Haluan kepri 04 05nov17

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu & Minggu 04 & 05 November 2017 15 & 16 Safar 1439 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 16 HALAMAN, NO 04 - 05 / 11 TAHUN KE 16

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

SETYA Novanto saat menjadi saksi kasus korupsi e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (3/11).

Istri dan Anak Novanto Terlibat Sidang Lanjutan Korupsi E-KTP JAKARTA (HK) — Jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi menelusuri peran sejumlah anggota keluarga Setya Novanto dalam kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP. Jaksa mencecar Setya Novanto soal keterlibatan istri, anak, hingga keponakannya di PT Murakabi Sejahtera, salah satu perusahaan peserta tender proyek e-KTP. Dalam persidangan, Ketua Umum Partai Golkar ini membenarkan ia pernah menjadi komisaris PT Mondialindo Graha Perdana, perusahaan yang memiliki saham mayoritas di PT Murakabi. Istri dan Anak.. Hal. 7

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

UMK Karimun 2018 Rp2,8 Juta KARIMUN (HK) — Dewan Pengupahan Kabupaten (DPK) Karimun menetapkan besaran Upah Minimum Kabupaten (UMK) Karimun 2018 sebesar Rp2.845.766 setelah digelarnya rapat DPK di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Karimun, Jumat (3/11). Ilham alot. Pasalnya, Federasi SeLiputan Karimun

Rapat dipimpin Ketua DPK yang juga Kadisnaker, Hazmi Yuliasnyah. Rapat tersebut berjalan

rikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Karimun yang merupakan anggota DPK Karimun tidak setuju penetapan UMK berdasar-

ILHAM/HALUAN KEPRI

SUASANA rapat Dewan Pengupahan Karimun membahas UMK Karimun 2018 di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Karimun, Jumat (3/11). Rapat tersebut menyepakati besaran UMK Karimun tahun 2018 sebesar Rp2,8 juta.

kan Peraturan Pemerintah (PP) no 78 tahun 2015 tentang Pengupahan. "Kami terpaksa walk out dari rapat. Karena, saat rapat tadi (kemarin) pembahasannya langsung diarahkan penetapan sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Kepri terkait upah minimum setelah mendengarkan pandangan dari semua pihak yang hadir," ungkap Ketua FSPMI Kabupaten Karimun Muha-

UMK Karimun.. Hal. 7

Luhut: Saya Cium Tangan kalau Salah Terkait Reklamasi Teluk Jakarta BANDUNG (HK) — Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kementeriannya membuka diri untuk menerima masukan mengenai reklamasi Jakarta. “Kami terbuka pada semua masukan. Kita juga manusia, bisa juga salah. Oleh karena itu, saya minta Luhut pada tim berkali-kali kaji detil. Dan kita kaji detail dan kita tidak menemukan. Masak, kita mau karena tekanan, omongan sana sini, terus lantas mundur? Ya, enggak bisalah. Kita harus yakin bahwa kita

Luhut: Saya .. Hal. 7

DOK

TRUK SITAAN- Enam dump truck sitaan yang digunakan untuk aktivitas tambang bauksit ilegal saat ini terparkir di halaman Kantor Satreskrim Polres Tanjungpinang.

Keterlibatan PT Lobindo Ditelusuri Tambang Bauksit Ilegal di Tanjungpinang

Pemimpin Hebat “SEORANG pemimpin membawa orang lain ke tempat yang mereka inginkan. Seorang pemimpin yang hebat membawa orang lain ke tempat yang barangkali tidak mereka inginkan, namun sebenarnya mereka harus berada di sana.” – Rosalynn Carter

Happy Salma

Populerkan Karya Sastra JAKARTA (HK) — Panggung teater menjadi salah satu cara untuk mempopulerkan karya sastra Tanah Air. Termasuk untuk pementasan 'Perempuan Perempuan Chairil' yang bakal dibawakan oleh Titimangsa Foundation pada 11-12 November 2017. "Saya menyukai karya sastra Indonesia dan sebetulnya karya sastra milik se mua orang dan saya merasakan arti pemben-

Populerkan Karya... Hal. 7

TANJUNGPINANG (HK)Satreskrim Polres Tanjungpinang terus mendalami penyidikan penambangan bauksit yang diduga ilegal oleh PT AI di kawasan Tanjung

Moco, Kelurahan Dompak, Tanjungpinang (Tpi), termasuk dugaan keterlibatan PT Lobindo sebagai pengguna lahan dan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP). "Ada sekitar 17 orang sak-

si yang sudah diperiksa, termasuk adanya penambahan pengamanan barang bukti berupa 6 unit dump truck yang digunakan untuk aktivitas pengangkutan bauksit tersebut," kata Kapolres Tanjung-

Tidak Ada Alasan Anak Pulau Tidak Sekolah

pinang, AKBP Ardiyanto Tedjo Baskoro melalui Kasat Reskrim AKP Dwihatmoko Wiraseno saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (3/11). Disinggung keterlibatan PT Lobindo sebagai pemega-

ng IUP yang digunakan PT AI untuk melakukan aktivitas tambang di Tanjung Moco, mantan Kasat Reskrim Tanjung Balai Karimun ini men-

Keterlibatan PT .. Hal. 7

Gubernur Resmikan USB SMAN 22 Batam

Mari Tingkatkan Kualitas Pendidikan BATAM (HK)- Gubernur H Nurdin Basirun menegaskan saat ini tidak ada lagi yang namanya sekolah favorit. Semua sekolah diminta untuk berlomba-lomba meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan generasi terbaik. “Sekarang ini bagaimana kita mengelolanya dengan baik. Perlu kebersamaan diantara semua. Tetap semangat dalam proses belajar mengajar. Kami pihak pemerintah akan terus memperhatikan kualitas pendidikan di Kepri,” lanjut Nurdin saat meresmikan Unit Sekolah Baru (USB) SMA Negeri 22 Batam di Kelurahan Pencong, Kecamatan Mari Tingkatkan .. Hal. 7

HUMAS PEMPROV

GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun 'mengajar' siswa SMA Negeri 22 Batam di Kelurahan Pencong, Kecamatan Belakang Padang, Batam, Jumat (3/11). Saat ini siswa SMA Negeri 22 masih menumpang belajar di gedung sekolah lain.

Babak Pertama Persija Vs Persib

Gol Ezechiel Dianulir Wasit JAKARTA (HK) — Laga klasik antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung masih dalam skor 0-0 pada babak pertama. Bertanding di Stadion Manahan, Solo, dalam lanjutan laga Liga 1, kedua tim harus bertanding dalam kondisi dalam cuaca hujan. Pada menit kedelapan, Persib harus kehilangan gelandang Kim Jeffrey Kurniawan. Kim mendapat pe-

PESEPAK bola Persija Jakarta Ismed Sofyan terjatuh saat terjadinya bentrok dengan pesepak bola Persib Bandung Vladimir Vujovic (keempat kiri) pada laga lanjutan GO-JEK Traveloka Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage, Sabtu (22/7).

langgaran yang dilakukan oleh Rido Widodo, yang kemudian mendapat kartu

kuning. Setelah mendapat penanganan medis, Kim dinya-

takan tak dapat melanjutkan laga. Dia pun diganti oleh Dedi Kusnandar. Pada menit ke-27, penyerang Persib Bandung, Ezechiel N'Douassel, sempat mencetak gol setelah mendapat umpan dari bek sayap Supardi Nasir, tetapi dianulir wasit. Dari tayangan ulang, bola terlihat telah menyentuh jaring atas dalam gawang Persija. Para pemain Maung Bandung, julukan Persib, sempat memprotes keputusan kontroversial wasit asing, Evans Shaun. Namun, hal itu tak mengubah keputusan wasit dan laga Gol Ezechiel.. Hal. 7

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal,Grafis: Hilmawan

CMYK


2

Sastra dan Budaya

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Puisi-Puisi GADIS PEMINTA-MINTA Karya: Toto Sudarto Bachtiar Setiap kita bertemu, gadis kecil berkaleng kecil Senyummu terlalu kekal untuk kenal duka Tengadah padaku, pada bulan merah jambu Tapi kotaku jadi hilang, tanpa jiwa Ingin aku ikut, gadis kecil berkaleng kecil Pulang kebawah jembatan yang melulur sosok Hidup dari kehidupan angan-angan yang gemerlapan Gembira dari kemayaan riang Duniamu yang lebih tinggi dari menara katedral Melintas-lintas di atas air kotor, tapi begitu yang kau hafal Jiwa begitu murni, terlalu murni Untuk bias membagi dukaku Kalau kau mati, gadis kecil berkaleng kecil Bulan diatas itu, tak ada yang punya Dan kotaku, ah kotaku Hidupnya tak punya lagi tanda ** HUJAN DI BULAN JUNI Karya: Sapardi Djoko Damono Tak ada yang lebih tabah Dari hujan bulan Juni Dirahasiakannya rintik rindunya Kepada pohon berbunga itu Tak ada yang lebih bijak Dari hujan bulan Juni Dihapuskannya jejak-jejak kakinya Yang ragu-ragu di jalan itu Tak ada yang lebih arif Dari hujan bulan Juni Dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar pohon bunga itu

** KARANGAN BUNGA Karya: Taufiq Ismail Tiga anak kecil Dalam langkah malu-malu Datang ke Salemba Sore itu. Ini dari kami bertiga Pita hitam pada karangan bunga Sebab kami ikut berduka Bagi kakak yang di tembak mati siang tadi’

** AKU BERADA KEMBALI Karya : Chairil Anwar Aku berada kembali. Banyak yang asing: air mengalir tukar warna,kapal kapal, elang-elang serta mega yang tersandar pada khatulistiwa lain; rasa laut telah berubah dan kupunya wajah juga disinari matari lain. Hanya Kelengangan tinggal tetap saja. Lebih lengang aku di kelok-kelok jalan; lebih lengang pula ketika berada antara yang mengharap dan yang melepas. Telinga kiri masih terpaling ditarik gelisah yang sebentar-sebentar seterang guruh

** HANYA DALAM PUISI Karya : Ajip Rosidi Dalam kereta api Kubaca puisi: Willy dan Mayakowsky Namun kata-katamu kudengar Mengatasi derak-derik deresi. Kulempar pandang ke luar: Sawah-sawah dan gunung-gunung Lalu sajak-sajak tumbuh Dari setiap bulir peluh Para petani yang terbungkuk sejak pagi Melalui hari-hari keras dan sunyi. Kutahu kau pun tahu: Hidup terumbang-ambing antara langit dan bumi Adam terlempar dari surga Lalu kian kemari mencari Hawa. Tidakkah telah menjadi takdir penyair Mengetuk pintu demi pintu Dan tak juga ditemuinya: Ragi hati Yang tak mau Menyerah pada situasi? Dalam lembah menataplah wajahmu yang sabar. Dari lembah mengulurlah tanganmu yang gemetar. Dalam kereta api Kubaca puisi: turihan-turihan hati Yang dengan jari-jari besi sang Waktu Menentukan langkah-langkah Takdir: Menjulur Ke ruang mimpi yang kuatur sia-sia. Aku tahu. Kau pun tahu. Dalam puisi Semuanya jelas dan pasti. ***

Efek Puisi dalam Sebuah Lirik Lagu LIRIK lagu bila dimaknai secara cermat, merupakan ungkapan ekspresi sang pencipta atas realitas yang ada. Di dalamnya mengandung unsur cerita, baik berkaitan dengan rasa cinta tanah air, cinta keluarga, cinta lawan jenis, maupun pujian kepada orang lain atas prestasi yang telah dicapai. Oleh sebab itulah, dalam sebuah lomba nyanyi, seorang penyanyi diwajibkan hafal dengan lirik lagu yang akan dinyanyikannya. Dewan juri bisa saja mendiskualifikasi pesertanya jika peserta tidak hafal dengan lirik lagu yang dibawakannya. Jika lirik yang disenandungkan tidak benar tentu pesan sebuah lagu juga tidak akan sampai. Menulis lirik lagu itu tentu bukan pekerjaan mudah. Dibutuhkan konsentrasi yang tinggi, daya kreatif yang baik, proses imajinasi yang kuat, dan pengalaman yang banyak. Kalau tidak, tentu lirik lagu yang dihasilkan tidak akan indah bila dinyanyikan. Oleh sebab itu, tidaklah mengherankan mengapa tidak semua orang dapat menulis lirik lagu. Dari berbagai sumber yang ada, menyatakan bahwa untuk menghasilkan lirik lagu yang baik dibutuhkan waktu yang lama. Maksudnya tidak bisa hari ini ditulis, hari ini juga dapat disenandungkan. Perlu ada koreksi kembali agar efek lirik lagu yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan. Hal tersebut sebagaimana pernah dikemukakan komponis dan raja dangdut Indonesia, Roma Irama bahwa untuk menulis lagu perlu ketajaman pendengaran, penglihatan, dan nilai rasa, terhadap realitas yang ada di sekeliling kita. Realitas tersebut dapat saja berupa kehidupan anak yatim, gelandangan, orang buta, kemulian sosok seorang ibu, dst. Hasilnya adalah lahirlah lirik lagu yang berjudul “Yatim Piatu”, “Gelandangan”, “Buta Tuli”, dan lirik lagu yang berjudul “Keramat”. Ada cara mudah sebetulnya untuk membedakan lirik lagu yang baik dengan yang tidak atau kurang baik. Biasanya lirik lagu yang baik atau berkualitas itu mampu hidup dalam waktu lama atau panjang. Dengan kata lain, tidak dimakan waktu. Dalam realitas yang ada

selama ini dapat kita lihat beberapa lirik lagu hanya enak didengar sesaat saja, setelah itu bosan alias tidak indah lagi untuk didengar. Dunia seni Indonesia sebetulnya telah memiliki beberapa lirik lagu yang berkualitas, tidak dimakan zaman, selalu enak untuk didengarkan, seperti: lirik-lirik lagu buah karya Roma Irama, Iwan Fals, Ebiet G Ade, dsb.. sekedar contoh saja, seperti lagu yang berjudul: “Keramat”, “Kehilangan”, “Buta Tuli”, “Gelandangan”, “Anak yang Malang” (Roma Irama). Begitu juga lagu yang berjudul: “Titip Rindu Buat Ayah”, “Berita Kepada Kawan”, “Untuk Kita Renungkan”, dst. (Ebiet G Ade). Pada umumnya, lirik lagu yang baik, berkualitas, dan tidak dimakan zaman itu, berangkat dari teks puisi. Pemanfaatan puisi sebagai lirik lagu telah lama digunakan para komponis besar Indonesia dan dunia. Inilah sebetulnya rahasia mengapa lagulagu Roma Irama, Iwan Fals, dan Ebiet G Ade tak dimakan zaman. Hal tersebut sebagaimana diungkapkan Waluyo (1995:1-2) bahwa umumnya lirik lagu yang sering kita dengarkan selama ini, disusun atas sajak-sajak dan didukung oleh melodi yang indah. Selain itu, lirik lagu yang dibangun atas sajak atau puisi biasanya sarat dengan unsur ide dan unsur emosi (Pradopo, 2005:7). Unsur ide dan emosi tersebut dituangkan dalam bentuk irama, kakafoni dan efoni, onomatope, aliterasi, asonansi, anafora dan epifora (Hasanuddin, 2002:56) atau dalam bentuk rima dan irama, aliterasi dan asonansi, efoni dan kakafoni, anafora, onomatope, dan metrum (Atmazaki, 2008:76). Bagaimana pula dengan lirik lagu “Tanjungpinang Kota Budaya” (TKB) karya Muhammad Candra ini? /Tanjungpinang kota budaya/negeri

Oleh: Suhardi, Dosen dan Peneliti Sastra Lisan Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang pantun penuh seloka/ pemimpin arif dan bijaksana/rakyat hidup aman sejahtera/, /Tanjungpinang kota budaya/berbilang suku berbilang bangsa/ hidup bersama menjaga kota/dulu dikenal Segantang Lada/, /Tanjungpinang kota Bestari/adat budaya dijunjung tinggi/ sudah tersohor segenap negeri/pahlawan tershor Raja Ali Haji/, /Tanjungpinang kotanya indah/ banyak pengunjung datang berkemah/hendak mencari kabar sejarah/agar kelak tidak menyalah/, /ranyat hidup aman sejahtera/. Bila dilihat dari segi bentuk liriknya, maka lirik lagu TKB tersebut jelas merupakan sajak (puisi) yang berbentuk Ode, yaitu berisi pujian. Dilihat dari teknik penyusunan sajaksajaknya maka lirik lagu TKB tersebut merupakan bentuk syair sebab bersaja aa-aa, terdiri dari 4 baris. Dengan demikian, latar belakang penulisnya sebagai penyair ternyata juga mempengaruhi lirik lagu yang ditulisnya. Nama Muhammad Candra dalam dunia penyair kota Tanjungpinang tentunya tak asing lagi, selain aktif tampil baca puisi, dirinya juga aktif menulis puisi dan syair. Beberapa buku antologi puisi dan syairnya kini telah terbit dan menjadi referensi kalangan mahasiswa. Selanjutnya, kita akan coba bedah lirik lagu TKB karya Muhammad Candra tersebut dari unsur puitiknya, khususnya unsur irama, rima, kakafoni dan efoni, onomatope, aliterasi, asonansi, anafora dan epifora. Unsur Irama Adapun yang dimaksud irama dalam sebuah sajak atau puisi adalah permainan tinggi rendahnya nada sewktu puisi itu diucapkan atau didendangkan. Unsur irama dalam puisi dapat dikelompokkan atas 2 jenis, yaitu (1) metrum dan (2) ritme/rima. Metrum adalah penekanan suku kata atau kata dalam bait-bait sajak guna melahirkan aspak makna yang kuat. Unsur metrum dalam lirik lagu TKB dapat dilambangkan dengan bintang (*) berikut

ini: /Tanjungpinang* kota budaya/negeri pantun* penuh seloka/pemimpin* arif dan bijaksana/rakyat* hidup aman sejahtera/, / Tanjungpinang* kota budaya/berbilang suku* berbilang bangsa/hidup bersama* menjaga kota/ dulu dikenal* Segantang Lada/, /Tanjungpinang* kota Bestari/adat budaya* dijunjung tinggi/sudah tersohor* segenap negeri/ pahlawan tershor* Raja Ali Haji/, /Tanjungpinang* kotanya indah/banyak pengunjung* datang berkemah/hendak mencari* kabar sejarah/agar kelak* tidak menyalah/, /ranyat* hidup aman sejahtera. Ritme dalam sajak adalah pengulangan bunyi dalam kata atau frase. Dalam lirik lagu TBK sebagaimana pengulangan bunyi /a/ dalam setiap larik puisi tersebut. Unsur Kakafoni dan Efoni Kakafoni dan efoni adalah efek yang ditimbulkan dari proses pengulangan bunyi berupa kesan puisi (indah, menarik, menakutkan atau suram). Menurut Pradopo (2007:27) kombinasi bunyi yang merdu sering disebut Efoni, sementara kombinasi bunyi yang tidak merdu sering disebut Kakafoni. Bunyi kakafoni tersebut biasanya memiliki kombinasi bunyi /k/, /p/, /t/, dan /s/. Dengan demikian, lirik lagu TKB penuh dengan unsur Efoni, yaitu kombinasi bunyi-bunyi /a/ yang merdu dan riang. Onomatope Onomatope dalam sajak atau puisi menurut Kridalaksana (1982:116) adalah proses peniruan bunyi-bunyi, seperti bunyi ombak, ayam berkokok, suara angin, suara anjing, dst. Dalam sebuah puisi atau sajak. Lirik lagu TKB ternyata tidak mengandung unsure onomatope. Aliterasi dan Asonansi Adapun yang dimaksud unsur aliterasi dalam sebuah sajak atau puisi adalah proses pengulangan bunyi konsonan dalam satu baris sajak. Sementara yang dimaksud unsur asonansi itu sendiri dalam sebuah puisi atau sajak adalah proses pengulangan

bunyi vokal (Atmazaki, 2008: 79). Dalam lirik lagu TKB tersebut terjadi pengulangan bunyi konsonan dan bunyi vocal. / Tanjungpinang kota budaya/negeri pantun penuh seloka/pemimpin arif dan bijaksana/rakyat hidup aman sejahtera/, /Tanjungpinang kota budaya/ berbilang suku berbilang bangsa/hidup bersama menjaga kota/dulu dikenal Segantang Lada/, /Tanjungpinang kota Bestari/adat budaya dijunjung tinggi/ sudah tersohor segenap negeri/pahlawan tershor Raja Ali Haji/, /Tanjungpinang kotanya indah/banyak pengunjung datang berkemah/hendak mencari kabar sejarah/agar kelak tidak menyalah/,/ranyat hidup aman sejahtera/. Anafora dan Epifora Menurut Sayuti (1985:35), yang dimaksud dengan unsur anaphora dalam sebuah sajak adalah proses pengulangan bunyi di awal baris sajak. Penggunaan unsur anaphora dalam sebuah sajak bertujuan lebih mempertegas efek retorik dan lebih menyatakan bahwa yang diulang itu adalah suatu yang sangat penting dalam sebuah sajak. Sementara yang dimaksud dengan unsur epifora adalah pengulangan bunyi yang terjadi diakhir baris sajak. Pada larik lagu TKB lebih banyak menggunakan unsure anaphora, yaitu pengulangan di awal baris, yaitu kata-kata Tanjungpinang yang diulang beberapa kali. Bentuk pengulangan anaphora ini sangat menyakinkan kita bahwa penulis lirik lagu TKB ini ingin menekankan pada makna kota Tanjungpinang sebagai kota budaya dan kota bertari. Simpulannya, lirik lagu yang berjudul, “Tanjungpinang Kota Budaya (TKB)” karya Muhammad Candra, memiliki efek puisi yang sangat kuat. Hal ini tentunya tidak lepas karena penulisnya sendiri merupakan seorang penyair sehingga unsure-unsur puisi dalam lirik lagu tersebut sangat dominan. Di Indonesia, tidak banyak atau sangat langka sosok yang multitallent. Bisa menulis syair, mebaca syair, dan menulis lirik lagu. Kita perlu berikan applus kepada sahabat kita ini atas kemampuan yang dimilikinya. Semoga ke depan lebih banyak lagi lahir lirik lagu yang terbaik dari tangannya, aamiin!***

