Futures Monthly June 2013

Page 1

Editor Focus

Tren Pelonggaran Moneter Bank Central Dunia

Gold Outlook

Akankah Emas Terus Melemah

Wawancara Eksklusif

04 16

Gita Wirjawan

Famous Person

Stanley Druckenmiller

Forex Market Outlook

18 28

Abenomics Serta Imbasnya pada Major Currencies

Stock Index Market Outlook Rally Saham Belum Padam

07 11

Highlight Indonesia...................

30

Trading Strategy........................

32

Automated Trading...................

34

Investment Clinic......................

36

th

75 Edition June 2013



FUTURES MONTHLY 75 th Edition June 2013

PENDIRI MONEX INVESTINDO FUTURES

Pengantar Redaksi Dear Pembaca Futures Monthly yang budiman,

PENASEHAT Samuel Semarun

Isu pasar global di pertengahan tahun 2013 masih berkutat seputar

PEMIMPIN UMUM Ferhad Annas

melemah selama enam kuartal beruntun. Kondisi di benua

PEMIMPIN REDAKSI Johannes Ginting

Serikat beberapa bulan terakhir. Laporan makro fundamental

di negara perekonomian terbesar sejagad ini memperlihatkan

EDITOR Ariston Tjendra

bursa saham. Trend pemulihan juga tercermin pada penguatan

KOORD PROMOSI Evi Pane

Aussie hanyut ke level terendah dalam 11 bulan terakhir di tengah kemerosotan

KONTRIBUTOR Tim Research & Analyst Tim Education

pemulihan ekonomi. Wilayah Eropa belum bisa melepaskan diri dari kelesuan bisnis dan bahkan perekonomiannya sudah

biru sangat berbeda dengan apa yang terjadi di Amerika

kemajuan berarti sehingga investor tergerak untuk masuk ke

mata uang Dollar, yang sukses menggiring valuta rivalnya ke

level terendah. Euro dipaksa menyentuh dasar grafik harga di 1.28 per USD, sementara harga komoditi. Manuver lebih ekstrim bahkan diperlihatkan oleh Yen Jepang, yang

tembus ke kisaran 100 dan terjun sampai harga termurah sejak 2008 di 103 per Dollar. Penguatan USD juga berpengaruh terhadap kinerja harga komoditi emas. Logam mulia

favorit investor ini kembali harus terseret ke bawah setelah sempat naik signifikan. Kepercayaan investor terhadap aset safe haven berkurang karena serangkaian data

ekonomi negara maju makin membaik dan laju inflasi masih kondusif. Sangat berbeda

halnya dengan bursa saham, yang terus melesat tinggi. Di Jepang, indeks Nikkei mencatat rasio kenaikan terbesar sejak bulan Juni 2008. Adapun indeks Standard & Poor’s 500 meroket ke rekor tertinggi sepanjang sejarah perdagangan saham Amerika. Namun apakah kenaikan harga saham global sudah terlampau berlebihan? Bagaimana dengan emas? Apakah gold rentan pelemahan dan berpotensi anjlok lagi ke bawah

level 1.300? Prospek Yen juga menarik untuk dipertanyakan karena nilai tukar mata uang Jepang ini sudah memecah level 100 per Dollar. Demikian pula dengan Aussie Dollar, yang kembali keluar dari posisi paritas terhadap the greenback.

Artikel Futures Monthly edisi Juni akan membantu untuk menjawab rangkaian pertanyaan tersebut. Selamat membaca dan semoga tulisan kali ini bisa bermanfaat. Salam INSPIRE,

COPYWRITER Dimas Reza MEDIA RELASI Omegawati DESIGN GRAFIS & LAYOUT Pooja Bahirwani DESIGN GRAFIS & IKLAN Reza Agusta Creasionbrand SEKRETARIAT REDAKSI & SIRKULASI Lanny Blankers Selviyani Putri ALAMAT REDAKSI Menara Ravindo, Lt.8, Jl. Kebon Sirih Kav.75 Jakarta 10340, Phone : 021 - 315 0607 EMAIL futuresmonthly@mifx.com

Johannes Ginting Pemimpin Redaksi

PERCETAKAN TempPrint Jakarta

Futures Monthly adalah majalah majalah edukasi yang membahas industri bursa berjangka. Media bulanan ini diterbitkan secara mandiri oleh Monex Investindo Futures yang mengulas perkembangan terkini pasar komoditi, indeks saham, valuta asing dan saham CFD serta artikel menarik lainnya disertai analisa yang tajam dan akurat.

DISCLAIMER Isi Artikel ditulis hanya untuk kepentingan edukasi, Setiap transaksi yang dilakukan untuk membeli, menjual, ataupun menahan posisi dan lainnya atas suatu jenis kontrak perdagangan apapun berdasarkan isi dari artikel di majalah ini adalah atas pertimbangan dan keputusan pembuat transaksi.

Kantor Cabang Monex : Jakarta Bogor Bandung Cirebon Purwokerto Tegal Yogyakarta Solo Semarang Surabaya Denpasar Pontianak Medan Batam Pekanbaru Untuk Alamat lengkap dapat dilihat pada website Monex: www.mifx.com


What’s inside?

Exclusive Interview Gita Wirjawan

Editor Focus

Tren Pelonggaran Moneter Bank Central Dunia

04

03 Liputan Khusus Perayan Hut - 13 Monex Investindo Futures & Kegiatan Donor Darah 11 Stock Index Market Outlook Rally Saham Belum Padam 15 CSR Monex M.A.D 16 Gold Outlook Akankah Emas terus Melemah?

18

Forex Market Outlook

21 Commodity Focus Minyak Mentah di Titik Nadir

Abenomics Serta Imbasnya

23 Multilateral Product CPO Masih Menunggu Momentum

34 Automated Trading Mengungkap Mitos Risk Management

25 CFD Strategy Caterpillar Saham Alat Berat dengan Harga Ringan

36 Investment Clinic Stochastic Trader Dual Stochastic

28 Famous Person Stanley Druckenmiller

38 Fundamental Analysis

30 Highlight Indonesia Berlindung Dibalik Kebijakan Bank Indonesia 32 Trading Strategy Indikator Dasar untuk Short Term Trading

pada Major Currencies

07

Menguak Kebijakan Belanja Emas Bank Central 40 Trading Rule 41 Central Bank Interest Outlook 42 Global Economic Calendar


LIPUTAN KHUSUS Futures Monthly Edisi June 2013

Perayaan HUT - 13 Monex Investindo Futures & Kegiatan Donor Darah.

Peringatan HUT - 13 Monex Investindo Futures yang jatuh pada hari Rabu, 8 Mei 2013 lalu memberikan kesan tersendiri. Selain kegiatan donor darah yang rutin dilaksanakan Monex setiap tahun, kali ini perayaan acara yang diselenggarakan di The City Tower Building (TCT), Jl. M.H. Thamrin, Jakarta, bertepatan dengan Grand Opening Monex Thamrin. Acara dibuka dengan pengguntingan pita oleh Manajemen Monex. Lokasi acaranya dibuat bagaikan hamparan rumput hijau dan tanaman-tanaman merambat disepanjang dinding.Sebuah bar terbuat dari kayu serta beberapa tempat duduk taman di pinggir menambah suasana ‘botanical garden’ pada ruangan tersebut. Acara ceremonial dibuka dengan welcome speech oleh Direktur Utama Monex Investindo Futures, Samuel Semarun. Selanjutnya, Branch Manager Monex Thamrin, Hendra Noviyanto, menceritakan sejarah berdirinya Monex Thamrin, sedikit wejangan dari Ram T. Manwani dan kemudian sambutan terakhir serta ucapan selamat dari

perwakilan Otoritas Bursa Berjangka Jakarta. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, tiup lilin kue HUT-13 Monex dengan bersamasama menyanyikan ‘HAPPY BIRTHDAY MONEX!!!!”. Dan, surprise tidak berhenti disitu saja, disaat para hadirin sedang menikmati suguhan welcome drink serta mini appetizers yang disajikan keliling oleh bartender, tiba-tiba hadir di tengah-tengah acara sekelompok penari melakukan flash mob, memakai setelan jas lengkap serta membawa Majalah Futures Monthly. Sungguh sangat memeriahkan suasana.

Setelah acara ceremonial selesai, press conference digelar di ruang seminar. Pada media, Direktur utama Monex, Samuel Semarun mengatakan, kiprah Monex setelah berdiri 13 tahun, akan terus melakukan komitmen edukasi dan peningkatan layanan kepada nasabah. Selain itu, Monex juga akan terus mengembangkan teknologi dan perluasan fasilitas online serta perluasan informasi kepada nasabahnya. “Harapan Monex ke depannya, selalu dapat meningkatkan pelayanan kepada Nasabah, memberikan edukasi yang lebih, sehingga masyarakat dapat lebih mengenal industri ini dengan baik dan benar”, demikian penjelasan beliau kepada media sebelum menutup acara press conference. Selanjutnya kegiatan donor darah dilakukan oleh 76 orang pendonor dari 129 orang yang mendaftar yang terdiri dari Manajemen Monex, Nasabah dan staf Monex Cabang Thamrin , Tenant TCT, Monex Ravindo, Monex Cabang RHW, Monex cabang Salemba, Monex cabang Kelapa Gading, Monex Cabang Bogor. Hadirin juga dapat menikmati makan siang sambil bermain dart game dan menikmati suguhan minuman mocktail dari bar.

Diliput oleh : Evi Pane

www.mifx.com

Futures Monthly 3


EDITOR FOCUS Futures Monthly Edisi June 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Tren Pelonggaran Moneter Bank Sentral Dunia “Beberapa waktu terakhir, sebagian bank sentral di dunia memperlonggar kebijakan moneter atau mengikuti sepak terjang bank sentral Amerika Serikat (AS). Pelonggaran moneter ini terbukti mampu menambah likuiditas di pasar keuangan global. Akan tetapi peluncuran stimulus AS kemungkinan tidak bertahan sesuai rencana, karena potret perekonomian negeri adidaya terus membaik.� dimaksudkan agar dana bisa keluar dari

bank sentral dan dialirkan ke sistem perekonomian. Bank sentral Australia (RBA) pun melakukan langkah yang

sama dengan ECB, yakni memangkas

suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi

2,75%

bulan

lalu

setelah

terakhir kali melakukannya pada bulan

Desember 2012. Lebih lanjut, RBA juga membuka kemungkinan pemangkasan suku

bunga

berikutnya

tahun

ini.

Tren pelonggaran moneter yang

berlangsung

awal

tahun

semata

ditujukan untuk menanggapi kondisi perekonomian masing-masing negara Bank-bank

menjadi

sentral

sorotan

dunia

utama

yang

adalah

bank-bank sentral di negara dengan perekonomian

atau

nilai

Produk

Domestik Bruto (PDB) terbesar dunia. Di

antaranya

adalah

bank

sentral

Amerika Serikat, Jepang, Eropa, Inggris

dan Australia. Kebijakan dari bankbank sentral tersebut berpengaruh kuat

terhadap aliran dana di pasar keuangan.

Bank sentral Amerika Serikat (The

Fed) kini menjalankan program stimulus

berupa pembelian obligasi sebesar $85 miliar per bulan atau setara $1,02 triliun setahun. Bank sentral Jepang (BOJ) tahun ini berkomitmen untuk melakukan 4 Futures Monthly

program pembelian surat berharga mulai

dari obligasi pemerintah, ExchangeTraded

Funds

(ETFs),

Real

Estate

Investment Trusts (REITs), commercial paper (CP) hingga obligasi perusahaan dengan nilai total mencapai 56,43 triliun

Yen atau sekitar $503 miliar per tahun. Sementara

bank

sentral

Eropa

(ECB) kembali memangkas suku bunga

acuan sebesar 25 basis poin menjadi 0,5%, setelah terakhir kali melakukan hal serupa pada bulan Juli tahun lalu.

Isu pemberlakuan suku bunga deposito

negatif pada dana yang terparkir di bank sentral pun mengemuka. Suku

bunga negatif pada deposito ini biasanya

yang dilanda stagnasi atau bahkan perlambatan.

Laporan

terbaru

dari

lembaga OECD (Organisasi untuk Kerja Sama

dan

Pembangunan

Ekonomi)

memperlihatkan bahwa pertumbuhan

negara-negara maju hanya mencapai 0,4% pada kuartal IV 2012. Persentase

tersebut terlihat kecil, dimana zona Euro dipastikan menjadi kawasan negara maju

dengan pertumbuhan ekonomi terendah.

Tren pelonggaran moneter yang berlangsung awal tahun semata ditujukan untuk menanggapi kondisi perekonomian masingmasing negara yang dilanda stagnasi atau bahkan perlambatan.

www.mifx.com


EDITOR FOCUS Futures Monthly Edisi June 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Tabel Gross Domestic Bruto (GDP) Kuartalan

Sumber: tradingeconomics.com Beberapa

negara

besar

Eropa

ini merupakan eksportir komoditas

bank sentral AS beberapa waktu terakhir

di antaranya Prancis, Italia dan Spanyol.

terpengaruh oleh krisis keuangan yang

stimulus dan mungkin menghentikannya

sudah masuk ke dalam kategori resesi Sementara

perekonomian

Jerman,

sebagai negara terbesar di Eropa, hanya

tumbuh tipis di setiap kuartalnya dan bahkan pernah mencatat pertumbuhan negatif pada kuartal IV tahun lalu.

terbesar

dunia

dan

tidak

terlalu

terjadi pada tahun 2008 silam. Sementara Jepang

sedang

bermasalah

dengan

deflasi dan terkena imbas dari penguatan mata uangnya beberapa periode lalu. Tren

pelonggaran

moneter

Zona Euro secara keseluruhan juga

kelihatannya

telah mengalami pertumbuhan negatif

data-data ekonomi yang dirilis belum

telah masuk kategori resesi karena

selama 2 kuartal beruntun dengan total

selama

perlambatan 6

kuartal

berlangsung

berturut-turut.

Negara maju lainnya seperti AS,

Jepang, Inggris, Kanada dan Australia

masih mampu mengukir pertumbuhan

ekonomi meskipun rasionya tipis. Khusus bagi Kanada dan Australia, kedua negara

masih

akan

berlanjut

hingga akhir tahun ini, mengingat hasil cukup memuaskan. Meskipun harus diakui bahwa di beberapa negara sudah terlihat adanya sinyal-sinyal kemajuan. Sebagian

bank

sentral

membuka

peluang untuk kembali melonggarkan kebijakan moneternya, baik dengan menurunkan

suku

bunga

ataupun

dengan penambahan stimulus. Namun

diisukan akhir

akan

tahun

ekonomi

telah

segera

ini

mengurangi

karena

membaik,

data-data

terutama

sektor tenaga kerja dan perumahan. Para

pelaku

pasar

stimulus

dengan

bersikap

memanfaatkan

tren

terlihat

pelonggaran

lebih

berani untuk investasi di pasar saham dan mulai meninggalkan aset safe

haven (emas). Pelonggaran moneter memberikan likuiditas yang berlebih

ke pasar keuangan. Beberapa indeks saham

dunia

termasuk

di negara-

negara emerging mencetak rekor baru.

Bahkan indeks saham di negara-negara Eropa yang terkena krisis hutang pun mengalami

www.mifx.com

penguatan

signifikan.

Futures Monthly 5


EDITOR FOCUS Futures Monthly Edisi June 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Grafik Indeks Dow Jones Vs Harga Emas

Rencana penghentian stimulus bisa menjadi shock therapy bagi pelaku pasar pasar. Penguatan nilai tukar Dollar

serta koreksi harga di pasar saham dan

komoditi tidak akan bisa dihindari. Kebijakan bank sentral menjadi market mover di pasar keuangan. Oleh karena itu, setiap hasil pertemuan dan rapat

yang diadakan oleh bank sentral masih menjadi fokus pasar. Investor akan mencari indikasi penghentian ataupun penambahan stimulus bank sentral.

Sumber: Thomson Reuters Sementara

stimulus

The

itu

Fed

isu

penghentian

membuat

pasar

waspada. Dollar AS menjadi sangat

kuat belakangan ini karena kemunculan berita

tersebut.

Memang

data-data

sektor perumahan telah menunjukkan

perbaikan dan tingkat pengangguran

telah turun sampai di 7.5%, setelah 3

tahun sebelumnya menembus 9,9%. Namun mengingat target pengangguran

6.5% dan/atau tingkat inflasi 2.5% Tabel Data Ekonomi AS

belum masih

tercapai,

akan

membiarkan

Fed

stimulus

berlangsung. Tapi niat dari sebagian anggota

Fed

untuk

menghentikan

pelonggaran moneter sudah terlanjur membuat pasar berspekulasi tentang

berakhirnya stimulus dalam waktu dekat.

