SKM FAKTUAL EDISI 369 l 21 - 27 MARET 2016

Page 1

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

BENAR BERIMBANG

PWI PRINGSEWU BERI PENCERAHAN TENTANG KODE ETIK JURNALISTIK HALAMAN 3

RADEN ADIPATI BERJANJI SEJAHTERAKAN GURU HALAMAN 11

HARGA Rp.12500,-

MANFAAT BAGI KESEHATAN :

* Membuang racun di tubuh (Detoksifikasi) * Untuk darah rendah dan darah tinggi * Membuang angin dalam tubuh * Meningkatkan tidur yang berkualitas * penetral cafein dan penawar racun (antidot) * Untuk tonik, arthitis, diabetes, batuk, asthma * Untuk wasir, sakit kepala, maag, asam urat * Haluskan kulit dan awet muda (anti aging) * menurunkan demam, ramuan setelah bersalin * redakan sakit sendi dan sakit pinggang * Cocok bagi pekerja berat * Teman paling pas saat lembur * menghilangkan ketagihan merokok, dll

INILAH KOPI YANG MENINGKATKAN VITALITAS UNTUK KEHARMONISAN KELUARGA & SEMANGAT KERJA Sinergi 7 herba yang sudah terkenal khasiatnya untuk kesehatan, untuk vitalitas & mengobati berbagai penyakit. Insya Allah tidak mengandung kafein dan asam, sehingga asam aman untuk lambung dan jantung anda. Cocok dikonsumsi oleh pria dan wanita, juga untuk ibu hamil, menyusui, anak-anak hingga lanjut usia. TAWARAN ISTIMEWA UNTUK ANDA !!! “Berniaga sambil mendakwahkan produk Muslim Halalan Wathoyyiban” Dibuka pendaftaran agen kopi Radix Sinergi (Kopi Sehat) modal kecil, balik modal cepat plus gratis pelatihan dan pendampingan serta bergaransi dan Anda akan mendapatkan banyak peluang, Daftar sekarang juga, jangan sampai ketinggalan!!! Hubungi : 08971276689, 0812 7684 3501

DISDIK UPAYAKAN SISWA DI REGISTER 45 BISA SEKOLAH HALAMAN 15

Tanjungbintang Bersatu Perangi Narkoba


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015 Dewan Redaksi Uce Nasir, Yulizar K, Iwan S, Sukarmin.SH, Nindian Saputra, Noverisman Subing, Dobur Manalu, Sidik, Rahmat Hidayat. Pemimpin Umum/Redaksi/ Penanggung Jawab Uce Nasir Pemimpin Perusahaan Windri Widiarti Wakil Pemimpin Perusahaan Munzir Rinaldhy,SE Redaktur Ariza Zuzanfri Penasehat Hukum Ardiansyah, SH Liputan Provinsi Ebri Lampung Timur Damiri (Ka.Biro), Muklis, Haldun Perwakiln Lampung Tengah Ganda Haryadi (Kepala) Lampung Tengah Wilayah Timur Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) Johanda S Pembina Lampung Selatan Sobki Roni,SH., (Koordinator) Agus Sahroni, SE., Joni Amsyah Sugeng Widodo, Habib Mukhlis Sopiyan Yakup. Lampung Selatan Anri Pratama S (Kabiro), Abdul Wahab, Irwan Sahid, Ghopur, Ratna Ningsih. Ka. Perwakilan Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus Susanto Biro Pringsewu Dwi Purnomo (Ipung), Made Setiawan,Subali Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran Deva Ariyadi (Kabiro), Nasrin, Sopian Purba. Biro Way Kanan Rusdi,S.Sos. (Kabiro) Masriyanto, Herman, Heri Amanudin, Usman Hadi Biro Pesisir Barat Nasiarudin Effendi, Lukman

l n l n l

n

Biro Lampung Barat Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Tulang Bawang Hartawan Nur, SB, SH (Kabiro) Herman Biro Mesuji Tabrani (Ka.Biro). Biro Tulang Bawang Barat Zainal. A (Ka. Biro), Heriyanto, Jazuli. Perwakilan Sumatera Selatan Iskandar B. Anang (Ka.Perwakilan) Perwakilan Jawa Barat (Bandung) Yusman (Ka.Perwakilan) Asong, Lia Aprilia. Manager Keuangan Windri Widiarti Kabag Keuangan & Umum Rizki Diah F Tarif Iklan Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran Rp. 12.500,(luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran Jl.Amir Hamzah No.1 /Wolter Monginsidi No.69 Gotongroyong Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan Media Tanjung Karang (isi diluar tanggung jawab percetakan)

Provinsi Lampung sudah memasuki usia ke 52. Semoga pembangunannya bisa lebih maju dan masyarakatnya makin sejahtera. PT PLN (Persero) Provinsi Lampung menuding PT Adi Karya biang keladi terjadinya biar pet. Jangan maen tuding, perbaiki kinerja, jika tidak sanggup lebih dirut nya mundur. Bupati Lampung Selatan ajak para kadis sokongan perbaiki Masjid Kubah Intan. JIka niatnya benar-benar ingin membangun harus punya inisiatif seperti itu, jangan nunggu APBD.

STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :

HELDA SALAM Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Lampung Selatan. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.

REDAKSI

2

Peran Publik Dan Domestik Ayah Dalam Pendidikan

P

endidikan karakter anak merupakan hal yang penting di masa yang begitu dinamis saat ini. Pendidikan karakter adalah sebuah upaya penyelamatan moral bangsa yang kini mengalami dekadensi dan penyimpangan. Di mana perilaku korupsi mulai men­ jangkiti setiap lini birokrasi, kenakalan remaja semakin beragam, kriminalitas tak kenal sanak saudara, semuanya memuncak seiring dengan ditinggal­ kannya nilai kejujuran dan memudar­ nya rasa malu dalam kehidupan sosial. Problematika tersebut tidak dapat diselesaikan dengan tuntas kecuali dengan memperbaiki dan menjaga karakter anak sebagai gene­ rasi muda. Namun upaya pembentukan karakter tersebut tidak dapat berjalan secara optimal tanpa peran serta orangtua sebagai lingkungan pertama dan utama dalam proses tersebut. Namun, fenomena rumahtangga yang terjadi saat ini justru menyimpang dari pola pendidikan yang ideal. Masyarakat saat ini seakan-akan menyerahkan segala urusan anak kepada ibu. Sedangkan ayah lebih banyak menghabiskan waktunya di luar rumah untuk memperoleh nafkah bagi keluarga. Kondisi ini menjadi kian rumit dengan realita bahwa dunia kerja menuntut lebih banyak waktu untuk bekerja. Sehingga sema­ kin terbatas waktu yang dimiliki ayah untuk berinteraksi dengan anaknya. Hal ini menyebabkan peran ayah dalam mendidik anak menjadi minim atau bahkan tidak ada sama sekali. Padahal, sosok ayah memiliki peran yang vital dalam membentuk karakter anak. Di mana peran tersebut tidak dapat digantikan oleh sosok seorang ibu sekalipun. Allah SWT telah menegaskan pentingnya peran ayah dalam mendidik anak melalui beberapa contoh interaksi antara ayah dan anak yang diabadikan dalam Al Qur`an. Salah satunya terdapat pada surah Luqman ayat 13: “Dan ingatlah ketika Luqman berkata kepada anaknya, di waktu ia memberi pelajaran kepada anaknya, ‘Hai anakku, janganlah kamu menyekutu­ kan Allah. Sesungguhnya menyekutu­ kan (Allah) adalah benar-benar ke­zaliman yang besar”. M. Yusuf Efendi (2011: 2) menjelas­ kan bahwa sebenarnya nasihat Luqman hanyalah nasihat seorang ayah kepada anaknya sendiri. Tetapi Allah abadikan nasihat itu dalam Al Qur’an agar setiap umat dapat belajar dari apa yag dilakukan oleh Luqman. Sebab, peran ayah sangat penting dalam membentuk karakter anak sebagai bekal kehidupannya. Pada ayat 13-19 dari surah Luqman, peran ayah dalam mendidik anak dikelompokkan menjadi tiga bentuk pendidikan, yaitu: Pertama, Pendidik­ an Aqidah. Ayat 13-16 dari surah Luqman menceritakan tentang peng­ ajaran Luqman terhadap anaknya untuk tidak menyekutukan Allah, berbakti kepada orangtua, dan menanamkan keyakinan akan adanya balasan atas segala perbuatan di dunia. Hal ini menunjukkan bahwa pembentukan pondasi aqidah yang benar merupakan tugas seorang ayah yang pertama dan utama terhadap anaknya. Bahkan pendidikan aqidah ini harus dilakukan secara berkesinam­ bungan hingga penghujung hidup seorang ayah. Cara menanamkan nilai-nilai aqidah kepada anak berupa menyibukkan mereka dengan mem­ baca Al Qur’an dan hadits serta ber­

Oleh: H. DARMADI

Praktisi Pendidikan, Pemerhati masalah Sosial, Budaya, dan Politik, Tinggal di Lampung Tengah.

akti­vitas ibadah lainnya. Kedua, Pendidikan Ibadah. Ayat 17 dari surah Luqman menjelaskan tentang perintah Luqman kepada anaknya untuk beribadah kepada Allah SWT, yaitu mendirikan shalat, menyuruh manusia melakukan kebaikan, mencegahnya dari kemungkaran, dan bersabar terhadap musibah yang menimpa. Pendidikan ibadah merupakan penyem­ purnaan dari pendidikan aqidah. Sebab kekokohan aqidah tercermin dari kualitas dan kuantitas ibadahnya. Masa anak-anak bukanlah meru­ pakan suatu masa pembebanan ibadah, melainkan masa persiapan, latihan dan pembiasaan dalam rangka menyambut masa pembebanan kewajiban (taklif ) ketika ia baligh nanti. Sehingga ketika ketika tiba masa kewajiban beribadahnya, seorang anak akan melaksanakannya dengan ringan dan mudah. Cara-cara yang dilakukan oleh seorang ayah dalam mendidik anak untuk beribadah antara lain mengajarinya shalat dengan peragaan shalat sunnah di rumah, mengajaknya pergi ke masjid, dan mengajarinya berpuasa. Rasulul­ lah SAW bersabda, “Perintahkan anakmu untuk shalat ketika berusia tujuh tahun, dan pukullah ia ketika ia berusia 10 tahun”. Ketiga, Pendidikan Akhlak. Ayat 18-19 dari surah Luqman berisi tentang pengajaran Luqman kepada anaknya tentang bagaimana berakhlak terhadap sesama. Di antaranya adalah larangan untuk berjalan dengan menyombong­ kan diri (membusungkan dada) serta perintah untuk bersikap sederhana dalam berjalan dan berbicara. Imam al Ghazali dalam kitab Ihya’ ‘Ulumuddin (2012: 54) menjelaskan bahwa perilaku anak dapat diluruskan ketika dia masih berusia muda (sejak dini). Kemudaan usia dan kekaguman anak terhadap ayah merupakan sarana yang tepat untuk mengarahkan dan mendidik karakter anak. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh Rasulullah SAW, “Muliakanlah anakmu dan perbaikilah adab mereka”. Muhammad Ibnu Abdul Hafidh (2013: 261) menjelaskan bahwa ada lima prinsip utama dalam pendidikan akhlak seorang anak, yaitu penanaman nilai adab, perilaku jujur, menjaga rahasia, amanah serta bersihnya hati dari iri dan dengki. Proses pembentukan karakter anak sejatinya tidak hanya bertumpu pada strategi dan metode pendidikan. Tetapi juga dipengaruhi oleh sejauh mana internalisasi nilai-nilai karakter tersebut dalam diri seorang ayah serta pelibatan emosi ayah dalam proses mendidik anak. Oleh karena itu seorang ayah harus menjadi pribadi yang sukses secara pribadi maupun di hadapan anak. Beberapa aspek yang menjadikan ayah sebagai pendidik bagi anak-anaknya, yaitu: Pertama, Keteladanan. Setiap ayah harus menyadari bahwa keteladanan sangat berpengaruh dalam pendidikan anak, karena anak belajar dengan cara meniru. Oleh karena itu, Adil Fathi (2003: 33-34) menjelaskan bahwa seorang ayah harus menjadi teladan dalam beberapa aspek berikut, yaitu teladan dalam hal ibadah, teladan dalam berakhlak dan memilih teman, serta teladan dalam hal muamalah. Kedua, Kasih Sayang. Para ahli pendidikan sepakat bahwa

cinta kasih, kelembutan dan kehang­ atan merupakan dasar yang penting dalam mendidik anak. Setiap ayah dapat mencontoh Rasulullah SAW dalam memberikan kasih sayang dalam proses pendidikan cucu-cucu­ nya. Diriwayatkan oleh al Haitsami dalam Majma`uz Zawa’id dari Abu Laila bahwa ia berkata, “Aku sedang berada di dekat Rasulullah SAW. Pada waktu itu aku melihat Hasan dan Husein dibopong beliau. Salah satu di antara kedua anak itu buang air kecil di dada dan perut beliau. Lalu aku mendekati beliau. Kemudian Rasulullah SAW bersabda, “Biarkan kedua anakku, jangan kau ganggu sampai mereka selesai melepaskan hajatnya.” Setelah itu kemudian Rasulullah SAW membawakan air.” Ketiga, Inspirator dan Motivator. Ayah adalah inspirator dan motivator yang dibutuhkan oleh anak-anaknya. Seorang anak terkadang merasakan semangat yang menyala-nyala dan penuh gairah. Namun di satu saat ia akan mengalami masa-masa sulit, merasa tidak berdaya dan putus asa. Kondisi seperti ini perlu sosok seorang ayah untuk mengembalikan semangat­ nya. Kehadiran sosok ayah yang bijak dan memiliki banyak pengalaman hidup diharapkan mampu jadi panutan anak dalam menjalani hidupnya. M. Yusuf Efendi (2008: 9) menjelaskan bahwa dalam memotivasi anak dapat dilakukan dengan me­ nyam­paikan cerita-cerita orang yang sukses. Kisah-kisah keteguhan dan keuletan para rasul, nabi, dan sahabat perlu ditanamkan sebagai sumber kekuatan bagi si anak. Keempat, Meluang waktu bersama. Seorang ayah umumnya lebih banyak meng­ habiskan waktu mereka di luar untuk bekerja memperoleh nafkah. Sehingga minimnya intensitas waktu untuk anak-anak pun harus dicermati secara cerdas. Annisah Zakiyah (2013: 1819) menjelaskan bahwa sesibuk apapun pekerjaan seorang ayah, ia harus memiliki waktu luang untuk anaknya. Waktu luang itu digunakan untuk mendengarkan ceritanya hari itu, mengantarkannya tidur, mena­ nyakan kebutuhannya, hingga ber­ main bersamanya. Kelima, Intelek­ tualitas. Dalam mendidik anak, seorang ayah harus membekali dirinya dengan intelektualitas yang memadai. Adil Fathi (2003: 101-102) menjelaskan bahwa ada beberapa aspek intelektua­ litas yang perlu dipenuhi oleh seorang ayah, yaitu, intelektualitas agama, penge­tahuan kontemporer, kemam­ puan bahasa, kemampuan pedagogik, dan perkembangan psikologi anak. Demikianlah, seorang ayah memi­ liki kedudukan yang penting dan mulia dalam sebuah keluarga. Selain bertang­ gungjawab terhadap kesejah­teraan sandang, pangan dan papan keluarga, seorang ayah juga berperan dalam pendidikan anak-anaknya yang meru­ pakan aset bangsa. Dalam Al Qur`an, peran ayah dalam mendidik anak meliputi pendidikan aqidah, ibadah, dan akhlak. Ketiga peran itu dapat berjalan secara optimal jika seorang ayah mampu menjadi teladan bagi anaknya, mendidik dengan kasih sa­ yang, menjadi inspirator dan moti­vator bagi anak, menyediakan waktu luang untuk bersama dengan anak, dan memiliki intelektualitas yang mapan. Diharapkan revitalisasi peran ayah dalam proses pendidikan anak di lingkup keluarga memberikan dam­pak positif terhadap pembentukan ka­rak­ ter anak, yakni akhlak Islami­yah. Wallahu a’lam bishshawwab.


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

3

PWI Pringsewu Beri Pencerahan Tentang Kode Etik Jurnalistik Pringsewu,FAKTUAL-Jajaran Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pringsewu memberikan pencerahan tentang ilmu kode etik Jurnalistik dan Undang-Undang Pers serta bagaimana mengahadapi oknum wartawan yang meresahkan kepada 54 Kepala Sekolah SD se-Kecamatan Gadingrejo, Rabu (16/3) di aula SDN 2 Tambahrejo. Sebelumnya Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Gadingrejo Murdato memberi apresiasi atas kehadiran jajaran PWI Pringsewu untuk memberikan pencerahan kepada para kepala SD terutama dalam mengahadapi oknum wartawan yang kerap meresahkan diwilayah­ nya. Seperti melakukan pemaksaan, intimidasi dan menakut-nakuti akan menulis disisi negatifnya yang ujung-ujungnya hanya minta duit.”Bahkan ada oknum wartawan yang sengaja memaksa menjual kalender dengan harga 150 hingga 200 ribu pereksemplar, juga atribut lain dengan harga diluar kewajaran,” ungkap­ nya. Sementara Ketua PWI Pringsewu Budi Kar­ ya­di pada sambutannya menuturkan bahwa pihaknya selalu siap untuk memberikan materi dan pencerahan. Bahkan hal itu sudah menjadi program kerjanya, yakni melaksanakan sosialisasi tersebut baik kepada para kepala sekolah, kepala pekon juga jajaran SKPD dilingkup Pemkab Pringsewu. Budi memaparkan, anggota PWI Pringsewu berjumlah 29 orang bekerja dimedia cetak, elek­tronik dan online. Sedang yang sudah bersertifikat Uji Kopetensi Wartawan (UKW) ada 19 orang.”Jadi kepada kepala sekolah yang pernah merasa di datangi wartawan PWI Pringsewu namun meresahkan, segera hubungi kami, nanti akan kita panggil dan klarifikasi

kebenarannya,” tegasnya. Budi Karyadi menambahkan pada agenda itu PWI Pringsewu membagikan kalender berlogo PWI tahun 2016 secara gratis, bertujuan untuk mensosialisasikan keberadaan pengurus dan media yang tergabung di PWI Pring­ sewu. Pemberi materi dari PWI diantaranya Widodo tentang Undang-Undang Pers, Nandang S tentang Kode etik Jurnalistik, Sudiono tentang penerbitan pers dan Dwi Purnomo memberi materi tentang bagaimana cara menghadapi oknum wartawan. Pada acara tersebut muncul berbagai perta­ nya­an dari beberapa kepala sekolah, yang inti­nya bagaimana cara menghadapi dan melawan oknum wartawan, terutama yang datang dari luar daerah, bahkan sering dari Bandar Lampung. Sementara Dwi Purnomo penasehat PWI Pringsewu memberikan pencerahannya, yakni agar perlakukan wartawan yang datang sebagai tamu, disambut ramah, dipersilakan masuk dan duduk. Lalu tanyakan keperluannyan sambil menanyakan indentitasnya baik nama, medianya juga asal lembaganya.”Jika perlu minta ditunjukkan identitasnya kartu pers juga kartu dari lembaganya,”ujarnya. Namun jika meragukan, minta juga contoh medianya dan telepon kekantor redaksinya atau pada lembaganya dengan maksud untuk mengkonfirmasi kebenarannya. Kemudian tanyakan juga maksud kedatangannya.”Jika wartawan tersebut mau wawancara atau konfirmasi, maka harus di layani dengan baik. Atau jika sekadar silaturahmi singgah untuk ngobrol-ngobrol, layani saja layaknya tamu,”kata Dwi Purnomo. Namun jika anda sedang sibuk, sampaikan

saja dengan baik-baik. Tetapi bila oknum war­ tawan tetap memaksanya dan gelagatnya kurang baik, maka ajak beberapa guru atau staf untuk mendampingi anda, dengan maksud bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan maka ada saksinya. Bila ada menemui wartawan yang men­ coba meminta dan memeras disertai an­ cam­an atau sejenisnya, berarti dia sebagai preman yang berkedok wartawan.”Maka anda berhak mengusirnya dan serahkan kepada keamanan sekolah se­tempat atau egera laporkan atau telpon pihak kepolisian ter­ de­kat,”tegas Ipung panggilan akrab Dwi Purnomo. Dia menambahkan, jika menemukan warta­ wan dengan nada memelas untuk meminta sesuatu atau uang, tetapi bukan informasi, berarti dia sebenarnya pengemis yang berkedok wartawan.”Itu yang dimaksud kaum dhuafa. Maka, arahkan saja wartawan itu ke dinas sosial dan ke lembaga amil zakat atau ke lembaga pemberdayaan fakir-miskin,”tuturnya. Jika ada oknum wartawan mengancam tetap menulis dengan modus menjelekan citra sekolah atau lembaga anda, berarti wartawan itu yang salah sudah melakukan pencemaran

nama baik. Hal itu bisa dilaporkan Dewan Pers atau bahkan bisa langsung lapor ke polisi dengan dakwaan pencemaran nama baik. Biasanya mereka itu berasal dari media koran abal-abal atau wartawan bodrek. Tetapi apapun bentuknya dan yang lebih penting lagi kita jangan melakukan kesalahan, pelanggaran atau menyalah gunakan anggaran disekolah yang bukan kewenagannya sekecil apapun.”Jadi kita akan bersih dan nyaman. Maka jangan takut menghadapi oknum wartawan tersebut selagi kita benar,”tegas Ipung.(PRI)

