SKM FAKTUAL EDISI 415 l 8 - 14 MEI 2017

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

BENAR BERIMBANG

HARGA Rp.12500,-

STOP PERS Diberitahukan kepada jajaran pemerintah Kabupaten Pesawaran, DPRD, Dinas, Kantor, Badan dan masyarakat setempat. Menerangkan bahwa :

DEVA ARIYADI Bukan Wartawan SKM FAKTUAL di Kabupaten Pesawaran. Adapun kegiatan jurnalistik yang bersangkutan, diluar tanggungjawab Redaksi.

REDAKSI

RIBUAN MUSLIMAT NU PRINGSEWU RAYAKAN HUT HALAMAN

6

DEDE YUSUF BERNOSTALGIA DI WAY KAMBAS HALAMAN

8

HEPNI PIMPIN KECAMATAN AIRHITAM HALAMAN 18

PEMADAMAN LISTRIK DI MESUJI

SEMAKAN PARAH

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

Cawa Kham Mencari Pendekar Mumpuni

UCE NASIR

Beberapa “pendekar” di Negeri Antah Barantah saat ini tengah sibuk mencari simpati rakyat. Bahkan dalam menghadapi pemilihan orang nomor wahid di negeri tersebut, beberapa “pendekar” telah mengeluarkan jurus-jurus andalannya termasuk menebar gambar di beberapa lokasi strategis.

Padahal pemilihan “pendekar” masih akan berlangsung medio 2018. Alih-alih mempersiapkan anggaran, panitia dan perangkat lainnya termasuk pengawas pertandingan juga belum siap sepenuhnya.

Aneh tapi nyata. Betapa tidak, kendati belum tentu mendapat restu dan dukungan dari pemilik sanggar yang lain alias kursi di parlemen, beberapa “padepokan” justru telah mendeklarasikan calonnya.

Sepak terjang para calon “pendekar” tersebut membuat miris sebagian kalangan rakyat Antah Barantah. Alih-alih mencerdaskan bangsa. Yang ada hanya menebar janji bak penjual obat palsu. Padahal rakyat tidak hanya membutuhkan keamanan, tapi juga kesejahteraan di bidang lain, pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan lainnya termasuk kenyamanan.

Di sisi lain, suhu politik di Negeri Antah Barantah kian memanas, dengan ambil bagiannya sang pemegang “sabuk juara” sebelumnya.

Sebagai petahana sudah dapat dipastikan lebih berpengalaman dalam menguasai arena. Terbukti dengan seringnya blusukan dan menabur program “menjanjikan”.

Bahkan dari segi personel, sang pemegang “sabuk juara” didukung orang-orang yang memegang jabatan penting. Sebagai kepala di instansi tertentu, mereka memiliki keleluasaan tersendiri terhadap berbagai kebijakan dibandingkan struktur di bawahnya. Terbukti di beberapa event termasuk bidang olahraga maupun kegiatan sosial lain kerap terjadi “gesekan kepentingan”.

Menjadi pendekar terlebih yang “mumpuni” tidak semudah membalikkan telapak tangan. Selain piawai dalam olah kanuragan juga ditopang dana yang tidak sedikit. Maklum cost politic di Negeri Antah Barantas cukup tinggi, apalagi jika “padepokan” asal tidak memiliki modal suara (kursi) memadai di parlemen.

Bagi kalangan awam, pemilihan “pendekar”, baik di tingkat desa, kabupaten, provinsi maupun negara merupakan “panen semusim”.

Mereka lebih tertarik dengan “jurus-jurus” yang dikeluarkan pada saat pertunjukan semata, bukan pembuktian langsung di lapangan. Bukankah itu yang terjadi selama ini?

Namun di sisi lain, beberapa kalangan menilai apa yang disajikan merupakan “dagelan” belaka. Tak ubahnya “tunil” yang disponsori pengusaha tertentu demi kepentingan pribadi, golongan, dan kelompoknya saja. Toh selama ini sudah banyak yang menjadi “pendekar” namun apa yang dicita-citakan dan diidamkan rakyat masih jauh panggang dari api.

Mungkihkan “Pendekar Mumpuni” yang mampu membuktikan ucapannya dengan perbuatan nyata bakal segera muncul di Negeri Antah Barantah? Betapa tidak dan semoga saja, mengingat masih ada waktu bagi para “suhu” di padepokan lain untuk mempersiapkan “pendekar” andalannya. Sudah waktunya, mereka yang saat ini tengah menjalani tapa brata di kawah candra dimuka turun gunung menaungi dan membantu rakyat mewujudkan asa. Di sisi lain, sudah saatnya rakyatpun pandai menentukan pilihan terhadap mereka yang “mumpuni”.

l

Gubernur Lampung berjanji akan menekan angka pengangguran dan meningkatkan mutu pendidikan

n

Asal jangan janji manis aja ya pak!!!

l

Baru Partai NasDem yang mendeklarasikan diri mendukung salah satu calon untuk Pilgub Lampung 2018 mendatang

n

Partai lainnya lagi intip-intip situasi dulu Jelang Ramadan dan Idul Fitri 1438 H harga beberapa bahan

l

pokok mulai merangkak naik

n

Pemerintah harus cepat mengantisipasinya donk

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015

2

Nilai Agama, Pancasila dan Kemajemukan Bangsa

K

ITA lahir di desa bahkan negara yang majemuk dengan beraneka ra­ gam agama profesi dan lain sebagainya sehing­ ga kita harus bisa menyikapi ke­ anekaragaman tersebut dengan baik, karena sekarang ini ada beberapa indikasi yang akan memecah belah bangsa dan negara karena ada suatu perbedaan yang dibesar besarkan sehingga bisa menumbuhkan friksi yang akan menimbulkan konflik.

Kondisi keberagaman ini merupa­kan kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan.

Sejarah membuktikan bahwa kemerdekaan bangsa Indo­ nesia dapat terwujud kare­ na persatuan Rakyat Indo­ nesia. Sebagai contoh Rusia, dalam sejarah Rusia adalah Uni­­soviet, dimana me­reka terpecah menjadi bebe­rapa negara. Tapi seiring warga/ ma­yarakatnya dapat bersatu, kini Rusia menjadi salah satu negara yang kuat.

Kita sebagai warga negara tidak bisa melupakan sejarah. Buat apa kita menjadi warga negara Indonesia jika tidak bisa menjadikan negara kita menjadi maju.

Learning outcome dalam menjaga wilayah kedaulatan NKRI, dengan luas wilayah 1,905 juta KM², dari data fakta Nusantara 7.870 pulau dan belum mempunyai nama 9.638 pulau yang harus kita jaga dan per­tahankan.

Potensi kekayaan bangsa yang sangat luar biasa, yang didomi­nasi luasan wilayah lautan dan memiliki 1.128 etnis/suku, dengan perberbedaan agama, bahasa dan, budaya.

Indonesia merupakan negara yang majemuk dan sangat pluralistik dan mempunyai dampak positif dan negatif yang sangat berkesinambung­an.

Harus dipahami bahwa kita dalam berbangsa dan bernegara ada berbagai masalah dalam ideologis, persoalan keagamaan, persoalan etnisitas/ suku, persoalan ekonomi, persoalan Peme­rintahan, persoalan relasi inter­ nal dan antar agama dan persoal­an relasi agama dengan negara.

Dalam menghadapi permasalahan permasalahan tersebut ada solusisolusi diantaranya menjadikan Pan­ casila adalah titik temu atau solusi dari problem kebangsaan Indonesia; cinta negara sebagian dari bukti keimanan; mengutamakan isi dari­ pada wadah; merawat tradisi yang baik, mengambil pembaharuan yang lebih baik dan tiap manusia memiliki pemikiran untuk melihat dan berbuat untuk kebaikan.

Dari satu sisi, perbedaan-perbeda­ an yang ada dilihat dan dinilai sebagai kekayaan bangsa dimana para peng­

Oleh: JELITA CHANTIQA Pemerhati Masalah Budaya dan Kemajemukan. Tinggal di Semarang, Jawa Tengah.

anut agama yang berbeda bisa saling menghargai atau meng­hormati, saling belajar, saling menim­ba serta mem­ per­ kaya dan memperkuat

nilai-nilai keagamaan dan keimanan masing-masing.

Perbedaan tidak perlu diperten­ tangkan,tetapi dilihat dan dijadikan sebagai pembanding, pendorong, bahkan penguat dan pemurni apa yang dimiliki. Kaum beriman dan penganut agama yang berbeda-beda semestinya bisa hidup bersama dengan rukun dan damai selalu,bisa bersatu, saling menghargai, saling membantu dan saling mengasihi.

Namun dalam sejarah kehidupan umat beragama, sering terjadi bahwa perbedaan keagamaan dan keimanan dijadikan sebagai pemicu atau alasan pertentangan dan perpecahan. Di banyak tempat, termasuk di Maluku, telah terjadi konflik berdarah dan berapi yang menelan banyak korban manusia dan harta benda, serta meng­hancurkan sendi-sendi kehi­ dupan di pelbagai bidang, di lingkung­ an kita. Unsur-unsur keagamaan dijadikan sebagai pemicu dan sasaran penghancuran dalam konflik tersebut.

Namun kenyataannya, dalam peri­laku atau tindakan orang-orang tertentu, entah dengan sengaja atau tidak, agama dipakai sebagai pemicu konflik dan perpecahan.

Bahkan ada orang-orang tertentu yang menganggap dan menjadikan agama sebagai dasar alasan untuk tidak boleh hidup bersama atau harus hidup terpisah, tidak boleh berdamai atau rukun dengan orang yang berbe­ da agama. Bahkan ada anjuran untuk memusuhi dan membinasakan orang-orang yang beragama lain.

Kenyataan bahwa unsur-unsur keagamaan dijadikan sebagai pemicu serentak sasaran konflik, baik pada tingkat lokal dan nasional maupun internasional akhir-akhir ini, tentu memprihatinkan dan mencemaskan

banyak orang, terutama bagi kita bangsa Indonesia umumnya, yang berciri majemuk. Persaudaraan, kekeluargaan, kerukunan, perdamaian dan ketenteraman serta kebersamaan, persekutuan dan kerjasama akan terancam, terganggu.

Disamping itu, tantangan kebang­ saan secara internal adalah, masih lemahnya nilai agama, kefanatiisme kedaerahan yang begitu tinggi, kurang berkembangnya kebhi­nekaan, kurang­nya ketela­dan­an sikap perilaku sesa­ma, tidak berja­ lannya pene­gakan hukum secara opti­mal. Tantangan se­cara eksternal adalah campur tang­an budaya asing yang terlalu tinggi, konsep kapi­ltalisme yang jauh dari konsep demokrasi negara kita. Untuk itulah, kita sebagai generasi penerus memikul dan kita dituntut merawat serta menjaga NKRI. Solusi Berbicara tentang implementasi Pancasila, semua elemen bangsa perlu belajar ke NU yang sangat toler­an dengan kemajemukan. NU menca­ nangkan pijakan berfikir dalam menyi­ ka­pi banyaknya konflik, meru­juk Imam Syafii, pendapat kita di­mungkinkan salah, pendapat luar salah bisa dimung­ kinkan benar,oleh karena itu kita harus saling menghor­mati karena saat ini banyak saudara saudara kita yang belum sampai dengan ranah memaha­ mi keragaman itu. Kita harus bisa merajut kerukunan dalam perbedaan.

Metodologi pemikiran NU dalam menjaga kemajemukan yaitu tawas­ suth yaitu berada ditengah dan moderat/menghindari segala bentuk pendekatan dengan tatharruf (eks­ trim); Tawazun yaitu sikap berimbang atau harmoni dalam berkhidmad demi terciptanya keserasian hubung­ an antar sesama umat manusia dan antara manusia dengan Alloh SWT; Taâdul (netral atau adil) dan toleran (tasâmuh) yaitu sikap toleran yang berintikan penghargaan terhadap perbedaan pandangan dan kemaje­ mukan identitas budaya masyarakat.

Metodologi pemikiran NU senan­ tiasa menghidari sikap-sikap tatharruf (ekstrim). Inilah yang menjadi esensi identitas untuk mencirikan paham NU dengan sekte-sekte Islam lainnya.

Dan dari prinsip metodologi pemi­ kiran seperti inilah NU membangun keimanan, pemikiran, sikap, perilaku dan gerakan.

Prinsip yang harus dilakukan tegas dalam akidah, damai dalam kehidup­ an, toleransi sesama bangsa (Tasa­ muh), peduli tolong menolong (Taa­ wun), kasih sayang (Marhamah) dan anti radikalisme atau kekerasan.

Ombudsman : Hi. Ahmad Rio Teguh, Ariyansah SH. Pemimpin Umum/Perusahaan : Uce Nasir Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab : Dadang Saputra Redaktur Pelaksana : Yulizar Kundo Redaktur : Elwin Sianturi, Muammar Habie Y. Sekretaris Redaksi : Angga Saputra Penasehat Hukum : Mahdalena,SH., Serly Aprilia,SH.,MH. Provinsi : Angga Saputra Lampung Timur : Damiri (Ka.Biro), Drs. A.Wahid, Usman Lampung Tengah Wilayah Timur : Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) : Johanda S : Lampung Selatan : - Biro Pringsewu : Made Setiawan,Subali, Budi Karyadi, Supriyanto.

Biro Pesawaran : Nasrin (Kabiro), Solihin. Biro Way Kanan : Rusdi,S.Sos. (Kabiro), Herman, Usman Hadi, Jefri Julfan Biro Pesisir Barat : Nasiarudin (Kabiro) Biro Lampung Barat : Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji : Tabrani (Ka.Biro). Tulang Bawang : Muhtar (Ka.Biro), Hermansyah. Biro Tulang Bawang Barat : Zainal. A (Ka. Biro) (Non Aktif), Heriyanto (Non Aktif), Jazuli (Non Aktif). Perwakilan Sumatera Selatan : - Manager Umum : Tia Amelia Manager Keuangan : Windri Widiarti Promosi dan Iklan : Oma Amanah Tarif Iklan : Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/ mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran : Rp. 12.500,- (luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening : BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit : PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran : Jl.Sisingamangaraja No.44 Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung : Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www. faktualnews.com Percetakan : Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

3

Pemadaman Listrik di Mesuji Semakan Parah Mesuji, FAKTUAL - Buruknya pelayanan PT PLN di wilayah Mesuji, Lampung tampak semakin parah. Betapa tidak, dalam beberapa pekan terakhir, pemadaman listrik terjadi dari 12 jam sampai 24 jam.

Menurut warga, pemadaman listrik biasanya terjadi menjelang Magrib dan menyala kembali saat akan shalat Subuh.

Akibat padamnya arus listrik tersebut, aktivitas rumah tangga dan usaha praktis terhenti. Parahnya lagi, tidak adanya pemberitahuan resmi dari PT PLN. Tidak hanya itu, arus lalu lintas juga menjadi semrawut dan macet.

Warga Simpangpematang, Johan (45) mengeluhkan tindakan PT PLN setempat yang memadamkan aliran listrik tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Menurut dia, pemadaman listrik jelas berdampak pada kegiatan usaha, seperti fotokopi dan peralatan elektronik menjadi rusak sehingga mengalami kerugian.

“Pemadaman listrik seperti ini yang dirugikan adalah usaha penjualan barang elektronik dan fotokopi. Kami sangat bergantung dengan listrik,” katanya, kemarin.

Dia berharap PT PLN melakukan instrospeksi terhadap manajemen dan kinerjanya, bukan malah mengimbau kepada pelanggan untuk berhemat daya listrik.

Warga Way Serdang dan pemilik toko elektronik dan fotokopi, Suyanti (37)mengaku kecewa dengan pemadaman listrik yang tidak menentu jadwalnya belakangan ini.

Usaha ibu dua anak itu terganggu dan merugi, tidak bisa melanjutkan aktivitas usahanya karena tidak bisa mengoperasikan peralatan listrik yang ada.

“Jelas rugilah kalau mati lampu. Alat-alat elektronik tidak bisa digunakan, dan waktu banyak terbuang, akhirnya omzet

penjualan menurun setiap harinya,” katanya.

Menurut dia, pemadaman listrik saat ini sudah makin parah, karena tidak mengenal waktu lagi.

Seorang pemilik usaha percetakan di Kecamatan Tanjungraya, Soni (25) menuturkan, akibat padam listrik berkesinambungan itu membuat usahanya merugi.

Sementara jika menggunakan bahan bakar minyak sebagai bahan bakar untuk mesin jenset, pemilik usaha menengah ini harus merogoh kocek lebih dalam untuk melayani para konsumen.

