SKM FAKTUAL EDISI 402 l 16 - 22 JANUARI 2017

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

BENAR BERIMBANG

HARGA Rp.12500,-

STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Pesawaran, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :

DEVA ARIYADI Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Pesawaran. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.

REDAKSI

KHAMAMIK PENUHI PANGGILAN POLDA HALAMAN

3

HERMAN LANTIK SATGAS SABER PUNGLI HALAMAN

11

PEMBANGUNAN JALAN ONDERLAGH DISAMBUT ANTUSIAS WARGA HALAMAN

14

PAROSIL JANJI TUNTASKAN PEMBANGUNAN JALAN POROS

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

2

FAKTUAL TDL, BBM, STNK. Selanjutnya Apa? SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015

Dewan Redaksi Uce Nasir, Yulizar K, Iwan S, Sukarmin.SH, Nindian Saputra, Noverisman Subing, Dobur Manalu, Sidik, Rahmat Hidayat.

Pemimpin Redaksi/ Perusahaan/ Penanggung Jawab Uce Nasir Wakil Pemimpin Perusahaan Rahmat Hidayat, SH Redaktur Taufik Penasehat Hukum Ariansyah, SH Liputan Provinsi Ariza Zuzanfri Lampung Timur Damiri (Ka.Biro), Muklis, Haldun Lampung Tengah Wilayah Timur Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) Johanda S Lampung Selatan Anri Pratama S (Ka.Biro), Siahaan Biro Pringsewu Dwi Purnomo (Ipung), Made Setiawan,Subali Budi Karyadi, Supriyanto.

Biro Pesawaran Nasrin (Kabiro), Solihin, M.Zohir.

Biro Way Kanan Rusdi,S.Sos. (Kabiro) Herman, Usman Hadi, Jefri julfan, Ferdiyansyah Biro Pesisir Barat Nasiarudin (Kabiro) Biro Lampung Barat Adi Suwiknyo (Ka. Biro).

Biro Mesuji Tabrani (Ka.Biro).

l n l n l n

Tulang Bawang Muhtar (Ka.Biro), Sahdan Arif, Herman Biro Tulang Bawang Barat Zainal. A (Ka. Biro), Heriyanto, Jazuli.

Perwakilan Sumatera Selatan Iskandar B. Anang (Ka.Perwakilan) Manager Keuangan Windri Widiarti Tarif Iklan Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran Rp. 12.500,(luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran Jl.Amir Hamzah No.1 /Wolter Monginsidi No.69 Gotongroyong Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung.

Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)

Polda Lampung tetapkan calon Bupati dan Wakil Bupati Mesuji jadi tersangka Tapi beda pasangan....

Kepala Puskesmas mengaku tidak ada dana untuk pencegahan DBD Ko bisa ya???

Oknum pegawai kecamatan lakukan pungli pembuatan KTP dan KK Hari gini masih pungli..

STOP PERS DEVA ARIYADI

Sehubungan tidak ada niat baik dari saudara Deva Aryadi sebagai mantan Kepala Biro SKM FAKTUAL Kabupaten Pesawaran, dengan ini Redaksi mengambil tindakan tegas dengan melaporkan yang bersangkutan ke Polresta Bandar Lampung.

Adapun segala permasalahan hukum kepada yang bersangkutan, saat ini Redaksi SKM FAKTUAL telah menyerahkan sepenuhnya kepada aparat Kepolisian.

Demikian pemberitahuan ini disampaikan.

A

WAL tahun 2017 masya­ rakat di­ke­jutkan “kado” tahun baru yang mem­ buat sebagian orang di negeri ini seperti keba­karan jenggot. Dimulai pengumu­ man naiknya tarif dasar listrik (TDL) un­tuk golongan 900 VA. Se­cara berta­ hap tarif untuk pelanggan lis­trik ter­se­but naik dari Rp605 men­jadi Rp791/KwH per 1 Januari 2017, Rp1.034/KwH mulai 1 Maret 2017, dan Rp1.352/­­KwH per 1 Mei 2017.

Lalu, mu­ lai 1 Juli 2017, pelanggan ru­mah tang­­ga peng­ g u n a listrik 900 VA d i ke ­ nai pe­ n y e s u a i­a n ta­rif oto­m atis setiap bulan se­perti 12 golo­ngan ta­rif nonsubsidi lainnya.

Belum hilang rasa terkejut akibat tarif listrik, per 5 Januari lalu, Per­ tamina ikut-ikutan mengumum­kan ke­naikan harga BBM non subsidi yang ada di pasaran. Rentang kenai­k an se­k itar Rp300 per liter diang­ gap sa­­ngat m e m­b e r a t k a n masya­rakat. Di sisi lain, peme­rintah tidak tegas dalam me­ nentukan jenis BBM di pasar.

Sebagai contoh, barubaru ini me­nge­­­sahkan penggu­naan regulasi stan­dar emisi euro2.

Tapi di pasar, Perta­ mina masih menjual premium ber RON 88 yang sangat jauh di ba­wah ke­­tentuan euro2. Kemudian dari data mi­­grasi peng­guna pre­miun ke perta­max hampir menyentuh angka 50 per­sen (tidak termasuk migrasi dari pre­mium ke petralite). Kenapa tidak diha­pus saja premium dan mengalih­kan subsidi ke jenis pertalite atau bahkan pertamax.

Puncaknya, belum genap seming­ gu kita di tahun baru, pe­merintah me­lalui PP nomor 60 tahun 2016 me­la­kukan pem­berlakuan kenaikan tarif se­bagai bagian Pendapatan Negara Bu­kan Pajak (PNBP) yang berlaku di Ke­polisian. Ada bebera­ pa hal yang men­jadikan kenaikan tarif tersebut menjadi headline nasio­ nal. Pertama karena persentase kenaikan tarif­nya mencapai maksimal 300 persen. Ke­dua karena tidak massi­fnya publi­kasi mengenai kenaik­ an tarif sehingga meng­­akibatkan kepanik­an selama dua hari (tanggal 4 dan 5 Januari) di ham­pir semua gerai Samsat setiap kota.

Ketiga, dan yang memprihatinkan, Pre­siden Jokowi sebagai orang yang me­nandatangi PP tersebut malah ke­he­ranan dengan tingginya tarif baru. Apa presiden tidak membaca dan men­cer­mati apa yang dia tandata­ ngani. Kemudian mengenai besaran

Oleh: ALI FIKRI HASIBUAN Pengajar di Fakukltas Ekonomi Unimed

ke­naikan tarif baru menjadi ajang lem­par tanggung jawab.

Dalam keterangan persnya Rabu (4/1/2017) Kapolri Jendral Tito Kar­ na­­­vian mengatakan kalau usulan ke­nai­kan tarif bukan berasal dari Polri me­lain­kan dari temuan BPK dan hasil bang­­gar DPR. Dalam penjelasannya Ka­­polri menje­las­kan pada temuan BPK ada kenaikan harga material un­ t uk pembuatan STNK dan BPKB se­hing­­ga harus ada penye­ suaian tarif baru. Sedangkan ber­da­sarkan hasil bang­­gar DPR menyim­pul­kan tarif pe­ngu­­rusan surat kendaraan di Indone­sia termasuk yang paling murah di du­nia.

Lalu Bagaimana Sekarang?

Apapun manu­ver pemerin­tah di awal tahun, jelas masya­r akat y a n g

harga cabe naik hing­ga mencapai Rp200.­000 per kilo­gram. Masyarakat bisa apa? Mau me­na­nam takut kena isu vi­rus. Mau mem­buka keran impor, ma­lah mema­tikan petani lokal. Bukan ha­nya cabe, harga da­ging sapi juga tidak kunjung mem­baik meski pe­ me­rin­tah ikut meng­in­ter­vensi pasar de­ngan memasukkan sapi India dengan har­ga Rp80.000 per kg.

Kembali ke permasalah di awal, ke­na­pa pemerintah seakan kejar se­toran dari masyarakat untuk meng­ ge­ser nilai fiskal ke arah positif.

Kenapa ke­suksesan tax am­nesty (yang di­klaim sebagai tax am­nesty tersukses di dunia) masih diang­gap belum cu­kup sehingga pemerintah mem­buat ke­putusan ekonomi yang tidak po­pu­ler.

Sepertinya pemerintah sedang gencar membangun infra­stuktur dan tidak mau membebani APBN 2017 dengan belanja modal yang menyen­ tuh nilai negatif. Jadi jalan keluarnya se­mua masyarakat harus tanggung renteng dalam permasalahan negara ini. Pemilihan kenaikan TDL, BBM dan STNK me­ru­pa­kan alasan tepat jika dilihat dari sisi massif­nya keter­gan­tungan

masya­ r a ­k a t

de­ng­an produk ter­se­but.

Bisa jadi

merasakan efeknya. Gejala inflasi tinggi hanya menunggu waktu saja.

Gambaran inflasi ini sudah tergambar dari harga kebutuhan pokok di pasar.

Bahkan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo sudah mempe­ ri­ngat­kan ke­mung­kinan inflasi parah di ta­hun ini. “Kami melihat bahwa ke de­pan harga-harga sudah mulai me­ning­kat dibanding awal 2016.

Kami lihat indeks harga ekspor di Desember 2016 diper­kirakan naik rata-rata 3,6 persen, sedangkan 2017 itu akan naik di atas 7 persen jadi saya perkira­kan akan ada tekanan in­flasi,” kata Agus di Kantor Kemenko Ekonomi usai pe­lan­tikan pejabat eselon I, Rabu (4/1/2016).

Tidak harus menunggu dan mem­ per­kirakan kapan inflasi akan terjadi.

Lihat saja harga bahan pokok hari ini di pasar. Penderitaan rakyat Indonesia se­makin berat karena sekarang untuk menikmati rasa pedas di makanan saja pun harus dengan harga mahal.

Harga cabe yang tidak stabil bukan hanya kado awal tahun tapi warisan per­ma­salahan dari tahun-tahun beri­kut­nya. Fak­tanya, saudara kita di ka­bu­pa­ten Raja Ampat, Papua, se­lama se­pekan ter­akhir merasakan

kedepannya akan ada peru­bahan PP tentang tarif PNBP yang lang­sung bersing­gungan dengan masyarakat, misalnya saja tarif pembuatan pas­ por, jasa komuni­kasi, dan lain-lain.

Penutup Sebagai penutup, pemerintah harus tetap mengingat dari ke­naikan biaya pe­ngurusan STNK (sebagai contoh), hanya 8 persen yang masuk ke kas negara se­dang­kan 92 persen digu­nakan mening­kat­kan pelayanan PNBP. Jadi jangan sampai ke­naikan hingga 300 persen tapi kondisi jalan dan sarana tidak meningkat.

Kemudian, pemerintah juga tidak perlu malu jika harus me­revisi PP ini dengan penurunan tarif yang sewajarnya. Sewajar mengingat bahwa biaya pengurusan STNK/SIM dan seje­nisnya terakhir kali berubah adalah 10 tahun lalu. Akhirnya, mari kita nikmati 2017 ini. Mungkin bu­ kan tahun politik, karena gelaran pilpres baru akan dilaksanakan dua tahun lagi. Ta­hun ini pemerintah membuat kebijakan tidak populer dan tahun depan mengguyur dengan kebijakan pro rakyat. Karena rakyat Indonesia gampang lupa dan sangat pemaaf. Selamat tahun baru 2017.

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

Khamamik Penuhi Panggilan Polda

Bandarlampung, FAKTUAL - Calon Bupati Mesuji Khamamik akhirnya memenuhi panggilan Kepolisian Daerah Lampung atas dugaan tindak pidana pemilihan kepala daerah (pilkada).

Kehadiran Khamamik didampingi kuasa hukumnya Rozali Umar menggunakan jaket warna putih menuju ruang pemeriksaan subdit I. Pemeriksaan ini berdasarkan surat panggilan pertama dengan Nomor: SP.gil/22/I/Subdit I/2017 Dit Reskrimum.

Pada panggilan pemeriksaan pertama Khamamik berhalangan hadir, karena sedang berkampanye.

Khamamik mengatakan hari ini memenuhi panggilan pidana pemilu atas dugaan pidana yang dilakukan di Balai Desa Panca Warna SP 5 E, Kecamatan Way Serdang, Mesuji.

“Saya hari ini menjelaskan ke penyidik terkait dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan, bahwa kehadiran saya di desa tersebut bukan untuk menghadiri linmas tapi ingin melihat lokasi kampanye,” katanya.

Ia melanjutkan, karena tim sukses tidak ada yang bisa melakukan pengecekan sehingga dirinya mengecek sendiri, lalu sesampainya di sana ada kegiatan linmas.

“Saya di sana dminta untuk memberikan sambutan tapi awalnya saya tidak ingin, namun diminta untuk memberikan semangat dan saya berikan tanpa memaparkan visi misi,” kata dia.

Jika dikatakan ada bahasa ingin menaikan gaji linmas, itu improvisasi sebab saat itu tidak dijadwalkan dan ditegaskan bahwa tanpa ada pemaparan visi misi.

Terkait statusnya yang menjadi tersangka, dirinya menyerahkan sepenuhnya ke penyidik.

“Saya juga hari ini dipanggil sebagai pelapor atas dugaan penganiayaan,” kata dia.

Ia mengatakan, saat di balai desa ada oknum yang tidak dikenal melakukan pemukulan, saat dirinya tengah memegang salah satu orang yang sedang memegang senjata tajam.

“Saat saya tengah membekap orang yang sedang mengayunkan senjata tajam ke linmas tersebut, ada oknum yang memukul dirinya dan saya tahu siapa orangnya,” katanya.

Sementara itu, Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Lampung Kombes Heri Sumarji mengatakan statusnya akan ditentukan setelah gelar perkara.

“Hari ini merupakan panggilan pertama dan yang bersangkutan hadir, untuk statusnya

masih akan gelar perkara,” kata dia.

Untuk status tersangka yang ditetapkan kepada calon bupati Mesuji Khamamik, dirinya tidak membantah dan tidak membenarkan.

Sudah Dilimpahkan Sementara, Dirkrimum Polda Lampung mengaku telah melimpahkan berkas tersangka calon bupati Mesuji Khamami ke kejaksaan.

“Untuk Khamami, berkasnya sudah diserahkan ke jaksa. kita tinggal nunggu,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Heri Sumari saat dihubungi, Jumat (13/1).

Sedangkan untuk tersangka calon wakil bupati Mesuji Adam Ishak, kata Heri, pihaknya akan melakukan pemeriksaan pada Senin (16/1).

“Adam Ishak, panggilannya hari senin diperiksa. Khamami dan Adam statusnya sudah tersangka,” ujarnya.

Sebelumnya, calon bupati Mesuji Khamami memenuhi panggilan penyidik Polda Lampung, Rabu (11/1). Kedatangan calon petahana ini didampingi kuasa hukumnya Rozali Umar.

Khamami tiba di Polda Lampung sekitar pukul 10.15 WIB. Khamami istirahat sejenak untuk

UTAMA

3

menunaikan shalat Dzuhur di masjid lingkungan Polda Lampung.

Setelah shalat dzuhur, kepada awak media, Khamami menerangkan, kedatangannya ke Polda Lampung dalam rangka memenuhi panggilan penyidik untuk memberikan keterangan seputar dugaan pelanggaran pidana pemilu yang diduga dilakukannya di Balai Desa Pancawarna, Kecamatan Way Serdang.

Khamami mengungkapkan, kehadirannnya di Balai Desa tersebut awal mulanya bertujuan untuk mengecek lokasi persiapan kampanye dirinya yang dilaksanakan 22 Desember 2016.

