Masterplan Pengembangan Wisata Desa Sumbermulyo

Page 1

MASTERPLAN

PENGEMBANGAN

WISATA DESA SUMBERMULYO

KKN-PPM UGM

Pesanggaran 2023

DAFTAR ISI 03 LATAR BELAKANG DAN TUJUAN TINJAUAN PUSTAKA 04 PROFIL 05 3 Produk Unggulan Desa Sumbermulyo 10 SWOT Kawasan (Meso) 11 SWOT Potensi Wisata (Mikro) 12 Kawasan Prioritas Pengembangan 15 ANALISIS 10 REKOMENDASI FASILITAS PUBLIK - PUJASERA MASTERPLAN KEUNIKANKonsep Besar Pengembangan 16 Rekomendasi Pengembangan Wisata 17 Zonasi 23 Alternatif Desain 25 Desain 1 27 Desain 2 32 22 16 REKOMENDASI PAKET WISATA 37 Profil Desa 05 Peta Persebaran Wisata 06

LATAR BELAKANG

Secara umum, pariwisata dikategorikan menjadi dua kelompok, yaitu pariwisata massal dan pariwisata alternatif atau tematik. Saat ini, tren wisata berubah dari wisata massal menjadi wisata alternatif. Hal tersebut menyebabkan wisatawan akan lebih memiliki destinasi yang lebih bersahabat dengan alam dan masyarakat. Salah satu bentuk tren wisata jenis ini adalah Desa Wisata.

Berbicara soal desa, peran strategis desa saat ini berkontribusi besar dalam pembangunan nasional. Selain menyuplai kebutuhan pangan dan kebutuhan tenaga kerja, desa juga berkontribusi terhadap perkembangan pariwisata nasional. Tren desa wisata semakin populer pascapandemi COVID-19, dimana tren wisata cenderung menjadi personalize, customize, localize, dan smaller in size.

Salah satu desa yang memiliki banyak potensi di Banyuwangi adalah Desa Sumbermulyo. Desa Sumbermulyo memiliki luas wilayah 1.594,4 Ha. Dengan keindahan panorama serta keunggulannya sebagai daerah penghasil buah naga, Desa Sumbermulyo sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi desa wisata yang terintegrasi. Namun, belum ada pedoman untuk pengembangan wisata pada Desa Sumbermulyo secara menyeluruh.

Agar terwujudnya pengembangan desa wisata yang terintegrasi secara maksimal, perlu adanya pedoman pengembangan. Tidak hanya itu, untuk mencapai tujuan juga memerlukan adanya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah desa dan mitra perusahaan atau institusi.

Adapun tujuan disusunnya pedoman pengembangan wisata Desa Sumbermulyo dalam bentuk masterplan pengembangan wisata adalah:

Memberikan pedoman pada pemerintah desa dalam perencanaan pengembangan desa wisata Sumbermulyo;

Mendorong adanya pengembangan wisata desa yang tepat manfaat serta mampu memberdayakan masyarakat lokal;

Mendukung proses pengembangan wisata desa yang mampu menarik kunjungan wisatawan;

Mendukung proses pengembangan desa wisata yang efektif.

1. 2. 3. 4. TUJUAN MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 03

TINJAUAN PUSTAKA

DESA WISATA INDONESIA

Desa memiliki potensi sebagai destinasi wisata yang berbasis komunitas dan berlandaskan pada kearifan lokal kultural masyarakatnya dan juga dapat sebagai pemicu peningkatan ekonomi yang berprinsip gotong royong dan berkelanjutan.

Desa Wisata Indonesia secara garis besar terbagi menjadi 3 produk unggulan potensi yaitu berbasis budaya, alam dan kreatif. Roh desa wisata Indonesia sebagai impelementasi keterhubungan multi dimensi yang holistik harus dapat mengedepankan konsep see, feel and explore sebagai dasar desa wisata.

1 2 3

Sumber: Vitria Ariani, 2017, Percepatan Perdesaan dan Perkotaan Kemenpar RI 2017-2019

KOMPONEN DESA WISATA

ATRAKSI 1

2 AMENITAS 3

AKSESIBILITAS

Segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan, dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan.

1.

Diversifikasi Aktivitas Wisata.

Manajemen Pengunjung (Visitor Manegement)

Sadar Wisata.

Semua jenis sarana dan prasarana transportasi yang mendukung pergerakan wisatawan dari wilayah asal wisatawan ke destinasi pariwisata maupun pergerakan di dalam wilayah destinasi pariwisata dalam kaitan dengan motivasi kunjungan wisata.

1. 2

Sarana.

Prasarana.

Sistem Transportasi (informasi rute).

Amenitas memiliki arti yaitu fasilitas. Amenitas merupakan pelengkap dari atraksi utama wisata. Amenitas tak hanya terbatas pada ketersediaan akomodasi untuk wisatawan bermalam, namun juga ketersediaan restoran untuk kebutuhan pangan, ketersediaan transportasi lokal yang memudahkan wisatawan untuk bepergian, dan lain sebagainya.

