Futures Monthly November 2013 80th edition

Page 1

Forex Market Outlook

Editor Focus

Habis Shutdown, Terbitlah Tapering

Stock Index Market Outlook Peluang Kenaikan Selepas Shutdown

04 11

Probabilitas Tinggi Penundaan Stimulus Topang Gairah Major Currencies

Exclusive Interview

Sherman Rana Krishna

07 18

Gold Outlook

Trend Bearish Samarkan Pesona Emas

Famous Person

Davin Einhorn “Mimpi Buruk Perusahaan�

16 28

Highlight Indonesia...................

30

Trading Strategy........................

32

Automated Trading...................

34

Investment Clinic......................

36

80th Edition November 2013



FUTURES MONTHLY 80th Edition November 2013

PENDIRI MONEX INVESTINDO FUTURES

Pengantar Redaksi Dear Pembaca Futures Monthly yang budiman,

Pada hari Kamis pagi, tepatnya tanggal 17 Oktober 2013 waktu Washington, kantor-kantor pemerintahan yang vakum selama 16 hari akhirnya dibuka kembali. Partai Demokrat dan Republik akhirnya mencapai kata mufakat terkait persoalan hutang, walaupun resolusi hanya berlaku efektif untuk jangka pendek. Pemerintah dan warga Amerika Serikat untuk sementara waktu bisa bernapas lega karena skenario gagal bayar (default) urung terbukti. Kesepakatan antara kongres dan Presiden Barack Obama sontak mendongkrak minat terhadap aset yang mengandung risiko. Nilai tukar Euro dan beberapa mata uang lainnya seperti Poundsterling dan Aussie melambung tinggi terhadap US Dollar. Di bursa lainnya, harga saham Amerika, Eropa dan Asia juga menapaki kinerja positif. Untuk sementara waktu, pelaku pasar terlepas dari kekhawatiran soal isu hutang di negara perekonomian terbesar sejagad. Namun kini fokus perhatian kembali tersita pada isu lama yaitu ‘tapering’. Wacana pengurangan stimulus menjadi headline di pasar keuangan karena pertemuan rutin Federal Reserve akhir bulan Oktober dan Desember sudah semakin dekat. Pelaku pasar akan mencurahkan atensi penuh pada peluang tapering ini, karena prosesnya bisa lebih lama dari apa yang diperkirakan sebelumnya. Hal itu dimungkinkan akibat rumitnya proses pencapaian resolusi kebijakan hutang negara. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap tentang dinamika ekonomi dan politik terkini, silakan simak artikel Editor Focus yang mengupas soal seluk beluk kebijakan tapering. Isu ini juga banyak di bahas pada analisa produk mata uang, emas dan indeks saham. Tapering patut dicermati secara intensif karena dipastikan menjadi isu sentral dalam beberapa waktu mendatang. Selamat membaca dan semoga bermanfaat!

Johannes Ginting Pemimpin Redaksi

Futures Monthly adalah majalah majalah edukasi yang membahas industri bursa berjangka. Media bulanan ini diterbitkan secara mandiri oleh Monex Investindo Futures yang mengulas perkembangan terkini pasar komoditi, indeks saham, valuta asing dan saham CFD serta artikel menarik lainnya disertai analisa yang tajam dan akurat.

DISCLAIMER Isi Artikel ditulis hanya untuk kepentingan edukasi, Setiap transaksi yang dilakukan untuk membeli, menjual, ataupun menahan posisi dan lainnya atas suatu jenis kontrak perdagangan apapun berdasarkan isi dari artikel di majalah ini adalah atas pertimbangan dan keputusan pembuat transaksi.

PENASEHAT Samuel Semarun PEMIMPIN UMUM Ferhad Annas PEMIMPIN REDAKSI Johannes Ginting EDITOR Ariston Tjendra KOORD PROMOSI Evi Pane KONTRIBUTOR Tim Research & Analyst Tim Education COPYWRITER Dimas Reza MEDIA RELASI Omegawati DESIGN GRAFIS & LAYOUT Pooja Bahirwani DESIGN GRAFIS & IKLAN Reza Agusta Creasionbrand SEKRETARIAT REDAKSI & SIRKULASI Lanny Blankers Selviyani Putri ALAMAT REDAKSI Menara Ravindo, Lt.8, Jl. Kebon Sirih Kav.75 Jakarta 10340, Phone : 021 - 315 0607 EMAIL futuresmonthly@mifx.com PERCETAKAN TempPrint Jakarta Kantor Cabang Monex : Jakarta Bogor Bandung Cirebon Purwokerto Tegal Yogyakarta Solo Semarang Surabaya Denpasar Pontianak Medan Batam Pekanbaru Untuk Alamat lengkap dapat dilihat pada website Monex: www.mifx.com


What’s inside?

Exclusive Interview Sherman Rana Krishna

18

Forex Market Outlook Probabilitas Tinggi

Penundaan Stimulus Topang

Editor Focus Habis Shutdown, Terbitlah Tapering

Gairah Major Currencies

04

11 Stock Index Market Outlook Peluang Kenaikan Selepas Shutdown 15 CSR Monex M.A.D 16 Gold Outlook Trend Bearish Samarkan Pesona Emas 21 Commodity Focus Minim Sentimen Positif di Penghujung Tahun

23 Multilateral Product Harapan Itu Masih Ada 25 CFD Strategy Profit di Balik Kebangkitan Sektor Auto Jepang 28 Famous Person Davin Einhorn

07

34 Automated Trading Metode Trading Pivotal Point 36 Investment Clinic Recycle Indikator Lawas Relative Strength Index (RSI) 38 Fundamental Analysis Shutdown Amerika

30 Highlight Indonesia Rupiah Masih Dalam Ancaman 32 Trading Strategy Alligator, Metode Teknikal Pencari Profit

Bukan Bencana Dunia 40 Trading Rule 41 Central Bank Interest Outlook 42 Global Economic Calendar


HAPPY DIWALI November 3, 2013

For the one who is not in knowledge, Diwali comes only once a year, but for the wise, Diwali is every moment and every day. Be wise and celebrate Diwali every moment and everyday of your life.

-Sri Sri Ravi Shankar

Management & Staff Monex Investindo Futures


EDITOR FOCUS Futures Monthly Edisi November 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Habis Shutdown, Terbitlah Tapering “Sekitar akhir bulan September hingga pertengahan Oktober lalu, Amerika Serikat bergelut dalam proses negosiasi kenaikan batas atas hutang. Negosiasi ini menjadi pusat perhatian pelaku pasar keuangan global karena berlangsung lama dan alot. Dinamika politik Amerika yang seakan tidak berujung sempat menimbulkan gejolak di pasar keuangan. Terlebih lagi, pokok pembahasannya terkait erat dengan prospek peringkat hutang negeri adidaya.�

Negosiasi batas atas hutang di

berlangsung alot hingga detik-detik

terjadi berbarengan dengan terhentinya

Skenario default atau kebangkrutan

Washington bertambah panas karena sebagian operasional pemerintah selama

16 hari. Faktor ketiadaan dana anggaran

menjadi penyebab bekunya aktivitas layanan publik oleh aparat negara. Egoisme para politisi kian membuat

jantung pelaku pasar berdegup kencang

karena justru membuat proses negosiasi 4 Futures Monthly

akhir menjelang deadline plafon hutang.

AS membuat investor dan pemerhati ekonomi panik karena begitu banyak

negara memegang surat hutang negara

ini. Lebih dari itu, sebanyak 60% cadangan devisa negara-negara dunia

disimpan dalam bentuk US Dollar. Penutupan sebagian kantor layanan

pemerintah memberikan imbas negatif terhadap

perekonomian

nasional.

Menurut ekonom Standard and Poor’s, sebanyak

$24

miliar

penghasilan

hilang selama periode shutdown, atau

artinya setara dengan berkurangnya

nilai gross domestic product (GDP) AS

sekitar

0,6%.

Fakta

tersebut

berimplikasi pada penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi AS untuk tahun

2013, dari 2,2% menjadi hanya 1,6%.

www.mifx.com


EDITOR FOCUS Futures Monthly Edisi November 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Oleh para pelaku pasar, perlambatan

euforia berupa penguatan nilai aset-

dihubungkan dengan kebijakan tapering

mungkin berlanjut di bulan November,

ekonomi atau

akibat

pengurangan

shutdown

langsung

stimulus

moneter

bank sentral AS. Sejak diwacanakan beberapa bulan lalu, tapering belum juga

aset berisiko. Sentimen tersebut masih apalagi dengan adanya pertimbangan jika tapering tidak terjadi hingga akhir tahun. Peristiwa

negosiasi

debt

ceiling

direalisasikan oleh Federal Reserve. Dengan

membuka mata pelaku pasar terhadap

akibat efek shutdown, Bank Sentral AS

ekonomi dunia. Kebijakan tapering Bank

pertumbuhan ekonomi yang tertekan kemungkinan besar akan mengambil sikap

tapering

untuk

alias

tidak

memberlakukan

menundanya

pada

pertemuan di akhir Oktober (sebelum tulisan ini dibuat). Bahkan bukan tidak mungkin

wacana

tersebut

ditunda

adanya pengaruh politik dalam dinamika

Sentral AS tidak hanya dipengaruhi oleh data-data ekonomi AS dan internasional, tapi akan ditentukan pula oleh hasil negosiasi

kebijakan Dari

politik

dalam

hasil

kesepakatan

ekonomi

di

pembuatan

parlemen. yang

ini.

ditandatangani oleh Presiden Barack

‘no tapering’ inilah yang menimbulkan

terbuka kemungkinan debat panas debt

sampai

dengan

akhir

tahun

Peralihan isu dari ‘shutdown’ ke

Obama pada tanggal 17 Oktober lalu,

ceiling terulang lagi tahun depan sehingga

konsekuensinya adalah Federal Reserve tidak akan berani memutuskan tapering.

Anggota kongres dari Partai Demokrat dan Republik bersepakat untuk menyediakan anggaran bagi operasional pemerintah

federal hingga 15 Januari 2014 dan memperpanjang periode akses berhutang

kementerian keuangan sampai 7 Februari 2013. Ini artinya anggota parlemen dari kedua partai akan bernegosiasi lagi di awal Januari tahun depan agar pemerintah federal tidak mengalami shutdown untuk

ke-19 kalinya dalam sejarah politik AS.

Peristiwa negosiasi debt ceiling membuka mata pelaku pasar terhadap adanya pengaruh politik dalam dinamika ekonomi dunia.

www.mifx.com

Futures Monthly 5


EDITOR FOCUS Futures Monthly Edisi November 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Apabila Partai Republik kembali

memakai isu pengurangan dana kesehatan Obama (Obamacare) sebagai alat barter

persetujuan anggaran, tentunya negosiasi panjang

akan

terulang

lagi.

Obama

menentang keras penggunaan isu ini sebagai alat tawar menawar politik karena

tunjangan kesehatan tersebut merupakan program

unggulan

Partai

Demokrat.

Belum usai masalah debt ceiling,

Bank Sentral AS akan dipusingkan oleh

masalah fiskal lainnya yang berpotensi

memperlambat pertumbuhan ekonomi.

Dalam Budget Control Act (BCA) 2011 atau Undang-undang

Pengaturan

Anggaran

yang berlaku mulai 1 Maret 2013,

pemerintah AS diharuskan mengurangi anggaran belanja, baik untuk sektor pertahanan

maupun

non-pertahanan.

Pengurangan anggaran ditentukan sebesar $85 miliar setiap tahun fiskal mulai tahun

fiskal 2013 hingga 2021. Menurut Kantor

akan secara obyektif menimbang semua

kaitannya sangat erat dengan realisasi

anggaran belanja pemerintah setiap tahun

kondisi fundamental dalam negeri serta

terutama pada angka tenaga kerja dan

Anggaran Kongres (CBO), pengurangan

sebesar $85 miliar ini bisa mengurangi

nilai GDP sebesar 0,6 poin persentase dari total GDP yang sekitar $16 triliun.

Tapering masih akan menjadi isu

besar

yang

membayangi

pergerakan

harga di pasar keuangan global sampai

akhir tahun ini, dan sepanjang tahun 2014. Hal ini karena Bank Sentral AS

belum memastikan kapan tapering, yang sudah diwacanakan sejak bulan April

2013, mulai diberlakukan. Federal Reserve 6 Futures Monthly

data ekonomi yang masuk dan menilai perubahan global sebelum mengetuk palu

tapering. Pergantian kepemimpinan dari Ben S. Bernanke ke kandidat potensial Janet Yellen mulai tahun depan, kemungkinan

tidak banyak berpengaruh kepada hasil keputusan

bank

sentral.

Meskipun

banyak orang menilai Yellen akan lebih

konservatif dalam menerapkan kebijakan

tapering. Hasil rilis data-data ekonomi AS tentunya masih akan menjadi pusat

tapering. Perbaikan laporan ekonomi AS, inflasi, akan memotivasi pelaku pasar untuk memegang Dollar karena artinya peluang tapering semakin membesar.

Tapering masih akan menjadi isu besar yang membayangi pergerakan harga di pasar keuangan global sampai akhir tahun ini, dan sepanjang tahun 2014.

perhatian pelaku pasar keuangan karena

www.mifx.com


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

Probabilitas Tinggi Penundaan Stimulus Topang Gairah Major Currencies “Berakhirnya shutdown pemerintahan Amerika Serikat (AS) dan ketegangan negosiasi plafon hutang (meski hanya bersifat sementara) membuat fokus kini bergeser ke hasil kebijakan moneter Bank Sentral AS (The Fed), khususnya terkait pengurangan stimulus QE (pelonggaran kuantitatif). Meski tidak tertutup kemungkinan pemangkasan stimulus (tapering) QE terjadi di bulan Desember, pemangkasan stimulus berpeluang besar baru akan terjadi di awal 2014. Perubahan outlook ini disebabkan oleh gangguan fiskal bulan lalu, sehingga menunda rilis data ekonomi kunci. Terlebih lagi risiko fiskal serupa rawan terulang kembali di bulan Januari 2014.� yang sama prospek pertumbuhan di Jepang, Inggris dan zona Euro semakin meningkat,

maka

major

currencies

berpeluang menguat terhadap Dollar AS. Tetapi bila negosiasi fiskal kembali buntu

dan

perpanjangan

deadline

fiskal hanya bersifat jangka pendek, maka

semakin

iklim

ketidakpastian

terasa.

menghambat

Kondisi

komponen

ini

akan

akan

pemulihan

ekonomi kunci secara global sehingga major

currencies

untuk

menguat

justru

berpotensi

tertekan akibat sentimen risk aversion. Dollar masih memiliki kesempatan

Tertundanya tapering QE hingga

awal 2014 kemungkinan bisa menahan

kinerja kurs Dollar di kisaran bawah hingga akhir 2013, sebelum akhirnya

rebound signifikan. Prediksi ini hanya

bisa terbantahkan apabila data ekonomi AS kuartal IV lebih positif dibandingkan

estimasi. Terutama jika data non-farm

payrolls dirilis pada kisaran 190.000 per bulan dan shutdown hanya berdampak

minimal terhadap pertumbuhan GDP kuartal IV. Kedua faktor tersebut akan

mempengaruhi kebijakan tapering The

Fed di bulan Desember. Di sisi lain, potensi meningkatnya ketegangan fiskal di bulan

Januari dan kinerja pertumbuhan di

kuartal I 2014 juga dapat memaksa The Fed untuk menunda tapering sampai

rapat FOMC di bulan Maret 2014. Skenario ini akan terkonfirmasi jika data-data ekonomi yang dirilis selama bulan Januari anjlok di bawah estimasi.

Dan jika tapering tertunda hingga

awal Januari 2014 namun di saat

meskipun

nantinya

negosiasi fiskal menemui jalan buntu

dan The Fed menambah stimulus. Hal ini bisa terjadi karena faktor kejatuhan

pasar saham akibat keraguan investor terhadap pertumbuhan ekonomi (di bawah 2%) di tengah banjir likuiditas

dari gelontoran stimulus The Fed. Situasi seperti ini memang belum akan

terjadi dalam waktu dekat, namun pergerakan pasar keuangan di bulan November

berpotensi

memberikan

titik masuk yang lebih dini untuk mengantisipasi

www.mifx.com

fenomena

tersebut.

Futures Monthly 7


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

USD/JPY: Antisipasi Formasi Uptrend Ketika Kebijakan Fiskal dan Moneter AS Terselesaikan Kemajuan dalam program fiskal dan

moneter Jepang sejauh ini masih sesuai dengan

skenario

kami

sebelumnya,

meskipun dibutuhkan beberapa detail yang

lebih jelas dalam kebijakan Abenomics.

Namun demikian, beberapa komponen kebijakan penting telah diambil, yaitu: •

akan

pada

Kenaikan

berlaku

bulan

pajak

sesuai

April

konsumsi

jadwal

yakni

mendatang

Sebagian pajak perusahaan akan

dipangkas, namun rasionya pemangkasan

hanya di bawah 5 persen. Kami yakin kebijakan ini dapat mempercepat akselerasi

pertumbuhan ekonomi dan menstabilkan beban

hutang

nasional

Pengeluaran

bertujuan

untuk

kenaikan

pajak

fiskal

Jepang.

yang

mengkompensasi

konsumsi

akan

kebijakan ekonomi Jepang masih terjaga.

berupa struktur 5 gelombang. Resistance

dibandingkan ekspektasi dan bursa saham

akan menjadi target wave I. Kemudian

Mata uang Yen memang sedikit lebih kuat

lebih lemah dibanding perkiraan semula,

namun hal ini hanya efek dari dinamika kebijakan di AS. Di saat isu fiskal dan arah

kebijakan QE dikonfirmasi, pasangan mata uang USDJPY berpotensi naik searah

dengan pergerakan indeks saham Nikkei. Setelah

berkonsolidasi

dalam

struktur wave IV dalam formasi triangle sekitar

5

bulan,

terbuka

peluang

berakhirnya formasi konsolidasi ini untuk kemudian diikuti gelombang kenaikan menuju ke atas triangle. Oleh karena

itu, bias arah USDJPY masih bullish

dan berpotensi mengincar level 100.60 untuk mengkonfirmasi dan melanjutkan

akselerasi uptrend ke target ideal 108.65.

terdekat di area 99.65, yang kemungkinan dilanjutkan koreksi 50% - 61.8% namun

terbatas di level rendah 96.55 dan melanjutkan uptrend. Anjlok ke bawah

level 95.80 formasi triangle gagal tercapai

dan berisiko memicu koreksi yang lebih dalam ke kisaran 88.60 sebelum akhirnya melanjutkan uptrend di jangka menengah.

Di saat isu fiskal dan arah kebijakan QE dikonfirmasi, pasangan mata uang USDJPY berpotensi naik searah dengan pergerakan indeks saham Nikkei.

Pada umumnya pola kenaikan ini akan

Analisa Teknikal USD/JPY Daily Perspective - Potensi Tembus Ke Atas Formasi Triangle

diperkenalkan pada bulan November atau

Desember. Meski tidak sepenuhnya mampu menutupi efek negatif dari kenaikan pajak

konsumsi pada pertumbuhan di tahun fiskal berikutnya, secara keseluruhan para pebisnis akan diuntungkan oleh pengurangan akan

pajak

ditawarkan Belum

investasi

oleh

ada

yang

pemerintah.

perubahan

signifikan dalam aturan ketenagakerjaan Jepang

tahun

ini.

Hal

ini

justru

mendukung upaya perbaikan outlook

pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Secara singkat, outlook dan ekspektasi

pelaku

pasar

terhadap

8 Futures Monthly

efektivitas

www.mifx.com


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

GBP/USD: Masih Tertopang Forward Guidance Bank Sentral Arah kebijakan Bank of England

(BoE) berubah menjadi netral, dan

otoritas menolak penggunaan instrumen kebijakan

QE-nya

dalam

proses

penyeimbangan ekonomi selama laju

pertumbuhan masih di kisaran 0,6%.

mungkin masih akan disimpan oleh

melanjutkan

tahun depan karena di kuartal III

penembusan ke bawah level 1.5715

cukup positif. Terlebih lagi keputusan

ke

BoE

setidaknya

sampai

kuartal

II

dan IV tahun ini data ekonomi global

FOMC untuk menunda tapering justru menunjang

penurunan

yield

dan

pelonggaran kondisi keuangan di Inggris. Poundsterling

masih

berpotensi

Kondisi ini menyebabkan Poundsterling

melanjutkan

BoE mengklarifikasi kerangka kerja

atas level 1.6260 sebelum menguji

cenderung menguat setiap kali pejabat forward

guidance

moneter.

terhadap

fenomena

Meski

demikian BoE tidak terlalu khawatir obligasi masih

dan

kenaikan

yield

Poundsterling

konsisten

dengan

selama

perbaikan

ekonomi. Di sisi lain, kenaikan yield

5

wave,

uptrend

dalam

kemungkinan

format

tembus

ke

1.6380. Namun kenaikan pada fase ini ke

masih

level

membutuhkan

1.6100

sebelum

koreksi

Di

baru

sisi

bisa

bawah

uptrend

ke

bawahnya,

mengkonfirmasi untuk

1.6530. hanya

reversal

mengincar

area

1.5425 dan menguji support medium term

kunci

di

1.5220

–

1.5100.

Kondisi ini menyebabkan Poundsterling cenderung menguat setiap kali pejabat BoE mengklarifikasi kerangka kerja forward guidance moneter.

akhirnya

Analisa Teknikal GBP/USD Daily Perspective - Potensi Bearish Masih Butuh Konfirmasi

dan mata uang secara berlebihan di jangka

pendek

keraguan forward

Oleh

akan

terhadap

guidance karena

menimbulkan

kredibilitas

bank itu

sentral.

peluang

pemangkasan suku bunga BoE masih terbuka. Namun kemungkinan hanya

dijadikan amunisi terakhir jika bank

sentral mulai tidak nyaman dengan

kenaikan yield jangka pendek secara berlebihan. Alternatif lain yang bisa memaksa BoE mengeluarkan amunisi tersebut

eksternal

adalah

terjadinya

(perpecahan

perlambatan

ekonomi

zona

China

shock Euro,

atau

risiko fiskal AS). Secara garis besar, pemakaian

instrumen

suku

bunga

www.mifx.com

Futures Monthly 9


FOREX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Albertus Christian K - Senior Researcher dan Analyst Monex

EUR/USD: Proses Recovery Masih Jauh dari Ideal Data-data

secara

estimasi

ekonomi

mengejutkan sepanjang

kemungkinan

zona

Euro

dengan

laju

naik

kuartal

tumbuh

di

II

atas

dan

yang sama di kuatral III. Namun data fundamental sehingga

lainnya

masih

mengindikasikan

lemah

bahwa

proses recovery (pemulihan) belum

stabil. Meski demikian, mata uang Euro

berpeluang untuk menguat lagi di jangka pendek walaupun di jangka panjang

Euro rentan tertekan ke bawah 1.3400 akibat potensi kenaikan suku bunga AS. Akomodasi moneter yang disediakan

oleh The Fed juga berpotensi menopang skenario pemangkasan suku bunga ECB.

Patut

diwaspadai

juga

kinerja

gelombang akhir dari koreksi ke atas

pasca krisis (rata-rata 3 bulan di bawah

bertahan, maka trader yang agresif

indikator volatilitas pasangan mata uang

EURUSD yang berada di level rendah 7.5%), di mana hal ini mengindikasikan

bahwa potensi kejutan moneter The Fed dan ECB maupun kejutan politik di zona

Euro belum diantisipasi oleh pelaku pasar. Setelah

mengalami

penurunan

agresif dari puncak 1.3710 ke level rendah 1.2745, kami ekspektasikan Euro hanya

dalam fase koreksi ke atas yang cukup kompleks, selanjutnya masih ada risiko pelemahan mata uang Euro ke kisaran

pivot 1.3415 untuk mengkonfirmasi reversal. Level krusial tampak di area

1.3205, jika ditembus ada peluang terjadi

koreksi lebih dalam ke kisaran 1.2795.

akan terbatas pada kisaran 1.3710 – 1.3795. Selama level 1.3935 masih kemungkinan akan mencoba melakukan

short selling, namun pelaku pasar yang konservatif kemungkinan akan

menunggu terjadinya breakout ke bawah

pivot point 1.3415 untuk mengkonfirmasi adanya

reversal

ke

bawah.

Meski demikian, mata uang Euro berpeluang untuk menguat lagi di jangka pendek walaupun di jangka panjang Euro rentan tertekan ke bawah 1.3400

Oleh sebab itu kami ekspektasikan

Analisa Teknikal EUR/USD Daily Perspective - Euro Berada Di Resisten Krusial

10 Futures Monthly

www.mifx.com


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

Peluang Kenaikan Selepas Shutdown “Mengawali bulan Oktober 2013, bursa saham regional mendapat shock therapy berupa kabar penghentian aktivitas pemerintahan di Amerika Serikat. Krisis anggaran di Washington sempat menggerus minat beli di pasar saham meskipun gejolaknya tidak seburuk perkiraan. Pelaku pasar kini lebih tahan banting dalam menyikapi efek negatif ekonomi politik di negara perekonomian terbesar dunia. Berbekal fundamental domestik yang solid, bursa regional Asia diprediksi mampu melanjutkan catatan gemilangnya hingga akhir tahun.� Investor di seluruh dunia sempat

akan mengurangi jumlah pembelian

kondisi

bayar kewajiban hutangnya di akhir

dari total pembelian setiap bulannya.

Conference Board, indeks kepercayaan

khawatir

kalau

Amerika

Serikat

Penutupan

aktivitas

akan mengalami default atau gagal bulan

Oktober.

pemerintahan kurangnya

dana

(shutdown)

operasional

karena turut

berdampak kurang baik pada roda perekonomian dan menciutkan peluang terjadinya

pemangkasan

stimulus

(tapering) oleh Federal Reserve Bank. Krisis anggaran di Washington konsisten membayangi pelaku pasar keuangan

sampai akhirnya resolusi benar-benar

obligasinya

mulai

akhir

tahun

ini,

yakni antara $10 miliar dan $15 miliar Namun penguatan (rally) di pasar

saham cenderung bersifat temporer setidaknya sampai penghujung tahun.

Isu tapering masih eksis dan sederet data ekonomi terlambat dirilis akibat

shutdown selama lebih dari dua pekan. Krisis anggaran justru muncul di saat

kepercayaan warga Amerika terhadap Grafik Pergerakan Index Dow Jones

perekonomian

domestik

merosot ke level terendah dalam empat

bulan terakhir. Berdasarkan laporan

konsumen anjlok dari 81.8 menjadi 79.7 di bulan September. Sedangkan laporan Beige Book Federal Reserve,

yang dirilis 16 Oktober, mengungkapkan

bahwa perlambatan ekonomi terjadi di sekitar sepertiga negara bagian Amerika

antara September dan awal Oktober.

tercapai pada 16 Oktober, atau satu hari sebelum akses pemerintah ke pasar kredit tertutup rapat. Pihak senat akhirnya

meloloskan RUU untuk memulihkan

aktivitas pemerintah dan mendanai

operasional negara sampai dengan 15

Januari 2014 serta memperbolehkan kementerian keuangan untuk mencari

hutangan baru sampai 7 Februari 2014. Penundaan tapering oleh Federal

Reserve

bukanlah

menyenangkan aset

berbasis

suatu

bagi

Dollar.

hal

yang

pemegang

Namun

di

sisi lain keputusan the Fed untuk mempertahankan

porsi

pembelian

obligasi sebesar $85 miliar per bulan

justru melegakan pelaku pasar saham. Mengingat

sebagian

besar

investor

sebelumnya memprediksi bank sentral

Sumber: MonexTrader

www.mifx.com

Futures Monthly 11


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

Studi Teknikal: Setelah berhasil

sebesar 5,4% dengan lonjakan year

yang uptrend dan MACD yang berada

dan membidik target level 15655.

naik cukup drastis dari 44,3 ke level

15400, 15990 (tertinggi 2013 di bulan

pulih kembali ke atas level 15000, Dow Jones berpotensi menguat lagi Ruang kenaikan terbuka lebar karena

tren moving average (MA-50 dan MA-

100) masih bullish dan Stochastic sedang

mencoba

bermanuver

ke

atas. Apabila Dow berhasil mencapai

level 15655, maka target berikutnya

adalah resistance 16000 dan 16400. Namun

jika

nantinya

harus

terkoreksi ke bawah level 15000, Dow

kembali akan terseret ke support 14900

(retrace 23.6% Fibonacci) dan 14425 (Fibo 38.2%). Bahkan bila support ke-2

juga

tertembus

maka

indeks

akan meluncur hingga ke support kuat

di 14040 (retrace 50% Fibonacci). Nikkei: Didukung Faktor Domestik

Minimnya sentimen positif jangka

pendek di kawasan regional sempat membebani pergerakan indeks saham

on year mencapai 10,3%. Sedangkan

indeks kepercayaan konsumen Jepang

45,4 di bulan yang sama. Motivasi pelaku

pasar

semakin

meningkat

setelah Bank Sentral Jepang (BOJ) mendeklarasikan ekonomi

sekaligus

tren

pemulihan

mempertahankan

suku bunga di kisaran rendah sehingga

membuka ruang bagi penurunan kurs

Yen. Minat terhadap aset berisiko (risk

appetite) diprediksi menguat di tengah isu pemangkasan pajak bagi perusahaan di Jepang. Indikasi perbaikan minat

berisiko sudah terlihat jelas seiring peralihan modal dari JGB (obligasi) ke sejumlah aset lain seperti saham. Studi Teknikal: Indeks Nikkei akan

cenderung bergerak sideways di antara 14000 dan 15000. Namun bila mengacu

di

zona

bullish,

Nikkei

berpotensi

menguat setidaknya ke area 15000,

Mei) dan maksimal ke 16200. Namun indikator Stochastic menunjukkan sinyal downtrend sehingga rentan menghambat laju penguatan. Support terbentuk melalui

analisis Fibonacci agar penurunan Nikkei mampu

terbatasi.

Support

tersebut

antara lain di 14390 (retrace Fibonacci 38.2%),

13890

(Fibo

50%),

13400

(Fibo 61.8%) dan support kuat 13000.

Minat terhadap aset berisiko (risk appetite) diprediksi menguat di tengah isu pemangkasan pajak bagi perusahaan di Jepang.

pada moving average (MA-50&MA-100) Grafik Pergerakan Nikkei

Jepang bulan lalu. Sejumlah katalis seperti

sebagai

terpilihnya tuan

negeri

rumah

sakura

Olimpiade,

kenaikan pajak dan pemangkasan pajak

perusahaan sudah dicerna oleh pelaku pasar

sebelum

benar-benar

terjadi.

Rally saham sempat terhambat akibat

efek dari krisis anggaran di Amerika Serikat, untungnya hal itu tidak menjadi alasan bagi investor untuk menjual asetnya

secara

berlebihan.

Indeks

Nikkei bahkan berpeluang menguat

untuk jangka pendek apabila bursa

New York mampu mencatat kenaikan. Optimisme

di

bursa

ekuitas

merebak seiring apiknya rilis beberapa

data ekonomi kunci. Angka machinery orders bulan Agustus naik signifikan 12 Futures Monthly

Sumber: MonexTrader

www.mifx.com


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

Hang Seng: Terkendala Kebijakan Valuta China Sentimen positif pasar saham di

China daratan maupun Hong Kong sempat menurun bulan lalu setelah survei

nasional

perusahaan

(Beige

memaparkan

terhadap

2.000

Book

kondisi

China)

bisnis

terkini

yang lebih buruk dibandingkan rilis data ekonomi. Fakta negatif lain adalah anjloknya volume ekspor China di bulan

September dari +7,2% menjadi -0,3% sekaligus menandai kinerja terburuk

sektor itu dalam 3 bulan terakhir. Indeks Hang Seng turut tertekan

oleh kebijakan nilai tukar bank sentral

China yang dituding sebagai biang

kemerosotan performa ekspor China. Di tengah program reformasi valuta

domestik, kurs Yuan sudah menguat

ke level tertingginya di 6,1087 per Dollar. Sikap pembiaran People’s Bank

terus berdatangan karena otoritas juga

24400. Tahanan paling atas berada di

investasi asing di sektor tertentu. Dari

2010. Namun patut diwaspadai karena

sudah sisi

memperlonggar

fundamental,

aturan

bagi

fondasi

ekonomi

(forex

reserves)

China terlampau kuat untuk digoyang. Cadangan melonjak

devisa

ke

level

tertinggi

dalam

lebih dari dua tahun di kuartal III lalu.

Menurut laporan PBOC, cadangan devisa berada di rekor tertinggi $3,66 triliun

per September atau naik dari $3,5 triliun, yang tercatat di akhir kuartal II. Studi Teknikal: Mengacu pada

analisa berdurasi mingguan (weekly), indeks Hang Seng masih akan menguat

lantaran indikator moving average (MA-

50; MA-100) dan MACD dalam kondisi

bullish. Rally Hang Seng diprediksi

sampai ke resistance 23612, 23982

24940, atau posisi tertinggi November indikator

Stochastic

kini

terkondisi

downtrend dan rawan koreksi. Melalui analisis Hang

Fibonacci,

Seng

tercatat

tahanan pada

bawah

support

23000 dan 22620 (retrace Fibonaccci 23.6%). Apabila kedua level itu pecah, indeks akan digiring ke bawah untuk

menemui level support 21985 (Fibo

38.2) dan 21500 (retrace Fibo 50%).

Indeks Hang Seng turut tertekan oleh kebijakan nilai tukar bank sentral China yang dituding sebagai biang kemerosotan performa ekspor China.