“Karena tim saya tidak maksimal, saya menyusul untuk mengecek lokasi kampanye dan melihat ada latihan anggota linmas yang dilaksanakan Kecamatan Way Serdang. Setibanya di Balai Desa itu saya diminta oleh pak camat untuk memberikan sambutan. Tapi saya tolak.

Lalu saya diminta memberikan pengarahan sedikit untuk memberikan semangat kepada anggota linmas. Dan di dalam pengarahan saya itu tidak ada janji – janji dan penyampaian visi misi. Arahan kepada anggota linmas itu bukan termasuk kampanye. Karena yang termasuk kampanye yaitu penyampaian visi misi,” ungkap­ nya.

Khamami mengungkapkan, setelah memberi­ kan arahan tiba – tiba ada orang yang diduga meme­gang senjata sejenis samurai yang terbung­ kus. Orang tidak dikenal itu didampingi pengawal pribadi dan anak buahnya membabi buta di sekitar Balai Desa.

“Di sekitar balai desa saya dipukul oleh sese­ orang yang tidak dikenal. Lalu saya sekap dari belakang supaya tidak kena linmas yang ada di lokasi. Karena kondisi linmas saat itu sudah pada lari kalang kabut ketakutan. Tapi saya justru saya menyelamatkan linmas yang ada di lokasi. Yang memegang seperti pedang itu diduga yang memimpin. Salah satu yang memimpin itu yaitu salah satu calon wakil bupati Mesuji Adam Ishak,” tegasnya.

Kuasa hukum Adam Ishak, Handri Martadi­ nyata ketika diminta tanggapannya membantah pernyataan Khamami. Menurut Handri, awal mula kedatangan Adam Ishak ke Balai Desa karena dihubungi salah satu warga setempat.

“Adam waktu itu dalam perjalanan menuju acara pesta (acara kondangan). Lalu di dalam perjalanan Adam ditelpon salah satu warga yang mengatakan ada kegiatan di Balai Desa.

Setibanya di Balai Desa ternyata benar ada pelatihan anggota linmas,” kata Handri.

Lalu kata Handri, di Balai Desa itu Adam melihat ada Khamami di lokasi pelatihan. Jadi tidak masuk akal kalau empat orang menyerang ratusan orang yang ada di Balai desa. Pernyataan Khamami itu kurang tepat.

Ketika Adam datang ke lokasi Balai Desa, ujar Handri, sudah ramai masyarakat yang berada di luar Balai Desa. Dan pihaknya tidak tahu apakah warga itu memang menonton acara pelatihan atau bagaimana.

“Jadi jangan dipolitisir. Pak Adam sendiri tidak tahu dan tidak melihat ada yang meng­ ayunkan pedang di lokasi. Pak Adam langsung masuk ke pintu balai desa dan dihalangi warga setempat. Ini semua sudah disampaikan di berita acara pemeriksaan saat diperiksa di Polda.

Jadi tidak benar pernyataan Khamami itu,” ungkapnya. (RED)

Oknum Kecamatan Gedung Meneng Diduga Pungli Tulangbawang, FAKTUAL Masyarakat kampung se - Kecamatan Gedung Meneng, Kabupaten Tulangba­ wang (Tuba) mengeluhkan adanya pungutan liar (pungli) yang dilakukan oknum pegawai Kecamatan dalam pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK) dan Akte Kelahiran.

Salah seorang warga kampung Gunungtapa, Kecamatan Gedung Meneng mengungkapkan, oknum tersebut meminta biaya administrasi sebesar Rp50 Ribu.

“Setahu kami gratis, yang penting semua persyaratan sudah lengkap,” ujar warga yang enggan disebutkan identitasnya tersebut.

Terpisah, DW oknum pagawai keca­ matan Gedung Meneng yang dimaksud

saat dikonfirmasi mengakui bahwa emang benar dirinya telah menarik administrasi bagi masyarakat yang akan memuat KTP, KK dan Akte kelahiran. Dirinya merasa bersalah dalam melaksanakan tugasnya sebagai abdi negara.

Sementara itu camat Gedung Meneng, Tarjono mengatakan, jika benar pegawainya telah melakukan pungli dalam pembuatan KTP, KK dan Akte Kelahiran, maka dengan tegas dirinya siap untuk memberhentikan pegawainya tersebut secara tidak hormat.

“Jika memang benar dan terbukti, yang bersangkutan akan kami pecat,” tegas Tarjono.

Senada diungkapkan pengurus LPPNRI dan LIR Tuba Sahdan Ariyadi dan Delpin. Bahwa jelas program

dalam pem­ buatan KTP, KK dan Akte Kelahiran tidak di pungut bi­ aya serupiah pun alias gratis.

“Kalau benar dike­ nakan biaya itu pungli namanya dan patut serahkan kepada pihak yang berwajib seperti kejaksaan dan kepolisian dan melaporkan Inspektorat supaya ada efek jera terhadap oknumoknum pegawai yang telah melakukan pungli terhadap masyarakatnya tersebut,”

terangnya. (MUKTAR)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017 Bandarlampung, FAKTUAL - Gubernur Lampung M Ridho Ficardo meminta Danrem yang baru untuk mengantisipasi keamanan konflik sosial jelang pilkada.

“Deteksi konflik sosial. Cegah tangkal dini sebelum terjadi hal yang tak diinginkan sehingga Lampung aman dan damai. Tidak bisa Lampung mencapai kemajuan tanpa keamanan yang memadai,” kata Ridho pada Pisah-Sambut Komandan Korem 043 Garuda Hitam Lampung dari Kol. Kav. Supriyatna kepada Kol. Inf. Hadi Basuki, di Balai Kratun, Pemprov Lampung, Selasa (10/01).

Ridho menyampaikan rasa terimakasih kepada Supriyatna atas sumbangsihnya dan pengabdiannya selama Ia bertugas menjadi Danrem di Lampung.

“Saya ucapkan terimakasih yang tak terhingga atas kerjasamanya dan pengabdiannya.

Terimakasih,” tuturnya.

Dirinya juga menyatakan bahwa selama ini kekompakan Forkopimda Lampung salah satu yang membuat pemerintahan di Lampung kuat dan pembangunan berjalan lancar. Termasuk kekompakan Pemprov dengan Korem dimasa Danrem Supriyatna.

“Walau singkat bisa memberikan arti yang positif. Saya doakan abang bisa sukses ditempat yang baru dan menjadi Jendral,” kata dia.

Ridho meminta Danrem Gatam yang baru untuk membantu pemerintah dalam menyuk­ seskan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra dan bidang pertanian, karna ini merupakan program dan agenda pemerintah pusat sehingga mesti dikawal pula oleh Korem yang memiliki teritori hingga kelapisan tengah masyarakat.

“Di Lampung sejauh ini tidak ada kendala berarti dalam pembangunan Jalan Tol, tidak ada kendala yang hingga menghentikan pembangunan. Sejauh ini kita mendapat apresiasi positif dari pusat dan harus kita jaga.” Jelas Gubernur.

Sementara, Supriyatna selama ia bertugas baru di Lampung lah benar-benar terasa kebersa­ maan dan kekompakan dengan lapisan Forkopimda.

“Kesan saya menjabat selama 6 bulan di Lampung, saya merasakan sangat guyub antar forkopimda. Saya sangat merasakan kerjasama yang sangat baik dan kompak,” kata Supriyatna.

Dirinya selepas menjadi Danrem 043 Gatam ditunjuk untuk bergabung dengan Pusat persen­

BANDARLAMPUNG

Danrem Diminta Antisipasi Konflik Sosial jataan kaveleri AD. Supriyatna merupakan Danrem Kaveleri pertama di Korem 043 Gatam.

Penggantinya Kol. inf Hadi Basuki sebelumnya bertugas sebagai Danmensis SecapaAD. Hadi menyampaikan siap bekerjasama membangun Lampung terutama pada bidang keamanan dan siap turut memberi sumbangsih mengawal dan mengamankan pembangunan di Lampung yang sedang berlangsung.

Perangi Narkoba Pada kesempatan itu, Ridho meminta jajaran TNI/Polri untuk meningkatkan pengawasan serta terus memerangi peredaran narkoba di daerah setempat.

“Selain itu, saya meminta pula satuan kerja di lingkungan Pemprov Lampung maupun kabupaten dan kota untuk tetap meningkatkan pengawasan dan terus memerangi narkoba,

51 Pejabat Pemprov Dilantik Masih kata Ridho, hanya beberapa posisi yang sudah jelas disebutkan karena menjadi perwakilan untuk penandatanganan SK. Diantaranya yakni posisi Kepala Badan Keuangan Daerah yang sudah jelas disebutkan yakni Min Hairin, Kepala Biro Humas dan Protokol Bayana, Kherlani diberikan SK sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dewan (Sekwan) dan Asep Saefullah yang diberikan SK sebagai Plt Kepala Disdukcapil Provinsi Lampung.

Usai melantik dan menyerahkan SK, Gubernur menjelaskan, rolling jabatan ini akhirnya dilaksanakan karena beberapa waktu terakhir ini banyak pihak yang mendesak untuk segera dilakukan rolling jabatan. “Kami mengharapkan formasi yang baru ini mampu bekerja lebih baik, dan tidak mengecewakan masyarakat Lampung.

Jangan sampai saya dan pak Wagub Bandarlampung, FAKTUAL - Gubernur Lampung M Ridho Ficardo melantik 51 pejabat eselon II dan III, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur, Rabu (11/01).

Pelantikan dan pengukuhan ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Lampung, Nomor 821.21/16/II.10/2016, tentang pengangkatan dan pemindahan pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemprov Lampung.

Gubernur Ridho, dalam sambutannya mengatakan, untuk melakukan pelantikan ini, dirinya mengaku harus berdiskusi hingga pukul 02.00 pagi, bersama Wakil Gubernur Bachtiar Basri. Pasalnya, dalam menentukan siapa pejabat yang pantas sangatlah sulit.

Mengingat kinerja pejabat sudah sangat baik.

4

kare­na masalah narkoba telah banyak meresah­ kan banyak kalangan masyarakat,” kata Ridho.

Ia juga mengharapkan diadakan pelatihan bersama agar mampu mewujudkan kesinam­ bungan kepemimpinan sekaligus untuk mendinamisasikan organisasi TNI/Polri.

Sehingga senantiasa responsif, antisipatif dan adaptif terhadap setiap perkembangan lingkungan strategis yang terjadi. (ARIZA)

merasa salah memilih jika nantinya kinerja pejabat yang baru ini tak menunjukkan perbaikan,” kata Gubernur termuda se Indonesia ini.

Para pejabat struktutal eselon II ini, sambungnya, adalah panglima dari sektor yang ada di provinsi ini, sehingga dia berharap dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

“Tapi kalau beberapa hari kedepan masih ada yang kurang tepat posisinya, mungkin akan kita rubah. Walaupun keputusan ini sebetulnya sudah final, tapi tetap bisa berubah,” kata dia.

“Harapan saya, bapak ibu tidak menyianyia­ kan apa yang telah dipercayakan dengan menunjukkan kinerja yang membanggakan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, posisi seluruh jabatan masih belum disebutkan. Bahkan beberapa pejabat yang hadir ketika ditanya juga mengaku belum tahu benar posisi apa yang nanti diembannya.

Sejumlah nama pejabat di lingkungan Pemprov Lampung yang diganti diantaranya Lana Rekyanti yang sebelumnya menjabat Kadis Pertanian dan Hortikultura diganti oleh Edi Yanto (sebelumnya Kadis Perkebunan).

Selanjutnya, Kadis Kehutanan dijabat Syaiful Bahri yang sebelumnya dijabat Sutono (sekarang Sekda), Kadis Pendidikan dijabat Sulpakar menggantikan Hery Suliyanto, Kepala Dinas Pendapatan dijabat Pitterdono yang sebelumnya menjabat Kadis Pertambangan.

Kepala Dinas Pertambangan dijabat Prihantoro G Zain, Intizam menjabat Kepala Badan Perizinan, Isron Patricar menjabat Kepala Biro Umum, Ratna Dewi menjabat Kepala Badan Kesra, Kepala Dinas Koperasi Sumarju sebelumnya menjabat Kadis Kominfo. Kadis Kominfo dijabat A Chrisna Putra yang sebelumnya Pj Wali Kota Metro.

Plt Sekretaris DPRD Provinsi Lampung dijabat Kherlani, dan Plt Kadis Catatan Sipil dijabat Ahmad Saefullah. (ARIZA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESAWARAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

5

Enam Warga Begelen Terserang DBD Pesawaran- FAKTUAL - Dua Desa yakni Sukaraja dan Begelen Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran menjadi sasaran nyamuk aides aygepthy. Dalam Kurun waktu 11 hari, enam orang terjangkit demam berdarah dengue (DBD).

Sebelumnya, puskesmas Gedongtataan mengaku kekurangan dana untuk melakukan pencegahan berupa fogging fokus atau pengasap­ an, akhirnya Kepala Desa Begelen, Toto Pujiono melakukannya dengan mandiri. Hal tersebut dilakukan setelah enam warganya terserang DBD, yakni Riski (1,5),M. Rifaldo (1),Heru Iswantoro (60),Sugeng (43),Mariani (55),Saptono (35) dan Rio (20).

Menurutnya, terpaksa pihaknya melakukan fogging focus dengan dana sendiri lantaran menunggu respon dari pihak puskesmas tidak

pernah ada dijawaban.

“Kalau laporan sudah berulangkali. Makanya kita inisiatif sendiri, meski tidak ada dana dari pihak terkait,” ungkap Toto saat ditemui dilokasi fogging, Rabu (11/01).

Serangan nyamuk tersebut sangat meresahkan warga, sehingga perlu ada tindakan kongkrit.

“Kita semua mengetahui, daerah pesawaran memang endemik DBD. Makanya perlu dilakukan langkah kongkrit, meski tidak ada anggaran dari puskesmas setempat. Kami juga khawatir dengan warga kami akan lebih banyak korban yang terkena DBD. Sejak awal bulan, hingga sekarang sudah enam orang yang terkena DBD, “ ungkap Kades Toto.

Berbeda dengan pernyataan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran Harun Tri Joko. Saat ditemui diruangkerjanya Harun

mengungkapkan, bahwa tidak mungkin tidak ada anggaran untuk penanganan DBD. “Tidak mungkin tidak ada anggaran, kan bisa diambil dari Bantuan Operasional Kesehatan yang ada pada setiap puskesmas,” kata dia.

Mendampingi Harun Tri Joko, Kepala Bidang Pencegahan dan pengendalian penyakit dinas kesehatan Kabupaten Pesawaran dr. Aila Karyus mengatakan hal senada. Selain anggaran sudah disiapkan, pihaknya juga terus melakukan hal kongkrit terkait pencegahan dan penanganan DBD. “Kalau langkah kongkritnya, ya kita sudah melakukannya. Baik melibatkan kader di posyandu maupun aparatur desa setempat,” jelasnya.

Namun demikian, pihaknya merasa kewalah­ an dengan susahnya mengajak masyarakat dalam melakukan bersih-bersih.”Untuk

TNI dan Masyarakat Bangun Jembatan Madajaya

Pesawaran , FAKTUAL - TNI bersama Masyarakat Desa Madajaya membangun jembatan yang menghubungkan antar Dusun Mada hilir dengan Dusun Bontor hilir kecamatan Waykhilau Kabupaten

Pesawaran.