Empat Anggota Forkopimda Tuba Dapat Gelar Adat Tulangbawang, FAKTUAL - Perwatin adat Megou Pak Tulang Bawang (Tuba) memberi gelar adat kepada Empat Anggota Forkopimda Tulang Bawang, diantaranya yakni Ketua PN Menggala Lilik Sugihartono, SH, Kalapas Kelas II b TUBA Untung Ciptadi, BC.IP.SG..MH, Danlanud Astra KSetra Letkol Nav Arief Budiman, S.T, PSCJ serta Kapolres Tulang Bawang Agus Wibowo, SIK. Acara dilaksanakan di Gedung Musyawarah Mufakat Menggala, Kamis (17/3). Dasar pemberian ini mengacu pada Undang-undang 1945 Pasal 18 B ayat 2. Negara mengakui dan menghormati kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang diatur oleh undangundang. Prosesi penganugerahan gelar adat berjalan hikmat, dan rangkaian acaranya juga berlangsung semarak dan meriah, karena turut disaksikan oleh ribuan masyarakat dan tamu undangan dari dalam maupun

luar Tulang Bawang, Bupati Tulang Bawang beserta Ibu Erna Hanan A Rozak, Wakil Bupati Heri Wardoyo, SH, Anggota Forkopimda

dan pejabat Pemkab Tulangbawang, serta para tokoh adat dan tokoh masyarakat baik dari Kabupaten Tulangbawang maupun

luar daerah. Sedangkan tokoh Perwatin Adat Megou Pak Tulangbawang yang memimpin prosesi penganugrahan adat, diantaranya Drs. Wan Mauli Sanggem, Dahlansyah, Hermani, Merzon, Hermansyah, dan tokoh adat megou pak lainnya. Bupati Tulang Bawang Ir. Hanan A Rozak, MS, mengatakan, bahwa prosesi begawi adat ini adalah salah satu ikon Festival Megou Pak Tulang Bawang dan pelestarian nilainilai tradisi dalam wilayah hukum adat Megou Pak Tulang Bawang sebagai wujud nyata kebudayaan yang berkepribadian. “Pemberian gelar adat adalah salah satu falsafah hidup masyarakat adat Lampung yaitu Bejuluk Beadeg setiap nama memiliki makna, oleh karena perlu dijaga dan dipelihara sehingga tidak tercemar oleh perilaku yang tidak sesuai dengan nama yang disandangnya. Dan kearifan lokal yang melekat pada masyarakat Megou Pak yang selalu menghargai sesama karena, tidaklah akan rugi karena budi, tidaklah akan bahaya karena bahasa,” kata Ir. Hanan A Rozak,MS. (WAN)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BANDARLAMPUNG

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

4

Malam Puncak HUT ke-52 Lampung Meriah Bandarlampung, FAKTUAL - Puncak malam pesta rakyat HUT Lampung ke-52, Rabu malam (16/3) di Lapangan Saburai, Bandar Lampung berlangsung lancar meski diguyur hujan. Acara yang dibuka dengan diawali pemo­ tongan Tumpeng oleh Gubernur Lampung Ridho Ficardo dan istri serta Wakil Gubernur Bakhtiar Basri dan Istri dimeriahkan artis ibukota, Mulai Danang D’Academy, Siti Badriah, Setia Band dan Charlie ST12. Hadir juga dalam acara ini Finalis Puteri Indonesia Perwakilan Lampung yang menyabet Runner Up I dan menjadi Putri Lingkungan Felicia Hwang, Forkopimda Lampung, Perwakilan Bupati/Walikota, Tamu undangan, dan 4000an masyarakat yang hadir. Keesokannya, Gubernur Lampung memimpin jalannya upacara HUT Lampung ke-52 sebagai Inspektur Upacara, di Lapangan KORPRI, Bandar Lampung, Kamis (17/3). Dalam sambutan Ridho katakan HUT Lampung harus menjadi momentum untuk membangun Lampung. “Perayaan HUT Lampung harus menjadi momentum untuk kita membangun Lampung, sekaligus sarana mengingat kembali perjuangan dan pengabdian pemimpin dan masyarakat terdahulu untuk kita lanjutkan.” Ujar Ridho dalam sambutan singkatnya. Upacara berlangsung khidmat dan lancar, diikuti Wakil Gubernur Lampung Bakhtiar Basri, Forkopimda Lampung, Ketua DPRD Lampung, Kepala Satuan SKPD, Pegawai Lingkungan Pemprov, Walikota Bandar Lampung Herman HN dan wakil, veteran, Ormas, tokoh adat dan masyarakat serta tamu undangan lainnya.

Usai upacara, Gubernur dan Wakil Gubernur beserta rombongan Forkopimda mengunjungi bazar yang diadakan di depan Kantor Gubernur dalam rangka memeriahkan HUT Lampung. Di acara Bazar tersebut, Gubernur dan rombongan berkeliling dan belanja beberapa kerajinan dan makanan. Setelah itu Gubernur dan Wagub menyerahkan bantuan kepada anak-anak yatim piatu, dan dilanjutkan wawancara dengan beberapa awak media. Dukung Kemandirian Energi. Dalam wawancara usai Upacara HUT Lampung, Gubernur menyampaikan beberapa harapannya di usia Lampung yang ke-52 ini. “Saya berharap pembangunan di Lampung bisa berjalan lancar, masyarakat makin sejahtera.” Ujar Gubernur Ketika ditanya mengenai pemadaman listrik yang sedang rutin terjadi, Ridho menceritakan bahwa saat sesudah pelantikan Bupati/Walikota beberapa waktu lalu, Ia menggelar rapat dengan PLN yang dihadiri Direktur Utama PLN Pusat, membahas tentang kemandirian energi, karena Lampung memiliki potensi yang sangat besar. “Saat itu saya sampaikan mengenai rencana kemandirian energi Lampung. Beberapa investor kita sudah dapat. Namun kewenangan mutlak ada di PLN, karena mereka yang akan menen­ tukan RUPTL nya.” Ujar Gubernur. “Jadi yah nanti kita liat apakah investor yang sudah kita cari disetujui atau tidak, atau PLN memiliki pilihan lain. Kita hanya bisa membantu, jalan keluar tetap ada pada kewenangan mutlak PLN. Tapi kita terus dorong

kemandirian energi. Sayang jika seperti di Lamtim yang mengandung gas hingga 2000 MW tidak disentuh.” Lanjut Ridho. Dengan sedikit berseloroh Ridho menjelaskan bahwa masalah Listrik bisa selesai besok dan tidak ada pemadaman lagi, jika dikerjakan 4 tahun lalu. Ia jelaskan lebih lanjut bahwa pembangunan Pembangkit Listrik Tena­ga Uap memakan waktu hingga 4 tahun. Dan untuk bahan bakarnya Batubara Ridho sudah lakukan kerjasama dengan PT Bukit Asam sejumlah 2 juta ton batu bara setiap tahunnya. Selain itu awak media juga me­nyinggung mengenai progres pem­bangunan Jalan Tol Trans Sumatera. Ridho Jelaskan, progres sudah semakin jauh dan kini sudah masuk ke pembangunan tahap 2. “Tol tahap 2 sedang dimulai surveynya, tim pusat dan tim daerah yang turun. Ketika dokumen selesai baru kita langsung melakukan pembebasan. Bahkan ancar-ancar perkiraan jalurnya lewat mana sudah dikomunikasikan dengan Bupati bersangkutan.” Jelas Ridho. Selain itu Ridho yakin pembangunan Tol Tahap dua bisa lebih cepat lagi. “Tahap dua insya Allah bisa lebih cepat. Karna tahap pertama saja kita belum memiliki pengalaman sudah bisa menjadi yang tercepat seperti kata presiden. Apalagi tahap 2 yang kita sudah mulai kuasai dan belajar dari tahap pertama. Bisa lebih cepat.” Tutup Ridho. Paripurna

Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Lampung dalam rangka menyambut HUT Lampung ke-52, Jumat (18/3/2016), digelar di Ruang Rapat DPRD Lampung. Sebelum acara Gubernur Ridho Ficardo beserta istri dan Wagub Bakhtiar Basri beserta istri dan rombongan menjalani prosesi Manjau menuju Gedung DPRD Lampung dari Kantor Gubernur Lampung. Rombongan dan hadirin mengenakan pakaian khas adat Lampung. Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal memimpin jalannya rapat Paripurna, Dedi mengawali Rapat Pari­purna Isti­mewa dengan memba­c­ ak­an Sejarah berdiri­nya Provinsi Lampung. Kemudian, Gubernur Lampung Ridho Ficardo membacakan Sambutannya. Ia menjelaskan bahwa sejauh ini perkembangan ekonomi Lampung cukup memuaskan karna melebihi nilai pertumbuhan nasional ditengah kelambatan pertumbuhan ekonomi global dan nasional. Selain mengajak untuk terus mendukung pembangunan di Provinsi Lampung Ridho juga mengajak para DPRD, Bupati/Walikota dan seluruh elemen ikut fokus membidik peningkatan Indeks Pembangunan Manusi di Lampung. (ARIZA Z)

Usai Pemprov Giliran PT. Adhi Karya Disalahkan PLN Bandarlampung, FAKTUAL - Setelah sebelumnya mengkambinghitamkan Peme­ rintah Provinsi (Pemprov) Lampung, kini PLN ikut kambing hitamkan Adi Karya. Menurut General Manager PLN distribusi Lampung, Irwansyah mengatakan, jika proyek PLTU Sebalang Lampung Selatan dapat beroperasi maka permasalahan listrik di Lampung akan terselesaikan. “Untuk lampung sendiri kekurangan daya 60 Mega Watt, seharusnya permasalahan listrik bisa selesai jika proyek PLTU sebalang yang memiliki daya 2 x 100 Mega Watt dapat

beroperasi, saat ini Proyek tersebut kan belum beroperasi.” kata Irwansyah saat jumpa pers di Rumah Makan Kayu, Rabu (16/03). Saat di tanya media kapan PLTU Sebalang dapat beroperasi Irwansyah malah meng­ kambinghitamkan Adi Karya yang menurut PLN selaku pemenang tender tersebut. “Itu kan proyek dimenangkan oleh Adi Karya, mereka selaku pemenang tender belum serah terimakan kepada kami pihak PLN selaku operator pembangkit, jadi bukan wewenang kami , katanya masih ada permasalahan teknis di internal mereka,

“Imbuh dia. Dia menambahkan, kita tidak mau mencaricari kesalahan orang lain, tapi kalau proyek itu sudah di serah terimakan kepada kami, ya kami siap. “Untuk itu solusi dalam jangka pendek kami sudah menyiapkan penambahan pembangkit yaitu PLTMG Sutami sebesar 30 Mega Watt yang beroperasi awal april 2016,Mobil Power Plant PLTMG di lokasi PLTU Tarahan sebesar 100 mega watt yang rencana beroperasi juli 2016. “ katanya. (EBRI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

PESAWARAN

5

Pengurus DPD KNPI Pesawaran Dilantik Pesawaran, FAKTUAL - Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pesawaran periode 2016-2019 akhirnya secara resmi dilantik. Pelantikan digelar di Gedung Pemuda KNPI Pesawaran ini dirangkai dengan Dialog Pemuda dengan menghadirkan empat pemateri sebagai narasumber yakni Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona K. ST, Ketua DPRD Pesawaran, M. Nasir, S. I.Kom, Pakar Ekonomi dari Unila Usep Saifudin, SE. Akt. dan Ketua DPD KNPI Provinsi Lampung Teguh Wibowo. dan dihadiri sedikitnya 500 peserta dan undangan. Terdiri dari Wakil Bupati Eriawan, SH., tokoh Pemuda, Pejabat Daerah, Tokoh Masyarakat serta pengurus DPD KNPI Se Kabupaten Pesawaran. Senin (14/03). “Kehadiran KNPI Pesawaran dibumi Andan Jejama Pesawaran, diharapkan bisa menjadi sosok pemuda kreatif, yang mampu memberikan solusi (jalan keluar), selanjutnya memberi manfaat dalam upaya membantu Pemerintah Kabupaten Pesawaran dalam memecahkan berbagai persoalan yang ada. “ungkap Ketua

DPD KNPI Pesawaran, Matrohupi, S. AG. Matrohupi berharap Pemerintah Kabupaten Pesawaran dan Masyarakat, bisa memberikan ruang yang cukup bagi Pemuda Pesawaran dalam berekpresi, berinovasi dalam berbagai kegiatan untuk membantu Pembangunan di Bumi Andan Jejama dan bahwa Pemuda akan menjadi barometer utama dalam pembangun­ an. Sementara, Bupati Pesawaran Dendi Rama­ dhona berharap momentum pelantikan DPD KNPI Pesawaran harus menjadi sebuah wahana kontemplasi kepemudaan dalam menantang arus perubahan yang menjanjikan harapan sekaligus tantangan bagi kawula muda. “Saya berharap saudara-saudara mempunyai komitmen yang sama untuk memajukan organisasi ini ke arah yang lebih baik serta dapat bersinergi dengan pemerintah daerah khususnya dalam rangka mensukseskan pelaksanaan berbagai program pembangunan di Kabupaten Pesawaran.” Ujar Dendi. Hal ini penting, lanjut dia, karena lahirnya KNPI itu sendiri diilhami dari rasa kepekaan dan kepeloporan generasi muda, dengan

menggalang persatuan dan kesatuan, mengkonsolidasi keanekaragaman potensi, membentuk sinkronisasi dan sinergi partisipasi dalam rangka mensukseskan pembangunan nasional. Dalam konteks pembangunan daerah, peranan pemuda/knpi haruslah dioptimalkan dalam rangka menyongsong kemajuan kabupaten Pesawaran pada masa yang akan datang.

“KNPI sebagai “Rumah Besar” seluruh elemen organisasi pemuda harus menyadari bahwa eksistensi dan kesinambungan perjalanan sebuah lembaga tidak akan ada artinya manakala pada saat dibutuhkan peran, kiprah dan keperduliannya tidak hadir dalam kenyataan.” Kata dia lagi. (DV)

DPRD Minahasa Belajar Pilkades Serentak di Pesawaran Pesawaran, FAKTUAL - Pemkab Pesa­waran menerima kunjungan DPRD Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara, Rabu (16/03). Kunjungan kerja ini berkaitan dengan melaksanakan pemilihan kepala Desa serentak. DPRD Kabupaten Minahasa disambut langsung oleh Wakil Bupati Pesawaran, Sekda Pesawaran, Asisten I, Kabag Pro­ tokol, Kabag Tapem dan Kabid PMD. Sekda Pesawaran Hendarma meng­ atakan bahwa tujuan kunjungan DPRD Minahasa ke Kabupaten Pesawaran terkait pilkades serentak di Kabupaten Pesawaran. Untuk itu, kata Hendarma, Pemkab melakukan persiapan Pilkades di Pesawaran, yang paling penting yakni payung hukum untuk pelaksanaan Pilkades berupa Perbup. “Perbup kita buatkan dua point yang pertama memberikan batas menyam­ paikan gugatan antisipasi munculnya

gugatan lain padahal pelaksanaan Pilkades sudah berlangsung, kedua sanksi bagi calon yang mengundurkan diri setelah ditetapkan menjadi calon”, ungkap Hendarma. Usai pembahasan tentang pelaksa­ naan pilkades, kedua nya memper­ kenalkan masing-masing potensi wisata yang dimiliki baik Kabupaten Pesawaran maupun Kabupaten Minahasa. Menurut Wakil Bupati Pesawaran Eriawan, SH., Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Pesawaran hampir memiliki kesamaan yakni sama-sama memiliki wilayah yang sebagian besar pesisir pantai. Dari berdirinya Kabupaten Pesawa­ ran sejak tahun 2007, sekarang ada 11 kecamatan, 144 desa dan sekitar 40 pulau termasuk pulau pahawang, legundi serta terdiri dari pantai mutun, klara, sari ringgung. jelas Eriawan. (DV)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMSEL 6 Zainudin Ajak Kadis Patungan Perbaiki Masjid tt

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

Bantuan Bibit Ikan di DKP Tidak Sesuai Proposal Lampung Selatan, FAKTUAL – Kelompok Usaha Mitra Mina Jaya, Desa Padan Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), mengeluhkan bantuan bibit ikan dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) setempat. Menurut sekretaris kelompok, Hariri, bantuan tersebut tidak sesuai dengan proposal yang di ajukan. “Lain yang di ajukan lain pula yang di berikan.” Kata Hariri kepada Faktual, Kamis (03/03) lalu. Menurutnya, masyarakat yang menjadi anggota kelompok mengajukan proposal di tahun 2015 dengan harapan mendapatkan modal untuk budidaya ikan air tawar. Mirisnya, saat bantuan dari tersebut dikucurkan, yang diberikan adalah bibit ikan. “Sebenarnya yang kita ajukan itu kan budidaya ikan tetapi kenapa hanya bibit ikan saja yang turun, lantas dari mana kita mau ngasih makan dan perawatannya.” ungkap Hariri di kediamannya. Masih kata Hariri, terkait bantuan tesebut kelompok usaha bersama merasa seolah - olah terjadi pemaksaan untuk menerima bibit ikan. “Iwan, penyuluh lapangan (PL) dengan nada memaksa, menyuruh kelompok tani menerima saja dulu bibit ikan tersebut.” Terang Hariri. Untuk diketahui, di desa Padan ada tiga (3) kelompok tani yang menerima bantuan bibit ikan tersebut, namun ketika di tanya terkait nama–nama dua kelompok tersebut Hariri tidak tau. Sedangkan, hasil pantuan dari media faktual di lapangan ikan-ikan itu banyak yang mati akibat tidak adanya pakan bantuan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung Selatan. Sampai berita ini di turunkan pihak dari dinas terkait belum ada yang bisa di konfirmasi. (ANDRI PRAMATA.S/IRW/GFR)

