah menyalurkan dua jenis alat bantu untuk para penyandang disabilitas. “Mudah - mudahan ini bisa bermanfaat bagi mereka, sehingga bisa berkarya lagi,” tandasnya.(rasyid)
PALANGKARAYA
an samsat terus menyerukan agar mereka mau berbesar hati melaksanakan anjuran tersebut. Anjuran disampaikan tentu saja bagi warga yang bermukim di wilayah Kota Muara Teweh dan sekitar. Sebab merek sudah dianggap warga bukan pendatang, sehingga mereka harus melaksanakan balik nama. Lain halnya dengan kendaraan lewat atau hanya beberapa hari di wilayah Barut, ini tidak dianjurkan sebab kendaraan ini miliknya bukan warga Muara Teweh. “Saya berharap dengan kesadaran masing masing pemilik kendaraan bersedia balik nama, apalagi biayanya telah dihapuskan. Hal ini tidak lain dalam memberikan kemudahan bagi warga kita,”jelas Supardi Alang. Menurutnya, memang untuk pajak kendaraan sendiri setiap tahunnya sangat besar bukan saja di Barut, tetapi
juga seluruh Kalteng. Di samping pajak kendaraan bermotor juga ada pajak alat berat. Untuk Barut sendiri memang penagihan belum dilaksanakan. Ini mengingat pada triwulan pertama dan kedua, hanya pendataan seluruhnya kemudian penetepan. Sedangkan penagihan dimulai pada triwulan III dan IV. Berdasarkan hasil pendataan dan penetapan yang sudah didata, jumlah tagihan diperkirakan hanya sekitar Rp 2 miliar secara keseluruhan, baik untuk perusahaan juga para kontraktor yang mempunyai alat berat. “Memang besaran angka penagihan setiap tahun untuk pajak alat berat semakin menurun, hal ini karena mereka tidak dikenakan beban biaya balik nama. Karena untuk alat berat dikenakan biaya balik nama ketika didatangkan pada tempat mereka beroperasi,”pungkasnya.(bani)
pengecekan menggunakan mobil laboratorium keliling. “Petugas kami akan mengecek kandungan makanan yang dijual, apakah mengandung formalin, borak ataupun rodamin,”ujarnya. Berdasarkan pengalaman pada tahun lalu, dari uji laboratorium terhadap jajanan pasar Ramadhan, ditemui sejumlah makanan yang dijual mengandung bahan pengawet yang
dilarang. Namun, beber dia, bagi para pedagang, tidak dikenakan sanksi, hanya diberi pembinaan saja, karena dalam hal ini terkadang pendagang bukan membuat sendiri, tapi membeli yang sudah jadi. “BPOM meminta agar masyarakat cerdas dalam membeli, dengan lebih teliti memeriksa kemasan jangan sampai rusak. Izin edar juga harus diperhatikan,
apakah ada tertera di kemasan produk yang dijual. Selain itu masyarakat jangan sampai membeli produk yang sudah kadaluarsa,” tuturnya. Terkait peredaran pangan impor ilegal di Kalimantan Tengah, Tri menjelaskan,masih belum ditemui secara bebas dijual di swalayan maupun supermarket. Diharapkan Kalteng tidak menjadi tempat pembuangan makanan impor dari provinsi lain.()
Tanah Warga Transmigrasi Dicaplok PALANGKARAYA, MK- Ketua Komisi A DPRD Palangkaraya, Riduanto menyatakan, menerima berkas sertifikat tanah dan kartu tanda penduduk (KTP) warga Kelurahan Kalampangan. Berkas tersebut diberikan, karena sejumlah warga transmigrasi di tempat itu,meminta agar wakil rakyat membantu permasalahan yang saat ini sedang menimpa mereka. “Ketika kami melakukan reses ke kelurahan itu, terkuak tanah mereka sudah dicaplok oleh orang yang tidak di kenal. Padahal tanah warga transmigrasi seluas 2 hektar lengkap dengan sertifikatnya dari pemerintah pusat,” kata Riduanto kepada wartawan, di Palangkaraya, Senin (6/6). Riduanto berjanji, akan mempelajari semua surat yang diberikan warga
DOK/MK
Riduanto Ketua Komisi A DPRD Palangkaraya
transmigrasi kepadanya, karena dari luas dua hektar tanah yang dimiliki para warga transmigrasi, hanya seperempat saja yang bisa digunakan. Sedangkan sisanya dikuasai oknum yang mengaku sebagai pemilik sah, tanah tersebut, karena dilengkapi sertifikat. “Tentunya nanti kita liat permasa-
lahannya, siapa yang mencaplok melalui surat yang dimiliki kedua belah pihak. Mana surat yang lebih tua dan suratnya benar,”ujar Riduanto. Untuk itu, Riduanto memastikan pihaknya akan memanggil Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palangkaraya untuk melakukan koordinasi dan mempertanyakan permasalahan ini. Selain itu juga berencana melakukan berkoordinasi ke BPN Pusat, karena mengeluarkan sertifikat tanah untuk warga transmigrasi. Diakui Riduanto, selama ini permasalahan tanah di Kota Palangkaraya memang sangat tinggi, seperti tumpang tindih surat menyurat baik surat keterangan tanah (SKT) dan sertifikat tanah, yang terjadi di setiap 30 kelurahan.(tiva)
Kegiatan Keagamaan di Sekolah Digalakkan MUARA TEWEH, MK – Pendidikan selama bulan suci Ramadhan di seluruh sekolah di Kabupaten Barito Utara, telah diliburkan. Hal ini juga seiring telah selesainya melaksanakan ujian sekolah. Kendati libur sekolah juga dianjurkan untuk melaksanakan kegiatan lagi, seperti halnya keagamaan. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara (Barut) Elpi Epanop mengatakan, sekolah yang diliburkan juga telah diinstruksikan untuk membuat kegiatan bagi seluruh murid, seperti pada bulan puasa diadakan acara keagamaan. Menurutnya, selain acara keagamaan seperti Islam, juga agama lainnya, kegiatan ini juga diharapkan disesuaikan dengan keberadaan murid agar seluruhnya dapat terbantukan terutama masalah pendidikan agama. Saat ini, menurut Elpi Epanop, untuk tenaga penga-
NET
AKTIVITAS BELAJAR: Kegiatan pembelajaran di luar ruang kelas yang digelar di SMAN 1 Muara Teweh.
jar di sekolah keberadaan guru agama sangat penting dalam penerapan pendidikan yang menyangkut spiritual, sehingga nantinya murid dapat bela-
jar dengan baik. “Kami sangat berharap melalui libur selama bulan ramadhan kegiatan agama disekolah terus ditingatkan untuk
seluruh murid, baik yang beragama islam juga agama lainnya dan Sesuai dengan kepercayaan masing masing,”kata Elpi, Senin (6/6). Menurutnya,setiap tahun untuk acara keagamaan pada saat puasa terus dilaksanakan dibeberapa sekolah dengan mendatangkan penceramah, begitu juga tahun ini perlu ditingkatkan agar lebih bagus lagi. Karena acara keagamaan tidak mengganggu pelajaran sekolah sebab dilaksanakan hanya selama bulan puasa, sedangkan hari biasa terbatas waktunya. Dengan dilaksanakannya acara keagamaan dapat menambah wawasan para murid untuk lebih baik lagi. “Kami sangat mengharapkan dengan dibekalinya pendidikan agama dapat menambah ketakwaan dan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa,”tandasnya.(bani)
KALIMANTAN TENGAH
A4
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
B arsel Safari Ramadhan BUPATI Barito Selatan HM Farid Yusran dijadwalkan melaksanakan safari Ramadhan 1437 Hijriyah atau tahun 2016 ini di sejumlah desa di enam kecamatan. "Hal tersebut sesuai dengan jadwal kegiatan yang sudah disetujui Bupati," kata Kabag Humas dan Protokol Sekretariat Daerah (Setda) Barsel, Tri Wahyu Irianto, dikutip dari Antara, Senin (6/6). Ia menjelaskan, adapun desa/kelurahan tempat dilaksanakannya safari Ramadhan itu yakni di Desa Baru, Kecamatan Dusun Selatan, serta Desa Reong dan Marawan Lama di kecamatan Dusun Utara. "Untuk di Kecamatan Dusun Hilir, Bupati Barsel beserta rombongan akan melaksanakan kegiatan safari ramadhan di Desa Sungai Jaya dan Kelurahan Mangkatip," ujar Kabag Humas dan Protokol. Menurut dia, untuk di kecamatan Karau Kuala, safari Ramadhan akan dilaksanakan di Desa Bintang Kurung dan Kelurahan Bangkuang dan di Kecamatan Gunung Bintang Awai akan dilaksanakan di Desa Muara Singan dan Wayun. "Sedangkan di Kecamatan Jenamas, Bupati melaksanakan safari Ramadhan di Kelurahan Rantau Kujang," jelasnya.(ant)
B arut Belum Berkontribusi BANGUNAN rumah sarang burung walet yang menjamur di dalam Kota Muara Teweh dan sejumlah desa di Kabupaten Barito Utara hingga kini masih belum ada kontribusinya bagi daerah. "Ini salah satu yang perlu pemikiran bersama bagaimana ke depan supaya hal ini dapat menjadi pendapatan asli daerah (PAD). Karena saya dengar mereka panen besar sekali keuntungan yang mereka dapatkan," kata Bupati Barito Utara Nadalsyah dikutip dari Antara, Senin (6/6). Nadasyah mengakui, perizinan-perizinan bangunan sarang burung walet ini masih dilematis, karena sampai sekarang belum ada perizinan yang dikeluarkan. Dan berdasarkan statemen Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran dibeberapa media juga minta bangunan rumah sarang burung walet yang dekat dengan lingkungan sekolah agar segera ditutup. "Oleh sebab itu, bila ada bangunan yang dekat dengan lingkungan sekolah nantinya agar tidak diberi perizinan. Walaupun sampai sekarang belum diberi perizinan, tetapi para pemilik bangunan tetap saja membangun dan hal ini yang perlu kita pikirkan bersama, entah dari dinas instansi mana yang nantinya akan mencegat pembangunannya bila belum mengantongi perizinan," katanya.(ant)
IRFAN/MK
Cuma Tangkap Pengedar Zenith
BERANTAS ZENITH: Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang saat mengelar penangkapan pengedar obat zenit di Kota Kuala Kapuas.
Pemberantasan peredaran obat zenith terus dilakukan Kepolisian Resort (Polres) Kuala Kapuas. Namun upaya yang dilakukan masih belum menyentuh pada bandar zenith, melainkan hanya para pengedar. Wartawan: Irfan/MK
K
APOLRES Kapuas AKBP Jukiman Situmorang SIK mengatakan, pihaknya telah berhasil mengamankan 3 tersangka penjual zenith di
tempat berbeda yaitu Linda Wati (31) warga Jalan Trans Kalimantan Handil Sungai Baras Rt 17 Kelurahan Selat Hulu. "Pelaku ini tertangkap tangan
saat menjual zenith di warung kopinya oleh petugas saat melakukan razia. Dari tangan tersangka diamankan 430 butir zenit dan uang tunai Rp 300 ribu," katanya saat jumpa pers di Polres Kapuas, Senin (6/6). Kemudian dua pelaku lainnya yaitu Haidir (49) warga Sare Pulau Kelurahan Mambulau RT 004 Kecamatan Bataguh dan M Gusti Arbaim warga Jalan Tandean RT 06 Kelurahan Selat Hilir Kecamatan Selat. Keduanya ditangkap petugas di Jl Melati saat melakukan transaksi jual
beli zenith dan dari tangan tersangka berhasil disita zenith sebanyak 926 butir serta uang Rp 50 ribu. "Saya sangat apresiasi atas partisipasi masyarakat yang sudah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk memberantas peredaran narkoba termasuk zenith. Penangkapan kedua pelaku ini berdasarkan informasi dari masyarakat," terang Jukiman. Ia menegaskan pihak Polres Kapuas selalu melakukan giat yang ditingkatkan seperti razia di malam hari baik di tempat hibur-
an malam, warung remang-remang dan kendaran roda 2 dan 4 akan di geledah. “Untuk memberikan rasa aman serta menjaga Kamtibmas yang kondusif selama bulan suci ramadhan,” katanya. Nah, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya ke 3 pelaku akan di jerat dengan pasal 197 Jo pasal 196 UU RI no 36 tahun 2009 tentang kesehatan Jo pasal 55 ayat 1 KUHP, dengan kurungan 15 tahun penjara dengan denda Rp 1,5 miliar.()
Distanak Salurkan Puluhan Kambing
DIGDO/MK
PEMUSNAHAN: Polres Barsel melakukan pemusnahan barang bukti hasil kegiatan operasi yang dilakukan beberapa waktu lalu.
Polres Barsel Musnahkan Barbuk BUNTOK, MK- Puluhan botol minuman keras (miras), makanan kadaluarsa, serta barang bukti (barbuk) lainnya, hasil operasi dari pihak Polres Barito Selatan (Barsel) dimusnahkan di muka halaman Mapolres lama. “Kita memusnahkan barbuk dari hasil kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (K2YD),” kata Kapolres Barsel AKBP Yussak Angga SIK MSi melalui Kabag Ops AKP Joko Agung SIK, kepada Media Kalimantan, di kantornya Senin (6/6).
Ia menjelaskan, barbuk yang dimusnahkan terdiri dari puluhan botol miras, makanan kadaluwarsa, serta knalpot kendaraan yang disita dari pengendara. Barbuk tersebut dimusnahkan dengan cara dihancurkan dengan menggunakan alat. “Barbuk tersebut kita musnahkan agar tidak dapat digunakan lagi,” ucapnya. Ia membeberkan, pihaknya akan terus melakukan giat untuk melayani dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Pihak-
nya juga terus melakukan patroli dan razia ke THM serta lokalisasi, mengingat sudah memasuki bulan suci Ramadhan. “Kita akan terus laksanakan giat untuk melayani masyarakat,” tegasnya. Joko mengimbau kepada masyarakat apabila menemukan atau mendengar hal yang mencurigakan untuk segera melaporkan kepada pihaknya. “Jika ada yang mencurigakan, segera laporkan agar dapat kita tindaklanjuti,” tandasnya.(digdo)
KUALA KAPUAS, MK- Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah melalui Dinas Peternakan (Distanak), tahun ini kembali menyalurkan bantuan puluhan ekor ternak kambing kepada kelompok ternak di daerah setempat. Setidaknya, ada 85 ekor ternak kambing yang disalurkan meliputi kawasan Lamunti 20 ekor, Kecamatan Kapuas Kuala 20 ekor, Kecamatan Bataguh 25 ekor dan di daerah Kecamatan Tamban Catur sebanyak 20 ekor. “Setiap tahun memang rutin kita salurkan melalui program pengembangan ternak kambing,” kata Kepala Bidang Pengembangan Peternakan Distanak Kapuas Efendy di Kuala Kapuas, Senin (6/6). Menurut dia ternak kambing yang disalurkan kepada masyarakat tersebut sifatnya hibah dan bergulir untuk kelompok tani penerima hibah itu sendiri. “Karena sifatnya bergulir untuk kelompok, sehingga pengaturan pembagiannya pun kelompok itu sendiri yang mengaturnya. Kami dinas hanya pembinaan dan pengawasaan saja,” ungkapnya. Lebih lanjut dijelaskan, kelompok ternak yang menerima bantuan hibah kambing dari pemerintah haruslah memenuhi persyaratan, di antaranya kelompok tersebut harus sudah berdiri selama tiga tahun dan aktif. Kemu-
Harga Daging Masih Bertahan BUNTOK, MK- Harga daging sapi di Buntok hingga kini masih bertahan pada harga Rp 140 ribu per kilogram. "Harga daging sapi Rp140 ribu/ kg tersebut pernah terjadi sehari setelah Idul Fitri tahun lalu," kata salah seorang pedagang daging sapi di Pasar sayur dan Ikan (Saik) Beringin Buntok, Basri, dikutip dari Antara, Senin (6/6). Ia mengatakan, semenjak lebaran tahun lalu hingga kini, harga jual daging sapi masih bertahan dan belum ada penurunan, padahal sebelumnya mereka menjual dengan harga Rp 130 ribu/kgnya. Pantauan Antara di pasar Sayur dan Ikan (Saik) Buntok, harga jual daging ayam potong mengalami kenaikan dalam seminggu terakhir dari Rp 30.000 menjadi Rp 38.000 per kilogram. "Kenaikan harga ini karena pihak
NET
distributor di Kalimantan Selatan (Kalsel) menaikkan harga jual ayam hidup," kata pedagang daging ayam, Fitria. Sedangkan untuk harga sembilan bahan pokok lainnya masih relatif stabil dan ada beberapa jenis saja yang mengalami kenaikan, namun tidak sig-
nifikan seperti telur gula dan minyak goreng. "Harga gula mengalami kenaikan dalam seminggu terakhir ini dari Rp 15.500 menjadi Rp 16.000 dan untuk minyak goreng dari Rp 12.000 menjadi Rp 13.000/liternya," kata Hj Juhainah.
Menurut dia, selain ada yang mengalami kenaikan, ada juga yang harganya yang mengalami penurunan dalam seminggu terakhir ini seperti bawang merah dan bawang putih. "Bawang merah dari Rp 45.000/kg turun menjadi Rp 35. 000/kg dan bawang putih dari Rp 40 ribu menjadi Rp 35.000 dalam per kilogram," tambahnya. Sementara untuk harga telur ayam ras, juga mengalami kenaikan Rp 100 dalam per butirnya dari Rp 1.400 1.500/butir naik menjadi Rp 1.600 hingga Rp1.700/butir dan untuk telur itik bertahan Rp 2.500/ butirnya. "Harga beras hingga saat ini masih bertahan dan tidak ada kenaikan, seperti beras siam mantik Rp 220 ribu/15 kg. Beras unus mayang super top Rp 260 ribu/15 kgnya," kata pedagang beras dan telur, Abah Moli.(ant)
dian kelompok ternak memiliki kesiapan untuk memelihara ternak dan mengembangkannya. “Karena yang sudah-sudah kebanyakan kalau hibah itu dikira diberi begitu saja, setelah ternaknya diterima lalu hilang. Jadi, makanya sekarang kita bebankan kelompok untuk membuat perjanjian tentang kesanggupan mereka untuk mengembangkan hibah ternak dan siap untuk menggulirkan kepada anggota kelompok yang lain. Sehingga ternak kambing semakin berkembang,” terang Efendy. Lantas, apakah kelompok ternak penerima hibah harus berbadan hukum ? Menurut Kabid Pengembangan Peternakan Kapuas, sebelumnya memang ada aturan seperti itu, namun oleh Pemerintah Pusat diberi kelonggaran. “Masyarakat kita memang masih belum siap karena untuk membuat badan hukum memerluakan biaya. Berbeda dengan kelompok yang sudah maju, mereka sudah ada dana kelompok,” katanya. Sementara itu jumlah populasi kambing di Kabupaten Kapuas saat in sebanyak kurang lebih 3000 ekor yang tersebar di beberapa kecamatan. “Yang terbanyak di Kecamatan Mantangai karena di sana memang merupakan sentral ternak kambing untuk Kabupaten Kapuas,” katanya.(irfan)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
KALIMANTAN TIMUR
A5
Kesehatan dan Infrastruktur Masih Jadi Momok Kekhawatiran warga terhadap jaminan kesehatan terus dirasakan. Apalagi dengan adanya wacana penghapusan Jamkesda.
P arlementaria
K
Rehabilitasi PSK SEKRETARIS Komisi IV DPRD Kaltim Rita Artaty Barito berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dapat membangun pusat rehabilitasi dan pembinaan sosial tuna susila. Permintaan itu disampaikannya menyusul penutupan serentak seluruh lokalisasi di Kaltim per 1 Juni 2016. Perlunya pusat rehabilitasi tersebut, kata Rita, untuk menampung sejumlah pekerja seks komersial (PSK) untuk mendapatkan pembinaan. “Sebab jika tidak ditampung dan diberikan pembinaan, dikhawatirkan PSK yang lokalisasinya ditutup tersebut tetap melakukan kegiatan prostitusi,” ucapnya. Seperti diketahui, Rabu (1/6) seluruh lokalisasi prostitusi di Kaltim secara resmi ditutup. Penutupan dilakukan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa secara simbolis dan disaksikan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak serta Ketua DPRD Kaltim HM Syahrun beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kaltim. Penutupan lokalisasi ini sinergi dengan program Pemprov Kaltim yang mencanangkan Kaltim Bebas Lokalisasi Prostitusi pada 2019.(antara)
Pemprov Pantau Harga Sembako SAMARINDA, MK- Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kaltim untuk tidak khawatir terjadi kekurangan atau kelangkaan sembilan bahan pokok (Sembako) karena stok sembako untuk dikonsumsi masyarakat masih cukup aman selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1437 Hijriah. “Berdasarkan perhitungan dari tingkat kebutuh-
an sesuai konsumsi masyarakat sehari-sehari dengan persediaan yang ada di tingkat distributor, kebutuhan pokok selama Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri tetap aman,” kata Awang di Rumah Jabatannya pada Sabtu (4/6) Menurutnya, Pemprov Kaltim melalui Disperindagkop Kaltim telah diintruksikan terus melakukan pemantaan disemua pasar untuk menjamin kestabilan
harga dan ketersediaan barang selama Ramadhan dan Lebaran. “Saya sudah mengintruksikan kepada Disperindagkop Kaltim untuk terus melakukan pemantauan di semua pasar terutama di kota-kota besar seperti Samarinda, Balikpapan, Bontang dan Tanjung Redeb. Diakuinya, terdapat kenaikan harga di sejumlah pasar yang ada di Kaltim, terutama pada ko-
NET
moditi daging. Sementara untuk komoditi lainnya memang terjadi kenaikan tetapi masih dalam batas normal. Hal ini disebakan karena permintaan pasar yang cukup tinggi, sementara pasokannya terbatas karena harus didatangkan dari Luar Kaltim. “Kalau kenaikan masih wajar. Kita akan terus melakukan pemantauan untuk mengantisipasi lonjakan harga yang tinggi,” katanya.(antara)
ELUHAN mengenai masih kurang maksimalnya penanganan di sektor kesehatan disampaikan warga Kelurahan Sungai Kapih saat reses Anggota DPRD Kalimantan Timur Edy kurniawan. Masyarakat menilai Jamkesda masih sangat dibutuhkan. Terlebih program BPJS yang merupakan program andalan dari pemerintah hingga saat ini masih dirasakan kurang memberikan pelayanan, terlebih birokrasi penggunaannya. Melalui reses tersebut warga berharap pemerintah dapat merumuskan pola pengganti Jamkesda jika memang akan dihapuskan. Karena sebagian besar warga yang ada di perumahan PKL tersebut hingga kini masih menggunakan jaminan kesehatan tersebut. Di hadapan masyarakat yang hadir pada saat reses, Edy mengakui jaminan kesehatan merupakan harapan masyarakat. Ia mengatakan Jamkesda merupakan kebijakan dari kepala daerah. Di saat pemerintah pusat mengeluarkan program kesehatan yang lain yaitu BPJS. “Legislatif saat ini telah merumuskan solusi agar Jamkesda tetap berlaku di masyarakat. Mungkin dengan cara mengombinasikan program Jamkesda dan BPJS. Kesejahteraan masyarakat sangat penting. Apalagi sektor kesehatan merupakan sektor prioritas dalam pelaksanaan anggaran pusat maupun daerah,” katanya. Masalah infrastruktur juga menjadi keluhan warga, terutama masalah jalan yang masih banyak berlubang sehingga sangat berbahaya bagi pengguna jalan. Tak hanya infrastruktur, aspirasi fasilitas tempat ibadah pun tak lepas dari penyampaian masyarakat setempat. Karena hingga saat ini tempat ibadah di daerah tersebut belum mendapatkan bantuan. Padahal sudah sejak lama pengurus maupun masyarakat telah mengusulkan bantuan tersebut kepada pemerintah. Mananggapi aspirasi dari masyarakat Ketua Komisi II tersebut menyatakan akan semaksimal mungkin memperjuangkan aspirasi masyarakat. Menurutnya permasalahan yang terjadi di Samarinda tidak semuanya dapat terakomodasi. Tentunya banyak yang harus dilakukan ke depan, termasuk menyampaikan langsung apa yang menjadi keluahan dari masyarakat khususnya di daerah Sungai Kapih.(antara)
KALIMANTAN BARAT P ojok Info Banyak Dikeluhkan KETUA Komisi B DPRD Kabupaten Sintang Harjono Bejang mengaku bahwa lembaga yang dia pimpin kebanjiran keluhan masyarakat terhadap investasi kelapa sawit di wilayah itu. “Kami dari komisi B DPRD Sintang masih banyak menerima masukan mulai dari masalah yang kecil, sedang sampai berat terhadap investasi perkebunan kelapa sawit,” kata Bejang di ruang kerjanya. Seiring banyaknya keluhan terhadap perkebunan sawit di Sintang, Bejang menyampaikan kedepannya untuk menangani permasalahan serupa perlu masukan pemerintah daerah khususnya dari instansi terkait. Menurut dia, supaya bisa dirumuskan solusi tepat dari banyaknya laporan warga yang cenderung merugikan mereka. “Karena banyaknya masalah yang timbul akibat lahan sawit ini, kita membutuhkan komitmen-komitmen dari perusahaan sawit yang seharusnya mementingkan kebutuhan rakyat bukan justru sebaliknya,” kata Bejang. Politisi Golkar ini menambahkan 70 persen perusahaan sawit tidak mematuhi aturan dan bermasalah dengan proses plasmanya, padahal plasma merupakan kewajiban suatu perusahaan yang diperuntukkan kepada masyarakat. “Salah satu contoh perusahaan Julung di Kelam yang belum lama ini kita tinjau, perusahaan ini disinyalir banyak merugikan petani terhadap pembagian plasma. Kasian masyarakat yang sudah menyerahkan lahan namun setelah ditanam lahannya tidak diurus inikan penipuan namanya,” ungkap dia.(antara)
Penumpang KM Bukit Raya Masih Telantar Ratusan calon penumpang KM Bukit Raya, dari Jumat (3/6) hingga Senin, masih belum ada kepastian berangkat atau terlantar, di Pelabuhan Dwikora Pontianak.
S
ALAH seorang penumpang asal Pulau Serasan, Yusuf, di Pontianak, mengatakan ia bersama temannya sudah empat hari berada di Pelabuhan Dwikora sejak Jumat (3/6), sesuai dengan jadwal keberangkatan KM Bukit Raya, tetapi hingga saat ini belum ada kepastian kapan mereka akan diberangkatkan atau masih terkatung-katung. “Sudah empat hari ini, kami terlantar di Pelabuhan Dwikora Pontianak, tanpa ada kepastian berangkatnya kapan,” kata Yusuf. Menurut dia, rencananya KM Bukit Raya akan berangkat dari Pontianak menuju Pulau Tambelan, Serasan, Natuna, Bidai, Tarempa, dan Tanjung Pinang. “Dalam empat hari ini, saya
bersama ratusan penumpang tidur di kawasan Pelabuhan Dwikora, tanpa ada kejelasan dari pihak KM Bukit Raya,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pontianak, Gunung Hutapea menyatakan, hingga saat ini KM Bukit Raya yang kandas di muara Jungkat belum juga bisa dievakuasi karena kondisi air Sungai Kapuas yang surut. Ia berharap, air pasang Sungai Kapuas cukup tinggi, sehingga KM Bukit Raya yang kandas tersebut, bisa segera ditarik ke Pelabuhan Dwikora Pontianak. Sebelumnya, KM Bukit Raya, mengangkut 1.636 penumpang dari Surabaya tujuan Pelabuhan Dwikora Pontianak kandas di muara Jungkat, Jumat (3/6). Kemudian, Sabtu (4/6) sekitar pukul 02.30 WIB atas inisiatif dari pihak KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Pontianak), dilakukan evakuasi terhadap penumpang KM Bukit Raya menggunakan KM fery, dan baru memulai proses pemindahan penumpang sebanyak 550 orang hingga pukul 04.30 WIB.(antara)
NET
Gubernur Imbau Hormati Ramadhan PONTIANAK, MK- Gubernur Kalbar Cornelis, mengajak seluruh umat Katolik dan agama lainnya bisa ikut menghormati umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan. “Sebagai umat beragama kita harus bisa meningkatkan toleransi kepada umat agama lainnya demi menjaga kerukunan dan mening-
katkan kondusifitas yang terus tercipta di Kalimantan Barat ini,” kata Cornelis di Pontianak, Senin. Hal itu juga disampaikannya kepada ribuan umat Katolik Kabupaten Sanggau, Kecamatan Batang Tarang, saat meresmikan Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus, Minggu kemarin. Saat peresmian gereja tersebut, lanjutnya, umat Katolik pada
pelaksanaan pembelajaran aliran agama katolik yang sah diakui oleh negara. “Kita sama-sama umat katolik agar menunjukkan bukan hanya iman tapi pengharapan dan kasih. Saya mohon dengan hormat para pengurus gereja dari uskup sampai ketua umat agar harta benda gereja seperti surat-surat gereja seperti IMB sertifikat tanah dan
sebagainya, ini demi perlindungan terhadap aset gereja,” tuturnya. Selain itu Cornelis mengatakan agar umat katolik menjalankan injil dengan sungguh-sungguh, implementasinya dengan menanam pohon menjaga bumi Kalimantan dari bocornya lapisan ozon, tanah yang ada tanam terutama tanaman pangan. “Begitu juga di gereja ini, ta-
nam pohon di pekarangan gereja ini luas.” katanya. Sebelumnya, Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan APBD sanggau Rp7,6 miliar untuk berbagai rumah ibadah yang ada di Sanggau. Seiring dengan peningkatan keimanan dan hidup toleransi, sehingga Sanggau ke depan bisa menjadi lebih baik.(antara)
UTAMA
A6
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Rasionalisasi PNS Hemat Rp 176 T Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan Rebiro) Herman Suryatman dalam rilis yang dikutip Media Kalimantan dari sejumlah website, Senin (6/6) kemarin. “Rasionalisasi PNS dimulai pada 2017. Pelaksanaannya sampai 2019 dan berlanjut hingga 2024. Diperkirakan ada sekitar 300 ribu PNS terkena. Pemetaan PNS tersebut sudah dimulai tahun ini,” kata Herman. Sebelumnya, pekan lalu, Menteri PAN dan Rebiro Yuddy Chrisnandi menyatakan rasionalisasi 1 juta PNS dapat menghemat 25% anggaran atau Rp 176,75 triliun dari total belanja pegawai dan pensiun pada APBN 2015 sebesar Rp707 triliun (lihat grafik). Dana penghematan sebesar Rp 176,75 triliun tersebut dapat digunakan untuk membangun 36 pem-
bangkit listrik tenaga uap dengan ancer-ancer setiap pembangkit menelan biaya sekitar Rp 4,8 triliun. “Rasionalisasi berjalan hingga 2019. Dalam kurun itu ada 500 ribu PNS pensiun. Penggabungan 76 lembaga juga mengubah jumlah PNS yang bekerja. Paling tidak 1 juta PNS akan dirasionalisasi,” ujar Yuddy di kantor Wakil Presiden kala itu. Alasan pemerintah merasionalisasi PNS, lanjut Herman, dilatari semakin membengkaknya belanja pegawai dan pensiun ketimbang belanja modal dan barang. Pada APBN 2015, belanja pegawai dan pensiun mencapai Rp 707 triliun (33,8%) dari total belanja sebesar Rp 2.093 triliun. Di daerah pun sama saja. Menurut Herman, ada 244 kabupaten/kota yang anggaran belanja pegawainya di atas 50% atau lebih besar daripada belanja publik.
