Harian Borneo Tribune 27 Agustus 2013

cmyk

I DEALISME, K EBERAGAMAN

DA N

KEBERSAMAAN

Borneo Tribune www.borneotribune.com

20 Syawal 1434 H - 21 Chit Gwee 2564

B uah Bibir Bertugas dengan Ikhlas

Erwin Karyadi

ERWIN Karyadi, salah satu staf Humas dan Protokol Setda Kabupaten Pontianak, merupakan figur yang periang dan murah senyum. Ia terlihat selalu hadir disetiap kegiatan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah, terutama saat kunjungan Bupati Pontianak, Ria Norsan dan Wakil Bupati Pontianak, Rubijanto, menghadiri kegiatan dan undangan masyarakat baik ditingkat desa, kelurahan dan kecamatan.

Tidak hanya itu, disetiap kegiatan yang dilaksanakan di

Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103

Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121

Paslon Diminta Berkampanye dengan Semua Media Hadapi Pilwako Media Harus Netral Untuk menciptakan keadilan serta keamanan dalam menyukseskan Pemilihan Walikota Pontianak, KPU Kota Pontianak menggelar rakor bersama beberapa media berkaitan penyiaran disetiap tahapan Pemilukada pemilihan orang nomor satu di Kota Pontianak ini.

Borneo Tribune, Pontianak Dalam rakor tersebut hadir Wakil Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sarmini. Pada kesempatan tersebut kepada seluruh lembaga penyiaran baik cetak maupun elektronik yang ada di Kalbar, Sarmini mengimbau harus da-

S uara Enggang

Berawal dari Mimpi Wujudkan Gereja Representatif

Semitau

....Ke Halaman -11

Kereta Lebih Cepat SETELAH mendapat larangan dari dokternya untuk tidak melakukan perjalanan jauh dengan menggunakan pesawat terbang, Darno kemudian nekat untuk berpergian jauh menggunakan kereta api.

“Anda mau pergi naik kerata api Dar? Memangnya Anda pikir bisa sampai tepat waktu dengan naik kereta api?” ledek si dokter.

“Anda jangan meremehkan, kereta itu cepet banget loh!” jawab Darno.

“Kereta api mana yang bisa menandingi kecepatan pesawat terbang?” tanya dokter.

“Oho.. Anda jangan salah. Semua kereta api bisa lebih cepat dari pesawat,” kilah Darno.

“Anda mimpi kali. Semua orang juga tahu kalau pesawat itu jelas lebih cepat dibandingkan kereta api,” cecar sang dokter.

“Wah, Anda salah. Memang sekarang ini pesawat lebih cepat. Tapi itu karena kereta api baru bisa merangkak. Coba kalau kereta api nanti sudah bisa berdiri dan bisa lari. Wuiih.. pasti bakalan jauh lebih cepat dari pesawat,” jawab Darno, disambut wajah kecut sang dokter.o

....Ke Halaman -11

Gubernur Resmikan Gereja Santo Petrus Kanisius

....Ke Halaman -11

DI SINI nama daerah kebanyakan huruf S, kata pemandu perjalanan kami, Noval. Disebutkan sopir Innova putih yang baru dibeli dua bulan lalu ini Silat, Seberuang, Suhaid, Selimbau, Sejiram, sampai Semitau. “Orang Ulu suka dengan huruf S,” tambahnya. Maka nama ibukota Kapuas Hulu S-nya pun dua: Nur Iskandar PutuSSibau. Saya pun bersyukur karena Senior Editor nama saya ada pula S-nya. Bagaimana dengan nama Anda? Ha ha ha...

Pulang kampung diri’. Nasi’ urus. Ketinuan...Piak magang.

Rumah magang. Aok meh...hotel cuma itu magang? Memang dituk meh...dah jeman. Tergantung sidak...acara dinun. Nyangka’lah pesawat...itu kata-kata Orang Ulu yang sempat saya rekam.

Perjalanan ke Semitau ibarat Silok alias Arwana. Indah sekaligus mahal. Bayangkan dari Sintang ke Semitau saja harus merogoh Rp 200 ribu. Benar-benar ekonomi biaya tinggi kalau pakai taksi. Ekonomi biaya murah buat transportasi tetaplah pakai motor roda dua. Paling banter masuk angin. Adapun kendaraan air seperti speed semakin ditinggalkan. Katanya, bahwa perawatan moda transportasi air ini jauh lebih mahal lagi.

Silok atau Arwana menjadi mata pencaharian warga. Banyak yang mengembangkan budidaya. Sementara ekonomi warga juga melebar ke ekspansi sawit. Walaupun antara Silok dan Sawit bisa jadi “berkelahi” secara ekologi, namun keduanya memberi uang masuk. Orang Ulu suka S. Sawit dan Silok sama-sama S. Sayangnya bisnis speed yang dulu sangat diidolakan ditinggalkan. Padahal speed pun S juga.

pat menjaga netralitasnya berkaitan gawai Pemilukada pemilihan Walikota Pontianak. ”Lembaga penyiaran ketika melakukan pemberitaan, sosialisasi dan penayangan iklan terutama berkaitan di lembaga penyiaran sesuai Undang-

PRASASTI. Gubernur Kalbar Drs Cornelis, MH menanda tangani prasasti Peresmian Gereja Santo Petrus Kanisius dan disaksikan Kadislog Letkol Tek Rahmadi Anggota mewakili Danlanud Supadio Kolonel Pnb Novyan Samyoga dan Komandan Paskhas Letkol Pnb Radar. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

Borneo Tribune, Kubu Raya Gubernur Kalbar Drs Cornelis, MH, Minggu (25/8) meresmikan Gereja Santo Petrus Kanisius Lanud Supadio, Paroki Santo Agustinus Sungai Raya.

Gereja Santo Petrus Kanisius didirikan Tahun 1968 atas Prakarsa Petrus Kanisius Sumarman (Alm) bersama beberapa umat dari Anggota Lanud Supadio, karyawan Bandara dan masyarakat mendirikan bangunan gereja Katolik.

“Gereja ini diberi nama Gereja Santo Petrus Kanisius, dan sebagai penghormatan umat kepada perintis umat Katolik di Lingkungan Sungai Durian ....Ke Halaman -11

Gunakan Hak Suara dengan Baik Paslon PDI-P Pemilukada Gubernur Jateng Dilantik Borneo Tribune, Semarang Di era reformasi yang sudah berjalan sekian lama ini, demokrasi di Indonesia kian tahun semakin baik, hal tersebut terbukti dengan meningkatnya partisipasi masyarakat terlibat dalam perhelatan Pemilukada baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten / Kota di beberapa wilayah di Indonesia. Umumnya proses dapat berjalan sukses aman

dan lancar. Hal ini menunjukan kesadaran masyarakat dalam kancah politik di tanah air semakin tinggi, kendatipun ada dibeberapa daerah tertentu terjadi perbedaan pendapat.

Tapi, semuanya itu pada hakekatnya satu tujuan membangun bangsa dan negara.

Demikian dikatakan Gubernur Kalbar Drs.Cornelis, MH di sela-sela usai menghadiri Pelantikan Gubernur dan Wakil Gu-

bernur Jawa Tengah H.Ganjar Pranowo, SH - Heru Sudjatmoko periode 2013-2018 menggantikan H. Bibit Waloyo dan Hj.Rustriningsih,M.Si oleh Mendagri H.Gamawan Fauzi dalam sidang Paripurna yang berlangsung di Gedung DPRD Jateng, Jumat (23/8).

Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah terpilih yaitu Ganjar Pranowo - Heru Sudjatmoko yang diusung dari ....Ke Halaman -11

Citra Khatulistiwa 2013

Polisi Berhasil Ungkap Kematian Puput

53 Seniman Ikuti Pameran Borneo Tribune, Pontianak Galeri Nasianal Indonesia (GNI) bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), UPT Musium Provinsi Kalbar, UPL Taman Budaya Provinsi Kalbar dan Balai Pelestarian Nilai Budaya Pontianak akan mengelar pameran lukisan karya para Old Master Seni Rupa Indonesia.

Acara akan berlangsung mulai 27 Agustus- 1 September 2013 bertempat di auditorium Musium Provinsi Kalbar Jalan A Yani Pontianak. Rencananya pameran seni rupa ini akan dibuka oleh Gubernur Kalbar ....Ke Halaman -11

TERSANGKA, Handrika Aris Purwanto (baju kuning), sedang Diintrogasi kepolisian di Mapolres Sekadau hingga Minggu Petang.

FOTO Bagus Kosminto/Borneo Tribune

Terinspirasi Film, Aris Tega Habisi Kekasihnya

JUMPA PERS. Persiapan pameran “Citra Khatulistiwa, tampak hadir Kasi Koleksi, Konservasi dan Preparasi Kalbar Mariasyih (berkerudung) dan Kuss Indrato dari GNI (Berbaju kaos putih) saat jumpa press dengan wartawan media cetak dan elektronik Kalbar. Foto S.Ardiansyah/ Borneo Tribune

Borneo Tribune, Sekadau Kematian Cici Hardyanti (17), Siswa kelas XI SMA disalah satu Sekolah di Sekadau, Sabtu Pagi (24/8) terungkap. Puput tewas bukan karena bunuh diri, melainkan karena dihabisi pacarnya sendiri, Handrika Aris Purwanto alias Aris, warga SP I, Manis Raya, Kabupaten Sintang.

Dari hasil peyelidikan jajaran Reskrim Polres Sekadau, berhasil mengungkap fakta-fakta sesuai bukti bahwa Arislah yang membunuh korban.

“Berdasarkan pemeriksa-

an saksi-saksi dan hasil olah TKP, kita akhirnya mengetahui Puput tewas dibunuh. Bukan bunuh diri,” ujar Kapolres Sekadau, AKBP Agus Triadmaja melalui Kasat Reskrim Polres Sekadau, AKP Bermawis kepada sejumlah wartawan di kantornya, Minggu petang.

Sejak awal ditemukan, polisi memang sudah menyimpan kecurigaan Puput bukan tewas karena bunuh diri. Sejumlah warga dan awak media datang langsung ke TKP ditemukannya jasad Puput, memang terlihat ada keganjilan. ....Ke Halaman -11

Khusus PEMBELIAN

Innova V DAPATKAN Hadiah LANGSUNG

PRIDE OF HAPPINESS PT. ANZON AUTOPLAZA Telah Hadir!!!!

PT. Anzon Autoplaza di Landak Jl. Pulau Bendu No. 26, Kabupaten Landak Kecamatan Ngabang

Kantor Pusat Singkawang Ketapang Sanggau Sintang

: Jl. A. Yani No. 89 Telp. (0561) 734280 : Jl. A. Yani No. 8 Telp. (0562) 637000 : Jl. R. Suprapto Telp. (0534) 31841 : Jl. Jend. Sudirman Telp. 0564 - 2025280 : Jl. MT. Haryono Telp. 0565 - 24222

Showroom Buka pukul 08.00-20.00 Minggu/Libur pukul 09.00-13.00

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -

cmyk

Selasa, 27 Agustus 2013

Selasa, 27 Agustus 2013

Kayong Utara

Borneo T Tribune

2

Jaring Pelajar Berbakat

PC Sisir Sekolah Se KKU

Borneo Tribune, Sukadana.

Himpunan Mahasiswa Pendidikan Fisika (HMPF) FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak.Kamis, (24/ 8) gelar kegitan Physic Competition (PC) tingkat SMA se KKU. Kegiatan PC yang juga dilaksanakan secara serentak dari 12 Kabupaten dan 2 Kota yang ada diseluruh wilayah Kalimantan Barat ini juga dilakukan di Kayong Utara untuk menjarig pelajar berbakat dibidang ilmu pengetahuan terapan.

Kegiatan PC yang

dilakukan dengan menjaring pelajar dengan metode seleksi secara bertahap mulai dari tingkat kabupaten, dimana dari tingkat kabupaten ini diambil 5 besar yang akan diperlombakan lagi pada acara finalnya yaitu tanggal 11 November 2013 di Gedung Auditorium UNTAN Pontianak.

Pada kegiatan PC tahun ini, Kabupaten Kayong Utara (KKU) telah mengalami peningkatan dari 13 peserta menjadi 37 peserta utusan yang berasal 6 dari 10 SMA yang ada di

KKU dan pelaksanaan kegiatan PC di KKU dilakukan di SMKN 1 Sukadana yang dihadiri dari Instansi Dinas Pendidikan KKU dan Kepala Sekolah SMKN 1

Sukadana, tutur pejabat dilingkungan Kabupaten Kayong Utara.

Dikatakan koordinator PC KKU, Adi Sutrisno menjelaskan, tujuan dari kegitan Physic Competi-

tion (PC) itu sendiri adalah untuk mewadahi potensi pelajar dalam meningkatkan kempuan akademik penalaran terhadap pelajaran IPA khususnya di bidang

fisika.

Adapaun nama-nama dari Lima besar hasil seleksi Physic Competition (PC) di KKU yaitu Dewi Wahidatul (Juara 1) dan Tanti Melinda (Juara 2)

dari SMAN 1 Sukadana, Adnanda Maulana (juara 3) dan Rian Budiono (juara 5) dari SMAN 2 Simpang Hilir dan Reni Ashita (juara 4) dari SMAN 1 Seponti. (akt)

Warga Menuding Media Samarkan Kasus Shabu

Ekspos Penangkapan Narkoba Diulur Borneo Tribune, Sukadana.

Diduga ada ditutup-tutupi, ekpos pemberitaan penangkapan 8 paket yang diduga shabu, pada Selasa (20/ 8) lalu hingga kini tidak kunjung ada kejelasan bahkan mengundang pertanyaan dari masyarakat di KKU. Tidak sedikit manyarakat yang menuding para awak media dituding ikut “menyamarkan” kasus penangkapan 8 paket yang diduga shabu itu.

Betapa tidak, penangkapan yang dilakukan oleh anggota kepolisian dari Polsek Sukadana sekitar pukul 14.00 tersebut diduga menyeret sebuah nama dari salah satu anak anggota dewan.

Namun demikian, dari informasi yang sempat para awak media peroleh, penangkapan itu dilakukan karena pihak kepolisian mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada seseorang yang akan meng-

ambil paket yang diduga berisi Narkotika di palabuhan speed Sukadana.

Penyelidikan yang dilakukan oleh anggota kepolisian berbuah manis, karena pada tanggal tersebut anggota Polsek Sukadana menangkap seseorang yang kemudian diketahui berinisial DR yang sedang mengambil paket barang tersebut.

Setelah dilakukan penggeledahan dan pemeriksaan terhadap paket kotak indomie instan tersebut, ditemukan 8 paket kecil serbuk kristal putih yang diduga narkotika jenis Shabu.

Dikonfirmasi kepada Kasat Narkoba Polres Ketapang AKP Andi Zulkifli menjelaskan singkat bahwa saat ini pihaknya masih dalam upaya penyelidikan dan pengembangan kasus.

“Maaf mas, tunggu dua hari ya, kami ingin mengungkap dan mengejar jaringannya di Pontianak,” jawab Kasat Narkoba melalui ponselnya. (akt)

FOTO BERSAMA. Danrem 121/Abw Kolonel Inf Tiopan Aritong usai melaksanakan kunjugan ke Pos Pamtas juga berkesempatan foto bersama prajurit Satgas Pamtas. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

Danrem : Jaga Kekompakan Masing-Masing Pos Borneo Tribune, Pontianak Komandan Korem 121/ Abw Kolonel Inf Tiopan Aritonang selaku Dankolakops, Kamis (22/8) lalu melaksanakan kunjungan kerja sekaligus melihat langsung kondisi pasukan depan pos-pos perbatasan yang berada di wilayah kodim 1202/ Skw dan Kodim 1206/Psb. Danrem berangkat dari Bandar udara Supadio Pontianak dengan mengguna-

kan Hely Bell 412 menuju ke pos Sajingan Besar, pos KM.28, pos Sentabeng dan pos Siding. Setelah itu rombongan menuju Makodim 1202/ Skw untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan penerbangan ke Makorem 121/Abw di Sintang. Esok harinya Jumat (23/8) pukul 07.15 wib rombongan kembali berangkat menuju ke pos-pos perbatasan yang berada di wilayah Kodim 1206/Psb.

Pos yang pertama kali ditinjau Danrem 121/Abw dan rombongan yaitu pos Kilawik, pos Ng. Badau dan terakhir pos Langau. Setelah itu rombongan berangkat kembali ke Makorem 121/ Abw di Sintang pada pukul 11.45 wib.

Danrem 121/Abw menyampaikan beberapa hal kepada anggota Satgas Pamtas yang pos-posnya telah dikunjungi, untuk sela-

lu menjaga kekompakan dimasing-masing pos, tetap semangat dalam melaksanakan tugas operasi sebagai Satgas Pamtas dan memegang teguh disiplin sebagai prajurit TNI. “Jalin hubungan yang baik dengan masyarakat yang berada di sekitar masing-masing pos dengan tidak membuat pelanggaran yang dapat merusak citra TNI dan melukai hati rak-

yat,” kata Kolonel Inf Tiopan Aritonang.

Dalam kunjungannya Dankolakops didampingi oleh Ka ILO Letkol Kav Janto Imannuel, Dandim 1202/Skw Letkol Inf Robby Lukman Leksana SH, Dandim 1206/ Psb Letkol Inf Jayusman, Dansatgas Pamtas Yonif 403/ WP Letkol Inf Renal Aprindo Sinaga dan pasiops Korem 121/Abw Mayor Inf Dedi Indrawan. (Lay).

Lebaran, Momen Kemanunggalan BULAN puasa sebentar lagi menemukan ujungnya di tahun ini, menjemput Idul Fitri atau umum disebut lebaran. Entah perasaan apa yang dirasakan dalam hati manusia, pastinya berbedabeda. Berbagai macam rasa tadi hanyalah sebagai ungkapan atas pandangan tiaptiap orang, terlepas dari makna Idul Fitri dalam perspektif seorang yang beriman. Jangan ditanya lagi, sebagai seorang yang beriman, pasti berakhirnya bulan Ramadan justru membawa kesedihan. Tetapi, ter-

lepas dari stereotipe dalam memaknai lebaran, pasti ada rasa dan misi lain dalam menyambut lebaran.