Lampung Selatan, FAKTUAL – Melihat kondisi Masjid Kubah Intan, Kalianda, Lampung Selatan (Lam­sel) yang hingga saat ini tidak selesai pem­ bangunannya, membuat Bupati setempat, Zainuddin Hasan tergerak. Bupati yang baru sebulan dilantik itu membuat gebrakan dan mengajak peran aktif serta kepedulian pejabat dan masyarakat setempat menyelesaikan pembangunannya. Zainudin mengajak seluruh jajaran pegawai pemerintah kabupaten (pemkab) setempat, khususnya para kepada kepala dinas (kadis) untuk membantu pembangunan Masjid Kubah Intan, Kalianda dengan menyumbang dana Rp10 juta per orang. Ajakan tersebut disampaikan Zainudin usai melaksanakan Salat Jumat di masjid tersebut (18/3). “Dari pada menunggu dana APBD yang masih lama,mari kita sama-sama membantu pembangunan Masjid Kubah Intan ini. Kita sama-sama beramal untuk bekal di akherat. Saya yang akan memulainya dengan memberikan dana baju

seragam saya sebesar Rp75 juta untuk pembangunan masjid ini,” kata Zainudin. Menurut dia, permintaan bantuan dana sebesar Rp10 juta itu, kuhusus untuk para kadis. Sedangkan untuk pejabat eselon IV akan diminta sumbangan sebesar Rp100 ribu per orang. Dia melanjutkan, nantinya bantuan itu akan digunakan untuk pembangunan pagar dan tempat wudhu,yang saat ini kondisinya rusak. Zainudin mengaku, banyak menerima pengaduan masyarakat tentang kondisi lingkungan Masjid Kubah Intan yang kerap dijadikan lokasi perbuatan tidak senonoh oleh oknum tak bertanggunjawab, terutama pada malam hari. Karena itu, lanjut dia, harus ada langkah nyata untuk mengatasi masalah tersebut. Salah satunya dengan membangun pagar pembatas dan mengaktifkan kinerj pengurus, termasuk yang menangani keamanan dan ketertiban lingkungan masjid. “Pengurus masjidnya saja sekarang tidak jelas,bagaimana bisa terawat dengan baik. Segera kita bentuk kembali pengurus Masjid Kubah Intan ini,“ tegasnya. (ANRI PRATAMA S)

R AGAM

Habis Dilantik 3 Kadis Mengaji Pringsewu, FAKTUAL - Usai dilantik, tiga kepala dinas di lingkup pemerintahan Kabupaten Pringsewu diuji oleh Bupati Sujadi Sad­ dat untuk mengaji. Kepala Dinas Pe­ter­ nakan dan Per­i kanan Muham­mad Yusuf dan Kepala Dinas Penda­pat­an Fauzi mem­ bacakan ayat suci Alquran yang ditentukan oleh sang Bupati. Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Andi Purwanto memilih sendiri untuk membaca ayat kursi. Bupati Pringsewu Sujadi Saddat meminta kepada kepala dinas yang baru dalam setiap menjalankan tugas untuk berpegang teguh pada ajaran agama. Dengan membaca ayat suci Al-Quran, para pejabat dituntut untuk berlaku jujur lantaran bertanggung jawab langsung kepada Tuhan. Sujadi melantik 3 kepala dinas baru di aula Pemkab Pringsewu, Senin (14/03). Yakni mantan Irban 1 di Inspektorat Pringsewu Fauzi yang dilantik sebagai Kepala Dinas Pendapatan menggantikan pejabat sebelumnya Djohan yang mengundurkan diri. Muhammad Yusuf, dilantik sebagai Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan menggantikan Dancik Ibrahim yang pensiun. Sedangkan Andi Purwanto dilantik sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum menggantikan Widijanto yang juga pen­siun.(MADE)

Jabatan Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Pringsewu Diserahterimakan Pringsewu, FAKTUAL - Jabatan kepala dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Pringsewu diserahterimakan dari pelaksana tugas harian Junaidi Hasim kepada kepala dinas yang baru Ir. Muchamad Yusuf diruang rapat sekda setempat dengan penuh kekeluargaan serta sederhana. Dalam sambutannya kepala dinas yang baru menyampaikan, dalam bekerja kita tidak dapat sendiri tapi perlunya dukungan dari semua lini. “Oleh itu perlunya bersama-sama untuk dapat bekerja di dinas ini, sebab di perikanan untuk kegiatan paling banyak di masyarakat maka perlunya kerja secara seluruh supaya hasill nya sesuai dengan yang kita inginkan bersama-sama.” Terang Muchamad Yusuf. Sementara, Sekertaris daerah kabupaten Priingsewu, Budiman PM, MM menyampaikan, kerja sama dalam pengelolaan disuatu satker memang diperlukan dari semuanya bukan hanya dengan aparatur dinas tersebut, tapi juga masyara­ kat. “Teruskan program yang sudah berjalan. Selain perlunya ide-ide yang dapat mensejahterakan masyarakat dan juga perlunya pembinaan SDM yang ada didalam dinas terkait

supaya program dapat berjalan dengan baik.” Kata Bu­ diman. Dia melanjutkan, perlunya untuk pembelajaran bagi SKPD ini yang perlu, sebab bila kita bekerja dengan lingkungan kerja kita dapat melaksanakan tugas dengan bailk sesuai dengan tupoksi akan memudahkan kita dalam bekerja kalau sudah begitu akan memudah untuk melaksanakan program yang telah kita rencanakan. Dan juga, kata dia, manfaatkan waktu untuk bekerja sebab dalam sistim jabatan yang melaui lelang ini selama 2 tahun kita tidak ada yang mengotak-atik. “Oleh itu manfaatkan waktu tersebut mulailah bekerja dan akan kita lihat bagaimana kinerjanya dan saya berharap untuk memaksimalkan dalam bekerja terutama dalam kaitan dengan kesejahteraan masyarakat.” tambah dia lagi. Dalam acara sertijab tersebut dihadiri sekda Pringsewu Budiman PM,MM, Asiten II Junaidi Hasim, seluruh kepalakepala dinas, Kabag-kabag sekertariat Pemkab Pringsewu, Kabid-kabid, Kas-kasi serta staf pada dinas Peternakan dan Perikanan, Penyuluh perikanan dan peternakan serta UPT peternakan.(MADE)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PRINGSEWU

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

7

Koperasi Beguai Sewu adakan Rapat RAT

Sekda Marah Saat Pembukaan O2SN Pringsewu,FAKTUAL-Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu A. Budiman marah saat membuka pelaksanaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten Pringsewu tahun 2016. Pasalnya pasukan barisan kontingen dari beberapa perwakilan kecamatan terlihat malah pada jalan-jalan dan duduk, padahal acara secara resmi sudah dimulai. Kemarahan Sekda Pringsewu selaku Inspektur upacara juga dilontarkan kepada pihak Pol PP yang tidak ada satupun ada di lokasi lapangan sebagai pengamanan barisan.”Saya berdiri di sini mewakili Bapak Bupati. Kok tidak dihargai, malah para peserta yang baris pada mondarmandir jalan dan duduk-duduk. Seharusnya Pol PP dapat mengawasinya tapi malah tidak ada anggotanya,”ucapnya, pada sambutan pembukaan O2SN tingkat Kabupaten Pringsewu 2016, yang dipusatkan di lapangan Kuncup Pringsewu, Kamis (17/3). Menurutnya, kegiatan O2SN ini sudah level kabupaten tetapi kedisiplinannya malah tidak ada dan terkesan bermain-main.”Ini kegiatan level kabupaten loh. Bagaimana jika mengikuti O2SN ke tingkat provinsi atau nasional jika kedisipilannya tidak ada. Ini sangat memalukan sekali,”ujarnya. Budiman juga menegaskan seharusnya perwakilan kontingen dari kecamatan ada pendampingnya supaya bisa mengontrol pasukannya agar tetap berbaris rapi kendati keadaan panas. Akhirnya Sekda Budiman yang tadinya bermaksud memberikan sambutan dan arahan membuka secara resmi kegiatan itu, hanya mengatakan singkat saja.”Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Pringsewu mendukung kegiatan O2SN ini. Dan secara resmi kami buka,”katanya. Kemudian Sekda didampingi Muspida memencet tombol dan pelepasan balon terbang tanda dimulainya kegiatan tersebut. Sementara itu menanggapi kemarahan Sekda A. Budiman, Ketua Pelaksana O2SN Yespi Qory yang juga Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten

Pringsewu mengaku padahal segala sesuatunya sudah diberikan pengarahan.”Mungkin juga cuaca panas karena sudah pukul 10.00 WIB sehingga para kontingen menjadi kepanasan,”terangnya. Yespi juga berkilah bahwa dirinya menjabat Sekretaris di Dispora masih baru sehingga belum memahami betul tupoksinya.”Saya kan masih baru menjabat, jadi belum paham betul dengan kegiatan O2SN ini,”kata mantan Sekretaris KPUD Pringsewu itu. Begitu juga yang di ungkapkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pringsewu Samsir Kasyim, bahwa pihaknya sebenarnya sudah memberikan pengarahan kepada para pengawas kontingen dari masing-masing kecamatan. Juga sudah berkoordinasi dengan pihak Pol PP untuk melakukan pengawasan.”Padahal saya sudah berkoordinasi dengan Pol PP,”katanya. Disisi lain Samsir Kasyim memaparkan bahwa dasar kegiatan O2SN Kabupaten Pringsewu 2016 yakni adanya Surat Dirjen Dikdasmen Nomor : 56/C3/DS/2016 tanggal 15 November 2015 tentang pedoman pelaksanaan O2SN. Juga SK Kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pringsewu Nomor : 426/14a/D.11/2016 tanggal 16 Januari 2016 tentang panitia kegiatan. Dia menuturkan, kegiatan dimulai 17 hingga 21 Maret, denga jumlah peserta 613 orang berasal dari pelajar SLTA 269 peserta, SMP 314 dan SD 219 peserta dari sembilan kecamatan se Kabupaten Pringsewu.”Ada delapan cabang olahraga yang dilombakan meliputi, catur, renang, karate, pencak silat, tenis meja, bulu tangkis, bola volli dan atletik,” jelasnya. Samsir menamabahkan tujuan kegiatan tersebut, menumbuh kembangkan bakat dan minat serta meningkatkan kecintaan dan apresiasi siswa dalam bidang olahraga. Melatih sportivitas dan tanggung jawab.”Serta mencari bibit olahraga terbaik sebagai unggulan daerah kususnya di Kabupaten Pringsewu,” imbuhnya. (PRI)

SD N 2 Sinar Mulya Tingkatan Mutu Pendidikan Pringsewu, FAKTUAL - Untuk meningkatkan mutu pendidikan,sekolah dasar (SD) Sinar Mulya 2 Kecamtan Banyumas Kabupaten Pringsewu terus melakukan pembenahan. “Pembenahan itu diantaranya perawatan fisik sekolah, diantaranya pengecatan gedung, bersih-bersih di lingkungan sekolah yang dilakukan secara bertahap.” Ujar kepala SDN 2 Sinar Mulya, Suyanto,SPd,saat dtemui diruangkerjanya beberapa waktu lalu. Suyanto meneruskan, selain perawatan gedung sekolah dan sarana gedung lainya, pihaknya juga memanfaatkan lahan yang ada disekolah untuk membuat apotik hidup, menanam pisang serta beberapa tanaman hias yang semuanya ada manfaatnya. Untuk program kebersihan, lanjut Suyanto, diawali dari diri kita sendiri termasuk kebersihan liingkungan. “Ini yang sering saya sampaikan kepada guru-guru sekolah ini. Saat rapat atau saat ngobrol santai waktu istirahat, mengenai kebersihan, sebab guru adalah contoh bagi para siswa, kemudian para kawan-kawan tenga pendidik ini menerapkan kepada siswa pentingnya mengenai

kesehatan dan kebersihan dan ini sudah mulai terlihat dengan rapinya sekolah ini, tanpa adanya sampah yang berceceran.” Kata Suyanto. Dia menerangkan, program ini diterapkan karena letak sekolah yang berbatasan dengan kecamatan lain dan merupakan pelintasan bagi masyarakat yang akan kekebun atau ke pasar Banyumas . “Tentunya mereka mau tidak mau akan melihat sekolah ini dan keadaanya. Inilah yang menjadikan ide sederhana yang sebenernya besar manfaatnya terutama untuk siswa yang bisa dijadikan pelajaran yang sangat berati dan dapat diterapkan diluar sekolah. Secara tidak langsung merupakan pembelajaran bagi siswa untuk kemandirianya.” Ujar dia lagi. Program ini, ujar dia lagi, bekerja sama dengan komite sekolah serta arahan dari KUPT Pendididkan serta para pengawas sekolah dan partisipasi masyarakat di pekon Banyumas. Suyanto berharap agar semua program yang sudah dilaksankan dapat dijaga dan dirawat serta terus diting­ katkan. (MADE)

Pringsewu, FAKTUAL - Koperasi Pegawai Negeri “Beguai Sewu” Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pringsewu mengadakan rapat anggota tahun (RAT) tahun buku 2015 yang berlangsung di Aula UPT Pendidikan Kecamatan Adiluwih Kabupaten Pringsewu, Kamis (17/03). Rapat tersebut dihadiri Kepala dinas pendidikan Kabupaten Pringsewu H. Heri Iswahyudi.M.Ag., Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Pringsewu, Ketua Koprasi Pegawai Negri Beguai Sewu, beserta pengurus dan seluruh anggota. RAT tersebut bertujuan untuk membahas dan mengesahkan laporan pertanggungjawaban pengurus Tahun buku 2015, membahas dan mengesahkan hasil pemeriksaan oleh Badan pemeriksa Tahun buku 2015 serta membahas dan mengesahkan program kerja dan Rencana Anggaran pendapatan dan belanja koprasi tahun 2016 serta mengedepankan sifat kekeluargaan dan gotong royong yang dijiwai semangat musyawarah untuk mufakat yang di sekenggarakan secara demokratis. Ketua Koprasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Kabupaten Pringsewu Hi.M.Riduan S.Pd. menjelaskan KPRI Kabupaten Pringsewu Sudah 6 kali melaksanakan Rapat Anggota Tahunan(RAT) dan tempatnya berpindah-pindah, anggotanyapun setiap tahun bertambah, hingga sekarang berjumlah 1.926 anggota yang tersebar pada 9 Kecamatan, dinas pendidikan dan dinas lain dalam wilayah Kabupaten Pringsewu diantaranya Kecamaan Pringsewu 325 anggota, Kecamatan Pagelaran, 244 anggota, Kecamatan Ambarawa 154 anggota, Kecamatan Sukoharjo 247 anggota, Kecamatan Banyumas 108 anggota, Kecamatan Adiluwih 172 anggota, Kecamatan Gading rejo 368 anggota, Kecamatan Pardasuka 201 anggota, Kecamatan Pagelaran utara 43 anggota, Dinas Pendidikan 52 anggota dan Dinas kain 12 anggota. “Disamping itu kami punya moto, visi dan misi. Moto kami adalah dengan RAT yang ke 6 KPRI Beguai Sewu Tahun Buku 2015. Kita ciptakan kerukunan,kemakmuran yang mandiri untuk kesejahtraan anggota. Visi kami adalah, Rukun, Makmur, Mandiri dan Sejahtra. Sedangkan misi kami adalah, membina rasa kerukunan dan kekeluargaan antar sesama anggota serta keluarganya, memperdayakan ekonomi dan produtifitas anggota, meningkatkan derajat ekonomi anggota dan . Dan menumbuh kembangkan usaha kecil menengah pada anggotanya.” paparnya. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pringsewu H.Heri Iswahyudi.S.Ag setahun lalu sudah mengimbau pada seluruh anggota KPRI Kabupaten Pringsewu untuk tidak tergiur dengam adanya koperasi-koperasi di luar KPRI yang banyak menjanjikan bonus yang besar. “Karena hal seperti itu tidak bisa di percaya dan di pertanggung jawabkan, yang akhirnya akan merugikan anggotanya dan bethati- hatilah dalam berinvestasi, dan juga bila akan membentuk koperasi hindarilah uang bantuan, karena akan membuat koprasi itu tidak sehat.” Kata Heri “Dan berkoperasilah, karena koprasi itu sangat membantu perekonomian dan usaha anggotanya, dan menuju keluarga sejahtra.” lanjut dia. Heri mengaku sangat bangga dengan koperasi ini sebab termasuk kompak dalam kegiatan ini, koperasi ini bisa lebih berkembang dengan bedar, tapi usaha jangan hanya simpan pinjam, tapi harus ada beberapa berbagai usaha dan semua anggota dan pengurus juga harus kompak. “Bila ini sudah berjalan akan tecukupi untuk kebutuhan bagi para guru-guru tapi tentunya tidak mudah sebab kita harus kerja yang cukup keras untuk mencapai hal tersebut,oleh itu perlunya kesadaran yang tinggi bagi para anggota dan tentunya juga pengurus.” Terang Heri. Dan yang tidak kalah penting, lanjut Heri, adalah untuk bagi anggota agar saat meminjam harus untuk kebutuhan yang benar-benar perlu serta mendukung bagi ekonomi dalam rumah tangga keluarga bagi anggota serta juga ikuti presedur yang ada,untuk kebutuhan misal meminjam koperasi jangan untuk beli mobil atau lainnya tidak tidak mendukung dari ekonomi keluarga,tapi kalau untuk usaha atau beli tanah boleh,Sebab ini termasukk salah unsur pendukung. Heri mengharapakan kepda guru guru untuk tidak meminjamkan atau diberikan untuk kepentingan orang lain. Dengan kata lain pinjam nama. Hal ini yang tidak diperkenankan sebab nantinya kita juga yang membayar. “Sekali lagi saya menyampaikan kalau koperasi ini dapat menjadi badan ussaha yang besar di kabupaten ini, tapi itu harus dibikin berbagai kegiatan dalam koperasi ini. Selain itu sekali lagi manfaatkan koperasi ini dengan baik sehinngga koperasi ini bisa menjadi besar sesuai dengan yang kita inginkan semua,” pungkas heri yang dilanjutkan dengan membuka acara RAT tersebut. (SBL/MADE)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL

BENAR BERIMBANG

Edisi 368 / Tahun Ke-14 / 14 - 20 Maret 2016

Pelaksanaan PIN di Tanjungbintang Sukses

Kader Posyandu Desa Sindangsari

Kades Budi Lestari

Lampung Selatan, FAKTUAL – Pagi itu suasana di Balai desa Sindangsari Kecamatan Tanjungbintang, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) ini tidak seperti biasanya. Waktu baru menunjukan pukul 08.00 WIB, halaman parkir dipenuhi dengan kendaraan roda dua, di luar dan dalam aula yang berukuran 8 X 12 dipadati oleh ibu-ibu bahkan sebagian bapakbapak degan membawa Balita, yang biasanya hujan kali ini cuaca sangat bersahabat. Hari itu, Selasa (8/3) merupakan hari pertama pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN), masyarakat sudah sadar begitu pentingnya kesehatan, sehingga kaum hawa yang biasanya kerja ataupun punya kesibukan lain, rela meninggalkanya demi untuk mengantarkan anak Balitanya untuk mendapatkan imunisasi. Tepat pukul 09.00 wib acara dibuka oleh Kepala Desa Sindangsari Sugeng Wdodo. Dalam sambutanya dia menyampaikan bahwa anak adalah asset yang sangat berharga bagi orang tua, dengan membe­ rikan imunisasi ini berarti kita telah melakukan tindakan preventif, mencegah itu lebih baik, mudah dan murah dri pada mengobati, kepada ibu-ibu imbuhnya, harus membiasakan hidup sehat yang dimulai dari diri sendiri dan keluarga, ketika seorang wanita sudah mulai me­ masuki kehamilan harus secara rutin

memeriksakan kandunganya ke Posyandu atau Bidan terdekat sampai nanti anaknya lahir dan mencapai usia Balita, agar senan­tiasa terjaga kesehatanya dan apa bila terjadi sesuatu ataupun kelainan bisa terdeteksi sejak dini sehingga bisa segera diatasi. Ditambahkan oleh Kades yang akrab dipanggil Om Cuk ini, selain kesehatan, pendidikan baik formal apa lagi pendidikan agama juga harus menjadi perhatian orang tua, karena sehat saja tidak cukup, generasi kita itu harus sehat, cerdas dan beraklaq mulia. Selesai acara pembukaan pelaksa­ naan imunisasi diawali oleh Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Sindangsari, Endang Danawati kepada Gibran salah satu balita yang kemudian dilanjutkan oleh para Kader Posyandu yang dibimbing oleh Bidan Desa Sindangsari Ike Wijayanti Man­dasari, AMd. Keb. Balita sasaran imu­nisasi di Sindangsari sebanyak 484 anak terdiri dari laki-laki 248 perempuan 236. Tidak kalah antusiasnya pelaksanaan PIN di desa Jatibaru acara ceremonial yang dipusatkan di Posyandu ALAMANDA Dusun Sidodadi ini diawali pemberian imunisasi oleh Kades Jatibaru Bahrudin yang didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Ernawati, setelah itu Beliau berkeliling ke Pos PIN – Pos PIN yang lain yang ada di desa itu yang berjumlah 8 Pos PIN, peserta PIN berjumlah 1488 Balita dari

Kades Jatibaru didampingi Ketua PKK juga memberikan vaksin

yang terdaftar hanya 1470, Alhamdulillah lancar.Kata Kades Jatibaru,tersebut. Harapan Kades yang juga Ketua APDESI ini, Jatibaru harus menjadi contoh desadesa yang lain karena desa ini merupakan Ibu Kota Kecamatan dan pola pikir serta pendidikan masyarakatnya lebih maju, ditambah lagi berbagi Kantor Intansi Pemerintah dan swasta serta Lembaga Pendidikan Negeri dan swasta ada disini, jadi kita malu kalau sampai tertinggal dengan yang lain. Disisi lain Desa Budi Lestari pada hari yang sama juga melaksanakan PIN di 5 Pos PIN dihubungi lewat Hp, Kepala Desa Budi Lestari Dasman menyatakan kegem­ biraanya, karena Program PIN yang dicanangkan Pemerintah ternyata disambut baik oleh masyarakat, mudah-mudahan kedepan untuk khususnya Program kesehatan lebih ditingkatkan lagi sehingga bisa meminimalisir terjadinya penyakit di desa-desa, peserta PIN di desa yang berbatasan dengan Kecamatan Merbau Mataram ini berjumlah 302 yang terdiri lk 160 – pr 142, Kades yang hobi mengena­ kan blangkon ini juga turut memberikan imunisasi beserta Ketua Tim Penggerak PKK Sri Widayanti. Ditemui di ruang kerjanya KUPT Kesehatan Tanjungbintang Heri Purnomo, SKM. Merasa puas karena suksesnya pelaksanaan PIN di Kecamatan yang terkenal batu bungurnya ini, dari jumlah sasaran di 16 Desa yang semula hanya 9052 sedangkan yang hadir dan diimunisasi 9418, terdiri dari laki-laki 4699 dan perempuan 4719 ini melampai target, 104% kata beliau sambil tertawa bangga. Beliau juga turun ke desa-desa memantau langsug pelaksanaanya, semua lancar dan tidak ada kendala yang berarti, hanya karena jumlah yang hadir lebih banyak dari jumlah sasaran yang terdaftar maka dilanjutkan pada hari berikutnya. Dising­gung mengenai harapanya dengan diadakanya PIN ini, mudah-mu­dah­an kedepan Tanjungbin­ tang khususnya dan Indonesia pada umumnya terbebas

dari penyakit polio. Apa artinya cerdas kalau secara Fisik kurang normal pungkas­ nya. PIN Polio adalah pemberian imunisasi tambahan polio kepada balita tanpa memandang status imunisasi polio sebelum­nya. Tujuan PIN Polio antara lain mengurangi resiko penularan virus polio yang datang dari negara lain, memastikan tingkat kekebalan masyarakat terhadap penyakit polio cukup tinggi dan memberikan perlindungan secara optimal serta merata pada balita terhadap kemungkinan munculnya kasus polio. Penyakit Polio merupakan penyakit pada susunan saraf pusat yang disebabkan oleh virus Polio. Secara klinis penyakit polio adalah anak dibawah umur 15 tahun yang menderita lumpuh layu akut. Penyebaran penyakit ini melalui kotoran manusia (tinja) yang terkontaminasi. Kelumpuhan dimulai dengan gejala demam,nyeri otot dan kelumpuhan pada minggu pertama sakit. kemudian bisa terjadi karena kelumpuhan otot pernafasan yang tidak ditangani segera. Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahun 2016 di Indonesia ber­ tujuan untuk mendukung tercapainya eradikasi polio di dunia pada akhir 2020, de­mikian kata Direk­tur Surveillance dan Karantina Kesehatan Ke­ men­kes, Dr Jane Soe­ pardi di Jakarta, Kamis (04/02). Mudah-mu­ dah­an Indone­ sia benar tahun 2020 bebas Po­ lio, sem­oga. ( A N R I PRATAMA/S. WIDODO)

Ketua PKK Sindangsari memberikan imunisasi KUPT KESEHATAN TANJUNGBINTANG

8


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTENG

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

Mustafa : Pesta Demokrasi yang bermartabat Lampung Tengah, FAKTUAL - Bupati Lam­ pung Tengah Dr. Ir. Hi. Mustafa, MH mengha­ rapkan agar para calon Kepala Kampung yang akan melakukan pesta Demokrasi melalui Pemilihan Kepala Kampung di Kampungnya masing – masing dapat dilaksanakan secara arif, santun dan tertib serta harus siap kalah dan menang dalam percaturan perebutan tam­puk kepemimpinan dikampungnya, meng­ ingat hal ini merupakan suatu hal yang biasa dilakukan setiap berakhirnya masa jabatan, tentunya selurh warga masyarakat yang meme­ nuhi kriteria serta persyaratan cukup mempunyai hak untuk menjadi kandidat, “ Siapa yang unggul atau menang, harus sanggup merangkul kandidat yang belum beruntung atau kalah, ajak untuk bersama – sama menata serta membangun lingkungan kampung secra kebetulan belum ada pada kampungnya, sebaliknya mesti bersama – sama mempertahan­ kan kelebihan atau fasilitas kampung yang telah ada “ tegas Mustafa dihadapan para calon Kepala Kampung yang akan melaksanakan

Pemilihan secara serentak pada 24 Maret yang akan datang. Lebih lanjut ditegaskan pada calon – calon yang akan melaksanakan Pilkakam harus berindak sehat dan mampu menciptakan suasa­na yang kondusif terutama pada saat penggalangan massa atau berkampanye, masalahnya disaat kampanye sering kali terjadi sesama kandidat saling sikut menyikut dalam mencari simpati masyarakatnya, bahkan tidak segan – segan melakukan kampanye hitam dengan cara saling membeberkan kekurangan lawan sesama kandidat, “ bertandinglah secara sehat, masyarakat saat ini tidak lagi bisa dipro­ vokasi dengan cara atau bahasa yang kurang santun, sampaikan visi misiserta motivasi andaikan saudara terpilih nanti “ harap Bupati Lampung Tengah ini. Selain itu, harap mantan Ketua Kadin Lam­ pung yang didampingi Wakil Bupti Loekman Djoyo Soemarto, Ketua DPRD Lampung Tengah Hi. Junaedi Sunardi, SH, Kapolres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo, S.IK serta Dandim

0411 Lampung Tengah, Kajari Gunung Sugih, Ketua Pengadilan Negeri dan Ketua Pengadilan Agama Gunung Sugih ini, bahwa pihaknya berharap agar pelaksanaan Pemilihan Kepala Kampung secara serentak pada 24 /3 mendatang dapat berjalan lancar dan damai, para calon Kepala Kampung dapat bersaing secara sehat, jujur dan mampu mewujudkan pesta demokrasi yang bermartabat, “ Maju tanpa menyingkirkan, Menang tanpa menjatuhkan, yang kalah acungkan jempol, dan yang menang harus dirangkul, kemenangan

Pejabat Harus Menghuni Rumah Dinas Lampung Tengah, FAKTUAL - Untuk mempermudah rentang kendali pelayanan terhadap masyarakat yang membutuhkan serta dapat dengan mudah terkordinasi sesuai dengan bidang tugasnya masing – masing, Bupati Lampung Tengah Dr. Ir. Hi. Mustafa, MH memerintahkan secara tegas terhadap para pejabat Eseslon II dan III terutama para Staf Ahli, Asisten, Kepala Bagian dan Kasatker, baik Kepala Kantor, Kepala Dinas maupun Kepala Badan untuk menghuni rumah dinas yang telah disediakan, mengingat sewaktu – waktu diperlukan oleh masyarakat yang ‘notabene’ tidak kenal waktu, para pelayan masyarakat ini harus dalam keadaan siap siaga, “ Selama ini ketika kita diperlukan, masih harus menunggu waktu lebih dari satu sampai dua jam, karena para pejabat kita hampir rata – rata memiliki rumah pribadi diluar Lampung Tengah “ tegas Bupati. Terkait dengan fasilitas rumah dinas yang telah lebih dari tujuh tahun ‘ngangkrak’ ini, diharapkan agar mulai saat ini para pejabat dapat memfungsikan fasilitas tersebut secara baik, selain mempersiapkan diri dalam memberikan pelayanan tidak tertunda juga tidak terkesan menyia – nyiakan fasilitas daerah yang tidak terlepas dari anggaran, karena itu para pejabat baik eselon II maupun III ini dapat mematuhi instruksi ini, “ Andaikan berkeberatan untuk menghuni fasilitas rumah dinas yang telah lama kosong ini, saya berharap agar saudara tidak perlu harus malu untuk menyatakan ketidak sanggupan itu, sesuai dengan komitmen bahwa diera kepemimpinan saya dengan pak Loekman bahwa kita harus mengedepankan Pembangunan baik secara fhysik maupun non fhysik, “ harap Mustafa disela – sela penin­ jauan keadaan fhysik rumah dinas tersebut beberapa waktu lalu.

Peninjauan yang didampingi Wabup Loekman Djoyo Soemarto, Asisten I, II, III dan IV ini, Bupati yang tidak mengenal waktu dan lelah ini menjelaskan bahwa terkait dengan banyaknya jumlah pejabat dibanding dengan jumlah Rumah Dinas yang tersedia, maka ditekankan agar setiap unit rumdis bisa dihuni oleh 2 atau 3 orang pejabat, karena sesuai dengan fasilitasnya ada 3 kamar tidur, “ Bagi para peja­bat yang berdomisili tidak jauh dari Gunung Sugih ada peng­ecualiannya, yang penting ketika diperlukan berkordinasi tidak tertunda, kita jangan kecewakan masyarakat apabila sewaktu – waktu membutuhkan langkah kita, “ kata Bupati disela – sela peninjauannya itu. Himbauan breaker Radio Antar Penduduk Indonesia yang memiliki callsign JZ 08 MU ini, merupakan tindak lanjut dari himbauannya pada rapat kordinasi perdana beberapa waktu lalu, yang juga pada kesempatan itu disamping untuk para pejabat eselon II dan III diling­ kungan jajaran Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, menginstruksikan agar para camat untuk menunggu rumah dinasnya juga, diharapkan para kepala kampung atau masyarakat kampung dalam wilayahnya memerlukan seorang camat, ternyata sulit ditemui karena camat tersebut tidak bertempat tinggal disekitar lingkungan kecamatan tempat ia bertugas, “ Andaikan saudara berkeberatan untuk tinggal dirumah dinas yang ada dikecamatannya, tanpa basa – basi secepatnya akan dicarikan pengganti yang siap melayani masyarakat baik siang maupun malam, karena dikecamatan merupakan aparatur satu tingkat diatas pemerintahan Kampung, tentunya harus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, “ pungkas Pemimpin cerdas, lugas dan tangkas ini. (Ganda)

9

awal dari perjuangan, sebaliknya keka­ lahan atau kegagalan merupakan kesuksesan yang tertunda “ pung­ kas Mustafa dihadapan para calon Kepala Kampung diNuwo Balak Gunung Sugih kema­ rin. Terakhir diungkapkan Bupati Lampung Tengah men­ jawab wartawan koran ini, bahwa jabatan Kepala Kampung merupakan salah satu ujung tombak pemerintah daerah yang ada dibawah naungan binaan Keca­ matan, tentunya para calon kepala kam­pung yang akan melaksanakan pesta demokrasi melalui pemilihan telah mengantongi kosef yang matang dalam rencana memimpin kampungnya kelak, karena itu dalam percaturan pemilihan Kepemimpinan ditingkat Kampung khususnya dalam mencari simpati dari masyarakat, para calon ini diharapkan dapat memposisikan kondisi yang santun, rapih, sopan dan aman, “ Kami bersama pihak kea) manan dan yang lebih prioritas calon Kepala Kampung yang hendak melaksanakan Pilkakam serentak pada 24/3 yang akan datang, sepakat untuk menjaga keamanan serta menciptakan kesejukan ditengah – tengah masyarakat “ tandas Bupati. (Ganda)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

ADVERTORIAL 10

Bupati Lampung Tengah :

Gunung Sugih dan Bandar Jaya Tahun 2017 Sudah Lebih Baik

Lampung Tengah, FAKTUAL - Peme­ rintah Kabupaten Lampung Tengah dibawah Kepemimpinan Bupati Hi. Mustafa, MH, langsung dengan sigap menyikapi serta melakukan langkah – langkah pembenahan diberbagai bidang, termasuk menciptakan solusi dalam wacana memperbaiki segala kekurangan dan ketidak nyamanan sarana pendukung dari pasar Bandar Jaya, Terbanggi Besar yang merupakan pusat perbelanjaan dan pertokoan masyarakat daerah ini, atas itu semua tentunya sangat berdampak positip terhadap pengaruh peningkatan pendapatan asli daerah ( PAD ) yang bersumberkan dari retrebusi – retrebusi yang menjadi hak pemerintah daerah dalam menggali serta menghimpunnya. Kunjungan Bupati Lampung Tengah Hi. Mustafa, MH yang didampingi Asisten I Hi.Azhar, SH,MM, Asisten II Eko Dian Susanto, S.Sos, MIP, Staf Ahli Drs.Usman Nachrowi, Kepala Dinas Pasar Akhmad Usdeka,SH., Kepala Dinas Cipta Karya Edrin Indra Putra, S.Sos, serta pejabat terkait lainnya menyimpulkan bahwa dalam pembangunan potensi ekonomi daerah guna menunjang peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) daerah ini, serta mening­ katkan pertumbuhan dan stabilitas ekonomi secara keseluruhan, berbagai program untuk meningkatkan sarana penunjang ekonomi rakyat harus secepatnya dilakukan, termasuk membenahi arus lalu lintas, drenase air yang tersumbat dan tumpukan sampah yang tidak teratur tempat pemus­ nahannya dan merevitalisasi plaza hingga

masalah sosial lainnya, sehingga diharapkan pada tahun 2017 mendatang pasar Ban­ darjaya ini sudah lebih baik dari sebe­ lumnya. Setelah rombongan Bupati berkeliling sekitar pasar dan terminal, Hi. Mustafa melakukan peninjauan kesekitar pertokoan Bandarjaya Plaza yang merupakan masih dalam kontrak dengan pihak pengembang yaitu PT Kitita Alami, segala kerusakan serta pemeliharaan yang ada pada plaza Bandarja­ya selama masih terikat dalam kontrak merupa­kan tanggung jawab pihaknya, sehingga pihak pengembang tidak dibe­ narkan apatis terhadap kekurangan serta keru­ sak­an pada pertokoan yang merupakan masih menjadi tanggung jawabnya, “ Mereka tidak boleh seenaknya mem­ perlakukan para peda­ gang, kalau terjadi ke­ rusakan, sekecilnya instalasi listrik masih tanggung jawab mereka, simpelnya pemeliharaan pertokoan, “ harap Bu­ pati. Seusai berkeliling melakukan peninjauan, Bupati Lampung Tengah dalam menjawab pertanyaan ‘ paparazzi ‘ ketika diwawancari

dilokasi peninjauan pasar, bahwa pihaknya akan melakukan pembenahan diawali dari masalah yang menyebabkan lalu lintas menjadi macet, dan masalah sosial lainnya, harus secepatnya ditata agar bisa lebih rapih karena itu pihaknya akan membentuk Tim Percepatan, Penataan atau revitalisasi pasar Bandarjaya dan Gunung Sugih, diharapkan Tim Percepatan ini ditahun 2016 sudah selesai tahap perencanaannya, karena program ini baru akan dianggarkan pada APBD II tahun 2017, kenapa harus ta­hun depan dilaksanakan ? mengingat

APBD II tahun 2016 sudah disyahkan yang tidak mungkin programnya diikutkan pada tahun ini, namun tahun depan harus dikejar wujudnya dan direalisasikan. Tim Percepatan, Penataan atau Revita­ lisasi pasar Bandarjaya dan Gunung Sugih ini, harus bekeja secara profesional,seius, cepat, yang nantinya diharapkan mem­ buahkan hasil yang memuaskan, sesuai dengan harapan yang diinginkan masyarakat Bandar Jaya dan Gunung Sugih, dan secara umum warga masyarakat, karena pasar Bandar Jaya Plaza ini merupakan simbol “ muka“ kota dan pusat perdagangan masyarakat Lampung Tengah, dijelaskan mantan Wakil Bupati Lampung Tengah priode 2010 – 2015 ini bahwa pihaknya akan menata serta mengatur secara habis – habisan ditahun 2017 mendatang, oleh sebab itu diharapkan Tim Percepatan, Penataan atau Revitalisasi Pasar ditahun ini dapat membuat ‘masterplant ’ peren­ canaannya, memperbaiki jaringan irigasi yang menyebabkan saluran air menjadi tersumbat, Tim Percepatan meliputi Dinas Instansi terkait dibawah kordinasi Asisten II Eko Dian Susanto, S.Sos, MIP seperti Dinas Pasar, Cipta Karya, Bina Marga, Perhu­bung­an, dan Pertambangan, “ Masalah yang akan diatasi tidak hanya menyangkut macetnya Lalu lintas, Drenase tersumbat dan kesembrautan sampah saja, melainkan pentaan pertamanan juga harus ditangani juga, karena itu kami bergandengan dengan Tim akan melakukan diskusi untuk membvaqhas hal ini, agar hasilnya dapat betul – betul bermanfaat bagi masyarakat umumnya masyarakat Lampung Tengah “ tutup Mustafa. ( ganda / ADV )


