SKM FAKTUAL EDISI 451 l 26 MARET - 1 APRIL 2018

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

HARGA Rp.12500,-

BENAR BERIMBANG

DINKES PRINGSEWU GELAR SENAM GABAT GIBUT HALAMAN

8

DPRD WAY KANAN SAHKAN TIGA RAPERDA HALAMAN

15

BUPATI PESIBAR BUKA PELATIHAN PENGOLAHAN IKAN HALAMAN

JALUR TENGKORAK

19

KEMBALI MENELAN KORBAN

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

Cawa Kham MENUNGGU OTT

UCE NASIR

MENJELANG Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018, tidak sedikit calon kepala daerah menjadi “pesakitan” lantaran operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atau terbukti melakukan korupsi, di antaranya calon gubernur Lampung yang juga Bupati Lampung Tengah (kasus suap), Mustafa, bupati Sumedang, Jawa Barat, dan lainnya.

Tertangkapnya beberapa calon kepala daerah, baik calon bupati/ wali kota atau gubernur menjelang Pilkada Serentak 27 Juni mendatang kian memanaskan suhu politik di daerah bersangkutan. Bahkan timbul berbagai opini public, tertangkapnya sang calon lantaran ulah lawan politik. Dan ujung-ujungnya, sesama calon saling curiga dan menimbulkan politik kotor.

Contoh, tertangkapnya Mustafa calon gubernur Lampung menjadi kampanye hitam calon lainnya untuk menjatuhkan rivalnya. Tidak jarang para tim sukses (timses) pasangan tertentu mulai mencari-cari kesalahan masa lalu pihak lain. Sebetulnya apa yang dilakukan timses tersebut memiliki dampak positif dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih.

Bahkan presiden RI dan kapolri telah mengeluarkan maklumat, pilkada merupakan moment sangat tepat untuk memberantas koruptor.

Alasannya, tidak sedikit calon petahana, baik bupati/wali kota atau gubernur. Dan khusus di Lampung dari empat calon gubernur, tiga merupakan petahana, satu petahana gubernur, dua lainnya petahana bupati dan wali kota yang berpasangan dengan mantan sekdaprov, sedangkan satu calon mantan kepala dinas pertanian sekaligus sekdaprov berpasangan dengan bupati.

Sementara untuk pemilihan bupati ada beberapa kabupaten di Lampung yang juga akan menggelar Pilkada, di antaranya Lampung Utara dan Tanggamus. Kedua daerah tersebut juga diperkuat petahana.

Berdasarkan jabatan masing-masing calon gubernur Lampung atau wakil gubernur Lampung saat ini, tidaklah salah jika KPK masih belum berpaling. Dan beberapa waktu lalu tersebar isu KPK kembali akan menangkap calon kepala daerah di Lampung. Namun hingga saat ini belum ada lagi calon gubernur atau bupati yang ditangkap.

Sebetulnya tidak sedikit warga di Lampung yang menunggu wacana KPK tersebut terwujud. Betapa tidak, telah menjadi rahasia umum di samping Mustafa yang terkena OTT KPK lantaran suap, masih ada beberapa calon gubernur dan bupati yang bermasalah. Seperti reklamasi pantai dengan penggerusan Gunung Kunyit di Bandarlampung dan menaikkan anggaran daerah hingga ratusan miliar rupiah namun pelaksanaannya tidak sesuai dengan pengajuan, dan masalah lainnya termasuk gratifikasi.

Khusus kasus di Bandarlampung, sebelumnya sang petahana sempat dipanggil dan diperiksa Kejaksaan Tinggi (Kejati ) Lampung namun hingga kini “adem ayem”. Justru disinilah keseriusan dan kewibawaan KPK diuji. Akibat mengambangnya penanganan kasuskasus tersebut berbagai opini muncul. Di antaranya, si anu kan didukung partai penguasa. Atau calon si itu kan didukung koaliasi partai penguasa serta lainnya termasuk ada tangan raksasa di bekalang si anu.

Jika betul ingin mewujudkan pemerintahan yang bersih, tentunya tidak membuat KPK ragu-ragu untuk menjalankan amanahnya. Dalam artian siapa pun dan dari partai manapun jika terbukti bersalah jangan menunggu harus OTT.

l

n l

n l n

Tabrakan beruntun yang melibatkan enam kendaraan di tanjakan Tarahan, Lampung Selatan menewaskan enam orang...

Semoga arwah para korban mendapat tempat yang layak disisi Allah SWT....

Flyover di jalan Pramuka yang baru diresmikan Walikota Bandarlampung yang juga calon Gubernur Lampung Herman HN retak..

Nah.... kan..... wajib diusut tu Lampung merayakan hari jadinya yang ke-54 pada 18 Maret 2018 kemarin Semoga makin maju dan sejahtera

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PT. FAKTUAL BERITA LAMPUNG Akta Notaris No.175 Tanggal 20 Januari 2015 (Fahrul Rozi, SH) NPWP No.: 71.987.123.8-322.000 No. AHU : 0002986.AH.01.01 TAHUN 2015 Anggota SPS : No.32/Kep/I/2015

OPINI

2 Politik Dinasti dan Korupsi

D

ALAM pendekatan teoritis bahwa di­nasti cenderung ko­rup ter­ konfirmasi le­wat dik­ tum Lord Acton (18341902) yang mengatakan:“Power tends to corrupt, and absolute power cor­ rupts ab­solutely” rupanya masih relevan sampai hari ini. Kekuasaan yang mutlak men­ja­di­kan seseorang berbuat ko­rup­si, inilah fak­ta yang terjadi sekarang kecende­ru­ngan dinasti politik korup.

Lili Romli dalam disertasinya meng­ ung­kapkan menguat­nya pengaruh local strongman (jawara) dalam melakukan kon­­trol monopo­listik terhadap kekuatan koer­sif dan sumber daya politik serta ekonomi. Mengguna­ kan pengaruh sosial finan­sial untuk mengontrol dan meng­en­da­likan akade­ misi, pejabat publik, tokoh masyarakat, kiyai, LSM dan pers.

Kecenderungan politik dinasti akan tetap mempertahankan kekuasa­ annya se­bagai naluri politik, hal ini diperkuat teori Hob­­bes tentang kebu­ tuhan terhadap ke­kuasaan dengan me­ngum­pulkan sum­ber-sumber kekayaan sebanyak-banyak­nya se­ hing­ga menjadi hidup serakah, hi­dup dengan pola bertahan, memba­ngun kekuatan dominan dengan menga­ rah­­kan seluruh potensi dan kekuatan yang dimilikinya untuk menjaga keber­lang­sungan kekuasaannya.

Politik dinasti sangat berbahaya dan berisiko tinggi jika ke­­­kuasaan politik dan ke­kuasaan bisnis menyatu di daerah se­hingga menjadi malapeta­ ka demo­krasi. Politik dinasti cen­de­ rung dan sangat ren­tan praktik pe­ nyim­pangan yang menyu­bur­kan korupsi, kolusi, dan nepotisme. Di Indonesia, prak­tik politik dinasti me­rupakan anomali dalam demokrasi di­bangun untuk mempertahankan dan mengendalikan kekuasaan secara penuh hingga lepas dari kontrol.

Politik dinasti akan berdampak buruk bagi akuntabilitas birokrasi dan pemerin­tahan karena cenderung serakah. Pe­me­rin­tahan lebih berorien­ tasi mencari ke­untungan untuk keluarga, bukan demi kemaslahatan dan kesejahteraan rakyat.

Merusak Akuntabilitas Pemerin­ tahan Akuntabilitas merupakan sesuatu ele­men yang sangat urgen dalam de­mo­­krasi. Karena untuk bisa dipercaya pu­blik tentu saja pemerintah harus akun­ta­bilitas dalam menjalan­ kan azas-azas pe­merintahan yang baik. Publik harus di­be­rikan pendi­ dik­an politik yang cerdas, agar konso­ lidasi demokrasi dima­sya­ra­kat semakin kuat dan sehat. Tetapi ko­ rupsi ternyata yang merontokkan wi­bawa pemerintahan demokrasi saat ini, karena publik kehilangan kepercayaan terhadap akuntabilitas pemerintahan.

Padahal politik merupakan alat untuk men­capai kesejah­tera­an umum,

Oleh: NORMANSYAH LUBIS, SE, M.SI Dosen Fakultas Ekonomi UNA Kisaran

ternyata da­lam prakteknya direnggut oleh ko­rup­tor yang menghilangkan kepercayaan pu­blik terhadap Politik Demokrasi saat ini. Mak­na politik yang sangat luhur telah di­ru­sak Korupsi Politik, sehingga perpoliti­ kan meng­ala­mi porak poranda didepan publik.

Mekanisme seleksi kepemimpinan dalam partai politik juga sangat dipe­ ng­a­ruhi oleh adanya korupsi yang sangat akut, se­hingga kita susah membedakan mana politik dan mana ko­rup­si. Akhir­nya masyarakat semakin apatis terhadap politik, ka­rena politik telah gagal untuk memenuhi kesejah­ teraan umum. Tidak heran kalau kita lihat musuh demokrasi hari ini ada­lah korupsi, karena korupsi jugalah yang merusak pilar-pilar demo­krasi hingga hari ini.

Padahal Korupsi Politik akibat dari pada hilangnya dimensi normatif yang men­dasar mengenai politik. Akhirnya akibat tidak memahami dimensi norma­ tif, tidak mampu memahami tanggung jawab publik yang diamanahkan kepada pe­mimpin politik. Sungguh ironis me­ mang, sebagai bangsa yang berke­ tuhan­ an ternyata tidak mampu menghayati dan menjadikan nilai-nilai itu sebagai di­men­si normatif yang berkeadilan, ke­ b ebasan, dan kemaslahatan bersa­ma.

Kemudian korupsi juga selain tidak bisa memahami di­men­si norma­ tif yang berkea­dilan, kebebasan dan kemas­lahat­an ber­sama, juga akibat dari efek domino dari rezim terda­ hulu yang sangat domi­nan me­nguasai pemerintahan. Yaitu do­mi­­nasi ek­ sekutif yang terlalu kuat se­hingga korupsi kekuasaan terjadi diwila­yah eksekutif. Tetapi kemudian pasca Orde Baru yang dilengserkan oleh ke­kuat­an mahasiswa pada tahun 1998, ter­nyata kekuatan itu berpindah ke lembaga le­gislatif.

Sangat ironis sekali akibat dari tidak mampu memahami tang­gung­ jawab pu­blik untuk selalu akuntabilitas dalam ki­nerjanya. Akibatnya pendi­ dikan politik di­masyarakat kehi­langan arah dan tujuan yang jelas dari politik tersebut. Korupsi Politik yang terjadi akhirnya menga­bur­kan semangat politik yang luhur yaitu ke­adil­an, kebebasan dan kemaslahatan ber­ sama. Untuk itulah sangat penting men­jaga politik itu dari ke­pentingankepenti­ngan individu yang tidak punya akun­ta­bili­tas dalam demokrasi politik. Kemu­dian juga tidak mampu memahami po­litik dengan dimensi normative yang men­jadi dasarnya.

Kita semua harus menyadari bah­ wa ko­rupsi dengan politik, mempunyai hu­bu­ngan yang sangat kuat, untuk tumbuh su­bur didalam demokrasi hari ini. Untuk itulah perlu sebuah terobos­an yang baru un­tuk bisa mengikis habis hubungan po­litik

de­ngan korupsi dinegara ini. Sa­lah satunya adalah dengan meng­ubah pola pikir masyarakat untuk kembali bah­­wa cita-cita politik itu adalah luhur, mak­­na politik itu hanya diciderai oleh ok­num-oknum yang tidak mampu me­ma­hami politik itu dengan dimensi normatif.

Cita-cita luhur politik harus ditancap­kan pada generasi muda, sehingga pe­ru­bahan sosial politik bisa tumbuh kem­bang dengan pembaharu-pembaharu da­lam dunia politik. Selan­jutnya pendi­di­kan politik harus bisa memberikan pen­didikan politik yang militan agar bisa dengan jangka panjang merubah pola pikir masyarakat. Pendidikan politik tidak boleh secara instan, karena itu perlu jangka panjang, tetapi tetap dalam proses yang benar. Karena itu pemberantasan ko­rupsi juga me­ mer­lukan waktu yang sa­ngat panjang sehingga perjuangan me­lawan korupsi menjadi luas kearah publik.

Pertautan antara politisi dengan bi­rokrat dan penguasa dengan para pe­ngu­saha juga perlu dikontrol publik, ke­mu­dian juga perlunya sanksi sosial yang te­gas oleh lembaga-lembaga hukum yang kuat dan tangguh. Dengan lembaga hu­kum yang kuat dan tangguh justru bisa mengontrol proses akunta­ bi­litas yang berpotensi korup.

Menyalahgunakan Kekuasaan Fakta politik akibat politik dinasti ada­lah terjadinya pe­nyimpangan dan pe­nyalahgunaan fasilitas daerah dan ne­gara oleh pejabat daerah dan nega­ra. Oleh karena itu agar tak terjadi dampak dari politik dinasti tersebut, pemerintah dan DPR di­min­ta mem­ buat aturan yang tegas tentang pem­ batasan dari keluarga di­­­nasti maju pada Pilkada. Artinya, ke­luarga inti dari dinasti politik boleh maju pada Pilkada setelah satu periode dari ke­luarganya selesai menduduki ja­ ba­tan gu­bernur, bupati dan walikota.

Pembatasan itu untuk memberi pe­luang kepada tokoh lain (bu­kan ke­luarga di­nasti politik) dan sekaligus untuk me­mi­­nimalisir terjadinya pe­ nyimpangan, penyalahgunaan, dan ko­­rup­si sebab politik dinasti itu ber­ potensi besar untuk mela­kukan pe­ nyim­pangan.

Dinasti politik itu sangat berba­ haya. Sebab berdasarkan fakta di­nasti politik itu mampu membangun kekuatan ke­kuasaan dan uang, se­ hingga dalam proses politik di daerah ke­mungkinan besar akan terjadi penyalahgunaan birokrasi ke­kuasa­ an, dan juga uang seperti yang terjadi di berbagai daerah.

Politik dinasti itu tidak sederhana misalnya, tak sekadar sua­mi, istri dan anaknya menjabat sebagai pejabat daerah atau ne­gara, melainkan jika sudah berlangsung setidaknya tiga periode atau tiga generasi dan selama itu membangun kekuatan politik struktural dan kapital, maka itu bisa disebut dinasti.

Ombudsman : Hi. Ahmad Rio Teguh, Ariyansah SH. Pemimpin Umum/Perusahaan : Uce Nasir Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab : Dadang Saputra Redaktur Pelaksana : Yulizar Kundo Redaktur : Elwin Sianturi, Muammar Habie Y, Ahmad Sidik.

Sekretaris Redaksi : Angga Saputra Penasehat Hukum : Mahdalena,SH., Serly Aprilia,SH.,MH. Provinsi : Angga Saputra, Asnaini, Zen, Gani Bazar, Firmansyah Lampung Timur : Damiri (Ka.Biro), Drs. A.Wahid, Mustafa Lampung Tengah Wilayah Timur : Berliansyah (Ka.Biro) Lampung Tengah (Gayabaru) : Johanda S : Lampung Selatan : - Biro Pringsewu : Made Setiawan,Subali, Budi Karyadi, Supriyanto. Biro Pesawaran : Nasrin (Kabiro), Iwan S, Bustromi, Ngatijo. Biro Tanggamus : Dodi Kasuma (Kabiro), Andi Raya Biro Way Kanan : Rusdi,S.Sos. (Kabiro), Herman, Usman Hadi, Jefri Julfan Biro Pesisir Barat : Nasiarudin (Kabiro), Amirudin. Biro Lampung Barat : Adi Suwiknyo (Ka. Biro). Biro Mesuji : Tabrani (Ka.Biro). Tulang Bawang : Muhtar (Ka.Biro), Hermansyah. Biro Tulang Bawang Barat : - Perwakilan Jambi : Chandra Andesta (Kaper) Perwakilan Jabodetabek : Rio Andaru (Kaper) Perwakilan Banten : N Iskandar (Kaper) Manager Umum : Tia Amelia Manager Keuangan : Windri Widiarti Promosi dan Iklan : Oma Amanah Tarif Iklan : Rp. 4000,- Per Baris (Min. 3 Baris Max. 10 Baris) Umum Display Rp.10.000,-/mmk(BW), Rp.16.000,-/mmk (Full Colour), Harga Belum Termasuk PPN 10% Harga Eceran : Rp. 12.500,- (luar kota tambah ongkos kirim) No. Rekening : BCA: 0230929033 BRI: 5798-01-011580-53-6 BUKOPIN : 0505004943 Bank Lampung : 3910304112917 a.n UCE NASIR Penerbit : PT. Faktual Berita Lampung Alamat Redaksi Pemasaran : Jl.Sisingamangaraja No.44 Bandar Lampung. Hp.0853 8427 1117 - 0812 7224 5525 Alamat Biro Bandar Lampung : Perum Wana Asri. Jl.Tata Lestari Blok C4/9 Beringin Jaya Kemiling Bandar Lampung. Email : ucenasir.faktualnews@gmail.com Website : www.faktualnews. com Percetakan : Media Tanjung Karang Jl. Duku No.4 Pasir Gintung Bandarlampung (0721) 5600 454 / 256 169 (isi diluar tanggung jawab percetakan)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

UTAMA

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

3

JALUR TENGKORAK Kembali Menelan Korban

Bandarlampung, FAKTUAL – Jalur tengkorak kembali menelan korban. Tabrakan beruntun di Kilometer 21 Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Tanjakan Tarahan, Lampung Selatan, Kamis (22/3) sore melibatkan enam kendaraan. Dua di antaranya kendaraan jenis truk fuso dan empat lainnya merupakan kendaraan pribadi.

