Detik 069

Page 1

terbakarnya gedung setneg ik kom a rela s n e d ha se

dita

jenderal

100

Rp

m i l i a r

EDISI 69

25 - 31 maret 2013


DAFTAR ISI Edisi 69

25 - 31 maret 2013

Tap Pada konten untuk membaca artikel

internasional

Sejarah Setelah Seabad

Setelah seabad lebih, akhirnya suku Aborigin –penduduk asli Australia– terpilih menjadi pemimpin. Adalah Adam Giles yang menjadi pionir itu. Ia terpilih memimpin Northern Territory.

Fokus

Irjen Djoko Playboy sejak SMA Setelah jadi tersangka korupsi, Irjen Djoko Susilo ketahuan punya tiga istri. Ternyata sejak SMA, ia sudah dikenal playboy.

KOLOM E-BANKING BAYAR TAGIHAN KARTU KREDIT LEBIH HEMAT DI BII ATM

Selain Bapak dapat melakukan pembayaran tagihan kartu kredit melalui menu pembayaran tagihan kartu kredit di BII ATM, Bapak juga dapat melakukannya melalui BII Internet Banking maupun BII Mobile Banking.

Baca Majalah Detik

Edisi 64, 18 Februari 2013

Nasional

Ketika Api Berkobar di Dekat Presiden

Keluarga Presiden panik melihat kebakaran di kantor Setneg. Kobaran api sempat mengancam Istana Negara yang hanya berjarak 50 meter.

interview

Wamenkes: Sekarang Orang Miskin Sakit Dilarang Bayar

people

Gwyneth Paltrow, Piyu, Emma Watson

Gaya Hidup

Awas! Computer Vision Syndrome

Gaya Hidup

kriminal

Tragedi Pengusaha Komputer

Semuanya ada di Banten

ekonomi

seni & hiburan | teater

Mengendus Kartel Bawang Putih

Sampek-Engtay Melintas Generasi

ekonomi

seni & hiburan | film

Pilihan Terakhir Saat April

Animasi Datar dari DreamWorks

lensa

wkwkwk

Sakura

Bonyok karena Rp 10 Ribu

Cover: Kiagus Auliansyah

film pekan ini

@majalah_detik

majalah detik

ik kom esa n Se-D itaha aD l e R

Agenda

Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Deden Gunawan,M Rizal, Irwan Nugroho, Ken Yunita, Mulat Esti Utami, Silvia Galikano, Bahtiar Rifai, Evi Tresnawati, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Rahmayoga Wedar, Aryo Bhawono, Hans Henricus Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo Product Management: Rohalina Gunara, Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Arieskariny Dwi Putri. Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769 Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran: appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp. Majalah detik 23 - 29 APRIL 2012


nasional

Ketika Api

Berkobar di Dekat Presiden Keluarga Presiden panik melihat kebakaran di kantor Setneg. Kobaran api sempat mengancam Istana Negara yang hanya berjarak 50 meter. Reporter: Mega Putra Raya, Hans Henricus, dan Bahtiar Rifai setneg

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

37 unit mobil PMK dikerahkan untuk menangani kebakaran di gedung yang bersebelahan dengan Istana Negara itu.

H

ari sudah sore ketika ruang rapat kantor presiden di kompleks Istana Kepresidenan, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, tertutup rapat. Sidang kabinet terbatas bidang ekonomi tidak boleh diganggu. Namun ternyata tidak lama kemudian asap hitam membubung dari gedung ­Sekretariat Negara (Setneg), yang jaraknya hanya 50 meter dari kompleks Istana Kepresidenan. Ya, Kamis 21 Maret 2013 itu, mendadak gedung Setneg terbakar. Kobaran api terlihat dari halaman tengah kompleks Istana Kepresidenan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun langsung bergegas menengok sumber asap, rapatnya sendiri bubar. Presiden berjalan mendekat ke arah kebakaran, ikut sibuk. Ia menunjuk bagian jendela yang terkena kobaran api. Seorang petugas pemadam kebakaran menunduk-nunduk mendengar arahan. Rombongan presiden cukup gemuk. Tiga menteri menyertai presiden: Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Mereka bersama pasukan pengamanan presiden menyaksikan langsung kebakaran dari dekat. “Dar! Dar!â€? dua ledakan kecil menyambut presiden. Ibu Negara Ani Yudhoyono tidak mau ketinggalan, berulang kali ia membidik kamera ke arah api bak fotografer dari balik wisma presiden. Namun, tangannya sesekali menutup mulut usai membidikkan kamera. Berkali-kali mukanya berkerut, cemas. Kobar api kian mengkhawatirkan. Ani hanya berani melihat kebakaran lebih jauh dari presiden. Rombongan pun lantas memilih untuk mengawasi nyala api dari tempat aman. Presiden, keluarga, dan rombongan menteri melanjutkan pantauan dari lantai Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Tap untuk melihat video terbakarnya gedung Setneg.

enam Wisma Negara, sebelah selatan gedung Setneg. Sore itu menegangkan. Cahaya merah biru lampu rotator mobil Pemadam Kebakaran (PMK) berkali-kali menimpa tembok gedung Setneg. Sejumlah 37 unit mobil PMK dikerahkan untuk menangani kebakaran di gedung yang bersebelahan dengan Istana Negara itu. Empat mobil pemadam kebakaran subdinas (Sudin) PMK Jakarta datang pertama ke lokasi, disusul kemudian mobil pemadam dari Dinas Pemprov DKI, Sudin PMK Jakarta Timur, Sudin PMK Jakarta Barat, Sudin PMK Jakarta Utara, dan Mabes AD. Kepala Dinas PMK dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta, Subejo, tidak mau bermain-main dengan kobaran api yang mengancam tempat kediaman presiden. Ia sadar kebakaran terjadi di objek vital negara. Kobaran api berasal dari ruang rapat besar, tempat yang biasa digunakan oleh presiden untuk melakukan rapat kabinet diperluas. Ruangan itu memang luas sehingga dapat menerima semua pejabat yang diundang oleh presiden. Lantai 3 merupakan ruangan yang khusus dipergunakan untuk rapat. Ruangan ini terbagi atas ruang rapat kecil, ruang rapat besar, dan sebuah musala. Kebakaran ini hanya menyisakan rangka atap yang terbuat dari baja. â€œBegitu mendapatkan informasi kebakaran, segera kita kirimkan unit dari pos terdekat, lantas kita kerahkan dari pos terdekat lainnya. Kita kerahkan karena Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Kantor ini melekat dengan kompleks Istana Kepresidenan. Harusnya mereka memiliki sistem pemadaman berupa fire sprinkler system.

ini menghadapi kategori objek vital,� aku Subejo. Syukurlah kebakaran itu hanya terjadi dalam lingkup kecil. Hanya ruang rapat seluas 8 x 15 meter. Namun api melalap gypsum lantai 3 hingga kobarannya terlihat besar. Beruntung tidak ada dag di atap lantai 3, sehingga api dapat keluar. Jika tidak maka api akan terkurung dan justru mengarah ke bawah. Padahal lantai dua dan satu merupakan perkantoran. Ruang Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi sendiri berada di lantai dua. Ruangan ini turut menjadi korban karena kaca jendela harus dipecah untuk memasukkan selang pemadam. Tim pemadam yang dipimpin Subejo hanya butuh waktu setengah jam untuk mengurung api agar tidak merembet lebih luas. Namun bukan besaran ruang yang membuat khawatir. Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Lambock V. Nahattands khawatir jika angin memperbesar api bisa merembet ke Istana Merdeka. Apalagi, ujung selatan tempat kebakaran berhadapan dengan ujung Wisma Negara. PMK sempat kesulitan memperoleh air untuk pemadaman. Hydrant di lingkungan Setneg tidak dapat dibuka. PMK lantas memilih untuk mengambil air dari Sungai Ciliwung yang terletak di belakang Istana Negara. “Hydrant di kantor Setneg susah dibuka. Kita pakai mobil pompa saja dan ambil air dari kali dekat situ,� ujar salah satu petugas PMK. Kedatangan PMK sebenarnya terlambat. Deteksi dini kebakaran di kantor Setneg tidak berfungsi. Alarm kebakaran tidak berbunyi ketika api mulai melalap ruang rapat besar kantor Setneg. Padahal kebakaran mulai diketahui ketika petugas Pamdal (pengamanan dalam) Setneg yang tengah piket malam itu, Sudarto, mencium bau asap. Ia sedang memeriksa ruangan usai pegawai Setneg Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

SBY dan kerabat meninggalkan gedung. setneg

pulang. Pukul 16.50 WIB, pengecekan dilakukan di lantai 3. Sudarto sudah mencium benda terbakar dari balik pintu. Lantas, ia menghubungi rekan-­rekannya yang bertugas melalui radio komunikasi (handy talkie/ HT). Sudarto sendiri melakukan upaya pemadaman bersama dua orang petugas kebersihan dengan tabung pemadam, tapi sia-sia. Ruangan itu dipenuhi bahan yang mudah terbakar seperti karpet, kursi dan meja kayu, serta gorden. Petugas Pamdal Setneg yang lain berusaha ikut memadamkan api, asap sudah memenuhi lantai 3. Mereka pun meneriaki Sudarto untuk turun karena sudah tidak mungkin memadamkan api tanpa bantuan petugas pemadam ­kebakaran (PMK). Pukul 17.15 WIB mereka baru menghubungi petugas PMK. “Bahkan Pak Darto dirawat di klinik Setneg karena sesak napas,” ujar seorang petugas Pamdal Setneg yang mengaku bernama Santoso. Ketua Pusat Kajian Keselamatan Kerja Universitas Indonesia (PK3 UI) Fatma Lestari menganggap kebakaran ini merupakan kecerobohan. Kantor Setneg merupakan bagian dari objek vital. Kantor ini melekat dengan kompleks Istana Kepresidenan. Harusnya mereka memiliki sistem pemadaman berupa fire Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Kebakaran Gedung Utama Sekretariat Negara tampak dari jauh. ANTARA/Zabur Karuru

sprinkler system. Alat bernama sprinkler dipasang dalam radius beberapa meter di setiap ruangan. Jika terjadi kebakaran, alat ini akan menyemprotkan air, sehingga kebakaran tak akan terjadi karena api sudah padam dalam waktu beberapa menit saja. “Fasilitas alarm juga harusnya ada dan sprinkler dapat memadamkan api dalam hitungan menit. Kalau itu tidak berfungsi, maka api dengan sangat cepat menyebar,� jelasnya. Prosedur pengamanan pejabat pun tidak berjalan dengan baik. Presiden, keluarga, dan menteri justru mendekati lokasi kebakaran. Mekanisme pengamanan pejabat harusnya menjauhkan pejabat dari lokasi bencana. Mendekati lokasi kebakaran membahayakan presiden atau membuat upaya pemadaman semakin repot. (ARY/YOG) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Misteri Percikan Las di Gedung Setneg

P

enyebab kebakaran di Gedung Utama Sekretariat Negara (Setneg) menimbulkan tanda tanya besar. Sebab kebakaran terjadi di kompleks Istana Negara. Selain pengamanan lingkungan yang ketat, kompleks Istana Negara juga dilengkapi dengan sistem keamanan sarana dan prasarana yang serbacanggih. Beberapa pihak menduga ­kebakaran itu terjadi karena unsur kesengajaan atau sabotase. Namun spekulasi ini langsung diredam Sesneg Lambock V Nahattands dan Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha. Lambock menjelaskan, kebakaran terjadi di lantai 3 yang merupakan ruang rapat. Kebakaran itu tidak menimbulkan korban jiwa. Ruang S ­ ekretaris Kabinet Sudi Silalahi, yang berada di lantai 2 aman. Tak ada pula dokumen-dokumen negara yang ikut hangus, ruang itu tak difungsikan sebagai penyimpanan arsip negara. Mengenai penyebab munculnya api, Lambock mengatakan akibat ­korsleting listrik. “Dugaan kita kebakaran tersebut akibat korsleting listrik,” ujarnya. Saat melihat sisa-sisa kebakaran pada Jumat sehari berikutnya, Lambock kembali menegaskan penyebab

munculnya api adalah hubungan arus pendek listrik. Namun ia tidak menjelaskan karena sebab apa korsleting listrik itu bisa terjadi. “Sudah bilang diindikasi itu kan korslet,” cetusnya kepada wartawan. Setali tiga uang, Puslabfor Metro Jaya memiliki dugaan awal kebakaran itu dipicu oleh korsleting. Kesimpulan itu diperoleh dari pengakuan Sudarto, petugas keamanan yang saat kejadian sedang piket di lantai 3. Sudarto melihat adanya percikan api di panel listrik yang berada di ruang rapat bagian belakang. Namun, informasi yang diperoleh majalah detik berbeda dari versi Sesneg. Menurut seorang sumber, sore itu di lantai 3 Gedung Setneg ada beberapa teknisi yang sedang bekerja. Mereka melakukan pengelasan untuk memasang alat peredam panas gedung. Entah bagaimana, percikan api itu kemudian memicu terjadinya kebakaran di ruang seluas 8 x 15 meter tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengaku baru mendengar informasi tersebut. Namun, dugaan polisi terkait korsleting listrik itu juga masih bersifat sementara. Hingga Jumat, polisi masih melakukan penyelidikan intensif. Kantor Setneg juga masih diberi garis polisi (police line). (WAN) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Kronologi Kebakaran

Gedung Setneg

Kamis, 21 Maret 2013 Pukul 17.00 WIB Pamdal (pengamanan dalam) Setneg, Sudarto mencium bau kebakaran di lantai 3.

Pukul 17.05 WIB Sudarto mengecek ke lantai 3 dan menemukan panel yang berada di belakang ruang rapat telah menyala.

Pukul 17.10 WIB Sudarto berusaha memadamkan api yang berada di ruang rapat gedung Setneg lantai 3 tersebut dengan menggunakan tabung pemadam kebakaran, tetapi api makin membesar.

Pukul 17.20 WIB Sudarto turun ke bawah dan menelepon petugas pemadam kebakaran Jakarta Pusat.

Pukul 17.40 WIB Sebanyak 27 unit pemadam kebakaran Jakarta Pusat tiba untuk memadamkan kobaran api, ditambah dengan 8 unit pemadam kebakaran dari Jakarta Timur.

Pukul 18.00 WIB Komjen Sutarman, Kabareskrim Mabes Polri mengerahkan 10 anggota polisi untuk mengecek ke lantai 3. Di waktu yang sama 10 staf Setneg mengamankan berkas ke tempat yang aman.

Pukul 18.15 WIB Si jago merah yang melalap gedung Setneg pun padam.

Peta Kompleks kepresidenan dan

Gedung Setneg 2

3

5

4

1

Keterangan: 1. Istana Merdeka 2. Istana Negara 3. Kantor Kepresidenan Republik Indonesia 4. Wisma Negara 5. Kantor Sekretariat Negara

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Jejak Kabur ‘Kerabat’ Istana Negara Untuk pertama kalinya dalam sejarah pemerintahan RI, gedung di kompleks Istana Negara terbakar. Gedung itu kerap dipakai presiden untuk rapat kabinet. Reporter: M. Rizal, Bahtiar Rifai, Monique Shintami, dan Isfari Hikmat Anung/detikfoto

P

ara pemimpin lembaga tinggi negara itu meriung di depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Hadir Ketua MPR Taufiq Kiemas, Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Gusman, Ketua MK Mahfud MD, Ketua MA Hatta Ali, dan Ketua KY Eman Suparman. SBY didampingi Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Sejarah mencatat, untuk pertama kalinya, peristiwa kebakaran melanda pusat pemerintahan Indonesia sejak republik ini berdiri 68 tahun yang lalu.

oleh Wakil Presiden Boediono. Pagi itu, Jumat 22 Maret 2012, di Istana Negara, Jl. Veteran, Jakarta Pusat, para pemimpin lembaga negara itu diundang SBY untuk acara spesial, yaitu perpisahan Mahfud, yang akan mengakhiri masa jabatannya pada 1 April 2013. Namun, sebelum acara dimulai, ada hal serius yang mereka simak dari kepala negara. Sambil berdiri, SBY bercerita tentang kebakaran hebat yang melanda Gedung Utama Sekretariat Negara, sehari sebelumnya. Kebakaran gedung itu memicu kepanikan SBY, Ibu Negara Ani Yudhoyono, sejumlah menteri, dan seluruh orang yang ada di Istana Negara, Kamis sore hingga malam. Menurut Irman, SBY mengungkapkan, saat kebakaran terjadi pukul 16.50 WIB, baru saja selesai digelar rapat kabinet. SBY terkejut dan langsung keluar dari ruang rapat. Sambil bergegas meninjau lokasi kebakaran, SBY juga memperhatikan arah angin, khawatir kalau-kalau api menjalar ke Istana Negara. Maklum, jarak Gedung Setneg dengan Istana Negara sangat dekat. SBY bersyukur, personel pemadam kebakaran bergerak cepat memadamkan api yang melahap lantai 3 Gedung Setneg itu. Dengan begitu, api dapat dilokalisasi. Kepada pimpinan lembaga tinggi negara itu, SBY juga meyakinkan dokumen-dokumen negara selamat. Tak ada yang terbakar. Namun, SBY tidak menyinggung penyebab kebakaran. “Beliau (SBY) tak sedetail itu,â€? ucap Irman kepada majalah detik. Seluruh pemimpin lembaga tinggi negara mengikuti dengan serius pemaparan SBY. Irman pun mengucapkan keprihatinan­ nya atas terjadinya musibah tersebut kepada presiden. Sejarah mencatat, untuk pertama kalinya, peristiwa kebakaran melanda pusat pemerintahan Indonesia sejak republik ini berdiri 68 Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Kebakaran melanda Gedung Utama Sekretariat Negara, di Jakarta. ANTARA/Zabur Karuru

tahun yang lalu. Kompleks Istana Negara mayoritas berisi bangunanbangunan klasik warisan kolonial Belanda. Bangunan utama yang berarsitektur Yunani Kuno terdiri dari dua, yaitu Istana Merdeka yang berada di Jl. Medan Merdeka Utara (menghadap ke Lapangan Merdeka atau Monumen Nasional) dan Istana Negara, yang terletak di Jl. Veteran. Berdasarkan informasi yang tertera di situs Pemprov DKI Jakarta, Istana Negara awalnya berwujud kediaman pribadi warga negara Belanda bernama Van Isseldijk. Anggota Raad van Indie itu membangun rumahnya pada 1796. Sempat berpindah tangan ke J.A van Braam, bangunan itu diperindah saat Inggris berkuasa di ­ Indonesia. Bangunan yang direnovasi menjadi lebih megah dan ‘terhormat’ itu difungsikan sebagai kantor Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Istana Negara sempat ditinggalkan ketika Ibu Kota RI sempat berpindah ke Yogyakarta pada 1946.