Danramil Kedondong Supangat saat dikonfirmasi menerangkan, dalam mening­ katkan kesejahteaan masyarakat, melalui karya bakti, TNI bersama dengan mas­

yarakat bekerja gotong royong membangun jembatan yang menghubungkan antar Dusun Mada hilir dengan Dusun Bontor Hilir, Desa Madajaya.

“Jambatan yang sedang dikerjakan

menggerakan masyarakat agar mau bersihbersih butuh proses. Karena susah, jadi kita harus pelan-pelan mangajaknya,” terangnya.

Terkait anggaran yang kerap menjadi kendala, dr Aila begitu reaktif dengan menyebut bahwa hal tersebut tidak ada masalah.

“Kalau anggaran, tidak ada masalah. Bisa diatasi, karena memang anggarannya cukup tersedia. Untuk itu, sudah saya komunikasikan dengan semua puskesmas agar bisa mengopti­ mal­kan penanggulangan DBD dengan anggaran yang sudah tersedia. Baik diambil dari BOK maupun JKN,” sebutnya.

Sayangnya Kepala Puskesmas Gedong Tataan dr Imelda Carolin tidak dapat dihubungi. Saat dihubungi melalui telepon genggamnya dr Aila juga tidak menjawab.

(RIN)

tersebut, merupakan akses jalan yang setrategis untuk Dua Dusun tersebut.

Sedangkan jembatan tersebut selain untuk lalu lintas anak sekolah, dari Anak Paud, SD, SMP, dan SMA, juga lalu lintas masyarakat di Dua Dusun, karna dua Dusun tersebut merupakan Dusun yang padat penduduk, “ungkap Supangat, Kamis (12/01).

Sebelum jembatan tersebut dibangun, lanjutnya Supangat, tadinya jembatan kecil hanya untuk penyebrangan jalan kaki, dan umurnya sudah cukup lama, maka sangat menghawatirkan keselamatan bagi pengguna. Maka masyarakat setempat mengusulkan ke pemerintah melalui Kades setempat untuk dibangun jembatan perma­ nen, agar kendaraan mobilpun bisa lewat dijembatan tersebut.

“Kami dari anggota TNI yang dibawah Kodim 0421 Lampung selatan, hanya men­jalankan perintah dari DAN DIM lampung Selatan, menjalankan karya bakti bersama masyarakat bergotongroyong membangun jembatan tersebut. Terkait masalah sumber dana, dan berapa ang­ garanya, saya selaku Danramil tidak mengetahui. Silahkan tanyakan ke Kades Desa Madajaya, Fajarudin,” kata Supangat.

Sayangnya, Kades Desa Madajaya Faja­rudin, enggan dimintai keterangan dan terkesan menghindari wartawan yang ingin melakukan konfirmasi.

(RIN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMSEL 6 Zainudin Pimpin Apel Besar Kamtibmas tt

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

Lampung Selatan, FAKTUAL – Dalam rangka menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersama Polres Lampung Selatan dan Kodim 0421/Lampung Selatan menggelar Apel Besar Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta para Kepala Desa dan Lurah, yang dipusatkan di Lapangan Korpri, Rabu (11/01).

Apel Besar yang dipimpin langsung oleh Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum didampingi Kapolres Lampung Selatan AKBP. DR. Adi Ferdian Saputra dan Dandim 0421/LS Letkol. Arm. Untoro Hariyanto, SIP bertujuan untuk mendukung terlaksananya pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan.

Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, usai membuka kegiatan tersebut mengatakan, dilaksanakannya kegiatan itu merupakan bentuk sinergitas antara Pemkab Lampung Selatan, Polres Lampung Selatan serta Kodim 0421/ Lampung Selatan. Dengan harapan, dapat tercipta keamanan dan ketertiban umum diseluruh wilayah Kabupaten Lampung Selatan, hingga ketingkat desa.

Lebih lanjut Zainudin menyampaikan, keberadaan Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Kades/Lurah memiliki peran yang sangat penting, khususnya dalam memantau dan menciptakan

situasi keamanan serta ketertiban ditingkat desa atau kelurahan. Mengingat saat ini banyak laporan dari masyarakat di kecamatan terkait keamanan dan keteriban umum, seperti begal, pencurian dan lainnya, yang masih menjadi permasalahan ditengah masyarakat.

“Untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat, maka perlu adanya jalinan koordinasi dan sinergitas yang baik antara personil Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kades/Lurah beserta seluruh komponen masyarakat. Dengan digelarnya Apel ini Inshaa Allah rasa aman akan tumbuh ditengah-tengah masyarakat,” kata Zainudin.

Selain itu, Zainudin juga berharap peran serta Bhabinkamtibmas dan Babinsa dalam mendukung kemajuan pembangunan di

Perkenalkan Maulid Nabi Sejak Dini

Lampung Selatan, FAKTUAL - Bupati Lampung Selatan Dr. H. Zainudin Hasan, M.Hum menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW SAW di MIN 1 Kalianda.

Dirinya menyebutkan peringatan Maulid Nabi Muhammad itu perlu terus diadakan setiap tahunnya.

Karena banyak generasi Islam sekarang belum tentu tahu lebih dalam tentang Nabi akhir zaman Nabi Muhammad SAW. “Peringatan Maulid Nabi Muhammad perlu terus kita adakan setiap tahunnya karena banyak generasi Islam sekarang belum tentu tahu lebih dalam tentang Nabi akhir zaman Nabi yakni Muhammad SAW, “ ujar Bupati Lampung Selatan, Senin, (09/01).

Menurutnya, sebagai generasi Islam itu untuk

perlu tahu lebih dalam ten­ tang Nabi akhir zaman, dan perlu ada nya pengenalan sejak dini.

“Perlu dilakukan juga kepada generasi muda di Kabupaten Lampung Selatan agar dapat meneladani Nabi Muhammad SAW,” kata Zai­ nudin.

Dia berharap kedepan sangat perlu pengenalan secara dini agar para generasi Islam dapat meneladani Rosulullah Alaihiwasalam.

Sementara, Drs Supli Sa­ nadi mewakili Kepala Kemen­ terian Agama Kabupaten Lamsel Drs Hi Samhuri Razak M.Ag yang berhalangan hadir, meng­ucapkan banyak terima kasih atas kehadiran Bupati Lamsel Hi Zainudin Hasan yang telah berupaya memberikan masukan kepada pihaknya. Semoga apa yang telah disampaikan dapat menjadi bekal bagi siswa-siswi yang ada di MIN 1 Kalianda khususnya dan bagi yang hadir umumnya.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran bapak bupati di tempat kami ini, semoga dengan kehadiran bapak Bupati akan menjadi Suport bagi siswa dan dewan guru, agar dapat terus semangat belajar dan bersekolah. Dan bagi gurunya agar dapat terus bersemangat dalam melakukan kegiatan belajar mengajar.

(ANRI PS)

Lampung Selatan. “Seperti peran TNI dalam membina para petani karena mayoritas mas­ yarakat kita adalah petani, sehingga diharapkan bisa memberikan kemajuan bagi para petani,” katanya.

“Saya juga berharap peran Bhabinkamtibmas untuk turut serta mengawasi penggunaan dana desa, karena akhir-akhir ini banyak sekali pengaduan masyarakat tentang peyimpangan anggaran dana desa yang tidak tepat sasaran,” tambahnya.

Apel Besar tersebut turut dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kalianda, Sri Indarti, Perwakilan DPRD Lampung Selatan, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan Ir. Fredy SM, MM beserta jajaran Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). (ANRI PS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PRINGSEWU tt

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

7

Bidik Pemilih Pemula KPU Datangi Sekolah Pringsewu,FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu kembali mendekati pelajar SLTA baik Negeri dan Swasta di Kabupaten Pringsewu sebagai pemilih pemula, guna mensosialisasikan pemilihan umum Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu pada 15 Februari 2017.

Kelima komisioner Kabupaten Pringsewu pada Senin (8/1) menyebar dibeberapa SLTA meliputi SMA/SMK dan MA, menjadi pembina upacara bendera sekaligus memberikan sosialisasi terkait Pilkada Bupati-Wakil Bupati Pringsewu. ”Kegiatan tersebut sudah yang kesekian kalinya dilaksanakan. Kami seluruh komisioner menye­ bar ke SMA/SMK/MA,”kata Ketua KPU Pringsewu Andreas Andoyo.

Menurutnya, dipilihnya sosialisasi ke pelajar SLTA itu karena siswa kelas XII mayoritas sudah berumur 17 tahun atau sebagai pemilih pemula yang memiliki hak suara melakukan pencoblosan pada pilkada Pringsewu pada 15 Februari 2015.

Sebab hal itu salah satu syarat untuk mempu­

nyai hak suara menjadi pemilih, juga sebagai warga Kabupaten Pringsewu yang dibuktikan dengan KTP.”Serta yang terpenting apakah sudah masuk atau belum pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) di tempat tinggalnya masingmasing,”jelas Andoyo saat menjadi Pembina upacara bendera di SMAN 2 Pringsewu, Senin (8/1).

Andoyo mengharapkan bagi para siswa yang sudah berumur 17 tahun atau tepat pada pelaksanaan sudah memasuki usia 17 tahun, tetapi belum belum memiliki KTP elektronik, maka segera melakukan perekaman KTP elektronik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat.”Setidaknya ada surat keterangan dari Disdukcapil jika telah melakukan perekaman KTP-elektronik sebagai dasar untuk melakukan pemilihan,”jelasnya.

Ketua KPU Pringsewu mengimbau dihadapan sekitar 900 pelajar SMAN 2 Pringsewu kususnya yang sudah mempunyai hak pilih agar jangan mencoba mengikuti transaksional dengan hanya diberikan imbalan uang yang tidak

seberapa lalu dirayu untuk memilih pasangan calon tertentu.”Ini akan bahaya, sebab akan terkena tindak pidana baik bagi yang menerima maupun yang memberinya. Itu namanya politik uang dan harus dihindari,”tegasnya.

Menurutnya untuk menjadi pemilih cerdas diantaranya tidak salah dalam memilih pemimpin Pringsewu periode 2017-2022, maka harus kenali dulu para calon serta apa visimisinya. ”Setelah memahami semua, silahkan coblos sesuai hati nurani. Semoga benar-benar menghasilkan pemimpin Pringsewu yang berkualitas dan berintegritas,”paparnya.

Andoyo juga menginformasikan kepada para siswa tersebut bahwa Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu diikuti tiga pasang calon, yakni nomor urut satu (1) Ardian Saputra dan Dewi Arimbi, nomor dua (2) Sujadi dan Fauzi dan nomor tiga (3) Siti Rahma dan Edi Agus Yanto.”Beritahukan kepada keluarga, saudara, tetangga juga warga lainnya tentang berbagai informasi tersebut,”pinta Andoyo.

Kesempatan itu juga Ketua KPU Pringsewu memperkenalkan boneka ‘Sibalu’ sebagai maskot pemilu. Bahkan memberikannya kepada beberapa siswa yang bisa menjawab pertanyaan seputar pilkada Pringsewu.

Sementara Kepala SMAN 2 Pringsewu Jumiran menuturkan, pihaknya mengapresiasi adanya sosialisasi dari KPU Pringsewu, setidaknya dapat lebih memberikan pemahaman terkait Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringse­ wu kepada anak didiknya terutama yang sudah berusia 17 tahun dan mempunyai hak memi­ lih.”Disini ada 272 siswa merupakan kelas XII mayoritas sudah berusia 17 tahun dan mem­ punyai hak suara,”jelasnya.

Jumiran juga berjanji akan terus membantu untuk memberikan kembali pemahaman kepada para siswanya sesuai arahan dari KPU.”Nanti setiap upacara bendera atau agenda lain, kami akan mengingatkan dan memberikan pemahaman kembali kepada para siswa kami,”ujarnya.

(PRI)

Sujadi Sampaikan Permohonan Maaf ke Warga Pringsewu, FAKTUAL - Calon Bupati Pring­ se­wu nomor urut 2, H.Sujadi meminta maaf kepa­da warga, sebab selama lima tahun memimpin Kabupaten Pringsewu belum bisa berbuat semaksimal mungkin dalam segala hal pembangunan seperti yang di harapan seluruh masyarakat Kabupaten Pringsewu.

Menurutnya, karena memang keterbatasan anggaran sehingga masih ada beberapa wilayah yang belum kebagian pembangunan fisik terutama jalan.

“Tetapi sebenarnya, jika kita lihat kususnya di Kecamatan Pringsewu sudah banyak perubahan. Contohnya di Kelurahan Pringsewu Barat ini pada jalan dan gang kecil pun sudah banyak yang dibangun beraspal,”terangnya.

Calon Bupati H. Sujadi mengatakan hal itu saat kampanye tatap muka dengan masyarakat di Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, di Aula Grojokan Sewu, Selasa (10/1).

Untuk itu calon Bupati Pringsewu H. Sujadi

yang berpasangan dengan H. Fauzi meminta izin me­ nyam­paikan visi-misi nya dan jika terpilih kembali untuk periode 20172022 maka akan lebih meningkat­ kan pem­ bang­unan sarana dan prasarana yang menja­ di kebutuhan dasar masya­ ra­kat, terutama yang belum ter­ sen­tuh di Kabupa­ ten Pringsewu.

“Saya akan terus mela­ kukan dan melanjut­k an

pemerataan pembangunan pada infrastruktur jalan, kesehat­ an, pendidikan dan per­ekonomian ber­ basis rakyat,” ung­ kapnya.

H. Sujadi yang meru­ p a­k a n Incumbent dengan di­ usung lima Partai Poli­ tik (Parpol) yakni Partai Gerinda, Gol­ kar, Demokrat, PKS dan PKB, memaparkan bah­ wa Kabupaten Pringsewu pada 2017 ini akan memasuki hari ulang

tahun yang ke 8 tahun atau Sewindu. ”Pada Ultah Kabupaten Pringsewu Sewindu semoga akan lebih baik dan maju lagi,”ujar dihadapan warga.

Bahkan pada HUT Pringsewu Sewindu itu, Sujadi jika terpilih kembali berencana akan mendatangkan delapan ekor gajah. Sebab pada HUT Pringsewu ke-7 kemarin mendatang­ kan tujuh ekor gajah.”Hal ini memaknai Sewindu Pringsewu yang lebih maju. Dengan harapan dengan usia ke-8 Pringsewu bisa lebih maju dalam pemerataan segala pembangunan,” paparnya.

Pada kampanye tatap muka itu H.Sujadi didampingi istrinya Hj.Nurrohmah, Ketua DPC Demokrat Pringsewu Mariyanto, Anggota DPRD Provinsi Lampung FX Siman, istri dari calon wakilnya Rita Fauzi, serta rombongan tim pemenang. Sebelumnya rombongan terlebih dulu bertatap muka dengan warga Podorejo, Rejosari, Pringsewu.

(PRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PRINGSEWU

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017 Pringsewu, FAKTUAL – Pisah sambut Camat Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu dari Basronin,SE ke Joko Hermanto yang dilaksanakan di Aula Gedung Serba Guna (GSG) Pekon Sukoharjo III, Rabu (11/01), berlangsung haru.

Ketua APDESI Kecamatan Sukoharjo Sigit Puji Astowo mengatakan, pergantian atau pertukaran pejabat merupakan hal yang biasa.

Pihaknya mewakili 16 kepala pekon menyam­ paikan permohonan maaf kepada camat lama, jika selama ini dirinya bersama para kepala pekon lainnya kurang maksimal dalam upaya membantu kinerja camat.

