Haluan kepri 10nov17

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Jumat, 10 November 2017 21 Safar 1439 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 16 HALAMAN, NO 10 / 11 TAHUN KE 16

HARGA ECERAN Rp2.000 KRITIK&SARAN: 085264088880

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

Dua Napi Predator Anak Kabur IDENTITAS Rio Sapriyan alias Rio Bin Ramli, warga binaan yang kabur dari Lapas Klas IIA Tanjungpinang.

Lompati Tembok Pembatas BATAM (HK) — Dua narapidana kasus pedofile atau yang lebih dikenal dengan predator anak kabur dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tanjungpinang, Bintan, Kepulauan Riau, Rabu (8/11), dengan melompati tembok pembatas. Oki Alexander Liputan Batam Dua napi itu adalah Rio Syaripan dan Muhammad Effendi bin Herman yang dikabarkan kabur pada Rabu sekitar pukul 18.00 WIB saat napi lain dan penjaga lapas shalat Maghrib. "Dari hasil pengembangan, mereka menaiki masjid lalu ke tembok pembatas dan terjun ke luar area lapas. Mereka kemudian melarikan diri ke hutan perbatasan antara Kecamatan Gunung Kijang dan Bintan Timur," kata Kepala Lapas Kelas IIA Tanjungpinang Haswem Hasan, Kamis (9/11). Haswem mengatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian terkait kaburnya dua napi tersebut.

PERBAIKI KAWAT — Kedua napi yang ditugaskan sipir lapas untuk memperbaiki kawat berduri yang rusak pasca kaburnya dua napi Rabu (8/11) sore kemarin, Kamis (9/11).

Dua Napi... Hal. 7

IDENTITAS Muhammad Effendi Bin Herman, warga binaan yang kabur dari Lapas Klas IIA Tanjungpinang. OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

Polisi Temukan Kejanggalan Reklamasi Teluk Jakarta JAKARTA (HK) — Polisi masih menyelidiki kasus dugaan korupsi dalam proyek reklamasi di Teluk Jakarta dan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Metro Jaya menemukan kejanggalan dalam penetapan nilai jual obyek pajak (NJOP) Pulau C dan D. "Ada selisih di antara NJOP dengan fakta di lapan-

gan berkaitan dengan harga tanah itu," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono di kantor Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Kamis (9/11). Namun, Argo belum menjelaskan berapa besaran selisih tersebut. Kejanggalan itu ditemu-

Polisi Temukan ... Hal. 7

Dua Pejabat Kepri Diperiksa Polisi

Tingkatkan Strategi dan Potensi Maritim Fauzi Bahar Beri Kuliah Umum di Unrika

Kasus Illegal Mining di Tanjung Moco TANJUNGPINANG (HK) — Dua pejabat Pemerintahan Provinsi Kepri, yakni Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Amjon dan Kepala Badan Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Azman Taufik diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Tanjungpinang, Kamis (9/11). Pemeriksaan kedua pejabat terse-

but, terkait penyidikan dugaan kasus aktifitas tambang ilegal (illegal Mining) batu bauksit di Tanjung Moco, Dompak, Kecamatan Bukit Bestari Tanjungpinang yang dilakukan PT APP yang menggunakan Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Lobindo. Kadis ESDM Pemprov Kepri, Amjon, diperiksa sekitar tujuh jam,

Dua Pejabat

... Hal. 7

Motivasi Bangkitkan Kejayaan Bahari Ujian untuk Manusia "PERMATA bernilai tinggi jika diasah dengan gesekan, manusia pun akan bernilai dengan ujian." (BC)

Rina Nose

Lepas Hijab JAKARTA (HK) — Presenter kocak Rina Nose sempat tampil tertutup dengan mengenakan hijab belum lama ini. Namun, penampilan Rina berubah dengan melepas penutup kepala tersebut. Kenapa ya? Penampilan baru Rina Nose tanpa hijab terlihat di salah satu acara di

Lepas Hijab ... Hal. 7

Gelar Pahlawan untuk Sultan Mahmud Riayat Syah GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun saat mendampingi zuriat Sultan Mahmud Riayat Syah, Tengku Husein Saleh yang menerima anugerah gelar pahlawan nasional dari Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla di Istana Negara, Kamis (9/11).

BATAM (HK) — Mantan Walikota Padang Dr. H Fauzi Bahar, M.Si menyampaikan kuliah umum di depan ratusan civitas akademika Universitas Riau Kepulauan (Unrika), Batuaji, Rabu (8/11) malam. Kehadiran Fauzi Bahar di kampus tersebut disambut antusias dosen dan mahasiswa. Itu karena kuliah yang disampaikan membuat mereka terpukau. Selain mendapat informasi baru, mereka juga merasa tercerahkan dengan pemaparan yang diberikan Fauzi Bahar selama kurang lebih dua jam itu. Dalam pemaparannya, Fauzi Bahar mengatakan, Kepulauan Riau

(Kepri) merupakan salah satu provinsi di Sumatera memiliki banyak potensi dibanding provinsi lainnya di Sumatera. Sebagai wilayah kepulauan, potensi maritim yang lebih unggul dan menonjol. "Kepri ini memiliki potensi maritim yang bagus. Dimana, provinsi dengan 2 Kota serta 5 Kabupaten ini dikelilingi oleh banyak pulau, dengan luas lautannya mencapai 96 persen, 4 persen daratan, dan juga menjadi daerah serambi bagi Indonesia dari mata dunia," kata Fauzi bersemangat. Sehingga, terang man-

Tingkatkan Strategi... Hal. 7

HUMAS PEMPROV

JAKARTA (HK) — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengatakan anugerah Pahlawan Nasional untuk Sultan Mahmud Riayat Syah diharapkan menjadi motivasi dan pendorong bagi masyarakat dalam menjadikan Ke-

pri semakin maju. Apalagi, gelar yang diberi Gerilya Laut, semakin memperkuat bahwa potensi bahari Kepri harus berjaya kembali untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Anugerah ini menunjuk-

kan bahwa ada tokoh Melayu Kepri yang menjadi panutan nasional. Ini harus menjadi penyemangat yang mendorong kita semua membangun Kepri semakin baik,” kata

Fauzi Bahar

Motivasi Bangkitkan ... Hal. 7

Swedia Ingin Balas Dendam

Italia vs Swedia

SWEDIA (HK) — Timnas Italia membulatkan tekad untuk bermain di Piala Dunia 2018 mendatang. Untuk itu pasukan Gli Azzurri menargetkan kemenangan saat melakoni partai playoff di kandang Timnas Swedia pada Sabtu (11/11) dini hari WIB nanti. Sebagai salah satu tim unggulan juara, Timnas Italia gagal mengamankan tiket ke Rusia melalui fase grup. Kekalahan kontra Timnas Spanyol membuat mereka harus finish di posisi runner up grup G dan harus melakoni partai playoff. Oleh karenanya Gli Azzurri akan tampil sekuat tenaga untuk memastikan

diri lolos ke Rusia di babak playoff nanti. Berdasarkan hasil undian yang dilakukan oleh FIFA, Timnas Italia akan menghadapi tim kuat Eropa, Swedia di babak playoff nanti. Leg pertama babak playoff ini akan digelar di markas Swedia terlebih

Swedia Ingin... Hal. 7 Editor: Sofyan, Layouter: Mario

CMYK


2

Pendidikan

Jumat, 10 November 2017

2018, Sekolah Peserta UNBK Berkurang Dinilai Biaya UNBK Cukup Berat BATAM (HK) — Dipastikan pada tahun 2018 mendatang sekolah yang menjadi peserta ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di Batam akan berkurang. Pasalnya sejumlah sekolah mengaku tak sanggup lagi menggelar UNBK dikarenakan biayanya cukup mahal, meski dengan cara menumpang di sekolah lain.

Arment Aditya Liputan Batam Apalagi harus menyelenggarakan UNBK secara mandiri, selain harus menaggung biaya cukup besar untuk menyediakan ratusan perangkat komputer atau laptop, juga instalasi, dan penyediaan server, serta menambah kapasitas internet dan daya listrik juga harus memadai yang tentunya membutuhkan biaya tidak sedikit. "Ya terpaksa kembali lagi ke UN berbasis kertas. Habis gimana lagi kita mau mengelar UNBK mandiri, dana untuk beli komputer maupun pasang instalasi tidak tersedia. Apalagi untuk beli server cukup mahal, begitu pula dengan tambah daya listrik dan internet," ujar Kepala Sekolah SMPN 12 Batam Dra Nurmi, Kamis (9/11). Pada ujian nasional beberapa waktu lalu, SMPN 12 Batam menjadi peserta UNBK dengan menumpang di SMKN 2 Batam yang digelar menjadi dua sesi. Meski menumpang, namun pihak sekolah diharuskan

membayar per siswanya, dengan dalih untuk menutupi biaya listrik, internet, serta insentif teknisi dan operator komputer. Dana untuk mebayar persiswanya itu, sekolah peroleh dari bantuan orang tua siswa. "Kami tak berani lagi meminta bantuan lagi pada orang tua murid, takut dikatakan pungli lagi. Apalagi ada beberapa pernyataan pejabat dilarang meminta bantuan pada orang tua, katanya dikatagorikan pungli," kata Nurmi lagi. Nasib serupa dialami SMPN 4 Batam yang kebingungan untuk menggelar UNBK secara mandiri. Meski sekolah ini sudah memasang instalasi dan menambah daya listrik serta kecepatan internet, namun untuk perangkat komputer dan membeli server tidak mampu, karena tidak memiliki anggaran. "Kalau orang tua pada sangat setuju kita menggelar UNBK mandiri, bahkan bersedia membantu dan meminjamkan laptop un-

DOK

IKUTI UNBK — Siswa disalah satu SMP sedang mengikuti UNBK menumpang di sekolah lain, beberapa waktu lalu. Sekolah mengaku UN tahun mendatang akan kembali berbasis kertas karena tak sanggup untuk menyewa lab milik sekolah lain dikarenakan cukup mahal.

tuk anaknya. Namun itu tadi, kita terima bantuan orang tua nanti disangkanya pungli lagi. Serba bin-

gung dibuatnya, " aku Kepala Sekolah SMPN 4 Batam, Dra Desmizar. Pada UN beberapa

Pelajar Minati Perpustakaan Daerah Pengunjung Meningkat dari Tahun Sebelumnya TANJUNGPINANG (HK) — Perpustakaan daerah Kota Tanjungpinang yang terletak di Jalan H Agus Salim (Eks Kantor Walikota lama), cukup dimanati para pelajar mulai dari Taman Kanak-kanak (TK), SD, SMP hingga SLTA. Hal ini terbukti dari tahun ketahun jumlah pengunjung dari golongan para pelajar ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Berdasarkan informasi dari Dinas Perpustakaan

dan Arsip Kota Tanjungpinang, hingga awal Bulan November 2017 ini pengunjung dari kalangan pelajar tersebut mencapai 21.982 orang. Kemudian jumlah pengunjung dari mahasiswa sebanyak 10.840, ASN pemerintahan sebanyak 881 dan kunjungan masyarakat umum hanya sebanyak 351 orang. Dengan demikian, jumlah pengunjung sementara telah mencapai 34.064 orang. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelum,

yakni tahun 2016 mencapai 33.805 pengunjung dan di tahun 2015 hanya mencapai 19.430 pengunjung. Menurut Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang, Wan Samsi terkait pengunjung ke perpustakaan daerah tersebut sudah mencapai target tahun 2017 ini. Pihaknya menargetkan kunjungan sebanyak 30.000 pengunjung. "Untuk target secara umum kita sudah melebihi, hingga saat ini sudah 34.064 pengunjung.

ISTIMEWA

KUNJUNGAN pelajar SD Negeri 002 Tanjungpinang Barat ke Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang, Kamis (9/11).

Opini Guru

Tapi kalau hinnga akhir tahun ini bulan Desember, mungkin bisa mencapai 35.000 pengunjung," ungkap Wan Samsi saat dihubungi, Kamis (9/11). Selain itu, Wan Samsi juga menyampaikan bahwa pihaknya pada tahun ini telah banyak melakukan trobosan hingga mempunyai konsep untuk bertujuan meningkatkan pengunjung ke Perpustakaan Kota Tanjungpinang. Dengan melakukan koordinasi bersama Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, agar sekolah yang ada di Kota Tanjungpinang mengarahkan anak didiknya berkunjung ke perpustakaan selepas sekolah. "Bagi pelajar yang ingin datang ke perpus, kami menyediakan fasilitas antar jemput ke sekolah untuk pelajar. Dalam satu hari bisa 1 hingga 3 sekolah kami antar jemput ke perpustakaan," ujarnya. Masih dikatakannya, beberapa trobosan lain yang menambah daya tarik perpustakaan adalah tersedianya ruang audio visual. Pelajar disuguhkan acara nonton film bareng yang berwawasan edukasi. Di tambah lagi dengan adanya perpustakaan keliling ke sekolah dasar, minat baca pelajar diharapkan terus meningkat. (rco)

Sekolah Jadi Tumbal Kebijakan

Oleh : Hendry Gunawan Guru SMP MEMASUKI tahun 2018 merupakan tahun ke empat dilaksanakannya ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Diawali tahun 2015 untuk pelaksanaan UNBK ini dengan peserta sebanyak 500 sekolah se Indonesia. Dari tahun ketahun sekolah peserta UNBK semakin meningkat, kendati dengan cara menumpang di sekolah lain. Hal ini dikarenakan pemerintah pusat sangat menganjurkan bahkan mewajibkan

sekolah untuk melaksankan UNBK. UNBK memang dinilai cukup bagus, terutama jaminan dari soal UN yang tidak bocor dan keuntungan lainnya. Hanya saja yang jadi tumbal dari kebijakan pemerintah pusat ini adalah sekolah dan kepala sekolah. Kendati pemerintah pusat sangat mengapreasasi sekolah penyelenggara UNBK. Dikarenakan ada beberapa hal yang membuat pemerintah pusat untuk meng-

gunakan CBT daripada PBT, antara lain adalah fakta integritas dan distribusi soal. Berdasarkan data yang ada fakta integritas untuk UNBK lebih tinggi dibandingkan PBT (ujian berbasisi kertas). Selama ini ujian berbasis kertas memang menjadi sasaran tembak para pemerhati pendidikan, dewan dan masyarakat lainnya karena banyaknya ditemukan kecurangan dalam pelaksanaan ujian berbasis kertas, entah yang dilakukan oleh para siswa sendiri atau yang dilakukan oleh

para guru. Yang kedua adalah masalah distribusi soal. Jika pelaksanaan ujian berbasis kertas maka distribusi soal adalah masalah besar yang harus diselesaikan. Dengan luasnya wilayah negara Indonesia dan jumlah peserta yang mencapai ribuan jumlahnya, maka penggandaan soal dan pendistribusian ke daerah akan menghasiskan waktu dan dana yang tak sedikit. Apalagi untuk menjangkau daerah-daerah terpencil. Untuk itu dibutuhkan dana dan tenaga yang tak sedikit. Dengan pelaksan-

waktu lalu, SMPN 4 Batam jadi peserta UNBK dengan menyewa lab komputer milik SMK Multi Studi High

School (MHS). Biaya sewa lab komputer tersebut diperoleh dari bantuan orang tua murid. Namun untuk

UNBK tahun 2018. Disdik menugaskan agar SMPN 4 Batam menggelar UNBK secara mandiri. ***

Sekolah Setuju UNBK, Namun Biaya Mahal

DOK

GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun saat meninjau pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Batam beberapa waktu lalu. Nurdin menargetkan UNBK tahun 2018 semua sekolah negeri menggelar UNBK. BATAM (HK) — Sekolah mengaku setuju dan bagus dengan adanya Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Seperti pada ujian nasional (UN) kemarin pada tahun 2017 ini, pemerintah mengharuskan sekolah baik negeri maupun swasta menggunakan UNBK. Namun ternyata tidak semua sekolah sanggup melakukannya. Mereka lebih memilih opsi UNKP (Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil). Alasan utama adalah persyaratan yang harus dimiliki oleh penyelenggara, yaitu sarana prasarana yang cukup berat jika diukur oleh sekolah yang hanya mengandalkan dana BOS. Apalagi dalam

BOS sendiri tidak dianggarkan untuk menyediakan sarana UNBK. Melihat dari sarana prasarana UNBK ini cukup mahal, maka sekolah masih tetap memilih UN berbasis kertas. Apalagi saat ini sayangnya sekolah tidak bisa berbuat banyak kepada orang tua untuk meminta bantuan. Saat ini tidak diperbolehakan memungut uang dari siswa karena itu akan dianggap pungli. Seperti di Batam ini sepeserpun tidak boleh mengambil uang dari siswa. Dengan keterbatasan dana tersebut, sekolah yang tidak mempunyai sarana prasarana tidak mampu menyewa kepada sekolah yang memadai

karena ongkos sewanya mahal. Atas hal tersebut ujian nasional tingkat SMP negeri di Batam masih menggunakan sistem manual atau tulis. Sehingga pada tahun 2018 belum bisa menggelar UNBK karena terkendala dana utuk sarana UNBK ini. Menurut sebagan kepala sekolah SMP, untuk sekolah negeri saat ini tidak bisa melaksanakan UNBK dikarenakan keterbatasan sarana terutama komputer, ada upaya juga dari pihak SMP untuk menumpang di sekolah SMA atau SMK, lagi lagi terkendala biaya sewanya yang cukup mahal yang sudah dipastikan tidak akan tercukupi dari dana BOS. (men)

Biaya UNBK Memang Mahal aan UNBK maka soal akan didistribusikan lewat server sekolah penyelenggara ketika sekolah melakukan sinkron sebelum pelaksanaan ujian. Maka dengan UNBK akan mengurangi biaya penggandaan soal dan distribusinya. Namun permasalahannya sekarang ini berada di pihak sekolah yang menyelenggarakan UNBK, karena tidak memiliki dana cukup untuk insprastuktur UNBK ini. Bagaimanapun diperlukan dana yang tidak sedikit untuk pelaksanaan UNBK dan

itu tak dapat ditanggulangi oleh dana BOS. Sedangkan penarikan dana dari orang tua siswa terkendala aturan walikota yang melarang pungutan ke orang tua siswa. Maka dari itu harus ada rembuk bareng antara pemerintah daerah, dinas pendidikan dan sekolah. Bagaimana sekolah dapat melaksanakan UNBK. Dengan rembuk bareng diharapkan ada jalan keluar bagi sekolah untuk pencarian dana pelaksanaan UNBK yang tak menyalahi aturan pemerintah pusat dan daerah. Kepala

sekolah juga tak ragu karena kebijakan yang diambil tak berujung pada tindakan pungutan liar yang melanggar dan dapat berujung hidup di penjara. karena UNBK ini adalah salah satu program pemerintah pusat dan kita di daerah wajib mensukseskan program pemerintah pusat. *** Editor: Arment, Layout: Mario


CMYK

3

Bisnis

Jumat, 10 November 2017

Pemerintah Siapkan Anggaran untuk IKM JAKARTA (HK) — Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyiapkan anggaran hingga Rp 2 miliar melalui program Dana Alokasi Khusus (DAK) bagi para industri kecil menengah (IKM) untuk mengembangkan bisnis secara bersama. Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kemenperin, Eddy

Siswanto mengatakan DAK dari kemenperin itu juga berlaku bagi kelompok indutsri yang memiliki kesamaan usaha dan visi dalam memajukan dan meningkatkan produktifitas produknya. "Jadi Pemerintah Kabupaten/kota bisa mengajukan permintaan modal (melalui proposal) ke pusat, untuk pengembangan sental atau pusat bisnis suatu daerah

yang didalammnya yang bergabung para pelaku industri. Untuk dananya bisa mecapai Rp 2 miliar lebih," katanya di Makassar, Kamis (9/11). Ia menjelaskan, pada dasarnya sudah banyak kegiatan industri yang mendapatkan fasilitas permodalan yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui program dana alokasi khusus.

Bagi para pelaku industri yang memilik keinginan mengembangkan kapasitas produknya, kata dia, tentu membutuhkan modal yang tidak sedikit. Namun para pelaku industri bisa mengajukan proposal dan disampaikan ke dinas perindustrian setempat dan kemudian dibahas dengan bapenda hingga ke pusat. "Program dana alokasi

khusus ini bisa digunakan untuk pembangunan gedung untuk pendirian unit dagang hingga pemasaran bersama di gedung itu," ujarnya pada acara "Fintech Days" yang dilaksanakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Direktorat Pengaturan Perizinan dan Pengawasan Financial Technology (DP3F) di Makassar, Sulawesi Selatan. (rol)

Produksi Garam Capai 1,2 Juta Ton JAKARTA (HK) — Produksi garam nasional secara keseluruhan hingga minggu pertama November 2017 diprediksi sebesar 1,2 juta ton. Kemungkinan masa panen garam tahun ini akan berakhir pertengahan bulan ini. "Produksi total sampai saat ini mencapai 1,2 juta ton sudah dihitung dengan milik PT Garam," ujar Ketua Asosiasi Petani Garam Rakyat Indonesia (APGRI), Jakfar Sodikin, Kamis (9/11). Jakfar juga menyampaikan panen garam tahun ini akan berakhir pada pertengahan bulan November 2017. Produksi hingga akhir masa panen diperkirakan mencapai 1,25 juta ton. Angka tersebut dinilai masih dapat memenuhi kebutuhan garam hingga Februari 2018. Sementara musim panen pada tahun 2018 diperkirakan berlangsung pada bulan Juni 2018. Namun, kelangkaan garam akibat gagal panen seperti tahun 2017 ini dinilai tidak akan terjadi. "Tahun depan diperkirakan produksi garam tinggi, minimal normal," terang Jakfar.

Saat ini garam rakyat sudah kembali normal dibeli oleh industri pengolah garam. Harga lun dinilai terus turun. Harga garam rakyat saat ini sebesar Rp 2.700 per kilogram (kg). Jakfar juga mengatakan, tidak semua industri bisa menggunakan garam rakyat. Oleh karena itu impor garam industri masih harus dilakukan. Industri yang membutuhkan garam dengan kadar Natrium Clorida (NaCl) yang tinggi tidak dapat dipenuhi oleh petani rakyat. Meski begitu, untuk industri makanan seperti makanan ringan atau industri pakan ternak masih bisa menggunakan garam rakyat.Asal tahu saja, kadar NaCl untuk garam industri di atas 97%. Sementara kandungan NaCl untuk garam konsumsi hanya sebesar 94,7%. (ktn)

ANTARA

PETANI GARAM — Aktifitas petani garam saat melakukan proses pembuatan garam. Produksi garam nasional hingga minggu pertama November 2017 diprediksi sebesar 1,2 juta ton.

Prediksi Ekonomi Indonesia 2017 di 5,1%

Ekspor Akan Terus Membaik JAKARTA (HK) — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada 2017 bisa mencapai 5,1%, meski hingga akhir kuartal III, ekonomi baru tercatat tumbuh 5,03%. "Tidak realistis kalau agak tinggi. Mungkin berkisar 5,1%, paling segitu," ujar Darmin di Jakarta, Kamis (9/11). Darmin mengatakan, kondisi ekonomi hingga akhir tahun bisa didukung oleh pertumbuhan investasi dan ekspor yang tercatat meningkat hingga kuartal III-2017, walau konsumsi rumah tangga tidak tumbuh sebaik peri-

ode sebelumnya. "Memang ada perlemahan, tapi ada perbaikan di sisi lain. Pertumbuhan investasi relatif baik. Ekspor juga bulan per bulan membaik, meski kalau 'year on year' belum membaik," ujarnya. Untuk konsumsi pemerintah, Darmin mengakui komponen pengeluaran tersebut belum bisa memberikan kontribusi yang optimal kepada pertumbuhan ekonomi, karena saat ini sedang terjadi perlambatan realisasi belanja. "Sebetulnya sejak kuartal dua, kalau APBN itu, daya dukungnya ke pertumbuhan tidak maksimal," jelasnya.

