SKM FAKTUAL EDISI 450 l 12 - 18 MARET 2018

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

HARGA Rp.12500,-

BENAR BERIMBANG

INSPEKTORAT PESAWARAN PERIKSA KADES CIPADANG HALAMAN

7

POLRES TUBA KUNJUNGI PENGURUS NU HALAMAN

14

PEMKAB PESIBAR CANANGKAN BBGRM HALAMAN

19

POLISI BURU PEMILIK LADANG GANJA

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

OPINI

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

Cawa Kham MENEPUK AIR DI DULANG

UCE NASIR

MASSA yang tergabung dalam Komite Aksi untuk Pilgub Bersih (KAPB) menggelar aksi di depan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung, Kamis (8/3/2018) siang. Puluhan orang tersebut kecewa dengan rislis Bawaslu tentang pelanggaran kampanye pasangan calon gubernur Lampung nomor 2 dan 3, beberapa waktu lalu.

Massa aksi meragukan netralitas Bawaslu sebagai lembaga negara pengawas pilkada, dengan menuding satu komisioner Bawaslu, Ade Asyari menjadi tim sukses (timses) bayangan pasangan calon (paslon) Gubernur-Wagub Lampung petahana, RidhoBachtiar.

Bahkan aksi tersebut sempat melebar ke facebook (fb) dengan menuding Ade Asyari sengaja hanya mencari kesalahan tiga pasangan calon. Mereka juga menyatakan, pasangan RidhoBachtiar banyak melakukan kesalahan pada Pilgub 2014.

Ada beberapa hal yang menggelitik pada aksi tersebut. Jika betul pada Pilgub Lampung 2014, pasangan Ridho-Bachtiar banyak melaku­ kan kesalahan, kenapa baru sekarang massa menggelar aksi?

Di sisi lain, jika betul mereka membawa aspirasi banyak orang yang menginginkan Pilgub Bersih mengapa kecewa dengan rilis Bawaslu tentang pelanggaran kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Lampung nomor urut 2 dan 3?

Sebagai institusi netral tentunya akan mendorong dan mendukung Bawaslu untuk menindaklanjuti dan mengusut tuntas seluruh pelanggaran yang menjadi temuannya. Bukan justru sebaliknya.

Dan tak pelak, Komisioner Bawaslu Ade Asyari membantah semua tuduhan tersebut.

“Kalian lebih tahu semua proses di Bawaslu selalu berdasarkan aturan. Semua laporan dan temuan kami tindak lanjuti. Memang mungkin ada yang puas atau tidak puas. Kami pernah menindaklanjuti beredarnya susu oleh Paslon Arinal. Kami juga menindaklanjuti peredaran beras oleh paslon Mustafa. Kami juga menindaklanjuti ASN provinsi yang diduga tidak netral ke paslon Ridho. Selain itu kami juga menidaklanjuti temuan Kampanye Majelis Taklim paslon Herman HN,” katanya.

Jika pernyataan Ade Asyari tersebut betul dan sesuai fakta di lapangan begitu juga dengan temuan-temuan lainnya di kemudian hari hingga pelaksanaan pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan penghitungan suara, serta pleno hasil pemungutan suara, di kecamatan, dan kabupaten/kota justru yang harus didukung, dengan mempertanyakan langkah-langkah serta tindakan Bawaslu termasuk sanksi hukum tentunya.

Menyimak pernyataan Komisioner Bawaslu, Ade Asyari menunjukkan sebagai lembaga yang mengawasi jalannya pemilihan tersebut sudah berjalan di relnya, semua temuan pelanggaran dari seluruh pasangan calon termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Lampung yang tidak netral alias berpihak kepada paslon RidhoBachtiar ditindaklanjuti.

Azas praduga tidak bersalah perlu dikedepankan daripada tindakan yang ujung-ujungnya berbuah tudingan sebaliknya, Tidak netral dan ditunggangi alias sarat kepentingan calon tertentu alias “timses”. Sementara kita menuntut pihak lain harus netral dan bersih. Tidak ada bedanya dengan “menepuk air di dulang menyiprat ke muka sendiri”

l

n l n l n

Inspektorat akhirnya periksa Kades Cipadang yang diduga memalsukan tanda tangan warga untuk jual beli lahan...

Serahkan saja langsung ke polisi....

Ribuan batang ganja ditemukan warga ditanam diarea perkebunan di Tanggamus Sepandai-pandainya menanam ditengah hutan, ketahuan juga Diduga massa bayaran demo Bawaslu yang dituding pro petahana Siapa ya yang bayar???

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015

2

Perempuan Indonesia Penggerak Toleransi

M

ASA depan sebuah bangsa ada di tang­ an perempuan.

Kalimat ini bukan sekedar kiasan, namun dapat dibuktikan kebenaran­ nya. Adalah fakta perempuan masih yang mendominasi dalam hal men­ didik anak dalam sebuah keluarga.

Waktu dan kesempatan mereka untuk bersama de­ngan anak, relatif lebih banyak dibandingkan dengan kaum pria. Ini memungkinkan mereka untuk lebih banyak berinteraksi dan melakukan proses share nilai kepada anak-anaknya. Salah satunya dalam mengajarkan nilai-nilai toleransi kepada anak-anaknya.

Di Indonesia, m asalah toleransi merupa­kan persoalan pokok yang paling hakiki. Se­bagai bangsa yang masyarakatnya terdiri dari berbagai suku bangsa dan agama, tole­ransi merupakan harga mati yang harus dimi­liki setiap masyarakat. Tanpa toleransi, bang­sa ini hanya akan menghadapi persoalan demi persoal­ an yang berujung kepada ke­hancuran.

Contohnya pun sudah banyak. Ke­ lompok-kelompok radikal yang kerap me­neror kebencian dengan mengang­ kat isu perbedaan, kini menyebar dalam berbagai lini kehidupan.

Kalau kita lihat media sosial seka­ ang ini, ujaran kebencian itu begitu massifnya ber­langsung. Perbedaan tidak lagi menjadi orna­men bagi terciptanya keindahan di masyara­ kat. Namun dijadikan topik untuk saling olok-mengolok. Karenanya kita perlu meng­eva­luasi diri untuk mengatasi hal itu. Salah satunya dengan menguatkan dan mendukung posis perempuan. Di dalam keluarga, pe­rempuan adalah pahlawan yang menen­tukan bagaimana nasib suatu bangsa kelak.

Dikatakan sebagai pahlawan keluarga, karena hingga saat ini perempuan masih mengambil peran ganda. Apalagi mereka yang juga bekerja mencari nafkah. Tiga profesi mereka kerjakan sekaligus. Baik sebagai pekerja, istri dan ibu. Namun bagi perempuan non karir (tidak bekerja) bukan berarti fungsi dan posisi mereka lebih rendah dibanding­ kan wanita karir. Menjaga, mera­wat dan mendidik anak-anak adalah pe­kerjaan yang paling mulia dari semua pe­kerjaan yang ada di dunia ini. Mereka ber­peran penting da­lam mencip­takan generasi-generasi pene­ rus bagi bangsa ini.

Dalam peringatan Hari Perempuan Inter­nasional yang jatuh pada 8 Maret, kita patut merenungkan sejauh mana kita berempati kepada kaum buruh perempuan. Perempuan sudah saatnya mendapat tempat yang lebih baik. Meski kesetaraan gender, bukan

Oleh: MEYARNI Pemerhati Masalah Sosial

berarti, posisi mereka tidak harus dilindungi. Seba­liknya, justru keseta­ ra­an itulah yang meng­haruskan semua pihak mem­berlakukan prin­ sip adil sebagai proteksi bagi kaum perem­puan. Baik yang bekerja maupun mereka yang menjadi ibu rumah tangga.

Dalam lingkaran masalah Meski perempuan sebagaimana yang juga diajarkan dalam ajaranajaran agama, sebagai makhluk yang harus dimuliakan, namun faktanya perempuan masih berada dalam lingkaran masalah. Terutama perem­ puan yang ada di negeri ini. Berbagai kasus ter­hadap perempuan selalu terjadi setiap hari. Antara lain eksplo­ itasi sek­sual, kekerasan fisik, verbal mau­pun tak jarang berujung pada kematian.

Di dunia kerja pun, perempuan masih ter­masuk kelompok pekerja yang paling kerap ditindas. Mereka adalah kelompok pe­kerja yang paling diminati. Selain mau diberi upah murah, pada umumnya mereka juga tidak mau melawan sekalipun ditindas.

Hal ini ada kaitannya dengan ting­kat pendi­dikan mereka yang masih di bawah rata-rata. Satu dekade lalu, data BPS menye­butkan sebesar 75.69% perempuan usia 15 tahun ke atas hanya berpendidikan maksimal SMP. Rinciannya 30,7 % tamatan SD, selebihnya SMP. Disebutkan jika 35.03 % dari jumlah buruh perem­ puan itu diisi oleh mereka yang hanya tamatan SD. Angka buta huruf juga masih didominasi oleh kaum perempuan.

Ada semacam kebia­saan, keba­nyakan keluarga masih mengu­tamakan anak laki-laki untuk menge­nyam pen­ didikan yang lebih tinggi, sedangkan perempuan dianggap sia-sia memiliki pendi­dikan tinggi karena kodratnya akan menjadi ibu rumah tangga.

Sehingga perempuan masih belum dapat menikmati haknya atas pendidian secara penuh dan utuh.

Masalah lain yang masih meng­ hantui kehidupan kaum perempuan adalah mengenai perkawinan. Di dalam Undang-undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Pada pasal 7 ayat 1 disebutkan bahwa perempuan sudah diperbolehkan untuk meni­kah sejak usia 16 tahun, sedangkan usia laki-laki adalah 19 tahun. Padahal, dari sisi kesehatan di usia 16 tahun reproduksi perempuan belum sempurna sehingga akan meningkat­ kan resiko kematian ibu dan anak.

Dikutip dari data UNICEF resiko

kese­hatan terhadap anak perempuan yang hamil atau melakukan persalinan di usia 10-14 ta­hun memiliki risiko lima kali lebih besar untuk meninggal dalam dibanding usia 20-24 tahun.

Maka dari itu, pemerintah harus me­ning­katkan batas usia perempuan untuk me­nikah di dalam undangundang perka­winan.

Perempuan juga kerap menjadi korban poligami. Tentunya hal itu membuat perem­ p uan merasa terkhianati. Undang-undang No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan membatasi praktik poligami dengan dibutuhkannya per­setujuan dari istri pertama, jika tidak setuju maka dapat dilakukan perceraian. Walaupun demikian, dalam kenyataannya poligami banyak dilakukan tanpa persetujuan istri dan dilakukan secara diam-diam atau siri. Ba­gaimanapun bentuk dan prosesnya, poligami merupa­kan perwujudan ketidakadilan terhadap perempuan dan merugi­kan perem­puan itu sendiri.

Untuk itu semua pihak, terutama peme­rintah harus menimbang ulang kebijakan-kebijakan yang sangat merugikan kaum pe­rem­puan. Begitu juga dengan aturan yang ber­laku dalam sebuah perusahaan. Para pe­ rempuan harus mendapat keistimewa­ an tersendiri, khususnya bagi mereka yang sudah berkeluarga. Mengingat mereka harus melakukan peran ganda.

Pelakor Belakangan ini berkembang istilah “Pelakor” yang mendis­kreditkan perempuan. Istilah ini merupakan akronim dari perebut laki (suami) orang. Ini membuk­tikan posisi perem­ puan masih sangat rentan dan menjadi sasaran empuk para penindas. Istilah “Pelakor” itu sendiri membuktikan rendahnya penilaian orang terhadap perempuan di negeri ini. Untuk itu perempuan harus melawan. Salah satunya dengan menunjukkan kemam­puan yang mereka miliki.

Sebenarnya secara kebijakan politik, posisi perempuan sudah men­da­pat tempat yang baik. Setidak­ nya dalam berbagai wadah, ter­masuk parpol diberikan kuota 30 % kepada perempuan. Kaum pe­rem­puan harus meman­faatkan kesempatan itu sebagai upaya mem­perbaiki dan mengangkat citra mereka, khususnya di mata kaum pria.

Saya yakin perempuan di Indonesia bu­kanlah tipe perempuan “Pelakor” yang se­ngaja diciptakan orang-orang yang tak ber­tanggungjawab untuk menciderai posisi perempuan. Saya yakin perempuan Indonesia adalah kelompok masyarakat yang hidup dengan adab yang tinggi, sadar akan tang­gungjawab dan memililik kemau­ an dan ko­mit­men yang kuat.

Ombudsman : Hi. Ahmad Rio Teguh, Ariyansah SH. Pemimpin Umum/Perusahaan : Uce Nasir Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab : Dadang Saputra Redaktur Pelaksana : Yulizar Kundo Redaktur : Elwin Sianturi, Muammar Habie Y, Ahmad Sidik.

Sekretaris Redaksi : Angga Saputra Penasehat Hukum : Mahdalena,SH., Serly Aprilia,SH.,MH. Provinsi : Angga Saputra, Asnaini, Zen, Gani Bazar, Firmansyah Lampung Timur : Damiri (Ka.Biro), Drs. A.Wahid, Mustafa Lampung Tengah Wilayah Timur : Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) : Johanda S : Lampung Selatan : - Biro Pringsewu : Made Setiawan,Subali, Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran : Nasrin (Kabiro), Iwan S, Bustromi, Ngatijo. Biro Tanggamus : Dodi Kasuma (Kabiro), Andi Raya Biro Way Kanan : Rusdi,S.Sos. (Kabiro), Herman, Usman Hadi, Jefri Julfan Biro Pesisir Barat : Nasiarudin (Kabiro), Amirudin. Biro Lampung Barat : Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji : Tabrani (Ka.Biro). Tulang Bawang : Muhtar (Ka.Biro), Hermansyah. Biro Tulang Bawang Barat : - Perwakilan Jambi : Chandra Andesta (Kaper) Perwakilan Jabodetabek : Rio Andaru (Kaper) Perwakilan Banten : N Iskandar (Kaper) Manager Umum : Tia Amelia Manager Keuangan : Windri Widiarti Promosi dan Iklan : Oma Amanah Tarif Iklan : Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran : Rp. 12.500,- (luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening : BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit : PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran : Jl.Sisingamangaraja No.44 Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung : Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews. com Percetakan : Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

3

Polisi Buru Pemilik Ladang Ganja di Tanggamus Tanggamus, FAKTUAL - Direktorat Resese Narkoba Polda Lampung bersama dengan Polres Tanggamus, memburu pemilik ladang ganja, di kawasan Gunung Tanggamus, Pekon Kampungbaru, Kecamatan Kotaagung Timur, yang ditemukan pada Rabu (7/3/2018), sekitar pukul 13.00 WIB. Kapolres Tanggamus mengatakan masih dalam penyelidikan. Sehingga belum mengetahui siapa pemilik lahan atau pun petanonya.

“Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan siapa yang melakukan penanaman tersebut.

Belum ada tersangka, karena saat ini kita baru menemukan ladang ganja tersebut. Tetapi, kedepan kita akan melakukan penyelidikan saksi-saksi dan pendalaman,” jelas Alfis.

Wadirresnarkoba Polda Lampung AKBP Wika Hardianto mengatakan, ladang ganja tersebut memiliki luas 30x30 meter persegi, 600 Batang Siap panen dan 1000 bibit semaian ganja. Saat ini, pihaknya masih memburu pemilik ladang barang haram tersebut.

“Saat ini kita masih melakukan penyelidikan, siapa pemilik dan yang menanam ganja di

lokasi. Saat ini, barang buktinya sudah diamankan di Polres,” ujarnya kepada wartawan.

Penemuan ladang tanaman canabis tersebut, berdasarkan informasi yang dihimpun Polres Tanggamus, dan penelusuran para anggota ke lokasi. “Belum ada tersangka, sementara kita masih cari saksi, warga sekitar yang dekat dengan lokasi, untuk dimintai keterangan,” katanya.

Sementara Kepala BNNP Lampung Brigjenpol Tagam Sinaga mengatakan, penemuan tersebut patut di apresiasi. Pasalnya, penanganan narkoba harus melibatkan berbagai sektor, tak hanya dari BNN, Kepolisian, masyarakat sekitar dan stakeholder pemerintahan harus turun tangan.

“Nah bagus, berarti narkoba bisa berkurang, pemakai bisa ditekan,” ujarnya.

Menurutnya, demand yang tinggi di Provinsi Lampung, mengakibatkan pasokan narkoba baik ganja, ekstasi maupun Sabu tak bisa mengandalkan pasokan dari luar. Hal tersebut diperkuat dengan meningkatkanya angka prevalensi pengguna, dari 2015 sebanyak 74.000 kepala, menjadi 128.000 di akhir 2017.

“Ya diangkat prevalensinya meningkat, jadi Sabu lah misal, dalam sehari bisa 12,8 kg.

Malah prediksinya lima tahun kedepan bisa sampai 30 kg perhari dengan Anka prevalensi 300.000 penggunaa,” katanya.

Untuk itu, jika seluruh elemen masyarakat terutama pemerintah tidak mencegah, melalui berbagai kebijakan, maka Lampung terancam darurat narkoba.

“Yadiharap nanti dari Babinkamtibmas dan pemerintah, bisa sosialisasi, edukasi. Jadi lahan itu, bisa diarahkan agar ditanami keutuhan pokok seperti jagung kopi, dan lainnya. Karena masyarakat maunya dapet hasil yang instan dan mahal dijual,” sambungnya.

Siap Panen Polres Tanggamus bersama Kodim 0424, BNNK dan Pol PP meninjau lansung ladang ganja di Pekon Kampungbaru, Kamis (8/3/2018).

Dari hasil pemeriksaan, Kapolres Tanggamus AKBP. Alfis Suhaili bersama Dandim 0424 Tanggamus, Letkol Arh Anang Hasto Utomo, Kepala BNN Tanggamus Kolbidi dan Kasat Pol

PP Yumin BA menyatakan, usia tanaman ganja yang awalnya ditemukan oleh dua orang pencari burung tersebut setinggi 2 meter, yang diperkirakan sudah berusia 4 bulan atau 5 bulan.

“Berdasarkan informasi dari warga yang melewati di daerah Gunung Tanggamus, menemukan pohon yang diduga sejenis ganja.

Selanjutnya, setelah mendapat laporan tersebut anggota Polsek melakukan pemeriksaan TKP kemarin pada tanggal 7 Maret 2018,” kata Alfis, Kamis (8/3/2018).

Dari hasil pengecekan, lanjut Kapolres, memang benar dilokasi tersebut ditemukan lebih kurang 1000 batang tanaman ganja, dengan tinggi batang yang bervariasi. Mulai dari ketinggian dibawah 2 hingga diatas 2 meter.

“Sebanyak 50 batang dengan tinggi diatas 2 meter, dan 600 batang dibawah 2 m. Serta ratusan lain masih dalam persemaian, dengan luas lahan lebih kurang 40x40 meter,” ungkapnya.

