FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
BENAR BERIMBANG
HARGA Rp.12500,-
STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Pesawaran, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :
DEVA ARIYADI Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Pesawaran. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.
REDAKSI
ALIANSI RADIKAL MINTA CALON BUPATI TUBA WIN-HEN DIDISKUALIFIKASI HALAMAN
KPU TUBABA GELAR NGLUKHIH DODOL DEMOKRASIÂ HALAMAN
12
3
YONIF-7 MARINIR BANTU WARGA DESA GAYAU HALAMAN
5
PLT BUPATI PRINGSEWU APRESIASI PROGRAM PWI
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
OPINI
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
Cawa Kham Matang Muda
UCE NASIR
DALAM waktu dekat warga di beberapa provinsi dan kabupaten serta kota di republik tercinta Indonesia bakal memilih pemimpin lewat pemilihan kepala daerah (pilkada). Dan di Lampung ada lima kabupaten yang bakal menggelar pesta demokrasi tersebut, Kabupaten Pringsewu, Kabupaten Tulangbawang, Kabupaten Tulangbawang Barat, Kabupaten Lampung Barat, dan Kabupaten Mesuji. Dari lima daerah, hanya satu kabupaten yang tidak diikuti petahana, Kabupaten Lampung Barat, Sejarah membuktikan, sejak bergulirnya pemilihan kepala daerah secara langsung, hanya beberapa gubernur dan bupati saja yang mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bersangkutan. Selebihnya hanya celoteh belaka bahkan bak Ciung Wanara alias membeo kegiatan yang sudah menjadi program nasional serta menggerogoti kue ulang tahun semata. Kenapa ini terjadi? Jawabannya, cukup pelik mengingat semua berjalan seperti telah tersistem alias sistematis, mulai dari perahu pengusung, panitia pesta, maupun pemilih serta lainnya. Jika mau jujur, di negeri ini sulit mencari pemimpin yang amanah dan santun, dalam artian mengetahui dan betul-betul menjalankan kepemimpinannya sebagai amanah termasuk membekali diri dengan ilmu ketatanegaraan yang mumpuni. Di sisi lain tidak sedikit pula kalangan bupati maupun gubernur yang bukan kader militan suatu partai politik tertentu, melainkan mereka yang punya uang banyak termasuk politik dinasti. Celaka memang. Adu jago dan ATM terus berlangsung. Jika tidak berhasil mengapa harus dua kali. Dan untuk mencari pemimpin idaman bahkan membendung hasrat orang lain ikut kembali dalam berkompetisi bukan hal mudah seperti membalikkan telapak tangan. Betapa tidak, semua saling membutuhkan sesuatu yang bersifat sesaat. Jika dari periode hingga periode begini keadaannya, lantas kapan impian bakal tergapai? Bak buaya dikadalli. Rakyat yang menjadi penentu juga sudah semakin piawai dalam menentukan pilihannya, yakni mempercayakan amanah pada pilihan yang melakukan serangan fajar dengan kado besar. Dan sejarah juga membuktikan, hingga saat ini belum ada partai politik yang membuat persyaratan bagi calon gubernur, bupati, dan wali kota harus membuat tesis tentang program yang bakal diterapkan masing-masing pengguna perahu, baik dari segi perekornomian, kesehatan, pendidikan, keamanan, dan lain sebagainya sesuai kondisi dan kebutuhan daerah masing-masing yang selanjutnya tesis tersebut diuji publik dengan jangka waktu tertentu. Bukan melulu yang berani lebih tinggi dalam hal menyewa perahu. Di sisi lain, visi dan misi para calon juga hendaknya tidak kopas alias copy paste, melainkan dirumuskan bersama-sama dengan partai pengusung dan masyarakat dari berbagai golongan, sehingga mencapai sasaran secara bertahap dan berkesinambungan.Baik dan benar bukan melulu menurut pengakuan pribadi, melainkan berdasarkan hukum dan umum. Jika sudah mengantongi kepercayaan rakyat mengapa harus takut tidak terpilih? Seandainya tak ada pihak yang mau menyewakan perahu, toh masih ada jalur independen dengan kata lain mendapat dukungan penuh dari rakyat yang notebene mengaku dan diakui sebagai konstituen partai politik tertentu, baik dalam keadaan senang maupun susah lantaran mendapat tekanan di parlemen. Mencari pemimpin ideal masih menjadi impian sebagian rakyat di berbagai daerah. Akibatnya tidak ada rotan akar pun jadi. Hari ini tempe esok kedelai menjadi celotehan setia di sudut-sudut warung kopi maupun tempat-tempat “ngerumpi” lainnya. Bak buah-buahan yang matang muda hanya sedap dipandang namun tak nikmat dikomsumsi. Sebetulnya semua mahfum, apa pun yang dipaksakan tidak akan pernah baik hasilnya, terlebih memaksakan kehendak demi kepentingan pribadi dan golongan tertentu. Bukankah itu yang terjadi saat ini. Masih ada waktu untuk memilih yang terbaik kendati itu hanya klaim pribadi, pemilik perahu, para sporter, dan sponsor lain.Kendati dalam hitungan beberapa hari lagi tentu bukan waktu yang singkat bagi rakyat untuk menentukan pilihan. Bila perlu sebelum menentukan pilihan, di awali dengan ijtihad (usaha yang sungguh-sungguh) dan shalat istikharah (mohan petunjuk sesuatu yang baik). Seandainya di kemudian hari yang menjadi pilihan belum sesuai asa, minimal telah memilih yang baik dari sekian yang buruk. Dan membuktikan telah berupaya memperbaiki keadaan bukan memilih siapa yang telah membagibagikan “bingkisan kebutuhan sesaat”. Buah-buahan matang muda betul halal (boleh) dikomsumsi namun tidak barokah (dibutuhkan tubuh), hanya pemanis pandangan sekejab. Untuk apa jika hanya fatamargana? Sudah saatnya menentukan nasib sendiri. Bukankah Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum, kecuali kaum yang bersangkutan. Semoga berhasil.
l n l n l n
Dalam hitungan hari, pilkada serentak di lima kabupaten di Lampung digelar Semoga menghasilkan pemimpin yang amanah.... Jalan rusak di Kabupaten Lampung Timur dan Mesuji jadi viral di sosmed Trus.... diperbaikinya kapan Baru satu bulan diresmikan, Polres Pesawaran tangkap 16 pelaku kriminal Sippp Pak Kapolres
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015
2
Pilkada 2017 dan Etika Politik
P
EMILIHAN kepala daerah (Pilkada) akan di gelar secara serentak pada bulan Februari 2017. Dalam pemilihan kepala daerah Pancasila harus dijadikan sumber dalam berpolitik praktis dalam meraih kekuasaan. Sebab apa, anarkisme politik kadang bisa saja terjadi. Tim sukses dan calon kepala daerah dalam berpolitik praktis harus berlandaskan pada nilai-nilai pancasila. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pertarungan politik untuk memperebutkan kursi kekuasaan kepala daerah, yakni mengenai tata cara dalam mem perebutkan kekuasaan secara de mokratis, adil dan sesuai dengan nilai-nilai luhur pancasila. Sebab apa, perpolitikan di Indonesia saat ini sedang mengalami kemerosotan moral dan etika politik dalam menja lankan aktivitas berpolitik. Cara-cara yang kotor dan menghalalkan segala cara merupakan bagian dari pembu sukan politik yang justru akan meng hancurkan nilai-nilai demokrasi di Indonesia. Para elite politik dan kandidat kepala daerah terkadang juga mela kukan manuver politik yang tidak sehat. Seperti contoh biasanya calon kepala daerah juga bermain politik atau melakukan intervensi pada KPUD, dan Panwaslu. Bahkan politik itu justru sangat licik, sebagaimana dikatakan oleh Machiavelli. Politik itu sangat kejam dan keras lagi, meng halalkan segala cara demi sebuah kue kekuasaan yang empuk. Paradigma dan konsep perpolitikan di Indonesia harus dilandasi dengan epistemologi, aksiologi, dan ontologi dari nilai-nilai pancasila dalam menjalankan aktivitas berpolitik di Indonesia. Pertama, epistemologi politik yang sesuai nilai-nilai pancasila ini di maksudkan, bahwa elite politik dalam bertindak secara politik praktis harus mampu membangun kesadaran pe ngetahuan politik baik, dari segi sejarah munculnya politik di Indonesia dan tujuan utama dari adanya politik yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Keberadaan berdirinya politik itu sesungguhnya tak lain adalah untuk suatu kepentingan bangsa Indonesia dan demi mensejahterakan, men ciptakan keadilan rakyat Indonesia.. Sumber pengetahuan Pancasila, sebagaimana kita pahami bersama sumber pengetahuan Pancasila adalah nilai-nilai yang ada pada bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia ini memiliki adat istiadat yang baik, karena itu, jika elite politik mau
Oleh: SYAHRUL KIROM, M.PHIL Peneliti dan Alumnus Pascasarjana UGM Yogyakarta
mengimplementasikan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan berpo litik yang santun dan sesui dengan nilai keluhuran kebudayaan bangsa Indonesia, maka diharapkan akan melahirkan demokrasi dalam berpo litik yang sehat. Kedua, ontologi politik yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila itu terletak pada sila ke empat yakni kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijak sanaan dalam permusyawaratan. Kedaulatan dalam ontologi berpolitik diwujudkan dalam pembangunan demokrasi politik y a n g
berdasarkan hikmat kebijak
sanaan d a l a m p e r m u s w a r a t a n perwakilan, kedaulatan rakyat harus menjadi karakter, nilai dan semangat dalam pemilihan kepala daerah secara serentak di seluruh Indonesia pada tahun 2017. Ketiga, aksiologi politik yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, yakni bahwa elite politik juga harus menda sarkan pada nilai-nilai keutamaan moral dan etika dalam berpolitik. Bahwa nilai-nilai Pancasila termasuk nilai kerohanian, tetapi nilai-nilai kerohanian yang mengaku nilai material dan nilai vital. Dengan demikian, nilai-nilai pan casila yang tergolong nilai kerohanian itu juga mengandung nilai-nilai lain secara lengkap dan harmonis yaitu nilai keindahan, nilai estetis, nilai kebaikan atau nilai moral, maupun nilai kesucian yang secara menyelu ruh, di mana sila pertama yaitu Ketuhanan yang Maha Esa sebagai basisnya sampai dengan sila Keadilan Sosial bagi tujuannya, terutama dalam
tujuan berpolitik dan berdemokrasi di Indonesia. Karena itu, dalam membangun kedaulatan politik menjelang Pilkada serentak tahun 2017, maka diperlukan penguatan ideologi Pancasila sebagai landasan utama dalam membangun sebuah daerah yang ada di Indonesia. Penguatan ideologi Pancasila menjadi sangat penting sekali dalam memben tuk karakter calon kepala daerah dan elite politik daerah agar selalu bersandar pada nilai-nilai Pancasila. Sehingga pada nantinya menghasilkan kepala daerah yang berkualitas. Pancasila merupakan pedoman (Welstanchauung) dasar bagi bangsa Indonesia dalam memandang realitas alam semesta manusia, masyarakat, bangsa dan negara Indonesia tentang makna hidup sebagai dasar bagi manusia Indonesia dalam menyele aikan masalah sosial-politik yang ada dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia. Berdaulat dalam politik merupakan basis utama keberadaan negara dan mewujudkan kehidupan politik yang sehat dan jujur yang berdasarkan pada kedaulatan rakyat dan selalu berpegang teguh dalam berpolitik kepada nilai-nilai Pancasila. Pancasila harus menjadi kedaulatan bangsa Indonesia dalam berpolitik untuk melayani kepentingan seluruh rak yat Indonesia. Dalam mewujudkan kedaulatan politik juga harus bertindak dengan menggunakan etika politik demi menciptakan kehidupan berpolitik yang sehat dan demokrasi akan tercapai, apabila itu semua di dukung dengan sikap yang selalu menge depankan etika politik dan hukum, hukum menjadi kekuatan dan jaminan dalam penegakan sistem demokrasi di Indonesia. Sistem politik Indonesia yang bertolak dari manusia sebagai subjek harus mampu menempatkan kekuasa an tertinggi pada rakyat. Kekuasaan adalah dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Sistem politik Indonesia yang sesuai pancasila sebagai para digma adalah sistem politik demokrasi bukan otoriter Berdasar hal itu, sistem politik Indonesia harus dikembangkan atas asas kerakyatan. Karena itu, calon kepala daerah dan pihak KPU dalam proses penye lenggaraan demokrasi pilkada serentak yang bakal digelar pada tahun 2017 saat ini harus berdasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Calon kepala daerah dan tim suksesnya harus menghilangkan nalar yang buruk, seperti money politic, suap menyuap di KPUD. Manipulasi data dalam daftar pemilih tetap. Semoga.
Dewan Redaksi : Uce Nasir, Yulizar K, Iwan S, Sukarmin.SH, Nindian Saputra, Noverisman Subing, Dobur Manalu, Sidik, Rahmat Hidayat. Pemimpin Umum/Perusahaan/ Penanggung Jawab : Uce Nasir Pemimpin Redaksi : Dadang Saputra Wakil Pemimpin Perusahaan : Rahmat Hidayat, SH Redaktur : Taufik Penasehat Hukum : Ariansyah, SH Liputan Provinsi : Ebrisy: Lampung Timur : Damiri (Ka.Biro), Muklis, Haldun Lampung Tengah Wilayah Timur : Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) : Johanda S : Lampung Selatan : Siahaan Biro Pringsewu : Made Setiawan,Subali, Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran : Nasrin (Kabiro), Solihin, M.Zohir. Biro Way Kanan : Rusdi,S.Sos. (Kabiro), Herman, Usman Hadi, Jefri julfan, Ferdiyansyah Biro Pesisir Barat : Nasiarudin (Kabiro) Biro Lampung Barat : Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji : Tabrani (Ka.Biro). Tulang Bawang : Muhtar (Ka.Biro), Sahdan Arif, Herman Biro Tulang Bawang Barat : Zainal. A (Ka. Biro), Heriyanto, Jazuli. Perwakilan Sumatera Selatan : Iskandar B. Anang (Ka.Perwakilan) Manager Keuangan : Windri Widiarti Tarif Iklan : Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/ mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran : Rp. 12.500,- (luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening : BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit : PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran : Jl.Sisingamangaraja No.44 Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung : Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews.com Percetakan : Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
UTAMA
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
3
Aliansi Radikal Minta Calon Bupati Tuba Win-Hen Didiskualifikasi Bandarlampung, FAKTUAL - Aliansi Radikal mendesak intitusi penyelenggara Pilkada di Provinsi Lampung mendiskualifikasi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang (Tuba) Win-Hen (nomor urut 3) atas sejumlah dugaan pelanggaran undang undang tentang penyelenggaraan pilkada. Dalam aksinya di Bandarlampung, belum lama ini, Kordinator Aliansi Radikal Mareski mengatakan, penyelenggara pilkada di Provinsi Lampung wajib mendiskualifikasi paslonkada
Tulangbawang nomor urut 3 tersebut atas dugaan pelanggaraan aturan hukum, seperti tidak mencantumkan tim suksesnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU); membagi-bagikan barang berbentuk roti ke konstituennya. “Paslonkada Tuba nomor urut 3 membagikan roti berlogo kementrian pusat sekitar 300 dan jilbab kepada ibu-ibu majelis taklim diselipi stiker Win-Hen,” katanya. Ia menjelaskan tindakan Win-Hen dimaksud jelas melanggar PKPU No.12 Tahun 2016 terkait
penyelenggaraan pilkada sebab program dimaksud milik pemerintah pusat. “Program itu diambil alih Win-Hen untuk kepentingan Paslonkada Tuba nomor urut 3 Win-Hen,” ujar Mareski. Selain itu,ada sejumlah Tim Sukses WINHen yang tidak didaftakan di KPU Tulangbawang. “Jika mereka merupakan tim sukses,aturan hukum memerintahkan supaya didaftarkan di KPU,” kata Mareski. Dalam rilisnya, Aliansi Radikal menuntut
Polda dan Kejati Lampung memanggil dan memeriksa Paslonkada Tulangbawang nomor urut 3 Win-Hen. Mereka juga mendesak Bawaslu Lampung mnelurkan rekomendasi supaya KPU Tulangbawang mendiskualifikasi Paslonkada urut 3 Win-Hen. Pada akhir rilisnya, Aliansi Radikal yang terdiri dari LSM Gembok,LANDA dan JAMPI mengajak seluruh elemen rakyat melakukan MONEV secara ketat pelaksanaan pilkada serentak di Lampung. (BRI)
Pelajar Tewas di Tambang Galian Batu Faktual, PESAWARAN - Dimas Panca Andhika (18) pelajar kelas 1 SMAN Kedondong, Pesawaran tewas tenggelam di tambang galian batu Gunungsari, Kecamatan Way Rilau . Menurut keterangan teman korban, Alfian Sandi (17) dan Tama (18), dua jam sebelum kejadian Dimas datang mengendarai motor dan mengajak keduanya bermain di lapangan Tritura. “Lalu dia berinisiatif mengajak kami mandi di kolam bekas galian tambang batu tepat di seputaran Gunungsari yang memiliki kedalaman sekitar 6 enam meter,” kata Alfian menceritakan. Ia menambahkan, setiba dilokasi kami langsung masuk ke dalam kolam air tersebut dengan melompat bersama-sama. Beberapa saat kemudian Dimas melam baikan tangannya dan menjerit meminta pertolongan. “Kami sempat kebingungan setelah dia hilang dan tenggelam. Lalu kami meminta pertolongan kepada dua orang tua yang melintas hendak pulang dari sawah. Kemudian kedua orang tersebut langsung lompat ke dalam kolam dengan mencari Dimas, namun sayang nyawa korban tidak bisa diselamatkan,” ucapnya. Sebelumnya, dua siswi kelas dua SDN Penengahan juga meninggal dunia akibat tenggelam di Sungai Way Semah Dusun Penengahan Desa Gedongtataan. Keduanya Intan Nuraini Binti Legimin (9) dan Anisa Binti Feri Hadi (9). Kapolsek Gedong Tataan Komisaris Polisi Bunyamin membenarkan dan mengatakan bahwa peristiwa tewasnya dua siswi di Sungai Way Semah tersebut murni kecelakaan. “Ya benar telah terjadi kecelakaan di Sungai Way Semah yang mengakibatkan dua siswi meninggal
dunia. Dan keduanya sudah dilakukan visum at repertum dirumah sakit daerah Pesawaran dengan hasil tidak ditemukan luka apapun, “ kata dia, dirumah korban Anisa,Selasa (7/2). Dituturkan, berawal saat saksi yang bernama Ponisih (35) warga sekitar sedang mencuci baju dipinggir sungai tersebut. Kemudian,melihat Intan dan Anisa sedang mandi di air sungai yang tidak jauh darinya. Tidak lama kemudian, tidak ada lagi suaranya. Setelah dilihat, sudah mengapung dan tidak bernyawa lagi. “Menurut saksi, saat dirinya sedang mencuci melihat kedua anak tersebut sedang mandi. Lalu, tidak lama kemudian keduanya tidak terdengar lagi suaranya. Setelah dilihat, keduanya sudah tenggelam dan langsung meminta tolong kepada warga lain untuk menolongnya. “ tuturnya. Setelah, lanjutnya, warga berdatangan dan menolong kedua anak tersebut ternyata yang bersangkutan sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Mengetahui hal tersebut, lalu kedua korban dibawa ke rumah sakit umum daerah pesawaran yang memang tidak jauh dari lokasi. “Saat ditolong warga, keduanya sudah tidak bernyawa. Untuk memastikan, kemudian dibawa ke rumah sakit. Lalu, pihak rumah sakit menyatakan keduanya sudah meninggal dunia, “ ujar dia. Rencananya keduanya akan dikebumikan pada hari Rabu (8/2) ditempat pemakaman umum setempat. “Dari olah TKP dan hasil visum pada keduanya tidak ditemukan luka apapun atau sesuatu yang mencurigakan. Untuk itu, kepolisian tidak akan menyelidikinya, karena memang murni kecelakaan,” tegas dia. (ZOHIR)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BANDARLAMPUNG
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
4
Wagub Lantik Pengurus LPJK
Bandarlampung, FAKTUAL - Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri mengukuhkan peng urusan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Lampung Periode 2016-2020, di Ruang Abung Balai Keratun Kantor Gubernur Lampung, kemarin. Bachtiar Basri berharap pengurus LPJK Provinsi Lampung yang baru agar dapat menjalankan tugasnya dan dapat bekerja sama dengan pihak-pihak terkait seperti pemerintahan, perguruan tinggi, asosiasi perusahaan dan profesi di bidang jasa konstruksi. “Sesuai dengan misi LPJK yaitu menyeleng garakan dan meningkatkan peran masyarakat jasa konstruksi dalam pembangunan nasional
khususnya untuk membangun Provinsi Lam pung,” ujarnya. Dia juga berpesan, pengurus LPJK Provinsi Lampung agar dapat melaksanakan pengaturan, pemberdayaan, dan pengawasan dalam penyelenggaraan LPJK di Provinsi Lampung secara efektif, berdayaguna dan berhasilguna. Sehingga dapat mengembangkan kegiatan konstruksi di Provinsi Lampung. “Ketika menjadi pengurus LPJK Provinsi Lampung, yang terbayang oleh saya, organisasi seperti ini banyak sekali manfaatnya. Antara lain harus dapat menciptakan struktur usaha jasa konstruksi yang kokoh dan andal. Sehingga tercipta iklim usaha yang kondusif, transparan
efisien, beretika serta selalu melakukan inovasi dalam peningkatan kualitas SDM,” katanya,. Sementara Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI diwakili Kasubdit Usaha Jasa Konstruksi Suwanto mengatakan, agar pengurus LPJK Provinsi Lampung agar terus berkomunikasi menjalin silaturahmi kepada seluruh stakeholder jasa konstruksi nasional maupun daerah. “Di bawah kepemimpinan dan kepengurusan yang baru, semoga LPJK Provinsi Lampung dapat terus melanjutkan pengabdiannya khusus nya dalam pengembangan sektor jasa konstruksi,” ujarnya. Kata dia, keterlibatan peran Pemerintah
SMAN 12 Bandarlampung Siap Menggelar UNBK Bandarlampung, FAKTUAL - Persiap an SMAN di Bandarlampung untuk menjadi penyelenggara ujian nasional berbasis komputer (UNBK) semakin dekat. Meski demikian, rata-rata sekolah di Bandarlampung untuk penyelenggara UNBK ternyata masih kekurangan komputer untuk unas online. Kepala SMAN 12 Bandarlampung, Mahlil mengatakan, sekolah itu belum siap melaksanakan UNBK. “Ya, kami belum bisa melaksanakan UNBK karena keterbatasan dalam sarana dan prasarana (sarpras). Sekolah belum memiliki kom puter secara maksimal.” ”Sangat minim. Itu artinya kami belum maksimal memiliki (komputer),” katanya, kemarin. Dalam upaya siswa menghadapi Unas, pihak sekolah dibantu guru kelas dan guru mata pelajaran, sudah mela kukan pelajaran tambahan bahkan dari
awal Januari 2017, siswa sudah mendapat kisi-kisi soal, dan sistem jam pelajaran tambahan buat siswa sudah dijadwalkan, dari hari Senin hingga Rabu, siswa pulang sekolah, hingga pukul 17.00 wib. Yang biasanya siswa hanya pulang sekolah pukul, 14.30 Wib. Menurut dia, sejak awal, sekolah itu hanya siap menjalankan Unas paper based test (PBT) atau manual. Karena itu, pada akhir tahun lalu sekolah menggelar tryout unas manual. Karena ada arahan untuk online, akhirnya harus ada tryout (online). Dia berharap persiapan tryout yang dilaksanakan selama ini, agar para siswa benar-benar siap menghadapi Unas yang sesungguhnya. Dia mengatakan, tahun depan pihak nya siap melaksanakan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer). (BRI)
Provinsi Lampung agar terciptanya sinergi kerja sama yang baik sejalan dengan mandat Undang Undang Nomor 23 tahun 2014 mengenai peran daerah dalam pembinaan dan pengembangan jasa konstruksi. “Diharapkan agar berkoordinasi dengan baik antar tim LPJK Provinsi dengan pusat dan saya meminta kepada LPJK Provinsi Lampung yang baru agar dapat menjaga ketertiban dan keberlangsungan pelaksanaan dalam pembang unan infrastruktur,” ujarnya. Sementara Kepala Biro Administrasi Pembang unan Zainal Abidin yang sekaligus Sekretaris tim LPJK Lampung mengatakan, LPJK ini mempunyai tugas yaitu di antaranya untuk melakukan dan mendorong penelitian dan pengembangan jasa konstruksi, menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan dasar konstruksi, serta melakukan registrasi tenaga kerja konstruksi yang meliputi klasifikasi, kualifikasi, dan sertifikasi keahlian kerja. “Kami mengucapkan selamat kepada pengurus LPJK Lampung yang baru saja dikukuhkan, semoga dapat menjalankan tugas dan amanah dengan baik dan penuh tanggung jawab, dan kepada pengurus terdahulu kami mengucapkan terima kasih atas segala pengabdian yang telah dilakukan selama ini,” ujarnya. Diinformasikan Karo Humas dan Protokol Bayana pengukuhan Pengurus Lembaga Peng embangan Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Lampung dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Lampung Nomor : G/737/B.V/HK/2016 tentang Pengukuhan Pengurus LPJK Provinsi Lampung periode 2016-2020. Adapun proses pemilihan pengurus LPJK dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI dan dibantu oleh tim LPJK Provinsi Lampung. Dia mengatakan, susunan pengurus LPJK Provinsi Lampung periode 2016-2020 yang baru saja dikukuhkan Wakil Gubernur Lampung meliputi ketua sekaligus merangkap Anggota Tubagus A. Rif’at, Wakil Ketua sekaligus merang kap anggota Juniardi, Mulyadi Irsan, Sugito, dan Anggota yaitu Deswanda, Napoli Situmorang, dan Sudi Hartono serta turut hadir Perwakilan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Nasional (LPJKN) Murniati Pasaribu dan Perwakilan Balai Jasa Konstruksi Wilayah II Palembang Wagino. (BRI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
PESAWARAN
5
Yonif-7 Marinir Bantu Warga Desa Gayau
Pesawaran, FAKTUAL - Keberadaan Markas Batalyon Infanteri ( Yonif ) - 7 Marinir Brigif 3 di Dusun III Sanggiharjo, Desa Gayau, Keca matan Padangcermin, Kabupaten Pesawaran, membawa berkah tersendiri bagi masyarakat setempat. Di bawah pimpinan Komandan Kompi Lettu (Mar) Dedik Kristian, anggota Kompi Boa menggelar kerja bakti, Jumat (10/2). Para anggota marinir tersebut, bahumembahu bersama masyarakat membersihkan jalan desa setempat, sepanjang 3 kilometer. Selain membersihkan jalan, Yonif -7 Marinir juga memberikan bantuan sembako dan san tunan kepada masyarakat tidak mampu di desa setempat.
Kepala Desa Gayau, Agustinus Sri Narimo mengatakan sangat berterimakasih atas bantuan yang diberikan para anggota marinir tersebut. Komandan Batalyon Infanteri-7 Marinir Brigif 3 Piabung, Letkol (mar) Profs Dhegratmen, S.A.,M.Tr.Hanla mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu aksi nyata dari prajurit marinir dalam membantu masyarakat. Menurut dia, kegiatan bakti sosial itu merupakan tindak lanjut kebijakan pimpinan Korps Marinir dan pimpinan TNI AL. “Korps marinir bisa menjadi solusi untuk membantu menyelesaikan permasalahan masyarakat” kata perwira menengah dengan tanda pangkat dua melati itu. Dia menambahkan, bakti sosial itu juga
Polres Bekuk 16 Pelaku Kriminal
Pesawaran, FAKTUAL - Dalam satu bulan terakhir, Kepolisisan Resort (Polres) Kabupaten Pesawaran, berhasil meringkus 16 pelaku kriminal. Hal itu dikatakan Kapolres Pesawaran AKBP Syarhan saat merilis hasil layanan keamanan
di halaman mapolres setempat, Rabu (8/2). “Dari awal Januari sampai Februari ini sedikitnya 16 tersangka curas dan narkoba serta pemerkosaan telah kita amankan,” kata dia. Menurut AKBP Syarhan, selain mengamankan
bertujuan mempererat kemanuggalan TNI, khususnya korps marinir dengan masyarakat. (RED)
tersangka pihaknya juga telah mengamankan barang bukti berupa senpi rakitan serta 20 butir peluru dan amankan beberapa narkoba, alat timbang serta uang hasil jual beli narkoba jenis sabu - sabu juga alat kasus curas curanmor berupa kunci T. “Tersangka dan barang bukti sudah diamankan dan tengah dalam proses penyidikan, kami pun beberapa kasus masih dalam pengembangan dan sejumlah pelaku lainnya dalam proses pengejaran,” kata dia. Dikatakan Kapolres, para pelaku yang berasal
dari kabupaten setempat ini pun terancam hukuman diatas 5 tahun penjara. “Beberapa pelaku merupakan kambuhan serta pemain lama, dan berdasar laporan masyarakat kami berhasil mengungkapnya,” kata AKBP Syarhan. Selain itu, pihak Polres Pesawaran juga mengharapkan kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat agar dapat menginformasikan bila ada tindak kriminal di wilayah hukum polres setempat. “Kamj pun mengimbau agar masya rakat dapat menyerahkan senjata api ilegal demi keamanan bersama,” kata dia. (RED)
FAKTUAL
LAMSEL
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
tt
SURAT KABAR MINGGUAN
6
Zainudin Lantik 63 Pejabat Eselon III dan IV
Lampung Selatan, FAKTUAL – Sebanyak 63 Pejabat Administrator (Eselon III) dan Pejabat Pengawas (Eselon IV) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dilantik di Lapangan Korpri Pemkab Lampung Selatan, Senin (06/02). Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin langsung Bupati Lampung
Selatan DR. Zai nudin Hasan, M.Hum b e r samaan deng an pe laksanaan apel mingguan di Ling kungan Pemkab Lampung Selatan disaksikan Wakil Bupati Nanang Ermanto dan Sekeretaris Daerah Ir.Fredy SM, MM. “Sengaja pelantikan kali ini disatukan dengan apel mingguan. Karena jabatan yang dilantik ini kan strategis khusus dibidang keuangan. Pak Bupati Zainudin Hasan menginginkan keterbukaan, agar wajah-wajah yang dilantik ini bisa dilihat seluruh pegawai yang hadir,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika
Lampung Selatan Syahroni, S.Sos ditemui usai apel di Kantornya. Selain itu, imbuhnya, Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan menginginkan kepada seluruh pejabat yang baru dilantik agar dapat menjalankan amanahnya dengan baik sesuai konsekuensi yang diberikan, karena akan terus dilakukan evaluasi dan penilaian kinerja pejabat. “Pak Bupati Zainudin Hasan meminta, agar pejabat yang dari luar daerah untuk segera mencari tempat tinggal di Kalianda. Mereka diberi deadline satu bulan untuk mencari tempat tinggal, bukan kos-kosan tetapi benarbenar rumah atau kontrakkan yang layak. Jadi jangan sampai terlena dengan jabatan yang diberikan, karena jabatan ini adalah amanah untuk berbuat yang lebih baik lagi,” ujarnya. Sementara, dari 63 pejabat yang dilantik 6 orang diantaranya Pejabat Administrator/ Eselon III yang dilantik berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 821.23/70/V.05
Calon Pedagang di Rest Area Masjid Kubah Intan Ikut Seleksi Lampung Selatan, FAKTUAL – Bupati Lampung Selatan (Lamsel), Zainudin Hasan melakukan seleksi terhadap calon pedagang di Rest Area Masjid Agung Kalianda, menyusul tingginya animo masyarakat untuk berdagang ditempat peristirahatan tersebut, Selasa (7/2/2017). Seleksi dilakukan sebab saat ini, Pemkab Lamsel baru bisa menyediakan 22 kios. Sementara pedagang yang mendaftar hingga 50 pedagang. Bupati Zainudin Hasan beserta jajarannya melakukan seleksi melalui uji rasa dan aroma makanan yang akan dijual nanti. Menurut Staf Ahli Bidang Ekobang dan Kemasyarakatan, Erlan Murdiantoro, tim melalui penyicipan akan rasa dan aroma makanan kuliner yang akan didagangkan,”Dari situ nanti kita akan tentukan siapa yang layak untuk berdagang disini,” ujar Erlan, Selasa (7/2/2017). Seorang pedagang opak asal Desa Tanjungratu Kecamatan Katibung Kabapaten Lampung (Lamsel) Selatan mengikuti seleksi calon pedagang rest area Masjid Agung Kubah Intan Kalianda. Ia adalah Isah, seorang wanita yang telah menginjak umur 80 tahun. Diwawancarai sejumlah media disela acara tersebut, Isah hanya berharap kepada pemerintah setempat agar dipilih menjadi salah satu pedagang di rest area tersebut.
Sebab, tutur Nenek Isah, dengan berjualan di rest area masjid tersebut dirinya dapat lebih mudah mengais rezeki untuk dirinya yang sudah tua renta. “Saya beli opak ini dari ibu siti, kadang ngambil 100 iket, terkadang tidak sampai 100 iket,” kata nenek yang terlihat sudah sangat kesulitan berjalan tersebut, (7/2). Ia juga menceritakan bagaimana dirinya bisa sampai ke lokasi rest area masjid agung Kalianda untuk ikut bersaing dengan pedagang lain yang memiliki dagangan lebih beraneka ragam dan menarik dari segi penyajiannya. “Kesini sendiri, naik ojek. gak ada yang nganter cucu saya 1 gadis tapi ditinggal sama orang tuanya. nenek kesini mau cari makan nak,” akunya. Sebelumnya nenek tersebut mengaku menjajakan opaknya di pasar Inpres setiap hari, ia juga mengungkapkan penghasilannya yang tidak menentu saat menjajakan opak dagangannya. “pernah dapet 200 ribu, tapi jarang. nenek juga jarang berjualan karena sudah tua,” kata dia. Untuk diketahui, Pemerintah kabupaten (pemkab) Lampung Selatan menyeleksi calon pedagang kios rest area Masjid Agung Kalianda di area Masjid Agung Kalianda, diikuti sebanyak 50 peserta. Pemkab sendiri hanya akan menerima sebanyak 23 pedagang untuk mengisi kios di rest area terpadu itu. (RED)
/2017 yakni, Muzni, S.Sos dilantik sebagai Kepala Bagian Tata Usaha Keuangan Sekreariat Daerah, Drs. Wahidin Amin, M.Si dilantik sebagai Sekretaris Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Risko Ramadhinata Putra, S.Sos, MM sebagai Kepala Bidang Anggaran BPKAD, Marko Firzada, SE, MM sebagai Kepala Bidang Akuntansi BPKAD, Wira Yudha Kusumah, SE, MM Sebagai Kepala Bidang Perbendaharaan BPKAD, dan Suryono, SE sebagai Kepala Bidang Aset Daerah BPKAD. Kemudian, 57 orang Pejabat Pengawas/ Eselon IV terdiri dari Kepala Sub Bagian (Kasubbag) yang dilantik berdasarkan SK Bupati Nomor 821.24/71/V.05/2017 tentang Pengang katan, Pemberhentian dan Pemindahan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Administrator/ Eselon III dan Jabatan Pengawas/Eselon IV di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan tanggal 2 Februari 2017. (RED)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017 Pringsewu, FAKTUAL - Penjabat Bupati Pringsewu, Yudha Setiawan mengapresiasi ber bagai program kerja jajaran Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) setempat terutama Diskusi Bincang Jumat PWI. Sebab diskusi itu sangat positif guna membantu pemerintah daerah melalui ekspose program kerja para SKPD untuk memecahkan permasalah an dan solusinya yang kemudian dipublikasikan kepada jajaran wartawan PWI dari media cetak, elektronik, dan online. “Setidaknya membantu mensosialisasikan kepada masyarakat luas, tentang program unggulan yang ada pada masing-masing satker. Saya mengucapkan terima kasih kepada PWI Pringsewu,” ujarnya, saat menghadiri audensi yang digelar di RM. Sela Pagelaran. Dia meminta PWI Pringsewu meneruskan Diskusi Bincang Jumat tersebut secara rutin dan bergiliran dengan mengundang dari SKPD di lingkungan Pemkab Pringsewu, kendatipun pihak pemkab juga secara bulanan selalu rutin menggelar rakor kepada para SKPD tersebut. Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Pringse wu dalam melaksanakan kegiatan pemerintahan nya butuh dan memerlukan banyak masukan dari seluruh elemen masyarakat, termasuk wartawan PWI dalam membantu pemerintah daerah dalam menyebar luaskan informasi berbagai kegiatan pemerintahan maupun pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Sebab pembangunan akan berhasil manakala semua elemen bisa satu visi, dan tidak membesar kan ego masing-masing. “Semoga sinergitas yang telah terjalin antara pemkab dan jajaran PWI Pringsewu dapat terus ditingkatkan demi kemajuan pembangunan di Kabupaten Pringse wu,” ujarnya. Dia juga mengapresiasi program lain dari PWI Pringsewu diantaranya mensosialisasikan UU Pers dan Kode Etik Jurnalistik serta bagaimana cara menghadapi oknum wartawan, kepada para kepala pekon dan kepala sekolah.”Program sosialisasi ini juga terus dijalankan,” katanya. Sedang terkait akan digelarnya pesta demokrasi Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu
pada Rabu, 15 Februari 2017., Yudha Setiawan juga meminta kepada wartawan PWI agar dapat menjaga kondusifitas dan memberikan informasi secepatnya jika menemukan permasa lahan dilapangan.”Kami butuh bantuan informasi dari kawan-kawan wartawan,” katanya.
PRINGSEWU tt
7
Plt Bupati Pringsewu Apresiasi Program PWI
Sementara itu Kapolres Tanggamus-Pringse wu AKBP Ahmad Mamora juga meminta jajaran wartawan PWI turut berperan aktif untuk menjaga keharmonisan dan kondusifitas melalui pemberitaan dan karya jurnalistiknya untuk menampik fenomena yang ada saat ini.
DLH Pringsewu Bersihkan Sungai
Dia mengharapkan, semoga pelaksanaan Pilkada di Pringsewu akan berjalan lancar, sukses dan aman tanpa menimbulkan permasa lahan. “Peran media sangat penting dalam menyajikan pemberitaannya,”ujarnya. Sebelumnya Ketua PWI Kabupaten Pringsewu,
Pringsewu, FAKTUAL - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pringsewu melalui Program Kali Bersih,(Prokasih) membersihkan sungai yang berada di Jalan KH Kholik samping Tugu Pemuda dan Jalan Kenangan 2, kecamatan Pringsewu yang penuh sampah dan menimbulkan bau menyengat serta mengganggu pejalan yang melintas. Bidang Pengelolaan Sampah dan Pengen dalian Pencemaran Sungai, Eka Angkasawan mengatakan, Program Prokasih yang dibentuk tahun 2017 melalui SK Bupati rencananya akan bergerak di bidang kebersihan sungai serta lingkungan yang bekerja sama dengan masyarakat serta memberikan percontohon akan pentingnya kebersihan baik di lingkungan atau sungai yang dekat dengan pemukiman masyarakat. Menurut dia, sungai yang melintas di dekat Tugu Pemuda ini sering kali sampah terhambat dan selalu macet karena di bawah jembatan tersebut banyak melintang pipa air PDAM yang mengganggu aliran sungai,sehingga sampah
Budi Karyadi menuturkan, anggota wartawan PWI Pringsewu ada 30 orang dan yang sudah lulus uji kompetensi sekitar 80 persen. Bahkan semenjak berdirinya Kabupaten Pringsewu 7 tahun lalu, antara PWI dan Pemkab Pringsewu selalu bersinergi. Sedang dalam hitungan hari di Pringsewu akan berlangsung pilkada, maka pihaknya siap mengawal untuk turut mensukseskannya. “Jajaran kami siap mengawal suksesnya pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu melalui pemberitaan yang berimbang sesuai dengan kode etik jurnalistik,” kata dia. Hadir pada audensi itu, Asisten I Zuhairi, Kabag Bina Hubungan Masyarakat dan Protokoler Yanuar Haryanto, Kabag Umum Maskur serta sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pringsewu. (PRI)
selalu berhenti mengakibatkan menumpuk serta menimbulkan bau tak sedap di jembatan Kali Tugu Pemuda. Wiwit Sutriono, kepala Bidang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun B3 Pringsewu mengatakan,melalui Prokasih ciptakan lingkungan dan sungai yang selalu bersih serta melalui program ini masyarakat diajak untuk peduli lingungan sehingga ke depan semua program dapat berjalan dan bermanfaat. Dia mengatakan, para tenaga kerja honorer yang di-SK-kan bupati tahun 2017 untuk melakukan pekerjaan membersihkan sampah sungai yang ada di wilayah Pringsewu,dan itu direkrut kusus untuk berkerja di bagian sampah sungai atau bagian yang kotor-kotor dan berbau. Sementara Agus (45), warga Pringsewu Barat yang bekerja sebagai tukang ojek dan selalu menunggu penumpang di areal Tugu Pemuda senang karena semenjak adanya tim Prokasih yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup selalu membersihkan sampah yang sering menyumbat dan bau kurang sedap. “Kami berharap jangan hanya sesekali saja untuk mengangkat sampah yang menyumbat di sungai, minimal sekali dalam seminggu,” katanya. (PRI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
PRINGSEWU
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017 Pringsewu, FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu mengakhiri tahapan sosialisasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu 2017 dengan menggelar kegiatan yang dikemas dengan aksi Mengamen Demokrasi, di simpang empat lampu merah Pasar Induk Pringsewu, kemarin. Ketua KPU Kabupaten Pringsewu, Andoyo mengatakan, Nngamen Demokrasi tersebut selain menampilkan badut si-Balu (Bambu Pemilu) juga menampilkan grup musik Pring Laras, salah satu grup musik tradisional yang semua terbuat dari bambau. “Namun ngamen ini bukan untuk mencari sumbangan atau meminta sesuatu dari para pengguna jalan,” katanya. Tetapi malah sebaliknya, jajaran KPU Pring sewu membagikan setangkai bunga kepada pengguna jalan raya juga membagikan selebaran kertas yang bertuliskan himbauan untuk mengingatkan kepada masyarakat Pringsewu bahwa pencoblosan dilakukan Rabu,15 Februari 2017. Di samping itu selebaran berisikan gambar ketiga pasangan calon bupati dan wakil bupati Pringsewu, nomor urut (1) Ardian Saputra-Dewi Arimbi, nomor urut (2) SujadiFauzi dan nonor urut (3) Siti RahmaEdi Agus Ya n t o . “Kami
jajaran KPU secara b e r g a n t i a n melak ukan orasi terkait pelaksanaan pilkada Pringsewu yang tingga beberapa hari lagi,” katanya.
