Haluan kepri 03des16

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 03 Desember 2016 04 Rabiul Awal 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

Jokowi Puji Peserta Aksi Damai

TERBIT 8 HALAMAN, NO 03 / 12 TAHUN KE 15

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

JAKARTA (HK) — Presiden Joko Widodo memuji peserta aksi damai dan doa bersama berlangsung tertib. Kegiatan tersebut digelar di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/12).

Kepala Negara yang didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla melaksanakan shalat Jumat bersama-sama dengan masyarakat yang hadir di acara tersebut. Meski hujan, Presiden dan Wapres didampingi sejumlah menteri berjalan dari Istana Kepresidenan menuju Silang Monas. Usai melaksanakan salat Jumat, Presiden sempat memberikan pernyataan singkat yang isinya mengucapkan terima kasih pada para ulama dan masyarakat atas acara yang berlangsung tertib. Setelah menyampaikan pernyataan, Kepala Negara beserta rombongan kemudian berjalan menuju Istana Kepresidenan. Mendampingi Presiden dan Wapres antara lain Menko Polhukam Wiranto, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Masyarakat yang hadir dalam acara itu tampak antusias dengan kehadiran Presiden dan Wakil Presiden meski de-

Jokowi Puji

... Hal. 7

NET

TUMPAH RUAH- Jutaan umat Islam dari berbagai penjuru tanah air tumpah ruah di silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/12). Mereka mengikuti shalat Jumat dan doa bersama yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla.

"Berdoalah..." “JIKA engkau terjebak di suatu masalah, maka berdoalah, baca AlQur'an dan bertawakal lah” (bc)

Amanda Manopo

Lelah Di-setting

JAKARTA (HK) — Amanda Manopo menulis curhatan di akun Instagram. Dirinya meminta penggemarnya untuk berhenti menjodoh-jodohkannya dengan lawan mainnya, Angga Aldi Yunanda. Saat ditemui Jumat (2/12), perempuan yang akrab disapa Manda itu mencurahkan isi hatinya. Sekadar mengingatkan, Manda yang berperan sebagai Aril, dan Angga yang menjadi Eric disatukan melalui sinetron 'Mermaid in Love'. "Karena sudah capek maksudnya, mau sampai kapan Manda disebut sama Angga. Padahal awalnya sebagian masyarakat udah pintar. Tapi, ada statement seakan Manda sama Angga itu balikan. Padahal Manda sama Angga itu tidak ada kata pacaran atau segala macam, hanya profesional sebagai Aril dan Eric," aku Manda. "Memang awalnya itu dibuat settingan seakan chemistry Aril sama Eric itu terbawa ke realita, tapi itu

Lelah Di... Hal. 7

Zikir dan Doa Bersama untuk Perdamaian

Ingin Boncengi Aksi Damai 212

Masyarakat Diimbau Tak Terpengaruh Isu SARA

10 Aktivis Ditangkap Polisi

TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Provinsi Kepri bersama unsur TNI/Polri menggelar zikir dan doa bersama atau istiqosah di Masjid Raya Dompak, Jumat (2/ 12). Kegiatan tersebut terkait aksi damai 2 Desember di Jakarta. “Selain jajaran Pemprov dan TNI/ Polri, kegiatan itu juga

JAKARTA (HK) — Sebanyak 10 orang aktivis ditangkap polisi di tempat berbeda, menjelang aksi damai 212 yang digelar di silang Monumen Nasional,

HUMAS PEMPROV

GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun menyampaikan sambutan pada acara zikir dan doa bersama Istiqosah terkait aksi damai di Masjid Raya Dompak, Tanjungpinang, Jumat (2/11). diikuti SKPD/FKPD, alim vinsi Kepri. Wakapolda Kepri Koulama serta masyarakat Kepri untuk bersama-sama mbes Pol Didi Haryono mebersatu dalam menjaga wakili Kapolda Kepri persatuan dan kedamaian Zikir dan ... Hal. 7 Indonesia, khususnya Pro-

Ingin Boncengi ... Hal. 7

Nelayan Tolak Gelar HC untuk Menteri Susi SEMARANG (HK)- Perhimpunan Petani dan Nelayan Seluruh Indonesia (PPNSI) mempertanyakan langkah Universitas Diponegoro yang memberikan gelar doktor honoris causa (HC) untuk Menteri Kelau-

tan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Sekretaris Jenderal PPNSI Riyono menyatakan Universitas Diponegoro sepertinya tidak melihat

Nelayan Tolak

... Hal. 7

Targetkan Menang dan Clean

Jelang Indonesia Vs Vietnam

SENTUL (HK)— Alfred Riedl tak cuma mengincar kemenangan saat Indonesia menjamu Vietnam di leg pertama semifinal Piala AFF. Dia berharap Skuad Garuda juga bisa mencatatkan clean sheet. Indonesia menjamu Vietnam di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupat-

Jumat (2/12). Mereka ditangkap karena diduga hendak melakukan makar terhadap pemerintahan

en Bogor, Sabtu (3/12) malam WIB. Menatap laga itu, Indonesia masih mempunyai masalah di lini belakang.

SALAH seorang pemain Timnas sedang menendang bola ke arah gawang lawan.

Pada tiga laga fase grup Piala AFF 2016, tim 'Merah-Putih' belum pernah

mencatatkan clean sheet. Mereka kebobolan sebanyak tujuh gol, atau paling

banyak di antara semifinalis lainnya. Untuk memperbesar peluang ke final, Indonesia mengincar kemenangan di leg I sebagai modal menatap pertandingan di My Dinh National Stadium, Rabu (7/ 12). Pelatih Alfred Riedl ingin tim besutannya bisa mencatatkan clean sheet untuk pertama kalinya di turnamen dua tahunan ini. "Sekarang kami tak sa-

Targetkan Menang ... Hal. 7

Editor: Sofyan dan, Layouter: Novrizal

CMYK


2

Ekonomi - Pendidikan

Sabtu, 03 Desember 2016

Pemerintah Siap Buka Impor Cabai

JAKARTA (HK) — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengaku siap membuka keran impor cabai jika harga komoditas pangan ini terus bergerak naik. Saat ini harga cabai berada di kisaran Rp 60 ribu-Rp 65 ribu per Kilogram (Kg) yang sudah mendekati harga tertinggi. "Kalau harganya naik lagi, kalau terlalu mahal, mau tidak mau kita cari dari luar (impor)?. Tapi kita lihat nanti," kata Darmin saat ditemui di rumah dinasnya, Komplek Widya Chandra, Jakarta, Jumat (2/12). Potensi impor cabai, Ia mengakui, berasal dari Thailand, Vietnam, dan Malaysia. Menurut Darmin, impor pun harus melihat kondisi di negara tersebut, karena pemerintah

pernah mencari solusi yang sama saat harga bawang merah berada di kisaran Rp 40 ribu-Rp 50 ribu per Kg. Namun ketiga negara tersebut sedang mengalami kekeringan sehingga kekurangan produksi bawang. "Jadi kalau mau impor juga tergantung situasi. Bisa ada, bisa juga tidak karena tidak selalu ada (pasokan)," ucap dia. Saat ini, kata Darmin, harga cabai Rp 60 ribu-Rp

65 ribu per Kg sudah berada di puncak. Harga tertinggi untuk cabai pernah menembus lebih dari Rp 70 ribu per Kg pada 3 tahun lalu. "Nah harga sekarang sudah mendekati harga tertinggi yang pernah ada. Nanti kita cek lagi, karena kalau harga terlalu tinggi, itu sudah dimainin pedagang. Petani tidak mendapatkan harga yang tinggi itu," jelas dia. Dia mengaku, harga cabai terus merangkak naik karena musim hujan yang terus terjadi. Walaupun tidak terlalu parah, namun tanaman cabai mengalami kerontokan bunga dan cabai mudah membusuk. "Kalau hujannya banyak, cocoknya buat tanam padi. Tidak cocok buat bawang dan cabai karena musim tidak mendukung," ujar Darmin.(lp6)

Apple Siap Rekrut Pekerja Lokal

BUKA IMPOR — Menko bidang Perekonomian Darmin Nasution memberikan keterangan pers terkait kebijakan ekonomi tahap II, Jakarta, Selasa (29/9).

Bakal Bangun R&D di Indonesia JAKARTA (HK) — Menteri Telekomunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyebut pihaknya sudah melakukan kesepakatan kerja sama dengan perusahaan rintisan Steve Jobs, Apple Inc. Apple telah sepakat untuk berinvestasi membangun pusat penelitian dan pengembangan di Indonesia yang nantinya bakal menyerap tenaga kerja lokal.

"Kami sudah sign kerja sama dengan Apple, mereka setuju bangun R & D di sini dan siap merekrut orang-orang kita kerja sama mereka," kata Menteri Rudiantara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (2/12). Dia mengatakan, hal terpenting pada dasarnya agar Indonesia bisa turut serta ambil bagian dalam investasi oleh Apple. Sampai saat ini

beberapa seri produk Apple termasuk Iphone 7 yang terbaru belum masuk ke Indonesia. Padahal, pengguna iphone di Indonesia terus meningkat dari waktu ke waktu. Kerja sama itu sekaligus diharapkan agar semua lini produk dan seri terbaru Apple bisa segera masuk ke pasar Indonesia. Menteri Rudiantara mengatakan nantinya kesepakatan kerja sama itu akan meliputi bidang penelitian dan

pengembangan serta industri. "Jadi kerja sama itu di bidang R & D, saya yang terjun langsung, kerja sama soal industri pekerjanya di Menperin," tuturnya. Dia menambahkan rencananya pemerintah akan mengundang Apple Inc ke Indonesia pada akhir Desember 2016. "Ya nanti biar orang Apple yang kasih tahu (nilai investasinya), 'clue'-nya di atas Rp 100 miliar-lah," ucapnya.(mc)

USBN Disisipi Soal Esai

APPLE telah sepakat untuk berinvestasi membangun pusat penelitian dan pengembangan di Indonesia yang nantinya bakal menyerap tenaga kerja lokal.

Semua Mata Pelajaran Diujikan JAKARTA (HK) — Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) biasanya hanya dilakukan dengan bentuk pilihan ganda atau multiple choise. Namun, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy akan mengubah bentuk ujian yang selama ini hanya terpusat pada pilihan ganda saja. Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah

Malang (UMM) itu menuturkan jika ujian tidak hanya berbentuk multiple choise. "Kan selama ini pakainya pilihan ganda. Nah di Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) nanti, akan ada esai juga,”

ungkapnya di DPR RI, Jakarta, belum lama ini. Menurut Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tersebut, adanya ujian berbentuk esai untuk bisa melatih berpikir kritis bagi para siswa. “Jadi adanya esai itu adalah untuk melatih critical thingking,” tambahnya. Semua Pelajaran Diujikan Jika USBN menjadi skema pengganti UN.

Maka kata Muhadjir, maka semua pelajaran akan diujikan. Hal ini supaya siswa tidak hanya fokus pada pelajaran yang selama ini di-UN-kan. Sejauh ini, ucap Muhadjir, sekolah cenderung mengutamakan mata pelajaran yang diujikan pada UN, dan kurang

memperhatikan mata pelajaran lainnya. Hal ini berimplikasi pada sikap siswa kepada guru-guru di luar mata pelajaran UN tersebut. "Standar nasional sekarang belum optimal karena yang diujikan dalam UN hanya beberapa pelajaran. Dengan

USBN maka akan dilakukan untuk semua pelajaran," sebutnya. Muhadjir mengungkapkan, meski dilakukan secara desentralisasi, rencananya pusat akan menyumbang beberapa soal sebagai alat ukur standar nasional. Sedangkan sisanya diserahkan pada

KKG dan MGMP. Di sisi lain, beberapa anggota komisi X DPR RI menilai, USBN perlu dikaji ulang. Pasalnya, ujian seluruh mata pelajaran justru bisa semakin membebani siswa. Sementara waktu pelaksanaan ujian tinggal beberapa bulan lagi. (dbs)

HUMAS PEMKO

PANTAU UN — Walikota Batam Rudi, SE memantau ujian nasional tingkat SMA pada pelaksanaan UN tahun lalu. Rencananya Kemendikbud akan menggantikan UN menjadi USBN.

