Harian Borneo Tribune 4 Januari 2013

cmyk

I DEALISME, K EBERAGAMAN

DA N

KEBERSAMAAN

Borneo Tribune www.borneotribune.com

Jumat, 4 Januari 2013

21 Shafar 1434 H - 23 Cap It Gwee 2563

Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103

Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121

S uara Enggang Sekadau dan Kampung Mandiri Pangan Kampung (Dusun) Resak Balai terletak sekitar 6 kilometer dari Sei Ayak, kota Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau. Tetapi untuk mencapai Resak Balai lewat jalan darat diperlukan waktu paling kurang 2 jam dengan sepeda motor.

Jalan tanah yang ada memutar jauh P. Florus lewat beberapa kampung lain.

Kolomnis Selama ini warga Resak Balai memenuhi keperluan akan pangan sehari-hari dari ladang lahan kering dan dari hasil kebun karet. Padahal di kawasan kampung mereka ada beberapa lahan potensial untuk sawah. Satu kawasan saja ada potensi sawah seluas sekitar 200 ha.

Pada pertengahan tahun 2012 ada sekelompok warga Resak Balai berinisistif membuat sawah. Mereka bergabung dalam dalam satu kelompok tani, namanya Kelompok Tani Tali Ayun, sesuai nama sebuah bukit di

4 Pintu Ruko Ludes di Siantan

....Ke Halaman -11

B uah Bibir Lirik Figur Walikota

MEMBARA. Si jago merah yang tengah membara di Pasar Senggol Sanggau, Kamis (3/1) pagi.

Mengawali tahun 2013, kebakaran hebat terjadi di Kabupaten Sanggau dan Kota Pontianak.

WAKIL Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar, Andry Hudaya Wijaya, menyatakan kini pihaknya tengah melakukan survey untuk menjaring para kandidat calon walikota dan calon wakil walikota Pontianak dalam Pemilukada Kota Pontianak tahun ini. Hal itu dimaksudkan agar kandidat yang diusung parpol berlambang pohon beringin tersebut mampu melakukan pembangunan Kota Pontianak yang lebih baik lagi di masa mendatang.

“DPD Partai Golkar Provinsi sudah beberapa kali melakukan rapat internal terhadap DPD II Partai Golkar Kota Pontianak dalam menghadapi Pilwako ini. Mengingat jumlah kursi Partai Golkar di DPRD Kota Pontianak itu hanya berjumlah lima kursi, sedangkan yang berhak mengusung itu berjumlah tujuh kursi,” ungkap Wakil ....Ke Halaman -11

Andika Lay/ Ratna Sari Borneo Tribune, Sanggau Di Pasar Senggol, Sanggau sekitar 68 bangunan di Pasar Senggol Jalan Kartini Kelurahan Ilir Kota Kabupaten Sanggau ludes dilahap si jago merah. Sementara di Pon-

tianak empat unit Ruko menjadi korban amukan api.

Kebakaran yang mengakibatkan semua bangunan tersebut hangus, belum diketahui secara pasti penyebabnya.

Akibat kejadian tersebut tidak ada memakan korban ....Ke Halaman -11

Kapolda Turun Langsung ke TKP Kebakaran Sanggau Peristiwa kebakaran hebat yang meludeskan 68 bangunan di Pasar Senggol Jalan Kartini Kelurahan Ilir Kota Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau, membuat Kapolda Kalbar, Brigjend Pol Tugas Dwi Apriyanto langsung turun ke Sanggau untuk memantau dan melihat Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan menggunakan heli kopter, Kamis (3/1) pagi sekitar pukul 10.00. Tim Inafis Polda pun langsung diturunkan untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut.

Selain meninjau langsung lokasi tersebut, Kapolda juga memberikan santunan berupa uang kepada korban me

Ratna Sari Borneo Tribune, Sanggau

Mary Sue di Hotel Mewah MARY SUE, janda kaya yang baru ditinggali mati suaminya datang ke sebuah kota besar untuk pertama kalinya. Dia check-in di sebuah hotel mewah dan seorang pelayan membawakan tasnya menuju kamar yang Mary Sue akan menginap.

Mary Sue mengikuti langkah-langkah pelayan itu dan ketika pelayan tersebut menutup pintu, Mary Sue melihat ke sekeliling dan marah-marah kepada pelayan tersebut. ”Anak muda, aku mungkin tua dan kekampungan, tapi tidak bererti aku ini bodoh! Aku membayar mahal untuk tinggal di hotel ini tapi bilik ini bukanlah bilik yang sesuai dengan bayaran itu! Bilik ini begitu kecil, tidak ada kemudahan, tidak ada televisyen, bahkan tempat tidur pun tidak ada!” ”Nyonya, ini adalah lift” jawab pelayan itu dengan sabar dan selembe. o

Petugas pemadan kebakaran dan warga yang menyaksikan kebakaran yang melahap empat unit Ruko di Jalan 28 Oktober, Pontianak. Foto Ratna Sari/Budi Rahman/ Borneo Tribune

....Ke Halaman -11

Hari Amal Bhakti Ke-67 Kemenag

12 Pengendara Meninggal di Kalbar

16 PNS Kemenag Kalbar Anugerah SLKS

Kapolda: Ganti Kasat Lantas se-Kalbar

Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak Sebanyak 16 orang Pegawai Negeri Sipili (PNS) di Ling-

Achmad Mundzirin Borneo Tribune, Pontianak

kungan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Kalbar dianugerahi Satyalancana Kar ....Ke Halaman -11

Gubernur Kalbar, Drs Cornelis, MH menyematkan tanda Kehormatan SLKS X kepada Pembimas Budha, Saiman dalam rangkaian penyematan tanda Kehormatan SLKS X, XX dan XXX tahun pada puncak Peringatan Hari Amal Bhakti ke 67, di halaman Asrama Haji.

FOTO Andika Lay/Borneo Tribune

Selama operasi lilin yang berlangsung dalam waktu satu minggu, yakni dimulai tanggal 23 Desember - 1 Januari 2013, terdapat 12 pengendara meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Kalbar. Dan hal ini sebenar ....Ke Halaman -11

Mesin Rusak, Ekspres Bahari Balik ke Pelabuhan

Syahbandar, Pemilik, dan Kapten Tepis Tudingan Over Capacity EXPRES BAHARI tujuan Ketapang terpaksa kembali bersandar di pelabuhan Sheng Hie Pontianak setelah terjadi kerusakan mesin di Muara Jungkat. Ada keganjilan atas keamanan pelayaran, pihak kapal dan syahbandar sama-sama sepakat mengatakan tak ada over kapasitas. Padahal salah seorang penumpang mengatakan tak kebagian kursi. FOTO Ubay KPI/ Borneo Tribune

Ubay KPI Borneo Tribune, Pontianak Kapal Motor Ekspres Bahari 2 yang berlayar dari Pelabuhan Seng Hie Pontianak tujuan Pelabuhan Sukabangun Ketapang, terpaksa membatalkan pelayaran setelah sampai di muara Jungkat. Ekspres Bahari 2 yang berangkat dari Pontianak, Rabu (3/1) pagi sekitar pukul setengah sembilan kemarin batal karena

ada kerusakan di bagian mesin.

Sekitar pukul setengah sebelas kemarin Ekspres Bahari 2 bersandar kembali di pelabuhan Sheng Hie guna perbaikan mesin. Lebih dari setengah penumpang ekspres turun dan mencari kepastian kepada pihak pelabuhan dan pemilik kapal.

Kasak-kusuk penumpang terlihat di pelataran pelabuh ....Ke Halaman -11

Menyambut Natal & Tahun Baru Banjir Hadiah Langsung

PT. ANZON AUTOPLAZA Cabang: Singkawang : Jl. A. Yani No. 08 Telp. (0562) 637000, Sampit : Jl. Jend Sudirman Km. 1

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -

cmyk

Andry Hudaya Wijaya, SH, MH

Jumat, 4 Januari 2013

Kayong Utara

Borneo Tribune

2

Tanpa Fraksi Golkar

APBD KKU 2013, Disahkan Andry Borneo Tribune, Pontianak Setelah sempat mengalami keterlambatan dalam pengajuan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) KKU tahun 2013, akhirnya APBD KKU 2013 ditetapkan.

Meskipun tanpa kehadiran Fraksi Golkar yang notabene pemilik 4 kursi di DPRD KKU, namun sidang paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD KKU, Namrun Leru serta dihadiri Bupati KKU, H. Hildi Hamid dan

T

Wakil Bupati KKU, Ir. Muhammad Said, RAPBD KKU 2013 tetap ditetapkan menjadi APBD. Dengan total belanja Rp 521.492.

612.329,01 miliar, di Gedung DPRD KKU, Kamis (3/1).

Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) tampak lengkap. Begitu pula dengan Sekda KKU, Hendri Siswanto serta sederet pimpinan SKPD ikut menyaksikan penandatanganan APBD tersebut.

Walau tanpa kehadiran Fraksi Golkar, namun sepertiga anggota DPRD KKU

hadir yang menjadikan syarat utama sebuah paripurna dapat dilaksanakan dengan pendapat akhir (PA) seluruh fraksi yang hadir di rapat paripurna menyetujui APBD KKU 2013.

Ringkasan penjabaran APBD KKU tahun 2013, un-

tuk pendapatan totalnya Rp 470.500.666.983,39 miliar.

Rinciannya, pendapatan asli daerah (PAD) Rp 15.460.124.788,39 miliar.

Pendapatan pajak Rp 7.808.391.788,39 miliar. Hasil retribusi daerah Rp 1.167.508.000,00 miliar. Ha-

sil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp 1.824.325.000,00 miliar.

Lain-lain pendapatan asli daerah yang sah Rp 4.659.900.000,00 miliar.

Dana perimbangan Rp 429.009.881.995,00 miliar.

Rinciannya, bagi hasil pajak

atau bukan pajak Rp 24.287.670.995,00 miliar.

Dana Alokasi Umum (DAU) Rp 343.376.301.000,00 miliar.

Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 61.345.910.000,00 miliar.

Lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp 26.030.

660.200,00 miliar. Rincian-

AJUK

Disiplin Berlalu Rapat RutinLintas Peristiwa kecelakaan maut yang tengah hangat ditayangkan di media massa saat ini di mana melibatkan anak dari Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa yaitu Rasyid Rajasa menjadi preseden buruk di awal tahun 2013. Rasyid kini ditetapkan menjadi tersangka oleh pihak Polda Metro Jaya. Dengan mobil BMW X5 B 272 HR yang dikendarainya menabrak mobil Daihatsu Luxio F 1622 CY yang menyebabkan 2 orang penumpang mobil tewas.

Pemuda yang masih berumur 22 tahun ini diduga mengantuk saat terjadi kecelakaan maut tersebut yang terjadi di Tol Jagorawi Km 3+350 arah Bogor, Selasa (1/ 1) diperkirakan pada pukul 05.45 WIB. Orang tua Rasyid, Hatta Rajasa pun menyerahkan peristiwa itu sepenuhnya dalam proses hukum.

Peristiwa tersebut tak henti-hentinya di blow up oleh media massa baik cetak maupun eletronik. Setiap detik perkembangan terus diliput oleh awak media. Karena kecelakaan mengerikan tersebut bukan hanya karena Rasyid yang kini menjadi tersangka notabene sebagai anak seorang Menteri (pejabat penting) sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional, tetapi lebih penting sampai sejauh mana proses hukumnya tanpa pandang bulu.

Kita ingat kejadian yang menimpa Apriyani dengan mobil Xenianya dalam keadaan kurang labil sehabis mengkonsumsi obat-obat terlarang menabrak beberapa pejalan kaki dan menyebabkan 9 orang tewas. Kini Apriyani terancam mendekam di hotel prodeo selama 15 tahun akibat perbuatannya tersebut. Apakah proses hukum yang dialami oleh Apriyani juga setimpal dijatuhi kepada Rasyid? Pertanyaan itu masih kita tunggu terus perkembangannya.

Patut dicatat, terpenting adalah siapa pun orangnya dan anak siapa, proses hukum harus transparan dan tidak pandang bulu. Hal itu untuk melihat sampai sejauh mana pihak kepolisian profesional dengan sumpahnya di mata masyarakat Indonesia. Memang hingga berita di media nasional, bahwa Rasyid telah ditetapkan menjadi tersangka dan terancam mendapat hukuman 5 tahun. Tetapi yang harus diingat bahwa bahwa proses hukum ke depan tak terkesan ditutupi dalam kasus ini.

Peristiwa ini memang menjadi catatan kelam dalam dunia lalu lintas. Setiap pemberitaan selalu saja ada berita kecelakaan yang menyebabkan nyawa melayang. Peristiwa kecelakaan lalu lintas bukan cuma terjadi di tanah Jawa, tetapi juga di daerah-daerah termasuk di Kalimantan Barat.

Kecelakaan terjadi mulai dari ketidakdisiplinan pengendara sepeda motor atau mobil hingga minimnya petugas lalu lintas. Setiap tahun angka kecelakaan selalu meningkat. Apalagi di saat hari-hari libur. Kondisi ini menjadi potret hitam negeri kita. Kecelakaan lalu lintas menjadi bagian pembunuh nomor satu. Nyawa menjadi tak berharga.

Sudah saatnya, kita menjadi lebih berhati-hati dan meningkatkan kesadaran bersama bahwa peraturan lalu lintas harus ditegakan. Pengendara mobil dan sepeda motor harus sadar, patuhi peraturan. Bagi petugas kepolisian pengawasan harus terus ditingkatkan untuk meminimalisir angka kecelakaan.

Kita tidak bisa kecelakaan itu menjadi hal yang wajar dan terus terjadi seperti tak memiliki rem. Karena cerminan warga yang taat peraturan berlalu lintas bisaterjadi di negera lain yang sudah maju kesadaran berlalu lintas. Pertanyaannya kenapa kita tidak bisa?

S

ENGET

Kecelakaan Anak Menteri Kado Tahun Baru 2013 - Mari Tingkatkan Kesadaran Berlalu Lintas.

Bang Tribune

nya, dana bagi hasil pajak dari provinsi dan pemerintah daerah lainnya Rp 11.594.323.000,00 miliar.

Dana penyesuaian pendidikan Rp 14.463.337.

200,00 miliar.

Belanja Rp 521.492.612.

329,01 miliar. Untuk belanja tidak langsung Rp 177.776.028.804,01 miliar.

Rinciannya, belanja pegawai Rp 135.520.344.792,01 miliar. Belanja hibah Rp 17.100.000.000,00 miliar.

Belanja bantuan sosial Rp 2.254.227.000,00 miliar. Belanja bantuan keuangan Rp 18.218.250.000,00 miliar.

Belanja tak terduga Rp 2.683.207.012,00 miliar.

Belanja langsung Rp 343.716.583.525,00 miliar.

Rinciannya, belanja pegawai Rp 34.871.235.220,00 miliar.

Belanja barang dan jasa Rp 129.043.377.611,00 miliar.

Belanja modal Rp 179.801.

970.694,00 miliar.

APBD 2013 Disahkan Bupati KKU, H. Hildi Hamid menandatangani penetapan APBD KKU 2013, didampingi Wabup HM Said Tihi (kiri), Wakil Ketua DPRD KKU, Namrun Leru (ketiga dari kiri) serta M Sukardi dan Sekwan KKU, Jumanti, di DPRD KKU, Kamis (3/ 1). FOTO: Istimewa

KPU Tidak Buka TPS di Luar KKU Mau Nyoblos, Mahasiswa dan Perantau Harus Pulang Andry Borneo Tribune, Pontianak Ketua KPU KKU, Dedy Efendy, menegaskan untuk Pemilukada Bupati KKU 2013, penyelenggara pemilu tidak menyediakan TPS di luar KKU. Sehingga jika masyarakat KKU yang sudah terdaftar di dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk kembali ke KKU jika

ingin menggunakan hak pilih mereka.

“KPU tidak buka TPS di tempat lain,” ujar Ketua KPU KKU, Dedy Efendy, beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, Dedy mengharapkan kepada masyarakat baik para pekerja maupun mahasiswa yang sudah masuk di dalam DPT, selain mengecek terdaftar atau tidak, mereka juga harus pulang pada

saat pemungutan suara pada Maret mendatang.

Jika mereka tidak pulang atau membuat surat pindah memilih bagi mereka yang berdomisili di satu daerah di KKU, namun berbeda kecamatan maka KPU tidak akan dapat memberikan layanan jemput bola.

Menurutnya, para pemilih yang sudah terdaftar untuk dapat menggunakan

hak pilihnya dengan baik.

Karena partisipasi dari para pemilih sangat menentukan masa depan KKU lima tahun ke depan.

Seperti diketahui pada Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar 20 September tahun lalu, tingkat partisipasi masyarakat KKU hanya 60 persen lebih.

Oleh karena itu, sambung Dedy, terlepas dari alasan yang membuat masyarakat

tidak menggunakan hak pilihnya tersebut tentu perlu ada upaya dari semua masyarakat KKU, baik yang masih berdomisili dan melakukan aktifitas sehari-hari di ‘Negeri Bertuah’ atau mereka yang bekerja maupun sedang menempuh pendidikan di luar KKU untuk bersama-sama menyukseskan Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati KKU 2013.

Opini

Personal Branding Oleh: Sholihin H.Z. Secara sederhana personal branding dapat diartikan sebagai cap atau stigma yang dikenakan pada seseorang. Sebagai sebuah cap atau stigma maka ia bisa positif atau negatif.

Tetapi kenyataan menunjukkan bahwa istilah ini tidak sesederhana pengertiannya. Luar biasa dampak yang dihasilkan jika cap ini diberikan kepada seseorang dengan kualitas ucapan, sikap dan unjuk kerja yang positif dan demikian juga sebaliknya ia bisa mematikan aktifitas dan kreatifitas seseorang.

Berbicara tentang personal branding artinya mendiskursuskan tentang karakter yang melekat pada seseorang. Predikat ini tidak muncul dengan serta merta tetapi melalui aktifitas kehidupan yang dalam kesehariannya diamati dan dinilai oleh lingkungannya. Contoh manusia yang mendapatkan predikat ini dan hingga saat ini

tetap melekat padanya adalah gelar al-Amin yang diberikan masyarakat Arab kepada Nabi Muhammad SAW. Bahkan saat ini, banyak bisnisman yang mengakui keunggulan beliau sebagai seorang enterpreneurship, salah satu keunggulan beliau adalah kemampuan menerjemahkan empat sendi utama dalam berbisnis dan yang mengantarkan beliau sebagai pelaku bisnis yang sangat sukses di zamannya.

Keempat sendi utama tersebut adalah shiddiq, amanah, fathanah dan tabligh.

Dalam buku Keajaiban Tangan Di Atas disebutkan bahwa untuk konteks kekinian karakter shiddiq diartikan sebagai seseorang yang memiliki integritas yang tinggi; amanah diterjemahkan sebagai kemampuan menjaga kredibilitas; fathanah ditafsirkan sebagai orang yang cerdik yang bisa mencari solusi atas masalah-masalah yang dihadapi dan tabligh didefinisikan sebagai orang

yang mempunyai kemampuan marketing. (Badroni Yuzirman dan Iim Rusyamsi, 2012:135-138).

Oleh karenanya, tidak berlebihan jika salah satu tokoh marketing negeri ini, Hermawan Kertajaya secara jujur menyebutkan bahwa cara bisnis yang dilakukan selama ini adalah cara Nabi Muhammad SAW yaitu al-Amin artinya dapat dipercaya.

Terlepas dari hal di atas, dapat dikemukakan bahwa personal branding sangat berpengaruh dalam membangun image dan bahkan menciptakan pengaruh yang luar biasa bagi lingkungannya dan selanjutnya akan timbul kepercayaan, jika kepercayaan telah tumbuh maka secara perlahan tingkat kerjasama akan menaik pula, demikian dikemukakan oleh Stephen Covey dalam bukunya Seven Habits (Ibid, 2012:150).

Jika seseorang atau sebuah produk sudah dikenal sebagai sesuatu yang ber-

kualitas maka ia merupakan modal dasar dalam mempengaruhi stakeholder apalagi jika personal branding itu dilakukan dengan lebih intensif dan persuasif.

Bagaimana membangun personal branding (yang positif tentunya)? Salah satu caranya adalah dengan menampilkan performance yang kompeten dan profesional. Seorang teknisi dianggap kompeten dan profesional bila ia mampu menunjukkan kualitas kerja yang tepat dan berdaya guna. Seorang dokter akan disebut spesialis manakala ia menguasai bidangnya secara spesifik. Seorang guru akan dikatakan profesional apabila ia menguasai seluk beluk kependidikan dan keguruan dan mampu mengaplikasikan keilmuan yang dimilikinya menjadi sesuatu yang mudah untuk dicermati dan diterima.

Dan, selangkah lagi ia sudah mencitrakan dirinya sebagai seorang dengan personal branding yang bermutu. Hal ini sejalan de-

ngan Philip Kotler dalam Topor (1998) sebagaimana dikutip oleh Muhaimin, Suti’ah dan Prabowo (2009:100) yang menyebutkan bahwa Image is Power merupakan aset yang sangat berharga.

Bila konsep ini ditransformasikan dalam dunia pendidikan, maka dapat dipastikan ia akan menjadi kekuatan yang dahsyat apalagi jika terdapat pada seorang decision maker (the principles). Hasil penelitian menarik menunjukkan bahwa pemimpin yang memiliki personal humility dan profesional will ternyata mampu membawa sebuah organisasi untuk tetap eksis dan diakui keeksistensiannya. Dan kedua karakter itu telah menjadi personal branding yang menghasilkan keunggulan yang kompetitif dan bermartabat. Itulah dahsyatnya personal branding.

Sholihin H.Z. Mahasiswa Pasca Sarjana STAIN Pontianak

Penerbit: PT. Borneo Tribune Press. Direktur Utama: W Suwito, SH, MH. Penasehat Hukum: A. Ambo Mangan, SH, MH, Martinus Ekok, SH, MH. Pemimpin Umum: Sisa Primashinta. Senior Editor: H. Nur Iskandar, SP, Tanto Yakobus, Alexander Mering. Wakil Pemimpin Redaksi: Budi Rahman. Redaktur: Andry, Agus Wahyuni, Aulia Marti, Hairul Mikrad, Yusriadi, Viodeogo. Reporter: Abdul Khoir, Andika Lay, Yulan Mirza, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Ubay. Biro Kubu Raya: Hanoto Jl. Sui Raya Dalam (081522711111). Biro Mempawah: Johan Wahyudi, Jl. Pendidikan Gg. Suka Mulya No.10 (085654587038). Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran), Jl. Suka Mantri (085245527602). Biro Bengkayang: Mujidi, Jl. Pahlawan No. 10, Kelurahan Bumi Emas Bengkayang (085245247955). www.borneo-tribune.net Landak: Yohanes Ngalai/Pemasaran, Jl. Barage Gg. Pak Kasih No. 51 Ngabang (085822062880). Biro Sanggau: Ratnasari Jl. Agus Salim No.10 (085245904505). Biro Melawi: Eko Susilo (0812-56452946) TERBIT SEJAK 19 MEI 2007 Jl. M Saad, Gg. Kayan, Serundung- Nanga Pinoh. Biro Sekadau: Bagus Kosminto, Jl. Irian No. 41 Sekadau Hilir (085245743683). Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757), Saumin (Pemasaran) (085284291321) Jl. JC Oevang Oeray, Gg. Ahmad 2. Biro Kapuas Hulu: Jl. Kenanga, Ruko Pemda Blok B. 6 Putussibau Utara (08562569007). Ketapang: Jaidi Chandra (Kontributor), Jl. Gajah Mada No. 156 (081345450988). Fotografer: Ulla Asri Sekretaris Redaksi: Erika Sudiardjo Umum: Emiliana (Manajer), Fitriyana,. Percetakan/Pracetak: Ukan Dinata. Staf Pracetak: Fahmi Ichwan, Syam n Wartawan, Kontributor, Intensive Programme dan Abubakar, M. Taufik,. Staf Percetakan: Andre, Nurhalis, Rustam. Marketing: Sisa Primashinta, Hesty Yosana, Aldi Chairudin, Ardiansyah. Desain Iklan: Atika Ramadhani, M. Affandy,Ferry Ade Putra Freelancer Borneo Tribune dibekali identitas, surat Sirkulasi: Dhani, Suprianto. Keuangan: Jumi Erlinasari, Tri Agustin, Kusnan, Husada, IT: Iwan Siswanto. Tarif Iklan: BW (black and white) Rp 6000/mm kolom, Full Colour hal 1 Rp 15.000/mm kolom, tugas atau tanda pengenal (ID-Card) dan dalam mehalaman dalam Rp 12.000/mm kolom. Alamat Kantor Bisnis dan Alamat Redaksi: Jalan Purnama Dalam No 2 Pontianak Telpon 0561-767788 Fax 0561-766103. E-mail: borneotribune@yahoo.com laksanakan tugas jurnalistiknya tidak diperkenankan menerima suap atau amplop Idealisme, Keberagaman dan Kebersamaan

Borneo Tribune

Serba Serbi

Borneo T Tribune

Jumat, 4 Januari 2013

3

IFBF 2012 Kota Mempawah Sukses Johan Wahyudi Borneo Tribune, Mempawah Meski malam pergantian dari tahun 2012 ke tahun 2013 di landa hujan, Senin malam (31/12, kemarin. Festival band, Indonesian Freestyle Band Festival (IFBF) 2012 yang dilaksanakan event organizer

Galaherang Kreasindo Mempawah yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Pontianak berjalan sukses.

Sebanyak 40 grup band yang berasal dari barbagai kabupaten di Kalbar ambil bagian. Apalagi dihibur dengan artis ibu kota Jakarta, Susi KDI. Saat tepat pukul 00.00 WIB tanggal 1 Januari 2013,

Bupati Pontianak, Ria Norsan, bersama Muspida meniupkan terompet yang disertai letupan kembang api menghiasi langit-langit kota Mempawah.

Pada kesempatan tersebut, Norsan, mengatakan dirinya berharap kedepan di tahun 2013, Kota Mempawah semakin baik dan tak dianggap sebelah mata atau

sekedar tempat persinggahan sementara.

“Bersyukur saat ini Mempawah di kenal wisata kuliner malam yang ada di kawasan terminal bis mempawah, kedepan direncanakan kawasan kuliner malam

juga akan ada gedung kesenian, agar saat menikmati kuliner di mempawah dapat juga menikmati hiburan,” katanya.

Pada saat sama Bupati pun menambahkan untuk menaikan satu kali lipat ha-

diah fresh Money yang di sediakan oleh Panitia penyelenggara untuk para juara, yang semula Rp 15 juta menjadi Rp 30 juta untuk lima juara dan lima musisi yang menjadi the best player.

Sedangkan Ketua panitia

FESTIVAL Salah satu grup band yang beraksi pada Indonesian Freestyle Band Festival (IFBF) 2012 di Kota Mempawah. FOTO: Johan Wahyudi/Borneo Tribune.

pelaksana Indonesian Freestyle Band Festival (IFBF) 2012, Widiansyah, mengatakan kegiatan festival ini merupakan bentuk untuk menghibur masyarakat mempawah di malam tahun baru.

PNS Singkawang Harus Bisa Berpakaian Adat Borneo Tribune, Singkawang DEDY Suryadi, warga Singkawang sekaligus Ketua LSM Opini Singkawang menyambut baik kebijakan yang dikeluarkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Jokowi, yang mengharuskan PNS untuk memakai pakaian adat Betawi setiap hari Kamis. Menurutnya, tak terkecuali juga kepada PNS Pemkot Singkawang. Dirinya meminta kepada Walikota Singkawang, H. Awang Ishak, juga bisa mengeluarkan kebijakan tersebut.

“Dikarenakan di Singkawang ini sangat kental dengan budaya Melayu, maka sudah seharusnya PNS disini harus memakai pakaian adat melayu juga. Terserahlah maunya hari apa,” saran Dedy.

Menurutnya, Budaya Melayu jangan hanya bisa dijadikan slogan saja. Agar tidak hilang atau pudar, alangkah baiknya budaya Melayu itu diterapkan seperti yang terjadi di DKI Jakarta.

“Baik itu melalui pakaian adatnya, maupun dari segi pembangunan pasar seperti yang ada di kota-kota besar.

Karena disana ada pasar Melayu. Sedangkan kita disini belum punya pasar Melayu.

Yang ada hanya pasar Hongkong,” ujarnya. (freelancer/ Rudi)

Solusi Tepat Terobosan Terbaru TCM

ATASI SEGALA MACAM PENYAKIT PRIA Ciri khas kemanjuran & keunggulan Hongkong Medistra TCM sangat jelas dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun temurun serta herbal Tiongkok alami, intinya adalah mengobati berbagai penyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai jenis penyakit kronis, begitu diobati langsung dapat dirasakan manfaatnya.

Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akarnya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mudah kambuh kembali.

Menurut survey terbaru, disfungsi seksual pria termasuk penyakit yang sangat banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi, ejakulasi dini, radang prostat mengalami kenaikan pesat, berdampak jauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibanding penyakit pria lainnya, juga merupakan 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga, menghancurkan kepercayaan diri pria. Penyakit fungsi seksual menimpa pria pada berbagai kalangan usia dan harus diobati sedini mungkin agar tidak memburuk hingga menimbulkan penyakit komplikasi bandel lainnya yang sangat parah dan berbahaya.

Hongkong Medistra TCM ada konsultan Sinshe ahli TCM (Traditional

Chinese Medicine) ternama dari Tiongkok yang siap membantu Anda.

Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasil menemukan terobosan terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksual pria, seperti: Impotensi, Ejakulasi Dini, Radang Prostat, Sperma Mati, Tidak ada Sperma, Alat vital tidak normal, Kemandulan, dll. Hasilnya relatif cepat, aman dan tanpa efek samping.

Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami yakni “Qiang Yang Bu Shen Liao Fa” ini dipadukan akupuntur elektroterapi sangat terkenal diberbagai Negara, berfungsi memperkuat ginjal & sperma, menyeimbangkan unsur yin & yang didalam tubuh, setelah diatasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisa lebih lama.

Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakit seperti kencing terasa sakit, sering kencing, tidak tahan kencing, kencing tidak bertenaga, tidak tuntas, bernanah dan lainnya berangsur menghilang secara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatasi hingga ke akar penyakit dan tidak mudah kambuh lagi.

Untuk Konsultan & Pengobatan Hubungi :

HONGKONG MEDISTRA TCM Jl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak - Kalimantan Barat Telp. (0561) 733268 HP. 0821 5279 7888

Hari Senin - Sabtu Buka Jam 09.00 s/d 17.00 WIB Minggu & Libur Besar Jam 09.00 s/d 13.00 WIB

Kalimantan Barat - Kota Pontianak Borneo T Tribune

Tarif Dasar Listrik Naik 15 Persen Ubay KPI Borneo Tribune, Pontianak PEMERINTAH telah menetapkan Tarif Dasar Listrik (TDL) naik sebesar 15 persen dari sebelumnya. Kenaikan ini terjadi pada pelanggan yang menggunakan daya di atas 900 watt.

Bagi kalangan menengah ke bawah kenaikan ini tidak

berdampak. Rata-rata masyarakat menggunakan daya 450 watt. Kenaikan ini menjadi sasaran bagi perusahaan, pabrik, dan kantorkantor pemerintah.

Alasannya untuk efisiensi anggaran khususnya subsidi, agar lebih tepat guna dan sasaran. Subsidi listrik dialihkan ke infrastruktur dalam mempercepat pembangunan.

Ketua DPRD Kota Pon-

tianak Hartono Azas menyikapi kenaikan TDL tersebut, ia meminta agar dibarengi dengan pelayanan yang baik, dan minimnya pemadaman bergilir.

“Tentunya pemerintah sudah cukup pertimbangan dengan penetapan ini,” ujarnya, di gedung DPRD Kota Pontianak.

Walikota Pontianak Sutarmidji juga mengharap-

kan PLN memperbaiki kinerja dalam memberikan pelayanan listrik. “Kenaikan tarif dasar listrik ini kebijakan pusat, tentunya sangat bersangkutan dengan APBN,” katanya kemarin.

Selain pelayanan, yang perlu diperhatikan yakni warga yang belum memperoleh aliran listrik harus juga diperhatikan. Masyarakat kecil juga harus mendapat-

kan haknya.

Selain menuntut pelayanan dan pemerataan aliran listrik, ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk aktif membayar rekening listrik tepat waktu.

“Karena itu juga berhubungan dengan kinerja PLN, bagaimana PLN mau baik kalau tidak mendapat dukungan dari masyarakat,” ungkapnya.

CMYK

Serapan Anggaran TPH 98,08 Persen

Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak DALAM upaya memberdayakan berbagai program yang telah dilaksanakan, serta peningkatan program yang akan dilaksanakan, Rabu (2/1), Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan

Hortikultura (TPH) Kalbar mengadakan pertemuan evaluasi kegiatan tahun 2012 dan persiapan kegiatan tahun 2013, di Aula Dinas Pertanian TPH Kalbar.

Pertemuan evaluasi kegiatan tahun 2012 dan persiapan kegiatan tahun 2013 dipimpin langsung

Kepala Dinas Pertanian TPH Kalbar, H. Hazairin dan dihadiri Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis), PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) serta Bendahara Lingkup Dinas Pertanian TPH Kalbar.

Hazairin, mengatakan dengan persiapan lebih

awal diharapkan kegiatan yang akan dilaksanakan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan.

“Serapan anggaran dinas pertanian TPH untuk tahun anggaran 2012 adalah 98,08 persen dan untuk tahun anggaran 2013 agar lebih meningkat lagi,” katanya.

IPSI Sambas Butuh Uluran Tangan Amrul Borneo Tribune, Sambas PENGCAB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Sambas, Ir. Ibrahim Kasim, MM, meminta pada Ketua KONI Kabupaten Sambas dalam hal kebutuhan financial dapat dibagi secara adil untuk pengurus Pengcab, guna melakukan seleksi-seleksi dan peningkatan prestasi pencak silat.

“Mohon dukungan dari seluruh warga Kabupaten Sambas, Alhamdulilah ke-

Ir. Ibrahim Kasim, MM Foto Amrul/Borneo Tribune

marin kita di Melawi mendapatkan 1 medali emas,” ungkapnya, ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (3/ 1).

Ia menargetkan, dapat menyumbangkan medali untuk nama baik Kabupaten Sambas. “Untuk kegiatan kita terus terang terbentur dengan dana, kemarin kita melakukan rapat secara intern, bagaimana meningkatkan prestasi-prestasi pencak silat kita ini dengan cara mengoptimalkan latihan cabang-cabang silat yang ada,” kata ia.

Dikatakannya, setiap perguruan-perguruan pencak silat akan dimasukkan sebagai pengurus IPSI agar dapat memberikan masukan dan ide demi kepentingan dan keberhasilan Pengcab IPSI Kabupaten Sambas.

“Kemarin kita hanya dapat beberapa persen saja bantuan dana dari KONI Kabupaten Sambas,” ujarnya, seraya berharap setelah terpilihnya Ketua KONI Kabupaten Sambas, pihaknya mendapatkan uluran tangan dalam hal pendanaan.

“

Serapan anggaran dinas pertanian TPH untuk tahun anggaran 2012 adalah 98,08 persen dan untuk tahun anggaran 2013 agar lebih meningkat lagi

“

EVALUASI Kepala Dinas Pertanian TPH, H Hazairin memimpin rapat evaluasi kegiatan 2012 dan persiapan kegiatan 2013 di Aula Dinas Pertanian TPH. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

4

Kandidat Pilwako Harus Paham Kota Pontianak Yulan Mirza Borneo Tribune, Pontianak WAKIL Ketua DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Kalimantan Barat, Andry Hudaya Wijaya menerangkan, kandidat yang akan diusung di dalam pilwako Kota Pontianak yang akan datang tersebut minimal harus mengetahui dan memahami Kota Pontianak.

Partai berlambang pohon beringin ini juga berharap calon yang diusung tidak hanya bekerja untuk lima tahun ke depan. Tetapi dia mampu mempresentasikan dan mewujudkan pembangunan Kota Pontianak untuk jangka panjang.

“Dilihat dari luas wilayah, Kota Pontianak berada di urutan 58 dari 91 kota di Indonesia. Namun, untuk jumlah penduduknya, Kota Pontianak berada di urutan 28.

Hal ini menandakan, Kota Pontianak dinilai cukup padat dari segi kependudukannya,” terang Andry, Kamis (3/1) kemarin.

Andry mengatakan, perlu adanya penanganan serius.

“Kita berharap sosok figur pilwako Kota Pontianak yang nantinya akan diusung Partai Golkar itu mampu melakukan penataan Kota Pontianak ini untuk jangka panjang. Apakah itu untuk 20 tahun atau 30 tahun ke depan,” urai dia.

Legislator DPRD Provinsi Kalbar ini mengatakan, kandidat yang akan diusung itu memiliki pemikiran yang lebih jauh dalam membangun ibukota Provinsi Kalbar ini.

Sehingga, jangan sampai terjebak, kepala daerah itu hanya bekerja untuk lima tahun ke depan saja.

Ia menambahkan sejumlah persoalan yang terjadi di Kota Pontianak telah diinventarisir. Seperti kemacetan, banjir, sampah, air bersih, dan tata lingkungan dan fasilitas kota.

Andry menguraikan seperti persoalan kemacetan di Kota Pontianak. Andry mengatakan ruas jalan yang ada di Kota Pontianak su-

dah tidak seimbang dengan jumlah kendaraan yang ada.

Maka dari itu, pemerintah memberikan solusi dalam melakukan pembangunannya melalui ruas jalan outer ring road dan outer ring canal.

“

Kita berharap sosok figur pilwako Kota Pontianak yang nantinya akan diusung Partai Golkar itu mampu melakukan penataan Kota Pontianak ini untuk jangka panjang.

Apakah itu untuk 20 tahun atau 30 tahun ke depan “Dalam pembuatan ruas jalan itu, perlu adanya support dari pemerintah kota terutama dalam pembebasan lahan. Saya memperkirakan, pemerintah sudah melakukan pembebasan lahan pada tahun 2013 ini. Saya perkirakan dalam pembebasan lahan itu, nantinya akan menelan anggaran sebesar Rp 100 miliar hingga Rp 150 miliar. Hal itu dilakukan kerja sama antara Pemkot dan Pemkab Kubu Raya,” ujar Legislator Dapil KKU-Ketapang.

Sementara mengenai banjir di Kota Pontianak, Andry menilai kondisi drainase yang tidak maksimal, ditambah kondisi parit-parit yang sudah banyak tertutup. Karena itu, DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar meminta kepada DPD Partai Golkar Kota Pontianak untuk melakukan kajian lebih dalam mengenai kebijakan pembangunan seribu gang.

“Apakah kebijakan itu sudah efektif atau tidak.

Mengingat, pembangunan jalan yang menggunakan rabat beton itu membuat daerah resapan air menjadi berkurang dibandingkan dengan pembangunan jalan dengan pengaspalan. Ini yang perlu dikaji,” terang dia.

Muhammadiyah Hitung Kalender Islam hingga 80 Tahun Yulan Mirza Borneo Tribune, Pontianak KETUA Pimpinan Wilayah (PW) Muhammdiyah Kalimantan Barat, Ahmad Jais, M. Ag menjelaskan pihaknya mampu menentukan perhitungan mengenai hari besar umat Islam seperti awal puasa dan Idul Fitri hingga 80 tahun ke depan.

“Selama ini, Muhammadiyah tetap konsisten menggunakan metode ilmu hisab.

Metode hisab bisa diper-

tanggungjawabkan hingga tahun 2.080 ke depan,” tegas Jais, kepada sejumlah wartawan di kantor PW Muhammadiyah Kalbar, Kamis (3/1) kemarin.

Jais menyayangkan belum adanya penyatuan kalender.

Dimana, ribuan tahun yang lalu, untuk penyatuan kalender hingga saat ini masih belum bisa menyatu.

“Itu artinya, umat Islam harus lebih banyak lagi belajar ilmu astronomi, ilmu falaq, ilmu hisab dan hitungan,” ucapnya.

Jais mengajak umat Islam, untuk meningkatkan kualitas diri mempelajari ilmu hisab dan ilmu falak.

Mengingat, sudah banyak organisasi-organisasi Islam telah memahami hal tersebut.

Muhammadiyah juga menghormati bagi mereka yang masih menggunakan ilmu rukyah.

“Sejauh ini, kita masih menghormati. Tetapi menurut kita, rukyah adalah suatu perhitungan yang masih sangat terbatas,” terang dia.

CMYK

Jumat, 4 Januari 2013

Mempawah-Kubu Raya Borneo Tribune

Jumat, 4 Januari 2013

5

Rakerdus V DPD

Partai Nasdem Perkuat Bacaleg dengan O250 Hairul Mikrad Borneo Tribune, Pontianak Partai Nasdem terus mempersiapkan kader-kadernya untuk meraih simpatik rakyat pada pemilihan umum (Pemilu) 2014 mendatang.

O250, merupakan salah satu program yang mulai diterapkan kepada bakal calon legislative (Bacaleg) dari jajaran kabupaten/kota, provinsi hingga pusat.

Strategi O250 ini, Kamis (3/ 1) kemarin disosialisasikan oleg DPD Partai Nasdem Kubu Raya yang dirangkai dengan Rapat Kerja Khusus (Rakerdasus) V. Kegiatan ini dibuka Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, H Syarif Abdullah Alkadrie.

Ketua DPD Partai

Nasdem Kubu Raya, Randi Suzaini, SE, MM didampingi Sekretaris, Syarif Amin Muhammad Assegaf mengungkapkan kegiatan tersebut merupakan kerja yang digelar khusus antara jajaran pengurus DPD, DPC serta Bacaleg se-Kubu Raya.

“Rakerdasus ini lebih memantapkan strategi untuk merebuh simpatik dan memenangkan hati rakyat.

Kita lebih mengkonkrit upaya-upaya agar Parta Nasdem dan Bacaleg bisa diterima oleh rakyat. Acara ini juga kita mensosialisasikan program DPP berupa strategi yang dikenal dengan istilah O250,” jelas Randi.

Program ini sudah menjadi kewajiban Bacaleg seluruh Indonesia termasuk di Kabupaten Kubu Raya. “Ada

penugasan-penugasan dari partai serta tanggungjawab Bacaleg. Ini juga prasyarat bagi Bacaleg untuk menuju menjadi Caleg Partai Nasdem. Tugas ini lebih pada untuk membesarkan Partai, mulai pembentuk pengurus ranting dan rayon,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, Syarif Abdullah Alkadrie mengungkapkan dirinya sangat bahagia mengingat semua yang hadir memiliki semangat yang kuat untuk bersama-sama merestorasi dan memperbaiki bangsa ini.

Diingatkan Abdullah, saat ini Partai Nasdem masih dalam masa-masa perjuangan sehingga kader dan Bacaleg harus bisa mengaktualisasikan diri di

masyarakat. “Saat ini kita masih tahap seleksi dan ada tugas-tugas yang harus dilakukan oleh Bacaleg sebelum ditetapkan sebagai Caleg,” tegas Abdullah.

Diingatkan Abdullah, siapa saja yang ingin menjadi anggota legislative dari Partai Nasdem jangan berangan-angan menjadi orang kaya sehingga beralih profesi dari wakil rakyat menjadi makelar kasus, kontraktor ataupun pengutif fee proyek. “Partai Nasdem membawa jargon gerakan utama perubahan di bangsa ini. Kalau mau jadi kaya, jangan mau jadi caleg. Kita lihat sekarang, semua yang terjerat korupsi, petinggipetinggi partai, ini bisa saja tersistem untuk mencari duit. Kita tidak mau caleg

O250 Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, H Syarif Abdullah Alkadrie didampingi Ketua DPD Partai Nasdem Kubu Raya, Randi Suzaini, SE, MM memberikan arahan mengenai penguatan Bacaleg.

FOTO Panitia Rakerdasus

Nasdem terkontaminasi, ini harus dicamkan. Ini harus dimengerti,” pungkasnya.

Sementara itu Rakerdasus tersebut juga dihadiri Ketua

Bupati Lantik 63 Ketua Gapoktan DILANTIK Bupati Pontianak, Ria Norsan, saat mengkukuhkan 63 Ketua Gapoktan se Kabupaten Pontianak di Aula Kantor Bupati. FOTO : Johan Wahyudi/ Borneo Tribune

Johan Wahyudi Borneo Tribune, Mempawah 63 Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) se

Kabupaten Pontianak, Kamis (3/1), kemarin dilantik oleh Bupati Pontianak, Ria Norsan, di Aula Kantor Bupati Pontianak.

Pelantikan juga dirangkai

dengan temu usaha dan evaluasi kegiatan Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) yang dilaksanakan Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyu-

luh (BKPPP) Kabupaten Pontianak.

Bupati Pontianak, Ria Norsan sangat berharap seluruh Gapoktan di Kabupaten Pontianak terus meningkatkan produktiftas dalam upaya memajukan usahausaha produktif agribisnis, baik pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan.

“Temu usaha Gapoktan ini, mempunyai arti penting.

Saya yakin semua Gapoktan sudah difasilitasi dana yang cukup besar, sehingga telah berbuat banyak dalam pengembangan usaha-usaha produktif agribisnis,” kata Norsan.

Sedangkan Kepala

BKPPP Kabupaten Pontianak, Ridwan Rusli, mengatakan dari 63 Gapoktan yang dilantik, membawai 631 kelompok tani se Kabupaten Pontianak. Dengan jumlah 1 kelompok tani mencapai 3050 orang.

“Kita melakukan pertemuan Gapoktan dan pelaku usaha, guna mencari solusi yang baik dalam mengatasi segala persoalan yang dihadapi petani. Terutama dalam pemasan hasil. Serta, memantapkan pembinaan penyuluh pendamping. Itu semua demi mewujudkan ketahanan pangan nasional,” katanya. o

Kinerja Kemenag Harus Profesionalisme Johan Wahyudi Borneo Tribune, Mempawah Kantor Kemenetrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pontianak, Kamis (3/1), kemarin, melaksankaan upacara Hari Amal Bhakti ke 67 di Halaman Kantor Kemenag.

Bupati Pontianak, Ria Norsan, dipercaya selaku in-

spektur upacara dan membaca sambutan tertulis Menteri Agama RI, Suryadharma Ali. “Profesionalitas dan integritas sengaja kita jadikan sebagai kata kunci peningkatan kinerja Kementerian Agama. Hal itu bersumber dari kaidah dalam agama yang menyatakan apabila suatu urusan diserahkan kepada yang bukan ahlinya,

maka tunggulah kehancurannya. Oleh karena itu, pengembangan SDM menjadi salah satu agenda penting dalam reformasi birokrasi Kementerian Agama,” kata Bupati Pontianak, Ria Norsan.

Bupati Pontianak, Ria Norsan, menyimpulkan Kementerian Agama RI harus dapat menjadi panutan, ter-

utama menyangkut karakter kejujuran, integritas dan berpegang teguh pada kebenaran dalam segala tindakan dan perbuatan. Serta selalu peka dan terlibat dalam berbagai kegiatan keagamaan di masyarakat.

“Setiap insan PNS Kemenag harus peka terhadap berbagai kegiatan masyarakat. Terutama kegiat-

an keagamaan. Seperti ikut terlibat dalam safari fajar, cinta masjid dan pengajian rutin setiap bulan yang dilaksanakan Pemda. Tapi saya lihat, hanya Kepala Kemenag saja yang aktif, stafnya jarang nampak. Untuk itu, kedepan diharapkan pegawai Kemenag aktif dalam kegiatan keagamaan,” katanya. o

Pemkab KKR Peringati HUT HAB Achmad Munandar Borneo Tribune, Kubu Raya Puncak memperingati Hari Amal Bhakti ( HAB ) Kementerian Agama Republik Indonesia ke 67 tahun 2013 di Kabupaten Kubu Raya dilaksanakan Kamis (3/1) di halaman Kantor Bupati dengan Inspektur, Bupa-

ti Kubu Raya, Muda Mahendrawan.

Muda dalam sambutannya menegaskan pemerintah melalui Kementerian Agama khususnya di Kabupaten Kubu Raya terus berupaya meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat dibidang pembinaan mental , akhlak mulia , budi pekerti yang baik

sejalan dengan program pembangunan Visi dan Misi pemerintah untuk menciptakan pembangunan Kubu Raya yang maju dan berkeadilan.

Muda mengatakan dalam perjalanan Kementerian Agama di Kubu Raya yang saat ini sudah memasuki tahun kedua, telah banyak berkontribusi bagi proses

pembangunan Kubu Raya khususnya dalam urusanurusan agama dan Keagamaan.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten Kubu Raya, Ramli mengungkapkan sudah terjalin kerjasama yang baik dengan jajaran SKPD dan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. “Kita merasa

selama ini, perhatian luar biasa dari Bupati terhadap keberadaan Kementerian Agama di Daerah ini sangat tinggi dan itu juga yang membuat hubungan antara kementerian agama dengan pemerintah Kubu Raya sangat dekat, kendati kita lain wadah namun kerjasama selama ini sangat baik,” ujar Ramli. o

HNSI Minta Perbup Perikanan Achmad Munandar Borneo Tribune, Kubu Raya Ketua HNSI Kabupaten Kubu Raya, Bahtiar mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kubu Raya untuk membahas mengenai permasalahan

lambanya layanan pengurusan surat izin usaha penangkapan ikan (SIUP) pengelolaan, pengumpulan, dan pemasangan alat tangkap pasif, seperti belat, ambai, serta kelong.

Selama ini, lanjut Bahtiar memang tidak dapat dipungkiri dan memang harus diakui untuk mengurus surat izin yang dibutuhkan nelayan pada instansi terkait terke-

san lamban, sehingga tidak jarang banyak nelayan yang tidak memiliki izin. “Masalah inikan sudah lama, seharusnya DKP menyikapi ini lebih cepat dengan melibatkan stekholder yang ada,” katanya, Kamis (3/1).

Selain lambannya pengurusan, Bahtiar menambahkan ada beberapa faktor yang menyebabkan masih banyaknya nelayan yang ti-

dak memiliki izin diantaranya biaya yang dibutuhkan untuk pengurusan surat izin usaha terbilang mahal, akses menuju instansi terbilang sangat jauh. “Kalau nelayan di Kakap mungkin masih mungkin bisa mengurus, tapi bagaimana dengan nelayan yang di Batu Ampar,” ucapnya.

Bahtiar menegaskan, memang sudah seharusya

Perbup tentang pengaturan perizinan perikanan di Kabupaten Kubu Raya harus segera dikeluarkan. Pasalnya dengan adanya pergub tersebut akan mempermudah masyarakat memperoleh perizinan yang dibutuhkan. “Dengan pengalihan kewengan untuk pengurusan izin hingga di tingkat kecamatan tentu akan sangat mempermudah nelayan,” terangnya. o

Dewan Pembina DPW Partai Nasdem, Syarif Abubakar, Ketua DPW Garnita, Hj Eka Nurhayati Ishak, Ketua DPW Garda Pemuda, Gusti Iwan Suryanegara, Wakil Ketua DPD Partai Nasdem H

Rosliyan Ramli Saleh, Ketua Garnita Kubu Raya, Hasanah serta jajaran pengurus DPD Partai Nasdem Kubu Raya, Ketua dan Sekretaris DPC Partai Nasdem se-Kubu Raya serta puluhan Bacaleg. o

Perlebaran dan Perpanjangan Bandara Butuh Action

Ekonomi Kalbar Terancam Lumpuh Hairul Mikrad Borneo Tribune, Pontianak Perlebaran dan perpanjangan landasan pacu Bandar Udara (Bandara) Supadio dinilai sudah mendesak pada tahun 2013 ini. Bila hanya retorika tanpa ada action, maka ekonomi di Kalimantan Barat terancam lumpuh.

“Bukan lagi saatnya Bandara Supadio itu pada tataran retorika saling salahkan, saling lempar tanggungjawab. Seharusnya sudah aplikasi dan action, kondisi bandara sudah sangat darurat. Seharusnya bagaimana eksekutif dan legislative yang ada di Kalbar ini bersama-sama Angkasa Pura II ke pemerintah pusat sampaikan Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, H Syarif Abdullah kondisi yang ada serta Alkadrie, SH, MH mendesak dibangun di tahun 2013 ini melalui dana yang ada atau dana yang dialihkan untuk pembangunan runway. Sudah banyak kasus yang terjadi di bandara ini. Bila perlu tidur di Kementerian Perhubungan RI,” ucap Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, H Syarif Abdullah Alkadrie, SH, MH. Dikatakan Abdullah, Kalbar akan mengambil kerugian besar mengingatkan pesawat-pesawat berbadan lebar tidak bise mendarat apalagi sejumlah maskapai sudah tidak lagi menggunakan pesawat-pesawat yang ada sekarang. “Garuda saja sudah mengganti armadannya dengan pesawat berbadan lebar dan tidak menerbangkan lagi pesawat yang ada, artinya Kalbar tidak akan lagi didarati Garuda. Ini ancaman kelumpuhan ekonomi Kalbar,” beber Abdullah.

Untuk itu, demi kepentingan daerah, harus bisa dilakukan sharing pemerintah provinsi serta pemerintah 14 kabupaten/kota melalui hibah. “Untuk kepentingan daerah semua pihak harusnya bersama-sama, apalagi Kalbar merupakan daerah yang memiliki bandara terjelek dibanding dengan Kalimantan lainnya. Kalsel yang memiliki jumlah penduduk lebih sedikit, tidak berbatasan dengan Negara tetangga jauh lebih baik. Seharusnya Kalbar yang ekonominya menggeliat harus sudah punya bandara yang jauh lebih baik dari sekarang,” pungkasnya. o

Moment & Activity Borneo Tribune

Jumat, 4 Januari 2013

6

HAB ke 67

Kemenag Profesional dan Integritas Borneo Tribune, Bengkayang Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke 67 juga dilaksanakan Kementerian Agama Kabupaten Bengkayang. Upacara bendera dilaksanakan dan bupati Bengkayang, Suryadman Gidot dinobatkan sebagai inspektur upacara.

Pukul 09.00 Wib upacara dimulai. Di bawah teriknya sinar matahari, upacara yang dilaksanakan di halaman kantor Kemenag tersebut berjalan lancar. Setelah kelar, acara dilanjutkan de-

ngan pembagian hadiah untuk para pemenang lomba.

Ramah tamah digelar.

Kegiatan yang diselingi dengan pemotongan tumpeng itu dihadiri H. Asmar sebagai Kepala Kantor didampingi seluruh staf. Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, Wakil Bupati Bengkayang, Agustinus Naon, Kapolres Bengkayang, AKBP. Veris Septiansyah, Bupati Bengkayang 2005-2010, Jacobus Luna, tokoh agama dan masyarakat, perwakil-

an dari Kepala Dinas, Badan dan Kantor beserta para undangan lainnya.

Kegiatan berjalan lancar hingga pukul 12.00 lewat.

Beragam sambutan disampaikan. Bupati menekankan akan pentingnya keberadaan Kemenag, dan Kepala Kemenag mengatakan sesuai dengan instruksi agar para pegawai Kemenag untuk bekerja profesional dan integritas sesuai dengan yang diamanatkan Menteri Agama Republik Indonesia.

(Mujidi/rilis dan foto) o

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bengkayang, H. M Asmar didampingi sitri dan Kasubag TU Kemenag, H. Miraj, memotong tumpeng untuk kemudian diserahkan ke Bupati Bengkayang

Sambutan Kemenag dalam rangkaian acara ramah tamah

Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot didampingi Wakil Bupati dan Kekemenag, menyerahkan penghargaan kepada pegawai di Lingkungan Kemenag

Wakil Bupati Bengkayang, Agustinus Naon menyerahkan hadiah pada para pemenang lomba mewarnai untuk TK

Kapolres Bengkayang, AKBP. Veris Septiasnyah menyerahkan piala kepada para pemenang lomba

Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot menyampaikan amanat Menteri Agama Republik Indonesia dalam upacara HAB 67

Pegawai Kemenag dalam upacara HAB 67

Kemenag Peringatan HAB PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

Wawako: Bekerja Secara Profesional

BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH Jl. Ahmad Yani Komplek Kantor Gubernur Lt. III Telp. (0561) 764616 Fax. (0561) 764616 P O N T I A N A K

Kode Pos 78124

PENGUMUMAN PERMOHONAN IZIN LINGKUNGAN RENCANA KEGIATAN PERKEBUNAN DAN PABRIK PENGOLAHAN KELAPA SAWIT OLEH PT. CITRANUSA INDOMAKMUR (LUAS AREAL : + 9.684 HA) DAN KAPASITAS PABRIK 40 TON TBS/ JAM DI KECAMATAN PURING KENCANA KABUPATEN KAPUAS HULU PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR : 660.1/ 06 / BLHD-A/ 2013 Berkenaan dengan Rencana Kegiatan Perkebunan dan Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit oleh PT. Citranusa Indomakmur (Luas Areal : ± 9.684 Ha) dan Kapasitas Pabrik 40 Ton TBS / Jam di Kecamatan Puring Kencana Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat, dengan ini diumumkan bahwa PT Citranusa Indomakmur telah mengajukan permohonan Izin Lingkungan kepada Gubernur Kalimantan Barat.

Sehubungan dengan hal tersebut, masyarakat dapat memberikan saran, tanggapan, dan pendapat, atas permohonan Izin Lingkungan rencana usaha dan/atau kegiatan dimaksud kepada Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kalimantan Barat atau melalui wakil masyarakat yang terkena dampak dan/atau organisasi masyarakat yang menjadi anggota Komisi Penilai AMDAL Provinsi Kalimantan Barat, paling lambat tanggal 18 Januari 2013.

Pontianak, 3 Januari 2013

Kemenag Singkawang upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama RI ke-67 tahun 2013, Kamis (3/1) FOTO: Rudi

Borneo Tribune, Singkawang Keluarga besar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Singkawang menggelar upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama RI ke-67 tahun 2013 di halaman Kemenag Singkawang, Kamis (3/1).

Wakil walikota Singkawang, Abdul Muthalib memimpin upacara yang bertemakan “ adapun yang hadir kegiatan tersebut diantaranya Kepala Kemenag Singkawang beserta pejabat struktural dan fungsional, perwakilan Muspida serta undangan lainnya.

Sambutan Menteri Agama, Surya Dharma Ali dibacakan Abdul Muthalib mengatakan, bahwa sejalan dengan tema HAB, ia meminta komitmen seluruh jajaran aparatur Kementerian Agama agar bekerja secara pro-

fesional dan memiliki integritas.

Menurutnya, profesionalitas tanpa integritas akan membawa kerugian dan kehancuran. Sedangkan integritas tanpa profesionalitas akan menyebabkan instansi inijalan di tempat di tengah dunia yang semakin kompetitif.

Ia mengingatkan, bahwa tolak ukur keberhasilan program Kementerian Agama tidak seluruhnya dapat dituangkan dalam grafik dan angka-angka yang bersifat kuantitatif, tetapi banyak pula yang bersifat kualitatif.

Lebih lanjut ia menyampaikan, seluruh pegawai dan pejabat di lingkungan Kementerian Agama harus dapat menjadi panutan, terutama menyangkut karakter kejujuran, integritas dan berpegang teguh pada kebenar-

an dalam segala tindakan dan perbuatan.

“Untuk itu mari kita terus memelihara nilai-nilai dan budaya organisasi serta martabat Kementerian Agama yang selalu dekat dengan masyarakat, bersihkan diri dan lingkungan kerja dari perilaku koruptif, jauhi sikap arogan, nepotisme, feodalisme dan tinggalkan mentalitas penguasa yang tidak sejalan dengan semangat reformasi dan modernisasi,” ajak Abdul.

Usai upacara peringatan, dilanjutkan dengan penyematan Satya Lancana bagi 11 PNS di lingkungan Kantor Kemenag Singkawang, pemberian penghargaan guru berprestasi, penghargaan purna bakti, penghargaan tokoh agama Budha serta pembagian hadiah pemenang lomba pada kegiatan HAB ke-67.

(Freelancer/Rudi)

Jumat, 4 Januari 2013

Landak-Sanggau Borneo T Tribune

7

Sanggau Kekurangan 2500 Guru Ratna Sari BorneoTribune, Sanggau

SECARA keseluruhan, Kabupaten Sanggau masih kekurangan guru pengajar.

Kekurangan guru tersebut mencapai 2500 guru untuk di sekolah-sekolah yang tersebar di Kabupaten Sanggau. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau telah menargetkan selama 5 tahun akan terpenuhi kekurangan

tersebut.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sanggau, Thambie CHR belum lama ini mengatakan dalam perhitungan kekurangan 2500 guru tersebut, pihaknya akan menutupi kekurangan tersebut dengan cara mencicil selama 5 tahun ke depan terhitung mulai tahun 2013 ini. ”Kita akan bagi untuk 5 tahun dan dengan cara dicicil agar pemenuhan

Sosialisasi Transmigrasi di Landak Borneo Tribune, Ngabang Sepanjang tahun 2012 sosialisali transmigrasi oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi baru sekali dilakukan. Sosialisasi itu dilaksanakan di Desa Nyari Kecamatan Air Besar.

Demikian dikatakan Kepala Bidang Transmigrasi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Landak, Lambertus Benny (3/1).

Katanya masyarakat desa Nyari Kecamatan Air Besar menerima dan Realisasinya merespont positif datangdiadakan nya transmigrasi di desa Nyari. transmigrasi “Realisasinya diadakan belum dilaksanakan transmigrasi belum dilaksanakan sebab itu sebab itu masih masih dalam tahap dalam tahap penjajakan,” akunya.

Lambertus Benny juga penjajakan menyebutkan kegiatan sosialisasi baru diadakan di desa Nyari, namum tahun 2013 akan ada sosialisasi kembali. Mereka masih menunggu dana yang tersedia.

Adapun jumlah transmigrasi yang akan didatangkan ke kabupaten Landak nanti akan diperkecil sedikit angka transmigrasi luar. Sesuai dengan yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat, berapa yang dari lokal dan berapa dari luar kabupaten Landak.

“Kami berharap transmigrasi di Kabupaten Landak supaya ada penggabungan dengan pendatang juga dengan yang lokal,” paparnya.

Diakui Lambertus Benny, paradigma transmigrasi sudah berubah. Sekarang ini transmigran yang didatangkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat sekitar transmigrasi itu sendiri.

Lambertus juga berharap transmigrasi Kabupaten Landak tidak takut menerima transmigrasi luar artinya transmigrasi kalau dilakukan dengan pembinaan dengan baik dengan program-program itu akan bermanfaat bagi daerah-daerah itu sendiri.

(Yohanes.J/Free)

“

“

Inf TEL nfoo HO HOTEL

kebutuhan tercapai. Paling tinggi 400 guru per tahun,” ujarnya.

Dengan penerimaan 400 guru per tahun, pada tahun 2018 mendatang kekurangan guru akan teratasi.

Namun semua itu kembali kepada keuangan daerah.

Thambie menuturkan, dengan kekurangan guru,

sekolah-sekolah yang ada mengangkat guru honorer.

Dan menurut Thambie, itu pun tidak jelas. ”Kalau secara keseluruhan, guru kurang. Memang sekolah-sekolah ada guru honorer dan itu pun tidak jelas. Guru tersebut ada yang dari komite sekolah yang membayar gaji guru

honorer untuk mengatasi kekurangan guru tadi,” ungkapnya.

Sementara itu, moratorium Sanggau telah habis pada 31 Desember 2012 yang lalu. Pemkab Sanggau akan melakukan pengajuan CPNS. 2013 dan sedang dalam proses perhitungan. Untuk tahun

2012, total pegawai di lingkungan Pemkab Sanggau terakhir mencapai 6866 orang.

Menurut Thambie, pengusulan CPNS tersebut harus melalui 5 perhitungan, diantaranya analisa beban kerja, analisa jabatan, peta jabatan, perkiraan pegawai negeri 5

tahun ke depan dan redistribusi pegawai. ”Kalau kelima syarat itu terpenuhi mudah-mudahan sudah ada keputusan,” ujarnya. Namun, hal itu harus sesuai dengan anggaran gaji pegawai. ”Kalau di atas 50 persen, harapannya tipis,” tuturnya.

Bupati Berikan Bantuan

Setiman: Tingkatkan Pelayanan Damkar

Ratna Sari BorneoTribune, Sanggau

BUPATI Sanggau, H. Setiman H. Sudin, Kamis (3/1) pagi turun langsung meninjau lokasi kebakaran di Pasar Senggol Jalan Kartini Kelurahan Ilir Kota Kabupaten Sanggau beserta Kapolres Sanggau, AKBP Winarto.

Setiman menyampaikan keprihatinannya atas kejadian kebakaran tersebut. Menurutnya, musibah kebakaran tersebut merupakan musibah terbesar dalam kurun waktu 3 tahun belakangan ini di wilayahnya.

Bupati berjanji akan segera mengirim bantuan kepada korban kebakaran sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat. “Kita prihatin atas kejadian ini.

Sekarang kita akan tanggulangi yang saat ini terbakar dan rencananya akan dibuat camp pengungsian sementara. Serta menyalurkan bantuan secepatnya. Kita akan koordinasi ke BNP, ke depan kita atur kembali bangunannya,” jelasnya.

Setiman mengungkapkan untuk antisipasi ke depannya dirinya berencana akan membuatkan hydran yang langsung ke sungai.

Selain itu, Setiman menilai bahwa damkar saat ini belum begitu

maksimal. Pemda bertekad akan melakukan perbaikan dan akan terus berupaya meningkatkan pelayanan damkar.

Setiman menambahkan, kondisi damkar Kabupaten Sanggau, baik dari segi SDMnya atau segi peralatan masih kurang.

Bupati juga berjanji akan melakukan pembenahan dan perbaikan serta memberikan anggaran yang sesuai dengan kebutuhan real damkar.

“Saya juga akan usahakan, akan memberikan asuransi kepada petugas Damkar yang swasta.

Selain itu, secara perlahan akan saya perbaikilah dan

benahilah damkar kita ini,” ujarnya.

Untuk tahun 2013 Pemkab sudah merencanakan pengadaan mobil pemadam kebakaran baru dan mobil kebersihan.

Sementara dalam hal pembinaan, pihaknya telah melakukan berbagai pelatihan termasuk membantu pendanaan sebesar Rp. 15 juta kepada pihak damkar.

Jumlah tersebut dikatakannya sangat minim, mengingat anggaran yang terbatas. ”Kondisi damkar kita masih belum maksimal.

Soal hibah kita terbatas, selain ada pembatasan

Kebakaran di Sanggau. FOTO: Ratna Sari/Borneo Tribune

dari pihak kementerian itu sendiri. Namun begitu, sebagai solusi kita bisa gandeng pihak ketiga melalui program CSR. Selain itu, bangunan damkar juga akan direnovasi dan akan pindah di lokasi baru,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnakertrans) Kabupaten Sanggau. M. Simbolon mengatakan, saat ini bantuan berupa beras sebanyak 400 kilogram dan pelaratan dapur yang ada di gudang Sosnakertrans sedang dikirim untuk membantu para korban.

Bantuan beras juga

akan dikeluarkan dari Bulog Sanggau. ”Yang ada di gudang kita saat ini 400 Kg beras, menyusul nanti mie instan dari BNPB, tapi masih kita koordinasikan,” jelasnya.

Ketika Bupati Sanggau mengunjungi Yayasan Bhakti Sentosa, memberikan bantuan berupa uang tunai kepada para korban melalui posko yang dibentuk pihak Yayasan Bhakti Sentosa.

Selain itu Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi juga menunjukkan empatinya dengan memberikan bantuan kepada para korban melalui posko yang ditunjuk.

Kapolda Kalbar meninjau kebakaran di Sanggau. FOTO: Ratna Sari/Borneo Tribune

7-13 Januari DPC Partai Demokrat Sanggau Buka Pendaftaran Cabup dan Cawabup Ratna Sari BorneoTribune, Sanggau

PEMILUKADA Bupati dan Wakil Bupati Sanggau akan dilaksanakan pada tahun 2013 ini.

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Sanggau akan membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sanggau yang dimulai dari tanggal 7 hingga 13 Januari.

Ketua Umum DPC Partai Demokrat Kabupaten Sanggau Supardi ketika ditemui Rabu (2/1) mengatakan pengambilan formulir akan dilakukan pada 7 hingga 13 Januari 2013 dan pengembalian formulir dilakukan pada 14 hingga 20 Januari 2013.

Partai Demokrat memberikan kesempatan pada semua calon yang berminat untuk mendaftar. Semua orang berhak untuk mendaftar. “Kita

welcome, siapapun kita terima yang penting untuk masyarakat,” ungkapnya.

Namun, tentu yang mendaftar harus punya kemampuan dan punya elektabilitas tinggi.

Syarat penting lainnya yakni bukan orang yang hanya mengejar jabatan ataupun prestise. ”Kita ingin yang betul kerja keras. Intinya kita kasih amanah untuk bekerja,” tegasnya.

Panitia pendaftaran

nantinya akan menerima kandidat balon Bupati ataupun balon Wakil Bupati. Namun, tidak bisa dalam satu orang mendaftar sebagai balon Bupati dan Wakil Bupati.

Penentuan calon yang akan diusung Partai Demokrat harus memiliki mekanisme khusus. DPC hanya berwenang membuka pendaftaran. Namanama yang mendaftar nantinya akan disurvei oleh partai yakni oleh tim sembilan yang masing-

masing dari tiga orang dari pengurus mulai DPC, DPD dan DPP. Tim sembilan ini yang akan memberikan pertimbangan. Namun yang memutuskan dari pihak DPP. “Yang memutuskan tentu nantinya dari DPP,” ujarnya.

Supardi menambahkan bahwa dirinya secara pribadi akan mendaftar sebagai Wakil Bupati.

“Saya secara pribadi akan mendaftar sebagai wakil,” pungkasnya.

Inspirasi Ketika Ingin Mulai Menulis Oleh: Yusriadi SAYA memiliki seorang teman yang mulai ingin rajin menulis. Keinginannya menulis tumbuh setelah melihat beberapa orang di sekitarnya tumbuh dan berkembang.

Alhasil, teman tadi, ingin seperti orang yang tumbuh dan berkembang itu. Dia ingin, kemampuan menulisnya yang ada sekarang ini bisa ditingkatkan pada level tertinggi.

Tetapi, malangnya, keinginan itu ternyata tidak berjalan mulus.

Setidaknya, dia menemukan banyak hambatan untuk tetap mempertahankan konsistensinya. Ada hambatan waktu, ada

hambatan lingkungan.

Waktu yang terbatas – kononnya, membuat dia tidak bisa menulis secara baik dan konsen. Akibatnya, tulisannya tidak jadijadi. Belum lagi, dia tidak secara simultan bisa memanggil ide yang kadang tersembunyi, yang harus dipanggil-panggil agar muncul.

Lingkungan juga kurang mendukung. Saat mulai menulis, anak-anak memerlukan perhatiannya.

Istrinya juga membutuhkan ‘tulisannya’.

“Bah! Sulit benar jadinya”.

Saya menyetujui keluhannya. Benar, menulis memang bisa jadi sesuatu yang sulit dan tidak mudah dilakukan. Menulis

menjadi akan sangat sulit jika orang yang ingin menulis masih berkutat pada hambatan internal.

Hambatan internal itu bisa menjelma dalam berbagai bentuk. Bentuk yang paling ganas adalah malas. Malas telah menjadi hambatan besar pada banyak orang untuk bisa menulis dan berkarya konsisten. Ketika malas lebih besar dari kemauan, seribu satu alasan bisa dicari. Seribu satu alas an ini akan menjadi pembenaran untuk tidak berkarya.

Tapi, tunggu! Masih ada masalah lain yang tidak kalah besarnya: orang tidak akan bisa berkarya jika dalam dirinya ada keinginan, tetapi keinginan

itu hanya angin-anginan.

Masalah ini besar karena dengan begitu dia tidak bisa menemukan punca masalah yang dihadapi.

Dia seakan-akan ingin, tetapi, sebenarnya tidak ingin.

Karena itulah, berkaca pada persoalan seperti ini, untuk menjadi seorang penulis seseorang perlu menata diri lebih dahulu.

Seorang penulis harus mengatasi persoalan pribadi dan persoalan yang berkecamuk dalam diri.

Dia harus membangun disiplin dalam dirinya pada semua aspek. Dia juga harus membangun kecintaan pada semua hal yang ada di depannya.

Disiplin membuat seseorang bisa konsisten

berkarya. Ketika rasa malah muncul, dia mengenepikannya segera, sehingga rasa itu tidak akan sempat berkecambah dan menyemak dalam hati. Rasa itu tidak akan sempat menjadi gangguan.

Kecintaan membuat dia dapat melahirkan karya dengan penuh semangat dan kemauan yang menggebut. Semangat dan kemauan besar itu akan membuat aneka pekerjaan menjadi lebih mudah dan enteng. Semangat akan menjadi modal dasar dalam berkarya. Pepatah yang mengatakan di mana ada kemauan di situ ada jalan, pasti dapat membantu memahami konteks ini.

Sekadau Borneo Tribune

Jumat, 4 Januari 2013

8

SPBU Peniti Jamin Stok BBM Aman Bagus Kosminto Borneo Tribune, Sekadau Menjelang arus balik liburan hari raya Natal dan Tahun Baru 2013 hingga Kamis kemarin (3/1), sejumlah fasilitas pelayanan umum di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) menjamin stok BBM aman terutama jenis Premium.

Pengelola SPBU Peniti Abdul Hakim saat dikonfirmasi menyatakan pihaknya yakin stok yang dimiliki mampu melayani konsumen. Pria yang akrab disapa Athiam itu mengungkapkan, tidak akan ada kekurangan stok jika tidak ada hal-hal luar biasa terjadi misalnya keterlambatan suplai dari Pertamina.

“Stok kita aman selama arus mudik dan arus balik.

Mudah-mudahan tidak ada kendala dalam penyuplaian,” kata Athiam, baru-baru kemarin.

Athiam mengatakan, stok BBM jenis premium dipastikan tidak akan kekurangan. Demikian pula dengan jenis pertamax. Bahkan BBM jenis solar pun dinya-

takan aman. “Semua jenis (BBM) aman,” timpalnya yakin.

Kata dia, pihaknya sudah menyiapkan stok jauh hari sebelum prayaan natal kemarin. Stok premium dan solar sudah disiapkan guna memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama kepada para pemudik yang akan kembali ke tempat mereka masing-masing.

“Kalau sampai minyak tidak ada kan kasian, warga kita yang mudik atau balik natal, bahkan cukup menggangu sekali.

Terimakasih juga kepercayaan Pertamina yang sudah percaya ke kita,” tuturnya.

Khusus BBM jenis premium yang dipastikan meningkat kebutuhannya, SPBU Peniti tidak mendapat pasokan lebih. Hal itu diklaim tidak menjadi masalah lantaran stok yang diberikan Pertamina dianggap sudah mencukupi.

Setiap harinya SPBU Peniti mendapat suplai sebanyak 40 kilo liter dari Pertamina. “Tidak ada penambahan suplai pun stok kita sudah cukup, bahkan lebih,” sebutnya. o

Seorang penumpang sedang masuk ke dalam bus antar kota dalam provinsi di Terminal Lawang Kuari Sekadau pasca mudik Natal dan Tahun Baru Senin kemarin.

FOTO Bagus Kosminto/ Borneo Tribune

APBD 2013 Prioritaskan Infrastruktur Dasar dan Pertanian

Simon Petrus FOTO Dokumentasi/ Borneo Tribune

Bagus Kosminto Borneo Tribune, Sekadau Tahun 2013 Pemerintah Kabupaten Sekadau melanjutkan proritas pada pembangunan infrastruktur dasar, pendidikan, kesehatan, sektor perkebunan dan pertanian dalam rangka menwujudkan visi misi pe-

merintah Daerah 2010-2015.

Bupati Sekadau Simon Petrus, berharap jajaran Satuan Perangkat Kerja Derah (SKPD) terutama di bidang teknis, mampu menjalankan program kerja prioritas daerah.

Tujuannya, tak lain untuk mendukung implementasi pencapaian kinerja Pemerinatah Daerah yang

baik, tepat sasaran sebagaimana tertuang dalam visi dan misi program kegiatan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Sekadau.

“Tentunya ada langkah strategis. Harapan kita ini akan membawa kabupaten Sekadau ke arah lebih maju, menuju masyarakat kabupaten sekadau yang yang sejahtera, mandiri, dan demokratis,” kata Simon, belum lama ini.

Simon menyatakan penyelenggaraan pembangunan di Kabupaten Sekadau memfokuskan pada percepatan dan pemerataan pembangunan daerah yang meliputi pembangunan infrastruktur berbasis potensi daerah, revitalisasi pertanian yang berbasis sumber daya alam, peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan yang berkualitas, pengembangan iklim investasi usaha dan ketenagakerjaan dan optimalisasi tata pemerin-

tahan yang baik dan demokratis.

“Karena itu, prioritas pembangunan tahun ini secara berkelanjutan masih fokus pada sektor infastruktur, pendidikan, kesehatan dan Pertanian,” jelasnya.

Agar semua rencana tersbut tercapai, menurut mantan camat Kecamatan Belitang Hilir ini, perlu ada sumbangan masukan dan saran dalam penyusunan rencana pembangunan.

Dalam hal berbagai sektor pembangunan masyarakat Bumi Lawang Kuari diharapkan lebih proaktif dalam penyusunan rencana kerja daerah, baik menyumbangkan fikiran, memberi masukan, saran dan pendapat.

“Ini dimaksud agar pembangunan yang sudah direncanakan Pemerintah Daerah lebih aspiratif,” timpal Bupati.

Selain itu, Bupati mengatakan konsep pembangunan juga berkelanjutan, teruta-

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH Jl. Ahmad Yani Komplek Kantor Gubernur Lt. III Telp. (0561) 764616 Fax. (0561) 764616 P O N T I A N A K

Kode Pos 78124

PENGUMUMAN PERMOHONAN IZIN LINGKUNGAN RENCANA KEGIATAN PERKEBUNAN DAN PABRIK PENGOLAHAN KELAPA SAWIT OLEH PT. DINAMIKA MULTI PRAKARSA (LUAS AREAL : + 6.165 HA) DAN KAPASITAS PABRIK 40 TON TBS/JAM DI KECAMATAN SEMITAU KABUPATEN KAPUAS HULU PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR : 660.1/ 07 / BLHD-A/ 2013 Berkenaan dengan Rencana Kegiatan Perkebunan dan Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit oleh PT. Dinamika Multi Prakarsa (Luas Areal : ± 6.165 Ha) dan Kapasitas Pabrik 40 Ton TBS / Jam di Kecamatan Semitau Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat, dengan ini diumumkan bahwa PT Dinamika Multi Prakarsa telah mengajukan permohonan Izin Lingkungan kepada Gubernur Kalimantan Barat.

Sehubungan dengan hal tersebut, masyarakat dapat memberikan saran, tanggapan, dan pendapat, atas permohonan Izin Lingkungan rencana usaha dan/atau kegiatan dimaksud kepada Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Kalimantan Barat atau melalui wakil masyarakat yang terkena dampak dan/atau organisasi masyarakat yang menjadi anggota Komisi Penilai AMDAL Provinsi Kalimantan Barat, paling lambat tanggal 18 Januari 2013.

Pontianak, 3 Januari 2013

ma pelayanan publik seperti peningkatan sarana dan prasarana Rumah Sakit, pelayanan air bersih, dan listrik.

“Kita bersyukur air bersih yangdisediakan Pemda sampai sekrang sudah bisa dinikmati oleh masyarakat di Kota Sekadau ini. Hanya saja, masyarakat diamdiam, belum ada warga yang mengucapkan terima kasih langsung kepada

Pemda,” ucap Bupati sembari bercanda.

Sebelumnya, kepala Bappeda Provinsi Kalbar, Robet Nusanto, pada kesempatan lalu, mengatakan target pembangunan di Kabupaten Sekadau diharapkan dapat tercapai tahun ini.

Menurut Robet, perlahan pertumbuhan ekonomi diharapkan dapat mencapai 6 persen, angka kemiskinan

dapat diturunkan hingga 8,23 persen angka pengangguran juga diharapkan dapat turun menjadi 6,78 persen serta peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) sebesar 77,00.

“Pembangunan di daerah memang harus kita kerjakan baik Pemerintah Provinsi, Kabupaten, Kota. IPM harus kita perjuangkan bersamasama,” ingatnya. o

Polres Sekadau Bidik Kasus Korupsi Rp 4,4 Miliar Bagus Kosminto Borneo Tribune, Sekadau Kinerja Polisi Resort Sekadau sepanjang tahun 2012 mengalami peningkatkan signifikan, terutama soal kasus hukum dan kasus korupsi.

Sepanjang tahun 2012, tingkat penuntasan penanganan kasus hukum di lingkungan Polres Sekadau meningkat hingga mencapai angka 114 kasus dari 146 LP atau 78,57 persen. Angka ini berada di atas sejumlah Polres-Polres terdekat, seperti Sintang, Sanggau, dan Melawi.

Dari 114 kasus itu, 33 kasus sudah divonis. Sedikitnya 21 kasus masuk tahap kedua, 17 kasus diselesaikan dengan kekeluargaan

(ADR). Kemudian 9 kasus SP 3, 16 kasus bukan tindak pidana, 3 kasus tahap satu, dan 15 dalam tahap Sidik.

Sebagai pimpinan, Widi juga tak sungkan untuk turun langsung memimpin anggotanya dalam menangani sebuah perkara apalagi yang bersentuhan dengan urusan masalah sosaial mapun kearipan lokal. “Saya ingin anggota Polres Sekadau bangga dan nyaman bertugas di sini,” katanya beberapa waktu lalu.

Kasus-kasus yang ditangani tidak hanya didominasi tindakan kriminal biasa, seperti perkelahian. Beberapa di antaranya kasus yang cukup berat, seperti penyelewengan BBM bersubsidi, hingga penyeludupan gula.

Bahkan pada penghujung tahun 2012 lalu, Polres

Kapolres AKBP A Widihandoko.

FOTO Bagus Kosminto/ Borneo Tribune

Sekadau juga mulai memproses kasus korupsi proyek jalan dengan nilai proyek mencapai Rp 4,4 miliar. o

Semen Langka di Sekadau Warga Harap Solusi Kelangkaan Semen Bagus Kosminto Borneo Tribune, Sekadau Bahan bangunan berupa semen dan jenis lainnya terjadi kelangkaan di toko-toko penjual bahan bangunan di Kota Sekadau. Kondisi ini menyusul akibat langkanya BBM jenis solar sejak awal Desember 2012, termasuk di perhuluan Kabupaten Sekadau.

“Semen memang tidak ada stok bang, kemungkinan dua atau tiga hari lagi baru ada. Itu pun kalau mobil ekspedisi turun dari Pontianak. Kemarin saja tak sampai satu hari, stok semen selalu habis,” kata Anyi seorang karyawan toko bangunan di Kota Sekadau, Kamis (3/1).

Menurutnya, penyebab kelangkaan bahan bangunan seperti semen berbagai merk

dipastikan karena ekspedisi tersendat dari PontianakSekadau termasuk ke wilayah Timur Kalbar.

Mereka yakin penyebab utama kelangkaan solar dan kondisi jalan negara yang rusak dari Tayan-Batang, Tarang-Sosok, Kabupaten Sanggau dan Kota SanggauSemuntai sekitar 20 kilometer.

“Yang menjadi alasan sopir ekspedisi adalah langka solar dan jalan rusak. Mereka cari solar di Pontianak saja susah, sementara jalan juga hancur, mereka perlu perjuangan dan pengorbanan. Kalau biaya ekspedisi dinaikan mereka mau. Tapi kita yang jual kasian kepada warga,” kenang Anyi.

Tidak sampai di situ permasalahannya, banyak warga pendatang di Sekadau yang hendak dan sedang membangun rumah

tinggal, termasuk yang mengerjakan pembangunan proyek pemerintah terpaksa dihentikan karena kelangkaan bahan baku semen.

Warga juga tidak dapat menjalankan aktifitas kerja terutama yang hendak memelester rumah tinggal, seperti yang dialami Tino. Ia bahkan mengaku sudah hampir dua minggu memberhentikan kegiatan plester rumah tinggalnya ukuran 6x8 meter yang dikerjakan tukang lokal akibat semen langka.

“Ya, mau bagaimana lagi kalau bahan baku tidak ada, terpaksa saya suruh tukang berhenti dulu bekerja dan mencari kerja cadangan,” katanya, seraya berharap masalah ini segera di atasi pemerintah Provinsi Kalbar dan Pemkab Sekadau melalui instansiinstansi terkait. o

Jumat, 4 Januari 2013

Sintang-Melawi

Borneo T Tribune

9

Melawi Rindu Sosok Wakil Rakyat Perempuan Pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2009 menjadi pil pahit bagi kaum hawa di Kabupaten Melawi. Pasalnya, dari 128 orang caleg perempuan yang ikut pertarungan Pileg untuk periode 2009-2014, tidak ada satupun yang berha-

sil duduk di kursi dewan. Padahal, dari segi undang-undang telah memberikan kesempatan kepada kaum perempuan untuk berkompetisi dalam dunia politik.

“Mudah-mudahan pada pemilu legislatif DPRD tahun 2014 nanti, ada keterwakilan perempuan dalam menyerap aspirasi dan memperjuangkan hak kaum perempuan

dalam mengisi pembangunan,” kata Julhijah, ibu rumah tangga, kepada Borneo Tribune kemarin.

Untuk diketahui, tahun sebelumnya (periode 2004-2009) kaum perempuan masih bisa menempatkan dua orang perwakilannya DPRD Melawi, yakni dari Golkar dan PAN. Merosotnya politikus perempuan harus menjadi perhati-

an dari kaum perempuan sendiri. Dan apakah mereka belum siap atau strategi politik yang kurang mampu bersaing dengan kaum adam. Merekalah yang harus menjawabnya.

Menurutnya ibu satu anak ini tidak lolosnya, figure perempuan pada Pileg 2009 lalu tentu memiliki berbagai kendala. Seperti, popularitas yang kurang di masyarakat

serta mobilitas kaum perempuan yang agak terbatas.

Selain itu, trik dan strategi politik kaum perempuan lebih lunak dari kaum adam, sehingga untuk hal-hal tertentu kaum perempuan tidak mampu bersaing.

“Strategi kaum adam lebih keras dan rata-rata piawai dalam dunia politik. Sementara kaum perempuan, lebih

Sukiman: 5 Komoditas Pangan Bisa Swasembada Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh Anggota DPR RI Dapil Kalbar, Sukiman mengungkapkan setidaknya ada 5 komoditas pangan yang bisa swasembada pada akhir tahun ini. Pria yang kini duduk di Komisi IV DPR RI mengatakan target swasembada pada 5 komoditas pangan tersebut sendiri telah ditetapkan oleh Presiden RI. Hal ini diungkapkan saat menggelar syukuran di Nanga Pinoh, pada masa reses melakukan kunjungan kerja di beberapa kecamatan.

“Harapan kita pada akhir tahun 2013 dan tahun 2014

salah satu dari lima komoditi pangan bisa swasembada untuk menopang ketahanan pangan masyarakat Indonesia,” katanya.

Sukiman mengungkapkan, terkait masalah pangan ini DPR telah bersepakat merencanakan dengan pemerintah, di mana presiden telah mencanangkan bahwa tahun 2014 terkait pangan harapannya bisa swasembada terutama pada 5 komoditas yakni beras atau padi, jagung, kedele, gula dan daging.

“Dengan harapan bahwa kalau kita mampu swasembada insya Allah kesejahteraan petani akan meningkat, karena bagaimanapun dengan sendirinya petani lebih banyak

ditopang dengan kekuatan modal baik dari BUMD maupun pihak perbankan, terutama anggaran dari APBD tentunya melalui kebijakan subsidi baik subsidi pupuk, subsidi benih, maupun subsidi yang lainnya sifatnya bisa menopang bagaimana bisa swasembada,” ungkapnya saat ditemui seusai acara syukuran dalam rangka pergantian tahun, belum lama ini.

Untuk mewujudkan swasembada pangan tersebut, Sukiman berharap semua komponen pendukung termasuk alat pendukung pertanian baik pada saat sebelum panen maupun setelah pasca panen bisa bekerja optimal.

Termasuk alat-alat yang me-

nopang hasil produksi pangan, sehingga produksi bisa lebih maksimal dan optimal. Dengan demikian maka kedepannya Indonesia tidak perlu lagi mengimpor hasil pertanian dari luar.

“Kita harusnya lebih banyak memprioritaskan pangan dari petani-petani kita.

Dengan demikian petani kita lebih bergairah lebih semangat, dalam rangka meningkatkan produksi pangan kita,” terangnya.

Menurut Sukiman khusus untuk di Melawi terkait pencapaian target swasembada pangan tersebut terutama pada komoditas padi atau beras, kalau melihat lahan yang ada di Melawi berdasarkan

laporan dari masyarakat, di kabupaten Melawi mau tidak mau harus ada penambahan lahan. Meski pada saat ini masih terkendala status kawasan. Tetapi untuk pertanian, Menteri Kehutanan sudah memberikan sebuah perlakuan khusus, terutama areal untuk para petani itu sendiri.

“Oleh karena itu tidak usah takut, dengan penambahan areal baru, pencetakan sawah baru dan pengoptimalan terhadap sawah yang sudah ada, saya pikir Melawi bisa mewujudkan swasembada padi, terutama memang semua komponen, semua stake holder bisa memahami dan satu visi untuk mewujudkan swasembada beras tersebut,” pungkasnya.

Landasan Pacu Tebelian Air Port Mulai Dibangun Endang Kusmiyati Borneo Tribune, Sintang Disela-sela kesibukanya menjalankan tugas sebagai kepala adaerah, Bupati Sintang Milton Crosby menyempatkan diri untuk memotivasi para pekerja yang tengah mengerjakan Tebelian Air Port di Kecamatan Sungai Tebelian. Didampingi sejumlah pejabat lingkungan Setkab Sintang, pihak bandara serta mantan bupati, Simon Djalil, kembali mendatangi lokasi tebelian air port.

“Pembangunan landasan pacu tahap pertama ini dibiayai oleh APBN Tahun 2012. Saya akan terus berikan dukungan moral kepada seluruh pekerja yang sedang bekerja di sini sehingga proses pembangunan landasan pacu ini bisa berjalan sesuai dengan rencana dan impian kita bisa menjadi kenyataan. Saat ini proses sudah berjalan dengan benar, dukungan dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Pertahanan dan Keamanan serta Komisi V DPR RI juga sangat besar untuk keberlanjutan pembangunan bandara ini mengingat letak bandara yang sangat strategis,” jelas bupati.

Tahun 2013 ini Pemkab Sintang bersama Pemprov Kalbar sudah menyiapkan anggaran sharing guna pembangunan gedung bandara.

Jalan masuk dari arah Nanga Pinoh sepanjang 1,4 km dengan lebar 60 meter baru bisa dibebaskan tahun ini, karena waktu di bulan Desember 2012 lalu terlalu singkat sehingga tidak mampu terselesaikan. Untuk APBN tahun 2013 ini diperkirakan sekitar kucuran dana sekitar Rp 7080 milyar akan turun untuk kelanjutan pembangunan Bandara Tebelian ini.

“Kita masih tunggu data resminya,” tambahnya.

Sementara Site Manager PT. Sumber Bangun Sentosa Joko Waseso menjelaskan bahwa tahapan pembangunan Bandara Tebelian sudah benar, jika dana dari pemerintah pusat bisa di dapatkan terus menerus, maka tiga tahun ke depan, kemungkinan bandara sudah bisa digunakan.

“Dari dana APBN 2012 ini kami mulai membangun landasan pacu berupa sub base sepanjang 500 meter dengan lebar 30 meter dan 160 meter diantaranya akan kami tingkatkan menjadi base course

Bupati saat meninjau proses pembangunan landasan pacu Tebelian Air Port. FOTO: Endang Kusmiyati sehingga tahap pertama ini saja. Kami sudah akan menghabiskan material batu, pasir dan sebagainya sekitar 12.000 meter kubik,”jelasnya.

Hanya saja mobilisasi material dari Bukit Labu agak

terganggu lantaran curah hujan yang cukup tinggi. “Kalau saya melihat master plan yang ada untuk tahun 2013 ini, dana yang tersedia dari APBN sudah untuk melanjutkan pembangunan landasan

pacu dan up front atau tempat parkir pesawat. Total panjang landasan pacu Bandara Tebelian ini nantinya mencapai 3,3 KM, namun untuk tahap pertama ini kita akan selesaikan 1,5 KM terlebih da-

hulu” jelas Joko Waseso.

Di lokasi bandara sendiri, puluhan dump truk dan alat berat lainnya terus menerus bekerja meratakan tanah, menumpuk material untuk fondasi landasan pacu.

mengutamakan santun dalam berpolitik. Mungkin inilah yang membuat kaum perempuan yang kurang banyak bisa bersaing dalam dunia politik,” katanya.

Meskipun perempuan tidak ada wakil yang menjadi perpanjangan tangan di Legislatif, Julhijah berharap para wakil rakyat yang duduk saat ini tidak acuh saja dalam me-

lihat persoalan kaum perempuan saat ini yang semakin kompleks. Jangan sampai kaum perempuan hanya dilirik sebelah mata saja dan menjadi pelengkap saja dalam kehidupan.

“Perempuan juga perlu berkarya dalam membangun Kabupaten Melawi sesuai kemampuan yang dimiliki masing-masing,” tandasnya.

Galang Suara, Suparni Optimis Menang

“

Suparni Foto: Eko susilo/Borneo Tribune

Pastikan anda terdaftar dalam pemilih, gunakan hak suara dengan baik jangan golput. Datangi tempat pemungutan suara (TPS) anda di dusun masing-masing dan ingat dengan nomor 2, pasti menang.

“

Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh

Tinggal menghitung hari, Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Paal Nanga Pinoh periode 2013-2018 digelar.

Eskalasi politik menjelang pemilihan mulai memanas.

Lima kandidat yang bersaing mulai sibuk susun strategi dalam menggalang dukungan kepada konstituen. Tak terkecuali sang incumbent Desa Paal, Suparni yang menyatakan dirinya siap maju dengan penuh percaya diri dan rasa optimisme terpilih kembali pada periode kedua ini.

“Optimis itu penting, ketimbang kita pesimis dulu. Soal menang atau kalah itu biasa.

Namanya juga demokrasi.

Masyarakat sudah tahu, siapa yang pantas dipilih nanti,” ungkap pria yang akrab disapa Atot ini, di Nanga Pinoh, Kamis (3/1).

Menurutnya para kandidat yang maju dalam Pilkades Paal kali ini merupakan putra terbaik Desa Paal dan memiliki karisma tersendiri.

Untuk itulah, Atot mengajak kepada para kandidat lainnya untuk dapat dewasa dalam berpolitik dengan tidak saling memfitnah ataupun menjelekjelekan satu dengan yang lainnya.

“Karena ini masih dalam masa kampanye, ya silahkan kita menggalang dukungan dengan tidak saling menjelekjelekan. Jika saya terpilih kembali dalam Pilkades ini, pembangunan desa ke arah yang lebih maju yang telah dirintis selama lima tahun

yang lalu sesuai visi dan misi saya, akan tetap kita lanjutkan kembali secara bersamasama,” tegas kandidat nomor urut 2 ini dengan ramah.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Melawi yang telah memberikan dukungan ataupun perhatian terhadap pembangunan di Desa Paal yang mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Salah satunya seperti peningkatan infrastruktur jalan maupun jembatan di Desa Paal.

“Mari kita lanjutkan program pembangunan di Desa Paal untuk lima tahun ke depan serta Pertahankan selalu rasa keharmonisan dalam etnis dan keamanan. Komitmen kuat saya adalah memberikan pelayanan publik yang lebih prima kepada seluruh masyarakat Desa Paal tanpa diskriminasi “ ungkapnya penuh senyum.

Untuk itu ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Desa Paal pada tanggal 13 Januari 2013 nanti agar dapat mensukseskan pelaksanaan pesta demokrasi lima tahun sekali ini dengan tertib, aman dan lancar. Untuk Desa Paal ada terdapat tujuh dusun yakni Dusun Kenanga, Kuala Belian, Laja Permai, Mekar Sari I, Mekar Sari II, Nuak Jaya serta Belian Permai.

“Pastikan anda terdaftar dalam pemilih, gunakan hak suara dengan baik jangan golput. Datangi tempat pemungutan suara (TPS) anda di dusun masing-masing dan ingat dengan nomor 2, pasti menang,” ajaknya.

kesempatan rapat dengar pendapat dengan komisi I DPR RI juga akan kami sampaikan aspirasi di Kabupatan Sintang” jelas Niken.

Kaban Pengelola Perbatasan Abdurani menyatakan sangat berterima kasih atas dukung LPP RRI Pusat yang akan menambah pemancar di kawasan perbatasan. “Kami akan sangat terbantu dengan hadirnya pemancar nantinya sehingga kami bisa memanfaatkan Siaran RRI dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat di perbatasan. Dan akan memperkuat program pembangunan di perbatasan” jelas Abdurani.

Tokoh masyarakat perbatasan yang juga Anggota DPRD Sintang Heri Djamri menjelaskan bahwa masyarakat perbatasan saat ini diserang oleh seni dari Malaysia karena siaran radio yang diterima oleh masyarakat banyak dari Malaysia.

“Saat ini siaran RRI Sintang kalah sinyal dengan radio-radio Malaysia. Kami sangat menaruh harapan dengan adanya pembangunan fasilitas siaran di perbatasan

nantinya. Siaran RRI akan lebih kuat dan masyarakat perbatasan lebih banyak menerima siaran Indonesia. Kami juga berharap dana untuk kawasan perbatasan lebih diperbanyak,” pinta Heri Djamri.

Bupati sendiri sangat menyambut baik penguatan siaran di perbatasan. Selama ini masyarakat perbatasan banyak menikmati siaran radio dari luar negeri. Dengan adanya siaran RRI di perbatasan nanti, tentu informasi dari dalam negeri akan semakin kuat sehingga akhirnya rasa cinta tanah air bisa di jaga dan informasi seputar keamanan di perbatasan akan bisa di suplay. Pemekaran Kabupaten Ketungau juga harus mendapat dukungan yang akan masuk diantara 129 kabupaten baru yang akan dimekarkan. Dengan pemekaran ini bisa memperkokoh NKRI. TNI juga sudah bantu amankan perbatasan dan saat ini Pos perbatasan di Kabupaten Sintang ada 10 pos, sehingga keamanan di perbatasan sampai saat ini sangat baik.

Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh

Bupati Sintang Interaktif Bersama Direktur LPP RRI Endang Kusmiyati Borneo Tribune, Sintang Membahas pembangunan kawasan perbatasan, Bupati Sintang Milton Crosby, menggelar dialog interaktif melalui Pro 1 LPP RRI Sintang dengan tema, meningkatkan kualitas siaran RRI di wilayah perbatasan sebagai sabuk pengaman NKRI. Dalam dialog interaktif yang dilaksanakan pada Kamis (3/1), bupati didampingi Kaban Pengelola Perbatasan H. Abdurani dan anggota DPRD Sintang Dapil Ketungau Heri Djamri melakukan dialog langsung dengan Direktur LPP RRI Pusat Rosarita Niken Widiastuti dan disiarkan langsung oleh LPP RRI Sintang.

Dalam dialog interaktif tersebut bupati mengharapkan agar LPP RRI Pusat bisa memperhatikan kawasan perbatasan RI-Malaysia serta kawasan seperti kecamatan Ambalau dan Serawai, khususnya soal jangkauan siaran RRI. “Kawasan perbatasan RI-

Bupati Sintang Milton Crosby saat melakukan dialog onair dengan direktur LPP RRI Pusat FOTO: Ist Malaysia merupakan kawasan yang spot siaran radio. Harapan kami agar RRI nantinya bisa berperan dalam melestarikan seni budaya agar seni budaya kita tidak di klaim pihak lain serta mampu menanamkan rasa cinta akan seni dan budayanya. Saya yakin peranan RRI di kawasan perbatasan juga akan sangat besar dalam hal turut menja-

ga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, menjaga rasa cinta tanah air melalui program siaran yang ada,” jelas Milton.

Sementara Direktur LPP RRI Pusat Rosarita Niken Widiastuti menjelaskan bahwa apa yang menjadi harapan bupati sudah sesuai dengan apa yang sudah diprogramkan oleh LPP RRI tahun

2013.

“Di tahun 2013 ini, kami sudah menyiapkan anggaran untuk menambah frekuensi dan membangun pemancar berkekuatan 5 KW di perbatasan dalam rangka pemberdayaan masyarakat di perbatasan melalui siaran RRI dan memperkuat NKRI. Kami sangat mendukung pengembangan seni budaya di Sintang baik seni budaya Dayak, Melayu dan Jawa,”jelasnya.

Niken juga mengatakan bahwa akan dilakukan penambahan transponder yang baru sehingga akan mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Saat ini RRI hanya mampu menjangkau 60 persen wilayah NKRI. “Kami sangat welcome jika Bapak Bupati Sintang bisa ke Jakarta dan berbincang dengan kami yang bisa disiarkan melalui RRI pro 3 dan kami akan fasilitasi supaya bisa bertemu dengan anggota komisi I dan Kemendagri sebagai bentuk dukungan kami akan pembangunan border di kabupaten Sintang,”ujarnya.

Direktur LPP RRI Pusat juga mengatakan bahwa pada

Jumat, 4 Januari 2013

Kapuas Hulu

Borneo T Tribune

10

Bupati Pimpin Upacara Hari Amal Bhakti Kemenag Ke-67 Enam Kecamatan Rawan Laka Lantas di KH Timotius Borneo Tribune, Putussibau Sedikitnya enam kecamatan yang dianggap rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.

Disejumlah titik di kecamatan tersebut kerap kali memakan korban. Demikian dikatakan AKP Agus Mulyana selaku Kasat Lantas Polres Kapuas Hulu, di ruang kerjanya, Rabu (2/01), kemarin.

Menurut Agus, kecamatankecamatan tersebut yaitu Kecamatan Putussibau Utara (wilayah dalam kota) tepatnya di Jalan Kom Yos Sudarso depan rumah makan Siti Nurbaya, simpang Masjid Agung Darunnajah Kota Putussibau, Kecamatan Putussibau Selatan tepatnya di Jalan Lintas Selatan di depan Hotel Uncak Kapuas, Kecamatan Kalis tepatnya di Jalan Lintas Selatan Dusun Karya Suci, Desa Kalis, Kecamatan Boyan Tanjung di Jalan Lintas Selatan Boyan Tanjung, Kecamatan Hulu Gurung di Jalan Lintas Desa Bugang, Kecamatan Seberuang Jalan Lintas Selatan Nanga Lot. ”Memang jika kita lihat selain di dalam kota, khusus luar kota rawan laka lantas lebih dominan di lintas selatan, mengingat jumlah arus keluar masuk kendaraan meningkat, dengan kondisi jalan banyak tikungan tajam

dan pandangan terhalang,” jelasnya.

Sedangkan untuk khusus sejumlah titik yang kondisi jalan dan jembatan yang saat ini mengalami kerusakan dan sedang diperbaiki di antaranya ruas jalan Nanga Semangut-Batas Kota Putussibau terdapat di Km 597 s/d 604 dengan jenis hambatan sedang pelebaran jalan dan pengaspalan.

Ruas Jalan Tanjung KerjaMataso di Km 723 s/d 728 dengan jenis hambatan yaitu pelebaran jalan, aspal, dan bangunan pelengkapan. Ruas Jalan Mataso-Lanjak di Km 752 s/d 753 jenis hambatan yang sama, begitu juga ruas Jalan Lanjak-Nanga Badau di Km 791 s/d 797. ”Saya minta pengendara lebih mengutamakan keselamatan, biasanya untuk di jalan lintas selatan yang menjadi faktor terjadinya kecelakaan kondisi jalan mulus namun sempit, sehingga ketika ingin saling mendahului yang berujung kecelakaan,” cetusnya.

Ditambahkan Agus, selain akibat kelalaian pengendara, faktor alam terutama cuaca juga bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan. “Akhir-akhir ini sering sekali terjadi hujan, akibatnya jalan licin dan pengelihatan juga saat mengendarai terganggu, sehingga pengendara harus lebih berhati-hati, jangan kebut-kebutan, biar lambat asal selamat, dan tetap mentaati aturan berlalu lintas,” tegasnya.

Timotius Borneo Tribune, Putussibau Bupati Kabupaten Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama (Kemenag) ke-67 yang dilaksanakan di halaman Sekolah MIN, Kamis (3/ 01) pagi.

Hari Amal Bhakti ke-67 yang bertemakan “Meningkatkan Kinerja Kementerian Agama Dengan Professionalitas dan Integritas” tampak hadir Dandim 1206/ Putussibau Let Kol Inf Jayusman, Kapolres Kapuas Hulu AKBP Dhani Kristianto, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kapuas Hulu Syarul Yadi, sejumlah Kepala SKPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Kapuas Hulu, sejumlah pelajar SD, SMP, SLTA, dan sejumlah guru yang turut serta menjadi peserta upacara.

Dalam sambutan Menteri Agama RI Suryadharma Ali yang disampaikan Bupati Kapuas Hulu mengatakan bahwa organisasi Kementerian Agama di seluruh wilayah tanah air, memiliki peran yang penting dalam melanjutkan dalam merajut persatuan dan kesatuan bangsa.

Untuk itu segenap jajaran Kementerian Agama diminta mempelajari wawasan sejarah Kementerian Agama, serta mengkaji perubahan masyarakat yang terjadi se-

Suasana upacara hari Amal Bhakti ke-67 yang dilaksanakan di halaman Sekolah MIN Putussibau. Foto Timotius/Borneo Tribune cara cepat, dalam rangka memberikan bobot dan makna terhadap peran aktual Kementerian Agama di tengah pusaran kehidupan bangsa. ”Saya meminta komitmen seluruh jajaran aparatur Kementerian Agama agar bekerja secara profesional dan memiliki integritas. Profesional tanpa integritas akan membawa kerugian dan kehancuran, sedangkan integritas tanpa profesionalitas akan menyebabkan kita jalan

Timotius Borneo Tribune, Putussibau

Gallery

Kerawing Menerima pesanan & menjual : hasil tenunan daerah/ kerajinan, berupa pakaian adat, anyaman dan lukisan Putusibau SISKA Hp. 081257159998

SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, dan sejumlah camat, Kepala Desa dan para Kelompok Tani.

Iwan Setiawan Camat Hulu Gurung mengatakan bahwa Alsintan merupakan alat yang sangat vital dalam pertanian, bahkan sangat didambakan masyarakat petani yang ada di Kecamatan Hulu Gurung dan sekitarnya.

Menurut Setiawan bahwa khusus di Desa Lubuk Antuk dan sekitarnya sudah mulai mengubah pola kerja dalam bertani, saat ini sudah ada variasi oleh para petani sebab sudah dilaksanakan tiga kali dalam seta-

JUAL “AYAM KETAWA” - Asli Sulawesi - Suara khas dan unik Hubungi: Jl. H. Agus Salim Dalam No. 124 ABC Telpon (0561) 734826 Hp: +6281323331889 Pontianak (Kalbar)

PT. BUMI BORNEO CEMERLANG

Jl. Gaj ahma da N o. 3 P ont ianak Gajahma ahmada No Po ntianak Email: aria_tur@yahoo.com Penerbangan Pontianak - Jakarta BATAVIA : 5x penerbangan dalam sehari ( z07.05 z07.55 z11.10 z14.35 z16.00 ) SRIWIJAYA : 4x penerbangan dalam sehari ( z07.00 z07.55 z11.55 z15.50 ) LION AIR : 3x penerbangan dalam sehari ( z07.30 z11.35 z15.30 )

GARUDA : 3x penerbangan dalam sehari ( z08.00 z12.55 z17.35 ) Penerbangan PTK - JOGJA & PTK - SURABAYA BATAVIA : 1x penerbangan dlm sehari (pukul : 14.45)

PALAPA TAXI

PONTIANAK - SINGKAWANG (PP) PONTIANAK SINGKAWANG

Jl. Arteri Supadio Ruko No. 1-2

Jl. Niaga No. 25

0561-717 8888 0562-333 9999 0821 4876 8888 0821 4876 9999 ARMADA INNOVA & YARIS ARMADA INNOVA & YARIS JAM JAM BERANGKAT :

BERANGKAT:

05-07-08-09-10-11-13-14-15-16-17-19.00 WIB 05.00 - 08.00 - 11.00 - 14.00 - 17.00 - 19.00

ma memperbarui paradigma, yaitu bekerja secara dinamis dan proaktif melakukan sinergi dengan unit dan lembaga, baik secara internal maupun eksternal, guna memenuhi tuntutan dinamika kementerian dan dinamika masyarakat,” pintanya.

Tidak hanya itu, lanjut Nasir, bahwa seluruh pegawai dan pejabat di lingkungan Kementerian Agama harus dapat menjadi panutan, terutama menyangkut karakter kejujuran, integritas dan

berpegang teguh pada kebenaran dalam segala tindakan dan perbuatan. ”Mari kita terus memelihara nilai-nilai dan budaya organisasi serta martabat Kementerian Agama yang selalu dekat dengan masyarakat, bersihkan diri dan lingkungan kerja dari perilaku koruptif, jauhi sikap arogan, nepotisme, feodalisme dan tinggalkan mentalitas penguasa yang tidak sejalan dengan semangat reformasi dan modernisasi,” pungkasnya.

Nasir Lakukan Panen Raya Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir melakukan panen raya musim rendengan di lahan sawah pada kelompok Tani Jaya Murni Desa Lubuk Antok, Kecamatan Hulu Gurung, sekaligus menyerahkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan), Kamis (3/01).

Hadir juga H Muhammad Sukri Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Nusantara Gawat Kepala Dinas Pertanian Kapuas Hulu, Iwan Setiawan Camat Hulu Gurung, sejumlah Pimpinan

Telp. 0561-577868

di tempat di tengah dunia yang kompetitif ini,” tegasnya.

Selain itu, menurutnya profesionalitas dan integritas sengaja dijadikan sebagai kata kunci peningkatan kinerja Kementerian Agama. Hal itu bersumber dari kaidah dalam agama yang menyatakan apabila suatu urusan diserahkan kepada bukan ahlinya, maka tunggulah kehancurannya. ”Diharapkan seluruh aparatur Kementerian Aga-

Distributor Aspal Shell (Drum) Pen 60/70, Berat Bersih : 154 Kg

Bupati Kapuas Hulu saat melakukan panen raya dilahan sawah milik Kelompok Tani Jaya Murni, Desa Lubuk Antuk, Kecamatan Hulu Gurung. Foto Timotius/Borneo Tribune hun. ”Hanya yang menjadi kendala adalah air, kadang-kadang tidak sampai ke sawah, tetapi sudah ada bantuan dari pertanian ada mesin pompa,” tuturnya.

Kepala Dinas Pertanian, Nusantara Gawat mengatakan bahwa alat-alat mesin pertanian berupa hand traktor sebagai upaya percepatan tanam, alat tanam (transplanter) dan mesin perontok (power tresher) bertepatan dengan pelaksanaan panen padi musim tanam rendengan karena khu-

susnya pada kelompok tani Jaya Murni Desa Lubuk Antuk telah melakukan tanam padi dengan pola tanam 3 kali dalam setahun. ”Diharapkan alat-alat pertanian ini dapat bermanfaat bagi kelompok tani dan menjadi motivasi,” harapnya.