Lebih lanjut Alfis mengatakan, jika dilihat dari hasil olah TKP, didapatkan beberapa batang pohon sudah kering diduga pohon ganja sudah pernah dipanen. (DD)

KPK : Surat ke Kades di Seluruh Lampung Palsu Bandarlampung, FAKTUAL - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia mengklarifikasi surat yang dikirimkan kepada para kepala desa (kades) di seluruh Provinsi Lampung, menyoal Dana Desa (DD) adalah palsu. Surat tersebut mencatut nama KPK untuk mengganggu kondusifitas keamanan dan stabilitas masyarakat Lampung.

Surat di antara poinnya mencemarkan nama baik Pemerintah Provinsi Lampung juga Gubernur Lampung, Muhammad Ridho Ficardo tidak mendasar dan tidak bersumber dari KPK RI. Pengiriman surat palsu dilakukan oknum –oknum yang tidak bertanggung jawab secara terorganisasi dan terencana.

Dari cap pos yang terdapat pada surat

tersebut diketahui surat tersebut dikirim dari Kantor Pos yang berada di Jakata Pusat dengan tujuan merusak wibawa dan citra Gubernur Lampung, kata Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis saat mengelar Konferensi Pers terkait Surat Palsu yang mengatas namakan KPK RI, di Ruang Kerja Sekda, Selasa (6/3/2018).

KPK RI menyatakan dengan beredarnya surat palsu tersebut KPK RI telah dirugikan secara materil, baik sebagai lembaga negara yang telah disalahgunakan namanya maupun pencatutan nama pimpinan KPK Agus Raharjo.

Sebagai tindak lanjut dari laporan yang telah dilayangkan Pemerintah Provinsi Lampung, KPK telah mengirimkan Deputi Pengawas Internal KPK secara langsung untuk berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah

Lampung dalam rangka menindak lanjuti permasalahan tersebut.

Menurut Hamartoni, Dana Desa yang disinggung dalam “Surat Palsu” tersebut tidak ada hubungannya dengan Pemerintah Provinsi Lampung dan Gubernur Lampung, Muhammad Ridho Ficardo.

Seperti diketahui pengelolaan dana desa dilakukan kepala desa dengan manajemen pemerintah kabupaten/kota. Hamartoni juga menjelaskan kejanggalan surat palsu tersebut terlihat dari format surat yang tidak sesuai dengan format yang ada di KPK RI. Bahkan, sistem penomoran, tandatangan (dto) tidak lazim. “Hati-hati penipuan yang berkedok KPK “ kata Hamartoni.

Melalui surat resmi KPK RI No. B/933/ P1.05/01 – 42/02/2018, KPK RI mengimbau

kepada semua pihak untuk mewaspadai maraknya penyalahgunaan nama KPK, dan atau nama pimpinan KPK, pejabat/pegawai KPK, oleh pihak-pihak lain dengan cara – cara membuat surat palsu, kartu identitas palsu, seragam, atribute/lencana berlogo KPK atau mengaku sebagai mitra KPK, yang dipergunakan sebagai sarana untuk melakukan tindak pidana penipuan, pemerasan, dan pemalsuan.

Dalam surat tersebut juga disampaikan Direktorat Pengaduan Masyarakat Jl. Kuningan Persada Kav. Setiabudi, Jakarta 12950, atau line telp. 021-2557-8389 atau sms 08558575575 dan email : pengaduan@kpk.go.id, informasi@ kpk.go.id. Ini dapat diakses masyarakat untuk mengklarifikasi atau mengadukan hal – hal yang berhubungan dengan tindak pidana korupsi dan institusi KPK. (AGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

BANDARLAMPUNG

4

Lampung 3 Kali Raih Juara Penanganan Konflik Sosial Jakarta, FAKTUAL - Untuk kali ketiga, Lampung meraih juara pertama dalam penangan­ an konflik sosial. pada 2018, penghargaan diberikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Terpadu Penyelesaian Konflik Sosial 2018 di Hotel Bidakara, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 71-73, Pancoran, Jakarta Selatan, kemarin.

Penghargaan diberikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Jenderal (Purn) H. Wiranto didampingi Menteri dalam Negeri Tjahyo Kumolo dan diterima Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno.

Menko Polhukam Wiranto mengatakan, sudah selayaknya kepala daerah lain mencontoh keberhasilan Provinsi Lampung.

“Kita adalah Indonesia satu kesatuan. Semua potensi rawan konflik harus segera dituntaskan oleh kepala daerah berkoordinasi dengan jajaran TNI dan Polri. kepala daerah di seluruh Indonesia perlu mencontoh Provinsi Lampung yang mampu meraih juara pertama dalam upaya penanganan konflik sosial di daerah,” ujar Wiranto.

Menurut Wiranto, kerjasama dan koordinasi antar lembaga baik eksekutif, legislatif, yudikatif, sangat penting dalam merespons bahaya kerusuhan yang akan berdampak pada keamanan, ketertiban masyarakat Indonesia.

“Indonesia harus kita jaga bersama sama, Indonesia ini milik kita, harus tetap dalam satu bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Wiranto.

Wiranto juga menyampaikan pesan Presiden ketujuh RI, Joko Widodo (Jokowi) yang meminta agar pelaku penyebar berita palsu alias hoax dan juga fitnah harus ditindak tegas dan keras.

Menurut Wiranto langkah itu dilakukan demi kepentingan bersama.

“Bukan tindakan sewenang-wenang, tapi keras seperti ini, tegas seperti ini, demi kemaslah­ atan kita bersama, agar masyarakat lebih tenteram, tenang, lebih damai sehingga kita dapat melakukan satu pembangunan yang

Pemprov Bahas Peraturan Penggunaan Ruangan Khusus VIP Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung, Pihak Bandara Radin Inten II dan sejumlah pihak membahas peraturan pengunaan Ruangan Khusus VIP di Ruang Rapat VIP Bandara Raden Intan II, Rabu (7/3/2018).

Rapat ini merupakan upaya mendorong peningkatan keamanan dan keselamatan bagi para pengguna Bandara Raden Intan II. Salah satunya dengan meningkatkan pengamanan dan keselamatan penggunaan VIP (Very Importan Person) dan CIP (Commercial Important Persons).

“Untuk mendukung hal tersebut, Pemerintah Provinsi Lampung dan pihak Bandara Raden Intan II, beserta TNI/Polri terus berupaya dalam meningkatkan operasional fasilitas VIP (Very Importan Person) dan CIP (Commercial Impor­ tant Persons) guna keselarasan program keaman­ an Bandara Raden Intan II,” ujar Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Hamartoni Ahadis.

Hamartoni menjelaskan Pemerintah Provinsi Lampung tidak menghalangi dalam penggunaan akses Bandara Raden Intan II, terutama VIP dan CIP. Namun dalam penggunaan gedung VIP dan CIP, harus mengikuti prosedur keamanan yang ada guna menciptakan keamanan dan kenyamanan pengguna lainnya. “Dalam menciptakan keamanan dan keselamatan bersama, tentunya harus sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) maupun klasifikasi pengguna Bandara yang telah ditetapkan,” ujarnya.

Hamartoni berharap melalui rapat ini, dapat diciptakan keamanan, keselamatan dan ketertiban penggunaan Bandara Radin Inten II, terutama Gedung VIP dan CIP ke depannya.

“Salah satunya dengan menerapkan kembali Peraturan Penggunaan Ruangan Khusus/VIP Room sesuai dengan keputusan Gubernur Lampung nomor: G/587/B.X/HK/2014,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bandara Radin Inten II, Asep Kosasih Samapta menjelaskan terdapat kriteria atau strata dalam penggunaan VIP dan CIP. Ia menjelaskan bahwa VIP untuk penumpang yang mempunyai kedudukan dalam suatu pemerintahan atau badan usaha negara yang benar-benar harus mendapat perhatian khusus, contohnya Presiden, Wakil Presiden, Mantan Presiden, Raja, Ratu, Kepala Negara (VVIP) dan Menteri, Gubernur, Duta besar, Pejabat Eselon I, Panglima, dan Kapolda (VIP).

Sedangkan, CIP untuk pejabat penting dalam suatu perusahaan besar dan terkenal atau publik figur terkenal seperti direktur, direksi, artis terkenal, atlet terkenal, ilmuwan ternama, ulama/rohaniawan terkenal dan aktivis ternama.

“Untuk mewujudkan hal tersebut, harus ada MoU antara pihak Bandara dengan Pemerintah Provinsi Lampung terkait penggunaan gedung VVIP/VIP dan CIP. “Selain itu, dibutuhkan juga peningkatan dalam mendukung keselamatan dan keamanan pengguna bandara, salah satunya peningkatan X-Ray, pengelolaan VIP Room sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan peningkatan proses skrining calon penumpang,” ujarnya.

Ketua DPRD Provinsi Lampung, Dedy Afrizal, menjelaskan perlu suatu kesepakatan bersama guna memberikan pelayanan dan keamanan yang terbaik. Selain itu, penggunaan atau peminjaman VVIP/VIP dan CIP harus lebih jelas.

Danlanal Lampung, Kelik Haryadi, menjelas­ kan TNI/Polri siap dalam mendukung tingkat keamanan dan keselamatan pengguna Bandara Radin Inten II, khususnya gedung VIP dan CIP. “Kami sangat setuju apabila ke depannya, keamanan dan keselamatan dalam penggunaan gedung VIP dan CIP lebih ditertibkan guna men­jaga keselamatan bersama,” jelasnya. (AGA)

berkesinambungan, yang bermanfaat untuk banyak orang,” kata Wiranto.

Apalagi saat ini akan berlangsung pilkada, harus dijaga dengan damai dan tertib serta terhindar dari konflik kesukuan dan konflik mengatas namakan agama.

Sebagai daerah yang berpestasi menangani

konflik sosial, Pjs. Gubernur Lampung menjadi narasumber di hadapan 33 gubernur, Kepolisian daerah (Polda), Korem, Kejaksaan Tinggi seluruh Indonesia. Menurut Pjs. Gubernur Didik, Lampung telah lama membentuk Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial sejak 2015.

(AGA)

Pjs. Gubernur Lampung Ucapkan Selamat kepada Megawati Jawa Barat, FAKTUAL - Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno mengucapkan selamat kepada Diah Permata Megawati Setiawati Soekarnoputri (presiden kelima Republik Indonesia) atas gelar Doktor Honoris Causa dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), yang diberikan bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional, Kamis (8/3).

Didik mendoakan Megawati selalu diberi­ kan kesehatan dan kekuatan untuk terus mengabdi kepada bangsa dan tanah air.

“Semoga dengan anugerah itu semakin menambah kegigihannya dalam membangun masa depan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Gagasan pikiran dari putri sulung pendiri sekaligus Proklamator Republik Indonesia, terus dinantikan guna mencapai tujuan dari Demokrasi Pancasila. Hal ini akan terwujud dengan tercapainya Trisakti yaitu berdaulat dalam politik, berdiri di atas kaki sendiri di bidang ekonomi dan berkepri­badian dalam kebudayaan,” ujar Didik, saat menghadiri upacara penganugerahan doktor tersebut.

Upacara Penganugrahan ini dilakukan di Balairung Jenderal Rudini Kampus IPDN, Jalan Ir. Soekarno Km 20, Desa Cibeusi, Jatinangor, Cibeusi, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Acara ini dihadiri juga Wakil Presiden keenam periode 1993-1998, Jend.

TNI (Purn) Try Sutrisno, Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan, pimpinan Lembaga Tinggi Negara, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Kerja, anggota DPR RI, dan para kepala daerah.

Sebelum penganugerahan, diawali apel pagi yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo. Dalam arahannya saat menjadi pembina apel Tjahyo menyampaikan, IPDN didirikan Ir.Soekarno, presiden pertama Republik Indonesia, dengan tujuan mencetak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang siap bekerja membangun bangsa dengan berpegang

teguh terhadap ideologi Pancasila.

“Bapak Jokowi, presiden RI telah menetapkan IPDN sebagai kampus pelopor penggerak revolusi mental, maka Praja IPDN harus menumbuhkan Disiplin, memberi teladan yang baik. Jaga harga diri dan kehormatan serta nama baik IPDN dan Kementrian Dalam Negeri. Tidak diperkenan­kan ada setitik noda yang mengotori proses pendidikan sehingga mencoreng nama besar lembaga kita. Anda adalah kader pelopor penggerak revolusi mental. Bagaimana wajah birokrasi ke depan ditentukan berhasil atau tidaknya Anda dalam menyerap ilmu dikampus ini,” ujar Tjahyo.

IPDN memberikan gelar doktor kehormatan kepada Megawati sebagai pengakuan kenegarawanan Megawati Soekarnoputri.

Dia sosok yang berpengetahuan luas mengenai politik dan pemerintahan serta konsisten menegakkan demokrasi dalam NKRI. Megawati juga merupakan sosok yang meletakkan dasar kebijakan desentralisasi yang berkesinambungan untuk Indonesia Raya, ujar Gubernur IPDN Prof. Dr. Ermaya Suradinata.

Ermaya menuturkan, bukan sebuah kebetulan IPDN memberikan gelar doktor kehormatan kepada Megawati pada Hari Perempuan Internasional yang diperingati setiap 8 Maret ini.

“Ibu Megawati Soekarnoputri benarbenar kokoh dalam prinsip, bersikap tegas, dan selama memimpin, seluruh jajaran kabinet gotong royong bekerja dengan tenang karena beliau selalu tegas mengambil tanggung jawab terhadap berbagai persoalan penting.

Namun pada saat berssamaan beliau tetap menampilkan kepemimpinan perempuan yang penuh dengan nilai-nilai kemanusiaan dan sangat respek terhadap lingkungan dan kebudayaan,” kata Ermaya. (AGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BANDARLAMPUNG

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

5

Pemprov Lampung Memulai Aksi Implementasikan e-Sakip dan e-Kinerja 2018

Bandarlampung, FAKTUAL - Pemprov Lam­pung kini tengah memulai rencana aksi untuk mengimplementasikan e-SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dan e-Kinerja pada tahun 2018. Sosialisasi aplikasi kedua sistem itu telah dilakukan pada 23 Februari 2018 dan saat ini sudah mulai proses entri data.

“Diharapkan adanya keselarasan dan dukung­ an logis antara indikator. Sampai dengan level individu juga dapat dimonitor melalui aplikasi e-Kinerja. Ini yang sedang dilakukan bersama dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung,” kata Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Provinsi Lampung, Taufik Hidayat dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Perjanjian Kinerja (PK) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung tahun 2018, di Balai Keratun, Ruang Sungkai, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Senin (5/3/2018).

Adapun rencana aksi yang mulai dilakukan adalah pembinaan dan evaluasi terhadap laporan kinerja OPD. Menurut Taufik, Pemerintah Provinsi

(Pemprov) Lampung berkomitmen terhadap upaya meningkatkan predikat hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dan pertanggung jawaban atas kinerja hasil terhadap penggunaan anggaran atau Performance Based Budgeting.

Komitmen ini dituangkan dalam acara Bimtek ini.

“Semakin baik nilai akuntabilitas menunjuk­ kan semakin baiknya efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran dalam mencapai kinerja dan membangun budaya kinerja birokrasi pada Pemprov Lampung,” ujar Taufik.

RKT merupakan acuan dan tolok ukur untuk mengambil keputusan tentang tingkat kinerja yang akan dicapai, dikaitkan dengan tingkat pelaksanaan program dan kegiatan sesuai anggaran tahun yang bersangkutan dalam rangka perwujudan kesejahteraan masyarakat.

“Indikator kinerja yang tertuang dalam RKT merupakan kinerja sasaran strategis, indikator kinerja dan target sesuai urusan, program dan anggaran. Indikator kinerja yang dilaporkan atas setiap sasaran merupakan indikator hasil (outcome),” ujarnya.

Taufik mengatakan dari hasil evaluasi atas AKIP Tahun 2017, Pemprov Lampung memperoleh nilai 61,36 dengan predikat B. “Tahun 2018 ini, nilai kita harus meningkat, artinya ini harus direspon oleh semua OPD yang ada, tentu respon itu dimulai dengan komitmen termasuk dengan yang ditugaskan.

Kita berharap yang ditugaskan tidak berganti SDMnya dan berkompeten. Mulai hari ini kita akan melakukan pembedahan terhadap substansi yang harus disiapkan,” katanya.

Pemprov Lampung juga terus berkomitmen untuk melakukan perbaikan berdasarkan rekomendasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) atas hasil evaluasi pada lima komponen evaluasi AKIP tahun 2017.

Kelima komponen tersebut yakni Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja, Pelaporan Kinerja, Evaluasi Kinerja dan Capaian Kinerja.

“Untuk Perencanaan Kinerja, Pemprov Lampung akan melakukan perbaikan terutama didalam dokumen keselarasan, substansinya, RPJMD, Renstra, karena kita juga dituntut

Plt Sekdaprov Hamartoni: Tahun 2018 Tingkatkan Nilai Tambah Industri

Bandarlampung, FAKTUAL - Tahun 2018 ini, Pemprov Lampung akan mengembangan peningkatan nilai tambah dalam sektor industri, serta mempermudah perizinan untuk menarik investor yang lebih banyak ke Provinsi Lampung.

Hal itu disampaikan Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno melalui Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis saat membuka musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Dinas Perindustrian Provinsi Lampung tahun 2018, di Hotel Aston Bandar Lampung, Kamis (8/3/2018).

Pada kesempatan tersebut, Hamartoni mengimbau agar perencanaan pengembangan industri di Provinsi Lampung harus terpadu selaras dan paralel antara pusat, provinsi dan kabupaten/kota agar perindustrian Lampung tumbuh dan berkembang secara menyeluruh. “Keterpaduan

perencanaan antara satu daerah dengan daerah lainnya menjadi hal yang penting. Kabupaten dan kota sebagai daerah otonom bukan berarti terlepas dari intervensi, 15 Kabupaten/kota harus memahami prinsip ini. Cra berfikir ortodoks yang hanya merasa sebagai daerah otonom dan terpisah dari daerah lain harus ditinggalkan,” ungkap Hamartoni.

Lebih lanjut Plt Sekdaprov juga berpesan agar pemerintah daerah memegang komitmen untuk memberikan kemudahan bagi para investor. “Birokrasi harus dipangkas, tidak berbelit belit dan menyulitkan investor, sehingga kita bisa menarik investor sebanyak-banyaknya ke Lampung,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Provinsi Lampung Tony L. Tobing berharap musrenbang tahun ini mampu mengakomodir dan mensinkronkan program kerja dari para pemangku kepentingan di bidang industri, khususnya peningkatan nilai tambah produk. “Fokusnya tahun ini adalah meningkatkan nilai tambah produk. Kita support mereka untuk berproduksi lebih banyak dan lebih diarahkan sebesarnya untuk ekspor, sehingga devisa bisa masuk dan secara keseluruhan Indonesia akan menjadi lebih baik” ungkap Tony.

Tony juga mengatakan dalam rangka mendorong pertumbuhan investasi, Pemerintah Provinsi Lampung terus meningkatkan sarana dan prasarana investasi .

