Haluan kepri 04jul15

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 4 Juli 2015 17 Ramadhan 1436 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 24 HALAMAN, NO 4/7 TAHUN KE 14

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK & SARAN : 085264088880 INFO BERLANGGANAN : 085374539090

Website: www.haluankepri.com

JENAZAH DISALATKAN — Sembilan Jenazah disalatkan di Hanggar Barat Lanud Ranai dipimpin ustadz Ibrahim Yakoob. Usai salat, jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan, kemarin.

Kedatangan Jenazah Ibu dan Dua Anaknya Disambut Isak Tangis Korban Tragedi Hercules

TANJUNGPINANG (HK) — Isak tangis mewarnai kedatangan tiga jenazah korban pesawat Hercules C-130 B yang jatuh di Medan, Sumatera Utara, Selasa (30/6) lalu tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, Jumat (3/7) siang.

Keluarga korban dan para pelayat tampak histeris dan masih tak perca-

Nida Syahindra

ya jika almarhum yang berencana Lebaran di Tanjungpinang, kini pulang dengan ter-

tutup peti jenazah. Ketiga jenazah itu adalah Intan Arisanti (41) dan dua anaknya Syahrul Muhfid (12) dan Syifa Syahindra (9). Mereka adalah anak dan istri dari Koptu Indra Putra, anggota TNI AU yang bertugas di Pekan Baru.

Jenazah ibu dan dua anaknya ini tiba di rumah duka di Jalan Sultan Machmud, Gang Swadaya nomor 14, RT 04, RW III, Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari Kedatangan Jenazah Hal 7

Kontraversial, Aturan BPJS Direvisi JAKARTA (HK) — Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan akan merevisi aturan baru Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang mengubah syarat pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT) dari 5 tahun jadi 10 tahun per 1 Juli lalu. Revisi ini dilakukan untuk memfasilitasi karyawan yang terkena Pemutusan Hak Kerja.

"Itu kan uang mereka sendiri, itu lebih fair atau bisa juga untuk perumahan. Jadi, Undang-Undang Kontraversial, Aturan Hal 7

7 JENAZAH BATAL KE NATUNA JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Sabtu, 4 Juli 2015 Imsak

Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:29

04:39

12.09

15.35

18.15

19.29

Ikhlas "ANDA tak akan bisa menghukum orang yang ikhlas. Karena apapun hukuman yang anda berikan, tak akan membuatnya tersiksa. Tapi justru akan membuatnya semakin bersyukur." (bc)

Cerai Denada JAKARTA (HK) — Pasangan penyanyi Denada dan fotografer Jerry Aurum sepakat memutuskan untuk berpisah. Pada Rabu (24/6) lalu, Denada resmi melayangkan gugatan cerainya kepada sang suami di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Walau sepakat berpisah secara baik-baik, Denada mengaku sedih harus berpisah dengan pria yang telah memberikannya seorang putri itu.

"Denada itu sangat sedih ya. Apa yang dia (Denada) Cerai Hal 7

9 Jenazah Tiba Kemarin MEDAN (HK) — Hujan disertai angin dan petir membatalkan rencana pemulangan tujuh jenazah korban hercules yang jatuh di Medan, Selasa (30/6) lalu ke Ranai, Natuna, kemarin. Keluarga korban yang sudah sempat berada di pesawat yang akan terbang dibawa kembali ke hanggar Lanud Soewondo, Medan.

Staf Operasi Markas Besar TNI Angkatan Udara Letnan Kolonel Andre Dhewo mengatakan, keputusan penundaan itu diambil karena cuaca yang tidak bersahabat. Selanjutnya, ujar Andre, tujuh jenazah diantar ke Ranai, 3 ke Pekanbaru, 1

ke Halim Perdanakusuma, 1 ke Madiun, dan 1 ke Malang ini akan diberangkatkan besok (hari ini) pukul 05.30 WIB. Ia mengatakan, hingga Jumat (3/7) malam pukul 20.00 WIB, Posko Lanud 7 Jenazah Hal 7

Pendaftar Calon Pimpinan KPK 580 Orang JAKARTA (HK) — Pendaftaran calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi ditutup, Jumat (3/7) siang. Selama masa pendaftaran tiga minggu, Panitia Seleksi Capim KPK telah menerima sekitar 580 orang pendaftar.

"Jujur sampai sekarang saya masih belum bisa memberikan info yang clear, 538 itu plus masuk hari ini (kemarin) ada sekitar 40 ini. Jadi total 570-580-an," ujar Ketua Pansel KPK Destry Damayanti, di Kantor Sekretariat Negara, Jakarta, kemarin.

Dari total jumlah itu, sekitar 50 orang di antaranya adalah perempuan. Latar belakang profesi para pendaftar cukup beragam,

Pendaftar Calon Hal 7

Pembuktian Penguasa Amerika Selatan SANTIAGO (HK) — Turnamen Copa America 2015 sudah sampai pada partai puncaknya. Tuan rumah Chili akan menghadapi seteru beratnya Argentina untuk membuktikan siapa penguasa di Amerika Selatan yang bertempat di Estadio Nacional Santiago, pada hari Minggu (5/7) dinihari WIB. Sebagai tuan rumah, Chili sudah mampu menunjukkan penampilan yang sangat baik.

Pasukan Jorge Sampaoli berhasil memetik empat kemenangan dan satu kali hasil imbang untuk menuju ke Chili vs Argentina Minggu (5/7) 03:00 WIB di Kompas TV

final.

La Roja tidak hanya punya misi mengincar Copa America untuk yang pertama kalinya, namun mereka ingin menutup puasa gelar bergengsi di level internasional dalam sepanjang sejarah.

Dan tentu saja mereka berharap bisa menggelar pesta kemenangan di rumah sendiri.

Pembuktian Penguasa Hal 7

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Richo

Sabtu, 4 Juli 2015

EKONOMI

2

IMB Akan Dipermudah, Amdal Dihapus JAKARTA (HK) — Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) sepakat untuk bersinergi melakukan perbaikan indikator kemudahan berusaha, terkait dengan kemudahan perizinan dalam mendirikan bangunan.

Kesepakatan tersebut dilakukan dalam pertemuan antara Kepala BKPM, Franky Sibarani dengan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Jakarta, Rabu (3/7).

Franky menjelaskan, dalam pertemuan tersebut BKPM mengusulkan penyederhanaan perizinan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang diatur dalam Peraturan Men-

teri Pekerjaan Umum Nomor 24/PRT/M/2007, dengan penghapusan persyaratan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) atau Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL).

BKPM beralasan, persyaratan yang sama sudah dipersyaratkan dalam izin lokasi. "Hal ini agar pelaku us-

aha tidak dua kali mengurus dokumen yang sama. Jadi untuk pengurusan IMB, cukup dipersyaratkan saja dokumen izin lokasi," kata Franky.

Franky menambahkan, usulan lain BKPM adalah penyederhanaan perizinan terkait Pedoman Sertifikat Laik Fungsi Gedung yang diatur dalam Permen PUPR nomor 25/PRT/M/2007, khususnya untuk bangunan dua lantai yang menjadi target survei Ease of Doing Business (EoDB).

"Tadi pak Menteri PUPR menyatakan akan mengkaji kembali aturan tersebut tanpa mengesampingkan pertimbangan lingkungan dalam pendirian bangunan dan aspek keselamatan kerja," ujarnya. (viv)

Pantai Timur Sumatera Jalur Favorit Barang Impor Ilegal JAKARTA (HK) — Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi, menegaskan akan menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo mengenai pemberantasan barang-barang impor ilegal dan cukai ilegal.

Heru menuturkan, penyelundupan barang impor ilegal seperti beras biasanya masuk melalui Pantai Timur Sumatera. Untuk itu, DJBC segera melakukan kegiatan optimalisasi patroli laut guna mengantisipasi penyelundupan barang impor ilegal tersebut.

"Kami akan mengintensifkan kegiatan pengawasan pengeluaran dari Pulau Batam.

Nanti, kantor Pantai Timur

Sumatera akan dilakukan pengawasan lebih intensif," kata Heru di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (3/ 7).

Dia menjelaskan, sepanjang semester-I 2015, DJBC telah melakukan 57 kali penindakan terhadap komoditi beras, serta 91 kali penindakan bahan pangan dengan nilai Rp9,8 miliar.

"Ini memang sebagai bentuk tanggung jawab melindungi industri masyarakat dari masuknya barang-barang ilegal," kata dia.

Selain itu, untuk menindaklanjuti pemberantasan penyelundupan melalui udara, Heru

mengatakan pihak DJBC akan berkoordinasi dengan Dirjen Pajak untuk memverifikasi kegiatan impor yang berjalan.

"Kita akan verivikasi form Free Trade Aggrement (FTA).

Ini penting, karena lebih meningkatkan fokus harga dan tarif," kata dia.

Sementara dari sektor cukai ilegal, DJBC akan melihat bagaimana sektor pemesanan, pendistribusian, dan pemanfaatan pita cukai seperti produk rokok maupun minuman mampu berjalan dengan optimal.

"Kita akan lakukan pengawasan intensif atas rokok yang keluar dari Batam," tegas dia. (viv)

25.000 Ha Sawah Terancam Gagal Panen JAKARTA (HK) — Kementerian Pertanian (Kementan) tengah bersiap menghadapi bencana gelombang panas atau el nino yang bisa menyebabkan kemarau berkepanjangan.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan setidaknya akan ada 200.000 hektar (Ha) lahan pertanian akan mengalami kekeringan akibat bencana ini.

"Ada sekitar 200.000 lahan pertanian berpotensi endemik (pasti) mengalami kekeringan seperti di Demak, Pati, Grobo-

kan di Jawa Tengah. Bojonegoro di Jawa Timur dan Indramayu dan Cirebon di Jawa Barat," papar Amran dalam paparan media di Kantor Kementan, Jakarta, Jumat (3/7).

Ia mengatakan, dampak el nino ini akan menyebabkan puso alias gagal panen di 25.000 hektar lahan pertanian bila pemerintah sama sekali tidak melakukan antisipasi.

"El nino itu akan menyebabkan kekeringan 200.000 ketar lahan sawah. Selain itu juga ada potensi puso 25.000

hektar sawah kalau kita nggak melakukan apa-apa," ujar dia.

Menghadapi hal tersebut, pihaknya sudah langsung bergerak aktif agar hal tersebut tidak berdampak parah. Pasalnya, saat ini sebagian besar lahan pertanian di Indonesia masih mengandalkan musim penghujan untuk memulai musim tanam.

"Sekarang kan kita lakukan gerakan dengan persiapan pompa 20.000 untuk se-Indonesia, sebelumnya kami kirim alsintan 38.000 unit se-Indonesia," pungkasnya. (dtc)

INT

PERMUDAH IMB — Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sepakat akan bersinergi mempermudah pemberian Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dengan penghapusan persyaratan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) atau Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) melalui.

BI Proyeksikan Kredit Perbankan 2015 Tumbuh 13 Persen JAKARTA (HK) — Bank Indonesia memproyeksikan kredit industri perbankan sepanjang tahun ini hanya akan tumbuh 11 persen - 13 persen.

Gubernur Bank Indonesia Agus D.W Martowardojo mengatakan kredit industri perbankan pada tahun ini tidak mencapai target awal yang senilai 15 persen - 17 persen .

"Kami perkirakan tahun ini kredit hanya berkisar 11 persen - 13 persen . Kami masih akan bicarakan di Rapat Dewan Gubernur atau RDG pembahasan pertengahan tahun akan kami sampaikan secara resmi," ujarnya, Jumat (3/7).

Dia berharap pada semester II, anggaran pemerintah dapat cair sehingga belanja pemerintah dapat meningkat.

"Kita harus masuk di se-

mester II dulu karena semester satu masih belum baik.

Kami harap di semester II, anggaran peemrintah segera DAPAT diturunkan. Kalau anggaran turun itu akan membuat kredit lebih baik," kata Agus.

Berdasarkan data Statistik Perbankan Indonesia yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hingga April 2015, industri perbankan Indonesia telah menyalurkan kredit senilai Rp3.711,57 triliun.

Kredit yang diberikan perbankan pada April tersebut hanya tumbuh sebesar 0,86 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yakni Maret yang mencapai Rp3.679,87 triliun (m-t-m) dan tumbuh sebesar 10,41 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp3.361,35

INT

OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) mencatat hingga April 2015, industri perbankan telah menyalurkan kredit senilai Rp3.711,57 triliun. Sementara, Bank Indonesia memproyeksikan kredit industri perbankan sepanjang tahun ini hanya tumbuh 1113 persen, atau turun dari target awal yang ditetapkan tumbuh 15-17 persen. triliun (y-o-y) Sepanjang tahun ini pula, penyaluran kredit perbankan hanya naik sedikit sebesar 1,01 persen (y-t-d) dari posisi pada akhir tahun lalu yang mencapai Rp3.674,3 triliun.

Tahun lalu, dari Januari hingga April 2014, kredit perbankan yang disalurkan mencapai Rp3.361,35 triliun atau tumbuh 2,08 persen (yt-d) dari posisi Desember 2013 mencapai Rp3.292,87 triliun. (bis)

Editor: Nana Marlina , Layout: Mario

CMYK

Bisnis 3 Diskon Perawatan Kulit dan Wajah 20% Jumat, 03 Juli 2015

JUAL

JUAL

BELI

BELI

EUR/IDR 14,840.41 14,689.17

USD/IDR

13,383.00 13,249.00

SGD/IDR

9,917.01

9,814.80

JPY/IDR

10,885.80 10,772.42

MYR/IDR

3,539.54

3,501.32

CNY/IDR

2,188.19

THB / IDR

396.42

392.21

Sabtu, 4 Juli 2015

2,166.29

Sumber: Bank Indonesia

Promo Ramadhan The Emdee Batam BATAM (HK) — The Emdee Skin Clinic menawarkan promo khusus Ramadhan untuk perawatan kulit dan wajah sebesar 20 persen. Promo khusus ini diberikan untuk tujuh perawatan yang akan menunjang penampilan Anda semakin cantik dan menarik. remajaan kulit, pengencanVictor Liputan Batam Marketing Executive The Emdee Skin Clinic, Amelia mengatakan, pihaknya mengadakan promo sampai 18 Juli 2015, di mana menawarkan tujuh paket perawatan dengan harga yang terjangkau, yaitu Rp400 ribuan saja.

"Ini merupakan promo kami selama Ramadhan. Yang kami tawarkan dengan paket kombinasi perawatan yang pastinya dengan diskon 20 persen," ujar Amel, Jumat (3/7).

Paket yang ditawarkan di antaranya, perawatan jerawat (acne), plek di wajah, pe-

gan maupun pencerahan. Misalkan untuk perawatan jerawat, Amel merekomendasikan paket MD Pore Peel.

"Kami rekomendasi paket MD Pore Peel dikombinasi dengan MDF Deep Pore.

Jadi pilih paket MD Pore Peel, gratis facial untuk jerawat," ujarnya.

Promo paket yang ditawarkan seharga Rp468 ribu.

Sedangkan untuk pencerahan dan mengatasi plek di wajah, ditawarkan paket Radiance Booster dengan metode peeling dan lasser.

"Untuk radiance booster, kami rekomendasi MD Whit-

ening Tone & Peel dan MDI Skin Infus. Ambil paket ini gratis triple HA serum. Fungsinya untuk pencerahan dan anti aging," kata Amel.

Selain itu, untuk perawatan pengencangan kulit wajah, direkomendasikan paket MD Skin Tite. Harga yang ditawarkan senilai Rp464 ribu.

"Paket ini sudah dapat free MD Mask Whitening. Waktu perawatannya nggak lama, cuma 20 menit saja," urainya.

Khusus menyambut momen Lebaran, bagi yang tidak mempunyai banyak waktu untuk perawatan kecantikan, Amel menyarankan paket MD Derma Hydrating dan MDI Skin White. Berkhasiat untuk pencerahan kulit.

"Waktu perawatannya hanya sekitar 20 menit, hasilnya langsung terlihat di hari itu juga. Ambil paket ini dapat free MDF Deep Pore untuk facial," pungkas Amel. ***

IST

PROMO RAMADHAN — Dokter The Emdee Skin Clinic sedang memberikan salah satu metode perawatan kecantikan. Saat ini clinic kulit dan kecantikan ini sedang menawarkan promo perawatan kulit dan wajah dengan diskon 20 persen.

CMYK

Editor: Nana Marlina, Layout: Parlin

Sabtu, 4 Juli 2015

RAUT wajah para penonton yang sebelumnya sumringah tiba-tiba termenung. Air mata mereka menetes begitu saja dari pasang mata 473 calon peserta program Sarjana Mendidik Daerah Terdepan, Terluar, dan Ter tinggal (SM3T ) Universitas Negeri Semarang (Unnes). Hati mereka tersentuh melihat film tentang kondisi pendidikan dan perjuangan calon guru di daerah pengabdian.

Film berdurasi sekitar 10

Pendidikan

Mengharukan Film Calon Guru di Pedalaman menit ditonton mereka adalah para peserta SM3T angk a t a n p e r t a m a y a n g m enunjukkan tantangan berat yang harus dihadapi oleh peserta ketika terjun di daerah pengabdian.

Dalam film itu terlihat perjuangan para calon guru harus hidup dengan komunitas baru, beradaptasi dengan kondisi yang sangat

Air Mata Penonton pada Menetes minim dan memprihatinkan.

Tanpa tersedianya fasilitas memadai sehingga mengharuskan peserta berjalan kaki menuju ke sekolah, mendaki bukit, bahkan menyeberangi sungai.

Diceritakan dalam film itu, beberapa peserta SM3T harus menjemput siswa di rumah

supaya siswa tersebut mau bersekolah. Bahkan, fasilitas komunikasi pun seperti handpone sulit digunakan karena tidak adanya sinyal.

Maka tidak heran, peserta SM3T tidak bisa menghubungi orangtua di kampung halaman untuk melepas kangen.

Untuk sekedar berbicara de-

ngan orangtua, peserta SM3T harus berjalan jauh, mencari tempat tertentu atau naik ke atas bukit agar mendapat sinyal.

Kepala Pusat Pengembangan Profesi Guru (PPG) Universitas Negeri Semarang (Unnes) Drs Ngabiyanto MSi menyampaikan, pemutaran film pengabdian ini merupakan bagian dari metode seleksi

4 yang diadakan panitia. Calon peserta diminta menanggapi secara solutif persoalan-persoalan yang muncul pada film tersebut. Dengan cara itu, kemampuan analisis dan probem solving calon peserta akan diketahui.

“Tes wawancara dilakukan Sabtu (4/7) besok diikuti oleh 473 peserta. Sebelumnya mereka telah lolos seleksi administrasi tes online,” kata Ngabiyanto di laman Unnes, Jumat (3/7). (dbs)

Guru Honorer Jangan Tergiur Jadi PNS MEDAN (HK) — Menjadi guru honorer terkadang mengesalkan, sudah lama mengabdi untuk dunia pendidikan namun belum juga diangkat statusnya menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Sampai-sampai uang ratusan juta dikeluarkan sebagai jalan pintas untuk menjadi PNS, tapi apa daya sang guru honor malah tertipu.

Nasib nahas ini dialami Asmalia (28), salah seorang guru honorer di salah satu SMP di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Sumatera Utara, yang tergiur menjadi PNS. Apapun dilakukan agar statusnya dari guru honorer menjadi guru PNS, hingga akhirnya uang ratusan juta milik Asmalia melayang ditipu Junaidi.

Junaidi tidak lain adalah seorang Guru SD Negeri yang mengaku sebagai kerabat Bupati Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Asmalia mengaku dirinya tertipu sekira Rp205 juta, karena tergoda dengan iming-iming bisa diangkat menjadi PNS melalui jalur pengangkatan honorer (K2) dengan bantuan Junaidi.

Setelah Asmalia setahun menanti, pengangkatan menjadi PNS yang dijanjikan Junaidi tak kunjung dipenuhi.

Junaidi yang merupakan warga Jalan Sisingamangaraja, Kota Tebingtinggi itu pun tak lagi bisa dihubungi.

“Enam kali saya cicil uangnya. Pertama pada 16 Juni 2014 dan terakhir pada September 2014. Besarannya beda-beda, mulai dari

Rp4 Juta sampai Rp50 Juta. Totalnya semua Rp205 Juta. Ada buktinya kok, bermaterai lagi,” ujar Asmalia, Jumat (3/7).

Asmalia menyebutkan, ia awalnya hendak menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan, dengan meminta uangnya dikembalikan.

Namun Junaidi tak kunjung mengembalikan uang tersebut, dan malah kembali menebar janji-janji palsu.

“Saya sadar ada yang salah, makanya saya minta uang saya kembali. Tapi kata dia enggak bisa dan saya malah disuruh nunggu. Dijanjikan lagi, katanya lagi diusahakan. Karena saya sudah enggak percaya, jadi saya laporkan saja ke polisi,” tukasnya.

Sementara itu Kasubag Humas Polres Sergai saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan korban. Ia mengaku pihaknya masih memeriksa laporan tersebut.

“Iya benar. Laporannya atas nama Asmalia. Ini masih kita lidik. Kita akan panggil sejumlah saksi yang disebutkan pelapor, termasuk terlapor,” tegasnya. (oke)

PPDB, Sekolah Tolak Siswa Bertato dan Tindikan CIMAHI (HK) — Miris akan pergaulan siswa, banyak pihak sekolah melarang calon siswa baru yang bertato mendaftar di sekolah negeri. Seperti yang terjadi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) Tahun 2015 di SMKN 1 Cimahi Jalan Mahar Martanegara Kota Cimahi.

Pihak sekolah memberlakukan cek fisik tubuh calon siswa untuk melihat adakah tato yang tergambar pada kulit mereka.

Setelah calon siswa mendaftarkan diri, mereka diharuskan menjalani cek fisik. Siswa laki-laki diperiksa oleh guru laki-laki, siswa perempuan diperiksa oleh guru perempuan di ruang terbuka.

Siswa laki-laki disuruh membuka baju seragam hingga kaos dalam. Untuk bagian celana, cukup digulung sampai ke lutut.

Selain tato, siswa laki-laki juga diperiksa bagian telinga untuk melihat bekas tindikan. Siswa juga diperiksa tes buta warna serta ditanya riwayat kesehatan.

Ketua PPDB SMKN 1 Cimahi Halim Badri mengatakan, setelah calon siswa mendaftar lewat internet pada laman sekolah tersebut, siswa membawa berkas ke sekolah untuk veriifkasi. “Saat itulah dilakukan cek fisik para calon siswa,” ujarnya.

ANT

PERIKSA TATO — Seorang siswa sedang diperiksa telinganya dan badan oleh panita PPBD di salah satu sekolah saat mendaftar di PPDB. Sekolah menerapkan kebijakan bagi yang kedapatan bertato dan bertindik akan didiskualifikasi.

Pihaknya menilai, tato pada kulit tubuh identik dengan menyalahi norma, apalagi pada usia sekolah memang belum sepatutnya. Pihak sekolah tak akan menerima siswa bertato dan bertindik, meski memiliki prestasi.

“Kami tidak ingin ada siswa

yang bertato dan pakai anting.

Dua hal itu bakal berkaitan dengan kepribadian dan ‘attitude’ mereka selama ini, khawatir kalau sikap-sikap negatif tersebut terbawa ke lingkungan sekolah kami,” katanya.

Selain cek fisik di sekolah,

siswa juga harus melakukan pemeriksaan kesehatan dasar. “Pemeriksaan kesehatan dilakukan di puskesmas tempat domisili sehingga tidak menumpuk di satu lokasi, mereka harus menyertakan surat keterangan sehat,” ucapnya. (oke)

Sekolah Jarang Beri Rekomendasi Siswanya yang Miskin SOLO (HK) — Banyak sekolah diketahui enggan memberi rekomendasi bagi siswanya yang miskin untuk bisa meraih beasiswa Bidikmisi. Padahal, mayoritas siswa itu berprestasi namun memang berasal dari keluarga kurang mampu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Rektor I Universitas Sebelas Maret (UNS) Profesor Dr Sutarno, MSc, PhD. Pasalnya, banyak sekolah yang tidak mau direpotkan dengan urusan prosedural yang harus dilakukan untuk pendataan siswa miskin.

“Sangat disayangkan. Padahal si anak memiliki prestasi akedemik yang bagus dan berpotensi mendapat beasiswa seperti Bidikmisi,” jelas Sutarno, Jumat (3/7).

Ia sendiri menyebutkan memang banyak sekolah yang enggan mengeluarkan reko-

mendasi untuk siswanya agar bisa mendapat beasiswa Bidikmisi. Intinya, sekolah tidak mau dibebani dengan prosedur dari rekomendasi yang dikeluarkan dan tidak mau repot pengurusan beasiswa tersebut.