Karena itu, untuk memperbaiki keseimbangan belanja pemerintah pusat dan daerah agar tercipta ruang fiskal lebih besar untuk belanja publik, alokasi belanja pegawai harus dipangkas 5% menjadi di kisaran 28%. “Penurunan belanja pegawai itu setara dengan rasionalisasi 1 juta PNS. Itu proyeksi berdasarkan asumsi pengurangan belanja pegawai sebesar 5%. Kami sudah menyiapkan peraturan menteri. Hari ini Pak Menteri PAN dan Rebiro akan menghadap Presiden,“ ungkap Herman. Rasio Ideal Secara bertahap, lanjut Herman, rasionalisasi dilakukan hingga jumlah PNS mencapai rasio 1,5% dari jumlah populasi atau 3,5 juta. Berdasarkan kajian Kementerian PAN dan Rebiro, kini rasio PNS berada di kisaran 1,77% dari populasi. “Kita bisa berkaca pada Tiong-
Ipau dan Bingka tetap Jadi Idola kue hingga lauk-pauk untuk berbuka puasa di hari perdana Ramadhan. "Alhamdulillah, mulai jam empat tadi sudah ramai didatangi para masyarakat. Ini belum sampai jam lima sore dagangan saya sudah laku hingga separuhnya," ujar salah satu pedagang wadai khas Banjar di Pasar Wadai, Risna kepada wartawan Media Kalimantan, kemarin. Untuk kue yang dijualnya, Risna mengungkapkan cukup bervariasi. Mulai dari kue jenis ipau, keraban, sari muta hijau, amparan tatak pisang, lapis india hingga jenis bingka. Dan seperti biasanya, kue ipau dan bingka tetap jadi idola untuk berbuka puasa. "Saya jual bervariasi, mulai Rp 15.000-Rp 20.000 per potong. Harganya tidak kami naikkan, walau
hampir semua bahan membuat melonjak naik di pasaran," jelasnya. Tak berbeda diungkapkan Hj Syamsiah. Penjual aneka ikan bakaran di Pasar Wadai ini, walau hampir seluruh jenis ikan naik mulai sepekan lalu, ia tak menaikkan harga jual. Untuk jenis ayam panggang tetap dijual Rp 25.000 per potong. Lalu, untuk itik sekitar Rp 60.000 per setengah ekor, Nila dan Peda dijual Rp 25.000-Rp 30.000 per ekor, tergantung ukuran. "Memang untung yang didapat lebih sedikit, tapi tak apalah. Yang penting masyarakat tetap bisa beli, dan kami tetap bisa mendapatkan keuntungan," ungkapnya. Walikota Banjarmasin Ibnu Sina mengimbau masyarakat Banua yang berbelanja di pasar wadai untuk membawa kantongan kresek sendi-
ri, tentunya yang ramah lingkungan. Hal tersebut untuk mendukung kebijakan dirinya yang tertuang dalam Perwali guna mengurangi sampah dari kantong plastik. "Saya juga mengimbau agar para pedagang bisa lebih menjaga tempat berjualan mereka. Salah satunya dengan membuang sampah hasil jual ke tempat sampah yang disediakan. Itu supaya pasar wadai yang buka sebulan penuh ini selalu terjaga kebersihannya, dan makin menarik masyarakat untuk datang berkunjung," tuturnya. Sedangkan, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang juga hadir dan membuka pasar wadai berharap melalui kegiatan ini bisa mengangkat kuliner khas Banjar. "Ini tentu saja menjadi daya tarik bagi wisatawan baik itu domestik ataupun mancanegara," tukasnya.(arief/fahriza)
Evaluasi Gubernuran di Banjarbaru, Gub! pulang cepat. Dampaknya kinerja para PNS dan pelayanan untuk masyarakat menurun drastis. Banyak PNS yang memutuskan pulang lebih awal selama listrik padam,” katanya. Analisis ketidakinginan para PNS berkantor di Banjarbaru, ujar Nurkholis Majid, saat listrik normal saja, banyak PNS yang pulang cepat kendati jam kerja belum berakhir. “Jadi pemindahan pusat pemerintahan itu seolah hasil lepas tangan Pemprov Kalsel. Sangat dipaksakan,” ujarnya. Mestinya, ujar Nurkholis Majid, sebelum pemindahan perkantoran layanan masyarakat Pemprov Kalsel dilakukan ke Banjarbaru,
berbagai faslitas pendukungnya, termasuk listrik mestinya dibenahi dan dioptimalkan lebih dulu. “Harusnya tiap kantor dinas dilengkapi masing-masing satu genset. Jadi jika terjadi pemadaman tidak akan berdampak pada kinerja PNS dan pelayanan public. Yang perlu disiapkan pula adalah sarana transportasi umum menuju kantor-kantor di Komplek Setda Pemprov Kalsel di Jalan Aneka Tambang itu,” kata Nurkholis Majid. Ketidaksiapan pemindahan perkantoran ke Banjarbau, lanjut dia, juga tercermin dari minimnya aktivitas Gubernur Kalsel ngantor di Banjarbaru. Hanya Sekretaris Daer-
ah Provinsi Kalsel Ir HM Arsyadi dan Wakil Gubernur Rudy Resnawan, yang tercatat cukup sering ngantor di Banjarbaru. “Informasi yang banyak beredar, gubernur hanya ngantor di Banjarbaru sekali dalam sepekan,” katanya. Dalam hal ini, kata Nurkholis Majid, Inspektorat, dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) juga harus turun tangan menyelidiki adanya kemungkinan ketidaksesuaian spesifikasi pemasangan instalasi kebel bawah tanah di Dinas Pekerjaan Umum tersebut. Apalagi kejadian serupa bukan kali ini saja terjadi. Sudah beberapa kali. (rudiyanto)
Camat Tak Pernah Tengok, 3 Bupati Usulannya Selalu Jalan Atas di kampung Niwak –desa terakhir di Paramasan Atas- ketika gelapnya malam mulai menyelimuti desa di tengah belantara Pegunungan Meratus. Mereka sudah terbiasa dengan kegelapan berpuluh-puluh tahun lamanya. Memang sekarang sudah tersedia generator listrik yang dipergunakan warga. Tapi genset itu tak bisa dipakai 24 jam. “Paling empat jam. Mulai masuk malam, saat hendak pukul sepuluh, sudah harus dimatikan,” ujar Galir, Ketua RT 4 Kampung Niwak, saat berbincang dengan penulis, belum lama ini. “Kalau nyala semalaman, minyak (maksudnya BBM) kami tidak sanggup. Bisa menghabiskan enam sampai tujuh liter semalaman,” sebut Galir. Perlu diketahui, harga bensin alias premium eceran di Niwak mencapai Rp 13.000 per liter. Itu pun dengan jumlah terbatas. Kecuali ada pengiriman dari para pedagang yang menaiki ojek gunung berongkos ‘super mahal’ –insya Allah dibahas pada cerita berikutnya. Yang terang, mereka tak banyak berharap akan adanya ‘setrum’ listrik dari pemerintah, walau sekadar menerangi kampung mereka yang berada di tengah hutan belantara ini. “Siapa yang mau memasang listrik ke sini,” ucap Galir pasrah. Namun asa sangat besar diungkapkan ujung tombak pelayanan paling depan ini kepada Pemerintah Kabupaten Banjar, yakni perbaikan jalan atau akses ke Paramasan Atas. Ia sangat berharap Pemkab Banjar merespon keterisoliran warga Dayak Paramasan Atas. “Mulai zaman Bupati Rudy Ariffin, lalu Bupati
Khairul Saleh, yang hanyar ini siapa pulang, jalan kampung kami kaitu-kaitu haja,” cerita Galir. Mirisnya lagi, Camat Paramasan saja tidak pernah sekalipun menengok kondisi wilayah perbatasan Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Bumbu ini paling tidak merasakan betapa sulitnya warga keluarmasuk hutan gunung di Paramasan Atas. “Camat haja sampai wayahini kada parnah ka sini (Camat saja sampai sekarang tidak pernah ke Niwak). Parnah ai dulu Camat Ari, itu haja yang parnah ka sini (Camat Ari saja yang dulu pernah ke sini),” ungkap Galir. Bukan hendak membandingkan dengan beberapa kampung atau desa di kabupaten tetangga, akses jalan ke beberapa pemukiman kampung Dayak Bukit Meratus sudah cukup terbilang bagus. “Seperti dari Loksado ke Kadayang saja, jalannya sudah bagus. Kada kaya di sini, masih luluk (berlumpur), apalagi bila hujan. Padahal dari Loksado ke Kadayang itu jaraknya labih jauh pada kami disini,” ungkapnya. Apakah sudah pernah mengusulkan ke pemerintah Kecamatan Paramasan soal jalan ini? Galir mengaku, setiap turun ke kantor Kecamatan Paramasan ia selalu meminta adanya perhatian dari pemerintah daerah. Tapi sepertinya tak juga pernah direspon oleh yang berwenang. Soal kondisi jalan, wartawan Media Kalimantan sempat dibuat geleng-geleng kepala. Di era global serba internet saat ini, ternyata masih ada wilayah Banua yang perlu perhatian pemerintah daerah. Bayangkan, beberapa trek jalur
yang sudah tidak bisa dilewati sepeda motor warga Paramasan Atas, warga membangun rel-rel khusus dari potongan-potongan papan dengan lebar satu jengkal lebih dan kayu-kayu bulat. Papan-papan itu disambung-sambung, sementara sisi kiri dan kanan bibir papan dipasangi kayu bulat seukuran pergelangan tangan. Lebar tengah papan dengan kayu tersebut hanya memuat satu ban motor saja. Fungsi kayu di bibir kiri dan kanan papan itu, ternyata untuk menahan ban sepeda motor agar tak keluar dari rel kayu. Panjangnya ada yang hampir puluhan meter. Itu pun tidak garis lurus, berliuk-liuk mengikuti kontur medan pegunungan. Warga Dayak Paramasan Atas tampaknya sengaja membuat rel-rel khusus ini agar ban sepeda motor tidak keluar dari jalur rel. Seperti sebuah titian, melintas di rel-rel kayu perlu konsentrasi penuh. Salah menginjakkan kaki saat menggenjot sepeda motor yang dikendarai, bisa tumbang ke kiri atau ke kanan. “Rel kayu ini pang nang sadikit mamudahakan kami bajalan basapeda motor di sini,” ucap Mantit, warga kampung Hananai, yang sempat dijumpai saat di perjalanan menuju Niwak. Warga Hananai, RT 3 di Desa Paramasan Atas ini sempat menitip pesan kepada rombongan Dinas Kehutanan Kabupaten Banjar agar bisa menyampaikan kondisi mereka di tengah belantara Meratus. “Han bisa kalu buhan pian rasaakan, kayapa jalan di kampung kami. Apalagi mun hujan, bilang kada tapi wani naik sepeda motor,” tutur Mantit.(bersambung)
kok yang jumlah penduduknya satu miliar, tetapi PNS-nya hanya 4 juta. PNS jangan khawatir. Bekerja sebaik mungkin, insya Allah tidak terkena rasionalisasi,” tandas Herman. Di sisi lain, Ketua Umum
Korpri Zudan Arif Fakrulloh mengakui kualitas PNS masih jauh dari harapan. Selain itu, distribusi PNS yang berkualitas pun tidak merata ke seluruh daerah. “Saya minta pemerintah menga-
tur distribusi PNS secara benar. Jangan sampai setelah rasionalisasi ada daerah jadi kekurangan pegawai. PNS yang ada diberikan pelatihan terlebih dulu sebelum dirasionalisasi.”(cah/try/mtn)
Indek Kepuasan Haji 2016 Ditarget 84% JAKARTA, MK- Persiapan musim haji 2016 hampir selesai. Selain peningkatan pelayanan jamaah seperti pemondokan, katering, penerbangan, dan transportasi, petugas haji yang menyertai jamaah dan non kloter, juga akan ditingkatkan kemampuannya guna memaksimalkan peningkatan pelayanan bagi jamaah. Dengan tema Negara Hadir Dalam Mengantar Jamaah Menggapai Haji Mabrur, pelatihan dan pembekalan petugas haji non kloter akan dilaksanakan pada 14-23 Juni 2016, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. "Persiapan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH)
atau petugas non kloter yang akan bertugas di Arab Saudi sudah memasuki masa persiapan pelatihan dan pembekalan," ujar Kasubdit Bina Petugas Haji Khoirizi seperti dikutip dari kemenag.go.id, Senin (6/6). Menurut Khoirizi, petugas haji ini juga dianggap sebagai penentu keberhasilan dalam penyelenggaraan haji. Apalagi Kementerian Agama (Kemenag) sudah menargetkan indeks kepuasaan jamaah haji tahun 2016 yang dinaikkan menjadi 83-84 persen. Karena itu, upaya menaikan indeks kepuasan ini bukan tanpa sebab. Seluruh faktor peningkatan layanan harus menjadi faktor
penyumbang dalam kenaikan indeks. Ditambah dengan peningkatan kemampuan petugas haji baik yang menyertai jamaah maupun petugas non kloter. "Akan dibuka oleh Menteri Agama, dihadiri Menteri Kesehatan, Panglima TNI, Kapolri, DPR RI. Jumlah peserta lebih kurang 826 orang terdiri dari petugas pelayanan umum dan ibadah," katanya. Petugas pelayanan umum dan ibadah berasal dari unsur Kementerian Agama, TNI, Polri, instansi terkait, ormas Islam, pondok pesantren, perguruan tinggi Islam. Kemudian Media Centre Haji (MCH) yang juga bagian dari petugas pelayanan umum dan ibadah.(vvn)
Banjarmasin Menuju Smart City atau smartphone. Pengembangan sistem tata kota inilah yang terus digalakkan Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina. Melalui Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, pemerintah pusat telah menggelontorkan bantuan sebesar Rp 20 miliar untuk pemasangan kamera CCTV atau kamera pengawas, plus jaringan internetnya. Ada sebanyak 19 titik traffic lights yang akan dipasangi CCTV di Banjarmasin, yang dikontrol di sebuah ruangan yang bekerja secara online. Pemasangan mulai dilakukan tahun depan. Kepala Dinas Perhubungan Banjarmasin H Kasman mengakui bahwa Pemkot Banjarmasin memang mendapatkan dana bantuan dari pemerintah pusat senilai Rp 20 miliar untuk pemasangan CCTV di semua titik lampu merah di Banjarmasin. "Tahap awal kami pasangi CCTV. Lalu, jaringan internetnya agar kondisi arus lalulintas yang dipasangan kamera CCTV bisa diakses masyarakat. Akses bisa dilakukan meski hanya menggunakan perangkat smartphone," ucapnya kepada wartawan Media Kaliman-
tan di Banjarmasin, Senin (6/6), kemarin. Menurutnya, CCTV di semua titik traffic light bisa digunakan sebagai data penting rekamanan semua peristiwa lalu lintas selama 24 jam. "Kita bisa memantau titik mana saja yang terjadi kemacetan atau gangguan arus lalulintas. Jadi, semua peristiwa yang terjadi di sekitar lampu merah akan terekan selama 24 jam. “Data akan kami teruskan ke server sehingga bisa dinikmati masyarakat secara online," terangnya. Penggunaan CCTV di perempatan yang ada traffic light-nya, ujar Kasman, sudah dipakai banyak daerah, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan daerah lainnya. "Selain di traffic light, bahkan daerah lain juga sudah bisa memantau kondisi arus lalu lintas mereka di jalan tol sekalipun. Kita secara bertahap akan memasang dan menggunakan CCTV dulu, mulai tahun depan," katanya. Melalui sebuah ruang di Dinas Perhubungan, maka Pemerintah Kota Banjarmasin akan dapat cepat memantau, serta mengendalikan
lalu lintas melalui traffic light yang ada. Hal itu, juga untuk mempermudah dan mempercepat pekerjaan pemantauan lalu lintas di seluruh titik di Banjarmasin. Selain terintegrasi di dinas terkait, ruangan control juga terintegrasi di gedung pusat informasi publik (PIP) Kota Semarang. Sistem ini, bahkan juga bisa diunduh melalui telepon pintar (smartphone) oleh warga. Setiap warga dapat menginstal sebuah aplikasi, yang sayangnya tidak disebutkan Kasman. Biasanya, aplikasi itu dioperasikan melalui handphone Android di play store. Aplikasi ini secara otomatis menampilkan arus lalu lintas Kota Banjarmasin setiap waktu. Biasanya, informasi yang ditampilkan berupa video live streaming CCTV yang terpasang di titik tertentu. Warga kemudian diberi kemudahan melihat situasi lalu lintas tiap hendak bepergian. “Targetnya, tentu inovasi sistem di Kota Banjarmasin ini benar-benar dapat berjalan untuk membantu masyarakat, bukan hanya sebagai pelengkap saja,” kata dia.(hendra)
Si Kenyang Lupa Tuhan ini semua umat muslim melaksanakan ibadah puasa, sehingga jatah makan sehari yang biasanya tiga kali menjadi dua kali saja. Secara matematika, pengeluaran selama Ramadhan harusnya berkurang sepertiga dibanding bulanbulan lainnya. Kalau misalnya pada bulan biasa Rp 3 juta, maka pada bulan Ramadhan mestinya cukup Rp 2 juta saja. Tapi, kenyataannya, biaya ratarata rumah tangga justru meningkat tajam pada bulan Ramadhan. Pasalnya, selama puasa ini ada semacam aksi balas dendam. Yakni lapar seharian karena tak makan, langsung dibalas dengan menyantap aneka makanan sejak bedug maghrib hingga tengah malam. Itu pun belum cukup. Hidangan
untuk berbuka puasa dibuat melebihi takaran. Ada aneka macam kue, aneka macam minuman, dan aneka macam lauk-pauk. Begitu pula hidangan untuk sahur, sampai penuh sebuah meja panjang. Padahal, esensi utama puasa justru untuk mengendalikan hawa nafsu, termasuk nafsu makan kita yang cenderung berlebihan. Artinya, kita tak cuma dilarang makan-minum sepanjang siang, tapi juga dilatih untuk makan sesuai kebutuhan. Selain itu, puasa juga mengajarkan bagaimana sebenarnya penderitaan orang yang hidup dalam kekurangan. Sebab, hanya saat puasa itulah orang yang hidup berlebihan dapat merasakan betapa perihnya perut yang kurang makan. Karena itulah, puasa diharapkan menumbuhkan empati si
kaya terhadap si papa. Lebih dari itu semua, puasa diharapkan mengembalikan kebiasaan orang yang suka makan berlebihan sampai kekenyangan menjadi makan sesuai kebutuhan. Sebab, perut yang selalu kenyang membuat orang cenderung lupa akan keberadaan Tuhan. Karena itulah khalifah Umar bin Khaththab ra dengan tegas menyatakan, “Awas, kalian jangan terlalu kenyang!” Menurut Umar, kekenyangan dapat membuat orang malas shalat, merusak kesehatan tubuh, dan gampang tertimpa penyakit. “Berlakulah sederhana dalam makan, sehingga terhindar dari pemborosan. Makan secukupnya akan menyehatkan badan dan memberikan kekuatan ibadah kepada Tuhan,” ujarnya.***
Salaman Sabiuskupan Kanal kah kada kah. “Assalamualaikum...,” jar Busu, sambil manyurung tangan. Lawan jua, tradisi basalaman nitu mandarah daging banar sudah di kaluarga Busu nang mun baibadat kada bamazhab-mazhaban. Maklum, haratan dilajari lih nang Abah bahari, kada suah inya kada ingat wan hadis Nabi nang mamasani bahwasannya, ‘Afdhalul hurumati mushafahatun’. “Sabaik-baik panghurmatan yaitu basalaman, Su ai...,” jar nang abah nang di hari sawaktu nang abah masih hidup di dunia mambawai inya manuntunan di biuskup 41, nang manjadi biuskup sabutingannya di wadah inya situ. “Makanya,” nang abah manyambung mancaramahi Busu, “kada anih apabila buhan kami di Kampung Campaka, barabut basalaman, bacium tangan haratan batamuan ulama. Napalagi buhan habaib.” Dicaramahi nang abah kaitu, unggut-unggut angui haja Busu Kumandrah. Mahapak kada jua, ma-i’tirot kada jua inya. Tagal,
Busu hancap manarik ka tangan nang abah supaya balakas tulakan ka biuskup 41, lu ku pilimnya nang diputar habis. Imbah mambayari bica, nang abah wan Busu sigap manukar karcis nang baharga ampat puluh ribam. “Filmnya sebentar lagi main pak...,” jar nang marabit karcis mamadahi Busu wan abahnya. Mandangar parak main, bahancap Busu wan nang abah masuk. Dapat bangku nang sasuai wan karcis nang ditukar duduk ai Busu wan abahnya. Busu wan nang abahnya, kada langsung duduk. Inya cucubaan maamalakan hadis Nabi tadi; ‘Afdhalul hurumati mushafahatun’. Sabaik-baik panghurmatan yaitu basalaman. “Dasar bagus akhlak kawal anak unda nitu,” jar nang abah, maitihi Busu basalaman wan urang nang manuntun di biuskup nitu. Mulai panuntun nang duduk di balakang sampai nang paling muka, nang bahadapan wan layar biuskup disalami lih Busu. Bujur pang, maksud Busu ma-
nyampatakan maamalakan suruh Nabi. Saikung pada saikung, ratusan panuntun nang duduk badirit di biuskup 41 nitu, disalami lih Busu. Nang abah maka am asyik manuntun pilim nang diputar. Kada tahu lagi inya sampai dimana sudah Busu basalaman di dalam biuskup nitu, imbah masuk tadi. Asa sajam labih, hanyar Busu talihat bajalan baparak wan abahnya. “Dah tuntung kah Su basalaman ikam wan panuntun di biuskup ni,” nang abah manakuni. “Mantap!” jar Busu. Imbah manjawab kaitu, handak ai jua Busu duduk di bangku biuskup nang kinyul. Babaya maandak burit di bangku biuskup, layar pilim dihadapan Busu kaluar tulisan THE END. Kada lawas Busu duduk sambil basandar, handak manguyak makanan nang ditukar di luar biuskup, urang bulikan. “Kamanaan buhannya tu Bah, maka badirian. Napa jua lampu biuskup ngini ditarangi,” jar Busu manakuni nang abah pina handak badiri jua. “Pilimnya habis dah Su ai,” jar nang abah pina handak tatawa.()
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
MARTAPURA
A7
Bantuan Traktor Tangan Dikeluhkan Petani Pasar Wadai Ramadhan Monoton MARTAPURA, MK- ‘Pasar Wadai Ramadhan’ menjadi rutinitas tahunan yang digelar di banyak daerah di Kalsel. Tak terkecuali di Martapura, Kabupaten Banjar. Saking rutinnya digelar, ‘Pasar Wadai Ramadhan’ terasa begitu monoton. Dengan kemasan kegiatan, pun sajian menu berbuka yang itu-itu juga dari tahun ke tahun. Yang menjadi pembeda di kegiatan Pasar Wadai Ramadhan 1437 H di Martapura tahun ini, hanya pembuka secara resmi kegiatan pasar wadai. Karena memang telah terjadi pergantian kepemimpinan. H Fauzi A Ghani, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Banjar mengatakan, kegiatan ‘Pasar Wadai Ramadhan’ tahun ini sama dengan Ramadhan tahuntahun sebelumnya Sama-sama
RUDIYANTO/MK
mengambil lokasi di Jalan Sukaramai, pun dengan jumlah meja dan tenda yang sama. “Sama seperti tahun sebelumnya, ada 30 meja yang disiapkan cumacuma untuk para pedagang menjual sajian menu berbuka puasa,” kata H Ghani di hari pertama kegiatan ‘Pasar
Ramadhan Jam Kerja PNS 32,5 Jam BARABAI, MK- Selama Bulan Suci Ramadhan jam kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengalami perubahan, yang biasanya 40 jam menjadi 32,5 jam dalam semingguanya. Pemangkasan, berdasarkan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men-PANRB) Nomor 3 tahun 2016 dan surat edaran Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 065/00708/ORG Tahun 2016 dan ditindak lanjuti, dengan surat edaran dari Pemerintah Kabupaten HST tertanggal 1 juni 2016 nomor 065/93/ORG Tahun 2016. Dalam aturan itu, saat Bulan Suci Ramadhan, jam kerja dikurangi. Dalam surat edaran yang di tanda tangani Plt. Sekretaris Daerah HST Abu Yazid Bustami menyebutkan, dari hari senin sampai kamis jam kerja mulai pukul 08.00 sampai dengan 15.30 Wita, sedangkan hari Jum’at hanya sampai pukul 10.30 Wita. Bagi SKPD yang melaksanakan 6 hari kerja, hari Senin sampai Kamis dan Sabtu jam kerja dimulai pukul 08.00 Wita tetapi pulangnya
lebih cepat, yaitu pukul 14.00 Wita dengan waktu istirahat dari pukul 12.00 sampai pukul 12.30 Wita. Sedangkan di hari Jum’at pulangnya sampai pukul 14.30 Wita dengan waktu istirahat dari pukul 11.30 sampai pukul 12.30 Wita. Apel pagi mulai pukul 08.00 Wita namun apel siang ditiadakan dengan tetap melaksanakan absen sidik jari yang dibuka pukul 15.25 Wita. Sedangkan senam kebugaran jasmani (SKJ) setiap hari Jum’at juga ditiadakan. Bagi unit kerja yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, maka jam kerja diatur secara tersendiri oleh kepala unit kerja yang bersangkutan. Tentunya dengan memperhatikan intensitas pelayanan, dan ketentuan jam kerja ini hanya berlaku selama bulan Ramadhan. Staf PNS Bagian Humas dan Protokol Setda HST, Jony Sofyar SE mengungkapkan, dengan kebijakan tersebut dapat berkumpul keluarga lebih cepat seraya mempersiapkan menu ketika berbuka puasa.(adiyat)
Wadai Ramadhan’, Senin (6/6). Untuk menarik pengunjung datang dan berbelanja menu buka puasa, Disbudparpora juga masih menggunakan ‘modus’ sama dengan sebelum-sebelumnya. Menyiapkan voucher belanja gratis yang dibagikan untuk para pengunjung saat
MONOTON: Disbudparpora bersama PD Pasar Bauntung Batuah kembali menggelar Pasar Wadai Ramadhan di Jalan Sukaramai, Martapura. Namun karena terus berulang tanpa kreasi, gelaran Pasar Wadai Ramadhan terasa monoton tahun ke tahun.
prosesi pembukaan yang dilakukan Bupati Banjar H Khalilurrahman. “Di akhir Ramadhan juga akan diberikan hadiah kepada pedagang terbaik, dengan poin penilaian meliputi, kebersihan, kerapian kesantunan pelayanan. Plus pedagang harus berjualan hingga akhir Bulan Ramadhan,” katanya.(rudiyanto)
Keberadaan traktor tangan,(hand tracktor) bantuan pemerintah yang diberikan via kelompok tani, dinilai petani kurang tepat sasaran. Pasalnya, keberadaan traktor tangan justru menjadi ladang bisnis bagi segelintir orang yang dominan di kelompok tani. Wartawan: Rudiyanto/MK
C
ECEP, salah seorang petani di Desa Tungkaran, Kecamatan Martapura mengatakan, ongkos sewa bajak lahan menggunakan traktor tangan milik kelompok tani dirasa masih terlalu mahal. Tarif sewa yang dikenakan tak beda dengan ongkos bajak menggunakan traktor non kelompok tani, Rp60.000 per borong lahan. “Sama saja dengan biaya menggunakan traktor bukan mi-
lik kelompok tani. Kalau begitu, sama saja petani tetap terbenani,” katanya, kemarin. Menurut Cecep, karena merupakan bantuan dari pemeirntah, mestinya tarif sewa yang dikenakan lebih murah. Jika tetap saja sama dengan traktor non bantuan, keberadaan traktor sama saja percuma. Senada dengan Cecep, Rahmat petani di Desa Cindai Alus, Kecamatan Martapura mengungkapkan, justru memilih membajak lahan menggunakan traktor bukan milik kelompok tani. Pertimbangannya, dengan ongkos sama, hasil bajak traktor milik perorangan lebih maksimal. “Kalau pun pakai traktor milik kelompok tani belum terlalu gembur dan harus mengulanginya dengan cangkul,” katanya. Padahal untuk mengolah lahan seluas satu hektare miliknya, baik menggunakan bajak milik perorangan maupun kelompok tani, Rahmat mengaku harus membayar sebesar Rp2 juta. “Karena bantuan dari pemerintah, harusnya lebih murah, kalau sama saja dengan traktor milik perorangan sama saja percuma,” katanya.()
DPRD Kalsel Diminta Dukung Pembenahan RS Damanhuri BARABAI, MK- Komisi Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Selatan serta anggotanya dan PNS Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, berkunjung ke Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel Yazidie Fauzi mengatakan, kunjungan kerja komisinya ke Kabupaten HST untuk melakukan monitoring bantuan hibah yang bersumber dari APBD Provinsi Kalsel. Khususnya hibah dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel dan Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel, sesuai dengan bidang komisi yang dipimpinnya yakni Kesejahteraan Rakyat. “Setelah melakukan monitoring ini, selanjutnya akan kami lakukan evaluasi dan berharap kedepan dapat lebih menambah batuan-bantuan hibah tersebut ke Kabupaten HST. Dengan sinergi antara Pemkab HST dan jajaran DPRD Provinsi Kalsel ini, kita semua juga mengharapkan kesejahteraan masyarakat HST akan terus meningkat khususnya dibidang pendidikan dan kesehatan,” katanya, di Auditorium Pemkab HST, kemarin. Bupati HST H Abdul Latif juga
HUMAS
MONITORING: Komisi Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Selatan berkunjung ke Pemkab HST, guna melakukan monitoring bantuan hibah yang bersumber dari APBD Provinsi Kalsel.
menyampaikan beberapa program unggulan dan prioritas pemerintahannya, di bidang kesehatan dan pendidikan, diantaranya program dokter banua dan pembenahan bangunan Rumah sakit umum daerah H Dhamanhuri Barabai yang sekarang masih berstatus kelas C menjadi kelas B. “Pembenahan rumah sakit merupakan komitmen kami yang didukung oleh DPRD HST, tetapi untuk meningkatkan peringkat dari kelas C ke B itu membutuhkan anggaran dana yang lumayan cu-
kup besar, karena semuanya fasilitas harus dilengkapi, baik itu fisik bangunan, sarana dan prasarana, alat-alat kedokteran, pengadministrasian maupun perawat dan kesediaan dokter,”katanya. Menurutnya, dari perhitungan pihak rumah sakit anggaranya mencapai seratus milyaran untuk merubah status tersebut, oleh sebab itu ia meminta bantuan dan dukungan penuh dari pihak DPRD Provinsi Kalsel untuk merealisasi hal tersebut. “Pemerintahan kami bertujuan
agar semua lapisan masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan secara merata dengan pelayanan yang baik, jika nanti status RSUD sudah kelas B, masyarakat HST tidak perlu lagi melakukan rujukan pasien ke rumah sakit lain, yang selama ini dirujuk ke RSUD Kandangan, karena pada jaman dulu kita punya memori indah dimana RSUD kita menjadi rujukan RS kabupaten lain,”kata Latif yang juga mantan anggota DPRD Provinsi Kalsel.(Hms/adv/adiyat)
Pelajar Kotabaru Wakili Kalsel
IDENTIK: Keberadaan Pasar Wadai Ramadhan bagi masyarakat identik dengan bulan puasa.