“Sebagai manusia biasa kami banyak melaku­ kan kesalahan baik disengaja ataupun tidak disengaja. Kami ucapkan selamat bagi Camat Basroni dalam menempuh tugas ditempat yang baru,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Sigit juga mengucapkan selamat dating kepada Camat Joko Hermanto.

Diharapkan kehadiran Joko Hermanto bias membuat kecamatan Sukoharjo lebih maju maju.

Sementara tokoh masyarakat yang juga Ketua MUI Sukoharjo H.Sutarto M.Idris menyampaikan, bagi camat yang baru atas nama masyarakat dan ulama yang juga tergabung dalam komisi Fatwa sangat mendukung kehadiran yang bersangkutan ditengah-tengah masyarakat Kecamatan Sukoharjo.

“Diharapkan, camat yang baru dapat bekerjasama antara Ulama dan Umaroh. Saya yakin bapak Joko Hermanto sudah mengenal Kecamatan Sukoharjo sebab sebelum menjabat Camat dirinya pernah menduduki jabatan Sekcam di Kecamatan Sukoharjo ini,” ujarnya.

Camat lama Basronin,SE pada kesempatan itu menerangkan, dirinya telah menjadi Camat Sukoharjo selama 1265 hari atau 3 tahun 5 bulan 11 hari dan dirinya adalah Camat ke 27 di Kecamatan Sukoharjo. Adapun capaian yang telah dilaksanakan diantaranya pembangunan jalan Ridjit Beton, Pembangunan Jembatan way Sekampuh dan Agro Forestri.

“Ini semua berkat kerjasama dengan semua pihak yang ada di Sukoharjo. Saya berharap kedepan akan lebih bagus lagi, bila ada persoalan di Desa (pekon) dapat diselesaikan melalui jalan musyawarah,” pintanya.

SERTIJAB CAMAT Sebelumnya, Pemkab Peringsewu juga telah menggelar serah terima jabatan (sertijab) sejumlah camat yang dilaksanakan di aula utama kantor pemkab setempat. Sertijab dipimpin Sekretaris Daerah Budiman mewakili Pj Bupati Pringsewu Yuda Setiawan yang dihadiri jajaran pemkab

8

Camat Sukoharjo Gelar Pisah Sambut

dan muspida, muspika serta para kepala pekon dan lurah.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan serta sertijab ketua tim penggerak PKK kecamatan oleh wakil ketua TP-PKK Pringsewu Ny.Nurhayati Budiman.

Para camat yang melaksanakan sertijab yakni Kecamatan Pringsewu dari camat lama Dewanto Dwi Utomo, SHkepada penggantinya Abu Husen, BA, Kecamatan Pagelaran dari Sutikno, SE kepada Basroni, SE, Kecamatan Ambarawa dari Hifni, SE kepada Ani Sundari, SSTP, Kecamatan Adiluwih

dari Drs.Sunargianto kepada Drs.Khanifudin, Kecamatan Banyumas dari Drs.Khanifudin kepada Indra Haryadi, SSTP, Kecamatan Pardasuka dari Dra.Dyah Murniati Fitri kepada Heru Oktava Yusuf, SSTP, Kecamatan Gadingrejo dari Drs. Suprayogi kepada Dewanto Dwi Utomo, SH, dan Kecamatan Sukoharjo dari Basroni, SE kepada Drs.Joko Hermanto Sekdakab Pringsewu Budiman membacakan sambutan tertulis Pj Bupati Pringsewu Yuda Setiawan berharap camat dalam melaksanakan tugas dapat menggunakan dan memanfaatkan

segala potensi yang ada baik SDM maupun fasilitas yang tersedia di tengah keterbatasan yang ada.

“Inilah yang sesungguhnya menjadi tantangan kita bersama, bagaimana dengan segala keterbatasan baik sarana prasarana maupun anggaran, namun tidak mengurangi kualitas pelayanan kita selaku pamong praja. Camat dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh pelimpahan sebagian wewenang bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah,” katanya.(MADE)

RAT Koperasi Gapoktan Sumber Rezeki Naik 2 Kali Lipat Pringsewu, FAKTUAL - Koperasi Gapoktan Sumber Rezeki menggelar rapat anggota tahunan (RAT) ke 4, untuk tahun buku 2016 yang laksanakan pada awal tahun 2017 di kantor koperasi tersebut, di Pekon Sukoharjo 2, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu.

Dalam penyampaiannya, Ketua Koperasi Suripto S.P.d, menjelaskan, koperasi ini berdiri pada tahun 2012 menggunakan dana PUAP yang merupakan bantuan dari Dinas Pertanian Pringsewu, yang melayani pengurus kelompok tani, KWT (kelompok tani wanita) dan Gapoktan untuk wilayah pekon Sukoharjo 2.

Pada tahun RAT 2014 diputuskan koperasi tersebut terbuka untuk umum, khususnya masyarakat Sukoharjo dan telah memiliki anggota sebanyak 280 orang. Pada tahun 2015, bergabung kelompok SPP se Sukoharjo 2, maka BKAD Kecamatan Sukoharjo menetapkan pra Koperasi Sumber Rezeki menjadi kelompok ekskuting dengan menggulirkan dana sebesar Rp300 juta dengan pengembalian selama 3 tahun.

Lalu pada 12 oktober 2015, pemerintah memberikan badan hukum dengan No 021/BH/X/2015,dan bisa melayani 217 orang dengan pinjaman Rp1 M, dan sampai 31 desember 2016 lalu, tercatat koperasi ini telah memilik anggota sebanyak 533 orang dengan pinjaman Rp1,890,400,000, dengan tunggakan Rp14,400,000 dan dipercaya anggota untuk modal usaha dari investasi Rp125,350,000, Simpanan harian Rp65,132,000, simpanan hari raya Rp9.240,000, simpanan pendidikan Rp1.012.000, simpanan pokok Rp53.300.000 sw Rp70,542,000 dan SS Rp11,852,000, ditambah pihak ke 2 Rp941,267,800 dengan aset Rp1,488,243,000, SHU tahun 2015 sebesar Rp41.050,000 dan tahun Rp2016,100,936,900 dengan kenaikan sebesar

245,88 persen.

“Dan lembaga ekonomi petani ini termasuk peringkat 2 Provinsi lampung untuk tahun 2016,ini semua berkat kerja sama dan dukungan dari semua pihak baik di keanggotaan kopersi ini maupun pihak pihak yang telah mendukung di koperasi kami,dan mudah mudahan kami masih menjadi lembaga yang masih tetap baik,” papar Suripto.

Sementara ketua Badan Pengawas Koperasi Gapoktan Sumber Rezeki Bejan Arianto,SH mengatakan, Koperasi ini merupakan pengembangan dari program PUAP dari kementrian Pertanian RI yang diterima pada tahun 2012, dengan tujuan untuk memfasilitasi diantaranya secara khusus dari dari kepentingan para anggota dan masyarakat tani pada umumya,mendorong ekonomi kerakyatan dalam rangka memajukan usaha pada sektor pertanian, serta meningkatkan sumber daya dan kesejahteraan anggota dengan melakukan pendidikan, bimbingan, Penyuluhan dan memberikan pinjaman permodalan untuk usaha tani.

“Tujuan pengawasan ini adalah memberikan informasi yang sebenarnya tentang kegiatan koperasi terkait dengan organisasi,administrasi,keuangan dan lain lainnya yang dipandang perlu,kemudian meneliti kebenaran data akuntasi serta kelayakan laporan keuangan,mengevaluasi kinerja pengurus dalam menjalankan tugas dan fungsinya,dan untuk mengetahui dengan benar masalah yang dihadapi Koperasi dan memberikan saran2 yang membantu menyelsaikan masalah,dalam hal pengawasan yang akan diawasi ada beberapa seperti,Bidang organisasi, Keanggotaan,Aspek usaha dan permodalan,Aspek management dan Rekomendasi,” jelasnya.(MADE)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTENG

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

9

pejabat yang baru dilantik agar dapat bekerja secara professional, berintegritas dan memiliki loyalitas tinggi.

“Saya ingin Lampung Tengah bergerak cepat.

Karenanya seluruh pejabat atau SKPD harus mau berjibaku membuat gerakan maupun inovasi yang bermuara pada perubahan. Saya minta pejabat terjun langsung, pahami masalah di lapangan dan selesaikan,” tegasnya.

Pada kesempatan itu Mustafa mengingatkan kepada seluruh pejabat yang dilantik agar bekerja dengan baik, penuhi target-target yang sudah disusun. Seluruh kinerja pejabat, ditegaskan bupati muda ini, akan terus dievaluasi secara berkala. Mereka yang tidak mampu memenuhi target, konsekuensinya adalah harus mengundur­ kan diri atau dicopot dan digantikan mereka yang mampu.

“Kita bekerja dari dan untuk rakyat. Tidak ada alasan. Kita harus bekerjasama, karena kita mengemban amanah yang sama, yakni untuk mencapai cita-cita Lampung Tengah maju disegala aspek. Saya berharap reformasi birokrasi lahir dari tangan saudara saudara sekalian,” imbuh Mustafa.

Dia memastikan rolling di Lampung Tengah dilakukan secara profesional dan proporsional.

Tidak ada mahar, tidak ada setoran, tidak ada nepotisme. “Kita lahirkan reformasi birokrasi sesuai tujuan para pemimpin bangsa. Di bawah

Rolling Jabatan Bebas Mahar Lampung Tengah, FAKTUAL - Rolling jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah masih terus bergulir. Setelah dua kali tahapan rolling dilaksanakan, rolling dilanjutkan jilid III yang berlangsung Senin, (09/01) di gedung Sesat Agung Nuwo Balak.

Sebanyak 192 pejabat structural dilantik oleh Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa.

Masing-masing pejabat eselon II sebanyak 1 orang, 62 orang pejabat eselon III dan 129 orang pejabat eselon IV. Dalam sambutannya Mustafa menegaskan rolling dilakukan sebagai bagian dari reformasi birokrasi dalam rangka percepatan pembangunan di Bumi Jejamo Wawai.

Pejabat terpilih, kata dia, merupakan aparatur pilihan yang dinilai memiliki integritas, kualitas dan kapabilitas yang mumpuni. “Program Lam­ pung Tengah bergerak bisa dilaksanakan secara maksimal, hanya jika Lampung Tengah memiliki SDM-SDM berkualitas yang memiliki visi misi untuk membangun daerah. Rolling dilakukan untuk mewujudkan percepatan pembangunan sesuai target yang kita harapkan,” ungkapnya.

Mustafa menegaskan bahwa Lampung Tengah harus bergerak cepat untuk menciptakan perubahan. Banyaknya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, bupati muda ini meminta

kepemimpinan dan kerjasama kita, saya yakin tidak lama Lampung Tengah akan mampu menjadi kabupaten yang unggul di segala bidang.

Itu pesan dan harapan saya,” tegas dia.

Tak hanya itu, guna mendukung program keterbukaan informasi, pejabat yang terlibat langsung di sektor masyarakat wajib melakukan aktualisasi dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana pelaporan. Pelaporan tidak hanya dilakukan kepada bupati, tetapi juga kepada masyarakat.

Di tengah perkembangan media informasi saat ini, pejabat diminta untuk mengubah paradigma lama dimana laporan hanya dilakukan kepada bupati. Mustafa mengajak aparatur pegawai untuk menyentuh tangan masyarakat dengan informasikan kerja maupun program yang akan dan telah dilakukan.

“Tunjukan bahwa kalian ada. Saya sudah memberikan contoh dengan memanfaatkan ruang media, seperti sosmed untuk menginforma­ sikan kerja kita kepada masyarakat. Abadikan dan upload. Di situ ada ruang mustafa sebagai salah satu sarana alternatifnya. Jangan hiraukan stigma stigma tidak baik seperti pencitraan dan lainnya. Fokus bekerja dan tunjukan jika kalian memang betul betul ada,” tegas dia.(SYAH)

Popo Lolos D’ Academy Indosiar Lampung Tengah, FAKTUAL - Kristin Natalia (16), pelajar asal Lampung Tengah berhasil lolos audisi dangdut akademi Indosiar. Penyanyi yang akrab disapa Popo ini mendapatkan golden tiket dan menjadi juara 3 zona Sumatera yang audisinya dilaksanakan di palembang beberapa waktu lalu.

Popo akan mewakili Lampung di ajang penca­ rian bakat penyanyi dangdut tersebut dan akan bersaing dengan 34 kontestan lainnya di seluruh Indonesia untuk memperebutkan tiga besar.

“Saya akan berangkat besok (hari ini-red) untuk perfom bersama kontestan lainnya pada 16 Januari mendatang. Selain penilaian juri, dukungan dari masyarakat sangat berpengaruh, karenanya hari ini saya minta dukungan dari Pak Bupati Mustafa untuk bisa suport saya diajang ini,” ungkap Popo saat menyambangi rumah dinas bupati Lampung Tengah, Kamis, (12/01).

Popo yang tercatat sebagai SMA Kristen Bandarjaya ini menargetkan bisa masuk 10 besar di kontes dangdut tersebut. Ia mengajak seluruh masyarakat Lampung khususnya Lampung Tengah untuk bisa mendukungnya dengan mengirimkan polling SMS sebanyakbanyaknya.

Dara kelahiran tahun 2001 ini mengaku kedua

kalinya mengikuti audisi D’ Academy Indosiar.

Sebelumnya, kata dia, ia gagal dalam seleksi daerah. Tak pantang menyerah, Popo kembali mencoba peruntungan dengan mengikuti ajang yang sama untuk kedua kalinya dan berhasil masuk dalam 35 besar.

“Kali ini saya targetkan bisa masuk 10 besar, mudah-mudahan bisa 5 besar. Saya terus latihan vokal. Jika dukungan masyarakat tinggi, mudahmudahan target 5 besar bisa tercapai,” ujar Popo yang didampingi sang bunda, Elytha.

Sementara itu Bupati Lampung Tengah, DR. Ir. Mustafa mengaku bangga dengan banyaknya talenta yang dimiliki oleh putra putri Lampung Tengah khususnya di kalangan pelajar. Guna mengembangkan potensi tersebut, ia meminta dinas terkait untuk memberi dukungan dan perhatian.

“Saya bangga dengan prestasi dan talenta yang dimiliki oleh anak anak Lampung Tengah, khususnya para pelajar kita.dan saya minta kepada dinas terkait dapat memperhatikannya dan juga memberikan dukungan yang di butuhkan agar kedepan lahir lebih banyak lagi talenta yang lain di Lampung Tengah,” ucap Mustafa.

(SYAH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

Plt Sekda Pimpin Sertijab Camat Kedondong

Pesawaran, FAKTUAL – Plt. Sekertaris Daerah Pesawaran Silahudin memimpin serah terima jabatan (sertijab) Camat Kedondong dari Camat lama Zainuren ke Marzuki, yang dilaksanakan di Lapangan Tritura kecamatan setempat, Senin (09/01).

“Alih tugas atau mutasi pegawai dalam kehidupan organisasi merupakan suatu proses alami, sebagai bentuk pembinaan karir kepe­ gawaian serta sebagai sarana penyegaran,” kata Silahudin.

RAGAM 10 “Selain itu juga, mutasi ini juga mempertim­ bangkan situasi, kondisi, serta tantangan yang berubah-ubah sehingga kitapun harus menye­ suaikan dengan dinamika yang berkembang,” tegasnya.

“Saya percaya, akan selalu ada orang yang tepat guna menyeselaikan tantangan di suatu masa. Prinsipnya orang yang tepat harus ditempatkan pada tempat dan waktu yg tepat.