Berdasarkan rekaman video amatir warga kondisi kendaraan setelah kecelakaan itu rusak parah. Bahkan, kecelakaan itu telah menewaskan enam orang. Dari enam korban yang meninggal dunia satu di antaranya adalah wanita.

Menurut rekan korban, Suprihatin mengatakan, Sony akan berangkat menuju Jakarta dari Bandar Lampung untuk mengantarkan barang, saat dalam perjalanan ia mengalami kecelakaan beruntun di tanjakan

Jalan Lintas Sumatera, Tarahan,Lampung Selatan yang mengakibatkan meninggal dunia.

“Berdasarkan informasi kronologis kecelakaan tabrakan beruntun di turunan Tarahan bermula saat dum truk fuso nopol B 9167 KYU melaju dari arah Kalianda,” kata Suprihatin.

Namun, sambungnya, saat berada di lokasi truk fuso itu diduga hilang kendali hingga akhirnya menabrak mobil Honda Jazz yang berada tepat didepannya.

“Setiba di jalur turunan tarahan yang menikung truk diduga kehilangan kendali, sehingga menabrak bodi bagian belakang (mobil) Honda Jazz nopol B 1266 SVB dan ran pikap l200 dengan nopol BE 9083 AC serta Suzuki Carry nopol G 1841 LE dan dum truk

fuso Mitsubishi BE 9637 BH dan truk hino nopol BE 9860 CT,” tuturnya.

Sedangkan untuk korban meninggal dunia sudah berada di kamar jenazah RSUD Bob Bazar Kalianda. Sedangkan korban luka-luka tengah berada dalam penanganan medis.

Untuk penyelidikan lebih lanjut kasus ini ditangani oleh unit Lakalantas Polres Lampung Selatan.

Berdasarkan keterangan saksi mata di lapangan, peristiwa kecelakaan ini terjadi akibat truk fuso mengalami rem blong saat melintas turunan Tanjakan Tarahan dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung.

Truk kemudian menabrak kendaraan pribadi Honda Jazz yang berada tepat di depannya kemudian terseret hingga ke lajur kanan lalu empat kendaraan lainnya dari arah berlawanan tidak dapat menghindar sehingga menabrak kendaraan tersebut yang mengakibatkan tabrakan beruntun dan

menelan korban jiwa.

Korban jiwa akibat tabrakan beruntun melibatkan enam kendaraan roda empat terjadi di Desa Tarahan, Lampung Selatan bertambah dua. Akibatnya enam orang tewas dalam kecelakaan tersebut.

“Jadi enam orang meninggal dunia, dua orang luka berat, dua orang luka ringan,” kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Sulistyaningsih, Jumat (23/3/2018).

Sebelumnya, Sulis mengatakan kecelakaan terjadi di Jalan Lingkar Sumatera KM 21-22 di Desa Tarahan, Katibung, Kabupaten Lampung Selatan pada pukul 15.30 WIB. Kecelakaan melibatkan truk tronton Mitshubishi Fuso nomor polisi B 9167 KYU, Honda Jazz nomor polisi B 1266 SVB, Mobil pick up Mitshubishi bernomor polisi BE 9083 AC dan Suzuki Carry G 1841 LE, Truk bernomor polisis BE 9637 BH dan Truk bernomor polisi BE 9860 CT. (DBS)

BERIKUT IDENTITAS PARA KORBAN AKIBAT KECELAKAAN TERSEBUT: 1. Soni dewantara, 29 tahun, alamat Dusun Kali Asin RT 12 Desa Kalisari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan (Meninggal di TKP) 2. Eko Sucipto, alamat Tulang Bawang Barat (Luka Berat kemudian meninggal di Puskesmas Panjang, Bandar Lampung) 3. Sutriani, 23 tahun, alamat Dusun Jati Anom Desa Sonoharjo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah (Meninggal di TKP) 4. Harmoko, 36 tahun, alamat Dusun V RT 12 RW05 Desa sribasuki, Kecamatan Kalirejo, Kabupaten Lampung Tengah (Meninggal di TKP) 5. Hendri Sujito, 28 tahun, Mahasiswa, alamat Dusun I RT 2 RW 01, Desa Sri Basuki, Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah (Luka Berat) 6. Amir, 54 tahun, Dusun V Rt 11 RW 05 Desa Sribasuki, Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah (Meninggal di TKP) 7. Suparlan, 29 tahun, Wiraswasta, alamat Desa Simpang Propau, Kotabumi (Luka Berat, dirawat di RS Abdul Muluk) 8. Asari, 48 tahun, alamat Kebon Jeruk Panjang, Bandar Lampung (Luka Berat kemudian Meninggal di RS Abdul Muluk) 9. Sukarna, 50 tahun, alamat Jalan Ikan Kembung, Desa Kampung Bugis, Kecamatan Pesawahan, Bandar Lampung (Luka Ringan) 10. Nanang, 40 tahun, Wiraswasta, Jalan Ikan Kembung no. 68 Desa Kampung Bugis, Kecamatan Pesawahan, Bandar Lampung (Luka Ringan)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

BANDARLAMPUNG

4

Lampung Siap Genjot PDRB Sektor Perikanan Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung siap menggenjot Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sektor Perikanan agar mampu bergerak maju seperti sektor pertanian, kata Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Provinsi Lampung Taufik Hidayat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung, di Hotel Marcopolo, kemarin.

“Musrenbang ini merupakan bagian dari perencanaan pengembangan perekonomian kita. Kita lihat sektor pertanian merupakan penyumbang PDRB Provinsi Lampung terbesar.

Itulah sebabnya, sektor perikanan perlu kita kembangkan lagi,” ujar Taufik, saat membuka acara tersebut, di Hotel Marcopolo, Senin (19/3/2018).

Taufik Hidayat berharap Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi dapat bersinergi dengan dinas kabupaten/kota, UPT Pusat serta stakeholder terkait dalam pencapaian indikator kinerja utama sektor kelautan dan perikanan.

Saat ini, kata Taufik, terdapat lima indikator kinerja utama Sektor Kelautan dan Perikanan yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Lampung tahun 2015-2019, yaitu jumlah produksi perikanan tangkap, perikanan budidaya, angka konsumsi ikan, luas kawasan pesisir dan pulaupulau kecil yang dikelola, serta peningkatan kesadaran dan penegakan hukum dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang partisipatif.

Taufik yang juga kepala Bappeda Lampung itu menuturkan selain Undang Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah yang mengatur pembagian kewenangan antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/ kota. Arah pembangunan kelautan dan perikanan Provinsi Lampung harus berpedoman pada Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulaupulau Kecil (RZWP3K).

“Dokumen RZWP3K sudah diundangkan menjadi Peraturan Daerah Nomor 1 tahun 2018 pada 15 Januari 2018. RZWP3K menjadi pedoman dan arah dalam penggunaan sumber daya di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil yang menetapkan alokasi ruang serta memuat kegiatan yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan maupun kegiatan yang hanya dapat dilakukan setelah memperoleh izin,” katanya.

Bersama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Lampung, Taufik mengatakan, akan adanya program ke depan yang indikasinya tepat untuk pemberdayaan masyarakat di daerah pesisir.

“Yakni program pemberdayaan pesisir berdaya guna, sehingga masyarakat pesisir itu bisa lebih sejahtera,” ujarnya.

Taufik mengatakan, kegiatan tersebut juga sebagai upaya dalam meningkatkan Nilai Tukar Petani (NTP) untuk sub sektor perikanan.

“Kita perlu lakukan dukungan programprogram untuk lebih meningkatkan NTP khususnya perikanan budidaya. Kalau perikanan tangkap saya kira sudah besar NTP nya,” katanya.

Taufik juga menyebutkan pada perencanaan tahun 2019 di sektor kelautan akan dilakukan koordinasi untuk mencarikan alat tangkap sampah yang mencemari laut di wilayah Kota Bandarlampung.

“Kita sedang mendiskusikan bangunan apa yang tepat kita bangun di sungainya, kemudian sistem apa yang tepat untuk menangkap sampah di lautnya itu,” ujarnya.

Di samping akan adanya program tersebut, Taufik berharap pemerintah kota juga mampu mengedukasi masyarakat, untuk tidak lagi menjadikan badan sungai sebagai tempat pembuangan sampah.

“Percuma kita membuat alat perangkap sampai nantinya tetap membuang sampah sembarangan,” ujarnya.

Melalui Musrenbang tersebut, dirinya berharap adanya arahan prioritas pembangunan nasional dan daerah untuk menentukan kebijakan, program dan kegiatan yang sesuai kewenangan dan alokasi ruang.

“Ini juga diharapkan dapat menyerap aspirasi, permasalahan dan kebutuhan sektor kelautan dan perikanan di daerah sebagai salah satu pertimbangan dalam penentuan program dan kegiatan prioritas tahun 2019, dan mengkomunikasikan rencana program dan kegiatan antara provinsi dan kabupaten/kota terkait dengan pembagian kewenangan, perkembangan proses penyerahan P3D antara provinsi dan kabupaten/kota serta kesesuaian dengan RZWP3K,” katanya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung, Toga Mahaji mengatakan program peningkatan produksi kelautan di Lampung akan terus melakukan peningkatan produksi terhadap perikanan tangkap.

“Untuk perikanan tangkap kita coba memperbaiki fasilitas prasarana pelabuhannya.

Seperti Lempasing itu sudah higienis, artinya untuk daerah, itu yang terbaik sekarang dan kita berharap untuk ke depan adanya pertambahan lagi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) higienis,” ujarnya.

Selain itu, di daerah Denteteladas dan LabuhanmMaringgai, sedang diupayakan TPI. “Mudah-mudahan tahun depan atau tahun ini itu bisa terlaksana sehingga kalau itu terlaksana, sudah tiga TPI higienis yang ada

di Lampung,” ujarnya.

Terhadap peningkatan produksi perikanan budidaya, Toga mengatakan akan mengupayakan membangkitkan kembali produksi udang, dengan menukar pola budidaya udang yang tidak lagi panen setelah empat bulan tetapi diringkas dengan adanya panen parsial.

“Jadi udang itu bisa kita panen dua bulan, karena resiko pemeliharaan udang ini atau pembudidaya ini adalah tiga bulan ke atas. Kita temukan teknologi panen parsial di umur dua bulan. Risiko untuk budidaya udang ini hampir bisa kita selesaikan. Jadi kita berharap bagi budidaya udang yang agak berisiko dan susah pertumbuhannya, diumur dua bulan sudah bisa kita panen walaupun panen parsial,” katanya.

Selain itu, Toga juga menuturkan akan menggandeng dana-dana bina mitra lingkungan ataupun Corporate Social Responsiblity (CSR), untuk menghidupkan kembali tambak yang sudah berhenti ataupun mangkrak.

“Seperti untuk Central Pertiwi Bahari (CPB) kita coba kerjasamakan dengan CSR Pertamina, tambak yang sudah berhenti di daerah CPB selama ini, sudah kita coba berikan bantuan.

Jadi kita berharap pertambakan yang ada di CPB yang mangkrak itu akan bangkit kembali dan diharapkan dicontoh dengan petambakpetambak yang lain,” ujarnya. (AGA)

Pjs. Gubernur Ajak Warga Tingkatkan Semangat Pembangunan Bandarlampung, FAKTUAL - Upacara Peringatan Hari Jadi ke – 54 Provinsi Lampung di Lapangan KORPRI, Kantor Gubernur, kemarin, berlangsung khikmad. Diawali dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan bangsa Indonesia dan pembacaan sejarah singkat berdirinya Provinsi Lampung, Ketua DPRD Provinsi Lampung Dedy Afriza.

Upacara dengan tema “Pembangunan Sukses, Lampung Maju, Rakyat Sejahtera Nyata” ini tampak menggugah kesadaran peserta upacara. Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno bertindak sebagai inspektur upacara.

Dalam sambutannya, atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, Didik mengucapkan Selamat HUT Lampung kepada seluruh masyarakat.

“Semoga momentum peringatan hari jadi ke 54 Provinsi Lampung, akan semakin memantap­ kan dan meningkatkan serta memperkokoh tekad dan semangat juang kita, untuk terus membangun, mengantarkan Provinsi Lampung yang semakin maju dan sejahtera,” ujar Didik.

Menurut Didik, pembangunan Provinsi Lampung saat ini berjalan sangat dinamis, yang diikuti dengan kemajuan setiap lintas sektoral pembangunan. “Hal ini ditunjang dengan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) yang memadai, potensial serta kompetitif, yang turut menjadikan Lampung sebagai Provinsi bergerak maju dalam roda pembangunan,” ujarnya.

Hasil pembangunan Lampung tersebut tidak terlepas dari kerja keras masyarakat Provinsi Lampung yang diawali oleh para pendahulunya yang silih berganti “menakhodai” Provinsi Lampung. Masyarakat juga memberikan kontribusi bagi akselerasi pembangunan untuk Bumi Ruwa Jurai.

Dia mengatakan, secara nasional Indeks Daya Saing Provinsi Lampung mengalami peningkatan dari peringkat 25 di tahun 2015 menjadi peringkat 11 di tahun 2018. Jumlah Desa Tertinggal terus berkurang dari 380 desa di tahun 2014 menjadi 119 desa di tahun 2017.

Tingkat kemantapan jalan provinsi naik dari 65,05 persen di tahun 2014 menjadi 77,04 persen di tahun 2017. Tingkat Kemiskinan turun dari 14,35 persen di awal tahun 2015 menjadi 13,04 persen di akhir tahun 2017.

Bukan hanya itu di segi Infrastruktur dan Sektor Pariwisata, Provinsi Lampung juga mengalami banyak perkembangan dalam kurun waktu 3 tahun terakhir.

“Percepatan pengerjaan Bandara Raden Inten II menuju Bandara Internasional, Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera. Di samping itu, posisi investasi Lampung berada di urutan 7 tujuan investasi utama nasional seiring dengan meningkatkan nilai investasi pada Triwulan III tahun 2017 yakni Rp.3,08 triliun. Lampung juga mencapai swasembada padi pada 2017 dengan meraih surplus padi 1,2 Juta Ton dan juga mengembalikan kejayaan produksi jagung Lampung ke angka 2,4 juta ton pada 2017.

Peningkatkan sektor pariwisata Lampung

dengan menduduki peringkat kesembilan jumlah kunjungan wisatawan yakni tercatat 8,8 juta wisnus, sedangkan Bali di peringkat ke-11 dengan jumlah 8,5 juta wisnus dan Peningkatan sarana prasanan dan pelayanan RSUD Abdul Moeloek menuju RS Tipe A dan berstandar nasional.

“Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh masyarakat Provinsi Lampung, mari kita satukan langkah dan tekad untuk memajukan Provinsi Lampung, yang sama-sama kita cintai. Jika pembangunan di Kabupaten/Kota maju, maka berdampak positif bagi kemajuan Provinsi Lampung” ujarnya. Didik berharap pembangunan dilakukan dengan kerja nyata, inovasi dan kreativitas semua pihak.

Upacara HUT dihadiri Forkopimda Provinsi Lampung, Plt.Sekdaprov Lampung Hamartoni Ahadis, Staff Ahli Gubernur, Asisten Sekretaris Daerah, Seluruh Pejabat Eselon II, III, IV serta Undangan dan Peserta Upacara yang terdiri dari ASN, TNI, Polri, dan pelajar. (AGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

BANDARLAMPUNG

5

Rapat Paripurna HUT ke-54 Lampung, Pjs. Gubernur Disambut Prosesi Adat Kanjauan industrialisasi dan ketahanan pangan,” katanya.