Pasar Wadai di Samping Masjid KOTABARU, MK- Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan tentunya identik dengan jajanan berbagai macam kue dan makanan jelang berbuka puasa maupun persiapan sahur. Baik yang disajikan dengan modern maupun tradisional, di bulan ini pula masyarakat dapat memilih jenis kue tradisional untuk buka puasa. Karena di bulan-bulan lain sangat jarang dijumpai kuliner
yang dijual saat Ramadhan. Nah, tahun 2016 ini Pasar Wadai Ramadhan ditempatkan di samping Masjid Raya Khusnul Khotimah, Kotabaru yang pada tahun sebelumnya berlokasi di depan kawasan perbelanjaan Pasar Limbur Raya. Seperti biasanya, bukan hanya pada kasawasan itu saja yang menjadi sentra penjualan berbagai kue, di kawasan Bhakti, Veteran Agus Salim dan wilayah
Semayap juga menjadi lokasi untuk jualan Wadai Ramadhan. Hanya saja tidak satu tempat seperti Pasar Wadai Ramadhan yang memang dikhususkan menjadi satu. Salah satu masyarakat Saijaan mengatakan bahwa, Pasar Wadai Ramadhan ini menjadi daya tarik tersendiri bukan hanya dari kalangan muslim saja yang akan berbelanja namun dari non muslim pun ikut mencari kue tradisional yang jarang
dijumpai pada bulan lainnya. “Saya sudah dapat lokasi di Pasar Wadai Ramadhan tersebut dan kita tinggal menunggu saja kapan awal puasa akan ditetapkan pemerintah. Sehingga akan bersiap untuk berjualan di tempat yang sudah disediakan,” ungkap salah satu penjual kue Ramadhan. Warga lainnya menilai, dimanapun lokasi atau tempat pasar wadai yang akan ditetapkan oleh
FAUZI/MK
pemerintah daerah yang jelas harus bersih agar konsumen merasa nyaman saat berada di tempat tersebut. “Kalau bersih, kan kita juga yang diuntungkan dengan banyaknya pelanggan yang datang untuk membeli santapan untuk berbuka puasa, tentunya diharapkan kepada penjaja makanannya habis berjualan bisa membersihkan tempatnya agar terlihat selalu bersih,” harap Rahman.(fauzi)
KOTABARU, MK- Sungguh prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Kotabaru khususnya pada ajang FLS2N dan O2SN tingkat SMP se-Kalimantan Selatan yang berlangsung di Banjarmasin pada 25-27 Mei lalu, dua orang pelajar asal Kotabaru berhasil wakili Kalsel di ajang tingkat nasional. Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kotabaru H Fatahudin saat dijumpai mengatakan, dua orang siswanya tersebut atas nama Norhadijah siswi kelas VIII A yang berhasil menyabet juara 1 Seni Baca Al-Qur’an pada FLS2N, sedangkan Supardi siswa kelas VIII F juga berhasil meraih juara 1 O2SN cabang olahraga Pencak Silat Putra. “Tentunya ini merupakan kebanggaan tersendiri dan Norhadijah akan mewakili Kotabaru dalam FLS2N dalam bidang Seni Baca Al-Qur’an tingkat nasional di Manado pada September 2016 mendatang, dan Supardi akan mewakili Kotabaru dalam cabang olahraga Pencak Silat pada O2SN di Jakarta pada Agustus 2016 nanti, dan kami akan selalu mensupport dan mendoakan mereka agar menjadi yang terbaik,” tuturnya bangga. Menurut Fatahudin, prestasi tersebut tentunya sangat membanggakan siswa-siswi SMP Negeri 1 Kotabaru sekaligus membawa harum nama sekolah dan Kabupaten Kotabaru. Karena mereka bisa berprestasi dalam gelaran FLS2N dan O2SN tingkat SMP se-Kalimantan Selatan. “Kami sebagai guru berharap semoga kedua siswa tersebut dapat kembali meraih prestasi terbaik, sehingga dapat membanggakan orang tua, guru, sekolah, serta Kabupaten Kotabaru,” jelasnya lagi berharap.(fauzi)
BANJARMASIN
A8 D inamika
Rumah Singgah
ANAK bergaya funk menjadi persoalan tersendiri yang dihadapi Banjarmasin saat ini. Selain indikasi penyalahgunakan narkoba, anak bergaya funk kerap dinilai negatif oleh masyarakat, lantaran cara pergaulan yang berbeda dari pada umumnya. “Kami ingin mereka dibuatkan rumah singgah. Selama ini belum ada wadah yang bisa menampung dan membina mereka,” kata Walikota Banjarmasin Ibnu Sina. Wacana rumah singgah, lanjutnya, sebenarnya sudah ada sejak era Walikota Yudhi Wahyuni. Hanya saja, lanjutnya, belum terealisasi, sehingga pihaknya ingin segera membangun rumah singgah mengingat punya peran penting. “Secepatnya kita bangun karena dibutuhkan anak funk. Nanti mereka akan dibina dan diberikan pemahaman terhadap perilaku yang selama ini mereka lakukan,” katanya. Sementara itu, Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah memiliki cara unik sendiri bagi komunitas anak bergaya funk. Mantan anggota DPRD Kalsel ini, mengusulkan agar anak bergaya funk ditertibkan, dan diikutikan dalam program wajib mengaji selama Ramadhan ini. “Setiap masjid ada program Maghrib Mengaji. Nah, kita ikutkan saja mereka, supaya bisa mengubah fikiran dan perilaku mereka,” katanya. Pada masa kini dengan adanya globalisasi, banyak sekali kebudayaan yang masuk ke Indonesia, sehingga tidak dipungkiri lagi muncul banyak sekali kelompok-kelompok sosial dalam masyarakat. Kelompok-kelompok tersebut muncul dikarenakan adanya persamaan tujuan atau senasib dari masing-masing individu maka muncullah kelompok-kelompok sosial di dalam masyarakat.(hendra)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Poligami, PNS akan Dipecat Dewan akan Panggil Kasatpol PP Satuan Polisi Pamong Praja (PP) Banjarmasin mendata semua personelnya, baik yang berstatus PNS maupun tenaga kontrak. Wartawan: Hendra & Farid/MK
K
NET
LATUPAN: Petasan dianggap sebagian kalangan dapat mengganggu kekhusyuan ibadah selama Ramadhan.
Jaga Ketertiban dan Keamanan Saat Ramadhan BANJARMASIN, MK- Ramadhan, Satpol PP Banjarmasin diminta melakukan patroli pada malam hari, khususnya ketika waktu tarawih dan subuh. Sebab, di revisi Perda Ramadhan, ada larang menyalakan petasan, karena dinilai mengganggu ibadah malam saat Ramadhan. Menurut Anggota Komisi III DPRD Banjarmasin Matnor Ali, aturan tersebut baru berlaku, dan mulai dilaksanakan pada Ramadhan tahun ini. “Yang melanggar Perda itu, diancam sanksi kurungan tiga bulan dan denda Rp 50 juta,” ucap legislator asal Fraksi Partai Golkar ini, kemarin. Aturan itu berlaku kepada semua pihak dan umur. Apabila pelaku masih di bawah umur, hanya dikenakan sanksi pembinaan dan memanggil orang tua yang bersangkutan.
Petasan saat Ramadhan, seperti sudah membudaya di Banjarmasin. Petasan berbagai merk bermuncul dan ramai dijajakan pada bulan puasa. Negatifnya, kata dia, petasan itu kerap dinyalakan dekat dengan tempat ibadah pada saat tarawih dan subuh hari. Bahkan, hingga dinyalakan di tengah jalan menakuti dan membikin kaget orang melintas di jalan. Mengantisipasi peredaran petasan, Satpol PP diminta berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan razia penjual atau agen petasan. ”Jadi tidak hanya ada tindakan preventif tapi juga ada refresif,” sebutnya. Perda Nomor 4 tahun 2005 tentang Perubahan Perda Nomor 13 tahun 2003 tentang larangan kegiatan pada Ramadhan berisi larangan membuka tempat hiburan,
restoran, warung, rombong dan sejenisnya di siang hari selama Ramadhan. Untuk itu, anggota Komisi I DPRD Banjarmasin Noor Latifah mengingatkan, jelang dan saat Ramadhan Satpol PP juga diminta menegakan regulasi lainnnya. Terutama, kata dia, penertiban minuman beralkhol, salon plus-plus, penegakan Perda larangan merokok, serta menyalakan petasan, karena dianggap kegiatan dan perbuatan yang menodai kesuciaan bulan puasa. Permasalahan gepeng yang kerap bermunculan di bulan puasa tak luput dari sorotan anggota komisi bidang hukum ini. Menurut dia, permasalahan sosial itu wajib dideteksi dan diatasi Satpol PP dan Dinas Sosial sebelum datang. Namun, disarankan gepeng yang terjaring razia tersebut dilakukan pembinaan.(farid)
EPALA Satuan Polisi Pamong Praja Banjarmasin Ichwan Noor Chalik menduga ada personel Satpol PP Banjarmasin yang memiliki istri lebih dari satu, yang tentunya pelanggaran aturan kepegawaian. “Akan dilakukan pendataan. Jika terbukti poligami, langsung diberhentikan karena tidak sesuai dengan perundang-undangan,” katanya, kemarin. Diungkapkan Plt Sekdakot Banjarmasin ini, aturan ini tidak hanya berlaku untuk anggotanya di Satpol PP saja, tapi juga seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Banjarmasin. “Aturan ini berlaku untuk semua PNS di Pemkot Banjarmasin. Jika ada kasus, kita akan patuhi aturan yang berlaku di tanah air ini,” pungkasnya. Sementara itu, DPRD Banjarmasin kaget serta tidak menyangka ada anggota Satpol PP Banjarmasin menjadi tersangka pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. Anggota Komisi I DPRD Banjarmasin Noor Latifah mengutuk keras perbuatan kriminal yang dilakukan oknum Satpol PP Banjarmasin tersebut. Sebagai salah satu perwakilan kaum hawa di DPRD Banjarmasin, legislator asal Partai Golkar ini, sangat prihatin terhadap korbannya yang masih di bawah umur. Apalagi, cetusnya, tersangka merupakan petugas yang mengawal penegakan Perda dan penertiban di Banjarmasin. “Penegak hukum, malah melanggar hukum,” ucapnya. Ditambah lagi, sebutnya, kasus kejahatan anak terutama pelecehan seksual, sedang menjadi sorotan nasional dan internasional. Ia sangat sepakat sanksi tegas berupa pemecatan terhadap dua oknum yang mencoreng nama salah satu instansi di Pemkot Banjarmasin itu. “Setuju sanksi pemecatan dikeluarkan Walikota Banjarmasin Ibnu Sina,” sebutnya. Lala, sapaan akrabnya, punya rencana bersama Komisi I memanggil Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Banjarmasin Ichwan Noor Chalik. Hal itu dilakukan untuk mencari formulasi agar kejadian 'memalukan' tersebut tidak terulang kembali. “Entah melalui pendidikan moral, akhlak, atau pembentukan disiplin dan karakter,” katanya.()
Nusantara Sehat Bertugas di Loksado KANDANGAN, MK- Sebanyak 5 orang anggota Nusantara Sehat telah tiba di Hulu Sungai Selatan (HSS). Didampingi Kepala Dinas Kesehatan HSS dr Siti Zainab, mereka bertemu dengan Bupati HSS H Achmad Fikry, Senin (6/6). Kepala Dinas Kesehatan HSS dr Siti Zainab mengatakan, Nusantara Sehat adalah program dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi wilayah terpencil. Tim dari Nusantara Sehat akan bertugas memberikan pelayanan kesehatan di Kecamatan Loksado. “Tim dari Nusantara Sehat ditugaskan di puskesmas Loksado, yang terdiri atas masing-masing satu dokter gizi dan analis gizi, dan tiga tenaga kesehatan lainnya,” katanya. Diungkapkannya, mereka akan bertugas di Loksado selama dua tahun, untuk memberikan pelayanan bagi warga yang tinggal di desa terpencil. Bupati HSS H Achmad Fikry berharap tim Nusantara Sehat dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan masyarakat, khususnya yang tinggal di kawasan Loksaso. Diungkapkannya, Loksado adalah satu dari 11 kecamatan yang ada di HSS, yang letaknya di Pegunungan Meratus, yang sebagian wilayahnya cukup sulit untuk dijangkau dengan kendaraan. “Loksado juga sebagai kawasan wisata di HSS,” ujarnya. Ia berharap tim Nusantara Sehat bisa menyesuaikan diri dengan keadaan masyarakat setempat. “Minta kepada camat untuk dapat menjaga keamanan selama tim Nusantara Sehat bekerja,” katanya. Ia juga meminta agar tim Nusantara Sehat bisa mendatangi dan melihat keadaaan kecamatan lainnya.(sofan)
Pasar Wadai Ramadhan
SOFAN/MK
FOTO BERSAMA: Bupati HSS H Achmad Fikry dan Kepala Dinas Kesehatan HSS dr Siti Zainab bersama tim Nusantara Sehat.
BUPATI Hulu Sungai Selatan (HSS) H Achmad Fikry, membuka Pasar Wadai Ramadhan, di Jalan Pangeran Antasari. Peresmian dihadiri Wakil Bupati HSS H Ardiansyah, Ketua DPRD HSS Syamsuri Arsyad, Dandim 1003/Kandangan Letkol Inf Rudy Namsyah. Hadir pula Ketua TP PKK HSS Hj Isnaniah Achmad Fikry, dan Ketua Gabungan Organisasi Wanita HSS Hj Zaitun Ardiansyah. Kepala Pengelola Pasar HSS Achmad Raihani mengatakan, Pasar Wadai Ramadhan tahun ini diikuti 100 pedagang. “Semua pedagang di Pasar Wadai Ramadhan tidak dikenakan biaya tempat,” katanya. Pedagang hanya dikenakan retribusi sebesar Rp 105 ribu untuk satu bulan, atau hingga jelang Idul Fitri 1437 H. Raihani berharap Pasar Wadai Ramadhan bisa berjalan dengan lancar dan aman, sehingga pendapatan pedagang dapat meningkat. Bupati HSS H Achmad Fikry mengatakan, Pasar Wadai Ramadhan diadakan untuk memfasilitas pertemuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan berbuka puasa. Tahun lalu, kata bupati, Pasar Wadai Ramadhan buka pada pukul 14.00 Wita, dan pada tahun ini buka lebih awal, yakni pada pukul 13.00 Wita, sesuai dengan Perda Ramadhan yang sudah direvisi. Ia meminta Kantor Pengelola Pasar dan Satpol PP berkoordinasi untuk mengatur lalulintas, sehingga tidak memunculkan kemacetan di kawasan itu.(sofan)
Selamatkan Tumbuhan dan Satwa Langka KANDANDAN, MK- Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) memperingati Hari lingkungan Hidup se-Dunia tahun 2016, Senin (6/6). Membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Bupati HSS H Achmad Fikry mengatakan, tahun ini, secara nasional diangkat tema ‘Selamatkan Tumbuhan dan Satwa Langka untuk Kehidupan’.
Dikatakannya, tema tersebut sangat penting bagi Indonesia, yang kaya keanekaragaman hayati. Namun, banyak persoalan yang hadapi. Menurutnya, sebagian besar spesies diketahui menghadapi ancaman kepunahan, karena perusakan habitat dan perburuan. Oleh karena itu, pemerintah menegaskan upaya perlindungan terhadap
tumbuhan dan satwa liar. Diungkapkannya, ancaman terhadap keanekaragaman hayati, terjadinya kehilangan jenis dan kerusakan habitat, diperburuk dengan perubahan iklim. Di sisi lain, melestarikan atau melindungi keanekaragaman hayati, dalam kerangka ekosistem bermakna mempertahankan karbon, yang ada pada kayu ataupun
lahan yang terdapat di kawasan tersebut. Tetapi, ironinya diperkirakan bahwa lebih dari 1 giga ton karbon dilepaskan per tahun, terjadi akibat alihguna lahan di kawasan hutan tropis. “Indonesia ikut ambil bagian dalam upaya pengendalian perubahan iklim, dan untuk menahan naiknya suhu bumi,” ujarnya.(sofan)
TERSENYUM: Bupati HSS H Achmad Fikry menyerahkan bibit pohon untuk ditanam dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tahun 2016. SOFAN/MK
3
B1
hari lagi...
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
JADWAL PERTANDINGAN
SPANYOL
Minggu, 12 Juni 2016
Turki vs Kroasia
Tengah Bruno, Sergio Busquets, Koke, Thiago, Andres Iniesta, David Silva, Pedro, Cesc Fabregas Depan Aritz Aduriz, Nolito, Alvaro Morata, Lucas Vasquez
Tengah Luka Modric, Mateo Kovacic, Ivan Rakitic , Marcelo Brozovic, Ivan Perisic, Milan Badelj, Marko Rog, Ante Coric Depan Mario Mandzukic, Nikola Kalinic, Marko Pjaca, Duje Cop, Andrej Kramaric
21:00
21:00
Sabtu, 18 Juni 2016
Rep. Ceko vs Kroasia
00:00
Spanyol vs Turki
03:00
Rabu, 22 Juni 2016
GRUP D
Kroasia vs Spanyol
03:00
Spanyol vs Turki
03:00
REP. CEKO Penjaga Gawang Danijel Subasic, Lovre Kalinic, Ivan Vargic Belakang Vedran Corluka, Darijo Srna, Domagoj Vida, Sime Vrsaljko, Gordon Schildenfeld, Ivan Strinic, Tin Jedvaj
Senin, 13 Juni 2016
Spanyol vs Rep. Ceko
KROASIA Penjaga Gawang Iker Casillas, David De Gea, Sergio Rico Belakang Sergio Ramos, Gerard Pique, Dani Carvajal, Jordi Alba, Marc Bartra, Cesar Azpilicueta, Mikel San Jose, Juanfran
Penjaga Gawang Petr Cech, Tomas Koubek (Slovan Liberec) and Tomas Vaclik Belakang Theodor Gebre Selassie, Roman Hubnik, Pavel Kaderabek, Michal Kadlec, David Limbersky, Daniel Pudil, Tomas Sivok, Marek Suchy Tengah Vladimir Darida, Borek Dockal, Daniel Kolar, Ladislav Krejci, David Pavelka, Jaroslav Plasil, Tomas Rosicky (Arsenal), Jiri Skalak, Josef Sural Depan David Lafata, Tomas Necid, Milan Skoda
TURKI Penjaga Gawang Harun Tekin, Onur Kıvrak, Volkan Babacan Belakang Gökhan Gönül, Şener Özbayraklı , Ahmet Çalık, Hakan Balta, Mehmet Topal, Semih Kaya, Caner Erkin, İsmail Köybaşı Tengah Emre Mor, Volkan Şen, Hakan Çalhanoğu, Nuri Şahin, Oğuzhan Özyakup, Ozan Tufan, Selçuk İnan, Arda Turan, Olcay Şahan Depan Burak Yılmaz, Cenk Tosun, Yunus Mallı
Target Akhiri Puasa Gelar Portugal MEGA Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo bertekad untuk mengakhiri paceklik Gelar Portugal pada Euro 2016 mendatang. Ronaldo ingin agar Timnas Portugal dapat meraih gelar juara Euro di Prancis pada bulan mendatang. Sepanjang sejarah keikutsertaan Portugal di Euro, belum sekalipun Laskar Seleccao memenangkan gelar juara Euro. Prestasi terbaik mereka adalah menjadi Finalis Euro 2004 saat mereka dikalahkan Yunani dengan skor tipis 1-0. Melihat negaranya belum pernah sekalipun memenangkan Euro, Ronaldo berharap agar penantian lama tersebut bisa berakhir pada Euro 2016 ini. "Saya ingin sekali memenangkan Trofi Besar untuk negara saya. Ada kesempatan untuk membuat itu menjadi kenyataan, namun kondisinya sulit dan rumit. Namun mari kita lihat nanti" ungkap Ronaldo kepada Mirror. "Saya sudah memenangkan ba-
Andres Iniesta
NET
Spanyol
Ambisi Matador Spanyol kembali datang ke Piala Eropa 2016 dengan status favorit juara. Selain menyandang status sebagai juara bertahan, materi pemain La Furia Roja juga berkualitas.
T
IM Matador memang tidak tampil bagus di Piala Dunia 2014 karena tidak lolos dari fase grup. Namun perombakan skuad yang dilakukan Vicente del Bosque membuat mereka optimistis di turnamen kali ini. Ya, del Bosque mengandalkan pemain-pemain muda seperti Alvaro Morata hingga Lucas Vazquez. Selain itu ada juga beberapa pemain senior seperti Cesc Fabregas, David Silva, dan Iker Casillas. Jika del Bosque mampu memadukan potensi pemain di lapangan dan menanggalkan status favorit, bukan tak mungkin Spanyol bisa keluar lagi sebagai juara. Selama babak kualifikasi Spanyol tidak punya halangan berarti lolos ke Prancis setelah finis sebagai
pemuncak klasemen Grup C. Dari 10 pertandingan yang dijalani, Spanyol meraih sembilan kemenangan. Sedangkan satu laga berakhir dengan kekalahan dari Slovakia. Selain menjadi pemuncak klasemen, Spanyol juga menempatkan Paco Alcacer sebagai pencetak gol terbanyak. Striker Valencia itu sukses mengoleksi lima gol. Sementara itu usia tua tidak menghalangi Andres Iniesta untuk menjadi bintang bagi Spanyol di Piala Eropa 2016. Gelandang Barcelona itu terbukti masih menjadi pilihan utama Vicente del Bosque di lini tengah. Iniesta juga merupakan pemain serba bisa. Bahkan del Bosque pernah memujinya sebagai pemain komplet karena bisa menyerang dan bertahan sama baiknya. Selain itu visi bermain Iniesta mampu memperdayai lawan-lawannya. Iniesta sekarang sudah berusia 32 tahun, sehingga Piala Eropa kali ini mungkin jadi yang terakhir baginya. "Sekarang adalah era luar biasa bagi sepak bola Spanyol. Semoga saja kami bisa buat prestasi membanggakan tahun ini," tekad Juara Eropa dua kali tersebut berada di Grup D Euro 2016 bersama Turki, Kroasia, dan Ceko, dinilai sangat beruntung. Tiga pesaing La
Furia Roja adalah underdog. Namun di mata Vicente del Bosque, Pelatih Spanyol, justru sebaliknya. Spanyol berada di grup neraka. "Mereka tak boleh dianggap remeh. Setiap tim yang lolos ke putaran final Euro tentu sudah mempersiapkan diri dengan baik, dengan skuad yang bisa diandalkan. Jadi, kami tak boleh sombong," ucap Iniesta. Berdasarkan ulasan beberapa analis, Del Bosque harus pandai meracik formasi saat melawan tim di grupnya. Beberapa formasi bisa diterapkan seperti 4-2-3-1, 4-3-3, atau 4-1-4-1. Tiap timnas memiliki kekhususan masing-masing. Menurut Xinhua, kelemahan sektor pertahanan Spanyol menjadi sasaran bagi tim lawan untuk mengalahkan mereka. Selain itu, status Spanyol sebagai tim elite bisa menjadi bumerang. Di atas kertas, Spanyol menjadi salah satu favorit juara. Mereka memiliki segudang pemain potensial, seperti Andres Iniesta, Sergio Busquets, David Silva, Cesc Fabregas, Thiago Alcantara, Koke, dan Nolito. Di pertahanan Spanyol dibentengi Jordi Alba, Gerard Pique, Sergio Ramos dan Jurafran. Namun sering kali keempat pemain itu kurang koordinasi sehingga menguntungkan lawan.(lec)
Sudah Sembuh, Siap Tampil KAPTEN Timnas Jerman, Bastian Schweinsteiger mengaku kondisinya sudah kembali fit jelang Euro 2016 nanti. Schweinsteiger menyebut bahwa kondisi tubuhnya sudah semakin membaik dan ia siap untuk bermain di Euro 2016 mendatang. Sebelumnya kondisi kesehatan Schweinsteiger sempat diragukan setelah yang bersangkutan terkena cedera saat membela klubnya Manchester United. Alhasil ia melewatkan sejumlah partai uji coba Timnas Jer-
man sehingga banyak pihak menyebut bahwa tidak seharusnya gelandang 31 tahun ini di bawa ke Euro mendatang mengingat kebugarannya sangat mengkhawatirkan. Schweinsteiger sendiri baru saja melakoni laga comeback pada saat Jerman menghadapi Hungaria pada akhir pekan lalu mengaku senang bisa menjalani laga comebacknya. "25 - 30 Menit pada pertandingan tadi sangat bagus untuk kondisi saya" beber Schweinsteiger kepada ESPN.(bln) Bastian Schweinsteiger
NET
NET
Cristiano Ronaldo
nyak trofi dalam karir saya, saya bahkan sudah memenangkan Trofi terbesar yang bisa dimenangkan seorang pemain, namun gelar juara bersama negara saya adalah sesuatu yang penting. Itu adalah mimpi yang sangat besar untuk saya penuhi" "Saya Pikir kami cukup bagus untuk memenangkan Euro nanti. Kami memiliki pemain-pemain besar yang bermain di Liga-Liga terbaik dunia. Jadi kenapa tidak kami tidak bisa juara di Prancis nanti" tutup Pemain 31 tahun tersebut.(glc)
B2
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Tabarez Akui Meksiko Lebih Baik Meksiko mengawali kiprahnya di Copa America 2016 dengan baik setelah mengklaim kemenangan 3-1 saat menghadapi Uruguay di laga pembuka Grup C, Senin (6/6) pagi Wita.
MEKSIKO
1
URUGUAY
DATA & FAKTA STATISTIK PERTANDINGAN MEKSIKO
URUGUAY
61%
Penguasaan Bola
39%
7
Tendangan ke Gawang
3
4
Tendangan Melenceng
4
6
Tendangan Pojok
5
16
Pelanggaran
17
3
Offside
5
3
Kartu Kuning
5
1
Kartu Merah
1
B
ERTANDING di University of Phoenix, Arizona, Meksiko yang dilatih pelatih Juan Carlos Osorio mengejutkan juara Copa 2011 itu lewat gol cepat hasil bunuh diri Alvaro Pereira yang salah mengantisipasi umpan silang Andres Guardado di menit keempat. Uruguay tidak tinggal diam dan berupaya membalas. Beberapa kali serangan yang dikomando Edinson Cavani terbilang cukup merepotkan namun itu tidak cukup untuk menjebol gawang kiper Alfredo Talavera. Malah La Celeste harus bermain dengan sepuluh pemain jelang akhir babak pertama setelah Matías Vecino melakukan pelanggaran yang tak perlu yang berbuah kartu kuning kedua. Meski begitu, di babak kedua pasukan Oscar Tabarez berusaha bangkit dan hampir menyamakan kedudukan andai Diego Rolan lebih tenang dalam mengeksekusi peluang akhir dua menit sebelum satu jam. Pertandingan ini tampak berjalan seimbang ketika Guardado diusir wasit di menit ke-73 setelah melakukan pelanggaran disusul protes kepada wasit, dengan Uruguay kemudian mencetak gol lewat tandukan tajam bek Diego Godin memanfaatkan tendangan bebas Andres Sanchez. Akan tetapi, Meksiko membuktikan dirinya lebih hebat dengan membukukan gol penentu lewat sepakan bek veteran Rafael
3
Jamez Rodriguez
SUSUNAN PEMAIN Talavera; Araujo, Muslera; Pereira, Marquez, Moreno; Gimenez, Godin,
Lionel Messi
Reyes; Layun, Corona Pereira; Sanchez (Duenas 61’); Herrera, (Ramirez 84’), Vecino, Guardado; Aquino Arevalo, Rolan (Abel (Lozano 55’), Chicharito 60’); Lodeiro (Alvaro (Jimenez 83’) 46’); Cavani
RAYAKAN KEMENANGAN: Pemain Meksiko merayakan kemenangan atas Uruguay 3-1 pada babak penyisihan Grup C Copa Amerika di University of Phoenix, kemarin pagi Wita.
Marquez dari dalam kotak penalti di lima menit terakhir, sebelum Miguel Herrera memastikan tiga poin di masa injury time. Pelatih Uruguay Oscar Tabarez pun mengakui bahwa Meksiko tampil lebih baik
dibanding timnya. "Menjelang laga berakhir, Meksiko bisa bangkit dan tekanan dari mereka berbuah dua gol. Saya pikir hasil akhirnya cukup adil," ujar Tabarez di Soccerway. "Tapi saya senang dengan usaha para
pemain saya ketika mereka tertinggal dan kalah jumlah pemain. Kami membuat banyak kesempatan dan berhasil menyamakan skor, tapi kami tidak bisa mempertaPaolo Guerrero hankannya," tutupnya.
Tak Ada Messi, Gaitan Bisa!