Persiapan USBN Rampung 70 Persen

JAKARTA (HK) — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyiapkan ujian sekolah berstandar nasional (USBN) sebagai pengganti UN pada 2017. Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan, saat ini draf rancangan tersebut telah diserahkan kepada Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi). "Jika disetujui, kami siap melaksanakan-

nya. Sudah 70 persen, tinggal produksi soal," ujarnya, baru-baru ini. Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu optimistis jika dalam waktu beberapa bulan bisa merampungkan persiapan USBN. Setiap daerah juga diharapkan mampu menyelenggarakan USBN dengan baik. "Kalau dari pusat sudah siap. Se-

lain soal tinggal pelaksanaannya," ucapnya. Muhadjir juga menjamin pelaksanaan USBN tidak akan membebani daerah. Sebab, anggaran tetap ditanggung oleh Kemdikbud. Namun, dia mengaku penyelenggaraan USBN bisa jadi akan membutuhkan anggaran yang lebih besar. Padahal sebelumnya, untuk pelak-

sanaan UN pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp491 miliar dalam anggaran 2017. "Anggarannya mungkin lebih besar tapi tidak akan jadi beban. Bisa mencapai Rp1 triliun tetapi itu masih biasa dihemat karena besaran tersebut diperoleh dari fungsi lain yang awalnya terpisah," tambahnya. (dbs)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, Editor: Arment, Layout: Mario


CMYK

3

Sabtu, 05 November 2016

Lingga_Anambas_Natuna

Mantan Ketua KNPI Minta Sekretaris-Ketua Koordinasi

NOVRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

MUSYAWARAH DAERAH — Mantan Ketua KNPI Erwan Bacharani (kiri) pada pelaksanaan rapat di Musda II KNPI di Desa Benan beberapa waktu lalu.

LINGGA (HK) — Terkait utang yang timbul pasca pelaksanaan Musda II KNPI, di Desa Benan, mantan Ketua KNPI Erwan Bacharani minta ketua penyelenggara dan Sekretaris KNPI Lingga saling kordinasi untuk menyelesaikan utang tersebut. Novriadi Putra yang ada tersedia sebesar Liputan Lingga Dikatakan Erwan, persoalan ini memang harus dituntaskan. Karena dari awal pelaksanaan Musda termasuk musyawarah di tingkat kecamatan. Asumsi dana kegiatan sebesar Rp150 juta. Namun dana

Rp100 juta. Maka dengan munculnya persoalan ini, memang harus dituntaskan. "Saya minta sekretaris untuk koordinasikan, begitu juga ketua pelaksana. Cuma saya tidak setuju ketua terpilih Safar, mengatakan ia hanya sebagai

peserta saja. Ia waktu itu ia menjabat Sekretaris Musda. Jadi saya minta saling koordknasilah," ujarnya, Jumat (2/12). Dikatakan Erwan, terkait aliran dana yang tersedia melalui swadaya tersebut, memang ia terima, namun tidak secara menyeluruh. Awalnya, pengakuan Erwan aliran dana sebesar p35 juta untuk DP kegiatan, kemudian Rp14 juta, dan 16juta. "Kemudian dicicil, Rp3 juta, Rp10 juta. Dan DP untuk pakaian sebesar Rp5 juta. Itu terdistribusi untuk kegiatan di tingkat ke-

camatan, sekaligus DP untuk Musda," imbuhnya. Terkait hutang yang di Benan sebesar Rp37 juta, Erwan sudah berkoordinasi dengan pak Syahlan. Setelah berkoordinasi, untuk akomodasi sudah dikoordinasikan juga dengan dinas Budaya dan pariwisata. "Jadi setelah berkoordinasi, sisa hutang sekitar Rp15 juta. Ini kita harap dikoordinasikan oleh sekretaris," imbuhnya. Menurutnya, selaku ketua terpilih, Safar juga harus mampu berkoordinasi dengan baik sesama anggota. Karena untuk

kelangsingan organisasi KNPI lebih baik. "Ya momen itu, memang momen penting, momentum kaum muda," imbuhnya. Di tempat beda, Sekretaris Majlis Pemuda Indonesia Ardi Caniago mengatakan terkait persoalan yang mucul pasca pelaksanaan Musda KNPI Lingga di Pulau Benan tanggal 21-22 Oktober 2016 pada dasarnya merupakan tanggung jawab organisasi Pemuda/ KNPI yang dalam hal ini secara teknis juga menjadi tanggung jawab dari Panitia Pelaksana MUSDA. "Secara konstitusional telah dituangkan dalam SK no KEP.011/DPD-KNPI/LINGG A/X/2016. TENTANG PENYELENGGARAAN MUSDA PEMUDA/KNPI LINGGA TAHUN 2016," ujarnya. Dikatakan Ardi, hal Ini memang harus diluruskan, apalagi pernyataan ketua terpilih yang waktu itu kapasitasnya sebagai peserta saja. "Dalam hal ini ketua terpilih Bung Sapar pada saat itu dalam kapasitas sebagai sekretaris Panitia Pelaksana, sesuai SK tadi," imbuhnya. Menurutnya, untuk penyelesaian utang tersebut seluruh panitia saling berkoordinasi, sekaligus ketua terpilih juga untuk mengkoordinir. Sampai berita ini ditulis, sekretaris panitia penyelenggara Musda II KNPI di Benan, Safarudin yang juga sebagai ketua terpilih belum memberikan keterangan. Ketika dihubungi melalui sambungan seluler hapenya bernada tidak aktif.***

Seorang Penderita HIV/AIDS Meninggal

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

KEPALA Sekretariat KPA Natuna, Radian Patril Tedi (kaos berkerah) saat memimpin kampanye anti AIDS di Ranai.

NATUNA (HK) — Komisi Penanggulangan Aids Natuna mencatat, tahun ini jumlah penderita HIV mencapai 12 orang. Satu diantara penderitanya sudah meninggal dunia karena mengidap Aids. Dari 12 orang positif tertular HIV diantaranya berjenis kelamin laki laki 7 orang dan 5 perempuan. Sementara data penderita HIV dari tahun 20062016 sebanyak 80 orang. Menyikapi hal itu, KPA Natuna terus melakukan berbagai upaya sosialisasi dengan memberikan edukasi tentang pencegahan agar tidak tertular virus HIV Aids baik kepada masyarakat dengan resiko tinggi maupun dengan pelajar serta jajaran TNI Polri. "Betul, dari data yang kita miliki, tahun ini ada 12 orang yang tertular virus HIV, satu sudah meninggal dunia karena kena Aids" kata Tedi selaku Kepala Sekretariat Kantor KPA Natuna, Jumat (2/12). Selain itu kata Tedi pada peringatan hari Aids Sedunia tanggal 1 Desember kemarin, pihaknya juga menggelar aksi simpati HIV/AIDS Natuna yang melibatkan guru SM-3T (Sarjana Mendidik- Terluar Terdepan dan Tertinggal), Indonesia Mengajar, Komunitas Muda Natuna, para pelajar yang berasal dari

PMR SMA 1 dan SMA 2 Bunguran Timur serta Forum Anak Natuna. "Kemarin kita menggelar aksi simpati HIV Aids. Sedikitnya ada 200 peserta aksi turun ke jalan dengan membagikan pita merah kepada masyarakat," ungkapnya. Harapan dari kegiatan itu sambung Tedi adalah mengajak masyarakat mengenal apa itu HIV/AIDS dan tau cara melindungi diri dari penularan HIV. "Pada aksi itu mereka membagikan media HIV seperti leaplet dan pesan pesan yang ditulis melalui karton dan tandatangan ikut serta peduli HIV/AIDS di kain putih," tandasnya. Menurut Tedi, pihaknya tidak bisa berbuat banyak terkait pencegahan penularan virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia tersebut. Pihaknya hanya bisa sebatas melakukan sosialisasi dan edukasi. "Yang bisa menekan penyebaran virus ini adalah kita semua. Dengan mulai memberanikan diri untuk memeriksakan diri apakah kita tertular atau tidak. Caranya silahkan datang ke klinik VCT di Puskesmas Ranai. Jangan hawatir data dan identitas kunjungan akan dirahasiakan," tutupnya.(Fat)

Pelindo Hadir, Bapok Natuna Stabil Bandara Letung Diresmikan

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

PEDAGANG Sembako di Pasar Ranai tampak menajajakan dagangannya. Pedagang-pedagang ini bakal tidak khawatir lagi dengan komoditi. NATUNA (HK) — Kabid Perdagangan Disprindag Kabupaten Natuna, Wan Endriko menyebutkan, Bahan Pokok (Bapok) dan Bahan Penting (Bapen) Natuna berangsur-angsur stabil. Hal ini tidak lepas dari andil Pelindo dalam memenuhi keperluan Natuna.

CMYK

Dikatakannya, sejak beberapa bulan lalu, PT Pelindo telah menunjuk PT. MTI ( Multi Termial Indonesia) sebagai pemasok keperluan Natuna. Perusahaan ini menjadikan pelabuhn Selat Lampa sebagai base camp. "Ya betul, stabilitas

pangan dan barang keperluan Natuna sudah mulai tegak. Bapok dan Bapen Natuna sudah mulai stabil. PT. MTI sudah muali beroperasi di bekas Base PT. Altus di Selat Lampa, gudang mereka di sana," kata Eko di kantornya, Jumat (2/12). Ia menjelaskan, kesetabilan itu baerada di dua sisi yakni di sisi keberadaan dan ketersediaan barang keperluan Natuna, sehingga kelangkaan yang biasa dialami di Natuna bisa diatasi terutama sekali pada saat musim utara di mana pasokan bahan pokok tidak bisa dirop ke Natuna karena kondisi alam yang sulit. Kesetabilan selanjutnya berada di sisi harga barang sehingga fluktuasi harga yang ekstrim juga bisa diantisipasi sejak dini. "Sebenarnya ini program pemerintah yang hendak menjamin ketersediaan ba-

rang secara merata dan untuk meminimalisir kesenjangan harga di seantero negeri. Dan syukurnya kita di Natuna tersentuh program itu," jelasnya. Eko melanjutkan, saat ini perubahan keadaan sudah mulai terasa berkat kehadiran PT. MTI. Harga beberapa komoditi di Natuna sudah mulai berangsur distabilisasi terutama sekali barang-barang yang sudah dimuat ke Natuna. "Ini baru tahap awal. Barang-barang yang sudah didatangkan mulai distabilisasi seperti gula, beras, mie goreng, air mineral dan lain sebagainya. Untuk harga gula yang semula Rp 17 ribu/kg kini sudah turun Rp.14 ribu/kg. Begitu juga dengan harga barang lainnya untuk ke depan," terangnya. Guna memaksilkan upaya ini, PT. MTI telah menggelar sosialisasi di kepada sejumlah pelaku usaha di Natuna seperti di Sedanau Kecamatan Bunguran Barat, Tanjung Kumbik , Tanjung Batang, Serantaas, Sabang Mawang Kecamatan Pulau Tiga dan Batubi Kecamatan Bunguran Batubi. "ada juga beberapa desa melalui BUMDes yang menyatakan ikut berminat untuk mendapat Bapok dan Bapen sebagai usaha grosir di BUMDes mereka agar warga desa tidak susah mengakses keperluan hariannya. Semoga saja tidak ada kendala," pungkasnya. (fat)