Semua itu tentu tidak mudah diwujudkan, Didik mengajak seluruh lapisan masyarakat Lampung untuk berkomitmen dalam meningkatkan sinergi serta berkeyakinan sungguh-sungguh untuk mewujudkannya.

Bandarlampung, FAKTUAL - Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Provinsi Lampung, Senin (19/03/2018) dimulai dengan prosesi adat Kanjauan.

Rombongan Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno, didampingi jajaran Forkopimda Provinsi Lampung, Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis beserta Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, diarak dari Gedung Kantor Gubernur menuju Gedung DPRD dengan mengenakan pakaian adat Lampung.

Sesampainya di depan gedung DPRD Lam­ pung, rombongan Pjs. Gubernur disambut deng­an prosesi adat Lampung berupa tanya jawab oleh “juru baso” dari pihak tamu dan pihak tuan rumah.

Setelah prosesi tersebut, Pjs. Gubernur Didik disambut Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal untuk memasuki Gedung DPRD. Suasana

hangat dan meriah terasa dalam acara itu.

Pemprov dan DPRD kemudian melakukan foto bersama dengan wajah gembira di depan Gedung DPRD. Lembaga eksekutif dan legislatif ini memang bertekad mensukseskan Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka HUT Lampung yang mengusung tema “Pembangunan Sukses, Lampung Maju, Rakyat Sejahtera.”

Dalam sambutannya, Pjs. Gubernur Didik menjelaskan di usia ke-54 Provinsi Lampung telah menapaki perjalanan sejarah yang cukup panjang. Seluruh bidang mengalami perkem­ bang­an pesat dari sisi pemerintahan, pembang­ unan dan pelayanan kepada masyarakat.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran, lapisan masyarakat dan komponen pembangunan di Provinsi Lampung yang telah ikut serta memberikan kontribusi nyata dalam proses pembangunan di Provinsi Lampung,” jelas Didik. Didik mengucapkan terimakasih kepada para pejuang, perintis, dan pendiri Provinsi Lampung yang telah

berjasa dalam memajukan Provinsi Lampung.

Di Hari Jadi ke-54 Provinsi Lampung ini, Didik mengajak seluruh komponen pembangunan di Provinsi Lampung, dapat menjadikan HUT ke-54 sebagai sarana introspeksi diri demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Lampung.

Saat ini, kata Didik, Provinsi Lampung tengah mengalami kemajuan yang sangat pesat dan diiringi dengan berbagai program prioritas pembangunan Provinsi Lampung.

“Provinsi Lampung tengah mengalami kemajuan yang sangat pesat diantaranya peningkatan daya saing dari peringkat 25 menjadi peringkat 11, pertumbuhan ekonomi Lampung tumbuh 5,21 % berada diatas ratarata nasional 5.06%. Selain itu, Pemerintah Provinsi Lampung juga terus memfokuskan untuk memantapkan infrastruktur jalan, mengurangi kemiskinan dan lainnya. Lebih dari itu, Pemprov Lampung terus meningkatkan prioritas pembangunan di sektor pariwisata,

Didik juga berharap di Hari Jadi Lampung ke-54, Lampung dapat semakin maju dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Lampung bagi kesejahteraan masyarakat Lampung.

“Dengan berbagai potensi yang dimiliki Lampung, baik di sektor pariwisata, hasil bumi dan lainnya, diharapkan agar mampu lebih dikembangkan untuk kemakmuran bagi masyarakat Lampung. Terutama di sektor pembangunan infrastruktur jalan, peningkatan Bandara Radin Inten II menjadi Bandara Internasional, peningkatan transportasi di daerah, dan lainnya,” katanya.

Di sisi Iain, dalam sambutannya Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal menjelaskan dalam rangka memperingati Hari Jadi Provinsi Lampung, sudah banyak menorehkan berbagai prestasi dan kemajuan yang sangat pesat. Walau ada beberapa hal yang harus diperbaiki.

“Provinsi Lampung saat ini tengah mengalami kemajuan, baik dari segi infrastruktur seperti infrastruktur jalan, jalan tol, peningkatan Bandara Raden Intan II sebagai bandara Internasional dan bandara embarkasi haji penuh, pengembangan Bandara Taufik Kiemas, pembangunan perpustakaan, pembangunan dermaga cepat dan lain sebagainya. Juga dari berbagai peningkatan pembangunan Iainnya, seperti pendidikan, kesehatan, pembangunan pariwisata, ketahanan pangan, pertumbuhan ekonomi Lampung, dan menurunya tingkat kemiskinan, dan peningkatan pembanhunan lainnya,” katanya.

Tantangan ke depannya, kata Dedi, akan semakin berat. Untuk itu, dibutuhkan solidaritas tinggi, gotong royong, bahu membahu, serta meningkatkan sinergiseluruh elemen masyarakat dan pemangku kepentingan untuk kemajuan Provinsi Lampung tercinta.

Sidang paripurna istimewa DPRD Provinsi Lampung dalam rangka HUT Provinsi Lampung ditutup dengan pemotongan tumpeng yang di lakukan oleh Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal dan dberikan kepada Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno.

(AGA)

Syukuran dan Pesta Rakyat Semarakan Malam Puncak HUT Lampung Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung merayakan malam puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Provinsi Lampung dengan syukuran dan pesta rakyat, di PKOR Way Halim, Bandarlampung, kemarin, Dengan. diawali dpenampilan band lokal Gita Praja Saburai, dilanjutkan dengan penampilan tari kreasi dari Kabupaten Lampung Barat, tari bedana dari Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, acara mampu menghibur masyarakat.

Juga penampilan finalis Akademi Indosiar (Popo) dan ditutup dengan penampilan artis duo intan.

“Di hari jadi ke-54, Provinsi Lampung telah menunjukkan hasil kinerja pembangunan yang cukup baik yang diiringi dengan berbagai program prioritas pembangunan Provinsi Lampung. Semua keberhasilan itu, tentunya tidak dapat diwujudkan dengan mudah. Untuk itu, dibutuhkan partisipasi serta peran aktif seluruh lapisan elemen masyarakat untuk dapat mewujudkan Lampung Maju dan Sejahtera.

Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah turut membangun Provinsi Lampung. Dirgahayu Lampung ke-54 semoga pembangunan sukses, Lampung maju dan rakyat sejahtera,” ujar Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno saat membuka acara malam syukuran dan pesta rakyat Selasa malam.

Didik mengatakan, sudah sepatutnya masyarakat Lampung merasa bangga, karena peringatan HUT Ke-54 Provinsi Lampung tahun

2018 tetap menggema di seluruh wilayah Provinsi Lampung.

Dia juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, sehingga perayaan HUT ke-54 ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

“Kekhidmatan yang kita rasakan dalam melaksanakan rangkaian peringatan HUT Provinsi Lampung, diharapkan mampu menjadi motivasi bagi kita untuk semakin meningkatkan rasa kebersamaan, persatuan dan kesatuan, serta sebagai wahana untuk menyegarkan kembali dan melakukan evaluasi mengenai

karya, pengabdian serta perjuangan yang telah kita berikan untuk kemajuan daerah dan masyarakat Lampung,” katanya.

Berbagai perbedaan pendapat dalam menilai kemajuan Provinsi Lampung, harap Didik, diharapkan mampu dijadikan bahan evaluasi untuk kemajuan pembangunan Lampung di masa yang akan datang. “Untuk itu, mari kita bersama-sama membangun Provinsi Lampung sesuai dengan keahlian masing-masing. Buktikan bahwa kita mampu berperan aktif dalam membangun Provinsi Lampung,” kata dia.

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Provinsi Lampung telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Di antaranya peningkatan daya saing dari peringkat 25 menjadi peringkat 11, pertumbuhan ekonomi Lampung tumbuh sebesar 5,17 % berada diatas rata-rata nasional sebesar 5,07%, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Lampung terus meningkat dari 64,87% menjadi 76,65%. Bahkan Provinsi Lampung menjadi surplus beras nomor 4 SeIndonesia, serta peningkatan pembangunan di sektor lainnya.

Tidak hanya itu, tingkat kemiskinan Provinsi Lampung terus mengalami penurunan dari 14,35% menjadi 13,04% pada tahun 2017. Upaya penurunan tersebut juga diiringi dengan adanya program gerakanan membangun desa (Gerbang Desa Saburai) yang merupakan program pengentasan kemiskinan berbasis desa dengan harapan mampu mendorong percepatan pembangunan ekonomi di pedesaan. Selain itu, Pemerintah Provinsi Lampung juga terus memfokuskan peningkatan prioritas pembang­ unan di sektor ketahanan pangan, industrialisasi dan pariwisata, serta program nasional seperti percepatan pembangunan jalan tol trans sumatera (JTTS) sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan perekonomian Lampung.

“Di hari jadi Provinsi Lampung, telah menunjukkan berbagai kemajuan dan peningkatan. Terlebih dengan akan diadkan pengobatan dan pelayanan KB gratis di 15 Kabupaten/kota Provinsi Lampung. (AGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BANDARLAMPUNG 6 Alumni Al-Azhar Kairo di Lampung Siap Bermitra dengan Pemprov tt

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

Bandarlampung, FAKTUAL - Alumni Univesitas Al Azhar Mesir yang berada di Lampung siap menjadi mitra Pemerintah Provinsi Lampung untuk melaksanakan pembangunan, khususnya pembinaan umat dan kemasyarakatan. Semua itu akan disesuaikan dengan konsep keislaman moderat yang

menghadirkan kemaslahatan umat, jauh dari sikap ekstremisme, akan menghimpun semua kebaikan dari semua pihak untuk kemaslahatan masyarakat Lampung.

Menurut Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) Cabang Indonesia yang juga Gubernur Nusa Tenggara Barat Tuan

Pemprov Lampung Kembangkan Agrowisata Kopi, Lada, dan Kakao Bandarlampung, FAKTUAL - Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan akan mengembangkan agrowisata berbasis kopi di Kabupaten Lampung Barat, agrowisata berbasis lada di Kabupaten Lampung Timur, dan agrowisata kakao di Kabupaten Pesawaran.

“Untuk itu diharapkan dukungan dari Kabupaten sentra untuk dapat mewujudkan pengembangan kawasan agrowisata tersebut,” ujar Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Hery Suliyanto saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembang­unan dan Peternakan (Musrenbangbunnak) Provinsi Lampung tahun 2018, di Hotel Arinas, kemarin.

Menurut Hery, perkebunan dan peternakan merupakan bagian dari sektor pertanian mempunyai peran yang sangat penting dan strategis dalam menunjang pertumbuhan ekonomi suatu daerah.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Dessy Desmaniar Romas dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung melaksanakan pembangunan perkebunan dan peternakan sercara komprehen­ sif dan terpadu dengan mensinergikan semua sumberdaya yang dimiliki oleh para pemangku kepentingan.

“Hal ini dilaksanakan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas perkebunan dan

peternakan melalui penerapan sistem agribisnis berkelanjutan serta derajat kesehatan hewan/ ternak untuk kesejahteraan pekebun dan peternak,” katanya.

Untuk mencapai tujuan tersebut Dinas Perkebunan dan Peternakan mempunyai sasaran di antaranya meningkatkan produksi dan produktivitas perkebunan dan peternakan, serta pemenuhan pangan asal hewan/ternak yang Aman, Sehat, Utuh, dan Halal.

“Oleh sebab itu dipandang perlu adanya aspek penguatan koordinasi, pendampingan dan pembinaan pembangunan perkebunan dan peternakan yang sifatnya partisipatif baik di pusat maupun daerah. Salah satunya melalui kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangun­ an Perkebunan dan Peternakan Provinsi Lampung ini,” ujarnya.

Musrenbang Bunnak ini diikuti 70 orang peserta yang berasal dari Dinas yang membidangi Perkebunan dan Peternakan Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, jajaran Dinas Lingkup Pertanian Provinsi Lampung, Instansi Vertikal Lingkup Pertanian Wilayah Lampung, TP4K Provinsi Lampung, Bappeda, Dinas Perdagangan Provinsi Lampung, Dinas Perindustrian Provinsi Lampung dan Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah Provinsi Lampung serta Asosiasi Bidang Perkebunan dan Peternakan.

(AGA)

Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi saat bersilaturahmi bersama Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Provinsi Lampung, Kamis (22/3/2018), keberhasilan Pemerintah Provinsi Lampung yang kembali meraih penghargaan terbaik pertama atas penanganan

konflik sosial tingkat nasional.

Masyarakat Lampungyang multi kultural dengan berbagai potensikekayaan alam, menjadi modalpembangunan dan juga sebagai potensi konflik, namum Pemerintah Provinsi Lampung mampu menjaga kondusifitas dan keharmonisan masyarakat Lampung, kata TGB. Lebih lanjut TGB menitipkan para Alumni Al Azhar Mesir yang berada di Lampung kepada Pjs. Didik Suprayitno untuk bersinergi dan membangun Lampung.

Sementara itu, dalam sambutannya Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno menyampaikan dukungannya terhadap keberadaanOIAA Indonesia dan Provinsi Lampung.Semoga ke depannya di Provinsi Lampung semakin banyak AlumniAl-Azhar yang berkiprah dalam memajukan daerah khususnya dan Indonesia pada umumnya, kata Pjs. Gubernur.

Dia mengatakan, keberhasilan Provinsi Lampung dalam mewujudkan kondisi masyarakat yang aman dan harmonis sekalipun dalam perbedaaan kayakinan dan budaya tidak terlepas dari peran organisasi keagamaan, masyarakat, dan pemerintah secara bersama-sama dengan berkomitmen dalam menyikapi perbedaantanpa melihat latar belakang agama, etnik dan golongan yang dianutnyasehingga antar umat beragama berkembang sikap toleransi dan saling menghormati.

Dalamkesempatan tersebut turut hadir para pejabat eselon II dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, Ketua OIAA Provinsi Lampung Ust. Ahmad Ghozali Asegaf, beserta anggota OIAA. (AGA)

Plt. Sekdaprov Serahkan 4 Sepeda Tandem ke Satpol PP

Bandarlampung, FAKTUAL - Plt. Sekretaris Daerah Lampung Hamartoni Ahadis menyambut positif pengadaan sepeda tandem Biro Perleng­ kapan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung dalam rangka pengamanan Satuan Polisi Pamong Praja di PKOR Way Halim Lampung.

“Saya sangat mengapresiasi ide pengadaan sepeda tandem ini sebagai terobosan baru yang ramah lingkungan dan sehat untuk mendukung pengamanan di PKOR Way Halim Lampung,” ujar kata Hamartoni Ahadis saat menyerahkan empat buah sepeda tandem itu kepada Satpol PP yang diwakili Kabid Operasional M. Zulkarnain di Halaman Kantor Gubernur, Kamis (22/3/2018).

Pengadaan sepeda tandem ini, menurut Hamartoni, sangat sesuai dengan kebutuhan di PKOR Way Halim Lampung mengingat PKOR merupakan bagian dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) untuk publik. Konsepnya sesuai yaitu ramah lingkungan dan meningkatkan semangat sehat dengan berolahraga.

Kepala Biro Perlengkapan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fauziah yang juga hadir pada kesempatan itu mengatakan pengamanan di PKOR Way Halim dengan luas 20 hektare tidak memungkinkan untuk berjalan kaki. Maka untuk mempermudah pengamanan oleh Satpol PP, Biro Perlengkapan Sekretaris Daerah Provinsi Lampung menginisiasi pengadaan sepeda tandem ini.

“Penggunaan sepeda tandem ini selain ramah lingkungan, juga sekaligus untuk olah raga”, ujar Fauziah.

Saat ini Pemprov telah menugaskan sedikitnya 20 Satpol PP untuk mengontrol PKOR Way Halim seluas 20 Hektar mulai dari gerbang utama sampai gerbang belakang (bypass).

“Selama ini PKOR Way Halim kumuh dan sekarang sudah tertata dengan baik. Jangan sampai masih ada sampah yang berserakan juga orang-oreang yang tidak berkepentingan masuk kesana tanpa kontrol dari kita. Sehingga ke depannya fungsi pemanfaatan Pemerintah Provinsi Lampung bisa lebih maksimal melalui proses pengamanan ini,” katanya.

Kabid Operasional Satpol PP M. Zulkarnain mengatakan Satpol PP menyambut antusias pengadaan 4 (empat) buah sepeda tandem untuk anggotanya. “Sepeda tandem ini akan bermanfaat sekali pada saat anggota kami melakukan piket harian agar bisa mengawasi kegiatan sekaligus berpatroli dengan jangkauan PKOR Way Halim yang cukup luas,” ujarnya.

Dengan menggunakan sepeda ini, maka anggota Satpol PP sekaligus berolahraga.

Sehingga dapat meningkatkan semangat olah raga bagi satuannya. Semangat hidup sehat dan ramah lingkungan ini diharapkan ke depannya nanti bisa juga ditularkan kepada masyarakat Bumi Ruwa Jurai.

(AGA)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

PESAWARAN tt

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

7

Tim Lomba Desa Apresiasi Warga Karanganyar Pesawaran, FAKTUAL - Warga Desa Karang­ anyar, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung mendapatkan apresiasi dari tim penilai lomba desa, Kabupaten Pesawaran atas semangat, yang dinilai sangat mendukung desa maju.

Mewakili Bupati Pesawaran, Dendi Rama­ dhona, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Desa (BPMPD) Pesawaran, Zubiardi dalam sambutannya menjelaskan, ada berbagai indikator yang harus dilakukan desa untuk memenuhi penilaian.

“Ada beberapa indikator penilaian yang harus dipenuhi, dibarengi dengan semangat masyarakat untuk mengharumkan desa dan kabupatennya, mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar, dan hasil maksimal,” katanya, kemarin.

Hal senada juga diucapkan Camat Gedong­ tataan, M. Iqbal, yang mengapresiasi masyarakat Desa Karanganyar karena semangat dan dukungannya kepada pihak desa.

“Saya sangat apresiasi masyarakat Desa Karanganyar karena dipilihnya Desa Karanganyar mewakili Gedongtataan, itu karena antusias dari masyarakatnya yang menginginkan maju dalam lomba desa,” kata dia.

Selain itu, kata dia, dalam waktu singkat masyarakat bisa bekerjasama dengan baik, sehingga segela sesuatunya bisa selesai dengan hasil yang baik.

“Saya berharap Desa Karanganyar bisa menjadi juara dan mewakili Kabupaten Pesawaran,” ucap dia. (RIN)

PPNI Pesawaran Gelar Baksos Pesawaran, FAKTUAL - Dalam rangkaian HUT ke-44 Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), PPNI Pesawaran menggelar bakti sosial di Desa Sinarbandung, Kecamatan Negeri­ katon guna mewujud­ kan visi dan misi bu­pati dan wakil bu­ pati setempat dalam mewujudkan Kesehat­ an Jasmani dan Ro­ hani, kemarin.

“Hut PPNI diseleng­ garakan setiap tahun tepat 17 Maret. Dalam rangkaianya memperingati hari jadi, PPNI Pesawaran menyelenggarakan kegiatan Baksos pengobatan Masal dan Khitanan masal.bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Desa Sinar­ bandung,Kecamatan Negerikaton,”ujar Ketua PPNI Pesawaran, Widodo.

Menurut dia, baksos juga dalam rangka membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesa­ waran dalam upaya pelayanan kesehatan di Bumi Andan Jejama.

“Kegiatan ini, juga ikut membantu Pem­ kab Pesawaran dalam upaya pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang ada di Bumi Andan Jejama,” katanya.

Ia mengatakan, puncak acara HUT PPNI yang diselenggarakan PPNI Pesawaran akan menggelar seminar, di Islamic Center Gedong­ tataan.

“Pada 27 Maret akan diselenggarakan diselenggarakan seminar dengan narasumber dari RS abdul muluk dan RS Jiwa Provinsi Lampung,” katanya.(RIN)

Ratusan Pendemo Kepung Polres Pesawaran

Pesawaran, FAKTUAL - Ratusan pendemo kepung Polres Pesawaran. Massa gerah dengan kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam proses pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung. Sejumlah massa tampak anarkis.

Demo di halaman Mapolres Pesawaran tersebut diwarnai dorong-dorongan antara massa dengan pihak kepolisian yang berusaha meredam aksi itu.

Personel Sabhara Polres Pesawaran bergerak menggunakan sepeda motor ditambah barikade menggunakan tameng di belakangnya. Namun massa terus merangsek melawan barikade polisi dan massa melempar benda-benda ke arah personel.

Karena massa tetap tak mau mundur dan terus berusaha menembus barikade polisi, akhirnya, semburan air dari mobil water canon dikeluarkan dan secara perlahan barisan polisi maju membubarkan massa, dan beberapa orang

yang melakukan aksi anarkis diamankan petugas.

Dikonfirmasi terkait kejadian tersebut, Kapolres Pesawaran, AKBP Syaiful Wahyudi mengatakan, aksi anarkis di Mapolres Pesawaran tersebut merupakan latihan pengamanan dalam proses Pilkada Serentak 27 Juni mendatang.

“Ini merupakan latihan Sispam Kota Ops Mantap Praja Krakatau 2018, dalam rangka pilihan gubernur dan wakil gubernur di wilayah hukum Polres Pesawaran,” ucap dia, kemarin.

Dia menjelaskan latihan sispam kota digelar anggota Polres Pesawaran dan instansi terkait dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.

“Pengamanan pilkada nantinya, disiapkan 450 personel, terdiri dari 300 anggota Polres Pesawaran dan 150 BKO Polda Lampung yang disiapkan di 925 TPS se-Kabupaten Pesawaran, “ katanya. (RIN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

PRINGSEWU

8

Dinkes Pringsewu Gelar Senam Gabat Gibut

Pringsewu,FAKTUAL - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung gelar lomba Senam Gabat Gibut, dalam rangka mengkampanyekan kesehatan sekaligus memperingati HUT ke- 9 kabupaten tersebut, di halaman Kantor Dinas Kesehatan,

Komplek Pemda Pringsewu, kemarin. Sekira 26 grup atau 312 orang dari perwakilan Pukesmas dan Pustu se- Pringsewu ambil bagian pada lomba tersebut. Sedang final diambil 12 grup.

Kegiatan dibuka Wakil Bupati Pringsewu, Fauzi didampingi Asisten 1 Zuhairi, Kadis Kesehatan

Pemkab akan Gelar Sanimas Pringsewu, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Pringsewu pada 2018 akan melaksanakan program sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas) di 20 lokasi dengan anggaran masing masing Rp 500 juta.

“Sanimas merupakan program pusat dengan target masyarak Pringsewu terbesar dari prilaku buang air besar sembarangan (BAB) ,” ujar Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), H,Ahmad Saifudin pada sosialisasi program sanimas, di Aula STIE Muhammadiyah Pringsewu, kemarin.

Menurut dia , sosialisasi yang berlangsung dua hari 20 -21 Maret 2018, bertujuan menyerap aspirasi dari Pekon untuk dijadikan dasar program sanimas 2019.

Dia mengatakan, pada hari kedua kegiatan ini diikuti 136 peserta perwakilan dari empat kecamatan , Kecamatan Pringsewu 30 orang dari 15 pekon ,Sukoharjo 32 orang dari 16 pekon,Pagelaran 44 orang dari 22 pekon, dan

Kecamatan Adiluwih 26 orang dari 13 pekon .”Masing masing pekon mengirim 2 orang,” katanya.

Pada hari pertama diikuti 126 peserta utusan dari 63 pekon atau lima kecamatan yakni Kecamatan Pardasuka, Gadingrejo, Banyumas, Pagelaran Utara, dan Kecamatan Ambarawa.

“Sengaja waktu dan peserta kita bagi dua , supaya lebih eefektif,” kata Ahmad Saifudin. mewakili. Kadis PUPR Pringsewu Andi Purwanto.

Menurutnya, sosialisasi tersebut menghadir­ kan pemateri dari Panitia pelaksanaan kegiatan Dinas PUPR Pringsewu Arena Dwi Rustian.

Ahmad Saifudin mengatakan kegiatan ini untuk menyerap usulan program sanimas dari tiap Pekon untuk anggaran 2019 sekaligus menghadirkan nara sumber pendamping dari pusat ,”Hasilnya nanti akan diusulkan ke pusat ,guna ditentukan berapa jumblah program sanimas yang akan disetujui pusat,” katanya.

(PRI)

Dinas PUPR Lomba Mancing Pringsewu, FAKTUAL - Dalam rangka memperingati HUT ke-9 Kabupaten Pringsewu, Dinas PUPR Pringsewu menyelenggakan lomba mincing, di Embung Desa Wonodadi Utara, Kecamatan Gadingrejo,,Minggu (11/3).

Kepala Dinas PUPR , Andi Purwanto mengata­ kan kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka partisipasi untuk menyambut HUT Pringsewu yang Ke -9 , termasuk kegiatan lomba mewarnai tingkat( TK) Taman Kanak Kanak pada waktu lalu.

Dengan program ini kami mengajak masya­ rakat untuk bersama sama berpartisipasi dalam rangka memperringati HUT Kabupaten Pringsewu yang ke- 9 ,” ucap Andi.

Menurut dia, embung didesain untuk menam­ pung air guna mengantisipasi bila musim kemarau tiba ,dan tidak ada outlet lain dari program itu , “ Embung ini sudah kami buktikan saat musim kemarau pada waktu lalu , sudah disedot dan dialirkan ketanah persawahan warga , air masih mencukupi,” katanya.

Iman Santiko,sekretaris Dinas PUPR juga menjelaskan terkait adanya embung ini merupakan bentuk nyata program bidang pengairan. Dinas PUPR guna membantu penyediaan air pada petani bila musim kemarau tiba.

Bila musim kemarau petani bisa langsung mengambil air di embung ini dengan cara disedot dengan mesin untuk kebutuhan sawah mereka.”Paparnya.

Menurut dia, bila lomba mancing mania ini disukai masyarakat , akan kami coba untuk terus diadakan dan bila manfaatnya banyak untuk masyarakat dan bisa terjaga dengan baik kami akan coba untuk dimasukan dalam agenda rutin tahunan,”Ucapnya.

Ketua RT /RW 01/01 Wonodadi Utara M. Nur mengucapkan terima kasih kepada pemerintahh Kabupaten Pringsewu yang melalui Dinas PUPR yang mengadakan kegiatan mancing mania dan berharap pemerintah dapat mengisi embung itu dengan ikan lagi. (PRI)

Purhadi dan Kadis Pendidikan H. Tri Prawoto.

Fauzi atas nama Pemkab Pringsewu mengapresiasi kampanye kesehatan dan Senam Gabat Gibut yang digelar atas kerja sama Dinas Kesehatan,Pukesmas dan Tim Masyarakat, “Saya berharap kampanye kesehatan terus dilaksanakan.

Begitu juga senam terbaru ini dengan nama Gabat Gibut,” katanya.

Dia mengajak seluruh elemen masyarakat mengikuti program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas ), di antaranya dengan melakukan aktifitas fisik minimmal 30 setiap hari serta cek kesehatan minimal 6 bulan sekali agar masyara­ kat sehat, maju, sejahtera, dan berse­nyum manis.

Sedang aktifitas fisik dapat dilakukan kapan dan dimana saja, seperti melakukan aktifitas rumah, perjalanan, sekolah, tempat kerja, dan tempat umum. Kegiatan peningkatan konsumen makan buah dan sayur meliputi makan buah bersama , makan buah pada kudapan rapat ,lomba mennyusun menu sayuran, bazar buah dan sayuran serta pemanfaatan pekarangan.

Serta rajin memeriksa kesehatan ,cek tekanan darah, kadar gula darah, kolestrol, tes darah lengkap di laboraturium, lingkar perut dan deteksi dini kanker leher rahim. “Terpenting lagi tidak merokok, membersihkan lingkungan, menggunakan jamban sehat, dan tidak mengosumsi alkohol,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Pringsewu Purhadi menjelaskan, dasar pelaksanaan kampanye kesehatan dan lomba senam Gabat Gibut ,karena saat ini di Indonesia tengah menghadapai tantanngan besar masalah keesehatan Triple Burden yakni masih adanya penyakit infeksi tetapi meningkat, juga penyakit tidak menular .

“Dalam rangkaian HUT ke- 9 Kabupaten Pringsewu, Dinas Kesehatan mengajak masyarakat dan UPT Puskesmas untuk mengkampanyekan kesehatan dan Senam Gabat Gibut guna meningkatkan kesehatan,” ujarnya.

Kadis Kesehatan Purhadi mengatakan, pihaknya juga telah dan akan melaksanakan kegiatan lain seperti lomba balita sehat, lomba LCT Kader Posyandu, kampanye aku bangga aku tahu, lomba kader jumantik, kampanye Napza,gebyar ANC terpadu, dan khitanan massal.

Serta pembagian sertifikat lulus ASI Eksklusif, lomba duta tablet tambah darah, lomba duta STMB. kebersihan Puskesmas, donor darah, pemeriksaan PTM dan IVA dan Pringsewu Award untuk masyarakat yang peduli di bidang kesehatan.

“Semua agenda itu sebagian sudah dilaksanakan sejak Febuari hingga Maret ini,” ujarnya.

(PRI)

BM-PAN Lampung Gelar Diksar Baskara Pringsewu, FAKTUAL - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM-PAN) Provinsi Lampung menggelar Pendidikan Dasar (Diksar) Baskara angkatan ke- 1, di Bumi Perkemahan Talang Resort, Pekon Bumirejo, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu Sabtu -Minggu (10-11/3).

Diksar Baskara yang diikuti 80 peserta merupakan perwakilan dari Kabupaten Lampung Selatan, Tulangbawang Barat, Tanggamus, Bandarlampung, dan Pringsewu dimulai Sabtu malam (10/3) .Diawali pembekalan pemateri dari Ketua DPW BM PAN Propinsi Lampung Joko Santoso yang memaparkan tentang kepemimpinan ,AD /ART dan program kerja terkait internal BM PAN. Kemudian pada Minggu (11/3) secara lesehan dilanjut pembekalan materi dengan menghadirkan nara sumber dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pringsewu Samsyir Kasim ,Ketua Karang Taruna Herizon Azis dan dari komandan pemadam kebakaran dari BPBD Pringsewu Tabrani , Agenda di akhiri dengan praktek outbond bagaimana cara membantu penangan musibah dan bencana.

Ketua DPW BM PAN Propinsi Lampung Joko santoso didampingi Ketua DPD BM PAN Pringsewu H.Mailan Bastari menuturkan , Agenda Disar Baskara Ke- 1 ini untuk yang pertama kalinya di gelar di Propinsi Lampung .” Untuk yang pertam sengaja kami mengambil tempat di Kabupaten Pringsewu tepatnya di Bumi Perkemahan Talang Resort ,Bumirejo , secara bergilir juga akan kami laksanakan di

Kabupaten lain,” katanya Joko Santoso yang juga sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung Skretaris Komisi II menuturkan bahwa pesrta Diksar ini nantinya akan menjadi anggota Satgasnya BM PAN. “Maka untuk menjadi anggota Satgas dibutuhkan orang orang pilihan ,selain pandai berdedikasi , disiplin serta mempunyai kemampuan fisik yang mumpuni,” ujarnya.

Untuk itu, maka selain diberi pembekalan materi berbagai ilmu pengetahuan juga materi tentang bagaimana cara mengatasi dan memberi bala bantuan mengatasi bencana dan musibah jika terjadi, katanya.

Menurutnya hal itu sesuai degan tema kegiatan yakni Baskara siap menjadi garda terdepan bersama rakyat dalam menjaga keutuhan NKRI,”Artinya anggota Baskara atau satgas BM PAN siap membantu bahkan siap menjadi garda terdepan membela NKRI dari segala ancaman,” ujar dia.

Sementara itu Kadispora Pringsewu Samsir Kasyim mewakili Bupati Sujadi mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kegiatan Diksar Baskara angkatan ke-1 yang digelar di Kabupaten Pringsewu , Semoga agenda tersebut dapat bermanfaat ,baik bagi anggota sendiri juga Kabuparen Pringsewu karena mengambil tempat dilokasi destinasi wisata .

Dengan harapan para peserta dari kabupaten/ kota lain dapat menginformasikan kepada kerabat lain di Pringsewu banyak destinasi wisata alam berupa talang air raksasa peninggalan Belanda . (PRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

TANGGAMUS

9

Tugu Papak Semaka Tuan Rumah BBGRM Provinsi

Tanggamus, FAKTUAL - Penilaian Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Provinsi Lampung di gelar di balai pekon Tugu Papak kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus kamis(22/03).

