Buletin Wacana Edisi Agustus 2019

Page 1




EDITORIAL

Semoga Sukses Studinya Kiki Yulianto STP. MP (Ketua Umum Forum Wacana IPB)

“Kuliah (lagi) untuk apa?�. Jawaban atas per- tuk tingkat Magister adalah 2,4 Tahun sedangkan tanyaan tersebut akan sangat bervariasi, tergan- tingkat Doktoral adalah 4,4 Tahun. Hal ini tentu tung tujuan dari setiap individu. Jika anda belum menjadi sebuah motivasi bagi mahasiswa pascasamempunyai jawaban atas pertanyaan tersebut, co- rjana untuk secara konsisten serta persisten dalam balah renungkan, temukan jawaban terbaik menjalani aktivitas perkuliahan sampai dari tujuan untuk melanjutkan ke pendengan lulus dengan nilai terbaik. Sadidikan tinggi. Standar kesuksesan ran saya, rencanakan, tentukan topik setiap orang berbeda-beda. Oleh riset dan buat proposal penelitian karena itu dengan menentukan tusedini mungkin. Karena akan sangat juan tersebut akan menjadi standar membantu dalam menjalani proses apakah kita sukses atau tidak dalam perkuliahan, fokus terhadap bidang menjalani studi. yang akan diteliti dan kaji serta memTidak semua masyarakat Indonepercepat proses publikasi karya ilmiah. sia beruntung mendapatkan kesempatan Jangan lupa berdoa dan mendekatkan mengenyam pendidikan ke diri kepada Allah SWT unjenjang yang lebih tinggi SARAN SAYA, RENCANAKAN, tuk kelancaran studi yang TENTUKAN TOPIK RISET khususnya tingkat Master sedang dijalani. Setiap diri dan Doktor, oleh karenan- DAN BUAT PROPOSAL PENE- harus punya alasan untuk LITIAN SEDINI MUNGKIN. terus beramal kebaikan. Jika ya patut kita bersyukur dan serius dalam menjalaninya. semua alasan telah habis, Kuliah di salah satu kampus terbaik di Indonesia satu-satunya alasan yang tak boleh hilang adalah seperti IPB merupakan suatu kebanggaan serta meraih ridho-Nya. Menuntut ilmu itu merupakan tantangan tersendiri dan harus dimanfaatkan den- kewajiban, kebutuhan sekaligus menjadi suatu tugan baik, karena selain kita bisa belajar langsung gas yang mulia. Oleh karenanya, siapkan hati yang dari pakar yang kompeten dibidang ilmu yang se- suci, jangan sampai salah tujuan. dang kita geluti sekarang ini, sebagai seorang mahasiswa pascasarjana dituntut pula berpikir kritis menemukan solusi atas permasalahan untuk perbaikan dan kemajuan bangsa. Selamat Datang Mahasiswa Baru Pascasarjana Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Se- IPB Tahun 2019, jaga kesehatan dan semoga sukkolah Pascasarjana IPB, rata-rata kelulusan un- ses studinya. Aamiin YRA.

4

WACANA AGUSTUS 2019


LAPORAN UTAMA

Sumber : https://www.pexels.com/photo/alphabet-class-conceptual-cube-301926/

MANFAAT KELAS BAHASA INGGRIS PASCASARJANA IPB REPORTER : SELLA NOFRISKA SUDRIMO

B

anyaknya negara yang menjadi jajahan Inggris menyebabkan bahasa asli negara ini menjadi bahasa universal yang berlaku di berbagai negara di dunia. Hal tersebut juga mempengaruhi bidang akademik, bahasa inggris digunakan dalam berbagai tulisan ilmiah internasional seperti publikasi jurnal dan artikel ilmiah. Ilmuwan-ilmuwan ternama di dunia menggunakan Bahasa Inggris dalam menuliskan artikel ataupun buku dari hasil penelitiannya, meskipun tidak semua ilmuwan tersebut berasal dari negara yang memiliki mother tounge Inggris. Hal tersebut dimaksudkan agar artikel yang ditulis dapat menyebar dan dapat dipahami oleh masyarakat dunia. Faktor tersebut melatarbelakangi mandatory peraturan universitas yang mensyaratkan maha-

siswanya memiliki standar kemampuan berbahasa Inggris yang baik sehingga keilmuan yang didapatkan dapat bermanfaat secara global. Syarat kelulusan Pascasarjana IPB University setiap tahun ajaran barunya mengadakan TOEFL-ITP (Test Of English as a Foreign Language-Institutional Testing Program) untuk melihat kemampuan Bahasa Inggris Mahasiswa Pascasarjana baru. Adapun nilai kelulusan dari test bahasa Inggris ini sebesar 450. Mahasiswa dengan nilai yang lebih kecil akan dibagi menjadi 2 kelas besar yaitu kelas A dan kelas B. Kelas A dapat diambil oleh mahasiswa dengan nilai ITP dalam range 400-449, sedangkan kelas B wajib diambil oleh mahasiswa dengan nilai ITP kurang dari 400. Mahasiswa kelas B nantinya juga