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

ADVERTORIAL

11

Raden Adipati Berjanji Sejahterakan Guru Waykanan, FAKTUAL - Bupati Waykanan, Raden Adipati Surya (RAS) berkomitmen akan mensejahterakan dan menghargai guru. “Saya yang dibesarkan oleh orang tua saya yang berlatar belakang pendidik (guru), maka saya akan berjanji akan lebih mensejahterakan guru-guru yang ada di Waykanan,” kata Raden Adipati Surya saat menghadiri rapat koordinasi (rakor) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Waykanan di SMPN 2 Banjit, Selasa (15/03). Raden Adipati mengaku gugup saat berpidato dihadapan guru. “Saat ini pilkada sudah selesai mari kita bersamasama membangun kabupaten Waykanan tidak ada lagi kegiatan-kegiatan yang membebani guru, diantaranya Praja Satu, Praja Dua. Semua akan kita akan kembalikan pada foksinya masing-masing. “ kata dia. Dijelaskannya, untuk kegaitan-kegiatan yang sifatnya ceremonial tidak ada lagi meminta sumbangan yang akan membebankan sekolah kita akan adakan sesuai kemampuan kita saja. Raden Adipati memaparkan, untuk meningkatkan mutu pendidikan kita nanti akan adakan lelang jabatan Kepala Sekolah sehingga diharapkan kepala sekolah yang memimpin benar-benar layak dan memiliki kemampuan dan tidak dikenakan biaya sepeserpun. “Bagi guru-guru yang berpretasi akan kita berikan penghargaan guna memeberikan spirit dalam pendidikan akan lebih baik lagi.” Terangnya. Ditegaskanya untuk meningkatkan mutu kabupaten Waykanan ini suatu hal yang tidak dapat ditawar-tawar lagi, dengan mengoptimalkan komponen yang ada diharapkan kedepan mutu pendidikan kita akan lebih baik lagi.

rendah, masuk zona 2 dibawah Papua.” Jelas Musadi Muharam. Rakor tersebut juga dihadiri Camat Banjit Zulfikri, SH., Kapolsek Banjit Pujiono, Danramil Gustapandi, juga unsur-unsur uspika lainnya. Kepala UPTD SeKebupaten Way Kanan, Seluruh Kepala Sekolah SD/ SMP/SMA/SMK sederajat, beserta dewan guru SeKabupaten Way Kanan. Acara rakor ini juga dimeriahkan oleh sanggar tari SMPN 2 Banjit yaitu tari sembah, Tari Butanding, Janggeran bleganjuran, juga Drumband SMPN 2 Banjit. Terpisah, kepala SMPN 2 Banjit Wartoyo,S.Pd. kepada FAKTUAL usai acara mengatakan, saya bersyukur acara rakor ini dapat terselenggara dengan baik, hal ini tidak terlepas dari semua dukungan baik dewan guru SMPN 2 Banjit, juga kepala UPTD Pandidik Kec. Banjit dan seluruh staf yang membantu kelancaran dan suksesnya acara ini saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. (Rusdi) Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Drs. Musadi Muharam, MM dalam sambutannya mengatakan, hari ini kita berkumpul menggunakan seragam PGRI guna menghargai jasa ketua PGRI Pusat yang baru sajameninggal dunia. “Rakor ini sengaja kita adakan di SMPN 2 Banjit ini dengan tujuan untuk memberikan bekal kepada kepala-kepala sekolah yang hadir disini, dimana SMPN 2 Banjit ini adalah yang terbaik di Kabupaten Waykanan. Baik Kondisi gedung, taman, kebersihan, Prestasi sekolah, Ekskul, Dll. Dan merupakan satu-satunya SMP yang kita usulkan menjadi sekolah rujukan. Juga

SMPN 2 Banjit ini merupakan satu-satunya SMP yang melaksanakan Ujian Nasional yang berbasis Komputer di kabupaten Waykanan.” Kata Musadi Muharam. Dia melajutkan, ini dapat kita jadikan bekal untuk kepala sekolah yang hadir untuk memajukan sekolahsekolah kita agar lebih baik lagi. “Pendidikan di kabupaten Waykanan ini sudah baik dari segi pembangunan fisik, tinggal kita memperbaiki mutu pendidikannya, untuk memperoleh mutu pendidikan tentu saja harus ditopang beberapa faktor termasuk mutu pendidiknya (dewan guru). Pendidikan kita dalam skala Nasional mutu pendidikannya masih tergolong


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTIM

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

12

Warga dan Pedagang Minta Penegak Hukum Periksa Pembangunan Pasar Pekalongan Lamtim, FAKTUAL - Pasca selesainya pembangunan pasar Pekalongan Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), warga dan para pedagang pasar tersebut meminta pemkab Lamtim memeriksa bangunan tersebut. “Kami mohon kepada pemerintah memeriksa bangunan pasar yang baru itu, pondasinya itu cuma 30 cm seharuanya 70 cm selain itu kuda-kuda atap bajanya juga terlalu renggang banyak sekali colongannya, masa banguna asal jadi seperti itu kami selaku pedagang diharuskan menempatinya,” ujar Ita salah satu pedagang pasar pekalongan di lokasi Tempat Penampungan Sementara (TPS) yg didesak segera pindah ke pasar tersebut. Kesemua pedagang yang didesak pindah ke bangunan baru dari TPS yakni pedagang sayuran, sembako, ikan, dan daging serta pedagang kelontongan. “Kasat mata saja pembangunan otu asal-asalan, miliaran dana kami untuk bangun pasar itu, jadi saya selaku rakyat yang uangnya dari rakyat meminta penegak hukum memeriksa bangunan pasar pekalongan, kalau ada yang

tidak sesuai ketentuan pihak pemborong harus memper­ baikinya,” ujar Asan (43) warga kecamatan pekalongan. Tim panitia pembangunan pasar pekalongan meminta kepada semua pedagang agar menempati bangunan baru pasar pekalongan itu, pedagang sayur, ikan, daging, sembako juga mulai membangun kembali tenda tempat mereka berjualan di lokasi yang telah ditentukan oleh panitia pembangunan pasar. Dia menambahkan, pedagang-pedagang tersebut adalah pedagang yang sempat dipindahkan sementara di lokasi jalan pasar pekalongan. Sebelumnya pihak rekanan selaku pemborong telah menyelesaikan banguna tersebut dan beberapa hari yang lalu Pemerintah Daerah Lamtim melalui Dinas Pasar, Pertamanan dan Kebersihan serta tim pembangunan Pasar Pekalongan melakukan serah terima secara simbolis di pasar pekalongan. Penyerahan bangunan toko baru yang yang nantinya menjadi lokasi baru pedagang berjualan tersebut diserahkan

Anggota DPRD Laporkan Hasil Reses Lamtim, Faktual - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Lampung Timur (Lamtim ) daerah pemilihan (Dapil) 1 sampai dapil 7 melaporkan hasil reses. Djoko Pramono dari partai PDI selaku perwakilan dari 50 anggota DPRD Lamtim dapil 1 sampai dapil 7 menyampaikan hasil reses anggota DPRD Lamtim tahun 2015 yang dilaporkan ditahun 2016 yakni, dibidang pemerintahan aparatur desa meminta finaikkan insentifnya, lalu masyarakat juga menginginkan untuk pembuatan KTP, KK dan Akte kelahiran dipermudah dan dipercepat, selain itu pelatihan aparatur desa dalam peningkatan sumberdaya manusia dari rt sampai tingkat desa dan diberikan buku panduan bagi kepala desa. “Masyarakat juga menginginkan pelayanan dari pemerintah lebih baik lagi, dan pengawalan bagi kartu indonesia sehat serta kartu indonesia pintar perlu dilakukan oleh pemerintah agar program tersebut tepat sasaran,” papar Djoko melaporkan hasil reses perwakilan dari 50 anggota DPRD Lamtim. Ia melanjutkan, untuk tingkat ekonomi masyarakat menginginkan bantuan ternak kambing dan sapi yang digulirkan kepada Gapoktan yang ada dimasing-masing desa, dan peningkatan pemasaran industri rumah tangga, dan bantuan sarana dan prasaran alat-alat pertanian serta mohon bantuan bibit pertanian unggul sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian di Lamtim , bantuan alat penggiling jagung juga diharapkan oleh petani di setiap desa. Bantuan rehap terangnya juga diharapkan oleh masyarakat untuk tempat-tempat ibadah, jalan-jalan desa dan kecamatan yang rusak harap diperbaiki, penambahan lampu jalan yang rawan timbul kejahatan, dan bantuan sumur bor. “Jalan pertanian juga diharapkan dan pengerasan jalan onderlagh dan gorong-gorong, bantuan bedah rumah diharapkan tidak menumpuk di suatu desa agar terjadi pemerataan,” jelasnya. Dirinya menerangkan, aspirasi dari masyarakat tersebut diharapkan dapat dilaksanakan oleh pemerintah daerah kabupaten Lamtim , sebab reses tersebut langsung diserap dari masyarakat ditingkat desa dan kecamatan. (Muklis)

kepada Dinas Pasar, Pertamanan dan Kebersihan Lamtim bersama dengan Tim Pembangunan Pasar Pekalongan. “Saya mendapatkan toko tipe C dengan ukuran 2,5 x 2,5 meter, meskipun bangunannya tidak sesuai yang diharapkan namun terpaksa akan ditempatinya untuk berdagang demi menyambung hidup keluarga saya, kepada pemerintah dan tim panitia pembangunan pasar ini saya berharap bisa memeriksa bangunan ini,” papar salah satu pedagang yang enggan disebutkan identitasnya. Lain halnya dengan Nafsiyah, pedagang kosmetika yang mendapatkan lokasi dipasar pekalongan dengan tipe A yakni ukuran 3 m x 3 m, dironya merasa senang dengan adanya pembangunan toko itu. “Saya sebelumnya harus memindah-mindahkan kotak kayu sebagai penutup, sedangkan sekarang tinggal mengunci saja. Sekarang sudah ada rolling-nya dan lantainya juga sudah keramik. Jadi lebih mudah dan lebih nyaman saat berjualan,” imbuhnya. (MUKLIS)

Jalan Provinsi Perlu Perbaikan

Lamtim, FAKTUAL - Jalan Provinsi yang berada di kecamatan Batanghari dan kecamatan Sekamping Lampung Timur (Lamtim) kondisinya berlubang pasca hujan lebat beberapa hari terakhir. Jalan yang menghubungkan Kota

Metro dan kabupaten Lamtim ini merupakan akses satu-satunya warga dari Kecamatan Batanghari dan Kecamatan Sekampung menuju Kota Metro. Jalan tersebut kini rusak parah banyak ditemukan lubang berdiameter setengah sampai satu meter.

“Berlubang jalannya dan rusak parah, kalau musim hujan penuh dengan air, jalan ini sudah bertahuntahun tidak pernah diperbaiki oleh pemerintah provinsi lampung,” papar Dani (29) warga kecamatan Batanghari, Selasa (15/3). Ia berharap pemerintah provinsi lampung dan pemerintah kabupaten Lamtim dapat memperbaiki jalan tersebut, salah satu faktor jalan itu rusak dikarenakan kendaraan bertonase melebiho kapasotas hilir mudik di jalan provinsi tersebut. “Dijalan itu juga sering terjadi pengguna sepeda motor terjatuh akibat lubang-lubang yang ada di tengah dan pinggir jalan provinsi itu,” tutup Dani. (MUKLIS)

Tanaman Padi dan Kedelai Meningkat Lamtim, FAKTUAL - Tahun 2015 luas tanam padi di Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) mencapai 117.985 ha, untuk kedelai 1554 ha. Kepala dinas pertanian kabupaten Lamtim M Yusuf mengatakan, selain padi kedelai tanaman jagung sampai akhir tahun 2015 juga meningkat yakni seluas 89.739 ha. Sedangkan luas tanaman yang dipanen untuk padi mencapai 116.636 ha, jagung 79.877 ha dan kedelai 1.550 ha. Hal ini terjadi peningkatan yang cukup signifikan dibadingkan dengan tahun 2014 khususnya untuk padi dan kedelai. “Peningkatan ini terjadi karena dukungan berbagai program dari Pemerintah baik pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten,” papar Yusuf, Selasa (15/3).

Kegiatan-kegiatan tersebut antara lain Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) Padi seluas 2.500 ha, GP-PTT Jagung seluas 500 ha, GPPTT Kedelai 1.000 ha. Kemudian Perluasan Areal Tanam (PAT) Jagung seluas 9.875 ha dan PAT Kedelai seluas 3.290 ha. Untuk kegiatan PAT baru sebagian yang tertanam sisanya di tanam di Musim Tanam (MT) 2015/2016. Selain itu ada kegiatan Rehab Jaringan Irigasi Tersier (RJIT), Optimasi Lahan dan SRI. Dukungan lainnya adalah adanya bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) seperti hand traktor, pompa air, sumur bor, mesin tanam padi (rice transplanter), mesin panen dan lain-lain. (Muklis)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

ADVERTORIAL

13

Bangun Desa Banjarmasin

Umar Dani Maksimalkan Pemberdayaan Masyarakat Lampung Selatan, FAKTUAL - Pemberdayaan sekaligus peningkatan peran aktif masyarakat dalam pembangunan menjadi salah satu prioritas program kerja Umar Dani, selaku Kepala Desa Banjarmasin, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Tidak heran, jika dalam setiap pelaksanaan pem­bangunan yang dilaksanakan dilaksanakan di Desa Banjarmasin selalu melibatkan masyarakat. Contohnya dalam realisasi pengelolaan Anggaran Dana Desa (ADD). “ Pemberdayaan masyarakat ini kan sesuai dengan program Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Karena itu, saya selalu berusaha maksimal melibatkan masyarakat dalam berbagai kegiatan pembang­ unan di desa ini. Terutam dalam realisasi pengelolaan ADD.“ kata Umar Dani. Dia menerangkan realisasi pengelolaan ADD tahun 2015 di Desa Banjarmasin diantaranya dilakukan dengan mem­ bangunan talud sepanjang 1000 me­ ter. “ADD tahun lalu, salah satunya kita gunakan untuk membangun talud yang panjangnya mencapai seribu meter,“ ungkapnya. Proses pembangunan talud itu, lanjut dia, melibatkan mas­ yarakat secara langsung. “Contohnya, masyarakat yang punya keahlian bidang bangunan, kita berdayakan sebagai tukang dalam pembangunan talud. Dalam pengawas­an juga kita libatkan masyarakat, “ terangnya. Umar juga mengatakan, pember­ da­yaan masyarakat tersebut akan kembali dilakukan dalam realisasi pengelolaan ADD tahun 2016. “ Mudah-mudahan dengan peran aktif dan dukungan masyarakat, program ADD di Desa Banjarmasin dapat berjalan sebagimana mestinya. Sehingga hasilnya benar-benar bermanfaat untuk kepentingan masyarakat,“ harapnya. (Anri prtama.S)

Umar Dani


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBA

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

14

Parade Budaya Warnai Penutupan Festival Megou Pak X

Pawai budaya meriahkan penutupoan festival Megou Pak X di Tulangbawang

Upacara HUT Tuba ke-19

Diperingati Serentak Diseluruh Kecamatan Tulang Bawang, FAKTUAL Kamis, 17 Maret 2016, secara serentak seluruh kecamatan di Kabupaten Tulang Bawang melaksanakan Upa­ cara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Kabupaten Tulang Ba­ wang. 15 kecamatan yang ada menggelar upacara peringatan HUT ke-19 Tulang Bawang di wilayah masing-masing. Bertindak selaku Inspektur Upacara adalah Camat, sedangkan upacara diikuti oleh elemen kecamatan yang ada, antara lain Uspika, Kepala Kam­ pung/Lurah, BPK, LPM, PKK, dan berbagai unsur lainnya, termasuk para pelajar di kecamatan setem­pat. Tema peringatan HUT Tulang Bawang tahun ini, “Dengan Hari Jadi ke-19 Kabupaten Tulang Bawang Kita Tingkatkan Etos Kerja dan Sema­ ngat Gotong Royong melalui Gerakan Serentak Membangun Kampung (GSMK)”. Bupati Tulang Bawang, Ir. Hanan A Rozak, MS berharap tema ini dapat

menjadi spirit, yang dapat memotivasi peningkatan etos kerja dan kegotong­ ro­yongan seluruh elemen yang ada dalam membangun dan memajukan Tulang Bawang. “Saya selalu mengharapkan keber­ samaan, kerjasama, partisipasi dan dukungan seluruh masyarakat. Para­ dig­ma Membangun Dari Kampung marilah terus kita lanjutkan, untuk mewujudkan pemerataan pembang­ un­an di seluruh wilayah Kabupaten Tulang Bawang,” kata Bupati dalam amanatnya pada upacara HUT ke-19 Kabupaten Tulang Bawang, seperti yang dibacakan oleh Camat Banjar Baru Arianto, saat memimpin Upacara Peringatan HUT Tulang Bawang di kecamatannya. Dengan pembangunan dan kema­ juan yang telah dicapai Tulang Bawang saat ini, Camat atas nama Bupati juga menyampaikan bangga dan berterima kasih kepada masyarakat dan semua pihak, mulai dari unsur kam­pung/kelurahan, kecamatan,

hingga kabupaten, yang telah menun­ juk­kan peran aktifnya dalam pem­ bangunan daerah. Termasuk dalam menjadikan peringatan Hari Jadi Ke-19 Tulang Bawang kali ini lebih meriah, semarak, dan makin ber­ makna. Menurut Bupati, kebersamaan antara Pemerintah Daerah dengan segenap unsur masyarakat dalam mensukseskan peringatan HUT sangat positif, serta perlu dijaga dan dilan­ jutkan pada upaya-upaya pembangun­ an di masa mendatang. “Saya berharap momentum HUT kali ini, juga dapat memberikan inspirasi yang kuat bagi kita semua, untuk terus membangun dan mema­ jukan Tulang Bawang menjadi lebih baik lagi ke depan,” harap Bupati. Selain memperingati HUT ke-19 Kabupaten Tulang Bawang, Upacara di seluruh kecamatan di Kabupaten Tulang Bawang juga sekaligus mem­ peringati HUT ke-52 Propinsi Lam­ pung, 18 Maret 2016. (WAN)

GSMK Dipacu Tulang Bawang Makin Maju Tulangbawang, FAKTUAL Diawali dari paradigma “Membangun dari Kampung”, yang mulai diterapkan oleh Ir. Hanan A Rozak, MS dan Heri Wardoyo, SH atau HANDOYO sejak menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tulang Bawang Masa Bhakti 20122017. Dalam tiga tahun terakhir pem­ bangunan dan kemajuan Kabupaten Tulang Bawang, Propinsi Lampung menunjukkan perkembangan yang cukup signifikan. Satu diantaranya yang sangat menonjol adalah kema­ juan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah, yang terus digenjot oleh Pemerintah Daerah setem­ pat.