Kegalauan Bahasa Indonesia Oleh: Sudaryanto, Dosen Mata Kuliah BIPA & Sejarah dan Politik Bahasa Nasional PBSI BAHASA Indonesia sedang galau? Barangkali pertanyaan awal itu akan muncul di benak pembaca saat membaca judul artikel ini. Ya, bahasa Indonesia tengah mengalami kegalauan yang luar biasa. Apa pasal? Sebab, para penutur asli bahasa tersebut sedang keranjingan berbahasa Inggris ria. Buktinya, kosakatakosakata bahasa Inggris kini banyak bertaburan di ruang publik kita. Pertanyaannya, bagaimana caranya agar kita bisa menghapus kegalauan tersebut? Prof Ismet Fanany dari Universitas Deakin, Australia, berkomentar bahwa dirinya dan para pengajar bahasa Indonesia di luar negeri bingung akan penggunaan bahasa Indonesia oleh orang Indonesia saat ini. Pasalnya, kita selaku penutur asli bahasa Indonesia lebih bangga menggunakan bahasa

Inggris daripada bahasa Indonesia. Apa buktinya? Lihat saja iklan-iklan di media massa dan reklame di jalanan yang kesemuanya didominasi bahasa Inggris. Selain itu, penggunaan bahasa Inggris di ranah umum, seperti halnya iklan di media cetak dan elektronik, reklame, spanduk, dan lain-lain, dianggap telah melanggar pasal 38 dan 39 ayat (1) UU No 24 Tahun 2009. Dalam pasal tersebut dinyatakan, bahasa Indonesia wajib digunakan dalam rambu umum, penunjuk jalan, fasilitas umum, spanduk, dan alat informasi lain yang merupakan pelayanan umum serta dalam informasi melalui media massa. Alih-alih menaati peraturan di atas, yang terjadi justru sebaliknya. Masyarakat Indonesia, sekali lagi, begitu keranjingan berbahasa Inggris

ria. Dosen dan mahasiswa jurusan bahasa Indonesia, berdasarkan pengamatan saya, lebih suka mengucapkan katakata, seperti download, print, upload, online, dan website. Mereka kurang (atau tidak?) terbiasa mengucapkan padanan kata dalam bahasa Indonesia kata-kata itu, seperti unduh, cetak, unggah, daring, dan laman. Jangankan masyarakat umum, dosen dan mahasiswa jurusan bahasa Indonesia saja ternyata lebih senang berbahasa Inggris daripada berbahasa Indonesia. Maka, wajarlah jika kegalauan bahasa Indonesia harus "diobati" dimulai dari ranah pendidikan, khususnya LPTK yang mencetak guru bahasa Indonesia. Barulah kemudian, "obat" kegalauan bahasa Indonesia "disuntikkan" ke masyarakat umum selaku pengguna bahasa Indonesia.

Perlu Sanksi Tegas Hingga kini, kita telah memiliki dua produk hukum yang terkait dengan bahasa Indonesia, yaitu Undang-Undang Dasar RI Tahun 1945, khususnya Pasal 36 dan Undang-Undang RI Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan. Keduanya secara tegas menyatakan, bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi negara. Dan, oleh karena itu, dalam seluruh aspek kehidupan di Indonesia wajib menggunakan bahasa tersebut. Tetapi, sayangnya kedua produk hukum itu banyak sekali dilanggar oleh masyarakat Indonesia itu sendiri. Akibatnya, seperti diprediksi oleh Prof George Quinn dari Universitas Nasional Australia (ANU), kedudukan bahasa Indonesia belum kokoh di negeri ini. Mulai dari presiden,

pejabat negara, hingga masyarakat kita sedang keranjingan berbahasa Inggris ria. Ditambah lagi dengan nihilnya sanksi tegas atas penggunaan bahasa Inggris secara meluas belakangan. Saya pikir, pihak pemerintah pusat dan daerah/provinsi (pemda/ pemprov) perlu merumuskan sanksi yang tegas dan berefek jera bagi pihakpihak yang melanggar atas kedua produk hukum tadi. Akhir kata, pemberian sanksi tegas dalam rangka menaati Pasal 36 UUD '45 dan Pasal 25 hingga Pasal 45 UU No 24 Tahun 2009 perlu dilakukan oleh pemerintah pusat dan daerah. Tanpa itu, saya kira, kegalauan bahasa Indonesia makin menjadijadi akibat masyarakat Indonesia tengah keranjingan berbahasa Inggris ria. Pertanyaannya kini, jika tidak kita yang lebih bangga berbahasa Indonesia, lantas siapa? Dan jika tidak sekarang dilakukan, lantas kapan? (rpc)


CMYK

3

Bisnis

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Pakai 90 Persen Komponen Lokal Mobil Pedesaan Akan Diproduksi Massal KLATEN (HK) — Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto mendorong agar mobil pedesaan dapat masuk ke pasar tahun depan. Mobil pedesaan yang saat ini masih dikembangkan adalah mobil pedesaan Kiat Mahesa Nusantara tipe 2B. Prosesnya, telah memasuki tahapan prototipe. "Kita dorong 2B ini nanti disempurnakan lagi, diproduksi secara massal dan dibuat bisnis modelnya. Kendaraan pedesaan diusulkan dapat diproduksi secara massal sebelum Agustus 2018, untuk itu mulai dipersiapkan lini produksi dan fasilitas perakitan," ujar Menperin saat meninjau Bengkel Kiat Motor, di Klaten, Jumat (3/11). Pada kesempatan tersebut, Menperin mengungkapkan, progres pengembangan prototipe kendaraan pedesaan yang dilakukan Kemenperin, di antaranya telah dilakukan proses pengujian seperti pengujian teknis dan laik jalan di Kementerian Perhubungan, pengujian emisi di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan pengujian durability sampai 100 ribu km. "Prototipe yang dihasilkan saat ini masih ha-

rus disempurnakan, baik dari desain bodi maupun performance. Dalam hal ini, Institut Otomotif Indonesia (IOI) bertugas menyempurnakan prototipe tersebut," ujarnya. Perlu diketahui, mobil pedesaan ini lahir dari tangan orang yang juga mempelopori munculnya mobil Esemka, yaitu Sukiyat. Serupa dengan Esemka, komposisi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Mahesa juga mayoritas. "TKDN sudah 90%, hanya 10% yang impor yaitu gearbox impor dari India," katanya. Bentuk Mahesa adalah mobil pick up dengan ukuran yang lebih kecil. Saat ini, terdapat tiga prototipe mobil pedesaan Kiat Mahesa Nusantara, meliputi mobil double cabin, mobil pick up, dan mobil peralatan pertanian. Nama Mahesa sendiri,

merupakan singkatan dari Moda Angkutan Hemat Pedesaan. Mobil pedesaan buatannya ini bakal dibandrol dengan harga yang relatif terjangkau untuk para petani, masing-masing Rp50 juta, Rp60 juta, dan Rp70 juta. Sukiyat mengharapkan, mobil buatannya ini dapat dipasarkan tahun depan. Dia mengungkapkan sudah banyak konsumen yang ingin membeli Mahesa, lantaran Mahesa telah teruji meningkatkan efisiensi aktivitas pertanian. Untuk memproduksi Mahesa, Sukiyat akan mendirikan sebuah pabrik pembuatan dan perakitan seluas 18 hektar. Lokasi pabrik akan berada di Klaten dengan menempati lahan

bengkel Kiat lama yang merupakan bekas pabrik karung. Serta lahan di daerah Delanggu Klaten yang merupakan bekas lahan pabrik gula. "Maret sampai Mei harus sudah berdiri pabriknya. Agustus 2018 harus sudah dipasarkan," kata dia. Sukiyat melanjutkan, investasi pabrik Mahesa diperkirakan mencapai angka Rp1,5 triliun. Setelah berdiri, pabrik ini nantinya mampu menyerap 350 hingga 450 karyawan, yang tidak menutup

OKEZ

PRODUKSI MASSAL — Mobil pedesaan akan diproduksi massal. Mobil ini nanntinya akan memakai 90 persen komponen lokal. kemunngkinan berasal dari siswa SMK. "Sudah banyak yang pesan. Tinggal nunggu Pak Menteri Perindustrian regulasi bagaimana," kata dia. Sekadar informasi, generasi 2A untuk prototipe hasil pengembangan platform Kemenperin dan Generasi 2B untuk prototipe yang dikembangkan oleh IOI. Untuk im-

Akibat Impor Tembakau Dibatasi

Serapan Petani Cengkeh Terancam

VV

PETANI cengkeh memperlihatkan hasil cengkengnya. JAKARTA (HK) — Asosiasi Petani Cengkeh Indonesia, atau APCI menilai pembatasan impor tembakau akan berdampak pada penurunan serapan cengkeh di Indonesia. Hal itu jelas, bakal menghantam kegiatan usaha petani cengkeh. Sekjen APCI, I Ketut Budiman mengatakan, permintaan petani tembakau untuk membatasi impor harus dicermati dengan baik. Kondisi saat ini, pasokan tembakau dalam negeri belum dapat

mencukupi kebutuhan industri baik dari sisi kualitas, kuantitas, dan varietas. Sebab, menurutnya, apabila industri hasil tembakau tidak mendapat pasokan bahan baku tembakau yang cukup, maka secara otomatis akan terjadi pengurangan kapasitas produksi yang akan berdampak pada pengurangan pembelian cengkeh di dalam negeri. Padahal, seperti yang diketahui bahwa 93 persen produksi cengkeh nasional diserap oleh industri

hasil tembakau. "Jangan sampai hanya petani tembakau yang dilindungi oleh pemerintah dan petani cengkeh menjadi terganggu. Para pemangku kepentingan harus lebih bijaksana dalam mengambil keputusan," ujar Budiman, Jumat (3/11). Budiman juga berpendapat, kebijakan pemerintah terhadap pembatasan impor tembakau ini kontradiktif. Di mana tembakau yang kurang produksinya dibatasi kuota impornya. Sedangkan cengkeh

yang produksinya swasembada malah diizinkan kuota impornya terbuka bebas. "Pemerintah belum bisa melihat masalah pembatasan rokok impor ini secara komprehensif. Selama ini, pemerintah hanya fokus pada tembakau saja, seharusnya cengkeh juga diperhatikan," sambung Budiman. Di lain kesempatan, Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Rokok, Tembakau, Makanan, dan Minuman (FSP RTMM) Sudarto juga menegaskan, pemerintah sebagai regulator dan pelindung tata kelola industri hasil tembakau harus berdiskusi dengan pabrikan untuk mengatasi kebijakan pembatasan tembakau impor ini. "Memang tidak semudah membalik telapak tangan. Namun, koordinasi diperlukan supaya tidak perlu terjadi PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) karena produksi harus dihentikan," tutur Sudarto. Sebelumnya, sejumlah petani tembakau yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin lalu. Mereka meminta pemerintah untuk mengeluarkan aturan pembatasan impor tembakau.(vv)

plementasinya, Kemenperin akan menggandeng sentra-sentra IKM komponen otomotif yang ada di Tegal (50 IKM), Klaten (10 IKM), Purbalingga (138 IKM), Sidoarjo (134 IKM), Juwana (30 IKM), Pasuruan (49 IKM), Sukabumi (20 IKM) dan Bandung (15 KM). Selain itu, Kemenperin menggandeng 123 IKM yang

tergabung dalam PIKKO. Selanjutnya, 250 IKM karoseri yang ada di Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung dan Sumatera Utara serta 600 IKM alat dan mesin pertanian di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.(okez)

Presiden Jokowi Ingin Dana Desa untuk Padat Karya JAKARTA (HK) — Presiden Joko Widodo ingin agar program dana desa digunakan untuk proyek padat karya yang diharapkan dapat membuka lebih banyak lapangan kerja di desa-desa. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas yang digelar di Kantor Presiden Jakarta, Jumat, bersama sejumlah Menteri Kabinet Kerja mengingatkan jajarannya untuk menjalankan program dana desa secara swakelola. Salah satunya melalui program padat karya (cash for work) yang diluncurkan pemerintah untuk pembangunan infrastruktur fisik Tanah Air yang bersifat jangka pendek. Oleh karena itu, Kepala Negara memerintahkan jajarannya untuk terus memperkuat seluruh aspek yang mendukung jalannya program tersebut. "Saya minta agar kementerian/lembaga yang memiliki program di daerah atau di desa dikonsolidasikan lagi baik dari sisi perencanaan maupun dari sisi anggaran pembiayaan," ujar Presiden.

Selain itu, Presiden juga meminta agar pemanfaatan dana desa diperkuat dengan program-program kementerian di daerah yang bisa mengembangkan sektor-sektor unggulan dan menjadi motor penggerak perekonomian nasional. "Mulai dari industri kecilmenengah, agro-bisnis, budi daya perikanan, dan sebagainya. Dan juga perlu pelatihan dan pendampingan agar dapat menggali dan mengembangkan potensi-potensi yang ada di desanya masing-masing," ungkapnya. Presiden pun berharap pemanfaatan dana desa secara swakelola dapat membantu upaya pemerintah untuk menekan kemiskinan dan membuka lapangan pekerjaan. "Dana yang mengalir semakin besar ke daerah/desa seharusnya bisa membuka lapangan kerja yang lebih luas dan mengentaskan kemiskinan," ujar Presiden.(ant)

Joko Widodo Editor: Indra Kusuma, Layout: Andy Rifqi


4

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Iklan


5

Opini

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Ibu Rumah Tangga Dijambret AKSI penjambret semakin meresahkan. Mereka tidak memandang waktu, tempat dan siapa korbannya. Jika ada kesempatan, mereka langsung melancarkan aksinya. Kamis (2/11) pagi, ibu rumah tangga (IRT), Saridas Mila (32) menjadi korban. Uang sebesar Rp450 ribu, STNK sepeda motor, buku tabungan dan surat penting lainnya dirampas penjahat jalanan itu. Peristiwa perampasan ini terjadi di ruas jalan Marina City atau di depan Hotel Merlion, Batuaji, Batam. Kasus seperti itu bukan baru sekali ini saja terjadi. Beberapa waktu lalu, war-

ga menganggalkan aksi jambret di Bengkong. Pelaku jambret berinisial RA diikat warga dan diserahkan kepada kepolisian. Dari hasil pemeriksaan Polsek Bengkong, RA ternyata sudah sering melakukan aksinya di wilayah Bengkong. Pelaku sering melakukan aksinya dengan sasaran korban ibu-ibu dan wanita muda yang lengah. Melihat kondisi seperti ini kita berharap kepada aparat kepolisian untuk semakin meningkatkan patroli. Patroli harus dilakukan secara rutin tidak hanya di daerah-daerah pinggiran saja, tapi juga di daerah

strategis lainnya. Sebab apabila tidak ada operasi khusus maka dikhawatirkan aksi para penjambret ini semakin tidak terkendali. Pada saat tertentu terutama ketika situasi masih ramai, mereka mungkin hanya merampas barang para korbannya. Tapi bila situasi sudah sepi mereka tidak segan-segan untuk melukai korbannya yang melawan. Keadaan seperti itu juga sudah terjadi di kota ini dan hingga kini masih banyak peristiwa yang belum terungkap siapa pelakunya. Meski demikian di satu sisi kita juga maklum dengan kondisi aparat kepoli-

sian di daerah ini. Di samping jumlah aparatnya terbatas juga anggaran yang dimiliki jauh dari mencukupi. Untuk itu perlu sinergitas dengan aparat pemerintahan di daerah ini. Bagaimanapun juga kondusifitas suatu daerah tidak semata tanggungjawab aparat kepolisiannya saja, tapi pemerintah daerah setempat. Bagaimana bentuk sinergitas itu? Semuanya bisa dibicarakan dengan duduk bersama. Minimnya dana operasional pihak kepolisian bisa dibantu dengan anggaran dari pemerintah daerah. Tapi ini semua juga ti-

dak bisa dilepaskan dari dukungan masyarakat. Tanpa dukungan masyarakat, aparat keamanan tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Begitu juga sanksi terhadap para penjambret ini harus diperberat. Selama ini sanksi yang dijatuhkan masih tergolong ringan. Akibat sanksi ringan itu tidak membuat mereka jera. Hari ini mereka ditangkap, namun beberapa bulan ke depan sudah lepas dan kemudian beraksi kembali. Karena itu ke depan perlu juga dipikirkan untuk memberikan sanksi yang berat kepada mereka agar muncul efek jera. Semoga.***

Pemuda Pemimpin Perubahan Dia menandai fase kebangkitan nasional kedua setelah kelahiran Budi Utomo pada 1908 yang kemudian kita peringati sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Di kemudian hari peristiwa sejarah 28 Oktober 1928 itu kita peringati sebagai Hari Sumpah Pemuda yang intinya menegaskan kesepakatan dan komitmen pemuda dari berbagai daerah di Nusantara untuk berhimpun dalam satu identitas yang sama bernama Indonesia. Sejak saat itu pemuda selalu hadir dalam setiap episode sejarah bangsa baik pada fase pergerakan dan/ atau perjuangan kemerdekaan mau pun dalam rangka mengisi kemerdekaan hingga hari ini. Pemuda selalu tampil dalam memimpin perubahan di negeri ini termasuk dalam setiap episode per-gantian (rezim) kepemimpinan nasional. Berangkat dari preposisi atas eksistensi peran tersebut, pemuda hari ini setidaknya dituntut memiliki dua buah kesadaran sekaligus, yaitu kesadaran sejarah dan kesadaran (sebagai) pemimpin masa depan. Kesadaran sejarah penting agar pemuda hari ini paham bahwa bangsa ini adalah bangsa yang besar, ditopang oleh konsepsi besar, yang lahir dari pemikiran tokoh-tokoh besar, melalui perjuangan dan pengorbanan yang besar. Tidak ada bangsa sebesar Indonesia dalam keberagaman dan keseluruhan potensinya. Namun, bangsa yang beragam ini memilih untuk bersatu, meski ada seribu satu alasan untuk bercerai berai. Itu artinya ada kebesaran jiwa, semangat kebersamaan,

Kolom Publik (Bagian Kedua) TUJUAN dasar Allah SWT menciptakan manusia ke muka bumi adalah untuk beribadah bisa diaplikasikan dengan memahami bahwa manusia mempunyai banyak kelebihan dibandingkan dengan makhluk lain. Dengan kelebihannya, manusia diberi tugas oleh Allah SWT untuk menjadi khalifah di muka bumi, ini adalah bagian dari proses ibadah. Ingatlah ketika Tuhan

TANGGAL 28 Oktober 1928 merupakan satu titik kisah dari sejarah perjuangan bangsa meraih kemerdekaan. Tanpanya bisa jadi kemerdekaan Indonesia tidak pernah ada.