“Pemprov Lampung saat ini tengah gencar membangun sentra industri dan kawasan industri, sehingga ketika mereka berinvestasi , sudah ada tempat yang layak dan terintegrasi,” ujarnya (AGA)

didalam integrasi sistem pada perencanaan sampai dengan penganggaran. Selain itu melakukan integrasi antara e-planning dan e-budgeting sehingga ada kesesuaian antara perencanaan dan pengaanggaran (money follow program priority),” ujarnya.

Hal tersebut juga untuk memastikan laporan menyajikan informasi keuangan yang terkait dengan pencapaian strategis kinerja dan analisis efisiensi penggunaan sumber daya melalui kegiatan bimtek aplikasi e-SAKIP, Bimtek RKT dan PK serta workshop penyusunan laporan kinerja.

Untuk Evaluasi Kinerja, Inspektorat melakukan evaluasi dan pembinaan SAKIP agar meningkatkan kualitas evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap OPD dan secara resmi inspektorat menyampaikan hasil evaluasi internal SAKIP ke OPD guna perbaikan kinerja ke depan.

“Dan yang terakhir untuk capaian kinerja, rencana aksi yang akan dilakukan adalah memperkuat sinergi dan koordinasi antara stakeholder untuk pencapaian target indikator sasaran pembangunan,” katanya.

Taufik berharap melalui Bimtek tersebut diharapkan dapat melakukan penyempurnaan Indikator Kinerja Utama (IKU) sehingga efektivitas dan efisiensi anggaran, output dan outcome yang ditargetkan tercapai dengan optimal.

Sementara itu, Asisten Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, KemenPAN-RB, Nadimah mengatakan Bimtek dilakukan guna memperbaiki kinerja pada OPD di Lingkungan Pemprov Lampung.

“Kita ingin memperbaiki manajemen kinerja di Provinsi Lampung ini. Jadi ada keterkaitan antara kinerja dari gubernur itu selaras dengan kinerja yang nanti akan diperoleh OPD,” ujarnya.

Nadimah menyatakan perbaikan capaian kinerja, harus disesuaikan dengan program kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing OPD. “Nantinya OPD tersebut akan turun sampai ke semua bidang. Kalau ini sudah berjalan, dokumennya sudah bagus nanti pada saat dokumentasinya ini dipakai untuk menyelaraskan program dan kegiatan. Jangan sampai nanti ada kegiatan-kegiatan yang tidak sesuai dengan sasaran yang ingin diwujudkan. Itu yang kita inginkan, kalau nilai itu mengikuti saja,” katanya.

(AGA)

Pemprov Adakan Rapat Final Perayaan HUT 54 Provinsi Lampung Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung mengadakan Rapat Final Pelaksanaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Provinsi Lampung yang akan diselenggarakan pada 18 Maret 2018 mendatang. Rapat dipimpin Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Hery Suliyanto di Ruang Rapat Asisten, Kantor Gubernur Lampung, Senin siang (5/3/2018).

Menurut Hery, Pemprov Lampung akan berupaya semaksimal mungkin untuk mensukseskan hari jadi ke-54. Diharapkan acara dapat berjalan sukses dan lancar dengan mengusung tema bernuansa lokal. “Perayaan HUT kali ini akan kental nuansa budaya tradisional Lampung,” ujar Hery.

Acara rencananya akan dibuka dengan Jalan Sehat dan Senam Jantung yang dilaksanakan Jumat 16 Maret 2018. Kemudian, dilanjutkan dengan perlombaan Senam Kreasi Meumere yang berlangsung di Lapangan Korpri Kantor Gubernur. Dalam acara senam ini terdapat berbagai doorpize dan hadiah menarik.

Pada acara HUT Provinsi Lampung akan digelar Sidang Paripurna Istimewa DPRD pada 19 Maret 2018. Keseokannharinya (pada 20 Maret 2018) dilakukan Upacara Hari Jadi Provinsi Lampung dan Upacara Ziarah Makam.

Acara lainnya pengobatan gratis, bakti sosial, dan Malam Syukuran serta Pesta Rakyat. Pengobatan dan pelayanan KB gratis dilaksanakan pada pekan pertama dan kedua bulan Maret di 15 Kabupaten/kota Provinsi Lampung.

“Pemerintah Provinsi akan berupaya semaksimal mungkin dalam mensukseskan rangkaian acara HUT Provinsi Lampung ke 54 ini. Acara dengan nuansa lokal, sederhana namun tetap meriah, sehingga bisa memberikan manfaat dan hiburan bagi seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Lampung,” ujar Hery. (AGA)

FAKTUAL

BANDARLAMPUNG

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

tt

SURAT KABAR MINGGUAN

6

Pemprov Dorong Pembangunan Perpustakaan Desa di Seluruh Lampung Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung mendorong pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Lampung untuk mengalokasikan dana desa bagi pengembangan dan pembangunan perpustakaan desa.

Saat ini, dari 2640 desa di Provinsi Lampung, sekitar 27 persen atau 702 desa yang telah memiliki perpustakaan desa. “Selama ini dana desa lebih diprioritaskan pada sektor infrastruktur fisik, melalui kegiatan sinkronisasi ini kami mendorong agar pemerintah kabupaten/kota untuk menindaklanjuti surat edaran Gubernur tersebut, karena membangun bukan hanya fisik saja tapi juga manusianya,” ujar Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung Herlina Warganegara pada acara Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung dengan Perpustkaan dan Arsip Nasional RI dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab/Kota se Provinsi Lampung, kemarin, di Novotel Bandarlampung.

Acara itu dihadiri Plt. Sekda Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis, mewakili Pjs. Gubernur Didik Suprayitno dan Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional RI Dedi Junaidi, mewakili Kepala Perpusatakaan Nasional RI. Menurut Herlina, penguatan perpustakaan merupakan hal penting yang harus dilakukan guna meningkatkan pengetahuan dan kualitas pendidikan di Lampung.

Dia mendukung Surat Edaran Gubernur pada tanggal 29 September 2017 silam, yang secara khusus menyurati seluruh bupati/walikota di Provinsi Lampung agar mengalokasikan dana desa guna pembangunan dan pengembangan perpustakaan di daerahnya.

Herlina mengatakan, melalui dana desa tersebut, pembangunan perpusatakaan akan diprioritaskan pada daerah perbatasan, terpencil dan terluar di Lampung.

“Sejauh ini sudah beberapa kabupaten seperti

Lampung Barat, Way Kanan, Lampung Selatan, Metro sudah mulai membangun dan mengem­ bangkan perpustakaan di daerahnya,” ujar Herlina.

Herlina berharap pembangunan perpustakaan harus lah inovatif sehingga mampu meningkatkan minat baca masyarakat. “Pembangunan perpusatakaan harus inovatif dan disesuaikan dengan kondisi saat ini. Jumlah koleksi buku harus diperbanyak sehingga masyarakat tertarik untuk datang keperpustakaan,“ katanya.

Sementara itu, Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno dalam sambutannya yang dibacakan Plt. Sekda Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis menyampaikan program perpustakaan dan arsip antara pusat provinsi dan kabupaten/kota harus bersinergi dan

selaras, tidak boleh lagi bersifat parsial.

“Perpustakaan dan arsip merupakan institusi yang mulia utamanya memberikan fasilitas dalam mencerdaskan masyarakat, untuk itu seluruh program kita harus saling bersinergi,” ujarnya.

Hamartoni mengatakan, Pemerintah Provinsi Lampung terus berkomitem untuk meningkatkan minat baca masyarakat Lampung, di antaranya dengan membangun perpusatakaan yang lebih modern dan mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi (IT).

“Tahun ini kita telah melakukan ground­ breaking pembangunan perpusatakaan modern.

Pembangunan perpustakan ini sendiri dilakukan secara bertahap selama dua tahun. Tapi jika keadaan fiskal kita memungkinkan, 2018 ini

kita berharap perpustkaan ini sudah jadi,” ujarnya.

Gedung perpustakaan modern tersebut terletak di lahan 2,5 ha dan akan dilengkapi dengan berbagai Jurnal internasional. Fasilitas yang disediakan bukan hanya yang berbasis ilmu dan teknologi juga bersifat entertaint.

“Nantinya perpusatkaan ini ada pusat kuliner, juga dilengkapi area hiburan dan olahraga,” kata dia.

Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional RI Dedi Junaidi mengapresiasi langkah-langkah Pemprov Lampung dalam meningkatkan kualitas sumberdaya manusia melalui perpusatakaan.

“Groundbreaking perpustakaan modern menunjukkan gubernur ingin peradaban di Lampung semakin meningkat dan maju.” (AGA)

Banjir, Meneguhkan Kebersamaan Siswa Mantan Sekdaprov Lampung Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung, melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Pen­ didikan Provinsi Lampung, mengajak seluruh kompon­ en sekolah memaknai banjir di Lampung Tengah untuk meneguhkan kebersamaan.

Dengan demikian akan ter­ bangun pendidikan karakter atas musibah itu.

“Kejadian bencana banjir yang terjadi di Kabu­ paten Lampung Tengah, tentunya menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Provinsi Lampung. Untuk itu, kami dari Dinas Pendidikan Provinsi Lampung mengajak seluruh Kepala sekolah di Lampung tengah untuk menjadikan kejadian ini sebagai bentuk implementasi pendidikan karakter anak berupa pemberian bantuan sosial,” kata Kepala UPTD wilayah 2 Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Joko, saat melakukan bhakti sosial Desa Sumber Agung dan Desa Cabang, Kecamatan Bandarsurabaya, Kabupaten Lampung Tengah, kemarin.

Seperti diketahui, bhakti sosial merupakan salah satu bentuk pendidikan karakter. Dengan bhakti sosial itu, para siswa seklah dilatih untuk merasakan juga apa yang dialamisaudara sebangsa.

Bhakti sosial itu, menurut Joko, dilakukan jajarannya Senin (27/2/2018) yang diikuti pemberian bantuan sosial kepada para korban. Apa yang dilakukan Dinas Pendidikan Lampung itu mendapat sambutan hangat dari para kepala sekolah di Kabupaten Lampung Tengah.

Bantuan sosial itu sendiri bersumber dari anakanak sekolah dan para guru yang ingin memberikan bantuan kepada para korban bencana banjir.

“Alhamdulillah, saya senang dan bangga karena memiliki anak-anak yang mulai sadar akan kondisi

Fauzi Saleh Berpulang

lingkungan sekitarnya. Semoga kegiatan ini dapat meringankan beban bagi para korban bencana banjir yang terjadi,” ujar Joko.

Menurut dia, bhakti sosial tersebut memberikan bantuan sekitar 718 KK, yang dilaksanakan pada hari Senin 5 Maret 2018 hingga Rabu, 7 Maret 2018.

“Kami telah melaksanakan kegiatan bhakti sosial ini sejak Senin, dan Rabu(7/3/2018) adalah hari puncak kegiatan bhakti sosial tersebut. Kami berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban mereka” ujarnya.

Adapun lokasi yang didatangi dua desa di Kecamatan Bandar Surabaya, Desa Cabang, Desa Sumberagung dan desa di Kecamatan Seputih Surabaya, Desa Mataram Ilir. Bantuan sosial tersebut berupa selimut, beras, mie instan, bumbu dapur, pakaian layak pakai dan pakaian baru, beserta bantuan uang.

Menurutnya, ada beberapa sekolah yang turut memberikan bantuan bhakti sosial yakni SMAN Seputih Banyak, SMAN Seputih Surabaya, SMAN Bumi Nabung, SMAN Bandar Surabaya, SMA Paramarta, SMA Ma’arif Seputih Banyak, SMA Ma’arif Bumi Nabung, SMA Gaya Baru, SMA Bangun Cipta Rumbia, SMA Binakarya Surabaya, dan SMA Alhidayah Seputih Banyak. (AGA)

Bandarlampung, FAKTUAL - Innalillahi wa innailahi rajiun. Satu lagi, putra terbaik Lampung berpulang ke Rahmatullah yakni mantan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Drs. H. Fauzi Saleh.

Berdasarkan informasi dari kerabat almarhum, Fauzi yang juga pendiri Yayasan Al Kautsar Bandarlampung dan mantan anggota DPRD Provinsi Lampung itu meninggal dunia setelah dirawat dua hari di Rumah Sakit Bumi Waras. Almarhum menghembuskan nafas terakhir, Rabu (7/3/2018), pukul 21.55 WIB. Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis yang hadir di rumah duka mengatakan atas nama Pemerintah Provinsi Lampung beserta jajarannya menyampaikan duka cita dan rasa kehilangan yang mendalam.

“Kita kehilangan lagi salah satu putra terbaik Lampung, sosok abdi negara yang disiplin, pekerja keras, periang, ramah dan penuh rasa tanggung jawab dalam mengemban amanah. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, diampuni segala dosanya, dan diterima semua amal ibadahnya, dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan,” kata Hamartoni.

Jenazah akan dimakamkan di Desa Wana, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur, Kamis (8/3/2018).

Pada masa hidupnya, Fauzi juga pernah menjadi menjabat walikota Tanjungkarang, Telukbetung (1976 – 1981). Juga pernah menjabat kepala Dinas pendapatan Daerah Provinsi Lampung (1981) dan asisten II Setda Provinsi Lampung.

Alumnus Universitas Gadjah Mada itu terus mengabdikan dirinya untuk bangsa meski memasuki purna tugas, almarhum tetap aktif sebagai Widyaiswara di Badan Diklat Provinsi Lampung. “Selamat jalan Pak Fauzi. Semoga bimbingan Bapak untuk para birokrat muda dapat meningkatkan ilmu dalam meneruskan bakti bagi Ibu Pertiwi.” (AGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PESAWARAN tt

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

7

KPU Pesawaran Pasang APK Pesawaran, FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung memasang Alat Peraga Kampanye (APK) pemilihan gubernur dan wakil gubernur Lampung tahun 2018, yang di pusatkan di Lapangan Sidototo, Desa Kebagusan.

Pemasangan APK calon gubernur dan wakil gubernur Lampung dilaksanakan secara serentak di 15 kabupaten/ kota se-Lampung, Senin (5/3).

“APK merupakan bagian kegiatan kampanye yang difasilitasi KPU berdasar undang-undang nomor 7/2017. Kita sebagai penyelenggara pemilu berkewajiban untuk mengadakan dan memasang APK tersebut,” ujar Ketua KPU Pesawaran Aminudin.

Dia mengatakan, terdapat tiga macam APK, baliho untuk tingkat kabupaten, untuk tingkat kecamatan, dan banner di tingkat desa. Jumlah baliho di kabupaten lima lokasi yang sudah ditentukan KPU. Sedangkan tingkat kecamatan 20 umbul-umbul setiap calon dan di tingkat desa dua lokasi setiap pasang calon di seluruh desa.

“Kami berharap ada kerja sama yang baik antara KPU dengan LO pasangan calon dan pengawas pemilu agar pemasangan APK baik kabupaten, kecamatan dan desa berjalan dengan baik, sejajar dan adil,” katanya. (RIN)

Inspektorat Pesarawan Periksa Kades Cipadang

Pesawaran, FAKTUAL - Inspektorat Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung memeriksa Kepala Desa Cipadang, Kecamat­ an Gedongtataan, Sunarmen atas dugaan penggandaan surat tanah dan pemalsuan tanda tangan jual beli tanah milik warga Dusun Sumbersari, desa setempat.

Kepala Dusun (Kadus) Sumbersari, Katim mengaku dirinya dipanggil Inspektorat Kabupaten Pesawaran untuk dimintai keterangan terkait dugaan penggandaan surat tanah milik Darkum yang diduga dilakukan menantunya, Sutarto, warga setempat.

Katim mengaku dicecar 10 pertanyaan, di antaranya kebenaran tanah Darkum yang dijual ke Sutarto, tentang dugaan pemalsuan anda tangan Darkum, Bedor, dan Paimun.

Dan apa alasan kadus tidak menanda tangani jual beli tanah tersebut.

“Saya menjelaskan kepada Tim Pemeriksa, status tanah tersebut, yang saya tahu belum pernah dijual Darkum.

Terkait pemalsuan tanda tangan, saya tidak tahu, namun yang saya dengar, nama-nama yang dilibatkan sebagai saksi, merasa tidak tahu dan tidak pernah dihubungi terkai penjualan tanah Darkum kepada Sutarto,” kata Kartim, kemarin.

“Persoalan saya tidak tanda tangan, memang saya tidak tahu dan tidak penah dipanggil kades maupun penjual atau pembeli tanah tersebut. Dan apabila sewaktu-waktu saya dibutuhkan keteranganya, baik oleh Inspektorat maupun kepolisian, saya menyata­kan siap untuk hadir dan memberikan keterangan yang sebenarnya,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Cipadang, Suwanto juga mengaku dipanggil Inspektotar. “Saya juga dicecar 12 pertanyaan.

Namun terkait permasalahan tanah tersebut memang saya benar-benar tidak tahu dan tidak pernah dilibatkan dalam jual beli tanah tersebut. Selama saya menjabat sekdes, apabila ada yang jual beli tanah, saya tidak pernah dilibatkan, begitu juga dengan pener­ bitan seporadik yang kini sedang bermasalah atau penggandaan, saya benar-benar tidak tahu, setelah ada yang melaporkan dan ada yang merasa dipalsukan tandatanganya, saya baru tahu,” kata Suwanto “.

Ketua Irban I Inspektorat setempat, Firman saat ditanya hasil pemeriksaan kades Cipadang tersebut mengatakan, pemeriksaan masih berjalan. “Kami sudah memanggil beberapa orang saksi untuk dimintai keterangan, terkait laporan warga yang dirugikan dengan terbitnya sporadik atas nama Sutarto,” katanya.

Darkum warga Desa cipadang benar

telah melaporkan adanya penerbitan seporadik tanah miliknya, karena Darkum tidak pernah merasa jual tanahnya, namun tiba-tiba ada berita acara jual beli tanpa sepengetahuannya. Menurut keterangan Kades Cipadang Sunarmen, tanah tersebut telah diterbitkan seporadik atas nama Sutarto dan suratnya telah dianggunkan ke BRI KCP Kedaton, tutur Fiman saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (8/3).

Fiman mengaku telah memeriksa tiga kali kades Cipadang, petama Kamis (1/3), Selasa (6/3), dan Kamis (8/3). Kami hanya memeriksa yang bersangkutan sesuai laporan, adapun hasilnya akan kami sampaikan ke Bapak Bupati, dan insyaallah kami akan bekerja sesuai aturan, kami tidak akan menutupi kesalahan, kami bekerja secara profesional dan proporsional, tetap mengedepankan azas praduga tak bersalah, “ katanya. (RIN)

Pemkab Pesawaran Sediakan WiFi Corner untuk Jurnalis DPRD Pesawaran Pesawaran, FAKTUAL - Pemerintah Kabupa­ ten (Pemkab) Pesawaran sediakan WiFi Corner untuk para jurnalis yang bermitra dengan pemkab setempat.

Kepala Diskominfo Kabupaten Pesawaran, Syafe’i diwakili Sekretaris Diskominfo, Darwin Fernandes menjelaskan, WiFi Corner itu sengaja dibangun pemkab setempat sebagai sarana para jurnalis mengirim berita.

“Nantinya WiFi khusus untuk para jurnalis disediakan di sana, jadi wartawan usai meliput kegiatan bupati, bisa mengetik dan mengirim berita di areal WiFi Corner itu,” kata Darwin Fernandes saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Dia mengatakan, untuk saat ini, Wifi Corner belum aktif, dan dalam waktu dekat sudah diaktif­kan dan bisa digunakan bagi para insan pers yang meliput berita di Pesawaran.

“Sekarang belum aktif, tapi dalam waktu dekat sudah bisa digunakan untuk beraktifitas pembuatan dan pengiriman berita sambil bersantai,” tutur dia.

Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Pesawaran, Erdanizar mengapresiasi terhadap pemerintah kabupaten setempat, yang akan menyediakan jaringan WiFi corner untuk insan pers khususnya yang meliput kegiatan peme­ rintah daerah, sehingga mempermudah jurnalis mengirim berita ke redaksi masing-masing.

“Atas nama rekan-rekan jurnalis, saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melalui Diskom­

Gelar Paripurna PAW

info, yang akan menyediakan WiFi corner, semoga hal tersebut cepat terwujud sehingga dapat mempermudah dan memperlancar aktifitas rekan-rekan jurnalis dalam mengawal pembangunan di Bumi Andan Jejama yang kita cintai ini,” katanya.

Hal yang sama juga disampaikan wartawan senior, Muhajirin, dengan adanya WiFi corner ini dapat mempermudahkan wartawan dalam

mengirim berita.

“Saya juga berharap kepada Diskominfo, kalau sudah dibuat tempat seperti itu, dinas terkait dapat mengadakan pertemuan dengan dinas-dinas yang ada di Kabupaten Pesawaran sejenis coffe morning, agar kawan-kawan jurnalis dapat mengekspose program-program unggulan yang akan dilaksanakan atau dijalan­ kan,” katanya. (RIN)

Pesawaran, FAKTUAL - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, menggelar paripuna pergantian antar waktu (PAW) terhadap anggota DPRD Fraksi partai Gerindra, Ramadiansyah di gedung dewan kabupaten setempat. Kamis (8/3).

“Paripurna ini dilaksanakan sebagai tindak­ lanjut surat DPP partai Gerindra, yakni tentang pergantian antar waktu, terhadap anggota DPRD dari fraksi Gerindra. Dan berdasarkan rapat Banmus maka dilasanakan Paripurna hari ini,” kata Ketua DPRD, M Nasir.

Dia mengatakan, selain atas usulan Gerindra, dilakukannya paripurna PAW untuk anggota DPRD tersebut juga sesuai surat yang disampaikan Gubernur menindak lanjuti usulan partai, dan surat Bupati Pesawaran, serta surat dari KPUD “Kami berharap kepada saudara Saipurrohman dapat segera menyesuaikan diri terutama menjalankan tugas tugas sebagai Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Pesawaran,” ujarnya Seperti diketahui pelaksanaan PAW ditandai dengan pengambilan sumpah jabatan serta penyematan lencana kepada Saipurrohman sebagai pengganti Rama. Dalam kegiatan Paripurna ini dipimpin langsung oleh ketua DPRD Pesawaran, M Nasir yang juga dihadiri Wakil Bupati Pesawaran, Eriawan, beserta jajaran DPRD dan SKPD. (RIN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

PRINGSEWU

8

Ketua KPU Pringsewu Lantik Anggota PPS Pringsewu,FAKTUAL - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pringsewu.

Provinsi Lampung, Andoyo melantik 393 anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilu 2019, di Aula STIKES Aisyah Tambahrejo, Keca­ matan Gadingrejo, Kamis (8/3)..

Pelantikan diawali pengambilan sumpah dan janji serta pengucap Pakta Intergritas oleh perwakilan PPS yang diikuti oleh seluruh PPS yang dilantik.

Menurut Andoyo, meskipun di tengah-tengah kesibukan pada tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tahun 2018 , Namun tahapan pemilu 2019 tetap dilaksanakan seperti proses penetapan peserta Pemilu 2019,pemutahiran data pemilih ,serta perekrutan PPK dan PPS guna mendukung kegiatan teknis penyelenggaraan pemilu di tingkat pekon (desa) hingga kecamatan.

“Sedang untuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemilu 2019 sudah kami lantik dan dikukuhkan beberapa minggu lalu,sedangkan untuk PPS saat ini kita sama sama menghadiri pelantikan dan pengukuhannya,” katanya.

Dia mengatakan,proses pengangkatan PPS Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung pada 2018 untuk diangkat kembali menjadi PPS Pemilu 2019 berrdasarkan keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia.

Nomor 31/2018 tentang pentunjuk teknis pembentukan PPK,PPS dan KPPS dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum.

Sedangkan KPU Kabupaten Pringsewu ,menggunakan sistem evaluasi terhadap kinerja PPS Pemilhan Guibernur dan Wakil Gubernur Lampung tahun 2018 apakah layak atau tidak untuk diangkat kembali menjadi PPS dalam Pemilu 2019, katanya.

Andoyo menuturkan ,Panitia Pemungutan.

Suara (PPS) memiliki arti penting dalam menen­ tukan kualitas daftar pemilih, sebab sebagai perpanjangan tangan dari KPU ditingkat Pekon

yang memiliki tugas dan yang tanggung jawab yang besar serta strategis dalam proses pemu­ tahiran data dan penyusunan daftar pemilih.

Seperti saat ini melaksanakan tugas meng­ umumkan dan menerima masukan dari masya­ ra­kat tentang DPS, melakukan perbaikan dan mengumumkan hasil perbaikan DPS yang kedepannya akan dijadikan sebagai daftar Pemilih Tetap.

PPS diharapkan dalam bertugas pemutahiran data harus cermat dan teliti mengakomodir masyarakat yang mempunyai hak pilih karena pemutahiran dan data penyusunan daftar pemilih merupakan salah satu elemen penting dalam pe­nyelenggaraan pemilihan, baik pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah, kata dia.

Menurutnya,penyelenggaraan pemilihan

umum secara langsung, bebas, rahasia, jujur, dan adil dapat terwujud apabila dilaksanakan penyelenggara peilihan umum yang mempunyai integritas, propesional, dan akuntanbilitas, “Mari kita tegakkan kedaulatan rakyat .pemilih berdaulat negara kuat. Jangan kita ciderai demokrasi di Bumi Jejama Secancanan ini,” katanya.

(PRI)

Si Jago Merah Lalap Rumah di Siliwangi

SMPN 3 Pringsewu Juara GSI 2018 Pringsewu, FAKTUAL - Melalui drama adu tendangan penalti dan mengalahkan SMPN 2 Pringsewu 0-2, Tim SMPN 3 Pringsewu keluar sebagai juara sepakbola Gala Siswa Indonesia (GSI) 2018 tingkat Pelajar SMP se - Kecamatan Pringseewu. Selasa (6/3).

Atas kemenangan pada laga final yang berlangsung di Lapangan Sumber Waras, Pekon Rejosari, SMPN 3 Pringsewu di bawah asuhan Kepsek Mukodas berhak mengikuti GSI tingkat kabupaten.

Untuk mengikuti GSI tingkat Kabupaten Pringsewu, pihaknya akan terus menempa anak didiknya dengan terus berlatih. Pada laga lanjutan tersebut akan digabung dengan beberapa pemain dari SMP lain di Prinngsewu yang dinilai berprestasi secara individu, kata Mukodas Gala Siswa Indonesia 2018 itu merupakan program Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pringsewu yang dikelolah

para guru bidang olahraga.

Menurut Ketua Pelaksana Iswanto, GSI tingkkat SMP sudahh dimulai sejak Januari lalu dan dibagi dalam delapan zona atau di gelar bergilir di masing-masing kecamatan.

Pertandingan dilaksanakan di Lapangan Sumber Waras Pekon Rejosari, Kecamatan Pringsewu yang diikuti delapan klub dari SMP Negeri dan swasta, dengan waktu pertandingan 40 menit (20 X 2 waktu ) dengan istirahat 5 menit.

Program Gala Siswa Indonesia tingkat SMP tahun 2018 merupakan program dari Presiden Republik Indonesia melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bertujuan mencari bibit pemain sepak bola dari tingkat desa , kabupaten, provinsi hingga tingkat nasional khususnya pelajar tingkat SMP atau berusia 14 tahun.

(PRI)

Pringsewu, FAKTUAL- Si jago merah nyaris membuat rumah permanen ludes dan rata dengan tanah di Pekon Siliwangi , Kecamatan Sukoharjo , Kabupaten Pringsewu, pada pukul 08.30 WIB , Kamis (8/3) .

Kejadian diduga karena korsleting arus listrik, satu penghuni rumah, lelakki tua yang sedang menderita sakit dan terbaring mengalami luka bakar cukup serius dan segera dilarikan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perwatan insentif .

Dalam 15 menit , satu unit mobil kebakaran dan satu mobil patroli damkar dipimpin Komandan Damkar Tabrani dengan membawa 40 anggota langsung melakukan aksi pemadaman dan membantu evakuasi lelaki tua yang sebagian pakaian dan tubuhnya terbakar.

Dengan hitungan tidak sampai 10 menit api dapat di padamkan sampai dengan benar benar padam.

Api dapat kita atasi sampai padam dalam

wakti 10 menit , bahka kami dapat menyelamatkan nyawa lelaki tua, tutur tabrani di dampingi Kepala BPBD Kabupaten Pringsewu M.Khotim.

Peristiwa kebakaran itu merupakan atraksi dalam simulasi penanganan bencana .

Simulasi itu berlangsung disela sela upacara peringatan HUT ke-99 Pemadam Keebakaran (Damkar) yang jatuh pada 1 Maret yang digelar oleh Pemkab Pringsewu di Lapangan Pekon Siliwangi, Kecamatan Sukoharjo.

Upacara di pimpin Wakil Bupati Pringsewu H. Fauzi, dengan diikuti personal Damkar , para Kepala OPD dan ASN di lingkungan Pemkab Pringsewu Membacakan sambutan resmi Mentri Dalam Negeri. (Mendagri) Thahjo Kumolo. Wabup Pringsewu Fauzi meminta kepada Damkar agar terus berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat , serta mewujudkan perlindungan masyarakat dari ancaman , khususnya kejadian kebakaran,” kata Fauzi. (PRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TANGGAMUS

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

9

48 Anggota PPS Kotaagung Barat Dikukuhkan

Tanggamus, FAKTUAL - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanggamus, Provinsi Lampung mengukuhkan 48 Panitia Pemungutan

Suara (PPS) Pemilu 2019, Kecamatan Kotaagung Barat, di Aula Kantor Kecamatan setempat, kemarin.

Polres Tanggamus Hadiri Launching Pemasangan APK Tanggamus, FAKTUAL – Kapolres Tanggamus AKBP Alfis Suhaili, S.Ik. M.Si. yang diwakili Waka Polres Kompol M. Budhi Setyadi, S.Ik. MM menghadiri launching pemasangan dan penyerahan alat peraga kampanye (APK) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, serta Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2018 Tanggamus yang digelar di jalan Raya Ir. Hi. Juanda Pekon Terbaya Kecamatan Kecamatan kota Agung, Senin (5/3/2018).

Kegiatan dihadiri Komisioner KPU Tanggamus, Otto Yuri Saputra, Angga lazuardy, Hayesta F. Imanda, Antonius dan Zulwani, Ketua Panwaslu Tanggamus, Ali Usman dan Ali Affan, Kapolsek Kota Agung AKP Syafri Lubis serta tim sukses pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.

Waka Polres Kompol M Budhi Setyadi mengungkapkan launcing APK, penyerahan APK Pilgub Lampung 2018 tersebut dituangkan dalam berita acara nomor : 200/PL.03.4-BA/1805/KPU.Kab/ III/2018 tanggal 05 Maret 2018 tentang Penyelenggara Alat Peraga (Baleho) Pada Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan wakil gubernur Lampung tahun 2018.

“Usai launcing APK Pilkada, langsung diserahkan kepada tim sukses pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung Pilkada 2018,” kata Kompol M. Budhi Setyadi.

Ia juga mengatakan adapun APK yang diserahterimakan kemasing – masing paslon yaitu berupa 5 buah baliho ukuran yang akan dipasang di 5 titik, umbul-umbul 20 per pasangan calon per kecamatan dan spanduk 2 buah per pasangan calon di setiap pekon,pungkasnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat Antoniyus mengatakan, APK paslon gubernur dan wakil gubernur untuk Tanggamus ada lima titik, yakni Kotaagung tepatnya di samping kantor PLN Kotaagung, Pekon Terbaya, Bulok, Pulaupanggung, Pugung dan Semaka.

“Selanjutnya dipersilakan bagi paslon atau timnya untuk merawat dan memelihara APK yang sudah terpasang tersebut,” terangnya.

Untuk diketahui sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanggamus menyatakan melalaui komisoner KPU Antoniyus mengatakan jenis alat peraga kampanye (APK) hanya baliho, umbul-umbul dan spanduk. Itu pun lokasi, jumlah, ukuran sudah ditentukan. Lalu tempat umum seperti sarana pendidikan, sarana kesehatan, bangunan pemerintahan, tempat ibadah dilarang dipasangi APK. Untuk baliho ditetapkan ada lima kecamatan yang boleh dipasang APK, yakni Kecamatan Bulok, Pugung, Pulau Panggung, Kota Agung, dan Semaka. Selain kecamatan tersebut tidak boleh. Ukuran baliho 3×5 meter boleh di tempat billboard atau videotron.

(DD)

Pengambilan sumpah PPS dipimpin Ketua PPK Kotaaagung Barat, S.Dian Meiliyandi didampingi anggota, PPK Suhairi dan dan

Husaini. Hadir pada kegiatan itu, Ketua KPU Tanggamus, Otto Yuri Saputra, anggota KPU, Zoel Wani, Hayesta F. Imanda, dan Antoniyus, Camat Kotaagung Barat, Zulyadi, perwakilan Polisi Sektor Kotaagung dan Danramil Kotaagung, ketua PPK Kotaagung Barat, Ketua Panwascam Kotaagung Barat, Hamidi, dan Kepala Sekretariat PPK Kotaagung Barat, Arwansyah.

“Selamat atas dilantik dan diambil sumpah PPS. Dan yang dilantik secara otomatis rangkap jabatan, PPS Pilkada Serentak 2018. Dalam bekerja berkoordinasi secara fertikal. Bila akan berkoordinasi tentang pilkada maka berhubungan dengan PPK begitu juga tentang Pemilu 2019 berhubungan dengan PPK Pemilu2019,” kata Ketua KPU setempat Otto Yuri Saputra.

“Pemerintahan Kecamatan Kotaagung Barat siap penuh mendukung jalannya penyelenggaran dua agenda besar, Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019,” kata Camat Kotaagung Barat, Zulyadi.

Ketua PPK Kotaagung Barat, Dian Meiliyandi mengatakan, dengan rangkap jabatan PPS maka penyelenggaraan Pilkada 2018 mempunyai arti penting bagi PPS karena merupakan jembatan untuk mensukseskan Pemilu 2019. Sebab jika penyelenggaran Pilkada sukses akan menjadi pengalaman yang berharga untuk diaplikasikan pada Pemilu 2019.

“Saya berahap, PPS bekerja sesuai aturan dan taat azas sebab sebagai penyelenggara pemilu diawasi banyak pihak seperti panwas, aparat pemerintahan, dan warga. Jangan sampai PPS terkena sanksi pidana pemilu dan sanksi kode etik,” katanya. (DOD)

Pj Bupati Tanggamus Lantik Kepala Pekon Way Nipah

Tanggamus, FAKTUAL – Pjs Bupati Tanggamus, Ir Zainal Abidin MPT melantik kepala pekon terpilih Pekon Way Nipah Kecamatan Pematang Sawa, Tanggamus, Senin (5/3/2018).

Zainal Abidin mengatakan,” Kita baru saja mengikuti acara pelantikan kepala Pekon Way Nipah sebagai sebuah amanah konstitusional bagi kita semua dalam menjalankan roda pemerintahan saya atas nama Pemerintah Kabupaten Tanggamus mengucapkan selamat kepada saudara yang baru saja dilantik menjadi kepala Pekon Way Nipah Kecamatan Pematang Sawa Kabupaten Tanggamus.”

Lebih lanjut ia mengatakan,” Perlu diingat bahwa dengan jabatan yang saudara miliki bukan berarti Saudara akan memperoleh kemudahan dan keuntungan justru saudara harus mengemban amanah dan mampu menjadi pelayan yang baik bagi kepentingan masyarakat secara keseluruhan keberhasilan dan kegagalan penyelenggaraan roda pemerintahan akan dinilai dari kegiatan pemberian, pelayanan kepada masyarakat jadikanlah pelayanan terhadap masyarakat laporan itu sebagai kewajiban.”

Tugas kepala Pekon seperti diatur dalam UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, memang cukup berat namun

tetap dilaksanakan dengan sebaik-baiknya karena tugas ini merupakan amanah yang dibebankan masyarakat kepada saudara.

Pelajarilah peraturan perundang-undangan sehingga dengan mempelajari hal tersebut, akan membantu dan membimbing dalam melaksanakan tugas sehari-hari memahami akan tugas dan tanggung jawab saudara dalam menyelenggarakan beban yang cukup berat. Untuk mendukung keberhasilan tersebut Pemerintah Kabupaten Tanggamus terus berupaya meningkatkan kemampuan sumber daya aparatur pemerintahan yaitu melalui pendidikan, pelatihan, pembinaan, dan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan.

Pemerintahan bukan merupakan saingan dari kepala Pekon maka itu saya mengharapkan jalinlah hubungan yang baik antara pemerintahan desa dengan badan himpunan-himpunan dan kembangkan hubungan kerja rasional sehingga tidak menimbulkan hal-hal dapat menghambat jalannya roda pemerintahan.

“Saya mengimbau kepada kepala Pekon yang baru saja dilantik agar selalu menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga terkait termasuk dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan lain-lain,” terangnya.

Sekali lagi saya mengucapkan selamat kepada Kepala Pekon way Nipah yang baru saja dilantik Semoga dapat menjalankan tugas dan kewajiban dengan baik dan dapat menjadikan Pekon way Nipah lebih baik lagi.

“Demikian yang dapat saya sampaikan Semoga Allah subhanahu wa ta’ala selalu memberikan kesehatan kepada kita semua,” pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Komandan Kodim 0424/Tanggamus, Letkol Arh Anang Hasto Utomo S. IP.M.Han, Danramil 424-03/Kta, Kapten Inf Juliani Abri, Kapolres Tanggamus yang diwakili Iptu Zulmartin, Kapolsek Pematang Sawa yang diwakili Ipda lukman, Camat Pematang Sawa Wawan Hariyono S.STP.M.H dan Camat Semaka Edi Fahrurozi. (DD)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL 10

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

KETUA DPRD TUBA SIAP TINGKATKAN KINERJA an.” ujarnya.

Selain itu, menurut Sopi’i dirinya akan terus meningkatkan peran dan fungsi Dewan dalam legislatif, anggaran, dan pengawasan, serta menciptakan hubungan yang harmonis antara legislatif dengan eksekutif.

