SKM FAKTUAL EDISI 389 l 26 SEPTEMBER - 2 OKTOBER 2016

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

BENAR BERIMBANG

HARGA Rp.12500,-

STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Pesawaran, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :

DEVA ARIYADI Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Pesawaran. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.

REDAKSI

TOWER TELKOMSEL DI DESA CIPADANG DIDUGA BERMASALAH HALAMAN 3 KEPALA BNN RESMIKAN LOKA REHABILITASI KALIANDA HALAMAN 6 RIBUAN PENDUKUNG ANTAR UMAR-FAUZI KE KPUD HALAMAN 12

Drs. MAHLIL, M.Pd.I KEPALA SEKOLAH

SMAN 12 Bandarlampung

BANTU SISWA TIDAK MAMPU DILUAR PROGRAM BILING

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

2

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015 Dewan Redaksi Uce Nasir, Yulizar K, Iwan S, Sukarmin.SH, Nindian Saputra, Noverisman Subing, Dobur Manalu, Sidik, Rahmat Hidayat.

Pemimpin Redaksi/ Perusahaan/ Penanggung Jawab Uce Nasir Wakil Pemimpin Perusahaan Rahmat Hidayat, SH Redaktur Ariza Zuzanfri Penasehat Hukum Ariansyah, SH Liputan Provinsi Lampung Timur Damiri (Ka.Biro), Muklis, Haldun Lampung Tengah Wilayah Timur Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) Johanda S Lampung Selatan Anri Pratama S (Kabiro), Biro Pringsewu Dwi Purnomo (Ipung), Made Setiawan,Subali Budi Karyadi, Supriyanto.

Biro Pesawaran Nasrin (Kabiro), Solihin, M.Zohir.

Biro Way Kanan Rusdi,S.Sos. (Kabiro) Herman, Usman Hadi Biro Pesisir Barat Nasiarudin (Kabiro) Biro Lampung Barat Adi Suwiknyo (Ka. Biro).

Tulang Bawang Hartawan Nur, SB, SH (Kabiro) Herman

l n l n l n

Biro Mesuji Tabrani (Ka.Biro).

Biro Tulang Bawang Barat Zainal. A (Ka. Biro), Heriyanto, Jazuli.

Perwakilan Sumatera Selatan Iskandar B. Anang (Ka.Perwakilan) Manager Keuangan Windri Widiarti Tarif Iklan Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran Rp. 12.500,(luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran Jl.Amir Hamzah No.1 /Wolter Monginsidi No.69 Gotongroyong Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung.

Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)

Para calon kepala daerah mulai mendaftar ke KPUD Selanjutnya susun strategi, cari simpati masyarakat...

Warga protes pembangunan tower di daerahnya akan akan berdampak buruk bagi kesehatan Lantas izin warga sekitar yang sudah dikeluarkan artinya “bodong” dong !

Penyelewengan anggaran dana desa (ADD) dan Dana Desa (DD) marak terjadi Oknum kadesnya udah kebel dengan yang namanya jeruji besi

STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :

HELDA SALAM Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Lampung Selatan. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.

REDAKSI

Keutamaan Ibadah Qurban

S

HALAT hari raya termasuk khususiat atau keistime­ waan bagi umat Islam seperti juga shalat istisqa’ (minta hujan) dan kusuf (gerhana matahari). Di antara dua shalat hari raya itu maka shalat Idul Adha lebih afdal dari shalat Idulfitri karena terdapat nas Al-Quran QS. (Al-Kautsar : 2) – “Oleh itu, kerjakanlah shalat (Idul Adha) karena Tuhanmu semata-mata, dan sembelihlah qurban (sebagai bersyukur).” Ibadah yang dituntut pada Idul Adha bukan sebatas ibadah jasadi yaitu shalat tetapi juga ibadah yang melibatkan pengorbanan harta yaitu melakukan penyembelihan hewan qurban yang sunat muakkad bagi umat Islam dan makruh mening­ galkan oleh orang yang mampu.

Rasulullah SAW : “Siapa yang mem­punyai kemampuan untuk berqurban tetapi tidak berqurban, maka jangan hadir di tempat shalat kami.” Semoga saja bagi yang mela­ kukan qurban di hari tersebut diam­ punkan dosanya dan ahli rumahnya pada titik pertama darah sembelihan qurban tertumpah ke tanah. Berqur­ ban adalah bukti taqwa dan tawakkal kepada Allah SWT, yang akan menum­ buhkan semangat hidup tidak pernah mengenal putus asa dari lindungan Allah SWT. Di dalam syariat yang dibawa oleh Rasulullah SAW, perintah dan larang­ an selalu ada dan terus berjalan kepada setiap hamba selama ruh masih bersama jasadnya. Dan selama itu pula manusia dapat menambah kedekatannya kepada Allah SWT dengan melakukan perintah-perintah syariat yang mulia. Baik yang berupa kewajiban maupun yang sunnah.

Setiap perintah Allah SWT sudah disesuaikan dengan kadar kemampu­ an dan kesanggupan hambaNya (QS. Al-Baqarah : 286). Begitu pula setiap apa yang diperintahkanNya itu pasti mengandung makna dan hikmah di dalamnya. Seperti ibadah shalat, zakat, puasa, ibadah haji, dan juga ibadah qurban. Kadang kala kita sebagai makhlukNya tidak mengetahui dan menyadari akan hikmah tersebut.

Bahkan cenderung menganggapnya sebagai beban yang memberatkan, terlebih pada perintah ibadah yang mengharuskan kita untuk mengeluar­ kan harta seperti halnya ibadah qur­

Oleh: NUR AMINUDIN

Dosen Pengajar pada STMIK Pringsewu

ban, padahal begitu besar keutamaan dan hikmah dibalik ibadah qurban.

Alangkah ruginya manusia jika di dunia hanya beribadah yang wajib saja atau dengan kata lain setelah bermuamalah dia kembali modal, tidak mendapat keuntungan sedikit­ pun. Maka ibadah sunnah ini hen­ daknya kita kejar, kita amalkan, sebab itulah bukti kesetiaan kita dalam mengikuti dan mencintai Rasulullah SAW, beliau bersabda : “Barang siapa menghidupkan sunnahku, maka dia telah mencintaiku, dan siapa yang mencintaiku, maka kelak akan ber­ kum­pul bersamaku di surga“. (HR. As Sijizi dari Anas bin Malik, lihat Al Jami’ush Shoghir) Bahkan dalam hadits qudsi Allah menyatakan bahwa Dia sangat cinta kepada hamba yang suka menjalankan amal-amal sunnah, sehingga mana­ kala Dia telah mencintai hamba tersebut, Dia akan menjaga matanya, pendengarannya, tangan dan kakinya.

Semua anggota tubuhnya akan terjaga dari maksiat dan pelanggaran.

Sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Al Bukhori dari Abu Hurairah RA. Dari sekian banyak sunnah yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW adalah melakukan ibadah qurban.

Kesunnahan berqurban ini adalah sunnah muakkadah, artinya kesun­ nah­an yang sangat ditekankan dan dianjurkan.

Sebagaimana diriwayatkan oleh imam Muslim dalam Shohihnya dari Anas bin Malik, beliau berkata “Rasul­ ullah saw berudhiyah (berkurban) dengan dua kambing putih dan bertanduk, beliau menyembelih dengan tangan beliau sendiri yang mulia, beliau mengawali (penyembe­ lihan itu) dengan basmalah kemudian bertakbir …”

HIKMAH YANG BISA KITA AMBIL DARI IBADAH QURBAN Ibadah Kurban memiliki pesan moral yang sangat dalam. Seperti pesan yang terkandung dalam makna bahasanya. Qurb atau qurbân berarti “dekat” dengan imbuhan ân (alif dan nun) yang mengandung arti “kesempurnaan”, sehingga qurbân

yang diindonesiakan dengan “kurban” berarti “kedekatan yang sempurna”.

Kata Qurbân berulang tiga kali dalam al-Qur’an, yaitu pada QS.Ali Imran/3: 183, al-Ma’idah/5: 27, dan al-Ahqaf/46: 28.

Pertama, sebagai bukti nyata ekspresi syukur, “Supaya mereka menyebut nama Allah atas apa yang Allah karuniakan kepada mereka berupa binatang ternak….” (QS. 22:34); Kedua, bukti sebagai hamba bertaq­wa, “Daging daging qurban dan darahnya itu sekali kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketaqwaanmulah yang dapat mencapainya…” (QS. 22:37); Ketiga, terakuinya sebagai umat Rasulullah SAW, “Barang siapa yang mempunyai keluasan (harta) dan tidak mau berqurban, maka janganlah mendekati tempat shalat kami !” (HR. Ahmad, Ibnu Majah, Al Hakim, Ad Daruquthni dan Al Baihaqi); Keempat, meraih ampunan dosa, ”Fatimah, berdirilah dan saksikan hewan sembelihanmu itu. Sesungguh­ nya kamu diampuni pada saat awal tetesan darah itu dari dosa dosa yang kamu lakukan…” (HR. Abu Daud dan At-Tirmizi); Kelima, pahala yang sangat besar, “Pada setiap lembar bulunya itu kita memperoleh satu kebaikan,” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah); Keenam, mendapat kesaksian yang indah dari hewan Qurban kita kelak, “Sesungguhnya ia (hewan qurban) akan datang pada hari kiamat dengan tanduk, kuku dan bulunya. Dan sesungguhnya darah hewan qurban akan jatuh pada sebuah tempat di dekat Allah sebelum darah mengalir menyentuh tanah. Maka berbahagialah jiwa dengannya”. (HR. At Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al Hakim).

Demikian besar keutamaan ibadah kurban, Semoga Allah SWT memberi­ kan keluasan rejeki kepada kita semua untuk memenuhinya dan menerima amal ibadah qurban kita. Amin yra.

Beruntunglah bagi orang bertakwa, Berbahagia orang yang bertawakkal kepada Allah SWT, Hidup didunia diperlukan sikap teguh pantang menyerah, setiap insan Muslim selalu hidup dalam sikap optimis dengan taqwa yang benar kepada Allah SWT dan senantiasa berserah diri kepada Allah SWT.

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

3

Kakam Sritejokencono Nyaris Diamuk Massa Lampung Timur, FAKTUAL - Mantan Kepala Kampung Sritejokencono kabupaten Lampung Tengah (Lamteng) Hadi Subeno nyaris jadi amukan masyarakat Desa Gedung Dalam Baru kecamatan Batanghari Nuban, Lampung Timur (Lamtim), Kamis (15/9) lalu.

Pantauan dilokasi, awalnya ratusan masyarakat Gedung Dalam Baru sedang berjagajaga di perbatasan lokasi lahan yang belum di eksekusi, masyarakat yang melihat alat berat yang sedang membuat jalan masuk ke lokasi sengketa, tiba-tiba Hadi Supeno masuk ke kerumunan, serta merta warga yang melihat

ber­te­riak, “Tangkap itu salah satu aktor dari dari sengketa lahan ini.”

Mendengar teriakan itu warga yang ada dilokasi langsung mengejar Hadi Supeno.

Namun amukan warga dapat dicagah aparat kepolisian Lampung Timur yang sedang melakukan penjagaan eksekusi lahan seluas 90,750 Ha yang ada di Desa Gedung Dalem tersebut.

Aparat kepolisian yang melihat kejadian, langsung mengamankan Hadi Supeno dari amukan massa.

Kabag Ops Kompol Ujang Supriyanto,

mengatakan, sebelumnya anggota yang mela­ kukan penjagaan sudah melarang agar mantan Kepala Kampung Sritejokencono kabupaten Lampung Tengah Hadi Subeno diminta untuk tidak masuk ke Dusun 4 Gedung Dalam Baru.

Namun yang bersangkutan tidak menghirau­ kan yang telah disampaikan petugas.

“Karena kami menyadari bahwa situasi warga dusun 4 Gedung Dalam Baru masih memanas, paska eksekusi lahan, Untung saja anggota masih disiagakan untuk berjaga-jaga sehingga situasi dapat di sterilkan” kata Kompol Ujang Supriyanto.

Lebih lanjut dikatakanya, semenjak diturun­ kan alat berat ke lokasi eksekusi lahan, sempat membuat masyarakat Desa Gedung Dalam Baru memanas dan siap melakukan perlawanan.

“Memang masyarakat Desa Gedung Dalam Baru sempat melakukan perlawanan akibat adanya alat berat yang membuat jalan masuk ke lokasi sengketa. Tetapi pihak kepolisian berusaha meredam amarah masyarakat.Dalam hal ini kami meminta kepada semua pihak agar dapat menahan diri, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ungkapnya.

(IRI)

Tower Telkomsel di Desa Cipadang Diduga Bermasalah Pesawaran, FAKTUAL - Bangunan tiang pemancar (tower) Base Tranceiver Station (BTS) Telkomsel di Desa Cipadang, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran diduga bermasalah.

Suwardi (47) warga setempat mengatakan, pihaknya keberatan dengan keberadaan pemancar tersebut.

“Saya yang tinggalnya berdekatan dengan bangunan tersebut sangat keberatan dengan adanya tiang pemancar Telkomsel tersebut. Saya kuatir jika jaringan pemancar tersebut telah beroprasi, radiasi dari tower tersebut akan berdampak pada kesehatan masyarakat.

Sedangkan jarak bangunan tersebut hanya sekitar 2 meter dari Rumah saya,” ujar Suwardi, Selasa (20/9).

Dirinya menyesalkan adanya penerbitan izin pendirian bangunan tersebut dari pihak terkait.

“Seharusnya sebelum izin bangunan terbit, pihak terkait melakukan penelitian terhadap dampak lingkungan, dan kebenaran izin lingkungan. Maka dengan demikian saya selaku Masyarakat merasa berkeberatan dan dirugikan terhadap bangunan tersebut, maka saya berharap kepada pihak terkait, untuk melakukan peninjauan kembali terhadap perizinan yang telah diterbitkan untun jaringan Tower Telkomsel yang dibangun di Desa Cipadang,” ungkap Suwardi .

Sementara, Kasi sarana telekomunikasi Dinas Kom­in­fo Pesawaran, Ismail saat dikonfirmasi menjelaskan, terkait dengan pengajuan rekomendasi pendirian bangunan tower pemancar Telkomsel yang dibangun didesa Cipadang, memeng benar.

Namun menurutnya, dasarnya adalah surat izin lingkungan yang telah ditandatangani dan melampirkan Poto copi KTP masyarakat yang berada di sekitar bangunan tersebut.

“Dan yang dianggap Masyarakat lingkungan adalah masyaraka yang Radiusnya setinggi Tower yang dibangun yaitu 72m. Selain itu juga, perizinan satu pintu telah bersama sama turun lapangan untuk melakukan kraos cek, baik itu Tanda tangan masyarakat maupun lokasi yang akan dibangun, saat itu belum ada yang komplain, maka dari kominfo menerbitkan Rekomendasi,“ terang Ismail saat ditemui diruangker­ janya, Kamis (22/9).

Ismail menambahkan, saat turun bersama dengan tim perizinan terpadu yaitu dari Kominfo, PU, Bapeda, Lingkungan Hidup dan Perizinan. Saat itu tim telah melakukan penelitian terhadap masyarakat yang menyetujui pendirian tersebut, dan saat itu tidak ada yang kompain.