Lebaran, yang oleh Melody Violine diyakini berasal dari kata lebar (huruf ‘e’ dibaca seperti pada kata ‘penuh’) dalam bahasa Jawa Ngoko yang berarti bubar, setelah, sehabis. Bahasa Sunda sendiri memiliki kata lebar yang berarti bebas, lepas, habis, berakhir. Masyarakat umumnya memaknai lebar dengan arti setelah habisnya bulan puasa, juga lebar atas kesalahan antar

· Wartawan, Kontributor, Intensive Programme and Freelancer “ Borneo Tribune” selalu di bekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima / meminta apapun dari narasumber · Setiap artikel atau tulisan berupa laporan kegiatan, cerita pendek, surat pembaca, puisi dan resensi yang dikirim ke redaksi hendaknya di ketik dengan spasi rangkap, maksimal 500 kata, ditandatangi dan disertai identitas ( No Telp / Fax jika ada ) dikirim ke alamat borneotribune@yahoo.com atau yusriadii@yahoo.com.

Terimakasih

Idealisme, Keberagaman dan Kebersamaan

sesama manusia, lebur dosa sesama dan dosa kepada Sang Pencipta.

Bagi saya, bukan dalam konteks makna secara religi, lebaran merupakan momen dimana saya bisa berkumpul bersama keluarga, tetangga, dan teman.

Momen lebaran adalah saat yang tepat untuk sungkeman, meminta maaf atas kesalahan kepada orang tua. Ada lagi, syawalan atau halal bi halal, sebuah budaya positif yang berkembang di masyarakat kita (masyarakat daerah saya, dan mungkin di beberapa daerah lain), berbentuk aktivitas berkumpul, disertai ceramah dari seorang mubaligh, dan diakhiri dengan bermaafmaafan. Bahkan, dengan orang yang tidak kita kenal pun, belum pernah bertemu sekalipun, bermaafan itu dilakukan, sungguh spiritualisme yang hebat.

Dalam keluarga saya pun, secara turun temurun mengenal tradisi syawalan trah atau syawalan bani (bani berarti keturunan) dalam sebuah keluarga besar dengan silsilah keluarga yang saya sendiri kadang lupa jika harus mengingat silsilah yang bukan segaris. Sering dan selalu disampaikan, syawalan bani pada momen lebaran tersebut bermakna kemanunggalan, nglumpukake balung pisah (mengumpulkan tulang-tulang yang terpisah) yang berarti mempertemukan kembali anggota-anggota keluarga yang sudah berpencar.

Selain keluarga, lebaran juga membawa momen kebersamaan bersama temanteman yang sudah lama tidak bertemu, hampir setiap lebaran saya pasti (ingin) menyempatkan bertemu dengan teman-teman seperjuangan sewaktu sekolah. Me-

ngenang perjuangan untuk menghadapi ujian nasional, kebersamaan, suka cita saat jalan-jalan bersama. Mereka, rata-rata sudah menyelami dunia kerja, dunia yang (saat ini) belum saya geluti.

Jelasnya, saya bangga mem-

punyai teman-teman seperti mereka.

Lagi, kembali ke masa lalu, jaman SD dulu, pas lebaran, teman-teman sekelas selalu menyempatkan sowan ke tempat guru-guru. Pertama kali, saya ingat ibu menyu-

ruh saya, karena guru juga merupakan orang tua di sekolah. Kebiasaan baik ini masih saya pertahankan sampai bangku SMA. Bagi yang mudik, momen lebaran yang sekaligus liburan tentu saja tidak ingin disia-siakan, kepulangan tentu harus dipersiapkan, mulai dari pemilihan moda transportasi yang pas dari segi kantong hingga rencana untuk jalan-jalan. Saya sendiri mudik ke Bantul, dan berharap selain bisa berkumpul bersama keluarga, juga sempat untuk jalan-jalan ke beberapa destinasi wisata, wisata alam khususnya. Jadi, selain berkumpul bersama keluarga, apakah Anda sudah siap jalan-jalan?

“Selamat menyambut hari kemenangan, Maaf lahir dan bathin atas segala khilaf tutur kata maupun perbuatan.”

(Danang D. Cahyadi/Intr)

Penerbit: PT. Borneo Tribune Press. Direktur Utama: W Suwito, SH, MH. Direktur: Emiliana Sekretaris Direksi: Erika Sudiardjo Penasehat Hukum: A. Ambo Mangan, SH, MH, Martinus Ekok, SH, MH. Pemimpin Umum: Sisa Primashinta. Pimred: Hawad Sriyanto Wapimred: Yusriadi Sekretaris Redaksi : Aulia Marti Senior Editor: H. Nur Iskandar, SP, Tanto Yakobus, Alexander Mering, Hairul Mikrad. Redaktur Pelaksana: Ukan Dinata. Wartawan Senior: Andry, Budi Rahman, Agus Wahyuni Wartawan: Andika Lay, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Jubeironi, Slamet Ardiansyah. Staf Redaksi: Fahmi Ichwan, Syam Abubakar, M Taufik, Fery Adeputra, Yulan Mirza.Biro Mempawah: Johan Wahyudi, Jl. Pendidikan Gg. Suka Mulya No.10 (085654587038). Biro Bengkayang: www.borneo-tribune.net Mujidi, Jl. Pahlawan No. 10, Kelurahan Bumi Emas Bengkayang (085245247955). Singkawang: Rudi Hariyanto Alamat: Jl. Manggis Rt 026/Rw 009 Kelurahan Roban Kecamatan Singkawang Tengah.

TERBIT SEJAK 19 MEI 2007 Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran), Jl. Suka Mantri (085245527602). Landak: Yohanes Ngalai/Pemasaran, Jl. Barage Gg. Pak Kasih No. 51 Ngabang (085822062880). Biro Sanggau: Ratnasari Jl. Agus Salim No.10 (085245904505) Aditya ( 085349867788 ). Biro Sekadau: Bagus Kosminto, Jl. Irian No. 41 Sekadau Hilir (085245743683). Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757) Pemasaran: Fahri (085750296539 ) Jl. JC Oevang Oeray, Gg. Ahmad 2.Biro Melawi: Eko Susilo (0812-56452946) Jl. M Saad, Gg. Kayan, Serundung- Nanga Pinoh. Biro Kapuas Hulu: Teofilusianto Timotius Jl. Pasar Inpres blok A No. 13 Kota Putussibau. Ketapang: Jaidi Chandra (Kontributor), Jl. Gajah Mada No. 156 (081345450988). Biro Kayong Utara : Abdul Khoir. Umum Fitriyana, Ardiansyah. Percetakan/IT: (Manajer) Iwan Siswanto, (Wakil Manajer) Supriyanto, Rustam. Marketing: (Manajer) Hesty Yosana, Kusnan, Aldi C.Sirkulasi : M. Danny, Mulawarman Desain Iklan: Atika Ramadhani, M. Affandy,Keuangan: Jumi Erlinasari, Tri Agustin, Husada Muin. Tarif Iklan: BW (black and white) Rp 6000/mm kolom, Full Colour hal 1 Rp 15.000/mm kolom, halaman dalam Rp 12.000/mm kolom. Asisten Dirut: Khairoedin Pasaribu. Alamat Kantor Bisnis dan Alamat Redaksi: Jalan Purnama Dalam No 2 Pontianak Telpon 0561-767788 Fax 0561-766103. E-mail: borneotribune@yahoo.com

Borneo Tribune

cmyk

Serba Serbi

Selasa, 27 Agustus 2013

Borneo T Tribune

3

Bikin Seminar “Cara Kaya”, Miliuner AS Donald Trump Dituntut US$40 Juta VIVAnews - Jaksa Agung New York menuntut salah satu miliuner dunia, Donald Trump, sebesar US$40 juta.

Pengusaha real estate ini diduga menipu dengan mendirikan “Trump University” yang menjanjikan siswanya menjadi pengusaha sukses.

Padahal, upaya itu diduga hanya kedok untuk menyelenggarakan seminar berbiaya mahal, namun tanpa hasil.

Dikutip dari USAToday, Senin 26 Agustus 2013, Jaksa Agung New York, Eric Schneiderman, menyatakan sekitar 5 ribu siswa membayar US$35 ribu utuk bertemu Trump.

Namun, apa yang mereka dapatkan hanya berfoto di poster seukuran bintang televisi “The Apprentice” ini.

Gugatan Schneiderman mencakup keluhan para siswa dari 2005-2011. Siswa membayar US$1.495-US$35 ribu per orang untuk belajar “Art of The Deal” “How to Get Rich”

Donald Trump

dan “Think Like a Billionaire” yang ditulis oleh Donald Trump. Seminar tiga hari tersebut tidak mengajarkan siswa seluk beluk properti. ”Dengan menggunakan nama Donald Trump dan berbagai nama selebriti lainnya, Trump mengambil keuntung-

an dari para konsumen dengan berbagai program yang sangat mengganggu finansial,” kata Schneiderman.

Menanggapi hal tersebut, Donald Trump melalui pengacaranya, Michael D. Cohen, menyatakan tuntutan hukum ini salah sasaran dan sangat

politis. Mengingat, Trump berniat untuk maju sebagai calon presiden Amerika Serikat selanjutnya.

Trump menilai, gugatan jaksa New York penuh dengan kebohongan dan hanya untuk memeras sumbangan kampanye dari salah satu orang terkaya Amerika Serikat ini.

Cohen menyatakan, Trump dan universitasnya tidak pernah menipu orang. Hingga saat ini, Trump University telah mendapatkan 11 ribu testimonial dan 98 persen siswa yang ikut program tersebut mendapatkan hasil “excellent”. ”Jaksa Agung merasa marah karena Trump dengan berbagai perusahaannya telah mendapatkan uang besar untuk dana kampanye. Investigasi ini sangat bermuatan politis dan sangat membuangbuang uang pajak masyarakat,” katanya.

Alasan pemerasan yang dilontarkan kubu Trump masuk

akal. Catatan Komisi Pemilihan Umum AS menunjukkan, Trump telah menggelontorkan dana US$136 ribu untuk kampanye di New York sejak 2010. Ia juga menyumbang US$12.500 untuk Schneiderman saat ia mencalonkan diri menjadi Jaksa Agung New York. ”Donald Trump tidak akan diam saja diperas oleh berbagai pihak, termasuk Jaksa

Agung,” katanya.

Schneiderman menolak tuduhan tersebut. Menurut dia, banyak siswa yang tidak bisa mempraktikkan ilmu properti yang diajarkan para instruktur pilihan Trump. Padahal, para siswa telah meminjam uang untuk mengikuti seminar tersebut.

Untuk itu, Trump akan menghadapi tuntutan tindakan penipuan dan melanggar

perlindungan konsumen.

Trump dituntut US$40 juta untuk mengganti rugi kepada para siswa.

Departemen Pendidikan AS telah meminta Trump untuk mengganti nama perusahaan “Trump University”, karena tidak mempunyai lisensi dan tidak sesuai dengan nama universitas. Pada 2011, Trump mengubahnya menjadi Trump Entrepreneur Institute. (art)

Solusi Tepat Terobosan Terbaru TCM

ATASI SEGALA MACAM PENYAKIT PRIA Ciri khas kemanjuran & keunggulan Hongkong Medistra TCM sangat jelas dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun temurun serta herbal Tiongkok alami, intinya adalah mengobati berbagai penyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai jenis penyakit kronis, begitu diobati langsung dapat dirasakan manfaatnya. Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akarnya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mudah kambuh lagi.

Menurut survey terbaru, disfungsi seksual pria termasuk penyakit yang sangat banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi, ejakulasi dini, radang prostat mengalami kenaikan pesat, berdampak jauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibanding penyakit pria lainnya, juga merupakan 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga, menghancurkan kepercayaan diri pria. Penyakit fungsi seksual menimpa pria pada berbagai kalangan usia dan harus diobati sedini mungkin agar tidak memburuk hingga menimbulkan penyakit komplikasi bandel lainnya yang sangat parah dan berbahaya.

Hongkong Medistra TCM ada konsultan Sinshe ahli TCM (Traditional

Chinese Medicine) ternama dari Tiongkok yang siap membantu Anda.

Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasil menemukan terobosan terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksual pria, seperti: Impotensi, Ejakulasi Dini, Radang Prostat, Sperma Mati, Tidak ada Sperma, Alat vital tidak normal, Kemandulan, dll. Hasilnya relatif cepat, aman dan tanpa efek samping.

Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami yakni “Qiang Yang Bu Shen Liao Fa” ini dipadukan akupuntur elektroterapi sangat terkenal diberbagai Negara, berfungsi memperkuat ginjal & sperma, menyeimbangkan unsur yin & yang didalam tubuh, setelah diatasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisa lebih lama. Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakit seperti kencing terasa sakit, sering kencing, tidak tahan kencing, kencing tidak bertenaga, tidak tuntas, bernanah dan lainnya berangsur menghilang secara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatasi hingga ke akar penyakit dan tidak mudah kambuh lagi.

Untuk Konsultan & Pengobatan Hubungi :

HONGKONG MEDISTRA TCM Jl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak - Kalimantan Barat Telp. (0561) 733268 HP. 0812 5279 7888

Hari Minggu & Libur Tetap Buka

Kalimantan Barat - Kota Pontianak Borneo Tribune

Selasa, 27 Agustus 2013

4

Pilwako Pontianak 2013

KPU Yakin Surat Suara Tak Ada Kendala Namun, KPU Kota Pontianak yakin, soal kertas suara tidak akan ada kendala.

Hal itu disampaikan salah satu komisioner Pokja Logistik KPU Kota

Pontianak Djarwadi, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (26/8) siang kemarin.

Djarwadi menjelaskan, kertas suara sudah mulai dicetak oleh pemenangan proyek pengadaan surat su-

ara. Pada tanggal 29 Agustus nanti, surat suara sudah akan ada di gudang KPU Kota Pontianak untuk dilipat.

Djarwadi menjelaskan, komisioner hanya melaksanakan tugas dan fungsi sesuai aturan. Sedangkan lebih teknis, terkait pengadaan surat suara kesekretariatan yang lebih mengetahui lebih pasti. Termasuk proses lelang, sampai pengumuman pemenang. “Tapi, kami juga mengawasi, dan ikut dalam proses pengadaan logistik tersebut,” ujarnya.

Lebih jelas, Kasubbag Logistik KPU Kota Pontianak Ahmad Sudiyantoro saat ditemui di ruang kerjanya siang kemarin, menjelaskan dengan

rinci proses pengadaan surat suara. Menurut Toro, proses lelang pengadaan surat suara diikuti oleh 28 perusahaan. Namun hanya 3 perusahaan yang menyerahkan formulir. Pada tanggal 19 Agustus lalu dilakukan penetapan hingga tiga hari massa sanggah, dan dinyatakan CV Pelita Utama yang beralamat di Jalan Karimun sebagai pemenang tender dengan menggandeng Akcaya Pariwara sebagai pihak pencetak dan telah dibuktikan dengan surat kerjasama.

“Sesuai ketentuan, proyek ini dikerjakan dalam massa 7 hari. Jadi, tanggal 29 atau paling lambat tanggal 31 Agustus nanti, sudah harus ada di gudang KPU, ka-

lau lepas dari waktu tersebut, maka perusahaan bersangkutan akan dikenakan pinalti,” ujar Sudiyantoro.

KPU Kota Pontianak mencetak surat suara sebanyak 414.887 ditambah 2.5 persen untuk cadangan, sehingga menjadi 425.259. Untuk pengadaan surat suara tersebut, KPU Kota Pontianak mengeluarkan anggaran sebesar Rp 265 juta sesuai harga penawaran pihak pemenang tender, dari anggaran Rp 275 juta.

Sudiyantoro juga menjelaskan, selama proses pengadaan. Pengawasan terus dilakukan, baik dari KPU Kota Pontianak, Panwaslu, sampai jajaran Polresta dan Polda Kalbar. “Dari

Polresta ada 2 orang petugas yang ikut mengawasi, 1 orang Satpam KPU Kota Pontianak, dan 3 orang staff KPU. Mereka bergantian menjaga,” ujarnya.

Surat suara baru akan dilakukan pelipatan sekitar tanggal 1September. Mengaca pada pengalaman sebelumnya, proses pelipatan biasanya hanya memakan waktu 10 hari, termasuk sortir surat suara.

Distribusi ke KPPS surat suara pemilihan walikota dan wakil walikota dijadwalkan H-2 atau H-1 pelaksanaan. Termasuk bilik dan kotak suara. Pendistribusian menjelang hari H tersebut menurut Toro untuk lebih memberikan keamanan terhadap surat suara. (Uby)

Cepu Danrem 121/Abw Kolonel Inf Tiopan Aritonang memasang cepu tanda jabatan Dandim 1202/ Skw didada Letkol Inf Robby Lukman Leksana dalam rangkaian Upacara Sertijab Dandim 1205.

FOTO Andika Lay/Borneo Tribune

Robby Lukman Leksana Gantikan Parjiyo

CMYK

CMYK

Borneo Tribune, Pontianak Pemilihan walikota dan wakil walikota Pontianak tinggal 24 hari lagi. Kebutuhan penting dalam proses demokrasi ini salah satunya adalah kertas surat suara.

Letkol Inf Parjiyo Jabat Kasbrig 19/Kh Borneo Tribune, Singkawang Mantan Pabandya Puanter Sterdam XII/Tpr Letkol Inf Robby Lukman Leksana.SH, Selasa (20/8) lalu menerima tongkat Komando sebagai Komandan Distrik Militer (Dandim) 1202/Skw dari Letkol Inf Parjiyo.

Letkol Inf Robby Lukman Leksana sebelumnya menjabat sebagai Pabandya Puanter Sterdam XII/Tpr, sementara Letkol Inf Parjiyo selanjutkan akan menjabat sebagai Kasbrig 19/Kh. Upacara Serah terima Jabatan (Sertijab) berlangsung di Makodim 1202/Skw dan dipimpin langsung oleh Danrem 121/Abw Kolonel Inf Tiopan Aritonang.