Carlos Bacca
Fokus Bela Kolombia SANTA CLARA, MK- Carlos Bacca sedang diganggu isu seputar masa depannya. Meski demikian, Bacca tetap fokus pada penampilannya di Copa America Centenario. Bacca sejatinya baru gabung ke AC Milan pada musim panas lalu dengan banderol yang dikabarkan mencapai angka 30 juta euro. Namun, Bacca langsung tokcer di musim perdananya. Meski performa Milan naik-turun yang ditandai kegagalan finis tiga besar, Bacca bikin 20 gol di seluruh kompetisi. Striker asal Kolombia itu jadi bintang baru Rossoneri di tengah paceklik gelar. Wajar jika kemudian Bacca membuat banyak klub Eropa tertarik padanya dan kini jadi mengejarnya. Satu tawaran sudah ditolak Milan yakni yang datang dari klub Inggris West Ham United. Meski demikian, isu seputar masa depan Bacca tentu saja belum akan usai. Apalagi bursa transfer musim panas belum akan dibuka dan apapun bisa terjadi sebelum musim baru dimulai Agustus mendatang. Dengan Bacca tengah mengikuti Copa America bersama timnas Kolombia, tentu saja ada kekhawatiran bahwa fokusnya di turnamen tersebut bakal terganggu.(mrp/dts)
ADA kemungkinan Lionel Messi tidak akan bermain kala Argentina menghadapi Chile. Jika demikian adanya, Nicolas Gaitan sudah disiapkan menjadi penggantinya. Messi mendapatkan cedera punggung ketika Argentina melakoni ujicoba melawan Honduras beberapa waktu lalu. Sejak saat itu, Messi belum bisa berlatih bersama dengan rekan-rekannya. Kapten 'Tim Tango' itu selalu melakoni latihan sendirian, termasuk saat timnya menggelar latihan terakhir di Stadion Levi's, Santa Clara, Minggu (5/6). Oleh karenanya, ada keraguan Messi bakal tampil menghadapi Chile, Selasa (7/6) pagi pukul 10.00 Wita. Jika Messi tidak bermain, posisinya di starting XI kemungkinan besar akan digantikan oleh Nicolas Gaitan. Gaitan, gelandang serang berusia 28 ta-
hun milik Benfica, sudah mengantongi 13 caps dan mencetak 2 gol untuk Argentina. Musim 2015/2016, ia tampil 37 kali bersama Benfica di semua ajang dan mencetak 11 gol. Pelatih Argentina, Gerardo 'Tata' Martino, menyebut bahwa Gaitan punya segala modal untuk menjadi pengganti sepadan bagi Messi. Namun, ia berharap Gaitan untuk tidak mengimitasi gaya bermain Messi. "Saya tidak mengharapkannya untuk menjadi seperti Leo," ujar Martino seperti dilansir Soccerway. "Saya ingin dia menjadi dirinya sendiri karena dia berada dalam kondisi baik, dan dia bisa melakukannya." "Dia cepat, dia bisa memberikan operan dengan baik, dribelnya juga bagus. Dia adalah pemain yang komplet," kata Martino.(roz/dts) Nicolas Gaitan Pemain Timnas Argentina
Tanpa kehadiran Suarez di lini depan, Uruguay tampak kesulitan mengembangkan permainan. Mereka hanya 39 persen menguasai bola dan membuat 10 attempts dengan tiga on goal.(glc/scw)
Salah Putar Lagu Kebangsaan, Panpel Minta Maaf ADA sebuah momen yang memalukan terjadi pada pertandingan pertama Grup C Antara Mexico berhadapan dengan Uruguay pagi tadi. Panitia Pelaksana Euro 2016 melakukan sebuah kesalahan yang fatal dengan memutar lagu kebangsaan Timnas Uruguay pada awal pertandingan. Seperti pertandingan internasional pada umumnya, Sebelum pertandingan panitia pelaksana memutarkan lagu kebangsaan kedua negara yang bertanding. Pada pertandingan yang digelar di University of Phoenix Stadium, tidak ada masalah saat panitia pelaksana memutar lagu kebangsaan Mexico. Namun kesalahan fatal itu terjadi pada saat mereka memutar lagu kebangsaan Uruguay. Seharusnya Panitia Pelaksana memutarkan lagu Himno Nacional yang merupakan lagu kebangsaan Uruguay. Namun Panpel melakukan sebuah kesalahan yang fatal dengan memutarkan lagu Nasional Chile yang berjudul Himno Nacional de Chile. Alhasil para pemain Timnas Uruguay terlihat kebingungan saat lagu tersebut diputar seperti video di atas. Usai pertandingan tersebut digelar, Panitia Pelaksana Copa America mengeluarkan pernyataan resmi seperti berikut. "Pada Malam ini, pada upacara sebelum pertandingan, kami memutarkan Lagu Kebangsaan Yang salah karena Human Eror. Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Federasi Sepakbola Uruguay, Tim Nasional Uruguay, Para Masyarakat Uruguay, dan para fans Uruguay atas kesalahan kami."(espn/bln)
GRAFIS: HILMAN T GINANJAR/MK FOTO-FOTO: NET
Tujuh Raperda 'Senjata' Pemkab
Tingkatkan Disiplin Selama Ramadhan
AMUNTAI, MK- Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi Lc menyampaikan 7 buah rancangan peraturan daerah di rapat paripurna DPRD Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) tahun 2016, Senin (6/6). Ketujuh Raperda ini bisa menjadi 'senjata' Pemkab untuk mensejahterakan warga HSU kedepannya. Rancangan 7 buah raperda tersebut di antaranya, Raperda Retribusi pengendalian menara telekomunikasi, retribusi pertokoan, rumah potong hewan, retribusi pelayanan kesehatan pada puskemas dan jaringannya, pelayanan administrasi dilingkungan Pemkab HSU, penyertaan modal pemkab HSU berupa aset/barang kepada PDAM dan penggelolaan air tanah. Husairi mengatakan, diajukannya raperda menara telekomunikasi, karena Perda ini diajukan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi, tentang pajak daerah dan retribusi daerah. Isi mengatur tentang tarif retribusi pengedalian menara telekomunikasi bertentang dengan UUD 1945, sehingga tidak mempunyai kekuatan hukum. Dengan dibatalkan ini kata Husairi, maka dengan otomatis tarif yang ditetapkan mengenai menara telekomunikasi pun tidak mempunyai kekuatan hukum yang mengikat. "Tarif pun, kita tidak bisa melakukan pungutan atas objek tetribusi," ujarnya Makanya, tegasnya Husairi, selama perda retrbusi ini tidak dilakukan perubahan, maka pemkab HSU tidak mempunyai kekuatan hukum untuk melakukan pungutan.(yusuf)
AMUNTAI, MK- Selama bulan suci Ramadhan ceramah agama yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), setiap usai apel pagi gabungan seluruh pegawai negeri sipil (PNS), dilaksanakan di Aula Banua Kita Amuntai, Senin (6/6). Sebelumnya jika hari biasa setelah selesai apel pagi Senin, langsung di laksanakan ceramah agama di halaman kantor Pemkab HSU. Selama bulan ramadhan ceramah agama berpindah tempat di aula banua kita amuntai. Wakil Bupati HSU H Husairi Abdi Lc dalam sambutanya mengucapkan selamat memasuki bulan Ramadhan, kepada masyarakat HSU, khususnya kepada seluruh PNS di lingkungan Pemkab HSU. "PNS harus memiliki tekad untuk selalu berbuat baik, serta melakukan peningkatan disiplin selama bulan Ramadhan. Lakukanlah introspeksi diri agar lebih baik," pinta Wabub. Dalam tausiahnya, Ketua MUI HSU KH Said Masrawan Lc MA menjelaskan, tentang kewajiban puasa serta syarat-syarat pelaksanaan kewajiban puasa di bulan Ramadhan.(yusuf) YUSUF/MK
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
P encak Silat Tetap Latihan
HARI pertama puasa, tim pencak silat Kalsel tetap menjalankan program latihan. Namun latihan yang dilakukan lima pendekar Kalsel itu tidak terlalu berat hanya sekadar beradaptasi dengan suasana Ramadhan. “Hanya latihan ringan tidak terlalu berat,” ungkap salah satu pelatih tim pencak silat Kalsel Muhrani, Senin (6/6). Muhrani menjelaskan, latihan ringan itu hanya untuk hari pertama puasa, namun untuk selanjutnya Sofyan Noor, Ali Dina, Hamdani, Rizka, dan Fatimah akan menjalani program latihan seperti biasanya. “Karena mereka akan tampil di PON Jabar, maka persiapan meraka harus benar-benar maksimal agar mendapatkan hasil yang maksimal pula. Karenanya selama bulan puasa ini program latihan tetap jalan,” katanya. Muhrani menuturkan, selama Ramadhan jadwal latihan diubah, jika latihan dilakukan pagi dan sore, maka selama Ramadhan ini jadwal latihan dilakukan sore dan malam hari dengan porsi latihan yang tetap. “Senin sampai Jumat latihan dilakukan sore hari dari pukul 16.00 Wita sampai selesai. Kamis dan Sabtu latihan dilakukan malam setelah Shalat Tarawih,” tuturnya.(edyansyah)
SPORT BANUA
Berkurang Satu Jam Latihan yang dilakukan tim futsal Kalsel dipastikan mengalami perubahan aat Ramadhan. Wartawan: Mahmud Husein/MK
U
NTUK jadwal dan program latihan selama puasa ada perubahan. Untuk latihan fisik dan stamina kita jalankan usai Shalat Tarawih hingga jam 11 malam. Begitu pula, waktu latihan yang biasanya 4 jam, kini hanya 3 jam perhari,” ucap Pelatih Futsal Kalsel Edi Susanto kepada wartawan Media Kalimantan, kemarin. “
Ia mengatakan, hal ini sengaja dilakukan agar pola latihan tetap berjalan, sementara ibadah puasa para atlet tidak terganggu. Mengingat, seluruh pemain futsal Kalsel menjalankan puasa. “Kalau latihan kita lakukan sebagaimana hari biasa. Kita khawatir latihan berat bisa mengganggu kesehatan atlet itu sendiri sebab saat latihan dengan kondisi puasa atau perut kosong,” ujarnya. Edi menegaskan, meski ada pengurangan waktu latihan satu jam dari biasanya. Dipastikan tidak mengganggu persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat, September nanti. “Program latihan selama Ramadhan
dibuat lebih padat dari latihan rutin biasanya agar sempitnya waktu yang ada bisa dimanfaatkan dengan baik dan lebih berbobot. Sebab, jadwal latihan kita hanya tiga jam, satu jam sore hari, dua jam lainnya setelah Shalat Tarawih hingga pukul 11 malam,” tegasnya. Sementara itu, program try out tim futsal Kalsel rencananya dimulai satu pekan usai lebaran, lantaran tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat dengan tujuan Jakarta. “Beberapa daerah seperti Papua sudah melakukan pemusatan latihan di Jakarta sejak awal tahun lalu. Mudahan, usai lebaran nanti program try out sudah bisa dijalankan,” katanya.()
Edi Susanto ANT
Perbanyak Program Uji Tanding
T enis
Persiapan Minim
CABANG olahraga tenis lapangan tidak punya pilihan lain selain menggelar latihan rutin persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat secara mandiri. Hal ini berkenaan tidak masuk dalam program Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov) sehingga pembiayaan latihan seluruhnya tidak ditanggung oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel. Setidaknya, hal ini berdampak besar terhadap persiapan yang dilakukan sehingga intensitas latihan tidak bisa ditingkatkan, bahkan untuk latihan saja hanya dijadwalkan satu kali selama sepekan. “Kami tetap menggelar latihan rutin satu kali dalam sepekan. Kalau tidak dilakukan, semakin tertinggal dengan persiapan atlet lain di cabang olahraga lainnya,” ucap salah satu atlet tenis lapangan M Fajar Sidik, kemarin. Walau belum melakukan persiapan khusus sebagaimana cabang olahraga lainnya. Fajar tetap optimis tampil lebih baik dari kualifikasi PON tahun lalu di PON XIX nanti. Sementara itu, pelatih tenis lapangan Kalsel Saputra membenarkan, sampai saat ini pihaknya belum menjalankan program pemusatan latihan menuju PON XIX secara maksimal. Saat ini, persiapan hanya dilakukan satu kali dalam sepekan, biasanya latihan setiap siang hingga sore minggu tiap pekannya. Dengan latihan yang kurang maksimal itu, pihaknya pesimistis bisa tampil dengan maksimal saat PON 2016 Jawa Barat. Namun bukan berarti pihaknya tidak ada usaha untuk melakukan persiapan. Dengan latihan seminggu sekali, diharapkan skill dan fisik pemain masih terjaga dengan baik sehingga saat ada kepastian pemusatan latihan bisa langsung tancap gas.(mahmud husein)
B3
LATIHAN: Tim dayung dragon boat Kalsel tetap menggelar latihan normal saat bulan puasa.
Menambal Keterlambatan Persiapan Tim Dayung Kalsel Latihan Normal Saat Ramadhan BANJARMASIN, MKPersiapan tim dayung Kalsel khususnya nomor dragon boat terbilang cukup lambat. Beberapa kali rencana persiapan mengalami penundaan akibat berbagai hal. Alhasil, persiapan baru dilakukan pada akhir Mei tadi. Menyadari keterlambatan persiapan, tim dayung dragon boat Kalsel pun menebusnya
dengan tetap menggelar latihan norml saat bulan puasa. “Persiapan tim dragon boat Kalsel ketinggalan jauh dengan provinsi lain. Makanya untuk bisa mengejar, di Ramadan ini program latihan tetap berjalan seperti biasa,” ungkap pelatih tim dayung Kalsel Masyhur, Senin (6/6). Pria yang akrab disapa Wama ini menuturkan, agar bisa bersaing dengan provinsi lain maka
intensitas latihan harus ditingkatkan untuk memanfaatkan waktu yang tersisa jelang pelaksanaan PON Jabar, September nanti. “Waktu tersisa hanya empat bulan . Makanya harus dimanfaatkan dengan baik, materi latihan pun dirangkap, pagi latihan beban dan fisik, sore latihan teknik dan daya tahan di atas perahu,” tandasnya. Wama menjelaskan, porsi
latihan yang ditingkatkan tak hanya mengejar ketertinggalan persiapan, namun juga untuk membuka peluang agar bisa meraih medali pada PON Jabar nanti. Ia menargetkan, setidaknya tim dragon boat Kalsel bisa mempertahankan raihan medali pada PON XVIII Riau 2012 lalu yang sukses meraih satu medali perak dan satu medali perunggu. “Kami berharap raihan medali bisa meningkat dibanding PON sebelumnya,” katanya.(edyansyah)
Sumanto Kembali Latih Jasmi BANJARMASIN, MK- Setelah menanti cukup lama, akhirnya Sumanto dipastikan melatih atlet angkat berat Kalsel Jasmi. Akhir pekan ini, pelatih berlisensi nasional sudah berada di Banjarmasin. Jasmi yang saat ini menjalani latihan secara mandiri di Ryu Club Semarang pun dipastikan segera kembali ke Banjarmasin. Jasmi dan Sumanto akan berduet sebagai atlet dan pelatih untuk bisa merealisasikan target medali emas dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel di PON XIX 2016. Keduanya pun akan berlatih di bersama di kediaman Ketua Umum KONI Kalsel, Bambang Heri Purnama di kawasan Jalan Teluk Tiram, Banjarmasin. “Saya pastikan Sumanto sudah bersedia kembali ke Banjarmasin untuk melatih Jasmi. Minggu ini sudah berlatih
ANT
ANDALAN: Jasmi menjadi harapan tunggal Kalsel untuk meraih medali angkat berat pada PON XIX.
bersama di rumah saya, di Teluk Tiram,” ucap Ketua Umum KONI Kalsel, Bambang Heri Purnama kepada sejumlah wartawan, kemarin. Bambang menyebutkan, selain untuk melatih Jasmi, kehadiran Sumanto diharapkan bisa membantu Persatuan Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia
(PABBSI) Kalsel mencari bibit muda potensial untuk dikembangkan. “Terus terang sejauh ini atlet angkat berat masih bertumpu pada Jasmi, sementara regenerasi belum sepenuhnya berjalan lancar. Mudahan kehadiran Sumanto bisa membantu, apalagi, PON XIX penampilan terakhir Jasmi,” ujarnya.(mahmud husein)
BANJARMASIN, MK- Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kalsel memperbanyak program uji tanding bagi tim tinju Kalsel. Sejak mengikuti program Pemusatan Latihan Provinsi (Pelatprov), tim tinju Kalsel baru mendapatkan kesempatan tiga kali fight atau bertarung dengan petinjupetinju yang tangguh yang notabenenya juga merupakan petinju PON. Pertama, saat mengikuti Kejuaraan nasional (Kejurnas) Terbuka Piala Gubernur Maluku April tadi. Kedua, saat meladeni tim tinju dari provinsi tetangga Kalteng yang memprogramkan try out ke Banjarmasin. Dan yang ketiga baru-baru tadi, lima dari enam petinju Kalsel yang tampil di PON Jabar yakni Prsetyo, Refly Lay, Silva Lauratu, Ades Setia Oliana, dan Merlinda Ismayani menantang lima petinju tuan rumah PON Jabar. “Tim tinju melakukan try out ke Bandung dari 3-5 Juni, ada lima petinju yang dibawa. Sementara Beatrix Sugoro tidak ikut karena tengah mengikuti program Pelatnas,” ungkap Sekretaris Pertina Kalsel Hermanto Ginting, Senin (6/6). Ia mengakui, lima petinju Kalsel belum bisa mendapatkan hasil yang maksimal saat fight dengan lima petinju Jabar yang baru datang melakukan try out di Korea Selatan dan Thailand. Namun begitu tambah Ginting, setidaknya mereka bisa mendapatkan pengalaman dan menambah jam terbang tentunya juga banyak catatan yang didapat tim pelatih untuk evaluasi. “Hasilnya try out cukup memuaskan, banyak catatan yang menjadi bahan evaluasi kedepan, yang terpenting program memperbanyak fight bisa berjalan agar pengalaman dan jam terbang bisa bertambah,” tandasnya. Ginting menjelaskan, memperbanyak fight menjadi program utama persiapan menuju PON Jabar. Pertina Kalsel pun kembali mengagendakan try out untuk tim tinju Kalsel khususnya lima atlet Pelatprov yang dinilai masih banyak kekurangan dan perlu dibenahi secara maksimal. “Selama bulan puasa ini, atlet tetap diminta latihan untuk evaluasi hasil try out di Bandung. Sebab usai lebaran nanti kami akan agendakan try out ke Kupang. Mudah-mudahan program try out itu bisa terlaksana,” pungkasnya.(edyansyah)
KALIMANTAN SELATAN
B4
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Bentengi Anak dari Budaya Barat BATULICIN, MK- Ilmu merupakan dasar penting bagi setiap generasi muda untuk meraih kesuksesan di masa yang akan datang. Maka dari itu, setiap orangtua hendaknya membekali anaknya dengan ilmu agama dan akhlak yang mulia. Hal itulah yang disampaikan Wakil Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor dalam acara wisuda santri TK/ TP Alquran ke-XXVII tahun 2016 LPPTKA BKPRMI se-Kabupaten Tanah Bumbu yang digelar di Lapangan Kecamatan Angsana. Dalam acara wisuda yang mengambil tema “Menyiapkan Generasi Qurani Me-
nyongsong Masa Depan Gemilang” itu turut dihadiri Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRMI) Said Aldi Al Idrus dan Ketua Umum BKPRMI Kalsel Heriansyah. Pada tahun ini, jumlah wisudawan/wisudawati TK/TP Alquran seKabupaten Tanah Bumbu mencapai 1.280 peserta. Jumlah tersebut lebih banyak dari tahun lalu yang hanya diikuti sekitar 700 peserta. Hal ini tentu tak lepas dari peran aktif orangtua, guru-guru agama, serta jajaran pemerintah daerah yang senantiasa terus mendorong peningkatan akhlak generasi muda di tengah masyarakat.
Ketua BKPRMI pusat Said Aldi Al Idrus mengungkapkan, wisuda TK/TP Alquran merupakan salah satu bentuk sumbangsih BKPRMI untuk menciptakan generasi muda yang lebih qurani. Niat itu sebelumnya juga dilatarbelakangi atas keprihatinannya saat melihat generasi muda yang masih belum banyak gemar membaca Alquran dan shalat berjamaah di masjid. “Saya sudah keliling dari Sumatera sampai Papua. Ternyata tidak 10 persen pun generasi muda kita yang gemar membaca Alquran di masjid,” katanya. Said pun menjelaskan, rendah-
nya semangat generasi muda untuk membaca Alquran sangat dipengaruhi oleh banyaknya tontonan atau hiburan berbasis teknologi dan masuknya pengaruh budaya barat dari kaum Yahudi. Sehingga tidak sedikit anak di negeri ini yang akhirnya terlibat masalah kejahatan seperti kasus narkoba, minuman keras, bahkan masalah pornografi. “Ini harus kita hentikan. Yakni dengan cara membentengi anak dari budaya barat itu serta membiasakan agar anak-anak kita gemar belajar agama dan membaca Alquran,” pungkasnya.(suhaimi/relhum)
SUHAIMI/MK
WISUDA SANTRI: Sudian Noor saat menghadiri acara wisuda santri TK/ TP Alquran se-Kabupaten Tanah Bumbu di Lapangan Kecamatan Angsana.
Tempat Berjualan jadi Kos-kosan Proses pengosongan gedung eks Mall Tayyibah yang dilakukan oleh Pemkab Tabalong bersama aparat gabungan, Minggu (5/6), berjalan lancar. Sebagian besar peralatan milik pengelola THM yang beroperasi di tempat tersebut sudah diangkut sendiri oleh mereka, khususnya peralatan yang berharga. Hanya ada sebagian kecil yang belum diangkut, seperti mejameja dan kursi serta ada beberapa lemari es. Wartawan: Herry/MK
K
EPALA Bidang Pengelolaan Kekayaan Daerah Badan Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (BPKKD) Tabalong Husin Ansyari mengatakan, pihaknya sudah melayangkan SP3 kepada pengelola THM yang beroperasi di gedung Mall Tayyibah. Selain penertiban Mall Tayyibah, pihaknya juga melakukan sosialisasi pada pedagang di samping atau sekitar bangunan. Karena dari hasil pemantauan tim, ada bangunan-bangunan yang seharusnya sebagai tempat berjualan, namun disalahgunakan peruntukkannya sebagai tempat tinggal atau
kos-kosan. “Namun untuk pedagang yang memang sesuai peruntukkannya tidak perlu khawatir, kami hanya merapikan tempatnya agar terlihat lebih bagus. Karena kalau mall sudah rapi dan bersih, maka bangunan-bangunan di sekitarnya juga harus bersih. Jangan sampai terlihat kumuh,” jelasnya. Sementara salah seorang pengelola berusaha mempertahankan barangnya yang ada di lantai 3 gedung. Karena dirinya mengaku diberitahu, pengosongan hanya dilakukan pada lantai 1 dan 2 gedung, tidak untuk lantai 3. Namun setelah diberi pemahaman dan dijamin barang-
barang miliknya tidak akan rusak, akhirnya yang bersangkutan bersedia untuk dikeluarkan barang-barangnya. "Saya diberitahu pengosongan hanya untuk lantai 1 dan 2 gedung, karenanya saya hanya merapikan barang-barang saya dan tidak dikeluarkan," ujar Teguh, pemilik Caffe Borneo. Karena, ungkap Teguh, yang direnovasi rencananya hanya di lantai 1 dan 2 dan dan luar gedung. Jadi, ia menilai perkakasnya tidak akan mengganggu proses renovasi. “Tapi kalau memang peraturan mengharuskan gedung harus kosong, maka mau tidak mau saya harus bersedia,” tandasnya.()
HERRY/MK
DIKOSONGKAN: Petugas Satpol PP Pemkab Tabalong mengeluarkan barang-barang milik pengelola yang telah menyalahgunakan gedung eks Mall Tayyibah.
RSUD Tanbu Segera Terapkan Layanan Online BATULICIN, MK- Guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Abdurahman Noor, Batulicin akan segera mengaktifkan layanan pelayanan dengan sistem online pada tahun ini. “Tujuannya, untuk mempermudah dan mempercepat akses pelayanan yang diperlukan masyarakat,” kata Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming saat menerima kunjungan Bupati Tulungagung Sahri Mulyo ke Kantor Bupati Tanah Bumbu sekaligus membahas sistem pelayanan RSUD berbasis IT yang digelar di ruang rapat Setda Tanbu, Kamis (2/6) lalu. Sebagai langkah awal dalam menerapkan sistem penanganan pelayanan secara cepat itu, Mardani meminta kesiapan pihak RSUD untuk membangun sentral jaringan pelayanan secara terpadu berbasis online, baik bersama pihak kepolisian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat maupun pihak Dinas Perhubungan setempat, terlebih lagi kepada lapisan masyarakat. "Sentral pelayanan online berposisi di RSUD, jika ada terjadi kecelakaan lalu lintas dan bencana alam, maka lintas terkait yang sudah terkoneksi secara online langsung nyambung
dengan RSUD untuk melaporkan sebuah kejadian, sehingga penanganan pasien tidak menunggu waktu lama menuju ruang gawat darurat," terang Mardani. Selain itu, lanjut Mardani, untuk memudahkan informasi kejadian perlu dipasang sirine di masing-masing pihak yang terlibat dalam penanganan, sehingga dapat bergerak cepat dalam penanganan kedaduratan terhadap pasien tersebut. "Dengan adanya jaringan online yang sudah dipadukan dengan pihak terkait itu, saya berharap jangan ada lagi terdengar pasien yang mati di tempat akibat lambatnya penanganan medis," tegas Mardani. Dalam kesempatan itu, Bupati Tulungagung Sahri Mulyo turut memaparkan sistem pelayanan RSUD yang sudah diterapkan di daerahnya. Dia menjelaskan, RSUD Tulungagung sudah menerapkan sistem pelayanan Instagram (instalasi gawat darurat modern). Sistem ini juga diintegrasikan dengan berbagai pihak, namun tidak lepas sistem koneksi online dari TKP langsung ke sentra pelayanan. "Salah satu contoh, jika ada pasien yang terkena serangan jantung, maka keluarga pasien bisa tekan tombol yang ter-
sedia di rumah, maka tombol itu terkoneksi dengan sentral pelayanan RSUD, sehingga pihak RSUD bisa menghubungi ambulan yang terdekat dari rumah pasien itu," beber Sahri Mulyo. Ambulan juga merupakan bagian dari koneksi RSUD yang siap bergerak melayani pasien dengan penanganan kedaruratan di tempat lebih cepat. Disamping itu, ambulan juga tersedia alat komunikasi GPS yang langsung mengetahui alamat pasien pada saat pihak sentra RSUD melakukan koneksi ke ambulan. Kemudian penanganan juga bekerjasama dengan Kepolisian dengan menggunakan sistem pelayanan common center. Melalui pelayanan ini, polisi lebih cepat menangani terkait kasus kecelakaan maupun perampokan yang mengakibatkan luka pada korban serta penanganan kedaruratan pertama akan langsung dari polisi sebelum dibawa ke unit darurat RSUD. “Dengan sistem ini, setidaknya akan mengurangi risiko kematian lebih cepat di TKP. Berdasarkan catatan kami, setelah menerapkan sistem ini ada 50% pasien yang tertolong dengan selamat dibandingkan sebelum adanya sistem ini,” pungkas Sahri Mulyo.(suhaimi/humas)
SUHAIMI/MK
KUNJUNGAN: Pemkab Tanbu dan Pemkab Tulungagung bahas layanan online yang akan diterapkan di RSUD.
KALIMANTAN SELATAN
B5
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Revitalisasi Lapas dan Rutan
B alangan
BANJARBARU, MKRombongan Tim Asistensi bersama Kakanwil Kemenkumham Kalsel Imam Suyudi bertandang ke Kanim Klas I Banjarmasin untuk menyelenggarakan rapat bersama Tim Asistensi Pembangunan/Rehabilitasi/Revitalisasi UPT Pemasyarakatan dalam APBN Perubahan 2016. Dipandu moderator Kadiv Administrasi Kemas HZ, rapat dihadiri Staf Khusus Menteri Fajar BS Lase, Direktur Pembinaan dan Latihan Kerja Produksi Ilham Jaya, Inspektur Wilayah VI Sulistiyarso, serta Kepala Biro Pengelolaan BMN, Tarsono. Rapat berisi pengarahan dari Tim Asistensi dan pemaparan Kalapas Banjarmasin, Kalapas Karang Intan, Kalapas Banjarbaru, serta tanggapan dan masukan dari Dinas PU dan BPKP Kalsel, terkait dengan pembangunan atau rehabilitasi, serta revitalisasi UPT Pemasyarakatan dalam APBN Perubahan 2016. Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM Fajar BS Lase
Pengurangan Jam Kerja WAKTU kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Balangan selama Ramadhan berkurang 5 jam per minggunya. Pengurangan jam kerja selama 5 jam per minggu, dengan rincian 45 menit setiap SeninKamis, dan Jumat satu jam dari biasanya. Menurut Kabag Organisasi Setda Balangan Mahyudi, pengurangan jam kerja sesuai dengan Surat Edaran Bupati Balangan Nomor 060/60/ORG/2016 tentang Penetapan Jam Kerja ASN Selama Ramadhan 1437 H. Jika sebelumnya, pegawai pada Senin hingga kamis pulang pukul 16.15 Wita, kini pulang lebih awal 45 menit, yakni pada pukul 15.30 Wita. Sedangkan Jumat pulang lebih awal satu jam, dari yang biasanya pukul 11.30 Wita menjadi pukul 10.30 Wita. “Semoga pengurangan jam kerja ini tidak mengurangi kinerja mereka dalam melayani masyarakat,” katanya. Pengurang waktu kerja ini, lanjut Mahyudi, upaya memberikan waktu bagi PNS dalam mempersiapkan berbuka puasa.(sugi)
H SU
Pentingnya Hidup Hiegienis
WARGA Kelurahan Kebun Sari, Hulu Sungai Utara (HSU), terus berupaya membebaskan wilayahnya dari keberadaan jamban. Ketua LKMD Kelurahan Kebun Sari Kaslan mengatakan, masyarakat di wilayahnya sudah lama mengidamkan terbebas dari aktivitas MCK di sungai, namun terkendala kesadaran segelintir warga yang masih kurang memahami pentingnya sikap hidup hiegienis tersebut. “Syukurnya dari pihak pemerintah ada menganggarkan pembuatan jamban sehat setiap tahun melalui Dinas Pekerjaan Umum serta bantuan dari Kodim 1001/Amuntai-Balangan yang membantu bergotong royong membuatkan jamban bagi warga,” ujar Kaslan, dikutip dari Antara Kalsel, beberapa waktu lalu. Kaslan mengatakan, selama 2000-2015 terdapat anggaran simultan dari Dinas PU Kalsel bagi pembangunan jamban sehat di wilayah Kelurahan Kebun Sari. Terakhir, katanya, ada nota kesepahaman dengan Kodim 1001/ Amuntai-Balangan untuk kegiatan pembangunan jamban sehat bagi warga yang tersisa belum memiliki jamban sehat.(ant)
Sidak Awal Ramadhan SUGI/MK
ILLEGAL LOGGING: Kayu hasil pembalakan liar yang disita Dinas Kehutanan dan Perkebunan Balangan.