Turut hadir dalam acara penilaian tersebut, Pj.Bupati Tanggamus Ir.Zainal Abidin MT, dan para Kepala OPD, Camat Se- Kabupaten Tanggamus, Ketua TP PKK Kabupaten Tanggamus, Ketua DPW Kabupaten Tanggamus, Tim penilai dari provinsi lampung,para kepala pekon seKecamatan semaka,tokoh masyarakat,tokoh agama dan para tamu undangan Dalam kesempatan itu Pj Bupati Tanggamus (Ir Zainal Abidin, MT) menyampaikan, Selamat datang kepada ketua tim penilai Lomba BBGRM tingkat provinsi Lampung beserta rombongan pemerintah provinsi Lampung di Kabupaten Tanggamus dan di Pekon Tugu papak ini, harapan kami bahwa Tugu papak ini sesuai dengan himbauan permintaan Pak kepala Pekon Tugu papak ini bisa meraih ranking pertama di tingkat provinsi Lampung Karena bagaimanapun juga tak mudah dan hubungan masyarakat ini sudah mulai seleksi dari tingkat pekon tingkat kecamatan tingkat kabupaten bahkan sangat antusias untuk memenangkan lomba ini.

“Saya selaku penjabat Bupati Kabupaten Tanggamus sangat mengapresiasi kegiatan ini, kemudian saya berharap dengan motivasi masyarakat tugu Papak bisa memicu masyarakat dan tokoh masyarakat pekon yang ada di tanggamus ini Karena bagaimanapun juga kepala seluruh tanggamus ini ada 299 pekon 3 kelurahan, jadi mereka ini sudah melakukan seleksi yang terbaik di antara 302 pekon atau kelurahan yang ada di Kabupaten Tanggamus maka Sudah Selayaknya kami majukan ke tingkat provinsi Lampung untuk menjadi yang terbaik pula tingkat provinsi Lampung.

Pj Bupati Tanggamus juga menghimbau, pada waktu pelaksanaan pemilihan kepala Daerah nanti diharapkan tertib aman dan lancar kami harapkan bapak ibu seluruh warga masyarakat Kabupaten Tanggamus agar menggunakan hak pilihnya 100%, kalau ada yang belum ada KTP belum ada suket segera laporkan kepada kepala pekon atau camat dan Disdukcapil agar supaya mendapatkan hak pilihnya dan bagi aparatur sipil Negara yang

ada instansi vertikal ataupun otonom dari tingkat RT sampai dengan Camat dan seluruh lapisan masyarakat yang terlibat dalam aparatur sipil negara, harus netral. Pungkasnya.

Sementara Tim penilai Provinsi Lampung (Yuda Setiawan) Dalam sambutannya, Ciri khas negara kita Indonesia adalah gotong royong dan budaya gotong royong itu hanya ada di Indonesia, beberapa waktu yang lalu saya terima tamu dari Nigeria dari Nepal dari Afrika Selatan dan mereka sangat tertarik dengan program pemberdayaan di Indonesia salah satunya adalah sanitasi total berbasis masyarakat itu sendiri dengan program pemberdayaan di desa melalui pemberian

bantuan dana desa yang dikelola oleh bumdes, ketika bisa membuat jamban jamban sehat itu masyarakat berhubungan dengan sumber pengadaan peralatan sanitasi oleh bumdes. ”Untuk itu Pemerintah kembali menciptakan budaya gotong royong. dikarnakan budaya gotong royong ini semakin lama semakin menghilang, itu semua karna faktor kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah semakin rendah, Nah sekarang bagaimana caranya untuk menumbuhkan kembali jiwa kegotong groyongan itu, yang pertama adalah keterbukaan transparansi. jangan sampai ada suhu suatu program pemberdayaan dimulai dengan ide undang-undang Desa salah satunya adalah

pemberian Dana Desa.nah ini berlaku untuk semua.disini tahun ini khususnya di bidang dua hadits pemberdayaan infrastruktur itu dilakukan dengan padat karya tunai supaya bisa berkarya tunai Bagaimana caranya mulai dari proses perencanaan pada bidang dua kegiatan pemberian 30% yang harus digunakan untuk hari orang kerja atau umpan untuk kegiatan pemberdayaan infrastruktur tolong ada di sini juga ada pendamping pilih kegiatan yang bisa dilakukan oleh masyarakat setempat Jadi berikan peluang sebesar-besarnya kepada Masyarakat agraris untuk Nanti ikut bekerja dalam kegiatan ini,”Ujarnya.

(DOD)

Peserta Muli Mekhanai Tanggamus Tes Tertulis

PPK Kotaagung Barat Kunker ke Panwaslucam Tanggamus, FAKTUAL - Sebagai upaya membangun sinergisitas dan harmonisasi sesama lembaga penyelenggara pemilu, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kotaagung Barat, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung melakukan kunjungan kerja ke Kantor Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan setempat, kemarin.

Ketua PPK Dian Meiliyandi didampingi anggota Suhairi dan Husaini disambut hangat Ketua Panwaslucam Hamidi dan anggota Robert Indra serta Santoni Anom. Banyak hal-hal yang dibahas dalam kunjungan tersebut, terkait

penyelenggaraan Pilkada Serentak dan Pemilu 2019.

Seperti evaluasi dan pelantikan PPS, tahapan pembentukan pantarlih, sosialisasi pilkada, dan Pemilu 2019.

Menurut Dian, PPK dan Panwaslucam adalah dua lembaga penyelenggara pemilu tingkat kecamatan yang sifatnya berbeda, PPK penyelenggara teknis sedangkan Panwaslucam lembaga pengawas. Namun, dalam pelaksanaan kerja saling membutuhkan.

(DOD)

Tanggamus, FAKTUAL - Peserta Muli Mekhanai 2018 Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung mengikuti tes tertulis serta wawancara di Dinas Pariwisata setempat, kemarin.

Kepala Dispar Tanggamus, Retno Noviana Damayanti mengatakan, peserta yang ikut tes pemilihan Muli Mekhanai tahun ini sekira 81 orang, remaja putra dan putri yang berasal dari berbagai kecamatan.

Mereka, katanya, mengikuti tes tertulis serta mengeksplor pengetahuan yang dimiliki di hadapan dewan juri dengan harapan ke depan

pengalaman peserta dijadikan bekal untuk mempromosikan Tanggamus ke level provinsi hingga nasional.

“Ajang ini upaya Dispar untuk mengetahui pengalaman dan pengetahuan dari Muli dan Mekhanai. Saat ini dilaksanakan tes tertulis dan wawancara. Hasilnya akan kami umumkan Selasa (27/3) melalui akun instagram Majestic Tanggamus,” kata Retno.

Menurut dia, dari 81 peserta tersebut nantinya akan diambil yang memenuhi persyaratan.

(DOD)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

Senam BMW Meraih Rekor MURI

Tulangbawang, FAKTUAL - Senam BMW yang digelar di kawasan wisata Cakat Raya, Keca­matan Menggala Timur, Kabupaten Tulang­ bawang (Tuba), Provinsi Lampung, kemarin, meraih rekor MURI. Bupati Tulangbawang, Winarti mengatakan, rekor tersebut dia persembahkan kepada warga serta aparatur pemerintah setempat yang telah mendukung senam kreasi muatan lokal tersebut.

“Saya berharap senam BMW ini terus dilaksanakan dimana saja berada dan terus ditingkatkan. Selain senam BMW, kita juga harus terus lestarikan budaya gotong-royong,” ujarnya.

Menurut dia, senam BMW merupakan ajakan kepada seluruh aparatur pemerintah daerah dalam pelayanan publik.

Melalui kebugaran dan senam bersama bertujuan menggugah masing-masing aparatur agar dengan senang hati dan secara ikhlas memberikan pelayan publik yang berkualitas sesuai tupoksi masing-masing, katanya.

Sementara itu, rangkaian peringatan HUT ke-21 Kabupaten Tulangbawang ditutup dengan ramah tamah di Gedung Serba Guna setempat.

Hadir pada acara tersebut anggota Forkopimda, sekretaris Daerah Kabupaten Tulangbawang, para pejabat, dan lainnya. (BUDI)

ADVERTORIAL 10

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

ADVERTORIAL

11

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMTIM

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

12

Peningkatan Infrastruktur dan Pelayanan Publik Tema Musrenbang Lampung Timur Lamtim, FAKTUAL - Pjs Gubernur Lampung, Didik Suprayitno, menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Lampung Timur 2018, Rabu (21/03/2018).

Musrenbang mengambil tema “Peningkatan Infrastruktur, Ekonomi Rakyat dan Pelayanan Publik Untuk Pertumbuhan Berkualitas,” tersebut turut dihadiri Plt.Bupati Lampung Timur, Zaiful Bukhori, Sekertaris Daerah Syahrudin Putra, kepala Bappeda Puji Riyanto, Anggota DPRD, Tim Ahli Riset Musrenbang Unila dan Institut Universitas Sumatra, tim penggerak PKK, pimpinan perusahaan, unsur pemerintahan serta organisasi massa se-Lampung Timur.

Dalam acara Musrenbang itu, Zaiful Bukhori menyampaikan prioritas Musrenbang kabupaten Lamtim 2018 dengan tema Lampung Timur sejahtera berdaya saing, religius dan berkelanjutan (RPJMD kabupaten Lamtim 2005-2025), indikator makro ekonomi Lampung Timur, sebagian besar data yang disampaikan adalah tahun 2016.

Pertama Indeks Pembangunan Manusia (IPM) telah mencapai 67,88 %, meningkat sebesar 0,78% dibanding tahun 2015 67,10%, atau lebih tinggi dari provinsi Lampung dengan capaian nilai IPM tersebut bahkan RPJMD sebesar 67,00% telah terlampaui.

Untuk indikator makro ekonomi, perekonomian Kabupaten Lampung Timur tahun 2016 yang di ukur berdasarkan PDRB atas dasar harga berlaku, harga konstan mengalami peningkatan dibanding tahun 2015 dan target RPJMD sebesar 44,5% dapat tercapai.

Terkait pemerataan pendapatan, pembangunan ekonomi daerah, berdasarkan hasil kajian dua Kecamatan Pekalongan (0,20 ketimpangan rendah) dan pasir sakti mencapai (0,17 ketimpangan rendah).

Indikator makro sosial persentase penduduk miskin terus mengalami penurunan pada tahun 2017 sesuai amanat perda RPJMD (16,85-16,75%) dapat terlampaui dengan persentase Lampung Timur (16,35%) atau menurun (0,63%).

Terkait dengan tingkat pengangguran terbuka dengan gerakan malu menganggur yang telah diluncurkan tahun 2017 mencapai 3,89%, atau turun dari tahun 2015 sehingga melampaui target RPJMD. Selanjutnya, tingkatan kemantapan jalan pada tahun 2017 berdasarkan dinas PU dan penataruangan, tingkat kemantapan jalan Kabupaten telah mencapai 64,7% atau meningkat sebesar 22,21% dibanding 2015 (baseline RPJMD).

Untuk bidang kesehatan, angka harapan hidup terus mengalami peningkatan pada tahun 2016 telah mencapai 69,92% dan untuk kasus kematian ibu pada tahun 2017 terjadi 14 kasus atau setara dengan 77/100.000 kelahiran hidup yang tersebar di 13 Kecamatan. Sedangkan untuk kematian bayi 2017 sejumlah 82 kasus kematian bayi, dan untuk kasus gizi buruk terdapat 14 kasus yang terjadi, dimana 8 kasus gizi buruk yang telah sembuh dan 6 masih dalam perawatan.

Dibidang pendidikan, berdasarkan data dinas

pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Lampung Timur pada tahun 2017, angka melek huruf mencapai 95,08%, APK PAUD 100,93%, APK SD/ MI/Paket A 106,71%, APK SMP/MTs/Paket B 97,4%, APM SD/MI 95,84%, APM SMP/MTs 74,13%, angka rata rata sekolah 7,22% dan tingkat sertifikasi tenaga pendidik telah mencai 82,56% Disektor pertanian tanaman pangan, produksi tanaman pangan padi pada tahun 2017 mencapai 700.233 ton mengalami penurunan sebesar 4,3% jika dibanding 2016 dikarnakan faktor cuaca ekstrim, degradasi unsur hara tanah dan serangan hama, produksi jagung tahun 2017 mencapai 701.078 ton atau meningkat 36,03% dibanding tahun 2016. Sedangkan produksi kedelai mencapai 922 ton, dan ubi kayu 1.096.905,35 ton, tantangannya adalah fluktuaf dan kelangkaan pupuk bersubsidi yang sering meresahkan para petani.

Disektor perkebunan 2017, produksi lada mencapai 1.174 ton, kakau 2.885 ton, karet 5.044 ton, kelapa 13.367 ton dan sawit 8.037 ton, dan untuk sektor peternakan yang salah satu lumbung ternak provinsi, produksi daging sapi mencapai 1.453.705 ton, daging kerbau 4,620 ton, daging kambing 368,08 ton, domba 3,125 ton, babi 54,34 ton, ayam buras 879,140 ayam ras pedaging 3.152,18 ton, ayam ras petelur 78,52 ton dan itik 26,83 ton, untuk produksi telur ayam buras mencapai 1.543,52 ton, telur ayam ras 11.184,554 ton dan produksi telur itik mencapai 961,582 ton.

Terakhir Zaiful menyampaikan bidang pariwisata pada tahun 2017 dengan pelaksanaan

22 festival dengan jumlah wisatawan mencapai 506.158 jiwa, atau meningkat lebih dari 56% dibanding tahun 2016. berdasarkan data dinas pariwisata tahun 2017 penyerapan tenaga kerja 3.493 orang, 2.284 pedagang, 1.209 penyedia jasa, serta uang yang beredar mencapai 5 milyar.

Lanjutnya bahwa sejak tahun 2016 Pemda Kabupaten Lamtim telah berkomitment dalam meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan kepada masyarakat. “Dan telah berhasil memperoleh apresiasi dibidang pendidikan islam, penghargaan kabupaten peduli HAM, penghargaan inisiator kabupayen layak anak, penghargaan kementerian pemuda dan olah raga, anugerah paud nasional, anugerah perlindungan anak KPAI, juara umum anjungan terbaik pada Lampung Fair, anugerah pangripta saburai, dan penghargaan LPSE terbaik tingkat provinsi,” Papar Plt. Zaiful Bukhori.

Pada kesempatan yang sama, Pjs. Gubernur

HUT Lampung Sarana Introspeksi Untuk Kemajuan Pembangunan

Upacara Peringatan HUT Provinsi di Lamtim Lamtim, FAKTUAL – Plt. Bupati Lampung Timur, Ziaful Bokhari memimpin pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Lampung Ke 54 Tahun 2018 di Pelataran Halaman Kantor Bupati Lampung Timur, Senin (19/03/2018).

Diketahui bahwa sebelum menjadi provinsi yang berdiri sendiri, Lampung dahulunya merupakan karesidenan yang tergabung dengan Provinsi Sumatera Selatan. Namun setelah ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 03 Tahun 1964 tanggal 18 Maret 1964, dan ditindak-lanjuti dengan Undang Undang Nomor 14 Tahun 1964, maka lahirlah Provinsi Lampung.

Dalam kutipan sambutan Pjs. Gubernur Lampung yang dibacakannya, Zaiful Bokhari mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus, kepada para pendahulu yang telah

berjasa dalam membangun Lampung, serta seluruh masyarakat Lampung yang dengan tulus dan ikhlas telah memberikan sumbangsih pemikiran dalam membangun daerah Lampung.

Dikatakan juga oleh Zaiful Bokhari bahwa dalam membangun dan menyejahterakan masyarakat tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, namun diperlukan kerja nyata, inovasi dan kreatifitas dari semua lapisan masyarakat yang dilandasi rasa penuh tanggung jawab sesuai profesi yang dimiliki masing masing.

Dalam peringatan yang mengambil tema “Pembangunan Sukses, Lampung Maju dan Rakyat Sejahtera” tersebut dihadiri pula oleh para pejabat eselon II, eselon III dan eselon IV hingga staf jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Lampung Timur. (IRI)

Lampung dalam sambutannya mengatakan, meskipun musrenbang selalu dilaksanakan setiap tahun, namun saya harap kita tidak terjebak pada rutinitas yang hanya menunaikan kewajiban rangkaian proses perencanaan. Kita harus mampu memanfaatkan momentum ini untuk mendengarkan kebutuhan masyarakat dan stakeholder pembangunan, tegas Didik Suprayitno dalam musrenbang tersebut.

Lebih lanjut, Didik Suprayitno juga menekankan agar pelaksanaan musrenbang dapat menjadi sarana dalam memformulasikan program kerja yang mampu memberikan daya ungkit kuat bagi pembangunan.