AGUSTUS 2019 WACANA 5


LAPORAN UTAMA diwajibkan mengambil kelas A untuk kemudian hakan lebih mempersiapkan materi dengan powerdiperbolehkan mengikuti test TOEFL-ITP kem- point sehingga lebih menarik dan dapat dibagikan bali. kepada mahasiswa.” Pembagian dan Kondisi Kelas Meskipun demikian pembagian kelas ini diraDini salah satu mahasiswa pascasarsa sudah cukup sesuai oleh mahasiswa jana IPB University yang mengikuti lainnya. Balqis yang juga merupakan matakuliah Bahasa Inggris di kesalah satu Mahasiswa Pascasarjan las B mengungkapkan bahwa IPB University yang mengikuadanya kelas Bahasa Inggris ti matakuliah Bahasa Inggris Kelas bahasa inggris bermanfaat terutama dalam di kelas B mengungkapkan bermanfaat terutama penulisan karya ilmiah. “Ke“Pembagian dua kelas sudah las Bahasa Inggris berman- dalam menulis jurnal, saya tepat, terutama untuk saya faat terutama dalam menulis yang harus belajar Bahasa Indapat lebih membejurnal, saya dapat lebih memggris dari awal. Jadi saya tidak dakan grammar yang bedakan grammar yang dipakaget dengan materi pelajaran dipakai. kai apakah present tense atau yang ada di kelas A”. past tense”, ujar Dini. Namun Menurut ketiga Mahasiswa menurutnya pembagian kelas A dan tersebut secara umum kondisi kelas B dirasa kurang efektif. “Materi di kelas Bahasa Inggris sudah sangat kondusif, A memang sedikit lebih dalam dibandingkan ke- mengingat disetiap kelas berkapasitas hanya 20 las B, tapi untuk keseluruhannya sama saja, tidak orang Mahasiswa. Materi yang disampaikan secara berbeda jauh. Menurut saya tidak perlu dibagi jadi profesional oleh dosen-dosen yang berkompeten dua kelas, satu kelas aja tapi lebih diperdalam ma- di bidangnya menjadikan kegiatan belajar menterinya”. Hal serupa juga diungkapkan oleh Has- gajar yang kondusif dan terbukti mampu meningnita yang juga diwajibkan mengambil kelas bahasa katkan nilai TOEFL-ITP dari mahasiswa/i yang Inggris B. “Materi yang disampaikan di kelas B mengikutinya dengan baik. tidak terlalu detail. Saya lebih mendapatkan peKegiatan kelas bahasa Inggris ini diharapkan mahaman materi di kelas A. Jam belajarnya pun mampu meningkatkan daya saing dari mahasangat lama jadi bosan dan buat mengantuk”. Ia siswa Pascasarjana IPB Univeristy sehingga dapat juga memberikan saran “materi yang disampaikan menghasilkan publikasi penelitian bertaraf global sebaiknya mengacu pada materi TOEFL dan usa- dengan kemampuan bahasa Inggris yang baik.

6

WACANA AGUSTUS 2019


LAPORAN UTAMA

REPORTER : AMARILLA TRI WINJARENI

Pada era digital atau era informasi sekarang ini ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan sangat pesat. Perkembangan ini memiliki dampak semakin terbuka dan tersebarnya informasi dan pengetahuan seluruh masyarakat menembus batas jarak, tempat, ruang dan waktu.

K

enyataannya dalam kehidupan manusia di era digital ini akan selalu berhubungan dengan teknologi. Teknologi pada hakikatnya adalah proses untuk mendapatkan nilai tambah dari produk yang dihasilkannya agar bermanfaat. Informasi dan komunikasi sebagai bagian dari teknologi juga sedang berkembang sangat pesat, mempengaruhi berbagai kehidupan dan memberikan perubahan terhadap cara hidup dan aktivitas manusia sehari-hari, termasuk dalam dunia pendidikan. Perkembangan digital telah mengubah proses dan metode yang sebelumnya cukup lambat menjadi lebih cepat dan lebih efisien. Internet sebagai infrastruktur memungkinkan dunia digital terhubung antar tempat yang satu dengan tempat lainnya. Hal tersebut membuat informasi dapat

dipindahkan dari tempat satu ke tempat lain dalam waktu yang singkat. Akhirnya mulai bermunculan teknologi “Mobile” yang semakin menguatkan penggunaan dunia digital menjadi produk yang terjangkau, dapat dinikmati banyak orang, dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Di kalangan Mahasiswa, penggunaan teknologi “Mobile” tentu akan memudahkan akses dan aliran informasi antar Mahasiswa, Dosen, serta Universitas. Institut Pertanian Bogor (IPB) telah membuat sebuah Aplikasi berbasis “Mobile” yang diberi nama IPB Mobile for Student. IPB Mobile for Student merupakan Aplikasi yang khusus dibuat untuk Mahasiswa IPB dalam bentuk antarmuka yang mudah digunakan. Aplikasi ini telah rampung dan telah diakses sejak 8 April 2018 yang dikembangkan oleh Direktorat Sistem In-

