Haluan kepri07jan17

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 7 Januari 2017 8 Rabiul Akhir 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 8 HALAMAN, NO 7 / 1 TAHUN KE 15

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

Buwas Bertindak Diam-diam Berantas Narkoba di Kota Batam BATAM (HK) — Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol Budi Waseso atau yang akrab disapa Buwas berjanji akan memberantas maraknya peredaran narkoba di Kota Batam. Namun tindakan itu akan dilakukannya secara diam-diam. Amir Yunus Liputan Batam " Saya sedang merencanakan langkah-langkah itu, aksi akan segera ada. Tapi saya tidak mungkin mengungkapkan di sini karena sifatnya rahasia," tegas Buwas menjawab pertanyaan

awak media, saat mengisi kuliah umum di Universitas Batam, Jumat (16/1). Untuk pelaksanaan aksi tersebut, lanjut perwira bintang tiga ini, Ia akan bersinergi dengan semua kekuatan besar yang ada, guna memberikan tindakan

Buwas Bertindak. Hal. 7

BUWAS diwawancarai wartawan saat kunjungan di Batam, Jumat (6/1)

Pensiunan Polisi Temukan Mayat Dalam Sumur BINTAN (HK) — Seorang pensiunan polisi, Sabar Santoso (59), menemukan sesosok mayat yang terapung dengan posisi telungkup di sebuah sumur tua yang tak dipakai lagi, Jumat (6/1) sekitar pukul 11.00 WIB. Sabar bersama rekannya Rahman (32) langsung melaporkan penemuan itu kepada Polsek Bintan Timur. Polisi yang menerima laporan langsung meluncur ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP). “"Kita mau bersihkan lahan di lokasi ruko kosong itu dengan alat berat, pas sampai di lokasi kita mencium bau busuk seperti bangkai. Kita cari dekat sumur terlihat seperti ada mayat yang sudah membusuk

PETUGAS mengevakuasi jasad perempuan tanpa identitas yang ditemukan membusuk di dalam sumur tua dekat belakang ruko kosong milik Herman di Jalan Sungai Datuk Kijang Kota RT 003 RW 005 Kecamatan Bintan Timur, Jumat (6/1).

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

di sumur itu, langsung kita laporkan ke RT dan Polisi," tutur Sabar saat memberikan kesaksian kepada polisi. Penemuan itu berawal dari

bau busuk yang sangat menyengat saat Sabar membersihkan lahannya. Setelah ditelu-

Pensiunan Polisi. Hal. 7

Ahli BPKP: Pemko Batam Ikut Bertangungjawab Saksi Sidang Dugaan Korupsi PS Batam TANJUNGPINANG (HK) — Pemko Batam harus ikut bertanggungjawab atas proses pencairan dana hibah Bantuan Sosial (Bansos) kepada Persatuan Sepak Bola (PS) Batam tahun 2011 senilai

Rp715 juta. Hal itu dikemukakan Pandapotan Malau dalam keterangannya sebagai saksi ahli dari BPKP yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Ke-

pri saat sidang korupsi Bansos PS Batam di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Jumat (6/1). Sidang dugaan korupsi PS

Ahli BPKP: ... Hal. 7

Jangan Sombong Kimberly Ryder

Menikah Usai Kuliah JAKARTA (HK)— Memasuki umur yang cukup matang, aktris Kimberly Ryder semakin serius menjalin hubungan dengan sang kekasih, Edward Akbar. Walaupun sebenarnya ia menjalani hubungan jarak jauh. "23 nikah muda nggak sih? Atau 24? 25 kali ya baru pas. Insya Allah kita lihat saja nanti," ujar Kimberly saat ditemui di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (6/1). Banyak hal yang membuat gadis 23 tahun ini jatuh cinta pada Edward. Salah satunya adalah sifat dewasa yang dimiliki sang kekasih. "Ini aku ngomongnya udah mulai terhipnotis sama dia nih. Dia orangnya emang wise banget nih. Mungkin kadang keliatan pendiem apa gimana. Pintar dan aku bisa belajar banyak dari dia," tambahnya.

Menikah ... Hal. 7

"Janganlah engkau penuh kesombongan dan congkak di muka bumi karena semua hanyalah titipan, dan mungkin sebentar lagi kau akan masuk ke dalam Bumi..."

Komjen Pol Budi Waseso

Peringati Hari Jadi Tanjungpinang ke-233

Wako Ziarah ke Makam Pejuang Melayu TANJUNGPINANG (HK) — Memperingati Hari Jadi Kota Tanjungpinang ke-233, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang berziarah ke makam Sultan dan Raja, pendiri sekaligus pejuang Tanjungpinang, Kamis (5/1) siang. Hari kemenangan Kerajaan Melayu Riau kemudian ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Tanjungpinang yang jatuh pada 6 Januari 2017. Peringatan hari lahir ditandai dengan ziarah ke makam pejuang Melayu oleh Walikota Tanjungpinang, didampingi Ketua DPRD Kota Tanjungpi-

nang, Suparno Sekdako Tanjungpinang Riono. Kegiatan tersebut juga diikuti seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Tanjungpinang dan sejumlah unsur Pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Tanjungpinang. Tak ketinggalan pula,

Wako Ziarah

... Hal. 7

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno menggantikan kain nisan saat berziarah ke Makam Daeng Celak di Sungai Carang, Kota Tanjungpinang, Kamis (5/1).

Editor: Sofyan dan, Layouter: Novrizal

CMYK


2

Lingga Anambas Natuna

Sabtu, 7 Januari 2017

Aktivitas Pelayanan Kantor Desa Terhenti 2 Jam NATUNA (HK) — Listrik di daerah Kecamatan Bunguran Tengah padam sejak pukul 05.00wib - 09.15wib, Jumat (6/1). Belum diketahui apa penyebab padamnya listrik milik PLN tersebut. Akibatnya aktifitas perkantoran sempat terhenti.

Faturahman Liputan Natuna Kepala Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah, Sariyah mengatakan, persisnya jalur listrik ke desanya padam sejak subuh dini hari. Biasanya, pemadaman listrik tidak berlangsung lama hanya dalam hitungan menit. "Ini sampai jam masuk kantor, listrik masih saja padam. Akibatnya aktifitas kantor yang menggunakan komputerisasi mandek," ungkapnya. Begitu juga dengan Deni, Ketua BUMDES Makarti desa Air Lengit. Akibat listrik padam, ia harus memakai mesin jenset untuk menghidupkan mesin sanyo pengisian ulang air galon.

"seperti biasa jam 7 pagi, kita sudah isi ulang puluhan galon untuk dijajahkan ke masyarakat. Berhubung listrik mati. Kita pakai jenset,"katanya. Kondisi seperti ini tidak biasanya terjadi. Bahkan pemadaman juga tidak disampaikan oleh PLN. "Biasanya kalau ada perbaikan sudah diumumkan lebih dulu di radio. Tapi hari ini tidak," tutupnya. Pemadaman listrik saat pagi hari juga dikeluhkan sejumlah ibu rumah tangga. Apalagi berhubungan dengan peralatan dapur elektronik. "Gak bisa masak nasi, gak bisa nyedot air, gak bisa nyuci. Pokoknya kalau listrik matinya pagi-pagi gini, kalang kabut semua," tu-

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

AKTIVITAS di Desa Air Lengit terhenti karena listrik padam. tur Inah. Sementara Manager PLN rayon Ranai Hasdedi menjelaskan, bahwa pemadaman

listrik yang terjadi diwilayah SP dan sekitarnya terjadi karena Recloser sei hulu bekerja dan memutuskan aliran atau jarin-

Wisata Ngopi di Dabo Kota Timah LINGGA (HK) — Salah satu prilaku yang unik dan khas bagi masyarakat Dabo adalah minum kopi. Bagi anda yang datang ke kota timah itu, jangan heran mendapatkan masyarakat duduk di dalam ruko, tak jarang mereka ngopi sambil ngobrol. Berbagai tempat dan warung yang ada di sekitar Pasar Dabo, anda pasti akan menemukan warung kopi yang unik. Dengan berbagai macam model meja kopi yang ada, mulai dari meja pan-

jang untuk pengunjung enam orang, sampai satu meja untuk empat atau meja untuk dua orang. Uniknya lagi, berbagai kuliner untuk menemani anda sambil ngobrol berbagai macam model, seperti otak-otak, roti, kue, maupun makanan ringan lainnya. Pemiliki warung kopi Asang (67), mulai buka warung kopi sejak usia belasan tahun. Ia mulai buka usaha kuliner tersebut sekitar tahun 1950-an. Ia mengaku buka usaha tersebut memang ketika

usia belasan tahun, namun sudah turun temurun. Pada masa tersebut Dabo Singkep merupakan kota primadona penghasil alam yang kaya dengan khasnya yakni timah, maupun bauksit. "Kita buka pagi pukul 06.00 WIB sampai sore pukul 18.00 WIB," ujarnya, Jumat (6/1). Dituturkan kepala keluarga tersebut, keunikan minum kopi karena setiap gelas untuk menyajikan setiap kopinya selalu dipanaskan (direbus) untuk menja-

PUTRA

MASYARAKAT Dabo Singkep menikmati hidangan kopi di warung Asang di Pasar Dabo Singkep.

ga sterilitas gelas. Serta menjaga kebersihan juga. "Ya, gelasnya di sini direbus dulu, baru disajikan kepada pengunjung," imbuhnya. Keunikan lainnya, di berbagai dinding warung kopi tersebut terdapat ornamen yang bercorak khas Tiong Hoa seperti dupa yang tergantung di depan ruko tersebut. Bukan hanya di deretan Pasar Dabo, berbagai tempat ngopi bagi pecandu kopi ada warung Kopi Simpang Jam, Warung kopi melati. Uniknya lagi berbagai kopi, mulai dari kopi robusta, kopi mix, kopi susu, hingga minuman teh obeng menjadi kesukaan bagi pengunjung setia warung kopi. "Sampai sekarang masih buka, setiap hari," imbuhnya. Sebagaimana Kota Dabo Singkep merupakan salah satu kota yang terkenal dengan PT timahnya. Namun akhir tahun 1992, manajemen PT PN timah di kota tersebut akhirnya menutup usahanya. Sehingga menyebabkan pengangguran besarbesaran. Maka sejak lahirnya Kab Lingga, maka Dabo Singkep terus berbenah.(put)

gan listrik yang kewilayah tersebut. Pemadaman yang terjadi tadi pagi memang ada gangguan pada jaringan

kita dan membuat Recloser sei hulu bekerja sehingga memutuskan aliran ke arah SP dan sekitarnya. dan sejauh ini petugas P-

LN sudah langsung turun setelah ada pengaduan masyarakat dan sekarang sudah bisa kembali normal," tandasnya. (fat)

Pemkab Segera Laksanakan Lelang Jabatan ANAMBAS (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas segera melaksanakan lelang jabatan (Open Biding) dalam waktu dekat. Open biding tersebut bagi pejabat eselon IIIa yang ingin menempati posisi jabatan eselon IIb atau Kepala Dinas serta Badan Daerah. Bupati Anambas, Abdul Haris sendiri sudah menegaskan kepada Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Anambas baru-baru ini. "Secepat mungkin, target Januari ini. Dan saya sudah minta kepada badan kepegawaian untuk bentuk Panitia Seleksi (Pansel) dan langsung berkoordinasi. Orang dan format tim pansel sudah ada namun, secara konkrit belum," demikian disampaikan Haris kepada Haluan Kepri melalui Telepon genggamnya, Jumat (6/1). Orang nomor satu KKA itu mengungkapkan, untuk pelaksanaan open bidding sendiri, dipastikan berlangsung di Ta-

rempa. Sementara untuk tim Pansel, berjumlah 5 orang yang diambil dari beberapa kalangan profesi. Diantaranya, Dosen Universitas Riau (Unri) sebanyak 3 orang, dari Pemprov Kepri serta dari Advokat masing-masing sebanyak 1 orang. "Selain eselon IIIa yang ingin naik keeselon IIb, kita juga akan upayakan menggelar open bidding bagi eselon IIIb yang ingin naik ke IIIa maupun IIb. Kan kemarin ada juga yang turun eselon," tukasnya. Lebih jauh Haris menyampaikan jika dirinya tidak akan meintervensi tim pansel selama proses seleksi. "Semua diserahkan sepenuhnya kepada tim pansel. Kita hanya menerima hasil dari mereka," katanya lagi. Haris mengakui kalau lelang jabatan yang akan berlangsung nanti disebut hanya sebagai formalitas dan sarat akan kecurangan. Untuk itu, dirinya menyerahkan sepenuhnya proses seleksi kepada Tim Pansel.