Universitas Sebelas Ma-

ret (UNS) sendiri sudah melakukan survei kondisi ekonomi bagi siswa yang ingin mengajukan beasiswa Bidikmisi.

Dari survei yang dilakukan dengan melihat langsung kondisinya, didapati hasilnya sangat memprihatinkan.

Banyak juga yang keluarga dari siswa yang memiliki penghasilan di bawah Rp500.000 per bulan.

“Sekolah harusnya membantu. Dan, harus memberi perhatian terhadap kondisi tersebut,” pungkasnya. (dbs)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor:Arment Aditya, Layout: Agung Raharjo

Opini & Layanan Umum

Sabtu, 4 Juli 2015

Kondusifitas Perlu Kerjasama Semua Pihak KITA menyambut positif program yang dilakukan oleh Polda Kepri dalam mewujudkan rasa aman sekaligus menekan angka kriminalitas selama Ramadhan dan jelang Idul Fitri 1436 H/2015 ini.

Berdasarkan data yang dirilis, Direktorat Sabhara Polda Kepri menambah puluhan personil untuk pengamanan di Batam. Para personil terebut akan ditempatkan di pos bantu yang ada di sejumlah kawasan di Batam, seperti, simpang PJR Ditlantas Polda Kepri, Batubesar, simpang Bandara Hang Nadim Batam, simpang tiga sekitar Cikitsu mengarah Botania Garden,

Simpang KDA serta simpang Telaga Punggur. Yang cukup menggembirakan, selain menjaga keamanan, pada waktu-waktu tertentu juga turut membantu mengamankan arus jalan yang padat di pemukiman warga.

Program yang dilakukan Polda Kepri itu hendaknya dapat diimbangi oleh seluruh lapisan masyarakat. Melihat luasnya wilayah Batam, rasanya tak mungkin masalah keamanan dan kenyamanan akan dapat dihandle oleh puluhan atau ratusan anggota kepolisian. Perlu ada sikap dan pro aktif masyarakat.

Beberapa hal yang bisa

dilakukan masyarakat adalah dengan tidak bersikap mencolok yang dapat mengundang para pelaku kejahatan melancarkan aksinya. Lalu, selalu waspada terhadap hal-hal yang mencurigakan.

Selanjutnya, selalu menjalin komunikasi dan silaturrahmi dengan para tetangga. Dan yang tak kalah pentingnya adalah mengaktifkan siskamling di daerah masing-masing.

Seperti yang telah disampaikan, selain ada polsek di masing-masing kecamatan, para personil kepolisian tambahan telah ditempatkan di sejumlah pos bantu. Ini menjadi salah

satu hal positif bagi masyarakat jika menemukan sesuatu yang mencurigakan. Cepat melapor atau berkoordinasi dengan pengurus RT atau RW setempat.

Kita tahu, saat-saat seperti ini bukan tidak ada orang-orang yang punya niat tidak baik. Soalnya, sekarang sudah banyak dari warga Batam yang telah mudik ke kampung halamannya. Jika ada saudara atau famili yang menjaga rumah yang ditinggalkannnya, tidak jadi persoalan. Namun, jika rumah dibiarkan kosong, hal ini sering menjadi incaran para penjahat. Sebab itu, sebelum

hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, perlu sikap pro aktif dari masyarakat untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan di lingkungannya.

Sampaikan pada RT/R, atau titipkan rumah petugas keamanan agar dalam waktu berkala para petugas dapat mengawasi dari hal-hal yang tidak baik.

Sikap pro aktif dan kerjasama dari seluruh elemen sangat diperlukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat. Kita percaya, jika semua elemen sepakat dan satu pemikiran untuk bersama-sama menjaga kondusifitas daerah, kita percaya, tidak akan ada space bagi penjahat untuk melakukan aksinya. ***

C akap B ijak “JANGAN jadikan gaji tinggi sebagai tujuan. Cari pekerjaan yang Anda sukai, gaji tinggi akan datang sendiri” (Harding Lawrence, Penulis)

“MANUSIA berkembang jika melalui pengalaman hidup yang jujur dan berani. Dari sanalah karakter tertempa” (Eleanor Roosevelt, Politikus)

Kampus Aman Narkoba Saat ini, penyalahgunaan narkoba merupakan kejahatan dan ancaman serius bagi banyak negara. Di Indonesia, penyalahgunaan dan peredaran narkoba sudah mencapai tingkat mengkhawatirkan. Negeri ini sedang darurat narkoba.

Meskipun Pemerintah Indonesia sudah mulai bertindak dengan memberi hukuman maksimal dan hukuman mati kepada penyalahguna barang haram tersebut, tetap saja peredaran narkoba masih marak. Jumlah peredaran dan penyalahgunaan narkoba kian banyak kendati harganya lebih mahal dibandingkan dengan pasaran di negara lain. Penyalahgunaan narkoba tak hanya terjadi di kota-kota besar, tapi juga sudah masuk di kota kecil dan desa sekalipun.

Profil penggunanya nyaris tak mengenal batasan usia.

Dalam laporan survei 2014, Badan Narkotika Nasional (BNN) menyebut diperkirakan ada 3,8 juta - 4,1 juta orang Indonesia berusia 10-59 tahun pernah memakai narkoba dalam setahun terakhir. Ini artinya, 1 dari setiap 44-48 orang Indonesia di rentang usia itu pernah menggunakan narkoba.

BNN juga memprediksi pada 2020, jumlah penyalahguna narkoba di Indonesia akan mencapai 5 juta orang. Penulis berpendapat, jumlah faktual pengguna narkoba kemungkinan lebih

K olom Publik SEORANG anak tidak boleh memberikan zakatnya kepada kedua orang tua. Sebab, anak adalah bagian dari keduanya. Dengan kata lain, jika seorang anak memberikan zakatnya kepada kedua orang tuanya maka ia seolaholah memberikan kepada dirinya. Sebab, ia adalah bagian dari mereka. Dan harta yang dimiliki seorang anak itu juga merupakan harta kedua orang tuanya. Dalam sebuah hadits dikatakan: “Kamu beserta hartamu adalah milik orang tuamu” (H.R. al-Bazzar).

Berangkat dari

Pemimpin Umum WPU/PP/Penanggung Jawab Pemimpin Redaksi Wakil Pimpinan Perusahaan Redaktur Pelaksana Manager Litbang Koordinator Liputan Koordinator Mingguan

SETIAP 26 Juni, kita memperingatinya sebagai Hari Anti Narkoba Internasional atau HANI. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkannya sebagai momen resmi untuk melawan penyalahgunaan dan penjualan narkoba secara ilegal di seluruh dunia.

Oleh : Yusron Razak Guru Besar dan Wakil Rektor III UIN Syarif Hidayatullah Jakarta banyak dari yang diperkirakan BNN. Sebab, umumnya penyalahgunaan narkoba dilakukan sembunyisembunyi.

Hal yang membuat penulis semakin khawatir, fakta dalam survei nasional BNN itu bahwa mahasiswa dan pelajar merupakan konsumen terbesar kedua setelah pekerja/pegawai di peringkat pertama. Lebih memprihatinkan lagi, meskipun lebih dari dua per tiga pelaku penyalahguna narkoba di Indonesia berstatus belum menikah/ kawin, sebagian besar responden (83 persen) mengaku pernah berhubungan seks rata-rata pada usia 18 tahun.

Banyaknya penyalahguna narkoba dari kalangan mahasiswa dan pelajar itu menunjukkan betapa dunia perguruan tinggi kita belum aman dan steril dari pengaruh peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Sebaliknya, kemungkinan kampus dan mahasiswa menjadi salah satu mata rantai jaringan peredaran dan penyalahguna narkoba sangat besar.

Kasus penemuan narkoba dalam jumlah besar di sebuah perguru-

an tinggi di Jakarta serta tertangkapnya oknum pimpinan perguruan tinggi di Sulawesi Selatan yang sedang berpesta narkoba bersama mahasiswanya menguakkan fenomena gunung es eksistensi narkoba di lingkungan kampus. Ini harus dihadapi dan dipecahkan sesegera mungkin oleh perguruan tinggi.

Sebab, peredaran ilegal dan penyalahgunaan narkoba berpotensi meningkatkan dam pak kerugian dalam sektor ekonomi, kesehatan dan sosial di masyarakat. Penyalahgunaan narkoba mendorong tindak kejahatan dan meningkatkan kerawanan sosial. Biaya pemakaian narkoba yang mahal berpotensi mendorong pelakunya melakukan aksi kriminalitas, seperti pencurian, perampokan, bahkan pembunuhan.

Karena itulah, tak mengherankan bila sudah lama kita rasakan dunia perguruan tinggi kita belum sepenuhnya aman dari berbagai bentuk kriminalitas dan kasus asusila. Perkelahian, tawuran antara mahasiswa, serta kasus pemerkosaan dan pem-

bunuhan sering terjadi di kampus.

Padahal, semestinya kampus tempat yang mulia karena di situlah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bermula. Perguruan tinggi juga menjadi tempat aman dan berwibawa karena di situlah segenap pemuda calon pemimpin bangsa dididik dan mempersiapkan diri menjadi pemimpin bukan hanya bagi pribadinya sendiri, melainkan juga bagi masyarakat dan negara.

Menurut pandangan penulis, kian derasnya penetrasi dan pengaruh narkoba ke lingkungan kampus disebabkan beberapa hal. Pertama, mahasiswa merupakan target utama para bandar serta pengedar narkoba. Mereka berharap di usianya itu, para mahasiswa menjadi pecandu dan menjadi pelanggan tetap dalam jangka waktu lama sehingga mereka diuntungkan secara finansial.

Kedua, banyak mahasiswa kita yang terseret gaya hidup negatif, berisiko, dan tidak sehat, seperti jarang berolahraga, suka begadang dan nongkrong tak

Hukum Zakat untuk Orangtua penjelasan singkat diatas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pemberian zakat yang diberikan kepada orang tua bukan masuk kategori zakat, tetapi masuk kategori shodaqoh sebagai bentuk ihsan atau berbuat baik kepada kedua orang tua.

Adapun jika anak ingin berbakti kepada orang tua masih terbuka lebar bagi seorang anak walalupun orang tua telah meninggal. Salah satu cara seorang anak

: H. Basrizal Koto : Sofialdi : Rinaldi Samjaya : Ramli :Andi : Fery Heri Yanto : Sofyan : Nando K Tamba

dapat lakukan untuk berbakti kepada orang tuanya yang telah tiada adalah dengan bersedekah yang diniatkan (pahalanya) untuk orang tua.

Mungkin diantara kita ada yang bertanya, “Apakah sedekah untuk orang tua yang sudah meninggal dunia boleh atau dapat sampai? Pertanyaan ini setidaknya dapat dijawab dengan beberapa keterangan atau penjelasan mengenai hal ini sebagai berikut; Haditshadits berikut setidakn-

ya dapat menjelaskan kepada kita perihal ini: Seorang laki-laki berkata kepada Nabi SAW, “Sesungguhnya ibuku meninggal dunia secara mendadak. Saya menduga, jika ia bisa bicara, ia akan bersedekah. Apakah ia bisa mendapatkan pahala jika saya bersedekah untuknya?” Beliau menjawab, “Ya.” (HR. Bukhari) Ibnu Abbas memberitakan kepada kami bahwa Sa’ad bin Ubadah r.a. sedang tidak ada di tempat ketika ibunya meninggal. Ia berkata, “Ya Rasulullah, sesung-

produktif, merokok, dan kecanduan minuman beralkohol. Padahal, jamak diketahui, rokok dan minuman alkohol merupakan salah satu pintu masuk narkoba.

Ketiga, motif ekonomi.

Ini untuk menyokong kebutuhan dan gaya hidup sekunder dan tersier anak muda sekarang yang cenderung berbiaya besar.

Karena begitu akutnya persoalan narkoba di kampus, perlu komitmen segenap pemimpin dan birokrasi kampus. Dalam pandangan penulis, dosen pembimbing akademis memiliki fungsi yang sangat besar untuk mencegah penyalahgunaan dan peredaran narkoba di kampus.

Pembimbing akademis hendaknya juga memperhatikan hal lain, seperti kesehatan, perkembangan kepribadian, dan fluktuasi prestasi akademis mahasiswa bimbingannya. Salah satu dampak narkoba adalah menurunnya performa akademis mahasiswa. Mahasiswa dengan ketergantungan narkoba cenderung urung terlibat kegiatan akademis. Nilainya akan menurun dan perilaku serta hubungan sosialnya menjadi semakin buruk.

Ketika ada mahasiswa yang performa akademisnya turun disertai dengan gejala di atas, pembimbing akademis dapat mengarahkannya ke pusat layanan konseling universitas. Dengan begitu, keberadaan narkoba di kampus bisa dideteksi lebih dini. ***

Oleh: Ustd. Munawwir, S.Hi.MA.

guhnya ibuku wafat, sedang saya tidak di sana. Apakah sesuatu berguna untuknya, jika kusedekahkan untuknya?”

Beliau menjawab, “Ya.” Ia berkata, “Sesungguhnya saya persaksikan kepadamu bahwa kebunku Al Mikhraf menjadi sedekah untuk ibuku.”

(HR. Bukhari) Hadits tentang sedekah untuk orang tua yang sudah meninggal diatas menjelaskan kepada kita bahwasanya, sedekah untuk orangtua kita tatkala mereka telah tiada adalah boleh dan dapat sampai kepadanya.

Wallahu a’lam. ***

5

Resensi Sayap-sayap Sakinah Judul: Sayap-sayap Sakinah Penulis: Afifah Afra & Riawani Elyta Penerbit: Indiva Tebal: 239 BILA cinta mendatangimu, ikuti dia walaupun jalannya sulit dan terjal dan ketika sayapnya mengembang mengundangmu Walaupun pedang yang tersembunyi di antara ujung sayapnya dapat melukaimu Ketika dia berkata padamu untuk mempercayainya walaupun suaranya berserak dalam mimpimu bagaikan angin utara yang menghembus di kebun (Kahlil Gibran) Mungkin sekali waktu kita pernah bertanya-tanya, siapakah jodoh kita?

Dimanakah ia berada saat ini dan bagaimanakah kelak kami dipertemukan?

Jodoh adalah rahasia Allah yang tak satu pun manusia bisa mengetahuinya. Sebagai manusia kita hanya bisa berdoa dan berikhtiar agar dipertemukan dengan seseorang yang menjadi pasangan hidup sejati kita.

Nah, bagaimana menemukan jodoh kita? Tak ada satu pun yang tahu. Barangkali doa dan upaya yang kita lakukan akan menuntun jalan menuju kepada jodoh yang Tuhan pilihkan kepada kita.

Ada banyak kisah perjodohan di muka bumi ini. Setiap manusia memiliki kisah cinta dan perjodohannya sendiri. Ada yang mudah dan sederhana, pun ada yang berliku-liku untuk sampai kepada jodohnya.

Bahkan, jodoh dan cinta pun ternyata tidak selalu berpasangan. Kisah Abu Bakar dan Zainab di buku ini barangkali bisa menggambarkan bahwa cinta tidak menjadi kepastian seseorang berjodoh dengan yang dicintainya.

Ada orang yang beruntung menikah dengan jodohnya. Ada yang menikah lebih dari satu kali untuk sampai kepada jodohnya. “Jodoh memang misteri, karena hanya Allah

Dewan Redaksi: Sofialdi (ketua), H. Desfandri, Rinaldi Samjaya, Andi, Fery Heriyanto, M.Syahdan, H. Kasri. Redaktur : Jhoni Firdaus, Arment, Rahmat Ghafur, Nikolaus Ngao, Nana Marlina, Eddy Supriatna, Afrizal, Amir. Koordinator Foto: Dermawan. Reporter: Nov Iwandra, Reni Asmayeti, Dedi Manurung, Pariadi, Sarma. Koordinator Layout: Ricoh Polda Nababan. Layout: Novrizal, Syahril, Mario Sardiman, Agung Raharjo, Parlin, Abi Hamdani. Grafis: Richo R Fandi. Desain Iklan: Aswat, Zuliyu Nazar. Perwakilan Tanjungpinang : Darul Qutni (Kepala), Perwakilan Bintan: Rudi Yandri, Aspanel, Eva Fransiska, Oki Alexander, Marzuki (Kabag Sirkulasi). M. Reza Fahlepi Siregar (Kabiro Bintan), Perwakilan Lingga: Bob Silaban (Kepala), Nopriad Putra, Jefriyadi. Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Ilham, Abdul Gani. Perwakilan Natuna: Faturahman (Kepala).

PerwakilanAnambas: Mahyuddin ( Kepala).

Haluan Media Group: CEO H Basrizal Koto Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun kacang XXIX No. 2A Jakarta Pusat 10240. Telp: (021) 3161472, 3161056, Fax: (021) 3915790. Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp: (0778) 427000 (hunting) Fax: (0778) 427784. Website: www.haluankepri.com, e-mail: redaksi@haluankepri.com

yang Mahatahu siapa yang berhak berada di samping kita saat duduk di pelaminan. Allah juga yang Mahatahu, siapa yang berstatus sebagai pasangan sah kita saat kelak Allah mencabut nyawa kita.” (halaman 36) Yang kita, manusia, bisa lakukan adalah membuat rencana dan mempersiapkan segalanya dengan baik, selebihnya Allah lah yang menentukan.

Dalam mencari jodoh tentu tak salah jika kita mengharapkan jodoh terbaik. Untuk mendapatkan jodoh terbaik nyatanya harus dimulai dari diri kita sendiri dengan cara memperbaiki diri kita terlebih dahulu.

Perjalanan berikutnya dalam hidup manusia setelah menemukan jodoh pilihannya adalah melangkah ke jenjang pernikahan. Ini lah babak baru kehidupan anak manusia dimulai. Indah, menyenangkan barangkali di awalnya, berikutnya adalah jalan panjang yang terkadang terjal dan penuh badai. Bagaimanakah kita melaluinya?

Afifah Afra penulis buku ini bersama Riawani Elyta menuliskan berbagai hal yang perlu Anda persiapkan sejak awal dalam rangka menuju cinta kepada jodoh kita kelak sampai kepada pernikahan serta pernak-pernik di dalam kehidupan pernikahan itu sendiri. Dikemas dengan bahasa yang ringan, renyah dan diselingi candaan menjadikan buku ini mudah diserap.

Buku yang saya rekomendasikan buat Anda yang sedang atau ingin mencari bacaan bermutu mengenai seluk beluk perjodohan, pernikahan dan kiat-kiat membangun rumah tangga yang penuh barakah dengan tulisan yang enak dibaca tanpa kesan menggurui. (ben)

√ Panitia PPDB SMAN 5 Diprotes - Abis banyak yang nitip sih!

P √ Kedatangan Korban Hercules Disambut Tangis o - Semua bersimpati untuk para korban! j o k

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

Manager Pemasaran & Promosi: Agus Supriyanto, Manager Sirkulasi & Distribusi: Malanton Hutagalung, HRD Umum: Junita Sari, Sekretaris Perusahaan: Elny, Adm Iklan: Risnawati , Piutang: Jordy, Kasir: Ririn, Adm Sirkulasi: Putra, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan: Iklan Display FC Hlm 1 Rp. 50.000/mmk, Iklan Display BW hlm 1 Rp. 35.000/mmk, Iklan Display hlm dalam FC Rp. 35.000/mmk, iklan Display hlm dalam BW Rp17.500/mmk, Iklan Spot Colour Rp. 25.000/mmk, Advetorial FC Rp40.000/mmk, Advetorial BW Rp. 25.000/mmk, Iklan Sosial/Ucapan FC Rp15.000/mmk, Sosial/Ucapan BW Rp10.000/mmk, Pengumuman Rp15.000/mmk, Dukacita Rp.10.000/mmk, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC Rp15.000/mmk, Iklan kolom (Maks 300 mmk) BW Rp10.000/mmk. Percetakan : Evilius ( Kepala), Mulya Perbawa, Isman,Apin, Sofwan, Kholik,Angga, Ipo. Repro: M. Rafli, Fadli, Riky Pazrin, Dicetak Oleh: PT Cerya Riau Mandiri Printing. Isi diluar tanggung jawab percetakan.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan Editor : Fery Heriyanto, Layout : Abi Hamdani

CMYK

Sabtu, 4 Juli 2015

Iklan

6

CMYK

Sabtu, 4 Juli 2015

Sambungan Dari Halaman 1

7 Jenazah

SEMBILAN ambulans mengangkut sembilan jenazah korban keluar dari bandara Ranai ke tempat pemakaman, kemarin. Kesembilan jenazah itu tiba kemarin di bandara tersebut.

Soewondo telah memberangkatkan 99 jenazah korban Hercules. Di antara yang sudah diberangkatkan itu ada juga yang dijemput keluarganya karena warga Sumatera Utara. Sementara untuk ke Madiun dan Malang akan diganti dengan pesawat lain.

"Untuk jenazah yang akan diantar ke Madiun dan Malang, pesawat Hercules akan diganti dengan pesawat kecil. Jika semua pemulangan jenazah besok lancar. Total seluruh jenazah yang sudah dipulangkan 112 jenazah," tutur Andre.

Jika mengacu pada daftar penumpang dan kru yang berjumlah 122, maka jenazah yang masih berada di Rumah Sakit Adam Malik tinggal sepuluh jenazah. "Jika besok (hari ini) Rumah Sakit Adam Malik menyelesaikan dengan cepat, maka pemulangan jenazah selesai," tutur Andre.

9 Jenazah Tiba Sembilan jenazah korban tragedi Hercules tiba di Bandara Lanud Ranai, Jumat (3/7) sore pukul 16.30 WIB. Kesembilan jenazah itu diangkut menggunakan pesawat TNI AU Hercules C130/A 1321.

Mereka adalah M Nazir, Karminto, Alvin Syahroni, Eka Purnama Sari, Indriana Siahaan, Anggi, Roslinawati, Wahyu Risky Putra dan Rubianto. Dengan datangnya sembilan jenazah ini maka total jenazah yang telah dipulangkan ke Natuna sebanyak 14 orang.

Kedatangan jenazah disambut ribuan warga dan keluarga korban.

Jenazah kemudian disalatkan di Hanggar Barat Lanud Ranai dipimpin ustadz Ibrahim Yakoob. Usai salat, jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Isak tangis keluarga mengiringi jenazah yang diangkut menggunakan ambulance ke ke tempat pemakaman. Ratusan kendaraan roda empat dan roda dua pun ikut mengiringi jenazah ke tempat peristirahat terakhir. Dari sembilan jenazah itu, tiga diantaranya dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Bahagia di Batu Hitam dan selebihnya di tempat pemakan keluarga masing-masing korban.

Bupati Natuna, Ilyas Sabli yang turut menyambut kedatangan jenazah mengucapkan belasungkawa dan meminta keluarga korban agar tetap tabah dan sabar menghadapi cobaan ini.

"Kesedihan ini memang tidak bisa kita hindari, tapi yang jelas kami hanya bisa menghibur keluarga dan bernasihat kepada mereka akan bersabar dengan cobaan ini.

Semoga semuanya ini mendatangkan hikmah yang besar bagi kita semua," katanya.

14 Jenazah Hingga Jumat (3/7) malam, sudah 14 jenazah korban jatuhnya pesawat Hercules di Medan tiba di Kabupaten Natuna. Pada Kamis (2/7) ada lima jenazah dan kemarin sembilan jenazah sehingga total ada 14 jenazah yang dikirim ke Natuna.

Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Ranai, Letda (sus) Iman Sukirman mengatakan, tiga jenazah tambahan yang datang malam akan diangkut dengan pesawat C-130/ A-1321. "Pukul 18.00 WIB berangkat dari Medan menuju Pekanbaru dilanjutkan ke Ranai," sebut Iman.

Sementara itu Kabag Umum Pemkab Natuna, Iskandar DJ yang

tergabung dalam tim pendamping Pemkab Natuna terhadap keluarga korban di Medan mengatakan, hari ini (kemarin) ada tambahan 1 jenazah penumpang tujuan Ranai yang teridentifikasi. " Ada tambahan 1 jenazah korban yang teridentifikasi atas nama Sari’ah penumpang yang naik dari Pekanbaru tujuan Ranai, Natuna," ujarnya.

Selain itu satu jenazah lagi atas nama Lusianti Pane, putri pertama Aiptu Lukmin Pane anggota Polres Natuna yang terbang dari Pekanbaru tujuan Ranai juga sudah teridentifikasi sejak kemaren. Namun Jenazah Lusianti akan dibawa ke Pekanbaru.

Komandan Pangkalan Udara Ranai Letkol (Pnb) M Nurdin mengatakan pemulangan warga Natuna korban kecelakaan pesawat Hercules C-130 yang jatuh di Medan, Sumatera Utara tergantung progres dari Medan.