Oleh: Dr H Jazuli Juwaini, MA Ketua Fraksi PKS DPR RI dan kehendak untuk berjuang dan maju dalam tubuh bangsa ini. Dus, sudah semestinya generasi penerus bangsa ini adalah orang yang selalu berpikir dan berjiwa besar. Pikiran besar akan menghasilkan karya dan tanggung jawab besar. Entoh sejarah Sumpah Pemuda 1928 telah memberikan contoh konkret bagaimana pemuda Indonesia bisa menjadi pelopor dalam mempersatukan Nusantara dalam sebuah nation bernama Indonesia jauh sebelum Indonesia lahir dan memproklamirkan diri sebagai negara merdeka. Karena itu, tidak berlebihan jika kita katakan dalam diri pemuda Indonesia terdapat gen pemersatu dan pejuang republik. Kesadaran kedua yang harus dimiliki pemuda adalah kesadaran (sebagai) pemimpin masa depan. Kesadaran ini mengantarkan pemuda pada tanggung jawab untuk mengambil peran, berkontribusi, dan menjadi yang terdepan dalam memimpin perubahan dan memajukan Indonesia. Ya, para pemuda pelajar, mahasiswa, atau aktivis hari ini harus mengambil tanggung jawab kepemimpinan zaman. Dunia berkembang begitu cepat yang membutuhkan peranperan akseleratif generasi muda untuk bisa mengen-

dalikan perubahan itu dan mengarahkannya pada kemajuan bersama. Lambat generasi muda bangsa meresponsnya, bangsa ini akan ketinggalan atau bahkan dilibas oleh laju perubahan yang cepat. Di antara karakteristik pemimpin yang paling penting adalah kemauan dan kemampuan untuk bergerak dan meng-gerakkan orang untuk maju dan menjadi problem solver bagi permasalahan dan tantangan yang dihadapi bangsanya. Inilah tantangan pemuda hari ini yang sekaligus menjadi risalah kehadirannya dari masa ke masa: pemuda yang selalu tampil menjadi pemimpin perubahan. Menyemai Karakter Kepemimpinan Untuk memenuhi risalah (ke)pemimpin(an) tersebut, setiap pemuda Indonesia harus menyemai karakter dan kompetensi unggul seorang pemimpin sehingga layak mewarisi kebesaran bangsa ini dan mampu mengarahkannya pada kemajuan. Pertama, pemuda harus giat mengasah dan meningkatkan kapasitas (semangat, gagasan/pemikiran, keterampilan, karakter) pada level atau size yang besar. Karena amanah kepemimpinan yang diwarisi sangat besar, kalau size kapasitas tidak

besar, Anda akan jatuh terpelanting dan mudah di ombang ambing dan dilibas kemajuan zaman. Kedua, pemuda harus memikirkan hal-hal (urusan) yang strategis dan tidak terjebak pada hal-hal (urusan) yang remeh temeh dan tidak penting untuk kemajuan ke depan. Karena pemimpin selalu berpikir strategis, berpikir besar, dan memiliki visi jauh ke depan. Lihatlah Bung Karno dan ”bung” pendiri bangsa lain, ratarata mereka punya visi yang jauh ke depan. Bung Karno telah memimpikan dan memikirkan Indonesia mer-deka sejak 1926 atau sekitar 20 tahunan sebelum Indonesia akhirnya benar-benar merdeka, yaitu saat dia menuliskan gagasan-gagasan kebangsaannya yang kelak dibukukan dengan judul Di Bawah Bendera Revolusi. Ketiga, pikiran besar dan strategis harus diikuti dengan kreativitas ide dan gagasan yang implementasi untuk kemajuan pribadi, masyarakat, bangsa, dan negara. Untuk itu, pemuda dituntut tidak hanya punya pikiran besar, tapi gagal membangun jembatan dengan realitas. Kata yang tepat mewakili jembatan antara ide dan realitas itu adalah karya dan prestasi nyata.

Manusia Makhluk Sempurna mu berfirman kepada para malaikat,: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah dimuka bumi…”(QS.Al Baqarah 30). Allah SWT memberikan beberapa kelebihan manusia mempunyai tingkat kelebihan yang berbeda disisi Allah karena ketaqwaan yang berbeda untuk mencapai kehadhirat-Nya,

kelebihan yang variatif mampu melakukan sesuatu diluar adat kebiasaan (Khariqul Adat). Sebagai contoh, Para Rasul mendapat kelebihan Mu'jizat dengan jalan mendapat Wahyu dari Allah untuk bekal da'wah menegakkan agama Tauhid dan memberantas kemusyrikan. Para Nabi mendapat kelebihan Ir-

hash dengan jalan mendapat Ilham dari Allah untuk bekal da'wah menegakkan kebenaran dan menghapuskan kejahatan, sementara Para wali mendapat Karomah dengan jalan Mujahadah dan Riyadhoh yang tinggi dalam menjalankan pengetahuan tasauf hingga mencapai Ma'rifat kepada Allah. Para shalihin (orang-orang yang salih) mendapat Ma'unah karena ketaqwaan

Pemuda hari ini seyogianya aktif memproduksi karya dan prestasi yang men-jadi-kan-nya layak sebagai pemimpin perubahan bangsa ini di semua level. Benar kata Sayyidina Ali, "Laisal fataa man yaquulu ‘haadzaa abii’, walaakinnal fataa man yaquulu ‘haa anaa dzaa’". Artinya: ”Bukanlah seorang pemuda yang mengatakan ‘Ini Bapakku’, tetapi yang dikatakan pemuda adalah mereka yang mengatakan ‘Inilah (karya dan prestasi) Aku’.” Keempat, pemuda harus senantiasa meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal yang baik dalam mengartikulasikan gagasan serta kemampuan membangun jejaring yang luas sebagai sarana pertukaran, kontestasi, dan implementasi ide dan gagasan besar. Kelima, pemuda harus senantiasa mengasah dan meningkatkan kepekaan dan kepedulian (awareness) terhadap persoalanpersoalan umat, rakyat, bangsa, dan negara. Sebagian besar pikiran dan tenaga pemimpin akan dicurahkan untuk menyelesaikan masalah dan problematika rakyatnya. Akhirnya, kita sampai pada kesimpulan bahwa momentum Sumpah Pemuda ini sudah semestinya menjadi pengingat bagi bangsa ini untuk memberikan ruang seluas-luasnya bagi tumbuhnya karya, prestasi, dan partisipasi generasi muda dalam pembangunan. Inilah satu-satunya cara kita untuk mempersiapkan secara serius dan sebaik mungkin jalan mereka menjadi pemimpin perubahan bagi negeri ini. Tabik Pemuda Indonesia! (sn)

C akap B ijak “SEORANG pemimpin mampu menyentuh hati orang lain sebelum meminta mereka melakukan sesuatu.” (John Maxwell, Politikus)

“PEMIMPIN tidak memaksa orang lain untuk mengikutinya – dia mengundang orang untuk ikut dalam sebuah perjalanan.” (Charles Lauer, Politikus)

Resensi Melihat Indonesia dari Luar Judul : Melihat Indonesia dari Luar Penulis : Anggota Grup SPN Penerbit : Genius Media Terbit : Oktober 2017 Tebal : 245 halaman ISBN : 978–602-1033- 27-2

INDONESIA dan Malaysia secara geografis berdekatan. Keduanya memiliki kesamaan sosial budaya serta berasal dari satu rumpun Melayu. Kedekatan dan kesamaan tersebut beberapa tahun belakangan tidak lagi mesra karena dua juta lebih warga Indonesia tinggal di Malaysia. Sebagian besar Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang senantiasa diberitakan negatif. Ada juga perebutan negeri tersebut terhadap beberapa budaya Indonesia. Masalah tersebut diamati beberapa penulis dalam buku ini. Mereka adalah akademisi Indonesia yang sedang melanjutkan pendidikan di Malaysia. Berita negatif tentang TKI didasarkan pada penelitian Nasrullah Ali Fauzi terhadap koran nasional Malaysia. Kendatipun penelitian ini sudah lama, tahun 2007, masih dianggap relevan oleh Tyas Maulita, penulis artikel ini, untuk diangkat kembali karena masih banyak berita yang mendiskreditkan TKI (hlm 191). Empat koran yang diteliti adalah Utusan Malaysia, Berita Harian, New Strait Times, dan The Star. Media massa sangat berpengaruh untuk membentuk opini tentang suatu kejadian. Media massa menggiring pandangan masyarakat Malaysia dan opini dunia tentang TKI secara negatif. Padahal, berita yang diangkat tidak selalu berangkat dari fakta. Ia bisa berupa secuil kejadian yang digeneralisir. Ada juga pandangan kelompok tertentu lalu dipukul rata seolah kenyataan keseluruhan TKI. Motif da-

sarnya jelas terkait dengan kepentingan politik tertentu. Ada juga kepentingan bisnis media guna menaikkan rating dan kebijakan redaksional yang sejak awal memang miring terhadap TKI (hlm 194). Menurut Fauzan Rezki, secara individual, potensi orang Indonesia mengalahkan orang Malaysia. Namun secara organisatoris, orang Malaysia jauh lebih unggul. Di kalangan akademisi Indonesia yang tinggal di Malaysia ada pemeo,“Satu orang Indonesia jauh lebih unggul dari satu orang Malaysia. Namun 10 orang Malaysia akan mengungguli 10 orang Indonesia (hlm 165).” Di Malaysia, pengaruh orang Indonesia sejak lama sudah ada dan masih kuat hingga sekarang. Di Selangor, sebagian besar keturunan Jawa. Empu Daeng yang pertama membangun daerah ini. Keturunannya hingga sekarang masih banyak menggunakan bahasa Jawa. Sangat masuk akal wayang kulit, hadrah, kuda lumping dan tradisi Jawa lain mudah ditemukan di Malaysia. Desas-desus bahwa Malaysia banyak mencuri tradisi Indonesia sepenuhnya tidak benar karena yang memainkannya orang Jawa sendiri. Mereka ingin melestarikan tradisi nenek moyang dalam momen pemanggilan roh dari khayangan, sakralitas pernikahan, dan sebagainya.“Budaya-budaya itu mungkin bisa hidup subur di tanah orang, namun tidak pernah melupakan asalnya,” kata Desi Lastati (hlm 153). Kelompok penulis ini pernah menerbitkan buku Orang Indonesia Kok Dilawan. Buku kedua ini menganalisis tentang pandangan orang Malaysia terhadap Indonesia yang jarang diangkat media. (Finsa Adhi Pratama/kj)

Oleh: Drs. Subhan Muhsin mereka kepada Allah dan Istiqomah dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhkan laranganNya. Itu semua membuktikan bahwa alam jagad raya dan seisinya Allah wujudkan adalah untuk melayani kebutuhan manusia bukan untuk makhluk lain yang kemudian manusialah makhluk yang harus bertanggung jawab akan ketentraman dimuka bumi. Wallahu a’lam. ***

√ Keterlibatan PT Lobindo Ditelusuri -Usut tuntas Ndan!!

√ Istri dan Anak Novanto Terlibat -Buah jatuh tak jauh dari pohonnya ya? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P P o j o k

Editor: Fery Heriyanto, Layout: M.Chairul


CMYK

6

iklan

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

CMYK

Editor : Helmi Rizal, Hermawan


7

sambungan

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Istri dan Anak... "Tapi saya tidak ingat proses sampai saya menjadi komisaris," katanya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat, Jumat (3/11) “Kemarin, Setya Novanto hadir bersaksi dalam sidang lanjutan e-KTP untuk terdakwa Andi Agustinus atau Andi Narogong di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat. Setya akhirnya hadir setelah dua kali mangkir dalam persidangan pada 9 dan 20 Oktober 2017. PT Murakabi sendiri dipimpin keponakan Setya, Irvanto Hendra Pambudi. Di perusahaan tersebut, Irvan menjabat direktur operasional. Saham perseroan juga pernah dimiliki Vidi Gunawan, adik Andi Narogong. Keikutsertaan PT Murakabi dalam tender e-KTP pada 2011 disinyalir sebagai bagian rekayasa tender yang telah diatur bakal memenangi konsorsium Percetakan Negara Republik Indonesia.Meski menjadi komisaris pada 20002002, Setya mengaku tak tahu PT Mondialindo memiliki saham mayoritas di PT Murakabi. Jaksa juga menyebut istri dan anak Setya memiliki saham di PT Mondialindo sekitar 2008 hingga 2011. Istri Setya, Deisti Astriani Tagor, memiliki 50 persen saham, sementara anaknya, Reza Herwindo, 30 persen. "Tidak pernah disampaikan. Yang saya tahu, PT Mondialindo sudah diserahkan ke Heru Taher," ujar Setya ketika dikonfrontasi jaksa mengenai hal tersebut. Jaksa mengaku memiliki dokumen yang menyatakan saham PT Mondialindo dijual Heru ke Irvanto, kemudian ke Deisti. Namun lagi-lagi Setya mengaku tidak mengetahuinya. Jaksa Taufiq Ibnugroho bert-

sambungan Hal. 1 anya, "Anda tahu Irvanto jadi direktur PT Murakabai sampai tahun berapa?" Setya menjawab, "Enggak tahu." Jaksa kembali bertanya, "Anda tahu kalau anak Anda, Dwina Michaella, juga menjadi komisaris PT Murakabi?" Untuk kesekian kalinya, Setya mengaku tidak tahu keterangan jaksa itu. Kepada Setya, Taufiq menyebut mereka telah memiliki dokumen yang membuktikan semua keterangan yang dipertanyakan tersebut. Terus dicecar jaksa KPK soal keterlibatan keluarganya, Setya tampak membela diri. Ia mempertanyakan alasan jaksa menyelidiki kepemilikan saham PT Mondialindo oleh istri dan anaknya pada 2008 hingga 2011. "Apa kaitannya, Pak? Ini kan tahun belakangan (sebelum pembahasan e-KTP)?" tuturnya. Namun jaksa tidak banyak menanggapi pertanyaan Setya. Pada kesempatan itu, Jaksa KPK juga memutar rekaman pembicaraan antara Direktur Biomorf Lone LLC, Johannes Marliem dan Anang Sugiana Sudihardjo selaku Direktur Utama PT Quadra Solutions. Anang dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Andi Agusginus alias Andi Narogong. Dalam rekaman yang diputar jaksa, terungkap bahwa Setya Novanto yang saat itu menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar, menerima uang terkait uang e-KTP. Berikut kata-kata Anang saat berbicara kepada Johannes Marliem, "Si jatahnya si Asiong yang di tempat Gue, itu kan dikasi ke si S". Jaksa KPK Abdul Basir kemudian mengonfirmasi kepada Anang mengenai kata-kata tersebut. Anang mengaku bahwa Asio-

UMK Karimun... mad Fajar kepada Haluan Kepri, Jumat (3/11). Kata Fajar, meski meninggalkan ruangan rapat namun pihaknya tetap memberikan catatan usulan kenaikan UMK Karimun 2018 sebesar Rp650 ribu. Jika UMK 2017 sebesar Rp2.617.767 ditambah inflasi dan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8,71 persen atau Rp228.007, maka ditemukan angka Rp2.389.767 ditambah usulan Rp650 ribu, maka besaran UMK 2018 sebesar Rp3.267.767. Namun sayang, hingga berakhirnya rapat dewan pengupahan tersebut, usulan dari FSPMI tersebut tak terealisasi, besar-

sambungan Hal. 1 an UMK Karimun 2018 akhirnya setujui sebesar Rp2.845.766. Rapat tersebut dihadiri sebanyak 15 orang dari 21 orang anggota Dewan Pengupahan Kabupaten Karimun. Kepala Bidang Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja Karimun Poniman usai rapat penetapan UMK 2018 mengatakan, munculnya besaran UMK Karimun 2018 sebesar Rp2.845.766 berdasarkan perhitungan dari UMK tahun berjalan (UMK) 2017) dan pertumbuhan ekonomi secara nasional. “Acuan yang dipakai untuk menentukan Upah minimum Kabupaten (UMK) Karimun ta-

Keterlibatan PT... yatakan, tetap ditelusuri. Pihak perusahaan akan dipanggil untuk diambil keterangan sebagaimana layaknya proses penyidikan. "Nanti pasti akan kita ambil keterangan dulu semuanya. Kita juga lagi mencari tahu sejauhmana keterlibatan pihak lain, termasuk perusahaan yang dimaksud (PT Lobindo-red)," ucap Dwihatmoko. Mengenai penetapan tersangka dari pihak yang diduga paling bertanggungjawab terhadap aktivitas tambang ilegal tersebut, Dwihatmoko menyebutkan, masih perlu didalami. "Kita masih ambil keterangan sejumlah saksi, guna pendalaman proses penyidikan atas dugaan kasus tersebut," ungkapnya. Seperti diberitakan, Polres Tanjungpinang menghentikan aktivitas tambang bauksit liar di kawasan Tanjung Moco, Dompak Tanjungpinang, Selasa (31/10). Tindakan tersebut diambil setelah pihak penambang diduga tidak bisa menunjukkan legalitas atau izin pertambangan. Tidak hanya itu, sejumlah alat berat yang digunakan untuk menambang bauksit sudah disegel dan dipasang garis polisi (police line). Kapolresta Tanjungpinang AKBP Ardianto Tedjo Baskoro mengatakan dalam kasus ini polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk pemilik perusahaan berinisial AW. "Sudah beberapa orang kita periksa termasuk pemilik perusahaan berinisial AW. Yang bersangkutan kooperatif ketika kita minta datang ke Mapolres Tanjungpinang. Kasus ini masih terus didalami," kata Ardianto, kemarin. Kapolres menegaskan, ak-

hun 2018 pada pertumbuhan perhitungan UMK tahun berjalan dan pertumbuhan ekonomi serta inflasi nasional. Dari rumus tersebut, akhirnya ditemukan angka UMK 2018 sebesar Rp2.845.766,” jelas Poniman. Poniman menjelaskan rumus dalam penetapan UMK 2018 seperti, besaran UMK 2017 sebesar Rp2.617.760, kemudian inflasi sebesar 3,72 persen dan pertumbuhan ekonomi 4,99 persen hingga ditotal 8,71 persen, muncul angka Rp228.007. Kemudian, Rp2.617.760 ditambah Rp228.007 diperoleh angka besaran UMK sebesar Rp2.845.766. ***

sambungan Hal. 1 tivitas tambang bauksit tersebut tidak ada kaitannya dengan oknum anggota dewan sebagaimana pemberitaan beberapa media online. "Sekali lagi saya tegaskan, AW itu bukan oknum anggota dewan dan tidak ada kaitannya dengan beking membeking. AW itu aslinya Awi," ujar Ardianto. Dikatakan, aktivitas tambang tersebut dilakukan oleh PT AI menggunakan lokasi lahan PT Lobindo. Rencananya bauksit tersebut akan dikirim ke Marunda, Jakarta menggunakan tugboat dengan kapasitas angkutan 1.800 ton. "Jika memang terbukti melakukan kesalahan, maka pelaku dapat kita jerat Pasal 158 tahun 2009 tentang Minerba. Sampai saat ini, belum ada penahanan tapi masih sebatas saksi," tuturnya. Pantauan di lapangan, sebagian besar bauksit tersebut sudah masuk dalam kapal tugboat yang diambil dari tumpukan bekas tambang sebelumnya di kawasan Tanjung Moco. Polisi juga telah memasang garis pembatas terhadap sejumlah alat berat yang ada dilokasi perkara, termasuk mengamankan 6 dump truck yang saat ini terparkir di halaman Kantor Satreskrim Polres Tanjungpinang. Aktivitas pengerukan tambang bauksit kembali beroperasi, meski peraturan pemerintah tentang larangan aktivitas tambang Minerba sudah keluar, namun hal tersebut tidak berlaku di Tanjungpinang. Namun anehnya aktifitas bauksit di sekitar Pelabuhan Besar Tanjung Moco Dompak Tanjungpinang beroperasi. Sejumpah alat berat terlihat sibuk memindahkan tanah merah yang diduga biji bauksit ke dalam

