FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
BENAR BERIMBANG
HARGA Rp.12500,-
STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Pesawaran, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :
DEVA ARIYADI Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Pesawaran. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.
REDAKSI
POLRES LAMTIM SELIDIKI KASUS BMT ASA HALAMAN
PENGELOLAAN DD BALAIMURNA JAYA DIDUGA BERMASALAH HALAMAN
14
3
ADD KAMPUNG DONOMULYO DISAMBUT ANTUSIAS WARGA HALAMAN
16
DENDI LANTIK 176 PEJABAT
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
OPINI
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015 Dewan Redaksi Uce Nasir, Yulizar K, Iwan S, Sukarmin.SH, Nindian Saputra, Noverisman Subing, Dobur Manalu, Sidik, Rahmat Hidayat. Pemimpin Redaksi/ Perusahaan/ Penanggung Jawab Uce Nasir Wakil Pemimpin Perusahaan Rahmat Hidayat, SH Redaktur Taufik Penasehat Hukum Ariansyah, SH Liputan Provinsi Ariza Zuzanfri Lampung Timur Damiri (Ka.Biro), Muklis, Haldun Lampung Tengah Wilayah Timur Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) Johanda S Lampung Selatan Anri Pratama S (Ka.Biro), Siahaan Biro Pringsewu Dwi Purnomo (Ipung), Made Setiawan,Subali Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran Nasrin (Kabiro), Solihin, M.Zohir. Biro Way Kanan Rusdi,S.Sos. (Kabiro) Herman, Usman Hadi, Jefri julfan, Ferdiyansyah Biro Pesisir Barat Nasiarudin (Kabiro) Biro Lampung Barat Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji Tabrani (Ka.Biro).
l n l n l n
Tulang Bawang Muhtar (Ka.Biro), Sahdan Arif, Herman Biro Tulang Bawang Barat Zainal. A (Ka. Biro), Heriyanto, Jazuli. Perwakilan Sumatera Selatan Iskandar B. Anang (Ka.Perwakilan) Manager Keuangan Windri Widiarti Tarif Iklan Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran Rp. 12.500,(luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran Jl.Amir Hamzah No.1 /Wolter Monginsidi No.69 Gotongroyong Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)
Kapolda Lampung cek kesiapan Pilkada ke sejumlah Kabupaten.... Semoga semua kondusif Proyek peningkatan jalan hotmik provinsi di Pesawaran senilai Rp7 M rusak dalam hitungan hari usut rekanannya 14 Kabupaten/Kota di Lampung lakukan rolling pejabat Mudah-mudahan amanah dengan jabatannya
STOP PERS DEVA ARIYADI
Sehubungan tidak ada niat baik dari saudara Deva Aryadi sebagai mantan Kepala Biro SKM FAKTUAL Kabupaten Pesawaran, dengan ini Redaksi mengambil tindakan tegas dengan melaporkan yang bersangkutan ke Polresta Bandar Lampung. Adapun segala permasalahan hukum kepada yang bersangkutan, saat ini Redaksi SKM FAKTUAL telah menyerahkan sepenuhnya kepada aparat Kepolisian. Demikian pemberitahuan ini disampaikan.
2
Belajar Menjadi Toleran dari Gus Dur
P
ADA Jumat (23/12) beberapa waktu lalu, kita memeringati 7 tahun wafatnya KH. Abdurrah man Wahid atau Gus Dur. Haul Presiden Indonesia ke-4 tersebut selalu diperingati setiap tahun dan selalu menjadi momentum refleksi bagi bangsa ini, terutama untuk terus menggali semangat toleransi, pluralisme, kemanusiaan, serta gagasan-gagasan Gus Dur ten tang persatuan dan perdamaian. Menggali dan meneladani sosok Gus Dur selalu menjadi hal penting bagi bangsa ini. Terlebih, dengan latar belakang bangsa yang majemuk dan plural seperti Indonesia. Dalam perjalanannya, bangsa yang plural atau majemuk cenderung lebih berpotensi melahirkan gesekan atau konflik. Pemikiran dan gagasan Gus Dur, dengan demikian akan selalu kita butuhkan untuk terus memberi asupan dan inspirasi terkait komit men persatuan dan perdamaian bangsa. Mengenang sosok Gus Dur berarti mengenang sosok yang memiliki pemikiran luas, terbuka, mendalam, dan me lampaui zamannya. Memahami Gus Dur juga berarti mema hami sosok yang berhasil keluar dari sekat identitas yang ada dalam dirinya baik sekat agama, suku, ras, golongan, dan se bagainya dan tam pil sebagai manusia yang bisa melihat, berpikir, bersikap, dan bertindak adil terhadap manusia lain. Seorang cendekiawan yang cerdas dan jenius, dan di saat bersamaan juga ra mah, toleran, bahkan humo ris, dan bisa merangkul semua golongan. Sosok seperti Gus Dur tentu tak terbentuk begitu saja secara instan. Seseorang terbentuk menjadi pribadi manusia ber pengetahuan luas serta memiliki pemahaman yang mendalam tentang kemanusiaan tentu karena telah melalui jalan panjang; proses belajar. Proses belajar yang meliputi pengalaman mencari ilmu, berguru pada para alim ulama, bergaul dan bersosialisasi dengan beragam kalangan selama hidup. Kita perlu menelusuri dan belajar dari perjalanan Gus Dur. Seringkali kita mengagumi seseorang dengan hanya melihat sosoknya yang “sudah jadi”, tanpa mempelajari bagaimana “kualitas” tersebut terbentuk. Akibat nya, kita kesulitan meneladani karena cenderung tak paham secara menda lam latar belakang terbentuknya pemikiran seseorang. Dengan mene lusuri perjalanan Gus Dur dalam “berproses”, kita tak sekadar mem pelajari gagasan dan pemikirannya tentang kemanusiaan, toleransi, dan perdamaian. Lebih jauh, kita bisa meresapi dan mengambil makna dari setiap tapak perjalanan tersebut, sehingga bisa mendapat inspirasi tentang bagaimana menjadi sosok yang toleran terhadap sesama.
Oleh: AL-MAHFUD Bergiat di Paradigma Institute Kudus. Aktif menulis artikel, esai, dan ulasan buku di media massa, baik lokal maupun nasional
Spirit belajar Gus Dur merupakan tokoh besar yang terbentuk dari proses belajar yang panjang. Gus Dur dibesarkan dalam keluarga kiai dan lingkungan pesantren, sehingga ilmu agamanya sudah dibentuk sejak kecil. Beliau adalah putra dari KH. Wahid Hasyim, seorang Menteri Agama RI pertama, sementara kakek Gus Dur adalah KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Sejak kecil kecintaan Gus Dur pada ilmu sudah terlihat. Ia anak yang gemar membaca. Ia selalu bermain bersama temantemannya dengan membawa buku. Selain membaca, sejak kecil Gus Dur sudah terbiasa hidup dalam suasana dialog dengan orang-orang dari beragam kalangan. Ketika tinggal d i Matraman
Jakarta Pusat, di rumahnya terdapat buku, majalah, surat kabar dalam jumlah besar. Sang ayah, KH Wahid Hasyim, membebaskan anak-anaknya membaca apa saja yang mereka sukai dan secara terbuka membicarakan ide-ide yang mereka temukan. “Wahid Hasyim selalu merasa frustasi melihat sempitnya cakrawala pikiran banyak santri dan oleh karena itu ia berusaha agar anak-anaknya tumbuh besar dengan cakrawala pikiran yang luas,” tulis Greg Barton dalam Biografi Gus Dur (2002). Setelah menyelesaikan Sekolah Menengah di Yogyakarta pada 1957, Gus Dur mulai belajar di Pesantren secara penuh. Ia belajar di Pesantren Tegalrejo Magelang bersama Kiai Khudori. Tahun 1959 Gus Dur kembali ke Jombang dan belajar di Pesantren Tambakberas di bawah bimbingan Kiai Wahab Chasbullah. Ia juga masih berkunjung secara teratur ke Krapyak dan tinggal di rumah Kiai Ali Ma’shum.
Menariknya, di samping pengetahuan agama yang terbentuk kuat berkat tradisi pesantren, Gus Dur tak pernah berpuas diri. Ia selalu haus pengetahu an, sehingga terus berusaha mencari beragam jenis bacaan lain. Menurut Greg Berton (2002), ketika tumbuh dari anak-anak men jadi remaja, atau di masa-masa kepindahan dari Yogyakarta ke Magelang kemudian kembali ke Jombang, Gus Dur mulai secara serius memasuki dua dunia bacaan; pikiran sosial Eropa dan novel-novel besar Inggris, Prancis, dan Rusia. Di Ma gelang, ia membaca tulisan asli teori sosial terkemuka Eropa dalam berbagai bahasa. Ia juga memahami tulisan Plato, Aristoteles, bergulat memahami Das Kapital karya Marx, sampai What is To be Done karya Lenin. Gus Dur juga mendalami karya intelektual Islam seperti Sayyid Qutb dan Hasan al-Bana. Beragam jenis bacaan membentuk keluasan cakrawala pemikiran Gus Dur. Sementara kecintaan Gus Dur pada kemanusiaan, khususnya tera sah lewat kegemaran menikmati sastra klasik Eropa, menonton wa yang kulit, juga menonton film. Kemudian, selama kuliah di Kairo Mesir, kegemaran membaca terus berlanjut. Bahkan, sebagaimana dikisahkan Aguk Irawan dalam novel biografi Gus Dur, Peci Miring (2015), karena merasa perkuliahan kurang menantang, Gus Dur sering mengh ab iskan waktu berjam-jam dengan membaca buku di Perpustakaan Al-Azhar Mesir. Dari narasi tersebut, kita melihat spirit belajar seorang Gus Dur yang tak pernah padam. Spirit yang membentuknya menjadi sosok jenius dengan pemikiran terbuka, cerdas, dan memiliki kepekaan kemanusiaan tinggi dan toleransi yang kuat. Selain karena luasnya pergaulan, hal tersebut dipengaruhi bera gam jenis buku yang dibaca. Kita tahu, selama hidupnya, Gus Dur telah banyak berbuat demi kemanu siaan; menyuarakan toler ansi, memperjuang kan hak-hak minoritas dan menentang diskriminasi. Hal tersebut tercermin dalam berbagai pemikiran, tindakan, karya tulisan, dan kebijakan nya sewaktu menjadi Presiden RI. Dari sudut pandang keberagama annya sebagai seorang muslim, pemikiran, sikap, dan tindakan Gus Dur mencerminkan seorang muslim yang bisa menebarkan kedamaian pada orang lain. Seperti dikatakan Rumadi dalam Damai Bersama Gus Dur (2010), Gus Dur menggambarkan bagaimana seseorang yang telah mampu menjalankan agama Islam secara otentik; beragama yang bisa menimbulkan rasa aman bagi orang sekitarnya, beragama yang tak me nimbulkan rasa takut, bahkan men jadi energi yang menerangi, bukan memerangi orang lain. Cara beragama yang harus menjadi inspirasi bagi semua umat beragama, agar keberaga maan bisa menjadi energi perdamaian, bukan energi yang merusak.
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
UTAMA
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
3
Polres Lamtim Selidiki Kasus BMT ASA
Lampung Timur, FAKTUAL - Perihal BMT Amanah Sentosa Abadi (ASA) yang merugikan para nasabah atau anggota koperasi yang bernaung pada ASA, mendapat perhatian khusus dari Kapolres Lampung Timur,AKBP Harseno.S ikn MM, janji segera melakukan penyelidikan terkait dugaan adanya pidana. Hal itu di sampaikan Harseno, seusai mediasi dengan perwakilan massa anggota Nasabah BMT ASA di Komplek perkantoran Bupati Lampung Timur, Kamis (5/1/2017).