"Pemulangan jenazah warga Natuna korban pesawat Hercules yang jatuh di Medan masih menunggu progres dari Medan, apakah per jenazah, per kelompok atau sekaligus. Hingga kini pihak Lanud masih menunggu informasi," kata Nurdin.

Namun demikian, kata dia, untuk menyambut kedatangan jenazah tersebut, sebanyak 12 ambulans sudah disiapkan dan sudah standbye di hanggar Barat Lanud Ranai.

"12 ambulans sudah kita siapkan untuk menyambut kedatangan jenazah nanti, semua sudah di hanggar barat Lanud Ranai.

Dua milik TNI AU dan 10 dari Pemda Natuna," kata dia. (fat)

penyidik. Pansel KPK akan menitikberatkan pada kualitas yang dimiliki seseorang.

Pansel juga akan menggandeng Badan Intelijen Negara (BIN) untuk menelusuri jejak rekam. Setelah pendaftaran ditutup, Pansel akan membuat daftar calon yang lolos seleksi administrasi. Masyarakat bisa memberikan masukan soal latar belakang para calon Pimpinan KPK. Yakin Lolos Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP sudah mendaftar sebagai peserta seleksi calon pimpinan KPK periode 2015-2020. Dia menyerahkan berkas pendaftarannya ke Pantia Seleksi Calon Pimpinan KPK pagi kemarin.

"Sudah daftar tadi pagi (kemarin) sekitar jam 9," kata Johan me-

lalui pesan singkat, Jumat (3/7).

Kemarin merupakan kesempatan terakhir untuk mendaftar sebagai peserta seleksi calon pimpinan KPK. Sekitar pukul 12.00 WIB tadi Pansel telah resmi menutup masa pendaftaran.

Meski mendaftar di injury time, Johan tetap optimistis dapat lolos ke tahap seleksi berikutnya. Dia mengaku sudah menyerahkan semua syarat administratif yang diminta Panesl, termasuk makalah.

"Selanjutnya ya kita serahkan ke Pansel, apakah memenuhi syarat atau tidak," pungkas Johan.

Hingga ditutup tadi, Pansel sudah menerima lebih dari 500 berkas pendaftaran. Rencananya besok (hari ini) nama-nama yang lolos seleksi administrasi akan diumumkan. (kcm/net)

Dunia 2014 lalu.

Argentina sendiri terakhir kali menjuarai Copa America adalah pada edisi 1993 silam. Setelah itu mereka tidak mampu lagi naik ke podium juara di turnamen bergengsi lainnya.

Dengan kata lain, Argentina sedang haus akan kesuksesan.

Apalagi mereka sedang diperkuat pemain terbaik dunia Lionel Messi sehingga tuntutan untuk mengangkat trofi semakin besar.

Tim Tango di laga terakhirnya berhasil berpesta gol saat membantai Paraguay dengan skor 6-1.

Hasil itu sekaligus menjawab keraguan atas penampilan mereka yang kurang meyakinkan sejak turnamen bergulir.

Pelatih Gerardo Martino diun-

tungkan karena pemain kuncinya tidak ada yang absen. Namun kondisi bek Ezequiel Garay masih meragukan karena mengalami masalah perut. Andaikata ia absen maka Martin Demichelis siap menemani Nicolas Otamendi di jantung pertahanan.

Albiceleste memang tak punya masalah di lini depan. Sergio Aguero yang sudah mengoleksi tiga gol bakal kembali menjadi andalan untuk mengoyak gawang Chili.

Tak hanya itu, Messi yang belum menunjukkan ketajamannya bisa beralih peran untuk menjadi pelayan rekan-rekannya dalam urusan mencetak gol.

Sejauh ini tiga assist sudah dikemas oleh bintang Barcelona itu. (bln)

Dari Halaman 1

Pembuktian Penguasa Untuk mewujudkan ambisinya, Chili tentu saja akan kembali mengandalkan Eduardo Vargas.

Ketajaman bomber berusia 25 tahun itu membuatnya menjadi top skor turnamen dengan koleksi empat gol.

Dalam pertandingan kali ini, Chili hanya akan kehilangan Gonzalo Jara. Sang pemain masih harus menjalani sanksi usai melakukan 'insiden colek pantat' kepada bomber Uruguay Edinson Cavani. Namun perannya bakal digantikan oleh Eugenio Mena.

Argentina sendiri datang ke Chili tentu saja bukan untuk liburan musim panas. Mereka sangat berambisi memenangkan trofi Copa America sebagai ajang balas dendam atas kegagalan di Piala

Dari Halaman 1

Cerai mau ya saya jalani saja. Saya denger ceritanya dari Mbak Emilia (Contessa). Pulang dari Polandia, saya minta ketemu Denada dan minta poin-poin perdamaiannya saja," kata Elza Syarief, kuasa hukum Denada dan Jerry, yang ditemui di kantornya di kawasan Menteng, Jakarta Selatan, kemarin.

Keduanya pun sepakat untuk tidak membahas perihal harta dalam gugatan perceraiannya.

"Tidak bisa berandai-andai. Sejauh ini mereka sudah sepakat bercerai," ucapnya.

Elza menegaskan, tak ada faktor wanita lain dalam retaknya mah-

Dari Halaman 1

Kontraversial, Aturan yang lama lebih fair," ujar Sofyan di Istana Negara, Jumat, (3/7).

Menurut Sofyan, jika di-PHK, pasti lebih membutuhkan dana untuk saat ini, bukan hari tua.

Namun, menurut Sofyan pasalpasal dalam Undang-Undang tak akan direvisi, melainkan hanya PPnya saja. "Bisa saja diberlakukan masa transisi selama satu tahun," kata dia.

Sofyan mengatakan sesungguhnya logika dalam UU sudah benar karena bermaksud melindungi karyawan pada masa tua. Namun, ia mencontohkan apabila ada yang diPHK saat berumur 40 tahun, pastinya lebih penting mengambil uang sekarang daripada untuk hari tua.

Berbeda dengan pendapat Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri. Hanif justru menilai sistem yang sekarang sesuai dengan Undang-undang Sistem Jaminan Sosial Nasional.

"Tentu karena itu mandat UU yang menegaskan klaim JHT setelah kepesertaan 10 tahun,� kata Hanif melalui siaran pers, Jumat (3/7). Secara substansi, UU SJSN dan PP JHT yang baru sebagai turunannya, mengembalikan spirit Jaminan Hari Tua sebagai skema perlindungan hari tua saat pekerja tak lagi produktif.

Dalam ketentuan UU 40 Tahun 2004 tentang SJSN, di Pasal 37 ayat 3, ditegaskan bahwa pembayaran manfaat JHT dapat diberikan sebagian sampai batas tertentu setelah kepesertaan mencapai minimal 10 tahun.

Skema jaminan sosial dengan 4 program unggulan, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK); Jaminan Kematian (JKM); Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP) sudah melingkupi seluruh resiko para pekerja. Bahkan, dalam regulasi baru ini, ada peningkatan manfaat bagi peserta yang sudah mendaftar.

Namun, reaksi publik tak senada dengan klaim Hanif. Banyak orang yang merasa aturan baru ini justru memberatkan. Dalam atu-

ran yang lama, JHT bisa diambil penuh jika peserta sudah terdaftar selama 5 tahun di BPJS Ketenagakerjaan. Syaratnya adalah keluar dari BPJS KT. Namun, hal ini sudah tak beraku lagi sekarang.

Seperti diberitakan, peraturan baru Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan terkait jaminan hari tua menuai keluhan dari masyarakat. Sebab, aturan tersebut membuat dana tak bisa dicairkan bila peserta belum 10 tahun terdaftar di BPJS KT. Orang-orang yang sudah merencanakan pensiun dini, atau terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) terancam tak dapat mencairkan JHT mereka.

Aturan sebelumnya yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) mengatakan JHT dapat dicairkan setelah usia peserta mencapai 55 tahun atau meninggal dunia; atau pekerja yang di-PHK dengan ketentuan masa kepesertaan 5 tahun dengan waktu tunggu 1 bulan. “Artinya, jika pekerja di-PHK padahal masa kerjanya baru 3 tahun, maka pencairan JHT menunggu sampai 5 tahun untuk mengambil JHT. Tapi kalau ia dapat pekerjaan baru, kepesertaan tetap berlanjut,� kata Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri.

Menurut Hanif, apabila peserta yang di-PHK lantas langsung mencairkan semua JHT-nya, jaminan ini tak ada bedanya dengan tabungan biasa. Pekerja PHK sudah dilindungi dengan sistem pesangon, yang tentu berbeda maksudnya dengan JHT. Dengan perubahan peraturan, Hanif menilai sistem dana pensiun ini telah kembali ke spirit sebenarnya.

Pekerja yang terkena PHK pun tak perlu khawatir kehilangan keanggotaan, karena begitu mereka mendapat pekerjaan baru, maka keanggotaan mereka di BPJS KT dapat berlanjut. Bagi pekerja yang meninggal sebelum usia 55 tahun, dana BPJS KT akan diberi-

kan kepada ahli waris.

Dikritik Anggota Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning mengkritik perubahan aturan batas waktu minimal pencairan BPJS Jaminan Hari Tua (JHT) oleh pemerintah dari 5 tahun menjadi 10 tahun.

"Ini pembunuhan massal buruh kalau saya lihat. Jadi jauh dari semangat dari UU BPJS yang kita bikin sebenarnya," kata Ribka Tjiptaning di gedung DPR, Jakarta, Jumat (3/7).

Perubahan tersebut diatur dalam PP nomor 46 tahun 2015 tentang Jaminan Hari Tua yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo. Namun, Ribka menilai aturan yang diterapkan per 1 Juli 2015 lalu ini merugikan buruh.

Mantan Ketua Komisi IX ini mengecam Menteri Tenaga Kerja Hanif Dakhiri dan Direksi BPJS yang tidak membuat aturan teknis sesuai dengan semangat UU 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan UU 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.

Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan, semangat dibuatnya UU BPJS oleh DPR untuk mengantisipasi ketidakberpihakan pada buruh. Tapi dengan perubahan batas waktu minimal ini dia melihat pemberian hak-hak buruh justru dipersulit.

Dalam PP tersebut pemerintah membuat skema batas waktu pencairan dana JHT baru bisa dilakukan setelah 10 tahun agar jumlah dana yang dikumpulkan pekerja menjadi semakin besar.

Kemudian adanya skema pengambilan awal sebesar 10 persen yang diklaim untuk menjamin hari tua buruh setelah tidak produktif, menurut Ribka mengekang hak buruh atas dana yang telah ditabungnya.

"Itukan urusan buruh, hak buruh jadi tidak usah lagi pemerintah mau mengatur lagi. Berikan saja hak buruh, itu hak dia kok. Kenapa ribet begini," pungkasnya. (tmp/net)

Dari Halaman 1

Kedatangan Jenazah

Dari Halaman 1

Pendaftar Calon termasuk perwakilan dari internal KPK, jaksa, polisi, hingga hakim.

Destry, yang juga Kepala Mandiri Institute itu, mengaku terkejut dengan antusiasme para pendaftar yang mengajukan diri sebagai capim KPK. Menurut dia, antusiasme ini bentuk kepedulian warga terhadap KPK. Namun, tidak semua pendaftar memiliki kualifikasi yang dibutuhkan sebagai calon pimpinan KPK. Ia mencontohkan, ada guru SD yang berintegritas namun dianggap masih kurang pengalaman untuk menjadi Pimpinan KPK. Selain itu, masih banyak juga para pendaftar yang tidak melengkapi berkas dokumen pendaftaran. Dalam memilih delapan orang calon Pimpinan KPK, kata Destry, dibutuhkan sosok yang berlatar belakang penuntut dan

7

ligai rumahtangga pasangan tersebut. "Nggak ada cerita begitu (soal wanita idaman lain)," kata dia.

Diungkapkan Elza pula bahwa keduanya hanya ingin berpisah secara baik-baik. "Bagi Denada, cukup bercerai dan anak. Tapi Mbak Emil minta uang untuk anak dan deposito dari Jerry untuk anak," katanya.

Sayangnya, dalam jumpa pers itu, Elza tak mau memberitahu perihal gugatan kliennya. "Saya tidak mau membicarakan soal alasannya menggugat. Etikanya saya tidak mungkin bicara soal alasan Denada menggugat cerai, karena ini kan Ramadhan. Mereka

sudah sepakat bercerai dengan damai. Mereka masih berkomunikasi. Mereka berdua datang baik-baik ke saya," tambah Elza.

Dipaparkan sang pengacara, pasangan ini sepakat untuk berpisah secara baik-baik. "Dalam kesepakatan yang mereka buat.

Jerry juga menjadi klien saya.

Mereka bercerai secara damai.

Jadinya, semoga sidang ini akan berlangsung cepat," tambah Elza.

Keduanya akan menghadiri sidang perdana pada 3 Agustus mendatang. "Mereka akan datang ke persidangan kok. Pasti datang," lanjut Elza. (viv)

KOPTU Indra Putra memimpin salat jenazah istrinya Intan Arisanti (41) dan dua anaknya Syahrul Muhfid (12) dan Syifa Syahindra (9) di rumah duka di Jalan Sultan Machmud, Gang Swadaya nomor 14, RT 04, RW III, Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari. dengan menggunakan tiga mobil ambulance dan dikawal petugas.

Peti jenazah ketiga korban yang dibungkus bendera merah putih kemudian dibawa masuk ke dalam rumah duka untuk disalatkan dan di imami oleh sang suami Koptu Indra Putra.

Saat peti diturunkan sontak suara tangis mulai terdengar dari para pelayat dan keluarga korban.

Anak sulung korban Nida Syahindra (14) yang sebelum peristiwa nahas tersebut telah tiba lebih dulu ke Tanjungpinang bersama pamannya, menangis tak hentihentinya. Ia meratapi kepergian ibu dan kedua adiknya meninggalkannya untuk selama-lamanya.

Tangis Nida tak berhenti hingga ketiga jenazah dimasukan kedalam liang kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanjung Lanjut, Gudang Minyak.

Ibu almarhumah, Hj Nurzaini yang ikut menjemput anak dan cucunya itu ke Bandara RHF Tanjungpinang, hingga menuju kediamannya tidak kuat menahan sedih hingga terpaksa di gendong keluarga lainnya.

Abang kandung dari Intan Ari Santi, Rupan Sefredi (46) yang ikut menjemput jenazah adik dan keponakannya itu di Medan, mengatakan ia terakhir kali ketemu adiknya itu sekitar empat bulan yang lalu.

"Almarhum mau pulang ke Tanjungpinang karena rencanya akan berlebaran di sini bersama keluarga besarnya. Karena memang setiap dua tahun sekali kami membuat program seperti itu. Na-

mun, hal itu berubah karena musibah yang menimpa dia dan kedua anaknya," kata Rupan.

Ia menyebutkan, sebelum musibah ini terjadi, almarhum sempat memberitahu kepada kakaknya akan datang ke Tanjungpinang. Tapi dia juga berpesan agar jangan memberitahu orang tua nya karena ingin memberi kejutan akan kedatangannya.

"Waktu itu dia bilang sama kakak yang paling besar kalau nanti dia akan sampai ke Tanjungpinang tanggal 3 bulan ini. Dan memang benar dia sampai di sini seperti tanggal yang disebutkan.

Tapi yang kami jemput jenazahnya," ujar Rupan bersedih.

Komandan Lanud Tanjungpinang, Letkol Pnb I Ketut Wahyu Wijaya mengatakan pihaknya hanya menerima tiga jenazah yang di pulangkan ke Tanjungpinang.

"Kami terima hanya tiga jenazah ini yang merupakan keluarga dari anggota TNI AU yang bertugas di Pekan Baru. Sedangkan ada beberapa jenazah tadi (kemarin) langsung diterbangkan ke Natuna.

Kita juga tidak mungkin menceritakan berapa nominal yang kita berikan bantuan yang jelas kami berusaha membantu semampunya," kata Ketut.

Pemko Beri Bantuan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah yang hadir di rumah duka menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban yang ditinggalkan.

"Kami atas nama pemerintahan dan masyarakat Kota Tan-

jungpinang menyampaikan ucapan belasungkawa kepada kelaurga korban yang ditinggalkan. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran oleh Allah SWT dan bagi tiga almarhum/alharmumah yang berpulang semoga ditempatkan di sisi-Nya." ungkap Lis. Kata Lis Pemko Tanjungpinang akan memberikan bantuan kepada korban yang ditinggalkan.

"Kita juga menunggu setelah keadaan dirumah dan keluarga yang ditinggal sudah tenang. Kita juga melakukan koordinasi kepada keluarga korban ini. Insya Allah ada bentuk keperhatinan kita, yakni Pemko Tanjungpinang kepada keluarga yang bersangkutan," ucap Lis. Senada disampaikan Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul, pihaknya akan memberikan santunan dan bantuan mengingat orang tua korban adalah mantan pegawai negeri di Tanjungpinang.

Selain itu, musibah ini jadikan sebuah pelajaran dan tidak menyalahi siapa-siapa, ini merupakan musibah dan takdir Allah SWT. "Sebenarnya sudah sejak dulu pesawat Hercules ini sangat membantu masyarakat. Dan itu sangat luar biasa, apalagi musim mudik puasa dan lebaran. Biasanya seluruh pelajar, mahasiswa terutama kalau ada kesempatan untuk berangkat biasanya menumpang kesana. Namun kejadian ini adalah takdir musibah yang harus kita terima dengan lapang dada," tutupnya. (nel/cw53)

CMYK

Sabtu, 4 Juli 2015

WAKIL Ketua DPRD Natuna Hadi Candra memberikan kata sambutan.

8

EMPAT Anggota DPRD berbaur buka bersama.

DPRD Natuna Muhibah Ramadhan di Pulau Tiga EMPAT Anggota DPRD Natuna, terdiri dari Wakil Ketua DPRD I, Hadi Candra, Anggota, Radja Marjuni, syaeful dan Jarmin, Senin malam (29/6) menghadiri

ROMBONGAN menggunakan kapal speed menuju tempat acara.

CMYK

muhibah ramadan di Mesjid AlHikmah Pulau Tiga.

Kegiatan yang dimulai dari magrib saat buka bersama hingga larut malam dengan mem-

baca al-quran bersama ini, mendapat sambutan antusias warga. Hadi Candra dalam sambutannya, mengingatkan arti pentingnya muhibah. Muhibah

yang persamaan artian berkunjung bersama untuk mejalin silaturahmi dalam ranka menyiarkan syariat islam sangat penting dijaga.

" Tradisi muhibah ini harus terus di pertahankan, karena di sebagian daerah sudah mulai hilang.

Silaturahmi sangat penting

untuk menjaga ikatan uhkuwah islamiah," pesan Hadi Candra.

Narasi & Foto : Fathurrahman

MASYARAKAT menikmati hidangan takjil

TADARUSAN al-quran di Mesjid Al Hikmah

WAKIL Ketua DPRD Natuna Hadi Candra menyalami warga.

KETUA Panitia yang juga Anggota DPRD Raja Marjuni memberikan laporan.

BUKA bersama di rumah Anggota DPRD Raja Marjuni.

WAKIL Ketua DPRD Natuna Hadi Candra menyalami Camat Pulau Tiga.

ANGGOTA DPRD berdialog dengan warga.

Editor: Ika, Layout: Novrizal

CMYK

Batam

Sabtu, 4 Juli 2015

9

Panitia PPDB SMAN 5 Diprotes Terima Siswa Titipan

Tiket Maskapai Diduga Dikuasai Calo

SAGULUNG (HK) — Belasan calon wali murid memprotes kebijakan panitia penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMAN 5 Batam, Sagulung, lantaran banyak menerima siswa titipan di sekolah tersebut, Jumat (3/7).

Dedi Manurung Liputan Batam Titipan itu ada dari anggota dewan, pengurus LSM dan wartawan.

Sementara, calon siswa yang masuk melalui jalur bina lingkungan tidak diterima.

Panitia PPDB Hal10

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

PPDB DIPROTES — Suasana penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SMAN 5 Batam, Sagulung, Jumat (3/7). Panitia PPDB diprotes calon walimurid karena banyak menerima siswa titipan.

NONGSA (HK) — Dua minggu menjelang lebaran Idul Fitri, warga Batam yang hendak mudik mulai kesulitan mendapatkan tiket di counter penjualan tiket di Bandara Hang Nadim Batam.

Penyebabnya, tiket ke berbagai daerah tujuan diduga sudah dikuasai para calo tiket yang banyak berkeliaran di bandara. Para calo tiket tersebut menawarkan tiket ke calon penumpang dengan harga tinggi. " Saya dan rekan-rekan ketinggalan maskapai. Tiket pun hangus dan hanya diganti 10 persen oleh pi-

hak maskapai. Yang untung calo, pasalnya di bandara hanya mereka yang ada jual tiket dengan harga selangit," kata Slamet, sealah seorang TKI asal Surabaya yang ditemui di Bandara Hang Nadim, Batam, Jumat (3/7).

Slamet bersama 11 rekan-rekannya baru sampai tadi malam dari Malaysia mengunakan jalur tikus mengunakan jasa tekong di Nongsa yang dipesan oleh mandornya.

Tiket tujuan Surabaya yang sudah dipesan melalui calo di bandara dibeli Tiket Maskapai Hal10

Conti Chandra dan Keluarga Duduki The BCC Hotel NAGOYA (HK) — Conti Chandra dan keluarga beserta pengacaranya M. Roem mendatangi dan menduduki The BCC Hotel dan Residence, Baloi, Jumat (3/7) pukul 11.00 WIB. Dalam aksinya, Conti langsung menuju recepsionis hotel dan memperhatikan lingkungan sekitar. Aksi Conti dan keluarganya mengundang perhatian karyawan dan tamu hotel. " Saya direktur utama hotel BCC, saya datang dengan surat yang sah. Kalian semua tidak usah merasa terganggu, saya bos

kalian, silahkan bekerja sesuai pos masing-masing. Ini urusan pemegang saham, tidak ada politik-politikan atau memihak salah satu," ucapnya Conti yang berdiri di belangkan meja receptionist hotel kepada karyawan The BCC Hotel, kemarin.

Adapun yang menjadi pegangan bagi Conti untuk menduduki hotel tersebut adalah akta nomor 13 yang dikeluarkan notaris Anly Cenggana tahun 2007 silam.

Berdasarkan akta nomor 13 itulah Conti menyatakan bahwa dirinya masih menjabat direktur

utama di hotel tersebut.

Tidak lama berselang, situasi pun mulai tak kondusif. Conti Chandra terlibat adu mulut dengan General Manager The BCC Hotel IB Santoso.

Pemicunya ketika Conti mencoba mendapatkan akses untuk membuka kamar hotel. Akan tetapi upaya Conti itu dihalang-halangi IB Santoso, sehingga menimbulkan pertengkaran mulut.

Namun pertengkaran itu dilerai oleh orang-orang, baik itu pihak Cipta maupun Conti serta beberaConti dan Hal10

MAMAN/HALUAN KEPRI

CONTI CHANDRA berdiri di belakang meja resepsionis saat menduduki Hotel BCC dan Residence, Baloi, Jumat (3/7).

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

Sabtu, 4 Juli 2015

Metro Batam

10

Menpar Tinjau Kesiapan Harbour Bay Jelang Penerapan Kebijakan Bebas Visa BATUAMPAR (HK) - Menteri Pariwisata RI, Arif Yahya dan rombongan meninjau kesiapan pelabuhan fery Harbour Bay, Batuampar dan Fery Internasional, Batam Center, menjelang penerapan kebijakan bebas visa, Jumat (3/7) pagi.

Nov Iwandra Liputan Batam

PARIADI/HALUAN KEPRI

MENTERI Pariwisata RI, Arif Yahya dan rombongan saat meninjau kesiapan pelabuhan fery Harbour Bay, Batuampar menjelang kebijakan bebas visa, Jumat (3/7).

Kapolsek: Sudah Ada yang Dicurigai Pelaku Pembunuhan Anggi SEKUPANG (HK) — Kapolsek Sekupang Kompol Rimsyahtono mengaku mencurigai seseorang sebagai pelaku pembunuh Anggi Dwiwana Juli Anggi (17) yang ditemukan tewas di hutan Bukit Dangas,Tanjung Pinggir Sekupang, beberapa waktu lalu.

Namun minimnya bukti yang dimiliki, maka pihaknya belum berani menetapkan orang tersebut sebagai tersangka. Saat ini bukti-bukti terkait pembunuhan tersebut terus dikumpulkan. " Ada yang kita duga dan curigai sebagai pelakunya,tapi kita tidak ada cukup

bukti kuat untuk menetapkannya sebagai pelaku, " kata Rimsyah yang ditanya perkembangan penyelidikan kasus pembunuhan di Bukit Dangas, kemarin.

Hingga kini, siapa pelaku pembunuhan Dwiwana Juli Anggi (17) masih misterius.

Beberapa saksi yang diperiksa dan dimintai keterangannya, rata-rata punya hubungan dekat dengan korban.

Meskipun tidak semua termasuk yang mengenalnya, tetap saja pihak kepolisian belum mampu mengungkap siapa pelaku pem-

bunuhan Dwiwana Juli Anggi.

Polisi masih bekerja keras mengungkap kasus pembunuhan terhadap gadis cantik asal Musi Rawas, Palembang yang bekerja sebagai SPG di BCS Mall tersebut.

Dugaan sementara, pelaku pembunuhan terhadap Anggi orang yang mempunyai hubungan dekat dengannya.

Namun minimnya petunjuk dan barang bukti membuat pihak kepolisian kesulitan mengungkap pelaku pembunuhan tersebut.

Menurut Afriawan, (ayah Anggi) selama ini anaknnya dikenal dingin dan tidak

mudah akrab dengan orang orang yang belum dikenalnya.

Almarhumah, kata dia, tidak pernah mau berhenti apabila ada orang yang tibatiba menyetopnya saat sedang mengendarai sepeda motor. " Dia tidak akan hentikan motornya, jika tidak mengenal orang yang menyetopnya" kata Afriawan saat ditemui di Polsek Sekupang, kemarin.

Diberitakan sebelumnya, Dwiwana Juli Anggi (17) gadis cantik yang bekerja sebagai SPG sebuah produk di BCS Mall ditemukan tewas ditepi jalan hutan Bukit Dangas ,Tanjung Pinggir. (cw94)

ima. Setiap tahun selalu saja seperti ini, selalu ribut dan dipersulit. Panitia selalu pilih kasih," ujar Janter Parap-

at, salah seorang wali murid yang memprotes sikap panitia PPDB itu, kemarin.

Janter heran setiap penerimaan siswa baru di SMAN 5 Batam selalu ribut. Penyebabnya, karena panitia tak adil dalam penerimaan peserta didik baru. " Kalau pejabat yang datang diajak masuk ruangan.

Begitu juga yang pakai mobil mewah. Seharusnya semua sama, tak ada yang dibedakan. Komite juga dari dulu tak jelas ,"bebernya.

Ia juga mempertanyakan, kenapa selama pendaftaran kepala sekolah SMA Negeri 5 Batam, Karyati selalu tidak datang ke sekolah, ada apa ini?. " Kepala sekolah selama ini tidak pernah muncul. Giliran pejabat datang, kepala sekolah keluar dari ruangan.

Ada apa? Ini harus dipertanyakan," ujarnya lagi dengan suara keras.

Ketua panitia PPDB SMA Negeri 5 Batam Sardayenti, mengakui ada titipan siswa di sekolahnya.

Bahkan ia mengatakan kalau siswa titipan itu berlaku di semua sekolah di Kota Batam. " Saya rasa semua sekolah pasti ada siswa titipan.

Kalau bahasa halusnya

itu kebijakan. Jadi, bukan titipan sebenarnya. Banyak juga warga sini yang menitipkan melalui anggota dewan maupun pejabat lainnya. Intinya bukan titipan, tapi kebijakan," jelasnya Ketika disinggung mengenai adanya anggota dewan yang menitipkan anaknya untuk masuk di sekolah tersebut, Sardayenti mengakui ada beberapa anggota dewan yang menitipkan anaknya di sekolah itu. " Bukan hanya anggota dewan saja, orang media juga ada yang nitip kok. Yang dipermasalahkan wali murid ini, lingkungannya. Akan tetapi, aturan dari Disdik Batam kan sesuai radiusnya. Jadi memang lingkungannya masuk, tapi radiusnya itu tidak masuk. Itu yang di permasalahkan masyarakat ini,"jelasnya lagi.

Kata dia lagi, semua siswa titipan yang diantarkan anggota dewan, sudah disetujui pihak Disdik Batam. Sekolah sifatnya hanya menampung saja. Saat ini, jumlah calon siswa ada sebanyak 349 orang. " Sebelumnya berkisar 324 orang. Dengan adanya titipan dan jalur bina lingkungan jadi bertambah 25 orang," katanya. ***

Panitia PPDB " Ada apa dengan sekolah ini, kami (wali murid, red) yang masuk melalui jalur bina lingkungan kok tak diter-

" Kita akan tetapkan 15 negara lagi, sebelumnya 30 negara yang mendapatkan fasilitas bebas visa ini. Kebijakan ini untuk meningkatkan wisata asing datang ke Indonesia. Dan, pelabuhan Harbaur Bay, salah satu pintu masuknya," kata Arif Yahya yang ditemui di selasela kunjungannya, kemarin.

Arif mengatakan, untuk meningkatkan jumlah turis yang mengunjungi Indonesia sangat diperlukan kebijakan bebas visa ini. Malaysia telah menerapkan bebas visa untuk 164 negara, sementara Indonesia hanya 45 negara, Thailand 56 negara. " Kalau begini terus kita akan kalah bersaing. Kita hanya 9 juta wisman yang datang, sedangkan Malaysia wismannya mencapai 27 juta. Mudah-mudahan melalui bebas visa ini, kunjungan

Batam Dianugerahi Kota Berkualitas oleh EBA

Dari Halaman 9

PENGUMUMAN - Guna memenuhi ketentuan yang termuat dalam Pasal 147 Undangundang Nomor : 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Pasal 27 Anggaran Dasar PT. AGILITI INTI PRATAMA, berkedudukan di Batam, yang Anggaran Dasarnya dibuat dihadapan YONDRI DARTO, SH, Notaris di Batam tertanggal sembilan belas September dua ribu tiga belas -(1909-2013) Nomor : 96 yang telah memperoleh Status Badan Hukum tertanggal sembilan Oktober dua ribu tiga belas (09-10-2013) Nomor : AHU-51364.AH.01.01.Tahun 2013 dan sampai saat ini belum pernah mengalami perubahan.

- Dengan ini diumumkan bahwa berdasarkan Akta Risalah Rapat tertanggal 24 Juni 2015 Nomor : 121 yang dibuat dihadapan YONDRI DARTO, SH, Notaris di Batam, Perseroan Terbatas PT. AGILITI INTI PRATAMA TELAH DIBUBARKAN sejak-tanggal 24 Juni 2015.

- Telah ditunjuk Tuan DJOHAN FAJRIN sebagai likuidator dan diberi hak untuk tindakan likuidasi sebagaimana yang diatur dalam UU nomor : 40 tahun 2007 Tentang Perseroan -Terbatas dan anggaran Dasar PESEROAN. - Kepada para pihak yang masih mempunyai tagihan atau Piutang kepada PT. AGILITI INTI PRATAMA (dalam likuidasi) dan keberatan-keberatan serta sanggahan atas -hal tersebut dapat dapat diajukan dalam waktu selambat lambatnya 60 hari terhitung sejak tanggal pengumuman ini kepada : Likuidator PT. AGILITI INTI PRATAMA (dalam likuidasi).

- Alamat : Jalan Duyung Nomor : 10, Kelurahan Sungai Jodoh, Kota Batam.

- Setelah lewat batas waktu tersebut PT. AGILITI INTI PRATAMA (dalam likuidasi) tidak bertanggung jawab lagi atas sesuatu penagihan dan tuntutan berupa apapun juga.

Batam, 4 Juli 2015 LIKUIDATOR PT. AGILITI INTI PRATAMA

turis meningkat dari sebelumnya," katanya.

Arif akan mensosialisasikan Perpres terbaru tentang kebijakan bebas visa dari 30 negara menjadi 45 negara.

Sosialisasi ini dilakukan di Singapora. Ini karena program bebas visa belum maksimal di pintu masuk, sehingga wisman belum seluruhnya tahu. " Kita akan sosialisasikan ini di Singapura, agar orangorang yang mendapat fasilitas bebas visa ini tahu. Paling banyak wisman yang ke Batam dan Kepri dari Singapura. Kita sudah ada kerjasama dengan media Singapura, akan dimulai Juli ini," ucap Arief.

Bentuk promosi yang dilakukan Kemenpar berupa branding, advertising serta selling. Kemenpar juga akan membantu promosi untuk pelaku usaha wisata atau

travel agen di Kepri yang mempunyai orientasi inbound. " Kalau yang menyangkut branding kita akan perlihatkan keindahan Kepri tentunya. Sementara advertising, kalau ada event-event berskala besar akan kita iklankan di sana. Baik di pasang di bandara-bandara, pelabuhan atau publik transportasi mereka," kata Arief Yahya.

Selain promosi, dari hasil pantauan Arief Yahya ke pelabuhan-pelabuhan di Batam, ia mendorong agar pelayanan di setiap pintu masuk bisa lebih ditingkatkan.

Hal itu dilakukan agar wisman semakin nyaman dan merasa dimudahkan jika berkunjung ke Batam dan Kepri umumnya."Selain dari sisi sosialisasi dan promosi, yah kami harap pelayanan di sininya juga bisa ditingkatkan.

Hampir pasti, jika dengan adanya kemudahan-kemudahan seperti ini, akan meningkatkan wisman," tutup Arif.

Saat kunjungan ke pelabuhan Harobur Bay, Menpar Arif Yahya didampingi Dirjen Imigrasi, Wakil Gubernur Kepri, Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Kepala Dinas Pariwisata Batam serta pemilik kawasan pelabuhan Hartono beserta staffnya. (par)

Ardiwinata

BATAM CENTRE (HK) — Kota Batam, dianugerahi Penghargaan Kualitas Luar Biasa atau "Excellence in Quality Award" oleh Europe Business Assembly (EBA) berdasarkan hasil survei lembaga itu selama setahun di sejumlah kota dunia.

Penghargaan itu diterima langsung oleh Wali Kota Batam Ahmad Dahlan di Montreux, Swiss, Kamis, sebagaimana rilis yang diterima di Batam.

Kepala Bagian Humas Pemko Batam Ardiwinata mengatakan Batam dianggap memenuhi kriteria dan ditetapkan sebagai nominasi.

"Kota Batam bersama beberapa Kota di dunia terlebih dahulu ditetapkan sebagai nominaee selanjutnya diwajibkan para wali kota mempresentasikan kotanya," kata Ardi.

Tiket Maskapai seharga Rp2,5 juta. Tapi karena terlambat sampai di bandara maka waktu chek-in pun habis. Sehingga tiket pun jadi hangus. " Jadi, terpaksa kami beli lagi tiket ke mereka (calo,red)," ujarnya.

Lain halnya dengan Sarmi, wanita asal Jawa Barat harus merogoh koceknya Rp 2,3 juta untuk harga tiket tujuan

Dari Halaman 9 Jakarta. Tiket tersebut dibeli dari calo yang biasa mangkal di kantin bandara. " Ya terpaksa dibeli mas, pasalnya dibandara tidak ada jual tiket selain calo, yang ada hanya customer Service maskapai," Kata Sarmi.

Kepala Bagian Umum Badara Hang Nadim Batam, Suwarso, mengaku sudah pernah diperingatkan pihak manage-

Conti dan pa anggota Polsek Lubuk Baja yang memang sudah berada di hotel itu. Keberadaan polisi di hotel tersebut untuk mengantisipasi apabila terjadi halhal yang tidak diinginkan.

General Manager The BCC Hotel & Residence IB Santoso yang ditemui usai kejadian menyayangkan hal itu terjadi.

Dikatakan dia, seharusnya permasalahan ini bisa diselesaikan dengan dipertemukannya Pengacara Tjipta Fudjiarta dengan Pengacara Conti Chandra. " Sengketa antara Cipta dan Conti ini belum selesai karena perkaranya masih diproses di pengadilan. Ini sangat mengganggu tamu-

Wali Kota Batam di depan penilai dari Eropa mempresentasikan fungsi Batam sebagai daerah pengembangan industri, perdagangan, alih kapal dan pariwista.

Presentasi Wali Kota mendapatkan respons positif dari pengurus EBA dan peserta yang menjadi nominee.

Wali Kota Ahmad Dahlan juga mendapatkan penghargaan dari EBA. Menanggapi penghargaan yang diterima, Ahmad Dahlan mempersembahkan penghargaan itu untuk kota dan masyarakat Batam.

"Tanpa dukungan masyarakat, tidak mungkin Batam akan mendapatkan penghargaan ini," kata Dahlan.

Dia beharap, Batam dapat terus mempertahankan predikat kota terbaik pada tahun-tahun selanjutnya.

"Semoga kedepan Batam lebih baik lagi," harapnya.

Masih dalam rilis, Director General EBA Jhon Netting mengatakan pemenang layak mendapatkan penghargaan bergengsi itu karena penilaian dilakukan objektif dengan tahapan yang panjang.

"Kami mengucapkan selamat bagi pemenang, karena sudah melalui beberapa tahapan. Menjadi nominator dan pemenang penghargan Excellence in Quality dari EBA ini tidak mudah," kata Jhon Netting. (ant)

men Badara agar tidak melakukan aktifitas tersebut di sini.

"Sudah pernah diperingatkan pihak bandara terkait aktifitas mereka," Kata Suwarso beberapa waktu lalu.

Sedangkan pihak aparat penegak hukum di bandara belum terlihat melakukan penertiban terhadap calo tiket yang banyak berkeliaran di bandara. (par).

Dari Halaman 9 tamu hotel," ucap IB Santoso.

IB Santoso menuduh Conti sudah berbuat rusuh di hotel BCC dengan melarang tamu yang sudah datang untuk cek in. Atas tindakan Conti itu, ia akan membuat laporan ke polisi, karena telah menimbulkan ketidaknyamanan bagi tamu hotel. " Apalagi status Conti kan masih tahanan kota," tambah IB Santoso.

Ditempat berbeda, Safrizal Ganti Sitorus alias Ucok Cantik yang diberi kuasa oleh Conti untuk memeriksa laporan keuangan Hotel BCC mengatakan, kedatangan mereka ke Hotel BCC memang untuk menunjukkan bahwa Conti Chandra sam-

pai saat ini masih direktur utama hotel tersebut.

Ia menyebutkan, akta nomor 13 merupakan bukti sah atas jabatan Conti Chandra sebagai direktur utama di BCC. Bahkan, kata Ucok, ia juga telah mendatangi Notaris Anly Cenggana untuk meminta keterangan tentang struktur kepengurusan BCC hotel serta pernyataan tentang pembuatan akta nomor 13 dan keterangan tidak pernah terjadi pembatalan pada akta nomor 13 tersebut.

Pantauan Haluan Kepri, Tjipta Fudjiarta seteru Conti tidak menampakkan diri selama maupun setelah kejadian itu. (cw51) Editor: Sofyan, Layouter:Parlin

11 Hukum & Kriminal Polisi Sita 1,1 Kilogram Sabu Sabtu, 4 Juli 2015

Tersangka Diciduk di Hotel Swiss Bell

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau

BATAM (HK) — Satuan Reserse Narkoba Polresta Barelang membekuk pria berinisial Fd (35) yang sedang mengkonsumsi sabusabu dalam kamar 201 Hotel Swiss Bell Inn, Jodoh. Dari tangan tersangka, polisi berhasil menyita sabu seberat 1,1 kilogram.

Nov Iwandra Liputan Batam Fd dan barang bukti sabu ditangkap pada Kamis (2/7) sore, pukul 15.15 WIB. Penangkapan dipimpin langsung Kasat Narkoba Polresta Barelang, Kompol Irham Halid bersama AKP Andi Sofian, serta diikuti sejumlah awak media. Tersangka tidak mengelak, karena polisi menemukan satu bungkus besar sabu seberat 1 kilogram dan sisanya dibungkus dalam peket kecil dengan berat 1,5 ons, serta satu buah bong sebagai alat

isapnya.

Saat pengerebekan, Kompol Irham Halid dengan tim busernya mendapati tersangka sedang duduk santai di kursi kamar hotel dalam pengaruh sabu. Fd tidak melawan dan pasrah. Lalu, Fd lansung digelandang ke Mapolresta Barelang, Baloi untuk proses penyidikan, serta untuk mempertangungjawabkan perbuatannya.

"Saat diperiksa Fd ini berkilah, dia mengaku hanya sebagai pemakai dan kurir sabu, yang datang dari luar negeri.

Kebetulan, dia sedang menginap di Hotel Swiss Bell Inn,

“Mari Jauhkan Narkoba dari Hidup Kita”

Bukber Sambil Diskusi Bahaya Narkoba

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

BANDAR NARKOBA — Tersangka pengedar sabu, Fd tak berkutik saat ditangkap polisi. Fd ditangkap dengan barang bukti 1,1 kilogram sabu di kamar 201 Hotel Swiss Bell Inn, Jodoh.

Jodoh sambil menunggu pemiliknya datang," kata Irham Namun, ujar Irham, setelah didalami Fd mengaku kalau barang haram itu dibawa dari Malaysia, dan ditampung olehnya untuk diedark-

CMYK

an di Batam.

Proses penangkapan dari bandar sabu itu tidak berlangsung lama, karena tersangka Fd tidak melawan, karena dalam pengaruh barang haram itu.

Sedangkan, Irham sendiri belum mau berkomentar banyak, karena kasus tersebut akan terus dikembangkan.

"Sabar, masih akan dikembangkan," katanya singkat.

Sedangkan menurut pengakuan Fd, sejak tiga bulan belakangan ini sudah lima kali dia membawa dan mengedarkan barang haram tersebut di Kota Batam, dan dia selalu menginap di Hotel Swiss Bell Inn, Jodoh itu.

"Barang ini saya terima dari Zi, orang Malaysia. Saya hanya disuruh untuk menyimpannya saja, nanti ada orang yang akan mengambilnya," kata Fd. Sebagian kecil dari sabu yang belum lama datang ini, sudah diedarkan pak, ujar Fd lagi. "Namun selaku kurir saya diupah Rp2 juta per onsnya," kilah Fd. ***

IS

KEPALA Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Kepri, Ali Chozin berbincang dengan anak jalanan saat buka puasa bersama di Ruko Family Dream, Batam Centre, Selasa (30/6).

ANAK jalanan sering kali diidentikkan dengan narkoba, free seks, minuman keras, begal dan berbagai image negatif lainnya. Pencegahan penyalahgunaan narkoba pada anak jalanan hendaknya di mulai sejak mereka belum bersentuhan dengan barang haram tersebut. Berbekal hal itu, BNNP Kepri mengajak sekumpulan anak jalanan untuk buka puasa bersama di ruko family dream, Batam Centre, Selasa (30/6) sambil membahas bahaya narkoba dan peredarannya di Batam.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Kepri, Ali Chozin menjelaskan, anak jalanan sangat rentan terhadap penyalahgunaan narkoba.''Selain beban hidup yang mereka hadapi juga lingkungan tempat tinggal mereka menjadi ba-

sis peredaran narkoba,''ujar Ali. Anak jalanan menjadi perhatian serius BNN lanjutnya.''Kita harap setelah mereka mendapat informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba mereka bisa bebas jeratan penyalahgunaan narkoba,''harap Ali. Ali mengajak anak jalanan untuk hidup sehat sebagai langkah awal agar dapat meraih cita cita. Hidup Sehat dan mampu merencanakan masa depan akan mempercepat pencapaian kesuksesan. “ Telah terbukti diberbagai macam keadaan jika narkoba ada dalam hidup kita maka kesuksesan tidak akan tercapai. Dampak yang ditimbulkan juga sangat merugikan” tutur ali.

Ali menambahkan bahwa obat yang mujarab untuk menghindari narkoba ad-

alah dengan saling menasehati dan saling memperkuat hubungan dan kepedulian terhadap sesama hingga menjadi satu kesatuan yang kokoh dan tidak mudah disusupi pengaruh negatif seperti narkoba Sementara itu penyuluh BNN, Dela Sulistyawan menambahkan agar selalu mensyukuri segala berkah yang didapat. Dengan bersyukur hati akan menjadi tenang sehingga tidak tergoda untuk melakukan kejahatan seperti pencurian dan pemalakan. “ Kami harap anak jalanan dapat menjadi agen pencegahan penyalahgunaan narkoba. Karena bahasa mereka lebih akrab ditelinga teman sebayanya dan lebih dimengerti. Semoga penyalahguna narkoba dapat ditekan perkembangannya” harap Dela. (r)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter :Mario

Sabtu, 4 Juli 2015

Anambas

12

Enam Instansi Serahkan Data PNS Tindak lanjut Ijazah Palsu ANAMBAS (HK) — Sejak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengeluarkan Surat Edaran 357/Sekda.BKD/865/0615 tentang penanganan ijazah palsu, baru lima SKPD dan satu kecamatan menyerahkan seluruh ijazah PNS di jajarannya.

Yudi Liputan Anambas Seperti diketahui untuk struktur organisasi di Pemkab Anambas antara lain, Sekretariat ada 2 yakni Sekda dan Sekwan, Kepala Inspektorat, Kepala Badan ada 6, Kepala Dinas ada 14, Kepala Kantor ada 3, Camat ada 7 dan Lurah ada 2. Saat ini diduga terdapat beberapa orang oknum PNS asal Anambas yang menggunakan ijazah palsu dan beberapa pihak sedang menindak lanjuti kebenerannya agar tidak menjadi fitnah.

Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) KKA Rusmanda mengatakan, pihaknya telah memberikan surat edaran ke tiap SKPD dan kecamatan sejak (30/6) lalu.

Beberapa SKPD tersebut ungkap Rusmanda, antara lain BKD, Bakesbangpol, Disnaker, Inspektorat, dan Kantor camat Siantan Timur. Sejauh ini Belum ditemukan indikasi terkait Ijazah palsu tersebut. Berdasarkan hasil

rapat, usulan Sekda adalah Ijazah tersebut dikumpulkan kemudian diklasifikasi berdasarkan Perguruan Tingginya, kemudian dikirim ke Perguruan tinggi tersebut untuk dicek kebenarannya.

“Sampai saat ini masih belum ada indikasinya, untuk palsu sendiri ada alat pengujiannya di kepolisian,” tegasnya.

Setelah selesai direkap nanti lanjut Rusmanda, paling lambat bulan Agustus nanti hasilnya akan disampaikan ke Menpan RB untuk ditindaklanjuti.

Sebelumnya Asisten III Pemkab Anambas, Augus Raja Unggul membenarkan saat ini sedang menindaklanjuti surat Edaran Menpan RB N0 03 tahun 2015 tentang penanganan ijazah palsu ASN TNI/Polri di lingkungan instansi pemerintah.

“Kita sudah tindak lanjuti dengan mengumpulkan ijazah PNS di lingkungan Pemerintah KKA,” kata Augus belum lama ini.

Augus menargetkan pal-

ing lambat Bulan Agustus sudah ada laporan ke Kemenpan tentang langkah dan tindak lanjut penanganan ijazah palsu tersebut.

Sebelumnya, pihak Kemenpan-RB menerbitkan surat edaran untuk langkah penanganan ijazah palsu sebagai tindak lanjut dari terungkapnya sindikat pemalsu dokumen tersebut beberapa waktu lalu.

Setelah berkoordinasi dengan Menristek-Dikti, Menpan-RB akhirnya menerbitkan surat edaran dengan Nomor 03/2015 tentang Penanganan Ijazah Palsu di lingkungan instansi pemerintah seperti Aparatur Sipil Negara (ASN)/TNI/POLRI yang merupakan tindak lanjut terungkapnya sindikat penerbitan ijazah palsu.

Terkait dengan kemungkinan adanya sanksi pidana bagi pengguna ijazah palsu, Augus mengatakan kita akan laporkan terlebih dahulu.

“Seperti yang disampaikan Kemenpan RB Sanksi pidananya adalah bagi mereka yang mengeluarkan ijazah palsu, sedangkan bagi PNS, sanksi administratif dan jabatan,” sampai Augus.

Anambas kata Augus, sangat serius menangani persoalan ini apabila ada yang terindikasi maka akan langsung disampaikan kepada ke Menpan RB untuk segera ditindak agar dijatuhi sanksi, perlu diingat ini image pemerintah. ***

Armada Feri Bakal Ditambah ANAMBAS (HK) — Rencana mengenai penambahan armada kapal feri AnambasTanjungpinang melihat kondisi penumpang. Syahrinaldi, Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan Tarempa mengatakan, saat ini moda transportasi laut ini masih melayani rute pelayaran tiga kali dalam seminggu.

Ia menambahkan, sampai saat ini tidak ada batas akhir untuk rute pelayaran

kapal feri, khususnya menjelang libur bersama lebaran. Upaya untuk melakukan penambahan armada feri pun, diakuinya sudah dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kepulauan Anambas yang membuat surat kepada pihaknya terkait upaya penambahan armada feri tersebut.