(level tertinggi 2013 di Februari) dan Grafik Pergerakan Indeks Hang Seng

of China (PBOC) tersebut merupakan

wujud keengganan pemerintah untuk

terus bergantung pada sektor ekspor dan

memilih

untuk

mengandalkan

konsumsi dalam negeri. Nilai tukar Yuan sendiri sudah naik 2% sejak

awal tahun 2013 dan menguat 35% sejak

revaluasi

Setitik

kurs

cahaya

tahun

terang

2005.

muncul

setelah pemerintah resmi membuka

zona perdagangan bebas di Shanghai (free-trade zone). Saham-saham yang diperkirakan

mampu

melaba

dari

proyek ini langsung menguat, dan lebih

banyak

investor

diharapkan

Sumber: MonexTrader

www.mifx.com

Futures Monthly 13


STOCK INDEX MARKET OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Daru Wibisono - Senior Researcher and Analyst Monex

KOSPI: Tren Penguatan Masih Terjaga Meskipun kondisi pasar sedang lesu

akibat terpengaruh oleh penghentian aktivitas pemerintahan Amerika Serikat,

indeks saham Korea Selatan masih mampu mendulang gain sejak awal tahun

ini. Tingginya minat investor asing, yang

tercermin dari penguatan selama 32 sesi beruntun, juga turut menjadi penopang kinerja KOSPI. Selain itu, sentimen pasar juga terbantu oleh hasil data China yang

rilis bulan lalu, di mana inflasi harga

konsumen (CPI) naik hingga 3.1% di bulan September dibandingkan tahun

2012. Selain lebih tinggi dibandingkan

catatan bulan sebelumnya, inflasi riil juga lebih kuat dibandingkan ekspektasi ekonom

(2,9%).

Pesatnya

kenaikan

Grafik Pergerakan Indeks KOSPI

inflasi menandai denyut pertumbuhan

di negara perekonomian terbesar Asia. Dari

dalam

pengangguran

negeri,

dilaporkan

tingkat turun

menjadi 3% di bulan September, dari catatan sebelumnya di 3,1%. Sayangnya beberapa data lain belum muncul

pada angka yang memuaskan hati pelaku

pasar

sehingga

sentral

menunjukkan

mengancam

laju penguatan indeks. Data dari bank bahwa

angka

producer prices (PPI growth) merosot

untuk bulan ke-12 secara beruntun di September. Data PPI growth y/y anjlok

dari -1,3% menjadi -1,8% dan PPI

growth m/m tercatat -0,1% dari +0,3%. Studi Teknikal: Lantaran disokong

oleh dua indikator utama, yaitu moving

average dan MACD harian yang bullish,

KOSPI memiliki fondasi yang solid

untuk menguat. Hingga artikel ini

ditulis, indeks Kospi telah mencatatkan rally yang cukup signifikan, sehingga terancam jenuh (overbought) dan rentan koreksi.

Namun

demikian

tahanan

atas Kospi masih berada di 274.60 (tertinggi Maret 2012), 280.00 dan 289.30 (tertinggi Juli 2011). Sementara

support KOSPI tercatat di level 270.35,

267.00, 264.90 (retrace Fibo 23.6%) dan 259.90 (retrace Fibonacci 38.2%).

Tingginya minat investor asing, yang tercermin dari penguatan selama 32 sesi beruntun, juga turut menjadi penopang kinerja KOSPI.

Sumber : Monex Trader 14 Futures Monthly

www.mifx.com


LIPUTAN CSR Futures Monthly Edisi November 2013

Monex Peduli Korban Gunung Sinabung & Pembangunan Sarana Pagar di Grandspeak Excellent School telah Selesai!

Berita duka menghampiri masyarakat Indonesia, khususnya warga Sumatera Utara, pada pertengahan bulan September 2013. Gunung Sinabung meletus dan memaksa penduduk di 6 desa mengungsi ke tempat yang lebih aman. Meskipun tidak ada korban jiwa jatuh dalam bencana alam tersebut, sebanyak 14.000 orang harus dievakuasi dari tempat tinggalnya. Gunung Sinabung yang terletak di Kabupaten Karo mengeluarkan abu vulkanik sebanyak dua kali, yakni pada tanggal 15 dan 17 September 2013. Badan penanggulangan bencana menempatkan beberapa titik pengungsian di area Kabanjahe agar keselamatan para penduduk lebih terjamin. Dua pekan setelah peristiwa tersebut, sebagian besar desa masih diselimuti oleh abu vulkanik dan sepi dari aktivitas perekonomian masyarakat. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT Monex Investindo Futures kembali menunjukkan kepedulian sosial pasca meluasnya berita letusan Gunung Sinabung. Monex m.a.d bekerjasama dengan rekan-rekan Monex cabang Medan langsung mengirimkan barang bantuan ke posko pengungsian di Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara. Bantuan yang diberikan berupa perlengkapan dan makanan untuk bayi serta anak-anak pengungsi, obat-obatan, masker penutup hidung/mulut dan perlengkapan mandi. Paket bantuan tersebut diharapkan bisa membantu

kesinambungan hidup masyarakat untuk sementara waktu di lokasi pengungsian. Program Tanggap Bencana Gunung Sinabung merupakan wujud solidaritas keluarga besar Monex terhadap penderitaan sesama, di luar program sosial dan pendidikan yang dilaksanakan secara periodik. Semoga kegiatan yang dilakukan Monex m.a.d dapat terus berguna bagi masyarakat Indonesia.

Sarana pagar yang sudah lama diharapkan oleh warga sekolah Grandspeak Excellent School kini sudah dapat terwujud. Pembangunan sarana pagar yang telah dilaksanakan sejak bulan Juli lalu di Grandspeak Excellent School telah selesai pembangunannya. Anak-anak di Grandspeak Excellent School telah berbahagia memanfaatkan fasilitas tersebut. Mereka bebas bermain di halaman saat jam istirahat tanpa merasa khawatir atas keamanan diri mereka. Seperti diberitakan sebelumnya, Grandspeak Excellent School berlokasi di pinggir jalan raya, sekolah ini tidak memiliki pagar pembatas antara lingkungan kelas dan jalan raya. Ketiadaan infrastruktur penting itu membahayakan keamanan para siswa, khususnya pada saat jam istirahat tiba. Grandspeak Excellent School merupakan sekolah informal yang didirikan untuk memberikan pelajaran tambahan di luar jam sekolah formal terutama untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA. Selain

belajar tentang materi pelajaran sekolah, siswa Grandspeak Excellent School juga dapat mengembangkan minat dan bakatnya di bidang kesenian dan keterampilan. Grandspeak Excellent School awalnya diperuntukkan bagi kalangan ekonomi menengah ke bawah dan operasionalnya bergantung pada kebaikan hati para donatur. Seiring kemajuan dan prestasi yang mampu dicapai para siswanya, anak-anak yang berasal dari kalangan mampu menjadi tertarik untuk belajar di sini. Sekolah ini dapat berdiri selama 7 tahun berkat subsidi silang. Semua kegiatan dilakukan di sebuah rumah dan lahan di Jalan Raya Jatiranggon, Jatisampurna, Bekasi milik Rayhand Chasmann, yang juga pemrakarsa sekolah ini. Monex m.a.d berharap keberadaan sarana pelengkap sekolah ini dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi para siswa dan pengajar sehingga dapat terus bersemangat meraih cita-cita.

www.mifx.com

Peliput Acara : Adinda Ardinia Copy Writing : Dimas Reza Futures Monthly 15


GOLD OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Johannes Ginting – Head of Education Monex

Trend Bearish Samarkan Pesona Emas “Krisis anggaran di Amerika Serikat (AS) menyita perhatian pelaku pasar sepanjang bulan lalu. Problem hutang kembali muncul ke permukaan dan menyebabkan perdebatan panjang antara Partai Demokrat dan Republik, yang mengusung agendanya masing-masing. Bukannya menunaikan peran sebagai aset lindung nilai, emas justru terseret oleh pelemahan aset-aset berisiko. Investor harus mengantisipasi anomali serupa di masa depan karena konflik anggaran tak mustahil terulang.� aset lain hingga ke atas level $1.300-an. Sehabis

melewati

masa-masa

menegangkan terkait krisis anggaran,

pelaku pasar beralih ke isu lain yang tidak kalah pentingnya, yaitu wacana

pengurangan jumlah pembelian obligasi pemerintah oleh Federal Reserve Bank atau lazin disebut tapering. Realisasi penarikan stimulus secara bertahap

urung terwujud pada pertemuan Federal Open Market Committee bulan September Pemerintah AS sempat menutup

beberapa instansi (shutdown) karena tidak

tercapainya

kesepakatan

soal

15 Januari 2014 dan batas hutang

cuma berlaku hingga 7 Februari 2014. Harga emas cenderung melemah

rancangan anggaran. Isu sentral juga

selama

pagu hutang negara (debt ceiling) yang

hutang AS. Emas sempat jeblok ke

belum bergeser dari ketentuan batas

kadaluarsa pada tanggal 17 Oktober 2013

lalu.

Kredibilitas

AS

sebagai

negara perekonomian terbesar dunia

sempat dipertaruhkan sebelum akhirnya Presiden Barack Obama menandatangani RUU,

yang

sekaligus

mengakhiri

shutdown selama 16 hari. Walaupun

resolusi sudah dicapai, sifatnya lebih untuk jangka pendek karena anggaran

darurat hanya bisa diakses sampai

16 Futures Monthly

shutdown

menjelang

berlangsung

berakhirnya

batas

dan

pagu

level $1250-an per troy ons karena kekurangan

peminat.

Menariknya,

emas lebih berperan sebagai aset yang diperdagangkan ketimbang menjalani

kodratnya sebagai produk safe haven di

tengah

politik.

ketidakpastian

Sesaat

setelah

ekonomi

pemerintah

mengakhiri shutdown dan menaikkan batas pagu hutang, emas langsung

melonjak bersama dengan harga aset-

lalu. Harga emas sendiri sudah tergerus sebanyak

21%

tahun

ini

akibat

terpengaruh oleh wacana pengurangan

porsi pembelian obligasi dari angka $85 miliar per bulan. The Fed akan kembali

menggelar pertemuan pada tanggal 29 dan 30 Oktober 2013 untuk memutuskan apakah masih bertahan dengan skema stimulus

atau

berkeinginan

untuk

menguranginya. Kepastian soal sikap

moneter bank sentral akan menjadi penentu nasib emas, harganya bergerak

naik atau justru turun. Jika the Fed bertahan dengan kebijakan stimulus

di penghujung Oktober lalu, maka harga emas berpeluang naik walau

belum akan lepas dari tren bearish.

www.mifx.com


GOLD OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Johannes Ginting – Head of Education Monex

Pelaku pasar beropini kalau the

investor ini cenderung akan bergerak

berada di atas EMA 60 dan didukung oleh

eksekusinya masih sangat tergantung

kepemilikan aset berbasis emas di bursa

dorongan naik kuat). Candle pada 15/8

Fed akan melakukan tapering pada pertemuan

bulan

Desember.

Pun

pada kondisi perekonomian domestik.

Jika mengacu pada arogansi kongres yang selalu menolak proposal anggaran

pemerintah, maka kontroversi anggaran serupa hampir pasti akan terulang di awal 2014. Oleh karena itulah bank

sentral bisa saja menunda pengurangan

stimulus sampai adanya kejelasan soal

masalah hutang. Hasil akhir dari negosiasi antara pemerintah dan kongres nantinya sangat

berpengaruh

terhadap

masa

depan perekonomian negeri Paman Sam. Berdasarkan

skenario

tadi,

sulit

rasanya berharap emas untuk keluar

dari tren bearish. Logam mulia favorit

Grafik Pergerakan Harga Emas

dalam kisaran $1.375 - 1.250 per troy ons. Pertimbangan lainnya adalah jumlah

SPDR Gold Trust, yang belum beranjak dari level paling rendah sejak tahun 2009 silam.

Di saat yang sama prospek permintaan dari negara India juga tidak terlalu

bagus. Mengingat pemerintah negara

konsumen terbesar dunia itu baru saja memberlakukan tarif impor baru untuk

mengatasi defisit perdagangannya. Singkat kata, perlu perjuangan keras bagi emas

untuk keluar dari trend bearish saat ini. Analisa teknikal: dalam tren besarnya,

emas masih dalam kondisi ‘bearish’. Harga

memang berada di atas 1.300 tetapi masih tertahan oleh EMA 60 (resistance). Untuk melanjutkan kenaikan, emas harus

Commodity Channel Index (CCI), yang juga

harus berada di atas level 100 (indikasi (dalam lingkaran) merupakan contoh di mana harga berada di atas EMA 60 dan

diikuti oleh CCI, yang berada di atas level 100. Dorongan harga naik cukup kuat.

Target harga emas jika naik ke atas EMA

60 adalah level 1.375 sampai ke 1.420. Jika gagal tertembus, harga berpeluang kembali

bergerak ke bawah 1.300 sampai ke 1.250.

bank sentral bisa saja menunda pengurangan stimulus sampai adanya kejelasan soal masalah hutang.

Sumber: MonexTrader www.mifx.com

Futures Monthly 17


EXCLUSIVE INTERVIEW Futures Monthly Edisi November 2013

Sherman Rana Krishna Era Kebangkitan Komoditi Primadona Indonesia “Pada pertengahan bulan April lalu, Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau Jakarta Futures Exchange resmi memiliki nahkoda baru. Adalah Sherman Rana Krishna yang ditunjuk sebagai Direktur Utama sekaligus pengemban tanggung jawab atas kemajuan industri berjangka dan komoditi tanah air. Berbekal pengalaman selama belasan tahun di pasar keuangan, ia optimis mampu menaikkan derajat komoditi asli Indonesia ke level yang lebih tinggi.� sudah mempersiapkan kontrak-kontrak

unggulan, tidak hanya pada komoditi kakao, emas dan minyak goreng (olein). BBJ sedang dalam proses menambah

kontrak lain seperti kopi, batubara,

kontrak fisik karet, kontrak berjangka kedelai dan pasar fisik emas. Kami bahkan menggandeng produsen emas untuk

bekerjasama dalam mentransaksikan emas

adalah

melalui

bursa.

komoditi

primer

3. Apakah

kontrak Futures

Monthly

mendapat

ada misi khusus yang diberikan oleh

Direktur Utama BBJ ini mengutarakan

menjadikan hasil bumi Indonesia sebagai

kesempatan berharga untuk berbincang

langsung dengan Sherman Rana Krishna. visinya

untuk

membangun

bursa

berjangka yang sejalan dengan citacita

pemerintah

adalah

cuplikan

Indonesia.

1. Bagaimana

Berikut

wawancaranya:

perkembangan

Bursa Berjangka Jakarta sampai saat ini?

pemerintah, dalam hal ini BAPPEBTI dan Kementerian Perdagangan, yakni untuk

komoditi kelas dunia dan membuatnya

jadi tuan rumah di negara sendiri. Jangan sampai tidak

negara

memiliki

percaturan

penghasil

harga,

kendali

yang

komoditi

terhadap sekarang

justru dikuasai oleh bursa-bursa luar.

2. Strategi apa yang dirancang

Jujur saja, kami masih mencari

bentuk

terbaik.

Walaupun

sudah

berumur 13 tahun, BBJ masih harus menyelaraskan

antara

kepentingan

bisnis dan amanat pemerintah. Artinya 18 Futures Monthly

BBJ

untuk

memenuhi

amanat

pemerintah tersebut? Sekarang

pada

kami

pengembangan

mulai

fokus

produk-produk

multilateral. Dalam waktu 6 bulan, kami

Semuanya

Indonesia.

pengembangan

multilateral

berpengaruh

kelak

terhadap

akan Sistem

Perdagangan Alternatif (SPA)? Untuk SPA, tentu tidak akan kami

tinggalkan begitu saja karena sistem perdagangan ini sudah ada sejak lama, bahkan

sebelum

bursa

terbentuk.

Namun yang kami lakukan sekarang lebih kepada fungsi pengawasan. Bursa

tidak mau jadi polisi di pasar berjangka, tetapi akan fokus menghimbau pelaku

bursa supaya mereka berbisnis sesuai aturan main. Tujuannya adalah untuk meminimalisasi

kasus-kasus

hukum

dan pengaduan nasabah. Selain itu, variasi produk SPA sudah cukup banyak

dan sepertinya belum perlu ditambah.

www.mifx.com


EXCLUSIVE INTERVIEW Futures Monthly Edisi November 2013

4. Untuk kontrak baru seperti kakao,

emas

dan

olein,

apakah

mekanisme harga sudah berjalan sesuai harapan? Sekali lagi, semua masih dalam

proses

perbedaan

pengembangan. khusus

antara

Terdapat produk

multilateral dan produk yang selama

ini ditransaksikan oleh anggota bursa.

Sebagai suatu komoditi primer, kendala utama dalam perdagangan multilateral

ya’ terletak pada arus likuiditas karena jumlah buyer dan seller-nya belum

seimbang. Sementara hambatan lainnya yaitu referensi harga. Saat ini, harga

terbentuk dari proses penawaran dan

permintaan di pasar komoditi itu sendiri. Padahal seharusnya harga terbentuk

yang terdiri dari para stakeholder.

memang sangat besar. Patut diingat

pihak-pihak

sekaligus menjaga aturan main. Nah’

Mereka yang menggodok segalanya dari A sampai Z. Mulai dari menganalisa yang

terlibat

hingga

mencari tahu karakteristik komoditi berjangka, termasuk sumber, standar

kualitas serta proses penyimpanan dan pengangkutannya. Kami berpendapat bahwa semakin banyak produk yang ditransaksikan maka semakin bagus pula

perkembangannya. Toh’ setiap komoditi sudah ada pebisnis dan asosiasinya masing-masing. Kami sudah menjalin komunikasi intens dengan banyak pihak

dari lapisan bawah sampai ke atas yakni produsen, koperasi, kelompok tani,

6.

pengumpul

sampai

eksportir.

Bagaimana dengan dukungan

dari dalam bursa, seperti halnya emas

dari pemerintah Indonesia?

bagaimana caranya supaya referensi

mendampingi bursa jika diperlukan

fisik, yang harganya mengacu ke Antam

Kami rasa dukungan pemerintah

(PT Aneka Tambang –red). Sekarang

sudah

terorganisasi dan terpercaya? Berbeda

dan petani. Kementerian Perdagangan

harga

produk

masih

kesulitan

multilateral

lebih

dengan produk SPA, perusahaan pialang mencari

nasabah

untuk produk komoditi primer karena likuiditasnya

terbatas.

Oleh

karena

itu, kami ingin menjadi market-maker

walaupun skalanya masih kecil. Fungsi pembentuk referensi harga akan dimulai

dari komoditi emas karena produk ini sudah sangat familier di masyarakat. 5. Bursa

masih

mencari

bentuk terbaik dari perdagangan produk multilateral. Mengapa ingin menambah

produknya

dengan

kontrak kopi dan batubara? Pada prinsipnya, bursa berjangka

adalah warung/toko. Setiap kali mau menelurkan

produk,

kami

sudah

mengantongi hasil riset dari tim komite

sangat

besar.

Mereka

siap

misalnya untuk menemui pelaku pasar dan pihak BAPPEBTI mau mendengarkan aspirasi kami. Mereka bahkan merilis aturan-aturan yang bisa menambah

likuiditas di bursa. Semua pemangku

bahwa bursa adalah fasilitator dan bukan

pelaku pasar. Kami menggerakkan pasar pihak pialanglah yang nantinya bertugas menawarkan

produk

multilateral

kepada nasabah. Namun saat ini mereka

kesulitan mencari nasabah untuk produk komoditi primer karena permintaannya

masih minim. Oleh karena itu, sistem online trading juga harus dibenahi

supaya lebih user-friendly. Sudah sejak 3 tahun lalu kami mengembangkan suatu

sistem trading multilateral secara online

dan pihak bursa sedang mengupayakan

adanya suatu sistem teknologi yang lebih

mengakomodasi kepentingan transaksi. Dalam hal ini, kami harus berani investasi dalam

jumlah

besar.

Kalau

sudah

berjalan nanti, pembentukan harga di bursa Indonesia harus benar-benar bagus supaya tidak terjadi disparitas

harga dengan bursa luar. Sebagai negara produsen

komoditi,

jangan

sampai

Indonesia didikte oleh negara konsumen

kepentingan bersikap sangat suportif. 7. Apakah

komposisi

antara

jumlah transaksi SPA dan multilateral di BBJ sudah ideal? Sayangnya belum, karena volume

transaksi multilateral masih di bawah

10% dari total perdagangan. Memang sulit menyebut rasio idealnya namun Kementerian Perdagangan ingin supaya

transaksi multilateral meningkat jadi 30%, sebuah target yang tinggi dan menantang. Saya optimis target itu akan

tercapai asalkan kita semua bersungguh-

sungguh dan serius karena potensinya

www.mifx.com

Futures Monthly 19


EXCLUSIVE INTERVIEW Futures Monthly Edisi November 2013

volume transaksi maupun kepatuhan

hukum. Itu adalah sebuah prestasi! Saya

sangat salut karena biasanya perusahaan dengan volume transaksi besar, memiliki kasus yang banyak juga. Tetapi Monex tidak

mampu

seperti

itu.

Ke-dua,

menempatkan

Monex

diri

sebagai

perusahaan pialang yang elit. Artinya,

Monex disegani karena tidak pernah melanggar ketentuan dan peraturan, 8. Bagaimana penegakan

dengan

aspek

di

tengah

hukum

maraknya kasus yang merugikan pihak nasabah? Di era teknologi modern, sulit

membentengi

industri

perdagangan

dari hal-hal negatif. Tetapi kita terus bekerjasama dan

dengan

Kementerian

Informatika

untuk

pihak

otoritas

Komunikasi

dan

mengidentifikasi

aktivitas perusahaan investasi ilegal secara

online.

Selain

menawarkan

bisnisnya via internet, mereka juga sudah

setingkat

masuk

Indonesia

ke

kabupaten.

memang

daerah-daerah

Artinya

pasar

menggiurkan

karena potensinya luar biasa. Tetapi perangkat hukum sudah ada dan harus

diberikan shocktherapy bagi mereka

menyalahi

peraturan.

Di

antaranya

dengan mengajukan wacana blacklist

seumur hidup bagi orang-orang yang terlibat

suatu

sampai

proses

perdagangan

kasus.

sudah

Rambu-rambu

lengkap

sekali,

mulai dari aturan pembukaan rekening perjanjian

dengan

nasabah. Apabila ada suatu kasus, kita

memiliki BAKTI atau Badan Arbitrase

untuk memberikan efek jera, termasuk bagi oknum individu pelaku bursa yang

20 Futures Monthly

Selain

berbisnis,

Monex juga peduli dengan masyarakat di daerah-daerah yang membutuhkan bantuan

pendidikan

dan

sosial.

10. Apa pesan dan kesan anda

tentang Futures Monthly, majalah

Monex. Konten-konten Futures Monthly

identifikasi masalah secara objektif.

sudah fokus ke produk dan bisnis yang

Sebagai

lembaga

arbitrase,

Pastinya bursa tidak akan lepas tangan

apabila terjadi kasus karena kami mengutamakan kepentingan nasabah. 9. Berbicara

soal

kinerja

pialang, bagaimana pendapat anda

dari penilaian-penilaian positif yang

menjalin diskusi dengan pihak terkait

CSR-nya.

BAKTI mempunyai fungsi mediasi dan

tinggi.

Bursa –red) mereka dibekukan. Sebagai

perpanjangan tangan otoritas, kami

program

oleh perusahaan pialang Indonesia?

transformasi Monex sebagai perusahaan

izin SPAB (Surat Persetujuan Anggota

yang dipelopori oleh Monex termasuk

anggotanya dikenal memiliki integritas

peringatan keras. Setelah itu, bursa juga bisa melaporkan kepada otoritas supaya

Saya sering terkesan dengan acara-acara

bulanan pertama yang diterbitkan

tentang kiprah Monex Investindo

berhak menjatuhkan sanksi berupa

promosinya cukup efektif dan cerdas.

Perdagangan Berjangka Komoditi yang

yang menyalahi aturan. Bagi perusahaan

pialang yang melanggar aturan, bursa

fungsi compliance-nya berjalan baik dan

Futures di usianya yang ke-13 tahun? Terus terang, saya mengikuti proses

pialang

berjangka

yang

dikelola

secara profesional. Hal itu tercermin diterimanya setiap tahun, bukan hanya

dari pihak bursa namun juga dari media dan penilai independen. Monex selalu

berada di posisi teratas, baik dalam aspek

Inilah salah satu efektivitas promosi

digelutinya. Ada trend harga, analisa dan konten lain yang terkait dengan outlook

pasar. Majalah ini cukup informatif dan

sangat

membantu

masyarakat

untuk mengenal dunia futures dan profil Monex lebih dekat. Susah untuk mengkritik

Futures

Monthly,

tetapi

saya harap majalah ini bisa menambah tulisan

tentang

produk

komoditi

primer. Dengan begitu, kontennya bisa makin sejalan dengan program yang

dicanangkan oleh bursa dan otoritas. Pewawancara: Omegawati

Copywriter: Dimas Reza

www.mifx.com


COMMODITY FOCUS Futures Monthly Edisi November 2013 Vidi Yuliansyah – Researcher and Analyst Monex

Minim Sentimen Positif di Penghujung Tahun “Drama fiskal Amerika Serikat yang berlangsung hampir 3 pekan di bulan Oktober lalu telah memicu sejumlah ketidakpastian di pasar komoditi. Dinamika politik di Washington berdampak negatif terhadap kinerja harga minyak mentah dunia. Prospek harga sampai dengan akhir tahun belum cukup solid karena laju perekonomian di wilayah ekonomi penting belum berdampak langsung pada kenaikan volume permintaan. Meredanya eskalasi konflik Timur Tengah juga bukan kabar bagus bagi investor ‘emas hitam’. “ Tidak banyak faktor yang bisa

membantu harga minyak mentah untuk

bertahan di atas level $100 per barel bulan ini. Selain karena masih rapuhnya

performa ekonomi China dan zona Euro, kondisi geopolitik Timur Tengah yang

selama ini menjadi penggerak harga juga relatif kondusif. Penutupan sebagian

aktivitas pemerintah federal Amerika

Serikat (AS) kian memperburuk prospek harga ‘emas hitam’ di penghujung tahun. Walaupun

kongres

dan

pemerintah

Barack Obama sudah menghasilkan suatu resolusi temporer, bukan jaminan

kalau perdebatan serupa tidak akan terjadi tahun depan. Selain dinamika

politik di negara perekonomian terbesar dunia, beberapa faktor berikut ini akan menjadi penentu nasib minyak

mentah di bulan November 2013. Pemulihan China dan Zona Euro Belum Stabil Laju pemulihan ekonomi di dua

wilayah

konsumen

minyak

utama

setelah AS, yaitu China dan zona Euro,

belum sepenuhnya ideal. Fakta ini akan menghambat penguatan harga

minyak pada bulan November. Di China,

sederet hasil data ekonomi penting

aktivitas bisnis zona Euro naik menjadi

beragam

50,7 (Agustus) seiring meningkatnya

yang dirilis bulan Oktober cenderung (mixed)

meskipun

angka

pertumbuhan GDP kuartal III mencapai 7,8% atau sejalan dengan harapan

pelaku pasar. Data National Bureau of Statistics menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur meningkat secara moderat

di bulan September, di mana PMI hanya

naik dari 51,0 (data Agustus 2013)

menjadi 51,1. Laporan terpisah versi HSBC justru muncul di bawah ekspektasi akibat lemahnya permintaan domestik.

Kedua data tersebut turut berkontribusi terhadap

kemerosotan

volume

permintaan minyak China pada bulan

September, yakni sebesar 1,8% dibanding

periode yang sama tahun lalu menjadi

9,61 juta barel per hari (data Reuters). Di benua biru, pemulihan ekonomi

terpantau masih berlanjut meski dengan

kecepatan moderat. Jerman, sebagai negara

perekonomian

terkuat

blok

Euro, memimpin ekspansi kawasan. Sedangkan Prancis dan Italia mampu

kembali ke level pertumbuhan setelah berkontraksi selama lebih dari satu

tahun terakhir. Hasil survei Markit

Economics menunjukkan bahwa indeks

52,2

pada

pesanan

bulan

produk

September

dan

dari

berkurangnya

laju PHK. Namun minimnya dukungan

kebijakan dari European Central Bank (ECB)

masih

menyisakan

keraguan

di kalangan investor tentang prospek pemulihan.

ECB

sejauh

ini

belum

mengubah arah dan pedoman kebijakan

serta hanya mempertegas kesiapannya untuk

Kepala

bertindak

memberi

ECB,

jika

Mario

sinyal

dibutuhkan.

Draghi,

pengucuran

hanya dana

pinjaman murah melalui Long Term

Refinancing Operation (LTRO) jilid baru. Sikap Lunak Iran dalam Negosiasi Nuklir Kendati relatif mereda, risiko geopolitik

masih akan membayangi pergerakan harga

minyak di sisa tahun ini. Setelah isu perang Suriah dan aksi pemberontak di Libya memudar, Iran kembali mencuri perhatian

pelaku pasar pada pertengahan bulan lalu. Bersama 6 negara kekuatan utama

yakni AS, Inggris, China, Rusia, Prancis dan Jerman, pemerintah Iran sepakat untuk memulai babak baru perundingan

membahas program nuklir di Jenewa, Swiss.

www.mifx.com

Futures Monthly 21


COMMODITY FOCUS Futures Monthly Edisi November 2013 Vidi Yuliansyah – Researcher and Analyst Monex

Meskipun belum membuahkan hasil,

proyeksi pertumbuhan volume permintaan

untuk tahun 2014, EIA mempertahankan

karena Presiden Hassan Rouhani bersikap

pasokan minyak dari negara non-OPEC

terlihat jika penembusan level 103.90 telah

proses

perundingan

menghadirkan

kali

nuansa

ini

telah

perdamaian

lebih terbuka dalam mendengarkan aspirasi tentang program pengayaan uranium.

Fars

News

melaporkan

bahwa pihak Teheran bersedia untuk

membatasi level pengayaan uranium

hingga 20% dalam 6 bulan ke depan dan mengijinkan

inspektur

internasional

untuk mengunjungi situs reaktor nuklir Arak. Perundingan lanjutan antara Iran dan blok barat dijadwalkan kembali berlangsung

pada

7-8

November

mendatang. Sikap Iran yang melunak inilah yang turut meredakan penguatan harga minyak mentah.

Proyeksi Lembaga Dunia Dalam

Organization Countries

laporan

of

Petroleum

(OPEC)

bulanannya,

Exporting

mempertahankan

minyak dunia untuk tahun 2013 dan 2014.

Kartel minyak ini juga memperkirakan meningkat tahun depan, yakni sebesar

50.000 barel per hari menjadi 1,21 juta barel per hari, karena lonjakan

produksi minyak AS. Namun OPEC juga memperingatkan adanya risiko penurunan

jumlah permintaan dari negara-negara Asia dalam beberapa bulan ke depan

seiring pemangkasan subsidi bahan bakar minyak dan kampanye penggunaan bahan

bakar alternatif untuk pembangkit listrik.

Berbeda dengan OPEC, International

Energy Agency (IEA) justru lebih optimis menyikapi prospek permintaan untuk tahun 2013. Dalam laporan bulanannya IEA

menaikkan

proyeksi

permintaan

global sebesar 100.000 barel per hari menjadi 1 juta barel per hari. Sedangkan

outlook di kisaran 1,1 juta barel per hari.

Studi Teknikal: Dalam grafik mingguan

mengantarkan harga ke level psikologis

100.00, yang bersama dengan 61.8% fibonacci retracement di 99.50 bertindak sebagai area support kunci. Namun dengan

stochastic yang telah terindikasi oversold, diperlukan koreksi setidaknya hingga ke kisaran 103.90 sebelum harga minyak bisa

memulai kembali pengujian area support

kunci. Penembusan area 99.50-100.00 akan membawa harga turun lebih lanjut

mendekati trendline di sekitar 96.10.

Sikap Iran yang melunak inilah yang turut meredakan penguatan harga minyak mentah.

Grafik Pergerakan Harga Minyak Mentah

Sumber : Monex Trader 22 Futures Monthly

www.mifx.com



Our Official Partners.

JAKARTA

PICK UP POINT JAKARTA SPOT JAKARTA PUSAT Cheese & Caviar, Plaza Indonesia | Klub Golf Senayan, Senayan | Warung Tekko, Jl Batu Tulis Raya no.36 | Front Page, Plaza Gani Jemat | Golf Bandar Kemayoran

JAKARTA UTARA The Park Residence, Jl. Bukit gading Raya Kav.1, Kelapa Gading | Astrido Toyota Kelapa Gading, Jl. Bukit Mediterania No.1 | Ramen Nagi, Jl Boulevard Raya Blok DF no 6-6A, Kelapa Gading

JAKARTA SELATAN Cork & Screw, Wisma Kodel | Cafe Gran Via, Tien Chao El Bombon, Yhi Spa & Lobby Lounge, Gran Melia Hotel | Pertamina | Senayan Golf Driving Range, Komp. Gelora Bung Karno | Rustique, Plaza Senayan | Anatolia, Kemang | Maroush, Crowne Plaza Hotel | Ratu Prabu Energy, GD. Ratu Praby 1, TB. Simatupang Kav.20

JAKARTA BARAT ADS Auto Gallery, Jl.Panjang No.71 | GK AUTO, Jl. Raya Tanjung Duren No.11 A.

DEPOK Emeralda Golf Club, Cimanggis Depok.


Graha Kardopa Hotel & Convention Hall, Jl. Sultan Hasanuddin No. 7E Beurawe Aceh Coffee, Jl. Setia Budi Ujung No. 15-16 Neon Box Nest & Coffee, Jl. Gatot Subroto No. 82 Posh Cafe & Resto, Komp. Multa Tuki Blok BB No. 18-19 Apollo Bakmi Guangzhou Roland’s German Restaurant, Jl. Setia Budi No. 262 Grand Kanaya Hotel, Jl. Darusallam No. 12 Medan, 20112 Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention, Jl. Kapten Maulana Lubis No. 7 Medan - 20112

Asiatic, Jl.Bunyamin No.375

BiLGym, Jl. Pekiringan no. 33 Cirebon,

De Koffie Pot, Jl. Salak No.6, Bogor

Aston Bogor Hotel & Resort, The Jungle-Bogor Nirwana Residence, Jl. Dreded Pahlawan-Bogor 16132

Godiva Coffee, BCS Mall Lantai 1 - Batam Island

Warung Tekko, Komplek Mobilindo No. 1-4, Jodoh - Batam



























MULTILATERAL PRODUCT Futures Monthly Edisi November 2013 Ariana Nur Akbar – Educator Monex

Harapan Itu Masih Ada “Sebuah kabar baik berhembus dari pasar komoditi minyak kelapa sawit bulan lalu ketika volume persediaan Malaysia dilaporkan tumbuh dalam rasio yang lebih rendah dibandingkan estimasi analis. Sentimen tersebut memberi kesempatan bagi kontrak crude palm oil (CPO) untuk bangkit dari level rendahnya. Terlebih lagi laju permintaan diprediksi bertambah deras di tengah musim hari raya.” investor komoditi. Satu hal yang pasti

2013 di Bali. Kementerian Perdagangan

musiman. Musim hari raya umat Islam

memasukkan komoditi minyak kelapa

adalah peluang bagi CPO untuk naik

terbuka lebar karena adanya faktor dan Hindu telah datang dan biasanya

turut mengerek jumlah permintaan terhadap Dari

produk

perspektif

turunan makro,

CPO.

pasar

minyak kelapa sawit sedikit banyak

terpengaruh oleh perseteruan politik

antara Partai Republik dan Demokrat di Amerika Serikat. Krisis anggaran sudah Menurut

laporan

persediaan

yang dirilis oleh Malaysian Palm Oil Board (MPOB), hasil produksi di bulan

September naik sebanyak 10.2% menjadi

1.91 juta ton. Rasio kenaikan tersebut lebih rendah dibandingkan perkiraan

pelaku pasar yang disurvei oleh Reuters,

yang memprediksi kenaikan sebesar 15%. Berita dari sektor permintaan itu seharusnya mampu mengangkat kinerja

harga

dalam

waktu

dekat.

Namun pembuktiannya masih sangat

tergantung pada hasil panen kedelai

di Amerika Selatan. Sebagai produk substitusi

CPO,

dinamika

di

pasar

kedelai turut mempengaruhi kinerja harga kontrak minyak kelapa sawit.

Faktor harga di antara keduanya menjadi asalan utama di balik alokasi permintaan

menyebabkan aktivitas layanan publik

terhenti karena pemerintah kekurangan

dana operasional. Sampai dengan artikel

ini ditulis, ‘shutdown’ masih berlangsung

dan proses negosiasi antara presiden dan DPR berlangsung alot. Kisruh politik

tersebut sangat tidak baik bagi prospek harga komoditi CPO di masa depan. Mengingat terhentinya sokongan dana

bagi pemerintah sama artinya dengan memperlambat laju perekonomian dalam negeri. Padahal di sisi lain, percepatan

roda bisnis dan daya beli rumah tangga di negara perekonomian terbesar dunia itu berbanding lurus dengan meningkatnya

volume permintaan minyak kelapa sawit.

Seharusnya prospek harga CPO bisa

bertambah cerah jika saja pemerintah

Indonesia berhasil meloloskan agenda ekonominya

pada

pertemuan

Kerja

Sama Ekonomi Asia Pasific (APEC)

Republik Indonesia sejak jauh hari telah mengusung misi penting yakni

sawit ke dalam daftar enviromental

goods (EG) atau produk bumi ramah lingkungan pada forum yang berlangsung

tanggal 5-7 Oktober lalu. Pemerintah berkepentingan untuk memperjuangkan

komoditi CPO karena produk dengan kategori

ramah

lingkungan

berhak

mendapat insentif bea masuk antara

5-10% ke pasar luar negeri sehingga bisa menaikkan arus permintaan sekaligus

menaikkan marjin keuntungan pelaku industri. Tim

delegasi RI memang

berhasil menggalang dukungan dari negara-negara seperti China dan Papua

Nugini, serta meraih komitmen verbal dari Peru dan Malaysia. Sayangnya upaya yang diprakarsai oleh pihak

Indonesia belum bisa disepakati karena peserta forum menilai pola perkebunan

sawit di Indpnesia belum memenuhi prinsip

kelestarian

lingkungan.

Pemerintah berkepentingan untuk memperjuangkan komoditi CPO karena produk dengan kategori ramah lingkungan berhak mendapat insentif bea masuk antara 5-10% ke pasar luar negeri

www.mifx.com

Futures Monthly 23


MULTILATERAL PRODUCT Futures Monthly Edisi November 2013 Ariana Nur Akbar – Educator Monex

Studi

Teknikal:

indikator

Sementara

menurut

indikator

Guppy Multi Moving Average (GMMA)

MACD, harga masih akan bertahan

Moving

mencetak level terendah di bawah 1600

menunjukkan adanya potensi tekanan harga. Walaupun persinggungan antara Average

(kelompok dengan

investor hijau)

MA

Moving

kelompok

berwarna

Average

(kelompok

belum

persinggungan

MA

terjadi.

trader

merah)

kelompok

berwarna

Konfirmasi

kemungkinan

akan

terperangkap dalam kisaran harga saat ini, yakni antara area terkuat (berwarna

biru) di dekat 2700 dan area paling bawah di dekat 1800. Penembusan

area inti di level 2300 berpotensi memicu penurunan harga lebih lanjut.

di area rendah. Jika mengacu pada pergerakan candlestick yang sempat pada kuartal II 2008, maka level rendah bulanan

baru

berpeluang

tercipta.

Namun scenario itu hanya terbukti jika

harga menembus ke bawah area inti. Indikator

pergerakan

RSI

moderat

memperlihatkan walau

harga

masih berada di atas area jenuh jual

(area 30). Potensi penurunan ke bawah area tersebut masih sangat besar.

Indikator Stochastic menunjukkan

bahwa harga masih sanggup menguat

Grafik Pergerakan Harga CPO (Oktober-November 2013)

ke atas level 20. Meski sinyal Stochastic menunjukkan tetap saat

hal

berpotensi

profit-taking

demikian,

turun

ke

teknikal

harga

bawah

terjadi.

Menurut Fibonacci Retracement,

apabila harga bergerak turun seperti

perkiraan maka kisaran support akan

tercatat di 2128 (Fibonacci Retracement

38.2%), 1894 (Fibonacci Retracement 23,6%)

dan

1517

(Fibonacci

Retracement 0,0%). Sementara apabila harga berbalik arah, maka kisaran resistance

akan

terletak

di

2505

(Fibonacci Retracement 61.8%), 2681 (Fibonacci Retracement 72.8%) dan 3116 (Fibonacci Retracement 100%).

Sumber : Reuters 24 Futures Monthly

www.mifx.com


CFD STRATEGY Futures Monthly Edisi November 2013 Vicky Amarnani – Market Strategist Monex

Profit di Balik Kebangkitan Sektor Auto Jepang Hasil data ekonomi negara maju

di luar dugaan kembali dirilis positif bulan lalu. Pemulihan ekonomi di Amerika Jepang

Serikat

terus

(AS),

berlanjut,

Eropa

dan

sementara

indikator kunci di negara China turut menguat. Keputusan Federal Reserve untuk menunda wacana pengurangan jumlah quantitative easing (QE) dapat memperpanjang

trend

penguatan

harga saham dunia. Namun potret keseluruhan berubah.

menunggu

pasar

Realisasi waktu

ekuitas

belum

sehingga

sangat

tapering

hanya

penting bagi investor untuk bersikap selektif

dalam

memilih

pertumbuhan ekonomi di tahun 2014 terus meningkat walaupun pemerintah diperkirakan

segera

menaikkan

pajak konsumsi tahun depan. Bank

Sentral Jepang sudah berkomitmen untuk mengambil langkah antisipasi seandainya

pajak

memperlambat

konsumsi

aktivitas

justru

ekonomi.

Produsen otomotif Jepang akan

menjadi pihak yang paling diuntungkan

oleh pelemahan kurs Yen. Pertama,

pendapatan dari pasar luar negeri mereka akan lebih besar saat dikonversi

ke dalam bentuk Yen. Dari setiap 1% pelemahan Yen terhadap mata uang lain,

produsen otomotif Jepang di-estimasikan mendapat tambahan laba operasional

sebesar 2.5 untuk tahun fiskal (final) 2013. Ke-dua, daya saing produk mereka

akan lebih baik sehingga turut menjadi

katalis kenaikan volume dan profit

ekspor dari sisi permintaan konsumen.

Produsen otomotif Jepang akan menjadi pihak yang paling diuntungkan oleh pelemahan kurs Yen.

Gambar 1: Peningkatan Belanja Modal Perusahaan Jepang

saham.

Isu shutdown dan debt ceiling

sudah

terlewati,

setidaknya

untuk

beberapa bulan ke depan, sehingga Yen berpeluang kembali melanjutkan trend pelemahannya. Ahli Strategi Mata Uang

Bank of Singapore, Sim Moh Siong, meramalkan kurs Yen turun ke

102

hingga 105 per Dollar dalam enam bulan

ke depan. Di Jepang sendiri, prospek belanja modal cukup positif (lihat gambar 1) dan machinery orders naik

signifikan. Hasil survei kepercayaan bisnis

Tankan

juga

mendukung

trend pemulihan negara ini. Estimasi

Sumber: Standard Chartered, Singapore Global Outlook Report, October 2013

www.mifx.com

Futures Monthly 25


CFD STRATEGY Futures Monthly Edisi November 2013 Vicky Amarnani – Market Strategist Monex

Selisih laba operasional 5 produsen

Nomura). Revisi ini merupakan efek

di luar dugaan. Pengumuman revisi

Nissan Motor, Honda Motor, Mazda

angka penjualan di AS dan Jepang, yang

saham-saham

otomotif terbesar Jepang (Toyota Motor, Motor and Suzuki Motor) naik sebanyak 57% Year on Year (YOY) untuk kuartal

April – Juni, yakni dari 705 miliar Yen

dari pelemahan Yen dan pertumbuhan

akan menaikkan sentimen terhadap otomotif

Jepang.

Gambar 2 : Pertumbuhan Angka Penjualan Kendaraan berdasarkan Wilayah Geografis (YOY)

menjadi 1.1 triliun Yen. Sebagian besar kenaikan berasal dari penurunan nilai

tukar Yen, di mana kurs USD/JPY turun dari 80 menjadi 100 dalam satu kuartal. Keuntungan

produsen

otomotif

Jepang diprediksi tetap kuat untuk

beberapa kuartal ke depan. Selain

didorong oleh penurunan nilai tukar Yen, kami melihat ada 5 alasan yang menambah

daya tarik sektor otomotif Jepang yakni: 1. Penjualan

produk

otomotif

Jepang didukung oleh meningkatnya permintaan dari AS dan Jepang. Gambar 2 menunjukkan pertumbuhan angka

penjualan kendaraan (bulanan), yang konsisten naik di AS dan Jepang namun

Sumber: Bank of Singapore, 17 October Report Gambar 3: Komposisi Penjualan Otomotif Jepang berdasarkan Wilayah Geografis

turun tajam di wilayah Asia Tenggara. Kontribusi

penjualan

dalam

jumlah signifikan di AS dan Jepang akan

volume

mampu

menutup

permintaan

dan

penurunan harga

di

wilayah Asia Tenggara (lihat gambar 3). 2. Toyota

Motor

Motor

kemungkinan

dan

Mazda

akan

merevisi

untuk

periode

naik target laba full-year pada saat

pengumuman

laba

kuartal Juli-September di akhir Oktober atau awal November (hasil prediksi 26 Futures Monthly

Sumber: Nomura Japanese Auto-Sector Report, October 2013

www.mifx.com


CFD STRATEGY Futures Monthly Edisi November 2013 Vicky Amarnani – Market Strategist Monex

3. Tokyo

Motor

Show,

salah

membayar tarif impor untuk kendaraan

sector) cukup atraktif jika mengacu pada

dimulai pada 22 November mendatang.

ini, AS memberlakukan bea impor

3) atau berada di bawah P/E rata-rata.

satu event akbar otomotif dunia, akan

Di sini, produsen otomotif Jepang akan memperkenalkan kendaraan terbarunya masing-masing dan

purwarupa)

(produksi berupa

massal

kendaraan

penumpang maupun model komersial. Acara ini akan mengundang minat beli

yang diekspor ke luar negeri. Saat

mobil Jepang sebesar 2.5% sementara Australia dan Malaysia mengenakan

tarif 5% dan 15%. Sebaliknya, Jepang

jutru tidak memungut tarif impor

untuk kendaraan dari luar negeri.

5. Keputusan Perdana Menteri

mobil baru di kalangan konsumen.

Shinzo Abe untuk menaikkan pajak

Partnership (TPP) kemungkinan besar

tahun depan bisa memacu permintaan

4.

Negosiasi

Trans-Pacific

dituntaskan pada bulan Desember. TPP berisi perjanjian tentang perdagangan

bebas antara Australia, Brunei, Chili, Kanada,

Jepang,

Malaysia,

Meksiko,

konsumsi sebesar 5% sampai 8% mulai dalam jangka pendek karena konsumen berusaha yang

menghindari

berlaku

mulai

pajak

tahun

baru

depan.

Dari sisi valuasi harga (lihat gambar

Selandia Baru, Peru, Singapura, AS

4), saham produsen otomotif Jepang

produsen Jepang tidak lagi diharuskan

TOPIX-17

dan Vietnam. Dengan berlakunya TPP,

(yang kinerjanya diukur dari indeks Autos

&

Transportation

NTM Price to Earnings 10.1x (gambar Dengan mengacu pada pelemahan

Yen dan 5 faktor di atas, saham yang menarik untuk dibeli adalah Toyota Motor,

Honda Motor dan Nissan Motor. Investor

dan trader dapat mengoptimalkan posisi dengan cara membeli pair mata uang

USD/JPY (diperdagangkan di 97.85 pada 17 Oktober 2013) dengan target harga

102 dalam 3 bulan dan 105 dalam 6 bulan ke depan berikut support sangat kuat di level 95. Sangat penting untuk memperkuat

strategi

trading

anda

dan menghitung rasio risks to rewards berdasarkan eksposur anda di pasar. Semoga berhasil, trader dan investor!

Gambar 4: Daya Tarik Saham Otomotif berdasarkan Japan Topix-17 Automobiles & Transportation Sector

Sumber: Bloomberg www.mifx.com

Futures Monthly 27


FAMOUS PERSON Futures Monthly Edisi November 2013 Putu Agus Pransuamitra - Researcher and Analyst Monex

David Einhorn “Mimpi Buruk Perusahaan” “Ketika David Einhorn berbicara, pasar mendengarkan. Sejak ia ‘sukses’ meruntuhkan saham Allied Capital pada bulan Mei 2002, namanya memang semakin disegani oleh pelaku industri khususnya jajaran direksi perusahaanperusahaan di Amerika Serikat. Pria kelahiran 20 November 1968 ini adalah lulusan Universitas Cornell, New York tahun 1991. Karir gemilangnya dimulai sejak ia menduduki posisi analis di bank investasi bernama Donaldson, Lufkin & Jenrette.” terutama dalam hal memahami sifat

Mereka menyusun database dari semua

serta keselarasan antara kepentingan

pada investasi Allied di perusahaan

bisnis, prinsip ekonomi dan bisnis dibandingkan dengan laporan keuangan, manajemen

dan

pemegang

Fund

mendirikan

saham.

Pada tahun 1996, David Einhorn

meninggalkan SC Fundamental Value dan

perusahaan

Greenlight Capital ‘long-short valueoriented hedge fund’ bersama rekannya, Jeff Keswin. Penggila olahraga baseball ini

membangun

dengan yang

Berkat aset Setelah dua tahun mengabdi di

Donaldson, Lufkin & Jenrette, David Einhorn

bergabung

dengan

SC

Fundamental Value Fund. Ia belajar

mengenai bisnis hedge fund dari Gary Siegler dan Peter Collery, dua figur penting di perusahaan beraset $150

juta tersebut. Di sinilah Einhorn banyak belajar

tentang

laporan

28 Futures Monthly

keuangan,

modal

dipinjam tangan

Greenlight

hingga

Greenlight

sebesar dari

mencapai

$900.000

keluarganya.

dinginnya, telah

Capital

saat

ini

membengkak

$5.3

miliar.

Berbekal pemahaman yang luas

mengenai akuntansi, Einhorn mulai menganalisa laporan keuangan dari perusahaan

yang

termasuk

dalam

portofolio sahamnya. Allied Capital merupakan perusahaan pertama yang

teridentifikasi memiliki ketidakberesan dalam hal pembukuan. Bersama tim

analisisnya, ia terus menggali dan menemukan lebih banyak kejanggalan.

investasi yang dilakukan Allied, dan menemukan valuasi yang sangat aneh

bernama Loewen. Einhorn menemukan ketidakdisiplinan

dalam

praktik

akuntansi yang dilakukan Allied, di

antaranya berupa investasi overvalued dalam jumlah besar yang menyesatkan

pemegang saham. Ketika berbicara

di Ira W. Sohn Research Conference, ia

mengungkapkan

seluruh

hasil

temuannya ke publik. Einhorn melepas kepemilikannya di Allied Capital serta

merekomendasikan aksi jual kepada pemegang saham lain. Keesokan harinya,

saham tersebut dibuka anjlok 20% sehingga pihak Allied Capital menyerang balik

dirinya

Einhorn

terlibat

dengan

dalam

tudingan

manipulasi

pasar. Pertikaian antara Einhorn dan Allied dan

Capital

Einhorn

terus

berlangsung,

mempertahankan

posisi jual pada saham Allied Capital

hingga tahun 2008, momen di mana saham Allied Capital anjlok tajam.

www.mifx.com


FAMOUS PERSON Futures Monthly Edisi November 2013 Ariston Tjendra - Head of Research and Analysis Monex

Pada bulan Juli 2007, Einhorn

kopi K-Cup juga bermasalah dalam hal

maka Einhorn akan mengungkapkan

beberapa waktu berselang, ia mulai

menyoroti data akuntansi perusahaan.

pada

melirik saham Lehman Brothers. Namun meragukan validitas pada data akuntansi

keuangan yang digunakan oleh salah satu

perusahaan

finansial

terbesar

di Amerika Serikat itu. Karena alasan

inilah Einhorn mengumumkan posisi jual pada saham Lehman di bulan April

paten. Seperti biasanya Einhorn turut Sebelum pengumuman Einhorn, saham perusahaan

meningkat

lebih

posisi maka ia akan mengurangi atau

mengemuka ke publik, saham Green Mountain

langsung

jatuh

10%.

tajam pasca rilis data kuartalan yang

ketika saham produsen kopi itu anjlok muncul di bawah ekspektasi analis.

Kejelian dalam melihat sesuatu

antara laporan keuangan perusahaan

yang keliru merupakan senjata Einhorn

Pasca

dengan kemampuan dan pemahaman

dan

hasil

investigasinya

meeting

antara

sendiri.

keduanya,

Einhorn merasa kurang puas dengan tanggapan Callan sehingga berbuntut

pada anjloknya harga saham Lehman. Hanya dalam hitungan pekan, penilaian Einhorn

terbukti

ketika

Lehman

melaporkan kerugian kuartalan sebesar

$2.8 miliar sebelum akhirnya resmi bangkrut di bulan September 2008. Berbicara

di

Value

Investing

David

Einhorn

Congress di New York pada bulan Oktober

2011,

mengumumkan posisi jual untuk saham

Green Mountain Coffee Roaster. Dalam presentasinya, pria yang dikenal lihai

bermain poker ini juga menyebut Keurig single-cup coffee brewer milik

Green Mountain mempunyai pangsa pasar yang terbatas, dan mesin pembuat

Einhorn juga teliti dalam mengelola

2009. Namun setelah rekomendasinya

sepuluh kali lipat sejak bulan Maret

pribadi dengan Einhorn dan stafnya. Callan untuk menjelaskan perbedaan

Brothers.

portofolio investasi. Ketika merasa tidak

Puncaknya terjadi di bulan November,

Pada kesempatan itu, Einhorn meminta

Lehman

kasus

dari

2008. Sebulan kemudian, CFO Lehman,

Erin Callan mengadakan teleconference

hasil temuannya ke publik seperti

dalam melakukan investasi. Ditambah mendalam yang

di

bidang

menjadikannya

akuntansi,

mimpi

buruk

bagi perusahaan dengan tata kelola keuangan yang buruk. Analisisnya yang

mendalam dapat mengungkap valuasi

riil saham suatu perusahaan, apakah harganya undervalue atau overvalue. Kemudian

ia

akan

berinvestasi

nyaman dengan tingkat risiko di satu

bahkan menghilangkan posisi tersebut. Einhorn

juga

konservatif

berinvestasi

dengan

secara

menempatkan

modalnya pada 8 sampai 10 saham dari berbagai sektor industri. Namun ia tidak segan untuk mengelola portofolio

terkonsentrasi, satu posisi long atau

short dapat memiliki porsi hingga

20% dalam portofolionya, dan lima posisi

teratas

dalam

portofolionya

biasanya memiliki porsi 30% sampai 60%. Selain itu portofolionya juga

tidak seluruhnya berkorelasi dengan

pasar modal Amerika Serikat. Dengan

kemampuan tersebut, Einhorn sukses menaikkan Greenlight

nilai

Capital

aset

perusahaan

miliknya

hingga

temuannya.

ke angka $5.3 miliar sampai saat ini,

dilakukan Einhorn juga tertata dengan

rata 20% per tahun kepada investor

sesuai

dengan

hasil

Setiap analisis dan investigasi yang rapi. Apabila pria yang belum genap

berusia 45 tahun ini menemukan kejanggalan, maka ia akan mengajukan pertanyaan kepada pihak manajemen perusahaan

serta

merekam

proses

komunikasinya. Jika manajemen tidak

serta mampu memberikan return ratasejak pertama berdiri di tahun 1996.

Kejelian dalam melihat sesuatu yang keliru merupakan senjata Einhorn dalam melakukan investasi.

memberi jawaban yang memuaskan

www.mifx.com

Futures Monthly 29


HIGHLIGHT INDONESIA Futures Monthly Edisi November 2013 Zulfirman Basir - Senior Researcher and Analyst Monex

Rupiah Masih dalam Ancaman Setelah terpuruk sepanjang kuartal III 2013, nilai tukar Rupiah berangsur stabil jelang akhir tahun. Selain dibantu oleh persepsi pengurangan stimulus Federal Reserve Bank Amerika Serikat, valuta garuda mendapat angin segar dari harapan akan membaiknya kinerja neraca perdagangan, penurunan inflasi dan komitmen moneter Bank Indonesia. Walaupun terlalu prematur untuk berharap akan terciptanya penguatan konsisten, tidak ada salahnya berharap Rupiah bisa kembali ke level ideal. untuk melakukan intervensi, baik di pasar

valas maupun obligasi, demi menjaga

stabilitas kurs. Otoritas juga berinisiatif menjalin kesepakatan fasilitas swap dengan People’s Bank of China untuk memperkuat

pos

cadangan

devisa

sekaligus menyediakan amunisi lebih banyak guna meng-intervensi pasar uang.

Terlepas dari banyaknya dukungan

fundamental

untuk

Rupiah,

masih

terlalu dini untuk berharap penguatan

nilai tukar yang berkelanjutan. Rupiah

masih berpotensi menguji level 12.000 Rupiah

mencatat

penguatan

Janet Yellen sebagai calon tunggal

pemerintahan Amerika Serikat (AS) beku

sebagai wakil kepada The Fed diprediksi

terhadap US Dollar di bulan Oktober setelah

krisis

anggaran

memaksa

untuk sementara waktu (shutdown). Pertentangan antara pihak kongres dan

kubu Presiden Barack Obama memupus wacana pengurangan stimulus moneter Federal Reserve. Terhentinya layanan

publik berpotensi mengganggu laju pertumbuhan ekonomi sehingga bank

sentral kemungkinan lebih berhati-hati dalam menentukan momen yang tepat

untuk memangkas jumlah pembelian

obligasi, itupun dalam jumlah yang

tidak akan terlalu besar. Indikasi ini makin kasat mata seiring kemunculan 30 Futures Monthly

Chairman Bank Sentral pengganti Ben S. Bernanke. Wanita yang kini menjabat

tidak terlalu banyak mengubah pola

kebijakan seandainya terpilih nanti.

Aset Rupiah mulai dilirik dalam

beberapa pekan belakangan, tepatnya setelah Indonesia berhasil mencatat surplus perdagangan pertama dalam lima

bulan terakhir. Berkurangnya tekanan

inflasi turut berperan dalam mengurangi tekanan terhadap nilai tukar. Surplus bulan Agustus berada pada angka $130

juta sedangkan inflasi tahunan tumbuh

8,4% di bulan September. Di saat yang sama, Bank Indonesia (BI) berkomitmen

per Dollar hingga penutupan tahun 2013 karena investor belum terlalu

yakin dengan kondisi perekonomian domestik dan adanya kekhawatiran

terhadap pengurangan stimulus Federal Reserve. Meskipun belum terealisasi pada pertemuan bulan September lalu,

Bank Sentral Amerika hanya menunda stimulus dan belum menutup wacana

pemangkasan porsi pembelian obligasi sejalan dengan tren pemulihan ekonomi. Pengurangan porsi stimulus cepat atau

lambat akan terjadi, selambatnya di

bulan Desember atau awal tahun 2014. Program pembelian obligasi Fed tidak bisa berlangsung selamanya dan akan

ada saat dimana bank sentral mulai mengurangi

stimulus

moneternya.

www.mifx.com


HIGHLIGHT INDONESIA Futures Monthly Edisi November 2013 Zulfirman Bair - Senior Researcher and Analyst Monex

Indonesia

memang

sukses

untuk menjamin kecukupan valas di

Penguatan hanya bersifat sementara dan

yang

per September, pengetatan moneter

batas bawah bullish channel. Potensi

mencetak surplus perdagangan, namun

di tengah lemahnya kinerja ekspor maka

sulit

berharap

berkesinambungan.

surplus

Volume

ekspor

sebenarnya memburuk di bulan Agustus dengan 6,31%

rasio

penurunan

dibandingkan

mencapai

periode

yang

sama tahun 2012. Kombinasi antara

ketidakpastian ekonomi dunia dan tren penurunan

harga

komoditas

global

membuat outlook ekspor belum terlalu

bagus. Kenaikan harga bahan bakar minyak

(BBM)

bersubsidi

memang

berhasil mengurangi volume impor, akan

tetapi

efeknya

kemungkinan

bersifat sementara mengingat konsumsi masyarakat tetap tinggi dan harga minyak

dunia stabil di atas $100 per barel. Sekali

lagi, penguatan Rupiah secara konsisten

tidak akan terwujud selama performa ekspor masih mengecewakan karena

dalam negeri. Walaupun otoritas telah

menaikkan suku bunga hingga 7,25% lebih lanjut masih diperlukan untuk meredam

inflasi,

perdagangan risiko

dan

instabilitas

menjaga

surplus

meminimalisasi

sistem

keuangan.

Keseimbangan sistem finansial dapat terganggu sewaktu-waktu, khususnya saat

jumlah

Federal

Reserve

stimulusnya

mengurangi

nanti.

Secara

garis besar, BI masih memiliki ruang

untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 bp hingga penutupan tahun 2013. Studi

Teknikal:

Pada

grafik

mingguan, pelemahan Rupiah masih

terjaga seiring USD/IDR terperangkap di dalam bullish channel dan berada

di atas Moving Average 50-100-200.

terbatas. Penguatan konsisten hanya bisa tercipta jika Rupiah berhasil menembus

pelemahan lebih lanjut tercermin dari kenaikan

indikator

Stochastic

dan

MACD. Level 11725 dan 12000 (harga

tertinggi 6 September 2013 dan level psikologis)

merupakan

resistance

penting. Level 10810 dan 10500 (harga terendah 19 September 2013 dan level psikologis) berperan sebagai support.

Sekali lagi, penguatan Rupiah secara konsisten tidak akan terwujud selama performa ekspor masih mengecewakan karena sektor ini adalah salah satu sumber ketersediaan valas di dalam negeri.

Grafik Pergerakan Nilai Tukar USD/IDR

sektor ini adalah salah satu sumber ketersediaan valas di dalam negeri.

Investor juga masih mengantisipasi

perlambatan ekonomi Indonesia karena daya beli masyarakat lemah dan aktivitas

dunia usaha tergolong lesu akibat inflasi tinggi dan kenaikan suku bunga kredit perbankan. Dana Moneter Internasional (IMF)

bahkan

memangkas

estimasi

pertumbuhan Indonesia menjadi 5,3% untuk tahun 2013 atau lebih pesimis dibanding prediksi BI di kisaran 5,55,9%. Volatilitas perdagangan Rupiah

masih tetap tinggi sehingga pemerintah dipaksa untuk memperkuat benteng pertahanan mata uang. BI diharapkan

menjalin kesepakatan fasilitas swap dengan

bank

sentral

negara

lain

Sumber: Monex Trader

www.mifx.com

Futures Monthly 31


TRADING STRATEGY Futures Monthly Edisi November 2013 Andian Widjaya - Researcher and Analyst Monex Thamrin

Alligator, Metode Teknikal Pencari Profit “Sebagian besar pasar produk keuangan bergerak dalam posisi yang tetap. Hanya sekitar 15 hingga 30% dari keseluruhan waktu, pasar membentuk beberapa tren. Bagi pelaku pasar yang tidak secara langsung di berada bursa, mereka tetap berpeluang mendulang profit dari pergerakan tren tersebut. Salah satu senjata ampuh yang bermanfaat untuk mencetak keuntungan dari dinamika pasar adalah sebuah indikator yang polanya menyerupai buaya.” cukup klik: Indicators – Bill Williams

– Alligator. Sedangkan untuk mengaplikasikannya

pada

tidak

menyertakan

garis

Smoothed

platform

indikator

yang

ini,

silakan masukkan formula Alligator di

atas dengan menggunakan kombinasi Moving

Average.

Salah satu poin penting dalam

penggunaan Alligator adalah kesabaran.

Saat ketiga garis tersebut saling kusut, Alligator Indicator pertama kali

diperkenalkan oleh Bill Williams pada

tahun 1995 dalam buku berjudul ‘New Trading Dimensions’. Nama Alligator adalah metafora untuk menggambarkan 3 garis (line) yang terdapat di dalam

indikator ini, yakni bagian rahang (jaw), gigi (teeth) dan bibir (lips) yang

menyerupai siluet buaya. Keberadaannya

dianalogikan terbangun dari tidurnya dan harus makan. Ia kemudian akan menutup mulutnya kembali setelah kenyang

untuk

melanjutkan

tidur.

Demikianlah ilustrasi singkat untuk

menggambarkan prinsip kerja Alligator. Formula Alligator Pada

dasarnya

indikator

adalah untuk memastikan kehadiran

Alligator

dapat digunakan sebagai alat bantu

oleh garis biru berupa Smoothed

tren dan pergerakan arah pasar produk

keuangan. Meskipun indikator Alligator untuk menentukan formasi gelombang

(wave) koreksi dari tren, efektivitasnya paling

dengan

teruji

Alligator

jika

indikator

dikombinasikan

memiliki

momentum.

banyak

ciri

khusus. Apabila ketiga garis saling

terkait, maka mulut Alligator tertutup dan disebut sedang tidur (sleeping).

Seiring terbentuknya tren, Alligator bisa 32 Futures Monthly

3

garis

terdiri

Moving

Alligator’s

Alligator’s

Alligator’s

dari

kombinasi

Average, Jaw,

yaitu:

diwakili

Moving Average 13, dengan shift 8. Teeth,

diwakili

oleh garis merah berupa Smoothed Moving Average 8, dengan shift 5. oleh

garis

hijau

Lips,

berupa

diwakili

Smoothed

Moving Average 5, dengan shift 3. Untuk

menggunakan

indikator

Alligator diumpamakan sedang tidur dan

diperlukan

menanti

sinyal

kesabaran

selanjutnya.

dalam

Ketika

ketiga garis saling terpisah, artinya

Alligator telah bangun dan sedang makan. Tetap bertahan dalam posisi terbuka selama harga masih berada

di atas (pada posisi buy) atau di

bawah (pada posisi sell) Alligator. Pada

Alligator,

sinyal

bullish

terbentuk bilamana ke-3 garis bergerak searah ke atas, dengan sinyal bullish

terbentuk saat garis hijau dan merah

cross ke atas garis biru. Sebaliknya dengan

sinyal bearish terbentuk bilamana ke-3 garis bergerak searah ke bawah, dengan sinyal bearish terbentuk saat garis hijau

dan merah cross ke bawah garis biru.

Salah satu poin penting dalam penggunaan Alligator adalah kesabaran.

Alligator pada platform Monex Trader,

www.mifx.com


TRADING STRATEGY Futures Monthly Edisi November 2013 Andian Widjaya - Research and Analyst Monex Thamrin

Pada

saat

garis-garis

tersebut

saling bersilang atau sinyal konvergen terbentuk, maka ini adalah waktunya untuk keluar posisi (exit), di mana titik

keluar terbaik bisa dihasilkan oleh

indikator momentum. yaitu adalah pada

saat kedua sinyal exit pada indikator Alligator dan sinyal exit pada indikator

momentum juga telah terkonfirmasi. Yang umum digunakan adalah indikator

momentum CCI (Commodity Channel Index), dimana sinyal exit nya adalah

saat garis kembali turun ke bawah

level 100 (exit sell dari posisi buy), ataupun saat garis kembali ke atas

level -100 (exit buy dari posisi sell). Untuk penggunaan CCI sendiri telah

dikupas pada FM edisi Agustus 2013.

gelombang dari aliran tersebut dengan

Level buy didapatkan dari H1 ataupun

pada

yakni saat garis hijau dan merah cross

meng-identifikasi untuk

timeframe

sinyal yang

mendapatkan

berlawanan

lebih

level

kecil

masuk

pasar yang ideal. Timeframe 4 jam

(H4) cukup relevan untuk dipasang karena durasinya lebih kecil dan paling

dekat dengan timeframe daily. Setelah menemukan sinyal H4 yang arahnya

berlawanan dengan D1, kita harus mencari sinyal entry atau masuk dari

timeframe H1 atau 30M yang searah

dengan D1. Langkah ini diperlukan untuk mengukuhkan arah transaksi kita.

Contoh: sinyal Alligator pada D1

adalah bullish. Apabila H4 memberikan

sinyal berlawanan atau bearish, maka

indikasi peluang masuk cukup kuat.

M30 yang telah membentuk sinyal buy,

(menyilang) ke atas garis biru. Posisi ini dapat kita pertahankan selama harga masih berada di atas indikator Alligator. Level exit didapat ketika harga

menyentuh garis hijau dari Alligator.

Untuk trader yang lebih agresif, level exit

juga bisa dikonfirmasi saat garis hijau kembali cross ke bawah garis merah.

Level cut loss terkonfirmasi saat garis

hijau dan merah gagal meninggalkan garis

biru,

dan

justru

kembali

menyentuh garis biru. Dalam kondisi ini, disarankan untuk menutup posisi guna menghindari kerugian lebih besar.

Seperti indikator teknikal pada

umumnya, indikator Alligator tidak akan 100% tepat. Sinyal-sinyal palsu atau ‘glitch’ dapat muncul, tetapi sinyal yang benar akan memberikan keunggulan bagi

trader secara konsisten. Kemampuan dalam

memahami

dan

membaca

sinyal Alligator harus dibentuk dari pengalaman seiring berjalannya waktu.

Metode Trading dengan Alligator Indicator Salah satu metode trading dengan

menggunakan

indikator

Alligator

adalah untuk mengetahui tren daily

(D1), yang berfungsi sebagai aliran atau flow. Selanjutnya kita harus mencari

www.mifx.com

Futures Monthly 33


AUTOMATED TRADING Futures Monthly Edisi November 2013 Albertus Christian K. - Senior Researcher and Analyst Monex

Metode Trading Pivotal Point Terinspirasi dari metode trading

pivotal point Jesse Livermore, ada

sebuah indikator yang berfungsi memplot harga dan volume terhadap waktu

pada grafik, yang dapat membaca pivotal

point. Prinsip kerja indikator ini adalah mendeteksi di level mana terdapat volume

permintaan buyer/seller paling besar,

Gambar 1

Jantung dari keberhasilan spekulan

legendaris, Jesse Livermore, terletak pada keterampilan yang ia peroleh dalam mendeteksi

pola

pergerakan

harga.

Dalam buku berjudul ‘Reminiscences of

a

Stock

tergambar

Operator’,

bagaimana

cukup

jelas

Livermore

mencari pola-pola pergerakan harga untuk diperdagangkan. Ia lebih suka

pola harga dalam bentuk tren yang jelas, dan tidak tertarik untuk trading pada situasi pergerakan yang relatif minimal

tanpa disertai tren kuat (grafik 1). Livermore biasanya dengan sabar

menunggu pasar sampai ke level yang

ia sebut sebagai ‘Pivotal Point’ sebelum melakukan

entry

(masuk

posisi).

Pada grafik ke-dua di sebelah kanan, harga

telah

mengalami

downtrend

sebelum akhirnya rebound dari low/

rendah 40c. Namun rebound tersebut 34 Futures Monthly

tidak

bertahan

lama,

dan

harga

kembali terkoreksi ke titik 40c. Maka level 40c akan menjadi level pivotal

point menurut teori Jesse Livermore.

Gambar 2

Pergerakan signifikan ke atas atau ke bawah dari level pivotal point tersebut

akan di-trading-kan oleh Livermore. Jika terjadi breakout di bawah

level pivotal tersebut, katakanlah di 37c, maka Livermore akan melakukan sell. Sebaliknya jika tembus di atas

level pivotal tersebut, katakanlah 43c, maka buy.

Livermore

Selanjutnya

akan

melakukan

Livermore

akan

mengobservasi pergerakan harga dengan

seksama setelah melakukan buy, karena titik 49c (yang merupakan level high/

tinggi dari rebound sebelumnya) menjadi level pivotal yang lain. Jika harga gagal

reli di atas level 49c lagi, maka Livermore akan

exit/keluar

dari

transaksinya.

Livermore biasanya dengan sabar menunggu pasar sampai ke level yang ia sebut sebagai ‘Pivotal Point’ sebelum melakukan entry (masuk posisi).

www.mifx.com


AUTOMATED TRADING Futures Monthly Edisi November 2013 Albertus Christian K. - Senior Researcher and Analyst Monex

contohnya disamping sebagai berikut: Ketika harga di level 6047 dan 6045, terdapat lonjakan volume yang paling besar. Sementara level top/ atas dan bottom/bawah harga hanya menunjukkan 3% dari keseluruhan volume perdagangan pada rentang waktu tersebut. Maka indikator akan menunjukkan bahwa level 6047 dan 6045 merupakan level pivotal yang dapat menjadi acuan untuk melakukan entry. Kita lanjutkan lagi dengan contoh berikutnya di samping. Pada contoh ke-dua, pergerakan GBPUSD di hari berikutnya menunjukkan bahwa kisaran trading yang terbentuk hampir dua kali lipat, dan tidak menunjukkan keteraturan volume seperti di contoh pertama. Volume di hari ke-dua ini secara total juga mencapai 12,844 kontrak, lebih tinggi dibandingkan volume satu hari sebelumnya yang hanya 2,574. Pergerakan dari close/penutupan ke close juga hampir 100 poin. Jika kita gunakan metode trading pivotal point seperti yang dilakukan oleh Jesse Livermore, maka level entry bisa didapatkan pada titik-titik krusial yang menunjukkan lonjakan volume. Sementara di level harga yang tidak menunjukkan volume tinggi sebaiknya dihindari. Bagaimanapun juga, metode trading pivotal point perlu dikombinasikan dengan bias arah berdasarkan berita fundamental atau event lainnya sehingga petunjuk arahnya lebih jelas. Selain itu, pivotal point bisa dikombinasikan dengan indikator lainnya yang dapat menunjukkan arah harga, selanjutnya level pivotal ini dapat dijadikan level entry yang lebih optimal Untuk mendapatkan indikator pivotal point by volume ini, anda dapat mengirim email ke: research_monex@ mifx.com dengan subject: Request Indikator Pivotal Point by Volume.

Contoh 1 : PRICE VOLUME Volume Plot x = 10 6054 6052 6051 6050 6049 6048 6047 6046 6045 6044 6043 6042 6041 6040 6039 6038 6037 6036

10 x 20 xx 28 xxx 84 xxxxxxxx 136 xxxxxxxxxxxxxx 182 xxxxxxxxxxxxxxxxxx 464 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 210 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 536 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 186 xxxxxxxxxxxxxxxxxxx 254 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 166 xxxxxxxxxxxxxxxxx 122 xxxxxxxxxxxx 74 xxxxxxx 60 xxxxxx 24 xx 6 x 12 x

Contoh 2 : PRICE VOLUME Volume Plot x = 20 6143 6142 6141 6140 6139 6138 6137 6136 6135 6134 6133 6132 6131 6130 6129 6128 6127 6126 6125 6124 6123 6122 6121 6120 6119 6118 6117 6116 6115 6114 6113 6112 6111 6110 6109 6108 6107 6106

86 xxxx 50 xxx 228 xxxxxxxxxxx 194 xxxxxxxxx 308 xxxxxxxxxxxxxxxx 842 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 548 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 1022 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 384 xxxxxxxxxxxxxxxxxx 334 xxxxxxxxxxxxxxxxx 496 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 684 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 468 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 836 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 794 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 520 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 240 xxxxxxxxxxxx 252 xxxxxxxxxxxxx 122 xxxxxx 214 xxxxxxxxxxx 52 xxx 28 x 366 xxxxxxxxxxxxxxxxxx 124 xxxxxx 16 x 112 xxxxxx 322 xxxxxxxxxxxxxxxx 126 xxxxxx 402 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 326 xxxxxxxxxxxxxxxx 1286 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.....xxxxxx 576 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 260 xxxxxxxxxxxxx 72 xxxx 78 xxxx 56 xxx 16 x 4 x

www.mifx.com

Futures Monthly 35


INVESTMENT CLINIC Futures Monthly Edisi November 2013 Iswardi Lingga - Senior Educator Monex

Recycle Indikator Lawas - Relative Strength Index (RSI) Jangan mudah bosan dengan indikator yang sudah lama tidak digunakan. Melalui observasi ulang, indikator lama dapat menjadi indikator ‘baru’ jika dilihat dari efektivitas penggunaannya. Salah satunya adalah indikator yang menjadi topik klinik investasi kita kali ini, Relative Strength Index. Relative Strength Index (RSI) merupakan indikator yang wajib ada dalam setiap platform trading atau charting software. Indikator ini pertama kali ditemukan oleh J. Welles Wilder Jr. di tahun 1970-an dan dipublikasikan dalam bukunya yang berjudul New Concepts in Technical Trading Systems. Pembuatannya ditujukan untuk mengukur kekuatan pasar secara relative, berdasarkan rasio kenaikan dan penurunan harga yang ditampilkan dalam bentuk indeks grafik, dan bergerak antara level 0 (nol) hingga 100. Dalam buku tersebut, Wilder secara umum menjelaskan sekian banyak manfaat RSI. Namun di sini kita hanya akan membahas beberapa poin penting yang menjadi bahan ‘ulikan’ tim klinik investasi Futures Monthly. Poin-poin tersebut adalah:

2. Mengenali Pola (Pattern Recognition) Pergerakan RSI yang terbatas di antara level tertentu (0 – 100) membuat pergerakan RSI memiliki pola spesifik, yang terkadang lebih mudah untuk dikenali dibandingkan pola harga itu sendiri. Sehingga trader bisa mendapatkan alternatif visual yang lebih sederhana dengan memakai bantuan RSI. 3. Failure Swings Atau Divergence

Failure Swing atau Divergence paling sering digunakan oleh trader karena kekuatannya untuk menghasilkan pergerakan pasar cukup besar. Divergence terjadi ketika harga membentuk level tertinggi atau terendah baru namun tidak diikuti oleh pembentukan level tertinggi atau terendah baru pada RSI. Perkembangan pasar yang dinamis kerap kali membuat penerapan RSI standar seperti di atas sulit untuk dilakukan karena tingkat akurasinya juga menurun drastis. Sebagai contoh, pada gambar 1 terlihat bahwa

sinyal divergence dalam kategori tertentu mengalami kegagalan dua kali sebelum akhirnya menunjukkan hasil yang maksimal. Demikian juga fungsi yang mengindikasikan oversold dan overbought pada contoh gambar (lingkaran kuning), yang sedikit sekali memberikan hasil positif dan dalam banyak kasus justru memberikan hasil negatif. Patut diketahui bahwa tujuan dari artikel ini terfokus pada penataan ulang cara penggunaan RSI, yang lebih menitikberatkan pada observasi dan diharapkan mampu memberikan filter untuk memaksimalkan keuntungan transaksi. Berikut ini adalah panduan dalam melakukan observasi;

Pergerakan RSI yang terbatas di antara level tertentu (0 – 100) membuat pergerakan RSI memiliki pola spesifik, yang terkadang lebih mudah untuk dikenali dibandingkan pola harga itu sendiri.

1. Identifikasi Peak and Through (Top & Bottom Recognition)

Area ekstrim RSI yang berada di atas level 70 atau di bawah level 30 (atau 80 dan 20) dapat digunakan sebagai pengenalan puncak dan lembah harga. Oleh kebanyakan trader, pergerakan harga yang melebihi level-level tersebut diidentifikasikan dengan istilah overbought dan oversold. 36 Futures Monthly

www.mifx.com


INVESTMENT CLINIC Futures Monthly Edisi November 2013 Iswardi Lingga - Senior Educator Monex

Top & Bottom Hal

pertama

yang

harus

diperhatikan dalam observasi adalah

memahami level ekstrim. Maksudnya,

pengguna RSI disarankan untuk mencari tahu level-level ekstrim tertinggi atau

terendah, berapa average yang umum

terjadi pada instrumen dalam bingkai waktu efek

tertentu

pergerakan

serta

harga

bagaimana

sesudahnya.

Sebagai contoh, pada gambar 2

diilustrasikan

level-level

terendah

dan tertinggi RSI pada timeframe H1 instrumen Euro. Di mana level rendah RSI paling ekstrim dapat ditemukan di sekitar area 12 pada poin a dan b,

sedangkan level tertinggi berada di sekitar area 90 pada poin c gambar 2.

Level paling ekstrim terbentuk dari

adanya dorongan besar di luar kebiasaan,

harga. Kemudian setiap level yang

drastis,

(time frame) yang berbeda ataupun

baik itu penguatan maupun pelemahan sehingga nilai RSI melonjak atau anjlok jauh

melampaui

biasa atau level average. tersebut

dapat

level-level Kekuatan

mendorong

harga

untuk melanjutkan manuver semula, yakni

melanjutkan

penurunannya

pada poin a dan b, atau melanjutkan

kenaikannya pada poin c di gambar. Namun di sisi lain, tidak dapat

dipungkiri bahwa efek overbought atau

oversold juga terjadi pasca pembentukan

level-level ekstrim tersebut sehingga mengakibatkan terjadinya reaksi sesaat

yang dapat kita sebut sebagai koreksi. Hal-hal yang harus dingat pertama

kali dalam penggunaan level ter-ekstrim ini adalah bahwa setiap level tersebut harus terkonfirmasi oleh penutupan

teridentifikasi tidak dapat digunakan secara langsung pada bingkai waktu

pada instrumen lainnya. Setiap level merupakan observasi terpisah yang

harus diperlakukan secara individual. Pada

gambar

3,

berdasarkan

observasi visual ditemukan bahwa level

ekstrim untuk XAU berbeda dengan Euro.

Di mana level ekstrim tertinggi berada di sekitar area 85 atau lebih pada poin a dan

c, sementara level ekstrim terendah di sekitar area 10 atau kurang dari itu. Akan

tetapi, efeknya berlaku sama seperti ilustrasi Euro pada gambar 2 sebelumnya. Pembahasan

akan

kami

lanjutkan pada Futures Monthly edisi berikutnya. anda

www.mifx.com

ke:

Kirimkan

tanggapan

education@mifx.com

Futures Monthly 37


FUNDAMENTAL ANALYSIS Futures Monthly Edisi November 2013 Azhar Fauzi Noor - Researcher and Educator Monex Medan

Shutdown Amerika Bukan Bencana Dunia “Dalam dinamika politik Amerika Serikat, penutupan aktivitas pemerintahan atau dikenal dengan ‘government shutdown’ adalah efek dari kegagalan pihak eksekutif dan legislatif dalam menyepakati suatu rancangan anggaran belanja negara. Saat shutdown berlangsung, pemerintah menghentikan segala bentuk layanan publik kecuali untuk lembaga yang berwenang atas hajat hidup orang banyak dan kepentingan domestik seperti National Weather Service (BMG), layanan kesehatan di fasilitas federal, angkatan bersenjata, pengawasan lalu lintas udara (ATC) dan sistem keamanan penjara.� Berita soal terhentinya aktivitas

pemerintahan cukup

menyita

Amerika

Serikat

perhatian

pelaku

pasar keuangan dunia. Bagi mereka yang nilai

khawatir

dengan

keamanan

kecemasan

tersendiri.

portofolionya,

menimbulkan

isu

shutdown

Namun untuk investor yang fasih dalam

merancang manajemen risiko secara baik, apa yang terjadi di Washington tidak perlu ditanggapi dengan dramatis.

Terlebih lagi, situasi seperti sekarang sudah pernah terjadi hingga belasan

kali di masa lampau. Kalaupun muncul

skenario Amerika Serikat (AS) akan

gagal bayar atau default, atmosfir di

pasar finansial tetap bergerak sesuai hasil

data

ekonomi

terkini.

Justru

respon yang berlebihan dapat memicu suatu

industri

gejolak

Perlu

yang

keuangan

membahayakan

diketahui,

itu

sendiri.

pada

era

kepemimpinan Gerald R. Ford dan Jimmy Carter, penutupan operasional

di tahun 1970-an adalah 8 sampai 18

Partai

pada anggaran federal untuk aborsi.