Prasarana Umum. Fasilitas Umum.

Fasilitas Pariwisata.

Standarisasi dan Sertifikasi Usaha Pariwisata.

Sumber : Kementrian Pariwisata Republik Indonesia, 2016

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
BUDAYA ALAM KREATIF
MERASAKAN
KEUNIKAN
MELIHAT
MENGEKSPLORASI
2 3.
3.
1. 2 3.
04

PETA WILAYAH ADMINISTRASI DESA SUMBERMULYO

Skala 1:25.000

PROFIL DESA

Desa Sumbermulyo adalah desa yang terletak di bagian utara Kecamatan Pesanggaran. Desa ini adalah satu-satunya desa di Kecamatan Pesanggaran yang tidak memiliki garis pantai. Wilayahnya terdiri dari pemukiman warga, pertokoan, dan lahan pertanian. Perkampungan warga dapat ditemui di Dusun Mulyoasri dan Tembakur. Pertokoan berdiri di bantaran kanal irigasi yang memang dibangun memanjang dari batas desa dekat Jembatan Sumbermulyo hingga pertigaan penyu lalu membelok hingga melewati kantor desa. Lahan pertanian yang ditanami padi, palawija dan komoditas lainnya juga terdapat di sekitar aliran kanal irigasi tersebut.

DESA SUMBERAGUNG

KETERANGAN

Mata Angin U

Batas wilayah Desa Sumbermulyo adalah:

Sebelah utara : Desa Sumberagung

Sebelah timur : Desa Siliragung

Sebelah selatan : Desa Pesanggaran

Sebelah barat : Desa Sumberagung

LS : Lintang Selatan)

D Kantor Desa

Kantor Koramil

Gedung Sekolah

Titik Koordinat ( BT : Bujur Timur ; Pos Indonesia

Pondok Pesantren

Rumah Sakit / Puskesmas / Pustu

Hotel / Penginapan

Bank Rakyat Indonesia

KUD / Koperasi

Masjid / Musolla

Vihara

Gereja Pura

Jalan Utama /Jalan Poros Desa

Jalan Lokal /Jalan Dusun

Jembatan / Talang / Gorong 2

Sungai / Saluran Irigasi

Garis Batas Wilayah Desa

Garis Batas Wilayah

Pemukiman Penduduk

Lapangan Sepak Bola

Tegalan / Ladang / Perkebunan

Sawah / Areal Pertanian

Taman Pendidikan Al Qur an Kontur / Ketinggian

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
• • • • SMA SPBU SD Sumbermulyo Pesanggaran SMP Kosgoro Pesanggaran GLI Solagratia Pesanggaran SD Sumbermulyo MI Al Hidayah MTs Al Hidayah Masjid Al Mubarok Musholla Hidayah Masjid LDII Baitusaadah Vihara Ratana Loka Dhamma Pesanggaran Kantor Desa SMP NU Islami Sumbermulyo Masjid SD Sumbermulyo Pura Puja Sasana Dharma Masjid Al Ikhlas Taman Pendidikan Qur 'an Taman Qur 'an KUD Margo Mulyo SD Sumbermulyo Pura Nirmala Jati Sanggar BRI Unit Pesanggaran Kantor Pos Dusun Tembakur Dusun Mulyoasri +37.50 +50.00 +62.50 +50.00 +37.50 +37.50 +25.00 +25.00 +50.00 04'00" BT 114 04'30" BT 114 05'00" BT 114 05'30" BT 114 06'00" BT 114 06'30" BT 114 34'00" LS 8 33'30" LS 8 33'00" LS 8 32'30" LS 8
U S B T
Sumber Peta Rupabumi Digital Indonesia BAKOSURTANAL Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan Nasional
by ponidisain14@yahoo.com 50
DESA PESANGGARAN DESA SUMBERAGUNG DESA SILIRAGUNG Ke Siliragung Ke Sarongan Sukomade Ke Siliragung KaliBaru Kali Baru Kali Gonggo +37.50 SPBU KaliGonggo Koperasi "Paman" Pendidikan Pesantren
Dusun 05

PETA PERSEBARAN POTENSI WISATA

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 06
3 1 2 4 5 6 7 8 9 U S B T : Akses Jalan : Sawah/Area pertanian : Sungai : Permukiman : Ladang/Perkebunan LEGENDA

1. AGROWISATA

Terkenal dengan produksi buah naganya, Desa Sumbermulyo menawarkan potensi besar agrowisata yang dapat menarik wisatawan. Agrowisata menyajikan pengalaman memetik buah secara langsung yang kini sedang diminati masyarakat luas.