Pesawaran, FAKTUAL - Hasil penggrebek an terhadap pelaku pembalakan liar (Illegal Logging) yang terjadi pada 8 Agustus 2016 lalu dengan barang bukti (BB) berupa kayu sonokeling yang sudah di Balken sebanyak 34 diduga belum ada penyerahan kepihak Dinas Kehutanan (Dishut) Propinsi Lampung. Penggrebekan saat itu dilakukan oleh Intel Kodim 0421 Lampung Selatan yang dipimpin oleh Yugo, bekerjasama dengan anggota Kelompok Tani (Poktan) Molohk Lestari. Selain dari itu BB yang didapat saat itu satu unit Mobil Avansa Nopol BG 9121 EA, satu orang oknum Polisi dan satu orang dari masyarakat sipil asal Pringsewu. Juriyanto, penyidik sipil Dinas Kehutanan Propinsi Lampung saat dikonfirmasi terkait penyerahan BB hasil penggrebekan mengung kapkan, sampai saat ini belum ada penyerahan BB yang dimaksud. “Jangankan penyerahan, laporanpun tidak ada. Dan seandainya ada laporan ke Dishut, pasti akan diproses sesuai dengan Undang-undang, “ ujar Juriyanto. Sementara, Komandan Kodim 0421 Lampung Selatan Untung, saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, tidak pernah diangkat, di SMS beberapa kali juga tidak dibalas. Namun, selang beberapa menit dari SMS ke Dandim tersebut, justru Yugo Kasi Intel Kodim Lampung Selatan menelpon balik ke wartawan SKM Faktual. Dengan nada keras dia mengatakan, “Permasalahan BB sonokeling itu urusan saya, jadi saudara tidak perlu menghubungi Dandim, karena urusan tersebut urusan saya. Jadi kayu yang dipertanyakan sekarang ada di jalan pramuka, dan sebagian saya buang di tobong bata
AKBP Harseno mengatakan,dari hasil mediasi antara jajaran pemerintah Lampung Timur,Polres Lampung Timur dan perwakilan Nasabah yang hari ini menggelar aksi damai ini,dirinya berjanji akan segera melakukan penyelidikan untuk menuntaskan permasalahan ini. Ia menambahkan,permasalahan ini, sebe tulnya pihak kepolisian Polsek kecamatan Pasir Sakti telah melakukan penahanan satu tersangka,terkait penipuan yang dilakukan oleh BMT ASA ini,”kita dalam kasus ini sebetulnya
sudah melakukan penahanan satu orang ter sangka,namun karena berkas kita tidak lengkap maka penahanannya selama 60 hari telah selesai dan harus dibebaskan demi hukum”, jelasnya. Namun pihaknya tidak akan berhenti untuk melakukan penyelidikan kasus ini,jajaran kepolisian Polres Lampung Timur akan berkoordinasi dengan pihak kejaksaan Negeri Lampung Timur dalam menangani kasus ini,”kita tidak berhenti melakukan penyelidikan
kasus ini,kita masih menerima Laporan dari para nasabah,laporan ini akan kita jadikan alat untuk melengkapi berkas yang sudah ada, dan kita tetap koordinasi dengan pihak kejaksaan agar berkasnya segera dapat di P-21 kan,katanya. Ia menambahkan,dalam kasus ini pihak pemerintah Lampung Timur telah siap untuk melakukan penyelesaian dibagikan perdata nya, tentunya kami juga siap untuk memproses pidananya terhadap pengurus BMT ASA ini. (IRI)
Hasil Pembalakan Liar Diduga Belum Diserahkan ke Dishut
karna sudah rapuh dimakan rayap, mau dijual juga tidak laku,” terangnya. Ia juga mengatakan, permasalahan tersebut sudah selesai, oknum Polisi sudah diproses
di Polres Tenggamus, untuk hasilnya ia mempersilahkan wartawan menanyakan langsung ke polres Tenggamus. “Terkait BB kayu Sonokeling tersebut saya
anggap sudah selesai, jadi saudara tidak perlu konfirmasi ke Dandim, kalau mau penjelasan BB hasil tangkapan Sonokeling cukup dengan saya,” pungkas. (RIN)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BANDARLAMPUNG
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
Gubernur Dukung APTISI untuk Majukan SDM Lampung Bandarlampung, FAKTUAL – Gubernur Provinsi Lampung, M. Ridho Ficardo, mendukung Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah II-B Lampung untuk memajukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Provinsi Lampung. Hal itu dibahas dalam audiensi antara Guber nur dan Wakil Bachtiar Basri bersama APTISI Wilayah II-B Lampung di Kantor Gubernur Lampung, Kamis (5/1). “Untuk memajukan Provinsi Lampung diperlukan SDM yang berkualitas. Disinilah Pemerintah Provinsi Lampung memerlukan dukungan dan peran serta APTISI sebagai sektor pendidikan yang membentuk lulusan-lulusan berkualitas, dan berdaya saing,” ujar Gubernur. Diungkap Ridho, Provinsi Lampung memiliki banyak potensi mulai dari pariwisata, pendidikan, perekonomian, dan lainnya. Apabila Pemprov ingin memajukan sebuah daerah, maka dibu tuhkan SDM dan masyarakat yang harus siap.
“Jumlah PTS yang lebih banyak menampung mahasiswa menjadi barometer pendidikan di Lampung. Dibutuhkan upaya yang serius dalam
mempersiapkan lulusan yang berdaya saing, salah satunya di bidang ekonomi kreatif dan mampu mengedukasi masyarakat. Sehingga
Hadi Basuki Jabat Danrem Gatam Bandarlampung, FAKTUAL - Kolonel Inf Hadi Basuki, S.Sos, MM menjabat sebagai Komandan Korem 043/Garuda Hitam, meng gantikan pejabat Komandan Korem lama Kolonel Kav Supri yatna, S.IP, MM. Serah terima jabatan dihadap an Pangdam II/Sriwijaya di Makodam II/Sriwijaya, dilaksa nakan di Palembang, Jumat (30/12) lalu. Kedatangan pertama kali Kolonel Inf Hadi Basuki, S.Sos, MM setelah dilantik sebagai Komandan Korem 043/Gatam baru pada hari Sabtu, (31/12/ 2016) disambut oleh Pejabat Komandan Korem 043/Gatam lama, Kolonel Kav Supriyatna, S.IP, MM dan para seluruh prajurit, PNS serta Persit Korem 043/Gatam dengan Acara Kegiat an Penyambutan Komandan Korem 043/Gatam. Turut hadir pada Acara Penyambutan, Kasrem 043/Gatam beserta istri, Para Dandim Jajaran Korem beserta Istri, Para Dan/ Ka Satdisjan, Para Kasi Korem 043/ Gatam beserta istri dan Para Ka Balak Korem 043/Gatam bertempat di Mako Korem 043/Gatam. Usai melaksanakan Tradisi penyambutan, dilanjutkan Acara Pisah Sambut Komandan Korem 043/Gatam bertempat di lapangan apel Makorem 043/Gatam dengan dihadiri oleh pejabat Komandan Korem lama dan baru, Kasrem dan Para Kasi Korem, Para Dandim Jajaran, Para Dan/ Ka Satdisjan Jajaran, Para Dan/
Ka Balak Korem, Perwakilan Bintara, Tamtama dan PNS Jajar an Korem 043/Gatam, Para peng urus Persit KCK Koorcab Rem 043 PD II/Sriwijaya dan pengurus Dharma Pertiwi wilayah Lampung. Acara pisah sambut dihadiri pula mantan Danrem 043/.Gatam Brigjen TNI (pur) Mudjiono, Kasad Pol PP Prov Lampung Ahmad Sayfulah, Ketua FKPPI Prov Lampung Toni Eka Candra, Gubernur LIRA Supriyadi, Ketua Jeep Willys Comonity Lampung H. Yudi Carlo, SH, serta tamu undangan lainnya. Dua buah lagu kenangan diyanyikan oleh mantan Danrem 043/Gatam Kolonel Kav Supriyat na, S.IP, MM dalam acara Pisah Sambut, termasuk Komandan Korem 043/Gatam, Kolonel Inf Hadi Basuki, S.Sos, MM juga turut menyumbangkan lagu kesayang annya begitu juga Ketua Persit KCK Koorcab Rem 043 PD II/ Sriwijaya turut menyumbang sebuah lagu. Diakhir acara pisah sambut dilaksanakan acara pelepasan mantan pejabat Komandan Korem Kolonel Kav Supriyatna, S.IP, MM beserta istri dengan diiringi lagu kapan kapan seluruh warga Korem 043/Gatam menghantar ke pintu gerbang keluar diiringi dengan acara pelepasan burung dara oleh Komandan Korem 043/Gatam beserta istri dan Kolonel Kav Supriyatna, S.IP, MM beserta istri, berlangsung dengan khidmad dan dilaksanakan dengan tertib, aman dan lancar. (ARIZA)
4
masyarakat Lampung bisa menjadi tuan rumah di daerah sendiri,” tegasnya. Ridho juga mendukung PTS di Lampung untuk terus meningkatkan kualitasnya agar Lampung menjadi destinasi pendidikan bagi daerah lain di Indonesia. Tetapi, ia berharap nantinya lulusan-lulusanterbaik dari perguruan tinggi di Lampung,berpartisipasi aktif mengem bangkan ekonomi kreatif dan jasadi Lampung. Setelah adanya Ketua terpilih, ia berharap program APTISI dapat bersinergis dengan Pe merintah Daerah baik di Provinsi dan Kabupaten/ Kota. Pertemuan tersebut juga dihadiriBupati Kabupaten Pesawaran H. Dendi Ramadhona ST, Ketua APTISI Wilayah II-B Lampung, M. Badri Burhan, SP., MP, Ketua Pelaksana Muswa yarah Wilayah (Muswil) ke V, Ir. Firmansyah Y Alfian, MBA., MSc, Sekretaris Muswayarah Wilayah (Muswil) ke V, Muprihan Thaib, S.Sos., MM. Dihadiri pula oleh Rektor Universitas Tulang Bawang (UTB) Dr. Akhrul Latief, Rektor STKIP PGRI Bandar Lampung, Dr. Wayan Satria Jaya, Ketua STKIP Tunas Palapa, Dr. Abshor Marantika, UTB Lampung, Dr. Agus Mardihartono, dan STKIP PGRI B. Lampung, Joko Sutrisno AB, MPd. Dalam kesempatan tersebut, APTISI Wilayah II-B Lampung juga mengundang Gubernur Lampung untuk hadir dalam Musyawarah Wilayah APTISI Wilayah II-B Lampung ke V yang akan digelar pada 9 Januari mendatang di Hotel Emersia Lampung. Ketua Pelaksana Muswil APTISI Wilayah II-B Lampung ke V, Ir. Firmansyah Y Alfian, MBA., MSc mendampingiKetua APTISI Wilayah II-B Lampung, M. Badri Burhan, SP., MP periode 2012-2016mengatakan, Muswil akan akan diikuti 80 perguruan tinggi swasta se Provinsi Lampung terdiri dari 8 Universitas, 1 Institut, 37 Sekolah Tinggi, 1 Politeknik, dan 33 Akademi. Lanjutnya, selain agenda penyampaian Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) kepengurusan APTISI periode 2012-2016, akan dilakukan juga pemilihan pengurusan APTISI periode 20172021. Hal ini sesuai dengan mandat organisasi terkait berakhirnya tugas kepengurusan lama. Badri menambahkan, APTISI sebagai wadah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dapat bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk mengopti malkan potensi yang dimiliki Provinsi Lampung. Karena PTS juga memiliki banyak tenaga dosen yang mumpuni, jaringan yang luas, dan riset ilmiah yang dapat dikembangkan pemerintah dan diterapkan untuk lebih bermanfaat bagi masyarakat,” terangnya. (ARIZA)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
PESAWARAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
Pesawaran, FAKTUAL - Iin Parlina, Kepala Desa (Kades) Tempel Rejo, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten setempat khususnya Bupati Dendi Ramadhona, ST dan Wakil Bupati Eriawan, SH, yang telah menggelontorkan APBDP 2016. Anggaran tersebut menurut Iin, ia gunakan untuk untuk peningkatan jalan hotmik sepanjang 7 Km lebih di Desa yang dipimpinnya serta pem bangunan talud sepanjang delapan meter yang terpasang di daerah rawan longsor, seperti didusun Bangun Rejo, dusun sembilan.
“Jalan hotmik dibangun di tiga titik, yang menghubungkan jalan antar dusun dan satu titik jalan pertanian. Jadi jumlahnya ada empat titik yang panjangnya sekitar tujuh kilometer lebih,” terang Iin. Ia juga menyampaikan harapan masyarakat Desa Tempelrejo, agar sisa jalan desa Tempelrejo untuk bisa diteruskan pengaspalan di Tahun 2017 ini. Karena, jalan yang belum tersentuh hotmik di Desa tersebut masih ada 16 Km lagi. “Selain itu juga kami sudah meng ajukan jides dan jitut namun belum juga terealisasi hingga sekarang. Mudahmudahan di 2017 ini akan tereslisasi.