8
KPU Pringsewu Tutup Sosialisasi Pilkada Menurut dia. Ngamen Demokrasi merupakan akhir dari pada tahapan sosialisasi yang di gelar KPU Pring sewu. Dengan harapan melalui aksi ngamen ini dapat lebih mengingatkan kembali kepada masyarakat agar jangan lupa pada pelaksanaan pilkada 15 Februari 2017. “Semoga partisipasi pemilih akan lebih meningkat,” katanya. Dia menghimbau warga pasar dan pengguna jalan yang mempunyai hak suara memilih
agar jangan mencoba mengikuti transaksional dengan hanya diberikan imbalan uang yang tidak seberapa atau sesuatu barang, lalu dirayu untuk memilih pasangan calon tertentu. “Sebab hal itu akan sangat berbahaya, nanti akan terkena tindak pidana baik bagi yang menerima maupun yang memberinya. Itu namanya Money politik, maka harus dihindari,” katanya. Menurutnya, untuk menjadi pemilih cerdas pemimpin Kabupaten Pringsewu periode 20172022 di antaranya tidak terpengaruh tergoda rayuan dan iming-iming pemberian sesuatu oleh paslon atau tim suksesnya. Tetapi harus
kenali dulu para calon serta apa visi-misinya. “Setelah memahami semua, silahkan coblos sesuai hati nurani. Semoga benar-benar menghasilkan pemimpin Pringsewu yang berkualitas dan berintegritas,” katanya. Sementara Komisioner Sofyan Albar Budiman pada orasinya juga mengharapkan warga pengguna jalan dan Pasar Pringsewu yang mempunyai hak suara di antaranya sudah terdaftar pada Daftar Pemilih Tetap (DPT), warga berpenduduk Pringsewu dan memiliki KTP elektronik ataupun ada keterangan sudah melakukan perekamab di Disdukcapil setempat. (PRI)
Eksekutif Tanggapi Pemandangan Umum Fraksi Pringsewu, FAKTUAL - Rapat paripurna DPRD Pringsewu dengan agenda tanggapan Bupati Pringsewu atas Pemandangan Umum Fraksi-fraksi atas Ranperda Tentang Perubahan atas Perda No.14/2011 tentang Retribusi Izin Gangguan, Ranperda Perubahan atas Perda No.12/2011 Tentang Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan, dan Ranperda Tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah, digelar di gedung DPRD setempat, Selasa (7/2). Rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Sg.Nainggolan dan Stiyono dihadiri Sekretaris Kabupaten Pringsewu Budiman mewakili Bupati Pringsewu, serta seluruh jajaran pemkab, DPRD dan muspida. Membacakan sambutan tertulis Bupati Pringsewu Yuda Setiawan, Sekkab Pringsewu Budiman mengatakan Pemerintah Kabupaten Pringsewu melalui SKPD terkait berusaha semaksimal mungkin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat terkait Pelayanan Persampahan dan kebersihan sehingga secara bertahap akan dilakukan pembenahan terhadap TPS dan TPA yang ada agar dapat optimal beroprasi sehingga dapat melayani masyarakat. Hal tersebut menanggapi Fraksi Partai Golkar terkait Ranperda Perubahan atas Perda No.12/2011 Tentang Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan. Sedangkan atas pemandangan umum dari fraksi PAN, Fraksi F-KPI, Fraksi PDI-P, Fraksi Demokrat Nasional Kebangkitan, dan
Fraksi Gerindra, bahwa hal ini merupakan salah satu upaya pemerintah memaksimalkan potensi PAD dari sektor Retribusi Pelayanan Persampahan / Kebersihan. “Pemerintah Kabupaten Pringsewu pada saat ini sudah memiliki Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) di Kecamatan Pringsewu, Pagelaran dan Gadingrejo, dan pada tahun ini rencananya akan ditambah 2 kecamatan lagi yang memiliki TPS sementara dan secara bertahap akan berupaya semaksi mal mungkin untuk kecamatan lainnya guna memiliki TPS di tahun berikutnya. Pemkab melalui satker terkait telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pena
nganan sampah, sehingga masyarakat dapat lebih mengetahui jenis dan cara penanganan sampah tersebut,” katanya. Terkait Ranperda Tentang Perubahan atas Perda No.14/2011 tentang Retribusi Izin Gangguan, bahwa Perda 14/2011 tentang Izin Gangguan telah dilaksanakan dengan baik oleh Pemerintah Daerah maupun oleh pelaku usaha dengan adanya peningkatan kesadaran pelaku usaha dari tahun ke tahun untuk mengurus izin gangguan sebagaimana diketahui dalam kurun waktu 3 tahun terakhir mengalami peningkatan, dimana pada tahun 2014 ada 781 pengguna, 2015 terdapat 875 pengguna dan pada 2016 ada 895 pengguna,
dan selama kurun waktu 2016 tidak ada pelanggaran oleh pelaku usaha maupun keluhan yang dilakukan oleh masyarakat terkait eksistensi Perda No.14/2011 tentang izin gangguan (HO). Kemudian dengan telah diundangkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri No.19/2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah, dan Perda ini juga sudah dibatalkan melalui Keputusan Gubernur Lampung No.G/373/B.III/HK/2016 tanggal 13 Juni 2016 tentang pembatalan atas Perda Kabupaten Pringsewu No.20/2013 Tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah, Bupati melalui Sekkab berpendapat untuk segera diusulkan untuk dibahas, dikarenakan perda ini sangat dibu tuhkan oleh satker pengelola barang/asset dalam upaya pengelolaan asset agar sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. “Inilah yang menjadi landasan mengapa Pemkab Pringsewu melakukan penggantian dari Perda No.20/2013 tentang pengelolaan Barang Milik Daerah, mengingat penyusunan perda tersebut masih menggunakan acuan dan literatur peraturan lama sehingga harus disegera disesuaikan,” ujar Budiman menyikapi Ranperda Tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah. Selain tanggapan bupati, rapat paripurna juga mengagendakan pendapat bupati atas 3 Ranperda prakarsa DPRD, serta penyampaian 3 Ranperda dari Pemkab Pringsewu. (MADE)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
LAMTENG
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
9
Beras Singkong Lamteng
Siap Go Nasional
Lampung Tengah, FAKTUAL - Inovasi beras singkong yang dikembangkan pemerintah kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah (Lam teng) siap dipasarkan di seluruh Indonesia atau go nasional. Hal ini menyusul adanya kerjasama dengan mini market modern yang akan dijalin bersama Pemkab setempat. Dalam launching beras singkong di Lampung Tengah di Rumah Makan Pindang Sehat Gunung Sugih, Senin, (6/2), Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa mendatangkan langsung Direktur Alfamart pusat Solihin, Wakil Pimpinan Idomaret Lampung Ridwan dan perwakilan PT. Indometro dari kota Metro. Launching diwarnai dengan aksi makan bersama oleh BupatiMustafa bersama seluruh jajaran di lingkungan pemkab Lamteng. Nampak Mustafa menikmati beras sehatku yang komposisinya dari jagung dan singkong. Dimintai tanggapannya, bupati menuturkan rasa beras singkong tak jauh berbeda dengan beras padi, hanya saja teksturnya lebih kenyal dan warnanya kuning muda. “Dalam launching kali ini, saya mendatangkan beberapa perusahaan dan minimarket modern,
ada Alfamart dan Indomaret yang secara terbuka siap memasarkan produk beras singkong Lampung Tengah di seluruh gerai mereka, tak hanya di Lampung tetapi juga di seluruh Indonesia,” ungkapnya. Pihaknya juga akan menggandeng perusahaan Indometro yang selama ini sudah memasarkan produk beras singkong Lampung Tengah di kota Metro. Dengan adanya kerjasama ini diharapkan bisa meningkatkan nilai tambah produk singkong, yang akhirnya berdampak pada perekonomian masyarakat khususnya petani singkong. Dengan anjloknya harga singkong saat ini, beras singkong merupakan solusi efektif membangkitkan potensi tanaman ubi kayu tersebut. Dalam jangka panjang, pengembangan beras singkong hal ini diharapkan bisa berdampak pada kesejahteraan petani singkong di Lampung Tengah. “Sudah saatnya petani kita cerdas, tak hanya mampu menanam, tetapi juga mampu meng embangkan tanaman mereka sebagai produk unggulan yang mempunyai nilai jual tinggi. Akhirnya petani juga tidak risau dengan harga
singkong yang berlaku di pasaran. Kerjasama dengan Alfamart dan Indomaret ini akan kita MoU kan agar memiliki kekuatan hukum,” tandasnya. Rencananya kerjasama ini akan terus dikembangkan ke sejumlah perusahaan dan retail modern lainnya. Pihaknya akan menca nangkan program makan beras sehatku di lingkungan Pemda Lampung Tengah yang diharapkan nantinya akan ditularkan ke masyarakat. Sementara itu, Direktur Alfamart pusat Solihin mengaku apresiasi sekali atas inovasi dan upaya Bupati Mustafa dalam meningkatkan nilai jual harga singkong. Pihaknya terbuka luas untuk bisa memasarkan beras singkong Lampung Tengah di seluruh gerai Alfamart di Indonesia. “Kebetulan di Alfamart sendiri belum ada produk beras dari singkong. Saya rasa ini menjadi potensi bisnis yang sangat menjanjikan. Untuk tahapan mekanisme penjualan, ini akan kami survey terlebih dahulu, khususnya menyangkut lokasi (place), di wilayah manakah yang akan menjadi skala prioritas,” jelasnya.
D e n ga n segala keunggulan beras singkong, ia optimis produk Berasku Sehat, Beras Sigerku, dan Beras Tiwulku dapat diterima di pasaran. Pasar beras singkong ini bisa mengarah pada penderita diabetes, orang-orang yang sedang melakukan program diet, maupun orang-orang yang menjalankan gaya hidup sehat. Senada disampaikan Wakil Pimpinan Idomaret Lampung Ridwan. Pihaknya siap menindaklanjuti kerjasama pemasaran beras singkong di gerai-gerai Indomaret, khususnya di Lampung. Untuk memudahkan pemasaran, menurutnya perlu ada edukasi atau sosialisasi kepada masyarakat terkait bersarnya manfaat beras singkong. “Khususnya pemerintah, harus berperan utama dalam mengenalkan beras singkong ini. Caranya bisa dengan program wajib makan beras singkong di hari-hari tertentu, atau se minar kesehatan terkait manfaat beras singkong. Ini akan menjadi sarana promosi efektif mengenalkan beras singkong ke masyarakat,” jelas Ridwan.(SYAH)
Mustafa Sosialisasikan Ambulan Gratis Lampung Tengah, FAKTUAL - Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa selalu punya cara unik dalam melaksanakan ronda di wilayahnya. Berbeda dengan ronda-ronda pada umumnya, ronda pada Minggu (5/2) dinihari, dilaksanakan dengan mengendarai ambulan ke Kampung Linggapura Kecamatan Selagai Lingga. Langkah ini dilakukan bupati untuk menyosialisasikan ambulan gratis ke masya rakat. Kampung Linggapura sendiri merupakan kampung terujung Lampung Tengah di wilayah barat. Kampung ini berbatasan dengan Lampung Utara dan Lampung Barat. Memimpin rombongan terdiri dari puluhan ambulan, Mustafa mengendarai sendiri kendaraannya dan menempuh perjalanan selama enam jam untuk bisa tiba di lokasi. Perjalanan dimulai pukul 18.30 WIB atau seusai shalat Magrib. Keberangkatan diawali dengan launching program ambulan gratis yang berlangsung di rumah dinas bupati. “Malam ini kita kita sidak aktivitas ronda, sekaligus menyosialisasi kan program ambulan gratis ke warga. Silahkan dimanfaatkan sebaik-baiknya, bebas biaya atau tidak ada pungutan,” jelasnya. Bupati menegaskan ambulan diperuntukan secara gratis. Warga bisa melapor jika terdapat oknum-oknum yang melakukan pungutan. Bupati berjanji akan menindak tegas oknum yang melakukan pungli. “Jika ditarik biaya,
silahkan laporkan. Akan saya tindak tegas,” imbuh dia. Program ambulan gratis disosialisasikan Mustafa di sepanjang perjalanan ronda menu ju Kampung Linggapura. Perjalanan ronda dan penyerahan ambulan juga dimanfaatkan bupati untuk menyapa dan menyambangi warga yang sedang menjalankan jadwal
ronda. Di sela perjalanan Bupati Mustafa menye rahkan langsung satu unit mobil ambulan ke Puskesmas Karang Anyar kepada kepala puskes setempat. Dia berharap ambulan gratis dapat meringankan beban masyarakat. “Mudah-mudahan masyarakat terbantu dengan keberadaan ambulan gratis. Masyarakat
juga semakin mudah mendapatkan pelayanan kesehatan. Saya harap ini dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk masyarakat,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lampung Tengah Khairul Azman menuturkan tahun ini ada penambahan 10 ambulan baru di Lampung Tengah. Masing-masing didistri busikan ke Puskesmas Kalirejo, Puskesmas Rawat Inap Karang Anyar, Puskesmas Binakarya Utama, Puskesmas Bandar Agung, Puskesmas Bandarjaya. Selain itu ke Puskemas Gunung Sugih, Puskesmas Jati Datar, Puskesmas Sri Wijaya Mataram, dan Puskesmas Seputih Mataram. “Armada didistribusikan secara bertahap, malam ini akan didistribusikan ke Puskesmas Karang Anyar. Ambulan ini dimanfaatkan secara gratis untuk kepentingan masyarakat,” katanya. Penambahan armada baru ini merupakan hasil dari realisasi dana alokasi khusus (DAK) 2016 yang diusulkan oleh bupati Lamteng. Tahun 2017, Lamteng rencananya bakal menerima bantuan lagi 3 unit ambulan. Dengan adanya penambahan armada, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan ambulan di Lamteng. “Memang jumlah 38 ini belum memenuhi angka ideal dengan luas wilayah, tapi jumlah ini dinyatakan cukup. Setiap unit ambulan akan didampingi dokter dan perawat. Untuk call centre kami rilis Senin (6/2),” jelas Khairul.(SYAH)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
RAGAM 10
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
PWI Lamsel Jalin Kemitraan dengan PT BBJ Lampung Selatan, FAKTUAL - Pengurus Persatuan Wartawan Indonsia (PWI) Kabu paten Lampung Selatan (Lamsel) melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Pelabuhan PT Bandar Bakau Jaya (BBJ) di Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Jumat (10/02). Ketua PWI Lamsel Alpandi mengatakan, kunker itu merupakan upaya menjalin kemitraan kerja dengan berbagai elemen di kabupaten setempat. “Kunker ini salah satu upaya kami menjalin sinergi dengan mitra kerja untuk memaksi malkan program kerja PWI dalam mendukung suksesnya pembangunan di Kabupaten
Lamsel,” kata Alpandi. Dia berharapmelalui kunker tersebut, kemitraan antar PWI dan PT BBJ akan semakin baik untuk mendukung program pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten (pemkab) Lamsel. Manager Eksternal PT BBJ, Tantang Rohadi menyambut baik kunker pengurus PWI tersebut. Menurut dia, jalinan kerjasama antara PT BBJ dan PWI Lamsel harus lebih diting katkan. Pada kesempatan itu, Tatang juga menutur kan secara singkat perjalanan PT BBJ hingga
menjadi satu-satunya perusahaan penyebera ngan swasta di Lampung, bahkan Indonesia. Dia menerangkan, PT BBJ adalah perusa haan yang bergerak di biddang jasa penyebe rangan angkutan dan berdiri sejak tahun 2011. Saat ini, PT BBJ memiliki dua pelabuhan induk, di Bakauheni Lamsel dan Cilegon, Banten. PT BBJ juga telah mengantongi izin Badan Usaha Pelabuhan (BUP) dari Kementerian Perhubungan. Setiap hari perusahaan yang berdiri di atas lahan seluas 15 hektare tu, melayani lima sampai enam trip penyeberangan dari
Bakauheni ke Cilegon atau sebaliknya. “Di sni terdapat pos polisi yang dijaga sekitar tujuh orang personel. Mereka juga melakukan pemeriksaan kendaraan yang akan menyebrang, guna antisipasi penyelun dupan barang-barang illegal seperti narkoba. Kami menyiapan fasilitas demi kenyamanan pengguna jasa penyebrangan, seperti tempat istirahat, kantin, musholla bahkan menggu nakan mesin cuci secara gratis,” tuturnya. Tatang berharap keberadaan Pelabuhan PT BBJ dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat Lamsel, khususnya di wilayah Kecamatan Bakauheni. (RED)
Mesuji Juga Punya Wisata Jalan Rusak Mesuji, FAKTUAL - Setelah aksi remaja positif di Lampung Timur mengkritik jalan rusak lewat “promosi lokasi wisata baru Jeglongan Sewu”, kini giliran remaja di Mesuji yang meng hebohkan media sosial di Bumi Ruwa Jurai. Aksi para remaja di Lamtim dan Mesuji mempunyai tujuan yang sama, yakni mengkritik buruknya infrastruktur jalan. Postingan yang diunggah akun Facebook Yuan Mesuji menghebohkan jagat medsos di Lampung, beberapa hari terakhir. Di postingan itu terdapat foto dan video nan kocak yang bertujuan menggugah perhatian pemerintah tentang kondisi jalan. Postingan itu memang bukan yang pertama. Pekan lalu, sejumlah remaja di Lamtim yang tergabung dalam Remaja Positif melakukan hal serupa. Mereka mempromosikan “lokasi wisata baru” yang disebut Jeglongan Sewu. Dinamai Jeglongan Sewu karena jalan di Sekampung, Lamtim, rusak parah. Aksi itu kemudian diposting di
medsos dan menjadi viral. Terinspirasi dari Remaja Positif Lamtin, sejumlah anak muda di Mesuji melakukan aksi kritik yang sama. Mereka berdiri dan duduk di beberapa titik jalan dan jembatan rusak seraya memegang poster-poster dari kertas karton. Jika di Lamtim kawasan jalan rusak disebut Jeglongan Sewu, lantas sebutan apa yang disematkan di Mesuji? (TAB)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
RAGAM
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
11
Mukhlis Ikut Jalan Sehat HUT PGRI Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat, Mukhlis Basri dan kepala SKPD, kepala sekolah, kalangan pelajar, dan warga ikuti jalan sehat dalam rangka HUT PGRI di Kecamatan Sekincau, yang dimulai dari SMAN 1 Sekincau dan garak akhir di MA Nurul Iman kecamatan setempat, kemarin. Menurut Mukhlis, kegiatan tersebut sebagai upaya untuk menyehatkan masyarakat dan kepribadian. “Saya berharap kepada masyarakat
untuk mengikuti jalan sehat ini dengan baik, tidak perlu cepat-cepat tetapi santai bersamasama.”. “Saya ingatkan kepada masyarakat sebentar lagi, tepatnya tanggal 15 Februari, kita akan menggunakan hak pilih ,saya minta warga mempergunakan hak pilihnya sesuai hati nurani masing-masing,” katanya. Menurut dia, pilkada merupakan hak semua orang untuk memilih siapa yang terbaik menurut
hati masing- masing dan diharapkan tidak ada kerusuhan karena perbedaan.Sementara itu, jalan sehat tersebut juga menyediakan berbagai hadiah di antaranya, sepeda, kulkas, dan hadiah utama berupa sepeda motor diraih siswi SMAN 1 Sekincau (ADI)
Pokjanal Posyandu Dua Kecamatan Gelar Rakor Lampung Barat, FAKTUAL - Pokjanal Posyandu Kecamatan Sukau dan Keca matan Lombok Seminung, Kabupaten Lampungt Barat (Lambar), menggelar rapat koordinasi yang dihadiri bupati setempat, Mukhlis Basri, belum lama ini. Selain menghadiri rakor tersebut, Mukhlis juga melantik anggota LHP serta pengurus Majlis Dzikir. Menurut dia, dengan adanya rakor dan pelantikan tersebut diharapkan ke depan akan lebih baik dan honor mereka akan dinaikkan sebagai penambah semangat bekerja. “Saya rasa sudah sewajarnya honor para kader Posyandu dinaikan karena mereka telah lama bekerja,” katanya. “Saya berharap majelis taklim lebih
aktif serta meningkatkan iman dan taqwa dan pembinaan generasi muda. Dengan terbentuknya Majelis taklim Baitul. Mukhlisin akan memberikan kontribusi yang baik bagi keluarga kita terutama anak muda dalam membentuk akhlak,” ujarnya. Dia mengatakan, pembangunan yang ada di Lambar bukan hasil kerja keras pimpian, tapi merupakan hasil bersama seluruh komponen yang ada. “Saya berpesan kepada semua masyarakat tepatnya pada 15 Febuari mendatang akan menggunakan hak pilih, gunakan hak pilih sesuai hati nurani masing-masing kemudian jangan ada permusuhan antarmasyarakat tepat aman damai dan jalin tali silaturahmi yang baik,” ujar dia. (ADI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
TUBABA
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
12
KPU Tubaba Gelar “Nglukhih Dodol” Demokrasi Tulangbawang Barat, FAKTUAL - Sebagai upaya memaksimalkan pemilih sesuai target, pada pelihan kepala daerah (pilkada) 15 Februari mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tulangbawang Barat menggelar Nglukhih Dodol (ngaduk dodol) Demokrasi. Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Tiyuh Kibang Trijaya, Kecamatan Lambu Kibang, Selasa (7/2) kemarin diikuti 18 peserta berasal dari 6 kecamatan yang berada di wilayah utara Kabupaten Tulangbawang Barat. Antara lain: Kecamatan Lambukibang, Kecamatan Gunungterang, Kecamatan Gunungagung, Kecamatan Way Kenangga, Kecamatan Batu Putih, dan Kecamatan Pagardewa. Setiap kecamatan mengirimkan 3 kelompok peserta lomba. Ketua KPU setempat, Ismanto mengatakan, acara tersebut sebagai kiat mensosialisasikan dan memberikan informasikan kepada masyarakat tentang tahapan pilkada, segaligus memberi tahu kepada masyarakat untuk hadir ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk menentukan hak pilih, pada 15 Februari mendatang. “Kalau biasanya seperti yang sudah kita lakukan yakni sosialisasi dengan formil dengan tatap muka, diisi dengan materi oleh narasumber dan komisioner, serta membagikan stiker ataupun kertas sosialisai. Namun, yang kali ini kita buat agak sedikit unik. Namun tidak mengurangi maksud semangat dan makna yakni Sosialisi untuk menyukseskan hajat pesta demokrasi yakni Pelilihan Kepala daerah dan wakil kepala daerah Tulangbawang Barat. Dia mengajak dan menghimbau masyarakat Tulangbawang Barat, khususnya yang berada di 6 kecamatan wilayah Utara Tulangbawang Barat itu dapat datang dan mengajak seluruh keluarganya yang sudah terdaftar di Daftar Pemilih Tetap untuk dapat datang dan berbondong-bondong mengunakan hak pilihnya.