Meski demikian, ia mengharapkan belanja pemerintah tersebut mulai meningkat pada kuartal IV-2017 dan mampu memberikan sumbangan terhadap konsumsi rumah tangga serta pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. "Kalau APBN membaik, modelnya sudah begitu (di triwulan empat). Bahwa ada kenaikan, itu pasti. Tapi pertumbuhan tidak sebesar yang direncanakan," ujarnya. Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi triwulan III2017 mencapai 5,06%, yang didukung oleh per-

tumbuhan ekspor sebesar 17,27% serta Pembentukan Modal Tetap Bruto sebesar 7,11%. Selain itu, pertumbuhan ekonomi pada periode ini disumbangkan oleh pertumbuhan konsumsi lembaga non profit yang melayani rumah tangga sebesar 6,01%, konsumsi rumah tangga 4,93% dan konsumsi pemerintah 3,46%. Rendahnya pertumbuhan konsumsi rumah tangga menjadi perhatian pemerintah karena komponen pengeluaran ini memberikan kontribusi terbesar terhadap struktur PDB Indonesia yaitu mencapai 55,68% pada triwulan III-2017. (okez)

Korsel Bakal Tingkatkan Investasi Bidang Industri Di Indonesia JAKARTA (HK) — Indonesia dan Korea Selatan sepakat untuk meningkatkan kerja sama di sektor industri. ?Salah satu yang difokuskan adalah pengembangan industri baik skala besar maupun kecil dan menengah. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, selama ini Korea banyak menjalin kerja sama di bidang industri dengan Rusia, Jepang dan China. Namun ke depannya, Korea ingin lebih banyak bekerja sama dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara,

termasuk Indonesia. "Presiden Moon tadi menyampaikan hal tersebut, karena selama ini Korea bekerja sama dengan Rusia, Jepang, dan China. Mereka sedang membuat kebijakan untuk bersinergi dengan ASEAN termasuk Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (9/11). Para pelaku industri baik Indonesia maupun Korea Selatan telah menyatakan minatnya untuk meningkatkan kerja sama.? Hal ini tentunya menjadi harapan besar bagi para pe-

ngusaha lokal mendapatkan mitra bisnisnya dari Negeri Ginseng tersebut. "Presiden Moon memberikan apresiasinya. Sektor industri yang potensial, antara lain baja, petrokimia, pakan ternak, tekstil, dan alas kaki. Beberapa pengusaha Korea tadi menceritakan pengalaman baiknya yang selama ini telah berinvestasi di Indonesia. Mereka melihat, dengan potensi anak muda Indonesia, mereka ingin menjadi partner dari perkembangan ekonomi Indonesia," jelasnya. Airlangga mengungkap-

kan, selama ini pihaknya terus mendorong realisasi investasi dari para pelaku industri Korea Selatan yang berkomitmen ingin menanamkan modalnya di Indonesia. Misalnya, Lotte Chemical Titan yang akan berinvestasi sebesar US$ 3,5 miliar di Cilegon, Banten untuk memproduksi naphtha cracker dengan total kapasitas sebanyak dua juta ton per tahun. Bahan baku kimia tersebut diperlukan untuk menghasilkan ethylene, propylene dan produk turunan lain. (lp6)

Wapres: Ekonomi Syariah Tidak Sulit Diterapkan SURABAYA (HK) — Wakil Presiden, Jusuf Kalla, menyatakan, konsep ekonomi syariah yang bisa dijadikan salah satu sistem dalam upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, sesungguhnya tidak sulit untuk diterapkan. "Suatu ekonomi syariah sebenarnya tidak terlalu sulit, karena ekonomi bagian dari muamalah. Selama tidak haram, itu halal," kata Kalla, saat memberikan sambutan pada pembukaan Indonesia Shari'a Economic Festival (ISEF) 2017, di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (9/11). Kalla menjelaskan, dalam mengukur kemajuan sebuah negara bisa dilihat dari pertumbuhan ekonomi yang dicapai. Penyelenggaraan ISEF 2017 diharapkan mampu mendorong untuk mengembangkan sistem ekonomi syariah di dalam negeri. "Di sini kita berbicara tentang sistem ekonomi syariah. Dalam bentuk pembicaraan dan festival ekonomi syariah Indonesia, agar kita kembangkan ekonomi ini bukan dalam angkanya, tapi dengan sistem yang halal yang dirahmati Allah SWT," ujar Kalla. Ekonomi syariah merupakan ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari masalah-masalah eko-

nomi rakyat yang diilhami dari nilai-nilai Islam. Ekonomi syariah atau sistem ekonomi koperasi berbeda dengan kapitalisme, sosialisme maupun negara kesejahteraan. Dalam ISEF 2017 yang diselenggarakan pada 7 hingga 11 November 2017, juga mengusung strategi pengembangan ekonomi syariah dan mencakup tiga pilar, yakni pengembangan ekonomi syariah dalam bentuk halal supply chain atau jaringan aktivitas produksi barang dan jasa halal yang melibatkan usaha besar, menengah, dan kecil. Selain itu, mempercepat sektor keuangan syariah dan memperkuat riset dan edukasi dalam membentuk gaya hidup halal.Berkaitan dengan strategi pengembangan ekonomi syariah itu, mulai tahun ini pengembangan ekonomi syariah tidak hanya terfokus pada sektor keuangan, tetapi juga sektor lainnya berupa halal supply chain. Kalla mengatakan, salah satu yang menjadi tantangan dalam menjalankan ekonomi syariah yakni dalam sistem keuangan syariah yang harus menghindari riba. "Yang agak rumit adalah sistem keuangan syariah, agar menghindari riba. Memang untuk halal sangat sederhana, selama yang

Wakil Presiden Jusuf Kalla kita jual bukan barang haram, selama kita tidak melakukan perjudian, berspekulasi, dan riba. Semua pasti halal," kata Kalla. ISEF 2017 merupakan salah satu gelaran ekonomi dan keuangan syariah terbesar dan terdepan di Indonesia yang mengintegrasikan pengembangan sektor keuangan dengan perekonomian sektor riil. ISEF mencakup Sharia Economic Forum dan Sharia Fair. Beberapa kegiatan yang dilaksanakan pada ISEF 2017 antara lain pemilihan enterpreneur muda di bidang syariah, dai cilik, duta ekonomi syariah, dan lain-lain. Diharapkan kegiatan itu akan memberikan motivasi kepada generasi muda terlibat dalam menggerakkan ekonomi syariah untuk kedepannya. (ant)

Editor: Indra Kusuma, Layout: Andy Rifqi


4

Dunia

Jumat, 10 November 2017

Polandia Ajak Warganya Berkembang Biak Layaknya Kelinci WARSAWA (HK) — Demi meningkatkan angka kelahiran, Kementerian Kesehatan Polandia mengajak warganya untuk meniru kelinci berkembang biak. Daily Mail memberitakan, Polandia memiliki angka kelahiran cukup rendah di Eropa. Perempuan di negara berpenduduk 38,6 juta setiap tahunnya melahirkan

1,32 anak merujuk kepada sensus 2015. Angka itu di bawah jumlah kelahiran

minimal Eropa yang mencapai 2,1 anak. Sementara negara-negara di Asia dan Afrika angka kelahirannya termasuk tinggi. Nigeria misalnya, mampu mencatat 7,6 kelahiran per tahun. Somalia 6,5, dan Chad 6,2. Karena itu, kementerian kesehatan membuat sebuah kampanye lewat

video di Youtube agar pasangan di Polandia bersemangat memiliki anak. The Independent melansir, video berdurasi 30 detik itu dimulai dengan kelinci-kelinci yang berkeliaran di sebuah padang rumput. Narator video itu mengatakan, kelinci bisa memiliki anak dari tiga, tujuh, hingga sembilan ekor.

Si narator membeberkan rahasia kelinci bisa memiliki banyak anak. Yakni dengan diet sehat, rajin berolahraga, dan menghindari stres berlebihan. Video ditutup ketika pasangan tengah memadu kasih dengan kelinci berada di tengah mereka. "Jika Anda ingin menjadi orang tua yang se-

KCM

ILUSTRASI sungguhnya, ikuti cara kelinci berkembang biak,"

demikian pernyataan si narator.(kcm)

Belasan Mobil Tabrakan Beruntun di Jalan Tol

Asap Tebal Masih Selimuti India NEW DELHI (HK) — Tingkat ketebalan asap akibat polusi udara di New Delhi, India sudah sangat parah. Dilaporkan tingkat polusi udara di ibu kota itu telah mencapai sepuluh kali lipat di atas batas aman. Tebalnya asap mengakibatkan sejumlah gangguan. Selain mengganggu kesehatan, juga membuat jarak pandang menjadi sangat rendah. Di sebuah jalan tol di dekat ibu kota New Delhi, jarak pandang yang nyaris nol menyebabkan setidaknya 18 mobil terlibat tabrakan beruntun. Dalam sebuah video yang diunggah New York Post, tampak sejumlah pengemudi mobil tidak sempat menginjak rem saat melihat tumpukan mobil yang berhenti di depannya. Bahkan, belum sempat salah seorang penumpang menjauh dari mobil yang baru saja menabrak, dari sisi belakang sebuah mobil lain sudah menabrak mobil mereka. Meski menimbulkan kerusakan yang cukup parah pada belasan mobil tersebut, ajaibnya tidak ada korban yang dilaporkan mengalami luka parah.

Polusi udara di New Delhi dalam beberapa hari terakhir berada pada level tertinggi. Menyebabkan kelumpuhan di beberapa aktivitas utama di kota itu Sebanyak 50 penerbangan di bandara internasional Indira Gandhi terpaksa ditunda karena dua dari tiga landasan pacu yang tidak bisa digunakan. Berada di luar ruangan tanpa pelindung mata dan masker bisa menjadi sangat berbahaya, karena selain mengganggu pernapasan juga dapat menyebabkan mata perih. Pemerintah setempat juga telah memerintahkan untuk meliburkan sekolah-sekolah. Aktivitas Lumpuh Kabut asap tebal akibat tingkat polusi udara yang parah di New Delhi, India, menyebabkan kelumpuhan di beberapa aktivitas pokok di kota itu. Sebanyak 50 penerbangan di Bandara Internasional Indira Gandhi harus

ditunda pada Selasa (8/11) pagi. Dua dari tiga landasan pacu tidak dapat beroperasi. Laman The Indian Express, Rabu (8/11) menulis, jarak pandang di landas pacu pesawat hanya 200 meter pada pukul 07.0008.00 pagi waktu setempat. Jarak pandang sedikit membaik sekitar pukul 11.00. Sementara, beberapa maskapai penerbangan telah membatalkan penerbangan hingga 9 November 2017. Selain itu, pemerintah meminta sekolah dasar untuk meliburkan kegiatan belajar pada Rabu ini. Beberapa sekolah bahkan telah meliburkan muridnya sejak beberapa hari sebelumnya. "Kami akan mengevaluasi situasi setiap jam untuk melihat apakah penutupan sekolah perlu diperpanjang," katanya Wakil Menteri Utama Delhi, Manish Sisodia, seperti dilansir dari AFP. Pemerintah juga melarang kegiatan di luar ruangan kepada 6.000 sekolah tingkat menengah dan atas di ibu kota. Asosiasi Medis India mengumumkan kondisi da-

AFP

ASAP TEBAL — Suasana jalan di New Delhi yang diselimuti kabut tebal akibat polusi terparah, Selasa (7/11). Sampai kini asap tebal masih menyelimuti negara tersebut. rurat kesehatan. Kabut tebal ini juga telah memicu kemarahan publik. Sebelumnya pada Selasa (7/11) pagi, situs Kedutaan Besar Amerika Serikat di New Delhi menulis, angka Particulate Matter

(PM) 2,5, mencapai 703, atau dua kali dari level bahaya di angka 300. PM 2,5 digunakan untuk mengukur polutan pal i n g b e r b a h a y a b a g i kesehatan. Sementara itu, Organi-

sasi Kesehatan Dunia (WHO) menempatkan New Delhi sebagai kota paling berpolusi di dunia, dengan tingkat kualitas udara yang lebih buruk daripada Beijing. Laporan jurnal medis

The Lancet menyebutkan, polusi udara yang buruk ini telah menewaskan 2,5 juta orang di India. Angka ini merupakan angka kematian tertinggi di dunia akibat pencemaran udara.(kcm)

Polisi Turki Tahan 101 Anggota ISIS Dalam Penggerebekan Besar-besaran

AFP

POLISI Turki hampir setiap hari melakukan penggerebekan terhadap sel-sel ISIS di seluruh negeri.

ANKARA (HK) — Kepolisian Turki menahan setidaknya 101 tersangka anggota jaringan ISIS dalam sebuah operasi anti-teror besar-besaran yang dilakukan di ibu kota Ankara. Kantor berita pemerintah Turki, Anadolu melaporkan, Kamis (9/11), penggerebekan besar-besaran dilakukan setelah pihak berwenang mengeluarkan surat perintah un-

tuk 245 tersangka. Sebanyak 1.500 petugas polisi dilibatkan dalam penggerebekan yang dilakukan di hingga 250 lokasi. Selain menangkap dan menahan lebih dari 100 tersangka, polisi juga menyita sejumlah dokumen dan materi digital. Belum ada rincian lebih lanjut tentang isi dokumen-dokumen tersebut. Dilansir dari AFP, ke-

polisian Turki memang tengah giat melakukan penyisiran terhadap anggota ISIS yang bersembunyi di seluruh wilayah negeri menyusul terjadinya serangkaian serangan yang diduga dilakukan para pelaku jihad ISIS dalam dua tahun terakhir. Salah satunya pada bulan Januari lalu, saat malam pergantian tahun, seorang pria bersenjata melakukan penyerangan di sebuah kelab malam

elit di Istambul, menyebabkan 39 orang tewas. Meski ada jeda antara serangan di bulan Januari itu, namun kepolisian Turki melakukan penggerebekan hampir setiap hari demi melawan sel-sel ISIS di negara tersebut. Bulan lalu, puluhan tersangka anggota jaringan ISIS juga telah ditahan, termasuk 49 tersangka ditangkap di Ankara. Beberapa di antaranya dicurigai akan melakukan serangan. (kcm)

AFP

MENTERI Pertahanan Perancis Florence Parly (paling kiri), Menteri Pertahanan Italia Roberta Pinotti (tengah), dan Menteri Pertahanan Turki Nurettin Canikli (paling kanan) menandatangani kesepakatan rudal di sela-sela pertemuan NATO, Rabu (8/11).

Turki Jalin Kesepakatan Persenjataan Rudal Dengan Perancis dan Italia ANKARA (HK) — Pemerintah Turki, Rabu (8/11) telah menandatangani perjanjian kesepakatan rudal

dengan Perancis dan Italia. Penandatanganan kesepakatan diwakili masing-masing menteri pertah-

anan yang akan membuka jalan bagi Turki untuk membeli rudal udara dari konsorsium Perancis-Italia. Dengan kesepakatan tersebut, nantinya konsorsium Eurosam dapat menganalisa dan menentukan kebutuhan militer Turki. Konsorsium Eurosam merupakan gabungan perusahaan Perancis dan Italia yang bergerak di bidang persenjataan rudal. Meskipun kesepakatan tersebut masih dalam tahap awal, Sekjen Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Jens Stoltenberg menyambut baik kerja sama ketiga negara yang di-

sebutnya sebagai kerja sama yang positif. "Kami selalu menyambut baik saat sekutu NATO saling bekerja sama untuk mengembangkan kemampuan yang berbeda," kata Stoltenberg dilansir AFP. "Kesepakatan semacam ini adalah cara terbaik untuk saling melengkapi dan sepenuhnya terintegrasi ke dalam sistem pertahanan udara," tambahnya. Penandatanganan kesepakatan tersebut dilakukan Turki dengan Perancis dan Italia di sela-sela pertemuan NATO di Brussels.(kcm)

Editor: Indra Kusuma, Layout: M.Chairul


5

Opini

Jumat, 10 November 2017

Napi Tanjungpinang Kabur DUA narapidana (napi) di Lapas Kelas II Tanjungpinang, Muhammad Effendi (33) dan Rio Syaripan (29) kabur dari rumah tahanan tersebut, Rabu (8/11) sekitar pukul 18.22 WIB. Kaburnya napi itu tentu merupakan salah satu wujud keprihatinan kita. Effendi dan Rio dilaporkan kabur dengan memanfaatkan kelemahan petugas yang sedang shalat magrib. Keduanya kabur dengan

cara menyelinap masuk ke plafon gudang mesjid Lapas, naik kebagian atap dan melompat ke atas pagar saat petugas dan napi yang lain sedang menunaikan ibadah shalat magrib. Hingga sekarang petugas Lapas sedang memburu kedua napi yang divonis hukuman tujuh tahun penjara dalam kasus pencabulan tersebut. Berita kaburnya napi ini bukan hanya sekali saja terjadi, tapi

sudah berulangkali. Sementara sebagian napi yang kabur lainnya memang sudah ditangkap polisi dan petugas sipir. Namun demikian, dari kejadian ini sangat wajar publik mempertanyakan Kenapa begitu mudahnya napi kabur?. Berbagai opini pun muncul di ranah publik. Ada yang mengatakan, napi bisa kabur karena diduga ada kongkalikong dengan petugas. Ar-

tinya, tidak mungkin mereka bisa kabur tanpa bantuan petugas. Ada juga yang menyebut, petugas melakukan kelalaian karena tidak fokus dalam mengawasi para napi. Kelalaian dan kelengahan petugas itu dimanfaatkan napi untuk kabur. Meski demikian, apapun alasannya tidak boleh ada satupun napi yang bisa kabur dari penjara. Publik tidak bisa menerima

unsur kelalaian petugas menjadi pembenaran kaburnya napi tersebut. Petugas sipir harus bertanggungjawab jika ada napi kabur, dan layak mereka diberikan sanksi. Dengan demikian para petugas akan lebih mengawasi secara ketat napi binaannya. Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly selalu mengatakan, akan menindak tegas petugas rumah tahanan (rutan) dan lembaga pemasyarakatan (lapas) apabila diketahui lalai dalam menjalankan tugasnya ya-

ng mengakibatkan tahanan kabur dari penjara. Dalam kasus ini, kita pun harus mengakui lemahnya pengawasan. Jika manajemen pengawasan tahanan dan narapidana kuat, tidak mungkin napi bisa melarikan diri. Kasus kaburnya kedua napi itu harus menjadi pela-

C akap B ijak "ORANG bijaksana menganggap perubahan sebagai suatu hal yang wajar. Ia tak tersanjung bila sukses, tak pula putus asa ketika gagal. "

Pariwisata yang Bermoral Alexis disinyalir telah menjadi tempat mesum yang merusak citra Jakarta sebagai ibu kota yang religius dan moralitas masyarakat. Tidak hanya menutup Alexis, pemerintah DKI Jakarta juga akan menertibkan izin hotel dan tempat hiburan serta akan mengembangkan wisata halal. Berbagai pihak menilai langkah pemerintah DKI akan menurunkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata. Lebih jauh dengan mengembangkan wisata halal, pemerintah Anies-Sandi dinilai akan melakukan ”islamisasi” Jakarta. Penilaian itu agak berlebihan. Negara seperti Jepang dan Thailand mengembangkan wisata halal untuk menarik lebih banyak wisatawan muslim dari Timur Tengah dan negaranegara lainnya. Berwisata merupakan kebutuhan manusia. Beberapa negara maju bahkan telah menjadikan wisata sebagai hak warga negara. Secara psikologis, berwisata dapat menumbuhkan semangat kerja, inspirasi, dan kebahagiaan. Berwisata yang sering kali disebut dengan tur, rekreasi, pelesir, melancong, piknik, dan sebutan lainnya telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat modern. Istilah rekreasi (Inggris: recreation) mengundang makna penyegaran (refreshing), santai (relaxation), atau ketenangan jiwa (reflection) yang membangkitkan semangat terbarukan dan menemukan ide cerdas untuk hidup yang lebih baik. Secara teologis, berwisata merupakan bagian dari ajaran Islam. ”... Jelajahilah dunia, kemudian per-

PEMERINTAH DKI Jakarta tidak memperpanjang izin (baca: menutup) Hotel Alexis. Penutupan Alexis mendapat dukungan kuat dari masyarakat, khususnya pendukung pasangan AniesSandi. Selain untuk memenuhi janji politik, penutupan Alexis dilakukan karena alasan moral.

