MEDIA KALIMANTAN SENIN 10 OKTOBER 2016

Untuk Masyarakat Banua

media kalimantan online

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Dzuhur 12:11

Ashar 15:16

@MK untuk Banua

NOMOR 2628/VII/2016/24 HALAMAN RP 2.500,-

A5 Pembangunan Rel KA Dimulai dari Penajam JADWAL SHALAT

epaper.media kalimantan. com

B8 Persija vs Barito Putera 3-2

Maghrib 18:16

Isya 19:25

Subuh 04:51

Syuruk 06:03

C6 Puasa Sehari Membasuh Dosa Setahun

HUBUNGI KAMI

REDAKSI 0811 5041 555

SIRKULASI 0811 5041 666

IKLAN 0811 5041 777

Eksotisme Menuju Lembah Kahung, Belangian, Riam Kanan (Bagian 1)

Harus Naik Kelotok, Mata Dimanjakan Pemandangan

L

ANGIT biru menyambut kedatangan saya bersama 10 rekan lainnya di Desa Tiwingan Lama, sebuah desa terakhir yang bisa digapai dengan perjalanan darat bila ingin menuju waduk Riam Kanan. Jarak dari Banjarmasin ke Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Aranio ini kurang lebih 61 Km, terlihat dari tugu Kilometer terakhir di Desa Tiwingan Lama.

Menuju Lembah Kahung yang menjadi tuju-

Wisata petualangan ala adventure seakan tak pernah habis di Kalsel.

Salah satunya Lembah Kahung, hutan tropis yang masih bertahan di waduk Riam Kanan, kawasan konservasi Tahura Sultan Adam.

ABIZARRIN ALGHIFARI/MK

INDAH: Menikmati keindahan Riam Kanan sejak dari kelotok.

Catatan: Desy Arfianty, Banjarbaru

an utama ‘merefresh otak’ bersama rekan sekantor di Media Kalimantan kali ini, lebih dahulu menyeberangi bendungan Riam Kanan menuju Desa Belangian. Diperlukan waktu lebih kurang satu setengah jam menggunakan kelotok (perahu mesin) untuk menyeberangi bendungan terbesar itu. Setelah sampai di Desa Belangian, Bersambung ke A6

Mengukuhkan Gelar Kota Pendidikan “Beberapa kecamatan saat ini sudah memiliki taman bacaan (perpustakaan) yang dikelola Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Banjarbaru. InsyaAllah, nanti di setiap kecamatan ada perpustakaan,” Wartawan: Rudiyanto/MK

B

ERSLOGAN Idaman (Indah Damai Aman Nyaman), Banjarbaru juga digelari sebagai Kota Pendidikan. Keberadaan komplek pekuliahan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan beberapa lembaga pendidikan tinggi lain, menjadi dasar utama diusungnya g y pendidikan sebagai salah satu karakter kota yang kinii di dipimpin Walikota Nadjmi Adhani dan Wakil Walikota D Dararrmawan Jaya Setiawan itu.

Namun ada yang menilai, gelar kota pendidikan tersebut seperti terlalu dini disematkan untuk kota yang definitif berstatus madya pada 1999 tersebut. Pasalnya, jika disandingkan dengan beberapa kota di Indonesia dengan gelar yang sama, gelar kota pendidikan di Banjarbaru masih bak jauh panggang dari api.

Bersambung ke A6

Tertolong Eksistensi Pustarda dan Museum BERSAING di tengah kian suburnya pusat-pusat hhiiburan dan perbelanjaan, predikat Banjarbaru sebagai Kota ta Pendidikan kini dipertaruhkan. Mirisnya, tempat-tempat at berbasis pendidikan, semisal pusat-pusat penjualan dann taman bacaan tumbuh tak sepesat pusat-pusat hiburan.

Beruntung, Banjarbaru masih memiliki Perpustakaann Umum di bawah pengelolaan Kantor Perpustakaan dann Arsip Kota Banjarbaru dan Museum Lambung Mangkurat yang terus eksis. Setidaknya, eksistensi dua tempat at tersebut bisa menjadi pengental “rasa” Bersambung ke A6

DATA KUNJUNGAN PUSTARDA BANJARBARU

Juli

1.565 pengunjung

Agustus

2.756 pengunjung

September

3.468 pengunjung

FOTO-FOTO: RUDIYANTO/MK

Banjarmasin Tuan Rumah Kongres Sungai

A

nang Gondang

REVITALISASI sungai menjadi isu sejumlah daerah di Indonesia dalam rangka menata kota yang lebih ramah lingkungan. Sebagai kota berjuluk Seribu Sungai, Banjarmasin akan menjadi tuan rumah dari Kongres Sungai Indonesia Ke-3 yang digelar pertengahan 2017 nanti.

Mendindaklanjuti pembahasan dalam kongres sebelumnya-- di Jawa Barat dan Jawa Timur, pe-

Banjarbaru kukuhkan karakter Kota Pendidikan

Kuta Pandidikan nang Idaman jar Nang ai

Helikopter Menteri Susi Mendarat Darurat

merintah pusat akan mengambil poin penting dalam kegiatan ini. Sebagai golnya, akan membuat undang-undang pemanfaatan dan pengelolaan sungai secara menyeluruh.

"Ini kongres sungai Indonesia yang Ke-3. Kota Banjarmasin dianggap cocok menjadi tuan rumah karena dikenal dengan kota seribu sungai," Bersambung ke A6

Berkunjung ke Desa Paling Aman di Dunia BAYANGKAN sebuah desa di mana rumah tak memiliki pintu depan, toko-toko tak dikunci, namun penduduknya selalu merasa aman. Tempat tersebut benarbenar ada di dunia nyata, tepatnya di Shani Shingnapur, Maharashtra, India. Di sana penduduknya tak terlalu memperhatikan

keamanan karena kepercayaan mereka kepada Shani, Dewa Saturnus, yang dianggap sebagai pelindung desa.

Mereka tak memiliki pintu permanen, namun tampak tenang ketika meninggalkan perhiasan serta uang begitu saja. Penduduk lokal percaya bahwa Dewa Shani akan melindungi mereka dari berbagai

HELIKOPTER yang ditumpangi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terpaksa melakukan pendaratan darurat di Temanggung, Jawa Tengah karena cuaca buruk. Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Djarod Padakova membenarkan hal tersebut.

Djarod mengatakan peristiwa terjadi sekira pukul

16.30 WIB, Minggu (9/10) kemarin.

Saat itu helikopter yang ditumpangi Menteri Susi dan keluarganya tersebut mendarat darurat di Lapangan Banyuurip Temanggung. "Dari Karimunjawa mau ke Yogyakarta. Belum dipastikan acara apa di Karimunjawa,"

Bakkiissahh....

Bersambung ke A6

Wawancara Bagawi

bentuk kesialan. Penduduk lokal bahkan tak meminta tetangganya untuk menjaga rumah mereka ketika sedang bepergian ke luar kota. Mereka percaya bahwa pencuri akan segera mendapat hukuman dengan ditimpa kebutaan dan semua orang yang berbohong niscaya menghadapi 7,5 tahun nasib buruk.(mir)

Nang Bakisah: Amang Isap

U

TUH Buntat wan Busu Kumandrah umpatan mandaftar di parusahaan ganal. Haratan pamariksaan barkas lamaran, dinilai langkap administrasi buhannya badua ngini. Hadangan kadua, Utuh wan Busu harus wawancara wan kapala parsunalia.

Bersambung ke A6 NET

DJOEN/MK

BANJARBARU

A2

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Ayo Bersama Jaga Sungai Kemuning!

Kelestarian Sungai Kemuning telah terancam oleh penurunan kualitas air.

Hal ini dapat dilihat dari tingkat kekeruhan, bau busuk yang tercium, dan juga kepekatan air di Sungai Kemuning.

Wartawan: Ardiansyah/MK

P

ARDIANSYAH/MK

TURUN LANGSUNG: Aksi pungut sampah oleh orang nomor satu di Balaikota hendaknya diikuti warga sepanjang bantaran Sungai Kemuning untuk kelestarian sungai ini.

Kini Miliki 2 Petugas PMHP PARINGIN, MK- Setelah mengikuti pelatihan selama sebulan, kini dua orang PNS di Badan Penyuluh Pertanian dan Ketahanan Pangan (BPPKP) Kabupaten Balangan resmi menjadi petugas Pengawas Mutu Hasil Pertanian (PMHP) yang selama ini masih kosong.

Dengan adanya petugas PMHP ini, pengawasan mutu hasil pertanian di Balangan bisa dilakukan, sehingga mutu hasil pertanian bisa dijamin keamanannya bagi masyarakat pengkonsumsi.

Menurut Kepala BPPKP Kabupaten Balangan Rahmadi, meski baru selesai bertugas tapi petugas yang telah ikut pelatihan PMHP ini akan segara mulai bertugas sesuai kewenangan yang diberikan.

Hal ini, kata dia, guna mempercepat pelaksanaan

pengawasan mutu hasil pertanian yang selama ini belum berjalan. “Kita akan segara mengoptimalkan keberadaan petugas pengawas mutu ini, agar bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat khususnya terkait keamanan hasil pertanian yang dikonsumsi masyarakat,” bebernya.

Terlepas dari ini, guna meningkatkan minat masyarakat dalam membudidayakan tanaman sayuran (hortikultura) pihaknya berencana menambah demplot (contoh) kebun hortikultura.

“Sekarang sudah ada 10 demplot hortikultura, kita berencana menambah 6 demplot lagi,” ujarnya. Penambahan ini, kata Rahmadi, guna memberikan contoh lebih banyak dan beragam tentang hortikultura.(sugi)

syarakat Desa Suato Baru akan kegiatan safari Jum’at. “Kegiatan ini merupakan program yang selalu gelar secara rutin setiap hari Jum’at, dengan tujuan menyerap aspirasi masyarakat sekaligus melihat perkembangan pembangunan di desa,” ujar Bupati dihadapan jemaah yang mayoritas etnis Jawa itu. Dengan pertemuan ini apabila ada keluhan terkait permasalahan atau pun saran dari masyarakat desa bisa disampaikan langsung.

“Saya berkeinginan agar perbaikan infrastruktur khu-

dengan pertumbuhan penduduk, ekonomi, industri dan kegiatan-kegiatan lainnya yang tidak terlepas dari permukaan air atau sumber air, baik secara langsung maupun tidak langsung.

“Sementara kebutuhan air bersih untuk berbagai keperluan cenderung meningkat dari tahun ke tahun, seiring dengan peningkatan jumlah dan kepadatan penduduk, serta peningkatan kesejahteraan dan peningkatan pembangunan sektor ekonomi,” tambahnya.

Karena itulah sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas air sungai agar dapat memenuhi fungsi peruntukannya, diselenggarakanlahkegiatan babarasih sungai.

Nadjmi menghimbau kepada seluruh warga Banjarbaru untuk melakukan beberapa upaya pelestarian sungai seperti melestarikan hutan di hulu sungai.

“Hal ini penting karena bila di hulu sungai tidak terjaga, menjadi penyebab terjadinya pendangkalan sungai dan juga sampah yang sering terbawa aliran ke hilir,” sebutnya.()

400 Hektare Siap Ditanami Jagung

SUGI/MK

PENYERAHAN BANTUAN: Bupati Balangan H Ansharuddin (kanan) saat menyerahkan bantuan alat produksi pertanian kepada para kelompok tani di Kabupaten Balangan.

PARINGIN, MK- Lahan seluas 400 hektare di Balangan akan diproyeksikan untuk pengembangan budidaya jagung. Lahan seluas ini merupakan program integrasi antara lahan perkebunan dengan pertanian.

Menurut Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Balangan Haryono, lahan integrasi itu terdiri dari lahan perkebunan sawit dan karet yang masih berpotensial ditanami jagung.

Luasan lahan integrasi yang mencapai 400 hektare itu, kata Haryono, didapat dari hasil monotoring ke lapangan langsung. “Untuk areal integrasi ini tersebar di seluruh Balangan, di Kecamatan Batumandi paling banyak,” ungkapnya.

Program integrasi penanaman jagung-karet maupun jagung-sawit tersebut, lanjut dia, mempunyai potensi produksi tidak kalah dengan lahan biasa, dimana bisa mencapai 6-7 ton per hektare. Integrasi penanaman jagung-karet dan jagung-sawit juga memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaatnya, tidak perlu mengeluarkan biaya herbisida.

“Biaya akan lebih efesian, karena langsung tanam jagung di tengahnya. Kemudian, biaya tenaga kerja dan pengawasan hilang tapi mendapatkan hasil dua kali lipat. Hasil karet atau sawit dapat, hasil jagung juga dapat,” pungkasnya.(sugi)

Rukun Islam Kelima Diajarkan Sejak Dini

Safari Jum’at di Masjid Darussalam Suato Baru RANTAU, MK- Safari Jum’at kembali jadi agenda kegiatan rutin yang dilaksanakan Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM bersama pejabat Pemkab Tapin. Jumat (7/10) pekan kemarin, Bupati Tapin berada di masjid Darussalam Desa Suato Baru, Kecamatan Salam Babaris.

Safari Jum’at diikuti Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor MP, Sekda Tapin Dr H Rahmadi MSi, staf ahli, kepala dinas, dan Camat se-Kabupaten Tapin.

Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM mengatakan, sangat senang akan respon ma-

EMKOT Banjarbaru dengan orang nomor satu turun tangan langsung membersihkan sampah di Sungai Kemuning, Sabtu (8/10) akhir pekan tadi.

Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani, Ketua DPRD Banjarbaru H AR Iwansyah, Plt Sekda Banjarbaru Drs Said Abdullah, Wakil Walikota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan bersama aparat TNI dan Polri serta warga sekitar bersihkan sampah di Sungai Kemuning.

Nadjmi Adhani menga-

takan, kegiatan pembersihan sampah di Sungai Kemuning merupakan bagian dari program kali bersih. Ada tiga hal utama yang diharapkan dari program ini, yaitu tercapainya kualitas air sungai yang baik, sehingga meningkatkan fungsi sungai dalam menunjang pembangunan yang berkelanjutan.

Menurutnya, terciptanya sistem kelembagaan yang mampu melaksanakan pengendalian pencemaran air secara efektif dan efisien. Terwujudnya kesadaran dan tanggung jawab masyarakat dalam pengendalian pencemaran air.

“Tentu saja kesuksesan pelaksanaan program ini sangat tergantung dari keaktifan kita bersama dalam melakukan pembinaan, serta partisipasi masyarakat untuk ikut merawat dan menjaga sungai kita,” ucapnya.

Sungai merupakan sumber air yang memegang peranan penting bagi masyarakat dan industri. Pemanfaatan sumber air di Kota Banjarbaru saat ini semakin meningkat seiring

susnya jalan dilakukan merata, agar tidak ada lagi yang namanya daerah terpencil atau desa terpencil semuanya harus sama baik itu di kota maupun di desa, karena keberhasilan kami juga keberhasilan masyarkat, dan keuntungan kami juga keuntungan masyarakat,” bebernya.

Bupati Tapin HM Arifin Arpan menyerahkan bantuan keperluan masjid sebagai buah tangan yang diterima langsung oleh Pengelola Masjid Darussalam Suato Baru Kecamatan Salam Babaris.(dillah)

DILLAH/MK

DI TENGAH WARGA: Bupati Tapin HM Arifin Arpan dan Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor bersama dengan warga Desa Suato Baru Kecamatan Salam Babaris.

RANTAU, MK- Ratusan anak usia dini seKabupaten Tapin ikuti kegiatan perkenalan manasik haji secara massal, Sabtu (8/10) kemarin, di lapangan Dwi Darma Rantau. Kegiatan mengambil tema “manasik haji, menumbuhkan semangat berhaji sejak dini” dibuka secara resmi oleh Bunda PAUD Kabupaten Tapin Hj Ratna Ellyani Arifin Arpan.

Menurut panitia penyelenggara Ratna, tujuan kegiatan manasik haji anak usia dini selain mengenal lingkungan baru dan rukun Islam juga untuk memupuk iman dan taqwa kepada Allah SWT. “Karena anak-anak usia dini memiliki daya ingat yang kuat, sehingga latihan dimasa kecil ini diharapkan dapat merangsang mereka jika sudah dewasa,” ujarnya.

Diharapkan dengan kegiatan ini nanti kedepan memiliki keinginan yang kuat untuk melaksanakan ibadah haji sebagai rukun Islam yang kelima. Pelaksanaan perkenalan manasik haji anak usia dini diikuti sebanyak 300 anak PAUD dengan terget anak usia 3-6 tahun (pra sekolah).

Ketua Himpaudi Tapin

DILLAH/MK

SIMULASI THAWAF : Anak-anak diajari thawaf mengelilingi kakbah bersama pembimbing dalam rangkaian kegiatan perkenalan manasik haji pada anak PAUD se-Kabupaten Tapin.

Noor Fadilah SE mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk dedikasi terhadap generasi penerus dalam mengenal salah satu rukun Islam kelima.

Sementara itu, Kepala Dinas pendidikan Tapin Drs H Juwaini mengatakan, sangat mendukung kegiatan perkenal-

an manasik haji bagi anak usia dini ini, ia berharap kedepan terus ditingkatkan dan lebih baik.

Di lain pihak, Bunda PAUD Kabupaten Tapin Hj Ratna Ellyani mengatakan, memang sudah seharusnya mengenalkan dan menanamkan nilai-nilai agama sejak

dini kepada anak-anak.

“Peragaan manasik haji ini, sangat penting bagi pendidikan anak usia dini, tidak hanya untuk memperkenalkan rukun Islam kelima, lebih dari itu menanamkan kepada jiwa mereka nilai-nilai tauhid dan syariat,” katanya.(dillah)

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

PALANGKARAYA

A3

Konsep Jumpun Pambelum Patut Ditiru

O RMAS NET

DR Haedar Nashir Ketua PP Muhammadiyah

Awas Politisasi Anti Agama POLITISASI anti agama termasuk dalam kategori isu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA), di mata Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, DR Haedar Nashir justru akan membawa pada konflik.

“Isu SARA itu menjadi masalah ketika seseorang melakukan politisasi agama atau politisasi anti agama yang membawa pada konflik, yang membawa pada kampanye hitam dan membawa pada penisataan agama.

Maka harus dihindari," kata Haedar Nashir, usai pembukaan acara milad Muhammadiyah 107H/103M dan Rapat Kerja Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kalimantan Tengah 2016 yang digelar di komplek Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalteng, Sabtu (8/10).

Menurutnya, ketika agama menjadi sumber inspirasi dan orang beragama mengaktualisasi ajaran agamanya para gerak politiknya, justru hal demikian itu sah-sah saja.

"Yang pasti tidak ada unsurunsur suku, agama, ras, dan antargolongan yang mengarah pada politisasi agama. Politisasi anti agama yang membawa pada konflik, yang membawa pada kampanye hitam dan membawa pada penisataan agama," katanya.

Dia mengatakan, jika dilihat dari kacamata demokrasi, setiap warga negara Indonesia memiliki hak untuk dipilih dan memilih. Selain itu juga memiliki hak untuk berkompetisi namun harus tetap dilakukan secara sehat.

Pernyataan itu diungkapkan Haedar, terkait kutipan ayat Alquran yang menyatakan umat Islam harus memilih pemimpin yang seagama.

"Terkait hal itu tentu kalangan umat Islam harus lebih bersatu. Kemudian juga pandai untuk membangun komunikasi politik dan menggalang kebersamaan," katanya.

Pimpinan Redaksi Majalah Suara Muhammadiyah mengatakan, keberadaan umat Islam sebagai mayoritas di Indonesia dapat ter representatifkan oleh kepemimpinan di pemerintahan.

"Dengan tetap dan secara demokratis, yang demikian itu tidak masuk kategori SARA. Tetapi merupakan representasi politik yang nyata di masyarakat," katanya.(ant)

Setelah beberapa kali mengundang Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar mengunjungi lahan hutan gambut Jumpun Pambelum di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, akhirnya dapat dipenuhi pada Sabtu (8/9).

Wartawan: Tiva/MK

D

ENGAN adanya kunjungan Menteri LHK itu, Owner Jumpun Pambelum, Januminro berharap kawasan yang dikelola secara swadaya itu dapat dijadikan model pengelolaan hutan gambut dalam antisipasi kebakaran hutan dan lahan, untuk direplikasi di provinsi lain.

Sebab, menurut Januminro, kawasan gambut yang dikelola secara pribadi seperti yang telah dilakukannya bersama rekan-rekannya,.masih belum ada di tempat lain, sehingga nantinya dapat mencontoh model dari Jumpun Pambelum, dengan menegaskan konsep kearifan alam, agar

KAWASAN GAMBUT: Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar didampingi Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, dan pejabat lainnya mendengar penjelasan dari Januminro, saat mengunjungi kawasan lahan gambut Jumpun Pambelum, Kabupaten Pulang Pisau, Sabtu (8/9).

lahan gambut jangan sampai terbakar.

Diakui Januminro, sejak berdirinya kawasan Jumpun Pambelum, banyak permintaan dari masyarakat agar pihaknya dapat ikut memperkuat berbagai kelembagaan terkait penggelolaan hak gambut secara mandiri.

Jadi dibutuhkan penguatan kelembagan dan pemberian insentif baik dari Pemerintah Pusat, provinsi dan kabupaten/kota agar segera terealisasi.

Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, mengatakan pengelolaan lahan gambut merupakan salah satu langkah yang tepat untuk mengatasi kebakar-

an hutan dan lahan. Pasalnya, potensi kebakaran hutan dan lahan gambut sangat besar, terutama di Kalteng.

Ia menilai, setelah hebat karhutla pada tahun lalu di Kalteng, pada 2016 ini, kebakaran bisa ditangani dan diatasi dengan baik, karena adanya kerja-kerja inovatif dari masyarakat sekitar, salah satunya seperti pengelolaan hutan gambut.

Untuk itu, Siti Nurbaya mengingatkan masyarakat setempat agar tidak merusak ekosistem lingkungan dan menganjurkan sistem pembukaan lahan tanpa bakar (PLTB), seperti

yang telah dilakukan Tamanurrudin, transmigrasi asal Jawa Tengah, di Kelurahan Kalampangan Palangkaraya.

Ia menjelaskan, saat ini, Kementerian LHK sedang mengumpulkan data inovasi dari masyarakat yang telah berhasil mengolah lahan gambut sebagai lahan produksi tanpa melakukan pembakaran lahan. Namun dalam hal ini butuh dukungan masyarakat agar selalu mendukung restorasi lahan gambut, mengingat kohesi sosial sangat mempengaruhi keberhasilan restorasi lahan gambut.

Koordinasi dengan kementerian lainnya, akan dilakukan terkait ada-

Lolos Verifikasi, PSI Gelar Syukuran PALANGKARAYA, MK- Sebagai bentuk rasa syukur, setelah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dinyatakan lolos vefiikasi faktual dan administrasi oleh Kementerian Hukum dan HAM RI, jajaran pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kalimantan Tengah, menggelar syukuran secara sederhana di Kafe Terapung Rahan Untung Flamboyan Bawah, Palangkaraya, Minggu (9/10).

Ketua DPW PSI Kalteng, Wira Saputra mengatakan perjalanan PSI di Kalteng yang cukup panjang dan melaksanakan, mulai proses pembentukan, pendaftaran sampai hingga lolos verifikasi, seolah terbayarkan.

"Jadi kami hari ini melakukan syukuran karena lolos verifikasi.

Kami akan sering kopdar dengan teman-teman semua agar PSI lebih familiar,"katanya.

Dengan kehadiran PSI sebagai partai baru, yang notabenenya didominasi usia muda, diharapkan Wira, dapat menjadi pemimpin muda yang handal dan berkiprah membantu memajukan daerah dalam dunia politik.

Sementara itu, Sekretaris DPW PSI Kalteng, Rano Rahman, menyatakan lolosnya PSI disebabkan begitu gigihnya perjuangan seluruh kader dari seluruh kabupaten/kota, yang bekerja secara fokus dan serius setelah partai ini dibentuk.

Untuk dapat lolos verifikasi ha-

Aries Tagih Laporan 25 Cabor

TIVA/MK

rus memenuhi syarat yakni sebaran pengurus di seluruh provinsi harus ada, 75 persen kabupaten harus ada, setidaknya minimalnya separuh, keterwakilan perempuan minimal 30 persen dan memiliki kantor.

PSI merupakan partai baru, yang belum pernah menjadi pengurus partai dan bukan merupakan partai daur ulang. PSI sudah terdaftar di Kesbanglimas Pol, kecuali Kabupaten Sukamara dan Gunung Mas. "Untuk syarat laki-laki dan perempuan di seluruh Indonesia, kami lampaui. Dari sisi usia memang PSI memposisikan diri sebagai partai kaum perempuan juga kedepan. Di Kalteng 45 persen perempuan. Jadi lebih dari standar nasional 42 persen,"ujarnya.

Rano mengungkapkan, untuk memantapkan langkah dalam meng-

hadapi verifikasi, seluruh kabupaten/ kota intens melakukan pertemuan Kopi Darat Wilayah (Kopdarwil).

Kopi darat dipilih karena selama ini jajaran PSI banyak melakukan tatap muka tidak langsung dalam koordinasi dan konsolidasi yaitu melalui dunia maya dengan menggunakan berbagai platform media sosial.

Sejak PSI didirikan pada 16 November 2014 terus melakukan konsolidasi dan pemantapan struktur ditingkat propinsi, kabupaten hingga kecamatan. DPW PSI Kalteng sendiri, sampai saat ini telah bekerja untuk memenuhi Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik dan Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 37/2015 tentang tata cara pendirian badan hukum, perubahan AD/ART, serta pergantian kepengurusan partai politik.

"Kerja-kerja membangun struktur partai menghadapi verifikasi administratif oleh jajaran PSI di Kalteng telah dilakukan sesuai syarat minimal yang telah ditetapkan,"ujarnya.

PSI sebagai partai politik agar memiliki badan hukum dari Kementerian Hukum dan HAM, harus memiliki pengurus di setiap provinsi, kepengurusan di setiap kabupaten, kepengurusan minimal 50 persen dari kecamatan yang ada telah dipenuhi. Kehadiran PSI sebagai partai politik baru dan partainya anak muda juga dikongkritkan dengan merekrut orang-orang yang benar–benar baru menjadi pengurus partai politik, belum pernah jadi pengurus partai apapun serta dalam rentang usia antara 21-45 tahun.(tiva)

Jarak Tempuh Muara Teweh-Palangkaraya Dipangkas MUARA TEWEH, MK- GUNA mewujudkan realisasi pembangunan di Kabupaten Barito Utara, sesuai dengan visi-misi 2013-2018 khususnya pada sektor infrastruktur, untuk itu seluruh kecamatan harus dibangun sarana dan prasarana. Salah satunya adalah akses jalan yang kini sulit untuk ditembus.

Bupati Nadalsyah bersama dinas teknis seperti Kepala Bidang Bina Marga, Kabid Tata Ruang dan Kasi Pemeliharaan Jalan Dinas Pekerjaan Umum Barito Utara, langsung meninjau lokasi pembangunan jalan di wilayah Kecamatan Montallat. Mereka didampingi camat dan perangkat setempat, Sabtu (8/10).

Dalam peninjauan lapangan, tepatnya di sebuah jalan HPH yang berjarak kurang lebih 29 kilometer di wilayah ibukota Kecamatan Montallat, dimaksudkan untuk membuka akses beberapa desa di sekitar wilayah operasional perusahaan bergerak di bidang kehutanan dan perkebunan tersebut.

BANI/MK

PETA JALAN: Bupati Nadalsyah saat meninjau jalan Kecamatan Montallat yang menghubungkan beberapa desa dengan ibukota Provinsi Kalteng, Sabtu (8/10).

Nadalsyah mengungkapkan, pembukaan jalan merupakan wujud nyata Pemkab Barito utara dalam program pembangunan untuk membuka dan menghubungkan wilayah desa atau kecamatan.

Sebab, beber dia, melalui peningkatan sektor infrastruktur nantinya sangat mudah terakses baik

untuk menuju ibukota kecamatan, kabupaten maupun provinsi.

Dalam pengecekan tersebut, Nadalsyah juga menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum pada 2017 dapat merencanakan dan mengalokasikan anggaran pembangunan akses jalan bagi masyarakat dalam meningkatkan taraf

perekonomian ke depan.

“Saya minta pembangunan ini diprioritaskan dalam di wilayah Kecamatan Montallat, di samping sektor lain yang sudah diprogramkan,” imbuhnya.

Sedangkan, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Barito Utara Zainudin memastikan sektor infra-

nya aturan larangan membuka lahan dengan cara membakar, mengingat pihaknya juga prihatin terhadap masyarakat yang tidak bisa berladang karena terganjal aturan tersebut.

Kementerian LHK mendukung apabila Pemrov Kalteng mengintruksikan kepada pimpinan daerah seluruh kabupaten/Kota agar di setiap desa yang mempunyai lahan gambut dibangun korporat rakyat atau semacam koperasi yang difokuskan untuk pengolahan lahan gambut sebagai lahan pertanian ataupun perkebunan.

Bupati Pulang Pisau, Edy Pratowo, sangat mendukung program restorasi gambut dan berharap dapat berjalan dengan baik. Akan tetapi dbutuhkan peran seluruh elemen masyrakat bersama pemerintah setempat demi mencegah tidak terulangnya karhutla.

Untuk itu, di lahan gambut, Kabupaten Pulang Pisau, sesuai arahan Menteri LHK,ditanami kembali yang bernilai ekonomi dan bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya kayu sengon yang dinilai sangat bagus perkembangannya di lahan gambut.

Dalam kunjungannya turun langsung kelapangan untuk melihat perkembangan restorasi lahan gambut pasca Karhutla tahun lalu, Menteri LHK Siti Nurbaya, didampingi antara lain Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Kepala Badan Restorasi Gambut Indonesia, Nazir Fuad dan Ketua Umum PWI Pusat Margiono.()

struktur menjadi prioritas mengingat sarana jalan dan jembatan merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat di kecamatan.

Menurutnya, selain pembukan jalan ke beberapa desa di wilayah sekitar, juga ditembuskan menuju Palangkaraya, melewati Kabupaten Kapuas. “Jadi, warga Montallat apabila ke ibukota provinsi tidak harus keluar menuju Barito Selatan, melainkan dapat langsung ke Palangkaraya dengan jarak hanya 218 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 2,40 jam,” ujarnya.

Dengan demikian, beber Zainuddin, arus transportasi untuk barang dan lainnya yang menunjang perekonomian menjadi lancar. “Pembuatan jalan ini nanti akan memangkas jarak. Jika harus menggunakan jalan negara Buntok terpaut kurang lebih 99,8 kilometer. Sementara, kontor dan topograpi jalan datar, tidak terlalu berbukit,” pungkas Zainuddin.(bani)

PALANGKARAYA, MK- Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Tengah, Aries M Narang, meminta 25 cabang olahraga (cabor) yang mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat (Jabar), 15-29 September lalu melakukan evaluasi dan hasilnya agar diserahkan ke KONI Kalteng.

"Kami minta cabor silakan melakukan evaluasi dan hasilnya kami tunggu sampai 15 Oktober ini. Serahkan ke bagian sekretariat. Dalam penyerahan laporan tersebut agar meminta tanda terima dari petugas sekretariat yang menerima,"kata Aries, di Palangkaraya, Minggu (9/10).

Ia menjelaskan laporan laporan yang harus dibuat setiap pengprov cabor peserta PON, seperti hasil yang telah dicapai, kendala yang dialami dalam mengikuti PON XIX, foto dokumentasi atlet saat mengikuti lomba dan evaluasi dari internal cabor.

Pasalnya, beber Aries, laporan tersbut akan dijadikan bahan untuk membuat buku laporan secara umum sebagai salah satu wujud pertanggungjawaban KONI Kalteng kepada pemerintah daerah dan masyarakat Kalteng atas keikutsertaan pada PON XIX. “Sedangkan bagi pengprov cabor yang tidak membuat dan menyerahkan laporan sesuai dengan batas waktu yang ditentukan, akan dibawa ke rapat anggota KONI yang digelar pada November mendatang dan akan diberikan sanksi kepada cabor yang bersangkutan sesuai dengan AD/ART KONI,” tandas mantan Ketua DPRD Palangkaraya ini.(tiva)

Serahkan Nota Kesepahaman BUPATI Barito Utara H Nadalsyah hadir dalam acara serah terima personal, sarana dan prasrana dokumentasi (P2D) dari pemerintah kabupaten/ kota kepada Pemprov Kalteng kepada pemerintah pusat di Aula Jaya Tinggang, Kantor Gubernur Kalteng, Palangkaraya, Jumat (7/10) Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Barito Utara, Iman Topik, mengungkapkan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran berharap ke depan esensi pendidikan menjadi Indonesia cerdas, dimulai dengan kualitas sumber daya manusianya. Lewat pendidikan secara integral diyakini hal itu akan terwujud.