Apabila Fed menghentikan stimulus,

maka tentunya volume likuiditas di pasar akan berkurang dan berimbas pada

Sumber: Thomson Reuters

Rencana penghentian stimulus bisa menjadi shock therapy bagi pelaku pasar pasar.

penurunan investasi di pasar keuangan.

Sumber: forexfactory.com, tradingeconomics.com

6 Futures Monthly

kemungkinan

Jadwal Rapat Kebijakan Moneter Bank Sentral

www.mifx.com


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

Abenomics Serta Imbasnya pada Major Currencies reformasi Abenomics 2.0, yakni paket

baru deregulasi dan reformasi secara

struktural untuk mendorong korporasi di negara tersebut. Sehingga mereka lebih

gencar

melakukan

investasi

karena saat ini dinilai sebagai waktu

yang tepat untuk menanamkan modal menyusul

munculnya

optimisme

pasar dan melemahnya nilai tukar Yen.

Kebijakan ‘mata panah ketiga’ dari

Abenomics 2.0 ini adalah paket yang dirilis Perdana Menteri, Shinzo Abe untuk

“Pergerakan berbagai mata uang utama di bulan Juni kemungkinan masih dalam suasana Yen. Jadi fluktuasi big move yang dapat kita ekspektasikan di berbagai pairing currency kemungkinan akan dipicu oleh Yen. Karena apa yang sedang dieksperimenkan Jepang saat ini adalah teknologi finansial termutakhir yang pernah ada.� Prediksi

awal

adalah

masalah

tumpukan hutang masih membebani pertumbuhan Amerika dari

global,

Serikat

sequester

laju

pertumbuhan

(AS)

sementara

akan ke

efek

di

penuh

menunda

jalan

bebas

hambatan. Namun secara fundamental,

pemulihan bertahap sedang berjalan.

Oleh sebab itu kami ekspektasikan

bank

sentral

negara

maju

belum

akan melakukan pengetatan moneter tahun

ini.

kemungkinan

Tahun The

berikutnya,

Fed

ada

mengurangi

skala pembelian obligasinya, namun hal ini akan dipandang untuk mengurangi injakan pada pedal gas ketimbang menginjak

rem.

Sedangkan

bank

sentral lainnya, seperti ECB, berpotensi untuk

melakukan

pelonggaran

moneter

yang

tidak

konvensional.

Komentar hawkish Ben S.Bernanke

pada rapat FOMC dan di depan kongres bagi kami mengindikasikan bahwa The Fed hanya sekedar melakukan evaluasi

program stimulus. Khususnya dengan berdasarkan kondisi ekonomi terbaru yang sebenarnya tidak menunjukkan pertumbuhan terlalu signifikan. Apalagi testimonial

Bernanke

di

hadapan

kongres juga mengakui bahwa penarikan stimulus pada fase ini kemungkinan kecil

dapat

menghasilkan

kondisi

pertumbuhan yang kondusif bagi AS. Terutama pasar tenaga kerja akan menjadi

Fokus

lemah

secara

para

keseluruhan.

pelaku

pasar

kemungkinan bergeser pada kebijakan mata

panah

ke-tiga

dari

agenda

ekonomi

mengembalikan Jepang

keperkasaan

sebagai

kekuatan

negara ekonomi ke-tiga terbesar di dunia sedang didera deflasi. Adapun dua mata panah sebelumnya adalah mengalokasikan

belanja

pemerintah

secara besar-besaran serta pelonggaran kebijakan Dua

moneter

paket

secara

sebelumnya

agresif. telah

berhasil memompa optimisme para pelaku pasar dan industri, yang selama ini dilanda kesuraman ekonomi akibat

deflasi. Hal itu menurut kami akan cukup menopang pasar aset berisiko lebih

lanjut seiring prospek pertumbuhan jangka

menengah

meningkat.

Meski investor institusi domestik

Jepang tampak enggan berpartisipasi, setelah agenda reformasi yang solid telah diterapkan tanpa pertentangan dari parlemen Jepang maka dapat

diekspektasikan situasi market akan

lebih stabil tanpa terjadinya koreksi yang tajam seperti di bulan Mei lalu.

Di mana indeks Nikkei terkoreksi 7% dalam sehari, sementara pairing USDJPY melorot tajam hanya dalam hitungan jam.

www.mifx.com

Futures Monthly 7


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

Dollar AS: Kelanjutan QE The Fed dan Suku Bunga Nol Kami

meskipun

masih

terdapat

ekspektasikan,

berbagai

rumor

pencabutan stimulus lebih dini, The Fed masih akan menjaga program pembelian aset yang agresif. melanjutkan QE3 saat

ini dalam laju pembelian bulanan sebesar $85 miliar, mengingat masih ada risiko

penurunan pertumbuhan sehingga demi mencegah ketegangan finansial kebijakan QE masih akan dilanjutkan. Hambatan fiskal

memang

memberi

tekanan

pada

pertumbuhan

jangka

pendek,

Meskipun

terjadi

pertumbuhan

namun ironisnya situasi ini berpotensi

angka Nonfarm Payrolls yang stabil

akomodatif

terpenuhi

mendongkrak

valuta

aset

lainnya.

Karena berarti kebijakan moneter yang masih

akan

dijalankan

setidaknya sampai akhir tahun 2013.

Kami masih ekspektasikan, meskipun terdapat berbagai rumor pencabutan stimulus lebih dini, The Fed masih akan menjaga program pembelian aset yang agresif.

di atas 175.000 per bulan, mandat angka pengangguran 6,5% tidak akan setidaknya

hingga

akhir

tahun 2015, sementara inflasi masih akan di bawah 2,5%. Kedua variabel tersebut

yang

masih

menunjukkan

kinerja buruk, maka tingkat suku bunga

juga dapat diekspektasikan bertahan

dekat level nol sampai akhir tahun 2015. Bank of Japan: Abenomics Berimbas pada Depresiasi Yen Jepang Pada

bulan

mengumumkan kerja

kebijakan

memperkenalkan Qualitative

Mei

lalu,

BoJ

‘Quantitative

dan

perubahan

Easing’

kerangka

moneter

dengan

(QQE).

Artinya

sasaran kebijakan moneter kini secara eksplisit ditujukan pada supply uang yang beredar, dengan target ¥200 triliun

di akhir 2013 dan ¥270 triliun di akhir 2014 atau dua kali lipat lebih dari QE yang

diambil pada 2012 sebesar ¥138 triliun. Fitur

kebijakan

terbaru

BoJ

1. Pembelian

ini,

antara

obligasi

dari

lain:

Jepang

(JGB) sekitar ¥60 triliun per tahun,

dengan ekspansi maksimal sekitar ¥70 triliun per tahun, berarti laju pembelian

aset per bulan di kisaran ¥5.8 triliun. 2.

Pembelian JGB akan dilakukan

pada seluruh tenor surat utang, termasuk instrument

JGB

3. Pembelian

tenor

aset

40-tahun.

swasta:

ETF akan dibeli dalam laju ¥1 triliun per

tahun,

berharga 8 Futures Monthly

sebesar

sementara

berbasis

¥30

aset

properti

miliar

per

surat

(REITs) tahun.

www.mifx.com


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

Kami

ekspektasikan

efek

dari

GBPUSD:

Fleksibilitas

Kebijakan

kebijakan BoJ ini akan memberikan

Pelonggaran Moneter BoE

internasional.

bulan Mei, Gubernur BoE Mervyn King

dampak yang lebih luas selain pada

pasar domestik begitu juga dengan Jepang

dan

Seiring

para

korporasi

investor

yang

mengambil keuntungan dari spekulasi satu

uang

arah

pada

depresiasi

mata

Yen Jepang serta cheap-money.

Maka terdapat skenario kenaikan

pasangan

mata

uang

USDJPY

ke

kisaran 105 – 110 (long term), dan berpotensi untuk bergerak di atas

kisaran 115 – 130 di tahun berikutnya.

Maka terdapat skenario kenaikan pasangan mata uang USDJPY ke kisaran 105 – 110 (long term), dan berpotensi untuk bergerak di atas kisaran 115 – 130 di tahun berikutnya.

Berdasarkan notulen rapat MPC

masih tetap khawatir terhadap kerapuhan laju

pemulihan

ekonomi

Inggris,

sementara proyeksi inflasi direvisi lebih

rendah. Namun efek dari depresiasi Sterling sebelumnya masih akan menjaga

tingkat inflasi di atas target 2% selama 2 tahun mendatang. Bagaimanapun

fakta bahwa para pemangku kebijakan masih

menyarankan

tambahan

akomodasi moneter, sudah cukup untuk

memberikan sinyal bahwa stimulus

moneter belum berakhir untuk BoE.

Kedatangan Gubernur BoE yang baru

yakni Mark Carney, serta fleksibilitas yang

diberikan pemerintah untuk mencapai target

inflasi

2%

mengindikasikan

bahwa kebijakan akomodatif yang lebih

longgar dapat dicapai melalui kombinasi pemangkasan suku bunga perbankan dan panduan moneter ke depannya

yang lebih agresif. Selain itu kami ekspektasikan BoE tidak akan menaikkan

suku bunga sampai setidaknya awal

tahun 2016. Faktor ini menjadi alasan

utama potensi pelemahan pasangan mata uang GBPUSD menuju kisaran 1.4000 – 1.4200 hingga akhir tahun.

Faktor ini menjadi alasan utama potensi pelemahan pasangan mata uang GBPUSD menuju kisaran 1.4000 – 1.4200 hingga akhir tahun.

www.mifx.com

Futures Monthly 9


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

itu ECB sendiri merevisi turun proyeksi pertumbuhan zona Euro. Maka tinggal

masalah waktu sebelum ECB akhirnya berupaya moneter

menerapkan

yang

tidak

pelonggaran

konvensional.

Ketakutan penularan krisis Jerman di tahun pemilu ini kemungkinan akan menyebabkan situasi di zona Euro lebih

tenang dan mencegah skenario keluarnya negara member yang bermasalah hutang dari kawasan zona Euro. Berdasarkan

arah

kebijakan

moneter berbagai bank sentral tersebut, maka rekomendasi untuk bulan ini Outlook GDP Q2 Zona Euro Yang Membaik Potensial Pulihkan EURUSD Risiko default dan volatility yield

obligasi berhasil ditekan oleh janji ECB

yang menunjukkan kejatuhan indeks PMI, kenaikan angka pengangguran dan

jatuhnya indikator inflasi seperti CPI, core CPI, PPI di bawah target 2%, selain

masih long USDJPY untuk menuju

target 105.80. Sedangkan mata uang

komoditas seperti Aussie memasuki fase konsolidasi panjang dengan harga equilibrium

di

kisaran

0.9900.

untuk menyokong negara anggota yang bermasalah

dengan

hutang

dengan

cara melakukan pembelian sovereign debt atau dukungan likuiditas secara

unlimited berhasil menstabilkan sektor keuangan.

Probabilitas krisis zona Euro yang

lebih rendah di Q2 2013 ini seharusnya dapat kembali menopang penguatan

Euro ke kisaran 1.3700 hingga akhir tahun, asalkan kondisi neraca berjalan tetap

surplus.

Selanjutnya

ECB

akan bergeser fokus para masalah

pertumbuhan, dan mengingat karakter ECB dalam mengelola krisis secara reaktif, maka berbagai data ekonomi 10 Futures Monthly

www.mifx.com


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

Rally Saham Belum Padam “Berkat dukungan aksi pelonggaran moneter bank-bank sentral dunia, sejumlah bursa saham utama sukses mengukir rekor tertingginya bulan lalu. Selain di Amerika Serikat (AS), euforia penguatan harga juga terjadi di Asia. Indeks Nikkei menjadi primadona investor sejak pemerintah Shinzo Abe meluncurkan stimulus secara agresif ke sistem keuangan Jepang. Tren pelemahan nilai tukar Yen semakin memperkuat ekuitas Jepang meskipun berdampak negatif terhadap saham Korea.“ angka satu bulan sebelumnya di -0.2%. Potret perbaikan data-data ekonomi tersebut memunculkan harapan akan

dihentikannya kebijakan stimulus bank sentral lebih dini dari rencana sebelumnya. Presiden

Philadelphia, mengatakan

Federal

Charles

bahwa

The

Reserve Plosser, Fed

kemungkinan segera mengurangi porsi pembelian obligasi dari $85 miliar

per bulan sebelum akhirnya benarPada bulan Mei lalu, indeks Dow Jones mengukir rekor tertinggi di level 15330 dan rekor penutupan tertinggi di 15315. Indeks S&P500 juga berhasil menjangkau rekor tertinggi di 1665.75 dan level penutupan tertinggi di 1663.00. Rebound saham Amerika dipicu oleh membaiknya serangkaian data tenaga kerja. Klaim tunjangan pengangguran turun ke level terendah dalam 5½ tahun terakhir, dan dibarengi dengan kenaikan angka Non-farm Payrolls (NFP) bulan April sebanyak 165.000. Hasil tersebut berada di atas estimasi (145.000) dan revisi payrolls bulan Maret (138.000). Sedangkan tingkat pengangguran di luar dugaan turut susut dari 7.6% menjadi 7.5%. Angka penjualan ritel bulan April secara mengejutkan juga melejit 0.1% atau di atas estimasi -0,3% dan lebih baik dari hasil revisi satu bulan sebelumnya di -0.5%. Sentimen konsumen naik

ke level 83.7 di bulan Mei atau jauh lebih tinggi dibandingkan prediksi (77.9) dan publikasi sebelumnya, 76.4. Demikian pula dengan data leading indicator, yang meningkat 0.6% pada bulan April, di atas estimasi 0.3% dan Grafik Pergerakan Index Dow Jones

benar menghapus program tersebut. Hal

senada

juga

dilontarkan

John

Williams, Presiden Federal Reserve San Francisco, yang menyebut bank sentral berpeluang

memperketat

kebijakan

di musim panas sebelum mengakhiri pembelian obligasi di akhir tahun.

Sumber: MonexTrader

www.mifx.com

Futures Monthly 11


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

Studi

Teknikal:

Indeks

Dow

Jones dalam periode mingguan masih berpeluang untuk melanjutkan rally karena indikator Moving Average (MA-

14 dan MA-30) dan MACD terkondisi dalam tren bullish. Fase penguatan akan

membawa indeks ke resistance 15600

sebelum berlanjut ke 16000 dan 16500. Sementara

dengan

Stochastic

yang

telah berada di zona overbought, Dow

berpeluang terkoreksi ke level support

15000, kemudian 14600 dan 14160 (tahanan retrace 23.6% dari Fibonacci).

juga mengalami lonjakan hingga 3.5% dari catatan sebelumnya, 0.2% dan di atas

indikator MACD dan Moving Average

diperkirakan

masih akan melanjutkan rally. Hal itu

perkiraan analis sebesar 2.8%. Bahkan machinery

orders

turun

yang

sebelumnya

menjadi

2.8%,

ternyata positif dan mampu melesat hingga

14.2%

dibandingkan

hasil

data bulan sebelumnya, 7.5%. Berkat limpahan sentimen positif tadi, beberapa

saham sukses mencetak kenaikan berarti

antara di empat bulan pertama 2013. Secara umum, tren positif bursa

Nikkei: Dibekali Optimisme Berlimpah

Jepang kemungkinan masih berlanjut

Kombinasi antara pelemahan nilai

nilai tukar Yen, kesempatan bagi banyak

tukar Yen, kebijakan fiskal baru rancangan

Shinzo Abe dan kinerja apik Wall Street

telah mengantarkan indeks Nikkei-225 ke puncak kejayaannya di tahun 2013.

Pada pertengahan Mei, Nikkei rebound

hingga puncak tertinggi dalam 5 ½ tahun terakhir di level 15000. Lesatan indeks kala itu terbantu oleh penurunan

Studi Teknikal: Mengacu pada

sehingga Nikkei berpeluang membidik level 16000. Di tengah fase pelemahan

emiten untuk meraup laba menjadi lebih besar. Terlebih lagi, pemerintah sudah

meng-upgrade

penilaiannya

terhadap kinerja ekonomi domestik dan

optimis

menyambut

perbaikan

(MA-14 & MA-30) berdurasi mingguan, indeks

Nikkei

–

Jepang

nampak

dikarenakan ke dua indkator tersebut terkonfirmasi bullish. Tren penguatan

tersebut masih akan menggiring indeks

ke resisten 15800 kemudian 16200 hingga

16600. Sementara

indikator

Stochastic yang nampak sudah berada di zona overbought, memungkinkan

munculnya peluang koreksi bagi Nikkei. Maka bila indeks terkoreksi, tahanan

telah diantisipasi oleh support 15000 kemudian 14600 hingga 14000 atau

bahkan 13710 (retrace 23.6% Fibonacci).