"Jika ada yang datang kepada saya dan meminta jabatan, langsung saya gugurkan. Jabatan tidak boleh diminta. Kalau meminta, berarti ada ambisi tertentu," jelasnya. Seperti diketahui, pasca perombakan kabinet Haris-Wan secara besar-besaran pada, 30 Desember lalu sebagai salah satu bentuk untuk menyesuaikan dengan SOTK baru, diketahui ada sebanyak 5 posisi Kepada Dinas dan Dadan Daerah yang masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt). Diantaranya, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Kepala Dinas Koprasi dan UKM, Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik dan Kepada Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia.(yud)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, Editor: Aprizal, Nicholas Ngao, Edy Supriatna, Layout: Rifqi Andy


3

Sabtu, 7 Januari 2017

Dewan Undang Dinas Pendidikan Bahas Polemik LKS BATAM (HK) — Komisi IV DPRD Kota Batam segera menjadwalkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Pendidikan (Disdik), dengan agenda untuk mempertanyakan masih beredarnya Buku Lembar Siswa (LKS) dibeberapa sekolah di Kota Batam, padahal sudah dilarang.

Habli Koto Liputan Batam "Kita sudah surati Kepala Disdik, untuk dilakukan RDP hari Senin (9/1), nanti dalam rapat akan mempertanyakan kenapa masih ada sekolah mewajibkan siswanya memakai LKS," ujar Ketua Komisi I DPRD Kota Batam, Ricky Indrakari, Jumat (6/1). Dikatakannya, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 66 tahun 2010 hasil revisi PP nomor 17 tahun 2010 tentang penyelenggaraan pendidikan telah dijelaskan bahwa setiap tenaga pendidikan, Disdik serta Pemerintahan

Daerah dilarang menjadi distributor dan pengecer buku sekolah baik untuk paket maupun LKS. "Bahkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) RI. No 2 Tahun 2008 Bab VII Pasal 11 dituangkan bahwa Pendidik, tenaga pendidik, anggota komite sekolah, Disdik, Pemerintah Daerah, pegawai Disdik, dan atau koperasi yang beranggota pendidikan, dan atau tenaga pendidik satuan pendidikan baik secara langsung atau bekerja sama dengan pihak lain dilarang bertindak menjadi distributor pengecer buku kepada peserta didik, dan satuan

pendidikan yang bersangkutan," jelasnya. Menurut dia, dalam aturan berlaku, alat bantu mengajar bukanlah LKS melainkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dengan tujuan sebagai pegangan guru dalam mengajar dikelas, untuk pembuatan dan persiapan dilakukan guru agar sesuai dengan kompetensi. Sementara itu, Anggota DPRD Komisi IV lain, Uba Ingan Sigalingging menilai praktek jual beli LKS merupakan cara lama dan jelas melanggar aturan. Dikatakannya, pengadaan buku untuk peserta didik sudah masuk dalam dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), sehingga tidak lagi dikenakan biaya alias gratis. "Dengan terjadinya praktek ini berarti sudah termasuk kedalam pembangkangan intruksi Walikota Batam, dimana sebelumnya sudah melarang jual beli LKS ditahun 2017," tuturnya. Oleh karenanya, dia meminta kepada Disdik bersama Inspektorat Kota Batam untuk melakukan pe-

nelusuran terkait terjadinya praktek jual beli LKS dilingkungan orang tua murid. " Saya yakin Disdik dan Inspektorat bekerja sesuai ketentuan," ucapnya. Ditempat berbeda, Safari Ramadhan yang juga Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, mengaku kesal dengan masih beredarnya penjualan buku LKS didalam lingkungan pendidikan Kota Batam, sehingga membuat para orang tua murid menjadi direpotkan, padahal sesuai aturan sudah tidak lagi dibenarkan karena dana pengadaan buku sekolah sudah dipersiapkan. "Kasihan para orang tua murid, padahal fokus kita bagaimana meningkatkan mutu dunia pendidikan di Kota Batam, bukan malah membuatnya semakin merosot dengan ada praktek jual beli LKS," jelasnya. Dia menambahkan, Disdik harus segera meningkatkan perannya dalam melakukan kontrol di semua Sekolah. Pasalnya, dengan kejadian ini membuat Pendidikan di Kota Batam semakin bobrok. Sedangkan Udin P Sih-

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

TINJAU LANGSUNG — Kadisdik Batam, Muslim Bidin (pakai topi) tengah berbincang dengan sejumlah wali murid saat turun langsung meninjau antrian pembelian LKS di kawasan SP Plaza, Jumat (6/1). Jual beli LKS menjadi perhatian Komisi IV DPRD Batam dan segera digelar RDP.

aloho selaku Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam mengaku sudah jenuh dengan permasalahan buku LKS ini, karena selalu saja teejadi setiap tahunnya, padahal sudah diberi-

kan larangan. "Saya sudah jenuh dengan permasalahan buku LKS ini," ucapnya. Dikatakannya, bagi setiap pelanggar aturan, sudah harus diberikan sank-

si tegas agar memberikan efek jera dan tidak terulang kembali, namun karena sekarang masih tetap dibiarkan tanpa ada sebuah sanksi maka akan seperti ini setiap tahunnya. ***

Lebih Diminati Ketimbang PSK Lokal BATAM (HK) — Sebanyak 10 pekerja seks komersial (PSK) yang merupakan warga negara asing (WNA) atau lebih dikenal dengan PSK asing, yang diciduk oleh Tim pengawas dan penindakan Imigrasi (Wasdakim) Ba-

tam, diduga di koordinir oleh sekelompok orang (mucikari) dari lokasi dan tempat hiburan malam (THM). Tujuannya, agar tempat hiburan malam yang bersangkutan itu menjadi pilihan sensasi bagi pria hidung

belang, dalam mendapatkan wanita baru baginya, dalam mencari kesenangan sek dengan wanita asing. Penelusuran dan dari informasi di lapangan diketahui keberadaan PSK asing itu banyak peminatnya. Meskipun tarif mereka itu jauh lebih mahal jika dibandingkan dari PSK lokal lainnya, untuk sekali kencan. Sehingga wajar kalau betah di Batam, lantaran dapat bokingan lebih banyak dan lebih mahal. Teguh Priyatno, Kepala

Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus Batam mengatakan, 10 WNA yang diduga PSK tersebut, rata rata berusia antara 20 tahun hingga 30 tahun. "Mereka kita tangkap dalam dua kos-kosan, di kawasan Nagoya Citywalk dan di Jodoh, Rabu (4/1), sore. Awalnya, mereka sempat mengaku sebagai wisatawan yang datang ke Batam ini, untuk berlibur. Tetapi, setelah diperiksa lebih lanjut akhirnya mereka mengaku sebagai PSK di

tempat hiburan malam," papar Kakanim Batam ini. Terang Teguh, kalau mereka ini wisatawan, kok tinggal dikos-kosan, bukannya di hotel. "Dari kawasan Jodoh kita temukan tiga wanita WNA asal Vietnam serta dua WNA Tiongkok di koskosan. Sedangkan dari kawasan Nagoya Citywalk kita temukan 5 WN Vietnam, dalam sebuah kos kosan dan seorang pria bertato warga Singapura," papar Teguh.(vnr)

ATB Tingkatkan Keandalan Suplai Air SUKAJADI (HK) — Untuk meningkatkan suplai air ke pelanggan agar lebih andal, PT Adhya Tirta Batam (ATB) lakukan pekerjaan Pre-Commissioning (precom) III. Precom dilakukan pada Senin (9/1) mulai pukul 21.00 hingga selesai, precom lanjutan ini untuk meningkatkan hasil kualitas suplai khususnya di wilayah terujung dari sumber air IPA Duriangkang. "Dengan adanya kegiatan precom ini, kita ingin melihat sejauh mana keefektifan perubahan rezim suplai yang dilakukan. Apabila tidak ada kendala dan precomnya berjalan lancar bisa langsung dijalankan commissioning saat itu juga. Hal ini juga bertujuan meningkatkan efisiensi suplai dengan memanfaatkan reservoir/ tanki yang ada terutama di wilayah terjauh dari suplai air Duriangkang seperti tanki Ozon, tanki Bukit Senyum dan tanki Sukajadi. Dengan menggunakan

CM K

konsep gravitasi sehingga apabila terjadi gangguan dalam sekian jam masa pemulihannya bisa cepat teratasi karena masih punya cadangan air di dalam tanki," jelas Wahyu Widiyanto Manager Distribusi ATB, Kamis (5/1). Dilakukannya pekerjaan precomm nantinya memberikan efek berhentinya operasional Instalasi Pengolahan Air (IPA) Duriangkang beberapa saat baik fase 1,2 maupun phase 3 dan 4. Disebabkan adanya pekerjaan pengoperasian jalur baru berupa pekerjaan valve di pipa transmisi dan distribusi utama di empat titik yakni Simpang jam, Simpang kuda, Sukajadi dan Duriangkang. "Selama ini Duriangkang phase 1 dan 2 mensuplai sebagian Batuaji, Bukit senyum dan Batuampar, dengan dilakukannya commissioning maka terdapat perubahan rezim baru dari Duriangkang phase 1 dan 2 akan langsung me-

ngisi tanki ozon untuk mensuplai air wilayah Sei panas, Bengkong dan sekitarnya, Bukit Senyum, Batu Ampar dan sekitarnya. Sementara dari phase 3 dan 4 IPA Duriangkang akan mensuplai tanki Sukajadi dan sebagian Batu Aji," ujar Wahyu. Dalam precom ini semua jalur yang di layani IPA Duriangkang akan mengalami gangguan suplai. Wilayah yang akan mengalami gangguan suplai sementara mulai dari area Piayu, sebagian Batuaji,Sagulung, Tanjung Uncang, Marina, Seraya, Kampung Utama,Sei Panas, Bengkong, Batuampar, Sengkuang, Jodoh, Nagoya, dan Batam Center. Selama berlangsung pekerjaan precomm ATB juga mengimbau pelanggan untuk bisa mempersiapkan tampungan air seperlunya. Sebab pasca-pekerjaan yang dilakukan tersebut untuk pemulihan tergantung dari masing-masing wilayah. (r)

Edito: Amir, layout: Mario


4

Pendidikan

Sabtu, 7 Januari 2017

Kadisdik Panggil Seluruh Kepsek Terkait Orangtua Murid Serbu Toko Buku Beli LKS SAGULUNG (HK) — Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Batam, Muslim Bidin turun langsung meninjau toko buku Harapan Utama yang terletak di SP Plaza, Sagulung. Toko tersebut ditunjuk sebagai penyuplai buku Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk kebutuhan murid Sekolah Dasar (SD) di wilayah Kecamatan Sagulung dan Batuaji.

Dedi Manurung Liputan Batam Kepada awak media, Muslim Bidin mengatakan akan memanggil semua kepala sekolah untuk datang ke kantor Disdik untuk membicarakan penunjukan kepala sekolah ke salah satu toko tersebut. Dan juga menghimbau agar para guru-guru tidak memberikan pekerjaan rumah (PR) sekolah kepada anak muridnya untuk sementara waktu. "Kami akan panggil kepala sekolah untuk datang kedisdik, ini harus dicari titik persoalannya," ungkap Muslim Bidin di lokasi, Jumat (6/1). Selain akan memanggil Kepala Sekolah, Muslim Bidin juga menyarankan wali murid yang kebetulan dijumpai di lokasi untuk tidak membeli buku selama seminggu. "Saya tak tahu kejadiannya begini. Bahkan ini diluar se-

pengetahuan saya, bahwa sekolah menyuruh orangtua membeli buku di salah satu toko buku. Untuk sementara, saya perintahkan toko buku tak menjual buku kepada orang tua murid," terangnya Muslim Bidin. Di depan toko, Muslim sempat mendengarkan keluhan dari orangtua yang sudah menunggu sejak pagi. Muslim Bidin juga akan memberikan teguran tindak tegas kepada guru atau kepala sekolah yang menunjuk ke toko buku ini. "Saya baru tahu infonya tadi malam, karena ada petugas polisi yang memberitahu bahwa terjadinya ada antrian membludak untuk beli buku di toko ini. Bahkan, saya juga sudah dengar keluhan warga dari radio bahwa di Sagulung dan Batuaji ini terjadi keributan untuk beli buku," kata Muslim. Sebagaimana ramai diberitakan, dua hari berturut-turut yakni pada Kamis (5/1) dan Jumat (6/1) ratu-

san wali murid atau orang tua siswa yang sekolah di daerah Sagulung dan Batuaji menyerbu toko buku Hrapan Utama di komplek pertokoan SP Plaza Blok I 12A Sagulung. Wali murid datang untuk membeli buku kebutuhan sekolah. Toko tersebut ditunjuk oleh kepala sekolah SD seBatuaji dan Sagulung untuk pembelian buku semester kedua tahun ajaran

2016-2017 yang dibutuhkan para murid. Pantauan Haluan Kepri di lokasi, ratusan orangtua siswa tampak kecewa karena tak mendapatkan buku yang hendak dibelinya. Pasalnya, toko buku sudah lansung tutup serta menempelkan pemberitahuan bertuliskan "Maaf toko ini tutup dan tak jual buku". Ibu Elsa, salah seorang wali murid saat ditemui di toko buku Harapan Utama SP Plaza Sagulung men-

IST

JAKARTA (HK) — Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Totok Suprayitno menyebut hampir seluruh sekolah di Pulau Jawa bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) karena terdapat fasilitas yang mencukupi.