4. CAFE TENGAH SAWAH

2. PETILASAN

Petilasan Mbah Pesanggaran merupakan tempat peristirahatan terakhir sesepuh Pesanggaran, yaitu Mbah Sanggar. Beliau merupakan seseouh yang membabat alas wilayah Pesanggaran yang saat itu masih berupa hutan belantara. Kini, petilasan ini sering dikunjungi oleh wisatawan untuk berdoa dan menengok jejak peninggalan Mbah Sanggar.

3. BUKIT POT

Bukit Pot Sumbermulyo merupakan suatu bukit yang dipenuhi pohon jati dan mahoni yang mana terdapat sebuah bangunan didalamnya . Ditengah bangunan sakral ini terdapat sebuah pot yang memiliki nilai sejarah sehingga Bukit Pot Sumbermulyo ini menjadi tempat wisata yang dapat menyajikan nilai sejarah yang tinggi.

Sebuah cafe dengan lokasi yang berada di pertengahan sawah dan kebun buah naga. Dengan suasana yang asri dan sejuk, cafe ini sangat berpotensi untuk menarik wisatawan yang ingin menikmati indahnya alam yang tenang di Desa Sumbermulyo.

5. BUKIT PLELENG

Merupakan sebuah bukit yang dipenuhi oleh pohon jati dan terletak di tengah desa sumbermulyo. Bukit ini terbilang cukup curam sehingga pengunjung perlu melakukan trekking untuk sampai ke puncak bukit.

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 07

6. BUKIT TANGGULASRI

Berada di terusan Hutan Samanan, Bukit Tanggulasri menyajikan pemandangan yang menarik. Dengan hamparan rerumputan yang luas, Bukit Tanggulasri dapat digunakan sebagai camping ground dengan suasana yang masih alami.

8. CURAH MENYAN

7. HUTAN SAMANAN

Hutan dengan luas hampir 1000ha ini dipenuhi oleh pohon samanan yang menawarkan pemandangan alam yang indah dan mempesona, Pepohonan yang rimbun, vegetasi lebat, serta jauh dari keramaian menciptakan suasana yang damai.

Curah Menyan merupakan sebuah penampungan air sebelum teralirkan ke Kali Baru. Dahulu, batu pada tempat penampungan air ini mempunyai warna merah layaknya menyan. Tempat ini menawarkan view yang menarik. Dengan suasana sekitar yang masih asri dan gemuruh suara air yang mengalir, tempat ini cocok untuk menenangkan pikiran.

9. EMBUNG

Petilasan Mbah Pesanggrahan merupakan tempat potensi wisata yang memiliki nilai sejarah serta keagamaan. Dahulu, tempat ini merupakan tempat peristirahatan Ratu Mataram. Sekarang, tempat ini cukup sering dikunjungi oleh wisatawan untuk berdoa.

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 08

PETA PERSEBARAN WISATA KREATIF (UMKM)

KETERANGAN

1 : Budidaya ikan gurame

2 : Pengrajin batik cap

3 : Budidaya ikan

4 : Pengrajin keripik lele & nugget

5 : Pengrajin anyaman

6 : Kelompok tani Sinarcabe (Pupuk organik)

7 : Pengrajin keripik singkong/talas

8 : Produksi minuman herbal

9 : Petani nira

LEGENDA

: Akses Jalan

: Sawah/Area pertanian

: Sungai : Permukiman : Ladang/Perkebunan

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 09
3 1 2 4 5 6 7 8 9
U S B T

3 PRODUK UNGGULAN POTENSI DESA SUMBERMULYO

1 2 3

BUDAYA

• Petilasan Mbah Pesanggrahan

• Bukit Pot

ALAM

• Agrowisata Petik Buah Naga

• Bukit Pleleng*

• Hutan Samanan*

• Embung*

• Puncak Tanggul Asri*

• Off-Road

• Cafe Tengah Sawah*

KREATIF

• UMKM

• Pusat Pelatihan**

* = belum dikembangkan

** = belum terbangun

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
10

KONDISI EKSISTING

Weakness

ANALISIS MESO KAWASAN

Terdapat banyak atraksi "things to see" yang beragam (wisata alam)

Terdapat banyak kegiatan "things to do"yang beragam (agrowisata, edukasi sejarah, edukasi umkm)

Terdapat banyak hal yang dapat dieksplorasi "things to explore"

Lokasi wisata yang saling berdekatan

Kondisi eksisting yang masih alami

Aksesibilitas menuju objek masih belum memadai

WBelum adanya pihak resmi yang mengelola

Minimnya fasilitas umum penunjang

Beberapa objek tidak bisa dikunjungi masyarakat umum karena belum dikembangkan.