Usai melaksanakan musrenbang tersebut, rombongan Pjs. Gubernur Lampung menyem­ patkan diri dalam kunjungan kerjanya hari itu dengan mengunjungi PT. Nusantara Tropical Farm (NTF) Lampung Timur di Kecamatan Labuhan Ratu. (IRI)

Lamtim, FAKTUAL - Plt. Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari menghadiri Rapat Istimewa DPRD Kabupaten Lampung Timur dalam Acara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Lampung Ke 54 Tahun 2018 di Ruang Sidang DPRD, Selasa (20/03/2018).

Dikatakan oleh Zaiful Bokhari dalam sambutan Pjs. Gubernur Lampung yang dibacakannya bahwa pembangunan yang telah dicapai merupakan buah dari kerja keras yang dilakukan bersama antara eksekutif dan legislatif.

Semoga kerjasama yang baik ini, dapat senantiasa terpelihara dan ditingkatkan dimasa masa yang akan datang.

Lebih lanjut Zaiful Bokhari mengatakan,

“sebagai provinsi yang telah berusia 54 ta­hun, Provinsi Lam­p ung telah menapaki perjalan­ an sejarah yang cukup panjang dalam bidang peme­r intahan, pembang­unan dan pelayanan masya­ ra­kat”, tuturnya.

“Untuk itu saya mengajak seluruh k o m­p o n e n p e m b a n g­u n a n yang ada untuk mengingat Hari Jadi Provinsi Lampung Ke 54 ini sebagai sarana instropeksi terhadap apa yang telah dan akan dilakukan demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat”, ajak pemilik panggilan akrab Bang Ipul kepada seluruh yang hadir pada rapat tersebut.

Rapat istimewa sendiri dipimpin oleh Ketua DPRD Lampung Timur, Ali Johan Arif, dengan didampingi oleh Ela Siti Nuryamah dan Nawawi Iskandar selaku Wakil Ketua DPRD Lampung Timur, dan dihadiri pula oleh para anggota DPRD Kabupaten Lampung Timur serta jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur.

(IRI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PARIWARA

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

DINAS KOPERASI & UKM KABUPATEN TULANG BAWANG

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

DENI MUTTAQIM, S.Pd., MT KEPALA DINAS

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN TULANG BAWANG

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

Dr.UNTUNG WIDODO, M.Si KEPALA DINAS

YENNY NUGRAHENI, S.Pd SEKRETARIS

DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN TULANG BAWANG

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

Drs.THUHIR ALAM,M.l.P KEPALA DINAS

M. ARI ALMIYANDI, SE.,M.Si SEKRETARIS

13

BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN TULANG BAWANG

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

RIA KHOLDI, SE, MM KEPALA DINAS

I NYOMAN SUTAMAWAN, SE., MM SEKRETARIS

DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN KAB. TULANG BAWANG

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

Ir. MEILAN AZIZ, MM KEPALA DINAS

Drs. MAHMUD SEKRETARIS

BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH

KABUPATEN TULANG BAWANG

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

RUSTAM EFFENDI,SE.,M.Si, AKt.CA Sisilia Novitasari,SE., MPPM KEPALA DINAS

SEKRETARIS

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

TULANG BAWANG 14 Ketua DPRD Pimpin Rapat Paripurna Istimewa Memperingati HUT Tuba BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

Tulangbawang, FAKTUAL - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang (Tuba), Sapi’i mempimpin rapat paripurna peringatan HUT ke-21 kabupaten tersebut, kemarin.

Rapat tersebut digelar dalam rangka mempe­ ringati HUT ke-54 Provinsi Lampung, 18 Maret 2018.

Sementara itu Bpati setempat, Winarti memimpin upacara bendera. Pada kegiatan itu dia mengajak warga setempat menyambut dengan suka cita dan gembira moment HUT tersebut.

Dia juga menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh elemen masyarakat yang telah berkerjasama dan bergotong royong dalam menyukseskan pelaksanaaan kegiatan HUT yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.

Winarti berharap warga terus bergotong royong dan berkerja sama dalam mewujudkan program unggulan.

Diakhir upacara juga dilaksanakan penyerahan Satya Lencana Karya Satya kepada ASN Kabupaten Tulangbawang dan juga pemberian tali asih kepada 50 veteran. (BUD)

Gunung Tapa Tengah Juara Siskamling Tulangbawang, FAKTUAL - Kampung Gunung Tapa Tengah, Kecamatan Gedungme­ neng, Kabupaten Tulangbawang (Tuba), Provinsi Lampung meraih juara pertamalomba Siskamling tingkat kabupaten, kemarin.

Gunung Tapa Tengah merupakan kampung binaan Aipda Eko Sunaryo, bhabinkamtibmas Polsek Gedungmeneng. Lomba siskamling ini diikuti seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tulangbawang, Penilaian meliputi administrasi, kelengkapan alat Sikamling, dan keterampilan petugas Kamling.

Hadiah diberikan Bupati Tuba, Winarti, di

Gedung Serba Guna Pemda Tuba, kemarin.

Menurut Winarni, lomba siskamling tingkat kabupaten yang diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT ke-21 Tuba, tidak hanya pihak kepolisian yang dituntut mengaja keamanan, tetapi warga juga terlibat.

“Peran serta masyarakat memang sangat penting, apalagi banyak kasus-kasus pencurian di kampung. Sehingga, dengan adanya lomba siskamling ini, warga kampung bisa menghi­ dupkan kembali tradisi ronda pada saat malam hari guna menciptakan situasi yang aman,” ujarnya. (BUD)

Pemkab Tuba Bantu Korban Banjir

Tulangbawang, FAKTUIAL - Pemerintah Kabupaten Tulangbawang (Tuba), Provinsi Lampung terus memberikan bantuan kepada korban banjir di daerah itu.

Sejumlah instansi terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dinas Sosial maupun Dinas Kesehatan, dan lainnya terus menyalurkan bantuan. Perintah memberikan bantuan juga diperkuat dengan Surat Keputusan Bupati tentang Penetapan Status Tanggap Darurat bencana banjir di Tulangbawang dengan Nomor B/111/V/HK/ TB/2018 dan Surat Pernyataan Nomor 360/43/ VIII/TB/III/2018 tentang Status Tanggap Darurat Bencana Banjir serta Surat Keputusan nomor B/111A/VIIII/HK/TB/2018 tentang Tim Komando Tanggap Darurat Bencana Banjir yang dikeluarkan pada 5 Maret 2018.

Selain itu, sejauh ini terus dilakukan koordinasi secara intensif dengan dinas – dinas terkait agar cepat dan tanggap menghadapi situasi ataupun kondisi, mengingat curah hujan masih cukup tinggi dan ketinggian sungai terus

meningkat dan meluap ke pemukiman warga.

Saat ini posko tanggap darurat bencana, posko kesehatan, dan posko pengungsian telah disebarkan guna melayani warga, seperti yang ada di Kelurahan Menggala Kota, Kecamatan Menggala bahkan juga diberikan bantuan makan bagi pengungsi di posko pengungsian dan pemberian pengobatan secara gratis. Selain itu, diberikan bantuan perahu untuk sarana transportasi bagi anak – anak dampak bencana banjir yang akan berangkat atau pulang sekolah.

Sementara di Kampung Pendowoasri dan Kampung Pasiranjaya, Kecamatan Denteteladas tidak luput dari perhatian, banyak tenda – tenda pengsungsian yang disediakan demikian pula dengan Kecamatan Rawapitu 200.

Sedangkan untuk bantuan beras dari buffer stock gudang Bulog Dinas Sosial, sekira 13.846 kg untuk di Kecamatan Menggala, 5.614 kg di Kecamatan Denteteladas, 2.665,6 kg di Kecamatan Gedungmeneng, 814,8 kg di Kecamatan Gdungaji, 12.849,2 kg di Kecamatan Rawapitu, 490 kg untuk di Kecamatan Menggala Timur. (BUD)

DINAS PERTANIAN KABUPATEN TULANG BAWANG

Polres Tuba Adakan Olahraga Bersama Tulangbawang, FAKTUAL - Kepolisian Resor (Polres) Tulangbawang (Tuba), Provinsi Lampung melaksanakan olahraga bersama Forkopimda (forum koordinasi pimpinan daerah) Tulangbawang dan Kabupaten Tulangba­ wang Barat, kemarin. di Mapolres Tulangbawang.

Kapolres Tulangbawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si mengatakan, olahraga bersama yang dilaksanakan itu dalam rangka silaturahmi guna menjalin sinergitas dan kebersamaan.

“Kegiatan dimulai dengan senam aerobik bersama yang diikuti semua peserta, kemudian senam BMW (bergerak melayani warga) dan dilanjutkan dengan pertandingan bola voli, futsal, tenis meja, badminton dan tenis lapangan,” ujarnya.

Kapolres Menjelaskan, pada pelaksanaan pertandingan yang diadakan Polres Tulangba­

wang tiap regu wajib beranggotakan gabungan dari Pemda Kabupaten Tulangbawang, Pemda Tulangbawang Barat, TNI AU, TNI AD, dan personel Polres karena yang dicari bukan sebuah kemenangan tetapi kebersamaan antarinstansi yang ada di wilayah hukum Polres Tulangbawang sehingga sinergitas yang sudah terjalin semakin erat dan kokoh.

Tampak hadir dalam olahraga bersama kapolres Tulangbawang beserta PJU, Kkpolsek dan personel Polres, bupati Tulangbawang, Bupati Tulangbawang Barat, Umar Ahmad, Dandim 0426 Tulangbawang, Letkol Arm Kus Fiandar, perwakilan dari Lanud Pengeran M Bunyamin, perwakilan dari Kodim 0412 Lampung Utara dan pejabat tinggi pratama yang ada di Pemda Tulangbawang dan Tulangbawang Barat.

(BUD)

“Semoga Menjadi Kabupaten Maju dan Jaya “

Ir. SUMARNO, MP KEPALA DINAS

KENEDI.A.Pi., MH SEKRETARIS

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

WAYKANAN

15

DPRD Way Kanan Sahkan Tiga Raperda

Way Kanan, FAKTUAL - Melalui rapat paripurna, Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Way Kanan, Provinsi Lampung, kemarin, mengesahkan tiga rancangan raperda, yakni Raperda tentang Pemilihan, Pengangkatan

dan Pemberhentian Kepala Kampung, Raperda tentang Badan Permusyawaratan Kampung dan Raperda Pinjaman Daerah.

Menurut Bupati setempat, Raden Adipati Surya, pihaknya mengucapan terima kasih

dan penghargaan yang tak terhingga kepada DPRD Kabupaten Way Kanan atas kerja keras dan kesungguhannya sehingga dapat menye­ lesaikan pembahasan tiga Rancangan Peraturan Daerah menjadi perda.

Menurutnya, pemilihan kepala kampung dilakukan secara serentak satu kali atau dapat dilaksanakan bergelombang dengan mempertim­ bangkan pengelompokan waktu berakhirnya masa jabatan kepala kampung, keuangan daerah dan ketersediaan ASN di lingkungan Kabupaten Way Kanan yang pemilihannya melalui asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Tujuan pengesahan Raperda Pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian kepala kampung merupakan sebagai dasar pelaksanaan pemilihan kepala kampung agar terlaksana dengan baik pada 2018.

Sedangkan Raperda Badan Permusyawaratan Kampung sebagai dasar pengisian anggota BPK di kampung. Diharapkan BPK Kampung dapat lebih memahami Tugas Pokok dan fungsi BPK sehingga nantinya BPK dan pemerintah kampung dapat berjalan bersama-sama membangun kampung.

Badan Permusyawaratan Kampung merupakan lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan dan anggotanya merupakan wakil dari penduduk Kampung setempat berdasarkan keterwakilan wilayah yang ditetapkan secara demokratis.

Selanjutnya Pengesahan Raperda Pinjaman Daerah merupakan syarat yang harus dipenuhi dalam proses pinjaman daerah sebagaimana diamanatkan dalam PP 30 tahun 2011 pasal 15 ayat (3) dan merupakan syarat efektif perjanjian pembiayaan PT. Sarana Multi Infrastruktur (Persero). ”Dengan adanya Pinjaman Daerah ini akan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Way Kanan guna men­ dukung pertumbuhan ekonomi, baik jangka menengah maupun jangka panjang,” ujar Adipati.

(MAN)

Way Kanan Gelar Musrenbang Kabupaten Way Kanan, FAKTUAL - Melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten, yang berlangsung di Gedung Serba Guna, kemarin, Bupati Way Kanan, Provinsi Lampung, Raden Adipati Surya menyampaikan lima hal yang harus menjadi perhatian bersama seluruh elemen masyarakat.

Kelima hal tersebut yakni penyelenggaraan pemerintahan dalam mengelola permasalahan pembangunan harus terukur dan terpadu, indikator kinerja utama di masing masing SKPD akan menjadi agregat pencapaian target indikator sasaran dalam RPJMD, harus dipastikan di akhir masa jabatan bupati dan wakil bupati di tahun 2021 seluruh target sasaran dalam RPJMD seluruhnya dapat tercapai.

“Dalam melaksanakan penyusunan berbagai rencana program dan kegiatan harus fokus, efisiensi, efektivitas, dan dapat membawa dampak pada kesejahteraan masyarakat serta sesuai dengan ketentuan yang berlaku, program kegiatan yang dibiayai adalah program kegiatan yang benar-benar secara langsung dilakukan untuk mencapai target sasaran RPJMD sesuai visi dan misi yang telah kita sepakati bersama dan memilih program-program yang langsung menyentuh masyarakat,” katanya.

“Sejalan dengan hal tersebut, maka pembang­

unan kabupaten diharapkan dapat didukung pemerintah pusat dan pemerintah provinsi terutama yang menjadi urusan konkuren,” ujar dia.

Pembangunan yang dimaksud, peningkatan ruas jalan menuju pintu Jalan Tol Trans Sumatera mulai dari ruas jalan Simpang Empat Blambanganumpu hingga Jalan Tajab-Adi Jaya dengan total panjang 112,225 km serta ruasruas jalan provinsi yang ada di Kabupaten Way Kanan dan pembangunan duplikat jembatan Way Umpu yang berada di ruas jalan lintas tengah untuk memperlancar akses kendaraan karena usia dan kondisi; jembatan yang mulai rawan rusak akibat kendaraan-kendaraan bertonase besar.

Berikutnya Permasalahan tapal batas di antaranya tapal batas antara Kabupaten Tulangbawang Barat – Kecamatan Negeribesar, Kabupaten Way Kanan, tapal batas Lampung Utara – Kecamatan Negeribesar dan Kecamatan Negarabatin dan Kecamatan Pakuanratu belum terselesaikan, meminta dukungan pemerintah provinsi untuk penyelesaian tapal batas itu.

Normalisasi Sungai Way Umpu di Kecamatan Blambanganumpu serta peningkatan saluran irigasi di wilayah Kecamatan Banjit, Baradatu, Buay Bahuga, Bumiagung, dan Bahuga. (RSD)

Rakor Pemekaran Kecamatan Pakuanratu

Way Kanan, FAKTUAL - Rencana pemekaran Kecamatan Pakuanratu perlu diawali kesepakatan dan komitmen antara camat, kepala kampong, dan warga agar dalam prosesnya dapat berjalan dengan baik dan lancer, kata Bupati Way Kanan, Provinsi Lampung, Raden Adipati Surya, saat memimpin rapat koordinasi Rencana Pemekaran Kecamatan Pakuanratu, di Aula PKK Pemda setempat, kemarin.

Pada rapat itu Raden Adipati Surya didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten, Saipul dan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan, Abu Kori, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Bakhril, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Kompol.Suwandi, dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten, Edi Suprianto.

“Tak perlu kita membicarakan teknis jika dalam perencanaan belum terdapat kesepakatan dan komitmen yang dibuat oleh pihak-pihak terkait. Karena dengan tidak adanya komitmen maka rencana pemekaran ini hanyalah akan menimbulkan berbagai permasalahan yang terjadi,” ujar Adipati.

Dalam rapat yang dihadiri Camat Pakuanratu Daniel Arya, Camat Negarabatin, Ari Mulando, dan para kepala kampung serta tokoh masyarakat itu, Adipati mengatakan, jika telah terbentuk

sebuah komitmen bersama maka pemerintah daerah siap membantu dalam proses pemekaran Kecamatan Pakuanratu.

Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Edi Suprianto mengatakan, tujuan penataan atau pemekaran kecamatan yaitu berdasarkan Undang Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah pasal 221 ayat 1, menyebutkan daerah (kabupaten/kota) dapat membentuk kecamatan dalam rangka meningkatkan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat desa /kelurahan.