Dari sudut pandang inilah proses mutasi harus dilaksanakan,” kata Silahudin.

Dirinya juga mengucapkan banyak terimakasih, kepada Zainuren selaku mantan camat, serta dirinya berpesan kepada camat yang baru Marzuki, saya meminta untuk camat yang baru selalu mengaktifkan handphone 1×24 jam.

“Untuk camat yang baru saya meminta agar tetap tinggal di wilayah yang dipimpinnya, dan segera lakukan komunikasi, koordinasi, dan konsilidasi dengan segenap aparat pemerintahan di kecamatan dan desa,” jelasnya.

“Berikan kesan pertama yang menarik dan baik di mata bawahan maupun masyarakat umum. Jangan sampai terjadi miskomunikasi karena hanya akan berakibat tidak baik bagi lingkungan kerja.

Dan kepada istri camat, saya berpesan agar mendukung kiprah suami dalam menunaikan tugasnya serta lanjutkan kiprah tim penggerak PKK kecamatan dalam meningkatkan kualitas hidup kaum perempuan di Kecamatan Kedondong,” timpalnya.

Dalam pelantikan tersebut, turut hadir anggota DPRD Pesawaran., Danramil Kedondong, Kapolsek Kedondong, Kepala KUA Kedondong, serta seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Kedondong beserta Sekdes.

(RIN)

Ia menambahkan, dalam Proses peralihan dan mutasi kepegawaian ini sudah wajar, dalam penempatan jabatan yang baru pegawai akan merasakan tantangan dan beban tugas yang berbeda serta memperkaya pengalaman bertugas di lingkungan kerja yang variatif Dalam penunjukan jabatan, lanjut dia, untuk pergantian dan penetapan, dalam tugas atau mutasi ini telah dipertimbangkan dengan matang serta melalui proses baperjakat dengan berpijak pada aturan kepegawaian yang berlaku.

Sekkab Pesibar Lantik 16 Pejabat Pesibar, FAKTUAL - Sekkab Pesibar Drs. Azhari, M.M melantik 16 pejabat eselon III dan IV di lingkungan pemkab setempat, yang dilaksanakan di ruang OR Pemkab Pesibar, Jumat (13/1).

Azhari menyampaikan bahwa, pelantikan para pejabat struktural eselon III dan IV tersebut dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Pesibar Nomor 23 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Pesibar. “Pelantikan yang digelar hari ini adalah untuk mengisi beberapa jabatan struktural eselon III dan IV yang belum terisi pada pelaksanaan pelantikan awal tahun lalu, Selasa (3/1) lalu,” ungkapnya.

Dijelaskan, promosi dan mutasi jabatan adalah merupakan hal yang biasa dalam penye­ lenggaraan pemerintahan, dengan tujuan untuk peningkatan karir Aparatur Sipil Negara (ASN) serta merupakan suatu proses penyegaran pada organisasi perangkat daerah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

“Sesuai dengan peraturan yang berlaku, bahwa kewenangan pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat merupakan kewenangan bupati selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), sebagaimana sesuai dengan telah diatur dalam UndangUndang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN dan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut juga Azhari berpesan kepada seluruh pejabat yang baru dilantik agar segera melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) dengan sebaik-baiknya, serta menjunjung tinggi disiplin dan profesion­ alisme.

“Hal penting lainya yang harus dilakukan yaitu peningkatan kinerja staf, penegakan disiplin aparatur, pembenahan adminitrasi, menyusun perencanaan program dan kegiatan sesuai dengan skala prioritas,” terangnya.

Terusnya, sebagai pimpinan pada satuan

kerja dan unit kerja, semua pejabat memiliki beban dan tanggung jawab terhadap pembinaan kepegawaian. Untuk itu seluruh pejabat struktural bisa berprilaku lebih disiplin.

“Pergantian pimpinan dan promosi jabatan dilakukan tanpa dipungut biaya sepeserpun

sebagai tanda revolusi mental yang dimulai dari Pesibar. Kami hanya berharap bapakbapak, ibu-ibu untuk dapat mendarmabaktikan ilmunya demi kemajuan Pesibar yang kita cintai,” tutupnya.

(NAS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

11

Herman Lantik Satgas Saber Pungli

Bandarlampung, FAKTUAL – Walikota Bandarlampung, Herman HN melantik 33 personel Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) yang telah dibentuk sejak akhir tahun 2016, Kamis (12/01).

Satgas Saber Pungli Bandarlampung berasal dari berbagai unsur, yaitu kepolisian, kejaksaan, dan birokrat (PNS) di lingkungan Pemkot Bandarlampung.

“Pelantikan yang kami lakukan hari ini memang terlambat, karena sebenarnya tim ini sudah dibentuk dan bekerja sejak bulan Desember 2016 lalu,” kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN. Dia mengatakan bahwa satgas itu dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar.

Herman menambahkan, pengukuhan Satgas Saber Pungli Bandarlampung ini pun berdasarkan instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor: 180/3935/ SY tentang pengawasan pungutan liar dalam penyelenggaraan pemerintah daerah.

Satgas ini telah dibentuk berdasarkan Keputusan Wali Kota Bandarlampung Nomor: 786/III.15/HK/2015 tentang pembentukan tim satgas saber pungli Pemkot Bandarlampung.

“Pungli merupakan tindakan yang tidak terpuji dan merusak moral bangsa, dan juga memperlambat pelayanan publik,” kata dia lagi.

Dengan adanya satgas ini, diharapkan tidak akan ada pungli pada seluruh pelayanan masyarakat Kota Bandarlampung. Diharapkan masyarakat juga bisa melaksanakan proses pelayanan sesuai dengan prosedur, sehingga tidak terjadi lagi pungli.

Wali Kota Herman HN mengingatkan Satgas Saber Pungli Bandarlampung yang sudah dilantik agar melaksanakan tugas dengan baik, sehingga Pemkot Bandarlampung bisa menuju pemerin­

tahan yang bersih dan berwibawa.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandarlampung Zainudin menanggapi keberadaan satgas itu menyatakan keberadaannya sangat bermanfaat terutama untuk satuan kerja yang dipimpinnya.

“Satker kami terus saling berkoordinasi antarpegawai untuk mencegah terjadi pungli,” kata dia lagi.

Ia menegaskan, pegawai Disdukcapil Bandarlampung selalu dikumpulkan untuk berkoordinasi mencegah pungli terjadi pada satuan kerja tersebut.(ARIZA)

SK 131 Guru Honor Diserahkan

Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Mukhlis Basri menyerahkan 131 Surat Keputusan (SK) pengangkatan guru honor se-Kecamatan Sukau, SMPN 1 Sukau, Jumat (14/01).

SK tersebut merupakan bentuk pengakuan dari Pemkab Lambar terhadap keberadaan para guru honor dan juga staff tata usaha (TU) di seluruh sekolah di kabupaten setempat.

“Pemberian SK tersebut adalah pemualaan awal atas pengakuan pemerimtah terhadap para guru honor dan TU honor di seluruh sekolah di Lambar, dimana selama ini para guru honor maupun TU honor belum pernah menerima SK dari dinas,” kata Mukhlis.

Ia juga mengucapkan terimakasih atas pengabdian para guru honor tersebut untuk kemajuan pendidikan di Kabupaten Lampung Barat.

“Jasa bapak ibu telah terbukti dimana 100

persen siswa di kabupaten kita bisa lulus di semua jenjang pendidikan, ini tidak terlepas dari peran serta bapak ibu semua, dan saya atas nama pemerintah daerah mengucapkan banyak terimakasih,” ungkap Mukhlis, seraya menambahkan pihaknya meyakini SK tersebut akan sangat berguna bagi para guru honor dan TU honor.

Sementara itu, Kabid PMPTK Disdik Lambar Syafaruddin, S.Pd, M.Pd.I., mengatakan, sebanyak 2.314 guru honor murni dan staf TU di lingkup Disdik Lambar mendapatkan SK. Dijelaskan, 2.314 guru honor dan staff TU tersebut tersebar di 15 kecamatan di Lambar dengan rincian, Kecamatan Sumberjaya 141 orang, Kebuntebu 172 orang, Gedungsurian 113 orang.

Kemudian, Waytenong 293 orang. Kecamatan Airhitam 94 orang, Sekincau 127 orang, Pagar­ dewa 177 orang, Batuketulis 84 orang, Belalau 88 orang, Batubrak 121 orang, Balikbukit 432

orangm Sukau 131 orang, Lumbokseminung 30 orangm Suoh 192 orang dan Bandarnegeri Suoh 120 orang. ”SK tersebut akan diberikan secara langsung

kepada penerima dengan kunjungan-kunjungan ke kecamatan sekaligus dalam rangka silaturrahmi dengan para guru honor dan tenaga TU honor, semoga SK tersebut akan bermanfaat terlebih itu memang telah lama diharapkan oleh para guru honor dan tenaga TU honorer di seluruh sekolah di Lambar,” pungkasnya.

Sebelumnya, Mukhlis Basri dan rombongan menghadiri gotong royong merapikan serta membersihkan jalan, di pekon Pagar Dewa, Pemangku Suka Mulya Kecamatan Sukau.

Kegiatan gotong royong yang dilaksanakan warga masyarakat tersebut adalah merupakan tindak lanjut dari kegiatan Jumat Bersih yang telah dicanangkan oleh pemangku masing mading serta merupakan pencanangan Pemkab Lambar.

Terkait hal itulah, Mukhlis mengimbau dan mengajak seluruh warga masyarakat baik yang berada di wilayah Kecamatan sekincau maupun yang berada diluar kecamatan untuk dapat menggalakkan dan meningkatkan kegiatan gotong royong ini setiap hari Jumat pagi.

Imbauan ini ditekankan Mukhlis untuk mengantisipasi banjir dan terjadinya bencana maupun penyakit musimn seperti DBD malaria dan sebagainy karena saat ini cuaca kurang bersahabat atau lagi musim penghujan, jadi marilah sama-sama kita bergotong royong membersihkan selokan atau parit-parit yang ada dilingkungan kita masing-masing dan membersihkan sampah yang ada didalamnya sehingga tidak menimbulkan penyakit.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTIM

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

12

lanjut,” kata Subakir.

Pohon nibung (Oncosperma filamentosum) adalah salah satu spesies tanaman yang hidup di hutan TNWK dalam kawasan hutan rawa bersama beberapa jenis tanaman lainnya, yaitu gelam, pandan-pandanan, rengas dan sadeng, antara lain terdapat di sekitar Sungai Wako, Kali Biru, dan daerah Botol dalam kawasan TNWK.

Sembilan Pelaku Pembalakan di TNWK

DITANGKAP

Lampung Timur, FAKTUAL - Sembilan pelaku pembalakan kayu nibung di kawasan hutan Taman Nasional Way Kambas di Kabupaten Lampung Timur, ditangkap di dalam kawasan hutan TNWK pada Selasa (10/1).

Kepala Balai TNWK, Subakir menjelaskan, kesembilan pelaku tertangkap tangan Tim Pengamanan Taman Nasional Way Kambas dari Polhut, RPU, dan WCS sebanyak sembilan tersangka yang sedang melakukan penebangan dan pengangkutan kayu nibung di dalam kawasan hutan TNWK. “Dalam menjalankan aksinya, para pelaku penebang kayu nibung itu menggunakan kapal klotok bermesin 22 PK untuk mengangkut kayu nibung tersebut,” terang Subakir.

Dalam penangkapan itu, dia menyebutkan, barang bukti yang diamankan adalah dua bilah parang, tiga bilah kampak, empat bilah golok, dan satu gulung tali kuning.

Diamankan pula, satu gulung tali besar, dua botol galon air mineral, satu buah batu asahan, satu kapal klotok 22 PK, seperangkat alat memasak, satu buah periuk, satu buah panci, dan tujuh buah piring warna merah muda.

Subakir menyatakan sembilan tersangka sudah diserahkan ke Polres Lampung Timur untuk diproses hukum lebih lanjut.

“Tadi pagi, Kamis pukul 03.30 WIB, tersangka berikut barang bukti telah diserahkan kepada Polres Lampung Timur untuk penyidikan lebih

Wabup Pimpin Apel Penataan Randis

Lampung Timur, FAKTUAL – Wakil Bupati (Wabup) Lampung Timur Zaiful Bukhori memimpin apel kendaraan dinas operasional Pemkab setempat di lapangan Pemda, Kamis (12/1).

Oknum Terlibat Subakir juga menjelaskan, satu dari sembilan pelaku yang ditangkap merupakan PNS di balai taman nasional ini.

“Oknum PNS tersebut bernama Sugiyanto dengan golongan atau pangkat pengatur II C. Jabatannya Tenaga Pengaman Hutan Lainnya atau TPHL,” kata Subakir.

Atas perbuatan oknum personel jajarannya itu, Subakir mengaku prihatin dan kecewa.

“Saya sebagai Kepala Balai TNWK sangat prihatin dengan kejadian ini, karena setiap pembinaan pegawai selalu saya sampaikan bahwa kita diberikan amanah untuk menjaga TNWK dari segala bentuk gangguan. Kalau seperti ini namanya pagar makan tanaman,” ujarnya.

Dia akan memberikan sanksi dan tindakan tegas kepada oknum PNS tersebut sesuai hukum dan perundang-undangan yang berlaku.

“Tolong dukungannya kepada semua pihak untuk penegakan hukum di TNWK,” katanya lagi. (IRI)

“Sesuai Perda no18 tahun 2016 tetang pembentukan dan susunan perangkat dearah Kabupaten Lampung Timur telah merubah sebagian besar tatanan dan nomenklatur satuan kerja perangkat daerah di Kabupaten Lampung

Timur dan demi tertib admistrasi dan penataan asset daerah, yang salah satu langkah yang akan di laksanakan adalah penataan kendraan dinas pada masing masing SKPD penguna barang se kabupaten lampung timur sesuai dengan nomenklatur baru,dan hal ini akan membawa implikasi dan kometmen yang luas terhadap proses pengamanan secara admistrasi maupun fisik kendaraan dinas oprasional di maksud,” jelas Zaiful.

Menurutnya, kendaraan dinas ini adalah merupakan penunjang transportasi untuk mobilitas bagi aparatur, sehingga di harapkan aparatur akan mampu melakukan kegiatan kedinasan dengan baik, di samping itu meru­ pakan wujud kepedulian Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dalam memberikan pelayanan

prima bagi masyarakat, penataan kendaraan ini merupakan salah satu upaya kita untuk meratakan Alokasi kendaraan dinas pada seluruh SKPD pengguna barang daerah.

Ia juga menegaskan, harus di sadari bahwa kewajiban kitalah untuk lebih tanggap dan tertib serta taat peraturan perundang undangan yang berlaku dalam proses pengamanan fisik, admistrasi dan pemenfaatan atas kendaraan dinas oprasional di lingkungan kabupaten Lampung Timur.

“Sejalan dengan hal tersebut, di harapkan apel kendaraan dinas Operasiinal yang kita selenggarakan ini dapat di jadikan suatu upaya guna meningkatkan kapasitas dan optimalisasi pelayanan aparatur kabuten Lampung Timur pada masyarakat,”ungkapnya. (IRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBABA

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

13

Pelayanan Kantor BPJS Mengecewakan Tubaba, FAKTUAL - Salah seorang calon peserta BPJS di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) mengeluhkan buruknya pelayan­ an di kantor BPJS setempat.