Oleh: Abdul Mu’ti Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Kolom Publik (Bagian Pertama) SEPENINGGAL Abu Thalib paman Rasulullah SAW dan Khadijah istri tercinta dimana ahli sejarah menyebutnya sebagai ammul huzn – tahun kesedihan, tekanan dan permusuhan kaum kafir quraish semakin meningkat dari hari ke hari dan tidak segan-segan bahkan langsung kepada baginda nabi Muhammad SAW. Di tengah derita Rasulullah SAW dan para sahabat setianya, maka Allah SWT turunkan perintah hijrah. Diantaranya firman-Nya yaitu, “Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak. Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian men-

hatikan bagaimana Allah Menghancurkan bangsabangsa penguatan.” (QS. 3, Ali Imran: 137). Pariwisata kemudian menjadi industri jasa yang melayani kebutuhan wisatawan dengan berbagai tujuan. Dilihat dari tujuannya, sekarang ini ada lima jenis pariwisata. Pertama, wisata alam (natural tourism) di mana wisatawan menjelajahi dan menikmati keindahan alam semesta seperti gunung, laut, dan sebagainya. Wisata alam merupakan jenis wisata yang paling populer. Kedua, wisata jajanan (culinary tourism) di mana wisatawan bertujuan menikmati berbagai menu makanan di restoran berkelas di hotel berbintang dengan menu tingkat dunia. Atau bisa juga di kedai sederhana dengan menu makanan khas daerah yang lezat dan best selera. Wisatawan ingin menikmati suasana kultural khas suatu daerah. Ketiga, wisata religi (religious tourism) dimana wisatawan berziarah ke makam dan tempat suci, bangunan bersejarah, dan kegiatan ritual. Wisata religius seperti umrah, haji, ziarah ke Yerusalem, Vatikan, dan tempat suci agama dunia yang lainnya tumbuh subur menjadi pelay-

anan spiritual di tengah kebangkitan kesadaran beragama dan menjadi ”industri spiritual ” yang sangat menjanjikan. Keempat, wisata kesehatan (medical tourism). Pariwisata jenis ini berkembang seiring dengan bisnis kesehatan, gaya hidup, dan pengobatan. Masyarakat berobat tidak sekedar untuk penyembuhan tetapi juga untuk kenyamanan dan pelesiran. Kelima, wisata kependidikan (educational tourism). Seiring dengan peningkatan ekonomi masyarakat memerlukan layanan pendidikan yang berkualitas, walaupun dengan biaya yang mahal. Bagi kelas menengah dan elite, pendidikan merupakan bagian dari prestise sosial. Pendidikan dan wisata pendidikan berkembang menjadi industri baru. Berbagai jenis wisata di atas terintegrasi dengan tiga jenis pelayanan; transportasi, konsumsi, dan akomodasi. Keberhasilan bisnis pariwisata sangat ditentukan oleh kemampuan memenuhi pelayanan yang aman dan nyaman baik secara material dan spiritual. Sayang sekali, pebisnis pariwisata Indonesia belum mampu memenuhi tuntutan pasar. Padahal po-

tensi pariwisata Indonesia sungguh luar biasa. Lebih ironis lagi, istilah pariwisata mengandung makna peyoratif. Narasi dan persepsi pariwisata terkesan sebagai tempat ”setan” yaitu Seks bebas, Entertainment yang merusak, Transaksi bisnis dan lobi negatif seperti korupsi dan sejenisnya, Adultery (perzinaan, perselingkuhan), dan Narkotika. Pemerintah sebagai pemangku kepentingan memiliki wewenang dan tanggung jawab moral untuk mengembangkan pariwisata yang bersih, bermoral, dan menguntungkan. Wisata Bermoral Pariwisata tidak sekadar industri untuk menghasilkan uang tetapi pencerminan dari kebudayaan, peradaban dan keadaban bangsa. Di masa depan, industri pariwisata tidak bisa lagi hanya mengandalkan kemolekan alam tetapi juga keelokan budi pekerti. Alam sebagai tempat wisata harus dijaga dan terjaga kebersihan, keaslian, dan keindahannya. Kebijakan wisata alam tidak boleh merusak kekayaan dan keanekaragaman hayati dan nabati. Aspek konservasi ini sering terkalahkan oleh kepentingan komersialisasi. Pe-

ngembangan industri pariwisata bermoral harus juga mengedepankan aspek edukasi dalam dua bentuk kebijakan. Pertama, peningkatan kemampuan dan pelibatan masyarakat dalam mengelola tempat-tempat wisata. Dalam banyak kasus, industri pariwisata menimbulkan limbah alam (kerusakan lingkungan) dan limbah budaya (kerusakan moral). Kedua, tanggung jawab masyarakat dan wisatawan dalam melestarikan alam, menjaga kebersihan, menjaga ketertiban, menciptakan keamanan dan kenyamanan berdasarkan nilainilai agama dan budaya masyarakat setempat. Pariwisata budaya tetap ber-pijak pada perilaku yang berbudaya dan berkeadaban bukan eksploitasi erotisme, mistisisme, dan primitivisme. Pariwisata tidak hanya menjual kekayaan benda-benda antik, bangunan bersejarah, atau gedung-gedung tua. Indonesia juga bisa memasarkan arsitektur modern seperti Dubai menjual Burj Khalifa. Hotel dan akomodasi disumbangkan sebagai layanan yang mencerminkan namanya. Hotel adalah rumah (home), keramahan (hospitality), dan kebahagiaan (happiness). Hal ini penting agar imaji, persepsi, dan narasi peyoratif masyarakat tentang hotel perlahan-lahan dapat berubah. Sudah waktunya bangsa Indonesia mengembangkan pariwisata bermoral. Pariwisata ini dikembangkan sebagai industri yang berbasis pada keindahan alam, kekayaan budaya, kebesaran sejarah, kemajuan teknologi, kesantunan budi pekerti, dan keunggulan moral. (sn)

Hijrah Nabi Muhammad SAW, Meniti Jalan Kemenangan

impanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (QS.An-Nisa’: 100). Rasulullah SAW sendiripun juga menegaskan dalam sabdanya, ’…barangsiapa yang hijrahnya untuk kepentingan duniawi, atau kepentingan wanita yang dinikahi, maka manfaat hijrahnya pun sesuai dengan apa yang dituju.” (HR. Bukhari). Di tahun ke-12 kenabian, Rasulullah SAW mempersiapkan hijrah dengan menyampaikan dakwah kepada 6 orang dari Yatsrib (sekarang Madinah) dari suku Khadraj dan Aus di depan ka’bah dan mereka

menerimanya kemudian mereka pulang ke Yatsrib. Setahun kemudian mereka kembali menemui nabi dengan jumlah lebih banyak yaitu 12 orang, kemudian terjadilah baiat aqabah dimana mereka mengambil janji setia menerima Islam dan mendakwahkan ke kaum mereka di Yatsrib. Berikutnya datanglah rombongan haji berjumlah 75 orang termasuk 12 orang yang sebelumnya telah menemui Rasulullah, untuk memintanya pindah ke Yatsrib dengan memberikan jaminan perlindungan dan pembelaan terhadap dakwah beliau. Beliau menyambut permintaan tersebut dengan mengutus sahabat Mus’ab bin Umair turut serta dalam rombon-

gan kembali ke Yatsrib untuk melanjutkan dakwah disana. Selanjutnya, Rasulullah mempersiapkan diri. Sahabat Ali ra. diminta untuk menggantikan posisi tidurnya, kemudian bergerak di malam hari bersama sahabatnya Abu Bakar As Siddiq menuju gua Tsur. Berhenti disitu selama tiga hari, sambil melihat perkembangan dan situasi yang aman. Perjalanan dilanjutkan menuju Yatsrib menyusuri pinggiran pantai laut merah jalur yang tidak umum dilalui untuk menuju Madinah dengan pemandu jalan Abdullah bin Uraiqit yang masih kafir saat itu. Dari peristiwa tersebut kita bisa melihat bahwa Rasulullah SAW sangat memperhatikan pe-

Oleh : Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

rencanaan, tahapan, strategi, dan juga pemahaman akan SDM sangat unggul sekali. Hal demikian tampak, bagaimana Rasulullah melakukan pentahapan dakwah yang strategis diawali dengan 6, 12 hingga 75 orang. Bagaimana Rasulullah memilih Ali ra. menempati posisi tidurnya yang tentu beresiko kematian, demikian juga penunjukkan Abdullah bin Uraiqit sebagai petunjuk jalan yang masih berstatus kafir. Semuanya ditempatkan pada posisi dan porsi yang sangat efektif sehingga tujuan hijrah tercapai dengan persiapan pengaturan dan strategi yang luar biasa.***

jaran berharga bagi petugas dan seluruh jajaran Kemenkumham. Setidaknya publik meminta petugas penjara untuk fokus menjaga napi binaannya. Jangan lalai dalam mengawasi napi. Sebab napi adalah orang-orang yang selalu memanfaatkan kelalaian dan kelemahan petugas. Semoga.***

(Dick Marthinson, Pengusaha)

"KEMALASAN sebenarnya nama lain dari kebiasaan istirahat sebelum kita lelah. " ( Jules Renard, Pengusaha)

Resensi Cinta Selalu Memberi Keindahan Judul : Bad Romance Penulis : Equita Millianda Penerbit : Pastel Books Terbit : Februari 2017 ISBN : 978-602-0851-66-2 Tebal : 381 halaman

CINTA menjadi topik utama novel ini. Cinta selalu menawarkan keindahan seperti dirasakan Nathan dan Kayta, sepasang sejoli novel ini. Nathan terkenal ganteng dan suka buat kerusuhan di sekolah memikat hati Kayta, gadis cuek, jutek, dan selalu melawan bila Nathan rusuh. Namun, mungkin inilah yang dinamakan cinta sejati. Pertemuannya selalu diawali peperangan dan ketidaksukaan keduanya. Menariknya, percintaan mereka berawal dari kesepakatan konyol. Nathan membuat kesepakatan untuk berpacaran, yang memutuskan duluan harus menjadi pembantunya selama sebulan. Lucunya, Kayta menyanggupi karena gengsi. Dari sinilah, akhirnya mereka saling mengerti dan memahami satu sama lain. Khususnya Kayta, yang telah berhasil menghipnotis Nathan, idola di sekolah untuk luluh terhadapnya meskipun akhirnya Kayta pun juga demikian. Kedekatannya pun berlanjut pada kecemburuan cewekcewek sekolah. Namun, Nathan, calon pewaris sekolah tidak acuh. Baginya, Kayta bidadari yang berhasil mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Bahkan, Kayta berhasil membuat Nathan berhenti tawuran, mainin cewek, merokok, dan minum-minuman keras. Sayang, perjalanan cinta sejoli ini tidak selalu indah. Perlahan konflik bermunculan. Bahkan, pertengkaran antara kakak Kayta (Agata) dan Nathan terjadi ketika Nathan berusaha minta maaf kepada Kayta karena kesalahpahaman di antara mereka. Konflik berlanjut ketika Nathan di tinggal kakek yang selalu menyayangi. Dia terbawa kembali masa lalu yang suram. Di mana dia diingatkan kembali pada almarhum ibu dan ad-

iknya yang meninggal ketika Nathan kanak-kanak. Kepergian ibunya karena konflik dengan ayahnya, semacam KDRT. Ini membuat Nathan sampai kini enggan bertemu ayahnya yang menikah lagi. Akhirnya, Nathan lebih memilih tinggal bersama sepupunya. Di lain sisi, Kayta yang belum paham privasi Nathan menjadi penasaran. Ia pernah menanyakannya, namun kekasihnya itu enggan menceritakan. Bagi Nathan, ini masa lalu yang menyakitkan. Karena kehadiran Kaytalah, ia dapat melupakannya. Berawal dari penasaran Kayta inilah, justru timbul konflik mendalam hubungan sehingga mulai renggang. Sayangnya, keduanya tidak bisa memungkiri masih saling mencintai dan merindukan. Hingga suatu ketika, hujan mengguyur derasnya ketika jam pulang membuat keduanya dipertemukan kembali. Seperti biasa, dengan sikap gombalnya, Nathan mencoba mendekati Keyta yang super jutek ketika diajak bicara Nathan. Meskipun sebenarnya mereka ingin sekali saling tertawa bersama kembali. Berawal dari pertemuan hujan itulah, ikatan mereka mulai membaik. Awalnya hanya berteman biasa. Namun pada akhirnya, dia pun mengikat kembali rasa rindu dan cinta yang mereka pendam. Akhirnya, cinta mereka menjadi keindahan. Hanya ada Keyta di hati Nathan. Begitu sebaliknya, hanya ada Nathan di Hati Keyta. (Maya Artika/kj)

√ Kondom Bekas Pakai Berserakan -Namanya bekas pasti dibuang

√ Sekdaprov Ingatkan BP Batam -Itu warning, jangan sampai melanggar REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P P o j o k

Editor: Fery Heriyanto, Layout: M.Chairul


CMYK

6

iklan

Jumat, 10 November 2017

CMYK

Editor : Helmi Rizal, Hermawan


7

sambungan

Jumat, 10 November 2017

Tingkatkan Strategi... tan Walikota Padang selama 2 periode ini, tidak heran kalau Kepri menjadi tempat pelintasan kapal kapal besar perdagangan dari luar Indonesia, untuk dapat mengelilingi Asia, dan Afrika. “Dengan potensi yang ada ini, kita tinggal mengembangkan dan menghidupkan semua sektor, serta wilayah untuk dapat menggerakan perekonomian daerah yang lebih baik dan berkembang," ucap Purnawirawan TNI AL dengan pangkat terakhir Letnan Kolonel (Laut) ini. Menurut Fauzi, ekonomi Kepri ini akan tumbuh dan berkembang menjadi lebih baik, jika dapat mengelola serta memanfaatkan segala potensi yang ada dalam semua sektor maritim tersebut. "Pertama peningkatan sumber kelautan seperti pelestarian budidaya ikan laut, perairan, pariwisata, dan memanfaatkan jalur lintas lautnya untuk memasarkan air, dan minyak. Kedua, menjadi potensi pengembangan kawasan industri serta perdagangan internasional. Dan ketiga sebagai wilayah pertahanan keamanan karena Kepri merupakan serambi Indonesia, dari dunia internasional," imbuh Fauzi Bahar yang mengaku istrinya berasal dari Tanjungpinang ini. Dia berpendapat, apabila jalur laut Kepri yang banyak dilintasi oleh kapal-kapal besar dapat digarap dengan baik, seperti dimanfaatkan untuk memasarkan air dan minyak, maka potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kepri ini dalam satu tahun maka bisa mencapai minimal Rp 3 triliun. "Itu baru dari sumber air dan minyak jika dijual ke negara tetangga dan ke kapal-kapal yang melintas di Selat Malaka, sebagai sebuah jalur perdagangan bebas dunia," papar Fauzi Bahar, yang sering menyampaikan kuliah umum di berbagai perguruan tinggi ini. Disamping itu, sambung Doktor lulusan Universitas Negeri Padang ini, potensi olahraga perairan di Kepri harus ditingkatkan dan didukung dengan banyaknya penyelenggaraan iven-iven yang

sambungan Hal. 1 berkelas internasional, dalam memajukan sektor pariwisata di Kepri. "Kepri harus banyak menggelar iven iven olahraga perairan dan wisata budaya lokal. Sebab semakin banyak menggelar iven yang berkelas internasional tentu akan semakin banyak pula peluang dalam pengembangan potensi kemaritiman yang ada," imbuh Alumni Universita Indonesia untuk gelar Master Ilmu ini. Kuliah umum tersebut juga dihadiri Anggota DPRD Provinsi Kepri, Alex Guspeneldi, Dekan, para Dosen, serta tamu undangan dari tokoh masyarakat Batam. Dari pemaparan Fauzi Bahar, para mahasiswa menyimpulkan bahwa potensi maritim jika dikelola dengan baik dan benar bisa menjadi sumber pendapatan daerah yang tidak terhingga. "Sebagai insan yang telah banyak memahami ilmu kemaritiman maupun pertahanan, saya ingin mempersembahkannya dan mewujudkannya di Kepri ini. Saya memperdalam ilmu di bidang kemaritiman lantaran saya pernah bertugas di Kepri. Saya sangat mencintai Kepri ini," ungkap Fauzi Bahar. Artinya, papar Fauzi Bahar, dengan berbekal ilmu kemaritiman yang dimilikinya, membuat dirinya bersemangat, karena ada tantangan baginya untuk mengabdi di daerah Kepri secara utuh. "Inilah dasar saya, yang ingin membantu Pak Nurdin Basirun yang juga sangat perhatian pada kemajuan Kepri ini dengan pembangunan pulau-pulau terpencil. Sehingga kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM), di seluruh pelosok daerah akan terkembangkan dengan baik, demi sebuah kemajuan dan kesejahteraan masyarakat secara berkesinambungan," pungkasnya. Dekan Unrika Batam Yasri mengungkapkan, terkait agenda kuliah umum yang digelar oleh Unrika Batam tersebut merupakan sebuah upaya menambah khasanah ilmu bagi para mahasiswa, khususnya di bidang Kemaritiman.

Motivasi Bangkitkan... Nurdin Basirun usai menghadiri acara penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional di Istana Negara, Kamis (9/11). Penganugerahan ini diberikan dalam rangkaian peringatan Hari Pahlawan tahun 2017. Selain Sultan Mahmud Riayat Syah, gelar pahlawan nasional juga diberikan kepada tiga tokoh lainnya. Mereka adalah TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid tokoh Nusa Tenggara Barat, Laksamana Malahayati dari Aceh dan Prof H Lafran Pane dari DI Yogyakarta. Gelar untuk Sultan Mahmud Riayat Syah diterima langsung titisan kedelapannya yaitu Tengku Husein Saleh. Gubernur Nurdin langsung mendampingi Tengku Husein menerima anugerah yang disampaikan Presiden Joko Widodo. Selain zuriat dan ahli waris, tampak hadir pada penganugerahan itu Bupati Lingga Alias Wello dan tokoh sentral pembentukan Provinsi Kepri H Huzrin Hood. Gubernur Nurdin berterima kasih kepada pemerintah pusat yang menganugerahkan gelar pahlawan untuk tokoh Kepri. Gubernur juga berterima kasih kepada seluruh komponen masyarakat Kepri yang berperan aktif, sehingga anugerah ini diberikan. Sampai saat ini sudah ada

sambungan Hal. 1 tiga tokoh Kepri yang menjadi pahlawan nasional, yaitu Raja Haji Fisabilillah yang mendapat gelar pada tahun 1997, Raja Ali Haji tahun 2004 dan tahun ini Sultan Mahmud Riayat Syah. Nurdin menyampaikan, pengorbanan para pahlawan untuk negeri ini harus diteruskan dengan mengisi pembangunan. Salah satunya dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membuat Kepri semakin hari semakin baik. Semangat kebersamaan untuk memajukan negeri ini, kata Nurdin juga harus diperkuat. Semangat kebersamaan itu, akan memperkokoh persatuan membangun negeri. “Tanpa kebersamaan dan kerja keras seperti dicontohkan para pahlawan, negeri ini tentu terus terjajah. Mari kita jadikan Kepri semakin baik lagi,” kata Nurdin. Nurdin senang dengan anugerah pahlawan Gerilya Laut untuk Sultan Mahmud Riayat Syah. Secara kelautan, menunjukkan Kepri sangat kuat. Laut Kepri selain untuk keamanan, juga menjadi sumber peningkatan kesejahteraan. “Laut merupakan ladang untuk meningkatkan kesejahteraan,” kata Nurdin. Sultan Mahmud Riayat Syah

Dua Napi... ''Keduanya merupakan tahanan dari Batam yang dilimpahkan ke Lapas Kelas IIA Tanjung Pinang ini," kata Haswem. Warga yang melihat dan mengetahui keberadaan kedua napi tersebut bisa melaporkan ke kantor polisi terdekat atau ke Lapas Kelas IIA Tanjung Pinang. Kapolres Bintan AKBP Febrianto Guntur Sunoto mengatakan langsung menerjunkan anggotanya untuk melakukan pengejaran begitu mendapatkan laporan tersebut. "Bersama dengan personel Lapas Tanjung Pinang, anggota Polres Bintan sudah melakukan pengejaran. Sampai saat ini tim masih bekerja keras melacak keberadaan keduanya," kata Febrianto. Keduanya kabur dengan melompati pagar Lapas setinggi enam meter yang dipasangi kawat berduri menggunakan kain sarung yang dipakainya untuk shalat. Effendi dan Rio kabur dengan cara menyelinap masuk ke plafon gudang mesjid Lapas, naik kebagian atap dan melompat ke atas pagar saat napi yang lain sedang khusyuk menunaikan ibadah shalat magrib. Saat kabur, keduanya masih menggunakan kain sarung yang dipakainya sholat. "Dua warga binaan yang kabur memakai kain sarung untuk dijadikan tali sebagai alat untuk menuruni pagar kita. Setelah berhasil manjat pagar dengan cara

"Kepri ini merupakan wilayah Kemaritiman yang berpotensi sangat besar untuk kedepannya dalam meningkatkan segala sektor perekonomian daerah maupun nasional. Sehingga, harus bisa dikelola dengan baik dan maksimal oleh tangan tangan yang berkualitas dan berkopeten," ungkap Yasri. Kehadiran Fauzi Bahar sebagai nara sumber dan pemateri, tentu sesuai dengan kapabilitas yang memilikinya yakni bidang ilmu kemaritiman. Termasuk pertahanan dan keamanan. "Pak Dr. H Fauzi Bahar, M.Si ini merupakan lulusan doktor kemaritiman, serta purnawirawan TNI AL yang berpangkat Letnan Kolonel, serta pernah bertugas cukup lama di Kepri ini. Sehingga, beliau sangat mengetahui serta memahami apa yang dapat dikembangkan dan dibutuhkan oleh masyarakat Kepri ini," ujar Dekan Unrika Batam ini. Sedangkan Mahasiswa FKIP Unrika Annisa, Irma, Riska, Novi, serta Agung menerangkan, poros kemaritiman tersebut sebuah potensi yang kini menjadi perhatian khusus bagi pemerintah pusat, untuk membuka peluang besar bagi pembangunan sektor kelautan di Kepri dan nasional. "Dengan pembekalan ilmu bidang kemaritiman dari dosen umum, dalam kuliah umum ini, tentu menjadi peluang bagi kami mahasiswa meningkatkan khasanah ilmu kemaritiman," ungkap Annisa. Sehingga, terangnya, sebagai masyarakat Batam dan Kepri, tentu kita bisa mengembangkan potensi kelautan dan perairan yang ada, dengan bekal dan penguasaan ilmu kemaritiman yang mumpuni. "Sebagai masyarakat yang tinggal di wilayah perairan, tentu penguasaan kemaritiman harus menjadi konsep utama dalam pengembangan dan kemajuan daerah. Sehingga kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dapat terwujudkan, atas potensi sumber daya alam yang melimpah," pungkas mahasiswa FKIP Unrika Batam ini. (vnr)

mangkat pada 12 Januari 1812 dan dimakamkan di Daik, Lingga. Banyak momen-momen perjuangan Sultan Mahmud dalam mengusir Belanda dari negeri ini. Salah satunya saat di Daik Lingga pada 1788 hingga 1793, Sultan Mahmud Riayat Syah memerangi Belanda dengan cara gerilya laut. Sultan dan pasukkannya mengacaukan perdagangan Belanda di Selat Melaka dan Kepulauan Riau dengan menyerang pasukan Belanda di perairan tersebut. Dari pengakuan Gubernur VOC-Belanda di Melaka, de Bruijn,”Kekuatan armada VOC tidak mampu menandingi kekuatan armada laut Sultan Mahmud Riayat Syah di belantara lautan Kepulauan Lingga.” Tak hanya untuk daerah kekuasaannya, Sultan Mahmud Riayat Syah pada 5 Januari 1811 mengirim bantuan kapal perang lengkap dengan prajurit dan persenjataannya yang digunakan untuk melawan ekspansi Belanda ke Sumatera Timur, Sumatera Selatan dan Bangka Belitung. Ini menunjukkan perjuangan Sultan Mahmud Riayat Syah yang bertahta di Lingga itu memang bertujuan untuk membebaskan nusantara dari kekuasaan pihak asing, khususnya Belanda. (r)

sambungan Hal. 1 menyelinap masuk lewat plafon gudang mesjid," ujar Haswem. Ia menceritakan, selama setahun terakhir, kedua napi yang kabur tersebut berkelakuan baik, sampai-sampai petugas sipir tidak mencurigai gelagat mereka untuk kabur dari lapas. Bahkan menurutnya lagi, Muhammad Effendi, kesehariannya rajin membersihkan mesjid. "Mungkin saja, saat membersihkan mesjid dia (Muhammad Effendi) membaca situasi. Tapi selama dalam pembinaan kami, keduanya berkelakuan baik," tandasnya. Berdasarkan keterangan dari sipir, Fu'ad, Muhammad Effendi merupakan pindahan dari Rutan Klas IIA Batam dan masuk di Lapas Klas IIA Tanjungpinang sejak Februari 2016. Sedangkan Rio Syaripan alias Rio pindahan dari Lapas Klas IIA Batam. Keduanya sambung dia, merupakan napi kasus pencabulan anak di bawah umur dengan ancaman penjara di atas 7 tahun. " Kalau yang Rio itu masa tahanannya 7 tahun ditambah 7 tahun sedangkan Effendi itu masa tahanannya 9 tahun. Mereka baru satu tahun lebih dibina di sini," kata Fu'ad. Ketika ditanya apakah kedua napi yang kabur itu dua sekawan, Fu'ad membantah. Ia menjelaskan, keduanya bertemu dan berkawan di Lapas Klas

IIA Tanjungpinang karena menempati kamar yang sama. "Sama-sama ditempatkan di Blok F2," tandasnya. Kaburnya dua napi mengejutkan petugas maupun napi lainnya. Seorang napi, Supardi, mengaku baru tahu adanya napi yang kabur saat petugas sipir mengumumkan. "Kita baru tahu saat diumumkan ada (napi) yang kabur," ucapnya saat ditemui diluar Lapas ketika ditugaskan petugas sipir memberesi kawat berduri yang dirusak kedua napi saat kabur dari pagar lapas. Hingga kini, kedua napi tersebut masih dalam pencarian. Pihak Lapas sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian baik Polres Bintan dan Tanjungpinang. Selain itu pihak Lapas juga sudah memberitahukan kejadian tersebut kepada instansi terkait lain seperti Pelabuhan maupun Bandara. Pantauan di Lapas, ada beberapa bekas jejak kaki di sekitar pagar lapas yang diduga menjadi telapak kaki kedua napi saat melompati pagar. Kemudian, kawat berduri dipuncak pagar dekat menara pos penjagaan juga terlihat rusak saat dilalui kedua napi tersebut. Pihak Lapas memperkirakan kedua napi yang kabur itu masih berada dikawasan perkebunan kelapa sawit milik PT Tirta Madu. ***