“Jawa rata-rata oke, sudah terkaver. Hampir seluruhnya bisa laksanakan UNBK,” kata Totok saat dihubungi di Jakarta, baru-baru ini. Totok optimis seluruh SMP/MTS hingga SMA/SMK/MA di Jawa bisa melaksanakan UNBK karena ujian akan dilakukan secara bergelombang

Makanya sudah merepet anaknya di rumah dan tak bisa mengikuti pelajaran disekolahnya. Meskipun sudah mencari ke sejumlah toko buku, tetapi tak kunjung mendapatkan buku tersebut. "Memang, sangat sudah mencari buku pelajaran ini. Karena di sejumlah toko buku besar yang ada di Batam juga sudah habis. Jadi kepada pemerintah agar menyediakan buku pelajaran di sekolah," ujarnya menjelaskan.***

IST

dan dengan sistem berbagi fasilitas komputer. Dia menyebut Kemendikbud sedang memetakan ketersediaan fasilitas komputer di tiap sekolah di berbagai daerah agar siswa yang di sekolahnya tidak memiliki komputer bisa melaksanakan UNBK di sekolah lain. “Jadi sekolah yang punya fasilitas komputer lebih dari 20 (unit) wajib melaksanakan UNBK. Yang (sekolahnya) belum punya wajib UNBK menggunakan fasilitas komputer di sekolah sekitarnya yang memiliki (komputer),” kata Totok. Totok menjelaskan Kemendikbud memetakan ketersediaan komputer dengan membuat klaster atau kawasan dengan radius lima kilometer untuk sekolah-sekolah berbagi fasilitas dalam melaksanakan UNBK. “Resource sharing’ antar sekolah, antar jenjang. Jadi komputer di SMP boleh digunakan un-

tuk UN SMA SMK, dan sebaliknya,” kata Totok. Totok menyebut terdapat beberapa sekolah di daerah yang masih sedikit dalam ketersediaan komputer. “Seperti di kepulauan di Maluku, Jambi, dan di kotakota kecil juga masih jarang,” kata dia. Dia menjelaskan sekolah yang memiliki fasilitas komputer lebih dari 20 unit wajib melaksanakan UNBK. Sementara sekolah yang belum memiliki fasilitas komputer namun terdapat sekolah di sekitarnya yang memiliki komputer juga wajib melaksanakan UNBK. Sedangakan sekolah yang lokasinya terpencil dan belum memiliki fasilitas komputer lebih dari 20 unit bisa melaksanakan ujian dengan kertas. Kemendikbud saat ini masih dalam proses memetakan ketersediaan komputer untuk mengetahui seberapa besar persentase suatu daerah bisa melaksanakan UNBK. (oke)

Mendikbud Ingatkan Sekolah Jangan Curangi UN JAKARTA (HK) — Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengingatkan sekolah-sekolah jangan membangun paradigma curang dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) demi untuk mengejar tingkat kelulusan. “Sekolah jangan membangun paradigma curang, karena banyak pihak yang terlibat dalam proses kecurangan tersebut,” kata Mendikbud

pekerjaan rumah (PR). "Kata anak saya, kalo tak dikerjakan PR nya kena hukum, makanya saya langsung ke toko buku ini," ujarnya. Penunjukan buku LKS secara tunggal di Sagulung dan Batuaji, menjadi polemik tersendiri. Pasalnya, wali murid harus berdesak-desakan untuk mendapatkan buku yang dimaksud. Rhika, wali murid lainnya mengatakan, jika anaknya belum memiliki buku pelajaran yang sudah ditentukan dari kurikulum.

BUKU LKS — Orang tua murid menunjukan buku LKS yang dibeli di toko buku, beberapa hari lalu. Mendengar buku LKS dijual di Toko atas kerjasam dengan sekolah, Disdik langsung turun kelapangan menyidak toko buku.

Rata-rata Sekolah di Pulau Jawa Laksanakan UNBK

SISWI di salah satu SMP sedang serius mengerjakan soal Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) melalui perangkat laptop. Sekolah ini kekurangan PC komputer memanfaatkan laptop siswa untuk UNBK ini.

gaku, sangat kecewa karena toko buku tersebut dan tutup duluan. Dia juga mengatakan, sejak pagi dirinya sudah menunggu di depan toko. Tapi tokonya sudah tak buka lagi. "Sejak pagi saya sudah lama nunggu di depan toko ini. Tadi malam pun tak sempat beli karena sangat banyak wali murid berdesak-desakan," katanya. Sama halnya dilontarkan ibu Katrin, jika dirinya disuruh anaknya beli buku LKS, karena anaknya disuruh gurunya mengerjakan

di Jakarta, Jumat (6/1). Mendikbud Muhadjir menegaskan bahwa pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) selain untuk efisiensi juga bertujuan memperkecil kecurangan. Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan manargetkan 80 persen UN dilaksanakan melalui UNBK, dan hanya 20 persen saja yang masih berbasis kertas, pensil. “Untuk UN di wilayah pedalaman masih menggunakan kertas pensil, karena keterbatasan infrasruktur,” jelasnya. Hingga saat ini, sekolah siap untuk UNBK baru sekitar 12.023 sekolah, sementara jumlah sekolah yang ikut sebanyak 97.645 unit sekolah. Jumlah sekolah yang akan menyelenggarakan UNBK akan diumumkan pada 15 Januari. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kemendikbud akan mengadakan sekitar 40.000 unit komputer. “Pe-

ngadaan komputer tersebut akan dilakukan pada akhir Januari.” Selain itu, juga dilakukan sistem berbagi sumber daya. Sekolah yang tidak memiliki komputer, bisa menumpang di sekolah lain. Wakil Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ferdiansyah mengatakan pelaksanaan UNBK harus diselenggarakan di sekolah yang siap. “Sekolah yang dipilih harus sekolah yang siap, jangan sampai mengorbankan peserta didik,” ujar Ferdiansyah. Ferdiansyah menjelaskan ada delapan syarat yang harus dipenuhi untuk melaksanakan UNBK yakni sarana komputer, mekanisme distribusi soal, pelatihan terhadap siswa, pelatihan terhadap guru mata pelajaran yang diujikan, petugas dinas pendidikan, teknisi peralatan UNBK, server yang ada di sekolah karena memakai jaringan lokal, dan waktu sosialisasi. (ant)

Atasi Buta Huruf, 13.880 Tenaga Pendidik Dilatih SURABAYA (HK) — Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat dengan programnya USAID Prioritas di Jatim melatih 13.880 tenaga pendidik yang terdiri dari guru, kepala sekolah, dan pengawas dari 19 kabupaten di Jatim guna mengatasi buta huruf di wilayah ini. Koordinator USAID Prioritas Jatim Silvana Erlina di Surabaya, Jumat (6/1/2017) mengatakan, dari data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyebutkan Jawa Timur menduduki peringkat pertama dari enam provinsi dengan tingkat buta aksara tertinggi di Indonesia. “Untuk itu USAID Prioritas yang bekerja dalam bidang pendidikan menyasar kabupaten/kota mitra di Jatim dengan indeks pembangunan manusia (IPM) pada zona merah atau rendah, salah satunya adalah wilayahwilayah dengan buta aksara tinggi,” katanya. Silvana menjelaskan, ke-19 kabupaten/kota tersebut meliputi Kab Situ-

bondo, Kab Blitar, Kab Madiun, Kab Mojokerto, Kab Pamekasan, Kab Lumajang, Kab Ngawi, Kab Lamongan, Kab Jombang, Kab Banyuwangi, dan Kota Batu. Kabupaten/kota mitra DBE adalah Kab Sidoarjo, Kota Mojokerto, Kab Nganjuk, Kab Bojonegoro, Kab Tuban, Kab Pasuruan, Kab Bangkalan, dan Kab Sampang. Menurut dia, hingga Juli 2016, USAID Prioritas Jatim telah melatih lebih dari 13.880 pendidik yang terdiri dari guru, kepala sekolah, dan pengawas dari 19 kabupaten/ mitra. “Apabila dikalkulasi maka Program USAID Prioritas sudah menyentuh lebih dari 1,9 juta siswa sekolah dasar dan menengah di 19 kabupaten/kota,” kata Silvana. Tingginya buta aksara di Jatim menurut Silvana erat kaitannya dengan persebaran guru yang tidak merata antara perkotaan dan perdesaan, di samping masalah kualitas pendidik dan pembelajaran juga memicu. “Para guru di kabupaten banyak bekerja di sekolah

NET

MESKI sudah sepuh, para ibu-ibu ini dengan semangat belajar menulis dan membaca. Program ini dalam upaya memberantas buta hurup.

yang berdomisili di perkotaan. Sementara di perdesaan ketersediaan guru sangat kurang,” katanya. Salah satu contoh daerah mitra USAID Prioritas Jatim yang pemerataan gurunya tidak imbang antara perdesaan dan perkotaan adalah Kabupaten Blitar. Dari temuan tersebut, dengan pendampingan dari USAID Prioritas, Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar mendapatkan pendampingan dan pelatihan Pembelajaran Kelas Rangkap (PKR). PKR sendiri adalah suatu bentuk pembelajaran pendidikan dasar yang mensyaratkan seorang pendidik mengajar peserta didik, yang terdiri dari dua atau lebih tingkatan kelas yang berbeda dalam satu proses pembelajaran dan dalam waktu yang bersamaan. PKR tersebut kemudian diimplementasikan pada sekolah-sekolah yang kekurangan guru. Di mana satu guru bisa mengajar di dua kelas secara bersamaan apabila materi yang diberikan sama atau berhubungan. “Hal ini semata-mata agar permasalahan di daerah bisa teratasi sehingga tingkat buta aksara bisa berkurang,” tandasnya. Memasuki penghujung tahun ke-5 program atau tahun terakhir, Silvana mengungkapkan banyak dampak positif dari hasil pendampingan dan kemampuan siswa di bidang membaca seperti memahami isi bacaan, membaca lancar, dan kemampuan menyimak berdasarkan hasil Early Grade Reading Assesment (EGRA) atau penilaian membaca di kelas awal sekolah dasar yang dilakukan oleh USAID Prioritas Jatim. (oke) Editor : Arment: Parlin


5

opini

Sabtu, 7 Januari 2017

PSK Asing

buran malam sebagai sasaran dan tujuan mereka. Rata- rata usia mereka berkisar antara 20 hingga 30 tahun. Mereka mendatangi tempat hiburan malam untuk dapat mencari mangsanya, dengan tarif yang cukup tinggi. Mereka juga tidak bisa berbahasa Indonesia. Hanya sedikit berbahasa Ingris dan meng-

gunakan bahasa isarat. Kehadiran tenaga kerja ilegal sebenarnya tak hanya terjadi di Batam, Kepri. Tapi di daerah lainnya di Indonesia, seperti Jakarta dan Bandung. Itulah ekses di tengah makin mudahnya mobilitas manusia. Untuk itu perlu pengawasan terhadap lalu lintas orang menjadi kuncinya. Na-

KEMARIN, publik dikejutkan dengan penangkapan 10 perempuan warga negara asing (WNA) yang bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK) di Batam, Kepri. Kesepuluh WNA itu berasal dari Vietnam dan Tiongkok.

Mereka datang ke Batam setelah masuk dari Jakarta, dengan menggunakan Visa On Arrival, sejak sebulan belakangan ini. Kemudian mereka mencari kos- kosan di seputaran Nagoya Citywalk dan Jodoh, agar mudah mencari tempat hi-

Pertanyaan di atas berbeda, tapi esensinya sama. Umumnya yang ditanya menjawab, tidak semua bank syariah layanannya lebih mahal, yang lebih kompetitif juga banyak. Sebagaimana mungkin ia juga menjawab, tidak semua Muslim korup, yang bersih juga banyak. Kalau dipetakan, pertanyaan di atas ada tiga kemungkinan: pertama, mutlak pilih bank syariah (panggilan agama); kedua, mutlak memilih yang kompetitif/ murah (pertimbangan efisiensi); ketiga, kelompok wait and see. Kalau lagi menguntungkan di bank syariah, ia pindah ke syariah. Sebaliknya kalau lagi ada tawaran yang menggiurkan dari bank konvensional, ia lompat pagar. Mana yang kira-kira akan Anda pilih? Efisiensi Bagi kalangan Muslim rasional, peta kedua mungkin lebih mendapatkan tempat. Kelompok ini melihat beragama tidak berarti harus membabi buta, apalagi kalau terkait muamalah. Antum a'lamu biumuriddunyakum. Kamu lebih tahu urusan duniamu, kira-kira itu dalil yang sering digunakan. Bahkan, ketika disodori dalil yang bersifat qath'y (pasti) terkait transaksi riba di perbankan, mereka masih akan mencari celah. Misalnya, bunga bank saat ini dianggap tidak memberatkan, sehingga dibolehkan. Tidak mungkin Allah memerintahkan sesuatu yang bertentangan dengan nalar manusia. Bukankah karena nalar itu Nabi Ibrahim menemukan Tuhan? Penggunaan nalar dalam ekonomi, sering merujuk kepada kalkulasi efisiensi. Sederhananya, ekonomi efisien bila sumber daya sudah digunakan optimal, tidak ada yang mubazir, baik dari sisi waktu, usaha, keterampilan, maupun harga. Kalau kualitasnya relatif sama, mengapa pilih yang mahal? Jadi, kalau logika efisiensi yang dipakai, memilih bank syariah yang

Efisiensi Vs Berkah

Kolom Publik (Bagian Ketiga) KEENAM, memberikan rezeki yang halal dan baik. Adalah kewajiban setiap orang tua untuk mencari rezeki yang halal dan didapat dengan cara-cara yang baik.Rezeki yang haram selain berdosa dan membawa ke neraka, juga menjadi penyebab penyakit dan ketidakharmonisan dikehidupan keluarga dan anak-anak.Rasulullah bersabda,”Tidak akan masuk ke dalam surga sebuah jasad yang diberi makan dengan yang haram.”(HR. Abu Ya’la, Al-Bazzar). Juga dihadist yang lain, “Empat perkara bila keempatnya ada padamu maka tidak mengapa apa yang terlewatkanmu dari perkara duniawi: menjaga amanah, ucapan yang jujur, akhlak yang baik, dan menjaga (kehalalan) makanan.” (Shahih, HR. Ahmad dan Ath-

MANA yang Anda pilih: menggunakan jasa bank syariah tapi mahal atau bank konvensional tapi lebih murah?; Pemimpin muslim yang korup atau pemimpin non-Muslim yang bersih?