Heri, warga Tiyuh (desa) Panaragan, Keca­ matan Tulangbawang Tengah, mengaku sudah empat kali mendatangi kantor pelayanan BPJS yang terletak di Simpang PU, Kecamatan Tumijajar, ingin mendaftarkan kakak iparnya sebagai peserta BPJS kelas 3.

“Saya sudah 4 kali ke kantor BPJS untuk mendaftarkan kakak saya untuk membuat BPJS, namun sangat sulit. Saat ini kakak ipar saya sedang sekarat di Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung dan semua keluarga pun berada

Tubaba, FAKTUAL - Guna membahas seleksi siswa-siswi O2SN yang akan dikirim ke kecamatan, ikatan guru Pendidikan Jasmani (Penjas) gugus VI Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar rapat di SD Negeri 05 Pana­ raganjaya.

Hadir pada rapat tersebut, Guru Penjas SDN 1 Panaraganjaya, SDN 04 Panara­ gan­jaya Indah, SDN 03 Panaraganjaya Utama serta guru Penjas SD Alfurqon Panaraganjaya Indah.

“Untuk menghadapi O2SN ini kita harus bekerja keras untuk menyiapkan siswa-siswi yang akan kita berangkatkan ke kecamatan mewakili gugus VI ini.

Kita harus ekstra teliti dalam memilih siswa-siswi yang benar-benar layak, makanya kita harus adakan dulu seleksi di gugus agar kita tahu siswa-siswi yang berkompeten baik dari segi kepin­ taran, kelenturan tubuh, kelincahan dan kekompakan. Dari seleksi ini kita bisa langsung melihat siswa-siswi yang layak kita berangkatkan ke kecamatan nantinya,” ujar Ketua Gugus VI. Seleksi ini, lanjut dia, akan dilaksanakan 23 Januari 2017, di SDN 05 Panaragan­

disana. Saya di minta kakak saya untuk mengurus BPJS karena terbentur masalah biaya. Sampai di kantor BPJS ini saya merasa dipersulit oleh pegawai disini. Saya sudah membawa persyaratan lengkap yakni membawa foto kopi kartu keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP), lalu membawa surat SKTM (surat keterangan tidak mampu) dari desa dan juga membawa surat rekomendasi dari dinas sosial, namun masih saja sulit,” ujarnya, Senin (09/01).

Heri menceritakan, alasan yang di keluarkan oleh pegawai BPJS, semua peserta harus ada foto sampai anak yang pertama. “Lalu saya pulang, keesokannya saya datang lagi dengan membawa semua foto peserta, lalu ada lagi

alasan dari pegawai harus ada KK dan KTP yang asli, lalu saya pulang lagi.”

“Hari ketiga saya kembali lagi kekantor BPJS untuk melengkapi semuanya, ada lagi alasan dari mereka mengatakan bahwa nomor NIK KTP dan KK berbeda lalu saya disuruh perbaiki kembali,” jelas Heri.

Lalu, lanjut Heri, hari ke empat saya kembali kekntor BPJS,semua persyaratan sudah lengkap, namun ada lagi alasan dari pegawai BPJS bahwa salah satu keluarga peserta harus hadir di kantor BPJS, saya sudah mengatakan kepada pegawai kantor BPJS bahwa semua keluarga ada di rumah sakit, sedang menunggu kakak ipar saya yang sedang sekarat.

“Namun tidak ada toleransi ataupun budi pekerti ataupun hati nurani dari pegawai BPJS, lalu saya pulang dan menelpon kakak saya untuk bisa pulang dulu, akhirnya kakak saya pulang dan langsung kekantor BPJS, di saat kakak saya sampai di kantor BPJS, kakak ipar saya kritis menanyakan istrinya yakni kakak saya yang masih di kantor BPJS, sampai meninggal dunia,” tambahnya.

Ia menambahkan, pelayanannya tidak sesuai dengan tema yang terpasang di depan kantor BPJS yang berbunyi “Melalui Gerakan Nasional Revolusi Mental Kita Wujudkan Pelayanan Prima Kepada Peserta Jaminan Kesehatan Nasional KIS.” (RI)

Guru Penjas Seleksi Siswa O2SN

jaya. Adapun cabor yang akan diseleksi atletik, catur, pencasilat, voli mini, renang bulu tangkis dan tenis meja.

“Dari semua cabor yang kita seleksi

ini akan di bagi sesuai spesifikasinya masing-masing,” tambahnya.

“Saya berharap kita semua bisa bekersama dengan baik dalam seleksi

ini. Saya tidak mau memilih asal-asalan kita pastikan dulu siswa-siswi tersebut benar-benar bisa lewat seleksi ini,” harapnya. (HERI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBA

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

14

Pembangunan Jalan Onderlagh Disambut Antuasias Warga Tulangbawang, FAKTUAL – Masyarakat Kampung Teladas, Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulangbawang (Tuba) menyambut antusias proyek onderlagh sepanjang 3900 meter.

“Proyek yang menghubung Kampung Teladas dengan Dente Makmur ini dari Dinas PU ini memang sangat diharapkan warga selama ini.

Karena nantinya kendaraan roda empat bisa melalui jalan ini,” kata Kepala Kampung Teladas, Abdul Majid.

Ia mengaku, selama pelaksanaan onderlagh tersebut, dirinya bersama aparatur kampung selalu mengawasi pekerjaan.

“Diharapkan, kedepannya sektor ekonomi masyarakat di Kampung Teladas dapat terangkat, karena mayoritas masyarakat disini adalah petani dan nelayan sehingga dengan adanya jalan ini hasil pertanian dan perikanan dapat dijual langsung ke Menggala,” ucap Abdul Majid.

“Kedepannya, masyarakat juga berharap

Pemkab Tulangbawang dapat meningkatkan jalan sepanjang lebih kurang 10 Km yang menghubungkan antara Teladas dan Dente Makmur dapat dilanjutkan sampai dengan Hotmit /Lapen,” sambungnya.

Abdul menegaskan, aparatur Kampung berupaya keras memperjuangkan Kampung Teladas menjadi Lumbung Pangan dan Perikanan.

“Karena Kampung Teladas mayoritas masyarakat adalah nelayan sungai dan laut begitu juga disekitar pertanian akan kami galakan karna memiliki wilayah persawahan yang luas puluhan ribu hektar tanah gambut akan kami kelola menjadi sawah bahkan tahun ini sudah kami ajukan melalui Pemerintah Tulangbawang bahkan sudah dikerjakan percetakan sawah seluas pengajuan namun yang baru dikerjakan kurang 100 hektar yang sudah dapat dimanfaatin masyarakat yang lain masih dalam pengerjaan Pemkab Tulangbawang,” pungkasnya. (MAN TB)

Aparatur Diminta Tingkatkan Kinerja

Tulangbawang, FAKTUAL - Plt. Bupati Tulangbawang (Tuba) Rimir Mirhadi menekan­ kan kepada seluruh aparatur agar dapat lebih meningkatkan kinerjanya di tahun 2017 serta hal-hal positif yang telah diraih perlu diperta­ hankan.

“Memasuki Tahun Anggaran 2017, saya pun berharap agar selalu tertanam niat, komitmen, dan kesadaran yang tinggi dari seluruh aparatur untuk menjalankan tugas dengan baik, mengedepankan sikap disiplin, loyalitas, dan profesional. Semangat dan optimisme marilah kita bangun bersama, bahwa tahun ini dan ke depan, harus lebih baik dari tahun sebelumnya,” tegas Rimir saat memimpin di lingkup Pemkab Tuba, Senin (09/01).

Rimir juga menyampaikan terima kasih dan apreseasi atas sejumlah capaian kinerja aparatur di bidang pemerintahan, pembangun­ an, dan pelayanan masyarakat, serta berbagai prestasi Tulang Bawang pada tahun 2016.

Seluruh Satuan Kerja Pemerintah Kabupa­ ten Tulang Bawang juga diharapkan dapat selalu meningkatkan produktivitas kinerja.

Program yang telah direncanakan agar dilaksanakan dengan baik, sesuai target.

Sedangkan terkait penataan kembali

Struktur Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Tulang Bawang sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 dan Peratur­ an Daerah Kabupaten Tulang Bawang Nomor 12 Tahun 2016, Plt. Bupati pun berharap agar hal ini dapat berjalan dengan baik dan efektif mulai tahun 2017, setelah adanya serah terima aset dan pengisian aparatur yang dibutuhkan pada Organisasi Perangkat Daerah yang telah dibentuk.

“Kemudian berkenaan pengelolaan anggaran tahun 2017, saya berpesan agar seluruh Satuan Kerja dan aparatur selalu memperhatikan ketentuan yang berlaku, serta menerapkan sistem pengelolaan anggaran pemerintah secara baik dan benar. Cermat, efektif, dan efisien dalam pemanfaatan anggaran. Tertib administrasi dalam penyusun­ an laporan pertanggungjawaban, serta mak­ simal dalam pencapaian target keberhasilan program pemerintah. Saya harapkan agar realisasi anggaran tahun 2017 dapat berjalan optimal, serta terhindar dari segala bentuk kesalahan dan kelalaian yang dapat merusak citra aparatur Pemkab Tulang Bawang,” pesan­ nya.

“Pada kesempatan ini saya juga ingin menekankan kembali tentang pentingnya

membangun koordinasi, komunikasi, dan kerjasama yang baik antar Satuan Kerja.

Karena hal ini merupakan salah satu dari upaya mewujudkan Tim Kerja yang solid dan berkualitas dalam jajaran Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang. Disamping itu, saya pun berharap agar semua jajaran Pemkab dapat selalu membangun kebersamaan dan kemitraan yang baik dengan semua pihak, diantaranya unsur Forkopimda, Legislatif/ DPRD, media massa, ormas, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan semua elemen daerah,” tandas Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi.

Upacara yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Tulang Bawang ini merupakan upacara pertama di lingkup Pemkab Tulang Bawang pada tahun 2017, yang diikuti oleh para Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Adminis­ trator dan Pejabat Pengawas, serta seluruh aparatur di lingkup Pemkab Tulang Bawang.

Beri Pujian Pada kesempatan itu, Rimir juga memberi­ kan apresiasi terhadap pembaca Panca Prasetya Korpri dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pada kesempatan itu, pujian dilontarkan Plt Bupati kepada anggota Satuan Polisi

Pamong Praja (Pol. PP) Pemkab Tulang Bawang yang bertugas pada upacara tersebut.

“Pembacaan Panca Prasetya Korpri dan Undang-Undang Dasar 1945 pada upacara ini bagus dan lancar” puji Plt. Bupati.

“Selaku unsur pemerintah, kita menyadari bahwa saat ini tuntutan tugas dan pekerjaan kita memang semakin berat dan kompleks.

Untuk itu selain harus terus berupaya meningkatkan kualitas, kita diharapkan mampu menggali partisipasi dan peran aktif semua pihak untuk mendukung keberhasilan kinerja pemerintah,” ujarnya.

Ia berharap agar setiap aparatur Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang dapat menjadi tauladan bagi masyarakat.

“Berupayalah selalu dekat dengan masyara­ kat untuk membangun harmoni, dan menggali kerjasama dalam pembangunan. Demikian pula dalam mewujudkan situasi kondusif di Kabupaten Tulang Bawang. Apalagi menjelang Pilkada 15 Februari 2017 mendatang, saya berharap agar aparatur dengan tetap mengede­ pankan Netralitas-nya, harus dapat menjadi tauladan dan contoh yang baik bagi masyarakat dalam menciptakan suasana yang aman, damai, rukun dan kondusif di Kabupaten Tulang Bawang,” tegas Rimir. (MAN TB)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

Mesuji, FAKTUAL - Aida Sakti resmi menjabat Camat Way Serdang menggantikan camat sebelumnya, Andi Subrastono. Serah terima jabatan (sertijab) dilaksanakan oleh Sekretaris Camat Way Serdang, Budi Maryanto Eka Saputra kepada Aida Sakti disaksikan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan, Indra Kusuma Wijaya mewakili Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mesuji di Halaman KantorCamat Way Serdang, Senin (09/01). Selain itu, juga dilaksanakan pelantikan dan sertijab Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Way Serdang.

Dalam sambutannya, Aida Sakti mengucapkan terima kasih atas amanat dan kepercayaan yang diberikan oleh Pemkab Mesuji. Dia juga mengajak seluruh pihak, baik dari Koramil 426-01/Mesuji, Polsek Way Serdang, seluruh kepala desa, dan elemen masyarakat lainnya untuk bekerjasama dalam memajukan Kecamatan Way Serdang.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebanyakbanyaknya kepada Pemkab Mesuji atas keperca­ yaan yang diberikan. Saya mohon dukungan untuk dapat menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.

Sementara itu, dalam sambutan Plt Bupati Mesuji yang dibacakan Asisten I Indra, berharap kepada camat yang baru dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya dengan selalu menjalankan tugas pokok dan fungsi sesuai dengan peraturan yang berlaku demi kepentingan masyarakat.

“Saya berharap kepada Saudara camat mampu membawa semangat baru di lingkungan Kecamatan Way Serdang. Saya juga ingin kembali mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara dan Aparatur Pemerintah Desa untuk senantiasa menjaga netralitas dan kondusivitas selama penyelenggaraan Pilkada 2017,” ujarnya.

(TAB)

MESUJI

15

Aida Sakti Resmi Jabat Camat Way Serdang

Sekda Minta ASN Tingkatkan Kinerja

Mesuji, FAKTUAL - Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji, Rizal Fauzi meminta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya untuk lebih meningkatkan kinerja di tahun 2017.

Hal itu disampaikannya saat memimpin Apel Perdana Tahun 2017 pada lingkup Pemkab Mesuji di halaman sekretariat daerah setempat, Senin (09/01).

“Tahun yang lalu mari kita jadikan evaluasi untuk diperbaiki di Tahun 2017 ini. Mari kita tingkatkan kinerja dan kedisiplinan, apalagi saat ini sudah berjalan efektif Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tubuh Pemkab Mesuji yang baru sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah yang menuntut ASN untuk lebih produktif,” ujar Rizal Fauzi.

Selain itu, pada kesempatan itu dia juga menghimbau kepada seluruh ASN untuk menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mesuji Tahun 2017.

Usai apel, Sekda Rizal Fauzi mengumpulkan seluruh kepala SKPD untuk melakukan koordinasi dalam rangka pemantapan program-program pembangunan yang dijalankan Pemkab Mesuji di tahun 2017 ini.

(TAB)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

WAYKANAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

16

PEREMPUAN Waykanan, FAKTUAL - Peringatan Hari Ibu ke 88 dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Waykanan di gedung serba guna kabupaten setempat, Kamis (12/1).

Menjadi tema acara tersebut ‘Kesetaraan Perempuan dan Laki-laki untuk mewujudkan Indonesia yang bebas dari kekerasan terhadap perempuan dan anak, perdagangan orang dan kesenjangan akses ekonomi terhadap perem­ puan’.

Dikatakan Bupati Waykanan H. Raden Adipati Surya SH., MM, telah banyak keberhasilan dan kemajuan yang telah dicapai perempuan Indonesia hingga saat ini, namun tidak dipungkiri

kondisi perempuan dan anak rentan dari berbagai kekerasan, eksploitasi dan perlakuan diskriminatif saat menyampaikan sambutan tertulis Menteri Pemberdayaan Perempuan (PP) dan Perlindungan Anak (PA), Yohana Yembise.

“Dengan jumlah hampir 80 persen dari total penduduk Indonesia, Perempuan dan anak merupakan sumberdaya potensial dalam pembangunan,” sebutnya.