“Mati lampu di Mesuji selama sepekan ini sudah berlangsung hampir setiap hari. Kami belum mengetahui secara pasti apa penyebab sering mati listrik di Mesuji, mengingat tidak ada koordinasi dari pihak PLN,” katanya.

Selain pemadaman listrik, warga Mesuji juga mengeluhkan minim daya listrik di kabupaten itu, terlebih pada saat Magriphari hingga menjelang Subuh. Lampu neon yang terpasang di rumah kerap hidup kemudian mati secara terus menerus, meskipun menggunakan stavolt atau regulator.

“Tegangan atau arus listrik yang rendah sampai di rumahrumah warga membuat regulator/stavolt tak berfungsi secara maksimal,” ujar Keken, warga Kecamatan Pancajaya.

“Akibat arus tak stabil seperti ini membuat dirinya sering kali ke toko elektronik untuk membeli lampu. Saya yakin penyebab lampu tersebut rusak tak lain akibat tak mampu menampung arus yang tidak stabil,” ujarnya.

Warga berharap, PLN Cabang Tulangbawang dan Mesuji dapat mencari solusi minim daya listrik dan masih sering terjadi mati lampu, sehingga dikeluhkan warga di daerah itu.

(TAB)

Remajakan Tanaman Kopi, Pemprov Gandeng Nestle Bandarlampung, FAKTUAL - Guna mere­ majakan tanaman kopi sehingga agar mutu dan produktivitas tanaman tersebut meningkat, Pemerintah Provinsi Lampung menggandeng PT Nestle Indonesia.

“Selain berumur tua, sebagian besar pohon kopi di Lampung masih dibudidayakan secara turun temurun,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Provinsi Lampung, Dessy Desmaniar Romas, di Tanggamus, kemarin.

Dia mengatakan, produksi kopi robusta Lampung merupakan yang terbesar di Tanah Air. Namun demikian, produksi yang banyak belum diimbangi dengan kualitas.

Menurutnya, kualitas dapat dihasilkan dari tanaman dan budi daya terbaik. Karena itu, kerja sama dengan PT Nestle sangat penting dan strategis dalam meningkatkan mutu dan penghasilan petani kopi.

Selain itu, katanya, penandatanganan nota kesepahaman yang ditandatangani Debora R Tjandrakusuma, Legal and Corporate Affair Director PT Nestle Indonesia, dan Dessy Desma­ niar Romas mewakili Pemprov Lampung berupa kerja sama budi daya kopi robusta berkelanjutan sangat penting.

Menurut dia, tanaman kopi Lampung menda­pat pengakuan dunia berupa sertifikasi indeks geografis. Pengakuan itu, harus dibarengi mutu yang dihasilkan lewat peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam praktik budi daya.

Kemudian, penanganan tanaman sebelum dan sesudah panen juga sangat penting untuk menghasilan mutu kopi yang baik.

“Poin kerja sama yang penting lainnya adalah peningkatan pengetahuan petani tentang mata rantai pemasaran biji kopi dan membantu petani kopi mendapatkan akses fasilitas pembiayaan dari bank,” katanya.

Kerja sama tersebut, katanya, hanya sebagian dari upaya Pemprov Lampung meningkatkan mutu kopi, mengingat Lampung memiliki 160 ribu hektare lahan kopi atau 12,97 persen dari lahan kopi nasional yang mencapai 1,24 juta ha.

“Setiap tahun, produksi biji kopi Lampung sekitar 135 ribu ton dengan 147 ribu kepala

keluarga yang bekerja di sektor tersebut. Namun, sebagian besar masih diekspor dalam bentuk biji ke Eropa, Jepang, dan Australia. Kerja sama ini juga ingin agar industri hilir terus meningkatkan produksi agar lebih banyak panen petani terserap,” katanya.

Bussiness Executive Officer Coffee PT Nestle Indonesia, Indrasena Patmawidjaja mengatajan PT Nestle Indonesia hadir membina petani kopi di Tanggamus dan Lampung Barat sejak 1994.

Penandatanganan nota kesepakatan tersebut, menurutnya, melengkapi serangkaian program kemitraan strategis di Lampung.

“Kebun percontohan di Tanggamus ini merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia dan jadi percontohan bagi petani kopi dari berbagai sentra kopi Tanah Air, “ katanya.

Kemitraan kopi Nestle di Tanggamus dan Lampung Barat menjangkau 20 ribu petani dan lebih dari 18 ribu di antaranya meraih validasi 4C yakni “common code for the coffee community”.

“Standar yang disusun 4C Association yang mencakup berbagai aspek pertanian kopi berkekanjutan. Model ini membantu petani kopi meningkatkan kualitas dan produktivitas,” ujarnya.

Petani, kata dia, mendapat kemudahan

akses pasar dan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan.

Nota kerja sama lain yang ditandangani kedua belah pihak adalah pencantuman logo siger “Lampung The Treasure of Sumatera” pada kemasan kopi Nescafe Classic.

Pencantuman logo siger ini sebagai tanda bahwa 100 persen biji kopi berasal dari Lampung.

“Kami berharap logo siger ini makin memperkuat komitmen untuk menghadirkan pengalaman minum kopi terbaik,” katanya.

Logo Siger PT Nestle Indonesia mencantumkan logo Siger pada kemasan kopi produk perusahaan tersebut bertuliskan “Lampung The Treasure of Sumatera”.

“Pencantuman logo tersebut merupakan upaya Pemerintah Provinsi Lampung mengajak seluruh industri hilir yang berbahan baku dari daerah ini mencantumkan nama Lampung,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Provinsi Lampung, Dessy Desmaniar Romas, pada nota kesepahaman pencatuman logo tersebut antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan PT Nestle, di Tanggamus, kemarin.

Menurut dia, pencatuman logo tersebut merupakan bentuk tanggungjawab moral perusahaan di daerah setempat dalam mendu­

kung industri hilir.

Pihaknya mengapresiasi pencantuman logo tersebut, agar masyarakat luas mengetahui bahwa kopi tersebut produksi di Lampung.

Menurutnya, Pemerintah Provinsi Lampung dan PT Nestle Indonesia membuat terobosan baru dalam mempromosikan Lampung ke nasional dan mancanegara.

“Pada setiap kemasan kopi Nestle yang dipro­duksi di PT Nestle Indonesia pabrik Panjang, Bandarlampung, tercantum logo siger,” ujar dia.

Selain mempromosikan pariwisata, pencan­ tuman logo “Lampung The Treasure of Sumatera” menurutnya untuk mengangkat potensi Lampung. “Bahan baku kopi berasal dan diproduksi di Lampung. Industri hilir seperti Nestle harus menyampaikan itu lewat logo yang tercantum di kemasan. Semoga langkah ini diikuti industri hilir lain,” katanya.

Legal and Corporate Affair Director PT Nestle Indonesia Debora R. Tjandrakusuma, mengata­ kan bahwa seluruh produk Nescafe yang dipro­ duksi di Pabrik Panjang, 100 persen menggunakan biji kopi Lampung.

“Tahun ini, kami mencantumkan logo Siger Lampung bertuliskan `Treasure of Sumatera` pada setiap kemasan produk Nescafe Classic.

Ini menandakan kerja sama yang makin erat antara Pemerintah Provinsi Lampung dan Nestle untuk memajukan industri kopi Lampung,” ujarnya.

Pencantuman logo siger tersebut dituangkan dalam memorandum kesepakatan bersama antara PT Nestle Indonesia dan Pemprov Lampung, di kebun percontohan kopi Nestle, Talangpadang, Kabupaten Tanggamus. Selain itu, juga ditanadatangani kerja sama bidang peremajaan tanaman kopi, pembangunan kebun percontohan, pelatihan praktik perkopian yang baik dan berkelanjutan.

“Kerja sama ini juga meliputi pemberikan dukungan finansial dan akses perbankan serta menciptakan akses ke pasar kopi dunia. Ini sejalan dengan tujuan Nestle Indonesia untuk membantu menciptakan masyarakat yang sukses dan tangguh,” katanya.

(ANGGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

BANDARLAMPUNG

4

Ridho Komitmen Tekan Pengangguran Bandarlampung, FAKTUAL- Alokasi belanja sektor kesehatan Provinsi Lampung sekira 20,2% dan itu merupakan bukti keseriusan pemerintah daerah dalam memperluas akses dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat, kata Gubernur Lampung, M.Ridho Ficardo saat menerima Kunjungan Kerja Komisi IX DPR RI, di Balai Keratun, Provinsi Lampung, kemarin.

Menurutnya, tingkat pengangguran di Pro­ vinsi Lampung cenderung menurun, Peng­ angguran Terbuka Provinsi Lampung pada 2016 sekira 4,62 persen (di bawah nasional, 5,61%).

Mengenai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Provinsi Lampung, katanya, pada 2016 tercatat 16.056 orang dan terus mengalami penurunan

dengan tujuan terbesar ke Taiwan, Malaysia, dan Singapura.

“Dengan pertumbuhan ekonomi saat ini, serta turunnya tingkat pengangguran di Provinsi Lampung, secara otomatis tingkat kemiskinan juga berhasil ditekan. Selama periode 20102016, persentase penduduk miskin menurun dari 18,94 persen menjadi 13,86 persen, namun masih lebih tinggi dibandingkan angka kemiskin­ an nasional yaitu sebesar 10,70 persen,” katanya.

Meski demikian, program-program prioritas ketanagakerjaan dan kesehatan masih memerlukan dukungan dari seluruh stake holder pembangunan, baik tingkat daerah maupun pemerintah pusat.

“Untuk itu kami sangat mengharapkan

dukungan dari para anggota Komisi IX DPR RI untuk alokasi pendanaan melalui APBN terkait: Peralatan kesehatan untuk pelayanan spesialistik dan penunjang di RSUD Bandar Negara Husada. Pengembangan pelayanan RSUD Abdul Moeloek dan RSJ Daerah Provinsl Lampung. Revitalisasi BLK serta pelaksanaan pelatihan berbasis kompetensi.” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Rombongan Komisi IX DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi, mengata­ kan, pembangunan SDM harus sejalan dengan program pemerintah pusat, sesuai bidang tugas Komisi IX mengenai pendidikan.

“Peningkatan kualitas guru tenaga pendidik serta sarana prasarana pendidikan. Mengenai kesehatan, fokus kita tidak hanya rumah sakit,

namun penguatan peran Puskesmes dalam menangani dan melayani persoalan kesehatan masyarakat. Salah satu poin pentingnya distribusi tenaga medis merata proforsional di seluruh Puskesmas yang ada di Provinsi Lampung,” katanya.

Dalam kunjungan tersebut dilakukan diskusi dengan anggota DPR RI yang hadir di antaranya Abidin Fikri (F- PDI P), Betti Shadiq Pasadigoe (F- P.Golkar), Putti Sari (F-P. Gerindra), Adang Sudrajat (F-PKS), Frans Agung MP Nata Mang­ gala (F-P. Hanura), Irgan Chairul Mahfiz (F-PPP), Nursuhud (F-PDI P), Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, BKKBN, serta dinas terkait di bawah koordinasi Kementerian Mitra DPR RI Komisi IX. (RED)

Ridho Ficardo Cerdaskan Anak Bangsa Bandarlampung, FAKTUAL -Sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan dan meningkat­ kan sumber daya manusia di Bumi Ruwa Jurai, Gubernur Lampung, M.Ridho Ficardo melalui program unggulan Lampung Mengajar mengirim tenaga pendidik di daerah terpencil, terluar, dan terisolasi. “ Adanya program ungulan ini untuk memperkuat kehadiran negara dan pemerintah di tengah masyarakat,” katanya, kemarin.

Program Lampung Mengajar adalah gerakan usaha untuk mengajak semua pihak ambil bagian dalam menyelesaikan masalah pendidikan di Bumi Ruwa Jurai. Karena, Pemprov Lampung melalui Lampung Mengajar ini memiliki beberapa misi, di antaranya, menciptakan dampak yang berkelanjutan dari kehadiran pengajar pemuda di desa dan kabupaten penempatan.

Kedua, membangun jejaring pemimpin

masa depan yang memiliki pemahaman akar rumput. Ketiga, membangun gerakan sosial pendidikan di Indonesia.

“Itu beberapa misi pemprov Lampung dalam rangka untuk mencerdaskan anak bangsa hingga ke pelosok daerah sehingga tidak tertinggal dengan anak-anak Indonesia lainnya,” ucap ayah tiga anak itu.

Lampung Mengajar memiliki kegiatan utama, merekrut, melatih dan mengirimkan anak muda Lampung yang merupakan lulusan terbaik perguruan tinggi untuk bertugas selama satu tahun diberbagai daerah di Bumi Ruwa Jurai.

“Peserta Lampung mengajar adalah para sarjana pendidikan yang berkompetensi dari seluruh perguruan tinggi yang diseleksi secara transparan oleh lembaga pengabdian masyarakat Unila,” ujarnya.

(AMR)

Warga Lampura Dukung Ridho Bandarlampung, FAKTUAL - Warga Lampung Utara (Lampura) beserta para santri dan alim ulama di daerah tersebut mendukung M.Ridho Ficardo melanjutkan pembangunan di Provinsi Lampung.

Harapan masyarakat tersebut dibuktikan dengan antusiasnya ribuan warga menantikan kehadiran Ridho. Bahkan untuk bertemu serta menyampaikan dukungan mereka rela datang sejak subuh.

Dalam acara Haflah Akhirusannah Santri dan Tabliq Akbar itu menghadirkan Ustadzah Nyai Ida Astuti/Tan Mey Hwa yang diisi tausyahtausyah keagamaan.

Masyarakat menyambut kehadiran M.Ridho Ficardo dengan shalawat badar. Nuansa harmonis antara masyarakat dan pemimpinya sangat terlihat.

Pimpinan Pondok Pesantren Istiqlal, Kh. Sonhaji Azis mengatakan, jamaah pengajian dan mayoritas warga Nahdlatul Ulama (NU) optimistis hadirnya gubernur merupakan wujud cinta terhadap ulama dan umat di Lampung Utara.

“Masyarakat dan jamaah sangat mendukung M.Ridho Ficardo untuk melanjutkan pembang­ unan Lampung,” katanya.

Ketua Pimpinan Cabang NU Lampung Utara itu mengatakan, pembangunan Lampung harus dilanjutkan agar semakin maju dan sejahtera.

Ungkapan itu disampaikan sembari mengangkat jari bersimbol “L”.

“Jari dengan membentuk huruf L dimaknai masyarakat Lampung dengan arti Lanjutkan,” kata dia disambut tepuk tangan seluruh jamaah.

Haflah Akhirusannah Pondok Pesantren Istiqlal Kubu Hitu Sungkai Barat, Lampung Utara digelar (3/5).

Sementara, Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo mengatakan, akan membantu Rp 40 Miliar untuk perbaikan jalan provinsi yang berada di Lampung Utara.

Besaran anggaran tersebut, katanya, lebih tinggi dari permintaan bupati Lampung Utara yang sebelumnya sekira Rp35 miliar. Hal itu didasari karena Lampung Utara juga kampung halaman Ridho.

(OZ)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017 Bandarlampung, FAKTUAL - Wali Kota Bandarlampung Herman HN optimistis siswa SMP sederajat yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dan UN kertas dan pensil (UNKP) tahun 2017 lulus 100 persen.

“Saya harapkan dapat mengikuti ujian dengan baik, khususnya siswa yang mengikuti UNBK,” kata Herman, usai meninjau beberapa SMP pelaksana UNBK, kemarin.

Dia mengatakan, dari dua sekolah yang ditinjau yakni SMPN 16 Bandarlampung dan SMPN 1 Bandarlampung seluruhnya berjalan dengan baik.

Dua sekolah itu termasuk melaksanakan UNBK tidak ada kendala, dengan total ada 10 sekolah yang melaksanakan UNBK di Bandar­ lampung.

Menurut dia, kebocoran soal dalam UN tahun ini dapat dipastikan tidak ada, karena pengawasan pada setiap sekolah sangat ketat.

“Kebocoran soal untuk tahun ini tidak ada, siswa benar-benar harus berpikir, apalagi menggunakan dengan komputer,” kata dia.

Dia mengharapkan, sebelumnya para siswa peserta UN itu telah belajar dengan giat, mengingat para peserta ujian nasional itu harus berpikir secara keras.

