SKM FAKTUAL EDISI 394 l 14 - 20 NOVEMBER 2016

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

BENAR BERIMBANG

HARGA Rp.12500,-

STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Pesawaran, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :

DEVA ARIYADI Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Pesawaran. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.

REDAKSI

38 RUMAH DI NEGERIKATON RUSAK AKIBAT PUTING BELIUNG HALAMAN 3 SUPPRIYADI ALFIAN KEMBALI PIMPIN PWI LAMPUNG HALAMAN 10

ASRAMA MAHASISWA SKALA BEKHAK DIRESMIKAN HALAMAN 17

UMAR AHMAD

AJAK MASYARAKAT

SALURKAN HAK SUARA

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015 Dewan Redaksi Uce Nasir, Yulizar K, Iwan S, Sukarmin.SH, Nindian Saputra, Noverisman Subing, Dobur Manalu, Sidik, Rahmat Hidayat.

Pemimpin Redaksi/ Perusahaan/ Penanggung Jawab Uce Nasir Wakil Pemimpin Perusahaan Rahmat Hidayat, SH Redaktur Ariza Zuzanfri Penasehat Hukum Ariansyah, SH Liputan Provinsi Lampung Timur Damiri (Ka.Biro), Muklis, Haldun Lampung Tengah Wilayah Timur Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) Johanda S Lampung Selatan Anri Pratama S (Kabiro), Biro Pringsewu Dwi Purnomo (Ipung), Made Setiawan,Subali Budi Karyadi, Supriyanto.

Biro Pesawaran Nasrin (Kabiro), Solihin, M.Zohir.

Biro Way Kanan Rusdi,S.Sos. (Kabiro) Herman, Usman Hadi Biro Pesisir Barat Nasiarudin (Kabiro) Biro Lampung Barat Adi Suwiknyo (Ka. Biro).

Tulang Bawang Hartawan Nur, SB, SH (Kabiro) Herman

l n l n l n

Biro Mesuji Tabrani (Ka.Biro).

Biro Tulang Bawang Barat Zainal. A (Ka. Biro), Heriyanto, Jazuli.

Perwakilan Sumatera Selatan Iskandar B. Anang (Ka.Perwakilan) Manager Keuangan Windri Widiarti Tarif Iklan Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran Rp. 12.500,(luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran Jl.Amir Hamzah No.1 /Wolter Monginsidi No.69 Gotongroyong Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung.

Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)

Belasan pelajar di Waykanan ditangkap sedang berjudi saat jam pelajaran.... bagaimana pengawasan pihak sekolah???

Proyek sumur di Tubaba sia-sia karena pada pengerjaannya tidak sesuai spek Ini karena lemahnya pengawasan dari pihak dinas..

Masyarakat Mesuji mengeluhkan pemadaman listrik yang dilakukan PLN dengan durasi hampir satu hari Bukan cerita baru, PLN memang begitu....

STOP PERS DEVA ARIYADI

Sehubungan tidak ada niat baik dari saudara Deva Aryadi sebagai mantan Kepala Biro SKM FAKTUAL Kabupaten Pesawaran, dengan ini Redaksi mengambil tindakan tegas dengan melaporkan yang bersangkutan ke Polresta Bandar Lampung.

Adapun segala permasalahan hukum kepada yang bersangkutan, saat ini Redaksi SKM FAKTUAL telah menyerahkan sepenuhnya kepada aparat Kepolisian.

Demikian pemberitahuan ini disampaikan.

2

Hari Pahlawan dan Semangat Bambu Runcing

H

ARI Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, mengingatkan kita pada Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945. Di mana para tentara dan milisi Indonesia yang pro kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan juga tentara Belanda bebe­ rapa bulan pasca kemerdekaan. Hal ini merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia, sebuah konflik bersenjata dan pertentangan diplo­ masi antara Indonesia dengan Belanda beserta sekutunya. (wikipedia.org) Terlebih daripada itu, kesempatan ini meru­ pakan momen berse­ jarah bagi seluruh rakyat Indonesia untuk memaknai jerih payah pe­ juang-pejuang bangsa selama ini. Ber­juang hingga denyut nadi terakhir menjadi sebuah keharusan untuk dilakukan, hingga menja­ dikan negeri ini sebagai negara yang berdaulat.

Semangat untuk me­nuntut kemerdekaan dengan bermo­ dalkan bambu runcing dipandang sebagai suatu kesem­patan dan bukan hambata.

Hasilnya kini berbuah manis, kita telah merayakan kemerde­ kaan Indonesia hingga ke-71 tahun. Para founding fathers telah menuntaskan tugasnya mewarisi negeri ini bagi penerus-penerus bangsa. Tanpa pengorbanan yang telah mereka lakukan, langkah panjang perjalanan bangsa hingga saat ini hanyalah impian belaka.

Perjuangan pahlawan haruslah mendapatkan apresiasi dari setiap elemen masyarakat, sebab perjuangan merebut kemerdekaan tidaklah se­ mudah yang kita bayangkan. Dengan perlengkapan seadanya, tidak me­ nyurutkan semangat untuk berkorban bagi nusa dan bangsa. Bambu runcing tidak hanya dipandang sebagai senjata berteknologi rendah. Bambu runcing juga dianggap sebagai simbol menun­ tut kemerdekaan sebagai sesuatu yang mutlak.

Tidak dapat dipungkiri, banyak pihak yang sering menganggapnya sebagai sebuah kelemahan. Hebatnya, pejuang negeri ini tidak sibuk meng­ eluh namun memilih untuk bertindak.

Prinsip untuk berjuang hingga akhir menjadi pilihan, daripada harus hidup di tangan penjajah.

Pidato terakhir Bung Karno sebagai Presiden RI tahun 1966, yang lebih dikenal dengan pidato Jasmerah tentunya mengingatkan kita untuk tetap memperingati, serta meng­ amalkan perjuangan-perjuangan para pahlawan. Harus diakui akhirakhir ini situasi negara kita kian bergoncang bagaikan kapal di tengahtengah ombak. Perbedaan kembali dipandang sebagai sebuah permu­ suhan. Padahal sejak dahulu ‘Bhineka Tunggal Ika’ telah menjadi perekat dan pemersatu bangsa. Menjadi pertanyaan tentunya bagi kita, apakah perjuangan para pahlawan telah menjadi pengorbanan yang sia-sia?

Mencintai keberagaman dan persoalan aktual Kekayaan Bangsa ini begitu besar jumlahnya, kekayaan dalam kebera­ gamannya. Kepulauan yang terdiri atas 13.667 pulau, terbagi kedalam

Oleh: YOHANSEN W. GULTOM Mahasiswa Departemen Ilmu Politik FISIP USU 2015

358 suku bangsa dan 200 subsuku bangsa, serta memeluk beragam agama dan kepercayaan yang menurut Badan Pusat Statistik tahun 2010: Islam 87,18 persen, Kristen dan

Katolik 9,87 persen, Hindu 1,69 persen, Budha 0,72 persen, Konghucu 0,05 persen, Lainnya 0,5 persen. Seiring dengan keberagaman yang melimpah, potensi terciptanya konflik kian besar pula. Namun yang menjadi harapan dari nilai-nilai luhur perjuangan para pahlawan adalah penerimaan terha­ dap perbedaan. Sehingga negeri ini tidak hanya solid dalam homogenitas namun juga dalam heterogenitasnya.

Situasi aman dan kondusif yang sangat diharapkan itu kian pasang surut keberadaannya, sebagaimana digambarkan pada peristiwa yang terjadi baru-baru ini. Demonstrasi Akbar pada hari Jumat, 4 November 2016 lalu masih membekas di ingatan kita. Adapun tujuan pelaksanaan demonstrasi kemarin, lebih di pandang sebagai upaya menuntut proses hukum terhadap penistaan agama dan sederet motif lain yang mengindikasikan konstalasi politik yang kian memanas di Ibukota DKI. Sejak awal aksi demo berjalan tertib, meski di akhiri kegiatan terdapat percikan-percikan yang menimbulkan kericuhan.

Dalam konteks nasional, situasi ini tentunya dapat mengganggu keamanan nasional dan kestabilan pemerintahan. Apalagi mengingat besarnya jumlah massa yang turut hadir, ditambah keikut sertaan politisipolitisi yang mengatasnamakan aksinya sebagai keinginan pribadi.

Itu sebabnya Presiden Jokowidodo berupaya menjalin komunikasi politik, yang kita kenal sebagai ‘diplomasi kuda’ dengan pesaing terkuatnya terdahulu. Komunikasi terhadap lembaga keagamaan juga dilakukan dalam upaya meredam bara api yang kian memanas.

Meskipun demikian, demonstrasi tetaplah merupakan hak konstitusio­ nal rakyat. Karena itulah negara juga patut memberikan ruang dan kesem­ patan bagi seluruh rakyat Indonesia

dalam menyampaikan aspirasinya.

Tetapi harus diakui pula, apa yang terjadi baru-baru ini sempat memun­ culkan kekhawatiran nasional.

Sehingga, kedepan perlu dipikirkan usaha-usaha pembangunan sosial dengan tujuan terciptanya integrasi sosial secara lebih terencana.

Mengutip peribahasa Latin yang mengatakan, “Civis Pacem Para Bellum – Kalau meng­ inginkan perdamaian maka harus ada perang”. Konsep ini tentunya tidak boleh kita jadikan tolak ukur ataupun pedoman dalam berbangsa dan bernegara. Sebab sesung­ guhnya setiap elemen dalam negara adalah satu kesa­tuan yang harus menjalin kerjasama untuk men­ capai kepentingan nasional.

Sudah saatnya masya­rakat melaku­ kan sebuah pembe­ nahan kultu­ral, yaitu penataan kem­ bali budaya dari kompetisi menuju kerjasa­ ma dan dari rasa curiga menjadi rasa saling per­ ca­ya. Perlunya mengubah sikap-sikap yang bersifat mono­kulturalisme menjadi sikap multikul­turalisme yang mengakui adanya keberagaman.

Sehingga kecemburuan ekonomi tidak lagi menjadi alasan yang melatarbelakangi terjadinya konflik, meskipun pemerintah juga tidakboleh sertamerta luput dalam pembe­nahan persoalan ini.

Elit-elit politik juga diharapkan partisipasinya memberikan sum­ bangsih bagi terciptanya keutuhan bangsa. Tindakan-tindakan intole­ ransi beragama haruslah dapat dihindari. Jangan sampai peristiwa ini terulang kembali hingga akhirnya menjadi sebuah kebiasaan nasional.

Kesimpulan Belajar dari pengalaman masalalu.

Sejarah panjang perjalanan bangsa hingga mencapai kemerdekaan tentunya ditempuh dengan semangat pantang menyerah para pahlawan.

Meskipun demikian, harus diakui bahwa negeri ini juga pernah dipecahbelah melalui politik Devide et impera. Politik pemecah sebuah kekuatan besar menjadi kelompokkelompok kecil yang lebih mudah ditaklukkan, sehingga dengan mudahnya kita menjadi bulanbulanan penjajah. Karena itulah, betapa kita telah mengabaikan sejarah panjang bangsa ini abila akhirnya kita kembali mempersoalkan perbe­ daan di tengah-tengah keberagaman.

Biarlah di hari Pahlawan ini kita mengenang pejuang-pejuang bangsa, yang dengan semangatnya membela kemerdekaan dan dengan sukacita mewarisi tanah yang merdeka bagi generasi masa depan. Sebab bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarahnya. Kini harapan ada di pundak kita. Memahami semangat bambu runcing para pahlawan, yang melihat keterbatasan sebagai sebuah kesempatan dan peluang untuk merdeka.

Begitu pula generasi penerus bangsa saat ini. Melihat keberagaman bukan sebagai kelemahan, melainkan sebagai sebuah kekuatan. Semoga di hari Pahlawan ini kita kembali dipersatukan sebagai sebuah bangsa yang utuh. Bangsa Indonesia.

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

3

38 Rumah di Negerikaton Rusak Akibat Puting Beliung Pesawaran, FAKTUAL – Angin puting beliung merusak 38 rumah di Desa Kalirejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Senin (7/11), 4 rumah diantaranya mengalami kerusakan yang cukup parah. Kendati demikian tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, warga hanya mengalami kerugian akibat rusaknya bangunan rumah warga.

Mendapat informasi tentang musibah tersebut, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dan Wakil Bupati Eriawan langsung meninjau dan memberikan bantuan terhadap warga korban bencana.

“Pemkab Pesawaran berencana akan menso­ sialisasikan Warning System guna mengantisipasi peristiwa bencana alam,” ungkap Dendi Ramadhona disela-sela penyerahan bantuan, Selasa (8/11).

Pada kesempatan itu, Dendi menyerahkan bantuan berupa beras sebanyak 1 ton, air minum, mie instan, tenda gulung dan matras, bahkan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dan Wakil Bupati Pesawaran Eriawan menyerahkan tali asih kepada para warga yang rumahnya mengalami kerusakan yang cukup parah.

Menurut Dendi, alat pendeteksi benca­ na alam ini

membutuhkan pengetahuan tentang tanda-tanda akan terjadinya bencana alam, “Nah ini yang masih akan kita formulasikan untuk bagaimana meminimalisir terjadinya peristiwa bencana alam dan jatuhnya korban jiwa,” ungkapnya.

Menurutnya, Kabupaten Pesawaran memang

termasuk salah satu daerah rawan benca­ na, yang perlu men­ dapatkan perhatian serius dari Pemerin­ tah, terutama dalam hal penanganan dan pencegahan bencana.

“Saya dapat infor­ masi, bencana puting beliung disini (Kecamatan Negeri Katon, red) memang hampir setiap tahun terjadi, ini yang perlu diperhatikan, bahkan sebelumnya juga pernah terjadi,” ujarnya.

Oleh sebab itu, ia pun juga berencana akan membentuk tim tanggap bencana, guna menghadapi peristiwa bencana alam seperti ini. “Ya, kita lihat nanti bagaimana teknis rekrut­ men anggota tim itu, apakah merekrut kembali tenaga honorer atau bagaimana. Tapi sebetulnya

untuk efisiennya, kita dapat memaksimalkan tenaga honorer yang ada,” tukasnya.

“Misal kita melakukan seleksi dari ribuan tenaga honorer yang kita miliki, untuk menda­ patkan 100 orang anggota tim tanggap bencana, nanti anggota yang terpilih akan kita berikan pengetahuan tentang tata cara menghadapi dan mengatasi bencana, sebagai bekal saat dia menjalankan tugasnya,” timpalnya.

Selain itu, ia pun menghimbau kepada para masyarakat untuk dapat lebih meningkatkan kewaspadaannya, terutama saat kondisi cuaca sedang tidak bersahabat.

“Kita tahu, saat ini cuaca memang sedang tidak kondusif, ini yang perlu diwaspadai masyarakat, tentunya ini perlu sinergitas antara masyarakat dan Pemerintah Daerah untuk dapat meminimalisir terjadinya bencana alam, seperti dapat menjaga lingkungan, menjaga kelestarian alam, sebab, secara tidak langsung ini dapat berpengaruh,” imbaunya.

Sementara itu, bencana puting beliung telah

memporak-porandakan beberapa rumah warga yang tinggal disekitar Kecamatan Negeri Katon salah satunya adalah Desa Kalirejo. Dikatakan Pasiyanto (31) salah seorang korban amukan puting beliung yang tinggal di Dusun Adimulyo, Desa Kalirejo. Rumahnya telah hancur lantaran diterjang angin puting beliung.

“Kejadian itu terjadi sekitar jam 05.00 wib sore, saat itu, saya bersama dengan keluarga tengah berada didalam rumah, karena pada saat itu hujan, tiba-tiba ada angin besar seperti embun menerbangkan genteng dan dinding geribik rumah saya,” katanya.

Melihat kejadian itu, ia pun lantas menyela­ mat­kan keluarganya untuk berlari keluar rumah agar terhindar dari runtuhan atap rumahnya.