“Dan apabila ternyata ada yang komplain, nanti akan kita tinjau kembali, dan apabila itu memang benar, maka bisa saja izinya akan dibatalkan,” ungkapnya.

Terpisah, Bagian pelayanan Dinas Perizinan Pesawaran, Andika Wijaya mengatakan, terkait perizinan benar telah diterbitkan. Dasar penerbitan surat izin tersebut, adalan rekomendasi dari perizinan terpadu, dan kami bersama perizinan satu pintu telah turun lapangan, melakukan penelitian, hasilnya saat itu tidak ada masalah, maka diterbitkan izin.

“Namun, tambahnya, apabila ternyata masyarakat yang berdekatan ada yang berkeberatan, silahkan buat suratnya, dan tunjukan bukti bahwa itu masyarakat yang berdekatan dengan bangunan tersebut. Apabila masyarakat setempat ada yang berkeberatan, dan tidak ada penyelesaian, maka kami akan meninjau kembali perizinan yang telah diterbitkan,” pungkasnya.

(RIN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

BANDARLAMPUNG

4

SMAN 12 Bantu Siswa Tidak Mampu Diluar Biling Bandarlampung, FAKTUAL – Meski Pemerin­ tah Kota (Pemkot) Bandarlampung meluncurkan program bina lingkungan (biling) guna membantu siswa yang tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan, namun tidak selu­ ruhnya dirasakan masyarakat.

Mengantisipasi hal tersebut, SMA Negeri 12 Bandarlampung sejak tahun 2012 lalu membantu para siswanya warga kurang mampu agar tetap bisa melanjutkan pendidikan meskipun siswa yang bersangkutan tidak termasuk dalam daftar siswa biling.

“Program bantuan bagi siswa kurang mampu diluar program biling sudah dijalankan SMAN 12 sejak empat tahun lalu. Ini dilakukan, menang­ gapi banyaknya keluhan dari siswa yang merasa kedua orang tuanya tidak mampu membiayai sekolah, namun sang anak memiliki keinginan kuat untuk tetap meneruskan pendidikan,” ungkat Kepala SMAN 12 Bandarlampung, Drs. Mahlil, M.Pd.I saat ditemui diruangkerjanya, Senin (19/09) lalu.

Ia menceritakan, banyaknya keluhan dari siswa membuat hatinya tergugah untuk membantu anak-anak yang tidak mampu itu di luar program billing.

“Anggaran yang digunakan untuk membantu siswa yang tidak mampu di ambil dari komite sekolah. Sebelumnya, saya kumpulkan seluruh komite sekolah dan saya ceritakan keluhan para siswa yang kurang mampu itu, Alhamdulillah direspon positif,” kata Mahlil.

Saat ini ada 27 siswa kurang mampu di SMAN

12 Bandarlampung yang mendapat bantuan.

Empat orang siswa bahkan mendapatkan dispensasi 100 persen dan sisanya 23 orang mendapat dispensasi 50 persen.

“Empat orang benar-benar tidak kita pungut bayaran dan 23 orang siswa lainnya mendapat potongan uang sekolah sebesar 50 persen.

Yang penting anak ada kemauan sekolah, ingin belajar sungguh-sungguh. Sekolah akan merespon dengan positif dan akan membantu siswa tersebut,” jelasnya.

Dibawah kepemimpinan Drs. Mahlil, M. Pd.I, prestasi siswa SMAN 12 juga patut dibang­ gakan. Dua orang siswa sekolah tersebut, Selly septiani dan Adelia Putri Ramadani berhasil meraih juara karate pada O2SN tingkat nasional beberapa waktu lalu.

Sementara di tingkat provinsi, segudang prestasi lainnya juga banyak ditorehkan siswasiswi SMAN 12 Bandarlampung.

(ARIZA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

PESAWARAN

5

DD Pesawaran Sudah Dikirim ke Kas Daerah Pesawaran, FAKTUAL Dana Desa (DD) tahap II untuk Ka­bu­paten Pesawaran sebesar 40 persen sudah dicairkan Pemerintah Pusat ke kas Daerah Kabupaten yang berjulukan Bumi Andan Jejama.

Kepala Badan Pemberdayaan masyarakat Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Pesawaran, Rusli RA mengatakan, bahwa DD tahap II Pesawaran sudah cair dari Pusat ke kas Daerah. “Alhamdulillah, DD tahap II untuk Kabupaten Pesawaran sebesar 40

persen sudah dicairkan ke kas daerah dari Pemerintah pusat, pada Rabu (21/9),” kata Rusli RA, Jumat (23/9).

Dia menjelaskan, pencarian DD tahap II tersebut, bisa dicairkan dari Pemerintah Pusat karena BPMPD Kabupaten Pesawaran telah menyampaikan laporan realisasi/pertanggung­ jawaban penggunaan DD tahap pertama sebesar 60 persen dari seluruh Desa dikabu­ paten pesawaran yang berjumblah144 Desa.

“Kita (Kabupaten Pesawaran, red) jatuh

urutan ke 2 se-Provinsi Lampung yang telah menyampaikan SPJ penggunaan DD tahap II kepemerintah Pusat setelah Lampung Tengah. Untuk pencairan ke Desa-Desa, sedang diajukan permohonan pencairan dari BPMPD ke sekda dan selanjutnya disetujui Bupati,” jelasnya.

Rusli menambahkan, setelah di setujui Bupati melalui sekda maka selanjutnya DD dari kas Daerah akan ditransper langsung ke rekening masing-masing kebendahara

Desa sesuai dengan jumlah dana berdasarkan draf atau ketentuan yang telah ditetapkan dari Pusat.

“Pencairan DD dari kas Daerah ke kas/ rekening setiap Desa (kades) bisa dicairkan apabila permohonan dari BPMPD untuk pencairan DD itu sudah disetujui oleh bapak Bupati, insya Allah minggu depan sudah bisa cair ke rekening setiap kepala desa,” Pung­­kasnya.

(RIN)

Inspektorat Tindak Tegas Penyimpangan Dana Desa Pesawaran, FAKTUAL - Dugaan penyim­ pangan dana desa (DD) yang terjadi di Desa Paguyuban, Kecamatan Waylima, pesawaran mendapat perhatian serius Inspektorat setempat.

Tim Inspektorat akan memeriksa pekerjaan pembangunan fisik yang menggunakan dana desa, yang diduga dibangun secara tidak berkualitas. Jika terbukti salah, akan dilakukan tindakan tegas.

“Saat ini kita sedang menunggu surat perintah tugas (SPT) dari pimpinan, untuk turun ke desa Paguyuban, kita bertugas sesuai dengan perintah atasan. Kalau kami sudah diberikan SPT, pasti kami akan langsung turun kelapangan guna mengecek pekerjaan yang dikerjakan oleh Kepala Desa Paguyuban itu,” kata Inspektur Pembantu (Irban) IV, Inspektorat Pesawaran, Tri Ananto, Rabu (21/9).

Tri Ananto, mengaku bahwa pihaknya sudah mendapatkan laporan tersebut, dan sudah membahas dengan pihak-pihak terkait.

“Kalau administrasinya yang bermasalah, kami cukup memanggilnya saja. Tetapi kalau masalah ini menyangkut bangunan fisik, kami akan turun untuk melihat bangunan tersebut secara langsung,” ungkapnya.

Tri Ananto menjelaskan, nanti Tim akan melihat langsung volume bangunan dan kualitas bangunan yang dibuat oleh pihak desa tersebut. Tim Inspekto­ rat juga akan meng­ gunakan tenaga ahli, sesuai keahlian bidang tersebut.

“Kalau dari hasil di la­ pang me­ m a n g tidak se­ suai, kami akan menyuruh kepala desa a g a r memperbaiki­ nya, dan membe­ nahi bangunan terse­ but sesuai dengan petunjuk­nya,” jelasnya.

Dia, menegaskan bah­ wa pihak Inspektorat tidak segan-segan untuk memberikan sanksi keras kepada kepala-kepala desa yang menya­

lahgunakan dana desa.

“Kalau memang sudah kami beri tahu tidak di indahkan dan masih membandel. Kita akan proses ke ranah hukum, karena memang sudah meng­ akibatkan kerugian negara. Dan sanksinya kita serahkan ke bapak bupati selak­u pimpinan, karena beliau yang berhak membe­ r i k a n sanksi,” te­ gas­nya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Desa Pagu­ yu­ban Kecamatan Waylima, Imam Kodri, diduga menyalahgunakan dana desa dan anggaran dana desa bernilai ratusan juta rupiah untuk kepentingan pribadi. Dana Desa yang digelontorkan oleh pemerintah pusat melalui dana APBN itu

digunakan untuk pembangunan fisik, membangun saluran drainase di enam dusun.

Namun pekerjaannya, tidak sesuai dengan spesifikasi juklak dan juknis. Pada pengerjaan drainase, penyusunan batu tidak diberi adukan semen. Adukan semen hanya dari di sisi bagian luar, dengan adukan semen satu ember semen berbanding sepuluh ember pasir. Pada bangunan drainase sepanjang 120 meter itu, tidak ada galian tanah, yang seharusnya digali.

Salah seorang kepala dusun membenarkan dugaan adanya penyalah gunaan anggaran desa tersebut. Pasalnya, untuk realisasi dana desa termin pertama, Imam selaku kepala desa tidak transparan. “Benar itu pak, masa Drainasenya cuman gini aja, tidak ada semennya. Cuma dipoles adukan saja dan nggak digali,” katanya.

Selain itu, kata Kadus itu, selama ini dalam penggunaan anggaran dana desa maupun dana desa, mereka tidak pernah diberi tahu.

“Kami tidak tahu, hanya di kasih duit untuk buat Drainase. Tapi jumlah keseluruhan untuk termin pertama ini kami tidak tahu sama sekali,” kata dia seperti dikutip harian­ lampung.com .

(RED/HL)

Dendi Lepas Peserta Wisata Rohani Pesawaran, FAKTUAL - Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona melepas peserta wisata Rohani, umat Hindu dan Budha Kabupaten Pesawaran tahun 2016, di aula Pemkab setempat, kamis (22/9).

Pada kesempatan itu Dendi berpesan kepada 100 peserta pemeluk Agama Hindu dan Budha yang mengikuti wisata rohani, selalu menjaga nama baik kabupaten setempat dalam perjalanan­ nya.

“Dalam perjalanan wisata rohani nanti, saya harapkan seluruh peserta mengikuti peraturan yang ada dan tertib, jaga selalu nama baik Pesawaran,” ujar dia.

Kemudian, jelas dia, selalu menjaga kesehatan dan jagalah pula makanan yang mengandung gizi.

“Dan, saya juga minta doakan agar rahmat tuhan agar senantiasa dilimpahkan di Kabupaten Pesawaran, agar dijauhkan dari bencana dan musibah, serta melakukan pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat Pesawaran,” jelas dia.

Putra dari anggota DPR RI Komisi II, Zulkifly Anwar ini juga mengutarakan, kedepannya, pemkab setempat akan terus menganggarkannya, agar masyarakat setempatt bisa menjalani wisata rohani.

“Kita akan terus berupaya, dapat memberang­ kat­kan masyarakat menjalani wisata rohani,” ucap dia.

Sementara itu, Kabag Binamental dan Spiritual, Setdakab Pesawaran, Razak menjelaskan, bahwa 100 orang peserta wisata rohani diberangkatkan

ke pulau Jawa dan Bali.

“Ya, 50 umat Hindu berangkat ke Provinsi Bali, dan 50 Umat Budha diberangkatkan ke

pulau Jawa,” kata Razak.

Kemudian, ia juga menjelaskan, bahwa kegiatan ini, akan diadakan rutin untuk setiap

tahunnya. Lalu, kata dia, yang diberangkatkan itu harus mendapat rekomendasi dulu dari organisasi atau lembaga keagamaannya. (RIN)

FAKTUAL

LAMSEL

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

tt

SURAT KABAR MINGGUAN

6

Kepala BNN Resmikan Loka Rehabilitasi Kalianda Lampung Selatan, FAKTUAL - Menyikapi tingginya angka penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dengan menerapkan strategi pendekatan demand dan suplay, maka Bandan Narkotika Nasional (BNN) kembali menambah fasilitas rehabilitasi dengan meresmikan Balai Besar Rehabilitasi Kalianda di Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (22/09).

Loka rehabilitasi kalianda yang secara langsung diresmikan oleh Kepala BNN Budi Waseso ini merupakan balai rehabilitasi milik pemerintah yang dikelola oleh BNN selain Balai Besar Rehabilitasi di Lido, Bogor, Balai Rehabilitasi di Batam, Kepulauan Riau, Tanah Merah di Samarinda dan Badoka di Makasar.

“Pembangunan pusat rehabilitasi ini tak lepas dari inisiatif Bupati Lampung Selatan yang telah berperean aktif dalam penyediaan lahan dan bangunan tempat rehabilitasi yang repsentatif. Bangunan loka rehabilitasi kalianda dibangun dari tanah hibah pemerintah daerah Kabupaten Lampung Selatan,” kata Budi Waseso.

Ia menjelaskan, bangunan di atas tanah seluas 30.000m2 ter­sebut telah dibangun beberapa sarana diantaranya instalasi gawat darurat, gedung re-entry male, ge­dung pri­mary male, gedung primary fe­male, ruang tin­dakan,

kamar residen, da­pur, laun­dry dan ru­mah iba­dah se­perti masjid, gereja, ka­pel, serta viha­ ra, juga diisi deng­an berbagai fasilitas seperti mesin x-ray, alat-alat laboratorium, alat radiologi,

alat poli gigi dan alat-alat kesehatan lainnya.

“Kapasitas yang dimiliki oleh loka rehabilitasi yakni sebanyak 97 orang residen yang terdiri dari 72 orang residen laki-laki dan 25 orang

resi­den perem­puan yang akan menam­pung para pecandu dan penyalahguna yang berasal dari daerah Sumatera Bagian Selatan, Seperti Bengkulu, jambi, Sumatera Selatan dan juga dari daerah Banten.“ ujarnya.

Terhitung sejak beroperasi­nya pada bulai Mei sampai dengan september 2016 ini, Balai Besar Rehabilitasi Kalianda tercatat telah menerima sebanyak 45 orang residen yang merupakan pecandu dan penyalahguna Narkotika dari wilayah Lampung dan sekitarnya.

Sementara itu hingga saat ini terdapat 52 orang pegawai yang telah mengisi berbagai posisi di balai rehabilitasi tersebut yang terdiri dari 9 orang pegawai negeri sipil (PNS) dan 43 orang pegawai non PNS. “Hadirnya Balai Besar Rehabilitasi Kalianda diha­rapkan dapat menjadi bangian dalam upaya menyembuhkan dan menyehatkan kembali para pecandu dan penyalahguna di wilayah Sumatera khususnya Lampung. Dengan demikian maka diharapkan akan dapat menekan laju denmand yang akan merugikan para bandar dan secara perlahan-lahan mengurangi per­ edaran gelap dan penyalahguanan Narkotika.,” ungkapnya.

(ANRI)

Zainudin Pimpin Upacara Pembukaan TMMD

Lampung Selatan, FAKTUAL - Bu­pa­ti Lampung Selatan Dr. H. Zainudin Hasan, M.Hum memimpin upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke97 tahun 2016, yang dipusatkan di Lapangan Desa Karang Anyar Kecamatan Jati Agung, Selasa (22/09).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Teritorial Kodam/II Sriwijaya Kolonel Infantri

Denny Marthen Rihi, Danrem 043/Gatam Kolonel Kavaleri Supriyatna, S.IP, M.M., Anggota Forkopimda, Kepala SKPD beserta Camat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan Kesepakatan bersama Swasembada WC antara Pemkab Lampung Selatan berkerjasama dengan Kodim 0421 Lampung Selatan serta SNV (Stichting Nederlandse Vriwiliger).

Usai memimpin upacara, Bupati Lampung Selatan Zaindin Hasan beserta rombongan meninjau lokasi pembangunan jalan dan jembatan di Desa Karang Anyar Kecamatan Jati Agung yang dilakukan bersama oleh Pemkab Lampung Selatan dan TNI. Zainudin berharap adanya percepatan pembangunan di desa-desa. Menurutnya, dengan bekerjasama dengan TNI membangun desa akan lebih cepat dan juga menghemat biaya.

“Dengan sinergitas antara TNI dan Pemeritah Kabupaten dapat mempercepat pembangunan di desa dan biayanya pun bisa hemat. Seperti pembangunan jalan dan jembatan yang kita tinjau tadi, biasanya menghabiskan dana sampai 1 miliar, dengan bekerjasama dengan TNI biaya yang dikeluar­ kan hanya Rp400 juta saja,” terangnya.

Sementara Zainudin mengaku terkejut dengan upaya dan kerja keras yang dilakukan jajaran kodim 0421/LS yang bisa membangun jembatan dan infrastruktur lainnya dengan dana yang cukup minim.

Untuk itu, dirinya berjanji akan memerin­ tah­ k an jajarannya untuk melakukan pengawasan terhadap beban kedaraan yang akan melintasi lokasi ini. Hal ini dilakukan, sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas upaya yang dilakukan kodim 0421/LS. “Inikan kerja keras kodim 0421/LS, paling tidak sebagai bentuk penghargaan akan kami

lakukan pengawasan yang lebih terhadap kendaraan yang melintas. Nanti akan kami buatkan portal, dan dijaga oleh aparat desa,” tutupnya.

Terpisah, Danrem 043/Gatam Kolonel Kav. Supriyatna,S.IP,MM,. mengaku bangga dengan lokasi TMMD yang dipilih oleh Dandim 0421/LS Letkol Arm Untoro Hariyanto.

Pasalya, jembatan yang dibangun ini meru­ pakan jembatan penghubung Desa Karang Anyar dan Desa Fajar Baru, dimana sebelumnya warga membutuhkan jarak tempuh sekitar 7 kilometer. Apabila terbangun, warga hanya menempuh jarak sekitar 1 kilometer saja.

“Ini merupakan wilayah yang tepat untuk dibangun jembatan. Karena, ini akan memang­ kas perjalanan warga sebanyak 6 kilometer.

Wajar kalau kegiatan ini banyak mendapatkan apresiasi dan dukungan dari warga dan selu­ ruh element pemerintahan,” singkatnya.

(ANRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

PRINGSEWU

7

Wagub dan Dua Bupati Kawal Siti-Edi ke KPU

Pringsewu,FAKTUAL - Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Bachtiar Basri dan dua orang bupati yakni Bupati Lampung Tengah Mustafa dan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara mengawal dan menyaksikan pendaftaran pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu Siti Rahma dan Edi Agus Yanto ke Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu, Jumat (23/9) sekira pukul 16.15.

Rombongan pasangan balon yang diusung oleh partai PAN (6) kursi di perwakilan DPRD Pringsewu dan Partai Nasdem (3) kursi, sebe­ lumnya secara bergantian melakukan orasi di simpang tiga Tugu Gajah bahkan para petinggi partai politik pengusung juga melakukan orasi.

Usai itu, rombongan menuju Sekretariat KPU Kabupaten Pringsewu. Rombongan terlebih dulu disambut para penari palang pintu merupakan tarian penyambutan adat Lampung, kemudian berjalan sekitar 300 meter menuju Sekretariat KPU. Selanjutnya pasangan bakal calon Siti Rahma dan Edi Agus Yanto memasuki ruangan pendaf­ taran, yang diikuti pula oleh Wakil Gubernur Lampung Bahtiar Basri, Bupati Lampung Tengah Mustafa., Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangku Negara , serta para pimpinan parpol PAN dan Nasdem baik tingkat pusat maupun Provinsi Lampung serta ada mantan pejabat Samsurya Rachudu yang turut masuk menyaksikan prosesi pendaftaran.

Mengawali prosesi itu, Ketua KPU Pringsewu Andoyo yang m e m i m­p i n pendaftarann terlebih dulu meng­­ucapkan selamat datang dan mem­per­ kenal­kan jajaran komisioner lain­ nya seperti H. War­ sito, Her­mansyah, Sofyan Akbar Budi­ man, Agus Prianto dan Sek­re­taris KPU Ihsan Hendrawan serta Ismail Kasubag Tek­hnik.

Selanjut masing-ma­s ing pengurus partai peng­usung seperti Ketua Parta Nasdem Samsu dan Sekretaris

Sahril Tanjung serta Ketua Partai PAN Asa Attorida El Hakim dan Sekretaris Safrudin hadir semua. Perwakilan Asa Attorida El Hakim yang menyerahkan berkasnya.

Selanjutnya juga dilakukan penyerahan formulir berkas persyaratan pencalonan dari masing-masing pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Pringsewu, yang kemudian dilakukan pencocokan dan penelitian (coklit) berkas oleh Pokja Pencalonan Hermansyah yang diawasi oleh tiga orang Panwaskab Pringsewu Afizal, Arifin Mahmud dan Azis Amriwan.

Setelah dilakukan pengecekan berkas, Andoyo menyatakan semua berkas baik dari dukungan partai politik pengusung maupun berkas pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu 2017 yakni Siti Rahma dan Edi Agus Yanto lengkap semua. ”Kendatipun ada kekurangan kelengkapan persyaratan berkas, maka dapat diusulkan pada 30 September hingga 4 Oktober 2016 melalui LO-nya,”jelas

Andoyo.

Dia menambahkan, untuk tahapan selanjutnya akan dilakukan tes kesehatan pada 23 hingga 26 September dan tes psikiater pada 25 September 2016.

Pada sepatah kata sambutannya balon Bupati Siti Rahma mengucapkan terima kasih kepada pihak KPU yang telah menerima pencalonnya karena semua berkas tidak ada masalah.”Dengan ini kami berdua akan tetap berjuang untuk rakyat kepentingan masyarakat Pringsewu,” ujarnya singkat.

Sedang balon wakil Edi Agus Yanto menutur­ kan, dirinya siap membangun daerah Kabupaten Pringsewu ini untuk menjadi lebih baik lagi hingga lima tahun kedepan.”Kami akan bekerja dengan semaksimal mungkin, bekerja lebih keras demi mementingkan rakyat. Semoga lima tahun kedepan Kabupaten Pringsewu akan lebih baik dan ada perubah­an,”ujar Edi Agus Yanto.

(PRI)

PDIP Pringsewu Gelar Rakercabsus Pringsewu, FAKTUAL - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pringsewu menggelar rapat Kerja Khusus (Rakercabsus) Pemilihan Kepala Daerah dan wakil kepala daerah kabupaten pringsewu periode 2017-2022.

Acara dilakukan di Res Area Kabupaten Pringsewu di hadiri Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sjahroden ZP, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pringsewu Handitya Narapati SZP, Suhardi Buyung pengurus DPD PDI Perjuangan, Ketua DPW PPP Provinsi Lampung, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ardian Saputra SH dan Ir Hj R.A Dewi Arimbi Soeharto, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pringsewu, Pengurus PAC se Kabupaten Pring­ sewu dan jajaran pengurus ranting se Kabupaten Pringsewu.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pringsewu Hi Handitya Narapati SZP dalam sambutannya mengatakan pesta demokrasi ke­pala daerah akan segera di gelar dan di tem­ pat ini melaksanakan rapat kerja khusus yang merupakan bagian dari pada mekanisme Partai.

“DPP PDI Perjuangan telah menetapkan pasangan calon bupati Ardian Saputra SH dan Wakil Bupati Ir Hj R.A Dewi Arimbi Soeharto.

Setelah rakercapsus kita akan bertemu dengan PPP dan akan langsung mendaftarkan ke KPU,” Katanya.

Suhardi Buyung Ketua Bidang Organisasi DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung membacakan surat rekomendasi DPP PDI Perjuangan tanggal 15 september 2016 dengan nomer 2180/in/dpp/IX/2016.

Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sjahroedin ZP mengatakan SK dari DPP PDI Perjuangan sudah jelas dan perintahnya apa serta sanksinya.

“Merebut kemenangan bersama PDI P dan PPP untuk pilkada 2017, Semua anggota fraksi di DPRD bertanggung jawab di masing masing kecamatannya, apabila tidak melaksanakan apa sanksinya begitu pemilu legislatif coret kalau tidak tanggung jawab,” Ucapnya.

Lanjutnya, Sekarang ini ujicoba dan Pengurus DPC PDI Perjuangan di bagi habis di masing masing kecamatan, apalagi masing masing PAC dan ranting.

“Kita hari ini deklarasi bahwa calon bupati dan wakil jelas, kepada pengurus DPC PDI Perjuangan, semua simpatisan bergerak kita rebut kemenangan,” Pungkasnya. (PRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PRINGSEWU 8 PPDP Pekon Sukoyoso Adakan Coklit BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

Pringsewu, FAKTUAL - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Pekon Sukoyoso, Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu melaksanakan pencocokan dan penelitian (coklit) dan pemasangan stiker disetiap rumah dalam rangka pemilihan kepala daerah kabupaten setempat yang akan dilaksanakan Februari 2017 mendatang.

Para petugas ini bekerja berdasarkan wilayah Per TPS didampingi oleh PPL pekon setempat serta Ketua Pengawas Pemilu Kecamatan Sukoharjo Nur Aminudin, MTI. “Untuk Coklit dalam pemilu tahun 2017, petugas mendatangi setiap rumah supaya data lebih baik dan bisa terlihat bagi pemilih yang masih baru atau pemula dan yang lebih penting dapat terdeteksi bagi masyarakat yang akan menggunakan hak nanti, serta bagi masyarakat yang belum memenuhi syarat baik umur atau yang telah meninggal serta pindah domisili atau lainya akan tetdeteksi,” jelas Nur Aminudin.

Ia menambahkan, pihaknya akan fokus

mengawasi proses coklit. Proses mutarlih tersebut salah satu tahapan yang rawan dan kritis. Oleh karena itu, PPDP harus benar-benar orang yang aktif dan nonpartisan.

“Kami berharap, PPK dan PPS cepat meres­ pon setiap rekomendasi yang kami sampaikan terkait mutarlih ini, misalkan kami menemukan adanya sekelompok orang yang belum terdata, mohon disikapi,” ungkapnya.

Menurutnya, PPL harus berdampingan dengan PPS dalam melakukan kerja pada tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu dan meminta supaya bekerja sesuai tugas dan fungsinya.

“PPL jangan mau diintervensi oleh pihak manapun. PPL juga harus menyampaikan laporan pelaksanaan pengawasan dan hasil

pengawasan kepada Panwascam Sukoharjo untuk disampaikan kepada Panitia Pengawas Kabupaten Pringsewu secara periodik,” tegasnya.

Sementara itu ketua PPS Pekon sukoyoso Arif Alfian, menyampaikan sesudah pertemuan dengan PPDP,untuk petugas petugas PPDP di wlayah ini ada 3 petugas untuk 3 TPS,setiap 3hari sekali mengadakan pertemuan dengan para petugas PPDP, hal dimaksudkan untuk melihat hasil kerja mereka serta laporan nya.

“Kami akan mengevaluasi supaya terlihat hasilnya. Selain berkoordinasi dengan petugas PPDP dan anggota PPS kami juga berkonsultasi dengan pihak pengawas,baik Panwascam,PPK dan Pengawas Pekon,supaya hasil dari Pendataan ini bisa baik pada saat nya nanti,“ jelasnya.

(MADE)

DPD Kesti TTKDH Pringsewu Dilantik Pringsewu, FAKTUAL - Ketua Umum DPP Kesti Tjimande Tari Kolot Kebun Djeruk Hilir (TTKDH) Provinsi Lampung Risman Hamid, melantik pengurus Kesti TTKDH Kabupaten Pringsewu periode 2016-2021 di Pendopo Pringsewu, Sabtu (17/9) lalu.

Pada kesempatan itu Risman Hamid meminta pengurus Kesti TTKDH Pringsewu dapat mengemban amanah tersebut dengan sebaiknya.

“Sebagai anak bangsa, maka wajib melestari­ kan dan menumbuh kembangkan seni budaya bela diri pencak silat TTKDH yang merupakan warisan leluhur,”pintanya.

Sebab siapa lagi kalau bukan kita yang melestarikan dan mengembangkannya seni bela diri yang lahir sejak abad 17 di Bogor itu.

Sedang bangsa lain pun terbukti ingin mengenal lebih dekat terhadap kesenian bela diri pencak silat. “Bahkan kesenian bela diri pencak silat sudah merambah dan diminati masyarakat negara luar. Melihat ini kita harus bangga,” ujarnya.

Risman Hamid menuturkan, Kesti TTKDH adalah salah satu organisasi atau wadah berkumpulnya para pendekar dari semua kalangan dan usia yang bernafaskan Islami serta mengutamakan jalinan silaturahmi dengan konsekuensinya peduli sesama anggota dan orang lain. “Organisasi ini memang tidak ada harapan, tetapi niatnya hanya ibadah semata.

Terbukti dalam melakukan kegiatan pasti akan keluar dana dari kantongnya sendiri,” ungkapnya.

Dia juga menegaskan, agar jajaran DPD TTKDH Kabupaten Pringsewu agar tetap membina hubungan baik dengan masyarakat juga pemerintah setempat demi mengarah kepada peningkatan pembangunan disegala bidang yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pringsewu.

“Maka menjadi anggota TTKDH jangan

arogan atau bergaya seperti preman. Tetapi harus mampu berbuat menjaga keamanan dan kondusivitas, kususnya di Kabupaten Pring­sewu yang sebentar lagi akan melang­ sungkan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada),” tegas Risman Hamid.

Kepengurusan DPD Kesti TTKDH Pringsewu Diketuai oleh Ahmad Muslim alias Mat Tehek di bantu Sekretaris Aris Mularto, Bendahara Imam Safe’i dan beberapa wakil ketua serta seksi bidang. Usai pelantikan dilangsungkan pembukaan Festival Bupati Cup pertandingan pencak silat TTKDH yang diikuti ratusan para pendekar se-Kabupaten Pringsewu memper­ tandingkan enam cabang seperti bertarung, rampak dan seni.

Mat Tehek yang juga Ketua Ormas Laskar Merah Putih Kabupaten Pringsewu usai dilantik mengatakan, diri­ nya siap meng­ emban ama­ nahnya dan akan tetap merapat­ kan ba­ risan un­t uk selalu men­ jaga kenya­ man­an, keaman­ an dan kon­dusivitas wilayah Ka­ bupaten Pring­ sewu yang berslogan Pringsewu Bersenyum

Manis.

“Kami bersama sekit­ ar 5 ribu anggota TTKDH siap didepan untuk menjaga keamanan dan kondusifnya Kabupaten Pringsewu ini,” tegasnya.

Suja­di Jadi Penasehat Sementara, Bupati Pringsewu Sujadi, yang sebelumnya mendapat kehormatan menjadi keluarga besar,

kini diangkat menjadi penasehat DPD Kesti TTKDH Kabupaten Pringsewu periode 20162021.

Terkait pelaksanaan festival Bupati Cup pencak silat TTKDH, Sujadi mengharapkan agar kepada dewan juri harus jujur dan pro­ fesional, juga kepada para peserta dalam bertanding dapat menjunjung spotivitas tinggi.

“Sebab yang paling utama dicari bukanlah kemenangan juara, tetapi lebih mengedepankan rasa pereratan persaudaraan dan silaturahmi,” harapnya. (PRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTENG

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

9

Warga Lamteng Doakan Korban Banjir Garut Lampung Tengah, FAKTUAL – Puluhan ribu warga muslim yang tergabung dalam “Syekher Mania” (sebutan penggemar Habib Syekh) mengikuti ‘Lampung Tengah Bershalawat’ bersama Habib Syekh bin Abdul Qodir Assegaf di Lapangan di Lapangan Merdeka Gunungsugih, Kamis, 22/9/2016 malam.

Selain meningkatkan ukhwuah Islamiyah, acara ini juga bertujuan untuk mendoakan para korban bencana banjir Kabupaten Garut Jawa Barat.

Hadir pada acara tersebut Bupati

Lampung Tengah (Lamteng), DR. Ir. Mustafa, Kapolres, Ketua DPRD, Dandim, para alim ulama dan puluhan ribu syekher mania yang membawa berbagai aksesoris dan panji-panji.

Mereka memadati acara dan berebut tempat terdepan. Tak hanya dari Lampung Tengah, jamaah juga datang dari berbagai kabupaten/ kota diLampung.

Di sela lantunan shalawat, Habib Syech mengajak kepada

kaum muslim, khususnya warga Lampung Tengah untuk

merekatkan kebersamaan dan persatuan.

Warga diharapkan semakin saling bekerjasama dan berlomba dalam hal kebaikan.

“Jangan saling memaki namun eratkanlah ukhuwah dengan landasan cinta kepada Allah dan Rasulullah. selalu menjaga sekaligus pererat tali silaturahmi, setiap waktu membaca shalawat kepada Kanjeng Nabi Muhammad SAW,” katanya.

Sementara itu Bupati Lamteng Mustafa berpesan kepada seluruh umat Islam yang ada di Lampung Tengah untuk senantiasa selalu menjaga sekaligus pererat silaturahmi dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang memecah belah umat.

“Umat Islam jangan gampang terprovokasi dengan informasi-informasi yang belum terpercaya dan berbau provokativ. Kita harus selektif, apalagi yang berhubungan dengan ideologi bangsa dan NKRI harus dijaga selamanya,” ujar Mustafa.

Adanya bencana banjir di Garut Jawa Barat, dia menegaskan, acara shalawat bersama ini dipersembahkan untuk mendoakan para korban banjir. “Bencana di Garut merupakan cobaan bagi kita semua. Kita doakan agar bencana ini tidak terulang, dan kita semua khususnya para korban diberi kesabaran,” imbuhnya.

Kepada masyarakat Lampung Tengah, Mustafa berpesan agar semakin bersemangat dalam menjalankan aktivitasnya untuk kemajuan dan kesejahteraan Lampung Tengah. Ia minta masyarakat untuk menjalin kerjasama yang baik untuk mewujudkan pembangunan.

“Lampung Tengah terus membangun, baik

dari segi infrastruktur maupun sumber daya alam. Pelan tapi pasti LampungTengah terus membangun. Saya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi untuk bersama-sama membangun LampungTengah,” imbuh Mustafa.

Sebelumnya telah dilaksanakan pemberian santunan kepada ratusan anak yatim piatu dari dua kecamatan di LampungTengah.

Santunan diberikan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, khususnya anak yatim.

Mustafa Didaulat Jadi Pembina Syekher Mania Lampung Pada kesempatan itu Bupati Mustafa didaulat menjadi Pembina Syekher Mania di Lampung.

Penunjukan dilakukan langsung oleh Habib Syekh dengan tujuan agar bisa lebih menghidupkan lagi aktivitas Syekher Mania di Lampungkhususnya Lampung Tengah.

“Saya apresiasi sekali dengan semangat para Syekher Mania di Lampung terutama di Lampung Tengah. Jamaah selalu penuh dan semangat untuk melantunkan shalawat. Agar ukhwuah Islamiyah ini terus terjaga saya berharap Pak Mustafa bisa menjadi Pembina Syekher Mania di Lampung. Saya percaya dibawah naungan beliau, Syekher Mania bisa lebih aktif lagi,” ujar Habib.

Menanggapi hal ini, Mustafa mengaku tersanjung dan siap mengemban kepercayaan tersebut. “Saya bersyukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Di Lampung Tengah sendiri, saya akan menjadikan shalawat sebagai agenda rutin di Lampung Tengah.

Dengan ini diharapkan bisa menciptakan suasana Lampung Tengah yang santun, damai dan agamis,” pungkasnya. (SYAH)

Kapolda Motivasi Warga Agar Giatkan Ronda Lampung Tengah, FAKTUAL – Untuk kali kedua, Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin mengikuti ronda di Kabupaten LampungTengah, Rabu dini hari, 21/9/2016.

Orang nomor satu di Koprs Bhayangkara Lampung ini ingin terus memotivasi mas­ yarakat untuk semangat menjaga keamanan di Lampung Tengah.

Ia mengakui jumlah aparat keamanan masih belum sebanding dengan luasnya wilayah di Lampung. Untuk itu dibutuhkan peran masyarakat untuk berpartisipasi bersama-sama membantu kepolisian dalam menjaga kemanan.

Pihaknya juga mengapresiasi Bupati Lamteng Mustafa yang begitu giat menggerakan

aktivitas ronda di kampung-kampung. “Jika bupatinya saja mau ronda, warga seharusnya lebih giat. Kedatangan kami kesini juga untuk memotivasi warga agar terus semangat. Bantu kami menjaga keamanan di Lampung,” ungkapnya.

Aksi nyata ini juga harus dijadikan teladan bagi kepala daerah lainnya di Indonesia khususnya Lampung, agar mau terjun langsung di tengah warga. Kapolda bahkan meminta kepada Kapolri agar memberikan penghargaan kepada bupati Mustafa.

“Sudah kita ajukan. Kita doakan tahun 2017 Pak Mustafa bisa mendapatkan peng­hargaan dari Kapolri. Karena ronda dan siskamling merupakan bagian dari keamanan dan mem­

bantu kepolisian,” imbuhnya didampingi Kapolres LampungTengah AKBP Dono Sembodo dan Dandim 0411/LT Jajang Kurniawan.

Dia berharap dengan ronda angka kejahatan di Lampung Tengah dapat ditekan secara signifikan. “Lampung Tengahmasuk satu dari empat kabupaten di Lampung yang tingkat kejahatannya tinggi. Dengan adanya ronda, mudah-mudahan tindak kriminalitas dapat berkurang,” ujar dia.

Sementara itu Bupati Lamteng Mustafa menuturkan ronda menjadi langkah paling efektif dalam meningkatkan keamanan di Lampung Tengah. Sebagai kabupaten terluas di Lampung, tidak mudah menjaga keamanan di 28 kecamatan diLamteng. Untuk itu

dibutuhkan peran masyarakat untuk memban­ tu kepolisian untuk meningkatkan keamanan.

“Ronda adalah budaya local yang harus dilestarikan. Melalui ronda saya ingin menghidupkan kembali marwah kearifan local nusantara. Kami targetkan tahun depan kami akan membangun 2017 poskamling yang akan tersebar di seluruh dusun di Lamteng,” jelasnya.

Ia bersyukur langkahnya ini mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak, khususnya masyarakat. “Pak Kapolda juga Alhamdulillah support. Begitu juga dengan Dandim, Kapolres dan warga, jika semua solid untuk bersamasama menjaga keamanan, saya percaya Lampung Tengah akan aman,” pungkas Mustafa. (SYAH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL 10

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

Bentuk Karakter Bangsa Melalui Pramuka Tubaba, FAKTUAL - Apel Besar dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Gerakan Pramuka ke-55 tahun 2016 tingkat Provinsi Lampung yang dipusatkan di bumi perkemahan Ragem Sai Mangei Waway Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) berlangsung hikmat.

Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Kamabida) Pramuka Lampung bertindak sebagai pembina upacara pada Apel Besar yang berlangsung di Lapangan Tiyuh Candra Kencana, Keca­matan Tulang Bawang Tengah, Selasa (6/9) lalu.

Gubernur Lam­pung tiba di Tuba­ba sekitar Pukul 09.30 WIB deng­ an mengguna­kan he­li­kopter yang men­ darat di Lapangan Mer­deka Kelu­rahan Panaragan Jaya, disam­but lang­sung Bupati Tubaba Umar Ahmad bersama dengan para pejabat diling­kungan Pemkab setempat dan segenap unsur Forkopimda.

Sebelum menuju lokasi apel besar, Kamabida Pramuka Lampung ini singgah ke Rumah Dinas Bupati Tubaba. Selan­ jutnya, bersama-sama dengan rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju Bumi Perkemahan Candra Kencana.

Setibanya di Candra Kencana sekitar pukul 10.00 WIB, Kakak M. Ridho Ficardo dan Kakak Umar Ahmad selaku Kama­ bicab Pramuka Tubaba diarak meng­ gunakan Rato (Kereta Naga) oleh para anggota Pramuka Penegak menuju

lapangan tiyuh setempat yang menjadi lokasi Apel Besar HUT Pramuka Provinsi Lampung tahun ini dan disambut dengan kibaran bendera putra-putri Pramuka Penggalang.

Didampingi Bupati Umar Ahmad, M.Ridho Ficardo menyempatkan diri menyapa para anggota pramuka yang mengikuti apel besar tersebut.

Dalam sambutannya selaku pembina upacara apel besar itu, Kak Ridho yang

merupakan sapaan akrab dikalangan anggota pramuka berharap peringatan hari Pramuka kali ini dapat mendorong Perkembangan dan kemandirian gerakan Pramuka untuk mempercepat keber­ hasilan dalam upaya pembentukan karakter kaum muda sebagai calon pemimpin bangsa yang lebih handal dan lebih baik dimasa depan.

“Dalam rangka hari pramuka ke-55

tahun 2016 ini, ketua kwartir Nasional gerakan pramuka dalam sambutannya menyatakan bahwa perlu rebranding Pramuka baru yang diminati kaum muda, artinya pramuka hendaknya dapat mengikuti perkembangan zaman dan tidak terkesan kuno dalam era komunikasi digital dewasa ini,”ujarnya mengutif sambutan Kakwarnas Gerakan Pramuka.

Menurutnya, Pramuka baru ha­rus keren, gem­bira, asyik dan menyenangkan.

Tantangan bagi pembina Pra­muka yakni harus selalu kreatif dan berinovasi dalam membina peserta didik sehingga mereka merasa bangga men­ jadi pramuka,”Begitu pula para pelatih pembina harus belajar terus menerus untuk dapat mengem­bangkan dan me­nerapkan tekhno­ logi pendidikan yang uptodate tanpa me­ lupakan prinsip dasar dan metode kepra­ mukaan,” paparnya.

Dalam kesempatan itu, Ridho juga menyampaikan ucapan selamat terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas jasa-jasa pengabdian dan kerjasama kakak-kakak yang telah menerima penghargaan gerakan pramuka.

“Semoga penghargaan yang telah diberikan dapat memacu untuk lebih membantu gerakan pramuka dalam mencapai tujuannya. Saya juga mengajak kaka-kaka untuk lebih merapatkan barisan dan menyatukan gerak langkah untuk percepatan dalam pembentukan karakter kaum muda Indonesia.

(ADV)

Fauzi Hasan Minta Gapensi Turut Membangun Tubaba Tubaba, FAKTUAL - Wakil Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Fauzi Hasan meminta Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Tubaba menjalin hubungan yang lebih baik lagi, dengan pemerintah Tubabar, dalam upaya membangun kemajuan Tulangbawang Barat kedepan yang lebih baik.

Hal itu ditegaskan Fauzi Hasan saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) II Gapensi 2016, yang diikuti 33 peserta perusahaan di Balas Tiyuh (desa), Pulungkencana, Rabu (21/9).

“Gapensi bisa lebih baik lagi dalam menjalin kerja sama dengan pihak pemerintah. Selamat dan sukses atas pelaksanaan Muscab Ke II kali ini,” kata Fauzi Hasan.

Menurut dia, kemajuan yang di capai pada kabupaten Tulangbawang Barat adalah bukan semata mata keberhasilan Bupati dan Wakil Bupati, tetapi juga berkat perjuangan dan dukungan masyarakat, termasuk kebersamaan dan kekompakan dengan Gapensi.

“Ini karena kita semua, sehingga dapat menuai hasil yang lebih baik,” katanya.

Fauzi, meminta, sebagai organisasi yang bergerak dibidang jasa konstruksi, kiprah Gapensi harus mengedepankan jiwa dan semangat profesionalisme, dalam konteks proses pekerjaan. “Ini demi menjaga komitmen dan loyalitas dalam menopang laju pembangunan yang berkelanjutan,” katanya.

Ketua Gapensi BPC Kabupaten Tubabar, Crista Candra, juga berharap kepada pemerintah daerah dapat memperhatikan

Gapensi. “Kita harus mendapat perhatian.

Dengan harapan bisa menjalin suatu hubungan yang lebih baik dan bertanggung jawab,” kata Crista.

Sementara, Ketua Gapensi Lampung Herman Syahrie meminta jajaran nya, agar dapat bermitra dengan pemerintah setempat. “Kemitraan yang baik serta bertanggung jawab dalam menjalankan kewajiban sesuai dengan harapan dan tujuan kita bersama,” katanya.

(RED)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

PILKADA

11

Dua Paslon Bupati Pringsewu Daftar Hari Pertama

Pringsewu, FAKTUAL - Pada hari pertama pembukaan pendaftaran bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu tahun 2017, ada dua pasangan balon (paslon) yang mendaftarkan diri di Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu, Komplek Perkantoran Pemkab Pringsewu.

Pasangan pertama yang mendaftar yakni paslon Ardian Sahputra dan Dewi Arimbi sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati yang datang pada pukul 12.30 Wib. Sedang paslon kedua yang mendaftar yakni pasangan H. Sujadi dan H. Fauzi yang datang pukul 14.30 Wib. Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Pringsewu Ardian Sahputra-Dewi Arimbi diusung oleh Partai PDl Perjuangan yang memiliki tujuh (7) kursi perwakilan di DPRD Pringsewu dan Partai Persatuan Pembangunan ada tiga (3) kursi.

Pada pendaftaran tersebut pasangan Ardian Sahputra-Dewi Arimbi didampingi Ketua DPC PDI Kabupaten Pringsewu Handitya Narapati.SZP dan Sekretaris Aminullah, Ketua PPP Kabupaten Pringsewu Johan Arifin dan Sekretaris Raharjo serta LO Sutanto.

Sedang pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Pringsewu H. Sujadi - H. Fauzi diusung oleh lima partai atau sebanyak 20 kursi keterwakilan di DPRD Pringsewu. Masingmasing Partai Gerindra (6 kursi), Partai Demokrat (3 kursi), Golkar (6 kursi), PKS (3 kursi) dan PKB (2 kursi).

Pasangan sujadi-Fauzi juga menghadirkan para ketua dan sekretaris partai pengusung seperti Partai PKS Kabupaten Pringsewu Zunianto dan Wahono, Ketua Partai Golkar Suherman dan Sekretaris Sagang Nainggolan, Partai Gerindra Ketua Haryono, Partai Demokrat Ketua Maryanto, Sekretaris Nurul Ikhwan dan PKB Ketua Taufik Hidayat, Sekretaris Hj. Mastuah.

Selanjutnya, sesuai dengan tata tertib dan peraturan pendaftaran di KPU, untuk pasangan balon, Ketua dan Sekretaris

partai pengusung serta LO harus mengisi dan menanda-tangani buku tamu, kemudian masuk keruangan pendaftaran yang telah disediakan.

Mengawali prosesi pendaftaran, Ketua KPU Pringsewu Andoyo yang memimpin pendaftaran terlebih dulu mengucapkan selamat datang dan memperkenalkan jajaran komisioner lainnya seperti H. Warsito, Hermansyah, Sofyan Akbar Budiman, Agus Prianto dan Sekretaris KPU Ihsan Hendrawan. Juga dihadiri perwakilan KPU Provinsi Lampung dan Bawaslu Provinsi Lampung.

Pada agenda selanjutnya, perwakilan dari pengurus partai pengusung menyerahkan berkas persyaratan pencalonan juga penyerahan berkas formulir bakal calon bupati dan wakil bupati Pringsewu.

Semua berkas terlebih dulu di lakukan pencocokan dan penelitian (coklit) oleh Pokja Pencalonan Hermansyah yang diawasi oleh tiga orang Panwaskab Pringsewu yakni Afrizal, Arifin Mahmud dan Azis Amriwan.

Setelah dilakukan pengecekan berkas, Andoyo menyatakan semua berkas baik dari dukungan partai politik pengusung maupun berkas pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu 2017 baik Ardian Sahputra-Dewi Arimbi dan pasangan balon H.Sujadi-H.Fauzi dinyatakan lengkap semua dan sah.

Kendatipun ada kekurangan kelengkapan persyaratan berkas, maka dapat diusulkan pada 30 September hingga 4 Oktober 2016 melalui LO-nya.”Untuk pasangan Sujadi-Fauzi ada berkas yang perlu diperbaiki. Karena ada berkas yang belum dilegalisir dan berfoto copi,”terang Andoyo.

Ketua KPU Kabupaten Pringsewu menambahkan, untuk tahapan selanjutnya akan dilakukan tes kesehatan pada 23 hingga 26 September dan untuk tes Psikiater pada 25 September mendatang. (PRI)

Dua Kandidat Bupati Mesuji Daftar di Hari Terakhir Mesuji, FAKTUAL – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Mesuji menerima pendaftaran dua pasangan bakal calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Mesuji, Febrina Lensisie Tantina-Adam Ishak dan petahana Khamami-Sapli, pada hari terakhir, Jumat (23/9).

Paslon pendaftar pertama Febrina Lensisie Tantina-Adam Ishak yang tiba sekitar pukul 14:30 Wib. Mereka didampingi lieson official (LO) dan perwakilan dua partai pengusung yakni PDIP dan Hanura.

Selang beberapa jam kemudian, disusul petahana Khamami-Sapli. Mereka tiba sekitar pukul 17.00 Wib, dengan didampingi lieson official (LO) dan enam partai pengusung, yakni Nasdem, PAN, PKB, PKS, Demokrat dan Golkar.

Ketua KPU Mesuji Saipul Anwar meng­ atakan, KPU belum dapat menerima berkas Febrina Lensisie Tantina-Adam Ishak, karena masih terdapat kekurangan berkas atau

persyaratan yang belum dipenuhi. Kekurangan berkas tersebut diantaranya form B2 dan B3.

“Form B2 yaitu pernyataan antara gabungan partai kualisi, dan forn B3 pernyataan antara partai pengusung dengan calon,” ujar Saipul kepada awak media.

Kendati begitu, kata dia, KPU Mesuji masih memberi tenggat waktu hingga pukul 00.00 Wib nanti malam. “Untuk itu diharapkan paslon dapat melengkapi berkas yang masih kurang, hingga batas waktu jam 12 nanti malam,” katanya.

Sedangkan berkas paslon Khamami-Sapli, Saipul menyatakan telah lengkap dan tak ada kendala. Untuk itu, berkas pendaftaran paslon Khamami-Sapli langsung diterima oleh KPU Mesuji. “Untuk berkas pak Khamami tak ada kendala. Setelah dilakukan pengecekan dengan aplikasi silon berkas cukup,” kata dia.

(RED)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

TUBABA

12

Ribuan Pendukung Antar Umar-Fauzi ke KPUD Tubaba, FAKTUAL – Sekitar tiga ribuan simpatisan dan pendukung pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) periode 2017-2022, Umar Ahmad SP-Fauzi Hasan turut mengantarkan pasangan yang diusung 10 partai politik itu mendaftar diri ke KPUD setempat.

Dengan menggunakan traktor tangan yang telah dimodifikasi, iring-iringan pasangan petahana tersebut tiba di KPUD sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat (23/9).

Sepanjang jalan masyarakat antusias menyaksikan aksi konvoi pasangan incumbent menuju kantor KPUD. Usai mendaftar, kepada wartawan Umar Ahmad menyampaikan, pendaftaran tersebut adalah bentuk komitmen menunjukan rasa kecintaan untuk memajukan Tubaba.

“Yang mana kedepannya bersama-sama kita tingkatkan pembangunan Kabupaten Tubaba dan menjadikan masyarakat yang sejahtera menuju kabupaten yang terdepan, optimis dan pasti maju, dengan simbol nemen, nedes, nerimo. Bersamasama kita benahi pembangunan Tubaba,” katanya.

Pada kesempatan itu, Umar Ahmad juga mengajak masyarakat Tubaba, sama-sama menyukseskan pilkada di Tubaba tahun 2017 yang akan datang.

“Hal ini bukan untuk kepentingan Umar Ahmad dan Fauzi Hasan saja melainkan untuk memajukan kabupaten Tubaba dan saling menjalin persatuan agar kita menjadi sejahtera

dan Tu­ ba­­ba yang maju.” tambahnya.

Sementara, Ketua KPUD Tubaba, Ismanto Ahmad menyampaikan, pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Tubaba dibuka sejak tanggal 21 sampai 23 September 2016.

“Berdasarkan undang-undang pilkada, untuk pendaftaran tahun ini kita menggunakan PKPU No 9. Semoga pilkada mendatang sukses,” ujarnya. (HER)

DPRD Tubaba Desak KPUD Serahkan RKA Tubaba, FAKTUAL - Komisi A DPRD Tulang­ bawang Barat (Tubaba) memanggil KPUD setempat guna menanyakan Rencana Kerja Angggara (RKA) yang tidak kunjung diserahkan.

RKA dibutuhkan guna pengawasan DPRD dan pertanggungjawaban KPUD selama penyelenggaraan Pilkada di kabupaten setempat.

Ketua Komisi A Sukardi K menyampaikan, pihaknya sudah dua kali menegur KPUD untuk memberikan RKA, guna memudahkan peng­ awasan kegiatan KPUD. “Setelah kami panggil seperti ini pun KPUD belum bisa memberikan RKA. Disini kami ingin jawaban dari KPUD mengapa RKA tersebut belum bisa diberikan,” katanya.

Hal senada disampaikan, Wakil Ketua DPRD Tubaba, Yantoni. “Pada sidang paripurna lalu kami telah mengesahkan dana hibah untuk KPU Rp15 Milyar. Karena itu kami berkewajiban untuk ikut mengawasi penggunaan dana tersebut, sesuai aturan yang ditetapkan,”

Ia menambahkan, dalam laporan nanti menjadi tanggungjawab DPRD jika ada masyarakat yang menanyakan masalah dana tersebut “Lantas kami mau jawab apa, sementara RKA tidak diberi kepada kami dan jika ada perubahan hendaknya laporkan dulu sebelum disahkan di siding paripurna, jangan sudah disahkan ada lagi perubahan RKA tersebut,” ujarnya.

Menanggapi itu, Markorius, Sekretaris KPU Tulangbawang Barat menyatakan bahwa bukan tidak bisa menunjukkan RKA, tetapi masih ada di KPU Pusat. “Bukan kami tidak bisa menunjukkan RKA, tapi itu semua masih di KPU pusat,” katanya.

Jadi, kata Markorius, jika DPRD Tulangbawang Barat, masih ingin tau tentang RKA KPU Tubabar, maka DPRD harus menulis surat secara resmi, yang ditujukan ke KPU pusat, “Nanti KPU pu­sat­­lah yang akan memberikannya,” jelasnya.

(HER)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBA

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

13

Pilkada Tuba Diikuti Dua Pasang Calon Tulangbawang, FAKTUAL – Dua pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang (Tuba) periode 2017-2022 mendaftarkan diri ke KPUD setempat.

Hari pertama dibuka pencalonan, Rabu (21/9) pasangan Ir Hanan A Rozak MS dan Heri Wardoyo SH (Hangdoyo) mendaftarkan sebagai Bakal calon Bupati Wakil Bupati Tulangbawang dengan delapan (8) partai politik (Parpol) pengusung.

Kedelapan partai pengusung yakni, partai Demokrat, Golkar, Nasdem, Gerindra, PPP, PKS, PKB dan Hanura. Rombongan tiba di KPUD sekitar pukul 11.30 wib di terima langsung Ketua KPUD Reka Punata SH, dan keempat komisioner beserta sekretaris KPUD Syarif ali.

Kedatangan pasangan Handoyo ke KPUD Tuba dengan menaiki delman dan iring-iringan masa pendukung yang berasal dari parpol pendukung, simpatisan serta tim pemenangan sang petahana.

Sementara, pasangan balon yang diusung parpol PDI Perjuangan dan PAN, Hj Winarti SE MH dan Hendriwansyah mendaftar di hari

kedua, Kamis (22/9), dengan diiringi arakarak­an pasangan pengantin budaya lokal.

Ketua KPUD Tuba, Reka Punata, SH membe­ narkan pihaknya telah menerima berkas pen­ daftaran dua balon Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang yang akan bertarung pada pilkada serentak 2017 mendatang.

“Berkas kedua pasangan bakal calon terdapat kekurangan, namun KPUD telah menerima syarat pendaftaran kedua bakal calon, yakni pasangan Handoyo dan Winarti-Hendriwansyah bersama parpol pengusung masing-masing,” jelas Reka.

Ia menambahkan, setelah seluruh berkas diverifikasi KPUD dan memenuhi syarat, kedua pasangan bakal calon akan mengikuti tahapan berikutnya test kesehatan dan lainnya di RSUD Abdoel Muluk Bandarlampung.

Sementara, kedua pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang periode 2017-2022 meyakini akan memenangkan pertarungan di pilkada mendatang.

Pasangan Handoyo mengklaim, selama ini kinerja keduanya telah membawa perubahan bagi pembangunan di Kabupaten Tulangbawang.

“Dan pembangunan ini harus dilanjutkan.

Untuk itu kami meminta restu masyarakat Tulangbawang untuk bisa melanjutkan amanah membangun Tulangbawang,” terang Hanan., Tak mau kalah, pasangan Hj Winarti SE MH

dan Hendriwansyah mengusung jargon perubahan menuturkan, kami telah secara resmi mendaftarkan diri sebagai peserta pemilukada kabupaten Tulangbawang untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang periode 2017-2022 mendatang.

Dijelaskan Winarti, segala dukungan dan persyaratannya telah diterima oleh pihak KPUD Tulangbawang, untuk selanjutnya kami berdua akan melaksanakan tahapan berikutnya, sesuai dengan ketentuan dan aturan penyelenggara.

“Dengan komitmen saya bersama bapak Hendriwansyah, dan didukung oleh kader, sim­patisan serta relawan dari partai kami (PDIP dan PAN), kami yakin dan siap untuk menang pada pilkada mendatang.”ungkap winarti.

Dilokasi, kedua pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang periode 20172022 Hj Winarti SE MH dan Hendriwansyah, diarak ratusan masa simpatisan kader partai dari PDIP dan PAN juga warga masyarakat, tokoh dan pemuka agama dari berbagai pemeluk agama serta relawan pemenangan winartiHendri.

Nampak juga personil anggota kepolisian polres Tulangbawang dan anggota TNI makodim 0426 Tulangbawang siaga mengawal iringiringan masa pendukung winarti-Hendri hinga acara berakhir sekitar pukul 15,30 wib berlang­ sung tertib dan lancar. (MAN TB/WAN)

Kebangpol Gelar Rapat Kominda ­ Tulangbawang, FAKTUAL – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tulangbawang (Tuba) Yen Dahren membuka rapat Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) dan Tim Terpadu penanganan gangguan keamanan dalam negeri untuk membahas sejumlah potensi konflik yang mungkin saja terjadi, di Aula Rapat Kesbangpol Kabupaten setempat, Kamis (22/10).

Turut hadir perwakilan dari Kajari Menggala dan beberapa elemen terkait.

Rapat tersebut dilakkukan guna mengha­ dapi PemiluKada 2017 dan sejumlah isu memecah stabilitas mulai diantisipasi oleh pihak keamanan.

Dalam sambutannya, Kepala Kesbangpol Yen Dahren, meminta agar seluruh anggota Kominda lebih berperan aktif dan bekerjasama dengan masyarakat, pemerintah dan Ketua RT, guna mencegah dan mendeteksi secara dini potensi konflik.

Dirinya meminta, setiap anggota Kominda yang terdiri dari anggota intel sejumlah instansi pemerintah dapat bekerjasasama

dan kerja keras mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan yang mengancam keamanan dan ketentraman wilayah.

“Informasi dan hasil rapat akan kami sampaikan kepada Bupati, untuk dijadikan

bahan pengambilan keputusan/kebijakan dalam rangka antisipasi perkembangan situasi keamanan dan ketertiban di tengah –tengah masyarakat” jelasnya.

Melalui kegiatan ini mudah-mudahan

dapat terbentuk Tim Pusat Pengendalian Krisis(Pusdalsis), dan dengan adanya Pusdalsis maka koordinasi antar aparat keamanan bisa berjalan dengan lancar dan baik. Dengan demikian jika ada indikasi kecil akan adanya gangguan keamanan saat Pemilu bisa langsung diatasi sebelum berdampak lebih buruk lagi.

“Sangat efektif untuk berjaga-jaga agar kerawanan tak meluas menjadi chaos,” tambahnya.

Keberadaan Pusdalsis juga sudah sesuai dengan amanat UU Nomor 7 Tahun 2002 tentang Penanganan Konflik Sosial. Pusdalsis beranggotakan Kepala Kepolisian Daerah dan Panglima Komando Daerah Militer, keduanya di bawah koordinator gubernur.

Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa tujuan rapat Kominda dilaksanakan untuk membi­ cara­kan atau mengumpulkan informasi seputar perkem­bangan situasi keamanan dan politik yang berkembang serta antisipasi peredaran miras dan narkoba serta potensi konflik lainnya.

(WAN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

MESUJI

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

14

Gapoktan Panggungrejo Terima CSR Mesuji, FAKTUAL - Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Panggung Rejo menerima bantuan dana Coorporate Social Responsibility (CSR) dari PT Bank Lampung. Bantuan yang diberikan sebesar Rp 147.550.000,- dan diren­ canakan dana tersebut akan digunakan untuk membeli blower dan pipa untuk penanggulangan kekeringan yang sering terjadi saat musim kemarau.

Bantuan diserahkan langsung oleh Bupati Mesuji, Khamami bersama dengan Ketua DPRD Kabupaten Mesuji, Fuad Amrulloh, dan Kepala Cabang Bank Lampung Unit II Tulang Bawang, Ujang Ardan kepada Ketua Gapoktan Desa

Panggung Rejo, Kecamatan Rawa Jitu Utara, Haryanto, serta disaksikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji, Rizal Fauzi dan Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura, Anca Martha Utama di Rumah Dinas Bupati Mesuji, Kamis (22/09/2016).

Bupati Khamami pada kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bank Lampung atas bantuan CSR yang diberikan sebagai wujud kontribusi dari Bank Lampung dalam membangun Kabupaten Mesuji, khu­ susnya di bidang pertanian. Dia berharap kedepan bantuan yang diberikan semakin me­ningkat.

“Dalam mem­ bangun Kabupaten Mesuji harus melibat­ kan seluruh stakeholder, baik itu Pemerintah Daerah, masyarakat, dan dunia usaha. Saya sangat mengapresiasi kontribusi Bank Lampung yang selama ini banyak membe­ rikan bantuan CSR untuk Kabupaten Mesuji. Semoga dapat menginspirasi perusa­ haan-perusahaan lain untuk melakukan hal

yang sama sebagai se­ buah tanggung jawab sosial untuk masyarakat,” ujarnya.

(TAB)

Jemaah Haji Mesuji Tiba 11 Oktober Mesuji, FAKTUAL - Rombongan jemaah haji asal Kabupaten Mesuji dijadwalkan tiba di Mesuji pada 11 Oktober 2016 mendatang. Hal itu disampaikan Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Mesuji, Ronal Nasution di kantornya, Jumat (23/09).

Ia mengatakan, seluruh jemaah haji Kabupaten Mesuji sebanyak 73 orang, saat ini dalam keadaan sehat. Penyambutan kedatangan rombongan jemaah haji direncanakan akan dilaksanakan di Masjid Agung Al-Muhajirin, Simpang Pematang dan akan disambut langsung oleh Bupati Mesuji, Khamami.

Lanjutnya, berdasarkan informasi dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, dijadwalkan jemaah haji asal Mesuji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 37 akan bertolak dari Madinah pada 10 Oktober 2016 pukul 22.45 WIB dan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada 11 Oktober 2016 pukul 12.10 WIB, kemudian akan langsung diterbangkan menuju Bandara Radin Inten II pada hari yang sama.

“Tiba di Bandara Radin Inten II, selanjutnya jemaah haji akan dibawa ke Asrama Haji Rajabasa dulu sebelum kembali ke Mesuji. Diperkirakan rombongan akan tiba di Mesuji pada pukul 21.00 WIB dan direncanakan akan disambut langsung oleh Bupati Mesuji. Tentu kami berharap semua jemaah haji tetap sehat dan selamat sampai kembali ke rumah masing-masing, bertemu dengan keluarga dan sanak saudara. Semoga menjadi haji yang mabrur,” ujarnya.

(TAB)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

WAYKANAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

Pemkab Waykanan Kembangkan Sektor Peternakan Waykanan, FAKTUAL - Wakil Bupati Waykan­ an Edward Antony menghadiri Pembukaan Pelayanan Terpadu Peternakan dan Kesehatan Hewan serta Deklarasi Sentra Peternakan Rakyat (SPR) Kabupaten Way Kanan di Kampung Bali Sadhar Tengah Kecamatan Banjit, Rabu (21/9).

“Penyelenggaraan ini merupakan momentum yang sangat penting mengingat Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Way Kanan merupakan Dinas yang memiliki tugas pokok dan fungsi yang salah satunya adalah berupaya membangun Sub Sektor Peternakan dan Kesehatan Hewan di masyarakat,” ungkap Edward.

Menurutnya, pembangunan peternakan melalui Sentra Peternakan Rakyat (SPR) diha­ rapkan menjadi salah satu model pengembangan sector peternakan di Kabupaten Way Kanan.

Melalui model strategis ini diupayakan dapat meningkatkan produktivitas ternak sekaligus pendapatan dan kese­jahteraan petani-peternak, serta memberi dampak positif pada pengem­

bangan sektor lain.

“Peran Sektor Peternakan bukan hanya sekedar penyedia konsumsi protein hewani asal ternak, juga untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan peternak dan meningkatkan ketahanan pangan masyarakat. Dari usaha peternakan (seperti sapi) merupakan penghasil emas yang tidak ternilai harganya, seperti Emas Merah (berupa daging) dan Emas Putih (berupa susu) yang mengandung banyak protein yang berguna bagi tubuh. Sedang Emas Hitam (berupa kotoran) yang berguna untuk pupuk dan bahan energi Bio-Gas sekaligus mengurangi pence­ maran lingkungan dan sebagai energi alternatif,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Edward, untuk menunjang pertanian yang berkelanjutan, pupuk kandang (pupuk organik) memegang peranan yang sangat penting karena sangat berguna untuk memperbaiki struktur tanah. Pupuk kandang sangat diperlukan, hal itu tentunya juga men­ dukung pelestarian lingkungan dan melak­

sanakan Misi Nasional yaitu menuju “Indonesia Green”. Sehingganya kedepan sub sektor peter­nakan tidak lagi dianggap sub sektor sambilan melainkan harus menjadi sub sektor unggulan yang dikemas dalam agribisnis peternakan.

“Pembangunan peternakan juga telah menunjukkan bahwa pada sektor ini terbukti memiliki ketangguhan dalam menghadapi situasi krisis. Peran strategis peternakan juga berkaitan dengan penanggulangan kemis­kinan.

Kondisi tersebut memberi indikasi bahwa komo­ditas peternakan adalah komoditas yang sangat prospektif untuk dikembangkan dimasa datang serta dapat menjadi potensi sebagai sumber pertumbuhan baru dalam pembangunan pertanian ke depan bahkan menjadi Sektor tersendiri sejajar dengan sektor-sektor yang lain,” kata dia lagi.

Sasaran utama pengembangan komoditas sapi potong di Kabupaten Way Kanan adalah

15

: Peningkatan produksi melalui peningkatan populasi ternak dalam upaya pencapaian pemenuhan kebutuhan daging sapi di Provinsi Lampung. Untuk mecapai sasaran tersebut dan sejalan dengan strategi yang akan ditempuh dalam peningkatan produksi daging, kebijakan yang akan dilaksanakan antara lain : Perbaikan infrastruktur dan sarana dan prasarana peternakan, Pengaktifan kelompok tani-ternak, Peningkatan sumber daya manusia, Fasilitasi pembiayaan sarana peternakan, Penguatan usaha (Produksi) Agribisnis melalui penumbuhan Kampung Agroindustri dan pengembangan kawasan sentra produksi, Terciptanya usaha peternakan yang ramah lingkungan.

“Semua kebijakan tersebut adalah upaya Pemerintah Kabupaten Way Kanan melalui Dinas Perta­nian, Peternakan dan Perikanan un­tuk senantiasa me­ningkat­kan dan meng­em­ bang­kan po­pulasi ter­nak, pro­duksi hasil peter­ nakan, kon­sum­si hasil ternak dan me­ning­katkan penda­patan serta kesejah­te­raan peternak khu­ susnya dan masyarakat umumnya,” terangnya.

Pemerintah Kabupaten Way Kanan mempunyai komitmen untuk menjadikan Way Kanan sebagai salah satu daerah pengembangan agribisnis peternakan di Provinsi Lampung. Kegiatan agribisnis peternakan di Bumi Ramik Ragom ini dapat dikembangkan s e c a r a berkelanjutan, k a r e n a mempunyai beberapa keunggulan: Skala usaha d a p a t disesuaikan dengan kemampuan petanipeternak, Kegiatan agribisnis peternakan sederhana dan dapat dikelola petanipeternak, Tidak memerlukan teknologi yang terlalu tinggi, Tidak membutuhkan lahan yang luas, Ketersediaan pakan yang cukup berlim­pah dan dapat ditangani oleh tenaga kerja keluarga serta mem­punyai dampak ekonomi yang nyata dan cukup tinggi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Pada kesempatan ini perkenankan saya menyampaikan penghargaan yang setinggi– tingginya kepada semua pihak yang dari sejak awal secara sungguh-sungguh dan penuh dedikasi dalam menangani pelaksanaan Pelayanan Terpadu Peternakan dan Kesehatan Hewan serta Deklarasi Sentra Peternakan Rakyat (SPR) Tingkat Kabupaten Way Kanan. Kedepan, program SPR ini saya harapkan dapat berintegrasi serta bersinergi dengan sub sektor lain yang saling mendukung dan menguatkan. Hal ini sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten, yaitu Way Kanan Maju dan Berdaya Saing 2021, sekaligus peluang kerja baru dan meningkatkan kesejah­ teraan peternak,“ harapnya. (RSD/MAN GS)

Pembangunan Gedung SMAN 2 Banjit Sesuai Bestek Waykanan, FAKTUAL - Pembangunan gedung SMAN 2 di Kecamatan Banjit, Waykan­ an berjalan sesuai dengan RAB. Hal tersebut di ungkapkan oleh Adi Yuliana SPd. Pj.Kepala SMAN 2 Banjit saat dikonfirmasi diruang­kerja­ nya, pekan lalu.

Me­ n u­r u t A d i , pem­ bang­ unan y a n g tereali­ sasi sudah mencapai presentase dari

tahapan-tahapan termin dan ketentuan petunjuk pelaksanaan.

Namun menurutnya, pengerjaan proyek pembangunan gedung baru ini belum selesai sepenuhnya, masih dalam proses pengerjaan, dan itu sudah maksimal.

Hal senada yang di ungkapkan oleh beberapa tokoh masyarakat setempat,seperti Rusdi S.Sos, yang mengatakan, pembangunan gedung sekolah yang terealisasi sudah cukup maksimal pengerjaan ny.

“Masyarakat di Kecamatan Banjit merasa sangat terbantu dengan adanya pembangunan gedung sekolah SMA ini, sebab akses pen­ didikan di Kecamatan ini akan semakin mudah. Meskipun saat ini jumlah muridnya belum banyak, tapi saya yakin untuk kedepan perkembangannya akan semakin pesat.”

Ujar Rusdi.

(MAN GS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR 16 SCOPI dan IDH GCP Latih Master Trainer BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

Lambar, FAKTUAL - Sustainable Coffee Platform Indonesia (SCOPI) dan IDH Global Coffee Platform (GCP) menggelar pelatihan Pelatih Utama ahli (training of trainer) Master Trainer Nasional Kurikulum dan Manual Pelatihan Budidaya Berkelanjutan (Good Agriculture Practices GAP) dan Pasca Panen (Post-harvest) Kopi Robusta.

Peserta pelatihan tersebut diikuti oleh 65 peserta berasal dari 11 provinsi Lampung, Sumsel, Jabar, Jatim, Bali, NTB,NTT, Papua, Jambi, Bengkulu dan Sulawasi Selatan, yang merupakan perwakilan dari pemerintah, LSM, perusahan Kopi dan petani kader ahli dan dipusatkan di hotel permata Rabu-Kamis (20-21/9).

Program tersebut merupakan Kerjasama Pusat Pelatihan Pertanian Kementrian Pertanian RI, Dinas Perkebunan Provinsi Lampung dan Kabupaten Lampung Barat (Lambar), dihadiri langsung oleh Dr. Ir. Widi Hardjono, M.Sc., Kepala Badan Pusat Pelatihan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (SDM)-Kementarian Pertanian RI, Direktur Eexutive SCOPI Veronica Herlina, dan Senior Coffe and Cocoa Program Manager Indonesia IDH GCP Imam Suharto, dibuka oleh Asisten II Bupati Lambar Ir. Noviardi Kuswan, dihadiri oleh Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Ir. Rusdi.

Sementara itu, Direktur Eexutive SCOPI Veronica Herlina mengatakan, Nasional Kurriku­ lum dan Manual Pelatihan Kopi Robusta Berke­ lanjutan ini telah di luncurkan oleh Kepala Badan Pusat Pelatihan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (SDM)-Kementarian Pertanian RI bersama dengan Deputi Bidang Koordinasi Pertanian dan Pangan-Kementerian Koordinator Perekonomian RI pada tanggal 2 Mei 2016, di Jakarta. ”Nasional Kurikulum dan Manual Pelatihan Kopi Robusta Berkelanjutan ini merupakan satu-satunya kurrikulum dan manual pelatihan Nasional yang disusun dengan melibatkan multi-stakeholders dari sektor perkopian nasional, pelaku pasar Internasional, pemerintah dan mitra kerja pemerintah,” kata dia.

Sebagai tindaklanjut, lanjut Veronica dari peluncuran pedoman pelatihan ini, SCOPI berkerjasama dengan beberapa Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan, Lampung, Bandung dan Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur telah menandatangani Memorandum Saling Pengertian (MSP) pengembangan Kopi Robusta. ”Salah satu program kerjasamanya adalah program pelatihan dengan mengacu pada Nasional Kurrikulum dan Manual Pelatihan Kopi Robusta Berkelanjutan. Program pelatihan ini mentargetkan melatih pelatih utama (Master Trainer) sebanyak 120 orang dan pelatih dari kader petani sebanyak 3.600 kader tani,” jelasnya.

Sambung dia, penerapan pedoman pelatihan ini diharapkan bisa melatih petani Kopi Robusta paling kurang 70,000 petani sampai dengan

2020. Penerapan Nasional Kurikulum dan Manual pelatihan ini di mulai dengan dilaksana­ kannya Pelatihan Pelatih Utama ( Training of Trainer-ToT Master Trainer) di Provinsi Sumatera Selatan yaitu di Kota Pagar Alam pada tanggal 2-3 June 2016. ”Pada pelatihan angkatan I di Pagar Alam telah dilatih sebanyak 60 master trainer dari seluruh Indonesia. Dan pada Pelatihan angkatan

II yang dilakukan di Kota Liwa, Lambar diikuti oleh 65peserta berasal dari 11 provinsi bahkan ada yang dari papua,” pungkasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, dcenhgan kegiatan tersebut diharapkan berdampak pada doubling productivity dan tripling quality Kopi Robusta Indonesia.Pencapaian peningkatan produktifitas dan qualitas Kopi ditargetkan bisa meningkatkan nilai jual kopi petani paling kurang Rp. 3000

per kg. ”SCOPI memprogramkan melakukan pemantauan setiap semester terhadap tindak lanjut (RTL) dari pelatihan yang telah disusun oleh master trainer dari masing-masing provinsi/ Kabupaten untuk memastikan bahwa hasil pelatih­an ini berdampak pada petani Kopi.

Peman­tauan (monitoring)akan dilakukan berkerjasama dengan Kementerian Pertanian (Pusat Pelatihan Pertanian), Pemerintah Daerah (Dinas Perkebunan) dan mitra kerja SCOPI di wilayah-wilayah Pengembangan Kopi Robusta Berkelanjutan di Indonesia,” pungkasnya.

Dikonfirmasi usai pembukaan Widi Hardjono mengatakan, pemerintah bekerjasama dengan pihak asosiasi seperti SCOPI dan IDH GCP dalam rangka meningkatkan sumberdaya manusia dengan menggelar pelatihan-pelatihan kepada para master trainer.

“Kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak SCOPI dan IDG GCP ini sangat membantu peme­­rintah. Diharapkan dengan adanya pelatihan Master training ini berdampak pada doubling productivity dan tripling quality Kopi Robusta Indonesia,” ujarnya.

Sekadar diketahui, untuk hari pertama dilaksa­ nakan yakni Selasa (21/9) kegiatan berupa teori, dan Kamis (22/9) kegiatan akan dilanjutkan deng­an kegiatan praktek yang dengan mendatangi kebun-kebun kopi milik petani.

(ADI)

Minat Baca Masyarakat Lambar Masih Rendah Lambar, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) melalui Bagian Hukum dan Organisasi Sekretariat Kabupaten Lambar mengelar Peringatan Hari Kunjung Perpustakaan Dan Bulan Gemar Membaca Tingkat Kabupaten Lampung Barat Tahun 2016 sekaligus dalam rangka Memperingati HUT Lambar yang ke 25 atau disebut sebagai tahun perak.

Acara dilaksanakan di Gedung Perpustakaan Umum Kabupaten Lambar, Selasa (20/09), dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lambar Nirlan SH, dihadiri oleh Himpaudi, Asisten Bupati, Staf Ahli Bupati, Kepala SKPD, Ketua Tim Pengerak PKK, Ketua Dharma Wanita dan siswa siswi yang mengikuti, serta Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah Seluruh Indonesia.

Dalam sambutanya Sekretaris Daerah Kabupaten Lambar Nirlan SH menyampaikan dalam rangka memperingati hari kunjung perpustakaan dan bulan gemar membaca tingkat kabupaten lambar, tidak dipungkiri minat baca masyarakat Indonesia termasuk di Lambar masih sangat rendah, hal ini terbukti hasil survey unesco bahwa minat baca masyarakat indonesia hanya 0.001%.

Padahal membaca adalah salah satu upaya untuk kita meningkatkan pengetahuan dan dengan banyaknya pengetahuan akan membuat masyarakat menjadi cerdas, ini sejalan dengan tujuan bangsa indonesia yang tertuang dalam pembukaan undang-undang dasar tahun 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Sekda juga menyampaikan bahwa di indonesia mempunyai potensi yang besar untuk keluar dari stigma negara berkembang. Jendela untuk menuju ke arah sana adalah men­cip­takan masyarakat mempunyai budaya dan minat baca yang tinggi. Membangun budaya baca memerlukan sinergi dari banyak pihak. Upaya pembudayaan gemar membaca dilakukan melalui keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat.

“Meskipun media non cetak (tv, hp, internet dan radio) telah banyak menggantikan media cetak berupa buku, kemampuan membaca masih memegang peranan penting dalam kehidupan modern. dengan kemajuan iptek yang sangat pesat, manusia harus terus menerus memperbaiki pengetahuan dan keterampilannya. pengetahuan dan keterampilan itu sebagian besar diperoleh melalui membaca,”jelasnya.

Masih kata Sekda, jika kualitas membaca ini dikembangkan sejak dini, maka dapat diharapkan generasi gemar membaca yang prima dan mempunyai keunggulan akan tercipta atau berkembang dengan cepat.sukses atau keberhasilan merupakan suatu kondisi yang dapat diukur dari aspek fisik, psikis dan materi. kemampuan membaca dapat memberikan vitamin bahkan motivasi dan kekuatan (daya) untuk meraih sukses. banyak bukti orang yang sukses karena menimba pengetahuan, informasi dan keteladanan serta ide cemerlang dari buku yang dibacanya. dapat dikatakan bahwa “gemar membaca adalah pintu gerbang kemajuan dan perkembangan”.

Dunia modern saat ini sangat mendambakan generasi yang gemar membaca. Generasi yang gemar membaca akan meraih kesuksesan, baik dalam erkembangan pribadi, karir atau kehidupan bermasyarakat. generasi suskes akan berpengaruh positif terhadap pembangunan bangsa, baik dalam kerangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang maju, mandiri dan mampu bersaing secara global.

“Melalui peringatan hari kunjung perpus­ takaan dan bulan gemar membaca, sasaran

yang ingin dicapai adalah sebagai berikut pertama meningkatnya minat dan budaya baca masyarakat; keduameningkatnya peran aktif masyarakat dalam membudayakan gemar membaca; ketiga meningkatnya kemitraan antara pemerintah dan masyarakat dalam membudayakan gemar mambaca; keempat meningkatnya kuantitas dan kualitas kunjungan masyarakat ke perpustakaan; kelima terwujudnya kecerdasan kehidupan bangsa, khususnya masyarakat lampung barat”, tutupnya.

Sementara itu Ketua Himpaudi kabupaten Lampung Barat Bunda Paud Ny.Hj. Dra. Helwiyati Komala Dewi Mukhlis Basri menyampaiakan kita ketahui bersama pada tanggal 14 September telah ditetapkan pemerintah sebagai hari kunjung perpustakaan dan bulan sepetember sebagai bulan gemar membaca, hal ini dimaksudkan untuk mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan minat dan budaya gemar membaca . dengan demikian karena kalangan membaca baik dikalangan anak-anak maupun orang dewasa di negeri ini masih rendah.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

17

Aneka Lomba Antar SKPD Meriahkan HUT Lambar

Lambar, FAKTUAL – Dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang ke 25, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, Jumat (23/09) menggelar dua kegiatan keolahragaan yang akan dilombakan antara lain Senam Antar SKPD akan dilaksanakan di GSG Way Mengaku, Kedua, Perlombaan Olahraga Tradisional akan dilaksanakan di halaman kantor Bupati Lampung Barat. Untuk peresmian pem­ bukaannya kedua perlombaan digabung menjadi satu.

Selain itu hari ini juga ada kegiatan donor Darah di Aula Keagungan Pemkab Lambar.

Dalam laporannya, koordinator panitia pelaksana Gunawan Rasyid SH yang di sampaikan oleh Kadis Poraperbup Indra Kesuma S.Sos menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan ini tidak lain dalam rangka memeriahkan HUT Lampung Barat tahun 2016 sekaligus untuk diantara kita.

Disampaikanya juga,adapun untuk perlombaan senam antar SKPD dapat kami laporkan sebagai berikut.

Peserta lomba berasal dari seluruh SKPD dilingkungan Pemda Kabupaten Lampung Barat, masing-masing tim terdiri atas 6 orang Panitia.

“Panitia mempersiapkan hadiah berupa Tropi dan Uang Pembinaan untuk juara I sebesar Rp2.000.000,-

juara II sebesar Rp1.500.000,- dan juara III sebesar Rp1.000.000,- dan untuk Juara Harapan I sebesar Rp600.000, Juara Harapan II sebesar Rp500.000 dan Juara Harapan III sebesar Rp400.000,“ ungkapnya.

Selain itu, ia juga menyampaikan panitia juga menyediakan Doorprize untuk peserta lomba serta wasit dalam perlombaan senam ini berasal dari berbagai komunitas termasuk ada yang di datangkan dari Ibu Kota Propinsi Lampung untuk menjaga independensinya.

Sedangkan untuk perlombaan olahraga Tradisional antara lain Egrang, Tarik Tambang dan Lari Karung. ”Panitia hanya menyiapkan hadiah berupa Tropi yang melibatkan Forkompinda dan seluruh SKPD Lingkup Pemda Lambar, dengan rincian yaitu Egrang, pesertanya terdiri dari 2 orang per SKPD(putra dan Terompah Tandem Tim terdiri 4 orang per SKPD (putra dan putri), Tarik Tambang 1 Tim terdiri dari 5 orang(putra dan putri), Lari Karung pesertanya perorangan per SKPD (putra dan putri), Selanjutnya pertandingan di lanjutkan dengan Eksibisi Futsal Antara FORKOMPINDA berhadapan dengan SKPD,” jelasnya.

Sementara itu, dalam sam­butanya Bupati Lampung Barat Drs. Mukhlis Basri MM menyampaikan, hari ini kita melak­sanakn kegiatan Khusus Lomba Olahraga

seperti Senam Anata SKPD, olah reaga tradisional Futsal yang pe­ sertanya dari SKPD olahraga tersebut sekaligus mela­hirkan atlit yang ber­kualitas di Kab Lam­bar.

“Terima Kasih karena rang­kain kegiatan ini su­ dah dilalui deng­ an baik sesuai deng­an harapan dan renca­na kita semua saya berharap tetap jaga kekompakan di antara kita semua dari tim satu ke tim yang lain yang ikut serta di tunjuk oleh pi­hak panitia,” ung­kapnya.

Selanjutnya sete­ lah rangkain kegi­ atan hari ini edok ada kegiatan Mo­ tor Trail Adven­ ture di keca­ matan Air Hitam. kemu­dian acara pun­cak akan ada upaca­ra HUT Kab lambar yang di adakan pada tanggal 26 Sep­tem­ ber esok. ”Mari kita ikuti per­ lombaan ini serta ikut memeriah­kan dan semoga me­ nang semuanya”, Ujar Bupati.

Kemudian acara di lanjut­ kan dengan ber­ ba­gai per­lom­baan dan sampai saat ini masih berlangsung, pemenang lomba akan di serahkan pada sore hai setelah kegiatan selesai.

(ADI)

Kemenpar Gelar FGD Bersama Pemkab Lambar, FAKTUAL - Kementrian Pariwisata (Kemenpar) akan melakukan penyusunan rencana induk dan rencana detil Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Ranau. Guna sinerginya, antara rencana induk dan rencana detail KSPN Danau Ranau dengan rencana induk pengembangan pariwisata daerah (Ripparda), pihak Kemenpar melalui Konsultan menggelar Fokus Group Discusion (FGD) bersama pemerintah daerah di aula hotel Sahabat Utama (SU), Selasa (20/9).

Hadir dalam kesempatan itu, Konsultan FGD Kemenpar Dwi Bayu Prasetya, S.E, M.Eng., Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Ir. Okmal, M.Si., Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Dipo­ raparbud) Indra Kesuma, S.Sos., dan sejumlah perwakilan dari dinas instansi terkait lingkup Pemkab Lambar.

Dwi Bayu Prasetya memaparkan terkait deng­an rencana penyusunan rencana pengem­ bangan (Development Plan) Destinasi wisata Danau Ranau, dan dalam penyusunan tersebut pihaknya selaku konsultan berharap adanya dukungan pemerintah daerah, sehingga pelaksanaan penyusunan tidak terkendala. ”FGD dilakukan karena obyek wisata Danau Ranau masuk dalam KSPN Kementerian Pariwisata. FGD juga dilakukan terkait rencana penyusunan pengembangan Destinasi wisata

Danau Ranau,” ungkap dia.

Sementara, dari sejumlah materi yang disam­paikan oleh pihak konsultan, salah satunya terkait dengan keberadaan danau ranau yang menurut pihak konsultan itu berada di tiga kabupaten di tiga provinsi, yakni Lambar Provinsi Lampung, OKU Selatan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan masuk dalam wilayah Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu

itu dinilai sallah. ”Ini harus diluruskan karena keberadaan danau ranau tidak masuk dalam wiulayah Kabupaten Kaur Bengkulu hanya di milik Lampung dan Sumsel,” ungkap Kepala Bappeda Lambar Okmal yang ujuga diamini oleh beberapa peserta FGD lainnya.

Selain itu, terus dia, ntahun 2014 lalu Kemen­ terian PU jugatelah melakukan hal serupa

yakni melakukan penyusunan pengembangan destinasi wisata danau ranau. Namun sampai sekarang hasilnya kami tidak tahu dan tidak ada tindaklanjut. ”Karena itu kami berharap pihak konsultan dari Kemenpar berkoordinasi dengan pihak Kementrian PU menanyakan itu, sehingga ada sinkronisasi data. Selain itu kami juga berharap dalam waktu yang singkat yakni empat bulan melakukan penyusunan bisa berkoordinasi dengan seluruh Satker terkait karena untuk Danau ranau bukan hanay pariwisata karena disana ada pengembangan perikanan dan juga ada potensi panas bumi,” ujarnya.

Sementara Kepala Disporaparbud Indra Kesuma menambahkan, pihaknya mendukung rencana dari Kemenpar tersebut, namun yang menjadi pertanyaan mengapa hanya Lambar yang dilibatkan dalam rencana penyusunan dimaksud padahal Lambar hanya memiliki 20 persen dari luas danau ranau yang sisanya milik OKU Selatan. ”Jadi data-data yang disajikan oleh pemateri dari Kemenpar memang banyak sekali yang harus diperbaiki, dan juga terkait dengan pemerintah daerah yang dilibatkan dalam penyusunan kami berharap semua yang memiliki danau ranau dilibatkan seperti OKU Selatan Sumsel,” pungkasnya.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

18

Bersih Pantai Labuhan Jukung Pesisir Barat, FAKTUAL - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, bersama Dinas dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Pesisir Barat menggelar aksi sapta pesona, bersihbersih pantai Labuhan Jukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu (21/9).

Kegiatan dibuka oleh Wakil Bupati, Erlina dan dihadiri oleh Kepala bidang pemasaran pariwisata Dinas Pariwisat Provinsi Lampung, Budi Roswati, dan sekitar 450 peserta, terdiri dari para pegawai Pemkab Pesisir Barat, dan Siswa-siswi sekolah menengah se-Pesisir Tengah.

Dalam sambutan Erlina, menyatakan bahwa kegiatan aksi Sapta pesona, bersih bersih pantai wisata Labuhan Jukung tersebut merupakan kegiatan positif dan bersifat melindungi pantai serta mempromosikan salah satu tempat wisata.

“Kegiatan itu bukan hanya dijadikan sebagai seremonial saja melainkan kegiatan yang berkesinambungan dan selalu akan di laksanakan untuk menjadikan tempat wisata yang akan nyaman bersih dan indah.” Kata Erlina.