AGUSTUS 2019 WACANA 7


LAPORAN UTAMA formasi dan Transformasi Digital (Disintal) IPB di bawah pimpinan Ir. Julio Adisantoso, M.Kom yang mendapat mandat langsung dari Rektor IPB. Aplikasi ini dapat diunduh pada sistem operasi Android dan iOS pada kategori Aplikasi Pendidikan. Perbedaan Aplikasi ini dengan SIMAK dan LMS (Lecture Management System) adalah IPB Mobile for Student berorientasi pada user, bukan sistem, sehingga dalam pengembangannya dilakukan pendekatan terhadap Mahasiswa sebagai user-nya. Aplikasi yang menggunakan jaringan internet ini dapat digunakan secara online kapan pun dan dimana pun, dengan sistem yang digunakan adalah Single Sign On IPB, sehingga hanya cukup login sekali dengan ID IPB maka user langsung dapat menikmati beragam fitur yang ada. IPB Mobile for Student memudahkan Mahasiswa untuk melihat nilai, jadwal perkuliahan, jumlah kehadiran atau absensi, dan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dalam bentuk e-card, riwayat pembayaran UKT, melihat profil akademik, dan e-complaint, sebagai fitur pengaduan untuk meningkatkan pengembangan terhadap IPB. Selain fitur-fitur yang berkaitan dengan akademik, terdapat juga fitur baru yang dapat melakukan “Tracking Bus” di dalam Kampus IPB. Fitur ini terdapat pada menu Campus Life. Sistem “tracking bus” ini memudahkan Mahasiswa melihat posisi bus IPB secara realtime. Tujuannya untuk membantu Mahasiswa yang ingin menggunakan fasilitas bus IPB dalam aktivitasnya di kampus. “User Interface pada IPB Mobile for Student sudah bagus, tetapi masih banyak fitur-fitur di dalam aplikasi yang belum dijalankan dengan baik,

8

WACANA AGUSTUS 2019

Untuk fitur baru yaitu “Tracking Bus” cukup membantu untuk mengetahui posisi bus, tetapi masih belum optimal untuk jadwal keberangkatannya Odi Andanu, Mahasiswa Program Studi Pascasarjana Teknik Industri Pertanian 2018

seperti fitur scan kehadiran, persentase kehadiran, dan juga proses pembimbingan dengan dosen pembimbing. Sedangkan untuk fitur transkrip nilai dan riwayat pembayaran UKT sudah berjalan dengan baik. Jadwal perkuliahan juga sudah tersedia. Untuk fitur baru yaitu “Tracking Bus” cukup membantu untuk mengetahui posisi bus, tetapi masih belum optimal untuk jadwal keberangkatannya,” ujar Odi Andanu, Mahasiswa Program Studi Pascasarjana Teknik Industri Pertanian 2018 yang telah menggunakan Aplikasi IPB mobile selama kurang lebih satu semester. Tak hanya Mahasiswa, sistem “tracking bus” ini juga diakses oleh dosen dan tenaga kependidikan melalui aplikasi IPB Mobile for Lecturer dan IPB Mobile for Staff. Adanya Aplikasi ini merupakan bentuk realisasi digitalisasi dari IPB sehingga diharapkan adanya perbaikan lebih lanjut terkait fitur-fitur yang masih dirasa kurang dan belum berjalan dengan baik. Semoga kedepannya Aplikasi IPB Mobile for Student dapat lebih dioptimalkan . Salam Generasi Digital…


RUBRIK KAMPUS

Sudahkah Registrasi Kendaraanmu ? REPORTER : AYU RAHAYU SARASWATI

S

ebagai salah satu program IPB Menuju Green Campus 2020 adalah adanya pembatasan kendaraan bermotor dalam lingkungan kampus IPB khususnya Dramaga. Unit Transportasi kampus yang mengatur kendaraan keluar masuk IPB kemudian mulai mensosialisasikan pembatasan penggunaan kendaraan di lingkungan Kampus IPB Dramaga. Pembatasan kendaraan ini dilakukan dengan sistem registrasi kendaraan yang digunakan oleh masyarakat IPB-Dramaga. Peraturan ini berlaku secara luas bagi civitas akademika IPB dan yang komponen masyarakat yang beraktifitas secara rutin dalam kampus IPB Dramaga. Peraturan ini dapat dilihat secara resmi pada laman http://greencampus.ipb.ac.id/registrasi-no-kendaraan/ yang tampilan websitenya dapat dilihat pada Gambar 1. Telah jelas digambarkan pada website mengenai kewajiban pendaftaran kendaraan bagi mahasiswa, dosen, karyawan, dan penghuni khusus yang masuk secara rutin kedalam lingkungan kampus IPB. Perhatian khusus juga diberikan kepada tamu yang secara resmi diundang kedalam lingkungan kam-