Pembalakan Hutan Masih Marak
Illegal logging marak terjadi di Balangan. Wartawan: Sugi/MK
B
ERDASARKAN hasil pengawasan dan monotoring Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Balangan beserta instansi terkait, ditemukan lokasi penebangan liar di kawasan hutan lindung, di Desa Liyu, Kecamatan Halong, beberapa waktu lalu. Kabid Penataan dan Perlindungan Hutan Dishutbub Balangan Patliansya
mengatakan, pembalakan hutan di perbatasan Balangan dan Tabalong, dan termasuk dalam kawasan hutan lindung. “Di lapangan, kami menemukan sedikitnya 30 kubik kayu jenis meranti campuran yang sudah berupa potongan dan dan gelondongan,” katanya. Kawasan yang pembalakan seluas sekitar satu hektare, di mana pohon dengan diameter lebar telah ditebang pelaku pembalak liar. Diungkapkannya, berdasar keterangan Kepala Desa Liyu, pelaku pembalakan liar berasal dari luar Desa Liyu. Untuk sementara, katanya, kayu ha-
sil pembalakan liar itu, didiamkan dulu, karena akses angkut yang sangat sulit. “Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian dan Dinas Kehutanan Tabalong dan Kalsel, agar hal ini segera ditindaklanjutinya,” katanya. Pihaknya mengaku sangat sulit melakukan pengawasan. Selain area yang diawasi sangat luas dan sulit, pihaknya juga kekurangan personel. “Kami kesulitan memantau kawasan hutan yang mencapai 83 ribu hektare ini. Saat ini, hanya ada 7 Polisi Hutan, dan hanya satu yang telah mengikuti Diklat Polhut,” pungkasnya.(sugi)
AMUNTAI, MK- Guna mengetahui harga kebutuhan pokok awal Ramadhan, Sekdakab Hulu Sungai Utara (HSU) meninjau Pasar Induk Amuntai, Senin (6/6) Selain Sekdakab HSU Ir H Eddyan Noor Idur, sidak itu diikuti pula Kabag Ekonomi dan SDA Setda HSU Muhammag Rafiq, serta Plt Kepala Dinas Koperasi, perindustrian, Perdagangan dan UKM. Sekdakab HSU Ir H Eddyan Noor Idur mengatakan, sidak untuk memantau harga kebutuhan pokok di awal Ramadhan, karena sudah menjadi kebiasaan harganya pasti mengalami kenaikan. “Turun ke lapangan untuk mencek langsung sejauh mana kenaikan harga bahan pokok,” ujarnya. Menurut mantan Kadis
PU ini, Pemkab HSU menerima laporan tentang kenaikan harga bahan pokok. Pihaknya juga mengingatkan para pedagang untuk tidak menjual barang kedaluarsa. “Kenaikan harga kebutuhan pokok di awal Ramadhan, kami nilai masih wajar,” katanya. Diungkapkannya, kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan, seperti gula dan minyak goreng. Pemkab HSU, katanya, akan menggelar pasar murah. Di mana, misalnya di Pasar Amuntai, gula dijual Rp 17 ribu per kilo, maka di pasar murah hanya Rp 13 ribu per kilo. “Ramadhan ini, pasokan kebutuhan pokok, seperti beras, bawang, minyak goreng, dan gula dalam kondisi mencukupi,” katanya.(yusuf)
Terkendala Tinggi Badan PARINGIN, MK- Dari sekitar 200 pendaftar calon brigadir polisi dari Balangan, 53 dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi. Mereka tidak lulus karena tinggi badan tidak sesuai dengan yang dipersyaratkan, yakni minimal 163 centimeter untuk pria dan minimal 160 centimeter untuk wanita. Kabag Sumda Polres Balangan Kompol Syaidillah dari 100 pelamar calon brigadir polisi di Polres Balangan, hanya 47 orang yang lulus administrasi, serta berhak mengikuti tahapan berikut-
nya di Polda Kalsel. Mereka yang lulus seleksi administrasi di Polres Balangan, yakni satu orang untuk calon taruna Akpol, 42 orang calon brigadir PTU, dan 4 orang calon tamtama Polri. “Minat warga Balangan mendaftar polisi sangat tinggi. Sayang faktor tinggi badan menjadi kendala. Rata-rata yang tidak lulus administrasi, karena tinggi badan yang kurang dari persyaratan yang ditetapkan,” tuturnya. Ia berharap warga Balangan yang
ingin menjadi anggota Polri agar mempersiapkan diri sejak dini, termasuk tinggi badan dan kekuatan fisiknya. “Tinggi badan tidak sesuai persyaratan, otomatis tidak lulus tes,” katanya. Bagi yang lulus administrasi, ia berharap bisa mengikuti tahapan seleksi lanjutan di Polda Kalsel. “Harapannya banyak dari Balangan yang lulus, karena akan ditempatkan di daerah asal. Ini akan mempermudah tugasnya, karena paham dengan kondisi psikologis dan sosial masyarakat,” katanya.(sugi)
YUSUF/MK
SIDAK: Sekdakab HSU Ir H Eddyan Noor Idur meninjau Pasar Induk Amuntai guna mengetahui stok dan harga kebutuhan pokok masyarakat.
Manunggal Tuntung Pandang
32 Pasangan Ikuti Sidang Isbat PELAIHARI, MK- Sebanyak 32 pasangan mengikuti sidang isbat di KUA Bati-bati, Tanah Laut. Mereka adalah pasangan suami istri yang belum memiliki buku nikah. Hal tersebut merupakan bagian dari program Pengadilan Negara Pelaihari yang berpartisipasi pada Manunggal Tuntung Pandang yang digelar di Desa Liang Anggang, Bati-bati. Wakil Bupati Tanah Laut H Sukamta mengatakan, sidang isbat untuk pasangan suami istri yang pernikahannya belum terdaftar. “Setelah mengikuti sidang isbat, pernikahan mereka secara resmi tercatat oleh negara. Kami berharap buku nikah segera diserahkan kepada mereka,” katanya. Ia berharap pasangan yang mengikuti sidang isbat bisa menggunakan buku nikahnya untuk berbagai keperluan, khususnya yang berhubungan dengan administrasi kependudukan.(ananda)
mengatakan, rapat ini untuk verifikasi usulan pembangunan/rehabilitasi/revitalisasi UPT Pemasyarakatan di Kanwil Kemenkumham Kalsel. “Renovasi bangunan lapas dan blok, penambahan blok hunian, revitalisasi Lapas/Rutan tidak layak huni, akan dilaksanakan melalui alokasi anggaran APBN Perubahan 2016,” katanya. Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalsel Imam Suyudi mengatakan, ada tiga Lapas yang akan menjadi prioritas pembangunan/rehabilitasi/revitaliasi UPT Pemasyarakatan di Kanwil Kemenkumham Kalsel. Yakni, Lapas Klas IIA Banjarmasin, Lapas Klas IIA Narkotika Karang Intan, dan Lapas Klas III Banjarbaru. “Pembangunan dan rehabilitasi ini akan memberikan dampak yang signifikan terhadap upaya penanganan over crowded hunian Lapas/ Rutan di Kalsel,” kata Imam Suyudi.(andi/ humas kemenkumham kalsel)
ANANDA/MK
DINIKAHKAN KEMBALI: Sidang isbat digelar agar perkawinan tercatat dalam hukum negara.
PELAIHARI, MK- Tari Radap Rahayu dari SMAN 1 Bati-bati dan Tari Mandulang Intan dari SDN Liang Anggang 2 Bati-bati, Tanah Laut, membuka kegiatan Manunggal Tuntung Pandang di Desa Liang Anggang, Jumat (3/6) malam kemarin. Manunggal Tuntung Pandang adalah kegiata Pemkab Tanah Laut untuk menjaring aspirasi dan mendekatkan diri kepada masyarakat. Wakil Bupati Tanah Laut H Sukamta merasa bersyukur masih bisa diberikan kesempatan bertatap muka dengan masyarakat. Apalagi saat ini, katanya, Tanah Laut sedang bersemangat dalam membangun daerah “Kami berharap setiap permasalahan bisa diselesaikan dengan
baik melalui musyarawarah, seperti kegiatan Manunggal Tuntung Pandang ini,” katanya. Diungkapkannya, salah satu proyek pembangunan yang akan dilaksanakan di Bati-bati, yakni Banjar Bakula. Salah satunya terkait dengan penyediaan air bersih,” katanya. Manunggal Tuntung Pandang di Desa Liang Anggang, Kecamatan Bati-bati diisi berbagai kegiatan, seperti Dispendukcapil Tanah Laut dalam pembuatan akte lahir, perekaman e-KTP, pembuatan kartu keluarga, Disnakertranssos Tanah Laut memberikan pelatihan pembuatan batu bata, dan Dinas Pertanian Tanah Laut memberikan bantuan berupa alat bantu pertanian.(ananda)
SENI & BUDAYA
B6
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Puisi Hari Ini Puisi Hari ini terbit setiap hari Kirim puisi ke email: puisimk@yahoo.com
Titik Noryanti Mhs Universitas Achmad Yani, Banjarmasin
Siring Rantau Keramaian nampak di lingkaran Serupa bola dikejar pemain Bagai kupu-kupu berebut nektar Angin berlalu lalang menerpa kulit mulus Daun coklat terbang menguasai lingkaran Di tengah terlihat air menyejukkan mata Di tepi tempat istana megah Kuningnya menyilaukan mata memandang Hingga inginnya hasrat menatap datang Pohon melambai-lambaikan tangannya Seakan membisikkan suara ke telinga Langkah-langkah kaki menjadi musik Terhirup salju nan sejuk
FESTIVAL: Sebagian kegiatan seni dan budaya yang dihadirkan dalam Festival Budaya Sa-ijaan, Hari Jadi ke-66 Kabupaten Kotabaru, 1-4 Juni 2016.
Menarik Wisatawan Lewat Festival Budaya
FOTO-FOTO: ISTIMEWA
Hilang Heningku membisukan tubuh Bagai membeku di kutub utara Kegelapan menjadi saksi bisu perasaanku Kau apakan hatiku sehingga mati rasa Terdiam ku bagaikan patung yang mulai dipahat Tetesan air membasahi seputih tisu Air yang terus mengalir dimata tak dapat dibendung lagi Hatiku kini hancur sehancurnya Mata yang penuh cinta kini telah menjadi duri yang akan menusukmu Kau telah menciptakan hujan di mataku Hilang sudah kisah kita Namun kini kumampu berjalan menuju keindahan Kutinggalkan semua melodi-melodi yang ditanam Biarkan ia menjadi alunan disetiap langkahku.
F ilm
Festival Budaya Saijaan yang berlangsung dari 1 Juni – 4 Juni 2016 berlangsung sangat meriah. Kegiatan memperingati Hari Jadi ke-66 , Kabupaten Kotabaru itu tidak saja diikuti komunitas seni dan sastra setempat, tapi juga menghadirkan perwakilan dari seluruh kabupaten/kota Kalimantan Selatan.
K
EMERIAHAN perayaan Festival Budaya Sa-ijaan ini sudah tersuguhkan sejak hari pembukaan, 1 Juni. Bermacam
tarian dari masyarakat setempat yang terdiri dari beragam etnis, termasuk suku Mandar Bugis dan Banjar ditampilkan sejak pagi hari. Meski dibasahi gerimis, pelaksanaan acara tetap berlangsung lancar dan semarak. Kegiatan juga dilanjutkan dengan digelarnya lomba menyanyi lagu Banjar, melukis, dan bergam lomba kesenian tradisi lainnya. Dan puncaknya, digelarnya karnaval atau parade budaya dari seluruh perwakilan kabupaten/ kota se-Kalimantan Selatan, serta perwakilan puluhan kecamatan di Kabupaten Kotabaru. Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Kotabaru Ir Rai Rajuni mengatakan, peringatan Hari Jadi ke-66 adalah yang paling meriah. “Farade Budaya Sa-ijaan memeriahkan hari jadi ini memang sudah digelar sejak peringatan hari jadi pada tahun 2012. Namun berda-
sarkan pengamatan saya, tahun 2016 ini adalah yang paling meriah karena diikuti seluruh kontingen kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan,” ujarnya di sela karnaval budaya, Sabtu (4/6). Rai Rajuni menjelaskan, digelarnya Festival Budaya Sa-ijaan ini memang bertujuan untuk mengenalkan dan lebih menonjolkan potensi pariwisata di Kabupaten Kotabaru. “Dan untuk mendukung program wisata ini, kami sengaja menggandeng unsur-unsur seni dan budaya yang ada di Kabupaten Kotabaru. Bagaimanapun, budaya memegang peranan penting dalam menunjang potensi wisata,” paparnya. Saat ini, katanya, tujuan wisata yang menjadi andalan Kabupaten Kotabaru adalah pulau Samber Gelap. Pulau ini mempunyai luas sekitar kurang lebih 5 ha. Dari Kotabaru, pulau dengan pantai eksotis dan
terumbu karangnya ini dapat ditempuh menggunakan speedboat sekitar dua jam perjalanan. Keindahan pemandangan pulau Samber Gelap sangatlah luar biasa. Pasir pantainya yang putih dan sangatlah lembut, gelombang yang tidak besar, serta air lautnya yang jernih membuat pulau ini tak kalah dengan pulau dewata Bali. Di Pulau Samber Gelap juga terdapat tempat konservasi penyu, sehingga dapat menjadi alternatif tambahan untuk pengembangan wisata. “Pulau Samber Gelap juga mempunyai pemandangan bawah laut yang sangat mengagumkan. Dan sudah menjadi tujuan turis untuk diving serta snorkeling. Mereka ada yang berasal dari Finlandia dan Belanda,” ujar Rai Rajuni. Selain pulau Samber Gelap, tutur Rajuni, obyek wisata lainnya adalah Teluk Tamiang. Desa
Teluk Tamiang memiliki wisata bahari bawah laut yang tak kalah dibanding Samber Gelap, yaitu gugusan terumbu karang. Untuk menuju Desa Teluk Tamiang yang berjarak 90 Km dari Kabupaten Kotabaru kita bisa menggunakan jalan darat. Nah, demi mendukung obyek wisata itu, Rai Rajuni akan menggandeng beragam kesenian kebudayaan. “Yakni dengan akan digelarnya pertunjukanpertunjukan seni dan budaya di tempat wisata itu, sehingga para turis akan tertarik untuk tinggal lebih lama di sana,” ujarnya. Dan dengan digelarnya Festival Budaya Sa-ijaan memperingati Hari Jadi ke-66 Kabupaten Kotabaru yang baru saja berlangsung, Rai Rajuni berharap setiap kekayaan seni dan budaya yang telah dipertunjukkan dapat mendukung potensi wisata di Kabupaten Kotabaru,” tandasnya.(sandi)
Micky Hidayat Bacakan Puisi Sapardi di TIM
13 Jam untuk Penyelamatan KOMUNITAS Pecinta Film Banjarmasin menilai film 13 Hours: Secret Soldier of Benghazi layak tonton karena menyuguhkan cerita apik dan penuh unsur dramatik. Film “13 Hours The Secret Soldiers of Benghazi” 2016 merupakan sebuah film action dan drama yang disutradarai Jon Favreau berdasarkan buku dan naskah skenario yang ditulis Mitchell Zuckoff dan Chuck Hogan Mitchell Zuckoff. Film 13 Hours ini dibintangi John Krasinski, Pablo Schreiberdan David Giuntoli. Ketua Komunitas Pecinta Film Banjarmasin Awan Setia Budi mengungkapkan, film ini tidak hanya menyuguhkan baku tembak dan suasana ketegangan saat perang, namun juga unsur patriotik serta rasa kepedulian sesama tentara, di mana rela berkorban jiwa dan raga demi sebuah tugas. “Meskipun mereka harus meninggalkan keluarga, dan menempuh bahaya yang siap mengincar nyawa mereka, namun mereka tetap menjalankan tugas. Para aktor mampu menghidupkan suasana tersebut secara nyata,” bebernya. Awan juga memaparkan, Film action 13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi 2016 merupakan kisah nyata dan juga diambil dari salah satu buku karya Mitchell Zuckoff yang berjudul sama. Di kisahnya tersebut diceritakan tentang adanya sebuah serangan ke kedutaan Amerika Serikat di Libya. Disi lain kamp keamanan CIA terdekat yang ada di daerah Benghazi juga ikut diserang. Di kamp tersebut terdapat 6 orang tim keamanan yang berusaha mati-matian menyelamatkan warga Amerika. Mereka hanya memiliki waktu 13 jam saja untuk menyelamatkan semua warga amerika yang berada di sana. “Secara garis besar film ini adalah salah satu film Action yang layak tonton di bulan ini, dan secara ratting kami bisa memberikan penilaian 7 untuk film ini,” tandasnya.(budi)
BANJARMASIN, MK- Penyair Kalsel Micky Hidayat menjadi salah satu pembaca puisi Sapardi Djoko Damno di acara pembacaan puisi bertajuk “Menyimak Puisi Sapardi Djoko Damono” yang berlangsung di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Jumat, 3 Juni 2016. Acara yang digagas oleh komunitas Taman Sastra Cikini ini dipergelarkan sejak pukul 19.00 hingga 23.00 dan mengambil tema “Tak ada yang Lebih Tabah dari Hujan Bulan Juni”. Pembacaan puisi karya Sapardi Djoko Damono melibatkan para penyair Jakarta, termasuk Kalimantan Selatan. An-
tara lain Jose Rizal Manua, Asrizal Nur, Fatin Hamama, Rara Gendis, Abdullah Wong, Dhenok Kristianti, Putu Suastini, Sihar Ramses Simatupang, Remmy No-
varis DM, dan Micky Hidayat. Micky Hidayat membacakan dua puisi yaitu puisi berjudul “Jakarta, Juli 1996” dan “Sajak Intermezo bagi Sapardi Djoko Damono” yang ditulis Micky Hidayat pada tahun 1984. “Dalam acara tersebut tidak hanya digelar pembacaan puisi, namun juga penyajian alih wahana puisi Sapardi Djoko Damono dalam bentuk musik, tarian, lukisan, senirupa, monolog, teater dan penampilan seni instalasi oleh Agam Hasibuan. Ada pula Teater Pas, Cilay Esemble, Badai Sampai Sore, dan Musika KYD, “ beber Micky. Micky menjelaskan, Prof. Dr. Sa-
pardi Djoko Damono adalah seorang sastrawan kenamaan Indonesia. Selain produktif melahirkan puisi, juga aktif menulis esai, kritik sastra, artikel serta menerjemahkan berbagai karya sastra asing. Dengan terjemahannya itu, Sapardi mempunyai kontribusi penting terhadap pengembangan sastra di tanah air. Lebih jauh Micky memaparkan, beberapa puisi Sapardi sangat populer dan banyak orang mengenalinya serta sering disajikan dalam bentuk musikalisasi puisi, seperti Aku Ingin, Hujan Bulan Juni, Pada Suatu Hari Nanti, Akulah si Telaga, dan Berjalan ke Barat di Waktu Pagi Hari.(budi)
Pengaruh Pemikiran Foucault di Novel Terbaru Okky Madasari OKKY Madasari membahas karya terbarunya Kerumunan Terakhir di Taman Baca Kesiman, Denpasar, Minggu, 5 Juni 2016. Novel kelima Okky yang diluncurkan di ASEAN Literary Festival, Jakarta, awal Mei 2016, itu menggambarkan seorang tokoh yang berinteraksi dengan Internet. “Kerumunan terakhir menunjukkan kaburnya batas. Manusia zaman sekarang tidak mampu membedakan mana yang nyata atau dalam dunia Internet,” kata Okky dalam diskusi yang dimoderatori Atrari Senudinari, pegiat Jatijagat Kampung Puisi. Penulis kelahiran 30 Oktober 1984 itu menjelaskan dalam novel tersebut paradoks menjadi tulang punggung cerita. Okky menuturkan, di zaman sekarang manusia hidup terpapar teknologi, cenderung memuja kecanggihan, dan hidup dalam kegagapan. “Kegagapan tidak bisa mengikuti ambisi yang utuh dalam merespons kenyataan yang ada,” tuturnya. Okky mengaku ketika menulis novel Kerumunan Terakhir dia juga dipe-
NET
NOVELIS: Okky Madasari (tengah) saat membicarakan novel terbarunya Kerumunan Terakhir di Taman Baca Kesiman, Denpasar, Minggu, 5 Juni 2016.
ngaruhi beberapa literatur nonfiksi. Pemikiran filsuf Prancis, Michel Foucault, diakui Okky sangat memberi pengaruh terhadap novel Kerumunan Terakhir. Bagi Okky, sumbangsih pemikiran Foucault memberi pemahaman tentang pertarungan narasi dan pengetahuan manusia.
“Saya sangat percaya bahwa pada akhirnya nilai tatanan, kebenaran itu tidak ada yang posisinya lebih benar atau lebih baik dari yang lain. Yang terjadi adalah mana yang menjadi wacana dominan dalam masyarakat dan itu selalu terkait dengan kekuasaan,” katanya. Okky menjelaskan banyaknya ma-
nusia di zaman sekarang yang percaya dengan media sosial menjadi salah satu contohnya. “Pendapat seseorang bisa dianggap kebenaran hanya karena selebtweet, followers-nya banyak, itu harus kita kritisi,” tuturnya. Melalui novel tersebut, ia ingin menunjukkan kepada pembaca bahwa segala yang seolah dominan itu belum tentu benar, yang seolah diminati banyak orang belum tentu benar. Ni Made Purnama Sari dalam pembahasannya mengatakan hampir setiap karya tulisan tidak pernah berjarak dengan kehidupan sehari-hari. “Artinya, untuk membuat sebuah cerita tetap membutuhkan metode riset, tapi diolah secara kreatif,” kata Purnama. Purnama menuturkan, dalam novel Okky, ada unsur yang memandang kenyataan diungkap secara kreatif. “Menampilkan sebuah peristiwa nyata dialirkan bertutur dan menarik. Penulis membuat pembaca merenung dalam aneka paradoks yang ada di dalam karyanya,” tutur pemenang II Sayembara Manuskrip Buku Puisi Dewan Kesenian Jakarta 2015 ini.(tmp)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
ALL SPORT
B7
WARRIORS UNGGUL 2-0
Golden State Warriors menjaga asa untuk menjadi juara NBA musim 2015-2016 setelah mengalahkan lagi Cleveland Cavaliers dengan skor telak 110-77 pada game kedua Final NBA 2016.
P
ADA babak awal, Cavaliers tampil agresif dengan bermain cepat dan memimpin enam poin pada kuarter pertama. Namun, Warriors berhasil bangkit pada kuarter kedua dengan bermain lebih disiplin. Power Forward Warriors yakni Draymond Green menjadi bintang kemenangan dengan menyumbangkan 28 poin. “Mereka bermain dengan cara menjaga para pemain kami. Namun Draymond bisa membukanya. Ia penembak tiga angka yang jitu. Ia melibas lawannya malam ini,” ucap pelatih Warriors Steve Kerr mengutip Yahoo Sport, Senin (6/6). Pemain yang menjadi penentu kemenangan Warriors pada game kedua ini, Draymond Green menjelaskan, kunci kemenangan timnya terletak pada kerja sama tim yang terjalin rapi. Green sukses menyumbang 16 poin, 11 rebound, dan tujuh assist pada gim pertama. Kemudian performanya kembali meningkat pada gim berikutnya yakni memberikan 28 poin. Pemain berusia 26 tahun terse-
but juga menambahkan, sang pelatih memberikan taktik khusus di laga final. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga keseimbangan permainan saat Stephan Curry berada di lapangan. Terbukti, Green sukses menjalankan perintah dari Steve Kerr. “Steve Kerr tidak ingin saya mengatakan kepada Anda bagaimana cara saya menyalurkan batin saya dengan Steph Curry. Namun, saya termotivasi dengan melakukan beberapa tembakan jarak jauh,” ucap Green mengutip USA Today. “Ketika Steph (Curry) di bangku cadangan, itu benar-benar mengubah permainan tim. Sebab apabila ia bermain, ia akan banyak dilanggar oleh pemain lawan, karena itu kami bermain dengan kompak satu sama lainnya,” pungkasnya. Sementara itu, pemain bintang Cleveland Cavaliers, LeBron James mengaku kesulitan mengembangkan permainannya saat menghadapi Golden State Warriors pada gim kedua final NBA 2015-2016. Menurutnya, tekanan sangat berat karena ia harus berjuang sekuat tenaga untuk tetap maksimal. LeBron telah bermain solid dengan meraih 19 poin, sembilan assist, dan delapan rebound. Namun, ia tak mendapat dukungan berarti dari rekan-rekannya. Alhasil ia menilai, laga melawan Warriors bukan lah yang terbaik karena ia mengaku masih harus ada yang diperbaiki. “Saya mengalami kesulitan pada hari ini, terlalu banyak bola yang lewat. Kami memiliki kesempatan
NET
di kuarter keempat, namun tekanan berubah saat saya keluar dan kami banyak di serang,” ucap LeBron mengutip USA Today. “Jadi saya harus lebih baik lagi . Anda harus mencoba bermain untuk diri sendiri dan juga bermain untuk rekan setim pada saat yang sama, hal tersebut sangat sukar sekali. Laga tersebut bukan yang terbaik,” pungkas sosok berusia 31 tahun tersebut. Akibat kekalahan ini, Cleveland tertinggal 0-2 dari Warriors. LeBron James dan kawan-kawan harus bisa memenangi laga berikutnya yang digelar di kandang mereka, Selasa 7 Juni 2016. Kendati berat, Cavs harus bisa memetik kemenangan apabila ingin
menjaga peluang juara musim ini. Pelatih Cleveland Cavaliers, Tyronn Lue juga mengakui kekalahan telak timnya. Hasil tersebut membuat peluang juara anak asuh Tyronn Lue semakin jauh dengan gelar juara. “Malam ini kami bermain bagus pada kuarter pertama. Namun, mereka masih lebih tangguh, bahkan mereka bermain le-
bih agresif dibandingkan kami,” kata Lue. Akibat kekalahan 0-2, LeBron James dkk harus bisa memenangi laga berikutnya yang digelar di
kandang mereka, Selasa 7 Juni 2016. Kendati berat, Cavs harus bisa memetik kemenangan apabila ingin menjaga peluang juara musim ini.(fap/okz)
BARITO PUTERA
B8 S riwijaya FC Pantang Anggap Enteng Mantan Klub SRIWIJAYA FC bakal menantang Persegres Gresik United pada lanjutan Torabika Soccer Championship A 2016 pekan keenam, 12 Juni nanti, di Stadion Petrokimia. Berbeda posisi klasemen, tak membuat Sriwijaya memandang Gresik sebelah mata. Saat ini Laskar Wong Kito menghuni posisi dua klasemen dengan mengumpulkan sembilan poin, sementara Gresik berada jauh di posisi 15 dengan torehan lima poin. Kendati begitu, Widodo C Putro tetap menyebut Gresik wajib diwaspadai. "Kita jangan melihat posisi di klasemen atau rekor pertemuan. Saya sangat tahu kekuatan Gresik dan di beberapa pertandingan terakhir mereka tetap menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang tangguh," tegas Widodo. "Saya mau pemain tidak lama memainkan bola, cukup satu-dua sentuhan dan berubah arah," ungkapnya.(glc)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Berdoa untuk Laskar Antasari BANJARMASIN, MKBarito Putera menjadi tim kebanggaan urang banua. Tak salah setiap laga yang dijalaninya, klub itu selalu mendapat doa dari pendukungnya. Ketua MPC Pemuda Pancasila Tabalong H Abdul Sani salah satu-
nya, yang selalu berdoa untuk Laskar Antasari. "Berdoa untuk Barito Putera, sehingga memberikan yang terbaik, kebanggaan dan kehormatan untuk banua," ujar pendukung Barito Putera ini, usai bertemu dengan manajer Barito Putera H Hasnuryadi Sulaiman, belum lama tadi. Tak terkecuali, kata dia, saat Barito Putera bertandang ke
Persipura di Stadion Mandala Jayapura, Papua Senin (13/6) nanti. Tim Laskar Antasari di doakan mampu mencuri poin di kandang tim Mutiara Hitam itu. Menengok materi pemain Persipura dengan kualitas unggul. H Sani masih yakin Barito Putera mampu mengimbangi dan melawan permainan Persipura. "Laskar Antasari memiliki
semangat 'haram manyarah waja sampai kaputing'. Spirit urang Banua itu menjadi modal berjuang mendapat poin di laga itu," tuturnya. Paling tidak, kata dia, Laskar Antasari mampu menahan atau bermain imbang. "Minimal bisa meraih poin satu. Sehingga Barito Putera mampu menjaga papan klasemen," sebutnya.(farid)
LUIZ JUNIOR TERANCAM DIGANTI Skuad asing Barito Putera mendapat sorotan. Terutama soal kualitas, skill dan kemampuan bertanding di rumput hijau.