oleh Raffles dan para pembantunya selama lima tahun berkuasa di Indonesia (1811-1816). Istana Negara difungsikan menjadi kediaman para gubernur jenderal dan tempat memerintah ketika Belanda kembali merebut kekuasaan dari tangan Inggris. Karena merasa sesak, khususnya untuk acara resmi yang dihadiri banyak orang, Belanda menambah satu bangunan lagi di sebelah selatan, yang tak lain adalah Istana Merdeka. Meski istana baru sudah berdiri, tetapi Istana Negara tetap difungsikan sebagai tempat acara-acara resmi. Istana Negara menjadi saksi dari peristiwa-peristiwa penting yang terjadi kemudian hari. Di bangunan itulah Gubernur Jenderal Tjarda Van Starkenborgh menyerahkan kekuasaan kepada Jepang. Selanjutnya, istana itu dihuni oleh panglima angkatan perang Jepang. Setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Istana Negara mulai dipakai oleh Presiden Sukarno sebagai pusat pemerintahan RI. Sukarno adalah presiden yang menjadikan istana juga sebagai tempat kediamannya. Istana Negara sempat ditinggalkan ketika Ibu Kota RI sempat berpindah ke Yogyakarta pada 1946. Dalam perkembangannya, pemerintah melakukan penambahan atau 足 perubahan gedung di kompleks Istana Negara. Misalnya, Presiden Soeharto membangun Gedung Bina Graha, 50 meter di sebelah barat Istana Negara. Gedung yang pembangunannya diprakarsai oleh Dirut Pertamina Ibnu Sutowo itu dipakai Soeharto sebagai kantor presiden. Ruang itu juga dipakai oleh Presiden Habibie dan Abdurrahman Wahid. Bila riwayat gedung-gedung utama itu jelas, amat sedikit sumber sejarah yang menyajikan asal usul Gedung Utama Setneg. Salah satu versi menyebut di kawasan ujung Jl. Veteran dan Jl. Majapahit, yang kini menjadi kawasan Setneg, pernah dibangun gedung Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Gedung Setneg yang terbakar hanya berjarak 50 meter dari Istana Negara. ANTARA/Nia

bernama Harmonie Societeit pada tahun 1810. Sebelum itu, gedung tersebut adalah benteng pertahanan Rijswijk dan sempat terbakar pada saat terjadi kerusuhan Tionghoa tahun 1740. Tahun 1810 itu, Gubernur Jenderal Daendels memerintahkan pembenahan kawasan itu. Harmonie Societeit dipakai sebagai tempat berkumpulnya orangorang kaya dan pembesar pemerintah Belanda untuk menggelar pesta. Para sosialita Belanda alias noninoni juga sering berkunjung ke tempat itu sekadar untuk kongko-kongko. Harmonie Societeit dihancurkan pada masa Presiden Soeharto, persisnya pada tahun 1985. Soeharto meninggikan gedung itu menjadi tiga lantai seperti sekarang ini dari yang sebelumnya satu lantai. Namun, hal itu disangsikan oleh Indra Iskandar, Kepala Biro Umum Setneg. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Menurutnya, memang ada penghancuran gedung bersejarah di area Setneg. Namun, gedung itu bukanlah Gedung Utama. Letak gedung yang kini rata dengan tanah itu adalah di pojok barat-utara kantor Setneg. “Itulah yang disebut tempat dansa-dansa dan kumpul-kumpul,” ujarnya kepada majalah detik. Gedung Utama Setneg, lanjut dia, dibangun pada tahun 1956. Itu berdasarkan catatan yang dimiliki oleh Kementerian Pekerjaan Umum. Saat itu, gedung tersebut masih difungsikan sebagai ruang Kementerian Kehakiman. Gedung itu mengalami renovasi beberaGedung Utama Setneg, lanjut pa kali, terakhir pada tahun dia, dibangun pada tahun 1956. 2006 yang lalu. “Itu renovasiItu berdasarkan catatan yang nya besar,” kata Indra. dimiliki oleh Kementerian Sejarawan Asep Kambali Pekerjaan Umum. mengamini sebagian versi Indra. Gedung Harmonie Societeit memang sempat ada di k ­ awasan itu, tapi bukan yang sekarang terbakar. Gedung itu dibangun pada 1776 oleh Gubernur Jenderal Reinier de Klerk. Gedung Utama Setneg hadir belakangan. Namun, ia menilai gedung itu bukan dibangun pada masa Presiden Sukarno. Bila dilihat dari bentuk bangunannya, Gedung Setneg kemungkinan besar dibangun pada abad ke-19. "Ini memang harus di-crosscheck, karena Setneg tak mengeluarkan fakta kapan gedung itu dibangun," katanya kepada majalah detik. Memang, yang menjadi fakta sekarang adalah gedung itu digunakan sebagai ruang kerja Mensesneg Sudi Silalahi. Gedung itu juga sering dipakai oleh para presiden RI dari berbagai periode untuk rapat kabinet. “Presiden SBY mengadakan rapat-rapat kabinet yang diperluas di situ," kata Staf Khusus Presiden SBY Bidang Politik, Daniel Sparingga. (WAN/IYE) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Bumi dan Langit Kantor Presiden Reporter: Mega Putra Raya

P

residen Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berdiri tegak di jalan beraspal depan kantornya. Di dalam, bayang-bayang lalu-lalang pasukan pengamanan dan protokoler memantul dari lantai marmer berwarna putih. Tiba-tiba presiden curhat tentang kesederhanaan kantor tempatnya bekerja. â€œKantor saya ini kalau dibandingkan sama kantor-kantor yang lain seperti bumi dan langit. Tetapi yang penting kan produktivitasnya, bukan mewahnya, bukan mahalnya ruangan ataupun perabotan,â€? ucapnya sambil menunjuk ke dalam kantornya. Kesederhanaan itu diungkap SBY, Rabu 20 Maret 2013, ketika hendak menerima mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair. Sepekan sebelumnya, presiden juga memaparkan kesederhanaan ketika menerima tamu purnawirawan jenderal. Melongok ke dalam, kantor presiden dihias dengan karpet berwarna merah, meja kaca, lampu kristal dengan 8 lampu dan foto bersama Kepala Negara AsiaPacific Economic Cooperation (APEC). SBY bangga atas tampilan ini. Bukan kemewahan yang ingin ia tampilkan, tapi produktivitas dalam kesederhanaan. Ia sudah telanjur kerasan bekerja di kantornya. SBY sudah tinggal di kompleks Istana Kepresidenan selama 9 tahun. Dua

periode adalah masa jabatan maksimal presiden yang diperkenankan oleh kons­ titusi. Tahun 2013 ini, adalah masa-masa terakhir ia bekerja di kantor presiden. Sembilan tahun bukan waktu pendek. SBY merupakan satu-satunya presiden yang dapat memenangi dua periode masa jabatan pascareformasi 1998. Prestasi yang gemilang dalam politik nasional. Ini adalah kegembiraan dalam kenangannya di istana. Namun ada juga duka, SBY mengalami dua kali bencana besar ketika tinggal di Istana Kepresidenan. Dua bencana besar itu adalah banjir lima tahunan pada tahun 2007 dan tahun 2012. Istana ikut terendam banjir saat itu. Laga seru politik pun ia ikuti dari dalam kompleks ini. Sebut saja skandal Bank Century pada awal masa jabatannya yang kedua tahun 2009, isu rencana pembunuhan presiden oleh teroris pada Januari 2010, dan terakhir laporan intelijen mengenai isu kudeta yang diterima dari intelijen pada Maret 2013 ini. Namun ada ketegangan lebih besar bagi SBY, yakni ketika Istana Negara nyaris terkena rembetan api yang membakar kantor Sekretariat Negara (Setneg) pada Kamis 21 Maret 2013 lalu. Kantor itu hanya terpaut 50 meter dari Istana Negara. Untung api berhasil dipadamkan sebelum merembet. (ARY) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Rajin Tampil demi Apa Dahlan Iskan dan Pramono Edhie Wibowo jadi iklan jamu. Anggota DPR muncul dalam acara hiburan televisi. Aji mumpung mendongkrak popularitas. Reporter: Bahtiar Rifai dan Aryo Bhawono dok. detikfoto

D

ahlan Iskan baru selesai mengikuti rapat pimpinan (Rapim) di kantor Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Tiba-tiba saja, rombongan fotografer model memboyongnya menuju ruang berlatar kain hijau. Seorang perempuan sibuk membedaki wajahnya. Lima menit kemudian, Dahlan mengembangkan senyum di depan kamera. Tangannya mengacungkan jamu cair siap saji dalam kemasan sachet di dekat waMajalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Karier Dahlan melejit, dari pemilik media, lantas menjabat Direktur PLN dan terakhir menjadi Menteri BUMN.

jah. Beberapa lampu kilat lantas bersahutan menimpa wajah. Dahlan Iskan jadi bintang iklan. Selasa, 19 Februari 2013 itu, sesi pemotretan iklan produk jamu Tolak Angin PT Sido Muncul berjalan kilat. Memang susah mencari sela waktu, maklum sebagai Menteri BUMN, Dahlan tentu sibuk. Tak ayal, pemotretan pun harus dilakukan usai agenda rutin Dahlan selaku Menteri BUMN. Pemotretan ini hanya rangkaian dari kontrak antara Dahlan dengan PT Sido Muncul. Dahlan bahkan ikut sesi pengambilan gambar iklan di Belanda. Ia menyempatkan diri untuk terbang ke Belanda, melakukan pemotretan, lantas pulang ke tanah air. “Kalau yang di Belanda itu sekitar tiga bulan lalu. Ketika hari libur, Pak Dahlan terbang ke Belanda. Di sana hanya tiga atau empat jam untuk pengambilan gambar, lantas pulang,” ujar Kepala Humas Kementerian BUMN, Faisal Halimi. Dahlan ternyata memang menjadi incaran PT Sido Muncul untuk menjadi bintang iklannya. Karier Dahlan melejit, dari pemilik media, lantas menjabat Direktur PLN dan terakhir menjadi Menteri BUMN. Pengusungan Dahlan menjadi bintang iklan adalah langkah ­terobosan. Presiden Direktur PT Sido Muncul, Irwan Hidayat menganggap popularitas Dahlan sekelas Dewa 19, Rhenald Kasali, Setiawan Djodi, Butet, dan Agnes Monica. Hanya saja, Dahlan mewakili kalangan pengusaha media. Dahlan tampil tak dibayar. “Jabatan yang dipercayakan sangat strategis. Dan dia sepak terjangnya seperti di tol (sidak jalan tol) itu, ndak umum,” jelasnya. PT Sido Muncul sudah dua kali menggunakan pejabat publik sebagai bintang iklan. Sebelum Dahlan, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo juga jadi bintang iklan jamu Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Dahlan Iskan mendengarkan penjelasan Dirut Sido Muncul Irwan Hidayat, saat mengunjungi pabrik jamu Sido Muncul, di Semarang, Jawa Tengah. ANTARA/R. Rekotomo

kuat. Sebuah ­ tayangan iklan di televisi turut mengambil fokus gambar Pramono ketika memimpin ­ pasukan di wilayah Komando Daerah Militer (Kodam) Bukit Barisan di Medan, Sumatera Utara. Dalam iklan itu, Pramono mengunjungi bakti sosial operasi pemberantasan penyakit mata katarak. Faisal menegaskan, Dahlan tidak melanggar peraturan dengan menjadi bintang iklan. Sejauh ini memang tidak ada aturan yang melarang pejabat menjadi bintang iklan. Faisal menjelaskan, kesediaan Dahlan menjadi bintang iklan jamu karena Dahlan ingin mempromosikan produk asli Indonesia yang mendunia. Produk ini akan dipasarkan di negara-negara Eropa seperti Belanda, Inggris, dan Jerman mulai 2013. Ditambahkan Faisal, sebelumnya beberapa pejabat publik yang juga pernah menjadi bintang iklan seperti Marzuki Alie, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, dan mantan Menteri BUMN Sofyan Djalil. “Enggaklah, Pak Marzuki Alie di Maspion, Pak Sofyan Djalil pernah mempromosikan InHealth. Terus Pak Gita Wirjawan di Astra,” tutur Faisal kepada majalah detik. Tampilnya Dahlan dan Pramono menuai masalah. Keduanya adalah pejabat publik. Kritik pertama muncul dari DPR. Wakil Ketua Komisi VI DPR dari Fraksi PDIP Aria Bima menganggap Dahlan lebih mementingkan popularitas dengan keterlibatannya dalam iklan. Padahal selaku menteri ia memiliki kewajiban berat. Penataan BUMN harusnya menjadi prioritas dalam aktivitas Dahlan, bukan menjadi bintang iklan. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


nasional

Hampir semua survei calon presiden (capres) 2014 menyebutkan nama Pramono dan Dahlan.

Eko Patrio Rachman Haryanto/detikfoto

Apalagi nama Dahlan dan Pramono cukup hangat dalam perbincangan politik. Hampir semua survei calon presiden (capres) 2014 menyebutkan nama Pramono dan Dahlan. Pengamat komunikasi politik, Effendi Ghazali beranggapan iklan ini memberikan keuntungan politik kepada keduanya. Munculnya Pramono dalam iklan terjadi menjelang Partai Demokrat menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Padahal Pramono selama ini tergolong jarang tampil di media massa. Kemunculan tiba-tiba ini menimbulkan beragam spekulasi. “Dahlan Iskan kan sudah bilang jika pas mau nyapres, nah Pramono kan belum pernah bilang mau nyapres, jadi kesannya agak ‘lain di mulut, lain di hati’. Tapi upaya begitu sah dalam komunikasi politik,” ungkap Effendi. Kemunculan pejabat publik dalam iklan selalu saja menyisakan masalah. Namun ternyata tak hanya pejabat, anggota DPR pun melakukan hal yang serupa. Padahal UU No. 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3) melarang anggota DPR untuk melakukan kerja sambilan. Selain Marzuki Alie yang tampil dalam iklan, anggota DPR dari Fraksi PAN Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio juga masih tampil dalam acara komedi televisi ‘Pesbukers’ yang ditayangkan oleh stasiun televisi swasta, ANTV. Manajer Produksi ANTV, Antonius Kelly mengaku penampilan Eko dalam acara tersebut dilakukan tiga bulan lalu. Penampilan ini dilakukan atas koordinasi dengan rumah produksi milik Eko, Ekomando. “Salah satu kontrak kerja antara Ekomando dan ANTV adalah pihak Ekomando menyediakan artis untuk acara seperti ‘Pesbukers’. Nah yang main di acara ‘Pesbukers’ itu semuanya dari rumah produksi Ekomando,” ungkapnya. (ARY/IYE) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


kriminal

Tragedi Pengusaha

Komputer

Imam Asyafii, pengusaha komputer ditemukan tewas. Ia dibunuh Dedi, teman bisnisnya yang bangkrut. Sang teman sakit hati karena Imam pelit. Â Reporter: Evi Tresnawati

Foto: Evi tresnawati/detikfoto

R

encana indah itu rupanya tidak akan pernah bisa diwujudkan Imam Asyafii. Perayaan ulang tahun ke-31 yang direncanakan pengusaha komputer ini tinggal kenangan. Jangankan rencana terlaksana, nasib tragis justru menimpa Imam. Bertepatan dengan hari ulang tahunnya, Imam diculik dan kemudian dibunuh. Sang adik, Hasyim sangat Majalah detik 25 - 31 maret 2013


kriminal

Adik Imam sangat terpukul atas kematian kakaknya. evi tresnawati/detikfoto

sulit menerima kenyataan itu. Ia ingat pada Sabtu, 16 Maret 2013, itu Imam punya janji istimewa pada sang istri, Ida Arifah serta dua anaknya, Toriq (7) dan Urfa (2). “Sabtu pagi sebelum berangkat, kakak saya janji sama istrinya akan pulang siang. Sebab mau ajak jalan-jalan. Kan dia (Imam) ulang tahun,” kata Hasyim. Hasyim masih terlihat sedih saat ditemui majalah detik di rumah duka, Perumahan Bumi Bekasi Baru, Jalan Lumbu Utara 2D Nomor 226 RT 07/RW 19, Jembatan 11, Kelurahan Bojong Rawalumbu, Rawalumbu, Bekasi. Rencana Imam buyar pada siang harinya. Imam berada dalam bahaya. Ia berusaha mengabarkan bahaya yang mengincarnya dengan menelepon salah satu karyawannya. Dari ujung telepon ternyata bukan suara Imam yang masuk, namun percakapan tegang sang bos dengan seseorang yang tengah mengancamnya. Percakapan berdurasi 25 menit itu pun direkam oleh karyawan Imam. Isi rekaman itu kadang terdengar jelas, kadang samar. Beberapa kali terdengar kata bernada ancaman, soal uang dan soal mobil. “Mau lu digituin? Makanya lu jangan ngelawan. Jangan digerakin Pak. Kalau digerakin sakit,” ancam lawan bicara Imam di percakapan itu. Lantas beberapa kali terdengar pembicaraan angka seperti Rp 75 juta. Ada suara Imam yang menyatakan tidak ada isinya, sementara sang lawan bicara menyatakan soal pin paspor BCA. Imam beberapa kali mengeluh sakit. Entah apa yang diperbuat orang itu kepada Imam. “Pokoknya saya nggak ­ngelawan. Nggak ngelawan,” kata Imam. “Pak pokoknya gua nggak mau tanggung jawab ya. Gua udah dapat nomor pin BB lu,” kata si pengancam lagi. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


kriminal

Jasad Imam pertama kali ditemukan oleh petugas keamanan bandara, Herman dan Iwin. Jasadnya tergeletak di jok kiri depan mobil. Tangannya terikat dan di leher terdapat bekas luka jeratan.