Sementara itu AM Nasir mengatakan bahwa dengan bantuan yang telah diserahkan kepada kelompok tani, setidaknya merubah cara dan pola kerja dalam pertanian.

“Saat ini sudah cukup

baik, dibandingkan beberapa puluh tahun yang lalu, tidak ada alasan, dengan adanya teknologi pekerjaan bisa lebih gampang,” cetusnya.

Selain itu, dengan alat teknologi diharapkan penghasilan lebih meningkat, oleh karena itu diperlukan komitmen dan disiplin dalam bekerja keras selain itu siap lahan.

“Program Pemerintah tidak akan berhasil tanpa ada dukungan dari masyarakat, harapan kita pertanian di Kapuas Hulu semakin maju dan berkembang,” pungkasnya.

IKLAN BARIS Dijual

Dicari

Peluang Usaha

Rumah Permanen. Jl. Purnama Komp. Dinasti Indah Blok B No. 14 Ptk. Ukuran Tanah 10 x 18 m2, Ukuran Bangunan 9 x 15 m2.

Hub:085252015279

SGR, Guru PAUD/TK, Bersedia Ikut Diklat, Lgsg Penempatan, Hub. Jl. Pancasila No. 207 Telp. 761562

BISNIS FOREX! Daftar hr ini, besok psti dpt Profit (7% selama 100 hr) www.forexal.com SMS “PETUNJUK” Hp.087885563999 T.07789645034

Dijual Bangunan Dijual cepat eks. kantor, sertifikat, 2 lt, Jl. Nurali No. 2, Hub. 081384151188 tnp perantara.

Peluang Bisnis INVESTASI EMAS! Hari ini daftar mulai besok Dpt PROFIT (7%/hari) www.forecashier.com/ID.000833 /SMS “MINAT”.Hp.087775210833

Dijual Tanah

Peluang Bisnis

Jln.Purnama I Gg. Purnama Indah 1 No. 21. Menuju Komplek Dinasti Indah. Uk. 16 x 27 m. Bangunan L 14,5 m, P 18,5 m. Hub. Bpk. Gusti Hp. 081256983336

Bisnis Forex! Modal Min Rp.300rb, Profit Besar, Cek UTK Pns, Pensiunan dll.

Info www. inforexal.com, SMS “MINAT” Hp. 087885563999

DIJUAL CEPAT TANAH SHM, tanpa perantara. * Jl. Gusti Situt Mahmud, Gg. Selat Makasar, Siantan (blkng BPAS) LT 1000 m2 Rp. 300 jt (nego). Hub. 0819 565 2794/0561 700 4977

Gallery Kost. Menerima Pria & Wanita Fasilitas Air & Listrik dan lain-lain. Jl. Diponegoro No. 9 Telp.

0562-3320424 SKW

Dijual tanah, 364 M 2, Jl. Danau Sentarum, Gg. Wonosobo, 50 Juta. Hub. Sri 081352269380 Dijual tanah, jl. Ujung Pandang, luas 4114 m2 sertifikat, Hub. 081384151188 tnp perantara.

Kost

Taxi CV. TEGAR PRATAMA TRANSPORT Melayani Antar Jemput Penumpang Jl. Kalimantan No. 24B 0562-640029/641366 SINGKAWANG Jl. Imam Bonjol Gg. Tnjng Sari No. 36 0561-747211/749025 PONTIANAK INNOVASI TAXI. Melayani Antar Jemput. Jl. Tua Pekong No.24 Singkawang, (0562)3309800, Jl. A. Yani (RM. Bertagis) Pontianak Telp. (0561) 7015100, (0561) 7157000

Disewakan Disewakan gudang 2 pintu, luas + 250 m2 dan 200 m2, cocok utk kndraan bermotor, alat telekomunikasi, di Jl. Adisucipto. Hub 081384151188 tnp perantara.

Iklan Baris:

1 baris / hari Rp. 6.000,-

Teras Borneo Tribune

Jumat, 4 Januari 2013

11

Pasar Senggol Membara jiwa. Hanya ada satu orang yang diketahui menderita luka bakar ringan, lantaran mencoba menyelamatkan dirinya dari kebakaran dengan cara melompat dari lantai dua ruko.

Sementara korban luka bakar tersebut diketahui bernama Chong Dj Fat (45) dan sedang di rawat intensif di RSUD Sanggau.

Saat kejadian, kondisi di lokasi masih dalam kondisi sepi. Beberapa ruko juga belum buka, karena sebagian pemiliknya masih tidur. Setelah ada teriakan dari beberapa warga yang melihat kepulan asap dan adanya dentuman besar disertai api, baru kemudian warga sekitar berhamburan keluar rumah dan menyelamatkan barang-barang mereka.

Sementara unit pemadam kebakaran dibantu oleh warga, pihak kepolisian dan TNI berupaya memadamkan api agar tidak merembet ke bangunan yang lainnya. Menurut salah satu warga yang enggan menyebutkan namanya mengatakan api pertama kali di duga terlihatÿdi salah

satu rumah makan di kawasan tersebut. “Kemungkinannya si dari rumah makan,” ujarnya.

Kasubdit Pengendalian Kebakaran di Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pemadam Kebakaran (BLH-KPK) Kabupaten Sanggau, Bambang Hariyoseno ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa pihaknya telah berupaya memadamkan api. Dirinya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Unit Pemadam Kebakaran (UPK) Yayasan Bhakti Sentosa Sanggau, UPK Sosok, UPK Tayan, UPK Parindu, UPK PT. Erna Djuliawati dan UPK Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau yang sigap memberikan bantuan dalam memadamkan api.

“Ini bentuk sinergisitas kami UPK-UPK di lapangan. Kalau tidak salah, data di kita ada 13 UPK yang turun termasuk dari Sekadau,” ujarnya.

Bambang pun mengakui keterbatasan peralatan dan personil menjadi salah satu kendala dalam upaya pemadaman api. “Tapi saya ber-

syukur bantuan dari UPKUPK yang di Kecamatan, Perusahaan PT. Erna dan Pemkab Sekadau begitu cepat sehingga api bisa cepat dijinakkan,” jelasnya.

Untuk kerugiannya, Bambang memperkirakan mencapai milyaran rupiah.

Karena mengingat banyak korban yang tidak sempat menyelamatkan barang-barangnya termasuk toko emas.

“Bahkan ada korban yang cuma tinggal baju yang di pakai saja, yang lain sudah hangus terbakar,” ungkapnya.

Sementara itu, pihak pemadam kebakaran Yayasan Baksi Sentosa Kota Sanggau mengeluhkan dengan kondisi kendaraan dan peralatan yang sudah termakan usia. Ketua Yayasan, Pang Chui Shiang mengakui pembinaan dan bantuan yang diberikan oleh Pemkab belum maksimal. Untuk proses regenerasi peralatan juga sangat minim. Akibatnya damkar yayasan tersebut tidak mampu maksimal karena masih menggunakan peralatan dengan usia yang sudah tua, terma-

suk kendaraannya.˜ Pang Chui Shiang menambahkan, terkait bantuan, tahun 2012 yayasan tersebut dibantu Rp. 30 juta. Untuk tahun ini informasinya hanya mendapatkan bantuan Rp. 15 juta. Sementara yayasan hanya punya dua unit kendaraan damkar yang sudah termakan usia, belum lagi peralatan yang juga perlu diregenerasi.

Tokoh masyarakat Sanggau, Abdul Muthalib berharap agar Pemerintah Daerah fokus mengelola Damkar. Karena selama ini, Damkar di anak tirikan dari urusan pemerintah yang lain. Sehingga untuk perawatan saja, Damkar jauh tertinggal.

“Contohnya, coba lihat mobil Damkar itu, usianya sudah cukup tua, cobalah diganti dengan yang baru, jangan hanya beli mobil dinas saja terus, sementara untuk kepentingan keselamatan masyarakat di abaikan,mobil damkar inikan jelas peruntukannya, Kalau Mobil dinas, ujung-ujung untuk keperluan pribadi, dengan

Sekadau dan Kampung Mandiri Pangan dekat kampung itu. Sawah seluas sekitar 20 ha sudah ditanami padi oleh mereka.

Meski pun kebanyakan diperlakukan secara sederhana dan konvensional, padi di situ tumbuh subur.

Inisiatif pembuatan sawah itu ditanggapi baik oleh Pemerintah Kabupaten Sekadau. Beberapa pejabat sudah pernah datang untuk melihat potensi sawah dan mengetahui kesungguhan kerja kelompok warga. Sudah dicoba membuat sistem pengairan dengan bendungan kecil dan parit, tetapi belum berfungsi bagus. Bantuan pupuk NPK dan pupuk organik kering (granular) sudah disalurkan sekitar 7 ton.

Bertani sawah secara intensif bagi warga Resak Ba-

lai merupakan pembelajaran baru. Tekad mereka sudah ada. Mereka sudah mengalami bahwa hasil ladang selama ini tidak pernah mencukupi keperluan akan pangan. Tanah untuk ladang juga semakin sempit. Namun mereka juga ragu untuk meninggalkan tradisi ladang.

Mereka mengharapkan pendampingan dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Sekadau. Pendampingan untuk penyadaran, menguatkan motivasi dan membangun kekompakan kerja keras bergotong-royong. Bantuan untuk pengembangan keterampilan tani dan pengadaan sarana (terutama pengairan, pupuk dan penanganan penyakit/hama).

Menurut saya,

pendampingan amat penting.

Pola tani dari perladangan ke persawahan adalah bagian dari perubahan budaya. Dan itu memerlukan proses cukup panjang. Motivasi anggota kelompok tani sawah mudah menjadi luntur terpengaruh oleh beberapa warga yang masih apatis. Khusus mengenai pupuk, misalnya, di Resak Balai terdapat potensi besar luar biasa yang dapat dijadikan bahan pembuatan pupuk organik cair. Kalau mereka dilatihterampilkan membuat pupuk organik cair, maka mereka tidak akan tergantung pupuk buatan pabrik.

Pemerintah Kabupaten Sekadau sudah menjalankan beberapa program pengembangan pertanian, se-

perti bantuan bibit karet.

Melihat potensi yang ada, mungkin sudah waktunya untuk lebih seirus mengembangkan usaha sawah rakyat sebagaimana dilakukan di Resak Balai.

Ketahanan pangan merupakan bagian dari cita-cita umat manusia sedunia sebagaimana dirumuskan dalam MDGs. Kampung-kampung di Kabupaten Sekadau sama seperti kampung-kampung di Kabupaten lain - dapat menjadi kampung mandiri pangan. Dengan kesungguhan pendampingan dari Pemerintah, kemandirian dan ketahanan pangan akan menjadi kenyataan lebih cepat. Kemandirian pangan adalah pangkal kesejehteraan. ***

12 Pengendara Meninggal di Kalbar nya menjadi penurunan dari tahun sebelumnya, namun Kapolda Kalbar meminta seluruh jajaran Sat Lantas yang ada di Kalbar menekan angka tersebut.

Dan ini pun dikatakan oleh Kapolda Kalbar Brigjend Pol Tugas Dwi Apriyanto, Kamis (3/1).

Menurut Kapolda Kalbar Brigjend Pol Tugas Dwi Apriyanto, bahwa kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan pengendara meninggal dunia, harus diminimalisir, diantisipasi, kalau bisa jangan sampai terjadi kecelakaan yang menyebabkan orang yang meninggal dunia.

“Kita setiap tahun akan melakukan analisa dan evaluasi kedepannya, dan saya

mengetahui mana yang bekerja dan mana yang tidak, jadi ditahun 2013 ini saya meminta kinerja Polri di Kalbar ditingkat dan memberikan suatu tindakan yang efektif,” kata Kapolda Kalbar.

Lanjut Kapolda, jika Laka Lantas meninggal dunia terus terjadi bahkan setiap hari atau seminggu ada yang meninggal atau angka yang meninggal tidak pernah turun, maka Ia tidak segan segan untuk memberikan sanksi tegas terhadap Kasat Lantas di seluruh Polres yang ada di Kalbar.

“Saya akan memerintahkan Kapolresnya untuk mengganti Kasat Lantas yang tidak bisa menekan angka laka lantas mening-

gal dunia, kalau perlu saya yang menunjukan orang untuk menggantikan Kasat Lantas yang sudah gagal menekan angka laka tersebut,” tegas Kapolda Kalbar.

Sementara itu Kabid Humas Polda Kalbar AKBP, Mukson Munandar, dirinya mengatakan di tahun 2012 ini, selama operasi lilin 2012, mengalami penurunan Laka Lantas yang menyebabkan pengendara meninggal dunia,˜ dimana di akhir tahun 2012 ini hanya 12 orang yang meninggal dunia, sedangkan di akhir tahun 2011 terdapat 18 orang meninggal dunia.

“Mengalami penurunan kecelakaan yang menyebabkan orang meninggal dunia di akhir tahun 2012 ini, di-

bandingkan dengan diakhir tahun 2011,” ungkap Mukson Munandar Ditambahkan Kabid Humas, jumlah kecelakaan secara keseluruhan juga menurun, yakni hanya 36 kasus di akhir tahun, dimana di akhir tahun 2011 terdapat 50 kasus. Selain itu kerugian materil hanya Rp. 77.250.000 saja, sedangkan di tahun 2011 kerugian materil mencapai Rp. 110.000.000.

Ditambahkan Mukson, sedangkan untuk Natal dan Malam Tahun Baru kemarin, situasi Kalbar sangat londusif, dan kita berterima aksih kepada masyarakat Kalbar karena sudah bersama - sama menjaga Kamtibmas di Kalbar ini.

Kapolda Turun Langsung ke TKP Kebakaran Sanggau lalui posko bencana.

Kapolda juga sempat mengunjungi sekretariat Damkar Yayasan Bakti Sentosa dan makan bersama.

Tugas mengatakan bahwa pihaknya akan semaksimal mungkin dalam memberi pelayanan kepada masyarakat.

Dirinya juga telah memerintahkan kepada Kapolres Sanggau untuk membantu masyarakat usai musibah kebakaran tersebut.

Tugas juga berpesan agar masyarakat bersatu dan bergotong royong dalam membantu korban. “Keamanan perlu dijaga.

Kapolres sudah saya perin-

tahkan agar dapat memberi rasa aman kepada masyarakat yang menjadi korban.

Kalau ada musibah begini sebaiknya kita bergotong royong membantu korban yang sedang dalam kesedihan.

Kalau ada yang ngurus administrasi atau apalah itu namanya, saya perintahkan dibantu, dipermudah, jangan dipersulit. Inilah amal bhakti kita untuk membantu para korban,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Sanggau, AKBP Winarto mengatakan bahwa kebakaran terjadi di pasar Sanggau Jalan Kartini data ruko yang terbakar totalnya

berjumlah 55 ruko. Sementara korban luka bakar atas nama Chong Dj Fat (45) di rawat di RSUD Sanggau.

Winarto menuturkan, bangunan tersebut terbuat dari kayu dan semen. Api dapat di padamkan oleh damkar sekitar pukul 08.30 WIB. Pemadam kebakaran yang ikut membantu Yayasan Panca Bakti Sanggau dua unit mobil dan satu mesin, UPK Pemda Sanggau dua unit mobil dan satu unit mesin, UPK PT. Erna dua unit mesin kebakaran, UPK Bodok satu mobil, UPK Sosok dua mobil, UPK Sekadau dua mobil pemadam. Total 13

unit pemadam kebakaran yang turun langsung.

Semua ruko diketahui merupakan tempat tinggal.

Langkah selanjutnya yang dilakukan oleh pihak kepolisian setelah api berhasil dipadamkan yakni memasang police line dan mendatangkan Tim Inafis Polda untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut. ˜Lokasi kebakaran diketahui hanya berjarak 100 meter dari jalan protokol.

Sehingga menyebabkan arus lalu lintas sempat macet total lantaran warga banyak yang berjubel melihat kebakaran tersebut.

Pontianak. Akan tetapi, sambung dia, keputusan sebuah nama dalam kandidat Pilwako tersebut berada di tangan DPP Partai Golkar.

“Di dalam pelaksanaan juklak dan juknis, DPP Partai Golkar akan tetap meminta pertimbangan dari DPD Partai Golkar Provinsi dan Kota Pontianak dalam pengusungan kandidat yang akan diusung,” lugasnya.

Tak hanya itu, sambung dia, pihaknya juga meminta

kepada DPD Partai Golkar Kota Pontianak untuk segera melakukan koalisi serta penyampaian visi dan misi kandidat yang akan diusung dalam Pilwako mendatang.

“Minimal, kandidat itu mengetahui secara persis mengenai Kota Pontianak.

Karena itu, diharapkan dia mampu menggali lebih dalam mengenai pembangunan Kota Pontianak ke depan,” paparnya. (Yulan Mirza/Borneo Tribune)

Lirik Figur Walikota Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar, Andry Hudaya Wijaya, di ruang kerjanya, Kamis (3/1).

Oleh karena itu, Andry menilai bahwa nantinya Partai Golkar akan melakukan penjajakan koalisi terhadap partai-partai yang lain di Kota Pontianak untuk mengusung kandidat calon walikota dan calon wakil walikota Kota Pontianak.

“Nantinya DPD Partai Golkar Kota Pontianak akan

berkoordinasi dengan DPD Partai Golkar Provinsi. Apakah mereka sudah dapat koalisi dengan partai yang lain. Atau sudah mendapat koalisi namun dengan sejumlah prasyaratan. Hal itu nantinya akan disikapi secara bersama-sama,” timpalnya.

Meski demikian, legislator Partai Golkar Provinsi Kalbar ini tidak menampik bahwa dalam Pilwako tersebut merupakan kewenangan dari DPD Partai Golkar Kota

alasan di DUM atau apalah namanya,” tegasnya.

Warga Sanggau, Ayong juga menuturkan hal yang sama. Ayong meminta agar Pemkab juga membentuk damkar hingga ke Kecamatan.˜ Dirinya pun menilai, Pemerintah Daerah harus belajar dari kasus ini dan berharap tidak menganak tirikan damkar.

“Coba tadi kalau tidak dibantu oleh 13 UPK, saya yakin akan banyak lagi yang terbakar, belum korbannya.

Dari pada beli kendaraan dinas, sebaiknya dipakai untuk peremajaan Damkar, itukan lebih bagus dan lebih bermanfaat,” ungkapnya.

Truk Meledak Picu Kebakaran Sementara di Jalan 28 Oktober, Siantan Hulu, Pontianak, sebuah truk dengan nomor polisi KB 9486 AB yang bermuatan beras meledak dan menjadi penyebab terbakarnya empat unit Ruko di dekatnya. Truk yang sedang mengelas di Bengkel Bubut Cahaya Siantan Motor milik Agus ini meledak keras dan menimbulkan api yang menjilat bangunan di dekatnya, Kamis (3/1) sekitar pukul 16.15.

Selain truk yang bermuatan beras, juga ikut ludes terbakar 1 unit mobil minibus dan 1 unit sepeda mo-

tor ikut ludes terbakar.

Faisal, salah seorang karyawan bengkel bubut Cahaya Siantan Motor menjadi korban terbakar akibat ledakan tangki truk saat dilas di bengkel tersebut.

Sekujur tubuh Faisal menalami luka bakar yang cukup serius, dan oleh warga dan pemilik langsung merujuk korban ke Rumah Sakit Yarsi untuk mandapatkan perawatan intensif.

Kebakaran yang dipicu ledakan tangki minyak truk ini sempat membuat warga sekitar jadi panik, terlebih pemilik bengkel, yang berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya, namun, upaya pemadamam gagal dilakukan oleh pemilik bengkel dan kobaran api semakin membesar dan membakar ruko yang juga bengkel bubut.

Di sela-sela kepanikan memadamkan kobaran api yang memulai menjalar ke ruko, Agus pemilik ruko berusaha mengeluarkan satu unit mobil yang masih tersimpan didalam ruko yang belum terjalar kobaran api.

Walau ditengah kepanikan, mobil tersebut berhasil diselamatkan setelah petugas pemadam kebakaran berupaya menanggulangi kobaran api agar tidak menjalar ke bangunan lain.

Dalam musibah kebakaran ini, juga sempat terdengar beberapa ledakan dari mobil yang ludes terbakar, sehingga warga yang menyaksikan kebakaran ini sempat panik, begitu juga dengan petugas pemadam kebakaran.

“Ada yang lagi melakuan pengelasan kemudian menyambar ke tangki mobil, sempat ada ledakan saat peristiwa ini,Ada suara ledakkan, dan asap tebal langsung menggepul, lalu trus terbakar,” kata salah satu warga yang tidak mau namanya dikorankan.

Dalam musibah kebakaran ini, petugas pemadam kebakaran juga dibuat kesulitan, karena lokasi kebakaran, sulit menjangkau sumber air, namun, petugas pemadam kebakaran berupaya keras untuk memadamkan kobaran api dengan menerobos parit-parit kecil yang tersisa sumber air.

Satu jam kemudian api baru dapat dipadamkan, setelah petugas pemadam kebakaran mengerahkan kekuatannya untuk menanggulangi kobaran api ini. Belum diketahui secara pasti kerugian akibat kebakaran ini, dan untuk sementara, Faisal, korban kebakaran yang terbakar masih menjalani perawatan di RS Yarsi.

16 PNS Kemenag Kalbar Anugerah SLKS ya Satya (SLKS) X, XX dan XXX tahun oleh presiden RI sesuai dengan Surat Keputusan Presiden RI nomor 87/ TK/tahun 2012 tertanggal 13 November 2012. Penyematan dan Penganugerahan SLKS X tahun 2 orang, XX tahun 8 orang, dan XXX tahun 6 orang langsung diberikan oleh Gubernur Kalbar, Drs Cornelis, MH, Kamis (3/ 1) pada upacara Memperingati Hari Ulang Tahun RI ke- 67, di halaman Asrama Haji Pontianak.

Keenambelas PNS Kanwil Kemenag Provinsi Kalbar yang menerima SLKS X Tahun, Saiman, Pembimas Budha, Mahdi Siregar, Kasi Pendidikan Keagamaan Bidang Pekapontren. SLKS XX Tahun, H Nur Anwari, Kasi Kepenghuluan Bidang Urusan Agam Islam, Ildefonsus Apfelson Pelaksana Bimas Akatolik, Hilper Hutabarat, Kasi Arsiparis Bimas Kristen, Anwar Ayub, Kasub Keuangan dan IKN, Hamdan, Pelaksana Bidang Pekapontren, I Wayan Segara, Pelaksana Bimas Hindu, Samsul Bahri, Pelaksana Bidang Mapenda, dan Zainul Arifin, Pranata Komputer Bidang Penamas.

SLKS XXX Tahun, Rahmat

Adian Anas, Kasi Pendidikan Salafiah Bidang Pekapontren, Hj Agustini Fatmawati, Pelaksana Bidang Mapenda, H Ilham, Kasi Kurikulum Bidang Mapenda, Bujasi Juni, Pelaksana Subbag Perencanaan, Puji Rahayu, Pelaksana Bimas Kristen, dan Sufarmi, Arsiparis Terampil Bidang Urusan Agama Islam.

Menurut Menteri Agama Republik Indonesia, Surya Dharma Ali, agama tidak dapat dipisahkan dari kehidupan negara, dan Kementerian Agama hadir untuk memelihara dan menjamin kepentingan agama serta pemelukpemeluknya. Organisasi Kementerian Agama di seluruh wilayah tanah air, dari Sabang sampai Merauke, memiliki peran yang penting dalam merajut persatuan dan kesatuan bangsa.

“Saya minta segenap jajaran pimpinan dan pegawai Kementerian Agama untuk mempelajari wawasan sejarah Kementerian Agama, menggali pemikiran-pemikiran besar para tokoh Kementerian Agama, serta mengkaji perubahan masyarakat yang terjadi secara cepat, dalam rangka memberi bobot dan makna terha-

dap peran aktual Kementerian Agama di tengah pusaran kehidupan bangsa,” kata Menteri Agama dalam sambutan yang dibacakan Gubernur Kalbar, Cornelis, pada puncak peringatan Hari Amal Bhakti Kemenag ke 67 di Provinsi Kalbar.

Sejalan dengan tema Hari Amal Bakti ini, yakni Meningkatkan Kinerja Kementerian Agama dengan Profesionalitas dan Integritas, Menteri juga meminta komitmen seluruh jajaran aparatur Kementerian Agama agar bekerja secara profesional dan memiliki integritas. “Profesionalitas tanpa integritas akan membawa kerugian dan kehancuran, sedangkan integritas tanpa profesionalitas akan menyebabkan kita jalan di tempat di tengah dunia yang kompetitif ini,” jelasnya.

“Saya harap, seluruh aparatur Kementerian Agama memperbarui paradigmanya, bekerja secara dinamis dan proaktif melakukan sinergi dengan unit dan lembaga lain, baik secara internal maupun eksternal, guna memenuhi tuntutan dinamika kementerian dan dinamika masyarakat,” ujarnya.

Syahbandar, Pemilik, dan Kapten Tepis an. Mereka berkumpul menghadap salah seorang petugas pelabuhan. Kepala Pos Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Sheng Hie Muhammad Kamil saat dikonfirmasi kemarin menyatakan, hasil pemeriksaan sebelum berangkat tidak ada masalah. Seluruh mesin dan perlengkapan keselamatan aman. “Dokumen, SIP pelayaran tidak ada masalah, pelampung dan mesin bagus semua dari hasil pemeriksaan,” ujarnya.

Ekspres Bahari 2 keberangkatan kemarin memang penuh sesak. Kapal berkapasitas 333 penumpang seluruh kelas yang terdiri eksekutif, ekonomi, dan VIP. Pemilik Ekspres Bahari 2 Madia Prayogo saat dikonfirmasi kemarin menyampaikan kerusakan terjadi di mesin air laut yang sumbat.

Atas kerusakan tersebut, pihaknya masih menunggu pihak Trakindo yang akan memperbaiki. Soal keamanan, Yogo menjelaskan Ekspres Bahari 2 memiliki 450 pelampung. Seluruh kursi memang penuh dengan penumpang. Ditanya soal over kapasitas, Yogo menampik bahwa Ekspres Bahari 2 mengakut sesuai kapasitas yakni 333 penumpang.

Namun hasil pantauan wartawan Bornoe Tribune usai kapal menyandar, terli-

hat banyak penumpang yang menempati posisi kosong di bagian ruang kapal. Seperti lorong pintu masuk yang berhadapan dengan mesin. Bahkan terlihat di bagian tangga kapal barang-barang penumpang yang disangkutkan pada pagar tangga. Bahkan, di dalam ruang eksekutif, ada beberapa penumpang yang duduk di lantai pada bagian depan yang memang ada ruang kosong.

Kapten Ekspres Bahari 2 Gusti Hardinata juga menampik kalau pihaknya memuat penumpang meleibihi kapasitas kapal. Salah seorang penumpang yang tak kebagian kursi penumpang dan duduk di lorong kapal menghadap ke mesin, Amiarti menuturkan peristiwa yang terjadi pada mesin. Pada sebuah mesin yang ada didekatnya oli menyembur keluar dari sebuah tangki dan mengakibatkan asap kecil. “Saya duduk di samping pintu mesin. Saya kelas ekonomi yg tak dapat tempat duduk,” ujarnya.

Sedangkan di kelas VIP salah seorang penumpang, Tengku Amiril Mukminin mengatakan di ruang VIP tak ada masalah. Seluruh penumpang menempati kursi sesuai kapasitas. Namun ia tak memungkiri kalau dirinya juga melihat banyak penumpang yang tak kebagi-

an kursi di kelas lain. Atas pembatalan kebarangkatan tersebut, Amir mengeluhkan pelayanan pihak pelayaran yang tidak maksimal.

Ekspres Bahari 2 diperkirakan akan kembali berangkat menuju Ketapang pada pukul satu siang. Dengan catatan kerusakan kapal selesai diperbaiki. Di sisi lain, atas pembatalan sementara waktu tersebut, ada beberapa penumpang membatalkan keberangkatan dengan mengembalikan tiket yang telah dibeli. Seperti Tholib warga Kubu Raya yang akan menuju Ketapang untuk sebuah urusan. Membatalkan keberangkatan dan memilih mencari kendaraan darat untuk berangkat ke Ketapang. Selain Tholib, satu jam setelah kapal menyandar, di loket pembelian tiket terlihat banyak penumpang yang mengembalikan tiket.

Untungnya, pihak pelayaran tidak memotong biaya pembelian meskipun penumpang membatalkan keberangkatan.

KEHILANGAN STNK KB 3701 AO NR: MH33KAO188K850627 NM: 3KA824741 A/N PT. CERIA PRIMA Dengan ini STNK dinyatakan tidak berlaku lagi.

RD

CMYK

Seremonial

12

www.borneotribune.com

Borneo Tribune

Jumat, 4 Januari 2013

TVS Latih Siswa Praktik Mekanik Borneo Tribune, Pontianak PT. TVS Motor Company Indonesia, agen pemegang merek sepeda motor TVS, memberikan pelatihan keterampilan mekanik bidang otomotif roda dua serta bantuan unit mesin, sepeda motor, bikelift dan buku-buku pedoman servis TVS kepada para siswa sekolah menengah kejuruan di Tanah Air. Nurlida Fatmikasari, Corporate Communications PT TVS Motor Company Indonesia, mengatakan bantuan yang merupakan bagian dari program corporate social responsibility perusahaan kelompok TVS Group yang sudah berkembang di 40 negara dengan sedikitnya 30 juta pelanggan.

“Selain pelatihan keterampilan mekanik di bidang otomotif roda dua kepada para siswa Sekolah Menengah Kejuruan yang secara berkesinambungan, kami juga memberikan bantuan mesin dan sepeda motor TVS untuk pengembangan pendidikan praktik para siswa,” jelasnya.

Menurutnya, PT TVS Motor Company Indonesia melalui PT Gemilang Surya Motorindo, regional distributor TVS Motor wilayah Kalimantan Barat, telah menyerahkan bantuan tersebut kepada SMK Bina Utama Jl.H.Rais A.Rahman Kel.Sungai Jawi, Pontianak, Kalimantan Barat.

Sementara itu Presdir PT Gemilang Surya Motorindo Hermawan Wongso menjelaskan bantuan mesin dan sepeda motor TVS itu merupakan wujud dari kepedulian perusahaan dalam memajukan pendidikan para siswa SMK agar memiliki keterampilan dan pengetahuan berkwalitas di industri roda dua.

“Para siswa SMK Bina Utama sebelumnya telah mendapatkan pelatihan dasar mekanik roda dua, yang mencakup pengetahuan umum teknologi sepeda motor, teknis dasar servis sepeda motor, aplikasi penggunaan alat ukur, manajemen suku cadang, serta pelatihan dan penerapan alat-alat bengkel,” ujarnya.

Dia mengungkapkan PT TVS Motor Company Indonesia sejak 2009 telah memberikan pelatihan keterampilan mekanik kepada sedikitnya 8.000 siswa SMK di 12 propinsi di pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.

Adapun program pelatihan itu, lanjutnya, merupakan program tahunan yang berkesinambungan dan dilanjutkan dengan bantuan mesin dan sepeda motor untuk meningkatkan kwalitas pendidikan terutama yang terkait dengan otomotif roda dua.

PT TVS Motor Company Indonesia meriupakan pusat produksi TVS Motor Company India untuk kawasan Asia Tenggara yang memiliki pabrik di atas lahan seluas 20 hektar di kawasan industri Suryacipta City Karawang Jawa Barat dengan kapasitas produksi terpasang 300.000 unit sepeda motor.

Pabrik tersebut memiliki fasilitas produksi yang lengkap terdiri dari perakitan mesin, perakitan sepeda motor, pengujian dan pengecatan, sehingga menjadi sebuah pabrik manufaktur yang beroperasi secara lengkap dan utuh yang dilengkapi riset dan pengembangan dalam negeri yang luas. (*r)o

JAMUAN Pengurus dan Anggota UPKGR bersama warga sedang menikmati jamuan makan malam menyambut malam tahun baru di Sekretariat UPKGR. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

Rajut Kebersamaan Warga, Bangun Soliditas Pengurus Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak

Pengurus Unit Pemadam Kebakaran Gotong Royong (UPKGR), Jalan Selat Madura, Pontianak Utara, Senin lalu (31/12) menghelat acara rutin tahunan, yakni sambut malam tahun baru 2013.

Para pengurus membaur bersama warga di Kelurahan Siantan Tengah dan sekitarnya di Sekretariat UPKGR dengan konsep Gotong Royong Merajut Kebersamaan sambil menikmati makan malam dan berkaraoke ria.

Perayaan malam Tahun Baru memang setiap tahun dirayakan oleh pengurus bersama warga sambil menikmati jamuan makan malam dan berkaraoke ria.

Walau malam tahun baru kemarin, Kota Pontianak diguyur hujan lebat, namun, antusias warga silih berganti datang, dari yang anak-anak, hingga orang dewasa untuk menikmati malam tahun baru dengan alunan musik yang disuguhkan panitia.

Menjelang detik-detik pergantian tahun 2012 dan memasuki tahun 2013, yang sebelumnya, para Pengurus dan Anggota

UPKGR disibukkan dengan kejadian kebakaran yang nyaris meludeskan Gereja Stella Maris terus mempersiapkan diri sambil memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar tahun 2013 lebih baik dari tahun 2012.

Begitu pukul 00’00, raungan sirine yang bisa diisyaratkan sebagai kebakaran, malam itu berubah dengan menyabut datangnya Tahun 2013, dan seketika itu, suasana pun terlihat semakin meriah. Frekuensi emergency 14.700 Mhz yang biasanya sebagai sarana komunikasi untuk memantau lokasi kebakar-

an digunakan oleh untuk memberikan ucapan Selamat Tahun Baru, dan semoga datang Tahun baru ini memberikan berkah dan anugerah kepada pasukan penjinak api ini yang ada di Kota Pontianak.

Bak berbalas pantun, seluruh Pemadam Kebakaran yang ada di Kota Pontianak, Kubu Raya, dan Kabupaten Pontianak saling bersahut dan memberikan ucapan selamat Tahun Baru 2013, kepada sesama Petugas Pemadam Kebakaran.

Ketua Umum UPKGR, Tjhang Djung Nam, menuturkan, kalau acara me-

nyambut datangnya tahun baru 2013 dilakukan dalam setiap tahun penyambutan dan pergantian tahun, dan sekaligus, acara ini untuk semakin menambah keakraban Pengurus dan Anggota UPKGR bersama masyarakat.

“Saya harap, UPKGR di tahun 2013 semakin berkembang dan dicintai masyarakat. Kiranya kebersamaan yang terjadi malam ini menjadi kontribusi besar dalam membangun solidaritas dengan warga dan membangun soliditas sesama anggota pengurus UPKGR.” kata Tjhang Djung Nam. o

Libur Tahun Baru

Taman Fantasi Kalbar Dipadati Pengujung Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak

Head of Service PT TVS Motor Company, N.Rajasekar menyerahan bantuan mesin dan sepeda motor TVS kepada para siswa SMK.

Taman Fantasi Kalbar, yang berada di Jalan Ayani II, samping Kantor Bupati Kubu Raya menjadi favorit masyarakat kota Pontianak dan sekitarnya dalam menghabiskan libur pergantian tahun.

Ribuan pengujung sejak

pagi sudah memadati Taman Fantasi Kalbar, dan ratusan mobil maupun sepeda motor silih berganti keluar masuk di halaman parkir. Begitu pula antrian tak dapat dibendung terlihat memadati loket pintu masuk.

Walau dalam suasan hari libur, jalan Ayani yang biasanya sepi lalu lalang kendaraan bermotor, tapi Se-

FAVORIT Kolam renang The Borneo Rain Forest ini menjadi lokasi terfavorit bagi pengunjung Taman Safari Kalbar di Jalan Ayani II Pontianak.

FOTO Andika Lay/ Borneo Tribune.

Hadir di Pontianak untuk memenuhi kebutuhan busana batik bagi Anda dan Keluarga

Menyediakan kain dan busana batik eksklusif bagi Pria, Wanita, Sarimbit (pasangan), Remaja dan Anak-anak dengan motif dan model yang trendy untuk kegiatan formal maupun informal

CMYK

nin (1/1), jalan menuju Bandara Supadio terjadi keramaian lalu lalang kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat.

Pengunjung Taman Fantasi Kalbar ini mayoritas memilih The Borneo Rain Forest kolam renang yang ada di dalam kawasan Taman Fantasi Kalbar, dan selain itu, di beberapa sudut lokasi Taman Fantasi ini juga terlihat ada permainan anak-anak sebagai tempat wisata favorit di Ancol. ”Para pengunjung menyukai The Borneo Rain Forest ini, karena pengujung dapat bersantai dan memungkinkan juga untuk berenang,” kata Dwi Setio Wati saat ditemui di lokasi.

Selain lokasi The Borneo Rain Forest, beberapa wahana di Taman Fantasi Kalbar juga menjadi tempat favorit, khususnya untuk anak-anak dan keluarga dalam menghabiskan hari libur bersama. o