Secara umum, tren positif bursa Jepang kemungkinan masih berlanjut sehingga Nikkei berpeluang membidik level 16000.

riil di sektor konsumsi dan produksi. Grafik Pergerakan Nikkei

kurs Yen hingga ke atas 103 per Dollar. Laju pelemahan Yen bahkan semakin

kencang setelah hasil pertemuan G-7 di London (10/5) tidak mengindikasikan adanya

penolakan

negara-negara

anggota terhadap kebijakan moneter agresif

Jepang.

Keterpurukan

Yen

hingga level 103.30 terhadap USD justru menopang kinerja Nikkei, yang

sudah naik sebanyak 45% dari level

penutupan akhir tahun 2012 di 10395. Sementara dari sisi fundamental,

proses pemulihan sepertinya berjalan sesuai

rencana

karena

beberapa

indikator meningkat signifikan. Gross Domestic Product (GDP) kuartal pertama

tercatat naik 0.9% dari 0% dan di atas

perkiraan 0.7%. Adapun GDP tahunan

12 Futures Monthly

Sumber: MonexTrader

www.mifx.com


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

Hang

Seng:

Kebijakan

Otoritas

Hijaukan Pasar Gelombang rally indeks Hang Seng

diperkirakan

masih

berlanjut

berkat

optimisme perbaikan ekonomi China. Bulan lalu otoritas Beijing memperlebar rentang

transaksi mata uang Yuan dan mengizinkan

lebih banyak investor asing masuk ke bursa China. Tidak hanya itu, pihak regulator juga memperlonggar

pembatasan

terhadap

proses pembiayaan maupun pendanaan bagi kalangan pengusaha. Iklim pemulihan

di Amerika Serikat juga berdampak baik

terhadap kemajuan bisnis perusahaan.

Meningkatnya daya beli konsumen di negeri adidaya itu diharapkan mampu memperbaiki

kinerja

perdagangan

China dan Hong Kong di tahun 2013. Grafik Pergerakan Hang Seng

Kalaupun ada yang harus diwaspadai oleh investor tak lain adalah kekhawatiran overcapacity yang telah memukul sebagian besar emiten berbasis industri. Kecemasan ini menyeruak setelah wakil Perdana Menteri China, Zhang Gaoli, menyebutkan bahwa permintaan nasional terhadap sektor komoditi kini telah menurun dan ia mendesak sektor industri untuk membatasi ekspansinya. Sementara secara sektoral, sektor asuransi di bursa Shanghai kemungkinan masih akan terdampak oleh berita soal flu burung dan gempa Sichuan yang memakan korban jiwa akhir April lalu. Studi Teknikal: jika melihat kondisi indikator MACD dan Moving Average bertenor mingguan yang relatif bullish, indeks Hang Seng berpeluang melanjutkan rally bahkan bisa menguji

level tertinggi tahun ini di 23982. Namun sebelum menyentuh level itu,

Hang Seng akan bertemu resistance

terdekat di 23700 (level tertinggi 2013), kemudian ke tahanan terkuat di 24500. Koreksi dapat saja muncul karena

indeks dibayangi oleh kondisi Stochastic yang sudah berada di zona overbought. Manuver Hang Seng dapat memacu

pelemahan ke support 23000, 22535 (retrace 23.6% Fibonacci) dan psikologis 22000 atau bahkan hingga 21635, yang

merupakan retrace 38.2% Fibonacci.

Meningkatnya daya beli konsumen di negeri adidaya itu diharapkan mampu memperbaiki kinerja perdagangan China dan Hong Kong di tahun 2013.

Sumber: MonexTrader www.mifx.com

Futures Monthly 13


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

KOSPI:

Termotivasi

Momentum

Pemulihan AS Selama mata uang Yen Jepang terus

melemah maka indeks KOSPI akan selalu

menderita karena apresiasi valuta Jepang

hanya menguntungkan bagi eksportir negeri sakura. Barang buatan produsen asal Korea menjadi sulit bersaing dengan

produk Jepang di luar negeri lantaran

harganya tidak kompetitif lagi. Di sisi lain, kekhawatiran soal ketegangan di semenanjung Korea turut membatasi

laju penguatan indeks. Laporan terakhir menyebut pihak militer Pyongyang telah

menembakkan setidaknya lima rudal jarak pendek selama tiga hari berturutturut (18-20 Mei) meskipun muncul kecaman dari dunia internasional. Di

sentimen

tengah

negatif

begitu

Grafik KOSPI

yang

banyaknya

memayungi

bursa, optimisme dari proses pemulihan

dalam

angka

resistance pertama dari retrace 23.6%

ekonomi Amerika diharapkan mampu

mengikat KOSPI di zona positif. Kenaikan penjualan

ritel

di

Amerika

mengisyaratkan potensi meningkatnya volume konsumsi dari mitra dagang terbesar Korea ini. Dari lini fundamental, perekonomian negeri gingseng tumbuh

0.9% di kuartal antara Januari-Maret dan merupakan laju tercepatnya sejak naik

sebanyak 1.3% pada kuartal pertama

2011. Kinerja GDP Korea setidaknya bisa memberikan secercah harapan bagi

kalangan pebisnis dan eksportir yang tengah dihantam efek depresiasi Yen. Studi

Teknikal:

Indeks

KOSPI

kembali pulih dan tengah membidik

penembusan ke bullish trend channel line,

seiring

indikator

MACD

dan

Stochastic telah terkondisi up trend

tenor

weekly

(mingguan).

Untuk mencapai zona positif, indeks

harus melewati level 263.50 sebagai Fibonacci. Sukses menerobos level itu, indeks akan melaju mulus ke resistance

berikutnya pada 268.00 hingga 273.20, yang merupakan level tertinggi tahun

ini. Sementara bila indeks tidak mampu

mencapai trend line tersebut, KOSPI

akan berbalik terkoreksi ke support 257.35

(retrace

38.2%

Fibonacci),

kemudian 252.45 (retrace 50%) atau bahkan hingga 247.50 (retrace 61.8%).

Kinerja GDP Korea setidaknya bisa memberikan secercah harapan bagi kalangan pebisnis dan eksportir yang tengah dihantam efek depresiasi Yen.

Sumber : Thomson Reuters 14 Futures Monthly

www.mifx.com


LIPUTAN CSR Futures Monthly Edisi May 2013

Sumbangan bagi Korban Kebakaran di Kebon Sirih & Perbaikan Fasilitas Sanitasi di SDN 4 Jehem, Bali

Pemberian

Perlengkapan

Sekolah

Dalam beberapa bulan terakhir, peristiwa kebakaran kerap melanda ibukota Jakarta. Salah satunya adalah kebakaran yang terjadi pada tanggal 23 April 2013 di RT 03, 04 dan 06 RW 07 Kelurahan Kebon Sirih, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Sekitar 68 rumah hangus dilalap si jago merah, 55 keluarga kehilangan tempat tinggalnya dan 265 jiwa harus hidup sementara di lokasi pengungsian. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

turut memberikan bantuan berupa beras, mie instan, susu, seragam sekolah, tas sekolah dan paket alat tulis yang dibutuhkan oleh sebagian besar kepala keluarga. Seragam dan perlengkapan sekolah tentunya diberikan kepada anak-anak supaya bisa tetap bersekolah karena api tidak hanya melalap harta benda warga Kebon Sirih namun juga membakar perlengkapan sekolah. Meskipun jumlahnya tidak terlalu besar, Monex m.a.d berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban penderitaan para korban kebakaran. Semoga kegiatan solidaritas seperti ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang.

memprihatinkan. Bangunan kamar mandi rusak dan WC sudah tidak bisa lagi dipakai oleh para siswa. Murid-murid terpaksa buang air di halaman belakang sekolah dan hal ini merupakan kebiasaan yang berbahaya bagi kesehatan mereka. Atas dasar keprihatinan terhadap keadaan kamar mandi sekolah yang sudah tidak layak tersebut, Monex m.a.d bekerjasama dengan Lions Club Bali tergerak untuk memberikan bantuan berupa renovasi kamar mandi di SDN 4 Jehem, Bali. Renovasi yang dilakukan berupa perbaikan 4 kamar mandi siswa dan 2 kamar mandi guru. Prosesnya sudah dimulai sejak pertengahan April lalu. Semoga apa yang diberikan oleh Monex m.a.d dapat berguna bagi siswa siswi di SDN 4 Jehem, Bali. Nantikan hasil renovasi yang telah dilakukan dan tunggu kiprah monex m.a.d selanjutnya!

Bangunan Kamar Mandi Sebelum di Renovasi

Musibah Kebakaran di Kebon Sirih

Kebakaran yang terjadi pada dini hari itu meninggalkan kesan pilu yang amat mendalam di hati warga yang tertimpa musibah. Tergerak untuk membantu sesama yang sedang dilanda kesusahan, Monex m.a.d pada tanggal 25 April 2013 mendatangi lokasi kebakaran untuk berbagi rasa duka dengan para warga korban kebakaran. Monex m.a.d

Kebersihan dan kenyamanan sekolah menjadi faktor yang sangat penting untuk menunjang kegiatan belajar siswa. Salah satu fasilitas di lingkungan sekolah yang patut dijaga kebersihannya adalah kamar mandi atau MCK. Tidak jarang kita menemukan kamar mandi di sekolah dalam kondisi kotor, bau, dan tidak terawat. Penyebabnya beragam mulai dari perawatan yang kurang, sistem aliran air yang kurang baik atau perilaku warga sekolah yang buruk. Seperti yang terjadi di SDN 4 Jehem, Bali, Kondisi kamar mandi di sekolah ini sangat

Bangunan

www.mifx.com

Dalam

Tahap

Renovasi

Peliput Acara : Adinda Ardinia Copy Writing : Dimas Reza Futures Monthly 15


GOLD OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Johannes Ginting – Head of Education Monex

Akankah Emas Terus Melemah? “Sepanjang tahun ini emas sudah mengalami penurunan sebanyak 15%. Sebuah rasio yang cukup signifikan, menyusul terjadinya penurunan dramatis pada bulan April. Sedangkan pada bulan lalu pergerakan emas terbilang stabil meskipun masih dalam trend bearish. Harga memang sempat bermanuver ke area $1.480 dan menunjukkan gejala menguat lebih tinggi. Sayangnya, kepercayaan bullish investor terhadap logam mulia terlanjur luntur sehingga harga kembali jatuh ke level yang tidak diperkirakan sebelumnya.” inflasi yang rendah. “(Pergerakan) emas

terus menerus mengecewakan pelaku pasar,” tutur John Stephenson, Wakil

Presiden Senior dan Fund Manager di

First Asset Investment Management Inc.

Sosok

yang

terlibat

dalam

pengelolaan dana sekitar $2.6 miliar ini menambahkan bahwa emas bullish

selama 12 tahun namun kekhawatiran soal

berakhirnya

perekonomian

dunia tidak bekerja sehingga tesis mengenai investasi emas diabaikan.

Analis Goldman Sachs, Jeffrey Currie,

memiliki

pendapat

sendiri

tentang

performa emas. Menurutnya, penurunan harga Perbaikan

kondisi

ekonomi

di

Poor’s tidak mau ketinggalan dengan

uang regional dan menggerus minat beli

perdagangan. Dan saat artikel ini ditulis,

Amerika Serikat (AS) membuat nilai tukar Dollar makin perkasa terhadap mata

emas. Bukannya menambah simpanan di aset logam mulia, investor global justru

semakin agresif menanamkan modal di bursa saham. Indikasi ini bisa terlihat dari

lonjakan

harga

saham-saham

regional ke rekor tertingginya masing-

masing. Salah satu indeks primadona Asia, Nikkei, sukses merangsek ke level penting 15,000 untuk kali pertama sejak

2008. Di Wall Street, indeks Standard & 16 Futures Monthly

mencetak delapan

rekor

kali

tertinggi

dalam

sampai

sembilan

sesi

harga emas masih terbaring di kisaran

rendahnya yakni $1,340-an per troy ons.

Di bursa ETP (Exchage Traded

Product), bursa yang memperdagangkan

produk-produk derivatif, volume aset kelolaan berbasis emas turun ke level

paling rendah sejak Juli 2011. Hal ini seiring dengan hilangnya kepercayaan

investor terhadap logam mulia di tengah fase pemulihan ekonomi dan tingkat

memang

sudah

diperkirakan

namun fase koreksi berlangsung lebih cepat dibandingkan prediksi terdahulu. Semakin berkurangnya aset kelolaan

emas di ETP hanya akan menyeret harga ke level lebih rendah. Logam mulia favorit investor ini diperkirakan

bisa menjangkau level $1,390 hanya dalam 12 bulan. Bahkan Ric Deverell,

Kepala Riset Komoditi Credit Suisse Group AG London,

pada tangggal

16 Mei lalu meramalkan emas akan

semakin remuk dan diperdagangkan

pada level $1,100 sebelum menuju ke bawah $1,000 dalam lima tahun karena

inflasi

gagal

berakselerasi.

www.mifx.com


GOLD OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Johannes Ginting – Head of Education Monex

Akankah

emas

benar-benar

terpuruk dalam beberapa tahun ke

depan? Jawabannya banyak bergantung

pada sentimen investor dan kondisi ekonomi global. Pembelian fisik akan menopang

harga

emas.

Sedangkan

bagi investor yang memiliki keyakinan

lebih, emas tetap dianggap sebagai aset yang berharga. Seperti orang-orang

India misalnya, mereka tidak peduli

dengan sentimen yang menghinggapi pasar logam mulia karena sejak lahir hingga wafat emas sudah menjadi suatu

produk kebutuhan. Volume impor dari

India, konsumen emas terbesar dunia,

berpotensi melambung hingga 47% di kuartal II menjadi 225 metrik ton dibandingkan satu tahun sebelumnya.

Grafik Pergerakan Harga Emas

Asumsi

ini

mengacu

pada

trend

berperan sangat krusial dalam manuver

lonjakan pembelian fisik emas. Demikian

level ini akan menjadi penentu arah

penurunan harga dan acara festival musiman yang biasanya selalu memicu

menurut Haresh Soni, Chairman All India Gems and Jewellery Trade Federation.

Mengacu pada kinerja bulan lalu,

emas masih akan terjerat trend bearish dalam

beberapa

posisi

mereka.

pekan

mendatang.

Pelaku pasar umumnya akan mencermati

titik-titik krusial untuk memastikan Level

$1,320

akan

menjadi basis penting bagi pergerakan harga

selanjutnya,

apakah

semakin

bearish atau mampu bertahan dalam range seperti bulan lalu. atau

Studi Teknikal: tren belum berubah tetap

bearish.

Support

1320

harga, demikian pula dengan level

terendah tahun 2011 yaitu 1308. Kedua emas selanjutnya. Apabila tembus kedua suppport, maka emas akan terseret lagi

dan berpotensi menuju 1150. Untuk

lepas dari trend bearish, emas harus memecah strong resistance di 1520-an.

Volume impor dari India, konsumen emas terbesar dunia, berpotensi melambung hingga 47% di kuartal II menjadi 225 metrik ton dibandingkan satu tahun sebelumnya.

Sumber : Monex Trader www.mifx.com

Futures Monthly 17


EXCLUSIVE INTERVIEW Futures Monthly Edisi June 2013

Peran Bursa Berjangka Komoditi Terhadap Perekonominan Indonesia “Gita Wirjawan merupakan salah satu anggota Kabinet Indonesia Bersatu yang namanya sedang naik daun dalam beberapa waktu terakhir. Sepak terjangnya sebagai menteri perdagangan telah menyita perhatian banyak pihak, terutama berkat keberaniannya dalam mengeluarkan kebijakan baru. Melalui instrumen peraturan menteri, Gita bertekad melindungi pelaku usaha dalam negeri dari serbuan produk asing. Tidak hanya itu, pria yang lihai bermain piano ini juga memiliki harapan besar terhadap kemajuan pasar komoditi dan transaksi multilateral di tanah air.� penunjukkannya BKPM

sebagai

terbilang

cukup

Kepala

beralasan.