Masyarakat yang cinta dan merasa memiliki Tulangbawang Barat, mari jangan golput, mari kita datang ke TPS untuk nyoblos dan mengunakan hak pilih kita pada tanggal 15 Februari 2017 yang akan datang. Mari kita gunakan hak pilih kita, untuk memilih pemimpin Tulangbawang Barat lima tahun kedepan. Kabupaten Tulangbawang Barat memangil bapak ibu saudara sekalian untuk menyalurkan hak demokrasi sebagai sarana kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpin. Kabupaten Tulangbawang Barat membutuhkan partisipasi anda untuk datang menyoblos ke TPS pada 15 Februari mendatang. Sebab satu suara sangat berhargs merupakan penentu Tulangbawang Barat lima tahun kedepan. Selaim itu, kata dia, kegiatan tersebut untuk memupuk semangat kebersama, bahu membahu menuju masyarakat sejahtera dan damai. “Harapan saya agar semua warga dapat mengeluarkan hak pilih dan tidak golput,” katanya. Menurut Ketua Tim Juri yang juga tim penggerak PKK Ny. Eli, penilayan bukan hanya rasa. Namun, kebersihan, keterampilan dan kekompakan juga menjadi prioritas penilayan. Satu demi satu tim juri mencicipi dodol dengan rasa dan aroma yang berpariasi dari masing-masing kelompok. Hasil penilayan juri menatapkan juara pertama diraih oleh Kecamatan batu putih tiga. Sedangkan juara ke dua dimenangkan lambu kibang tiga, dan juara ketiga Kecamatan Pagardewa satu. Serta juara harapan satu dua dan tiga, yakni Kecamatan Gunungterang satu, Way Kenangga dua dan Kecamatan Gunung Agung tiga. Semua pemenang diberikan uang pembinaan.
Lomba yang digelar di lapangan tiyuh Trijaya, Kecamatan Lambu Kibang, Selasa (7/2/2017). Selain Ketua KPU juga hadir, Sekretaris KPU dan Komisioner KPU, Camat Lambu Kibang, PPK dan PPS berasal dari 6 Kecamatan, Jajaran anggota kepolisian, Tokoh masyarkat, tokoh adat dan tokoh pemuda. (HER)
Calon Wakil Bupati Sebar Ikan Patin Tulangbawang Barat, FAKTUAL - Calon Wakil Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Fauzi Hasan menebar 200 kg ikan patin di embung di Tiyuh Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, kemarin. Ratusan warga termasuk anggota Pemuda Pancasila, kepalo Tiyuh Pana ragan turut menyaksikan tabor ikan tersebut. Warga tampak gembira lantaran diperbolehkan mancing secara gratis. Kepalo Tiyuh Panaragan, Zaibun mengatakan, kehadiran calon wakil
bupati di embung tersebut sengaja di undang pada kegiatan yang digelar atas kerja sama denganPemuda Pan casila setempat. “Kami juga mengundang seluruh warga. Ini sebagai peresmian penggunaan embung,” katanya. Selama ini embung tersebut tidak pernah didatangi pemancing dari tiyuh lain. Padahal, embung bukan hanya untuk warga tiyuh setempat tapi untuk umum, khususnya wilayah Tulangbawang Barat. (ZAINAL)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
TUBABA
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017 Tulangbawang Barat, FAKTUAL - Guna menyerap aspirasi masyarakat dan mengevaluasi program pembangunan yang akan dan telah dilaksanakan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) di Balai Tiyuh Penumanganbaru, kemarin. Menurut Camat Tulangbawang Tengah, Nurmuhammad, tema kegiatan “Pembangunan Infrastruktur dan Pelayanan Masyarakat dalam Peningkatan Perekonomian Rakyat.” Dia mengatakan, acara tersebut untuk mela porkan hasil pembangunan tiyuh dan kelurahan, baik yang telah terlaksana maupun yang sedang diajukan. Anggota DPRD dapil 1, Ponco Nugroho mengakui sudah banyak menerima proposal dengan usulan dari segala pihak khususnya kepalo tiyuh khusus dalam pembangunan . “Sudah kami telaah dan kami survei, semua akan direalisasikan namun sacara bertahap. Selain itu juga kita patut bangga karena kabupaten ini terletak di Kecamatan Tulangbawang Teng ah,”ujarnya. Dia mengatakan, di kabupaten itu juga masih banyak desa kantong, dengan penduduk beragam, padat dan sedikit hal ini yang menjadi PR bersama. “Kami akan masukan atau dijadikan satu dengan tiyuh yang terdekat. Semua untuk mempelancar atau memudahkan pembangunan, ke depannya rencana kami dalam pembangunan tahun ini
Tulangbawang Tengah Adakan Musrenbang
akan kami coba kawal.” “Saya berharap kepada kepalo tiyuh jika ingin mengusulkan sesuatu dalam hal pembangunan dapat membuat proposal yang di tujukan ke DPR dapil 1. Saya juga berharap semua kepalo tiyuh mendukung segala pembangunan karenaTtubaba sudah banyak yang melirik,” katanya. Sementara itu, Penjabat Bupati setempat, Adeham dalam sambutan tertulisnya mengata kan, mekanisme itu merupakan proses perwujud
Kader Nasdem Tubaba Diminta Menangkan Umar-Fauzi Tulang Bawang Barat, FAKTUAL – Pengurus dan kader Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Tulang Bawang Barat (Tubaba) diinstruksikan untuk tidak golput dan mencoblos Umar AhmadFauzi Hasan pada 15 Februari 2017 mendatang. Hal itu ditegaskan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Provinsi Lampung, Mustafa, SH, MH pada acara konsolidasi dengan pengurus Partai Nasdem Tubaba di Kantor Nasdem, Kelurahan Panaragan Jaya, Tulang Bawang Tengah, Rabu (8/2). Tidak hanya itu, para pengurus, kader dan simpatisan partai tersebut juga diminta bekerja all out mengajak masyarakat di tingkat kecamatan hingga ke tiyuh-tiyuh, bshkan sampai ke rt rt, dan mensosialisasikan agar masyarakat mencoblos Umar Ahmad-Fauzi Hasan. “Calon Bupati dan Wakil Bupati Tubaba ini hanya satu yakni Umar Ahmad-Fauzi Hasan, jadi berikan garansi kepada mereka bahwa Nasdem ikut berjuang memenangkan beliau,”kata Mustafa. Menurutnya, untuk membesarkan Partai dan dikenal masyarakat tidaklah sulit, yang terpenting para pengurus dan kader partai mau berjuang dan berkorban dengan sungguhsungguh untuk membesarkan partai ini. “Buat gebrakan di tiap-tiap kecamatan setiap harinya, blow up di media Nasdem bergerak, berjuang ikut mensukseskan Umar-Fauzi,” katanya. Dalam upaya memenangkan Umar AhmadFauzi Hasan, lanjut dia, selain terus melakukan
13
sosialisasi kepada masyarakat di 9 kecamatan se-Tubaba, Nasdem juga telah membentuk sebanyak 553 orang saksi yang ditempat di tiap-tiap TPS satu orang saksi, selain itu Nasdem juga di percayakan oleh Koalisi Tubaba Bersatu untuk menjadi (saksi dalam) di 15 tiyuh di Tuba ba.”Para saksi ini bekerjanya tidak hanya menjadi saksi selama satu hari pada hari H pencoblosan akan tetapi sejak dibentuknya mereka juga bekerja mengajak dan mensosialisasikan agar masyarakat tidak Golput, datang ke TPS dan memilih mencoblos Umar Ahmad-Fauzi Hasan. Sehingga kedepan tercipta demokrasi yang lahir dan tumbuh atas kesadaran masyarakat,” ujarnya. Mustafa berharap, walaupun Kabupaten Tubaba hanya memiliki satu pasang calon, masyarakat jangan sampai banyak yang tidak ikut berpartisipasi dalam pilkada dengan tidak datang ke TPS artinya tidak mencoblos.”Inilah harapan kita, ketika Partai Nasdem mengusung pasangan calon Umar-Fauzi maka kita all out memenangkan beliau,”tukasnya. Selain rakor memenangkan Umar-Fauzi kata dia, rakor tersebut juga untuk melakukan penguatan struktur di Kabupaten Tubaba serta menyusun kepengurusan kedepan sehingga nanti dalam pelantikan kepengurusan DPD Partai Nasdem Tubaba sudah memiliki struktur yang baik, hebat, dan struktur yang sehat,”Kita akan membentuk program yang namanya Bapak Asuh yang nantinya mereka menjadi caleg-caleg unggul yang menjadi harapan dan cita-cita masyarakat Tulangbawang Barat. (HER)
an dari partisipatif yang kemudian didiskusikan dalam kerja yang dipadukan dalam Musrembang ini. “Berbicara masalah pembangunan dengan melihat APBD yang disusun melalui pendekatan secara pro rakyat, belum bisa mencukupi.” “Berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan kabupaten ini sudah dirasakan bersama. Yang harus diperhatikan, bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, perekonomian, dan bidang keamanan,” katanya. (HER)
Pemkab Tubaba Gelar Doa Bersama Tulangbawang Barat, FAKTUAL Demi suksesnya pemilihan kepala daerah (pilkada) 15 Februari mendatang, Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar doa bersama, di Aula Utama Kantor Bupati setempat, kemarin malam. Hadir pada kegiatan itu, tokoh adat, tokoh pemekaran kabupaten, para pejabat di lingkup pemkabt, serta warga Kecamatan Tulangbawang Tengah. Pejabat (Pj) Bupati setempat, Adeham mengatakan, doa bersama tersebut dilak sanakan untuk mendoakan pilkada aman, damai, sukses, dan masyarakat yang mempunyai hak pilihnya berbondongbondong ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya dengan mencoblos calon pemimpin
yang mereka harapkan. “Adanya pemimpin sangat penting, dan kita mempunyai keinginan yang sama yakni ingin memiliki pemimpin yang amanah dan melanjutkan pembangunan Tubaba untuk ke depan. Jadi, ayo masyarakat yang mempunyai hak pilihnya datang ke TPS untuk mencoblos pasangan calon,” kata dia. Adeham mengatakan, Kabupaten Tubaba saat ini membutuhkan pemimpin yang dapat membangun dan menjadi pemimoin yang amanah yang bisa mengayomi, dan mensejahterakan masyarakat,”Semoga Kabupaten Tubaba senantiasa sejuk, aman, sejahtera seperti apa yang diharapkan,” katanya. (HER)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
TUBA
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
Tulangbawang, FAKTUAL - Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi,SH mengajak dan menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tulang Bawang untuk dapat meng gunakan hak pilihnya dalam pelaksanaan Pilkada Tulang Bawang Tahun 2017. Plt. Bupati berharap pada pemungutan suara Pilkada yang dijadwalkan dilaksanakan 15 Februari 2017 mendatang, semua masyarakat yang memiliki hak pilih, dapat mendatangi tempat pemungutan suara di wilayahnya masingmasing. “Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat menggunakan hak pilih pada pemung utan suara Pilkada Tulang Bawang 15 Februari mendatang, serta marilah selalu kita jaga situasi kondusif, aman, damai dan tertib, untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan Pilkada Tulang Bawang,” himbau Plt. Bupati Rimir Mirhadi yang disampaikannya disela-sela acara peresmian hasil pembangunan Gerakan Serentak Membangun Kampung (GSMK) di wilayah Kecamatan Gedung Aji, Selasa, 7 Februari 2017. Menghadapi pelaksanaan Pilkada, pada kesempatan itu Plt. Bupati juga menekankan kepada seluruh aparatur, Camat, Kepala Kampung hingga RW/RT, agar tidak menyalahgunakan wewenang dalam Pilkada. Selain Plt. Bupati Tulang Bawang Rimir Mirhadi, pada acara peresmian hasil pembang
14
Plt. Bupati Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih Pilkada
unan infrastruktur kampung melalui program GSMK di Gedung Aji, hadir antara lain unsur Forkopimda dan para pejabat Pemkab Tulang Bawang, serta Camat, Kepala Kampung, BPK, LPM, Pokmas, tokoh masyarakat, dan berbagai elemen masyarakat di kecamatan setempat. Peresmian terhadap hasil pembangunan GSMK yang dibangun tahun 2016 lalu di 10 kampung di wilayah kecamatan Gedung Aji itu, ditandai dengan penandatanganan prasasti peresmian oleh Plt. Bupati Tulang Bawang, yang kemudian diserahkan kepada para kepala
kampung di kecamatan setempat. Berbagai jenis infrastruktur hasil pembang unan GSMK di Gedung Aji yang diresmikan, diantaranya berupa jalan onderlagh, jembatan, talud dan lain-lain, yang diharapkan oleh Plt. Bupati Rimir Mirhadi dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat, serta dapat dijaga dan dirawat dengan sebaik-baiknya. “Atas hasil pembangunan infrastruktur yang telah dibangun melalui program GSMK, saya pun menyampaikan rasa bangga dan meng ucapkan terima kasih atas kerjasama semua
pihak, Camat, Aparat Kampung, Pokmas dan seluruh masyarakat, dalam berpartisipasi mendukung kesuksesan program GSMK,” ujarnya. “Ke depan, saya juga berharap agar aparat kampung dan masyarakat dapat terus membe rikan dukungan dan partisipasinya, dalam mensukseskan berbagai program pembangunan, demi meningkatkan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Kabupaten T u l a n g Bawang,” imbuh Plt. Bupati R i m i r Mirhadi. (MUHTAR)
KAMPUNG BUMI DIPASENA JAYA
Membangun Swadaya Hingga Mewujudkan Pelayanan Gratis Tulangbawang, FAKTUAL - Di Kabupaten Tulang Bawang, di tengah upaya pembangunan kampung yang dalam beberapa tahun terakhir digencarkan oleh Pemerintah Daerah, geliat pembangunan salah satu kampung yang dapat dijadikan inspirasi maupun contoh positif bagi kampung lainnya, yaitu adalah Kampung Bumi Dipasena Jaya Kecamatan Rawa Jitu Timur. Berdiri sejak tahun 1991, Kampung Bumi Dipasena Jaya yang merupakan daerah pertambakan udang blok 6 dan 7 eks perusahaan Dipasena, memang pernah mengalami masa pasang surut kemajuan. Dulu, ada masa kejayaan, ada masa krisis dengan perusahaan, dan kini adalah masa dimana kampung ini sedang bangkit lagi pembangunan dan kemajuannya. Progres positifnya sudah terlihat saat ini. Sejumlah pembangunan infrastruktur telah dilaksanakan di kampung ini untuk menyediakan fasilitas yang memadai dan bermanfaat bagi masyarakat setempat. Dan yang menarik serta layak diapreseasi, tidak semua sarana tersebut dibangun pemerintah, tetapi juga ada andil besar pemerintahan kampung dan masyarakat setempat untuk berinisiatif menggali potensi kampungnya sendiri untuk berswadaya mandiri membangun kampung. Kepala Kampung Bumi Dipasena Jaya, Nafian Faiz menjelaskan, disamping program pembangunan infrastruktur kampung yang telah digulirkan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, ada sejumlah sarana infrastruktur yang dibangun pemerintah kampung dan masyarakat Bumi Dipasena Jaya secara swadaya. Salah satunya yaitu Jembatan Dipasena Jaya. Jembatan ini dibangun dan dioperasionalkan tahun 2014, sebagai jembatan utama yang menjadi akses satu-satunya jalan
darat masuk ke Kampung Dipasena Jaya, selain melalui jalur air. Masyarakat kampung setempat membangun jembatan ini secara swadaya dengan cara penggalangan dana investasi pembangunan, yang nilainya mencapai hampir setengah milyar. Bahkan dikatakan, penceramah kondang yaitu Ustadz Yusuf Mansur, ikut berinvestasi dalam membangun jembatan ini. Setelah terbangun, jembatan dioperasinalkan dengan cara berbayar. Masyarakat yang melintas menggunakan kendaraan bermotor harus membayar Rp. 2000 untuk sekali lewat, terkecuali anak sekolah digratiskan. Dana yang terkumpul, setelah dikeluarkan biaya untuk perawatan jembatan, penerangan, kebersihan jalan, membayar pekerja, kemudian dikembalikan kepada pemegang Saham (investor), masing-masing RW, dan pemerintahan kampung. “Dengan asumsi pendapatan rata-rata 20 juta saja/ bulan, maka selama 2 tahun sudah break even point, modal sudah balik. Masyarakat bisa membangun hal lain yang berguna bagi masyarakat setempat,” kata Nafian Faiz yang juga merupakan Ketua Perhimpunan Petambak dan Pengusaha Udang Wilayah (P3UW) Lampung, Senin 6 Februari 2017. Adanya kemampuan dari pemerintahan kampung Bumi Dipasena Jaya dalam mengelola potensi wilayahnya dan menggali anggaran pendukung bagi pembangunan kampung secara mandiri ini, juga berdampak positif terhadap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat setempat. Contohnya, pada pelayanan kesehatan masyarakat. Setelah dilakukan perehapan Gedung Posyandu/Pustu, serta menyerahkan sejumlah bantuan peralatan berupa
timbangan bayi, tensi meter, stetoscope, dan Doppler LCD, pada tahun 2017 ini, pemerintah kampung Bumi Dipasena Jaya menggratiskan biaya berobat di Puskesdes/Pustu bagi seluruh masyarakat kampung setempat. “Biaya tersebut dibebankan kepada Anggaran Kampung 2017. Untuk bulan Januari dampak positifnya sudah mulai terlihat dan terasa. Masyarakat mulai berbondong-bondong berobat, yang pada saat belum digratiskan masyarakat yang berobat ratarata 60 orang/bulan, tapi Januari 2017 ini yang berobat di Pustu/ Puskesdes 190 orang. Semoga ini bermanfaat bagi masyarakat,“ terang Kepala Kampung Bumi Dipasena Jaya, Nafian Faiz. Geliat pembangunan di Kampung Bumi Dipasena Jaya lainnya, yaitu terkait upaya pemerintahan kam pung setempat untuk meningkatkan permodalan terhadap Badan Usaha Milik Kampung (BUMKAM), untuk mendukung ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setem pat, yang mayoritas petambak udang. “BUMKAM bertugas untuk menumbuhkembangkan usahausaha rakyat. Untuk itu anggaran Dana Kampung dari tahun ke tahun diupayakan terus ditingkatkan untuk membantu permodalan BUMKAM. Dimasa depan BUMKAM, juga diha rapkan dapat mendukung penuh seluruh kegiatan dan pembangunan di Kampung Bumi Dipasena Jaya,” tandas Nafian Faiz. (MAN TB)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
MESUJI
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
15
Apel Koordinasi Jelang Pilkada Mesuji Digelar Mesuji, FAKTUAL - Apel bersama dalam rangka koordinasi antarlintas sektoral dilaksanakan oleh Polres Mesuji menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabu paten Mesuji pada 15 Februari 2017 mendatang. Apel dilaksanakan di Lapa ngan Nusa Indah, Brabasan, Kamis (09/02/2017) dan diikuti oleh sekitar 500 personil gabungan. Peserta apel terdiri dari anggota Polri, TNI, Satpol PP, Pemadam kebakaran, Dinas Per hubungan, Linmas, dan organisasi masyarakat. Apel tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabu paten Mesuji, Rizal Fauzi, Ketua KPU Kabupaten Mesuji, Saipul Anwar, Danramil
Bank Lampung Beri Beasiswa Pelajar Mesuji
426-01/Mesuji, Mayor Arm. I Ketut Subangga, dan beberapa pejabat Pemkab Mesuji. Usai apel, juga dilakukan pengarahan dan simulasi langsung proses pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS). Kapolres Mesuji, AKBP Purwanto Puji Sutan memimpin apel bersama. Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan bahwa apel tersebut digelar untuk menyelaraskan koordinasi antarlintas sektoral dalam rangka pengamanan pelaksanaan Pilkada. “Saya berharap kepada seluruh aparatur agar dapat menjalankan tugas pokok masingmasing sehingga pelaksanaan pilkada dapat berjalan dengan aman dan terkendali sesuai harapan kita bersama. Saya tidak segansegan akan menindak siapapun yang melakukan tindakan yang dapat mengacaukan pelaksanaan pilkada,” ujarnya. Dikatakannya, di Kabupaten Mesuji ini
Sekda Tempati Kantor Dinas Pertanian Mesuji, FAKTUAL - Sekretariat Daerah (Sekda) Mesuji dipastikan akan menggunakan kantor dinas pertanian di Wiralaga Mulya untuk sementara. Demikian dikatakan oleh Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Mesuji, Ronal Nasution di kantornya, Rabu (08/02/2017). Hal tersebut dikarenakan belum selesainya pembangunan kantor sekretariat daerah. Keputusan itu menurutnya diambil dengan pertimbangan karena pembangunan lokasi kantor sekretariat daerah masih berjalan hingga saat ini sehingga tidak memungkinkan untuk digunakan dalam waktu dekat. Mengenai kapan waktu pemindahan
Mesuji, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Mesuji menyalurkan bantuan beasiswa kepada sebanyak 15 siswa SD, SMP, dan SMA. Bantuan beasiswa tersebut merupakan bantuan dari Bank Lampung dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Bank Lampung. Penyerahan bantuan beasiswa ini dilaksa nakan di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Mesuji, Selasa (07/02/2017) dan diberikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji, Rizal Fauzi, Kepala Cabang Bank Lampung Unit II Tulang Bawang, Ujang Ardan, dan beberapa pejabat pada lingkup Pemkab Mesuji. Ujang Ardan mewakili Bank Lampung berharap bantuan beasiswa ini dapat bermanfaat untuk membantu biaya pendidikan. Dikatakannya pemberian bantuan inimerupakan agenda rutin tahunan sebagai bentuk kepedulian Bank Lampung kepada masyarakat Kabupaten Mesuji
di bidang pendidikan. Lanjutnya, pada tahun sebelumnya, Bank Lampung juga mengadakan kegiatan serupa, tetapi tahun lalu beasiswa hanya diberikan kepada lima siswa. Sedangkan, tahun ini meningkat menjadi sebanyak 15 siswa yang diberikan beasiswa. Masing-masing mendapatkan tabungan pelajar Rp 1 juta, bantuan uang transportasi Rp 200 ribu, dan peralatan sekolah. Sementara itu, Rizal Fauzi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bank Lampung atas bantuan yang telah diberikan. “Saya ucapkan selamat HUT Ke-51 Bank Lampung, dan saya ucapkan apreasiasi atas bantuan beasiswa yang diberikan. Bank Lampung ini banyak mendukung program pembangunan di Kabupaten Mesuji melalui berbagai bantuan,” ujarnya. (TAB)
terdapat total 279 TPS dan di setiap TPS akan ditempatkan satu petugas kepolisian. Sedangkan untuk TPS yang dianggap memiliki tingkat kerawanan yang tinggi akan ditem patkan dua petugas kepolisian. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupa ten Mesuji, Rizal Fauzi menekankan kembali kepada seluruh aparatur pemerintah, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) dan aparatur desa untuk menjaga netralitas. Selain itu, dia juga kembali menghimbau kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya. “Saya minta bagi masyarakat Mesuji untuk datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya pada Pilkada tanggal 15 Februari 2017 mendatang karena akan menentukan nasib pembangunan Kabupaten Mesuji dalam lima tahun kedepan,” ucapnya. (TAB)
kantor, Ronal belum dapat memastikan, masih menunggu arahan dari pimpinan. Hingga saat ini sekretariat daerah masih menggunakan bangunan Kantor Kecamatan Tanjung Raya di Brabasan. “Dengan pertimbangan kondisi yang ada, atas arahan dari Pak Sekda, kantor sekretariat daerah untuk sementara akan menggunakan gedung kantor dinas pertanian di Wiralaga Mulya. Kami bersama Pak Sekda juga telah meninjau lokasinya kemarin (07/02/2017) dan sudah dilakukan pembagian lokasi untuk ruangan pimpinan dan ruangan kantor bagian,” terangnya. (TAB)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
WAYKANAN
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
16
Gubernur Guyur Waykanan Rp68,9 M untuk Perbaikan Jalan
Waykanan, FAKTUAL - Gubernur Lampung M Ridho Ficardo Gubernur Ridho menganggarkan perbaikan jalan Provinsi untuk Kabupaten Way Kanan sebesar Rp68,9 Miliar. Menurut Gubernur sudah sangat optimal setiap tahunnya pemprov menganggarkan untuk Infrastruktur. Hasilnya, lanjut Ridho, perbaikan jalan Provinsi diapresiasi walau diakuinya masih ada yang belum tersentuh namun dipastikan bergiliran menyesuaikan anggaran dan kemam puan Pemprov. Yang ditekankan Ridho saat ini, bahwa masyarakat juga menuntut perbaikan jalan Desa yang menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten. “Hasil survey yang saya lakukan secara internal, saat ini yang cukup tinggi adalah keluhan per baikan jalan Desa yang belum optimal. Pemkab sebaiknya merespon ini, karna sudah saya sampaikan pada rakor Bupati se-Lampung. Bila bisa seiring sejalan, pembangunan infrastruktur bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat manfaatnya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kelancaran berkehidupan sosial,” tekan Ridho, saat memberi arahan pada Rapat Kordinasi Pemerintah Kabupaten Way Kanan, di Halaman Kantor Kecamatan Buay Bahuga, Way Kanan, Minggu (5/2/2017). Ridho menekankan agar para Kepala Daerah, Kadis, dan Apararur Desa harus tau dimana kantong-kantong masalah di daerahnya. “Apakah pendidikan, apakah infrastruktur, apakah kesehatan, bila sudah tahu maka fokuskan untuk menyelesaikan masalah-masalah utama sehingga bisa keluar dari ketertinggalan pada masalah dibidang tersebut,” ujar Ridho.
Untuk itu menurut Ridho diperlukan kerjasa ma dan kekompakan antara Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Desa sehingga kebijakan bisa sesuai dengan harapan masyarakat. “Pemerintah Daerah dan Kepala SKPD bisa mengerahkan Kepala Desa untuk mengetahui masalah di setiap wilayah. Untuk itu Pemkab harus merespon aspirasi Kepala Desa sebagai pemilik wilayah yang mencakup masyarakat hingga tataran bawah, dan Kepala Desa sebaliknya juga harus mendukung penuh pemerintahan yang sedang berlangsung. Sehingga terjadi pemerintahan secara integral sesuai semangat Nawacita membangun Indonesia dari pinggir,” paparnya. Pada bidang pertanian, jelas Ridho, pihaknya terus memfokuskan diri terhadap mandatori Lampung sebagai daerah ketahanan pangan.