ANAMBAS (HK) — Warga Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas akhirnya menyaksikan pengoperasian Bandara Letung setelah diresmikan Jumat (2/12). Peresmian Bandara Letung ditandai dengan landing pesawat dilaksanakan sekitar pukul 15.35 wib. Walaupun dengan segala kekurangan seperti akses jalan masuk ke bandara sekitar satu kilo, sarana parkir yang masih tanah merah, pemadam kebakaran dan genset yang masih pinjam dari Bandara Dabo, namun tidak menyurutkan semangat pemerintah dan masyarakat menyambut pengoperasian bandara. Ariadi Iriawan, Kasatpel Bandara Letung mengatakan, beroperasinya adalah buah karya 2,5 tahun penuh perjuangan akhirnya bandara dapat dirasakan dan akan dinikmati oleh masyarakat Jemaja dan Jemaja Timur khususnya dan masyarakat Anambas pada umumnya. "Hadirnya bandara ini juga sangat erat kaitannya dari kerja keras almarhum Bapak M Sani, mantan Gubernur Kepri, Alm Sofyan Samsir dan Mantan Bupati Anambas, Drs. T. Mukhtaruddin," ungkapnya. Ke depan lanjut Ariadi, diharapkan Bandara Letung, letung banyak pesawat yang dapat mendarat sekaligus dapat membuka akses trasportasi sehingga keingi-

nan pemerintah pusat agar anambas menjadi salah satu tujuan pariwisata. "Kita sangat berharap kedepannya bukan hanya Susi Air. Express Air. Namun maskapai lain juga dapat mendarat," tukasnya. Tokoh Masyarakat Anambas, Muhamad Dun mengatkan, beroperasinya Bandara Letung sangat membanggakan bagi masyarakat. Dan pastinya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat daerah ini. “ini bukan hanya untuk masyarakat jemaja dan Jemaja Timur namun untuk semua masyarakat Anambas," tuturnya. Dun juga meminta kepada pihak pusat yang hadir untuk dapat melanjutkan pembangunan Bandara Letung. Sehingga kedepannya bandara ini menjadi bandara yang menjadi tujuan maskapai besar yang ingin mendarat. Kami ini walaupun berada di pulau yang jauh namun juga Indonesia.dan NKRI harga mati," tuturnya. Masykur, Kepala Dinas Perhubungan mengungkapkan, pada Bulan Januari mendatang melalui dana APBN akan kembali dilakukan pembangunan untuk area parkir sebsar Rp6 miliar. serta pembangunan jalan masuk kebandara sebesar Rp3 miliar. "Pembangunan itu me-

nggunakan dana APBN. Insya Allah akan dilaksanakan pada awal januari 2017," ungkapnya. Digesahnya pelengkapan bandara Letung ini mengingat pada bulan April 2017 mendatang direncanakan Presiden RI yang akan meresmilan bandara Letung. "Rencananya pak Presiden yang meresmikan bandara. Perlu saya sampaikan kalau hari ini adalah syukuran peresmian operasional Bandara Letung," ungkapnya. Bupati KKA , Abdul Haris.SH mengungkapkan, dalam waktu dekat akan segera melakukan sayembara untum memberikan nama bandara Letung nama yang akan diterima oleh seluruh masyarakat. "Kita akan segera melakukan sayembara untuk nama Bandara Letung," paparnya. Haris juga sangat berharap bandara letung dapat menjadi bandara tujuan internasional,karena dapat membuka akses dan memudahkan kunjungan wisatawan datang karena anambas merupakan daerah tujuan wisata. "Tak lupa kita ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membanti hadirnya Bandara Letung hingga dapat landing pesawat seperti hari ini," tutupnya.(yud)


4

Sabtu, 03 Desember 2016

Buruh Desak Pembatalan UMK

BATAM (HK) — Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) unjuk rasa di depan gedung Graha Kepri, Batam Centre, Jumat (2/12). Desak Gubernur Kepri membatalkan UMP/ UMK berdasarkan PP 78 tahun 2015 yang telah diputuskan beberapa waktu lalu.

Pariadi & Tirta Liputan Batam Pantauan koran ini, demonstran mulai konvoi dari Mukakuning sekitar pukul 09.00 WIB dengan pengawalan aparat kepolisian, dan tiba di depan gedung Graha Kepri sekitar pukul 10.15 WIB dengan mengunakan sepeda motor serta mengunakan bus. Sesampainya di depan gedung Graha Kepri, demonstran dikoordinir oleh Suprapto langsung orasi menentang serta menyesal-

kan keputusan Gubernur Kepri yang menetapkan nominal UMK berdasarkan PP 78 Tahun 2015, buruh menilai pemerintah tidak menghargai keputusan dari Dewan Pengupahan. "Untuk apa dewan pengupahan dibentuk, jika pada akhirnya UMK yang ditetapkan tetap berdasarkan PP 78. Padahal dewan pengupahan sudah beberapa kali membahas UMK, jadi terkesan sia-sia," ujar Suprapto selaku Ketua Garda FSPMI dalam orasinya.

Selain itu, Kata Dia, mereka juga meminta Pemko Batam untuk segera memberikan draft UMS kepada Pemprov Kepri. Usai lebih kurang satu jam berorasi, perwakilan buruh akhirnya diterima berundingan oleh Kadisnakertrans Kepri, Tagor Napitupulu di lantai 6 gedung Graha Kepri, namun awak media dilarang mengikuti jalannya perundingan. Lebih kurang setengah jam melakukan perundingan Tagor menemui para pendemo menyampaikan UMK Batam 2017 yang diusulkan Walikota Batam Muhammad Rudi belum disahkan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun. Pengesahan akan dilakukan setelah Upah Minumum Sektoral (UMS) diusulkan paling lambat 15 Desember 2016. "UMK Batam 2017 belum disahkan karena Gubernur masih menunggu usulan UMS dari Walikota

KKP Gelar Gerai Perizinan Kapal

BARELANG (HK) — Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (Ditjen PT) gelar kegiatan Gerai Perizinan Kapal Ukur Ulang di Pelabuhan Satker Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Batam (PSDKP), Jembatan II Barelang, Jumat (2/12) siang. Kegiatan Gerai Perizinan Kapal Ukur Ulang ini merupakan kegiatan serentak di empat provinsi, yakni di Jawa Timur (Jatim) tepatnya di Pekalongan, di Bali dan Manado serta di Kepri sendiri. Kegiatan Gerai Perizinan terselenggara berkat koordinasi dan kerja sama antara KKP dan Kementerian Perhubungan dalam hal ini Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla). Dilokasi, Saifuddin, selaku Direktur Pengendalian Penangkapan Ikan dari KKP menuturkan, kegiatan Gerai Perizinan Kapal Ukur Ulang merupakan kesem-

patan kedua kalinya. Karena tidak menutup kemungkinan apabila jumlah kapal yang telah diukur ulang masih banyak dapat dilakukan gerai perizinan kembali. Gerai perizinan ini merupakan implementasi dari Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 11/PERMEN-KP/2016 tentang Standar Pelayanan Minimum (SPM) Gerai Perizinan Kapal Penangkap Ikan Hasil Pengukuran Ulang. Hal ini selaras dengan instruksi Presiden No 7 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Industri Perikanan Nasional yang di antaranya adalah percepatan penerbitan izin penangkapan ikan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk Markdown Amnesty atau bentuk pengampunan terhadap kapal-kapal yang diduga melakukan markdown ukuran kapal. Saifuddin juga menyampaikan, bahwa gerai perizinan tersebut meru-

pakan salah satu bentuk transparansi pelayanan perizinan di Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sementara, Ahkmadon, Kepala Satker Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan mengatakan, sangat setuju dengan pelaksanaan gerai tersebut terutama dalam menjaga kedaulatan Wilayah NKRI di wilayah perbatasan Laut Cina Selatan. "Hingga saat ini sudah 21 buku kapal perikanan yang tercetak, SIPI terbit sebanyak 23, dan SIUP terbit sebanyak 22. Semakin banyak pemohon, dan semakin banyak SIUP dan SIPI yang diterbitkan maka semakin terwujud cita-cita Indonesia sebagai poros maritim dunia di Natuna," kata Ahkmadon. Dia juga menuturkan dengan dilaksanakannya Gerai perizinan di Kepri tersebut, maka akan sangat mempermudah memberikan perijinan bagi nelayan di Kepri. (ded/r)

Batam," kata Tagor. Kata Tagor, Gubernur Kepri setuju mengesahkan UMK satu paket dengan UMSK. Hanya saja, sambungnya, UMSK belum diusulkan karena dalam pembahasan antara buruh dengan pengusaha. "Kalau tidak ada kesesuaian, usulan UMK akan dikembalikan ke Walikota Batam," ujarnya. Sementara itu, Kapolresta Barelang Kombes Pol Helmi Santika dilokasi mengatakan, ada dua lokasi kegiatan demo yaitu Demo buruh dan doa bersama seluruh umat di Batam, dan keduanya berlangsung aman dan tertib. Sedikitnya 750 Polisi gabungan Polresta Barelang dan Polda Kepri diturunkan mengawal dua kegiatan tersebut. "Situasi Batam aman dan terkendali. Sama sekali tak ada gangguan Kantibmas walaupun ada dua kegiatan yang berlangsung

PARIADI/HALUAN KEPRI

DESAK GUBERNUR — Ratusan buruh dari FSPMI unjuk rasa di depan gedung Graha Kepri, Batam Centre, Jumat (2/12). Mereka mendesak Gubernur Kepri Nurdin Basirun membatalkan UMP/UMK yang didasarkan PP 78 tahun 2015.

dalam waktu bersamaan di Batam," kata Helmy. Setelah mendapatkan

penjelasan, buruh kemudian membubarkan diri secara tertib,namun mereka

berjanji kembali turun ke jalan kalau tuntutan mereka tidak terealisasi. ***

Warga Keluhkan Sampah di Jalan Trans Barelang

BATAM (HK) — Tumpukan sampah kembali terlihat di Jalan Trans Barelang hingga Perum Cipta Asri, Barelang. Meski di lokasi tersebut terpampang larangan agar tidak membuang sampah di tempat itu. Akibatnya, warga yang berada di dekat lokasi tumpukan serta sejumlah pengendara yang seharihari melintas mengeluhkan kondisi tersebut. Terlebih tumpukan sampah itu sudah menimbulkan bau tidak sedap karena sebagian sudah berulat. Tidak hanya itu, keberadaan sampah tersebut juga membahayakan pengendara jalan, karena sebagian kantong plastik sampah berada dipinggir jalan aspal, sehingga membahaya ketika terlindas motor atau mobil. "Baunya itu tidak sedap, apalagi ada juga sampah yang sampai kebadan jalan. Kalau terlindas bisa

jatuh juga karena kaget," ungkap Debi warga yang berada di sekitar tumpukan sampah. Kepada Haluan Kepri, Debi mengeluhkan tidak adanya niatan baik dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam. Pasalnya, meski berulang kali lewat di jalan tersebut dan melihat adanya sampah, tapi tetap tidak diangkut. "Seharusnya sampahsampah itu diangkut jangan dibiarkan begitu saja. Selain baunnya yang menyengat, pengendara motorpun bisa celaka juga karena sampahnya sudah ada yang berserakan di badan jalan," tambah Debi. Selang beberapa waktu berselang, seorang pengendara motor membuang sampah di lokasi tersebut, saat dihampiri dan ditanya kenapa membuang sampah di tempat tersebut, dengan santainya dijawab bahwa terpaksa ka-

TIRTA/HALUAN KEPRI

TUMPUKAN sampah di pinggir jalan Trans Barelang, Batam, foto diambil Kamis (1/12). rena tidak ada tempat lain. "Mau gimana lagi, bak sampah disini tidak ada, kami terpaksa kami mem-

buangnya disini," kata salah seorang warga yang sedang membuang sampah di lokasi. (cw58)

Sepasang Kekasih Diamankan di Parkiran Batamindo Diduga Sedang "Indehoi"

JAJARAN KKP memberikan penjelasan terkait pelaksanaan Gerai Perizinan Kapal, Jumat (12/12) di Jembatan II Barelang. ISTIMEWA