“Syarat pembentukan kecamatan diatur dalam pasal 222 UU No.23 tahun 2014, harus memiliki persyaratan dasar, persayaratan teknis dan persyaratan administrasi. Dengan alur pembentukan kecamatan, Badan Permusyawarat­ an Desa di wilayah kecamatan induk juga di wilayah kecamatan yang akan dibentuk masingmasing menyelenggarakan musyawarah desa untuk mendapatkan kesepakatan pembentukan kecamatan melalui pemekaran dan hasil dari musyawarah Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dituangkan dalam berita acara hasil musyawarah Desa dengan dilengkapi notulen musyawarah desa,” ujarnya.

(MAN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

WAYKANAN

16

Ratusan Guru Mengaji Ikuti Bimtek Way Kanan, FAKTUAL - Usai membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Kabupaten , Bupati Way Kanan, Provinsi Lampung, Raden Adipati Surya membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) guru mengaji, di Pondok Pesantren Hidayatullah Kampung Way Tuba, Kecamatan Way Tuba, kemarin.

Menurut Adipati, meskipun saat ini sudah dimanjakan dengan teknologi-teknologi canggih namun dalam belajar membaca dan mendalami makna Quran tentunya masih memerlukan seorang guru, yang tidak hanya mengajarkan membaca Quran dengan baik, tetapi juga membimbing santrinya untuk memahami makna dan isi kandungan yang terdapat dalam Quran.

Menurut pria kelahiran Bumiratu itu, membaca Quran tanpa guru akan dapat menimbulkan kesalahan dalam pembacaan juga pemahamannya.

“Guru mengaji hakikatnya mengemban misi agung dalam menjaga eksistensi Quran,” katanya.

“Di era kemajuan saat ini telah mempengaruhi pemikiran sebagian generasi muda kita. Sebagai orang tua harus senantiasa meningkatkan dan mengajarkan nilai­-nilai luhur­Quran dan Sunnah Rasul SAW kepada anak-anaknya, yang diharapkan akan mampu menjadi penangkal masuknya beberapa pemahaman yang bertentangan dengan nilai­-nilai dan norma agama maupun sosial,” katanya.

Melalui gerakan pendidikan keagamaan yang dipelopori guru mengaji akan menjadikan anak-anak ke arah lebih baik. Apalah artinya membangun infrastruktur fisik yang megah dan mahal jika tidak diimbangi dengan pembang­ unan morilitas generasi muda yang kokoh dan

berdaya saing.

Maksud dan tujuan diselenggarakan pelatihan

guru mengaji itu untuk menambah pengetahuan para guru mengaji dalam membaca Quran

dengan baik dan benar untuk memberantas buta huruf Quran bagi anak-anak. (MAN)

Bupati Way Kanan Adakan Pertemuan dengan IDI Kader KNPI dan OKP Ikuti Rakorda Way Kanan, FAKTUAL - Ratusan kader KNPI dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) se-Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung mengikuti pembinaan yang dilakukan Bupati setempat, Raden Adipati Surya, kemarin.

Menurut Adipati, pemuda mempunyai peran dan posisi yang sangat strategis. Berbagai moment penting bangsa, baik pada masa sebelum maupun setelah kemerdekaan, lahir dari ide, semangat dan kepemimpinan para pemuda. Bahkan pada masa orde baru, pemuda tampil mempelopori perubahan menjadi era reformasi pada 1998.

“Sejarah juga membuktikan pemuda berperan penting di negara mana saja untuk mencapai kemerdekaan, karena pemudalah yang paling bersemangat dan ambisius memperjuangkan perubahan menuju lebih baik,” katanya.

“Lahirnya KNPI diilhami dari rasa kepekaan

dan kepeloporan generasi muda, dengan menggalang persatuan dan kesatuan, mengkonsolidasi keanekaragaman potensi, membentuk sinkronisasi dan sinergi partisipasi dalam rangka mensukseskan pembangunan nasional,” ujar bupati yang akrab disapa Adipati.

Dalam konteks pembangunan daerah, kata dia, peranan KNPI haruslah dioptimalkan dalam rangka menyongsong kemajuan Kabupaten Way Kanan, harus punya peran dalam pem­ bangunan daerah karena itu, KNPI harus punya watak dan karakter jelas.

“Saudara-saudara pengurus KNPI harus mempunyai komitmen untuk memajukan organisasi, dan dapat bersinergi dengan pemerintah daerah khususnya dalam rangka mensukseskan pelaksanaan berbagai program pembangunan mewujudkan Way Kanan Maju dan berdaya saing 2021,” ujarnya. (RSD)

Way Kanan Bentuk FAD Kecamatan Way Kanan, FAKTUAL - Sebagai upaya percepatan Kabupaten Layak Anak, Pemerintah Way Kanan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana melaksanakan Pembentukan Forum Anak Daerah (FAD) di tingkat kecamatan.

Pada 2018, FAD Kecamatan yang dibentuk di tujuh kecamatan yakni Kecamatan Blam­ banganmumpu,Baradatu, Banjit,Gunung Labuh­an, Kasui,Way Tuba, dan Kecamatan Pakuanratu dengan masing-masing kepengurusan 30 orang.

Kepada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Way Kanan, Kepala Dinas P3AP2KB, Usman Karim mengatakan,tujuan Pembentukan Forum Anak daerah iitu menjalankan amanat Undang Undang Perlindungan Anak No: 35 tahun 2014 selain itu juga forum anak merupakan

wadah partisipasi anak dalam pembangunan.

Forum anak juga merupakan sarana untuk mengenalkan dan mempromosikan hak-hak anak sesuai dengan Konvensi Hak Anak selain itu juga sebagai tempat menyalurkan aspirasi,kreativitas dan ide-ide positif sehingga suara anak didengar pemegang kebijakan dalam menyusun perencanaan program pembangunan, kata dia.

Pemerintah Kabupaten Way Kanan telah memberikan ruang agar anak berpartisipasi dalam pembangunan, di antaranya dengan memberikan kesempatan anggota forum anak ikut dalam musyawarah perencanaan pembang­ unan di tingkat kecamatan dan kabupaten.

“Pada Musrenbang Kecamatan Kasui, Bupati memberikan respon positif terhadap aspirasi satu anggota FAD tentang Ruang Bermain Ramah Anak,” kata Usman Karim.(MAN)

Way Kanan, FAKTUAL - Bupati Way Kanan, Provinsi Lampung, Raden Adipati Surya menggelar pertemuan dengan pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang setempat, di Aula RSUD Zainal Abidin Pagar Alam, kemarin.

Pertemuan tersebut juga membahas Sosialisasi Pembuatan STA Online serta Penyelesaian Akun Online 100% bagi seluruh anggota IDI Cabang Way Kanan.

Raden Adipati Surya mengucapkan terima kasih atas respon dan pelayanan yang telah diberikan dan dilakukan secara maksimal oleh tenaga kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Way Kanan.

“Saya melihat sudah banyak Puskesmas yang mengalami perubahan baik dari tampilan fisik maupun dari segi pelayanan, semoga ke depan terus dapat ditingkatkan lagi karena deng­ an perubahan baik yang terjadi telah membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan visi misi khususnya di bidang kesehatan,” katanya.

Alumni kehormatan IPDN Djatinangor, Jawa Barat itu juga mengajak anggota Ikatan Dokter untuk bersama-sama berkomitmen meningkatkan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Tingkat pelayanan dan pembenahan tempat

pelayanan juga merupakan penunjang dalam membantu pemerintah mendapatkan penilaian predikat Adipura, untuk itu terus tingkatkan dan jaga komitmen kita bersama dalam mewujudkan Way Kanan Maju dan Berdaya Saing 2021 dan semoga akreditasi Puskesmas juga dapat meningkat,” ujar dia.

Kepala Dinas Kesehatan dan Ketua IDI Cabang Way Kanan,Farida Aryani mengatakan, jumlah dokter spesialis di Kabupaten Way Kanan 13 orang terdiri dari 9 dokter PNS, 3 dokter WKDS dan 1 dokter kontrak sedangkan untuk dokter umum berjumlah 68 orang yang terdiri dari 32 dokter PNS, 28 dokter PTT, dokter kontrak, dan 7 dokter swasta.

“Kegiatan ini telah berlangsung sejak pukul 9 pagi tadi sampai selesai, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati telah berkenan hadir untuk bersilaturahmi dengan para dokter yang ada di Way Kanan, semoga kedepan dapat terus terjalin kerjasama dengan Pemerintah Daerah khususnya dalam bidang Kesehatan serta dapat membantu Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Way Kanan Maju dan Berdaya Saing 2021 khususnya dalam bidang kesehatan yang masuk dalam salah satu prioritas Pembangunan”, ujar Farida Aryani. (MAN)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

LAMBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

17

Pemkab Gelar Upacara Paripurna

Lampung Barat, FAKTUAL - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat menggelar Upacara Paripurna Bulanan sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun ke-54 Provinsi Lampung, Hari Ulang Tahun ke-68 Satuan Polisi Pamong Praja, HUT ke-56 Satuan Linmas, dan HUT ke-99 Pemadam Kebakaran tingkat Kabupaten Lampung Barat tahun 2018, di Lapangan Pemkab Lampung Barat, Senin (19/3/2018).

Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menjadi inspektur upacara didampingi Wakil Bupati Lambar Mad Hasnurin, Pj Sekdakab Lambar Akmal Abdul Nasir, unsur Muspida

dan Muspika, Ketua TP-PKK Partinia Parosil Mabsus, Ketua Dharma Wanita Irma Akmal Abdul Nasir, dan pelajar.

Menurut Parosil, menghayati dan membuka memori lembaran sejarah 54 tahun Provinsi Lampung, terpampang beragam keberhasilan sekaligus terbentang sejumlah tantangan dan persoalan yang harus menjadi catatan dan perhatian seluruh komponen pembangunan di daerah ini.

“Kondisi tersebut, merupakan kerja keras dan perjuangan yang diawali para pendahulu Provinsi Lampung serta secara silih berganti

beberapa pemimpin yang menakhodai Provinsi Lampung yang telah memberikan kontribusi bagi akselerasi pembangunan,” katanya.

Dengan tema HUT Provinsi Lampung tahun 2018, ”Pembangunan Sukses, Lampung Maju dan Rakyat Sejahtera” menggugah kesadaran pembangunan yang sukses akan membawa Lampung lebih maju dan rakyat sejahtera. namun demikian menyejahterakan masyarakat dan memajukan daerah tidaklah semudah membalikan telapak tangan, diperlukan kerja nyata, inovasi dan kreatifitas semua pihak, tidak hanya sebagai aparatur pemerintah, tetapi

juga stakeholder terkait dan seluruh lapisan masyarakat memiliki tanggungjawab yang sama sesuai dengan profesi yang dimiliki, katanya.

Pembangunan Provinsi Lampung saat ini berjalan sangat dinamis, yang diikuti dengan kemajuan setiap lintas sektoral, hal ini ditunjang dengan sumber daya manusia dan sumber daya alam yang memadai, potensial serta kompetitif, turut menjadikan Lampung sebagai provinsi yang selalu bergerak maju dalam roda pembangunan, yang bisa dilihat dari indikator secara nasional indeks daya saing mengalami peningkatan dari peringkat 25 di tahun 2015 menjadi peringkat 11 di tahun 2018, jumlah desa tertinggal terus berkurang, dari 380 desa tertinggal di tahun 2014 menjadi 119 desa di tahun 2017,tingkat kemantapan jalan provinsi, naik dari 65,05 persen di tahun 2014 menjadi 77,04 persen di tahun 2017.tingkat kemiskinan turun dari 14,35 persen di awal tahun 2015 menjadi 13,04 persen di akhir tahun 2017, katanya dia.

Di sisi lain, kata dia, percepatan pengerjaan Bandara Raden Inten II menuju Bandara Internasional, yang Insyaallah pada tahun ini akan diresmikan dan berbagai program pendukung strategis lainnya. Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera yang saat ini dinilai tercepat dari target yang telah ditetapkan, Insyaallah dapat beroperasional pada tahun 2018.

Posisi investasi lampung berada di urutan 7 tujuan investasi utama nasional, seiring dengan meningkatkan nilai investasi pada triwulan III tahun 2017 yakni RP.3,08 triliun, mencapai swasembada padi pada 2017 dengan meraih surplus padi 1,2 juta ton dan juga mengembalikan kejayaan produksi jagung Lampung ke angka 2,4 juta ton pada 2017. Peningkatkan sektor pariwisata Lampung dengan menduduki peringkat kesembilan jumlah kunjungan wisatawan yakni tercatat 8,8 juta wisnus, sedangkan bali di peringkat ke-11 dengan jumlah 8,5 juta wisnus, peningkatan sarana prasanan dan pelayanan rsud abdul moeloek menuju RS Tipe A dan berstandar nasional, kata dia.

(ADI)

Lambar Gelar Pelatihan BUM Pekon Lampung Barat, FAKTUAL - Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Ruspan Anwar membuka pelatihan pengelolaan Badan Usaha Milik Pekon ( BUMP) tahun 2018, di Aula Gedung Aeki Pekon Hanakau, kemarin Menurut Ruspan Anwar, dalam rentang berbagai regulasi yang mengatur mengenai Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), sejak Undang Undang No. 22 tahun 2009 dan nomor 32 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan yang terakhir dengan terbitnya Undang Undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, pengakuan atas posisi BUMPekon makin menguat, dengan demikian pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten mempunyai kewajiban untuk mengembangkan peran BUM Pekon.

Dia mengatakan, pada era globalisasi sekarang ini, batas-batas teritorial negara sudah lebur sehingga yang menjadi pemain utama dalam kompetisi ekonomi global bukan lagi pemerintah pusat, melainkan aktor-aktor di daerah. termasuk dari unit pemerintahan terkecil, yakni pekon.

Sementara dalam pasar bebas MEA, aspek yang begitu determinan dan variabel kemandirian adalah daya saing pelaku ekonomi lokal dalam hal ini adalah pekon. dan salah satu instrumen strategis ekonomi pekon adalah badan usaha milik pekon, kata dia.

Sebagai lembaga ekonomi yang beroperasi di pekon, BUMPekon memiliki delapan ciri utama yang membedakan dengan lembaga ekonomi komersial pada umumnya, yaitu badan usaha dimiliki pekon dan dikelola secara bersama. modal usaha bersumber dari pekon (51%) dan masyarakat (49%) melalui penyertaan modal (andil atau saham).operasionalisasi bisnisnya

menggunakan falsafah bisnis yang berakar dari budaya lokal setempat.bidang usaha yang dija­ lankan harus berbasis potensi dan hasil pengolahan informasi atas berbagai potensi pekon.

Keuntungan yang diperoleh ditujukan untuk kesinambungan usaha dalam rangka meningkatkan kesejahteraan pekon dan masyarakat melalui kebijakan pekon yang dibahas dan diputuskan secara bersama di tingkat masyarakat. Difasilitasi pemerintah, pemrov dan pemkab serta pemerintahan pekon.

Pelaksanaan/operasionalisasi dikontrol secara bersama (pemerintah pekon, lembaga himpunan pekon (LHP) dan masyarakat pekon tersebut, kata dia.

Sementara itu Kepala Dinas PMP, Nukman menyampaikan dasar pelaksanaan kegiatan tersebut UU No: 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Permendesa PDTT No 4 tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan, Pengelolaan dan Pembubaran Bumdes .perda Kabupaten Lambar No 4 tahun 2015 tentang Pemerintah Pekon.

DPA OPD dinas PMP No 1.22.1.22.01.16.15 kegiatan fasilitas pengembangan BUMPekon.

“Maksud dan tujuan dari kegiatan, para peserta memahami tentang prosedur pendirian pengurusan dan pengelolaan BUMDes yang benar sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Untuk memahami cara memetakan aset pekon serta strategi pengembangannya untuk mencapai pekon mandiri. Memahami cara menginisiasi mendirikan menentukan jenis usaha dan mengembangkan bumpekon sesuai potensi dan kebutuhan, memahami manajemen organisasi BUMDes dan cara mengelolanya serta memahami sistem keuangan dan akuntansi BUMDes,” ujarnya. (ADI)

Bupati Lambar Diskusi dengan Petani Kopi Lampung Barat, FAKTUAL - Bupati Lampung Barat (Lambar), Parosil Mabsus dan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, Tri Umar Yani menggelar Diskusi perkopian, di sebuah rumah makan di kawasan tersebut, Kamis (22/3/2018). Turut hadir pada acara itu Wakil Bupati Lampung Barat, Mad Hasnurin dan petani kopi di sana.

Menurut Parosil, diskusi dengan petani kopi itu sekaligus silaturahmi dan diharapkan menghasilkan sesuatu yang dibutuhkan petani.

“Jelas dengan adanya sektor tersebut tidak bisa dilepaskan karena melalui penyusunan perencanaan dan kebijakan maka diskusi akan mendapatkan hasil yang baik,” ujarnya.

Diskusi merupakan langkah awal dalam

kebijakan yang akan disusun tahun 2019. “Jika kita bicara kopi maka kita juga akan mengetahui gambarannya seperti apa. Beberapa waktu lalu, kami telah membahas terkait festival dan sekolah kopi dengan harapan merupakan langkah pamerah daerah maupun nasional untuk menjual atau mempromosikan potensi unggulan,” katanya.

“Saya berharap dalam mewujudkan semua apa yang menjadi keinginan dan apa yang dihadapi mari kita sama-sama pada petermuan ini kita jadikan awal untuk penggiat kopi bagaimana niat menyumbangsihkan pemikiran dan juga meminta dukungan sebagai ajang promosi jual potensi unggulan kita,” katanya.

(ADI)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

ADVERTORIAL 18 Sambangi Konstituen Ketua DPRD Lambar Inventarisir Kebutuhan Masyarakat BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

LAMPUNG BARAT - Sebagai lembaga representasi rakyat yang di dalamnya terdiri dari person-person yang telah dipilih oleh rakyat, sudah menjadi kewajiban dan tanggung jawab bagi setiap wakil rakyat yang duduk sebagai anggota legislatif di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) untuk memfaslitasi dan mengiventarisir seluruh kebutuhan dan aspirasi masyarakat yang tersebar di 15 kecamatan yang ada di kabupaten terujung Provinsi Lampung ini.

Tidak terkecuali bagi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lapung Barat Edi Novial, S.Kom yang juga melakukan hal yang sama guna mewujutkan bentuk tindak lanjut dari pertanggung jawaban moral dan politik kepada pemilih yang diwakilinya. Bahkan Bang Edi (Sapaan akrab Edi Novial) mengaku sengaja menyiapkan waktu khusus untuk menyambangi dan mendengarkan secara langsung aspirasi dari konstituen nya.

“Dalam setiap masa reses saya selalu menyiapkan waktu khusus guna menyerap dan menginventarisir keluhan dan kebutuhan dari konstituen saya, dan itu selalu saya lakukan dalam setiap kesempatan reses seperti ini” terang Edi ketika di temui pada saat melaksanakan reses di Kecamatan Kebun Tebu.

Ketua DPRD termuda se Provinsi Lampung itu mengaku dengan turun langsung pada masyarakat dirinya bisa langsung merasakan kehidupan masyarakat dari semua kalangan khusus nya masyarakat menengah ke bawah apalagi masyarakat miskin.“Lewat kunjungankunjungan seperti ini saya benar benar merasakan dan memahami artinya melayani masyarakat,” ucap Edi Seperti yang terjadi di Pekon Pura Wiwitan terang Edi, ada satu sekolah swasta yang konsdisinya sangat memprihatinkan, selain untuk menjangkaunya cukup sulit kondisi sekolah dan jumlah gurunya sangat minim.

Disekolah Dasar Swasta (SDS) Lebuay itu hanya

memiliki Lima guru untuk mengajar Enam Kelas mulai dari kelas Satu hingga kelas Enam, kondisi bangunan sekolah juga hanya berdindingkan papan demikianpun alat penunjang belajar masih sangat terbatas.

Kondisi-kondisi seperti ini lanjut Edi hanya bisa kita temukan jika kita mau turun dan menyatu dengan masyarakat. “SDS Lebuway ini bukan tidak dibantu oleh Pemda melainkan keberadaannya yang berada di tengah hutan kawasan sehingga

menyulitkan Pemda untuk memberikan batuan karna peraturan yang tidak mengizinkan,” terang Edi. Namun demikian lanjut Edi program unggulan Pak Bupati dalam pengangkatan guru kontrak dan pemberian seragam gratis bagi murid tentunya akan menjadi prioritas untuk kondisi seperti di SDS Lebuay ini. Ini gunanya kita turun kelapangan kita akan mengerti dan memahami apa yang dibutuhkan oleh masyrakat, setelah itu kita akan singkronkan dengan program Pemerintah Daerah sehingga akan ada solusinya.

Sebagai wujud nyata kepedulian Edi Novial terhadap sekolah, guru dan siswa yang ada di SDS Lebuay. Bapak dari Dua anak itu menyerahkan bantuan berupa seng untuk rehab sekolah, buku tulis dan buku pelajaran bagi peserta didik dan bantuan bahan seragam bagi para guru.

Selain menggelar pertemuan dan menyerahkan bantuan, Edi Novial juga mengelar gontong royong dan menyerap aspirasi masyrakat Pekon Tri Mulyo. Pertemuan yang dikemas dalam gontong royong bersama tersebut dipimpin langsung oleh pertain pekon setempat Buchori. Dalam pertemuan tersebut masyarakat mengharapkan adanya bantuan untuk rehab jembatan air dingin yang kini kondisi nya sudah mulai tergerus oleh aliran sungai.

Waktu Enam hari masa reses yang dimulai dari tanggal 5 hingga 10 maret tersebut dimanfaatkan betul oleh Edi Noval untuk menyambangi konstituennya, bukan hanya bantuan dan gontong royong suami dari RE. Afrida Yeni, S.Pd ini juga hadir di tengah mayarakat yang sedang mengalami konflik sengketa tanah di Pekon Suka Pura Kecamatan

Sumber Jaya. Pada kesempatan tersebut Edi berulangkali menyampaikan bahwa pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin dalam memperjuangkan hak dari masyarakat sukapura atas tanah yang sudah didiami sejak puluhan tahun lalu yang di klaim oleh pemerintah pusat masuk kedalam zona hutan kawasan.

“Perjuangan kita tidak boleh terhenti, doa’ dan upaya akan terus kita lakukan. hari ini saya sengaja mengajak Televisi nasional untuk datang kesini dengan harapan dapat menyampaikan pesan harapan dan keluhan kita terhadap pemerintah pusat,” terang Edi. Setelah menggelar pertemuan dengan masyarakat sukapura Edi membaur dengan pemuda dan para pecinta alam yang ada di Daerah Pemilihan Satu yang meliputi Kecamatan Sumber Jaya, Kebun Tebu, Gedung Surian, dan Air Itam. Pertemuan Edi kali ini dikemas cukup menarik. Ini karena pertemuan dilakukan di dalam hutan dibawah derasnya air terjun curup yang berada di Kecamatan Kebun Tebu.

Dalam kesempatan dialog yang dilakukan dibawah rindahnya pohon dan sejuknya hembusan air terjun itu, Edi mengapresiasi atas ide dan upaya para pemuda yang tergabung dalam perkumpulan West Land, pecinta alam seperti Green, Cadas dan HKM Abung Jaya dalam membantu pemerintah mewujutkan Lambar sebagai daerah tujuan wisata.

“Membanun Lampung Barat ini perlu upaya kita bersama seperti yang telah dilakukan oleh Kusnin beserta teman-teman pecinta alam yang lain, dengan memplopori obyek wisata air terjun curup ini menjadi tujuan wisata.

Sekarang air terjun curup ini cukup viral utamanya bagi masyrakat Lambar,” Pungkas Edi. (ADV)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

PESIBAR

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

19

Bupati Pesibar Buka Pelatihan Pengolahan Ikan Pesisir Barat, FAKTUAL - Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, Agus Istiqlal membuka pelatihan pengolahan ikan dan diversifikasi produk tapis, di Gedung Wanita, Krui, Kamis (22/3).

Menurutnya, perkembangan industri kecil dan menengah (IKM) memiliki potensi yang besar dalam meningkatkan taraf hidup rakyat banyak dan juga dalam menghadapi krisis, IKM mampu bertahan karena daya beli masyarakat lebih tinggi daripada industri lainnya, hilirisasi produk hasil olahan ikan sangatlah beragam dan memiliki potensi yang cukup besar jika diproses dan menghasilkan nilai ekonomi yang lebih tinggi.

Di samping itu, kata dia, potensi kerajinan tapis di Pesisir Barat memiliki nilai estetika yang tinggi sehingga perlu dilestarikan dan dikembangkan menjadi aneka produk yang dapat di manfaatkan masyarakat. namun seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan minat pasar yang terus berubah, maka pelaku ikm dituntut untuk terus berinovasi mengimbangi perkembangan permintaan pasar.

Potensi perikanan Pesisir Barat menjadi sebuah kekuatan yang diharapkan dapat dikembangkan menjadi aneka produk turunan untuk memenuhi kebutuhan konsumen serta menunjang pertumbuhan ekonomi dan pariwisata, ujarnya.

Dia mengatakan, dengan kewirausahaan yang kuat, selain tercipta kegiatan ekonomi yang makin berkembang juga menciptakan lapangan kerja, terbukti adanya korelasi antara kewirausahaan dan pembangunan ekonomi yang mampu menciptakan negara sejahtera.

“IKM berperan sentral dalam menciptakan keunggulan kualitas, mengorganisasi sumber daya yang diperlukan dalam menciptakan nilai tambah. seperti yang telah kita ketahui sebelumnya industri kecil dan menengah memiliki peran yang strategis dalam pembang­

unan nasional. kontribusi yang diberikan di Indonesia ini bukan hanya untuk pertumbuhan ekonomi nasional, melainkan untuk menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar, sehingga hal ini mampu mengurangi permasalahan besar Indonesia yakni pengangguran,” katanya.

Pelatihan ini, kata dia, dimaksudkan untuk memperkuat semangat dan peningkatan kapasitas ikm di kabupaten pesisir barat sehingga mampu tumbuh menjadi pelaku usaha yang kompetitif.

(NAS)

Pesibar Gelar Pemilihan Muli Mekhanai

Agus Istiqlal Buka Pelatihan Pengolahan Ikan Pesisir Barat, FAKTUAL - Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal membuka kegiatan Pelatihan Pengolahan ikan dan Pelatihan Diversifikasi Produk Tapis yang digelar Tim PenggerakPemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) Pesisir Barat di Gedung Dharma Wanita Pemkab setempat, Kamis (22/3).

Kegiatan pelatihan tersebut dimaksudkan untuk memperkuat semangat dan peningkatan kapasitas Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Pesibar sehingga mampu tumbuh menjadi pelaku usaha yang kompetitif.

Dalam sambutannya, Bupati Agus Istiqlal menjelaskan bahwa perkembangan IKM memiliki potensi besar dalam meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Dan juga dalam menghadapi krisis, IKM mampu bertahan karena daya beli masyrakat yang lebih tinggi dari pada insutri lain.

Dan hilirisasi produk hasil olahan ikan sangatlah beragam dan memiliki potensi yang cukup besar jika diproses dan menghasilkan

nilai ekonomi yang lebih tinggi.

“Disamping itu, potensi kerajinan tapi di Pesibar memiliki nilai estetika yang tinggi sehingga perlu dilestarikan dan dikembangkan menjadi aneka produk yang dapat dimanfaatkan oleh masyrakat banyak,” jelas Bupati.

Masih kata dia, namun seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan minat pasar yang terus berubah, maka pelaku IKM dituntut untuk terus berinovasi mengimbangi permintaan pasar.

Bupati mengingatkan bahwa IKM adalah pahlawan ekonomi rakyat, IKM sangat penting untuk mengurangi angka pengangguran, dan dapat berpengaruh pada tingkat angka kemiskinan yang ada di Pesibar.

“Oleh karena itu mari bersama-sama kita kembangkan IKM ini. Dan harapan kedepannya dapat tercipta segala jenis usaha baru yang dapat menyerap pengangguran sehingga angka kemiskinan di Pesibar dapat berkurang,” harapnya. (NAS)

Pesisir Barat, FAKTUAL - Pemerintah Kabu­ paten Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung menggelar Pemilihan Muli Mekhanai, di Gedung Serba Guna (GSG) Selalau, kemarin.

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal mengatakan, Pesisir Barat merupakan kabupaten yang memiliki potensi besar dalam bidang pariwisata, hal itu berdasarkan semakin bertambahnya kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara setiap tahunnya.

“Potensi ini tidak boleh kita sia-siakan.

Dalam mengembangkan kepariwisataan Kabupaten Pesisir Barat, berbagai upaya harus kita lakukan,” katanya.

Menurutnya, warisan budaya merupakan

hal yang penting dalam pengembangan kepariwisataan termasuk infrastruktur, kuliner, dan lainnya.

Dia mengatakan, pada 2017, Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat telah membangun pusat informasi pariwisata atau Tourism Information Center di Kawasan Wisata Labuh­ anjukung.

“Saya berharap melalui Pemilihan Muli Mekhanai Pesisir Barat tahun 2018 akan melahirkan generasi muda yang benar-benar mengenal Kabupaten Pesisir Barat secara geografis, sosiologis, etnologis, dan antropologis sehingga pada akhirnya mampu menunjukkan kecintaannya terhadap daerah,” katanya. (NAS)

FAKTUAL SURAT KABAR MINGGUAN

BENAR BERIMBANG

Edisi 451/ Tahun Ke-15 / 26 Maret - 1 April 2018

ADVERTROIAL

20

Sujadi Buka Pringsewu Expo 2018 PRINGSEWU - Bupati Pringsewu, Provinsi Lampung, Sujadi membuka Pringsewu Expo 2018, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 kabupaten tersebut,di halaman kantor pemkab setempat, kemarin (19/3) malam.

Hadir pada kegiatan itu, Wakil Bupati Pringsewu, Fauzi, kKepala Biro Perekonomian Provinsi Lampung, sekda Pringsewu jajaran Muspida Pringsewu, Anggota DPRD Provinsi Lampung Fx Siman,anggota DPRD Pringsewu dan jajaran SKPD Kabupaten Pringsewu.

Ketua Pelaksana Pringsewu Expo Budian mengata­ kan,Pringsewu Expo 2018 adalah sebagai sarana Informasi kepada masyarakat tentang perkembangan Pemerintah Kabupaten Pringsewu dan ajang promosi.

Acara dimulai 19 Maret sampai 23 Maret di Lapangan Pemkab Pringsewu dengan 150 peserta dari OPD, Darmawanita UKM ,IKM ,Organisai Kepemmudaan (OKP) dan perbankkan serta Komunitas Pringsewu, katanya.

Dalam Pringsewu Expo 2018 bertemakan “Dengan Semangat Hari Jadi ke-9 Kabupaten Pringsewu Kita Wujudkan Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha sebagai Pilar Menuju Pringsewu yang Bersahaja.

Mewakili Gubernur Lampung, Kepala Biro Perekonomian ,Sekda Provinsi Lukmansyah menyambut baik adanya event itu karena menjadi ajang promosi sehingga menjadi respon positip kepada program pemerintah.

Bupati Pringsewu H.Sujadi mengatakan, sebagai satu dari 15 daerah otonomi kabupaten /kota di Provinsi Lampung, Pringsewu memiliki potensi besar di bidang perdagangan, jasa, serta pertanian dan perikanan yang sangat membutuhkan sarana promosi yang efektif seperti dalam bentuk pameran/ bazar .

Pemkab Pringsewu dalam memperkenalkan atau mempro­ mosikan kepada publik akan keberhasilan pemerintahan dan pembangunan yang telah dicapai berikut keunggulan keunggulan dan potensi yang dimiliki adalah dengan Pringsewu Expo 2018, katanya.

Menurut Sujadi, Pringsewu Expo merupakan media visualisasi atas progres kerja Pemerintah Kabupatten Pringsewu termasuk upaya promosi atas berbagai produk produk lokal UMK sekaligus dalam rangka menarik kunbjungan wisata.

“Di era globalisai saat ini dengan era yang penuh keterbuka­ an, tentu kita menyadari persaingan dalam berbagai bidang sangat terbuka sehingga menuntut semua pihak untuk bekerja sehingga menuntut semua pihak untuk bekerja lebih extra guna memenangi kompotisi,” ujarnya.

Menurut Sujadi ,suksesnya para pelaku usaha dalam mengembangkan bisnisnya di Proingsewu tentu akan memberikan dampak yang positip terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.

“Saya mengharapkan semua pihak menjadikan event ini sebagai momentum untuk meningkatkan daya saing Pringsewu secara harmonis demi terciptanya kesejahteraan mas­yarakat Pringsewu secara keseluruhan,” katanya. (ADV)