Rekaman percakapan itu lantas diserahkan sang karyawan kepada keluarga Imam. Nah, karena percakapan itulah keluarga yakin, Imam jadi korban penculikan. Saat itu juga, Sabtu siang, keluarga Imam melaporkan soal hilangnya Imam ke Polsekta Bekasi Timur, dengan nomor laporan, No. LP: 321/K/III/2013/SEK. BKS.TIM. Usai lapor polisi, keluarga juga mencari Imam ke sejumlah wilayah, di antaranya ke Pulogadung, Jakarta Timur. Wilayah ini sebelumnya sempat disebut Imam saat berpamitan dengan istrinya. “Saat berangkat kakak saya pamit sama istri ke Pulogadung bertemu temannya,” jelas Hasyim. Selain ke Pulogadung, keluarga juga mencari Imam ke Cengkareng bahkan ke Bandung. Namun hasilnya nihil. Akhirnya pada Selasa, 19 Maret 2013 dini hari, keluarga mendapat kabar, Imam ditemukan tewas di dalam mobilnya, Grand Vitara B 531 EV di parkiran Terminal 1 C, Bandara Soekarno-Hatta, pukul 01.00 WIB. Jasad Imam pertama kali ditemukan oleh petugas keamanan bandara, Herman dan Iwin. Jasadnya tergeletak di jok kiri depan mobil. Tangannya terikat dan di leher terdapat bekas luka jeratan. Malamnya, polisi lantas mencokok Dedi, salah seorang teman Imam dalam bisnis komputer. Dedi bertemu Imam Sabtu siang di Pulogadung. Dedi kemudian mengajak Imam melihat pameran komputer di daerah Jakarta Barat. Dalam perjalanan, mereka menjemput IW, teman Dedi, di daerah Cengkareng, Jakarta Barat. Di hadapan penyidik, Dedi mengakui ia yang menyetir mobil, sementara Imam duduk di kursi kiri depan. Adapun IW, duduk di bangku belakang. “Dalam perjalanan di tol arah Bandara SoekarnoHatta, Imam dijerat oleh teman pelaku dari belakang. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


kriminal

Pelaku pembunuhan Agung /detikfoto

Korban tewas dijerat menggunakan kawat,” terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes (Pol) Rikwanto kepada majalah detik. Keluarga tidak begitu terkejut ketika mengetahui pembunuh Imam adalah Dedi. Sebab sejak awal keluarga sudah mencurigai sosok pria berperawakan tinggi besar itu. “Dia sering omong kasar. Orangnya memang kurang baik,” jelas Sunar, mertua Imam saat ditemui majalah detik di rumah Imam. Keterangan senada juga dikatakan Joko, salah seorang pegawai Imam di CV Sentra Data Teknik. Selama ini Dedi dikenal Joko sebagai makelar lelang komputer. Jika menang lelang biasanya Dedi minta Imam untuk membayar barang-barang lelang itu. Selanjutnya ia meminta bagian atau komisi dari Imam. Menurut Joko, Imam dan Dedi sudah saling mengenal sejak 10 tahun lalu. Keduanya kenal saat samasama bisnis komputer di daerah Kramat Sentiong, Jakarta Pusat. Bisnis komputer milik Imam ialah yang berbendera CV Sentra Data Teknik yang beralamat di Jalan Pulo Gundul, Kramat Sentiong K-333, Jakarta Majalah detik 25 - 31 maret 2013


kriminal

Barang bukti pencurian yang dilakukan oleh Dedi. Agung /detikfoto

Pusat. Berganti tahun bisnis Imam rupanya semakin banyak pelanggannya. Setelah sukses di Kramat Sentiong, Imam membuka bisnis serupa di Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat, dengan nama Sentra Komputer. Saat ini karyawan Imam di dua perusahaannya itu berjumlah 12 orang. Sementara Dedi bernasib apes. Bisnisnya mulai bangkrut sejak Desember 2012. Tokonya pun terpaksa tutup. Sejak itu Dedi pun menjual sisa barang di tokonya kepada Imam. Jual beli ini rupanya mendatangkan perselisihan antara Dedi dan Imam. Imam membayar rendah barang yang dijual Dedi. Misalnya Imam hanya membayar Rp 300 ribu, sementara Dedi ingin barang itu dihargai Rp 700 ribu. “Ada sakit hati sebagai rekan bisnis komputer. Menurut keterangan tersangka, korban pelit hingga terjadi pembunuhan,â€? kata Rikwanto. Setelah membunuh Imam, Dedi kemudian mengambil uang ATM Imam sebanyak Rp 10 juta. Ia juga membeli perhiasan emas Rp 40 juta dengan kartu kredit Imam. Dedi kemudian pulang ke rumah dan membawa istrinya yang sedang hamil ke Kuningan, Jabar untuk melarikan diri. Di sinilah ia akhirnya ditangkap. Polisi kemudian menangkap IW dan AQ yang diduga sebagai penadah barang curian. Dedi dikenai Pasal 340 tentang Pembunuhan Terencana dengan ancaman hukuman mati. (DEN/IYE) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


BERITA KOMIK

Se-Desa Rela Ditahan Reporter: Triono W. Sudibyo esa Pamriyan, Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah sepi. Desa itu hanya menyisakan penduduk perempuan dan anak-anak. Sedangkan penduduk laki-laki mendaftarkan diri untuk ditahan di Polres Purworejo. Aksi solider setelah menghakimi preman.

D

Kamis 21 Februari 2013, Dudu, warga Desa Pamriyan, melenggang menggunakan sepeda motornya.

Ketika asyik melenggang, tiba-tiba Yulianto, warga Desa Wonosido, yang mengendarai motor RX King bernopol B 3992 MV muncul dari tikungan dengan laju kencang dan tabrakan tak dapat dihindari.

broo-

AAAA...!!!!

! ! ! K K A A BR

Keduanya hanya luka lecet. Yulianto lantas bangun dari tanah. Ia marah kepada Dudu lantas memaki dan memukulnya.

! ! g g i i z de

waah kurang ajar nih anak!!

Mata ‘mu itu dipakai! Goblok! Dudu pulang ke desa dengan dendam. Mukanya babak belur karena dihajar Yulianto. Luka akibat pukulan lebih parah dibandingkan luka akibat tabrakan. Ia mengadu kepada pemuda desa dan orang-orang tua. yah sabar ya nak...

ahhh kita sikat aja!

aduuhh harga diriku mau taro di mana??

Ini tidak bisa didiamkan. Kita cari dan habisi saja, ayo!

Orang-orang desa pun naik pitam. Mereka menilai Yulianto sudah kelewat batas. Mereka pun bertekad untuk mengeroyok Yulianto.

Pencarian Yulianto dilakukan dengan mudah. Mereka mendapati Yulianto tengah berkunjung ke rumah saudaranya di Desa Karanggedang yang bersebelahan dengan Desa Pamriyan. Tanpa pikir panjang, sekumpulan pemuda dari Desa Pamriyan langsung memukuli Yulianto di rumah saudaranya itu.

Yulianto tak dapat melawan pengeroyokan ini. Ia hanya menunduk tanpa perlawanan. Alhasil, pemuda Pamriyan kian beringas. Mereka memukuli Yulianto hingga rebah tak berdaya.

” ! k u b k i “ Bakb Sore hari, aksi pun tak berhenti. Pemuda Pamriyan tak puas dengan pemukulan ini. Mereka pun menyeret Yulianto menuju tapal batas Desa Karanggedang-Paliyan. Di tempat itu, Yulianto ditimbuni kayu dan ban, lantas ia dibakar.

! . . . r r u by Seperti biasa, polisi datang terlambat. Petugas Polsek Pituruh datang ke lokasi dan membongkar tumpukan kayu. Yulianto ditemukan tak bernyawa.

! k k e e cr

Wah, kalau ini sudah mati

. . . . r r r b Kasus amuk massa ini langsung ditangani Polres Purworejo. Mereka memeriksa 47 warga desa selama delapan hari. 28 Februari, polisi menetapkan 12 tersangka dan melakukan penahanan. ya, benar. Kami sudah menetapkan tersangka 12 orang. Itu dari hasil pemeriksaan. Ada yang cuma memukul dengan tangan kosong, nyiapin bensin, dan lain-lain Alhasil, semua lakilaki desa melakukan aksi solidaritas ikut ditahan. Uniknya suasana haru terjadi ketika perempuan Desa Pamriyan melepas suaminya ke tahanan.

Bune, aku berangkat dulu, ikut di tahanan bareng teman-teman,

Iyo. Hati-hati ya, tetap semangat ya...

sebenarnya Warga Desa Pamriyan tak menerima proses ini. Bagi mereka, Yulianto sudah berkali-kali membuat onar. Tindakan mereka tidak dapat disalahkan. Mereka pergi menggunakan 7 truk dan 2 minibus elf, meninggalkan desa menuju Mapolres Purworejo. Bocah dan perempuan desa itu pun berlari-lari di ladang untuk melepas kepergian mereka. Hati-hati ya pak, aku kan selalu menunggumu di sini

Rombongan pemuda Desa Pamriyan ini diterima oleh Kapolres Purworejo AKBP Taslim. Ia pun tetap menerima rombongan ini masuk ke tahanan. “Kalau mereka mengaku terlibat, ya kita periksa dulu. Nggak bisa langsung ditahan,” jelasnya. (ARY/YOG) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


lensa

SAKURA

Tap untuk melihat foto UKURAN BESAR

sumber: REUTERS

Kilauan warna-warni bunga sakura tampak jelas di Tokyo, Ibu Kota Jepang. Salah satu lokasi yang marak dikunjungi adalah sepanjang parit Chidorigafuchi. Saat ini masyarakat Jepang sedang menikmati pemandangan bunga sakura yang mekar di seluruh penjuru negeri itu.

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Pengunjung berjalan di bawah bunga sakura yang rimbun dan tampak bersinar di sepanjang parit Majalahpenjuru detik 25negeri - 31 maret Chidorigafuchi, Tokyo, 22 Maret 2013. Bunga sakura sedang mekar di seluruh saat2013 ini. REUTERS/Toru Hanai.


Pengunjung menengadah ke arah bunga sakura yang rimbun dan tampak bersinar di sepanjang parit Majalah detik 25 - 31 maret 2013 Chidorigafuchi, Tokyo, 22 Maret 2013. REUTERS/Toru Hanai


Pengunjung berada dalam perahu di bawah bunga sakura di sepanjang parit Chidorigafuchi, Tokyo, 22 Majalah detik 25 - 31 maret 2013 Maret 2013. REUTERS/Toru Hanai


Seorang pria sedang mengambil gambar bunga sakura yang rimbun Majalah di kota detik Tokyo,2522- 31 Maret maret2013. 2013 REUTERS/Toru Hanai


Rangkaian bunga sakura yang sedang mekar di kotaTokyo, 22 Maret 2013. REUTERS/Toru Hanai

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Kolom E-Banking

BAYAR TAGIHAN KARTU KREDIT LEBIH HEMAT DI BII ATM

Pak Laksono, Selama ini saya menggunakan ATM BII hanya untuk membayar tagihan kartu kredit BII. Apakah ATM BII dapat digunakan untuk melakukan pembayaran tagihan kartu kredit bank lain? Bank apa saja? Willy, Surabaya


Kolom E-Banking

Hai Bapak Willy, Terima kasih atas kesetiaannya menjadi nasabah BII. Saat ini terdapat lebih dari 1.300 BII ATM yang siap melayani kebutuhan nasabah. Tidak saja layanan tarik tunai, berbagai transaksi perbankan juga dapat diselesaikan melalui BII ATM, mulai dari cek saldo hingga transfer dana antar bank dan pembayaran tagihan, termasuk untuk pembayaran tagihan kartu kredit. Selain tagihan kartu kredit BII, BII ATM juga melayani pembayaran tagihan kartu kredit bank lain, antara lain HSBC, American Express (AMEX), Citibank, Standard Chartered (SCB), BNI, ANZ, Permata Bank, Danamon, UOB Buana, Bukopin, Panin dan Bumiputera. Selain Bapak dapat melakukan pembayaran tagihan kartu kredit melalui menu pembayaran tagihan kartu kredit di BII ATM, Bapak juga dapat melakukannya melalui BII Internet Banking maupun BII Mobile Banking. Dengan BII Mobile Banking, cukup kirimkan SMS ke 69811 dengan format BAYAR <nomor rekening> <kode biller> <nomor kartu kredit> <jumlah>.

Beberapa bank penerbit kartu kredit sudah membuka penerimaan pembayaran tagihan kartu kredit melalui menu transfer online antar bank. Melalui menu transfer online, nasabah cukup memasukkan kode bank penerbit kartu kredit dan nomor kartu kredit sebagai nomor rekening tujuan. Nama nasabah akan tercantum dalam layar konfirmasi transfer. Transaksi pembayaran kartu kredit dengan menggunakan menu transfer online antar bank dapat dilakukan baik di BII ATM, BII Internet Banking maupun BII Mobile Banking. Dengan BII Mobile Banking, cukup kirimkan SMS ke 69811 dengan format TRANSFER <nomor rekening asal> <kode bank> <nomor rekening tujuan/nomor kartu kredit> <jumlah>. Biaya transaksi pun lebih hemat dengan menggunakan menu transfer online, hanya Rp5.000,- per transaksi dan dana langsung diterima di bank tujuan. Untuk mendaftarkan layanan BII Mobile Banking dan BII Internet Banking, Bapak dapat langsung mengunjungi kantor cabang BII terdekat dengan membawa identitas diri dan bukti kepemilikan rekening BII.

Jika ada pertanyaan seputar electronic banking dapat mengirimkan email ke ebanking@majalahdetik.com. Untuk pertanyaan yang dimuat akan mendapatkan souvenir menarik dari BII.


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Ini Punya Jenderal, Jangan Macam-macam Lahan perkebunan milik Irjen Djoko Susilo di Subang terhampar di dua kecamatan. Dibeli dengan harga murah. Warga takut mendekat karena penjaganya galak. Reporter: Deden Gunawan deden/detikfoto

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Sang jenderal mulai membangun lahan di perbukitan itu pada 2010. Proses pembangunan berlangsung selama satu tahun dan mempekerjakan lebih dari seratus

E

mpat rusa itu nasibnya kini tidak menentu. Tubuhnya kurus kering dan bulu-bulunya sudah mengalami kebotakan. Bahkan dua ekor di antaranya terlihat berjalan tertatih-tatih seperti kesakitan. Hewan jinak itu berada di lahan perkebunan milik Irjen Polisi Djoko Susilo yang kini telah disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah dia ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi simulator SIM dan pencucian uang. Entah kenapa rusa-rusa itu ditinggalkan. Padahal, menurut informasi warga, sesaat setelah ­penyegelan KPK, beberapa pegawai perkebunan membawa sejumlah hewan yang ada di lahan itu. Memang di lahan perkebunan itu juga terdapat kebun binatang mini, yang berisi sejumlah hewan. Ada beberapa kandang sudah dibangun seperti kandang kuda (istal), kandang rusa, kandang sapi, serta dua kolam ikan yang besar. Seorang mantan pekerja di kebun itu menyebut, Djoko punya rencana akan membangun beberapa kandang untuk hewan-hewan lainnya. Namun niat itu tidak kesampaian karena lahan itu keburu disita KPK. “Setahu saya ada kuda, sapi, bahkan kata beberapa pegawai ada seekor harimau di sana. Tapi saya tidak tahu harimau jenis apa, sebab warga belum pernah masuk ke dalam sebelum disegel,” terang Agus, warga Cirangkong, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Warga memang tidak berani masuk atau mendekat ke area perkebunan itu lantaran penjaganya sangat galak. Kalau ada yang mau masuk atau mendekat, sang penjaga langsung menghardik dan menakutnakuti warga. Padahal warga hanya ingin mengambil kayu bakar dari pohon yang tumbang. “Ini punya jenderal, jangan macam-macam,” ujar Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Tap untuk melihat video kekayaan Irjen Djoko. detiktv

Agus menirukan ucapan anak buah Djoko kepada warga yang sebelumnya ingin melintas ke perkebunan itu. Warga sebelumnya sangat takut mendekat ke area perkebunan ­lantaran mendengar kabar penjaganya adalah polisi. Apalagi beberapa penjaga terlihat memegang senjata. Alhasil warga hanya bisa menduga-duga apa isi di dalam lahan itu. Nah, begitu lahan disegel, warga yang penasaran berbondong-bondong masuk ke perkebunan itu. Tujuan mereka beragam, ada yang ingin melihatlihat, mengambil kayu, memancing ikan, bahkan ada yang mau mematok beberapa lahan di sana. Suparmi, Kepala Desa Kumpay beberapa kali menahan warganya yang berusaha mengambil tanaman maupun aset yang ada di perkebunan itu. Sampaisampai Suparmi menempel imbauan kepada warga sekitar untuk tidak menjarah atau mematok tanah di lahan itu. Namun tetap saja banyak warga yang masuk. Alasan mereka, hanya mengambil kayu dari pohon yang tumbang. Namun dari pantauan majalah detik, Kamis, 21 Maret 2013, beberapa truk berisi penuh potongan kayu albasia dan durian terlihat hilir mudik di dalam area perkebunan. Kebun milik Djoko memang ditanami aneka pohon, seperti jati, albasia, cengkih, durian, serta rumput gajah untuk p ­ akan sapi. Pohon-pohon itu sudah tumbuh sebelum dibeli sang jenderal. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko Menurut Agus yang sempat bekerja sebagai buruh pengerjaan jalan di area perkebunan itu, sang jenderal mulai membangun lahan di perbukitan itu pada 2010. Proses pembangunan berlangsung selama satu tahun dan mempekerjakan lebih dari seratus orang. Masingmasing pekerja dibayar Rp 40 ribu per hari. “Kami kerja kurang lebih setahun. Ada yang bertugas bikin jalan, vila, kolam, kandang ternak, mes karyawan dan tembok pembatas yang pakai batako,” ungkap Agus. Kini para karyawan tidak lagi terlihat. Beberapa hewan yang sebelumnya ­ ada di situ sudah dibawa pergi sesaat setelah plang segel ditempel KPK. Beberapa furnitur yang ada di dalam vila juga diangkut entah Rusa di kebun binatang mini (atas) dan empang tempat warga memancing di tanah milik Djoko (bawah). deden/detikfoto

ke mana. Sekarang hanya tersisa empat rusa, satu unit traktor, ikan nila di kolam pemancingan, serta bangunan vila dan mes karyawan. Alhasil, perkebunan yang membentang di antara Kecamatan Jalan Cagak dan Kecamatan Cijambe, seakan sudah tidak bertuan lagi. Sayangnya meski perkebunan itu sudah berdiri sejak 2010, beberapa warga Desa Kumpay maupun Cirongkang tidak ada yang tahu berapa luas lahan milik Djoko yang terhampar di perbukitan itu. Mereka Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Pengumuman yang diberikan kepala desa di tanah milik Djoko. deden/detikfoto

hanya menduga-duga ukuran lahan yang dimiliki sang jenderal. Suparmi pun tidak tahu-menahu luas lahan milik Djoko. “Aduh saya tidak tahu, saya kan baru menjabat kades (kepala desa). Saya saja baru tahu tanah itu milik Pak Djoko setelah disegel KPK,” ujar Suparmi kepada majalah detik. Suparmi mengaku sejak ia menjabat Kepala Desa Kumpay, berkas-berkas tanah milik Djoko hilang entah ke mana. Ia pun mengaku terkejut ketika tahu ada lahan di wilayahnya ternyata milik Djoko yang kini jadi tahanan KPK. Hal senada juga dikatakan Sohutihun Sidabutar, Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah (BPN), Kabupaten Subang. Kata Sidabutar dirinya tidak tahu berapa luas tanah milik Djoko. “Wah saya tidak tahu berapa luasnya,” ujar Sidabutar. Ia juga bilang, sepengetahuan dirinya lahan tersebut bukan atas nama Djoko Susilo. Sayangnya saat dihubungi majalah detik, ia tidak mau menjelaskan atas nama siapa lahan yang kini disita KPK itu. Sedangkan juru bicara KPK Johan Budi memperkirakan lahan milik Djoko di Subang luasnya sekitar 20-25 hektare. “Luasnya sekitar itu,” jelas Johan. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Angka tersebut kemungkinan bisa bertambah, sebab tebersit kabar masih ada beberapa aset Djoko yang belum disegel. Beberapa di antaranya ada di luar negeri.