Populerkan Karya... tukan karakter juga," ujar pendiri Titimangsa Foundation Happy Salma saat ditemui di Gedung Teater Jakarta, Kamis (2/11). Teater pun menjadi cara ampuh untuk mempopulerkan virus karya sastra. Generasi milenial yang kerap menggunakan gadget banyak yang tak bersentuhan

ng merupakan nama lain dari Andi Narogong. Sementara S merupakan Setya Novanto. Anang mengakui bahwa saat itu ia memberitahu Marliem bahwa jatah fee untuk Setya Novanto ditanggung oleh PT Quadra Solutions. "Saya ngomong begitu, bukan kasi ke Andi. Saya kasi tahu ke Marliem bahwa saya juga punya beban," kata Anang.Menurut Anang, dalam percakapan itu Marliem mengeluh karena harus menanggung beban besar untuk bagi-bagi fee dalam proyek eKTP. "Marliem bilang dia sudah banyak beban," kata Anang. Setya Novanto tetap membantah dirinya menerima uang dalam proyek e-KTP. "Saya tidak sekalipun menerima uang dari proyek e-KTP," kata Setya Novanto. Hakim kembali bertanya, "Anda ikut dalam arus pembagian uang ini?" Setya membantah lagi. "Itu fitnah yang sangat kejam dari pihak-pihak yang ingin menyudutkan saya, Yang Mulia." Meski saat pembahasan proyek e-KTP Setya menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar, dia mengaku tidak banyak mendapat laporan dari anggota Golkar di Komisi Pemerintahan. "Saya sebagai pimpinan fraksi hanya mengarahkan agar pembahasan proyek e-KTP dilanjutkan saja, sesuai dengan mekanisme dan aturan." Menurut Setya, tidak ada keharusan bagi anggota melapor secara rinci kepada dia sebagai pimpinan fraksi. "Memang pernah dilaporkan satu kali dalam rapat pleno fraksi, tapi kami sudah mempercayakan ke anggota di Komisi," ujarnya di persidangan perkara korupsi proyek e-KTP.(tmp/kcm)

tongkang berkapasitas 2.000 ton pada Sabtu (28/10) lalu. Aktivitas yang diduga ilegal tersebut sudah berlangsung sehari sebelumnya. "Ini yang kedua kalinya bang. Semalam sudah loading. Muatan tongkang ini harus penuh 2.000 ton baru berangkat," kata salah satu petugas jaga di sekitar lokasi. Informasi yang diperoleh, baouksit itu milik pengusaha show room mobil yang berada di km 5 Tanjungpinang berinisial Aw. Show room mobil tersebut sudah tutup hampir setahun dan saat ini tidak beroperasi lagi. Kepala Dinas ESDM Kepri Amjon mengatakan, sejak diterbitkannya edaran dari Dirjen Minerba Nomor 1115.Pm/04/ DJB/2016 tentang Penetapan IUP clear and clean (CnC) ke 18 dan Daftar IUP yang dicabut oleh Gubernur/Bupati/Walikota. Baru satu perusahaan tambang yang mengikuti aturan main pemerintah untuk mendapatkan IUP lagi. "Baru satu yaitu PT Gunung Bintan Abadi (Milik Sun Meng Liang alias Aliang) yang mengurus (IUP)," kata Amjon, beberapa waktu lalu. Ia menegaskan kalau kelima perusahaan yang sudah tutup buku diantaranya PT Gunung Sion milik Samin, PT Wahana Karya Suksesindo Utama milik Agus Wibowo dan adiknya Andi Wibowo, PT Tunggal Utama Makmur milik Haji Syafei, PT Bintang Cahaya Terang milik Santoni dan PT Bina Dompak Indah milik Acun. "Sekali lagi, kelima perusahaan itu sudah mengurus untuk kegiatan pasca tambang. Artinya mereka tidak lagi melakukan aktifitas pertambangan," tandasnya. (nel/oxy/eza)

sambungan Hal. 1 dengan karya sastra. “"Sastra itu bukan sesuatu yang angker dan berat. Jadi, sebenarnya sejak saya mendirikan Titimangsa Foundation, ingin membuat hal yang berat jadi populer," ujarnya. Sebelumnya, Titimangsa Foundation pernah mengadapta-

si karya Pramoedya Ananta Toer dalam pertunjukan berjudul 'Bunga Penutup Abad'. Pentas 'Perempuan Perempuan Chairil' pun bakal digelar satu minggu lagi. Ke depannya, Happy sendiri ingin mengadaptasi karya dari penulis kenamaan Indonesia lainnya.(dtc)

Luhut: Saya ... sudah melakukan kajian yang benar,” katanya saat mengisi Studium Generale di kampus Universitas Padjadjaran, Bandung, Jumat (3/11). Luhut mengklaim sudah meminta semua yang mengkritik rencana reklamasi menemuinya. “Saya juga diberitakan di media macam-macam. Saya beri tahu, siapa yang di luar bilang begini, datang ke saya, bawa masalahnya. Malah saya bilang, saya cium tangan kalau saya salah. Karena kadang kesal juga, Pak Rektor. Karena menurut saya sudah di luar kepatutan ngomongnya, seakan saya enggak punya nurani,” ujarnya. Selepas mengisi Studium Generale itu, Luhut enggan bicara soal reklamasi lagi. Dia mengklaim urusannya dengan reklamasi sudah selesai. “Saya kalau itu sudah, kan saya sudah, moratorium sudah dicabut. Terserah pemerintah DKI itu, biarkan mereka berproses sendiri,” ucapnya. Luhut juga enggan mengomentari pernyataan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengenai reklamasi Teluk Jakarta. “Saya tidak mau berkomentar mengenai itu, lagi sibuk mengurusi Kawasan Ekonomi Khusus Bekasi-KarawangPurwakarta,” tuturnya. Soal reklamasi menjadi pertanyaan salah satu mahasiswa saat sesi tanya-jawab dalam studium generale kampus Universitas Padjadjaran. Luhut meminta anak buahnya, Deputi III Bidang Koordinasi Infrastruktur Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Ridwan Djamaluddin, yang menjelaskan. “Reklamasi ini di manamana menjadi topik hangat dan cenderung menjadi komoditas politik. Pertama, kalau bicara reklamasi, ini bukan barang baru. Sejak 1300 sudah terjadi reklamasi. Orang bisa berdebat teknis reklamasi sehari semalam, dan bisa apa saja kesimpulannya, tergantung teknisnya seperti apa, kita mau keluar uang berapa,” kata Ridwan, Jumat (3/11). Ridwan berujar reklamasi teluk Jakarta sudah menjadi rencana sejak 1995 dan prosesnya sempat dihentikan dengan penerbitan moratorium oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 19 April 2016. “Setelah itu, kami bekerja mengevaluasi apa yang menjadi dasar moratorium dilakukan. Memang ada pelanggaran di sana. Keluarlah surat sanksi dari Ibu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” ujarnya. Menurut Ridwan, timnya di Kementerian Koordinator Ke-

sambungan Hal. 1 maritiman baru masuk membahas soal itu sejak moratorium. Di tengahnya, pada 23 Agustus dan 2 Oktober 2017, Gubernur DKI mengirim surat guna meminta peninjauan moratorium tersebut. “Gubernur DKI mengatakan mohon moratorium dicabut atau ditinjau kembali karena semua kewajiban sudah dipenuhi. Kemudian Ibu Menteri LHK mengeluarkan surat sanksi dicabut. Kemudian Pak Menko Maritim mencabut perintah moratorium yang dikeluarkan 19 April 2016. Itu cerita (reklamasi) teluk Jakarta,” ucapnya. Ridwan menuturkan soal reklamasi itu sempat dibahas dalam rapat terbatas kabinet. “Presiden mengatakan dalam ratas kabinet, perhatikan aspek regulasi, aspek lingkungan, dan aspek sosial,” tuturnya. Dia mengklaim semua aspek yang diminta Presiden sudah dipelajari. “Regulasi sudah kita runtut, semua tidak ada kesalahannya. Aspek lingkungan yang disebut itu, bagi kami komisi amdal (analisis dampak lingkungan) yang menilai, sudah tidak ada masalah. Kalau masih ada yang menimbulkan masalah, kasih tahu saya. Kalau ada yang bisa membuktikan saya, kasih tahu, nanti saya akan proses ulang,” katanya. Ridwan mengklaim rencana reklamasi juga tidak berimbas pada nelayan di teluk Jakarta. “Ketika ada pembangunan yang menghambat mobilitas nelayan, sudah tidak kita rekomendasikan. Misalnya, ada kekhawatiran tentang membangun tembok untuk menghalangi air panas bagi pembangkit listrik, kita tidak setujui karena akan menghambat lalu lintas nelayan,” ujarnya. Dia mengklaim kawasan yang kini menjadi lokasi pulau reklamasi di Teluk Jakarta juga bukan areal tangkap nelayan. “Kawasan yang ada di pulau-pulau reklamasi yang direncanakan itu tidak ada lagi fishing-ground, tempat ikan hidup, di situ kualitas airnya tercemar dan tercemar berat,” tuturnya. Ridwan mengungkapkan proyek reklamasi itu tidak akan menggusur nelayan. “Nelayan tidak ada yang digusur, nelayan tetap di rumah masing-masing. Kalau toh nanti ditempatkan lebih bagus, sudah dipikirkan untuk menyediakan salah satu pulau khusus untuk bermukim nelayan,” katanya. Saat ini, pemerintah juga berencana membangun tanggul pesisir untuk melindungi permukiman nelayan dari ancaman banjir rob. “Pemerintah saat ini membangun tanggul pesisir sep-

Gol Ezechiel... pun kembali dilanjutkan. Hingga babak pertama berakhir, kedudukan masih 0-0. Pada laga ini, tiga pemain dari masing-masing tim melakoni debut. Ketiga pemain itu ialah Rudi Widodo dan Bryno Lopes di kubu Persija dan striker Persib

sambungan Hal. 1 Bandung, Ezechiel N Douassel. Pelatih Persija, Stefano Cugurra, kembali menggunakan formasi tiga penyerang. Dua dari tiga juru gedor itu ialah Rudi Widodo dan Bruno Lopes. Pada putaran pertama, Rudi hanya menghangatkan bangku

Mari Tingkatkan ... Belakang Padang, Batam, Jumat (3/11). Nurdin menegaskan, pendidikan merupakan hal mutlak yang penting dimiliki para generasi muda. Fasilitas yang belum memadai tidak lantas menjadi penghalang untuk memajukan pendidikan anak pulau. Fasilitas tersebut perlu terus dibangun secara berkelanjutan. ““Karena membangun Negeri dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang baik. Saya punya keyakinan anak pulau memilki potensi yang besar jika dikelola dengan baik, difasilitasi dengan lengkap dan terus digali potensinya, karna banyak anak pulau yang sukses diberbagai bidang seperti agama, pendidikan dan olahraga. Untuk itu dengan adanya USB ini diharapkan dapat mencetak generasi muda Kepri yang berdaya saing dan mampu mengharumkan nama daerah di masa yang akan datang,” ujar Nurdin. Tak lupa Gubernur Nurdin berpesan kepada pihak sekolah yakni Kepala Sekolah dan para majelis Guru yang perannya sangat penting dalam menghasilkan para generasi muda Kepri di masa depan. Kepada salah satu warga Pulau Pecung yakni Mahera yang menghibahkan tanahnya untuk dibangun USB SMAN 22 diberikan apresiasi yang besar oleh Nurdin atas sumbangsihnya dalam memajukan dunia

anjang 20,1 kilometer untuk melindungi permukiman nelayan agar tidak terkena rob, limpasan air laut,” ujarnya. Ridwan mengatakan ada dua hal yang selalu diserang terkait dengan reklamasi. Pertama, soal kajian lingkungan hidup strategis (KLHS) yang dituding tidak pernah dibuat. Kedua, serta Peraturan Daerah tentang Zonasi. “Itu salah. KLHS itu ada dan dilakukan Pemprov DKI. Kedua, selalu dipersoalkan belum ada Perda Zonasi. Ini undang-undang baru, tahun 2014, jadi di belakang keluarnya. Apa kemudian seluruh pembangunan di republik ini berhenti menunggu semua perda keluar,” ucapnya. “Kalau semua nunggu Perda Zonasi, tidak akan ada pembangunan pelabuhan, tidak akan ada pembangunan pariwisata, karena semua di pesisir itu harus tunggu dulu itu.” Sementara itu aktivis lingkungan dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk segera menghentikan proyek reklamasi Teluk Jakarta sesuai janji kampanyenya. Hal ini disampaikan Manager Kampanye Pesisir, Laut, dan Pulau-pulau Kecil Walhi, Ony Mahardika. Menurut dia, pembangunan beberapa pulau reklamasi jelas melanggar Undang-undang di Indonesia. "Diperlukan terobosan dari Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta berupa tindakan cepat dan nyata," kata Ony dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (3/11) Menurut dia, Walhi memiliki saran berupa enam langkah nyata yang dapat segera dilakukan oleh Anies-Sandi untuk menghentikan reklamasi. Berikut adalah saran-saran yang dimaksud: Pertama, Anies disarankan untuk mencabut Peraturan Gubernur No. 146 tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Membangun dan Pelayanan Perizinan Prasarana Reklamasi Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta. Kedua, Anies dapat mencabut Peraturan Gubernur No. 206 tahun 2016 dan Peraturan Gubernur No. 137 Tahun 2017 yang mengatur Panduan Rancang Kota Pulau C, D, dan G. Ketiga, Anies tidak menerbitkan izin-izin yang berkaitan dengan dilanjutkannya pelaksanaan reklamasi. Keempat, Anies menarik kembali Rancangan Peraturan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil DKI Jakarta. Kemudian melakukan review dan menghapus pasal-pasal yang berkaitan dengan reklamasi Teluk Jakarta..(tmp/kcm)

cadangan Persija, sedangkan Bruno saat itu tidak dimainkan lantaran masih dibekap cedera. Sementara itu, di sisi Persib, striker asing yang baru didatangkan pada putaran kedua, Ezechiel N Douassel, juga melakoni debut saat laga melawan Persija. .(kcm/bnet)

sambungan Hal. 1 pendidikan di pulau Pecung. “Ini merupakan bentuk kerjasama kita dalam memajukan tingkat pendidikan di Kepri, Semoga niat yang tulus dan ikhlas dari Pak Mahera akan mendapatkan balasan yang lebih baik lagi dari Allah SWT,” tutup Nurdin. SMAN 22 Batam sendiri merupakan 1 dari 4 Sekolah di Kota Batam yang masih menumpang gedung bersama sekolah lainnya dalam menjalankan proses belajar mengajarnya, dengan saat ini hanya memiliki 10 orang Guru dan total 54 siswa. Kadis Pendidikan Provinsi Kepri Arifin Nasir dalam laporannya mengatakan bahwa sarana dan prasarana pendidikan sangat penting dimiliki sebagai penunjang dalam menjalankan pendidikan di Kepulauan Riau. “Ini merupakan salah satu program peningkatan pendidikan di Kepri, Tahun 2017 ini sebanyak 10 USB akan dibangun di Kepri, untuk SMAN 22 ini sendiri sebesar 850 Juta di habiskan untuk pembangunan ditahap pertama, kedepan kita akan terus membangun secara perlahan hingga sekolah ini lengkap dan dapat digunakan dengan maksimal demi mewujudkan generasi muda Kepri yang berpendidikan,” ujar Arifin. Terimakasih juga disampaikan kepada seluruh masyarakat di Pulau Pecung yang berlombalomba memberikan lahannya

untuk dihibahkan dalam membangun USB ini. Peresmian sendiri di tandai dengan Penandatangan Prasasti oleh Gubernur disertai dengan penyerahan surat Keputusan dan Sertifikat Nomor Sekolah kepada pihak sekolah. Sebelum meninggalkan Pulau Pecung Gubernur Nurdin memberikan sedikit orasi umumnya kepada seluruh siswa/i yang hadir dengan judul kunci kesuksesan. Nudin berujar bahwa kunci kesuksesan itu datang bagi siapa yang bersungguhsungguh dan mau maju meskipun dari latar belakang apapun. Selain itu hormati orang tua dan guru dalam proses belajar mengajar. Nurdin melanjutkan bahwa Kepri merupakan daerah yang strategis berada digarda terdepan dan berbatasan dengan berbagai negara tetangga maka untuk membangun nya para generasi muda ini lah yang memiliki peran penting. Untuk itu pendidikan merupakan salah satu unsur penting dalam mewujudkan hal tersebut. Diakhir orasinya Gubernur tak lupa memberikan kuis yang ditujukan kepada 5 orang siswa yang berhasil menjawab pertanyaan dan diberikan hadiah masing-masing 1 unit sepeda. Setelah dari Pulau Pecung, selanjutnya Gubernur melanjutkan kunjungan kerjanya ke Pulau Jaloh di Kelurahan Pantai Gelam. (r)


CMYK

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

8

FOTO bersama Bupati Anambas, Abdul Haris dan Wakil Bupati Anambas, Wan Zuhendra kepada Penerima penghargaan

Dishub LH Fokus Bangun

Adhiwiyata

Sekolah

EJUMLAH sekolah di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) mengikuti program Adhiwiyata. Program Adhiwiyata sendiri adalah salah satu program

S

Kementrian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Dalam program ini diharapkan setiap warga sekolah dapat ikut

terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindari dampak lingkungan yang negatif. Sekolah-sekolah Seperti SDN 003 Tarempa, SMP Palmatak dan SMU Palmatak merupakan se-

kolah Adhiwiyata, bahkan SD 003 menjadi wakil Anambas ke tingkat Provinsi dan tingkat Nasional. Saat ini telah dilakukan pembekalan Adhiwiyata di

sekolah-sekolah, dan kedepan pihak Kementrian akan turun langsung ke Anambas untuk melihat secara langsung sekolah Adhiwiyata di daerah itu.