M itra Kukar Berlatih Malam Hadapi PBFC PEMAIN Mitra Kutai Kartanegara menyelesaikan masa libur mereka dan berkumpul di Tenggarong, sejak Jumat (3/6) lalu. Pada Sabtu (4/6) petang, Bayu Pradana dan kolega sudah menjalani latihan normal di Stadion Rondong Demang. Seperti dilakukan kebanyakan tim Indonesia Soccer Championship A 2016, Mitra juga bakal menggelar latihan malam selama Ramadhan. Ini berkaitan dengan aktivitas pemain muslim yang menjalankan ibadah puasa dan jadwal pertandingan yang bergeser lebih larut. "Karena sudah memasuki bulan Ramadhan, selanjutnya kami akan latihan malam hari di Stadion Aji Imbut hingga H-1 pertandingan. Untuk waktunya, kami akan diskusikan lagi dengan ofisial dan pemain," papar pelatih kepala tim Naga Mekes, Subangkit. Mitra bakal menjamu Pusamania Borneo FC di Stadion Aji Imbut, 10 Juni nanti.(glc)
Wartawan: Farid/MK
T
ERUTAMA striker asing Barito Putera Luiz Junior yang terancam diganti pada putaran kedua kompetisi TSC A. Sebab, pemain asal Brazil itu belum menunjukan kemampuan yang memuaskan di lapangan. "Beberapa kali peluang emas yang didapat Junior tidak membuahkan gol. Ini
yang menjadi pertimbangan," ujar Manajer Barito Putera H Hasnuryadi Sulaiman, kepada Media Kalimantan, usai bersilaturrahmi ke Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Minggu (5/6). Apabila skill ujung tombak Laskar Antasari bernomor kostum 10 itu tidak menunjukan kualitas di sisa pertandingan putaran pertama TSC A. Bisa jadi, ungkap dia, Luiz Junior diganti dengan pemain asing lain yang lebih mumpuni. "Kalau perlu diganti, apalagi di beberapa kali pertandingan. Walau sebagai pemain lini depan tapi penyelesaian akhir kurang," ucap dia. Kondisi pemain yang minim ditambah ada yang cedera, Hasnur memastikan, akan menghabiskan jatah pemain asing. Dan jatah satu slot tersisa untuk pemain asing dari Asia. "Putaran kedua pasti tambah satu pemain asing Asia," terangnya. Manajemen tengah berburu pemain asing asal Asia tersebut, dengan syarat memiliki kualitas, kemampuan maupun skill mumpuni sesuai standar yang diharapkan.()
Luiz Junior DOK/MK
Sutan Harhara NET
Asa Baru Laskar Joko Tingkir TEKA teki siapa yang akan mengarsiteki Persela Lamongan terjawab sudah. Persela resmi menunjuk Sutan Harhara menggantikan Stefan Hansson. Kepastian mantan direktur teknik PSSI ini melatih Persela diumumkan setelah Sutan memaparkan visi dan misinya di hadapan manajemen Persela. Pencarian pelatih baru ini sudah berlangsung selama 1-2 pekan ini setelah Hansson mengundurkan karena serangkaian hasil buruk tim di awal musim. Media Officer Persela Lamongan, Andika Hangga, menuturkan manajemen Persela sudah melakukan komunikasi intens dengan Sutan sejak Jum'at lalu. Meski demikian Sutan sebenarnya bukan prioritas utama manajemen dan hanya berada di nomor kedelapan setelah Aji Santoso, Jacksen F Tiago, Fachri Husaini, Danurwindo, Benny Dollo, Darko Daniel Jankovic. dan Iwan Setiawan. "Penunjukan Sutan Harhara sebagai pelatih kepala ini sesuai dengan syarat yang diajukan manajemen, di antaranya karakter, kemampuan materi dan praktek di lapangan," ujar Andika. Sementara itu, Sutan mengaku terkejut ditunjuk sebagai pelatih baru Persela "Jika tidak ditawari sebagai pelatih, saya akan melakukan jemput bola dengan mengajukan lamaran," timpal Sultan. Di Persela, mantan pemain Timnas Indonesia di Era-70an ini akan didampingi asisten pelatih Marwal Iskandar dan Ragil Sudirman. Sedangkan Benny Van Breukelen, tetap menjadi pelatih penjaga gawang. Tugas Sutan sebagai pelatih Persela terbilang sangat berat, karena 'Laskar Joko Tingkir' saat ini ada di dasar klasemen, setelah selalu kalah di lima pertandingan awalnya. Sutan akan memulai memimpin latihan Persela pada Selasa (7/6) sore Wita, di Stadion Gelora Surajaya, sebagai persiapan jelang laga kontra Bali United pada 11 Juni mendatang.(mrp/dts)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
POLITIKA
Bawa Program Pusat ke Daerah BANJARMASIN, MK- Kesempatan pulang kampung dimanfaatkan Hasnuryadi Sulaiman semaksimal mungkin. Setelah bersilaturahmi dengan sejumlah masyarakat, anggota DPR RI ini pun menyambangi rumah dinas Walikota Banjarmasin. Kehadiran putra tokoh Kalsel almarhum H Abudussamad Sulaiman HB ini disambut hangat Ibnu Sina. Mereka pun terlihat akrab berbincang. Hasnuryadi yang didampingi staf ahli dan pengurus inti Pemuda Pancasila (PP) menyampaikan program pusat sesuai bidangnya di Komisi VI DPR RI. "Kita ingin berkerjasama dengan Pemkot Banjarmasin mengangkat Usaha Kecil Menengah (UKM)," ucap Manager PS Barito Putera ini, Senin (6/6). Selain itu, tokoh muda yang akrab disapa Hasnur ini juga menyampai-
C1 Golkar Kembali Gelar Musda
WAHYU/MK
DIALOG: Anggota DPR RI Hasnuryadi Sulaiman berbincang dengan Walikota Banjarmasin Ibnu Sina membahas program kerja daerah.
kan sejumlah keinginan masyarakat ketika ia bersilaturahmi, diantaranya meminta penataan wisata kuliner di Siring Tendean, Banjarmasin. Walikota Banjarmasin Ibnu Sina memastikan sangat setuju program pusat dalam membuka wirausaha baru dan memberdayakan UKM."Ini sesuai visi misi kita saat menca-
lonkan diri sebagai Walikota Banjarmasin yaitu mengangkat usaha kecil untuk lebih maju," terangnya. Dikemukakan Ibnu, dirinya tak hanya berniat menjadi Banjarmasin sebagai kota jasa dan perdagangan, tapi juga jadi pusat objek wisata. "Mengenai Siring Tendean, kita tata dulu. Jadi selama sepekan ha-
rus bersih dari pedagang kaki lima (PKL)," ungkap kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. Ia sependapat menata wisata kuliner di Siring Tendean."Namun untuk sementara waktu siring harus bebas dulu dari PKL. Kalau semua PKL sudah terdata, bisa saja nanti wisata kuliner kita buka," janji Ibnu.(syarif)
Noormiliyani Fokus Maju Independen Dukungan parpol untuk mengusung Ketua DPRD Kalsel, Hj Noormiliyani Aberani Sulaiman di Pilkada Kabupaten Barito Kuala (Batola), masih belum jelas. Bahkan statusnya sebagai bakal calon kepala daerah seperti masih "menggantung". Wartawan: Amran/MK
D
ALAM bursa penjaringan bakal calon bupati, nama Noormiliyani memang tercatat di sejumlah parpol, di antara Partai Golkar, PKS dan PDIP. Namun di antara tiga parpol tersebut belum menyatakan secara resmi terkait arah dukungan. Menyikapi hal itu, istri Bupati Batola H Hasanuddin Murad ini sudah mempersiapkan diri untuk maju melalui jalur independen (perseorangan). Ia mengkalim
sudah mengumpulkan dukungan 50 ribu fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP). "Saya lebih fokus ke independen, karena sampai saat ini dukungan yang diharapkan dari parpol masih menggantung. Sudah melamar tapi belum ada keputusan," tutur Noormiliyani AS kepada wartawan Media Kalimantan, Senin (6/6) Kalau maju lewat jalur perseorangan, menurut dia, akan mendaftar di KPUD Batola pada Agustus 2016. Namun, sebaliknya kalau mendapatkan perahu politik, maka Noormiliyani AS akan mendaftar sekaligus mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPRD Kalsel pada bulan Oktober 2016. "Kita lihat saja nanti, kalau lewat jalur independen saya sudah siap dengan 50 ribu KTP dan akan mendaftar bulan Agustus, juga sekaligus mundur dari jabatan pimpin DPRD Kalsel," bebernya. Ditanya apakah sudah memiliki bakal calon wakil bupati? Peraih suara terbanyak hasil Pemilu 2014 lalu di Daerah Pemilihan (Dapil) Kalsel 1 ini mengaku, kalau maju lewat jalur independen kata dia, sudah ada calon wakil bupati yang menunggu. “Tapi, kalau lewat parpol tergantung dari peta po-
litik parpol pengusung. Belum saatnya saya sampaikan, yang jelas kalau maju independen sudah ada wakilnya. Bisa perempuan bisa laki-laki, pastinya sudah ada, silakan ditebak sendiri," tutur Noormiliyani. Dalam mengumpulkan dukungan berupa KTP, Noormiliyani sudah mengambil posisi aman dari syarat dukungan 10% dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) hasil pilkada terakhir (pilgub 2015) yakni 224.853. Berdasarkan rincian yang dirilis KPUD Batola, jika patokan tersebut diambil 10%, maka dukungan yang harus dikumpulkan oleh calon perseorangan sebanyak 22.485 dari DPT. Jika 15%, maka KTP yang harus dikumpulkan dari jumlah patokan DPT sebanyak 33.728 KTP. Sedangkan, Noormiliyani sudah mengumpulkan 50 ribu lebih syarat dukungan. Sehingga jika memang maju melalui jalur independen, Noormiliyani kini tinggal menyerahkan syarat dukungan tersenbut ke KPUD Batola. "Berkas sudah kami teliti dengan baik, insya Allah tidak ada dukungan ganda, apalagi tim bekerja tidak asal mengumpulkan dukungan," pungkasnya.()
Hormansyah Menunggu Arahan PKB BANJARMASIN, MK- Arah ukungan parpol yang saat ini masih belum ada kejelasan, membuat bakal calon yang akan bertarung di Pilkada Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) maupun Pilkada Kabupaten Barito Kuala (Batola), bimbang. Pasalnya, jika maju tanpa perahu politik, maka kandidat harus menempuh jalur independen (perseirangan). Namun hal
tersebut, belum banyak dipersiapkan dari sejumlah figur yang akan bertarung, termasuk syarat dukungan yang harus dipenuhi. Salah satu bakal calon Bupati HSU, Hormansyah yang juga merupakan anggota DPRD Kalsel dari Partai PKB, sampai saat ini masih menunggu arah dukungan parpol pengusung. "Saya tinggal menunggu saja, kalau memang ada parpol yang bisa mengueung
tentu pencalonan ini akan dilanjutkan," tutur Hormansyah kepada wartawan, Senin (6/6). Ketua Fraksi PKB DPRD Kalsel ini menambahkan, kalau tidak ada perahu politik yang bisa mengusung pencalonannya, ia mengatakan tidak juga bisa memaksakan hal yang di luar kemampuan. Memang, keinginan untuk maju dalam Pilkada HSU, cukup besar.(amran)
BANJARMASIN, MK- Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar tingkat kabupaten dan kota, akan dilaksanakan usai Idul Fitri 1437 H. Musda tingkat daerah dilaksanakan disejumlah kabupaten, kecuali Kabupaten Banjar dan DPD Tingkat Provinsi. Ketua DPD Partai Golkar yang masa jabatannya sudah memasuki akhir periode, kambali akan melakukan pergantian. melalui musda tingkat kabupaten, punggawa-punggawa baru Partai Golkar akan menentukan arah partai berlambang pohon beringin tersebut. Dari beberapa DPD Partai Golkar di tingkat daerah yang akan melaksanakan musda, sampai saat ini belum meyerahkan jadwal pelaksanaan. Memang direncanakan akan dilakukan setelah lebabaran Idul Fitri. Wakil Ketua bidang organisasi DPD Partai Golkar Kalsel, Murhan Effendie menyampaikan, seharusnya penyusunan jadwal pelaksanaan Musda di tingkat kabupaten sudah dilakukan saat ini, sehingga kata dia pelaksanaannya nanti tidak berbenturan. "Memang belum ada dari beberapa DPD tingkat kabupaten yang menyerahkan jadwal, kita khawatir jadwalnya akan berbenturan," tutur Murhan Effendie kepada
wartawan, Senin (6/6). Mantan Ketua DPD Partai Golkar Tabalong ini menambahkan, dari kegiatan musda sebelumnya, ada road show yang dilakukan pengurus tingkat provinsi untuk melihat perkembang di daerah, selain itu juga memberikan dukungan terhadap pelaksanaan Musda. "Kalau masingmasing kabupaten sudah menyerahkan jadwal, maka di tingkat provinsi bisa menyesuaikan," bebernya. Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kalsel ini, belum bisa memastikan terkait road show kembali akan dilakukan pengurus provinsi. Namun pastinya, menurut dia, DPD tingkat provinsi tentu akan mendukung terkait hajatan yang akan dilakukan koleganya di tingkat kabupaten. "Silakan untuk memulai kompetisi ini, bersaing secara sehat, dan menghasilkan pemimpin yang bisa membawa nama baik Partai Golkar, terutama menyukseskan partai di ajang pileg dan pilkada," ucapnya. Terpenting, Murhan menegaskan dalam melaksnakan nusda, tentu tidak lepas dari AD/ART Partai Golkar, juga tetap mengedepankan musyawarah dan mufakat dalam setiap mengambil keptusan.(amran)
POLITIK & HUKUM
C2 P arpol PPP Target Tembus Tiga Besar PARTAI Persatuan Pembangunan (PPP) menargetkan masuk tiga besar perolehan suara dan kursi secara nasional pada Pemilu 2019. "PPP siap membidik tiga besar kursi yang diikuti oleh pengurus harian hingga pengurus lembaga," kata Wakil Sekjen PPP versi Muktamar Surabaya Qoyum Abdul Jabar, Minggu (5/6). Untuk mencapai tiga kursi besar tersebut, PPP telah menyusun 44 program kerja di berbagai bidang politik yang akan memberikan dampak secara elektoral. Salah satu bentuk kegiatan yang paling terdekat menyambut Pemilu 2019 adalah pembentukan Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) nasional yang dipimpin HM Mardioni sebagai Ketua dan HM Arwani sebagai Sekretaris. "Pembentukan itu nantinya untuk merealisasikan target Pemilu Legislatif 2019 sebanyak 77 kursi khusus PPP," ujar Abdul Jabar. Lebih lanjut, Qoyum menuturkan, PPP juga menyasar kemenangan di lima provinsi menjelang Pilkada Serentak 2017. "Targetnya kita (PPP) harus menang di lima provinsi yakni DKI Jakarta, Banten, Aceh, Bangka Belitung dan Gorontalo," katanya. Selain di lima provinsi tersebut, PPP juga sasar kemenangan pilkada di 25 tingkat kabupaten dan kota. Oleh karena itu, PPP akan berkoalisi dengan partai politik yang memiliki visi dan misi di setiap daerah tersebut. "Untuk realisasikan, kita (PPP) harus bergabung dengan partai politik. Kan PPP ini partai politik," tuturnya.(maf/okz)
P arlemen
DPR Tukang Bolos
ANGKA kehadiran anggota DPR di paripurna terbilang rendah. Buktinya, saat rapat paripurna untuk mengesahkan UU Pilkada Kamis (2/6) pekan lalu anggota DPR tak kuorum. Dari total 558 anggota yang hadir hanya 238 orang. Saat paripurna bergulir, banyak anggota DPR keluar sidang paripurna dan kebanyakan tak masuk lagi. Hingga akhir paripurna, hanyak 107 anggota yang masih bertahan di kursinya termasuk 4 pimpinan DPR, kecuali Fahri Hamzah yang memang absen. Dengan demikian, ada 451 orang yang tidak hadir saat pembahasan RUU Pilkada itu. 115 Di antaranya mengajukan izin resmi. Jumlah 107 anggota DPR tentunya tidak kourum untuk pengambilan keputusan. Meski begitu, Ketua DPR Ade Komarudin menyatakan kuorumnya sidang paripurna DPR ditentukan dari jumlah absensi dan tanda tangan. "Syarat sahnya paripurna kehadiran itu, datang dan tanda tangan," ungkap Ade usai meninjau Pasar Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/6). Pria yang akrab disapa Akom itu mengaku sulit mengontrol soal kehadiran anggota dewan. Terutama bagi mereka yang datang di awal kemudian keluar sebelum paripurna selesai. Menurut Akom, anggota DPR yang keluar masuk itu bisa saja sudah punya agenda atau janji lain saat paripurna berjalan. Sehingga terpaksa tidak mengikuti hingga akhir paripurna. "Kita kita bisa mengontrol anggota yang kemudian dia keluar masuk. Atau mungkin dia terima tamu di ruangannya padahal orangnya ada di DPR. Nggak bisa kita kontrol," ujar politisi Golkar tersebut. Akom lantas memiliki solusi untuk mengatasi masalah ini, namun caranya cukup kontroversial. "Solusinya (ruang sidang paripurna) harus digembok, dan dikunci.(ear/tor/dtc)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Verifikasi Cukup Tiga Hari Waktu verifikasi dukungan calon kepala daerah yang maju dari jalur perseorangan atau independen dibatasi dalam tiga hari.
D
EWAN Perwakilan Rakyat (DPR) membantah aturan ini untuk mempersulit calon independen. Ketua Komisi II DPR Rambe Kamarulzaman mengatakan, pengetatan verifikasi administrasi terhadap pendukung calon perseorangan bertujuan untuk mencegah dukungan fiktif. Pengetatan itu berupa verifikasi faktual dengan metode sensus. Nantinya, penyelenggara pilkada akan bertemu tatap muka dengan pendukung calon perseorangan un-
tuk memeriksa syarat administrasi. "Supaya tidak dobel kartu tanda penduduk. Sekarang terdapat tiga jutaan nomor induk yang dobel," jelas Rambe, Senin (6/6). Rambe berkata, DPR dan pemerintah menggunakan verifikasi faktual untuk memastikan seorang warga negara yang telah masuk dafat pemilih tetap hanya memberikan satu dukungan untuk satu calon perseorangan. Politikus Partai Golkar itu membantah DPR mengajukan pengaturan itu untuk memperlemah calon perseorangan di perhelatan pilkada. Menurutnya tudingan itu tidak berdasar. Ia beralasan, DPR sebelumnya telah meringankan syarat dukungan yang harus dimiliki calon perseorangan. Revisi kedua atas UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota, melalui pasal 41 ayat 2 mengharuskan
dukungan terhadap calon perseorangan dituangkan pada surat yang disertai dengan fotokopi kartu tanda penduduk elektronik. Pasal itu memberikan opsi surat lain, yakni surat Dinas Dukcapil yang menerangkan dukungan itu berasal dari penduduk berdomisili di wilayah administratif yang sedang menyelenggarakan pilkada. Secara rinci, pasal 48 ayat 3 huruf a pada revisi itu mengatur metode sensus yang digunakan pada verifikasi pendukung calon perseorangan adalah cara menemui langsung setiap pendukung calon. Setiap pasangan calon perseorangan juga diberikan waktu tiga hari untuk menghadirkan pendukung mereka yang tidak dapat ditemui petugas verifikasi ke kantor PPS. Sebelumnya, terhadap peraturan tersebut, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang berenca-
na maju lewat jalur independen pada Pilkada 2017 menyebut verifikasi faktual mempersulit calon pendukung perseorangan. "Sekarang orang yang mendukung saya sedikit repot," kata Basuki, pagi tadi di Jakarta. Komisi Pemilihan Umum (KPU) sendiri mengaku keberatan dengan batasan waktu 3 hari klarifikasi pendukung calon perseorangan seperti yang termuat dalam UU Pilkada. Ketentuan itu dinilai membatasi ruang gerak petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam melakukan verifikasi. "Sulit untuk memahami (urgensi di balik keputusan DPR membatasi masa klarifikasi). Seharusnya penyelenggara tetap diberi ruang. Yang penting, kan, semua proses verifikasi faktual selesai dalam waktu 14 hari," kata Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay. "Tetapi, nanti ada ruang konsultasi antara KPU dan DPR (Dewan Perwa-
kilan Rakyat) bersama pemerintah. Ini masih akan didiskusikan," lanjut Hadar. Pasal 48 UU Pilkada, yang baru disetujui DPR dan pemerintah menjadi UU mengatur, jika pendukung calon perseorangan tidak bisa ditemui PPS dalam verifikasi faktual di alamatnya, pasangan calon diberi kesempatan menghadirkan mereka ke kantor PPS dalam waktu tiga hari. Jika tenggat itu tak dipenuhi, dukungan dicoret. Hal itu merupakan ketentuan baru yang diadopsi dari Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pencalonan Pilkada. Bedanya, dalam PKPU No 9/2015, tidak ada batasan khusus terhadap waktu klarifikasi ke alamat pendukung. PKPU mengatur, jika pendukung tidak berada di tempat, tim pasangan calon perseorangan dapat membawa mereka ke kantor PPS kapan saja selama 14 hari masa verifikasi faktual.(cn/vn/ktn)
UU Pilkada Baru Sisakan Persoalan
NET
PEMILU: Tahun 2024 mendatang, Pemilihan legislatif (Pileg), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) dilaksanakan secara serentak.
Penggabungan Pemilu Tidak Efektif JAKARTA, MK– Salah satu poin dalam Undang-undang Pilkada baru yakni penggabungan Pemilihan Umum (Pemilu) secara serentak yakni Pemilihan legislatif (Pileg), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) dalam satu tahun dinilai tidak efektif. “Dengan pola penggabungan pileg, pilpres dan pilkada dalam satu tahun pastinya beban penyelenggara akan sangat berlipat-lipat dan berat sebab persiapan pemilu menjadi berkali-kali,” nilai Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk
Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini, Minggu (5/6). Dalam UU Pilkada sebelumnya pemilu serentak ditetapkan tahun 2027, namun dalam UU sekarang dipercepat jadi 2024. Secara rinci yaitu Pilkada pada 2015 digelar lagi tahun 2020. Pilkada 2017 digelar lagi tahun 2022. Pilkada 2018 digelar lagi 2023. Maka didapati satu tahun yang mendekati semuanya bisa serentak yaitu 2024. Para pemilih, lanjut Titi, juga besar kemungkinan akan menjadi jenuh datang ke TPS berkalikali. Ditambah lagi dampak dari
fragmentasi pemilu presiden pasti akan berpengaruh ke pelaksanaan pemilihan kepala daerah. “Dan rekayasanya tidak bisa tergesa-gesa. Aturannya harus disusun baik dengan sosialisasi yang memadai bagi peserta, pemilih dan seluruh pemangku kepentingan secara massif,” kata dia. Lebih lanjut, Titi mengatakan mestinya pemilu juga bisa menjadi alat koreksi bagi kinerja partai politik. Karena itu, daripada pemilu borongan dalam satu tahun seperti usulan revisi UU Pilkada, lebih tepat kalau
penjadwalannya menjadi pemilu nasional dan pemilu daerah. “Pemilu nasional memilih presiden dan wakil presiden, calon anggota DPR, dan calon anggota DPD. Pemilu daerah untuk memilih calon anggota DPRD dan calon kepala daerah serta wakil kepala daerah baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Penyelenggaraannya dengan jeda 2,5 tahun atau 30 bulan sehingga pemilih bisa lakukan koreksi atas produk pemilihan tanpa harus menunggu siklus 5 tahun sekali,” terang Titi.(sp/brs)
KPU Keberatan UU Pilkada Baru JAKARTA, MK- Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengaku keberatan dengan Pasal 9 huruf a dan Pasal 22 huruf b yang termuat dalam UU Pilkada baru hasil revisi. Masalahnya, dalam pasal itu diharuskan ada masukan dari DPR dan Pemerintah dalam penyusunan dan penetapan peraturan KPU (PKPU) dan peraturan Bawaslu bersifat mengikat.Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay menyebut pasal itu mengurangi kemandirian KPU sebagai penyelenggara pemilu. Sebagai lembaga yang mandiri, kata Hadar, seharusnya KPU mempunyai kebebasan dalam pengambilan keputusan sesuai dengan keyakinan KPU yang berpedoman pada UU. “Tetapi pengaturan seperti ini sangat mungkin atau berpotensi besar sebetulnya mengurangi kemandirian kami. Dengan adanya pengaturan seperti ini bisa saja apa yang sudah diusulkan itu tidak tepat (dengan UU) tetapi kami terikat mengadopsinya,” ujar Hadar. Hadar tidak menampik jika adanya pasal itu bisa menghambat pembentukan PKPU jika masukan DPR tidak sesuai dengan perintah UU. Pasalnya, DPR sebagai lembaga politik bisa memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kelompok politik tertentu, sedangkan KPU dalam membuat pelaksanaan teknis tidak boleh mencerminkan kekuatan politik tertentu. Adanya pasal tersebut, imbuh Hadar, juga tidak sesuai dengan amanat konstitusi dalam Pasal 22E
NET
ayat 5 yang menyatakan KPU bersifat nasional, tetap, dan mandiri. “Tidak boleh kami mengambil (keputusan) gara-gara ini ditekan atau ini adalah masukan yang harus kami ikuti, itu bukan mandiri namanya,” kata Hadar. Namun, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rambe Kamarul Zaman menilai pasal tersebut tidak memberatkan. "Yang kami tentukan adalah penjabaran PKPU. Kalau KPU sebagai penyelenggara Pemilu diselenggarakan sesuai UU yang mengatur. Untuk selenggarakan itu, dia memang mandiri, terstruktur, hierarkis sampai ke bawah dari provinsi hingga kabupaten kota," kata Rambe di Gedung DPR, Jakarta, Senin (6/6). Dia melanjutkan PKPU tidak
boleh bertentangan dengan UU Pilkada. Untuk memastikannya maka KPU dirasa perlu berkonsultasi dengan DPR. "Konsultasi ini tidak ada dalam UU MD3 (MPR, DPR, DPRD, dan DPD). Tapi rapat konsultasi ini dalam rangka konsultasi kalau aturan yang dilakukan bertentangan atau tidak dengan UU, karenanya dilakukan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Kalau disarankan dalam RDP, saran itu mengikat," kata Rambe. Politikus Partai Golkar itu lagi mengatakan, KPU tak boleh merasa independen atau mandiri sebab KPU adalah lembaga yang dibiayai negara dan mendapatkan fasilitas negara. Rambe lalu menyinggung adanya rekam jejak KPU pada periode lalu yang tidak
bekerja dengan efisien sehingga terjadi pembengkakan anggaran. "Kalau yang lalu kami katakan, coba bikin efisien. KPU waktu itu bukan wajar tanpa pengecualian (WTP) tapi wajar dengan pengecualian (WDP). Kami katakan ini harus begini, ndak diikutin. Kami sampaikan ke BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) lalu diperiksa, tahu-tahu keluar putusan BPK harus diselesaikan 87 Miliar. Kan itu yang dulu-dulu, pilkada sebelumnya," kata Rambe. Hal tersebut disampaikannya menyusul kritik KPU dan sejumlah kalangan masyarakat yang merasa tugas KPU akan diintervensi DPR melalui pasal konsultasi PKPU itu. Hal tersebut dimuat dalam UU Pilkada hasil revisi yang diundangkan DPR pekan lalu.(nt/vn)
JAKARTA, MK- Sejumlah lembaga pegiat pemilu yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pilkada Berintegritas (Koalisi) yakni Perludem, ICW, JPRR, Kode Inisiatif, dan IPC menilai UU Pilkada yang baru disahkan masih menyisakan sejumlah persoalan. "Dalam UU Pilkada baru ternyata terdapat substansi penyelenggaraan pilkada yang tidak dibahas dan tidak diperbaiki oleh para pembentuk undang-undang. Selain itu, terdapat beberapa materi perubahan, yang justru dikhawatirkan memunculkan persoalan lain di dalam penyelenggaraan pilkada nantinya. Karena itu, Koalisi memberikan sejumlah catatan," ujar Peneliti Perludem Fadli Ramadhanil di Jakarta, Minggu (5/6). Pertama, kata Fadli, DPR dan Pemerintah akhirnya tidak jadi menyepakati larangan bagi seseorang yang berstatus tersangka khususnya tersangka kasus korupsi menjadi calon kepala daerah. Padahal, ketentuan direkomendasikan dalam rangka memperbaiki standar integritas calon kepala daerah yang akan dipilih oleh masyarakat. "Kedua, pembuat UU sama sekali tidak membahas syarat calon kepala daerah yang berstatus terpidana bebas bersyarat yang menjadi perdebatan panjang pada Pilkada 2015 yang lalu. DPR dan Pemerintah tidak memberikan kepastian, apakah status demikian dinyatakan memenuhi syarat atau tidak karena persyaratan ini menjadi sengketa yang membuat pilkada serentak 2015 di beberapa daerah tertunda," terang dia. Persoalan ketiga, kata Fadli, adalah penyelenggaraan pilkada serentak secara nasional dipercepat dari tahun 2027 menjadi tahun 2024. Pada tahun yang sama juga akan digelar pemilu serentak secara nasional. "Ketentuan ini tentu saja bukan desain ideal untuk menata ulang jadwal penyelenggaraan pemilu karena bakal membebani penyelenggara pemilu, pemilih akan jenuh, pengawasan dan partisipasi pemilih bakal minim dan kesalahan-kesalahan teknis akan besar terjadi," ujar Fadli. Sementara Koordinator Nasional JPPR Masykurudin Hafidz menyoroti persoalan desain penyelesaian sengketa pemilihan atau sengketa pencalonan dalam pemilihan kepala daerah. Dari catatan pelaksanaan Pilkada 2015, kata dia, memberikan penyelesaian sengketa pemilihan kepada Panawaslu Kabupaten/Kota dan juga Bawaslu Provinsi adalah pilihan politik hukum yang tidak tepat. "Penundaan pilkada di lima daerah pada Pilkada 2015 yang lalu berangkat dari proses penyelesaian sengketa pencalonan yang tidak pasti," kata Masykurudin. Dia menilai, pengawas pemilu kabupaten/kota bukanlah lembaga yang disiapkan untuk menyelesaikan sengketa pencalonan. Disparitas putusan dan tidak adanya standar hukum acara adalah persoalan krusial yang tidak bisa dianggap remeh pada proses penyelesain sengketa pencalonan. "Sayangnya, ketentuan penyelesaian sengketa ini sama sekali tidak dibahas dan diperhatikan oleh DPR dan Pemerintah. Padahal, dalam banyak evaluasi sudah disampaikan, mestinya ada penataan kelembagaan dan desaian hukum acara untuk proses sengketa pencalonan," tandas dia. Selain itu, lanjut Masykurudin, persoalan lain yang tidak disentuh DPR dan Pemerintah, adalah penyelesaian sengketa hasil pilkada yang telah terbukti menyulitkan banyak pemohon untuk bisa maksimal menyiapkan permohonan sengketa berikut dengan buktinya. Pasalnya, waktu untuk pengajuan permohonan yang sangat singkat, yakni 3 x 24 jam. Dikatakan juga adanya batasan selisih yang sangat tipis, diyakini menafikan keadilan pemilu yang hendak dicari dalam proses perselisihan hasil pilkada. Oleh sebab itu, adanya syarat selisih suara yang sangat tipis dikhawatirkan akan menutup kesempatan untuk mengungkap kecurangan yang terjadi selama proses pilkada.(yp/brs)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
OPINI
UNGKAP FAKTA
C3
JAMBOEL HANGIT
DUA peristiwa penting yang menjadi tonggak sejarah awal berdirinya Indonesia de Brandweer (Pemadam Kebakaran) te Jakarta dan Surabaya. Berdirinya de Brandweer te Surabaya terbentuk pasca Perancis berkuasa atas Belanda pada tahun 1795. Sedangkan de Brandweer te Jakarta terbentuk saat Belanda memperoleh kedaulatan kembali melalui konggres Vienna tahun 1815 setelah Perancis kalah telak dengan Inggris pada tahun 1814. Untuk menjalankan agresinya, Belanda mengatur, menyediakan fasilitas serta memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Semua tugas –tugas tersebut termasuk di dalamnya adalah de Brandweer, dijalankan pada setiap Ibu Kota yang berada di daerah hilir sungai dan pesisir seperti Surabaya, Semarang dan Jakarta.(wkp)
KATA BIJAK HARI INI “Terkadang pada momen terbaik, sepatah t kata atau satu pandangan saja sudah cukup berarti.”