Danrem 121/Abw Kolonel Inf Tiopan Aritonang menyampaikan, Kodim 1202/ Skw merupakan Komando teritorial yang mempunyai kekhususan apabila ditinjau dari wilayah tugasnya, dan secara geografi, Kodim 1202/Skw memiliki wilayah yang terdiri dari satu Kota dan dua Kabupaten yaitu

Kota Singkawang, Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang.

“Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang merupakan wilayah yang berbatasan darat langsung dengan Negeri tetangga Malaysia, tentunya hal ini memiliki kompleksitas permasalahan yang perlu mendapat perhatian khusus,” ingat Kolonel Inf Tiopan Aritonang.

Terkait dengan out standing boundary problems, masih menurutnya, Kota Singkawang masih menyimpan kerawanan, utamanya permasalahan pilar batas yang sering muncul, sekalipun masalah ini telah diselesaikan secara bilateral oleh kedua Negara. “Kita harus tetap selalu waspada,” pintanya.

Dikatakannya, selain itu juga belum seluruhnya wilayah tersebut dapat dijangkau dengan sarana transportasi darat secara lancar. Demikian juga dengan batas pantai yang langsung berhubungan dengan pelayaran Internasional di sebagian daerah Sambas.

“Kodim 1202/Skw memiliki peran yang penting dan strategis dalam upaya mengamankan wilayah teritorial yang berbatasan langsung dengan laut Internasional tersebut,” jelasnya.

Ditinjau dari segi demografi, masyarakat wilayah teritorial Kodim 1202/ Skw terdiri dari bermacam suku, etnis, agama dan adat istiadatnya, hal ini juga tidak kalah pentingnya menjadi perhatian khusus.

“Keanekaragaman ini hendaknya dapat kita jadikan sebagai kekayaan potensial, yang dapat dijadikan sebagai sarana untuk menciptakan persatuan dan kesatuan diwilayah yang menjadi tanggung jawab Kodim 1202/Skw,” ujarnya.

Upacara berlangsung khidmat, diakhiri dengan Photo bersama antara pejabat Dandim lama dan yang baru serta acara ramah tamah yang diadakan dihalaman Makodim 1202/ Skw dengan seluruh unsur Muspida Kota Singkawang.(Lay).

Hubungi dealer TVS terdekat atau SMS : TVS Pontianak TVS Rasau TVS Singkawang TVS Ketapang TVS Sintang TVS BM Sintang TVS Pinoh TVS Putussibau TVS Anugrah Sekadau TVS Merdeka Motor PTK TVS Tepuai

: 0853 : 0853 : 0823 : 0852 : 0812 : 0852 : 0813 : 0821 : 0813 : 0821 : 0813

9320 9355 5178 4594 5746 5260 4557 5125 4540 5030 4528

2778 5508 4446 6118 6666 1948 8321 9567 2238 6989 6562

Mempawah-Kubu Raya Borneo Tribune

Selasa, 27 Agustus 2013

5

Semarakan HUT RI dengan Gerak Jalan Borneo Tribune, Mempawah Masyarakat di Kota Mempawah, Senin (26/8), kemarin, berbondong-bondong memadati hampir seluruh sudut ruas jalan yang ada di daerah itu untuk menyaksikan langsung kegiatan gerak jalan memperingati Hut Kemerdekaan RI ke 68.

Event 17-an itu g dilaksanakan Pemerintah Daerah Kabupaten Pontianak yang dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Pontianak.

Bupati Pontianak, Ria Norsan, yang melepas regu pertama gerak jalan yang menempuh jarak sekitar 10 km. Ini merupakan agenda tahunan yang rutin dilaksa-

nakan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan RI yang diikuti 111 peserta dari jajaran Dinas atau SKPD, umum, pelajar SD, SMP dan SMA yang ada di Kabupaten Pontianak.

“Gerak jalan ini, merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan Hut Kemerdekaan RI di Kabupaten Pontianak. Berbagai kegiatan yang dilaksanakan juga sebagai salah satu bentuk partisipasi sekaligus menggelorakan kembali semangat kebersamaan dan nasionalisme,” kata Bupati Pontianak, Ria Norsan.

Selain itu, Bupati juga ber-

pesan kepada peserta agar berhati-hati, dan tertib sehingga kegiatan gerak jalan yang menjadi tontonan menarik para warga tidak menganggu arus lalu lintas.

“Melalui momentum peringatan proklamasi HUT RI ke-68 ini, diharapkan semua warga dapat memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan dalam mewujutkan Kabupaten Pontianak yang lebih maju lagi. Mudah-mudahan kedepan, dalam memeriahkan HUT RI dapat terus ditingkatkan, karena hal ini merupakan bagian yang tak terlupakan oleh sejarah bangsa Indonesia,” katanya.

(JoE).

Gerak Jalan Bupati Pontianak, Ria Norsan melepas peserta gerak jalan Hut Kemerdekaan RI ke 68 di Halaman Kantor Bupati Pontianak. Foto : Johan Wahyudi/Borneo Tribune

Pembangunan Semakin Maju Borneo Tribune, Mempawah Legislator PDI Perjuangan, Susanto, menilai proses pembangunan di Kabupaten Pontianak semenjak kepemimpinan Bupati Pontianak, Ria Norsan, menunjukan kemajuan di segala bidang yang sangat pesat. Walaupun disaat proses pemekaran, Kabupaten Pontianak dihadapi dengan kendala kondisi

APBD yang minim.

“Kita tahu bahwa saat awal kepemimpinan Bupati Pontianak, Ria Norsan, kondisi DAU yang menompang APBD hanya mencapai Rp 185 milyar. Sehingga roda pemerintahan dan pembangunan sedikit timpang, bahkan untuk bayar gaji PNS saja tidak cukup. Namun dengan perjuangan ke-

ras Bupati Ria Norsan, berhasil mendongkrak DAU hampir mencapai Rp 600 miliar, membuat roda pemerintahan berjalan normal. Ini sebuah prestasi yang patut kita apresiasi bersama,” kata Susanto, saat menyampaikan sambutan pembuka pada malam keakraban dan halal bihalal bersama pelajar, pemuda dan mahasiswa

se Kabupaten Pontianak.

Selain itu, Susanto, menilai sektor pendidikan di Kabupaten Pontianak juga semakin berkembang pesat.

Bahkan Bupati Ria Norsan, juga telah memiliki tekad besar menjadikan Kabupaten Pontianak Kota Pendidikan di Kalbar.

“Lihat saja pembangunan sektor pendidikan semakin

maju dan berkembang. Bahkan saat ini, proses akan dibangun Balai Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI di Desa Antibar, IPDN di Desa Purun Besar, dan Kampus STAIM. Ini menunjukan perhatian besar Bupati Pontianak terhadap kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Pontianak,” katanya. (JoE)

DPR Akan Jemput Paksa Dahlan Iskan Bahas Outsourcing BUMN JAKARTA - Ketua Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning mengaku geram terkait tindakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan yang kembali tidak memenuhi panggilan DPR untuk melaksanakan Rapat Gabungan (Ragab) bersama Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans).

Dapat kita ketahui, saat ini komisi IX DPR tengah melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP). Di mana agenda yang dirapatkan kali ini khusus membahas Penerapan praktek outsourcing pada perusahaan-perusahaan di lingkungan BUMN. Sebab, banyak penerapan praktek outsourcing dibeberapa peru-

sahaan yang dapat dibilang merugikan masa depan para pegawainya.

Ribka menyebutkan, dengan tidak menghadirinya Ragub ini, Komisi IX akan melakukan tindakan panggil paksa seperti pada tindakan yang pernah dilakukan Komisi IX pada beberapa waktu yang lalu. ”Kita akan layangkan surat panggil paksa lagi, seharusnya kesadaran saja, masa begitu terus, inikan untuk rakyat, kami dipilih oleh rakyat dan bertanggung jawab kepada rakyat. Dia di pilih SBY, kalau masih enggak datang kita akan seret, “ ujar Ribka di ruang Komisi IX DPR, Senayan, Jakarta, Senin (26/8/2013).

Ribka menuturkan, Mantan Dirut PLN ini memang telah memberi tahu pihak Komisi IX untuk tidak bisa hadir dalam Ragub yang dilaksanakan pada saat ini.

Namun, surat permohonan izin yang dikirimkan Dahlan baru masuk setelah rapat dimulai dengan alasan menjalankan tugas negara di daerah Jawa Timur. ”Dia cuma bilang alasannya ke Jawa Timur, tugas negara, Kemenakertrans saja ngirim, BUMN ini enggak ngirim siapa-siapa,” katanya.

Oleh karena itu, Ribka sangat menyayangkan tindakan yang diambil oleh Menteri BUMN tersebut, yang memutuskan tidak hadir dalam

BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN PONTIANAK JL. CHANDRAMIDI NO.10 MEMPAWAH HILIR TELP. (0561) 6693181, FAX. (0561) 6693181 KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN PONTIANAK

MENGHIMBAU 1. MASYARAKAT AGAR BERPERAN AKTIF DALAM MEMBERIKAN INFORMASI ADANYA PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN GELAP NARKOBA. 2. MENGAJAK KELUARGA, SAUDARANYA SERTA REKAN UNTUK TIDAK MENCOBA MENGGUNAKAN NARKOBA. 3. TIDAK MENJADI PELAKU ATAU KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA. 4. AGAR MAMPU MEMBANGUN DAYA TANGKAL DAN DAYA CEGAH KEPADA KELUARGA DENGAN CARA LEBIH MENINGKATKAN KEIMANAN KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA SERTA MEMAHAMI TENTANG DAMPAK DAN AKIBAT DARI PENYALAHGUNAAN NARKOBA. 5. APABILA ADA SAUDARA ATAUPUN KERABAT BAHKAN DIRI SENDIRI MENJADI KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOBAAGAR MENGHUBUNGI BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN PONTIANAK, KAMI SIAP MEMBANTU UNTUK DILAKUKAN REHABILITASI. 6. MARILAH BERSAMA-SAMA BERTEKAD UNTUK MELAKUKAN PENCEGAHAN, PEMBERANTASAN, PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN GELAP NARKOBA (P4GN) AGAR TAHUN 2015 INDONESIA BEBAS NARKOBA. “HIDUP SEHAT TANPA NARKOBA” TERIMA KASIH TTD A.H.DAULAY, SH KOMPOL NRP.65100191

rapat mengenai outsourcing kali ini. ”Pada rapat yang dulu, kesimpulannya dibentuknya panja outsourcing ada. Dulu

kita sampai menjemput dia pakai ojek nyamperin ke rumahnya. Akhirnya beliau datang,” tutupnya. (wan) (wdi)

Akhirnya Rupiah Pukul Balik Dolar AS JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akhirnya dapat menguat, setelah dalam beberapa hari belakangan tertekan hingga level Rp11.300 per USD. Kendati belum kembali ke level Rp9.500 per USD, dalam perdagangan non-delivery forward (NDF) Rupiah sudah berada di kisaran Rp10.800 per USD. Pada penutupan perdagangan sore ini, Bloomberg mencatat Rupiah menang telak atas dolar AS dengan naik 210 poin atau 1,90 persen. Rupiah diperdagangkan di nilai tengah Rp10.848 per USD dengan pergerakan harian Rp10.823-Rp11.168 per USD. Sementara Bank Indonesia (BI) melalui kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) mencatat Rupiah pada Rp10.841 per USD dengan pergerakan harian di kisaran Rp10.787-Rp10.895.

Analis Samuel Sekuritas, Lana Soelistianingsih, mengungkapkan BI telah melengkapi kebijakan pemerintah dengan mengeluarkan dua paket kebijakan. Paket kebijakan ini diterbitkan dengan tujuan meningkatkan pasokan valas, memanajemen likuiditas Rupiah. ”Kedua kebijakan tersebut diikuti dengan langkah-langkah operasional yang lebih realistis dalam implementasinya. Tujuan paket yang pertama juga dimaksudkan untuk melakukan pendalaman dari pasar valuta asing di Indonesia sebagai upaya untuk menarik devisa masuk ke dalam negeri,” kata dia dalam risetnya di Jakarta, Senin (26/8/2013).

Sementara untuk paket kedua, lanjut dia, BI sudah coba menarik Rupiah dengan mengeluarkan instrumen baru Sertifikat Deposito Bank Indonesia (SDBI). Namun demikian, paket BI ini belum berhasil membuat keyakinan pelaku pasar untuk mengurangi tekanan terhadap Rupiah.

Kontrakan Pemilik Ribuan Amunisi Digeledah Polisi BANDUNG- Penggeledahan sebuah rumah kontrakan milik Aris (46) yang ditangkap polisi karena memiliki ribuan amunisi di Jalan Semar, Gang Saleh Timur 312/66, RT 1 RW 6, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung dibenarkan oleh aparat setempat..

Ketua RT 1, Tri Prasetyo (51) mengatakan penggeledahan dilakukan oleh polisi pada Sabtu (24/8/2013) malam sekitar pukul 18.30 WIB. ”Awalnya ada dua polisi

dari Polda Metro Jaya datang dan membawa surat penggeledahan. Saya gak ikut kedalam. Pas polisi keluar bawa tiga dus mie yang isinya peluru,” jelasnya kepada wartawan dilokasi, Minggu (25/8/2013).

Tri memastikan jika dalam dus adalah amunisi karena sebelum meninggalkan polisi meninggalkan lokasi dirinya sempat melihat isi yang berada dalam dus. ”Isinya peluru semua. Saya juga sempat liat didalam mobil itu ada dua polisi la-

innya sama Aris juga ada didalam,” terangnya.

Menurutnya, saat penggeledahan tidak ada warga yang tahu. Pasalnya polisi bergerak cepat, sekitar lima menit penggledahan.

Warga, kata Tri, baru tahu kalau ada penggeledahan saat polisi dari Polsekta Cicendo datang ke kontrakan Aris. ”Dia (Aris) baru 2 bulan disini. Ngakunya pegawai swasta pindahan dari Duren Sawit,” ucapnya.

Dalam berkeseharian, Aris

orang yang cukup tertutup.

Pasalnya, selama dua bulan baru dua kali Aris keluar rumah. Pertama saat pindahan dan terakhir pada lebaran kemarin.

Saat ini, ditempat tersebut Aris tinggal bersama seorang istri dan dua anaknya.

Satu anaknya baru saja masuk ke SMA sedangkan satu anaknya lagi baru berusia sekitar delapan tahun. ”Istrinya adanya di dalam (rumah) tapi sedang sakit.

Katanya sakit jantung,” tutupnya. (ugo)

Bengkayang Borneo Tribune

Selasa, 27 Agustus 2013

6

Tunggakan Pelanggan PLN Capai 1, 9 M Borneo Tribune, Bengkayang Hingga akhir Agustus 2013 jumlah tunggakan listrik untuk pelanggan PLN mencapai 1, 9 miliar rupiah.

Besarnya angka tunggakan itu membuat pihak PLN turun langsung ke lapangan untuk melakukan penagihan.

H. Sulaiman, Manejer PLN Cabang Bengkayang mengatakan tingginya jumlah tunggakan tersebut dikarenakan banyaknya kosumen dan pelanggan yang

menungga membayar mulai dari tiga bulan hingga lebih.

Berdasarkan data yang disampaikan Sulaiman, pelanggan yang masuk dalam unit Samalantan menjadi penyumbang tunggakan terbesar. Tunggakan Unit Samalantan sebesar 720 juta, unit Sanggau Ledo sebesar 600 juta, unit Bengkayang sebesar 400 juta dan unit Seluas sebesar 180 juta.

“Jumlah tunggakan kita

ini hampir sama dengan Kabupaten Landak,” demikian dijelaskan Sulaiman, Senin (26/8).

Sulaiman menegaskan, pihaknya akan melakukan penggantian kilometer dari kilometer paska bayar ke pra bayar.

Kemudian juga direncanakan, PLN akan melakukan program khusus untuk Kota Bengkayang dengan melakukan penggantian kilo meter paska bayar ke pra bayar.

“Penggantian kilometer

untuk Kota Bengkayang itu akan kita laksanakan mulai September ini dan Kota Bengkayang akan kita jadikan sebagai percontohan,” jelas Sulaiman.

Sulaiman juga menyinggung sering matinya lampu dalam beberapa waktu terakhir. Hal tersebut dipengaruhi karena adanya kendala pada mesin serta kendala alam.

“Ada beberapa mesin kita yang terganggu, kemudian

keringnya air untuk pembangkit tenaga air di Kecamatan Tujuh belas,” jelasnya.

Karena gangguan tersebut, pasokan listrik untuk Bengayang dibantu pembangkit Singkawang yang menjangkau hingga Seluas.

“Karena jangkauan yang panjang, terkadang pasokan energy listrik itu tidak lancar ditambah lagi gangguan alam seperti dahan pohon yang patah dan menimpa jaringan,” ucapnya. (Mu)

Pesparawi VII Provinsi di Singkawang

Ditarget Sukses Kegiatan, Sukses Prestasi Borneo Tribune, Singkawang Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar, menargetkan Penyelenggaraan Pesparawi VII Provinsi Kalimantan Barat yang akan diselenggarakan di Kota Singkawang, dapat meraih dua target kesuksesan yaitu sukses penyelenggaraan dan sukses dalam prestasi.

Mantan Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang ini mengatakan, untuk memeriahkan acara akan ditampilkan Tarian

Syech Bandar

Multi Etnis.

“Singkawang memiliki berbagai potensi pariwisata, baik potensi alam maupun potensi budaya. Prestasi di bidang seni budaya acap kali diraih, baik tingkat Provinsi, Nasional bahkan di Luar Negeri. Untuk itu, dalam penyelenggaraan Pesparawi VII Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang akan diselenggarakan di Kota Singkawang, akan kita meriahkan dengan suguhan tari-tarian dari pemuda dan pemudi Kota Singkawang,” kata Bandar.

Bandar juga berharap, agar panitia penyelenggara bisa mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, agar dalam penyelenggaraan dua suskses yang ditargetkan bisa terwujud.