Oleh: M Luthfi Hamidi Dosen STEI SEBI, Mahasiswa Doktoral Department Accounting, Finance, and Economics, Griffith University kurang kompetitif (lebih mahal) bisa dikategorikan "memaksakan" atau bahkan sebuah "kemubaziran". Bukankah mubazir menjadi temannya setan? Bagi kelompok pertama, urusan untung-rugi, tidak terlalu relevan. Menjalankan perintah agama (menghindari riba), itu jauh lebih penting. Masih ingat dulu, waktu krismon tahun 1997/8, sementara bank syariah memberikan bagi hasil di kisaran enam persen, bank konvensional obral bunga hingga 10 kali lipatnya. Apakah nasabah bank syariah tergiur memindahkan simpanannya? Mungkin ada (masuk kelompok ketiga), tapi sebagian lagi kukuh memilih menjadi nasabah loyal. Mereka tutup mata saja. Lho apa tidak rugi? Inikah orang-orang pandir? Orangorang yang terpasung dan kurang luwes dalam memahami teks agama? Untuk menjawabnya, saya ingin mengutip sebuah survei yang dilakukan di Malaysia. Dalam paper yang dipublikasikan di jurnal Sciences, Azmi (2014) menginvestigasi 23 wanita pemilik bisnis. Motivasi mereka melakukan bisnis Islami karena mencari berkah (26,1 persen) sementara yang motivasi karena logika ekonomi (mencari profit) hanya 4,3 persen. Hemat saya, ini cukup mengejutkan dan mengingatkan saya ketika tahun 2005-7, ada klien perusahaan yang kami tangani, sebuah bank Islam, kinerja

keuangannya terjun bebas hingga rugi hampir 27 juta ringgit (sekitar Rp 81 miliar). Padahal, sebelumnya masih membukukan kinerja positif. Pilihannya hanya dua: dilikuidasi atau disuntik modal. Manajemen menerima saran di luar pakem: memfokuskan proses berkah terjadi dalam setiap lini (di antaranya dengan menjadikan tempat kerja sebagai tempat ibadah dan banyak sedekah). Tidak dinyana tidak diduga, keuntungan tahun berikutnya langsung terkerek hingga mencapai 40 juta ringgit. Tidak itu saja, Bank Sentral juga terkaget-kaget ketika menerima laporan dari manajemen, angka fraud (manipulasi) bisa dipangkas hingga di bawah dua digit. Mengapa recovery-nya bisa sengebut itu? Berkah Secara harfiah berkah atau barakah merujuk pada tiga arti: berkembang (an-namaa'), bertambah (az-ziyadah), dan berbahagia (as-sa'adah). Berkah dimaknai jawami'ul khair (berkumpulnya kebaikan atau nikmat yang banyak). Berkah tidak selalu berupa material, tetapi juga bisa spiritual. Contoh sederhana: seorang guru di pesantren, misalnya, rela bekerja siang malam, tanpa pernah mengeluh. Tidak pernah terlintas sedikit pun niat untuk melakukan demo, sebagaimana mungkin sering kita lihat dari guru-guru di lembaga formal dalam memperjuang-

kan nasib. Kok bisa? Salah satu alasannya adalah mengejar faktor berkah. Justifikasi filosofisnya bisa merujuk pada surah al-A'raf ayat 96. Seandainya penduduk negeri beriman dan bertakwa, sungguh akan Kami bukakan kepada mereka pintu-pintu berkah dari langit dan bumi. Kata yang dipakai dalam ayat ini, barakaat (berakah-barakah atau berkah) bukan arzaaq (rezeki-rezeki). Ini mengindikasikan kalau berkah itu sudah pasti menjadi rezeki, tapi kalau rezeki belum tentu berkah. Sebagaimana Nabi berdoa, "Ya Allah saya mohon dianugerahi ilmu yang bermanfaat dan rezeki yang baik (thoyyib)". Kalau ada rezeki yang baik, berarti mafhum mukhalafah-nya (pemahaman terbaliknya) ada pula rezeki yang jelek. Sebagaimana banyak pejabat yang mengakumulasi kekayaan dari jalur tidak wajar, lalu menjumpai dirinya atau anggota keluarganya memetik berbagai musibah: dari penyakit, selingkuh, hingga narkoba. Boleh jadi rezekinya tidak berkah. Berkah turun ada syaratnya. Di awal ayat gamblang disebut: pelakunya memiliki dua kualitas: beriman dan bertakwa. Tanpa dua hal ini dipenuhi, Allah tidak akan menurunkan berkah. Dengan logika seperti ini, saya memahami mengapa dai sekaliber Aa Gym, berkukuh tidak akan memilih pasangan calon

Menggapai Keberhasilan Anak Thabarani). Tujuh, Berdoa dan ridho dengan kondisi anak. Berkaitan dengan ini, Rasulullah SAW. bersabda: “Keridhoan Rabb (Allah) ada pada keridhaan orang tua dan kemurkaan Rabb (Allah) ada pada kemurkaan orang tua” (HR. Tirmidzi). Ketika orang tua ridho kepada anak, maka Allohpun ridho kepadanya. Dan sebaliknya, ketika orang tua tidak ridho, maka Allohpun akan murka. Inilah yang menjadi penyebab kenapa seorang anak kemudian menjadi gagal atau berhasil, akan sangat bergantung pada keridhoan orang tuanya. Demikian juga dengan panjatan doa orang tua kepada anak-anaknya, akan san-

gat didengar oleh Alloh dan akan menjadi penyebab keberhasilan dari anak-anaknya. “Tiga doa yang tidak tertolak yaitu doa orang tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir.” (HR. Al Baihaqi). Di antara buktinya adalah kisah ulama besar hadits yang sudah ma’ruf di tengah-tengah kaum muslimin, Imam Bukhari rahimahullah. Beliau buta sewaktu kecil lalu ibunya seringkali berdoa agar Allah SWT. memulihkan penglihatan beliau. Suatu malam di dalam mimpi, ibunya melihat Nabi Allah, alKhalil, Ibrahim, AS yang berkata kepadanya, ‘Wahai wanita, Allah telah mengembalikan penglihatan anakmu karena begitu ba-

nyaknya kamu berdoa.”Pada pagi harinya, ia melihat anaknya dan ternyata benar, Allah telah mengembalikan penglihatannya.Hal di atas menunjukkan benarnya sabda Rasulullah SAW akan manjurnya do’a orang tua pada anaknya. Berikut contoh doa yang dipraktekkan oleh Addabus, Psikolog asal Kuwait untuk keberhasilan putra putri kita semua :"Allahumma innii usyhiduka annii roodhiyah 'an ibnii/ibnatii (sebut namanya satu persatu) tamaamarridho wa kamaalarridho wa muntahayirridho. Fallahumma anzil ridhwaanaka 'alaihim biridhooii 'anhum".Artinya: "(Ya Allah aku bersaksi kepadaMu bahwa aku ridho kepada anak-anak ku (…....) dengan ridho paripurna, ridho yang sempurna dan

manya saja ilegal, tentu segala cara dilakukan oleh orang-orang yang melanggar aturan ketenagakerjaan dan imigrasi itu agar tidak tertangkap. Isu yang muncul ke permukaan perlu direspons dengan peningkatan pengawasan. Tentu terlalu dini bila fasilitas bebas visa kepada warga Tiongkok dicabut. Fasilitas tersebut sebe-

(paslon) non-Muslim dalam pilkada. Meskipun paslon itu mengklaim sederet prestasi. Prestasi keduniaan tanpa adanya berkah, banyak mudharatnya. Sebagaimana Namruj dan Fir'aun telah membangun Babilonia dan Mesir, tapi sekaligus mengukuhkan sebagai penindas dan tiran dalam sejarah. Sebagai penutup, saya ingin berbagi pengalaman pribadi. Dulu saya pernah mengajukan kredit mobil. Saya gembira ketika mendapatkan banyak potongan harga. Termasuk asuransi tiga tahun all risk. Namun ketika saya menginginkan vendornya dari syariah, hampir semua diskon dicabut. Agen beralasan mereka tidak punya afiliasi perusahaan syariah. Tambah runyam ketika asuransi syariah dengan harga yang sama hanya bisa memberikan setahun all risk, sisa dua tahun TLO (total loss only). Artinya, kendaraan baru akan diganti oleh asuransi kalau rusak 75 persen, kalau sekadar terkena baret atau kehilangan spion atau penyok, tidak. Saya dan istri memutuskan tetap memilih syariah, dengan risiko diskon dicabut dan bayar asuransi lebih mahal. Rugikah saya? Hitungan efisiensi begitu. Tapi, sungguh tidak dinyana dalam beberapa waktu kemudian, seseorang menelepon menanyakan properti yang akan kami jual. Properti ini sudah cukup lama diiklankan dan tidak lakulaku. Kalaupun ada yang menawar, harganya bak bumi dengan langit. Namun, penelepon kali ini menawarkan harga bersahabat. Di akhir transaksi, saya bukan hanya mendapatkan keuntungan normal, melainkan juga ekstra dua kali lipat keuntungan yang saya bayarkan kepada keuangan syariah. Dari kasus ini, saya mengambil hikmah. Kalau yang dicari berkah, profit mengikuti. Sebaliknya, kalau hanya untuk tujuan profit, jangan mimpi dapat berkah. (rpc)

Oleh: Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Batam ridho yang paling komplit. Maka turunkan ya Allah keridhoanMu kepada mereka karena ridhoku kepada mereka)." Silakan dicoba!. Mari kita sadari bahwa peran keluarga sangat penting dalam mengawal pendidikan anak-anak.Sekolah adalah lingkungan kedua anak untuk mendapatkan kemampuan di bidang akademik, penguatan nilai-nilai moral dan agama, sementara keluarga menjadi basis utama anak untuk menemukan tata nilai norma dan agama baik yang terkait kewajiban pribadi dalam berhubungan dengan Alloh SWT, maupun dengan anggota keluarga dan lingkungan sosial. Dengan demikian, terbentuk anak yang shalih dan shalihah yang menjadi dambaan semua orang tua. Insya Allah.***

narnya juga tidak istimewa karena diberikan Pemerintah Indonesia kepada banyak negara sebagai upaya menambah devisa. Dengan fasilitas bebas visa diharapkan arus wisatawan meningkat. Sebagai negara dengan kekuatan ekonomi terbesar kedua di dunia, Tiongkok memang memiliki potensi turis yang besar. Apalagi jumlah pendu-

duknya juga begitu banyak. Tetapi, mungkin saja perekonomian mereka yang sedang menurun berdampak kepada kemampuan penyerapan tenaga kerja warganya. Bisa saja ada warganya yang kemudian memanfaatkan visa turis untuk mencari pekerjaan. Meski demikian pengawasan dan antisipasi yang kini dibutuhkan. Semoga ***

C akap B ijak

"TUGAS pemimpin negara ialah: membujuk, memimpin, berkorban, serta selalu mengajari rakyat. Tugasnya yang terpenting adalah mendidik..."