Sekolah Rusak
Pelajar Kirim Surat ke Presiden Waykanan, FAKTUAL - ‘’Pak Presiden.... jika hujan sekolah kami bocor. Kami mohon bantu perbaiki sekolah kami. Kami janji akan terus belajar.’’ Demikian sepenggal kalimat meluncur dari surat yang ditulis salah satu siswa sekolah dengan polosnya. Tak beda, siswa lainnya juga mencurahkan harapan dan keinginan mengenai perbaikan sarana dan prasarana sekolah melalui surat yang ditujukan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Puluhan siswa dari MI Al-Husna Kecamatan Kasui Kabupaten Way Kanan Lampung itu masing-masing menulis sepucuk surat di hamparan lantai kelas dengan serius. Eko Prasetyo, pemrakarsa kegiatan literasi menulis surat untuk presiden itu menerangkan, menulis surat adalah salah satu budaya literasi tertulis, yang sengaja dilakukan dan digelar di MI Al-Husna Kasui untuk menuangkan aspirasi. Karena dengan menulis biasanya seseorang bisa menyampaikan pendapat
atau keinginannya dengan leluasa. ‘’Budaya literasi melalui membaca dan menulis adalah bagian dari proses pendidikan. Hari ini anak-anak kami dorong agar dapat menulis surat sebagai budaya tutur secara tertulis untuk menuliskan keinginan dan apa saja tentang harapan-harapan mereka,” ujar Eko Prasetyo, Senin (06/2). Adapun maksud dari anak-anak yang menulis surat untuk presiden ini, lanjut Eko, adalah sarana aspirasi siswa sekolah yang menuntut kelayakan sarana sekolah mereka yang kondisinya sangat miris. ‘’Sekolah ini sungguh memprihatinkan, anak-anak cerita ke saya bahwa buku tulis mereka kerap basah akibat tetesan air jika hujan di sekolah. Mereka juga tidak memiliki perlengkapan alat tulis yang memadai. Baik itu buku bacaan, ruang belajar atau alat olahraga. Bahkan pensil untuk mereka menulis sering dipotong-potong agar sesama siswa yang lain bisa ikut menulis,” tukasnya tokoh
Untuk itu, amanah pemerintah pusat benarbenar ia laksanakan sebaik mungkin yakni menjaga kepercayaan Presiden agar Lampung terus dipercaya sehingga banyak bantuan bisa diturunkan untuk petani Lampung. Untuk itu Ia harapkan kerjasama dari Kabupaten penyangga Pertanian di Lampung khususnya Way Kanan. Apalagi banyaknya masyarakat Lampung yang bekerja disektor pertanian, maka kese jahteraan petani menurutnya akan berdampak besar pada peningkatan kesejahteraan Kabupaten dan Lampung secara umum. Untuk itu Ia bersama tim percepatan pertanian, Pemprov terus merumuskan penyaluran pupuk, pembang unan irigasi, penyediaan bibit, hingga menjaga stabilitas harga sebaik mungkin di Provinsi Lampung. “Hanya saja tantangan kita adalah kebijakan literasi di kabupaten yang berjuluk Bumi Ramik Ragom ini. Eko juga memastikan, bahwa surat yang sudah ditulis oleh para siswa di sekolah tersebut akan dikirimkan ke alamat Istana Negara Presiden di Jakarta. ‘’Seluruh surat dari mereka ini pasti akan saya kirimkan ke Presiden, serta ditembuskan juga kepada Gubernur Lampung. Semoga pemimpin di negeri ini bisa membaca surat dan mengetahui kondisi sekolah di Way Kanan ini,” timpal Eko lagi. Diketahui, Madrasah Ibtidaiyah Al-Husna itu terletak di Dusun Talang Kemiling, Kecamatan Kasui Kabupaten Way Kanan. Lampung. Terdapat 42 siswa di daerah tersebut yang terpaksa belajar di sekolah dengan kondisi mengenaskan. Beberapa dinding sekolah yang terbuat dari papan nampak berlubang disana sini. Kayu tiang penyangga juga telah lapuk karena sejak didirikan tahun 2008 belum pernah ada rehab. Nampak salah satu ruang kelas yang difungsikan juga sebagai ruang kantor, yang atapnya menganga akibat asbes yang pecah dan patah karena tiupan angin. Salah satu guru di sekolah itu, Ahmad Sulaimi menuturkan, sekolahnya belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. Adapun dana BOS dari Kandepag hanya cukup untuk meng-cover biaya ulangan semester, alat tulis habis pakai dan honorium tujuh orang pengajar. ‘’Sudah 9 tahun sekolah ini berdiri namun belum ada sama sekali bantuan untuk perehaban bangunan sekolah. Dulu pernah
impor dari pusat, seperti kebijakan import singkong beberapa waktu lalu. Harga singkong jatuh dan Lampung sebagai daerah penyuplai tapioka terbesar petaninya terpuruk. Ini yang terus saya kejar dan komunikasikan ke Peme rintah Pusat. Dan dilain sisi kita Pemprov terus berupaya memperluas pemakaian dan olahan manfaat produk pertanian sehingga demand akan semakin tinggi,” Jelasnya. Ia berharap, masyarakat bisa mendukung jalannya pemerintahan. Sehingga Pembangunan di Lampung bisa berlangsung secara cepat dan lancar karna mendapatkan dukungan. Pesan Khusus Gubernur untuk Pemkab Way Kanan dan jajarannya pada rakor kali ini salah satunya Ialah secepat mungkin secara bersamasama menaikan angka IPM kabupaten tersebut. (RSD/MAN GS)
diupayakan melalui iuran wali murid namun hanya mampu untuk menambal dinding papan yang lapuk. Masing-masing guru ini juga hanya punya 1 buku pegangan di tiap kelas. Kadang saya hanya sedih merasakan anak-anak yang belajar hanya dengan buku yang cuma itu itu saja,” tutur Ahmad. Ahmad juga mengaku bersyukur, karena sudah dibantu para relawan yang menyum bangkan buku bacaan bagi anak-anak sekaligus menggelar kegiatan menulis surat untuk presiden. ‘’Ini ada 50 buku bacaan untuk anak-anak, dari mas Eko dan kawan-kawan. Hari ini juga anak-anak menulis surat yang sebagian besar isinya mengharapkan kepada Bapak Presiden untuk memperhatikan dan membantu sekolah ini agar kondisinya menjadi lebih baik,” pungkas Ahmad lagi, berharap kepada Jokowi, agar sekolahnya bisa diperbaiki. RSD/MAN GS)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
LAMBAR
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
17
Ekspose Pembangunan RS Mecca Nusantara Lambar Lampungbarat, FAKTUAL - Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Barat Nirlan SH, Asisten II Bidang Perekonomian Sekdakab Lambar Ir. Noviardi Kuswan, PT Mecca Megantara Sejahtera bersama KP3M dan SKPD membahas terkait rencana atau ekspose Proyek Pembangunan Rumah Sakit Mecca Nusantara Kecamatan Waytenong Kabupaten Lambar, di Aula Kagungan pemkab setempat, kemarin. Sekretaris Daerah Nirlan menyampaikan terima kasih kepada PT Mecca Megantara Sejahtera yang telah berinisiatif membangun RS swasta yang merupakan rumah sakit type C pertama di kabupaten itu dan menjadi alternatif masyarakat dalam pelayanan kesehatan.
Dia meminta PT Mecca bersabar mengenai izin pembangunan karena harus melalui proses panjang. Menurutnya pemkab memberikan waktu 14 hari untuk menyeleasikan perizinan tersebut dan semua harus melalui koordinasi antar pihak terkait. “Kami berharap proses perizinan melalui kajian mendalam, sehingga RS tersebut menjadi alternatif masyarakat dalam pelayanan kesehatan,” ujarnya. Di sisi lain, kata dia, keberadaan RS bukan saja dapat meningkatkan SDM kesehatan tetapi juga menambah lapangan pekerjaan. “Berdiri tidaknya RS tergantung kepada PT Mecca. pemda hanya menilai secara intens,
koordinasi yang baik dengan pihak. Lambar rawan gempa, jangan sekali-kali melanggar aturan, perizinan harus lengkap dan sesuai aturan,” katanya Sementara itu Komisaris PT Mecca Megantara Sejahtera, Sukardi mengatakan, kesehatan merupakan kebutuhan masyarakat yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehingga masyarakat pada saat ini terdorong untuk mulai memperhatikan kesehatanya. Tingginya kebutuhan kesehatan mudah terpenuhi jika fasilitas dan lembaga kesehatan tersedia. “Sebagai putra daerah, kami peduli terhadap pembangunan di bidang kesehatan dan akan membangun fasilitas kesehatan di Kecamatan Waytenong. Untuk tahap awal, RS Mecca
dengan data RS meliputi Luas Lahan yang akan di bangun 48.600 M2, luas lantai bangunan RS 9.900,13 M2, jumlah tempat tidur 1 4 1 ,
klarifikasi RS Type C (permenkes No.340-2010, postingan RS +-60 KM dari Liwa +-306 KM dari Bandar Lampung. Aksebilitas terintegrasi dengan jalan negara ruas Bukitkemuning-Liwa yang merupakan akses jalan yang menghubungkan Provinsi Bengkulu dan Sumatera Selatan. Dengan daerah lain yang memungkinkan wilayah Kabupaten Lambar, Pesisir Barat, wilayah Perbatasan Sumsel, wilayah Kabupaten Waykanan, wilayah Kabupaten Lampung Utara, dan perbatasan Kabupaten Tanggamus. Berdasarkan tinjaun jumlah penduduk Kabupaten Lambar tahun 2015 mencapai 293.105 jiwa. Pertumbuhan penduduk priode tahun 2010-2-15 tercatat 1,34 % /tahun dengan
laju pertumbuhan ekonomi sebesar 5,57%. Kecamatan Waytenong sebagai salah satu wilayah Kabupaten Lambar mempunyai jumlah penduduk 33.190 jiwa dengan luasan wilayah sekitar 11.667 hektare. Kepadatan penduduk mencapai 3.515 (2015) jiwa/km2. Berdasarkan kelompok umur mayoritas masuk dalam kelompok umur muda Kabupaten Lambar memiliki karakteristik kependudukan yang expansif dan Kabupaten Lambar memliki 15 kecamatan dan hanya 1 Rumah Sakit Daerah Umum. Selain petani masyarakat Lambar juga berpenghasilan pedagang insdustri kreatif berkebun, karyawan swasta dan wiraswasta posisi pembagunan RS sangat strategis terletak di jalan nasional (lintas Barat Sumatera). (ADI)
Lampung Barat, FAKTUAL - Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Pertanahan (PU-PRP) Lampung Barat (Lambar) menggelar ekspose dua proyek dengan anggaran cukup besar tahun anggaran 2017, di hadapan Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pe mbangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri (Kejari) Liwa, kemarin. Kepala Dinas PU-PRP setempat, Ansari mengatakan, dua proyek pembangunan tersebut, pembangunan jalan penghubung jalur Batubrak-Suoh dengan total anggaran sekitar Rp20 miliar dan pembangunan lanjutan Stadion Bumi Sekala Bekhak dengan anggaran sekitar Rp7 miliar. ”Kami melakukan eskpose untuk melenjelaskan terkait dua proyek tersebut dan kami meminta pendampingan dan juga pengawalan dari TP4D sehingga dalam pelaksanaannya tidak ada masalah,” ujarnya. Dia mengatakan, untuk pembangunan jalur Batubrak-Suoh yang merupakan jalan milik provinsi meliputi kilometer 22 Wayasam hingga Pekon Bumi Hantatai dengan panjang sekitar 19 kilometer. ”Kami juga bersama dengan para kon sultan diminta menjelaskan secara rinci terkait renacana pelaksanaan proyek tersebut. Dan besar harapan kami pihak TP4D bisa merealisasikan dalam peng awasan dan pengawalan sehingga proyek tersebut sukses dan tidak ada masalah di
kemudian hari,” katanya. Sementara itu, Kepala Kejari Liwa Alex Rahman mengatakan, pihaknya telah menerima pemaparan secara rinci dari pihak pememerintah daerah terkait dua proyek yang diminta untuk pengawalan dari pihak TP4D tersebut. ”Karena mereka meminta untuk peng awalan dari TP4D, kami meminta mereka untuk melakukan ekspose dan hasilnya akan kami pertimbangkan terlebih dahulu. Dalam waktu dekat akan kami berikan jawaban kepada pihak pemerintah daerah apakah permintaan tersebut dikabulkan atau tidak,” kata Alex. Menurut dia, jika telah dikaji maka memungkinkan TP4D akan melakukan pendampingan dan pengawalan bahkan melaksanakan rapat teknis secara berkala terkait pelaksanaan dua kegiatan tersebut. ”Kalau jadi, maka dua minggu sekali kami akan melakulan rapat dan pemaparan progres kerja dari pemerintah. Hal tersebut bertujuan kegiatan yang dilaksanakan bisa selesai tepat waktu, sesuai ketentuan dan kualitas yang bagus,” ujarnya. Hadir pada ekspose yang digelar di Aula Kejari Liwa tersebut,Kepala Dinas PU-PRP, Ansari didampingi sejumlah staf dan para konsultan, Kepala Kejari Liwa Alex Rahman, Kasi Intelijen Yanuar Ismail, Kasi Pidsus Askari, dan sejumlah staf. (ADI )
Nusantara bertype C dan akan ditingkatkan seiring kemajuan,” kata dia. Menurut Direktur RS dr. Widiyatmoko Kurniawan SPB, berdasarkan peninjaun lokasi RS tersebut di Pekon Tambak, dengan aksesbilitas terintegrasi jalur Jalan Lintas Barat dekat Provinsi Bengkulu dan Provinsi Sumsel serta jalan provinsi dan kabupaten. Dengan sarana pendukung Kantor Kecamatan Waytenong, Kantor Polsek Pajarbulan, Puskesmas, praktik dokter umum, praktik bidan , perumahan, area perdagangan, sekolah RSUD Alimuddin Umar, sentra pertanian dan perkebunan. Rumah Sakit Mecca Nusantara dengan Owner PT Mecca Megantara Sejahtera yang bersumber pendanaan dari investor (PMDN),
PU-PRP Lambar Gelar Ekspose Dua Proyek
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
LAMBAR
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
18
Warga Suoh dan Bandarnegeri Bakal Dapat Penerangan Listrik Lampung Barat, FAKTUAL - Warga Kecamatan Suoh dan Kecamatan Bandarnegeri Suoh (BNS) Lampung Barat patut bersyukur. Betapa tidak, sebentar lagi mereka bakal menikmati penerangan listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pemkab setempat akan memberikan subsidi bagi warga kurang mampu sekitar ekitar Rp1 juta per kepala keluarga (KK), kata Bupati setempat, Mukhlis Basri. Program tersebut, kata dia, sebagai salah atu bentuk apresiasi terhadap PLN yang telah memulai pelaksanaan pembangunan listrik di dua kecamatan itu. Selain itu, pemkab tidak menginginkan
ada masyarakat yang tidak bisa menikmati listrik PLN lantaran keku rangan biaya untuk pemasangan. ”Harapan saya. listrik dari PLN terse but bisa dinikmati semua masyarakat di Suoh dan BNS, jangan sampai ada yang tidak menikmati listrik, pemkab akan memberikan subsidi bagi masya rakat khususnya mereka yang kurang mampu,” kata Mukhlis, kemarin. Dia mengatakan, besaran subsidi yang diberikan pemerintah masih akan dibahas terlebih dahulu di dinas terkait, namun sebagai gambaran nominal subsidi mencapai Rp1 juta setiap KK yang kurang mampu.