pus IPB-Dramaga. “Registrasi kendaraan ini perlu dilakukan sesegera mungkin oleh semua pihak, tentunya agar dapat segera dilaksanakan secara efektif � begitulah arahan dari petugas pengolah data Unit Transportasi Kampus IPB Bapak Hedi. Beliau menambahkan bahwa pendataan dilakukan sesuai akun mahasiswa yang telah terpusat oleh DIDSI (Direktorat Sistem Informasi dan Transformasi Digital) seperti yang terlihat pada Gambar 2. Akun itu nantinya akan dapat digunakan untuk pendaftaran 1 kendaraan mahasiswa yang digunakan kedalam kampus. Kendaraan lain yang tidak terdaftar nantinya akan dikenakan biaya kompensasi senilai Rp 3000,- untuk sepeda motor dan Rp 5.000,- untuk mobil. Registrasi kendaraan dapat dilakukan dengan 2 metode yaitu offline dengan mendatangi langsung kantor unit transportasi kampus yang terletak disamping Gymnasium IPB, dan online melalui website kendaraan.ipb.ac.id. Registrasi offline dapat dilakukan setiap hari kerja dari senin-jumat pukul 9-4 sore. Mahasiswa perlu melengkapi dokumen

agustus 2019

WACANA 9


RUBRIK KAMPUS “Registrasi online yang dilakukan pada website kendaraan.ipb.ac.id hanya perlu melampirkan foto jelas dari KTM, KTP, dan STNK kendaraan. berupa copy KTM, KTP, dan STNK Kendaraan, perlu diperhatikan bahwa copy tersebut harus jelas sehingga tidak menyulitkan petugas selama input data. Pendaftaran secara online juga dapat dilakukan dengan mudah, hal ini mengingat bahwa perkuliahan mahasiswa pascasarjana tidak selalu dilakukan setiap hari sehingga untuk datang langsung ke kantor UTK cukup sulit. Registrasi online yang dilakukan pada website kendaraan. ipb.ac.id hanya perlu melampirkan foto jelas dari KTM, KTP, dan STNK kendaraan. Registrasi online ini akan meminta anda mengisi jenis dan nama pemilik dari stnk kendaraan. Petugas kantor UTK menegaskan bahwa banyak data mahasiswa yang tidak dapat diproses karena tidak mengisi kolom jenis kendaraan dan nama pemilik stnk. Setelah melakukan registrasi, mahasiswa akan mendapatkan stiker kendaraan. Stiker ini dicetak dengan sistem barcode yang berbeda-beda, hal ini menghindari adanya duplikasi stiker yang mungkin dilakukan untuk menghindar dari pemeriksaan kendaraan di pintu masuk IPB. Stiker harus dipasang di bagian depan kendaraan untuk memudahkan verifikasi oleh petugas. Dikarenakan kebutuhan waktu untuk upload data dan proses pembuatan barcode stiker, maka stiker tidak dapat langsung diambil pada hari H pendataran, minimal 2 minggu kemudian stiker dapat diambil langsung di kantor UTK. Terkait dengan pengambilan stiker, perubahan kendaraan, update data, dan hal teknis lainnya dapat langsung melaporkan ke UTK untuk ditindaklanjuti. Petugas teknis selalu siap melayani pada jam kerja dan pelayanan yang diberikan terbilang cukup cepat dan sangat kooperatif. Bagi mahasiswa yang tidak memiliki kendaraan, UTK juga melayani peminjaman sepeda. Peminja-

