VOLUME III, NO 2, JULI 2012
1. Peluang Pengembangan Perikanan Pelagis Kecil di Perairan Utara Nanggroe Aceh Darussalam Oleh Dr. Raihanah, M.Si. 2. Studi Kecenderungan Penggunaan Formalin Sebagai Bahan Pengawet pada Produk Perikanan di Beberapa Pasar Tradisional dalam Wilayah Kota Banda Aceh Oleh Drs. H. Azwar Thaib, M.Si. 3. Pengaruh Perbandingan Campuran Mortar Pengikat Pasangan Batu Bata Terhadap Kekuatan Tekan Oleh Ir. Helwiyah Zain 4. Penyelesaian Pelanggaran HAM di Aceh, Keharusan vs Hambatan Oleh Mariati B, S.H., M.Hum. 5. Penerapan Strategi Active Learning dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Oleh Drs. Nasruddin A.R., M.Si. 6. Sistem Produksi Hijauan Makanan Ternak di Daerah Pemukiman Transmigrasi Oleh Ir. Mulyadi, M.Si. 7. Analisis Kelayakan Angkutan Penyeberangan Ulee Lheue (Banda Aceh) – Lamteng (Pulo Aceh) Oleh Yulfrita Adamy, S.E., M.Si. 8. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru pada SMA di Kota Sabang Oleh Ambia Nurdin, S.Pd. S.K.M. 9. Pemberantasan Hama pada Tanaman Mangga dengan Menggunakan Arus Listrik Oleh Drs. Zulkarnaini, M.Si. 10. Learning English Over the Air – A Case Study of Nikoya Radio FM Oleh Ema Dauyah, M.Ed.
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
JURNAL
ISSN 2086-8421
TASIMAK Media Sain dan Teknologi Abulyatama ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ Volume III, No.2 – Juli 2012 Pelindung/Pembina Penanggung Jawab
: Rektor Universitas Abulyatama : Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Abulyatama
Pemimpin Redaksi
: Drs. Yusri, M.Pd.
Redaktur Ahli
: Prof. Dr. H. Warul Walidin, A.K. M.A. (IAIN) Prof.H. Burhanuddin Salim, M.Sc. Ph.D. (Unsyiah) R. Agung Efriyo Hadi, M.Sc. Ph.D (Unaya) Prof. Dr. A. Halim Majid, M.Pd. (Unaya) Drs. Azwar Thaib, M.Si. (Unaya)
Redaktur Pelaksana
: Drs. Zamzami A.R., M.Si. Yuliana, S.E. Yulinar, S.Pd.
Dewan Redaksi
: Muhammad Nur, S.H., M.Hum Ir. Mulyadi Ir. H. Firdaus, M.Si. Dewi Astini, S.H., M.Hum. Maryati B, S.H., M.Hum. Drs. Tamarli, M.Si. Yulfrita Adamy, S.E. M.Si. Drs. H.M. Hasan Yakob, M.M. Drs. Bukhari, M.Si. Ir. M. Isa T. Ibrahim, M.T.
Distributor/Komunikasi Bendahara
: Drs. Akhyar, M.Si. Drs. Muhammad, M.Si. : Drs. Nasruddin A.R., M.Si.
Desain Cover
: aSOKA Communications (www.asoka.web.id)
Website
: www.abulyatama.ac.id.
Alamat Redaksi
: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Abulyatama, Jl. Blang Bintang Lama km 8,5 Lampoh Keude – Aceh Besar, Telepon 0651 21255
1
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
DAFTAR ISI Halaman .P 1. Peluang Pengembangan Perikanan Pelagis Kecil di Perairan Utara Nanggroe Aceh Darussalam Oleh Dr. Raihanah, M.Si. ............................................................................. 1 – 14 2. Studi Kecenderungan Penggunaan Formalin Sebagai Bahan Pengawet pada Produk Perikanan di Beberapa Pasar Tradisional dalam Wilayah Kota Banda Aceh Oleh Drs. H. Azwar Thaib, M.Si. ................................................................ 15 – 25 3. Pengaruh Perbandingan Campuran Mortar Pengikat Pasangan Batu Bata Terhadap Kekuatan Tekan Oleh Ir. Helwiyah Zain ................................................................................. 26 – 31 4. Penyelesaian Pelanggaran HAM di Aceh, Keharusan vs Hambatan Oleh Mariati B, S.H., M.Hum. ..................................................................... 32 – 44 5. Penerapan Strategi Active Learning dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Oleh Drs. Nasruddin A.R., M.Si. ................................................................ 45 – 58 6. Sistem Produksi Hijauan Makanan Ternak di Daerah Pemukiman Transmigrasi Oleh Ir. Mulyadi, M.Si. .............................................................................. 59 – 67 7. Analisis Kelayakan Angkutan Penyeberangan Lintasan Ulee Lheue (Banda Aceh) – Lanteng (Pulo Aceh) Oleh Yulfrita Adamy, S.E., M.Si. ............................................................... 68 – 84 8. Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru pada SMA di Kota Sabang Oleh Ambia Nurdin, S.Pd., S.K.M. ............................................................. 85 – 99 9. Pemberantasan Hama pada Tanaman Mangga dengan Menggunakan Arus Listrik Oleh Drs. Zulkarnaini, M.Si. ................................................................... 100 – 109 10. Learning English Over the Air – A Case Study of Nikoya Radio FM Oleg Ema Dauyah, M.Ed. ....................................................................... 110 – 119
2
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
STUDI KECENDRUNGAN PENGGUNAAN FORMALIN SEBAGAI BAHAN PENGAWET PADA PRODUK PERIKANAN DI BEBERAPA PASAR TRADISIONAL DALAM WILAYAH KOTA BANDA ACEH Drs. H. Azwar Thaib, M. Si (Email: azwar.thaib@yahoo.com) ABSTRAK Pengawetan produk hasil perikanan dengan tujuan mempertahankan mutu dan nilai jual menjadi perhatian semua pihak. Dugaan penggunaan bahan pengawet kimia seperti formalin, telah meresahkan masyarakat konsumen. Hal tersebut disebabkan oleh meningkatnya kesadaran masyarakat konsumen terhadap bahaya yang akan ditimbulkan sebagai akibat dari penggunaaan bahan tersebut. Sementara bagi sebahagian kecil pedagang yang tidak bertanggung jawab melakukan hal tersebut diduga dengan tujuan mendapat keuntungan yang lebih besar melalui peningkatan daya simpan yang relatif lama, dan biaya produksi yang tidak terlalu besar. Penelitian ini bertujuan untuk untuk melihat apakah terdapat kecendrungan pengunaan formalin sebagai bahan pengawet pada produk perikanan baik segar maupun olahan yang di pasarkan pada pasar-pasar tradisional dalam wilayah Kota Banda Aceh. Sebagai sampel uji dilakukan terhadap produk segar dan olahan, baik yang berasal dari dalam Propinsi Aceh maupun didatangkan dari Medan Propinsi Sumatra Utara. Adapun titik pengambilan sampel adalah pasar ikan peunanyong, pasar aceh, pasar pagi seutui, pasar pagi keutapang, pasar ulhee –lhee, dan TPI Lampulo. Hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa hanya sebahagian sangat kecil dari ikan sampel uji yang terindikasi terdapat formalin. Dan hasil wawancara tidak ditemukan pengakuan apakah penangkap atau penjual produk perikanan yang memiliki kecendrungan mengunakan formalin sebagai bahan pengawet.
Kata Kunci: Formalin, bahan pengawet, produk hasil perikanan, dan pasar tradisional.
I. PENDAHULUAN Latar Belakang Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan bagi warga masyarakat kota Banda Aceh, tumbuh berkembang beberapa pasar di bebrapa wilayah kota.
Umumnya setiap pasar tradisional terdapat pasar ikan yang menyediakan bernbagai jenis ikan baik dalam bentuk segar maupun olehan. Hasil produksi usaha perikanan dikenal memiliki resiko diantaranya adalah kemampuan daya tahan produk tersebut. Maka sebagai upaya 17
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
mempertahankan daya simpan dan daya tahan dilakukan beberapa metoda, diantaranya adalah rantai dingin dengan penggunaan es pada produk ikan segar. Sementara pihak-pihak tertentu diduga memiliki kecendrungan menggunakan bahan pengawet kimia seperti formalin, karena selain biaya produksi relatif murah dan tidak rusak sampai lebih dari sebulan pada suhu kamar (25oC) untuk ikan olahan. Sedangkan untuk ikan segar bisa tahan sampai tiga hari pada suhu kamar (25oC) dan hal ini menjadi sangat berbahaya bagi konsumen (Naibaho, 2011). Formalin merupakan larutan yang tidak berwarna dan baunya sangat menusuk dan bersifat karsinogenik atau bisa menyebabkan kanker. Dalam formalin terkandung sekitar 37 % formaldehid dalam air, dan untuk digunakan sebagai bahan pengawet biasanya di tambahkan mentanol hingga 15 % (Judarwanto, 2010). Akibat yang ditimbulkan tersebut dapat terjadi dalam waktu singkat atau jangka pendek dan dalam jangka panjang. Ikan segar yang di berikan formalin pada tubuhnya teridentifikasi menjadi kaku, sulit dipotong , tidak rusak sampai 3 (tiga) hari pada suhu kamar 25%, warna insang merah tua, dan warna daging ikan putih bersih.
ISSN 2086 - 8421
2. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada kecenderungan penggunaan formalin pada produk hasil perikanan dalam bentuk olahan maupun ikan segar yang di pasarkan di pasar tradisional dalam wilayah Kota Banda Aceh. 3. Metode Penelitian Metode penelitian yang dilakukan adalah melakukan identifikasi, dengan cara menganalisis sampel dengan menggunakan teskit antilin, jumlah sampel (92) tujuh puluh sembilan jenis yang dibuat masingmasing produk adalah 3 (tiga) yaitu : control, analisis teksit antilan, analisis teskit antilan dengan penambahan formalin sebanyak 4 tetes. Adapun parameter yang digunakan adalah Indikatif penggunaan formalin pada produk ikan uji olahan maupun segar. Sampel uji diambil dari pasar tradisional berikut; Pasar Penayong, Pasar Aceh, Pasar Seutui, Pasar Pagi Keutapang, Pasar Ulee Lheu, dan TPI Lampulo 4. Hasil Dan Pembahasan 4.1. Produk Olahan Hasil Perikanan Dari hasil analisis uji formalin dengan menggunakan testkit antilin pada produk olahan hasil perikanan yang didapatkan hasil seperti pada table 1 table 6 sebagai berikut:
16
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
Tabel 1 Hasil Analisis Uji Formalin Produk Olahan dengan Menggunakan Teskit Antilin Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Ikan Peunayong Hasil Analisis NO
Produk Olahan
Kontrol
Ket
Antilin+
Negatif/
formalin
Positif
Antilin
1
Ikan Pisang- Putih pisang
Ungu muda
Ungu tua
-
2
Teri Jengki
Abu-abu
Abu-abu
Ungu tua
-
3
Teri nasi
Abu-abu
Ungu muda
Ungu tua
-
4
Ikan kayu
Coklat
Merah jambu
Ungu tua
-
5
Ikan talang
Coklat
Ungu tua
Ungu tua
+
6
Ikan kepala Putih susu batu
Abu-abu muda
Ungu tua
-
7
Ikan kembung
Ungu tua
Ungu tua
+
Kuning Pudar
Pada sampel produk olahan yang diperoleh dari Pasar Penayong, dari 7 jenis produk yang diteliti (tabel 1), terdapat 2
jenis produk yang terindikasi mengandung formalin yaitu ikan asin talang dan ikan asin kembung.
Tabel 2 Hasil Analisis Uji Formalin Produk Olahan dengan Menggunakan Teskit Antilin Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Aceh Hasil Analisis NO
1
Produk Olahan
Kontrol
Ikan pisang- Coklat pudar pisang
Antilin Abu-abu muda
Ket Antilin+ Formalin
Ungu tua
Negatif/ Positif -
17
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
2
Teri jengki
Coklat
3
Teri nasi
4
Ikan kenbung
5
Ikan kepala Putih Susu Batu
6
Udang sabu
ISSN 2086 - 8421
Coklat pudar
Ungu tua
Abu-abu pudar
Ungu tua
Ungu tua
Abu-abu pudar
Abu-abu pudar
Ungu tua
Abu-abu muda
Ungu tua
Ungu tua
Ungu tua
Kuning kecoklatan
Pada tabel 2 di atas dapat dilihat bahwa sampel produk olahan yang diperoleh dari Pasar Aceh, dari 6 jenis
Tabel 3
+ +
produk yang diteliti ada 2 jenis produk yang terindikasi mengandung formalin yaitu teri nasi dan udang sabu.
Hasil Analisis Uji Formalin Produk Olahan Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Setui Hasil Analisis
No
-
Produk Olahan
Kontrol
Ket Antilin+
Negatif/
formalin
Positif
Antilin
1
Ikan kepala Putih susu batu
Abu-abu muda
Ungu tua
-
2
Ikan kembung
Abu-abu tua
Abu-abu muda
Ungu tua
-
3
Ikan talang
Coklat pudar
Ungu muda
Ungu tua
-
4
Ikan pisang- Coklat pudar pisang
Ungu muda
Ungu tua
-
18
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
5
Udang sabu
Coklat muda
Abu-abu tua
Ungu tua
-
6
Teri jengki
Coklat
Abu-abumuda
Ungu tua
-
Dari sampel produk olahan yang diperoleh di Pasar Setuiyaitu dari 6 jenis produk yang diteliti (tabel 3), tidak terdapat jenis
Tabel 4
produk yang formalin
terindikasi
Hasil Uji Formalin Produk Olahan dengan Menggunakan Teskit Antiin, Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Pagi Keutapang. Hasil Analisis
No
mengandung
Produk Olahan
Kontrol
Ket Antilin+
Negatif/
Formalin
Positif
Antilin
1
Ikan kayu
Coklat pudar
Merah jambu
Ungu tua
-
2
Ikan kambingkambing
Bening putih
Nila muda
Ungu tua
-
3
Ikan kepala Putih susu batu
Abu-abu muda
Ungu tua
-
4
Ikan talang
Coklat pudar
Nila muda
Ungu tua
-
5
Ikan kembung
Kuning pudar
Nila muda
Ungu tua
-
6
Teri rebus
Coklat tua
Nila muda
Ungu tua
-
Pada tabel 4 di atas dapat dilihat bahwa sampel produk olahan yang diperoleh dari Pasar Pagi Ketapang, dari 6
jenis produk yang diteliti maka tidak terdapat jenis produk yang terindikasi mengandung formalin. 38
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
Tabel 5
ISSN 2086 - 8421
Hasil Uji Formalin Produk Olahan dengan Menggunakan Teskit Antilin, Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Ulhe Lheue Hasil Analisis
No
Produk Olahan
Kontrol
Ket Antilin+
Negatif/
Formalin
Positif
Antilin
1
Ikan pisangpisang
Kuning pudar
Abu-abu
Ungu tua
-
2
Teri jengki
Coklat
Coklat tua
Ungu tua
-
3
Teri nasi
Abu-abu pudar
Coklat muda
Ungu tua
-
4
Ikan talang
Coklat pudar
Ungu muda
Ungu tua
-
5
Ikan kepala batu
Putih susu
Abu-abu muda
Ungu tua
-
Sampel produk olahan yang diperoleh dari Pasar Ulee Lheu yaitu dari 5 jenis produk yang diteliti (tabel 5), tidak
Tabel 6
terdapat jenis produk yang terindikasi mengandung formalin
Hasil Uji Formalin Produk Olahan dengan Menggunakan Teskit Antilin, Lokasi Titik Pengambilan Sampel TPI Lampulo Hasil Analisis
No
Produk Olahan
Kontrol
Ket Antilin+
Negatif/
Formalin
Positif
Antilin
1
Ikan kayu
Coklat pudar
Merah jambu
Ungu tua
-
2
Ikan talang
Coklat pudar
Coklat tua
Ungu tua
-
37
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
Pada tabel 6 dapat dilihat bahwa sampel produk olahan yang diperoleh dari pasar TPI Lampulo, dari 2 jenis produk yang diteliti dapat simpulkan bahwa tidak terdapat jenis produk yang terindikasi mengandung formalin. Dari tabel 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 diperoleh data bahwa tidak semua produk olahan hasil perikanan terindikasi menggunakan formalin sebagai bahan pengawet. Dari hasil pengamatan, hanya
Tabel 7
No
Pasar Penayong dan Pasar Aceh yang terindifikasi mengunakan formalain, yaitu ikan asin talang; ikan asin kembung; ikan teri nasi; dan udang sabu.
4.2. Produk Ikan Segar Dari hasil analisis uji formalin dengan menggunakan teskit antilin pada produk ikan segar didapatkan hasil analisis seperti terlihat pada table 7 - tabel 12 berikut ini.
Hasil analisis uji formalin produk segar dengan menggunakan teskit antilin lokasi titik pengambilan sampel pasar ikan peunayong
Produk segar
Hasil Analisis Kontrol
Antilin
Ket Negatif/ Antilin + Formalin
Positif
1
Cumi-cumi
Abu-abu
Ungu tua
Ungu tua
+
2
Udang putih
Coklat
Coklat muda
Ungu tua
-
3
Udang windu
Merah Jambu
Abu-abu
Ungu tua
-
Lemuru
Coklat tua pudar
Coklat tua
Ungu tua
5
Tongkol
Abu-abu
Abu-abu
Ungu tua
-
6
Teri nasi
Abu-abu
Ungu tua
Ungu tua
+
7
Pisangpisang
Coklat
Abu-abu
Ungu tua
8
Rambeu
Abu-abu
Abu-abu
Ungu tua
4
-
-
20
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
9
Mujair
Coklat tua
Ungu tua
Ungu tua
+
10
Petek putih
Putih susu
Abu-abu
Ungu tua
-
Pada sampel ikan segar yang diperoleh dari Pasar Penayong, dari 10 jenis sampel yang diteliti (tabel 7), terdapat
Tabel 8
3 jenis ikan segar yang terindikasi mengandung formalin yaitu cumi-cumi, yeri nasi dan mujair.
Hasil Analisis Uji Formalin Produk Segar Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Aceh Hasil Analisis
Jenis No Produk Segar
Ket Negatif/ Kontrol
Antilin
Antilin + Formalin
Positif
1
Tongkol
Abu-abu coklat
Abu-abu tua
Ungu tua
-
2
Teri Nasi
Abu-abu pudar
Ungu tua
Ungu tua
+
3
Cumi-cumi
Abu-abu
Ungu tua
Ungu tua
4
Udang windu
Merah jambu pudar
Abu-abu muda
Ungu tua
-
5
Pisang– pisang
Coklat chaki pudar
Abu-abu muda
Ungu tua
-
6
Tamban
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
-
+
38
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
7
Lemuru
Coklat tua pudar
Coklat tua
8.
Peperek
Bening Putih
Bening
Ungu tua
-
19
Mackarel
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
-
10 .