Menurutnya, untuk sekolah di Kota Bandarlam­ pung baru bisa 10 sekolah yang menerapkan UNBK, dan sisanya masih UNKP. “Kami belum bisa menerapkan UNBK secara keseluruhan, karena terkendala pendanaan,” katanya.

Menurutnya, untuk sekolah yang belum melaksanakan UNBK, pengawasannya harus bisa lebih diperketat, agar nilai yang dihasilkan para siswa itu mutlak dari hasil kerja kerasnya.

Peserta UN SMP sederajat di Kota Bandarlam­ pung tahun ini sebanyak 16.902 siswa, dengan peserta UNBK sekira 3.765 siswa dan peserta UNKP 13.137 siswa.

UN hari pertama mengujikan pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika, hari ketiga Bahasa Inggris, dan hari terakhir IPA. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandarlampung Daniel Marsudi mengatakan sejauh ini 10 sekolah

5

Herman HN Optimistis Siswa Lulus UN

yang melaksanakan UNBK berjalan dengan lancar.

“Kami belum menerima laporan hambatan

Puluhan Bidan PTT Jadi CPNSD Bandarlampung, FAKTUAL - Puluhan bidan pegawai tidak tetap di lingkungan Pemerintah Kota Bandarlampung patut bersyukur. Betapa tidak, mereka diangkat sebagai calon pegawai negeri sipil daerah setelah lebih dari 10 tahun mengabdi.

“Bidan yang yang telah diangkat sebagai calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) harus bisa bekerja lebih maksimal sesuai dengan undang-undang kepegawaian,” kata Wali Kota Bandarlampung Herman HN, di Bandarlampung, kemarin.

Ia mengatakan, pengangkatan bidan menjadi CPNSD tersebut tertuang dalam Keputusan Wali Kota Bandarlampung nomor 831.01/ IV.04/2017 dengan total ada 62 bidan yang diangkat.

Herman meminta para bidan harus profesional di bidangnya serta ramah terhadap masyarakat, dengan begitu pelayanan yang diterima warga dapat maksimal.

“Dengan bekerja profesional harapannya bisa menjadi catatan pimpinan agar bisa diangkat PNS,” kata dia.

BANDARLAMPUNG

Seluruh bidan harus bekerja secara sungguhsungguh, berikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat.

Sementara itu, sejumlah bidan PTT yang telah diangkat menjadi CPNSD pun menyambut baik pengangkatan tersebut, karena ini meru­ pakan penantian sejak 10 tahun lalu.

“Saya sudah 10 tahun lebih mengabdikan diri sebagai tenaga medis dan setelah menda­ patkan SK, ini merupakan pencapaian yang luar biasa,” kata Dwi, tenaga medis di Puskesmas Kedaton.

Dia mengatakan, setelah 10 tahun akhirnya penantian ini berakhir dan apa yang diimpikan selama ini tercapai.

Dengan pengangkatan menjadi CPNSD ini, dirinya akan lebih bersungguh-sungguh dalam berkerja sebab awal bekerja dahulu menerima gaji Rp600 ribu hingga sekarang mendapatkan Rp2,4 juta.

“Saya sekarang sudah bersyukur dengan gaji yang diterima apalagi dulu lokasi penempatan ada di Puskesmas Panjang,” kata dia.

(ANGGA)

pelaksanaan UNBK maupun UNKP, sejauh ini berjalan lancar,” katanya.

Disdik Kota Bandarlampung juga mendirikan

posko pengaduan jika ada yang menemukan kecurangan atau masalah bisa melaporkannya.

(AMR)

Bandarlampung Sediakan 150 Kuota Beasiswa Itera

Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menyediakan 150 kuota beasiswa bina lingkungan untuk calon mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) pada tahun 2017.

Wakil Rektor Itera Bidang Akademik, Mitra Djamal di Bandarlampung, kemarin, menjelaskan 150 kuota itu bisa diperoleh calon mahasiswa yang lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN).

“Selain lolos seleksi, calon penerima beasiswa juga harus merupakan warga dan berdomisili di Bandarlampung, serta masuk daftar penerima biling Pemkot sejak SMA,” katanya.

Menurutnya, beasiswa “biling” diberikan untuk membiayai perkuliahan mahasiswa sejak semester satu hingga semester delapan dengan catatan memiliki IPK minimal 2,5 setiap semester­

nya.

Ia mengatakan “biling” itu merupakan bentuk kepedulian Pemkot Bandarlampung dan Itera terhadap dunia pendidikan.

Mitra mengatakan, dengan terbukanya akses masyarakat menengah ke bawah untuk menempuh pendidikan tinggi, maka makin terbuka pula peluang untuk meningkatkan kesejahteraan di kemudian hari.

“Misalnya ada anak kurang mampu yang kuliah, kemudian setelah lulus bisa mendapat pekerjaan yang baik dengan gaji yang baik kan tentunya perekonomian keluarganya terangkat.

Kalau perekonomian keluarga naik, perekono­ mian daerah juga otomatis ikut terdongkrak,” katanya.

Untuk itu, Mitra mengimbau kepada seluruh masyarakat Bandarlampung khususnya dari latar belakang keluarga kurang mampu agar dapat memanfaatkan kesempatan tersebut.

(OZ)

FAKTUAL BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

PRINGSEWU

tt

SURAT KABAR MINGGUAN

6

Ribuan Muslimat NU Pringsewu Rayakan HUT Pringsewu, FAKTUAL - Ribuan anggota Muslimat NU se-Kabupaten Pringsewu memadati Lapangan Kuncup, Pringsewu Barat. Mereka mengikuti pengajian akbar dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 organisasi Islam tersebut. Hadir pada kegiatan itu penceramah kondang, Uci Siti Nurul Hidayati dari Jawa Timur, kemarin.

Kegiatan juga siwarnai pemberian sepasang ternak ayam dan memasukan Koin Surga milik Muslimat NU. Kendati kondisi lapangan becek karena diguyur hujan pada malam sebelumnya, tidak mengurangi antusias warga Muslimat NU dari sembilan kecamatan yang tidak kebagian kursi rela duduk beralaskan terpal plastik, tikar, dan kardus.

Mereka sengaja datang secara rombongan, karena memang sudah merupakan agenda rutin tahunan menghadiri peringatan HUT Muslimat NU juga ingin mendengarkan tausiah langsung dari penceramah kondang tersebut.

Menurut Ketua Panitia, Ani Fitriani yang juga PC. Muslimat NU Kabupaten Pringsewu, kegiatan tersebut rutin digelar dalam setiap tahun. Hal itu bertujuan menjalin silaturahmi khususnya sesama warga NU dan masyarakat.

Menurutnya, tema Hari Ulang Tahun -71 Muslimat NU tahun 2017 secara nasional “Satukan Langkah Membangun Negeri Menjaga NKRI” sedang pada sub tema “Muslimat NU Pringsewu Menuju Wanita Mandiri dan Religius” dengan harapan Muslimat NU dapat mandiri secara ekonomi demi pendampingan kepada anakanaknya dan meningkatkan ke-imanan dan taqwa kepada Allah.SWT. Dia mengatakan, PC.Muslimat NU Kabupaten Pringsewu telah menjalankan berbagai program unggulan, seperti pengumpulan Koin Surga

dan One Day One Juz. Untuk Koin Surga hingga saat ini terkumpul Rp157 juta. Dana itu hasil Muslimat NU se-Kabupaten Pringsewu dengan cara menabung di celengan bambu dan peng­

umpulan melalui kartu infaq setiap anggota mengisi minimal Rp2 ribu setiap bulan. “Nantinya dana yang terkumpul dapat dipergunakan untuk kegiatan sosial,” katanya.

Sedang program One day One Juz, menurutnya, yang berjalan beberapa tahun tersebut sudah ada peningkatan. “Bahkan kami menilai program tersebut sudah melampaui batas, sebab dalam sehari bisa membaca Quran lebih dari lima juz,” katanya.

Sementara Musytasyar NU H.Sujadi usai pembagian sepasang ayam dan Koin Surga mengharapkan jajaran Muslimat NU kabupaten itu tetap berkiprah dan eksis dalam menjalankan program kerja yang menyentuh pada kepentingan masyarakat luas. “Teruskan dan tingkatkan lagi semua program positif tersebut. Sebab selain membantu masyarakat juga merupakan tabungan di akherat,” katanya.

Di sisi lain Sujadi, bupati Pringsewu terpilih mengucapkan terima kasih kepada jajaran Muslimat NU yang telah mensukseskan Pilkada tahun 2017 dan telah mempercayainya kembali untuk memimpin Kabupaten Pringsewu bersama wakilnya, H. Fauzi.

“Saya ucapkan terima kasih atas dukungan dan partisifasinya dan saya tidak dapat membalas­ nya dengan apapun. Semoga hanya Allah.SWT yang akan memberikan imbalan,” ujarnya.

Sedang Penjabat Bupati Pringsewu, Yuda Setiawan mengharapkan, PC.Muslimat NU terus bermitra dan bekerja-sama yang baik dengan jajaran pemerintah setempat dan terus menjalankan program serta kiprahnya di masyarakat. “Dengan harapan slogan Kabupaten Pringsewu yang agamais bisa tercapai,” katanya.

Menurutnya, dengan predikat PC.Muslimat NU Kabupaten Pringsewu terbaik se-Lampung dalam hal administrasi agar dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi. Di samping itu keeksisan mencetak umat juga perlu ditingkatkan Setiawan.

(PRI)

Bukit Pangonan Talang Indah Janjikan Kemolekan Pringsewu, FAKTUAL - Bukit Pangonan Talang Indah, Kabupaten Pringsewu merupakan tempat wisata yang ramai dikunjungi, baik warga setempat maupun masyarakat luar.

Objek wisata tersebut berada di Kecamatan Pringsewu , tepatnya di Jalan Lintas Barat, De­sa Fajarisuk .

Bangunan irigasi, Talang Raksasa peninggalan Belanda itu, secara swadaya, warga yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata Kelurahan Fajarisuk berupaya merobah suasana ala kadarnya menjadi lokasi aman dan nyaman.

Mereka merawat panorama keindahan daerah sekitar talang menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung .

Seorang mahasiswa yang berasal dari daerah Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, Mulyono (23) di sela kesibukannya juga memiliki hobi travelling ke berbagai daerah sering berkunjung ke Bukit Pangonan Talang Indah.

Ppangonan Talang Indah merupakan wisata yang lagi popular di tahun 2017, jarang mene­ mukan view semenarik wisata yang murah meriah juga ramah itu, selalu tersenyum manis bila berjumpah pengunjung , pedagang, dan warga sekitarnya. Mungkin belum pernah ada

wisata di Lampung yang memiliki bentuk dan ciri khas seperti Bukit Pangonan Talang Indah , hijau pepohonan nampak lestari alamnya.

Untuk mengunjungi Bukit Pangonan Talang Indah, cukup menghabiskan waktu 45 menit dari daerah Kotaagung, tetapi jika dari Kota Bandarlampung menghabsikan waktu sekitar 1 jam. Untuk biaya akomodasi cukup mengeluar­ kan uang Rp3 ribu untuk biaya masuk dan dapat menaiki Bukit Pangonan Talang Indah dikenakan biaya lagi Rp3.ribu, dan setelah itu jika ada tempat - tempat yang menarik di Bukit Pangonan Talang Indah dikenakan biaya Rp3 ribu.

Berkunjung ke Bukit Pangonan Talang Indah Pringsewu tidak bakal menyesal dan ketagihan.

Setiap hari tempat itu selalu ramai, buat santai atau rapat sudah disediakan pondokan .

Konon Talang Air Raksasa dengan teknologi jaman Belanda ini dibangun pemerintah Kolonial Belanda pada 1927 dan masih kokoh hingga kini. Talang Air Raksasa , awalnya diperuntukkan sebagai penyuplai air ke hampir seluruh areal persawahan yang ada di Kabupaten Pringsewu, juga berfungsi sebagai jembatan penghubung warga untuk membawa hasil pertanian .(PRI)

Kepala Pekon Harus Tingkatkan Pembangunan Pringsewu, FAKTUAL - Para kepala pekon/ lurah di Kabupaten Pringsewu diharapkan mendorong peran serta masyarakat demi ke­ majuan pembangunan, kata Kaban Pengem­ bangan Sumber Daya Manusia (SDM) Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, pada penilaian lomba desa tingkat provinsi tahun 2017, di Pekon Sriwungu, Kecamatan Banyumas, kemarin.

Menurutnya, pembangunan di pekon/ kelurahan tidak akan berhasil dengan baik apabila masyarakat tidak berperan aktif.

Dalam kesempatan tersebut, dia mengapresi­ asi terpilihnya Pekon Sriwungu yang berhasil mewakili Kabupaten Pringsewu pada lomba desa tingkat provinsi dan semua dapat tercapai karena adanya sinergitas dan kerja keras antara aparat pekon beserta seluruh elemen masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, tim evaluasi dan penilai didampingi Penjabat Bupati Pringsewu, Yuda Setiawan dan Ketua TP-PKK Kabupaten Pringsewu, Ny.Cinthia Pandanwangi Yuda Setiawan juga meninjau sejumlah stand produk-produk pertanian dan UMKM setempat.

Hadir dalam acara tersebut, Dandim 0424 Tanggamus, Letkol Inf. Hista Sholeh Harahap, anggota DPRD Pringsewu, Suherman, unsur SKPD, para camat se Kabupaten Pringsewu, kapolsek Sukoharjo, kepala pekon se-Kecamatan Banyumas.

Kepala Pekon Sriwungu, Subur Ginanjar mengatakan, pekon yang berdiri pada 1950 memiliki luas wilayah 332,5 hektare, terdiri dari 2 wilayah dusun, dengan jumlah penduduk 1.236 jiwa (339 KK), yang terdiri dari 631 pria dan 605 wanita. Mata pencaharian utama penduduk sektor pertanian.

“Pemghasilan warga adalah pisang, Ini menjadi andalan kami,” katanya.

Pisang tersebut selain dibawa ke Jakarta juga diambil para pengrajin keripik pisang, baik yang ada diwilayah pekon itu maupun dari luar. Untuk perkebunan, banyak yang menanam sawit dan kakao, padi, dan jagung.

Sementara sarana pendidikan juga ada 2 SD dan 1 SMAN. (MADE)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTENG

BENAR BERIMBANG

tt

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017 Lampung Tengah, FAKTUAL - Saat memantau ronda malam, Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Mustafa meresmikan Pasar Rowo Asem, Kampung Limanbenawi, Kecamatan Trimurjo, kemarin.

Peresmian pasar ditandai dengan penggun­ tingan pita oleh Bupati yang dihadiri ratusan warga setempat desa setempat.

Mustafa dalam siaran yang diterima di Ban­ darlampung, Rabu, mengatakan, pasar menjadi sarana penting dalam meningkatkan perekono­ mian masyarakat.

Pemkab Lampung Tengah telah menyelesaikan pembangunan Pasar Seputihmataram, Pasar Rumbia dan sejumlah pasar daerah lainnya di Lampung Tengah.

Tidak hanya pasar daerah, pasar-pasar kampung, menurut Bupati, juga merupakan pusat- pusat perekonomian di tingkat kampung yang harus diperhatikan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

“Pemkab mengajukan anggaran ke Kementrian Perdagangan untuk membangun pasar-pasar kampung. Jika semua kampung telah memiliki pasar, diharapkan perekonomian masyarakatnya akan membaik, sebab petani tak perlu jauh-jauh menjual hasil pertaniannya,” katanya.

Pasar juga akan merangsang pertumbuhan ekonomi di semua tingkat masyarakat. Langkah ini merupakan salah satu program pemerintah untuk membangun ekonomi lokal.

“Pasar kampung berperan penting sebagai penggerak ekonomi rakyat. Kehadiran pasar diharapkan bisa semakin menggeliatkan pereko­ nomian warga. Tak hanya fokus fisik, tapi juga dibangun manajemen yang profesional,” ujarnya.

Selama ronda di Trimurjo, Bupati yang didam­ pingi puluhan anggota komunitas motor Honda tua Lampung Tengah juga mendata puluhan poskamling di sejumlah kampung setempat.

Sementara itu, Kepala Kampung Limanbenawi, Nyono menjelaskan, Pasar Rowo Asem terdiri dari 118 los, nantinya diperuntukan untuk pasar sembako yang mengakomodir keperluan jualbeli masyarakat. Saat ini pembangunan pasar mencapai 80 persen.

“Insya Allah sebelum puasa, pasar ini sudah

7

Sambil Ronda, Bupati Lamteng Resmikan Pasar bisa dioperasionalkan. Semua sudah siap tinggal perbaikan jalan. Pembangunan Pasar Rowo Asem menelan dana sekitar Rp700 juta yang merupakan hasil swadaya masyarakat,” ujarnya.