Kurangnya exposure dari masyarakat mengenai objek wisata khas Desa Sumbermulyo (budaya dan kreatif )

OTingginya permintaan dan minat masyarakat untuk berwisata

Tren perjalanan wisatawan saat ini mengalami perubahan ke arah wisata alternatif yang berorientasi pada wisata alam atau budaya lokal (Kemenparekraf, 2023)

Berkembangnya tempat wisata lain di wilayah sekitar sehingga meningkatkan persaingan

TKonflik kepentingan

Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keberadaan objek wisata sebagai salah satu sumber pendapatan

Strength
Opportunity Threat
S• • • • • • • • • • • • • • •
MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 11

Strength S

Weakness W

Bukit Pleleng

Cafe Tengah Sawah

Opportunity O

Threat T

Memiliki atraksi "things to see" dan hal yang dapat dieksplorasi "things to explore”.

• Objek masih terlalu "mentah", belum terdapat pengelola dan fasilitas umum. Kurangnya exposure dari masyarakat. Pohon masih rimbun, view ke luar lahan masih tertutup.

Kondisi eksisting yang masih alami sehingga berpotensi untuk dikembangkan.

Landscape disekelilingnya yang berupa perkebunan buah naga menawarkan pemandangan yang indah. Akses jalan menuju lokasi dalam kondisi baik.

• Cafe sudah tidak beroperasi. Lahan untuk bangunan cafenya cukup sempit.

Memiliki atraksi "things to see", view swash dan bukit 360°.

Memiliki hal yang dapat dilakukan "things to do" (memancing).

Aksesibilitas menuju objek masih belum memadai (eksisting sawah).

Lahan terlalu curam dengan tekstur tanah yang lunak.

• Tren perjalanan wisatawan saat ini mengalami perubahan ke arah wisata alternatif yang berorientasi pada wisata alam atau budaya lokal (Kemenparekraf, 2023).

Konflik kepentingan (berada di area lahan terbuka). •

Kurangnya exposure pemasaran cafe. Belum ada fasilitas penunjangnya seperti toilet.

Objek masih terlalu "mentah", belum terdapat pengelola dan fasilitas umum. Kurangnya exposure dari masyarakat. Tanggul perlu dibenahi karena sudah rapuh. Masih menyatu dengan sawah.

Perminatan orang untuk datang ke cafe saat ini cukup tinggi.

Fungsi cafe saat ini tidak hanya sebagai third place tetapi juga merangkap menjadi second place (coworking space).

Tren wisata sejarah yang semakin ditinggalkan kalangan muda.

Tren perjalanan wisatawan saat ini mengalami perubahan ke arah wisata alternatif yang berorientasi pada wisata alam atau budaya lokal (Kemenparekraf, 2023).

Konflik kepentingan (berada di area persawahan).

13
• • • •
• •
• •
Embung
• •
MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO

Strength S

Puncak Tanggul Asri

pemandangan hutan samanan yang indah. Lokasi objek menawarkan pemandangan

Lokasi strategis dan akses dalam kondisi

Weakness W

Opportunity O

Threat T

• •

Kurangnya exposure dari masyarakat mengenai objek wisata ini. Belum ada pengelola resmi.

Kondisi jalan menuju ke lokasi cukup sulit. Belum ada pengelolanya.

Memiliki kegiatan “things to do” yang dapat dilakukan Telah memiliki branding dan exposure yang kuat

Fasilitas yang dimiliki telah lengkap dan layak

Belum terintegrasi dengan kebun milik warga lain

Meningkatkan exposure nilai sejarah yang dimiliki Desa Sumbermulyo.

Tren perjalanan wisatawan saat ini mengalami perubahan ke arah wisata alternatif yang berorientasi pada wisata alam atau budaya lokal (Kemenparekraf, 2023).

Tren perjalanan wisatawan saat ini mengalami perubahan ke arah wisata alternatif yang berorientasi pada wisata alam atau budaya lokal (Kemenparekraf, 2023).

Tren wisata sejarah yang semakin ditinggalkan kalangan muda.

Konflik kepentingan (berada di area lahan terbuka).

Konflik kepentingan

14
Agrowisata
• •
MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
• •

KAWASAN PRIORITAS

Berdasarkan hasil observasi dan analisis yang dilakukan, secara garis besar objek wisata di Desa Sumbermulyo memiliki pilihan yang beragam (atraksi, kegiatan dan eksplorasi). Namun, belum semua dikembangkan karena membutuhkan waktu dan biaya sehingga kurang exposure dari dan oleh masyarakat.

Hasil obervasi dan analisis diturunkan untuk menentukan kawasan prioritas yang dapat dijadikan acuan dalam pengembangan dalam jangka waktu menengah (1-5 tahun). Berikut urutan prioritas objek wisata yang dapat dikembangkan.

1 2 3

UMKM dan Agrowisata (Kreatif)

Sudah terdapat kegiatan "things to do" yang dapat dilakukan dan dirasakan. Program pengembangan selanjutnya adalah pembangunan ruang transit dan paket/rute wisata.