MUKAKUNING (HK) — Sepasang kekasih, pria berinisial MJ (42) dan wanita berinisial IL (18), diamankan petugas Polsek Sei Beduk, di parkiran CC Batamindo, Mukakuning, Sei Beduk, Kamis (1/12) sekira pukul 19.00 WIB. Keduanya diamankan karena diduga sedang ber-

buat mesum "indehoi" di atas mobil. Terlebih belakangan diketahui MJ adalah oknum guru SMK swasta di daerah Baloi, Kota Batam dengan mengajar mata pelajaran Agarama, sementara IL sendiri adalah siswinya. Informasi yang didapat di lapangan, satu unit mo-

bil Suzuki Ertiga warna merah marun pakir di parkiran community centre (CC) Batamindo, namun tidak berapa lama mobil tersebut kelihatan bergoyang-goyang. Karena penasaran, ditambah lagi kondisi parkiran yang sedang sepi, seorang pengunjung di lokasi tersebut mendekati mobil yang bergoyang itu dan berupaya melihat apa yang

terjadi di dalam mobil. Alangkah terkejutnya, ternyata mobil bergoyang itu diisi oleh sepasang sijoli, yang belakang diketahui salah seorang oknum guru swasta dan siswi salah satu SMK swasta di Baloi. Singkat cerita, kondisi tersebut dilaporkan ke Polsek Sei Beduk. Kapolsek Sei Beduk, AKP Rizani melalui kanit Reskrim, Bripka Abdon Pasaribu membenarkan perihal tersebut. Dijelasakan bahwa keduanya diamankan karena dicurigai telah berbuat yang tidak senonoh, dimana mobil yang digunakan seorang guru itu goyang-goyang. Kedua sejoli itupun kemudian dipulangkan setelah ada perjanjian, dimana pelajar dijemput orangtuanya, sedangkan MJ dijemput istrinya, setelah dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Sei Beduk. "Tadi malam sudah dipulangkan. Setelah kita mintai keterangan dan dijemput keluarganya pada pukul 23.00 WIB," ujarnya Abdon Pasaribu, saat dikonfirmasi Haluan Kepri, Jumat (2/12) siang. Abdon juga membenarkan, mobil yang goyang diamankan oleh anggota Polsek Sei Beduk, adalah oknum guru dan siswi salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) di daerah Baloi. " Memang benar, ada oknum guru sama siswanya sedang berduaan di dalam mobil Suzuki Ertiga itu, namun mereka tak mengakui telah berbuat macammacam di dalam mobilnya," kata Abdon lagi. (ded) Editor : Amir Layout : Mario


5

opini

Sabtu, 26 November 2016

Korupsi Bansos 'Mangkrak' di Lingga HINGGA kini masih ada kasus dugaan korupsi yang ditangani Kejari Lingga belum tertuntaskan. Salah satunya dugaan korupsi dana bantuan sosial (Bansos) untuk Koni Lingga sebesar Rp1,7 miliar. Meskipun penanganan kasus itu sudah berlangsung pada 2015 lalu, namun sampai saat ini belum ada yang ditetapkan tersangka. Lamanya penanganan kasus itu tentu selalu mun-

cul kecurigaan di antara kita. Boleh jadi ada semacam tebang pilih karena diintervensi atau memang Kejaksaan membutuhkan waktu untuk mengumpulkan bukti sehingga belum menetapkan seseorang jadi tersangka. Namun demikian Kajari Lingga, Puji Triasmoro berjanji jika sudah ada perkembangan kasus itu bakal informasikan. Sebab dia belum mendapat laporan dari Tim yang sedang bekerja.

Terlepas dari itu semua, dengan penjelasan Kajari itu telah menyiratkan bahwa penanganan kasus korupsi ini masih berjalan. Hanya saja, kesan yang muncul dalam persepsi di masyarakat, yang disuarakan adalah bahwa kasus itu mangkrak atau dikhawatirkan mangkrak. Kekhawatiran itu juga sah-sah. Kita sangat paham, pemberantasan korupsi yang sudah sedemikian men-

gakar dan menyebar ke seluruh sel-sel organisasi pemerintah membutuhkan usaha yang ekstra, bahkan sangat ekstra. Tali-temali perkara korupsi sedemikian luas, sangat rawan intervensi politik dan kekuasaan. Namun, satu hal yang akan selalu menjadi modal utama upaya pemberantasan korupsi adalah semangat dan kesadaran kolektif masyarakat yang antikorupsi. Untuk menjaga semangat ini, penegak hukum harus menunjukkan dengan

bukti bahwa keseriusan penanganan kasus korupsi tidak pernah kendur atau mengalami jeda. Prinsip dalam hukum juga harus diterapkan dalam penanganan kasus korupsi, yakni penanganan yang cepat dan segera. Meskipun proses penyelidikan dan penyidikan perkara korupsi tentu bisa sangat rumit, berbelit-belit, dan makan waktu. Tapi kalau proses yang makan waktu itu bisa membuat masyarakat melupakan suatu kasus. Ini yang

Moratorium UN dan Penilaian Otentik

Sementara pihak lain menilai positif penghentian UN. Kelompok ini menginginkan penilaian siswa menjadi tanggung jawab guru. Karena masih mengundang kontroversi, pemerintah harus berhatihati dalam menentukan kebijakan UN. Sebelumnya, menteri pendidikan dan kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy telah menugaskan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) untuk melakukan kajian terhadap ujian nasional (UN). Persoalan yang perlu dikaji di antaranya, apakah UN harus dilaksanakan setiap tahun? Sementara biaya yang harus dikeluarkan untuk UN mencapai ratusan miliar. Padahal dalam dua tahun terakhir, UN tidak lagi menentukan kelulusan siswa. Fungsi UN sekadar menjadi alat memetakan mutu pendidikan. Dalam perspektif teori evaluasi pendidikan, moratorium UN sangat positif. Itu karena UN selalu diwarnai insiden ketakjujuran (dishonesty). Pemerintah sejatinya mengakui praktik ketakjujuran tersebut. Buktinya, variasi soal UN diperbanyak hingga 20 paket dari sebelumnya yang hanya lima paket. Ketakjujuran seakan menjadi anak kandung UN. Padahal perhatian pemerintah terhadap UN sungguh luar biasa. Sumber daya sipil dan militer dikerahkan untuk mengamankan UN. Rasanya tidak ada negara di dunia ini yang memiliki perhatian begitu tinggi ter-

PEMERINTAH berencana untuk melakukan moratorium pelaksanaan ujian nasional (UN). Rencana ini pun memicu pro kontra. Sebagian pihak menyayangkan karena sejauh ini UN telah menjadi ukuran untuk menilai ketercapaian sekolah dalam memenuhi standar nasional pendidikan (SNP).

tuk menghentikan UN pasti membutuhkan lobilobi politik. Pihak-pihak yang selama ini diuntungkan secara ekonomis pasti akan sangat kehilangan jika UN benar-benar tidak dihentikan. Karena itu, pemerintah harus mematangkan kebijakan revitalisasi fungsi UN. Pada konteks inilah lontaran Mendikbud mengenai moratorium UN layak diapresiasi. Presiden pun akan mengambil keputusan mengenai moratorium UN dalam waktu dekat. Persoalannya kini adalah mampukah Mendikbud meyakinkan Presiden, Wakil Presiden, dan legislatif, bahwa revitalisasi UN merupakan langkah terbaik untuk memperbaiki mutu pendidikan. Apalagi, kini sekolah dalam kondisi siap UN. Langkah selanjutnya yang juga penting adalah meyakinkan jajaran Kemendikbud mulai pusat hingga daerah. Langkah ini penting agar rancangan kebijakan Mendikbud menjadi kenyataan. Beberapa langkah ini harus segera dilakukan karena waktu terus berjalan. Jangan sampai waktu yang

ada dihabiskan untuk sekadar berwacana. Harus diingat bahwa posisi semua pejabat publik, termasuk Mendikbud, berbeda dengan pengamat yang bisa bebas berwacana. Semua dinas pendidikan di daerah kini pasti menunggu panduan skema Kemendikbud mengenai UN dan ujian sekolah. Karena tujuan UN semata-mata untuk memetakan mutu pendidikan, otomatis kelulusan siswa menjadi wewenang guru. Rasanya sudah saatnya, masyarakat memberikan kepercayaan pada guru. Apalagi, guru-guru sejatinya telah memiliki pengalaman menilai siswa dengan penilaian otentik (authentic assessment). Melalui kegiatan ulangan harian, ujian tengah semester, ujian akhir semester, penugasan, dan mengobservasi perilaku siswa setiap hari, guru sebenarnya telah melakukan penilaian yang benar-benar otentik. Penilaian otentik jelas lebih kredibel dari pada hasil UN. Syaratnya, guru-guru menilai siswa dengan jujur dan apa adanya. Dengan hasil yang sangat terpercaya, fungsi UN benar-benar bisa dikembalikan pada tujuan awalnya, yaitu pemetaan mutu pendidikan. Berdasarkan hasil UN itulah pemerintah dapat memetakan mutu pendidikan, memberi penghargaan sekolah yang berhasil, dan secara intensif membina sekolah yang kurang berhasil. Komponen terpenting yang harus terus dibina adalah guru. Hal itu karena guru merupakan ujung tombak pendidikan.(rpc)

(Bagian Kedua)

Optimalisasi Dana Zakat untuk Pemberdayaan

Oleh: drs. Subhan Muhsin

TENTU bukan tanpa alasan ketika Allah SWT meletakan fakir miskin diurutan pertama kemudian dilanjutkan ke yang lain, itu menandakan bahwa fakir miskin adalah menjadi scala prioritas untuk menerima dana zakat. Khusus untuk fakir miskin motifnya cukup jelas yakni karena keterbatasan kebutuhan. Mereka berhak menerima zakat tentu harapannya bisa terbantu untuk kebutuhan kesehariannya, oleh karena itu kurang solusif apa bila dana zakat yang di-

berikan sifatnya hanya konsumtif, sesuai dengan tujuannya maka akan lebih membuahkan manfaat apabila dana zakat diberikan dengan sifatnya Produktif dengan konsep pemberdayaan, atas dasar inilah kemudian pegiat zakat lebih menggeluti program-program pemberdayaan meski konsekwensinya harus banyak meluangkan waktu dan pikiran. Karena sesungguhnya pemberdayakan mempunyai dua mak-

Kolom Publik

Oleh: Biyanto Dosen UIN Sunan Ampel dan anggota Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP S/M) Jatim hadap UN, sebagaimana negeri tercinta. Yang lebih menghebohkan, UN juga menjadi perhatian pejabat publik mulai Presiden, Wakil Presiden, menteri, gubernur, bupati/wali kota, dan kepala dinas pendidikan. Mereka menaruh perhatian karena keberhasilan UN bisa menjadi alat pencitraan. Tidak mengherankan jika banyak kepala daerah yang memberikan target pada kepala dinas pendidikan untuk meningkatkan kelulusan siswa. Kepala dinas pendidikan pun mengundang kepala sekolah dengan tujuan menyukseskan UN. Karena mendapat perintah atasan, kepala sekolah tidak mau kalah. Mereka membentuk tim sukses yang melibatkan guru-guru di sekolah. Strategi menyukseskan UN pun diatur begitu rupa. Berbagai cara ditempuh, mula yang wajar hingga yang tidak wajar. Cara yang wajar, misalnya, memperbaiki proses belajar mengajar. Sekolah juga memperbanyak try out soal-soal UN. Kepala sekolah juga menyelenggarakan doa bersama untuk

memperkuat spiritualitas siswa. Maka, tidak mengherankan jika menjelang UN terjadi peningkatan religiositas siswa. Di samping itu, ada juga cara yang menunjukkan kearifan lokal (local wisdom) masing-masing sekolah. Misalnya, sekolah mengajak siswa ke kuburan wali atau tempat keramat lainnya. Juga ada kejadian siswa diminta minum air atau membawa pensil yang telah dibacakan doa-doa tertentu. Bahkan, ada yang menempuh jalan pintas dengan membeli bocoran soal dan kunci jawaban. Selanjutnya, bocoran soal dan kunci jawaban itu diperjualbelikan pada siswa. Cara-cara ini jelas bisa menodai UN. Jika dilihat proses penentuan kebijakannya, UN merupakan produk politik. Kebijakan UN merupakan kesepakatan pemerintah dan legislatif sehingga harus ditunaikan. Alokasi biaya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga disiapkan. Alasan ini selalu dikemukakan pemerintah saat merespons tuntutan penghapusan UN. Karena merupakan produk politik, un-

na, pertama, mengembangkan serta memandirikan masyarakat lapisan bawah. kedua adalah melindungi kepada yang lemah, untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak seimbang dan terjadinya eksploitasi. Argumen diatas yang mendasari bahwa pendistribusian dana zakat dengan konsep pemberdayaan sudah semestinya mendapat dukungan dari banyak kalangan, karena bicara