KEPALA Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup, Nurman memberikan piagam penghargaan kepada Sekolah Adhiwiyata

Narasi dan Fhoto: Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup

KEPALA Dinas Pendidikan Andi Agrial memberikan Tropy

PEMBUKAAN Sosialisasi Program Sekolah Peduli Berbasis Lingkungan-Adhiwiyata

PEMBERIAN Piagam penghargaan

PESERTA Sosialisasi bertanya kepada nara sumber

KABID Lingkungan Hidup bersama Nara Sumber

CMYK

PANITIA dari Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup KKA

NARA Sumber memberikan pemahaman kepada para guru

PEMBERIAN piagam penghargaan

PESERTA Sosialisasi sedang berdiskusi Editor: Syahdan, Layout: Hestu Purwanto


CMYK

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

9

Wako Terima Kunjungan Delegation Executive Leaders Program Singapura

Batam-Singapura Jajaki Pariwisata BATAM (HK) — Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menerima kunjungan Delegation Executive Leaders Program dari Singapura pada Jumat (3/ 11) di Kantor Walikota. Rombongan ini dipimpin oleh Deputy Secretary Ministry Off Education, Mr. Lim Boon Wee. Dalam menerima rombongan tersebut Wali Kota didampingi Sekretaris Daerah, Jefridin serta Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Ada beberapa hal yang dibahas dalam pertemuan itu, seperti perencanaan pariwisata yang dilakukan di Kota Batam. Karena menurut Mr. Lim Boon Wee banyak masyarakat Singapura yang datang berkunjung ke Batam. Hal lain yang dibincangkan terkait tantangan yang dihadapi

HUMAS PEMKO BATAM

Batam-Singapura ... Hal. 10

TUKAR CINDERAMATA — Walikota Batam, Muhammad Rudi didampingi Sekda Jefridin saling tukar cinderamata dengan Mr Lim Boon Wee dan rombongan dari Singapura, Jumat (3/11) di Gedung Pemko Batam. Keduanya sepakat akan kerjasama dibidang Pariwisata.

Korban Nyaris Terjatuh dari Motornya

Soerya Serahkan ke Jalur Hukum Dugaan Ujaran Kebencian di FB Horjani

Soerya

BATAM (HK) — Mantan Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo mengatakan menyerahkan sepenuhnya ke jalur hukum alias ke polisi, terkait laporannya terhadap politisi Partai Nasdem Horjani Dewanty Hutagalung atas tuduhan telah terjadinya dugaan ujaran kebencian. Pernyataan tersebut disampaikan Ketua PDIP Provinsi Kepri ini ke awak media, Jumat (3/ 11) siang, sesaat setelah memberikan keterangan sebagai saksi

pelapor di Ruang Unit V Tipiter, Polresta Barelang, bersama rekannya Isdianto dan Vira Respaty. Ketika ditanyakan, apakah ada upaya permintaan maaf dari Horjani Dewanty Hutagalung, setelah timbulnya laporan tersbut, dengan tegas Soerya mengatakan hingga saat ini belum ada, baik itu lisan maupun tertulis. "Upaya tersebut sejauh ini belum ada, baik secara lisan maupun tulisan. Yang jelas

Soerya Serahkan ... Hal. 10

Pemuda Misterius Diamankan Polisi Pamer Airsoft Gun ke Warga SAGULUNG (HK) — Anggota Polsek Sagulung mengamankan pemuda misterius yang tinggal di Kavling Lama, atau lebih dikenal Simpang Opung, Sagulung, Kamis (2/11) siang. Pria yang tidak dikenal identitasnya ini memiliki sepucuk senjata airsoft gun. Tidak hanya karena kepemilikannya, tetapi senjata tersebut digunakan untuk menakutnakut masyarakat. Karenanya, pemuda ini diamankan polisi

setelah mendapat laporan dari warga sekitar. Informasi yang dihimpun dilokasi, seorang Pemuda bernama Anton mencurigai seorang pemuda akan melakukan begal karena berjalan pada malam hari. Sontak Anton kaget dan kalang kabut setelah melihat pemuda tersebut mengeluarkan senjata kecil yang diselipkan di pinggangnya.

Pemuda Misterius ... Hal. 10

IRT Dijambret di Jalan Marina City BATUAJI (HK) — Aksi jambret kembali terjadi di daerah Batuaji, kali ini dialami Saridas Mila (32), warga Perumahan Graha Namarina, Sekupang, nasib sial dialami saat melintas di jalan Marina City atau di depan Hotel Merlion, Kamis (2/11) pagi. Aksi penjahat jalanan itu, merampas tas berisi uang sebesar Rp450 ribu beserta dokumen penting lainnya seperti STNK motor, KTP dan buku tabungan raib dibawa kabur pencuri. Kepada polisi, Saridas Mila menceritakan bahwa kejadian sial tersebut dialami saat dia pulang mengantar anaknya di sekolah Darul Gufron, Sagulung. Tas miliknya dileKorban Nyaris ... Hal. 10

Rudi Imbau Masyarakat Pasang Umbul-umbul Jelang HUT Batam ke-188

WALIKOTA Batam, Muhammad Rudi saat memberikan penjelasan ke awak media di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.

BATAM (HK) — Walikota Batam, Muhammad Rudi mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Batam, instansi, perusahaan dan masyarakat untuk memasang umbul-umbul atau spanduk layaknya perayaan Hari Kemerdekaan RI. Umbul-umbul tersebut sebagai bentuk partisipasi bersama guna menyemarakkan penyambuDERMAWAN/HALUAN KEPRI

tan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Batam ke-188, yang jatuh pada 18 Desember mendatang. "Saya ingin tahun ini beda dari tahun-tahun sebelumnya, perayaan hari jadi Batam akan digelar meriah dan semarak. Saya imbau kita secara bersama memasang umbul-umbul agar lebih semarak," ungkap pria yang akrab disapa Rudi ini ke awak media, Jumat (3/11) di Gedung Pemko Batam. Untuk itu, Pemko Batam akan membuat surat edaran terbuka yang isinya masyarakat Batam diminta untuk ikut memeriahkan perayaan hari jadi Batam dengan memasang umbul-umbul dan mengadakan perlombaan di tempat masing-masing. Di depan awak jurnalis, Rudi menjelaskan bahwa rangkaian HUT tahun ini akan diawali oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisa-

Rudi Imbau ... Hal. 10

CMYK

Editor: Amir, Layouter: Mario


10

Batam

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Wako Ingatkan Pegawai BP Tak Gusar Terkait Peralihan Aset Ke Pemko BATAM (HK) — Peralihan aset yang digagas oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Pemerintahan Kota (Pemko) Batam akan segera diselesaikan oleh kedaua instansi pemerintahan tersebut. Informasi yang dihimpun, jika dokumen sudah lengkap maka akan diserahkan ke Kementrian Ke-

uangan (Kemenkeu) sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam keputusan kepemilikan aset. Dengan demikian, BP Batam dapat secepatnya meneruskan ke Pemko Batam. Walikota Batam, Muhammad Rudi saat ditemui di Gedung Pemko usai pertemuan dengan BP Ba-

tam beberapa hari lalu mengingatkan agar pegawai BP Batam yang menangani peralihan aset seperti pasar induk Jodoh, jalan, TPU dan lainnya tidakk perlu gusar tidak ditempatkan sesuai dengan keahlian mereka. "Penyerahan aset sudah tentu Sumber Daya Manusia (SDM) yang melekat dalam aset tersebut akan ikut serta dipindah-

LUSIA RETNOSARI/HALUAN KEPRI

PERTEMUAN Lukita - Rudi di Gedung Pemko beberapa hari lalu.

Soerya Serahkan ..... kasus ini kami serahkan seutuhnya kepada pihak kepolisian," tegasnya. Dalam kesempatan itu, Soerya juga meminta ke pihak internal (saudara dan rekan), dengan adanya kasus ini agar tidak melakukan tindakan sendirisendiri, sehingga bisa memperumit masalah. "Saya banyak membawahi organisasi. Baik secara partai ataupun LSM. Maka, saya menghimbau kepada para saudara, rekan-rekan, dan sahabat agar tidak mengambil tindakan sendiri sendiri," terangnya. Dengan mengenakan kemeja kuning, Soerya terlihat santai, serta tersenyum, lebar ketika beberapa awak media mencoba untuk bertanya beberapa perihal atas kedatangannya tersebut, ke Polresta Barelang. Pantauan di Mapolresta Barelang, menjelang shalat Jumat, Soerya Respationo serta rombongan, bergegas meninggalkan

sambungan Hal. 9 kantor polisi, yang diantarkan Kasat Reskrim hingga ke mobil yang ditumpanginya. Sementara itu Kasat Reskrim, Kompol Agung Gima Sunarya Sik mengatakan, sebelumnya penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap 7 orang saksi, dari pihak pelapor, dan Horjani Dewanty Hutagalung sebagai pihak terlapor. "Untuk terlapor Horjani Dewanty Hutagalung, telah kami panggil untuk dimintai keterangan. Dan hingga kini, dia masih berstatus sebagai saksi. Dan kita juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap 7 orang saksi di pihak pelapor," kata Kompol Agung Gima. Untuk langkah selanjutnya, terang Kasat Reskrim, pihak penyidik juga sudah melakukan koordinasi dengan tim cyber Polda Kepri, hingga prosesnya akan lebih jelas dan terang. "Hal ini kita lakukan untuk memperkuat hasil

penyelidikan, dan atas hasilnya itu, kami mengirimkan undangan kepada saksi ahli ke Jakarta, untuk menentukan kasus. Apakah ini termasuk pidana atau tidak," sebut Agung Gima. Ditambahkan Kasat Reskrim, dalam kasus ini pihaknya belum bisa mamastikan apakah laporan itu memenuhi unsur atau tidak. Sebab, yang dapat menentukan adalah ahli bahasa, serta pihak dari Kemenkominfo. "Dalam beberapa hari lagi, saksi ahli akan datang untuk mempelajarinya. Nanti baru bisa dipastikan, apakah komentar dari si Horjani Dewati Hutagalung pada postingan foto mantan Gubernur Kepri di facebook itu termasuk unsur hujatan kebencian," lanjutnya. Sebagaimana berita sebelumnya, Soerya Respationo, sebagai Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Kepri menyebutkan, laporan ya-

Rudi Imbau ..... ta (Disbudpar) Kota Batam, yakni dengan kegiatan Kenduri Seni Melayu pada Tanggal 17-19 November mendatang di Dataran Engku Putri Batam Center. "Kenduri Seni Melayu ini akan diramaikan oleh 5 negara tetangga, diantaranya Malaysia dan Singapura," terangnya. Ia mengatakan kali ini puncak perayaan HUT Batam akan digelar di area terbuka, yakni di Lapangan Dataran Engku Putri Batam Center. Tujuannya agar perayaan ini dapat dinikmati oleh masyarakat Batam, bahkan wisatawan di luar Batam. Rudi mengingatkan bahwa perayaan hari Jadi Batam ini milik semua warga Batam, bukan hanya milik pemerintahan saja. Karenanya ia berharap nuansa perayaan ini dapat dirasakan dan dinikmati oleh seluruh masyarakat Batam.

ng dibuatnya itu lantaran merasa terganggu dengan komentar yang dibuat terlapor pada postingan fotonya dirinya. "Saya posting foto, tapi dia berkomentar dan saya merasa terganggu, sebagai ketua Partai PDI Perjuangan," ungkap Soerya, ditemui di Mapolresta Barelang, Minggu malam lalu. Akibat komentar tersebut, rekan-rekan sejawatnya banyak yang tersulut emosi. Tapi, Soerya berusaha menenangkan dan mengambil solusi untuk melaporkan kasus tersebut ke Polresta Barelang. Dalam foto itu, terbaca Soerya menceritakan tentang peresmian babershop di kawasan Nagoya Hill. Dan, ada Ketua DPRD Kepri tengah potong rambutnya bersama Isdianto. "Mereka memberikan uang Rp 100 ribu dan difoto. Tapi komentarnya sangat miring, dan seakan menghujat saya dan keluarga," papar Soerya.(vnr)

Kemudian Anton lari ke kedai terdewkat, lalu Anton itupun langsung bercerita terhadap warga yang kebetulan nongkrong di kedai itu. Hanya bercerita ada senjata api informasi itu pun langsung beredar ditengah-tengah masyarakat. Setelah mendapatkan informasi, pihak berwajib langsung meluncur kelokasi dan mengamankan pemuda tersebut bersama barang bukti berupa senjata airsoft gun. "Nyaris pemuda itu dimassakan, sudah banyak warga mengerumuminya. Soalnya dia sudah sembarangan mengeluarkan senjata di tempat umum. Beruntung pihak kepolisian cepat datang hingga mengamankan pria itu beserta barang buktinya senjatanya," ujarnya Nando, saksi mata lainnya. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Ipda Yohannes Bonar Adiguna Hutapea membenarkan peristiwa yang mengagetkan warga sekitar. Dijelaskan pria yang akrap disapa Bonar ini, pemuda tersebut dibawa ke-

sambungan Hal. 9

INI airsoft gun yang dipamerkan pemuda misterius. DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

kantor polisi hanya sebatas introgasi saja. Lagian tak ada warga yang membuat laporan ataupun pengaduan. Sedangkan saat diintrogasi, pemuda itu mengatakan bahwa lengkap ada izinnya bahkan saat diperiksa memang benar.

Korban Nyaris ..... takkan di kantong dasbor sebelah kiri sepeda motornya. Sesampainya di depan Hotel Merlion, tiba-tiba satu unit sepeda motor Yamaha yang dengan pengendara berboncengan mendekatinya, salah satu dari pelaku yang berbonceng itu langsung menarik tas korban. Korban tersentak dan nyaris terjatuh dari motornya, karena adanya tarikan pelaku. Karena kaget, korban berupaya menyelamatkan tas miliknya dengan mengejar pelaku sembari berteriak maling. Namun tak satupun pengendara lainnya berupaya membantu korban. "Saya sempat teriak-

"Ia ngaku belinya dari Medan. Dan surat-suratnya lengakap sama dengan bukti pembeliannya, hanya saja ia sudah menyalahgunakan ditempat umum. Dia juga bisa kena UU darurat, tapi itulah tak ada yang buat laporannya," ujar Kanit. (ded)

sambungan Hal. 9 teriak sambil mengejar pelaku, tapi pelaku langsung tancap gas sepeda motornya menuju arah Marina," cerita Saridas saat menyampaikan laporan ke Mapolsek Batuaji. Kalau melihat aksinya, lanjutnya, pelaku diduga kuat mahir dalam menjalankan aksinya. Dimana dengan mudah dan sigapnya merampas tas miliknya. "Pelakunya ada dua orang. Mereka dengan sigap mengambil tas saya. Sayapun tak sempat meihat ciri-ciri orangnya. Apalagi plat motor karena terkejut," ujarnya lagi. Dengan kejadian seperti itu, kata Saridas, dia akan lebih waspada lagi kedepannya. Tapi yang

penting itu dokumennya. "Kalau barangnya masih bisa dicari," ujarnya lagi. Ibu rumah tangga itu pun berharap agar pihak kepolisian bisa meningkatkan pengamanannya. Karena kejadian ini bukan kali pertama, setiap jalanan sepi ada saja korban penjambretan. Bahkan aksi pelaku ini sudah terang-terangan dijalanan. Menanggapi lhal tersebut, Kapolsek Batuaji, Kompol Sujoko membenarkan adanya laporan telah terjadi jambret. "Masih ditangani oleh penyidik. Kami harap untuk masyarakat agar lebih waspada dan tidak meletakkan tas sembarangan saat di atas motor," ujar Kapolsek. (ded)

sambungan Hal. 9 "Ini perayaan kita semua, kalau dirayakan di area tertutup seperti di gedung, hanya terbatas yang menyaksikan. Oleh karena itu, acara ini selain untuk menghibur warga, bisa juga menarik minat wisatawan," pungkasnya. Akan Ada Peluncuran HUT Batam Sebelumnya, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad mengatakan akan ada satu event besar dimana Walikota akan mencanangkan dimulainya rangkaian kegiatan peringatan HUT Batam, yakni meluncurkan Hari Jadi Batam (HJB) ke-188 pada tanggal 17 November mendatang yang bertepatan dengan pembukaan kegiatan Kenduri Seni Melayu ke-19. Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin saat ditemui di Gedung Pemko, Jumat (3/11), mengatakan bahwa tahun ini HUT Batam dilaksanakan lebih

meriah lagi, lebih kurang akan ada 30 acara yang disejalankan dengan HUT Batam tersebut, antara lain event Wonder Food dan Pesta Wirausaha yang diadakan Komunitas Tangan di Atas. Kegiatan ini akan digelar di area terbuka, tujuannya agar lebih merakyat dan bisa menghibur masyarakat Batam. "Ada yang berubah dari perayaan HJB tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya puncak HJB dirayakan di hotel dengan jumlah undangan terbatas. Puncak HJB tahun ini akan digelar di Dataran Engku Putri Batam Center sehingga masyarakat dapat ikut merayakan," katanya. Ia menambahkan kali ini Pemko akan berkolaborasi bersama BP Batam dalam menyemarakkan kegiatan perayaan HJB ini, dimana ada beberapa agenda kegiatan yang akan digelar BP Batam dalam

Batam-Singapura ..... Batam serta seberapa besar pengaruh dibukanya fasilitas Maintenance, Repair and Overhaul (MRO) di Bandara Internasional Hang Nadim. Mengenai perencanaan pariwisata Batam, Wali Kota mengatakan Batam Pemko Batam bekerjasama dengan asosiasi pariwisata. Selain itu ada juga event-event tingkat lokal maupun nasional yang dibuat di Batam dengan tujuan menarik wisatawan. Batam saat ini tengah melakukan penataan sehingga Batam sebagai kota destinati terwujud. "Tadi saya baru pulang mengunjungi Pulau Putri.

kan, walaupun dalam prosesnya tidak mudah," katanya. Ia menegaskan bahwa pegawai BP Batam tidak usah khawatir, sebab dalam hal ini Pemko Batam akan profesional dan proporsional. "Jika mereka (pegawai BP Batam-red) cocok diposisi tertentu, pastinya akan disana. Asal jangan menyalahi aturan yang ada." jelasnya. Dikesempatan lainnya, Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan, proses peralihan aset ini masih dibicarakan dengan Pemko Batam. Tetapi ia menegaskan tidak ada pengurangan kesejahteraan karyawan yang akan berdampak terkait hal ini. "Hal ini masih saya bicarakan dengan Pak Rudi, seperti terkait masalah tugas dan juga penanganan aset yang ada, tidak sampai ke peralihan pegawai," ungkapnya. Lukita menambahkan, jika ada pegawai yang terkena dampak peralihan nantinya tidak akan mempengaruhi hak pegawai yang bersangkutan. (cw61)

Pemuda Misterius .....