Melaksanakan aksi bersih bersih pantai,

kata Erlina, menyehatkan tubuh kita menjadi segar berkeringat, manfaatnya nyatapun terlihat.

“Pantai kita bersih, indah dan asri, sehingga bisa mewujudkan sapta hasil dari kegiatan ini,” kata Erlina.

Erlina menjelaskan, Kabupaten Pesisir Barat memiliki banyak potensi. Terdapat 44 spot tujuan wisata bahari, budaya, religi, dan wisata alam lainnya. Untuk wisata bahari atau pantai di Kabupaten terbungsu di Provinsi Lampung tersebut terdapat 17 titik pantai wisata yang bisa dikunjungi dan dimanfaatkan sebagai tempat berselancar.

“17 titik Pantai wisata itu diantaranya pantai Labuhan Jukung, Tembakak, Pulau Pisang, Pulau Betuah, Berandai dan Tanjung Setia yang sudah dikenal hingga manca negara dengan ketinggian ombaknya,” ungkapnya.

Begitu banyak potensi wisata yang ada di Bumi Para Sai Batin dan Ulama ini, sehingga perlu ada nya promosi dari masyarakat luas agar bisa berkunjung dan menyaksikan langsung eksotis nya wisata bahari dan keindahan alam

di Pesiar Barat.

“Aset yang menghasilkan PAD tanpa batas adalah pariwisata. Untuk itu perlu adanya dilakukan perlindungan dan pelestarian tempat wisata yang ada,” kata Erlina.

Pelatihan Penjaga Pantai Sebelumnya, Erlina membuka Pelatihan Penjaga Pantai di Gedung Serba Guna (GSG) Selalau, Kecamatan Pesisir Tengah, yang diadakan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Kabupaten setempat, Senin, (19/9).

Dalam sambutannya, Erlina menyampaikan apresiasi pemerintah kabupaten setempat terhadap kinerja para penjaga pantai.

Menurut dia, para penjaga pantai memegang peran vital dalam mendukung terciptanya kondisi pariwisata yang aman dan nyaman.

“Pariwisata, khususnya wisata pantai merupakan potensi unggulan Kabupaten Pesisir Barat. Karena itu, upaya menciptakan kondisi obyek wisata yang aman dan nyaman harus terus dilakukan. Salah satunya dengan mening­

katkan kemampuan teknis para penjaga pantai,“ kata Erlina.

Sementara, Kepala Disparekraf Pesisir Barat Audi Marpi mengatakan, pelatihan tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan teknis tenaga penjaga pantai dalam mengantisipasi dan menangani korban kecelakaan di kawasan pantai wisata.

“Pelatihan ini juga untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi setiap pengunjung kawasan pantai di Kabupaten Pesisir Barat,“ kata Audi.

Dia menambahkan, saat ini Kabupaten Pesisir Barat baru memiliki 20 orang tenaga penjaga pantai. Mereka disebar di sejumlah obyek wisata pantai di kabupaten setempat.

Audi menerangkan, jumlah tenaga pantai yang ada saat ini belum sebanding untuk mengaman­kan obyek wisata pantai yang ada. Karena itu, kedepan Pemkab Pesisir Barat akan terus berupaya menambah jumlah dan meningkatkan kemampuan teknis tenaga penjaga pantai. (RED)

Bappeda Sosialisasi Kebijakan Pembangunan Daerah Pesisir Barat, FAKTUAL - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, menggelar sosialisasi kebijakan pembangunan daerah. Acara dipusatkan di ruang rapat bu­pati, Kamis (22/9) .

Sosialisasi di buka oleh Pejabat (Pj) Sekdakab Pesisir Barat, Azhari, dengan pembicara kepala Bappeda, Armard Ahyuni. Peserta dari utusan masing masing SKPD dan perwakilan sebelas kecamatan.

Azhari mengatakan bahwa sosialisasi ini dilakukan dalam upaya menyebar luaskan informasi kepada jajaran pemerintah di Kabupaten Pesisir Barat, sekaligus untuk sin­kronisasi perencanaan pembang­ unan. “Kabupaten Pesisir Barat telah meru­muskan prioritas pembagunan,” kata­nya.

Diantara prioritas adalah pening­katan pendapatan dan peningkatan kualitas pendidikan, membangun

penyelenggaraan pemerintah yang baik, serta peningkatan pembangunan ekonomi kerakyatan berbasiskan UMKM. “Termasuk di dalamnya adalah peningkatan iman dan takwa, penu­run­an kemiskinan dan pengangguran, peningkatan sarana prasarana, peningkatan kualitas lingkungan hidup serta pembangunan pariwisata dan budaya daerah,” kata Azhari.

Sekda, berharap kepada peserta sosialisasi mampu menyusun kebijakan-kebijakan dan program strategi untuk memacu percepatan pencapaian target pembangunan Kabupaten Pesisir Barat.

“Kesempatan ini saya minta kepada seluruh peserta untuk bisa menyampaikan kepada masyarakat umum apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah daerah, khususnya pada pembangun yang akan datang,” katanya. (RED)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

OKUS

19

Bupati Survey Lahan Cetak Sawah Baru Muaradua, FAKTUAL - Program cetak sawah yang di programkan oleh Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKU Selatan saat ini mulai ‘bekerja’ di lapangan.

Saat ini Dinas TPH bersama tim Survey Investigasi Desain (SID) sedang melaksanakan sosialisasi dan tahapan survey, investigasi serta desain calon lahan sawah, adapun tim Survey terdiri dari Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Per­ ikanan dan Peternakan, Kantor Ketahanan Pang­an dan Badan Penyuluhan Pertanian, Pekebunan, Peternakan dan Kehutanan serta turut mendampingin Camat Buay Runjung, Dinas Perhubungan dan Kominfo serta Kepala Bagian Umum Perlengkapan dan Aset Saat ini lahan yang sudah dalam proses pengerjaan berdasarkan laporan pihak pelaksana sudah mencapai belasan hektar di beberapa titik dari target, setiap progres pengerjaan oleh pelaksana dilaporkan ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKU Selatan.

Bupati OKU Selatan Popo Ali M. B. Commerce berharap luas lahan yang terselesaikan dalam pengerjaan di lapangan bisa mencapai seratus persen dari target yang ditetapkan, sehingga akan berdampak pada peningkatan produktifitas hasil padi di petani, dengan tujuan swasembada pangan di Kabupaten OKU Selatan. Serta pening­ katan kualitas Irigasi yang di tugaskan kepada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten OKU Selatan Bidang Pengairan.

“Kalau di atas kertas dari luas lahan, pola ta­nam, produktifitas dari lahan yang sudah ada di tambah dengan lahan yang baru dicetak, tentunya Kabupaten OKU Selatan surplus padi atau dengan kata lain swasembada. Tapi faktor penentunya di petani dan alam,” ungkap Bupati, saat menyempatkan bersilahturahmi dengan masyarakat di Desa Padang Bindu, Trans Saga dan Desa Trawingan, Selasa (20/09).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati OKU Selatan melakukan kegiatan dengar pendapat sekaligus mendengarkan aspirasi langsung kepada masyarakat desa dengan tujuan percepatan pembangunan dan pertanian di Desa tersebut.

Sementara, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKU Selatan, Ir. Asep Sudarmo berharap program tersebut berhasil.

“Targetnya per hektar menghasilkan enam ton padi gabah. Kebutuhan beras di masyarakat OKU Selatan dalam per tahun mencapai 38 ribu ton, luas lahan sawah kita 15-an ribu hektar,” tutupnya. (RED)

Kedatangan Jamaah Haji Disambut Haru Muaradua, FAKTUAL – Kedatangan jamaah haji asal Kabupaten OKU Selatan, di Masjid Al Falah Muaradua, Kamis (22/09) disambut haru oleh Bupati OKU Selatan Popo Ali M. B. Commerce beserta para Forum Koordinasi Pimpinan Daerah beserta Para Asisten dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten OKU Selatan.

H. Sihrun, salah seorang perwakilan jamaah haji mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak khususnya Pemerintah Kabupaten OKU Selatan yang telah memfasilitasi dan melepas dan me­ nyambut ja­ma­ah haji asal kabu­paten se­t empat dengan

penuh rasa kekeluar­ gaan semoga apa yang

di lakukan ini dapat menjadi ibadah kita bersama.

Sementara, Bupati OKU Selatan Popo Ali M. B. Commerce mengucapkan syukur atas ridho Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan kekuatan kepada kita semua di mana seluruh jamaah haji dapat tiba di Kabupaten OKU Selatan dalam keadaan sehat wal alfiat.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten mengucapkan selamat datang kembali di tanah air di kabupaten OKU Selatan. Kami sadar perja­ lanan yang bapak ibu lalui sangat lah pan­ jang dan mele­­lah­kan namun kami ya­kin itu se­mua meru­pa­­kan se­ba­­gai mo­men membe­ rikan peng­aruh positip kepada kita se­mua dalam ibadah dan kepada semua pihak atas kelan­ caraan jamaah haji 2016 saya ucapkan terima kasih dan apre­ siasi yang setinggi nya atas upaya dan usaha kita semua,” ujar Bupati.

Dalam kesempatan tersebut. Jamaah haji me­ nyerahkan sebuah Sajadah teruntuk Bupati OKU Selatan sebagai tanda kasih dari Jamaah buat Bupati OKU Selatan.

(RED)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM

BENAR BERIMBANG

Edisi 389 / Tahun Ke-15 / 26 September - 2 Oktober 2016

20

Mukhlis Klaim Pembangunan di Lambar Meningkat Lampung Barat, FAKTUAL – Sejak terbentuk 25 tahun yang lalu, pembangunan di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) terus meningkat.

Demikian dikatakan Bupati Lambar, Mukhlis Basri saat menghadiri paripurna HUT 25 Tahun Lampung Barat yang digelar DPRD setempat, Kamis (22/9) Peningkatan tersebut, kata Mukhlis, terjadi pada bidang insfrastruktur, ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.

“Pencapaain target visi-misi pembangunan menurutnya, dapat dirasakan oleh lapisan masyarakat Lambar dari indikator makro ekonomi, keberhasilan pembangunan seperti capaian IPM sebesar 63,54 poin, pertumbuhan ekonomi 5,57 persen, pendapatan regional bruto mencapai Rp4,65 triliun. Dari tahun 2008 sebesar Rp2,25 triliun hal tersebut berarti mengalami peningkatan 106 persen,” kata Muklis.

Namun semua itu, ujarnya lagi, tidak akan terlepas tanpa kesamaan persepsi dari seluruh komponen masyarakat Lambar terhadap tantangan yang dihadapi tahun-tahun mendatang.

“Semua ini tidak akan berjalan dengan baik tanpa ada tekad semangat kerja nyata,” katanya.

Politisi PDI-Perjuang ini menyatakan,

menurunnya jumlah penduduk miskin menjadi 13,70 persen dari 17,13 persen, lalu, menurunnya jumlah rumah tangga miskin (RTM) sebesar 15 persen dari 39,463 RTM yang menjadi 33,446 RTM dan meningkatnya angka elektrifikasi menjadi 57,59 persen dengan sumber listrik non PLN mencapai 4,71 persen.

“Indikator pembangunan bidang kesehatan terjadi peningkatan sarana kesehatan seperti pos kesehatan desa menjadi 58 unit, puskesmas

pembantu menjadi 38 unit dan puskesmas menjadi 15unit,” katanya.

Peningkatan sarana-prasarana kesehatan ini, kata Dia, mampu meningkatan kinerja yang ditunjukan adanya penurunan angka kematian ibu dari 15 kasus tahun 2010 menjadi 6 kasus tahun 2015.

“Saya sebagai wakil rakyat hanya berusaha, hidup dan matinya sudah ada yang menentukan tetapi alhamdullilah usaha ini tidak sia-sia

tahun 2015 angka kematian ibu menurun,” ujarnya.

Selain indikator, Mukhlis menjelaskan, bahwa beberapa kinerja pembangunan hingga tahun 2016 yakni meningkatnya jalan mantap mencapai 40,59 persen atau 400,10 KM terbanguann jembatan 110 unit, pembangunan RKB sebanyak 50 unit.

“Pembangunan gudang cadangan pangan pemerintah daerah, beroperasinya bank syariah Lambar, pengembangan rest area Sumberjaya, pembangunan kebun raya liwa dan penataan kota Liwa secara berkelanjutan.” Kata Dia. Momen HUT ke 25 Lambar, bermakna pe­ merintah dan seluruh masyarakat bergandengan tangan dalam keberagaman dan hormoni, serta meningkatkan partisipasi kerja nyata dalam membangun Lambar yang lebih baik, aman, damai dan sejahtera.

Membanguan Lambar yang sejahtera tidak sebatas slogan semata, tetapi mengundang nilai yang sangat penting agar pelaksanaan pembanguan berkesinambungan dan berke­ adilan untuk semua lapisan. “Pembanguan tersebut dimuarakan tanpa membedakan suku, agama, partai politik dan lain sebagainya,” katanya.

(ADI)

Ridho Terima Penghargaan IAI Award 2016 Bandarlampung, FAKTUAL Gubernur Lampung M Ridho Ficardo kembali menerima penghargaan, kali ini yang ia terima adalah Indonesia’s Attractiveness Index (IAI) Award 2016 untuk kinerja pemerintah daerah dari Tempo Grup dan Frontier Consulting Grup, di Jakarta Kamis (22/9).

Indonesia’ Attractive Index (IAI) Award diberikan berdasarkan daya tarik atas kinerja pemerintah daerah dan pembangunan pada 4 bidang yakni Infrastruktur, Investasi, Pari­ wisata, dan Pelayanan Publik, deng­ an metode pengumpulan data sekunder/desk reserach dan data primer yang diperoleh melalui mystery calling.

Hasil pengumpulan data itu maka didapati beberapa nominasi baik Kabupaten maupun Provinsi. Untuk IAI Award Provinsi, Lampung meraih penghargaan bersama 13 Provinsi lainnya yang memiliki nilai index terbaik, yakni dengan nilai rata-rata index diatas 7. Bahkan Lampung

meru­pakan 2 Provinsi teratas di luar pulau jawa yang memperoleh nilai terbaik pada IAI Award 2016.

Penyumbang poin terbesar Lampung menyabet Award adalah dari penilaian geliat Investasi, Lampung bahkan menempati top 5 daerah investasi terbaik dan 10 daerah yang dianggap fokus dengan pembangunan infrastruktur, ditam­ bah pelayanan publik dan pariwisata.

4 dimensi pembangunan tersebutlah yang menjadi penilaian untuk menjadi nominasi dan akhirnya menerima IAI Award.

Usai menerima penghargaan Ridho menyampaikan, ini merupa­ kan hasil kerja keras semua jajaran serta hasil sinergitas yang baik antar kepala daerah di Lampung.

“Ini berkat kerja keras semua jajaran, dan berkat dukungan masya­ ra­kat. Ini juga buah hasil soliditas dan sinergitas antar pemangku kepentingan yang ada di Lampung.

Pasti terus kita tingkatkan,” pungkas Ridho. (ARIZA)