Hal tersebut diwujudkan dalam berbagai kegiatan pembangunan yang dilaksanakan di Kabupaten Tulangbawang,, baik secara peng­ awasan ataupun mengikuti langsung berbagai kegiatan yang ada.

Berbagai kegiatan ketua DPRD Tulangbawang tersebut di antaranya bersama Kadek Suwartika melakukan monitoring di Rumah Sakit Umum Daerah Menggala (RSUD M), bersama Dinas PU-PR meninjau lokasi pelebaran jalan, dan melaksanakan Jumat Bersih Gotong Royong bersama bupati, wakil bupati, dan warga setempat.

Menghadiri kunjungan kerja Kapolda Lampung serta Gowes Sepeda bersama Polres Tulangbawang dan jajaran Forkopimda serta warga. Dalam beberapa kegiatan, Sopi’i terus bersinergi sesuai fungsi lembaga legislatif yang dipimpinya.

(ADV)

TULANGBAWANG—KETUA Dewan Perwa­ kilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang (Tuba), Provinsi Lampung, Sopi’i, S.H. dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan membawa lembaga tersebut menuju ke arah yang lebih baik dan meneruskan kepemim­ pinan yang sebelumnya sebagai pengemban amanat rakyat yang aspiratif dalam mengawal jalannya pembangunan di kabupaten tersebut.

Menurut Sopi,i pihaknya bertekad akan mewujudkan DPRD yang kredibel, kapabel, dan akuntabel dengan menjujung tinggi nilainilai demokrasi, keadilan, dan kesejah­teraan

rakyat dalam wadah Negara Ke­satuan Republik Indonesia (NKRI) Untuk mewujudkan Dewan Perwa­ kilan Rakyat Daerah yang akuntabel dan aspiratif serta mampu mengem­ bangkan kehidupan demokrasi perlu dilaksanakan peningkat­kan kualitas, produktifitas, dan kinerja anggota DPRD, katanya.

“Hal ini juga harus dibarengi dengan menjunjung tinggi moralitas dan keber­ pihakan kepada kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi dan golong­

WINARTI LANTIK ANTONI SEBAGAI PJ SEKDA TUBA Tulangbawang, FAKTUAL – Bupati Tulangbawang (Tuba) Lampung, Winarti melantik dan mengambil sumpah jabatan Antoni sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) menggantikan Sobri, di gedung musyawarah dan mufakat Pemkab Tuba, Senin (5/3/2018).

Hal tersebut tertuang dalam surat keputusan (SK) Bupati Tulangbawang Nomor: B/106/VI.4/HK/TB/20018, tertanggal 02 Maret 2018 Tentang pengangkatan Pejabat Sekretaris Daerah Tulangbawang.

Antoni yang juga Kepala Badan Perenca­ naan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bapeda-Litbang) Pemkab Tulangbawang ditunjuk sebagai Pj Sekkab untuk tiga bulan kedepan.

Hadir pada pelantikan itu, Wakil Bupati Hendriwansyah, Ketua DPRD Sopi’i Ansari, Ketua Tim Pengerak PKK Mursidah, Kapolres Tulangbawang Kejari Menggala Anggota DPRD Provinsi Lampung Kadek Swartika,Dandim,Para Camat,serta jajaran pejabat eselon II, III, dan IV. Winarti menjelaskan, berbagai pertim­ bangan yang membuat dirinya mengusulkan Antoni sebagai Pj. Sekda.

Menurut Winarti, Antoni dianggap mem­ punyai kredibilitas dan mampu dalam menjalankan berbagai kebijakan pimpinan serta mampu menata administrasi keuang­

an Pemkab Tulangbawang.

“Saya meminta agar dalam tiga bulan pak Antoni dapat menyelesaikan serta memperbaiki seluruh adminitrasi keuangan perkantoran,sesuai dengan intruksi dan saran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” pinta Winarti.

Dia mengimbau agar Pj. Sekkab segera melalukan lintas koordinasi dengan seluruh

Kepala Satker agar apapun persoalan bisa terselesaikan secara internal.

“Apapun persoalanya,tiga bulan kedepan harus rampung,saya tidak mau ada persoalan apalagi menyangkut administrasi, semua harus dibenahi,dan bersih dari masalah itu tidak bisa dikerjakan sendiri semua pejabat harus berperan aktif, ingat Lakukan semua kegiatan dengan baik

sesuai dengan regulasi dan aturan, serta utamakan transparansi agar apapun program kerja bersih dari permasalahan, “ ingatnya.

Sementara Sobri, mengucapkan salam perpisahan dengan seluruh jajaran ASN. Menurutnya, setelah 2 tahun lebih bertugas sebagai Sekda, semua kegiatan ataupun kebijakan pelayanan administratif berjalan optimal. Itu dikarenakan adanya komunikasi dan lintas koordinasi yang baik antara pemkab dengan legislatif maupun yudikatif.

“Saya berpesan untuk seluruh ASN harus mampu menjunjung tinggi profesional dan disiplin tinggi dalam bekerja, sehingga bisa menjalankan seluruh kebijakan pimpinan guna memberikan pelayanan mak­simal terhadap masyarakat,” singkat­ nya.

Ditempat yang sama Pejabat Sekkab Antoni, berjanji siap bekerja dengan dedikasi, menjalankan berbagai kebijakan strategis pimpinan,memberikan yang terbaik untuk memajukan Tulangbawang.

“Jabatan yang di percayakan kepada saya merupakan amanah dan kepercayaan pimpinan, Insya Allah saya akan berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh aparatur pemerintah dan masyara­ kat,” ungkapnya.

(ADVERTORIAL)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

RAGAM

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

11

Bachtiar Basri: Semoga Terpilih Pemimpin NU yang Baik Bandarlampung, FAKTUAL - Wakil Gubernur Lampung (non-aktif) Bachtiar Basri menghadiri Konferensi Wilayah (Konferwil) 10 Nahdatul Ulama Lampung, di Pondok Pesantren Darussa’a­ dah, Gunung Sugih, Lampung Tengah Kamis (8/3) siang. Rencananya konferwil berlangsung mulai 8 hingga 10 Meret 2018 mendatang.

Bachtiar Basri yang juga calon wakil Gubernur nomor urut 1 di kontestasi Pilkada Lampung mendatang berharap, Konferwil PWNU Lampung dapat menghasilkan pemimpin yang baik.

“Harapan saya semoga konferwil NU kali ini dapat berjalan dengan lancar dan dapat menghasilkan pemimpin yang baik untuk kesejahteraan masyarakat Lampung kedepan,” katanya.

Sementara itu Sekjen PB NU A. Helmy Faishal Zaini menyatakan konferwil NU Lampung kali ini mengangkat tema kerukunan antar umat beragama, oleh karenanya dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Tokoh Majelis Lintas Agama Provinsi Lampung.

Helmy Faishal Zaini juga mengajak warga NU untuk bangga sebagai warga NU yang meskipun sebagai agama mayoritas di Indonesia namun tetap teduh dan rukun sesama umat beragama.

“Meskipun kita mayoritas namun tetap teduh dan damai, Apa resepnya? Karena NU mengajarkan Tri Ukhuwah. Yakni Ukhuwah Islamiyah kerukunan sesama muslim, Ukhuwah Insaniyah kerukunan seluruh umat manusia, dan Ukhuwah Wathaniyah kerukunan antar umat beragama atau bangsa,” katanya.

Terkait hal tersebut, A Chrisna Putra NR, kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Lampung yang hadir mewakili Pjs Gubernur Lampung menyampaikan berbagai capaian pembangunan yang telah dilakukan oleh Pemprov Lampung selama 3 tahun terakhir.

Di antaranya adalah peningkatan pertumbuhan ekonomi, berkurangnya pengangguran dan

kemiskinan, meningkatnya peringkat daya saing Provinsi Lampung di Tingkat Nasional, serta upaya penanganan konflik sosial yang terus dilakukan oleh Pemprov Lampung untuk menciptakan masyarakat Lampung yang kondusif, rukun, dan damai.

A Chrisna Putra mengatakan, selama era kepemimpinan Gubernur Lampung (non-aktif) Muhammad Ridho Ficardo, Pemprov Lampung berhasil meraih penghargaan terbaik pertama tingkat nasional untuk penanganan konflik sosial tiga tahun berturut-turut.

Bupati Lambar Studi ke Kuningan Jawa Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mab­sus mengunjungi Kabupaten Kuningan, Jawa Barat untuk melaku­ kan pembelajaran dan penijaun lapangan, kemarin.

Kedatangan Parosil disambut Plt. Bupati Kuningan Dede Semada. serta Kasubag TU Taman Nasional Gunung Cermai Mufrizal dan para pejabat OPD Kabupaten Kuningan, sedangkan bupati Lambar didampingi Kepala Bappeda Ir. Okmal, Kadis Koperindag, Amirian, Kadis Perkebunan dan Peternakan Tri Umaryani, Kabag Perekonomian dan SDM, Ronggur, Kabag Pemerintahan, Yudha Setiawan, dan Kabag Humas dan Protokol Sekdakab Lambar Surahman .

Kedatangan Parosil untuk mem­ pelajari sistem tuntunan konservasi yang merupakan kabupaten yang telah mencanangkan diri sebagai kabupaten konservasi sejak 2004.

Dalam kesempatan tersebut Kabag Humas Dan Protokol Sekdakab Lambar Surahman menyampaikan kunjungan tersebut juga untuk mewujudkan visi dan misi diera kepemimpinan Bupati Lambar Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Lambar Mad Hasnurin untuk menjadikan Kabupaten Lambar Hebat melalui literasi konservasi siaga bencana.

“Kenapa memilih kuningan karena Kabupaten kuningan merupakan kabupaten yang telah mencanangkan diri sebagai kabupaten konservasi sejak tahun 2004 silam. Dan hal Ini dimulai sejak kabupaten kuningan melalui peraturan daerah membagi wilayahnya menjadi 2 zonasi yaitu 40% wilayah dimanfaatkan sebagai fungsi lindung dan 60% sebagai fungsi budidaya,” katanya.

Kabupaten konservasi di Kuningan lebih ditekankan sebagai bentuk perlindungan, Pelestarian dan pemanfaatan.

Pada 2018, Kabupaten Kuningan bersama dengan DPRD telah menggodok perda konservasi dimana draf tersebut isinya untuk mempertahankan ekologi, peningkatan

Dia berharap dan memohon dukungan serta doa dari warga NU Lampung untuk turut berperan serta dalam program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah daerah guna mewujudkan Lampung yang sejahtera, berdaya saing, dan berkeadilan. (AGA)

Anggota DPR RI Serahkan Alsintan di Pringsewu Pringsewu, FAKTUAL - Anggota DPR -RI asal Lampung, Sudin menyerahkan alat mesin pertanian (Alsintan) kepada sejumlah kelompok tani di Kabupaten Pringsewu, kemarin.

Adapun alat mesin pertanian (Alsintan) yang diserahkan berupa 9 unit handtraktor,1 mesin konservasi, 1 mesin KBR, serta 3 unit pompa air .

Penyerahan Alsintan berlangsung di Balai Benih Pertanian setempat, di Jalan Wates, Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, dihadiri sejumblah anggota DPRD Pringsewu dan jajaran Dinas Pertanian .

Menurut Sudin, jika petani menyewa handtraktor untuk lahan satu hektare akan menelan biaya Rp 1juta, dengan diterimanya bantuan tersebut maka biaya yang dibutuhkan hanya sekira Rp 350 ribu untuk satu hektare , kalkulasinya untuk beli solar Rp 100 ribu, oli Rp 25 ribu, serta jasa operator Rp 20 ribu per hektare.

Dia berharap mesin yang diterima supaya dirawat dan dipelihara sebaik-baiknya.” Bantuan ini bukan milik ketua Gapoktan dan jangan sampai dijual, jika itu terjadi pasti akan saya laporkan kepada yang berwajib,” katanya. (PRII)

perekonomian dan kaedah-kaedah sosiak kemasyarkatan.

Kabupaten Kuningan sebagian wilayahnya taman nasional Gunung Ceremai sehingga bersama sama dengan masyarakat, potensi yang ada secara kolaborasi dengan pemkab diolah menjadi salah satu sumber penghasilan bagi masyrakat tampa mengenyampingkan fungsi ppelestarian.

“Ada beberapa contoh keterlibatan masyarakat dalam mendukung kabupaten konservasi contohnya adalah program seruling siswa baru peduli lingkungan. Apel (aparatur pemerinth peduli lingkungan, dan piling penganten peduli lingkungan dimana setiap pengantin baru diwajibkan menanam lima jenis pohon pada lahan kritis,” ujarnya.

Kunjungan itu guna menunjang pelaksanaan pembangunan berkelanjutan dengan langkah terombosan strategis, inovasi, dan krasi melalui berbagai macam studi komparasi ke daerah- daerah yang maju dalam pengelolaan berbagai bidang dan nantinya di Kabupaten Lambar akan mempelajari Kabupaten Kuningan.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTIM

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

12

Warga Tanjung Tirto Disambangi Pemkab, TNI dan Kepolisian Lampung Timur, FAKTUAL –Pemerintah Kabupaten Lampung Timur bersinergi dengan unsur TNI dan kepolisian turun secara bersama sama meninjau lokasi terdampak banjir di Desa Tanjung Tirto Kecamatan Way Bungur, Sabtu (03/03/2018).

Hadir pada kesempatan itu, Plt. Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Dandim 0411/LT, Letkol CZI. Burhanudin, Pabung 0411/LT, Mayor Kav. Joko Subroto, serta Wakapolres Lampung Timur, Kompol.

Hasbi.

Disampaikan oleh Zaiful Bokhari bahwa selain memberikan bantuan kemanusiaan, kedatangan rombongan juga dimaksudkan sebagai bentuk tali silaturrahmi sekaligus berbagai rasa atas penderitaan warga terdampak musibah banjir.

“Mudah mudahan ini akan semakin mempererat tali silaturrahmi diantara kita.

Kita ingin berbagi rasa bahwa apa yang dialami warga di Tanjung Tirto ini merupakan suatu kesatuan yang juga harus dirasakan kita semua”,

ucap Plt. Bupati Lampung Timur itu.

Pada kesempatan yang sama, Letkol CZI. Burhanudin mengatakan bahwa kedatangan rombongan juga untuk menginventarisir lokasi guna mengambil langkah langkah penanganan selanjutnya.

“Kedatangan kami adalah juga untuk melihat secara langsung dampak dari banjir yang ada, sehingga kita bisa memastikan secara tepat bantuan apa, langkah apa yang bisa di ambil beserta seluruh instansi yang ada”, jelas Dandim 0411/LT tersebut.

Selain dari Pemerintah Kabupaten Lampung Timur, bantuan berupa sembako, pakaian dan perlengkapan lainnya tersebut juga diantaranya berasal dari Kodim 0411/LT, PMI Lampung Timur dan Polres Lampung Timur.

Usai memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir yang dipusatkan di SD Negeri 2 Desa Tanjung Tirto, kedatangan rombongan ke lokasi dilanjutkan dengan menyusuri wilayah terendam banjir dengan menggunakan perahu karet.

(IRI)

Sekretariat Pemkab Menjadi Contoh Disiplin Bekerja Dan Kreatif Lampung Timur, FAKTUAL – “Insyallah saya tidak akan pernah menegakkan aturan dengan melanggar aturan itu sendiri, atau keluar dari aturan yang sudah ditetapkan”, ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera saat memberikan pengarahan dalam apel rutin harian di Halaman Belakang Kantor Bupati Lampung Timur, Selasa (06/03/2018).

Diketahui, apel rutin harian tersebut saat ini telah menjadi kegiatan rutin dijajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Lampung Timur sebagai upaya meningkatkan kedisplinan kehadiran dan kinerja aparatur .

Apel dilaksanakan setiap hari selasa hingga kamis pada pagi dan sore hari.

Disampaikan oleh Syahrudin Putera dalam kesempatan pembinaan, “saya minta kita awali dari Sekretariat Pemkab Lampung Timur. Mari menjadi contoh dan menjadi trigger (pemicu) terhadap seluruh penegakan disiplin ASN di

Kabupaten Lampung Timur”.

“Saya harap mulai hari ini lingkungan kerja kita benahi, karena suasana ruang kerja yang bagus akan memotivasi kita untuk berkreatif”, ajak Syahrudin.

Pada kesempatan itu Syahrudin Putera juga mengajak agar seluruh jajaran ASN terus menjaga kebersamaan dalam bekerja.

“Semua butuh proses, dinamika tidak cocok atau tidak akur dan berbantahan itu semua adalah dinamika dalam bekerja bersama sama, namun jangan sempai hal itu membuat perpecahan”.

“Saya ingin kebersamaan ini kita bangun atas dasar camistry (gerak tubuh), dan ada rasa ikatan satu sama lainnya”, tegas mantan Kabag Humas dan juga Kadis Perindustrian Lampung Utara itu.

Apel rutin harian kali ini diikuti oleh seluruh kepala bagian, kasubbag dan staf Sekretariat Daerah Kabupaten Lampung Timur. (IRI)

Disiplin Kerja ASN Harus Ditingkatkan Walau Atasan Tidak Ada Lampung Timur, FAKTUAL – Plt. Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari menegaskan kembali kepada seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Lampung Timur untuk meningkatkan kembali kedisiplinan bekerja. Hal itu disampaikannya saat memimpin apel mingguan di pelataran halaman Kantor Bupati Lampung Timur, Senin (05/03/2018).

Diketahui bahwa selain sebagai bagian pembinaan, hal itu juga merupakan salah satu bentuk kekecewaan sekaligus tindak lanjut dari hasil inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Zaiful Bokhari beberapa hari sebelumnya atas minimnya kinerja jajaran ASN di Kabupaten Lampung Timur terutama dalam mentaati jam kerja.

“Pada kesempatan yang berbahagia ini saya ingin menyampaikan kepada kita semua, agar lebih meningkatkan lagi kedisiplinan para Aparatur Sipil Negara. Untuk itu diperintahkan kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat

Daerah (OPD), agar hari selasa sampai dengan kamis, baik pagi ataupun sore Aparatur Sipil Negara (ASN) diapelkan”, tegasnya Dilanjutkan oleh Zaiful Bokhari, “kita ingin kedisplinan kita ditingkatkan. Jangan karena bupati masih cuti, aparatur yang ada malah tidak disiplin, saya tidak ingin melihat ini terjadi”.

“Mari kita sama sama menjaga nama baik Kabupaten Lampung Timur. Kalau di antara bapak ibu sekalian ada yang memang sudah tidak betah untuk berdinas dan bertugas di Kabupaten Lampung Timur, silakan mengajukan surat pengunduran diri. Saya ingin betul betul kedisplinan harus ditingkatkan”, tegasnya kembali pada acara apel tersebut.

Selain Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, apel mingguan juga dihadiri oleh para Staf Ahli Bupati Lampung Timur, para asisten dan seluruh pejabat eselon beserta seluruh jajaran staf dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur. (IRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTIM 13 Rumah Sulasmi Dibedah Plt. Bupati dan Kapolsek Metro Kibang BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

Lampung Timur, FAKTUAL – Plt. Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari bersama Kapolsek Metro Kibang, Iptu. Okta Siagian memimpin pelaksanaan bedah rumah yang diprakarsai oleh warga Desa Marga Jaya Kecamatan Metro Kibang, Minggu (04/03/2018).