Petilasan Mbah Pesanggaran dan Bukit Pot (Budaya)

Sudah terdapat hal "things to explore" yang dapat dieksplorasi dan dilihat. Program pengembangan selanjutnya adalah pembangunan fasilitas umum dan pembentukan lembaga pengelolaan

Potensi alam yang dimiliki Desa Sumbermulyo memiliki nilai jual yang tinggi. Namun, belum ada pembangunan dan pengelolaan yang layak sehingga masih membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit.

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
Wisata Alam 15

KONSEP PERANCANGAN

ISU

OBJEK WISATA TERSEBAR

MASALAH

POTENSI

AKSESIBILITAS

ALAM

DESA WISATA TERINTEGRASI

Desa Sumbermulyo

Langit Jingga Bercerita Nyenengake Rogo, Nentremke Jiwo

STRATEGI

TUJUAN

KURANGNYA EXPOSURE

KURANGNYA KESADARAN

BUDAYA (SEJARAH)

Konsep pengembangan menggunakan pendekatan wisata alternatif, di mana orientasinya mengarah pada wisata alam atau budaya lokal yang menawarkan pengalaman langsung kepada wisatawan. Wisata alternatif mengedepankan konsep see, feel and explore sebagai dasar desa wisata yang saling terintegrasi satu sama lain.

MEMBUAT BRANDING DAN PAKET WISATA

OBJEK WISATA BERKELANJUTAN

KEBERLANJUTAN WISATA

MINIMNYA FASILITAS PENUNJANG

KREATIIF

SWADAYA/ KOMUNITAS MASYARAKAT

MELENGKAPI FASILITAS PENUNJANG

MENARIK WISATAWAN DESA MANDIRI

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
16

Atraksi

REKOMENDASI PENGEMBANGAN WISATA

Atraksi

Pengetahuan dan sejarah desa Petik buah naga Pemeliharaan dan pengelolaan buah

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
Wisata Alam
ground • • • • •
Sightseeing Swafoto Area kuliner Paviliun Camping
Wisata Edukasi
UMKM • • • •
Wisata Minat Lain Offroad Camping Outbond • • •
naga Pembuatan produk
Atraksi
17

Rekomendasi Pengembangan Atraksi Wisata

Membentuk pengelola untuk setiap destinasi wisata

Penyiapan dan pembersihan lahan untuk membangun beberapa atraksi tambahan seperti camping ground, area kuliner, dan pavilion.

Pembuatan akun sosial media atau website untuk mempromosikan destinasi wisata

Pembuatan guide maps sebagai informasi mengenai lokasi setiap destinasi kepada wisatawan

Pembuatan logo untuk branding desa wisata

Melengkapi sarana dan prasarana pendukung atraksi wisata

Pembuatan rute untuk atraksi offroad

Penambahan spot foto untuk atraksi pendukung

Mempublikasikan kegiatan yang berlangsung di tempat wisata sebagai

sarana promosi

Melibatkan masyarakat dalam pengembangan wisata baik secara konsep maupun sebagai pengurus dan pengisi setiap atraksi, sarana, atau prasarana yang akan dibuat

Rekomendasi Pengembangan

Amenitas dan Aksesibilitas Wisata

Perbaikan akses jalan menuju setiap destinasi wisata (untuk jalan yg bukan jadi rute utama dalam offroad)

Penyediaan lahan untuk fasilitas umum baik tempai ibadah, toilet, dll

Penyediaan area transit yang juga menjadi pusat keamanan dan informasi, serta pusat oleh-oleh dan kuliner

Penyediaan informasi berupa papan informasi ataupun brosur mengenai destinasi wisata yang ada.

Pembuatan signage atau papan penunjuk jalan menuju destinasi wisata

Penyediaan lahan yang digunakan sebagai tempat parkir

Penyediaan tempat penginapan seperti homestay/villa yang bisa

bekerjasama dengan masyarakat setempat

Penyediaan kelengkapan untuk penanggulangan kebakaran seperti hydrant

Penyediaan kelengkapan untuk protokol kesehatan (area cuci tangan)

Penyediaan kelegkapan untuk kebersihan (tempat sampah)

Pengadaan transportasi bagi wisatawan untuk mengunjungi destinasi wisata

Penyediaan tourguide yang dapat menjelaskan setiap destinasi wisata

kepada wisatawan

Pembuatan menara di beberapa titik tertentu untuk melihat suasana

kebun buah naga terutama di malam hari

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
• • • • • • • • • • • • •
• • • • • • • • • • 18