“Mengenai batas akhir pelayaran ferry sampai saat

ini belum ada. Artinya, bila ada penumpang tetap berangkat. Tahun lalu, selesai shalat Ied pun kabarnya berangkat. Mengenai penambahan armada ini, pihak operator melihat kondisi. Kalau memungkinkan jalan selang-seling,” bebernya.

Tidak hanya ferry, transportasi laut lainnya seperti KM. Sabuk Nusantara direncanakan berangkat dari Tarempa ke Letung dan Tanjungpinang para pertengahan Juli 2015 mendatang.

“Selain feri Sabuk Nusantara 39 terakhir dijadwalkan 16 Juli dari Tarempa-LetungTanjungpinang. Mudah-mudahan, moda transportasi laut yang ada dapat membantu kebutuhan masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Dishub Wan Rhumady mengatakan, rencana penambahan feri sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. Bila pada tahun-tahun sebelumnya terdapat subsidi, tahun ini menurutnya sedikit lain terlebih dengan kondisi anggaran pada tahun ini.

“Mengenai hal itu ada sedikit kendala, salah satunya dianggaran. Namun, kami tetap berupaya agar adanya penambahan kapal feri,” ujarnya.

Kapal feri menjadi salah satu alternatif moda transportasi laut yang diharapkan masyarakat Anambas, terlebih setelah dua kapal Pelni dikabarkan dialihkan rute pelayarannya. Masyarakat pun, berharap besar pada moda transportasi laut kapal feri ini.

“Feri ini lah salah satu harapan lagi. Pelni kabarnya sudah dialihkan. Kalau tahun kemarin, dua kapal dikerahkan dari Anambas dan Tanjungpinang. Semoga saja tahun ini seperti itu lagi,” ujar Nuraini salah seorang warga Tarempa. (yud)

YUDI/HALUAN KEPRI

MASIH DITIMBUN — Lokasi Pembangunan stadion masih dalam tahap penimbunan. Tampak gundukan tanah di lokasi penimbunan yang belum di ratakan dan sebagian area masih digenangi air.

Listrik Padam Ganggu Warga Ibadah Puasa ANAMBAS (HK) — Niat warga Tarempa untuk bersantap sahur harus terusik akibat listrik padam, Jumat (3/7) sekitar pukul 02.30 WIB. Kejadian ini membuat masyarakat mulai gerah, Apalagi pemadaman bergilir yang diumumkan PLN empat berbanding satu menjadi tiga berbanding satu. Kejadian yang terjadi setiap tahunnya ini perlu perhatian semuanya agar kedepan tidak terulang.

Sejumlah jalan seperti Tanjung, Ahmad yani laut, jalan Hang Tuah hingga Imam Bonjol terpaksa harus bergelap-gelapan. Kondisi gelap gulita pun, diketahui juga terjadi di rumah dinas bupati yang terletak di jalan Imam Bonjol, tak jauh dari kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas.

Hanya beberapa rumah saja yang tidak mengalami

padamnya listrik, itu pun terbantu dengan adanya mesin genset. Padamnya listrik ini pun lagi-lagi dikeluhkan warga yang hendak bersantap sahur.

“Kok bisa mati lampu seperti ini ya,” kata Affan warga Tarempa saat memesan makanan sahur di salah satu warung.

Pemadaman listrik yang terjadi khususnya selama bulan Ramadhan, menurutnya tidak perlu terjadi bila persiapan termasuk pengecekan mesin pembangkit dilakukan jauh hari sebelumnya.

Ia pun bingung dengan pemadaman yang menurutnya tidak sesuai dengan jadwal yang dibuat dan ditempel di kantor PLN. “Paling tidak diantisipasi sejak jauh-jauh hari. Kalau seperti ini kan sedikit mengganggu orang yang tengah beribadah. Paling tidak ini segera

teratasi lah,” harapnya.

Keluhan senada juga disampaikan Diana. Warga Tarempa ini sempat terkejut karena listrik di rumahnya mendadak padam saat hendak memanaskan lauk untuk santap sahur.

“Pas memanaskan lauk lah itu, tahu-tahu listrik padam. Sesuai jadwal kan dibagi dari pagi sampai sore, sore ke malam. Kenapa pas sahur malah mati juga. Untung tak lama, lebih kurang satu jam saja,” keluhnya.

Sementara itu, Purwanto, koordinator mesin PLTD dari PT. BKSP yang dikonfirmasi mengenai hal ini menyebut pemadaman yang terjadi disebabkan adanya gangguan jaringan. Pihaknya pun, saat ini sudah berupaya agar hal ini dapat beroperasi normal.

“Untuk yang pagi tadi disebabkan adanya gangguan jaringan. Kami dari BKSP

sudah siap untuk masuk beban, namun sayangnya belum bisa masuk. Karena, adanya gangguan jaringan itu tadi.

Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” ujarnya ketika dikonfirmasi.

Ia pun meluruskan bahwa listrik yang padam pada dini hari itu disebabkan oleh pemadaman secara bergilir.

Menurutnya, terdapat dua gangguan yang menyebabkan listrik padam. Selain gangguan pada mesin, gangguan jaringan juga menjadi salah satu sebab padamnya listrik.

“Nah, yang pagi tadi itu bukan pemadaman listrik, namun dikarenakan adanya gangguan pada jaringan,” terangnya.

Listrik kembali menyala sekitar pukul 03.36 WIB di sekitar jalan Imam Bonjol.

Kondisi serupa juga terjadi di wilayah Ahmad Yani laut, hingga lokasi Tanjung. (yud)

DOK

SEJUMLAH nelayan budidaya mengamati ikan napoleon yang dibudidaya dalam keramba. Belakangan para nelayan menjerit menyusul Pemerintah Pusat mengeluarkan moratorium.

Natuna

Sabtu, 4 Juli 2015

13

Tiga Usulan Ranperda Disetujui RANAI (HK) — Seluruh fraksi di DPRD Natuna menyetujui usulan Ranperda yang disampaiakan oleh Pemkab Natuna beberapa waktu lalu. Bahkan Ranperda tersebut dinilai DPRD sebagai hal yang sangat diperlukan saat ini.

Fatturahman Liputan Natuna Sekretaris Fraksi Partai Golkar, Wan Aris Munandar pada pidato pandangan akhirnya mengenai LKPJ dan usulan Ranperda tersebut menegaskan, ketiga Ranperda tersebut sudah dibahas berkali-kali di DPRD baik di tahapan, Pokja, komisi bahkan paripurna karena Ranperda tersebut dipandang sangat perlu untuk Kabupaten Natuna.

Ranperda itu meliputi usulan Ranperda tengang persampahan, Ranperda tentang Bantuan Hukum di Pemkab Natuna serta usulan Ranperda tentang SOTK.

“Mengenai usulan Ranperda, sikap partai Golkar jelas sangat menerimanya karena ketiganya bagi partai Golkar itu sangatlah penting,” tegas Aris pada rapat paripurna mendengarkan pendapat Akhir farksi terhadap LKPJ Bupati Natuna dan usulan Ranperda di ruang rapat Paripurna DPRD Natuna, beberapa waktu lalu.

Hal yang sama juga disampaikan Rokiah dari Fraksi Gernas DPRD Natuna, menurut dia dengan perda tersebut nantinya pemerintah memiliki dasar untuk melakukan pembinaan dan bahkan penindakan di tengah-tengah masyarakat.

Seperti halnya Perda ten-

tang persampahan, dengan adanya perda pemerintah dapat melakukan pembinaan akan nilai-nilai kebersihan dan bahkan bisa saja melakukan penindakan terhadapnya.

“Kami Fraksi Gernas juga menerima semua usulan Ranpeda di atas, bahkan kami dari Gernas akan senantiasa mendorong agar Perdanya segera tersebut,” tegas Rokiah Hal sendada juga disampaikan oleh beberapa fraksi lainnya seperti Fraksi PAN, PPP, Demokrat dan fraksi Nurani Perjuangan.

Perda tersebut diusulkan oleh Pemkab Natuna sejak 2014 lalu, namun baru kali ini bisa dibahas secara intens oleh DPRD Natuna.

“Kita berterima kasih sekali kepada DPRD karena ingin mempercepat proses pengesahan Perda tersebut, kita sudah nunggu sejak 2014 lalu,” ujar Bupati Natuna, Ilyas Sabli usai mengikuti Paripurna. (fat)

Kelurahan Berpeluang Dimekarkan Jadi Desa RANAI (HK) — Kabag Tata Pemerintahan Pemkab Natuna, Syawal menyebutkan, kelurahan memiliki peluang untuk dimekarkan menjadi desa, hal ini tergantung karaktristik kelurahan setempat.

Dijelaskannya, berdasarkan Undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa membolehkan kelurahan dimekarkan atau dirubah statusnya menjadi desa. Selain itu ada juga Peraturan Pemerintah nomor 43 tahun 2014 yang mengatur pelaksanaan undang-undang di atas juga memperbolehkan hal yang sama.

“Sekarang bukan hanya desa yang berpeluang menjadi keluraharan, melainkan juga sebaliknya kelurahan bisa menjadi desa,” kata Syawal di Bandara Lanud Ranai, Jumat (3/7).

Hanya saja tidak sertamerta kelurahan dan desa

bisa dirubah statusnya, melainkan bagi kelurahan harus memiliki persyaratan yang memungkinkan untuk dirubah statusnya.

Di antara syarat-syaratnya adalah karaktristik penduduk yang ada di suatu kelurahan itu harus mendukung.

Misalkan saja jika di kelurahan tersebut masih banyak pendudukunya bekerja di laut, ladanng atau pun kebun seperti yang ada di pedesaan.

Demikian juga dengan jumlah penduduk, rentang kendali dan dalan sebagainya itu dapat merubah status suatu kelurahan menjadi sebauh desa.

“Yang paling utama adalah karaktristik penduduknya, baru kemudian ada juga rentang kendali, letak geografis dan alinnya,” ujar Syawal.

Menurut syawal, enam kelurahan yang ada di Natuna sekaran ini masih bisa

dirubah menjadi desa jika kelurahan setempat menghendakinya. Karena jika dilihat dari karaktristik penduduk kelurah tersebut masih tidak jauh beda dengan karaktristik penduduk yang ada di desa lainnya.

“Kalau kita tengok dari penduduknya yang masih banyak yang jadi nelayan, pekebun dan lain sebaginya maka saya rasa kelurahan yang ada sekarang ini masih bisa berubah jadi desa. Dan saya rasa menajdi desa lebih baik ketimbang jadi kelurahan karena desa itu sekarang memiliki otoritas sendiri dalam membangun desanya masing-masing,” terangnya. keenam kelurahan yang ada di Ranai tersebut adalah, keluarah Ranai, Kelurahan Ranai Darat, Kelurahan Bandarsyah dan Kelurahan Sedanau. Selain itu ada juga kelurah Midai, kelurahan Serasan. (fat)

FATTURAHMAN/HALUAN KEPRI

TEKEN BA — Bupati Natuna, Ilyas Sabli bersama pimpinan DPRD Natuna menandatangani berita acara (BA) tiga usulan Ranperda untuk segera dibahas. Dalam rapat paripurna tersebut seluruh seluruh fraksi di DPRD Natuna menyetujui dan menerima LKPJ dan Ranperda tersebut untuk dibahas dan disahkan.

Pelni Kirim KM Kalimutu ke Natuna Layani Transportasi Rute Natuna RANAI (HK) — Setelah mengambil kebijakan untuk mengosongkan rute Natuna untuk sementara, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) akhirnya mengambil kebijakan mengirim KM Kalimutu untuk melayani transportasi laut masyarakat Kepulauan Natuna dan Anambas.

Kepala Bidang Perhubungan Laut Dihubkominfo Kabupaten Natuna, Said Lukman membenarkan adanya informasi tersebut, ia mengaku hal itu merupakan kebijakan baru yang diambil Pelni.

“Ya betul, KM. Bukit Raya di ganti dengan KM Kalimutu, ini murni kebijakan Pelni,” kata Lukman di kan-

tornya Komplek Pelabuhan Tanjung Payung Penagi Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Jumat (3/7).

Lukman menjelaskan, kapal ukuran jumbo tersebut akan mulai berlayar dari Potianak Kalimantan Barat pada Tanggal 8 Juli menuju Natuna dan rencananya akan tiba di Pelabuhan Serasan Kecamatan Serasan, Natuna pada 9 Juli dan pada 10 Juli akan sampai Pelabuhan Selat Lampa Kecamatan Pulau Tiga, Natuna.

Selanjutnya kapal tersebut akan meneruskan pelayarannya pelabuhan Tarempa Kabupaten Anambas. “Berangkatnya dari Pontianak, kapal itu di

Natuna selama 2 hari yakni di Serasan dan di Pulua bunguran besar ini (Pelabuhan Selat Lampa) ,” terangnya.

Ditanya apakah ada kaitannya dengan pesawat Hercules yang jatuh itu sehingga Pelni mengirim kapal lagi layani rute Natuna, Lukman mengaku tidak mengetahui apakah hal itu juga menjadi motif Pelni.

Namun kata dia, yang jelas semuanya ini tidak lepas dari langkah-langkah lobi dan permohonan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Natuna dan Perintah Provinsi Kepri.

“Bisa jadi karena kasian dengan masyarakat Natuna yang sedang kekurangan alat transportasi, cuma yang jelas kan kita sudah

minta begitu juga dengan Pak Gubernur agar ada pengganti KM Bukit Raya.

Kita ke Pelni dan ke Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, saya rasa ini lah responsnya,” terangnya.

Menurut dia kebaradaan kapal tersebut akan dapat mengobati kekhawatiran masyarakat Natuna akan kekurangan sarana transportasi terutama sekali menghadapi lebaran mendatang.

“Agak lega lah kita, karena adanya kapal ini. Jadi orang tidak lagi bertanyatanya nak bepergian ke luar Natuna makai apa, sekarang mereka sudah bisa menjadwalkan kepergiannya karena kapalnya ada,” pungkas Lukman. (fat)

DPRD Safari Ramadhan di Pulau Tiga RANAI (HK) — Lembaga DPRD Natuna yang diwakili oleh Wakil Ketua DPRD I, Hadi Candra, anggota DPRD Natuna Radja Marjuni, Syaeful dan Jarmin melakukan Safari Ramdhan, Senin (29/6) malam di Masjid Al-Hikmah, Pulau Tiga, Kecamatan Pulau Tiga Natuna.

Kegiatan yang dimulai dengan berbuka bersama, berlangsung hingga larut malam dengan diisi berbagai sambutan dan penyam-

paian tausiah serta pembacaan Alkuran bersama, mendapat sambutan hangat dari warga setempat.

Hadi Candra dalam sambutannya, mengingatkan arti pentingnya muhibah. Muhibah yang persamaan artian berkunjung bersama untuk mejalin silaturahmi dalam rangka menyiarkan syariat Islam sangat penting dijaga.

“Tradisi muhibah ini harus terus dipertahankan, karena di sebagian

daerah sudah mulai hilang.

Silaturahmi sangat penting untuk menjaga ikatan uhkuwah islamiah,” pesan Hadi Candra.

Selain itu, Candra juga berharap agar kerukunan antar masyarakat senantiasa dijaga dan dipupuk semaksimal mungkin agar tidak gampang dipecah belah oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

Apalagi kata dia, kaitannya dengan Pilkada yang akan digelar Desember tahun

ini, jangan sampai ada yang gampang terhasut dengan kampanye-kampanye hitam yang biasa terjadi di manamana jelang pemilu.

“Terus kita sebentar lagi mau pemilu, tolong jaga kebersamaan yang solid. Biasanya di kancah pemilu itu berbagai omong kita dapat dengar dan omonganomongan itu bisa saja merusak kebersamaan kita.

Saya rasa itu yang paling penting bagi kita semua,” pungkasnya. (fat)

FATTURAHMAN/HALUAN KEPRI

\WAKIL Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra menyalami warga Pulau Tiga dalam acara safari Ramadhan dan juga silaturahmi dengan masyarakat setempat.

Editor : Amir Yunus, Layout : Abi Hamdani

CMYK

Politik

Sabtu, 4 Juli 2015

14

PK Minta Duet Khazalik-Dalmasri Pasangan Calon Pilbup Bintan BINTAN (HK) — Pengurus Kecamatan (PK) Golkar se Kabupaten Bintan meminta Khazalik dan Dalmasri Syam dapat berpasangan sebagai calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) pada pemilihan Bupati (Pilbup) Bintan, Desember mendatang.

Rudi Yandri Liputan Bintan Permintaan tersebut disampaikan oleh PK Golkar melalui surat resmi yang dikirim langsung ke ketua DPD II Golkar Bintan dan DPD I Partai Golkar Kepri.

"Surat resmi ketua PK sudah kita terima, intinya meminta pak Khazalik dan Dalmasri Syam untuk diduetkan di Pilbup Bintan," kata Ketua DPD II Golkar Bintan, Nesar Ahmad, Kamis (2/7).

Khusus Pilkada di Bin-

Khazalik

tan, Nesar memastikan akan segera mempertanyakan ke DPD I Golkar Provinsi Kepri, apakah perlu penambahan atau tidak. Karena, bakal calon Bupati/ Wakil Bupati yang akan diusung Golkar sudah dijaring 8 orang sebelumnya.

"Kalau cukup, ya cukup.

Kalau tambah, kita tambah. Kalau sekarang sudah 8 di jaring. Batas maksimal 10 orang, itu diajukan ke provinsi. Dari provinsi mengerucut nanti. Kemudian diajukan ke pusat," ungkap

Dalmasri

Nesar.

Terkait kepengurusaan Golkar Bintan baru saja dilantik, Nesar yakin dan berjanji akan menjalankan amanah sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Jujur, kami dari 12 pemilih, kita (Nesar,red) dapat 11 suara. Saya terkejut dan tak ada lobi-lobi. Yang jelas, kita jalankan sesuai ADART partai," tegas Nesar.

Menyinggung posisi Lamen Sahiri sebagai Ketua Golkar Bintan sebelumnya plus juga menjabat Ketua DPRD Bintan sekarang, Nesar enggan berkomentar secara gamblang.

"Kalau PAW (Pergantian Antar Waktu,red) tunggu sidang nanti. Saya tak mau dia di PAW, seburuk apapun ketua kita, biarkan saja," sambung Nesar.

Sebelumnya diberitakan, Nesar Ahmad alias 'bang Ade' secara aklamasi ditetapkan menjadi Ketua DPD Partai Golkar Bintan periode 2014-2019 dalam Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) yang digelar di Bintan Agro Resort Kawal, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (1/7) lalu. ***

IST

SIAP MENANGKAN — Foto bersama keluarga besar Garda Juang Kota Batam dalam acara buka puasa bersama Jumat (3/7) di Aula PIH Batam Centre. Tanda jempol tersebut sebagai simbol kesiapan mereka memenangkan Rudi menuju kursi Batam Satu.

Garda Juang Siap Menangkan Rudi BATAM (HK) — Keluarga besar Garda Juang Kota Batam siap memenangkan Wakil Walikota Batam, Rudi yang mantap maju sebagai calon walikota (Cawako) Batam pada Pemilihan Walikota (Pilwako) Desember 2015 mendatang.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua PAC Garda Juang Belakangpadang, Agus Dollah dan Ketua PAC Sekupang, Sardianto disela-sela acara buka puasa bersama keluarga besar Garda Juang yang terdiri dari pengurus DPC dan PAC Garda Juang se Kota Batam, Jumat (3/7) di Aula

CMYK

Utama PIH Batam Centre.

Agus Dollah yang didampingi sejumlah pengurus PAC se Kota Batam, secara terang-terangan mengatakan bahwa untuk memenangkan Rudi menuju kursi Batam Satu (Walikota, red) mereka punya hanya slogan semata, tetapi setidaknya ada berbagai langkah kongkrit yang sudah dilakukan oleh Garda Juang.

Diantaranya, Garda Juang telah membentuk Kordinator Lapangan (Korlap) pemenangan dengan nama Tim Pemenangan Rudi, dari tingkat kecmatan hingga tingkat kelurahan se Kota Batam.

"Kami sudah membentuk Korlap dari kecamatan hingga seluruh kelurahan," tegasnya.

Upaya lainnya, lanjut Agus Dollah, bahwa mereka telah melakukan sosialisasi secara luas kepada masyarakat Batam terkait sosok Rudi, diantaranya melalui mobil operasi Garda Juang yang bergambarkan foto Rudi dan juga ratusan kaos yang bertuliskan ajakan memilih mantan polisi tersebut di Pilwako nanti.

"Kami juga sudah mengerahkan seluruh mobil operasional kami dengan gambar pak Rudi," katanya.

Ditambahkan oleh Ket-

ua PAC Garda Juang Sekupang, Sardianto, bahwa Garda Juang terfokus pada sosok Rudi, sementara siapapun kandidat pendampingnya nanti, secara terbuka ia siap mendukung penuh.

"Ibarat kata iklan, apapun makanannya tetap teh sosro, siapapun wakilnya yang penting pak Rudi Walikotanya," ujar Sardianto seloroh.

Selain langkah sosialisasi secara luas, mereka juga selalu melakukan komunikasi intens dengan kandidat yang mereka dukung, terutama menyatukan visi-misi sebagai bahan sosialisasi di lapangan. (ays)

Editor: Amir Yunus, Layout: Parlin

Dunia

Sabtu, 4 Juli 2015

15

PM Malaysia Bantah Dituduh Korupsi KUALA LUMPUR (HK) — Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, Jumat (3/7), menyebut laporan yang mengatakan uang bernilai ratusan dolar AS dari perusahaan investasi milik negara ditransfer ke rekening bank pribadinya, sebagai sebuah sabotase politik.

Perusahaan investasi milik negara itu, 1Malaysia Development Bhd (1MDB), membantah telah melakukan kesalahan setelah harian The Wall Street Journal mengabarkan bahwa hampir 700 juta dolar AS dipindahkan ke institusi pemerintah, sejumlah bank dan perusahaan sebelum berakhir di rekening bank PM Najib.

Harian ini mengutip berbagai dokumen yang dikumpulkannya, termasuk formulir transfer bank dan diagram yang digunalan para penyidik sebagai bagian dari laporan mereka. The Wall Street Journal mengatakan sumber

uang itu tidak jelas dan menggarisbawahi investigasi pemerintah tak merinci nasib dana yang masuk ke dalam Sementara itu, dalam pernyataannya kantor perdana menteri mengatakan artikel itu merupakan upaya untuk melemahkan perekonomian Malaysia, menodai pemerintah dan menyingkirkan perdana menteri yang terpilih secara demokratis.

"Klaim-klaim terbaru ini, dikaitkan dengan para penyidik yang disebutkan identitasnya pada dasarnya adalah serangan terhadap perdana menteri dan merupakan sabotase politi berkelanjutan,"

demikian pernyataan itu.

Terkait tuduhan korupsi yang muncul dalam artikel tersebut, kantor perdana menteri mengatakan sudah berkali-kali 1MDB mengatakan tidak pernah mengirimkan dana apapun untuk perdana menteri.

1MDB diresmikan Najib pada 2009, yang kini masih menjabat sebagai ketua dewan pembina. sejumlah kalangan mengkritik cara perusahaan ini yang tak transparan dalam bisnisnya. Perusahaan ini tengah diguncang utang sebesar 11 miliar dolar, yang membebani mata uang ringgit di tengah tudingan adanya salah urus dan transaksi luar negeri yang tak jelas.

Sejumlah pengkritik, termasuk mantan PM Mahathir Mohamad, menyerukan digelarkan investigasi kriminal.

Namun, baik Najib dan 1MDB bersikukuh mereka tak melakukan tindak pidana apapun. (kom)

MRD

ACARA KENEGARAAN — Perdana Menteri Malaysia, Nazib Rajak dan istri hadiri sebuah acara kenegaraan. Belakangan ini ia dituduh melakukan korupsi dan menjadi sorotan publik.

Kadal Berjanggut Ganti Kelamin Saat Udara Panas CANBERRA (HK) — Sebuah studi baru menemukan spesies kadal berjanggut asal Australia bisa berganti kelamin saat suhu naik dan cuaca menjadi panas. Kadal berjenggut dari kawasan tengah Australia, atau dikenal dengan nama sains Pogona vitticeps, bisa berubah menjadi betina meskipun memiliki kromosom laki-laki.

KOM

Setelah menjadi betina, kadal yang awalnya jantan ini mampu menghasilkan telur dua kali lebih banyak dari kadal berjanggut betina biasanya, seperti yang ditulis dalam jurnal Nature.

"Induk jantan menjadi induk betina yang baik," ujar Profesor Arthur Georges dari University of Canberra.

Temuan ini juga menunjukkan bahwa dengan suhu global meningkat, kadal berjanggut bisa dengan cepat mengubah proses penentuan jenis kelamin mereka. Perubahan kelamin ini diatur oleh kromosom dan suhu.