Polisi Temukan ... kan pihak penyidik setelah memeriksa tiga pejabat Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta. Ketiganya adalah Kepala Bidang Peraturan BPRD Joko, Kepala Bidang Perencanaan BPRD Yuandi Bayak Miko, dan staf BPRD Penjaringan, Andri. Mereka diperiksa pada Rabu (8/11). NJOP Pulau C dan D ditetapkan senilai Rp 3,1 juta per meter persegi. Penetapan NJOP itu berdasarkan kajian independen Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP). NJOP Pulau C dan D itu kemudian diterbitkan dalam surat keputusan (SK) pada 23 Agustus 2017 oleh BPRD DKI Jakarta. Padahal, NJOP Pulau C dan D sebelumnya diasumsikan akan mencapai Rp 25 juta dengan menggunakan rumus dividen. Atas jumlah NJOP yang jauh di bawah perkiraan itu, polisi menggelar penyidikan untuk mengusut dugaan korupsi. "Kami akan mencari dari NJOP-nya, di situ kira-kira ada penyimpangan atau tidak," kata Argo pada 4 November 2017. Untuk mendalami dugaan

sambungan Hal. 1 korupsi reklamasi Teluk Jakarta itu, polisi juga telah mengagendakan pemeriksaan terhadap Kepala BPRD DKI Jakarta Edi Sumantri dan Kepala Kantor Jasa Penilai Publik Dwi Haryantonk pada pekan depan. Polisi menyelidiki dugaan tindak pidana dalam perizinan dan pengelolaan reklamasi Teluk Jakarta sejak 14 September 2017. Penyelidikan kasus ini dimulai saat Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan diberitakan akan mencabut sanksi penghentian sementara (moratorium) reklamasi. Dalam mengusut perkara reklamasi Teluk Jakarta ini, polisi telah memeriksa tiga pegawai Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta terkait kasus dugaan korupsi proyek reklamasi Teluk Jakarta. Pemeriksaan tersebut dilakukan pada Rabu (8/11). Argo Yuwono mengatakan, pemeriksaan terhadap ketiganya berlangsung 9 jam. Namun, pemeriksaan tersebut belum selesai. "Jadi, kemarin tiga saksi yang sudah kami periksa sampai

Dua Pejabat... sejak pukul 10.00 WIB, hingga pukul 17.00 WIB. Sedangkan Kepala BPMPTSP, Azman Taufik diperiksa sejak pukul 11.30 WIB. Namun hingga pukul 19.00 WIB, ia masih menjalani periksaan di ruangan terpisah penyidik Reskrim. Kedua pejabat tersebut dimintai keterangan sebagai saksi terkait ada tidaknya pemberian Izin Usaha Pertambangan batu bauksit di Tanjung Moco dari dinas yang mereka pimpin. Usai diperiksa, Amjon kepada sejumlah wartawan mengatakan, pihaknya telah menjawab 28 pertanyaan yang diajukan penyidik kepadanya, terkait aktifitas tambang yang dilakukan PT APP di Tanjung Moco. "Semua pertanyaan yang diajukan penyidik, saya jawab apa adanya, terkait perizin dan aktifitas pertambangan bauksit oleh PT AAP tersebut," kata Amjon. Ditanya apakah aktivitas PT APP tersebut menyalahi, Amjon enggan menjawabnya. "Itu merupakan kewenangan penyidik lah, dan saya juga bukan ahli hukum di bidang itu," kilahnya. Kata Amjon, aktifitas tambang yang dilakukan oleh PT APP tersebut tidak memiliki izin sebagaimana layaknya pengangkutan batu bauksit menggunakan

sambungan Hal. 1 kapal tongkang jenis tugboat. "Pada prinsipnya, PT APP tidak memiliki izin pengangkutan batu bauksit tersebut, namun kesalahannya dalam proses pengurusan, ia (PT APP) memasukan batu bauksit itu kedalam tugboat," ungkap Amjon yang masih menggunakan seragam dinas kemeja putih. Seharusnya, kata Amjon, setelah mengantongi izin, baru PT APP dapat melakukan pengangkutan bauksit ke tempat yang dituju. "Ibaratkan pengendara kendaraan yang seharusnya memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), sehingga jika tidak ada, tentunya bisa ditangkap atau ditilang oleh polisi," sebutnya. Mengenai adanya aktifitas pertambangan di sejumlah wilayah Kepri, Amjon menegaskan, jika dilakukan secara illegal, maka ia minta polisi dapat menangkapnya. "Jika pertambangan tersebut dilakukan secara illegal, ya tangkap saja. Namun jika ada izin, tentu akan kita berikan arahan, bagaimana teknis pertambangan yang baik dan benar sesuai aturan yang berlaku," ujarnya. Sebagaimana diberitakan, Satreskrim Polres Tanjungpinang menggerebek dan menghentikan aktivitas penambangan

Swedia Ingin... dahulu sebelum laga pamungkas akan digelar di Italia pada tanggal 14 November mendatang. Sama seperti Italia, Timnas Swedia juga merupakan runner up grup A kualifikasi Piala Dunia zona Eropa. Kekalahan mereka atas Timnas Belanda di pertandingan terakhir membuat harapan mereka untuk menjadi juara grup pupus sehingga mereka harus melakoni partai playoff untuk pergi ke Rusia. Italia dan Swedia sendiri sudah sering bertemu di ajang kompetitif. Terakhir kali skuat Gli Azzurri menumbangkan Swedia dengan skor 1-0 di Euro 2016 kemarin. Kemenangan itu menambah rekor tak terkalahkan Italia atas tim berjuluk Blagult tersebut, sehingga ada motif balas dendam yang akan coba diusung Timnas Swedia pada laga ini. Timnas Italia sendiri harus ekstra waspada saat mengunjungi Friends Arena pada akhir pekan ini. Pasalnya selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia kemarin,

batu bauksit di dermaga sekitar Tanjung Moco, Kelurahan Dompak, Kota Tanjungpinang, Selasa (31/10). Tindakan tersebut diambil karena pihak penambang tidak bisa menunjukkan legalitas atau izin pertambangan. Polisi kemudian menyegel sejumlah alat berat yang digunakan untuk menambang bauksit. Kapolresta Tanjungpinang AKBP Ardianto Tedjo Baskoro mengatakan dalam kasus ini polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk pemilik perusahaan berinisial AW. "Sudah belasan orang kita periksa termasuk pemilik perusahaan berinisial AW. Yang bersangkutan kooperatif ketika kita minta datang ke Mapolres Tanjungpinang. Kasus ini masih terus didalami," kata Ardianto belum lama ini Dikatakan, aktivitas tambang tersebut dilakukan oleh PT AI menggunakan lokasi lahan PT Lobindo. Rencananya bauksit tersebut akan dikirim ke Marunda, Jakarta menggunakan tugboat dengan kapasitas angkutan 1.800 ton. "Jika memang terbukti melakukan kesalahan, maka pelaku dapat kita jerat Pasal 158 tahun 2009 tentang Minerba. Sampai saat ini, belum ada penahanan tapi masih sebatas saksi," tuturnya. (nel)

sambungan Hal. 1 Swedia tidak terkalahkan di kandang, di mana empat laga kandang terakhir mereka berakhir dengan kemenangan, di mana Luksemburg menjadi korban terakhir setelah dibabat sang tuan rumah dengan skor telak 8-0. Pada pertandingan ini kubu Swedia hampir bisa menurunkan susunan pemain terbaik mereka. Hanya Mikael Lustig yang harus absen pada laga ini karena mendapat akumulasi kartu. Pelatih Janne Anderson sendiri kemungkinan masih akan memainkan skema 4-4-2 dengan duet Marcus Berg dan Ola Toivonen sebagai juru gedor mereka pada laga ini, sementara Emil Forsberg dan Viktor Claesson akan membantu serangan dari sisi sayap. Di bawah gawang mere-

ka, Robin Olsen kembali dipercaya sebagai palang pintu terakhir mereka pada laga ini. Di kubu tim tamu, pelatih Giampiero Ventura dikabarkan tidak memiliki masalah berarti dalam timnya. Seluruh pemain yang ia panggil berada dalam kondisi prima dan bisa bermain pada laga ini. Demi mengamankan kemenangan di markas lawan, Ventura kemungkinan akan menurunkan skema 4-4-2 dengan duet Andrea Belotti dan Ciro Immobile sebagai tumpuan lini serang mereka. Di lini tengah, Daniele De Rossi dan Marco Verratti akan bertugas mengatur aliran bola mereka, sementara duet Leonarod Bonucci dan Giorgio Chiellini akan mengawal sang kapten, Gianluigi Buffon di bawah gawang Gli Azzurri. (bln)

Perkiraan Susunan Pemain SWEDIA (4-4-2): Olsen; Agustinsson, Granqvist, Lindelof, Krafth; Forsberg, Larsson, Johansson, Claesson; Berg, Toivonen ITALIA (4-4-2): Buffon; Darmian, Chiellini, Bonucci, Florenzi; Insigne, Veratti, De Rossi, Candreva; Belotti, Immobile

Lepas Hijab... televisi, Kamis (9/11) malam. Rambutnya begitu panjang terlihat dari layar kaca. Meski sudah tak berhijab, perempuan yang pernah menikah dua kali itu tetap ceria. Ia tetap masih melempar candaan ke lawan mainnya seperti Ramzi maupun Irfan Hakim. Penampilan Rina Nose tanpa hijab ternyata juga sudah terlihat dalam postingannya di Instagram. Dalam keterangannya, ia mengungkapkan katakata soal perubahan. "Pengalaman.. Kepahitan.. Kebahagiaan.. Kemarahan.. Kesedihan.. Kesenangan.. Kebenaran.. Kesalahan.. Pencarian.. Kesadaran diri.. Pertanyaan.. Kerapuhan jiwa.. Rasa cinta.. Pergolakkan batin.. Petualangan batin.. Rekayasa pikiran.. Kekuatan pikiran.. Pencarian ilmu.. Perjalanan hidup.. Segala kemungkinan.. Tidak akan pernah selesai, sampai tidak ada lagi kemungkinan (mati) Manusia berubah. Pemikiran berubah seiring peristiwa yang

sekarang belum selesai, nanti akan kami jadwal ulang juga, jadi belum selesai pemeriksaannya. Jadi nanti akan kami panggil kembali," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (9/11). Meski demikian, Argo belum dapat memastikan waktu ketiganya akan diperiksa kembali. Dalam pemeriksaan selanjutnya, ketiga pegawai BPRD itu diminta membawa sejumlah dokumen yang diperlukan penyidik. "Nanti dokumen-dokumen akan kami mintakan juga biar disiapkan," kata Argo. Namun, Argo enggan menjelaskan secara spesifik mengenai dokumen yang diminta penyidik kepada tiga pegawai BPRD DKI itu. Adapun tiga pegawai yang akan diperiksa kembali adalah Kepala Bidang Peraturan BPRD DKI Jakarta Joko, Kepala Bidang Perencanaan BPRD DKI Jakarta Yuandi, dan Staf BPRD Penjaringan Andri. Penyidik menduga ada tindak korupsi dalam proyek reklamasi Teluk Jakarta. Namun, hingga kini polisi belum menetapkan tersangka. (kcm/tmp)

sambungan Hal. 1 dialaminya. Ketetapan hati pun berubah seiring pengalaman batinnya. Apabila masih ada manfaat kebaikan yang bisa diambil dariku, maka ambilah. Jika tidak, maka tinggalkanlah. Jika ada rasa kecewa, maka kecewalah seperlunya. Namun janganlah kekecewaan itu berlebih-lebihan hingga menjadi kebencian yang akan menimpakan musibah pada dirimu dan orang lain. Maka yang demikian itu akan lebih baik bagimu. Terimakasih atas semua perhatian yang telah diberikan," tulis Rina Nose. Hingga berita ini diturunkan, belum ada alasan jelas Rina Nose melepas hijabnya. Padahal, dulu setelah memutuskan untuk berhijab, perubahan sudah mulai dirasakan oleh Rina Nose. Terbiasa cuek dengan lawan jenis, Rina kini mengakui harus bisa menjaga perilakunya di depan pria. "Otomatis terbentuk setelah aku berhijab. Dulu pas ketemu dia bisa peluk, dan lain-lain,

sekarang biasa saja. Ya sudah bagus ya," ujar Rina. Perubahan itu juga dirasakan orang dekat Rina, Fachrul. Penyanyi asal Brunei Darussalam itu menilai Rina lebih bersahaja. "Lebih menimbulkan karakter dia. Menurutku itu lebih menghormati, dan wajar ya," puji Fachrul. Rina menambahkan, temanteman cowok yang lainnya mulai mengerti kondisinya saat ini. Bila ada seseorang yang tidak suka dengan perubahan penampilannya, Rina menganggap itu hanya cobaan kecil. Termasuk dengan kerjaan. Sebagai presenter, cara bercelotehnya kini juga lebih dijaga. Beruntung untuk kerjaan, kini sudah banyak yang mengerti kondisi Rina. "Dulu ada beberapa adegan yang aku ikut kungfu, cewawakan, itu bentuk menahan diri. Otomatis semua ngikuti. Tadinya jangan-jangan begini-begitu, aku berprasangka baik ya sama Allah," tandasnya. (dtc)


CMYK

8

Hikmah

Jumat, 10 November 2017

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Jumat, 10 November 2017 Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:34

11:56

15:19

17:58

19:10

Terjemahan Alqur’an

Surah Al Kafirun

Kiat untuk Tetap Berlapang Dada

1. Katakanlah: “Hai orang-orang kafir!” (QS. 109:1) 2. aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah (QS. 109:2) 3. Dan kamu bukan penyembah Ilah yang aku sembah (QS. 109:3) 4. Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah (QS. 109:4) 5. dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Ilah yang aku sembah (QS. 109:5) 6. Untukmulah agamamu, dan untukkulah agamaku (QS. 109:6)

Interaktif

NET

KETAHUILAH, kata cendekiawan Muslim Dr 'Aidl al-Qarni dalam bukunya yang bertajuk Asbab Insyirah as-Shadr, di balik kesulitan terdapat kemudahan. Tak cuma satu kelonggaran, dua, tiga, bahkan tak terhingga, kerap berita gembira itu datang di luar nalar dan daya manusia. Dan yakinlah, di belakang setumpuk masalah yang mengimpit, Sang Khalik telah menyiapkan jalan keluar yang melapangkan dada.

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan sosial agama, masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 "TANDA-tanda orang munafik itu ada tiga. jika berbicara ia berbohong, jika berjanji ia ingkar, dan jika dipercaya ia berkhianat." (HR Bukhari)

Koridor "KESABARAN merupakan sesuatu yang perlu diusahakan dan dilatih secara optimum.(bersungguh-sungguh). Rasulullah SAW pernah menggambarkan: “…barangsiapa yang berusaha untuk sabar, maka Allah akan menjadikannya seorang yang sabar…” (Hadis Riwayat Bukhari)

Khalifah al-Ma'mun Pencetus Badan Wakaf untuk Pendidikan MENURUT Ahmad Zaki dalam Wakaf Pengurusan dan Sumbangannya Terhadap Pendidikan Islam di Malaysia, Khalifah al-Ma'mun adalah individu pertama yang mengemukakan ide pembentukan badan-badan wakaf untuk pembiayaan pendidikan. Menurutnya, Bayt al-Hikmah merupakan perguruan tinggi yang didanai oleh badan wakaf yang dipelopori oleh Khalifah al-Makmun di Baghdad. Madrasah al-Nizamiyah atau juga dikenal sebagai Universitas Nizamiyah didirikan pada zaman pemerintahan Abbasiyah untuk menyebarluaskan ajaran Mazhab Ahlussunah waljamaah yang menjadi mazhab resmi Pemerintah Abbasiyah. Sekolah tersebut didirikan pada 459 Hijriyah (10661067 M) oleh Nizam al-Muluk, yaitu seorang menteri dari pada bangsa Saljuk dan dianggap sebagai perguruan tinggi yang dibangun dalam Islam. Dia turut mendirikan lembaga pendidikan lain dengan dibiayai segala kemudahannya, termasuk perpustakaan, honorarium para guru, dan beasiswa kepada yang terpilih. Ibnu Khaldun menyebutkan, Salahuddin alAyubi turut mewakafkan tanah pertanian, rumahrumah, dan bangunan untuk tujuan pendidikan di samping Pemerintah Turki juga mewakafkan harta untuk tujuan pendidikan sehingga banyak siswa mendapat manfaat dengan pertambahan jumlah sarjana terkemuka. Monzer Khaf dalam Financing The Development of Awqaf Property menambahkan, tanah wakaf pernah digunakan untuk membangun universitas selain membiayai peralatan pengajaran, honorarium untuk para guru, dan akomodasi siswa, baik yang lajang maupun sudah berumah tangga. Mohd Ali Muhamad Don melanjutkan, Universitas Al-Azhar di Mesir merupakan lembaga pendidikan wakaf yang terulung dibangun oleh Pemerintah Fatimiyah pada 975 Masehi kemudian dikembangkan kembali pada tahun 1960 oleh Pemerintah Mesir. Universitas ini dikelola dari harta wakaf yang mengutamakan kepentingan sektor pendidikan sehingga melahirkan banyak ilmuwan Islam tersohor. Dampak yang paling besar dari manfaat wakaf pendidikan ketika banyak siswa dari Asia dan Afrika melanjutkan pendidikan ke Mesir. Masih menurut Mohd Ali Muhamad Don, posisi lembaga pendidikan wakaf mulai mengalami perubahan seiring dengan modernisasi Pemerintah Turki Ottoman. Metode administrasi harta wakaf secara terpusat telah digunakan untuk menghapus lembaga wakaf secara terorganisasi. Harta wakaf dijadikan jalan mudah untuk cepat menjadi kaya di Turki. Bahkan, penyewapenyewa gedung dan penyewa tanah wakaf diarahkan supaya membeli aset jika tidak harta tersebut akan dijual dan segala hasilnya akan dimiliki oleh pihak pemerintah. (rpc)

NET

Penulis buku fenomenal La Tahzan ini, mengutarakan beberapa kiat untuk tetap berlapang dada dan menerima anugerah yang diberikan kepada kita. Pertama yang menjadi faktor mendasar kelapangan hati, yaitu tauhid. Mengesakan Allah SWT dalam keyakinan dan perbuatan. Dia yang paling berhak disembah dan kepada-Nyalah umat manusia meminta. Pemberi hidayah, rezeki, dan kesembuhan bagi mereka yang sakit. Tauhid yang sama, sebut

Oleh: Fakhtul Anas ALLAH SWT di dalam Alquran menegaskan, setiap amal kebaikan atau amal saleh akan diberikan balasan yang setimpal. Balasan tersebut beragam jenisnya. Di dalam surah al-Maidah ayat 9, misalnya, Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan yang beramal saleh bahwa mereka akan mendapatkan ampunan dan pahala yang besar. Dalam surah al-Baqarah ayat 25, Allah berjanji akan menyediakan surga dengan sungai yang mengalir di dalamnya. Pada surah an-Nisa' ayat 173 berbeda lagi, di dalamnya dijelaskan bahwa Allah akan menambah karunia-Nya bagi mereka yang beramal saleh. Adapun dalam surah Yunus ayat 9, Allah akan memberi balasan dengan mendatangkan petunjuk ke jalan yang benar. Ragam balasan bagi

Oleh: Ahmad Rifai

Ibnu Abbas seperti dinukilkan di Shahih al-Bukhari, yang ditekankan oleh Nabi Ibrahim AS, sewaktu dilemparkan ke kobaran api. Ibrahim berkata, "Hasbunallah wani'ma al-wakil (cukuplah Allah sebagai penolong dan penyelematan)." Api yang semula panas membara seketika menjelma bak salju nan dingin, seizin Allah. Bertauhid, tak sekadar di lisan. Mesti ditopang dengan pengesaan-Nya di tiap tindakan, ucapan, dan sikap. Ingin lapang dada, tetapi perilaku tak mencer-

26, ia berdiri lalu membuang tongkatnya dan berbaring di atas tanah. Sang Khalifah pun lantas diangkat ke rumahnya dan tetap dalam kondisi terbaring, sampai sakit sebulan efek meresapi ayat di atas. Ketiga, papar al-Qarni, terima ketetapan dan takdir Allah SWT. Apa pun masalah yang Anda hadapi bukan untuk memojokkan dan menyudutkan Anda. Dan apa pun kesalahan yang Anda lakukan, bukan berarti Anda telah terjatuh 100 persen. Seberapa pun banyaknya harta yang Anda sedekahkan, tetapi ingkar terhadap qadha dan qadar, maka hanya akan sia-sia. Dan ketahuilah, pemicu lapangnya dada Anda, ditentukan pada sejauh mana Anda percaya terhadap keputusan dan ketetapan Allah." Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran." (QS al-Qamar [54]: 49) Rasulullah pernah

menegaskan, selama aktivitas dan jalan yang dilalui benar dan bermanfaat, maka jangan lupa untuk meminta pertolongan kepada Allah. Hindari berandai-andai, yakni mengatakan: "Seandainya aku lakukan demikian pasti semua ini tak akan terjadi." Tetapi, titah Rasul, katakanlah, "Apa yang Allah tetapkan dan kehendaki, maka terjadilah." Keempat, imbuh alQarni, bersikaplah qanaah, menerima apa pun yang Allah anugerahkan kepada Anda, apa dan berapa pun kadarnya. Salman alFarisi meninggal dunia dengan membawa surban sambil tertawa, ia hidup dalam kekurangan dan kesederhanaan. Tetapi, Salman terima nikmat apa pun dari-Nya. Bandingkan dengan Qarun, ia terlaknat akibat kerakusan terhadap harta. Firaun dan Abu Jahal, potret sosok yang tamak akan pangkat dan jabatan. "Seperti apa akhir mereka?" ucap al-Qarni. (rpc)

Mendakwahkan Kebaikan orang yang berbuat kebaikan di dalam Aquran tak sekadar hal-hal di atas. Masih banyak balasanbalasan lain yang Allah sediakan. Mulai dari ampunan, pahala yang besar, dan terus mengalir, hidayah, kebahagiaan, hingga mendapatkan tempat yang baik yakni surga. Ini artinya tidak akan rugi orang yang terus beramal saleh. Apalagi, kebaikan yang dihitung oleh Allah tidak terbatas pada kebaikan yang telah mewujud dalam perbuatan. Bahkan, kebaikan yang masih dalam niat sekalipun akan diberikan pahala. Hal ini sebagaimana diisyaratkan Nabi Muhammad SAW melalui hadis riwayat Bukhari dan Muslim, "... Barang siapa berniat mengerjakan kebaikan tetapi tidak dikerjakannya, Allah mencatatnya sebagai satu kebaikan yang sempurna. Jika ia berniat untuk berbuat

kebaikan lalu ia mengerjakannya, Allah mencatatnya sebagai 10 sampai 700 kali kebaikan atau lebih banyak lagi." Syekh an-Nawawi dalam Syarah Arba'in Nawawiyah fil Akhaditsi asShahihati an-Nabawiyyati menjelaskan, hadis ini adalah hadis yang sangat mulia dan berharga. Nabi SAW menjelaskan betapa banyak kelebihan yang Allah berikan kepada makhluk-Nya. Di antaranya yaitu orang yang berniat melakukan kebaikan sekalipun belum dilaksanakan mendapatkan satu pahala, sedangkan orang yang berniat berbuat dosa tetapi tidak jadi dikerjakan maka mendapatkan satu pahala, dan bila ia laksanakan mendapatkan satu dosa. Orang yang berniat baik kemudian melaksanakannya, Allah tetapkan baginya 10 kali pahala. Ini adalah suatu keutamaan yang sangat besar, yaitu

dengan melipat gandakan pahala kebaikan, tetapi tidak melipatgandakan siksa atas perbuatan dosa. Allah tetapkan keinginan berbuat baik sebagai suatu kebaikan, karena keinginan berbuat baik itu merupakan perbuatan hati yang ditekadkannya. Mengingat betapa tidak ternilainya keuntungan yang diperoleh dengan beramal saleh, maka menjadi tugas kita bersama untuk terus mendakwahkannya. Kita ajak teman, tetangga, handai tolan, dan saudara-saudara kita sesama Muslim untuk terus menempa kebaikan. Jangan sampai kebaikan yang istimewa ini kita sembunyikan untuk diri sendiri. Bukankah Nabi SAW memerintah kita untuk mengajak kebaikan dan memberikan reward yang fantastis bagi orang yang mau mengajak kebaikan?