“Angin kencang itu terjadi selama kurang lebih setengah jam, saya langsung tarik anak dan istri saya untuk keluar rumah agar tidak kejatuhan genteng, Alhamdulillah tidak ada korban dalam peristiwa itu, tapi ya itu, rumah saya hancur,” ucapnya. (RED)

Pol PP Waykanan Tangkap 13 Pelajar Saat Judi Waykanan, FAKTUAL - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Waykanan menangkap 13 pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Blambangan Umpu sedang berjudi di kebun karet samping sekolahnya, Senin (7/11) lalu.

“Kami mendapat laporan dari masyarakat setempat yang menginformasikan bahwa di belakang sekolah tersebut sering dijadikan tempat berjudi oleh para pelajar yang bolos sekolah saat pelajaran sedang berlangsung,” ujar Kasat Pol PP, Kompol Suwandi.

Ketika petugas datang puluhan anak sekolah tersebut langsung berlari berpencar dan aksi kejar-kejaran pun berlangsung.

Dari hasil kejar-kejaran anggota satpol pp Waykanan hanya berhasil menangkap sebanyak 13 pelajar asal SMKN 1 Blambangan Umpu ke kantor. Dari tangan pelajar tersebut anggota berhasil mengamankan barang bukti berupa 2 set kartu domino, 3 buah korek api dan satu buah senjata tajam jenis pisau. Serta uang tunai sejumlah 65 ribu rupiah dengan pecahan

terdiri dari uang Rp 10 ribu sebanyak em­ pat lembar, Rp 20 ribu satu lembar dan Rp 5 ribu satu lembar.

Ke-13 pelajar terse­ but berinisial Fd, AP, Mz, Po, SB, MS, RP, AW, KM, MU, MA, Si dan RH. Tindakan yang dilakukan Satpol pp dalam hal ini hanya memberikan pembe­ la­jaran dan pembina­ an terhadap para pelajar yang sering membolos tersebut.

Serta membuatkan surat pernyataan dan ditanda tangani oleh ke-13 pelajar tersebut dan kepala sekolah dengan berisikan apabila mereka mengulangi perbuatan yang sama maka satpol pp akan merekomendasikan untuk

di keluarkan dari sekolah. Karena kegiatan yang dilakukan oleh para pelajar tersebut sudah merupakan tindak pidana, baik itu perjudian maupun didapati membawa senjata tajam.

Kepala SMKN 1 Blambangan Umpu Sujarwo,

S.Pd dikonfirmasi dikantor satpol pp membantah bahwasannya anak muridnya bukan kurang pengawasan. Salah satu kendala di SMKN 1 Blambangan Umpu adalah tidak adanya pagar samping dan belakang. “Biasanya kalau anak didik itu mau keluar biasanya izin terlebih dahulu tapi hari ini mereka tidak izin dengan guku Bimbingan Konseling (BK),” kata dia.

Masih lanjutnya, pihak sekolah akan membuat tindakan tegas dengan melakukan skors terhadap pelajar yang tertangkap, selain itu akan memanggil orang tua siswa dan membuat surat perjanjian yang ditandatangani orang tua siswa.

Bupati Waykanan H. Raden Adipati Surya, SH,. MM mengapresiasi kinerja Satpol PP, “Mantap, lakukan terus agar disiplin anak-anak didik kita meningkat. Laporkan ke sekolahnya untuk bisa memanggil orang tua nya untuk menjadi perhatian orang tua kepada anak nya.

Maju terus Pol PP Waykanan,” ujar Adipati mengomentari kiriman Julius Umpu Abnas di media sosial Facebook. (RSD)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

BANDARLAMPUNG

4

10 November Beri Pelajaran Moral mampu menggali apinya, bukan abunya. Dengan meminjam ungkapan Bung Karno, semangat kepahlawanan itu adalah semangat rela berjuang, berjuang mati-matian dengan penuh idealisme dengan mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi. Semangat Kepah­ lawanan adalah semangat persatuan, persatuan yang bulat-mutlak dengan tiada mengecualikan sesuatu golongan dan lapisan. Semangat Kepahlawanan adalah semangat membentuk dan membangun negara..

Setiap zaman memiliki tantangannya tersendiri. Dan oleh karena itu, lanjut Ridho, setiap zaman harus mengembangkan respon kepahlawanan yang sesuai dengan zamannya. patriotisme yang lebih positif dan progresif.

Patriotisme sejati bukan sekadar mempertahankan melainkan juga memperbaiki keadaan negeri.

Ini pula termaktum dalam Visi Presiden Jokowi dan Wakil Jusuf Kalla, “Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong-royong.”

Dalam kerangka mewujudkan visi tersebut telah dirumuskan sembilan agenda prioritas pemerintahan ke depan yang disebut NAWA CITA. Kesembilan agenda prioritas itu bisa dikategorisasikan ke dalam tiga ranah; ranah mental-kultural, ranah material (ekonomi) dan ranah politik. Hal tersebut bisa tercapai dengan cara memperkuat sinergitas dan melakukan revolusi mental sehingga bisa mendorong gerakan hidup baru.

“Gerakan revolusi mental diharapkan bisa mendorong Gerakan Hidup Baru, Singkat kata, Gerakan Hidup Baru adalah gerakan revolusi mental untuk menggembleng manusia Indonesia ini menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat Elang Rajawali.

Berjiwa api yang menyala-nyala,” lanjut Gubernur.

Peringatan Hari Pahlawan didasarkan pada peristiwa “Pertempuran 10 November 1945” di Surabaya, sebagai pertempuran pertama dan terbesar antara pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, dengan memakan korban jiwa yang sangat besar.

Dalam kesempatan ini Gubernur juga menye­ rahlan tali asih kepada para veteran. Usai Upacara, Gubernur Ridho beserta rombongan Forkopimda Lampung melanjutkan upacara di Taman Makam Pahlawan. Di sana Gubernur beserta rombongan melakukan tabur bunga di makam para pahlawan.

(ARIZA)

Bandarlampung, FAKTUAL - Peristiwa 10 November 1945 memberi pelajaran moral bahwa warisan terbaik para pahlawan bangsa bukanlah “politik ketakutan’, melainkan “politik harapan”.

Demikian dikatakan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo saat memimpin upacara Peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Saburai, Bandar Lampung, Kamis (10/10).

Ridho mengatakan, seberat apapun tantangan yang dihadapi dan keterbatasan yang ada, tidak akan menyurutkan semangat perjuangan.

“Hari Pahlawan 2016 mengusung tema “Satukan Langkah Untuk Negeri.” Tema ini juga mengandung pesan kepada kita semua untuk bersatu dalam kebersamaan dan kebersamaan dalam persatuan, untuk mewujudkan cita-cita negeri yang kita cintai ini.” jelas Gubernur membacakan amanat Menteri Sosial RI Kofifah Indar Parawansa.

Peringatan Hari Pahlawan, kata Ridho, harus

Data BPS Buktikan Pertumbuhan Ekonomi Lampung Bandarlampung, FAKTUAL - Pidato Gubernur Lampung M Ridho Ficardo yang menyatakan bahwa pertumbuhan Provinsi Lampung tertinggi se-Sumatera bukanlah suatu kebohongan. Pasalnya, pidato yang disampaikan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, saat Konferensi X PWI Lampung, 8 November 2016 lalu, menggunakan data pertumbuhan ekonomi BPS Lampung Triwulan II tahun 2016. (data terbaru yang digunakan sebelum release data Triwulan III pada tanggal 7 November 2016 oleh BPS).

Sekretaris Bappeda Provinsi Lampung Elvira Umihanni SP, MT, menjelaskan, data pertumbuhan ekonomi triwulanan Provinsi Lampung, pada triwulan II Tahun 2016 sebesar 4.33 persen (q to q), ini merupakan pertumbuhan tertinggi di wilayah Sumatera.

Demikian pula pertumbuhan ekonomi triwulanan pada triwulan I tahun 2016 sebesar 6.51 persen (q to q), yang juga merupakan pertumbuhan tertinggi se-Sumatera.

“Dengan demikian, maksud pernyataan Gubernur dalam acara tersebut, bahwa pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung tertinggi se-Sumatera berdasarkan data pertumbuhan ekonomi Triwulan I dan Triwulan II Tahun 2016 (q to q). Bila diban­ ding­kan dengan pertumbuhan ekonomi nasional, pertumbuhan ekonomi Lampung

(y to y) selalu di atas Nasional selama dua tahun terakhir atau sejak tahun 2015,” papar Elvira, Kamis (10/11).

Pesatnya pertumbuhan ekonomi Lampung triwulan I dan II tahun 2016 tersebut juga

diberitakan pada saat release data oleh BPS dan pada Kajian Ekonomi & Keuangan Regional oleh Bank Indonesia.

Dirinya melanjutkan, target capaian pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung tahun 2016 sebesar 6.35 - 6.5 persen, maksud­ nya adalah, bahwa target capaian tersebut merupakan target pertum­ buhan ekonomi tahun 2016 pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pro­ vinsi Lampung Tahun 2015-2019 yang disusun pada tahun 2014.

Dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi global, nasional, dan lokal pada saat itu.

Pemerintah Provinsi Lampung, sambung­nya, telah melakukan penyesuaian target pertumbuhan ekonomi tahun 2016, sebagai­mana tercantum pada dokumen Kebijak­ an Umum APBD tahun 2016 yang telah disepakati bersama antara DPRD dan Pemerintah Provinsi Lampung yaitu sebesar 5.3 – 5.6 persen.

“Dalam perkembangannya, target tersebut disesuaikan kembali sebagaimana tertera dalam dokumen Kebijakan Umum Perubahan

APBD Tahun 2016 menjadi sebesar 5.2 - 5.5 persen,” tukasnya.

Penyesuaian target tersebut, kata dia, merupakan sebuah kewajaran, mengingat bahwa pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Hal tersebut tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung, tapi juga Pemerintah Pusat dalam penyusunan target pertumbuhan ekonomi nasional yang tercantum dalam APBN. Terkait kontribusi pertumbuhan sektor pertanian pada triwulan III tahun 2016 sebesar 1.79 persen dan merupakan kontribusi tertinggi bila dibandingkan sektor lainnya. “Dapat dijelaskan bahwa hal tersebut dapat dicapai karena adanya peningkatan produksi pada beberapa komoditi sektor pertanian seperti produksi padi meningkat 6.74 persen,” urainya.

Masih katanya, peningkatan produksi padi di Provinsi Lampung menjadi bagian dari target kebijakan peningkatan produksi nasional dengan target sebesar 1 juta ton GKG hingga Tahun 2016 untuk Provinsi Lampung. Harga komoditi pertanian tidak berpengaruh dalam perhitungan pertumbuhan ekonomi, karena menggunakan produk domestik regional bruto berdasarkan harga konstan.

“Sebagai sektor yang memiliki kontribusi terbesar dalam perekonomian Provinsi Lampung yaitu sebesar 33.30% dan menjadi mata pencarian sebagian besar masyarakat, maka sektor pertanian perlu terus diperhatikan sambil berupaya mengembangkan sektorsektor ekonomi lain yang dapat semakin mempercepat pertumbuhan ekonomi dan penanggulangan kemiskinan,” pungkasnya (ARIZA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESAWARAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

5

Kapolda Kukuhkan Pilar

Polmas Andan Jejama Pesawaran, FAKTUAL - Kapolda Lampung Brigjen Pol Drs. Sudjarno, SH., mengkukuhkan Pilar Polmas Andan Jejama Kabupaten Pesawaran, di GSG Pemkab Pesawaran, Jumat (11/11).

Kapolda mengungkapkan tujuan Polmas untuk mencegah timbulnya gangguan dan memelihara keamanan ketertiban masyarakat. Sementara sasarannya adalah membangun Polri yang dapat dipercaya oleh warga dan membangun komunitas yang siap bermitra dengan Polri termasuk dengan Pemkab Pesawaran dalam meniadakan gangguan keamanan dan ketertiban serta menciptakan ketenteraman.

Kapolda berharap pembentukan Polmas bisa dilakukan ditingkat distrik dan kampung sehingga segala bentuk permasalahan dapat secepatnya ditangani serta diinformasikan kepada pihak-pihak terkait.

“Jadi nanti komponen-komponen masyarakat yang terlibat di pilar Polmas ini salah satu kegiatanya adalah meningkatkan kapasitas dengan mengisi dengan pelatihanpelatihan yang mengisi kemampunan untuk menganalisa dan memetakan serta mengidentikafikasi permalasahan

Kamtimbas di wilyahnya,”jelas Kapolda.

Sementara, Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona mengatakan Pemerintah, masyarakat bersama TNI-POLRI melalui kemitraan terus berupaya menjaga, memelihara keamanan dan ketertiban.

“Dengan adanya pilar polmas, berharap dengan diaktifkannya Pilar Polmas maka akan terwujudnya kemitraan Polisi Dan Masyarakat untuk menanggulangi kejahatan dan ketidak-tertiban sosial untuk menciptakan ketentram­ an,”tegasnya Usai acara pengukuhan, Kapolda Lampung, juga turut meninjau lokasi persiapan Polres Pesawaran di Desa Wiyono Kec. Gedong Tataan didampingi Wakapolda Lampung Kombes Pol Bonifasius Tampoi beserta jajaran, Bupati Pesawaran dan Ketua DPRD Pesawaran. Dari hasil pantauan, Kapolda mengatakan untuk lokasi Polres Pesawaran ini sangat strategis, dekat dengan Kota Bandar lampung,”ungkapnya Selain itu, Bupati Pesawaran juga menjelaskan ini merupakan harapan masyarakat adanya Polres di Pesawaran, dengan luas lahan sekitar 5 hektar. (RIN)

ASN Diminta Emban Misi Kejuangan

Pesawaran, FAKTUAL - Seluruh aparatur sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab

Pesawaran, diminta untuk terus dapat mengem­ ban misi kejuangan, dalam mewujudkan peri­

kehidupan bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Hal tersebut dikatakan bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, saat menyampaikan amanat menteri sosial republik indonesia, dalam upacara peringatan hari pahlawan tahun 2016 tanggal 10 November, yang digelar dilapangan pemkab setempat, Kamis (10/11).

“Setiap tanggal 10 November, Bangsa Indone­ sia memperingati Hari Pahlawan. Dan momen ini, adalah sebagai momen reflektif untuk memberi makna atas pengorbanan para pahla­ wan kusuma bangsa, dengan menyalakan jiwa kepahlawanan dalam perjuangan mengisi kemerdekaan,” ujarnya.

Menurut Dendi, peringatan ini didasarkan pada peristiwa pertempuran 10 November 1945 lalu di Surabaya. Sebagai pertempuran pertama dan terbesar, antara pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 dengan memakan korban jiwa yang sangat besar.

“Peristiwa tersebut memberi kita pelajaran moral, bahwa warisan terbaik para pahlawan bangsa bukanlah politik ketakutan, melainkan politik harapan. Dan hal ini menyatakan, bahwa seberat apapun tantangan yang dihadapi dan keterbatasan yang ada, tidak akan menyurutkan semangat perjuangan,” katanya.

Setiap zaman, lanjutnya, memiliki tantangan­ nya tersendiri. Dan oleh karena itu, setiap

zaman harus mengembangkan respon kepahla­ wanan yang sesuai dengan zamannya. Setelah Indonesia merebut kemerdekaannya, katanya, semangat kepahlawanan tidak cukup hanya dengan mempertahankan patriotisme defensif, kita butuh patriotisme yang lebih positif dan progresif.

“Patriotisme sejati bukan sekadar memperta­ hankan, melainkan juga memperbaiki keadaan negeri. Untuk keluar dari berbagai persoalan bangsa hari ini, patriotisme progresif dituntut menghadirkan kemandirian bangsa tanpa terperosok pada sikap anti-asing,” ungkapnya.

Peringatan Hari Pahlawan, tambahnya, harus mampu menggali apinya, bukan abunya.

Dengan meminjam ungkapan Bung Karno, semangat kepahlawanan itu adalah semangat rela berjuang, berjuang mati-matian dengan penuh idealisme dengan mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi. “ Dengan tema Satukan Langkah Untuk Negeri, kita semua bersatu dalam kebersamaan dan persatuan untuk mewujudkan cita-cita negeri yang kita cintai ini. Peringatan Hari Pahlawan ini, diharapkan pula dapat lebih membangkitkan semangat kebangsaan dalam menumbuh-kembangkan nilai-nilai kepahla­ wanan serta meningkatkan kecintaan kepada tanah air kita dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pungkasnya.

(RED)

FAKTUAL BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

PRINGSEWU

tt

SURAT KABAR MINGGUAN

6

Pekon Banyuwangi Gelar Pelatihan Peraturan Pekon

KPU Pringsewu Blusukan ke Pasar Pringsewu,FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu blusukan ke pasar-pasar yang ada di Kabupaten Pringsewu guna mensosialisasikan adanya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu tahun 2017. Dikemas dalam bentuk ‘Grebek Pasar’, selain berinteraksi dengan warga pasar juga membagikan bunga dan boneka cilik ‘sibalu’ maskot pemilu Pringsewu.

KPU mengawali blusukan di Pasar Induk Pringsewu, Rabu (9/11), pukul 08.00 Wib dengan membawa perlengkapan Solo Orgen sebagai pengeras suara dan hiburan untuk daya tarik mengumpulkan warga, juga dua buah boneka jumbo ‘Sibalu’ maskot Pemilu Pringsewu.

Ketua KPU Kabupaten Pringsewu Andreas Andoyo mengatakan, agenda blusukan ke pasar tersebut merupakan salah satu rangkaian program KPU sebagai sarana sosialisasi. Selain menampil­ kan hiburan Solo Orgen dan budianita untuk menarik warga pasar berkumpul, jajaran KPU juga blusukan kedalam pasar berinteraksi kepada warga penghuni dan pengunjung pasar sejauh mana pemahaman Pemilukada Kabupaten Pringsewu.

“Kami memulai ‘Grebek Pasar’di Pasar Induk Pringsewu, selanjutnya akan berkeliling di sem­ bilan (9) pasar yang ada di Kabupaten Pringsewu.

Hingga terakhir pada Januari 2017 kami menyam­ bangi Pasar Margomulyo, Kecamatan Pardasuka,” terang Andoyo.

Pada sosialisasi tersebut, semua anggota KPU Kabupaten Pringsewu, Sekretaris dan sejumlah staf turut turun ke lapangan melakukan interaksi dengan warga pasar yang tujuannya memberikan informasi bahwa Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pringsewu berlangsung pada Rabu 15 Februari 2017.

Selain itu mengingatkan bahwa yang mempunyai hak pilih adalah warga Kabupaten Pringsewu, sudah terdaftar menjadi pemilih tetap, memiliki KTP Elektronik atau ada surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) kabupaten setem­ pat.”Maka kepada warga yang belum memenuhi syarat-syarat tersebut, agar segera mengurusnya untuk mendapatkan haknya memilih, mengingat masih ada waktu,”harap Andoyo.

Disisi lain Ketua KPU Kabupaten Pringsewu mengharapkan agenda Grebek Pasar dapat lebih meningkatkan kesadaran warga untuk menggunakan hak-nya melakukan pencoblosan

di TPS pada waktu yang telah ditentukan. ”Terpenting lagi dapat menciptakan Pemilukada Kabupaten Pringsewu yang berkualitas,”harapnya.

Dia menambahkan, pelaksanaan Pemilukada

Kabupaten Pringsewu diikuti oleh tiga pasang calon bupati dan wakil bupati yakni sesuai dengan nomor urut Ardian Saputra-Dewi Arimbi, Sujadi-Fauzi, Siti Rahma-Edi Agus Yanto. (PRI)

Pringsewu, FAKTUAL – Pekon Banyuwangi, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu menggelar pelatihan Penyusu nan Peraturan Pekon. Kegiatan yang diadakan dibalai pekon setempat diikuti aparat Pekon, LPM dan Badan Himpun Pemekonan (BHP).

“Pelatihan ini mengacu pada UU Nomor 6 tahun 2016, Permendagri Nomor 113 tentang Pengelolaan Keuangan Desa,dan Perdes Nomor 3 tahun 2016 tentang APB Pekon Banyuwangi,” ungkap Kepala Pekon (Kakon) Banyuwangi, Turyono melalui Pelaksana Teknis Pengelolaan keuangan Desa (PTPKD) Astaman Yuda,SE. Menurutnya, tujuan diadakan pelatihan ini agar perangkat pekon, LPM dan BHP dapat menyusun Peraturan Pekon dengan baik sesuai dengan aturan aturan yang sudah di tetapkan berdasarkan Perundangundangan Negara Republik Indonesia serta dapat melahirkan produk hukum yang menampung aspirasi masyarakat Pekon Banyuwangi Khusus nya.

“Penunjang kegiatan tersebut juga dituangkan dalam Peraturan Desa Nomor 3 tahun 2016 tentang APB Pekon dan bersumber dari Dana Desa(DD) tahun 2016. Dengan harapan baik kepada Peserta Pelatih­an maupun Nara sumber dapat me­manfaatkan waktu atau kesempatan ini dengan sebaik baik nya.sehingga usai pelatihan ini para Peserta Pelatihan dapat menyerap ilmu yang di paparkan oleh Nara Sumber,” harapnya.

Kasi Pembangunan Kecamatan Banyumas, Zainal Arifin, dalam sam­butannya menyatakan, pelatihan tersebut sangatlah penting karena menyangkut penyusunan peraturan Pekon.

Zainal mengimbau, dalam penyu­ sunan peraturan pekon tersebut harus di musyawarahkan bersama antara aparat pekon,Lembaga Pekon beserta BHP sehingga peraturan yang disusun nanti dapat di terima masyarakat Pekon Banyuwangi.

Sebelumnya Pekon Banyuwangi juga melaksanakan kegiatan Pem­ berdayaan Masyarakat untuk pening­ katan ekonomi bagi masyarakat serta penciptaan lapangan kerja melalui memanfaatan potensi usaha yang ada di Pekon setempat.

Kegiatan itu berisi pelatihan Pening­katan Kapasitas BUM-Pekon Dasar Kegiatan : UU Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa,Permendagri Nomor : 113. Tahun 2015 Tentang Pengelolaan Kuangan Desa,Perdes Nomor : 3 Tahun 2016 Tentang APB Pekon.

Senada disamapaikan Sekdes Pekon Banyuwangi, Astaman Yuda.

Tujuan kegiatan itu agar Pengurus BUM-Pekon dapat menjalankan BUMPekonnya dengan baik,sesuai dengan aturan-aturan yang yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah serta dapat menjalankan Anggaran Dasar Maupun Anggsran Rumah Tangga,sehingga dapat meningkatkan PAD Pekon.(MADE)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PRINGSEWU

BENAR BERIMBANG

tt

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

7

DPS Pringsewu 325 Ribu Pemilih Pringsewu, FAKTUAL – Ketua Komisi Pe­ milih­an Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu Andreas Andoyo menjelaskan Jumlah Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) 2017 sebanyak 325.359 terdiri laki-laki 166.254, perempuan 159.105 berasal dari sembilan kecamatan, 126 desa dan lima kelurahan.

Hal itu diungkapkan Andreas Andoyo pada pleno terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran dan penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS) pada pemilihan Bupati dan wakil Bupati Pringsewu 2017, berlangsung di Sekretariat KPU setempat, Rabu

pekan lalu.

Menurutnya jumlah yang berasal dari sembilan kecamatan itu masing-masing untuk jumlah DPS Kecamatan Adiluih 29.157, Amba­ rawa 28.295, Banyumas 16.958, Gadingrejo 64.143, Pagelaran 41.884, Pagelaran Utara 11.927, Pardasuka 31.744, Pringsewu 61.859 dan Kecamatan Sukoharjo 39.394.

Rapat pleno juga hadiri anggota komisioner lainnya, Hermansyah (Pokja Pencalonan), Agus Prianto (Pokja Kampanye) dan Sofyan Akbar Budiman (Pokja Pemutakhiran Daftar Pemilih).

Serta dihadiri Ketua Panwaskab Pringsewu

Afizal dan anggota Azis Amriwan, para LO dari pasangan calon, seluruh panitia pemilihan kecamatan (PPK) dari sembilan kecamatan.

Sebelumnya, pada rapat pleno tersebut Sofyan Akbar Budiman selaku Pokja Pemutak­ hiran Daftar Pemilih terlebih dulu memaparkan hasil pencocokan dan penelitian (coklit) kepada PPK dari setiap kecamatan tentang jumlah mata pilih sementara diwilayah masing-masing kecamatan yang sebelumnya telah disahkan melalui rapat ple­no di keca­matan.

Sofyan Akbar Budiman menambahkan, mengenai tahapan pasca Pleno DPS yakni,

Pemkab Beri Tali Asih Pringsewu, FAKTUAL – Wakil Bupati Pringsewu H.Handitya Narapati SZP, SH didampingi Wakil Ketua DPRD dan uspida menyerahkan tali asih kepada para mantan pejuang yang tergabung dalam Legiun Veteran Republik Indonesia(LVRI) setempat.

Tali asih tersebut diberikan usai upacara peringatan Hari Pahlawan ke-71 tahun 2016 di lapangan perkantoran pemkab setempat, Kamis (10/11).

Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Wakil Bupati Pringsewu H.Handitya Narapati SZP, SH, kemudian perwira upacara Kapten Inf. Widodo, dan komandan upacara Kapten Inf. Puryanto. Sedangkan pembaca UUD 1945 yakni Wakil Ketua DPRD Pringsewu Sg.Naing­ golan, dan pembaca pesan-pesan pahlawan adalah Asisten Bidang Pemerintahan Drs.H.Zu­ hairi. Upacara juga dihadiri jajaran pemkab, DPRD, Polres, Kodim 0424, kejaksaan negeri, Legiun Veteran RI, diikuti jajaran aparatur sipil negara, TNI serta kepolisian setempat.

Membacakan amanat tertulis Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa, Wakil Bupati Pringsewu H.Handitya NSZP mengatakan peringatan Hari Pahlawan tahun 2016 yang mengambil tema ‘Satukan Langkah Untuk Negeri’ hendaknya menjadi momentum bangsa Indonesia untuk meneladani nilai-nilai luhur yang diwariskan kepada kita semua, seperti taqwa kepada Tuhan YME, pantang menyerah, jujur dan adil, percaya pada kemampuan sendiri, serta kerja keras untuk membangun lndonesia yang sejahtera sebagaimana cita-cita para pahlawan bangsa.

“Dengan satu tekad dan ketulusan untuk bersama-sama saling bahu-membahu dan dilandasi oleh makna dan nilai integritas, etos

kerja dan gotong royong, saya yakin bangsa lndonesia dapat mengatasi berbagai perm­ asalahan yang melanda, dan dapat menjadi

bangsa pemenang, mampu bersaing dengan negara dan bangsa lain,” katanya.

(PRI)

penyam­ paian DPS kepada PPS (Tanggal 3-9/ Novem­ ber), Pengumuman dan tanggapan masyarakat terhadap DPS (10-19/November). Perbaikan DPS perbaikan di PPS (25-27/November), Rekapitulasi DPS Perbaikan di PPK (tanggal 28-29/November) .”Untuk penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT), pada 30 November hingga 6 Desember 2016,” terangnya.

(PRI)

IKOSIS Kabupaten Pringsewu Adakan Seleksi Pringsewu, FAKTUAL - Gabungan Osis SMA/SMK (IKOSIS) se kabupaten Pringsewu, memberikan manfaat yang positif dalam membentuk karakter siswa dalam segala hal, salah satunya adalah menciptakan SDM yang berkualitas sebagai calon generasi penerus.

Demikian ditegaskan Kepala Kesatuan Bangsa Kesatuan Politik(Kesbangpol) Kabupaten Pringsewu Sukarman SPd,saat membuka kegiatan peserta calon anggota IKOSIS tahun 2016-2017,yang dilaksanakan di RM NOVI, Kecamatan sukoharjo, pekan lalu.

“Para kakak yang lebih dulu duduk di IKOSIS, diharapakan agar memberikan ilmunya telah didapat kepada adik-adik calon IKOSIS, supaya peserta lebih mema­ hami kegiatan ini, mengingat organisasi ini tidak semua Kabupaten/Kota mempaunyai organisasi seperti ini, baik di Provinsi Lampung maupun luar Lampung,” ujar Sukarman.

Tahapan penyeleksian calon IKOSIS tersebut berasal dari 35 SMA/SMK se Kabu­ paten Pringsewu. Setiap sekolah mengirim­ kan 4 siswa yang sudah menjadi anggota OSIS di sekolah asal untuk diikutkan dalam penyeleksian, kemudian hasilnya diambil 2 orang siswa yang akan dimasukkan ke IKOSIS dan sistem seleksi yang dilakukan oleh para senior, sampai selesai mengingat untuk organisasi ini sudah 4 tahun.

(MADE)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTENG

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

8

Mustafa Warning Perusahaan Tapioka Lampung Tengah, FAKTUAL – Upaya mengatasi anjloknya harga singkong di Kabupaten Lampung Tengah, Bupati setempat Mustafa tak hanya membuat kesepakatan dengan 4 perusahan. Ia juga akan mewarning perusahaan-perusahaan yang belum menaik­ an harga.

Dari total perusahaan tapioka di Lampung Tengah, baru 4 perusahaan yang bersedia menaikan harga singkong dari Rp 560 per kg menjadi Rp 700 per kg. Keempat perusahaan tersebut yakni PT. Aroma Mega Sari, PT. Budi Makmur Perkasa, PT. Budi Subur Tanindo dan PT. Alu Aksara Pratama.

Menyikapi hal ini, Mustafa akan menyurati perusahaan untuk menaikan harga. “Saya apresiasi sekali dengan perusahaan yang telah menaikan harga. Langkah ini saya harap diikuti perusahaan tapioka lainnya.

Saya akan surati perusahaan-perusahaan yang belum menaikan harga,” ungkap Mustafa, Minggu, 5/11/2016.

Dia menegaskan, perusahaan-perusahaan yang tidak patuh akan dievaluasi. Sebaliknya, perusahaan yang kooperatif akan mendapat­ kan suport dari Pemkab. Ia menyatakan siap membantu perusahaan yang mempunyai visi membangun kesejahteraan masyarakat.

Ia mengajak kalangan pengusaha untuk tidak hanya fokus membesarkan perusahaan, tetapi juga bisa memberdayakan masyarakat di lingkungan sekitarnya.

“Pengusaha harus memiliki kepedulian.

Jika perusahaan masih ingin cari untung di Lampung Tengah, saya minta perusahaan bantu petani. Perusahaan harus peduli, jangan hanya mau cari untung saja. Perusa­ haan jangan pura-pura tidak tahu dengan jeritan petani. Saya juga berharap harga bisa terus naik hingga angka ideal,” tegasnya.

Ia juga meminta agar perusahaan memprioritaskan hasil produksi petani Lampung Tengah diban­ dingkan daerah lain. Hasil panen petani lokal, kata dia, harus diakomodir terlebih dulu.

Perusahaan juga diminta untuk memiliki kepedulian besar terhadap petani lokal.

“Saat ini kenaikan sing­ kong hanya berlaku di empat pen­ j u r u wilayah di ling­ kung­an

keempat perusahaan.

Saya berharap kenaikan harga singkong bisa berlaku di seluruh wilayah di Lampung Tengah. Jika petani sejahtera, saya percaya Lampung Tengah maju,” pungkas Mustafa.

Mengatasi anjloknya harga singkong, bupati muda ini juga akan mengembangkan varietas jenis tanaman lainnya untuk ditanam petani, seperti tebu, bawang merah, cabai, gaplek dan varietas lainnya. Pengem­ bangan varietas tanaman diharapkan bisa menjaga stabilitas harga komo­ ditas pertanian.