Arahan Gubernur Kalteng itu direspon Bupati Nadalsyah. Ia menilai fungsi perangkat kerja bidang pendidikan akan lebih efektif jika ditangani provinsi. “Hal ini sesuai aturan dan mekanisme yang berlaku. Di samping, kualitas dan kuantitas yang menjadi tolak ukur etos kerja lembaga dan aparatur penyelenggara pemerintah sebagai public service dalam sektor pendidikan lebih meningkat dan maksimal,” tutur Iman Topik. Ia menjelaskan penandatanganan dokumen P2D oleh Bupati Nadalsyah kepada Gubernur Kalteng merupakan bukti resmi penyerahan beberapa urusan dari pemerintah kabupaten ke provinsi dan pusat.(bani)

A4

KALIMANTAN TENGAH

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

B arut Konsultasi ke Mendagri DPRD Barito Utara melakukan konsultasi tentang masalah nomenklatur ke Kementerian Dalam Negeri, yaitu pada Direktorat Jendral Otonomi Daerah, Jum’at (7/10).

Konsultasi dipimpin langsung Ketua Set Enus Y Mebas didampingi beberapa anggota, seperti Taufik Nugraha, Mustafa Joyo Muhtar, Henny Rosgiaty Rusli, Jamilah, Hj Sinaryati, H Purman Jaya, Helma Nuari Fernando, dan Hasrat.

Sedangkan mewakili dari Pemerintah Kabupaten adalah Asisten bidang Administrasi Umum Setda, H Fauzul Risma SH. Mereka diterima salah satu Kasi di Ditjen Otda Kementerian Dalam Negeri.

Ketua DPRD Barito Utara Set Enus Y Mebas usai melakukan konsultasi mengatakan, konsultasi nomenklatur ke Kementerian dalam Negeri, yaitu Direktorat Jendral Otonomi Daerah berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah.

Dikatakannya, pembentukan dan susunan perangkat daerah telah dinilai oleh tim penilai departemen dalam Negeri beradasarkan pada tiga variabel.

Yakni luas wilayah, jumlah penduduk, jumlah APBD dan kelengkapan administrasi dan teknis dinas dan badan daerah.

“Kita sudah konsultasikan masalah ini pada kementerian, sesuai dengan ketentuan, maka sudah dapat dipentuk beberapa dinas dan badan, dan kita juga harus siapkan perda,”katanya.(bani)

K apuas Belum Disosialisasikan PERATURAN daerah (Perda) Kabupaten Kapuas tentang retribusi perpajangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) sampai sekarang masih belum diterapkan. Sebab, regulasi itu belum disosialisasikan.

Belum disosialisasikannya Perda IMTA oleh Dinas Tenaga Kerja dan Sosial (Disnakersos) setempat, karena instansi itu terkendala anggaran. “Untuk mensosialisasikan perda itu tentu memerlukan anggaran, sedangkan anggaran kita terbatas” ujar Ampung, Kepala Seksi Bidang Penepatan dan Perijinan Tenaga Kerja Asing Disnakersos Kapuas kepada awak media di Kuala Kapuas, kemarin.

Karenanya, Disnakersos Kapuas mengusulkan dana untuk kegiatan sosialisasi Perda IMTA pada APBD perubahan 2016, dengan harapan akhir tahun ini sosialisasi dapat dilaksanakan sehingga pada tahun 2017 mendatang retribusi IMTA sudah bisa dipungut untuk menambah pundi-pundi pendapatan asli daerah Kapuas.

“Kami berharap pemerintah maupun dewan dapat menyetujui usulan anggaran untuk sosialisasi IMTA. Karena selain sosialisasi kami juga sekaligus akan melakukan pendataan keberadaan tenaga kerja asing di daerah kita,” terang Ampung.

Ditambahkannya, tenaga kerja asing yang melakukan pengurusan izin bekerja ke Disnakersos Kapuas jumlahnya puluhan orang, mereka bekerja tersebar di beberapa perusahaan besar swasta (PBS). “Kebanyakan mereka (pekerja asing) bekerja di perusahaan perkebunan kelapa sawit dan PLTU,” katanya.

Sementara itu Bidang Pengawas Ketenagakerjaan Disnakersos Kapuas Tri Lestari mengungkapkan, tenaga kerja asing yang bekerja di beberapa perusahaan besar swasta di Kapuas berjumlah sebanyak 73 orang.

Para pekerja asing tersebut bekerja di perusahaan perkebunan dan PLTU diantaranya PT Graha Inti Jaya (GIJ) satu orang, PT. Globalindo Agung Lestari (GAL) 7 orang, PT. Dwi Warna Karya (DWK) 6 orang, PT. Kapuas Maju Jaya (KMJ) 4 orang, PT. Susantri Permai 1 orang dan PT. Pusaka Jaya PLTU berjumlah 54 orang.(irfan)

IRFAN/MK

Kapuas Kirim Pemuda Pelopor

PEMUDA PELOPOR: Damayanto Santoso, pemuda pelopor Kabupaten Kapuas (dua kanan) siap dikirim mengikuti ajang pemilihan pemuda pelopor tingkat nasional tahun 2016.

Kapuas kembali mengirimkan seorang pemuda pelopor setempat untuk mewakili Kalimantan Tengah mengikuti ajang pemilihan pemuda pelopor di tingkat nasional tahun 2016.

Wartawan: Irfan/MK

D

AMAYANTO Santoso pemuda asal Kapuas Seberang, Kelurahan Barimba, Kecamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas dikirim mengikuti ajang pemilihan pemuda pelopor tingkat nasional setelah dirinya berhasil lolos seleksi ajang pemilihan pemoda pelopor tingkat Provinsi Kalteng beberapa waktu lalu.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispurabudpar) Kabupaten Kapuas Drs Tatang Lesmana berharap, keikutsertaan Damayanto di ajang pemuda pelopor tingkat nasional dapat mengharumkan nama daerah Kalimantan Tengah dan khsusnya Kabupaten Kapuas.

“Jadi, mohon doa dan dukungannya kepada semua pihak untuk Damayanto Santoso,” katanya saat ditemui awak media di Kantor Disporabudpar Kapuas, Jum’at (7/10).

Menurut Tatang, Damayanto Santoso akan mengikuti ajang pemilihan pemuda pelopor tingkat nasional di bidang Seni Budaya dan Pariwisata. “Rencananya dia (Damayanto) yang juga Ketua Pengurus Karang Taruna Kecamatan Kapuas Hilir akan berangkat pada Senin (10/10),” katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Bidang Kepemudaan Disporabudpar Kapuas Yunda mengungkapkan, pada tahun 2014 lalu pemuda asal Kapuas berhasil

menjuarai ajang pemuda pelopor tingkat nasional di bidang sumber daya alam.

Nah, Yunda berharap tahun ini pemuda pelopor Kabupaten Kapuas dapat kembali meraih sukses seperti pada tahun 2014 lalu. “Kita harapkan Damayanto Santoso berhasil mengharumkan nama daerah ini (Kapuas) seperti kesuksesan yang pernah kita raih pada tahun sebelumnya,” katanya.

Damayanto Santoso sendiri mengaku sudah mempersiapkan dirinya untuk mengikuti ajang pemuda pelopor tingkat nasional.

Adapun persiapan yang sudah dilakukan mulai dari tentang keperibadiannya, bahan persiapan prensetasi seperti baju tari dan latihan rutin pertunjukan seni budaya dan pariwisata. “Semua sudah siap,” katanya.

Ajang pemilihan pemuda pelopor tingkat nasional tahun 2016 diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia pada pertengahan Oktober ini di Bandung, Jawa Barat.()

Barsel Optimistis Menang BUNTOK, MK- Barito Selatan (Barsel) rencananya akan memberangkatkan 74 orang untuk mengikuti kegiatan Festival Seni Qasidah (FSQ) ke V tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Kuala Kapuas pada 22-26 Oktober 2016.

Ketua Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) Barsel Dra Hj Suprih Atiningsih Edi Kristianto menerangkan, 74 orang yang diberangkatkan ke Kuala Kapuas, terdiri dari peserta, pendamping, serta pelatih dari masing-masing cabang lomba.

“Bagi pendamping, sebagian kami berangkatkan sejak 20 Oktober. Karena kami perlu persiapan terutama untuk pembuatan properti pawai ta'ruf,” kata Suprih Atiningsih kepada Media Kalimantan, di Buntok Minggu (9/10) Suprih mengungkapkan, dari hasil rapat koordinasi pihaknya di Kuala Kapuas (8/10) kemarin, kafilah Barsel akan diinapkan di rumah Hj Henny Agustina Jalan Keruing, Kuala Kapuas.

Ia menuturkan, kafilah Barsel akan mengikuti beberapa cabang lomba. Antara lain, bintang vocalis putra/putri untuk golongan dewasa, remaja dan anak-anak, serta grup qasidah klasik putri, seni hardah, dan qasidah kolaborasi.

“Sedangkan untuk persiapan lain di luar lomba, seperti pawai ta'ruf dan mengisi stand pameran FSQ untuk menampilkan berbagai potensi daerah, kita masih malakukan koordinasi dengan instansi pemerintah di Barsel yang terkait hal ini,” bebernya.

Sementara pelatih cabang bintang vocalis dan qasidah kolaborasi Lasqi Barsel Mey Yuliansyah optimistis kontingennya akan tampil maksimal dan bisa meraih yang terbaik.

“Kami sudah melakukan latihan dan persiapan untuk kegiatan ini selama enam bulan. Kami yakin kafilah Barsel akan bisa jadi juara untuk mewakili Kalteng di tingkat nasional,” tandasnya.(digdo)

"Kemenag untuk Semua Agama" BUNTOK, MK- Kementrian Agama (Kemenag) Barito Selatan (Barsel) tidak hanya melayani urusan umat Muslim saja, tapi seluruh pemeluk agama yang ada di wilayah tersebut.

Sebagai pejabat baru, tertinggi di lingkungan Kemenag Barsel Drs H Supiani mengatakan, ia segera melakukan koordinasi dengan seluruh jajarannya untuk berkomitmen, melayani masyarkat, dengan tidak membeda bedakan antara satu pemeluk agama dengan agama lainnya.

“Yang perlu diingat, Kemenag ini bukan milik orang muslim saja atau membantu urusan umat muslim saja, tapi semua urusan umat beragama di wilayah kita ini,” kata Supiani dalam acara sertijab Kepala Kemenag Barsel, belum lama ini.

Ia menjelaskan, dalam organisasi Kemenag telah disusun dan dibagi sesuai tugas serta bidangnya masingmasing. Baik urusan agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Budha, dan Hindu.

“Maka dari itu sudah jelas bahwa kantor Kemenag ini bukan hanya milik umat Islam tapi milik semua pemeluk agama yang ada di wilayah Barsel,” tegasnya.

Sementara itu, ditempat yang sama, mantan kepala Kemeng Barsel H Moh Asbli SSos yang kini menjabat sebagai Kabit

Bekerjalah sebagai PNS yang profesional dalam melayani masyarakat dan terus menjunjung tinggi ahlak mulia serta berbudi pekerti luhur dengan mengharap ridha Allah,” H Moh Asbli SSos

Mantan Kepala Kemeng Barsel

humas Agama Islam Provinsi Kalimantan Tengah mengucapkan, terimakasih kepada seluruh keluarga besar Kemenag setempat atas kerjasamanya selama ia bertugas di wilayah Barsel.

“Dalam kesempat ini, saya pribadi dan seluruh keluarga, mohon pamit dan mohon doa restu untuk menjalankan tugas negara di tempat yang baru,” ucapnya.

Asbli berharap, untuk kedepannya, institusi Kemenag Barsel, kiranya dapat menjadi contoh teladan yang baik bagi seluruh institusi di wilayah tersebut.

“Bekerjalah sebagai PNS yang profesional dalam melayani masyarakat dan terus menjunjung tinggi ahlak mulia serta berbudi pekerti luhur dengan mengharap ridha Allah,” katanya.(digdo)

IRFAN/MK

HMI: Wakil Bupati Kapuas H Muhajirin bersama pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kabupaten Kapuas.

HMI Harus Jadi Pelopor

KUALA KAPUAS, MK- Wakil Bupati Kapuas H Muhajirin yang juga selaku Dewan Penasihat KAHMI mengajak kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kabupaten Kapuas untuk menjadi pelopor pembangunan.

Ajakan itu, disampaikan Muhajirin saat membuka Musyawarah Cabang HMI dan Musyawarah Kohati Cabang Kapuas ke IX di Gedung Lawang Kameloh Kuala Kapuas, Sabtu (8/10).

Mantan Sekda Kapuas itu pun menyatakan rasa bangganya kepada HMI Kapuas yang selama dua hari mengadakan Muscab HMI dan Muscab Kohati Kapuas. Kepada calon Ketua HMI Kapuas priode selanjutnya, ia berpesan agar lebih banyak menjual program yang tidak muluk-muluk.

“Yang penting mampu memba-

ngun sikap mental kader HMI dan juga mampu memberikan sumbangsihnya untuk lingkungan, masyarakat, dan membantu pemerintah dalam pembangunan,” ujar Muhajirin.

Sementara itu Ketua panitia penyelenggara Muscab Hidayatulah mengatakan, kegiatan Muscab yang berlangsung selama dua hari yaitu dari tanggal 8 sampai dengan 9 Oktober 2016 bertempat di Gedung Lawang Kameloh dan aula Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas, adalah bertujuan sebagai aktualisasi organisasi, regenerasi kepemimpinan, dan konsolidasi organisasi.

Adapun tema yang diangkat dalam penyelenggaraan Muscab HMI dan Muscab Kohati kali ini, terang Hidayatulah, adalah konsolidasi semangat

juang HMI untuk berperan aktif dalam pembangunan di Kabupaten Kapuas.

Senada dikatakan Irfan selaku Ketua Umum HMI Cabang Kuala Kapuas, kegiatan Muscab selain sebagai menjalankan amanah organisasi, juga sebagai konsolidasi organisasi, dan regenerasi kepemimpinan.

Karenanya, ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh alumni HMI di Kabupaten Kapuas, dan juga simpatisan HMI yang selalu mensupport dan mangakomodir kegiatan HMI selama ini.

Sedangkan Ketua Umum Badko HMI Kalselteng M Ridho, sangat mengapresiasi HMI Cabang Kuala Kapuas.

Karena berdasarkan catatan Badko bahwa HMI cabang Kapuas salah satu cabang yang teratur dan tertib.(irfan)

KALIMANTAN TIMUR

A5

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

RS di Pedalaman Segera Diresmikan

D ispenda Potensi Pajak Walet Tak Maksimal POTENSI pendapatan dari pajak usaha sarang burung walet di Kota Balikpapan tidak maksimal karena ratusan pengusaha sarang burung walet di kota ini tidak membayar pajak yang telah ditetapkan sebesar 10% dari total produksinya.

"Jika dilihat dari potensinya, pajak sarang burung walet nilainya cukup besar, tetapi dari kurang lebih 300 pengusaha sarang burung walet yang ada, hanya sekitar 10 pengusaha yang bayar pajak," ungkap Sekretaris Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Balikpapan, Ahdiansyah, Sabtu (8/10).

Bahkan, dari lebih kurang 300 bangunan sarang burung walet itu, hanya sekitar 50 bangunan sarang burung walet yang memiliki izin.

Ahdiansyah menjelaskan pengusaha sarang walet beralasan omzet yang diperoleh minim dan Dispenda tidak bisa memaksa pemilik sarang burung walet tersebut untuk membayar pajaknya.

Dispenda Kota Balikpapan, menurut ia, sudah berupaya agar pemungutan pajak sarang burung walet itu bisa maksimal, namun upaya tersebut belum dapat terealisasi.

"Kami sudah undang dan mengumpulkan pengusaha sarang burung walet, tetapi mereka mengaku omzetnya minim dan kami juga tidak bisa memaksa untuk bayar pajak kalau keuntungan juga tidak ada," jelas Ahdiansyah.

"Dispenda hanya bisa mengimbau agar mereka membayar pajak dengan penuh kesadaran, bayar pajak pada waktunya sebesar 10% dari besaran keuntungan yang didapat," ujarnya.(ant)

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur segera meresmikan pengoperasian Rumah Sakit (RS) pratama di pedalaman dan perbatasan di Kabupaten Berau dan Kutai Timur.

Sumber: Antara Kaltim

P

NET

REL KERETA API: Pembangunan jaringan rel Kereta Api (KA) di Provinsi Kaliimantan Timur segera dilakukan dalam waktu dekat.

Pembangunan Rel KA Dimulai dari Penajam PENAJAM, MK- Investor Rusia, Russian Railways yang mengerjakan proyek pembangunan jalur Kereta Apil (KA) Borneo akan memulai pembangunan dari Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar menjelaskan, pertemuan bersama Presiden Rusian Railways, Gubernur Kaltim beserta pejabat terkait dan Bupati Kutai Timur di Jakarta beberapa hari lalu, langkah awal investor akan membangun pelabuhan sandar di Kawasan Industri Buluminung, Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Investor telah menyatakan kesiapannya, yang pertama akan

membangun pelabuhan, kemudian membangun technopark di Kawasan Industri Buluminung, Kecamatan Penajam," katanya.

Rusian Railways yang merupakan perusahaan terbesar ketiga di dunia tersebut, lanjut Yusran, juga akan membawa rekanan kerja untuk melakukan investasi di Kabupaten Penajam Paser Utara. "Jika perusahaan itu telah berinvestasi di Kalimantan Timur, khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara, maka akan banyak menyerap tenaga kerja," ujarnya.

"Perusahaan Rusia itu berjanji mengutamakan tenaga kerja lokal dan dibuktikan dengan banyaknya putra daerah Kali-

mantan Timur yang disekolahkan terkait perkeretaapian oleh perusahaan itu di negara Rusia saat ini," tambahnya.

Keseriusan Russian Railways untuk berinvestasi di Kalimantan Timur juga dibuktikan melalui pembebasan lahan seluas 140 hektare di Kawasan Industri Buluminung, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Pada pertemuan itu juga dijelaskan sebagai langkah awal Russian Railways akan mengajukan izin ke pemerintah setempat terkait pembukaan lahan untuk pelabuhan, terminal dan technopark.

Yusran Aspar menyatakan saat ini perusahaan asal Rusia itu

telah melakukan persiapan pembersihan lahan seluas 30 hektare yang akan digunakan sebagai pelabuhan dan technopark, yang di dalamnya juga dibangun berbagai perusahaan.

Perusahaan itu juga sedang melakukan negosiasi dengan beberapa perusahaan tambang di Kalimantan, sebagai rencana bisnis di sektor perkeretaapian pengangkut batu bara.

"Mereka akan mendukung investasi melalui beberapa perusahaan besar Rusia di Kalimantan Timur, terutama di sektor perkeretaapian pengangkutan kargo, batu bara, kelapa sawit, dan sebagainya," ucap Yusran Aspar.()

EMBANGUNAN rumah sakit pratama di pedalaman dan perbatasan ini merupakan salah satu upaya Pemprov Kalim untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, baik melalui layanan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas), puskesmas 24 jam, dan rumah sakit (RS).

Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Pemprov Kaltim Rini Retno Sukesi mengatakan, saat ini pembangunan Rumas Sakit Pratama Sangkulirang di Kabupaten Kutai Timur dan Rumah Sakit Talisayan di Kabupaten Berau sudah selesai sehingga ia berharap, Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak saat kunjungan ke daerah pada November 2016, dapat meresmikan kedua rumah sakit itu.

"Kami berharap, saat Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak bersama rombongan SKPD melakukan kunjungan kerja ke daerah, RS Pratama Sangkulirang dan RS Pratama Talisayan juga bisa langsung diresmikan," kata Rini Retno, Minggu (9/10).

Sementera, Rumah Sakit Pratama yang ada di Kabupaten Mahakam Ulu lanjut Rini Retno, saat ini masih dalam proses penyelesaian khususnya terkait sarana dan fasilitas lainnya dan diharapkan 2017 juga sudah siap dioperasikan.

"Untuk RS Pratama di Mahulu sangat diperlukan oleh masyarakat di wilayah pedalaman dan perbatasan karena sangat penting untuk membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan," tutur Rini Retno.

Pembangunan sarana dan fasilitas kesehatan berupa puskesmas 24 jam maupun rumah sakit pratama di kawasan perbatasan, pedalaman dan daerah terpencil ucap Rini Retno, sesuai Nawacita pembangunan yang ditetapkan Presiden Joko Widodo.

Dalam nawacita tersebut tambahnya, memuat keinginan pemerintah untuk melakukan pembangunan yang dimulai dari daerah pinggiran.()

KALIMANTAN BARAT Cetak E-KTP Terkendala Dari Pusat

P elayanan UPPD Siapkan Samsat Order UNIT Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Wilayah I Pontianak saat ini telah menyiapkan samsat order untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Kita telah siapkan satu lagi model layanan Samsat Wilayah I Pontianak namanya Samsat Order. Aritnya melalui Samsat Order, sesuai permohonan pesanan dari dinas, instansi, perusahaan atau kelompok masyarakat, mobil Samsat keliling siap melayani di tempat," kata Kepala UPPD Wilayah I Pontianak Suherman, Sabtu (8/10).

Ia mengatakan, untuk Samsat Order ia mempersilakan kepada siapapun untuk menyampaikan permohonan guna menghadirkan petugasnya agar datang.

"Pada Kamis (6/10) telah ada yang order yakni dari Kantor Kementerian Hukum dan HAM Kanwil Imigrasi kelas I Pontianak. Langkah yang dilakukan Kanwil Imigrasi Pontianak patut di apresiasi dan tentunya dapat dijadikan contoh bagi warga negara yang baik taat dan patuh membayar pajak kendaraan bermotor tepat waktu," tuturnya.

Ia menambahkan upaya meningkatkan pendapatan daerah di Kalbar sangat dibutuhkan peran semua pihak.

Oleh karena itu pihaknya meminta dukungan kerja sama dari berbagai pihak ikut berperan mengingatkan dan mendorong stafnya membayar pajak kendaraan bermotor, baik dinas maupun pribadi.(ant)

Pencetakan kartu tanda penduduk elektronik (EKTP) di Kota Pontianak saat ini terkendala dari pusat, antara lain disebabkan kondisi jaringan dari daerah ke data centre (pusat), ketersediaan blangko e-KTP, ribbon atau tinta dan film E-KTP yang keseluruhannya dikirim dari pusat.

Sumber: Antara Kalbar

K

EPALA Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pontianak, Suparma menyatakan, hingga kini tidak ada penjelasan resmi dari Ditjen Dukcapil Kemendagri kepada Disdukcapil Kota Pontianak mengenai berapa lama durasi waktu penerbitan e-KTP setelah wajib KTP melakukan perekaman hingga E-KTP dapat dicetak. “Ini kendala yang kami hadapi," ungkapnya.

Selain itu, menurut dia, mesin cetak e-KTP yang masih berfungsi tinggal dua buah saja, sementara yang lainnya rusak. Sedangkan untuk memperbaiki mesin cetak yang rusak itu, mesti dilakukan oleh pemerintah pusat. "Kami telah mengajukan perbaikan mesin cetak ke pusat namun hingga kini belum ada respon,

Jangan Mudah Tergiur Investasi

NET

CETAK E-KTP: Disdukcapil terus melakukan perekaman data warga yang ingin membuat e-KTP meski mengalami sejumlah kendala.

sehingga kini tinggal dua mesin cetak yang ada itu dioperasikan untuk mencetak E-KTP seluruh warga Kota Pontianak. Sedangkan kapasitas optimal mesin cetak supaya tidak mudah rusak, hanya mampu mencetak 200 keping e-KTP per hari," ujarnya.

Berdasarkan data, tercatat e-KTP yang telah dikirim dari pusat, pada tahun 2012-2014 berjumlah 350.011 keping. Sedangkan warga yang telah melakukan perekaman data pada rentang waktu tahun 2011-2013, belum menerima e-KTP. Pada periode tersebut, pencetakan masih dilakukan terpusat yakni oleh Kemendagri.

Terhadap warga wajib e-KTP yang telah merekam data dari tahun 20112014 dan e-KTP-nya belum jadi, Disdukcapil masih terus melakukan penghimpunan dan pencetakan. “Kami mengimbau warga yang telah mela-

kukan perekaman data tetapi hingga kini belum menerima E-KTP silakan datang langsung ke Kantor Disdukcapil untuk kita cetak sepanjang blangkonya tersedia,” kata Suparma.

Namun bila terjadi kekosongan blangko e-KTP, pihaknya mengeluarkan surat keterangan sebagai pengganti E-KTP yang sedang dipersiapkan secara teknis.

Sementara itu, Walikota Pontianak, Sutarmidji menilai, pemerintah pusat masih setengah hati menyerahkan kewenangan daerah untuk melakukan pencetakan E-KTP, sebab apabila persediaan blangko E-KTP habis, mesti mengajukan ke pusat. Bahkan, sebanyak 2.600-an yang sudah merekam data tiga tahun lalu, hingga kini tidak tahu ke mana rimbanya E-KTP mereka, di mana saat itu pencetakan masih terpusat di Kemendagri.()

PONTIANAK, MK- Masyarakat di Kota Pontianak diminta untuk tidak mudah tergiur investasi yang menjanjikan keuntungan bombastis.

"Masyarakat Kota Pontianak jangan mudah tergiur oleh janjijanji keuntungan yang besar dengan waktu singkat, karena sudah banyak malah membawa malapetaka," Walikota Pontianak, Sutarmidji, akhir pekan tadi.

Ia menilai, banyak masyarakat yang tertipu dengan investasi yang menawarkan keuntungan berlipat ganda lantaran kurang pemahaman terkait seluk-beluk investasi yang aman.

"Kadang karena kurang pemahaman, akhirnya tidak sedikit yang tertipu oleh investasi yang tidak jelas, mudah saja percaya karena ingin cepat dapat bunga atau bagi hasil," ungkapnya.

Sutarmidji menambahkan, kalau pun investasi itu bisa memberi keuntungan tinggi, nilai yang diperoleh paling maksimal dua persen. Untuk itu, ia meminta masyarakat tidak begitu mudah percaya pada setiap tawaran investasi, terlebih yang menjanjikan keuntungan yang tidak masuk akal.

Masyarakat dimintanya lebih berhati-hati dalam berinvestasi, pilih investasi yang aman saja.

"Jangan hanya ingin cepat kaya tanpa menggunakan logika, tidak ada itu, investasi Rp 1 juta, bulan depan misalnya bisa dapat Rp 10 juta," ujarnya.

Menurut” Walikota Pontianak, salah satu pilihan investasi yang baik untuk saat ini adalah investasi emas, seperti program Tabungan Emas yang ditawarkan oleh PT Pegadaian. Banyak orang yang menjatuhkan pilihan investasi pada logam mulia tersebut.

Berinvestasi dalam tabungan emas yang ditawarkan Pegadaian tidak perlu diragukan sebab peru-

sahaan itu merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Emas juga peningkatannya tergantung fluktuasi nilai tukar dolar, katanya.

"Investasi emas tidak akan mengurangi modal dasar ketika awal kita berinvestasi, misalnya investasi emas tahun ini, tahu-tahu dua” tahun ke depan dolar naik jadi Rp 20 ribu," ujarnya.

Ia juga mengajak masyarakat tidak menyimpan uang di rumah, tetapi diinvestasikan. Kalau pun menyimpan uang di rumah, itu sudah diperhitungkan untuk kebutuhan rumah tangga selama satu bulan.

Namun dirinya mengingatkan, dalam berinvestasi, masyarakat harus lebih berhati-hati supaya tidak mudah tertipu dengan investasi bodong. “Upayakan uang yang kita miliki diinvestasikan, jangan simpan uang di rumah sebab bila uang itu disimpan, nilainya semakin merosot,” katanya.

Sementara itu, Deputy Pemimpin Wilayah Bidang Bisnis PT Pegadaian (Persero) Area Pontianak, Ade Harsono menjelaskan, saat ini tren harga emas cenderung turun.

Oleh sebab itu, momen ini merupakan saat yang tepat bagi masyarakat untuk berinvestasi emas.

Dari berbagai investasi yang ada, investasi emas itu merupakan investasi yang paling murah. Kita tidak bicara investasi miliaran rupiah, ratusan juta, bahkan hanya dengan pembukaan awal Rp 22 ribu dan tabungan berikutnya Rp6 ribu itu sudah bisa melakukan investasi emas,” katanya.

Tabungan emas adalah layanan pembelian dan penjualan emas dengan fasilitas titipan dengan harga yang terjangkau. Layanan ini memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk berinvestasi emas. Tabungan emas merupakan salah satu produk dari PT Pegadaian sebagai pilihan masyarakat untuk berinvestasi.(ant)

UTAMA

A6

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Riedl Tak Mau Cuma Soroti Bek

Indonesia vs Vietnam Imbang 2-2 Sempat tertinggal dua gol, Timnas Indonesia berhasil mengejar dan menyamakan kedudukan menjadi 2-2 saat menghadapi Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (9/10), tadi malam.

P

ERTANDINGAN Indonesia vs Vietnam tadi malam berjalan dengan tempo cepat. Indonesia sebagai tuan rumah, langsung melakukan tekanan selepas sepak mula pertandingan. Meski begitu, justru Vietnam yang mencetak gol lebih dulu. Tim tamu membuat Indonesia terkejut ketika tendangan dari Le Van Thang membobol gawang yang dikawal oleh Andritani Ardhyasa pada menit ke empat.

Dan tak lama setelah itu, pada menit ke12, mereka mencetak gol kedua. Beruntung gol kedua yang membuat Indonesia tertinggal 0-2 itu tidak memukul semangat Boaz dkk.

Sebaliknya, Boaz dkk tetap bermain dengan

tempo cepat. Setelah sejumlah peluang gagal dimanfaatkan, Indonesia akhirnya menyamakan kedudukan di menit ke-25. Adalah Zulham yang menjadi pencetak golnya. Adapun gol kedua Indonesia lahir pada menit ke-27.

Kali ini, diawali oleh tusukan dari sisi kiri, di mana Andik melepaskan umpan terarah kepada Zulham yang berada di dalam kotak penalti. Bola sodoran Zulham setelahnya diselesaikan oleh Irfan, yang berdiri di dekat tiang gawang Vietnam.

Pada pertengahan babak kedua, pelatih Indonesia, Alfred Riedl, melakukan sejumlah perubahan. Rizky Pora, Lerby Eliandry, dan Ferdinand Sinaga dimasukkan. Tidak lama setelah dimainkan, Ferdinand dan Rizky mendapatkan kans.

Ferdinand nyaris saja menyambar umpan yang dilepaskan Andik dari kanan, namun kiper kedua Vietnam, Huynh Tuan Linh, menyambar umpan Andik lebih dulu.

Kendati pun tangkapannya tak sempurna, Tuan Linh masih bisa mengamankan bola.

Sementara itu, kans Rizky diawali oleh tusukan pemain Barito Putera itu dari sisi kiri. Setelah mengelabui beberapa pemain

ANTARA/HENDRA NURDIYANSYAH

TENDANGAN BALIK: Pemain timnas Indonesia, Andik Vermansyah (tengah), melakukan tendangan balik dalam laga persahabatan lawan Vietnam, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, tadi malam.

Vietnam, ia melepaskan sepakan, namun masih bisa ditangkap oleh Tuan Linh. Menjelang akhir babak kedua, Vietnam balik menekan. Di injury time, mereka mendapatkan kans lantaran salah satu pemain mereka (lagi-lagi) berdiri tidak terkawal di dalam kotak penalti Indonesia. Tetapi, sundulan

pemain Vietnam itu berhasil disapu oleh Yanto Basna. Tidak ada gol tambahan di babak kedua. Pertandingan berakhir dengan skor 2-2.

Kelengahan saat bertahan disebut penyebab Indonesia kebobolan gol kedua oleh Vietnam. Tapi, pelatih timnas Indonesia,

Alfred Riedl tidak mau menyebutnya semata kesalahan para bek. Dikatakannya, seluruh tim bertanggung jawab karena juga punya tugas untuk membantu pertahanan dengan melakukan tekanan ke lawan.

"Kita tidak bisa cuma bicara soal bek saja, tapi juga para pemain depan yang tidak menjalankan tugas bertahannya. Kami sedikit terkejut dengan kecepatan Vietnam di awal, " ujarnya dalam jumpa pers usai pertandingan.

Untuk selanjutnya, Riedl menyebut pekerjaan rumahnya adalah meningkatkan fisik pemain. Itu akan jadi fokus pada pemusatan latihan mulai tanggal 20-28 Oktober mendatang. "Yang perlu kami perbaiki selanjutnya adalah fisik. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, laga internasional berjalan lebih cepat ketimbang lokal," sambung Riedl.

Pelatih Vietnam, Nguyen Huu Thang, memuji mentalitas Indonesia setelah bangkit dari ketertinggalan. Huu Thang terkesan dengan mental Indonesia yang tak rontok meski sudah tertinggal dua gol dalam kurun waktu kurang dari 15 menit sejak kick-off.

Secara khusus, dia juga memberi pujian untuk penampilan ngotot Irfan dan Andik Vermansah.(raw/roz/dtk)

Mengukuhkan Gelar Kota Pendidikan Yogyakarta misalnya. Selain runutan sejarah panjang dunia pendidikan, pemerintah kota setempat tak berhenti berinovasi menyelarasakan pembangunan kota dengan gelar yang disandangnya sebagai kotanya para pelajar. Di antaranya ‘menyulap’ banyak tempat dan ruang terbuka menjadi wadah dan sarana pembelajaran.

Lalu bagaimana dengan Banjarbaru? Meski diakui belum bisa setara dengan Yogyakarta atau Surabaya, menurut Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani, Pemko Banjarbaru tak henti berinovasi melalui program-program kerja dalam rangka mengukuhkan gelar Banjarbaru sebagai Kota Pendidikan tersebut.

Salah satunya, ujar Nadjmi, dalam waktu dekat akan diluncurkan

program pendidikan berkarakter.

Program itu diharapkan menjadi pembeda Banjarbaru dengan daerah lain di Indonesia. Dipaparkan, dalam program pendidikan berkarakter, Pemko Banjarbaru akan menambah 30 menit jam pelajaran.

Dimana jam pelajaran tambahan itu akan diisi materi-materi pembelajaran pembentuk karakter generasi muda.

“Senin-Rabu diisi materi agama. Kamis tentang sopan santun, etika, dan budi pekerti. Jumat akan belajar tentang lingkungan. Sabtu tentang wawasan cinta tanah air dan kebangsaan. Program pendidikan berkarakter inilah yang diharapkan akan menjadi pembeda Kota Banjarbaru dengan kabupaten/ kota lain di Indonesia,” cetus Nadjmi.

Terlebih, menurut mantan Camat Landasan Ulin tersebut, selama ini belum ada kurikulum pendidikan yang mengajarkan materi-materi pendidikan tersebut. Karena itu, untuk dapat masuk dalam dunia pendidikan, utamanya pendidikan formal dasar sampai menegah, Pemko Banjarbaru melalui Dinas Pendidikan sedang menyusun kurikulum pendidikan berkarakter itu.

Tak cukup sampai di situ, untuk semakin memperkuat gelar sebagai kota pendidikan, dalam lima tahun masa kepemimpinannya bersama Darmawan Jaya Setiawan, Nadjmi ingin menciptakan lebih banyak pusat-pusat bacaan.

“Bahkan saya berangan-angan, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang sebagian kampusnya

Banjarmasin Tuan Rumah Kongres Sungai ujar Kepala Dinas Sumberdaya Air dan Drainase Kota Banjarmasin Ir Muryanta di Banjarmasin, sebagaimana dikutip dari www.antarakalsel.com Penyelenggara kongres adalah pemerintah kota bekerja sama dengan pemerintah provinsi dan Balai Sungai sesuai dengan kesepakatan presidium pada Kongres Sungai pertama dan kedua.

"Kongres sungai pertama kan diselenggarakan di Jawa Barat, yang kedua di Malang, jadi kesepakatan dari kedua kongres itu yang ketiganya di Banjarmasin lebih cocoknya," tutur Muryanta.

Kota Banjarmasin yang memiliki ratusan sungai aktif dianggap representatif untuk kegiatan itu dibandingkan dengan dua kota se-

belumnya. "Tapi kalau bicara komunitas sungai memang masih di daerah Pulau Jawa yang banyaknya, hingga bisa saling bertukar pikiran dan pengalaman untuk pengelolaan sungai ini," ucapnya.

Muryanta menyatakan pada kongres pertama dan kedua peserta yang datang ribuan orang dari berbagai daerah di Indonesia.

Dalam kongres tersebut banyak dicetuskan bagaimana mengelola, memanfaatkan dan menjaga kelestarian sungai di era modern yang penuh limbah ini.

"Jadi masukan-masukan untuk membuat peraturan daerah bagi kota yang banyak memiliki sungai sangat banyak dihasilkan, termasuk kendalanya mengelola sungai yang harus dipecahkan bersama di masa

sekarang ini," tuturnya.

Sebagai wujud komitmen pemberdayaan sungai, Pemkot Banjarmasin getol menata kembali sejumlah sungai dan kawasan siringnya sehingga bisa menjadi ruang publik yang nyaman. Di antaranya, penataan Sungai Veteran yang saat ini masih berlangsung.

Pemkot bahkan memerlukan anggaran hingga Rp 200 miliar untuk membangun Sungai Veteran (lihat halaman A8, red). Sungai Veteran sempat mati suri karena ditutup bangunan warga, baru sekitar sepuluh tahun ini dilakukan pembebasan dengan menggusur ratusan bangunannya, yakni, dengan sistem ganti rugi bagi yang memiliki surat menyurat kepemilikan lahan.(hendra)

Harus Naik Kelotok, Mata Dimanjakan Pemandangan perjalanan dilanjutkan dengan treking (mendaki gunung) selama kurang lebih dua jam.

Kali ini, saya tidak akan menuliskan tentang perjalanan ke Lembah Kahung dulu -tunggu ditulisan berikutnya-. Kali ini, saya akan menuliskan tentang waduk Riam kanan yang sebenarnya juga mempunyai keindahan dan potensi wisata sangat besar.

Waduk buatan yang dalam pembangunannya memakan waktu selama 10 tahun tersebut dibangun dengan membendung delapan sungai (anak-anak sungai Riam Kanan) yang bersumber dari Pegunungan Meratus. Kala itu ada sembilan desa yang kemudian ditenggelamkan di area seluas 9.730 hektare tersebut. Kini kawasan waduk PLTA Riam Kanan masuk dalam wilayah pengelolaan Balai Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam.

Tujuan utama dibangunnya waduk Riam Kanan yang diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 1973 itu untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang dinamakan PLTA Ir Pangeran Muhammad Noor. PLTA itulah yang menerangi wilayah Banjarmasin dan sekitarnya.

Ketika kelotok yang disewa

mulai berangkat dari tepi waduk -biasa warga menyebut pelabuhan-, suasana enjoy mulai terasa di otak yang sudah penuh dengan bermacam memori pekerjaan, hehehe.

Dari atas kelotok, di tepian permukaan air yang memantulkan birunya langit, tampak berjejer keramba penduduk yang memelihara ikan. Di sepanjang perjalanan beberapa kali melewati perkampungan penduduk yang naik ke tempat lebih tinggi karena tenggelam.

Menurut Amang Lian, juru mudi kelotok yang kami tumpangi, ada 10 kampung yang hanya bisa dijangkau dengan menggunakan kelotok dari total 13 desa yang ada.

Sejauh mata memandang kiri dan kanan, tampak membentang dengan gagahnya Pegunungan Meratus yang membelah wilayah Kalsel. Puncak Gunung Aurbunak yang menghijau terlihat mengerucut dihiasi mega tipis berwarna putih, sungguh kontras.

Salah satu kelompok pengunjung alias pelancong yang biasanya mendatangi waduk ini adalah para angler mania alias para pemancing.

Biasanya, mereka sewa kelotok seharian penuh, bahkan terkadang sampai bermalam di atas kelotok, berpindah dari satu spot ke spot

pemancingan lainnya.

Di kala akhir pekan, Pulau Pinus, Bukit Batas dan Matang Keladan menjadi tujuan bagi para traveller. Pulau kecil yang ditumbuhi pohon pinus ini merupakan tempat yang cocok untuk dijadikan lokasi piknik bersama temanteman maupun keluarga. Nah, yang sedang populer saat ini, yaitu Bukit Batas dan Matang Keladan, saban akhir pekan tepatnya saat malam mingguan, titik tertinggi dua bukit di kawasan waduk Riam Kanan itu penuh dengan pengunjung. Sekedar berselfie ria menambah koleksi foto di gadget pribadi untuk nanti di share di media sosial.

Ketika kelotok kami terus melaju ke bagian hulu, tampak pohon-pohon mati yang menyembul di permukaan air. Juru mudi tentu sudah hapal membaca jalur yang harus dilewati agar tidak menabrak kayu yang dulunya merupakan hutan dan kini telah ditengelamkan.

Untuk mengelilingi bendungan Riam Kanan selama seharian bagi para pemancing biaya sewa kelotok biasanya berkisar hingga Rp 400 ribu, sedangkan bagi yang cuma mau piknik ke Pulau Pinus kelotok disewakan dengan harga Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu.(bersambung)

saat ini ada di Banjarmasin, bisa disatukan di Banjarbaru. Seperti halnya UGM atau UPN di Yogyakarta, hanya berada dalam satu kawasan,” kata pejabat yang baru berulangtahun ke-47 pada 27 September lalu tersebut.

Sementara itu, komitmen untuk menguatkan Banjarbaru sebagai kota pendidikan juga diungkapkan Wakil Walikota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan. Dikatakannya, ikon perlambang karakter sebuah kota memang diperlukan. Termasuk ikon dalam bentuk fisik bangunan serta berbagai fasilitas pendukungnya.

Jaya, begitu ia akrab disapa, berkeinginan mengadopsi konsep Taman Pintar yang ada di Yogyakarta.

Bekas Mess L yang berada tepat di belakang Museum Lambung Mangkurat Banjarbaru dinilai tepat untuk ‘memindah’ Taman Pintar Yogyakarta ke Banjarbaru.

“Lokasi bekas Mess L sangat

tepat dikembangkan untuk serupa Taman Pintar di Yogyakarta. Banyak rekan seniman, budayawan, termasuk masyarakat yang mengusulkan kawasan itu dihidupkan. Namun proses mendapatkan lahan itu ternyata panjang. Dan setelah kita pelajari, diperlukan banyak dana pula untuk membangunnya,” kata Jaya yang kebetulan baru melakukan studi banding ke Taman Pintar Yogyakarta.

Pun begitu Jaya mengaku tak ingin patah arang. Jaya menyebut Pemko Banjarbaru sudah menyiapkan langkah awal. Yakni, akan mengadopsi gapura air mancur Taman Pintar Yogyakarta untuk dibangun di kawasan air mancur Minggu Raya.

“Ya kalau taman pintarnya belum bisa kita bangun, air mancurnya dulu yang kita adopsi. InsyaAllah dalam waktu dekat dibangun di kawasan air mancur Minggu Raya. Ini air mancur yang beda dari biasa,” sebutnya.

Di samping itu, Pemko Banjarba-

ru, sebut Jaya, juga terus mendorong Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru untuk menguatkan Taman Bacaan Masyarakat yang ada di kawasan Taman Van Der Pijl Banjarbaru. “Di sekitar taman itu nantinya juga akan dibangun frame-frame tiga dimensi.

Ada 10 frame yang akan dibangun di kawasan itu,” sebut Jaya lagi.

Lebih jauh disampaikannya, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Banjarbaru juga terus eksis menghadirkan perpustakaan-perpustakaan hingga ke kecamatan. “Beberapa kecamatan saat ini sudah memiliki taman bacaan (perpustakaan) yang dikelola Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Banjarbaru. Terakhir beberapa waktu lalu, diresmikan perpustakaan di Kecamatan Loktabat Selatan, di samping Kantor Dinas Pendidikan. InsyaAllah, nanti di setiap kecamatan ada perpustakaan,” tandas mantan anggota DPRD Kota Banjarbaru tersebut.()

Tertolong Eksisnya Pustarda dan Museum kota pendidikan bagi Banjarbaru. Berdasarkan data pengunjung pada Bidang Pelayanan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Banjarbaru, tercatat jumlah pengunjung selama bulan September lalu sebanyak 3.468 pengunjung. Jumlah tersebut meningkat dibanding dua bulan sebelumnya; Agustus sebanyak 2.756 pengunjung, dan Juli sebanyak 1.565 pengunjung.

“Pengunjung pada bulan Juli jauh lebih sedikit karena memang pada bulan tersebut ada masa libur dan cuti lebaran,” ujar salah seorang staf Bidang Pelayanan pada Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah.

Kalangan mahasiswa dan pelajar menjadi yang terbanyak mengunjungi Kantor Perpustakaan dan

Arsip Daerah yang rencananya akan dinaikkan statusnya menjadi Dinas Perpustakaan dan Arsip itu. Data pengujung pada bulan September misalnya, dari 3.468 pengunjung, 1.763 diantaranya mahasiswa (i), 536 murid SD, 266 SMP, dan 202 yaitu pelajar SMA. Sama halnya perpustakaan umum, Museum Lambung Mangkurat cukup menjadi wadah edukasi sembari berekreasi di Banjarbaru.

Pada waktu-waktu tertentu, misalnya saat liburan dan akhir pekan, museum miliki Pemprov Kalsel ini ramai dikunjungi sebagai salah satu objek wisata edukasi. Tidak hanya dari Banjarbaru sendiri, tapi juga dari berbagai wilayah. “Musim haji juga museum juga ramai. Karena

para pengantar jamaah haji dari luar daerah singgah,” kata ikhlas Budi Payogo, Kepala Seksi (Kasi) Edukasi dan Preparasi pada Museum Lambung Mangkurat.

Diakui Ikhlas, pengelolaan museum harus dinamis. Termasuk sarana pendukung dan sumber daya manusianya. Sebab jika tidak, museum ini juga akan kehilangan pesona, kalah bersaing dengan pusat-pusat hiburan dan perbelanjaan.

“Untuk itu sudah direncanakan memugar total kecuali bangunan utama museum. Tahun ini akan rampung tahap penyusunan masterplannya. Ya supaya aktivitas museum ini tidak berjalan monoton,” ujar Ikhlas.(rudiyanto)

Helikopter Menteri Susi Mendarat Darurat kata Djarod, Minggu (9/10).

Menteri Susi sempat mampir ke sebuah warung bakso sembari beristirahat setelah pendaratan darurat. Susi juga dikawal sejumlah anggota polisi setempat, kemudian dia melanjutkan

perjalanan menggunakan mobil dinas Kapolres Temanggung. "Selanjutnya menggunakan mobil dinas Kapolres, melanjutkan perjalanan darat menuju Yogyakarta," ucapnya.

Dari foto yang diperoleh detikcom,

terlihat Susi tersenyum mengenakan jaket warna merah muda dengan rambut agak basah. Terlihat pula di hadapan Susi semangkuk bakso. Dia juga berbincang ramah dengan anggota polisi yang ada di sana.(alg/dhn/dtk)

Wawancara Bagawi Makanya tapaimbai dikiyau wawancara tu ti, buhannya badua ngini. Utuh pang dapat giliran partama. "Baiklah saudara Utuh, kita akan mulai wawancaranya…!

Saya akan mengajukan beberapa pertanyaan, dan apakah anda sudah siap…?" jar kapala parsunalia.

"Siap, Pa…!" jar Utuh. "Pertanyaan ke-1, siapa orang Perancis yang hampir berhasil menyatukan seluruh Benua Eropa…?" kapala parsunalia manakuni. "Bunaparti…! Tepatnya Napuliunn Bunaparti, Pa ai…!" jar Utuh pina nahap manjawab.

"Pertanyaan ke-2, tahun berapa dimulainya perang dunia II…?” jar hidin pulang. "Tahun 1939, 1 September 1939…!" jar Utuh tagas manjawab. "Pertanyaan ke-3, benarkah obat HIV/AIDS telah ditemukan…?" jar kapala parsunalia.

"Sudah ditamuakan, tagal saca-

ra ilmah balum taruji…!" jar Utuh.

Kapala parsunalia takurihing mandangar jawaban Utuh. Asa puas hidin mandangar jawabanjawaban Utuh. Salanjutnya Utuh diparsilakan baistirohat gasan manyiapakan diri di wawancara barikutnya.

Di luar, Busu minta wan Utuh supaya mamadahakan saputar partakunan nang ditakuni kapala parsunalia, sakaligus jawaban atas partakunan-partakunan nitu wan Utuh, supaya nyaman lancar jaya haratan diwawancarai lih kapala parsunalia.

Bahancap, Utuh mamadahakan jawaban talu partakunan nang diajuakan wan inya. Tagal balum sawat Utuh manjalasakan rinci jawabannya, Busu dikiyau wawancara.

"Selamat pagi…! Boleh tahu nama anda…?" kapala parsunalia manakuni Busu. "Napuliun Buna-

parti…!" jar Busu, takurihing asa bujur jawaban.

Mandam kapala parsunalia.

Napang asa anih, tagal baranai ai hidin. "Baiklah…! Hmm, ngomongngomong anda dilahirkan tahun berapa…?" jar kapala parsunalia.

Sigap Busu manjawab, "Tahun 1939, pa ai…!" jar Busu. Mandangar pina maulu-ulu, pina sarik kapala parsunalia wan Busu. "Anda jangan coba-coba mempermaikan saya…! Jawaban anda sangat ngawur, seperti orang yang mengidap AIDS saja…?" jar hidin.

"Bujur pian pa ai…! Tagal nitu balum bujur-bujur sacara ilmiah taruji…!" jar Busu, takurihing asa mantap manjawabi tis wawancara wan kapala parsunalia.

Tagal pang imbah nitu, mandam Busu, marga kapala parsunalianya manyarik banar. "GRRR…! KELUAAAR…!" jar hidin.()

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

MARTAPURA

A7

Dilarang Buka di Jalan Kabupaten Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar akan lebih selektif lagi mengeluarkan izin operasional toko modern.

Tak hanya izin baru, izin-izin lama toko berkonsep swalayan ini juga akan dikoreksi.

Wartawan: Rudiyanto/MK

K

ARENA dalam draft Peraturan Bupati (Perbup) yang baru, revisi perbup sebelumnya Nomor 23/2015 yang juga revisi dari Perbup 16/2014 tentang Penataan dan Pembinaan Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern akan lebih bayak lagi poin larangan bagi para pemilik modal yang ingin menjalankan usaha di bidang retail ini.

Salah satu larangan yang tak ada dalam perbup sebelumnya adalah; toko modern tidak diizinkan beroperasi di jalan kabupaten.

Swalayan mini ini hanya diboleh-

kan beroperasi di jalan protokol.

Toko modern hanya diperbolehkan beroparasi di sepanjang jalur Ahmad Yani. “Salah satunya itu. Karena menangkap aspirasi para pemilik toko dan pedagang di pasar tradisional, keberadaan toko modern dinilai berimbas dan menjadi pesaing usaha para pedagang lokal,” kata H Gia, Kabid Perijinan pada Badan Koordinasi Penanaman Modal dan pelayanan Perijinan Terpadu (BKPMP2T).

Termasuk dalam draft revisi perbup, yang direvisi adalah jarak minimal toko modern dengan pasar tradisional. Karena menurutnya, jarak minimal 500 meter yang disebutkan dalam perbup lama masih diperdebatkan.

Tentang toko modern yang sudah terlanjur beroperasi di jalan-jalan kabupaten, ujar H Gia, tidak akan serta merta menghentikan operasionalnya. Akan ada kelonggaran hingga izin usaha selama lima tahun berakhir.

“Draft perbupnya sudah siap dan tinggal menunggu ditandatangani bupati,” katanya.

Dikeluarkannya perbup baru, ujarnya, bukan berarti ingin mempersempit ruang gerak para

investor yang akan menanamkan modalnya di Kabupaten Banjar.

Tapi semata-semata sebagai bentuk proteksi pemerintah pada pedagang-pedagang lokal dan pasar tradisional. Yang tujuan akhirnya, untuk masyarakat Kabupaten Banjar yang lebih sejahtera dan barokah. “Pada dasarnya Kabupaten Banjar membuka pintu seluas-luasnya bagi para pemilik modal masuk dan berinvestasi.

Namun tentu dengan tetap mentaati aturan yang ada,” katanya.

Sekadar diketahui, keberadaan toko modern sempat menjadi polemik. Alih-alih beroperasi sesuai pasal per pasal dalam perbup sebelum direvisi, sejumlah toko modern jsutru beroperasi tanpa izin. Karena itu, Satpol PP pada April lalu menutup paksa operasional tiga toko modern.

Yakni dua di bawah managemen Indomart di Jalan A Yani Km 37,5 dan Km 38, dan satu Alfamart Km 37,5. Namun sayangnya, penyegelan sebatas simbolis semata. Karena faktanya, ada 8 toko modern yang belum mengantongi izin. Tapi ternyata hanya tiga yang ditutup paksa. Alhasil penyegelan berindikasi tebang pilih.()

RUDIYANTO/MK

MELANGGAR: Penyegelan salah satu toko modern tak berizin oleh Satpol PP Kabupaten Banjar April lalu.

EVALUASI ADIPURA: Bupati Banjar H Khalilurrahman dalam rapat evaluasi persiapan penilaian Adipura, Senin (03/10), di Aula Barakat Martapura berharap masing-masing SKPD terkait dapat segera menindaklanjuti hasil paparan penilaian yang disampaikan Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Provinsi Kalsel.

MENYERAHKAN PIALA: Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur (kiri) menyerahkan Piala Kejuaraan Sepakbola Pelajar SLTP/Sederajat se Kabupaten Banjar tahun 2016 kepada PLT Kadisbuparpora Kabupaten Banjar H Nasrunsyah (kanan) di Stadion Mini Barakat, Jumat (7/10) pagi.

HAPLAH: Bupati Banjar H Khalilurrahman memberikan sambutan pada acara tasyakuran dalam rangka Haplah ke-68 Pondok Pesantren Hidayatullah Martapura, Sabtu (1/10). Peringatan haplah juga diisi dengan Sholat Hajat dan Haul Muassis.

PELANTIKAN KNPI: Bupati Banjar H Khalilurrahman berfoto bersama saat menghadiri pelantikan Chairil Anwar sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Banjar dan pengurus lainnya periode 2016 – 2019 oleh Radini, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, di Mahligai Sultan Adam Kabupaten Banjar , Sabtu (8/10).

FOTO-FOTO: HUMAS

MENANDATANGANI: Bupati Banjar H Khalilurrahman menandatangani Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Banjar tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Banjar Tahun Anggaran 2016 usai rapat paripurna gedung DPRD Kabupaten Banjar, Senin (3/10).

TAMU KEHORMATAN: Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur menjadi tamu kehormatan pada acara pelantikan Majelis Pembimbing Ranting (MABIRAN), Kwartir Ranting (KWARRAN) dan Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK) Martapura Kota periode 2016-2021, Kamis, (6/10) di Bumi Perkemahan Ponpes Taman Hudaya Hidayatullah, Desa Bincau, Martapura.

Latif: Pasar Harus Rapi BARABAI, MK- Beberapa SKPD lingkup Pemkab Hulu Sungai Tengah (HST) melakukan pembersihan Pasar keramat Barabai.

Kepala BPLH HST H Akhmad Tamzil mengatakan, kegiatan sebagai bentuk sarana untuk mewujudkan pasar bersih dan sehat.

“Ini menjadi sebuah ajakan kepada masyarakat terutama pedagang untuk terus menjaga kebersihan, serta memotivasi mereka menciptakan pasar bersih dan sehat,” katanya.

Turut serta, Bupati HST H Abdul Latif bersama Wabup HST H A Chairansyah dan beberapa kepala SKPD beserta dari Kodim 1002 Barabai dan Batalyon 621 Manuntung membersihkan pasar. Orang nomor satu di Bumi Murakata ini berharap, Pasar Keramat Barabai bisa tertata rapi, tidak semrawut lagi.

“Saya meminta Dinas Perdagangan, Pasar, Koperasi dan UMKM dan Dinas Perhubungan serta Satpol PP benar-benar bersinergi untuk menata pasar. Trotoar yang seharusnya untuk pengguna jalan kaki, jangan sampai dipakai untuk berjualan dan akhirnya tidak sesuai fungsinya lagi,” ucap Latif.

Lebih lanjut, ia meminta SKPD terkait agar benar-benar mendata para PKL, sehingga mereka bisa diatur dan parkir juga tertata dengan rapi.(hms/adv/adiyat)

TANDA TANGAN: Para perawat dan pegawai RS Damanhuri Barabai menandatangi Pakta Integritas.

Pegawai Tandatangani Pakta Integritas

FOTO: ADIYAT/MK

BERSIHKAN PASAR: Bupati HST dan Wakilnya beserta Kepala SKPD dan TNI saat melakukan peninjaun dan pembersihan di Pasar Barabai.

BARABAI, MK- Pakta Integritas dan Komitmen bersama untuk mensukseskan akreditasi rumah sakit versi 2012 di tandatangi.

Sebanyak 487 pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Damanhuri Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) turut menandtangai Pakta Integritas tersebut, dihadapan Bupati HST H Abdul Latif dilaksanakan di Aula RSHD Barabai, Rabu (5/10).

487 pegawai RSHD Barabai tersebut terdiri dari 190 orang PNS, 231 tenaga kontrak yang lama, 66 tenaga kontrak yang baru, dan 20 kepala ruangan.

Menurut, Plt Direktur RSHD Barabai, Kusudiarto, mengungkapkan, penandatangan Pakta Integritas ini bertujuan untuk membentuk pegawai RS yang lebih disiplin, professional dan bertanggungjawab yang tertuang dalam 13 poin di Pakta Integritas.

“Mudah-mudahan, pelayanan di RSHD Barabai akan semakin lebih baik lagi, dan menjadi kebanggaan masyarakat di HST,” katanya.

Bupati HST H Abdul Latif berharap, semua pegawai di RS sama-sama mengevaluasi diri, agar RS ini benarbenar menjadi rumah sakit yang terbaik di Banua Anam.(hms/adv/adiyat)

BANJARMASIN

A8 K omentar

Rp 200 M untuk Revitalisasi Sungai Veteran

SOPD Baru ROTASI pejabat Eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemkot Banjarmasin, beberapa waktu lalu, dinilai sangat mendadak.

Pasalnya, kata Ketua Komisi II DPRD Banjarmasin Andi Efendi, pihaknya sudah membentuk aturan daerah terkait Susunan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) sesuai PP Nomor 18 tahun 2016, yang menggabungkan beberapa dinas menjadi satu instansi.

Ia mengaku heran ada rotasi pimpinan di Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), serta Dinas Tata Ruang dan Bangunan.

Menurutnya, instansi-instansi itu akan dilebur. Misalnya, BLHD dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan menjadi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, kemudian Tata Ruang dan Bangunan bersama Cipta Karya, Bina Marga dan SDA dikembalikan menjadi Dinas Pekerjaan Umum, serta Diperindag dengan Dinas Pasar.

Ia bertambah heran karena rotasi itu berujung pada lowongnya jabatan kepala dinas, karena saat perombakan tidak menyiapkan penggantinya.

Ada tiga dinas yang lowong, seperti BKD, BLHD, BP2TPM dan Distankan, dan sementara diisi oleh pelaksana tugas (Plt).

Menurutnya, DPRD Banjarmasin sudah susah payah membahas Perda SOPD. Jadi, semestinya pelantikan pejabat Eselon II dan III seyogyanya menggunakan beleid baru.

"Harusnya bisa langsung semuanya, dan pelantikan menunggu akhir 2016 nanti," katanya.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina menyatakan, pelantikan pejabat tidak mendadak. Sebab sudah diumumkannya bakal ada pelantikan sesudah peringatan Hari Jadi Banjarmasin.(farid)

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

WAHYU/MK

TERTUTUP ECENG GONDOK: Pemkot Banjarmasin memerlukan dana sekitar Rp 200 miliar untuk revitalisasi Sungai Veteran.

BANJARMASIN, MK- Revitalisasi dan normalisasi terus dilakukan Pemkot Banjarmasin, sebagai upaya mengembalikan fungsi sungai.

Salah satunya adalah revitalisasi Sungai Veteran yang panjangnya mencapai 3,2 kilometer.

Saat ini, Sungai Veteran yang baru pada 2015 lalu, benar-benar bebas dari pemukiman warga, terus dinormalisasi dengan pengerukan, karena dangkat dan menyempit, serta penuh dengan tumpukan sampah.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Drainase Banjarmasin Ir Muryanta MT mengunkapkan, diperlukan banyak dana untuk revitalisasi Sungai Veteran.

"Setidaknya dibutuhkan dana hingga Rp 200 miliar. Salah satu yang memerlukan dana besar adalah untuk siring yang menggunakan struktur beton dengan kedalaman 15 meter," kata Muryanta.

Dijelaskan Muryanta, untuk revitalisasi kawasan Sungai Ve-

Pemkot Perlu Dana Sharing

Pembangunan Rumah Sakit Sultan Suriansyah milik Pemkot Banjarmasin, memerlukan dana sharing dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

Wartawan: Hendra/MK

H

INGGA 2019 nanti, Pemkot Banjarmasin memperhitungkan sedikitnya menyiapkan Rp 180 miliar hingga Rp 210 miliar, untuk penyelesaian pembangunan RS Sultan Suriansyah yang mulai dikerjakan pada 2015 lalu.

"Untuk 2017 dianggarkan sekitar Rp 40 miliar. Jika diselesaikan dalam tiga tahun anggaran, tentu dananya masih kurang," ucap Kepala Dinas Cipta Karya dan Perumahan

Banjarmasin Ir Fanani, kemarin.

Fanani mengatakan, permohonan bantuan sharing dana ke pemerintah pusat dan provinsi pernah disampaikan, namun belum ada kejelasan hingga saat ini.

Untuk sementara, Pemkot Banjarmasin mengandalkan sumber dana dari APBD Banjarmasin, di tengah penghematan anggaran belanja langsung untuk pembangunan.

"Berbagai upaya dilakukan agar

ada bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi. Meskipun keterbatasan anggaran, kita berupaya tahun 2019 pembangunan rumah sakit itu selesai," harapnya.

Sekdakot Banjarmasin Drs Hamli Kursani menyadari perlunya sharing dana pemerintah pusat dan provinsi, karena keterbatasan dana yang dimiliki Pemkot Banjarmasin.

Selain mengalihkan beberapa pos anggaran yang dirasa tidak penting, Pemkot Banjarmasin, beber Hamli, akan meminta bantuan kepada anggota DPR RI dan DPD RI, agar bantuan dari pemerintah pusat untuk penyelesaian fisik rumah sakit bisa digelontorkan.

"Rumah sakit termasuk skala prioritas. Banjarmasin belum punya

rumah sakit, sehingga harus menjadi perhatian dan bisa diperjuangkan wakil rakyat asal Kalsel yang ada di Jakarta," katanya.

Saat ini, rumah sakit yang ada di Banjarmasin, statusnya adalah milik pemerintah provinsi atau dikelola swasta.

Sementara, belum ada kejelasan terkait bantuan atau sharing dana dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi.

Padahal, kata Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah, bantuan dana dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi, sangat dibutuhkan Pemkot Banjarmasin.

Hermansyah mengatakan, Pemkot Banjarmasin terpaksa menyiasati minimnya anggaran, dengan salah

Kecamatan Loksado Juara Umum MTQ KANDANGAN, MK- Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H Achmad Fikry secara resmi menutup Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-44 Tingkat Kabupaten Hulu Sungai Selatan, yang dilaksanakan di Kecamatan Loksado, Sabtu (8/10) malam.

Kecamatan Loksado menjadi juara umum pada MTQ tersebut, kemudian Kecamatan Simpur dan Kecamatan Kandangan, yang masing-masing menjadi juara kedua dan ketiga.

Bupati HSS H Achmad Fikry mengaku sangat senang dan bangga, karena pelaksanaan MTQ berjalan dengan aman dan sukses.

"Suksesnya penyelengaraan MTQ berkat dukungan semua pihak, khususnya oleh warga Kecamatan Loksado," katanya.

Ia berharap, MTQ dapat memberikan pengaruh positif bagi semua orang, yang dapat dirasakan secara nyata dan terukur dalam perkembangan kehidupan bermasyarakat.

"Dengan MTQ ini diharapkan bisa memantapkan ukhuwah Islamiyah, sehingga menjadi pemersatu agama dan suku," katanya.

Diungkapkannya, hasil Musyawarah Daerah (Musda) LPTQ HSS akan dipelajari demi memajukan qori dan qoriah, sehingga bisa berkiprah di tingkat nasional dan internasional.(sofan)

SOFAN/MK

JABAT TANGAN: Bupati HSS H Achmad Fikry menyerahkan trofi bergilir MTQ kepada Camat Loksado.

SHut MP, Guru Besar Fakultas Kehutanan ULM Prof Ir Udiansyah MSi, dan Wakil Bupati HSS H Ardiansyah sebagai keynote speaker.

Seminar mengangkat tema 'Peran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan dalam Mendukung Pembangunan Kesatuan Pengelolaan Hutan sebagai Organisasi Pengelola Hutan Tingkat Tapak' Dalam seminar tersebut, Wakil Bupati HSS H Ardiansyah menyampaikan bahwa pada 2015, jumlah penduduk di HSS sebanyak 224.474 jiwa, yang sebagian besar penduduknya adalah masya-

rakat agraris, dengan mata pencarian pokok di bidang pertanian.

Dikatakannya, kebijakan pemerintah daerah terkait dengan pengelolaan hutan, diantaranya rehabilitiasi hutan dan lahan, serta melaksanakan pengelolaan hutan yang lestari dan berkelanjutan.

"Dengan pengelolaan tersebut, HSS berhasil menjadi juara pertama pada Hari Menanam Pohon Indonesia tingkat kabupaten seIndonesia," katanya.

Selain rehabilitasi hutan dan lahan, bebernya, kegiatan pengamanan dan perlindungan gangguan hutan, berupa penebangan liar,

SOFAN/MK

TERSENYUM: Wakil Bupati HSS H Ardiansyah menerima penghargaan pada seminar yang digelar Komhindo dan Fakultas Kehutanan ULM.

pembakaran hutan dan lahan gencar dilakukan melalui penyuluhan dan juga patroli rutin. "Kami juga

satunya mengalihkan anggaran untuk jaminan kesehatan, yang tiap tahun dianggarkan sebesar Rp 5 miliar.

"Daripada dana yang dikeluarkan tidak jelas peruntukannya, lebih baik dialihkan untuk pembangunan rumah sakit," kata Hermansyah.

Mantan anggota DPRD Kalsel ini menganggap dana jaminan kesehatan tidak sepenuhnya terserap untuk masyarakat kurang mampu.

Dalam kenyataannya, beber Hermansyah, banyak yang memilih berobat Puskesmas dibanding menggunakan jaminan kesehatan.

"Selain itu, banyak warga yang sebenarnya mampu, malah menggunakan layanan jaminan kesehatan ini," tuturnya.()

Lomba Logo dan Tagline Harjad

Mengelola Hutan yang Lestari dan Berkelanjutan KANDANGAN, MK- Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menggelar seminar nasional dan pertemuan ilmiah Komunitas Manajemen Hutan Indonesia (Komhindo).

Seminar tersebut merupakan hasil kerjasama Komhindo, Fakultas Kehutanan ULM, serta Pemkab Hulu sungai Selatan (HSS).

Seminar dibuka Wakil Rektor I ULM DR Ahmad Alim Bachri, dan sebagai narasumber Guru Besar Fakultas Kehutanan IPB Prof DR Ir Didik Suhardjito MS, Kepala KPH Yogyakarta Aji Sukmono

teran yang termasuk salah satu kanal di Banjarmasin, sangat berharap sharing dana pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

Tahun depan, pemerintah pusat melalui Balai Sungai, membantu pekerjaan tahap awal pembangunan siring dengna dana sebesar Rp 20 miliar.

"Nantinya akan dibangun siring di kedua sisi sungai. Untuk pengerjaan pengerukan sudah dilakukan mulai tahun ini. Tinggal pembangunan siring yang memerlukan dana besar," tuturnya.

Muryanta menjelaskan, semua sungai di Banjarmasin akan direvitalisasi, agar berfungsi sebagaimana mestinya, khususnya untuk mencegah banjir.

"Jika semua sungai dikembalikan fungsinya, maka tidak akan ada lagi genangan air pasca hujan. Semua memerlukan dana yang sangat besar, karenanya diperlukan adanya bantuan dana dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi," katanya.(hendra)

menjaga kelestarian hutan, terutama di bagian hulu Sungai Amandit," katanya.(sofan)

KANDANGAN, MK- Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar lomba membuat logo dan tagline Hari Jadi (Harjad) ke-66 Hulu Sungai Selatan.

"Lomba logo dan tagline dibuka hingga 20 Oktober 2016 mendatang," kata Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Setda HSS Efran, Minggu (9/10).

Menurut Efram, lomba logo dan tagline untuk warga HSS yang berusia minimal 12 tahun, yang dibuktikan dengan KTP dan identitas lainnya, dan menandatangani surat pernyataan bermaterai Rp 6.000. "Setiap peserta hanya dapat mengikutsertakan dua desain logo dan tagline," katanya.

Loga dan tagline yang diserahkan merupakan satu kesatuan desain pada lembar media, yang berisikan penjelasan, dan dimuat pada lembar kertas A4.

Selain itu, kata dia, setiap peserta wajib mengirim hardcopy dan softcopy file dalam bentuk CD, yang terdiri atas folder logo format jpeg minimal 300 high quality, dan folder tagline dalam format word/fdf ukuran huruf 12 pont size.

"Semua file tersebut dikirim dalam amplop tertutup kepada panitia di Bagian Tapem Setda HSS," ujarnya.

Dijelaskannya, kategori logo harus menggambarkan tema yang tepat dan penampilan logo yang sederhana, mudah diingat, fungsional, dan aplikatif pada berbagai kemungkinan.

"Logo bisa memuat ikon daerah, seperti Masjid Baangkat, dodol, potensi pertanian, industri dan keberhasilah pemerintahan Sehati," jelasnya.

Sementara kriteria tagline, menggunakan bahasa Banjar, singkat, padat, baik dan benar menurut tata bahasa Banjar, serta mencermikan dan mendeskripsikan tema yang ditetapkan.

Selain itu, berisi sebagian semangat, motivasi yang kuat, kerja keras, kebersamaan, pantang menyerah, serta tujuan yang ingin dicapai.

Yang berhasil membuat logo dan tagline sesuai kriteria akan diberikan hadiah, juara I Rp 2.000.000, juara II Rp 1.500.000, dan juara III Rp 1.000.000.

"Pengumuman hasil lomba pada 25 Oktober 2016 di www.hulusungaiselatankab. go.id," ujarnya.(sofan)

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

SPORTAKULER

B1 INGGRIS

2

0

MALTA

Puaskan Careteker Tim nasional Inggris berhasil meraih poin penuh dalam laga kedua babak grup kualifikasi Piala Dunia 2018. Kemenangan itu dituai setelah Wayne Rooney cs mengalahkan Malta 2-0.

D

ALAM kualifikasi Grup F di Wembley, Sabtu (8/10) malam WIB, caretaker timnas Inggris Gareth Southgate mengubah komposisi pemain. Dia tak menggunakan susunan pemain saat mereka menghadapi Slovakia.

Menggunakan sistem 4-3-3, Southgate mendaulat Jesse Lingard menggantikan Adam Lallana. Kesempatan itu sekaligus menjadi debut Lingard di timnas senior. Selain itu, Ryan Bertrand, Dele Alli, Theo Walcott, dan Daniel Sturridge menjadi starter menggantikan Danny Rose, Eric Dier, Raheem Sterling, dan Harry Kane.

Statistik menunjukkan Inggris tampil amat dominan atas Malta dengan penguasaan bola 80%:20% dalam laga itu. Inggris membuat 20 percobaan dengan sepuluh yang tepat sasaran. Sementara Malta hanya menciptakan satu tembakan on goal dari satu kali percobaan.

Inggris sudah memimpin pertandingan di menit 29, meskipun sempat dibuat kesulitan pada menit-menit awal. Di menit ke-19, Inggris harus menarik keluar Bertrand yang mengalami cedera otot. Posisinya digantikan Danny Rose.

Kesempatan untuk memimpin pertandingan datang empat menit kemudian. Mendapatkan umpan silang dari Henderson, Sturridge menyundul bola ke gawang Malta dan tak bisa diantisipasi kiper Malta, Andrew Hogg.

Inggris memimpin pertandingan 1-0.

GOL PEMBUKA: Daniel Sturridge membuka gole pertama saat Inggris mengalahkan Malta 2-0 di Wembley, di babak kualifikasi Grup F, penyisihan Piala Dunia 2018 Russia.

NET

The Three Lions menggandakan kedudukan di menit ke-38. Tembakan Alli sempat diblok namun dia berhasil menyambar bola rebound dan mengarahkannya ke gawang Malta. Inggris pun unggul 2-0.

Gareth Southgate mengaku puas dengan performa anak asuhnya saat bertanding dengan Malta. Southgate menyebut anak asuhnya sudah menampilkan permainan yang cemerlang kendati mereka hanya punya waktu yang minim untuk beradaptasi dengannya.

Ia menilai timnya sudah bermain bagus pada pertandingan itu kendati masih ada beberapa hal yang bisa dibenahi di kemudian hari.

“Saya pikir pada babak pertama kami bermain dengan baik, di mana kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol,” beber Southgate seperti yang dilansir Sportsmole.

“Penjaga gawang mereka (Malta) melakukan banyak penyelamatan penting dan secara tidak sadar saya pikir para pemain kami terlalu berhati-hati dengan kondisi fisik mereka di babak kedua,” akunya.

“Kami memang melewatkan beberapa peluang bagus, namun jika mengingat kami baru 10 hari bekerja bersama maka saya sangat puas dengan hasil ini. Kami bisa memindahkan bola dengan cepat, namun di pertandingan kontra Slovenia akan berbeda. Kami berhasil menang kali ini dan saya ingin mereka bermain lebih baik daripada hari ini,” tandas pelatih 46 tahun tersebut.(dts/bln)

SOCCER

B2

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Jerman

3

vs

0

Ceko

Perkokoh Status

Frank Lampard

Gelandang Arsenal, Mesut Ozil, mengukuhkan dirinya sebagai raja assist di Jerman setelah umpannya di pertandingan lawan Republik Ceko, Minggu (9/10), berbuah gol.

NET

Siap Kembali ke Chelsea FRANK Lampard mengaku siap kembali ke Chelsea sebagai pelatih pada suatu saat nanti. Sebagai mantan pemain The Blues, ini adalah salah satu impiannya di masa mendatang.

Lampard mulai menjadi bagian dari The Blues sejak 2001. Sebelum meninggalkan Stamford Bridge pada tahun 2014, pemain 38 tahun ini mencatatkan 211 gol dalam 648 penampilan; meraih tiga gelar Premier League, satu Liga Champions, Liga Europa dan masih banyak kejuaraan domestik lainnya.

Saat ini, Lampard bermain di MLS bersama New York

City. Jika kelak ia menjadi elatih, tim yang ingin ia tangani adalah Chelsea.

"Jika saya sudah cukup baik [sebagai pelatih] dan mereka menginginkan saya, saya siap mengambil kesempatan tersebut. Sebagai pemain Chelsea atau tidak, melakukan pekerjaan ini akan menyenangkan karena mereka adalah salah satu klub papan atas di dunia," ujar Lampard pada Soccer AM. "Dan saya adalah keluarga Chelsea. Saya tak akan pindah rumah. Saya masih butuh waktu tapi melatih Chelsea pada suatu hari nanti adalah cita-cita saya."(sam/shd)

J

Barca Tolak Tawaran 45 Juta GELANDANG Barcelona, Arda Turan, mengaku bahwa manajemen Blaugrana sempat menolak tawaran senilai 45 juta Pounds untuk

dirinya dari sebuah klub Tiongkok.

Gelandang serba bisa asal Turki ini gabung Barcelona pada musim panas 2015 lalu. Namun ia baru bisa bermain bagi Blaugrana pada Januari 2016 karena klub tersebut masih terkena sanksi dari FIFA. Turan memang jadi salah satu pemain andalan di lini tengah.

Meski demkian ia sempat beberapa kali diisukan bakal angkat kaki dari Camp Nou. Isu itu sepertinya memantik sebuah klub Tiongkok untuk mencoba merayu Barca agar mau melepas pemain 29 tahun tersebut dengan tawaran besar.

"Musim lalu, klub dari Tiongkok menawarkan 50 juta Euro untuk mengontrak saya, tapi Barcelona menolak tawaran itu," beber Turan pada Beyaz TV. "Barcelona tidak merekrut saya hanya untuk enam bulan.

Saya di Barcelona sebagai bagian dari proyek jangka panjang," seru eks bintang Atletico Madrid ini.

Musim ini, Turan tampil bersinar ketimbang musim lalu.

Sejauh ini ia sudah mencetak lima gol dari 10 laga.(btv/dim)

susunan pemain Jerman (4-2-3-1): Neuer; Hector (Howedes 68), Hummels, Boateng, Kimmich; Khedira, Kroos (Gundogan 76); Draxler (Brandt 80), Ozil, Muller; Gotze.

Ceko (4-4-2): Vaclic; Novak, Suchy, Sivok; Kaderabek (kuning 19); Krejci, Pavelka (kuning 54) (Droppa 63), Horava, Petrzela (Skalak 69); Vydra (Kadlec 76), Dockal.

ERMAN menjamu Ceko di Hamburg dalam ajang kualifikasi Piala Dunia 2018 grup C. Tim Panser mampu menang telak dengan skor 3-0. Golgol pasukan Joachim Loew itu dihasilkan oleh Thomas Muller (dua gol) dan Toni Kroos.

Ozil sendiri ikut andil dalam gol pertama Jerman yang dicetak oleh Muller. Ialah yang memberikan assist kepadanya.

Assist itu ternyata sungguh istimewa bagi pemain berusia 27 tahun tersebut. Sebab itu adalah assistnya yang ke-35 bersama Jerman sejak ia pertama kali bermain bagi timnas pada tahun 2009 silam. Raihan assist itu ternyata yang paling banyak diantara pemain Jerman lainnya.

Ozil memang dikenal sebagai

pemain yang sangat jago dalam memberikan assist. Musim lalu di Arsenal ia nyaris memecahkan rekor assist yang dipegang oleh Thierry Henry (20 assist).

Sayangnya ia hanya bisa membuat 19 asisst saja kala itu.

Jerman mengawali perjuangan mereka menuju Rusia 2018 juga dengan kemenangan 3-0 di kandang Norwegia, sedangkan Ceko ditahan imbang 0-0 oleh Irlandia Utara. Dalam laga ini, tim besutan Karel Jarolim sejatinya berharap bisa meraih kemenangan pertama. Namun, sang juara dunia terlalu perkasa.

Setelah kick-off, Jerman langsung mengambil inisiatif serangan. Anak-anak asuh Joachim Loew bahkan cuma harus menunggu 13 menit untuk mendapatkan gol pertama. Operan Mario Gotze di sektor kiri diteruskan sentuhan ringan Mesut Ozil di dalam kotak, dan sampai ke kaki Muller yang kemudian menggetarkan jala Ceko dengan penempatan bola yang brilian.

Jerman mengurung wilayah Ceko dan membuat tim tamu lebih banyak bertahan. Jerman juga merancang beberapa peluang, tapi tak mampu menggandakan keunggulan hingga akhir paruh pertama.

Jerman mengawali babak kedua dengan sangat ideal. Tak sampai empat menit sejak kembali masuk ke lapangan setelah jeda, Jerman mencetak gol kedua lewat tendangan first-time mendatar Kroos meneruskan crossing rendah Joshua Kimmich dari sektor kanan.

Sesudah beberapa kali mencoba, Jerman akhirnya mendapatkan gol ketiga.

Muller menggenapi brace-nya setelah menyambar crossing manis yang dilepas Jonas Hector dari sisi kiri.

Ceko sejatinya membobol gawang Manuel Neuer lewat upaya Sivok yang diawali sebuah situasi corner di penghujung laga. Namun, wasit menganulirnya setelah memvonis offside.

Dua hari lagi, Jerman akan menjamu Irlandia Utara di Hanover. Sementara itu, Ceko akan menjamu Azerbaijan, dan Norwegia menjamu San Marino.(Opta/dim)

Mesut Ozil

NET

Bupati Berikan Penghargaan Kajari TANJUNG, MK- Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani memberikan penghargaan kepada Kepala Kejaksaan Negeri Tabalong atas partisipasinya dalam menekan angka korupsi di Tabalong.

Penghargaan tersebut diberikan bertepatan dengan peringatan HUT TNI ke 71 yang dilaksanakan di halaman Pendopo Bersinar Tabalong, baru-baru tadi. “Keberhasilan Tabalong dalam mendapatkan penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) tak luput dari partisipasi Kejaksaan Negeri Tabalong dalam melakukan pendampingan terhadap kinerja pemerintah kabupaten,” ujar Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani.

Ia mengatakan, dua tahun berturutturut Pemkab Tabalong berhasil meraih penghargaan WTP. Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi pihaknya. Atas partisipasi tersebutlah pemkab memberikan penghargaan kepada Kajari

Tri Sujoko atas pendampingan hukum yang diberikan.

Kajari Tri Sujoko mengatakan, penghargaan WTP yang berhasil diraih oleh Kabupaten Tabalong merupakan kerjasama dan kerja keras semua pihak dalam mewujudkan Tabalong bersih dari korupsi.

Saat ini, ungkapnya, bukan zamannya lagi pihaknya mencari-cari kesalahan pemerintah setelah terjadi penyalahgunaan.

Tugas utama Kejaksaan saat ini adalah mencegah terjadinya penyalahgunaan, bukannya sebaliknya mencari kasus setelah ada penyalahgunaan anggaran. “Dalam pemberantasan korupsi, penindakan saja tidak akan berhasil tanpa dibarengi dengan upaya pencegahan, sebagai bentuk penyadaran bagi masyarakat akan bahaya korupsi yang pada akhirnya membangkitkan semangat anti korupsi di seluruh lapisan masyarakat. Upaya pencegahan dilakukan melalui perbaikan

sistem yang ada,” ujarnya.

Perbaikan tersebut meliputi tata kelola pemerintahan yang di dalamnya termasuk masalah sistem kelembagaan, pendidikan dan penyuluhan hukum guna meningkatkan kesadaran hukum masyarakat tentang sifat destruktif korupsi, serta kewajiban bagi pejabat negara untuk menyampaikan laporan harta kekayaan, sehingga diharapkan tumbuh budaya anti korupsi, yang pada gilirannya membentuk perilaku anti korupsi.

Sedangkan tindakan pencegahan diarahkan pada upaya mengeliminasi penyebab timbulnya korupsi. Melalui sarana edukatif tersebut Kejaksaan telah berupaya menanamkan pengertian dan pemahaman, bahwa korupsi itu adalah jahat, musuh bersama dan harus dibasmi. “Terkait peraihan WTP, itu semua tergantung dari keseriusan pemerintah kabupaten dalam penerapannya di lapangan,” tegasnya.(herry)

FOTO-FOTO HERRY/MK

PENGHARGAAN: Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani menyerahkan penghargaan kepada Kajari Tabalong Tri Sujoko atas partisipasi terhadap diraihnya penghargaan WTP oleh Pemkab Tabalong.

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

PON XIX

B3

P orprov x Persiapkan Venue TABALONG mempersiapkan venue atau arena tanding cabang dayung yang didukung sarana jalan dan fasilitas lainnya.

“Pembangunan sarana tersebut didanai program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Adaro Indonesia yang mengalokasikan dana sebesar Rp 365 juta untuk membangun venue di kawasan perkebunan Cakung Kecamatan Murung Pudak,” kata Ketua Tim Sinkronisasi dan Koordinasi program CSR Erwan Mardani dikutip dari Antara, Minggu (9/10).

"Program CSR PT Adaro Indonesia dan mitra kerjanya sudah kita sepakati dan salah satunya di bidang sosial budaya pembinaan olahraga berupa pembangunan venue dayung sebagai persiapan Porprov X 2017," jelasnya.

Untuk venue Dayung di sekitar perkebunan Cakung saat ini panjang sungai mencapai 700 meter dan lebar 50 meter namun perlu dibenahi dengan membangun sarana jalan yang representatif dan fasilitas pendukung lainnya seperti WC umum dan tribun penonton.

Selanjutnya untuk membantu kelancaran pembinaan atlet menjelang Porprov 2016 CSR PT Adaro Indonesia juga memberikan bantuan bagi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tabalong sebesar Rp 50 juta.

Sementara itu arena tanding sejumlah cabang olahraga lainnya akan menggunakan fasilitas milik Pemkab Tabalong juga memanfaatkan aset milik PT Pertamina EP Aset 5 Lapangan Tanjung seperti cabang olahraga (cabor) golf dan sepakbola.

Untuk cabor biliar rencananya menggunakan arena bola sodok milik Hotel Aston, lapangan tembak milik Brimob di Cakung, dan sejumlah lapangan futsal milik perorangan juga dimanfaatkan sebagai venue pada porprov X Kalsel 2017.(ant)

P EPARNAS XV Bus Khusus

PANITIA Besar Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Barat menyiapkan belasan unit bus khusus untuk angkutan atlet difabel selama perhelatan olahraga itu.

"Layanan Jawa Barat untuk Peparnas dilakukan maksimal dan kami siapkan layanan bus untuk atlet difabel yang baru pertama ada di Indonesia.

Kami gunakan bus itu untuk layanan atlet Peparnas," kata Gubernur Jawa Barat H Ahmad Heryawan pada peluncuran dan sosialisasi Peparnas 2016 Jabar di Car Free Day Jalan Dago Kota Bandung dikutip dari Antara, Minggu (9/10).

Bus khusus bagi difabel itu dilengkapi dengan perangkat hydrolic untuk mengangkat kursi roda masuk ke dalam bus berwarna biru itu. Bagian dalam bus itu dikosongkan dan sebagai gantinya dipasangkan tali untuk menambatkan kursi roda.

Bus yang bentuknya tidak berbeda dengan bus kota terbaru di Kota Bandung itu jumlahnya ada 12 unit, yakni bus ukuran besar dan tujuh unit berukuran bis kecil. Operasional bus itu didemonstrasikan pada acara sosialisasi yang berlokasi di kawasan CFD di perempatan Jalan Cikapayang dan Jalan Dago itu.

Menurut Gubernur yang juga Ketua Umum PB PON dan Peparnas 2016 Jabar itu bus itu secara khusus dipesan untuk Peparnas 2016 dan kehadiran bus itu yang membedakan dengan penyelenggaraan PON.(ant)

MAHMUD HUSEIN/MK

JUARA LINUS 2016: Pemain Peseban merayakan gelar juara setelah sukses mengalah- BERI SEMANGAT: Wakil Walikota Banjarmasin yang juga Ketua Umum Peseban Hermankan Barabai FC pada final Liga Nusantara Zona Kalimantan Selatan 2016, Minggu (9/10). syah turun langsung memberikan motivai kepada pemain Peseban.

Kawinkan Gelar Juara Suratin U-17 dan Linus 2016

SUKSES BESAR PESEBAN Peseban Banjarmasin sukses mengawinkan gelar juara pertama dua kompetisi yakni Piala Suratin dan Liga Nusantara (Linus) 2016.

Wartawan: Mahmud Husesin/MK

H

ARI penuh kegembiraan bagi Peseban diawali dengan kesuksesan Peseban Surati U-17 mengalahkan Persetala dengan 1-0 dalam laga final di Stadion

17 Mei Banjarmasin, Minggu (9/10).

Tendangan kaki kanan permain bernomor punggung sembilan, Gusti Najemi hasil umpan manis Zakaria menit 67 menjadi satu-satunya gol di laga itu.

Laga di Stadion 17 Mei dilanjutkan dengan final Liga Nusantara Zona Kalimantan Selatan yang mempertemukan Peseban dengan Barabai FC. Pemain Barabai FC nomor punggung 9 Muhammad Ibrahim sempat mengejutkan Peseban melalui golnya menit 9. Namun, keunggulan Barabai FC tak bertahan lama. Menit 15 Peseban mampu membalas melalui sundulan Denny memanfaatkan umpan kapten Peseban Meidiansyah.

Menit 36 Peseban berbalik unggul lewat tendangan Abdul Hai Badres.

Memasuki babak kedua, Barabai FC terus mengurung pertahanan Peseban. Namun, penampilan apik yang ditunjukan pemain Peseban membuat serangan yang dibangun selalu kandas. Bahkan, Peseban sempat beberapa kali memberikan ancaman serius. Hingga akhir pertandingan skor 2-1 tetap tak berubah.

Usai pertandingan, Manajer Peseban Suratin Mursid mengaku, senang Peseban bisa meraup sukses besar. “Alhamdulillah, perjuangan pemain sangat luar biasa,” katanya.

Sementara itu, Manajer Peseban

Aliansyah menuturkan, dari awal kompetisi Peseban memang mematok target juara.

"Sudah jelas, dua momen kemenangan ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Peseban. Kami sadar, ini hanya awal sebab perjalanan Peseban ke kompetisi lebih tinggi masih jauh," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Umum Peseban Banjarmasin H Hermansyah mengaku bangga dengan dua kemenangan ini. Tentunya, ini membuka jalan bagi Peseban untuk bangkit dan berprestasi.

"Komitmen kita dari awal yakni mengangkat kembali prestasi Pese-

ban baik tingkat daerah maupun nasional. Kita pun bangga atas perjuangan dan kerja keras seluruh tim dalam mewujudkan keinginan itu," ucap Wakil Walikota Banjarmasin ini.

Untuk jadwal Liga Nusantara putaran nasional, Asprov PSSI Kalsel belum bisa memastikan. Namun, berdasarkan jadwal drawing akan di gelar pekan ketiga November nanti.

"Kalau tidak ada perubahan drawing Linus tingkat nasional minggu ketiga bulan November nanti. Mungkin pelaksanaannya juga tak jauh dari tanggal itu,” kata Sekretaris Asprov PSSI Kalsel Baktiansyah.()

Pembukaan Peparnas di Stadion Siliwangi BANDUNG, MK- Upacara Pembukaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 akan berlangsung pada 15 Oktober 2016 di Stadion Siliwangi, Bandung.

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar selaku Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XIX dan Peparnas XV/2016 mengatakan, akan menghadirkan pertunjukan seni dan budaya yang berbeda dengan apa yang ada di upacara pembukaan dan penutupan PON. "Jadi ada sesuatu yang akan ditampilkan yang tidak ada di Pembukaan PON. Jadi kalau ingin tahu datang aja nanti," katanya dikutip dari Antara, Minggu (9/10).

Minggu pagi, Deddy Mizwar dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) melakukan sosialisasi Peparnas XV/2016 Jawa Barat di area Hari Bebas Kendaraan di Cikapayang Dago, Bandung.

Deddy Mizwar menuturkan PON dan Peparnas memiliki keunikan tersendiri sehingga Peparnas akan menampilkan kekhasan tersendiri, seperti pertunjukan teknologi yang belum pernah ada di Jawa Barat. Selain itu, kata dia, upacara pembukaan pun akan menyuguhkan penampilan para musisi dan seniman difabel.

"Saya kira meriahnya akan sama. Karena perform-nya berbeda. Akan ada kekhasan di Peparnas," kata Deddy.

Peparnas XV akan berlangsung dari 15-24 Oktober 2016. Rencananya

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI Puan Maharani akan membuka secara langsung pesta olahraga nasional penyandang difabel ini.

Kontingen Jawa Barat yang dipimpin oleh Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Bambang Waskito berjumlah 350 orang, terdiri dari atlet 250 orang, pelatih 50 orang, dan official 50 orang.

Kontingen Jawa Barat pun menargetkan untuk menjadi Juara Umum atau "Jabar Kahiji" dalam Peparnas XV/2016 ini dengan minimal meraih 131 medali dari 620 medali.

Ada 13 cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Peparnas kali ini, yaitu atletik, angkat berat, bola voli duduk, bulutangkis, catur, goal ball, judo, renang, panahan, sepak bola, tenis meja, tenis lapang kursi roda, dan bowling.

"Saya bangga dengan tim Peparnas Jawa Barat. Saya percaya bahwa kalian semua adalah para juara," kata Gubernur Ahmad Heryawan yang turut hadir dalam acara sosialisasi Peparnas.(ant)

MAHMUD HUSEIN/MK

BIBIT POTENSIAL: Para pebulutangkis yang menjadi juara sejumlah kategori merupakan bibit potensial bagi masa depan bulutangkis Kalsel.

SMPN 1 Marabahan Juara Beregu Putri BANJARMASIN, MK- Pasangan Adisti Rahayu dan Firdaneta Jannatunnaim Ramadhana asal SMPN 1 Marabahan berhasil membawa sekolahnya menjadi juara pertama di kategori beregu SMP Putri Sirkuit Nasional (Sirnas) MILO School Competition yang diselenggarakan di GOR Hasanuddin HM, 3-8 Oktober 2016.

Dua siswa kelas IX ini menjadi juara pertama setelah di babak final berhasil mengalahkan unggulan pertama Siti Tasya Safitri dan Rusyda Amalia perwakilan dari SMPN 1 Sungai Tabuk dua set langsung dengan skor 21-13 dan 21-12.

“Senang rasanya bisa menjadi

juara pertama dan membanggakan keluarga dan sekolah. Semoga kemenangan ini semakin memotivasi kami untuk lebih giat berlatih agar bisa menjadi pebulutangkis profesional,” ucap Adisti usai pertandingan.

Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina yang hadir pada saat penyerahan hadiah mengatakan, sangat mengapresiasi digelarnya Sirnas Milo di Banjarmasin dan bangga melihat prestasi yang ditunjukkan anak-anak di kompetisi ini karena sudah menunjukkan sportivitas higga akhir pertandingan.

“Semoga semakin bibit-bibit bulu tangkis terbaik bisa lahir dari Banjarmasin. Saya ucapkan selamat

kepada para juara karena kalian telah layak menjadi juara,” katanya.

Tak hanya SMPN 1 Marabahan yang sedang bersuka cita, pada kategori beregu SD Putri, SDN 1 Sei Besar Banjarbaru berhasil menjadi juara setelah mengalahkan SDN Karang Mekar 4 dengan skor 2-0.

Pada pertandingan lainnya, SDIT Al-Khair Barabai berhasil menjadi juara setelah mengalahkan SDN Kertak Hanyar 1-3 dengan skor 2-0.

Sedangkan kategori beregu SMP Putra dimenangkan oleh MTSN Batu Mandi setelah berhasil mengalahkan SMPN 1 Teratai A dengan skor 2-0.(mahmud husein)

Arun-Reza Ikut Menpora Cup 2016 BANJARMASIN, MK- Dua pebiliar Kalsel Arun dan Reza dipastikan mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Biliar bertajuk Menpora Cup 2016 yang akan di selenggarakan di Manado, 18-22 Oktober nanti.

"Usai mengikuti PON XIX Jawa Barat. Kami langsung mempersiap-

kan Arun dan Reza mengikuti even tahunan Menpora Cup di Manado, 18-22 Oktober nanti," ucap Ketua Harian Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel Fathuliansyah, Sabtu (8/10).

Ia mengatakan, Arun dan Reza direncanakan mengikuti beberapa nomor pertandingan diantaranya

nine ball single dan double serta bola sepuluh.

"Yang pasti untuk nomor pertandingan nine ball atau bola sembilan wajib diikuti, karena nomor andalan Arun dan Reza," katanya.

Terkait hasil PON XIX Jawa Barat beberapa waktu lalu, Fathulliansyah mengakui, belum terpenuhi

sesuai harapan dan target. Sebab, persaingan antar pebiliar tiap daerah sangat kompetitif.

"Hasilnya memang belum memuaskan dan sesuai harapan. Persaingannya sangat ketat, terutama menghadapi tuan rumah Jawa Barat," ujarnya.

Fathul menegaskan pihaknya

tidak memasang target tinggi di ajang Menpora Cup 2016 ini, tujuan utamanya hanya untuk mengembalikan semangat dan mental bertanding para atlet.

"Mudah-mudahan bisa membayar kekecewaaan karena tidak bisa tampil maksimal di PON XIX tadi," katanya.(mahmud husein)

KALIMANTAN SELATAN

B4

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

T apin

Bangun Jalan 32 Km PEMERINTAH Kabupaten Tapin akan membangun jalan baru sepanjang 32 kilometer sebagai jalan alternatif untuk memecahkan arus lalu lintas yang sekarang ini sudah sangat padat.