Inilah yang tersurat dalam hadis riwayat Muslim bahwa siapa yang mengajak kepada petunjuk, dia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengikutinya, tidak kurang sedikit pun dari pahala mereka. Siapa yang mengajak kepada kesesatan, dia mendapatkan dosa seperti orang yang mengikutinya, tidak kurang sedikit pun dari dosa mereka. Dengan mengajak kebaikan kepada orang lain, kita bisa bersamasama berlomba dalam kebaikan atau yang disebut sebagai fastabiqul khairat. Berlomba dalam kebaikan tentu akan menambah semangat kita dalam beramal. Terlebih kalau kondisi kita sedang terbelenggu kemalasan, maka dengan berlomba dalam kebaikan kita tertantang untuk terus berpacu dalam beramal. (rpc)

Tetap Optimistis

Walau sulit, tetap optimistis. Inilah salah satu teladan yang melekat pada diri Rasulullah. Nilai ini pula yang beliau tanamkan kepada para sahabat dan umatnya. Sikap optimistis memang sangat dibutuhkan. Sebab, hidup di dunia hanya mengenal dua keadaan, yaitu susah dan senang. Keduanya silih berganti mengisi hari-hari kita dalam hidup ini. Dua keadaan ini akan menjadi batu ujian bagi setiap manusia. Lulus atau tidak, bergantung pada bagaimana menyikapinya. Dalam kondisi senang, optimistis bukanlah sesuatu yang berat. Namun, dalam situasi sulit, terkadang tidak mudah menghadirkannya. Sebab, yang selalu terbayang adalah hal-hal yang buruk. Padahal, untuk bisa lulus dan

minkan tauhid. Kerap berdusta, berbuat lalim, mengambil hak orang lain. Bukannya lapang dada yang diterima, malah kesedihan dan kesusahan yang akan datang. Faktor kedua, kata alQarni, bergaullah dengan orang-orang saleh. Saat berkumpul, mereka akan mengingat Allah. Ini berbeda dengan kebiasaan kalangan fasik. Perkumpulan yang mereka langsungkan kerap melalaikan-Nya. "Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar." (QS alAhzab [33]: 35). Berzikir, mengingat Allah dalam situasi dan kondisi apa pun, membawa ketenangan batin dan ketenteraman jiwa. Bahkan, akan membuat hati bergetar hingga tak kuasa bertindak secuil maksiat apa pun. Lihatlah, sewaktu Umar bin Khatab mendengar surah as-Shaffat ayat

bangkit dari keterpurukan, modalnya adalah optimistis. Itulah sebabnya Rasulullah begitu gigih dalam menanamkan nilai yang satu ini. Dalam salah satu hadis, Rasulullah SAW bersabda yang artinya, "Tidak ada perasaan buruk dan kesialan, dan yang lebih baik dari itu adalah rasa optimistis." Maka ditanyakanlah kepada beliau, "Apa yang dimaksud dengan rasa optimistis?" Beliau bersabda, "Yaitu kalimat baik yang sering didengar oleh salah seorang dari kalian." (HR Ahmad). Beberapa peristiwa dalam sejarah menunjukkan sikap optimistis

Rasulullah SAW yang tidak pernah redup. Kala berdakwah di Makkah, penolakan dan ancaman adalah menu yang selalu beliau cicipi setiap hari. Namun, beliau tetap melangkah. Hingga akhirnya beliau memilih untuk pergi ke Thaif dan menyebarkan dakwah Islam di sana. Namun, apa yang terjadi? Penolakan penduduk Kota Thaif tak jauh berbeda dengan warga Makkah. Di situlah tampak jelas betapa tinggi optimisme beliau. Saat dua malaikat menawarkan menimpakan dua gunung besar kepada penduduk Thaif, kalimat indah meluncur dari lisan beliau, "Jangan, semoga lahir dari keturunan mereka yang beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukanNya." (HR Bukhari).

Sikap optimistis adalah warisan berharga para nabi. Hampir setiap nabi pernah berhadapan dengan situasi yang sangat sulit. Namun, tak seorang pun di antara mereka yang menunjukkan sikap pesimistis, apalagi sampai meninggalkan tugas yang mereka emban. Mereka tetap melangkah dengan penuh keyakinan Allah akan membantu. Kisah Nabi Musa salah satu contohnya. Saat berada dalam kejaran Firaun, setelah berlari cukup jauh, ia dan umatnya harus berhadapan dengan lautan yang luas. Rasa cemas menggelayuti umatnya. Bahkan, ada yang mengatakan, "Sungguh Firaun pasti akan mendapati kita." (QS as-Syu'ara: 61). Namun, dengan penuh optimisme, "Musa mengatakan, sekali-kali

tidak, sesungguhnya Tuhanku bersamaku yang akan memberikan petunjuk kepadaku." (QS as-Syu'ara: 62). Optimistis adalah ajaran ilahi. Sumber dan asal usulnya adalah berbaik sangka kepada Allah, kepada takdir dan ketentuan-Nya. Ibnu Hajar al-Asqolani berkata, "Sesungguhnya Rasulullah menyukai optimisme karena pesimisme adalah buruk sangka kepada Allah dan optimisme adalah berbaik sangka kepadaNya." (Fathul Bari). Tumbuhnya sikap optimistis berkaitan erat dengan keimanan, terutama iman kepada takdir, yaitu mengimani bahwa setiap ketetapan Allah selalu mengandung hikmah dan kebaikan. Semoga Allah mengaruniakan kepada kita sikap optimistis. Amin. (rpc)

SALAH satu sudut Kota Baghdad, Irak. Editor: Fery Heriyanto, Layout: Hestu Purwanto

CMYK


CMYK

Jumat, 10 November 2017

9

Selama Iven, Penonton Tidak Dipungut Biaya Ada 19 Venue Perlombaan

Pekan Olahraga Kota (Porkot) Batam 2017

BATAM (HK) — Pekan Olahraga Kota (Porkot) Batam 2017 yang akan di-

buka secara resmi oleh Walikota Batam pada 25 November 2017 mendatang di Dataran Engku Putri Batam Centre, akan memperlombakan 29 cabang olahraga (cabor). Seluruh perlombaan akan dilangsungkan di 19 venue yang ada di Batam. "Venue-venue tersebut ada di hotel, mall, stadion indoor dan outdoor. Selama iven, masyarakat yang menyaksikan pertandin-

gan tidak dikenakan biaya alias gratis. Untuk itu, hadirnya di venue-venue. Bawa keluarga dan orang-orang terdekat untuk mendukung atlet-atlet kesayangan yang bertanding dalam iven tingkat Kota Batam ini," ucap Yun Wahyudi, Ketua Panitia Pelaksana, kepada Haluan Kepri, Kamis (9/11). Dijelaskan Yun Wahyudi, mereka yang akan berlaga pada iven ini merupakan

atlet-atlet Batam yang terbaik di masing-masing cabang olahraga. "Seluruh atlet yang berlaga merupakan atlet Batam. Mereka inilah yang diharapkan dapat mengukir prestasi. Porkot Batam diharapkan menjadi ajang untuk melahirkan atlet-atlet yang bisa membanggakan Batam, baik di tingkat provinsi, nasional, regional, maupun internasional,"

ucapnya lagi. Seperti yang diberitakan sebelumnya, pada penyelenggaraan pesta olahraga tingkat Batam yang ke-5 tahun 2017 ini, atlet yang akan berpartisipasi berjumlah lebih kurang 1.500 atlet dengan memperebutkan sekitar 1.500 medali. Iven ini, lanjut Yun, adalah iven masyarakat Batam. "Selain sebagai ajang prestasi bagi atlet, penyelenggaran Porkot Batam 2017 bisa menja-

di hiburan bagi masyarakat. Kita berharap iven olaraga ini sukses, baik sukses secara penyelenggaraan dan sukses dalam prestasi," paparnya lagi. Yun Wahyudi juga mengatakan, menjelang pembukaan pada 25 November mendatang, ada sejumlah cabang olahraga yang lebih dulu diperlombakan. Saat ini, lanjutnya, panitia pelaksana tengah mematangkan jadwal cabang olahraga akan diperlombakan sebelum acara pembukaan

tersebut. Sekarang, tambah Yun Wahyudi, persiapan penyelenggaraan, mulai dari jadwal pertandingan, wasit,

Selama Iven ... Hal. 10

Pekerja PT BAS Tewas Gantung Diri BATUAJI (HK) — Jekson M (37), seorang pekerja galangan kapal PT Bandar Abadi Shipyard (BAS), tewas setelah gantung diri menggunakan kabel listrik, di kamar gudang Canpenter perusahaan, Tanjung Uncang, Batuaji, Kamis (9/11) sekira pukul 08.30 WIB.

Dedi Manurung Liputan Batam

Yusron Roni M.Si Kepala Ombudsman Perwakilan Kepri

Suka Berorganisasi SETIAP orang, tentu memiliki hobi maupun kesukaannya masing-masing, baik dalam kehidupan bermasyarakat, di lingkungan tempat kerja, tempat tinggal dan lingkungan tempat menuntut ilmu. Bagitu juga halnya terhadap seorang kakek dua cucu ini, yang bernama lengkap Yusron Roni M.Si, beliau memiliki hobi atau suka berorganisasi semenjak kecil dulu, ketika sekolah di tingkat SD hingga ke tingkat kuliah. "Saya suka berorganisasi sejak masih kecil. Dengan berorganisasi itu saya memiliki pengalaman, pergaulana dan wawasan yang sangat banyak, dan luas," ungkap pria kelahiran di Sukabumi, 17 Februari 1956 ini. Menurut Alumni Akademi Lalu-

Suka Berorganisasi... Hal. 10

Diketahui sebelum gantung diri, Jekson sendiri masih sempat ngopi di warung tak jauh dari tempat kerjanya. Karena ia datang lebih awal dari para pekerja lainnya. Informasi yang didapat dari David, DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

Pekerja PT ... Hal. 10

POLICE LINE — Polisi langsung memasang garis polisi (police line) di lokasi Jekson mengakhiri hidupnya. Police line ini dimaksukdan untuk membatasi pekerja mendekati lokasi.

PWI-Polda Gelar UKW di Batam

Panitia HKN Gelar Lomba Lukis

Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Rokok

BATAM (HK) — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri dan Polda Kepri menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) hari Sabtu-Minggu, 25-26 November 2017 mendatang di Batam. Kegiatan ini adalah bukti keseriusan Kapolda Kepri, Irjen Pol Sam Budigusdian untuk meningkatkan kompetensi wartawan di Provinsi Kepri. Uji Kompetensi Wartawan tersebut adalah UKW PWI Kepri ke-9. Sebelumnya, PWI Kepri telah menggelar UKW di

BATAM (HK) — Sebagai bentuk sosialisasi bahaya Narkoba dan bahaya rokok kepada pelajar, panitia Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-

53 tahun 2017 Batam menggelar lomba lukis tingkat SLTA dan SLTP di Aula RSUD Batam, Batuaji, Kamis (9/11). Sesuai dengan pesan

Sosialisasi Bahaya

... Hal. 10

ISTIMEWA

PWI-Polda ... Hal. 10

KAPOLDA Kepri, Irjen Pol Sam Budigusdian (tengah) didampingi Kabid Humas Polda Kepri saat menerima kunjungan pengurus PWI Kepri, baru-baru ini.

Terbebani 6.000 USD/Hari Tertahannya MV Seniha-S di PT Nanindah

AMIR YUNUS/HALUAN KEPRI

OWNER Bulk Black Sea, Raef S Din (tengah) didampingi PHnya Nixon Situmorang (kiri) dan Petrik (kanan) memberikan pemaparan ke awak media.

BATAM (HK) — Owner Bulk Black Sea, perusahaan yang mengoperasikan MV Seniha-S (eks MV Eastwind), Raef S Din, mengungkapkan pihaknya harus mengeluarkan dana operasional senilai 6.000 USD (US Dollar) setiap harinya atas tertahannya kapal mereka di PT Nanindah Mutiara Shipyard Tanjunguncang. Karenanya, ia mengaku sangat kecewa kapal miliknya tidak bisa beroperasi hanya gara-gara Sahbandar Batam sebagai pemegang otoritas tidak mau mengelu-

Terbebani 6.000 ... Hal. 10

ISTIMEWA

PANITIA HKN bersama para peserta disela-sela acara sosialisasi bahaya narkoba dan rokok di RSUD Batam.

Ombudsman Bangun Kemitraan dengan Wartawan BATAM (HK) — Untuk menjaring aspirasi dan membangkitkan animo masyarakat Ombudsman Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menjalin kemitraan dengan awak media cetak dan elektronik lokal Batam,

Kamis (10/11) sore, di Dozen Cafe, Batam Centre. Dengan mengusung tema "Bincang Santai Pelayanan Publik", pihak Perwakilan Ombudsman Kepri mengundang puluhan wartawan lokal, untuk saling bertukar pikiran dan pemahaman, terkait permasalahan layanan publik yang dikeluhkan masyarakat Kota Batam, dan Kepri. Kepala Perwakilan Ombudsman Kepri, Yusron Roni MSi didampingi Asisten Achmad Irham mengatakan, Ombudsman merupakan sebuah lembaga negara yang bersifat mandiri maupun tidak memiliki hubungan organik dengan lembaga negara instansi pemerintahan lainnya. Karenanya bebas dari campur tangan kekuasaan jabatan dan aparatur pemerintah. "Sebagai Ombudsman

Ombudsman ... Hal. 10

CMYK

Editor: Amir, Layouter: Mario


10

Batam

Jumat, 10 November 2017

Ombudsman..... Perwakilan Kepri, bagaimana kami membangun sebuah kepercayaan kepada masyarakat, untuk dapat mengawasi sebuah pelayanan instansi pemerintah terhadap publik atau masyarakat," kata Yusron Roni. Adapun pihak-pihak yang wajib diawasi Ombudsman, ucap Yusron, yaitu BUNM, BHMN, Perum dan pihak Swasta yang bergerak dalam pelayanan publik, seperti pendidikan, sertifikat, ISO, dan kopetensi profesi. "Dalam hal pengawasan, Ombudsman juga sudah diberikan satu kewenangan sebagai lembaga pemberi sangsi yang dapat melibatkan aparat hukum. Sesuai pasal 8 ayat 2 tahun 2008," ungkap Kepala Perwakilan Ombudsman Kepri ini. Nah, ungkap Yusron, sebagai mitra dalam mencari informasi publik itu ia mempersilahkan wartawan melakukan investigasi agar dapat memberikan masukan yang positif untuk perubahan yang lebih baik, dan sesuai dengan kaidah jurnalis. Yusron Roni ini juga mengakui atas keterbatasan jumlah personel Ombudsman Kepri, dalam me-

sambungan Hal. 9 lakukan pengawasan kenerja ASN terkait pelayanan publik itu. "Kepri in wilayahnya terdiri dari ribuan pulau dan untuk menjangkaunya kesana, dibutuhkan peranan yang dibantu rekan-rekan media, dimana awak media ada yang tinggal di wilayah tersebut. Sehingga, dengan pemberitaannya kami dapat melakukan pengawasan atas data pemberitaan yang akurat. Sehingga, aparat atau instansi yang bersangkutan bisa dilakukan pengawasan hingga pemberian sangsi atas kesalahan atau abai dalam memberikan pelayanan publik," ungkap Yusron Roni lagi. Ombudsman berfungsi sebagai mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara, pemerintahan, dan swasta. "Baik di pusat maupun di daerah termasuk yang diselenggarakan oleh Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Badan Hukum Milik Negara, serta badan swasta ataupun perseorangan yang sudah diberitakan tugas dan fungsi dalam

menyelenggarakan pelayanan publik tertentu," paparnya. Sementara Asisten Ombudsman Kepri, Achmad Irham menambahkan, terkait peran media dan wartawan dalam kemitraan tersebut, dapat diwujudkan dalam sebuah konsep kerjasama. "Kami berharap, dalam kemitraan ini awak media bisa memberitahukan terkait sebuah kejadian dengan pemberitaan yang akurat dan nara sumber yang jelas. Sehingga, dalam proses penanganan layanan publik ini dapat diselenggarakan dan diproses hingga tuntas," imbuh Achmad Irham. Artinya, ucap Achmad, dengan menggunakan media ini tidak hanya diberitakan tetapi akan kita tindaklanjuti terhadap kasus pelanggaran atas penyelenggaran layanan publik sepada ASN, maupun terhadap instansi terkait lainnya. "Jadi dengan adanya hubungan sinergi antara Media dan Ombudsman ini kami akan bisa melakukan pemeriksaan ASN, penyelesaian dan pemberian sangsi," pungkasnya. (vnr)

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

KEPALA Perwakilan Ombudsman Kepri, Yusron Roni MSi (menunjuk) sembari memberikan penjelasan kepada sejumlah awak media.

PWI-Polda ..... Tanjungpinang. "UKW ini untuk mendorong wartawan di Kepri agar kompeten," ujar Kapolda Kepri Irjen Sam Budigusdian saat menerima para pengurus PWI Kepri di ruang kerjanya, baru-baru ini. Selama menjabat sebagai pengayom masyarakat, Irjen Sam Budigusdian memang telah membangun hubungan baik dengan kalangan wartawan. Termasuk saat bertugas di Surabaya Jawa Timur, jenderal bintang dua itu telah berhubungan baik dengan pers. "Di Surabaya kita juga sudah berhubungan baik dengan media," tambahnya. Kegiatan UKW kali ini di Batam agak berbeda, karena

sambungan Hal. 9 dirangkai dengan 'Sosisalisasi MoU antara Kapolri Jenderal Tito Karnavian dengan Ketua Dewan Pers Josep Adi Prasetyo' dan dilanjutkan dengan penandatanganan PKS (Perjanjian Kerjasama) antara Polda Kepri dengan PWI Kepri. Ditempat yang sama, Ketua PWI Kepri, Ramon Damora mengatakan, UKW PWI Kepri ke9 ini akan diikuti 35 orang peserta uji dari berbagai media di Batam, Tanjungpinang dan Karimun. Mereka akan terbagi ke dalam tiga kelompok wartawan, yaitu tingkat utama satu kelompok, tingkat madya satu kelompok dan tingkat muda tiga kelompok. Peserta uji tingkat utama

adalah wartawan yang duduk sebagai pemimpin redaksi atau redaktur pelaksana. Sedangkan peserta uji tingkat madya adalah redaktur dan tingkat muda adalah wartawan atau reporter. "Untuk tingkat utama itu adalah pemimpin redaksi atau redaktur pelaksana dan telah bekerja lebih dari sepuluh tahun berturut-turut, tidak pernah jeda," ujar Ramon Damora. Saat ini, lanjut Ramon Damora, kuota 35 orang peserta uji sudah penuh, tinggal proses administrasi saja. "Semua peserta UKW harus mendapat izin dari pemimpin redaksi, mengisi formulir dan menyerahkan foto copy kartu pers serta pas foto," tutup Ketua PWI Kepri itu. (r)

Sosialisasi Bahaya ..... yang ingin disampaikan, kegiatan yang dibuka langsung oleh Plt Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam, dokter Didi Kusmarjadi, mengetengahkan tema "Generasi muda bebas narkoba dan bahaya rokok menuju keluarga sehat dan Indonesia kuat". Disampaikan oleh dokter Didi, bahwa kegiatan tersebut ditujukan untuk mengajak pelajar di tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) dan ditingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) mengenal bahaya narkoba dan juga bahaya merokok. Hal tersebut penting, karena menurutnya saat ini angka perokok remaja cukup tinggi begitu juga dengan angka pemakai narkoba di kalangan remaja. Karenanya, mereka terpanggil un-

sambungan Hal. 9 tuk mensosialisasikan bahaya Narkoba dan rokok bagi generasi muda. "Rokok jelas berbahaya bagi kesehatan, bisa kangker, jantung dan impotensi serta cacat pada janin. Kalau Narkoba bisa menyebabkan kematian," ungkapnya. Disampaikan, dari pada pelajar mendekati narkoba atau rokok, ada baiknya pelajar menyibukkan diri dengan kegiatan-kegiatan positif, salah satunya melatih kreativitas dengan melukis. Ditambahkan oleh koordinator lomba lukis, Cut Guspida Eliyanti bahwa kegiatan lomba melukis kali ini diikuti oleh 33 peserta, yakni 18 peserta dari tingkat SLTP dan 15 peserta dari SLTA se-Kota Batam. "Untuk kepesertaan, kami

Terbebani 6.000..... arkan Port Clerance atas kapal berbendera Panama itu. "Kami harus mengeluarkan dana operasional sekitar 6.000 USD setiap harinya, hanya garagara kapal kami tidak bisa beroperasi karena Sahbadar tidak mengeluarkan Port Clearancenya," ungkap Raef S Din didampingi Penasehat Hukumnya (PH), Nixon Situmorang dan Petrik ke awak media, Kamis (9/11) di bilangan Sukajadi. Besaran angka tersebut, lanjutnya, karena pihaknya harus membayar gaji 18 ABK (Anak Buah Kapal) yang bekerja di atas kapal tersebut. Selaku pengusaha kapal yang datang ke Indonesia untuk berusaha, ia mengaku sangat keberatan dengan adanya sikap berlebihan dari Sahbandar yang tidak mengeluarkan port clerance tanpa alasan yang jelas. Padahal menurutnya UU No 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran di Pasal 222 yang berbunyi bahwa Sahbandar tidak dapat menahan Kapal tanpa perintah pengadilan. "Kami ikut membangun ekonomi Batam, kami beli minyak di Pertamina, kami bayar pajak

sambungan Hal. 9 dan juga beli berbagai peralatan lainnya di Batam. Tapi anehnya kami dihambat untuk beroperasi," terangnya. Ditambahka oleh PH Bulk Black Sea, Nixon Situmorang, bahwa UU No.17 Tahun 2008 menegaskan bahwa hanya ada dua alasan pihak Sahbandar bisa menahan kapal untuk beroperasi, yakni faktor cuaca dan adanya persoalan pidana yang dibuktikan secara tertulis dari pengadilan. "Faktor cuaca tidak ada masalah, faktor persoalan pidana juga tidak karena tidak ada penetapan tertulis dari Pengadilan," ungkapnya. Dijelaskan, bahwa kasus yang berkembangan saat ini, dimana pihak Frans mengklaim sudah membeli kapal dari PPP (PT Persada Prima Utama), sama sekali tidak ada hubungannya dengan pihak Bulk Black Sea. Pasalnya hal tersebut sudah dibuktikan di pengadilan bahwa mereka tidak mengenal dan tidak berkaitan dengan keduanya. "Seharusnya Frans malaporkan PPP sebagai pihak yang menerima dana. Kami jangan dikaitkan karena ini Murni pe-