Bedah rumah yang terlaksana berkat hasil gotong royong warga bersama unsur TNI dan kepolisian tersebut adalah berasal dari ide dasar Purwanto selaku Kepala Desa Marga Jaya berserta pamong setempat setelah melihat dan prihatin atas kehidupan salah satu warganya.

Bedah rumah tersebut adalah milik Sulasmi (48th) seorang janda beranak dua yang berprofesi sebagai buruh serabutan dengan alamat Dusun V, RT.15 / RW.005 Desa Marga Jaya Kecamatan Metro Kibang.

Dikatakan oleh Zaiful Bokhari pada kesempat­ an itu, “saya dari hati sanubari yang paling dalam menghaturkan ribuan terima kasih kepala seluruh keluarga besar warga Desa Marga Jaya yang telah rela secara bersama sama membantu saudara kita”.

“Sebenarnya Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur memang sejak awal dalam kepemimpinan Ibu Chusnunia bersama saya sudah mencanangkan untuk bersama sama kita bergotong royong membangun Lampung Timur”.

“Alhamdulillah, masyarakat Marga Jaya sudah membuktikan, dan tentunya pemerintah kabupaten turut memberikan apresiasi yang tinggi atas langkah langkah yang dilakukan oleh masyarakat”.

“Insyallah ini dapat menjadi contoh dari pada desa desa yang lain”, imbuh Plt. Bupati Lampung Timur tersebut.

Diungkapkan pula oleh Zaiful Bokhari pada kesempatan itu bahwa Pemerintah Kabupaten Lampung Timur saat ini sedang melakukan

pendataan dan proses validasi guna memetakan rumah warga calon penerima bantuan bedah

rumah, sembari berusaha mencari tambahan dana dari pemerintah pusat berkenaan dengan

anggaran pemerintah kabupaten yang masih sangat terbatas. (IRI)

Dilantik, 792 Anggota PPS Lampung Timur

TP PKK Lampung Timur Mentargetkan Menjadi Juara Tingkat Nasional Lampung Timur, FAKTUAL – Dalam rangka menghadapi lomba tingkat Nasional, Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kabupaten Lampung Timur semakin gencar melakukan pembinaan. Dibawah pimpinan Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Timur Putri Ernawati Zaiful Bokhari, beserta tim, dilakukan kegiatan Pembinaan Administrasi TP PKK di balai desa Toto Harjo Kecamatan Purbolinggo, Kamis , 08/03/2018.

Selain Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Timur, hadir pula Camat Purbolinggo Syahrun, Sekretaris TP PKK Kabupaten Lampung Timur Sumardi, serta Kades Toto Harjo, Mugiyono.

Pembinaan ini ditujukan kepada para pengurus PKK Desa Toto Harjo dengan tujuan agar dapat mempersiapkan diri menghadapi Lomba di tingkat Nasional. Seperti diketahui desa Toto Harjo sendiri telah berhasil menang ditingkat Provinsi dengan meraih juara satu dan selanjut­ nya akan mewakili provinsi Lampung di tingkat Nasional. Oleh sebab itu pembinaan ini dilakukan

dengan tujuan untuk menghadapi perlombaan selanjutnya dibulan Juni.

“Disini masyarakatnya antusias, pak Camatnya, pak Kades serta kadernya juga semangat, jadi saya juga sebagai ketua TP PKK kabupaten Lampung Timur juga jadi semangat, harapannya sih bisa menang”. Ujar Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Timur Putri Ernawati Zaiful Bokhari.

Kecamatan Purbolinggo sendiri telah berhasil menoreh banyak prestasi khususnya dibidang PKK seperti, pada bulan September tahun 2016 berhasil menjuarai lomba Toga (Tanaman Obat Keluarga) tingkat Nasional, juara dua Lomba UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) TK Aba, serta juara satu Administrasi TP PKK di tahun 2017.

Selain Lomba Administrasi, TP PKK Kabupa­ ten Lampung Timur juga akan mengikuti bebe­ rapa lomba, seperti lomba desa, lomba Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM), lomba Forikan (Forum Peningkatan Konsumsi Ikan), dan lomba Muli Meghanai. (IRI)

Lampung Timur, FAKTUAL – Sebanyak 792 orang calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang berasal dari 264 desa seKabupaten Lampung Timur untuk Pemilu Tahun 2019, resmi dilantik pada hari Minggu, 04 Maret 2018. Pelantikan anggota PPS ini dilaksanakan oleh Ketua KPU Kabupaten Lampung Timur Andri Oktavia, di Gedung Pusiban Kabupaten Lampung.

Prosesi pengambilan sumpah atau janji pada Pelantikan Anggota PPS tersebut disaksikan langsung oleh Plt. Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari, Pabung 0411/LT Mayor Kav. Joko Subroto, Kasat Intel Polres Lampung TimurTimu Edi Kurniawan, dan Komisioner Komisi Pemilihan Umum Provinsi Lampung, Handi Mulyaningsih.

Plt. Bupati Lampung Timur pada kesempatan itu berharap Anggota PPS yang telah dilantik agar dapat melaksanakan tugas secara profesional serta bertanggungjawab.

“Saya mengharapkan kepada seluruh saudarasaudara aga dapat melaksanakan tugas secara profesional serta bertanggung jawab, anggaplah ini adalah amal ibadah bagi saudara-saudara sekalian. Karena apapun yg dilakukan oleh

PPS, maupun panitia penyelenggara tentunya akan dipertanggung jawabkan baik dihadapan masyarakat Lampung Timur maupun dihadapan Allah SWT”.

Lebih lanjut Zaiful Bokhari menjelaskan bahwa Anggota PPS terlantik tidak hanya akan melaksana­ kan Pemilihan Umum Dewan Perwakilan Daerah atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tahun 2019 saja, tetapi juga pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019. Zaiful Bokhari berharap PPS yang baru saja di lantik dapat melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundangundangan yang telah ditetapkan.

Masih pada kesempatan yang sama, Ketua KPU Kabupaten Lampung Timur, Andri Oktavia mengatakan “Hal pertama yang harus saya sampaikan kepada rekan-rekan PPS semua, mudah-mudahan kedepan penyelenggaraan ditingkat desa se-Kabupaten Lampung Timur bisa menjaga integritas. Karena dengan integritas yang baik tentunya pemilu kali ini akan berjalan dengan baik. Oleh sebab itu yang pertama yang mungkin dan wajib kita lakukan adalah penyelenggaraan yang penuh dengan integritas”, tegas Andri Oktavia. (IRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TULANG BAWANG 14 Polres Tuba Kunjungi Pengurus NU BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

Tulangbawang, FAKTUAL - Kepolisian Resor (polres) Tulangbawang (Tuba), Provinsi Lampung bersilaturahmi ke kantor Nahdlatul Ulama (NU) Cabang Kabupaten Tulangbawang, sekira jam 10.00 WIB, di Kampung Kahuripanjaya, Kecamatan Banjarbaru, Kamis (8/3).

Kapolres Tulangbawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si mengatakan, tujuan kegiatan itu meningkatkan tali silaturahmi antara Polres Tulangbawang dengan organisasi masyarakat (ormas) Islam.

“Saya datang bersama rombongan ke kantor NU Pengurus Cabang Tulangbawang hanya untuk meningkatkan tali silaturahmi antara Polri khususnya Polres Tulangbawang dengan ormas islam yang ada di wilayah hukum Polres Tulangbawang sehingga terjalin sinergitas dalam melaksanakan tugas untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ujarnya.

“Kami sampaikan kepada ketua dan pengurus NU Cabang Tulangbawang, melalui Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) mengadakan program shalat subuh berjamaah di masjid-masjid yang berada di kampung binaan masing-masing dan kiranya NU dapat mendukung program tersebut,” kata dia.

Pada kesempatan itu kapolres juga memberikan sarana kontak yang diterima ketua Syuriah dan ketua Tanfidzyah.

“Saya mewakili Polres Tulangbawang secara simbolis memberikan sarana kontak berupa meja tenis beserta net, 4 buah raket tenis, 1 buah bola voli beserta net, 10 buah bola kaki yang diterima langsung Ketua Syuriah KH. Maulana Malik Ibrahim dan Ketua Tanfidzyah KH. Dimyati Rifa’i, mudah-mudahan sarana kontak yang kami berikan ini dapat bermanfaat dan bisa

digunakan dengan sebaik-baiknya,” katanya.

Hadir dalam kegiatan itu, Kapolres Tulangbawang, Wakapolres Kompol Djoni

Aripin, S.Sos, MM, Kasat Binmas AKP Dulhapid, S.Pd, ketua Syuriah dan ketua Tanfidzyah NU Cabang Kabupaten Tulangbawang, Kapolsek

Menggala AKP I Nyoman Cenik, Lurah Lebuh­ dalem, Ruswita dan para pengurus NU Cabang Kabupaten Tulangbawang. (MUH)

Kapolres Tuba Pimpin Sertijab Kapolsek Lambu Kibang Tulangbawang, FAKTUAL - Kapolres Tulang­ bawang (Tuba) AKBP Raswanto Hadiwibowo memimpin serah terima jabatan (sertijab) kapolsek Lambu Kibang dari AKP Fredy Aprisa Putra Parina kepada Iptu Abdul Malik, di Halaman Mapolres setempat, Senin (5/3/2018).

“Saya ucapkan selamat datang kepada Iptu Abdul Malik yang telah mendapatkan kepercaya­ an dari pimpinan untuk menjabat sebagai kapolsek Lambu Kibang dan saya ucapkan terima kasih kepada AKP Fredy Aprisa Putra Parina yang telah mengabdikan dirinya sebagai kapolsek dan semoga di tempat yang baru nanti dapat memberikan warna dan mempunyai banyak inovasi dalam memimpin,” ujar Raswanto.

Menurut dia, jangan ragu-ragu dalam bertindak yang terpenting profesional dan proporsional, lakukan inovasi serta terobosan-

Ratusan Peserta Ikuti Lari Tulangbawang 4 KM Tulangbawang, FAKTUAL - Ratusan peserta ikuti lomba Lari Tulangbawang 4 KM yang diprakarsai Kodim 0426/Tulangbawang, dalam rangka memeriahkan Hari Ulng Tahun (HUT) ke-21 kabupaten tersebut, di Kompleks Perkan­ toran Pemda setempat, kemarin.

Tujuan kegiatan tersebut merangkul semua kalangan. Usai lomba, peserta mengikuti pengundian nomor peserta yang memperebutkan berbagai hadiah, di antaranya kulkas, sepeda, kompor gas, setrika listrik, dispenser, dan lain-lain.

Hadir dalam kegiatan itu antara lain anggota Forkopimda, anggota DPRD, ASN, pelajar, dan warga. Asisten I, Akhmad Suharyo membuka kegiatan itu.

Selain lomba lari, Pemerintah Kabupaten

Tulangbawang juga menggelar Lomba Senam BMW dan Gobak Sodor antara UPTD serta seluruh guru dan kepala sekolah se-Kecamatan Menggala.

Tujuan kegiatan itu meningkatkan silatur­ rahmi antarsekolah serta melatih kerja sama tim, melatih kepemimpinan, mengasah kemam­ puan otak, mengasah kemampuan mencari strategi yang tepat, dan meningkatkan kekuatan dan ketangkasan.Selain itu “senam juga memiliki manfaat antara lain membantu melancarkan sistem pernafasan, memperlancar peredaran darah, menjaga berat badan ideal dan membentuk tubuh, memperkuat otot tangan dan kaki, mengurangi risiko Osteoporosis, lebih percaya diri, mengurangi depresi, menjadi lebih peka, dan lainnya.(MUH)

terobosan kreatif yang positif untuk menciptakan situasi aman dan tertib baik dilingkungan masyarakat maupun dilingkungan kesatuan.

Kapolres menjelaskan, Fredy Aprisa Putra Parina, sebelumnya menjabat sebagai kapolsek Lambu Kibang mendapatkan promosi jabatan sebagai kasat narkoba Polres Metro Lampung, sedangkan Iptu Abdul Malik yang mendapatkan promosi jabatan sebagai kapolsek Lambu Kibang sebelumnya menjabat sebagai kanit I Unit Reskrim Polsek Banjaragung.

Hadir pada sertijab tersebut, Kapolres Tulang Bawang beserta istri, ketua Bhayangkari Cabang Polres Tulangbawang, Wakapolres Kompol Djoni Aripin, para kabag, kasat, kapolsek jajaran, dan personel Polres Tulangbawang dan polsek jajaran beserta bhayangkari.

(MUH)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

MESUJI

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

15

Bupati Mesuji Saksikan Sertijab Camat Rawajitu Utara

Mesuji, FAKTUAL - Bupati Mesuji, Provinsi Lampung, Khamami dan Wakil Bupati Mesuji,

Saply saksikan serah terima jabatan (sertijab) Camat Rawajitu Utara dari Agung Subandara

kepada penggantinya, Samijo, di GOR Panggung Jaya, Rawajitu Utara, kemarin. Selain itu, juga

dilaksanakan pelantikan ketua Tim Penggerak PKK kecamatan setempat.

Pada kegiatan itu, Samijo yang sebelumnya menjabat sekretaris Kecamat Rawajitu Utara mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan tersebut. “Saya berharap dukungan dari seluruh stake holder untuk menjalankan tugas membangun Rawajitu Utara,” ujarnya.

“Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak Bupati atas kepercayaannya. Saya ucapkan terima kasih juga kepada pak Agung Subandara atas ilmunya yang diberikan selama menjabat camat, saya rasa ini terlalu cepat kami berpisah.

Saya mohon dukungan dari seluruh pihak untuk menjalankan amanah ini,” ujar Samijo.

Sementara itu, Agung Subandara mengucapkan selamat kepada camat yang baru. Dia meyakini, di bawah camat yang baru Kecamatan Rawajitu Utara akan maju.

“Sekira 4 bulan 10 hari hari saya menjabat camat Rawajitu Utara, saya pikir belum banyak yang saya berikan. Saya mohon maaf atas kekurangan dan kesalahan selama menjabat.

Sebuah kebanggaan bagi saya pernah diberikan kepercayaan menjadi camat karena tidak semua PNS dapat memakai seragam PDUB,” ucap Agung Subandara yang kini menjabat sekretaris Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman Kabupaten Mesuji.

(TAB)

Winarti Jemput Bola Program Kemitraan dari Kemendes Tulangbawang, FAKTUAL - Bupati Tulangba­ wang (Tuba), Provinsi Lampung, Winarti bersama rombongan berangkat ke Kementerian Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia guna menandatangani program kemitraan Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades) antara Kemendes PDTT dengan perwakilan dari masing-masing kabupaten di Indonesia.

Winarti berharap dengan ditandatanganinya program kemitraan itu ke depan bisa dilaksanakan petani di Tulangbawang bersama enam perusahaan yang menjadi mitra. ”Ada enam perusahaan yang MoU,di antaranya Bulog. Mudah-mudahan ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani, karena Tuba salah satu lumbung padi di Lampung,” katanya.

Dia berharap, program pusat itusegera dilaksanakan di Tulangbawang. ”Di Indonesia ada 102 daerah yang dapat program ini, di antaranya Tulangbawang. Mohon doanya supaya ini bisa berjalan dengan baik,” katanya.

Program itu dikucurkan pemerintah pusat melalui Kementerian Desa agar desa mampu

menyerap tenaga kerja dan perekonomian secara mandiri.

Selain Tulangbawang, empat kabupaten lainnya yang juga mendapat kucuran program kemitraan dari Kementerian Desa, Mesuji, Tulangbawang Barat, Lampung Timur, dan Pesisir Barat. Peluncuran program tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU antara Kementerian Desa, pemkab penerima program, dan perusa­ haam swasta di Kementerian Desa di Jakarta, Kamis (8/3) malam.

Acara yang dibuka Wakil Presiden RI, Yusuf Kalla dan Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, dilanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan Pola Kemitraan Program Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades) antara Kemendes PDTT dengan perwakilan dari masing-masing kabupaten di Indonesia. Lebih dari 200 nota kesepahaman disepakati dengan nilai investasi Rp 47 triliun dan prediksi penyerapan tenaga kerja mencapai 10 juta jiwa.

(MUH)

Tiga Kecamatan di Mesuji Kembangkan Tanaman Lada Mesuji, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung terus berupaya mengembangkan berbagai potensi di bidang pertanian dan perkebunan. Di antaranya tanaman lada.

Beberapa warga di Desa Fajarasri, Kecamatan Pancajaya, Dusun Umbul Ben Desa Wiralaga II, Kecamatan Mesuji, dan Desa Margojaya, Kecamatan Mesuji Timur saat ini tengah mencoba mengembangkan tanaman lada di kebun miliknya dengan pembinaan dari dinas terkait dan pemerintah kecamatan setempat.

Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji Dahuri menjelaskan lada dapat tumbuh baik di Mesuji, yang penting

tidak terendam air. Dengan kondisi yang ada, menanam lada perdu menurutnya lebih mudah perawatannya dibanding lada jalar karena tidak perlu lanjaran dan memanjat ketika memanennya.

Dia mengatakan, lada perdu maupun jalar pada dasarnya sama, yang membedakan adalah cara pembibitannya. Jika lada jalar yang dijadikan bibit adalah sulur batangnya. Sedangkan lada perdu yang dijadikan bibit adalah sulur buahnya.

“Lada dahulu sempat menjadi komoditas unggulan di Provinsi Lampung. Tapi, bukan mustahil jika kelak Mesuji dapat berkontribusi sebagai daerah penghasil lada,” kata Dahuri, kemarin. (TAB)

LOWONGAN WARTAWAN Dibutuhkan wartawan untuk Kabupaten Mesuji dengan persyaratan sebagai berikut - Pria, Maksimal 30 Tahun - Pendidikan Min D3 - Domisili di Kabupaten Mesuji dan sekitarnya - Bisa mengoperasikan komputer - Bertanggung jawab Lamaran bisa di kirim melalui email : ucenasir.faktualnews@gmail. com atau hubungi : 0812 7224 5525

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

WAYKANAN

16

Bupati Way Kanan Serahkan Sertifikat UMKM Way Kanan, FAKTUAL - Langkah pemerintah untuk memajukan koperasi dan UMKM, salah satunya adalah mengakses pembiayaan. Upaya tersebut antara lain melalui program pember­ dayaan usaha mikro dan kecil melalui kegiatan Sertifikasi Hak Atas Tanah (SHAT).

Menurut Bupati Way Kanan, Provainsi Lampung, Raden Adipati Surya saat menyerahkan sertifikat bagi UMKM di Kampung Campurasri dan Kampung Tamansari, Kecamatan Baradatu, kemarin, kegiatan tersebut memberikan manfaat bagi pelaku ekonomi menengah kecil dalam menjalankan usahanya dan dapat membantu pemerintah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Adipati mengatakan, pemberian sertifikat atas tanah untuk Usaha Mikro dan Kecil ini diadakan setiap tahun, namun lokasinya yang berpindah, disesuaikan dengan penetapan lokasi Usaha Mikro dan Kecil yang ada.

“Di Way Kanan SHAT sudah dimulai sejak tahun 2016 sekira 150 sertifikat terselesaikan.

Pada 2017 sekira 300 sertifikat. Tahun 2018 sekira 200 sertifikat. Tahun 2019 yang akan datang 350 sertifikat. Total keseluruhan tahun 2019 sekira 1.000 sertifikat,” kata dia.

Tujuannya, kata Adipati, memberi solusi bagi Usaha Mikro dan Kecil guna meningkatkan akses permodalan berupa peningkatan kemam­ puan jaminan kredit sebagai agunan pinjaman KUR pada bank pelaksana, sehingga Usaha Mikro dan Kecil dapat meningkatkan usahanya, terhindar dari rentenir dan menyerap tenaga kerja yang akan berpengaruh terhadap pening­ katan ekonomi masyarakat.

Dia mengatakan, pemberdayaan Koperasi dan UMKM merupakan langkah strategis dalam menumbuhkan tingkat pembangunan nasional.

Kebijakan tersebut dirasakan menjadi solusi konkrit untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Hal ini dapat dicapai dengan mendorong Koperasi dan UMKM meningkatkan kapasitas dan perannya secara kontinyu dan berkelanjutan,” kata Adipati.

Kebijakan itu diharapkan dapat mensukseskan gerakan pemerintah untuk menumbuhkan perekonomian nasional (pro growth), memberikan kontribusi terhadap peningkatan jumlah

wirausahawan dan tenaga kerja serta menekan angka pengangguran (projob), dan meningkatkan kesejahteraan rakyat untuk menuju taraf hidup yang layak (propoor).

Adipati mengatakan, dengan tren peningkatan penyerapan tenaga kerja di bidang koperasi dan UMKM, maka dipastikan potensi sektor koperasi dan UMKM sangat besar dalam

Anggota PPK dan PPS Waykanan Hasil PAW DIlantik

Waykanan, FAKTUAL - Ketua Komisi Pe­ milih­an Umum (KPU) Kabupaten Waykanan, Lampung, Erwan Bustami, melantik dan mengambil sumpah Pergantian Antar Waktu (PAW) Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) seWaykanan dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2018.

Acara yang berlangsung di ruang Aula Kantor PMK Waykanan, Rabu (7/3/2018), dihadiri Bupati Waykanan yang diwakili oleh Asisten I Abu kori, Ketua DPRD Waykanan Nikman Karim dan Pimpinan Panwaslu Waykanan Kelik Windu.

Erwan mengharapkan PPK dan PPS yang baru dilantik agar secepatnya menyesuaikan diri dengan lingkungan kerjanya yang baru dan fokus bekerja sebagaimana amanat UU

tentang Penyelenggara Pemilu serta dituntut komitmen saudara untuk dapat mewujud­ kan Visi KPU sebagai Penyelenggara Pemilu yang Mandiri, nonpartisan, transparan berdasarkan azas-azas penyelenggaraan Pe­ milu.

“Anggota PPS dan PPK adalah anggota peng­ganti atas anggota PPS dan PPK yang sebe­ lumnya tidak melanjut­ kan masa baktinya, diterima dalam pekerjaan lain dan satu anggota PPK meninggal dunia.

Terdapat 35 anggota PPK dan 10 Anggota PPS yang dilantik pada hari ini,” kata Erwan.

Lanjut Erwan, ada tanggungjawab besar yang harus dipikul oleh anggota PPS dan PPK untuk menyukseskan Pilgub 2018 dan Pileg 2019. “Dipundak saudara ada tanggungjawab yang harus diemban. Sukseskan penyelenggaraan Pilgub 2018 dan Pileg 2019,” ucapnya.

Erwan berharap, dengan pengangkatan anggo­ta PPS dan PPK baru ini bisa memberi kontribusi baru dalam pelaksanaan tugas PPK dan PPS sebelumnya dan cepat menyesuaikan diri. Menurutnya, menjadi anggota PPS dan PPK bukan hanya bertanggungjawab kepada KPU, tapi juga kepada bangsa. (RSD)

menggerakkan perekonomian nasional. Koperasi dan UMKM dapat menciptakan perekonomian dalam negeri yang stabil melalui kemandirian ekonomi.

“Pangsa pasar dalam negeri dengan jumlah populasi mencapai 250 juta jiwa dapat diisi beragam produk Koperasi dan UMKM yang berkualitas,” ujarnya.

Selain itu, kepemilikan sertifikat tanah juga akan mencegah timbulnya konflik dan mem­ berikan kemudahan apabila melakukan peralihan hak. Dengan demikian, pemberian sertifikat ini selain untuk membantu pengembangan UMKM juga upaya meningkatkan kesadaran masyarakat sekaligus melayani masyarakat dalam mendaftarkan tanahnya. (MAN)

Polisi Gerebek Arena Sabung Ayam Waykanan, FAKTUAL - Aksi penggerebakan arena judi sabung ayam di Talang Sirum KM. 17 Kampung Negeribatin, Kecamatan Blam­ banganumpu, Way Kanan, oleh Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polsek Bla­mbanganumpu, Rabu (07/03/18) sore, diduga bocor.

Kapolres AKBP Doni Wahyudi, melalui kasat reskrim AKP Yuda Wiranegara, mengatakan, para pelaku judi sabung ayam terlebih dulu mengetahui kedatangan petugas dan berhasil melarikan diri. Meski demikian petugas berusaha melakukan pengejaran .

Petugas hanya berhasil menyita barang bukti empat ekor ayam jago dan satu set dadu sinter berikut lapaknya dan uang Rp24 ribu.

Selain itu, Petugas juga mengamankan 15 unit sepeda motor yang diduga milik pelaku judi

sabung ayam.

“Karena sudah kabur duluan, mereka berhasil lolos dari kejaran petugas. Dari lokasi kita hanya mengamankan barang bukti berupa berupa 15 unit kendaraan bermotor berbagai jenis dan merek, dadu sinter berikut lapaknya, 4 ekor ayam jago dan uang Rp. 24.000,00 yang ditinggalkan,” ujarnya, Kamis (8/3/2018).

Yuda menerangkan, penggerebekan bermula dari laporan warga. Jajaran Polsek Blambangan Umpu, yang dipimpin langsung Kapolsek Blambangan Umpu Kompol Feri Anda Eka Putra, kemudian melakukan penggrebekan.

“Barang bukti yang berhasil diamankan dari lokasi, kini ada di Polsek Blambangan Umpu. Petugas kini melakukan pendataan serta pengembangan kasus ini,” terangnya.(JJ)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR 17 Bupati Lambar Hadiri Rakornas Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

Jakarta, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar), Parosil Mabsus menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial tahun 2018. yang diselenggarakan Kemendagri, di Hotel Bidakara, Jakarta. kemarin.

Rakornas itu dihadiri Menkopulhukam Wiranto sekaligus membuka acara, Mendagri

Tjahyo Kumolo, Dirjen dilingkungan Kemendagri, Kabinda se-Indonesia, karo ops Polda dan As Intel Kajati se-indonesia, Sekda Provinsi seIndonesia, kaban Kesbangpol Provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia dan bupati/ walikota se-Indonesia.

Ketua Panitia penyelenggara Dirjen Pol Pum Soedarmo, menjelaskan tujuan dari kegiat­

Pemkab Lambar Sosialisai SPSE Lampung Barat, FAKTUAL - Bagian Administrasi Pembangunan Sekdakab Lampung Barat (Lambar) menggelar pelatihan Aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Versi 4.2 tahun anggaran 2018, di Ruang Rapat Kagungan Pemkab Lambar, Selasa (6/3/2018).

Kegiatan itu dibuka Wakil Bupati Lampung Barat, Mad Hasnurin dan dihadiri narasumber dari LKPP, Ashadi Suhendro, Asisten Bidang Perekonomian, Natadjudin Amran, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Kesra, Ruspan Anwar, dan kepala OPD. Menurut Mad Hasnurin, seiring perkembang­ an ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi dewasa ini telah berdampak pada perubahanperubahan yang mendasar yang membawa bangsa Indonesia menuju paradigma baru memasuki era teknologi informasi dan komuni­ kasi, yang selanjutnya ketersediaan jaringan informasi dan data yang menghubungkan instansi pemerintah dalam rangka otomatisasi pelayanan umum, dimana pelayanan umum yang cepat, profesional, transparan, dan lebih mudah merupakan harapan seluruh warga.

Kemudian perkembangan sistem pengadaan secara elektronik (SPSE) yang diselenggarakan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah terus berkembang dan diperbaharui.

Hingga kini versi SPSE sudah memasuki versi 4.2, dengan berbagai fitur terus dikembangkan guna mempermudah dan menstandarisasi tugas – tugas peserta pengadaan, katanya.

Tujuan diselenggarakannya sosialisasi, kata dia, memberikan pembinaan dan pengembangan sistem informasi serta pengawasan penyelengga­ raan pengadaan barang/ jasa dilingkup Pemerintah secara elektronik yang transparan,

akuntabel, memberikan akses informasi yang real time, dan efisiensi dalam proses pengadaan.

“Beberapa keuntungan penggunaan SPSE versi 4.2 karena terdapat fitur – fitur baru di antaranya, konsolidasi paket, lelang itemized, pengadaan langsung dan Integrasi Sistem Informasi Kinerja Penyedia (SiKAP),” ujarnya Menurut dia, secara masif KPK, Kemendagri dan LKPP-RI mendorong penggunaan SPSE versi 4.2 sebagai sistem yang diyakini mendukung upaya pencegahan tindak pidana korupsi dalam pengadaan barang/jasa pemerintah.

Dengan adanya sistem pengadaan secara elektronik, proses pengadaan dapat dimonitor, lebih efisien, transparan, serta menerapkan prin­sip – prinsip persaingan usaha yang sehat, sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Dengan harapan semoga kegiatan Sosialisasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) versi 4.2 ini akan berjalan dengan baik dan lancar. Selain itu juga pengguna (user) SPSE diharapkan meng­ ikuti sosialisasi ini dengan baik dan sungguhsungguh, hingga menjadi ilmu yang bermanfaat demi kemajuan Kabupaten Lambar, kata dia.

Sementara itu dalam laporannya Kabag Administrasi Pembangunan Indra Gunawan M.P. menyampaikan dasar dari pelaksanaan kegiatan tersebut SK Lembaga kebijakan pengadaan barang dan jasa pemerintah no 356/DII.3/01/2018 tanggal 12 Januari 2018, perihal Update aplikasi SPSE V.36 SP5 dan SPSE V.4.2. Perda Kabupaten Lambar No 9 tahun 2017 tentang APBD tahun 2018. Keputusan Bupati Lambar No B/23/KPTS/05/2018 tanggal 3 Januari 2018 tentang tim oprasional dan pengembangan sistem layanan pengadaan secara elektronik. (ADI)

an terciptanya sinergitas antara pemerintah pusat, daerah, dan instansi terkait dalam penanganan konflik sosial secara konfrehensif, integritas, efektif, efisien, akuntable, dan trans­ paran serta tepat sasaran dan adanya kesiap siagaan dalam menghadapi pilkada 2018.

Metode kegiatan yang disampaikan Kemen­ dagri pada rakor, mengedepankan metode

ceramah dan diskusi atau dialoginteraktif kepada seluruh peserta. Hasil yang akan dicapai setelah rakor adalah terbangunnya kesepahaman, kesamaan, visi, misi persepsi, dan strategi antar tim terpadu tingkat pusat dan daerah dalam rangka penanganan konflik sosial.

Terciptanya koordinasi serta hubungan yang sinergitas antara tim terpadu baik pusat maupun daerah dalam rangka penanganan konflik sosial serta tersusunnya rekomendasi saran kebijakan sebagai bahan acuan dalam penanganan konflik sosial.

Sementara itu Menkopolhukam Wiranto ketika memberi arahan menekankan seluruh daerah memenimalisasi setiap konflik yang akan dan sudah terjadi akibat masalah sosial terasuk masalah pilkada yang akan dihadapi tahun ini.

“Setiap pimpinan di daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota harus sering berkoor­ dinasi dengan jajarannya maupun instansi vertikal yang ada di daerah masing masing sehingga bilamana konflik sosial itu muncul bisa teratasi dengan cepat dan baik,” katanya.

Sementara itu Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, menyampaikan penanganan konflik yang diselenggarakan Kemendagri dalam bentuk rakornas itu sangat baik untuk memberi pema­ haman bagi daerah untuk mengetahui potensi konflik sosial apa saja yang harus diantisipasi serta cepat pula untuk bisa mengantisipasinya sehingga tidak melebar dan dapat menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat.

Kemudian gejolak sosial yang di timbulkan dari rencana yang kemudian menjadi isu pem­ bangunan yang harus segera diselesaikan dengan sistem kekerabatan dan kebudayaan yang baik dan beberapa di latar belakangi kesadaran masyarakat terhadap status yang ada. Kemudian dengan melihat perkembangan terkait isu koordinasi penanganan konflik sosial serta tantangan yang di hadapi.

Kemudian rakornas ini juga dalam rangka menghadapi Pilgub dan wakil gubernur, guna mendeteksi dini terhadap terjadi konflik-konflik sosial yang akan menggangu jalannya pilkada.

(ADI)

KPU Lambar Lantik PPS Lampung Barat, FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Barat (Lambar) melantik 408 Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Para PPS itu akan bertugas di seluruh kecamatan. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Lambar, Mad Hasnurin, Ketua KPU Imtizal, Komisioner KPU, Ketua Panwaskab Lin Gusanto. Pasi Intel Kodim Kapten CKU Gery Heryadi, Kasidatun Kajari Alden Junaidi Simanjuntak, dan Kabag Ops Polres Lambar Kompol Arisandi.

Ketua KPU Lambar Imtizal mengingat­ kan tugas dan tanggungjawab PPS yang besar dalam menyukseskan tahapan dan pelaksanaan Pemilu 2019.

Menurut dia sumpah yang telah dibacakan para PPS tidak hanya akan dimintai pertanggungjawabannya di dunia tapi juga akhirat. “Seperti yang disampai­ kan Allah dalam Quran Surat An Nahl ayat 91. Oleh karena itu diharapkan deng­an profesionalisme dan integritas PPS, maka hasil pemilu nanti akan transparan dan berkualitas,” katanya, Kamis (8/3/2018), di GOR Aji Saka KST Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat.

“Saya berharap kepada anggota PPS dalam menajalankan tugas baik pilgub, pileg maupun pilpres bekerja dengan sungguh-sungguh dan teliti karena perma­ salahan di Lapangan pasti ada untuk di

lakukan koordinasi dengan baik kepada panitia terkait dan unsur terkait agar terciptanya suasana kondusif dan hindar­ kan masalah-masalah yang akan menim­ bulkan permasalahan di lapangan,” katanya.

Sementara itu Wakil Bupati Lampung Barat, Mad Hanurin mengucapkan selamat atas dilantiknya PPS Kabupaten Lambar untuk Pemilu 2019. Pelantikan ini merupa­ kan wujud nyata KPU dalam upaya menyukseskan pemilu yang akan datang.

Dia juga mengingatkan PPS selalu meningkatkan pengetahuan kepemiluan dan tidak segan untuk mempelajari buku panduan PPS. “Jangan sampai masyarakat bertanya tidak bisa jawab, KPPS bertanya tidak bisa dijawab. PPS diharapkan juga menyebarkan pengetahuannya kepada masyarakat sekitarnya, jangan diam menunggu perintah,” kata Wabup.

Dia berharap PPS selalu bekoordinasi dengan pemerintah setempat baik kepala desa, kepala dusun, RT dan Lurah.

PPS juga hendaknya mengajak masyara­ kat yang belum memiliki KTP-el untuk melakukan rekam identitas ke Disdukcapil.

“PPS bersikap profesional dan netral. sikap ini merupakan syarat agar pemilihan berjalan damai, aman, dan kondusif se­hing­ga menciptakan pemilihan yang demokratis dan berkualitas,” ujar dia.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

18

Bangun Gizi Masyarakat dengan Gemar Konsumsi Ikan Lampung Barat, FAKTUAL - Dinas Perikanan Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar Semarak Bakar Ikan dan Edukasi Perikanan tahun 2018, di Balai Benih Ikan (BBI) Pekon Way Petai, Kecamatan Sumberjaya, (5/3/2018).

Menurut Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, semakin banyak warga yang memakan ikan, akan berkontribusi positif bagi petani ikan/nelayan, apalagi jika gerakan itu diimbangi dengan peningkatan program pemberdayaan dan perlindungan kepada petani ikan/nelayan.

Pembangunan perikanan harus dapat mendukung upaya peningkatan kehidupan dan kesejahteraan nelayan pembudidaya dan pengolah ikan sebagai bagian dari upaya mensuk­ seskan program nasional yaitu mengurangi angka kemiskinan, menciptakan kesempatan kerja dan berusaha, meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan ekonomi, dengan tetap mem­ perhatikan aspek kelestarian lingkungan, katanya.

“Ikan merupakan sumber protein hewani yang sangat baik untuk pertumbuhan sel-sel tubuh manusia utamanya untuk perkembangan sel-sel otak yang dimulai saat janin, balita sampai usia dewasa karena ikan kaya akan asam lemak omega 3, vitamin dan berbagai mineral. Menkon­ sumsi protein ikan juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, serta dapat mencegah resiko serangan penyakit seperti jantung koroner, tekanan darah tinggi, stroke dan kanker. Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa mengkon­ sumsi ikan 3 kali dalam seminggu akan meng­ urangi risiko stroke 6 persen,” katanya.

Tujuan dilakasanakan kegitan itu, katanya, agar semakin banyak warga yang memakan ikan, akan berkontribusi positif bagi petani ikan/nelayan. Apalagi jika gerakan itu diimbangi dengan peningkatan program pemberdayaan dan perlindungan kepada petani ikan/nelayan.

Menurutnya, Dinas Perikanan Lambar memili­ ki potensi yang sangat potensial untuk dikem­ bangkan dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat. Potensi tersebut terdiri dari budidaya perikanan yang meliputi budidaya darat dan perairan umum serta penangkapan ikan perairan umum yang tersebar di 15 kecamat­ an. Pada 2017 hasil budidaya perairan umum mencapai produksi 2.365,66 ton. budidaya kolam mencapai produksi 2.694,54 ton dan budidaya mina padi mencapai produksi 129,78 ton.

“Pada saat ini Pemkab Lambar telah memiliki

Balai Benih Ikan (BBI) di Pekon Way Petai, Kecamatan Sumberjaya. BBI Sumberjaya, satusatunya di Kabupaten Lampung Barat. BBI Sumberjaya dibangun pada 2006 melalui Dana Alokasi Khusus tahun anggaran 2006,” katanya.

Pembangunan BBI Sumberjaya untuk kepentingan pembinaan, penyuluhan, dan pelatihan perikanan budidaya. Pada 2016 PAD Balai Benih Ikan Sumberjaya dengan jenis ikan nila ukuran 2-3 cm produksi 400.000 ekor dengan total harga Rp36 juta, dan ikan mas ukuran 1-2 cm produksi 240.000 ekor dengan harga Rp 16,8 juta.