”Misalkan untuk pemasangan baru biayanya sekitar Rp 3 juta maka akan dibantu pemkab sekitar Rp 1 juta, sehingga masyarakat kurang mampu juga bisa menikmati listrik dari PLN, dan jangan sampai ada warga yang tidak memasang karena tidak memiliki uang,” ujarnya. Dia mengatakan, pembangunan listrik Suoh dan BNS yang merupakan program pemerintah pusat merupakan usulan yang disampaikan sejak sepuluh tahun lalu. “Saya bersyukur di akhir masa jabatan, usulan tersebut direalisasikan pihak PLN melalui program pusat. Patut disyukuri semua
Bupati Lambar Hadiri Pelantikan LHP Kecamatan Batuketulis dan Belalau
Lampungbarat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat,. Mukhlis Basri menghadiri Pokjanal Posyandu Kecamatan Batuketulis dan Belalau sekaligus pelantikan pengkatan anggota LHP Kecamatan Batuketulis dan Belalau, di Kantor Kecamatan Belalau, belum lama ini.
guru honor murni sudah dinaikan menjadi 50%, jika nanti para kader-kader dinaikan maka hal tersebut sudah wajar dan sudah waktunya karena sudah terlalu lama. “Sementara itu apapun kegiatan bentuk kegiatan yang ada di pekon inilah yang menjadi terdepanya dari pada pekerjaan pribadi keluarga dan lain sebagainya bahkan tetangga juga terkadang ditinggalkan demi menjalankan perintah dari pertain,” katanya. ”Saya kira sudah waktunya para kader ini gajinya dinaikan seperti kader-kader pokja di Kecamatan Batuketulis dan Belalau, hal ini perlu di persemangatkan untuk menumbuhkan dan membangkitkan kader tersebut,“ katanya. Dia meminta peratin sama-sama ikut memikirkan supaya Posyandu juga mempunyai semangat sehingga pada saat mengukuti lomba juga bersemangat. ”Bagaimana mau mengkuti lomba jika kurang bersemangat begitu juga bila honor mereka sedikit. Saat ini perlu diketahui di desa sudah terbentuk BUM Des,“ ujarnya. (ADI)
Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan terima kasih dan selamat kepada semua kepengurusan LHP yang telah dilantikm semoga ke depan LHP akan jauh lebih baik lagi. Dia juga mengatakan, tenaga guru honor murni sudah diberi pengakuan berupa SK dan
LAKIP 2016, Lambar Raih Predikat CC Lampung Barat, FAKTUAL - Kinerja Pemkab Lampung Barat (Lambar) patut diacungkan jempol. Betapa tidak, kabupaten itu meraih nilai tertinggi se-Provinsi Lampung dengan nilai 56,15 predikat CC atas laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP) tahun 2016. Hasil evaluasi LAKIP tersebut diserahkan langsung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI Asman Abnur kepada sejumlah kepala daerah se-Provinsi Jawa Timur, Kalimantan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Bali, Nusatenggara Timur dan Provinsi Lampung di Graha Witjaksana Praja Setda Provinsi Jawa Timur, belum lama ini. Untuk Kabupaten Lambar, tampak hadir Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ir.Okmal, M.Si, Inspektur Edi Yusuf, S.Sos, M.H, Kabag Organisasi Pirwan
pihak. Saya bersyukur usulan pemerintah daerah yang disampaikan sepuluh tahun lalu kini direalisasikan, mari kita dukung untuk percepatan pelaksanaan pembangunannya, sehingga penerangan listrik dari PLN bisa segera dirasakan masyarakat. Terlebih ini sudah ditunggutunggu selama ini,” ujarnya. ”Dukungan masyarakat sangat penting, saya harap masyarakat memberikan dukungan kepada petugas yang akan memulai pembangunannya. Jangan sampai ada yang menghambat karena penerangan listrik PLN sudah dinantikan,” ucapnya. (ADI)
Bahtiar, serta staf Bappeda. “Alhamdulilah, berdasarkan hasil evaluasi Kemenpan RB yaitu Kabupaten Lambar meraih nilai 56,15 dengan predikat CC pada LAKIP 2016. Untuk Lampung hanya ada tiga kabupaten/ kota yang meraih predikat CC, yaitu Kabupaten Lambar peringkat 1, peringkat II diraih Kabupaten Tanggamus dengan nilai 53, dan urutan III diraih Kota Metro dengan nilai 51, sedangkan kabupaten kota lainnya nilainya di bawah 50,” ujar Kepala Bappeda setempat Okmal, kemarin. Dia mengatakan, 2016 lalu, Kabupaten Lambar berada di urutan II se-Lampung dengan perolehan nilai 50,60, itu artinya nilai yang diraih tahun ini mengalami kenaikan secara signifikan. Kriteria penilaian LAKIP tersebut yakni dilihat dari RPJMD, renstra, kinerja dan hasil pelaporan yang bagus sehingga apa yang direncanakan menghasilkan. Dia berharap LAKIP di Kabupaten Lambar
bisa berjalan dengan baik sehingga hasil pembangunan bisa di ukur dan mudah-mudahan kedepan kinerja Pemkab Lambar bisa lebih meningkat. “Kita berharap di tahun mendatang kinerja bisa lebih ditingkatkan sehingga pelayanan dan program bisa dirasakan lebih meningkat, begitu juga pelayanan birokrasi dan semua pelaporan menggunakan elektronik agar semuanya bisa akuntabilitas dan juga transparan
kepada masyarakat,” katanya. Pihaknya menargetkan di tahun 2018 mendatang, nilai yang diraih Kabupaten Lambar akan lebih meningkat lagi yaitu meraih predikat B. “Kita akan upayakan tahun depan Kabupaten Lambar akan meraih predikat B dan kita akan berusaha untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan pelayanan serta meningkatkan kinerja pemerintah,” harapnya. (ADI)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
PESIBAR
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
19
Pengurusan Koperasi Bantah Ilegal Logging
Pesisir Barat, FAKTUAL - Kalangan pengurus dan anggota Koperasi Tani Krui Sejahtera, Pekon Gunungkemala yang mengaku memiliki Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Tanaman Kayu dan Tanaman Rakyat dalam Hutan Produksi ( IUPHHK-HTR), membantah telah melakukan pembalakan liar (illegal logging) seperti yang dituduhkan di Pekon Labuhanmandi, Kecamatan Waykrui, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), belum lama ini. Menurut Ketua Koperasi setempat, Abdullah Hasim, beberapa waktu lalu, pihaknya tidak sembarangan melakukan penebangan sebab sebagai pemegang izin, pihak bekerja berda sarkan peta yang dikeluarkan BPHK Palembang dan dalam pembuatannya dilakukan pengukuran langsung. “Penebangan yang dilakukan masih dalam
wilayah kerja koperasi bukan di luar wilayah kerja, seharusnya pihak kepolisian memastikan dan melihat legalitas izinnya terlebih dahulu baru bertindak,” katanya. Dia mengatakan, dalam izin, koperasi terse but, pihaknya telah mendapat rekomendasi dari Kementerian Kehutanan ( Kemenhut), dan berdasarkan keputusan Bupati Pesisir Barat, nomor 522.11/82/4.01/2014 tentang Pembinaan IUPHHK-HTR dalam hutan. “Arealnya seluas 677 hektare yang termasuk dalam izin koperasi itu telah dilakukan pen anaman pohon durian, jabon, damar, karet, duku, dan berbagai jenis kayu lainnya. Kami melakukan kegiatan koperasi itu berdasarkan izin yang kami miliki,” tutur dia. Dia mengaku kecewa dengan kinerja polisi yang terkesan kurang professional dalam
melakukan penangkapan. Sebab tidak terlebih dahulu meneliti dan memeriksa kepemilikan izin koperasi. “ Jika izin kami palsu maka keputusan bupati yang ada dalam surat itu dan rekomendasi kemenhut tersebut juga palsu,” kata dia. Sementara pemberitaan sebelumnya, pihak Kepolisian Resot (Polres) Lampung Barat (Lambar), bertindak berdasarkan peta dan hasil penelitian tim ahli Kehutanan tentang penentuan titik koordinat seperti dijelaskan Kasat Reserse dan Kriminal (Satreskrim), AKP Firmansyah mendampingi Kapolres Lambar AKBP Andi Kemala S.IK,MM, melalui Kanit Idik II/Tipidter Ipda Febrian Gilang Ramadanu. Pertanyaannya, mengapa peta yang dimiliki pihak kepolisian yang berdasarkan penelitian pihak tim ahli Kehutanan berbeda dengan
Wakil Bupati dan Kejari Tinjau Lahan Bakal Kantor Cabjari
Pesisir Barat, FAKTUAL - Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) Lampung, Erlina, S.P., M.H., bersama Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Liwa, Alex Rahman, S.H., M.H., Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari)
Liwa di Krui, Sulisyadi, S.H., didampingi Ka bag. Tata Pemerintahan (Tapem) Edwin Kastolani, S.H., M.P., melakukan peninjauan lahan yang rencananya bakal dijadikan kantor Cabjari yang baru.
Mengingat gedung cabjari yang saat ini masih digunakan, masuk dalam lokasi pem bangunan komplek perkantoran pemkab, DPRD, dan masjid agung yang kini mulai berjalan. Lahan yang ditinjau tersebut, berlokasi
peta yang tertera dalam izin yang dimiliki koperasi tersebut. Sementara berdasarkan hasil cek koordinat pihak Kehutanan Pesisir Barat, Darmansyah beberapa pohon yang ditebang pihak koperasi berada di wilayah HPT dan wilayah kerja HTR. Dan kayu jenis jabon serta durian yang ditebang merupakan kayu yang diperbolehkan ditebang. Dalam HTR, kayu jabon yang ditebang merupakan tanaman dan cepat diproduksi . “Berdasarkan hasil cek titik koordinat di lokasi yang diduga tempat melakukan illegal logging tersebut termasuk wilayah HPT dan wilayah kerja HTR Koperasi Tani Krui Sejahtera berdasarkan izin yang dikeluarkan bupati tidak di zona TNBBS,” kata Darmansyah dan Efendi Lubis. (NAS)
di Pekon Wayredak Kecamatan Pesisir Tengah, dengan luas lahan yang disiapkan oleh Pemkab Pesbar mencapai 1100 M2. Pada pada kesempatan tersebut, Alex Rahman menyutujui lokasi baru kantor Cabjari Krui tersebut, dan berharap agar sejumlah instasi terkait lainnya seperti pengadilan negeri, dan juga pengadilan agama bisa disandingkan dengan kantor cabjari tersebut. “Melihat kondisi lahan yang masih banyak kosong, selain menjadi lokasi kantor cabjari, kami juga berharap lokasi tersebut nantinya juga bisa dibangun kantor Pengadilan Negeri (PN) dan Pengadilan Agama (PA),” ungkapnya. Lokasi lahan yang berada dijalur wisata, Alex berharap dalam pelaksanaan pembang unan nantinya, bisa dimundurkan hingga 4 Meter kebelakang, sehingga pada saat pele baran jalan nantinya tidak repot lagi melakukan penataan. “Kantor cabjari ini berada disamping jalan wisata yakni jalan menuju pantai Walur, jadi pada saat pembangunan kantor bisa dimun durkan, sehingga jika ada pelebaran jalan kantor tidak terkena dampaknya,” pungkasnya. Sementara itu, Wakil Bupati Erlina sangat menyutujui saran dari Kajari terkait pembangunan kantor PN dan PA berada dekat dengan kantor Cabjari Krui. “Akan kita upayakan, apabila lahan yang berada didekat lahan kantor Cabjari ini akan dijual maka akan kita beli, selain itu juga kami akan mengupayakan pembangunan kantor Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) dan kantor pos berada dilahan yang berdekatan dengan kantor Cabjari Krui nantinya,” kata dia. (RED/SP)
FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN
PARIWARA
BENAR BERIMBANG
Edisi 405 / Tahun Ke-15 / 13 - 19 Februari 2017
Mesuji, FAKTUAL – Calon Bupati nomor urut dua, Khamami-Saply meminta para relawan dan pendu kungnya untuk mengawasi segala bentuk potensi kecurangan saat hari pencoblosan pemilihan Bupati 15 Februari 2017 yang kurang beberapa hari lagi. “Saudara-saudara sekalian an caman kita adalah kecurangan. Mari awasi,” kata Khamami saat berorasi dalam kampanye tatap muka dan dialogis di Lapangan Nusa Indah Brabasan Kabupaten Mesuji. Salah satu bentuk pengawasan itu, unjar Khamami, adalah dengan mengawal tempat pemungutan suara (TPS) usai mencoblos, hingga melakukan perhitungan suara selesai dilakukan. “Tanggal 15 besok ikhtiar kita berbulan-bulan jangan sampai sirna, karena kita tidak disiplin. Jaga setiap TPS pastikan yang menang nomor dua,” tegas Khamami.
20
Khamami Minta Pendukungnya Antisipasi Kecurangan
Mantan Aparat Pekon Dapat Penghargaan
Khamami juga meminta relawan dan pendukungnya untuk selalu waspada terhadap praktik politik uang yang biasa muncul menjelang pencoblosan. Selain itu, Khamami berharap agar para relawan dan pendukungnya terus bekerja keras di enam hari sisa waktu menjelang pencoblosan 15 Februari mendatang.
Sebab, menurutnya kemenangan yang akan diraih bukan datang secara tiba-tiba melainkan harus dilalui dengan bekerja keras. “Tanggal 15 tinggal enam hari lagi, mari kita bekerja setiap hari. Enam hari untuk lima tahun ke depan Kabupaten Sai Bumi Serasan Sega we yang kita cintai ini ,” tutupnya. (TAB)
Lampung Barat, FAKTUAL Sejumlah mantan aparat pekon di Kecamatan Balikbukit, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mendapat penghargaan dari pemerintah setempat, kemarin. Bupati setempat Mukhlis Basri dan beberapa kepala SKPD dan camat hadir pada penyerahan penghargaan di Pekon Gunungsugih tersebut. Menurut Mukhlis, untuk menjadi aparat pekon tidak, pada zaman dahulu aparat pekon bekerja penuh perjuangan, masih banyak yang bekerja secara sukarela, tepati di era saat ini aparat pekon sudah sudah enak, mendapatkan gaji setiap bulan karena ada Anggaran Dana Pekon (ADP). “Pada kesempatan yang baik ini, kami tegaskan pemerintah kabupaten senantiasa memberi perhatian dan segenap kemampuannya untuk memajukan seluruh kecamatankecamatan yang ada di Lampung
Barat, tak terkecuali Kecamatan Balikbukit,” katanya. “Kami akui pembangunan tersebut tidak bisa berjalan dengan baik tanpa adanya kerja sama semua pihak. Artinya, tanpa kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat juga dengan pelaku pembangunan lainnya, maka pembangunan tidak akan berjalan dengan baik,” kata dia. Untuk itu, partisipasi masyarakat dalam pembangunan menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam membangun Lampung Barat. Serta dukungan masyarakat juga menjadi kunci pokok keberhasilan suatu pembangunan, ujarnya. Semenatara itu, tokoh masyarakat mengakui saat ini pembangunan yang ada Kecamatan Balikbukit sudah mengalami banyak kemajuan, mulai dari jalan yang dahulu jika ke kebun jalan kaki sekarang ini ke sawah pun sudah bisa dilewati kendaraan roda dua. (ADI)