5
Pasalnya daerah irigasi sawah didesa kami belum pernah tersentuh. Untuk itu, saya mengucapkan Terima kasih kepada Bupati pesawaran, yang telah benar benar manjalankan programnya, untuk mengutamakan infrastruktur jalan agar, bisa menunjang ekonomi masyarakat pesawaran,” harapnya. Untuk diketahui, luas wilayah Desa Tempelrejo sekitar 990 ha memiliki sembilan dusun dan 29 RT dengan 5000 lebih jiwa, 1200 kk. “Masyarakat kami 80 persen mayo ritas petani, 60 persen petani darat dan 20 persen petani perkebunan sisanya ada yang buruh, ada juga yang PNS,” pungkasnya. (RIN)
Dalam Hitungan Hari jalan Hotmik Provinsi Sudah Rusak Berat Pesawaran, FAKTUAL - Jalan hotmik milik Pemerintah Provinsi Lampung baru selesai dibangun dari Kecamatan Gedong tataan sampai Kecamatan Kedondong Kabupaten Pesawaran, sudah banyak yang hancur dan berlubang. Proyek pekerjaan peningkatan jalan yang menjadi tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Lampung yang dikerjakan oleh PT Indotehnik Prima Solusen, diduga dikerjakan asal jadi. Sukantak, salah satu tokoh masyarakat Desa Comanu, kecamatan Waylima meng ungkapkan, akibat kurangnya pengawasan dari Dinas PU Provinsi yang menyebabkan proyek tersebut cepat rusak. “Memang, pekerjaan tersebut masih jadi tanggung jawab rekanan dalam masa perawatan, tapi kalau baru selesai sudah banyak yang hancur, sama saja biaya besar, masyarakat menikmati jalan tambal sulam terus. Pasalnya berdasarkan hasil pantauan, saat melakukan tambal sulam, tidak sesuai dengan petunjuk tehnis, dan tidak terawasi dengan benar,” papar Sukantak, Jumat (6/1). Sedangkan, lanjut dia, jalan tersebut dibangun menggunakan anggaran APBN yang nilainya cukup besar, hingga Rp 7,467,847,000; ternyata baru terhitung hari jalan sudah mulai rusak parah. Hasil kerjaan dibanding jumblah Uang Negara yang diglontorkan tidak sesuai dengan kualitas kerjaan tersebut. “Namun sayangnya pemerintah Dinas PU Provinsi Lampung, patut diduga kerja sama dengan pihak Rekanan untuk berbagi keuntungan. Maka saya selaku masyarakat Pesawaran sangat kecewa dengan hasil kerjaan tersebut,” ungkapnya. Terpisah, Ketua Forum Pendiri kabupaten Pesawaran (FPKP) Mualim Taher, mengata kan, dirinya sangat menyayangkan dengan bangunan jalan hotmik yang menjadi tanggung jawab PU Provinsi Lampung tersebut, karena dengan anggaran yang begitu besar, ternyata tidak terawasi dengan benar terhadap pekerjaan tersebut. Menurutnya, masyarakat Pesawaran sudah puluhan tahun mendambakan jalan tersebut diperbaiki. Baru di kepemimpinan Dendi jalan baru terbangun. Jadi masyara kat merasa senang, sehingga pihak rekanan asal-asalan dalam pengerjaanya. Selain dari itu, bisa juga nilai kerjaan tinggi,
namun ada permainan dibelakang. Pasalnya kalau kita liat dari kualitas kerjaan tersebut sangat jelek. “Masyarakat sangat kecewa dengan hasil kerjaan tersebut. Dan kalau tidak ada permainan denga pihak dinas, seharusnya jangan di PHO, jangan selalu alasan masih dalam perawatan. Jadi kalau begini kami sulit untuk membedakan jalan yang baru di hotmik dengan yang belum, karna yang saya liat masih hampir sama dengan jalan yang belum di bangun,” ungkap Mualim saat ditemui dikediamanya. Sementara, PPTK PU Provinsi Lampung, Saswito Wibowo, hingga saat ini belum bisa dikonfirmasi. (RIN)
FAKTUAL
LAMSEL
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017 Lampung Selatan, FAKTUAL - Mengawali hari pertama masuk kerja usai cuti bersama awal tahun 2017, Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum bersama Wakil Bupati Nanang Ermanto melantik 58 orang pejabat eselon II dan eselon III di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang dipusatkan di Aula Sebuku, Lamban Rakyat Lampung Selatan, Selasa (3/01/2017) malam, turut dihadiri Anggota Fokorpimda Lampung Selatan, Anggota DPRD Lampung Selatan, pejabat eselon III dan Kepala Desa se-Kabupaten Lampung Selatan. Dari 58 pejabat yang dilantik, terdiri dari 38 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II), 16 diantaranya merupakan hasil seleksi (jobfit) tahap pertama dan 22 orang merupakan hasil seleksi terbuka pengisian Jabatan Tinggi Pratama (JPTP) di Lingkungan Pemkab Lampung Selatan. Selanjutnya, 20 orang Pejabat Adminis trator (Eselon III) yang terdiri dari 17 orang Camat, 1 orang Sekretaris Dewan Pengurus Korpri, dan 2 orang Kepala Bagian di Lingkungan Sekretariat Pemkab Lampung Selatan. Pada kesempatan itu, Zainudin Hasan mengingatkan, kepada pejabat yang diberi amanah untuk dapat bekerja dengan cepat, kreatif, dan memiliki inovasi perubahan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masingmasing. “Jangan anda merasa puas karena telah meraih jabatan ini, jalan kedepan masih panjang. Saya pinta, mulai besok semua instansi yang bapak ibu emban harus ada perubahan yang lebih baik,” imbuh Zainudin. (ANRI PS)
6
Jangan Cepat Puas Karena Jabatan
Zainudin Hadiri Sertijab Kalapas Lampung Selatan, FAKTUAL - Bupati Lampung Selatan, DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum hadiri pelaksanaan Serah Terima Jabat an (Sertijab) Kepala Lembaga
tt
SURAT KABAR MINGGUAN
Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kalianda, Rabu (4/1). Kepala Lapas Kelas IIA Kalian da yang sebelumnya diemban oleh Gunawan Sutrisnadi, Bc.Ip,
S.Sos, MM kini digantikan oleh Muchlis Adjie, Bc.Ip, SH, M.Si dari Lapas Kendari, Sulawesi Utara. Sedangkan Gunawan Sutrisnadi pindah tugas menjabat sebagai Kepala Lapas Paledang, Kota Bogor. Sertijab, serta pisah sambut kedua pejabat ini dipusatkan di Halaman Kantor Lapas Kelas IIA, Kalianda, Jalan Jalan Lintas Sumatera. Dalam kesempatan pisah sam but itu, Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada mantan Kepala Lapas Kelas IIA Kalianda Gunawan Sutrisnadi atas pengabdian, dedikasi dan loyalitas serta keber samaan yang sudah dijalani bersama Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. “Walaupun kita dipisahkan oleh tempat bertugas, semoga silatu
rahmi yang telah terbina selama ini, tidak akan pernah luntur mes kipun saling berjauhan. Mudahmudahan ditempat tugas yang baru bapak Gunawan akan lebih sukses, mari kita sama-sama bekerja dengan niat ibadah kepada Allah semata,” kata Zainudin. Disamping mengucapkan selamat, diakhir acara Bupati Zainudin Hasan juga berkesem patan menyerahkan cinderamata kepada mantan Kepala Lapas Kalianda Gunawan Sutrisnadi, diikuti para undangan yang hadir. Selain dihadiri Bupati Lampung Selatan, turut hadir dalam sertijab tersebut pejabat Kantor Kemente rian Hukum dan HAM RI Wilayah Lampung, Giri Purbadi, unsur Fo rum Koordinasi Pimpinan Daerah (Fokorpimda) LAmpung Selatan serta seluruh jajaran Lapas Kalianda. (ANRI PS)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
PRINGSEWU
BENAR BERIMBANG
tt
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
7
607 Pejabat Pringsewu Dilantik Pringsewu, FAKTUAL - Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu Yudha Setiawan melantik 607 pejabat di lingkup pemerintah kabupaten setempat. Pelantikan berlangsung di Gedung Olah Raga (GOR) Kuncup,Pringsewu Barat. Mereka yang dilantik terdiri dari 136 pejabat eselon III dan 471 eselon IV. Dari jajaran eselon III, sembilan orang diantaranya dilantik sebagai camat. Sedangkan 127 lainnya menempati posisi sekretaris satuan kerja perangkat daerah (SKP), sekretaris kecamatan, kepala bagian dan kepala bidang. Dari jajaran eselon IV dilantik untuk menem pati posisi, kepala sub bagian, kepala sub bidang dan kepala seksi yang totalnya mencapai 402 orang. Sisanya 64 orang dilantik sebagai kepala unit pelaksana teknis dan lima orang lurah. Pj. Bupati Yudha Setiawan mengatakan, pelantikan pejabat tersebut sebagai tindak lanjut Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 dan Peraturan Daerah Kabupaten Pringsewu Nomor 16 tahun tentang Perangkat Daerah. “Dalam hal ini Pemkab Pringsewu telah melakukan penataan struktur dan pengisian jabatan berdasarkan kompetensi, kualifikasi, kepangkatan, pendidikan dan pelatihan, rekam jejak jabatan dan integritas, serta persyaratan
lain yang dibutuhkan,” kata Yudha. Menurut dia, roling dan pelantikan tersebut pada hakikatnya merupakan bentuk penghargaan atas prestasi seorang pegawai, sekaligus amanah yang mengandung sebuah komitmen dan tanggung jawab. Sebelumnya, pada Jumat (30/12/2016), Pj Bupati Pringsewu juga melantik 28 pimpinan
tinggi pratama (pejabat eselon II) di lingkungan pemkab setempat, Pelantikan berlangsung di Aula Kantor Pemkab Pringsewu. Mereka yang dilantik, A.Budiman PM sebagai sekretaris daerah, H. Zuhairi Abdullah sebagai asisten bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat. Junaidi Hasyim sebagai asisten bidang perekonomian dan pembangunan dan Achmad
Alwi Siregar sebagai asisten bidang administrasi umum. Kemudian, Dudi Mashardi sebagai staf ahli bupati bidang pemerintahan, hukum dan politik, Heri Iswahyudi (staf ahli bupati bidang pereko nomian dan pembangunan), Zulfuad Zahari (staf ahli bupati bidang kemasyarakatan dan SDM) dan Budi Heriyanto (sekretaris DPRD), serta Endang Budiart i (Kepala Inspektorat). Selanjutnya, Romzi (Kepala BKD), Relawan (Kepala Bappeda), Purhadi (Kepala Dinas Kesehatan), Hasan Basri (Kepala Disdukcapil), Hj.Maryati (Kepala Koperindag), Hendrid (Kepala Dinas Perhubungan), Andi Purwanto (Kadis Pekerjaan Umum). Arif Nugroho (Kepala Dinsos), M. Yusuf (Kadis Perikanan dan Peternakan), Samsir Kasyim (Kadis Pemuda dan Olahrga), Malian Ayub (Kepala Pemberdayaan Masyarakat Desa), Ahmad Fadoli (Kepala Perizinan), Nur Kuncoro Ningsih (Kepala Perpustakaan dan Arsip Daerah). Siheryanto (Kadis Tenaga Kerja dan Transmi grasi), M.Khotim (Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah), Tahbrani Mafi (Kepala BKP), Nazirudin (Kepala BPKAD) dan Nazri (Kepala BKBN). (PRI)
KPU Ingatkan Warga yang Belum E-KTP Pringsewu, FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabu paten Pringsewu terus menging atkan bagi warga penduduk Ka bupaten Pringsewu yang mempunyai hak suara, tetapi belum memiliki Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) agar segera mengurus perekaman ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat. Sebab salah satu syarat untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu pada 15 Februari 2017 mendatang, harus memiliki (KTPelektronik) Pringsewu atau menunjukan surat keterangan dari Disdukcapil Kabupaten Pringsewu kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada saat pemungutan suara. Hal itu diserukan Ketua KPU Pringsewu Andreas Andoyo saat sosialisasi yang dikemas dalam ‘Grebek Pasar’ yang berlangsung di Pasar Kecamatan Adiluih, Jumat (6/1). “Jadi mumpung masih ada waktu, jika ada warga yang belum ada KTP elektronik agar segera melakukan perekaman KTP elektronik di Disdukcapil. Supaya bisa mendapatkan haknya untuk melakukan pencoblosan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu pada 15 Februari 2017 mendatang,”tegasnya. Disamping itu Andoyo juga menyarankan kepada warga agar dapat melihat Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah dipasang dimasing-masing balai pekon (desa).”Silahkan warga dapat melihat di balai desa, apakah sudah tercantum pada DPT atau belum, khususnya bagi warga yang sudah memenuhi persyaratan,” terangnya. Ketua KPU Pringsewu juga mengimbau kepada warga agar