"MANUSIA sungguh dapat mencapai tingkat kemanusiaan yang sempurna ketika berproduksi tanpa harus dipaksa oleh kebutuhan fisiknya, sehingga ia tidak menjadi manusia yang menjual dirinya sebagai barang dagangan" (Che Guevara, Tokoh Kemanusiaan)

(Franklin D. Roosevelt, Politikus)

Resensi Waktu adalah Uang Judul: Time is More Valuable Than Money Penulis: Yoris Sebastian Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama Tahun terbit: November 2013 Tebal: 145 TIME is Money. Kalau kata penulisnya, time is more valuable than money. Waktu adalah uang. Uang di sini menurut saya tidak diartikan uang dalam bentuk fisik semata. Di dalam masyarakat kita mengenal uang sebagai benda yang memiliki nilai. Maka, uang di sini merepresentasikan sesuatu yang berharga. Dengan demikian semboyan waktu adalah uang bertujuan mengingatkan manusia agar dapat memanfaatkan waktu dengan baik, karena waktu yang hilang tidak akan pernah bisa kembali. Nah, penulis di buku ini memberikan berbagai solusi bagaimana kita dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya di tengah keriuhan kehidupan modern dan perkembangan teknologi yang semakin maju. Teknologi yang berkembang pesat sejatinya dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi hidup manusia. Oleh karena itu gunakanlah teknologi semaksimal mungkin untuk membuat waktu kita berharga. Alih-alih menunggu taxi lewat, mengapa tidak menggunakan fitur aplikasi untuk memesan taxi. Dengan demikian sambil menunggu pesanan taxi kita datang, kita masih bisa menyelesaikan beberapa pekerjaan kantor pada hari itu. Tidak hanya itu. Beberapa permasalahan transportasi terbukti dapat diminimalisir

dengan keberadaan fasilitas app di ponsel. Dikutip dari buku, “Pertumbuhan pasar gadget di Indonesia adalah yang paling pesat di ASEAN dengan penjualan sebesar 1,2 juta unit smartphone pada 2009 dan diperkirakan meningkat hingga 18,7 juta unit pada 2015 alias menguasai 43% pasar ASEAN. (halaman 89). Maka, peluang untuk menciptakan berbagai app di ponsel yang dapat membantu kehidupan orang banyak sungguh terbuka lebar di Indonesia ini. Pasar bagus buat para programmer :). Kembali ke buku Time is more valuable than money, maka transportasi adalah faktor yang berperan penting di dalam mewujudkan peningkatan kualitas hidup manusia. Transportasi masa depan semustinya mampu memberikan alternatif kendaraan yang lebih cepat, lebih aman, lebih nyaman dan tentu saja terintegrasi dengan perkembangan teknologi digital. Dengan demikian maka moda transportasi yang nyaman dan bergerak lebih cepat tidak hanya dapat menghemat waktu melainkan juga memberikan kita kesempatan untuk memanfaatkan waktu melakukan aktivitas lainnya. (ben)

√ Buwas Akan Bertindak Diam-diam -Siap Ndan, ditunggu eksennya

√ Pemko Batam Ikut Bertangungjawab -Biase itu kata ahli lho..? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

PP o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layout : Hestu Purwanto


CMYK

6

Sabtu, 7 Januari 2017

Tanjungpinang-Bintan-Karimun

Nurdin Ajak Makmurkan Masjid TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengajak seluruh masyarakat di Provinsi Kepri khususnya kaum muslimin untuk selalu memakmurkan masjid.

Eva Liputan Tanjungpinang Hal ini disampaikan Nurdin saat melakukan rutinitas Subuh keliling menjelang akhir pekan ini sampai ke Tanjung Sengkuang, Batam, Jumat (6/1). Dihadapan jamaah, Nurdin mengajak masyarakat di sekitar masjid Al Muhajirin Batu Merah Tanjung Sengkuang, Ba-

tam untuk selalu melaksanakan ibadah sholat 5 waktu di masjid. "Mari awali dengan sholat, niscaya rezeki yang didapat menjadi berkah," kata Nurdin . Tak hanya itu, Nurdin juga mengajak masyarakat untuk kreatif dalam bekerja. Apalagi bagi yang muslim, sejak Subuh sudah memulai aktivitas bersama, seperti sholat jamaah di masjid atau musholla.

Tak hanya melaksanakan shalat, Nurdin mendengar keinginan jamaah dan pengurus masjid. Pada kesempatan itu, Nurdin akan memberikan bantuan berupa sajadah. Nurdin memerintahkan stafnya untuk segera melakukan pengukuran kebutuhan sajadah tersebut. "Semoga dapat menjadi semangat bersama dalam memakmurkan masjid," kata Nurdin. Subuh keliling ini diakhiri dengan tausiah oleh ustadz Sarifudin. Sarifudin mengupas tentang keutamaan memuliakan orang tua dan sambung silaturahim guna memperlancar rezeki.***

IST

SUBUH BERJAMAAH — Gubernur Kepri Nurdin Basirun bersama jamaah usai Shalat Subuh di masjid Al Muhajirin Batu Merah, Tanjung Sengkuang, Batam, Jumat (6/1).

Warga Temukan Mayat dalam Sumur Mau Bersihkan Lahan Tercium Bau Busuk Nobar Berhadiah Sepeda Motor BINTAN (HK) — Seorang pensiunan polisi Sabar Santoso (59), kaget bukan main menemukan seorang mayat pria di dalam sumur tua belakang ruko kosong milik Herman di Jalan Sungai Datuk, Kijang Kota Rt 003 Rw 005, Kecamatan Bintan Timur, Jumat (6/1) sekitar pukul 11.00 WIB. Sosok mayat di dalam sumur itu terlihat jelas mengapung dengan kondisi telungkup. Sabar saat itu bersama rekannya Rahman (32)

langsung melaporkan penemuannya kepada Polsek Bintan Timur. "Kita mau bersihkan lahan dilokasi ruko kosong itu dengan alat berat, pas sampai dilokasi kita mencium bau busuk seperti bangkai. Kita cari pas dekat sumur terlihat seperti ada mayat yang sudah membusuk di sumur itu, langsung kita laporkan kepada Rt dan Polisi," tutur Sabar saat memberikan kesaksian kepada polisi. Kepolisian yang mendapat informasi tersebut

langsung mendatangi lokasi kejadian dan langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari hasil olah TKP, Kapolsek Bintan Timur Kompol Arya Tesa Brahmana mengatakan, tidak ada identitas korban yang melekat pada tubuhnya saat ditemukan. Namun, mayat yang diduga berjenis kelamin perempuan itu saat ditemukan sudah dalam keadaan membusuk dan mengeluarkan aroma tak sedap. Ia merinci ciri-ciri mayat yang ditemukan didalam

sumur diantaranya berkulit putih, memakai baju kaos warna kuning dengan rok panjang bercorak seperti kulit macan berwarna coklat. "Identitasnya tidak ada kita temukan, saat ini jasad korban kita titipkan di RSUP Tanjungpinang," ujarnya. Pihaknya menghimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa segera melapor, untuk memastikan keluarga dari sesosok mayat yang ditemukan warga dekat belakang ruko kosong persis dekat rumah

Coastal Area Bakal Dibenahi

makan pondok ciung Kijang. "Bisa juga langsung melihatnya di RSUP Tanjungpinang kalau memang ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya," himbaunya. Belum diketahui pasti penyebab kematiannya, namun dari informasi yang didapat kepolisian, diduga perempuan mengalami gangguan jiwa. "Informasinya semasa hidupnya mengalami stress, kita belum bisa menyimpulkan karena memang identitas korban sendiri tidak ada," tandasnya. (cw95)

Polisi Tetapkan Zuwandi Sebagai Tersangka Terkait Penambangan Pasir Ilegal BINTAN (HK) — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bintan akhirnya menetapkan Zuwandi alias Kerman (36) sebagai tersangka penambangan pasir darat ilegal di kawasan Tanjung Arang Desa Kuala Sempang Kecama-

tan Seri Koala Lobam, Kamis (5/1) malam kemarin. Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Adi Kuasa Tarigan mengatakan penetapan status warga Rt 001 Rw 001 Desa Kuala Sempang itu berdasarkan hasil penyelidikan serta barang

bukti yang berhasil diamankan pihaknya. "Penetapan menjadi tersangka sudah berdasarkan hasil penyelidikan, karena melakukan kesalahan menambang pasir dengan menggunakan mesin sedot (Dompeng) tanpa izin dari pemerintah," tutur Adi, Jumat (6/1). Adi menceritakan, awal mula penangkapan tersangka dari hasil penyelidikan petugas yang sedang berpatroli pada Kamis (29/ 12) lalu. Saat itu, tersangka dengan beberapa orang penambang lainnya sempat kabur saat petugas melakukan razia di lokasi penambangan. Dari hasil razia pada akhir tahun lalu itu, pihak kepolisian berhasil mengamankan sejumlah barang bukti diant-

IST

ZUWANDI alias Kerman (36) pelaku penambangan pasir ilegal di kawasan Tanjung Arang Desa Kuala Sempang saat diperiksa penyidik Mapolres Bintan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka, Kamis (5/1) malam kemarin. aranya pipa, mesin sedot pasir, selang spiral, sekop serta jerigen. "Ada 14 pipa ukuran 4 inchi, 2 unit mesin bersama mesin siput penyedotnya, selang spiral 3 meter, 3 buah sekop serta 5 jerigen yang berhasil kita amankan dari lokasi pertambangan milik tersang-

ka," sebutnya. Tersangka sambungnya, terbukti melanggar Pasal 158 jo Pasal 67 UndangUndang Nomor 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batu bara. Hingga saat ini, Zuwandi masih ditahan di Mapolres Bintan guna penyelidikan lebih lanjut. (cw95)

KARIMUN (HK) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Energi Sumber Daya Mineral akan melakukan pembenahan di pusat jajanan dan tempat permainan anak-anak yang berada di tengah lapangan Coastal Area. Tujuannya, agar memberikan kenyamanan bagi masyarakat. "Kami akan membenahi pusat jajanan dan permainan anak-anak yang berada di tengahtengah lapangan Coastal Area. Pembenahan itu akan dilakukan secara bertahap. Agar masyarakat Karimun bisa semakin betah dan nyaman membawa anak-anaknya bermain," ungkap Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Energi Sumber Daya Mineral Karimun, Muhammad Yosli, Jumat (6/1). Kata Yosli, lapangan Coastal Area digunakan untuk berbagai keperluan. Jika malam hari digunakan untuk gelanggang permainan anak-anak, maka siang harinya untuk kegiatan lain seperti seremonial. Untuk itulah, pihaknya meminta kepada pengelola permainan yang memakai lapangan itu malam hari agar merapikan permainan usai menggunakannya. "Kami bukannya melarang para pemilik permainan. Tapi, setelah gelanggang permainan selesai agar dirapikan dan dibawa keluar lapangan Coastal Area. Agar lapangan ini bisa dipergunakan untuk kegiatan lainnya. Karena, siang harinya lapangan itu banyak digunakan

untuk kegiatan seremonial," tuturnya. Sebelum melakukan pembenahan Coastal Area, Yosli menyebut akan melakukan sosialisasi terdahulu, melalui surat pemberitahuan kepada pemilik permainan. Kemudian, dirinya akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, guna melakukan perbaikan fasilitas umum yang rusak, seperti kamar kecil. Menurut dia, Coastal Area salah merupakan satu ikon Kabupaten Karimun yang perlu dijaga dan dirawat. Pasalnya, pusat jajanan dan gelanggang permainan serta wahana rekreasi itu tidak hanya menjadi tujuan masyarakat Karimun semata. Melainkan juga menjadi tempat santai bagi wisatawan mancanegara seperti dari Singapura dan Malaysia. "Kami hanya bisa berharap wisatawan lebih nyaman dan bisa menikmati berbagai permainan rakyat dan kuliner tradisional khas Melayu yang hanya dijumpai disana. Untuk itulah, kami meminta kepada para pedagang agar senantiasa menjaga kebersihan dan kenyamanan Coastal Area ini," jelasnya. Salah satu caranya, kata mantan Kabag Humas ini adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi, sampah membuangnya ke dalam parit kecil yang berada ditengah-tengah Coastal Area. Begitu juga kepada pengunjung lainnya, agar sama-sama menjaga kawasan Coastal Area selalu bersih biar indah dipandang mata. (ham)

ILHAM/HALUAN KEPRI

PEMKAB Karimun akan membenahi lapangan yang ada di tengahtengah Coastal Area ini. Editor: Andi, Layout: Hestu Purwanto