REKOMENDASI PENGEMBANGAN SETIAP TEMPAT WISATA

Bukit Pleleng

Pembersihan area wisata

Pembuatan akses treking untuk

menuju ke puncak bukit

Penyediaan fasilitas berupa gazebo di puncak bukit

Penyediaan spot selfie di beberapa titik

Penyediaan fasilitas umum disekitarnya

Penyediaan perlengkapan kebersihan dan keamanan di dalam tempat

wisata

Penyediaan papan penunjuk jalan

menuju ke lokasi titik transit

Pembentukan sosial media sebagai

upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap

upaya pengembangan yang dilakukan

Hutan Samanan

Pembersihan area wisata

Penyediaan fasilitas berupa paviliun di beberapa titik

Penyediaan spot selfie di beberapa titik

Penyediaan fasilitas umum disekitarnya

Penyediaan perlengkapan kebersihan dan keamanan di dalam tempat wisata

Penyediaan papan penunjuk jalan

menuju ke lokasi titik transit

Pembentukan sosial media sebagai

upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap

upaya pengembangan yang

dilakukan

Curah Menyan

Pembersihan area wisata

Perbaikan akses jalan menuju lokasi tempat wisata

Penyediaan perlengkapan kebersihan dan keamanan di dalam tempat wisata

Penyediaan papan penunjuk jalan

menuju ke lokasi titik transit

Pembentukan sosial media sebagai upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap upaya pengembangan yang dilakukan

19 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
• • • • • • • • • •
• • • • • • • • •
• • • • • • •

Petilasan Mbah Pesanggrahan

Penataan landscape di dalam tempat wisata

Pemanfaatan landscape disekitarnya

yang berupa kebun buah naga

sebagai landscape pendukung

Penyediaan papan informasi yang

berisikan informasi mengenai sejarah

dari tempat wisata

Penyediaan perlengkapan kebersihan, keamanan, dan upaya

penanggulangan kebakaran di dalam tempat wisata

Pembentukan sosial media sebagai upaya promosi yang lebih luas

Mengupdate setiap aktivitas rutin

yang dilakukan di tempat wisata

Bekerjasama dengan web atau sosial media milik desa, kecamatan, dan kabupaten untuk penyebarluasan

informasi mengenai tempat wisata

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap

upaya pengembangan yang dilakukan

Bukit Pot Agrowisata

Penataan landscape disekitar bangunan

Pemanfaatan landscape disekitarnya

yang berupa pohon jati dan mahoni

sebagai landscape tambahan

Penyediaan papan informasi yang berisikan sejarah atau nilai historis yang dimiliki tempat wisata

Pembersihan area di dalam tempat wisata

Penyediaan perlengkapan kebersihan dan keamanan di dalam tempat wisata

Penambahan papan petunjuk jalan untuk menuju ke lokasi

Pembentukan sosial media sebagai upaya promosi yang lebih luas

Mengupdate setiap aktivitas rutin yang dilakukan di tempat wisata

Bekerjasama dengan web atau sosial desa, kecamatan, dan kabupaten untuk penyebarluasan informasi

mengenai tempat wisata

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap

upaya pengembangan yang

dilakukan

UMKM

Penyediaan paviliun atau menara di dalam tempat wisata untuk tambahan atraksi sightseeing kebun buah naga di malam hari

Branding tempat wisata melalui pembuatan logo dan slogan

Penyediaan perlengkapan untuk upaya penanggulangan kebakaran di dalam tempat wisata

Perbaikan dan penyediaan fasilitas

umum yang sesuai dengan standar

untuk golongan disabilitas

Mengupdate setiap aktivitas rutin yang dilakukan di tempat wisata

Bekerjasama dengan web atau sosial desa, kecamatan, dan kabupaten untuk penyebarluasan informasi mengenai tempat wisata

Melibatkan masyarakat dalam setiap upaya pengembangan yang

dilakukan

Penentuan pusat kegiatan untuk berlangsungnya wisata edukasi

mengenai umkm kepada wisatawan

Penyediaan brosur yang berisikan informasi mengenai umkm

Penyediaan alat demonstrasi edukasi yang sesuai standar

Bekerjasama dengan bumdes

Penyebarluasan promosi produk melalui sosial media atau platform e commerse

Pembuatan web dan sosial media sebagai upaya penyebaran informasi

Bekerjasama dengan web atau sosial desa, kecamatan, dan kabupaten untuk penyebarluasan informasi mengenai produk dan kegiatan dari umkm

Melibatkan masyarakat dalam setiap upaya pengembangan yang dilakukan

20 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
• • • • • • • • •
• • • • • • • • • • •
• • • • • • •
• • • • • • • •