jangan mudah dirayu oleh para calon maupun tim suksesnya dengan diimingimingi lalu diberi uang atau sesuatu yang dilarang untuk memilih salah satu calon tertentu.”Itu namanya money politik, sebab bagi pemberi maupun penerima akan dikenakan sanksi pidana. Maka kepada warga harus berhati-hati, jangan mudah oleh bujuk rayu,” ungkap nya. Dia mengharapkan kepada warga agar dapat cerdas dalam memilih calon pemimpin, dengan harapan pesta demo krasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu periode 2017-2022 akan menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan berintegritas. Disisi lain Andoyo menjelaskan kepada warga pasar Adiluih bahwa Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu diikuti tiga pasang calon, yakni nomor urut satu (1) calon Bupatinya Ardian Saputra dan wakilnya Dewi Arimbi, nomor dua (2) calon Bupatinya Sujadi dan Fauzi wakilnya, nomor tiga (3) calon Bupatinya Siti Rahma dan wakilnya Edi Agus Yanto. Andoyo menambahkan, pada agenda sosialisasi ‘Grebek Pasar’ yang ketujuh dari sembilan pasar tersebut, pihaknya bersama komisioner lainnya juga staf turut turun berpencar blusukan ke dalam pasar berinteraksi dengan warga pasar guna memberikan informasi terkait pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu 2017. Sambil berinteraksi, pihak KPU Pringsewu juga membagikan bunga serta memberikan boneka kecil ‘Sibalu’ maskot pemilu Pringsewu kepada warga jika benar menjawab pertanyaan seputar Pilkada Pringsewu.”Untuk menghibur warga pasar, setiap sosialisasi ‘Grebek Pasar’, kami selalu menyajikan hiburan Orgen Tunggal,”imbuh Andoyo.(PRI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017 Pringsewu, FAKTUAL - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pringsewu menggelar upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-71 di lapangan Pemda setempat, Selasa (3/1), yang dihadiri Kepala Kemenag Drs. Hi.Murdi Amin dan Pj Bupati Pringsewu Yuda Setiawan. Pada kesempatan itu Yuda mengapreasiasi Kemanag yang telah mendapatkan penghargaan ganda terkait ekonomi syariah, yaitu sebagai Pemrakarsa Proyek Infrastruktur Berbiaya Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Investor Utama Sukuk Negara Domestik. “Tapi di sisi lain, Ombudsman Nasional menilai kita masih bertanda warna kuning atau belum begitu bagus dalam hal pemenuhan standar layanan publik. Kita juga turun predikat dari WTP menjadi WDP dalam audit keuangan oleh BPK. Pun masih ada keluhan-keluhan publik yang belum terselesaikan secara tuntas,” kata Yuda. Ia juga mengungkapkan, terhadap kinerjakinerja positif, marilah bersyukur dan teruslah istiqomah (konsisten) dalam jalur yang baik. Sebaliknya, marilah segera kita benahi catatancatatan negatif yang tersisa. Sebab itulah, kata “Bersih Melayani” -yang merupakan tema HAB tahun lalutetap dipertahankan. “Harapannya, kita harus benar-benar bersih tanpa menyisakan sedikit pun noda. Hanya saja, tahun ini tema itu dilengkapi dengan motto “Lebih Dekat Melayani Umat” yang bermakna kita harus lebih peka mendeteksi aspirasi masyarakat, lebih sigap membereskan masalah, dan lebih cekatan memenuhi kebutuhan umat,” ungkapnya. Selanjutnya, kata Yuda, wujud dari motto
tersebut, tahun ini kita mulai membangun Pusat Layanan Terpadu Satu Pintu. “Melalui unit ini, kita berupaya mencapai standar mutu yang prima dalam melayani umat. Dengan memanfaatkan teknologi informasi, segala proses perizinan, beasiswa, hingga bantuan sosial dilakukan secara lebih simpel, pasti, dan bebas pungli. Berbagai aplikasi manajemen yang menunjang kerja juga sedang dikembangkan demi tercapainya kinerja yang lebih baik. Selain itu, kita mencanangkan
8
Kemenag Pringsewu Peringati HAB ke 71
program-program baru sebagai respons atas situasi dan dinamika terkini terkait kehidupan beragama dalam masyarakat era digital,” lanjut Yuda. “Berbagai langkah baik tidak akan berjalan mulus tanpa sinergitas dan kebulatan hati. Saya berharap, 5 Nilai Budaya Kerja makin dijiwai dalam sanubari setiap kita, serta dileng kapi dengan semangat kerja sama yang apik. Insyaallah, hasilnya akan nampak nyata dan jadi berkah bagi kita semua. lnilah sesungguhnya
Pekon Panggungrejo Bangun Drainase dan Jides Pringsewu, FAKTUAL - Pemerintah Pekon Panggungrejo, Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu membangun infrstruktur pekon di beberapa titik yang berasal dari dana Alokasi Dana Pekon (ADP) Perubahan tahun 2016. Kegiatan itu diantaranya pembangunan drainase sepanjang 600 M didusun I, RT II. Jaringan irigasi desa (Jides) sepanjang 60 M dan 3 MCK yang terletak didusun II, III dan IV. Kepala pekon Panggungrejo, Nur Ahmad, ditemui di lokasi pengerjaan drainase, beberapa waktu lalu mengatakan, semua pembangunan tersebut atas usulan masyarakat. “Drainase yang kita bangun terletak dijalan alternatif desa yang memang cukup potensial bagi masyarakat, selain untuk pertanian juga sebagai aliran air yang menggenangi jalan. Dalam pembangunannya kita memperhatikan kondisi jalan, apalagi musim penghujan seperti
PRINGSEWU
hakikat dari bekerja dengan berlandaskan agama,” imbuhnya. Sebagai ASN Kementerian Agama -yang kerap dinilai punya keunggulan religiusitas dibanding ASN instansi lain-kita dituntut mengoptimalkan energi spiritual sebagai landasan kerja profesional. Sesuai kalimat “Ikhlas Beramal” pada logo Kementerian Agama, pengabdian pada masyarakat dan negara harus senantiasa diniatkan sebagai ibadah yang tulus. Sementara itu, Kepala Kemenag Pringsewu Murdi Amin menjelaskan, 71 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 3 Januari 1946, Pemerintah atas usul dan Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) membentuk Kementerian Agama dan mengangkat Menteri Agama yang pertama yaitu Haji Mohammad Rasjidi. “Pembentukan Kementerian Agama merupa kan peristiwa penting dan bersejarah bagi bangsa Indonesia. Agama ini semakin mem perkuat komitmen kita semua terhadap integritas dan etos kerja sebagai pelayan masyarakat dan pengayom semua umat beragama,” jelasnya. Seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama harus senantiasa meng embangkan wawasan serta meningkatkan ketrampilan dan kesigapan dalam bertugas.
Ego sektoral, sektarianisme, dan sejenisnya harus disingkirkan dari lingkungan kerja Kementerian Agama. “Kita harus bersikap sebagai agamawan sekaligus negarawan yang menempatkan kepentingan umat dan bangsa di atas kepentingan pribadi dan kelompok. Di tengah cepatnya perubahan sosial dan pesatnya teknologi informasi, kita juga harus menjadi pelayan publik yang dapat diandalkan,” ajaknya. Kita bersyukur publik kini semakin menilai positif kinerja Kementerian Agama. Sebagian besar program telah mulai memenuhi harapan sehingga kinerja kita dianggap cukup baik dalam sejumlah survei. Indeks kepuasan jemaah haji terus naik, indeks kerukunan umat beragama juga masih tinggi, dan indeks reformasi birokrasi kita naik peringkat dari CC menjadi B -yang berimplikasi naiknya tunjangan kinerja dari 40 menjadi 60 persen. Beberapa waktu lalu, kita juga mendapatkan sejumlah penghargaan seperti; penghargaan dari Presiden sebagai Penyedia Layanan BLU dengan Akses Terjangkau, dan Penghargaan dari Kemenkeu sebagai Kementerian dengan Kontribusi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) terbesar dalam APBN. (MADE)
saat ini, jalan menjadi becek karena siring yang ada belum memadai,” jelasnya. Sementara, jides yang dibangun juga sangat berpotensi untuk mengaliri sawah dan sebagai area tadah hujan mengingat kondisi alamnya jika terjadi hujan sawah menjadi banjir dan air meluap.
“Namun dengan dibangunnya irigasi tersebut masyarakat yang mempunyai sawah diwilayah tersebut menjadi lebih tenang sebab dapat meminimalisir banjir saat musim penghujan, dengan begitu panen padi dapat dipasatikan dan berharap kepada masyarakat untuk meman faatkan dari bangunan tersebut untuk bersamasama dijaga dan dirawat sehingga bisa menjadi lebih baik serta manfaatnya terasa bagi masyarakat yang membutuhkannya,” paparnya. (MADE)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
Kapolda Jadikan Ronda sebagai Program Kepolisian
Lampung Tengah, FAKTUAL – Kesuksesan Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa meningkatkan keamanan melalui program ronda menginspirasi Kapolda Lampung Brigjen Pol Sudjarno untuk menjadikan ronda sebagai program Polda Lampung di tahun 2017 men datang. Hal ini disampaikan Kapolda dalam kunjungannya ke Mako Batalyon B Pelopor Gunung Sugih, Kamis (5/1). Kapolda melanjutkan program ronda nantinya akan dikolaborasikan dengan patroli malam yang akan dilaksanakan petugas kepolisian. kolaborasi pihak keamanan dengan warga diharapkan mampu menekan angka kejahatan di Lampung. “Ronda akan kami angkat sebagai program Polda Lampung di tahun 2017. Ronda akan menjadi resolusi kami di tahun mendatang. Konsepnya akan kita segera susun. Seperti apa formulanya akan kami pelajari dari apa yang sudah diterapkan di Lampung Tengah,”
ungkap Kapolda. Terpilihnya ronda sebagai program Polda Lampung, dikatakan Brigpol Sudjarno, tak terlepas dari langkah kepolisian untuk meng edepankan langkah preventif dalam menekan angka kejahatan di Lampung. Program ronda, kata dia, dinilai selaras dengan langkah tersebut. Hal ini telah dibuktikan di Lampung Tengah, dimana program ronda berhasil menekan angka kejahatan secara signifikan. “Kedepan, pola pemberantasan kejahatan dan criminal akan lebih difokuskan pada langkah preventif atau pencegahan. Kami menilai ronda menjadi langkah paling efektif untuk langkah pencegahan. Bupati Lampung Tengah juga mengenalkan program wisata ronda. Ini akan kami pelajari. Nantinya kami harap program ronda dan patroli malam bisa diterapkan di Polres-Polres lainnya di Lampung,” kata dia. Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan bahwa keamanan di Indonesia khususnya di
Lampung jauh lebih baik dari tahun sebe lumnya. Polri sendiri mendapatkan nilai indeks kepuasan masya rakat hingga 71,7 persen atas kinerja Polri. Angka ini merupakan tertinggi di banding lembaga-lembaga lainnya termasuk komisi pemberantasan korupsi (KPK). Di Lampung sendiri, lanjutnya, tahun 2016 Polda Lampung naik status menjadi tipe A. Terkait pencapaian tersebut, Kapolda mengap resiasi seluruh jajaran kepolisian Lampung yang telah bekerja keras mewujudkan keamanan, sehingga kinerja kepolisian semakin diakui. “Namun dibalik itu, harus diakui masih banyak pekerjaan rumah atau tantangan yang harus kita hadapi. Mulai dari pelayanan yang masih berbelit-belit, pungli dimana-mana, anggota yang terlibat narkoba dan permasalahan lainnya. Ini adalah tantangan yang harus kita
LAMTENG
9
selesaikan kedepan,” tandasnya. Sementara itu Bupati Mustafa mengaku siap mendukung Kapolda Lampung yang akan mengadopsi ronda sebagai program kepolisian. Pihaknya juga siap dilibatkan untuk menyukseskan program ronda yang akan digulirkan secara luas di Lampung. Terkait wisata ronda, Mustafa menjelaskan dilakukan dengan cara menghidupkan aktivitas masyarakat di malam dengan mendirikan warung-warung tenda di malam hari. “Intinya kami akan menghidupkan aktivitas malam warga. Bisa dengan mendirikan warung-warung kopi atau camilan, atau pertunjukan tertentu disesuaikan dengan potensi daerahnya. Dengan ini aktivitas ronda bisa lebih hidup, tidak mem bosankan,” jelasnya.(SYAH)
Pejabat Diminta Terjun ke Masyarakat Dia menambahkan, rolling kali ini merupakan rolling jilid II yang dilakukan Pemkab Lampung Tengah dalam rangka mewujudkan percepatan pembangunan di Bumi Jejamo Wawai. Pejabat yang dilantik merupakan aparaturaparatur terpilih yang mempunyai integritas dan kemampuan di bidangnya. Mereka diharapkan tidak hanya sekedar bekerja,
Lampung Tengah, FAKTUAL - Untuk mewujudkan target pembangunan Lampung Tengah di segala aspek, Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa meminta agar pejabat tidak hanya sibuk duduk di belakang meja, tetapi juga harus terjun langsung di tengahtengah masyarakat. Hal ini disampaikan bupati dalam acara pelantikan pejabat eselon II dan III di Gedung Sesat Nuwo Balak Lampung Tengah, Rabu (4/1). Pejabat, kata dia, harus benar-benar memahami permasalahan dan apa yang menjadi harapan warga Lampung Tengah. “Hal ini bisa dilakukan jika pejabat terjun langsung ke masyarakat. Bukan saatnya pejabat hanya jago di belakang meja dan menunggu laporan. Turun, lihat dan dengarkan aspirasi warga. Selanjutnya susun program sesuai dengan realita yang ada di lapangan,” ungkap bupati.