Selama ini Kampung Limanbenawi belum

memiliki pasar. Warga harus menempuh perjalanan jauh ke Metro atau Trimurjo. Dengan adanya Pasar Rowo Asem diharapkan memudah­ kan warga dalam memenuhi kebutuhannya.

“Diharapkan kehadiran pasar dapat mening­

katkan perekonomian warga. Di sini warga bisa berjualan apa saja, mulai dari sembako, sayuran, ikan dan lainnya. Perputaran ekonomi bisa bergerak lebih cepat,” kata dia.

(SYAH)

Bandarlampung, FAKTUAL - Mahasiswa sebagai bagian dari warga masyarakat, mem­p u­n yai peran strategis dalam pening­ katan pem­bangunan daerah dan pember­ dayaan masyarakat lokal.

Menyadari penting­ nya peran tersebut, Bupati Lampung Teng­ ah, Mustafa mengajak mahasiswa di Lampung untuk bersama-sama bersinergi dengan pemerintah membang­ un daerah yang lebih baik.

Orang nomor satu di Lampung Tengah itu meyakini jika peran mahasiswa sangat krusial dalam kemajuan suatu daerah. Karenanya untuk menyukseskan program kerakyatan yang diusungnya, Dia akan mencoba menggandeng mahasiswa.

Ke depan ia bakal mencanangkan program kam­pung entrepenur creative (Kece) yang digulir­kan untuk pemuda-pemuda di setiap kampung di Lampung. Partisipasi mahasiswa tentunya sangat dibutuhkan untuk menyukseskan program tersebut.

“Dengan program Kece ini diharapkan dapat melahirkan pemuda yang kaya akan potensi dan skill kewirausahaan. Jadi, mahasiswa diharapkan dapat lebih berperan aktif dalam pembangunan,” kata Mustafa saat mengisi kuliah umum di Institut Teknologi Sumatera (Itera), kemarin.

Pada kesempatan itu, Mustafa yang dikenal dengan bupati ronda menyatakan Pemkab Lampung Tengah membuka kerjasama seluasluasnya dengan perguruan tinggi atau akademisi di Lampung yang mempunyai visi sama untuk membangun daerah.

Kerjasama tersebut bisa dilaksanakan dalam bentuk penelitian, kerja kuliah nyata, pengabdian masyarakat, atau kerjasama pendidikan lainnya yang mampu mendorong pemberdayaan masyarakat. “Kami membuka kesempatan luas bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan dirinya maupun masyarakat. Kabupaten Lampung Tengah bisa menjadi pusat pengembangan potensi mahasiswa baik teori maupun praktik,” katanya.

Sebelumnya, kata dia, Pemkab Lamteng telah menerima 2700 mahasiswa melalui program KKN. Mahasiswa diberi kesempatan luas untuk mengeksplorasi dan melakukan pemberdayaan masyarakat dalam rangka memajukan kampung.

Kabupaten Lampung Tengah juga, kata dia, membuka Peluang baru pengembangan teknologi IT dan program smart Netizen di kampungkam­pung. Sebab menurutnya, banyak perusaha­ an yang besar bisa maju khususnya di Lamteng karena menguasai teknologi.

“Mahasiswa mestinya merubah pola pikir, ketika selesai kuliah mencari pekerjaan, dengan skill mahasiswa usai kuliah bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri,” tegasnya. (SYAH)

Mustafa Libatkan Mustafa Beri Reward Kalangan Pendidikan Mahasiswa Bangun Daerah

Lampung Tengah, FAKTUAL Memperingati Hari Pendidikan Nasional, beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten Lam­ pung Tengah melalui Dinas Pendidikan setempat meng­­gelar inagurasi pen­ didikan yang dipusatkan di Gedung Sesat Nuwo Balak.

DiiInagurasi pendidik­ an itu sekira 1300 siswa, tenaga pendidik dan kepen­ didikan di kabupaten tersebut menerima penghargaan dari bupati setem­pat, Mustafa sebagai bentuk apresiasi kepada civitas akademik yang berprestasi dari berbagai tingkatan.

“Telah saya tegaskan sebelumnya, penerapan punishment dan reward akan saya berlakukan diseluruh satuan kerja di Lampung Tengah.

Mereka yang terbaik akan kami beri penghargaan, yang buruk akan dievaluasi kembali. Mudahmudahan ini memacu kinerja pegawai untuk terus lebih baik lagi,” ujarnya.

Dia mengatakan, sektor pendidikan menjadi perhatian utama Pemkab Lampung Tengah dalam rangka mewujudkan SDM yang berkua­ litas.

Dia mengatakan, ribuan beasiswa diberikan kepada siswa berprestasi, penghargaan juga diberikan kepada guru, kepala sekolah, pengawas dan sekolah-sekolah terbaik di Lampung Tengah.

Dia mengucapkan selamat kepada siswa maupun tenaga pendidikan yang telah menerima penghargaan dan berharap prestasi dibidang pendidikan terus ditingkatkan. Targetnya, melahirkan output atau generasi penerus yang cerdas, berkualitas dan memiliki daya saing.

“Maju mundurnya daerah sangat bergantung pada kualitas SDM-SDM di dalamnya. Melalui pendidikanlah kualitas SDM tersebut dibangun.

Karenanya saya harap pendidikan kita tidak berjalan biasa-biasa saja, namun harus ada

target yang dikejar. Guru harus berkualitas, dinas harus support dan kepala sekolah harus punya inovasi,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Lam­pung Tengah, A. Helmi memapar­ kan 1300 orang penerima penghargaan terdiri dari beasiswa ber­pres­tasi 1250 siswa, kepala sekola 9 orang, guru 9 orang, pengawas 3 orang, juara sains nasional 9 orang, festival seni siswa nasional 6 tangkai lomba, olim­ piade olah­raga siswa nasioal 6 tangkai, beasiswa mahasiswa Itera 18 orang masingmasing Rp 15 juta.

“Selain itu kami juga menyerahkan bantuan operasional pendidikan PAUD sebanyak 560 lembaga masing-masing Rp 20 juta per sekolah, bantuan alat kesenian bagi 5 sanggar seni di Lampung Tengah, bantuan seperangkat kulintang untuk 5 kecamatan, UPTD Pendidikan tergiat 5 kecamatan, 6 penggiat literasi sekolah dan juara pengelolaan BOS terbaik ada 6 sekolah,” papar Helmi.

Menurutnya, ini kali pertama Lampung Tengah menggelar inagurasi pendidikan sebagai wujud apresiasi pemerintah terhadap siswa maupun tenaga kependidikan yang telah menunjukan prestasi dan kinerjanya.

Sebelumnya, kata dia, pemerintah juga telah memberikan beasiswa kepada 200 mahasiswa Akademi Komunitas Negeri Lampung Tengah.

“Penilaian kami lakukan berdasarkan prestasiprestasi yang dihasilkan, output kerja pegawai maupun pantauan kami atas kondisi sekolah atau lembaga pendidikan yang ada. Mereka yang memenuhi syarat kami tetapkan sebagai yang terbaik. Kami juga memberikan penghar­ gaan kepada 6 sekolah terhijau, pegawai terbaik Dinas Pendididkan 5 orang dan sekolah tergiat 5 sekolah,” katanya. (SYAH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTIM

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

8

Dede Yusuf Bernostalgia di Way Kambas Lampung Timur, FAKTUAL - Aktor yang kini menjabat Ketua Komisi IX DPR RI, Dede Yusuf bernostalgia di Taman Nasional Way Kambas, Lampung karena teringat di tahun 1988 saat melakoni syuting film “Biarkan Aku Cemburu” di taman nasional ini.

Dede Yusuf berkunjung ke Taman Nasional Way Kambas setelah mengunjungi RSUD Suka­ dana dan PT Nusantara Tropical Farm (NTF) di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung bersama 13 anggota DPR RI komisi IX dalam rangka kunjungan kerja, kemarin.

“Saya syuting film di Way Kambas di film `Biarkan Aku Cemburu`, kenangan dulu di Way Kambas. Alamnya masih terbuka tidak banyak bangunan seperti ini, “ tuturnya.

Dede Yusuf mengaku teringat akan seekor gajah Way Kambas yang pola tingkahnya unik.

“Setiap kali syuting gajah ini minta buah, minta permen, menyenangkan waktu itu, “ tuturnya kembali mengisahkan saat syuting film tersebut.

Menurut dia, setelah 25 tahun berlalu Taman Nasional Way Kambas sudah banyak berubah meski begitu masih tetap menjadi tempat yang menarik buat dikunjungi.

“Dari dulu sampai sekarang masih menjadi tempat wisata yang menarik dikunjungi, pawangpawangnya juga banyak menyuguhkan atraksi yang menarik buat pengunjungnya, “ katanya.

Dede Yusuf berharap pemerintah daerah setempat memberikan perhatian yang lebih terhadap taman nasional ini mengingat Way Kambas tempatnya gajah di Indonesia.

Film “Biarkan Aku Cemburu” diproduseri

Tommy Indra, Sutradara Christ Helweldery, penulis Christ Helweldery, Eddy D Iskandar, pemeran utama Betharia Sonata, Nicky Astria, dan Dede Yusuf.

Film “Biarkan Aku Cemburu” mengisahkan

Angling (Dede Yusuf ), mahasiswa jurusan sinematografi, berpacaran dengan Unik (Betharia Sonata), mahasiswi jurusan tari dari institut yang sama.

Lalu ada Komala (Nicky Astria), gadis lain

yang agresif dan juga jatuh cinta berat pada Angling.

Cerita berkisar pada usaha Komala merebut Angling dari Unik yang berakhir dengan kegagalan. (IRI)

Monitoring BOS Bersama Tiga Kecamatan Lampung Timur, FAKTUAL - Sebagai upaya meningkatkan kinerja, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Timur (Lamtim) menggelar monitoring dan pemeriksaan penggunaan dana BOS bagi kepala sekolah dan bendahara BOS Kecamatan Sekampungudik, Kecamatan Margasekampung, dan Kecamatan Wawaikarya, di SDN 1 Sidorejo, Kecamatan Sekampungudik, kemarin.

Menurut kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat yang diwakili Kasi Monefa Syamsul Bahri dan Pramono mengatakan, pemeriksaan difokuskan seputar tata cara

penggunaan dana BOS, sesuai juknis agar secara keseluruhan tidak terdapat pelanggaran.

“Sesuai perintah kepala dinas semua harus transparan, akuntabel, dan bisa dipertanggung jawabkan. Alhamdulillah semua berjalan lancar dan secara garis besar tidak ada kesalahan berarti, hanya sedikit kesalahan yang langsung bisa diatasi, itupun hanya sebagian kecil,” kata Samsul dan Pramono.

Kepala SDN 1 Sidorejo, Wayan Hartawan mengucapkan terimakasih atas kehadiran tim monitoring dari dinas dan rekan sejawat.

(HID)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

Siswa SMKN 1 Bumiagung Lulus 100 Persen

Lampung Timur, FAKTUAL - Kerja keras Endro Subroto beserta dewan guru SMKN1 Bumiagung, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) terbayar sudah. Target yang dicanangkan untuk menghantarkan siswanya lulus 100 persen terealisasi, pada tahun ajaran 2016/2017 sekira 62 siswa dari jurusan Tekhnis Komputer Jaringan (TKJ) dan Komputer Akuntansi (KA) dinyatakan lulus seratus persen.

Ditemui di kantornya, kemarin, Endro mengaku bersyukur atas kelulusan 100 persen siswanya. Dia berharap pada tahun ajaran depan prestasi itu dapat dipertahankan.

Menurutnya, pada TA 2017/2018 SMKN1 Bumiaagung sudah mempunyai tiga jurusan pilihan siswa, Tekhnis Komputer Jaringan (TKJ), Komputer Akuntansi (KA), dan Tekhnis Sepeda Motor (TSM), dengan dewan guru pembina berpengalaman di bidangnya.

“Sekolah kami sudah siap bersaing dengan sekolah manapun.

Kami akan siapkan generasi yang ber SDM tangguh, siap pakai, professional, dan berakhlakulkarimah agar mampu mengisi ruang pembangunan yang sedang berkembang, tidak hanya jadi penonton dan bukan juga jadi pemain depan (tukang parker) atau pemain belakang (pembantu) melainkan SDM yang siap mengisi pos- pos strategis sebagai poros terdepan,” katanya.

“Saat ini Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo sedang giat melaksanakan pembangunan di segala sektor, seperti, percepatan pembangunan jalan tol lintas sumatera, pem­bangunan Bandara Internasional, pembangunan di berbagai sektor pariwisata, dan pengembangan pertumbuhan ekonomi yang sangat baik, sudah menjadi tugas kami untuk mengisi dan menyiapkan SDM,” katanya. (HID)

LAMTIM

9

Bupati Lamtim Tinjau Pasar Rakyat Lampung Timur, FAKTUAL - Bupati Lampung Timur (Lamtim), Chusnunia Chalim dan kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat kunjungi Pasar Rajabasa Lama, Kecamatan Labuhanratu untuk bertemu pedagang sekaligus sosialisasi pembangunan/revitalisasi pasar rakyat yang akan dibiayai Tugas Pembantuan Kementerian Perdagangan RI tahun anggaran 2017 itu.

Melalui Dinas Perindag akan segera dibangun fasilitas pasar berupa 198 los dan 35 kios beserta fasilitas umum lainnya, tahap pertama akan dilakukan menyiapkan tempat penampungan sementara pedagang yang lokasinya tidak jauh dari pasar sekarang.

Pada kesempatan itu Chusnunia menjamin semua pedagang yang saat ini mempunyai surat kontrak akan mendapat tempat dan diharapkan akan menjadi pasar yang asri, bersih, dan sehat sehingga penghasilan pedagang bertambah. (IRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM 10

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

Mustafa Layak Pimpin Lampung Lampung Timur, FAKTUAL - Bupati Lampung Tengah dan Ketua DPD NasDem Lampung, Mustafa layak pimpin Lampung ke depan, kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Surya Paloh, pada deklarasi pencalonan gubernur Lampung periode 2018-2022, di Halaman Islamic Center, Lampung Timur, belum lama ini.

Menurutnya, selama ini masih banyak orang yang berfikir sentimen aliran berdasarkan ego sektoral kesukuan, dan perbedaan agama.

“Mempersatukan bangsa ini dengan baik, menjadi tugas seorang pemimpin.”

Dia mengatakan, Pancasila menunjukkan semua adalah satu, jangan sampai ada perbedaan dan tugas yang paling penting untuk menjadi pemimpin harus mengenyam pendidikan politik secara berkelanjutan.

Sebelum Mustafa menjadi gubernur, katanya, harus mengetahui pendapatan masyarakatnya.

Mampu melihat kesulitan masyaraka, baik itu sandang pangan, kesehatan, pendidikan, irigasinya, maupun lahan pertanian.

“Kalau mau jadi pemimpin mencoba tanya kepada dirinya, tidak cocok jadi pemimpin.

Karena jadi pemimpin harus banyak memberi pengabdian pengorbanan untuk masyarakatnya.

Karena saat ini bukan jamannya pemimpin

duduk saja dan berharap ada yang mengantar amplop,” katanya.

Dalam kesempatan itu Surya Paloh memuji program dilakukan bupati Lampung Tengah tersebut. Mustafa ke depan memiliki program yang lebih baik. “Kegiatan ronda memang

baik dilakukan, akankah ke depan harus lebih baik lagi, dan di semua sektor sehingga program yang potensinya untuk kesejahtraan masyarakat Lampung,” ujarnya.

Ketika wartawan menanyakan seandainya Mustafa jika maju menjadi calon wakil gubernur

Warga Sambut Arinal Bandarlampung, FAKTUAL - Ribuan peserta senam missal sambut Arinal Djunaidi yang digadang-gadang bakal maju pada Pemilihan

Gubernur Lampung (pilgub) medio Juli 2018 mendatang.

Senam Massal Bersama Arinal untuk Rakyat

Lampung, di Lapangan Komando Resort Militer (Korem) 043 Garuda Hitam, kemarin, semakin semarak dengan hadirnya artis Liza Natalia

Lampung, Surya Paloh menolak. “Mustafa hanya untuk menjadi orang nomor satu di provinsi tersebut.”