Pada tahun 2011, presiden Susilo

Bambang Yudhoyono memerintahkan

eks-Direktur Goldman Indonesia ini mengisi kursi Menteri Perdagangan di Kabinet Indonesia Bersatu jilid II. Gita tidak mau membuang waktu untuk mengambil kebijakan protektif bagi

masyarakat luas. Ia adalah menteri pertama yang berani mengeluarkan

perintah pembatasan impor produk hortikultura Karir pria bernama lengkap Gita

Bersama Ancora Group, private

Irawan Wirjawan di Kabinet Indonesia

equity fund bentukannya, Gita Wirjawan

Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)

Mantan banker kelahiran 21 September

Bersatu

berawal

pemerintah pada

saat

sebagai

November

ia

Kepala

2009.

ditunjuk

Badan

Keputusan

itu tidak mengejutkan karena pria pemegang

gelar

Master

of

Public

Administration dari Harvard University ini memang mempunyai reputasi tinggi dalam urusan strategi investasi. Gita

dikenal piawai menghimpun dana dari

investor-investor luar untuk kemudian ditanamkan pada proyek yang berlokasi

di Indonesia, bahkan sebelum dirinya menjabat

sebagai

18 Futures Monthly

nahkoda

BKPM.

kerap menangani kerjasama bisnis skala

besar dalam satu dasawarsa terakhir. 1965

ini

kerap

didaulat

sebagai

penasihat bagi investor asing yang ingin

masuk ke ranah permodalan Indonesia, khususnya sektor telekomunikasi dan

energi. Nilai portofolio Ancora sendiri terus meningkat sejalan dengan deretan

merjer dan akuisisi yang dilakukan bersama

investor-investor

Eropa,

Asia dan Timur Tengah. Gita seakan

menjadi magnet bagi aliran dana asing ke perekonomian Indonesia sehingga

dan

bahan

pangan,

khususnya beras. Tujuannya tak lain

adalah untuk melindungi petani dalam

negeri dari serbuan produk luar. Gita sadar benar bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam dan komoditas berlimpah yang pemanfaatannya belum optimal.

Kepedulian tersebut ia tunjukkan ketika

diwawancarai oleh Futures Monthly dalam sebuah kesempatan beberapa

waktu lalu. Menteri yang sedang giat mendatangi

pusat-pusat

ekonomi

rakyat ini mengutarakan harapannya supaya manfaat industri berjangka bisa dinikmati oleh masyarakat luas. Berikut adalah

petikan

wawancara

dengan

orang nomor satu di kementerian perdagangan

Republik

Indonesia:

www.mifx.com


EXCLUSIVE INTERVIEW Futures Monthly Edisi June 2013

karena transaksi multilateral berperan

dalam menggerakkan roda ekonomi. Kementerian

sudah

mengadakan

meeting dengan berbagai pihak dalam

upaya tersebut dan dalam satu atau

dua minggu ke depan sudah bisa dilihat solusinya seperti apa. Kami akan mulai dengan kelapa sawit, berikutnya bisa

saja timah, karet, kakao dan komoditi apapun yang bisa diekspor.

3. Bagaimana penilaian anda

terhadap

pelaksanaan

transaksi

berjangka dan komoditi di Indonesia?

1. Bagaimana industri

berjangka

perkembangan dan

komoditi

di Indonesia dari kacamata anda? Industri

berjangka

dan

komoditi

Indonesia sudah cukup maju dalam

beberapa waktu terakhir. Namun standar harga yang ada di bursa saat ini belum

bisa dipakai untuk kepentingan ekspor ke luar negeri, misalnya ekspor kelapa

sawit Indonesia yang sebesar 25-27 juta

ton per tahun. Kalau nominalnya bisa diukur dengan harga yang tercermin di bursa berjangka Indonesia dan bukannya mengacu pada bursa Kuala Lumpur atau London, maka secara langsung atau tidak

langsung bisa menyemarakkan transaksi

multilateral di sini. Karena hal itu akan

menambah arus likuiditas di pasar. Memang ada korelasi antara harga yang

tercantum di bursa Kuala Lumpur dan Jakarta, namun kalau kita gunakan bobot

acuan yang lebih besar yaitu bursa Jakarta

meningkatkan

nilai

ekspor,

seperti

kelapa sawit yang merupakan komoditi

asli Indonesia. Tahun lalu Indonesia mengalami defisit perdagangan dengan nilai ekspor total $190 miliar. Nah’ kalau

kita bisa menaikkan ekspor 5% saja

dengan memakai nilai yg tercermin di indonesia, maka efeknya pasti disambut

baik oleh pelaku bisnis itu sendiri. Bukan hanya (perusahaan) pialang saja, tetapi

juga pelaku industri seperti pengusaha

kelapa sawit dan mitra-mitranya di seluruh dunia. Saya rasa kita punya

bekal untuk menggulirkan mekanisme

yang sama bagi komoditas-komoditas lainnya. Kondisi seperti ini nantinya

akan menambah semarak transaksi multilateral Indonesia.

2. Faktor apa lagi yang bisa

menjadi katalis peningkatan investasi berjangka tanah air? Selain volume likuiditas, proses

maka efek bola saljunya lebih bagus buat

mencapai tujuan industri berjangka juga

penggunaan harga seperti ini juga bisa

pihak

kita semua. Selain dapat meningkatkan volume

transaksi

multilateral,

harus disertai sosialisasi dan edukasi. Langkah ini harus dilakukan oleh semua dan

pemangku

kepentingan

Saya cukup puas, tapi bisa lebih

puas lagi. Oleh karena itu, kami sudah

melakukan berbagai upaya termasuk

merancang strategi jangka menengah berupa

penandatanganan

kerjasama

dengan Chicago Board of Trade. Bulan

ini akan ada kunjungan ke Amerika

Serikat dan kami sudah berkomunikasi dengan mereka untuk memulai suatu

aliansi strategis dengan pihak indonesia. Semoga kita bisa belajar banyak dan pada

intinya kementerian tidak bergeser dari prinsip bahwa semuanya adalah untuk kepentingan

masyarakat

Indonesia.

Kalau kita semua bisa melakukan alih

teknologi, transfer ilmu atau belajar

apapun dari badan yang lebih maju, saya percaya industri ini bisa lebih semarak lagi. Kalau jangka panjangnya kita

lihat lagi nanti aliansi strategis ini bisa membuahkan apa. Jika semua berjalan

sesuai rencana, saya rasa menaikkan nilai

transaksi multilateral sebanyak 30% itu tidak mustahil. Nah’ kalau itu bisa

tercapai, maka kita bisa targetkan sesuatu

yang lebih besar lagi. Pokoknya optimis, saya selalu melihat gelas itu ‘setengah

penuh dan bukan setengah kosong’.

www.mifx.com

Futures Monthly 19


EXCLUSIVE INTERVIEW Futures Monthly Edisi June 2013

4. Sebenarnya kondisi industri

5. Apa saran anda bagi pelaku

berjangka dan komoditi seperti apa

industri berjangka dan komoditi di

yang diinginkan pemerintah?

Indonesia?

(Industri)

bukan

hanya

harus

semarak, tapi juga lebih ‘nyambung’

dengan roda perekonomian Indonesia. Produk Domestik Bruto (PDB) kita tahun lalu kurang lebih $1 triliun. Lalu

kalau kita lihat di negara maju, rasio kapitalisasi pasar modal terhadap PDB-

nya rata-rata 1 banding 1. Lihat saja di

bursa (saham) New York, market cap-nya sampai $14-17 triliun atau sama dengan nilai PDB Amerika Serikat yang sekitar $16 triliun. Sedangkan kalau kita lihat kapitalisasi pasar modal Indonesia cuma

$500 miliar dengan kapitalisasi ekonomi sebesar $1 triliun. Artinya rasio pasar modal terhadap PDB masih 1 banding 2.

Oleh karena itu (volume transaksi) harus

dinaikkan 100% agar bisa 1 banding 1.

Semestinya sekarang ada perhitungan

kapitalisasi pasar berjangka terhadap PDB. Saya rasa nilai pasar berjangka

Indonesia terhadap PDB masih lebih besar

dibandingkan

negara-negara

maju. Satu yang pasti adalah kapitalisasi

Ya itu tadi, kita harus lebih terbuka

untuk alih teknologi dan transfer ilmu. Tapi jangan sampai kita terbelenggu, misalnya

diproduksi

kalau

di

komoditasnya

indonesia

‘kok

kita

harus menggunakan benchmark atau

referensi yang ada di luar negeri. Semua

komoditas sudah ada di dalam negeri, apakah itu emas, tembaga, bauksit, nikel dan sebagainya.

6. Bagaimana pendapat anda

tentang

maraknya

investasi

‘bodong’

penawaran yang

kerap

dikaitkan dengan industri berjangka dan komoditi? Jujur

saja,

saya

tidak

bisa

berkomentar apapun sementara waktu karena

kepemimpinan

di

institusi

yang berwenang sedang dalam proses transisi. Mudah-mudahan ke depannya kita bisa lebih mengerti aspirasi rakyat

terhadap hal-hal seperti ini. Semua pihak

harus mengerti kerangka regulasi dan dampaknya bagi yang melanggar. Yang

penting kita punya semangat untuk

meminimalisasi aktivitas - aktivitas

seperti ini. Tidak ada satu orang pun di kementerian yang ingin aksi ini terjadi terus menerus.

7. Bagaimana penilaian anda

terhadap Monex dan saran apa yang bisa

diberikan

pialang

bagi

berjangka

perusahaan terbesar

di

Indonesia ini? Just do what you have been doing,

Monex! Lakukan saja apa yang sudah dilakukan

masyarakat seperti itu?

selama

apa

Dan

yang

sih

apa

perekonomian

ini.

Banyak

belum bursa

perannya

Indonesia?

lini

mengenal

berjangka terhadap Banyak

orang berpikir bahwa bursa berjangka adalah suatu dunia tersendiri, padahal faktanya

tidak

demikian.

Lakukan

berpengalaman

supaya

terus program edukasi, buatlah forumforum dan silakan undang pembicarapembicara

masyarakat lebih mengerti dan pada akhirnya yang dan

erat

tercipta

antara

peningkatan

suatu

bursa

PDB

hubungan

berjangka

Indonesia.

pasar di bursa berjangka berkorelasi erat dengan nilai PDB suatu negara,

sama seperti di London dan negara maju lainnya. Nah’ bursa berjangka Indonesia

belum mencerminkan hubungan erat dengan

dengan

perekonomian

riil

indonesia. Seharusnya nilai komoditas yang ditransaksikan di bursa adalah cerminan

dari

aktivitas

ekonomi.

Bursa sudah menuju arah yang benar tapi tentunya bisa lebih cepat lagi. 20 Futures Monthly

Pewawancara: Omegawati

Copywriter: Dimas Reza

www.mifx.com


COMMODITY FOCUS Futures Monthly Edisi June 2013 Vidi Yuliansyah – Researcher and Analyst Monex

Minyak Mentah di Titik Nadir

“Iklim perekonomian dunia saat ini sangat tidak mendukung pergerakan harga minyak mentah. Prospek permintaan terbentur oleh minimnya volume konsumsi di negara-negara maju dan berkembang. Walaupun sempat menguat ke kisaran $96 per barel pada bulan Mei, harga kembali surut karena dihantam oleh indikasi pemutusan stimulus moneter bank sentral Amerika Serikat. Apabila quantitative easing benar-benar terhenti tahun ini, entah berapa banyak level support yang akan didobrak oleh si ‘emas hitam’.” Selain terancam oleh kebijakan moneter Amerika Serikat (AS), kontrak berjangka minyak mentah juga terkendala oleh problema lintas benua. Mulai dari perlambatan ekonomi di negara China, penurunan volume permintaan dari kawasan Eropa hingga berlimpahnya jumlah pasokan. Sederet hambatan itu membuat beberapa lembaga dan organisasi bersikap pesimis dalam memandang prospek pergerakan harga. Minyak mentah terlihat semakin kebal diterjang dinamika geopolitik di Timur Tengah, sedangkan musim berkendara saat musim panas di Amerika kemungkinan tidak berpengaruh banyak terhadap pasar. Daya beli konsumen di sana masih sangat lemah sehingga sulit berharap pemakaian bahan

bakar sebanyak beberapa tahun lalu. Nyaris tidak ada satupun sentimen positif yang berpihak pada penguatan harga sehingga minyak mentah kemungkinan kembali mengalami masa-masa sulit sepanjang bulan Juni. ‘Exit Strategy’ the Fed dari QE Faktor inilah yang kemungkinan menjadi isu utama dalam pergerakan harga minyak untuk beberapa pekan ke depan. Ekspektasi penghentian program pembelian aset senilai $85 miliar per bulan sebelum penghujung tahun 2013 telah memicu penguatan (rally) nilai tukar Dollar. Kurs yang lebih kuat akan membuat komoditas berdenominasi Dollar, termasuk minyak mentah, menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Ekspektasi tersebut kian menguat setelah data ketenagakerjaan AS bulan April menunjukkan angka yang solid, di mana pertumbuhan 165.000 lapangan kerja di sektor swasta telah membantu menekan tingkat pengangguran ke level terendah dalam 4 tahun terakhir di 7.5%. Hasil pertemuan kebijakan Federal Reserve (minutes) terbaru (rapat bulan Maret 2013) juga mencerminkan kuatnya dukungan anggota dewan bank sentral terhadap wacana penghentian quantitative easing (QE3). Meskipun masih terdapat beberapa perbedaan, hampir seluruh anggota Federal Open Market Committee (FOMC) menghendaki terminasi stimulus di akhir tahun. Alarm Perlambatan China dan Resesi

Eropa China mencatat rasio pertumbuhan yang lebih lambat pada kuartal pertama tahun 2013, turun dari 7.9% (kuartal IV 2012) menjadi 7.7%. Alih-alih menunjukkan perbaikan, data-data berikutnya justru kian mempertegas risiko berlanjutnya perlambatan ekonomi di triwulan II. Aktivitas manufaktur negeri tirai bambu di luar dugaan bertambah lesu di bulan April. PMI manufaktur turun menjadi 50.6 dari level tertinggi 11-bulan di 50.9 yang dicetak pada bulan April, sekaligus mementahkan ekspektasi kenaikan ke 51.0. Penurunan serupa terjadi pada survei manufaktur dari HSBC sehingga memperkuat indikasi bahwa mesin ekspor China mulai kesulitan menghadapi tekanan dari resesi zona Euro dan pertumbuhan moderat AS. Pelemahan data ini juga mengancam pencapaian target pertumbuhan ekonomi China ke level 8.0% untuk kuartal April-Juni.

www.mifx.com

Futures Monthly 21


COMMODITY FOCUS Futures Monthly Edisi June 2013 Vidi Yuliansyah – Researcher and Analyst Monex

Meskipun berhasil melampaui perkiraan, angka surplus perdagangan bulan April masih belum mampu mengakhiri skeptisme di kalangan investor. Kenaikan ekspor sebesar 14.7% dan impor sebanyak 16.8% telah menghasilkan surplus perdagangan sebesar $18.16 miliar pada bulan April (laporan Customs Administration). Sementara trio data ekonomi China lainnya, yakni output industri, penjualan ritel dan investasi fixed-asset, turut memperkeras alarm perlambatan di negara perekonomian terbesar ke-2 dunia. Kejatuhan zona Euro negara ke dalam fase resesi terpanjang dalam sejarah makin memperburuk prospek permintaan dari blok-17 negara. Laporan Eurostat memperlihatkan bahwa pertumbuhan ekonomi zona Euro menyusut untuk 6 triwulan beruntun hingga kuartal I 2013 dengan kontraksi sebesar 0.2%. Kondisi buruk ini dibarengi dengan lonjakan angka pengangguran ke rekor tertinggi. Outlook ekonomi kawasan yang semakin tidak jelas juga kembali memakan korban. Kali ini gIliran Prancis yang harus tergelincir ke dalam jurang resesi setelah GDP-nya merosot 0.2%. Sementara negara ekonomi terkuat di benua biru, Jerman, juga hanya mencatat pertumbuhan 0.1% di kuartal pertama atau lebih rendah dibandingkan ekspektasi, 0.3%.

untuk kembali melanjutkan negosiasi dengan pihak barat, baik sebelum maupun setelah pemilu Presiden bulan Juni. Hingga saat ini pejabat tinggi Iran bersikeras menolak penghentian proyek pengayaan uraniumnya. Sementara itu dari sisi supply and demand, International Energy Agency (IEA) dalam Medium-Term Oil Market Outlook yang dirilis pada 14 Mei lalu, menyebut bahwa pasar minyak dunia tengah mengalami ‘supply shock. Hal ini diakibatkan oleh melimpahnya produksi di Amerika Utara dan kapasitas penyulingan diprediksi telah melampaui jumlah permintaan dari negara berkembang. IEA bahkan memperkirakan produksi minyak mentah AS akan mampu memenuhi sebagian besar permintaan global dalam 5 tahun ke depan. Pengolahan minyak mentah berpeluang melonjak 3.6 juta barel per hari (bpd) antara bulan April sampai Agustus sejalan dengan usainya proses maintenance beberapa kilang dan bertambahnya kapasitas produksi Arab Saudi. Terkait proyeksi pertumbuhan jumlah permintaan minyak global untuk tahun 2013, IEA menaikkannya sedikit ke level 90.6 juta bpd. Adapun Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) menyoroti

ancaman dari China dan zona Euro sebagai musuh utama pasar komoditas. Dalam laporan bulanan yang dirilis sebelum summit 31 Mei, OPEC mengatakan bahwa permintaan minyak di kuartal pertama tahun ini masih lemah meskipun kondisinya diprediksi berubah di triwulan II. OPEC tetap mempertahankan proyeksi pertumbuhan demand minyak untuk tahun 2013 di angka 89.7 juta bpd. Studi Teknikal: Pada grafik mingguan, untuk kesekian kalinya minyak tampak gagal melampaui resistance kunci di area 98.25, yang berpotensi mengembalikan tekanan bearish. Pun jika resistance ini tertembus, minyak tetap sulit beranjak mendekati level tertinggi September 2012 di 100.40. Sementara kondisi indikator stochastic yang telah overbought memperkuat potensi penurunan harga minyak menuju garis uptrend di sekitar 89, di mana terdapat juga MA-200. Penembusan area tersebut membuka peluang kejatuhan lebih lanjut menuju level terendah 18 April di 85.59.

IEA bahkan memperkirakan produksi minyak mentah AS akan mampu memenuhi sebagian besar permintaan global dalam 5 tahun ke depan.

Grafik Mingguan Minyak Mentah WTI

Diplomasi Iran dan Proyeksi Lembaga

Internasional Dari Timur Tengah, sentimen terbesar bagi harga minyak mentah masih berkutat seputar krisis nuklir Iran. Walaupun tidak kunjung mencapai titik temu, kesediaan Iran dan blok barat untuk menjalankan proses diplomasi telah meredupkan kekhawatiran terhadap gangguan suplai dari Middle-east. Teheran siap 22 Futures Monthly

Sumber : Monex Trader

www.mifx.com



Golf Bandar Kemayoran

Pertamina Dante coffee Ratu Prabu Energy, GD. Ratu Prabu 1, TB. Simatupang Kav. 20 Driving Range Emerald Bintaro Jaya Jack & Jerry coffee house

Studio Motor


Graha Kardopa Hotel & Convention Hall, Jl. Sultan Hasanuddin No. 7E

BiLGym, Jl. Pekiringan no. 33 Cirebon,

De Koffie Pot, Jl. Salak No.6, Bogor

Aston Bogor Hotel & Resort, The Jungle-Bogor Nirwana Residence, Jl. Dreded Pahlawan-Bogor 16132

Godiva Coffee, BCS Mall Lantai 1 - Batam Island



MULTILATERAL PRODUCT Futures Monthly Edisi May 2013 Ariana Nur Akbar – Educator Monex

CPO Masih Menunggu Momentum pasar masih menantikan data impor CPO India. Volume impor minyak sawit India diperkirakan turun 16.4% (bulanan)

menjadi 592.142 ton di bulan April. Di dalamnya termasuk 220.000 ton produk olahan, yang naik 60% dibandingkan satu bulan sebelumnya. Tingginya jumlah

persediaan menghambat kenaikan impor bulanan, sebagaimana diutarakan oleh

Govindbhai G. Patel, Trader Komoditi yang berbasis di kota Rajkot. Menurutnya,

impor minyak sawit India kemungkinan

hanya mencapai 800.000-850.000 ton di tengah kenaikan volume persediaan. Mengacu pada asumsi tersebut maka pergerakan harga rentan mengalami

tekanan dalam beberapa pekan ke depan. Faktor pemberlakuan pajak dari negara konsumen

“Lesunya permintaan terhadap produk minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) telah berdampak negatif terhadap harga komoditi tersebut di pasaran. Pemberlakuan pajak baru di negara eksportir dan importir benar-benar telah mengurangi minat beli sepanjang bulan Mei. Tidak hanya itu, hasil pemilihan umum di Malaysia turut berakibat pada penguatan nilai tukar Ringgit sehingga harga CPO semakin mahal bagi investor.� Jumlah permintaan minyak sawit

dari India merosot selama tiga bulan berturut-turut

hingga

April

2013.

Reuters melaporkan bahwa penurunan

terjadi karena produsen produk olahan

di negara tersebut masih berusaha

menghabiskan persediaan dan hasil panen terdahulu. Pembelian minyak

sawit oleh India sempat mencapai level tertingginya di bulan Januari, saat pihak

produsen dari Indonesia dan Malaysia

menetapkan kategori produk supaya pengenaan pajaknya menjadi berbedabeda.

Sayangnya

kondisi

tersebut

tidak berlangsung lama karena India

langsung memberlakukan pajak ekspor baru bagi produk minyak sawit yang

kualitasnya lebih rendah dibandingkan standar

mutu

dalam

negeri.

Sampai tulisan ini dibuat, pelaku

terbesar,

sentimen utama

India,

menjadi

bagi kelangsungan

produksi di Indonesia dan Malaysia.

Persediaan versus Ekspor

Pada bulan Mei lalu, harga minyak

sawit sempat naik ke level tertinggi dalam

dua pekan karena terdongkrak kabar

penurunan suplai di Malaysia hingga di bawah 2 juta ton. Namun setelah itu

harga kembali terkoreksi akibat volume

ekspor juga anjlok selama 19 hari pertama di bulan Mei. Antara tanggal 1 dan 10 Mei, ekspor minyak sawit turun sebanyak 16.7% dibandingkan catatan

bulan April menjadi sebesar 380.047 ton. Kondisi ini dibarengi dengan lemahnya permintaan dari wilayah China dan Eropa

sehingga tingkat ekspor turun sebanyak 18.4%

www.mifx.com

beberapa

hari

kemudian.

Futures Monthly 23


MULTILATERAL PRODUCT Futures Monthly Edisi May 2013 Ariana Nur Akbar – Educator Monex

jelas

maka harga CPO sulit naik kembali.

ini mengindikasikan bahwa trend harga

ekspor yang kurang optimal membuat

pasar dapat berharap adanya momentum

dan Stochastic. Grafik MACD mengarah

saat

Aksi

beli

jumlah

trader

terlihat

persediaan

turun

ke

bawah 2 juta ton, akan tetapi kinerja lonjakan

harga

hanya

berlangsung

sesaat. Penurunan volume pengiriman

minyak sawit dari Malaysia terjadi

di saat permintaan dari Indonesia justru sedang meningkat. Sementara

berkurangnya permintaan dari China lebih disebabkan oleh berlimpahnya stok

di

pelabuhan

negara

itu.

Penguatan nilai tukar Ringgit turut

berperan dalam fluktuasi harga bulan

lalu, menyusul keluarnya hasil pemilu Malaysia.

Kemenangan

partai

yang

minyak

sawit

berkuasa dalam ajang pesta demokrasi bulan lalu membuat nilai tukar Ringgit kian

kuat

sehingga

menjadi lebih mahal. Harga CPO jatuh

titik terendah dalam lima bulan terakhir

pada hari Senin, 5 Mei dan selama faktor politik masih berada di pihak Ringgit

Terlepas dari buruknya performa

harga dalam satu bulan terakhir, pelaku baru dalam beberapa pekan mendatang.

Harapan terbesar adalah dimulainya aksi beli di saat harga sudah terlampau

rendah di mata investor. Sedikit banyak, koreksi pada kontrak berjangka minyak

sawit sudah diantisipasi oleh oleh pelaku

pasar dengan mengacu pada penurunan

jumlah permintaan dan ekspor selama

10 hari pertama di bulan Mei. Investor secara

umum

beranggapan

kondisi

ini akan terus berlangsung setidaknya dalam jangka pendek.

Studi teknikal: prospek pergerakan

harga tergolong lemah sebagaimana

bisa dilihat pada indikator Guppy Multi Moving Average (GMMA), yang diwakili

oleh EMA-Jangka Pendek (garis merah) yang bergerak menembus ke bawah

masih rapuh. Hasil observasi pada

GMMA diperkuat oleh indikator MACD ke bawah area indikator 0 (nol) dan

Stochastic juga menurun ke bawah area 20. Apabila harga terus anjlok,

maka kisaran support akan terletak di

2053 (Fibonacci Retracement 38.2%),

1803 (Fibonacci Retracement 23.6%) dan 1398 (Fibonacci Retracement 0%). Namun apabila harga berbalik naik,

maka kisaran resistance akan terpusat

di 2458 (Fibonacci Retracement 61.8%), 2646 (Fibonacci Retracement 72.8%) dan 3112 (Fibonacci Retracement 100%).

Terlepas dari buruknya performa harga dalam satu bulan terakhir, pelaku pasar dapat berharap adanya momentum baru dalam beberapa pekan mendatang.

EMA-Jangka Panjang (garis biru). Hal

Grafik Pergerakan Harga CPO (Bulanan)

24 Futures Monthly

www.mifx.com


CFD STRATEGY Futures Monthly Edisi June 2013 Vicky Amarnani – Market Strategist Monex

Caterpillar Saham Alat Berat dengan Harga Ringan terbendung lagi karena sebanyak 70%

emiten mampu memperoleh laba di

atas ekspektasi dan rilis data ekonomi domestik cukup memuaskan. S&P 500 naik lebih dari 22% dari level rendah tersebut dan sepanjang 2013 sudah menuai

penguatan

sebanyak

14%

berkat kinerja prima dari saham-saham produk kesehatan, media dan keuangan.

Indeks bahkan hanya mencetak koreksi maksimal sebesar 4%. Patut dicatat bahwa posisi indeks saham saat ini lebih

baik dibandingkan level-level puncak

sebelumnya, dengan memperhitungkan komponen leverage, laba, tingkat hutang, Bursa saham global mengalami fase

penguatan panjang selama lebih dari 6

bulan terakhir. Indeks Standard & Poor’s 500 sudah bangkit dari level rendah 1,353 yang tercapai pada 15 November

2012. Kala itu bursa saham Amerika

Serikat menurun tajam akibat aksi jual pasca pemilu dan memuncaknya kepanikan

di

pasar.

Selanjutnya

penguatan indeks utama tidak bisa

Tabel 1: Titik Puncak S&P 500 dibandingkan level terkini

bunga dividen dan rasio P/E (price to earnings) sebagaimana diilustrasikan pada tabel 1. Alasan itulah yang membuat

investor masih saja nyaman berinvestasi karena

parameter-parameter

tadi

menunjukkan peningkatan walaupun

indeks utama sudah berada di rekor tertingginya. Di tengah menurunnya

imbal hasil pada aset-aset pesaing

seperti aset tunai dan obligasi, transisi ke

Sumber: Bank of America Merrill Lynch RIC Report

pasar

saham

Di tengah hasil pada seperti aset transisi ke menguat.

www.mifx.com

terus

menguat.

menurunnya imbal aset-aset pesaing tunai dan obligasi, pasar saham terus

Futures Monthly 25


CFD STRATEGY Futures Monthly Edisi June 2013 Vicky Amarnani – Market Strategist Monex

Gambar 1:Distribusi Penjualan dan Pendapatan Global Caterpillar

Sumber: www.seekingalpha.com

Sebagai tambahan, fakta di lapangan

menunjukkan bahwa saham dengan

kapitalisasi besar mampu menghasilkan kenaikan lebih yang lebih besar pula

dibandingkan saham-saham kecil di seluruh sektor. Oleh karena itu, sangat

penting untuk menempatkan modal pada

saham-saham blue chips dengan valuasi harga yang murah dan latar belakang

pertumbuhan yang kuat. Caterpillar

adalah satu dari sedikit saham Amerika

yang masuk ke dalam kategori ini, di

mana harganya 11% lebih rendah dari level tertinggi-52 pekan dan posisinya masih di teritori negatif (year to date)

meski indeks global sedang menguat. Caterpillar merupakan perusahaan yang

ter-diversifikasi dengan baik, memiliki pangsa pasar global serta pemimpin

di industri konstruksi dan penyediaan alat-alat

pertambangan.

Berbekal

merk dagang yang kuat, daya jual dan

jaringan dealer luas, perusahaan ini

akan mampu mempertahankan posisi di

tengah

tingginya

26 Futures Monthly

pembangunan

infrastruktur

di

seluruh

dunia.

Rangkaian rencana ekspansi perusahaan meliputi

pembukaan

fasilitas

baru

dan perluasan bisnis di pasar yang sudah ada, khususnya di negara-negara berkembang serta meningkatkan nilai

tambah melalui akuisisi. Rencana bisnis tersebut dapat mencerminkan potensi pertumbuhan di masa depan. Adapun

faktor-faktor lain yang membuat saham Caterrpillar layak beli, yaitu: 1.

Distribusi penjualan yang ter-

diversifikasi. Nilai pasar Caterpillar

hampir mencapai US$56 miliar dan

52% basis penjualannya terpusat di negara berkembang (khususnya China

dan India) dan asia pasifik, wilayah yang

memiliki

kontribusi

terbesar

terhadap pertumbuhan GDP global.

Lebih lanjut, Caterpillar juga melakukan

diversifikasi segmen bisnis (gambar 1)

yaitu 33% di industri konstruksi, 33% di pembangkit tenaga dan 31% di sektor sumber daya. Harga sahamnya juga akan menguat berkat laju pemulihan

sektor

konstruksi

Amerika

dan

meningkatnya kepercayaan konsumen ke level tertinggi dalam 6 tahun terakhir.

2. Laba lemah namun didukung

oleh program pembelian saham kembali.

Laba Caterpillar memang menurun di kuartal pertama tahun ini namun harga sahamnya naik pasca pengumuman

laporan keuangan terakhir. Hal ini

mencerminkan bahwa pelaku pasar menilai kinerja saham sudah sampai

pada titik terendah karena periode terburuk sudah dilalui. Meski perolehan laba lebih lemah, perusahaan ini masih

menjadi pemimpin di industrinya dengan

Return on Equity (R.O.E) nyaris sebesar 30%. Pihak menajemen menyatakan bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli saham Caterpillar menyusul

penurunan

harganya.

Di

samping itu, mereka juga mengumumkan

percepatan program pembelian saham kembali. Total pengucuran dana untuk menuntaskan

rencana

ini

dalam

waktu dekat adalah sebesar $1 miliar.

www.mifx.com


CFD STRATEGY Futures Monthly Edisi June 2013 Vicky Amarnani – Market Strategist Monex

Gambar 2: Grafik Saham Caterpillar

Sumber: Monex Trader 3. Tolok ukur keuangan yang

laba dengan nilai hampir $15 per saham.

diperdagangkan

arus kas yang lancar sehingga bisa

kuat disertai valuasi harga saham yang murah. Saham Caterpillar saat ini

pada

price

to

earnings (p/e) murah yakni 11 kali dan menghasilkan Return on Equity (R.O.E) hampir 30% atau lebih dari dua kali lipat

standar laba per saham di industrinya.

Perolehan laba diprediksi naik 14% per tahun dalam lima tahun ke depan dengan jumlah hutang minimal dan arus kas yang sehat. Berdasarkan harga

penutupan pada tanggal 17 Mei 2013 di level $87.57, saham CAT diperdagangkan beberapa kali lipat dari hanya 11 kali. Perusahaan mencatat pertumbuhan laba

sekitar 125% dalam dua tahun terakhir

dan sudah merilis panduan perolehan

4.

Bunga dividen non-leverage

Selain memiliki beban hutang sekitar $6.9

yang atraktif sebesar 2.35% per tahun.

membayar hutang tadi secara bertahap

tahun, investor terus menempatkan

miliar, perusahaan juga menghasilkan tanpa

mengganggu

pembagian

bunga dividen sehat sebesar 2.35% (unleveraged). Sejauh ini, sahamnya

masih tertinggal arus penguatan dan memiliki potensi kenaikan ke $100 per saham dalam 6 sampai 9 bulan ke depan.

Support pertama berada di $83, level yang tercatat sebelum pengumuman

earnings. Sedangkan support sangat

kuat berikutnya terletak di $79, di mana

kemungkinan

perhatian

investor

akan

jangka

menarik

panjang.

Di tengah iklim suku bunga rendah

Amerika Serikat sebesar 0-0.25% per dananya

di

aset

saham

dengan

pertumbuhan dividen kuat. Caterpillar

membagikan bunga dividen $2.08 per saham/tahun

di

setiap

kuartalnya

sehingga investor atau trader dapat meningkatkan bunga dividennya sampai

10 kali melalui trading pada CFD saham.

Secara fundamental dan teknikal,

saham Caterpillar tergolong menarik

untuk dikoleksi dan merupakan satu dari sedikit peluang emas yang bisa kita lihat tahun ini pasca rally kuat indeks saham global. Happy Trading and Investing!

www.mifx.com

Futures Monthly 27


FAMOUS PERSON Futures Monthly Edisi May 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Stanley Druckenmiller Reli Komoditi Telah Berakhir “Stanley Druckenmiller adalah penasihat investasi George Soros saat Quantum Fund memperoleh laba US$1 miliar dari posisi jual Poundsterling pada tahun 1992. Ia direkrut oleh sang guru pada tahun 1988 untuk menjadi pimpinan manajer portofolio di Quantum Fund. Walaupun sudah pensiun, filantropis satu ini masih cermat dalam mengamati situasi di pasar finansial. Simpanan asetnya pun diperkirakan terus berkembang sehingga Forbes selalu memasukkannya ke dalam daftar rich-list Amerika.� Dalam kesempatan itu pula, Stanley

mengomentari

kebijakan

moneter

Federal Reserve Bank Amerika Serikat. Ia menilai Ben S. Bernanke sedang menjalankan

suatu

aksi

moneter

paling tidak relevan dalam sejarah

ekonomi Amerika. Namun demikian ia

melihat adanya efek positif dari sederet kebijakan The Fed terhadap pergerakan pasar asalkan bank sentral memegang komitmen

pelonggarannya.

Selama

kebijakan stimulus berlaku maka pasar

(saham) akan tetap bullish. Pria kelahiran

14 Juni 1953 ini mengaku dirinya masih Stanley Druckenmiller merupakan

permintaan riilnya terus berkurang.

jarang sekali muncul di media untuk

berhubungan erat dengan komoditi

salah satu manajer pengelolaan dana

paling sukses di dunia, namun ia menyampaikan pandangannya tentang

kondisi pasar finansial. Pada Konferensi Ira Sohn Invesment di New York beberapa

waktu lalu, pria asli Pennsylvania ini menyampaikan pendapatnya di hadapan

khalayak tentang dinamika ekonomi dan keuangan terkini. Dalam pidato tersebut, ia

mengatakan

harga

segera

(reli)

bahwa

komoditi

berakhir

28 Futures Monthly

penguatan

kemungkinan

karena

jumlah

Khusus

seputar

pandangannya

tentang harga komoditi, mata uang yang seperti Dollar Australia, Dollar Kanada

dan Dollar Selandia Baru diprediksi bisa mengalami pelemahan yang cukup

dalam. Dollar Australia, menurut Stanley, rawan terkoreksi dalam kisaran besar seiring dengan China yang terlihat

memegang saham Google dalam jumlah

besar tetapi ia tidak menyukai saham teknologi

lainnya

karena

dianggap

sudah mengalami rekayasa keuangan oleh manajer-manajer dana di bursa.

Selama kebijakan stimulus berlaku maka pasar (saham) akan tetap bullish. Komentar Stanley mengenai kondisi

sudah mengubah arah pertumbuhan

pasar tentunya akan dipertimbangkan

berinvestasi

sekali bisa dicapai oleh pelaku pasar

ekonominya

dengan

lebih

memacu

sektor konsumsi domestik dibandingkan pada

infrastruktur.

oleh pelaku investasi dunia mengingat prestasinya di industri keuangan jarang

www.mifx.com


FAMOUS PERSON Futures Monthly Edisi June 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

dari keuntungan trading dan return

investasi di pasar keuangan. Gaya dan filosofi trading-nya menarik dipelajari,

sebagaimana terungkap dalam buku ‘The New Market Wizards’ karangan

Jack Schwager. Dalam buku tersebut Stanley mengungkapkan beberapa tips bermanfaat yaitu: •

Stanley

mengadopsi

filosofi

yang diterapkan George Soros yaitu: cara membangun penghasilan jangka panjang dalam jumlah besar adalah dengan

menjaga modal (capital) dan keberanian mengambil posisi yang besar saat kita sudah yakin benar. lainnya. Dalam kurun waktu hampir 30

investasi Dreyfus Fund. Hingga pada

miliar dengan return rata-rata 30% per

portofolio di Quantum Fund. Di tempat

tahun (1981-2010), Stanley berhasil mengelola dana investasi hingga $12

tahun melalui perusahaan Duquesne

Capital Management. Pada tahun 2008, di saat krisis keuangan melanda Amerika

Serikat dan menyebar ke seluruh penjuru dunia, dana kelolaan Stanley dilaporkan tetap berbunga. Padahal kebanyakan

perusahaan pengelola investasi justru menderita kerugian kala itu. Mengawali

management

kiprah

trainee

di

sebagai

Pittsburgh

National Bank pada tahun 1977, karir Stanley Druckenmiller melaju dengan pesat. Hanya satu tahun sejak pertama kali mengabdi, ia langsung diangkat

menjadi kepala riset di bank tempatnya bekerja.

Baru

pada

tahun

1981,

Stanley mendirikan Duquesne Capital

Management dan menyambi bekerja di perusahaan lain. Empat tahun berselang,

pria lulusan Bowdoin College ini bekerja sebagai

konsultan

di

perusahaan

tahun 1988, George Soros merekrutnya

untuk mengisi kursi pimpinan manajer inilah

nama

Stanley

mencuat

ke

permukaan, terutama setelah duetnya

dengan Soros berhasil membuat Bank of England ‘bangkrut’ dalam waktu singkat.

Pada tahun 2000, Stanley keluar

dari Quantum Fund setelah membuat beberapa keputusan investasi yang salah

dan fokus mengelola perusahaannya

sendiri. Namun pada tahun 2010, Stanley mengambil keputusan untuk menutup

Duquesne Capital karena ia merasa gagal untuk memberikan hasil investasi

yang optimal kepada investor seperti sebelumnya. Setelah itu, Stanley fokus mengelola dana pribadi dan keluarganya. Nama Stanley Druckenmiller masuk

dalam radar majalah Forbes sebagai salah satu orang dengan jumlah kekayaan

terbesar di Amerika yakni mencapai US$2.8 miliar (catatan bulan Maret 2013). Seluruh aset tersebut berasal

Dalam investasi atau trading,

hal yang paling penting bukan apakah

kita benar atau salah. Tetapi lebih kepada

berapa banyak uang yang kita hasilkan di saat kita benar dan berapa banyak uang yang kita hilangkan ketika kita salah. •

Banyak manajer dana yang

membukukan keuntungan ketika posisi trading mereka sudah naik banyak.

Tapi menurut filosofi Stanley, yang juga

adalah filosofi Soros, ketika arah trading sudah benar seharusnya kita harus lebih agresif. •

Stanley

analisanya

faktor-faktor dengan

memfokuskan

untuk yang

pergerakan

mengidentifikasi

berkorelasi harga

erat

suatu

instrumen, ketimbang mengamati semua faktor fundamental. •

Stanley

menggunakan

tidak

valuasi

pernah untuk

mengukur waktu masuk di pasar. Ia

menggunakan analisa likuiditas dan teknikal masuk.

untuk

menentukan

Menurutnya,

valuasi

waktu

hanya

mengukur sejauh mana pasar akan bergerak setelah kita masuk pasar.

www.mifx.com

Futures Monthly 29


HIGHLIGHT INDONESIA Futures Monthly Edisi June 2013 Zulfirman Basir - Senior Researcher and Analyst Monex

Berlindung di Balik Kebijakan Bank Indonesia Februari. Outlook ekspor masih suram akibat resesi zona Euro, perlambatan

ekonomi China dan India serta rendahnya harga komoditas global. Sulit berharap

akan terjadinya penguatan Rupiah di saat

kondisi ekspor tengah mengecewakan karena sektor ini merupakan salah satu sumber tersedianya valas di dalam

negeri. Di sisi lain, penurunan volume impor

kemungkinan

hanya

bersifat

sementara karena masih tingginya minat

investasi dunia usaha dan konsumsi

“Berbagai kendala seakan menghalangi penguatan nilai tukar Rupiah sejak awal 2013. Mulai dari sinyal terhentinya stimulus moneter Amerika Serikat, pelemahan volume ekspor hingga ancaman inflasi domestik. Satu-satunya katalis yang bisa diandalkan untuk menjaga performa valuta Indonesia adalah bank sentral. Di bawah komando gubernur baru, Agus Martowardojo, Bank Indonesia pasti sudah merancang skenario terbaik demi stabilitas nilai tukar.” Sepanjang bulan Mei lalu, nilai tukar Rupiah terhadap Dollar kembali tertekan. Serangkaian bukti perbaikan ekonomi di Amerika Serikat (AS) membuat investor khawatir kalau Federal Reserve mengurangi stimulus moneter lebih cepat dari rencana sebelumnya. Produk Domestik Bruto AS tumbuh 2.5% di kuartal pertama 2013, sementara tingkat pengangguran turun ke level 7.5%. Adapun tingkat kepercayaan konsumen meningkat dengan laju inflasi hanya sebesar 1.5% di bulan April. Tingkat pengangguran dan inflasi memang belum mendekati batas toleransi the Fed, namun pertemuan bank sentral di bulan Mei mengisyaratkan kesiapan Washington untuk mengubah program 30 Futures Monthly

pembelian obligasi sesuai perkembangan situasi. Indikasi penarikan stimulus akan meningkatkan daya tarik Dollar, terlebih di tengah iklim pelonggaran moneter yang giat diberlakukan oleh European Central Bank (ECB) dan Bank of England (BoE). Investor juga tidak begitu terkesan dengan surplus neraca perdagangan Indonesia sebesar $300 juta yang tercatat di bulan Maret. Mengingat surplus lebih disebabkan oleh penurunan volume impor tanpa adanya perbaikan performa ekspor sehingga sulit tercipta keseimbangan neraca secara berkelanjutan. Tingkat ekspor bahkan memburuk setelah tercatat minus 13.03% (Maret) sekaligus melanjutkan penurunan 4.5% yang terjadi di bulan

masyarakat

terhadap

produk

luar.

Rupiah semakin kehilangan daya

tarik

pasca

muncul

kabar

bahwa

Standard & Poor’s (S&P) merevisi turun

outlook peringkat kredit Indonesia dari ‘positif’ menjadi ‘stabil’. Peninjauan tersebut makin mengurangi kesempatan Indonesia

untuk

meraih

predikat

‘investment grade’ dari salah satu agensi rating paling berpengaruh di dunia itu.

Meskipun

masih

mengantungi

status layak investasi dari Fitch dan Moody’s namun kritik dari S&P seakan mengingatkan berinvestasi melakukan Di

investor

antaranya

jika

akan

Indonesia

reformasi

dengan

risiko gagal

struktural.

mengurangi

subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan

memperbaiki

neraca

keuangan

pemerintah. Moody’s bahkan menilai pencabutan subsidi BBM yang berbelit-

belit dapat berdampak negatif terhadap peringkat kredit Indonesia. Pemerintahan Susilo

Bambang

Yudhoyono

mengklaim sedang merancang formula terbaik

untuk

pengkajian

itu

yang

namun

berlarut

proses justru

menimbulkan ketidakpastian di pasar.

www.mifx.com


HIGHLIGHT INDONESIA Futures Monthly Edisi June 2013 Zulfirman Bair - Senior Researcher and Analyst Monex

Pelaku pasar uang juga dikecewakan

moneter the Fed. Tetapi kalaupun benar

menandakan bahwa Rupiah kini sedang

sinyal pengetatan moneter dalam waktu

terus berkoordinasi dengan dunia usaha

potensi pelemahan lebih lanjut. Sulit

oleh hasil pertemuan Bank Indonesia (BI) bulan Mei lalu, yang tidak memberi

dekat. Perlambatan ekonomi Indonesia di

kuartal

pertama

2013

menjadi

alasan utama otoritas, meski di sisi lain pelonggaran moneter juga tidak mungkin karena pasti memperburuk

nilai tukar Rupiah. Kini kegelisahan

investor terpusat pada sikap toleran BI dalam menghadapi tekanan inflasi yang tetap berada di atas target. Walaupun

laju inflasi melambat di bulan April namun potensi tekanannya terbilang tinggi karena harga minyak dunia stabil

di atas $90 per barel dan harga BBM bersubsidi segera dinaikkan.

Sampai diketahui kebijakan apa

yang akan ditempuh pemerintah untuk menyiasati Indonesia

beban

anggaran,

kemunginan

besar

Bank

tetap

menjaga suku bunga acuan di level

5.75%. Gubernur BI yang baru menjabat, Agus Martowardojo, sepertinya belum

segera melakukan perubahan drastis dari

terjadi,

pelemahannya

cenderung

bertahap dan terkendali karena BI akan

dan pemerintah dalam upaya stabilisasi nilai tukar. Terlebih lagi bank sentral

mempunyai akses ke cadangan devisa yang bisa dipakai untuk mencegah volatilitas mata uang yang berlebihan.

Penggunaannya sendiri diyakini tidak akan

membabi-buta

karena

jumlah

simpanan valas BI masih berada dekat

level psikologis $100 juta. Sama seperti sebelumnya, BI tetap akan mentoleransi

penurunan kurs valuta hingga taraf tertentu guna membantu peningkatan

daya saing produk ekspor dan meredam laju konsumsi barang impor. Studi

Teknikal:

Pada

grafik

mingguan, pelemahan rupiah masih

terjaga seiring USD/IDR terperangkap di dalam bullish channel dan berada

di atas Moving Average 50-100-200.

Grafik mendatar pada indikator MACD

berkonsolidasi, indikator berharap

sedangkan

Stochastic adanya

kenaikan

mengisyaratkan

penguatan

yang

berkelanjutan hingga Rupiah berhasil menembus batas bawah bullish channel dan juga Moving Average 50 mingguan.

Level 9900 dan 10000 (harga tertinggi

11 Januari dan level psikologis) menjadi

resistance sedangkan 9585 dan 9440

(harga terendah 30 November dan 17 September 2012) akan menjadi support.

Secara umum, Rupiah masih berpotensi untuk menguji level psikologis 10.000 per Dollar tahun ini, di tengah pelemahan kinerja ekspor, inflasi tinggi dan indikasi pengurangan stimulus moneter the Fed.

Grafik Pergerakan Nilai Tukar USD/IDR

sisi moneter. Meski demikian, peluang kenaikan suku bunga fasilitas simpanan

Bank Indonesia (Fasbi) masing-masing sebesar 25 basis poin (bp) di kuartal

III dan IV masih terbuka lebar. Asumsi ini mengacu pada tren kenaikan inflasi

menjelang bulan Ramadhan dan akhir tahun. Adapun kenaikan suku bunga acuan sebanyak 25 bp hanya dapat terwujud

jika

pemerintah

akhirnya

menaikkan harga BBM bersubsidi dalam jumlah yang signifikan Secara

berpotensi

umum, untuk

Rupiah

menguji

masih level

psikologis 10.000 per Dollar tahun ini, di tengah pelemahan kinerja ekspor, inflasi tinggi dan indikasi pengurangan stimulus

Sumber Grafik Rupiah: Monex Trader

www.mifx.com

Futures Monthly 31


TRADING STRATEGY Futures Monthly Edisi June 2013 Andian Widjaya - Researcher and Analyst Monex Thamrin

Indikator Dasar untuk Short-Term Trading

“Sekian banyak indikator teknikal yang beredar secara umum seringkali memberikan indikasi berlainan. Hal ini menyebabkan banyak penggunanya menjadi salah kaprah dalam membaca indikator-indikator tersebut. Penggunaan indikator secara berlebihan bahkan dapat menyebabkan si pengguna gagal melihat indikasiindikasi yang seharusnya bisa dilihat dengan mudah.� Dalam rubrik trading strategy bulan

ini, kami mengangkat penggunaan 2

buah indikator yang dianggap sebagai

‘indikator dasar’. Penggunaannya secara bersamaan mungkin bisa menghasilkan return

optimal

dan

mempersingkat

periode transaksi. Indikator-indikator yang

akan

kami

gunakan

pada

kesempatan kali ini adalah Bollinger

Band dan Moving Average (pada grafik 15 menit). Adapun produk-produk yang efektif

digunakan

32 Futures Monthly

dengan

memakai

indikator ini adalah pasangan mata uang

utama seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/ JPY dan AUD/USD.

Bollinger Band adalah indikator

teknikal yang diciptakan oleh John

saat harga mencapai nilai tengah (Moving

Average) dari Bollinger Band. Demikian pula sebaliknya, melakukan sell pada saat harga mencapai upper Bollinger

Band, dan menutup posisi di garis Moving

Average-nya. Namun tidak sampai di situ, ada juga yang menggunakannya dengan

cara lain yaitu melakukan buy bila harga menembus ke atas upper Bollinger Band,

dan sell bila harga menembus ke bawah lower Bollinger Band. Implementasi Tetapi

dalam

metode

yang

Bollinger pada 1980-an, dan baru

dikembangkan

mengimplementasikan Bollinger Band,

dengan berbagai indikator, penggunaan

dipatenkan

tahun

2011

lalu.

Ada

banyak cara bagi pelaku pasar dalam

yakni melakukan buy ketika harga menyentuh lower Bollinger Band (batas

bawah), dan menutup posisinya pada

oleh

Mark

Larsen,

seorang trader dan peneliti indikator pasar derivatif yang lama berkutat Bollinger

Band

adalah

dengan

memakai periode 10 dan digunakan sebagai acuan untuk masuk pasar.

www.mifx.com


TRADING STRATEGY Futures Monthly Edisi June 2013 Andian Widjaya - Research and Analyst Monex Thamrin

Level Stop Loss Alangkah

baiknya

jika

setiap

transaksi disertai batasan risiko yang sewajarnya. Pada studi teknikal ini, kami sarankan untuk menyertai batasan

risiko apabila harga turun ke bawah level rendah/low dari batang harga indikasi atau low dari batang harga saat kita

masuk buy. Tabel 1 mengambarkan level

cut loss pada low batang harga indikasi,

di mana level low ini lebih rendah dibanding low pada batang harga sinyal

entry level buy. Sebaliknya bila harga naik ke atas level tinggi/high dari batang

harga indikasi atau high batang harga saat kita masuk sell. Seperti yang terlihat pada tabel 2 dimana menggambarkan level cut loss berada pada high batang Perhatikan gambar grafik 15 menit

di atas. Apabila harga mencapai lower

bollinger tetapi ditutup di atas garis

harga entry level sell, karena lebih tinggi dibanding high pada batang harga

tabel 2 pada gambar). Level Target Profit

Untuk menutup posisi, kita gunakan

tersebut, lalu pada pergerakan harga

indikator Moving Average, yakni garis

indikasi.

menggunakan Simple Moving Average

selanjutnya mencatat penguatan, maka

nilai lower bollinger tersebut menjadi Biarkan

harga

terbentuk

kembali, dan saat harga ditutup di bawah nilai indikasi, maka menjadi sinyal konfirmasi untuk mengambil posisi Buy/ Long (lihat tabel 1 pada gambar).

Sebaliknya bila harga mencapai

upper bollinger dan ditutup di bawah garis tersebut lalu pada pergerakan

harga selanjutnya mencatat pelemahan,

maka nilai upper bollinger tersebut menjadi indikasi. Setelah harga kembali

terbentuk dan naik, ditutup di atas nilai

indikasi maka menjadi sinyal konfirmasi untuk mengambil posisi Sell/Short (lihat

yang terbentuk dari rata-rata nilai beberapa periode. Pada metode ini kita

periode 14, yang dipakai sebagai level

untuk keluar (Target Profit) dari posisi kita. Penggunaan MA 14 (garis merah pada

gambar) ini adalah untuk menghindari terjadinya kerugian transaksi karena kita menanti pencapaian mid bollinger

sebagai exit level. Sangat disarankan

untuk menghindari melakukan transaksi dengan menggunakan strategi ini pada

saat/mendekati event/berita penting. Mengingat

pergerakan

harga

yang

terlalu volatile sehingga mempengaruhi indikator

teknikal

yang

digunakan.

indikasi.

Sangat disarankan untuk menghindari melakukan transaksi dengan menggunakan strategi ini pada saat/mendekati event/berita penting. Hal yang paling sulit dilakukan

adalah mencari level indikasi, sehingga

diharapkan kecermatan dan kehatihatian

dalam

menentukannya.

Kesabaran dalam menanti entry level sangat dibutuhkan karena terkadang

kita fokus pada 1 level indikasi sehingga melewatkan harga yang membentuk

sinyal indikasi yang berlawanan. Hal itu membuat kita gagal memanfaatkan peluang pasar yang telah terbentuk.

www.mifx.com

Futures Monthly 33


AUTOMATED TRADING Futures Monthly Edisi June 2013 Albertus Christian K. - Senior Researcher and Analyst Monex

Mengungkap Mitos Risk Management “Terdapat ratusan juta bentuk ide automated trading tersusun dalam suatu sistem matematika kompleks yang telah menyumbang 1/3 dari volume perdagangan berjangka di Amerika Serikat (AS). Namun apakah trader ritel independen dengan sumber daya terbatas mampu mengatasi kompetisi pada industri robot yang sangat besar tersebut? Melalui artikel Automated Trading kami akan tunjukkan bahwa hal itu sebenarnya dapat dilakukan.� jenis, yakni one-periode drawdown pada

equity, atau merupakan kerugian per transaksi. Sedangkan yang kedua adalah

maximum drawdown yang merupakan

kerugian maksimum secara historis. Contohnya

pada

kasus

Black

Monday tahun 1987, ketika itu indeks S&P500 mencatat maksimum historical one-day loss sebesar 20.47%. Jika anda

dapat mentoleransi drawdown pada Beberapa manajer hedge fund kuantitatif legendaris yang menggunakan sistem trading otomatis seperti Dr. Edward Thorp dari PrincetonNewport Partners dan Dr. Jim Simons dari Renaissance Technologies Corp memulai karir mereka dengan menggunakan robot trading. Seiring waktu berjalan, karir mereka sebagai trader ritel menanjak karena sistem robotnya berhasil mencatat track record yang menguntungkan. Pengalaman mereka juga menunjukkan bahwa sistem robot yang konsisten adalah sistem robot yang sebenarnya simple dan tidak disertai terlalu banyak teori canggih. Dan tentu saja yang paling utama adalah fokus pada risk management. Risk management merupakan disiplin yang krusial dalam trading. Sebagian besar penyebab kerugian besar yang dialami oleh manager hedge fund maupun lembaga investasi 34 Futures Monthly

perbankan biasanya terletak pada satu trade dalam kurun waktu pendek. Mengapa hal ini terjadi? Karena pengambilan risiko atau posisi yang berlebihan muncul dari model formula yang dibarengi sikap over-confidence. Artinya disiplin psikologis juga diperlukan dalam mindset risk management secara keseluruhan, di mana setiap trader perlu memproses strategi robot melalui beberapa aspek. Di antaranya adalah pengujian model formula, eksekusi software serta prosedur operasional lainnya dan money/risk management sebelum menambah jumlah posisi dari formula yang telah ditentukan. Namun tidak dipungkiri strategi trading robot yang mumpuni kadangkala juga mengalami kerugian, atau secara teknis dikenal dengan istilah ‘Drawdown’. Drawdown dapat terjadi dalam hitungan menit atau bahkan bisa tahunan lamanya. Drawdown juga dapat dibagi menjadi dua

equity sebesar 20%, maka dengan menggunakan risk management yang

lebih konservatif, sistem robot anda

masih bisa survive dari Black Monday.

Faktor paling penting untuk meraih

keuntungan dari automated trading adalah

pengelolaan

risiko

dengan

cara membatasi drawdown ke level yang dapat ditoleransi. Namun daya

ungkitnya masih optimal untuk meraih keuntungan maksimum. Dengan kata

lain, intisari dari suatu strategi robot

terletak pada pengaturan alokasi modal

optimal disertai pengambilan posisi yang telah dihitung berdasarkan formula tertentu seperti Kelly Formula atau Sharpe Ratio. Kedua formula tersebut

kerap digunakan oleh trader profesional.

Faktor paling penting untuk meraih keuntungan dari automated trading adalah pengelolaan risiko dengan cara membatasi drawdown ke level yang dapat ditoleransi.

www.mifx.com


AUTOMATED TRADING Futures Monthly Edisi June 2013 Albertus Christian K. - Senior Researcher and Analyst Monex

Apakah

penggunaan

Stop

Loss

merupakan praktik Risk Management yang baik? Beberapa trader meyakini bahwa

risk management yang baik berarti stop

menggunakan

loss

di

setiap

transaksi. Sehingga jika suatu posisi mencapai persentase kerugian tertentu,

maka Robot akan exit posisi. Memang cukup wajar jika ada pemahaman bahwa

dengan

menggunakan

stop

loss maka equity dapat terhindar dari kerugian akibat event/shock market. Bagaimanapun

ketika

terjadi

shock

market, harga biasanya drop atau naik

gila-gilaan sehingga order stop loss

untuk exit posisi hanya terpasang pada

harga yang tidak kita inginkan. Dengan melakukan exit posisi, sebenarnya robot hanya merealisasikan kerugian akibat

shock market, bukannya menghindar dari situasi tersebut.

Setiap strategi robot hanya bisa

meraih profit jika harga bergerak range trading dalam mencari nilai mean atau

trending. Di luar itu, jika kondisi market

hanya bersifat random-walking maka setiap stop loss pasti akan terjilat. Ketika

kondisi market dalam situasi trending maka harga akan bergerak berdasarkan momentum, dengan

strategi

atau

robot

biasanya

yang

momentum.

dikenal

menggunakan

Dalam

kondisi

market seperti ini, strategi exit posisi

ke level semula, kita tentu dapat

menghindari exit posisi yang terlalu dini. Contohnya pada indeks Nikkei atau

pasangan USDJPY akhir-akhir ini, yang mengalami pergerakan besar. Momentum

harga Nikkei masih ditopang oleh alasan

fundamental yang menunjukkan harga

Nikkei saat ini masih undervalued seiring

dengan kebijakan stimulus Bank of Japan. Harga saham kemungkinan masih mengalami penguatan secara gradual

untuk mencapai ekuilibrium harga yang lebih tinggi. Pergerakan harga menuju

ekuilibrium yang lebih tinggi tidak akan

berbalik selama fundamental ekonomi

momentum

Karena jika pergerakan hanya terjadi akibat

shock

market

yang

bersifat

sementara dan harga ternyata berbalik

dalam

terjadinya aksi likuidasi/profit taking

sejumlah posisi dalam volume besar

utama

dalam

yang

dapat

Win probability: probabilitas

setiap

trade

memberikan return positif •

Win/loss Ratio: total jumlah

trade yang menghasilkan profit dibagi dengan jumlah total loss trade Dengan

menggabungkan

kedua

faktor tersebut, maka formula Kelly adalah:

Kelly% = W – [(1 – W) / R]

R = Rasio Win/loss

pada situasi tersebut, biasanya hanya

W= Winning probability

Dengan

menggunakan

oleh spekulan atau pemilik saham. Hal

ini memiliki durasi yang relatif pendek

win/loss yang diambil dari track record

seperti ini menyebabkan indeks anjlok

secara tiba-tiba. Event liquidity seperti dan harga cenderung kembali lagi ke level semula. Tentunya strategi exit yang baik adalah memanfaatkan strategi

momentum seperti ini dan menghindari terjadinya

stop

loss,

hanya

akibat

event liquidity yang bersifat sesaat. Kelly Formula Risk

management

dengan

memberi saran kepada robot untuk

mengurangi volume posisi jika sedang

drawdown/kerugian

trading. Begitu pula sebaliknya, jika

terjadi realisasi profit maka robot akan

menyarankan penambahan position size

anda

dapat

Kelly

Criterion,

atau dalam tren yang akan berlanjut.

mendapatkan

yang

•

disebabkan oleh event liquidity yakni

terjadi pergerakan koreksi yang besar

menghadapi

terjadi

pembalikan

komponen

Keterangan:

menggunakan metode Kelly formula

agar

Dua

formula Kelly Criterion:

tidak mengalami perubahan. Kalaupun

perlu disusun sedemikian rupa untuk memastikan

(geometrical Money Management).

menentukan

persentase risiko yang ideal pada setiap

transaksi berdasarkan probabilitas rasio robot anda. Misalnya jika Persentase Kelly menunjukkan hasil 0.05, maka robot

akan

mengambil

position

size sebesar 5% dari equity. Meski money management seperti ini tidak menjamin anda untuk mendapatkan

hasil akhir yang spektakuler, setidaknya

penerapan strategi ini dapat membatasi

kerugian dan memaksimalkan potensi keuntungan.

Untuk mendapatkan contoh Robot

Trading

formula

yang

Money

telah

menggunakan

Management

Kelly

Criterion, anda bisa mengirimkan email

ke: Research_Monex@mifx.com dengan subject: Request EA Kelly Formula

www.mifx.com

Futures Monthly 35


INVESTMENT CLINIC Futures Monthly Edisi June 2013 Iswardi Lingga - Senior Educator Monex

Stochastic Trader – Dual Stochastic Sebelumnya kita telah membahas

tentang penggunaan standar oscillator stochastic. Pada edisi kali, ini kita akan

tersebut

melanjutkan namun

untuk

pembahasan

stochastic

di luar standar, dengan kata lain penggunaannya memerlukan perubahan setting

angka

yang

disesuaikan

dengan tujuan strategi itu sendiri. Pengubahan Setting

Terdapat beberapa faktor yang perlu

dipertimbangkan

dalam

mengubah

setting-an standar stochastic. Pertama

yakni bahwa oscillator ini digunakan

oleh sebagian besar trader aktif dan pada umumnya mereka hanya melihat

oscillator sebagai alat bantu dari analisis.

diperkecil, maka akan menghasilkan

sinyal yang volatil dan cenderung tidak stabil.

Pada gambar 8, pembaca dapat

membandingkan

perbedaan

yang

dimaksud. Stochastic yang berada di tengah

di-setting

dengan

memakai

nilai lebih kecil dibandingkan nilai standar.

Sementara

pada

bagian

bawahnya bernilai jauh lebih tinggi. Pembaca

kedua

dapat

pergerakan

membedakan

tersebut

dengan

sesuai

dengan

bergerak

volatil.

jelas terutama pada bagian yang dihighlight. Di mana pada bagian a trend, harga yang

masih

turun

diindikasikan

oleh

stochastic

setting-an 20. Sementara pada settingan

3;2;3

harga

Dual Stochastic Strategi

yang

pembahasan

kali

menjadi

pokok

diharapkan

dapat

ini

merupakan

bagian akhir dari serial mini stochastic trader.

Pembaca

memahami, dan

mengembangkan

menggunakannya

memaksimalkan

hasil

agar

dapat

transaksi.

Strategi ini berdasarkan pemahaman

yang

sudah

dijelaskan

di

atas,

menggunakan dua stochastic dengan

nilai yang berbeda. Nilai terbesar dari stochastic ini ditujukan untuk menangkap pergerakan

trend

harga,

sementara

nilai setting-an terkecil berperan untuk menangkap dalam

momentum

waktu

relatif

pergerakan

lebih

singkat.

Pemahaman dasar tentang trend sangat diperlukan sehingga efektivitas alat bantu

seperti stochastic dapat lebih maksimal.

Faktor yang ke-dua adalah setting-

an yang dibuat memiliki dasar tujuan dan

sudah

diobservasi

sebelumnya

paling tidak secara visual. Peningkatan

%K yang signifikan akan menghasilkan pergerakan stochastic yang lebih stabil.

Karena %D merupakan nilai rata-rata

dari %K maka pengubahannya juga akan menghasilkan pergerakan yang

lebih stabil lagi. Sehingga semakin tinggi

nilai yang yang di-input pada kedua parameter itu maka semakin stabil pula

pergerakan dan sinyal yang dihasilkan. Sebaliknya

jika

36 Futures Monthly

nilai

setting-an

www.mifx.com


INVESTMENT CLINIC Futures Monthly Edisi June 2013 Iswardi Lingga - Senior Educator Monex

Setting: (Tambahkan level 80 dan 20

pada stochastic 1 dan 2)

1) Stochastic I (S1); % K= 3, % D= 2, Smoothing = 3

2) Stochastic II (S2); % K= 20, % \D= 20, Smoothing = 3

Aturan Buy

1. Garis biru (%K) pada S2 berada di atas garis merah (%D).

2. Cross over buy terjadi pada S1 di bawah area 50.

a. Jika crossover buy terjadi di bawah 30

(terbaik di bawah 20), tunggu garis biru S1

ditutup di atas level 30 untuk posisi buy. b.Jika crossover terjadi di atas 30, tunggu

garis biru S1 ditutup di atas 50 untuk posisi buy.

tunggu garis biru S1 ditutup di atas 50 untuk posisi buy.

c. Jika crossover terjadi di atas 50,

c. Jika crossover terjadi di bawah 50,

(maksimum 30 pips) dan target 2 kali

(maksimum 30 pips), dan target 2 kali

standby (no position).

