CMYK
Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA
Selasa, 05 September 2017 13 Dzulhijjah 1438 H
Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat
TERBIT 24 HALAMAN, NO 05 / 09 TAHUN KE 16
HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000
Website: www.haluankepri.com
BPKP Kepri Temukan Invoice Palsu
INFO BERLANGGANAN : 082382119999
30 Ribuan Pengungsi Rohingya Terjebak di Pegunungan Tidak Ada Makanan JAKARTA (HK) — Sebanyak 30 ribuan pengungsi Rohingya terjebak di pegunungan Myanmar usai melarikan diri dari konflik. Mereka dilaporkan tidak mendapat makanan maupun suplai medis dalam pelarian itu.
Sejauh ini dilaporkan nyaris 90 ribu warga Rohingya yang mengungsi ke Bangladesh. Angka itu tercatat sejak bentrokan kembali pecah di Rakhine pada akhir Agustus lalu. Bentrokan terjadi antara 30 Ribuan... Hal. 7
Polisi Larang Demo di Borobudur
Dugaan Korupsi Dana JKN
RENCANA organisasi kemasyarakatan dan laskar melakukan demo solidaritas untuk etnis muslim Rohingya di kompleks Candi Borobudur, Magelang dilarang pihak kepolisian. Polisi bahkan tak akan menerbitkan izin untuk berunjuk rasa di lokasi tersebut. "Polri sendiri tidak akan menerbitkan surat pemberitahuan di sana Polisi Larang ... Hal. 7
KARIMUN (HK) — Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kepri menemukan fakta baru saat mengaudit korupsi dana Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui program Kapitasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) tahun anggaran 2015-2016 di Puskemas Moro. Kepala Puskesmas Moro, dr Ridwan ternyata membuat invoice palsu terkait pembelian obat-obatan di Batam.
Ilham Liputan Karimun invoice palsu terkait pembelian obat-obatan di apotik Batam," ungkap Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Moro Edi Sutomo, Senin (4/9). Saat dikonfirmasi Haluan Kepri via ponselnya, Edi
"Saat ini proses audit oleh Tim dari BPKP masih berlangsung. Tim juga memeriksa Kepala Puskemas Moro dan bendaharanya. Dari hasil pemeriksaan diketahui kalau Kepala Puskemas Moro membuat
mengaku tengah berada di salah satu apotik di Batam. Saat mengkroscek ke petugas di apotik tersebut, diketahui
BPKP Kepri... Hal. 7
GUBERNUR Kepri, Nurdin Basirun mengukuhkan TP-PKK Provinsi Kepri di UPTD Balai Benih Induk Pertanian Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatan Hewan Provinsi Kepri, Bintan, Senin (4/9).
Gubernur Kukuhkan TP-PKK di Kebun Wujudkan Kegiatan Nyata untuk Masyarakat Berkebun menjadi pilihan yang paling tepat. "Kita melihat di sini ada potensi yang harus dikembangkan. Sumbangsih PKK juga besar disini dalam mewujudkan salah satu program nya yakni
TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun mengajak pengurus Tim Penggerak PKK Kepri merealisasikan program kerjanya menjadi nyata. Salah satunya sandang dan pangan keluarga.
Pemurah dan Kikir "ORANG yang pemurah itu dekat dengan Allah, dekat denga manusia, dekat dengan surga, dan jauh dari neraka. Adapun orang yang kikir akan jauh dari Allah, jauh dari manusia, jauh dari surga, dan dekat dengan neraka ..." (bc)
Laudya Chyntia Bella
Percaya Takdir JAKARTA (HK)— Laudya Chyntia Bella sedang berbahagia. Pasalnya pasca putus dari Afif Kalla, ia dekat dengan pengusaha asal Malaysia, Engku Emran. Pada Minggu (3/9) lalu, aktris cantik ini telah mengadakan pengajian jelang pernikahannya di rumahnya di kawasan Pejaten Barat, Jakarta Selatan. Dan hal ini diakuinya sebagaimana postingan yang diunggah di akun Instagram pribadinya. "One step closer to the happiness (satu langkah mendekati kebahagiaan)," tulisnya dalam caption dengan foto proses pengajiannya. Tidak hanya itu, wanita 29 tahun ini pun menceritakan bagaimana perasaannya pada saat pengajian. "Ini part of the best moment in my life (bagian dari momen terbaik dalam hidup
Percaya Takdir... Hal. 7
Program sandang pangan keluarga. Lebih dekat ke perkebunan yang kita miliki ini, harus dimanfaatkan. Untukitu saya minta jajaran PKK untuk ikut
Gubernur Kukuhkan... Hal. 7
TERJEBAK KONFLIK- Sebanyak 30 ribuan pengungsi Rohingya terjebak di pegunungan Myanmar usai melarikan diri dari konflik. Mereka dilaporkan tidak mendapat makanan maupun suplai medis dalam pelarian itu.
Patrialias Akbar Divonis 8 Tahun
Oknum BC dan Imigrasi Rawat Jalan Konsumsi Sabu dan Ekstasi KARIMUN (HK) — Tiga oknum pegawai negeri sipil (PNS) Bea Cukai Kepri dan Imigrasi Karimun menjalani rawat jalan di RSUD HM Sani, Karimun. Ketiga oknum berinisial Br dan Ri, bertugas di BC dan Ar bertugas di Kantor Imigrasi itu sebelumnya terjaring razia BNN Karimun dan dilakukan tes urine ternyata mereka positif mengkonsumsi narkoba jenis
sabu dan ekstasi. "Tiga orang PNS di Bea Cukai dan Kantor Imigrasi Karimun sudah menjalani assesment. Mereka positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu dan ekstasi, namun masih dalam tahap ringan. Untuk pengobatannya,
Patrialias Akbar
JAKARTA (HK)- Mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar divonis delapan tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (4/ 9). Patrialis menerima uang suap dari Basuki Hariman sebesar USD 10 ribu lewat orang kepercayannya, Kamaludin. Selain vonis, Patrialis juga diwajibkan membayar denda Rp300 juta
Oknum BC... Hal. 7
Patrialias Akbar... Hal. 7
Incar Kemenangan Spanyol Vs Liechtenstein
SPANYOL (HK) — Timnas Spanyol bertekad melanjutkan tren positif mereka di kualifikasi Piala Dunia 2018. Sang juara dunia 2010 itu akan mengincar kemenangan saat bertandang ke Rheinpark Stadion, markas Liechtenstein, Rabu (6/9) dini hari sekitar pukul 01.45 WIB. Sebagai salah satu unggulan juara, Timnas Spanyol memiliki kiprah yang bagus di kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa. Terga-
bung dalam grup G, skuat La Furia Roja tidak terkalahkan di tujuh pertandingan sebelumnya, di mana mereka baru-baru ini
Incar Kemenangan... Hal. 7 Editor: Syahdan, Layouter: Novrizal
CMYK