“Dua target sukses yang harus bisa diwujudkan, sukses dalam penyelenggaraan artinya kegiatan bisa terlaksana dengan lancar, semua peserta merasa senang dan puas, juga masyarakat mendapat efek positif khususnya dari bidang perekonomian, tidak ada permasalahan dan temuan setelah selesai pe-

laksanaan dan sukses prestasi. Singkawang akan mengikutkan sebanyak 200 personal dalam perlombaan tersebut. Selaku tuan rumah, dari sisi mental seharusnya kita bisa lebih siap dari pada peserta dari daerah lain. Karena tidak perlu adaptasi tempat dan suasana yang baru, suporternya lebih banyak, dan lain-lain.

Secara logika sangat masuk akal kalau kita jadikan salah satu target yang akan dicapai, yaitu sukses dalam prestasi,” pungkas Bandar.

(RH)

Awang Janjikan Umroh Pada Bidan Berprestasi Awang Ishak Memberikan Potongan Tumpeng Kepada Salah Seorang Bidan Senior, Ny. Hj. Mas Ratna Sekaligus Merupakan Mantan Legislatif Kota Singkawang, Pada Acara Ulang Tahun IBI Cabang Singkawang Yang ke-6, di Balairung Kantor Walikota Singkawang, Sabtu (24/8) / Foto Rudi Borneo Tribune

Borneo Tribune, Singkawang Walikota Singkawang, Awang Ishak, akan memberikan reward kepada bidan yang berprestasi berupa ibadah umroh yang akan dibiayai oleh Pemerintah Daerah Kota Singkawang.

Pernyataan tersebut disampaikan Awang di depan ratusan bidang yang sedang memperingati Ulang Tahun

Ikatan Bidan Indonesia yang ke 62, di Balairung Kantor Walikota Singkawang, Sabtu (24/8).

“Peran bidan sangatlah diperlukan dalam pelayanan kesehatan pada masyarakat, khususnya pada kaum ibu dan anak yang baru lahir secara optimal, dalam rangka akselerasi menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi

(AKB). Oleh karena itu dalam kesempatan ini saya mengimbau, agar para bidan bisa lebih meningkatkan pembinaan masyarakat di Bidang Kesehatan melalui Posyandu.

Bagi para bidan yang bisa melakukan pembinaan Posyandu dengan baik dan bisa meraih prestasi, saya akan memberikan hadiah berupa umroh gratis” kata

Awang.

Mendengar pernyataan Awang tersebut, para bidan antusias dan menyambut penawaran yang dilemparkan secara spontan tersebut oleh Walikota Singkawang.

Lebih lanjut Awang mengatakan, bahwasanya pembangunan kesehatan sebagai bagian dari upaya pembangunan manusia seutuhnya, melalui IBI, Awang mengha-

rapkan agar peranan IBI dalam menunjang terwujudnya peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kota Singkawang bisa ditingkatkan dan diselaraskan dengan program pemerintah dan diintegrasikan dan dikerjasamakan denga instansi dan organisasi masyarakat lainnya.

“Disamping masalah kesehatan ibu dan bayi, balita, ada juga factor-faktor yang harus diwaspadai seperti adanya transisi kesehatan.

Terjadinya transisi kesehatan bukan hanya karena upaya-upaya kesehatan yang telah dilakukan, namun justru transisi dari luar kesehatan, seperti transisi kependudukan, pengaruh lingkungan hidup maupun tehnologi komunikasi yang memungkinkan masyarakat memperoleh informasi kesehatan yang belum tentu benar. Oleh karena itu, tidak tepat dan tidak optimal kalau setiap sector berjalan sendiri-sendiri. Supaya lebih efektif dalam pencapaian tujuan, antar sector melalui SKPD, organisasi profesi, dan lain-lain harus aling menunjang dan bekerjasama” pungkas Awang. (RH)”,

Tingkatkan Peran Pembinanaan Umat Borneo Tribune, Singkawang Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, H. Jawani mengharapkan, peran ormas Islam dan lembaga keagamaan Islam untuk meningkatkan perannya, terutama dalam pembinanaan umat Islam, pemberdayaan ekonomi, serta mencari solusi dalam mengatasi hambatanhambatan yang dialami umat Islam.

Hal ini disampaikan Jawani ketika membuka kegiatan Rapat Koordinasi Lembaga Keagamaan Islam, yang dilaksanakan Seksi Bimas Islam Kankemenag Kota Singkawang pada hari Sabtu (24/8) di aula pertemuan Restoran Kampung

Batu Singkawang.

Tantangan kedepan, katanya, umat Islam sangat kompleks, dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, sangat berpengaruh kepada umat Islam. “Pembinaan kepada generasi muda harus menjadi perhatian semua pihak, termasuk ormas Islam dan lembaga keagamaan Islam karena kondisi generasi muda saat ini semakin mengkhawatirkan,” ujar Jawani.

Jawani mencontohkan, persoalan ngelem, pergaulan bebas, bahkan hal tersebut sampai dilakukan di areal perkuburan, kondisi ini sangat memprihatinkan.

Begitu juga persoalan zakat, infaq dan shadaqah

H. Jawani umat Islam di Kota Singkawang, harus selalu diberikan semangat.

Untuk itu, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yang akan datang, yang mengurus BAZNAS bukan

lagi tenaga sisa. Kalau yang mengurus BAZNAS tenaga sisa, sehingga waktu yang digunakan juga waktu sisa, dan hasil yang didapat pun harta yang sisa, ungkapnya.

Sementara Ketua MUI Kota Singkawang Arnadi Arkan, salah seorang pemateri mengatakan, bahwa persatuan dan kesatuan umat diarahkan kepada kesamaan visi dan misi dalam arti proses boleh berbeda, kegiatan boleh berbeda, tetapi target sasaran harus sama, yaitu islam yang rahmallil’alamin.

Sementara persoalan zakat umat Islam di Kota Singkawang, Arnadi menilai sebenarnya kesadaran masyarakat terhadap zakat cu-

kup tinggi, tetapi pendistribusiannya ada yang tidak melalui BAZNAS. Untuk itu, kedepannya dihimbau kepada umat Islam Kota Singkawang untuk dapat mengeluarkan zakat melalui BAZNAS Kota Singkawang, ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Muhlis, Kasi Bimas Islam Kankemenag Kota Singkawang mengatakan, bahwa kegiatan Rapat Koordinas Lembaga Keagamaan Islam diikuti pimpinan ormas Islam dan lembaga keagamaan Islam se Kota Singkawang sebanyak 36 orang, yang bertujuan untuk mempererat ukhuwah islamiyah atau persatuan umat Islam. (RH)

Disdik Rumuskan Program Strategis Pendidikan Borneo Tribune, Bengkayang Salah satu komponen strategi dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran adalah program yang merupakan kumpulan kegiatan-kegiatan nyata, sistematis dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Implementasi dari program adalah kegiatankegiatan yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkayang. Kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian tujuan dan sasaran strategis yang memberikan kontribusi bagi pencapaian misi dan visi.

Kegiatan merupakan tindakan nyata yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang, dengan memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal sesuai dengan kebijaksanaan dan program yang telah ditetapkan, dalam rangka mencapai tujuan dan sasarannya. Kegiatan yang akan dilaksanakan tersebut diharapkan dapat menjadi stimulus pelaksanaan kegiatan oleh masyarakat yang lebih luas sebagai respon terhadap kebijaksanaan dan program pemerintah Kabupaten Bengkayang. Program-program tersebut diharapkan dapat memacu pergerakkan dan pertumbuhan sektor di suatu wilayah. Kegiatan berdimensi waktu tidak lebih dari satu tahun dan merupakan aspek operasional/ kegiatan nyata dari suatu rencana strategis yang berturut-turut diarahkan untuk memenuhi sasaran, tujuan , misi dan visinya.

Dengan mempertimbangkan sumber daya yang ada, waktu pelaksanaan, siklus pelayanan atau proses menghasilkan suatu atau proses mempengaruhi masyarakat atau proses perubahan lainnya yang dikehendaki, program-program yang akan dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkayang dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yaitu meningkatnya pelayanan pendidikan yang didukung oleh aparatur yang handal, sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 1 (satu) kebijaksanaan dan satu program antara lain kebijakannya memberikan peluang yang luas kepada tenaga pendidik untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilannya. Program berupa Pengembangan dan Manajemen Olahraga. Sasaran kedua, meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendidikan pada semua jenjang pendidikan sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 1 (satu) kebijaksanaan dan 1 (satu) program yaitu kebijakannya, meningkatkan mutu dan relevansi kegiatan belajar mengajar pada jenjang pendidikan menengah dengan program pendidikan menengah.

Sasaran ketiga, meningkatnya kualitas pendidikan kejuruan serta pelayanan dan penyebaran pendidikan sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 1 (satu) kebijaksanaan dan 2 (dua) program yaitu dengan kebijakan menyelenggarakan pendidikan kejuruan yang bermutu dengan meningkatkan pelayanan dan penyebaran pendidikan, dengan program pendidikan menengah dan pendidikan dasar.

Sasaran keempat, meningkatkan daya serap kurikulum sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 1 (satu) kebijaksanaan dan 2 (dua) program yaitu sebagai berikut, kebijaknnya berupa mengoptimalkan pendidikan budi pekerti pada semua jenjang pendidikan dan jenis pendidikan melalui mata pelajaran yang relevan dengan program wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun dan program pendidikan menengah.

Sasaran kelima, meningkatkan pelayanan pendidikan masyarakat sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 2 (dua) kebijaksanaan dan 2 (dua) program yaitu sebagai berikut, kebijaknnya dengan meningkatkan pendidikan non formal untuk mendukung pendidikan bagi masyarakat serta pengembangan Pendidikan informal yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan dalam bentuk kegiatan belajar mandiri Sasaran keenam, meningkatnya akhlak dan wawasan yang mulia Sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 1 (satu) kebijaksanaan dan 3 (tiga) program yaitu sebagai berikut.

Kebijakannya membina generasi muda yang inovatif, kreatif dan berakhlak mulia serta berwawasan mulia. Dengan program program Program Pendidikan Non Formal. Program Peringatan Hari Besar Nasional dan Keagamaan.

Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan Sasaran ketujuh, meningkatkan mutu dan prestasi olahraga sebagai upaya untuk mencapai sasaran di atas, akan ditempuh melalui strategi yang terdiri dari 1 (satu) kebijaksanaan dan 1 (satu) program yaitu sebagai berikut, dengan kebijakan meningkatkan kesegaran jasmani serta mempersiapkan bibit-bibit olahraga, serta programnya adalah pengembangan dan manajemen olahraga. (Mu)

Selasa, 27 Agustus 2013

Landak-Sanggau Borneo T Tribune

7

Bahas Iklan Kampanye, KPU Bertemu KPI dan Bawaslu Borneo Tribune, Jakarta Komisi Pemilihan Umum menggelar pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Badan Pengawas Pemilu di gedung Bawaslu, Jakarta, Senin 26 Agustus 2013. Mereka membahas aturan kampanye yang melarang pejabat negara membuat iklan layanan masyarakat. ”Kami membahas soal iklan kampanye secara keseluruhan, menyamakan persepsi soal mekanismenya di KPI, peran monitoring Bawaslu, dan aturan main KPU,” kata anggota KPU, Ferry Kurnia Riskiyansyah.

KPU bertekad mewujudkan situasi kampanye yang baik dengan melibatkan Bawaslu, KPI, serta Dewan Pers. Oleh karena itu KPU secepatnya akan merampungkan kepu-

tusan atau peraturan KPU soal pedoman kampanye. ”Kalau kita definisikan sesuai undang-undang, yang dimaksud kampanye adalah ada subjeknya – ada ajakannya, ada visi-misi program,” ujar Ferry.

Ia mengatakan, pejabat negara baik anggota DPRD, DPR, atau menteri yang menjadi caleg, tidak boleh memanfaatkan posisinya untuk kampanye melalui iklan layanan masyarakat. Jika harus beriklan, maka fisik, suara, dan nama lebih baik menggunakan orang lain yang tidak terkait dengan pencalegan. ”Kami harus menciptakan keberimbangan. Kalau mau jadi caleg tidak boleh menggunakan iklan negara, meskipun tidak ada larangannya,” kata dia. (vivanews/ren)

HUT Ke 50 Wanita TNI-AU di Lanud Supadio

15 Legislator Terindikasi Terkait Hambalang

Perburuk Citra DPR Borneo Tribune, Jakarta 5 anggota Dewan Perwakilan Rakyat disebut dalam audit Badan Pemeriksa Keuangan terkait kasus proyek Hambalang. Menurut Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Martin Hutabarat, Senin 26 Agustus 2013, hal itu semakin memperburuk citra lembaga legislatif negara dimata masyarakat.

“Itu sangat merugikan DPR, apalagi mendekati pemilu,” kata Martin.

Martin menyarankan, agar para anggota dewan yang terindikasi terlibat dalam kasus proyek Hambalang mengklarifikasi kebenaran

Kasau : Maknai Dibalik Peringatan HUT

temuan BPK tersebut.

“Mereka tidak perlu dipanggil KPK, belum tentu juga orang yang disebutkan namanya itu bersalah. Tetapi mereka harus mengklarifikasi sendiri soal temuan itu,” katanya.

Politikus Partai Persatuan Pembangunan, Ahmad Yani, mengatakan hasil audit BPK yang merilis keterlibatan sejumlah anggota dewan itu perlu diapresiasi.

“Temuan BPK itu perlu didukung, silahkan KPK untuk mengusut tuntas kasus itu.

Kepada mereka silahkan mengklarifikasi,” kata Yani. (vivanews/adi) Pejabat Utama Lanud Supadio usai upacara HUT ke 50 Wanita TNI-AU juga berkesempatan foto bersama. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

Borneo Tribune, Kubu Raya Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 50 Wanita TNI Angkatan Udara (Wara) memiliki makna, dimana Wara telah memasuki usia yang ke 50, dan tepat kiranya peringatan ini menjadi moment untuk kita mengevaluasi diri sudah sejauhmana pencapaian kaum wanita Indonesia umumnya maupun wanita TNI Angkatan Udara khususnya dalam memperjuangkan hak-haknya sebagai mitra sejajar kaum pria membangun bangsa ini.

“Setiap anggota Wara harus memahami kalau makna hakiki dibalik peringat-

an HUT yang secara rutin diperingati ini, bukan sekedar pada perayaannya, tapi lebih pada kemampuan kita menjadikan ulang tahun sebagai media untuk menggugah semangat perjuangan, pengabdian dan sekaligus memperteguh jiwa korsa dikalangan prajurit Wara khususnya maupun TNI Angkatan Udara umumnya,” kata Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia, Senin (26/8) dalam sambutan yang dibacakan Kadispers Lanud Supadio Letkol Adm Dedy Hendra Effendi mewakili Danlanud pada upacara peringatan Ke-50 HUT Wanita Angkatan Udara

(Wara), di Apron Hanggar Lanud Supadio.

Dikatakan olehnya, dalam catatan sejarah, kaum wanita sering kali hanya diposisikan sebagai pelengkap. Keberadaan kaum wanita hanya menonjol pada sektor domestik (rumah tangga) dan sangat jarang terlibat dalam sektor publik. Pandangan ini terkait dengan status Wara sebagai kaum hawa yang tidak lepas dari kodratnya sebagai ibu rumah tangga yang umumnya fokus pada hal-hal kecil.

“Hal ini menyebabkan munculnya persepsi yang keliru dari masyarakat bahwa urusan publik dengan tanggung jawabnya yang lebih besar tidak cocok dibebankan pada kaum wanita,” jelasnya.

Namun, seiring perkembangan zaman, persepsi tersebut telah berubah, saat ini banyak sudah wanita yang mampu berperan ganda baik di sektor domestik maupun sektor publik. Salah satu contohnya adalah para wanita yang berkarir sebagai wanita TNI Angkatan Udara. Meskipun karakteristiknya sebagai wanita yang dibalut sifat-sifat feminim, namun hal tersebut tidak menghalangi Wara untuk berprestasi secara maksimal dalam mengemban tugas pekerjaannya.

Upacara yang berlangsung khidmat, diikuti seluruh satuan kerja di jajaran Lanud Supadio, Skadron Udara 1, Batalyon 465 Paskhas dan Pegawai Negeri Sipil. Setelah upacara dilaksanakan pemotongan kue ulang tahun dan pemberian ucapan selamat kepada Wara Lanud Supadio oleh para peserta upacara. (Lay).

Borneo Tribune, Jakarta Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa, mengungkapkan bahwa PT Pertamina bersama dunia usaha siap untuk memasok produk bahan bakar nabati (BBN) atau biofuel, khususnya jenis biodiesel.

Kebijakan tersebut, menurut Hatta, Senin 26 Agustus 2013, bertujuan untuk menekan volume impor bahan bakar minyak (BBM). “Jadi, dari pengusaha kapasitas 5,67 juta kiloliter dan segera memiliki kemampuan tambahan 3,14 juta kiloliter,” kata Hatta di kantor menko perekonomian, Jakarta.

Hatta menjelaskan, saat ini, volume BBM subsidi untuk public service obligation (PSO) sebanyak 17 juta kilo-

KEHILANGAN

KEHILANGAN

STNK KB 5440 LN NR: MH35D9203BJ148383 NM: 5D9-1148369 A/N LAURENSIA KRISPINA Dengan ini STNK dinyatakan tidak berlaku lagi. NGL

KEHILANGAN STNK KB 2267 LE NR: MH330C0028J183587 NM: 30C-183595 A/N YA’SUHAINI Dengan ini STNK dinyatakan tidak berlaku lagi. NGL

Menko Perekonomian Hatta Rajasa

Tekan Impor BBM, Penggunaan Biofuel Ditingkatkan

STNK KB 2866 LG NR: MH1JBC113AK828518 NM: JBC1E-1826508 A/N KORNELIA Dengan ini STNK dinyatakan tidak berlaku lagi. NGL

KEHILANGAN STNK KB 2952 LK NR: MH35D9204BJ507025 NM: 5D9-1507102 A/N ALBERTUS ABIDIN Dengan ini STNK dinyatakan tidak berlaku lagi. NGL

liter dan non PSO 17 juta kiloliter, sehingga jumlah subsidi hampir mencapai 35 juta kiloliter.