CMYK


7

sambungan

Sabtu, 7 Januari 2017

Pesan Penulis Jokowi Undercover ke Istri Sebelum Ditangkap JAKARTA (HK) — Penulis buku Jokowi Undercover, Bambang Tri Mulyono, bersikap tenang saat belasan anggota dari Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian RI mendatangi rumahnya di Desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan, Blora, Jawa Tengah, pada 30 Desember 2016. Saat ditangkap polisi, Bambang Tri sempat berpesan kepada istrinya Desy Purnamawati dan dua anaknya. Selain kepada mereka, Bambang Tri juga menyampaikan pesan pada kakak tertuanya, Endang Suhartini. “Endang mengatakan pesannya singkat, keluarga tidak perlu resah dan khawatir akan keselamatannya. "Kayaknya kita akan pisah lama mbak," kata Endang menirukan ucapan Bambang Tri saat ditemui di rumahnya di Desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan, Blora, Kamis (5/1). Kepada istrinya, Bambang Tri berpesan agar Desy menjaga kedua anaknya dengan sungguh-sungguh, terutama sekolah dan mengaji. Disaksikan polisi, Bambang Tri berpamitan kepada istri dan kedua anaknya. "Saya enggak tega melihatnya," kata Endang. Sebelum diboyong ke Jakarta, Bambang Tri diperiksa secara maraton selama dua hari pada 28-29 Desember 2016. Pemeriksaan itu dilakukan di Kantor Kepolisian Sektor Tunjungan, Blora, yang jaraknya sekitar 4 kilometer dari rumahnya. Saat diperiksa, pengagum KH Abdurrahman Wahid ini juga bersikap tenang. Pemeriksaan di Polsek Tunjungan dilakukan oleh lebih dari delapan penyidik dari Mabes Polri, Kepolisian Daerah Jawa Tengah, dan Kepolisian Resor Blora. Mereka secara bergantian mengintrogasi Bambang Tri. Materi pemeriksaan adalah

seputar buku Jokowi Undercover. Mulai dari isi buku, percetakannya, peredaran buku serta bahan baku yang dikumpulkan selama proses penggalian data. Polisi sempat melakukan penggeledahan di kamar Bambang Tri. Dari penggeledahan itu, mereka membawa sejumlah berkas dari kamar tersebut. Di antaranya, beberapa lembar kertas - proses penjilidan - buku Jokowi Undercover, laptop, serta daftar nama yang diduga orang yang membeli buku tersebut. Endang menuturkan, meski rumahnya bersebelahan dan hanya berjarak 40 meter, Bambang Tri tidak pernah bercerita pada kakaknya tentang pemeriksaan polisi tersebut. Endang baru mengetahui kemudian. Laporan terhadap Bambang Tri juga dilakukan mantan Kepala BIN Hendropriyono. "Benar, laporan Hendropriyono terhadap Bambang Tri di Polda Metro Jaya, diambil alih Bareskrim," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto, Jakarta, Jumat, (6/1). Hendropriyono melaporkan Bambang Tri ke Polda Metro Jaya pada 21 Desember 2016. Dia keberatan namanya dicatut dalam buku Jokowi Undercover yang ditulis Bambang Tri. Selain dari laporan Hendropriyono, polisi mendapat dua laporan lain yang mengadukan Bambang Tri. “Pertama, laporan hasil penyelidikan Polres Magelang dan Polda Jateng soal kasus buku "Jokowi Undercover" yang melibatkan Bambang. Bareskrim pun telah mengambil alih proses penyelidikan kasus tersebut dan menetapkan Bambang sebagai tersangka kasus fitnah, SARA dan penyebar ujaran kebencian. Laporan kedua, seorang pel-

Wako Ziarah .... Camat dan Lurah se-Kota Tanjungpinang, Ketua LAM, serta tokoh masyarakat. Ziarah makam dimulai dari Makam Sultan Sulaiman di Melayu Kota Piring, makam Sultan Ibrahim, Makam Daeng Marewah di Sungai Carang dilanjutkan ke makam Raja Haji Fisabilillah, Engku Puteri Raja Hamidah dan Raja Ali Haji di Pulau Penyengat. Ziarah makam para pejuang Tanjungpinang merupakan agenda rutin Pemko Tanjungpinang dalam peringatan Hari Jadi Tanjungpinang tersebut, dilakukan terlebih dahulu pembacaan tahlil dan doa bersama di setiap makan Raja dan Sultan, kemudian dilakukan prosesi tabur bunga dan siram air serta mengganti kain nisan. Selanjutnya dibacakan riwayat singkat Raja dan Sultan. Saat berziarah di Kompleks Makam Raja Haji Fisabillilah, Walikota Tanjungpinang Lis

sambungan Hal. 1 Darmansyah menyampaikan bahwa kejayaan perjuangan Raja Haji bersama pasukannya yang berhasil menenggelamkan kapal komando terbesar Belanda "Malakas Walfaren". Peristiwa itu menewaskan 500 personil Belanda pada tanggal 6 Januari 1784 silam menjadi sejarah kemenangan pasukan Raja Haji Fisabilillah mengusir mundur pasukan Belanda dari perairan Riau. Usai mengunjungi makam, Lis bersama pejabat teras di Pemerintahan Kota Tanjungpinang melaksanakan shalat Dzuhur berjamaah, di Masjid Raya Sultan Riau Penyengat, kemudian dilanjutkan dengan makan siang bersama. Saat itu, Lis mengatakan bahwa ziarah makam ini merupakan kegiatan rutin yang kita lakukan setiap tahunnya dalam rangka hari jadi Tanjungpinang. "Nyekar ke makam para pejuang Melayu ini kita laku-

Buwas Bertindak... tegas kepada oknum-oknum yang diduga kuat terlibat. Tidak hanya menindak oknum-oknum yang diduga membekingi maraknya peredaran narkoba tersebut, tapi Buwas juga berjanji akan memberikan tindakan tegas kepada pengelola tempat hiburan dimaksudkan. "Pengelola juga harus bertanggungjawab, kita juga akan mengambil tindakan tegas," ungkapnya lagi. Dugaan maraknya peredaran narkoba di tempat hiburan malam (THM) dipertanyakan oleh seorang mahasiswa dalam sesi tanya jawab acara kuliah umum, menjawab pertanyaan tersebut Buwas berjanji akan memberikan perhatian serius dan juga akan menghimpun kekuatan yang ada. Dalam kesempatan itu, Buwas juga mengajak semua pihak berkomitmen bersama-sama melakukan pengawasan terhadap penyalahguanan Narkoba

kan sebagai ungkapan rasa syukur sekaligus mengenang para jasa-jasa pejuang kerajaan Melayu," ungkapnya.Dikatakan Lis, kedepan pemko akan berupaya membenahi dan menata kembali makam-makam Sultan dan Raja yang telah mengukir sejarah di Tanjungpinang. ''Makam ini nantinya akan kita tata dengan baik sebagai destinasi wisata religi bagi para wisatawan yang berkunjung ke Kota Tanjungpinang," ujarnya kembali. Untuk acara puncak Hari Jadi Tanjungpinang akan dilaksanakan di Lapangan Pamedan Ahmad Yani pada 6 Januari 2017 pukul 19.30 Wib. Rangkaian kegiatan itu akan diisi dengan berbagai macam acara hiburan dan seni budaya. Bagi masyarakat Kota Tanjungpinang yang ingin menyaksikan acara tersebut silahkan datang ke Lapangan Pamedan untuk meriahkan hari jadi Tanjungpinang ke 233. (cw53)

sambungan Hal. 1 di Batam. Karena saat ini Batam merupakan kota nomor dua di Indonesia dengan jumlah peredaran narkoba terbanyak. "Komitmen pengawasan harus bersama, Batam menjadi kota nomor dua peredaran narkoba terbesar di Indoensia," terangnya. Ada sejumlah hal yang menyebabkan Batam marak akan peredaran narkoba, diantaranya banyaknya pelabuhan tikus serta adanya beking sejumlah oknum aparat. "Saya juga menyayangkan adanya sejumlah nelayan yang mau dibayar untuk mengangkut barang haram itu," katanya. Masih dalam pemaparannya, Buwas mengatakan bahwa banyak cara dilakukan oleh suatu negara untuk menghancurkan negara lain, salah satunya adalah dengan menghancurkan generasi mudanya dengan narkoba. Karena dengan narkoba, produktivitas serta daya saing gen-

Menikah .... Edward merupakan keponakan dari Tamara Bleszynski dan seorang pemain film pendatang baru. Sebelumnya, keduanya Kimberly dan Edward pernah bermain di satu film yang sama. Setelah berpacaran dengan Edward, Kimberly Ryder tak mau lagi bicara tentang Kevin Julio Artis Kimberly Ryder sempat menjalin hubungan dengan Kevin Julio. Namun hubungan keduanya lantas putus di tengah jalan.

apor bernama Bimo melaporkan Bambang ke Bareskrim atas kasus dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Bimo sendiri telah diperiksa penyidik Bareskrim sebagai saksi pelapor. Kepala Divis Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengklaim ada ratusan unit buku Jokowi Undercover yang tersebar ke publik. Estimasi sejauh ini, ada 300-an buku Jokowi Undercover yang telah tersebar. "Proses penghitungan masih berjalan," ujar Boy saat dicegat di Kantor Staf Kepresidenan, Jumat (6/1). Jokowi Undercover adalah buku karya Bambang Tri Mulyono yang disebut telah memaparkan keterangan palsu tentang Presiden Joko Widodo. Salah satu isinya tentang klaim bahwa Presiden Joko Widodo memalsukan identitasnya ketika mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum sebagai calon presiden. Bambang Tri telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri. Pada 30 Desember 2016 lalu, Bambang Tri ditangkap di rumahnya di Blora. Boy melanjutkan bahwa ratusan buku yang beredar tersebut diperlukan Kepolisian sebagai barang bukti. Oleh karenanya, Boy berharap kepada publik yang telah menerima buku tersebut untuk menyerahkannya ke polisi. Buku bisa diserahkan lewat kantor-kantor kepolisian terdekat, baik itu Polsek maupun Polres. Apabila pemilik buku berada di luar negeri, mengingat buku juga dijual via pemesanan di media sosial, bisa dikirimkan ke Mabes Polri via pos. "Dengan hormat, mohon buku itu diserahkan ke polisi. Permintaan ini akan kami sosialisasikan," ujar Boy. (tmp)

erasi di pasar Intertional akan menurun. Karenanya narkoba menyasar generasi muda diantaranya pelajar dan mahasiswa. "Yang parahnya lagi, ada 5 kasus narkoba ditangani yang korbannya anak TK," ujarnya. Saat ini, kata Buwas, ada kurang lebih 644 jenis narkoba di dunia, dan 46 jenis itu masuk ke Indonesia. Sementara kerjasama penanggulangan dengan negara lain susah dilakukan, seperti halnya dengan Cina yang justru memproduksi besar-besaran. Begitu juga dengan Singapura dan Malaysia, dimana kapalkapal yang diduga mengangkut narkoba tidak bisa ditindak selama tidak melakukan kejahatan di negara mereka. Karenanya, langkah satu-satunya adalah memperkuat pengawasan di negeri sendiri. "Salah satunya langkah adalah menghimpun kekuatan sendiri, selamatkan generasi muda dari bahaya narkoba," pungkasnya. ***

sambungan Hal. 1 Kimberly dan Kevin pun kembali disatukan dalam satu acara yang digelar '!nsert Fashion Awards'. Tapi ketikda ditanya perihal perasaannya bisa satu acara dengan sang mantan, Kimberly punya pendapat khusus. "Nggak ketemu tadi. Ya, sudah nggak usah ngomongin mantan," ujarnya singkat. Bintang film yang kini tengah kuliah akting di Inggris itu pun memilih untuk bicara lebih banyak tentang hubungannya

dengan sang adik. Natasha adik perempuannya, juga hadir di acara yang sama. Kimberly mengaku salah satu sosok yang dekat dengannya saat ini ialah Natasha. Meski beda usia, namun keduanya mengaku punya banyak kesamaan. "Soal baju, kita suka samasama pakai jeans. Kalau soal cowok ada yang beda, tapi yang sama ada juga, kita sama-sama suka cowok yang tinggi," papar Kimberly. (dtc)“

Mahasiswa Makassar Tolak Kenaikan Biaya STNK MAKASSAR (HK) — Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) Makassar menolak keras Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2016 tentang kebijakan pemerintah yang ingin menaikkan biaya pengurusan STNK dan BPKB. Pasalnya, kebijakan tersebut dianggap hanya menguntungkan segolongan pihak saja dan memberatkan masyarakat. "Atas dasar apa pemerintah menaikkannya?. Sebelumnya hal serupa sering kali terjadi rakyat ini dijadikan sebagai sapi perahan," kata koordinator GAM Makassar Denny Abiyoga, Kamis (5/1) malam. Oleh karena itu, lanjut Denny, pihaknya akan menyampaikan secara tegas ke pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Joko widodo, agar tidak melegalkan peraturan tersebut. Sebab Denny menganggap pemerintah sekarang tidak lagi mempertimbangkan soal kesenjangan sosial masyarakat Indonesia. Namun lebih mengedapankan keuntungan semata, melalui pajak dengan cara memeras rakyat. Hal senada dikatakan aktivis GAM lainnya, Adhi Putho Palaza. Adhi mengatakan ke-

naikan mencapai 2-3 kali lipat sangat tidak logis dan tidak rasional. Adhi menjelaskan, dalam PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang jenis dan tarif atas Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), terdapat penambahan tarif pengurusan. Di antaranya pengesahan STNK, penerbitan nomor registrasi kendaraan bermotor pilihan, dan surat izin serta STNK lintas batas negara. Misalnya, untuk penerbitan STNK kendaraan roda dua dan roda tiga. Peraturan lama, biayanya Rp 50.000, lalu tarif berubah menjadi Rp 100.000. Sementara untuk roda empat dari Rp 75.000 naik menjadi Rp 200.000. Kemudian kenaikan yang cukup signifikan terdapat pada item penerbitan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) baru dan ganti kepemilikan. Misalnya, kendaran roda dua dan tiga yang sebelumya dikenakan biaya Rp 80.000 naiknya menjadi Rp 225.000. Lalu kendaraan roda empat dari Rp 100.000 naik menjadi Rp 375.000. "Kebijakan Jokowi ini sangat meresahkan masyarakat tentang kenaikan biaya surat-surat kendaraan," tutur Adhi.