10 WACANA agustus 2019

man dapat dilakukan di jam kerja dengan secara langsung datang ke kantor UTK. Sepeda tersebut dapat dibawa pulang dan menjadi tanggungjawab peminjam selama 6 bulan kedepan. Persyaratan yang perlu dilengkapi peminjam adalah: copy KTP, copy KTM, dan materai 3000 untuk surat perjanjian. Peminjam wajib menyertakan uang deposit sebesar Rp 250.000,- yang akan dikembalikan saat jangka waktu peminjaman berakhir. Penggunaan sepeda di lingkungan kampus akan sangat dirasakan manfaatnya, selain dapat digunakan sebagai sarana transportasi pribadi sehingga tidak harus menunggu bus untuk pindah gedung, sepeda juga dapat menjadi sarana olahraga bagi mahasiswa. Peminjaman sepeda dapat diperpanjang selama menjadi mahasiswa dan wajib dilakukan setiap 6 bulan sekali. Hal ini dilakukan untuk menjamin kondisi sepeda masih dalam keadaan yang layak pakai. Jika selama jangka waktu peminjaman tersebut, sepeda dirasa kurang nyaman, peminjam juga dapat membawanya untuk servis di kantor UTK, akan ada teknisi sepeda yang sigap membantu. Terkait dengan transportasi kampus tersebut, ada beberapa tanggapan dari mahasiswa. Febillian Adiwinata, salahsatu mahasiswa magister IPB yang memiliki 2 kendaraan yaitu motor dan mobil menanggapi peraturan tersebut dengan saran pemanfaatan dari KTM yang sudah pasti dimilliki oleh setiap mahasiswa IPB “Mungkin bisa dibuat kemudahan saja, karena kadang ada kondisi harus berganti moda transportasi. Bisa dengan memperlihatkan Kartu Tanda Mahasiswa di gerbang masuk IPB, sehingga biaya kompensasinya ½ harga”. Lain lagi dari tanggapan Hardi Junaedi, CEO Nanobuble yang juga sedang dalam studi magisternya di IPB memandang peraturan tersebut dari sisi yang berbeda, menurutnya kreatifitas mahasiswa akan menjadi salahsatu celah dari peraturan registrasi kendaraan tersebut “Bisa saja nanti mahasiswa akan mendaftar dengan nama temannya yang tidak memiliki kendaraan. Sehingga dapat masuk ke dalam lingkungan kampus secara free”.


RUBRIK KAMPUS

Internet Network Connection For IPB University REPORTER : GUSFA ARLIAN PUTRA

Salam Generasi Digital… Hai teman-teman baru Pascasarjana IPB 2019, di zaman modern seperti sekarang, kehidupan manusia tak bisa lepas dari teknologi bernama” internet”. Manfaat internet bagi masyarakat di Indonesia memang cukup banyak dan sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari.

Internet merupakan sesuatu yang penting bukan hanya membantu manusia untuk mencari informasi, tetapi juga memiliki banyak manfaat lain, seperti media jual-beli, tempat bersosialisasi, tempat promosi dan masih banyak lagi. Nah, khususnya bagi Mahasiswa Pascasarjana, internet merupakan hal yang sangat penting yang sering digunakan untuk mencari jurnal, artikel dan informasi yang berkaitan dengan kegiatan akademik. Oleh karena itu, untuk menunjung kegiatan Mahasiwa, IPB saat ini menyediakan fasilitas internet bagi Mahasiswa di hampir seluruh sudut yang ada di Kampus IPB Dramaga. Saat ini, IPB Dramaga menyediakan wifi dengan domain “eduroam” dan “IPB-ACCEESS” yang dapat langsung terhubung di area yang tersedia wifi tersebut jika gawai atau laptop kamu sudah disetting dengan jaringan tersebut. Yuk simak bagaimana cara menghubungkan perangkat kamu ke “jaringan eduroam” atau “IPB-ACCESS”, cukup kamu siapkan hanya perangkat dan ID-IPB (simak IPB) kamu, misal email IPB kamu: “dendi.091@apps.ipb.ac.id”, maka ID-IPB kamu: “dendi.091”

agustus 2019

WACANA 11


RUBRIK KAMPUS Android: 1. Pilih jaringan wifi IPB-ACCESS atau eduroam di ponsel kamu 2.

3. 4.

Network Name:”IPB-ACCESS” “eduroam” Security Type:WPA2-Enterprise

Pilih Advanced Options, dan isi data sebagai berikut: EAP METHOD : PEAP PHASE2 AUTHENTICATION : GTC CA CERTIFICATE : Do not validate USER CERTIFICATE : (kosongkan) Identity : (IDIPB@ipb.ac.id atau ID-IPB@apps.ipb. ac.id) Anonymous : (password ID-IPB) Pilih Connect Selesai

Windows PC: Bagi pengguna sistem operasi Windows, pastikan dulu notebook atau PC kamu telah terpasang driver EAP-GTC yang dapat diunduh pada link berikut ini: http://bit.ly/WifiIPB Windows Vista : Windows XP : Windows 7-10 32bit : Windows 7-10 64bit : https://drive.google.com/drive/u/3/folders/ 1JsGv-h7vXhOqHBizYxJMI838msB7tpmg Setelah diinstall, selanjutanya reboot laptop kamu, dan lakukan langkah sebagai beriut 1. Klik Wi-Fi toolbar dan klik Network & Internet settings > Network and Sharing Center, atau buka Control Panel > Network and Internet > Network and Sharing Center. 2. Klik Setup a new connection or network dan pilih Manually connect to a wireless network > Next. 3. Kemudian isi sebagai berikut:

12 WACANA agustus 2019

atau

Encryption Type:AES Security Key: (Kosongkan) 4.