Kadal berjanggut jantan biasanya memiliki dua kromosom Z, sementara betina me-

miliki kromosom Z dan W. Pada suhu yang lebih rendah, kadal berjanggut betina menentukan jenis kelamin anaknya, sesuai dengan kromosom mana yang diturunkan, antara Z atau W. Georges dan rekan-rekannya menemukan bahwa jika telur kadal berjanggut terkena suhu di atas 32,5 ° C, jantan dengan kromosom ZZ berganti kelamin menjadi betina, bahkan tanpa kromosom W. "Apa yang kami telah dapatkan adalah bahwa ini tidak hanya terjadi di laboratorium," ujar Georges. "Ini juga benarbenar terjadi di alam bebas, dan hewan-hewan berganti kelamin di Queensland Barat."

KADAL berjenggut dari kawasan tengah Australia, atau dikenal dengan nama sains Pogona vitticeps, bisa berubah menjadi betina meskipun memiliki kromosom laki-laki.

Untuk studi mereka, Georges dan rekan pergi ke Eulo wilayah nyaris kering di wilayah barat negara bagian Queensland, yang juga dikenal sebagai surganya para kadal.

Selama beberapa tahun mereka meneliti 131 kadal berjanggut. Mereka membandingkan genetik kelamin mereka dengan mengambil sampel darah, selain juga melihat kelamin mereka yang sesungguhnya dengan melihat ukuran dan perilaku.

Hasilnya, sebelas naga berbalik menjadi jantan, atau bet-

ina dengan kromososm ZZ. Menurut George ini adalah fenomena pertama perubahan kelamin yang dialami hewan jenis vertebrata darat di alam liar. Baik kadal jantan dan betina, sama-sama memiliki 'janggut'.

"Saat mereka merasa tak nyaman, mereka bisa menjatuhkan janggutnya ke bawah dan membuka mulut mereka untuk menunjukkan warna di dalam mulutnya, sehingga tampak menyeramkan bagi mereka yang akan memangsanya," jelas Georges. (kom)

Israel Tuding Hamas Bantu ISIS di Mesir YERUSALEM (HK) — Jenderal Israel menuding Hamas membantu militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Mesir. Terutama dalam serangan militan terhadap pos keamanan militer Mesir di Sinai Utara baru-baru ini.

Mayor Jenderal Yoav Mordechai mengaku tahu nama anggota sayap militer Hamas, yang menurutnya terlibat pelatihan ISIS dan menyelundupkan anggota ISIS yang luka dari Sinai ke Gaza untuk mendapat perawatan medis. Mordechai bertugas mengawasi kebijakan sipil Israel terhadap Gaza.

"Kami tahu bahwa Hamas, saya memiliki beragam informasi, bahwa Hamas di Gaza membantu ISIS Sinai Province baik dalam organisasi maupun persenjataan," tutur Mordechai dalam wawancara dengan Al-Jazeera dan dilansir Reuters, Jumat (3/7/2015).

Dengan terang-terangan, Mordechai menyebut dua naa anggota Hamas tersebut. Pertama, Abdallah Qishta yang menurut Mordechai terlihat dalam pelatihan anggota ISIS di Sinai. Kedua, Wael Faraj yang seorang komandan batalion yang membantu memasukkan anggota ISIS ke Gaza.

"Menyelundupkan teroris dari Sinai ke rumah sakit di Jalur Gaza untuk mendapat perawatan medis," sebutnya.

Tidak diketahui pasti bagaimana anggota militan bisa dipindahkan ke Gaza dengan mudah, karena militer Mesir mengawasi perbatasan dengan ketat. Meskipun diyakini masih ada terowongan bawah tanah yang menghubungkan Mesir dengan Gaza yang belum ditemukan dan dihancurkan otoritas Mesir.

Menanggapi hal ini, Hamas menyebut tudingan Mordechai sebagai upaya

untuk merusak hubungan Hamas dengan Mesir. Hamas membantah segala macam keterlibatan dalam serangan di Mesir.

"Pasukan keamanan di Gaza mengawasi perbatasan dan mencegah segala macam gerakan ke dalam maupun keluar Gaza melalui perbatasan. Hasutan konyol dari Israel semacam ini tidak akan membodohi siapapun," tegas juru bicara Hamas, Sami Abi Zuhri kepada Reuters di Gaza.

Pada Selasa (30/6), Hamas mendapat ancaman dari ISIS yang merilis video propaganda mereka. ISIS mengancam akan menggulingkan Hamas dari Gaza dan menjadikan Gaza sebagai salah satu wilayah mereka.

Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV. (dtk)

Pasien MERS Pertama di Thailand Sembuh BANGKOK (HK) — Seorang pria Oman yang menjadi kasus MERS pertama di Thailand, telah sembuh total dan dibolehkan meninggalkan rumah sakit hari ini.

Pria berumur 75 tahun itu awalnya pergi ke Bangkok, Thailand untuk menjalani perawatan atas kondisi jantungnya. Namun kemudian dia didiagnosa menderita Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS).

"Tim medis yang merawat pasien dan tiga anggota keluarganya telah memutuskan bahwa mereka bisa pulang ke ru-

mah," ujar Menteri Kesehatan Publik Thailand Rajata Rajatanavin kepada para wartawan seperti dilansir kantor berita Reuters, Jumat (3/7).

Diimbuhkannya, keempat orang itu saat ini tengah bersiap meninggalkan rumah sakit. Belum jelas apakah pasien dan keluarganya itu akan segera kembali ke tanah air mereka, Oman.

Kementerian Kesehatan Thailand sebelumnya menyatakan, sebanyak 176 orang masuk dalam daftar pengawasan karena diketahui terekspos dengan pasien MERS

tersebut. Namun hasil pemeriksaan atas mereka membuktikan mereka tidak tertular virus MERS. Thailand mengkonfirmasi kasus pertama MERS di negaranya pada bulan Juni lalu.

Thailand menjadi negara Asia keempat yang melaporkan virus MERS tahun ini.

Korea Selatan (Korsel) hingga kini masih menjadi negara dengan jumlah kasus MERS terbanyak selain Arab Saudi.

Di Korsel sejauh ini, telah dilaporkan 184 kasus MERS dengan 33 orang di antaranya telah meninggal.(dtk)

Editor: Rahmad Ghafur, Layouter : Mario

CMYK

Ramadhan 1436 H

Sabtu, 4 Juli 2015

16

LAZ Diharapkan Melaporkan Penerimaan Zakat SENGGARANG (HK) — Panitia pengumpulan dan penyaluran zakat fitrah di masing-masing masjid dan mushalla, diharapkan langsung menyalurkan zakat fitrah kepada yang berhak menerima di lingkungan setempat.

Tarmizi

CMYK

Demikian dikatakan Penyusun Bahan Pemberdayaan Amil Zakat pada Seksi Pemberdayaan Kanwil Kemenag Kepri Zakat, Tarmizi, di ruang kerjanya, Jumat (3/ 7).Hal ini berbeda dengan penyaluran zakat maal yang menurutnya bisa disalurkan setelah bulan Ramadhan.

“Kewajiban panitia penerima zakat di masjid dan mushalla untuk melaporkan ke KUA. Lalu KUA akan melaporkannya kepada Kemenag Kabupaten/Kota yang selanjutnya laporan tersebut akan dihimpun di Baznas Kabupaten/Kota dan didalamnya su-

dah termasuk laporan dari Baznas Kabupaten/Kota ke Kanwil,” kata Tarmizi.

Baznas Kabupaten/Kota akan melaporkan kepada Baznas Provinsi berapa kekuatan zakat fitrah dan zakat maal.

Tarmizi mengatakan, format pelaporan dibuat seragam dan sudah disebarkan ke pengurus masjid sebelum Ramadhan.

“Kami sudah buatkan blanko kosong untuk diisi dengan penerimaan zakat fitrah, zakat maal, zakat profesi, fidyah, kifarat, infaq dan shadaqah, infaq Ramadhan dan infaq Hari Raya, seluruhnya harus terekam di masjid

dengan tujuan mengetahui kekuatan masing-masing potensi itu,” kata dia.

Selanjutnya Tarmizi menjelaskan hasil rekapitulasi akan dilaporkan kepada Gubernur dan Dirjen Bimas Islam Kemenag RI dan disampaikan ke Presiden saat sholat Idul Fitri mendatang. Dengan banyaknya sosialisasi diharapkan menambah jumlah penerimaan zakat.

“Kondisi yang ideal adalah setiap tahun ada peningkatan.

Sehingga jumlah muzakki meningkat dan jumlah mustahiq menurun,” ujarnya.

Tarmizi juga mengungkapkan harapannya agar LAZ yang dikelola masyarakat dapat melaporkan penerimaan zakat maal yang diterima dan programnya.

“Selama ini LAZ seperti DNSI, Rumah Zakat dan lainnya belum banyak bekerjasama dengan Baznas dalam

laporan penerimaan zakat dan programnya. Sehingga kita belum mengetahui kekuatan zakat maal yang mereka kelola,” ucapnya.

Tarmizi mengungkapkan, ada kewajiban LAZ untuk melaporkan zakat yang dikelolanya berdasarkan UU No. 23 Tahun 2011 tentang Zakat.

“Setiap LAZ yang beroperasi di provinsi wajib melaporkan program dan hasil pengumpulan zakat. Jangan sampai antara LAZ dan Baznas tumpang tindih program. Berdasarkan instruksi Presiden No. 3 Tahun 2014 memerintahkan agar Kementerian/Lembaga/Dinas/ Instansi menyalurkan zakatnya melalui Baznas. Dengan adanya instruksi tersebut diharapkan dapat ditaati,” ujarnya.

Tarmizi juga menambahkan perlunya ada tim sosialisasi zakat yang mengerti medan dan menguasai teknik sosialisasi.

Berdasarkan data tahun lalu di Kepri, zakat fitrah yang tersalurkan dalam bentuk beras sebanyak 78 ton, dalam bentuk uang sebesar Rp26 miliar, dan zakat maal sebanyak Rp9 miliar, serta zakat profesi lebih dari Rp6 miliar.

“Baznas Kepri sudah menyalurkan dana zakat untuk berbagai pengembangan sektor wirausaha. Banyak jenis usaha yang sudah kami bantu, misalnya usaha ternak lele, usaha tambal ban, usaha dagang sembako, dan lainnya. Tujuan utama kami adalah membantu orang miskin yang memiliki keahlian tetapi mereka tidak memiliki modal yang cukup. Agar tepat guna, setiap saat kami pantau perkembangan usahanya,” pungkasnya. (fhy/r)

Editor: Ferry Herianto, Layouter: Parlin

CMYK

Kepri Raya

Sabtu, 4 Juli 2015

17

Sani Prioritaskan Peningkatan Kinerja Dua SKPD Disorot TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri H Muhammad Sani tetap memprioritaskan dan meningkatkan kinerja setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri.

Eva Fransiska Liputan Tanjungpinang

Hal ini dikatakan Sani menanggapi beberapa SKPD yang mendapat rekomendasi serta dorotan dari BPK RI dan DPRD Provinsi Kepri dalan LHP APBD T.A 2014 pada Rapat Paripurna Kamis lalu (2/7).

Sani menyampaikan dari beberapa rekomendasi mengenai peninjauan untuk beberapa SKPD tersebut, yang menjadi perhatiannya saat ini adalah untuk tetap me-

ningkatkan kinerja dalam mejalani tugasnya.

“Namun, tugas yang dilakukan pun masih terus dilakukan dan belum selesai, jadi baik atau tidaknya ya wajar saja. Yang pasti kita akan terus meningkatkan kinerjanya,” ujar Sani, Jumat (3/7).

Dilanjutkannya, jika kinerjanya telah baik, maka pihaknya akan terus meningkatkan kinerja agar semakin baik. Dan untuk kinerja yang dinyatakan kurang akan

Pemko Tpi Akan Beri THR Kepada Honorer TANJUNGPINANG (HK) — Kabar gembira bagi ratusan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang yang

akan mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) minggu depan.

Pemko Tpi Hal 18

Dua Terdakwa Korupsi KPU Kepri Disidang TANJUNGPINANG (HK) — Sesuai jadwal, Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang akhirnya menggelar sidang perdana

dugaan korupsi KPU Kepri tahun 2010 oleh Dua terdakwa yakni mantan Sekretaris KPU Dua Terdakwa Hal 18 DOK

ANTISIPASI LONJAKAN — Persiapan pihak Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Kota Tanjungpinang dalam mengantisipasi lonjakan penumpang sengaja meningkatkan layanannya, terutama sarana dan prasarana agar penumpang merasa nyaman saat menungu keberangkatan.

Sani Prioritaskan Hal 18

Andika Putra Mahasiswa Teknik UMRAH

Usia Tak Menyurutkan Langkah SAAT ini usia seseorang bukan lagi menjadi halangan seseorang dalam menggapai kesuksesan. Apalagi kesuksesan dalam meraih mimpi. Itulah yang menjadi Moto yang diyakini Andika Putra Mahasiswa semester akhir Fakultas Teknik UMRAH ini.

Pria 23 tahun ini menjadikan moto tersebut sebagai titik Usia Tak Hal 18

ASFANEL/HALUAN KEPRI

DUA terdakwa dugaan kasus korupsi KPU Kepri, Said Agil selaku Sekretaris dan Napianto Ropita, selaku Bendahara KPU Kepri menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Jumat (3/7).

Lagi, Koruptor Proyek Rutan Batam Dituntut Berbeda Ari Nurcahyo 2 Tahun dan Samidan 3 Tahun TANJUNGPINANG (HK) — Lagilagi, dua terdakwa kasus proyek Pembangunan Rumah Tahanan (Rutan) Batam, APBN 2013 senilai Rp15 miliar, Ari Nurcahyo selaku Direktur CV

Duta Nusantara dan Samidan selaku marketing eksekutif PT Mitra Prabu Pasundan dituntut berbeda oleh jaksa

Pemprov Tingkatkan Pelayanan Mudik Lebaran GUBERNUR Kepri H.M Sani memastikan Pemprov Kepri terus berupaya memberikan kemudahan dalam rangka peningkatan pelayanan serta mengutamakan keselamatan menjelang arus mudik lebaran tahun ini.

“Kami akan tingkatkan, baik itu pelayanan di Pelabuhan ataupun di Bandara. Agar tidak

CMYK

adalagi keluhan akibat ketidak nyamanan penumpang dalam mudiknya,” jelas Sani.

Tak hanya itu, kata Sani, bahwa Pemprov Kepri telah mengambil langkah antisipasi untuk menhadapi jika terjadi lonjakan penumpang dengan penambahan armada kapal dan bekerja sama dengan Lantamal IV dalam penggunaan kapal

jika memang nantinya kekurangan kapal untuk mengangkut pemudik.

Sani juga menambahkan, bahwa ia telah mengajukan surat penolakan pengalihan dua Kapal Pelni ke Kalimantan.

“Dan Menteri telah menyaPemprov Tingkatkan Hal 18

Lagi, Koruptor Hal 18

Soerya Ingin Pemimpin yang Tegas MANUSIA dilahirkan untuk menjadi pemimpin. Dimulai dari lingkungan terkecil yaitu memimpin diri sendiri, keluarga, teman hingga bangsa.

Namun, saat ini Indonesia mulai krisis kepimpinan. Hal ini disebabkan banyak pemimpin yang tidak satunya kata dan perbuatan.

“Menjadi pemimpin itu itu harus tegas, sekaligus satu antara kata dengan perbuatan,”

kata Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo saat menghadiri tabligh akbar di Masjid Hidayatullah Akbar, Perum Griya Batuaji Asri, beberapa waktu lalu.

Pemimpin itu, sambungnya lagi, tidak hanya ditataran berbicara saja. Namun juga berbuat dan menjalankan apa yang dibicarakannya.

“Jadi misalnya pemimpin dikasi amanah, jangan cuman sanggup saja. Tapi juga harus di-

kerjakan,” katanya lagi.

Saat ini, ia melihat gejala dimana masyarakat mulai terkotak-kotak. Padahal, Islam pada dasarnya mengajarkan rahmatan lil alami.

“Islam itu menaburkan rahmat dan kasih sayang tidak hanya kepada sesama. Tapi juga kepada dunia dan alam sekitarnya,” papar Soerya.

Soerya Ingin Hal 18

Editor: Afrizal, Layouter: Agung Raharjo

18

Sabtu, 4 Juli 2015

Dinsos dan Dinkes Validasi Data Fokus ke BPJS Penanggulangan Kemiskinan TANJUNGPINANG (HK) — Dua Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) di Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melakukan validasi data. Hal ini difokuskan pada program Badan Pelaksana Jaminan Sosial (BPJS) dan penanggulangan kemiskinan.

Reza Pahlepi Liputan Tanjungpinang Validasi data tersebut digelar dalam dialog bersama dengan warga jamaah Masjid Nurul Iman jalan Pancur Tanjungpinang pada kegiatan Safari Ramadhan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Rabu (1/7) lalu.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang Rustam menyebutkan, program Jaminan Kesehatan Nasional yang sedang digalakkan Pemerintah Pusat bertujuan agar seluruh masyarakat Indonesia bisa mengakses layanan kesehatan dasar, termasuk untuk masyarakat kurang mampu.

Dari Halaman 17

Pemprov Tingkatkan takan setuju untuk hal itu.

Dipastikan kita tidak akan kekurangan kapal laut untuk arus mudik lebaran tahun Ini,” tegas Sani.

Sementara itu menghadapi arus mudik memasuki Hari Raya Idul Fitri, Dinas Perhubungan Propinsi Kepri memprediksi akan ada lonjakan jumlah penumpang sekitar 5 hingga 10 persen. Lonjakan ini meningkat jika dibandingkan pada pada arus mudik tahun lalu.

Hal ini dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, Muramis dalam rapat koordinasi persiapan layanan penumpang arus mudik lebaran bersama pihak KSOP, ASDP, Pelni, INSA, Organda, BMKG dan Dirlantas Polda Kepri, di Kantor Dinas Perhubungan Tanjungpinang, Kamis (2/3).

“Jumlah penumpang arus mudik tahun lalu mencapai 897.435 orang. Dan diperkirakan untuk penumpang arus mudik pada lebaran tahun 2015 diperkirakan mencapai 987.178 orang,” ujar Muramis.

Jumlah tersebut, kata Muramis, merupakan perkiraan penumpang arus mudik lebaran baik menggunakan jasa pelabuhan, bandara maupun angkutan darat lainnya.

Provinsi Kepri sebagai

daerah kepulauan pastinya akan banyak dilalui kapal untuk melayani kebutuhan dan transportasi bagi masyarakatnya. Baik itu menggunakan kapal seperti Roro, kapal feri, spead boad, kapal besar, pancung dan lain sebagainya.

“Maka dari itu, untuk kelancaran arus mudik tersebut, akan disediakan enam unit kapal penyeberangan, yakni KMP Barau Rute Punggur-Tanjunguban, KMP Swarna Bengawan rute Punggur Tanjunguban, KMP Kundur rute Punggur-Tanjunguban. Yang mana ketiga kapal ini akan melayani 8 kali sehari pulang pergi (PP) Punggur-Tanjunguban,” tambah Muramis.

KMP Senangin rute Karimun-Mengkapan akan melayani 2 kali seminggu Pulang Pergi (PP). KMP Sembilang Rute TanjungpinangDabo Singkep dan Dabo Singkep-Batam akan melayani 2 kali seminggu Pulang Pergi (PP) dan KMP Lome rute Tanjungpinang-Karimun dan Batam-Karimun akan melayani 2 kali dalam seminggu Pulang Pergi (PP).

“Untuk itu kami telah menyiapkan sekitar 274 kapal dan feri melayani penumpang. Dan 268 kapal seperti

kan bahwa Kepri layak dipimpin oleh orang-orang tegas.

“Waktu kemarin ada cerita tembak-tembakan, Saya di Solo dari televisi mendengar Pak Soerya ini turun langsung untuk mendamaikan bahkan dengan mempertaruhkan nya-

wa,” kata Muchlisin.

Sikap ini, sambungnya lagi merupakan salah satu contoh kongkret dari satunya kata dan perbuatan. Maka dari itu, ia mendoakan agar Kepri dapat dipimpin oleh pemimpin tangguh.(r/hk)

Dari Halaman 17

Sani Prioritaskan diperbaiki, agar tercipta kinerja yang baik.

Tak hanya itu, Sani juga menanggapi, untuk 2 SKPD yang mendapat rekomendasi yakni Dinas Kesehatan dan Dinas PU, adalah dinas yang banyak melayani sesuatu yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat sehi-

feri atau speed boat,” jelas Muramis.

Sementara itu, Muramis menyebutkan, untuk angkutan udara, akan dilakukan penambahan rute penerbangan. Seperti di Bandara Hang Nadim dengan berbagai tujuan dengan frekuensi penerbangan 106 kali sehari. Sedangkan untuk penerbangan di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang dengan frekuensi 6 kali sehari tujuan Jakarta yang dilayani maskapai Garuda Indonesia, Sriwijaya dan Lion Air. Selain itu, sambung Muramis, penambahan jumlah angkutan serta penambahan rute penerbangan juga akan dilakukan perbaikan dan juga pembenahan terhadap fasilitas pelabuhan dan bandara. Seperti lapangan parkir yang sempit, ruang tunggu yang tidak nyaman, rendahnya kedisiplinan penumpang, keberadaan calo tiket, rendahnya kesadaran masyarakat dalam keselamatan pelayaran sehingga sering terjadinya desak-desakan dan umlah penumpang yang melebihi daya angkut.

“Untuk itulah, pemerintah akan berupaya meciptakan suasana kondusif dalam arus mudik lebaran tahun ini,” kata dia.(cw99)

Dari Halaman 17

Soerya Ingin Sehingga, sebagai umatnya, tidak sepantasnya umat Islam mengkotak-kotakkan diri karena, suku, agama dan ras.

Hal yang sama dikatakan Ust Muchlisin Dawam saat memberikan tausiyahnya.

Ustad asal Solo ini mengata-

"Target Pemerintah Pusat adalah tahun 2018 seluruh warga negara Indonesia memiliki jaminan kesehatan. Tak terkecuali untuk penduduk Kota Tanjungpinang. Hampir setengah jumlah penduduk di Kota Tanjungpinang sudah memiliki jaminan kesehatan. Ada yang dibayar secara mandiri, ada yang dibayar dari upah atau gaji, serta ada pula yang dibayar oleh pemerintah dalam bentuk Jamkesda," papar Rustam.

Dikatakan Rustam, tahun 2015 ini sudah tercatat lebih dari 38 ribu warga Tanjungpinang sudah terdaftar menjadi peserta Jamkesmas dan

ngga wajar jika perlu lebih ditingkatkan kinerjanya.

“Wajar jika Dinas Kesehatan dan Dinas PU mendapat sorotan serta rekomendasi, Hal ini terkait pada dinas tersebut paling banyak pelayanan yang diberikan dan untuk kepentingan masyarakat, sehingga diper-

lukan kinerja yang lebih baik lagi,” kata Sani.

Pemerintah Provinsi Kepri akan menyampaikan serta mengimbau kepada jajaran SKPD yang ada di Provinsi Kepri untuk dapat memperbaiki serta meningkatkan kinerjanya dalam menjadi pelayan masyarakat.***

lebih dari 14 ribu orang sudah terdaftar sebagai peserta Jamkesda dari total 15 ribu kuota yang disediakan untuk Kota Tanjungpinang.

“Warga yang belum menjadi peserta jaminan kesehatan sebaiknya segera mendaftar, karena banyak manfaatnya. Terlebih untuk rumah tangga sasaran.

Ini sangat membantu sekali pengobatan bapak dan ibu," ujar Rustam.

Tak terkecuali untuk calon bayi yang akan dilahirkan. Saat usia kandungan sudah bisa menunjukkan adanya detak jantung si calon bayi, maka calon bayi tersebut juga harus didaftarkan kepesertaannya dalam BPJS. "Agar saat kelahiran nanti, sang bayi sudah bisa mendapat pertanggungan dari BPJS, karena mekanismenya sekarang seperti itu," jelasnya.

Kepesertaan dalam jaminan kesehatan sangat erat kaitannya dengan jumlah warga kurang mampu di Kota Tanjungpinang. Untuk menghindari hal-hal yang diluar sasaran, Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan Kota Tanjungpinang-pun turut mendukung hal tersebut dengan melakukan validasi data Rumah Tangga Sasaran (RTS).

Kepala Dinsosnaker Kota Tanjungpinang Surjadi

Dari Halaman 17

Usia Tak pacunya dalam mengatasi segala rasa pesimis dan hal yang mengendurkan langkahnya dalam mengapai mimpinya jadi seorang interpreneur muda.

“Usia bukan halangan untuk terus melangkah. Saya akan terus mengembangkan usaha agar bisa meraih citacita menjadi seorang pengusaha,” kata Andika.

