Haluan kepri 06jun17

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Selasa, 06 Juni 2017 11 Ramadhan 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 24 HALAMAN, NO 06 / 06 TAHUN KE 16

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

Nurdin Ajak Warga Terus Bersilaturahmi NATUNA (HK) — Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengajak masyarakat untuk terus merawat silaturahmi yang terjaga selama ini. Silaturahmi yang baik akan membawa kenyamanan dan kerukunan bagi Kepulauan Riau. "Kepri ini negeri yang penuh toleransi. Silaturahmi menjadi salah satu kunci. Teruslah dirawat dan dijaga," kata Nurdin di Bandara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, sesaat kembali ke Batam untuk meneruskan rangkaian Safari Ramadhan di Kabupaten Karimun, Senin (5/6). Sepanjang Ramadhan tahun ini, dalam rangkaian safari, banyak agenda pembangunan yang dibawa gubernur. Selain itu, perjalanan dari masjid ke masjid juga dalam upaya merawat silaturahmi gubernur bersama masyarakatnya. Di Natuna, Nurdin ikut menjemput aspirasi masyarakat, tentang kebutuhan pembangunan yang bisa diselesaikan melalui APBD Provinsi, termasuk meninjau sekolah yang ada di kawasan yang dikunjunganinya. Senin (5/6) pagi misalnya, Nurdin meninjau sekolah sebelum menuju bandara. Nurdin menginginkan kualitas pendidikan di Kepri semakin tahun semakin baik. Pendidikan yang semakin baik diyakini akan semakin meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kepri. "Kalau ingin sukses, pendidikan kita harus semakin baik," kata Nurdin. Secara sumber daya, menurut Nurdin anak-anak Kepri sangat mampu. Kemampuan anak-anak Kepri itu harus didukung Nurdin Ajak... Hal. 7

TINJAU HARGA- Gubernur Kepri, Nurdin Basirun saat memantau harga di Pasar Pagi Ranai, Natuna, Senin (5/6). Nurdin ke Natuna dalam rangka safari Ramadhan.

Harga Sayur Bayam Capai Rp20 Ribu/Kg BINTAN (HK)— Memasuki hari ke-10 Ramadhan, harga sayur-mayur di Tanjung Uban, Kabupaten Bintan mengalami kenaikan. Kenaikan yang paling mencolok terjadi pada sayur bayam. Jika sebelumnya sayur bayam berkisar Rp6 ribu per kilogram, kini menjadi Rp20 ribu per kilogram. Sedangkan harga komoditi lainnya relatif stabil. Pantauan di Pasar Baru Tanjung Uban, Bintan, selain bayam, harga sayur- mayur lainnya seperti kacang panjang juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Kacang panjang kini dibandrol Rp16 ribu/kg dari harga sebelumnya hanya Rp8 ribu/kg. "Harga sayur bayam dan kacang panjang mengalami kenaikan drastis," kata Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Bintan, Tukiman. Harga Sayur... Hal. 7

Uang Suap ke Patrialis untuk Main Golf di Batam JAKARTA (HK) — Uang suap yang diterima mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar sebagiannya digunakan untuk bermain golf bersama mantan Ketua MK, Hamdan Zoelva di Batam dan Bintan, Kepri. Sayangnya tidak disebutkan nama lapangan golf tersebut. Hal itu terungkap dalam surat dakwaan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap terdakwa Direktur CV Sumber Laut Perkasa, Basuki Hariman dalam sidang perdana yang digelar di Pengadilan Tipikor,

SEORANG ibu memperlihatkan sayur bayam yang harganya naik mencapai Rp20 ribu/kg di Pasar Tanjung Uban, Bintan.

Jakarta, Senin (5/6). Basuki bersama-sama dengan stafnya, Ng Fenny diduga memberikan uang sebesar 70.000 dollar AS dan Rp 4 juta kepada Patrialis. Uang tersebut diberikan agar Patrialis membantu meme-

nangkan putusan perkara Nomor 129/PUU-XIII/2015 terkait uji materi atas Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Dalam surat dakwaan yang dibacakan jaksa KPK bahwa, pembahasan mengenai pengaturan putusan uji materi dan pemberian uang suap dilakukan melalui orang dekat Patrialis, yakni Kamaludin. "Pada 22 September 20 Uang Suap ... Hal. 7

Zulkifli Duga Jaksa KPK Terima Orderan

Patrialis

Sebut Amin Rais Dalam Kasus Alkes

"Hai Orang Beriman" “HAI orang-orang yang beriman, ruku’lah kamu, sujud-lah kamu, sembahlah Rabbmu dan perbuatlah kebajikan supaya kamu mendapat kemenangan.” (QS Al-Hajj: 77)

Citra Kirana

JAKARTA (HK) — Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menduga ada upaya khusus untuk menyudutkan Amien Rais dengan menyeret tokoh berjuluk Bapak Reformasi itu dalam pusaran kasus korupsi alat kesehatan (Alkes). "Saya tahu persis ya. Pasti ini orderan," ujar Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/6). Namun, mantan Menteri Kehutanan

Jaga Shalat JAKARTA (HK) — Kesibukan syuting sinetron Tuhan Beri Kami Cinta tak membuat Citra Kirana lupa ibadah. Ciki demikian dia kerap disapa, menilai peningkatan kualitas ibadah yang tengah ia jalani selama Ramadhan ini memang bermuara pada satu tujuan. Yakni berharap bisa menjadi muslim yang lebih taat lagi, termasuk bisa mendapatkan hidayah untuk segera berhijab. "Kalau ibadah pasti, nggak hanya bulan Ramadan tapi harus rajin dijaga (shalat) lima waktunya. Bulan Ramadhan ibadahnya lebih giat lagi. Nggak cuma shalat, tapi juga harus bisa baca Alquran. Kalau keinginan (berhijab) pasti ada, karena siapa Jaga Shalat... Hal. 7

Pembunuh Penjaga Masjid Diburu Polisi

itu mengaku tidak mengetahui pihak yang mengorder penyebutan nama Amien sebagai penerima uang hasil korupsi Alkes. Yang pasti, kata Zulkifli, banyak orang yang berpendapat dan membela Amin Rais tersebut. Zulkifli yang juga besan Amien Rais lantas mempertanyakan maksud jaksa penuntut umum (JPU) KPK dengan dugaan tersebut. "Saya kira KPK maunya apa sih?" ucap politikus asal Lampung itu.

Zulkifli Duga

KARIMUN (HK) — Aparat kepolisian masih memburu pelaku pembunuhan terhadap penjaga Masjid Agung Karimun, Safari (44) di lantai dua masjid tersebut, Minggu (4/6) dinihari. Dalam kasus ini polisi telah memeriksa sejumlah saksi pembunuhan yang mengundang perhatian publik tersebut. Safari tewas ditikam pelaku menggunakan pisau. Korban saat itu hendak menangkap pelaku yang mencuri kotak infak di

Pembunuh Penjaga... Hal. 7

Zulkifli

... Hal. 7

MUI Haramkan Hoaks JAKARTA (HK) — Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa tentang hukum dan pedoman bermuamalah melalui media sosial. Fatwa itu mengharamkan gibah, fitnah dan adu domba atau namimah. Fatwa yang diteken Ketua Komisi Fatwa MUI Prof DR H Hasanuddin AF, MA dan sekretarisnya, DR HM Asrorun Ni'am Sholeh itu memuat berbagai pertimbangan. Di antaranya, ?penggunaan media digital khususnya media sosial di tengah masyarakat sering

kali tidak disertai dengan tanggung ?jawab. Karenanya, tidak jarang medsos menjadi sarana untuk penyebaran informasi yang tidak benar (hoaks)¸ fitnah, gibah, namimah, gosip, ?pemutarbalikan fakta, ujaran kebencian, permusuhan, ?kesimpangsiuran, dan hal terlarang lainnya yang ?menyebabkan disharmoni

sosial. Pertimbangan lainnya adalah pengguna medsos sering kali menerima dan menyebarkan ?informasi yang belum tentu benar serta bermanfaat. Hal yang didasari ketidaktahuan ataupun kesengajaan itu bisa menimbulkan mafsadah

MUI Haramkan .. Hal. 7

KETUA MUI, Ma'ruf Amin (kiri) memberikan draft fatwa MUI kepada Menteri Kominfo Rudiantara ( kanan) di Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (5/6). Editor: Syahdan, Layouter: Novrizal

CMYK


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.