Klik Next, maka akan mucul Successfully Added IPB-ACCEESS atau eduroam, namun tahapan belum selesai. Selanjutnya klik Change Connection Setting.

5.

Maka akan muncul jendela IPB-ACCSS Wireless Network Properties. Pilih tab Security. Pada jendela Protected EAP Properties, hilangkan ceklis pada bagian Verify the Server’s Identity by Validating The Certificat, pada bagian Select Authentication Method, pilih EAP Token, dan selanjutnya klik OK.

6.

Pilih wifi IPB-ACCEESS atau eduroam sesuai dengan settingan yang dilakukan, maka akan muncul jendela untuk memasukkan ID ke jaringan wifi dan isi data sebagai berikut: Username : (ID-IPB@ipb.ac.id atau ID-IPB@apps. ipb.ac.id) Password : (password ID-IPB) Login Domain : (kosongkan) Selesai

7.

Jika kamu telah men-setting ke salah satu jaringan tersebut, maka kamu akan secara otomatis terhubung ke jaringan yang sama walaupun kamu berpindah tempat. Maka, gunakanlah jaringan wifi IPB dengan bijak guys. Selamat mencoba Salam Gemilang. Info lebih lanjut : https://ict.ipb.ac.id/layanan/koneksi-ke-ipbaccess-dan-eduroam/


Wawancara

lulus tepat waktu ala awardee PMDSU REPORTER : NINDYA MAHARANI

Khusus

N

ama saya Diar, lengkapnya Rahmat Budiarto, saya disini tercatat sebagai mahasiswa program Magister pada tahun 2015 dan mahasiswa program Doktor pada tahun 2016, dari program studi yang sama yakni Agronomi dan Hortikultura, Sekolah Pascasarjana IPB. Saya merupakan awardee beasiswa PMDSU tahun 2015. Saya berasal dari Jember, Jawa Timur dan sekarang saya berusia 26 tahun. Atmosfir perkuliahan di IPB ? Secara umum, atmosfir perkuliahan disini sudah cukup kondusif. Tenaga pengajarnya merupakan Profesor dan dosen bergelar Doktor yang berkualitas. Mahasiswa pascasarjananya juga banyak sekali, sehingga mudah mencari teman yang mempunyai tugas yang sama. Contoh saat tugas akhir, saya lebih suka menulis di perpustakaan dibandingkan dengan di kosan. Melihat sesama mahasiswa yang sedang giat menulis atau membaca buku di perpustakaan membuat saya semakin semangat untuk menyelesaikan tugas akhir. Ditengah proses menulis, saya juga sering tertidur, tapi hanya 5-10 menit apabila di perpustakaan, tidak seperti di kosan yang bisa mencapai 1-2 jam. Selain perpustakaan, banyak sekali fasilitas di IPB yang mendukung kelancaran studi saya, diantaranya laboratorium pengujian, klinik publikasi dan fasilitas untuk pengecekan plagiarisme. Untuk pengecekan plagiarisme dapat dilakukan di lantai 2 gedung perpustakaan IPB yang baru. Kewajiban mahasiswa pascasarjana ? Kewajiban mahasiswa pascasarjana di IPB umumnya ada 4 yakni kuliah, penelitian, publikasi dan tugas akhir. Untuk kuliah, dilakukan sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati bersama. Untuk penelitian, publikasi dan tugas akhir tidak ada jadwal yang pasti, jadi kapan selesainya sangat

agustus 2019

WACANA 13


Wawancara

Khusus

tergantung pada kerja sama antara mahasiswa dan dosen pembimbing. Dalam proses memenuhi kewajiban pascasarjana, cukup lelah fisik saja, tidak perlu terlalu baper. Strategi pengambilan mata kuliah ? Tidak ada strategi khusus dalam pengambilan mata kuliah. Pihak program studi di awal sudah memberikan list mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan. Pertimbangan dalam memilih mata kuliah pilihan adalah kesesuaian dengan topik penelitian. Menentukan topik penelitian hingga ujian ? Kebetulan sebagai mahasiswa PMDSU, sudah ada topik penelitian yang ditawarkan di awal masa studi. Diantara tawaran topik penelitian tanaman

manggis dan jeruk, saya memilih tanaman jeruk, karena kebetulan Jember adalah sentra produksi jeruk di Indonesia. Penelitian sesuai dengan kebutuhan atau potensi daerah asal cukup menarik dan diharapkan dapat membantu pengembangan pertanian disana. Tidak ada salahnya untuk bergabung dalam proyek penelitian dosen-dosen IPB yang berkualitas. Dalam menyusun penelitian,