zakat bukan saja wilayah ibadah pribadi namun juga ibadah sosial, oleh karenanya mengalami perkembangan mengikuti kondisi masyarakat dan sesungguhnya inilah bentuk interprestasi fiqih yang memang sifatnya universal. Memberi kesempatan selebar-lebarnya kepada mereka adalah salah satu bentuk kepedulian besar guna memberi kesempatan untuk mencoba memperbaiki tatanan kehidupan yang lebih baik, serta mengembangkan dan meningkatkan kemandirian dan ke-

pedulian masyarakat dalam memahami dan mengatasi masalah dalam kehidupannya, sekaligus mengembangkan fasilitas sebagai langkah meningkatkan daya inisiatif. Secara filosofis mengandung makna ‘membantu masyarakat agar bisa menolong diri sendiri’, yang berarti bahwa substansi utama dalam aktivitas pembangunan masyarakat adalah masyarakat itu sendiri. Selamat berkreasi saudaraku, dunia terbentang luas yang Allah SWT berikan adalah untuk kita.***

dikhawtirkan. Artinya kalau masyarakat lupa maka tidak ada konsisten untuk menuntaskan perkara. Jadi, kekhawatiran masyarakat itu perlu direspons dengan keterbukaan proses penanganan. Masyarakat berhak tahu atas setiap tahap penanganan kasus sehingga tidak ada kata lelah untuk membongkar tindak korupsi. Melalui forum ini, kita juga mengingatkan kembali agar Kejari memelihara kepercayaan publik yang sudah mulai tumbuh dengan

mengusut tuntas kasus ini dengan cepat dan tanpa pandang bulu. Kecepatan sengaja kita tekankan karena pengusutan yang berlarut-larut sangat potensial membuat kasus ini masuk angin di tengah jalan. Pengalaman selama ini membuktikan hal tersebut. Kasus-kasus yang pengusutannya memakan waktu lama biasanya menguap di tengah jalan. Kalaupun tidak, paling-paling yang kena hanya orang-orang kecil, sementara aktor intelektualnya bebas berkeliaran.***

C akap B ijak "SAYA melihat diri saya di cermin dan mengatakan padanya: "Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa" "CINTA tidak pernah meminta, ia senantiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta, disitu ada kehidupan. Berbeda dengan kebencian yang membawa kepada kemusnahan"

(Mahmoud Ahmadinejad, Presiden ke- 6 Iran)

(Mahatma Gandhi, Tokoh India)

Resensi Ternyata Kita Dirancang untuk Hidup Bahagia Judul Buku: Karena Kita Begitu Berharga Penulis: dr. Ade Hashman Ukuran: 13.5x20.5 cm Tebal: xxii+220 hal. ISBN: 978-602-8997-45-4 Harga: Rp.45.000,Lini Produk: Agama/ Motivasi Islam SESUNGGUHNYA, manusia tidak punya saham kepemilikan terhadap dirinya (berapa jumlah alis matanya sendiri saja manusia tidak mampu mengetahuinya). Manusia juga tidak memiliki kedaulatan terhadap sistem yang bekerja secara otomatis dan begitu canggih yang berlangsung di dalam tubuhnya. Tubuhlah yang memiliki semua sistem canggih dan cerdas yang ada di dalam tubuh kita. Sementara kita? Subhanallah, kita ternyata hanya tinggal menjalankan semua fungsi kehidupan ini begitu saja, bernapas dengan lancar, berjalan dengan bebas, melihat aneka warna dan rupa, merasakan berbagai cita rasa kelezatan makanan, mendengar kemerduan suara, tidur nyenyak, dan lain sebagainya. Penulis buku ini adalah seorang dokter ahli anestesi. Dari pengalaman sebagai seorang dokter serta referensi yang be-

gitu luas dan dalam, ia mampu mengungkapkan semua fakta dalam tutur bahasa serta tulisan yang sangat logis dan mudah dimengerti oleh orang awam sekalipun. Mulai dari penciptaan manusia, dari alam metafisis, menuju alam rahim, hingga lahir ke dunia. Kemudian, digambarkan pula detil anatomi tubuh dengan berbagai anugerah yang dinikmati oleh manusia. Hebat! Ternyata kita dirancang untuk hidup bahagia. Insya Allah, buku penuh makna ini akan menambah kelezatan kita dalam mengenal diri kita sendiri, Tuhan yang Maha Pencipta, dan menjadikan sujud kita pada-Nya semakin khusyuk. Semoga. (rpc)

√ KKP Gelar Gerai Perizinan Kapal -Awas,calo berkeliaran

√ Lurah Sering Blusukan Sendiri -Jangan sendirian, nanti masuk angin!! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

PP o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layout : Hestu Purwanto


7

sambungan

Sabtu, 03 Desember 2016

Nelayan Tolak ....

kontroversi berbagai kebijakan yang dikeluarkan Susi selama menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan. “Banyak kebijakan Susi yang berdampak merugikan bagi nelayan dan industri perikanan,” kata Alumni Undip ini, Jumat (2/12). Riyono menyatakan, sebagai alumni Undip dirinya juga menolak pemberian gelar kehormatan untuk Susi tersebut. Riyono menyebut beberapa kebijakan Susi yang tidak pronelayan, yakni Peraturan Menteri Nomor 1 Tahun 2015 tentang larangan menangkap lobster dalam ukuran tertentu bagi nelayan dan harus dilepaskan kembali. Ada juga Peraturan Menteri Nomor 2 Tahun 2015 soal larangan pemakaian pukat hela dan pukat tarik (cantrang). Riyono menyebut 80 persen nelayan di Jawa Tengah yang beroperasi di luar Jawa menggunakan cantrang. Sementara untuk alih alat tangkap membutuhkan biaya Rp 1 miliar hingga 2 miliar. Para nelayan tidak mampu menggantinya. Menurut Riyono, larangan cantrang ini membuat para nelayan menganggur karena tak bisa melaut. Kebijakan lain yang merugikan nelayan, kata Riyono, adalah Peraturan Menteri Nomor 57 Tahun 2014 tentang larangan kapal bongkar di tengah laut. “Kebijakan ini membuat biaya melaut lebih mahal karena kapal tak boleh memindahkan hasil tangkapan ke kapal lain,” kata Riyono. Riyono menyatakan orang yang mendapatkan gelar doktor kehormatan seharusnya yang memiliki peran luar biasa di masyarakat. “Faktanya kebija-

Jokowi Puji ....

sambungan Hal. 1 kan Susi lebih banyak menyusahkan nelayan,” kata dia. Ketua Senat Universitas Diponegoro Semarang Sunarso menyatakan proses pemberian gelar di bidang pembangunan kelautan dan perikanan untuk Susi sudah melalui prosedur yang panjang dan sesuai aturan. “Karena beliau menguasai bidang ilmu kelautan dan perikanan,” kata Sunarso dalam konferensi pers, Jumat (2/12). Rencananya, prosesi penganugerahan akan digelar di Kampus Undip Tembalang Semarang, Sabtu (3/12). Sunarso menyatakan Susi sangat layak mendapatkan gelar kehormatan karena ia juga telah mendapatkan pengakuan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan nilai sembilan atau setara dengan gelar doktor. Rektor Undip Yos Johan Utama menambahkan sudah ada berbagai pertimbangan sebelum memberikan gelar untuk Susi. Pertimbangan itu sudah dikaji para guru besar dari berbagai disiplin ilmu. “Secara akademik, metode yang dilakukan beliau sangat runtut, rasional dan tepat,” kata Yos Johan. Adapun dari sisi politik, kata Yos, Susi juga menjalankan koneksi internasional sehingga kebijakannya memberikan dampak positif bagi negara dan bangsa. “Peran yang paling besar terkait dengan illegal fishing,” kata dia. Yos mengakui Susi hanyalah mengantongi ijazah sekolah tingkat SMP. Tapi Susi juga telah memperoleh pengakuan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) setara dengan dok-

tor. Yos menyebut pengakuan ini juga termasuk level tertinggi dan tak mudah meraihnya. “Ini menjadi pelajaran bagi kita bahwa orang pandai tak harus muncul dari perguruan tinggi,” katanya. Yos mengklaim gelar ini diberikan ke Susi bukan karena yang bersangkutan memiliki jabatan menteri. Susi Pudjiastuti mengatakan dirinya tersanjung dengan pemberian gelar ini. “Saya sebenarnya belum pantas,” kata dia. Ia mengaku dalam satu tahun terakhir ini banyak universitas yang mau memberikan gelar. Saat itu, Susi selalu menjawab: “saya pikir-pikir dulu”. Setelah melalui proses uji kompetensi di Undip ia mau menerima gelar doktor kehormatan. Susi menyatakan akan tetap biasa saja setelah ia menerima gelar honoris causa. “Saya tetap menjadi Susi seperti biasanya. Akan menjalankan kebijakan-kebijakan yang ada,” kata dia. Susi mengaku sebenarnya belum pantas mendapat gelar tersebut. Dia mengklaim selama satu tahun ini banyak universitas yang akan memberikan gelar kepada dia. Saat mendapatkan tawaran itu, Susi selalu menjawab secara diplomatis. “Saya pikir-pikir dulu,” kata dia. Belakangan, saat pemberian gelar itu datang dari Undip, Susi mengatakan siap menjalani uji kompetensi. Susi merasa bersyukur atas gelar yang dia terima di usia 50 tahun itu. Sebab dari 50 usianya, 35 tahun dia menjalani kehidupan tanpa gelar pendidikan karena keluar sekolah saat kelas II SMA.(tmp/ant)

sambungan Hal. 1

mikian tetap tertib. Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga mengapresiasi aksi 2 Desember berlangsung damai dan tertib. Dia menilai hal itu jadi bukti komitmen peserta untuk menjadikan aksi berlangsung aman. "Aksi Bela Islam Jilid 3 ini berjalan dengan lancar, aman semua. Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta," ucap Tito di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/12). Tito juga mendapati laporan dari Pemerintah DKI Jakarta bahwa tidak ada kerusakan signifikan terhadap sejumlah fasilitas umum. Petugas taman DKI juga menyampaikan pada polisi bahwa tidak ada satu pohon pun yang rusak selama jalannya aksi. "Beda dengan aksi 411 kemarin. Ini betul-betul damai. Tidak ada yang menggangu, tidak ada yang merusak, tidak ada yang melakukan aksi kekerasan dan kami sangat menghargai untuk itu," ujar Tito. Tito juga mengamini jika ada 156 peserta yang sempat mengeluhkan kondisi kesehatan mereka pada petugas medis. Tito juga bilang sebanyak enam di antaranya sempat dirujuk ke rumah sakit. "Sudah dirujuk, sudah pulang semua," kata Tito. Aksi 2 Desember sudah selesai. Massa pun sudah membubarkan diri dari titik pusat aksi di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Guyuran hujan mengiringi aksi bertajuk 'Superdamai' itu. Namun, guyuran hujan tidak membuat surut semangat peserta bertahan di lokasi aksi. Hujan juga sempat menemani massa melaksanakan salat Jumat bersama di Monas. Bubarkan Diri

Tidak lama setelah sholat Jumat, massa dari berbagai kelompok mulai membubarkan diri. Selama sholat Jumat bersama itu, hujan mengguyur jemaah yang memenuhi kawasan Monumen Nasional dan jalanjalan di sekitarnya. Jemaah juga memenuhi Jalan MH Thamrin hingga Bundaran Hotel Indonesia dan kawasan sekitarnya, selain kawasan Patung Pahlawan (Patung Tani) di Jalan Usman-Harun, Jakarta Pusat. Untuk jemaah yang berada jauh dari panggung utama di sisi utara Monumen Nasional, mengikuti khotbah dari streaming video melalui gawai mereka masing-masing. "Semoga membawa kebaikan bagi kita semua," kata Ali, seorang warga Tebet, Jakarta Selatan, yang datang bersama keluarganya. Badannya basah kuyub ditimpa air hujan yang turun. Di Wisma ANTARA Jalan Medan Merdeka Selatan, jemaah memenuhi halaman parkir bagian luar dan bagian dalam bangunan perkantoran berlantai 20 itu. Ali berada dalam barisan sholat Jumat di seberang Wisma ANTARA sementara kendaraan yang membawa rombongannya ada di ujung jalan Kebon Sirih. Menurut dia, waktu yang diperlukan untuk bisa kembali ke rumahnya sulit diperkirakan. "Yang pasti macet sekali. Tidak apa-apa, inilah bagian dari perjuangan," katanya. Dikarenakan jemaah yang hadir demikian banyak, desakdesakan tidak terhindarkan walau arus pergerakan masih dalam pola yang teratur antara massa yang ingin menuju kawasan Monumen Nasional dan yang ingin keluar.