Ketua DPP Partai NasDem, Taufik Bastari membacakan dan menyerahkan langsung surat keputusan Dewan Pengurus Pusat partai itu kepada Mustafa. Pada awal orasi politiknya, Mustafa mena­nyakan apakah namanya ada di hati pendukung. “Mustafa gubernur, ” jawab ribuan kader NasDem itu serentak.

Mustafa kepada pendukungnya menyatakan akan membangun Lampung dengan baik jika nanti menjadi gubernur, sedangkan bidang keamanan menjadi program prioritas.

Dia mengatakan, keamanan telah menjadi program prioritasnya selama memimpin Lampung Tengah yang dikenal ronda malam dan efektif menekan angka kriminilitas tersebut.

“Saya ingin menjawab kesunyian ini, saya tidak ingin Lampung dikenal daerah rawan,” ujarnya.

Hadir dalam deklarasi itu, Ketua DPD NasDem Lamtim, Yusran Amirullah, Ketua Fraksi NasDem di DPRD Lamtim, Faisal Riza, Bupati Mesuji, Khamami, Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal, Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangku Negara, serta seluruh kader dan simpatisan partai itu. (LIS) dan Trio Macam.

“Kegiatan ini sengaja dilakukan karena senam merupakan olahraga yang mudah diikuti semua kalangan, muda maupun tua,” ujarnya Arinal bergurau.

Menurut Ketua DPD I Partai Golkar itu, senam dapat menyegarkam tubuh. Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. “Ayo kita bersama-sama bersuka cita berolahraga pagi, agar tetap sehat,” ujarnya.

Ketua Jaringan Arinal Djunaidi (JAYA), Himawan Ali Imron, menyampaikan terima kasih atas sambutan masyarakat yang begitu meriah. Ia mengaku puas melihat antusias masyarakat mengikuti Senam Massal Bersama Arinal.

Senam massal itu menyediakan hadiah utama berupa satu unit Daihatsu Sigra, umrah, sepeda motor, handphone, produk elektronik, dan lainnya.

Seorang peserta senam, Agung mengaku senang ikut senam massal yang diselenggarakan Arinal. “Saya senang dan sebaiknya kegiatan semacam ini dilakukan secara berkala karena selain sehat juga dapat hadiah,” ujarnya.

Warga asal Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Sulastri (24) mengaku sengaja datang bersama keluarga dan tetangganya untuk mengikuti senam massal tersebut. “Saya datang tidak sendiri, tapi dengan keluarga dan teman-teman,” kata dia.

(LIS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

ADVERTORIAL

11

Pemprov Lampung Peringati Hardiknas GUBERNUR Lampung, M. Ridho Ficardo menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2017, di Lapangan Korpri.

Pada peringatan yang mengusung tema “ Percepatan Pendidikan yang Me­rata dan Berkualitas” turut hadir jajaran Fokorpimda beserta ratusan pelajar di Provinsi Lampung.

Ridho Ficardo menyampaikan peng­ hargaan dan penghormatan setinggitingginya kepada seluruh insan pendi­ dikan di tanah air yang telah mengabdi dan berkorban demi kemajuan pendi­ dikan.

“Semoga keberhasilan tersebut, semakin memacu semangat dan usaha keras kita dan masalah yang belum ter­se­lesaikan justru semakin melipat­ gandakan energy, kehendak dan ikhtiar kita untuk menemukan terobosanterobosan baru,” katanya, ketika memba­ cakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. Menurut dia, gagasan pemikiran dan prinsip-prinsip pendidikan Ki. Hadjar Dewantara yang merupakan Bapak Pendidikan Nasional telah menjadi dasar acuan visi Presiden ketujuh RI, Joko Widodo di bidang pendidikan.

Dalam visi presiden, masa depan Indonesia sangat ditentukan generasi peserta didik masa kini yang memiliki karakter atau budi pekerti yang kuat, serta menguasai berbagai bidang keterampilan, hidup, vokasi dan profesi abad 21.

Untuk itu perlu dilakukan reformasi pendidikan nasional baik pada tataran konseptual maupun manajerial. Termasuk

reformasi peran dan tugas Kepala Se­ kolah sebagai manajer sekolah, komite sekolah dan juga pengawas sekolah.

Ridho mengajak dalam reformasi pendidikan nasional ini, untuk melakukan dengan kerja keras yang konstruktif, penuh keikhlasan dan pengorbanan, serta pengabdian tulus seluruh insan pendidikan di seluruh Indonesia amat diharapkan.

“Marilah kita bersama-sama meng­ gerakan reformasi pendidikan nasional demi kemajuan dan keunggulan pen­ didikan nasional kita pada satu sisi dan pada sisi lain demi kelangsungan dan kelanggengan bangsa Indonesia di tengah kancah bangsa-bangsa lain,” katanya.

Dalam kesempatan itu dia menye­ rahkan piagam penghargaan dan piala kepada siswa berprestasi dan pemenang Lomba Sekolah Sehat Usaha Kesehatan Sekolah Tahun 2017. Di antaranya juara I Lomba Cerdas Cermat Empat Pilar tingkat Provinsi Lampung diraih SMKN 3 Metro, Juara I Debat Bahasa Inggris tingkat Provinsi Lampung diraih SMAN 2 Bandarlampung, Juara I Debat Bahasa Indonesia tingkat Provinsi Lampung diraih SMAN I Metro. Sedangkan juara I Lomba Sekolah Sehat Usaha Kesehatan Sekolah (LSS UKS) tahun 2017 tingkat TK diraih TK Tiara Persada, Tingkat SD diraih SD Alkautsar Bandarlampung, tingkat SMP diraih MTSN 2 Bandarlam­ pung, Tingkat SMA diraih SMA 1 Sum­ berrejo Tanggamus dan juara umum Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Provinsi diraih SMK 2 Mei Bandarlampung.

(ADV)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

12

Syofi’i Gantikan Winarti TULANGBAWANG - Melalui Rapat Paripurna, ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang periode 2017-2019 diserah terimakan, Legislator PDIP, Syoopi’I, S.H. kini menggantikan Hj. Winarti, Sedangkan Mursidah menggantikan Hendriwansyah (wakil ketua).

Dalam Rapat Paripurna tersebut,, selain pengambilan sumpah/ janji ketua dan wakil ketua juga sumpah/ janji anggota DPRD pengganti antarwaktu (PAW), yaitu I Wayan Subagya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Rengga Saputra dari Partai Amanat Nasional (PAN), sementara Nirwansyah Habib asal partai Golkar belum dilantik karena surat keputusan gubernur belum turun.

Pengucapkan sumpah janji ketua dan wakil ketua DPRD Tulangbawang serta pengucapan sumpah /janji anggota DPRD pengganti antar waktu (PAW) I Wayan Subagya dan Rengga Saputra dilakukan berdasarkan hasil rapat DPRD setempat.

Bupati Tulang Bawang Ir. Hanan A Rozak.,MS yang hadir dalam pengambilan sumpah tersebut, menyampaikan ucapan selamat menjalankan tugas kepada anggota DPRD Tulang Bawang yang diambil sumpahnya, baik sebagai Ketua dan Wakil Ketua DPRD maupun kader partai yang menjadi Anggota DPRD PAW. “Saya selaku pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, mengucapkan Selamat dan Sukses kepada Ketua dan Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Tulang Bawang yang dilantik. Teriring harapan semoga nantinya Saudara Ketua dan Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten

Tulang Bawang dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baik­ nya, sesuai dengan fungsi dan wewenang­ nya dalam memimpin lembaga Legislatif di Kabupaten Tulang Bawang,” ucap Hanan.

Hanan juga meng­ ucapkan terima kasih atas kinerja positif yang selama ini telah ditunjukkan oleh DPRD Tulang Bawang sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah.

“Melalui agenda pengambilan sumpah dan janji serta PAW pada hari ini, tentu juga besar harapan kami, hubungan kerja­ sama dan kemitraan yang baik antara pihak Eksekutif dan Legislatif yang telah tercipta di daerah ini dapat dilanjutkan, serta prestasi yang telah diraih bersama pun dapat ditingkatkan. Sehingga ke depan hal ini, diharapkan akan berdampak positif pada optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan,

sekaligus guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Tulang Bawang,” harap Hanan.

Pada acara pengambilan sumpah pimpinan DPRD Tu­lang Bawang dan Anggota PAW tersebut, juga hadir Wakil Bupati Tulang Bawang Heri wardoyo,SH, Forkopimda, para pejabat Pemkab Tulang Bawang dan berbagai unsur lainnya di Kabupaten Tulang Bawang. (ADV/MUH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TUBA

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

13

Tim Keamanan Pangan Pemkab Tuba Sidak Pasar

Tulangbawang, FAKTUAL - Tim Koordinasi Keamanan Pangan Terpadu Pemerintah Kabu­ paten Tulangbawang (Tuba) menggelar inspeksi

mendadak ke berbagai pasar di kabupaten tersebut, kemarin.

Tim yang dibentuk berdasarkan Surat

DPRD Tuba Lantik Anggota Baru Tulangbawang, FAKTUAL - Dewan Per­ wa­kilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang (Tuba) melantik anggota baru lewat Perganti Antarwaktu (PAW), Wayan Subagia dari partai Demikrasi Indonesia Perjuangan dan Rengga Saputra (Partai Amanat Nasional), di aula Gedung Dewan setempat, kemarin.

Menurut Bupati Tulangbawang, Hanan A. Razak, dengan telah dilaksanakannya pengam­bilan sumpah/janji ketua dan wakil ketua DPRD periode 2014-2019, unsur pim­ pinan Dewan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, sesuai fungsi dan we­wenang dalam memimpin lembaga legislatif.

Sebagaimana dimaklumi, Dewan Perwa­ kilan Rakyat Daerah (DPRD) sebagai lembaga legislatif daerah berkedudukan sejajar dan menjadi mitra pemerintah daerah. Sebab itu, kemitraan yang sejati antara DPRD dengan pemerintah kabupaten, juga meru­ pakan suatu hal yang seharusnya mampu terus diwujudkan, katanya.

“Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada anggota DPRD Kabupaten Tulangbawang, periode 2014-2019 yang telahmengabdikan diri semasa jabatannya, mengingat selama ini telah menjalin hubungan kerjasama dan kemitraan yang harmonis dengan segenap jajaran Pemerintah Kabupaten Tulangbawang,” katanya.

Pelantikan ini, katanya, awal bagi anggota Dewan yang baru dalam melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat. “Saya juga berharap saudara dapat bekerjasama dan saling mengisi untuk tercapainya kesejahteraan masyarakat,

dalam hal ini aspirasi masyarakat yang dibawa oleh saudara dari daerah pemilihan saudara.“ Pengganti antarwaktu bagi anggota DPRD merupakan proses politik yang harus dilakukan sebagai upaya memenuhi kelengkapan keang­gotaan DPRD Kabupaten Tulangbawang, ujarnya.

Sebagai anggota Dewan yang baru, tentu perlu segera menyesuaikan diri, mempelajari berbagai ketentuan dan tata tertib yang menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas sebagai anggota dewan, ujarnya.

Sesuai UUD 1945, sebagai daerah otonom, Kabupaten Tulang Bawang memiliki pemerin­ tahan daerah dan DPRD. Dalam hal ini DPRD mempunya tugas seperti Membentuk peratur­ an daerah (perda) bersama Pemerintah Dae­ rah, termasuk melaksanakan penyusunan APBD. Dewan juga mempunyai tugas peng­ awasan terhadap perda, dan APBD, serta wewenang lain yang diatur dalam perundangundangan.

“Masih banyak program yang harus dilaksana­kan pemerintah daerah, sehingga saya berharap DPRD dan stake holder dapat bekerjasama untuk mencapai kesejahteraan masyarakat,” kata dia. ”Kepada seluruh komponen yang terlibat dalam pelaksanaan pembangunan di kabupa­ ten ini, saya tekankan untuk dapat terus men­ jaga suasana yang selama ini kondusif dan terus waspada terhadap segala macam ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang menghambat pelaksanan pembangunan dalam mensejahterakan masyarakat,” ujarnya. (MUH)

Keputusan Bupati Tulangbawang Nomor: B/20/V.8/HK/TB/2017 tanggal 1 Februari 2017 dengan leading sektor Dinas Ketahanan Pangan itu, mengunjungi dan melakukan sidak di dua pasar besar di Tulangbawang, Pasar Putri Agung, Menggala dan Pasar Unit 2 Banjaragung.

Tim Koordinasi Keamanan Pangan Terpadu Daerah yang melakukan sidak di dua pasar

tersebut antara lain beranggotakan Kabid Kea­ manan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Maria Ulfa serta Kasi Kelembagaan, Kerjasama dan Informasi Kemananan Pangan, Rudy Indra­wan, dan Kasi Pengawasan Kemananan Pangan, Mahlia.

Anggota tim lainnya dari Satuan Kerja terkait, dari perwakilan Dinas Pertanian, Samidi, Dinas Perikanan, Liza Ariyantina Putri, Dinas Kesehatan, Rumailim Saragih Dinas Kominfo, Suwandi, dan staf Dinas Ketahahan Pangan, Ady Novriyadi.

Dalam sidaknya ke Pasar Putri Agung, Meng­ gala dan Pasar Unit 2 Banjaragung, Tim mengun­ jungi pedagang tradisional serta meman­tau produk pangan yang dijual, mulai dari daging, ikan, sayur mayur, buah-buahan, dan lain-lain, untuk memastikan aneka pangan tersebut keter­ sediaannya cukup dan aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat konsumen.

“Pada sidak tersebut, Tim Pemkab juga mengambil sejumlah sample pangan diantaranya berupa daging, ikan dan sayuran yang kemudian akan diteliti, untuk memastikan keamanan pangan yang dijual di pasar-pasar di Tulang Bawang,” kata Suwandi, kasi Peliputan dan Dokumentasi Dinas Kominfo Tulang Bawang yang ikut menjadi anggota Tim yang melakukan sidak pasar tersebut.

Sejumlah sampel pangan itu, menurutnya, dibawa Tim ke Kantor Dinas Ketahanan Pangan untuk dilakukan test atau uji kandungan, apakah aman untuk dikonsumsi atau ada pedagang nakal yang sengaja menggunakan zat yang pengawet makanan yang dilarang seperti formalin dan lain-lain, yang dapat membahayakan kesehatan saat dikonsumsi masyarakat.

“Hasil uji sample pangan itu nanti akan ditindaklanjuti Tim, apabila nanti diketahui ada pedagang yang sengaja menggunakan formalin atau zat berbahaya lainnya akan ditindak.

Sehingga diharapkan keamanan pangan yang dibeli dan dikonsumsi masyarakat di pasarpasar yang ada dapat kita jaga keamanan dan kesehatannya bersama-sama,” katanya. (MUH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

MESUJI

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

14

Khamami Mengecat Pagar Mesuji, FAKTUL - Matahari sudah condong ke barat, Kamis (27/4), saat pandangan seorang pengunjung Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati), Mesuji, tertuju kepada pria yang sedang mengecat pagar tempat bermain anak.

Siapa sangka, pria berkaus lengan panjang dan memakai topi hitam itu Khamami, bupati Mesuji terpilih.

“Tadinya saya cuek saja lihat ada orang lagi ngecat. Awalnya saya nggak percaya. Tapi setelah saya amati, benar itu Pak Khamami,” ujar pengunjung tersebut.

Usai melepas jabatanya sebagai bupati Mesuji periode pertama, 14 April lalu, Khamami kerap menghabiskan waktu di Taman Kehati.

“Ya beginilah. Sehari-hari saya sering di sini.

Ikut bantu apa sajalah. Dari nyiram bunga, ngasih makan ikan di kolam, ngasih makan burung, masih banyak lagi,” tutur Khamami.

Sepekan lalu, saat Khamami bersih-bersih dan menggunting rumput taman, ada seorang perempuan paruh baya, pengunjung Taman Kehati mendekatinya. Perempuan itu lalu bertanya kepada Khamami.

“Kok bapak sendiri bersihin rumput? Saya bilang, iya Bu. Sudah biasa. Apalagi sejak 14 April jabatan saya kan sudah habis, Bu,” ujar Khamami menceritakan percakapannya dengan perempuan itu.

Saat itu, kata Khamami, perempuan tersebut terdiam, dan terharu. “Saya tanya, kenapa Bu? Ibu itu jawab, tidak kok Pak. Cuma nggak tega

saja lihat bapak seperti lagi ngarit,” ucap Khamami.

Dengan berdirinya Taman Kehati sebagai

Anggota Polres Mesuji Bekuk Komplotan Pencuri Motor Mesuji, FAKTUAL - Aparat Polres Mesuji membekuk dua dari empat anggota komplotan pencurian kendaraan bermotor yang kerap beraksi di Mesuji dan sekitarnya. Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan pula 101 unit sepeda motor hasil curian.

Dua anggota komplotan curanmor yang tertangkap itu Sus (27), warga Sidobasuki, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumsel; dan Am (25), warga Palembang, Sumsel.

Polisi menembak kaki dua tersangka lantaran melawan saat penangkapan.

“Saat penggerebekan, mereka berusaha melawan sehingga anggota harus mengambil

tindakan tegas. Anggota menembak dua tersangka,” ujar Kapolres Mesuji Ajun Komisaris Besar Purwanto Puji Sutan melalui ponsel, kemarin.

Adapun dua anggota lainnya komplotan itu melarikan diri saat penggerebekan. (TAB)

tempat rekreasi, Pemkab Mesuji berupaya membahagiakan masyarakat.

“Badan saya terus bekerja. Istirahat saya

hanya tidur. Semua yang saya lakukan hanya untuk masyarakat Mesuji,” kata Khamami.

(TAB)

Petani Lampung Peringati Hari Buruh Mesuji, FAKTUAL - Ribuan petani yang tergabung dalam Persatuan Petani Moro-moro memperingati Hari Buruh Internasional dengan menggelar aksi demo di Jalan Lintas Timur wilayah Kecamatan Wayserdang Kabupayen Mesuji, kemarin.

Petani penggarap dari Register 45 Wayserdang Kabupaten Mesuji juga ikut dalam aksi demo yang menuntut kepedulian Pemkab Mesuji terhadap nasib mereka.

Demo yang disertai aksi konvoi menggunakan sepeda motor dan mobil itu mendapatkan pengawalan ketat dari pihak aparat Polres Mesuji. Meski demikian, aksi demo itu membuat arus lalu lintas di Jalan Lintas Timur Mesuji menjadi macet total yang panjangnya mencapai 15 km.

Dalam konvoi dari Simpang D hingga Sim­ pang Asahan, para petani menyampaikan bebe­rapa tuntutan kepada pemerintah, yakni menghentikan perampasan dan monopoli tanah oleh perkebunan besar.

Selain itu mereka juga meminta ada peng­

awasan terkait hutan lindung dan pertambangan yang dieksploitasi sehingga menyebabkan bencana asap di berbagai daerah.

Keluhan senada juga dikatakan Sikan (45), salah satu tokoh masyarakat Moro-moro Register 45.

Menurutnya, pemerintah daerah diharapkan dapat membagikan tanah bagi buruh tani dan petani miskin dengan tujuan untuk kesejahteraan masyarakat, sehingga bukan hanya perusahaan besar saja yang mendapatkan hak guna usaha (HGU) atas lahan di Mesuji.

“Petani juga butuh lahan untuk kehidupan ke depan,” katanya.

Selain itu, mereka juga meminta pemerintah menurunkan harga sarana produksi pertanian, bibit, pupuk dan obat-obatan, agar para petani dapat membelinya dengan harga terjangkau.

Mereka juga meminta agar hak pilih diberikan kepada warga Moro-moro, serta diberikan kemudahan ke akses ke pendidikan dan kesehatan. Aksi demo para petani itu berlangsung damai. (TAB)

Kontingen Penas KTNA XV Mesuji Menuju Aceh Mesuji, FAKTUAL Pelaksana Harian (Plh) Bupati Mesuji, Rizal Fauzi memberang­katkan sekira 70 ang­gota Kontak Tani Ne­layan Andalan (KTNA) kabupaten tersebut ke Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan XV Tahun 2017, yang berlangsung 6-11 Mei 2017, di Aceh.

Menurut Rizal Fauzi di Aula Dinas Pertanian Brabasan, kemarin, ke­ giatan itu merupakan forum pertemuan peta­ ni-nelayan dan hutan bermanfaat sebagai ajang pertemuan, silaturahmi, tukar-menukar in­ formasi dan pengalaman.

Selain itu, kata dia, ajang tersebut bermanfaat untuk pengembangan kemitraan dan jejaring kerja sama antara para petani-nelayan dan hutan, peneliti, penyuluh, swasta dan pemerin­ tah.

“Saya berharap kepada seluruh peserta, pendamping, dan peninjau yang tergabung dalam kontingen KTNA Kabupaten Mesuji berpartisipasi dan berperan aktif untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Penas di Aceh,

sehingga tujuan dan sasaran yang diharapkan dapat dicapai secara maksimal, yang selanjutnya dapat diterapkan dan dikembangkan di Kabupaten Mesuji,” ujarnya.

Dari 70 anggota KTNA Kabupaten Mesuji pada Penas KTNA XV itu terdiri dari 5 orang peninjau, 10 orang pendamping, dan 55 orang peserta utama.

Hadir pada kegiatan tersebut, Ketua KTNA Kabupaten Mesuji, Iwan Setiawan, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji, Sri Purwanti, dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mesuji, Sawal. (TAB)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

ADVERTORIAL

15

Dirgahayu ke-18 Kabupaten Waykanan ”Pingatan HUT 18 Waykanan mengajak kita untuk senantiasa bekerja secara sungguh-sungguh, penuh tanggung jawab, disipilin, dan penuh pengabdian sehingga akan mambawa kemakmuran bagi masyarakat kita di Bumi Ramik Ragom, sesuai dengan visi pembangunan yang telah kita tetapkan Waykanan Maju dan Berdaya Saing 2021.”

Melalui kesempatan yang baik ini, kata dia, senantiasa meningkatkan semua prestasi yang ada dengan didasari peningkatan kinerja dan semangat pengabdian sesuai dengan bidang dan tugas kita masing-masing.

(RSD/ADV)

BUPATI Waykanan, Raden Adipati Surya mengatakan, di usianya yang ke18 sudah banyak program pembangunan yang dapat dirasakan dan dilihat. ”Di sisi lain kita dituntut untuk dapat berbuat lebih banyak lagi agar kita dapat mengejar ketertinggalan dan mewujudkan Kabupaten Waykanan Maju dan Berdaya Saing 2021. Perbedaan pendapat dan sudut pandang dalam menilai kemajuan Waykanan selama ini, kita jadikan sebagai bahan evaluasi untuk kemajuan pembang­ unan di masa yang akan datang,” katanya.

Menurut dia, pada peringatan HUT ke-18 kabupaten itu, kemarin, pembang­ unan infrastruktur yang diharapkan mas­ yarakat sampai saat ini belum memuaskan, terutama jalan dan jembatan, nyaris semua ruas jalan diberbagai kecamatan dalam keadaan kurang baik, dibidang pertanian dan perkebunan pemerintah daerah belum maksimal dalam memberikan kontribusi kepada petani, serta di sektor pelayanan dan sarana kesehatan masih jauh dari yang diharapkan,pegitu pula disektor Pendapatan Asli Daerah.

Pembentukan Kabupaten Waykanan 18 tahun lalu tidak begitu saja, melainkan dengan perjuangan dan upaya keras dari semua pihak, baik yang berasal dari dalam, maupun yang berasal dari luar daerah. ”Kita patut bersyukur kepada Allah SWT, dan berterimakasih atas jasa-jasa para tokoh dan masyarakat Way Kanan, yang telah merintis berdirinya Kabupaten Waykanan sejak tahun 1957 hingga tahun 1999. Ucapan terimakasih juga disam­

paikan kepada seluruh masyarakat yang pada awal terbentuknya kabupaten Way Kanan ini telah banyak membantu dan merelakan rumahnya digunakan sebagai kantor Pemerintah Daerah sebelum dibangun kantor yang permanen,” katanya.

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

ADVERTORIAL

16

2 /2 Tahun DPRD Waykanan Berkarya 1

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 13/DPRD-WK/2016 tanggal 27 September 2017 tentang Panitia Khusus Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Waykanan.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 14/DPRD-WK/2016 tanggal 18 Oktober 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor : B. 15/DPRD-WK/2016 tanggal 18 Oktober 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Waykanan.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: B. 16/DPRD-WK/2016 tanggal 9 November 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2017.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: B. 17/DPRD-WK/2016 tanggal 30 November 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Anggaran dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2017.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: B. 18/DPRD-WK/2016 tanggal 30 November 2016 tentang Rencana Kerja Pimpinan dan DPRD Waykanan dijadikan peringatan HUT ke-18 kabupaten tersebut sebagai tolokukur keberhasilan yang dicapai, terutama masa kepemimpinan wakil rakyat pada kurun 2,6 tahun sejak dilantik.

Dalam mendukung pemerintah Kabupaten Waykanan untuk mempercepat pembangunan sesuai dengan aspirasi masyarakat melaui jaringan Asmara secara bertahap bersenergi dengan visi Bupati setempat Raden Adipati Surya dan wakilnya, Edwar Anthony telah direalisasikan walau masih banyak yang harus dibenahi.

Untuk mencapai aspirasi yang diinginkan masyarakat, DPRD Waykanan selalu berbenah mulai dari peningkatan kinerja anggota bahkan pengantian Komisi dengan harapan lebih baik lagi dalam peningkatan kinerja sesuai dengan tugas dan pungsi yang ada.

Perubahan yang senifikan di internal DPRD Waykanan, telah mampu berbuat dengan melahirkan beberapa peraturan daerah dengan harapan mengali pendapatan daerah yang dituangkan dalam peraturan daerah (perda) yang dinilai sangat minim bahkan ke depan masih banyak perda yang lagi digodok dengan harapan meningkatnya pendapatan daerah dan pada akhirnya akan bermuara kesejahteraan masyarakat.

Ketua DPRD Waykanan, Nikman Karim mengatakan, dalam Hari Ulang Tahun yang ke-18 dan bersamaan dengan masa kinerja anggota DPRD 2014 - 2019, seluruh wakil rakyat yang duduk di DPRD selalu bersemangat menyerap aspirasi masyarakat dan memperjuangkan aspirasi tersebut bersama eksekutif.

Nikman Karim mengakui masih banyak PR pemerintah yang secara bertahap harus terealisi terutama Inprastruktur, bidang pertanian, perkebunan, pendidikan, dan kesehatan serta bidang pariwisata yang selama ini selalu dipromosikan.

Dari berbangai sektor tersebut akan terwujud manakala didukung dengan kemampuan dana yang memadai, termasuk pariwisata. Sementara sumber dana dari pendapatan daerah masih kurang memadai untuk menopang terwujudnya bidang - bidang tersebut.

“Kami seluruh anggota DPRD Waykanan tetap semangat mencari potensi dalam menggali Pendaptan Asli Daerah (PAD) dan diu sia yang tinggal 2, 6 tahun berusaha maksimal dengan bekerja sama dengan eksekutif memperjuangkan aspirasi rakyat dan mendukung visi bupati bersama mewujudkan Kabupaten Waykanan Maju dan berdaya saing.”

Dia berharap seluruh masyarakat mendukung pembangunan dan tetap semangat memelihara hasil hasil pembangunan serta menjaga stuasi aman dan kon­dusif sehingga visi bupati, pembangunan maju dan berdaya saing tahun 2021 terwujud dengan baik.

Produk Hukum DPRD Keputusan DPRD Kabupaten Waykanan Nomor B. 03/DPRD-WK/2017 tanggal 13 Maret 2017 tentang Peng­ esahan Perubahan, Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor 1 tahun 2015 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Masa Keanggotaan 2014-2019.

Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor 01 tahun 2017 Tanggal 13 Maret 2017 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor 1 tahun 2015 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan masa Keanggotaan 2014-2019.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 05/DPRD-WK/2017 tanggal 13 Maret 2017 tentang Penetapan Reposisi Struktur dan Keanggotaan Alat KIelengkapan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan sisa periode 2014-2019.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor : B. 02/DPRD-WK/2017 tanggal 21 Februari 2017 tentang Pembentukan Panitia Khusus Perubahan Kedua atas Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nomor 01 tahun 2015 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan periode 2014-2019.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 02/DPRD-WK/2017 tanggal 21 Februari 2017 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Kabupaten Waykanan .

Keputusan DPRD Kabupaten Waykanan Tahun 2016 Keputusan DPRD Kabupaten Waykanan Nomor 01/ DPRD-WK/2016 tanggal 28 Januari 2016 tentang Rencana Kerja Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Waykanan Tahun Anggaran 2016.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Dae­ rah Kabupaten Waykan­ an Nomor B. 02/DPRDWK/2016 tanggal 15 Februari 2016 tentang Pembentukan Panitia Khusus Perubahan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupa­ ten Waykanan Masa Keanggotaan 20142019.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Dae­ rah Kabupaten Waykan­ an Provinsi Lampung Nomor 03/DPRDWK/2016 tanggal 18 Maret 2016 tentang Usul Pengesahan Peng­ gantian Unsur Pimpinan (ketua) Dewan Perwa­ kilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Dae­ rah Kabupaten Waykan­ an Nomor B. 05/DPRD –WK/2016 tanggal 25 Mei 2016 tentang Reko­ mendasi Dewan Perwa­ kilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Terhadap Laporan Ke­ terangan Pertanggung­ jawaban Bupati Waykan­ an Tahun Anggaran 2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Dae­ rah Kabupaten Waykan­ an Nomor B. 06/DPRDWK/2016 tanggal 23 Juni 2016 tentang Pemben­ tukan Panitia Khusus Laporan Pertanggung­ jawaban Bupati Waykan­ an Tahun Anggaran 2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Dae­ rah Kabupaten Waykanan Nomor B. 07/DPRD-WK/2016 tanggal 23 Juni 2016 tentang Pembentukan Panitia Khusus Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Waykanan tahun 2016-2021.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 08/DPRD-WK/2016 tanggal 25 Juli 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Waykanan tahun 20162021.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 09/DPRD-WK/2016 tanggal 25 Juli 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Bangunan Gedung.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 10/DPRD-WK/2016 tanggal 25 Juli 2016 tentang Pengesahan Perubahan Atas Peraturan DPRD Kabupaten Waykanan Nomor 1 tahun 2015 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten Waykanan Masa Keanggotaan 2014-2019.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: B. 11/DPRD-WK/2016 tanggal 5 Septem­ ber 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah Ttntang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 12/DPRD-WK/2016 tanggal 27 September 2016 tentang Persetujuan Pengesahan Ranca­ ngan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Perubahan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016.

2015 tentang Penetapan Perubahan Susunan personil Alat Kelengkapan Dewan Periode 2014-2019.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 08/DPRD-WK/2015 tanggal 10 Juli 2015 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan KUAPPAS Perubahan RAPBD Tahun 2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 09/DPRD-WK/2015 tanggal 19 Agustus 2015 tentang Rekomendasi DPRD Terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Masa Jabatan (LKPJ-AMJ) Bupati Tahun 2010-2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 10/DPRD-WK/2015 tanggal 19 Agustus 2015 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah Perubahan (APBD) Tahun 2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 11/DPRD-WK/2015 tanggal 3 Desember 2015 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran Sementara Tahun 2016.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor : 12/DPRD-WK/2015 tanggal 14 Desember 2015 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Waykanan TA 2015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 13/B/DPRD-WK/2015 tanggal 29 Desember 2015 tentang Usulan Pengesahan Pengangkatan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Periode 2016-2021 Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah di Kabupaten Waykanan.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 13/DPRD-WK/2015 tanggal 29 Desember 2015 tentang Persetujuan Pengesahan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pemilihan Kepala Kampung Rancangan Peraturan Daerah tentang Badan Permusyawaratan Kampung dan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: B.15/DPRDWK/2015 tanggal 29 Desember 2015 tentang Program Legislasi Daerah Kabupaten Waykanan Tahun 2016.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 900/16/DPRDWK/2015 tanggal 29 Desember 2015 tentang Program Legislasi Daerah (Prolegda) Kabupaten Waykanan TA 2016.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 900/17/DPRDWK/2015 tanggal 29 Desember 2015 tentang Rancangan Peraturan Daerah tentang Pemilihan Kepala Kampung, Raperda Badan Permusya­ waratan Kampung dan Raperda tentang Peng­ awasan dan Pengendalian minuman beralkohol.

Keputusan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor B. 15/DPRD-WK/2015 tanggal 29 Desember 2015 tentang Program Legislasi Daerah (Prolegda) Kabupaten Waykanan Tahun 2016.

Anggota DPRD Kabupaten Waykanan Tahun Anggaran 2017.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: B. 19/DPRD-WK/2016 tanggal 30 November 2016 tentang Persetujuan Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah di Lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan.