14 WACANA agustus 2019

ada baiknya kita tahu dimana posisi penelitian kita dibandingkan penelitian-penelitian yang sudah ada pada topik tersebut. Hal ini penting agar penelitian kita tidak terkesan ‘mengulang’ dan ‘miskin kebaruan’. Kalau bisa memilih, usahakan memilik topik penelitian yang tidak banyak diteliti dan dapat diteliti dalam waktu yang singkat. Contohnya saya memilih tanaman jeruk yang kurang populer seperti jeruk purut dan untuk produksi daun yang relatif lebih singkat dibandingkan produksi buah. Terkait dengan penulisan proposal, saya dibimbing penuh oleh komisi pembimbing. Saya adalah tipe mahasiswa deadliner, artinya baru bekerja setelah mendekati deadline. Untuk itu saya sering kali membuat deadline saya sendiri. Saya sering meminta jadwal bimbingan ke dosen via wa. Contohnya pada hari Jumat saya membuat janji diskusi dengan dosen pada hari Senin minggu berikutnya, terkait dengan draft kolokium. Padahal pada hari itu, posisi saya masih belum menulis apa apa. Apabila pembimbing menyetujui jadwal tersebut, berarti sudah ada deadline untuk membuat tugas tersebut. Alhamdulillah dengan cara tersebut, saya bisa mengatasi rasa malas untuk menulis proposal hingga draft ujian. Kita sepatutnya sadar apa kelemahan kita dan berusaha mencari cara bagaimana untuk mengatasinya. Ketika saya kurang paham analisis statistik, saya berusaha mencari teman yang paham akan hal tersebut. Better to know who rather than how. Alhasil, pencapaian saya saat ini adalah akumulasi kebaikan dari dosen saya, orang tua saya dan teman-teman saya.


Wawancara

Khusus

“

CUKUP FISIK YANG LELAH GAK PERLU BAPER.

Untold story Mohon maaf sebelumnya untuk segenap dosen pembimbing (^.^) apabila dalam beberapa bulan terakhir saya menyita waktu yang sangat banyak. Maklumlah, deadline beasiswa sudah mendekat. Penyelesaian disertasi ternyata tidak dapat dilakukan dalam 1-2 minggu. Bulan Juni hingga Juli 2019 menjadi bulan-bulan padat merayap, persis seperti jalan depan kampus apabila jam pulang kantor. Saya termasuk pribadi yang mudah dan suka tidur. Pada periode tercekam disertasi, saya memutuskan untuk mengganti tempat tidur saya dengan kasur lipat lantai agar saya tidak berlamalama tidur atau bermain hp sambil tidur-tiduran (^.^). Dengan perubahan fasilitas tersebut, saya berhasil merentangkan jam kerja saya dari jam 4 pagi hingga jam 12 malam selama sebulan kemarin ( Jangan ditanya kini? pasti jawabannya kembali lagi). Dengan sistem kerja paksa tersebut, akhirnya saya mimisan 2x (-.-). Alhamdulillah, dengan istirahat yang cukup ditambah susu sapi dan propolis dari teman-teman saya, akhirnya tubuh kembali sehat. Memang benar petuah dosen-dosen saya, bahwa akan ada harga yang harus dibayar

untuk semua mimpi yang ingin kita raih. Saya sangat sependapat apabila mahasiswa pascasarjana sebaiknya terlibat dalam organisasi, terlebih yang bersifat lintas fakultas. Hal itu secara tidak langung membuat koneksi kita bertambah. Sudah sepatutnya sadar apa kelemahan kita dan berusaha mencari cara bagaimana untuk mengatasinya. Saya termasuk golongan mahasiswa yang kurang paham analisis statistik, tidak jago image editing, belum bisa membuat peta dan kurang update (kudate )software pengolah data. Lengkap sudah rasanya kekurangan saya menjadi mahasiswa ipb (*.*). Namun saya sadar, petuah dari dosen-dosen saya, bahwa Better to know who rather than how. Alhamdulillah saya menemukan teman-teman yang dapat membantu dan mengajari saya menyesaikan tantangan tersebut. Intinya mah, cukup fisik aja yang capek selama studi, jangan dibaperin ya gaessss (^.^) Akhir kata, pencapaian saya saat ini adalah akumulasi kebaikan dari dosen saya, orang tua saya dan teman-teman saya. Thank you for everything.