Hal itu disampaikan Bupati Tapin HM Arifin Arpan saat kedatangan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI Mochamad Basoeki saat berkunjung ke Tapin, belum lama tadi.

Dijelaskan Bupati pembangunan jalan alternatif itu memiliki lebar 50 meter dibangun mulai Binderang Kecamatan Lokpaikat menuju Binuang.

"Adanya jalan baru sebagai pengembangan wilayah Tapin sehingga merata agar tidak ada lagi yang namanya daerah terpencil.

Semuanya harus sama, baik itu di kota maupun di desa," jelasnya.

Saat ini pemerintah daerah sudah membuat konsep pembangunan jalan baru untuk disampaikan kepada Kementerian PU dan PR RI untuk minta ditindaklanjuti.(dillah)

FIRMAN/MK

BERBINCANG: Dandim 1010 Rantau Letkol Inf Bambang Iswandanu dan Mayor Inf Yosf WN sedang berbincang dengan warga Desa Tambarangan di lokasi jalan TMMD-97.

Penimbunan Jalan Perlu Kerja Ekstra

H UT TNI Hibur Warga Barabai BAND Pan9ben (eks Teamlo) yang dimotori Pangsit, Benjo dan Boby Mesakh sukses menghibur warga Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dalam rangkaian acara HUT TNI yang dikemas sebagai syukuran dan pesta rakyat bersama TNI yang dipusatkan di Taman Dwi Warna Barabai.

Aksi kocak band bergenre komedi itu diselingi dengan nyanyian parodi khas yang memang lekat pada Pangsit dan Benjo.

Kedua vokalis kocak itu mengajak penonton berkomunikasi lewat lawakan mereka. Tentu saja dengan banyolan-banyolan yang membuat penonton tak bisa menahan senyum dan tawa.

Bupati HST H Abdul Latif dan Wakil Bupati HST H A Chairansyah juga tak terlewatkan. Pangsit mengajak dua pemimpin Bumi Murakata tersebut bercengkrama disaksikan ratusan para penonton yang hadir. Gurauan demi gurauan meluncur dari Pansit maupun Benjo yang membuat Bupati HST dan Wabup HST tidak bisa menahan tawa begitu pula Komandan Kodim 1002 Barabai Letkol Inf Dodit Herry Setiawan dan Danyon 621 Manuntung Mayor Inf Rio Deswan serta unsur FKPD HST dan undangan lain.(adiyat)

FIRMAN/MK

Istri Prajurit Olahraga Bersama BERTEMPAT di lapangan apel Mako Lanal Banjarmasin, digelar olahraga bersama Dharma Pertiwi Koorcab Banjarmasin Daerah F (Persit Kartika Chandra Kirana, Jalasenastri dan PIA Ardyagarini) untuk memeriahkan HUT Ke-71 TNI. Hadir dalam kegiatan itu, 250 istri prajurit TNI, termasuk Mila Yanuar Adil (Ketua Korcab Rem 101/Ant), Andina Damayanti Dipura (Ketua Cabang 4 Korcab XIII/DJAT), dan Ida Bambang Sudewo (Ketua PIA Cabang 12 Daerah II Lanud Sjamsudin Noor).

RANTAU, MK- Hingga Minggu (9/10), perkembangan proyek fisik kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-97 di Desa Tatakan wilayah Kodim 1010/Rantau rata-rata mencapai 85 persen yang terselesaikan.

Prestasi itu dicapai berkat kerjasama anggota TNI yang membaur bersama masyarakat di Kelurahan Tambarangan Kecamatan Tapin Selatan, Kabupaten Tapin.

Berdasarkan Pantauan di lapangan, semua proyek fisik dari kegiatan TMMD, yakni rehab dan renovasi 1 unit rumah, pe-

nimbunan alan, rehab mushala, pembuatan TPA dan lainnya, sudah tersentuh dan hasilnya cukup maksimal.

“Alhamdulilah kegiatan TMMD yang dimulai 20 September sampai 9 Oktober ini, sudah hampir terealisasi semua. Tinggal pembuatan dan penimbunan jalan yang memerlukan kerja ekstra dikarenakan medannya cukup sulit, seperti kendala apabila hujan turun maka pekerjaan tidak bisa dilanjutkan dengan kondisi tanah yang lembek,” ucap Dandim 1010/Rantau Letkol Czi Bambang Iswandaru.(firman)

Sepakat Membumikan KPH Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) bekerja sama dengan komunitas Manajemen Hutan Indonesia (Komhindo) dan Pemkab Hulu Sungai Selatan menyelenggarakan seminar nasional Ke-2 Komunitas Manajemen Hutan Indonesia di Hotel Roditha Banjarbaru, akhir pekan tadi.

Wartawan: Firman/MK

T

EMA mengenai Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) sebagai amanat UndangUndang Kehutanan direspon cukup tinggi oleh para rimbawan dan pemerhati kehutanan yang berjumlah 300 orang. “16 perguruan tinggi dan 13 Balai Kehutanan dengan 98 artikel ilmiah mempublikasikan hasil-hasil penelitiannya dalam rangka pengelolaan hutan berbasis KPH.

Semua ilmuan dan birokrat yang hadir sepakat membumikan KPH agar dapat menjaga keberlanjutan produksi hutan, ekologi hutan dan sosial ekonomi budaya masyarakat sekitar hutan,” kata Prof Dr Didik Suhardjito, guru besar Fakultas Kehutanan IPB dan Ketua Rumah Akademisi Kehutanan Indonesia (RAKI).

Wakil Rektor I ULM Prof Ahmad Alim Bachri menyatakan, semi-

FIRMAN/MK

SEMINAR: Para pembicara dan pimpinan ULM serta Wakil Bupati HSS H Ardiansyah sebagai keynote speaker berfoto bersama usai pembukaan seminar.

nar itu merupakan bentuk kepedulian ULM dalam rangka pelestarian dan pengelolaan hutan yang ada di Kalimantan dan bahkan sistem pengelolaan Indonesia.

Karena konsep yang dibicarakan

di seminar mengenai pengelolaan hutan yang produktif berbasis ekologi dan ekonomis, sehingga diharapkan bisa berkontribusi secara nyata dalam memberikan masukan kepada penentu kebijakan pengelolaan hu-

tan Indonesia. “Acara seminar juga dirangkai “field trip” ke obyek wisata alam Loksado dan KPHL Model Hulu Sungai Selatan,” timpal Dr Hafizianor, Ketua OC dari pelaksaan seminar.()

Tablik Akbar Dilaksanakan Berkelanjutan BATULICIN, MK- Rangkaian peringatan HUT TNI ke 71 diisi dengan Tablik Akbar sekaligus memperingati 1 Muharam yang digelar di Aula Kodim 1022 Tanbu, Sabtu malam (8/10).

Turut hadir dalam acara itu Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming serta Wakilnya H Sudian Noor yang langsung disambut Dandim 1022 Tanbu Letkol Inf Mustaqim dan Kapolres Tanah Bumbu AKBP AKBP Kus Subiyantoro.

Mardani H Maming mengatakan, Tablik Akbar perlu dilaksanakan berkelanjutan dalam rangka penanaman nilai-nilai spritual bagi aparatur maupun masyarakat.

"Setelah ini akan digelar kembali kegiatan serupa secara bergantian di tiap Kecamatan. Maka tiap sebulan sekali masing-masing Kecamatan pada malamnya akan menggelar tablik akbar kemudian paginya kita mengajak masyarakat setempat berupa kegiatan jalan santai," ungkap Mardani.

Dandim 1022 Tanbu Letkol Inf Mustaqim turut menyampaikan terima kasih kepada pihak Pemkab Tanbu atas inisiasinya hingga acara ini dapat terselenggara dengan baik.

Dikatakannya, sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan Rakyat rangkaian HUT TNI ini tidak hanya kegiatan tablik akbar, namun puncak dari peringatan itu juga diadakan jalan sehat bersama masyarakat. "Intinya acara malam Tablik Akbar itu bertujuan membangun rohani maupun sprituilnya dan jalan sehat memperkuat jasmaninya masyarakat," jelas Dandim.

Tablik akbar diisi penceramah Habib Husin Anis Al Zufri. Kegiatan itu tidak saja diikuti lapisan masyarakat, namun Aula Kodim itu juga dipenuhi jajaran prajurit Organik Kodim 1022 Tanbu serta jajaran Pemkab Tanbu.(humas)

HUT TNI: Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming memberikan sambutan saat Tablik Akbar Rangkaian peringatan HUT TNI ke 71.

HUMAS

KALIMANTAN SELATAN

B5

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

K otabaru

Bantuan bagi Korban Bencana

ANGIN puting beliung yang terjadi pada Jumat (7/10) lalu, menyisakan beberapa kerugian bagi warga yang tinggal di Desa Kerasian, Kecamatan Pulau Laut Kepulauan, Kotabaru.

Akibat kejadian itu, tiga rumah di Desa Kerasian, mengalami kerusakan.

Terkait hal itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotabaru mendatangi lokasi bencana, untuk memberikan bantuan berupa makanan bagi warga yang terkena bencana.

Kepala BPBD Kotabaru Irian Noor mengatakan, pihaknya ke lapangan guna melihat langsung kerusakan yang ditimbulkan angin puting beliung tersebut.

“Kami langsung menuju lokasi, tapi karena kemalaman, kami terpaksa menginap terlebih dahulu di Desa Lontar, Kecamatan Pulau Laut Barat. Akses jalan menuju Desa Kerasian, rusak berat, sehingga sulit dilalui,” tuturnya.

BPBD Kotabaru, bebernya, memberikan bantuan berupa bahan makanan, serta tenda.

“BPBD Kotabaru siap dan sigap melihat peristiwa semacam itu dan memberikan pertolongan, serta berupaya langsung turun ke lapangan,” katanya.(fauzi)

D inamika

One Day for Them

MINGGU (9/10), secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Lapas Kelas IIB Kotabaru, digelar program kunjungan serentak.

Dalam program itu, keluarga diperbolehkan menjenguk warga binaan selama satu hari penuh.

Kalapas Kotabaru Bambang Tri Harjono mengatakan, khusus Minggu (9/10), ada program dari Kementerian Hukum dan HAM, yakni membuka kunjungan serentak di seluruh Indonesia, sehari bersama warga binaan dengan keluarga di dalam Lapas.

“Kegiatan tersebut dalam rangka bentuk pelayanan yang diberikan kepada seluruh warga binaan, serta untuk memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI),” katanya, kemarin.

Pihaknya juga menggelar beberapa kegiatan, seperti pada 12 Oktober 2016 akan dilaksananak donor darah. “Di beberapa Lapas dan Rutan juga dilaksanakan Teleconference dengan Menteri Hukum dan HAM, serta Panglima TNI sebagai upaya revolusi mental,” katanya.

Terkait remisi, ia mengatakan, karena adanya Peraturan Pemerintah Nomor 99, maka ada beberapa warga binaan yang tidak mendapat remisi.(fauzi)

Upaya Mengurangi Over Crowded Lapas Berbagai upaya dilakukan Kementerian Hukum dan HAM guna mengurangi kelebihan kapasitas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) maupun Rumah Tahanan (Rutan).

Wartawan: Farid/MK

S

TAF Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Hubungan Antar Lembaga Agus Haryadi meninjau pembangunan Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan.

Bersama Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalsel Imam Suyudi, rombongan meninjau pembangunan blok hunian, pos pengamanan, serta pagar, yang dibiayai APBN Perubahan tahun 2016.

“Kami harap pembangunan berjalan dengan baik dan tepat waktu.

Meski waktunya minim, hasilnya harus maksimal,” kata Agus.

Diungkapkannya, penambahan bangunan baru diharapkan mampu mengurangi over crowded Lapas dan Rutan di Kalsel, khususnya Lapas Banjarmasin yang dihuni 2.200 warga binaan.

Usai dari Lapan Kelas IIA Karang Intan, rombongan bertolak ke Rutan Pelaihari untuk memantau pilot project Getting to Zero Halinar.

Program ini adalah meniadakan ponsel/HP, pungli, narkoba (Halinar)

FARID/MK

KUNJUNGAN KELUARGA: Program one day for them dalam rangka memecahkan rekor MURI di Lapas Kelas IIA Banjarmasin.

di dalam Lapas/Rutan, dan ini merupakan program yang wajib diterapkan seluruh Lapas maupun Rutan.

Sementara itu, Minggu (9/10), Kementerian Hukum dan HAM Kalsel menggelar pelayanan kunjungan keluarga serentak pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Kurang lebih 1.500 orang memadati Lapas Kelas IIA Banjarmasin dalam rangka kegiatan sehari bersama mereka atau ‘one day for them’

untuk memeriahkan HUT ke-71 Kemenkumham.

“Momentum di hari Minggu untuk memberikan kesempatan kepada seluruh anggota keluarga, sebab di hari biasa anak-anak bersekolah. Selain itu, kegiatan ini untuk memberikan dorongan semangat buat para WBP setelah dikunjungi keluarganya,” kata Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalsel Imam Suyudi.

Sementara itu, Danramil 100703/BB Mayor Inf Maserani menyosialisasikan revolusi mental tentang wawasan kebangsaan.

“Wawasan kebangsaan adalah cara pandang suatu bangsa mengenai diri dan ideologinya, serta cita-citanya yang diorientasikan untuk memperkokoh dan menjaga persatuan bangsa dan ketahanan bangsa,” katanya.

Diungkapkannya, tujuan wawasan kebangsaan adalah untuk me-

ningkatkan pengertian pemahaman dan presepsi yang tepat tentang persatuan dan kesatuan antar sesama, menanamkan jiwa Kepemimpinan dan tanggung jawab sebagai penerus bangsa Indonesia, mengembangkan kepekaan sosial, solidaritas, toleransi dan saling mengenal, serta saling menolong antar sesama walaupun berbeda latar belakang dan meningkatkan kemanpuan dan keterampilan manusia/potensi diri.()

Menciptakan Keluarga yang Kuat dan Sejahtera RAD Kabupaten Layak Anak BANJARMASIN, MK- Walikota Banjarmasin mencanangkan Bakti Sosial TNI KB Kesehatan Terpadu dan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Kota Banjarmasin tahun 2016, pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tahun 2016.

Tahun ini, Harganas mengusung tema ‘Hari Keluarga Nasional Merupakan Momentum Upaya Membangun Karakter Bangsa Mewujudkan Indonesia Sejahtera’.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan, peringatan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran untuk selalu memperbaiki kualitas kehidupan, baik dari sisi gotong royong dan juga kemandirian keluarga, sehingga menjadikan keluarga yang tangguh dalam menghadapi berbagai macam tantangan dan persoalan.

“Keluarga kita adalah segala-galanya. Keluarga kuat negara juga kuat, bangsa kuat pemerintahan juga kuat.

Tapi kalau keluarga lemah, lahirlah keturunan-keturunan yang lemah dan bangsa itu akan menemui kehancuran,” ujar Ibnu Sina, beberapa waktu lalu.

Dalam kesempatan itu, juga ditandatangani nota kesepahaman antara Danramil dengan Kepala UPT KB Kecamatan.

Dasar pelaksanaan kegiatan adalah kerjasama BKKBN dengan TP PKK tentang Panduan Penyelenggaraan Peringatan Harganas tahun 2016, Surat Men-

HENDRA/MK

MoU: Danramil se-Banjarmasin menandatangani nota kesepahaman dengan Pemkot Banjarmasin dalam rangka revitalisasi program kependudukan.

teri Dalam Negeri RI Nomor 411/1100/ PMD tentang Pelaksanaan Acara Puncak Peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat.

Kemudian, Peraturan Bersama Kepala BKKBN dengan Panglima TNI Nomor 72/PER/G2/2013 Nomor : KERMA/5/V/2013 Tanggal 7 Mei 2013 tentang Percepatan Pelaksanaan Revitalisasi Program Kependudukan Keluarga Berencana Nasional Kerjasama BKKBN dengan TNI. Serta, sebagaitindaklanjut dari Peraturan Bersama tersebut di tingkat ka-

bupaten/kota/provinsi seluruh Indonesia diwajibkan melaksanakan peringatan Harganas, Bakti Sosial TNI KB Kesehatan Terpadu, dan BBGRM. Peringatan Harganas, Bakti Sosial TNI KB Kesehatan Terpadu dan BBGRM merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan komitmen dan semangat kebersamaan antara TNI dan pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan pembangunan khususnya di bidang Kependudukan dan KB untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera dan berkualitas.(hendra)

KOTABARU, MK- Anak merupakan generasi penerus dan potensi bangsa. Untuk itu, mereka perlu dilindungi dan dipenuhi hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh dan berkembang, dalam suatu lingkungan yang layak.

Hal itu diungkapkan Plt Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesra Setda Kotabaru Akhmad Rivai saat memimpin rapat evaluasi gugus tugas pengembangan Kabupaten Layak Anak, beberapa waktu lalu.

Dalam mendukung peningkatan efektifitas pengembangan Kabupaten Layak Anak di Kotabaru, berdasarkan hasil rapat direkomendasikan akan ditetapkan kebijakan penetapan sekolah ramah anak di setiap tingkatan.

Ada beberapa sekolah yang direkomendasikan, seperti TK Kartika Kotabaru, SDN Sungai Taib, SMPN 1, MAN. Sementara, Puskesmas Dirgahayu merupakan piloting Puskesmas Ramah Anak, dan untuk Desa Ramah Anak yaitu Desa Semayap, dan Kecamatan Ramah Anak yaitu Kecamatan Pulau Laut Utara.

Diungkapkannya, ada 31 indikator yang akan dilaksanakan oleh penanggungjawab gugus tugas pengembangan

Kabupaten Layak Anak, yang juga akan dituangkan dalam Rencana Aksi Daerah (RAD) pengembangan Kabupaten Layak Anak pada 2017 nanti.

“Cakupannya pada bidang penganggaran kebijakan, program dan kegiatan pembangunan di setiap SKPD, hak sipil anak, pemenuhan kesehatan anak, pemenuhan hak pendidikan anak, penanganan masalah sosial anak, dan penyediaan infrastruktur layak anak,” tuturnya.

Ia mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 13 tahun 2011 tentang Indikator Kabupaten/Kota Layak Anak, maka 31 indikator dari berbagai program yang akan disusun dan dituangkan dalam RAD tahun 2017 serta dilaksanakan oleh SKPD/Instansi terkait, diantaranya adalah program desa/kecamatan ramah anak yang tercatat dan memperoleh akte kelahiran dan kartu identitas anak, sekolah ramah anak, Puskemas ramah anak, fasilitas kegiatan kreatifitas dan rekreatif anak, rumah pintar, keterlibatan dunia usaha dalam pemenuhan hak anak, dan lain sebagainya.(fauzi)

Kapal Pemuda Nusantara

Target 10 Ton per Hektare

PELAIHARI, MK- Warga Desa Sumber Makmur, Kecamatan Takisung, Andri Permana, menjadi salah satu perwakilan Kalsel pada Kapal Pemuda Nusantara yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Selain Andri, ada pula Ade Akbar Muttaqin dari Hulu Sungai Selatan, dan Hanifa Nurunnisa dari Tapin, yang juga mengikuti program serupa.

Andri menuturkan, untuk bisa lolos sebagai delegasi Kapal Pemuda Nusantara mewakili Kalsel wajib mengikuti berbagai tes, seperti kepemudaan, keagamaan, seni budaya, serta tes fisik berupa renang dan larit.

Menurutnya, dalam kegiatan tersebut nantinya akan dilaksanakan pelayaran ke berbagai tempat, serta mengikuti masa karantina pada 4-6 Oktober 2016, di Cibubur.

“Kami berlayar ke Kalimatan Barat untuk mengikuti Sail Karimata 2016,” katanya.(ananda)

PELAIHARI, MK- Bupati Tanah Laut H Bambang Alamsyah menargetkan hasil produksi panen petani di Tanah Laut mencapai 10 ton per hektare.

“Dengan bertambahnya luas lahan pertanian, dan dukungan infrastruktur dan alat dan mesin pertanian (Alsintan), maka kedepan produksi padi bisa mencapai 10 ton per hektare,” katanya, beberapa waktu lalu, dikutip dari Antara Kalsel.

Menurut dia, dengan kondisi yang ada petani di Tanah Laut tentunya mampu meningkatkan produksi padi mereka dalam satu kali musim tanam. “Saya yakin kita bisa meningkatkan hasil produksi padi asalkan mau bekerja keras,” tegasnya.

Dijelaskannya, kalaupun ada masalah dihadapi petani di daerah itu hendaknya bisa dipecahkan bersama dengan bantuan para petugas penyuluh lapangan.

Selain itu, ucap dia, untuk bisa meraih hasil optimal, petani harus ulet dan kerjasama yang baik antar petani sehingga komunikasi soal pertanian bisa berjalan baik dan dapat dipecahkan secara bersama-sama.

“Petani, kelompok tani dan PPL harus selaRUDIANSYAH/MK lu berkomunikasi, sehingga segala permalsahan TANAM BIBIT: Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan produksi pertanian, salah satunya menjalin kerjasama dengan TNI dan pelajar. bisa diatasi,” terangnya.(ant)

SENI & BUDAYA

B6

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Nanang Banjarmasin dan Galuh Banjarbaru Jadi Nanang Galuh Kalsel 2016 BANJARMASIN, MK- Pasangan Nanang Galuh asal Kota Banjarmasin dan Banjarbaru berhasil meraih Juara Pertama dalam acara malam grand final Kontes Nanang Galuh 2016 tingkat Provinsi Kalsel di salah satu Hotel Banjarmasin, kemarin malam (6/10).

Ekspresi penuh gembira dan haru ditampilkan Yanuar Adam, Nanang asal Banjarmasin dan Tara Er asal Banjarbaru setelah mendengar nama mereka disebut sebagai juara dalam ajang kontes tahunan Nanang Galuh yang digelar Dinas kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kalsel di salah satu Hotel Banjarmasin Kamis (6/10) malam.

Yanuar adam dan Tara Er berhasil merebut hati para dewan juri dan membuat penilaian terhadap mereka semakin tinggi dengan pengetahuan tentang daerahnya, mulai dari

potensi wisata, pengetahuan sosial budaya, pengetahuan tentang kearifan lokal, penguasaan bahasa asing dan lainnya.

Kepala Bidang Seni Budaya dan Pariwisata Disbudparpora Kalsel Mujiyat mengungkapkan, dengan kemampuan mereka tersebut, tidak salah apabila juri memilih mereka sebagai juara.

“Naga tahun 2016 kali ini tidak hanya sebagai wajah putra-putri terbaik daerah, tapi mereka juga harus bisa menjadi duta wisata dan budaya daerahnya. Maka dari itulah pengetahuan mereka haruslan luas dan paling tidak harus mengetahui seluk beluk daerahnya,” bebernya.

Mujiyat menambahkan, sebagai duta daerah mereka mengemban amanah untuk bisa mempromosikan daerahnya ke daerah lain yang nantinya jad target kunjungan setelah

terpilih ini.

“Dengan bekal pengetahuan mereka inilah nantinya bisa saling bertukar informasi dan pengetahuan tentang daerah lain yang nantinya bisa dikembangkan ataupun diimplementasikan di daerah sendiri,” ucap Mujiyat.

Yanuar selaku Nanang 2016 mengaku sangat senang atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia berharap pengetahuan yang dimilikinya bisa membuat Banjarmasin dan Kalsel bisa lebih maju lagi ke depannya. “ Dengan Inovasi dan terus belajar dari daerah lain, semoga saya bisa memenuhi amanah yang diberikan kepada saya,” ucapnya.

Hal senada diungkapkan dara cantik Tara Er Galuh asal Banjarbaru yang menjadi pasangan Yanuar. Menurutnya, menjadi seo-

Puisi Hari ini terbit setiap hari Kirim puisi ke email: puisimk@yahoo.com

Ersis Warmansyah Abbas

Di LangitMu Ya, Yang Mahapengasih. Mozaik awan tersenyum lempang di hamparan kasihMu. Menggetarkan qalbu menghentak jiwa ditepuk dendang nyanyian andromeda. Atmosfir anggun menatap bumi berayun di putaran elipisnya menghancurkan komet-komet. Tanda-tanda KebesaranMu, ya Yang Mahapencipta.

Di langitMu, ya Rabb. Mata tidak menjangkau, telinga terdiam, qalbu bertawaf, bahwa kehidupan adalah penyadaran. Kami ada karena Kau adakan. Masih pantaskah pertanyaan diajukan? Masih wajarkah kewajiban didiskusikan? Masih perlukah keluhan dikumandangkan?

AmpunanMu, wahai Sang Pencipta.

Hadiah terbesarMu. Wahai Yang Maha Penyayang, kehidupan. Kau bentangkan bumi dengan segala isinya dalam fitrah. Pikiran tidak terbatas, kecuali dalam melawanMu, balutan qalbu dalam menjangkauMu. Kau hanya memberi, memberi, dan memberi.

Bagaimana akan kami pahami bahwa bumi ini secuil debu di hamparan ciptaanMu. Angan pun tidak mungkin menjelajahinya. Berlaksa-laksa planet yang Kau susun dalam tata surya pada tawaf sejak kejadian dalam irama syahdu nyanyian indah alam fana sebagai pertanda, agar kami berpikir, tafakur memahamiMu. Lalu, apa yang pantas kami banggakan, Ya Rabb? Membaca tanda-tandaMu? Di langitMu Ya Allah Yang Maha Pemberi. Terlalu banyak abai membelenggu jiwa, memenjara qalbu, membutakan hati, mengabaikan titah-titah yang Kau titipkan pada Rasulullah.

Terlalu banyak, Ya Yang Mahapengasih, torehan alfa bahwa amanahMu adalah kewajiban. Teguran-teguranMu lecutan mesra mata hati.

Siang ini, pada ketinggian 36.000 kaki, kebesaranMu adalah jiwa mengikis keraguan. Ya Allah kuatkanlah neuronneuron hibahMu, mata jiwa agar menorah kalam-kalam bagi sesama. Lempangkan jalan agar jari-jari tangan hamba dari hati fitrah. Berilah hidayah pembersih qalbu, pembuang amarah, menjauhi dengki membakar hasad.

Limpahkan rahmat sehat untuk membasuh diri sebagaimana Kau tunjukkan pada orang-orang yang beruntung sebagaimana Kau amsalkan.

Pentas Lakon The Luk Lua’s Dragon yang digelar SMK Farmasi melalui Teater Bundar mendapat sambutan meriah penonton di Balairung Sari Taman Budaya, Kalsel, Minggu (9/10).

Wartawan: Budi/MK

T

HE Luk Lua’s Dragon bercerita tentang seorang Ning Kurungan warga asal Desa Luk Lua yang secara tidak sengaja menemukan sebiji telur saat menjala ikan. Telur itu dimakan Ning, dan kemudian berubah menjadi Naga yang menghuni tepi Sungai Amandit, Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, yang konon dipercaya masih ada sampai saat ini.

Itulah penggalan kisah yang ditampilkan Teater Bundar dalam rangka memeriahkan acara Festival Teater Pelajar 2016 yang diadakan Teater Balai Kencana SMAN 4 Banjarmasin yang mengusung tema “Menengok Cerita Rakyat Dalam Laku, Lestari Budaya Dalam Karya.”

Mina Sari selaku sutradara mengungkapkan, cerita Naga Lok Lua ini adalah salah satu cerita urban legend Kalsel yang menarik. Meskipun berba-

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) menggelar festival film pendek menjelang penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah serentak pada 2017. Aktris Marcella Zalianty menyambut baik cara unik yang dilakukan KPU ini.

“Saya senang sekali karena KPU mengajak masyarakat untuk terlibat dalam bentuk yang kreatif,” kata Marcella saat konferensi pers di Gedung KPU Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 7 Oktober 2016.

Di langitMu, ya Yang Maha Kuasa, doa hamba. Amin. : puisi ini terdapat dalam buku Zikir Rindu. Penulis: Ersis Warmansyah Abbas. Cetakan: I, Januari 2011.

Penerbit: Wahana Jaya Abadi, Bandung. Tebal: xiv + 154 halaman (133 puisi)

gai versi sudah pernah ditampilkan, namun kali ini karya tersebut coba ditampilkan kembali dengan versi mereka.

“Kami berharap cerita ini mendapatkan respon positif dari para penonton dan dewan juri, karena meskipun bukan

Marcella sangat percaya film merupakan media yang tepat untuk meningkatkan kesadaran akan kehidupan yang demokratis dalam hal ini untuk ikut menggunakan hak pilih dalam pemilu.

“Saya percaya film merupakan media paling powerful yang bisa menyampaikan pesan-pesan moral, atau pesan lain yang tidak bisa disampaikan dengan kata-kata,” kata istri dari pembalap Ananda Mikola ini.

Tak hanya untuk pemilu, ia melan-

naskah baru tapi ceritanya tetap menarik untuk diangkat,” ucapnya.

The Luk Lua’s Dragon yang ditampilkan Teater Bundar dimainkan oleh puluhan aktor dan aktris, di antaranya Adnan Maulana, yasmin Amal-

ina, Maulana, Aisyah Novia Rahmi, M Ibnu Indra Saputra, Mahrita Damayanti, Miyta Nur Sabila, Riski Ariska, Zen Achmad Rdho Nugraha, Amelia Tryana Putri, Milsa Hijarti Kusuma, dan masih banyak lagi.()

NET

14 Gitaris Tampil Memukau BANJARMASIN, MK- Penampilan 14 Gitaris Banua asal Kalsel dan Kalteng dalam acara All Night Guitar and Genre 2016 di Faras Cafe Banjarmasin, Sabtu (8/10) tampil memukau.

Gitaris tua muda terlihat unjuk kebolehan skill bergitar mereka dalam acara tahunan yang diselenggarakan oleh Guitar Community Banjarmasin [GCB] dan Borneo Blues Community.

Kemampuan gitaris banua seperti Arifin, Mury, Hendra, Ery Ndut, Rudy Wod, Dedol Rianor, Candy, Abi Kiwa, Zunaedi, Shen Shen, Hatni,Gusti Adi, Agus Young dan lain lain, terlihat mampu menyedot perhatian para penonton. Ada yang bermain solo maupun jamming.

M Arifin selaku panitia mengung-

jutkan ajang ini juga dapat merangsang anak bangsa menjadi lebih kreatif karena diberikan ruang untuk berkarya.

“Bukan tidak mungkin, dalam bidang film ke depannya akan terjadi regenerasi. kita akan juga menemukan sineas baru setelah ini,” kata Marcella.

Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia itu berharap festival ini dapat ikut meramaikan pesta rakyat dan menghasilkan pemilu yang demokratis dan

damai. “Mudah-mudahan dengan ini kita akan mendapatkan pemimpin terbaik sesuai amanah dan membawa kesejahteraan pada kita semua,” ujar dia.

Festival Film Pendek KPU terbuka untuk umum. Peserta bisa mendaftarkan diri secara gratis melalui situs resmi Festival Film Pendek KPU mulai 7 Oktober sampai dengan 1 Desember 2016. Sementara itu, total hadiah yang ditawarkan mencapai Rp 50 juta.(tmp)

Bali Gelar Festival Film Pendek Internasional

GITARIS: Salah satu gitaris saat unjuk kebolehan di acara All Night Guitar and Genre 2016 di Faras Cafe Banjarmasin, Sabtu (8/10) malam.

Dalam pencarian yang tiada henti mendekatMu, kalaulah pongah masih membalut, sombong mencintai batin, iri dan serakah membalut qalbu, bersihkanlah Ya Yang Mahapengampun. Dalam kebodohan, cinta kami adalah kekuatan padaMu. Di langitMu sapaanMu merasuk jiwa.

Nyalakan neuron mahkota diri, sinarkan lubuk jiwa, terangkan rangkaian pikir, agar termudahkan niat, menulis atas namaMu. Menulis kalamMu. Kehebatan terbaik hamba, Ya Yang Mahapemurah, hanya meminta padaMu.

BUDI/MK

NAGA: Pementasan The Luk Lua’s Dragon oleh Teater Bundar di Balairung Sari Taman Budaya, Kalsel, Minggu (9/10).

Ayo Ikuti, Festival Film Pendek KPU

LangitMu dalam jangkauan batas pandang adalah hakikat, bahwa keterbatasan adalah hikmah. Mata kami, rabaan rasa dan pikiran, takkan mampu menjangkau tanpa hidayahMu. Tanpa hidayahMu kami adalah debu-debu tanpa makna. Jadikanlah kami, tunjukkan, mudahkan dan lempangkan hati dan jiwa kami dalamMu.

Dalam RahmatMu, instalkan kalamMu agar pikiran lempang, lobang qalbu semakin menganga, jiwa tergadai, mencumbui rahmatMu. Hanya dengan hidayahMu perjalanan menuju ‘Alam Perjanjian” menjadi.

NET

DUTA WISATA: Pasangan Nanang Galuh Banjar Kalsel 2016 Yanuar Adam dan Tara Er bersama Plt Sekdaprov Kalsel, H Haris Makkie.

Naga Lok Lua di Taman Budaya

Puisi Hari Ini

Banjarbaru

rang duta wisata budaya bukanlah pekerjaan mudah. Karena selain harus bisa mempromosikan daerah sendiri, juga harus bisa menciptakan inovasi untuk kemajuan daerah ke depannya.

“Promosi saja tidak cukup, tapi harus diimbangi dengan Inovasi.

Sebab bila kita tidak bisa menciptakan inovasi, daerah kita tetap akan tertinggal dari daerah lainnya.

Inilah tugas yang harus bisa kami laksanakan,” tegasnya.

Yanuar Adam dan tara Er berhasil mengungguli kontestan lainnya seperti A Riadi asal kabupaten Banjar dan Yunita A asal Kotabaru yang berhasil menduduki Juara 2 Naga 2016, kemudian disusul Arlin Aditya asal Banjarbaru dan Nina Nurlina asal banjarmasin yang harus puas menduduki posisi ketiga.(Budi)

kapkan, acara All Night Guitar tahun ini sengaja dibuat berbeda. Hal ini tidak lain untuk menunjukkan bahwa dalam bermusik tidak ada jarak, ruang dan waktu.

“Sebagai sesama musisi kita harus saling menghargai, baik mereka dari kalangan mana ataupun perbedaan usia. Sebab dalam musik irama dan melodilah yang menyatukan semuanya itu,”terang Arivin.

Arifin menjelaskan, tujuan acara ini masih seperti yang dulu yaitu sebagai ajang silaturahmi dan bertukar ilmu pengetahuan tentang alat musik gitar.

“Kami berharap acara ini tetap terus terlaksana tiap tahunnya, agar ke depan bisa terus eksis dan mendapatkan apresiasi yang baik dari para musisi dan seniman banua,” tandasnya.(budi)

BALI menggelar Festival Film Pendek Internasional, “2nd Minikino Film Week (MWF)” di sejumlah venue terpilih Pulau Dewata berlangsung selama seminggu, 8-15 Oktober 2016.

“Tempat pemutaran film tersebut salah satu di antarany di Bentara Budaya Bali (BBB) Bentara Budaya Bali (BBB), lembaga kebudayaan nirlaba Kompas-Gramedia di Ketewel, Kabupaten Gianyar, selama tiga hari, 8-10 Oktober 2016,” kata Staf BBB yang menata acara tersebut Juwitta Lasut di Denpasar, Minggu (9/10).

Ia mengatakan, film-film yang ditayangkan di BBB merupakan karya terpilih dari program festival Indonesia Raja 2016 Yogyakarta, Indonesia Raja 2016 Bandung, S-Express 2016 Indonesia, Shorts For Children 1, serta Short Animation 2.

Selain pemutaran film, program tersebut juga dimaknai pula dengan bincang sinema bersama sineas terpilih.

Indonesia Raja 2016 merupakan sebuah program pertukaran film-film pendek Indonesia yang dirancang dan diselenggarakan oleh Minikino. Kegiatan tahunan ini memberi gambaran sekilas

pencapaian produksi terkini setiap wilayah/kota yang terlibat.

Juwitta Lasut menambahkan, mulai tahun 2015, merangkul tujuh wilayah/ kota di Indonesia. Untuk tahun 2016 Indonesia Raja dilaksanakan kembali dan berhasil melibatkan 17 programmer dari 15 kota yang terlibat yakni Bali, Aceh, Bandung, Depok, Gresik, Jakarta, Jatiwangi, Malang, Medan, Pekanbaru, Purbalingga, Semarang, Surabaya, Tangerang, Yogjakarta) Film-film dari program Indonesia Raja 2016 Yogyakarta yang diputar antara lain Semalam Anak Kita Pulang (2015, Sutradara: Adi Marsono), Sasi Takon (2015, Sutradara Wawan Sumarmo, Bawang Kembar (2015, Sutradara Gangsar Waskito), Nilep (2015, Sutradara: Wahyu Agung Prasetyo).

Sementara dari program Indonesia Raja 2016 Bandung: Pulang (2014, Sutradara: Putri Rienda Haifa), Lapar (2014, Sutradara: Dendie Archenius); Montage of Edelweiss (2015,Sutradara Irvan Aulia), Lie=Pray (2014, Sutradara: Pria Yudi Pamungkas), Angan (2016, sutradara: Shadiq Hassan Heyder).(ant)

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

ALL SPORT

B7

Hamilton Mengaku Salah saat Start

Jorge Lorenzo

BAN MICHELIN TURUNKAN PERFORMA YAMAHA

NET

Raihan Tim Movistar Yamaha musim ini jauh merosot ketimbang musim lalu.

M

USIM ini, penampilan duo Yamaha yakni Lorenzo dan Valentino Rossi memang biasa-biasa saja. Dua pembalap top itu gagal mengimbangi performa memukau yang ditampilkan jagoan Repsol Honda, Marc Marquez yang berada di puncak klasemen dengan raihan 248 angka, unggul 52 poin dari Rossi dan Lorenzo (66).

Pembalap Tim Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo menuding performa ban Michelin yang membuat timnya merosot karena kualitas ban pabrikan asal Prancis

ini tidak sesuai harapan. “Pada 2016, ban depan Michelin beberapa kali membuat pembalap terjatuh.

Jika ban depan slip, sulit bagi pembalap untuk tidak terjatuh. Sebanyak 90%, kecelakaan terjadi karena ban depan slip, yang mana kejadian itu tak terjadi tahun lalu (saat masih dipasok ban Bridgestone),� ujar pembalap berjulu XFuera ini mengutip dariSpeedweek, Minggu (9/10).

Terlebih lagi, jika lintasan menjadi basah akibat hujan. Rider asal Spanyol itu masih belum mampu menyesuaikan gaya balapnya dengan karakter Michelin.

X-Fuera kerap kesulitan jika hujan turun saat lomba seperti di Assen (finis ke-10),

Sachsenring (15), dan Brno (17).

"Performa saya saat hujan mungkin baru membaik kalau Michelin mengganti ban depan basahnya. Jika tidak, saya harus menemukan cara untuk bisa lebih cepat pada balapan basah tanpa kehilangan poin," kata Lorenzo seperti dikutip dari Marca.

Lorenzo menyebut ban Michelin telah mengubah peta persaingan di MotoGP. Hilangnya dominasi para alien pada musim ini diklaim Lorenzo tak lepas dari peran ban Michelin.

Jorge Lorenzo saat ini berada di posisi ketiga klasemen sementara MotoGP 2016.

Dia tertinggal 66 poin dari Marc Marquez dan 14 angka di belakang Valentino Rossi dengan empat seri tersisa.(ram/okz/bln)

PEMBALAP Mercedes, Lewis Hamilton gagal memanfaatkan start dari posisi kedua di Sirkuit Suzuka, Minggu (9/10).

Hamilton gagal mendahului rekan setimnya, Nico Rosberg yang menempati pole position.

Pembalap asal Inggris ini malah terlihat seperti lambat bereaksi.

Dia pun disalip oleh enam pembalap lain dan melorot ke posisi kedelapan pada lap-lap awal.

Hamilton perlahan-lahan bisa memperbaiki posisinya seiring berjalannya balapan.

Tapi, dia mentok di posisi ketiga dan finis di belakang Rosberg dan pembalap Red Bull, Max Verstappen.

Seusai lomba, Hamilton mengaku memang membuat kesalahan saat start. Sempat ada dugaan kondisi trek yang agak basah setelah semalam diguyur hujan jadi penyebabnya, namun ia membantahnya. "Saya pikir itu tidak terlalu berkaitan dengan bagian lembap. Saya membuat kesalahan," aku Hamilton.

"Setelahnya saya berusaha untuk memperbaiki posisi dari sana. Itu sulit, tapi saya sudah melakukan sebisanya," tambah pembalap Inggris itu.

Hasil di Jepang membuat Hamilton makin tertinggal dari Rosberg dalam perburuan gelar juara dunia F1 musim ini.

Hamilton sekarang ketinggalan 33 poin dari Rosberg dengan empat seri tersisa.

"Itu adalah selisih yang bagus untuk Nico, dia bekerja dengan sangat baik, jadi selamat untuknya," kata Hamilton

Lewis Hamilton NET

di situs resmi F1.

Sementara itu, Nico Rosberg tampil begitu dominan dari awal sampai akhir balapan GP Jepang. Pembalap Mercedes itu finis di posisi terdepan, disusul Max Verstappen dan Lewis Hamilton.

Start dari pole position, Rosberg tak membuat kesalahan di sepanjang lomba 53 lap.

Pembalap Jerman itu hanya kehilangan posisi terdepan saat melakukan pitstop. Situasi itu juga hanya berlangsung sebentar. Rosberg akhirnya menyelesaikan balapan dalam waktu 1 jam 26 menit 43,333 detik.

Verstappen finis di posisi kedua setelah mengawali balapan dari posisi kelima. Pembalap Red Bull itu finis 4,978 detik di belakang Rosberg.

Sementara itu, Hamilton yang sempat tercecer pada laplap awal kendati pada akhirnya finis di posisi ketiga.

Posisi keempat ditempati oleh pembalap Ferrari, Sebastian Vettel. Di belakangnya ada Kimi

Raikkonen, Daniel Ricciardo, Sergio Perez, Nico Hulkenberg, Felipe Massa, dan Valtteri Bottas.

Hasil ini memperkokoh posisi Rosberg di puncak klasemen pembalap F1. Dia kini unggul 33 poin atas Hamilton yang berada di posisi kedua dengan empat seri tersisa.

Dengan kemenangan ini, tim Mercedes mengunci gelar juara dunia konstruktor.

Dengan tambahan 25 poin dari Rosberg dan 15 poin dari Hamilton, Mercedes kini mengoleksi total 593 poin dari 17 seri. Mereka unggul jauh atas Red Bull yang menempati posisi kedua di klasemen konstruktor dengan 385 poin.

Hal itu membuat Mercedes tak mungkin lagi terkejar karena musim ini tinggal menyisakan empat seri. Meski Red Bull selalu finis 1-2 di empat seri sisa, jumlah poin maksimal mereka cuma 557.

Ini adalah gelar juara dunia konstruktor yang ketiga secara beruntun bagi Mercedes setelah sebelumnya mereka juga menjadi juara pada 2014 dan 2015.(mfi/roz/dtc)

Pacquiao Inginkan Sabuk WBO Petinju Filipina Manny Pacquiao menyatakan siap merebut kembali sabuk juara kelas welter WBO saat berhadapan dengan Jessie Vargas di Thomas & Mack Center, Nevada, Amerika Serikat 5 November mendatang.

"Tujuan saya adalah jadi juara dunia lagi dan Vargas adalah pemilik gelar tersebut. Saya inginkan gelar yang lain," ucap Pacquiao kepada Manila Times, akhir pekan tadi.

Pacquiao yang akan kembali naik ring sejak memutuskan pensiun pada April lalu, akan menghadapi Vargas dalam perebutan sabuk WBO. Gelar tersebut sejatinya ia raih saat menghadapi Timothy Bradley dan kemudian dilepaskannya se-

bab memutuskan pensiun.

Vargas pun berhasil mendapatkan sabuk WBO yang tanpa pemilik saat menang TKO di ronde sembilan saat menghadapi petarung senegaranya, Sadam Ali, Maret lalu. Kini, ia bakal pertahankan gelar dari ancaman pemilik selanjutnya.

Kendati nafsunya membuncah, Pacquiao sadar Vargas lawan yang sulit dikalahkan. "Saya tahu apa yang akan dilakukan. Saya berusaha tidak terlalu nyaman dalam pertarungan nanti," sambungnya.

Untuk mewujudkan ambisinya, Pacquiao pun mulai geber latihan.

Bertempat di Elorde Gym, Pasay City. petarung berjuluk Pac Man

terus meningkatkan kemampuan bertarungnya setelah sempat terhenti akibat sibuk jadi anggota senator negaranya.

"Saya tahu gaya bertarung Vargas dan itulah mengapa saya melakukan yang terbaik selama latihan, dia lawan yang bagus. Saya sudah berlatih dengan rekan sparring dalam beberapa hari dan Jose Ramirez sudah banyak membantu," tutupnya.

Sementara Var-

gas juga tak tinggal diam. Petinju berusia 27 tahun berjanji bakal menangkan pertarungan nanti. Tak tanggung-tanggung, kemenangan knockout jadi targetnya sejauh ini.

"Jika ada kesempatan, jika peluang terbuka, saya mengincar kemenangan ko, itu rencana sejauh ini. Saya senang dengan pengalaman yang saya miliki,

tapi saya datang ke pertarungan nanti dengan mental bertanding kemenangan KO. Saya bertarung dengan membawa mental menang tiap detiknya," tegasnya.(bep/sn)

BARITO PUTERA

B8

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

SUHAIMI HIDAYAT/MK

Persija

3

2

Barito Putera

22 LAGA 13 KEKALAHAN Beri Kesempatan Pandi Bermain PELATIH kepala Barito Putera Mundari Karya memberikan jam terbang untuk pemain muda dalam laga melawan Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, Minggu (9/10) malam.

Dalam lawatan ke Solo meladeni Persija Jakarta , ada tiga

pemain muda yang diboyong tim pelatih Laskar Antasari.

Mereka adalah Muhammad Riyandi, Arie Sandy dan Pandi Prayogo Buana.

Seperti yang dibeberkan Pelatih Barito Putera Mundari Karya beberapa waktu lalu. Dia

ingin memberikan jam terbang pada pemain mudanya. “Makanya dalam pertandingan hari ini (Kemarin, red) kita masukkan Pandi untuk menggantikan posisi Fathul Rahman,” ujarnya saat jumpa wartawan pasca pertandingan.

Meski hasil yang diraih belum maksimal. Namun, menurut Mundari hal itu tentu membutuhkan proses. “Secara perlahan kita terus berikan kesempatan untuk mereka. Mudah-mudahan, mereka bisa berkembang,” tegasnya.(suhaimi hidayat)

Kalah Menang Tetap Dukung Laskar Antasari LOYALITAS Barito Mania (Bartman) dalam memberikan dukungan kepada tim kesayangan Barito Putera tak perlu diragukan lagi. Tak hanya saat Laskar Antasari bermain kandang di Stadion 17 Mei, Banjarmasin saja, pun saat berlaga di kandang lawan mereka tetap memberikan dukungan.

Buktinya, beberapa supporter Barito Mania (Bartman) yang tergabung dalam komunitas Bartman Campus pun rela merogoh kocek pribadi untuk biaya terbang ke Solo hanya untuk memberikan semangat kepada Laskar Antasari.

“Kita akan selalu mendukung Barito Putera dimana pun berlaga. Sebagian ada yang dari Ban-

SUHAIMI HIDAYAT/MK

PENDUKUNG SETIA: Meski hanya hitungan jari, para pendukung Barito Putera tetap berikan dukungan saat Laskar Antasari bermain di Stadion Manahan Solo, Minggu (9/10) malam.

jarmasin dan sebagian lagi yang kuliah di Solo kita bergabung untuk memberikan dukungan,” ujar Koordinator Bartman Campus Norman kepada wartawan MK di Stadion Manahan, Solo,

Minggu (9/10) malam.

Meski pun Barito Putera menelan kekalahan dengan skor 3-2 atas Persija. Namun, Norman mengaku tak kecewa dengan hasil yang diraih pasukan Mundari Karya.

“Kalah menang itu sudah biasa dalam permainan. Meski tak sesuai dengan yang kita harapkan, kita akan tetap setia dukung Barito Putera,” pungkasnya.(suhaimi hidayat)

Barito Putera harus kembali menerima pil pahit kala dipecundangi Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, pada lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016, Minggu (9/10) malam.

Wartawan: Suhaimi Hidayat/MK

M

ACAN Kemayoran bikin Laskar Antasari rasakan tiga kekalahan beruntun, Bambang Pamungkas muncul sebagai sosok heroik tim ibukota itu. Hasil kekalahan ini membuat Barito Putera terpuruk di posisi buncit dengan koleksi 17 poin. Hingga laga ke-22 Barito Putera mencatat cuma 4 kali menang, 13 kali kalah dan 5 kali bermain seri.

Persija mampu mengawali laga dengan baik, gol cepat diciptakan pada menit ketujuh lewat tendangan keras dari jarak jauh yang dilepaskan oleh pemain Korea Selatan Hong Soon-hak.

Sayang keunggulan itu tak bertahan lama, lima menit kemudian Barito Putera menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Andik Rendika Rama.

Greg Nwokolo yang berduet dengan Emmanuel Kenmogne di lini depan Persija cukup terbatas pada laga ini. Striker berdarah Nigeria itu mendapat pengawalan ketat dari Ambrizal sepanjang pertandingan.

Menit ke-24, Adam Alis menembakkan bola dengan keras namun masih jauh dari sasaran. Sementara itu serangan demi serangan yang dilancarkan Persija melalui Ramdani Lestaluhu, Greg, Rodrigo Tosi dan Kenmogne kerap kandas.

Paruh pertama laga pun usai dengan skor sama kuat 1-1. Barito Putera sebagai

tim tamu lebih banyak mendapat peluang dari jarak jauh, sementara serangan Persija masih tak sempurna dan mampu diredam kiper Aditya Harlan.

Menit 47 Persija mendapat kans lewat tendangan bebas, tapi eksekusi dari Greg masih bisa dimentahkan Aditya. Beberapa menit kemudian, giliran Reky Rahayu yang beraksi di bawah mistar Persija dengan menangkap tendangan jarak jauh Paulo Sitanggang.

Barito Putera yang cukup aktif menyerang melalui sisi sayap mendapat buahnya pada menit 60. Penetrasi Adam harus ditahan Novri Setiawan hingga terjadi pelanggaran, tendangan bebas yang didapat pun dimaksimalkan oleh Dedy Hartono hingga skor menjadi 2-1.

Macan Kemayoran masih buntu hingga laga tersisa 20 menit saja, Bambang Pamungkas yang masuk pada menit 76 menggantikan Ramdani, hanya butuh beberapa detik untuk Bambang menyamakan kedudukan.

Umpan silang Maman Abdurrahman dari sektor kiri pertahanan Barito dibiarkan oleh Bambang untuk menuju Kenmogne.

Bambang tak lantas diam namun mencari posisi untuk menerima umpan terobosan Kenmogne dan mengkonversinya menjadi gol, 2-2 pada menit 77.

Masuknya Bambang membawa kepercayaan diri bagi skuat Persija. Gol akhirnya kembali hadir pada menit ke-80 lewat diving header Greg yang menerima umpan silang Novri. Keberadaan GregBambang-Kenmogne mengubah permainan tim ibu kota.

Laskar Antasari bertekad mengejar ketertinggalan, tapi beberapa penetrasi dari Adam dan Dedy tak membuahkan hasil.

Luiz Junior yang biasa jadi mesin gol kurang dukungan di lini depan. Akhirnya, Persija mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga laga usai.()

Walikota: Keluarga Kuat Negara juga Kuat

HUMAS PEMKO

HARGANAS: Walikota Banjarmasin Ibnu Sina menyerahkan hadiah dan tropy bagi pemenang lomba Program Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera.

WALIKOTA Banjarmasin Ibnu Sina mencanangkan Bakti Sosial TNI-KB-Kesehatan Terpadu dan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XIII Tingkat Kota Banjarmasin tahun 2016 pada peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) XXIII Kota Banjarmasin tahun 2016 di Siring Balai Kota Banjarmasin, Kamis (6/10).

Turut hadir pada acara ini Ketua TP PKK Kota Banjarmasin dr Siti Wasilah MSi Med, Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah beserta Wakil Ketua TP PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Fatimah, Ketua DPRD Kota Banjarmasin Iwan Rusmali SH MH, Kepala BKBPMP Kota Banjarmasin Drs Madyan MSi, FKPD dan instansi vertikal. Camat, Lurah dan Ketua RT, RW, Dewan Kelurahan, jajaran Kodim dan Persit, serta kader KB-PKK-Posyandu seKota Banjarmasin.

Peringatan HARGANAS ke XXIII Kota Banjarmasin tahun 2016 mengusung tema “Hari Keluarga Nasional Merupakan Momentum Upaya Membangun Karakter Bangsa Mewujudkan Indonesia Sejahtera”. Adapun Pencanangan Bakti Sosial TNIKB-Kesehatan Terpadu mengusung tema “Percepatan Revitalisasi Program KB Melalui Bakti Sosial Kerjasama Pemerintah Kota Banjarmasin.

Pelaksanaan kegiatan ini kerjasama BKKBN dengan TP PKK tentang panduan penyelenggaraan peringatan Harganas tahun 2016, Surat Menteri Dalam Negeri RI Nomor 411/1100/PMD tanggal 13 Februari 2016 tentang pelaksanaan acara puncak peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat ke-XIII. Dan Peraturan Bersama Kepala BKKBN dengan Panglima TNI Nomor 72/ PER/G2/2013 Nomor : KERMA/5/V/2013 tanggal 7 Mei

2013 tentang percepatan pelaksanaan revitalisasi program kependudukan keluarga berencana nasional kerjasama BKKBN dengan TNI. Peringatan Harganas, Bakti Sosial TNI-KB-Kesehatan Terpadu dan BBGRM merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan komitmen dan semangat kebersamaan antara TNI dan Pemerintah Kota Banjarmasin dalam mendukung pelaksanaan pembangunan, khususnya di bidang Kependudukan dan KB untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera dan berkualitas.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina menyampaikan, peringatan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran semua untuk selalu memperbaiki kualitas kehidupan, baik dari sisi gotong royong dan juga kemandirian keluarga. Sehingga menjadikan keluarga yang tangguh dalam

menghadapi berbagai macam tantangan dan persoalan.

“Keluarga kita adalah segala-galanya. Keluarga kuat negara juga kuat, bangsa kuat pemerintahan juga kuat. Tapi kalau keluarga lemah lahirlah keturunan-keturunan yang lemah dan bangsa itu akan menemui kehancuran,” ujar Ibnu Sina.

Pada kesempatan ini dilakukan penandatangan MoU antara Danramil dengan Kepala UPT KB Kecamatan se-Kota Banjarmasin, penyerahan hadiah dan tropy bagi juara pertama pemenang lomba program Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera, dan penyerahan secara simbolis alat kebersihan kepada lima kelurahan (Kelurahan Sungai Andai, Kelurahan Karang Mekar, Kelurahan Pekapuran Laut, Kelurahan Teluk Tiram dan Kelurahan Kelayan Tengah) sebagai wakil dari kecamatan se Kota Banjarmasin. (ati humas/advertorial)

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

POLITIKA

C1

Mardani Digugat 12 PAC PDIP Terbitnya surat keputusan (SK) DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk memecat 12 ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP di Kabupaten Barito Kuala (Batola), bakal berbuntut gugatan hukum.

Wartawan: Amran/MK

S

K PEMECATAN yang dikeluarkan DPD PDIP Kalsel di bawah kendali Mardani H Maming bersama sekretarisnya, H Supiansyah direncanakan akan diuji lewat Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Banjarmasin.

“Kami bersepakat untuk 12 PAC PDIP di Batola melakukan perlawanan secara hukum atas pemecatan secara sepihak itu. Dalam waktu dua hingga tiga hari ke depan, kami akan mengajukan gugatan ke PTUN Banjarmasin,” ujar Ketua PAC PDIP Kecamatan Kuripan, Wilunadi kepada wartawan Media Kalimantan, Minggu (9/10).

Ia mengatakan bersama koleganya sesama ketua PAC serta pengurus lainnya,

tidak terima dengan tudingan dari DPD PDIP Kalsel atas pembangkangan terhadap keputusan parpol yang telah mengusung Hasan Ismail-Fahrin Nizar sebagai bakal calon Bupati-Wakil Bupati batola.

“Sebetulnya, setelah SK itu terbit, kami pengurus di tingkat kecamatan sudah menerima apa yang menjadi keputusan DPP PDIP. Kami bukan menantang keputusan untuk mengusung Hasan-Fahrin. Sebab, sebelum SK itu terbit, kami hanya tidak sependapat dengan pengusungan Hasan Ismail. Itu saja,” cetus Wilunadi.

Berbeda, beber dia, dengan terbitnya SK DPP PDIP yang diteken ketua umum Megawati Soekarnoputeri bersama sekjen, Hasto Kristiyanto, justru diterima secara bulat. “Lantas mengapa ada SK pemecatan dari DPD PDIP Kalsel?” cecar Wilunadi.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Batola, Basuki enggan mengomentari langkah hukum yang ditempuh koleganya itu. Menurutnya, masalah pemecatan merupakan ranah DPD PDIP Kalsel yang telah mengeluarkan surat keputusan."Saya tidak bisa berkomentar,” ujarnya. Sayangnya, dikonfirmasi wartawan Media Kalimantan ke Ketua DPD PDIP Kalsel, Mardani H Maming justru tak ada jawaban, ketika dikontak via telepon genggam atau dikirim pesan pendek.()

Petakan Titik Basis Massa Pemilih BANJARMASIN, MK- Pemetaan basis massa yang menjadi acuan dalam gerakan politik jelang pemilihan Bupati-Wakil Bupati Barito Kuala (Batola) 2017, kini tengah dijajaki sejumlah pasangan bakal calon. Mereka menerjunkan tim survei untuk mengumpulkan jajak pendapat dari para pemilih terhadap pencalonannya.

Bakal calon Bupati Batola, H Bahrian Noor mengungkapkan telah menunjuk tim survei dari lembaga yang kredibel untuk mengukur kelemahan dan kekuatannya jelang Pilkada 2017. Sang jago usungan Partai Gerindra, PKB dan Partai Nasdem ini ingin mengetahui peta basis massanya. “Saat ini, survei di inter-

nal masih jalan. Ya, kami berharap ada laporan yang valid soal daerah mana yang harus diperkuat dan dipertahankan sebagai basis massa,” kata H Bahrian Noor kepada wartawan Media Kalimantan, Minggu (9/10).

Ia mengaku sudah terjun ke 17 kecamatan yang ada di Kabupaten Batola, secara merata serta menyapa masyarakatnya. Hasilnya, beber H Bahrian, respon masyarakat cukup baik terhadap pencalonannya bersama H Suwandi yang merupakan pejabat di bidang pertanian di Pemkab Batola.”Evaluasi dari lembaga survei juga menjadi patokan, jadi di mana nantinya yang harus diperkuat, maka akan jalankan,” ucap Wakil Ketua DPC PKB Tanah Bumbu ini.(amran)

Demokrat Jangan Buang-Buang Energi

FOTO: DETIK.COM

Sanksinya Masih Berupa Teguran BANJARMASIN, MK- Belum memasuki masa kampanye 28 Oktober 2016-11 Februari 2017, kini para bakal pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) telah mendapat teguran dari Panwaslu, soal indikasi pelanggaran pemasangan alat peraga kampanye (APK).

Ketua Panwaslu HSU, Syardani mengakui saat ini memang belum memasuki tahapan kampanye, sehingga tak bisa diambil tindakan tegas. “Untuk sementara, kami hanya memberi teguran kepada tim pemenangan masingmasing pasangan bakal calon baik incumbent; Abdul Wahid-Husairi Abdi dan Mukhsin Haita-Hasib Salim,” ucap Syardani kepada wartawan Media Kalimantan, Minggu (9/10).

Jika nantinya memasuki masa kampanye, Syardani memastikan akan memberlakukan aturan tegas, seperti penertiban APK hingga bisa dikenakan sanksi lainnya. “Saat ini, kami meminta tim pemenangan agar menurunkan baliho sosialisasi. Nantinya, semua APK itu akan ditertibkan dengan menggandeng Pemkab HSU dan KPUD,” ujarnya.

Hingga kini, Syardani mengatakan pihaknya melakukan pemantauan terhadap tahapan pilkada seperti pemeriksaan berkas syarat calon yang tengah diverifikasi KPUD HSU. “Memang, ada bakal calon yang lupa membubuhkan tandatangan. Tapi itu bukan masalah besar, semua sudah clear. Sifatnya, hanya kelupaan pasangan bakal calon,” imbuhnya.(amran)

BANJARMASIN, MK- Ancaman DPD Partai Demokrat Kalsel untuk membawa kasus penolakan berkas pengganti antar waktu (PAW) Achmad Bisung yakni Yadi Ilhami ke meja hijau, justru dinilai Pembina DPC Partai Demokrat Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Mahyudin sebagai langkah buang-buang energi.

Menurut Mahyudin, penolakan kedua kalinya atas pengusulan Yadi Ilhami sebagai PAW Achmad Bisung, anggota DPRD Kalsel yang telah meninggal dunia beberapa waktu lalu merupakan keputusan yang berdasar hukum kuat. “Putusan KPUD Kalsel itu tentu berpedoman dengan UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu. Dalam klausulnya, jelas seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang ingin mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dalam pemilu, harus mengundurkan diri dan diketahui atasannya,” ucap Mahyudin kepada wartawan Media Kalimantan, belum lama ini.

Apalagi, beber dia, Yadi Ilhami tercatat sebagai PNS di Kantor Kementerian Agama Kota Banjarbaru, sehingga syarat pengunduran diri sebagai abdi negara itu tak hanya diketahui atasannya, namun harus diteruskan ke Kementerian Agama di Jakarta. “Pada pencalonan di Pemilu 2014 lalu, Yadi tidak melengkapi berkas pengunduran diri sebagai PNS, atau belum ada SK pemberhentiannya,” kata Mahyudin.

Ia menerangkan penolakan KPUD Kalsel itu sejalan dengan temuan Bawaslu Kalsel mengenai pelanggaran Pemilu 2014, karena dalam berkas daftar calon anggota legislatif dari Partai Demokrat di daerah pemilihan Kalsel V mencakup Kabupaten HSU, Balangan dan Tabalong, ditemukan ada yang masih berstatus PNS. “Kalau Partai Demokrat menggugat KPUD, jelas tak akan berhasil. Sebab, KPUD bertindak berdasar UU,” ujar mantan pejabat Pemkab HSU ini.

Untuk itu, Mahyudin menyarankan agar Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel Fikri tak perlu mengambil langkah yang buang-buang energi, karena lebih baik mencari pengganti alternatif, tanpa harus memaksakan seorang Yadi Ilhami. “Masih banyak kader Demokrat yang meraih suara terbanyak setelah Yadi. Mengapa tidak mengusulkan yang lain, agar kekosongan kursi di Fraksi Demokrat di DPRD Kalsel segera terisi,” ucap Mahyudin.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhaimin berharap agar Partai Demokrat segera menyikapi penolakan kedua kalinya atas berkas PAW Yadi Ilhami tersebut. “Bisa saja Demokrat menunjuk kader pemegang suara terbanyak berikutnya setelah Yadi Ilhami,” saran Muhaimin.(yusuf/syarif)

POLITIK & HUKUM

C2

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Tak Semua Parpol Otomatis Ikut Pemilu Berdasarkan data dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), ada 73 partai politik (Parpol) berbadan hukum di Indonesia. Namun tidak semua Parpol berbadan hukum tersebut bisa otomatis ikut dalam Pemilu 2019.

P

ENYEBABNYA adalah aturan yang mengatur syarat bagi parpol untuk menjadi peserta pemilu di Indonesia sangat berat sehingga tidak seluruh parpol bisa ikut pemilu.

"Syarat untuk menjadi peserta Pemilu yang ada pada kita saat ini sangatlah berat, artinya meski jumlah partai berbadan hukum bertambah, tidak serta merta akan menjadi Parpol peserta pemilu," ungkap Pegiat Pemilu dari Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Anggraini, Sabtu (8/10).

Ia mencontohkan, Pemilu 2014 lalu yang hanya diikuti 12 Parpol. Hal ini mengacu pada Undang-undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu yang mensyaratkan beberapa hal untuk Parpol selain berbadan hukum dan memenuhi kriteria kepengurusan hingga tingkat bawah.