Meski luasnya masih simpang siur, banyak warga sepakat lahan milik Djoko di perbukitan itu sangat luas. Bayangkan, pintu depan perkebunan terletak di Desa Kumpay, Kecamatan Jalan Cagak, sedangkan pintu belakangnya berada di Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe. Ihwal kepemilikan ­ lahan itu menurut keterangan beberapa warga dibeli secara bertahap. Menurut Zaenal, warga Kumpay, juru bayar lahan adalah seorang Komisaris Polisi bernama Suryana. Bagi warga yang ingin menjual tanah langsung menghubungi Suryana, orang kepercayaan Djoko. Harga tanah yang dijual ke Djoko lewat Suryana beragam, ada yang Rp 150 ribu per bata (per bata = 14 m2) ada juga yang mencapai Rp 300 ribu per bata, tergantung lokasi dan tanaman yang tumbuh di lahan yang akan dijual itu. Ada pula warga yang bilang, sebagian lahan milik Djoko dibeli dari Asep Sunandar Sunarya, dalang kesohor di bumi Pasundan. Dengan harga itu, jika dihitung-hitung, lahan berikut properti yang ada di perkebunan milik Djoko Susilo nilainya ditaksir mencapai miliaran rupiah. Aset Djoko di Subang pun semakin memperpanjang daftar aset yang disita KPK yang seakan tidak ada habisnya. Sebelumnya sejumlah aset mantan Gubernur AKPOL tersebut yang ada di Depok, Jakarta, Semarang, Solo, Yogyakarta, Madiun dan Bali, telah disita. Total aset Djoko yang disita KPK nilainya mencapai hampir Rp 100 miliar. Angka tersebut kemungkinan bisa bertambah, sebab tebersit kabar masih ada beberapa aset Djoko yang belum disegel. Beberapa di antaranya ada di luar negeri. KPK pun berjanji akan terus mengejar aset-aset Djoko yang diduga berasal dari sumber yang haram itu. (DEN/IYE) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Harta Djoko Susilo Yang Disita KPK 14

Feb 2013

Dua rumah di kota Solo, di Jalan Sam Ratulangi, Gremet, Solo, Jawa Tengah dan Jalan Perintis Kemerdekaan No. 70, Sondakan, Laweyan, Solo, Jawa Tengah. Tiga rumah di Yogyakarta, Jalan Langenastran Kidul, Jalan Patehan Lor, Alun-alun Selatan, dan Jalan Patehan Lor No. 36A dan 34, Yogyakarta. Satu rumah di Semarang yang berlokasi di Bukit Golf, Kelurahan Jangli, Kecamatan Tembalang, Semarang, Jawa Tengah.

20 Feb 2013

Tiga rumah di Jakarta Selatan, di Jalan Prapanca Raya No. 6, Jalan Cikajang No. 18 dan Jalan Elang Emas Blok D II No. 2, Tanjung Mas Raya, Tanjung Barat. Satu rumah di Depok, kompleks Perumahan Pesona Khayangan Blok E No. 1.

26 Feb 2013

11 Maret 2013

12 Maret 2013

15 Maret 2013

18 Maret 2013

Tanah dan bangunan di Jalan Leuwinanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tiga stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Ketiga SPBU itu tersebar di Jakarta, Ciawi dan Semarang.

Empat mobil yaitu Jeep Wrangler, Nissan Serena, Toyota Harrier dan Toyota Avanza. Enam bus pariwisata dari Yogyakarta. Tanah dan bangunan di Bali, terdiri dari sebuah rumah di Perumahan Harvestland, Jalan Raya Kuta dan sebidang tanah seluas 7.000 meter di Desa Sudimara, Tabanan. Tanah seluas 20-25 hektare di Subang, Jawa Barat. Tanah di Kelurahan Kanigoro seluas 4.268, 4.262 dan 1.090 meter persegi. Dua rumah di Kanigoro atas nama saudara Djoko Susilo. Serta SHM 1529 di Kelurahan Oro-Oro Ombo dan SHM 1955 atas nama Popy Pemialya, Putri Djoko Susilo. Majalah detik 25 - 31 maret 2013 Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Sang Jenderal Sudah Playboy sejak SMA Setelah jadi tersangka korupsi, Irjen Djoko Susilo ketahuan punya tiga istri. Ternyata sejak SMA, ia sudah dikenal playboy. Reporter: Pasti Liberti, Egir Rivki, Bahtiar Rivai antara

P

enanganan kasus korupsi simulator SIM rupanya benar-benar menelanjangi Irjen Djoko Susilo. Tidak hanya timbunan kekayaan mantan Gubernur Akpol ini yang jumlahnya hampir Rp 100 miliar saja yang terbongkar, tetapi mau tak mau, para istri muda sang jenderal pun ketahuan. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Selain sebagai keluarga polisi dan TNI, keluarga Djoko juga dikenal sebagai keluarga lurah dan tuan tanah.

Djoko di antara para koleganya sesama anggota polisi, dikenal mempunyai satu istri resmi bernama Suratmi. Nama-nama istri muda Irjen Djoko baru terungkap setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa mereka. Komisi antirasuah ini sejauh ini memanggil dua istri muda Djoko, Mahdiana dan Dipta Anindita. Mereka dimintai keterangan karena nama mereka jadi pemilik sejumlah aset yang dibeli Djoko. Mahdiana dan Dipta pun dicegah bepergian ke luar negeri. Dengan demikian sekarang terungkap Djoko setidaknya memiliki tiga istri. Ternyata waktu tidak mengubah karakter Djoko. Sikap “suka banyak perempuan” sudah dimiliki Djoko sejak remaja. Saat SMA, Djoko bahkan dikenal playboy. Sebuah rumah dengan cat merah muda di Jalan Sri Unggul RT 3/RW 1 Kelurahan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur menjadi saksi perilaku Djoko saat muda. Di rumah yang terletak sekitar 3 kilometer dari pusat kota Madiun ke arah timur itu, Djoko lahir dan dibesarkan. Djoko yang lahir pada 7 Oktober 1960 itu berasal dari keluarga anggota Polri dan TNI. Ayahnya, Sarimun, dikenal dengan sebutan Pak atau Mbah Agen, sebab ia menjadi agen polisi di zaman Pemerintah Hindia Belanda. Sementara dua kakak Djoko, Sukarni dan Bimo Suparno merupakan purnawirawan TNI Angkatan Udara. Selain sebagai keluarga polisi dan TNI, keluarga Djoko juga dikenal sebagai keluarga lurah dan tuan tanah. Sukarni dan Suparno tercatat pernah menjadi Kepala Desa Kanigoro. Mereka pun memiliki tanah yang sangat banyak. “Mertua Mbah Agen pun pernah jadi kepala desa. Jadi tidak heran kalau tanah keluarga kami memang banyak,” ujar Tri Ari Amdani, anak Sukarni saat diteMajalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Rumah keluarga Irjen Djoko di Desa Kanigoro. Dimas Adityo/detikfoto

mui majalah detik di kediamannya yang merupakan rumah masa kecil Djoko di Madiun. Djoko kecil dikenal pendiam. Ia lebih sering bermain dengan keponakannya yang mayoritas perempuan. Permainan favoritnya adalah lempeng. Permainan ini seperti main kelereng tetapi memakai lempeng, yakni kerupuk bulat yang terbuat dari beras ketan. Siapa yang kalah kerupuknya dipotong sedikit demi sedikit. “Pak Djoko itu dulu senangnya main lempeng. Kalau kita main dia sering minta ikut. Walaupun ditolak tetap memaksa ikut,â€? ujar Endang Suwanti, saudara Tri. Endang yang lebih tua 6 tahun dari Djoko sangat dekat dengan tersangka korupsi simulator SIM itu. Sebab dialah yang mengasuh Djoko kecil. Djoko menempuh pendidikan menengah di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Madiun. Dia lantas melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Madiun. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Endang Suwanti Dimas Adityo/detikfoto

Sewaktu kelas 3 SMP Djoko dibelikan motor jenis Honda CB 100 berwarna merah. “Itu motor satu-satunya di kampung ini. Kalau berangkat sekolah ponakan perempuannya diantar satu-satu,” ujar Endang. Masa SMA, Djoko sedikit bandel. Rambutnya gondrong hingga sebahu. Ia juga menumbuhkan berewok. Gara-gara itulah, ia pun mendapat julukan Djoko ­Berewok atau Djoko Godek. Tidak hanya itu, ia juga dikenal playboy. “Pak Djoko itu playboy. Dia plinplan kalau soal cewek. Kalau punya cewek itu, naksir ini terus nggak lama naksir itu,” ujar Endang. Namun pada akhirnya, lulusan Akademi Polisi angkatan 1984 ini memilih untuk menikahi Suratmi, teman masa kecilnya. Rumah Suratmi hanya berjarak 100 meter dari rumah keluarga Djoko. Suratmi sering main ke rumah Djoko untuk meminta kedondong. Istri pertama Djoko ini berasal dari keluarga militer, tidak beda jauh dengan Djoko. Keluarga mereka saling mengenal dekat. Ayah Suratmi, Surat seorang purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) atau sekarang disebut TNI. Teman masa kecil Suratmi, Ibu Tris, mengenang istri Djoko itu sebagai anak orang kaya yang cantik. Tris menduga Djoko dan Suratmi pacaran sejak SMP. “Mereka kan satu sekolah di SMP 3 Madiun, mungkin saat itu mulai pacarannya,” ujar Tris. Namun versi Endang, Djoko dan Suratmi menjalin asmara di bangku SMA. Kisah asmara mereka tidaklah mulus. Djoko sempat dimarahi kakaknya karena pacaran saat masih sekolah. Sang kakak ingin Djoko menyelesaikan sekolahnya lebih dulu. Saat dimarahi, Djoko muda berkelit dengan mengaku hanya ber­ teman dengan Suratmi. Sosok Suratmi hingga kini masih misterius. KPK belum pernah memeriksa istri pertama Djoko ini. Selain Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

SMA Negeri 1 Madiun Dimas Adityo/detikfoto

Suratmi yang dinikah pada 1987, Djoko ternyata juga menikah dengan Mahdiana pada 14 Mei 2001 di Pasar Minggu, Jaksel dan menikahi Dipta Anindita pada 2008 di Solo. Kemungkinan besar Suratmi tidak merestui pernikahan tersebut. Sebab dalam dua pernikahannya itu, Djoko memalsukan statusnya, ia mengaku sebagai perjaka. Mahdiana dicegah KPK sejak Senin 4 Maret 2013. Ia telah dua kali diperiksa KPK. Pada pemeriksaan kedua, Mahdiana mengenakan rok cokelat dipadu blus krem dan kerudung warna senada serta menenteng tas Prada. Jika orisinal, tas itu seharga Rp 15 juta hingga Rp 40 juta. Mahdiana, menurut penyidik KPK, paling banyak memiliki aset Djoko dibanding dua istri yang lain. Ia mengelola salon untuk kalangan jetset dan restoran di kawasan Pasar Minggu. “Ibu jarang ke sini. Terakhir ke sini sehabis Lebaran, saat ulang tahun salon,â€? jelas staf salon yang enggan disebutkan namanya. Mahdiana juga diketahui menguasai aset Djoko di Bali berupa rumah dan tanah. Selang 7 tahun menikahi Mahdiana, Djoko kemudian menikahi Dipta, Putri Solo 2008. Dipta yang sudah menyetir mobil sendiri Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Salon milik Mahdiana. agung/detikfoto

sejak SMA itu dinikahi Djoko dengan mahar Rp 15 miliar. (baca lengkapnya kisah Djoko-Dipta pada majalah detik edisi 64, 18 Februari 2013 dengan judul Istri Muda Irjen Djoko). Pada tahun yang sama dengan pernikahan dengan Dipta, Djoko mendapat promosi jabatan sebagai Dirlantas Polri. Ia kemudian menjabat Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) setelah Polri meningkatkan Ditlantas menjadi Korps Lantas pada 2009-2012. Pada 2012 Djoko dipromosikan jadi Gubernur Akpol. Namun karier Djoko berakhir setelah KPK menetapkannya sebagai tersangka simulator SIM. Sebagai Kepala Korlantas, Djoko diduga berperan dalam kasus dugaan korupsi simulator ujian SIM yang merugikan negara hingga Rp 100 miliar ini. Djoko diduga menerima suap dari pemenang tender sebesar Rp 2 miliar yang diserahkan melalui sebuah paket ke kantor Korlantas oleh Direktur Utama PT Inovasi Teknologi Indonesia Sukotjo Bambang. KPK telah menyita 40 aset Djoko yang terdiri dari rumah mewah, tanah, mobil, bus pariwisata sampai SPBU. Pemeriksaan aset ini akhirnya menyeret para istri muda Djoko. KPK menduga, Djoko hobi kawin untuk menyembunyikan harta-hartanya. Hingga kini Djoko belum mau berkomentar tentang aset yang disita dan soal istri mudanya. “Dia belum cerita mengenai istri. Kami juga belum pernah bertemu mereka,” kata pengacara Djoko, Juniver Girsang. (IYE/YOG)

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Cengkeraman Mahdiana di Pulau Dewata Semua orang galau. Polisi yang benar juga galau. Polisi juga tanya dari mana itu uang Djoko?

Reporter: Gede Swardana, Isfari Hikmat ANTARA

L

aut biru membentang. Di belakang laut itu, terhampar berhektare-hektare sawah dengan padi-padi yang menguning keemasan siap panen. Tidak jauh dari sawah, berdiri vila-vila nan megah. Di atas tanah sawah yang menghampar itu dipasangi papan plang dengan logo KPK besar-besar. Tulisan di papan itu berbunyi, “Tanah dan bangunan ini telah Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Sebelum disita, tidak banyak yang tahu tanah seluas 72,5 are itu adalah milik Djoko. Tanah itu diatasnamakan Mahdiana, istri kedua Djoko yang dinikah pada 14 Mei 2001.

disita dalam perkara tindak pidana pencucian uang dengan tersangka Djoko Susilo.” Ya, sawah di kawasan wisata di Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Tabanan, Bali itu memang milik Irjen Djoko Susilo, tersangka korupsi kasus simulator SIM dan pencucian uang. Sawah itu disita KPK berdasarkan Surat Perintah Penyitaan Nomor: Sprin.Sita01/01/01/2013, tanggal 9 Januari 2013. Sebelum disita, tidak banyak yang tahu tanah seluas 72,5 are itu adalah milik Djoko. Tanah itu diatasnamakan Mahdiana, istri kedua Djoko yang dinikah pada 14 Mei 2001. “Nama yang tercantum dalam Nomor Objek Pajak (NOP) dan Pajak Bumi dan Bangunan adalah Mahdiana. Saya tidak tahu Mahdiana itu siapa,” kata Kadispenda Tabanan, Bali I Nyoman Sudarma kepada detikcom.
 Mahdiana yang beralamat di Jati Padang, Jakarta Selatan membeli tanah itu pada tahun 2008. Tanah itu dibeli dengan harga miring, sebesar Rp 65 juta per are. Sawah tersebut dibeli dari pemiliknya Ni Nengah Mina. Dalam proses jual beli, Mahdiana membelinya melalui calo tanah Wayan Nama. Mina menjual sawah garapannya dengan harga miring. Pada tahun 2008, lahannya seluas 80 are dijual dengan harga Rp 65 juta per are. Setelah mengalami abrasi, luasnya menyusut menjadi 72,5 are. “Saya menjual sawah karena butuh uang untuk membayar utang, biaya pengobatan dan menggelar upacara Ngaben (kremasi) suami yang meninggal,” kata Mina. Mina awalnya menawarkan tanah itu dengan harga Rp 70 juta per are, tetapi kemudian harga yang disepakati adalah Rp 65 juta per are. Mina hanya bertemu dua kali dengan Mahdiana. “Katanya ibu yang beli tanah itu dari Jakarta,” kata Mina. Setelah dibeli, lahan itu digarap oleh I Nengah Luya. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Rumah Djoko di Kuta, Bali. detikfoto

Uniknya, ia tak mengetahui jika sawah yang kini siap panen itu milik Djoko Susilo. “Saya hanya garap dan mengambil surat SPPT,” kata Luya.
 Kini, lahan tersebut hampir bernilai miliaran rupiah. Harga tanah di kawasan tersebut kini mencapai Rp 400 juta per are. 
 Selain menyita sawah, KPK juga menyita rumah milik Djoko di Bali. Rumah itu terletak di kawasan elite Perumahan Harvestland Residence Kuta, di Jl. By Pass Ngurah Rai, selatan Patung Dewa Ruci, Kuta. Perumahan ini memiliki tiga blok. Rumah milik Djoko berada paling ujung timur, No. A17. Taman indah bergaya tropis menghiasi halaman rumah berlantai dua bergaya minimalis itu. Harga rumah itu diperkirakan senilai Rp 3-4 miliar. “Luas tanahnya 7.000 meter persegi,” ujar Jubir KPK Johan Budi. Seorang penjaga menuturkan rumah tersebut jarang dikunjungi pemilik ataupun kerabatnya. “Selama saya jaga, jarang ada orang yang masuk. Rumah ini jarang terpakai,” katanya. *** Aset tanah dan rumah di Bali, hanya merupakan sebagian harta Djoko yang disita KPK. Selain rumah dan sawah di Pulau Dewata itu, KPK juga telah menyita aset Djoko lainnya. Setidaknya hingga kini ada 32 daftar aset Djoko yang disita KPK. Dari jumlah itu terdiri dari 26 tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah daerah dari Subang sampai Bali, tiga stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), empat mobil milik Djoko dan enam bus pariwisata. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Pom bensin dan rumah milik Djoko. detikfoto

Tidak hanya di dalam negeri, Djoko juga disinyalir memiliki aset di luar negeri seperti di Singapura, Hong Kong dan Australia. Total nilai aset yang dimiliki mantan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian RI itu ditaksir mencapai lebih dari Rp 100 miliar. Hingga kini KPK baru menyita aset Djoko, yang total nilainya di bawah Rp 100 miliar. “Tentu lebih (dari Rp 100 miliar) ya. Sedang ditelusuri, belum ada kesimpulan apakah ada penyitaan aset lagi atau tidak,� kata Johan. Jumlah harta Djoko yang sangat fantastis tentu menimbulkan tanda tanya, dari mana ia bisa memperolehnya? Gunungan harta itu tidak sebanding dengan jumlah gaji yang mungkin diterima Djoko. Dalam PP No. 16 Tahun 2012, gaji tertinggi anggota TNI dan Polri hanya berkisar Rp 4.717.500. Ditambah berbagai tunjangan pun, para pengamat kepolisian memprediksi gaji yang diterima para petinggi polisi sekitar Rp 15 juta per bulan. “Semua orang galau. Polisi yang benar juga galau. Polisi tanya dari mana itu uang?� ungkap Komisioner Kompolnas M. Nasser kepada majalah detik. Sumber penyidik KPK menuturkan, sebagian besar harta Djoko diperoleh saat ia menjabat Direktur Lalu Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Sudah menjadi rahasia umum, Lantas merupakan jabatan basah di kepolisian.

Lintas (Dirlantas) dan kemudian menjadi Kakorlantas. Djoko bertugas sebagai Dirlantas dan Kakorlantas pada 2009-2012. Pada 2012, Djoko kemudian menjabat sebagai Gubernur Akademi Polisi. Sudah menjadi rahasia umum, Lantas merupakan jabatan basah di kepolisian. Permainan suap subur di sini, sebab regulasi jual beli kendaraan itu juga menjadi sumber uang. “Harga satu kendaraan katanya paling hanya Rp 8 juta dari harga pasaran Rp 13 juta. Nah, sisanya itu katanya untuk masukan ke oknum polri,” kata penyidik yang minta namanya dirahasiakan itu. Prof. Dr. Bambang Widodo Umar, pengajar PTIK mengungkap PTIK pada saat gubernurnya dijabat Irjen Pol Farouk Muhammad, periode 2004-2005 melakukan penelitian tentang fenomena korupsi di institusi Polri di seluruh Indonesia. Hasilnya, korupsi paling tinggi terjadi di Direktorat Lantas dan Reserse, dua tempat ini disebut sebagai jabatan basah. Dari jabatan Reserse dan Lalu Lintas itu, polisi berinteraksi dengan masyarakat yang membutuhkan. Dalam Reserse, masyarakat yang butuh karena masalah pidana. Kalau Lantas, masyarakat butuh dalam pelayanan BPKB, SIM, STNK, plat nomor dan lain-lain. Ini mendatangkan suatu jasa timbal balik, karena peminatnya banyak, bukan hanya personal, tapi juga diler perusahaan mobil. Semuanya ingin cepat dan tidak mau antre berlama-lama sehingga menggunakan jasajasa tertentu dengan cara memberi uang. “Kalau duduk di jabatan itu lama, relasinya lama, maka akan dapat banyak. Karena setiap item STNK, BPKB, SIM, itu ada,” kata Bambang. Kompolnas meminta kasus Djoko dijadikan bahan untuk mengevaluasi apa yang salah di tubuh Polri. “Kok seorang Djoko Susilo bisa begitu tidak terkontrol? Berarti something’s wrong,” kata Nasser. (IYE/YOG) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Para Jenderal Tersandung Korupsi Reporter: Mulat Esti Utami

D

joko Susilo bukan satu-satunya jenderal polisi yang terjerat kasus korupsi. Sebelum Djoko, ada Komjen Pol Suyitno Landung, Brigjen Samuel Ismoko dan Komjen Susno Duadji. Mantan Kabareskrim Komjen Pol Suyitno Landung telah divonis 18 bulan penjara. Ia terbukti menerima gratifikasi berupa mobil Nissan X Trail senilai Rp 247 juta dari Adrian Waworuntu, tersangka kasus L/C fiktif Gramarindo pada BNI cabang Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Suyitno adalah satu dari tiga perwira Polri yang dibui terkait kasus suap L/C fiktif senilai Rp 1,7 triliun ini. Selain Suyitno, dua perwira lainnya adalah Kombes Iman Santosa (mantan Direktur Ekonomi Khusus Bareskrim) dan Brigjen Samuel Ismoko. Keduanya divonis 20 bulan penjara. Selain itu juga ada kasus suap PT Salmah Arowana Lestari dan korupsi dana pengamanan Pilkada Jawa Barat dengan tersangka mantan Kabareskrim Komjen Susno Duadji. Susno yang terkenal karena melontarkan istilah ‘cicak lawan buaya’ itu akhirnya divonis 3,5 tahun penjara oleh PN Jakarta Selatan dan denda Rp 200 juta subsider enam bulan penjara. Ia diduga menerima uang Rp 500 juta dari pihak

yang bersengketa di PT Salmah Arowana Lestari, untuk mengubah kasus ini dari kasus perdata menjadi kasus pidana. Namun Susno menolak eksekusi keputusan yang telah dikuatkan MA ini. Ia tetap berpegang pada putusan kasasi Pengadilan Tinggi Jakarta. Dalam putusan Pengadilan Tinggi pada 26 Oktober 2011, hakim mengubah uang pengganti menjadi Rp 4,208 miliar dari semula Rp 4 miliar yang diputus PN Jaksel. 

 Tersangka kasus pengemplang pajak Gayus Tambunan diduga juga menyuap sejumlah perwira di Trunojoyo. Namun hanya dua penyidik Polri yang terjerat, yakni Kompol Arafat yang divonis lima tahun penjara, serta AKP Sri Sumartini yang divonis dua tahun penjara. Sementara dua perwira berpangkat Brigadir Jenderal dan perwira menengah yang namanya disebut-sebut hanya dijatuhi sanksi administratif. Selain itu juga ada dugaan korupsi dalam proyek pengadaan Jaringan Radio Komunikasi (Jarkom) dan Alat Komunikasi (Alkom) Mabes Polri pada tahun 2002-2005, yang merugikan negara hingga Rp 240 miliar. Namun Kabareskrim saat itu, Komjen Pol Makbul Padmanegara, mengatakan tidak ada unsur pidana dalam proyek ini. (AMI)

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Kompolnas:

Kok Bisa Djoko Susilo Tak Terkontrol Karena polisi pada hakikatnya tidak mau diawasi, jangankan dari eksternal, dari internal saja dia tidak mau. Â Reporter: Isfari Hikmat | Foto: istimewa

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Ini kesempatan Polri mengevaluasi diri, kok seorang Djoko Susilo bisa begitu, tidak terkontrol dengan baik itu bagaimana?

K

asus suap pengadaan simulator ujian SIM yang melibatkan Irjen Djoko Susilo merembet ke mana-mana. Yang menonjol adalah jumlah hartanya yang fantastis --dan tak wajar bagi perwira polisi-- serta istri-istrinya yang satu per satu dipanggil KPK. Bagaimana mantan Kepala Korps Lantas Mabes Polri itu bisa terpeleset demikian jauh? Dalam kasus ini, di mana peran Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang tugas utamanya mengawasi kinerja jajaran kepolisian? “Ini kesempatan Polri mengevaluasi diri, kok seorang Djoko Susilo bisa begitu, tidak terkontrol dengan baik itu bagaimana?” ujar Komisioner Kompolnas M. Nasser. Untuk lebih lengkapnya, berikut perbincangan Isfari Hikmat dari majalah detik dengan Komisioner Kompolnas M. Nasser di ruang kerjanya, Jumat 22 Maret 2013: Kenapa Kompolnas tidak mengawasi perkembangan harta perwira polisi yang tidak wajar? Anda boleh catat, ini boleh saya katakan kegagalan Kompolnas. Dari 2010 sampai sekarang di mana Adnan Pandu Praja saat itu? Seharusnya dia bergerak. Kita akan minta seluruh pejabat Polri melaporkan harta kekayaannya, kekayaan anak-istrinya secara periodik ketika dia mau naik pangkat, misalnya. Itu harus jadi budaya yang dibangun. Lihat dulu perkembangan harta kekayaannya kalau mau naik pangkat, ini akan mendorong polisi melaporkan yang benar. Laporan itu harus diverifikasi. Menurut Anda, dari mana uang Djoko Susilo? Saya sependapat dengan Pak Adrianus, semua orang galau. Polisi yang benar juga galau. Polisi tanya dari mana itu uang? Saya orang baru di komunitas ini, saya tidak tahu itu uang dari mana. Ada orang bilang dari Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko STNK atau dari manalah, itu yang justru menurut saya menjadi kesempatan Polri mengevaluasi diri, kok seorang Djoko Susilo bisa begitu, tidak terkontrol dengan baik itu bagaimana? Berarti something’s wrong, ada mekanisme yang tidak berjalan benar. Kalau mekanisme berjalan benar tidak akan seperti ini. Benarkah ada jabatan basah di Polri? Ada yang bilang jabatan mata air, ada juga jabatan air mata. Saya sendiri tidak terlalu jelas, tetapi menurut saya ini menyangkut soal pengawasan. Letak masalah ini ada di pengawasan yang tidak optimal. Oleh karena itu, Kompolnas dalam waktu singkat ini akan bertemu dengan pengawas, ­Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum), mengenai bagaimana kita mengawasi, bentuk apa yang kita l­akukan, khususnya pada perwira yang dicurigai mempunyai manuver-manuver, misalnya pada laporan keuangan dia kelihatan bermasalah. Semua itu dari pengawasan, pengawasan itu ada sistem. Keduanya harus diperhatikan, ini PR. Irwasum ke depan mau ganti. Irwasum baru nanti kita ajak bekerja sama dengan Kompolnas untuk mengatasi ini agar tidak terjadi Djoko Susilo-Djoko Susilo baru. Sangat mengganggu adik polisi di daerah. Padahal masih ada Pati Polri yang begitu pensiun rumah pun tidak punya. Ada yang tiga tahun setelah pensiun buat makan saja susah. Polri ini cerminan masyarakat dari sebuah negara. Masyarakat modern yang demokratis atau yang mengMajalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

Kasus Djoko Susilo ini tidak bisa digeneralisasi terhadap seluruh anggota Polri.

halalkan segala cara, itu tercermin dari polisinya. Masyarakat yang doyan kekerasan, polisi pasti juga doyan kekerasan. Yang kita butuh adalah Polri yang kuat, Irwasum yang kuat, kita juga butuh Kompolnas yang mau memperbaiki Polri secara benar. Ada konsekuensi dia tanggung, karena pada hakikatnya polisi tidak mau diawasi, jangankan dari eksternal, dari internal saja dia tidak mau. Polri dan Kompolnas bertanggung jawab kepada Presiden, maka dia kelompok eksekutif, dia masih internal dan eksternal juga. Kalau Irwasum internal, makanya kedua unsur ini harus diperkuat fungsinya. Bagaimana aturan berbisnis bagi perwira di kepolisian? Polisi ini diatur, dia bukan orang bebas, seperti PNS juga. Seperti anggota TNI juga ada aturannya, ada yang bisa dia lakukan dan ada juga yang tidak bisa dia ­lakukan. Khusus untuk kepolisian ada aturan, ada PP Nomor 2 Tahun 2003 tentang ­Peraturan Disiplin Anggota Polri. Pada Pasal 5 diberitahukan bahwa anggota Polri dilarang melakukan hal yang dapat merendahkan martabat negara. Dia juga dilarang memiliki saham modal di dalam perusahaan, yang kegiatan usahanya berada di dalam ruang lingkup kekuasaan. Kalau kasus Djoko Susilo itu sudah jelas melanggar peraturan. Dia bukan hukum pidana, tetapi melanggar hukum peraturan pemerintah, tetap ada sanksinya. Itu dijatuhi sanksi disiplin, bukan pidana. Pelanggaran administrasi negara. Kasus Djoko Susilo ini tidak lepas dari lolosnya pengawasan Kompolnas, apa langkah-langkah Kompolnas ke depan agar tidak kebobolan lagi? Kasus Djoko Susilo ini tidak bisa digeneralisasi terhadap seluruh anggota Polri. Tidak satu-dua, tapi banyak pun tidak bisa digeneralisasi. Ke depan supaya tidak banyak kasus ini bermunculan, yang perlu ada Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Fokus

Harta fantastis Irjen Djoko

dua aturan jelas dan tegas, serta ­applicable. Kita butuh peraturan Kapolri yang berbunyi “seluruh anggota Polri dilarang berbisnis.” Di TNI itu sudah ada, di Polri belum ada. Kenyataan seperti itu hingga saat ini, tidak boleh lagi ada. Kedua, terkait bisnis keluarganya, apakah anaknya, istrinya, menantunya, kakaknya, ataupun yang masih berhubungan darah dengan si polisi apakah bisa? Jawabnya bisa. Pembatasannya untuk bisnis bagi keluarga polisi, pertama tidak boleh yang terkait dengan ruang lingkup polisi ini. Karena bapaknya di logistik anaknya ikut sebagai pengadaan barang, itu tidak boleh. Seluruh penghasilan anak, istri, menantu yang sifatnya independen, harus dilaporkan. Ke mana itu dilaporkan? Harus diatur dalam Perkap (Peraturan Kapolri) mengenai pelaporan ini. Jangan ke ­atasan langsung, tetapi satu tempat di bawah Polri. (SIL/IYE)

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup wisata

Banten Tak punya cuti panjang? Jangan khawatir, Anda masih tetap bisa liburan menyenangkan. Mau menyelam, jalan-jalan ke hutan, atau melihat hewan liar? Semuanya ada di Banten. Reporter: Ken Yunita | Foto-foto: Gettyimages

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup wisata

D

Tap

ulunya, Banten merupakan kota maritim yang kuat, tandingan Kerajaan Mataram. Kekuatannya masih terlihat di sejumlah desa nelayan yang hingga kini masih eksis. Banten memiliki sejumlah potensi wisata alam seperti pantai, pulau dan suaka margasatwa. Tak cuma itu, tempat ini juga memiliki warisan bersejarah seperti Masjid Agung dan reruntuhan Kerajaan Banten. Kerajaan Islam yang dibangun pada abad ke16 dan 18 menjadikan Banten sebagai salah satu wilayah dengan warisan yang ‘diperhitungkan’. Belum lagi kehidupan masyarakatnya yang menarik dipelajari. Nah, jika Anda adalah traveller yang menyukai pantai, pulau dan budaya, jangan ragu datang ke provinsi yang berada sangat dekat dengan DKI Jakarta dan Jawa Barat ini. Dijamin Anda tak akan rugi!

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup wisata

Desa Kanekes Desa ini lebih populer dengan sebutan Baduy (Badui). Tempat ini sangat cocok untuk Anda yang ingin ‘menyepi’ atau lari dari hiruk pikuk ibu kota yang sibuk dan serbaelektrik. Jika Anda memutuskan pergi ke desa ini, bersiaplah untuk lepas dari gadget-gadget. Selain tidak ada listrik untuk men-charge baterai, sinyal juga susah didapat. Desa Ciboleger adalah ‘pintu gerbang’ untuk memasuki wilayah Baduy. Dari Rangkasbitung berjarak kira-kira 40 km dan dapat ditempuh dengan kendaraan sekitar 2,5 jam. Dari Desa Ciboleger ini, Anda harus berjalan kaki menuju Desa Kanekes yang menjadi tempat tinggal orang-orang Baduy. DiperluMajalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup wisata

kan waktu sekitar 4 jam perjalanan. Jadi, siapkan fisik Anda! Desa ini terbagi dua, yakni Baduy Dalam dan Baduy Luar. Orang-orang Baduy Luar lebih toleran dengan teknologi. Mereka memakai kendaraan bermotor. Anda bisa menggunakan ponsel dan memotret. Namun jangan harap melakukan ini di Baduy Dalam karena dua hal ini dilarang. Seperti menggunakan sabun dan sampo saat mandi, juga tidak diperbolehkan. Meski dikenal memiliki aturan hidup yang ketat, orang-orang Baduy dikenal terbuka menerima pendatang. Mereka akan bersikap ramah meski baru mengenal Anda. Di Baduy juga tidak ada restoran, jadi sebaiknya, bawalah makanan Anda sendiri. Termasuk juga obat-obatan yang mungkin Anda butuhkan karena tempat ini jauh dari apotek maupun puskesmas. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup wisata

Taman Nasional Ujung Kulon Ini menjadi suaka margasatwa terakhir bagi badak jawa atau Rhinoceros sondaicus. Saat ini hewan yang dilindungi ini kira-kira hanya tersisa sekitar 60 ekor saja. Lantaran jumlahnya yang sangat sedikit, Anda akan susah bertemu dengan mereka meski di Ujung Kulon. Terlebih karena hewan ini termasuk pemalu. Namun Anda bisa melacaknya pada malam hari. Anda juga bisa menyaksikan hewanhewan lain seperti 35 jenis mamalia, lima jenis primata, 59 jenis reptilia, 22 jenis amfibi dan masih banyak yang lainnya. Ada juga banteng (Bos Javanicus) yang dilindungi. Selain ‘berburu’ badak, kawasan yang terletak di semenanjung segitiga paling ujung selatan Pulau Jawa ini juga menarik dan unik. Anda bisa mendapati sungai-sungai jeram dengan air terjun. Pantai berpasir putih, sumber mata air panas, hingga kegiatan di laut, bisa dinikmati. Termasuk memandangi 700 jenis tumbuhan yang dilindungi seperti anggrek, merbau dan palahlar. Dari Jakarta, Ujung Kulon bisa dijangkau melalui Serang. Dari sini, Anda bisa menuju Labuan dengan waktu perjalanan sekitar 1,5 jam, kemudian dilanjutkan dengan speedboat selama lima jam. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup wisata

 Pulau Umang Pulau mungil ini terletak di kawasan objek wisata Pantai Pandeglang. Dekat dengan kawasan wisata Tanjung Lesung. Pulau ini dikelola swasta dengan fasilitas rekreasi yang menarik. Cocok menjadi tempat berbulan madu atau sekadar berpiknik bersama teman-teman. Ingin memanjakan tubuh? Silakan menikmati spa dari resor yang dibangun apik dan cantik. Jika ingin kegiatan menantang, Anda bisa melakukan berbagai rekreasi air seperti speedboat, banana boat, jet skiing, menyelam, atau sekadar snorkeling. Pulau Umang bisa dicapai dengan mobil pribadi selama 4,5 jam perjalanan. Anda bisa memarkir mobil Anda di Sumur, Pandeglang kemudian menyeberang dengan speedboat sekitat empat menit. Anda tak perlu membawa banyak perlengkapan ke sini karena di resor sudah disiapkan segala yang Anda butuhkan. Paling-paling, Anda hanya butuh baju hangat saja. (KEN/YOG) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup

Awas! Computer Vision Syndrome

Laptop, tablet dan ponsel seolah menjadi barang wajib. Mata seakan tak beranjak dari layar gadget. Kesehatan mata bisa jadi taruhan.

Reporter: Ken Yunita | Foto-foto: thinkstock

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


S gaya hidup

udah sebulan ini, Ferry kerap mengeluh sakit kepala disertai rasa mual. Leher bagian belakang hingga punggungnya terasa pegal-pegal, bahkan sakit. Pandangannya juga sering ‘kabur’. Riska, istrinya, khawatir dengan kondisi suaminya itu. Berkali-kali, perempuan 32 tahun itu menyuruh Ferry pergi menemui dokter. Namun berkali-kali pula Ferry menolak. Pria 36 tahun itu menganggap keluhannya belakangan ini hanya karena kecapaian saja. “Jadi dia sama sekali nggak mau periksa ke dokter, padahal sudah setiap hari dia pusing dan mual-mual,” ujar Riska. Hingga suatu hari, Riska mendapat telepon dari teman kantor Ferry, Anjai. Dia mengabarkan Ferry dilarikan ke rumah sakit karena mendadak muntah-muntah di kantor. Riska yang panik langsung menyusul ke rumah sakit yang disebutkan Anjai. Setiba di sana, Riska melihat Ferry sudah terbaring di salah satu ranjang di Unit Gawat Darurat (UGD). Dari pemeriksaan fisik, Ferry sebenarnya cukup sehat. Namun dokter mendiagnosis Ferry mengalami gangguan mata akut. Kemungkinan, bapak satu anak itu mengalami computer vision syndrome (CVS) akut. Penyakit Lama Penyakit ini sebenarnya sudah lama ada, namun istilah CVS baru-baru ini saja dipakai. Keluhan ini biasanya timbul akibat efek penyinaran pada aktivitas komputer, teleMajalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup

visi, termasuk tablet yang akhir-akhir ini populer. Gejala ini biasanya muncul pada orang yang berlama-lama menggunakan komputer (techno freak) dan sejenisnya selama lebih dari dua jam tanpa henti. CVS biasa menyerang orang yang setiap hari bekerja atau bermain komputer. Dr. Rini Mahendrastari Singgih, Sp.M. mengatakan, era yang serbakomputer seperti sekarang ini memang menjadikan orang lebih lama bekerja dengan komputer. Perkembangan teknologi yang pesat juga membuat orang seakan tak bisa lepas dari yang namanya gadget. Mau di kantor, di mal, bahkan di atas tempat tidur, gadget sepertinya selalu di genggaman. Gejala ini biasanya “Jadi orang sekarang kayaknya muncul pada orang nggak bisa lepas dari komputer,” kata yang berlamaDr. Rini. lama menggunakan Seperti Ferrry. Sebagai programkomputer (techno mer, dia memang setiap hari berkufreak) dan sejenisnya tat dengan laptop dan tabletnya. Tak selama lebih dari dua cuma dua jam, Ferry bahkan bisa berjam tanpa henti. tahan di depan komputer selama delapan jam tanpa jeda. Tak hanya di kantor, terkadang saat malam hari di rumah, Ferry juga masih bekerja. “Kadang ada kerjaan yang saya bawa ke rumah, jadi semalam saya bisa di depan komputer terus,” ujarnya. Dengan ‘gaya hidup’ yang sudah berlangsung bertahun-tahun itu, rasanya masuk akal jika dokter mendiagnosisnya mengalami CVS. Apalagi, dokter menemukan berbagai gejala yang muncul. Mulai dari mata kering, iritasi mata, sakit punggung, sakit leher, kekakuan pada otot bahu atas, lengan atas, pandangan buram, sensitif terhadap cahaya, hingga mual dan muntah. Bahkan karena kondisi semacam itu dibiarkan Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup

berlarut-larut dan bertahun-tahun, kondisi mata Ferry sudah lumayan buruk. Dokter menemukan gejala glaukoma atau kerusakan saraf mata. Ferry pun diminta menjalani pengobatan agar glaukomanya tidak semakin parah. Karena jika dibiarkan, lama-lama Ferry bisa kehilangan p ­ englihatan alias mengalami kebutaan. Hubungan antara CVS dengan glaukoma pernah diteliti oleh Dr. Masayuki Tatemichi dari Toho University School of Medicine, Jepang. Bersama timnya, Dr. Masayuki meneliti pekerja dari sejumlah perusahaan di Jepang. Para pekerja itu dibagi menjadi beberapa kelompok, yakni pengguna komputer ringan, sedang dan berat. Dari pengguna komputer berat ditemukan 522 pekerja menderita glaukoma. Penelitian serupa juga pernah dipublikasikan The Journal of Epidemiology and Community Health. Penelitian itu mengambil sampel hasil pemeriksaan mata 10 ribu perkerja. Mereka dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan waktu yang dihabiskan di depan komputer pada saat bekerja dan di rumah. Hal lain yang juga dipertimbangkan adalah pemakaian komputer dalam setahun. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


gaya hidup

Hasilnya adalah pengguna berat komputer memiliki kelainan penglihatan termasuk di dalamnya miopi dan glaukoma. Hingga kini, riset-riset tentang hubungan CVS dengan gangguan mata berat masih dilakukan.

Tips Kurangi Dampak CVS: 1. Pasang Filter Monitor Jika memungkinkan, pasang filter di layar komputer. Meski tidak otomatis menghilangkan radiasi, filter akan mengurangi 70-90 persen radiasi layar komputer. Atur juga jarak pandang mata dengan monitor. Idealnya, jarak pandang mata adalah 50-70 cm.  2. Atur Monitor/Layar Sesuaikan posisi monitor dengan mata, jangan terlalu tinggi dan jangan terlalu rendah karena bisa menyebabkan sakit leher. Sebaiknya 10-25 cm lebih rendah dari mata. Jangan lupa mengatur pencahayaan monitor agar mata nyaman.  3. Kasih Jeda Meski sedang sibuk-sibuknya, cobalah untuk beristirahat sejenak. Dr. Justin Bazan, optometris dari New York merekomendasikan aturan ‘20-20-20’. Pengguna komputer dianjurkan melihat objek lain berjarak 20 kaki (6 meter), selama 20 detik, setelah melihat layar selama 20 menit. Anda bisa mengatur alarm di ponsel sebagai reminder. (KEN/YOG)

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


Tap untuk baca artikel

Gwyneth

Paltrow Untuk saat ini, istri vokalis Coldplay Chris Martin itu masih berpikir dua kali untuk hamil lagi.

Piyu Salah satu gitaris top Indonesia itu kini tengah menyiapkan biografi keduanya berjudul ‘Behind the Lyric’.

Emma

Watson Marah. Begitu reaksi Emma Watson saat namanya disebut-sebut bakal berperan dalam film adaptasi novel erotis 50 Shades of Grey.

Majalah detik 25 - 31 MARET 2013


people

Gwyneth Paltrow

Trauma

DD

Tap untuk kembali ke Indeks People

Hamil Reporter: Ken Yunita

Foto: celebsvenue.in

ua anaknya, Apple dan Moses sudah tumbuh besar, bahkan terusmenerus meminta adik. Namun aktris Gwyneth Paltrow belum bisa mewujudkan keinginan dua buah hatinya itu. Bukannya tak mau, tetapi untuk saat ini, istri vokalis Coldplay Chris Martin itu masih berpikir dua kali untuk hamil lagi. Dia masih trauma sejak keguguran anak ketiganya. Dilansir ShowbizSpy, Paltrow mengaku memiliki pengalaman buruk ketika hamil anak ketiga. Tak cuma kehilangan janinnya, bintang ‘Iron Man’ itu juga nyaris meninggal dunia. “Kehamilan ‘ku tidak berhasil dan aku nyaris meninggal,” ujar perempuan berambut pirang itu. Paltrow mengatakan, saat itu kondisi kesehatannya memang sangat menurun. Dia juga kekurangan vitamin D dan memiliki beberapa penyakit seperti anemia, tiroid dan ketidakseimbangan hormon. “Hati saya sesak dan saya juga memiliki tumor jinak pada ovarium, jadi saya berpikir lagi untuk hamil,” ujar aktris 40 tahun yang awet muda ini. (KEN/YOG) Majalah Majalah detik detik 25 MARET25 - 311maret APRIL 2013


people

Tap untuk kembali ke Indeks People

Emma Watson

M

Marah-marah

arah. Begitu reaksi Emma Watson saat namanya disebut-sebut bakal berperan dalam film adaptasi novel erotis 50 Shades of Grey. Lewat akun twitter-nya, Emma tegastegas tidak tertarik tampil di film itu. Pemeran Hermione Granger itu mengaku benar-benar tak habis pikir dengan gosip yang berkembang belakangan. “Siapa yang berpikir aku akan main di 50 Shades of Grey? Ayolah!� kicaunya. Aksi marah-marah ini dilakukan Emma setelah situs Friday melaporkan sejum-

Reporter: Ken Yunita

Foto: ruteurs

lah aktor dan aktris yang akan bermain dalam film itu. Disebutkan, Emma sendiri didapuk sebagai pemain utama yang memerankan Anastasia Steele. Konon laporan itu diungkap setelah sejumlah hacker meretas server internal Constantin Film. Dari sejumlah dokumen tercantum aktris kelahiran 15 April 1990 itu bergabung dalam filmnya. Namun semua itu kini telah terbantahkan. Sumber yang dilansir E! Online menyebut, meski hacker berhasil membobol situs itu, hingga kini belum ada nama pemain yang resmi diumumkan. (KEN/YOG) Majalah Majalahdetik detik 25 11 - 17 31 maret 2013


people

Piyu

Ketagihan

Nulis Buku

Reporter: Ken Yunita

Foto: rachman/detikfoto

P

Tap untuk kembali ke Indeks People

iyu ‘Padi’ ternyata ketagihan menulis. Salah satu gitaris top Indonesia itu kini tengah menyiapkan biografi keduanya berjudul ‘Behind the Lyric’. Sesuai judulnya, buku itu bakal mengulas kisah di balik lagu-lagu yang pernah ditulisnya. Lewat tulisannya, Piyu akan bercerita bagaimana proses hingga akhirnya nada-nada bisa terangkai indah. Musisi 39 tahun ini mengatakan, bukunya akan berbeda dengan yang sudah ditulisnya pada 2011 lalu. Kali ini, pemilik nama lengkap Satrio Yudi Wahono itu menulis dengan gaya santai tapi tetap asli. Piyu juga tidak hanya menyajikan tulisan-tulisan saja. Dalam setiap kisah, dia akan memberikan ilustrasi. “Untuk itu butuh ilustrasi agar (bukunya) semakin hidup,” ujar ayah tiga anak itu. Ilustrator yang dibutuhkan Piyu tidak hanya satu karena rencananya setiap ilustrator hanya akan melukis untuk satu tulisan. “Jadi misalnya cerita soal lagu ‘Mahadewi’, nanti ada satu lukisan,” ujar pria kelahiran 15 Juli 1973 ini. (KEN/YOG) Majalah detik 25 11 - 31 17 maret 2013


interview

Wamenkes:

Sekarang S akit g Miskin n a r O Dilarang Bayar

Kalau Jamkesmas tidak boleh menarik satu sen pun, ini aturan. Hampir semua penyakitnya dijamin. Reporter: Isfari Hikmat | Foto: Antara

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


interview

Setelah sekian tahun, kurang lebih 5-6 tahun, dulu mungkin belum menjadi PNS, sekarang sudah.

M

ulai 1 Januari 2014, Kementerian Kesehatan tidak lagi menyelenggarakan program Jamkesmas (Jaminan Kesehatan Masyarakat), dan selanjutnya akan dikelola Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Nantinya, data penduduk 2012 yang akan digunakan, mencakup bukan hanya penduduk miskin, tapi juga menengah. “Masalah kesehatan orang yang hampir kaya itu juga bisa jadi miskin, atau bisa tidak mampu juga untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan karena begitu mahalnya,� kata Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) RI Ali Ghufron Mukti. Perbaikan apa saja yang dilakukan Kemenkes untuk memaksimalkan fasilitas kesehatan bagi masyarakat? Apa saja kendalanya? Dan bagaimana pembiayaannya? Berikut wawancara Isfari Hikmat dari majalah detik dengan Wamenkes RI Prof. Ali Ghufron Mukti Ph.D. seputar Jaminan Kesehatan Masyarakat :

Sistem layanan kesehatan akan berubah tahun depan, dari Jamkesmas ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Persiapan apa yang dilakukan Kemenkes? Sistem yang sekarang kita adai, yaitu sistem Jamkesmas, sudah ada sejak 2005, waktu itu Askes tahun 2007 berubah jadi Jamkesmas. Memang persoalannya banyak dari masalah kepesertaan karena kita pakai data BPS tahun 2006. BPS semata-mata memberikan kuota yang ditentukan daerah. Kita mau perbaiki dengan Pendataan Program Perlindungan Sosial (PPLS) 2012, tetapi perlu dicatat Kemenkes hanya sebagai pengguna data. Penentuan dan formulasi data adalah TNP2K (Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan) yang basis datanya dari BPS tadi. Dari situ Kemenkes mencetak Majalah detik 25 - 31 maret 2013


interview

Tap untuk mendengarkan wawancara Wamenkes

kartu yang dilaksanakan oleh Balai Pustaka. Dalam pendistribusian timbul masalah. Dulu ada yang sebagian dapat tapi ada yang tidak dapat. Setelah sekian tahun, kurang lebih 5-6 tahun, dulu mungkin belum menjadi PNS, sekarang sudah. PNS sebagian meninggal. Ini sebetulnya proses perbaikan. Kemenkes menginginkan pembiayaan Rp 22.200, tetapi tentu berbasis dengan kemampuan fiskal, Kemenkeu menentukan Rp 15.500. Ini kita masih dalam proses negosiasi, berapa yang sebetulnya pas. Kita ingin uang itu memiliki dampak langsung dengan peningkatan kualitas infrastruktur pelayanan kesehatan, termasuk SDM kesehatan. Berapa dana yang disiapkan untuk Jamkesmas tahun ini? Untuk tahun lalu sekitar Rp 7,4 triliun. Tahun ini diperkirakan sekitar segitu juga. Tentu tambah sedikit karena pesertanya tambah 10 juta. Untuk BPJS (tahun depan) Kemenkes tentu akan bayari sejumlah 86,4 juta orang, itu Rp 26 triliun, tergantung dari satuannya berapa. Sebagai contoh kemarin satuannya Rp 22.200 itu sekitar Rp 25 triliun. Kalau satuannya Rp 15.500 Majalah detik 25 - 31 maret 2013


interview

Dulu yang dilayani 76,4 juta, sekarang kita naikkan 87,4 juta, jadi naik 10 juta.

mungkin sekitar Rp 16 triliun. Orangnya tetap 86,4 juta orang, tinggal tergantung dari satuannya atau cost kurang orang ini berapa. Dari hasil investigasi BPK, terdapat masalah kepesertaan yang tidak baik, ada database yang belum akurat, serta potensi warga miskin yang tidak dapat pelayanan kesehatan. Bagaimana tanggapan Anda? Kami sangat menghargai BPK telah melakukan inisiatif, juga menganjurkan dan mendorong para auditor untuk hati-hati dalam melakukan pemeriksaan dan proses pemanfaatan dana Jamkesmas. Tadi saya lihat PP 58 yang harus masuk ke kas daerah, sementara pola pelayanan kesehatan ini harus segera, kalau (dana) itu masuk dan harus kembali lagi, kembalinya itu belum tentu sama. Ini persoalan mendasar. Oleh karena itu kami tidak ingin para pelaksana di lapangan, baik rumah sakit atau puskesmas, jadi korban gara-gara: satu, peraturan yang kurang sinkron; kedua, pemeriksaan ketat tapi tidak melihat secara keseluruhan; ketiga, tuntutan masyarakat yang luar biasa. Saya ingin mendudukkan persoalan yang seharusnya. Masyarakat miskin Indonesia menurut BPS 11 koma sekian persen atau 29 juta. Kalau jaminan kesehatan bukan omong tentang jumlah orang miskin. Dulu yang dilayani 76,4 juta, sekarang kita naikkan 87,4 juta, jadi naik 10 juta. Kita naikkan 10 juta karena masalah kesehatan orang yang hampir kaya itu juga bisa jadi miskin, atau bisa tidak mampu juga untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan karena begitu mahalnya. Tergantung penyakitnya. Program BPJS setahun lagi. Apakah data penerima layanan Jamkesmas itu nanti akan digunakan juga untuk program BPJS? Apa beda dua program ini? Sebetulnya untuk Jamkesmas yang dikelola Kemenkes hampir tidak ada biaya administrasi. Ini meMajalah detik 25 - 31 maret 2013


interview

Tap untuk mendengarkan wawancara Wamenkes

mang akan berbeda sekali kalau dikelola oleh badan, karena di situ pasti butuh tenaga baru atau cabang baru. Kita punya 1.500 verifikatur independen. Tentu kita inginkan mereka bisa dipakai oleh BPJS. Kita dorong PT Askes bisa lebih jelas untuk itu. Bagaimana sebenarnya sistem kapitasi/ pembayaran negara kepada pihak rumah sakit atau pelayanan kesehatan, sehingga kerap bermasalah? Kementerian Kesehatan sudah memberikan uang muka kepada rumah sakit, jadi rumah sakit belum bekerja saja. Istilahnya dana standby, seharusnya tidak ada masalah. Cuma masalah verifikasi internal rumah sakit saja yang belum selesai. Kecuali mungkin Jamkesda, ini sering dicampuradukkan. Dan Jamkesda tidak semuanya punya. Sistem kapitasi itu pelayanan kesehatan atau dokter dibayar berdasarkan jumlah orang yang dilayani. Kapitasi itu dari bahasa Latin, caput yang artinya kepala. Sistem asuransi atau sistem jaminan ini untuk seluruh penduduk Indonesia, asal dia daftar. Jadi ngapain dimanipulasi? Apa yang mau dimanipulasi? Nama, alamat seluruh orang yang masuk dari penghasilan terendah sampai 40%, kurang lebih jumlahnya 96,7 juta, itu sudah ada datanya. Dengan program berobat murah minat masyarakat untuk berobat tinggi, tapi SDM pelayanan kesehatan rendah. Bagaimana Kemenkes menyikapinya? Kita menginginkan persiapan yang lebih bagus lagi untuk fasilitas rumah sakit, termasuk puskesmas atau tempat pelayanan lain. Tenaga kesehatan akan diperkuat, baik ditambah maupun di-training kualitasnya sehingga bisa lebih bagus. Kita memetakan rumah sakit di seluruh Indonesia, Majalah detik 25 - 31 maret 2013


interview

Di Filipina hanya rawat inap, rawat jalan tidak masuk. Dan dari cost 100%, orang miskin masih bayar sekitar 40-60%.

baik pemerintah maupun swasta. Kita sudah menghitung jumlah bed yang kita butuhkan secara nasional, per provinsi kita sudah tahu. Dari situ kita menyiapkan rumah sakit pemerintah. Tentu kita membantu menyiapkan berapa, paling tidak anggaran 2013 itu sekitar Rp 1 triliun untuk rumah sakit dan ada juga untuk puskesmas. Bukan hanya dari sisi infrastruktur, fasilitas dan rekrutmen, tetapi juga SDM-nya. Sistem pembayaran kita saat ini sedikit berbeda dengan yang dulu, metode kita bisa menjamin pelayanan sedemikian rupa dengan efisien. Tentu berbeda dengan metode BPK ataupun kapitasi. Untuk BPK, setiap satu sen yang dibelanjakan itu pertanggungjawabannya harus jelas. Ini tidak cocok. Kalau kapitasi dan metode kami, sedikit berbeda, anggaplah ada 10.000 orang yang jadi tanggung jawabnya, satu orang dibayar Rp 4.000 berarti sekitar Rp 40  juta, ini tanggung jawab dokter atau pelayanan primer. Kalau uangnya sisa berarti efisien sehingga dokter bisa gunakan untuk tujuan pelayanan yang lebih bagus, promosi prevensi. Berikutnya kesiapan SDM dari sisi mindset dan pengertian bagaimana operasional yang kita siapkan. Sejauh apa pelayanan terhadap masyarakat miskin? Penyakit jantung dijamin. Tolong Jamkesmas ini diluruskan. Ini satu pelayanan yang luar biasa. Di Filipina hanya rawat inap, rawat jalan tidak masuk. Dan dari cost 100%, orang miskin masih bayar sekitar 40-60%. Di Indonesia, memang dulu orang miskin dilarang sakit tapi dengan Jamkesmas orang miskin kalau sakit dilarang bayar dan dijamin hampir semua penyakitnya, kecuali operasi plastik atau lain-lain yang hidungnya ingin naik ke atas. Kalau Jamkesmas tidak boleh menarik satu sen pun, ini aturan. Hampir semua penyakitnya dijamin. (SIL/YOG) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


internasional

Sejarah Setelah Seabad Setelah seabad lebih, akhirnya suku Aborigin –penduduk asli Australia– terpilih menjadi pemimpin. Adalah Adam Giles yang menjadi pionir itu. Ia terpilih memimpin Northern Territory. Reporter: Monique Shintami AFP PHOTO