tetapi juga harus ada target nyata yang manfaatnya bisa dirasakan masyarakat. Ia mengingatkan kinerja seluruh pejabat akan dievaluasi secara berkala. Pejabat yang tidak bekerja sungguh-sungguh maka akan digantikan pejabat yang mampu. Untuk itu aparatur diharapkan tidak main-main dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. “Pejabat harus mampu menciptakan perubahan-perubahan yang sesuai dengan visi misi Pemkab Lampung Tengah kedepan. Khusus camat, saya minta agar camat dapat mengerahkan seluruh kakam untuk menjalankan program pemerintah, khususnya terkait program keamanan,” ucap bupati yang didampingi wakilnya Loekman Djojosoe marto. Menurutnya, sudah banyak program hebat yang telah disusun untuk mewujudkan Lampung Tengah yang maju dan berdaya saing. Namun, kata dia, hal ini harus diimbangi dengan kesungguhan aparatur pegawai untuk merealisasikan program-program tersebut. “Jadilah pejabat hebat yang mampu menjawab tantangan dan persaingan global saat ini. Junjung integritas dan moralitas yang tinggi, serta tanamkan komitmen untuk membangun Lampung Tengah yang lebih baik lagi, lebih maju dan berdaya saing,” pungkasnya. (SYAH)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
ADVERTORIAL 10
Dendi Lantik 176 Pejabat Esalon II, III dan IV
Pesawara, FAKTUAL Bupati Pesawaran Dendi Rama dhona, ST yang didampingi Wakil Bupati Eriawan, SH, mengukuhkan dan melantik 176 Pejabat Eselon II, III dan IV yang terdiri dari eselon II sebanyak 14 orang, Eselon III dan IV sebanyak 162 orang di lingkungan Pemkab Pesawa ran di aula Gedung Serba Guna (GSG), Selasa (3/1). Dendi mengatakan bahwa beberapa orang pejabat di lingkungan Pemkab Pesawaran yang dikukuhkan dan dilantik untuk menempati jabatan baru sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya berdasarkan job fit yang dilakukan beberapa waktu lalu. “Semua pejabat pada tahun ini, demisioner, jadi hari ini acara pengukuhan dan pelantik an nanti akan dilakukan lelang jabatan secara terbuka,”kata Dendi. Dia menjelaskan, tidak ada pejabat dilingkungan pemkab Pesawaran di nonjobkan dan ini baru pertama kali dirinya melakukan pelantikan dan pengukuhan pejabat selama menjabat sebagai Bupati Pesa waran. “Adanya perubahan atau
peralihan, para pejabat, tolong di pahami dan di maknai sebab ini semua untuk kebutuhan masyarakat Kabupaten Pesa waran bukan untuk saya,“ ungkap Dendi. Lebih lanjut dia menambah kan, bahwa masih ada seba nyak 25 Dinas yang kosong dan berdasarkan pertimbangan dan mendengar masukan dari hasil istiharah, hasil uji kompe tensi serta prestasi kerja para pejabat yang dikukuhkan dan dilantik tersebut. “Kepada pejabat baru tolong pegang teguh pemahaman dari visi dan misi saya (bupati dan wakil) untuk bersama-sama memegang kepercayaan masyarakat Pesawaran, menuju Kabupaten Pesawaran maju, makmur dan sejahtera. Jabatan yang diemban oleh bapak atau ibu, bukan pemikiran saya, tetapi itu merupakan amanah dari Tuhan atau Allah SWT melalui kami untuk menjadi pejabat di kabupaten pesawar an. Maka bagi Bapak dan ibu yang telah memegang jabatan, mari kita benar benar menja lankan tugas dengan yang sebenar benarnya, sejujur jujurnya dan seadil adilnya,” ujarnya.(RIN/ADV)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
IKLAN
11
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
Panaraganjaya Utama Bangun 5 Sumur Bor Tubaba, FAKTUAL - Tiyuh (Desa) Panaragan jaya Utama, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), membangun 5 titik sumur bor yang terletak dari RK 1 sampai RK 5 yang anggarannya berasal dari dana desa (DD) tahap kedua. “Sumur bor ini untuk membantu masyarakat dalam penggunaan air bersih dan mengantisipasi musim kemarau mendatang. Semua DD kami memprioritaskan untuk membangun infra struktur yang di butuhkan warga,” ujar Kepalo
TUBABA
12
Tiyuh Panaraganjaya Utama, Iwan Syofian,SE pekan lalu. Pihaknya menegaskan, DD tahap ke dua yang dikucurkan oleh pemerintah pusat November 2016 lalu, digunakan untuk melakukan pembebenahan desa dan memberikan kesejah teraan dan kenyamanan warga. “Selain itu, kami juga membuat kolam yang terbuat dari terpal sebanyak 40 petak sekaligus bibit ikannya. Kolam itu terletak di setiap RK, dimana setiap kolam kita isi dengan 400 benih bibit ikan lele, hal ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya dalam budi daya ikan,” jelasnya. Iwan juga mengatakan, pihaknya juga mengadakan bibit lada perdu sebanyak 300 biji yang diserahkan langsung kepada beberapa masyarakat. “Kami juga memasang penerangan listrik disekitar area pemakaman umum sebanyak 2 titik, yakni di RK 2 dan RK 5. semua pelaksanaan pekerjaan tersebut melibatkan warga setempat dan semua proses anggarannya secara transparan yang diketahui oleh warga,” ungkapnya.(HER)
Malam Pergantian Berlangsung Meriah Tubaba, FAKTUAL – Ratusan warga Tulangbawang Barat (Tubaba) meramaikan tempattempat wisata yang ada di daerah tersebut dalam menyambut malam puncak pergantian tahun. Taburan petasan kembang api terlihat di beberapa titik seperti Islamic Center, Masjid Agung dan di area Tugu Rato. Sejak sore hari masyarakat dari berbagai tiyuh dari orang dewasa hingga anak-anak terlihat mendatangi tempat-tempat yang dianggap cocok untuk merayakan pergantian tahun dari 2016 ke 2017. Riyan, warga tiyuh Panaragan mengatakan, ia sengaja mengajak istri dan anaknya mendatangi Islamic center ini untuk merayakan malam pergantian tahun. “Kami kesini ingin berfoto-foto sebagai kenangan untuk tahun 2017 dan meningggalkan tahun 2016,” ujarnya. Ia berharap di tahun 2017 ini menjadi tahun yang bisa membuat Tulangbawang Barat menjadi lebih maju serta perekonomian mayarakat Tubaba lebih meningkat. “Masyarakat Tubaba juga berharap pelaksanaan Pilkada pada 15 Februari 2017 mendatang dapat terlaksana dengan kondusif, lancar dan aman,” harapnya. (HERI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
TUBA
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
13
Pejabat Diminta Tingkatkan Kinerja Tulangbawang, FAKTUAL - Setelah dilakukan penataan kembali struktur organisasi perangkat daerah Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) yang baru, mengacu pada peraturan pemerintah nomor 18 tahun 2016 dan ditetapkannya peraturan daerah Kabupaten Tuba nomor 12 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah kabupaten Tuba. Selasa (3/1) secara resmi dilakukan pengisian formasi jabatan pada organisasi perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat. Hal itu ditandai diantaranya dengan dilaksa nakan acara pelantikan dan pengukuhan ratusan pejabat di lingkup Pemkab Tuba, yang dilang sungkan di Gedung Serba Guna (GSG), Keca matan Menggala. Pada kesempatan itu Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Tuba, Rimir Mirhadi, melantik dan mengukuhkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari 37 Pejabat Tinggi Pratama, 175 Pejabat Administrator dan 497 Pejabat Pengawas, yang akan menduduki jabatan pada struktur organisasi perangkat daerah yang baru di lingkup Pemkab Tuba. Adapun para pejabat yang dikukuhkan itu, juga termasuk didalamnya Camat dan beberapa Kepala Sekolah (Kepsek) dibawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tuba.Pengukuhan
pejabat tersebut dilaksanakan juga merujuk pada Surat Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor: 821/5010/SJ tanggal 30 Desember 2016 tentang persetujuan pengisian jabatan di lingkup Pemkab Tuba, serta surat Ketua KASN nomor B-2505/KASN/12/2016 tgl 22 Desember 2016, perihal pengisian jabatan di lingkup Pemkab Tuba. Sementara itu, dalam sambutannya, Plt. Bupati Tuba, Rimir Mirhadi selain mengucapkan selamat kepada pejabat yang dikukuhkan, juga berpesan agar para pejabat dapat selalu mening katkan produktifitas dan kualitas kinerjanya, disiplin, loyal dan profesional, penuh pengabdian dalam mengefektifkan kinerja organisasi perangkat daerah yang baru di lingkup Pemkab Kabupaten Tuba. “Jabatan yang diberikan kepada saudara, adalah sebuah amanah sekaligus merupakan suatu bentuk kepercayaan. Oleh sebab itu, sangatlah dibutuhkan suatu keseriusan, tanggung jawab moral, dan komitmen bersama agar tercipta satu persepsi yang sama, untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Tuba,” ujarnya. Lebih lanjut, Plt. Bupati Tuba ini juga berharap agar para pejabat dapat memperhatikan pentingnya membangun kebersamaan, kekeluar
Kepala Dinas Kominfo Diserahterimakan
gaan, kerjasama dan koordinasi yang solid, baik secara internal dalam satuan kerja, maupun lintas sektoral antar satuan kerja, serta dengan berbagai unsur masyarakat. “Oleh karenanya saya berharap, agar saudara
dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya, serta memiliki komitmen dan semangat peng abdian yang tinggi, demi meningkatkan kualitas kinerja Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang,” tandas Rimir Mirhadi. (MUKTAR)
Tulangbawang, FAKTUAL – Bertempat di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) Jalan Cemara Komplek Perkantoran Pemkab Tulang Bawang dilaksanakan serah terima jabatan Kepala Dinas Komunikaksi dan Informatika, Kamis (5/2017). Serah terima jabatan Kepala Dinas Kominfo Tuba dari pejabat sebelumnya M. Puncak Stiawan, SP,.MM kepada Gunawan, S.Sos yang telah dilantik oleh Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi, SH pada Selasa 3 Januari 2017 lalu bertempat di Gedung Serba Guna Tulang Bawang. Acara dibuka oleh Kepala Bidang Postel, Promosi dan Informasi Publik Dinas Kominfo, Haidir, SE dan dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai Dinas Kominfo Tulang Bawang. Dalam sambutannya M. Puncak Stiawan, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan. Dan tak lupa Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pegawai di Dinas Kominfo, apabila selama dirinya memimpin ada hal-hal yang kurang berkenan. Puncak Stiawan yang kemudian akan menjabat sebagai Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tulang Bawang juga berpesan kepada seluruh pegawai Dinas Kominfo, agar dapat terus menjaga kebersamaan dan kerjasama yang sudah terbentuk dengan baik untuk terus ditingkatkan.