Pensiunan Polisi .... suri ternyata bau tersebut berasal dari sumur tua dekat belakang ruko kosong milik Herman di Jalan Sungai Datuk Kijang Kota Rt 003 Rw 005 Kecamatan Bintan Timur. Dari hasil olah TKP, Kapolsek Bintan Timur Kompol Arya Tesa Brahmana mengatakan, tidak ada identitas korban yang melekat pada tubuhnya saat ditemukan. Namun, mayat yang diduga berjenis kelamin perempuan itu saat ditemukan sulit dikenali dan mengeluarkan aroma tak sedap.

sambungan Hal. 1 Ia merinci ciri-ciri mayat yang ditemukan didalam sumur diantaranya berkulit putih, memakai baju kaos warna kuning dengan rok panjang bercorak seperti kulit macan berwarna coklat. "Identitasnya tidak ada kita temukan, saat ini jasad korban kita titipkan di RSUP Tanjungpinang," ujarnya. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa segera melapor. Ini dilakukan untuk memastikan keluarga dari sesosok may-

Ahli BPKP: .... Batam tersebut melibatkan tiga terdakwa, yakni Aris Hardi Halim selaku Ketua Umum, Rustam Sinaga Manajer Oficial dan Khairullah sebagai Bendahara. Sidang dipimpin Zulfadli SH MH didampingi Iriati Khairul Umah SH dan Jonni Gultom SH MH. "Pemko Batam juga ikut bertanggungjawab atas proses pencairanan dana Bansos bagi PS Batam tersebut," kata Pandapotan Malau. Ketika ditanya oleh salah seorang majelis hakim tentang dasar hukum yang menyebabkan ketiga terdakwa tersebut terlibat atas dugaan kasus korupsi sebagaimana yang didakwakan JPU. Saksi ahli BPKP ini sulit untuk menjawabnya. Bahkan pertanyaan itu berulang kali disampaikan majelis hakim kepada saksi ahli BPKP ini. "Saya tidak mau menanggung resiko dosa sebagai majelis hakim perkara ini dengan menjatuhkan hukuman bagi seseorang dalam perkara ini karena keterangan saudara yang salah. Makanya, saya ingin mengetahui apa dasar hukumnya keterlibatan ketiga terdakwa tersebut secara spesifiknya," ucap majelis hakim Iriaty Khairul Umah SH kepada Pandapotan Malau. Keterangan lain, Pandapotan Malau menyebutkan, tidak adanya laporan pertanggungjawaban yang dilakukan dalam penggunaan dana Bansos untuk PS Batam tersebut kepada Pemko Batam saat itu."Laporan pertanggungjawabannya memang sudah dibuat, namun tidak disampaikan ke Pemko Batam," ucap Pandapotan Malau. Dalam sidang, salah seorang terdakwa yakni Rustam Sinaga menyebutkan tentang pada proses pencairan dana Bansos tersebut, belum ada diterbitkan tentang Peraturan Walikota (Perwako) Batam Nomor 6 tahun 2011, tentang Pemberian, dan penyaluran dana Bantuan Hibah. Karena Perwako tersebut baru Keluar pada 21 Juli 2011. Sedangkan proses pencairan dana hibah pada bulan Maret 2011. "Saat itu penyaluran dana Bansos tersebut, Perwako Batam belum keluar," ungkap Rustam menanggapi tentang dugaan proses hukum yang dilanggar dan disangkakan atas dugaan kasus korupsi tersebut. Dalam dakwaan JPU sebelumnya, dugaan kasus tersebut

Aktivis Gerakan Pemuda Mahasiswa Nasionalis (GAPEMNAS) Jhunaedi menambahkan kebijakan ini menunjukkan pemerintah sangat tidak jeli melihat kondisi ekonomi masyarakat Indonesia. Menurut dia, jika alasan pemerintah menaikkan untuk pengembangan negara, mengapa rakyat yang jadi sasaran. "Belum lagi kalau ada pungutan liar (Pungli) yang akhir-akhir ini marak terjadi di kalangan masyarakat," ujarnya. Bahkan Jhunaedi mempertanyakan kenapa tidak menasionalisasikan seluruh aset negara dan memanfaatkan sumber kekayaan alam Indonesia yang dirampas bangsa asing itu. Saat ini ia menegaskan masyarakat Indonesia hanya ingin DPR RI dalam eksistensinya, selaku wakil rakyat dengan melihat kebijakan PP Nomor 60 Tahun 2016. "Tapi jika ini betul naik, maka kami siap membuka lebar ruang konsolidasi ke Ormas dan seluruh OKP di Makassar. Lalu menyatakan habis kesabaran dan muak dengan rezim pemerintahan sekarang," ucap Jhunaedi.(tmp)

at yang ditemukan itu. "Bisa juga langsung melihatnya di RSUP Tanjungpinang kalau memang ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya," himbaunya. Belum diketahui pasti penyebab kematiannya, namun dari informasi yang didapat kepolisian, diduga perempuan mengalami gangguan jiwa. "Informasinya semasa hidupnya mengalami stress, kita belum bisa menyimpulkan karena memang identitas korban sendiri tidak ada," tandasnya. (cw95)

sambungan Hal. 1 bermula, PS Batam tahun 2011 mengajukan proposal bantuan dana hibah APBD Pemko Batam sebesar Rp1 miliar tahun 2011, dengan struktur kepengurusan PS Batam yang dibuat Aris Hardi Halim selaku Ketua PS Batam setelah terpilih. Terdakwan Aris Hardi Halim sebagai Ketua PS Batam, memebentuk susunan kepengurusan PS Batam dengan menunjuk terdakwa Khairullah sebagai Bendahara dan terdakwa Rustam Sinaga sebagai maneger tim, serta pengurus lainnya. Melalui struktur kepengurusan PS Batam yang dibuat sendiri dengan mengeluarkan SK pengangkatan personil PS Batam itu, selanjutnya pada 17 Januari 201 terdakwa Aris Hardi Halim mengajukan proposal bantuan PS Batam itu ke Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Batam, melalui Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Pemko Batam Khairullah yang juga sebagai Bendahara di PS Batam, untuk mengikuti Kompetisi Devisi III, Wilayah I Sumatera. Kendati dalam pengajuan proposal bantuan terdakwa Aris Hardi Alim tidak menyertakan, akte pendiriaan PS Batam Tanda Daftar Organisasi, surat keterangan terdaftar dan persyaratan administrasi lainya sebagaimana Perwako Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pemberian dan Penetapan serta pertanggungjawaban dana Hibah, atas pengaruh dan keberadaan Khairullah di bagian Keuangan Setdako Kota Batam, membuat pencairannya lebih gampang. Setelah proposal masuk, pengajuaan bantuan selanjutnya diproses oleh Khairulah selaku Kabag di Keuangan Setdako. Tanpa ada verifikasi yang dilakukan. Selanjutnya pada 16 Maret 2011 dana bantuan Hibah ke PS Batam dari APBD 2011 Kota Batam itu, langsung dicairkan Rp 228 juta lebih tahap pertama dan masuk ke rekening PS Baam pada 17 Maret 2011 melalui SP2D dan Belied Giro. Setelah dana bantuan masuk ke rekening PS Batam, kemudian atas persetujuan terdakwa Aris Hardi Halim selaku Ketua PS Batam, terdakwa Khairullah melakukan penarikan dana dengan rincian, pertama ditarik Rp95 juta, kedua Rp95 juta dan terakhir Rp12,7 juta yang dicairkan pada April sampai Juli.

Pencairan tahap pertama dana Hibah APBD 2011 Kota Batam ini sendiri dicairkan tanpa dasar hukum dan mekanisme Peraturan Walikota Nomor 6 tahun 2011, tentang Pemberian, dan Penyaluran Dana Bantuan Hibah. Karena Perwako nomor 6 tahun 2011 baru Keluar pada 21 Juli 2011. Selanjutnya, pada Juli, pengajuaan pencairan tahap II, kembali diajukan terdakwa Aris Hardi Halim dan Khairullah sebesar Rp216 juta lebih, dengan dalih untuk biaya seleksi pemain dan pelatihan, dalam rangka memasuki Devisi II PSSI. Atas Perintah Kabag Keuangan Pemko Batam, Abdul Malik kepada terdakwa Khairullah selaku Kabag Verifikasi Keuangan sekaligus Bendahara PS Batam melakukan proses tanpa Verifikasi. Pencairan dilakukan, melalui pengeluaran SP2D, dari Kas Daerah Pemko Batam, ke rekening PS Batam. Setelah dana Rp216 juta dari APBD Batam ke rekening PS Batam cair, terdakwa Aris Hardi Halim dan Hadi Marzuki melakukan pencairan dana tersebut dari rekening PS Batam secara bertahap dari Juli sampai Agustus 2011. Sedangkan pencairan tahap III, kembali dilakukan setelah pengajuan yang dilakukan terdakwa dan Khairullah pada 12 Desember 2011, dengan dalih untuk biaya pelaksanaan kegiatan seleksi dan pelatihan pemain PS Batam. Ternyata dari pencairan dan penggunaan dana hibah dalam tiga tahap senilai Rp715 juta dari Rp1 miliar yang diajukan, tidak sesuai denga peruntukannya dan tidak melalui prosedural administrasi, baik dalam pengajuan, persyaratan pengajuan, serta laporan pertanggungjawaban penggunaan. Hal ini bertentngan dengan Pasal 18, Perwako Batam nomor 6 Tahun 2011 tentang mekanisme, syarat dan ketentuaan pemberian dan pertanggungjawaban dana Bantuan Hibah APBD Kota Batam. Perbuatan terdakwa dijerat dengan Pasal 2 Jo Pasal 18 dalam dakwaan Primer dan Pasal 3 Jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 KUHP. (nel)


CMYK

8

hikmah

Sabtu, 7 Januari 2017

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Sabtu, 7 Januari 2016 Subuh

Dzuhur

Ashar

04:55

12:20

15:45

Magrib

18:22

Sejarah Lembaga Keuangan Islam

Isya’

19:36

Terjemahan Alqur’an

Surah Saad 27. Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. (QS. 38:27) 28. Patutkah Kami menganggap orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh sama dengan orang-orang yang berbuat kerusakan di muka bumi? Patutkah (pula) Kami menganggap orang-orang yang bertaqwa sama dengan orang-orang yang berbuat maksiat (QS. 38:28) 29. Ini adalah sebuah kitab yang kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran. (QS. 38:29) 30. Dan Kami karuniakan kepada Daud, Sulaiman, dia adalah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat ta’at (kepada Rabbnya). (QS. 38:30) 31. (Ingatlah) ketika dipertunjukkan kepadanya kuda-kuda yang tenang di waktu berhenti dan cepat waktu berlari pada waktu sore, (QS. 38:31) 32. maka ia berkata: “Sesungguhnya aku menyukai kesenangan terhadap barang yang baik (kuda) sehingga aku lalai mengingat Rabbku sampai kuda itu hidang dari pandangan. (QS. 38:32) 33. “Bawalah kuda-kuda itu kembali kepadaku”. Lalu ia mengusap-ngusap kaki dan lehernya”. (QS. 38:33) 34. Dan sesungguhnya Kami telah menguji Sulaiman dan Kami jadikan (dia) tergeletak di atas kursinya sebagai tubuh (yang lemah karena sakit), kemudian ia bertaubat. (QS. 38:34) 35. Ia berkata: “Ya Rabbku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha pemberi”. (QS. 38:35) 36. Kemudian kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut ke mana saja yang dikehendakinya, (QS. 38:36) 37. dan (Kami tundukkan pula kepadanya) syaitan-syaitan semuanya ahli bangunan dan penyelam, (QS. 38:37) 38. dan syaitan yang lain yang terikat dalam belenggu. (QS. 38:38) 39. Inilah anugerah kami; maka berikanlah (kepada orang lain) atau tahanlah (untuk dirimu sendiri) dengan tiada pertanggungan jawab. (QS. 38:39) 40. Dan sesungguhnya dia mempunyai kedudukan yang dekat pada sisi Kami dan tempat kembali yang baik. (QS. 38:40) 41. Dan ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika ia menyeru Rabbnya;”Sesungguhnya aku diganggu syaitan dengan kepayahan dari siksaan”. (QS. 38:41)

JAUH sebelum datangnya Islam, masyarakat Arab telah dikenal sebagai pedagang yang sangat ulung. Mereka berdagang hingga ke berbagai negara di belahan dunia. Dari tanah Arab, mereka membawa dagangannya hingga ke Afrika, Asia Tengah, Asia Tenggara, hingga ke Eropa. Di masa jahiliyah tersebut, sistem perdagangan (ekonomi) jauh dari prinsip-prinsip keadilan. Para pedagang berusaha mencari keuntungan sebesar-besarnya tanpa memedulikan benar atau salah. Maka, ketika Islam datang, segala bentuk perdagangan yang merugikan dan bersifat judi (maysir), tidak jelas (gharar), dan berbunga (riba) dihapuskan. Sebab,