Saat ini lanjutnya, perempuan terbukti dalam kehidupan berbangsa dan bernegara mampu menjadi motor penggerak dan motor perubahan. Apabila perempuan diberi peluang

dan kesempatan akan mampu meningkatkan kualitas hidupnya, serta dapat mengembangkan segala potensi dan kemampuan yang dimilikinya.

“Prinsip kesetaraan mendasari tentang pentingnya pembagian tugas, peran dan tang­ gungjawab yang seimbang antara perempuan dan laki-laki mulai dari lingkup keluarga, masyarakat bahkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya seraya mengatakan perempuan dan laki-laki adalah partnership sekaligus sumberdaya insani yang menentukan keberhasilan pembangunan nasional.

Dia berharap, melalui Peringatan Hari Ibu ke 88 ini dapat mendorong terciptanya kesetaraan

Kapolres Kunjungi Korban Kebakaran Waykanan, FAKTUAL - Kapolres Waykanan, AKBP Yudy Candra E, S.Ik, MH bersama pejabat utama Polres Waykanan disela-sela kegiatan berkesempatan meng­ unjungi keluarga korban kebakaran yang telah merenggut nyawa nabila zahra putri berumur 9 tahun saat sedang tidur di rumah neneknya.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban warga Dusun Talang Petai

Kampung Datar Bancong Kecamatan Kasui Kabupaten Waykanan, kebakaran yang menghanguskan rumah Rosida tersebut terjadi pada kamis malam tanggal 05 januari lalu.

Kapolres Waykanan dan jajarannya secara sukarela menyalurkan bantuan sembako berupa beras, mie Instan, minyak goreng, gula pasir dan materi

perempuan dan laki-laki pada setiap aspek kehidupan baik didalam kehidupan keluarga, masyarakat, maupun bangsa dan negara untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotongroyong.

Peringatan hari ibu ke-88 ini dihadiri oleh Bupati Waykanan H. Raden Adipati Surya, Wakil Bupati DR. Drs. H. Edward Anthony, MM, Ketua TP-PKK Waykanan Hj. Dessy Afriyanti, Wakil Ketua TP-PKK Waykanan, Forkopimda, Sekdakab Waykanan, jajaran SKPD, Camat se-Kabupaten Waykanan, dan tamu undangan.

(RSD/MAN GS)

lainnya kepada keluarga korban kebakaran dengan harapan dapat meringankan keluarga korban yang sedang terkena musibah.

Saat ditemui, Fadila ayah korban mengungkapan rasa terimakasih mendalam karena merasa sangat terbantu oleh Polres Waykanan serta jajarannya yang turut mem­ bantu keluarga kami dengan kegiat­ an ini, Kapolres Waykanan juga meng­ ucapkan terimakasih pada tim rumah amal yang telah membuat campaigne di https://kitabisa.com/ bantukeluargafadilak. dan telah menghubunginya, sehingga Polres Waykanan bisa turut membantu keluarga tersebut. “Insya Allah, terimakasih ya, akan saya himbau rekan-rekan polres yang lain,” ujarnya saat membalas pesan tim rumah amal.

(RSD/MAN GS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

Lampung Barat, FAKTUAL - Berbagai program yang telah dilaksanakan di Lampung Barat (Lambar) dirasakan masih harus diting­ katkan lagi, karena tuntutan kebutuhan menuju daerah yang maju dan masyarakatnya makin sejahtera “Dalam membangun masyarakat ke arah kemaslahatan dan kemajuan daerah, tidak lain harus ada kekompakan dan jalinan kerja sama yang baik antara ulama – umaro dan ummat. tanpa hal itu pembangunan hanya mengejar pencapaian kemajuan fisik sedangkan yang kita bangun pada hakekatnya adalah pembangunan manusia seutuhnya yakni manusia yang hidup dalam fitrahnya : yakni serasi– selaras dan seimbang antara kehidupan duniawi dan ukhrowi, antara kehidupan pribadi dan kehidupan social,” kata Bupati Lambar Mukhlis Basri menghadiri pelantikan pengurus majelis taklim Baitul Mukhlisin Lampung Barat masa bakti 2017-2022, Aula keagungan Pemkab Lambar, Kamis (12/01).

Mukhlis juga mengungkapkan, silaturahami seperti ini memberikan dorongan semangat, memberi inspirasi hal – hal yang harus kita perbaiki dan kita tingkatkan demi kemaslahatan masyarakat Lampung Barat.

Kemudian semua program pembangunan

Lampung Barat, FAKTUAL - Pesta demokrasi pemilihan Bupati dan wakil Bupati Lampung Barat pada 15 Februari 2017 mendatang, masyarakat diminta mempergunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani jangan sampai terpecah belah karena perbedaan terhadap hak pilih.

Demikian dikatakan Bupati Lampung Barat Drs. Mukhlis Basri saat menghadiri pengajian rutin muslimat sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, di Pekon Gunung Ratu, Kecamatan Bandar negeri suoh.

17

itu tidak akan banyak manfaatnya apabila masyarakat tidak merasa memiliki dan merasa­ kan manfaat-nya. tentu segala keberhasilan yang telah kita capai tidak dapat dilepaskan juga dari keberhasilan masyarakat mendukung program – program tersebut. adapun kekurangan yang masih kita rasakan juga harus secara bersama kita atasi dan dicarikan jalan keluarnya.

“Saya merasa berbahagia, pada hari ini di-takdir-kan berada di tengah – tengah baitul mukhlisin ini karena diberi berkesempatan mempekuat tali silaturrahmi dengan bapak ibu Majlis Dzikir se Kecamatan Lambar,” ungkap Mukhlis.

“Hari ini pelantikan pengurus majelis dzikir baitul mukhlisin. kepada segenap pengurus yang telah dilantik saya ucapkan selamat. jadikan wadah majelis dzikir ini sebagai sarana mendekatkan diri kapada allah dengan selalu mencintai Alquranbahkan lebih jauh dari itu, majelis dzikir ini dapat ikut berperan memberan­ tas buta aksara qur’an di kalangan masyarakat kita. untuk itu, saya mengingatkan di hadapan saudara – saudara pengurus majelis dzikir terbentang tugas mulia yang cukup berat,” Pungkasnya.

Pelantikan yang langsung dipimpin Ketua Dewan Pembina Dra. Helwiyati Komala Dewi

serta dihadiri oleh wakil Bupati Lambar Drs Makmur Azhari ,Sekdakab Lambar Nirlan SH, Forkompinda tokoh agama tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Sementara itu ketua umum Dra. Hj. Zelda Naturi MM me­ nyampaikan berdasarkan Keputusan dewan pembina no DP /01/KPTS /X/ 2016 tentang pengangkatan pengurus majlis ta’lim Baitul Mukhlisin Masa Bakti 20172022 tanggal 03 Oktober 2016.

Disampaikannya juga bahwa di Lampung Barat di Bagun tahun 2010 lalu dan beriring waktu organisasi ini berubah menjadi majlis dzikir.

Peran yang sangat penting di Lambar pengurus majlis dzikir ini sangatlah penting terutama untuk kehidupan sehari-hari hari dan juga untuk kedepannya.

Selanjutnya tujuan dari kegiatan ini adalah karena saat ini marak terjadi kekerasan dalam rumah tangga, kekerasan terhadap perempuan, serta anak- anak kemudian terhadap penya­ lahgunaan narkotika khusunya di kalangan remaja.

“Kami mengimbau kepada anggota majlis

ta’lim agar menjaga kekompakan dan kebersa­ maan ini terus dapat terbina dan di tingkatkan lagi demi tetap terlaksananya kegiatan acara Istiqomah,” jelasnya.

Kemudian kegiatan ini sangat penting diadakan sebagai keagamaan kita dan menyuburkan keimanan agar kita dapat menjalani hidup dan kehidupan ini pada jalan yang benar yang di ridhai Allah SWT. Untuk di ketahui berdasarkan keputusan dewan pembina no DP/01/KPTS/X/2016 tentang pengangkatan pengurus majlis ta’lim Baitul Mukhlisin kabupaten Lambar masa bakti 2012022 meliputi sebagai pelindung Drs. Mukhlis Basri . Ketua Dewan Pembina Dra. Helwiyati Komala Dewi . ketua umum Dra .Hj Zelda Naruto MM. Ketua harian Istarial. Wakil ketua harian H.Abdul Ghani bendahara ellyati dan sekretaris Budiyono S.Kom dan anggota lainnya.

(ADI)

Bupati pada kesempatan itu didampingi Kepala Bappeda, Kepala BPBD, Kepala Dinas PPKAD, Kabag Tapem, Kabag Humas, Anggota DPRD Lambar, Camat BNS, porkopinda, seluruh peratin kec. BNS serta seluruh aparatur keca­ matan se BNS dan SUOH, tokoh adat, masyarakat, agama, tokoh Pemuda, serta penceramah KH Yasir Hadi Broto S.som MM Dalam kesempatan itu Bupati menyambut baik kegiatan keagamaan seperti ini karena setiap tempat-tempat ibadah dan sekolahsekolah melaksanakan maulid Nabi. Ini

menggambarkan kecintaan kita Nabi Muhammad SAW yang bisa di jadikan contoh dan suritauladan pada diri beliau.

Ia menambahkan atas nama pemda dan pribadi nanti kita akan melaksanakan pesta Demokrasi Pemiihan bupati dan wakil bupati di kabuapaten Lambar maka di harapkan kepada masyarakat untuk bersatu kembali untuk membangun Desanya dan kepada pemimpin dalam hal ini camat dan peratin untuk bisa mengayomi seluruh masyarakat yang ada di pekon masing masing.

“Saya atas nama pribadi mengucapkan rasa terima kasih atas penyelenggara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kami menyam­ paikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang berpartisipasi dalam penyelenggaraa peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. Baik yang berupa tenaga maupun harta benda, materiil maupun spirituil sehingga acara ini dapat terselenggara pada malam hari ini. Semoga amal saudara bapak dan ibu semua diterima oleh Allah swt. dan dicatat sebagai amal salih, dan mendapatkan

balasan yang lebih baik dari Allah swt” , ucapnya.

Ia juga menyampaikan melalui peringatan maulid nabi ini hendaklah mampu menggerakkan perenungan kita mengenai corak intelektualitas kita dan apa yang lama ini kita jadikan sebagai ukuran dalam menilai suatu kebenaran. Hal ini menjadi penting kita lakukan untuk memahami agar tidak terjadi kegoncangan dan pengikisan.

“Sebagai manusia kita harus menyakini dengan penuh kesadaran akan kemahakuasaan Allah swt. sehingga kita sadar betul akan posisi kita sebagai makhluk yang sangat lemah dan memiliki banyak keterbatasan. Karena manusia memiliki kecenderungan menyombongkan intelektuàlitasnya, merasa serba tahu dan serba bisa,” kata dia “Kepercayaan kepada diri sendiri sering kali melampaui batas kepanndaian yang disan­ dangnya. Betapapun tingginya ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah dicapai oleh manusia jangan sampai membuatnya kehilangan kendali, terbius dan merasa paling tahu,” pungkasnya.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017 Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Drs. Hi. Mukhlis Basri, M.M., meresmikan gedung pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) rawat inap Bandarnegeri Suoh (BNS) di Pekon Srimulyo, Minggu (8/1), yang rampung dibangun pada tahun anggaran 2016 lalu.

Dalam kesempatan itu, tampak hadiri sejumlah pejabat lingkup Pemkab Lambar, Uspika, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan ratusan masyarakat yang tampak begitu antusias dengan diresmikannya pelayanan kesehatan tersebut.

Dalam sambutannya, Mukhlis Basri mengung­ kap­kan pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemam­ puan setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. ”Sebagai investasi bagi pembangunan sumberdaya usia yang produktif secara sosial dan ekonomis. ahlamdulillah telah kita bangun puskesmas bandar negeri suoh pada tahun 2011 untuk meningkatkan pelayanan kesehatan seperti yang diharapkan,” katanya.

Kesehatan disini, lanjut dia, dengan meman­ dang kondisi geografis dan kebutuhan masyarakat bandar negeri suoh maka, pada tahun 2016 pemkab meningkatkan status puskesmas dari rawat jalan (non keperawatan) menjadi puskesmas rawat inap. ”Kesehatan sebagai komitmen peningkatan pelayanan untuk menjadikan masyarakat mengutamakan kepentingan dan keselamatan dan kesehatan diri dalam bekerja puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan dan memenuhi persyaratan lokasi, bangunan, prasarana,” terangnya.

Dijelaskannya, peralatan kesehatan ketenagaan kefarmasian dan laboratorium sesuai dengan peraturan menteri kesehatan republik indonesia

nomor 75 tahun 2014. untuk itu Pemkab Lambar membangun puskesmas bandar negeri suoh sehingga setiap kecamatan di lambar telah

Puskesmas Rawat Inap Bandarnegeri Suoh Diresmikan

memilikl satu puskesmas. ”Pemenuhan sarana dan prasarana serta ketenagaan sangatlah penting untuk setiap

puskesmas yang baru terbangun agar pelayanan kepada masyarakat divilayah kerja puskesmas menjadi maksimal. selanjutnya saya berpesan kepa­da para tenaga medis yang bertugas di pus­kes­­mas rawat inap bandar negeri suoh ini agar dapat mengutamakan kepentingan dan keselamatan pasien dengan memperhatikan keselamatan dan kesehatan diri dalam bekerja,” imbuhnya.

Sementara berdasarkan laporan dari kepala dinas kesehatan kabupaten Lampung barat Akmal Abduk Nasir Menyampaikan peresmian Puskesmas BNS menjadi salah satu Puskesmas rawat inap yang di miliki kabupaten Lambar berdasarkan SK Bupati Lambar No.B/157/ KPTS/II.03/2016 Tanggal 27 Januari 2016 puskesmas BNS Adalah salah satu Puskesmas non rawat inap Dengan kategori sebagai Puskesmas terpencil.

Kemudian wilayah kerja Puskesmas BNS mencakup 1 kecamatan dengan luas wilayah 31.658 H, yang terdiri dari 10 pekon ,Puskesmas BNS ini dibantu oleh 3 Pustu yaitu Pustu hantatai, Pustu Sukajadi ,dan Pustu bandar agung.

Selanjutnya transfortasi utama wilayah kecamatan BNS Adalah kendaraan roda dua dengan waktu tempuh dari UPT Puskesmas ke

Pengurus BKMT Lambar Dilantik Lampung Barat, FAKTUAL - Wakil Bupati Lampung Barat (Lambar) Makmur Azhari mengajak pengurus Badan Kontak Majlis Taklim (BKMT) untuk melaksanakan kerjanya dengan penuh semangat dan ikhlas, karena kerja BKMT adalah kerja lillahi ta’ala, selain itu BKMT Lambar dalam melaksanakan amanah ini perlu dukungan semua pihak, lembaga terutama Pemkab Lambar.

Hal itu dikatakan Makmur Azhari saat menghadiri pelantikan pengurus BKMT Wilayah Lampung Barat Periode 2016-2021, di Aula Keagungan Pemkab Lambar, Kamis (12/01).

Makmur juga berharap pelantikan ini tidak menjadi seremonial tetapi pengurus harus mampu dan dapat menyusun program kerjanya dan mengemplementasikan di masyarakat, untuk itulah pengurus BKMT Lambar mengucapkan selamat kepada pengurus yang dilantik, semoga dapat menjalankan tugas sosialini demi meningkatkan ketakwaan dan keimanan masyarakat.