“Saya mengucapkan selamat bertugas kepada Kepala Dinas Kominfo yang baru, serta semoga ke depan Dinas Kominfo dapat lebih baik lagi. Kebersamaan yang telah tercipta selama ini, saya harapkan dapat dijaga dan ditingkatkan. Saya juga berharap hendaknya kita dapat tetap menjaga tali silaturahmi, meskipun saya tidak lagi di Dinas Kominfo” harapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Tulang Bawang yang baru, Gunawan, berharap dukungan dari seluruh jajaran pegawai Dinas Kominfo Tulang Bawang dan mengharapkan kerjasama dari seluruh jajaran karena tanpa adanya kerjasama pekerjaan tidak dapat dilaksanakan dengan baik. “Saya mengharapkan dukungannya, serta kebersamaan yang sudah terjalin dapat terus kita tingkatkan. Saya juga berharap ada keterbukaan, sehingga setiap kendala dan permasalahan yang ada dapat kita selesaikan bersama, untuk mendukung peingkatan kinerja Dinas Kominfo Tulang Bawang,” harap Kepala Dinas Kominfo Gunawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Tulang Bawang. Pada acara Serah Terima Jabatan itu juga hadir Sekretaris Dinas Kominfo yang baru yakni Ir. R. A Kenedhy, M.M, dan Erwan Hadi, SE selaku Kepala Bidang Humas yang baru Dinas Kominfo Tulang Bawang. (MUHTAR)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
TUBA
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
14
Pengelolaan DD Balaimurni Jaya
DIDUGA BERMASALAH Tulangbawang, FAKTUAL – Peng lolaan dana desa (DD) di Kampung e Balaimurni Jaya, Kecamatan Banjar baru, Kabupaten Tulangbawang (Tuba) diduga bermasalah. Sebab, hingga saat ini Kampung tersebut belum juga merealisasikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), semantara kampung lainnya di Kecamatan yang sama sejak 2016 lalu BUMDes telah berjalan. Padahal Kepala Kampung (kakam) Balaimurni Jaya, Yukanan merupakan Ketua forum kakam se Kecamatan
Banjarbaru. Saat dikonfirmasi, Yukanan tidak membantah jika pihaknya belum merealisasikan BUMDes. “Memang belum (BUMDes) direalisasikan, kare na hingga kini kami belum mengetahui akan dibentuk usaha apa, dan untuk aturan-aturan cara kerjanyapun saya tidak tahu,” ujarnya. Terpisah, Anggota LPPRNI Tulang bawang, Sahdan, menyesali ungkap an Kakam Balaimurni Jaya. Menurut nya, selaku Ketua Forum Kakam
semestinya Yukanan sudah harus mengetahui bentuk usaha dan cara kerja BUMDes. Karena, sejak penca rian DD dan ADD pihak BPMPK teleh menjelaskan secara rinci tata kelola dan pelaksanaan DD. “Kan aneh jika Ketua Forum Kakam tidak mengetahui. Lalu bagaimana cara pengelolaan dana desa selama ini? Sementara kampung lainnya di wilayah kecamatan yang sama telah merealisasikan BUMDes,” kata Sahdan. (MUHTAR)
Rimir Serahkan Bantuan Alat Pertanian
Kapolda Tinjau Persiapan Pilkada Tulangbawang, FAKTUAL Kapolda Lampung Irjen Pol. Sudjarno melakukan kunjungan kerja Kabupaten Tulang Bawang (Tuva), Kamis (5/1). Berkunjung ke kabupaten Sai Bumi Nengah Nyappur, bertempat di Markas Polres Tulang Bawang, Kapolda Lam pung menggelar pertemuan dengan Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi, SH, Kapolres Tulang Bawang AKBP. Agus Wibowo, SIK, unsur Forkopimda, serta Ketua KPU Tulang Bawang Reka Punnata didampingi para komisioner KPU Tulang Bawang. Selain itu, juga hadir pada acara tersebut sejumlah Pejabat Pemkab Tulang Bawang, jajaran Polres Tulang Bawang, Panwas, dan unsur lainnya di Kabupaten Tulang Bawang yang terkait pelaksanaan Pilkada. Dalam kunjungan kerja ke Kabu paten Tulang Bawang ini, Kapolda Lampung Irjen Pol. Sudjarno ingin meninjau dan mengetahui langsung kesiapan pelaksanaan Pilkada Tulang Bawang tahun 2017, terutama yang berkaitan dengan kesiapan pengama nan yang akan dilaksanakan dan menjadi tugas aparat kepolisian. Kapolda Lampung berharap agar seluruh Pilkada di Lampung tahun 2017, termasuk yang dilaksanakan di Kabupaten Tulang Bawang dapat berlangsung sukses, aman, damai dan kondusif, sesuai harapan masya rakat. (MUKHTAR)
Tulangbawang, FAKTUAL - Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi,SH menyerahkan sejumlah bantuan alat pertanian kepada petani melalui Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang ada di Kabupaten Tulang Bawang. Alat pertanian tersebut merupakan bantuan dari pemerintah yang bersumber dari dana APBN tahun anggaran 2016. Penyerahan bantuan dilaksanakan secara simbolis bertempat di Kantor Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Tulang Bawang, Selasa (3/1), dihadiri oleh Plt. Bupati Rimir Mirhadi, Dandim 0426/Tulang Bawang Letkol Arm Kus Fiandar, Asisten II Sekdakab Tulang Bawang Donny Agung Wibawanto, serta sejumlah pejabat Pemkab Tulang Bawang dan perwakilan Gapoktan di Tulang Bawang yang menerima bantuan. Bantuan alat-alat pertanian yang diserahkan diantaranya berupa Traktor Roda 4 sebanyak 1 unit, traktor roda 2 sebanyak 2 unit, dan pompa air 22 unit. Dalam sambutannya Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi mengatakan bahwa bantuan yang diberikan pemerintah kepada Gapoktan ini, pada hakekatnya juga merupakan kepercayaan dari rakyat Indonesia yang dititipkan kepada Gapoktan di Kabupaten Tulang Bawang untuk dapat dimanfaatkan dan digunakan dengan sebaik-baiknya. Untuk itu, Plt. Bupati pun berharap agar Gapoktan dapat mengelola bantuan yang diterimanya sesuai dengan ketentuan dan peruntukannya. “Saya ingatkan agar bantuan yang diberikan dapat dijaga dan dirawat dengan baik. Karenanya kepada Dinas Pertanian saya minta tolong diawasi dan dimonitor,” tegas Plt. Bupati. Selain itu pada kesempatan tersebut, Plt. Bupati Rimir Mirhadi juga mengucapkan terima kasih Dandim 0426/Tulang Bawang dan jajarannya atas peran dan dukungan TNI dalam pembangunan pertanian di Kabupaten Tulang Bawang. “Mudah-mudahan ke depan peran TNI dalam mendukung peningkatan produksi pangan di Indonesia akan semakin lebih baik lagi. Mari kita bahu membahu saling membantu untuk mensejahterakan masyarakat petani kita,” pungkas Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Miarhadi. (MUKHTAR)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
MESUJI
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
Jajaran Dinas Kehutanan Mesuji Pamitan
Mesuji, FAKTUAL - Segenap jajaran Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Mesuji, Kamis (5/1), menggelar acara pelepasan dan perpisahan dalam rangka peralihan tugas dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung di Halaman Sekretariat Daerah. Acara tersebut dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mesuji, Tias Nuziar, Ketua DPRD Kabupaten Mesuji, Fuad Amrulloh, Kapolres Mesuji, AKBP Purwanto Puji Sutan, Sekretaris Daerah, Rizal Fauzi, dan para pejabat pada lingkup Pemkab Mesuji.
15
Dengan demikian, bidang Kehutanan yang berada pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Mesuji beralih menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Lampung, sedangkan bidang Perkebunan bergabung dengan Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji sebagaimana tertuang dalam Perda Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Mesuji, serta Perbup Nomor 48 Tahun 2016 tentang Struktur Organisasi, Tata Kerja, Tugas Pokok dan Fungsi Perangkat Daerah Kabupaten Mesuji. Dalam kesempatan itu, mantan Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan, Murni mewakili jajarannya berpamitan kepada jajaran Forkopimda dan seluruh jajaran Pemkab Mesuji. Selain itu, juga dilakukan penyerahan aset kendaraan dinas berupa satu unit mobil dan 13 unit motor, serta beberapa laptop dan meja dan kursi. Sementara itu, Plt Bupati Mesuji, Tias Nuziar atas nama Pemerintah Kabupaten Mesuji mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap jajaran Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Mesuji atas keja keras dan pengabdian selama ini bagi Kabupaten Mesuji. “Saya berharap jalinan silaturahmi yang telah terbangun selama ini tetap terjaga di manapun kita berada dan saya berdoa semoga Saudara-saudara memperoleh jabatan-jabatan strategis di Dinas Kehutanan Pemerintah Provinsi Lampung, sehingga nantinya tetap dapat memberikan kontribusi bagi Kabupaten Mesuji. Saya ucapkan selamat jalan dan semoga sukses di tempat kerja baru,” ujarnya. (TAB)
Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Mesuji merupakan salah satu organisasi perangkat daerah pada lingkungan Pemerintah Kabupaten Mesuji yang beralih kewenangan pada Pemerintah Provinsi Lampung seiring dengan berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah yang menyebabkan peralihan kewenangan pada sejumlah bidang organisasi perangkat daerah.
Pemkab Adakan Jumat Bersih di Perkantoran Wiralaga Mulya Mesuji, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Mesuji tampaknya akan menempati perkantoran baru. Hal itu terlihat saat kegiatan Jumat Bersih yang dilaksanakan jajaran Pemkab Mesuji di lokasi komplek perkantoran di Desa Wiralaga Mulya, Kecamatan Mesuji, Jumat (6/1). Seperti diketahui, selama ini per kantoran sekretariat daerah masih menggunakan bangunan Kantor Kecamatan Tanjung Raya dan perkan toran SKPD masih menyewa rumahrumah milik penduduk di Desa Bra basan, Kecamatan Tanjung Raya. Saat ditemui di lokasi, Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji, Rizal Fauzi membenarkan bahwa dalam waktu dekat Pemkab Mesuji akan menempati perkantoran Pemkab Mesuji yang dibangun secara berta hap (multi-years) tersebut. Namun, dia belum dapat memastikan waktu
untuk pindah kantor karena saat ini pembangunan masih berjalan dan hampir selesai, serta belum tersedia nya jaringan listrik PLN dan air. “Kegiatan Jumat Bersih kita laksa nakan di lokasi perkantoran baru ini dilakukan dalam rangka untuk persiapan pindah ke perkantoran. Jika sudah siap, segera kita akan pindah kantor di sini (Wiralaga Mulyared). Saat ini masih dilakukan pembe nahan pada bangunan dan jalan lingkungan komplek perkantoran, serta jaringan listrik PLN dan air belum tersedia,” terangnya. Ditambahkan Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Mesuji, Ronal Nasution, bahwa sebagian SKPD yang belum memiliki kantor, sementa ra akan menempati ruangan kantor di lokasi perkantoran sekretariat daerah. (TAB)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
WAYKANAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
16
ADD Kampung Donomulyo Disambut Antusias Warga Waykanan, FAKTUAL - Program anggaran dana desa (ADD) yang digelontorkan pemerintah pusat kedaerah ini merupakan langkah positif untuk membangun kampung. Adanya ADD sangat disambut antusias warga yang menginginkan adanya kemajuan dikampungnya. Di kampung Donomulyo, Kecamatan Banjit, Kabupaten Waykanan, dari banyak program yang diusulkan masyarakat, sekitar 70 persen pembangunan infrastruktur kampung berasal dari ADD di masing-masing dusun melalui rapat musyawarah kampung. “ADD Kampung Donomulyo 2016 kurang lebih Rp600 juta ini kita prioritaskan pada skala usulan prioritas diantaranya sumur bor 2 titik, rabat beton, jembatan, jalan onderlah, siring pasang dll. Ini kita dapat kita rampungkan
tepat waktu katanya , kata srahno ,lanjutnya tentu hal ini melibatkan partisipasi warga masyarakat, sehingga peran serta masyarakat positif terhadap pembangunan di kampung yang dicintai ini,” terang Kepala Kampung Donomulyo, Srahno saat dikonfirmasi di Kantor Balai Kampung setempat. Sandoyo, tokoh masyarakat Donomulyo mengungkapkan, melalui program ADD yang masuk kekampung Donomulyo ini banyak sekali manfaatnya bagi warga terutama air bersih, jalan juga sarana dan prasarana lainnya. “ADD sangat membantu warga dapat meningkatkan kesejahteraannya, saya berharap program ini akan tetap terus dilaksanakan sehingga kesejahteraan warga masyarakat terus meningkat,” kata Sandoyo. (JJ/RSD)