Tuna
Kuning
Abu-abu
Ungu tua
-
Pada tabel 8 diatas dapat dilihat bahwa sampel ikan segar yang diperoleh dari Pasar Aceh, dari 10 jenis sampel yang
Tabel 9
Ungu tua
-
diteliti maka terdapat 2 jenis ikan segar yang terindikasi mengandung formalin yaitu cumi-cumi dan teri nasi.
Hasil Analisis Uji Formalin Produk Segar dengan Menggunakan Teskit Antilin Lokasi Titik Pengambilan Pasar Pagi Setui Hasil Analisis
Jenis Produk No Segar
Kontrol
Antilin
Antilin + Formalin
Ket Negatif/ Positif
1
Petek Putih
Putih Susu
Abu-abu muda
Ungu tua
-
2
Mujair
Coklat Tua
Coklat Tua
Ungu tua
-
3
Pisang-pisang
Coklat chaki pudar
Abu-abu muda
Ungu tua
4
Cumi-cumi
Abu-abu
Abu-abu muda
Ungu tua
5
Tongkol
Abu-abu coklat
Abu-abu tua
Ungu tua
-
-
-
21
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
6
ikan kembung
Kuning pudar
Ungu muda
Ungu tua
-
7
Udang Putih
Coklat Chaki
Coklat muda
Ungu tua
-
8
Kerang
Coklat tua keabuan
Ungu muda
Ungu tua
-
9.
Peperek
Bening Putih
Bening
Ungu tua
-
10
Mackarel
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
-
Pada tabel 9 menunjukkan sampel ikan segar yang diperoleh dari pasar pagi setui, dari 10 jenis sampel yang diteliti, Tabel 10
tidak terdapat jenis ikan segar yang terindikasi mengandung formalin.
Hasil Uji Formalin Produk Segar Dengan Menggunakan Teskit Antiin, Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Pagi Keutapang Hasil Analisis
Jenis Produk No Segar
Ket Negatif/
Kontrol
Antilin
Antilin + Formalin
positif -
1
Tamban
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
2
Petek putih
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
3
Lemuru
Coklat tua pudar
Coklat tua
Ungu tua
4
Biji nangka
Coklat pudar
Abu-abu muda
Ungu tua
-
-
22
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
5
Peperek
Bening putih
Bening
Ungu tua
-
6
ikan kembung
Kuning pudar
Ungu muda
Ungu tua
-
7
Mujair
Coklat Tua
Coklat tua
Ungu tua
-
8
Mackarel
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
-
9
Tongkol
Abu-abu coklat
Abu-abu tua
Ungu tua
-
10
Cumi-cumi
Abu-abu
Abu-abu muda
Ungu tua
Sampel ikan segar yang diperoleh dari Pasar Pagi Keutapang, dari 10 jenis sampel yang diteliti (tabel 10), tidak Tabel 11
-
terdapat jenis ikan segar yang terindikasi mengandung formalin.
Hasil Uji Formalin Produk Segar Dengan Menggunakan Teskit Antilin, Lokasi Titik Pengambilan Sampel Pasar Ulhe Lheue Hasil Analisis
Jenis Produk No Segar
Ket
Antilin
Antilin + Formalin
Negatif/ Positif
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
-
Coklat tua
Coklat tua
Ungu tua
-
Coklat tua keabuan
Ungu muda
Ungu tua
-
Kontrol
Lemuru 1 Mujair 2 Kerang 3
23
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
Petek putih 4 Pisang-pisang 5
Putih susu
Abu-abu muda
Ungu tua
-
Coklat chaki pudar
Abu-abu Muda
Ungu tua
-
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
Tamban 6
-
-
7
Cumi-cumi
Abu-abu
Abu-abu muda
Ungu tua
8
ikan kembung
Kuning pudar
Ungu muda
Ungu tua
-
Udang windu
Merah jambu muda
Abu-abu muda
Ungu tua
-
Coklat tua keabuabuan
Unggu muda
Ungu tua
-
9 Kerang 10
Pada tabel diatas menunjukkan sampel ikan segar yang diperoleh dari Pasar Ulhe Lheue, dari 10 jenis sampel
Tabel 12
yang diteliti (tabel 11), tidak terdapat jenis ikan segar yang terindikasi mengandung formalin.
Hasil Uji Formalin Produk Segar Dengan Menggunakan Teskit Antilin, Lokasi Titik Pengambilan Sampel TPI Lampulo. Hasil Analisis
Jenis Produk No Segar Tongkol 1
Kontrol Abu-abu coklat
Antilin Abu-abu tua
Ket Negatif/ Antilin + Formalin Ungu tua
Positif -
10
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
Tuna 2 Udang putih 3 Udang windu 4 Kerang 5
ISSN 2086 - 8421
Kuning bening
Ungu tua
Ungu tua
+
Coklat khaki
Coklat muda
Ungu tua
-
Merah jambu muda
Abu-abu muda
Ungu tua
-
Coklat tua keabuabuan
Ungu muda
Ungu tua
-
Coklat tua
Coklat tua
Ungu tua
-
Ungu tua
Ungu tua
+
Abu-abu kecoklatan
Abu-abu muda
Ungu tua
-
Mujair 6
7
Ikan pisangKuning pisang pudar Lemuru
8
9
Mackarel
Coklat muda
Coklat tua
Ungu tua
-
10
ikan kembung
Kuning pudar
Ungu muda
Unu tua
-
Tabel 12 menunjukkan bahwa sampel ikan segar yang diperoleh dari Pasar TPI Lampulo, dari 10 jenis sampel yang diteliti ada terdapat 2 jenis ikan segar yang terindikasi mengandung formalin yaitu ikan tuna dan ikan pisang-pisang .
Dari analisis data tersebut dapat dilihat bahwa produk yang di pasarkan baik dalam bentuk segar maupun dalam bentuk olahan tidak semua mengandung formalin (negatif), namun terdapat hanya sedikit yang mengandung formalin. Penggunaan teskit antilin hanya memperlihat perubahan warna bukan 38
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
mengukur persentase kandungan formalin yang ada pada sampel. Warna yang dihasilkan juga beraneka ragam abu-abu, coklat, ungu muda, kuning kehijauan, abuabu pudar, bening, putih susu, pink pudar.
ISSN 2086 - 8421
perikanan formalin.
yang
mengunakan
Meskipun dari hasil uji formalin didapatkan warna ungu muda dari beberapa jenis produk akan tetapi tidaklah bisa disebut bahwa produk tersebut mengandung formalin hal ini bisa disebabkan dari berbagai faktor yang menjadi penyebabnya. Karena warna daging produk yang dianalisis terdiri dari beberapa warna tergantung jenis produk, daerah penyebarannya/perairan tempat ikan tersebut hidup serta faktor-faktor lainnya yang dapat berubah warna setelah dilakukan analisisnya. Oleh sebab itu indikasi tersebut perlu dilanjutkan dengan uji lanjut dengan menggunakan formaldehida teskit, dengan mengambil titik pengambilan sampel yang sama dan jenis ikan yang sama pula.
5.
Kesimpulan Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut : a. Tidak semua produk hasil olahan dan produk perikanan yang ada di pasar tradisional wilayah kota Banda Aceh ditemukan menggunakan formalin, namun hanya ditemukan pada sebahagian kecil produk saja. b. Dari hasil wawancara tidak ditemukan pengakuan apakah penangkap atau penjual produk 25
Jurnal Tasimak Vol. III, No.2, Juli 2012
ISSN 2086 - 8421
DAFTAR PUSTAKA Judarwanto, W. 2010. Pengaruh Formalin bagi System Tubuh. Jakarta: Putera Kembara.
Naibaho, P, 2011. Formalin pada Ikan. Jakarta: Blog Duniaku.
Menkes No.1168/1999. Bahan-Bahan Tambahan Makanan Diperbolehkan dan yang Dilarang.
untuk Pengawet yang
26