Ia melanjutkan, saat ini, volume BBN atau biofuel yang siap dipasok oleh pengusaha sebanyak 5,6 juta kiloliter.

Hatta juga menegaskan, ke depan, untuk mengurangi defisit transaksi berjalan, penggunaan biodiesel akan dinaikkan menjadi 10 persen dari sebelumnya sebesar 7,5 persen.

Ia menilai, upaya itu juga akan membantu para petani lokal dalam pengembangan biodiesel di dalam negeri.

“Dari semua yang dirapatkan menunjukkan kesiapan melaksanakan kebijakan pemerintah, agar bisa turunkan volume impor BBM. Diharapkan, defisit neraca migas menurun signifikan,” tegasnya.

Sebelumnya, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta agar mendorong pengembangan bahan bakar nabati. (vivanews/art)

KEHILANGAN STNK KB 3507 LI NR: MH331B004BJ765493 NM: 31B-765514 A/N RAKEM Dengan ini STNK dinyatakan tidak berlaku lagi. NGL

Sekadau Borneo Tribune

Selasa, 27 Agustus 2013

Pemohon Kartu Kuning Meningkat Drastis Pemohon Capai Angka 1.049 Borneo Tribune, Sekadau Gaung penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil sudah menggema hingga ke pelosok Desa. Tak pelak, permohonan pembuatan formulir AK-1 atau yang lebih dikenal dengan kartu kuning di Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kabupaten sampai Senin 26 Agustus 2013 membludak.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Sosnakertrans, sejak bulan januari sampai 26 Agustus kemarin, sudah ada 1.049 permintaan pembuatan AK-1 yang sudah

dilayani.

“Sampai hari ini sudah lebih dari seribu pencari kerja yang membuat AK-1. Pembuatan AK-1 ini tidak dipungut biaya (gratis),” ungkap Kepala Dinas Sosnakertrans, H. Abdul Gani, Senin kemarin (26/8).

Meningkatnya pembuatan AK-1 tidak terlepas dari isu penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemkab Sekadau. Gani mengakui, mayoritas pencari kerja mengaku ingin ikut seleksi CPNS. Namun, ada pula yang ingin

H. Abdul Gani.

FOTO Bagus Kosminto/Borneo Tribune

bekerja di perusahaan swasta dan menjadi TKI. Setiap harinya, petugas dari Dinas Sosnakertrans melayani setidaknya puluhan pencari kerja, bahkan sampai ratusan.

“Begitu ada kabar bahwa akan ada penerimaan CPNS, pembuat AK-1 langsung melonjak drastis. Setiap hari, selalu ada permintaan. Bahkan kami harus minjam ruangan LPSE untuk melayani pembuatan AK-1. Yang paling dominan untuk ikut tes CPNS,” papar Gani.

Pembuatan AK-1 akan diberi batas waktu sampai 30 agustus 2013 mendatang. Adapun persyaratan yang dibutuh-

kan diantaranya ijazah SD sampai pendidikan terakhir, fotokopi KTP dan map berwarna merah.

Ada yang berbeda dari pembuatan AK-1 tahun ini. Dinas Sosnakertrans Kabupaten Sekadau telah menerapkan sistem online. Penggunanaan peranti lunak itu telah mulai sejak bulan April lalu. Dengan demikian, data pencari kerja akan muncul di website Kementerian Tenaga Kerja.

“Jadi, mereka yang menggunakan AK-1 online ini akan langsung muncul dalam database kementerian beserta data lengkap di pencari kerja,” jelas Abdul Gani. (Mto).

HUT PWRI ke-51 Akan Dihelat di Sekadau

Drs. Yohanes Jhon, M.M. FOTO Bagus Kosminto/Borneo Tribune

Borneo Tribune, Sekadau Hari Ulang Tahun Persatuan Wredatama Repbulik Indonesia (PWRI) ke-51 tingkat Provinsi Kalbar rencananya akan dilaksanakan di Kabupaten Sekadau 2-4 September 2013.

Kabar tersebut disampaikan lansung oleh Sekda Kab Sekadau Yohanes Jhon, didampingi Sekretaris Panitia Stefanus, dan Sekretaris PWRI Kab Sekadau, Salim, usai menggelar Rapat di ruang rapat Asisten Administrasi dan Umum

Mi Instan Masih Jadi Pendapatan Andalan Indofood VIVAnews - PT Indofood Sukses Makmur Tbk mencatat penjualan bersih konsolidasi Rp26,8 triliun selama semester I-2013. Perolehan itu naik 9,3 persen dibandingkan Rp24,5 triliun pada periode sama 2012.

Kelompok usaha strategis Indofood, yaitu grup Consumer Branded Products, yang di antaranya terdiri atas mi instan, makanan ringan, dan penyedap makanan, mengontribusi sekitar 45 persen.

Sementara itu, dari grup Bogasari, agrobisnis, dan distribusi masingmasing menyumbang 27 persen, 21 persen, dan 8 persen terhadap penjualan bersih.

Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood, Anthoni Salim, mengatakan, kondisi pasar masih penuh tantangan dan akan berlanjut dalam jangka pendek. “Ini berdampak negatif terhadap kinerja grup agrobisnis,” ujar Anthoni dalam keterangan tertulis, Senin 26 Agustus 2013.

Dia menambahkan, selama periode itu, laba bruto turun 4 persen menjadi Rp6,4 triliun dari Rp6,7 triliun pada periode sama 2012. Marjin laba bruto juga turun menjadi 24 persen dari 27,4 persen. “Kondisi ini terutama karena penurunan kinerja grup agrobisnis,” ujar dia.

Agrobisnis Turun Penjualan grup agrobisnis turun 7,4 persen, karena penurunan harga jual rata-rata produk kelapa sawit dan karet. Selain itu, karena penurunan penjualan produk minyak dan lemak nabati, yang tidak terkompensasi oleh kenaikan volume penjualan minyak sawit mentah (CPO).

Dengan memperhitungkan kontribusi laba dari China Minzhong Food Corporation Limited, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tumbuh 1,2 persen menjadi Rp1,7 triliun. Pada semester pertama 2012, laba tercatat Rp1,68 triliun. ”Namun, marjin laba bersih turun menjadi 6,3 persen dari 6,9 persen,” ujarnya. (ren)

Setda Kabupetan Sekadau, Senin (26/8).

Kepada wartawan Yohanes Jhon mengkatakan bahwa rapat bertujuan untuk mensinergikan antara PWRI Kabupaten Sekadau dengan panitia pelaksana yang dibentuk oleh Pemkab Sekadau.

“Dengan harapan adanya persamaan persepsi sehingga acara HUT dan Musda PWRI tersebut dapat berjalan lancar dan sukses. Peserta adalah utusan dari Pengcab Kabupa-

ten/ kota se-Kalbar yaitu Ketua dan Sekretaris beserta para peserta,” jelasnya.

Sekda mengatakan Pengcab PWRI Kabupaten Sekadau dan panitia pelaksana sudah siap untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut.

“Kegiatan dibagi dua acara yang pertama Musda PWRI pada tanggal 3 September 2013 siang bertempat di Mess Pemda Sekadau, dan malam harinya kegiatan ramah tamah dengan Bupati dan SKPD

Pemkab Sekadau,” paparnya.

Kemudian, acara kedua peringatan HUT PWRI ke-51 pada tanggal 4 September 2013 bertempat di gedung Kateketik.

Menurut rencana pada peringatan Hut PWRI ke-51 ini diisi dengan berbagai kegiatan disamping pemberian penghargaan juga pembagian Doorprice kepada para peserta. “Acara yang direncakana peserta juga akan diisi beberapa tarian adat, paduan suara dan musik organ tunggal,” katanya. (Mto).

8

Bek Atletico Ngaku Sengaja Cederai Messi

Diego Godi MADRID – Bek Atletico Madrid, Diego Godin mengaku bahwa dia dan rekan setimnya, Miranda, menargetkan untuk mencederai paha penyerang Barcelona, Lionel Messi dalam pertandingan leg pertama Supercopa de Espana, yang berakhir 1-1.

Messi memiliki cedera kambuhan pada pahanya, yang didapatnya ketika pertandingan leg pertama perempatfinal Liga Champions musim lalu kontra Paris Saint-Germain pada April 2013. Catatan itu membuat Godin memberitahu Miranda untuk secara khusus fokus melukai Messi di daerah itu, yang mengakibatkan memar pada paha tendon biseps di kaki pemain internasional Argentina tersebut.

Godin telah menerima kritik karena perilaku tidak sportifnya, dan kemarahan juga ditunjukkan penggemar Barcelona, menyusul pemberitaan Messi akan dibangkucadangkan pada laga melawan Malaga akhir pekan ini, sebagai tindakan pencegahan cederanya kembali kambuh.

Empat kali pemenang Ballon d’Or ini diprediksi baru bisa kembali untuk pertandingan leg kedua Supercopa de Espana di Camp Nou pekan depan. Dapat dipastikan Godin akan menerima sikap permusuhan dari pendukung Blaugrana yang nanti memadati Camp Nou. Apalagi, Godin terangterangan menyebut tindakannya itu hanya bagian dari permainan. ”Itu hanya bagian dari permainan sepakbola dan mereka yang bermain tahu apa artinya,” jelas Godin, seperti dilansir ESPN, Sabtu (24/8/2013). “Saya melihat bahwa dia (Messi) menyentuh bagian kakinya. Saya memberitahu rekan-rekan saya, sehingga mereka tahu untuk melakukan gerakan menekan,” lanjutnya. ”Kami bermain untuk mendapatkan bola seolah-olah itu yang terakhir. Itulah yang membuat kami menjadi pemenang,” tandas pemain internasional Uruguay ini.(win)

INFO BANK BNI 46 Pontianak, Jl. Tanjung Pura No. 1 Telp. (0561) 736211, 732016, 732630, 732026 (0561) 736392 Capem Univ. Tanjungpura.

Jl. Daya Nasional Telp. (0561) 736046 (0561) 764012 Capem Pasar Siantan, Jl. Khatulistiwa No. 81-83 Siantan Telp. (0561) 881419 (0561) 883263

BCA KCU PONTIANAK, Jln. A. Yani No. 1 Ptk, 0561-736305 (hunting) KCP Imam Bonjol, Jln. Imam Bonjol No. 457 Ptk, 0561-737984, 734524 KCP Rahadi Usman, Jln. Rahadi Usman No. 4 Ptk, 0561-733482, 740814-15 KCP Sei Pinyuh, Jln. Raya Terminal 05-06, Sei Pinyuh KCP Sultan Muhammad, Jln. Sultan Muhammad 136, Ptk, 0561-738051

BANK KALBAR CABANG UTAMA PONTIANAK Jl. Rahadi Osman No. 10 Pontianak 78117, Telp. (0561) 732148, 736723 Fax. (0561) 745149, Telex. 29174, 29129 CABANG SYARIAH Jl. A. Yani Pontianak, Komp.

Perkantoran & Town House No. 5-6 (depan A. Yani Mega Mall) Telp. (0561) 733033, 7061800, Fax. (0561) 732599

BANK BRI Kantor Cabang Barito, Jalan Barito, Telp. (0561) 734009, Fax. (0561) 733019 Komplek Pertokoan Pasar Flamboyan Jalan Gajah Mada Blok C. 14 Ptk

BANK DANAMON Jl. Tanjung Pura No. 102, Ptk Telp. (0561) 737107 (H), 730898, Fax : (0561) 736264, 765595 Jl. St. Muhammad No. 173, Ptk Telp. (0561) 731156, Fax : (0561) 734462 Jl. KH. Wahid Hasyim No.24-26, Telp.: 0561-768599/765411, Fax : 0561-768599/765411

BANK MANDIRI SYARIAH PONTIANAK, Jl. Diponegoro No. 95, Telp. (0561) 745004, Fax. Ketapang, Jl. MT. Haryono No. 111-112 Ketapang, Telp. (0534) 34600 Fax. (0534) 34395 Kantor Kas Politeknik, Kampus Politeknik Negeri Jl. A. Yani No. 52, Telp. (0561) 583850 Kantor Layanan Syariah Bank Mandiri Pontianak-Sidas, Jl. Sidas No. 2, Pontianak, Telp. : (0561)7069797, Fax. : (0561) 763082

BANK BUKOPIN Cabang Jl. Ir. H. Juanda No. 55-56 Pontianak 78117 (0561) 745025 (Hunting) (0561) 734253 Cabang Pontianak Kal-Bar, Jl. Adi Sucipto Km. 7,5 (Gedung Kopkar Mekar PLN Wil Kal - Bar) Kabupaten Pontianak, Telp. 0561 722598, 0561 - 723158, Kantor Kas Adisucipto Jl. Sultan Muhammad No. 48, Pontianak 78117 , (0561) 730001/ 730077, (0561) 730132, Capem Sultan Muhammad

BANK BTN CABANG PONTIANAK, Jl. Imam Bonjol No. 29 Pontianak 78123, Pontianak, Telepon: (0561) 740163 Fax: (0561) 740168 CABANG PEMBANTU JERUJU, Jl. Kom. Yos Sudarso No. 10, Jeruju Pontianak 78122, Telepon: (0561) 770567 Fax: (0561) 770567 KAS LAYANAN POS ONLINE PONTIANAK, Jl. St. A. Rahman No.49, 78116, Pontianak, Telepon: 0561-730641, 0561-730642, 0561730644 Fax: 0561-762146

BANK PERMATA Juanda KC, Jl. IR. H. Juanda No. 49-50 BB, Pontianak (781177), 0561-738323, 0561 -736411 Gajah Mada KCP, Jl. Gajah Mada no 69 C, Pontianak (78121), 0561747371, Tanjung Pura KCP, Jl. Tanjung Pura No. 370, Pontianak (78122), 0561764926

BANK BII KC Pontianak Jl. Tanjungpura No.20 (Pontianak) Telp. (0561) 39220

BANK MANDIRI

BANK BHI

Jl. I Gusti Ngurah Rai No. 2 , Humaera B (0561) 734247, 734147 Jl. Achmad Yani No. 3 - 3 A, (0561) 765010, 767993 Jl. Tanjungpura No. 110, (0561) 734464, 734752 Jl. Sidas No. 2 (0561) 734670, 747495, 733672

BANK MEGA

Cabang PONTIANAK, Jl. Imam Bonjol No.567 , Telp. (0561)-762838; Fax. (0561) -76290

KC PONTIANAK, Jl. H. Agus Salim No. 10 - 12, Telp. (0561) 739822, (0561) 749078

Selasa, 27 Agustus 2013

Sintang-Melawi

BJ Habibie: Rupiah yang Bertanggung Jawab BI

JAKARTA - MANTAN Presiden RI BJ Habibie mengatakan rupiah harus menjadi mata uang berkualitas tinggi. Menurutnya, rupiah harus dapat diperhitungkan di kancah global. ”Tapi satu yang harus diperhatikan, kita harus cermat. Kita harus jadi mata uang kita kualitasBJ Habibie Mantan Presiden RI

nya tinggi. Itu artinya bukan hanya nilainya, tapi konstan. Jadi bisa diperhitungkan atau predictable,” ujar Presiden Ketiga RI BJ Habibie saat ditemui di Jakarta, Senin (26/8/ 2013).

Habibie menjelaskan, jika rupiah melemah, memang cenderung menguntungkan produksi dalam negeri. Namun, Indonesia juga masih membutuhkan beberapa barang dari luar negeri.

Borneo T Tribune

“Maksudnya kalau bahannya datang dari luar negeri dan digunakan ke sini tentunya impor jadi mahal,” ujar Habibie.

Meski demikian, jika produksi bahan baku berasal dari dalam negeri dan mendapat nilai tambah, tentu saja akan meningkatkan produksi dalam negeri. Oleh karena itu, diperlukan bantuan Bank Indonesia (BI) untuk menjaga nilai tukar rupiah.

9

”Sebenarnya bertanggung jawab adalah BI, perubahan apa pun itu jangan sampai terjadi tidak dapat diperhitungkan. Kalau itu tidak dapat diperhitungkan, maka itu mengganggu nilai, mengganggu inflasi, semua mengganggu karena kalau sudah tidak bisa diperhitungkan kayak gambling saja,” ujar Habibie. (okezone)

Proyek Jembatan Gantung Danau Balik Angin Terbengkalai Askiman: Berkasnya Masih dalam Pencarian

mun tak juga diselesaikan,” cetusnya.

Sebagai warga setempat, dirinya mengharapkan pembangunan jembatan dapat dilanjutkan supaya pembangunan proyek tersebut tidak terbuang sia- sia.

“

Terbukti dengan adanya bangunan yang tak jadi, kalau dikatakan dananya tak cukup kenapa harus dibangun terlebih dahulu atau paling tidak ada kelanjutannya, bukan malah dibiarkan. Sehingga kesannya hanya mengejar proyek

“

Borneo Tribune, Sintang DI Danau Balik Angin, Kelurahan Tanjung Puri terdapat sebuah jembatan yang akan dipergunakan untuk jembatan gantung sebagai salah satu objek wisata pendukung di tempat tersebut.

Sejumlah warga mempertanyakan pengerjaan jembatan gantung tersebut. Pasalnya jembatan yang dibangun sejak 2007 silam itu tak kunjung diselesaikan.

Sukardi, warga Jalan Akcaya 1, Kelurahan Tanjung Puri Sintang merupakan satu diantara warga setempat yang mempertanyakan masalah pembangunan jembatan yang tak selesai tersebut. ”Tadinya danau ini rencananya akan dijadikan tempat wisata sehingga dibangunlah jembatan ini, yang katanya mau dijadikan jembatan gantung. Sekeliling danau akan dibendung dan ditata sehingga menjadi kawasan wisata yang menarik, apalagi danau di sini cukup panjang,” ujar Sukardi, Senin (26/8).

Menurutnya, bila ditata dengan benar memang danau tersebut akan menjadi objek wisata yang menarik. Apalagi di Sintang belum ada wisata air yang ada di kota Sintang. Selain sebagai tempat wisata jika dikelola dengan baik tentu akan menambah PAD Kabupaten Sintang. ”Tapi kalau pembangunannya seperti itu bagaimana mau menambah PAD, yang ada malah merugikan.