Mu s t a f a

mencontohkan, harga gaplek per kg di tingkat peternak besar Rp 3000 kg. Dengan asumsi 2kg singkong basah dapat menghasikan 1kg gaplek kering. “Hal ini bisa menjadi satu terobosan ke tingkat petani harga per kg singkong basah bisa di atas 1.250 bersih jika kita bisa preassure peternak besar agar biasa mengambil gablek di Lampung. menurut info, hanya suplayer besar bisa mensuplay gaplek tersebut, petani dan pengusaha kecil tidak bisa,” paparnya.

Tak hanya itu, guna menjaga stabilitas harga pertanian, Mustafa telah menggandeng Bank Indonesia membangun kerjasama tentang pengembangan klaster bawang merah di empat kecamatan di Lampung Tengah. Varietas tanaman diyakini mampu mengantisipasi over produksi di komoditas tertentu yang berimbas pada anjloknya harga.

“Harus ada inovasi dan strategi baru guna mencegah inflasi komoditas pertanian. Kita akan mengembangkan alternatif tanaman agar tidak ada over produksi, one village one cluster. Dengan ini stabilitas harga pertanian dapat dijaga,” tukasnya. (SYAH)

Lulusan Polinela Lamteng Siap Kerja

Lampung Tengah, FAKTUAL - Ada yang berbeda dengan pelaksanaan wisuda Polinela Lampung Tengah di Gedung Sesat Agung Nuwo Balak, Rabu (9/11). Tak hanya menjalani prosesi wisuda, Polinela Lamteng juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan 6 perusahaan di Lamteng.

Keenam perusahaan tersebut yakni Koperasi Dewi Sinta, Radar Lamteng, Bank BJB, Universitas Bandar Lampung, PT. Honda Sejahtera dan PT. Indo Beef. Kerjasama mencakup pelaksanaan magang kerja mahasiswa dan penyerapan tenaga kerja lulusan perguruan tinggi binaan Polinela Lampung tersebut.

Ketua Polinela Lamteng Eko Sudarpriyanto mengatakan penjajakan kerjasama telah dilakukan Polinela Lamteng terkait transfer mahasiswa dalam bentuk magang dan penyerapan tenaga kerja. Dengan kerjasama ini mahasiswa diharapkan lebih terarah dalam menyalurkan ilmu dan menentukan karir yang diharapkan.

“Kami sendiri akan fokus menyiapkan mahasiswa yang siap kerja. Daya saing mahasiswa akan terus kami tingkatkan.

Alhamdulillah sudah banyak mahasiswa kami yang telah mengantongi sertifikat internasional. Kedepan kerjasama akan terus kami perluas dengan perusahaan-perusahaan lain di Lamteng,” ungkapnya.

Terkait wisuda, Eko menjelaskan, merupakan wisuda ke-4 dengan total wisudawan 83 orang dari program studi Manajemen Informatika, Teknik Komputer Jaringan dan Multimedia. Saat ini jumlah mahasiswa mencapai 429 yang hampir 100 persen

merupakan asli putera daerah Lamteng.

Eko menambahkan, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan kampus mandiri yang nantinya menjadi Akademi Komunitas Negeri (AKN) Lampung Tengah. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yakni dukungan dan administrasi kampus.

“Dalam tahap ini kami sudah diatas rata-rata. Hasil evaluasi monev, kami diatas standar. Karenanya kami optimis proses menuju AKN bisa diwujudkan secepatnya. Apalagi Pemkab telah memberikan hibah lahan 4,5 hektar.

Jumlah mahasiswa kami juga sudah memadai,” ujar dia.

Sementara itu Bupati Lampung Tengah Mustafa mengatakan pendirian AKN di Lamteng merupakan salah satu upaya Pemkab dalam meningkatkan sumber daya manusia di Lamteng.

Luasnya Lamteng dengan segala potensi sumber daya alam yang dimiliki, maka dibutuhkan tangan-tangan ahli yang mengelolanya.

“Alumni-alumni dari AKN inilah yang saya harapkan nantinya menjadi tenaga-tenaga kompeten yang mengelola seluruh potensi yang ada di Lamteng. Harus ada semangat untuk membangun daerah. Perusahaan juga kami minta untuk memprioritaskan SDM internal Lamteng. Jika saling bersinergis seperti ini, saya percaya tidak ada lagi pengagguran di Lamteng,” ungkap Mustafa.

Dia berharap kerjasama dengan perusahaan-perusahaan terus ditingkatkan khususnya yang berskala nasional dan internasional. “Ada banyak perusahaan besar di Lamteng. Kita penghasil gula terbesar, peternakan sapi terbesar se-Asia Tenggara, penghasil terbesar beberapa komoditas perkebunan. Saya minta, wisuda tahun depan akan makin banyak perusahaan yang melakukan MoU serupa,” tukas bupati.

Suport Pemda terhadap pendirian AKN ini diwujudkan dengan pemberian bantuan lahan 4,5 hektar, pemberian beasiswa kepada 200 mahasiswa dan 19 beasiswa bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan ke ITERA. “AKN terus kami follow up ke Kementerian Pendidikan. Saat ini kami sedang menunggu perstujuan dari kementerian riset.

Yang pasti akan kami support terus hingga AKN benar-benar mandiri,” pungkasnya. (SYAH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBABA

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

9

Warga Candra Mukti keluhkan Sumur Bor Tubaba, FAKTUAL - Warga RK2 RT7 Candra Mukti, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Tengah (Tubaba) mengeluhkan sumur bor yang di buat pada tahun 2014 tidak bisa dipakai.

SU (35) warga setempat, saat dikonfirmasi SKM Faktual mengungkapkan, sumur bor ini saat dihidupkan pertama kali mengeluarkan air yang sedikit dan berlumpur tak lama dari situ mesinnya tidak berfungsi lagi.

“Lalu semua peralatan kami lepas dan kami simpan, seperti tower kalo terkena panas pasti rusak, begitu juga mesin dan jenset kami simpan takut hilang,” ujarnya, pekan lalu .

Sementara, Ketua Kelompok Tani, Ngapio meng­ atakan, sumur bor ini dibuat oleh dinas pertanian sekitar 2 tahun lalu. Awalnya sumur bor tersebut di­peruntukkan untuk membantu masyarakat dalam bidang persawah­ an atau perta­nian,”Namun saat kami hidupkan air yang keluar tidak maksimal malah air tersebut meng­eluarkan lumpur, bahkan air tersebut untuk 2 petak sawah pun tidak cukup apalagi untuk 1/4 hektar malah tidak mampu,” ujarnya.

Ia berharap jika sumur tersebut segera diperbaiki agar manfaatnya bisa dirasakan para petani.

Sekretaris Pertanian, Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Tubaba, Abdurrani, saat dimintai keterangan menyangkal kalau sumur bor yang ada di Tiyuh Candra Mukti milik dinas pertanian. “Karena setiap sumur bor dari dinas pertanian itu memakai bak beton bukan tower,” ujarnya.

Wajib Perbaiki Sumur Bor Terpisah, DPRD Tubaba memberikan dealine waktu 30 hari kepada Kepada Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (DP2K) Tulangbawang Barat, untuk segera memperbaiki sarana bantuan proyek sumur bor yang tidak berfungsi di kelompok tani dan masyarakat.

“Kita beri waktu tempo satu bulan kepada kepala DP2K, Samsul Komar, untuk memperbaiki sumur bor yang diduga tidak berfungsi dan terkesan mubazir itu,” kata Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Tulangbawang Barat Edison, didampingi sekertaris komisi Muamil, disela acara kampanye tatap muka Partai Demokrat untuk calon bupati dan wakil bupati, di Tiyuh Makarti Kecamatan Tumijajar, Jum’at (4/11).

Menurut Edison, Kamis (3/11), pihaknya teah memanggilan Kadis DP2K, dan dalam pertemuan itu

dewan meminta DP2K agar memperbaiki dan melakukan teguran kepada pihak rekanannya. “Kadis juga meminta kepada kami agar bisa memberika tenggang waktu untuk supaya mereka bisa mempersiapkan TIM untuk kruscek sumur bor tersebut. Dan Samsul Komar berjanji akan memperbaikai sumur bor tersebut dan akan melakukan pemanggilan terhadap pihak rekanan.” Kata Edison.

Edison menyatakan DPRD Tulangbawang Barat telah melakukan teuran keras kepada pihak DP2K. dan apa bila sampai dengan batas waktu yang mereka minta sumur bor itu belum mereka perbaiki, “Maka terpaksa kami akan mengambil sikap, dengan cara melakukan pemangkasan anggaran mereka ditahun yang akan datang. Ya kami pikir untuk apa juga memiliki anggaran besar, tapi malah tidak bisa digunakan masyarakat terutama para petani,” katanya.

(HER)

100 Veteran di Tubaba Terima Tali Asih Tubaba, FAKTUAL – Salah satu wujud kepe­du­lian kepada mantan pejuang kemerdekan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Ba­ wang Barat (Tubaba) memberikan tali asih berupa uang dan bingkisan sembako kepada 100 orang veteran di kabupaten setempat.

Tali asih itu diberikan Sekkab Tubaba Herwan Sahri usai pelaksanaan upacara dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Lapangan kantor Pemkab setempat.

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekdakab Tubaba Herwan Sahri selaku inspektur pada upacara itu, Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa menjelaskan bahwa Peringatan Hari Pahlawan didasari oleh peristiwa “Pertempuran 10 November 1945” di Surabaya, sebagai pertempuran pertama dan terbesar antara pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, dengan memakan korban jiwa yang sangat besar.

“Peristiwa tersebut memberi kita pelajaran moral bahwa warisan terbaik para pahlawan bangsa bukanlah “politik ketakutan”, melainkan “politik harapan”. Seberat apapun tantangan yang dihadapi dan keterbatasan yang ada, tidak akan menyurutkan semangat perjuangan.

Untuk itu, peringatan Hari Pahlawan adalah sebagai momen reflektif untuk memberi makna atas pengorbanan para pahlawan kusuma bangsa, dengan menyalakan jiwa kepahlawanan dalam perjuangan mengisi kemerdekaan,”ungkap Mensos RI.

Pengalaman merebut dan mempertahankan kemerdekaan juga menunjukkan betapa spirit perjuangan dan mental karakter kepahlawanan memiliki daya hidup yang luar biasa dalam menghadapi berbagai rintangan dan pende­ ritaan.”Untuk itu, Peringatan Hari Pahlawan harus mampu menggali apinya, bukan abunya.

Setiap zaman memiliki tantangannya tersendiri, dan oleh karena itu, setiap zaman harus mengem­ bangkan respon kepahlawanan yang sesuai dengan zamannya. Setelah Indonesia merebut kemerdekaannya, Semangat Kepahlawanan tidak cukup hanya dengan mempertahankan patriotisme defensif, kita butuh patriotisme

yang lebih positif dan progresif.

Patriotisme sejati bukan sekadar memperta­ han­kan melainkan juga memperbaiki keadaan negeri. Untuk keluar dari berbagai persoalan bangsa hari ini, patriotisme progresif dituntut menghadirkan kemandirian bangsa tanpa terperosok pada sikap anti- asing. Dalam rangka mencapai perikehidupan kebangsaan yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur, patriotisme progresif harus mengembangkan ketahanan bangsa untuk bisa mandiri dalam ekonomi, berdaulat dalam bidang politik dan berkepribadian dalam kebudayaan.

“Singkat kata, Gerakan Hidup Baru adalah

gerakan revolusi mental untuk menggembleng manusia Indonesia ini menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersema­ ngat Elang Rajawali. Berjiwa api yang menyalanyala. Itulah jiwa patriotisme progresif yang harus kita kobarkan dalam menghadapi tantang­ an dan persoalan pembangunan.hari.ini.

Tanta­ngan dan persoalan yang kita hadapi saat ini memang berat, tapi kita tidak boleh putus pengharapan. Para Pahlawan Kusuma Bangsa mengajarkan pada kita arti penting perjuangan, ketabahan dan harapan. Bahwa barang siapa yang ingin memiliki mutiara harus kuat menahan nafas, dan berani terjun menyelami samudera yang sedalam-dalam­ nya,”ujar dia.

“Dengan suatu tekad dan ketulusan untuk bersama-sama saling bahu-membahu dan dilandasi oleh makna dan nilai integritas, etos kerja dan gotong royong, maka saya yakin bangsa Indonesia dapat mengatasi berbagai permasalahan yang melanda, dan dapat menjadi bangsa “Pemenang” mampu bersaing dengan negara dan bangsa lain. Pada kesempatan yang baik ini kami juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus berjuang, bekerja, berkarya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini,”pungkasnya.

Selain Sekdakab Herwan Sahri, hadir dalam upacara itu segenap anggota Forkopimda Tubaba, para Veteran, dan pejabat eselon II dan III dilingkungan Pemkab Tubaba. (HER)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM 10

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

SUPRIYADI ALFIAN KEMBALI PIMPIN PWI LAMPUNG Bandarlampung, FAKTUAL – Supriyadi Alfian kembali terpilih secara aklamasi menjadi Ketua PWI Provinsi Lampung pada Konferensi X di Hotel Sheraton, Selasa (8/11).

Usai dikukuhkan oleh Ketua Umum PWI Margiono, Bang Yadi -sapaan akrabnya- langsung membuat gebrakan dengan melontarkan beberapa program kerja yang bakal segera dilaksanakan.

Salah satunya adalah akan menggelar Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI) IV pekan depan.

Tidak itu saja, ke depan Bang Yadi juga me­ nyatakan bakal merealisasikan rencana renovasi Balai Wartawan H Solfian Ahmad menjadi tiga lantai.

“PWI Provinsi Lampung juga siap menjadi tuan rumah Hari Pers Nasional 2018 setelah pelaksanaan di Ambon, Maluku,” katanya seraya mengucapkan terima kasih atas semua dukungan dari seluruh anggota PWI. Senada, Ketua Umum PWI Lampung Margiono mengapresiasi pelaksanaan Konferensi X PWI Provinsi Lampung yang berlangsung cepat dan kondusif.

“Saya juga mengapresiasi para senior PWI yang hingga sekarang masih terus mengawal dan memperhatikan kemajuan organisasi,” katanya seraya memberi selamat kepada jajaran pengurus PWI Provinsi Lampung yang baru

terbentuk.

Sementara, Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo mengapresiasi pesatnya pertumbuhan media di provinsi itu. “Saya berharap, pertum­ buhan yang pesat itu dapat dijadikan motivasi guna mendukung percepatan pembangunan di Provinsi Lampung,” kata dia.

Ia menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Lampung yang meningkat 5,6 persen juga sangat erat kaitannya dengan peran media di wilayah ini.

Untuk terus mendukung hal tersebut, Ridho mengatakan, media harus berani lepas dari pakem bad news its good news. “Itu mindset media balita. Buat yang sudah mapan, maka harusnya menjadikan good news it’s best news,” katanya.

Memang di lapangan masih ada oknum yang mengaku wartawan dan bertindak di luar kode etik jurnalistik, seperti melakukan tindakan pemerasan.

Menghadapi itu, menurut Ridho, PWI harus berperan dalam menjaga citra wartawan dengan melakukan peningkatan keterampilan dan penekanan akan etika jurnalistik serta pengetahuan yang lebih baik lagi.