agustus 2019

WACANA 15


Opini

Oleh :Muhd Indarwan Kadarisman, S.Hut

Serba-serbi Beasiswa Pascasarjana

S

elamat datang di kampus rakyat, kampus inovasi, kampus yang mencetak banyak inovator, negarawan, dan ilmuwan yang berintegritas. Kampus yang menghimpun putera-puteri terbaik bangsa tidak hanya dalam kegiatan belajar secara teori namun juga mampu mengaplikasikan ilmunya untuk membangun Indonesia tercinta. Sebagai bekal perjalanan pendidikan pascasarjana kamu di IPB University, ada beberapa beasiswa yang bisa kamu lirik dan catat. Dengan mendaftar beasiswa, kamu bukan hanya akan mendapatkan manfaat secara materil terkait biaya pendidikan pascasarjana kamu, namun juga manfaat moril terkait dengan pengalaman persaingan sehat yang akan kamu dapatkan dari proses seleksi beasiswa yang panjang. Kali ini kita akan sharing tentang beasiswa apa saja yang cocok buat mahasiswa pascasarjana IPB University untuk periode Agustus sampai Desember 2019. 1. Beasiswa Unggulan Beasiswa unggulan adalah beasiswa yang yang diberikan oleh Kemendikbud kepada berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa, guru, pegawai negeri/karyawan swasta, dan kalangan lainya yang berprestasi serta memenuhi persyaratan dan ketentuan yang berlaku. Jenis-jenis beasiswa unggulan adalah sebagai berikut: 1) Beasiswa masyarakat berprestasi, 2)

16 WACANA agustus 2019

Beasiswa Pegawai Kemendikbud, 3) Beasiswa Mahasiswa asing, 4) Beasiswa Unggulan Guru Cimb Niaga, dan 5) Beasiswa bantuan (Non-Degree). Nah untuk informasi selengkapnya, alur pendaftaran, syarat-syarat dsb, kamu bisa kunjungi alamat buonline. beasiswaunggulan.kemendikbud. go.id. Namun sayang banget nih, beasiswa unggulan ini sudah ditutup kemarin pada tanggal 9 Agustus 2019. Pantau terus websitenya untuk Illustrator: Winjar pembukaan beasiswa ini di Batch atau Periode selanjutnya ya. Beasiswa Unggulan ini cukup terkenal di kalangan mahasiswa pascasarjana IPB Univeristy karena menyediakan beasiswa On-Going yang artinya bisa kamu apply di pertengahan perkuliahan. 2. Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Program Beasiswa Pendidikan Pascasarjana merupakan wujud komitmen pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia melalui pemberian beasiswa bagi para dosen, calon dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Kemenristekdikti untuk menempuh pendidikan pendidikan pascasarjana (magister dan doktor) baik di luar maupun di dalam negeri. Jenis-jenis beasiswa pendidikan pascasarajan diantaranya adalah: 1) Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Dalam Negeri, 2) Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Luar Negeri, 3) Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul. Nah


Opini

“

Dengan mendaftar beasiswa, kamu bukan hanya akan mendapatkan manfaat secara materil, namun juga manfaat moril

Foto oleh : Bukhari

untuk informasi lengkapnya mengenai beasiswa ini silahkan kunjungi laman beasiswa.ristekdikti. go.id. Beasiswa ini cocok banget buat kamu calon dosen muda yang tinggal fokus untuk penyelesaian studi dan segera berpartisipasi aktif dalam mendidik insan muda Indonesia yang unggul. 3. Beasiswa S2 – S3 LPDP Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) adalah beasiswa yang dikeluarkan oleh Kementrian Keuangan Pemerintah Republik Indonesia. Beasiswa reguler LPDP diperuntukkan setiap warga negara Indonesia yang telah lulus S1/ D4 atau lulusan S2 dan ingin lanjut studi ke jenjang master maupun doktor. Beasiswa S2 LPDP reguler bisa dimanfaatkan untuk melanjutkan studi S2 di dalam maupun luar negeri, begitu pun beasiswa S3 reguler LPDP. Keunggulan LPDP adalah beasiswa penuh yang mencakup biaya studi, seperti biaya kuliah, biaya hidup, biaya keberangkatan, dan kepulangan. LPDP juga menanggung biaya tunjangan keluarga (khusus doktoral), tunjangan buku, tunjangan tesis/disertasi, seminar, publikasi jurnal, visa, hingga asuransi kesehatan. Nah, untuk informasi selengkapnya kamu bisa kunjungi laman https://www.lpdp.kemenkeu.go.id/ 4. Beasiswa Tanoto Foundation Beasiswa Tanoto foundation adalah beasiswa dari lembaga filantropi Tanoto Foundation. Nah secara umum ada enam jenis beasiswa dari Tanoto Foundation, yaitu: 1) National Champion Scholarship, 2) Regional Champion Scholarship, 3) Tanoto Teacher Scholarship, 4) Beasiswa Vokasi, 5) Beasiswa Sekolah Menengah, dan 6 Beasiswa Sayap Garuda. Namun untuk mahasiswa pascasarjana, hanya jenis beasiswa nomor 1 dan 3. Informasi selengkapya tentang beasiswa ini diakses melalui laman www.tanotofoundation.org/en/ Jadi sekian informasi singkat seputar beasiswa, ikuti terus dan update informasinya di website masing-masing dan sosial media Forum Mahasiswa Pascasarjana IPB University supaya kamu gak ketinggalan informasi beasiswa lainnya. Terima Kasih, semoga tulisan singkat ini bermanfaat.

agustus 2019

WACANA 17





Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.