Raden Adipati Evaluasi Pejabat Per 6 Bulan Waykanan, FAKTUAL - Bupati Waykanan Lampung H. Raden Adipati Surya, SH., MM me-warning akan menonjobkan pejabat di lingkungan Pemerintahan Daerah Kabupaten Waykanan yang tidak bisa bekerja dan kinerja buruk. Bupati ultimatum, per 6 bulan akan dievaluasi, bila tidak mencapai target akan dinonjobkan “Yang tidak bisa bekerja dengan benar, akan saya copot. Jadi, dimasa pemerintahan saya, jangan kaget, bila saya nanti melantik 1 atau 2 pejabat per 6 bulan. Disiplin dan berkinerja, jangan bekerja semau-maunya,” tegas Bupati Raden Adipati Surya, saat melakukan perombakan serta pengukuhan kembali terhadap susunan kabinet kerjanya yang berlangsung di Aula Gedung Serba Guna (GSG) kabupaten setempat, Rabu (4/1) “Dan saya minta berhenti potong-potong anggaran di SKPD, apalagi sampai pakai alasan untuk Bupati pula. Saya tidak mau dengar ada pemotongan anggaran lagi,” timpalnya. Hal itu ditegaskannya, karena budaya potong-potong anggaran di tiap SKPD disinyalir masih marak terjadi. Penelusuran media ini, oknum-oknum pejabat di lingkungan pemkab WayKanan kerap mematok 20% hingga 30% anggaran kegiatan fisik maupun non fisik SKPD, dengan berbagai alasan. Bahkan tak sungkan-sungkan menjual nama bupati. Itu mengakibatkan, program yang seharusnya berjalan maksimal, akhirnya hanya dilakukan seadanya, yang penting cukup “gugur kewajiban” saja. Dalam sambutannya Bupati Waykanan Raden Adipati Surya mengatakan, sudah seharusnya PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Waykanan dapat bekerjasama satu dengan yang lain sehingga dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Kabupaten Waykanan . Mantan Ketua DPRD Waykanan ini juga
mengatakan dilakukannya Perombakan terhadap Pejabat Eselon II dan III di lingkup Pemkab Waykanan ini dalam rangka meningkatkan kinerja serta mensukseskan program reformasi birokrasi dan juga pem binaan secara terus menerus dan berkelanjutan terhadap kinerja aparatur. Perombakkan Kabinet Berani, hari itu, yakni pemberian promosi jabatan, rotasi serta dalam rangka pengisian jabatan yang masih lowong. “Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang dilaksanakan pada hari ini dimaksudkan untuk melakukan pengukuhan, promosi dan rotasi bagi pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten Waykanan. Tujuannya adalah untuk mengisi formasi jabatan karena pembentukan SOTK baru, juga dimaksudkan pembinaan dan pengembangan karier serta sebagai upaya untuk melakukan penyegaran terhadap jajaran pejabat struktural yang ada. Dengan demikian diharapkan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat diharapkan menjadi lebih baik di masa yang akan datang,” ujar Bupati Raden Adipati Surya. Promosi dan rotasi di lingkungan birokrasi pemerintahan, kata Bupati, adalah merupakan hal biasa. Promosi diberikan sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Waykananatas prestasi kerja dan kinerja yang telah dilakukan, sedangkan rotasi dilakukan guna memberikan suasana dan tantangan baru, sehingga aparatur tidak terjebak dengan rutinitas sehari-hari yang cenderung membosankan serta untuk menimbulkan motivasi baru ditempat tugas baru. Pada kesempatan tersebut, kepada seluruh jajaran aparatur pemkab, Orang Nomor 1 di kabupaten yang berjuluk Bumi Ramik Ragom ini berpesan agar dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari selalu berpegang teguh dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku; Mengedepankan kepentingan daerah ini daripada kepentingan pribadi atau golongan; Menjalin kerja sama dan koordinasi baik secara vertikal maupun secara horisontal serta menghilangkan ego sektoral sehingga dalam melaksanakan tugas seharihari dapat dilaksanakan secara integral, paripurna dan komprehensip; serta selalu meningkatkan kinerja, loyalitas, kemampuan serta etos kerja sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih optimal. Bupati mengajak pejabat yang baru dilantik, untuk memajukan visi dan misi Kabupaten Waykanan Maju dan Berdaya Saing, sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Pada mutasi pejabat dilingkungan Kemkab
Waykanan hari itu, diketahui sebanyak 163 pejabat Eselon II dan III di lantik dan dikukuh kan kembali guna menyesuaikan dengan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) yang baru guna menyesuaikan dengan UU No 5 tahun 2015 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Bupati juga mengapresiasi kinerja Kepala Badan Pelayanan Penanaman Modal Satu Pintu (BPPMSP) Kusuma Anakori dan Kasat Pol.PP Suwandi, yang dinilai telah dapat melakukan perubahan pelayanan yang prima kepada masyarakat Waykanan. Penilaian dari Bupati itu berdasarkan masukan dari masyarakat setempat. (RSD/MAN)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
LAMBAR
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017 Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Mukhlis Basri mengukuhkan Nirlan SH. MM sebagai Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lambar berdasarkan surat keputusan Bupati Nomor B/01/KPTS/III.04/2017 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Lambar , di Ruang Rapat Keagungan Pemkab Lambar, (3/1/2017). Pengukuhan Sekretarsi Daerah sebagai Sekda Diakhir Jabatan Bupati Lambar pada 2017 ini Kendati telah dikukuhkan, pengangkatan dan pelantikan Sekda menjadi Sekda definitif masih menunggu pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Dijelaskan pula bahwa pengangkatan JPT Pratama Sekretaris Daerah ini sudah sesuai dengan Undang-Undang. Rekomendasi ini dihasilkan sesuai dengan fungsi utama KASN yakni melaksanakan norma dasar, kode etik dan kode perilaku ASN serta penerapan sistem merit dalam kebijakan dan manajemen ASN pada instansi pemerintah. “Semua sudah melalui mekanisme yang benar berdasarkan UU yang Kaitannya dengan peng isian JTP
itu, standar operasional nya semua diawasi mulai dari apa jabatannya, standar kompetensinya, siapa panselnya, bagaimana proses seleksinya, dengan tujuan hanya satu, yakni menghasilkan orang yang terbaik untuk menduduki posisi yang akan diisi tersebut,” jelasnya Bupati. Selain itu saya minta kepada pimpinan SKPD agar mengikuti arahan dan kebijakan dari
Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Hi. Mukhlis Basri, M.M., mengukuhkan dan melantik sebanyak 726 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari pejabat eselon II, III dan IV yang dipu satkan di Gedung Olahraga (GOR) Aji Saka Kawasan Sekuting Terpadu Pekon Watas Kecamatan Balikbukit Selasa (3/1). Dari seluruh pejabat yang dilantik, beberapa diantaranya merupakan pejabat yang mendapatkan promosi jabatan, yakni pejabat eselon III a empat orang dan pejabat eselon III b sebanyak 15 orang. Selain itu komposisi jabatan pada 31 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dilantik juga banyak ber ubah, minus Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) yang masih lowong sebab kepala di dua SKPD tersebut akan dilakukan lelang. Bupati dalam sambutannya meng atakan, sesuai dengan peraturan dae rah yang baru kita sahkan maka diben tuklah beberapa satuan dan unit kerja baru antara lain untuk memenuhi struktur kelembagaan tersebut, dibutuh kan personil yang dilakukan melalui mutasi yang dilaksanakan. “Janganlah mutasi atau alih tugas ini diartikan sebagai sesuatu yang memiliki konotasi negatif, yang dapat
17
Sekkab Lambar Dikukuhkan
pimpinan. Mana yang prioritas dan mana yang tidak agar menjadi perhatian karena nanti semuanya akan menjadi pertanggungjawaban kepala daerah. Jadi tolong perhatikan amanah kami agar hal itu menjadi acuan bekerja bagi saudara-saudara, tegasnya. “Selamat Kepada Sekda hal ini sebagai pengukuhan sesuai dengan amat UU sebagai
mengakibatkan kita terperangkap dalam sikap yang kurang terpuji. tetapi jadikan lah alih tugas dan mutasi ini sebagai wahana untuk lebih meningkatkan disiplin dan etos kerja dalam pelaksanaan tugas yang dipercayakan,” kata Bupati. Karena mutasi atau alih tugas dan jabatan, kata dia, dalam lingkungan pegawai negeri sipil merupakan hal yang biasa bagi setiap aparatur pemerintah yang telah memenuhi persyaratan. “Selanjutnya, kembali saya meng ingatkan bahwa ada tiga peran yang harus melekat pada diri seorang pim pinan pada badan/dinas/satuan unit kerja, tiga peran yang saya maksudkan adalah ; seorang pimpinan merupakan adalah sebagai pelaksana (imple mentator), sebagai pengelola (mana jer), dan pemimpin (leader),” ungkap nya. Bupati juga mengharapkan kepada pejabat yang baru saja dilantik untuk agar segera mempersiapkan hal-hal sebagai berikut, dalam pelaksanaan tugas tugas saudara bekerja mematuhi segala peraturan dan perundang-un dangan yang berlaku, mampu meng amankan kebijakan pimpinan, jangan membuat kebijakan yang bertentangan dengan kebijakan pimpinan .”Kemudian kepada seluruh skpd agar segera mengusulkan pengelola penatausahaan keuangan pengguna anggaran,” jelasnya. (ADI)
pengesahan organisasi pemkab yang baru dilaksanakan dengan UU yang baru dan saat ini hanya di lakukan pengesahan dan nanti akan di adakan pelantikan di GOR Aji Saka dengan harapan pengukuhan ini tidak ada perubahan dan tidak melanggar UU serta dapat menjalankan Tufoksi ASn yang sudah berjalan meskipun ada yang belum sempurna da nada
yang sudah sempurna, baik dan buruknya ASN hal tersebut ada di tangan Sekda”, Lanjutnya kegiatan kegiatan yang terlarlaksana dengan baik, dengan tepat waktu saya berharap semua nya untuk di ertahankan akan tetapi kegiatan yang belum tercapai agar di dukung dari semua SKPD Kabupaten Lambar,” tutupnya. (ADI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
LAMBAR
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs Mukhlis Basri bersama dengan SKPD menghadiri pengajian rutin bersama dengan majlis dzikir di Masjid Nurul Iman, Pekon Sindang Pagar, Kecamatan Sumber Jaya sekaligus menyerahkan santunan kepada 12 anak yatim piatu, Kamis (5/1). Dalam sambutannya Mukhlis mengharapkan agar Maulid ini selain merupakan ukhuwah Islam juga peningkatan rajutan jalinan kasih dengan nilai rasa persatuan dan kesatuan silaturrahmi serta melaksanakan Amal Makruf Nahi Munkar. Disebutkan, peringatan Maulid saat-saat di mana kaum muslimin mengenang perjuangan Rasulullah dalam rangka menegakkan Agama Islam semua kita harus memprioritaskan anak anak yatim dengan menjamu makan dengan persediaan kenduri Maulid yang telah dipersiap kan mulai Camat sendiri staf Camat dan
masyarakat di lingkungan. “Mengurus anak yatim sekaligus menjamu makan mereka harus diprioritaskan dalam acara memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW ( Maulid ).”pinta Bupati. Terkait dengan santunan, itu merupakan, salah satu bentuk kepedulian kita kepada anak yatim, terlebih di hari yang sangat mulia ini yaitu hari lahirnya Nabi Muhammad SAW. Pelaksanaan acara memperingati Hari lahirnya Nabi Muhammad SAW di Wilayah lambar sudah merupakan suatun tradisi yang sudah membudaya sehingga sudah merupakan adat dan khazanah budaya Kabupaten Lambar . “Saya atas nama pribadi mengucapkan rasa terima kasih atas penyelenggara peringatan maulid nabi Muhammad SAW ,kami menyam paikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang berpartisipasi dalam penyelenggaraa peringatan maulid Nabi
Lampung Barat, FAKTUAL – Agama tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bangsa dan negara. Semangat dan keagamaan adalah sumber kekuatan kita dalam meraih kemerde kaan, mempertahankan kedaulatan nasional, dan menjaga keutuhan NKRI. Demikian ditegaskan Wakil Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Makmur Azhari pada peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementrian Agama Ke 71 di Lingkungan Kementrian Agama di lapangan MTs N Liwa, Selasa (3/1/2017). “Agama mendapatkan kedudukan terhormat dalam tata kehidupan masyarakat, sehin dijadikan sebagai salah satu sumber pembentukan hukum nasional. Agama menjadi ruh kehidupan kebangsaan kita sesuai dengan dasar Ketuhanan Yang Maha Esa,” terang Makmur Azhari. Ia menjelaskan, salah satu pejuang kemer dekaan dan tokoh pendiri Republik Indonesia, Hadji Agus Salim, dalam tulisannya pada tahun 1950 berjudul “Kementerian Agama dalam Republik Indonesia menjelaskan benang merah politik agama di Republik Indonesia yang berbeda dengan politik masa 1946.” Menurutnya, jabatan dan tugas Kementerian Agama sungguh besar dan mulia karena sangat menentukan nasib bangsa ini. “Sejalan dengan tema Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke-71 tahun 2017 yaitu Bersih Melayani dan motto Lebih Dekat Melayani saya berharap peringatan ulang tahun Kementeria Agama ini semakin memperkuat komitmen kita semua terhadap integritas dan etos kera
