Harian Borneo Tribune 14 Mei 2013

Page 1

cmyk

I DEALISME, K EBERAGAMAN

DA N

KEBERSAMAAN

Borneo Tribune www.borneotribune.com

Selasa, 14 Mei 2013

4 Rajab 1434 H - 5 Sie Gwee 2564

Indonesia Waspada Flu Burung Jenis Baru Borneo Tribune, Jakarta Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Kesehatan, mengatakan telah menyiapkan langkah-langkah pencegahan demi mengantisipasi penyebaran virus flu burung jenis baru H7N9 dan Novel Corona (nCoV) masuk ke tanah air. Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), dr. Tjandra Yoga Aditama, menyampaikan hal tersebut dalam pernyataan tertulis yang diterima VIVAnews, Senin (13/5).

Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103

Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121

Ujian Nasional Kacau

Mendiknas Akan Pecat Massal Anak Buah Borneo Tribune, Pontianak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M. Nuh memastikan, pihaknya akan melakukan pemberhentian secara massal kepada beberapa pejabat di lingkungannya. Hal ini terkait dengan hasil investigasi dari Inspektorat Jenderal mengenai mundurnya

pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMA di 11 provinsi. “Akan ada banyak yang diberhentikan, tapi akan diumumkan pada saatnya nanti. Hari ini kita fokus pada yang satu ini dulu,” kata Nuh, dalam jumpa pers di kantornya, Senin 13 Mei 2013.

Meski dinyatakan banyak, tetapi Nuh tidak merinci siapa aja yang akan dicopot dari jabatannya sebagai bentuk pertanggungjawab pada masyarakat luas. Nuh menegaskan, mundurnya Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan ....Ke Halaman -11

M. Nuh

....Ke Halaman -11

Banyak Guru Nakal di Kalbar B uah Bibir Surat Pengunduran Diri KETUA DPRD Provinsi Kalbar, Minsen menegaskan, sampai hari ini pihaknya baru menerima surat tembusan pengunduran diri dari saudara Andi Aswad, SH sebagai anggota DPRD Provinsi Kalbar. Sedangkan surat pengunduran diri dari saudara Suprianto, S.Th, M. Si hingga kini belum diterima oleh pimpinan DPRD Provinsi Kalbar. “Dari dua anggota DPRD ....Ke Halaman -11

Minsen, SH

Menuntut Supir Bus Karena Jari Patah PADA suatu hari, Susanti pulang kerja dengan menumpang bus umum, baru saja ia akan naik ke atas bus, sopir telah menutup pintu bus. Susanti segera menahan pintu itu dengan tangannya, akhirnya dengan tak sengaja tangan kanannya terjepit pintu, oleh karena itu ia seketika menjerit kesakitan. Kemudian Susanti dengan sikap sungguh-sungguh mencatat nomor plat bus tersebut, lalu menyempatkan diri ke rumah sakit untuk melakukan check up, dokter yang memeriksanya akhirnya mengatakan bahwa jari telunjuk tangan kanannya telah patah. Susanti bukan main gusarnya, ia segera pergi mencari seorang pengacara. Ia berketetapan hati mendakwakan perusahaan bus umum itu ke pengadilan negeri. Ia akan menuntut ganti rugi sebesar Rp.1 milyar. Pengacara dengan takjub memandang Susanti sejenak, lalu berkata: “Bu, uang ganti rugi sejumlah ini hanya bisa didapat dengan jalan menggarong bank! Sebuah jari tak bisa minta ganti rugi sebesar ini Bu!” ”Ah, kamu nggak tahu, betapa pentingnya jariku itu! Jari itu biasanya kugunakan khusus untuk mengomando suamiku!” Jelas Susanti dengan suara keras. o

Pemda Harus Peka Achmad Mundzirin Borneo Tribune, Pontianak MENURUT Kepala Dinas Penidikan Provinsi Kalbar, seorang guru berstatus PNS harus benar – benar bertanggung jawab atas tugas yang sudah diembannya sebagai tenaga pendidik, bukan main – main atau tidak masuk ke Sekolah. “Saya memang sudah banyak mendengar ada guru yang jarang masuk ke sekolah untuk mengajar para siswa, salah satunya ada di Kabupaten Landak. Bahkan ada yang tidak masuk sampai berminggu – minggu, kan ini nakal namanya. Maka dari itu Dinas Pendidikan setempat harus mewakili Pemkab atau Pemkot dalam mengambil tindak tegas terhadap guru yang berstatus PNS tersebut,” tegas Aleksius Akim. Aleksius Akim juga mengatakan, dirinya juga meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan yang ada di Kalbar, untuk memberikan sangki, terhadap guru – guru yang nakal, karena itu sudah menyalahi aturan, bahkan sudah merugikan Negara, karena Negara yang sudah membayar PNS tersebut untuk menjalankan tugas. “PNS seperti ini sama saja makan gaji buta, jadi saya tegaskan Kepala Dinas Pendidikan tidak diam, karena guru – guru berstatus PNS ini di bawah pengawasan Dinas Pendidikan setempat, jadi jangan diam,” ungkapnya. Ia selaku Kepala Dinas Pendidikan di Kalbar, merasa kecewa dan kesal kepada guru yang berstatus PNS yang telah ....Ke Halaman -11

SAPE’.Ny Yasmin Gita Wirjawan didampingi Ny Karyanti Sanjaya sedang melihat alat musik sapek yang merupakan produk kerajinan Kalbar di Dekranasda. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune

Produk Kerajinan Kalbar Dikagumi Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak DALAM rangka mengikuti acara suaminya, Menteri Perdagangan RI Gita Wirjawan untuk membuka Pameran Produk Dalam Negeri Regional dan Pa-

meran Pangan Nusa, di Halaman Ayani Mega Mall, Ny Yasmin Gita Wiryawan, juga menyempatkan waktu untuk melihat langsung hasil kerajinan di Dekranasda Kalbar. Dalam kunjungannya kali ini, Ny Yasmin Gita Wirjawan mengamati salah

Gubernur Diminta Hadiri Jambore PAUD 2013 Achmad Mundzirin Borneo Tribune, Pontianak GUBERNUR Kalbar, Drs. Cornelis, MH, diharapkan dapat hadir dan meresmikan acara Jambore Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 2013 se Kalbar, yang jatuh pada tanggal 15 – 18 Mei 2013 di Kabupaten Melawi. Jambore ini dibuat sebagai bentuk apresiasi Dinas Pendidikan Kalbar, Selasa (14/5). Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kalbar, Drs. Aleksius Akim, MM, Jambore PAUD ini

merupakan acara akbar yang dibuat oleh Disdik Provinsi Kalimantan Barat, setiap tahunnya. Dan yang menjadi tuan rumah Jambore kali ini adalah Kabupaten Melawi, dan ada 15 cabang perlombaan yang akan digelar nantinya. “Peserta dalam Jambore PAUD ini sendiri, yakni seluruh PAUD yang ada di Kalbar dan akan berkompetensi dalam 15 cabang perlombaan. Diharapkan semua PAUD utusan dari Kabupaten/Kota yang ....Ke Halaman -11

Drs. Aleksius Akim, MM

satu produk kerajinan (alat musik Sapek) yang dipamerkan di Dekranasda Kalbar. Di samping itu, Ibu Menteri Yasmin Gita Wiryawan juga berkesempatan mengunjungi dan melihat dari dekat beberapa Produk kerajinan seperti Kain Tenun

Sambas dan beberapa produk makanan dan minuman dari olahan bahan lidah buaya. “Saya sangat kagum dengan apa yang diproduksi di Kalbar,” kata Ny Yasmin Gita Wirjawan singkat, Jumat (10/5). ....Ke Halaman -11

Tifatul: Tidak Ada yang Melawan KPK Achmad Mundzirin Borneo Tribune, Pontianak Borneo Tribune, Jakarta Angggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera, Tifatul Sembiring, mengatakan tidak suka dengan judul pemberitaan tentang polemik penyitaan mobil mewah milik mantan preTifatul Sembiring siden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq ,oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kata Tifatul, partainya tidak melawan KPK dalam kasus tersebut. ”Saya tidak suka judul-judul yang provokatif. Di sebagian media dimuat PKS lawan KPK. Tidak ada yang melawan,” kilah Tifatul usai meresmikan Media Centre dan Indonesia Journalist Forum (IJF) PP Muhammadiyah, di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/5). ....Ke Halaman -11

....Ke Halaman -11

PT. ANZON AUTOPLAZA Kantor Pusat: Jl. A. Yani No. 89 Telp. (0561) 734280

Cabang: Singkawang : Jl. A. Yani No. 08 Telp. (0562) 637000; Sampit : Jl. Jend Sudirman Km. 1

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -

cmyk

“ Pemkab maupun Pemkot yang ada di Kalbar harus Peka, bukan Pekak, jika mengetahui ada tenaga pengajar atau guru (PNS), yang jarang menjalankan tugasnya sebagai guru, karena sama saja PNS itu makan uang Negara namun tidak menjalankan tugasnya,” tegas Kepala Dinas Pendidikan Kalbar Drs. Alexius Akim kepada sejumlah wartawan menyikapi Pemkab/Pemkot yang membiarkan guru yang nakal, Selasa (14/5) kemarin.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.