Berapa dana yang terbuang untuk pembangunan itu, na-

Hal senada juga diungkapkan Edwin, satu diantara pengunjung Danau Balik Angin Sintang sangat menyayangkan adanya pembangunan fisik untuk danau tersebut yang kini terbengkalai. ”Saya juga heran mengapa ada jembatan yang tak diselesaikan tapi kelihatannya sudah lama. Kalau tujuannya untuk wisata jembatan gantung bagus. Sebab dari jembatan itu kita bisa melihat danau dari atas jembatan, tapi sayang tak jadi,” keluh Edwin.

Dirinya menilai ketidakseriusan pemerintah dalam membangun infrastruktur

danau untuk dijadikan pariwisata. ”Terbukti dengan adanya bangunan yang tak jadi, kalau dikatakan dananya tak cukup kenapa harus dibangun terlebih dahulu atau paling tidak ada kelanjutannya, bukan malah dibiarkan.

Sehingga kesannya hanya mengejar proyek,” cetusnya.

Sementara itu, Rayendra, Ketua Sintang Fishing Club (SFC) mengaku kecewa de-

ngan terbengkalainya pembangunan pariwisata yang ada di Danau Balik Angin.

Menurutnya, Danau Balik Angin itu bisa menjadi objek wisata yang menjual baik untuk wisatawan lokal maupun luar. ”Saya sangat menyayangkan terbengkalainya pembangunan pariwisata di sana.

Padahal tempat itu sangat menjanjikan untuk dijadikan objek wisata di tengah

saya jadi kepala dinas pembangunan itu sudah ada.

Pimpro dan PPTK proyek itu sudah meninggal. Berkasnya masih dalam pencarian. Sebab sampai saat ini datadata mengenai pembangunan jembatan gantung belum ditemukan,” jelas Askiman.

Menurutnya, berdasarkan informasi yang diperoleh proyek pembangunan jembatan tersebut dikerjakan oleh Simon Saong dengan Viktor

Emanuel. Saat disinggung apakah proyek tersebut akan dilanjutkan atau tidak, Askiman menyatakan tak berani meneruskan proyek tersebut. ”Pertama karena bangunan sudah enam tahun sehingga pondasinya dikhawatirkan sudah rapuh. Saya juga tak berani meneruskan pembangunannya karena tujuannya tak jelas,” pungkasnya. (eti)

HUT Pramuka Ke-52

Cornelis: Generasi Muda Harus Kuat dan Tidak Loyo Borneo Tribune, Sintang MOMENTUM HUT Pramuka ke-52 harus menjadi momentum sebagai penguat langkah dalam membentuk kepribadian karakter generasi muda yang akan menjadi pemimpin masa depan.

Kamabida Kalbar selaku pembina upacara HUT Pramuka ke-52, Cornelis MH mengatakan, generasi muda harusnya benar-benar dipersiapkan sedini mungkin baik dari segi fisik maupun mental yang mampu mengikuti perkembangan dunia. Menurutnya, generasi ke depan haruslah merupakan generasi muda yang kuat serta tidak loyo sehingga mereka siap untuk menjadi pemimpin masa depan. ”Kalian merupakan generasi muda yang harus benar-benar dipersiapkan. Kalianlah

PENGHARGAAN, Kamabida Kalbar Cornelis memberikan penghargaan kepada sejumlah pembina pramuka dalam upacara HUT Pramuka se-Provinsi yang diselenggarakan di Lapangan Kodim Sintang, Senin (26/8). FOTO: Ist

Mahasiswa Prodi IP Untan PPK di Melawi Borneo Tribune, Nanga Pinoh 59 mahasiswa Program Studi Ilmu Pemerintahan (IP) Untan Pontianak menggelar Praktek Pengalaman Kerja (PPK) selama 1 bulan yang disebar ke-7 kecamatan di seantero Kabupaten Melawi.

Kehadiran rombongan tersebut bersama dengan pendamping disambut langsung oleh Wabup Melawi, Panji bersama Waka Polres, Kompol. Ngatiya serta Sekda Melawi, Ivo Titus Mulyono.

59 mahasiswa ini akan melakukan PPK yang dibagi di dalam 7 kecamatan. Yakni Kecamatan Nanga Pinoh, Ella H, Pinoh Selatan, Pinoh Utara, Belimbing serta di Kecamatan Belimbing Hulu.

Penyambutan para pendamping dan mahasiswa tersebut digelar di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Melawi, Kamis (22/8).

Panji saat menyerahkan para pendamping dan mahasiswa kepada camat mengatakan, mahasiswa prodi IP Untan tidak hanya dibekali dengan kemampuan akademik, tetapi juga dalam kesehariannya juga ditanamkan jiwa kedisplinan, ketaatan, loyalitas serta integritas terhadap NKRI. “Kelebihan inilah yang menjadi nilai tambah maha-

kota. Apalagi itu alami bukan buatan. Tinggal dipoles sedikit sudah oke kok,” ucapnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sintang, Askiman membenarkan, adanya proyek pembangunan jembatan gantung yang sampai saat ini masih terbengkalai. ”Itu pembangunan sejak tahun 2007 lalu. Sebelum

kader pemimpin masa depan,” ucap Cornelis dalam pidatonya di upacara HUT Pramuka se-Provinsi yang diselenggarakan di Lapangan Kodim Sintang, Senin (26/8).

Cornelis mengharapkan, dengan adanya kegiatan pramuka dapat mencetak pemuda bangsa yang berkarakter dan bermartabat serta disertai fisik yang kuat dan disiplin yang tinggi. ”Jika disiplin hanya bebe-

rapa jam berarti badan kita tidak sehat. Kalau sudah tak sehat, bagaimana mau mengikuti perkembangan dunia,” lugasnya.

Hal senada juga diungkapkan Bupati Sintang, Milton Crosby. Dalam sambutannya, Milton mengatakan, gerakan pramuka merupakan wadah untuk membina dan mendidik generasi muda supaya menjadi manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

memiliki karakter-kepribadian yang berwawasan kebangsaan, mandiri, terampil dan berpengetahuan, sehat dan kuat jasmani serta memiliki kepekaan sosial tinggi akan realitas sosial yang mengemuka di hadapannya. ”Melalui pramuka maka para pelajar akan dibentuk kepribadian, kemandirian dan proses penanaman nilai-nilai sosial terlebih lagi tentang kepekaan sosial di masyarakat,” ucap Milton.

Peringatan hari pramuka yang diketuai oleh H Junaidi berlangsung tertib dan lancar.

Dalam kesempatan itu sejumlah pembina pramuka juga mendapatkan penghargaan.

Sementara itu, upacara tersebut tak kalah seru karena anggota pramuka tingkat penggalang, penegak dan pandega menampilkan atraksi hiburan usai pelaksanaan upacara. (eti)

Kewalahan Urus Napi, Dirjen Lapas Curhat PPK MAHASISWA, Prodi IP Untan yang akan melaksanakan PPK di Kabupaten Melawi selama satu bulan. FOTO: Eko Susilo/Borneo Tribune siswa. Akan tetapi perlu diingat, semakin tinggi pohon menjulang, semakin kuat badai menerpa,” ingat Panji.

Panji berpesan kepada seluruh pendamping dan mahasiswa agar selalu bertindak sesuai aturan/koridor agama maupun peraturan yang telah ditetapkan.

“Kesehatan adalah salah satu modal terpenting dalam hidup. Untuk itu jaga selalu pola makan, istirahat yang cukup sebagai modal berak-

tifitas. Selalu berkoordinasi pada dosen, pendamping maupun unsur pimpinan kecamatan dan desa di dalam melaksanakan kegiatan,” ujarnya.

Selain itu ujar Panji, para mahasiswa ini dapat menjunjung tinggi nilai-nilai kemasyarakatan serta budaya setempat. Hal itu sesuai dengan pepatah, dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung.

Panji menegaskan, Pem-

kab Melawi dengan tangan terbuka menerima mahasiswa dalam rangka kegiatan PPK. Dirinya berharap kedatangan mahasiswa sekaligus menjadi contoh bagi generasi muda Melawi sebagai upaya menata masa depan mereka menjadi lebih baik lagi.

“Bekal ilmu yang telah didapatkan hendaknya dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan pembangunan di Kabupaten Melawi,” ucap Panji. (eko)

JAKARTA - DIREKTORAT Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM sempat menyampaikan keluhannya ke Komisi III DPR terkait dengan diakomodirnya narapidana kasus terorisme dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). ”Kami bukan ahlinya mengurus teroris, tapi ditempatkan dalam lapas. Kami harus melakukan deradikalisasi. Istilah itu saja baru kedengaran kemarin-kemarin,” kata Dirjen Pemasyarakatan Bambang Krisbanu di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (26/8/

2013).

Bambang berterus terang, pihaknya sangat kesulitan dalam melakukan deradikalisasi teroris selama dalam Lapas. “Dan itu bukan hal yang mudah.

Ustadz kondang saja enggak bisa mengubah,” sambungnya.

Selain itu, Bambang juga mengeluh terkait dengan narapidana kasus narkoba.

Sebab pihak Lapas tidak memiliki kemampuan atau fasilitas khusus untuk menangani narapidana narkoba, terutama yang masih mengidap ketergantungan. ”Kami enggak punya dokter, enggak punya klinik, fasilitas enggak punya,” keluhnya.

Belum lagi saat petugas Lapas menghadapi narapidana kasus korupsi, yang kebanyakan adalah para bekas pejabat negara. Latar status sosial yang berbeda sering kali membuat petugas kebingungan saat berhadapan dengan narapidana kasus korupsi. ”Kalau bicara dengan mantan bupati, seolaholah dia bicara dengan bupati. Kalau bicara dengan mantan gubernur seolah-olah dia bicara gubernur. Dan itu tentunya berpengaruh kepada psikologis petugas,” kesalnya. (okezone)

Kapuas Hulu Borneo T Tribune

Selasa, 27 Agustus 2013

Urus Passport Sudah di Putussibau “ Saya yakin permintaan untuk membuat passport di Kapuas Hulu cukup tinggi, sehingga sudah selayaknyalah pihak Imigrasi melayani langsung di Kota Putussibau untuk masyarakat Kapuas Hulu

“

Borneo Tribune, Putussibau KEBERADAAN Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Indonesia-Malaysia, yang berada di Kecamatan Badau wilayah Kabupaten Kapuas Hulu menjadikan passport menjadi salah satu kebutuhan masyarakat untuk keluar masuk antar dua Negara. Sebab masyarakat diwajibkan keluar masuk secara resmi.

Bahkan tidak lama lagi masyarakat Kapuas Hulu tidak perlu jauh-jauh untuk mengurus dan membuat passport.

Wakil Bupati Kapuas Hulu Agus Mulyana, mengatakan masyarakat Kapuas Hulu tidak perlu jauh-jauh dalam membuat passport, sebab rencananya pada bulan September mendatang pihak Imigrasi akan segera hadir di Kapuas Hulu dalam melayani pembuatan Passport.

“Selama ini kita harus mengeluarkan banyak biaya hanya sekedar untuk mengurus passport ke daerah Sanggau dan Pontianak, bahkan lebih besar biaya transportasinya dibandingkan membuat passportnya, oleh sebab itu permintaan dan keingingan akan hadirnya Imigrasi di Kapuas Hulu yang melayani pembuatan Passport

Agus Mulyana Wakil Bupati Kapuas Hulu FOTO: dok/Borneo Tribune

akan segera terwujud, diperkirakan bulan September sudah ada di Putussibau,”jelas Agus dihadapan masyarakat perbatasan saat berkunjung ke Kecamatan Puring Kencana belum lama ini.

Untuk itu, dengan dibukanya PPLB Nanga Badau, maka seluruh masyarakat yang hendak keluar masuk luar negeri diwajibkan memiliki passport, sebab sudah menjadi aturan harus secara resmi, tidak lagi seperti beberapa tahun lalu melalui sejumlah

jalan setapak.

“Saya yakin permintaan untuk membuat passport di Kapuas Hulu cukup tinggi, sehingga sudah selayak-

Kerawing

SISKA Hp. 081257159998

Warga Keluhkan Pelayanan PDAM Borneo Tribune, Putussibau LAGI-lagi warga Kota Putussibau mengeluhkan pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Kapuas Hulu, pasalnya akhir-akhir ini air leding tidak mengalir dengan lancar, padahal hal tersebut merupakan kebutuhan vital masyarakat. Bahkan apabila listrik tidak menyalah maka air leding pun tidak mengalir.

“Dari pagi sampai malam hanya menunggu air mengalir, mengalirpun tidak lancar, apalagi jika listrik tidak menyala, sudah dipastikan air ledingpun sama sekali tidak mengalir, sementara sebagai konsumen kita membayarnya setiap bulan,”kata Windri, warga Kota Putussibau kepada Borneo Tribune, Senin (26/ 8).

Selaku warga, Windri yang merupakan ibu rumah tangga ini, mengharapkan agar pihak PDAM Kapuas Hulu meingkatkan kinerja dan memperbaiki pelayanan, sebab menurut Windri air merupakan kebutuhan masyarakat,

Slamet Sugianto Kabag Teknik PDAM Kapuas Hulu Foto Timotius/Borneo Tribune

seluruh manusia membutuhkan air. “Kami sering menyedot air menggunakan mesin sedot, akibatnya pembayaran listrikpun mahal, tapi sebaliknya jika tidak disedot air ledingpun tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari, karena memang air tidak lancar mengalirnya,”tutur Windri.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian (Kabag) Teknik PDAM Kapuas Hulu, Slamet

Sugainto menjelaskan bahwa tidak lancarnya air leding, dikarenakan oleh listrik yang selama ini juga sering padam, sebab segala pendistribusian air untuk konsumen menggunakan listrik.

“Seringnya listrik padam mempengaruhi kinerja pemompaan, sebab kita ketergantungan dengan listrik, jika kita ingin menggunakan sendiri sudah pasti tidak mampu, selain dana terbatas harga solar juga semakin mahal,”ucap Slamet ditemui Awak Media diruang kerjanya.

Menurut Slamet, guna memperbaiki pelayanan pihaknya kedepan akan menganalisa jaringan, sebab selain kendala listrik yang sering padam ada kemungkinan dijaringannya juga mempengaruhi pendistribusian air. “ Awal Agustus lalu pompa air baku terbakar, mungkin karena konsleting listrik, selain itu sungai kapuas juga surut, sehingga kendala kita bukan hanya listrik saja, ini semua mengakibatkan terhambatnya pelayanan kita,” pungkasnya. (MO)

Infrastruktur Salah Satu Prioritas

Gallery

Menerima pesanan & menjual : hasil tenunan daerah/ kerajinan, berupa pakaian adat, anyaman dan lukisan Putusibau s

nyalah pihak Imigrasi melayani langsung di Kota Putussibau untuk masyarakat Kapuas Hulu,”cetusnya. (MO)

10

Abang Muhammad Nasir FOTO dok/Borneo Tribune

Borneo Tribune, Putussibau BUPATI Kabupaten Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir mengatakan salah satu prioritas pembangunan di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu yaitu dibidang infrastruktur terutama pembangunan jalan dan jembatan.

Menurut Nasir, meskipun wilayah Kapuas Hulu cukup luas, namun Pemerintah Daerah berupaya agar jalan dari dusun kedesa, desa ke kecamatan dan menuju ke Ibu Kota

PT. BUMI BORNEO CEMERLANG

Kabupaten bisa diakses.

“Alhamdulillah saat ini hampir seluruh kecamatan sudah bisa di akses melalui jalan darat, hanya saja saat ini Kecamatan Embaloh Hilir dan Kecamatan Bunut Hilir sadang dibangun,”ucap Nasir belum lama ini.

Namun selaku Bupati

Kapuas Hulu, Nasir meminta agar seluruh masyarakat Kapuas Hulu memahami kondisi Kapuas Hulu dengan wilayah yang cukup luas dan keterbatasan dana tidak bisa semerta-merta menjadikan seluruh jalan bisa mulus.

“Kami sudah komitmen agar seluruh Kecamatan

bahkan desa dan dusun bisa diakses, selain dari dana APBD kita juga terbantu dengan adanya PNPM yang menyentuh langsung pembangunan yang ada di Desa,untuk itu setiap program pembangunan Pemerintah yang masuk perlu dukungan masyarakat,” ungkapnya. (MO)

Kapolri Baru

SBY Pertimbangkan Rekomendasi Kompolnas

Distributor Aspal Shell (Drum) Pen 60/70, Berat Bersih : 154 Kg

Presiden SBY dan Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo Borneo Tribune, Jakarta PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menerima rekomendasi dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), mengenai nama-nama calon Kapolri penganti Jenderal Polisi Timur Pradopo. Seluruh nama yang diberikan berpangkat jenderal polisi bintang tiga.

Di kantor Presiden, Senin 26 Agustus 2013, juru bicara Presiden, Julian Aldrin Pasya, mengungkap-

kan, saat ini Presiden SBY sedang mempertimbangkan rekomendasi tersebut. ”Tentu Bapak Presiden akan mempertimbangkan masukan dari Kompolnas sebelum beliau mengajukan nama yang memang diusulkan untuk mendapatkan persetujuan DPR,” ujarnya.

Menurutnya, sampai saat ini belum ada nama yang pasti akan diajukan. Meski demikian mengenai namanama ini akan segera diputuskan Persiden SBY

dalam waktu dekat.

Pasalnya, pergantian Kapolri harus segera dilakukan. Ada beberapa tugas yang akan menjadi perhatian Kapolri baru.