HANDOYO memperioritaskan pembangunan infrastruktur, tentu bukan tanpa alasan. Karena pada masa sebelumnya, hal ini cenderung kurang mendapat perhatian serius. Padahal ketersediaan infrastruktur seperti jalan, jembatan dan lain-lain sejatinya sangat penting, serta meru­ pakan tuntutan kebutuhan dan pelayanan kepada masyarakat yang harus bisa dipenuhi pemerintah. Disamping itu melalui keberadaan infrastruktur yang memadai, HAN­ DOYO juga ingin merealisasikan janjinya kepada masyarakat, dalam upaya meningkatkan pemerataan pembangunan dan kesejahteraan di seluruh wilayah kabupaten, yang

berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur ini. Itulah sebabnya, Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang saat ini gencar melakukan beberapa gebrakan pembangunan infrastruktur wilayah. Seperti yang menjadi unggulan, yakni Gerakan Serentak Membangun Kampung atau GSMK. GSMK didesain sebagai sebuah program pro rakyat, dengan mengop­ timal­kan gotong royong dan pem­ berdayaan masyarakat dalam pem­ bangunan, mulai dari bawah, dari kampung-kampung, dari, oleh dan untuk masyarakat bersama peme­ rintah. (WAN)

Tulang Bawang, FAKTUAL - Acara puncak Festival Megou Pak Tulang Bawang ditutup dengan Parade/pawai budaya Sai Bumi NengahNyappur, Kamis (17/03) siang hari dimulai pukul 13.00 WIB s.d selesai. Peserta kegiatan ini dibagi dalam tiga bagian, yaitu Parade Budaya Adat Megou Pak Tulang Bawang, yang diikuti oleh utusan 4 marga adat seTu­lang Bawang, kemudian Parade Budaya Nusantara diikuti oleh peserta dari 15 kecamatan se- Tulang Bawang, dan Parade Budaya Pelajar diikuti oleh sekolah-sekolah, SMP/MTs, SMA/SMK/MA se-Tulang Bawang. Pawai budaya ini akan menempuh rute, start dari GSG Menggala, dan finish di Lapangan Polsek Menggala. Sedangkan juara parade akan men­ dapatkan hadiah berupa tropi/piala dan piagam penghargaan. “sungguh sebuah kebanggaan dan kebahagiaan bagi kita semua, karena melalui Parade Budaya Sai Bumi Nengah Nyapur Kegiatan ini memiliki tujuan yaitu, memperkenalkan, men­ dekatkan dan mengimplementasikan seni budaya Lampung khususnya Kabupaten Tulang Bawang, baik dari segi adat istiadat, sejarah dan kepah­ lawanan, kepada segenap lapisan

upaya untuk meningkatkan tali silatu­ rahmi antara pemerintah, segenap unsur elemen daerah beserta masya­ rakat di kabupaten Tulang Bawang”, ucap Bupati. Bupati dalam sambutannya meng­ atakan, kegiatan Festival Megow Pak yang telah dilaksanakan, tentunya diharap dapat lebih meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap upaya untuk melestarikan dan memanfaatkan potensi seni budaya, adat istiadat, dan berbagai bentuk peninggalan sejarah, termasuk melakukan eksplora­ si terhadap potensi pariwisata lainnya, seperti berbagai objek wisata yang ada di Kabupaten Tulang Bawang. Terlebih dengan besarnya potensi yang ada, pembangunan sektor pariwisata juga sedang digiatkan oleh Pemerintah Kabupaten Tulang Ba­ wang. “Saya berharap Festival Megow Pak Tulang Bawang, juga dapat lebih memacu kebangkitan sektor pariwisata daerah. Sehingga ke depan kontribusi sektor pariwisata di daerah inipun, juga diharapkan akan semakin meningkat, baik dalam mendukung pembangunan dan kemajuan daerah, maupun dalam mengangkat citra Kabupaten Tulang Bawang”, Tutup Bupati. (WAN)

Petugas Puskesmas Diminta Tingkatkan Kinerja Tulang Bawang, FAKTUAL – Petugas puskesmas diharapkan dapat meningkatkan kinerjanya, Melayani masyarakat yang menggunakan BPJS atau Kartu Indonesia Sehat (KIS). Di sisi lain, masyarakat pun harus memberikan umpan balik dengan menjaga kesehatan termasuk lingkungannya. Hal itu disampaikan Hanan saat rapat koordinasi lintas sektoral membahas kesehatan lingkungan masyarakat. Acara berlangsung di Puskesmas Kecamatan Menggala. Rapat dihadiri juga Wakil Bupati Tulang Bawang, Heri Wardoyo, Kepala Dinas Kesehatan Tuba Herry Novrizal, Camat Meng­gala Sudirman, Kepala Puskesmas Kecamatan Menggala, Saleh. Juga sejumlah kader Posyandu se-Kecamatan Menggala. Bupati menambahkan, munculnya penyakit saat ini disebabkan makin kurangnya kesadaran menjaga kesehatan. Begitu banyaknya manusia yang mencapai satu miliar penduduk di dunia, tapi tingkat kedisiplinan lemah akhirnya bermacam jenis penyakit muncul. “Kita juga jangan sampai menyalahi ketentuan Allah SWT, seperti laki-laki kawin sama laki-laki, akhirnya menimbulkan penyakit. Inilah yang menyebabkan Allah menurunkan azab di dunia. Ujungnya berbagai penyakit keluar, seperti DBD yang disebarkan oleh nyamuk,” kata Hanan. Kepala Dinas Kesehatan Tuba, Herry Novrizal mengatakan, curah hujan tinggi dan tidak beraturan, menimbulkan jentik nyamuk, salah satunya nyamuk Aiedes Aegeypti. Karena itu, Dinkes dan puskesmas selalu melakukan pengawasan dan pengasapan (fogging) jika ditemukan kasus DBD. “Tapi, harus dimaklumi keterbatasan alat fogging, masyarakat diminta bersabar. Membasmi nyamuk DBD juga tidak hanya dengan fogging, juga melalui gerakan Menguras, Membakar, Mengubur atau 3M plus,” ujar dia. Herry meminta masyarakat berhati-hati membeli abate (obat pembunuh jentik nyamuk), karena dikhawatirkan yang dijual adalah tepung, bukan bibit abate. Masyarakat lebih baik mengedepankan tindakan, tidak membiarkan air menggenang di selokan atau di tong bekas. “Nyamuk Aiedes Aegeypti tidak bisa terbang lebih dari 100 meter, sehingga fogging hanya dilakukan di radius 100 meter di dalam rumah dan lingkungan terdekat,” ujarnya. Kepala Puskesmas Kecamatan Menggala, Saleh menambahkan, masyarakat sering lalai menghadapi iklim, dan jika sudah ada yang meninggal baru sadar untuk membunuh nyamuk. Fogging bisa dilakukan di setiap rumah, tapi itu tidak menyelesaikan masalah, karena yang mati hanya nyamuk dewasa. “Di rumah harus ada keluarga yang peduli dengan jentik nyamuk, fogging tidak menyelesaikan maslah DBD, masih banyak nyamuk yang berkembang biak dari jentik nyamuk, musnahkan nyamuk sampai ke bibitnya.” kata Saleh. (Tim)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

MESUJI

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

15

Disdik Upayakan Siswa di Register 45 Bisa Sekolah

Mesuji, FAKTUAL- Pemerintah daerah kabupaten mesuji melalui dinas pendidikan telah dalam waktu dekat ini akan mengupayakan kepada seluruh siswa Reg 45 Mesuji agar dapat menyekolahkan siswa - siswi mereka di sekolah defenitif yang telah di sediakan dinas pendidikan melalui rekomendasi mentri kehutanan. Terkait hal itu, kepala dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Mesuji Syamsu­ din,S,Sos,MM mengatakan Dalam waktu dekat ini Kita akan mengundang para wali murid untuk berkumpul dan menyaksikan ke adaan

gedung sekolah baru yang sebagian nya di peruntukan bagi siswa- siswi yang sebelumnya bersekolah di kawasan Reg 45 Mesuji. “Untuk siswa telah kita akomodir, namun untuk tenaga honorer yang telah mengajar di kawasan reg 45 belum dapat kita pastikan pindah atau tidak nya ke sekolah baru sebagai tenaga pendidik, kita masih menunggu infonya jika memang bisa apa salah nya mereka (para guru tenaga pendidik) di kawasan register dapat mengajar kembali di sekolah baru di kawasan defenitif.” jelasnya

Di tempat terpisah hal senada juga di katakan Kabid Dikdas dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Mesuji Imbron. Menurutnya, pihak­ nya sangat bangga jika siswa- siswi di kawasan reg 45 dapat bersekolah di sekolah defenitif, meng­inggat hak bagi para siswa untuk menda­ patkan pendidikan yang layak yang menjadi acuan utama bagi dinas pendidikan, kita juga telah berkordinasi kepada kementrian kehutanan agar para siswa dapat bersekolah di sekolah yang layak dengan fasilitas yang sama seperti siswa siswa di sekolah defenitif lainnya.

DKPP Mesuji Kembangkan Program Gerbang Perak Mesuji, FAKTUAL - Dalam mengenjot hasil produsi perikanan, Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Mesuji mengembangkan Gerakan Pembangunan Perikanan rakyat (gerbang perak). Kasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan DKPP Mesuji Sumarsona menjelaskan program gerbang perak berupa pembuatan kolamisasi disetiap kecamatan. Kemudian penyaluran bibit atau benih ikan kesetiap kelompok maupun masyarakat pembudidaya ikan. “Pembuatan kolam disetiap kecamatan secara bertahap terus kita galakan. Begitupula penyaluran benih ikan kesetiap kelompok masyarakat,” ujar Sumarsono kala berbincang dengan skm faktual , Selasa (15/3). Bukan hanya itu, lanjut dia DKPP berkoordinasi dengan BP4K juga terus melakukan pelatihan bimbingan terhadap kelompok masyarakat dan para pembudidaya ikan

dikabupaten mesuji. “Jadi selain masyarakat ini dibuatkan kalom, terpenting adalah peningkatan SDM para pembudidaya ikan itu sendiri. Karena kendala yang banyak kita temui ialah lemahnya pengetahuan tentang tatacara budidaya ikan dengan baik dan benar,” tambahnya. Mengingat program Gerbang Perak ini merupakan program berjenjang dan perjangka panjang lanjutnya. Diaharapkan masukan yang didapat dalam suksesnya program ini ialah meningkatnya produksi perikanan yang sejak dulu andalan masyarakat mesuji. “Program ini bisa dirasakan setelah lima tahun akan datang. Dan selama dua tahun terakhir kolam yang telah kita bangun untuk masyarakat berkisar 400 kolam,” tutupnya. (TAB)

Karang Taruna Ajak Pemuda Giatkan Ekonomi Kreatif Mesuji, FAKTUAL- Ketua Karang Taruna Kabupaten Mesuji Agung Subandara, mengajak kepada seluruh pemuda-pemudi untuk mengembangkan kegiatan ekonomi produktif dengan pendayagunaan semua potensi yang tersedia di lingkungan,baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam yang telah ada. Hal itu dikatakanya, saat berdiskusi dengan beberapa pemuda Karang Taruna di Kecamatan Simpangpematang, Rabu (16/3) kema­ rin. Agung mengatakan, kegiatan pemuda dalam mengembangkan kegiatan ekonomi produktif tak lain adalah mengajak pemuda berwira usaha seperti mengembangkan budidaya ikan, menanam pohon yang menghasilkan nilai ekonomi seperti sayur-sayuran dan buah-buahan. “Sangat penting pembinaan atau wadah yang tepat untuk membina pemuda. Salah satu tempat yang tepat untuk membina pemuda adalah dengan cara mengem­ bangkan kegiatan ekonomi,”ujar Agung

Dalam kesempatan itu, Agung membeberkan arti Karang Taruna yang sebenarnya. Dengan adanya sebuah Karang Taruna maka pemuda diberi kesempatan untuk belajar berorganisasi, karena tidak semua organisasi itu dapat menerima seseorang untuk menjadi anggotanya apalagi yang belum mengerti tentang organisasi. “Selain itu dengan adanya Karang Taruna maka apresiasi dan kreatifitas para pemuda dapat dikumpulkan disini. Sehingga mereka tidak mudah terjerumus ke kegiatan yang negatif karena sudah ada wadah untuk menampung tempat apresiasinya,”kata Agung Dijelaskan Agung, Karang Taruna merupakan organisasi yang penting untuk kemajuan suatu desa dan para pemuda sehingga tidak secara langsung ikut membantu kemajuan desa ini. “Semua ini wujud dari pada regenerasi organisasi demi kelanjutan organisasi serta pembinaan anggota Karang Taruna baik dimasa sekarang maupun masa yang akan datang,”tutupnya.(TAB)

“Tak hanya itu, pihaknya melalui bupati mesuji juga akan memberikan transportasi berupa 2 buah truck yang telah di disain untuk para pelajar yang berada di kawasan reg 45 agar mereka (para siswa red) dapat berangkat ke sekolah dan pulang sekolah tepat waktu,” tan­dasnya. Lebih lanjut dia mengatakan, pihak nya akan membentuk tim untuk bersosialisasikan kepada masyarakat register 45 yang memiliki siswa didik. Untuk bersekolah. (TAB)

Bapeda Gelar Musrenbang Mesuji, FAKTUAL- Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji menggelar acara rangkaian kegiatan pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2016 di Aula Sekretariat Pemkab Mesuji di Brabasan Tanjungraya, Kamis (17/3) kemarin. Acara tersebut dihadiri Kepala Bapeda Pemkab Mesuji Sukarman, Sekretaris dan Kasubag SKPD,dan utusan Delegasi dari Kecamatan se Kabupaten Mesuji. Arif Irianto, Kabid Bidang Ekonomi Badan Perencanaan Daerah (Bapeda)Pemkab Mesuji mengatakan, Ini merupakan rangkaian kegiatan Musrenbang Tahun 2016 yang akan dilaksanakan pekan depan tanggal 21 Maret 2016. Hal ini untuk melakukan pembahasan dan penyepakatan kebijakan dan rencana program kegiatan yang akan dilaksanakan tahun anggaran berikutnya. “Perencanaan pembangunan ini sesuai dengan tahapan pencapaian visi dan misi. Kebijakan pembangunan pemkab Mesuji adalah pembangunan Infrastrukur dalam rangka mendukung peningkatan produksi dan nilai tambah sektor pertanian serta pelayanan dasar masyarakat,”katanya. Dijelaskan Arif, pembangunan Infrastruktur dalam rangka mendukung peningkatan produksi dan nilai tambah sektor pertanian serta pelayanan dasar masyarakat dengan 6 prioritas pembangunan yakni;Peningkatan kualitas infrastruktur sarana dan prasarana dalam rangka peningkatan konektivitas antar wilayah dan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, Peningkatan produksi nilai tambah dan distribusi berbasiskan sektor pertanian,perikanan dalam rangka pertumbuhan ekonomi. “Tak hanya itu, meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pelayanan dasar masyarakat. Serta mendukung keamanan,ketertiban dan ketentraman masyarakat dalam rangka mewujudkan iklim usaha dan investasi yang kondusif,”paparnya. Ditambahkan Arif, melalui rangkaian kegiatan Musrenbang ini, Ia berharap kegiatan ini mampu menjaring aspirasi masyarakat sekaligus memadukan program antar bidang sektor dan arah kebijakan pemerintah yang semuanya bermuara kepada penyempurnaan perencanaan pembangunan. “Selama ini mampu memberikan perubahan ke arah yang lebih baik bagi kemajuan pembangunan Kabupaten Mesuji,”tegasnya. (TAB)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

WAYKANAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

16

Kapolda : Dimana Bumi Dipijak Disana Langit Dijunjung Waykanan, FAKTUAL - Kapolda Lampung Brigjen pol. DR Drs. Hi. Ike Edwin. SH. MH sempat meneteskan air mata saat peletakan batu pertama pem­ bangunan Nuwa Gedung di Kampung Negara Batin, kecamatan Negara Batin, Waykanan, Rabu (16/03). Dalam sambutanya, Kapolda yang juga cucu Sultan Mangku Bumi mengatakan, Alhamdulilah bahwa kita semua baik seluruh keluarga besar 5 kebuayan tokoh masyarakat, tokoh Agama, serta seluruh masyarakat dan keluarga yang dapat hadir di sini dalam acara Anjau silau di kampung Negara Batin. “Saya sangat terharu kalau melihat rumah yang dulu saya pernah tinggal disini, karena kampung Negara Batin adalah tempat tinggal ibu saya dan beliau tidak bisa hadir, karena sudah tua,” ujar Ike Edwin. Bahkan begitu terharunya melihat rumah yang sudah rata dengan tanah, tak terasa air mata Kapolda terus menetes.

Setelah peletakan Batu pertama, Kapolda menyem­ patkan hadir dan berziarah ke ma­ kam nenek moyang yang ada di kampung Negara Batin. “Jika saya sudah ke kampung dan tidak melakukan ziarah, saya takut kualat sama nenek moyang yang merupakan keturunan dari orang tua saya.” tutur Kapolda. Masih kata kapolda, bahwa di akhir masa dinasnya sebagai abdi negara yang tinggal 4 tahun lagi, dirinya ingin berbakti untuk Lampung dan untuk Waykanan, khususnya kampung Negara Batin. “Biarlah saya bintang satu, akan tetapi saya mampu berbakti untuk Lampung yang lebih baik. Dan yang ke dua saya ingin berbakti untuk ibu saya yang mana dari kecil sampai saya menjadi polisi Bintang satu, semua itu tidak lepas dari do’a seorang ibu dan Bapak.” kata dia lagi. Selanjutnya, kata kapolda, “Saya beharap, dimana Bumi di Bijak disitu langit di junjung.