Suka Berorganisasi..... lintas (AALL) Bekasi, tahun 1984 ini, dengan aktif berorganisasi tersebut, membuat kita lebih memahami akan sebuah keaadaan maupun masalah yang ada, untuk bisa diselesaikan dengan baik hingga tuntas. "Dengan berorganisasi mendidik kita untuk tidak pikirkan untuk kepentingan diri sendiri saja. Tetapi, bagaimana kita ini dapat berbuat untuk kepentingan orang banyak. Dan saat ini, karena sudah tua, saya cukup sebagai pembina ataupun penasehat saja. Sehingga dapat memberikan wawasan, dan ilmu pengetahuan untuk kebersamaan dan generasi muda," sebut Alumni Ibnu Sina Batam, tahun 2002 untuk gelar masternya. Selain itu, terang Yusron Roni, dengan berorganisasi, a-

kan sering melakukan pertemuan, serta bermusyawarah, untuk membahas sebuah agenda kegiatan ataupun masalah secara bersama sama dalam rapat organisasi. Selain itu, ujar suami Tin Mariam ini, dengan aktif berorganisasi tentu banyak teman dan luas pergaulan, dari semua kalangan. Sehingga membawa sebuah perubahan dalam konsep pemikiran dan wawasan ilmu pengetahuan umum. "Saya ini pernah menjadi ketua organisasi di paguyuban daerah, di pendidikan, KNPI, Kosgoro, di bela negara, dan banyak lainnya. Contohnya, sejak sekolah dasar, saya sudah menjadi ketua kelas, hingga ke bangku perkuliahan menjadi ketua korp taruna," ujar ayah

dari Maya Pratiwi, Rina Karina, Anna Yuliani, dan Yustiar Catur Negara ini. Meskipun saat ini sudah berumur 62 tahun, ungkap mantan Kadishub Batam tahun 2007 silam, dia masih diamanahkan sebagai pembina, atau penasehat dalam berbagai organisasi yang ada di masyarakat. "Insya Allah, kalau niatan berorganisasi itu untuk kebaikan dan kemaslahatan umat, pasti akan selalu membawa keberkahan. Sehingga, kita akan bisa membawa sebuah perubahan dan keberuntungan kerahah yang lebih baik dan positif," pungkas Kepala Ombudsman Perwakilan Kepri ini, yang memiliki semboyan hidup, "Bermamfaat Untuk Orang Banyak". (Nov Iwandra)

sambungan Hal. 9 pintu kamar gudang Carpenter tersebut. Setelah membuka pintu kamar gudang, pekerja itu pun menemukan korban (Jekson, red) sudah dalam keadaan tewas gantung diri di dalam kamar gudang Carpenter. Sontak mereka kaget, sesaat itu juga David langsung memberitahukan ke pihak perusahaan. Diketahui juga sebelum bunuh diri, korban masih sempat finger print paginya. Dan berdasarkan keterangan pihak perusahaan juga bahwa pada hari Rabu (8/11) tidak masuk kerja. Didapat informasi lainnya, diduga korban bunuh diri dikarenakan memikirkan utangnya. Karena korban sempat meminjam uang dari temanya sebanyak Rp15 juta untuk renovasi rumahnya di Ruli Rindang Garden Batuaji. Yang mirisnya lagi, Jekson nekat bunuh diri ditengah kondisi anak laki-lakinya yang sedang sakit-sakitan. Dimana korban meinggalkan 3 anak dan istrinya. Saat ini, korban masih disemayamkan di rumah sakit Bhayangkara Polda Kepri. Renca-

Selama Iven ..... peralatan, acara pembukaan, selama pertandingan, hingga publikasi, terus dimatangkan. "Kita ingin iven ini sukses

nipuan," terangnya. Inikah aneh, terang Nixon, ada kapal yang sedang repair (perbaikan), tapi kemudian diperjual belikan. Sementara dokumen aslinya di tangan pemilik (Bulk Black Sea). "Tapi anehnya bukannya menggugat PPP, tapi Frans justru menggugat kami karena mengklaim kapal milik mereka," jelasnya. Diakui Nixon, bahwa awalnya mereka (Bulk Black Sea) ada perkara dengan PT Nanindah, tapi itu sudah diselesaikan. Dimana pihaknya sudah membayar sejumlah uang ke perusahaan tersebut sebagai jasa repair kapal. Dan ini dibuktikan dengan putusan Pengadilan No75/PDT.G/PLW/2017,/PN.BTM dimana kapal telah diangkat sita. Karenanya, ia mengaku bingung ketika pihak Sahbandar tidak mau mengeluarkan Port Clerance atas kapal tersebut. Dan lebih bingung lagi ketika sejumlah Anggota Komisi I Sidak ke lokasi PT Nanindah dan bahkan masalah itu digiring ke RDP. "Kami lagi mempelajari apakah akan mengambil langkah hukum atas tertahannya kapal klien kami," pungkasnya. (ays)

sambungan Hal. 9

Pekerja PT ..... rekan korban, saat itu korban datang pertama kali untuk masuk kerja dan langsung masuk ke kamar gudang Carpenter dan tidak tergembok, tapi hanya saja pintu masih dalam kondisi dirantai. Tak lama kemudian datang rekan kerjanya membuka pintu dan masuk keruangan Carpenter yang disusul pekerja lainnya. Karena korban tak kelihatan, pekerja lain bertanya keberadaan korban kepada David. Karena sudah dicari-cari, David pun menghubungi keluarga korban dan keluarga korban mengatakan bahwa korban sudah berangkat kerja. Setelah selesai menguhubungi keluarga korban, lalu David bersama temannya bergegas pergi keluar meninggalkan ruangannya. Yang kemudian pekerja lainnya masuk ke dalam ruangan dan hanya melihat temannya ingin menyimpan tasnya di dalam kamar gudang yang berada di dalam ruang Carpenter tersebut. Dikarenakan kamar gudang tersebut dalam keadaan tergembok, kemudian pekerja itu mengambil kunci dan membuka

(panitia) sudah menyebarkan undangan kepada seluruh sekolah SLTA dan SLTP sederajat, baik swasta maupun negeri yang ada di Batam," ungkap perempuan berdarah Aceh ini. Sebagai bentuk apresiasi kepada pemenang, lanjutnya, panitia menyiapkan hadiah berupa uang pembinaan, tropi dan sertifikat serta hadiah hiburan untuk para pemenang. "Total pemenang ada 8, yakni juara 1 hingga juara harapan 1 untuk tingkat SLTA, dan juga juara 1 hingga harapan 1 untuk SLTA," jelasnya. Sesuai dengan arahan dewan juri, pemenang pada lomba lukis tersebut akan dinilai dari berbagai aspek, seperti halnya basic melukis, standar melukis, pemilihan warna, perpaduan dan lainnya. (ays)

nanya juga korban ini akan dikebumikan di kampung halamannya di Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Sementara itu, Maslina Simanjuntak selaku Direktur PT BAS membenarkan kejadian yang dialami karyawannya. Bahkan sambungnya, korban masih sempat finger print, namun pada Rabu, kemarin korban tak masuk kerja. Ditempat terpisah, Kapolsek Batuaji, Kompol Sujoko juga membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapat laporan, pihaknya pun langsung mendatangi lokasi bersama tim Inafis Polresta Barelang untuk olah TKP. Dari hasil pemeriksaan sementara, Sujoko menuturkan, tak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan dibagian tubuhnya jadi murni bunuh diri. Korban pun dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk di otopsi. "Saat dilakukan pemeriksaan dan olah TKP tak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di bagian tubuhnya, jadi murni gantung diri," ujar Kompol Sujoko kepada pewarta harian ini. ***

sambungan Hal. 9 seperti yang diharapkan seluruh pihak. Porkot Batam merupakan ajang untuk melahirkan atletatlet terbaik di masing-masing

cabang olahraga. Dukungan seluruh pihak diharapkan demi kesuksesan pesta olahraga Batam ini," pungkas Yun Wahyudi. (fhy) Editor: Amir, Layouter: Mario


CMYK

11

Karimun

Jumat, 10 November 2017

DBH Karimun Rp11 Miliar KARIMUN (HK) — Pemkab Karimun terus mengalami penurunan Dana Bagi Hasil (DBH) sektor Migas dari pusat. Kondisi ini akan mempengaruhi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018. DBH yang akan diterima hanya RpRp11 miliar. Mira Liputan Karimun "Kondisi keuangan kita semakin menurun atau terjadi defisit. Jika sebelumnya mencapai Rp180 miliar, lalu turun menjadi Rp124 miliar, turun lagi menjadi Rp71 miliar dan sekarang hanya Rp11 miliar. Penurunan ini dialami bukan hanya di Kabupaten Karimun saja namun di seluruh Indonesia," ujar Bupati Karimun, Aunur Rafiq di Gedung Nasional, Kamis (9/11) Rafiq mengatakan kondisi seperti ini mau tidak mau, Pemkab harus menyiasatinya. Karena pergerakan DBH yang diterima dari pusat setiap tahunnya akan mempengaruhi APBD. Salah satu yang disiasati adalah dengan berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sesuai dengan target. Kemudian nantinya PAD yang didapat itu akan digunakan untuk belanja daerah. Apabila tidak cukup berarti akan terjadi pemangkasan-pemangkasan khususnya belanja di administrasi umum. "Kita akan berusaha untuk mengoptimalkan pendapatan daerah, namun dengan catatan tidak sembarangan dan gegabah, karena apabila dilakukan tanpa melihat ke mampuan masyarakat maka itu akan memberatkan. Jadi sektor-sektor yang kita lihat dapat memungkinkan untuk kita gali, maka kita optimalkanlah demi menutup defisit anggaran tersebut," jelasnya.***

Aunur Rafiq

MIRA/HALUAN KEPRI

RAPAT KERJA — Camat, lurah dan kepala desa saat mengikuti rapat kerja di Gedung Nasional, Kamis (9/11). Dalam rapat itu Bupati Karimun, Aunur Rafiq meminta polisi dan jaksa melakukan pengawasan terhadap pengelolaan dana desa.

Cabjari dan Polsek Kawal Dana Desa KARIMUN (HK) — Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Kepolisian dan Kejaksaan diminta untuk melakukan pengawasan terhadap pengelolaan dana desa yang sedang berjalan. Seluruh desa akan menandatangi MoU dengan Kacabjari serta Kepolisian dalam proses pengawalan dana desa tersebut. "Dengan adanya pengawalan dari kejaksaan dan kepolisian serta BPKP, maka kegiatan penggunaan dana desa yang bersumber dari APBD dan APBN serta alokasi dana desa dapat berjalan dengan baik. Sehingga kepala desa

akan semakin siap untuk melakukan proses-proses pembangunan," ungkap Bupati Karimun Aunur Rafiq saat rapat kerja dengan camat, lurah dan kepala desa di Gedung Nasional, Kamis (9/11). Kegiatan yang digelar Sekretariat Daerah Kabupaten Karimun itu menghadirkan seluruh camat, lurah dan Kepala Desa SeKabupaten Karimun tahun 2017. Guna meningkatkan pelayanan bagi masyarakat serta memberikan pengawalan bagi kepala desa dalam pengelolaan dana desa (DD) dan alokasi dana desa (ADD). "Baik camat, lurah dan

kepala desa dapat ikut bersama-sama dalam PP No 25 tentang pelayanan, semakin dituntut untuk bisa melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik. Baik bupati maupun kepala desa menandatangani pakta integritas untuk tidak samasama menerima dalam bentuk apapun," ujar Rafiq. Dalam pakta integritas, pihak pertama yaitu Bupati Karimun berkomitmen bahwa tak menerima bentuk apapun atau hadiah dalam bentuk gratifikasi dari pengelolaan-pengelolan dana desa dan alokasi dana desa yang bersumber dari APBN dan APBD. Sedangkan dari pihak

Korban Tugboat Minta Santunan KARIMUN (HK) —Keluarga Kim Tan (50), korban tabrakan tongkang yang ditarik tugboat Buana Power V Batam di Perairan Pulau Mudu, Kecamatan Meral Barat, Senin (6/11) sekitar pukul 4.00 WIB meminta santunan kepada perusahaan tugboat. "Keluarga korban minta uang sagu hati (santunan) kepada perusahaan pemilik tugboat tersebut. Kami hanya berupaya mediasi kepada korban. Berapa besaran uang sagu yang mereka minta, terserah dari korban itu sendiri. Kami tidak sampai kesitu," ungkap Kasat Reskrim Polres Karimun AKP Lulik Febyantara di Tanjungbalai Karimun, Kamis (9/11).

Kata Lulik, sebenarnya kejadian itu yang menabrak bukanlah tugboat namun tongkang kosong yang ditarik tugboat untuk dibawa ke PT Wira Penta Kencana. Sehingga, baik nakhoda kapal maupun maualim tidak mengetahi kalau tongkang yang ditarik tugboat mereka telah menabrak pompong milik nelayan. Dikatakan, berdasarkan keterangan dari anak buah kapal (ABK) tugboat kepada penyidik, tongkang yang ditarik tugboat memang agak mepet ke boya, yang dijadikan sebagai tempat mengikat tali pompong oleh Kim Tan. Sehingga, kemungkinan besar terjadinya tabrakan pompong oleh tongkang.

Untuk melengkapi berkas kasus kecelakaan laut tersebut, kata Lulik, pi-

haknya juga telah berkoordinasi dengan Badan Keamanan Laut (Bakamla)

kedua yaitu kepala desa juga berkomitmen untuk tidak melakukan tindakan-tindakan pidana korupsi sehingga pengelolaan dana desa dapat berjalan dengan baik. Ia mengatakan nantinya pekerjaan-pekerjaan ini akan melahirkan pemikiran antara lain bahwa semakin beratnya tanggungjawab untuk kepala desa karna diberikan amanat untuk mengelola dana desa perlu pendampingan agar proses administrasi keuangan dana desa dapt berjalan dengan baik. Dikatakan, untuk tahun 2018 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan untuk dana desa tidak akan

untuk meminta kejelasan apakah dibolehkan tugboat yang menarik tongkang dibenarkan melewati titik koordinat tersebut pada jam saat terjadinya kece-

ILHAM

KELUARGA Kim Tan saat menggendong jenazah anaknya yang tewas ditabrak tongkang di perairan Mudu Karimun, Senin (6/11).

CMYK

mengalami kenaikan yaitu sebesar Rp35.000.000.000. Kemudian akan dibagi ke 42 desa. Sedangkan untuk Alokasi dana desa pemerintah daerah menyalurkan sebesar 10% dengan nilai Rp49.000.000.000 "Jadi dari dana desa tersebut setiap desa akan mendapatkan Rp800 hingga Rp900 juta. Kemudian jika digabungkan dengan dana desa dan alokasi dana desa, perdesanya akan mendapatkan Rp2 miliar. Dana yang meningkat tersebut jangan menjadi musibah bagi kepala desa. Jadi hendaknya dikelola dengan betul sesuai pembangunan kemajuan desa," pungkasnya. (cw58)

lakaan laut. "Hanya saja, kami memang belum ke TKP (tempat kecelakaan) yang ada di dekat boya di perairan Mudu. Menurut informasi dari nelayan, boya di sana sudah tak ada lampunya lagi, kemungkinan telah dicuri orang. Harusnya, boya warna kuning itu ada lampunya, sehingga ada penerangan di sana," tutur Lulik. Terpisah, Ketua RT/ RW.01/01 Meral Tanjung, Kelurahan Seipasir, Kecamatan Meral Abun Chun ketika dikonfirmasi mengatkui, kalau warganya itu memang berniat meminta uang santunan kepada perusahaan yang menabrak pompongnya saat mencari ikan di perairan Mudu, hingga menewaskan balitanya, Kim Heng yang berusia 3 tahun.

"Keluarga korban memang sudah membicarakan untuk minta bantuan kepada perusahaan tugboat yang menabrak pompong hingga menewaskan anaknya yang berusia 3 tahun. Namun, berapa besaran uang santunan yang diminta korban saya tidak tahu. Karena, itu adalah urusan keluarga korban," ungkap Abun yang juga Ketua Kelompok Nelayan Perpat Sunsang ini. Diberitakan sebelumnya, pompong yang mengangkut satu keluarga nelayan tenggelam setelah ditabrak tugboat di Perairan Pulau Mudu, Kecamatan Meral Barat, Karimun, Senin (6/11) sekitar pukul 04.00 WIB. Insiden ini menyebabkan bayi berumur tiga tahun tewas tenggelam. Sementara tiga lainnya berhasil selamat. (ham)


12

Natuna

Jumat, 10 November 2017

NJOP Dinilai Mencekik Warga Dipicu Aturan Kenaikan NATUNA (HK) — Dengan adanya peraturan tentang kenaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) sampai 200 persen dianggap mencekik masyarakat ekonomi menegah ke bawah.

Faturrahman Liputan Ranai Kenaikan pajak tersebut membuat masyarakat sangat kecewa, sebab masyarakat merasa apa yang sudah diberikan pemerintah untuk masyarakat selama ini belum begitu nampak. Misalnya, akses jalan yang belum maksimal, listrik masih sering padam, dan air bersih masih keruh. Pemenuhan fasilitas ini tidak sebanding dengan kenaikan pajak yang dilakukan pemerintah. "Kenaikan NJOP diduga ada permainan untuk kepentingan para pejabat yang ingin lahannya bisa dibebaskan dengan harga yang cukup tinggi. Karena naiknya NJOP ini jelas sangat menyiksa masyarakat yang mempunyai lahan tapi belum diolah dengan baik," kata tokoh masyarakat yang juga politisi partai Nasdem, Ilyas Sabli saat ditemui di jalan Soekarno-Hatta, Ranai. (9/11). Ilyas mengatakan, kenaikan NJOP yang mencapai 200 persen tersebut seharusnya perlu ada kajian kembali dengan melihat perekonomian masyarakat sekarang. Bukan hanya untuk mementingkan ke-

pentingan seseorang. Sebetulnya memang pemerintah sah-sah saja dalam menetapkan maupun menaikkan harga NJOP untuk meningkatkan PAD Natuna berdasarkan UU nomor 28 tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah, serta perda nomor 1 tahun 2011, dan Ketetapan Bupati Nomor 37 tahun 2017 tentang ketetapan Nilai Jual Objek Pajak. Namun perlu juga dilihat kemampuan dan perekonomian masyarakat Natuna yang hanya mengandalkan hasil dari melaut maupun dari hasil kebun. "Seharusnya pemerintah bisa mengkaji kembali, dan berfikir apakah ketetapan ini sudah pas, kenapa tidak secara bertahap, apakah sudah di sosialisasikan dengan merata, apakah sebelum ditetapkan sudah dibahas di DPRD selaku wakil rakyat," ungkapnya. Ia juga menyayangkan, dengan kinerja DPRD Natuna yang tidak berpihak kepada masyarakat. Seharusnya pihak DPRD harus meninjau kembali perda tentang kenaikan harga tanah di Natuna "Seharusnya pemerintah bisa lebih arif dan bijaksana dalam menetap-

NET

PANDANGAN FRAKSI — Bupati Natuna Hamid Rizal didampingi Wakil Bupati menerima pandangan akhir fraksi-fraksi terhadap RAPBD dari pimpinan DPRD. Dewan meminta agar pemerintah mengkaji ulang kenaikan NJOP. kan kenaikan NJOP 200 persen langsung. karena jika ditekan harus membayar 3 kali lipat sekaligus sama saja memiskinkan masyarakat. Semua itu harus ada pertimbangan kembali jangan membuat sesuka hati menaikkan den-

gan cara secepat kilat dan meminta kepada DPRD Natuna supaya bisa pro masyarakat," paparnya. Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Natuna, Marzuki menyayangkan apabila ketetapan NJOP yang dikeluarkan pemerin-

tah Daerah itu hanya untuk kepentingan tertentu saja, dan malah menyengsarakan masyarakat Natuna. "Kalau memang ada dugaan tentang ketetapan NJOP itu hanya diperuntukkan bagi kalangan tertentu supaya harga jualnya

bisa tinggi jelas kita kecewa sekali. Karena jelas ketetapan itu merugikan masyarakat," ujar Marzuki. Seharusnya pemerintah daerah bisa mengkaji kembali ketetapan tersebut dan dijalankan secara bertahap. Dan ketetapan

ini juga harus melihat kondisi perekonomian masyarakat luas. "Kita berharap pemerintah bisa mengulas kembali, terkait kenaikan NJOP yang cukup memberatkan masyarakat," tandasnya.***

Kemenkominfo Latih 22 Orang Bidang TIK

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

INILAH ruas Jalan Pring yang tampak gelap karena belum ada lampu penerangan.

Jalan Pring Butuh Lampu Penerang NATUNA (HK) — Jalan Pring, Kelurahan Bandarsyah memerlukan penerangan karena jalan tersebut merupakan jalur utama yang menghubungkan pelabuhan dan kampung Penagi dengan Kota Ranai. Jalan itu dinilai warga sebagai jalan yang sangat strategis dalam pembangunan dan perekonomian masyarakat. Saban hari jalan itu dipergunakan untuk memobilisasi arus barang dan orang yang keluar dan masuk ke Natuna melalui Pelabuhan Penagi. "Semestinya di jalan ini ada penerangan karena jalan ini ramai dan memiliki peranan penting dalam pembangunan," kata Suroso, warga Kampung Penagi di Ranai, Kamis (9/11).

Selain memiliki nilai strategis untuk pembangunan, jalan itu juga memiliki nilai wisata karena lokasinya yang membentang di sepanjang muar perairan penagi. Jalan itu memiliki keindahan tersendiri terutama bagi mereka yang hendak menyaksikan panorama laut yang bercampur dengan panorama gunung, estetika Bandara Lanud Radem Sadjad dan matahari terbenam (sunset). "Terus jalan ini juga indah pemandangannya. Pada sore dan malam hari hampir sepanjang ruas jalannya dipergunakan sebagai tongkrongan masyarakat terutama sekali kaula muda untuk sekedar menikmati alam. Kalau dikasi penerangan akan semakin indah," te-

rang Suroso. Bukan hanya itu, keperluan penerangan itu juga untuk keamanan dan keselamatan pengguna jalan, terutama sekali bagi mereka yang menggunakannya di malam hari. Jalan itu dinilainya riskan dengan lakalantas karena posisonya yang berada dipinggir laut dan sebagian rusanya berada di antara hutan bakau. "Belum lagi adanya kekhawatiran disalahgunakan sebagai lokasi balap liar. Kalau tidak diterangi, takutnya ada masalah lain yang dapat mengganggu pengguna jalan. Kita berharap semuanya ini dapat dipertimbangkan oleh pemerintah demi kelancaran pembangunan dan kenyamanan masyarakat," pungkasnya.(fat)

NATUNA (HK) — Dalam mendukung pembangunan daerah Kabupaten Natuna, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI, melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika (BBPPKI) Medan, menggelar kegiatan Fasilitasi Bimtek dan Sertifikasi Standart Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). “Kegiatan ini pertama kali dilaksanakan di Natuna dalam rangka pengembangan sumber daya manusia (SDM) bidang TIK dan mengimplementasikan Permenkominfo No. 24 tahun 2015 tentang pemberlakuan SKKNI sebagai Amanat UU No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, serta mengantisipasi pasar Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” kata Kepala BBPPKI Medan, Irbar Samekto dalam sambutannya, di Hotel Tren Central, Ranai, Rabu (8/11). Dikatakannya, Fasilitasi Bimtek dan Sertifikasi SKKNI angkatan kerja muda tersebut merupakan salah satu upaya Kemenkominfo dalam mengimplementasikan program Indonesia Kerja, yang termuat dalam Nawacita Presiden RI. “Teknologi diberbagai bidang, terutama TIK terus berevolusi dan menuntut pada perubahan peradaban dunia menuju awal revolusi industri keempat atau globalisasi digital,” ucapnya.