Salah satunya pengamanan pesta demokrasi tahun depan. ”Makanya biar lebih maksimal persiapan untuk pengamanan pemilu 2014 agar Kapolri bisa lebih mempersiapkan tugastugas beliau nantinya untuk lebih konsolidatif,” katanya. (vivanews/eh)

IKLAN BARIS Dijual Bangunan

DIJUAL

Telp. 0561-577868 Jl. Gaj ahma da N o. 3 P ont ianak Gajahma ahmada No Po ntianak Email: aria_tur@yahoo.com Penerbangan Pontianak - Jakarta BATAVIA : 5x penerbangan dalam sehari ( z07.05 z07.55 z11.10 z14.35 z16.00 ) SRIWIJAYA : 4x penerbangan dalam sehari ( z07.00 z07.55 z11.55 z15.50 ) LION AIR : 3x penerbangan dalam sehari ( z07.30 z11.35 z15.30 )

GARUDA : 3x penerbangan dalam sehari ( z08.00 z12.55 z17.35 ) Penerbangan PTK - JOGJA & PTK - SURABAYA BATAVIA : 1x penerbangan dlm sehari (pukul : 14.45)

Tanah Kavling lokasi strategis, siap bangun di Perbatasan Sungai Raya Dalam - Punggur Kecil (lurus Paris2), SHM - aman / tidak bertimpa, dll. Tersedia 62 kavling 10 x 20 m2 (25jt cash), 8 kavling Ruko 5 x 40m2 (50 jt cash). Untuk kredit DP 5jt, sisanya diangsur 3642 bulan. Hanya 5 Km dari Jl.Ayani 3 dan pinggir jalan raya Paris - Parit Buluh.

Berminat Hubungi :

0812 5710 225

Biro Melawi: Eko Susilo (081256452946)

Dijual cepat eks. kantor, sertifikat, 2 lt, Jl. Nurali No. 2, Hub. 081384151188 tnp perantara.

Biro Sekadau: Bagus Kosminto (085245743683).

Langganan Koran

Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757)

Ingin berlangganan Harian Borneo Tribune di daerah, hubungi: Biro Kubu Raya: Aldi (08971600688) Biro Mempawah: Johan Wahyudi (085654587038).

Biro Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran) (085245527602).

Biro Bengkayang: (085245247955).

Mujidi

Biro Landak: Yohanes Ngalai / Pemasaran (085822062880).

Biro Sanggau: (085245904505).

Ratnasari

Biro Kapuas Hulu: (085654585775)

Herdi

Biro Ketapang: (08971600688)

Aldi

Biro Kayong Utara: Abdul Khoir (081345154592)

Ser vice Mobil

Taxi CV. TEGAR PRATAMA TRANSPORT Melayani Antar Jemput Penumpang Jl. Kalimantan No. 24B 0562-640029/641366 SINGKAWANG Jl. Imam Bonjol Gg. Tnjng Sari No. 36 0561-747211/749025 PONTIANAK INNOVASI TAXI. Melayani Antar Jemput. Jl. Tua Pekong No.24 Singkawang, (0562)3309800, Jl. A. Yani (RM. Bertagis) Pontianak Telp. (0561) 7015100, (0561) 7157000

SUTOYO MOTOR. Service, Tune Up, Las/Cat Mobil. Jl. Letjen Sutoyo No. 11 Telp. 743690 Ptk

Kost Gallery Kost. Menerima Pria & Wanita Fasilitas Air & Listrik dan lain-lain. Jl. Diponegoro No. 9 Telp.

0562-3320424 SKW

Iklan Baris:

1 baris / hari Rp. 6.000,-

Teras Borneo Tribune

Selasa, 27 Agustus 2013

11

Terinspirasi Film, Aris Tega Habisi Kekasihnya Paling utama, tidak terlihat banyak darah bagian tubuh korban. Sementara luka bekas sayatan di tangan korban juga cukup besar seperti disayat berkalikali.

Kejanggalan lain, hidung korban juga tampak keluar cairan seperti liur yang bergelembung. Baju yang dikenakan terlihat rapi dan tampak bersih. Nyaris tidak terlihat ada bekas kotoran tanah yang mungkin akan menempel jika korban me-

ronta meregang nyawa.

Yang lebih mengherankan lagi, tangan kanan korban masih menggenggam pisau dapur. Padahal sangat mustahil seorang yang menghabiskan nyawa tapi tetap masih bisa memegang pisau.

Keganjilan-keganjilan ini lah yang nampaknya menjadi pintu masuk polisi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kita langsung membentuk sejumlah tim untuk melakukan penelusuran,” tegas Bermawis.

Hasil penelusuran tersebut akhirnya membuahkan hasil. Tim kecil yang dikirim ke Manis Raya untuk menjemput tersangka Aris berhasil menemukan yang bersangkutan di kediamannya.

Aris langsung mengaku bahwa dia lah yang melakukan pembunuhan itu.

“Tersangka mengakui semua perbuatannya. Ia lah yang telah membunuh korban,” tandas Bermawis.

Kepada sejumlah wartawan di Mapolres Sekadau,

Aris tidak mengelak melakukan pembunuhan terhadap kekasih yang sudah sekitar setahun dipacarinya itu. “Saya bunuh dia dengan dijerat menggunakan tali yang saya temukan di lokasi pembunuhan itu,” kata pelajar kelas XII SMA Borneo Manis Raya itu.

Sembari menangis, Aris mengaku berangkat dari Manis Raya menuju rumah kekasihnya Jumat malam, sekitar pukul 19.00 WIB menggunakan sepeda motor

Paslon Diminta Berkampanye dengan Semua Media Undang No. 8/2002 yang mengatur tentang netralitas.

Penyiaran disetiap lembaga penyiaran media cetak termasuk untuk penyiaran radio, televisi dan media elektronik sejenis lainnya.

“Saya menyarankan kepada seluruh lembaga penyiaran yang ada di Kalbar ini agar pada masa kampaye, agar menawarkan dengan menyurati ke 6 pasangan kandidat Wako dan Wawako Kota Pontianak. Hal ini penting apa bila pada masa yang telah ditentukan namun hanya 1 ataupun 3 saja kandidat yang melakukan sosialisasi atau mengiklankan diri, lembaga penyiaran tersebut tidak disalahkan karena tidak adil. Asal penyiaranya pada waktu yang telah ditetapkan,”ujarnya Sebagai pengawasan KPID Kalbar kepada Media Kalbar mengatakan, pihaknya berkewajiban melindungi masyarakat dari informasi-informasi yang tidak adil. Sebagai contoh pada pemilihan Walikota Pontianak ada 6 pasangan kandidat, makan tetapi bila pada lembaga

penyiaran muncul 1 atau 3 saja pasangan kandidat sementara pasangan lain tidak, maka hal ini dapat menimbulkan kesalahan pahaman dan salah persepsi dari masyarakat.

“Hal semacam ini bisa saja timbul persepsi yang berbeda-beda di masyarakat.ÿ Padahal, lembaga penyiaran itu sendiri sudah menawarkan kepada 6 kandidat, namun hanya yang 3 menggunakan lembaga penyiaran dan 3 kandidat lain tidak menggunakannya.

Dengan ketidak tahuan masyarakat akan menilai hal ini tidak adil. Nah, ini yang harus kita sama-sama jaga.

Dengan upaya supaya kita menghindari kesalah pahaman dimasyarakat kami harapkan tahapan demi tahapan Pemilukada Wako dan Wawako Pontianak ini dapat berjalan dengan seadil-adilnya khususnya menyangkut siaran yang dilakukan lembaga-lembaga penyiaran di Kalbar ini,” tandasnya.

Mantan Komisioner KPID Kalbar, Hawad Sriyanto menuturkan untuk mendo-

rong media netral mestinya seluruh paslon dan tim kampanye memberikan space yang sama dalam pemberitaan yang bersifat promosi, apalagi iklan kampanye.

“Masalah yang acapkali terjadi adalah tidak semua paslon atau tim kampanye melakukan pemberitaan promosi atau memasang iklan kampanye di media, baik cetak maupun elektronik. Hal ini, menyebabkan kemudian ada anggapan dari masyarakat, praktisi dan pemerhati pemilukada bahwa media tersebut tidak netral. Padahal, media sendiri sejatinya sudah memberikan space yang sama seiring dengan regulasi kampanye pemilukada,” jelas Hawad.

Karena itu, kata Hawad mestinya para stakeholders pemilukada mesti menginisiasi bagaimana mencari solusi agar media netral. “Saya sarankan agar paslon dan tim kampanyenya jauh hari sebelum masa kampanye sudah menghubungi sejumlah media yang ada di empat kabupaten kota. KPID Kalbar mestinya

merilis semua media penyiaran yang ada di Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Kabupaten Sanggau dan Kubu Raya yang masih eksisting beserta alamatnya, sekaligus sebagai fasiltator memberdayakan media penyiaran daerah,”pinta Mantan Ketua KPID Kalbar ini.

Demikian halnya, lanjut Hawad agar media cetak netral dalam sudut pemberitaan dan layanan iklan kampanye, paslon dan tim kampanye segera melakukan permohonan kepada pimpinan media cetak setempat. Hal ini agar dapat dirumuskan kebijakan terkait kampanye paslon pemilukada di empat kabupaten kota yang dihelat tahun 2013. “Sampai saat ini, sepengetahuan saya, belum ada paslon dan timnya yang memohon, padahal dalam tatacara berkampanye pemilukada dimungkinkan ada space kampanye paslon yang dikategorikan iklan layanan masyarakat (ILM).

ILM inikan, harganya relatif.

Yang jelas lebih murah dari iklan komersil,” jelasnya.

(Slt)

dapat memperkuat agenda sinergis pembangunan secara nasional dalam kaitannya jabatan Gubernur yang mempunyai peran ganda sebagai kepala daerah otonomi sekaligus Wakil Pemerintah Pusat di daerah, maka sudah menjadi tugas Gubernur untuk mengkoordinasikanÿ dan menjamin sinergitas kebijakan pembangunan Kabupaten/Kotaÿ se- Jateng.

Mendagri juga meminta Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko untuk bersungguh-sungguh mengentaskan kemiskinan, memberantas buta aksara yang masih tinggi, serta memperluas akses setiap jenjang pendidikan dan fasilitasi kesehatan demi kemakmuran rakyat Jateng secara keseluruhan.

“Saya yakin bahwa kombinasi Gubernur dan wakil Gubernur terpilih sebagai

tokoh yang berpengalaman di tingkat nasional dan daerah. Sinergi ini diharapkan mampu membawa Provinsi Jateng untuk lebih maju di masa mendatang,”kata Mendagri.

Pelantikan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko tersebut juga dihadiri oleh para menteri Kabinet Indonesia bersatu diantaranya Menteri Pemuda dan Olah Raga Roy Suryo, tokoh politik nasional dari PDIP seperti Puan Maharani, Ketua DPD RI Irman Gusman, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Kalteng Teras Narang.

Usai acara pelantikan Gubernur Kalbar Drs.Cornelis,MHÿ beserta pejabat yang hadir langsung memberikan ucapan selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Ganjar PranomoHeru Sudjatmoko. (*r/nsr)

Gunakan Hak Suara dengan Baik Partai PDI-P berhasil memenangkan Pemilukada Jawa Tengah Tahun 2013, oleh sebab itu setiap ada Pelantikan semua Gubernur yang naik dihantar PDI-P selalu diundang untuk menghadiri dan menyaksikanÿ acara Pelantikan, termasuk Gubernur Kalbar Drs.Cornelis, MH. Menurut Cornelis, pada bulan September tahun ini Kalbar akan melaksanakan Pemilukada Bupati/ Walikotaÿ secara serentak yaitu Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Kubu Raya danÿ Sanggau. Gubernur berharapÿÿ kepada masyarakat Kalbar khususnya yang masuk diwilayah pemilihan agar dapat lebih proaktifÿ untuk menyukseskan pesta demokrasi yang akan berlangsung tidak lama lagi, gunakan hakÿ suara kita dengan baik, Siapapun nanti yang tampil

sebagai pemenangÿ itulah putra terbaik dan layak untuk memimpin Karena sudah menjadiÿ pilihan rakyat, “tegas Cornelis.ÿ Kata Cornelis, kalau kita mau maju harus bersatu, jangan lagi kita mempersoalkan perbedaan dan latar belakang tapi bersamasama bersinergi membangun Kalbar untuk menuju masyarakat yang lebih sejahtera.

Sementara itu Mendagri RI H.Gamawan Fauzi mengatakan memberikan penghargaan yang tinggi kepada masyarakat Jateng yang telah berhasil melaksanakan pesta Demokrsi dalam pemilihan Gubernur yang berjalan dengan aman dan lancar sehingga dapat menghasilkan Gubernur baru hasil pilihan yang terbaik dari masyarakat Jateng, kepada Gubernur yang terpilih agar

Berawal dari Mimpi Wujudkan Gereja Representatif Pontianak, yang waktu itu jumlah Umat baru 25 Kepala Keluarga,” kata Ketua Pembangunan Gereja Aloysius Alexander.

Dikatakannya, selama berdiri Gereja Santo Petrus Kanisius ini, sudah beberapa Pastor yang telah berkarya atau melayani diantaranya, Pastor Anselmus OFM, Cap, Pastor Secordus, OFM, Cap, Pastor Isak Dora, Pr, dan Pastor Willy Wage Maker, OFM Cap, Dengan berkembangnya waktu berkembang juga umat, sehingga bangunan yang ada tidak mampu menampung umat beribdah.

“Atas prakarsa Pastor Willy Wage Maker, dan dukungan umat merencanakan pembangunaan gedung gereja yaang lebih memadai untuk kebutuhn pelayanan umat,” jelasnya.

Dalam kiprahnya selama 10 tahun, Sesuai SK Danlanud No Skep/236/XII/ 1978 tanggal 8 Desember 1978 tentang penunjukan lokasi gereja Lanud Supadio dan tanah Hibah dari salah satu umat, maka Tahun 1982, atas kemurahan Tuhan Yang Maha Esa terwujudlah bangunan gereja atas swadaya umat yang lebih memadai dari sebelumnya.

Tahun demi tahun berjalan, kembali perkembangan umat sudah tidak tertampung oleh bangunan gereja yang ada, maka kembali umaat yang di motivasi oleh Pastor Marianus F Berdikari, CDD bermimpi pembangunan gereja baru.

Dengan restu dari Keuskupan Agung Pontianak, dan Koordinasi dengan Lanud Supadio, Pembangunan Gereja dimulai lgi dan diawali 17 April 2011, dan perletakan batu pertama oleh Paastor Mayong, OFM Cap, sehingga, Minggu 25 Agustus 2013 berkat kemurahan Tuhan impian memiliki Gereja yang diharapkan dapat terwujud dan diberkati.

“Gereja ini dibangun selama 2 tahun 4 bulan sejak penancapan tiang Pertama dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 1.321.833.500 yang terkumpul Rp 1.220.331.000, dan masih kurang dana 100 juta lagi,” ujarnya.

Sementara itu Gubernur Kalbar Drs Cornelis, MH mengharapkan dengan peresmian gereja Santo Petrus Kanisius dapat bekerja dalam pembinaan umat. “Saya harap, para pastor dapat membantu membangun pembinaan mental umat disini, apalagi lokasinya di Lanud Supadio. Bangun kerjasama yang baik,” kata Cornelis.

Disisi lain, Danlanud Supadio Kolonel Pnb Novyan Samyoga mengingatkan pembangunan gereja ini jangan menjadi tujuan yang utama, karena yang lebih penting adalah membangun mental dan hati kita, agar umat Katolik semakin menghayati apa yang diajarkan Yesus Kristus dalam kehidupan sehari-hari. ”Apalah arti sebuah bangunan tempat ibadah yang megah, tanpa diimbangi kemegahan sikap dan prilaku serta iman pemeluknya,” kata Danlanud dalam sambutan yang dibacakan Kadislog Lanud Supadio Letkol Tek Rahmadi Anggoro.

Danlanud juga berharap, semakin diperbaruinya gereja ini akan semakin meningkatkan semangat umat untuk beribadah di gereja.

Pembinaan dan pembangunan di bidang agama senantiasa mempunyai kedudukan dan peranan yang sangat penting sebagai bagian integral dari upaya

meletakan landasan moral dan spritual yang kokoh bagi keberhasilan bagi pelaksanaan pembangunan nasional maupun daerah. ”Manusia sebagai subjek pembangunan akan mampu menempatkan diri dalam keselarasan, keseimbangan, dan keserasian hidup,” harapnya.

Disamping itu, masih menurutnya, kondisi ini juga menjadi modal utama dalam membina dan mengembangkan kerukunan hidup antar umat beragama. Dengan terciptanya kerukunan hidup antar umat beragama, maka akan semakin meningkatkan peran serta umat beragama dalam pembangunan bangsa, termasuk dalam upaya mengatasi krisis ekonomi, krisis budaya dan juga krisis moral yang marak sekarang ini.

Dijelaskanya, semua pihak harus mampu menjaga ketenangan dan kejernihan dalam bertindak dan berpikir, sehingga kita tidak mudah terpancing dengan isuisu yang menghasut masyarakat, dan mampu memandang persoalan hidup dengan bijaksana. ”Saya mengajak, semua komponen masyarakat untuk menyatukan tekad dan bergandeng tangan membangun dan memajukan Kalbar demi masa depan yang lebih baik lagi,” ajak Danlanud. (Lay)

zupiter Z KB 4328 RE miliknya bersama Zl, rekan sekaligus tetangganya.

Namun Saat tiba di Sekadau, Zl disuruh menunggu di sekitar lokasi keraton Sultan Anom, sementara dirinya berjalan kaki ke rumah korban yang bersajak sekitar 150 meter.

Sesampainya di rumah korban, Aris sempat terlibat cekcok dengan korban. Awalnya mereka cekcok di dalam rumah, namun mereka kemudian turun ke luar rumah, di samping dapur, persis di lokasi ditemukannya jasad korban.

Saat cekcok itu, korban sempat mengambil pisau dapur. Menurut pengakuan tersangka, korban sempat hendak menyerangnya de-

ngan pisau dapur. “Tapi saya tangkis. Kemudian badannya saya balik, dan saya menemukan tali. Tali itu langsung saya jerat ke lehernya dari belakang, hingga akhirnya korban meninggal,” kata Aris.

Dalam kondisi sudah tak bernyawa, Aris nmengakui menyayat nadi tangan sebelah kiri korban dengan pisau dapur yang awalnya dibawa korban. Kemudian pisau dapur itu ia simpan di tangan kanan korban, sementara tali yang digunakan untuk menjerat korban langsung dibuang.