“Harapan saya terutama untuk bibit ikan, kita bukan menjual ikan jadi atau ikan besar akan tetapi menjual benih ikan yang dibutuhkan

petani Lambar, dan tidak menutup kemungkinan juga untuk para petani yang ada di luar Lambar atau kabupaten lain yang mungkin berminat dengan bibit ikan nila yang dimiliki Lambar,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Kabu­pa­ten Lambar, Syamsi Mursalin mengata­ kan, dalam upaya mendorong peningkatan konsumsi ikan melalui peningkatan kesadaran individual dan kelompok masyarakat tentang arti penting menkonsumsi ikan dan juga melalui pemberian makanan tambahan untuk anak sekolah ( PMTAS) dengan bertujuan membangun kesadaran bangsa tentang peran penting ikan bagi ketahanan pangan dan gizi serta pem­ bangunan ekonomi nasional.

Disporapar Lambar Gelar Seleksi Paskibraka Lampung Barat, FAKTUAL - Dinas Kepemu­ daan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar seleksi pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tahun 2018. di Gedung Serba Guna (GSG) Nata Magha Liwa, kemarin.

Kegiatan tersebut dibuka Sekretaris DPRD Lambar Mulyono.

Seleksi Paskibraka Kabupaten Lampung Barat tahun 2018 itu diikuti siswa perwakilan seluruh Sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di kabupaten tersebut. Dan setiap peserta diwajibkan mengikuti beberapa tes, seperti cek kesehatan, pengetahuan umum, sejarah, kepemiimpinan, dan publik speaking. kesamap­ taan, peraturan baris berbaris, dan fisik. Dari seluruh peserta seleksi yang ikut, akan dipilih 50 orang sebagai anggota pasukan pengibar bendera.

Selain menjalani tes fisik, peserta juga mendapat pembinaan mental sebagai pembentukan sikap mental yang diperlukan saat pengibaran sang saka merah putih pada Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 2018.

Sekretaris Disporapar Kabupaten Lampung Barat, Sandarsyah mengatakan, tujuan kegiatan tersebut menyaring dan memilih anggota Paskibraka yang benar-benar mampu menjalankan tugas dan dalam upaya menanamkan nilainilai kedisiplinan, nasionalisme, dan patriotisme.

Dia mengharapkan dengan adanya seleksi, pengibaran bendera merah putih pada puncak peringatan HUT Kemerdekaan RI di Kabupaten Lampung Barat tahun 2018 berjalan baik dan suksesi dan ada pemuda Lampung

Barat yang mewakili kabupaten menjadi petugas pengibar bendera pada HUT Kemerdekaan RI tahun 2018 di Provinsi Lampung atau menjadi Paskibraka nasional di Istana Negara, Jakarta.

Sementara itu, Sekretaris DPRD Lambar Mulyono mengatakan, seleksi itu untuk menyaring dan menghasilkan Paskibraka yang benar-benar mampu menjalankan tugas. ”Anggota Paskibra Kabupaten Lampung Barat yang akan diseleksi tentu pemuda-pemudi terpilih. Kalian harus bangga jika kelak terpilih sebagai anggota Paskibraka karena untuk menjadi Paskibraka tidaklah mudah, namun harus melalui seleksi yang ketat dan yang terbaiklah yang terpilih,” ujarnya. (ADI)

“Kegiatan gerakan satu hari mengkonsumsi ikan ini dilakukan karena seperti kita ketahui ikan selain mengandung protein, vitamin, dan mineral juga mengandung asam lemak omega 3 yang sangat baik bagi tubuh. ikan bukan hanya diolah dan dikonsumsi dalam bentuk yang utuh tetapi kita harus dapat memperkenalkan berbagai macam bentuk olahan seperti somay ikan, bakso ikan, otak otak, sate ikan, kroket ikan, dan lain-lain,” katanya.

Kemudian untuk agenda kegiatan ini meliputi semarak bakar ikan dan edukasi pembelajaran bagi kelompok ikan dan juga mancing mania hal tersebut di peruntukkan bagi masyarakat yang hobi mancing kemudian memanggang ikan oleh Ibu PKK Kecamatan. (ADI)

Bupati Lambar Silaturahmi dengan Siswa SMP dan SDN Sumberjaya Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar), Parosil Mabsus mengunjungi sekaligus silaturahmi ke SMP 2 Sumberjaya, sekaligus menjadi inspektur upacara di sekolah tersebut.

Dalam arahannya, dia menyampaikan upacara selain kegiatan setiap Senin juga sebagai motivasi dan juga melatih kedisiplinan para siswa dalam baris berbaris serta menegakan semangat nasionaliseme dan patriotisme.

Dia juga meninjau kelas tempat dilaksanakannya belajar mengajar.

Pada kunjungan itu, Parosil melakukan ramah tamah dan bertemu dengan siswa sebelum masuk ke kelas. Bahkan, para peserta juga dibagikan buku gratis untuk menujang kegiatan belajar dan mengajar.

Parosil melanjutkan silaturahmi ke SMP 3 Sumberjaya dan SDN 4 Way Petai Sumberjaya sekaligus membagikan buku gratis sebagai upaya menggencarkan program literasi.

Literasi mungkin telah menjadi istilah yang familiar bagi banyak orang.

Namun tidak banyak dari mereka yang memahami makna dan definisinya secara jelas. Sebab memang Literasi merupakan sebuah konsep yang memiliki makna kompleks, dinamis, terus ditafsirkan dan didefinisikan dengan beragam cara dan sudut pandang. Berangkat dari sini, maka perlu kiranya diuraikan apa sebenarnya makna dari Istilah Literasi itu.

Literasi merupakan kualitas atau kemampuan melek huruf/aksara yang di dalamnya meliputi kemampuan membaca dan menulis. Namun lebih dari itu, makna literasi juga mencakup melek visual yang artinya kemampuan untuk mengenali dan memahami ide-ide yang disampaikan secara visual (adegan, video, gambar).

Literasi memang tidak bisa dilepaskan dari bahasa. Seseorang dikatakan memiliki kemampuan literasi apabila ia telah memperoleh kemampuan dasar berbahasa yaitu membaca dan menulis. Jadi, makna dasar literasi sebagai kemampuan baca-tulis merupakan pintu utama bagi pengembangan makna literasi secara lebih luas. Dan cara yang digunakan untuk memperoleh literasi adalah melalui pendidikan.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR 19 Pemkab Pesibar Canangkan BBGRM BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

Pesisir Barat,FAKTUAL - Pemerintah Kabu­ paten Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung menggelar Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) kerjasama dalam berbagai bidang yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan, di Pekon Tanjungraya, Kecamatan Pesisir Selatan, Selasa (6/3).

Menurut Bupati setempat, Agus Istiqlal, gotong royong yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat merupakan bagian dari sistem nilai budaya bangsa yang perlu dilestarikan untuk memperkuat intergrasi sosial masyarakat melalui peningkatan partisipasi warga dalam pembangunan.

“Semangat gtong royong harus dimaknai bukan hanya sebagai slogan atau sebatas katakata saja, Tapi harus kita aktualisasikan, kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari, dalam tindakan nyata. Pelaksanaan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGMR) merupakan momentum kita untuk saling mengingatkan tentang arti penting semangat gotong royong dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan,” katanya.

“Kita perlu menanamkan semangat gotong royong kepada anak-anak kita dan generasi muda, sebab merekalah pemuka masa depan bangsa, generasi penerus yang akan memikul sejarah ke depan,” katanya.

Pada pencanangan itu juga akan diresmikan penggunaan penggilingan padi bantuan Kementerian Desa, Pdt dan Transmigrasi tahun 2017.

“Tahun 2017 Pemerintah Kabupaten Pesisir

Barat mendapat bantuan satu unit mesin penggilingan padi berikut bangunannya yang

diperuntukkan bagi Badan Usaha Milik Pekon Kalau Selajokhan,” Pekon Bangunnegara dan

Pekon Tanjungraya, Kecamatan Pesisir Selatan,” ujarnya. (NAS)

Pesibar Gelar Bimtek Tenaga Kontruksi Wabup Pesibar Tutup MTQ V Pesisir Barat, FAKTUAL - Sebagai upaya meningkatkan kemampuan pekerja kontruksi, Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat ( Pesibar), Provinsi Lampung menggelar bimbingan teknis tenaga konstruksi, di Sunset Beach, kemarin.

Menurut Bupati Pesibar, Agus Istiqlal, pelaksanaan pekerjaan konstruksi merupakan rangkaian kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan yang mencakup beberapa macam pekerjaan untuk mewujudkan suatu bangunan dalam waktu, biaya, dan mutu tertentu.

Pekerja konstruksi, kata dia, dituntut melakukan optimalisasi dalam setiap pekerjaan yang dilaksanakan.

“Sudah menjadi tekad kami untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi tenaga terampil di bidang konstruksi sesuai amanat Undang Undang Nomor: 2 tahun 2017, pasal 70 ayat (1) disebutkan

etiap tenaga kerja konstruksi yang bekerja di bidang jasa konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja,” katanya.

Menurut Agus Istiqlal, bimbingan teknis sertifikasi tenaga konstruksi itu bertujuan memberikan percontohan bagi stake holder terkait dalam upaya peningkatan kompetensi sumber daya manusia di bidang konstruksi, serta memberdayakan masyarakat secara mandiri, terlatih dan terampil sehingga dapat meningkatkan kualitas, efektifitas, dan efisiensi kerja konstruksi.

“Saya berharap peserta bimbingan teknis yang berasal dari para tenaga konstruksi di kabupaten Pesisir Barat mengikuti semua materi yang diberikan narasumber, sehingga dapat meningkatkan kemam­ puan sumber daya manusia di bidang konstruksi,” katanya. (NAS)

Pesisir Barat, FALTUAL - Waki Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, Erlina menutup Musabaqoh Tilawatil,” mengucapkan Atas nama pribadi Dan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, Ucapan Terima Kasih K Qurana (MTQ) V tingkat kabupaten setempat, di Lapangan Merdeka Labuhanjukung, kemarin.

Dia mengatakan, semangat membaca dan menghayati serta mendalami isi dan meng­amalkan ajaran Quran dalam kehidupan sehari-hari jangan hanya tumbuh dan layu untuk semusim.

“Seharusnya dipandang sebagai kebutuhan bagi setiap muslim. Saya berharap penyeleng­garaan MTQ V tingkat Kabupaten Pesisir Barat dapat menambah wawasan, penghayatan dan cinta kita terhadap Quran,” ujarnya.

Pelaksanaan musabaqah merupakan wahana dalam rangka memacu pengembangan tilawah, hafalan, serta pendalaman isi Quran. Upaya yang dilakukan tidak boleh berhenti sampai disini. Kegiatan yang berkaitan dengan syiar Islam ini akan menjadi sia-sia dan percuma saja apabila tidak memberikan pengaruh yang positif, katanya.

Menurut dia, diperlukan perhatian, keterli­batan dan tanggungjawab seluruh komponen agar penyelenggaraan MTQ memberi pengaruh positif yang tampak dan dirasakan secara nyata dan terukur dalam perkembangan kehidupan bangsa ke depan.

“Kepada para qari’dan qariah, hafizh dan hafizah, mufassir dan mufassirah yang meraih peringkat juara dalam MTQ selamat dan semoga prestasi yang diukir dapat dipertahankan, teruslah berlatih untuk mempersiapkan diri mengharumkan nama Kabupaten Pesisir Barat pada MTQ tingkat selanjutnya. Bagi yang belum berhasil menunjukkan prestasinya dalam MTQ ini, saya harapkan tidak berkecil hati, teruslah berlatih dan memacu diri,” ujarnya.

(NAS)

Bupati Pesibar Kukuhkan PSM

KPU Pesibar Kukuhkan Anggota PPS Pesisir Barat, FAKTUAL - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung mengukuhkan sejumlah anggota Panitia Pemilihan Suara (PPS) Pemilu 2019, di Gedung Serba Guna (GSG) Selalau, kemarin.

Menurut Bupati setempat, Agus Istiqlal, mereka yang dilantik, baik sebagai PPS maupun Penitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tersebut merupakan hasil seleksi yag digelar beberapa waktu lalu.

Tugas yang diemban PPS dan PPK cukup berat dan mereka juga merupakan penentu nasib bangsa dan Negara lima tahun ke depan, katanya.

Selaku anggota PPS, kata dia, memiliki tugas dan wewenang cukup besar dalam membantu KPU baik kabupaten/kota maupun provinsi, seperti pemutahiran

data pemilih, daftar pemilih sementara, dan daftar pemilih tetap.

Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pemilu di tingkat kecamatan serta melaksanakan tugas dan kewajiban lainnya sesuai peraturan yang ada, ujarnya.

“Saya berharap anggota Panitia Pemilihan Kecamata (PPK) segera melaksanakan tugasnya sesuai tahapan yang telah dilaksanakan agar Pemilu 2019 terlaksana dengan aik dan sukses,” katanya.

Dalam melaksanakan sosialisasi kepada warga, katanya, harus secara detail, sehingga warga mempe­ roleh informasi secara jelas dan dapat mengggunakan hak pilihna secara langsung, bebas, dan rahasia,” katanya. (NAS)

Pesisir Barat, FAKTUAL - Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, Agus Istiqlal mengukuhkan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), di Gedung Serbaguna (GSG) Selalaw Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, kemarin.

Agus istiqlal berharap dikukuhkannya sebagai Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) akan melahir semangat baru yang dapat mengemban amanah dengan baik serta mampu menyelesaikan berbagai persoalan sosial masyarakat dan sebagai bentuk perpanjangan tangan pemerintah dalam rangka percepatan penanggulangan penurunan jumlah kemiskinan .

Penyelenggaraan kesejahteraan sosial merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dan masyarakat. sebagai bentuk kontribusi yang baik dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial masyarakat, kata dia, Sebagaimana yang telah diatur Undang Undang Nomor: 11 tahun 2009, pada pasal 38 disebutkan, masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial, katanya.

Peranan masyarakat dapat dilakukan kelompok maupun perseorangan yang di antaranya Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), di samping pilar sosial lainnya seperti TKSK karang taruna, tagana, lembaga kesejahteraan sosial, katanya.

“Saya berharap kepada Pekerja Sosial Masyarakat meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab dalam penanganan masalah sosial serta konsisten dalam melakukan pen­dataan masyarakat miskin.”

PSM, di samping pilar sosial lainnya seperti TKSK, karang taruna, tagana, lembaga kesejah­teraan sosial senantiasa berperan aktif dalam penanggulangan kemiskinan, katanya.

(NAS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 450/ Tahun Ke-15 / 12 - 18 Maret 2018

ADVERTROIAL

20

5 DUBES TIMUR TENGAH JAJAKI PELUANG INVESTASI DI LAMPUNG

Bandarlampung, FAKTUAL - Gencarnya upaya pemprov mempromosikan potensi lampung didunia internasional, kini berbuah manis, kerja keras yg dirintis Pemprov 3 tahun terakhir ini telah membuat para Duta Besar Timur Tengah terkesan. Mereka berminat menjalin kerja sama perdagangan dan investasi.

Bahkan, Kuwait berencana membuka pener­ bangan langsung ke Lampung dan tertarik berinvestasi kambing saburai.

Hal itu terungkap dalam ekspose potensi Lampung di depan lima Dubes Timur Tengah di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung., Senin (5/3/2018). Para Dubes itu diterima Plt. Sekdaprov Lampung Hamartoni Ahadis, mewakili Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno. Dalam acara ekspose itu, para Dubes mendengar pemaparan Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekda Provinsi Lampung Taufik Hidayat. Taufik yang juga Kepala Bappeda itu menjelaskan bahwa Lampung terdepan di Sumatera.

Salah satu prestasi Lampung adalah pe­ ning­katan pesat daya saing secara nasional

dari peringkat 25 menjadi peringkat 11. Selain itu, pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung di 3 tahun terakhir ini rata-rata 5,03%, berada di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi sumatera (4,09%) dan nasional (5,01%).

Usai pemaparan sejumlah potensi Lampung itu, Duta Besar Kerajaan Maroko untuk Indo­ nesia Oudia Benabdellah menyampaikan kesannya. “Para Duta Besar Negara-negara Timur Tengah merasa terkesan dengan potensi Lampung dan tertarik untuk meningkatkan kerjasama dengan Provinsi Lampung utamanya pada sektor perdagangan dan pariwisata,” ujarnya.

Benabdellah mengatakan setelah mendeng­ arkan paparan potensi Provinsi Lampung yang dikemukakan Taufik Hidayat, dirinya dan seluruh duta besar yang hadir yakin terdapat kesempatan besar bagi negara Timur Tengah dan Lampung untuk meningkatkan kerjasama di antara kedua negara.

“Setelah mendengar ekspose tadi, kami yakin ada kesempatan besar yang tersimpan untuk bekerjasama. Khususnya pada sektor

perdagangan yang bersifat komplementer atau saling melengkapi. Artinya, bahwa baik Lampung maupun negara di Timur Tengah memproduksi barang yang belum ada di masing-masing negara,” ujarnya.

Ketertarikan kerjasama diungkapkan juga Duta Besar Republik Kuwait yang diwakili Kuasa Usaha Republik Kuwait Abdullah Y B SH Al Fadhli. Secara khusus, Fadhli menyatakan ketertarikannya untuk membuka penerbangan langsung dari Kuwait ke Provinsi Lampung.

Ia menilai, Lampung memiliki lokasi yang strategis karena selain dekat dengan Ibukota Jakarta, Lampung juga dekat dengan Negara tentangga seperti Singapura dan Malaysia.

Dia juga tertarik untuk meningkatkan kerjasama pada bidang hewan ternak terutama pada jenis ternak unggulan Lampung yakni kambing saburai.

“Kami Pemerintah Kuwait akan senantiasa mengulurkan tangan kami untuk bekerjasama dengan negara manapun, khususnya Negara Islam seperti Indonesia. Dan pastinya kami akan bertukar dan berbagi informasi yang

diperoleh di Provinsi Lampung kepada pemerintah dan pengusaha di Kuwait, serta akan membahas dengan Indonesia terkait kerjasama ini,” ujarnya.

Selain Dubes Maroko dan Kuwait, tiga negara lain yang mendengar ekspose potensi Lampung adalah Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia diwakili Konselor Kerajaan Arab Saudi Salim Abdulrahman Al-Otaibi, Duta Besar Republik Yaman untuk Indonesia diwakili Kuasa Usaha Republik Yaman Mohammed Ali Saleh Al Najar dan Duta Besar Republik Lebanon untuk Indonesia Mona El Tanir.

Sementara itu, Plt. Sekretaris Daerah Pro­ vinsi Lampung Hamartoni Ahadis menyambut baik minat investasi yang disampaikan para duta besar. Ia menyakini bahwa Lampung ‘welcome investasi’. “Kemudahan berinvestasi juga mempercepat izin usaha adalah komitmen Gubernur Lampung bagi dunia usaha yang akan mena­namkan investasinya di Lampung,” ujar Hamartoni.

(ADV)