Cafe Tengah Sawah

Merancang ulang konsep dan zonasi dari cafe yang akan dikembangkan

Perbaikan bangunan cafe yang sesuai standar dan konsep pengembangan

Bekerjasama dengan kebun yang

berada disekitarnya untuk tambahan

fasilitas dan atraksi kepada

pengunjung

Pemanfaatan landscape kebun disekitarnya sebagai landscape pendukung

Penyediaan fasilitas umum disekitarnya

Penyediaan perlengkapan

kebersihan, keamanan, dan upaya

penanggulangan kebakaran di dalam

tempat wisata

Penyediaan papan penunjuk jalan

menuju ke lokasi

Pembentukan sosial media sebagai

upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap

upaya pengembangan yang dilakukan

Embung

Offroad

Perbaikan tanggul disekeliling embung

Pembenahan zonasi antara area

embung dan sawah

Pemanfaatan pemandangan disekitarnya sebagai landscape

Pengembangan aktivitas yang

ditwarkan, seperti memancing

Penambahan pembangunan cafe di atas embung yang sesuai dengan

konsep

Perbaikan akses jalan menuju ke lokasi wisata

Penyediaan fasilitas umum disekitarnya

Penyediaan perlengkapan

kebersihan, keamanan, dan upaya

penanggulangan kebakaran di dalam

tempat wisata

Penyediaan papan penunjuk jalan

menuju ke lokasi

Pembentukan sosial media sebagai

upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap

upaya pengembangan yang

dilakukan

Bukit Tanggulasri

Penyediaan ruang transit utama untuk wisata offroad

Pembuatan rute untuk jalur wisata offroad

Pembuatan guidemaps sebagai

informasi yang dapat diberikan

kepada wisatawan

Penyediaan perlengkapan untuk

keselamatan

Penyediaan fasilitas umum

disekitarnya

Penyediaan papan penunjuk jalan

menuju ke lokasi titik transit

Pembentukan sosial media sebagai

upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap upaya pengembangan yang

dilakukan

Pemilihan dan penyiapan lahan yang akan digunakan sebagai area

camping

Pembersihan area wisata

Penyediaan penyewaan peralatan

camping

Penyediaan fasilitas umum

disekitarnya

Penyediaan perlengkapan kebersihan dan keamanan di dalam tempat

wisata

Penyediaan papan penunjuk jalan menuju ke lokasi titik transit

Pembentukan sosial media sebagai upaya promosi yang lebih luas

Membentuk pengelola yang

melibatkan masyarakat

Melibatkan masyarakat dalam setiap upaya pengembangan yang

dilakukan

21 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
• • • • • • • • • •
• • • • • • • • • • • •
• • • • • • • • •
• • • • • • • • •
22 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO

ZONASI TAHAP 1

Pujasera

KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

*NTS (NOT TO SCALE)

KETERANGAN

: BATAS LAHAN

: WARUNG

: LAHAN HIJAU TERBUKA

: AREA DUDUK : PARKIR : AKSES KELUAR MASUK

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO

ZONASI TAHAP 2

Pujasera

KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

*NTS (NOT TO SCALE)

KETERANGAN

: BATAS LAHAN

: WARUNG

: LAHAN HIJAU TERBUKA

: AREA DUDUK : PARKIR

: AKSES KELUAR MASUK

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO

ALTERNATIF DESAIN

Pujasera - Modul Warung

Modul Semi-permanen 1

Desain menggunakan dinding bata permanen setinggi 1 meter terhitung dari elevasi ±0,00 meter. Penutup bangunan atas menggunakan material non-permanen (kayu, baja ringan, papan triplek).

Modul Permanen 2

Desain menggunakan struktur permanen berupa kolom dan balok beton setinggi 2,4 - 3 meter terhitung dari elevasi ±0,00 meter. Penutup bangunan dapat menggunakan material permanen (bata) maupun non-permanen (kayu, baja ringan, papan triplek).

25 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023
Atap - Baja ringan C75, spandek Penutup - Kayu, baja ringan, papan triplek Rangka - Baja hollow 50x100 mm Dasar - Dinding bata 1 m Atap - Baja ringan C75, spandek Penutup - Kayu, baja ringan, papan triplek Struktur - Kolom dan balok betok 15 cm

1

Modul Semi-permanen

2 full modul

2 Modul Permanen

3 full modul

3 full modul

3 full modul+ekstensi

* Ekstensi berupa kanopi dengan rangka baja hollow 50x100 mm dan penuup atap spandek

26
MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
Diagram Modul KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

VISUALISASI DESAIN

Pujasera - Modul Warung Permanen

KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023
MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO

VISUALISASI DESAIN

Pujasera - Modul Warung Permanen

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

Modul Permanen 2

Modul terbuka

Bata merah

KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
Alternatif Material
Papan kayu
29
Spandek Triplek

DENAHDANPOTONGAN MODULWARUNG SEMI-PERMANEN

1 2 3.00 3.00 3.00 A 2.00 2.00 5.00 5.00 2.00 1.00 3.00
DenahModulSemi-permanen KETERANGAN: 1.AREATUNGGU 2.AREAPENJUALAN
3.00 2.00 5.00
PotonganA-A NamaGambar Catatan LokasiProyek NamaProyek BANYUWANGI,JAWATIMUR PUJASERAMODULWARUNG Skala
1:50
Nama Gambar Skala TAMPAK MODUL WARUNG PERMANEN 1:50 C a t a t a n Lokasi Proyek Nama Proyek BANYUWANGI, JAWA TIMUR PUJASERAMODUL WARUNG
3.00
2.50 5.00
Tampak Depan Modul Permanen
2.50
Tampak Samping Modul Permanen