rangkaian HJB. Yaitu Barelang Marathon International di Barelang yang diselenggarakan pada 10 Desember 2017, dan Batam South East Asia Fashion Culture Carnival di Dataran Engku Putri pada 17 Desember 2017. "Rangkaian kegiatan Hari Jadi Batam ini akan ditutup dengan kegiatan Kenduri Akhir Tahun di Dataran Engku Putri Batam Center pada 31 Desember mendatang," pungkasnya. Kenduri Akhir Tahun yang bertepatan dengan acara pergantian tahun ini akan dimeriahkan dengan Pesta Kembang Api dan mengundang artis ibukota. "Tahun ini acaranya lebih meriah dan lebih merakyat, sambil menghibur masyarakat Batam. Jadi, silakan hadir beramai-ramai dalam memeriahkan HJB ini," tutupnya. (cw61)

sambungan Hal. 9 Disana akan dibangun seperti di Bali yang pantainya panjang, ini kami masing mengajukan izin ke pusat sehingga menjadi salah satu tujuan wisata," jelasnya. Bicara tantangan, Walikota menyebutkan begitu banyak tantangan yang dihadapi terutama yang berkaitan dengan keputusan. Ini mengingat sebagai pimpinan ia tidak bisa langsung memutuskan, karena masih ada gubernur dan presiden selaku pengambil kebijakan. Kebutuhan di Kota Batam menurutnya hampir 50 persen berada di Singapura. Oleh karena itu, perlu dukungan dari Sin-

gapura dengan cara kerjasama antara Batam-Singapura. Diakuinya iklim investasi di Kota Batam saat ini tengah lesu dan Walikota mengatakan banyak perusahaan yang tutup. "Industri ini masalah dunia, sejak minyak mengalami kenaikan yang berimbas pada dunia usaha. Apa yang menjadi masalah di Batam sudah saya laporkan kepada Presiden dan sudah minta petunjuk dari Presiden. Presiden memberi waktu dua tahun untuk transformasi dari FTZ menjadi KEK," jelasnya. Terkait pembangunan MRO di Batam, tentunya

berpengaruh bagi Batam terutama dalam penyerapan tenaga kerja. Sebelumnya Lion Air, bahkan Lion Air telah membangun perumahan untuk karyawannya. Sementara itu Mr. Lim Boon Wee mengatakan bahwa tujuan dari kunjungan itu untuk memahami keadaan Kota Batam. Bagaimana antara Batam dan Singapura dapat terjalin kerjasama sehingga ekonomi di dua negara bisa maju. "Batam dan Singapura tetangga dekat, bagaimana bisa menjalin kerjasama sehingga ekonomi bisa maju ke depannya," ungkapnya. (mc/ays) Editor: Amir, Layouter: Mario


CMYK

11

Pendidikan

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

SMKN 6 Batam Teken MoU dengan PT DSAW

Lepas 5 Siswa Magang di Perusahaan BATAM (HK) — SMK Negeri 6 Batam terus berupaya menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan tamatan yang handal bermutu, serta berdaya saing tinggi. Arment Aditya Liputan Batam Salah satunya pada Jumat (3/11) sore, SMKN 6 Batam melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT. Dwi Sumber Arca Waja (DSAW) yang berlokasi di kawasan industri Kabil. Penandatanganan MoU ini dilakukan Kepala Sekolah (Kepsek) SMKN 6 Batam Deden Suryana MPd bersama Managing Director PT DSAW Dr Adam Paul Brunet, sekaligus melepas 5 siswa terbaik untuk magang di perusahaan tersebut. Kegiatan MoU ini juga, dalam rangka mengimplentasikan tahap awal program revitalisasi SMK, serta melakukan pembinaan dan pengembangan SMK berbasis kompetensi yang link and match dengan dunia industri. SMKN 6 Batam sendiri menjadi salah satu dari 219 SMK di Indonesia yang terpilih menjadi tahap awal melakukan revitalisasi SMK, serta satu-satu nya

Deden Suryana MPd Kepsek SMKN 6 Batam SMK di Wilayah Sumatera Utara dijadikan pilot project SMK Kawasan Industri. Sedangkan program revitalisasi SMK sendiri untuk wilayah Sumatera bagian utara telah diluncurkan di Medan untuk Provinsi Kepri diwakili SMKN 6 Batam dan kawasan Industri diwakili PT DSAW Batam. Kepsek SMKN 6 Batam Deden Suryana MPd, mengatakan bahwa MoU berupa magang siswa ini telah banyak dilakukan keberbagai perusahaan industri, khususnya di kawasan Ka-

MARIO/HALUAN KEPRI

FOTO BERSAMA — Kepsek SMKN 6 Batam Deden Suryana MPd, dan Managing Director PT DSAW Dr Adam Paul Brunet, foto bersama guru dan siswa yang akan megang di PT DSAW, Jumat (3/11). Sementara foto dalam lingkaran Kepsek SMKN 6 Batam Deden Suryana MPd, dan Managing Director PT DSAW Dr Adam Paul Brunet saat menandatangani MoU.

bil. Bahkan baru-baru ini selain program magang siswa dan guru, juga membentuk kelas industri bersama PT Citra Tubindo. "MoU dengan PT DSAW ini merupakan tindak lanjut dari program revitalisasi SMK yang telah di lounching di Medan, selain program magang siswa dan guru, juga akan membuka kelas industri, serta ada guru tamu, dan melakukan kunjungan ke PT DSAW ini," ujar Deden usai MoU dengan PT DSAW sekali-

gus melepas 5 siswa kelas XII magang. Kelima siswa yang magang, yakni 3 siswa dari jurusan Mesin dan 2 siswa lagi dari jurusan Kendaraan Ringan. Selanjutnya kata Deden pada bulan Juni 2018 mendatang, sekolah akan mengirimkan lagi 30 siswa magang di PT DSAW ini. "Kami mengucapkan terima kasih atas sumbangsih PT DSAW yang telah memfa-

silitasi siswanya magang di perusahaannya. Hal ini sangat membantu sekolah dalam meningkatkan skill siswa dan SDM guru. Apalagi nanti akan dipola kelas industri, tentunya dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan handal, serta berdaya saing tinggi dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN," kata Deden. Sementara itu, Manag-

ing Director PT DSAW Dr Adam Paul Brunet mengatakan, kerjasama ini merupakan komitmen PT DSAW dalam mendukung program pemerintah untuk mensingkronkan kebutuhan industri dengan out put lulusan SMK. Serta menyambut baik siswa dari SMKN 6 Batam melakukan magang di perusahaannya itu. Bahkan tak hanya SMKN 6 Batam saja, me-

lainkan banyak SMK lainnya yang magang di perusahaanya, termasuk perguruan tinggi seperti Politeknik Negeri Batam, dan ITS. "Selain memfasilitasi siswa magang, kita juga ada program kunjungan guru ke perusahaan, serta program beasiswa bagi siswa berprestasi, terutama siswa dari kalangan karyawan PT DSAW sendiri," ucap Paul lagi. ***

SMKN 6 Batam Pilot Project Revitalisasi SMK BATAM (HK) — Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri, Dr Muh Dali MM, mengatakan SMKN 6 Batam merupakan satu-satunya SMK di Provinsi Kepri dijadikan pilot project program revitalisasi SMK dan SMK Kawasan Industri. Dali berharap, program yang diterapkan di SMKN 6 Batam bisa dijadikan model bagi SMK lain dalam upaya peningkatan kualitas dan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) lulusan SMK sesuai instruksi presiden nomor 9 tahun 2016. "Sebenarnya dilakukan SMKN 6 Batam melakukan MoU, magang maupun membuka kelas industri bersama PT Citra Tubinto beberapa waktu lalu itu, sudah mengarah kepada revitalisasi SMK. Sekarang ini tinggal memperkuat kerjasama tersebut, dan lebih diperbanyak lagi, terutama dalam sinkronisasi kuriku-

MARIO/HALUAN KEPRI

KEPSEK SMKN 6 Batam Deden Suryana MPd didampingi Humas SMKN 6 Batam Meky Kurniawan memberikan cindramata kepada Managing Director PT DSAW Dr Adam Paul Brunet didampingi HRD PT DSAW Rosmawati bersama staf.

lum. Artinya, apa yang dibutuhkan industri/perusahaan harus kita ciptakan, seperti kelas industri Welding dan lainnya," ujar Dali kepada Haluan Kepri, Jumat (3/11). Sementara Disdik Provinsi Kepri sendiri, lanjut Dali, terus melakukan peningkatan mutu pendidikan pada jenjang pendidikan SMK dengan harapan para lulusan nanti mampu bersaing dalam dunia ker-

ja. Salah satunya menciptakan pendidikan yang berintegritas penguatan link and match dengan dunia usaha dan industri. "Pemerintah terus mendorong terlaksananya revitalisasi SMK dengan penetapan inpres Nomor 9/2016, yakni melakukan penyempurnaan dan penyelarasan kurikulum SMK agar sesuai dengan kebutuhan pengguna, peningka-

tan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan SMK, pelibatan dunia usaha dan dunia industri dalam kegiatan pembelajaran dan akreditasi dan penyelenggaraan sertifikasi melalui uji kompetensi," jelasnya. Diakuinya, kekurangan dari SMK ini sejauh ini keterbatasan SDM guru berkompetensi/keahlian. Maka dari itu dibutuhkan guru untuk ikut magang di industri, serta mengikuti pelatihan dan sertifkasi di industri. "Jadi dalam pelaksanaan revitalisasi SMK ini tidak hanya SDM guru dan skill siswa saja, namun juga akan ditingkatkan tata kelola kelembagaan sesuai dengan kebutuhan pembangunan setempat. Artinya jurusan yang dibuka sesaui kebutuhan DUDI, jangan sampai di provinsi kita ini lebih dekat pada industri, pariwisata dan perikanan namun jurusan tidak sesuai," jelasnya. (men)

SMKN 6 Batam Akan Buka Jurusan Welding Menjawab Kebutuhan Industri BATAM (HK) — Untuk menjawab kebutuhan industri mulai tahun ajaran baru mendatang, SMKN 6 Batam akan membuka jurusan baru Welding atau teknik pengelasan. Mendasari dibuka lulusan tersebut, menurut Kepala Sekolah SMKN 6 Batam, Deden Suryana MPd dikarenakan lulusan dari jurusan teknik las sangat dibutuhkan di dunia industri, baik industri besar maupun industri kecil. Disamping itu juga dalam rangka membangun link and match antara SMK dengan industri.

Dinilainya, bahwa jursan las sendiri memiliki peluang kerja yang sangat dibutuhkan oleh beberapa perusahaan, karena tidak sedikit industri yang membutuhkan tenaga kerja di bidang welding ini. Dan saat ini, kata dia, keahlian mengelas ini dibutuhkan banyak perusahaan, baik perusahaan galangan kapal maupun offshore di Batam. Dikarenakan kekurangan tenaga ahli dibidang welding, maka banyak perusahaan mendatangkan welder dari luar daerah untuk mengisi kebutuhan peker-

janya. Sebelumnya, sebanyak 16 lulusan SMKN 6 Batam dari hasil program magang tahun 2016 lalu selama 6 bulan di PT Citra Tubindo langsung dikontrak menjadi karyawan tetap. Ke 16 lulusan ini, sebelumnya telah melalui serangkaian seleksi, mulai dari pelatihan, uji wawasan, serta uji kompetensi. "PT Citra Tubindo menerapkan program magang 6 bulan ini, hanya diperuntukan bagi siswa semester ke 5 jurusan Teknik Permesinan. Namun sebelumnya PT Citra Tubindo melakukan seleksi terlebih dahulu. Dan program ini akan

berlanjut setiap tahunnya menjadi kelas PT Citra Tubindo, karena memang perusahaan tersebut merasa membutuhkan skill dimiliki para siswa ini," ujar Deden Program-program yang terapkan selama ini lanjut Deden, merupakan langkah dari SMKN 6 Batam yang telah ditunjuk Direktorat Pembinaan SMK, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjadi SMK Model Berbasis Kawasan Industri. Hal ini dikarenakan lokasi dari SMKN 6 Batam terletak diantara kawasan industri terbesar di Batam. (men)

Editor: Arment Layout: Mario


12

Natuna

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

FOTO BERSAMA — Para peserta pelatihan BLK foto bersama usai acara penutupan dan pemberian sertifikat setelah sebulan penuh menjalani pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kebupaten Natuna. FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

Peserta Pelatihan BLK Terima Sertifikat NATUNA (HK) — Kabupaten Natuna sekarang sudah mulai memiliki Sumber Daya Manusia handal yang bersertifikat dan siap ditempatkan diperusahaan besar. Pasalnya, mereka yang telah ikut menjalankan pelatihan dan pendidikan keterampilan bagi para pencari kerja selama sebulan penuh di Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kebupaten Natuna, sudah mendapat bekal pembelajaran langsung oleh ahlinya.

"Sekarang ini, kita harus bertekat kuat kalau Natuna banyak memiliki SDM yang mampu bersaing dalam keahlian khusus, dan siap ditempatkan diperusahaan," kata Wakil Bupati Natuna, Ngesti Yuni Suprapti saat menutup acara pelatihan keterampilan bagi pencari kerja di Disnakertrans Natuna, Jumat (3/11). Wabup Ngesti menuturkan, saat ini Natuna punya sumber daya masyarakat yang handal dan meminta kepada kepala dinas untuk bisa memonitor

para peserta yang ikut pelatihan dan ketrampilan. "Kita meminta kepada OPD dilingkungan Pemkab Natuna untuk bisa memonitor dan mencarikan jalan atau rekanan seperti perusahaan, agar para SDM yang handal ini bisa langsung terjun ke lapangan," ujarnya. Ia juga menekankan agar masyarakat Natuna jangan hanya mengandalkan mencari kerja di perkantoran, namun harus memiliki niat atau keinginan untuk menciptakan la-

pangan kerja sendiri dengan bakat dan ketrampilan masing-masing. "Kalau bisa jangan merasa bangga dengan memiliki seragam hanya dengan pendapatan yang minim. Dibanding dari penghasilan menjahit, jauh lebih besar biaya jahit satu baju aja dua ratus ribu," ujar Ngesti Yuni. Ngesti menambahkan, dengan natuna sebagai beranda terdepan sudah saatnya harus meningkatkan kemampuannya. Sehingga perusahaan yang da-

tang ke Natuna sudah bisa langsung memperkerjakan masyarakat yang telah mampu bersaing dan keterampilan dengan dunia luar. Sementara Kadisnakertrans, Hussyaini menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Natuna telah berhasil menciptakan SDM yang handal untuk persiapan bersaing di era global dalam mengisi pembangunan. "Saat ini yang telah mengikuti pelatihan 31 peserta akan diberikan sertifikat kelulusan peserta dari hasil kompeten-

si akan di bawah ke Balai kerja di Pusat dan peserta nanti akan mendapat sertifikat Nasional," jelasnya. Tambahnya, dengan mempersiapkan melatih keterampilan Las, Menjahit dan Teknik Listrik bagi Masyarakat Natuna. Dan mereka akan memiliki keahlian yang bisa membuat peluang usaha sendiri. Dalam giat penutupan pelatihan dan keterampilan Kerja di BLK Natuna,turut hadir para OPD Natuna, Instruktur dan Asesor dari pusat dan peserta. (fat)

Ada 20 Desa Bandel NATUNA (HK) — Kepala Insepktorat Kabupaten Natuna, Muhammad Husen menilai, masih ada 20 desa yang membandel, menyusul kurang bertanggungjawab menyelesaikan program para kepala desa dan Faturrahman wab aparatur di tingkat desa. Liputan Ranai

Hal ini diketahui berdasarkan kajian dari para auditor pemantau di setiap desa dari 70 desa sekitar 20 persen masih ada desa yang belum menyelesaikan laporan pertanggung jawabannya. "Setelah kita kroscek laporan dari auditor bahwa ada sekitar 20 persen yang membandel alias kurang bertanggung jawab dalam pengelolaan alokasi dana desa," kata Husen di kantornya, Jumat (3/11). Husen menerangkan, alokasi dana desa di kabupaten Natuna bertujuan menjalankan pemberdayaan masyarakat pedesaan agar bisa lebih mandiri. Hal ini sudah menjadi tanggung ja-

"Peraturan Bupati Natuna sudah jelas tentang pengelolaan keuangan. Makanya kami telah membentuk tim pengawasan selama dua tahun sekali, tim ini juga sekaligus untuk memberikan pemahaman kepada para personel aparatur desa dalam memperkuat program infrastruktur desa," paparnya. Husen menambahkan, pengelolaan atau penggunaan dana desa harus sejalan dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Salah satunya yaitu pembagunan infrastruktur, untuk meningkatkan perekonomian atau pun kehidupan masyarakat desa. "Satu contoh penggunaan dana desa yang menyentuh masyarakat diantaranya kebersihan desa, perekonomian desa, pemberdayaan kepemudaan, dan koprasi desa. Semua itu harus sejalan dengan visi dan misi desa," pungkasnya.***

Gedung Asrama Putri Tanjungpinang Belum Balik Nama NATUNA (HK) — gedung asrama Putri mahasiswa asal Natuna hingga saat ini belum di balek nama sejak dibeli oleh pemerintah kabupaten Natuna pada 2012 lalu.hal ini menimbulkan beban tersendiri bagi mahasiswa yang tinggal di asrama itu. Ketua Himpunan Mahasiswa Kabupaten Natuna (HMKN) Tanjungpinang, Febri Yadi mengatakan, seratus gedung as-

rama putri itu secara administratif masih menggunakan nama pemilik sebelumnya karena sampai saat ini pemerintah Kabupaten Natuna belum ada upaya untuk mengalahkan setatus lahan dan gedung itu menjadi milik pemerintah seutuhnya. "Suatu hal lagi yang kami sayangkan yakni gedung asrama Putri mahasiswa yang ada di Tanjungpinang belum di balek nama. secara administra-

tif setatus kepemilikannya masih atas nama pemilik sebelumnya," tuturnya di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna, kemarin. Menurutnya hal ini sangat membebani mahasiswa yang tinggal di sana lantaran mereka harus membayar pajak bumi dan bangunan (PBB) setiap tahunnya. Di lain sisi, pemerintah dinilainya tidak mau tau dengan posisi diatas. Lantaran hingga saat ini

belum ada upaya pemerintah untuk membalikkan nama gedung asrama itu. "Kasihan mahasiswa mereka harus bayar pajak sendiri.padahal gedungnya milik pemerintah namun pemerintah belum punya beban untuk bmembayar pajak karena setatus kepemilikannya belum dikantongin pemerintah. ini artinya mahasiswa yang jadi korban dong," tegasnya Menurut Febru, pemerintah harus

segera mengatasi persoalan ini sehingga mahasiswa mendapatkan kenyamanan dalam belajar demi terwujudnya visi dan misi pemerintah untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang handal. "Ini makanya kami menghadap ke dinas pendidikan untuk mendorong percepatan proses pengembalian nama gedung asrama Putri," tutupnya. (fat)

Muhammad Husen FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

KEPALA Inspektorat Kabupaten Natuna, Husen saat menunjukkan salah satu laporan pertanggungjawaban dari desa yang sudah menyelesaikan Iaporan.

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

GEDUNG asrama putri mahasiswa Tanjungpinang yang hingga saat ini belum dibalik nama.

Editor: Nikolaus Ngao, Layout: M. Chairul


13

Lingga

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Remehkan Program Pertanian Lingga

Alias Wello Kecewa Sikap Samsul Bahrum LINGGA (HK) — Bupati Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), Alias Wello mengaku kecewa dan marah atas pernyataan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Kepri, Syamsul Bahrum yang meremehkan program pertanian Pemerintah Kabupaten Lingga.

Nofriadi Putra Liputan Lingga

PUTRA

GROUP DISCUSION — Forum Group Discusion pengelolaan beras di daerah perbatasan yang digelar di Batam yang dihadiri oleh Bupati Lingga, H Alias Wello, Jumat (3/11).

Ucapan kekecewaan Awe tersebut diketahui saat memberikan sambutan pada acara Focus Discussion Group (FGD) Kebijakan Pengelolaan Pangan Beras di Daerah Perbatasan yang diadakan Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian RI di Hotel Nagoya Hill, Batam, 2 November 2017. Syamsul beranggapan

kultur masyarakat Melayu yang merupakan nelayan secara turun temurun sulit diubah ke kultur pertanian. Karena itu, ia meragukan program pertanian yang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Lingga bisa berhasil seperti yang diharapkan. Mantan pejabat Pemerintah Kota Batam ini juga mencontohkan beberapa kasus kegagalan program transmigrasi di Kepri disebabkan oleh pengaruh kultur masyarakat setempat. Ia menyebut kasus transmigran yang didatangkan dari Jawa untuk menggarap sektor pertanian di Kabupaten Natuna dan Lingga gagal karena mereka ikut-ikutan jadi nelayan. "Orang Jawa saja yang dasarnya petani di daerah asalnya, begitu sampai di Kepri tak ada yang mau jadi petani. Kenapa? Karena, mereka merasa status sosialnya malah tidak lebih baik," katanya. Bupati Lingga, Alias Wello yang dimintai ko-

mentarnya terkait pernyataan Syamsul tersebut, tak dapat menyembunyikan kemarahannya. Raut wajahnya langsung memerah begitu dikonfrontir dengan pernyataan Syamsul. "Saya kecewa dan marah. Bagaimana daerah ini mau maju kalau pejabat kita pemikirannya sempit begini?" tanya Awe, sapaan akrab Bupati Lingga ini. Kultur masyarakat Melayu yang menjadi alasan Syamsul sebagai penghambat berkembangnya sektor pertanian di Lingga, menurut Awe, bukanlah sesuatu haram atau mustahil untuk diubah. Ia berharap Syamsul lebih baik berdebat dengannya dari pada mengembangkan opini sesat yang dapat menghambat daya pikir dan kreatifitas masyarakat sedang belajar mengembangkan sektor pertanian. "Basic saya memang bukan pertanian, tapi saya siap adu konsep dengan Syamsul Bahrum. Sekarang bukan saatnya bicara teori, tapi waktunya bekerja secara nyata. Saya teringat waktu zaman mahasiswa dulu, kita sering teriak berantas otak mandul. Supaya apa? Supaya kita bisa bisa berpikir jauh ke depan," celotehnya. Meski tak didukung Pemerintah Provinsi Kepri, Awe mengaku bangga, sektor pertanian yang dikem-

bangkannya di Lingga mampu mengangkat citra Provinsi Kepri yang selama tidak masuk dalam base pertanian nasional sejajar dengan daerah pertanian lainnya di Indonesia. "Waktu saya baru dilantik, saya langsung ke Jakarta minta dukungan program pertanian. Di sana saya kaget, ternyata Kepri ini tidak masuk dalam base pertanian Nasional. Bahkan, Kementerian Pertanian tak percaya di Lingga ada lahan pertanian. Kenapa? Karena pada zaman itu, tidak ada pejabat yang berani bicara soal pertanian. Nah, kenapa baru sekarang dia mau bicara pertanian? Ada apa," tanya Awe berapi-api. Dalam FGD tersebut juga dihadiri Asisten Deputi Pangan Kemenko Perekonomian RI, Alias Payong Kerar, Kepala Bidang Konsumsi dan Cadangan Pangan, Syarifah Indah Megawati, Kepala Biro Perencanaan Kementerian Pertanian RI, Kasdi Subagyono, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kepri, Mizu Istianto, Kadivre Bulog Riau Kepri, Awaluddin Iqbal, sejumlah pejabat teras Kementerian dan Lembaga, serta Kepala Dinas Pertanian se-Kepri itu, Syamsul tak henti-hentinya melontarkan pernyataan pesimisme tentang program pertanian di Lingga.***

Dua Santri Ponpes Al Mukhsin Diutus ke Porsadin LINGGA (HK) — Dua orang santri atas nama Suci Raningsih dan Tio Hamsah akan bertarung dengan perwakilan dari 34 Provinsi pada Pekan Olahraga Santri Diniyah Nasional (PORSADIN) yang akan digelar 16-19 November 2017 di Pasuruan Jawa Timur mendatang. Kepala MDTA Musai, Dhasmaroni Jaya mengatakan kedua orang santri ini memang berbakat. Gapaian prestasi anak-anak Lingga sungguh luar biasa. Kondisi hari ini Lingga sudah mulai banyak dikenal orang ramai. Seiring lajunya arus informasi sebagai implikasi dari era keterbukaan membuat sebaran informasi sampai ke seluruh pelosok Tanah Air. Adanya pemberitaan dari media lokal berbasis online semakin membuka mata dan pesan spirit bagi anak-anak Lingga untuk terus maju dan mampu bersaing kedepan. Kali ini kabar gembira datang dari Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliah (MDTA) Ponpes Al Mukhlasin Desa Musai Kabupaten

Lingga. "Mereka kami lihat sangat berbakat. Untuk di tingkat Desa, Kecamatan bahkan Provinsi sudah pernah mereka ikuti. Tapi saat itu belum berhasil meraih posisi puncak. Alhamdulillah tahun ini lolos dan akan mewakili Provinsi Kepri ke tingkat Nasional," terang Jaya, sapaan pria yang aktif dakwah keliling ini. Jaya menyebut, bahwa dengan munculnya anak desa bahkan sampai bersaing ke Nasional sungguh luar biasa. "Momen ini akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi keluarga, para ustadz serta masyarakat Lingga. Tentunya memotivasi anak-anak Lingga yang lain. Bahwa anak Desa juga bisa tampil hebat. Jangan merasa minder. Intinya mau belajar dan latihan," papar Jaya. "MDTA Musai sekarang sudah terintegrasi dengan Ponpes Tahfiz Al Mukhlasin. Bagi masyarakat yang ingin menitipkan anaknya, silahkan berkunjung ke Desa Musai," tutup Jaya.(put)

Editor: Afrizal, Nikolas Ngao,Layout: Andy Rifqi


CMYK

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

Kiman Pengelola Rumah Makan Family

Bahagiakan Keluarga TANJUNGPINANG (HK) — Membahagiakan kedua orang tua, keluarga dan orang terdekat adalah hal yang paling terindah dirasakan oleh pria yang selalu di panggil kiman ini. "Inilah motto hidup yang selalu saya tanamkan dalam kehidupan ini," ujar pria yang murah senyum pengelola rumah makan Family di Kabupaten Bintan ini. Menurut kiman, dalam mengarungi kehidupan yang penuh tantangan saat ini, kita harus selalu menjalaninya dengan rasa tanggung

Bahagiakan Keluarga

Lima Fraksi DPRD Setujui Perubahan RPJMD TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak lima dari enam fraksi partai di DPRD Kepri menyetujui pembahasan rancangan peraturan daerah (ranperda) perubahan perda nomor 8 tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kepri tahun 2016-2021.

BERJABATAN TANGAN — Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah berjabatan tangan dengan Menpora Imam Nahrawi saat foto bersama di pembukaan Pornas XIV 2017 Yogjakarta, Kamis (2/11).

... Hal. 18

Eva Fransiska Liputan Tanjungpinang

Nurdin : Infrastruktur Maritim Diutamakan TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menuturkan bahwa saat ini pemerintah Provinsi Kepri telah memprioritaskan pembangunan infrasNurdin truktur kemaritiman yang ada di Kepri. Pasalnya, dengan kondisi Kepri yang 96 persen laut, menjadikan pembangunan kemaritiman di Kepri diharapkan menjadi salah satu mempercepat kemajuan Provinsi Kepri.

Nurdin : Infrastruktur

... Hal. 15

14

IST

Pegawai Harus Sehat untuk Dukung Kinerja YOGYAKARTA (HK) — Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah mengajak para aparatur pemerintah untuk selalu menjaga kesehatan.

Mereka disarankan untuk aktif berolahraga. "Apalagi jika ada atlet dari pegawai negeri di Kepri bisa mengharumkan nama

negara di dunia internasional, itu sangat bagus," kata Arif, usai menghadiri Pembukaan Pornas XIV 2017 di Gor Anongrogo Yogjakarta,

Jumat (3/11). Pada pembukaan yang berlangsung Kamis (2/11)

Pegawai Harus

... Hal. 15

Hal ini disampaikan Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak SH saat paripurna pemandangan umum fraksi-fraksi di DPRD terkait perubahan ranperda RPJMD di Ruang Sidang Utama kantor DPRD Dompak, Jumat (3/10). "Telah diputuskan sebanyak 5 dari 6 fraksi di DPRD Kepri menyetujui pembahasan Ranperda RPJMD yang sebelumnya telah diajukan Gubernur Kepri H Nurdin Basirun," ungkap JUmaga dihadapan 20 Anggota Dewan yang hadir. Lanjut Jumaga, kelima fraksi p-artai yang menyetujui yakni Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi golongan karya, fraksi Hanura plus, Fraksi PKS PPP dan Fraksi PKB/PAN. Sedangkan fraksi Demokrat meminta agar gubernur kembali mengkaji ulang terkait perubahan RPJMD tahun 2016-2021 yang memprioritaskan kemaritiman sebagai prioritas

Lima Fraksi

... Hal. 15

Lagi, Puluhan Ranmor Terjaring Razia Hari Ke-3 Operasi Zebra Satlantas Polres Tanjungpinang

PETUGAS Satlantas Polres Tanjungpinang tengah melakukan tindakan tilang sejumlah kendaraan bermotor yang terjaring Operasi Zebra 2017 pada hari ketiga, di jalan DI Panjaitan, Kilomer 7 Tanjungpinang, Jumat (3/11). ASFANEL/HALUAN KEPRI

TANJUNGPINANG (HK) — Puluhan kendaraan bermotor (Ranmor), roda dua dan roda empat kembali terjaring razia dalam Operasi Zebra 2017 pada hari ketiga yang dilaksanakan jajaran Satlantas di Marpolres Tanjungpinang, di jalan DI Panjaitan, Kilomer 7 Tanjungpi-

nang, Jumat (3/11). Razia kembali dipimpin KBO Satlantas Polres Tanjungpinang, Iptu Ahmad Syahputra didampingi Kepala Unit (Kanit) Patroli Satlantas, Ipda Radyan Kunto Wibisono, Kanit Dikyasa Lantas, Iptu Didik, Kanit Laka Lantas, Ipda

Riwan, serta belasan anggotanya, termasuk beberapa anggota Propam lainnya. Sejumlah kendaraan yang melintas dan terperangkap dalam operasi tersebut, dihentikan oleh petugas Lantas dan diperiksa

Lagi, Puluhan

... Hal. 15

EVA/HALUAN KEPRI

SIDANG paripurna DPRD Kepri dengan agenda pemandangan umum fraksi-fraksi di DPRD terkait perubahan ranperda RPJMD di Ruang Sidang Utama kantor DPRD Dompak, Jumat (3/10).

SMAN 1 Karimun Juara Lomba Sekolah Sehat KARIMUN (HK) — Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Karimun menjadi juara 1 lomba sekolah sehat tingkat SMA Se-Kecamatan Tebing. Sementara, juara 2 diraih MAN Karimun fillial, sedangkan juara 3 SMKN 1 Karimun. Pengumuman sekaligus penyerahan pemenang lomba tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Camat Tebing, Jumat (3/11). Untuk kategori SMP, juara 1 diraih SMPN 3 Tebing, menyusul juara 2 direbut SMP 1 dan juara 3 diraih SMP 2. Sementara, untuk kategori Sekolah Dasar (SD), juara 1 diraih SDIT Cendikia, juara 2 SDN 004

CMYK

Tebing serta juara 3 diraih SDN 005 Tebing. Terakhir, untuk kategori Taman Kanak-kanak (TK), juara 1 direbut TKIT Cendikia, juara 2 TKS Immanuel dan juara 3 TKS Al-Islami. Ketua Panitia Lomba Sehat tingkat SD, SMP, SMA Se-Kecamatan Tebing 2017, Muhammad Aristo Wibowo saat menyampaikan sambutan mengatakan, lomba sekolah sehat tersebut dilaksanakan untuk memacu semangat sekolah untuk senantiasa menjaga kebersihan di lingkungan sekolah masing-masing.

SMAN 1

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

TEAM Nanda Football Academi (NFA) U-8 foto bersama di pelabuhan International Batam Centre, sesaat akan berangkat ke Singapura guna mengikuti turnamen Singa Cup 2017 di Singapura.

... Hal. 15 Editor: Indra Kusuma, Layout: Hestu Purwanto


Tanjungpinang-Karimun

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

15

Dua Kadis Pemko Tpi Segera Dilantik TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tanjungpinang, Tengku Dahlan menyampaikan bahwa Walikota Tanjungpinang telah mendapat restu melantik 2 pejabat eselon II hasil open biding beberapa waktu lalu.

Rico Barino Liputan Tanjungpinang "Untuk melantik sudah ada persetujuannya, tinggal menunggu waktu yang baik saja untuk pelantikannya. Pelantikannya untuk 2 jabatan kepala OPD saja," ungkap Tengku, Jumat (3/11). Dijelaskan Tengku, restu pelantikan tersebut hanyalah untuk melantik dua orang pejabat eselon II yang telah kosong bulan November ini, lantaran sudah pensiun. Sedangkan jabatan lain yang masih kosong, yaitu 8 kursi eselon tiga, sedang dibahas di meja Baperjakat

dan Walikota. "Dua pejabat yakni Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Gunawan Geronimo dan Asisten II Robert Pasaribu telah pensiun. Dan penggantinya sudah ada dari hasil open bidding dan sudah melalui persetujuan KASN. Kalau yang lain dalam pembahasan," ujarnya kembali. Perlu diketahui kembali, tujuh pejabat yang dilantik merupakan dari 9 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) Pemko Tanjungpinang, hasil open bidding atau lelang jabatan sebelumnya. Sedangkan untuk jabatan Kepala Dinas Pemuda dan O-

SMAN 1.....

ILHAM/HALUAN KEPRI

adakan lomba ini adalah untuk memupuk kesadaran sekolah dalam menjaga kebersihan di sekolah, sehingga tercipta suasana bersih, aman dan nyaman di

Lima Fraksi ..... utama pembangunan. "Untuk itu, sesuai dengan hasil keputusan bersama, selanjutnya dewan akan membentuk pansus DPRD terkait perubahan ranperda untuk selanjutnya dibahas pada paripurna jawaban pemerintah terkait pandangan umum fraksi ini," ungkap Jumaga pada paripurna yang tidak dihadiri 23 anggota DPRD Kepri ini. Sebelumnya, Gubernur Kepri H Nurdin Basirun telah menyampaikan bahwa perubahan perda nomor 8 tahgun 2016 ini di lakukan terkait dengan perubahan Permendagri nomor 86 tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan

lingkungan sekolah," ungkap Aristo Wibowo. Selain penyerahan piala bagi pemenang lomba, kegiatan itu juga dimeriahkan dengan pemutaran video perlombaan. Masing-masing perwakilan sekolah nampak terkagum-kagum ketika sekolah mereka muncul dalam pemutaran video tersebut. Kegiatan itu juga makin semangat dengan adanya senam kreasi cuci tangan oleh dokter kecil. Sejumlah pejabat teras di Karimun hadir dalam pengumuman Lomba Sekolah Sehat tingkat TK, SD, SMP dan SMA se Kecamatan Tebing tersebut diantaranya Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Meral-Tebing Yelfi Indra, Kapoolsek Tebing AKP Budi Hartono, Camat Tebing yang diwakili Sekcam Khaidir serta lurah dan kepala sekolah se Kecamatan Tebing. (ham)

sambungan Hal. 14 Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata cara Evaluasi RRPJPD dan RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD. Dan Perubahan Permendagri dan juga perubahan struktur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri sangat berpengaruh terhadap target RPJMD tahun 2016-2021. "Untuk itu, perda nomor 8 tahun 2016 juga harus dirubah sesuai dengan perubahan struktur dan isi RPJMD ini," ungkap Nurdin. Tak hanya itu, Nurdin juga mengatakan terdapat beberapa instrument dalam RPJMD Kepri yang berubah, salah satunya den-

Bahagiakan Keluarga ..... jawab, ikhlas, sabar dan selalu berdo'a kepada sang pencipta yaitu Allah SWT. '"Apapun yang kita cita-citakan selagi niat kita baik dan bekerja dengan penuh tanggung jawab, Insya Allah akan tercapai," ujar pria kelahiran 21 september 1979 di Tanjungpisau Desa Penaga Kabupaten Bintan ini yang sudah sangat familiar di masyarakat. Terlebih lagi, saat ia dan keluarga menjalankan usaha restauran seafood dan masakan khas Melayu. Ia menyebutkan,

dari jabatan Kepala Bidang Pemerintah, Kepala Bidang Pembangunan, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga, Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman Kebersihan dan Pertamanan, Sekretaris Di-

nas Pekerjaan Umum dan Tata Kota, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Usaha Mikro, Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu serta Sekretaris Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil.

"Saat ini kita masih menunggu persetujuan dari Mendagri. Mudah-mudahan sebelum masa jabatan berakhir persetujuan tersebut sudah keluar, kan masih lama sampai Januari 2018 mendatang," pungkas Tengku. ***

RICO/HALUAN KEPRI

LANTIK PEJABAT— Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah melantik 7 dari 9 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) hasil open bidding dilingkungan Pemko Tanjungpinang, di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, kantor Walikota Tanjungpinang, beberapa bulan yang lalu.

sambungan Hal. 14

KAPOLSEK Tebing AKP Budi Hartono menyerahkan piala kepada Kepala TU Puskesmas Tebing selaku perwakilan sekolah dalam lomba sekolah sehat, Jumat (3/11). "Lomba Sekolah Sehat tingkat TK, SD, SMP dan SMA se Kecamatan Tebing ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di Kecamatan Tebing. Tujuan di-

lahraga dan Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan akan dilantik menunggu pejabat lama pensiun. Dua pejabat hasil open bidding tersebut yakni, Irwan, S.Sos, MM sebagai Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan dan Djasman, S.Sos sebagai Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga. Dia mengatakan, terbitnya rekomendasi Kemendagri tersebut sudah sangat mengurangi beban Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang. Pasalnya, mereka tidak harus menunggu lama setelah jabatan yang kosong tersebut ditinggalkan oleh pejabat yang pensiun. "Kita sedang menunggu arahan pak walikota, yang jelas tidak akan lama lagi, tinggal menunggu waktu saja. Kalau yang lain kita harap secepatnya," pungkasnya. Selain itu, Pemko Tanjungpinang juga mengalami kekosongan 8 posisi jabatan eselon III. Mulai

gan ditetapkannya standar masritim dalam setiap pembanguna yang ada. Sehingga pemerintah Provinsi Kepri mengprioritaskan pembangunan maritim di Kepri. "Sehingga setiap program pembangunan harus berdasarkan atas dasar kemaritiman di Kepri," tegas Nurdin Kembali. Selanjutnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri akan kembali melanjutkan paripurna lanjutan terkait jawaban pemerintah terkait perubahan Ranperda nomor 8 tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kepri tahun 2016-2021 pada senin (6/10) mendatang. ***

sambungan Hal. 14 berbagai macam menu yang sediakan, seperti ada asam pedas ikan kerapu, gonggong, udang sambal, kepiting saos, sotong goreng tepung dan makanan Melayu lainnya. "Kami juga membudidayakan ikan kerapu, kepiting, udang di kerambah di samping rumah makan," katanya. Menurut pria yang hanya lulusan SMP Negeri 4 Sri Bintan ini, di restaurant tersebut sering dikunjungi oleh Pegawai Pemerintah Kabupaten Bintan, Tanjungpinang dan turis

dari luar negeri. "Saat ini saya sudah berkeluarga dan mempunyai 5 anak. Anak pertama bernama Friska Desma Fitri, anak yang kedua Bili Agus Saputra, ke tiga Dirli Aer Nando, ke empat Rahul dan anak ke lima atau yang bungsu M.Rizky. Kelima anak saya inilah yang selalu membuat saya semangat dalam menjalankan usaha yang saya sedang geluti saat ini. " ungkap pria yang akrab disapa dengan sebutan Man yang memiliki hoby berolahraga renang dan senam ini. (eza)