Diketahui, berdasarkan rapat tim formatur, Adi Kurniawan ditunjuk sebagai Sekretaris PWI dan Elkana Rio sebagai bendahara. (RED)

Komposisi dan Personalia Personalia Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Lampung Periode 2016-2021 PENASEHAT : H. Bambang Eka Wijaya (Lampung Post) H. Ardiansyah, SH. (Radar Lampung) H. A. Rio Teguh (Sumaterapost.com) H. Agoes S. Soelaeman H. Sutan Syahrir Oe, SH. H. Faishol Djausal H. Yusuf Yazid M. Natsir H. Azis Chan Satib KETUA Supriyadi Alfian, S.Kom, MH.(Bandarlampung News) WAKIL KETUA BIDANG ORGANISASI Nizwar, SE. (Lampung News Paper) WAKIL KETUA BIDANG PEMBELAAN WARTAWAN Juniardi JT, S.Ip, H. (Bandarlampung News) WAKIL KETUA BIDANG PENDIDIKAN Ir. Hj. Ratna Minang Sari (Sumaterapost.com) WAKIL KETUA BIDANG KESEJAHTERAAN H. Yulizar Kundo, SE. (Sumaterapost.com) WAKIL KETUA BIDANG KERJASAMA Adolf Ayatullah, SH (Lampung Ekspres Plus) SEKRETARIS H. Adi Kurniawan, SH. (Radar TV) Drs. Zahdi Basran (Lampung Ekspres Plus) M. Furqon (Harianlampung.com) BENDAHARA Elkana Rio Adil,SE. (Suaterapost.com) Vera Aglisa (Lampung Post) Drs. Abdullah Al Mas’ud (Fajar Sumatera) SEKSI WARTAWAN OLAHRAGA Rusidi, SP. (Fajar Sumatera) Iyar Jarkasi (Lampung Post) Hendri Meizon (TVRI) SEKSI PENDIDIKAN Andi Panjaitan (Bandarlampung News) Novi Balga (Radar TV) Sam Sukaryanso (sumaterpost.com) SEKSI USAHA DAN KESEJAHTERAAN Nurjanah (Bandarlampung News) Syafnijal Datuk Sinaro (Mjl. Agrina) Zainal Hidayat (Kupas Tuntas)

SEKSI SOSIAL DAN LINGKUNGAN HIDUP H. Senen (Lampung News Paper) Awaludin, S.Pd. (Media Merdeka) Drs. Ilham Djamhari (Haluan Lampung) SEKSI ELEKTRONIK Edi Purwanto (Detiklampung.com) Jani Wirsah (Siger TV) M. Thohir, BBA. (RRI) SEKSI KESEHATAN Heris Drianto (Bandarlampung News) Septiana Sari (Inilampung.com) Aep Usman (Sumaterapost.com) SEKSI PERTANIAN, PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN Daud Simanjuntak (Editor) Leni Marlina (Lampung Ekspres Plus) Ikhwan Wijaya (RRI) SEKSI PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA Munizar (Bandarlampung News) Effendi Yusuf (Lampung Ekspres Plus) Dini Rahayu (Lampung News Paper) SEKSI MEDIA ONLINE Zaini Tubarat (Lampung1.com) M. Iqbal Hidayat (Harianlampung.com) Eva Suryani (Saibumi.com) SEKSI PARIWISATA DAN BUDAYA Amirudin Sormin (Lampung Post) Heri Ch. Burneli (Majalah Bung Lampung) Deka Agustina (Lampung Newspapper) SEKSI ANTAR LEMBAGA Herman Afrigal (Lampung Ekspres Plus) Ir. Dwi Purnomo (Faktual) Helmi Jaya (Radar Tuba) SEKSI KERJASAMA Jamhari Ismanto (Lampung Ekspres) Triono Subagyo (ANTARA) Ir. Hermansyah (Bandarlampung News)

SEKSI KEMARITIMAN Taufik Wijaya (Radar Lampung) Agus Setiawan (ANTARA) Eka Setiawan (Lampung Post) SEKSI EKUIN Irwansyah (Radar Lampung) DEWAN KEHORMATAN DAERAH PWI PROVINSI Irzon Dwi Darma (Saibumi.com) LAMPUNG PERIODE 2016 – 2021 Septiana (Editor) KETUA : Drs. H. Iskandar Zulkarnain.

SEKSI HANKAM MH. Uce Nasir (Faktual) SEKRETARIS : Rozali Umar, SH. Aris Susanto (Lampung Post) ANGGOTA : Donal Haris Sihotang Katrina (Britanda.com) ANGGOTA : Ariansyah, SH. ANGGOTA : H. M. Tohamaksun, S.Pd. SEKSI HUKUM Dra. Kusmawati (Pos Kota) Jefri Arifin (Trans Lampung) Tampan Fernando (Kupas Tuntas)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016 Tubaba, FAKTUAL - Calon Bupati Tulangba­ wang Barat (Tubaba) periode 2017-2022, Umar Ahmad menggelar kampanye terbatas di Tiyuh Tirtakencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Senin (7/11) lalu.

Pada kesempatan itu Umar Ahmad menyam­ paikan, mengajak masyarakat untuk menyalurkan hak suaranya pada Pilkada 2017 mendatang tanpa adu argument, karena Tubaba adalah salah satu dari 101 kabupaten di Indonesia pada Pilkada mendatang hanya ada calon tunggal.

“Pilkada ini bukan untuk kepentingan calon bupati dan wakil bupati, melainkan kepentingan masyarakat juga untuk memilih atau mencoblos sesuai hati nurani masing-masing. Pada periode lalu, masih banyak hal-hal yang belum kita perbuat dan insyaallah jika kami diamanahkan kembali menjadi bupati dan wakil bupati Tubaba, kami akan menjadikan Tubaba lebih maju,” ujarnya.

Saat ini, lanjut Umar, warga pada mengeluh harga karet, singkong yang turun. Ini semua karena kita kurang mensyukuri saat harga karet dan singkong tinggi. Kita harus mencari solusi lain supaya komoditi ini harganya bisa bertahan atau naik.

“Sekarang tinggal bagaimana masyarakat menangkap peluang, jika ingin maju lihatlah peluang-peluang yang ada semakin kita ada kreativitas disitu juga ada jalan keluar, semoga ini semua tidak berjalan lama dan saya minta

Umar Ajak Masyarakat Salurkan Hak Suara

kepada masyarakat untuk mendukung kami,” tambahnya.

Sementara, juru kampanye (jurkam) dari Koalisi Tubaba Bersatu, Beni menyampaikan, pihaknya mengucapakan terimakasih kepada masyarakat yang telah hadir, “Seperti yang telah kita lihat waktu bapak umar dan fauzi menjadi bupati dan wakil bupati periode lalu tubaba menjadi maju baik dari segi pembangunan ataupun yang lainnya,maka dari itu tidak ada lagi alasan kita untuk tidak mencoblos pada tanggal 15 februari 2017 nanti.”

Ia menambahkan, kita sudah tahu bagaimana kinerja pak Umar dan Fauzi mereka bersungguhsunguh untuk menciptakan kesejahteraan

Mukhlis Basri Resmikan GOR Aji Saka Lambar, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Mukhlis Basri meresmian Gedung Olahraga (GOR) Aji Saka di kawasan Sekuting, Jumat (11/11).

Dalam sambutanya Mukhlis menyampai­ kan, penataan kawasan Sekuting terpadu merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lambar untuk menata Kota Liwa agar menjadi semakin indah dan sekaligus dapat memenuhi fungsinya sebagai ibukota kabupaten dan pusat kegiatan wilayah. pada tahun ini.

“Kita patut bersyukur bahwa kawasan sekuting terpadu ini memiliki satu lagi bang­ unan penting yaitu gedung olah raga (GOR), yang kita beri nama GOR Aji Saka,” kata Mukhlis.

Pembangunan GOR Aji Saka, lanjut Mukhlis, merupakan suatu bentuk respon atas kebutuhan masyarakat Lambar akan sarana dan prasarana fasilitas umum, yang salah satunya adalah sarana olahraga.

Sementara, alokasi pembangunan GOR tersebut melalui dana APBD sebagai wujud komitmen Pemkab Lambar mendukung pengembangan dan peningkatan sektor keolahragaan dan berbagai potensi dan bakat para pemuda yang ada di bumi Sekala Brak

11

ini. Komitmen tersebut, pada gilirannya diharapkan dapat berkontribusi secara nyata dalam pengembangan dan peningkatan prestasi para atlet Lambar, baik di tingkat provinsi, nasional, maupun internasional.

“Dengan tersedianya berbagai fasilitas tersebut, maka GOR ini diharapkan dapat menjadi sarana yang cukup memadai untuk mendukung maksud dan tujuan pembang­ unan­nya. Selain fungsi utama sebagai sebuah sarana keolahragaan, GOR aji saka ini pada dasarnya dapat difungsikan secara multiguna, di mana fasilitas yang ada juga dapat dimanfaatk­an untuk berbagai kegiatan positif lainnya seperti pertunjukan seni, konser musik, dan lain– lain sesuai dengan kapasitas yang dapat ditampungnya. lebih jauh, sebagai sebuah bangunan yang terintegrasi dalam kawasan sekuting terpadu, GOR ini juga diharapkan dapat menjadi salah satu ikon kebanggaan Kota Liwa dan masyarakat Kabupaten Lampung Barat pada umumnya”, jelasnya.

Dia juga berpesan kepada semua pihak agar dapat menggunakan sebaik-baiknya fasilitas yang telah dibangun dengan kerja keras ini. peliharalah dengan baik agar jangka waktu pemakaiannya semakin panjang.

memang memelihara dan merawat lebih sulit dari pada membangun, namun bukan berarti kita tidak mampu untuk mewujudkannya.

“Selanjutnya bersamaaan dengan kegiatan peresmian yang kita laksanakan, pada hari ini kita juga akan membuka sebuah event cabang olahraga bola basket yaitu turnamen terbuka (open tournament) perbasi cup”, Lebih lanjut disampaikanya hal ini tentunya menjadi suatu kegembiraan bagi kita semua, di mana pada awal peresmiannya GOR aji saka ini dapat segera difungsikan untuk sebuah turna­ men olahraga”, ujarnya.

Mukhlis juga mengimbau agar memanfaat­

masyarakat tulang bawang barat agar menjadi lebih maju,optimis dan terdepan.

“Sekali lagi saya mengajak seluruh masyarakat dan sanak saudara untuk dapat hadir di Tps pada tanggal 15 februari 2017 untuk mengeluarkan hak suara dan saya harap kepada masyarakat jangan golput. Kita ingin kemenangan nanti menjadi kemenangan yang terhormat, agar seluruh kabupaten dan provinsi tau bahwa masyarakat Tulang Bawang Barat selalu menjaga kebersamaan, bahu-membahu untuk kemajuan kabupaten tubaba. Dan sekarang ini kita sudah di dukung oleh 10 partai besar yang siap me­ menangkan pak Umar dan pak Fauzi,” tambahnya.

(HER)

kan momentum ini dengan sebaik – baiknya untuk semakin memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, dalam rangka mewujudkan masyarakat lampung barat yang sehat jasmani dan rohani. saya juga berpesan kepada segenap penyelenggara dan peserta turnamen untuk senantias men­ junjung tinggi nilai – nilai sportivitas. “ Diharapkan Turnamen ini dapat menjadi salah satu wahana untuk menggali potensi dan bakat para atlet di kabupaten lampung barat, khususnya dalam cabang olahraga bola basket”, Tutupnya.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBA

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

Rimir Jalin Silaturahmi dengan PWI Tuba Tulangbawang, FAKTUAL - Upaya membangun silaturahmi dan koordinasi yang baik juga dilakukan oleh Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi dengan para awak media massa, dalam mengawali tugasnya di Kabupaten Tulang Bawang.

Rimir Mirhadi berkunjung ke Balai Wartawan Sai Bumi Nengah Nyappur, yang menjadi Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tulang Bawang, pekan lalu.

Dalam kunjungannya ke Kantor PWI Tulang Bawang tersebut, Plt. Bupati Tulang Bawang diantaranya didampingi oleh Asisten I Pahada Hidayat, Kepala Inspektorat Akhmad Suharyo, dan Kadis Kominfo M. Puncak Stiawan, yang kehadiranya pada kesempatan itu disambut oleh Ketua PWI Tulang Bawang Laudy Djayasinga beserta pengurus dan wartawan anggota PWI Tulang Bawang.

Bertemu dengan para wartawan, Plt. Bupati Rimir Mirhadi berharap kerjasama dan partisipasi wartawan dalam mendukung kinerjanya selaku Plt Bupati, dengan memberikan informasiinformasi penting terkait hal-hal yang dibutuhkan oleh masyarakat, yang memerlukan pelayanan

segera dari Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, seperti pelayanan kesehatan, BPJS dan lain-lain.

“Sampaikanlah kepada saya. Karena selama menjabat sebagai Plt Bupati ini, saya tidak ingin ada masyarakat yang terzholimi. Karena itulah saya sangat mengharapkan kerjasama

dari wartawan dan semua pihak,” ujarnya.

Plt Bupati pun berharap agar dapat selalu terbangun kerjasama dan kemitraan yang baik antara jajaran Pemkab dengan para wartawan dalam pemberitaan hal-hal yang positif di Kabupaten Tulang Bawang. Ia juga meminta wartawan dapat melakukan konfirmasi terlebih

12

dahulu apabila akan menerbitkan pemberitaan negatif yang perlu dikonfirmasi agar informasinya dapat berimbang.

Selain itu, pada kesempatan tersebut Plt Bupati juga menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan Pilkada 2017, dirinya juga akan berupaya untuk mendorong dan menciptakan netralitas ASN di Kabupaten Tulang Bawang.

Sementara itu, Ketua PWI Tulang Bawang Laudy Djayasinga mengaku gembira dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Plt. Bupati Tulang Bawang ke Kantor PWI Tulang Bawang, serta berharap agar kerjasama kemitraan antara wartawan dan Pemkab Tulang Bawang dapat senantiasa terjalin dengan baik.

Sebelumnya, saat memimpin Apel Mingguan di Pemkab Tuba, Rimir Mirhadi berpesan agar aparatur Pemkab Tulang Bawang tetap dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, disiplin dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Usai Apel, Plt. Bupati Rimir Mirhadi didampingi Sekdakab Tulang Bawang Drs. Sobri, MM kemudian juga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan para pejabat Pemkab, mulai dari Asisten, Staf Ahli Bupati, hingga Kepala Dinas, Badan, Kantor, dan Bagian di lingkup Pemkab Tulang Bawang, untuk mempererat tali silaturahmi dan koordinasi dalam jajaran Pemkab Tulang Bawang dalam rangka melaksana­ kantugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik.

Tak hanya itu melanjutkan agenda kerjanya di hari pertama berdinas, Plt. Bupati Rimir Mirhadi juga mengawali tugasnya dengan menyempatkan diri berkunjung ke kantor-kantor Forkopimda Tulang Bawang, untuk menjalin silaturahmi dan koordinasi yang baik dengan Forkopimda sebagai mitra kerja Pemkab Tulang Bawang.

Kunjungan Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi ke kantor Forkopimda, Ia mulai ke Kantor Kejaksaan Negeri Menggala, yang disambut oleh Ketua Kejaksaan Negeri Menggala Zuhandi, S.H., M.H. Kemudian ke Pengadilan Negeri Menggala, disambut oleh Ketua Pengadilan Negeri Menggala Noor Ichwan Ichlas Ria Adha, SH, lalu ke Kodim 0426/Tulang Bawang, yang disambut oleh Dandim Tulang Bawang Letkol Arm Kus Fiandar, serta yang terakhir Plt. Bupati berkunjung ke Lanud TNI AU Astra Ksetra Menggala, yang disambut oleh Danlanud Astra Ksetra yang juga baru bertugas, yaitu Kolonel PNB Ahmad Mulyono.

Rimir lalu menyambangi Mapolres Tuba.

Dalam pertemuan itu dirinya didampingi oleh sejumlah pejabat Pemkab diantaranya Asisten I Pahada Hidayat, Asisten III Raden Mansus, Kepala Inspektorat Akhmad Suharyo dan Kadis Kominfo M. Puncak Setiawan.

Setelah ke Polres Tulang Bawang, menurut rencana Plt. Bupati Rimir Mirhadi juga akan terus berupaya membangun silaturahmi dan koordinasi yang baik dengan berbagai elemen lainnya, dalam rangka meningkatkan kebersamaan dalam mendukung keberhasilan program pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kabupaten Tulang Bawang. (WAN)

Lanud Astra Ksetra Berganti Nama Tulangbawang, FAKTUAL - Pangkalan Udara (Lanud) TNI AU Astra Ksetra di Menggala Kabupaten Tulang Bawang secara resmi berganti nama menjadi Lanud TNI AU Pangeran M. Bunyamin.

Upacara peresmian pergantian nama Lanud itu, dipimpin oleh Panglima Komando Operasi Angkatan Udara (Pangkoopsau) I, Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna, SE, MM, Rabu (9/11) di Markas Lanud TNI AU yang ada di Menggala.