Jika saya berkunjung ke Polres, nuansa Polres harus sudah ornamen ciri khas Lampung, baik di lingkungan atau di tiap ruangan yang ada di Polres, kalau mau ada kunjungan di Kapolda ke wilayah Polres yang ada di Lampung.” Sementara, Setdakab Provinsi Lampung Arinal Djunaidi, yang juga tokoh adat 5 kebuayan, sangat mengapresiasi Kapolda Lampung yang pertama kali mengadakan kegiatan anjau silau, dengan harapan Kapolda Lampung terus aktif mengamati keadaan Lampung khususnya Waykanan. “Dengan harapan kita bisa meningkatkan komunikasi, serta silaturahmi sehingga masyara­ kat akan terasa nyaman dan aman. Saya me­ nyem­patkan diri hadir di acara anjau silau dan saya selaku ketua panitia HUT Lampung yang memang ada acara tablig akbar, saya tinggalkan dengan tidak mengurangi rasa hormat saya untuk mendampingi Raja di Lampung, serta mendapat Kabar bahwa akan ada peletakan Batu pertama Nuwa Gedung yang ada di Negara Batin, Alhamdulilah hari

Raden Adipati Surya Akui Pekerjaan Provinsi Terkesan Asal Jadi Way Kanan, FAKTUAL - Pengawasan suatu pekerjaan, terutama insfrastruktur sangatlah penting, karena akan bermuara pada kualitas pekerjaan itu sendiri sehingga masyarakat pengguna pekerjaan tersebut akan lama menikmatinya. “Sangatlah penting kedepan agar Gubernur Lampung dapat meningkatkan Pegawasan terkait semua pekerjaan provinsi diKabupaten Way Kanan.” Kata Bupati Waykanan Hi. Raden Adipati Surya saat membuka Musrebang Kabupaten Waykanan di Gedung Serba Guna Blambangan Umpu Kamis (17/3). Dia menambahkan, banyak pekerjaan provinsi Lampung di Kabupaten Waykanan tahun sebelumnya terkesan asal jadi sehingga baru berumur berapa bulan sudah rusak kembali. “Tolonglah pak melalui Kepala Bapeda Propinsi Lampung kedepan supaya pengawasan pekerjaan lebih ditingkatkan lagi sehingga pekerjaan tersebut bisa bertahan lama.” jelasnya. Terkait Musrenbang tingkat Kabupaten Way

Kanan, Bupati menambahkan, perencanaan pembangunan tahun 2017 lebih mengutamakan asas pemanfaatan dan juga pembangunan yang akan dilaksanakan mengacu pada perbaikan yang sudah ada tanpa menambah pembagunan yang baru. “Kita fokus dengan apa yang hurus diperbaiki tanpa harus memikirkan pembangunan yang baru. misalnya, akan membuka jalan baru.” Tambahnya. Dijelaskanya peningkatan pembangunan yang ada, tentunya diperlukan perencanaan yang sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap perubahan, sehingga tercapainya visi Kabupaten Waykanan yaitu, ‘Waykanan Maju dan Berdaya Saing 2021’. Kepala Bapeda Propinsi Lampung Ir. Toupik Hidayat.MM berharap Porum Musrenbang Kabupaten Waykanan yang dilaksanakan benarbenar mengacu pada kepentingan dan kebutuhan masyarakat dan hendaknya bersenergi dengan pembagunan Provinsi dan Pusat. (RUSDI)

ini keturunan Mangku Bumi tetap tegar dan menyerahkan Bantuan untuk pembangunan Nuwa Gedung.” Terang Arinal. Bupati Waykanan Hi. Raden Adipati Surya, bersyukur tokoh-tokoh di Waykanan masih bisa berkumpul dalam acara anjau silau yang di adakan oleh Kapolda Lampung. “Walaupun belum satu bulan saya di lantik menjadi Bupati akan tetapi sebagai Bupati saya siap menampung aspirasi masyarakat, karena pada prinsipnya adalah bagaimana masyarakat dapat tenang dan aman serta nyaman dalam menjalankan aktifitas seharihari.” kata Raden Adipati. Masih kata Bupati, untuk memajukan Waykanan tentunya tidak bisa saya kerjakan sendiri butu bantuan, baik dari pemerintah pusat, provinsi dan seluruh aparatur pemerintah yang ada di waykanan, jika kita lakukan dengan Musyawarah dan duduk bersama, mudamudahan seluruh persoalan dapat terselesainkan dengan baik. (RUSDI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

17

Polda Sosialisasi Tipikor Lambar, FAKTUAL - Guna meminimalisir terjadinya tindak pidana korupsi (tipikor) dan kerugian terhadap keuangan negara, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) bekerjasama dengan Kapolda Lampung menggelar Sosialisasi Pencegahan Tindak Pidana Korupsi Dilingkungan Pemerintah. Kegiatan sosialisasi ini juga merupakan upaya peningkatan pemahaman dan peng­ etahuan SKPD Di Lingkungan Pemkab Lambar tentang segala bentuk tindak pidana korupsi serta memahami definisi konsep dan operasional tindak pidana korupsi, sekaligus membedakan kesengajaan dan ketidaksengajaan dalam korupsi maupun penggunaan wewenang, sehingga dengan kegiatan ini diharapkan di pemkab dapat menjauhi dan terhindar dari tindak pidana. Rapat Koordinasi (Rakor) Bulanan Sekaligus Sosialisasi Pencegahan Tindak Pidana Korupsi Dilingkungan Pemerintah Daerah ter­sebut dilaksanakan di Aula Ke Agungan Pemkab Lambar Rabu, (16/03). Hadir dalam acara tersebut Bupati Lampung Barat Drs. Mukhlis Basri MM, Wakil Bupati Lambar Drs. Makmur Azhari, Polda Lampung yang diwakilkan oleh AKBP Eka Mulyana, Sekdakab Lambar, Kapolres Lambar, Asisten, Staf Ahli Bupati, SKPD, Unsur Forkopimda, Kepala Badan,Dinas,Instansi,Kanto, Bagian, serta Camat Se Kabupaten Lambar. Asisten I Bidang Pemerintahan Bidang Pemerintahan Drs. Adi Utama., yang menjadi moderator untuk seluruh materi menyampaikan tujuan kegiatan sosialisasi ini agar para Pegawai Pemkab lebih mengerti dan memahami apa tindak pidana korupsi, penyalahgunaan wewe­ nang dan pencegahannya kegiatan ini diikuti oleh pegawai yang terdiri dari Dinas, Bagian, Unit Kerja Dan Kecamatan Di Jajaran Pemkab Lambar. Selanjutnya, mengemukakan sebagai negara hukum semua perbuatan aparatur pemerintah harus mendasarkan pada aturan hukum. Dalam menjalankan roda pemerintahan, terdapat

pedoman yang harus ditaati. Dalam mela­kukan perbuatan Pe­merintah, Aparatur Peme­ rintah diharuskan berpodoman kepada peraturan perundangan dan Asas-Asas Umum Pemerin­ tahan Yang Baik (AUPB). Sedangkan apabila dalam melakukan fungsi pemerintahan tidak berpedoman kepada peraturan perundangundangan dan aupb, maka pemerintah dapat dinyatakan melakukan tindakan tercela. “Dengan adanya kegiatan ini, pemerintah dapat lebih memiliki rasa tanggung jawab dari atas pelaksanaan pembangunan daerah yang di harapkan mampu mempercepat peningkatan kualitas layanan publik dan daya saing daerah guna mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” ujarnya. Bupati Lampung Barat Drs. Mukhlis Basri MM dalam sambutannya menyampaikan peng­ukuran pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan pembangunan daerah perlu dilakukan, agar diketahui seberapa jauh tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya dan permasalahan yang dihadapi dilapangan. pengukuran ini juga merupakan bagian dari pelaksanaan manajemen berbasis kinerja dalam kerangka pencapaian visi dan misi kabupaten. “Saat ini pemerintah telah berkomitmen untuk menempatkan pemberantasan korupsi sebagai salah satu prioritas kebijakan nasional dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerin­ tah­an yang baik. komitmen pemerintah tersebut diharapkan dapat menjamin kepastian hukum, mewujudkan negara indonesia yang kuat dan kokoh, menuju masyarakat yang adil dan makmur”, Jelasnya.

Kemu­ dian Bupati Juga menyam­pai­ kan pemberantasan tindak pidana korupsi adalah serangkaian tindakan untuk mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi melalui upaya koordinasi, suvervisi, monitor, penyelidikan,penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan di sidang peng­ adilan dengan peran serta masyarakat berdasar­ kan peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Jajaran pemerintah daerah diminta untuk menerapkan prinsip good governance, yaitu pemerintahan yang baik. Prinsip yang mengajar­ kan kepada kita untuk senantiasa taat hukum, transparan, akuntabel dan responsif dalam me­lak­sanakan tugas sehari-hari”,Ujar Bupa­ ti. Bupati menambahkan, tindak pidana korupsi masih menjadi masalah pokok yang menghambat pencapaian tujuan pemerintah daerah. oleh karena itu upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi saat ini menjadi agenda utama dari bangsa kita. Tujuan sosialisasi adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman hukum berkaitan dengan tindak pidana korupsi baik berupa pencegahan maupun pembertan­ tasan serta mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bebas dari kkn, “ Dalam Rakor sekaligus sosialisasi ini saya meminta kepada kepada camat karena pada saat ini curah hujan yang begitu tinggi, agar para camat tidak meninggalkan tempat karena

sudah ada beberapa contoh saat ini di suoh terjadi banjir , terjadi jebolnya bendungan yang ada di sana, kemudian tadi malam terjadi lagi di kebun tebu yaitu banjir. Saya juga meminta kepada camat agar memberitahukan kepada masyrakat agar mengadakan gontong royong membersihkan Drainase atau siring yang menjadi penyebabnya penghambat aliran sungai, serta saat ini sedang ada perbaikan jalan saya meminta kepada aparat pekon agar memberi rambu-rambu jalan baik itu jalan provinsi atau kabupaten karena sudah beberapa yang mengalami kecelakaan lalu lintas”, tutup Bupati. Sementara itu dalam sosialisanya AKBP Eka Mulyana Menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu wahana untuk menyatukan visi, misi dan persepsi dalam rangka penghor­ matan, perlindungan, pemajuan, pemenuhan dan penegakan hukum. Selain itu, menciptakan rasa keadilan di teng­ah masyarakat serta menyelesaikan permasalahan korupsi khususnya di Kabupaten eka menambahkan, pencegahan tindak pidana korupsi dipandang perlu bagi peserta sosialisasi dan aparatur pemerintah untuk senantiasa meningkatkan wawasan pengetahuan dan pemahaman di bidang hukum.“Terutama mengenai tindak pidana korupsi yang saat ini sedang marak terjadi,” ujar eka Selanjutnya bahwa tujuan sosialisasi ini adalah untuk memberikan informasi serta terselenggaranya kegiatan yang terprogram dalam upaya percepatan pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lambar, selain itu untuk mewujudkan penyelenggara negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, serta meningkatkan upaya pengawas­ an dan pembinaan aparatur khususnya PNS agar tidak terjebak dalam tindak pidana korupsi serta mencegah munculnya perilaku koruptif dilingkungan instansi masing-masing. (ADI)

Pemkab dapat Dukungan Hukum dari Kejari Lambar, FAKTUAL - Guna menciptakan sinergitas dan saling membantu serta menguatkan satu sama lain untuk mencapai tujuan yang sama, yakni mendorong tegaknya supremasi hukum yang berkeadilan. Peme­ rintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Liwa melakukan penandatangan perjanjian kerjasama (MoU) yang berlangsung di Aula Rapat Kagungan, Selasa (14/03). Nota kesepahaman tersebut masing-masing ditandatangani oleh kedua belah pihak, yaitu dari pihak Pemkab Lambar ditandatangani Bupati Drs. H. Mukhlis Basri MM., sedangkan dari pihak Kejari Liwa ditandatangani Alex Rahman SH.MH., yang juga selaku Kepala Kejaksaan Negeri Liwa. Dalam penandatangan kesepahaman tersebut, kedua belah pihak, sepakat untuk mengadakan kerjasama dibidang Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara. Kerjasama tersebut meliputi Bantuan Hukum, Pertimbang­ an Hukum dan Tindakan Hukum lainnnya, untuk waktu berjangka dan dapat diperpanjang atas kesepakatan kedua belah pihak. Adapun salah satu isi dari perjanjian tersebut yakni dalam menghadapi permasalahan Hukum

dibidang Perdata dan Tata Usaha Negara tersebut, pihak Pemkab Lambar dapat meminta bantuan, kepada Kejari Liwa yang selanjutnya pihak Kejari Liwa bersedia membantu Pemkab. Perjanjian kerjasama ini dapat membantu Pemkab Lambar untuk memperoleh dukungan dari Kejaksaan Negeri Liwa berupa Bantuan

Hukum, Pelayanan Hukum dan Tindakan Hukum lainnya apabila berhadapan dengan konflik hukum, khususnya dalam bidang Perdata dan Tata Usaha Negara. Hal tersebut di sampaikan oleh Bupati Lampung Barat Drs. Mukhlis Basri MM., saat memberikan sambutan pada acara Penandatanganan Perjanjian kerja sama antara Pemkab Lambar

dengan Kejari Liwa. Disela-sela acara tersebut Bupati berharap dimasa mendatang tidak terjadi lagi hambatan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang diakibatkan oleh berlarutlarutnya konflik hukum antara pihak-pihak yang berkepentingan dengan pembangunan daerah. Menurutnya, apabila setiap permasalahan hukum ditangani dengan baik, maka dampak­ nya tidak hanya positif bagi masyarakat, akan tetapi juga potensial meningkatkan kewi­bawaan pemerintah daerah sebagai pelayan publik yang professional. “Bagi Kejaksaan Negeri Liwa, akses terhadap persoalan-persoalan hukum yang dihadapi Pemda akan memberikan dukungan bagi suksesnya tugas-tugas penegakkan supremasi hukum yang menjadi komitmen Kejari Liwa”. Tutur Bupati. Agar implementasi kesepakatan bersama ini berhasil dengan optimal dan tidak bersifat kontra produktif, tambahnya, maka diperlukan komitmen yang kuat dan kerja sama lintas sektor yang sinergis dari kedua belah pi­ hak. (ADI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

18

Sawah dan Pemukiman Terendam Banjir Pesisir Barat, FAKTUAL - Musibah banjir menghantam Kecamatan Ngambur Kabupaten Pesisir Barat. Sekitar 1.500 Hektar lebih lahan sawah yang siap panen yang terendam banjir akibat meluapnya sungai Way Hanakau, Way Telma, Siring Kerbau, Siring Bunuk sekitar pukul 03.00 WIB pada minggu (13/3) lalu. Luapan air itu mengakibatkan banjir Pekon Negeri Ratu Ngambur, Pekon Sukabanjar dan PekonMon, hingga ribuan hektar lahan Persawahan setempat bahkan terlihat seperti danau, selain itu Sawah Warga Pekon Sukanegara turut terendam banjir. Kepala Balai Penyuluh Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Kecamatan Ngambur Ustori mengatakan; musibah banjir yang merendam Rumah Warga serta sekitar 1.500 Hektar lahan persawahan

terjadi setiap tahun saat musim penghujan. “Di Pekon Sukanegara terdapat sekitar 50 Hektar lahan sawah Warga Pekon itu terendam, di tiga Pekon lain disekitar Negeri Ratu Ngambur terdapat 1.500 Hektar lebih terendam seperti Danau, biasanya meski terendam air tapi cepat surut, disaat saat ini banjir yang terparah dari tahun sebelumnya karena hampir seluruh lahan sawah terendam banjir.” ungkapnya Dijelaskannya, banjir yang terjadi bukan hanya merendam Persawahan dan Akses Transportasi penghubung antara Pekonmon, Sukanegara serta Pekon Bumi Ratu, Banjar Negeri hingga menggenangi pemukiman Penduduk, biasanya ketika terjadi Banjir hanya menggenangi lahan Persawahan hingga satu sampai dua hari. Banjir cukup parah kita belum

R AGAM Tujuh Pj Kepalo Tiyuh Dilantik

Tubaba, FAKTUAL - Pemerintah kabupaten (Pemkab)Tulangbawang Barat (Tubaba),memiliki komitmen yang kuat terhadap kinerja pemer intahan,pembangunan,pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat. Komitmen tersebut diantaranya mendorong masyarakat di tiyuhtiyuh yang layak di mekarkan agar dapat memben­tuk tiyuh otonom. “Pemekaran ini bertujuan untuk membangun tiyuh yang maju mandiridan sejahtera menuju kabupaten yang terdepan optimis pasti maju.” ujar Bupati Tubaba Umar Ahmad, SP saat melantik 7 pejabat(Pj)kepalo tiyuh persiapan yang ada di 3 kecamatan, dilapangan Tiyuh Kagungan Ratu Agung, Selasa (15/3). Ini merupakan langkah penting yang menjadi bagian dari komitmen tersebut,sekaligus menjadi wujud pemenuhan aspirasi yang telah diper­ juangkan oleh masyarakat di 7 tiyuh persiapan, kata Umar. Tujuh kepalo tiyuh yang dilantik diantaranya dari kecamatan Tulangbawang udik tiyuh Kagungan Ratu Agung, Sutarji.

Tiyuh Gading Kencana, Tapsir. Tiyuh Karta Karya, Buhairi. Tiyuh Karta Tanjung Selamat, Indarsi Usman. Dari Kecamatan Way Kenanga, Tiyuh Sido Agung, Dahlani. Lalu dari Kecamatan Tulang­ bawang Tengah, Tiyuh Marga Asri, Iskandar dan Tiyuh Mekar Asri, M.Tohir. Turut hadir dalam pelan­ tikan tersebut Wakil Bupati Tubaba Fauzi Hasan, anggota DPRD setempat, Camat Tulangbawang Udik, Nur Muhammad, para Kadis, Kabag dan jajarannya,Kapolsek serta anggotanya dan masyarakat setempat. Lebih lanjut Umar mengatakan, proses pembentukan tiyuh ini sudah dilakukan sejak tahun 2015 yang lalu,sementara usulan pemekarannya sudah ada yang menyampaikan pada tahun 2023 dan 2014. “Peresmian 7 tiyuh persiapan ini dapat di maknai sebagai simbol bersatunya antara komitmen pemerintah daerah dengan aspirasi masyarakat yang memiliki keinginan yan sama untuk memajukan daerah.” Kata dia lagi. Dengan diwujudkan aspirasi masyarakat melalui pembentukan tiyuh persiapan saya mengajak semua kiranya semuanya dapat men­syu­kuri atas di resmikan nya 7 tiyuh persiap­ an ini. “Untuk kedepan kita bersama-sama akan menyusun serta melaksanakan berbagai programprogram pembangunan untuk kemajuaan kita bersama khususnya kabupaten tulang bawang barat.” Pungkasnya. (HERI)

bisa dipastikan kapan air ini akan surut, kapan, luapan banjir cukup besar ini disebabkan ada bendungan sungai yang jebol. “Rata-rata tanaman padi Warga yang terendam banjir dikecamatan Ngambur ini sudah memasuki masa panen raya, karena itu dirinya memprediksi banyak tanaman padi yang rusak, kerusakan pada tanaman padi pasti ada, bisa disebabkan karena material yang terbawa banjir seperti, lumpur, kayu dan lainnya. Kita belum bisa memastikan jumlah kerugian tanaman padi yang rusak setelah air surut, baru bisa ki Cek dan hitung kerugian dari kerusakannya “ujarnya. Akibat banjir itu petani mengalami kerugian

bukan hanya kerugian pada tanaman padi tapi termasuk tanam tumbuh lainnya, hasil produksi padi dan jagung yang turut terendam jelas akan mempengaruhi kualitas dan menyebabkan kerusakan. “Di pekon Negeri Ratu Ngambur ini saja yang sudah diketahui ada sekitar 10 Ton jagung yang disimpan digudang ikut terendam selain itu dibeberapa wilayah lain hasil produksi per­ tanian warga juga ada yang terendam, mu­dahmudahan diwaktu singkat kita sudah melakukan pendataan dilapangan.“ pungkasnya. (NAS)

Masyarakat Tubaba Gugat PLN

Tubaba, FAKTUAL - Lebih dari 50 masyarakat di Tulangbawang Barat (Tubaba) melakukan aksi demo di kantor ranting PLN di tiyuh Pulung Kencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Selasa (15/3). Warga menuntut PLN bertanggung jawab atas hidup mati nya listrik (biar pet) karena buruknya kualitas dan mutu pelayanan PLN terhadap masyarakat pengguna listrik khususnya di Kabupaten Tulangbawang Barat. “Akibat dari pemadaman sepihak oleh PLN, setiap hari bisa 4 sampai 5 kali pemadaman. Mereka merasa dirugikan baik moril ataupun materil,” ujar Koordinator demo, Agus Tomy. Dia menerangkan, kerugian masyarakat akibat terjadinya biarpet diantaranya peralatan elektronik menjadi rusak seperti kipas angin,kulkas,megicom dan lain-lain. Merugikan Usaha kecil seperti Rumah makan,fotocopy,warnet dan lain-lain serta kerap terjadi kebakaran rumah warga diduga arus pendek listrik. “Atas dasar itu masyarakat Tubaba menggugat atau menyampaikan tuntutan mereka terhadap PLN untuk wilayah Tulang Bawang Barat.” Terang Agus Tomy.