Kerahkan 40 SSK Sementara itu, TNI mengerahkan sebanyak 40 Satuan Setingkat Kompi (SSK) untuk membantu aparat kepolisian dalam mengamankan aksi doa bersama. Pasukan yang di-BKO-kan ke kepolisian merupakan permintaan resmi Polda Metro Jaya untuk memastikan keamanan aksi damai. "Kita mem-BKO-kan ke Polda sebanyak 40 SSK. Ini sesuai permintaan Polda," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Wuryanto, di Jakarta, Jumat (2/12). Satu SSK kurang lebih terdiri 100 orang. Untuk penempatan, kata Kapuspen TNI, pihak Polda yang mengatur semuanya. Kendati sudah mem-BKOkan 40 SSK pasukan, TNI sendiri mengaku siap jika dibutuhkan untuk penambahan pasukan oleh kepolisian. Kesiapan TNI bertujuan untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pun sudah berkali-kali ditegaskan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. "Kita juga siap siaga. Bila Polri butuh menambah kekuatan, kita siap. Tapi, sementara ini yang resmi di-BKO hanya 40 SSK," ucap Kapuspen TNI. Jenderal bintang dua ini mengimbau agar peserta aksi doa bersama bisa melaksanakan doa secara khusyuk untuk meminta perdamaian di negeri tercinta ini. "Jangan terprovokasi dan melakukan sesuai hati nurani sebagai umat Islam. Selesai kegiatan dan waktu yang diberikan kepolisian agar para peserta aksi segera kembali ke tempat masing-masing. Jangan berhenti menunggu dan menuju tempat lain," katanya.(mi/ant)

bar untuk melakoni laga besok saat melawan Vietnam, seperti yang sudah dibilang Huu Thang sebelumnya, kami sudah melakoni dua pertandingan yang menarik," kata Riedl di sesi jumpa pewarta sebelum pertandingan di Aston Lake, Sentul, Bogor. "Tapi, besok merupakan pertandingan kompetetif, pada prinsipnya tidak akan banyak berubah karena kedua tim jelas akan menampilkan tim terbaik," imbuhnya. "Kami merupakan tim tuan rumah, maka jelas kami harus memenangi pertandingan. Dan sebaiknya kami juga tak kemasukan gol. Mr Huu Thang jelas mempunyai taktik untuk mengantisipasi itu, kami juga sama untuk membuatnya jelas bagi kami," tegas pelatih asal Austria itu. Pesta Publik Boaz Solossa diharapkan mampu memberikan pesta bagi publik yang akan memadati

Stadion Pakansari. Namun, hal ini tentu saja bukan tugas yang mudah. Pasalnya, Indonesia tidak bisa turun dengan kekuatan terbaiknya, terutama di lini belakang. Fachruddin Aryanto dan Yanto Basna yang selama ini selalu menjadi andalan, bahkan sejak laga uji coba, dipastikan absen. Akan menjadi tugas berat bagi Alfred Riedl untuk memutuskan siapa yang akan menggantikannya. Begitu juga pemain yang akan dipilih oleh Riedl. Duet Manahati Lestusen dan Gunawan Dwi Cahyo dijagokan untuk mengawal pertahanan Indonesia. Kedua pemain ini punya pengalaman yang bagus di laga internasional di level umur. Manahati dan Gunawan pernah bermain di timnas U-23. Namun, keduanya belum pernah tampil di Piala AFF 2016 ini. Sementara lini belakang yang bermasalah, di lini tengah dan depan Indonesia sudah me-

miliki komposisi yang bagus. Boaz Salossa akan tetap menjadi andalan. Ia akan mendapatkan sokongan dari Andik Vermansah, Rizki Pora dan Stefano Lilipaly dari lini kedua. Kubu Vietnam juga mengalami masalah yang sama dengan Indonesia. The Golden Star tidak bisa menurunkan bek senior andalannya, Truong Dinh Luat. Pemain berusia 33 tahun ini mengalami akumulasi kartu merah. Sementara itu, kapten Le Cong Vinh masih akan menjadi andalan di lini tengah. Pemain yang pernah membela klub Consadole Sapporo ini akan berduet dengan Nguyen van Quyet yang punya akselerasi yang bagus dari sisi sayap. Laga Semifinal Piala AFF 2016 akan digelar dengan sistem home-away. Jadi laga leg pertama ini harus dimanfaatkan dengan maksimal oleh Boaz Solossa dan kawan-kawan sebelum berlaga di leg kedua yang akan digelar di markas Vietnam. (bln/dtc)

Targetkan Menang ....

sambungan Hal. 1

Ingin Boncengi.... Jokowi-JK. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian RI Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar membeberkan sepuluh orang yang ditangkap terkait dengan kasus makar berencana membonceng aksi damai 2 Desember 2016 yang dilaksanakan di Monumen Nasional. "Mereka hendak membonceng massa yang sedang menggelar doa bersama," ucap Boy saat ditemui wartawan di Monas pada Jumat (2/12). Boy mengatakan sepuluh orang yang ditangkap tersebut adalah Rachmawati Soekarnoputri, musikus Ahmad Dhani, Eko Suryo, Mayor Jenderal (Purn) Kivlan Zen, Ratna Sarumpaet, Sri Bintang Pamungkas, Jamran, Firza Husein, Adityawarman, dan Rizal Kobar. Mereka kemudian diperiksa di Markas Komando Brigade Mobil, Depok. Boy menjelaskan, sebagian besar dari mereka terbukti berencana makar serta melanggar Pasal 107 dan 110 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Polisi menemukan dua alat bukti kuat keterlibatan mereka dalam rencana makar. Mereka telah berencana menggulingkan pemerintah Presiden Joko Widodo dan akan menguasai parlemen di Senayan. Menurut Boy, sepuluh orang tersebut bergerak dalam satu tim untuk menggulingkan Jokowi. Mereka merencanakan hal ini sejak tiga minggu lalu. Beberapa waktu lalu, Sri Bintang, Rachmawati, dan sejumlah tokoh lain juga dengan tegas berencana menggulingkan Presiden Jokowi. Kepolisian kemudian menangkap mereka pada Jumat pagi dan menetapkan mereka sebagai tersangka. Boy membutuhkan waktu satu kali 24 jam untuk memastikan mereka perlu ditahan atau tidak. "Soal penahanan, tunggu besok," ujarnya. Boy tidak membeberkan seberapa masif gerakan mereka untuk menjungkalkan Presiden Jokowi. Boy juga belum mengetahui pemimpin dalam rencana makar tersebut. Pihaknya masih melakukan penyidikan terhadap para tersangka. Boy juga menjelaskan penangkapan 10 orang ini bisa dipertanggungjawabkan. Penangkapan itu merupakan kewenangan polisi. Alasan mereka ditangkap hari ini (kemarin,red) adalah karena mereka ingin memprovokasi massa Aksi Bela Islam III untuk mewujudkan agenda mereka. "Mereka punya agenda sendiri di luar dari kegiatan di Monas," ujar Boy. Kalau tidak ditangkap dinihari tadi, menurut Boy, tindakan mereka bisa membahayakan Aksi Super Damai 212. Nasib mereka ditentukan setelah pemeriksaan 1 x 24 jam. "Setelah itu baru bisa ditentukan mana yang ditahan mana yang bisa tidak ditahan." Boy menyebutkan, penangkapan terhadap 10 orang ini

Zikir dan ....

sambungan Hal. 1 tidak dilakukan tiba-tiba. Melainkan melalui proses pemantaua dan penyelidikan. “"Semua melalui proses pemantauan, monitoring, penyelidikan selama tiga minggu," ucap Boy. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Komisaris Besar Rikwanto mengatakan kasus yang menimpa ke-10 orang itu berhubungan dengan permufakatan jahat. “Barang bukti sedang didalami. Yang jelas ini terkait dengan permufakatan jahat,” kata Rikwanto, Jumat (2/12). Menurut Rikwanto, Jamran dan Rizal Kobar dijerat dengan Pasal 28 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Delapan lainnya dikenai Pasal 107juncto 110 KUHP juncto 87 KUHP. “Hukumannya bagi pemimpin dan pengatur makar sesuai dengan ayat 1 adalah pidana penjara seumur hidup atau 20 tahun.” Karena Youtube Kuasa Hukum Sri Bintang Pamungkas, Razman Nasution mengatakan kliennya diduga ditangkap karena laporan tayangan di situs Youtube.com yang diserahkan kepada Kepolisian oleh seorang pelapor. Dari tayangan tersebut, Bintang disebut akan melakukan makar kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla. "Saya tanyakan apa yang menyebabkan Abang ditangkap. Lalu Bang Bintang bilang, ada tayangan Youtube," kata Razman di Markas Korps Brimob Kelapa Dua, Jumat (2/12). Ia menuturkan tayangan tersebut menampilkan Bintang saat membuat pernyataan seorang diri di Jembatan Kali Jodo, Jakarta Barat. Namun, tayangan tersebut perlu dicek kebenarannya. "Apa itu original dari Bintang atau tidak perlu diperiksa," ujar Razman. Bintang, kata dia, sempat curiga sebelum penangkapan dirinya. Soalnya, ada beberapa mobil sekitar pukul tiga dini hari, mondar mandir di depan rumahnya. Baru sekitar pukul 05.30 pagi ia didatangi polisi dan ditangkap. "Bang Bintang masih pakai sarung saat itu. Baru setengah delapan pagi tadi sampai ke Mako Brimob," ujarnya. Selain itu, sebelum penangkapan Bintang sempat meminta surat pemanggilannya kepada polisi. Tapi, saat itu kliennya hanya ditunjukan tayangan youtube, yang dilaporkan seseorang bernama Ridwan Hanafi. "Saya tidak kenal siapa Ridwan Hanafi ini," ujarnya. Razman mendengar kejanggalan penangkapan ini, juga terjadi dengan penangkapan Kivlan Zein. "Kivlan juga meminta surat perintah penangkapan, tapi tidak diberikan," imbuhnya. "Seharusnya cara-cara yang begini, Polri harus benar-benar punya alat bukti. Seharusnya ada dua alat bukti."