Dan saat ini, anak ke dua dari 3 bersaudara ini telah

berusaha keras untuk dapat menggapai keinginannya. Ia yang memiliki prinsip hidup tak akan menyia-nyiakan waktu ini juga sudah berusaha untuk melatih kemampuannya dalam berbisnis.

“Tidak menyiaakan waktu. Time is Money. Selagi ada waktu pergunakan dengan baik. Karna waktu tak pernah menunggu,” ujar Andika.

Hingga saat ini, putra kelahiran Tarempa ini juga su-

dah memiliki home industri sendiri, yakni dengan membuka usaha makanan ringan cemilan seperti kacang-kacangan dan keripik bawang kacang sembunyi.

Home industri ini dijadikan pria kelahiran 17 September 1991 ini sebagai pelajaran awal dalam berwirausaha.

Selain itu ia juga memiliki beberapa pekerjaan lainnya seperti tukang instalasi listrik dan menjadi fotografer

Dakwaan kedua terdakwa dilakukan secara terpisah dalam ruangan dan majelis hakim yang sama.

Dakwaan pertama disampaikan JPU terhadap Said Agil, kemudian menyusul dakwaan terdakwa Napianto Ropita yang disampaikan secara singkat.

Usai pembacaan dakwaan, terdakwa melalui penasehat hukumnya (PH) Bastari Majid SH dan Sri Ernawati tidak mengajukan keberatan, sehingga sidang dapat langsung dilanjutkan dengan mendengarkan keterangan

dari 4 saksi. Dua saksi yakni selaku PNS dan auditor di Inspektorat Provinsi Kepri.

Kemudian dua saksi lainnya dari pihak swasta, yakni Dari (34), dan Andri Usmar (31). Dalam dakwaan JPU terungkap, bahwa dugaan korupsi di KPU tersebut didasari atas penggunaan dana hibah Pilkada Gubernur Kepri tahun 2010 sebesar Rp10,3 miliar.

Hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ditemukan adanya dugaan kerugian negara sebesar Rp1,3 miliar, karena dinilai tidak adanya laporan perta-

uangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tanjungpinang Darmanto. Menurutnya, pada tahun ini pihaknya telah menganggarkan uang peningkatan kinerja untuk para pegawai honorer yang direncanakan akan dibagikan minggu depan.

“Anggaran itu sudah ada, dan secepatnya kita akan berikan. Mudah-mudahan sebelum lebaran dapat dibagikan, rencana kita minggu depan pembagiannya, semoga sesuai rencana,” ungkap Darmanto.

Ditambahkan Darmanto, untuk besaran dana yang

akan diterima oleh para honorer di Tanjungpinang bervariasi. Tergantung dari masa kerja pegawai honorer dan latar belakang pendidikannya. Dan anggaran tersebut sudah dicatat tinggal pembagiannya saja.

“Saya tidak tau pasti berapa jumlah-jumlah yang diberikan nanti sesuai jenjangnya. Tapi sekitar Rp750 ribu hingga Rp1,5 juta peorang-lah,” pungkasnya.

Sementara itu di lain tempat, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang, Raja

Khairani menambahkan untuk jumlah pegawai honorer yang akan menerima bantuan peningkatan kinerja tersebut, apabila dikuti dengan jumlah kesemua honorer ada sebanyak 970 orang.

Namun, dari keseluruhan tenaga honorer yang ada, 70 persen itu memang didominasi oleh tenaga pendidik dan kependidikan.

“Memang kebanyakan tenaga guru, tenaga sekolah.

Kalau honorer di dinas-dinas lainnya sekitar 300-an orang saja,” singkat Raja Khairani.(cw53)

Dari Halaman 17

Lagi, Koruptor penuntut umum (JPU) dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Jumat (3/7).

Kedua terdakwa tersebut juga diketahui sebagai penerima fee dari pelaksanaan proyek yang dimenangkan PT Mitra Prabu Pasundan (PT MPP) dengan nilai yang cukup fantastis.

Dalam sidang dipimpin majelis hakim Fatul Mujib SH MH didampingi Jhoni

nggung jawaban sebagaimana mestinya.

Namun hasil temuan BPK tersebut, setelah dicocokan kembali dengan sejumlah bukti dokumen pengeluaran uang negara oleh terdakwa, didapati kerugian negara menjadi Rp300 juta.

Perbuatan masing-masing terdakwa sebagaimana diatur melanggar Pasal 3 juncto Pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999 sebagai mana diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi juncto pasal 55 KUHP.(nel)

Dari Halaman 17

Pemko Tpi Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang Riono, kemarin.

“Tahun ini Pemko menganggarkan uang tambahan untuk para pegawai honorer.

Uang tambahan tersebut dapat dibilang sebagai THR, namun karena di pemerintahan diganti nama menjadi anggaran peningkatan kinerja untuk honorer. Dan sudah kita anggarkan,” kata Riono saat dihubungi Haluan Kepri .

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Ke-

Prewedding dan Wedding.

“Ya, apapun pekerjaan saya lakukan, selagi bisa kenapa tidak,” kata Andika optimis.

Satu hal yang sangat ingin ia kabulkan, dari hasil semua jerih payahnya, ia ingin memberangkatkan kedua orangtuanya pergi Haji.

“Menghajikan orang tua.

Semoga dengan kerja keras dapat kerkabul, Amin,” ujar Andika.(cw99)

Dari Halaman 17

Dua Terdakwa Provinsi Kepri Said Agil dan Bendahara KPU Kepri, Napianto Ropita, Jumat (3/7).

Jalannya sidang dipimpin ketua majelis hakim, Dame Parulian Pandiangan SH MH didamping dua mejelis hakim adhock, Jhoni Gultom SH dan Patan Riadi SH MH. Agenda sidang mendengarkan dakwaan Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, yang dimpimpin Kasi Pidsus, Lukas Alexander Sinuraya SH didampingi Ekra Palapia SH dan Evan Apturedi SH.

mengatakan, saat ini Dinsos sedang melakukan pendataan masyarakat kurang mampu.

Dengan demikian, data yang diperoleh nanti akan disepakati sebagai data yang paling akurat. Untuk itu, Surjadi menegaskan peran RT/ RW, Lurah serta Camat setempat sangat diperlukan dalam mendata dengan benar warga di lingkungannya masing-masing.***

Gultom SH dan Patan Riadhi SH MH tersebut, oleh JPU Nofiandri SH dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri menjatuhkan tuntuntan terhadap Ari Nurcahyo selama 2 tahun, ditambah denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan.

Disamping itu, Direktur CV Duta Nusantara tersebut juga dikenakan uang pengganti kerugian negara sebesar Rp523.366.344 juta dari total kerugian negara sebesar

Rp3.625.635.400 miliar.

Sebagian kerugian negara tersebut telah dikembalikan oleh terdakwa Ari Nurcahyo sebasar Rp2.035.716.060 miliar.

Namun dari Rp523.366.344 tersebut, jika dalam waktu satu bulan tidak dapat dikembalikan terdakwa Ari Nurcahyo, maka hukuman pidananya bisa ditambah selama 1 tahun.

Sementara dalam sidang terpisah, dalam ruangan sidang dan majelis hakim yang sama, JPU juga menjatuhkan tuntutan terhadap terdakwa Samidan, selama 3 tahun penjara, ditambah denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan.

Disamping itu, ia juga dikenakan uang pengganti kerugian negara Rp315 juta dari total kerugian negara yang sama, yakni Rp3.625.635.400 miliar.

Namun jika dalam satu bulan, terdakwa tidak dapat mengembalikannya, maka JPU memintan majelis hakim yang mengadili perkara ini menjatuhkan hukuman tamban selama 1 tahun.

Terhadap tuntutan tersebut, kedua terdakwa melalui masing-masing tim penasehat hukumnya (PH), akan mengajukan pembelaan (Pledoi) yang akan disampaikan pada sidang sepekan mendatang.

Sebagaimana diketahui dalam perkara yang sama, selain kedua terdakwa tersebut, majelis hakim Tipikor Tanjungpinang beberapa waktu lalu, telah menjatuhkan vonis berbeda terhadap dua terdakwa lainya, yakni Abdul Muis, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Asep Gustamanur, Direktur Utama (Dirut) PT Mitra Prabu Pasundan (PT MPP) sebagai kontraktor pemenang tender.

Terdakwa Asep Gustamanur selama 2 tahun 6 bulan, ditambah denda Rp50 juta subsider 2 bulan kurungan, serta uang pengganti kerugian negara sebesar Rp195 juta dalam jangka waktu 1 bulan. Namun jika tidak dibayar, dapat dilakukan penyitaan sejumlah harta kekayaan milik terdakwa untuk menutupi sejumlah kekurangan yang dilakukan.

Vonis terhadap Asep tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) Nopriandi SH dan M Zein SH dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri sebelumnya selama 3 tahun, denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan.

Sedangkan vonis untuk terdakwa Abdul Muis, selama 2 tahun penjara, denda Rp50 juta subsider 2 bulan kurungan, tanpa uang pengganti kerugian negara.

Perbuatan masing-masing terdakwa sebagaimana diatur melanggar Pasal 3 juncto Pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999 sebagai mana diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi juncto pasal 55 KUHP. Dalam sidang terungkap, masing-masing terdakwa diyakni terbukti secara sah dan menyakinkan melakukan tindak pidana korupsi untuk menguntungkan diri pribadi dan orang lain secara bersama-sama.

Modus terdakwa, dengan melakukan pengalihan pengerjaan proyek pembangunan Rutan Batam tersebut melalui penandatanganan surat perjanjian akte notaris yang dibuat terdakwa (Asepred) kepada Ari Nurcahyo, Direktur CV Duta Nusantara, melalui fasilitasi calo proyek yakni, Samidan.(nel)

Editor: Afrizal, Layouter: Agung Raharjo

CMYK

Bintan

Sabtu, 4 Juli 2015

19

Pusat Bebaskan Visa untuk 15 Negara

FOTO HK OLEH OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

KETERANGAN PERS — (Dari kanan) Menpar RI, Arief Yahya, Wakil Bupati Bintan, Khazalik dan Plt Dirjen Imigrasi RI, Kabul Priyono saat memberikan keterangan pers di kawasan Pelabuhan BBT Lagoi, Jumat (3/7).

Harpakan Kunjungan Wisaman Capai 200.000 BINTAN (HK) — Rencana untuk menambah bebas Visa bagi 15 negara di dunia yang akan mengunjungi Indonesia melalui pintu masuk Pulau Bintan, Provinsi Kepri, nampaknya sudah mendapat lampu hijau dari Pemerintah Pusat.

Oki Alexander Liputan Bintan

Target untuk mencapai 200.000 kunjungan pada ta-

hun 2015 di wilayah Kepri, diprediksi bukan lagi perkara yang berarti. Menteri Pariwisata (Menpar) RI, Arief Yahya yang berkunjung ke Bintan untuk kesekian kalinya, menyebutkan, dengan penambahan bebas Visa ini kedepannya kunjungan orang asing ke Indonesia teru-

tama ke Kepri akan semakin meningkat.

"Target saya itu 1 juta tambahan kunjungan. Untuk di Kepri sendiri saya menargetkan 200.000 kunjungan dalam tahun ini," kata Arief Yahya di Pelabuhan Bandar Bentan Telani (BBT) Lagoi, Jumat (3/7).

Namun demikian, rencana untuk penambahan bebas Visa yang sudah diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Bintan dan Provinsi Kepri yang masuk dalam pengajuan itu hanya Tanjunguban.

Akan tetapi, lanjut Arief, ternyata pelabuhan Imigrasi Tanjunguban membawahi dua pelabuhan, yakni pelabuhan di kawasan Lobam dan pelabuhan BBT Lagoi.

Sehingga kata Arief, itu hanya diperlukan surat keterangan dari Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI yang menyatakan wilayah Imigrasi Tanjunguban itu adalah Lobam dan Lagoi.

"Ternyata untuk Lobam dan Lagoi itu belum masuk.

Yang masuk hanya Tanjunguban. Namun kita sudah ajukan Tanjunguban itu, ya Lobam dan Lagoi ini. Makan-

ya saya ajak Pak Dirjen kemari," kata Arief.

Di tempat yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi RI, Kabul Priyono menyebutkan, untuk pengajuan yang sebelumnya sudah diajukan oleh Kabupaten dan Provinsi serta Menpar RI. Saat ini masih dalam tahap proses di Imigrasi.

Kabul juga memastikan, dalam waktu dekat pegajuan untuk bebas Visa segera dikeluarkan dan disejalankan dengan wilayah Kota Batam dan Tanjungpinang.

"Untuk bebas visanya memang diajukan untuk ditambah sebagaimana dalam Permen. Dan itu sudah kita proses secepatnya akan keluar. Untuk itu kita perlu ke lapangan (Bintan-red)," kata Kabul.

Target untuk mengejar kunjungan turis yang masuk ke Indonesia melalui tiga pintu utama yakni Bali, Jakarta serta Kepri (Batam-Bintan), Arief optimis peningkatan perekonomian untuk masyarakat juga akan semakin membaik.

Pengingat, Visa dari kunjungan wisman ke Indonesia yang dapat mendatangkan

CMYK

uang sebanyak Rp13 triliun itu langsung menyentuh kepada masyarakat.

"Kan bagus, bila Visa turis ke Indonesia itu bisa langsung menyentuh masyarakat," katanya.

Selain itu juga, alasan Menpar begitu gencar menggenjot kunjungan wisman masuk ke Indonesia melalui tiga pintu masuk itu ialah, menurunnya devisa oil and gas (Minyak dan Gas), Gold (emas), serta CPO yang tidak stabil dan yang masih potensi dan positif ialah tourism.

Kendati demikian, Arief tak menyangkal jika kunjungan wisman yang masuk Indonesia akan berdampak

terhadap keamanan dan pertahanan negara.

Saat disinggung soal itu, Arief terlihat sedikit kesal.

"Mohon rekan-rekan, isu yang kecil jangan dipermasalahkan. Buktinya sudah kita buka dan alhamdullillah tidak terjadi apa-apa kan," sebut Arief.

Namun demikian, berbagai tindakan antisipasi sudah dirancang untuk mencegah bobroknya keamanan negara yang disebabkan banyaknya wisman asing masuk ke Indonesia.

"Kalau kita mau maju, kita juga harus berkaca dengan negara lain. Namun demikian secara security sudah pasti kita antisipasi juga," pungkas Arief. ***

Editor: Afrizal, Layout: Parlin

Sabtu, 4 Juli 2015

Lingga

20

Arjuna Divonis Delapan BulanPenjara Penampung Timah Ilegal LINGGA (HK) — Arjuna alias Juna, terdakwa penampung timah ilegal sebesar 554 karung divonis delapan bulan penjara, subsider Rp10 miliar atau penjara satu bulan. Putusan itu disampaikan Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Dabo Singkep, Bambang, Kamis (2/7) sore.

Nofriadi Putra Liputan Dabo Vonis hakim lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dabo Singkep, Ahmad Arif yang menuntut setahun penjara. Juna sendiri didakwa menampung timah ilegal sebesar 554 karung dengan nilai ditaksir mencapai Rp1,7 miliar.

Dalam persidangan, sejumlah saksi yang dihadirkan oleh JPU menyebutkan, timah

itu berasal dari penambang timah masyarakat. Hasil penambangan itu mereka jual ke Arjuna.

Sementara Arjuna kesaksiannya mengaku menyimpan timah itu karena mengetahui tindakannya melanggar hukum.

Terpisah, Kordiantor Forum Pemuda Hinterland (Fophil) Kabupaten Lingga, Siswandi menilai vonis terhadap Arjuna terlalu rendah. Dia mengatakan, dengan pertimbangan jumlah barang bukti

dan hukum minerba yang berlaku, maka hukuman tersebut dinilai sangat tidak wajar.

“Berdasarkan fakta persidangan Arjuna dinyatakan bersalah dengan melanggar pasal 158 dan atau pasal 161 Undang-undang nomor 4 tahun 2009 tentang Minerba,” kata Siswandi, kepada Haluan Kepri, Jumat (3/6).

Namun Siswandi tidak mempersoalkan mata pencaharian warga yang mendulang timah pasir tersebut. Namun dia beranggapan negara mengatur terkait penambangan agar tidak berdampak pada sumberdaya alam negara ini.

Siswandi menambahkan, hukum seharusnya ditegakkan sesuai dengan porsinya agar seluruh sistim kenegaraan berjalan dengan baik.

Namun JPU Arif mengatakan akan fikir-fikir terhadap vonis yang dijatuhkan majelis hakim ketika ditemui usai sidang. ***

Tudung dan Tonel Masuk Warisan Tak Benda LINGGA(HK) — Sebagai hasil kreativitas masyarakat dan sudah membudaya di masyarakat Lingga, Tudung Manto dan kesenian Tonel (Bangsawan) mendapat kehormatan dari Kemendikbud sebagai warisan budaya tidak benda untuk diangkat ke tingkat Nasional. Di wiliyah Provinsi Kepri, benda budaya tak benda tersebut mengandung sebagai nilai 'tambang yang baru'.

Tim Ahli Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yakni Prof Dr Muklis Faini dan ahli tradisi lisan dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia,

Camat Diminta Tegas Atasi Sapi Berkeliaran LINGGA(HK) — Akibat tidak dikandangkannya hewan sapi oleh warga di Daik Lingga masih berikan dampak buruk bagi masyarakat.

Selain kotoran berserakan di jalan raya, sapi tersebut sebagian merusak pekarangan halaman warga. Untuk itu camat diminta tegas atasi sapi berkeliaran tersebut.

Watga Daik Rudin, menyayangkan sikap sebagian warga yang tidak mengindahkan kepentingan umum tersebut sehingga membiarkan sapi berkeliaran dipekarangan warga bahkan di jalan raya.

“Malam-malam lembu ber-

keliaran macam tak bertuan.

Tanaman tepi rumah pun habis di makan, sampai ke tanaman sayur kita ikut dilalap. Kita minta camat tegas mengambil tindakan, jangan dibiarkan begitu saja,” ujarnya, Jum’at (3/7) Dikatakan, ia minta kecamatan mendata kembali pemilik ternak di sertai bikin perjanjian.Apa bila kesepakatan tak di indahkan, buat sanksi berat terhadap pemilik ternak. Selain memakan tanaman, kotoran sapi juga terlihat di jalan-jalan raya Daik.

“Kejadian seperti bukan baru-baru ini, tapi sudah dua kali berganti camat, tapi tak

satupun serius menangani masalah ini,” ucapnya kesal.

Camat Lingga Aguskaryadi ketika ditemui mengatakan, dia berjanji akan menindak lanjuti masalah ternak yang meresahkan warga, dan melakukan koordinasi dengan peternakan, Polisi Pamong Praja (Pol PP) serta pihak terkait lainnya.

“Kemarin kita sudah menyurati pihak terkait untuk mengatasi permasalahan ini dan belum ada jawaban. Kita akan meminta respon kembali surat telah kita kirim apa jawabannya,” ujar Aguskaryadi.

Apabila respon itu sudah

ada dari masing-masing instansi, sambung Aguskaryadi, kecamatan akan mengambil langkah penindakan sesuai aturan yang berlaku.”Langkah kita ambil setelah ada respon, dan kita akan panggil pemilik melalui Satpol PP, apa yang di ingini peternak. Tindakan kita ambil sesuai peraturan daerah (perda) dan peraturan bupati (perbup). Di langgar kita beri sanksi tegas, dan denda,” imbuhnya.

Warga Daik Lingga khususnya Kelurahan Daik mendesak pihak kecamatan mengambil tindakan tegas terhadap pemilik ternak, karena selama ini mereka menilai, siapapun menjadi camat tak dapat menuntaskan persoalan yang saat ini melilit warga. Bahkan warga akan mengambil tindakan sendirisendiri dengan cara menyandara hewan, apa bila tanaman mereka dijarah. (put)

Prof Pudentia, melakukan v e r i f ik a s i t e r h a d a p T u dung Manto dan kesenian Bangsawan di Lingga.

Tim Ahli Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Prof Dr Muklis Faini, mengatakan supaya dua benda budaya tersebut tidak menjadi perebutan dengan negara lain nantinya, maka Kemendikbud melalui tim ahli melakukan verifikasi terhadap dua lokus budaya tak benda tersebut, karena secara nasional Tudung Manto dan Kesenian pertunjukan rakyat Bangsawan tersebut belum diakui oleh Nasional.

Maka, pemerintah Indonesia melalui Kemendikbud mengajukan karya warisan BTB supaya adanya pendaftaran dan pengakuan. " Ini akan jadi penting.

Karena sudah menjadi warisan kekayan budaya nasional. Verifikas ini di Provinsi Kepri merupakan salah satu wilayah terluar berdekatan dengan negara tetangga, maka kita perlu penegasan ketegasan bahwa ini milik kita,"ujarnya.

Dijelaskan, Tudung Manto dan Kesenian panggung sandiwara Bangsawan, salah satu kekayaan kita mengembangkan budayanya supaya menjadi ikon nasional.

Sebenarnya sudah dari dulu kata Mukhlis, pencatatan sudah dilakukan oleh tim Ahli WBTB dan tercatat sekitar 5000 benda budaya dicatat di Indonesia.

"Saat ini di dunia global. Kreatif industri. Meru-

pakan budaya 'tambang' baru yang diperebutkan orang. Suatu saat akan kehabisan benda tambang alam. Maka ini Perlu kita lindungi. Maka langkahnya adalah memberikan salah satu pengakuan negara. Sehingga menjadi mata air tambang atau industri budaya,"ujarnya.

Terkait dengan ikatan emosional sejarah kultur masyarakat Lingga dengan masyarakat di Malaysia terutama Johor dan Pahang, begitu juga sejumlah ikonik budaya yang sama, maka untuk kerajinan Tudung Manto dan Kesenian Budaya yang berkembang di Daik Lingga, Prof Pudentia menjelaskan bahwa dua wilayah saat ini harus dibedakan, ketika bicara Nusantara itu bicara zaman kerajaan. Dan ketika bicara Negara (State) itu terjadi batas negara yang jelas.

Harus dibedakan. Ketika bicara Kerajaan melayu di Lingga. Teritorial negara itu batas batas politik dan budaya tidak bisa disamakan,"ujarnya pada seminar WATB di Lingga Pesoba Hotel, Kamis malam (02/07) Untuk verifikasi hasil kerajinan ini,tidak menjadi pertentangan, maka kita mengacu kepada konvensi ada pencatatan yang sudah disepakati oleh PBB dan UNESCO. Tahap berikutnya, dijelaskan Pudentia, tiap tahun ada di beberapa provinsi verifikasi ini di lakukan. Hanya saja banyaknya Warisan Budaya

Tak Benda terkendala akibat minimnya kajian ilmiah terhadap benda budaya tersebut.

Di Provinsi Kepri, kata Pudentia, yang telah tiga tahun melakukan verifikasi terdapat 12 unit WBTB yang tercatat sebagai ikon nasional diantaranya Makyong, Pantun, Gurindam dua belas. Mendu, Joged Dangkung maupun Gazal.

"Pada verifikasi Tudung Manto dan Tonel (Bangsawan) pada konten ini Kita lagi mencari alasan terkuat, Penetapan oleh Kemendikbud, sebagai ikon nasional kata Pudentia harus berdasarkan kesepakatan pemilik budaya itu sendiri.

Tanpa dukungan Provinsi, Kabupaten dan komunitas.

Mungkin ini sulit menguatkan menguatkan bangsawan sebagai warisan di Indonesia.

Begitu juga pengusulan ini dapat diusulkan melalui 14 kriteria yakni melalui keunikan, dan khas daearh tersebut.

"Bisa juga diteliti lagi.

Apakah dapat ditetapkan di Unesco setelah ditetapkan ditingkat nasional,"ujarnya.

Sekilas Tudung Manto merupakan benda kerajinan masyarakat di Lingga.Tudung Manto sering dugunakan kaum ibu-ibu sebagai penutup kepala. Sedangkan kesenian Bangsawan (Tonel) merupakan seni pertunjukan yang mempunyai unsur pendukung diantaranya seperti sastra lisan dengan nilai-nilai pantun yang dilakukan oleh aktor (tokoh) serta musik dan syair. (put)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter : Abi Hamdani

Karimun

Sabtu, 4 Juli 2015

21

Lubis: Coastal Area Langgar RTRW KARIMUN (HK) — Wakil Ketua DPRD Karimun Bakti Lubis menilai, konsep pembangunan Coastal Area yang berada di pesisir Tanjungbalai karimun sebenarnya tidak sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Pasalnya, dalam Perda RTRW disebutkan kalau kawasan Coastal Area sekarang merupakan kawasan ekonomi eksklusif di Karimun.