“MAKANAN yang halal bisa menjadi makanan haram karena saudaranya sedang kelaparan sedangkan engkau tidak merasakan itu”

Koridor SEBENARNYA orang-orang kafir itu (berada) dalam kesombongan dan permusuhan yang sengit. (QS. 38:2). Betapa banyaknya umat sebelum mereka yang telah kami binasakan, lau mereka meminta tolong padahal (waktu itu) bukanlah saat untuk lari melepaskan diri. (QS. 38:3). Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir berkata : “ini adalah seorang ahli sihir yang banyak berdusta”. (QS. 38:4)

merujuk pada ajaran Alquran. Beliau senantiasa mempraktikkan sistem perdagangan dengan tujuan membantu kaum yang lemah (fakir miskin). Semasa kepemimpinan Rasulullah, bila beliau mendapat amanah zakat ataupun sedekah dari umat Islam di pagi hari, selepas zuhur zakat dan sedekah itu sudah terbagi habis kepada kaum fakir miskin. Demikian juga dengan harta rampasan perang yang diperoleh kaum Muslim. Biasanya, setelah selesai peperangan, beliau sendiri yang membagikannya tanpa ada yang tersisa. Sistem yang diterapkan Rasulullah SAW ini kemudian diteruskan oleh Khalifah Abu Bakar

Shiddiq RA hingga permulaan Khalifah Umar bin Khattab. Tetapi, dengan semakin luasnya kawasan yang dibebaskan dan daerah yang ditaklukkan, kekayaan dari rampasan perang juga bertambah, termasuk pemasukan dari kharaj dan jizyah (pajak). Semuanya masih diatur secara sangat sederhana. Setiap negeri yang ditaklukkan, pihak Muslim mengadakan persetujuan dengan pihak yang ditaklukkan, berupa pembayaran jizyah sebesar dua dinar per kepala. Belum termasuk kharaj tanah yang harus dibayar para petani. Hasil kesepakatan yang didapatkan dari kharaj dan jizyah itu kemudian dibagikan untuk kepentingan umat Islam. (rpc)

"Banyak Alumni MAN yang Sukses..." RKB MAN Bintan Diresmikan KAMPUNG BANJAR (HK) — "Sudah banyak alumni madrasah yang sukses. Karena itu, seluruh siswa MAN Bintan diharapkan untuk sungguh-sungguh dalam belajar." Demikian dikatakan Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam saat meresmikan penggunaan Ruang Kelas Baru (RKB) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bintan di Kampung Banjar Bintan, Jumat (6/1). Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita. Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Kanwil Kemenag Kepri H. Marwin Jamal, Kepala Kemenag Bintan, H. Erizal Abdullah, Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Kepri, H. Abu Sufyan, sejumlah pejabat eselon IV, para undangan dan siswasiswi MAN Bintan. “ Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kemenag Kepri, H. Marwin Jamal berpesan agar fasilitas RKB yang dibangun dari DIPA MAN Bintan 2016 bisa dimanfaatkan dengan maksimal dan tidak dialihfungsikan untuk keperluan yang lainnya.

Sementara itu, Kepala MAN Bintan, Hj. Murdifah mengungkapkan, perkembangan MAN Bintan dari waktu ke waktu. Menurutnya jika dua tahun lalu MAN Bintan masih kekurangan siswa, namun saat ini jumlah siswa MAN Bintan sudah cukup banyak dan membutuhkan ruang kelas baru. “Secara signifikan siswa terus bertambah dan kami meminta dukungan semua pihak agar siswa MAN Bintan terus bertam-

menjelaskan hingga hari ini muridnya berjumlah 214 orang yang terbagi menjadi jurusan IPA dan IPS. Prestasi siswa terbilang wah. Di tahun 2016 saja siswa MAN Bintan sudah menjuarai beberapa olimpiade baik tingkat kabupaten maupun provinsi. “Dari segi olah raga siswa MAN Bintan meraih peringkat 13 Moonrun Internasional yang diikuti oleh 200 peserta seluruh dunia yang diselenggarakan oleh Pemkab Bintan beberapa waktu lalu. Alhamdulillah lumayan

prestasinya mengingat pesertanya banyak dari luar negeri,” ucap Murdifah. MAN Bintan, lanjutnya lagi, meraih peringkat dua sekolah sehat tingkat Kabupaten Bintan. “Untuk guru kami telah meraih prestasi juara pertama guru berprestasi tingkat Kabupaten Bintan dan untuk tingkat provinsi, guru kami meraih juara pertama dalam ajang inovasi pembelajaran yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kepri tahun 2016,” ucap Murdifah lagi. (r)

IST

Oleh: KH Athian Ali Dai Salah satu hal yang paling dirisaukan oleh Rasulullah SAW adalah ketika umat Islam sudah terjebak ke dalam cinta berlebih-lebihan kepada dunia. Dalam kamus Islam, kondisi ini dikenal dengan istilah hubbud dunya atau gila dunia. Hubbud dunya adalah sumber kehancuran umat. Penyakit ini sangat berbahaya karena dapat melemahkan dan menggerus keimanan seseorang kepada Allah SWT. Rasulullah bersabda, “Demi Allah, bukan kemiskinan yang aku khawatirkan akan menimpa diri kalian. Akan tetapi, aku khawatir jika

bah dan MAN Bintan semakin maju dan sukses,” kata Murdifah. Dalam laporannya, Murdifah mengatakan saat ini jumlah guru MAN Bintan sudah 16 orang yang terdiri dari 5 guru PNS dan sisanya guru honorer. “MAN Bintan saat ini didukung oleh 8 orang tenaga tata usaha dimana dua diantaranya PNS dan sisanya honorer. Jumlah total PTK kami 24 orang dan kami masih butuh guru,” kata Murdifah lagi. Soal jumlah siswa MAN Bintan, Murdifah

WAKIL Bupati Bintan, Dalmasri Syam (kiri), Kakanwil Kemenag Kepri, H. Marwin (tengah) dan Kakan Kemenag Bintan, H. Erizal Abdullah saat peresmian RKB MAN Bintan di Kampung Banjar, Bintan, Jumat (6/1).

Hubbud Dunya

Interaktif Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan sosial agama, masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880

hal itu bertentangan dengan ajaran-ajaran Islam yang rahmatan lil 'alamin, berkeadilan, dan transparan. Saat Muhammad mengikuti pamannya, Abu Thalib, berdagang ke Syam, beliau telah mempraktikkan sistem perdagangan yang jujur sehingga bisa menghasilkan keuntungan yang baik dan tidak merugikan pihak pembeli. Sehingga, masyarakat

senang melakukan perdagangan dengannya. Begitu juga ketika beliau turut membawa dagangan Siti Khadijah. Dengan sifatnya yang dikenal jujur (AlAmin), barang dagangannya laku terjual. Ketika Muhammad diangkat menjadi nabi dan rasul, beliau pun tetap melakukan sistem perdagangan yang jujur, transparan, terbuka, dan berkeadilan. Sistem perdagangan ini masih dilakukan secara pribadi dan kekeluargaan, belum melembaga dalam sebuah sistem yang terstruktur. Karena itu, di zaman beliau belum ada sebuah lembaga keuangan Islam yang mengatur sistem perdagangan secara sistematis, kecuali selalu

dunia ini dibentangkan untuk kalian sebagaimana ia dibentangkan untuk orang-orang sebelum kalian sehingga kalian berlomba sebagaimana mereka berlomba, dan akhirnya kalian hancur sebagaimana mereka hancur.” (HR Bukhari-Muslim) Ketika seorang Muslim sudah menjadikan dunia ini sebagai tujuannya, maka itu alamat dia telah terjebak dalam hubbud dunya. Padahal, dalam prinsip akidah Mukmin, dunia ini bukanlah tujuan. Melainkan hanya alat untuk mencapai kebahagiaan di akhirat kelak. Dalam Alquran Allah SWT berfirman, “Dan

carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.” (QS alQashash: 77) Ketika seseorang menjadikan dunia ini sebagai tujuan, maka cintanya kepada dunia akan melebihi cintanya kepada Allah. Dia bakal lalai mengingat Allah. Sebagai konsekuensinya, dia akan mudah tergelincir ke dalam pusaran dosa. Dia juga tidak siap menjalani hidup dengan

cara-cara yang diridhai Allah. Mungkin kita pernah mendengar ada orang yang sampai menghalalkan segala cara demi memperoleh kenikmatan duniawi. Mulai dari merampok, mencuri, membunuh, korupsi, atau juga mengejar jabatan tertentu lewat jalan yang dilaknat Allah. Mengapa mereka mau melakukan semua perbuatan jahat itu? Itu karena mereka sudah terjebak ke dalam hubbud dunya, sehingga mereka pun lupa akan adanya kehidupan setelah kematian. Mereka tidak ingat, setiap perbuatan mereka di alam fana ini akan dipertanggungjawabakan di akhirat kelak. Orang-orang yang gila dunia juga tidak akan pernah siap menghadapi musibah. Jika mereka

kehilangan harta sedikit saja, maka mereka akan menyesalinya sejadijadinya. Jika mereka gagal meraih sesuatu, maka mereka akan menjadi stres atau bahkan sakit jiwa. Yang lebih berbahaya lagi, mereka yang begitu mencintai dunia juga akan mudah goyah imannya. Mereka bahkan tak segansegan lagi menjual agama demi memenuhi hawa nafsu bejat mereka. Sebagai seorang Mukmin, apa yang mesti kita lakukan agar terhindar dari penyakit ini? Tentunya kita harus senantiasa memantapkan akidah. Salah satunya adalah dengan memperbanyak mengingat kematian. Orang yang rajin mengingat mati, insya Allah akan mampu memelihara hatinya dari hubbud dunya. (rpc)

Ini Sosok Miftah yang Meninggal Saat Sujud di Masjid NAMA Miftah Arifin mendadak jadi buah bibir oleh tetangga sekitar rumahnya maupun para netizen. Warga Jalan Kauman 72 Lawang Kabupaten Malang itu ramai diperbincangkan meninggal secara tiba-tiba tatkala menunaikan sholat bakda Isya pada, Selasa (3/1). Di Masjid Jami Babus Salam Lawang, ayah lima anak ini menghadap Sang Khalik dalam posisi tengah bersujud. Menurut penuturan

Imam Affandi yang merupakan putra kedua almarhum, sang ayah sejak dahulu dikenal sebagai orang yang istiqamah. "Shalat lima waktu dan sunah selalu dilakukan di masjid," ujar Affandi dilansir Republika.co.id, Kamis (5/1) di kediaman almarhum. Meskipun menderita diabetes dan sakit di kaki hingga sulit berjalan

dengan sempurna, almarhum Miftah tetap tekun memakmurkan masjid. Rumah almarhum yang kebetulan berdampingan dengan Masjid Jami Babus Salam membuat perjalanan dari rumah ke masjid tak jauh. Affandi mengungkapkan, sang ayah sudah lama tak bekerja. Sehari-hari almarhum disibukkan dengan aktivitas di masjid dan di rumah. "Bapak juga dikenal sebagai perawat jenazah di kampung, meski tidak bisa disebut sebagai

petugas pemandi jenazah karena beliau melakukan dengan sukarela," kata Affandi. Meninggalnya Miftah Arifin di usia 63 tahun juga meninggalkan kesan mendalam di benak Hanafi. Hanafi yang merupakan ketua RW 02 mengenang almarhum sebagai sosok yang humoris dan gemar menolong tetangga sekitar. "Biasanya beliau dagang kambing, setiap ada warga yang punya hajat sering minta tolong dicarikan kambing ke

almarhum," ujar Hanafi. Keistiqamahan Miftah dalam beribadah juga disaksikan oleh Hanafi. Setiap usai shalat wajib di masjid, almarhum melanjutkan dengan iktikaf atau tadarus. "Walau hujan pun ia tetap shalat di masjid," kata Hanafi. Semasa hidup, Miftah juga sudah dua kali naik haji. Miftah adalah penduduk asli Kauman, Lawang. Ia dilahirkan dari keluarga tokoh masyarakat setempat. Menurut Hanafi, sesepuh Miftah adalah perintis

CMYK

berdirinya Masjid Jami Babus Salam. Cikal bakal masjid

tersebut bermula dari langgar beratap seng. Kini seiring berjalannya waktu masjid sudah berdiri

megah dan memiliki satu unit mobil ambulans. Kepergian Miftah yang sangat mendadak mengagetkan orang-orang yang selama ini dekat dengannya. Namun, Hanafi berpendapat meninggalnya warga yang dikenal religius itu tidak untuk ditangisi. Apalagi selama hidup hingga wafatnya, Miftah tak pernah merepotkan orang lain. (rpc)

Editor: Fery Heryanto, Layout: Hestu Purwanto


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.