"Dari sepuluh yang ditangkap baru tiga yang mendapatkan bantuan hukum," kata Razman.Menurutnya, kuasa hukum masih sulit masuk ke dalam Mako Brimob. Beruntung, Razman diberi kemudahan untuk bisa masuk menemui klienya.Rencananya, pengacara akan membentuk tim gabungan untuk mengadvokasi sepuluh aktivis yang sudah ditetapkan menjadi tersangka. "Bintang meminta membuat tim, dan minta dibuat pernyataan kami sebagai orang Indonesia tidak melakukan makar." Adapun yang sudah mendapatkan pendampingan hukum yakni Racmawati Soekarno Putri, yang didampingi Yuzril Ihza Mahendra. Ahmad Dani didampingi Habiburachman, dan Kivlan Zein oleh Lukman Hakim. "Tapi, Lukman Hakim belum datang. Total baru tiga orang sampai sekarang yang mendapatkan bantuan dari kuasa hukumnya," ucapnya. Sepuluh orang diperiksa di ruangan yang berbeda. Bahkan, sudah dibuat Berita Acara Pemeriksaan. "Saya minta di-BAP ulang. Ditahan atau tidak belum diketahui. Kalau kooperatif katanya tidak ditahan," ucapnya. Menurut Razman, penangkapan sepuluh aktivis atas dugaan makar bukan suatu hal yang baik untuk bangsa. Ia akan menempuh pra peradilan jika dibutuhkan. "Kami nanti bentuk tim Apakah ada praperadilan atau tidak nanti akan dilihat." Bintang ditangkap atas laporan seseorang dengan menyerahkan pernyataan Bintang di Youtube. Tapi, Bintang mempertanyakan apa maksud makar tersebut. Seingatnya, pernyataannya hanya mengkritisi kebijakan Pemerintah Jokowi. "Di Youtube itu memang Bintang sendiri," ujarnya. Ia menuturkan penangkapan ini bisa menjadi bumerang bagi pemerintah bila alat buktinya tidak kuat. "Pimpinan Polri jangan ujug-ujug bilang ada yang menggerakkan. Mereka bergerak karena hati nurani. Bukan pesanan," ujarnya. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengatakan, masyarakat tak bisa serta-merta menyalahkan polisi atas penangkapan aktivis. “Kalau memang polisi punya beberapa bukti awal untuk (penangkapan) itu, ya, kita tidak bisa menolak dan menyalahkan polisi,” ujar Mahfud. “Mahfud menuturkan tuduhan makar merupakan tuduhan yang sangat serius, sehingga penanganannya oleh kepolisian juga harus serius. “Tetapi, kalau penangkapan itu dikaitkan dengan kondisi politik, baru itu tidak benar,” katanya. Kondisi politik itu, misalnya, kata Mahfud, jika penangkapan tersebut hanya dikaitkan dengan aksi doa bersama 2 Desember yang merupakan kelanjutan aksi atas kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.(tmp/ant)

sambungan Hal. 1

Brigjen Pol Sambudi Gusdian mengatakan kegiatan ini merupakan upaya bersama dalam meningkatkan kesatuan dan kedamaian dalam mempertahankan negara. "Dengan silaturahmi dan kebersamaan inilah yang diharapkan dapat menciptakan kesatuan dan persatuan menjaga keutuhan negara," ujar Didi. Apalagi, lanjut Didi, di tengah persoalan yang saat ini terjadi. Jangan sampai masyarakat terpengaruh provokasi dan unsur sara yang memecahbelahkan masyarakat. "Kita semua masyarakat Indonesia pada dasarnya bersaudara, jangan sampai terpecah belah karna provokasi terkait sara," jelas Didi. Marilah kita bersama-sama,

menyatukan hati dan fikiran kita untuk dapat bersama-sama berdoa untuk memohon agar Indonesia selalu dalam nikmat kedamaian dan persatuan. "Ayo bersama-sama kita berperan aktif baik pemerintah, jajaran TNI/Polri serta alim ulama dan juga masyarakat dalam membangun persatuan dan kesatuan bangsa," tambah Didi. Tak hanya Wakapolda Kepri, Danrem 033 Wira Pratama Kolonel Inf Fachri juga menyerukan agar seluruh masyarakat Kepri bersama-sama menyerukan persatuan dan kesatuan. "Dengan persatuan dan kesatuan semoga Provinsi Kepri akan tetap menjadi daerah yang aman dan damai serta tak terpengaruh persoalan yang terjadi," ujar Fachri.

Karena, lanjut Fachri dengan perdamaian yang terjadi di masyarakat akan menciptakan bangsa yang kuat. Dan bangsa yang kuat akan mampu mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia. "Jangan terprovokasi isu-isu yang menyesatkan dan dipautkan dengan unsur sara.Apalagi sampai mengganggu ketertiban umum," jelas Fachri. Senada dengan Fachri, Gubernur Kepri H Nurdin Basirun juga menghimbau seluruh masyarakat Kepri untuk dapat saling menjaga persatuan dan perdamaian Provinsi Kepri. "Karena dengan kebersamaan, kesatuan dan perdamaian maka pembangunan di Provinsi Kepri akan dapat terwujud," tegas Nurdin. (cw99)

hanya beberapa saat," imbuhnya. Dalam postingan yang diunggahnya, Manda merasa lelah harus klarifikasi seorang diri soal statusnya dengan Angga. Terlebih banyak penggemar fanatik mereka selalu menjodoh-jodohkan dan menyebut Manda dan Angga dengan sebutan Mangga. Perempuan berusia 16 tahun itu mengakui kedekatannya dengan Angga hanya sebuah settingan untuk menggali chemistry. Namun, Manda tidak mau terbawa suasana dengan settingan tersebut dan memutuskan untuk berbicara apa adanya yang sebenarnya terjadi. "Iya untuk menaikkan chem-

istry. Manda bawa banyak nama, klarifikasinya sendiri, kadang mereka nggak setuju sama yang Manda lakuin (untuk bicara apa adanya), kadang mereka bilang, ini kok orang nggak profesional segala macam. Manda tuh punya jalan Manda sendiri. Manda pengen keputusan yang Manda ambil ke depannya baik untuk Manda. Walaupun awalnya susah," curhatnya panjang lebar.Sebelumnya, Amanda Manopo kerap mengumbar kedekatan dengan lawan mainnya di sinetron Mermaid In Love, Angga Aldi Yunanda. Padahal ia sudah menjalin hubungan dengan aktor Esa Sigit. Dara berdarah Spanyol itu akhirnya terbuka bicara men-

genai hal tersebut. Dia mengaku telah menjalani settingan dengan Angga. "Ya saya jalani settingan sama Angga. Agak bertentangan pas ikut settingan itu. Pas sudah sekarang Manda mikir kok mau jadi boneka? Ya sudah sekarang Manda tegas dan berani untuk nggak lagi," ujar Mandanya.“ Manda sendiri masih akan beradu akting dengan Angga di season kedua sinetronnya. Tapi dia percaya sinetronnya akan tetap banyak penontonnya. "Manda percaya apa yang Manda jalani bukan hanya settingan tapi secara akting dan cerita pasti bagus. Sinetronnya Manda yakin masih bagus dari fansnya juga," pungkasnya. (dtc)

Lelah Di....

sambungan Hal. 1


CMYK

6

Sabtu, 03 Desember 2016

Antisipasi Narkoba Masuk Sekolah BNN Tpi Rapat Evaluasi P4GN TANJUNGPINANG (HK) — Sosialisasi program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalagunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) terus digencarkan oleh Badan Nasional Narkotika(BNN) Kota Tanjungpinang.

Kali ini BNN Tanjungpinang menggelar rapat evaluasi pelaksanaan kegiatan penyebaran diseminasi informasi P4GN bersama 20 perwakilan guru SMA/SMK se-Kota Tanjungpinang, yang berupaya untuk melindungi para generasi emas bangsa terhadap bahaya narkoba di ruang pertemuan SMA N 3 Tanjungpinang, Jumat (2/12). Dalam kegiatan tersebut, Kepala BNN Kota Tanjungpinang, Abd Hasyim Panggabean mengajak para guru untuk mengantisipasi adanya peredaran narkoba di lingkungan sekolah. Dengan berperan aktif dalam upaya P4GN dan ikut serta menyampaikan informasi apapun apabila ada indikasi kegiatan

mencurigakan. Hasyim menjelaskan diseminasi itu istilah lain untuk penyebaran. Jadi BNN akan melihat dan telaah informasi yang telah disebar terutama kepada lembaga pendidikan. Bagaimana responnya, dilihat dari aspek kognitif, aspek afektif dan aspek konatif. "Melalui rapat evaluasi ini, kami ingin mengetahui efektifitas penyebaran informasi mengenai P4GN, bagaimana respon bapak ibu (guru) sekalian terhadap informasi yang telah kami sebarkan," ujarnya. Dikatakan Hasyim, sepanjang tahun 2016 ini, BNN Tanjungpinang telah menyebarkan informasi baik itu langsung berupa sosialisasi tatap muka, maupun melalui media, baik itu media cetak maupun media elektronik. Dengan sasaran diseminasi informasi P4GN

KARIMUN (HK) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun menggelar istigosah, dzikir dan tausiyah untuk keselamatan dan keutuhan NKRI pada Jumat (2/12) siang. Kegiatan tersebut diikuti ratusan orang dari pejabat pemerintah, TNI-Polri serta masyarakat Karimun di Masjid Agung Poros, usai shalat Jumat. Bupati Karimun Aunur Rafiq yang ikut hadir

dalam kegiatan ini mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan itu merupakan bentuk solidaritas masyarakat Karimun yang beragama Islam terhadap umat muslim dari penjuru tanah air yang tengah melaksanakan aksi super damai di Ibu Kota Jakata. "Ini merupakan solidaritas kepada umat muslim dari penjuru tanah air yang sedang berkumpul di Jakar-

Rico Barino Liputan Anambas

ASFANEL/HALUAN KEPRI

SALAM KOMANDO — Danlantamal IV Tanjungpinang Laksma TNI S Irawan salam komando bersama Kolonel Laut (P) Arif Badrudin, M.Mgt. Stud, Letkol Laut (P) Tony Herdijanto, SE Msc, Komandan Denmako Lantamal IV Letkol Laut (P) Sunar Solehuddin SH dan Letkol Laut (P) Rakhmat Arief Bintoro di Mako Lantamal IV Tanjungpinang, Jumat (2/12).

Tony Herdijanto Jabat Danlanal Ranai

TANJUNGPINANG (HK) — Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Danlantamal) IV Tanjungpinang Laksamana Pertama (Laksma) TNI S Irawan SE memimpin kegiatan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Pangkalan Laut (Danlanal) Ranai, dari Kolonel Laut (P) Arif Badrudin, M.Mgt. Stud kepada Letkol Laut (P) Tony Herdijanto, SE Msc, dalam upacara militer di lapangan Apel Markas Komando Lantamal IV, jalan Yos Sudarso I, Batu Hitam, Tanjungpinang, Jumat (2/12). Pada kegiatan yang sama, Danlantamal IV Tanjungpinang Laksma

TNI S Irawan SE juga memimpin Sertijab Komandan Denmako Lantamal IV dari Letkol Laut (P) Sunar Solehuddin SH kepada Letkol Laut (P) Rakhmat Arief Bintoro. Dalam amanatnya, Danlantamal IV mengatakan, pergantian Danlanal Ranai dan Komandan Denmako Lantamal IV saat ini, hakekatnya merupakan mata rantai pembinaan personel dalam suatu organisasi, guna mendinamisasikan organisasi di jajaran TNI Angkatan Laut agar lebih mampu menjawab tantangan tugas kedepan. "Hal ini tentunya dimaksudkan agar senantiasa responsive, antisipatif dan adaftif terhadap

setiap perubahan lingkungan strategis yang terjadi," kata Irawan. Oleh karena itu, lanjutnya, dengan dilaksanakan serah terima jabatan ini diharapkan akan terwujud penyegaran organisasi dan kesinambungan kepemimpinan. "Di samping itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan nuansa baru yang bisa memotivasi tumbuhnya kreatifitas dan inovasi, termasuk upaya yang lebih untuk mencapai tujuan serta sasaran organisasi yang telah ditegakkan," ucap Irawan. Disampaikan, Lanal Ranai selaku pelaksana dukungan bagi satuan operasional, berkedudukan

langsung di bawah Lantamal IV, mempunyai tugas pokok untuk menyelenggarakan dukungan logistik, termasuk adiministrasi bagi unsur-unsur TNI ALm baik KRI, pesawat dan personil TNI AL yang melaksanakan patroli di perairan yang menjadi tanggungjawab serta melaksanakan tugas-tugas selain berdasarkan kebijakan Pangarmabar dan Kepala Staf TNI AL. "Wilayah operasional Lanal Ranai memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi, karena mendapat jalur pelayaran internasional, yaitu ALKI-I yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, Malaysia, Singapura, dan Vietnam," ungkapnya. (nel)

yang telah dilaksanakan ini salah satunya menjangkau khalayak di lembaga pendidikan ini. "Sekolah juga masuk sebagai lokasi diseminasi, tentunya harus ada kerja sama antara kita (BNN, orangtua, dan guru) dalam memberantas narkoba, sehingga anak-anak didik dapat terhidar dari bahaya narkoba," ungkapnya. Untuk itu penting sekali mencegah penyalahgunaan narkoba sejak dini. Antisipasi tersebut menurutnya penting mengantisipasi masuknya peredaran narkotika ke sekolah, sebab anak didik merupakan generasi muda yang sangat perlu dilindungi dari bahaya narkoba. Dalam kegiatan ini BNN Kota Tanjungpinang menyebar kuesioner kepada 10 orang guru. Dan hasilnya menunjukkan bahwa pesan ataupun informasi yang telah disebar mampu memenuhi kebutuhan informasi tentang bahaya narkoba. Informasi yang telah diterima juga mampu merubah sikap menjadi anti terhadap penyalahgunaan narkoba dan responden akan menyampaikan informasi yang telah di dapat kelingkungan terdekat.***