Terkait hal itu, ia berharap semua pihak harus mampu mempersiapkan tenaga kerja yang siap pakai, dan kedepan setiap angkatan kerja harus dibarengi dengan kemampuan penguasaan teknologi. Bupati Natuna, diwakili Asisten II Hardinansyah memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara kegiatan Bimtek dan Sertifikasi Standart Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang Technologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tersebut. “Kegiatan ini sangat besar manfaatnya dalam mendukung perkembangan kemajuan daerah Kabupaten Natuna. Dan bagi para peserta yang mengikuti kegiatan ini harus sungguh – sungguh, karena kelak kalian harus mampu

memberikan kontribusi yang sangat besar kepada Pemdakab Natuna, terutama dibidang TIK,” kata Hardinansyah sembari membuka kegiatan tersebut secara resmi. Sementara, Kadiskominfo Natuna Raja Darmika, mengatakan anggaran yang digunakan dalam kegiatan ini murni dari BBPPKI Medan. Pihaknya hanya menfasilitasi tempat dan mengundang peserta, dari seluruh Kecamatan yang ada di Natuna. “Kita hanya ikut partisipasi saja, ini kegiatan BBPPKI Medan. Tempat uji kompetensi TIK akan dilaksanakan di SMAN 1 Bunguran Timur. Kita hanya menfasilitasi tempat dan mengundang para peserta dari seluruh Kecamatan yang ada di

N at u n a , m e l a l u i s u r a t dan media sosial,” ungkap Raja Darmika. Kegiatan ini sambung Raja Darmika, diikuti 22 peserta yang baru lulus dari pendidikan SMK sampai sarjana, khususnya bagi peserta yang telah menguasai jaringan komputer, programmer, multimedia, operator, desain grafis dan technical computer support. Dan berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 08-10 November. "Kita ingin SDM dibidang TIK ini ada di Natuna dan bisa bergabung dalam pengembangan dunia digital baik yang digagas pihak swasta maupun pemerintah. Sebab sejauh ini kita masih kekurangan SDM di bidang itu,” tutup Raja.(fat)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

LATIHAN fasilitasi Bimtek dan Sertifikasi Standart Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Editor: Nikolaus Ngao, Layout: M. Chairul


13

Lingga

Jumat, 10 November 2017

Kado Istimewa di HUT Kabupaten Lingga ke-14

Bangga SMRS Dinobatkan Pahlawan Nasional LINGGA (HK) — Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Lingga Muhammad Ishak mengaku bangga atas anugrah gelar Pahlawan Nasional yang diberikan kepada Sultan Mahmud Riayat Syah III oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta Kamis (9/11).

Jefriadi Liputan Lingga

JEFRIADI

AHLI WARIS — Bupati Lingga Alias Wello bersama keluarga dan ahli waris Sultan Mahmud Rhiayat Syah menghadiri penganugrahan gelar Pahlawan Nasional di Istana Negara Jakarta, Kamis (9/11).

"Perjalanan panjang dan berliku sejak 2013 lalu terbayarkan di tahun 2017 ini. Dan ini merupakan sebuah kado istimewa untuk Kabupaten Lingga di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14. Alhamdulillah, Allah merahmati kerja kita dan mengabulkan doa masyarakat Kabupaten Lingga selama ini," kata Ishak dihubungi, Kamis (9/11). Sementara itu, hal serupa juga disampaikan Wakil Bupati Lingga Mu-

hammad Nizar. Menurut orang nomor dua di Kabupaten Lingga ini, anugrah Pahlawan Nasional tersebut merupakan suatu kebanggan tersendiri bagi masyarakat Kepri umumnya dan Lingga khususnya. "Kami dari pemerintah daerah sangat bersyukur sekali, karena di Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Lingga ke-14 ini, kita mendapat kado istimewa yang isinya sangat luar biasa, yaitu kita akan memiliki seorang Pahlawan Nasional yang berasal dari kampung kita yaitu Ling-

ga," ujar Nizar. Selain itu, Nizar juga turut mengapresiasi twrhagap kinerja tim yang telah bersusah payah mengumpulkan data pendukung tentang Sultan Mahmud Riayat Syah hingga ke Belanda, Malaysia serta Inggris. "Terima kasih buat seluruh masyarakat semuanya. Berkat doa dan kerja keras, pemimpin di negeri kita Bunda Tanah Melayu berhasil dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional," katanya. Sebagaiamana diketahui, selain Sultan Mahmud Riayat Syah, Presiden RI Jokowi juga menobatkan Almarhum TGKH Muhammad Zainuddin Madjid (Tokoh Provinsi Nusa Tenggara Barat), Almarhum Laksamana Malahayati (Tokoh dari Provinsi Aceh) serta Almarhum. Prof. Drs. Lafran Pane (Daerah Istimewa Yogyakarta).***

Jadikan Momen Ini Teladan Bagi Pemuda Penganugrahan SMRS III Pahlawan Nasional Lingga LINGGA (HK) — Ditetapkannya Sultan Mahmud Riayat Syah III sebagai Pahlawan Nasional pada peringatan Hari Pahlawan 2017, menjadi salah satu hal yang patut disyukuri masyarakat dan Kabupaten Lingga dan Provinsi Kepri. Penantian panjang perjuangan sejak 2012 lalu, menjadikan Sultan Mahmud Riayat Syah III dianggap wakil simbol Melayu. Atas upaya keberhasilan, Sultan Mahmud Riayat Syah III sebagai Pahlawan Nasional mendapat apresiasi kalangan pemuda Kabupaten Lingga. Ketua Komite Pemuda Nasional Indonesia (KNPI) Kabupaten Lingga, Safa ruddin mengatakan, kabar gembira penganugerahan

Sultan Mahmud Riayat Syah III pada 9 November 2017 di Jakarta menjadi momentum kebangkitan Kabupaten Lingga karena telah melahirkan pendahulu yang hebat dan diakui negara. Perjuangan Sultan Mahmud Riayat Syah III yang tidak kenal lelah melawan kuatnya penjajah dengan politik adu domba, diharapkan mampu membakar semangat generasi muda untuk terus berkarya memajukan Bumi Tanah Melayu ini. "Kita apresiasi keberhasilan ini. Dan diharapkan

Safaruddin

menjadi semangat para pemuda Lingga bahwa apa yang dilakukan saat ini akan jadi yang dikenang di suatu masa nanti," papar Safarudin. Dia menilai, Sultan Mahmud Riayat Syah III memang sudah sepantasnya mendapat gelar kebanggaan itu karena gerilya lautnya yang tidak terbantahkan. Oleh karena itu sebagai anak daerah, sudah sepantasnya pula menghargai jasanya dan meneladani perjuangannya. Sebab bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. Menurut Safarudin, semangat kepahlawanan yang telah diwujudkan Sultan Mahmud Riayat Syah III merupakan amal perjuangan yang dipersembahkan kepada Kabupaten Lingga. "Nilai-nilai kepahlawanan itu perlu dijunjung tinggi dengan penuh kebanggaan dan diamalkan dalam berbagai kegiatan pembangunan serta kehidupan sehari-hari sebagaimana yang terkandung dalam Pancasila dan UU-

D 1945," terang Safarudin. Untuk itu, sebagai pemuda Lingga, lanjut Safarudin, demi kemajuan Kabupaten Lingga saat ini tidak lagi perlu angkat senjata maju ke medan perang. Sebab di zaman melenium ini cukup dengan talenta masing masing, tanpa meninggalkan jati diri generasi muda yang kreatif, inovatif namun tetap kritis terhadap segala dinamika yang terjadi dengan sikap dan tindakan solutif membangun. "Karena, tahap perjuangan hari ini dan masa yang akan datang adalah mengisi kemerdekaan melalui pembangunan disegala bidang," ucapnya. Pemuda merupakan generasi penerus untuk meneruskan cita-cita pahlawan sebagai sumber insani yang potensial bagi pembangunan nasional. Sebab, perkembangan dan keberhasilan daerah terletak pada generasi mudanya. "Ya karena pemuda yang diharapkan mampu menjadi penerus tongkat estafet pemerintahan janganlah terpaku pada kepentingan. Satukan kekuatan, satu tekad, satu semangat dan satu ideologi generasi muda baik secara fisik maupun pemikiran membangunan

Kabupaten Lingga tercinta ini," papar Safarudin yang juga menjabat Kabid Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lingga. Selain itu dia juga berharap penghayatan akan pejuangan pahlawan Melayu ini hendaklah diartikan sebagai titik awal untuk kembali membangun kekuatan pemuda seperti yang dilakukan Sultan Mahmud Riayat Syah III kepada kepulauan Lingga dan Kepri. Sebagai kaum muda dia juga menyampaikan terima kasih atas keberhasilan Sultan Mahmud Syah III jadi Pahlawan Nasional. Karena, itu semua tidak terlepas dari kerja keras tim peneliti, penulis, Tim Pengkaji dan Penilai Gelar Daerah (TP2GP) Kepri, dan semangat besar Bupati Lingga, Alias Wello dalam mewujudkan impian masyarakat Lingga serta kepada tokoh Lingga dan Kepri di Jakarta dengan lobi-lobi politiknya. "Salah satunya Nyat Kadir, anggota DPR RI Fraksi Nasdem yang juga memiliki peranan besar. Kami pemuda berterima kasih karena ini bukan hanya soal kajian akademis, tapi juga perlu dukungan politik. Perlu akses ke Jakarta," ucap dia. (jfr)

IST

WAKIL Bupati Lingga, M Nizar (baju batik) saat bertemua Kepala BNPP-RI Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi, S.Sos., M.M di Batam.

Temui Kepala BNPP RI

Nizar Sampaikan Kebutuhan Unit SAR di Lingga LINGGA (HK) — Wakil Bupati Lingga, M Nizar berharap kepada Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) RI seoakat mendirikan unit SAR di Lingga. Mengingat kondisi wilayah hampir 90 persen lautan. "Kabupaten Lingga ini mempunyai luas wilayah 45.667,55 Km2 dengan luas daratan 2.235,47 km2 dan luas lautan 43.432,08 Km2, sudah sepantasnya tahun 2018 Unit SAR ada di Lingga," ungkap Nizar yang bercerita kepada Kepala BNPP RI Marsekal Madya TNI Muhammad Syaugi disela kegiatannya di Kota Batam baru-baru ini. Nizar yang didampingi Kepala BNPB Lingga itu juga menyampaikan bahwa Pemkab Lingga

saat ini telah menyiapkan tempat pendiriannya. Begitu juga permohonan secara tertulis telah dilakukan Bupati Lingga, H Alias Wello, beberapa waktu lalu. "Beberapa bulan lalu Bupati Lingga telah mengajukan permohonan Unit SAR kepada SAR Kepri untuk memperkuat pentingnya SAR di Lingga. Untuk itu dalam kesempatan ini juga saya langsung sampaikan dan ungkapkan kepada Kepala BNPP, agar segera dihadirkan di Lingga," ujar Nizar. Ia berharap semoga dengan disampaikan perihal ini secara langsung, Kepala BNPP RI dapat segera mendirikan Unit SAR di Kabupaten Lingga.(btd)

Editor: Indra Kusuma, Layout: Andy Rifqi


CMYK

Jumat, 10 November 2017

14

PT ADIKARYA TUNGGU HASIL KAJIAN REVISI

Izin Tambang Timah Beralih ke Pasir TANJUNGPINANG (HK) — PT Adikarya Dwi Sukses telah melakukan revisi peralihan izin tambang timah ke pasir darat di Desa Sri Bintan, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan. dilakukan bahwa hasilnya Reza Liputan Tanjungpinang

REZA/HALUAN KEPRI

DIREKTUR PT Adikarya Dwi Sukses Fery (pakai songkok putih) saat memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan dengan tambang timah di kedai kopi pelaut km 8 Tanjungpinang, Kamis (9/11).

Tiny Ammoy Tan Karyawati PT Pertama Precision Bintan

Hal ini dikarenakan hasil kegiatan eksplorasi yang dilakukan selama kurang lebih tiga bulan menunjukkan bahwa kandungan pasir lebih besar dari timah sehingga izin penambangan diganti. "Kajian eksplorasi yang

cadangan yang besar adalah pasir, sehingga dengan demikian izinnya kita rubah dari timah ke pasri. Revisi izin usaha penambangan (IUP) dari tambang pasir logam menjadi tambang pasir sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Pro-

Izin Tambang ... Hal. 15

Pemerintah Terus Dampingi Petani T A N J U N G P I N A N G untuk mendampingi ma(HK) — Gubernur Kepri H syarakat khususnya petani Nurdin Basirun mengata- agar dapat meningkatkan kan saat ini pemerintah produksi yang mampu medaerah telah berupaya un- ningkatkan ekonomi mat u k t e r u s m e n d a m p i n g i syarakat," kata Nurdin, masyarakat petani yang kemarin. Apalagi saat ini, lanjut ada di Provinsi Kepri. Ia mengungkapkan den- Nurdin perekonomian gan maju dan berkembang- Kepri sedang meroso nya hasil pertanian, juga dengan kenaikan insangat berpengaruh dalam flasi perekonomimenurunkan inflasi di an Kepri. Provinsi Kepri. "Kami terus berupaya Pemerintah .. Hal. 15

Nurdin

Jadikan Perjuangan Pahlawan Motivasi Pembangunan

TABUR BUNGA — Sekdaprov H. TS. Arif Fadillah menabur buga di pusar makam pahlawan saat acara Ziarah Makam Pahlawan dalam rangka Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2017 di Taman Makam Pahlawan, Tanjungpinang, Kamis (09/11). Dia berharap momen hari pahlawan dapat menumbuhkan nilai kepahlawanan di kalangan generasi penerus bangsa.

Senang Hunting Foto

TANJUNGPINANG (HK) — Sekdaprov H. TS. Arif Fadillah berharap momen hari pahlawan saat ini dapat menumbuhkan nilai kepahlawanan di kalangan generasi penerus bangsa. Selain itu, perjuangan para pahlawan yang telah mempertahankan kemerdekaan hendaknya menjadi insprasi dan motivasi dalam mengisi kemerdekaan dengan berbagai hal yang positif untuk mewujudkan cita– cita para pejuang terdahulu. "Sebagai penerus perjuangan hendaknya seluruh warga negara Indonesia khususnya generasi muda untuk terus melestarikan dan mendayagunakan sikap perilaku para pahlawan kusuma bangsa dalam rangka membangun bangsa yang lebih baik kedepan," ujar Arif sesaat setelah menghadiri acara Ziarah Makam Pahlawan dalam rangka Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2017 di Taman Makam Pahlawan, Tan-

TINY Ammoy Tan, gadis 21 tahun, termasuk orang yang suka hunting foto atau lebih tepatnya suka berburu objek yang akan di foto. Tak heran, hampir seluruh lokasi wisata di Bintan dan Tanjungpinang serta Batam menjadi obyek fotonya, dimana ia me-

Senang Hunting ... Hal. 15

Jadikan Perjuangan ... Hal. 15 HUMAS PEMPROV KEPRI

Lis: Lulusan PT Jangan Berharap Jadi ASN Wisuda Program Studi Diploma III Kebidanan

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memberikan selamat kepada wisudawati Wisuda Program Studi Diploma III Kebidanan Angkatan VII TA. 2016/2017, di Ballroom Hotel Aston Tanjungpinang, Kamis (9/11).

TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, menghadiri dan menyaksikan prosesi Wisuda Program Studi Diploma III Kebidanan Angkatan VII TA. 2016/2017, di Ballroom Hotel Aston Tanjungpinang, Kamis (9/11). Wisuda diawali dengan Sidang Senat Terbuka Yayasan Anugerah Bintan, prosesi wisuda, penyerahan ijazah, dan pengucapan sumpah

Lis: Lulusan ... Hal. 15 HUMAS PEMKO TPI

Kejati Selamatkan Tunggakan BPJS TK Sebesar Rp449,806 Juta TANJUNGPIRp449,806 juta NANG (HK)— selama periode Kejaksaan Tinggi Januari-Oktober (Kejati) Kepri 2017. melalui Bidang Upaya tersePerdata dan Tata but dilakukan seUsaha Negara suai nota kesepa(Datun), telah katan Memoranberhasil menarik dum of Undertunggakan 29 pestanding (MoU) Nanang rusahaan dalam yang telah dilakumembayar iuran ketana- kan BPJS Ketenagakerjagakerjaan ke Badan Penye- an Tanjungpinang dengan lenggara Jaminan Sosial Datun Kejati Kepri sebel(BPJS) Ketanagakerjaan umnya, dalam hal memTanjungpinang senilai berikan bantuan hukum se-

bagai langkah antisipasi adanya sejumlah perusahaan nakal yang menunggak pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan. "Hasil pendampingan dan bantuan hukum yang kita berikan kepada BPJS Kenagakerjaan Tanjungpinang tersebut, maka sesuai Surat Kuasa Khusus (SKK) yang dimiliki, kita telah berhasil menarik tunggakan 29 perusahaan yang belum membayar iuran ketenagakerjaannya sebesar Rp449,806 juta," ucap Asisten Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejati Kepri, Nanang Gunaryanto SH MH, kamaren. Nanang menjelaskan, jumlah penarikan tunggakan BPJS perusahaan tersebut dilakukannya dalam dua tahap melalui surat yang dilayangkan kepada perusahaan bersangkutan. "Pada tahap pertama hingga Agustus 2017, kita berhasil melakukan penarikan tunggakan BPJS yang dilakukan oleh 35 perusahaan sekitar Rp339 juta. Kemudian penarikan tunggakan kedua Rp110,692 juta dari 6 perusahaan. Sehingga total progres yang berhasil kita lakukan Rp449,806 juta," kata mantan Kepala Kejari Dabo Singkep, Kabupaten Lingga ini.

Kejati Selamatkan

CMYK

... Hal. 15

Editor: Indra Kusuma, Layout: Hestu Purwanto


15

Tanjungpinang

Jumat, 10 November 2017

Walikota Segera Lantik Pejabat Eselon III Tinggal Menunggu Rekomendasi Mendagri TANJUNGPINANG (HK) — Setelah melantik dua Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah segera melantik pejabat eselon III yang kosong. Hal tersebut disampaikannya pada sambutan pelantikan dua Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Aula Gedung Wanita Senggarang, Tanjungpinang, Kamis (9/11). Yakni Irwan,

S.Sos, MM, sebagai Asisten Administrasi perekonomian dan Pembangunan menggantikan Robert Pasaribu. Sementara, Djasman, S. Sos, sebagai Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga menggantikan Gunawan Gronimo. "Proses pelantikan ini panjang, dari digelarnya open bidding hingga mendapat rekomendasi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Dan sebentar lagi, kita akan melantik pejabat es-

Kejati Selamatkan ..... Nanang menyebutkan, sejumlah perusahaan yang menunggak iuran tersebut, termasuk kategori perusahaan besar dan kecil, dengan umur tunggakannya lebih dari 7 bulan bahkan lebih. "Hingga awal November 2017 ini, masih tersisa tunggakan BPJS ketanaga kerjaan dari sejumlah perusahaan Rp901,785 juta. Hal ini akan terus kita usahakan untuk menggesanya melalui surat yang telah kita layangkan kepada masing-masing perusahaan bersangkutan," ujar Nanang. Lebih lanjut, Nanang menyebutkan, dalam hal pendampingan dan bantuan hukum ke BPJS Ketanagakerjaan tersebut, pihaknya perlu memberitahuan kepada perusahaan pemberi kerja, bahwa bagi mereka yang telah memotong gaji karyawan dan tidak menyetorkannya kepada BPJS Ketenagakerjaan, maka bisa diberikan sangsi sesuai ketentuan hukum yang berlaku tentang ketanaga kerjaan. Selain sangsi pidana lanjut-

sambungan Hal. 14 nya, sesuai Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 Pasal 18 dan 55, kata Nanang, sangsi lain juga dapat diberikan kepada perusahaan tersebut, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 86 Tahun 13, tentang pengenaan sagksi tidak mendapatkan pelayanan publik tertentu. Nanang menyebutkan, pada dasarnyanya salah satu tugas dan kewenangan kejaksaan tersebut adalah sebagai pengacara negara dibidang perdata dan tata usaha negara. Dimana akan memberikan bantuan hukum, penegakan hukum, pertimbangan hukum dan layanan hukum kepada negara, pemerintah, BUMN, BUMD maupun pelayanan hukum kepada masyarakat "Kita prinsipnya siap dan berkomitmen untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya secara profesional dan proporsional dalam rangka menjalankan fungsinya tersebut,"ucap Nanang. Diterangkan, selain kerjasama dengan BPJS Ketanagakerjaan tersebut, pihaknya juga

Jadikan Perjuangan ..... jungpinang, Kamis (09/11). Turut hadir pada acara ini Danlantamal IV, perwakilan FKPD dan Asisten Administrasi Umum dan Kepala OPD di Lingkungan Setda Provinsi Kepri. Arif menyebutkan kegiatan ziarah ke makam pahlawan ini sebagai bentuk penghormatan bangsa terhadap para pahlawan. Para pahlawan menurut Sekdaprov, sangat layak mendapatkan penghormatan dari segenap elemen bangsa karena jasa-jasanya bagi Bangsa Indonesia. "Kegiatan ziarah ini memiliki arti penting, disamping sebagai penghormatan kepada para pahlawan," jelasnya.