sebagai pelayan masyarakat dan pengayom semua umat beragama,” jelasnya. Dalam sambutannya Makmur juga menyam paikan, di usia 71 tahun tepatnya pada tanggal 3 januari 1946 pemernitah atas usul dari Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) membentuk kementerian Agama dan Mengangkat Meneteri Agama yang pertama yaitu Haji Mohammad Rasjidi, pembentukan Kemnetrian Agama merupakan peristiwa penting dan bersejarah bagi Negara kesatuan RI sebagai Negara religious yang nasionalis. Seluruh jajaran Aparatur sipil Negara(ASN) Kementerian Agama harus senantiasa mengem bangkan wawasan serta meningkatkan ketram pilan dan kesigapan dalam bertugas Ego sektarianisme, dan sejenisnya harus disingkirkan dari lingkungan ke Kita harus bersikap sebagai agamawan sekaligus negarawan yang menem patkan kepentingan umat dan bangsa di atas kepentingan pribadi dan kelompok. Kementerian dengan Kontribusi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) terbesar dalam APBN selain itu Kementerian Agama juga mendapatkan penghargaan ganda terkait ekonomi syariah, sebagai Pemrakarsa Proyek Infrastruktur Berbiaya Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Investor Utama Sukuk Negara Domestik. “Akan tetapi di sisi lain Ombudsman Nasional menilai bertanda warna kuning atau belum begitu bagus dalam hal pemenuhan standar layanan publk Kita juga turun dari WTP menjadi WDP dalam audit keuang an oleh BPK Pun keluhankeluhan publik yang belum terselesaikan dengan tun tas,” ungkap nya. Selanjut nya wujud dari motto tersebut tahun ini kita mulai mem bangun Pusat Layanan Ter padu Satu
18
Muhammad SAW. baik yang berupa tenaga maupun harta benda, materiil maupun spirituil sehingga acara ini dapat terselenggara pada malam hari ini. Semoga amal saudara bapak dan ibu semua diterima oleh Allah swt. dan dicatat sebagai amal salih, dan mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT,”, ucapnya. Selain itu Mukhlis juga menyampaikan Melalui peringatan Maulid Nabi ini hendaklah mampu menggerakkan perenungan kita mengenai corak intelektualitas kita dan apa yang lama ini kita jadikan sebagai ukuran dalam menilai suatu kebenaran. Hal ini menjadi penting kita lakukan untuk memahami agar tidak terjadi kegoncangan dan pengikisan. Lebih lanjut ia katakan, sebagai manusia kita harus menyakini dengan penuh kesadaran akan kemahakuasaan Allah swt. sehingga kita sadar betul akan posisi kita sebagai makhluk yang sangat lemah dan memiliki banyak keter
batasan. Karena manusia memiliki kecende rungan menyombongkan intelektuàlitasnya, merasa serba tahu dan serba bisa. “Kepercayaan kepada diri sendiri sering kali melampaui batas kepanndaian yang disandangnya. Betapapun tingginya ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dicapai oleh manusia jangan sampai membuatnya kehilangan kendali, terbius dan merasa paling tahu”, ujarnya. “Pada hari ini juga kita memberikan santunan kepada anak yatim piatu saya sangat mengapre siasi kegiatan ini Dan semoga dengan kegiatan ini pula kita dapat menyalurkan sebagaian kelebihan rezeki kita untuk dinikmati anakanak yatim piatu dan orang kurang mampu diwilayah kita masing-masing,” terangnya. Pengajian tersebut menghadiri penceramah KH Nur Hadi dari Tulangbawang. (ADI)
Pintu (PTSP) Melalui unit ini, kita berupaya mencapai atandar mutu yang prima dalam melayani umat. Dengan memanfaatkan teknologi informasi, segala proses perizinan, beasiswa, hingga bantuan sosial dilakukan secara lebih simpel, pasti, dan bebas pungli Berbagai aplikasi manajemen yang menunjang kega juga sedang dikembangkan demi tercapainya kinerja yang lebih baik Selain itu, kita mencanangkan pro gram-program baru sebagai respona atas situasi dan dinamika terkini terkait kehidupan beragama dalam masyarakat era digital. Sebagai ASN Kementerian Agama-yang kerap dinilai punya keunggulan religiusitas dibanding ASN instansi lain kita dituntut meng optimalkan energi spiritual sebagai landasan kena profesional Sesuai kalimat ikhlas Beramar pada logo Kementenan Agama pengabdian pada masyarakat dan negara harus senantiasa
diniatkan sebagai ibadah yang tulus Artinya, selalu sadar bahwa kita bukan saja dinilai oleh manusia, tapi juga diperhitungkan oleh Tuhan Yang Maha Mengetahui. “Demi menjaga ikatan agama dan bangsa di negara ini, kita harus menunjukkan bahwa kebaikan ajaran agama merupakan obor penerang bagi perbaikan kualitas manusia. Hal ini untuk menepis anggapan bahwa kemajuan sebuah instansi atau pemerintahan tak ada relevansinya dengan agama. Justru sebaliknya, reformasi birokrasi yang berorientasi pada tingginya peradaban masyarakat sesungguhnya adalah perwujudan nilai-nilai agama Deng an”Lebih Dekat Melayani Umat’, kita akan lebih memahami apa yang mesti diperbuat untuk memperbaiki peradaban di negeri tercinta”, Tutupnya. (ADI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
PESIBAR
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
19
Warga Terima Ganti Untung Lahan Pesibar, FAKTUAL – Masyarakat pemilik lahan yang akan dibangun untuk perkantoran pemkab, DPRD dan Masjid Agung Pesisir Barat (Pesibar) menerima pemberian ganti untung dari Pemkab setempat. Penandatanganan serta pemindahan hak milik atas lahan tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara penyerahan hak atas lahan yang akan dijadikan sebagai lokasi pembangunan pemkab, DPRD, dan masjid agung dari masyarakat terhadap pemkab setempat, di Gedung Dharma Wanita, Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu (4/1). Sebanyak 61 masyarakat pemilik lahan menyerahkan sertifikat tanah kepada pemerin tah, selanjutnya tim pengadaan lahan menye rahkan buku tabungan yang sudah memiliki nilai masing-masing sesuai hasil perhitungan nilai objek oleh tim appraisal yang secara simbolis di serahkan Bupati Pesibar, Agus Istiqlal kepada perwakilan masyarakat pemilik
lahan Ali Usman. Bupati mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah cukup banyak berperan sehingga proses pembebasan lahan tersebut bisa terlaksana tanpa terkendala. Selanjutnya terhadap tim yang sudah bekerja keras juga sangat menentukan terlaksana kegiatan sehingga jika tidak ada halangan kembali setelah Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang jika terjadi gempa 8-9 Skala Richter (SR) sehingga jika di bangun kantor tersebut tidak akan ambruk. “Insyaallah, tender pembangunan perkantor an dan gedung DPRD serta masjid agung akan dilaksanakan pertengahan Januari atau akhir Februari Tahun 2017 ini, setelah BPPT selesai uji coba, bahkan akan dibangun taman kota,” jelas Agus. Sebelumnya, Pemkab Pesibar memang berjanji untuk memberikan ganti untung terhadap masyarakat pemilik lahan, dan itu
sudah terlaksana dan ditepati dengan sesuai hasil appraisal. “Masyarakat dalam hal ini tidak akan dirugikan, sehingga tidak ada dusta, semua sudah dijamin oleh negara. Diharapkan jangan ada buruk sangka selama ini, karena puluhan miliar untuk pembangunan ini sudah sesuai dengan anggaran yang sudah disetujui DPRD,” papar Agus. Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Erlina, S.P., M.H., Sekkab Drs. Azhari, M.M., para staf ahli bupati, asisten dan kepala satker di lingkungan Pemkab Pesibar, serta masyarakat pemilik tanah. Sementara disampaikan Ketua tim pengadaan lahan, Ir. N.Lingga Kesuma, M.P., yang juga merupakan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, bahwa pada penyerahan hak milik atas lahan yang ada di Kecamatan Pesisir Tengah itu untuk sebanyak 61 masyarakat sekitar 1,8 Hektar lebih. Teknik
pelepasan lahan objek dengan warga yakni menyerahkan sertifikat tanah serta pemkab akan memberikan buku rekening secara formal. “Kami dari tim akan kembali memverifikasi dan mengambil foto lahan untuk menyesuaikan data akhir. Untuk mekanisme pemilik lahan jika sertifikat tanah yang masih dipegang di bank diharapkan untuk meminta rekomendasi dari bank serta rincian besaran dana yang harus terlunas agar bersama diselesaikan,” papar Lingga. Lebih lanjut, disampaikan Lingga bahwa peluang terjadi kesalahan tetap ada, salah satu jika lahan tersebut milik dua bersaudara dan terjadi perselisihan, pemkab tegaskan itu merupakan masalah yang harus diselesaikan sendiri atau pribadi. “Jika ada sengketa di kemudian hari itu adalah urusan pribadi masing-masing,” pungkas Lingga. (NAS)
ini, agar bersabar mudah-mudahan dilain kesempatan bisa mengisi jabatan sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang dimiliki,” te rangnya. Selain Itu, Agus Istiqlal juga menyampaikan agar pejabat yang dilantik untuk menjadi pemimpin idaman, dan juga antara masing
masing satker untuk bisa bekerja sama. “Saya harap semuanya bisa bekerjasama, antar satker yang ada, sehingga semua pekerjaan di Pesibar ini bisa berjalan dengan lancar demi kemajuan Kabupaten Pesisir Barat yang mandiri,” ujarnya. (NAS)
Bupati Ajak Pejabat Bangun Pesibar Pesibar, FAKTUAL – Bupati Agus Istiqlal meminta pejabat yang baru dilantik untuk bersama-sama membangun Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar). “Saya berharap pejabat yang baru dilantik bisa membuat Pesibar lebih baik lagi,” kata Agus saat mengukuhkan dan melantik pejabat eselon II, III, dan IV, serta Kepala Sekolah dan Pengawas sekolah yang ada di Kabupaten setempat, Selasa (3/1). Kegiatan yang dipusatkan di GSG Selalaw tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Erlina, Wakil Ketua II DPRD AE. Wardhana Kesuma, Sekkab, pejabat eselon II 27 orang, eselon III 139, dan pejabat eselon IV 151 orang, Usai melaksanakan pengukuhan dan pelantikan Agus Istiqlal kembali
menekan bahwa seluruh kegiatan rolling pejabat di lingkungan Pemkab Pesibar bersih dan tidak ada pungutan dan jual beli jabatan. “Semua kegiatan yang kita lak sanakan hari ini semuanya bersih, tidak ada namanya jual beli jabatan, apabila ada yang meminta jabatan kepada saya langsung akan saya coret namanya,” tegas agus. Agus Itiqlal juga menyampaikan bagi pejabat yang belum diangkat pada kesempatan itu untuk bersa bar, dirinya memastikan bahwa semua pejabat yang ada akan kebagian untuk mengisi jabatan dilingkungan Pemkab Pesibar sesuai dengan kemampuan dan keahlian masing-masing individu. “Saya harap bagi pegawai yang belum menempati jabatan baik struktural maupun fungsional kali
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
RAGAM
BENAR BERIMBANG
Edisi 401 / Tahun Ke-15 / 9 - 15 Januari 2017
20
KAPOLDA PRIORITASKAN KEAMANAN MESUJI
Mesuji, FAKTUAL – Polda Lampung mem prioritaskan keamanan di Kabupaten Mesuji jelang pelaksanaan Pilkada serentak 15 Februari mendatang. Hal itu ditegaskan Kapolda Irjen Pol. Sudjarno, saat melakukan kunjungan kerja dalam rangka meninjau kesiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Mesuji, Rabu (4/1). Menurutnya, selain Mesuji, Kabupaten Tulang Bawang juga menjadi prioritas dari Polda Lampung. “Mesuji dan Tulang Bawang dapat kita katakan menjadi prioritas dari Polda Lampung, sehingga betul-betul kita lakukan pemetaan semua permasalahan yang ada dan berpotensi menjadi konflik. Terkait masalah perbatasan kami akan berkoordinasi dengan KPU Provinsi Lampung, bahkan dengan KPU Pusat agar permasalahan dapat diselesaikan dan tidak ada masalah terkait hak pilih dan keberadaan TPS yang harus kita carikan solusinya,” terangnya. Rombongan Kapolda disambut oleh Kapolres Mesuji, AKBP Purwanto Puji Sutan, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mesuji, Tias Nuziar, Ketua KPU Kabupaten Mesuji, Saiful Anwar, dan Ketua Panwaslu Kabupaten Mesuji, Apri Susanto. Tubaba Kapolda juga melakukan kunjungan kerja
ke Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), guna meninjau persiapan pembentukan kepo lisian resor (polres), dalam kunjungan tersebut kapolda juga ingin mamastikan kesiapan aparat kepolisian dan pemkab dalam pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) di kabu paten setempat pada Februari 2017 mendatang. Kunjungan kapolda tersebut diawali peninjau an markas kepolisian sektor (mapolsek) Tulang bawang Tengah yang akan dijadikan markas sementara Polres Tulangbawang Barat. Kemudian dilanjurkan kunjungan ke kantor pemerintah kabupaten (pemkab) setempat. Di kantor pemkab, kapolda diterima Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat, Adeham dan jajarannya serta komisioner komisi pemilihan umum (KPU), panitia pengawas pemilu (Panwaslu) setempat. Kepada Pj bupati, komisioner KPU dan Pawanslu, kapolda meminta untuk meningkatkan koordinasi dengan aparat kepolisian dalam pengamanan pilkada. Selain itu, kapolda juga meminta anggota kepolisian lebih aktif melakukan pengawasan dan pengamanan pelaksanaan program anggaran dana desa (ADD) di kabupaten tersebut. “Saya berharap anggota kepolisian lebih aktif dalam mengawasi dan mengamankan kelancaran pelaksanaan program dana desa.
Jangan sampai disalahgunakan,” pintanya. Menurut kapolda, program ADD diperuntukan guna meningkatkan infrastkurtur dan pereko nomian masyarakat desa. Karena itu, pelak
sanaannya harus dilakukan sesuai aturan yang berlaku, sepenuhnya untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat. (RED)