Ibunda Huzrin Hood Berpulang TANJUNGPINANG (HK) — Innalillahi wa Innailaihi Rajiun. Kabut duka kini tengah menyelimuti keluarga besar tokoh masyarakat Kepulauan Riau, Huzrin Hood. Ibunda Huzrin Hood, Zainab bin Juma'in, meninggal dunia, Jumat (3/11), pukul 18.55 WIB. Almarhumah meninggal di rumah sakit di Tanjungpinang, dalam usia 85 tahun. "Telah berpulang ke haribaan Allah SWT, ibunda tokoh

masyarakat Kepulauan Riau, Huzrin Hood, Zainab bin Juma'in, meninggal dunia, Jumat (3/11), pukul 18.55 WIB, begitulah bunyi pesan whatsapp di kalangan wartawan. Jenazah disemayamkan di Rumah Kediaman Jl. Sei Jang Tanjungpinang akan dikebumikan pada hari Sabtu,(04/11) ba'da Shalat Zuhur di Taman Pemakaman Umum (TPU) Pusara Abadi KM 7 Tanjungpinang. Almarhumah lahir di sei un-

Lagi, Puluhan ..... satu persatu kelengkapan sebagai pengendara berupa Surat Izin Mengemudi (SIM), juga STNK kendaraan yang digunakan, termasuk kelengkapan kendaraan, berupa spion dan lainnya. "Bagi yang tidak melengkapi kelengkapan berkendara, kita berikan sangsi tilang, termasuk menahan kendaraannya," ucap KBO Lantas, Iptu Ahmad Syahputra saat ditemui di lapangan. Ahmad menjelaskan, salah satu tujuan pelaksaan Operasi

sambungan Hal. 14 Zebra ini dalam upaya meningkatkan kesadaran dan disiplin kepada pengguna jalan dalam berlalulintas secara baik dan benar. "Sasaran dalam razia ini bagi pengendara motor maupun mobil yang tidak memiliki kelengkapan surat-surat kendaraan serta kelengkapan kendaraan lainnya," ungkapnya. Dikatakan, pihaknya terpaksa langsung melakukan penindakan penilangan ditempat kepada pengendara yang tidak

Pegawai Harus ..... petang, tampak hadir Mendagri Tjahjo Kumolo, Menpora Imam Nahrawi, Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X. Dari Kepri, selain Arif tampak hadir Ketua Dharma Wanita Persatuan Hj Rismarini Arif Fadillah, Asistem Umum Muhammad Hasbi dan kontingen Kepri yang mengikuti sejumlah cabang olah raga. Selain aktivitas kerja sehari-hari, setiap pekan dinhari Kamis, para pegawai di lingkungan Pemprov Kepri juga mengikuti senam bersama. Sementara tiap Jumat dilaksanakan pengajian bersama. Arif menambahkan, selain dari olah raga, para pegawai juga

bisa menunjukkan kelengkapan surat kendaraan. Pada kesempatan itu, Ahmad juga menghimbau kepada para pengendara kendaraan di daerah ini agar melengkapi surat-surat kendaraannya serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas sehingga ke depannya tingkat kesadaran masyarakat tertib berlalu lintas semakin meningkat "Jadilah pelopor keselamatan berlalulintas untuk diri sendiri dan orang lain,"pungkasnya. (nel)

sambungan Hal. 14 harus sehat dan terhindar dari onat-obat terlarang. Makanya dalam berbagai kesempatan selalu diadakan tes urine mendadak. Apalagi Gubernur H Nurdin Basirun sudah menegaskan jika ada yang terlubat narkoba ditindak dan dipecat sesuai aturan. Mendagri mengatakan, iven ini diselenggarakan bukan untuk mencari siapa pemenangnya, melainkan untuk membangun kebersamaan, kekeluargaan seluruh PNS di seluruh instansi, sehingga tercipta pemerintahan yang sehat. Dengan pegawai yang swhat, kata Mendagri, pemerintahan dalat berjalan dengan baik.

Nurdin : Infrastruktur ..... "Dengan adanya pembangunan infrastruktur khususnya sarana di bidang maritim seperti pelabuhan dan jembatan akan mempercepat pembangunan daerah lainnya," ungkap Nurdin, kemarin. Hal tersebut juga, lanjut Nurdin yang membuatnya menjadikan pembangunan kemarit-

gar, 10 mei 1933 dan meninggalkan lima putra yang terkenal di wilayah Kepri. Selain Huzrin, anak-anaknya yang lain adalah Herizal Hood, Huznizar Hood (Wakil Ketua DPRD Kepri), Herman Hood, dan Hardi Hood, anggota DPD RI daerah pemilihan Provinsi Kepri. "Semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT dan bagi keluarga yang ditinggalkan semoga diberi ketabahan dan keteguhan iman" doa masyarakat. (r)

"Olahraga apapun itu, dapat menyehatkan kita semua. Semoga kepala daerah hingga tingkat yang paling bawah dapat mengajak jajarannya untuk berolahraga. Tentunya agar seluruh anggota Korpri sehat selalu," pesan Tjahjo. Sementara itu Menpora Imam Nachrowi berharap acara Pornas dapat membina pemuda-pemuda ASN. Dia berharap ada pemuda pemudi ASN yang berpotensi dalam bidang olahraga di pemerintahan. "Dan menghasilkan bibit-bibit unggul dalam bidang olahraga," ujar Imam Nahcrowi saat itu. (r)

sambungan Hal. 14

iman menjadi salah satu priotas utama yang dikembangkannya dalam perubahan RPJMD Kepri tahun 2016-2021. "Saya yakin, melalui infrastruktur yang memadai di pulaupulau akan mempermudah masuknya perkembangan di berbagai daerah," tegasnya. Untuk itu, lanjut Nurdin

saat ini Pemerintah Provinsi Kepri terus menggalakkan upaya untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur khsusunya dalam bidang maritim. "komitmen kami tetap, pembangunan Infrastruktur penting untuk penunjang pembangunan daerah lainnya," tegas Nurdin. (efr)

Editor: Indra Kusuma, Layout: Hestu Purwanto


CMYK

16

Bintan-Anambas

Sabtu & Minggu, 04 & 05 November 2017

SDM Desa Dinilai Belum Mumpuni Pengelolaan Dana Desa Rentan Bersentuhan Hukum NET

BINTAN (HK) — Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungpinang, Herry Ahmad Pribadi menilai SDM perangkat desa yang mendapatkan kewenangan untuk mengelola dana desa dari pemerintah masih belum mumpuni. Khususnya dalam pengelolaan dan peruntukannya sesuai tujuan dan harapan pemerintah agar desa-desa bisa terbangun.

Oki Alexander Liputan Bintan

PEMANCINGAN POYOTOMO — Salah seorang pengunjung sedang menikmati pemantangan pemancingan Poyotomo di tenda camping, beberapa waktu lalu. Tempat pemancingan Poyotomo ini terletak di Desa Sri Bintan, Kabupaten Bintan merupakan favorit para turis.

Pemancingan Poyotomo Favorit Turis BINTAN (HK) — Pemancingan Poyotomo yang terletak di Desa Sri Bintan, Kabupaten Bintan merupakan favorit para turis. Tempat ini tidaklah begitu sulit, karena lokasinya berada tidak jauh dari air terjun gunung Bintan. Bisa juga menggunakan fasilitas GPS leawt Google Maps dengan kata kunci “Pemancingan Poyotomo”. Masuk ke areal pemancingan Poyotomo sendiri dikenakan tiket tiket masuk sebesar Rp10.000 dapat menikmati keindahan alam di area yang

tampak begitu hijau dan luas. Namanya juga tempat pemancingan, fasiltas utama yang ditawarkan tentu memancing, tidak perlu repot-repot membawa pancingan kesana, karena pihak pengelola sudah menyiapkan penyewaan alat pancingan lengkap dengan umpanumpannya dengan harga Rp30.000 per pancingan. Jadi nantinya ikan yang didapat bisa langsung dibakar ditempat, nanti pihak pengelola akan meminjamkan alat pembakarnya atau bila ingin mem-

bawa pulang juga bisa dengan harga tergantung ikan yang didapat. Jenis ikan di tempat pancingan ini berpariasi ada Ikan Nila, Gurami, Bawal, Patin, Lele dan Gabus dan lainnya. Disana juga terdapat pondokpondok santai atau gazebo yang tersebar disekeliling pemancingan, gazebonya sendiri cukup besar dan disewakan seharga Rp30.000. Untuk bekal makanan dan minuman pengunjung dipersilahkan membawa sendiri atau yang tidak ingin repot

bisa berbelanja di kantin area pemancingan yang telah disediakan dengan harga yang masih masuk diakal, Fasilitas lainnya berupa kamping bagi pengunjung yang ingin merasakan menginap dialam terbuka dan menikmati pemandangan Gunung Bintan yang memukau bisa dicoba. Biaya sewa tendanya hanya Rp50.000. Disana juga terdapat toilet yang bersih dan mushola untuk menunaikan sholat. Silahkan buktikan dijamin puas. (dbs)

Desa Terdepan Telah Menikmati Jaringan 4G ANAMBAS(HK) — Desa di pulau-pulau terdepan di Kabupaten Kepulauan Anambas beberapa Minggu terakhir sudah bisa menikmati akses jaringan internet 4G. Desa Keramut, Desa Sunggak, Desa Impol Kecamatan Jemaja sebagian contoh dari yang lain telah menikmati jaringan 4G tersebut. Jaringan itu dipancar dari tower yang dibangun oleh Pemerintah Daerah Anambas beberapa tahun silam yang berada di dusun Kusik Desa Rewak Kecamatan Jemaja, kini pihak Kementerian Kominfo melakukan perluasan jaringan dengan menggandeng pihak Telekomunikasi Indonesia. Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kepulauan Anambas, Jefrizal mengatakan, bahwa jaringan yang dihasilkan tersebut dari tower di dusun Kusik dan

itu bagian dari program kerja Kementerian Kominfo. Selain itu juga Desa Telaga, Desa Mengkait Kecamatan Siantan Selatan mengalami hal yang sama. Katanya, posisi BTS yang terpasang saat ini sudah tepat dan strategis. Pihaknya juga menyampaikan bahwa masih ada 13 desa yang masih belum bisa menikmati jaringan internet seperti itu, bahkan ibu kota kabupaten saja masih mengalami kendala yang cukup signifikan dalam menikmati jaringan internet, apalagi sinyal 4G. “Tim teknis dari Kementerian Kominfo yang mengupgrade sinyal itu, katanya dinilai pemakaian jaringan disekitar area itu cukup banyak dan sebagai pulau yang terdepan juga dengan negara tetangga seperti Malaysia tepatnya pulau Tioman, khususnya Desa Keram-

ut, Sunggak dan Desa Impol di Kecamatan Jemaja,” demikian disampaikan Jefrizal, Jumat (3/11). Menurut Jef, Tidak dipungkiri masih ada juga desa yang disekitar seperti Desa Rewak tidak bisa menikmati jaringan internet tersebut, hal itu akibat terlindung oleh gunung yang terdiri dari berbukitan, sehingga jangkauan sinyal yang dihasilkan pun masih dititik tertentu saja. “Untuk Desa Rewak jangkauan sinyal tidak bisa terjangkau, namun tiga desa tadi sudah bisa menikmati jaringan internet 4G,”bebernya. Sementara itu warga Desa Sunggak Dian (25) ketika ditemui mengatakan bahwa benar didesanya sudah bisa menikmati jaringan internet 4G. Namun ketika malam sinyalnya mengalami gangguan sebab masih ada tower mini yang

menyala. Awalnya staf Desa Sunggak itu tidak yakin dengan hal ini, sebab jika dibandingkan dengan di ibu kota kabupaten saja masih tidak baik sinyal internetnya. Masih kata Dian, ketika berkunjung ke ibukota Kabupaten Anambas ini yakni Tarempa hanya semata untuk membeli handphone android agar mudah mengakses internet dan bermain facebook, Whatshap. Sebelumnya ia hanya memiliki handphone center atau hanya untuk jaringan 2G saja. “Kami sangat bersyukur di desa kami sudah bisa menikmati jaringan internet tanpa batas, terkadang pada malam hari ada mengalami gangguan jaringan namun itu bukan menjadi halangan bagi kami menikmati akses internet,” imbuhnya.(yud)

Pelantikan Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka BINTAN (HK) — Camat Teluk Sebong Herika Selvia dinobatkan mejadi Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Kecamatan Teluk Sebong periode 20172022. Penobatan dilakukan Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam yang juga selaku Ketua Kwartir Cabang Bintan. Pelantikan dilakukan di Gedung Comunity Center Kecamatan Teluk Sebong, Jumat (3/11). Usai dilantik untuk menjadi pembimbing gerakan pramuka tingkat kecamatan yang juga dipimpinnua, Herika menjelaskan bahwa ini merupakan amanah yang cukup berat yang harus dilaksan-

akan dengan penuh tanggung jawab. Meski demikian, Ia optimis bisa menjalaninya bersama-sama, karena gerakan pramuka merupakan organisasi yang menitik beratkan kepada jiwa kebersamaan dan saling gotong royong. Gerakan pramuka sambung Herika, merupakan wadah yang cukup menarik, dengan banyaknya kegiatan positif, latihan-latihan keterampilan serta pelatihan-pelatihan yang dapat memberikan nilai tambah bagi anggota pramuka. Maka kedepan, Ia yakin bahwa generasi-generasi muda kita akan dapat menjadi pemimpin yang

dapat dibanggakan. “Pelantikan dan pengukuhan yang baru saja dilaksanakan diharapkan dapat memberikan nafas baru dalam memberikan pengabdian bagi bangsa dan negara demi pembangunan daerah,” tuturnya. Ia memaparkan, kalau di Kecamatan Teluk Sebong memiliki kondisi sosial yang begitu heterogen. Dengan keyakin dan semangat kebersamaan, Herika menyerukan, akan dapat dan mampu menyelesaikan segalanya bentuk kondisi permasalahan yang terjadi dengan baik. “Kepada pihak swasta juga diharapkan dapat terus menduku-

CMYK

ng kegiatan-kegiatan kepemudaan yang sifatnya memberi dampak positif bagi lingkungan. Karena dengan bekerjasama, kita pasti mampu membangun daerah kita sendiri,” tukasnya. Ditempat yang sama, Ketua Kwartir Cabang Bintan Dalmasri Syam mengatakan, bahwa pramuka sebagai organisasi yang merakyat dan sudah sangat berumur panjang. Tentu harus terus mendukung kegiatan pramuka karena efek dari mengikuti gerakan pramuka adalah pembentukan karakter sebagai bakal calon-calon pemimpin masa depan. (oxy)

Ketidakpahaman perangkat desa terutama kepala desa dalam mengelola dana sokongan dari pemerintah, membuat pejabat desa sering kali tersandung masalah hukum. Di Bintan, sudah ada dua kepala desa (Kades) yang berkasus akibat salah dalam mengelola dana ‘segar’ tersebut. “Pertama karena ketidakpahamannya, kedua dalam peruntukannya kadang kurang memperhatikan. Harus ada yang membimbing dan messosialisasikan untuk pelaksanaannya,” ujar Herry, kemarin. Ia mengingatkan, agar pejabat berwenang bisa lebih paham dan tepat dalam menggunakan anggaran dana desa yang cukup besar dalam rangka membangun desa. Herry tak menginginkan, kucuran dana dua miliar lebih untuk setiap desa se-Bintan justru menjerat kepala desa ke ranah hukum. “Kita harapkan tidak ada lagi, dengan tindakan yang refresif ini sebagai contoh kedepannya harapan tidak ada lagi. Apalagi ini dalam rangka pembangunan desa, masa harus kita lakukan hal yang sama, kita harapkan pembangunan desa berjalan dengan baik sesuai harapan,” pesannya.

Disinggung soal kasus Kades Malang Rapat Yusran Munir dan Kades Penaga Hamdan yang saat ini ditangani pihak Kejari Tanjungpinang, Herry menyebutkan, berkas keduanya dalam waktu dekat akan segera disidangkan. Pihaknya bahkan sudah melengkapi berkas termasuk juga keterangan dari para ahli yang berkaitan dengan kasus dugaan korupsi dana desa tersebut. “Sudah dalam proses, mungkin tidak berapa lama lagi. Karena kemarin kita sudah memeriksa saksi ahli. Tinggal itu saja bila sudah, maka selesai,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Bintan Ronny Kartika menambahkan, pendamping desa hasil rekrutmen dari Kemendes RI melalui Dinas PMD Provinsi Kepri, sejauh ini sudah melaksanakan tugasnya dalam membimbing perangkat desa termasuk juga pengelolaan dana desa. Disebutkannya, ada tenaga ahli, pendamping desa serta pendamping lokal desa. “Tenaga ahli ada 6 orang, pendamping desa ada 9 orang, pendamping teknik infrastruktur 4 orang dan pendamping lokal desa ada 12 orang. Semua menjalankan tugasnya mendampingi pembangunan desa di Kabupaten Bintan,” paparnya. (oxy)

Malam Ini, Atlet Berlari Berlaga di Lagoi BINTAN (HK) — Pelari profesional, pemula dan anak-anak akan meramaikan iven Bintan Moon Run 2017 yang digelar dikawasan Lagoi, Sabtu (4/11) malam nanti. Iven sport tourism yang digelar dibawah sinar rembulan malam nanti, tidak hanya diikuti pelari lokal, atlet dari mancanegara juga diperkirakan akan meramaikan iven kedua milik Bintan ini. Para pelari akan digiring di arena baru, kawasan Treasure Bay dijadikan objek lari. Kolam buatan terbesar se-Asia dikawasan tersebut akan dijadikan arena untuk para atlet berlari. Ditambah, bulan terang benderang akan menerangi arena para pelari nanti malam. Inilah cara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan dalam upaya mendulung kunjungan wisman ke

Bintan, iven-iven sport tourism merupakan andalannya. Iven nanti akan dibagi tiga kategori, yaitu 10 km Competitive, 2,5 km Sarong Run dan 1,2 km Parent and Child Run. Khusus untuk competitive run jarak 10 km bisa diikuti atlet profesional dan pemula. Bupati Bintan Apri Sujadi menuturkan, kalau iven yang masuk dalam kalender pariwisata ini dipercaya bisa menambah dan mendongrak kunjungan wisman ke Bintan. Konsep sport tourism memang dipercaya paling ampuh untuk mengundang orang luar negeri datang ke Bintan. “Konsepnya (Moon Run) iven ini olahraga dipadukan wisata malam hari dibawah sinaran rembulan dan mengintari danau buatan terbesar di Asia. Tentu ini sangat

menarik bagi para atlet,” paparnya, Jum’at (3/11). Luasan kawasan Treasure Bay yang didalamnya terdapat danau buatan itu mencapai 6,5 ha, para pelari akan mengelilinginya. Pemandangan malam hari yang amat jarang bisa dirasakan para atlet tentunya sangat menantang dan patut dicoba. Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bintan Luki Zairman Prawira menambahkan, target peserta Bintan Moon Run 2017 sekitar 1.000 peserta, diharapkan separuhnya berasal dari mancanegara. Iven-iven sport tourism yang kerap kali digelar dikawasan Lagoi memang pendongkrak kunjungan wisman ke Bintan, seperti iven Bintan Triathlon, Tour De Bintan, Iron Man 70.3 Bintan, dan masih banyak lagi. (oxy)

DOK

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

KETUA Kwatrir Cabang Bintan Dalmasri Syam saat melantik Camat Teluk Sebong Herika Selvia sebagai Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Kecamatan Teluk Sebong di Gedung Comunity Center Camat Teluk Sebong, Jum’at (3/11) pagi. Editor: Arment Aditya, Layout: Helmi Rizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.