P

ara ayah dan ibu dapat berkata ‘Kalian dapat melakukannya. Kamu dapat melakukan apa pun. Lihat Giles. Jika ia dapat melakukannya, kamu dapat melakukan.’” Itulah harapan Adam Giles usai dilantik menjadi Gubernur Northern Territory. Majalah detik 25 - 31 maret 2013


internasional

Perdana Menteri Julia Gillard. AFP PHOTO/ POOL/ MAK REMISSA

Ya, Giles yang kini berusia 40 tahun telah mencetak sejarah. Ia menjadi orang Aborigin pertama yang memimpin sebuah ‘negara bagian’ di Australia. Tak kurang Perdana Menteri Julia Gillard ikut bungah atas momen bersejarah ini. Gillard mengatakan terpilihnya Giles menunjukkan pengakuan negara pada suku Aborigin. “Ini adalah momen bersejarah bagi penduduk asli Australia, dan kita layak menandainya,” ujar Gillard. Giles terpilih memimpin Northern Territory melalui sebuah ‘kudeta’ internal di Partai Liberal di Northern Territory. Giles terpilih saat pemimpin sebelumnya, Terry Mills sedang melakukan perjalanan bisnis ke Jepang. Momen bersejarah ini terjadi hanya sepekan setelah Parlemen Australia mengakui suku Aborigin sebagai penduduk asli Australia. Lima tahun sebelumnya, Canberra meminta maaf atas kebijakan yang dinilai telah ‘meminggirkan’ suku Aborigin. Australia belakangan memang berubah. Negeri kanguru itu kian ramah pada penduduk aslinya. Partai politik berlomba mencari simpati dengan merangkul suku Aborigin. PM Julia Gillard, kini bahkan sedang memperjuangkan Nova Peris menjadi Aborigin perempuan pertama yang menjadi anggota parlemen. Januari lalu, Gillard menempatkan ­peraih medali emas Olimpiade ini di nomor urut pertama calon anggota parlemen dari Northern Territory dari Partai Buruh. Upaya ini akan membuat langkah Peris ke Canberra terbuka lebar. Selama ini, Northern Territory merupakan negara bagian yang paling ramah bagi suku Aborigin. Populasi suku Aborigin di sini tertinggi dibanding negara bagian lain, mencapai 30% dari total penduduknya. Selain itu satu dari setiap empat anggota Parlemen Northern Territory adalah warga Aborigin. Padahal di Majalah detik 25 - 31 maret 2013


internasional

Suku Aborigin berunjuk rasa di Tennant Creek, Northern Territory, Australia, April 2012. AFP PHOTO/Monica Napper

tingkat pusat, hanya ada satu anggota parlemen yang asli Aborigin, yakni Ken Wyatt. Â

Marginal

Seabad lebih, suku asli Australia ini terpinggirkan di tanahnya sendiri. Jumlah suku Aborigin hanya sekitar 600.000, kurang dari 5% dari total 23 juta penduduk Australia. Mereka menjadi kelompok marginal, tanpa akses ke fasilitas kesehatan maupun pendidikan. Tak sedikit dari mereka yang terlibat kasus kriminal atau mati lebih cepat dibanding rata-rata penduduk Australia. Keberadaan suku Aborigin menjadi isu panas sejak Australia ‘merdeka’ pada 1 Januari 1901. Pendudukan James Cook di pantai timur Australia pada abad ke18, meminggirkan suku asli ini ke daerah pedalaman. Akibatnya sangat fatal, bangsa Aborigin terputus dari sumber kehidupannya. Kondisi yang lemah dan rentan penyakit, mengakibatkan populasi suku Aborigin Majalah detik 25 - 31 maret 2013


internasional

Canberra didesak meminta maaf dan memberi ganti rugi kepada warga Aborigin yang mengalami masa kelam itu.

menurun hingga 90% (1788-1900). Suku Aborigin yang semula meninggali daerah subur di bagian selatan bahkan punah. Kebijakan ‘stolen generations’ yang diterapkan tahun 1910-1970-an mempercepat ‘kepunahan’ itu. Sekitar 100 ribu anak Aborigin dipisahkan dari orang tua mereka dan dipelihara oleh negara demi memberikan kehidupan yang lebih baik. Namun kebijakan yang menyangkal hak-hak warga pribumi atas anak-anak mereka, justru memicu tekanan psikologis akibat tercerabutnya anak-anak itu dari keluarga dan kebudayaannya. Sorotan ini kian tajam saat Sydney menjadi tuan rumah Olimpiade 2000. Canberra didesak meminta maaf dan memberi ganti rugi kepada warga Aborigin yang mengalami masa kelam itu. Namun, John Howard, Perdana Menteri kala itu menolak dengan alasan pemerintah tidak bertanggung jawab atas kebijakan pemerintah sebelumnya. Kata maaf itu baru keluar pada 2008, saat Perdana Menteri Kevin Rudd secara resmi meminta maaf kepada penduduk Aborigin atas kebijakan yang diakuinya sebagai sebuah kesalahan masa lalu. Dalam pidato yang disiarkan secara langsung itu, Rudd tiga kali meminta maaf. Parlemen Australia juga meminta maaf atas semua produk hukum dan kebijakan yang telah menyebabkan luka, penderitaan dan kehilangan mendalam dari orang-orang Australia yang tercuri di masa lalu. Permintaan maaf ini diharap akan menghapus lubang besar dari jiwa bangsa Australia. “Hari ini kami mengambil langkah pertama dengan mengakui masa lalu dan meletakkan klaim untuk masa depan yang merangkul seluruh (elemen) bangsa Australia,” kata Rudd saat itu. Harapan itu kini menuai bukti. (Reuters/ABC/AMI)

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Mengendus Kartel Bawang Putih Demi untung besar, importir bawang putih sengaja menahan barangnya. Pasokan pun langka sehingga harga melambung. Reporter: Hans Henricus, Wiji Nurhayat ANTARA

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Para pengimpor diduga sengaja berlamalama melepas pasokan bawang ke pasar sambil menunggu harga jual yang ‘layak’.

S

udah berminggu-minggu 394 kontainer itu teronggok di terminal peti kemas Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Menurut pihak pelabuhan, kontainer berisi ribuan ton bawang putih asal Cina itu sudah tiba sejak 8 Januari 2013 dan belum dilengkapi persetujuan impor. Namun entah mengapa sang pemilik tak juga mengurus izin, agar muatannya bisa segera dibongkar. Padahal semestinya Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) dari Kementerian Pertanian dan Surat Persetujuan Impor (SPI) dari Kementerian Perdagangan sudah harus diurus 30 hari sejak barang datang. Usut punya usut ternyata para importir ribuan ton bawang putih ini sengaja menahan barang mereka. Di bawah setiap kontainer yang berisi 25 ton bawang itu malah dipasang alat khusus agar temperatur di dalam kontainer tetap stabil. Alhasil ribuan ton bawang putih itu tetap segar meski telah berminggu-minggu dalam kontainer. Modus ini terendus saat Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) melakukan ­ inspeksi ke Tanjung Perak. Ratusan kontainer ini milik 11 importir yang menguasai 80% pasar bawang putih di Pulau Jawa. Tujuh importir asal Jakarta, empat lainnya dari Surabaya. Salah satu importir tercatat memiliki 60 kontainer bawang. Sebagian bawang-bawang ini, akhirnya dilepas ke pasar, Senin 18 Maret 2013 guna meredam harga bawang yang tengah bergejolak. KPPU menilai ada permainan kartel di balik melonjaknya harga bawang putih belakangan ini. Para pengimpor diduga sengaja berlama-lama melepas ­pasokan bawang ke pasar sambil menunggu harga jual yang ‘layak’. “Mereka sengaja menyimpan dan baru membongkarnya saat harga tinggi,” ujar Wakil Ketua KPPU, Saidah Sakwan. Jumat 22 Maret 2013, dua dari 11 importir itu dipangMajalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Ratusan kontainer bawang putih asal Cina yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. ANTARA

gil KPPU untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sebelumnya Kementerian Perdagangan (Kemendag) juga memanggil belasan Importir Terdaftar (IT) Produk Hortikultura, pemilik kontainer berisi bawang putih yang ditahan di Pelabuhan Tanjung Perak. Tiga importir, yaitu PT Lika Dayatama, PT Pentabiz International dan PT Citra Gemini diduga melanggar ketentuan. PT Lika Dayatama dan PT Pentabiz International misalnya, barang yang mereka impor melebihi alokasi persetujuan impor, sementara itu PT Citra Gemini melanggar peraturan dengan menggunakan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) yang sudah kedaluwarsa. “Jika ada pelaku usaha yang melanggar akan kita sita barangnya, kita evaluasi izinnya. Barangnya kita ekspor kembali, dimusnahkan atau dilelang,â€? ungkap Mendag, Gita Wirjawan. Selain 293 kontainer bawang putih (setara 8.790 ton), juga ada 30 kontainer bawang bombai (setara 900 ton) yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak. 41 kontainer telah dikeluarkan oleh karantina Tanjung Majalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Menteri Pertanian Suswono (kiri) dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (kanan). ANTARA

Perak, sementara 464 kontainer sedang dalam proses penyelesaian perizinan. Sedangkan 167 kontainer sisanya belum teridentifikasi. Selain itu ada 110 kontainer bawang putih yang diselundupkan melalui Pelabuhan Medan Belawan. Ketua Gabungan Importir Hasil Bumi Indonesia (GISIMINDO) Bob Budiman juga menduga adanya mafia di balik gejolak harga bawang. Menurutnya harga bawang putih saat ini sudah tak wajar. Pasalnya, harga bawang di Cina hanya Rp 10.000 per kilogram (kg). Ditambah biaya distribusi dan sebagainya, maka harga yang wajar di pasaran seharusnya di kisaran Rp 19-20 ribu/kg. “Kalau harganya sudah Rp 70 ribu/kg jelas ada penyimpangan,” ujar Bob sambil menambahkan dengan harga Rp 5070 ribu/kg para mafia bawang itu untung hingga Rp 50 ribu/kg bawang yang diimpor. Krisis bawang ini tak lepas dari rendahnya produksi nasional. Produksi dalam negeri saat ini hanya mampu memenuhi 5% kebutuhan nasional, yang mencapai 400 ribu ton/tahun. Ini lantaran budi daya bawang butuh biaya besar. Selain itu tanaman bawang juga butuh kondisi khusus agar tumbuh optimal, yakni di ketinggian 1.000 meter dari permukaan laut. Namun krisis ini dinilai juga akibat buruknya koordinasi antara Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan dalam urusan perizinan impor produk hortikultura. Sistem kuota yang diatur secara terpusat di dua kementerian itu membuka peluang praktik kartel. “Sepanjang tata niaganya diatur terpusat, maka kartel tetap ada,” ujar Wakil Ketua Umum Kadin bidang Pemberdayaan Daerah dan Urusan Logistik, Natsir Mansyur. (HANS/AMI) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Pilihan Terakhir Saat April Kebijakan mengenai BBM subsidi akan diumumkan April nanti. Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi disebut jadi pilihan terakhir. Semoga bukan April mop. Reporter: Hans Henricus, Rista Rama Dhany. DETIKFOTO

P

emerintah tengah memutar otak guna merumuskan kebijakan terkait BBM bersubsidi. Rencananya kebijakan itu akan diumumkan awal April 2013. Namun beranikah pemerintah menaikkan harga BBM subsidi? Tiga opsi sudah diajukan ke Presiden Susilo BamMajalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Presiden SBY tidak mau buru-buru. Ia tak mau kebijakannya, justru akan menambah jumlah orang miskin.

bang Yudhoyono. Pertama, menaikkan harga BBM subsidi antara Rp 500 hingga Rp 1.000 per liter. Kedua, diversifikasi konsumsi BBM ke BBG untuk kendaraan angkutan umum dan kendaraan angkutan barang. Ketiga, melarang kendaraan pribadi dengan tahun produksi tertentu mengonsumsi BBM subsidi. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Bambang P.S. Brodjonegoro, memastikan ketiga opsi itu telah dihitung matang dan merupakan kombinasi sehingga diharapkan bisa berjalan beriringan. Sayang, Bambang tak mau memastikan apakah harga BBM subsidi bakal naik April nanti atau tidak. “Pokoknya akan ada kebijakan, dan kebijakan itu ­jangan dihadapkan harga atau bukan harga,” ujarnya. Presiden SBY tidak mau buru-buru. Ia tak mau kebijakannya, justru akan menambah jumlah orang miskin. Pasalnya kenaikan harga BBM dipastikan mengerek harga barang kebutuhan pokok. Apalagi sebelumnya, tarif dasar listrik juga sudah dinaikkan secara bertahap. Masyarakat juga belum pulih dari rasa terkejutnya lonjakan harga daging dan harga bawang. Maka kenaikan harga BBM menjadi opsi terakhir, dan baru akan dilakukan jika memang berbagai upaya pengendalian konsumsi tak membuahkan hasil. “Menaikkan harga BBM itu implikasinya sangat luas,” ujar Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi, Firmanzah. Menteri ESDM, Jero Wacik, membenarkan adanya desakan agar pemerintah segera memutuskan tentang subsidi BBM demi mengamankan APBN. Namun politisi Partai Demokrat itu menegaskan pemerintah tak mau buru-buru. “Sabar sedikit, sedang dihitung, sedang kita kaji,” papar Wacik. Berbagai kalangan mendesak pemerintah untuk menaikkan harga BBM subsidi, karena harga saat ini Rp 4.500 per liter sudah jauh dari perhitungan ekonomi. APBN 2013 juga sudah terlampau berat menanggung Majalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Distribusi BBM subsidi untuk nelayan di Pelabuhan Rakyat Sekupang, Batam. ANTARA/Joko Sulistyo

beban subsidi BBM yang mencapai Rp 193,8 triliun. Belum lagi subsidi listrik sebesar Rp 80 triliun. Namun kebijakan harga BBM bukan melulu soal ekonomi, tetapi juga menyangkut masalah sosial dan politik. Presiden tak mau pengalaman pada 2004 saat kenaikan harga BBM memicu unjuk rasa besar-besaran. Tahun lalu, usulan pemerintah untuk menaikkan harga BBM juga terganjal di Senayan. 

 APBN 2013 mematok kuota BBM subsidi sebesar 46,01 juta kiloliter, terdiri dari premium 29,20 juta kiloliter, 15,11 juta kiloliter solar dan 1,7 juta kiloliter minyak tanah. Namun angka ini lebih rendah 3,64 juta kiloliter dari hitung-hitungan pemerintah. Pertamina memperkirakan kelebihan konsumsi BBM subsidi akan mencapai 5,5 juta kiloliter. Bahkan, Kementerian Keuangan memperkirakan angka yang lebih besar jika selisih harga BBM subsidi dan BBM nonsubsidi kian jauh. Kesenjangan ini bakal memicu Majalah detik 25 - 31 maret 2013


ekonomi

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. setpres

migrasi besar-besaran ke BBM subsidi. Jika itu terjadi, anggaran subsidi dikhawatirkan bakal terkerek ke angka Rp 200 triliun, sehingga defisit APBN 2013 melampaui target 1,6%. Kementerian Keuangan menghitung, setiap kenaikan 1 juta kiloliter kuota BBM akan menambah beban subsidi antara Rp 4-5 triliun. Namun Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyebut konsumsi BBM periode JanuariFebruari relatif normal. “Overkuota juga hanya 0,7%,” tegas Kepala BPH Migas, Andy Noorsaman Sommeng. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Edy Hermantoro membenarkan opsi menaikkan harga BBM subsidi sedang dikaji Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas. Hanya saja Edy tidak mau memastikan apakah hasil kajian itu akan dipilih Presiden dalam memutuskan kebijakan BBM subsidi. “Kami mengkaji yang terjadi di lapangan, seperti apa dari sisi distribusi dan kemampuan kilang? Kalau yang diumumkan nanti beda maka kami tinggal melaksanakan saja,” ujarnya. (HANS/AMI) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


olahraga

Offside Sebelum Bertanding Sepekan menjelang laga melawan Arab Saudi, kisruh melanda timnas. Pelatih Manuel Blanco ‘diganti’ setelah mencoret 14 pemain yang dinilai indisipliner. Penampilan timnas akan terpengaruh. Reporter: Monique Shintami, Lucas Aditya, Amalia Dwi Septi rachman/detikfoto

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


olahraga

S Latihan tim merah putih Rachman/detikfoto

ekarang tinggal bagaimana kita menyatukan visi, lupakan dulu hal-hal yang lain. Kita sekarang mendukung pertandingan tanggal 23. Semua pemain sudah tidak ada masalah, sudah menyatu. Baru setelah itu kita selesaikan halhal yang dirasa kurang.â€? Itulah harapan Rahmad Darmawan yang dipercaya untuk melatih timnas menghadapi laga melawan Arab Saudi, Sabtu 23 Maret ini. Pelatih yang biasa disapa RD ini, hanya akan menangani timnas hingga pertandingan melawan Arab Saudi. Setelah itu, kita tidak tahu apa yang akan terjadi. Harapan pada timnas belum mati. Ini terlihat dari antusiasme penggemar sepak bola nasional untuk menyaksikan langsung latihan tim merah putih, Rabu lalu. Latihan dijadwalkan baru dimulai pukul 16.00 WIB, tapi sejak siang pencinta tim merah putih telah memadati pintu X Gelora Bung Karno, Senayan. Para

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


olahraga

RD dinilai pas untuk ‘meredam’ gejolak ini. Saat pergantian ini masih menjadi rumor, Senin lalu, RD sudah mulai melatih timnas.

pemain juga terlihat antusias meski di tengah latihan hujan deras mengguyur Gelora Bung Karno. Hari itu, RD melakukan simulasi guna membenahi lini belakang dan tengah. “Mudah-mudahan ini bisa dipertahankan,” ujarnya. RD mengakui waktu yang dimiliki sangat sempit. Namun ia tetap berusaha mempersiapkan tim sebaik mungkin. RD ditunjuk menggantikan Luis Manuel Blanco asal Argentina, pekan lalu. Penunjukan RD ini keluar, setelah Jumat lalu Blanco mencoret 14 pemain karena dinilai bertindak indisipliner. Esoknya, 19 pemain menolak mengikuti latihan sebagai bentuk solidaritas bagi rekan mereka. RD dinilai pas untuk ‘meredam’ gejolak ini. Saat pergantian ini masih menjadi rumor, Senin lalu, RD sudah mulai melatih timnas. Ia dibantu Jacksen F. Tiago, yang dipercaya sebagai asisten pelatih. Namun penunjukan RD membuat gusar Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin. Ia merasa dilangkahi. Sebagai orang nomor satu di PSSI, Djohar merasa belum pernah dimintai pendapat mengenai penunjukan RD. Tahu-tahu pada 15 Maret nama RD sudah didaftarkan ke AFC. Djohar tak mau Blanco disingkirkan begitu saja, karena ia punya alasan untuk mendatangkan pelatih sekelas Blanco, yakni agar tim merah putih bisa ‘berbicara’ di tingkat Asia. Djohar tak habis pikir, ada yang ‘menelikung’ dirinya saat kisruh di tubuh PSSI mulai terurai. Menpora Roy Suryo pun turun tangan. Ia berjanji tak akan membiarkan kejadian ini. Namun demi menjaga konsentrasi timnas, masalah ini baru akan dibahas setelah laga melawan Arab Saudi. “Tetapi saya tidak mau melangkahi BTN atau Pak Isran Noor yang baru akan bersikap pasca-pertandingan versus Arab Saudi Majalah detik 25 - 31 maret 2013


olahraga

Indonesia vs Irak AFP

Sabtu besok, agar tidak terkesan ‘offside’ dan menghormati semua pihak.” terangnya. Manajemen yang amburadul ini, diyakini bakal berimbas pada penampilan timnas. “(Pergantian pelatih ini) sangat besar pengaruhnya. Asumsi bahwa Rahmad Darmawan akan membawa tim bermain lebih baik belum tentu benar,” terang pengamat sepak bola, Mohamad Kusnaeni. Kusnaeni mengingatkan kewenangan pelatih merupakan wilayah yang tidak boleh dicampuri. “Dengan persiapan yang amburadul ini jadi tidak bisa diukur kekuatan timnas jika dibandingkan dengan calon lawan,” terangnya. Tanpa kontroversi ini pun sebenarnya langkah skuad Garuda untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2015 di Melbourne, Australia tak bisa dibilang mudah. Indonesia tergabung di grup C bersama Irak, Cina dan Arab Saudi yang memiliki tradisi bagus di Piala Asia. Irak adalah juara Piala Asia 2007. Arab juga langganan juara, dengan koleksi 3 gelar yakni pada 1984, 1988 dan 1996. Kekuatan Cina juga tak bisa dianggap enteng. Negeri tirai bambu ini dua kali menjadi runnerup (1976 dan 1992). Indonesia saat ini berada di posisi buncit, setelah di laga pertama dikalahkan Irak 1-0. Untuk lolos ke Melbourne, Indonesia minimal harus berada di posisi kedua, karena putaran final hanya diikuti dua peringkat teratas masing-masing grup, plus satu peringkat ketiga terbaik. (AMI) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


wkwkwk

Bonyok karena

Rp 10 Ribu Sudah repot-repot menjambret sampai dihajar massa. Isi tasnya ternyata cuma Rp 10 ribu. Sial‌sial.