Tidak lupa pada kesempatan ini Arif mengajak kepada seluruh masyarakat di Kepulauan Riau untuk menyambut Gelar Pahlawan kepada salah satu tokoh besar dari Melayu di Kepulauan Riau yakni Sultan Mahmud Riayat Syah, yang diserahkan oleh Presiden RI di Istana Negara, Jakarta, Kamis (09/11). "Mari kita sama-sama syukuri anugerah yang besar bagi masyarakat Kepri ini karena dengan penganugarahan ini maka saat ini Kepri akan memiliki 3 orang Pahlawan Nasional," ujar Arif. Pada kesempatan yang sama Danlantamal IV Tanjungpinang setelah menjadi Inspektur

Upacara Ziarah Makam Pahlawan ini mengharapkan kepada generasi muda untuk memahami dan memaknai perjuangan para pahlawan terdahulu. "Untuk generasi muda, maknai, hayati dan teruskan perjuangan para pahlawan. Isi pembangunan dengan melakukan hal-hal yang berguna guna. Generasi sekarang harus lebih baik kedepannya," ujar R. Eko Suyatno, SE, MM. Kegiatan Ziarah Makam Pahlawan ini sendiri, diawali dengan upacara penghormatan dan doa, kemudian dilanjutkan dengan tabur bunga secara bergantian pada makam-makam pahlawan. (r)

tinggi pratama di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Dikatakannya kembali, pejabat yang dilantik telah melalui tahapan seleksi baik seleksi administrasi, kompetensi dan wawancara sehingga dianggap mampu dan berkompeten, serta memiliki komitmen yang tinggi untuk duduk dalam jabatannya. Ia mengingatkan kepada para pejabat, hendaknya memiliki komunikasi yang baik untuk membangun jaringan hubungan sosial yang baik dengan sesama aparatur didalam instansi, maupun dengan pihak stakeholder di luar instansi, agar pengalaman dan pengetahuan semakin bertambah dalam mewujudkan kebijakan yang good governance. Pada kesempatan ini pula, Walikota inovatif ini mengucapkan selamat kepada para pejabat yang baru saja dilantik. Selamat menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab, Ia berpesan untuk bisa bekerja lebih ekstra, mengingat berbagai kegiatan yang akan dilak-

profesi. Rona bahagia terpancar dari wajah para wisudawati, ketika tali toga dipindahkan ke sebelah kanan oleh Rektor sebagai tanda mereka telah lulus dan siap mengabdi ke masyarakat. Dalam kesempatan ini, WaliKota Lis Darmansyah mengucapkan selamat atas kelulusannya Wisuda ini. Menurutnya, ini bukanlah akhir dari perjuangan para wisudawati, tetapi menjadi langkah awal untuk menempuh kehidupan di dunia nyata yaitu berkiprah di dunia kebidanan. "Selamat kepada mahasiswi yang di wisuda hari ini. Gelar akademik yang disandang dan diraih ini, menjadi bentuk tanggungjawab memberikan pengabdian kepada masyarakat. Wisudawati harus siap aktif dan tanggap dimanapun tenaganya dibutuhkan," ujarnya. Dikatakan Walikota, saat ini pemerintah Kota Tanjungpinang telah mengajukan usulan ke BKN pusat dan Kemenpan RB, supaya membuka peluang penerimaan ASN formasi tenaga Guru dan Kesehatan. "Mengingat kita masih membutuhkan tambahan kedua profesi tersebut, sebab jumlah

ingkatan hasil pertanian masyarakat Kepri. Salah satunya dengan mencarikan solusi dari setiap permasalahan yang dialami petani. "Baik dalam bentuk bantuan ataupun sosialisasi, intinya pemerintah selalu mengawal," tegas Nurdin kembali. (efr)

sambungan Hal. 14 hidup berkecukupan, dan bisa bersekolah. "Saya anak keempat dari tujuh bersaudara. Ayah sangat gigih berkorban untuk kami. Itu yang saya tidak akan pernah lupa," kata Tiny Ammoy Tan. Seandainya Tuhan memperbolehkan ia meminta satu permintaan, katanya, ia tidak akan meminta harta yang banyak berlimpah, ataupun gudang emas berlian. "Hanya satu permintaan saya, hidupkan kembali ayahku Tan Sui Meng alias Suling, itu nama panggilan ayah," ujar dara kelahiran Bintan Utara 19 Juni 1996 ini. Gadis lajang yang sangat menyayangi keluarga ini, mengingat-

kan kepada remaja, agar mempergunakan waktu sebaik-baiknya untuk belajar, jangan membuang waktu percuma. Karena masa muda sangatlah singkat. "Kalau hari libur kerja, saya pergunakan untuk traveling, tetapi setelah selesai membantu menyelesaikan pekerjaan ibu di rumah," ungkapnya. Iapun pulang dari traveling sebelum matahari terbenam. "Sebagai muslimah yang taat, agama Islam mengajarkan kita untuk tidak bepergian malam hari sendirian tanpa didampingi orang tua atau saudara lelaki kita," ia selalu mengingat pesan ibunya agar selalu berada di rumah setelah matahari terbenam. (oxy)

kata Humas PT Adikarya Dwi Sukses Andi Cori Fatahuddin, saat konferensi pers terkait dengan tambang timah di kedai kopi pelaut km 8 Tanjungpinang, Kamis (9/11). Dalam waktu dekat, lanjut Cori, pihaknya akan mendapatkan IUP pasir tersebut. Terkait dengan peralihan izin tambang timah ke pasir dan aturan timah yang dieksplorasi mau dikemanakan nantinya tergantung dari kebijakan Pemrov Kepri. Dia juga membantah kebenaran isu pemberitaan di media sosial pencabutan izin penambangan dan lainnya oleh pemerintah yang beredar selama ini. Harusnya, lanjut Cori pemberitaan yang disampaikan ke masyarakat terlebih dahulu dikonfirmasi agar berimbang. "Kami tidak mau berbalas pantun dalam menyikapinya dan bahwa itu tidak benar. Yang jelas kami meminta revisi berdasarkan hasil kajian eksplorasi selama ini kami laksanakan sesuai ijin yang dimiliki,� ujarnya. Hasil kajian eksplorasi ini, pihaknya telah kirim ke Pem-

Dahlan mengatakan terkait Panwaslu Tanjungpinang menyurati Pemko Tanjungpinang tentang pelantikan akan ditindak lanjuti. "Kami baru bisa memberikan surat rekomendasi Mendagri setelah pelantikan ke Panwaslu Tanjungpinang. Karena tidak ada peraturan yang mengharuskan setelah terbitnya surat tersebut harus melapor ke Panwaslu. Surat ini bersifat rahasia negara, yang tidak boleh disebar luaskan," jelasnya. Ditegaskan Tengku, tidak mungkin pihaknya gegabah melakukan pelantikan tanpa ada persetujuan KASN dan rekomendasi Mendagri. Selain itu, dikatakannya untuk surat izin pelantikan eselon III sudah keluar, namun diminta untuk dilengkapi kembali. "Sampai Januari 2018, beliau (walikota) masih boleh melantik. Asalkan ada rekomendasi Mendagri. Mudah-mudahan Desember ini bisa dilakukan pelantikan untuk eselon III. Insya Allah masih bisa lah," tutupnya. (rco)

sambungan Hal. 14 yang ada sekarang belum bisa memenuhi kebutuhan, 2 tahun yang lalu saja, hampir 200 orang guru yang sudah pensiun, sementara guru yang kita butuhkan sekitar 595 orang. Mudah-mudahan 2018 mendatang usulan ini dapat disetujui," jelasnya. Kendati demikian, Walikota tetap mengingatkan kepada mahasiswi, setelah kelulusan ini, kalau bisa jangan berharap semata-mata ingin menjadi ASN, karena keberhasilan bukan dari lingkup ASN saja, banyak juga kelulusan ahli madya yang sukses menjadi pengusaha. Intinya keberhasilan bisa dicapai dengan inovasi dan kreatifitas sesuai bidang dan bakat yang dimiliki, apalagi IPK yang diraih sangat luar biasa, ini bisa menjadi modal, karena kalian sudah berhasil di akademik, maka akan berhasil juga di dunia nyata. "Raihlah cita-citamu, teruslah berkarya, bekerja dan berusaha untuk memberi manfaat bagi masyarakat di daerah maupun di negeri ini," pungkasnya. Sebelumnya, Asisten I Bidang Pemerintahan Pemerintah Provinsi Kepri, Raja Ariza, berharap set-

Izin Tambang ..... vinsi (Pemprov) Kepri terhadap

ingkat, petani mampu mengembangkan hasil pertanian dengan baik maka secara tidak langsung mempengaruhi perekonomian Kepri juga," tegas Nurdin. Untuk itu, lanjut Nurdin pemerintah Provinsi Kepri terus mendukung dan mendampingi jalannya pengembangan pen-

sanakan sudah menanti. "Dan tidak lupa juga kami ucapkan kepada bapak Gunawan Gronimo dan Robert Pasaribu, yang selama ini telah banyak memberikan kontribusi serta pikirannya dalam menggerakkan roda pemerintahan," ujarnya. Usai melantik, Lis mengatakan beberapa jabatan eselon III harus segera diisi. Seperti Irwan yang baru dilantik ini, akan meninggalkan jabatannya sebagai Camat Tanjungpinang Barat dan Djasman juga meninggalkan jabatan lamanya di Sekretaris Dinas Kominfo Tanjungpinang. "Untuk sementara akan kita tunjuk Plt-nya. Dan mudahmudahan rekomendasi Mendagri bisa cepat keluar untuk melantik pejabat eselon III yang kosong. Intinya kita menjalani taat undang-undang, tidak ada nuansa politik, namun sesuai kebutuhan," pungkasnya. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tanjungpinang, Tengku

Lis: Lulusan .....

sambungan Hal. 14 perijinan yang mereka miliki,"

Senang Hunting ..... njadi modelnya. Apalagi didukung dengan tinggi badan 169 centimeter. Putri keeempat dari tujuh bersaudara dari ayah bernama almarhum Tan Sui Meng, dan ibu Sarmik, memiliki nama lengkap Supariantini ini seharihari bekerja sebagai karyawati PT Pertama Precision Bintan di Kawasan Industri Lobam. Selain menyenangi dunia fotografi dan model dia juga punya hobi traveling, dan bersepeda. Motto hidupnya pengorbanan tertinggi adalah ayah. Dimana ia sangat mencintai sosok almarhum yang berdarah Tionghoa, berjuang memberi nafkah keluarga untuk mencapai kesejahteraan, agar anak-anaknya

telah melakukan kerjasama (MoU) dengan pihak pemerintah Provinsi Kepri dalam hal koordinasi dan audensi pendampingan pelaksanaan Kegiatan pembangunan, termasuk pendampingan hukum dengan Tim Pengawal Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejati Kepri. "Harapan kita, melalui pendampingan hukum ini, seluruh kegiatan pembangunan yang dialokasikan pemerintah dari dana APBD untuk kesejahteraan masyarakat dapat dilaksanakan dengan baik," ujarnya. Selain itu, kata Nanang, pihaknya juga telah melakukan kerjasama (MoU) dengan pihak Bank Nasional Indonesia (BNI) termasuk dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam upaya mendorong implementasi penegakan hukum di sektor keuangan dalam rangka penyelamatan uang negara dari berbagai tindak pidana kejahatan keuangan seperti tindak pidana korupsi, penyimpangan pajak dan sebagainya. (nel)

sambungan Hal. 14

Pemerintah ..... "Salah satu faktor dasar yang mempengaruhi nak turun nya inflasi adalah harga bahan pokok khususnya pangan," ungkap Nurdin. Kestabilan harga pun dipengaruhi dengan hasil peningkatan produksi pertanian. "Kalau hasil pertanian men-

elon III untuk mengisi posisi yang kosong," ujar Lis. Dikatakannya, pelantikan dua pejabat tersebut telah mendapat persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan juga telah mendapat persetujuan dari Gubernur Provinsi Kepulauan Riau dengan Nomor : 130/1305/SET tertanggal 4 Oktober 2017 dan disetujui oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia dengan Nomor : 800/3984/SJ tanggal 5 September 2016 tentang pelantikan jabatan pimpinan

elah kelulusan ini, mahasiswi dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Khususnya di era MEA yang akan datang. Provinsi Kepri harus siap menghadapi persaingan ketat di bursa kerja sektor kesehatan. "Karena itu, kualitas dan kuantitas pendidikan di Provinsi Kepri harus ditingkatkan, terutama di Kota Tanjungpinang yang akan kita jadikan sebagai Kota pusat pendidikan di Provinsi Kepri. Dan lanjutkanlah pendidikan yang lebih tinggi, jadilah bidan yang profesional untuk menjadi pahlawan di negeri ini, khususnya Provinsi Kepulauan Riau," pesannya kepada wisudawati. Wisuda program studi Diploma III Kebidanan angkatan VII TA. 2016/2018 diikuti sebanyak 53 orang mahasiswi. Acara ini turut dihadiri Ketua Yayasan Anugerah Bintan, Teguh Budiwiyono, Ketua IBI Provinsi Kepri, Yuliarti, Kopertis Wilayah X, Yuniarti, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Rustam, SKM, M. Si, dan orang tua wisudawati. (rco)

sambungan Hal. 14 prov Kepri selaku yang mengeluarkan Izin Wilayah Usaha Penambangan (IWUP) dan IUP Eksplorasi pertambangan logam timah. "Kita mengirimnya sudah hampir seminggu yang lalu. Dari laporan hasil kajian eksplorasi itulah kita mengajukan revisi dan bukan dicabut," tegasnya. Dari revisi perizinan tersebut, jika dari izin tambang logam timah berubah menjadi tambang pasir, maka aktivitas bisa dilakukan kembali. Dengan adanya revisi perijinan ini, PT Adikarya Dwi Sukses kedepan dapat memberikan dampak positif untuk masyarakat khusus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Bintan khususnya dan Provinsi Kepri umumnya. Direktur PT Adikarya Sukses Fery mengatakan bahwa jika tambang pasir berjalan, maka masyarakat luas pasti akan merasakannya, terutama dalam meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga. "Ada bahasa dari kegiatan eksplorasi sebelumnya kita menjual timah ke luiar negeri melalu pelabuhan Berakit, Bintan dan lain-lain. Tentunya hal ini tidak benar dan oleh karena

itu, kami mengajak anak daerah untuk bersama-sama berinvestasi di Kepri dengan tambang ini, agar ekonomi di Kepri meningkat," kata Fery. Apalagi sambung dia, pemerintah telah memperbolehkan mengurus izin pertambangan dan membuka pertambangan. Gubernur Kepri juga sudah memperbolehkan izin penambangan dan ekspor biji bauksit. Terkait dengan rencana tata ruang wilayah (RTRW) Kabupaten Bintan yang tidak masuk dalam wilayah penambangan dan masuk dalam wilayah pemanfaatan hutan lindung, lebih lanjut Fery menjelaskan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan rapat bersama kepala daerah untuk merubah RTRW tersebut. Akhir tahun nanti akan dirubah, baik di kota dan kabupaten, termasuk di Bintan dan dengan demikian, diharapkan aktivitas bisa berjalan dengan lancar. Maka dari itu, mari kita manfaatkan sumber daya alam ini dengan sebaik-baiknya untuk menambah PAD daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," imbuh Fery yang juga Ketua Asosiasi Pasir Darat Kepri ini. ***

Editor: Indra Kusuma, Layout: Hestu Purwanto


CMYK

16

Bintan

Jumat, 10 November 2017

Masyarakat Diminta Waspadai Beras Oplosan Dipasok dari Kota Batam BINTAN (HK) — Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Bintan meminta masyarakat untuk mewaspadai beras oplosan di pasok dari Kota Batam. Hal ini ditegaskan DKUPP, setelah terbongkarnya kasus pengoplosan beras di Kota Batam oleh jajaran Polda Kepri beberapa waktu lalu. Oki Alexander Liputan Bintan

Tak hanya di Kabupaten Bintan saja yang mewaspadai beras oplosan

ini, namun hampir semua daerah di Kepri mewaspadai adanya beras oplosan yang masuk ke daerah. Kepala DKUPP Bintan, Dian Nusa menjelaskan, pihaknya bersama jajaran Satgas Pangan Bintan langsung melakukan pengawasan di dua gudang sembako di daerah Tanjunguban, Kecamatan Bintan Timur. Namun hasilnya, kata dia, belum ditemukan adanya beras oplosan ini. “Kita juga melakukan monitoring (pengawasan)

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

SEMBAKO AMAN — Kepala DKUPP Bintan Dian Nusa saat diwawancarai sejumlah awak media di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Bintan Jalan Nusantara Km 18 Kijang, Kecamatan Bintan Timur, menjamin stok sembako aman, Kamis (9/11).

di supermarket, takutnya ada beras oplosan yang dijual. Tapi sampai sejauh ini, belum ada kita temukan,” kata Dian Nusa disela-sela sosialisasi di Kantor Dinas Ketahanan Pangan Bintan, Jalan Nusantara Km 18 Kijang, Kamis (9/11) siang. Selain pasar modern (supermarket), Ia menambahkan, jajaran Satgas Pangan Bintan juga melakukan pengecekan ke sejumlah toko sembako di pasaran. Secara tegas Dian Nusa mengatakan, kalau di Bintan tidak ada beras oplosan yang dijual maupun disimpan pedagang. Ia berharap, masyarakat khususnya Bintan tidak was-was mengkonsumsi kebutuhan pokok seperti beras. Pihaknya selama ini rutin melakukan pengawasan guna menjamin mutu dan kualitas kebutuhan pokok di daerah Bintan. Hingga menjelang akhir tahun dan tahun baru 2018 mendatang, kata dia ketersedian stok sembako seperti beras, gula dan minyak goreng aman untuk di daerah Bintan. “Sampai tiga bulan kedepan, pasokan dan ketersedian sembako kita aman,” tegasnya.***

Pengendara Tewas Mengenaskan Terlindas Mobil BINTAN (HK) — Seorang pengendara motor Yamaha Vegas BP 4676 DQ, Andrias Siswanto (43), tewas mengenaskan dengan kondisi kepala yang hancur usai terlindas mobil Toyota Avanza BP 1745 YT yang dikendarai Riza Alfajri (27), di Jalan Lintas Barat tepatnya di Kampung Limau, Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Rabu (8/11) pukul 18.40 malam lalu. Nyawa Andrias tak tertolong dan menghembuskan nafas terakhirnya dilokasi kejadian. Ia meregang nyawa bertepatan hari ulang tahunnya. Berdasarkan identitas korMOTOR Yamaha Vega BP 4676 DQ milik Andrias Siswanto ikut ringsek usai tertabrak mobil Toyota Avanza BP 1745 YT yang dikendarai Riza Alfajri (27), di Jalan Lintas Barat tepatnya di Kampung Limau, Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Rabu (8/ 11) pukul 18.40 malam kemarin.

ban (E-KTP) yang ditemukan dilokasi kejadian, korban merupakan kelahiran Sungailiat, 8 November 1975 silam. Saat kejadian, korban tepat berusia 43 tahun. Ia merupakan warga Kampung Kolam Sembat Rt 001 Rw 003 Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur. Informasi dari kepolisian lalu lintas Polres Bintan, sebelum kejadian, korban sempat menabrak Mbah Min (58), seorang kakek yang sedang berjalan kaki malam itu. Mbah Min terlebih dahulu ditabrak korban yang mengendarai motor Yamaha Vega BP 4676 DQ

IST

dari arah TanjungubanTanjungpinang. Saat itu, Mbah Min terjatuh sedangkan Andrias terjatuh ke pinggir jalan. Tak berselang lama, dari arah yang sama, datang mobil Avanza yang dikendarai Riza langsung menabrak korban yang tergeletak dipinggir jalan. “Dikarenakan kurang konsentrasi dalam pengemudikan mobil, langsung menabrak pengendara sepeda motor (Andrias) dan melindas pengendara tersebut,” ucap Kasat Lantas Polres Bintan AKP Anjar Yogota Widodo, Kamis (9/11) pagi. Ia membenarkan kalau korban meninggal dunia di lokasi kejadian dengan kondisi luka parah terutama pada bagian kepala. Kecelakaan tersebut sambungnya, masih dalam tahap penyelidikan pihak Satlantas Polres Bintan. Sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan langsung diamankan di Kantor Satlantas Polres Bintan dekat daerah Jago, Tanjunguban. (oxy)

Anambas

Roro Sudah Jadi Sumber PAD KKA ANAMBAS (HK) — Kapal roro Rute Kecamatan Siantang Tenga-Kampung Baru, Kecamatan Palmatak Pulang Pergi (PP) sudah mulai memberi kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). Pasalnya sejak Rabu (1/11) penumpang Kapal roro tersebut telah dikenai retribusi. bermanfaat membuka akYudi ses tranportasi dua keca-

Liputan Anambas

Retribusi yang dikenakan sangat terjangkau yakni hanya berkisar Rp3000 untuk sepeda motor dam Rp5000 untuk mobil. Seperti diketahui Sejak diresmikan pengoprasionalannya oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas Sahtiar, SH MM beberapa waktu lalu kapal roro sangat

matan yakni Kecamatan Siantan Tengah dan Kecamatan Palmatak, juga memberikan dampak menggeliatnya perekonomian. Drs Nurman Kepala Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup KKA Mengatakan, yang mengatur retribusi roro itu adalah Peraturan Daerah (Perda) retribusi. “Nanti uang retribusi

YUDI/HALUAN KEPRI

RORO penyeberangan Kecamatan Siantan Tengah-Kecamatan Palmatak dijejali para penumpang sejak dioperasikan beberapa waktu lalu.

tersebut langsung masuk ke daerah sebagai PAD,” kata Nurman, Kamis (9/11). Nurman menambahkan, Untuk pelayanan yang diberikan masih tetap sama seperti sebelumnya yakni dalam satu hari roro beroperasi dari pagi sampai malam. “Roro beroperasi dari jam 06.00 WIB sampai jam 22.00 WIB. Dalam 16 jam itu roro berlayar selama 10 kali PP,” tuturnya. Kendati dalam jadwal hanya sampai pukul 22.00 WIB saja, lanjut Nurman, namun apabila terjadi kondisi darurat, roro bisa juga beroperasi diluar jam itu. “Kalau ada emergensi, roro bisa juga beroperasi meski lebih dari pukul 22.00 WIB, karena tenaga kerjanya dibagi menjadi tiga shift sehingga khusus untuk shift tiga bisa melayani masyarakat saat ada kondisi darurat,” tukasnya. Terpisah Camat Siantan Tengah Herry Fakhrizal, mengatakan jika masyarakatnya tetap mendukung apapun bentuk pungutan retribusi asalkan roro tersebut tetap beroperasi normal seperti biasa. “Masyarakat tidak pernah mengeluhkan besarnya pungutan itu, masyarakat justru merasa berterima kasih kepada pemda karena roro beroperasi, karena dengan adanya roro tersebut warga bisa lebih mudah menjangkau tempat lain dengan menggunakan jalur darat,” imbuhnya.***

CMYK

Kondom Bekas Pakai Berserakan Di Pinggir Jalan Batu Tambun ANAMBAS (HK) — Kondom berserakan di dalam semak-semak pinggir jalan Batu Tambun. Hal ini mengundang keresahan masyarakat, diduga kondom tersebut dipergunakan remaja untuk melakukan seks bebas. Bukan hanya Kondom namun obat kuat magic power juga kerab kali ditemukan. Zulferi, Ketua Karang Taruna KKA menduga jika kondom bekas pakai tersebut dipergunakan remaja yang melakukan seks bebas. “Banyak kondom yang berserakan di dalam semak- semak memang tersembunyi tak nampak dari jalan, namun jika masuk kedalam masuk baru kelihatan,” kata Zul, Kamis (9/11). Zul menyesalkan hal ini terjadi, dan menilai telah terjadi dekadensi moral dikalangan remaja. Bukan hanya di Jalan Batu Tambun, namun Zul menduga dibeberapa titik juga dijadikan tempat melakukan hal tersebut. Menariknya lanjut Zul, para Anak muda ini melakukan hal tersebut bukan pada malam ming-

gu, kebanyakan dilakukan pada malam lain, karena pada malam minggu khawatir ada razia. “Tak pasti malam minggu namun malam lain, asal bisa keluar dari rumah mereka berpasangan mencari lokasi yang aman. Sedang orang tua tahu mereka pergi sama teman belajar itu sangat disayangkan.”jelasnya. Belum lagi pengguna obat batuk Komix (ngomix-red) juga banyak dikalangan para remaja tambah Zul, saat ini ngomix sudah menjadi trend dan kebangga para remaja. Patut disayangkan hal itu karena penggunaan komix akan merusak saraf dan efeknya dapat merusak masa depan. “Banyangkan saja satu orang bisa memakan 28 bungkus komix mau jadi apa otaknya nanti,” sampainya. Tak dapat dipungkiri lanjut Zul semakin lajunya informasi saat ini membuat para remaja saat ini dapat dengan mudah memperoleh tontonan yang berbau pornografi, dan bisa di chek langsung di hanphon milik para remaja pasti ada yang menyimpan film-

film berbau porno tersebut.” Saya tidak menuduh, namun coba sana razia lihat dan chek folder dalam hp nya rata-rata memiliki film tak senonoh tersebut. Tontonan semacam ini yang membuat rusaknya moral generasi muda,” sesalnya. Belum lagi lemahnya pengawasan orang tua membuat anak-anaknya lepas kendali, sehingga diusia remaja yang seharusnya dapat bimbingan malah berjalan sendiri dan terpengaruh dengan teman-teman dan akhirnya rugi sendiri. “Bukannya saya menggurui, saat ini banyak orang tua yang pengawasannya lemah sehingga membuat anak tersebut leluasa dan terpengaruh pergaulan,” urainya. Untuk itu pihaknya meminta kepada pemerintah daerah untuk terus melakukan razia bukan ke tempat-tempat gelap yang strategis, karena para remaja ini cendrung memanfaatkan tempattempat tersebut untuk berbuat tidak senonoh. “Kita minta satpol PP untuk melaksanakan razia dan itu akan kita didukung,” tegasnya. Kami juga meminta

kepada guru-guru di sekolah untuk merazia handpon milik siswanya. Agar mereka tidak berani lagi menyimpan film-film yang berbau pornografi. Selain itu bimbingan belajar serta pencerahan dengan ceramah agama juga harus diagendakan karena ini merupakan tameng dan menjadi filter para remaja itu sendiri. “Saya sampaikan ini penting karena ini sudah menjadi fenomena di Anambas. Apabila dibiarkan maka akan habislah generasi penerus bangsa,” imbuhnya.(yud)

ZULFERI Ketua Karang Taruna Kabupaten Kepulauan Anambas

Editor: Arment Aditya, Layout: Helmi Rizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.