Terinsipari Film Terkait dengan ulahnya menyayat nadi korban, Aris mengaku melakukannya untuk membuat kesan seolah-

olah korban tewas bunuh diri. “Saya melakukan itu karena nonton (film, red) di TV,” katanya.

Aris mengaku datang ke Sekadau setelah ditelpon oleh korban sekitar pukul 18.00, Jumat malam (23/8).

Aris mengaku korban meminta sejumlah uang dan mengancam akan melaporkan dirinya kepada polisi jika tidak bisa memberikan sejumlah uang dimaksud.

Aris dan korban memang sudah cukup lama menjalin hubungan asmara. Mereka sudah sering bertemu dan Aris mengaku sudah sering datang ke rumah korban.

Karena takut dengan ancaman korban ini lah Aris mengaku berbuat nekat mengakhiri nyawa korban. (Mto).

tenda tinggi ada seorang staf Dzaki Entertein yang menyentuh kabel listrik tegangan tinggi. Ia meninggal di tempat.

Orang kita lalu menanggapi macam-macam, “Minta tumbal.” Tentu saja pendapat ini mesti diklarifikasi.

Sebab jika memang sudah ajal, mau kemana pun pergi tetap wassalam. Secara Dzaki Entertein bekerja profesional, baru kali ini mengalami kecelakaan kerja sehingga merenggut maut. Di sini terpapar bahwa rizki, jodoh, maut memang rahasia Tuhan.

Hotel di ibukota kecamatan hanya satu. Di sini juga menginap Trio Macan yang berubah nama jadi Trio Srigala. Di sini juga inap Kepala SKPD. Masing-masing staf pun sibuk dengan atasannya masing-masing untuk tempat inap.

Sementara Pak Gubernur biasanya inap di rumah besannya di Sejiram. Ia jago blusukan yang menandakan fisiknya kuat.

Blusukan sampai Mendalam. Kenapa kuat? Karena cinta kepada rakyatnya.

Jika energi cinta yang keluar, eternya tanpa batas.

Itulah yang terjadi kepada diri Sentua Cornelis.

Service excellence Bank Kalbar tidak diragukan.

Mulai Dirut, Komut sampai dengan level Kantor Cabang bekerja keras. Contoh di luar urusan debiturkreditur di meja teller adalah saat di Semitau. Staf yang mengurusi kamar hotel betul-betul mengurusi

siapa di mana dst.

Komisaris Utama (Komut) Murdjani Abdullah sampai mengontak staf lapangan untuk membeli hanger bagi Pak Gub yang bakal inap di rumah dinas Kepala Cabang Bank Kalbar Cabang Semitau. Artinya, Komut cek sampai ke hal terkecil berupa gantungan baju. Artinya dia sudah cek alat dan kelengkapan di kamar yang bakal ditempati Sentua. Begitupula air panas dan dingin yang disediakan bagi Gubernur. Aparat Bank Kalbar dari kantor pusat sudah standbye di Semitau sejak seminggu sebelumnya.

Di hotel, Direktur Bank Kalbar memimpin rapat evaluasi secara melingkar di ruang lobby. Sebelumnya Farid Kalahan dari Corsec sudah sidak alias inspeksi mendadak di setiap ruangan. Ia cek mana ruangan untuk Bupati, DPRD, SKPD dll. “Mantaps!” Benar-benar pelajaran berharga bagi kita, bahwa jika mau sukses mantra koordinasi, komunikasi dan eksekusi benar-benar harus implementasi.

Jangan hanya melihat gedung Bank Kalbar megah tinggi menjulang saja sebagai parameter kesuksesan atau deret penghargaan Service Excellence yang diraihnya dari InfoBank, tapi lihat bagaimana manajemen berjalan rapi di setiap lini organisasinya.

Tahu? Semoga full tahu.

Jangan Semi Tahu. Ini catatan berharga dari SEMITAU. Semi tahu?! *

Semitau Ternyata S pun naik-turun ratingnya.

Walaupun digandrungi.

Bisnis lain yang menarik menurut pegawai Bank Kalbar adalah penginapan.

Kaitannya dengan turis yang menuju ke Danau Sentarum.

Ikan di sini masih banyak.

Asal najur kail saja sudah bisa untuk makan seharihari. Ikannya tebida, toman, seluang. Ikan-ikan kecil juga jadi umpan Arwana selain kodok.

Ekonomi Semitau menurut warga dan staf Bank Kalbar akan lebih maju kalau jalannya diperhalus.

Lalu berkembang stigma negatif bahwa Pemkab Kapuas Hulu sejak dulu sengaja kurang memperhatikan Semitau agar tidak mekar.

Entahlah soal benar tidaknya.

Jurnalis harus memverifikasi masalah ini.

Saya sendiri menyempatkan keliling pasar bersama Noval. Jalannya sudah rabat beton. Lumayan mulus. Isu Pemkab kurang perhatian tidak selamanya benar. Ruko-ruko pun tumbuh semarak di Semitau. Supermarket sudah banyak.

Saya ke Semitau bersama Corsec Bank Kalbar. Tujuan utama meliput peresmian Kantor Cabang Bank Kalbar di Kecamatan Semitau.

Saat tiba pukul 00.30 malam, di Gedung Kancab Semitau masih bergiat dengan kegiatan dekorasi. Gedung ini mewah, tiga tingkat, berhalaman luas nyaris 100 meter buka. Namun malangnya saat memasang

53 Seniman Ikuti Pameran Drs Cornelis M.H. Lukisan-lukisan yang ikut dipamerkan ini merupakan banyak dari karya-karya perlukis terkenal seperti Affandi, Raden Saleh Sjarief Boestaman, Hendro Gunawan dan pelukis lainnya. Karya-karya lukisan yang dipamerkan ini merupakan koleksi dari GNI, jakarta. Sendangkan seniman Kalbar juga akan turut ambil bagian pada pameran lukisan. Dengan karya seni kreasi. Sebanyak 53 karya dari 53 seniman Kalbar yang akan terlibat dan diberi tajuk Kuratorial “Citra Khatulistiwa”.

Menurut panitia saat dilakukannya Jumpa Press mengatakan, pemilihan tajuk ini merupakan hasrat untuk menampilkan ragam realitas sosial kemasyarakatan yang terekam dalam artifak karya seni rupa Indonesia, khususnya dikawasan di Kalbar.

Dengan demikian sebagian besar karya-karya yang akan dipresentasikanpada perhelatan di pameran ini merupakan sebagian dari rentetan rekaman jejak so-

sial kemasyarakatan yang terjadi di Kalbar ini dari waktu-ke waktu. Ada sekian banyak bentuk-bentuk ekspresi seni rupa yang akan ditampilkan di pameran ini. Ada lukisan, drawing, patung dua dimensi, patung tiga dimensi hingga karya fotografi. Disampain itu ada juga karya seni koleksi Museum Provinsi Kalbar yang turut dipamerkan, diantaranya karya sulam kain kreasi Matyati Affendi, istri Maestro Affandi yang dibuat tahun 1972 Pemeran ini dinilai merupakan pameran seni rupa terbesar yang pernah dilakukan di Kota Pontianak, hal ini bila dilihat dari kualitas karya serta materi karya yang ikut dipamerkan yaitu dari karya para senim yang mengisi sejarah seni rupa Indonesia.

Pameran ini dikuratori oleh Kuss Indarto dari GNI. Dan Eugene Yohanes Palaunsoeka yang menjabat sebagai Ketua Komite Seni Rupa Dewan Kesenian Kalbar. Indarto dengan tugas utamanya sebagai pemilih karya yang tepat untuk

dihelatan dalam pameran tersebut. Dari koleksi Galeri Nasional Indonesia yang saat ini berjumlah sekitar 1.700-an karya. Sedankan Yohanes juga ikit menyeleksi karya-karya seni rupana mana dari senimal Kalbar yang akan dipamerkan selain memberi proses pendampingan terhadap proses senim Kalbar.

Acara ini juga turut diramaikan dengan pameran hasil lomba lukis Media Koleksi Museum tingkat SLTP dan SLTA se-Kota Pontianak 2000-2012. Pameran Karya-karya lukisan sejarah Kalbar Koleksi BPNB Pontianak yang akan diisi diskusi tentang Evolusi dalam seni rupa Indonesia Kelias sejarah dan praktik.

Serta lomba Lukisan media koleksi museum tingkat SLTP se Kota Pontianak.

Dan peembukaan pameran dimeriahkan oleh pertujukkan grup kesenian dari taman Budaya Kalbar Hadir dalam jumpa press Kasi Koleksi, konservasi dan Preparasi Kalbar Mariasyih dan Budayawan dan Pelukis. A Halim R. (Slt)

Bertugas dengan Ikhlas Kantor Bupati Pontianak, Erwin, bersama-teman-temannya, terlihat begitu sigap mengatur proses pelaksanaan berbagai acara protokolan yang dilaksanakan dilingkungan Pemda.

Salah satu contohnya saat Persiapan Peringatan Hut Kemerdekaan RI. “Alhamdullilah, saya sudah bertugas dibagian protokol semenjak 2007. Sudah kewajiban setiap staf protokol melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya de-

ngan baik. Terutama kegiatan Bupati dan Wakil Bupati yang harus sesuai prosuder. Seperti susunan acara, bahkan sampai penempatan kursi undangan,” kata Erwin.

Bahkan pria kelahiran 17 Juni 1977, mengaku rela meninggalkan anak dan istri, untuk beberapa hari bahkan berminggu-minggu, jika harus mengikuti kunjungan Bupati atau Wakil Bupati disuatu daerah atau luar daerah. Namun Ia

sangat merasa bersyukur, karena sosok pendamping hidupnya sangat memahami dan mendukung kinerjanya “Di protokol, kami tidak mengenal kata libur, kami selalu siap jika dibutuhkan.

Walaupun harus meninggalkan anak dan istri. Semua pekerjaan yang laksanakan dengan rasa ikhlas, sehingga tidak ada rasa beban sama sekali dalam melaksanakan tugas,” katanya.

(JoE).

CMYK

Borneo Tribune www.borneotribune.com

Selasa, 27 Agustus 2013

12

Jalankan Distribusi Sesuai 6 Tepat Rapat Evaluasi Distribusi Pupuk Bersubsidi Borneo Tribune, Pontianak Asisten Administrasi Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial (Asisten II) Setda Kalbar, Lensus Kandri meminta kelancaran dan ketepatan waktu distribusi pupuk bersubsidi sangat berkontribusi positif terhadap peningkatan produktivitas pertanian. ”Apakah distribusi pupuk bersubsidi di Kalbar sudah berjalan lancar dan dilakukan dengan prinsip-prinsip ketepatan 6 tepat,” kata Lensus Kandri, Senin (26/8) sambil bertanya saat membukaa Rapat Evaluasi Distribusi Pupuk Bersubsidi di Hotel Mercure.

Lensus Kandri juga berharap kita semua harus saling mendukung untuk menciptakan kelancaran dan ketepatan distribusi pupuk bersubsidi di Kalbar sesuai 6 tepat, diantaranya, tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu, dan tepat mutu.

Sesuai data yang dimiliki untuk tahun 2013 kibat berkurangnya alokasi pupuk urea bersubsidi dan adanya pergeseran musim tanam di beberapa Kabupaten/Kota di Kalbar telah menyebabkan distribusi pupuk urea bersubsidi di beberapa Kabupaten/Kota mengalami kelangkaan. ”Ini yang harus menjadi perhatian kita bersama, agar kita dapat menyelesaikan keleng-

Kapuskop Kartika Tanjungpura Serahkan Jabatan

Pembukaan. Asisten Administrasi Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial Lensus Kandri membuka Rapat Evaluasi Distribusi Pupuk Bersubsidi di Hotel Mercure. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune. kapan pupuk urea bersubsidi di Kabupaten/Kota lain,” jelasnya.

Distribusi pupuk bersubsidi juga terkait dengan adanya Rencana Defenitif Kebutuhan Kelompok (RDKK). Permentan Nomor 28/Permentan/OT.130/ 5/2012 tentang Kebutuhan dan HET pupuk bersubsidi untuk sektor Pertanian telah diamantkan bahwa kebutuhan pupuk bersubsidi mempertim-

mempengaruhi kelancaran distribusi pupuk bersubsidi di masa akan datang,” pintanya.

RDKK selain sebagai persyaratan administrasi untuk mendistribusikan pupuk bersubsidi juga sebagai alat kontrol untuk memastikan apakah pupuk bersubsidi benar-benar diterima dan dimanfaatkan oleh yang berhak, karena itu, produktivitas pertanian akan

bangkan RDKK dari kelompok tani, artinya RDKK merupakan persyaratan bagi produsen dan distributor untuk menyalurkan pupuk bersubsidi. ”Apabila RDKK tidak ada, akan tetapi pupuk bersubsidi tersalurkan oleh produsen atau distributor tentu akan berpotensi menjadi temuan dari pihak Pengawas. Kita tidak harapkan, dan akan

SPESIFIKASI PONDASI COR BETON SETEMPAT + PERKUATAN CERUCUK RANGKA BADAN BETON BERTULANG DINDING BATAKO PLESTER LUAR LANTAI COR BETON KERAMIK 40 X 40 (T 45 X T 70) TERAS COR + KERAMIK 40 X 40 RANGKA ATAP BAJA RINGAN ATAP SENG METAL PINTU JENDELA KUSEN ALUMINIUM, DAUN PINTU MULTIPLEK CAT LUAR DALAM PLAFON RANGKAALUMINIUM PENUTUP GYPSUM (DALAM) GRC (LUAR)

KM/WC KERAMIK 20 X 20 SANITARY KLOSET JONGKOK (T 45) KLOSET DUDUK (T 70) FASILITAS LISTRIK PLN 1300 W LEBAR JALAN 5 METER AIR BERSIH PDAM PAGAR KELILING

HUBUNGI:

YONGKY 0852 4551 2773

TYPE 45 & 70 Denah Lokasi

POM BENSIN

Keraton Kadariah

DENAH T 45

DENAH T 70

Jl. Ya’ M Sabran

Jl. Panglima Aim

Jl. Tj Hilir

Jl. Tanjung Raya

RS YARSI

menjadi sorotan ketika pupuk bersubsidi sudah disalurkan optimal, akan tetapi produtivitas pertanian sangat rendah.

Dikatakannya, ketergantungan pada pupuk urea bersubsidi perlu dikurangi dan diupayakan untuk meningkatkan penggunaan pupuk organic atau pupuk kandang. Pupuk organik bisa terus menerus menyuburkn tanah, sedangkan pupuk kimia dapat menyebabkan tanah mati yang akhirnya tidak dapat menciptakan produktivitas apabila tanah tersebut tidak diberik pupuk kembali. ”Saya berharap, pemanfaatan pupuk organik disosialisasikan terus pada petani karena disamping manfaatnya, dapat meningkatkan produktivitas, harganya murah dan di produksi di Kalbar, sehingga kapan dibutuhkan ketersediannya dapat dijamin,” harap Lensus Kandri. (Lay).

Borneo Tribune, Pontianak Ketua Umum Pusat Koperasi (Kapuskop) Kartika Tanjungpura Kolonel Inf Muchdarizal, Jumat (23/8) menyerahkan tugas dan tanggung jawab kepada Kolonel Arm I Ketut Sumerta S.Ip. upacara serah terima jabatan Kapuskop Kartika Tanjungpura ini berlangsung di Aula Puskop Kartika Tanjungpura dan dipimpin langsung oleh Asper Kasdam Kolonel Inf Asep Syarifudin mewakili Pangdam Mayjen TNI Ridwan.

Menurut Pangdam mayjen TNI Ridwan, serah terima jabatan merupakan implementasi dari kebijakan pimpinan, yang dilaksanakan sesuai dinamika organisasi, hal ini tidak lepas dari upaya institusi melakukan regenerasi dan penyegaran suasana kerja.

“Dari aspek karier, sertijab merupakan bagian dari tour of duty dan tour of area bagi pejabat yang bersangkutan,” Pangdam dalam amanat yang dibacakan oleh Aspers Kasdam Kolonel Inf Asep Syarifudin pada acara serah terima jabatan.

Ditegaskannya, jabatan Kapuskop Kartika Tanjungpura merupakan salah satu posisi strategis dalam upaya meningkatkan kesejahteraan prajurit. “Saya berharap kepada Ketua Umum Puskop Kartika yang baru, mampu melakukan langkah dan terobosan positif, menyangkut penggalangan kerjasama maupun dalam bentuk usaha lainnya, mampu mencari solusi terbaik bagi kebutuhan prajurit,” pintanya.

Hal lain yang perlu dipedomani dalam pengelolaan usaha adalah kemampuan menjunjung tinggi berbagai aturan yang berlaku, sehingga apa yang dilakukan tidak bertentangan dengan Undang-Undang TNI. Dalam kesempatan tersebut Panglima menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Kolonel Inf Muchdarizal atas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab jabatannya selama ini sebagai Ketua Umum Puskop Kartika Tanjungpura.

Kepada Kolonel Arm I Ketut Sumerta S.Ip, saya mengucapkan “Selamat” atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan oleh Pimpinan TNI Kertas Fotokopi Angkatan Darat, sebagai Ketua Berkualitas Umum Puskop Kartika Tanjungpura.

Hadir pada acara tersebut, DISTRIBUTOR TUNGGAL Perwira Ahli Pangdam XII/Tpr, CV. DUTA UTAMA ADITYA pengurus Puskop Kartika, para Ketua Primkopad, mitra kerja Jl. Putri Candramidi No. 8 Pontianak-Kalbar dan undangan. (Lay).

Telp. 0561-767552/766199

Hadir di Pontianak untuk memenuhi kebutuhan busana batik bagi Anda dan Keluarga

Menyediakan kain dan busana batik eksklusif bagi Pria, Wanita, Sarimbit (pasangan), Remaja dan Anak-anak dengan motif dan model yang trendy untuk kegiatan formal maupun informal

CMYK

SERTIJAB. Asper Kasdam Kolonel Inf Asep Syarifudin menyaksikan penandatangan naskah serah terima jabatan Kapuskop Kartika Tanjungpura. FOTO Andika lay/Borneo Tribune.