Yakni diantarnya, menyatakan

sekurang-kurangnya 30 persen keterwakilan perempuan pada kepengurusan Parpol tingkat pusat dan memiliki anggota sekurang-kurangnya 1000 orang atau 1/1000 dari jumlah penduduk pada kepengurusan Parpol di tingkat kabupaten/kota yang dibuktikan dengan kartu tanda anggota.

"Buktinya Pemilu 2014 saja hanya ada 12 Parpol nasional yang bisa ikut pemilu, dua diantaranya PBB dan PKPI bahkan tidak lolos parliamentary threshold," ujarnya.

Karenanya, mengacu pada UU sebelumnya, perlu kerja keras bagi Parpol baru maupun juga Parpol yang pada Pemilu terakhir, tidak memenuhi ambang batas perolehan suara dari jumlah suara sah nasional.

"Kalau mereka mau jadi peserta pemilu ya memang harus amat sangat bekerja keras menyiapkan administrasi, struktur dan pendanaan partai.

Pasti akan sangat berat jika merujuk aturan yang ada sekarang," jelasnya.

Namun, ia sendiri belum dapat memastikan keikutsertaan Parpol untuk Pemilu 2019 mendatang. Pasalnya, Rancangan UU Pemilu untuk 2019 juga masih digodok Pemerintah dan belum dibahas oleh DPR. "Tidak otomatis, bergantung penuh pada UU Penyelenggara Pemilu yang baru apakah syaratnya masih akan sama atau beda," ucapnya.

Diketahui, Jumat (7/10) kemarin, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mengumumkan hasil verifikasi administrasi dan faktual

NET

pendaftaran partai politik baru tahun 2016. Dari lima partai yang mendaftar hanya satu yang dinyatakan lolos verifikasi dan mendapatkan status badan hukum yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Menurut Yasonna, hanya PSI yang memenuhi syarat dan ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik dan Pera-

turan Menteri Hukum dan HAM Nomor 37 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pendaftaran Pendirian Badan Hukum, Perubahan AD / ART, serta Pergantian Kepengurusan Partai Politik.

Adapun empat Parpol yang tidak lolos tersebut yakni Partai Rakyat, Partai Rakyat Berdaulat, Partai Kerja Rakyat Indonesia, dan Partai Islam Damai Aman (Idaman) yang di-

kursi, kelebihan dua kursi sisanya diberikan ke Dapil Banten I dan II, dengan masing-masing mendapat tambahan satu kursi. "Meskipun berdasarkan jumlah penduduk harusnya hanya berhak mendapatkan masingmasing lima kursi," ujar Pipit.

Selain alokasi kursi, peta daerah pemilihan juga dinilai masih bermasalah atau yang diistilahkan Gerrymandering. Pipit menilai, peta daerah pemilihan yang ada sekarang ini hanya menguntungkan pihak atau partai tertentu.

"Hal ini berdampak pada tidak terjaganya prinsip integralitas suatu wilayah, absennya kekompakan daerah pemilihan, atau peta daerah pemilihan dalam satu kesatuan yang utuh tidak dapat terpenuhi," beber dia.

Contoh permasalahan peta daerah pemilihan yang masih terjadi misalnya di Dapil Jabar III DPR. Di sana terjadi penggabungan antara Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur.

Lalu di Dapil IX dan X untuk pemilihan DPRD DKI, Dapil IV pemilihan DPRD Kabupaten Yahukimo, yang melintasi tiga daerah pemilih-

an yang berbeda.

Masalah lainnya, kata Pipit, soal peta Dapil yang tidak homogen. Misalnya, Kotamadya dengan Kotamadya (Depok dan Bekasi), Kotamadya dengan Kabupaten (Surabaya dan Kab. Sidoarjo), dan Kabupaten dengan Kabupaten (Lamongan dan Gresik).

Ada juga pelanggaran ketentuan batas minimal dan maksimal, 3 sampai 12 kursi Dapil. Itu terjadi di pemilihan DPRD Kabupaten Taliabu.

Menurut Pipit, tidak terjaganya prinsip proporsionalitas atau kesetaraan alokasi kursi antar daerah pemilihan dalam satu wilayah administrasi pemerintahan, berakibat pada peluang yang tidak sama bagi setiap partai yang berkompetisi. Dia merinci masalah itu.

DPRD Kabupaten Maluku Tenggara, alokasinya empat, 10, dan 11 kursi. Dengan demikian muncul ambang batas terselubung antara 12,5 persen untuk Dapil berkursi empat, 4,5 persen untuk Dapil berkursi 10, dan 4,54 persen untuk Dapil berkursi 11.

DPRD Kota Tomohon (alokasinya lima, enam, dan sembilan kursi) atau ambang batas terselubungnya

Sepeda dan Becak Hias Meriahkan 1 Muharram MARABAHAN, MK- Kota Marabahan, Minggu (9/10) pagi, dipenuhi ratusan sepeda yang dikendarai anak-anak. Selain sepeda juga terdapat puluhan becak yang dikemudikan para penariknya.

Ratusan sepeda dan puluhan becak yang mengitari sejumlah ruas jalan di tengah gerimis hujan tersebut dilengkapi hiasan aneka relief bernuansa Islami. Pagi itu dilaksanakan Lomba Sepeda dan Becak Hias dalam rangka menyemarakan Tahun Baru Islam.

Seyogyanya lomba dilaksanakan, Minggu (2/10), bertepatan awal Tahun Baru Islam 1 Muharam 1438. Namun karena bertepatan persiapan ujian tengah semestar (UTS) para siswa SD maka pelaksanaannya ditunda setelah UTS selesai.

Lomba Sepeda dan Becak Hias atas kerjasama Pemkab Batola dan PHBI ini dilepas Wakil Bupati H Ma’mun Kaderi dari halaman Kantor Bupati Barito Kuala (Batola). Lomba yang disaksikan Ketua DPRD H Hikmatullah, Sekda Supriyono, Ketua PHBI H Aserani, para kepala SKPD dan para Pimpinan Organisasi Wanita diikuti puluhan penarik becak dan 400-an pelajar SD dan SLTP. Mereka cukup antusias mengikuti lomba karena panitia menyediakan puluhan hadiah menarik baik doorprize maupun uang pembinaan untuk hadiah utama bantuan para SKPD dan instansi maupun perbankan.

Untuk hadiah doorprize selain disediakan puluhan elektronik juga terdapat 9 sepeda pancal. Se-

mentara bagi pemenang utama mulai pemenang 1 – 6 diberikan uang pembinaan bervariasi mulai Rp 750 ribu hingga Rp 150 ribu untuk kategori lomba sepeda hias putera dan puteri. Sedangkan bagi lomba becak hias pemenang 1 hingga 6 diberikan uang pembinaan mulai Rp 1,5 juta hingga Rp 300 ribu.

Hadiah-hadiah tersebut diserahkan langsung Wakil Bupati H Ma’mun Kaderi, Ketua DPRD H Hikmatullah dan Sekda Supriyono setelah dilakukan ditentukan pemenangnya oleh para dewan juri.

Sementara bagi pemenang doorprize pengundiannya langsung dilakukan Sekretaris Daerah Ir H Supriyono dan Ketua PHBI H Aserani di hadapan seluruh peserta.

Wakil Bupati H Ma’mun Kaderi mangajak seluruh masyarakat Batola untuk menjadikan pergantian Tahun Baru Islam sebagai momentum untuk melakukan introspeksi dalam rangka meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT dan kecintaan kepada Rasulullah SAW demi kemajuan dan kejayaan Islam.

Selain itu, mantan pimpinan DPRD Batola itu juga mengajak semua untuk meningkatkan semangat dan daya juang dalam diri melalui kerja keras dan kerja nyata sesuai kedudukan dan profesi guna mencapai taraf kesejahteraan hidup serta mendorong anak-anak selalu generasi penerus agar tumbuh dan berkembang sesuai bakat dan potensi supaya menjadi orang yang berguna bagi agama, bangsa, dan negara. (humas/adv/agung)

kita bisa menjadi peserta pemilu 2019," ujar Rhoma, dalam konferensi pers, di Kantor DPP Partai Idaman, Cawang, Jakarta, Minggu (9/10).

Menurut raja dangdut itu, akan ada empat partai yang akan diakuisisi dan akan menandatangi akte notaris dalam minggu ini. Namun, Rhoma belum bisa menyebutkan nama dari keempat partai tersebut.(rep)

Plt Gantikan Kepala Daerah

Alokasi Kursi Dapil Mesti Ditata Ulang JAKARTA, MK- Alokasi kursi dan peta daerah pemilihan (dapil) harus ditata ulang karena menimbulkan masalah yakni soal Malapportionment. Masalah itu terkait kesalahan alokasi kursi yang tidak menghormati populasi secara adil. Masalah itu masih terjadi di beberapa provinsi Peneliti senior Sindikasi Pemilu dan Demokrasi (SPD) Pipit R Kartawidjaja Mengungkapakna, di Provinsi Papua, jatah kursi berkurang tiga, di Maluku berkurang dua kursi, Sulawesi Utara berkurang tiga kursi, dan Nusa Tenggara Barat berkurang satu kursi. Sementara itu, terjadi kelebihan alokasi kursi untuk Sulawesi Selatan dan Nangroe Aceh Darussalam.

Kesalahan alokasi kursi juga terjadi di Riau dan Kepulauan Riau.

Dua wilayah itu mendapat kursi keterwakilan kurang dari jumlah penduduk seharusnya.

Kesalahan alokasi kursi DPR pun terjadi di Dapil Banten III. Semestinya, Dapil Banten III mendapat alokasi 12 kursi. Karena Undang-undang hanya membatasi setiap Dapil maksimal sepuluh

dirikan Raja Dangdut Rhoma Irama.

Namun, Rhoma tak menyerah begitu saja. Raja dangdut ini menyatakan akan mengakuisisi parpol lain yang sudah berbadan hukum seperti arahan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly.

"Pengarahan dari pak Menteri agak kami melakukan akuisisi, Pak Menteri siap membantu. Sehingga

masing-masing, 10 persen, 8,33 persen, dan 5,55 persen.

DPRD Kota Pasuruan (alokasinya, empat, tujuh, dan 11 kursi), atau ambang batas terselubungnya masing-masing 12,5 persen, 7,14 persen dan 4,54 persen.

Pipit menjabarkan, atas sekelumit permasalahan yang dijabarkan tersebut, maka pembuat undangundang, harus menjadikan persoalan ini pada porsi yang serius. Prinsipprinsip utama alokasi kursi dan pembentukan peta Dapil yang tercantum dalam PKPU Nomor 5 tahun 2013 harus diadopsi dalam Rancangan Undang-undang (RUU). "Agar prinsip penting tersebut ada di level Undang-undang," ungkap Pipit.

Kemudian, penggunaan basis data kependudukan untuk alokasi kursi dan pembentukan Dapil untuk DPR sampai DPRD Kabupaten dan Kpta, sebaiknya menggunakan data sensus. Lalu, agar prinsip-prinsip utama alokasi kursi dapat terjaga, maka mesti ditetapkan berdasarkan tingkat partisipasi pada hari pemungutan suara.(oje/mtn)

JAKARTA, MK- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan menyiapkan pelaksana tugas (plt) untuk menggantikan kepala daerah dan/atau wakilnya yang mencalon lagi.

Disiapkannya plt ini karena harus menyesuaikan dengan Undang-Undang Pilkada yang mengharuskan kepala daerah atau wakilnya untuk mengambil cuti kampanye jelang Pilkada.

"Sudah kita siapkan (untuk Plt). Nanti menunggu dari KPU untuk resminya," kata Mendagri Tjahjo Kumolo, Sabtu (8/10).

Kemendagri akan menunjuk pejabat terbaiknya untuk menjadi Plt kepala daerah. Tetapi Tjhajo masih belum mau menyebutkan siapa-siapa saja yang akan menjadi Plt kepala daerah. "Tunggu waktunya saja," kata Tjahjo.

Lebih lanjut, Tjahjo Kumolo mengatakan para pelaksana tugas (plt) kepala daerah dapat menjalankan tugas untuk me-

nandatangani atau mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2017.

"Boleh (tanda tangani APBD 2017). Tidak ada masalah," kata Tjahjo di Jakarta seperti dikutip Antara.

Tugas para Plt kepala daerah telah tercantum dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 74/2016.

Seperti diketahui, 101 daerah yang terdiri atas tujuh provinsi dan 94 kabupaten/kota akan mengadakan pemilihan kepala daerah serentak pada.

Pada pilkada kali ini calon petahana di tujuh provinsi kembali mengikuti pemilihan kepala daerah itu.

Ketujuh provinsi yang akan mengadakan Pilkada 2017 adalah Banten, Aceh, Sulawesi Barat, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Gorontalo, dan Papua Barat.

Sesuai dengan aturan undang-undang, para calon petahana akan menjalani cuti selama masa kampanye pilkada.(rep/lp)

SMPN 1 Marabahan Boyong Piala Sirnar Milo MARABAHAN, MK- SMP 1 Marabahan Kabupaten Batola berhasil menjadi juara 1 beregu tingkat SMP dan berhak memboyong piala pada partai final pertandingan bulutangkis Kejuaraan Milo School Competition dan Sirnas Milo School Competition, Sabtu(8/10).

Dalam partai final beregu putri Milo Competition, SMP 1 Marabahan berhasil mengalahkan SMP 1 Sungai Tabuk Kabupaten Banjar dengan skor 2-1.

Tunggal pertama SMP 1 Marabahan yang menurunkan Adisti Rahayu menang atas Tasya dengan skor 21-19, 21-13, sedangkan tunggal kedua Firdanetta dikalahkan Rusyda dengan skor 11-21, 13-21, sedang pada partai penentuan ganda Adisti/Firda menjadi penentu SMP 1 Marabahan menjadi Juara 1 setelah menang atas pasangan Tasya/Rusyda dengan skor 21-16, 21-14.

Adisti didampingi rekannya Firda mengaku bahagia dan bangga bisa menjadi juara 1, sehingga bisa membawa nama harum sekolah. "Pertama agak sedikit grogi, gugup, tapi saya punya keinginan untuk menang, dan bersyukur akhirnya bisa menang juga," terang Adisti Rahayu, kemarin di GOR Hasanuddin Banjarmasin.

Berbeda dengan Firdanetta yang turun di tunggal kedua mengaku bermain agak santai karena ingin mengambil kemenangan di sektor ganda. "Saya tahu

AGUNG/MK

JUARA: Pasangan ganda Adisti/Firda menjadi Juara 1 setelah menang atas pasangan Tasya/Rusyda.

akan kalah main ditunggal, makanya sesuai intruksi pelatih untuk bermain santai dan lebih fokus pada partai penentuan yakni di ganda, akhirnya bisa menang di ganda dan juara 1," ujarnya.

H Hasbullah orang tua dari Firdanetta melihat putrinya berhasil menjadi juara 1 langsung berjingkrak dan menyalami putrinya, dari mimik wajahnya Pria yang bekerja di Bank BRI ini tampak bangga dan senang. "Gak sia-sia saya jauh-jauh mendukung putri saya dan rekannya, padahal tadi itu saya berangkat dari Palangkaraya, karena ada acara di sana (palangkaraya, red)," ujarnya.

Ketua PBSI Batola Rahmadian Noor mengatakan Turnamen Sirnas yang digelar tanggal 3-8 Oktober 2016 di GOR

Hasanuddin Banjarmasin tersebut menjadi ajang nasional pertama bagi Adisti Rahayu dan Firdanetta pada kelas beregu putri tingkat SMP dan istimewanya mereka mampu langsung menjadi juaranya. "Baru kali ini mereka (Adis dan Firda) berhasil ke final tapi istimewanya langsung juara", tutur Rahmadi.

Keberhasilan pada turnamen nasional tersebut bagi Rahmadi adalah keberhasilan seluruh stakeholder bulutangkis Batola.

"Prestasi ini adalah bukti dari suatu kerja keras. Baik pelatih, pengurus, atlet dan masyarakat Batola yang turut mendoakan.

Terima kasih saya ucapkan kepada semua, semoga bisa menjadi motivasi bagi yang lain untuk berprestasi", ujar Calon Wakil Bupati Batola tersebut.(agung)

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

OPINI

UNGKAP FAKTA

C3

Tanggal 22 oktober ditetapkan sebagai Hari Santri Nasional karena merujuk pada peristiwa bersejarah yang membawa bangsa Indoensia meraih kemerdekaan dari para penjajah. Resolusi jihad yang dicetuskan oleh Pendiri NU KH Hasyim Asy’ari pada tanggal 22 oktober tahun 1945 di Surabaya untuk mencegah kembalinya tentara kolonial belanda yang mengatasnamakan NICA. KH Hasyim Asy’ari sebagai ulama pendiri NU menyerukan jihad dengan mengatakan bahwa “membela tanah air dari penjajah hukumnya fardlu’ain atau wajib bagi setiap individu”.(wkp)

KATA BIJAK HARI INI

DJOEN/MK

Eksistensi Pesantren dalam Pendidikan Di dalam sejarah Pendidikan Nasional, pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sangat besar pengaruh dan peranannya dalam pendidikan moral bangsa. Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan tradisional Islam untuk memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan menekankan pentingnya moral agama Islam sebagai pedoman hidup bermasyarakat sehari-hari.

B

oleh: Hj Barsiah, S.Pd, MA Kepala Sekolah SDN Benua Anyar 8 Banjarmasin

ERBICARA mengenai eksistensi pesantren sebagai sebuah lembaga pendidikan tentunya tidak akan lepas atau selalu berkaitan dengan bagaimana sebuah pesantren mengelola dan mengorganisasi seluruh komponen atau unsur pendidikan yang ada di pesantren tersebut.

Di dalam dunia pendidikan, cara mengelola dan mengorganisasi merupakan dua unsur atau fungsi dari manajemen pendidikan.

Sebagai lembaga pendidikan Islam pesantren dari sudut historis kultural dapat dikatakan sebagai training center yaitu lembaga pendidikan yang berfungsi sebagai pusat pembinaan, yang otomatis menjadi cultural center Islam atau pusat pembinaan dan pendidikan syari’at Islam yang disahkan Islam sendiri yang secara de facto tidak dapat diabaikan oleh pemerintah. Pesantren sebagai komunitas dan sebagai lembaga pendidikan yang besar jumlahnya dan luas penyebarannya di seluruh pelosok tanah air telah banyak memberikan saham dalam pembentukan manusia Indonesia yang religius.

Lembaga tersebut telah melahirkan banyak pemimpin bangsa di masa lalu, kini dan agaknya juga di masa datang. Sistem pendidikan pesantren yang ditempuh selama ini mampu menunjukkan sifat dan bentuk yang lain dari pola Pendidikan Nasional. Akan tetapi hal ini tidaklah bisa diartikan sebagai sikap isolatif

apalagi eksklusif pesantren terhadap komunitas yang lebih luas. Pesantren pada dasarnya memiliki sikap integratif partisipatif terhadap Pendidikan Nasional.

Perwujudan integrasi antara kedua sistem pendidikan tadi, yaitu sistem pendidikan pesantren dan sistem pendidikan nasional bertujuan untuk meningkatkan mutu dan ekosistem pesantren dalam era kehidupan yang lebih maju.

Namun dengan integrasi ini bukan berarti masalah pesantren menjadi selesai, tetapi justru mengundang permasalahan baru. Pesantren dalam sistem pendidikan nasional didudukkan sebagai pendidikan luar sekolah yang ijazahnya tidak diakui sederajat dengan madrasah atau apalagi dengan sekolah umum.

Hal initentunya dapat mengurangi minat kepercayaan masyarakat padahal pesantren telah berjasa mencerdaskan kehidupan bangsa selama berabad-abad.

Masalah kedua berkaitan dengan wawasan pesantren di bidang sosial budaya, ekonomi dan politik. Perkembangan dan perubahan yang dilakukan pondok pesantren, sebagai bentuk konstalasi dengan dunia modern serta adaptasinya, menunjukkan kehidupan pondok pesantren tidak lagi dianggap statis dan mandeg.

Dinamika kehidupan pondok pesantren telah terbukti dengan keterlibatan dan partisipasi aktif memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam banyak aspek kehidupan yang senantiasa menyertainya. di antaranya, ikut serta dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui lembaga pendidikan pesantren. Karena pesantren merupakan lembaga pendidikan yang memiliki akar budaya yang kuat di masyarakat.

Lebih lanjut, dalam iklim kompetitif seperti sekarang ini, sulit bagi pesantren untuk hidup dengan baik jika tidak memiliki kemampuan untuk mengubah diri dengan cepat dan mampu berkembang seiring dengan berbagai tuntutan stakeholder. kondisi ini berlaku hampir pada keseluruhan pesantren yang bersifat profit dan nonprofit. pesantren sebagai lembaga pendidikan yang termasuk lembaga nonprofit juga tidak terlepas dari fenomena ini, itulah sebabnya dalam banyak hal pesantren harus mengetahui berbagai harapan dan kebutuhan stakeholder.

Tidak perlu disangkal, ketika banyak kalangan memandang lemah bahkan mengklaim problematika internal pondok pesantren terletak pada manajemen. Terlepas dari keberhasilannya selama ini, pondok pesantren diakui, mampu mendidik para santrinya menjadi manusia yang shalih, menjadi mubaligh, serta para cendekiawan yang kemudian menjadi pemimpin di tengah-tengah masyarakat, baik formal maupun informal yang kini tersebar di seluruh pelosok nusantara ini.

Pendidikan nonformal umumnya pada pondok pesantren yang bersifat konvensional yang dimaksudkan antara lain pengajian alqur’an dan pangajian kitab kuning.

Penyelenggaraannya berbentuk halaqah (berkelompok), yaitu masing-masing pengasuh atau pembimbing mempunyai anggota dengan jumlah yang angat banyak. Di sini pembimbing menyimak bacaan santri dan member teguran apabila ada bacaan yang salah.

Sedangkan sistem pengajian kitab klasik (kitab kuning) diselenggarakan dengan mengkaji kitab-kitab yang condong pada satu mazhab. Dalam pembelajaran pesantren tradisional atau konvensional tidak dijumpai komponen komponen pembelajaran formal, seperti daftar santri (peserta) pengajian, daftar pelajaran, desain pembelajaran, media pembelajaran, dan tidak ada pula evaluasi hasil belajar.

Mata ajaran yang diajarkan hanyalah ilmu-ilmu keagamaan-terutama dari kitab-kitab abad pertengahan yang dikenal dengan kitab-kitab klasik/ kuning (al-kutub al-qadimah). Metode pendekatan yang berkisar pada muthalaah dan musyawarah. Sementara itu, pendidikan formal diselenggarakan terutama dalam bentuk madrasah khususnya oleh pondok pesantren yang sudah menerapkan sistem pendidikan modern.

Tipe pesantren ini lebih tanggap terhadap perkembangan dan pembaharuan. Di samping mempertahankan tradisi lama, pesantren tipe ini juga mengakomodasi terhadap tradisi-tradisi baru yang dianggap lebih baik. Model pesantren ini diakui sebagai yang akomodatif terhadap pembaharuan, diantaranya: mulai akrab dengan kurikulum dan metodologi ilmiah modern, semakin berorientasi terhadap pendidikan dan fungsional, pengaturan program kegiatan, serta mulai berfungsi sebagai pusat pengembangan masyarakat. Dan telah membuka sistem sekolah umum di lingkungan dan di bawah tanggungjawab pesantren.(*)

Kirim Opini Anda ke: mediakalimantan@gmail.com

DJOEN/MK

"Semua perkara semakin banyak semakin murah, kecuali akhlaqul karimah semakin banyak semakin mahal harganya."

KH Sahal Mahfudz Rais Aam Syuriah Pengurus Besar NUsejak 1999 hingga 2014

INFO BUKU

Judul

: Pesantren, Nalay dan Tradisi

(Geliat Santri Menghadapi ISIS, Terorisme dan Transnasionalisme Islam)

Pengarang : Baddrut Tamam Penerbit : Pustaka Pelajar Tebal : 154 halaman Peresensi : Ongki Arista Ujang Arisandi Barangkali tidak asing di Indonesia, jika kita menyebut sebuah pesantren dan santri setelah diresmikannya hari santri pertama digelar pada 22 oktober 2015 kemarin.

Ini sebuah lagu gembira yang memuat konsiderasi Negara akan eksistensi pesantren yang memang adanya pesantren tersebut menjadi basis tradisi pendidikan Islam yang hanya ada di Indonesia. Pesantren menjadi landasan konservasi yang tidak pernah kering untuk dikaji, bukubuku tentang pesantren telah banyak mewarnai peradaban pikir dalam sebuah tradisi keilmuan dari sejak masuknya Islam ke bumi Nusantara hingga saat ini, baik buku yang dikarang para doktor lulusan dalam maupun luar Negeri.

Fakta ini menunjukkan betapa eksistensi pesantren di Indonesia mampu melegalisasikan dirinya secara independen yakni sebagai salah satu tempat belajar agama Islam dan keilmuan lainnya yang khas dan menjadi khazanah Islam di Indonesia.

Lebih jauh, dinyatakan dalam buku Pesantren, Nalar dan Tradisi yang ditulis oleh Baddrut Tama ini, bahwa pesantren memiliki andil dan dominasi besar dalam melestarikan tradisi agama Islam. Periodisasi pesantren di Negeri ini telah menciptakan berbagai macam perubahan, perkembangan serta penyesuaian terhadap tuntutan zaman. Salah satu contohnya ialah kombinasi sistem pendidikan yang berasal dari perpaduan konsep pendidikan Madrasah ala Arab dengan pendidikan umum Eropa ala konial Belanda sekitar abad ke-19 Masehi yang menyebabkan perubahan citra pesantren secara perlahan melepaskan tradisi-tradisi dalam pengajaran pendidikan Islam.

Pesantren pada dasarnya merupakan sebuah lembaga pendidikan Islam tradisional yang dipandang mampu mewarisi dan memelihara kontinuitas tradisi Islam yang dikembangkan oleh para ulama dari masa ke masa. Proses pewarisan tradisi Islam yang berlangsung di sebuah pesantren tidak akan terlepas dari persoalan bagaimana kedudukan dan keilmuan yang dimiliki oleh seorang kiai atau pemimpin pesantren yang menjadi figur absolute di sebuah pesantren, meski terkadang pengkultusan berlebihan terhadap seorang kiai terjadi di sebagian pesantren menjadi hambatan nalar dan tradisi pesantren untuk lebih progressif.

Hal ini kemudian menjadi penting dibicarakan sebagaimana penulis dengan sangat kritis menyajikan arus pikir dan sirkulasi logis antara nalar dan tradisi pesantren dalam menciptakan pemahaman, paradigma rinci sehingga membentuk peradaban sebuah pesantren yang ideal progresif.(ppe)

C4

MEDIA PROMO

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

LOWONGAN KERJA DIBUTUHKAN: Sopir, SMP/SMA, Maks 35th, SIM B1, berpengalaman bawa truk double. Kirim ke SAMAGRO, Komplek Pergudangan LIK Liang Anggang No.1 G Banjarbaru. HP. 081234568809 ----------------------------------------------- MP 160831-0930

AIRLINES BUSINESS CAREER membutuhkan lulusan SMA, D3, S1 usia max 26th, penampilan menarik.

Utk ditraining menjadi Staff Airlines, hub: 082151721988, 08121664 1149, 0822 3309 2889 ----------------------------------------------- MP 160127-0226

DIBUTUHKAN DRIVER, Pria, max 35 th, SIM B dan HELPER, Pria, max 30 th, SIM C, lamaran kirim Ke SAMAGRO, Komp. Pergudangan LIK Gudang Blok. G No. 1, Liang Anggang Banjarbaru. Hubungi Hp: 081234568809 ---------------------------------------------- MP 160128-0227

OTOMOTIF Dijual cepat Toyota Avanza tahun 2004, warna silver, AC Dingin. Harga 80 Juta (Nego). Hubungi segera : 082251012568 ----------------------------------------------- MP 140517-0616

KOST Menerima Kost Wanita, bisa bulanan/harian, fasilitas lengkap: kamar mandi dalam, areal parkir luas, akses mudah. Alamat: Jl. Bhayangkara Komplek Perintis No.40 Sungai Ulin Banjarbaru.

Hubungi: 082152621258 ----------------------------------------------- MP 141104-1203

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

KESEHATAN

Cara Asyik Menyembuhkan Memar

MPASI Bentuk Sistem Kekebalan Bayi

MEMAR yang ditandai dengan munculnya warna hitam atau biru di kulit sering terbentuk karena cedera.

Sebab saat terluka secara fisik, ada pembuluh darah yang rusak yang membuat darah keluar di bawah kulit.

Terkadang memar ini bisa menyebabkan rasa sakit seperti nyeri.

Penyembuhan memar sendiri biasanya berlangsung dalam waktu yang cukup lama.

Namun daripada memilih menunggu waktu lama untuk menyembuhkan memar, bisa dicoba cara menyenangkan untuk menghilangkan memar.

Salah satunya adalah dengan mengoleskan coklat panas.

Mengoleskan coklat leleh bermanfaat untuk menyembuhkan memar. Sebab kandungan bioaktif kakao di dalam coklat bisa menyembuhkan peradangan dan mengontrol aliran darah. Namun pastikan bahwa olesan coklat leleh ini tak terlalu panas.

Selain itu, menerapkan es batu di atas memar bisa memberikan efek dingin pada kulit yang cedera serta mengontrol kebocoran darah di bawah kulit.

Terapkan es batu setidaknya 10 menit di atas memar.

Cara lainnya, bisa menggunakan kantong teh herbal seperti chamomile atau lavender untuk menyembuhkan memar. Namun sebelumnya, rendam terlebih dahulu kantong teh ini dengan air hangat.

Menerapkan botol air panas di atas kulit yang memar akan memperlambat aliran darah ke jaringan kulit yang terluka. Gunakan handuk bersih sebagai media perantaranya.

Pengobatan bisa juga dengan nenas. Kandungan enzim alami di dalam nenas membantu dalam mengobati pembuluh darah yang rusak.

Lalu, sifat anti bakteri di dalam gula membantu mempercepat penyembuhan luka. Oleh karena itu jika memiliki aliran darah yang terperangkap karena cedera, segera gosok dengan gula di atasnya.

Selain itu, bisa juga dengan pepaya. Enzim alami di dalam pepaya yang disebut dengan papain membantu dalam mengobati memar.(net)

Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi.

Hingga usia 6 bulan pertama kehidupannya, seluruh nutrisi yang dibutuhkan bayi juga sudah terkandung dalam ASI.

S

ELAIN mengandung nutrisi, juga mengandung zat imun yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang bayi, yang baik juga bagi daya tahan tubuhnya.

Namun setelah usia 6 bulan, ASI perlu dilengkapi dengan Makanan Pendamping ASI (MPASI), yang padat gizi untuk mendukung daya tahan agar tidak mudah sakit dan dapat tumbuh optimal.

Pada masa tumbuh kembang bayi, sekitar 70-80 persen sel imun dibentuk dalam saluran pencernaan, tetapi secara fisiologis saluran pencernaan bayi belum bekerja dengan sempurna, sehingga belum maksimal dalam menjalankan peran sebagai sistem imun.

Penting untuk memberikan MPASI yang berkualitas untuk menjamin anak tumbuh dengan optimal. MPASI juga penting dalam menjunjung perkembangan saluran cerna anak. MPASI

Bakar Timbunan Lemak dengan Rambutan RAMBUTAN merupakan jenis buah khas yang tumbuh di negara Asia.

Buah dengan nama latin Nephelium lappaceum ini, sepintas memiliki bentuk yang menyerupai leci dengan kulit yang tipis dan rambut seperti landak laut.

Sudah banyak penelitian kesehatan yang menyebutkan bahwa rambutan adalah buah super karena memiliki banyak manfaat sehat.

Salah satunya adalah membakar lemak dalam tubuh karena ena memiliki kandungan serat at dan n kadar air yang tinggi.. selain itu, rambutan mbutan n sangat tinggi akan zat Nutrisi at besi. Nutri risi ini penting bagi tubuh untuk m mengengangkut ut oksigen dari paru-paru ru ke seluruh uh jaringan tubuh.

Sebagai agai buah yang memiliki kadar air yang tinggi, mengonsum-si rambutan juga bisa menghidrasi kulit dan rambut mbut dengan baik.

Hasilnya, kulit dan rambut pun jadi lebih cantik.

Rambutan memiliki miliki kandungan vitamin C yang tinggi. gi. Mengonsumsi 10-12 buah rambutan butan bisa memberikan tubuh 75-90 0 mg asam askorbat.

Nutrisi ini penting untuk k mencegah kerusakan sel dan meningngkatkan asimilasi zat besi dalam tubuh.

Penelitian yang dilakukan di University of Chiang Mai, Thailand menemukan bahwa rambutan mengandung zat antioksidan yang disebut dengan flavonoid.

Zat ini bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol serta memiliki sifat anti kanker.(mdk)

C5

mampu mematangkan sistem kekebalan.

MPASI juga berfungsi sebagai sistem pencernaan. Karena saluran cerna yang immature perlu terus dikembangkan kemampuan pencernaan dan penyerapannya pada tahun-tahun pertama.

Saat ini telah banyak dijual MPASI instan. Namun, sejak lama juga telah banyak orangtua, terutama ibu yang berkreasi sendiri membuat MPASI untuk sang buah hati.

Sayangnya, banyak ibu yang kurang tepat mengolah MPASi untuk anak, sehingga alih-alih bermanfaat, MPASI tersebut justru bisa berbahaya bagi si kecil.

Kalau membuat sendiri, harus dikukus dahulu baru diblender.

Karena ketika membuat MPASI, ada yang lumat, lembek, dan itu tergantung usia bayi.

Selain mengandung karbohidrat, MPASI yang dibuat di rumah juga harus seimbang, antara porsi dan karbohidrat, vitamin dan juga protein lainnya.

Campurannya yang paling tepat dicampur susu. Susunya bisa dari susu bubuk atau dari ASI yang diperah sendiri.

Sebaiknya tidak menambahkan gula atau garam pada MPASI. Lebih baik memiliki rasa yang netral, karena tingkat rasa yang demikian sudah cukup bagi bayi.

Gula bisa menyebabkan obesitas. Kalau taste netral sudah cukup, tidak perlu yang terlalu manis, tidak terlalu asin, supaya tidak ketergantungan.(vvn)

Manfaat Cabai Merah CABAI merah me ternyata memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh. kes bagaimanapun jumlah Namun, bagaim makanan pedas yang dikonsumsi tetap harus berada dalam jumlah dal yang tidak berlebihan. jeruk, ternyaTidak hanya buah jeru ta cabai merah memiliki kandungan kan tinggi vitamin C atau asam askoras bat.

Kandungan ini dapat bekerja kerja sebagai antioksidan dengan n melin-

dungi tubuh terhadap stres. Bahkan, cabai merah memiliki lebih banyak vitamin C daripada jeruk.

Gaya hidup yang tidak sehat, termasuk paparan populasi saat ini telah mengakibatkan banyak masalah dari kadar gula darah yang tidak normal.

Vitamin B6 menjadi unsur penting untuk mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh.

Cabai merah memiliki kandung-

an yang sangat baik dari vitamin B6, dimana dapat berperan dalam glukoneogenesis, yaitu kegiatan dalam tubuh manusia untuk menjaga kadar gula darah tetap terkontrol.

Cabai merah juga memiliki sejumlah asam folat yang merupakan nutrisi penting bagi tubuh manusia.

Pada beberapa studi baru, disebutkan bahwa cabai merah merupakan bahan di dalam makanan yang membantu mengurangi risiko

katarak, karena memiliki kandungan vitamin C serta karoten yang ada di dalamnya.

Cabai merah memiliki kemampuan untuk mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan mencegah pembekuan darah.

Serangan jantung menjadi salah satu penyakit umum yang terjadi, sehingga menjaga kesehatan tubuh dan memiliki pola makan yang tepat harus dilakukan.(itsr)

RELIGI

C6

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

Menyikapi Suami Arogan Peduli Sesama RASULULLAH SAW bersabda, “Barangsiapa tidak memperhatikan (mempedulikan) urusan kaum muslimin, maka dia bukan termasuk dari mereka.”(HR Abu Dawud)

Tanya: Assalamu’alaikum. Habib bagaimana menyikapi suami yang arogan? Wassalam, terimakasih.(085252767xxx)

Jawab: Wa’alaikumsalam Wr Wb. Sebaiknya dibicarakan saja sebaik-baiknya. Sebab, hal seperti itu perlu pengertian yang masuk ke dalam hatinya. Jangan sampai dengan kata-kata yang tidak baik, apalagi dengan kata-kata kasar. Karena, nantinya malah hubungan Anda yang tidak harmonis dengan suami Anda. Sesungguhnya, Anda adalah tanggungjawab suami Anda, dan suami Anda harus ditaati melebihi siapapun. Mudah-mudahan bisa dipahami, wallahu’alam.

Puasa Sehari Membasuh Dosa Setahun Menyebut nama bulan Muharram dalam penanggalan Hijriyah mengingatkan dengan puasa sunnah di hari Asyura dan Tasu’a. Di antara fadhilah puasa di hari tersebut membasuh dosa setahun yang lalu.

Wartawan: Bulkini/MK

D

IINGATKAN Habib Salim Al Haddar, bahwa tanggal 9 dan 10 Muharram yang bertepatan dengan Senin (10/10) dan Selasa (11/10) ini adalah hari Tasu’a dan ‘Asyura yang kerap dijalani dengan puasa sunnah di dalamnya.

“Di antara fadhilahnya; mengikuti sunnah dan menghapus dosa setahun yang lalu.

Semoga Allah memudahkan dan mengabulkan,” kata Habib Salim.

Ia menjelaskan keutamaan puasa bulan Muharram, hari ‘Asyura dan Tasu’a. Rasulullah –Shallallaahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam bersabda: “Puasa yang paling afdhal setelah Ramadhan adalah bulan Allah Muharram.” (HR Muslim). Dalam hadits lain, “Puasa hari ‘Asyura (10 Muharram), aku berharap kepada Allah agar menghapus dosa setahun yang lalu.”(HR. Muslim) “Disunnahkan juga puasa Tasu’a (9 Muharram),” tutur Habib asal Pasuruan ini.

Hadits-hadits seputar puasa ‘Asyura: Dari Abu Qatadah Radhiyallahu ‘Anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam, bersabda: “Aku berharap pada Allah dengan puasa ‘Asyura ini dapat menghapus dosa selama setahun sebelumnya.”(HR Bukhari dan Muslim) Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘Anhuma berkata: “Aku tidak pernah melihat Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam, berupaya keras untuk puasa pada

DJOEN/MK

suatu hari melebihi yang lainnya kecuali pada hari ini, yaitu hari ‘Asyura dan bulan Ramadhan.”(HR Bukhari dan Muslim) Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘Anhuma berkata: Ketika Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam tiba di Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari‚ Asyura, maka Beliau bertanya: “Hari apa ini? Mereka menjawab, “Ini adalah hari istimewa, karena pada hari ini Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuhnya, Karena itu Nabi Musa berpuasa pada hari ini.

Rasulullah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam-pun bersabda, “Aku lebih berhak atas Musa daripada kalian.” Maka beliau berpuasa dan memerintahkan shahabatnya untuk berpuasa.

(HR Bukhari dan Muslim) Dalam riwayat lain, Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘Anhuma berkata: Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam bersabda, “Jika tahun depan kita bertemu dengan Bulan Muharram, kita akan berpuasa pada hari kesembilan (tanggal sembilan).“(HR Bukhari dan Muslim) Imam Ahmad dalam Musnadnya membawakan tambahan: “Hari ‘Asyura adalah hari ketika perahu Nabi Nuh berlabuh di bukit Judiy, lalu Nabi Nuh berpuasa sebagai bentuk syukur.”

“Bagaimana berpuasa ‘Asyura?” tanya Habib Salim.

Sebagaimana diterangkan Ibnu Qoyyim rahimahullah dalam kitab Zaadul Ma’aad

–berdasarkan riwayat-riwayat yang adamenjelaskan: Urutan pertama, dan ini yang paling sempurna adalah puasa tiga hari, yaitu puasa tanggal sepuluh ditambah sehari sebelum dan sesudahnya (tanggal 9, 10, dan 11). Urutan kedua, puasa tanggal 9 dan 10.

Inilah yang disebutkan dalam banyak hadits. Urutan ketiga, puasa tanggal 10 saja.

“Puasa sebanyak tiga hari (9, 10, dan 11) dikuatkan para para ulama dengan beberapa alasan sebagai berikut: Untuk menyelisihi ahli kitab, sebagai kehati-hatian, yaitu kemungkinan penetapan awal bulannya tidak tepat. Dimasukkan dalam puasa tiga hari setiap bulan. Semoga Bermanfaat,” pungkas alumni UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang ini.()

KH Husin bin Ali Al Banjari (Bagian Terakhir)

Terdengar Suara Mengaji dari Dalam Kubur Tahun 1978 KH Husin Ali berangkat ke tanah suci, Makkah Al Mukarromah. Namun, sebelum ke Makkah, beliau lebih dulu mengunjungi sahabatnya KH Muhammad Syarwani Abdan di Bangil.

K

ETIKA di Bangil, KH Husin mengajak Guru Bangil (KH Syarwani) untuk turut berangkat ke Makkah menunaikan ibadah haji. Guru Bangil saat itu menuturkan kalau beliau tidak punya biaya untuk berangkat ke tanah suci. KH Husin Ali kemudian mengatakan dengan mantap kalau perkara biaya adalah urusan beliau. Akhirnya, mereka pun berangkat ke tanah suci.

Di Makkah, KH Husin Ali, KH M Syarwani Abdan, dan Abdullah Husin (anak KH Husin Ali) menunaikan ibadah haji dan tinggal di kediaman keluarga beliau di daerah

Syamiah, Jabal Hindi.

Setelah menunaikan ibadah haji, KH Husin Ali mengatakan ingin shalat dan mengambil wudhu. Saat itu, KH Husin memang terlihat letih, namun tidak terlihat sakit keras. Setelah berwudhu, beliau berdoa dengan menengadah ke atas langit. Saat itu, Abdullah –anak beliau- mengkhawatirkan ayahnya roboh, namun dia tak berani memeluk ayahnya karena selama ini beliau tak ingin disentuh orang. Tak berapa lama kemudian, KH Husin lunglai, dan cepat disambut Abdullah, dan dibawa ke atas kasur.

Tak lama kemudian, beliau meninggal dunia dalam keadaan suci, tepatnya tanggal 20 Dzulhijjah (1979 M).

Jenazah KH Husin Ali kemudian dimandikan oleh KH Muhammad Syarwani Abdan, H Abdullah Husin, KH Syarwani Zuhri (Samarinda) yang pada waktu itu ada di tanah haram menunaikan ibadah haji, dan KH Syarkawi Thoyyib (Martapura).

Setelah dimandikan dan dikafani, jenazah beliau dishalatkan di Masjidil Haram. Ada hal aneh yang terjadi ketika itu, yakni orang-orang yang mengangkat jenazah KH Husin Ali berparas rupawan, semua memakai ihram, dan jumlahnya sangat banyak. Orang-orang itu cepat membawa jenazah ke Mu’alla dan memakamkannya dengan cepat.

Melihat keganjilan itiu, KH Syarwani sempat menanyakan kepada yang lain, apakah ada yang mengenal orang-orang yang mengangkat jenazah KH Husin Ali. Dan, ternyata tidak ada yang mengetahui, siapa orang-orang tersebut.

Di antara karomah dari KH Husin Ali adalah terjadi beberapa tahun terakhir. Yakni, ada seorang ulama berasal dari tanah Banjar yang menetap dan mengajar di Makkah bernama Syekh Abdul Karim Al Banjari wafat dan dikebumikan bersisian dengan makam KH Husin Ali.

Saat pemakaman Guru Karim, terdengar suara seseorang tengah mengaji. Konon, suara tersebut direkam oleh orang-orang yang hadir. Setelah rekaman itu dibawa dan didengarkan kepada orang yang pernah bertemu dengan KH Husin Ali. Mereka mengatakan bahwa suara tersebut adalah suara dari KH Husin Ali. Padahal, KH Husin Ali sudah wafat berpuluh tahun yang lalu.

Selain itu, tubuh KH Husin Ali hingga sekarang masih utuh, sama dengan jasad ayahnya yang dikebumikan di sisi lainnya (Syekh Ali Al Banjari). Dengan demikian, pembuangan tulang-belulang yang biasa dilakukan pihak pemerintahan Saudi tidak berlaku DJOEN/MK

bagi mereka.

Keistimewaan yang diberikan Allah kepada KH Husin Ali tersebut mungkin terkait dengan kebiasaan beliau yang selalu mengisi waktu dengan membaca Alqur’an dengan hafalannya. “Minimal sekali dalam seminggu beliau mengkhatamkan Alqur’an,” terang Ustadz Muhammad Husin –anak dari KH Husin Ali. KH Husin Ali meninggalkan banyak murid, terutama mereka yang pernah belajar di Pondok Pesantren Darussalam Martapura. Namun di antara murid beliau yang kemudian menjadi ulama adalah KH Abdus Syukur, KH Dachlan (Guru Cantung), KH Djakfar Pengaron.(bulkini)

RELIGI

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

af alaf Muutttiiiaarraa Sal

Teruslah Berada pada Majelis-majelis Dzikir (Majelis Ilmu) “WAHAI manusia, sesungguhnya aku tengah menasihati kalian, dan bukan berarti aku orang yang terbaik di antara kalian, bukan pula orang yang paling shaleh di antara kalian. Sungguh, akupun telah banyak melampaui batas terhadap diriku. Aku tidak sanggup mengekangnya dengan sempurna, tidak pula membawanya sesuai dengan kewajiban dalam menaati Rabb-nya.

Andaikata seorang muslim tidak memberi nasihat kepada saudaranya kecuali setelah dirinya menjadi orang yang sempurna, niscaya tidak akan ada para pemberi nasihat. Akan menjadi sedikit jumlah orang yang mau memberi peringatan dan tidak akan ada orang-orang yang berdakwah di jalan Allah ‘Azza wa Jalla, tidak ada yang mengajak untuk taat kepada-Nya, tidak pula melarang dari memaksiati-Nya. Namun dengan berkumpulnya ulama dan kaum mukminin, sebagian memperingatkan kepada sebagian yang lain, niscaya hati-hati orang-orang yang bertakwa akan hidup dan mendapat peringatan dari kelalaian serta aman dari lupa dan kekhilafan.

Maka terus meneruslah berada pada majelismajelis dzikir (majelis ilmu), semoga Allah ‘Azza wa Jalla mengampuni kalian. Bisa jadi ada satu kata yang terdengar dan kata itu merendahkan diri kita namun sangat bermanfaat bagi kita.

Bertaqwalah kalian semua kepada Allah ‘Azza wa Jalla dengan sebenar-benarnya taqwa dan janganlah kalian mati kecuali dalam keadaan muslim.”

C7

2017, Madinah Sandang Gelar Ibukota Wisata Islam MADINAH akan menyandang nama sebagai ibu kota Wisata Halal 2017. Madinah terpilih oleh pertemuan menteri parisiwata negara-negara OKI Desember tahun lalu di Niamey, Nigeria. Dilansir dari Arab News, Ahad (9/10), Madinah merupakan rumah bagi lebih dari 200 situs dan tempat-tempat wi-

sata, termasuk bangunan bersejarah dan situs arkeologi agama seperti Masjid Nabawi. Selain itu, ada bangunan seperti Urwah bin Zubair Palace, Kastil Quba dan Musium Hejaz Railway.

Komisi Saudi untuk Pariwisata dan Warisan Nasional (SCTNH) baru saja meluncurkan program untuk

menjaga masjid-masjid bersejarah, bersama Kementerian Panggilan dan Bimbingan Islam. Program itu mendapat dukungan penuh Pangeran Sultan bin Salman, Presiden SCTNH dan Gubernur Madinah Pangeran Faisal bin Salman.

SCTNH telah menegaskan program itu bertujuan me-

lestarikan, memulihkan dan merehabilitasi masjid bersejarah yang ada di Arab Saudi. Akan ada 300 kegiatan lebih yang akan menyajikan program budaya dan wisata yang menarik, dan diharapkan memungkinkan orang-orang untuk berkenalan dengan situs Islam.

Madinah akan menyan-

dang nama sebagai ibu kota Wisata Islam pada 2017, setelah bersaing dengan Tabriz dan Yazd di Iran, Taiping di Malaysia, Sylnet di Bangladesh dan Mardin di Turki. Pada 2018 nanti, kota Tabriz di Iran akan mendapatkan kehormatan untuk menyandang ibu kota Wisata Islam.(republika.co.id)

KERJASAMA & SILATURAHMI: Siswa-siswi dan para guru MTsN Kelua, Tabalong bekerjasama membuat bubur asyura.

Imam Hasan al-Bashri rahimahullah

Muuhhaassaabbaahh Ciri Pemimpin Jujur Oleh: Nur Faridah

KEJUJURAN adalah salah satu syarat mutlak seorang pemimpin. Rasulullah SAW bersabda, “Tiada seorang yang diamanati oleh Allah memimpin rakyat kemudian ketika ia mati ia masih menipu atau membohongi rakyatnya, melainkan pasti Allah mengharamkan baginya surga” (HR al-Bukhari dan Muslim).

Dalam hadits lain ditegaskan, kejujuran itu akan membawa pelakunya menuju surga.

Sebaliknya, kebohongan membawa pelakunya menuju ke neraka. Nabi SAW bersabda, “Hendaklah kamu selalu jujur. Sesungguhnya kejujuran membawa kepada kebajikan dan kebajikan membawa ke surga. Selama seorang benar dan selalu memilih kejujuran dia tercatat di sisi Allah seorang yang jujur. Hati-hatilah terhadap dusta. Sesungguhnya dusta membawa kepada keburukan dan keburukan membawa kepada neraka. Selama seorang dusta dan selalu memilih dusta, dia tercatat di sisi Allah sebagai seorang pendusta (pembohong)” (HR al-Bukhari).

Pemimpin yang jujur tidak hanya membawa dirinya sendiri kepada kebaikan, tetapi juga membawa rakyat yang kelak akan dipimpinnya pada kebaikan juga. Tidak hanya itu, selama memimpin nanti ia akan mencintai rakyatnya, dan rakyatnya pun akan mencintainya. Hal itu terjadi karena rakyat percaya kepadanya sebagai pemimpin yang jujur, Allah pun mencatatnya sebagai orang yang jujur. Sebaliknya, jika calon pemimpin tidak jujur, rakyat tidak akan mempercayainya, dan Allah pun mencatatnya sebagai orang yang tidak jujur.

Nabi SAW bersabda, “Pemimpin-pemimpin pilihan di antara kalian ialah orang-orang yang kalian mencintai mereka dan mereka pun mencintaimu kalian, juga yang kalian mendoakan kebaikan untuk mereka dan mereka pun mendoakan kebaikan untuk kalian. Adapun pemimpin-pemimpin yang jahat di antara kalian ialah orang-orang yang kalian tidak menyukai mereka dan mereka pun tidak menyukai kalian, juga yang kalian mencela mereka dan mereka pun mencela kalian” (HR Muslim).

Pemimpin yang mencintai rakyatnya akan selalu memerhatikan mereka dan akan senantiasa memenuhi janji-janjinya yang pernah ia buat atau lontarkan saat sebelum menjadi pemimpin, tanpa pernah mengingkari dan membohongi mereka. Antara kata dan perbuatan selaras. Apa yang dikatakan, itu pula yang akan dilakukan. Segala kebijakan selalu berorientasi pada kemaslahatan rakyat, bukan menyengsarakan rakyat, misalnya, dengan melakukan penggusuran atau melakukan korupsi.

Pemimpin yang jujur, menjaga janji dan menunaikan amanatnya, tidak hanya dicintai dan didoakan kebaikan oleh rakyatnya, tetapi juga dicintai Allah dan Rasul-Nya. Nabi bersabda, “Barangsiapa ingin dicintai Allah dan Rasul-Nya hendaklah dia berbicara jujur, menepati amanat dan tidak mengganggu tetangganya” (HR al-Baihaqi).

Sebaliknya, pemimpin yang membohongi rakyatnya dan mengkhianati amanat yang telah diembankan kepadanya oleh rakyatnya, bukan hanya tidak mendapatkan cinta Allah dan RasulNya, tetapi juga disebut sebagai orang yang tidak beriman dan tidak beragama. Nabi bersabda, “Tiada beriman orang yang tidak memegang amanat dan tidak ada agama bagi orang yang tidak menepati janji” (HR Ad-Dailami).

Kita perlu para pemimpin jujur yang menepati janji dan teguh memegang amanat. Karena pemimpin yang jujur akan membawa kemaslahatan bukan kerusakan. Kita tidak ingin memiliki pemimpin yang memiliki ciri-ciri orang munafik yang digambarkan Nabi dalam sabdanya, “Tanda orang munafik itu ada tiga: jika ia berbicara berdusta, jika ia berjanji mengingkari dan jika ia diberi amanat ia berkhianat.” (HR al-Bukhari). Wallahu a’lam.()

Bubur Asyura

Pererat Silaturahmi

KALSEL.KEMENAG.GO.ID KALSEL KEMENAG GO ID

"Jadi, 10 Muharram jangan lupa berpuasa dan menyantuni anak yatim. Kemudian, kita juga jangan saling mengumpat dan su’udzan kepada orang lain, malah harus khusnudzan untuk memperkuat tali silaturrahami kepada sesama insan," ungkapnya.

Sumber: Kalsel.Kemenag.Go.Id

H

ARI ke-10 di bulan Muharram atau biasa disebut hari Asyura, memiliki ciri khas ter-

or u um umor

sendiri di Banua Kalimantan Selatan. Yakni, disajikannya bubur yang dibuat dari berbagai racikan bumbu dan bahan. Dan

gii ig liig eel Rel

DJO

tak hanya bertepatan tanggal 10 Muharram, tradisi itupun sudah mulai ramai dilakukan jelang tanggal tersebut. Seperti yang dilakukan Keluarga Besar Madrasah Tsanawiyah Negeri Kelua, Tabalong, Kamis (6/10) di halaman sekolah mereka.

Acara yang terselenggara atas kerja sama Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) dan Humas MTsN Kelua disebutkan untuk mempererat silaturahmi, terutama antar guru dan siswa.

Satu hari sebelum acara dilaksanakan, siswa diminta memba-

EN

/MK

Nasrudin Pergi Bercukur NASRUDIN dianggap sebagai guru sufi bahkan ia dipanggil sebagai Mullah, hal ini menujukkan dia memang berilmu.

Pada suatu hari, Nasrudin pergi ke tukang cukur. Sialnya si tukang cukur bekerja amat lamban karena pisaunya tumpul. Setiap kali pipi Nasrudin tergores hingga berdarah.

Tukang cukur cepat-cepat mengambil sejumput kapas dan meletakkannya pada luka itu.

Hal ini berlangsung terus hing-

ga beberapa kali. Sampai wajah Nasrudin penuh dengan jumputan-jumputan kapas.

Ketika si tukang cukur hendak melanjutkan dengan pipi Nasrudin yang satunya, tibatiba saja Nasrudin melompat dan memandangi wajahnya di kaca. "Cukup, terimakasih, Saudara! Tidak perlu dilanjutkan.

Aku telah memutuskan untuk menanam kapas di pipi kiri dan gandum di pipi yang lain!," ujar Nasrudin cepat-cepat kabur.()

wa satu gelas beras, dua batang kayu bakar, tiga biji bawang merah dan satu siung bawang putih.

Kemudian pagi hari sebelum pelaksanaan, siswa dan guru mempersiapkan kawah dan tungku kawah sebanyak lima buah, serta mengupas bawang untuk membuat sambal.

Mereka juga saling membantu membelah kelapa untuk menjadikan santan. "Dana digalang dari siswa dan guru sumbangan suka rela untuk membeli ayam beberapa ekor," jelas ketua

OSIM Tsanawiyah Negeri Kelua.

Kepala MTsN Kelua, Drs Rahman Noor dalam tausyiah di Mushalla Darun Najah mengingatkan, sunnah berpuasa pada 10 Muharram dan meyantuni anak yatim. "Jadi, 10 Muharram jangan lupa berpuasa dan menyantuni anak yatim. Kemudian, kita juga jangan saling mengumpat dan su’udzan kepada orang lain, malah harus khusnudzan untuk memperkuat tali silaturrahami kepada sesama insan," ungkapnya.(ramdan)

EKONOMI & BISNIS

C8

Selektif Berikan Kredit Properti

S osok Gusti Ervin Wardhana

SENIN, 10 OKTOBER 2016/9 MUHARRAM 1438 H

ARIEF/MK

Ketua Hipmi Kalsel

Bisnis Harus Efisien KETUA Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kalsel Gusti Ervin Wardhana mengingatkan para pengusaha pemula lebih fokus dalam membuat usahanya lebih efisien.

Menurut pebisnis pengadaan barang dan jasa tersebut, hal itu penting dibanding dengan menghabiskan pengeluaran untuk keperluan pemasaran.

“Sekarang ini daya beli masyarakat sedang lesu, jadi walau jor-joran pemasarannya tetap takkan menaikkan omset secara signifikan. Makanya lebih baik mencari cara meminimalkan pengeluaran saja agar keuntungan yang didapat bisa lebih stabil,” jelasnya kepada Media Kalimantan kemarin.

Agar bisnis efisien, pertama bisa dicoba mengganti cara produksinya dengan menggunakan teknologi yang lebih modern.

Cara tersebut tentunya bukan hanya membuat biaya produksi makin murah, namun juga membuat produk yang diolah berkualitas. “Lalu cara kedua agar bisa efesien, yaitu dengan coba mencari bahan produksi murah dengan kualitas sama, istilahnya substitusinya. Hal itu bisa dilakukan dengan mencari informasi di internet maupun dari pengusaha serupa yang lebih dulu merintis bisnisnya,” katanya.

Terakhir atau cara ketiga yaitu melakukan gaya pemasaran yang murah, yakni memanfaatkan media sosial. Dengan cara tersebut dapat memungkinkan kita bisa memasarkan produk dengan lebih luas dan biayanya pun cukup minim.“Saya lihat sekarang banyak pengusaha pemula yang lebih memilih jor-joran dalam hal pemasaran bisnisnya, ini kan tentu ujungnya yang rugi mereka sendiri, karena mereka jadi sulit mengembalikan modal usaha yang dikeluarkan. Makanya saya harapkan fokus saja dulu pada efesiesinya, baru pemasaran setelahnya,” ungkapnya.

Ervin pun juga menambahkan, saat ini pengusaha pemula sedang mengalami masa yang cukup sulit karena menghadapi tantangan yang bertubi-tubi.

Mulai dari persaingan yang kian ketat dari pebisnis luar, sumber daya yang masih terbatas, sampai masalah daya beli masyarakat yang rendah. “Karena itulah kita menginginkan keberpihakan yang lebih dari Pemda terhadap pengusaha pemula kedepannya, agar kami-kami ini bisnisnya bisa berkembang dan mampu memberikan sumbangsih bagi daerah,” tukasnya.(arief)

Khususnya Pinjaman di Atas Rp 300 Juta Anjloknya komoditas pertambangan dan perkebunan dipasar global, turut menyeret negatifnya bisnis properti di Kalsel.

Wartawan: Arief/MK

B

UKAN hanya sulit terjual, banyak pula kini konsumen yang tak sanggup membayar kredit properti mereka karena diberhentikan oleh perusahaan. Hal itu tentunya turut menyeret kredit macet yang kian besar di sektor perbankan.

Terkait hal tersebut, CEO Bank Negara Indonesia (BNI) Region Kalimantan Muhammad Jufri mengakui, pihaknya kini jauh lebih selektif dalam memberikan kredit pada sektor properti. Khususnya jenis perumahan.

“Untuk kredit perumahan dengan nilai Rp 300 juta ke atas kita memang sekarang jauh lebih selektif. Itu karena kita tak ingin kredit yang kita berikan macet dikemudian hari,” jelasnya kepada Media Kalimantan kemarin.

Begitu pula dengan jenis kredit perumahan Rp 200 juta ke bawah.

Walau cukup longgar pesyaratannya, namun untuk pasarnya pihaknya le-

NET

IMBAS GLOBAL: Lesunya ekonomi Kalsel membuat perbankan lebih selektif dalam memberikan kredit di bidang properti.

bih memprioritaskan memilih konsumen yang memiliki pendapatan tetap, seperti PNS, TNI hingga Polri.

“Untuk yang tak memiliki pendapatan tetap, seperti pengusaha maupun pegawai biasa, kita lihat betulbetul track record-nya. Sebab fokus utama kami sekarang lebih kepada menjaga kredit macet tidak semakin besar, bukan meningkatkan realisasi kredit,” ungkapnya.

Saat ini sendiri kredit macet

di BNI, diklaim masih cukup terkendali dengan kisaran di bawah 5 persen. Namun untuk realisasi kredit perumahan yang dapat dicapai mereka memang mengalami penurunan hingga mencapai 20 persen dibanding tahun 2015 lalu.

“Memang kita tak menampik cukup sulitnya bisnis properti di Kalsel sekarang, walau begitu kita masih optimis ditahun depan akan ada perbaikan seiring naiknya perlahan harga

komoditas pertambangan dan perkebunan di pasar global,” katanya.

Sebelumnya, Perwakilan Pejabat Sementara Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Banjarmasin Zulkifli tak menampik, pihaknya pun kini jauh lebih selektif dalam menyetujui kredit perumahan.

Khususnya untuk pekerjaan yang kurang tetap semisal honorer, pihaknya memiliki standar khusus menilai layak atau tidaknya menda-

patkan kredit. Jadi jika memang berkaca dari pendapatan mereka dinilai belum mampu, tentunya tak dapat diberikan akses kredit.

“Kita sekarang memang lebih selektif, karena jika asal setujui tentu akan berpengaruh kepada tunggakan kredit macet yang semakin besar. kehati-hatian dan selektif Ini wajar mengingat saat ini ekonomi Kalsel memang sedang mengalami masa sulit,” tukasnya.()

Gandeng Polri Tingkatkan Keamanan Nasabah BANJARMASIN, MK- Guna meningkatkan rasa aman bertransaksi nasabah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pegadaian menggandeng Polri dalam kerjasama. Baik terkait bantuan pengamanan, penegakan hukum, pendidikan pelatihan dan kemanan, serta sosialisasi.

“Kita harapkan adanya MoU atau kesepahaman ini tentunya makin membuat masyarakat Banua merasa aman melakukan gadai barang, membeli emas hingga menggunakan layanan lainya di Pengadaian. Dengan harapan ujungnya bisa meningkatkan keuntungan perusahaan untuk dikembalikan lagi sebagai pendapatan bagi negara,” jelas Direktur III PT Pegadaian Ferry Febrianto disela sosialisasi MoU pada jajaran Polda Kalsel di Hotel Golden Tulip, Banjarmasin baru-baru tadi.

Menurut dia, sejak melakukan MoU pada 2015 lalu, praktis menurunkan tingkat kerugian yang dialami Pegadaian akibat praktek pencurian dan penipuan hingga 100 persen. Pa-

dahal tahun 2014 lalu kerugian yang mereka terima akibat pencurian dan penipuan mencapai hingga Rp 30 miliar dengan 40 kasus.

“Karena itulah kerjasama ini penting kami lakukan dan sosialisasikan pada jajaran Polda Kalsel. Agar Kalsel yang menjadi salah satu penyumbang pendapatan terbesar perusahaan di Kalimantan bisa lebih menjamin keamanan nasabah,” katanya.

Sementara itu, Karbinopsnal Baharkam Polri Brigjen Pol Sudjarno menambahkan, kerjasama yang dilakukan dengan PT Pegadaian meliputi tukar menukar informasi, bantuan pengamanan, penegakan hukum, pendidikan pelatihan dan kemanan, serta sosialisasi.

Kerjasama ini sendiri merupakan bagian dari langkah Polri guna mendukung paket kebijakan ekonomi pemerintah untuk menjaga keamanan

sektor-sektor perekonomian strategis. Hal ini dalam upaya mendorong tumbuh baiknya perkembangan dunia usaha dan makin percayanya investor menanamkan modalnya di Indonesia.

“PT Pegadaian ini kan masuk 20 besar BUMN di Indonesia yang memiliki asset hingga Rp 38,495 triliun dengan outlet sebanyak 4.455 buah. Nah mereka ini tentunya perlu dijaga keamanannya agar tetap bisa mempertahankan sumbangsih Pendapatan yang besar bagi negara,” tukasnya.(arief)

NET

KEAMANAN: Nasabah Pegadaian lebih nyaman melakukan transaksi karena ada kawalan polisi.