Adapun isi tuntutan pendemo yaitu; menuntut pihak PLN agar mengevaluasi kinerja atau pelayan­ an terhadap komnsumen nya. PLN agar mengganti rugi kepada masyarakat sesuai dengan UU No.30 pasal 29 tahun 2009 tentang tenaga listrik dan menuntut PLN agar menghentikan pemadaman secara sepihak. Apabila tuntutan masyarakat tidak di penuhi dalam waktu 7x24 jam, masyarakat akan kembali melakukan orasi demon dengan masyarakat yang lebih banyak lagi. “Aksi yang kami lakukan bukan demo anarkis melainkan hanya untuk menyampaikan aspirasi kekecewaan terhadap PLN.” Kata dia lagi. Turut dalam aksi tersebut, wakil DPRD Tubaba Yantoni dan anggota DPRD dari komisi C, Paisol. Aksi tersebut juga dikawal Kapolsek serta para anggotanya. Mereka mendampingi masyarakat untuk berjaga-jaga agar masyarakat tidak melakukan anarkis dan mereka berharap masyarakat dapat menyelesaikan masalah ini dengan tenang. Wakil DPRD dan Angota DPRD dari komisi C,mengajak beberapa masyarakat yang mewakili dari pihak pendemo diantaranya Agus Tomy,Edison,Marwasi dan Sahrudin serta dari pihak PLN yang bertanggung jawab di kantor PLN Pulung Kencana yang diwakili Marwan dan Agung dapat duduk bersama guna menyelesaikan masalah yang ada. Dalam pertemuan tersebut belum menuaikan hasil yang di inginkan masyarakat, dan dari pihak PLN pun meminta maaf atas ketidaknya­ manan terhadap kinerja PLN Pulung Kencana. (HERI)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OKU SELATAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

19

OKU Selatan Deklarasi Sentra Peternakan

Sholehien Abuasir, SP, M.Si

Dr. Ir. Amruzi Ninha, M.Si

OKU Selatan, FAKTUAL - Dalam rangka mewujudkan program SPR (Sentra Peternakan Rakyat) secara nyata di lapangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan mencanangkan deklarasi terbentuknya SPR Sentra Peternakan Rakyat), di Desa Talang Padang, Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, Selasa (15/03). Kepala Dinas Peteranakan Provinsi Sumatera Selatan Dr. Ir. Amruzi Ninha, M.Si, mengungkap­ kan, deklarasi SPR ini merupakan tindak lanjut pencanangan SPR secara nasional yang telah dilaksanakan oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH), Kementerian Pertanian RI Prof. DR. Ir. Muladno, MSA pada tanggal 4 Oktober 2015, yang dipusatkan di Gedung Tanjung Mulya, Desa Sindang Mukti, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis (Provinsi Jawa Barat). Kabupaten OKU Selatan termasuk salah satu yang di pilih oleh Nasional, setelah tiga yang pertama kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Banyuasin, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Muaraenim, Setelah ini Kabupaten Lahat. “Jadi Kabupaten OKU Selatan sudah menjadi kajian Kementerian Pertanian Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Republik Indonesia, artinya keberuntungan yang besar bagi kita

daging dan susu. Dan untuk meraih target dimaksud, Pemkab OKU Selatan berkomitmen mendukung program tersebut dengan melaksa­ nakan kegiatan pembangunan peternakan yang tercantum dalam penjabaran Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati OKU Selatan Tahun 2016 - 2021, maupun melaksanakan sinergi bersa­ma Dinak Peternakan dan Perikanan Kabupaten OKU Selatan, dengan melibatkan berbagai instansi terkait seperti perbank-kan dan akademisi.” Kata Sholehien. Sholehien juga mengatakan, salah satunya dengan menyukseskan program SPR. Pemkab OKU Selatan sangat siap mendukung pengem­ bangan SPR (Sentra Peternakan Rakyat). Dengan demikian, masyarakat peternak siap mengemban amanah yang diberikan oleh pemerintah dalam pengembangan SPR. “Dalam membentuk SPR ini, prinsip dasarnya peternakan menjadi satu manajemen, kuat dalam pelayanan dan kelembagaan, SDM mumpuni, bisa menyediakan berbagai produk dan komoditas. Pada gilirannya, akan memiliki produksi dan komoditas yang berdaya saing sehingga kesejahteraan peternak meningkat. Itulah sebabnya, pengembangan SPR di OKU Selatan harus didukung oleh inovasi, rekayasa sosial dan SDM yang handal’ imbuh Wakil Bupati OKU Selatan. (RED)

selaku pelaksana peternakan di Kabupaten OKU Selatan terkhusus di Desa Talang Padang Kecamatan Buay Pemaca,” ujar Amruzi. Dia menyampaikan bahwa sentra peternakan rakyat ini adalah merupakan pilot projek nasional dan Sumatera Selatan menjadi pilot projek atau pendahulu. “Arti kata lain akan kebutuhan Sapi dan Kambing akan bisa mencukupi di Kabupaten OKU Selatan, kita berharap perternakan rakyat ini berbasis bisnis sehingga para peternak akan lebih sejahtera.” Ujar Amruzi Ninha Sementara, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten OKU Selatan Muhammad Dhani, S.Sos dalam laporannya menyatakan bahwa kegiatan deklarasi SPR ini pertama kali di Kabupaten OKU Selatan dan di laporkan GPPT SPR Sapi berjumlah 264 Orang yang tersebar di 10 Desa dengan rincian Kecamatan

Buay Pemaca di 7 Desa dan di Kecamatan Buana Pemaca di 3 Desa dengan populasi ternak yaitu indukan betina sebanyak 1000 ekor dan jantan sebanyak 219 ekor, sedangkan GPPT SPR Kambing peternak berjumlah 321 orang yang tersebar di 4 Desa di Kecamatan Banding Agung dengan jumlah populasi ternak indukan 2002 ekor dan jantan 364 ekor. Di tempat yang sama, Wakil Bupati OKU Selatan Sholehien Abuasir, SP, M.Si mengatakan, bahwa deklarasi ini merupakan salah satu agenda Nawa Cita yakni mewujudkan keman­ dirian ekonomi dengan menggerakkan sektorsektor strategis ekonomi domestik, yang selan­ jut­nya diterjemahkan oleh Kementerian Pertanian berupa, Nawa Cita Kedaulatan Pangan. “Peternakan sebagai bagian dari Pertanian secara luas, telah mentargetkan swasembada

Wabup Pimpin Rapat Persiapan Pameran Produk Ukm OKU Selatan, FAKTUAL - Wakil Bupati (Wabup) OKU Selatan Sholehien Abuasir, SP, M.Si memimpim rapat persiapan pameran produk UKM, Bazar dan Hiburan Rakyat untuk masyarakat Kabupaten OKU Selatan, bertempat di ruang kerja wakil Bupati, Kamis (17/03) Pelaksanaan pameran tersebut akan di laksanakan selama 2 minggu dari tanggal 25 Maret sampai dengan 10 April 2016 di Lapangan Bumi agung Kecamatan Muaradua Kabupaten OKU Selatan. Dalam laporan Kepala Dinas Koperasi, UKM, Pasar, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten OKU Selatan Rizal Pahlefi, AP, M.Si mengatakan bahwa pihak nya beker­jasama dengan pihak Montana Enterprise akan menyelenggarakan kegiatan Pameran Produk UKM dan Bazar serta hiburan rakyat yang bertujuan untuk menggeliatkan lagi perekonomian yang berbasis usaha kecil menengah (UKM) kegiatan ini didasarkan atas lemahnya perggerakan serta perputaran perekonomian di Provinsi Sumatera Selatan, untuk itu rencana dari Dinas Koperinpasdag beserta Montana Enterprise akan menghadirkan komunitas pelaku usaha di seluruh indonesia untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini serta membuka peluang bagi pelaku usaha lokal yang ada di Kabupaten OKU Selatan untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan Pameran Ini. Ujar Rizal Pahlefi. Simon, dari Montana Enterprise mengatakan, pihak­ nya akan melaksanakan kegiatan Pameran UKM, Bazar dan Hiburan Rakyat ini di Kabupaten OKU Selatan, dimana sebelumya pihaknya telah sukses mengadakan kegiatan di Palembang, Ogan Komering Ilir, OKU Timur dan sekarang di Kabupaten OKU Selatan dengan mengandeng para Pelaku Usaha di seluruh Indone­ sia. “Kegiatan kami ini telah berkoordinasi dengan Pihak Kepolisian, TNI, dan sekarang kami ingin berkoordinasi langsung dengan Pemerintah Kabupaten

OKU Selatan dalam hal ini dengan Bapak Wakil Bupati OKU Selatan secara langsung maksud dan tujuan kami dalam menyelenggara­kan kegiatan ini. Dan kami telah mendapat rekomendasi dari pihak Kepolisian dalam hal izin keramaian,” imbuh Simon Wakil Bupati OKU Selatan Sholehien Abuasir, SP, M.Si menanggapi laporan dan paparan dari pihak Kadin Koperinpasdag dan Motana Enterprise mendukung penuh kegiatan tersebut, apalagi kegiatan ini langsung menyentuh masyarakat banyak, harapan kami kegiatan ini berjalan sukses, aman dan lancar tidak ada kendala yang begitu berarti. “Harapan kami nantinya Bapak Bupati OKU Selatan Popo Ali M. B. Commerce dapat secara langsung membuka kegiatan tersebut. Dan kepada masyarakat Kabupaten OKU Selatan beramai-ramai lah datang berkunjung di Pameran UKM, Bazar dan Hiburan Rakyat yang akan di gelar dari tanggal 25 Maret sampai dengan 10 April 2016 nanti dan kepada pelaku usaha lokal segera dapat berpartisipasi ikut serta dalam kegiatan tersebut dan dapat bisa langsung menghubungi Dinas Koperasi, UKM, Pasar, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten OKU Selatan untuk info yang lebih jelas dan akurat mengenai Pameran Produk UKM, Bazar dan Hiburan Rakyat tersebut. Ujar Wakil Bupati OKU Selatan. (RED)

100 Pelajar Ikuti Seleksi Calon Paskibraka OKU Selatan, FAKTUAL – sebanyak 100 orang pelajar SMA/SMK dan MA Negeri dan Swasta se-Kabupaten OKU Selatan bersaing untuk dapat masuk menjadi 39 calon Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka) Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Tahun 2016. Persaingan tersebut tampak pada seleksi paskibraka tahap awal yang dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten OKU Selatan, di Halaman Pemkab OKU Selatan, Rabu (16/03). Dalam seleksi tersebut, para anggota paskibraka Kabupaten OKU Selatan ditunjuk untuk bisa mencari penerus paskibraka yang bisa mewakili Kabupaten OKU Selatan hingga tingkat Provinsi Sumatera Selatan dan Tingkat Nasional. Mansyur, S.Sos Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga mengatakan seleksi pertama ini dilakukan tahapan yakni, pengukuran tinggi badan dan berat badan, bentuk tubuh dan wajah, serta kemampuan berbahasa inggris, khusus untuk tinggi badan minimal perempuan 165 cm dan maksimal 175 cm, sedangkan untuk laki-laki minimal 170 cm dan maksimla 180 cm. Seleksi ini dilaksanakan selama 4 hari sejak tanggal 14 sampai dengan 17 Maret 2016 dengan peserta terdiri dari pelajar tingkat SMA/SMK dan MA Negeri maupun Swasta se-Kabupaten OKU Selatan. Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten OKU Selatan, Maha Resi Tama, SE, MM, M.Si mengatakan jumlah peserta yang di panggil utuk seleksi paskibrakan Tahun 2016 ini sebanyak 103 orang putra dan putri, dari 103 orang tersebut yang tidak registrasi ulang sebanyak 3 orang dengan berbagai alasan. Dan peserta yang ikuti seleksi sekarang berjumlah 100 orang. Dari seleksi tersebut akan di saring menjadi 39 orang yang terdiri dari 6 orang untuk mengikuti seleksi provinsi dan nasional serta 33 orang untuk Paskibraka tingkat Kabupaten OKU Selatan. Dengan tenaga pelatih yang berasal dari 3 Polri dan 3 TNI dan dibantu 6 orang pembina dari Dispora Kabupaten OKU Selatan. Dari seleksi ini peserta akan masuk barak pada tanggal 1 – 20 Agustus 2016 yang akan datang (RED)


FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 369 / Tahun Ke-14 / 21 - 27 Maret 2016

ADVERTORIAL

Tanjungbintang Bersatu Perangi Narkoba Lamsel, FAKTUAL – Indonesia darurat narkoba, yah itulah kondisi Republik yang kita cintai saat ini. Mengapa, karena setiap hari kita saksikan baik di media cetak terlebih media elektronik tidak lepas dari berita seputar Narkoba, yang miris lagi pela­kunya bukan sekedar rakyat biasa bahkan Pejabat, anggota TNI dan Polri-pun tidak lepas dari jeratan Narkoba, dan informasi terkini dalam sehari sekitar 48 orang meniggal karena barang haram tersebut. Prestasi BNN dan POLRI saat ini dalam pemberantasan Narkoba ini patut diacungi jempol, dari pemakai sampai Bandar dalam dan luar negeri berhasil diungkap dan ditangkap para pelakunya, namun demikian masih terus ada nampaknya tidak pernah jera dengan sanksi dari hukuman puluhan tahun, seumur hidup bahkan sampai

hukuman mati. Keseriusan Pemerintah dalam persoalan ini, Lembaga BNN-pun akan disejajarkan setingkat dengan Kemen­ trian dan di bawah MENKOPOLHU­KAM. Tapi untuk mengatasi hal tersebut tidak cukup dengan BNN, aparat TNI ataupun POLRI, namun semua pihak dituntut untuk berperan serta ikut mengambil bagian dalam pemberantasan Narkoba. Rabu, (16/3) di Desa Serdang Kecamatan Tanjungbintang Kabupaten Lampung Selatan, diprakarsai oleh Kepolisian Sektor Tanjungbintang mengadakan Rapat Forum Anti Narkoba yang bertujuan mengajak Forum Anti Narkoba se Kecamatan Tanjungbintang yang sebelumnya telah dibentuk di desa-desa, untuk ikut peduli dalam penanggulangan bahaya Narkoba tersebut mulai dari kalangan bawah. Acara yang dihadiri Camat Drs. Alamsyah Beserta Kepala Desa se Kecamatan Tanjungbintang, Kapolsek Tanjung­ bintang Feria Kurniawan, SIK beserta jajaranya, Danramil Tanjungbintang Kapten Invantri Muhtikno dan aggotanya serta Pengurus Forum Anti Narkoba se Kecamatan Tanjung­ bintang ini merupakan sosiaisasi bahaya Narkoba sekaligus merapatkan barisan untuk melakukan tindakan preventif dan penanggulanganya. Dalam sambutanya Camat Tan­ jungbintang menyampaikan bahwa wilayah kita ini merupakan sasaran peredaran Narkoba, karena daerah ini dikenal dengan kawasan industry yang tentu saja perputaran ekonomi sadah sangat tinggi, sehingga tidak menutup kemungkinan para pengedar

masuk melalui celah ini, berbeda dengan daerah yang murni pertanian, apa lagi wilayah kita ini berbatasan langsung dengan kota Bandar Lampung. Camat yang humoris ini memaparkan juga bahaya Narkoba yang sungguh sangat merugikan bukan saja pelaku tapi juga keluarga dan orangorang disekitarnya, karena kalau sudah kecanduan segala cara akan dilakukan untuk mendapatkan barang tersebut, makanya jauhkan keluarga kita dari Narkoba lanjutnya, jangan berani coba-coba karena para pemakai, pencandu bahkan pengedar itu awalnya dari coba-coba. Mengakhiri sambutanya Beliau mengharapkan kepada anggota Forum agar ikut andil dalam membentengi masyarakat dari bahaya Narkoba. Disisi lain Danramil Tanjungbintang Kapten Muhtikno siap membantu Aparat Kepolisian dan Forum Anti Narkoba dalam mengemban tugas mulia ini, ditambahkan para Babinsa yang ditugaskan di desa-desa juga akan menjadi konsultan sekaligus mendampingi apa bila diperlukan. Pemateri utama Feria Kurniawan, SIK yang juga Kapolsek Tanjungbintang menjelaskan panjang lebar tentang Narkoba dan bahayanya, serta upaya-upaya yang telah dilakukan baik tindakan preventifnya maupun penanggulanganya selama ini. Mengapa harus dibentuk Forum Anti Narkoba lanjut Beliau dengan gaya bahasa Retorik, UU Nomor 35 Tahun 2009 meng­ amanatkan peran serta masyarakat dalam pemberantasan Narkoba. Sedangkan tujuan dibentuknya Forum Anti Narkoba lanjut beliau, yang pertama anggota Forum ini harus menyeterilkan diri dari Narkoba,

kemudian membentengi keluarga dan masyarakat disekitarnya, yang kedua sharing (berbagi) informasi kepada aparat kepolisian, sehingga kami tahu tindakan apa yang sebaiknya dilakukan, ketiga sosialisasi langsung ke masyarakat tentang bahaya dan sangsinya bagi pengguna Narkoba. pesan mantan Kapolsek Bakauheni ini, meskipun jadi anggota Forum jangan bertindak gegabah, kalau ada yang diduga pemakai sebaiknya informasikan kepada kami, agar pihak kepolisian yang mengambil tindakan. Menanggapi hal tersebut para Kepala Desa sebagai penanggung jawab Forum, sepakat dan berkomitmen untuk bersung­ guh-sungguh dalam pemberantasan Narkoba, hal itu diungkapkan oleh Kades Purwodadi Simpang Jaya Saputra, sekaligus meminta kepada pihak Kepolisian untuk menurunkan anggotanya pada saat ada hiburan malam karena rawan keributan/ perkelahian, mungkin dampak dari miras bahkan tidak menutup kemungkinan celah ini dimanfaatkan untuk transaksi barang terlarang tersebut, jadi kalau ada hiburan yang melanggar batas waktu harus ditindak tegas serta diberi sanksi sesuai dengan ada dalam surat izin dari Kepolisian. Mengingat pekerjaan ini beresiko, sebaiknya para anggota Forum juga mendapatkan perlindungan hukum kata Winarto Kades Jati Indah, karena tidak menutup kemung­ kinan orang-orang ini akan bertindak nekat. Kades Sindangsari Sugeng Widodo juga mengusulkan agar Forum ini diberikan legalitas dari Instansi terkait dan dilengkapi dengan kartu anggota sehingga tidak ragu dalam menjalankan tugasnya. Mendengar berbagai usulan yang positif tersebut, Kapolsek yang masih belia ini akan menindaklanjuti dan menyampaikan kepada Bapak Kapolres dan BNN, selain itu nanti kita agendakan penyuluhan ke desa-desa. Terakhir saya tegaskan bahwa Forum ini jangan dimanfaatkan untuk melindungi atau ajang minta tolong, karena hukum tidak tebang pilih, Aparat Desa dan masyarakat adalah garda terdepan dalam membentengi generasi muda dari bahaya Narkoba. (cuk/AMRI/ADV)

20


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.