3. Stop loss pada swing low terdekat

jumlah stop loss maksimum 60 pips.

Aturan Sell

1. Garis biru (%K) pada S2 berada di bawah garis merah (%D).

2. Cross over buy terjadi pada S1 di atas area 50.

a. Jika crossover buy terjadi di atas 70

(terbaik di atas 80), tunggu garis biru S1 ditutup di bawah level 70 untuk posisi sell.

b. Jika crossover terjadi di bawah 70,

standby (no position).

3. Stop loss pada swing high terdekat

jumlah stop loss maksimum 60 pips. Melalui

diharapkan

gambar

mendapat

9,

pembaca

gambaran

yang cukup tentang penggunaan dual

stochastic, di mana penggunaan poinpoinnya

pada

gambar

disesuaikan

dengan urutan aturan. Serial stochastic

trader berakhir pada edisi kali ini. Silakan kirim saran dan tanggapan anda ke; education@mifx.com.

www.mifx.com

Futures Monthly 37


FUNDAMENTAL ANALYSIS Futures Monthly Edisi June 2013 Azhar Fauzi Noor - Researcher and Educator Monex Medan

Menguak Kebijakan Belanja Emas Bank Sentral “Sejak pertama kali ditemukan, emas telah menjadi suatu alat ukur untuk menilai kekayaan. Semua orang dari berbagai bangsa dan latar belakang budaya ingin memilikinya. Kilau emas bukan hanya sebuah magnet bagi penyuka perhiasan namun lebih dari itu, keberadaannya mewakili status dan kemapanan. Di zaman modern seperti sekarang, konsumen logam mulia bahkan tidak hanya berasal dari individu dan perusahaan. Bank sentral negara maju sudah mengambil peran sentral sebagai penggerak harga� Jutaan ton emas telah digali dari

dan emas juga berisiko. Banyak pihak

(Februari) menjadi 223.519 ton di bulan

Saat perekonomian dunia memasuki

bunga dan risiko ekonomi membuat

2012).

perut bumi, namun nilai jualnya tidak

kunjung surut selama berabad-abad.

era perang mata uang, emas menjadi alat tukar yang aktif ditransaksikan.

Beberapa orang membeli emas karena krisis di zona euro dan sebagian yang lain justru melepas posisinya. Sekarang tidak semua investor menyimpan logam mulia

karena pertimbangan inflasi karena telah muncul alasan modern yakni “terlalu

banyak hutang di negara maju�. Seperti diketahui, beberapa negara anggota zona

Euro tengah berusaha untuk mengurangi beban

hutangnya

dengan

berbagai

langkah penghematan. Sementara di waktu yang sama, Amerika Serikat,

Inggris dan Jepang cenderung memilih untuk mencetak uang baru. Dalam situasi

meyakini bahwa perang mata uang dapat tertangani namun tren penurunan suku

emas masih dipandang sebagai aset yang

asing.

lebih

baik

Mungkin

ketimbang

valuta

pertimbangan

itu

pula yang dipikirkan oleh pemerintah China saat memborong emas dalam

jumlah fantastis secara terus menerus. Menurut laporan Reuters, volume

impor emas China bulan Maret melonjak

hingga dua kali lipat ke level tertingginya dalam sejarah. Satu-satunya negara yang membeli emas lebih banyak ketimbang

negeri tirai bambu adalah India. Aliran

volume bersih emas dari Hong Kong

ke China tercatat naik dari 97.106 ton

Maret 2013 sekaligus melewati rekor

sebelumnya di 114.372 ton (Desember Belum

genap

dua

kuartal

terlewati, jumlah ekspor emas dari Hong Kong ke China sudah mencapai lebih

dari separuh total ekspor tahun 2012 yang sebesar 557.478 ton. Pesanan emas bahkan membengkak lagi April lalu saat

penurunan harga emas internasional memicu hiruk pikuk pembelian di pasar

Asia. Hal ini menyebabkan Singapura

dan Hong Kong kekurangan stok emas batangan dan koin. Jumlah tersebut

belum termasuk volume pembelian emas

tambahan, karena sudah bukan rahasia

lagi kalau China dan India kerap memesan emas secara diam-diam dari pasar gelap.

seperti ini, emas kemungkinan besar mampu mengukir perfroma terbaiknya hingga

beberapa

tahun

ke

depan.

Jadi mengapa tidak memilih emas

dalam

sebuah

Penentuan

keputusan

produk

investasi?

investasi

tidak

bisa lepas dari cara pandang investor terhadap potensi keuntungan dan skala

toleransinya terhadap risiko. Serupa dengan investasi saham, penanaman

modal ke dalam produk mata uang 38 Futures Monthly

Sumber: Datastream, Bloomberg, Reuters & Erste Group Research

www.mifx.com


FUNDAMENTAL ANALYSIS Futures Monthly Edisi June 2013 Azhar Fauzi Noor - Researcher and Educator Monex Medan

Mengapa

China

berambisi

memegang emas dalam jumlah besar? Terdapat beberapa faktor yang bisa melatarbelakangi

kebijakan

itu,

antara lain: 1. China

telah

mengalami

perjalanan sejarah yang bergejolak. Sejak

era kepemimpinan Mao Zedong, China mengalami lompatan sosial budaya jauh ke depan. Perekonomiannya juga melaju

dengan pesat meskipun belakangan

ini cenderung melambat. PDB resmi adalah

sebesar

7.7%

(di

bawah

ekspektasi 8.0%), tetapi Producer Price Index menunjukkan penurunan harga

sebesar 1.9% di bulan Maret dan tarif

ingin status mata uang Yuan atau

tersebut yang membuat pemerintah

adalah China tidak memiliki cukup

listrik menghambat kenaikan GDP riil.

Barangkali potret instabilitas ekonomi

dan otoritas gemar mengoleksi emas. Hari ini harga logam mulia mungkin naik atau turun terhadap Dollar maupun

Yuan namun pada akhirnya emas tetap

akan menjadi aset yang layak disimpan.

Terutama di tengah aktivitas cetak uang

bank-bank sentral yang bisa diibaratkan

sebagai penghancuran nilai uang kertas. 2. China sadar dengan posisinya

sebagai

calon

percaturan

pemain

ekonomi

dominan

dunia.

di

Mereka

Renminbi menjadi sama dengan Dollar AS, Euro dan Yen. Tetapi masalahnya emas untuk mendukung mata uangnya. Untuk

mencapai

tujuan

tersebut,

bank sentral China, People’s Bank of China

(PBOC)

harus

mendapatkan

lebih banyak emas dan itulah yang sedang mereka lakukan sekarang.

Menurut laporan Reuters, volume impor emas China bulan Maret melonjak hingga dua kali lipat ke level tertingginya dalam sejarah.

Sumber: Datastream, Bloomberg, Reuters & Erste Group Research www.mifx.com

Futures Monthly 39


TRADING FACT Futures Monthly Edisi June 2013

Product

USD/JPY

Specification Contract Size DJCO5

100.000 Mata Uang

Necessary Margin

US$1000 / Lot

Minimum Fluctuation

MARGINS Fee

0.01

$ 15 / Lot / Side

Spread

Market Price

Trading Hours

Fix Rate 1 US$ = Rp. 10.000

05.00 WIB – 03.30 WIB (Summer), 05.00 WIB -04.30 WIB (Winter)

Contoh transaksi

Seorang nasabah membeli USD/JPY sebanyak 1 lot di harga 100.00

1. Jika USD/JPY menguat ke harga 102.00 dan nasabah berhasil melikuidasi posisinya di harga tersebut. Perhitungan transaksi: P/L = ( Harga Jual-harga Beli ) x kontrak x lot Harga Jual = (102.00 – 100.00) x 100.000 x 1 lot 102.00 = US$ 1,960.784 Maka keuntungan nasabah tersebut dari transaksi di atas sebesar Rp.19.607.840

2. Jika ternyata USD/JPY mengalami pelemahan dan nasabah sudah menempatkan stop loss atau membatasi kerugian di level 99.00 Perhitungan transaksi: P/L = (Harga Jual-Harga Beli) x kontrak x lot Harga Jual = (99.00 – 100.00) x 100.000 x 1 lot 99.00 = - (US$ 1,010.101) Maka kerugian nasabah tersebut dari transaksi di atas sebesar Rp. 10.101.010 *Perhitungan di atas tidak termasuk komisi

National Public/Market Holiday June 2013 3

Queen’s Birthday

Country: New Zealand

10

Queen’s Birthday

Country: Australia

6 6

10 11 12 12

Isra Mi’raj

Memorial Day Dragon Boat Festival Dragon Boat Festival Dragon Boat Festival

Tuen Ng Festival

40 Futures Monthly

Country: Indonesia

Country: South Korea Country: China Country: China Country: China

Country: Hong Kong

www.mifx.com


CENTRAL BANKS INTEREST RATE OUTLOOK Futures Monthly Edisi June 2013 Dwi Aviono Pamudji - Senior Researcher and Educator Monex Bandung

Central Bank

Bank Indonesia (BI) 5.75 % Federal Reserve (The Fed) 0.0%-0.25% European Central Bank (ECB) 0.75 % Bank of England (BOE) 0.50% Swiss National Bank (SNB) 0.25% Reserve Bank of Australia (RBA) 3.00% Bank of Japan (BOJ) 0.10% Bank of Canada (BOC) 1.00% Reserve Bank of New Zealand 2.50 %

Last Meeting 14 Mei 2013 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 25 basis poin pada 9 Februari 2012 2 Mei 2013 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 75 basis poin pada 16 Desember 2008 2 Mei 2013 / Changed perubahan terakhir: Pemangkasan 25 basis poin pada 2 Mei 2013 9 Mei 2013 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 50 basis poin pada 5 Maret 2009 14 Maret 2012 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 50 basis poin pada 11 Desember 2008 7 Mei 2013 / Changed perubahan terakhir: Pemangkasan 25 basis poin pada 7 Mei 2013 22 Mei 2013 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 20 basis poin pada 19 Desember 2008 17 April 2013 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 25 basis poin pada 8 September 2010 13 Juni 2013 / Unchanged perubahan terakhir: Pemangkasan 50 basis poin pada 10 Maret 2011

Next Meeting

Outlook

13 Juni 2013

Tingkat suku bunga acuan saat ini masih relevan untuk dipertahankan. Kecuali pemerintah nantinya jadi menaikkan harga BBM untuk mengurangi beban subsidi. Inflasi saat ini sudah berada di atas target tahunan 4.5-1% atau tepatnya di 5.57%.

20 Juni 2013

Suku bunga The Fed diprediksi tetap berada di level rendah setidaknya hingga 2014 atau selama tingkat pengangguran masih di atas 6.5% (saat ini 7.5%) dan inflasi kurang dari 2.5% (saat ini 1,5%). Suku bunga akan berlangsung seiring dengan program pembelian aset, yang dijadwalkan usai secepatnya akhir 2013.

6 Juni 2013

Anggota Dewan Eksekutif ECB, Benoit Coeure, memprediksi akan adanya pemangkasan susulan. Hal ini dimungkinkan apabila indikator ekonomi utama terus memburuk, khususnya laju inflasi dan pengangguran.

6 Juni 2013

Beberapa indikator ekonomi utama memperlihatkan kinerja yang positif sehingga belum ada sinyal perubahan tingkat suku bunga dalam waktu dekat. Kebijakan ini dijalankan seiring dengan program pembelian aset sebesar 375 miliar Poundsterling.

20 Juni 2013

Sebanyak 22 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg memperkirakan SNB bertahan dengan kebijakan suku bunganya saat ini (0-0.25%). Bank sentral juga belum akan mencabut pematokan nilai tukar Franc dari level 1.2 terhadap Euro.

4 Juni 2013

Sesuai perkiraan ekonom dan pelaku pasar, RBA benar-benar memangkas suku bunga acuan di kuartal II. Clifford Bennett, Chief Economist the White Crane Group, Sydney, memperkirakan adanya pemangkasan lebih lanjut sampai dengan batas ideal 2.5% sebelum pemilu federal bulan September 2013 mendatang.

11 Juni 2013

Kebijakan tingkat suku bunga rendah masih dipertahankan. Dalam siaran persnya bulan lalu, Bank of Japan berkomitmen menuntaskan program pembelian aset dalam jumlah tidak terbatas sampai target inflasi tahunan 2% tercapai.

17 Juli 2013

13 Juni 2013

Hasil jajak pendapat Reuters terhadap ekonom dan analis menyimpulkan bahwa potensi kenaikan suku bunga baru akan terjadi pada kuartal I 2014.

Selama tingkat inflasi dalam rentang 1-3%, kebijakan suku bunga tidak akan berubah. Tingkat inflasi terkini berada di 0.9% atau tidak berubah dibandingkan satu bulan sebelumnya. Perubahan mungkin baru terjadi di akhir tahun 2013.

www.mifx.com

Futures Monthly 41


GLOBAL ECONOMIC CALENDAR Futures Monthly Edisi June 2013 Faisyal - Researcher and Analyst Monex

DATE

TIME (WIB)

DATA

PREVIOUS

01 June 8:00 CNY Manufacturing PMI 50.6 03 June 8:45 CNY HSBC Final Manufacturing PMI 50.4 15:30 GBP Manufacturing PMI 49.8 21:00 USD ISM Manufacturing PMI 50.7 04 June 8:30 AUD Retail Sales m/m -0.4% 11:30 AUD Cash Rate 2.75% AUD RBA Rate Statement N/A 15:30 GBP Construction PMI 49.4 19:30 USD Trade Balance -38.8 B 05 June 8:30 AUD GDP q/q 0.6% AUD Trade Balance 0.31 B 14:15 CHF CPI m/m 0.0% 15:30 GBP Services PMI 52.9 19:15 USD ADP Non-Farm Employment Change 119 K 21:00 USD ISM Non-Manufacturing PMI 53.1 21:30 USD Crude Oil Inventories N/A 06 June 1:00 USD Beige Book N/A 18:00 GBP Asset Purchase Facility 375 B GBP Official Bank Rate 0.50% Tentative GBP MPC Rate Statement N/A 18:45 EUR Minimum Bid Rate 0.50% 19:30 EUR ECB Press Conference N/A USD Unemployment Claims N/A 07 June 13:00 EUR German Trade Balance 17.6 B 15:30 GBP Manufacturing Production m/m 1.1 % GBP Trade Balance -9.1 B 19:30 USD Non-Farm Employment Change 165 K USD Unemployment Rate 7.5 % 08 June 9:00 CNY CPI y/y 2.4 % 09 June Tentative CNY Trade Balance 18.2 B 10 June 6:50 JPY Current Account 0.34 T JPY Final GDP q/q 0.0 % 11 June 1:00 USD Federal Budget Balance 112.9 B 8:30 AUD Employment Change 50.1 K AUD Unemployment Rate 5.5 % Tentative JPY Monetary Policy Statement N/A Tentative JPY BOJ Press Conference N/A Tentative EUR German Constitutional Court Ruling N/A 12 June Tentative EUR German Constitutional Court Ruling N/A 15:30 GBP Claimant Count Change N/A 21:30 USD Crude Oil Inventories N/A 13 June 19:30 USD Core Retail Sales m/m -0.1% USD Unemployment Claims N/A 14 June 6:50 JPY Monetary Policy Meeting Minutes N/A 19:30 USD PPI m/m N/A 20:55 USD Prelim U. Michigan Consumer Sentiment N/A 17 June 16:00 EUR German ZEW Economic Sentiment 36.4 19:30 USD Empire State Manufacturing Index N/A 18 June 8:30 AUD Monetary Policy Meeting Minutes N/A 15:30 GBP CPI y/y N/A GBP Inflation Report Hearings N/A 19:30 USD Building Permits N/A USD Core CPI m/m N/A 19 June 15:30 GBP MPC Meeting Minutes N/A 21:30 USD Crude Oil Inventories N/A 20 June 1:00 USD FOMC Economic Projections N/A USD FOMC Statement N/A USD Federal Funds Rate 0.0-0.25% 1:30 USD FOMC Press Conference N/A 14:30 CHF Libor Rate 0.25% CHF SNB Monetary Policy Assessment N/A 15:00 CHF SNB Press Conference N/A 15:30 GBP Retail Sales m/m N/A 19:30 USD Unemployment Claims N/A 21:00 USD Existing Home Sales N/A USD Philadelphia Fed Manufacturing Index N/A 21 June 8:45 CNY HSBC Flash Manufacturing PMI N/A 14:30 EUR German Flash Manufacturing PMI N/A 24 June 15:00 EUR German Ifo Business Climate N/A

42 Futures Monthly

www.mifx.com






Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.