18

Menurutnya, sedikitnya ada enam program kerja BKMT yakni program peningkatan organisas bidang pendidikan, sosial, dakwah, bidang kerja sama, bidang usaha dan bidang lainnya. Ke depan BKMT akan membawa bagai mana umat Islam ini bisa meningkatkan akhlakul karimah dan bagai mana mempunyai karakter bagi anak-anak dimasa depannya, dan menjadi contoh kepada anak-anak kedepannya sebagai organisasi yang bersifat keagamaan senantiasa berupaya meningkatkan kualitas sumber daya anggotanya. Upaya ini bermuara pada satu tujuan, yakni agar anggota Majelis-majelis Taklim mampu berperan serta dalam pembangunan nasional guna mewujudkan tata kehidupan masyarakat Kabupaten Lambar yang damai, adil, sejahtera lahir bathin yang diridhoi Allah SWT. “Ditengah dinamika dan kemajuan kehidupan masyarakat yang begitu cepat karena kemajuan teknologi informasi, BKMT dituntut untuk bekerja keras. Sebagaimana

diketahui bahwa perubahan yang begitu cepat sebagai akibat penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengakibatkan pergeseran nilai-nilai dasar individu dan kemasyarakat,” jelasnya.

Pergeseran ini akan membawa pengaruh pada perilaku seseorang dalam masyarakat termasuk dalam agama. Oleh karenanya pengelola BKMT harus mampu mengatasi perubahan tersebut dengan menyesuaikan diri secara seksama untuk membantu mencari pemecahan yang terbaik bagi kehidupan ummat manusia.

Kemudian Badan Kontak Majlis Taklim (BKMT) adalah sebagai forum komunikasi majlis taklim, oleh sebab itu, sebagai suatu wadah yang menghimpun, mengarahkan dan mengkoordinasikan berbagai kegiatan majelismajelis taklim yang ada di kabupaten lampung barat ini agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya. ” Saya juga berharap, BKMT ini dapat

pekon terjauh adalah kurang lebih 120 menit .” sementara untuk kendaraan roda empat hanya dapat di gunakan pada sebagian kecil wilayah kerjanya dan hal ini pun tergantung pada kondisi baik buruknya cuaca sehingga dengan pertimbangan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan agar Puskesmas BNS dapat melaksanakan pelayanan kesehatan secara mandiri kepada masyarakat serta menggiat kondisi geografis yang sulit dan waktu tempuh yang cukup lama dari Puskesmas BNS kesarana rujukan maka di pandangan perlu untuk meningkatkan status Puskesmas BNS dari Puskesmas non rawat inap menjadi Puskesmas rawat inap “ ,jelasnya.

Lebih jauh di sampaikan ya untuk menunjang fungsi Puskesmas menjadi rawat inap maka pada tahun 2016 telah di bagian gedung untuk pelayanan rawat inap di peuskemsa BNS .”

Gedung tersebut telah selesai di bangun di tahun 2016 dan efektif akan di mulai dan do manfaatkan lada tahun 3017 ini”, ungkapnya.

Gedung tersebut akan di gunakan untuk ruang persalinan, dan paska persalinan ,ruang perawatan pria dengan kapasitas 4 tempat tidur ,ruang perawatan wanita dengan kapasitas 4 tempat tidur dan ruang perawatan anak sebanyak 2 tempat tidur,” tutupnya.(ADI) menjadi benteng aqidah dan akhlak masyara­ kat, sebagai pembina umat serta sebagai perekat ukuwah islamiyah dalam kehidupan masyara­kat. Disamping itu BKMT dapat menyampaikan pesan moral pembangunan kepada warga masyarakat, sehingga masyarakat secara sadar akan ikut terlibat dalam setiap program dan kegiatan pembangunan yang dijalankan. Tantangan pendidikan agama semakin hari semakin berat, seiring dengan semakin derasnya arus informasi, canggihnya teknologi dan globalisasi menunut majelismajelis taklim yang ada agar mampu membentengi umat dari segala pengaruh negatif yang ditimbul­kannya,” imbuhnya.

Berbagai usaha dan upaya yang dilakukan pemerintah kabupaten lampung barat bersama segenap pelaku pembangunan saat ini, masih harus terus ditingkatkan. program-program dan kegiatan pembangunan yang telah, sedang dan akan kita laksanakan selalu kita dedikasikan untuk meletakkan kerangka kemajuan bagi daerah dan kita berharap kerangka kemajuan itu akan berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

19

Pesibar Realisasikan Program Cetak Sawah

Pesibar, FAKTUAL - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) 2017 ini, akan melakukan realisasi program cetak sawah seluas 300 hektare yang tersebar di empat kecamatan berbeda. Masing-masing Kecamatan Pesisir Selatan, Ngambur, Bengkunat, dan Kecamatan Bengkunatbelimbing, dengan dana yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp4,8 Miliar.

Kadistan, Ir. Jalalludin, M.P., ketika dikonfir­ masi wartawan koran ini beberapa waktu lalu mengatakan, sebelumnya dalam pengajuan rancangan, program cetak sawah tersebut mencapai seluas 577 Hektare. Namun, pemerin­ tah tengah melakukan penataan keuangan negara, sehingga berpengaruh terhadap jumlah luas program dimaksud.

“Awalnya kita gajukan cetak sawah seluas 577 Hektare. Tetapi, pihak pusat hanya dapat

mewujudkan seluas 300 Hektare saja,” jelasnya.

Masih kata Jalal, program cetak sawah tersebut dalam pelaksanaannya, dilakukan oleh pihak Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Karena pemerintah kini tengah menggaet pihak TNI dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan, terutama wilayah Pesibar.

“Pelaksanaannya tidak melalui Distan, karena sudah ditangani langsung oleh TNI,” tambahnya.

Ditambahkan Jalal, dalam realisasi kedepan­ nya sawah yang merupakan hasil cetak, pada tahun pertamanya belum mampu menghasilkan produksi padi yang maksimal. Namun demikian, setelah secara bertahap dilakukan penanaman secara rutin, tentunya peningkatan hasil produksi padi juga akan meningkat dengan signifikan.

“Ditahun pertama penanaman biasanya hasil produksi padi dari cetak sawah itu mencapai 3 ton padi per hektarenya. Artinya, dari luas

total yang akan dicetak, pasa musim tanam perta­ma kami menargetkan produksi padi mencapai 900 ton padi,” tambah Jalal.

Dirincikan Jalal, program cetak sawah yang di empat kecamatan itu masing-masing, Kecamatan Pesisir Selatan seluas 34 Hektare, Ngambur seluas 79,5 Hektare, Bengkunat seluas 66,5 Hektare, dan Bengkunatbelimbing seluas 120 Hektare.

Masih kata Jalal, luas total sawah di Pesibar seluas 8.478 Hektare dengan surplus kebutuhan beras sebesar 20.000 Ton. Artinya, setelah dilakukan penambahan melalui cetak sawah seluas 300 Hektare, maka luas total area persa­ wahan Pesibar mencapai 8.778 Hektare dengan angka surplus mencapai 20.600 Ton beras.

“Sebelumnya Pesibar mampu menyumbang kebutuhan beras tingkat nasional sebesar 20.000, dengan adanya penambahan luas area persawahan dipastikan angka surplus tersebut

kuga meningkat,” kata dia.

Selain itu, menurut Jalal, saat ini luas area sawah tadah hujan atau non irigasi mencapai 4.000 Hektare, sehingga masa tanamnya pun hanya satu kali dalam setahun. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat tentang kondisi sebenarnya sawah di Pesibar.

“Kami berharap dengan pemerintah pusat tahu tentang kendala dalam memaksimalkan hasil produksi padi di Pesibar, anggaran untuk melakukan pembangunan saluran irigasi disetiap area persawahan tadah hujan itu bisa dikucurkan oleh pusat kedepannya. Dengan begitu, area persawahan di Pesibar tidak lagi dianggurkan seperti biasanya yang hanya menunggu musim penghujan turun untuk memenuhi kebutuhan airnya,” pungkasnya.

(KIS)

Agus Istiqlal Ajak Warga Lestarikan Pohon Damar Pesibar, FAKTUAL - Bupati Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) Lampung, Dr. Drs. H. Agus Istiqlal, S.H., M.H., mengajak seluruh masyarakat di Bumi Para Sai Batin dan Ulama itu untuk semakin giat menanam, merawat, dan melestarikan pohon damar yang merupakan ikon di Pesibar. Bagaimana tidak pohon damar menghasilkan getah damar mata kucing (Shorea Javanica), yang tidak ada dibelahan bumi manapun selain di Pesibar.

Namun sayangnya keberadaan pohon damar di Pesibar, kini jumlahnya terus menurun. Hal itu disebabkan banyaknya oknum tertentu yang melakukan pene­ bangan dengan skala yang besar, karena pohon damar sendiri memiliki kualitas kayu yang sangat baik.

“Sejak puluhan tahun lalu nenek moyang kita melalui masyarakat adat, menanam pohon yang bisa tumbuh selama puluhan tahun yakni pohon damar.

Perlu diketahui mereka (nenek moyang) melakukannya tanpa lernah diperintah dan diminta negara, artinya hal tersebut berlandaskan niat yang tulus mereka untuk anak cucunya,” ujar Agus Istiqlal saat menyampaikan sambutannya dalam kegiatan gerakan masyarakat menanam pohon, yang dilangsungkan di Bandara Muhammad Taufik Kiemas.

Menurut dia, dirinya sendiri sangat menyayangkan ulah para oknum yang melakukan penebangan pohon damar di hutan Pesibar, karena akibatnya saat ini hutan di kabupaten paling ujungnya Lampung itu mengalami kerusakan yang

cukup parah.

“Kondisi kerusakan hutan Pesibar yang terus bertambah, harus segera mendapat perhatian semua pihak, tak terkecuali pihak berwajib. Saya meminta pihak berwajib mengusut dan menindak

tegas siapapun oknum yang terlibat dalam kegiatan perusakan hutan. Jika memang ditemukan, maka harus pula diusut pangkal dan ujung siapa saja yang terlibat,” lanjutnya.

Agus sendiri cukup mengapresiasi langkah aparat kepolisian, yang sebe­ lumnya sempat melakukan penangkapan terhadap oknum yang melakukan penebangan dalam hutan kawasan.

Kendati begitu, tetap saja Agus meminta Satuan Kerja (Satker) terkait yang dalam hal ini Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) untuk menelusuri progres penanganan hukum atas kasus tersebut.

“Saya minta Kadisbunhut memantau progres dari tindaklanjutnya,” imbuh Agus.

Lebih jauh disampaikannya, saat ini yang dibutuhkan masyarakat Pesibar yakni sosok yang mampu menjadi contoh dan tauladan dalam hal menjaga kelestarian hutan, utamanya pohon damar seantero Pesibar. “Untuk itu kepada seluruh masyarakat Pesibar, mari menanam pohon yang bermanfaat untuk anak cucu kita kemudian hari. Jangan hanya ditanam, tetapi juga dirawat agar anak cucu kita bisa merasakan dan bercerita tentang pohon damar di Pesibar,” pungkasnya. (NAS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 402 / Tahun Ke-15 / 16 - 22 Januari 2017

Parosil Janji Tuntaskan Pembangunan Jalan Poros

Lampung Barat, FAKTUAL - Calon bupati dan wakil bupati Lampung Barat nomor urut 1 Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin berjanji akan menuntaskan pembangunan jalan poros penghubung antarkecamatan dan jalan kabupaten.

“Kami yakin jalan mulus dapat terwujud 100 persen jika kami diberi amanah memimpin Lampung Barat lima tahun mendatang,” ujar Parosil.

Hingga saat ini, menurut dia, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sudah berupaya maksimal untuk melaksanakan pembangunan utamanya infrastruktur jalan.

Dia menjelaskan jaringan jalan di wilayah tersebut sepanjang 1.410 kilometer. Panjang jalan tersebut terbagi menjadi tiga kategori, yaitu jalan nasional sepanjang 329 kilometer lebih, jalan provinsi sepanjang 95 kilometer lebih, dan panjang jalan kabupaten yaitu 985,77 kilometer.

“Tentunya pemerintah memiliki tugasnya masing-masing dalam membangun. Jalan nasional merupakan bagian dari tugas pemerintah pusat untuk melakukan perawatan dan peningkatan, begitu juga dengan jalan provinsi. Untuk jalan kabupaten saya optimistis akan dapat mulus 100 persen,” ujar Parosil.

Menurutnya, dengan panjang jalan kabupaten yang ada harus ada peningkatan kondisi jalan dan penambahan panjang, sehingga akan dapat menjangkau seluruh wilayah Lampung Barat.

“Peningkatan kondisi dan panjang jalan tersebut akan menjadi prioritas pembangunan jika kami memimpin nantinya,” ujarnya.

Selain pembangunan jalan, irigasi juga menurut Parosil, akan menjadi prioritas pembangunan ke depan, karena menurutnya, irigasi merupakan sarana dan prasarana yang vital dalam menentukan keberhasilan tujuan pemerintah dalam mewujudkan cita-cita bangsa yaitu berdaulat dalam bidang pangan.

Pemda, kata dia, berkewajiban mendukung program ketahanan pangan nasional, sehingga perlu dilakukan penetapan target penanganan sarana irigasi.

Sejak pisah dari Kabupaten Pesisir Barat pada awal 2014 lalu, jumlah daerah irigasi (DI) yang menjadi kewenangan Pemkab Lampung Barat menjadi 112 DI dengan luas sawah sebanyak 10.597 hektare lebih.

“Untuk sektor irigasi juga akan menjadi konsentrasi pembangunan pada masa kepemimpinan kami, karena sangat vital dalam menunjang aktivitas pertanian masyarakat juga target kami untuk menjadi daerah yang berdaulat pangan,” katanya lagi.

Karena itu, dia sangat berharap dukungan seluruh elemen masyara­ kat Lampung Barat dalam menyuk­ seskan pembangunan di kabupaten itu.

Pilkada Lampung Barat 2017 diikuti dua pasangan calon, yaitu nomor urut 1 H Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin yang diusung oleh PDI Perjuangan, PAN, dan Partai Golkar, pasangan calon nomor urut Edy Irawan Arief-Ulul Azmi Soltiansa diusung Partai Nasdem, PKS, PPP, Gerindra, PKB, dan Partai Demokrat.

Pilkada serentak 2017 di Provinsi Lampung berlangsung pada lima daerah. Selain digelar di Kabupaten Lampung Barat, juga dilaksanakan pada empat kabupaten lainnya, yaitu Pringsewu, Tulangbawang, Tulangba­ wang Barat, dan Mesuji.

Komisioner KPU Provinsi Lampung Handi Mulyaningsih mengingatkan hari H pilkada di Mesuji, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, Pringsewu, dan Lampung Barat sudah dekat.

“Cek nama anda dalam Daftar Pemilih Tetap Pilkada Serentak 2017 melalui tautan ini: https://pilkada2017.kpu.go.id/ pemilih/dpt/nasional. Pastikan anda terdaftar dan datang ke TPS pada Rabu, 15 Februari 2017,” katanya lagi.

Ia juga menjelaskan bahwa Pilkada Tulangbawang Barat di Lampung hanya diikuti satu pasangan calon, sehingga pemilihan dilaksanakan dengan menggunakan surat suara yang memuat dua kolom yang terdiri atas satu kolom yang memuat foto pasangan calon dan satu kolom kosong yang tidak bergambar. “Silakan dipilih yang sesuai hati nurani,” kata dia pula. (ADI)

PROFIL

20