N

Reporter: Ken Yunita | ilustrator: Kiagus

asib sial dialami dua penjahat jalanan ini. Gara-gara menjambret tas seorang wanita cantik, Andi dan Herbet dikeroyok massa hingga babak belur. Aksi kejahatan itu dilakukan dua pemuda itu di Jalan Sultan Agung, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Minggu 17 Maret malam. Mereka mengincar Yani yang sedang berjalan kaki sendirian. Dengan sepeda motor Honda Supra Fit bernopol B 9997 BES, kedua penjambret itu membuntuti Yani. Begitu jalanan sepi, mereka langsung merampas tas yang digenggam korban. Yani pun langsung berteriak minta tolong. Warga yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian langsung mengejar pelaku dan meringkusnya. Tanpa ba bi bu, warga langsung menghajar keduanya hingga bonyok. Dengan wajah yang sudah lebam-lebam, kedua penjambret digelandang ke Polsek Setiabudi. Polisi mengamankan tas yang dirampas berisi alat kosmetik, tempat makan dan uang Rp 10 ribu. Sudah bonyok, dipenjara, ternyata yang dijambret cuma Rp 10 ribu. Hahaha‌ (KEN/YOG) Majalah detik 31 maret 2013 Majalah detik 10 - 25 16 -DESEMBER 2012


seni hiburan

Teater

Sudah 88 kali dipentaskan, Sampek-Engtay versi Teater Koma masih megang! Kisah klasik Tiongkok yang tetap segar dengan racikan unsur lokal Nusantara. Reporter: Silvia Galikano | Foto-foto: Rachman/detikfoto

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

Teater

Tap untuk melihat video Sampek Engtay 2004

Teater Koma

ada masa Jakarta masih bernama Betawi, tak lazim perempuan bersekolah tinggi. Sudah bisa membaca dan berhitung, cukuplah. Itu pula yang diinginkan juragan emas di Serang, Ciok (Budi Ros) dan Nyonya Ciok (Ratna Riantiarno) pada putri tunggalnya, Engtay (Tuti Hartati). Pasalnya Engtay ngotot ingin melanjutkan sekolah ke Betawi padahal dia hendak dijodohkan dengan Macun (Pandoyo Adi Nugroho). Engtay akhirnya berhasil meyakinkan orang tuanya bahwa sekolah itu penting. Dia pun akan menyamar sebagai laki-laki agar tidak merepotkan di sekolah nanti. Mengenai perjodohan, Engtay tidak menolak, hanya minta ditunda hingga sekolahnya rampung. Sesampai di Betawi, Engtay yang sedang ­bingung mencari arah jalan ke Sekolah Putra Bangsa di Glodok, berkenalan dengan Sampek yang samasama kebingungan. Ternyata pemuda asal Pandeglang itu juga akan menuntut ilmu di sekolah yang sama. Atas inisiatif Engtay, mereka pun sepakat saling mengangkat saudara. Di asrama, Engtay ditempatkan satu kamar dengan Sampek. Satu ranjang pula. Sampek santai saja, tapi Engtay awalnya kebingungan, lupa bahwa dia sedang Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

Teater

menyamar jadi laki-laki. Dia naik ke tempat tidur menunggu Sampek tertidur duluan dan kalau Sampek bergerak sedikit saja, Engtay langsung terlonjak bangun. Mereka terus bersama-sama, di sekolah dan di asrama, tapi tetap saja Sampek tidak sadar bahwa orang di sebelahnya itu sebenarnya perempuan. Sementara itu, mulai tumbuh bibit cinta di hati Engtay pada lakilaki lugu ini --laki-laki bodoh, dia menyebutnya-- tapi bagaimana cara agar Sampek tahu siapa dia sebenarnya? “Aku hormat padanya sekaligus kasihan. Ibarat kucing, kedua matanya buta. Daging di depan mata dia biarkan. Dia kejar daging lain yang tak ada.� Kisah itu bisa jadi sudah sangat akrab bagi Anda. Selain karena merupakan cerita rakyat Tiongkok, Sampek-Engtay garapan Teater Koma ini sudah jadi Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

Teater

tontonan dua generasi. Pementasan di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), 13-23 Maret 2013 lalu menandai 25 tahun Sampek-Engtay dipentaskan Teater Koma, terhitung sejak pementasan pertama, 27 Agustus 1988 yang juga di GKJ. Dan kalau ditotal, Teater Koma sudah 88 kali mementaskan lakon ini, yakni di Jakarta, Surabaya, Medan, Semarang, Singapura, Batam dan Yogyakarta. Lakon cinta Tiongkok klasik Sampek-Engtay disadur kembali oleh penulis naskah dan sutradara N. Riantiarno dari 12 versi. Riantiarno membuat versi Teater Koma dengan memindahkan peristiwanya ke kawasan Banten dan Betawi berikut kembangan lakonnya yang kerap kocak. Musiknya pun unik Dan kalau ditotal, karena memadukan unsur bunyiTeater Koma sudah bunyian dari Tiongkok, Sunda, 88 kali mementaskan Betawi, dan musik kontemporer. lakon ini, yakni di Sudah lama sekali SampekJakarta, Surabaya, Engtay dipentaskan di mana-maMedan, Semarang, na dan dalam berbagai gaya dan Singapura, Batam dan versi. Untuk menyebut beberapa Yogyakarta. adalah versi ludruk, versi dramagong (Bali), serta versi kelompok sandiwara Dardanella yang dipentaskan di Surabaya dan Betawi. Pernah juga dijawakan oleh sebuah grup (direkam Tio Tek Hong, Betawi) pada 1925 dengan menggunakan gamelan Jawa. Dan sewaktu lakon ini digelar Opera Bangsa­ wan pada 1925, ilustrasinya menggunakan irama waltz dan tang­o. Pementasan pertama Sampek-Engtay oleh Teater Koma sempat nyaris dicekal karena mengusung seni Tionghoa yang saat itu dilarang keras. Dan pementasan di Medan pada 20-21 Mei 1989 benar-benar dicekal dengan alasan tanggalnya pas pada Hari Kebangkitan Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

Teater

Nasional. Padahal bersamaan dengan hari pentas itu, dipentaskan juga striptis dari Taiwan. Film-film silat Mandarin juga tetap diputar di b 足 ioskop. Dua puluh lima tahun sejak Teater Koma pertama mementaskan Sampek-Engtay, pemain lakon ini sudah alih generasi. Sampek bukan lagi diperankan Idries Pulungan (dia memerankan Sampek pada kurun 19982004) yang sekarang jadi asisten sutradara, Engtay juga tidak lagi dimainkan Sari Madjid (1988) yang kini jadi penata panggung. Tentu saja bergantinya pelakon membawa racikan sedap tawa dan haru yang baru pada lakon Sampek-Engtay, dan karenanya kita tunggu 足racikan lain yang disiapkan untuk tahun-tahun mendatang. Seiya sekata setia sepanjang masa// Hingga laut tidak asin lagi// Hingga gagak mulai berbulu putih// Hingga kuku hitam tak mau tumbuh kembali. (SIL/YOG)

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

FILM

Animasi Datar dari DreamWorks Reporter: Silvia Galikano | Foto-foto: Dreamworks

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

FILM

GESER

Judul: The Croods Genre: Animasi, adventure, komedi Sutradara: Kirk De Micco, Chris Sanders Skenario: Chris Sanders, Kirk De Mico Produksi: Paramount/ DreamWorks Animation Pemain: Nicolas Cage, Ryan Reynolds, Emma Stone Durasi: 1 jam 38 menit

Setting Zaman Batu yang menyediakan ruang luas untuk berkarya, tak dimaksimalkan penulis skenario The Croods. Slapstick pun dimasukkan untuk memancing tawa.

G

ua adalah rumah yang aman bagi keluarga Croods sebagai pelindung dari panas dan hujan. Setiap hari, jika matahari sudah tenggelam dan kegelapan mulai menguasai alam, mereka bergegas masuk gua. Pintu gua, yang berupa batu besar, juga sempurna melindungi keluarga itu dari hewan pemangsa. Keluarga Croods terdiri dari Grug (diisisuarakan Nicolas Cage) kepala keluarga yang overprotektif, Ugga istrinya (Catherine Keener), ibu mertua (Cloris Leachman), Eep (Emma Stone) putrinya yang petualang, Thunk putranya yang gemuk dan penakut (Clark Duke), dan si bayi yang lincah. Mereka satu-satunya keluarga manusia gua (Neanderthal) yang tersisa. Tetangga mereka semua sudah mati, ada yang terinjak mammoth, ada yang dimakan hewan pemangsa, ada juga karena flu. Keluarga Croods bisa selamat dan terus bertahan, menurut ­ Grug si ayah, karena mereka memelihara ketakutan.

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

FILM

Ketakutanlah yang menyelamatkan mereka selama ini. Dan satu-satunya tempat yang dituju jika ketakutan melanda adalah pulang ke gua. Adakalanya keluarga Croods harus ngumpet di dalam gua selama tiga hari berturut-turut karena dikejar hewan pemangsa. Dan pada hari keempat, Grug seorang diri dulu keluar gua untuk memastikan keadaan sudah aman. “Kalian boleh keluar kalau sudah mendengar aba-aba dariku,” dia berseru dari luar. Sementara Grug masih mengendap-endap, tanpa dia sadari, Eep ternyata sudah rebahan di atas batu datar di luar gua tanpa menunggu aba-aba ayahnya. “Kita di dalam gua sudah lama sekali,” Eep memberi alasan sambil meregangkan badan. “Tiga hari tidak lama,” jawab ayahnya. Eep memang menganggap ketakutan ayahnya itu berlebihan. Dia ingin melihat dunia. Memelihara ketakutan di dalam gua tidak membuatnya “hidup,” melainkan sekadar “tidak mati.” Pada suatu malam, di saat keluarganya lelap terMajalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

FILM

tidur, dari celah pintu gua, Eep melihat ada cahaya berkelebat. Mataharikah? Bukankah sekarang tengah malam? Eep tanpa suara menyelinap keluar gua, mengejar cahaya kemerahan itu. Ternyata cahaya itu berpendar dari ujung dahan pohon yang tergeletak di tanah. Serpihannya yang beterbangan membuat sekeliling terang. Eep terpukau dan segera mengambil dahan itu. Tengah Eep menikmati “anak matahari” di tangannya, muncul Guy (Ryan Reynolds), ­pemuda manusia (Homo Sapiens), bukan seperti dirinya yang manusia gua. Guy bersama Belt (Chris Sanders), monyet setia yang melingkar di pinggangnya. “Namanya ‘api,’” Guy menjelaskan cahaya di ujung dahan yang dipegang Eep. Seketika Eep terpesona pada pemuda ini, yang punya penerang saat gelap. Guy juga membawa kabar bahwa tempat mereka berpijak sekarang akan lenyap ditelan gempa bumi hebat, gunung meletus, dan bergesernya daratan. Mereka harus angkat kaki sekarang. Maka dimulailah petualangan keluarga itu mencari rumah baru setelah gua tempat tinggal keluarga Croods hancur. Mereka melewati daerah asing, menikmati pemandangan spektakuler, serta menghadapi hewan-­hewan aneh. Sejak bergabungnya Guy, Grug sekarang mendapat “saingan” karena pendapat Guy lebih didengar ketimbang pendapat Grug yang tak bisa lepas dari gua. Dan ini menimbulkan twist seru The Croods hingga

Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni hiburan

FILM

klimaksnya. Latar belakang zaman purba jadi sangat menguntungkan bagi penulis skenario Sanders dan DiMicco untuk menyuguhkan lanskap kehidupan yang tidak biasa. Ditambah karakter-karakter unik anggota keluarga Croods. Nicolas Cage memberi kegembiraan sekaligus haru melalui karakter Grug. Dia beradu akting (suara) dengan Emma Stone yang berhasil menghidupkan karakter Eep si remaja perempuan berkemauan keras. Baju strapless-nya yang terbuat dari kulit binatang itu demikian menggemaskan. Namun disayangkan, film ini kerap mengambil jalan pintas untuk menciptaNamun disayangkan, kan unsur komedi, yakni melalui humor film ini kerap slapstick. Berkali-kali kita lihat karakmengambil jalan ternya terpeleset, lalu ketiban batu. pintas untuk Yang kelewatan, masa iya ibu mertua menciptakan unsur Grug yang sudah tua dan bertongkat komedi, yakni melalui itu jadi sasaran bully. Walau sekali dan humor slapstick. walau mertua itu cerewet, tetap saja sangat tidak pantas. Skenarionya bermain aman. Pas-pasan malah. Hubungan antarspesies (Homo Sapiens dan Neanderthal) tidak digali, sekalipun dari sisi yang paling kocak. Jika keluarga Croods adalah satusatunya keluarga Neanderthal yang tersisa, bagaimana dengan Guy? Ke mana Homo Sapiens yang lain? Mengapa hanya dia satu-satunya manusia di situ? Belakangan ini, penonton sudah disuguhi sederet film animasi berstandar tinggi. Animator tidak bisa lagi hanya mengandalkan format 3D dan mengabaikan unsur cerita serta eksekusinya. Tampaknya The Croods tidak lolos di sini. Penonton tidak mendapat sesuatu yang berarti setelah satu setengah jam di depan layar. (SIL/YOG) Majalah detik 25 - 31 maret 2013


senihiburan & hiburanFilmfilm seni pekan ini

Tap pada gambar untuk melihat lebih jelas

SULE DETEKTIF TOKEK Jenis Film: Komedi


 Produser: Erna Pelita
 Produksi: RUMAH KREATIF 23
 Sutradara: Reka Wijaya Film garapan RK23 ini menampilkan lawakan-lawakan segar ala Sule, animasi yang pop art, serta gambar yang full color menambah suasana film ini terlihat lebih ceria. Paduan unsur komedi, action dan animasi membuat film komedi ini berbeda dari yang lain.

Majalah detik 30 juli - 5 agustus 2012 Majalah detik 25 - 31 maret 2013


senihiburan & hiburanFilmfilm seni pekan ini

Tap pada gambar untuk melihat lebih jelas

ASTERIX & OBELIX: IN BRITAIN Jenis Film: Komedi


 Produser: Olivier Delbosc, Marc Missonnier
 Produksi: WILD BUNCH
 Sutradara: Laurent Tirard Durasi: 109 menit Ketika Julius Caesar tiba di Pulau Britania, pikirannya terpusat kepada satu tujuan, yaitu menaklukkan daerah lain untuk memperluas kekaisarannya. Sebuah desa kecil tidak takut untuk bertahan dan melawan pasukan dari Kekaisaran Romawi. Ketika situasi di desa tersebut menjadi kritis, Cordelia (Catherine Deneuve), Ratu Britania, meminta Jolitorax, pengawal setianya, untuk menyeberangi lautan menuju Gaul dan meminta bantuan dari sepupu jauhnya, Asterix (Edouard Baer).

Majalah detik 30 juli - 5 agustus 2012 Majalah detik 25 - 31 maret 2013


senihiburan & hiburanFilmfilm seni pekan ini

Tap pada gambar untuk melihat lebih jelas

OZ THE GREAT AND POWERFUL (3D) 
 Produser: Joe Roth Produksi: WALT DISNEY PICTURES Sutradara: Sam Raimi Ketika Oscar Diggs (James Franco), seorang penyihir sirkus, meninggalkan Kansas menuju Land of Oz, ia mengira bahwa ia telah meraih kesuksesan, ketenaran dan keberuntungan. Dia kemudian bertemu tiga penyihir, Theodora (Mila Kunis), Evanora (Rachel Weisz) dan Glinda (Michelle Williams). Mereka yakin bahwa Oscar bukanlah penyihir hebat.

Majalah detik 30 juli - 5 agustus 2012 Majalah detik 25 - 31 maret 2013


seni senihiburan & hiburanagenda agenda MARET

A Special Night with Demi Lovato

24

Minggu, 24 Maret 2013 pukul 16.00 WIB. Istora Senayan, Jakarta

Musyawarah Buku: Post Kolonial & Wisata Sejarah dalam Sajak

MARET

26

Karya: Zeffry Alkatiri.
 Pembicara: Mina Elfira, Manneke Budiman, Bondan Kanumoyoso. Selasa, 26 Maret 2013, pukul 19.00 WIB. Serambi Salihara.
 Terbuka untuk umum. Pendaftaran paling lambat 25 Maret 2013.

Tiffany Alvord Live in Jakarta

MARET

28

Balai Kartini Jakarta. Kamis, 28 Maret 2013.

Majalah detik 25 18 - 31 24 maret MARET 2013


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.