DJOEN/MK
Perkembangan Ekonomi Syariah Kalsel I Oleh:
Muhammad Ridha
Praktisi Perbankan Syariah dan Mahasiswa Pascasarjana Hukum Ekonomi Syariah IAIN Antasari
Kondisi di masyarakat Kalimantan Selatan yang memiliki fanatisme terhadap petuah ulama menjadi kunci keberhasilan perkembangan ekonomi syariah. Ulama harus senantiasa untuk mengedukasi para jamaah melalui majelis ta’lim dan pengajian pengajian serta di lingkungan pendidikan islam. Ironi apabila ternyata ada beberapa ulama pemimpin umat baik di pendidikan bahkan di pemerintahan masih tetap melindungi para pelaku ekonomi konvensional bahkan sampai menumbuhsuburkan ekonomi konvensional.
NDONESIA yang memiliki jumlah penduduk yang sangat besar, sesuai dengan informasi dari Bank Dunia data pada 30 Mar 2016 jumlah penduduk di Indonesia sebanyak 254 juta. Rasio penduduk Indonesia yang beragama islam sesuai dengan sensus penduduk pada tahun 2010 sebesar 87% dari jumlah penduduk sebanyak 237 juta jiwa. Tingkat usia produktif penduduk Indonesia tahun 2015 sebesar 67,28% sesuai dengan publikasi dari BPS, artinya penduduk di Indonesia memiliki potensi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi sehingga Indonesia dapat menjadi negara maju. Angka Beban Ketergantungan penduduk Indonesia pada tahun 2015 sebesar 48,63% turun sebesar 1,43% dari lima tahun sebelumnya, hal ini menunjukan bahwa penduduk Indonesia memiliki kebebasan menanggung penduduk lainnya naik sebesar 1,43%. Selanjutnya, bila memperhatikan deskripsi dari uraian di atas maka sangat memungkinkan Indonesia untuk tumbuh dalam perekonomian. Keberadaan Indonesia tidak terlepas dari daerah daerah yang menjadi bagian dalam memberikan kontribusi pertumbuhan penduduk secara jumlah. Pertumbuhan penduduk di daerah juga memberikan kontribusi dalam peningkatan ekonomi. Salah satu propinsi yang menjadi andil dalam peran pertumbuhan pendudukan ialah provinsi Kalimantan Selatan. Provinsi Kalimantan Selatan merupakan salah satu dari lima provinsi di Kalimantan dengan jumlah penduduk yang paling padat dibandingkan dengan provinsi lainnya. Jumlah penduduk Kalimantan Selatan sesuai dengan hasil sensus tahun 2010 sebesar 3,6 juta jiwa dengan jumlah penduduk yang beragama muslim sebanyak 3,5 juta jiwa. Potensi penduduk di Kalimantan Selatan dapat meningkatakan perekonomian di Kalimantan Selatan karena semakin banyak jumlah penduduk maka akan mempengaruhi tinggkat konsumsi yang tinggi. Tingkat konsumsi juga dipengaruhi oleh tingkat ekonomi setiap penduduknya, apabila penduduk memiliki tingkat ekonomi yang baik maka akan menumbuhkan daya beli di masyarakat. Tingkat ekonomi dapat dilihat dari jumlah usia produktif serta angka beban ketergantungan suatu daerah. Semakin banyak usia produktifnya dan
semakin kecilnya angka beban ketergantungan maka akan menumbuhkan tingkat ekonomi yang baik. Rasio penduduk yang berada dalam usia produkif di Kalimantan Selatan pada tahun 2015 berdasarakan dari data BPS adalah sebesar 67,26% dengan tingkat partisipasi angkatan kerja sebesar 73,21%. Rasio ini menunjukan bahwa dari jumlah penduduk di Kalimantan Selatan lebih dari separuhnya berada pada usia produktif yang memiliki kemampuan untuk berkarya dan yang pastinya memiliki penghasilan. Pertumbuhan bisnis perbankan syariah sangat dipengaruhi oleh berbagai aspek, namun yang mungkin paling berperan adalah aspek produk yang dapat menjual dan mendekati dengan kebutuhan pasar. Perbankan syariah secara umum semenjak berdirinya paling banyak menjual produk berbasis jual beli yaitu Murabahah. Menumbuhkembangkan perbankan syariah harus memiliki keberanian dalam memunculkan produk yang inovatif sehingga dapat memberikan kontribusi dalam market share perbankan secara nasional. Dorongan tersebut jug diperlukan dari regulator untuk senantiasa memberikan motivasi dalam mengembangkan produk-produk perbankan syariah yang inovatif. Sinergi yang harmonis dapat menciptakan sebuah terobosan yang luar biasa dalam pertumbuhan perbankan syariah dikemudian hari. Regulator perbankan di Indonesia telah memberikan sebuah bukti sehingga pelaku perbankan harus melaksanakan program tertentu, program tersebut yaitu perbankan diharuskan untuk melakukan penyesuaian porsi untuk pertumbuhan UKM, pro-
Kirim Opini Anda ke: mediakalimantan@gmail.com
DJOEN/MK
gram tersebut dipayungi dengan aturan PBI. Pelaksanaan perbankan syariah di Indonesia mengalami pasang surut, eksistensinya begitu banyak yang mengalami halangan dan rintangan. Halangan itu sendiri dihadapkan dari internal kaum muslim masih masih menggangap bahwa bank syariah masih belum syariah, belum lagi permasalahan tentang adanya issue di Indonesia ketikan perlunya perjuangan untuk mengundang undangkan ekonomi syariah seakan akan mendirikan Negara islam. Perjuangan dalam melegitimasi secara konstitusi ekonomi syariah khususnya Perbankan Syariah masih belum dapat dilaksanakan dengan mudah sehingga perlu adanya pendekanan Politik Hukum yang sejalan untuk terwujudnya undang undang yang dapat mengakomodir ekonomi syariah. Namun, beragam alasan yang bermunculan saat pertumbuhan perbankan syariah belum bisa mengimbangi perbankan konvensional. Alasan yang muncul yaitu keterbatasan jaringan, ketersedian sumber daya insani yang masih belum mumpuni, belum variatifnya produk. Sesuai dengan fatwa MUI Nomor 1 pada tahun 2004 tentang haramnya bunga bank, seharusnya menjadi tonggak kemenangan perbankan syariah. Fatwa MUI tersebut masih belum mampu mendorong masyarkat untuk berbank syariah. Kajian sosialogi hukum tentang ekonmi syariah menjadi amat penting untuk mendudukan hukum normative yang sudah memiliki landasan hukumnya dengan realitas di masyarkat terutama di masyarkat yang mayoritas beragama muslim. Ulama sebagai pencerah bagi umat harus memberikan pemahaman terhadap kondisi muamalah yang harus dilakukan. Keberpihakan ulama terhadap perkembangan ekonomi syariah menjadi penting karena ulama harus menjadi teladan dalam bermualamah tidak hanya berbicara tentang ibadah mahdhoh. Kondisi di masyarakat Kalimantan Selatan yang memiliki fanatisme terhadap petuah ulama menjadi kunci keberhasilan perkembangan ekonomi syariah. Ulama harus senantiasa untuk mengedukasi para jamaah melalui majelis ta’lim dan pengajian pengajian serta di lingkungan pendidikan islam. Ironi apabila ternyata ada beberapa ulama pemimpin umat baik di pendidikan bahkan di pemerintahan masih tetap melindungi para pelaku ekonomi konvensional bahkan sampai menumbuhsuburkan ekonomi konvensional.(*)
Honore de Balzac H Novelis Prancis
SUARA ANDA Musim Hujan, Jalanan Rusak SELAMA musim hujan ini banyak jalanan di Banjarmasin rusak. Kedepan pemko harus cepat tanggap sehingga begitu musim hujan selesai, langsung melakukan perbaikan. Sebab banyak di antara yang rusak itu adalah jalan kampung yang jadi urat nadi ekonomi masyarakat. Pengirim; 085754972xxx Kirim SMS ke: 0511-6320131
INFO BUKU
Judul Penulis Penerbit Tebal
: Pergeseran Epistemologi Tafsir : Dr H Abdul Mustaqim, M.Ag : Pustaka Pelajar : xi + 178 Halaman
ALQUR’AN merupakan mukjizat terbesar bagi Nabi Muhammad SAW. sekaligus menjadi “jalan” hidup umat manusia (QS. Al-Baqarah: 185). Alqur’an juga menjadi pedoman kaum muslimin dalam menuntaskan masalah yang terjadi pada tatanan kehidupannya, baik pada saat Alqur’an itu diturunkan maupun sekarang. Agar makna dan tujuan yang terdapat dalam Alqur’an tersalurkan, walaupun tidak dapat sepenuhnya secara sempurna, maka perlu adanya proses penafsiran sebagai alatnya. Cukup beralasan, karena Alqur’an merupakan wahyu Tuhan yang disampaikan kepada manusia. Secara esensial, Alqur’an berasal dari Tuhan, sehingga makna “original” hanya diketahui oleh Tuhan. Akan tetapi, meskipun demikian, manusia dapat menggali makna-makna tersebut dengan potensi yang dimilikinya dan dari petunjuk-petunjuk serta isyarat-isyarat atau simbol-simbol yang ada. Proses penafsiran ini dimulai pada masa Nabi Muhammad SAW, artinya proses penafsiran sudah dilakukan semenjak Alqur’an itu diturunkan. Proses penafsiran yang terjadi pada masa Nabi, terdapat beberapa, yang didasarkan atas ketidaktahuan para sahabat. Yakni, setiap para sahabat tidak memahami suatu ayat yang telah diturunkan, sahabat langsung menanyakan kepada Nabi SAW mengenai maksud dari ayat tersebut. Bentuk penafsiran yang dilakukan Nabi hanya sebatas sesuatu yang ditanyakan para sahabat. Sehingga bentuk tafsir pada masa Nabi saw. masih bersifat ijmali (global) serta belum dirumuskan metodologi tafsir secara sistematik.(uls)
C4
MEDIA PROMO
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
OTOMOTIF
LOWONGAN KERJA
Dijual cepat Toyota Avanza tahun 2004, silver, AC Dingin. Harga 80 Juta (Nego). Hubungi: 082251012568
AIRLINES BUSINESS CAREER membutuhkan lulusan SMA, D3, S1 usia max 26th, penampilan menarik. Utk ditraining menjadi Staff Airlines, hub: 082151721988, 08121664 1149, 0822 3309 2889
----------------------------------------------- MP 140517-0616
----------------------------------------------- MP 160127-0226
DIBUTUHKAN DRIVER, Pria, max 35 th, SIM B dan HELPER, Pria, max 30 th, SIM C, lamaran kirim Ke SAMAGRO, Komp. Pergudangan LIK Gudang Blok. G No. 1, Liang Anggang Banjarbaru. Hubungi Hp: 081234568809 ---------------------------------------------- MP 160128-0227
KOST Menerima Kost Wanita, bisa bulanan/harian, fasilitas lengkap: kmr mandi dlm, parkir luas, akses mudah. Alamat: Jl. Bhayangkara Komplek Perintis No.40 Sungai Ulin BJB. Hubungi: 082152621258 ----------------------------------------------- MP 141104-1203
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Ini Menu Sahur Penangkis Lapar Ketika Puasa SAHUR tepat merupakan rahasia puasa yang bebas ngantuk dan lapar. Tak cuma tepat waktu, tapi juga tepat pilihan menu makanan agar perut lebih kenyang dan tak mudah lapar. Dokter 1Herry Djagat Purnomo SpPD-KGEH, Kepala Divisi Gastroentero - Hepatologi Departemen / SMF Penyakit Dalam FK UNDIP / RSUP Dr Kariadi Semarang mengatakan, sahur atau makan biasa, menunya harus tetap sehat dan bergizi. Namun memang ada baiknya jika pada sahur memilih makanan yang lama proses pencernaannya. “Jadi kuncinya adalah tentu kita memilih makanan-makanan yang sifatnya bisa bertahan lama di usus. Itu prinsipnya,” urai dr Herry.
KESEHATAN
C5
Di Bulan Puasa Perlu Minum Suplemen Vitamin atau Tidak? MENU yang dikonsumsi saat berpuasa haruslah yang seimbang agar dapat menjaga daya tahan tubuh selama menjalankan ibadah. Namun agar ketahanan ini semakin terjaga, perlukah ditambah suplemen vitamin? “Vitamin itu kalau misal Anda melupakan sayur (dalam menu seimbang, red),” tandas Dr dr Samuel Oetoro SpGK. Untuk pemilihan vitaminnya, dianjur-
kan yang mengandung berbagai jenis vitamin, atau multivitamin. Persoalannya, tidak semua orang tahu dia kekurangan vitamin apa. “Kita kan nggak tahu kurangnya apa. Setidaknya kalau dikasih multivitamin yang kurang-kurang tadi masih bisa terpenuhi,” terangnya. Ahli gizi yang berpraktik di MRCCC Siloam Hospital Semanggi tersebut menambahkan, pilih multivitamin yang
dosisnya tidak terlalu tinggi. Idealnya, vitamin juga diminum saat sahur. “Ini gunanya juga untuk memastikan sistem tubuh tetap bekerja, terutama sistem imun, sehingga Anda tidak drop atau ketularan batuk atau pilek saat puasa,” urainya. Pendapat senada juga diutarakan ahli gizi dari RSUP Dr Sardjito, Retno Pangastuti DCN MKes. Menurutnya, jika
asupan gizi seimbang sudah terpenuhi, suplemen vitamin tidak begitu dibutuhkan. “Lagipula kebutuhan vitamin kita itu sebenarnya kecil,” paparnya. Kecuali bagi orang-orang dengan kondisi penyakit tertentu, yang memang membutuhkan asupan vitamin khusus atau yang hanya bisa dipenuhi dengan suplemen seperti pasien penyakit diabetes tipe 2 atau gangguan ginjal.(lll/vit/dth)
Nah, dirangkum detikHealth, berikut beberapa makanan dan minuman untuk sahur yang memiliki proses cerna atau rasa kenyang yang lebih lama. 1. Susu Dokter AR Inge Permadhi MS SpGK dari Departemen Ilmu Gizi FKUI mengatakan bahwa salah satu cara mudah untuk cepat merasa kenyang dan tak mudah lapar adalah dengan minum susu. Susu menurut dr Inge, membuat perut terasa penuh dan terasa kenyang. “Minum susu juga baik sekali. Karena susu dapat membuat lambung lebih cepat kenyang dan berenergi,” ujarnya. 2. Buah Apel, Pir dan Anggur Dokter Inge membenarkan bahwa memakan buah berserat tinggi pada saat sahur dapat mencegah rasa lapar. Hal ini terjadi karena serat membutuhkan waktu yang lama untuk dicerna dan diserap oleh tubuh. Ia juga menganjurkan untuk memilih buah yang berserat putih seperti apel, pir dan anggur daripada semangka atau nanas. Jangan lupa juga untuk makan buah beserta kulitnya. “Buah-buahan tersebut memang benar dapat membantu tubuh agar tak mudah lapar. Karena buah-buahan itu memiliki serat yang tinggi. Lebih baik untuk memakan buah tersebut beserta dengan kulitnya, terutama untuk buah apel, pir, dan anggur. Untuk jeruk makanlah dengan serat buahnya yang berwarna putih,” ujarnya. 3. Sayur dan Kacang-kacangan Selain buah, makanan lain yang mempunyai serat yang tinggi adalah sayur dan kacang-kacangan. Sayur terutama sayur hijau seperti bayam dan kangkung bisa jadi alternatif menu saat sahur. Sementara kacang-kacangan seperti olahan kacang kedelai, kacang panjang dan lainnya sama baiknya seperti sayur. “Jangan lupa banyak minum air putih. Serat jika digabungkan dengan air akan mengental seperti agar atau gel yang dapat mengembang di dalam lambung. Inilah yang membuat perut akan menjadi kenyang seharian. Karena serat ini akan masuk ke dalam aliran darah dengan cara perlahan,” sambung dr Inge. 4. Nasi Merah Karbohidrat memang unsur paling penting untuk mencegah lapar. Namun kalau karbohidrat terlalu banyak, tubuh akan terasa lemas karena gula darah yang meningkat. Untuk itu dr Herry menyarankan sebaiknya sahur dengan karbohidrat kompleks. Sumbernya bisa berasal dari nasi merah atau nasi gandum. Mengenyangkan namun tidak membuat tubuh terasa lemas. “Gunakan karbohidrat kompleks seperti nasi gandum dan nasi merah. Fungsinya karbohidrat kompleks itu tidak merangsang indeks glikemik, tidak menyebabkan gula darah tinggi. Kalau sahur dengan karbohidrat biasa tidak sehat karena memacu pankreas mengeluarkan insulin lebih tinggi,” urainya. 5. Oatmeal Karbohidrat kompleks di nasi merah dan nasi gandum memang sangat baik mencegah lapar sekaligus ngantuk yang menyerang ketika puasa. Namun terkadang karena terlambat bangun, sahur jadi terburu-buru dan tak bisa menyiapkan makanan-makanan bergizi secara cepat. Oatmeal menurut dr Herry adalah jawaban atas permasalahan tersebut. Hanya butuh waktu 10-15 menit, oatmeal sudah siap disantap. Oatmeal juga termasuk makanan yang tepat bagi sahur karena selain ada karbohidrat, kandungan seratnya juga cukup tinggi. “Makan oatmeal paling baik, misalnya sisa waktu imsak tinggal 10 menit ya makan oatmeal saja. Oatmeal mengandung karbohidrat kompleks dan banyak serat. Oatmeal juga bisa dikonsumsi dengan cara dicampur buah-buahan,” pesan dr Herry.(Dias Asilatiningsih/Firdaus Anwar/ detikHealth)
JANGAN SAMPAI TAK SAHUR SAAT PUASA Karena harus terjaga dini hari, banyak orang yang malas bangun dari tidur untuk makan sahur. Persoalan lain adalah, banyak juga yang memilih menu makan sembarangan saat sahur, asal perut terisi. Padahal hal ini jelas merugikan kesehatan bagi orang yang ingin menjalankan ibadah puasa itu sendiri. Sumber: DetikHealth.Co.Id
D
OKTOR dr Samuel Oetoro SpGK dari MRCCC Siloam Hospital Semanggi menegaskan, memang saat sahur, seseorang tidak dapat mengonsumsi makanan dalam porsi besar. “Tetapi kalau tidak sahur, Anda tidak sehat,” katanya kepada detikHealth saat ditemui baru-baru ini. Dokter Samuel mengingatkan, menu sahur yang ideal adalah karbohidrat, protein, dan vitamin. Ini bisa didapat dari buah dan sayur. Ahli gizi itu juga mengingatkan, jam sahur paling ideal adalah mendekati imsak. “Karena Anda akan tidak makan 14 jam. Dengan makan menjelang imsak, gula darah bisa tetap stabil,” terangnya. Meski demikian, dr Samuel menambahkan, bila ingin tahan puasa sekaligus menjaga gula darah, karbohidrat yang dikonsumsi haruslah
DREAM.CO.ID
karbohidrat kompleks, yaitu yang tinggi serat. “Buah yang diblender dengan kulitnya dan ampasnya, sehingga penyerapannya pelan-pelan. Kalau penyerapan karbonya pelan, dia juga akan turun pelan-pelan sampai siang,” jelasnya lagi. Di sisi lain, Retno Pangastuti, DCN, MKes dari RSUP Dr Sardjito mengatakan, makan sahur memang tidak harus menjelang imsak, sebab ia khawatir ini akan kebablasan dan berakibat pada makan terburu-buru atau bahkan lewatnya batas imsak. Tetapi bila yang bersangkutan ketiduran, tidak ada yang bisa dilakukan untuk membuatnya bertahan puasa seharian tanpa makan sahur sama sekali. Jangan heran jika ia mengeluh lemas selama berpuasa. “Makanya yang bisa dilakukan ya hanya pasang alarm,” tegas Retno saat ditemui dalam kesempatan terpisah.(lll/vit)
Kapan sih Waktu Sahur yang Tepat? BEBAS lapar dan ngantuk ketika puasa memang salah satu faktornya ditentukan bagaimana teknik sahur seseorang. Menu makanan serta waktu sahur yang tepat ditengarai sebagai faktor penting agar tubuh tak gampang lapar dan mengantuk. Dokter Herry Djagat Purnomo SpPD-KGEH, Kepala Divisi Gastroentero-Hepatologi Departemen Penyakit Dalam FK UNDIP/RSUP Dr Kariadi Semarang mengatakan bahwa sebaiknya makan sahur itu menjelang imsak. Alasannya
sederhana, agar tidak mudah lapar karena makanan lebih panjang waktunya berada di dalam lambung. “Itu sesuai dengan sunnah rosul. Rosullah sudah memberi contoh dalam ajarannya kita diminta untuk segera berbuka puasa dan mengakhirkan makan sahur. Anjuran makan sahur mendekati imsak itu kita bisa lebih tahan tidak mudah lapar karena bisa lebih panjang makanan dalam lambung,” papar dr Herry ketika dihubungi detikHealth dan ditulis Rabu.
Dijelaskannya bahwa proses pencernaan makanan di lambung membutuhkan waktu kurang lebih 4 jam. Sementara proses keseluruhan metabolisme mulai dari menghancurkan makanan hingga penyerapan membutuhkan waktu 8 jam. Sehingga minimal ada waktu 12 jam tubuh tidak akan merasa lapar. Senada dengan dr Herry, pakar gizi dari Departemen Ilmu Gizi FKUI dr A.R Inge Permadhi, MS, SpGk, mengatakan bahwa makan mendekati imsak memang dianjurkan.
Terutama makanan yang banyak mengandung serat seperti buah atau sayur. Jangan lupa juga untuk meminum air putih yang banyak. “Serat jika digabungkan dengan air akan mengental seperti agar atau gel yang dapat mengembang di dalam lambung. Inilah yang membuat perut akan menjadi kenyang seharian. Karena serat ini akan masuk ke dalam aliran darah dengan cara perlahan,” urainya ketika dihubungi terpisah. Nah, jika kebetulan menu
sahur tidak memiliki sayur atau stok buah di rumah sedang habis. Selain minum banyak air putih, dr Inge menyarankan agar jangan lupa meminum susu sebelum imsak. Selain menambah energi, susu juga membuat perut terasa lebih kenyang. “Jangan minum minuman yang memiliki kadar gula yang terlalu tinggi karena dapat membuat ngantuk. Minum susu juga baik sekali. Karena susu dapat membuat lambung lebih cepat kenyang dan berenergi,” pungkasnya.(up/dth)
EKONOMI BISNIS
C6 K euangan
Jangan Mainkan Uang Rakyat
PREDISEN Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan semua jajaran instansi pemerintah agar lebih seksama menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Uang rakyat harus digunakan dengan tepat. "Saya tegaskan KL berbenah dan jangan ada yang bermainmain dengan uang rakyat," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, kemarin. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyampaikan LKPP 2015 mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). Meliputi 56 KL (Kementerian Lembaga) memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), 26 KL memperoleh opini dan 4 KL disclaimer. Empat KL tersebut adalah Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora), TVRI dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM). "Dalam menyikapi laporan ini bukan pada predikat yang diraih, tapi sebagai momentum perbaikan dan pembenahan jadi PR untuk tingkatkan akuntabilitas keuangan negara," paparnya. "Kita harus bekerja lebih keras lagi karena esensi dari akuntabilitas adalah tanggung jawab moral terhadap konstitusional dan kepada rakyat," tegas Jokowi. Jokowi inginkan semua rekomendasi yang disampaikan oleh BPK dapat ditindaklanjuti oleh KL yang bersangkutan. "Kita tahu semuanya penggunaan APBN harus sepenuhnya kepentingan rakyat dan masyarakat, kita harus bisa memastikan rakyat bisa mendapat manfaat dari penggunaan APBN ini. Rekomendasi-rekomendasi yang ada, saya harapkan bisa ditindaklanjuti secepatnya karena ada sisa rekomendasi yang belum ditindaklanjuti," tukasnya.(dtc)
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
KPPU Beri Sanksi 32 Perusahaan Penggemukan Sapi Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) telah memberikan sanksi berupa hukuman denda terhadap 32 perusahaan penggemukan sapi (feedloter).
NET
BERJUALAN: PKL di pasar HST mendapatkan kebijakan gratis membayar retribusi selama Ramadhan hingga lebaran oleh Bupati HST Abdul Latif.
Selama Ramadhan PKL HST Gratis Retribusi BARABAI, MK- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Kalsel menggratiskan retribusi pedagang kaki lima (PKL) selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1437 hijriah. Bupati Hulu Sungai Tengah Abdul Latif mengatakan, kebijakan tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah kabupaten untuk meringankan beban pedagang selama Ramadhan. Kebijakan tersebut disampai-
Pengurangan Jumlah PNS Diprediksi Hingga 2024 JAKARTA, MK- Pemerintah berencana untuk mengurangi jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan target total 1 juta pegawai dalam kurun waktu tiga tahun. Program rasionalisasi ini akan dimulai bertahap mulai 2017. Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB? Herman Suryatman? menjelaskan, pengurangan ini akan disesuaikan dengan jumlah pengurangan anggaran belanja pegawai di masing-masing daerah. "Pelaksanaan rasionalisasi PNS direncanakan dimulai pada 2017. Diperkirakan ada sekitar 300 ribu PNS yang masuk dalam program ini," katanya kemarin. Herman menjelaskan, pelaksanaannya rasionalisasi ini akan dilakukan secara cermat, gradual dan hati-hati sampai dengan tahun 2019, serta berlanjut sampai 2024. Menurut dia, secara simultan rasionalisasi PNS menjadi 3,5 juta, akan disinergikan dengan PNS yang pensiun sampai dengan tahun 2019 sekitar 500 ribu yang merupakan basis untuk merekrut ASN baru yang berkualitas. Di samping itu, untuk menjaring tenaga jabatan yang spesifik guna mendukung capaian kinerja organisasi, baik secara kuantitas maupun kualitas, maka rekruitmen ASN juga dapat berasal dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). "Rasionalisasi PNS tersebut dilaksanakan seiring dengan penggantian proses manual tata kelola atau perizinan dengan e-government (IT)," pungkasnya.(lip6)
kan oleh Bupati dengan menggunakan pengeras suara, saat melakukan inspeksi mendadak di pasar Keramat Barabai. "Selama Ramadhan sampai Lebaran, bagi pedagang kaki lima, kami tegaskan tidak ada pungutan retribusi pasar dari manapun alias gratis," katanya. Menurut Bupati, jika ada pihakpihak yang tetap memungut retribusi selama Ramadhan, pedagang diminta tidak membayar dan me-
laporkan langsung kepada Bupati maupun Satpol dan SKPD terkait. "Kebijakan ini kami lakukan semata-mata untuk memberikan kesempatan kepada PKL untuk berdagang dengan baik untuk memenuhi kehidupan sehari-hari dan keluarganya, dengan syarat mereka juga harus mematuhi tata tertib yang sudah dibuat oleh pemerintah daerah," jelasnya. Selama Ramadhan, pasar menjadi salah satu pusat perhatian
hampir seluruh pihak terkait, baik itu pemerintah provinsi maupun pemerintah daerah. Hampir seluruh dinas terkait, melakukan pemantauan secara intensif ke pasar untuk memastikan tidak terjadi lonjakan harga barang secara signifikan. Disperindag Kalsel juga telah melakukan pertemuan dengan para distributor untuk meningkatkan stok barang selama puasa dan menjelang Lebaran, untuk mengantisipasi kenaikan harga yang signifikan.(ant)
K
AMI di KPPU, untuk daging sapi itu, kami sudah berikan hukuman kepada 32 Feedloter dengan denda totalnya Rp107 miliar," kata Ketua KPPU M. Syarkawi Rauf kemarin. Sanksi yang diberikan itu terkait dengan gejolak dan fluktuasi harga daging sapi dalam beberapa waktu terakhir. Ia menegaskan KPPU memperketat pengawasan terhadap persaingan usaha terutama di bidang pangan menjelang hari-hari besar. "Kemudian, misalnya di Jambi kemarin, harga ayam naik. Padahal, permintaan tidak nambah, pedagangnya sudah naikkan. Di tingkat peternak pun harga tidak naik," jelasnya. Jadi, kata dia, persoalannnya itu umumnya sumbernya berada di tingkat tengah atau pada rantai distribusinya. "Ini ke depan yang menjadi pekerjaan beratnya pemerintah. Karena trennya sama juga berlaku pada komoditas bawang merah. Di Nganjuk, sedang panen, harga di tingkat petani sedang turun, tapi di pasar malah mengalami kenaikan. Ini yang rantai distribusi yang bermasalah," katanya. Ia berpendapat sejatinya persoalan harga daging yang fluktuatif di Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya termasuk penentuan kuota. Lalu data yang tidak sesuai dan simpang siur antar pemangku kepentingan juga menyebabkan persoalan ketersediaan dan pasokan daging akan tetap bermasalah. "Kalau dasar penentuan kuota masih simpang siur pasti besaran akan sama juga," tukasnya.(okz) "
April Ekspor Kalbar Naik 0,23 Persen PONTIANAK, MK- Badan Pusat Statistik Kalbar mencatat nilai ekspor Kalbar pada April 2016 mengalami peningkatan sebesar 0,23 persen dibanding Maret 2016 yaitu dari 39,94 juta AS naik menjadi 40,03 juta AS. "Namun nilai ekspor Kalbar jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu Januari-April 2016 terhadap 2015 terjadi penurunan sebesar 38,57 persen," ujar Kepala BPS Kalbar Pitono di Pontianak belum lama tadi. Karet dan barang dari karet (HS40), kayu barang dari kayu (HS44) dan bahan kimia anorganik (HS28) menurut Pitono merupakan tiga komoditas unggulan ekspor pada April 2016. Ketiga golongan barang tersebut menyumbang sebesar 88,54 persen dari total nilai ekspor Kalbar. "Bila dibandingkan dengan Maret 2016, ketiga komoditas tersebut mengalami peningkatan masing-masing sebesar 5,87 persen 20,88 persen dan 354,69 per-
sen," katanya. Peningkatan komoditas terbesar ekspor Kalbar pada April terhadap Maret 2016 yaitu bahan kimia anorganik (HS28) sebesar 3,23 juta AS atau 354,69 persen. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan terbesar yaitu Lemak dan minyak hewan atau nabati (HS15) sebesar 0,13 juta AS atau 97,50 persen. Pada April 2016, ekspor dari sepuluh golongan barang (HS 2 digit) memberikan kontribusi sebesar 99,74 persen terhadap total nilai ekspor Kalbar. "Dari sisi pertumbuhan, ekspor sepuluh golongan barang tersebut naik 1,74 persen terhadap Maret 2016, yaitu dari 39,25 juta AS menjadi 39,93 juta AS," jelasnya. Adapun negaranya adalah negara Jepang, Korea Selatan dan Tiongkok merupakan tiga negara tujuan ekspor Kalimantan Barat terbesar pada April 2016, yaitu masing-masing sebesar 14,74 juta AS, 9,94 juta
NET
SADAP KARET: Oleh BPS komoditas karet adalah salah satu unggulan ekspor di Kalbar.
AS dan 3,49 juta AS dengan kontribusi sebesar 70,36 persen. "Tujuan ekspor Kalbar pada April 2016 ini masih didominasi
negara Asia yaitu dengan kontribusi sebesar 84,20 persen. Sedangkan kontribusi nilai ekspor ke negara tujuan utama lainnya
seperti Amerika Serikat, Argentina dan Finlandia sebesar 7,72 persen serta 8,08 persen ke negara lainnya," pungkasnya.(ant)
RELIGI
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
C7
Menghibur dengan Kemaksiatan Ramadhan Bulan Tobat Bersabda Rasululah shollallahu ’alaih wa sallam, “Sesungguhnya Ramadhan adalah bulan di mana Allah ta’aala wajibkan berpuasa dan aku sunnahkan kaum muslimin menegakkan (shalat malam). Barangsiapa berpuasa dengan iman dan dan mengharap ke-Ridhaan Allah ta’aala, maka dosanya keluar seperti hari ibunya melahirkannya.” (HR Ahmad 1596)
Tanya: Assalamu’alaikum. Apakah menyenangkan hati seseorang di bulan puasa dengan cara maksiat? (087815123xxx)
Jawab: Wa’alaikumsalam Wr Wb. Menyenangkan hati seseorang itu hukumnya sunnah, baik di dalam Bulan Ramadhan atau pun di luar Bulan Ramadhan. Akan tetapi, kalau cara menyenangkannya dengan jalan maksiat, maka tidak diganjar dengan pahala, bahkan sebaliknya malah mendapatkan dosa. Semisal, ingin menyenangkan orang dengan cara mengasihnya sejumlah uang, akan tetapi uang tersebut adalah uang riba (bunga Bank), maka hal tersebut sudah pasti tidak akan mendapatkan pahala, mudah-mudahan bisa dipahami, wallahua’lam.
Rahasia di Balik Keberkahan Ramadhan Ramadhan disebut bulan yang penuh berkah. Di antara keberkahan tersebut, umat Islam dimudahkan untuk menjalankan ibadah. Wartawan: Bulkini/MK
K
EMUDAHAN beribadah yang dianugerahkan Allah SWT pada Bulan Ramadhan adalah dengan dibelenggunya setan dan jin jahat, agar tidak mengganggu ibadah umat Islam di siang dan di malam harinya. Sebagaimana yang diungkapkan Habib Sholahuddin Alwi Al Kaff, Ramadhan disebut bulan penuh berkah dikarenakan pada bulan ini Allah SWT memberi kemudahan untuk beribadah dengan diikatnya syetan dan jin yang jahat lalu dibuang ke laut. “Agar tidak merusak orang-orang muslim di dalam menjalankan ibadah puasa dan ibadah malamnya,” ujar Habib. Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, “Rasulullah SAW bersabda: Apabila datang malam pertama bulan Ramadhan maka setan-setan dan jin-jin yang jahat dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup dan tidak ada satupun pintu yang terbuka, pintu-pintu surga dibuka dan tidak ada satupun pintu yang tertutup, dan ada penyeru yang menyeru, wahai yang mengharapkan kebaikan bersegeralah (kepada ketaatan), wahai yang mengharapkan keburukan/maksiat berhentilah, Allah memiliki hambahamba yang akan diselamatkan dari api neraka pada setiap malam di bulan Ra-
madhan.”(HR At Tirmidzi) Alhabib Abdullah bin Alwi Alhaddad, lanjut Habib Sholahuddin, dalam Kitab Nashoih Diniyyah menunjukkan sebuah riwayat yang artinya: Bahwa pintu-pintu langit dan pintu-pintu surga dibuka semuanya pada Bulan Ramadhan, ditutup pintu-pintu neraka, diikat setan-setan
yang mengharapkan keburukan/maksiat berhentilah.” Ada Hadist yang lain yang ada sedikit tambahan, sambung Habib, dari Abu Hurairah RA, dia berkata, “Tatkala datang Bulan Ramadhan Rasulullah SAW bersabda, ‘Sungguh telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah, Allah mewajibkan kalian shaum, pada Bulan Ramadhan pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu. Pada bulan Ramadhan ada satu malam yang lebih baik daripada seribu bulan, dan barangsiapa tidak mendapati kebaikan malam itu maka ia telah kehilangan (pahala seribu bulan)”(HR Ahmad). “Selamat Menunaikan ibadah Bulan Suci Ramadhan,” tutup Habib.()
yang jahat dan disingkirkan ke laut agar tidak merusak orango r a n g muslim di dalam menjalankan ibadah puasa dan ibadah malamnya dan ada penyeru yang menyeru: “Wahai yang mengharapkan kebaikan bersegeralah (kepada ketaatan), wahai
DJOEN/MK
Ramadhan di Hadramaut (1)
Semangat Ibadah yang Luar Biasa HADRAMAUT adalah salah satu propinsi di Yaman yang dalam Alqur’an disebut sebagai al-Ahqaf. Sepanjang Ramadhan, menurut Habib Salim Al Haddar, suasana di wilayah yang memiliki ikatan historis kental dengan Indonesia ini, sangat berbeda dengan bulan lain. Semangat qiyamu al-lail (menghidupkan malam-malam Ramadhan) begitu terasa. Seperti di tempat lain di Semenanjung Arab, Ramadhan di Hadramaut jatuh pada musim dingin yang suhunya berkisar sangat fluktuatif, antara 2 derajat hingga 20 derajat Celcius. Tarim, salah satu kota tua di Hadramaut yang luasnya tak lebih seperti ibukota kecamatan di Indonesia, memiliki 365 masjid, sama dengan jumlah hari dalam satu tahun. Sebagian masjid itu telah berumur ratusan tahun dan rata-rata terbuat dari tanah, seperti rumah yang biasa berdiri di Hadramaut. Pada bulan suci ini tiap masjid menyelenggarakan shalat tarawih pada waktu berbeda. Misalnya saja di Masjid as-Sakran, tarawih dilaksanakan pada pukul 21.00 waktu setempat. Pendiri Masjid as-Sakran adalah Habib Abu Bakar as-Sakran yang kumpulan doanya dikenal di Indonesia dengan Wirdu as-Sakran. Sekitar seratus meter dari masjid Sakran, terdapat Masjid Ba’alawi, dibangun oleh Imam Ali bin Alawi Khali’ Qasam (529 H). Masjid yang mempunyai ‘kembaran’ di Singapura ini, menyelenggarakan tarawih pada pukul 23.00. Sedang di Masjid alMuhdlar pada pukul satu tengah malam. Dan menjelang sahur atau sekitar pukul 02.30, para jamaah dapat mengikuti shalat tarawih di Masjid Jami, masjid terbesar di Tarim. Masjid Jami’ terletak selemparan batu dari Rubath Tarim, yang kini diasuh oleh Habib Salim bin Abdullah asy-Syathiri. Demikian pula dengan ratusan masjid lain, mempunyai ‘jam khusus’, namun selalu
dipenuhi para jamaah. Pembagian waktu ini konon telah ada sejak berabad-abad, dan tak pernah berubah sepanjang tahun. Karena itu, penduduk kota telah mengetahui jadwal tersebut dan ‘tinggal pilih’ akan melaksanakan Shalat Tarawih di masjid mana. Fenomena ini, tentu saja menciptakan suasana unik dan menarik. Di malam-malam bulan Ramadhan, beberapa kelompok orang saling berpapasan di jalan. Sebagian pulang dari masjid, sebagian lagi baru akan melaksanakan shalat. Bahkan banyak pula yang melaksanakan shalat tarawih lebih dari satu kali. Usai shalat, sebagian jamaah tidak segera beranjak pulang. Mereka tetap duduk di masjid sambil bersama membaca doa yang biasa dibaca pada bulan Ramadhan. Dilanjutkan kemudian dengan bacaan pujian-pujian nabi yang disebut al-Fazaziah. Pada malam hari pertama Ramadhan, biasanya disenandungkannasyid khusus. Nasyid yang dibaca berkelompok juga ada yang khusus dibaca pada malam ke-11, 17, dan 21. Tiap nasyid mempunyai nada lahn berbeda-beda. Bersamaan dengan bacaan shalawat dan doa, para jamaah dapat menikmati secangkir kopi Arab (zanjabil). Minuman yang konon mulai banyak dikonsumsi masyarakat Hadhramaut pada abad 8 Hijriah ini, tak pernah absen pada acara-acara kumpulan semacam maulid nabi, hadrah, majlis taklim, dan acara lainnya. Pada acara-acara tersebut juga dibakar bukhur (kayu gaharu) yang didatangkan dari negaranegara Asia Tenggara. Sekitar 5-7 orang laki-laki berkeliling di dalam masjid dan ‘mempersilahkan’ para jamaah menikmati aromanya yang khas. Harga kayu gaharu bermacam-macam. Jenis yang bagus, sebesar jari manusia bisa mencapai 2 ribu Real Yamani (sekitar 100 ribu rupiah). (bulkini/bbs)
KH Mukhtar Syafaat (Bagian Pertama)
Ulama Panutan Umat KH Mukhtar Syafaat merupakan salah satu ulama terkemuka di Banyuwangi dengan sikap dan perilaku yang menjadi panutan umat.Dialah pendiri sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Darussalam, BlokAgung, Jajag, Banyuwangi. Oleh: Bulkini/MK
S
UATU waktu, Kyai Dimyati (putra KH Ibrahim) mengalami jadzab (“nyleneh”).Ia mengusir Syafa’at dan kedua sahabatnya yang bernama Mawardi dan Keling. Ketiganya adalah santri yang dibencinya.Saat Kyai Syafa’at sedang mengajar, Kyai Dimyati (Syarif) melemparinya dengan maksud agar Syafa’at meninggalkan pondok. Akhirnya Syafa’at meningalkan Pondok Pesantren Jalen Genteng yang diikuti oleh salah satu santri yang bernama Muhyidin, santri asal Pacitan ke kediaman kakak perempuannya Uminatun yang terletak di Blokagung. Selama di Blokagung ini, ia mulai mengajar di Mushalla milik kakak perempuanya itu. Mula-mula ia Alqur’an dan beberapa kitab dasar kepada para pemuda masyarakat sekitar dan akhirnya para santri yang
dahulu menetap di Pondok Pesantren Jalen Genteng turut belajar di Mushalla kecil itu. Beberapa bulan kemudian, mushalla itu sudah tidak dapat menampung lagi para santri yang ingin belajar kepadanya. Akhirnya, tempat belajar pindah ke masjid milik Kyai Hamid yang berada tidak jauh dari mushalla. Itulah sekilas latar belakang KH Muktar Syafaat Abdul Ghafur seorang ulama dan guru panutan umat. Ia lahir di dusun Sumontoro, Desa Ploso Lor, Kec Ploso Wetan, Kediri, 6 Maret 1919. Ia adalah putra keempat dari pasangan suami-isteri KH Abdul Ghafur dan Nyai Sangkep. Kalau dilihat dari silsilah keturunan, KH Mukhtar Syafa’at merupakan salah seorang keturunan pejuang dan ulama, dari silsilah ayahnya, yakni KH Mukhtar Syafa’at putra dari Syafa’at bin Kyai Sobar Iman bin Sultan Diponegoro III (keturunan prajurit Pangeran Diponegoro) dan garis ibu, yaitu Nyai Sangkep binti Kyai Abdurrohman bin Kyai Abdullah (keturunan prajurit Untung Suropati). Sejak usia kanak-kanak (4 tahun), Syafa’at telah menunjukkan sikap dan perilaku cinta terhadap ilmu pengetahuan dan berkemauan keras mendalami agama Islam. Setiap sore hari, ia tekun mengaji ke mushalla terdekat yang saat itu diasuh oleh Ustadz H Ghofur. Dari sinilah ia mulai belajar membaca
Alqur’an, tajwid dan Sulam Safinah. Pada tahun 1925 (usia 6 tahun), Syafa’at kemudian mengaji ke Kyai Hasan Abdi selama 3 tahun di desa Blokagung, Tegalsari, Banyuwangi. Selepas dikhitan pada tahun 1928, ia kemudian melanjutkan ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang yang saat itu diasuh oleh KH Hasjim Asy’ari. Di pesantren ini, ia seperti umumnya santri-santri lain mendalami ilmu-ilmu agama Islam seperti Ilmu Nahwu, Shorof, Fiqih, Tafsir Alqur’an dan Akhlaq Tasawuf. Setelah 6 tahun menimba ilmu di Pondok Tebuireng, pada tahun 1936 ia diminta pulang oleh ayahnya agar saudaranya yang lain secara bergantian dapat mengenyam pendidikan pesantren. Permintaan tersebut ditampiknya secara halus, karena ia ingin mendalami dan menguasai ilmuilmu pesantren. Atas saran salah satu kakaknya, yakni Uminatun (Hj. Fatimah) pada tahun 1937 ia akhirnya meneruskan studi ke Pondok Pesantren Minhajut Thulab, Sumber Beras, Muncar, Banyuwangi yang diasuh KH. Abdul Manan. Selama menjadi santri di ponpes Minhajut Thulab, Syafa’at sering jatuh sakit. Setelah satu tahun, ia akhirnya pindah lagi ke Ponpes Tasmirit Tholabah yang diasuh oleh KH Ibrahim. Di pondok ini selain belajar, ia juga dipercaya oleh KH Ibrahim untuk mengajar ke santri lain. Di Pondok ini juga, Syafa’at mulai mengaji ilmu-ilmu tasawuf, seperti belajar kitab Ihya Ulumiddin karya
Syekh Imam Al-Ghozali. Pemahaman ini tidak sebatas pelajaran teori saja, namun juga ia praktekan secara langsung seperti saat mandi, shalat fardhu, dan berhubungan dengan lain jenis. Saat mandi, ia tidak pernah menanggalkan seluruh pakaiannya, dan tidak pernah melihat auratnya. Selain itu, selama di Ponpes Tasmirit Tholabah ia senantiasa shalat berjamaah di masjid. Padahal, ia termasuk kriteria “santri kasab”, yaitu santri yang mondok sambil bekerja kepada masyarakat sekitar. Selama masih menuntut ilmu dan merasa belum waktunya menikah, Mukhtar Syafa’at senantiasa memelihara diri dan menjaga jarak dengan hubungan lain jenis. Suatu hari, ia oleh teman-teman santri dijodoh-jodohkan dengan seorang gadis masyarakat sekitar Pondok Tasmirit Tholabah. Apa reaksinya? Ia justru bersikap dan berperilaku layaknya orang gila dengan cara memakai pakaian yang tidak wajar. Dengan demikian, gadis yang dijodoh-jodohkan tersebut beranggapan bahwa Syafa’at adalah benar-benar gila, dan praktis keberatan bila dijodohkan. Pengembaraan kyai Syafaat dalam menuntut ilmu adalah perjalanan panjang yang menuntut perjuangan, ketabahan hati dan pengorbanan.Ia seringkali dalam situasi dan kondisi yang memprihatinkan. Salah seorang sahabatnya ketika belajar di Ponpes Tasmirit Tholabah, KH Mu’allim Syarko-
wi menuturkan keadaannya,”KH Syafa’at(Alm) ketika belajar di Pondok Tasmirit Tholabah, Jalan Genteng Banyuwangi, sangatlah menderita. Ia sering jatuh sakit, terutama penyakit kudis (gudik). Disamping itu, ia tidak mendapat kiriman dari orang tuanya sehingga harus belajar sambil bekerja. Apabila musim tanam dan musim panen tiba, kami harus mendatangi petani untuk bekerja.Pagi-pagi benar kami harus sudah berangkat dan menjelang Dzuhur kami baru pulang.Sedangkan malam hari
kami gunakan untuk belajar mengaji.” Walaupun dalam kondisi yang memprihatinkan, Kyai Syafa’at tetap bersikeras untuk mendalami ilmu-ilmu agama Islam. Semasa masa pendudukan Jepang antara tahun 1942-1945, ia juga turut berperan aktif dalam bela negara dan merebut kemerdekaan RI.Oleh teman-teman seperjuangan, ia diangkat sebagai juru fatwa dan sumber ide dalam penyerangan. Setiap akan melangkah, mereka meminta pertimbangan dahulu kepada Syafa’at. (bbs)
DJOEN/MK
Berbuka 2 Ramadhan: 18.21 WITA Imsyak 3 Ramadhan: 04.52 WITA
C8
Bjm, Bjb, Mtp, Plh, Btla: 0 Menit. Rtu, Kdg, Brb, Amt: -2 Menit. Blg, Tjg: -3 Menit. Batulicin: -4 Menit. Ktb: -6 Menit.
SELASA, 7 JUNI 2016/2 RAMADHAN 1437 H
Jadikan Ramadhan Menyentuh Hati BULAN suci Ramadhan merupakan bulan yang agung. Dalam bulan Ramadhan itu ada meng-gladi, ibarat kawah candra dimuka. Hal itu agar umat Islam dalam menjalankan puasa di bulan Ramadhan tidak sekadar terkesan beribadah secara lahir saja, namun juga secara batin. Agar ibadah yang dilakukan dapat menyentuh dan membersihkan hati. Artinya, agar puasa itu menyentuh jiwa. Bulan Ramadhan akan Habib Muhammad Luthfi menyentuh dan menjaga hati bin Yahya, seseorang atau tidak, terganPekalongan tung cara masing-masing orang dalam menata niat kemudian menyikapinya. Sebab, beribadah itu merupakan perbuatan secara lahir maupun batin, sama halnya dengan wudhu. Wudhu itu kalau tujuannya membersihkan wajah saja, ya wajahnya tok yang bersih. Tapi kalau diniati bisa membersihkan hati, hatinya akan ikut bersih. Jadi, itu tergantung kita. Oleh karenanya, mari kita jaga kesucian bulan Ramadhan dengan hati dan fikiran yang bersih. Salah satunya dengan cara menjauhkan mata, lidah, dan telinga dari hal-hal yang akan mengotori bulan Ramadhan.()
Enam Pasar Wadai di Palangkaraya “Pasar Ramadhan ini sangat membantu masyarakat yang menjalankan ibadah puasa. Setidaknya, masyarakat tak perlu bingung melengkapi hidangan waktu berbuka puasa, termasuk pula untuk menu makan sahur,” Wartawan: Tiva/ MK
P
DESSY/MK
GILIRAN CKM, PBG, DAN HMC PAKET Ramadhan Hasnur Group terus didistribusikan kepada karyawan-karyawati. Kemarin, paket Ramadhan dibagikan untuk karyawan-karyawati PT Citra Kalimantan Mediatama (Harian Umum Media Kalimantan), PT Putra Banjar Grafika (Percetakan Media Kalimantan), dan Hasnur Media Citra (HMC). Pembagian paket untuk ketiga anak perusahaan Hasnur Group tersebut, dipusatkan di Kantor Harian Umum Media Kalimantan, Jalan A Yani Km 27,3 Landasan Ulin, Banjarbaru.
AGB Kalsel Perjuangkan Tambahan Gula Rafinasi
ILUSTRASI: DJOEN/MK
Nikmatnya Gurame Bakar DIANTARA sekian banyak jenis ikan air tawar, ikan gurame termasuk ikan yang paling enak di santap. Juga termasuk aman bagi anak kecil, karena duri ikan gurame hanya ada adi bagian teNET ngah saja, ukuran durinya pun besar-besar sehingga akan mudah dilihat, dan meminimalkan risiko tertelan duri ikan. Kandungan gizi ikan gurame sudah tidak perlu diragukan lagi. Vitamin A, B1, C, Fosfor, Kalsium, protein, dan lain-lain, akan sangat bermanfaat memberikan nutrisi selama berpuasa. Bahan: * 2 ekor ikan gurame @ 750 gr * 2 buah jeruk nipis * 4 sdm minyak goreng Bumbu halus: * 4 siung bawang merah * 2 cm jahe * 1 sdt garam Bumbu oles: * 6 sdm kecap manis * 3 siung bawang putih, haluskan * 3 butir bawang merah, haluskan * 2 sdm minyak goreng, campur semua bahan Sambal: * 8 buah cabai merah keriting * 10 buah cabai rawit * 1 sdt garam * 1 buah tomat merah * 1 sdt gula Cara membuat 1. Bersihkan ikan, sayat bagian kanan kiri ikan. Lumuri ikan dengan air perasan jeruk nipis. 2. Balurkan bumbu halus di tubuh ikan dan biarkan bumbu meresap selama 15 menit. 3. Nyalakan arang hingga mencapai suhu tinggi, bakar ikan hingga matang sambil sesekali diolesi bumbu pengoles. 4. Sambal: tumis seluruh bahan sambal, kecuali gula dan garam, hingga layu. Haluskan bersama gula dan garam. 5. Sajikan ikan bakar bersama sambalnya. Karena sedikit membutuhkan usaha ekstra dalam menyiapkannya, resep ikan bakar gurame ini sangat cocok dihidangkan di acara buka puasa akhir pekan. Ketika semua anggota keluarga berkumpul. Membakar ikan bersama-sama tentu akan menjadi acara yang seru bagi keluarga. Selamat mencoba resep ini, dan jika anda menyukainya jangan lupa untuk berbagi resepnya dengan rekan-rekan Anda.() Penulis: Titi Sumber: www.bacaresepdulu.com
AGAR harga gula di Banua lekas stabil dan banyak tersedia di pasaran, Asosiasi Gula Bersatu (AGB) Kalsel yang dipimpin oleh H Aftahuddin, berencana bertolak ke Jakarta, Selasa (7/6) hari ini untuk bertemu pihak Kementerian Perdagangan. Pertemuan ini diharapkan bisa menghasilkan penambahan 5.000 ton gula rafinasi untuk memenuhi kebutuhan gula di Kalsel saat Ramadhan, khususnya untuk pelaku usaha kuliner dadakan. “Besok (hari ini red) kami akan ke Jakarta. Semoga dengan kita menjelaskan kondisi di gula di Kalsel secara
langsung dengan mereka, serta membawa surat rekomendasi dari pemerintah, pihak kementerian terketuk hatinya untuk memberikan lampu hijau penambahan gula rafinasi di Kalsel,” ujar H Aftahuddin kepada Media Kalimantan kemarin. Dijelaskannya, kondisi saat ini, dengan hanya mengandalkan pasokan gula lokal saja, Kalsel boleh dibilang sudah sangat darurat gula. Ini bisa dilihat dari mulai sulitnya masyarakat mendapatkan gula di pasaran. Selain itu, harganya juga menembus angka Rp16.000/ Kg. “Harga Rp16.000/ Kg itu sudah sangat mahal. Karena, normalnya
hanya Rp12.000/ Kg saja. Dengan harga Rp16.000, tentunya sangat merugikan masyarakat termasuk pelaku usaha,” tegasnya. Untuk stok gula lokal yang ada digudang distributor sendiri, saat ini hanya tersisa 1.500 ton. Bila dikalkulasikan, hanya cukup untuk sepekan ke depan. “Tentunya mau tak mau harus ada tambahan gula rafinasi secepatnya. Apalagi di pekan kedua Ramadhan nanti, kenaikan permintaan gula pasti akan terjadi. Karena banyak perusahaan ataupun organisasi yang mengadakan pembagian paket sembako gratis,” tandasnya.(arief syarkawi)
Bank Kalsel Siapkan Uang Kas Lebih Rp1 Triliun RAMADHAN 2016 ini, Bank Kalsel menyiapkan uang kas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Banua hingga Rp 1,060 Triliun. Direktur Utama Bank Kalsel, H Irfan mengungkapkan, penyiapan uang kas di tahun ini boleh dibilang naik signifikan. Karena di tahun 2015 lalu, mereka hanya menyiapkan kurang lebih Rp650 Miliar saja. “Kami memprediksi kebutuhan uang kas memang akan lebih tinggi. Hal itu seiring komitmen pemerintah pusat untuk membayarkan gajih ke-13 dan 14 saat Ramadhan pada para PNS,” ujarnya kepada Media Kalimantan. Selain itu penambahan uang kas yang lebih banyak di tahun ini, juga karena Bank Kalsel ditunjuk oleh Bank Indonesia (BI) untuk menjadi kas titipan di daerah Batulicin dan Banua Anam. “Tujuannya agar masyarakat di daerah lebih mudah menukarkan uang mereka dengan pecahan yang lebih kecil. Ya, untuk keperluan berjualan maupun memberikan uang pada sanak saudara saat lebaran nanti,” tuturnya. Disebutkan Irfan, untuk awal
EMERINTAH Kota Palangkaraya bekerjasama Lembaga Ketahanan Kelurahan (LKK), menggelar enam titik pasar Ramadhan di Kota Palangkaraya. Keenam lokasi tersebut yakni sekitar pasar Jalan Rajawali, belakang Hotel Swiss Bell Danum, Jalan Tjilik Riwut Kilometer 8, Pasar Kahayan, AIS Nasution, dan Yos Sudarso. “Sebelum pembukaan pasar Ramadhan, Badan Pengawas Obat dan Makanan telah melakukan uji terhadap lima sample panganan yang telah dijual. Alhamdulliah, sementara tidak ada makanan yang mengandung bahan berbahaya,” kata Kepala Dinas Perindutrian dan Perdagangan Kota Palangkaraya, H Sahdin Hasan, saat pembukaan Pasar Ramadhan Jalan AIS Nasution Palangkaraya, Senin (6/6). Sebanyak 178 pedagang menjajakan dagangannya selama pelaksanaan bulan suci Ramadhan di enam pasar Ramadhan tersebut. Walikota Palangkaraya HM Riban Satia mengatakan, pasar Ramadhan ini merupakan tradisi yang selalu dihadirkan saat memasuki bulan suci Ramadhan. Berbagai panganan yang sulit ditemui di luar bulan Ramadhan, ada dijual di pasar tersebut. “Pasar Ramadhan ini sangat membantu masyarakat yang menjalankan ibadah puasa. Setidaknya, masyarakat tak perlu bingung melengkapi hidangan waktu berbuka puasa, termasuk pula untuk menu makan sahur,” tandasnya. Selain itu, sambung Riban, juga menjadi implementasi peningkatan kerukunan umat beragama, dimana umat non muslim pun bisa memanfaatkan pasar wadai Ramadhan untuk berbelanja berbagai makanan dan minuman. “Pasar ini tentu sangat tinggi keanekaragama kuliner yang disuguhkan. Ini menjadi daya tarik tersendiri. Dan tentunya, pasar ini mampu mengangkat ekonomi masyarakat. Jadi, perlu dipertahankan,” ujar Riban. Kepada para pedagang, Riban mengimbau agar selalu menjaga ketertiban, kebersihan dan keamanan. Terlebih yang terpenting harus tetap diperhatikan, yaitu mutu dan kebersihan makanan-minuman yang dijual. “Jangan campuri makanan dengan bahan-bahan berbahaya. Agar masyarakat tetap stamina dan kesehatannya pada saat menjalankan ibadah puasa,” pungkasnya.()
NET
UANG KAS: Kebutuhan masyarakat terhadap uang kas diprediksi meningkat tajam di momentum Ramadhan ini. Bank Kalsel menyiapkan Rp1,060 Triliun.
Ramadhan, kebutuhan uang kas oleh masyarakat Banua memang masih belum besar. Namun memasuki pekan kedua Ramadhan, dipastikan naik signifikan seiring dengan mulai tingginya minat masyarakat membelanjakan uang untuk persiapan lebaran. “Nah menghadapi tingginya
permintaan uang kas saat itu, kami memang biasanya akan menyiapkan tim khusus agar ketersediaan uang di ATM bisa terus terjaga. Supaya nasabah Bank Kalsel mudah mengambil uang kas untuk membayar beragam keperluan,” tutupnya.(arief syarkawi)
TIVA/MK
Antisipasi Maag, Membiasakan Puasa Sejak Rajab dan Sya’ban BAGI yang menderita sakit maag, pasti akan terasa sulit untuk menjalankan puasa di bulan Ramadhan. Hal itulah yang dirasakan Ahmad Sudiannor pada bulan Ramadhan tahun lalu. Staf Humas Setda Tanah Bumbu ini, tahun lalu bahkan jatuh sakit karena memaksakan berpuasa di maag yang dideritanya. “Mungkin faktor kaget dan tak biasa saja, sehingga
Ahmad Sudiannor SUHAIMI/MK
di hari pertama puasa tahun lalu sampai sakit,” kenangnya. Namun, hal itu tak berlaku lagi untuk puasa tahun ini. Sebab ia sudah mengantisipasinya dengan membiasakan berpuasa sejak masih bulan Rajab dan Sya’ban. “Ada orang yang menyarankan untuk membiasakan puasa sebelum memasuki Ramadhan.
Bisa puasa Senin-Kamis, atau seperti yang saya lakukan, membiasakan berpuasa di bulan Rajab dan Sya’ban. Alhamdulillah, di hari pertama ini maag saya tak kambuh dan puasa pun lancar-lancar saja,” pria yang akrab disapa Yanoor itu. Walaupun sambungnya, ia tetap mengkunsumsi obat maag saat sahur dan berbuka. “Meski sudah
terbiasa dan dirasa tak ada kendala, tapi saya tetap minum obat maag saat sahur dan berbuka,” terangnya. Pria berusia 37 tahun ini berharap, bulan Ramadhan tahun ini bisa berpuasa sebulan penuh. “Mudahmudahan puasa Ramadhan tahun ini maag saya tidak kambuh. Sehingga saya bisa berpuasa sebulan penuh,” harap Yannor. (suhaimi hidayat)