Keputusan DPRD Kabupaten Waykanan TAHUN 2015 Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor : 01/DPRD-WK/2016 tanggal 14 April 2015 tentang Pansus LKPJ 2014.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 02/DPRD-WK/2015 tanggal 7 Mei 2015 tentang Rekomendasi LKPJ Bupati Waykanan TA 2014.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 03/DPRD-WK/2015 tanggal 8 Juni 2015 tentang LPJ Bupati Waykanan TA 2014.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 04/DPRD-WK/2015 tanggal 30 Juni 2015 tentang Persetujuan DPRD Waykanan terhadap Rancangan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2014.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 05/DPRD-WK/2015 tanggal 1 Juli 2015 tentang Pansus LKPJ-AMJ Bupati.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor : 06/DPRD-WK/2015 tanggal 10 Juli 2015 tentang Usulan Pemberhentian Bupati Waykanan dan Wakil Bupati Waykanan Masa Jabatan Tahun 20102015.

Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor: 07/DPRD-WK/2015 tanggal 10 Juli

Raperda Pemberdayaan , Pemeliharaan Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan Lampung Waykanan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Raperda Pengelola Pasar Raperda Retribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing Raperda Bangunan Gedung Raperda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Waykanan Tahun 2016-2020 Raperda Kewenangan Kampung Raperda Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Waykanan Raoerda Pengelola Pasar Daerah Raperda Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Raperda (CSR) Coorporate Social Responsibility Raperda (DAS) Daerah Aliran Sungai Raperda Pembangunan, Pengendalian dan Pengawasan Menara Telekomunikasi Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Waykanan Nomor… tanggal…tentang Program Legislasi Daerah (Prolegda) Kabupaten Waykanan Tahun 2017 Raperda Pemilihan, pengangkatan, pelantikan dan pemberhentian kepala kampong.

Raperda Penyelenggaraan pemerintah kampong.

Raperda Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 7 tahun 2011 tentang Pajak Daerah.

Raperda Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 8 tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum.

Raperda Perubahan atas peraturan daerah nomor 9 tahun 2011 tentang retribusi jasa usaha Raperda Perubahan atas peraturan daerah nomor 10 tahun 2011 tentang retribusi perizinan tertentu Raperda tentang Pemberdayaan, Pemeliharaan, Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan Lampung Waykanan Raperda tentang Kawasan Tanpa Rokok Raperda Tentang Pengelolaan Pasar Raperda tentang Retribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing Raperda tentang Kewenangan Kampung Raperda tentang Pengelola Pasar Desa Raperda tentang (CSR) Coorporate Social Responsibility Raperda tentang Pembangunan, Pengendalian, dan Pengawasan Menara Telekomunikasi Raperda tentang Daerah Aliran Sungai (DAS) Raperda tentang Pembinaan Keolahragaan Daerah Raperda perangkat Desa. (RSD/ADV)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

17

Pengurus DPD PPNI Lambar Dilantik Lampung Barat, FAKTUAL - Wakil Bupati Lampung Barat (Lambar), Makmur Azhari hadiri pelantikan Pengurus DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) periode 2017-2022 setempat dan seminar Aspek Legal Etis Praktik Mandiri Keperawatan, di GSG Ratu Piekulun RSUD Alimuddin Umar, kemarin.

Kegiatan tersebut berdasarkan Keputusan Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia Provinsi Lampung No. 020/ DPW.PPNI/SK/K.S/I/2017 tentang Pengesahan Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Lampung Barat dengan memutuskan Ketua Novi Andry, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi, Eko Fitrianto, Wakil Ketua Bidang Hukum dan Pemberdayaan Politik, Khalif Ardy, Wakil Ketua Bidang Hubungan Antarlembaga, M. Nur Rahmad Dani., Waka Bidang Pendidikan dan Pelatihan, Nurita Yulia, Waka Bid. Penelitian

dan Sistem Informasi Komunikasi, H. Supriyono, Waka Bid Pelayanan. H. Febri Mihardi, Waka Bid Kesejahteraan, Kiramahwati, Sekretaris, Rika Sustina, Wakil Sekretaris, H. Ismawati, dan Bendahara, Suhaidi, dan Wakil Bendahara, Tien Sumarni.

Sedangkan berdasarkan SK No: 020/DPW. PPNI /SK/K.S/I/2017 tentang Pengesahan Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Lampung Barat periode 2016-2021memutuskan Ketua, Sardi, Wakil Ketua, A. Heri Eko Saputro, Sekretaris David Kuniadi, anggota Suhendrawati, Irma Ika Putri, Warisah, dan Rita Pirwan.

Mereka dilantik DPW Provinsi Lampung, H. Dedi Aprizal didampingi Wakil Bupati Lampung Barat, Makmur Azhari.

Menurut Makmur Azhari, mereka yang dilantik hendaknya dapat meningkatkan kon­ tribusi dalam pembinaan keperawatan di unit

Lambar Adakan Bimtek E-Katalog Lampung Barat, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) meng­ adakanBimbingan Teknis Pengadaan Barang secara Elektronik (E-Katalog) Pengadaan Langsung dan Penunjukan Langsung, di Aula Pakuwon Bappeda, kemarin.

Asisten II Bidang Perekonomian Pemkab setempat. Noviardi Kuswan mengatakan, dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah telah mengeluarkan berbagai aturan yang harus diikuti sebagaimana diatur dalam Perpres Nomor 54 tahun 2010 beserta petunjuk teknis terakhir Perpres Nomor 4 tahun 2015 sebagai penyempurnaan tehadap aturan-aturan sebelumnya.

Dengan telah ditetapkannya regulasi tersebut, katanya, menunjukkan keseriusan pemerintah untuk mewujudkan pelaksanaan pengadaan barang/jasa secara transparan, akuntabel dan profesional sehingga diharapkan penggunaan keuangan negara berjalan lebih efisien, efektif dan tepat guna. Bimbingan teknis pengadaan barang dan jasa telah beberapa kali dilaksanakan di KabupatenLambar namun masih perlu terus dilakukan mengingat sangat banyak dan kompleksnya permasalahan yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa.

Menurutnya, pengadaan barang/jasa peme­ rintah yang efisien dan efektif merupakan salah

satu bagian penting dalam perbaikan pengelolaan keuangan negara yang diimplementasikan dengan pelaksanaan pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik (e-procurement).

Dengan pengadaan barang/jasa secara elektronik tersebut, maka akan lebih meningkatkan dan menjamin terjadinya efisiensi, efektifitas, trans­ paransi dan akuntabilitasi dalam pembelanjaan uang negara.

Salah satu sistem sesuai pasal 106 ayat (2) Perpres No. 54 tahun 2010 yaitu pengadaan barang secara elektronik. pengadaan barang secara elektronik adalah tata cara pembelian barang/jasa melalui sistem katalog elektronik. dimana katalog elektronik merupakan sistem informasi elektronik yang memuat daftar, jenis, spesifikasi teknik dan harga barang/jasa tertentu dari berbagai penyedia barang/jasa pemerintah.

Dengan menggunakan e-purchasing maka pengadaan barang/jasa dapat dilakukan dengan cepat, tepat dan murah, katanya.

Semenatara itu, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab Lambar, Sugeng Raharjo mengatakan, kegiatan tersebut dilaksa­ na­kan berdasarkan peraturan Presiden RI No 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang Jasa Pemerintah sebagaimana telah berubah terakhir dengan peraturan presiden No 4 tahun 2015.

Perda LKPP No.14 tahun 2015 tentang E

kerja masing-masing, serta mampu member­ dayakan anggota dalam pembangunan di bidang kesehatan.

“Saya berharap pengurus baru mampu memotivasi dalam peningkatan dan pengem­ bang­an ppni yang merupakan garda terdepan dalam pembangunan di bidang kesehatan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Lambar,” katanya.

Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) merupakan komunitas keperawatan yang mempunyai suara yang kuat membela kepenting­ an masyarakat dalam bidang pelayanan kesehatan. keterlibatan tenaga perawat harus selalu siap pada posisi garis terdepan dalam mengemban tugas pelayanan kesehatan sebagai tugas kemanusiaan. kaidah ini saya harapkan untuk terus dibina, dilestarikan dan dikembang­kan.

Di samping itu, PPNI merupakan organisasi keperawatan yang memiliki peranan penting

dan strategis dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. perawat yang profesional adalah mampu memberi pelayanan yang baik.

“Ini butuh proses yang tidak gampang, namun harus dijalani oleh profesi perawat. untuk itu para perawat perlu senantiasa diing­ atkan untuk selalu meningkatkan profesiona­ lisme, kejujuran, berdedikasi, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugasnya,” katanya.

Pelayanan dapat berjalan baik bila ditangani dengan iklas. Selain itu, para perawat harus memiliki tanggungjawab dan saling bekerjasama, baik antarpengurus maupun antara perawat dengan pasien.

“Modalnya, kita memiliki perilaku utama jujur, tulus dan terbuka. olah pikir kita, olah kata dan tidakan kita juga harus terpuji, disiplin dan konsisten,” katanya. (ADI)

Purchasing peraturan daerah kabupaten Lambar No 8 Tahun 2016 tentang pembentukan dan sususnan perangkat daerah perda kabupaten Lambar No 9 tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2017.

Kegiatan tersebut, katanya, bertujuan mening­ katkan pengetahuan dan kompetensi bagi pejabat pengadaan dan pejabat yang di tunjuk dalam melaksanakan pengadaan secara E Purching (E- Katalog) dan pengadaan langsung serta peninjukan langsung yang akan di lakukan

di masing-masing OPD, di samping itu juga bahwa lelang secara elektronik ( E Procurement) merupakan salah satu bagian dari proses menu­ju E Goverment atau penyelenggaraan pemerintah yang berbasis elektronik sehingga dalam pelaksanaan pengadaan tersebut dapat berjalan dengan transparan, akuntabel, efektif dan efisien sesuai dengan amanat perpres 54 tahun 2010 beserta perubahannya terakhir perpres 4 Tahun 2015.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

18

Hepni Pimpin Kecamatan Airhitam Lampung Barat, FAKTUAL - Hepni nahkodai Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar). Pelantikan dilakukan di aula kecamatan tersebut, kemarin.

Asisten I Bidang Pemerintahan, Adi Utama mengatakan, pengangkatan Hepni sebagai camat ini merupakan amanah dan kehormatan dari pemerintah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab, sebagaimana sumpah jabatan yang telah diucapkan. Sebagai seorang Aparaturu Sipil Negara (ASN) harus siap ditempatkan dalam medan tugas di manapun juga.

Dan hendaknya amanah yang diberikan tersebut, katanya, harus dapat dilaksanakan dengan baik terlebih bila yang bersangkutan memiliki kompetensi dan integritas yang baik.

Jabatan yang diemban merupakan kepercayaan pimpinan terhadap seorang ASN, dengan berbagai pertimbangan yang matang dan sesuai aturan yang berlaku.

Pindah tugas atau mutasi jabatan sebagai camat merupakan proses alami sebagai bentuk pembinaan karier kepegawaian. Mutasi lumrah terjadi, baik di organisasi pemerintah maupun swasta, dengan begitu pegawai akan merasakan tantangan dan beban tugas yang berbeda serta memperkaya pengalaman tugas di lingkungan kerja yang variatif dalam hal ini sebagai camat, ujarnya.

Menurutnya, Airhitam merupakan kecamatan di Lampung Barat yang mempunyai berbagai sumber daya alam dan potensi, mulai dari pertanian, perikanan, perkebunan, perdagangan hingga jasa dan menjadikan kecamatan itu sebagai pusat pertumbuhan. “Kita tidak boleh terlena, melainkan harus terus bekerja keras mempersembahkan prestasi terbaik demi kemajuan masyarakat, khususnya dan kabupaten tercinta ini pada umumnya,” ujarnya.

Untuk itu, peran camat sangat sentral dalam mendorong kemajuan suatu daerah. hal tersebut dapat dilakukan apabila seorang camat memahami tugas pokok dan fungsinya sebagai koordinator pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Di samping itu, camat

harus mampu memberdayakan masyarakat dalam setiap program pembangunan karena tanpa partisipasi aktif masyarakat pembangunan yang dilaksanakan akan sia-sia, katanya. ””Sebagai seorang pimpinan wilayah (camat), saudara tidak hanya dituntut menyelesaikan hal-hal administrasi saja, tapi juga harus mampu menyerap berbagai aspirasi masyarakat serta mampu memberikan solusi dari berbagai permasalahan di masyarakat. dengan demikian

saudara harus peka terhadap permasalahan yang timbul dimasyarakat. hal ini bisa dilakukan bila seorang camat rajin turun ke bawah, membaur dengan berbagai lapisan masyarakat, sehingga seorang camat mampu menguasai kondisi wilayahnya. dengan cara itu, Insyaallah berbagai tugas saudara akan lebih mudah dilaksanakan,” ujarnya.

Selanjutnya camat harus melakukan koordi­ nasi dan pengawasan kepada peratin di pekon-

pekon yang menjadi wilayah terkait dalam pelaksanaan anggaran dana pekon (ADP), karena hal ini menjadi titik fokus pemerintah pusat dalam prioritas pembangunan di pekonpekon. Kemudian apabila terdapat permasalahan yang ada, apalagi terkait satu dengan yang lain, maka hendaknya dapat diatasi terlebih dahulu dan diselesaikan melalui koordinasi yang baik dan segera lakukan evaluasi pada tingkat bawah bersama staf, katanya. (ADI)

Lambar Gelar Program Diskon Hebat Lampung Barat, FAKTUAL - Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar rapat Koordinasi Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Pelaksanaan Program Diskon Hebat, di Ruang Rapat Kagu­ ngan, kemarin.

Menurut Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemkab setempat, Gunawan Rasyid, layanan perizinan merupakan agenda penting di era pemerintahan Presiden RI ketujuh, Joko Widodo –Jusuf Kalla yang tertuang dalam program 9 Nawacita antara lain membangun tatakelola pemerintah yang bersih, efektif, demokratif dan terpercaya guna mewujudkan pelayanan republik yang efisien responsive dan non partisan.

Selanjutnya birokrasi perizinan merupakan salah satu wujud pelayanan yang menjadi perhatian dalam tata kelola pemerintahan.

Birokrasi perizinan di Indonesia dan di daerah pada umumnya masih merupakan hambatan bagi perkembangann dunia usaha, masyarakat dan kalangan dunia usaha masih beranggapan bahwa proses perizinan berbelit-belit, prosedur tidak jelas, tidak jelasnya tenggang waktu penyelesain perizinan yang di berikan, tidak transfaran, dan biaya tinggi, efisiensi birokrasi akan mampu meningkatkan kepercayaan republik terhadap penyelenggarann pemerintah, katanya.

“Layanan perizinan yang menjadi kewe­ nangan bupati saat ini sudah harus di limpahkan ke satuan kerja yang menangani perizinan dengan mekanisme pelayanan terpadu satu pintu yaitu mekanisme permohonan izin, mem­proses dan menerbitkannya di satu tempat saja sehingga pemohonan tidak perlu lagi datang ke SKPD, cukup datang ke Dinas Penanaman Modal PTSP dan Tenaga Kerja,” katanya.

“Saya berharap, PTSP menjadi lembaga pelayanan perizinan dan nonperizinan yang dapat menunjang laju pertumbuhan ekonomi daerah diharapkan mampu mengurangi beban adminstrasi pemerintah daerah karena adanya pelayanan yang lebih efektif dan efisien yang secara langsung memberikan kemudahan pelayanan perizinan/ nonperizinan dan pena­ nam­an modal sehingga mampu , membangun iklim investasi yang kondusif yang pada akhirnya akan berdampak positif pada peningkatan ekonomi dan peningkatan kualitas kinerja penyelenggaran PTSP harus senantiasa di lakukan secara terencana terus menerus sehingga meningkatkan kepercayaan dan kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemd,” ujarnya.

Sementara itu, untuk menjawab permasalahan

hambatan investasi Pemkab Lambar perlu berbenah diri dan melakukan terobosan memangkas semua kebijakan yang inovatif untuk meningkatkan daya saing daerah antara lain dengan meningkatkan ketersediaan infrastruktur ( trasnfortasi, listrik, Telekomunikasi, air bersih, dan lain-lain), menciptakan iklim usaha yang kondusif dengan penyusunan regukasi perizinan yang simple dan efektif.

“Selama ini investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Lambar melakukan pengurusan perizinan hingga tahap konstruksi membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu kurang lebih 6-12 bulan yang di gunakan untuk mengurus berbagai tahapan perizinan mulai dari pengurusan izin prinsip, penyiapaan dokumen lingkungan, pengurusan izin lokasi, izin

mendirikan bangunan hingga pengurusan TDP dan SIUP dan sebagainya,” ujarnya.