Penetapan dan diabadikanya nama Lanud Pangeran M Bunyamin di Lampung ini termasuk dalam jajaran kelima dari 7 Lanud yang ada di Indonesia yang baru ataupun berganti nama, setelah menjalani pertimbangan panjang Mabes TNI AU untuk penetapannya.

Menurut Pangkopsau, dari 7 Pangkalan Udara yang ada dan diresmikan, hanya 3 Provinsi yang menakai nama putra dan pahlawan daerah masing-masing yakni; Palembang, Singkawang dan Lampung. Seperti diketahui, Pangeran M Bunyamin merupakan salah satu pahlawan di Lampung, yang juga merupakan ayahanda dari Brigjend Pol Ike Edwin, mantan Kapolda Lampung.

Keputusan pergantian nama Lanud yang ada di Menggala ini sebelumnya telah tertuang resmi dalam Surat Keputusan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Kep/678/X/2016 tentang perubahan nama pangkalan TNI Angkatan Udara Astra Ksetra menjadi Lanud Pangeran M. Bunyamin, yang ditandatangani

21 Oktober 2016.

Pangkoopsau I, Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna mengatakan, mulai dari diresmikan ini, kedepan landasan pacu udara yang ada dan berukuran hampir sekitar 2 km dari Lanud Pangeran M. Bunyamin dinyatakan dibuka seluas luasnya untuk masyarakat Lampung.

“Kita buka untuk masyarakat Lampung maksudnya adalah untuk aksesnya saja. Karena kami mempersilahkan pada pihak berwenang dalam hal ini Pemda dan Pemprov untuk membuka penerbangan komersil karena kami sifatnya cukup terbuka bila pemerintah setempat bersedia,” ungkap Pangkoopsau I. Hal itu imbuhnya, didasari oleh beberapa pertimbangan oleh pihak Mabes-AU yang dalam waktu dekat belum memiliki rencana penambahan fasilitas penerbangan di Lampung.

Namun demikian untuk memper­mudah dan meningkatkan akses eko­nomi masyarakat Lampung, Ia mempersilahkan bila Pemprov dan Pemda memiliki rencana untuk membuka rute komersial.

“Ya kita mengikuti saja, karena pangkalan udara di Lampung ini adalah salah satu komando penyangga milik TNI AU yang ada di Indonesia, sehingga jika dibutuhkan masyarakat untuk penerbangan komersil, ya silahkan saja. Saya rasa itu lebih baik untuk meningkatkan ekonomi masya­rakat tentunya setelah berkoor­dinasi dengan Mabes AU,” ujarnya. (WAN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBA

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

13

Plt Bupati Lantik Dua Pejabat

Tulangbawang, FAKTUAL – Plt. Bupati Tulang Bawang (Tuba) Lampung, Rimir Mirhadi, SH, melantik Staf Ahli Bupati Bidang Pem­ bangunan dan Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Tulang Bawang, Jl. Cemara Menggala, Jumat (11/11).

Untuk jabatan Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, pejabat yang dilantik yaitu Gunawan, S.Sos yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan Umum Setdakab Tulang Bawang. Sedangkan pada jabatan Kepala Dinas Kominfo, dilantik M. Puncak Stiawan, S.P., M.M. yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris sekaligus Plt.

Kepala Dinas Kominfo Tulang Bawang.

Pelantikan terhadap keduanya, antara lain juga mengacu pada hasil tahapan seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Tulang Bawang yang telah dilaksanakan oleh Panitia Seleksi Kabupaten Tulang Bawang sesuai dengan peraturan yang berlaku, dian­ taranya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi mengatakan, pelantikan merupakan hal biasa terjadi di lingkup pemerintahan. Menurutnya pelantikan ini juga telah melalui proses sesuai aturan yang berlaku, diantaranya atas persetujuan Menteri Dalam Negeri dan Gubernur Lampung.

Pemkab Tuba Peringati Hari Pahlawan Tulangbawang, FAKTUAL – Upacara peringatan Hari Pahlawan ke-71 di Tulang­ bawang (Tuba), di halaman Kantor Pemkab Tuba dipimpin langsung Plt. Bupati setempat, Rimir Mirhadi, SH, Kamis (10/11).

Upacara tersebut antara lain diikuti oleh Anggota Forkopimda, para pejabat dan aparatur Pemkab Tulang Bawang, TNI/Polri, serta para pelajar di Menggala.

Meneruskan pesan pemerintah melalui amanat Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa pada Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2016, Plt. Bupati Tuba Rimir Mirhadi mengatakan, Peringatan Hari Pahlawan

harus mampu meng­gali apinya, bukan abunya.

“Dengan meminjam ungkapan Bung Karno, sema­ ngat kepahla­ wan­an itu adalah semangat rela berjuang, berjuang mati-matian dengan penuh idealisme dengan mengutamakan kepentingan

Selain mengucapkan selamat, Plt. Bupati berpesan agar kedua pejabat yang dilantik dapat melaksanakan tugas dan amanah yang diberikan oleh pemerintah dengan sebaikbaiknya.

Pada kesempatan itu, Plt. Bupati juga me­ nying­gung tentang upaya memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada, seperti sosial media antara lain BBM, Whatsapp, dan lainnya, sebagai sarana koordinasi secara cepat di lingkup pemerintahan.

“Silahkan dimanfaat untuk berbagi informasi.

Artinya kalau ada hal-hal yang perlu dikoor­ dinasikan melalui forum itu tidak ada salahnya digunakan. Insya Allah saya baca. Karena itu umum di atas kepentingan pribadi,” ujar Rimir.

Ia meneruskan, Se­ mangat Kepahlawanan adalah se­mangat persa­ tuan, persatuan yang bulat-mutlak dengan tiada mengecualikan sesuatu golongan dan lapisan.

Semangat Kepahlawanan adalah semangat mem­ bentuk dan membangun Negara.

Tema Hari Pahlawan 2016 yaitu: “Satukan Langkah Untuk Negeri”.

Tema ini juga mengan­ dung pesan untuk bersatu dalam kebersamaan dan kebersamaan dalam persatuan untuk mewujudkan cita-cita negeri.

Melalui momentum Hari Pahlawan, Plt. Bupati pun berharap agar hal ini dapat memberikan motivasi dan inspirasi untuk selalu mengingat dan menghargai jasa, perjuangan dan peng­ abdian para pahlawan bangsa, serta meng­ gelorakan semangat untuk terus mem­ bangun dan me­ majukan kehi­ d u p a n mas­y a­r a­k at, bangsa dan negara menjadi lebih baik.

“Selamat Memperingati Hari Pahlawan 10 November 2016. Dan secara khusus kepada seluruh aparatur Pemerintah

dapat memudahkan kita. Seperti kami yang ada di Propinsi, beberapa hal yang perlu dilaporkan cepat kepada Gubernur menggunakan sarana Whatsapp. Silahkan dioptimalkan juga oleh SKPD di Tulang Bawang,” ujar Plt. Bupati.

Tak hanya itu, dirinya juga mengatakan tentang pentingnya komunikasi yang baik antara jajaran pemerintah, dengan masyarakat termasuk dengan media massa. Plt. Bupati berharap agar hal ini dapat diperhatikan oleh jajaran aparatur Pemkab Tulang Bawang, untuk mendukung keberhasilan kinerja pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kabupaten Tulang Bawang.

(WAN)

Kabupaten Tulang Bawang, saya mengajak marilah dengan semangat kepahlawanan, kita dapat terus berkarya dan berbuat yang terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara.

Mari kita bekerja dengan sebaik-baiknya, disiplin, profesional, serta penuh ketulusan dan keikhlasan dalam mengabdi sesuai amanah dan tugas kita masing-masing, sehingga diharapkan roda pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masya­ rakat di Kabupaten Tubadapat senantiasa berjalan dengan lebih baik dari waktu ke waktu,” pungkas Plt. Bupati TubaRimir Mirhadi dalam amanatnya.

Tali Asih Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, pada kesempatan itu juga usai upacara dilakukan penyerahan tali asih kepada keluarga veteran pejuang di Kabupaten Tulang Bawang, dan dilanjutkan dengan acara tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Tiuh Toho Meng­ gala, yang dilakukan oleh Plt. Bupati TubaRimir Mirhadi, bersama Forkopimda dan para pejabat Pemkab Tulang Bawang. (WAN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

MESUJI

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

14

Ingatkan Netralitas Anggota Mesuji, FAKTUAL - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) Kabupaten Mesuji, Kompol Mahyudin Pulungan mengingatkan kepada anggotanya untuk menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mesuji Tahun 2017.

Hal itu kembali ditegaskannya saat memberikan arahan kepada jajaran, diantaranya kepala seksi, komandan kompi, dan komandan pleton di kantornya, Kamis (10/11).

Dirinya mengaku, selama ini dalam setiap kesempatan apel maupun perte­ muan dengan jajaran dan anggota selalu mengingatkan tentang netralitas.

Menurutnya, sebagai anggota SatpolPP wajib untuk mengedepankan tugas dan tanggung jawab untuk menjaga

Mesuji, FAKTUAL - Pemadaman listrik di Kabupaten Mesuji nyaris terjadi setiap hari. Bahkan, pemadaman bisa berlangsung selama 24 jam.

Warga setempat yang kesal dengan kondisi ini mendesak PT PLN segera mengatasi krisis daya listrik yang dialami daerah ini.

Pemadaman tersebut sangat mengganggu aktivitas masyarakat, mengingat ketersediaan listrik merupakan kebutuhan utama masyarakat.

Warga Mesuji berharap pemerintah pusat khususnya PT PLN segera mengatasi perma­ salahan krisis daya listrik itu, mengingat kondisi masyarakat Mesuji seperti itu, agar jangan sampai warga merasa dianaktirikan.

“Ya, setiap hari selalu ada pemadaman aliran listrik,” kata Juan, warga Simpang Pematang, Mesuji.

Ia menyatakan, dalam keseharian untuk memenuhi kebutuhan listrik itu, warga juga harus ditunjang dengan travo atau alat penyetabil arus listrik. Hal itu dilakukan agar masyarakat tidak banyak mengalami kerugian terutama pada alatalat elektronik yang rusak akibat jaringan listrik kerap mengalami naik turun daya dan pemadaman secara tiba-tiba.

“Mau nggak mau, kami harus beli adaptor atau penyetabil daya, soalnya kalau tidak bisa hancur

peralatan elektronik yang digunakan,” katanya lagi.

Warga setempat mendesak PLN segera menyelesaikan pembangunan gardu induk yang sudah direncanakan pihak PLN namun berjalan lambat, bahkan kondisi tiang listrik yang sudah terpasang terkadang menjadi bermasalah akibat pembangunan jalan tanpa koordinasi.

Bagus (26), warga Kecamatan Tanjung Raya, Mesuji mengatakan sangat kesal dengan pemadaman aliran listrik yang tidak jelas dilakukan PLN. “Saya sangat kecewa dengan PLN, karena pemadaman ini tidak jelas. Dalam waktu 24 jam bisa padam berkali-kali, sehingga menghalangi aktivitas warga,” katanya pula.

Kormen (29), warga Kecamatan Mesuji yang juga pengusaha rumah makan padang, mengecam perlakuan PLN dengan memadamkan aliran listrik berkali-kali, sehingga mengakibatkan usaha yang dijalankan terhalang dan perabotan elektronik cepat rusak.

Warga mendesak pula Pemkab Mesuji turun tangan ikut membantu mengatasi permasalahan krisis daya listrik yang terus dialami tersebut.

(RED)

ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat di Kabupaten Mesuji, terutama dalam menyukseskan pelaksanaan seluruh tahapan Pilkada.

“Jangan ada anggota Satpol-PP yang berpihak maupun mempengaruhi rakyat untuk mendukung salah satu pasangan calon, netralitas Satpol-PP harus dijunjung tinggi. Jika terbukti ada anggota yang terlibat akan diberikan sanksi sesuai peraturan yang berlaku,” tandas­ nya. (TAB)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

WAYKANAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

15

SMAN 1 BARADATU

Waykanan, FAKTUAL – Dalam rangka memeriahkan hari jadinya yang ke 21, SMA Negeri 1 Baradatu, Kabupaten Waykanan menggelar berbagai kegiatan diantaranya lomba kebersihan kelas, lomba prakarya antar kelas, lomba membaca puisi, lomba menulis cerpen, turnamen futsal antar kelas, lomba kreasi tumpeng dan donor darah.

Kegiatan puncak diadakan pentas seni dan istigosah, Selasa (08/11) di Aula SMA Negeri 1 Baradatu, bertujuan agar kedepannya menjadi SMA yang terus meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan khsususnya di Kabupaten Way Kanan.

Kepala SMA Negeri 1 Baradatu, Winingsih, S.Pd mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan kemampuan dan hasil karya peserta didik selama trimester pertama dan kedua tahun 2016.

“Kedepannya diharapkan peserta didik lebih dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas disemua aspek, baik akademik dan non

akademik. Ucapan terima kasih diberikan kepada seluruh steakholder yang turut mensukseskan kegiatan ini,” ujarnya.

Winingsih menjelaskan, SMA ini berdiri di Kecamatan Baradatu, yang dahulu masih tergabung dalam Kabupaten Lampung Utara.

Berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 0315/0/1995 tanggal 26 Oktober 1995 Tentang Pembukaan dan Pengerjaan Sekolah Tahun Pelajaran 1994/1995, SMA Negeri 1 Baradatu Menjadi Sekolah yang menempati gedung sendiri yang berlokasi atas tanah seluas 2 (dua) ha.

Tanah ini berlokasi di jalan Tuan Ratu Marga No.1 Kampung Banjar Negara Kecamatan Baradatu Kabupaten Lampung Utara. Sejak tahun 1999 dengan masuknya Kecamatan Baradatu dalam Kabupaten Way Kanan yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Lampung Utara maka alamat SMA Negeri 1 Baradatu menjadi Jalan Tuan Ratu Marga No.1 Kampung

Banjar Negara Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan dengan Kode Pos 34561.

Sejak berdiri, SMA Negeri 1 Baradatu telah mengalami 7 (tujuh) kali pergantian kepemimpinan, dimulai dari Drs. Hi. Tarman Jupani, Drs. Hi. Tadjamudin, Drs. M.Lutfi Kasim, Drs. Sutikno Indrakus, Drs. Ahmad Rosani, M.Pd, Agus Budiyono, S.Pd dan Winingsih, S.Pd. SMA Negeri 1 Baradatu memiliki visi Berpacu Dalam Prestasi, Teladan Dalam Berprilaku yang teraplikasi dalam 10 (sepuluh) misi di semua aspek pendidikan. Sejak berdiri SMA Negeri 1 Baradatu telah memperoleh prestasi akademik dan non akademik baik ditingkat kabupaten, provinsi, nasional dan asia tenggara.

SMA Negeri 1 Baradatu juga sudah menghasilkan alumni-alumni yang sudah bekerja dan berprestasi di semua sektor.

Way Kanan, FAKTUAL – Dalam upaya mewujudkan Go Green School di Bumi Ramik Ragom (Banyak Ragam) yang dipimpin oleh Bupati H. Raden Adipati Surya. Salah satunya melalui pemuda-pemudi yang tergabung dalam komunitas Pemula (Pemuda Peduli Lingkungan dan Alam) terus lakukan penanaman pohon di sejumlah sekolah di kabupaten setempat.

Setelah menanam pohon penghijauan di SMKN Blambangan Umpu dan SMA Pang­astuti beberapa waktu lalu, Pemula Way Kanan kembali memotivasi dan tanam pohon bersama Anakanak Usia Dini di TK IKI (Ikatan Keluarga Istri) PTPN VII Blambangan Umpu, Sabtu (5/11).

Ketua Pemula Way Kanan Asep Mukmin, melalui sambutan yang disampaikan Aria Alfariza mengatakan, Pemula berkomitmen untuk memberikan hal yang positif terhadap masyarakat serta pelajar.

“Pada saat ini SMA Negeri 1 Baradatu memiliki tenaga pendidik dengan jumlah 50 orang, dan tenaga kepen­ didikan 11 orang, dan jumlah siswa 725 orang.

Pada Tahun pelajaran 2016/2017 SMAN 1 Baradatu ditetapkan sebagai Sekolah Rujukan Kabupaten Way Kanan dan Sekolah Induk Cluster Pelaksanaan Kurikulum 2013,” terangnya.

(MAN GS/RSD)

“Kali ini kita memberikan hal positif, ter­ utama peserta didik Usia dini. Ini merupakan pembentukan karakter tentang bagaimana kita mencintai lingkungan sedini mungkin,” kata dia.

Kegiatan tersebut mendapatkan respon positif dari pihak sekolah. “Terima kasih kepada sahabat Pemula Way Kanan yang telah memberikan bibit. Ini sangat penting untuk bagaimana meng­edukasi anak dan menanamkan sejak dini tentang pentingnya menanam,” ujar Aisyah, Kepala Sekolah TK IKI PTPN VII Blambangan Umpu.

Kegiatan tersebut akan terus dilakukan ke sekolah-sekolah di Kabupaten Way Kanan dari tingkat TK hingga SMA/Sederajad.

“Kegiatan semacam ini penting dilakukan, guna menuju Way Kanan Go Green School,” kata Aria Alfariza. (MAN GS/RSD)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

16

PKH dan Bedah Rumah Lampung Barat, FAKTUAL – Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Mukhlis Basri, MM meluncurkan Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2016 dan launching program bedah rumah BAZNAS dilaksanakan di kantor Peratin Pekon Giham Sukamaju Kecamatan Sekincau, Kamis (10/11).

Mukhlis menjelaskan, program ini bertujuan mensejahterakan masyarakat Lambar.

“Hari ini juga diperingati hari pahlawan jadi kita sebagai penerus kemerdekaan Indonesia kita patut bersyukur karena sudah merdeka,” ujar Mukhlis.

Dia mengajak masyarakat patut juga ber­ syukur karena kesehatan masyarakat terjamin bagi masyarakat penyandang disabilitas mulai dari kandungan sampai jompo akan ditanggung oleh pemerintah, dan juga bagi masyarakat yang tempat tinggalnya kurang layak tempat tinggalnya akan dibedah atau di perbaiki diberi bantuan dari pemerintah.

“Selamat kepada masyarakat yang menerima bantuan dan semoga bantuan tersebut bermanfaat untuk masyarakat,” jelasnya.

Sementara, Ketua PKH Kabupaten Lambar Padang Priyo Utomo SH mengatakan, maksud dari acara tersebut untuk menjaga agar pelaksanaan Program Keluarga Harapan di Kabupaten lambar tetap berjalan dalam koridor peraturan yang telah ditetapkan. Sekaligus

juga mencermati dan mengevaluasi yang tengah kita laksanakan dengan harapan apabila ada permasalahan permasalahan bisa segera diketahui dan dicarikan pemecahannya.

Selanjutnya perkembangan PKH tahun 2013 lalu Lambar adalah salah satu di 3 provinsi yang terbaik atas MOU Bupati Lampung barat Drs. Muklis Basri .

PKH Adalah bantuan tunai masyarakat dengan komponen fasdih, fasher, bumil,dan lansia, “Sebagian masyarakat yang hadir saat ini adalah sebagian kecil pe­ nerima PKH yang ada di 2 kecamatan yaitu kecamatan pagar dewa dan kecamatan sekin­cau dan pada saat ini 9 kecamatan dengan jumlah 54 KK,” jelasnya.

Selanjutnya program bedah rumah BAZNAS tahun 2016 sejumlah 66 unit yang tersebar di 11 kecamatan karena SUOH dan BNS telah langsung di serahkan oleh Bupati Lambar.

Selanjutnya penyandang disabilitas ( cacat berat) saat ini 5 keluarga.

Kemudian untuk masyarakat yang menda­ patkan bantuan PKH dengan jumlah pendamping total 6722 grand. Meliputi tahun 2013 sebanyak 2315, tahun 2015 sebanyak 1285, tahun 2016

sebanyak 3122 Seriring berja­ lan­nya waktu, pada tahun 2016 ini, kepesertaan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten lambar telah ditingkatkan, Itu artinya bahwa Rumah Tangga Sasaran Peserta PKH yang dulu mendapatkan bantuan sampai anaknya lulus SLTP, sekarang dilanjutkan sampai lulus SLTA. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga keber­

langsungan pendidikan anak peserta PKH ke jenjang yang lebih tinggi. Sehingga diharapkan anak dari peserta PKH akan lebih terjamin pendidikannya dan memiliki masa depan yang lebih baik. Untuk itu, sangat diperlukan kerja sama antara pelaku PKH dengan para civitas akademika SLTA di seluruh Kabupaten Lambar.

“Dalam kesempatan ini, tidak lupa kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah berupaya sungguh sungguh untuk melaksanakan dan menjaga keberlangsungan program ini.

Pemberian layanan kesehatan dan pendidikan yang telah kita berikan, semoga benar benar dapat memenuhi ekspetasi kita dalam upaya memutuskan rantai kemiskinan di keluarga peserta PKH,” ungkapnya.

Sementara itu ketua BAZNAS Drs.akmal Amin mengatakan bantuan bedah rumah di lambar ada 66 masyarakat yang menerima dari 15 kec yang ada di lambar. Dari BAZNAS bekerja sama dengan dinsos berharap semoga dengan kegiatan ini masyarakat lebih baik lagi.(ADI)

Pengurus KPNI Lambar 2016-2019 Dilantik LAMBAR, FAKTUAL - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Lampung Teguh Wibowo, S.T.P., melantik kepengurusan DPD KNPI Lampung Barat periode 2016-2019 yang dipusatkan di Aula Keagungan Pemkab Lambar Rabu (9/11). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Lambar Drs. Hi. Mukhlis Basri, M.M., seluruh pengurus KDPD KNPI Lambar yang dilantik, serta dihadiri oleh sejumlah pejabat Forkopimda.

Pelantikan kepengurusan DPD KNPI Lambar dengan ketua Syarif Ediansyuah, S.H.I, M.M., Sekretaris Novi Andri, SKM., dan bendahara Sri Nur Wijayanti tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) No: 086/KPTS/Dpd KNPI LPG/ III/2016 yang ditetapkan di Bandarlampung pada 27 Maret 2016, yang merupakan hasil dari Musyawarah Daerah (Musda) DPD KNPI Lambar yang digelar di Seminung Lumbok Resort pada 21 Februari 2016 lalu.

Ketua DPD KNPI Lambar Syarif Ediansyah dalam sambutannya mengatakan, kepengurusan DPD KNPI Lambar terdiri dari berbagai latar belakang pekerjaan, mulai dari Aparatur Sipil

Negara (ASN), pengusaha, pers, petani dan advokat serta lainnya namun memiliki semangat yang sama dalam rangka menjalankan roda organisasi sebagai mitra strategis peme­rintah. ”Musda dilaksanakan empat hulan lalu, dan alhamdulillah hari ini dilajutkan pelantikan, kedepan kami akan menjadikan KNPI sebagai rumah besar yakni tempat berhimpun OKP (organisasi kepemudaaan) di Lambar,” ungkap Syarif.

Dia berharap kepada masyarakat untuk tidak terlalu apatis dengan pemuda, artinya masyarakat tidak terlalu elergi terhadap organisasi kepemudaan. Selanjutnya tidak lama lagi masyarakat Lambar melaksanakan hajat besar yakni Pilkada, selaku ketua KNPI Lambar dirinya menegaskan bahwa KNPI merupakan organisasi yang netral dan tidak berpihak kepada calon manapun. ”Tetapi saya sampaikan kepada semua agar menentukan pilihan yang terbaik,” tegasnya.

Terusnya, sebuah organisasi, akan berjalan apa bila ketiga aspek itu dikedepankan, yang pertama marwah dan eksistensi lembaga KNPI itu sendiri. Yang kedua, Organisasi bisa

berkembang bila didukung dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompetitif. ”Yang terakhir, kesuksesan lain sebuah organisasi bila didukung dengan peletakan Program kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan anggotanya dan kebutuhan masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu ketua DPD KNPI Provinsi Lampung teguh Wibowo mengungkapkan, terkait dengan kepemudaan saat ini kondisinya terdapat perubahan cukup besar, pada jaman kemenerdekaan pemuda berjuang untuk merebut kemerdekaan, dan pemuda jaman sekarang berjuang mengisi kemerdekaan. ”Persoalan pemuda sangat komplek seperti radikalisme, seperti beberapa kejadian peng­ eboman salah satunya bom tamrin, itu menyasar kepada pemuda sebagai untuk menjadi pelakunya, kemudian di Lampung masalah narkoba ini sangat memperihatinkan, dan menyasarnya juga ke pemuda, kenakalan remaja juga ke pemuda,” ujar Teguh.

Dengan banyaknya persoalan di Lampung tentang kepemudaan, maka ini adalah momen­ tum agar KNPI bermanfaat minimal memben­ tengi diri dimulai dari KNPI itu sendiri. ”Kalau

bernicara program jangan muluk-muluk bagaimana kita berpikir untuk kemajuan pemuda di Kabupaten Lampung Barat ini,” imbuhnya.

Sementara itu Bupati lambar Hi, Mukhlis Basri mengatakan, eksistensi KNPI yang merupakan organisasi pemuda, sebagai mitra pemerintah daerah, dapat memberikan kontribusi nyata, intelektual yang dimiliki KNPI agar senantiasa menunjukan keberpihakannya kepada kepentingan rakyat.

Pesan dari jiwa semangat pemuda, perlu diaktualisasikan, sehingga KNPI dapat melahir­ kan calon Pemimpi-pemimpin bangsa yang handal, karena masa depan suatu bangsa berada ditangan Pemuda. Maka anggota KNPI adalah sebagai Miniatur bangsa, calon pemimpin bangsa yang handal, dan bermartabat. ”Selain dari ucapan selamat kepada ketua terpilih, bupati juga berharap, agar KNPI mampu mempersatukan organisasi pemuda yang ada, seiring dengan semakin berkembangnya jumlah organisasi, maka KNPI Kabupaten Lambar, diharapkan bisa sebagai perekat bangsa guna mempersatukan semua organisasi kepemudaan yang ada,” pungkasnya. (ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

Lampung Barat, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) berkomitmen mendukung pendidikan putraputri daerah. Salah satu bentuk upaya yang dila­kukan, dengan menyediakan fasilitas pen­ dukung pendidikan bagi mahasiswa asal Lambar yang sedang menempuh pendidikan di berbagai Universitas di Lampung.

Wujud komitmen itu seperti menyediakan asrama mahasiswa Skala Bekhak yang diresmikan pemakaiannya oleh Bupati Lampung barat Drs H Mukhlis Basri, Sabtu (05/11).

“Tujuan didirkan asrama itu karena Pemkab Lambar menyadari tempat tinggal juga mempengaruhi konsentrasi dan kualitas belajar,” ungkap Mukhlis Basri.

Asrama mahasiswa Skala Bekhak berlokasi tidak jauh dari lingkungan kampus universitas dijalan Kencana 1 Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung.

Asrama Putri yang cukup representatif itu berkapasitas 16 kamar yang mampu menampung hingga 64 mahasiswi.

Mukhlis menegaskan, pengadaan asrama mahasiswa Skala Bekhak ini sangat penting

Lampung Barat, FAKTUAL - Wakil Bupati Lampung Barat Drs. Makmur Azhari menghadiri penilain Lomba Sekolah Sehat (LSS) Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) SD,SMP,DAN SMA/ SMK Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2016 di MAN 1 Liwa, Rabu (09/11).

Pada kesempatan itu Makmur Azhari menyampaikan terima kasih dan selamat datang kepada seluruh rombongan tim Penilai Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat provinsi semoga dengan kunjungan kali ini dapat memberikan motivasi terhadap seluruh pengelola dan

17

dan strategis. Ia berharap fasilitas itu dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, khususnya dalam upaya peningkatan prestasi, selain dapat mem­ banggakan diri sendiri dan keluarga, juga Pemerintah.

“Dengan belajar serius dan berprestasi, maha­siswa turut mendukung dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Lambar yang hingga kini terus digesa kemajuannya oleh Pemerintah Daerah,” kata Mukhlis.

Dia berharap dengan tersedianya fasilitas asrama ini dapat semakin meningkatkan prestasi mahasiswa. “Asrama yang ada memang belum bisa menampung keseluruhan mahasiswa yang ada, namun setidaknya dapat dimanfaatkan untuk pusat kegiatan, sehingga tercipta opti­ malisasi,” tuturnya.

Keberadaan asrama bagi mahasiswa, sering kali menjadi wadah berorganisasi bertukar fikiran dengan berbagai kegiatannya, namun diingatkan Bupati, mahasiswa jangan terlena, terus belajar serius jangan sampai menjadi mahasiswa paling lama.

“Di asrama biasanya paling banyak aktifis

jangan sampai karena sibuknya berorganisasi menjadi mahasiswa berpredikat paling lama,” ujarnya lagi.

Mukhlis menegaskan, Pemda Lambar akan terus berupaya menyediakan berbagai fasilitas penunjang pendidikan dalam rangka mempersiapkan putra-putri menjadi pemimpin dimasa datang. SDM yang berkualitas sangat dibutuhkan Kabupaten lambar untuk menunjang pembangunan.

“Kita juga berharap mahasiswa yang telah lulus dapat memberikan kontribusi membangun daerah, mengabdikan diri untuk Kabupaten Lambar,” paparnya.

Selain tempat berteduh dari terik dan hujan selama menuntut ilmu, asrama diharapkan mampu menjadi tempat diskusi untuk mengasah intelektual mahasiswa. “Dengan demikian diharapkan mahasiswa yang tinggal di asrama selama belajar, tingkat intelektualnya semakin meningkat,” ungkap Bupati.

Saat ini pihaknya fokus meningkatkan sumber daya manusia untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Untuk peningkatan pendidikan merupakan faktor utama untuk meningkat­ nya.”Kami dengan serius menganggarkan dana untuk studi bagi pemuda yang ingin melanjutkan sekolahnya kejenjang perguruan tinggi,” katanya.

Ia menambahkan perhatian bukan hanya kepada di tingkat perguruan tinggi saja, melain­ kan juga sejak SD, dengan membangun sekolah bertaraf internasional, dengan bahasa Inggris sebagai pengantarnya. Apalagi saat ini merupakan era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang membuat arus barang masuk semakin meningkat di Indonesia, termasuk ke Lampung. Selain itu, Pemkab juga mempunyai komitmen dan perhatian yang sangat besar dalam bidang

pendidikan sejak sepuluh tahun terakhir ini kabupaten Lambar mempunyai program sekolah gratis mulai dari tingkat SD sampai mencegah atas.

Pembangunan asrama mahasiswa ini dilaksanakan dengan tujuan selain sebagai tempat tinggal putra putri selama menempuh pendidikan juga sebagai upaya peningkatan prestasi mahasiswa dan wadah pemersatu mahasiswa Lambar. “ Dengan adanya asrama mahasiswa ini maka diharapkan prestasi mahasiswa dapat lebih meningkat dan dapat meringankan sedikit beban pembiayaan orang tua dalam melanjutkan pendidikan anak- anaknya, kepada mahasiswa yang menempati asrama ini jaga dan manfaatkan fasilitas asrama ini agar dapat menjaga diri dan berbaur dengan masyarakat sekitarnya,” tutup Bupati.

Sementara itu dalam laporannya kepala dinas pekerjaan umum kabupaten Lambar Ir . Ansari menyampaikan asrama mahasiswa ini seluas 720 meter persegi yang berlokasi di jalan kencana 1 kelurahan kampung baru kecamatan labuhan ratu kota bandar lampung.

Kemudian pihaknya juga menyampaikan pembangunan asrama mahasiswa ini dibiayai oleh APBD yang dilaksanakan dalam 3 tahap yang kegiatan pembangunannya dimulai pada tahun 2014-2015 sedangkan pada tahun 2016 ini kegiatan berupa perlengkapan asrama serta perlengkapan alat yang lainnya.