Ilham Liputan Karimun "Sebenarnya kebedaraan Coastal Area sudah melanggar aturan hukum di daerah ini, yakni Perda RTRW yang berlaku selama 20 tahun yakni 2011 hingga 2031. Soalnya, kawasan Coastal Area diperuntukkan untuk ekonomi ekslusif di Karimun dan bukan untuk pedagang kaki lima," ujar Bakti Lubis di ruang kerjanya, belum lama ini.

Diakui Bakti, memang lahan yang ada di sepanjang jalan Coastal Area merupakan milik masyarakat, sehingga masyarakat selaku pemilik lahan punya hak untuk mendirikan bangunan atau berjualan sesuai dengan keinginan mereka. Namun, pemerintah daerah kan bisa membebaskan lahan itu menjadi milik pemerintah dengan membelinya dari masyarakat.

"Ketika jalan Coastal Area itu baru dibuka, pemerintah harus langsung membebaskan lahan di sepanjang jalan lingkar itu untuk kepentingan pemerintah. Jika lahan itu sudah milik pemerintah, maka di sepanjang jalan BAKTI Coastal Area bisa dibangun gedung-gedung sebagai penunjang ekonomi dan itu sesuai dengan konsep RTRW," jelasnya.

Namun, kenyataan yang terjadi sekarang hampir di sepanjang jalan Coastal Area ditemui gubuk-gubuk penjual makanan penjaja selera milik masyarakat. Padahal, sepanjang jalan Coastal Area itu memiliki potensi yang besar dijadikan sebagai kawasan ekonomi esklusif milik pemerintah.

"Kalau sekarang lahan

yang ada di sepanjang Coastal Area itu dibebaskan, tentu saja harganya sudah sangat tinggi. Dan masyarakat disana tentu saja keberatan untuk melepaskan tanah mereka lagi kepada pemerintah.

Ini merupakan kelalaian dari pemerintah yang membiarkan lahan itu berlama-lama menjadi milik masyarakat," ungkap legislator Partai Hanura ini.

Terpisah, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungbalai Karimun Rudi Margono di saat ditemui di Gedung Kejari mengatakan, kalau memang lahan di Coastal Area sudah diperuntukkan untuk kawasan terLUBIS tentu sesuai dengan Perda RTRW yang merupakan aturan hukum di Karimun, maka aturan itu memang untuk dijalankan.

Kata Rudi, kalau lahan di sepanjang Coastal Area itu merupakan milik masyarakat dan pemerintah sekarang kesulitan untuk membebaskannya karena harganya yang mulai tinggi, maka pemerintah Kabupaten Karimun bisa berkoordinasi dengan Pengadilan Negeri Tanjungbalai Karimun untuk menyelesaikan ganti rugi lahan masyarakat itu. ***

Semua Kapal Penumpang Layak Berlayar Sebelum Puasa Sudah Docking KARIMUN (HK)— Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Klas B Tanjungbalai Karimun Capt Barlet Silalahi memastikan, seluruh armada kapal penumpang yang berlayar dari maupun menuju pelabuhan domestik dan internasional Tanjungbalai Karimun dalam kondisi layak berlayar.

"Seluruh kapal penumpang yang datang maupun keluar dari pelabuhan Tanjungbalai Karimun dalam kondisi layak berlayar. Kapal dinyatakan layak berdasarkan sertifikasi yang sudah diterbitkan," ujar Barlet Silalahi di ruang kerjanya didampingi Kepala Seksi Lalulintas A n g kutan

Laut (Kasi Lala) M Yusuf Nasution, Jumat (3/7).

Kata Barlet, jauh-jauh hari sebelum masuknya bulan Ramadhan dan lebaran, perusahaan pelayaran telah melakukan docking bagi kapal-kapal mereka. Sesuai standarisasinya, kapal penumpang wajib naik dock setahun sekali. Namun, apabila belum setahun ternyata kapal tidak layak berlayar, maka kapal itu diharuskan docking.

"Kami tidak mau kalau kapal dalam kondisi tidak layak berlayar namun dipaksakan juga untuk berlayar. Ini menyangkut nyawa manusia, jadi tidak bisa-bisa main. Yang jelas, selama ini seluruh perusahaan pelayaran telah menjalani aturan pelayaran

Barlet Silalahi

sesuai dengan standar hukum yang berlaku," jelas Barlet.

Kasi Lala KSOP M Yusuf Nasution menambahkan, standarisasi keselamatan berlayar itu tidak hanya dilakukan pada saat mudik atau angkutan lebaran saja.

Menurutnya, kapanpun standar keselamatan harus terjadi. Kaitannya dengan angkutan lebaran hanya mengantisipasi kelancaran keberangkatan kapal dari debarkasi ke embarkasi.

"Standar keselamatan itu baku. Pada saat sepi atau ramai itu sama saja. Standar keselamatan tidak bisa ditawar-tawar. Jangan hanya karena saat ini angkutan penumpang ramai dan aktivitas sibuk lalu standar keselamatan kita tingkatkan, itu keliru namanya. Saya tegaskan, standar keselamatan itu berlaku untuk kapanpun," ungkap Yusuf.

Himbau Kades Dalam kesempatan itu, Barlet Silalahi menghimbau kepada Kepala Desa (Kades) khususnya yang berada di pulau-pulau di Karimun agar memberikan pemahaman kepada masyarakat supaya berhati-hati saat menaiki kapal jenis apapun. Himbauan itu diberikan, mengingat pihaknya banyak mendapat laporan kalau warga dari pulau yang sampai memaksakan diri naik ke atas kapal ketika kapal sudah penuh.

"Kami banyak mendapat laporan kalau banyak warga yang sering memaksakan diri untuk naik ke atas kapal saat berlayar. Nah, kenapa kami sampai meminta agar Pak Kades yang menghimbau warganya untuk menaati aturan berlayar tersebut, karena warga pasti sangat patuh dan hormat kalau Pak Kadesnya yang bicara," ungkap Barlet.

Memprihatinkan lagi, kata Barlet, bahkan ada sebagian penumpang yang sampai duduk diatas atap kapal pada saat kapal berlayar. Ini sangat berisiko terjadinya kecelakaan atau musibah dalam pelayaran. Kalau sudah itu terjadi, tentu tak ada yang mau disalahkan. "Makanya, saya menghimbau agar Pak Kades bisa memberi pemahaman kepada warganya," pungkas Barlet. (ham)

GANI/HALUAN KEPRI

SAFARI RAMADHAN — General Manager PT.PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Feby Joko Priharto menyerahkan santunan kepada anak yatim dalam safari ramadhan dan buka puasa berasma di PLTD Bukit Carok-Tebing, Kamis (2/7).

PLN Bangun Listrik di Pulau Terdepan KARIMUN (HK) — PT PLN (Persero) Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR) bakal membangun pembangkit listrik di lima titik pulau terdepan di Provinsi Kepri. Pembangunan pembangkit listrik tersebut sesuai dengan instruksi dari Presiden Joko Widodo yang meminta semua pulau terdepan RI dialiri listrik.

"Insha Allah pada 17 Agustus nanti akan diresmikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. Jadi di Indonesia ada banyak titik termasuk di Kepri ada lima lokasi, satu diantaranya ada di Kundur dengan kapasitas yang diberikan sebanyak 6 Megawatt (MW)," General Manager PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Feby Joko Priharto saat safari ramadhan ke PLTD Bukit Carok Kecamatan Tebing, Kamis (2/7).

Febby yang datang bersama jajaran PLN Cabang Tanjungpinang, PLN ranting Tanjungbalai Karimun

dan ranting Tanjugbatu mengatakan, proyek tersebut sudah mulai berjalan dan baru pada proses tender pengadaan. "Proses dari pembangunan proyek listrik tersebut sedang berjalan," ungkapnya.

Memang katanya, saat ini di pulau-pulau masih belum dialiri listrik dan untuk meneranginya maka Presden RI Joko Widodo berinisiatif dengan program listrik pulau terdepan tersebut.

Sedangkan listrik di Pulau Karimun menurutnya, saat ini kapasitas yang ada sangat pas-pasan dengan daya mencapai 24,8 MW. Sedangkan beban puncaknya mencapai 24 MW yang semua dayanya bersumber dari mesin diesel dan 7 MW dibantu dari PLTU Tanjung Sebatak.

Rencananya lanjut Feby, dalam jangka panjang di Karimun akan ada listrik berkapasitas 2 x 7 MW dari PLTU yang saat ini baru satu unit dengan kapasitas

7 MW. Seharusnya di PLTU memiliki kapasitas total 14 MW, artinya 7 MW lagi masih dalam persiapan karena ada beberapa masalah yang harus diselesaikan.

Subsidi Terdatas Dalam kesempatan itu, General Manager PT.PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Feby Joko Priharto mengaku saat ini PLN tengah mengalami keterbatasn subsidi. Sementara hampir semua mesin menggunakan bahan bakar minyak. Sehingga tahun ini akan fokus kepada melayani pelanggan eksisting.

"Sedangkan subsidi kita tahun ini hanya Rp66,15 Triliun. Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya mencapai diatas Rp100 Triliun bahkan pernah Rp120 Triliun. Jadi tahun ini jauh sekali kuota bahan bakar kita di kurangi oleh pemerintah. Sehingga tahun ini kita hanya fokus melayani pelanggan-pelanggan eksisting saja," ujar

Feby Memang kata Feby lagi, beberapa tempat saat ini PLN sangat ketat mengendalikan pertumbuhan. Bahkan pihaknya sudah tidak sempat lagi untuk menggalakkan bertumbuh. Dimana sebagai perusahaan seharusnya akan bertumbuh.

Hanya saja karena PLN punya keterbatasan kapasitas, sehingga saat ini belum bisa melakukan ekspansi dan masih fokus kepada pelanggan eksisting.

"Kecuali nanti di rencana umum ketenagalistrikan kedepan beberapa daerah di Kepri ini memang akan ada program 35.000 Mega Wat yang masuk, tapi itu kan jangka panjang. Artinya tiga sampai lima tahun kedepan baru dapat terealisasi. Jadi kalau di Karimun sampai saat ini kita masih dalam posisi aman, dan mudah-mudahan ada tambahan dari PLTU sehingga ada cadangan," ucapnya mengakhiri. (gan)

Koneksi Listrik Ba-Bin Banyak Kendala KARIMUN (HK) — Rencana PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau untuk melakukan konektifitas jaringan listrik dari Batam ke Bintan (Ba-Bin) masih memiliki beberapa hambatan.

Sehingga belum dapat berjalan mulus dan masyarakat di Bintan masih belum dapat merasakan listrik dengan aman. Demikian dikatakan General Manager PT.PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Feby Joko Priharto.

"Jadi untuk Batam-Bintan akan disambungkan dengan kabel interkoneksi bertegangan tinggi 150 KV yang kita suplay dari Batam dengan kondisi saat ini memang berlebih sehingga akan kita kirim ke Bintan. Prosesnya saat ini proyeknya sedang berjalan, tapi masalah utama yang kita hadapi dalam proyek ini adalah masyarakat. Kita melayani masyarakat untuk kebutuhan mereka pada saat kita akan membangun infrastruktur kita butuh tanah dan ma-

syarakat sendiri kadang-kadang keberatan," ucap Feby saat bertandang ke Karimun, Kamis (2/7).

Beberapa permasalahan krusial yang dihadapi seperti pertama masalah disparitas harga. Dalamhal ini harga yang ditetapkan oleh tim yang didalamnya juga termasuk unsur pemerintah sudah menentukan harga jual tanahnya untuk ganti ruginya.

Tapi banyak juga masyarakat yang meminta ganti rugi sebanyak 100 kali dan ini yang membuat PLN tidak bisa melaksanakan proyek tersebut dengan lancar.

Kedua katanya, tidak semua pelanggan atau masyarakat yang mau tanahnya dilewati oleh kabel tersebut. Mereka beralasan takut radiasi dan sebagainya. Padahal sama sekali tidak ada radiasi disana. Banyak testimoni yang sudah terjadi di Jawa-Bali bahkan 500 KV bukan 150 KV. "Ketiga adalah masalah status lahan, kita tahu bahwa status hutan kalau dia masuk kategori hutan lind-

ung sesuai dengan keputusan Menteri Kehutanan, maka itu perlu proses yang cukup panjang. Namun sebetulnya dilapangan pun hutan lindung itu sudah banyak berubah fungsi, sudah ada yang hak guna produksi (HGU) misalnya, atau juga masyarakat yang sudah turun temurun disana.

Sehingga, begitu dilewati oleh transmisi ini masyarakat kan akan minta ganti rugi padahal statusnya hutan lindung. Kita tidak bisa mengganti tanah atau hutan milik negara dong, karena kan statusnya seperti ini. Jadi itu masalah yang kita hadapi sekarang yakni pembebasan lahan masih merupakan kendala besar bagi kami saat ini," jelasnya.

Untuk itu Febi meminta kepada para stakeholder, pemerintah daerah terutama juga masyarakat untuk membantu, karena transmisi Batam-Bintan merupakan solusi permanen kelistrikan di Bintan. Sehingga Bintan akan bisa tumbuh dengan ce-

pat sejajar dengan Batam dalam hal tingkat pertumbuhan ekonominya apabila listriknya cukup dan listrik merupakan jalan satu-satunya jalan untuk mencari solusi.

Sebetulnya menurut Feby, kalau tidak ada kendala PLN akan mulai menyalurkan daya sebesar 20 KV untuk tahap awal sebelum secara keseluruhan dikoneksikan sebesar 150 KV sebagaimana yang sudah direncanakan. Dari tahap awal tersebut (20 KV-red) lagi-lagi PLN pun masih mengalami kendala persisnya berada pada Pulau Tanjung Kaloh ke Tanjung Uban yang akan berdiri empat tower, namun masyarakat setempat belum mau diganti rugi tanahnya.

"Ini kalau selesai maka kita bisa injeksi 20 KV dari Batam dulu sebelum 150 KV. Itu kalau kita optimis dan sebetulnya kita harapkan pada awal Juli atau sebelum lebaran sudah mulai dilakukan. Tapi itu tadi, tergantung dari masyarakat,"ucapnya mengakhiri. (gan) Editor: Syahdan, Layouter: Mario

CMYK

Sabtu, 4 Juli 2015

22

Adriano Berlabuh di AC Milan AC MILAN telah mengumumkan secara resmi transfer Luiz Adriano dari Shakhtar Donetsk, Kamis (2/7).

Adriano Galliani, CEO Milan, telah menemui agen sang penyerang dan telah mencapai kesepakatan.

Negosiasi terbilang lancar karena kontrak Adriano sendiri bakal berakhir musim depan, seiring sang penyerang telah menandatangani kontrak yang mengikatnya hingga Juni 2020.

Luiz Adriano menyusul kedatangan Carlos Bacca ke Milan. Sehari sebelumnya, sang penyerang Sevilla telah merampungkan transfernya lebih dulu ke San Siro. (glc)

Chelsea Pinjam Falcao LONDON (HK) — Sesuai dengan isu yang kencang belakangan ini, transfer Radamel Falcao ke Chelsea akhirnya terwujud. Chelsea resmi mengumumkan meminjam Falcao sampai akhir musim 2015-16.

“Klub sepakbola Chelsea dengan gembira mengumumkan bahwa kami telah mencapai kesepakatan dengan Monaco untuk meminjam Radamel Falcao

selama semusim penuh,” bunyi pernyataan di situs resmi klub.

Falcao hijrah ke Stamford Bridge setelah kembali ke AS Monaco usai merampungkan masa peminjamannya di Manchester United pada musim 2014-15. Di MU, striker internasional Kolombia itu menjalani periode yang sulit karena hanya mampu mencetak empat gol dalam 29 laga.

Meski demikian, statistik itu tidak membuat Jose Mourinho terpengaruh. Manajer Chelsea itu yakin bisa mengembalikan ketajaman Falcao seperti sebelumnya.

“Aku sangat gembira bisa bergabung Chelsea dan tidak sabar lagi untuk mulai latihan dan membantu tim mempertahankan titel juara liga dan meraih sukses di Eropa,” kata Falcao.

Untuk meminjam Falcao, Chelsea diyakini mengeluarkan biaya sebesar empat juta pound.

Selain itu, Falcao juga rela gajinya dipotong dari 265 ribu pound per pekannya menjadi sekitar 180 ribu pound per pekan.

Dengan kepindahan ini, Falcao akan bereuni dengan eks rekanrekannya di Atletico Madrid; Thibaut Courtois, Filipe Luis, Diego Costa, dan rekannya di timnas Kolombia Juan Cuadrado. (dtc)

Lisbon Wujudkan Mimpi Martunis Martunis

CMYK

LISBON (HK) — Martunis mulai menapaki mimpi menjadi pesepakbola dengan bergabung ke akademi Sporting Lisbon.

Klub ibukota Portugal itupun membantunya untuk mewujudkan mimpi itu.

Kepastian Martunis bergabung ke akademi Sporting diumumkan saat peringtan hari

ulang tahun ke-109 klub berjuluk Leoes itu. Sang prsiden klub Bruno de Carvalho yang mengumumkan sendiri kepastian itu.

Martunis diperkenalkan ke stadion dengan mengenakan jersey klub. Kaos putih-hijau bertuliskan ‘Martunis’ diserahkan ke pesepakbola 17 tahun asal Aceh itu.

Sudah sejak, Minggu (26/6), Martunis ada di Portugal.

Selama di Eropa, dia akan tinggal di mess pemain Sporting.

“Martunis akan berada di akademi, bekerja bersama kami.

Membantu orang untuk mewujudkan mimpinya dan memberikan orang-orang kesempatan menaikkan harkat dalam kehi-

CMYK

dupan mereka merupakan peran Sporting di masyarakat,” kata De Carvalho di situs resmi klub.

Kendala bahasa tentu bakal menjadi penghambat Martunis selama berlatih di akademi Sporting. Untuk urusan itu, dia tak khawatir.

Lewat manajernya, Munawardi, Martunis bilang kalau ada

orang-orang yang dengan suka rela akan membantunya andai mengalami kesulitan.

“Di sana ada juga fans yang mengucapkan semoga beruntung, dan ada yang meminta Martunis menghubungi mereka jika ada butuh apa-apa,” kata Munawardi, kepada wartawan di Banda Aceh. (dtc)

Editor: Ricoh, Layouter: Syahril

Sabtu, 4 Juli 2015

Iklan

23

CMYK

ENTERTAINMENT

Sabtu, 4 Juli 2015

24

Kimberly Ryder Tetap Rajin Olahraga Meski Berpuasa JAKARTA(HK)-Bagi Kimberly Ryder, puasa bukan menjadi ajang untuk mengurangi aktivitas. Buktinya, bintang film Get Married ini rajin berolahraga setiap akhir pekan.

Kimberly mengaku mengikuti sebuah kelas olahraga. “Jadi ya walaupun haus, harus tetap berolahraga,” kata Kimberly saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (2/7).

Kimberly juga menuturkan?,

kondisi tubuhnya justru tidak drop usai berolahraga di kala puasa. Artis kelahiran 6 Agustus 1993 ini punya tips kecil untuk hal ini. “Lagipula kan dibantu dengan makanan buka puasa yang sehat,? jadi badan nggak drop. Paling ngantuk saja,” imbuh mantan kekasih Kevin Julio ini.

Menjaga stamina tubuh menjadi hal penting bagi Kimberly di Ramadan kali ini. Sebabnya, dia mengisi beberapa acara

religi dari sahur hingga berbuka puasa. Kesibukan ini disyukuri Kimberly dengan bekerja maksimal.“Alhamdulillah tahun ini kerjaanku hampir setiap hari. Untungnya kerjanya indoor (di dalam ruangan),” kata Kimberly.(lp6)

Ahmad Dhani

Kebakaran

JENGGOT JAKARTA(HK)— Laporan Ahmad Dhani terkait pencemaran nama baik yang dilakukan Farhat Abbas melalui twitter belum juga kelar.

Pihak musisi tersebut melihat bahwa lamanya proses saat ini terjadi di Kejaksaan.

Kini Dhani pun meminta bantuan dua pengacara sekaligus yaitu Ramdan Alamsyah dan Lidya Wongsonegoro.

“Saya muncul karena Ahmad Dhani kebakaran jenggot, kenapa nggak P21?

Kalian sangat serius perkara ini dilanjutkan, kalau perlu ke Kejaksaan, karena dia sangat serius ini dalam hal ini dia (Dhani) pengen

cepet. Hari ini saya sempatkan datang, apa sih ke depannya,” ujar Lidya Wongso ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (1/7) kemarin.

Karena yang diperkarakan adalah seorang pengacara, kasus ini seperti pertaruhan para kuasa hukum. Ramdan sempat meminta jangan sampai ada perbedaan penanganan hukum dan agar segera ada kejelasan terkait kasus yang terjadi pada 2013 itu.

“Intinya samasama membantu supaya jelas status hukumnya Farhat, kalau lanjut ya lanjut,” kata Ramdan.

Sempat muncul desas-desus bahwa kasus yang cukup lama menuju persidangan tersebut telah dihentikan karena Dhani memaafkan Farhat. Namun hal itu dibantah oleh pelantun Sedang Ingin Bercinta tersebut.

“Kalau dihentikan kan otomatis saya berhenti ngongkosin Ramdan,” ucap Dhani.

Tweet Farhat Abbas yang dipermasalahkan Dhani adalah tweet bernada menghina yang dibuat pengacara tersebut setelah kecelakaan putranya Dul. Kasus tersebut sempat terhenti sementara karena adanya Pemilu 2014, yang membuat penyelidikan kasusnya cukup

lambat.

“Setelah perjalanan berliku, berkas selesai dan kita berharap Kejaksaan Tinggi segera mem-follow up mem-P21. Berkas sudah sangat lengkap sekali, apakah Mas Dhani sudah memaafkan, saya jawab tidak ada, itu berkas terakhir,” tandasnya.

Billy Syahputra Puasa Tanpa Olga, Terasa Ada yang Kurang JAKARTA(HK)Berbeda dari tahuntahun sebelumnya, Billy Syahputra kini mengurangi jadwal syutingnya di Bulan Ramadan. Hal itu ia lakukan atas permintaan Mak Vera, yang tak ingin Billy terlalu capek dan akhirnya sakit seperti sang almarhum kakak, Olga.

Billy pun memanfaatkan hal ini untuk fokus beribadah dan berpuasa. Ia berharap jika tahun ini bisa lebih mendekatkan diri dengan Sang Pencipta daripada tahun-tahun sebelumnya.

“Kalau ditanya puasa, Alhamdulillah puasa. Berdoa semoga diberi keberkahan diterima amal ibadah puasa Billy tahun ini,” ujar pria berusia 24 tahun itu singkat ketika ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang,

Alisia Rininta

Jakarta Selatan.

Billy Syahputra masih belum benar-benar bisa move on setelah ditinggal oleh sang kakak, Olga Syahputra. Meski sudah 3 bulan berlalu, namun hati Billy masih terasa hampa dan merasa ada yang hilang.

“Kalau dibilang beda ada lah perbedaan. Dua tahun lalu sama Almarhum (Olga). Tahun kemarin sama Almarhum, cuma Almarhum masih di RS. Sekarang nggak ada sama sekali. Billy ngerasa kurang karena nggak ada sosok Almarhum. Sahur buka biasanya bareng, tahun ini nggak ada sama sekali,” sambungnya..(kpl)

Pilih Bisnis Bunga JAKARTA(HK) — Saat ini telah semakin banyak artis yang juga serius menggeluti bisnis di berbagai bidang. Sebagian dari mereka seperti Angel Lelga, Zaskia Sungkar, Teuku Wisnu, dan masih banyak lagi, memilih fashion sebagian bidang bisnis.

Berbeda dengan mereka, artis cantik Alisia Rininta justru memilih berbisnis bunga. Bahkan bisnis yang ia geluti tersebut sudah mulai stabil.

“Bisnis bunga, namanya Chil Des Fleurs. Sebenarnya aku jualan bunga udah setahun lebih. Tapi kalo dibisnisin, udah sekitar 4 bulanan,” ungkap

Alisia saat mengunjungi kantor, Tebet, Jakarta Selatan.Ada beberapa alasan mengapa bisnis bunga sengaja ia pilih. Kesukaan pribadi adalah salah satu alasan terkuat.

“Karena aku suka bunga. Suka beli bunga dan suka dapet bunga. Setiap aku dikasih bunga pasti aku

CMYK

taruh di vas (bunga), buat di ruang TV atau ruang makan. Terus tante aku juga jualan bunga. Ya udah, aku juga kan bisa sekalian belajar,” lanjutnya.

Menekuni bisnisnya sendirian, Alisia memilih distribusi secara online. Bulan Agustus nanti baru rencananya ia akan membuka toko.(kpl) Editor: Fery Heryanto, Layouter :Novrizal