Untuk mendukung pelaksanaan program, maka diharapkan adanya sinergitas pelayanan perizinan dan non perizinan Kabupaten yang dapat mengaplikasikan pelaksanaan e-database perizinan dan non perizinan pada PTSP kabupaten/kota. Diharapkan Rakor PTSP dapat menghasilkan pemikiran-pemikiran yang strategis dalam penyelesaian permasalahan umum yang dihadapi serta menghasilkan suatu rekomendasi sebagai masukan untuk menetapkan kebijakan di daerah.

Dalam kesempatan yang sama, Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kabupateb Lambar , Tri Umaryani, menyampaikan Rakor tahun 2017 adalah terbangunnya sinergitas pelayanan perizinan dan non perizinan strategis Sistem Terintegrasi, dengan tujuan memperoleh kesepa­ katan bersama antara Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Lambar terhadap mekanisme implementasi integrasi e-database perizinan dan non perizinan Provinsi Riau dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan pelaku dunia usaha.

Hasil Rakor PTSP berupa rekomendasi yang menjadi kesepakatan bersama antara Penyelenggara Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Lambar guna mendukung iklim investasi yang kondusif melalui inovasi pelayanan, penguatan pelayanan perizinan penanaman modal dan pengawasan yang terstruktur.

Kemudian berdasarkan realisasi retribusi perizinan berdasarkan dinas dan dan kecamatan di 15 kecamatan yaitu Kecamatan Balikbukit Rp 13 juta, Kecamatan Sekincau Rp4 juta, Kecamatan Batuketulis Rp196 ribu, Kecamatan Gedungsurian Rp642 ribu, Kecamatan Batubrak Rp336 ribu, dan Kecamatan Belalau Rp 898 ribu. (ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017 Pesisir Barat, FAKTUAL - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) adalah perusahaan yang didirikan dan dimiliki pemerintah kabupaten (pemkab) setempat, kewenangan pemkab dalam membentuk dan mengelola BUMD telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 2000. Kemudian hukum yang lainnya yaitu Undang Undang Nomor 5 Tahun 1962 tentang Perusahaan Daerah.

Adapun tujuan dibentuknya Undang Undang BUMD, untuk melaksanakan pembangunan daerah melalui pelayanan jasa kepada masyarakat, penyelenggara kemanfaatan umum dan peningkatan penghasilan pemerintah kabupaten itu sendiri, kata Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Agus Istiqlal, pada Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Naskah Akademik BUMD Pesibar, di Gedung Dharma Wanita setempat, kemarin.

Menurutnya, kegiatan FGD tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi segala keunggulan dan kelemahan dari suatu proyek yang biasa dikenal dengan nalisis swot.

“Hal ini untuk membahas strategi dan evaluasi berbagai kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam suatu spekulasi bisnis,” katanya.

Dan dalam hal ini, Pemkab Pesibar senantiasa berusaha untuk memajukan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat melalui program yang di antaranya yaitu memberikan sumbangsih pada perekonomian nasional dan penerimaan kas negara, mengejar dan mencari keuntungan untuk pemenuhan hajat hidup orang banyak, merintis berbagai program bagi mereka yang telah menjalankan usaha kecil dan menengah.

“Dalam rangka untuk mewujdkan ketiga

19

Pesibar Gelar FGD Penyusunan BUMD program itu, Pemkab Pesibar akan membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yang pengelolaannya akan dilakukan secara bersama antara pemkab, masyarakat, dan pihak swasta,”

kata dia.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekkab, Azhari,, Asisten II Bidang Perekonomian, Pem­ bangunan dan Kehumasan, Syamsu Hilal,

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Unila, Ayi Ahadiat, ormas, pelaku usaha setempat, dan unsur Forkopimda Pesibar. (NAS)

ULP Pesibar Lelang 37 Paket Pekerjaan Polres Lambar Ringkus Pemilik Narkoba Pesisir Barat, FAKTUAL - Hingga April lalu, Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) telah melelang sekira 37 paket pekerjaan. Keseluruhan paket tersebut merupakan rentetan pekerjaan yang akan dilaksanakan tahun ini.

Kabag Pengadaan Barang dan Jasa, Sekretariat Pemkab Pesibar, Abdul Halim, kemarin, mengatakan sejak Maret hingga April lalu, pihaknya sudah selesai melelang 37 paket dengan total nilai kontrak mencapai Rp24 miliar.

“Pelaksanaan lelang yang dilaksanakan adalah sesuai dengan permintaan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari masing-masing paket pekerjaan yang ada disetiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),” ujarnya.

Menurut dia, saat ini pihaknya masih melakukan proses lelang terhadap sembilan paket pekerjaan, dari sembilan paket tersebut delapan diantaranya merupakan paket pekerjaan dari Dinas Pertanian (Distan).

“Ada sembilan paket yang masih kami tayangkan saat ini, satu paket dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) yakni pekerjaan

pengawasan pembangunan gedung kantor Bupati, delapannya dari Distan seperti pekerjaan pembangunan embung dan paket pembangunan long storage, dari sembilan paket itu nilai kontraknya mencapai Rp5,5 miliar,” kata dia.

Dia mengatakan, dari 37 paket yang sudah selesai dilelang tersebut, kini tinggal menunggu penandatanganan kontrak, dan selanjutnya pekerjaan dimaksud sepenuhnya dikelola PPK masing-masing. “ULP hanya sebatas melakukan lelang saja, jadi setelah ada pemenang lelangnya, semuanya kami kembalikan kepada PPK di masing-masing SKPD itu untuk melaksanakan pekerjaannya,” ujarnya.

Bagi masyarakat yang ingin paket-paket pekerjaan apa saja yang sudah dilelang bisa dibuka di website LPSE Pesibar. Kata dia.

“Melalui website itu, masyarakat bisa mengetahui berapa paket yang sudah dilelang, pemenangnya siapa, nilai kontraknya berapa, berapa lama pengerjaannya. Termasuk paket yang masih dilelang sudah terhimpun dalam website dimaksud,” katanya.

(NAS)

FORUM MKKS SMK KABUPATEN PESISIR BARAT

Pesisir Barat, FAKTUAL - Satuan Reserse Narkoba Polres Lampung Barat (Lambar) mengungkap penyalahgunaan narkotika, di Bengkunat dan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat.

Kasat Reserse Narkoba Polres Lambar AKP. Fredy Aprisa Putra, S.H., M.H., mendam­ pingi Kapolres AKBP. Andy Kemala, kemarin, mengatakan, Kamis (4/5/2017) sekira pukul 05.00 Wib pihaknya dibantu personel Polsek Bengkunat mengungkap kepemilikan narkotika jenis sabu.

Dalam ungkap tersebut, pihaknya meng­ amankan Er (27) warga Jl. Samsul Bahrun Desa Gunungayu Kecamatan Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu yang juga Target Operasi (TO) Operasi Antik. Kemudian turut diamankan seorang wanita DA (24), warga Kota Bandarlam­ pung.

“Kronologisnya, anggota mendapatkan informasi dari masyarakat sering terjadi penyalahgunaan narkoba dengan modus

K3S SD PESISIR SELATAN KABUPATEN PESISIR BARAT

PURYADI,S.Pd

Hi. RAJALULHAQ,S.Pd.,MM SUBEKTI RAHAYU,SH SEKRETARIS

KETUA

M.LATIP,S.Pd

BENDAHARA

membawa mobil dari Bandarlampung,” katanya.

Setelah dilakukan penyelidikan, kata dia, maka ketika diduga tersangka sampai di Bengkunat, anggota memberhentikan mobil tersebut dan pada saat dilakukan penggeledah­ an ditemukan satu plastik bening yang di­ bung­kus kertas berwarna merah, yang diduga berisi narkotika jenis sabu.

“Pada ungkap pertama tersebut kami berhasil mengamankan barang bukti berupa satu paket jenis sabu, satu buah ponsel, dan satu unit kendaraan yang dikendarai oleh diduga pelaku tersebut,” katanya.

Selanjutnya, sekira pukul 20.30 Wib, pihaknya kembali mengungkap penyalahguna­ an narkotika serupa dengan TKP Pasar Pagi, Kelurahan Pasar Kota Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, dengan dua orang tersangka Suj (39), warga Pasarmulya Barat IV, Kecamatan Pesisir Tengah dan Rid (43), warga Pasar Pagi, Pasar Kota Krui, Kecamatan Pesisir Tengah. (NAS)

SANTOSA,S.Pd SEKRETARIS

KETUA

MARLINA.S.Pd BENDAHARA

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM 20 Bupati Waykanan Panen Raya Padi BENAR BERIMBANG

Edisi 415 / Tahun Ke-15 / 8 - 14 Mei 2017

Waykanan, FAKTUAL - Bupati Waykanan, Raden Adipati Surya panen raya padi di BN1 Kampung Rantautemiang, Kecamatan Banjit, kemarin.

Menurut Kepala Dinas Pertanian Waykanan, Maulana, panen itu merupakan rangkaian program pertanian tahun 2016 /2017 tanaman pangan padi, jagung, dan palawija yang ditargetkan 28 ribu hektare. “Alhamdulilah kami dapat mencapai target 30 hektare. Ini merupakan kerja keras semua termasuk penyuluh KTNA dan seluruh petani,” katanya.

Dia mengatakan, khusus Kecamatan Banjit menyumbangkan 4 ribu hektare. “Semoga panen raya ini dapat membawa berkah karena bertepatan ulang tahun ke-18 Waykanan, selain panen raya ini kami juga akan memberangkatkan 30 anggota KTNA Aceh untuk pelatihan,” ujarnya.

Raden Adipati Surya mengatakan, pemerintah telah mencanang empat target utama pertanian, pencapaian terwujudnya swasembada pangan

berkelanjutan, meningkatkan deferivikasi pangan menyangkut komunitas tanaman pangan yang berdaya saing dan ekspor, dan mewujudkan kesejahteaan petani.

“Kita juga harus meningkatkan pendapatan sektor padi, jagung, dan palawija. Untuk meningkatkan produktifitas, kita juga harus meningkatkan SDM, baik penyuluh maupun KTNA khususnya petani,” katanya.

Dia menyerahkan secara simbolis berupa insektisida, benih, dan racun tikus sekaligus memberangkatkan tim KTNA dengan menyemat­kan topi kepada peserta pelatihann

dilanjutkan dengan panen raya secara simbolis diikuti Kodim, kepala Dinas Pertanian Provinsi.

Kepala Kampung Rantautemiang, Iril Sufi mengatakan luas lahan sawah di kampung itu 160 hektare.

Hadir dalam acara itu, kepala Dinas Tanaman Pangan Provinsi Lampung , Pembina Opsus Provinsi Lampung, Kodim Waykanan, kadis Pertanian Waykanan, Forkopinda, camat Banjit, kapolsek Banjit, penyuluh KTNA, dan warga sekitar.

(RUS)

PENERIMAAN MAHASISWA/I BARU TAHUN 2017-2018 Program Study 1. Manajemen pendidikan islam (MPI) Akreditasi “B” Gelar Sarjana (S.pd) 2.

Ekonomi islam (E.I) Akreditasi “B”Gelar Sarjana (S.E) 3. Hukum Islam (H.K.I) proses Akreditasi “B” Gelar Sarjana (S.Pd)

Syarat ADM Khusus Pindahan 1.Harus ada surat pindah dari PT.asalnya 2.Melampirkan kartu hasil study selama kuliah Catatan 1. Masa penyesuaian studi di prediksi 3 s/d 4 semester 2. Jika terjadi perpanjangan masa studi karena mahasiswa yang bersangkutan tidak disiplin, maka akan di tambah dengan beban SPP sesuai waktu yang di tempuh selama ujian skripsi.

3. Waktu kuliah bagi mahasiswa yang sudah bekerja diatur sendiri Tenaga Pengajar - Dr.Abu Tholib Khalik ,M.Hum Univ Gadjah Mada - Dr.Himyari yusuf ,S.Ag.,M.Hum Univ Gadjah Mada -Dr.Nadirsyah Hawari ,MA. Univ Malaya - prof.Dr..M.Baharudin ,M.Hum Univ Gadjah Mada -Romli ,M.Pd.

Univ Negri jakarta -Dr.(And) Murwati ,M.Pd.I IAIN Raden intan -Dr.(Cand)Budi Santosa ,M.Pd.I Iain Raden intan -Gugus Kriswahyudi ,M.Si STIA Yapenn jakarta - Siti Masturah ,M.Kom.I. Iain Raden intan -Nurhadi ,M.Pd.I.

Iain Raden intan -Haryanto.M.Si,.Ec.Dev. Univ kiyoto japan - Fatih fuadi,M.,M.S.S.I. U11 yogjakarta -ida seprida ,SE., M.Si. Univ Gadjah Mada - Balik jaya ,S.H.I.,MH. Univ Lampung -Uswah fadilah ,M.pd.I. Univ iain Raden intan -Gidayani ,M.Pd.I. Univ Iain Raden intan - Khoirudin ,SE.,M.M. UII yogjakarta -M.ilham ,SE.MM.

Univ A.Dahlan Jogja - M.Thohir Muntoha.

Univ Sunan Giri Surabaya -Ulfah Khoiriyah ,M.P.Si. Univ Gadjah Mada - Subeno Arif Wibowo ,M.Pd.Si. Univ .A.Dahlan Jogja -Rita octaviani ,Ms.Ak. Univ Lampung -Maulida Fitri ,M.I.P. Univ Lampung -Lidia Tiyana I,SPd..MM. Univ Lampung -KH.M.Anwar Nawawi ,M.H.I Univ Raden intan - Nazeri ,M.E.Sy. Univ iain Raden intan -Rostiana ,S.E.,Ak. Univ Lampung -Rizki Supra Yogi,M.H.I Iain JS metro Kegiatan Ekstra kurikuler Berupa Pembuatan Beras tiwul dan penggemukan ikan lele dumbo.

Dalam mendukung Aplikasi Mata Kuliah Teknologi Tepat Guna dan mata Kuliah Kewirausahaan, Semua ini di adakan oleh Mahasiswa Dalam kampus.

Syarat -Syarat pendaftaran 1.Photo copy ijazah terakhir 3 rangkap 2.Pas foto warna 3x4 dan 3x2 =@4 lembar 3.Transkip /KHS yang dimiliki surat pindah dari perguruan tinggi yang mengeluarkan KHS.(Bagi yang pindahan) Biaya Pendidikan (Mahasiswa Baru) 1.Pendaftaran masuk 2.jas Almamater.

3.SPP/Semester.

Jumlah.

Biaya pendidikan (Khusus pindahan) 1.Pendaftaran masuk.

2.Pembuatan KTM.

3.Jas Almamater.

4.Sumbangan buku perpustakaan 5.SPP + conversi Nilai.

6.Pendaftaran judul skripsi 7.Biaya bimbingan skripsi 8.Seminar proposal skripsi.

9.Ujian kendali mutu (UKM).

10.KKN /PPL. 11.Ujian komprehensip 12.Munaqosah/ujian skripsi 13.Biaya Nim dan Nilko 14.Sumbangan Pembangunan

Rp.250.000 Rp.250.000 Rp.1200.000 Rp.1700.000 Rp.300.000 Rp.300.000 Rp.300.000 Rp.600.000 Rp.4250.000 Rp.1200.000 Rp.1200.000 Rp.600.000 Rp.1000.000 Rp.1200.000 Rp.850.000 Rp.1200.000 Rp.1.650.000 Rp.3700.000

Jumlah : Rp18.000.000 Biaya yang tertera diatas sampai dengan ujian dan terima ijazah ,tetap tidak termasuk biaya PKL,Kulta,Yudicium dan Wisuda.

Ketua : Dr.Abu Tholib Khalik,M.Hum Ketua I. : Romli ,M.Pd. Ketua II. :Dr.(Cand.)Hj.Murwati,M.Pd.I Ketua III :Gugus Kriswahyudi ,M.Si Informasi pendaftaran Ridhansyah (085366880444) Anita Puspitasari (082184042877) Seprida (085279840002) Murwati (081379345469) Budi santoso (081379677356) KH.Anwar Nawawi (085669907731)

Lia. (085382930573) Yuli (085369052525) Rohmat saleh(085768112222) Uswah fadilah (082373280927) Subeno Arip (085743259345)

ALAMAT : JL.LINTAS TIMUR KM.19 UNIT 5 CAHYOU RANDU KEC.PAGAR DEWA KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT.