cmyk
I DEALISME, K EBERAGAMAN
DA N
KEBERSAMAAN
Borneo Tribune www.borneotribune.com
Kamis, 5 Juni 2014
Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103
7 Sya’ban 1435 H - 8 Go Gwee 2565
Pendapat Kepala Daerah tentang Pilpres 9 Juli
Pilih Prabowo-Hatta atau Jokowi-JK?
Gubernur Kalbar, Drs Cornelis, MH Selaku anggota tim kampanye nasional Jokowi-JK saya yakin Kalbar akan menjadi milik pasangan nomor urut 2. Apalagi sebagai Ketua DPD PDIP Kalbar yang menjadi motor koalisi Jokowi-JK bersama Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI, saya yakin calon presiden pro rakyat yang akan menang di pilpres 9 Juli mendatang. Soal prosentasenya ya di atas 60 persenlah.
Wabup Landak, Herkulanus Heriyadi, SE Seperti hasil pemilu legislatif di Kabupaten Landak PDIP menang. Di Pilpres, Jokowi tetap menang. Adapun kondisi selama pilkada, pileg sampai pilpres kami percaya bahwa pemegang hak suara sudah dewasa. Apalagi dikawal saksi maupun polisi. Ya aman-aman saja seperti selama ini terjadi.
Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121
Borneo Tribune, Pontianak Pemilihan Presiden RI periode 2014-2019 sudah di depan mata. Ada dua pasangan yang “head to head” yakni nomor urut 1 Prabowo-Hatta Radjasa dan pasangan nomor urut 2 Joko Widodo- Jusuf Kalla. Masingmasing didukung partai koalisi yang dimotori Gerindra dan PDIP. Merujuk pepatah tua yang dipercaya kebenarannya oleh masyarakat Indonesia, bahwa kemana kepala pergi, maka ekor akan ikut, Harian Borneo Tribune meminta pendapat sekaligus prediksi atas Pilpres yang kali ini terasa jauh lebih seru daripada pilpres-pilpres sebelumnya. Ikuti wawancara ekslusif kami.
Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid, BE
Walikota Pontianak H Sutarmidji, SH, M.Hum
Kabupaten Kayong Utara sangat kondusif dan untuk pilpres tak sama dengan pilleg atau pemilu legislatif. Pilpres tak seribet pilleg. Prediksi kemenangan milik siapa, saya belum bisa membacanya untuk kabupaten yang saya pimpin. Kenapa? Belum saya dengar adanya pembentukan tim-tim sukses antara kedua pasangan kandidat. Menurut saya, pilpres tidak juga sukses karena pilihan rakyat tergantung figur yang diusung, tetapi pilihan juga tergantung simpul-simpul pendukungnya dimana mereka bisa bekerja atau tidak. Pilpres ini tidak akan berlangsung keras seperti berita di media-media sebab warga sudah dewasa perpolitikannya. Pilpres ini kan kontes. Hasilnya di KKU ya 50:50. Tingkat partisipasi pemilih di atas 70 persen.
Pandangan saya untuk pilpres seperti pandangan partai. Partai yang saya pimpin di Kota Pontianak Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendukung Prabowo-Hatta. Saya patuh pada putusan partai. Untuk situasi dan kondisi pemilih di Kota Pontianak aman. Aman. Saya jamin aman. Tingkat partisipasinya di atas 70 persen. Prediksi kemenangan ada di pasangan nomor urut 1 Prabowo-Hatta.
Wali Kota Singkawang Awang Ishak Saya berdoa dan berharap pilpres aman dan lancar. Soal partisipasi di Singkawang rendah. Apa sebabnya? Sebab mereka tak begitu peduli siapa pun yang terpilih kelak karena biasa saja. Atau sama saja programprogramnya. Kalaupun ada perbedaan antara Prabowo dan Jokowi ya beda-beda tipislah.
Bupati Sambas,
dr Hj Djuliarti H Alwi, M.Kes Pilpres kali ini begitu mendebarkan karena hanya memajukan dua pilihan. Selaku Ketua PAN Sambas saya juga menyerap aspirasi masyarakat untuk bisa disikapi dengan baik terkait pilpres. Prediksi saya tak lepas dari pengamatan di lapangan. Untuk Sambas, tampaknya warga suka figur yang tegas, yakni Prabowo Subianto. Semoga saja Pak Prabowo-Hatta bisa menjadi pemimpin negara 2014-2019 dan membawa Indonesia jauh lebih maju dan pesat. (noeris)
B uah Bibir Tiga Kementerian yang Masuk Daftar Kinerja Buruk MENTERI Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengakui ada tiga kementerian di bawah pimpinannya yang berkinerja buruk. Tiga kementerian itu adalah kementerian agama, Kementerian perumahan rakyat, serta kementerian tenaga kerja dan transmigrasi. ....Ke Halaman -11
Dua Siswi Immanuel Lolos Beasiswa YES ke AS Bina Antarbudaya Chapter Pontianak Terbentuk 2014 Borneo Tribune, Pontianak Dua siswi SMA Immanuel Pontianak terbang ke Negeri Paman Sam (Amerika Serikat) untuk waktu satu tahun dalam program beasiswa Bina Antar Budaya Chapter Pontianak. Keduanya atas nama Vania Dominica dan Verencya Oktaviani. Vania Dominica dan
Verencya Oktaviani duduk di kelas 1 dan dinyatakan lulus seleksi ketat Bina Antarbudaya menjadi peserta Kennedy Lugar Youth Exchange and Study (YES) Bina Antarbudaya adalah organisasi nirlaba yang merupakan mitra AFS Intercultural Programs Inc yang bertanggung jawab dalam melaksana-
kan program-program pertukaran pelajar seperti AFS dan YES. Setiap tahunnya Bina Antarbudaya berusaha untuk dapat mengirimkan siswa-siswi terbaik dari seluruh Indonesia untuk mengikuti program pertukaran pelajar ke berbagai negara tujuan di dunia.