Affordable Care Act yang disahkan

hari dengan masalah utama terfokus Selanjutnya pada masa pemerintahan

Ronald Reagan, terjadi delapan kali

38 Futures Monthly

tahun 2010. Patient Protection and Affordable

Care

Act

(PPACA)

atau

diteken oleh Presiden AS pada tanggal

utama tentang defisit anggaran negara. Shutdown selama empat hari juga sempat

berlanjut di masa kepemimpinan George H.W Bush. Namun durasi penutupan paling

lama

terjadi

pasca

kubu

konservatif menang besar di kongres dalam Revolusi Republik 1994. Dominasi

hukum layanan kesehatan federal yang

23 Maret 2010. Bersama Health Care

and Education Reconciliation Act, UU ini

mengusung

perombakan

sistem

regulasi terbesar dalam sejarah layanan kesehatan

Amerika

sejak

Medicare

dan Medicaid disahkan tahun 1965.

PPACA dirancang untuk mengurangi

golongan konservatif di lembaga legislatif

jumlah

secara penuh selama 5 dan 21 hari. Masa

kesehatannya. UU ini meliputi begitu

tersebut melatarbelakangi dua shutdown

penutupan operasional yang disebut terakhir adalah yang paling lama dalam sejarah. Poin pertentangannya tetap sama yakni perbedaan cara pandang

dalam pengelolaan defisit anggaran. Penutupan operasional pemerintahan

usai sampai artikel ini ditulis (10/10).

layanan kesejahteraan. Durasi shutdown

pemberlakuan

dengan 3 hari dengan perdebatan

penuh yang berlangsung antara 1 sampai

enam kali. Pengaruhnya hanya meliputi

tenaga kerja, kegiatan pendidikan dan

Republikan

biasa disebut Obamacare merupakan

federal

sektor kesehatan, aktivitas departemen

menunda

Pihak

penutupan layanan pemerintah secara

pemerintah secara parsial (pada sektor tertentu) berlangsung sebanyak total

ingin

Demokrat.

AS

di

tahun

2013

sudah

berlangsung sejak 1 Oktober dan belum

Masalah utamanya adalah perseteruan antara DPR yang dikuasai oleh Partai

Republik dan Senat yang didominasi

warga

asuransikan banyak

yang

berikut

komponen

belum

dengan

ter-

biaya

perlindungan

termasuk mandat, subsidi dan kredit pajak bagi para pengusaha dan individu

guna memperluas cakupan asuransi. Adapun poin reformasi lainnya bertujuan

untuk memperbaiki kualitas pelayanan kesehatan

dan

administrasinya.

menyederhanakan

PPACA

secara

garis besar mewajibkan perusahaan asuransi melindungi klaim kesehatan semua warga pendaftar tanpa melihat

kondisi khusus maupun jenis kelamin.

www.mifx.com


FUNDAMENTAL ANALYSIS Futures Monthly Edisi November 2013 Azhar Fauzi Noor - Researcher and Educator Monex Medan

Isu shutdown memang membuat

disambut baik oleh banyak pihak,

sakura juga berangsur cerah sehingga

Namun apa yang terlihat sejak awal

investasi keuangan. Hadirnya persepsi

pribadi yang kuat dan konsep ‘trigger’

pelaku pasar lebih berhati-hati dalam menentukan

strategi

investasinya.

Oktober hingga shutdown berlangsung

sungguh di luar dugaan. Pasar keuangan cukup tenang dan data fundamental dirilis cukup memuaskan. Salah satu indikator

yang

muncul

di

tengah

berlakunya shutdown adalah The Chicago

Purchasing Managers Index (PMI) bulan

September, yang naik ke level 55.7 atau

lebih tinggi dibandingkan konsensus 53.8 dan angka bulan lalu, 53.0. Fakta

tersebut dikonfirmasi oleh data ISM (Institute

of

Supply

Management)

Manufacturing index, yang menunjukkan bahwa

kinerja

sektor

manufaktur

terus membaik di bulan September.

Perekonomian AS masih bergerak

maju, sejalan dengan tren perbaikan ekonomi

dunia.

Fakta

tersebut

khususnya

mereka

yang

berperan

dalam menjalankan roda bisnis dan

dan sentimen positif merupakan trigger utama untuk mengalokasikan dana pada portofolio yang tepat. Uang bergerak

hanya ketika orang-orang percaya akan adanya potensi keuntungan. Pelaku

sektor retail diyakini akan memiliki kepercayaan yang sama besar terhadap prospek belanja konsumen di musim

gugur dan musim dingin nanti. Kedua data di atas seharusnya bisa dijadikan acuan

dasar

dalam

pengambilan

dengan

data

sentimen

manufaktur

keputusan sehingga investor lebih jeli dalam melihat situasi. Ditambah lagi Jepang yang meningkat tajam dalam

tiga bulan terakhir sampai September, ke level paling tinggi dalam enam tahun

terakhir. Sentimen sektor jasa negeri

perusahaan besar berencana untuk

menambah belanja modal. Konsumsi dalam sektor ekspor akan memperkuat

iklim pemulihan di negara ekonomi terbesar

ketiga

di

dunia.

Berkaca

pada kondisi makro ekonomi terbaru,

maka sangat tepat apabila orientasi penanaman

modal

mengacu

pada

jangka waktu, baik mid-term, long-

term maupun produk hot demand. Mengingat ketidakpastian yang ada hari ini kelak akan terjawab di masa depan.

Namun apa yang terlihat sejak awal Oktober hingga shutdown berlangsung sungguh di luar dugaan. Pasar keuangan cukup tenang dan data fundamental dirilis cukup memuaskan

Di bawah ini adalah 5 shutdown terakhir dari total 18 shutdown yang pernah terjadi di Amerika Serikat: Tahun Mulai

Selesai

Total hari

Presiden Senat DPR

1987

18 Des

20 Des

1

Reagan

Dem

Dem

1990

5 Okt

9 Okt

4

George H.W. Bush

Dem

Dem

1995

13 Nov

19 Nov

5

Clinton

Rep

Rep

19951996

15 Des

6 Jan

21

Clinton

Rep

Rep

2013

1 Okt

?

6 hari

Obama

Dem

Rep

Isu Utama

Partai Demokrat, yang saat itu menguasai DPR dan Senat, menentang anggaran untuk pasukan Contras dan menuntut Federal Communications Commission memberlakukan ‘Doktrin Keadilan’. Legislatif akhirnya membatalkan ‘Doktrin Keadilan’ dengan syarat bantuan bagi Contras tidak bertujuan untuk aksi kekerasan.

Presiden George H.W. Bush berjanji akan mem-veto resolusi berantai apapun yang tidak disertai paket pengurangan defisit. Dan ia benar-benar mem-vetonya. DPR gagal membatalkan veto presiden sebelum penutupan terjadi. Kongres lalu mengesahkan resolusi berantai dengan paket pengurangan defisit yang ditandatangani Bush untuk mengakhiri shutdown ini.

Presiden Bill Clinton mem-veto pengesahan resolusi berantai oleh kongres, yang dikuasai Republikan. Kesepakatan yang dicapai mencakup penyaluran anggaran sebesar 75% selama 4 pekan. Clinton menyetujui anggaran berimbang dengan jadwal tujuh tahun.

Partai Republik meminta Presiden Clinton mengajukan anggaran dengan jadwal tujuh tahun dengan memakai angka yang disediakan Congressional Budget Office dan bukan dari Office of Management and Budget. Clinton menolak sehingga akhirnya Kongres dan Clinton sepakat mengesahkan anggaran penyesuaian.

Karena perselisihan soal pasal pencabutan dana atau penundaan Affordable Care Act, pemerintah belum mengesahkan rancangan anggaran. Negosiasi buntu dan layanan publik terhenti.

www.mifx.com

Futures Monthly 39


TRADING FACT Futures Monthly Edisi November 2013

Product

Facebook

Specification Contract Size

1 Share

Necessary Margin

10% from Face Value

Minimum Fluctuation

MARGINS Fee

0,01 point

0,25% from face value / side

Spread

Variable

Gap

N/A

Overnight

Libor – Tibor – Hibor + 3%

U.S Stocks : Monday – Friday, 20.30 WIB - 03.00 WIB (summer), Winter + 1 hour

Trading Hours

Japan Stocks : Session I - Monday-Friday, 07.00 WIB-09.00 WIB HK Stocks

Fix Rate 1 US$ = Rp. 10.000 and USD

Session II -Monday-Friday, 10.30 WIB-13.00 WIB

: Session I- Monday-Friday, 08.30 WIB-11.00 WIB Session II- Monday-Friday, 12.30 WIB-15.00 WIB

Contoh transaksi

Seorang nasabah menjual saham Facebook (FBOOK) 500 lembar di harga USD. 50.00. Modal yang dikeluarkan di pasar saham adalah USD. 50.00 x 500 lembar = USD.2,500. Karena transaksi di CFD ( Contract for Difference) maka modal yang dikeluarkan hanya 10% dari total biaya keseluruhan yaitu USD.250 untuk transaksi 500 lembar saham FBOOK senilai USD. 50 1. Jika saham FBOOK turun ke harga USD. 46.00 dan nasabah berhasil melikuidasi posisinya di harga tersebut. Perhitungan transaksi: P/L = ( Harga jual-harga beli ) x lembar saham = (50.00 – 46.00) x 500 lembar = USD.2,000 Maka keuntungan nasabah tersebut dari transaksi di atas sebesar Rp.20 juta 2. Jika ternyata saham FBOOK naik ke harga USD.52.00 dan nasabah sudah menempatkan stop loss atau membatasi kerugian di level tersebut. Perhitungan transaksi: P/L = (Harga Beli – harga Jual) x lembar saham = (52.00 - 50.00) x 500 lembar = - $ 1,000 Maka kerugian nasabah tersebut dari transaksi di atas sebesar Rp. 10 Juta. *Perhitungan di atas tidak termasuk komisi

National Public/Market Holiday November 2013 4

Substitute of Culture Day

Country: Japan

5 Moslem New Year Country: Indonesia 11 Veterans Day Country: US

11 Remembrance Day Country: Canada 28 Thanksgiving Day Country: US 40 Futures Monthly

www.mifx.com


CENTRAL BANKS INTEREST RATE OUTLOOK Futures Monthly Edisi November 2013 Dwi Aviono Pamudji - Senior Researcher and Educator Monex Bandung

Central Bank

Bank Indonesia (BI) 7.25 % Federal Reserve (The Fed) 0.0%-0.25% European Central Bank (ECB) 0.75 % Bank of England (BOE) 0.50% Swiss National Bank (SNB) 0.25% Reserve Bank of Australia (RBA) 3.00% Bank of Japan (BOJ) 0.10% Bank of Canada (BOC) 1.00% Reserve Bank of New Zealand 2.50 %

Last Meeting 8 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: kenaikan 25 basis poin pada 12 September 2013

Next Meeting

12 November 2013

20 September 2013/Unchanged Perubahan terakhir: 19 Desember 2013 pemangkasan 75 basis poin pada 16 Desember 2008 2 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: pemangkasan 25 basis poin pada 2 Mei 2013 10 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: pemangkasan 50 basis poin pada 5 Maret 2009

4 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: pemangkasan 20 basis poin pada 19 Desember 2008

23 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: kenaikan 25 basis poin pada 8 September 2010 31 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: pemangkasan 50 basis poin pada 10 Maret 2011

Jika Amerika Serikat gagal membayar hutang pada 17 Oktober, maka yield obligasinya akan naik. Hal ini berpotensi memicu keluarnya modal asing dari pasar keuangan Indonesia sehingga bank sentral harus menaikkan suku bunga acuan untuk menjaga kurs Rupiah. Risiko default membayangi Amerika Serikat karena belum ada solusi soal rancangan anggaran dan plafon hutang. Apabila stimulus dipertahankan sampai dengan akhir tahun maka suku bunga akan bertahan pada level rendah.

7 November 2013

Kebijakan suku bunga dekat level nol akan dipertahankan selama inflasi belum mencapai target 2%. Kini inflasi tahunan zona Euro masih dalam kisaran 1.3% dan inflasi bulanan tercatat di 0.13%.

7 November 2013

Nilai tukar poundsterling terhadap 10 mata uang dunia membuktikan bahwa arah kebijakan moneter dan besaran suku bunga masih relevan.

19 September 2012/Unchanged Perubahan terakhir: 12 Desember 2013 pemangkasan 50 basis poin pada 11 Desember 2008 1 Oktober 2013/Unchanged Perubahan terakhir: pemangkasan 25 basis poin pada 6 Agustus 2013

Outlook

Bank sentral masih mematok nilai tukar Franc terhadap Euro di level 1.2. Langkah intervensi tidak terbatas akan dilakukan apabila harga bergerak di luar jalur. Suku bunga belum akan berubah untuk sementara waktu.

5 November 2013

Sebagian analis memperkirakan suku bunga acuan mulai dipangkas pada akhir tahun nanti, sebagian lagi memperkirakan awal tahun 2014.

21 November 2013

Suku bunga acuan akan dipertahankan seiring dengan pengucuran stimulus lebih dari 짜70 triliun ($603 miliar).

4 Desember 2013

Kondisi fundamental Kanada memungkinkan bank sentral untuk tetap mempertahankan suku bunga setidaknya sampai kuartal I 2014.

12 Desember 2013

Gubernur Bank Sentral, Graeme Wheeler, memberi sinyal bahwa kenaikan official cash rate baru akan terjadi pada bulan Januari 2014. Suku bunga terkini tetap dipertahankan hingga akhir tahun.

www.mifx.com

Futures Monthly 41


GLOBAL ECONOMIC CALENDAR Futures Monthly Edisi November 2013 Faisyal - Researcher and Analyst Monex

DATE

TIME (WIB)

DATA

PREVIOUS

01 November 7:30 AUD PPI q/q 0.1% 8:00 CNY Manufacturing PMI 51.1 8:45 CNY HSBC Final Manufacturing PMI 50.2 16:30 GBP Manufacturing PMI 56.7 19:30 USD Non-Farm Payrolls N/A USD Unemployment Rate N/A 21:00 USD ISM Manufacturing PMI 56.2 04 November 7:30 AUD Retail Sales m/m 0.4% 16:30 GBP Construction PMI 58.9 22:00 USD Factory Orders m/m N/A 05 November 10:30 AUD Cash Rate 2.50% 16:30 GBP Services PMI 60.3 USD Trade Balance N/A 22:00 USD ISM Non-Manufacturing PMI 54.4 06 November 6:50 JPY Prelim GDP q/q 0.6% 7:30 AUD Trade Balance -0.82B 16:30 GBP Manufacturing Production m/m N/A 22:30 USD Crude Oil Inventories N/A 07 November 7:30 AUD Unemployment Rate N/A 16:30 GBP Trade Balance N/A 18:00 EUR German Industrial Production m/m N/A 19:00 GBP Asset Purchase Facility N/A GBP Official Bank Rate N/A 19:45 EUR Minimum Bid Rate 0.50% 20:30 USD Jobless Claims N/A 08 November 6:50 JPY Current Account N/A 7:30 AUD RBA Monetary Policy Statement N/A 8:30 CNY CPI y/y N/A 12:30 CNY Industrial Production y/y N/A 12 November 2:00 USD Federal Budget Balance N/A 16:30 GBP CPI y/y N/A 13 November 16:30 GBP Claimant Count Change N/A GBP Unemployment Rate N/A 22:30 USD Crude Oil Inventories N/A 14 November 14:00 EUR German Prelim GDP q/q 0.7% 17:00 EUR Flash GDP q/q 0.3% 20:30 USD Core Retail Sales m/m N/A USD PPI m/m N/A USD Jobless Claims N/A 15 November 16:30 GBP Retail Sales m/m N/A 20:30 USD Core CPI m/m N/A 21:55 USD Prelim UoM Consumer Sentiment N/A 19 November 7:30 AUD Monetary Policy Meeting Minutes N/A 20:30 USD Building Permits N/A 20 November 16:30 GBP MPC Asset Purchase Facility Votes N/A GBP MPC Official Bank Rate Votes N/A 17:00 EUR German ZEW Economic Sentiment N/A 22:00 USD Existing Home Sales N/A 22:30 USD Crude Oil Inventories N/A 21 November 2:00 USD FOMC Meeting Minutes N/A 6:50 JPY Trade Balance N/A 16:00 EUR German Ifo Business Climate N/A 20:30 USD Jobless Claims N/A 22:00 USD Philadelphia Fed Manufacturing Index N/A 22 November 8:45 CNY HSBC Flash Manufacturing PMI N/A 15:30 EUR German Flash Manufacturing PMI N/A 16:30 GBP Second Estimate GDP q/q 0.7% 21:00 USD Flash Manufacturing PMI N/A 25 November 22:00 USD Pending Home Sales m/m N/A 26 November 20:30 USD Prelim GDP q/q 2.5% 22:00 USD CB Consumer Confidence N/A 27 November 6:50 JPY Retail Sales y/y N/A 20:30 USD Core Durable Goods Orders m/m N/A 22:00 USD New Home Sales N/A 22:30 USD Crude Oil Inventories N/A 28 November 7:30 AUD Private Capital Expenditure q/q 4.0% USD Jobless Claims N/A 29 November 17:00 EUR Unemployment Rate N/A 21:55 USD Revised UoM Consumer Sentiment N/A

42 Futures Monthly

www.mifx.com






Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.