Selanjutnya asrama ini terdiri dari 3 lantai dengan ukuran 6 x 4 dengan jumlah kapasitas kamar sebanyak 16 kamar tidur dan fasilitas pendukung lainnya berupa ruang tamu, ruang jaga, aula,kantor, dapur gudang dan tempat parkir.(ADI)

pelaksana serta pembina program usaha kesehatan sekolah dalam melaksanakan lomba sekolah sehat tingkat provinsi untuk berbuat bagi dunia pendidikan di Kabupaten Lambar.

“Pelaksanaan lomba sekolah sehat ini dipandang sangat penting karena lomba ini merupakan kegiatan yang bersifat nasional dan strategis, artinya kegiatan ini dilakukan serentak dan berjenjang mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, nasional dan dilakukan setiap tahun sehingga melalui kegiatan ini diharapkan tidak semata-mata meningkatkan

kualitas pendidikan dan usaha peningkatan menuju sekolah sehat tapi dapat juga memberikan kontribusi nyata dalam pencapaian visi dan misi Kabupaten Lampung Barat dan peningkatan indeks pembangunan manusia khususnya melalui jalur pendidikan, karena pendidikan merupakan salah satu indikator meningkatnya indeks pembangunan manusia suatu daerah,” ungkap Makmur.

Dalam ajang penilaian lomba sekolah sehat ini tentunya akan meningkatkan motivasi jajaran pemerintah dan dunia pendidikan di kabupaten lampung barat untuk lebih bersemangat dan lebih giat lagi dalam meng-integrasi kan pemikiran dan kegiatan pada usaha peningkatan kesehatan sekolah menuju sekolah yang sehat dan berstandar nasional bahkan internasional.

Pada kegiatan lomba sekolah sehat ini, titik berat perhatian berada pada olah dan lingkungannya yang secara seimbang baik fisik

maupun dimana kegiatan belajar mengauar, sarana dan prasarana serta kegiatan ekstra lainnya yang dapat menunjang pelaksanaan pendidikan di sekolah sehingga penilaian sekolah sehat ini akan memberikan dorongan dan motivasi untuk meningkatkan pembinaan dan pengembangan usaha kesehatan sekolah (UKS) oleh instansi terkait di berbagai tingkatan administrasi.

Selanjutnya Pengembangan pengembangan fungsi sekolah terutama fungsi pendidikan, pengajaran, dan sosialisasi menjadi dasar dalam rangka terwujudnya pengembangan kecerdasan dan intlektual serta pengetahuan tentang kesehatan yang optimal pada anak didik. hal itu secara langsung juga berpengaruh pada peningkatan indeks pembangunan manusia(ipm), yang ditentukan oleh keberhasilan di bidang pendidikan, dan kesehatan.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

18

Bupati Ajak Warga Bersih-Bersih

Kawasan Pantai Wisata Pesisir Barat Pesisir Barat, FAKTUAL - Dalam rangka meningkatkan kegiatan kebersihan Lingkungan Kawasan Wisata Pantai Pesisir Barat utamanya areal pantai serta mempererat silaturrahmi antara jajaran pemerintahan Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) bersama Bupati, Kapolsek Pesisir Tengah, DPRD, tokoh ulama dan tokoh masyarakat serta oganisasi masyarakat (ormas), dan partai politik, Garda Peduli Kebersihan Lingkungan Krui (GP2K), bersama Komite Wartawan Republik Indonesia (KWRI) serta Partai Nasdem se-Pesibar mengadakan acara bersih-bersih lingkungan pantai, Minggu (06 /11) lalu, dengan melibatkan masyarakat setempat.

Kegiatan tersebut di adakan pada lingkungan pantai Labuhan Jukung Kecamatan Pesisir Tengan Krui, mengingat lokasi pantai labuhan jukung selain berada di lingkungan areal perkantoran Pemkab Pesibar, pantai itu juga merupakan lokasi wisata yang terkesan paling ramai keseha­ riannya oleh pengunjung baik itu wisatawan lokal maupun domestik.

Selain di pantai Labuhan Jukung kegiatan tersebut juga di gelar di beberapa pantai lainya seperti, pantai Walur, Karang nyimbor dan Pantai Tanjung Setia.

Ketua pelaksana harian Partai Nasdem Pesibar Abdul Chalik, B.Sc mengatakan, acara tersebut bertujuan untuk mengajak dan mengetuk hati masyarakat Pesibar khususnya, untuk ikut peduli dengan kebersihan lingkungan utamanya kebersihan kawasan pantai.

Masih kata Abdul Chalik, dengan turut berpartisipasi serta peduli dengan kebersihan lingkungan merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap pembangunan kabupaten tersebut. “Dengan ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini sama halnya kita itu melaksanakan peningkatan pembangunan kabupaten ini,” jelasnya.

Ditambahkanhya, sebagaimana diketahui bahwasanya Kabupaten tersebut merupakan Kabupaten termuda di Provinsi Lampung, namun demikian pihaknya berharap warga

Pesisir Barat, FAKTUAL - Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal mengungkapkan bahwa proses awal pembangunan perkantoran Pemkab dan DPRD akan dimulai minggu depan dengan agenda pembebasan lahan.

“Rencananya minggu depan, proses pembangunan akan mulai dilaksanakan dimulai dari pembebasan lahan terlebih dahulu,” kata Agus saat memimpin pertemuan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Selasa (8/11).

Pertemuan itu diadakan untuk meminta masukan dari jajaran Forkopimda terkait kemungkinan permasalahan yang ada dan koordinasi atas rencana pembangunan kantor ini sedangkan pertemuan dengan masyarakat bertujuan untuk memberikan sosialisasi terkait pembangunan sekaligus menerima masukan dari masyatakat.

Dengan adanya pertemuan ini diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan yang rencananya dilaksanakan selama satu tahun untuk pembangunan kantor DPRD dan dua tahun untuk pembangunan Kantor Pemkab Pesisir Barat.

Rencananya pembebasan lahan akan dilakukan kepada 149 kepala keluarga dan hingga saat ini, belum ada kendala

dikabupaten tersebut untuk ikut rasa memiliki sehingga ketertinggalan utamanya dalam bentuk pembangunan daerah bahkan mampu lebih maju dari kabupaten lainnya.

“Dengan adanya rasa memiliki dan kebersamaan kit kejar ketertinggalan dan kita upayakan untuk bisa lebih maju dari kabupaten lainya,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya bersyukur berkat kegigihan Bupati Pesibar dengan segala daya upaya dikerahkan sehingga terkucurnya dana-dana anggaran baik anggaran pusat maupun dana hibah dari luar dapat diterima sehingga mampu mendorong percepatan

pembangunan di kabupaten tersebut. Dan perlu

diketahui pada 2018 men­ datang kabupaten tersebut akan menjadi tuan rumah pada cabang olahraga surfing dalam acara Asean Games yang mana acara itu, akan di ikuti oleh 21 n­egara untuk itu selaku masyarakat Pesibar harus mampu mempersiapkandiri dalam

menyambut tamu-tamu tersebut sebagai mana layaknya tuanrumah pasalnya, dampak positif dari terselenggaranya acara tersebut mampu mendorong akselerasi pembangunan sebab, pastinya investor asing akan lebih banyak masuk ketika melihat potensi wisata yang kita miliki.

Dengn masuknya investor-investor dari luar tersebut, pastinya akan ikut serta meningkatkan pembangunan utamanya pembangunan infrastruktur seperti pembangunan Hotel dan Restoran dengan begitu pastinya Income dan Pendaatan Asli Daerah (PAD) akan lebih meningkat.

Dia berharap seluruh jajaran pemerintahan maupun warga harus turut mendukung kegiatan pemerintah daerah dalam peningkatan pembang­ unan. “Kita harus bangga sebab pada acara asean games 2018 mendatang kabupaten kita akan menjadi tuan rumah dalam cabang olahraga surfing,” harapnya.

Sementara Ketua Pelaksana Harian KWRI Pesibar Ali Yubsir., menambahkan, pihaknya berha­ rap kegiatan bersih lingkungan kawasan lokasi wisata tersebut di gelar secara rutin seperti, di lakukan seminggu sekali demi semakin meningkatnya ikatan silaturrahmi serta keselarasan pembanguna Pesibar.

“Saya berharap kegiatan ini digelar seminggu sekali untuk kemajuan serta meningkatnya ikatan silaturrahmi dan antara jajaran peme­ rintahan masyarakat dan ormas,” pungkasnya.

(NAS)

dalam pembebasan lahan dan pembangunan dapat berjalan mulus sesuai dengan rencana awal dimama Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat menargetkan bahwa pembebasan lahan akan selesai pada 27 November 2016.

“Belum ada kendala dalam pembebasan lahan tersebut, selanjutnya kami akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar pembebasan lahan dapat selesai sesuai target,” jelas Agus.

Dalam pembangunan ini, Bupati Pesisir Barat juga mengharapkan bantuan kepada Forkopimda agar ikut mengawal proses pembangunan ini agar dapat berjalan lancar.

“Saya harapkan kepada Forkopimda dan seluruh SKPD agar turut serta juga dalam mengawasi proses pembangunan, sehingga kegiatan pembangunan dapat berjalan lancar,” kata dia.

Dalam rapat ini, Kapolres Lamping Barat, AKBP. Andy Kemala, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0422 Lampung Barat, Letkol. Inf. Iskandar dan Kajari Liwa, Alex Rahman juga mendukung penuh proses pembangunan kantor Pemkab Pesisir Barat dan DPRD. (RED/HL)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OKU

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

19

NasDem Siap Jadi Partai Terbaik di OKU Timur Martapura, FAKTUAL - Meskipun Partai NasDem baru muncul, namun sudah mampu mendapatkan lima kursi di DPRD bahkan mendapatkan kursi pimpinan.

“Ditengah bermacan-macam suku yang ada di Indonesia ini. Partai NasDem akan berusaha menjadi partai yang terbaik terutama di OKU Timur. NasDem dalam usia ke-5 sudah cukup menarik simpati masyarakat,” kata Ketua DPD Partai NasDem Rio Susanto saat memperingatan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai NasDem yang ke-5 di Kabupaten OKU Timur, Jumat (11/11).

Rio mengisyaratkan untuk tidak merasa puas dan terus berusaha menarik simpati masyarakat dengan membantu menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemerintah.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota Partai yang telah bersamasama membangun dan membesarkan Partai NasDem di OKU Timur. Berbagai macam kegiatan kata dia, dilaksanakan oleh seluruh DPD dan

DPC seluruh Indonesia mulai dari karnaval, bakti sosial serta sejumlah kegiatan lainnya.

“Mudah-mudahan tahun 2019 nanti partai NasDem mampu masuk dalam lima dan mendapatkan kursi yang lebih banyak dari sebelumnya,” katanya.

Sementara Asisten I Setda OKU Timur Mgs Habibullah selain mengucapkan selamat ulang tahun juga mengatakan bahwa partai merupakan

mitra pemerintah dan salah satu wadah masyarakat dalam menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah.

Hadir juga dalam HUT Partai NasDem tersebut sejumlah anggota DPRD Partai NasDem, dan seluruh anggota DPC seluruh kecamatan Partai NasDem dan para pelajar partai NasDem serta Kawan SO. (HER)

Bupati OKU Selatan Koordinasi dengan BPBD dan BNPB Muaradua, FAKTUAL - Beberapa bulan terakhir, Kabupaten OKU Selatan di beberapa Kecamatan mengalami bencana longsor baik longsor dinding tebing maupun terputusnya jalan atau terbisnya dinding jalan. Dengan itu Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU Selatan bapak yaser telah melakukan koordinasi baik melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan maupun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia di Jakarta baik melalui laporan maupun proposal.

Pada kesempatan tersebut Bupati OKU Selatan Popo Ali M. B. Commerce bersama Pelaksana BPBD Kabupaten OKU Selatan beserta Kepala Bagian Humas dan Protokol melakukan Koordinasi dan audiensi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia, Jumat (11/11). Namun sebelumnya (10/11) Bupati OKU Selatan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Selatan.

Pada kesempatan tersebut, kunjungan Bupati OKU Selatan tersebut di terima oleh Direktur Penilaian Kerusakan BNPB Idonesia ibu. Suleisty di Ruang kerja nya, dalam kesempatan tersebut Bupati OKU Selatan memaparkan laporan yang mana Daerah Kabupaten OKU Selatan banyak mengalami bencana longsor yang ada di beberapa Kecamatan di wilayah Kabupaten OKU Selatan, seperti Desa Kiwis Raya Kecamatan Warkuk Ranau Selatan, jembatan putus di jalan lintas Desa Gemiung, Jalan Putus di Kecamatan Tiga Dihaji, Jalan Putus di Kecamatan Mekakau Ilir dan Jalan di Desa Marga Bayur Kecamatan Muaradua Kisam, berdasarkan laporan

tersebut terdapat 12 Kasus yang harus mendapatkan respon tanggap darurat tersebut.

Sambung Direktur Penilaian Kerusakan BNPB Indonesia, mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan laporan sebelumnya berupa proposal yang telah di kirim oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten OKU Selatan dengan Tembusan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumatera Selatan dan BNPB telah menurunkan team nya untuk mengkroscek kebsahan laporan tersebut, untuk itu BNPB dalam hal ini dalam prinsipnya dapat membantu percepatan Responship Tanggap Darurat yang telah di lakukan oleh Pemerintah Daerah setempat, namun dalam proses tersebut harus dapat mengikuti aturan aturan yang berlaku untuk itu di harapkan ke­ pada semua pihak terkait dapat segera melengkapi berkas berkas penganjuan permohonan tersebut sehingga BNPB dapat segera membantu proses tanggap darurat tersebut dengan pemetaan yang akurat sehingga data yang di terima dapat sinkron dengan data yang ada di lapangan.

(RED)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL

BENAR BERIMBANG

Edisi 394 / Tahun Ke-15 / 14 - 20 November 2016

HUT SMAN 2 Kasui Gelar EKSPRESI Waykanan, FAKTUAL - Dalam rangka memeriahkan hari jadi yang ke lV, SMA Negeri 2 (SMANDA) Kasui, Kabu­ paten Waykanan mengadakan Ekspose Prestasi dan Kreatifitas siswa (EKSPRESI).

Kepala SMAN 2 Kasui, Supriyanto Budi Santoso,ST,S. Pd bekerja sama dengan dewan guru dan wali murid serta masyarakat lingkungan setempat menyemarakkan kegiatan tersebut Sebanyak 23 sekolah menengah pertama dan atas ikut serta memeriahkan kegiatan tersebut, sebagai peseta lomba dalam permainan dan cabang olah raga yang diada­kan.

“Kegiatan tersebut dilaksanakan bertujuan menjaring bakat siswa berprestasi di berbagai bidang, sehingga melalui EKSPRESI dapat membantu dan menyalurkan bakat dan kreatifitas para siswa , terutama pada anak sekolah yang masih di bangku SMP,” ujar Budi Santoso.

EKSPRESI digelar sekitar tiga minggu seluruh anggaran disiapkan pihak sekolah.

Kegiatan tersebut mendapat dukungan positif dari masyarakat lingkungan kecamatan setempat, meski banyak biaya diperlukan, Budi Santoso tidak mempermasalahkannya.

(MAN GS)

UCE NASIR

Pemimpin Redaksi

DAMIRI

Kabiro Lampung Timur

NASIARUDIN

Kabiro Pesisir Barat

BERLIANSYAH

DWI PURNOMO

ADI SUWIKNYO

HARTAWAN NUR SB, SH

Kabiro Lampung Tengah

Kabiro Lampung Barat

Kabiro Pringsewu

Kabiro Tulang Bawang

NASRIN

Kabiro Pesawaran

TABRANI

Kabiro Mesuji

RUSDI, S.SOS

Kabiro Way Kanan

ZAINAL ARIFIN

Kabiro Tulang Bawang Tengah

20