Warga Karimun Gelar Istighosah

ILHAM

BUPATI Karimun Aunur Rafiq bersama masyarakat Karimun tengah berdoa dalam kegiatan istighosah di Masjid Agung, Jumat (2/12).

ta. Saat ini, umat muslim tengah melaksanakan aksi super damai untuk menjaga keutuhan NKRI," ungkap Bupati Rafiq didampingi Kapolres Karimun, AKBP Armaini usai kegiatan itu. Kata Rafiq, ada beberapa keinginan masyarakat Karimun yang disampaikan dalam istighosah tersebut, diantaranya aksi super damai yang dilakukan umat muslim di Jakarta berjalan dengan aman dan lancar. Selain itu, diharapkan juga setelah aksi seluruh masyarakat Indonesia bisa pulang kembali ke daerah masing-masing dengan lancar dan selamat sampai ke rumah. "Kita doakan apa yang diinginkan umat muslim dapat tercapai, artinya proses hukum dapat ditegakkan dan kita juga harus sama-sama menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Kita juga mendoakan agar umat muslim bisa kembali ke rumahnya masing-masing dengan selamat," jelasnya. Dalam kesempatan itu, Bupati Rafiq menghimbau agar seluruh umat muslim di Karimun dapat memiliki rasa solidaritas terhadap sesama. Selain itu masyarakat Karimun juga harus menciptakan rasa kebersamaan dan kekeluargaan, hidup berdampingan sesama umat beragama, hormatmenghormati serta saling menghargai. Kegiatan istigosah, dzikir dan tausiyah bukan hanya dilaksanakan di Masjid Agung Karimun Jalan Poros saja. Akan tetapi, kegiatan serupa juga dilaksanakan masyarakat Karimun di seluruh masjid raya dan masjid besar di Kabupaten Karimun lainnya. Kegiatan itu dilaksanakan secara serentak. (ham)

Editor: Andi, Layout: Hestu Purwanto

CMYK


CMYK

P A R L E M E N TA R I A

Sabtu, 03 Desember 2016

8

Pemko Diminta Revisi Ulang KUA-PPAS Proyeksi Pendapatan Bertentangan dengan Perda

::

TANGGAPAN DEWAN

Penundaan PMK 148

BATAM (HK) — DPRD Kota Batam menyerahkan kembali Kebijakan Umum Anggaran dan Plafond Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS) Pemko Batam agar dilakukan revisi ulang.

Pertanyaan Yth Dewan Batam. Seberapa besar pengaruh penundaan PMK 148? Terima kasih. Zulfan Efendi Warga Sekupang Jawaban Sangat berpengaruh besar, karena apabila dilakukan penundaan tanpa sebuah kepastian, berakibat tertahannya sejumlah dokumen perizinan dimana. Secara tidak langsung berdampak terhadap lambatnya perputaran ekonomi Kota Batam, dan mengakibatkan masyarakat menjadi korbannya.

Nyanyang Haris Pratamura Ketua Komisi I DPRD Batam

Pendapatan dari Reklamasi Pertanyaan Dewan Batam Yth. Berapa potensi pendapatan Kota Batam dari sektor reklamasi? Terima kasih. Agus Budiman Warga Tiban Jawaban Berdasarkan estimasi dari Pemko Batam, ada sekitar Rp20,6 miliar, namun pajak dari hasil galian tanah non mineral masih belum bisa masuk sekaligus kepada kas daerah. Pasalnya, ada sejumlah perizinan yang tidak sesuai aturannya, karena setiap perusahaan harus memiliki izin Amdal dari Bapedalda Kota Batam baru berlanjut ke cut and fill.

Sallon Simatupang Komisi II DPRD Batam

Pembaca yang terhormat. Jika anda ingin menyampaikan aspirasi keluhan, dan masukan kepada Anggota DPRD Kota Batam, Kirimkan ke email: skpd.batamkota.go.id/setdprdbatam

::

CAKAP DEWAN

"Kita harus menjadi warga Batam sejati. Hidup untuk Indonesia yang satu. Tidak boleh ada perpecahan, kita bersatu untuk Indonesia bersatu. Indonesia milik kita bersama. NKRI harga mati. Harus kita jaga dan pertahankan sampai akhir” Nuryanto Ketua DPRD Batam

ada beberapa sektor pajak diproyeksikan oleh Pemko Batam pada APBD murni tahun 2017 tidak sesuai dengan Perda Kota Batam. "Ada beberapa sektor pajak tidak sesuai dengan Perda sekarang ini, misal pada Pajak Penerangan Jalan Umum (PPJU), dimana Perda baru enam persen, sedangkan pada APBD murni tahun 2017 diproyeksikan sebanyak 10 persen, selisihnya sekitar Rp. 80 miliar," ujar dia ketika dihubungi melalui telpon seluler, Jumat (2/12). Disampaikannya, proyeksi belum boleh dilakukan ketika belum ada payung hukumnya, sementa-

ra itu retribusi parkir juga menjadi kendala, dimana sebelumnya akan menerapkan parkir berlangganan pada tahun 2017, namun realisasinya tidak bisa diterapkan karena dianulir oleh kementrian terkait. "Untuk proyeksi awal kita, retribusi parkir sekitar Rp23 miliar, ketika dipertanyakan kembali ternyata Dishub menyatakan tidak bisa diimplementasikan, berdasarkan hasil singkronisasi antara Dispenda dengan SKPD terkait dikembali-

ikan lagi pajak dari parkir menjadi Rp3,8 miliar," ucapnya lagi. Diungkapkanya, belum lagi berbicara kepada sektor pajak lain, seperti hiburan dan lainnya, dari dua sektor pajak tersebut saja sudah membuat selisih pendapatan sangat banyak, sehingga erat kaitannya dalam pembahsan belanja setiap SKPD nantinya. "Kalau proyeksi pendapatan saja tidak benar nah kemudian bagaimana memberikan jumlah pagu kepada setiap SKPD

untuk program kegiatan dan belanja mereka," terang politisi PKB ini. Diharapkan Aman, Pemko Batam secepatnya memberikan hasil revisi KUA PPAS tersebut kepada DPRD Batam agar dilakukan pembahasan kembali, baik dari sisi pendapatan maupun belanja, karena waktu untuk mengesahkan sudah sangat pendek. "Dan juga kami sampaikan agar setiap belanja SKPD dalam bentuk program harus merujuk kepada RPJMD Walikota Batam, karena itu merupakan acuan arah Pemerintah kedepan," tandasnya. (cw56)

Aman SPd Soalnya, proyeksi pendapatan dari beberapa sektor pajak tidak sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Kota Batam sehingga belum bisa menetapkan pagu indikatif setiap SKPD. Anggota DPRD Batam Komisi II, Aman, menyampaikan, sekarang proses pembahasan KUA-PPAS yang diserahkan oleh Pemko Batam sedang dilakukan pendalaman dari jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Komisi II, karena

GEDUNG DPRD Batam di Batam Centre

BATAM (HK) — Pembahasan anggaran tahun 2017 Pemko Batam baru sampai pada level pendalaman untuk menggali sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal ini dikarenakan postur anggaran harus menggunakan pola berimbang dengan PAD agar dalam realisasi kedepan tidak terjadi defisit dan surplus. Anggota DPRD Kota Batam Komisi I, Sukaryo, menyampaikan, pembahasan anggaran 2017 masih dalam proses pendalaman pada mitra Komisi dalam hal ini Komisi II,

untuk mendapatkan jumlah PAD Kota Batam, agar bisa disesuaikan dengan postur anggaran penyampaian Pemko Batam. "Kita disini mengarah pada pola anggaran berimbang, dimana ada penyesuaian anggaran belanja dan pendapatan," jelas dia ketika dihubungi melalui telpon seluler, Kamis (1/12). Dikatakannya, berdasarkan hasil pendalaman tersebut, barulah diketahui postur anggaran, apakah sudah tepat atau masih akan dilakukan revisi ulang, pasalnya ini akan menentukan realisasi berbagai

NET

Pembahasan Anggaran Baru Tahap Menggali Sektor PAD

Guna Meminimalisir Kejahatan Jalanan BATAM (HK) — Anggota DPRD Kota batam Komisi III, Bustamin Hasibuan mengatakan, penambahan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) sangat dibutuhkan oleh masyarakat Batam. Sebab, lampu tersebut akan bisa meminimalisir tingkat kejahatan dan kecelakaan kepada pengendara di sepanjang jalan umum yang sudah banyak memakan korban. "Kita mendorong agar dilakukan penambahan lampu PJU. Ini merupakan kebutuhan urgent masyarakat, sehingga wajib untuk direalisasikan," ujarnya ketika dihubungi melalui telpon seluler, Jumat (2/ 12). Dijelaskannya, penerangan jalan sebe-

narnya adalah hak dari masyarakat untuk didapatkan, pasalnya dari pembayaran listrik setiap bulan dikenakan pemotongan sebesar enam persen dari biaya beban yang dibayarkan kepada Bright PLN Batam. "Ketika kita membayarkan beban listrik disana dipotong enam persen untuk JPU," jelasnya. Namun, lanjut Politisi Hanura ini dari jumlah pungutan terhadap masyarakat tersebut, belum bisa merealisasikan untuk pemasangan lampu PJU pada seluruh jalan di Batam, karena pabila itu dipaksakan maka anggaran yang tersedia tidak akan sanggup menalanginya. "Kita menggunakan skala

Bustamin

CMYK

program pemerintah kedepan. "Kalau PAD tidak mencukupi untuk anggaran belanja tentu nanti akan terjadi defisit," jelas Politisi PKS ini. Dilanjutkannya, dari berbagai program kegiatan SKPD harus bisa diakomodir dengan PAD Kota Batam, misalnya APBD berada angka Rp2,5 triliun, kita harus estimasikan berapa jumlah PAD Kota Batam pada angka yang sama sehingga balance. "Kalau belanja semua tidak tercukupi tentu terjadi revisi kembali, dan ini membuat kinerja Pemerintah

menjadi terganggu," ucapnya. kan untuk pengesahan Namun, lanjut Sukaryo, Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas apabila jumlah pagu indikatif sudah seimbang antara Plafond belanja dan pendapatan Anggaran maka dalam pendalamannya Sementaakan melibatkan setiap ra Komisi DPRD Batam, untuk (KUAmenilai efisiensi program PPAS). dalam Rencana Kegiatan (Cw Anggaran (RKA). 56) "Misal Kesbanglinmas mengajukan RKA Rp2,5 m, nanti Komisi I melakukan konfirmasi," paparnya. Setelah semua rampung, tambah Sukaryo, barulah akan dilakukan pembahasan angka ke Sukaryo Banggar dan dilanjut-

Lampu PJU Perlu Ditambah

NET

prioritas dalam arti dimana titik dibutuhkan disana akan dilakukan pemasangan," ucapnya. Dicontohkannya, seperti jalan rawan kecelakaan dan maraknya begal beraksi akibat kurangnya penerangan. Maka, akan lebih didahulukan pembangunan disana, baru stelah itu mengarah pada perumahan warga. untuk jumlah titik

sekarang, Bustamin menyebutkan sedang dilakukan pembahsan dalam Banggar sehingga belum mendapat angka pasti, namun setelah itu disahkan baru nanti diketahui dimana saja titi yang akan diabngun. "Sekarang fokus Walikota pembangunan infrastruktur, PJU termasuk kedalamnya. berdasarkan hasil Musrenbang dan reses kemarin ada

tiga Kecamatan yang sangat membutuhkan, yakni Batam Kota, Nongsa dan Batuaji dan Sagulung," terangnya. Sementara itu, untuk Dinas yang mengawasi lampu PJU sendiri adalah Pekerjaan Umum (PU), tetapi setelah adanya perubahan SOTK baru pada Januari nanti maka akan menjadi pengawasan Dinas Bina Marga dan Tata Kelola. (cw56)

Editor: Ferry Herianto, Layout: Hestu Purwanto


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.