VISUALISASI DESAIN

Pujasera - Modul Warung Semi-permanen

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

VISUALISASI DESAIN

Pujasera - Modul Warung Semi-permanen

33 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

Alternatif Material

1

Modul Semi-permanen

Modul terbuka

KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023 MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO
34
Spandek Triplek Papan kayu

DenahModulPermanen

1 2 3.00 3.00 3.00 A 2.00 2.00 5.00 5.00 2.00 1.00 3.00
KETERANGAN:
3.00 2.00 5.00
NamaGambar Skala DENAHDANPOTONGAN MODULWARUNG PERMANEN 1:50 Catatan LokasiProyek NamaProyek BANYUWANGI,JAWATIMUR PUJASERAMODULWARUNG
1.AREATUNGGU 2.AREAPENJUALAN
PotonganA-A
1:50 C a t a t a n Lokasi
Nama
BANYUWANGI,
3.00
Nama Gambar Skala TAMPAK MODUL WARUNG SEMI-PERMANEN
Proyek
Proyek
JAWA TIMUR PUJASERAMODUL WARUNG
2.50 2.50 5.00
Tampak Depan Modul Semi-permanen Tampak Samping Modul Semi-permanen

REKOMENDASI PAKET WISATA

No Nama Paket Jenis WisataWaktuItenerary 10.00 -

1AWisata edukasi sejarah

10.00 - 15.00

: Kedatangan wisatawan

: Perjalanan menuju ke Petilasan Mbah Pesanggrahan

: Wisata di Petilasan Mbah Pesanggrahan

: Istirahat, sholat, makan

: Perjalanan menuju Bukit Pot

: Wisata di Bukit Pot

: Perjalanan kembali ke area transit

: Persiapan pulang

: Kedatangan wisatawan

: Perjalanan menuju ke Agrowisata

: Wisata di Agrowisata + ishoma

: Perjalanan menuju ke lokasi transit

: Wisata edukasi UMKM

: Persiapan pulang

: Kedatangan wisatawan

: Perjalanan menuju ke lokasi transit offroad

: Wisata offroad

: Perjalanan kembali ke area transit + ishoma

: Persiapan pulang

: Kedatangan wisatawan

: Perjalanan menuju ke area camping

: Persiapan (mendirikan tenda)

: Free time, istirahat, sholat, makan, mandi, wisata alam

: Beres - beres

: Perjalanan kembali ke area transit

: Persiapan pulang

Area transit

Lokasi Keterangan

Include :

- Satu kali makan

Petilasan Mbah Pesanggrahan

Exclude :

- Transportasi menuju tempat wisata

Bukit Pot

Area transit, Pusat oleh-oleh

Area transit

Agrowisata

Area transit

Area transit, Pusat oleh-oleh

Area transit

Bukit Pleleng, Bukit Tanggulasri, Hutan Samanan, Curah Menyan, Embung

Area transit, Pusat oleh-oleh

Area transit

Bukit Tanggulasri

Bukit Tanggulasri, Hutan Samanan, Curah Menyan

Bukit Tanggulasri

Area transit, Pusat oleh-oleh

Include :

- Satu kali makan

- Salah satu produk dari agrowisata

- Produk UMKM

Exclude :

- Transportasi menuju tempat wisata

Unclude :

- Perlengkapan keamanan

- Satu kali makan

- Tiket offroad

- Foto

Exclude :

- Transportasi menuju tempat wisata

Include :

- Tenda + matras untuk tidur

- Satu kali makan

- Foto

Exclude :

- Transportasi menuju tempat wisata

- Api unggun

- Tambahan lainnya

MASTERPLAN PENGEMBANGAN WISATA DESA SUMBERMULYO 37
10.30
10.35
11.15
- 12.45
- 13.00 13.00 - 13.45 13.45 - 14.00 14.00 - 15.00 10.00 - 10.30 10.30 - 10.40 10.40 - 13.00 13.00 - 13.10 13.10 - 15.30 15.30 - 16.30
10.30 -
10.35 -
11.15
12.45
09.00
09.30 09.30 - 09.45 09.45 - 12.00 12.00 - 13.00 13.00
14.00
-
-
15.00 - 15.30 15.30 - 15.45 15.45 - 16.15 16.15 - 08.00 08.00 - 08.30 08.30
08.45 08.45
09.45
-
-
10.00 - 16.30
kreatif
2BWisata edukasi
09.00 - 14.00 3CWisata offroad 15.00 - 09.45 (hari berikutnya)
4DWisata alam
KKN-PPM UGM Pesanggaran 2023

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.