5 Kali Ditabrak, Jembatan Kapuas I Rawan Hanya Boleh Dilalui Ponton 1.200 Ton Truk dan Mobil Boks Dilarang Lewat
....Ke Halaman -11
Borneo Tribune, Pontianak Peristiwa tertabraknya Jembatan Kapuas I oleh sebuah tongkang pengangkut pasir pada Selasa (3/6) yang mengakibatkan pilar jembatan tersebut mengalami keretakan, membuat gerah Wali Kota Pontianak Sutarmidji. Betapa tidak, kejadian serupa bukanlah pertama kalinya melainkan sudah kelima kali Jembatan Kapuas I tertabrak oleh kapal tongkang atau ponton. “Tabrakan yang terakhir ini lumayan berat, yang ketiga juga sangat berat. Sehingga daya dukung beban Jembatan Kapuas I itu semakin menurun,” ujarnya dalam keterangan persnya, Rabu (4/6) di kediaman dinasnya. Karenanya, untuk mencegah bertambahnya beban Jembatan Kapuas I, maka ken-
DVD/VCD Bajakan Marak Beredar Ungkap Cukongnya, Jangan Hanya Penjualnya Presiden SBY, Agung Laksono dab Djoko Suyanto
Kelakuan Pejabat SESUDAH berjuang selama bertahun-tahun, ia akhirnya berhasil “merambah naik” menjadi “tokoh nomor satu” di instansinya. Pada suatu akhir pekan, ia hendak mengajak istri dan anak lelakinya ke sebuah rumah makan untuk merayakan kenaikan pangkatnya: “Hari ini kalian pingin makan apa, silahkan! Yang mentraktir aku.” Putra tunggal kesayangannya girangnya bukan main sampai bertepuk sorak: “Hurrah! Daddy, aku hari ini ingin makan Kentucky.” Sesudah berpikir sejenak, dengan menggeleng-gelengkan kepalanya ia menolak permintaannya. ”Kalau begitu, McDonald saja, bagaimana?” Ia tetap menggeleng-gelengkan kepalanya menyatakan tak setuju. Putranya merasa sangat kecewa. Akhirnya ia membawa istri dan putranya ke sebuah restoran VIP yang paling mewah di dalam Mal. Ia memesan satu meja penuh berbagai menu masakan yang lezat dan menghabiskan total biaya 4 Juta rupiah. Sesudah makan kenyang, saat hendak meninggalkan tempat duduknya, melihat di atas meja masih penuh dengan sisa-sisa masakan, istrinya merasa sangat heran: “Mengapa kamu kok tak memenuhi permintaan putra kita, pada hal permintaannya tidak tinggi?” ”Karena kalau kita makan di sini, aku bisa dengan bebas meminta kuitansi makanan, lalu menyerahkan kuitansi itu kepada bagian keuangan supaya diganti, hehehe...” jawabnya dengan tersenyum. o
Sejumlah Film - Film Indonesia dalam format DVD yang diduga bajakan. FOTO:Achmad ....Ke Halaman Mundzirin/Borneo -11 Tribune.
Borneo Tribune, Pontianak DVD/VCD bajakan marak beredar di Kota Pontianak, tetapi jarang sekali penindakan yang dilakukan aparat penegak hukum di Kalbar, khususnya di Kota Pontianak, Rabu (4/6) kemarin. Berdasarkan hasil investigasi dilapangan Pontianak, diduga telah beredar DVD/VCD bajakan di Kota Pontianak, bahkan sejumlah Toko penjualan DVD/ VCD ternama di Kota Pontianak diduga juga ikut menjual DVD/ VCD bajakan tersebut. Bahkan penjualan DVD/ VCD ada tingkat originalnya, ....Ke Halaman -11
Sutarmidji
....Ke Halaman -11
Dua Jembatan Penghubung Diterjang Masalah Borneo Tribune, Pontianak Dua jembatan penghubung di Kota Pontianak, Jembatan Kapuas I dan Jembatan Landak diterjang berbagai masalah, kedepannya Pemerintah Provinsi/Kota harus ada konsep mengantisipasi kedua jembatan penghubung itu, guna tetap layak digunakan. ” Ada dua jembatan penghubung di Kota Pontianak, Jembatan Landak (penghu-
bung Pontianak Utara dan Timur) dan Jembatan Kapuas I (Penghubung Pontianak Timur - Selatan), kedua jembatan ini memiliki masalah yang sangat serius, terutama mengenai usia, belum ditambah dengan problem lainnya,” jelas Anggota Komisi C DPRD Kota Pontianak H.Mad Nawir. Menurut Anggota DPRD Kota Pontianak dari Fraksi PPP itu, saat ini perhatian Pemerin-
tah dan instansi lainnya sering terfokus pada Jembatan Kapuas I, lantaran karena Jembatan Kapuas I sering mengalami kecelakaan, yakni ditabrak tongkang atau ponton. ” Lihat begitu fokusnya kita, ketika Jembatan Kapuas I ditabrak, dan yang terlupakan adalah Jembatan Landak, padahal Jembatan Landak ini juga sudah sangat tua, kemudian beban ....Ke Halaman -11
Disamping Pemprov/ Pemkot fokus pada Jembatan Kapuas I, pemerintah juga harus fokus pada Jembatan Landak, mengingat usia yang sudah renta dan aktivitas padat (Seluruh kendaraan, red) ada di jembatan ini, FOTO:Achmad Mundzirin/Borneo Tribune.
HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -