Haluan kepri 06jun17

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Selasa, 06 Juni 2017 11 Ramadhan 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 24 HALAMAN, NO 06 / 06 TAHUN KE 16

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

Nurdin Ajak Warga Terus Bersilaturahmi NATUNA (HK) — Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengajak masyarakat untuk terus merawat silaturahmi yang terjaga selama ini. Silaturahmi yang baik akan membawa kenyamanan dan kerukunan bagi Kepulauan Riau. "Kepri ini negeri yang penuh toleransi. Silaturahmi menjadi salah satu kunci. Teruslah dirawat dan dijaga," kata Nurdin di Bandara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, sesaat kembali ke Batam untuk meneruskan rangkaian Safari Ramadhan di Kabupaten Karimun, Senin (5/6). Sepanjang Ramadhan tahun ini, dalam rangkaian safari, banyak agenda pembangunan yang dibawa gubernur. Selain itu, perjalanan dari masjid ke masjid juga dalam upaya merawat silaturahmi gubernur bersama masyarakatnya. Di Natuna, Nurdin ikut menjemput aspirasi masyarakat, tentang kebutuhan pembangunan yang bisa diselesaikan melalui APBD Provinsi, termasuk meninjau sekolah yang ada di kawasan yang dikunjunganinya. Senin (5/6) pagi misalnya, Nurdin meninjau sekolah sebelum menuju bandara. Nurdin menginginkan kualitas pendidikan di Kepri semakin tahun semakin baik. Pendidikan yang semakin baik diyakini akan semakin meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kepri. "Kalau ingin sukses, pendidikan kita harus semakin baik," kata Nurdin. Secara sumber daya, menurut Nurdin anak-anak Kepri sangat mampu. Kemampuan anak-anak Kepri itu harus didukung Nurdin Ajak... Hal. 7

TINJAU HARGA- Gubernur Kepri, Nurdin Basirun saat memantau harga di Pasar Pagi Ranai, Natuna, Senin (5/6). Nurdin ke Natuna dalam rangka safari Ramadhan.

Harga Sayur Bayam Capai Rp20 Ribu/Kg BINTAN (HK)— Memasuki hari ke-10 Ramadhan, harga sayur-mayur di Tanjung Uban, Kabupaten Bintan mengalami kenaikan. Kenaikan yang paling mencolok terjadi pada sayur bayam. Jika sebelumnya sayur bayam berkisar Rp6 ribu per kilogram, kini menjadi Rp20 ribu per kilogram. Sedangkan harga komoditi lainnya relatif stabil. Pantauan di Pasar Baru Tanjung Uban, Bintan, selain bayam, harga sayur- mayur lainnya seperti kacang panjang juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Kacang panjang kini dibandrol Rp16 ribu/kg dari harga sebelumnya hanya Rp8 ribu/kg. "Harga sayur bayam dan kacang panjang mengalami kenaikan drastis," kata Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Bintan, Tukiman. Harga Sayur... Hal. 7

Uang Suap ke Patrialis untuk Main Golf di Batam JAKARTA (HK) — Uang suap yang diterima mantan Hakim Konstitusi, Patrialis Akbar sebagiannya digunakan untuk bermain golf bersama mantan Ketua MK, Hamdan Zoelva di Batam dan Bintan, Kepri. Sayangnya tidak disebutkan nama lapangan golf tersebut. Hal itu terungkap dalam surat dakwaan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap terdakwa Direktur CV Sumber Laut Perkasa, Basuki Hariman dalam sidang perdana yang digelar di Pengadilan Tipikor,

SEORANG ibu memperlihatkan sayur bayam yang harganya naik mencapai Rp20 ribu/kg di Pasar Tanjung Uban, Bintan.

Jakarta, Senin (5/6). Basuki bersama-sama dengan stafnya, Ng Fenny diduga memberikan uang sebesar 70.000 dollar AS dan Rp 4 juta kepada Patrialis. Uang tersebut diberikan agar Patrialis membantu meme-

nangkan putusan perkara Nomor 129/PUU-XIII/2015 terkait uji materi atas Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Dalam surat dakwaan yang dibacakan jaksa KPK bahwa, pembahasan mengenai pengaturan putusan uji materi dan pemberian uang suap dilakukan melalui orang dekat Patrialis, yakni Kamaludin. "Pada 22 September 20 Uang Suap ... Hal. 7

Zulkifli Duga Jaksa KPK Terima Orderan

Patrialis

Sebut Amin Rais Dalam Kasus Alkes

"Hai Orang Beriman" “HAI orang-orang yang beriman, ruku’lah kamu, sujud-lah kamu, sembahlah Rabbmu dan perbuatlah kebajikan supaya kamu mendapat kemenangan.” (QS Al-Hajj: 77)

Citra Kirana

JAKARTA (HK) — Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menduga ada upaya khusus untuk menyudutkan Amien Rais dengan menyeret tokoh berjuluk Bapak Reformasi itu dalam pusaran kasus korupsi alat kesehatan (Alkes). "Saya tahu persis ya. Pasti ini orderan," ujar Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/6). Namun, mantan Menteri Kehutanan

Jaga Shalat JAKARTA (HK) — Kesibukan syuting sinetron Tuhan Beri Kami Cinta tak membuat Citra Kirana lupa ibadah. Ciki demikian dia kerap disapa, menilai peningkatan kualitas ibadah yang tengah ia jalani selama Ramadhan ini memang bermuara pada satu tujuan. Yakni berharap bisa menjadi muslim yang lebih taat lagi, termasuk bisa mendapatkan hidayah untuk segera berhijab. "Kalau ibadah pasti, nggak hanya bulan Ramadan tapi harus rajin dijaga (shalat) lima waktunya. Bulan Ramadhan ibadahnya lebih giat lagi. Nggak cuma shalat, tapi juga harus bisa baca Alquran. Kalau keinginan (berhijab) pasti ada, karena siapa Jaga Shalat... Hal. 7

Pembunuh Penjaga Masjid Diburu Polisi

itu mengaku tidak mengetahui pihak yang mengorder penyebutan nama Amien sebagai penerima uang hasil korupsi Alkes. Yang pasti, kata Zulkifli, banyak orang yang berpendapat dan membela Amin Rais tersebut. Zulkifli yang juga besan Amien Rais lantas mempertanyakan maksud jaksa penuntut umum (JPU) KPK dengan dugaan tersebut. "Saya kira KPK maunya apa sih?" ucap politikus asal Lampung itu.

Zulkifli Duga

KARIMUN (HK) — Aparat kepolisian masih memburu pelaku pembunuhan terhadap penjaga Masjid Agung Karimun, Safari (44) di lantai dua masjid tersebut, Minggu (4/6) dinihari. Dalam kasus ini polisi telah memeriksa sejumlah saksi pembunuhan yang mengundang perhatian publik tersebut. Safari tewas ditikam pelaku menggunakan pisau. Korban saat itu hendak menangkap pelaku yang mencuri kotak infak di

Pembunuh Penjaga... Hal. 7

Zulkifli

... Hal. 7

MUI Haramkan Hoaks JAKARTA (HK) — Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa tentang hukum dan pedoman bermuamalah melalui media sosial. Fatwa itu mengharamkan gibah, fitnah dan adu domba atau namimah. Fatwa yang diteken Ketua Komisi Fatwa MUI Prof DR H Hasanuddin AF, MA dan sekretarisnya, DR HM Asrorun Ni'am Sholeh itu memuat berbagai pertimbangan. Di antaranya, ?penggunaan media digital khususnya media sosial di tengah masyarakat sering

kali tidak disertai dengan tanggung ?jawab. Karenanya, tidak jarang medsos menjadi sarana untuk penyebaran informasi yang tidak benar (hoaks)¸ fitnah, gibah, namimah, gosip, ?pemutarbalikan fakta, ujaran kebencian, permusuhan, ?kesimpangsiuran, dan hal terlarang lainnya yang ?menyebabkan disharmoni

sosial. Pertimbangan lainnya adalah pengguna medsos sering kali menerima dan menyebarkan ?informasi yang belum tentu benar serta bermanfaat. Hal yang didasari ketidaktahuan ataupun kesengajaan itu bisa menimbulkan mafsadah

MUI Haramkan .. Hal. 7

KETUA MUI, Ma'ruf Amin (kiri) memberikan draft fatwa MUI kepada Menteri Kominfo Rudiantara ( kanan) di Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (5/6). Editor: Syahdan, Layouter: Novrizal

CMYK


2

Ekonomi

Selasa, 06 Juni 2017

Laxsana Steak House Hadir di Batam BATAM (HK) — Jika Anda berkesempatan makan di restoran atau di mall, menu “western” yang satu ini tentu menjadi salah satu pilihan favorit. Ya, steak, dengan berbagai kombinasi sausnya telah menjadi ikon menu utama di restoran, hotel, foodcourt, hingga warung pinggir jalan. Meskipun identik dengan makanan barat, namun di Indonesia bahkan dunia telah menjadi menu yang mengglobal.

Indra Kusuma Liputan Batam Namun, jika Anda ingin menikmani keenakan menu western food di Laxsana steak hose lah tempatnya. Restoran yang terletak di samping Hotel Romance dan di belakang DC Mall ini memang baru dua bulan grand opening. Bersempena hari pembukaan dan juga menyambut Bulan Suci Ramadhan Laxana Steak House memberikan harga promo untuk penikmat western food. Bagi anda para pecinta steak, belum lengkap rasanya jika tidak mencicipi salah satu menu favorit yang telah mendunia ini. Beragam menu bisa anda nikmanti yakni Chicken

Chop ,chicken cordon blue, chicken grill, chicken sizzling, roasted chiken, sizzling steak, sirloin steak, ribs steak, , mix grill, mix lamb, mix chicken, mix sizzling, salmon fishsizzling salmon, fish&chip dan grill fish serta masih banyak menu makanan lainnya yang bisa menggoyang lidah anda. "Untuk promo bersempena hari pembukaan Laxana Steak House harga mulai dari Rp25 Ribu," ujar Owner Laxana Steak House, Andak kepada Haluan Kepri, Senin (5/6). Menurut, Andak, pengalaman dirinya bersama keponakannya bernama Ismaili yang lama bergelut didunia koki di Malaysia selama 15 tahun membuat mereka bertekad untuk

INDRA KUSUMA/HALUAN KEPRI

WESTERN FOOD — Laxana Steak Hous hadir di Komplek. Dian Centre, Batu Selicin, Lubuk Baja, Kota Batam, Kepulauan Riau untuk penyuka menu western food. mendirikan sebuah restoran di Indonesia. Gayung bersambut, saat pulang ke Indonesia dia mendapatkan tempat yang cocok di Kota Batam. " Alhamdulillah ada tempat di sini yang letaknya strategis, dan kita coba ternyata pengun-

Dekopin Minta Pemerintah Batasi Pergerakan Ritel JAKARTA (HK) — Ketua Dewan Koperas Indonesia (Dekopin) Nurdin Halid meminta agar pemerintah lebih serius dalam membatasi gerak gerik perusahaan ritel model dalam hal ini minimarket. Sebab ritel seperti ini sudah menjalar hingga ke pelosok desa dan berada d dekat pasar tradisional. "Ritel modern ini di mana-mana, sampai ke desa dan ini bisa menciptakan konflik sosial," kata Nurdin usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (5/6). Nurdin menjelaskan, keberadaan koperasi seharusnya bisa memberikan 'perlawanan' dalam kehadiran ritel modern hingga ke pelosok daerah. Salah satu yang mampu mengembangkan konsep koperasi memiliki minimarket adalah di Swiss. Terdapat koperasi yang mampu mendirikan wirausaha mirip mini-

market dengan keanggotaan mencapau dua juta masyarakat. Meski negara Swiss adalah negara yang kapitalis, tapi negara tersebut mampu memberikan jalan bagi perkembangan koperasi. Menurutnya, masukan seperti ini telah disampaikan ke Presiden Joko Widodo. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut pun merespon baik usulan tersebut. Pemerintah, lanjut Nurdin akan segera membuat kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan perkembangan koperasi dan meminimalisir perkembangan ritel modern. Kebijakan tersebut ditujukan untuk terciptanya pemerataan dan menjaga agar kesenjangan perekonomian tidak semakin melebar. Penasehat Dekopin Burhanudin Abdullah mengatakan, pemerintah selama ini terlihat membiarkan pasar berjalan dengan

sendirinya. Minimnya pengawasan membuat persaingan pasar tidak sehat. Keberadaan minimarket di dekat pasar tradisional membuat pelaku usaha di pasar kewalahan menghadapi serbuan minimarket. Seharusnya pemerintah bisa membuat kebijakan agar perekonomian dan persaingan usaha di tingkat bahwa yakni di pasar lebih baik. Sebab, pemerintah memiliki kuasa atas permasalahan keberadaan ritel modern tersebut. "Pemerintah kan memiliki hak atas apa yang dimiliki pasar, hak siapa yang menjual, berapa jumlahnya. Itu yang harus ditentukan oleh pemerintah," kata Burhanuddin. Menurut Burhanuddin, untuk menstabilkan pelaku usaha di pasar tradisional agar tidak tergerus ritel modern, maka pemerintah harus menjaga pasar tersebut.(rol)

jung yang sudah merasakan masakan kita Insya Alah ketagihan," ujar lelaki asal Aceh ini. Dikatakannya, Laxana Steak House bisa dimakan oleh semua kalangan, mulai dari anak kecil sampai orang dewasa, ka-

rena bahan didalamnya baik bagi kesehatan. "Kalau rasanya disesuaikan dengan lidah orang asia, dan yang terpenting adalah halal," ujarnya. Ia melanjutkan, untuk jam buka, Laxana Steak House beroperasi senin hi-

ngga Minggu dari pukul 12.00 siang hingga pukul 02.00 malam. sedangkan untuk hari jumat buka dari pukul 03.00 Siang sampai 02.00 malam . sedangkan sepanjang bulan Ramadhan buka dari pukul 04.00 sore hingga pukul

03.00 dini hari. Untuk pemesan bisa menghubungi di nomer telpon 081287847642. beroperasi bersebelahan dengan Romance Hotel di Komplek. Dian Centre, Batu Selicin, Lubuk Baja, Kota Batam, Kepulauan Riau.***

Libur Lebaran BRI Tetap Beroperasi Siapkan 230 Unit Kerja Buat Layani Nasabah JAKARTA (HK) — Untuk memenuhi kebutuhan akan layanan perbankan pada libur Lebaran, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) akan tetap aktif untuk melayani nasabah pada saat libur Hari Raya Idul Fitri di tahun ini, yang berlangsung antara 26 Juni hingga 30 Juni 2017. Corporate Secretary Bank BRI Hari Siaga Amijarso menjelaskan, perputaran ekonomi yang selama ini terpusat di Jakarta akan menyebar ke kota lain seiring dengan tradisi mudik Lebaran yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Tak dimungkiri, kebutuhan akan layanan perbankan pada saat periode libur Lebaran pun akan menjadi salah satu perhatian dari masyarakat. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan perbankan saat libur Lebaran, BRI akan tetap aktif untuk melayani nasabah mulai 26 Juni hing-

ga 30 Juni 2017 meskipun tanggal tersebut adalah libur panjang. "Kami menyiapkan 156 Unit Kerja Operasional (UKO) untuk weekend banking di tanggal 24 Juni dan 1-2 Juli serta 230 UKO untuk layanan operasional terbatas di tanggal 26 Juni hingga 1 Juli dengan harapan Bank BRI tetap dapat melayani publik meskipun sedang dalam suasana cuti bersama,” ujar Hari Siaga dalam keterangan tertulis, Senin (5/6). Tidak hanya melayani nasabah, BRI juga tetap memberikan pelayanan terhadap transaksi institusi dan perusahaan yang menjadi rekanan BRI. Di antaranya setoran BBM atau non-BBM Pertamina, setoran ISS, penebusan SPP Bulog, SSB Polri, Imigrasi Visa On Arrival dan Cash Pick Up Perhutani. Selain tetap beroperasi selama libur Lebaran, untuk mengantisipasi kebutuhan uang tunai jelang

Lebaran, BRI juga telah menyiapkan uang tunai hingga Rp 23 triliun. Uang tersebut akan dipasok ke 24.564 mesin ATM BRI dan 462 UKO. Pada momen Lebaran tahun ini, BRI mengajak masyarakat agar semakin terbiasa menggunakan transaksi non-tunai (cashless society). ”Untuk memudahkan nasabah bertransaksi kapan pun dan di mana pun serta menghindarkan diri dari aksi kriminalitas, BRI mengajak nasabah agar melakukan transaksi nontunai dengan memanfaat-

kan 110.113 agen BRILink yang tersebar di seluruh Indonesia," ucap dia. Selain itu, nasabah juga bisa memanfaatkan layanan e-banking BRI, e-channel BRI yang terdiri atas 24.564 ATM, 1.373 CDM/CRM dan 257.712 EDC serta uang elektronik Bank BRI, yakni BRIZZI. "Tidak lupa kami juga mengimbau kepada nasabah, apabila terjadi permasalahan atau pertanyaan terkait produk dan layanan Bank BRI agar menghubungi contact center 24 jam BRI di 14017,” ujar Hari.(lp6)

LP6

PEGUNJUNG mendatangi stand BRI di acara Indonesia Banking Expo (IBEX) 2015 di JCC, Jakarta.

Mentan Optimis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia pada 2045 JAKARTA (HK) — Menteri Pertanian Amran Sulaiman optimistis bahwa Indonesia dapat memenuhi target menjadi lumbung pangan dunia pada 2045. Menurut Amran seusai penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan BPK-RI di Jakarta, Senin, mengatakan pihaknya akan meningkatkan produksi pertanian untuk 11 komoditas pangan strategis. "Ada 11 komoditas str-

ategis, alhamdulillah sudah selesai empat. Kita selesaikan lagi tahun ini jagung, tahun depan bawang putih, tahun berikutnya apa," katanya. Menurut Amran, strategi untuk meningkatkan produksi komoditas pertanian satu per satu dilakukan karena keterbatasan anggaran dan tim dalam melakukan hal tersebut. "Tidak bisa bersamaan, karena anggaran terbatas,

tim kita terbatas. Insya Allah kita bisa capai karena hari ini kita sudah buktikan pada dunia bahwa kita bisa makan beras, jagung, bawang, cabai tanpa impor," katanya. Capaian tersebut, menurut Amran, mjadi capaian yang cukup tinggi di tengah beratnya tantangan yang dihadapi. Pasalnya, ia mengklaim pemerintahan saat ini menghadapi masa sulit karena berhadapan dengan El Nino ter-

besar sepanjang sejarah. "Ingat, ada El Nino dahsyat, terbesar sepanjang sejarah, tapi kita bisa memanage dengan baik," ujarnya. Menteri Pertanian Amran Sulaiman menargetkan, Indonesia dapat menjadi lumbung pangan dunia pada tahun 2045, dengan berbagai usaha peningkatan produksi pertanian. Amran menuturkan, potensi Indonesia untuk meningkatkan produksi pertanian sangat besar. Bahkan tak hanya dapat mencukupi kebutuhan dalam negeri saja, namun bisa menjadi negara pengekspor terbesar di dunia. "2018 sampai 2021 kami menargetkan swasembada pangan dengan peningkatan produksi di atas lima persen. 100 persen kebutuhan pangan juga dipenuhi dari dalam negeri sehingga tidak ada lagi impor pangan," ujarnya.(ant)

Editor: Indra Kusuma, Layout: M.Chairul


CMYK

3

Ramadhan

Selasa, 06 Juni 2017

Konsultasi Kesehatan Pocari Sweat dan Haluan Kepri dr. Hj. Elvi Sukma, Direktur RSIA Mutiara Aini, Batuaji

MANFAAT POCARI SWEAT BAGI TUBUH Pertanyaan Assalamualaikum, Dokter. Saya Andi di Sekupang. Mau tanya, apa manfaat Pocari Sweat bagi tubuh kita? Terimakasih. 0856655xxxx Jawaban Wassalamu'alaikum, Wr, Wb. Dear Andi. Pada saat berpuasa, tubuh tidak mendapatkan cairan lebih kurang 12 - 15 jam. Oleh karena itu, tubuh sangat membutuhkan cairan dan Pocari Sweat adalah salah satu cairan yang dapat memenuhi kebutuhan cairan tersebut, karena mengandung ion-ion yang dapat memulihkan tenaga lebih cepat. Untuk yang mempunyai gangguan lambung, Pocari Sweat sebaiknya diminum setelah makan. Pocari Sweat juga dapat dikonsumsi saat sahur karena dapat menyimpan cairan lebih lama di tubuh. Semoga bermanfaat dan terimakasih.*

PENDERITA MAAG BOLEH BERPUASA? Pertanyaan Selamat pagi, untuk orang penderita maag akut boleh nggak puasa? Terimakasih. 08526456xxxx Jawaban Pagi Bapak/Ibu. Penderita maag boleh saja berpuasa seperti biasa. Pada saat berbuka, disarankan minum air hangat terlebih dahulu, kemudian konsumsi obat maag setengah jam sebelum makan agar dapat dinetralisir dulu asam lambungnya. Kemudian setelah itu, silakan makan seperti biasa. Penderita maag dapat mengonsumsi obat maag dengan jadwal yaitu sebelum berbuka, sebelum tidur, dan pada saat mau sahur. Semoga bermanfaat dan terimakasih.* NB: Pertanyaannya yang dimuat, dapat mengambil bingkisan menarik dari Pocari Sweat di PT. LIM SIANG HUAT, Komp. Inti Batam Business & Industrial Park Workshop Blok A8 No. 5B, Sei Panas. Hubungi Bapak Haris Pasaribu, Brand Communication Pocari Sweat Area Batam. *

Pembaca yang ingin bertanya seputar kesehatan yang berkaitan dengan Puasa, dapat mengirim SMS ke 085264088880

CMYK

Amsakar Serap Aspirasi Lewat Safari Ramadhan BATAM (HK) — Kegiatan Safari Ramadhan yang digelar Pemerintah Kota (Pemko) Batam sekaligus dijadikan sarana untuk menyerap aspirasi dan inspirasi warga. Habli Koto Liputan Batam Lebih dari seratusan warga menghadiri Safari Ramadhan sekaligus buka puasa bersama dengan Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad di Masjid Baiturrahim kecamatan Batuaji, Senin (5/6). Safari Ramadhan ini merupakan agenda rutin Wakil Walikota Batam yang bertujuan untuk membangun terus ukhuwah islamiah dan menjadi wadah silaturahim antar sesama warga kota. Disamping itu juga untuk membangun hubungan erat antara para ulama dan umaro. Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad hadir didampingi sejumlah pimpinan OPD Pemko Batam menyampaikan bahwa dirinya menjadikan bulan suci Ramadhan sebagai ajang silaturahmi sekaligus wadah menyerap aspirasi masyarakat melalui agenda Safari Ramadhan keseluruh Kecamatan di Kota Batam. "Dalam momentum ini kita ingin mendekatkan diri dari Pemerintah kepada

masyarakat agar terjalin komunikasi yang baik, sehingga adanya sinergitas antara keduanya,"katanya ketika diwawancarai setelah buka bersama di masjid Baiturrahim. Dia melanjutkan, komunikasi antara Pemerintah dan masyarakat harus tetap terjalin agar setiap informasi yang akan disampaikan tidak multi tafsir, seperti kurun waktu terakhir ini, dimana banyaknya informasi liar negatif mengarah kepada kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemko Batam. "Kita tidak ingin informasi menjadi bias dimasyarakat, sehingga kita perlu merekatkan diri dalam berbagai kesempatan, termasuk dalam bulan suci Ramadhan ini,"sampainya. Tidak kalah penting, Amsakar juga memaksimalkan agenda Safari Ramadhan keseluruh Kecamatan di Kota Batam sebagai wadah untuk menyerap aspirasi masyarakat, karena masih ada permintaan akan kurangnya pembangunan infrastruktur, fasilitas pendidikan dan

HUMAS PEMPROV KEPRI

SERAHKAN HIDANGAN — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menyerahkan hidangan berbuka puasa kepada jamaah Masjid Al Hikmah Karimun, Senin (5/6). Sebelum ke Karimun, Gubernur lebih dulu melakukan Safari Ramadhan di Natuna. fasilitas kesehatan, sehingga akan dijadikan catatan untuk dijadikan bahan pertimbangan. "Sekaligus menyerap aspirasi warga, meskipun sudah melalui Musrenbang namun masih ada, dan ini dijadikan momentum berarti, saya percaya dengan ini masyarakat akan terbantu secara informasi," katanya. Dia menambahkan, selama mengikuti Safari Ramadhan pada bulan puasa ini, respon masyarakat sangatlah meriah

dengan penuh semarak akan kinerja Pemko Batam, dimana sangat berbeda jauh dengan yang tersebar dimedia sosial (Medsos),"Respon masyarakat akan penyelenggaraan pemerintah dan pelaksanaan Safari Ramadhan, semaraknya sangat luar biasa,"tandasnya. Ditempat sama, Camat Batuaji, Friedkalter Pardede selaku tuan rumah mengatakan bahwa agenda rutin Safari Ramadhan Pemko Batam di Kecama-

tan Batuaji sudah kelima kali dari jadwal sebanyak sembilan kali, diharapkan bisa memberikan kontribusi positif terhadap sosial kemasyarakatan dan pembangunan di Batuaji. "Kita harapkan dengan kunjungan bapak Wakil Walikota ke Kecamatan Batuaji, bisa memaksimalkan aspirasi masyarakat, dan tidak kalah penting adalah menjalin komunikasi baik antara Pemerintah dan masyarakat,"tutupnya.***

Jokowi Ingatkan Pentingnya Menjaga Ukhuwah Islamiyah BOGOR (HK) — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan seluruh umat saling menghormati baik antarsesama maupun dengan umat agama lain. "Kita harus saling hormat-menghormati, hargamenghargai, di antara kita semuanya baik sesama muslim maupun dengan umat-umat agama lain yang juga hidup di negara kita," kata Presiden Jokowi usai menunaikan salat tarawih di Masjid Jami Assa'adah di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu malam,(4/6).

Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (5/6) menyebutkan perilaku saling menghormati akan memberikan manfaat bagi sesama. "Jangan sampai energi kita habis untuk hal-hal yang tidak perlu. Negara ini memerlukan energi besar, kekuatan besar. Semuanya untuk menyelesaikan masalah, sehingga kita bisa maju melebihi negara-negara lain," kata Presiden. Presiden Jokowi salat

tarawih bersama sejumlah warga di Masjid Jami Assa'adah yang berada di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor. Jemaah masjid menyambut gembira kedatangan Presiden. Suasana salat tarawih bertambah ramai. "Saya mengucapkan terima kasih pada malam hari ini atas penerimaan yang sangat ramah sehingga saya bisa bersama-sama salat Isya dilanjutkan salat tarawih dan witir berjamaah, Alhamdulillah," ucap Presiden. Presiden yang didampingi Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI

(Mar) Suhartono, tiba sekira pukul 19.03 WIB. Ustad Deden Ibnu Akil bertindak sebagai imam, sedangkan Ustad Jayadi Hasan bertindak sebagai khatib dalam salat tarawih. Usai salat, Presiden Jokowi memberikan sambutan yang isinya terkait dengan pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah yang menjadi ciri khas umat muslim Indonesia. Presiden mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara besar yang memiliki keanekaragaman suku, agama, dan budaya, yang patut disyukuri dan dipelihara de-

ngan baik. "Di negara kita yang besar ini, Indonesia, yang terdiri dari 17 ribu pulau, 714 suku, 516 kota dan kabupaten, dan 34 provinsi, serta 1.100 lebih bahasa lokal membutuhkan persaudaraan, baik ukhuwah Islamiyah di antara kita umat Islam maupun ukhuwah wathoniyah di antara kita sebangsa dan setanah air," ujar Presiden. Sebelum meninggalkan masjid, Presiden Jokowi bersalaman jemaah masjid, membagi-bagikan buku, hingga berswafoto.(tmp)

Editor:Indra , Layout: Mario


4

Hikmah

Selasa, 06 Juni 2017

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Selasa, 06 Juni 2017 Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:34

12:03

15:29

18:08

19:23

Terjemahan Alqur’an

Surah Al Haaqqah 31. Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala. (QS. 69:31) 32. Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh puluh hasta. (QS. 69:32) 33. Sesungguhnya dia dahulu tidak beriman kepada Allah Yang Maha Besar. (QS. 69:33) 34. Dan juga dia tidak mendorong (orang lain) untuk memberi makan orang miskin. (QS. 69:34) 35. Maka tiada seorang temanpun baginya pada hari ini di sini. (QS. 69:35) 36. Dan tiada (pula) makanan sedikitpun (baginya) kecuali dari darah dan nanah. (QS. 69:36) 37. Tidak ada yang memakannya kecuali orang-orang yang berdosa. (QS. 69:37) 38. Maka Aku bersumpah dengan apa yang kamu lihat. (QS. 69:38) 39. Dan dengan apa yang tidak kamu lihat. (QS. 69:39) 40. Sesungguhnya Al-Qur’an itu adalah benarbenar wahyu (Allah yang diturunkan kepada) Rasul yang mulia. (QS. 69:40) 41. dan Al-Qur’an itu bukanlah perkataan orang penyair. Sedikit sekali kamu beriman kepadanya. (QS. 69:41)

Interaktif Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan sosial agama, masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 "PELIHARALAH segala sholat (mu), dan (peliharalah) sholat wusthaa. Berdirilah karena Allah (dalam sholatmu) dengan khusyuk.” (QS AlBaqarah: 238)

Koridor "MAKA apabila kamu telah menyelesaikan sholat (mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah sholat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya sholat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS An Nisa’: 103)

Menyoal Perabot Rumah dari Sutra BAGI Muslimah yang juga seorang ibu rumah tangga, mengurus rumah adalah bentuk aktivitas rutin sekaligus bernilai ibadah. Membuat tampilan dan isi rumah menarik, tentu termasuk di dalam tugas tersebut. Mulai dari memilih kursi di ruang tamu, tirai jendela ataupun pintu, karpet, dan perabotan lainnya. Segenap aksesoris rumah itu sengaja dipilih untuk menambah kesan ciamikbagi mereka yang melihatnya. Prof Abd Al Karim Zaidan menjelaskan dalam bukunya yang berjudul alMufashshal fi Ahkam alMar’at, dalam Alquran juga disebutkan tentang bagaimana tradisi memilih dan memilah perabot juga diketegorikan sebagai salah satu kegiatan mendasar umat manusia. “Dan Allah menjadikan bagimu rumah-rumahmu sebagai tempat tinggal dan Dia menjadikan bagi kamu rumah-rumah (kemahkemah) dari kulit binatang ternak yang kamu merasa ringan (membawa)-nya di waktu kamu berjalan dan waktu kamu bermukim

dan (dijadikan-Nya pula) dari bulu domba, bulu unta, dan bulu kambing, alat-alat rumah tangga dan perhiasan (yang kamu pakai) sampai waktu (tertentu).” (QS. An Nahl [16] :80) Tetapi, lanjutnya, tak semua perabot itu bisa dipergunakan begitu saja. Ada sejumlah perabot yang mendapat perhatian serius dari segi hukum Islam. Salah satunya ialah parabot yang mengandung unsur sutra. Sutra, sebagaimana hadis Abu Daud dan Ibnu Majah dari Abdullah bin Zurair, memang hukumnya

bagi perempuan berbeda dengan laki-laki. Muslimah boleh mengenakannya, baik yang kadarnya murni seratus persen ataupun yang telah tercampur. Hukum ini tidak berlaku bagi lakilaki, alias sutra tak boleh dipakai. Lantas bagaimana dengan pemakaian sutra untuk perabotan? Kasus pertama yang dicermati Zaidan di buku yang terdiri atas 11 jilid ini, ialah soal sutra yang dijadikan sebagai lapisan tempat duduk dan bersandar, seperti kursi atau perabot untuk tidur seperti kasur atau kain sprai. Ia menggarisbawahi kategori sutra di sini ialah kandungan 100 persen, atau sebagian besarnya, atau kadarnya 50:50. Menurut Mazhab Hanbali, penggunaan sutra untuk perabot jenis ini ialah haram. Pendapat ini merujuk pada hadis Hudzaifah bin al-Yaman. Riwayat itu menyebutkan bahwa selain haram digunakan sebagai

pakaian sutra juga tak boleh digunakan sebagai alas duduk ataupun tidur. Masih menurut Mazhab Hanbali, hukum ini berlaku bagi pria. Sedangkan pemanfaatan sutra untuk alas duduk dan perabot rumah, khusus bagi perempuan diperbolehkan. Pendapat yang sama juga berlaku di kalangan Mazhab Syafi’i. Menurut mereka, riwayat Hudzaifah tersebut cukup kuat. Bila sutra haram dikenakan maka demikian pula dengan hukum menggunakannnya sebagai perabot. Terlebih bila dikenakan untuk aksesoris dan pelengkap rumah. Tindakan ini bisa dianggap sebagai bentuk berlebihlebihan (israf) Berbeda dengan kedua mazhab tadi, di kalangan Hanafi, hukum menjadikan sutra sebagai alas diperbolehkan dan tidak makruh. Pandang an ini bersumber langsung dari Abu Hanifah, pencetus mazhab. Sedangkan menurut kedua gurunya, Abu Yusuf dan Muhammad, hukumnya

makruh. Alasannya, baik mengenakan atau menempatkannya sebagai alas, samasama masuk dalam hukum memakai. Pandangan nyaris sama juga diutarakan oleh alMalik bin al-Majisyun. Tokoh bermazhab Maliki itu memberikan dispensasi penggunaan sutra untuk perabotan yang berfungsi sebagai alas. Tetapi, tetap saja, ma yoritas Mazhab Maliki tidak memperbolehkannya. Kasus selanjutnya yang dicermati oleh Zaidan ialah pemanfaatan tirai yang berbahan dasar sutra. Tirai itu, bisa jadi ada yang dipasang di jendela ataupun pintu utama rumah. Menurut Mazhab Hanbali dan Syafi’i penggunaan kain berbahan sutra untuk tirai tidak diperbolehkan. Sedangkan dalam pandangan Mazhab Hanafi, pemasangan kain sutra sebagai tirai tidak dipersoalkan, alias boleh. Pendapat ini sama persis dengan pendapat Mazhab Maliki. Sementara itu, kedua guru Abu Ha nifah, menghukuminya makruh. (rpc)

Puasa pada Manula ORANG tua lanjut usia dianjurkan untuk tidak berpuasa di bulan Ramadhan. Terutama mereka yang mengidap sejumlah penyakit atau gangguan kesehatan di usia di atas 60 tahun. Spesialis fisik dari Uni Emirates Arab, Dr. Javaid Shah mengatakan manula yang tidak punya masalah kesehatan masih bisa berusaha berpuasa. Namun mereka yang punya penyakit kronis dan berat badan tidak proporsional diminta untuk menghindarinya. Manula yang lemah punya risiko komplikasi

seperti hipoglikemia, hiperglikemia disamping dekomposi metabolisme. "Manula yang punya masalah diabetes, hipertensi dan tiroid harus mendiskusikan puasa mereka dengan dokter," kata Dr. Javaid pada Khaleej Times. Menurutnya, dehidrasi adalah masalah paling serius yang bisa dialami manula yang berpuasa. Untuk menghindarinya, mereka harus memasok cairan yang banyak saat berbuka dan sahur. Makanan berbuka haruslah seimbang dengan kandungan nutrisi

berbeda. Utamakan makanan rendah kalori, mudah dicerna dan rendah lemak. Kelebihan lemak akan sulit dicerna dan menyebabkan komplikasi pada liver dan pembuluh darah. Manula juga bisa mengeluhkan pusingpusing saat puasa terutama di hari-hari pertama. Ini adalah tanda tubuh mencoba untuk menyesuaikan dan beradaptasi dengan kebutuhan saat puasa. "Kita harus bisa membedakan pusing karena penyakit atau adaptasi, salah satu

NET

penyebab pusig ini adalah kadar gula darah yang turun," katanya. Keluhan

ini akan hilang saat tubuh mulai beradaptasi saat berpuasa. (rpc)

Kesalehan Autentik Oleh: Haedar Nashir

NET

Kisah Shalahuddin Al-Ayyubi yang Melegenda KISAH sang Sultan telah menjadi cerita rakyat, melegenda, dan menginspirasi. Kehebatannya dalam berdiplomasi salah satunya terlihat dalam pertemuan militernya dengan Raja Richard “The Lion Heart”. Bagaimanapun, selain kemahiran diplomasi dan prestasi

militernya, sosok Shalahuddin terus diingat atas kemam-

puannya menyatukan banyak dunia Muslim serta kemuliaan hati dan peri lakunya, baik di dalam maupun di luar peperangan. Karen Amstrong dalam bukunya Perang Suci menggambarkan, saat Shalahuddin dan pasukan Islam membebaskan Palestina, tak ada seorang pun non muslim yang dibunuh. Tak ada pula perampasan harta benda. “Jumlah tebusan pun sangat rendah. Shalahuddin menangis ter sedusedu melihat banyak keluarga terpecahbelah akibat perang. Ia pun membebaskan banyak tawanan, sesuai imbauan Alquran,” kata Amstrong. Kekaguman terhadap Shalahuddin tak hanya datang dari kalangan Muslim. Keadilan dan kenegarawanannya juga membuat kaum non muslim yang kala itu tinggal di Yerusalem berdecak kagum. Dikisahkan bahwa suatu ketika seorang tua non

muslim bertanya pada Shalahuddin. “Mengapa Tuan tidak membalas musuh-musuh Tuan?” Shalahuddin menjawab, “Islam bukanlah agama pendendam dan bahkan sangat mencegah seseorang melakukan perkara yang tidak berperikemanusiaan. Islam menyuruh umatnya menepati janji, memaafkan kesalahan orang lain yang meminta maaf, dan melupakan kekejaman musuh meski sebelumnya mereka menindas kita.” Mendengar jawaban itu, bergetarlah hati orang tua itu dan berkata, “Sungguh indah agama Tuan! Maka pada akhir hayatku ini, bagaimana agar aku memeluk agamamu?” Shalahuddin menjawab, “Ucapkanlah dua kalimat syahadat.” Atas semua kemuliaan itu, pengajar University of London dan penulis beberapa buku, Jonathan Phillips, menyebut Shalahuddin sebagai pahlawan utama bagi umat Islam. (rpc)

TUJUAN puasa adalah menjadi orang yang bertakwa (QS alBaqarah: 183). Takwa merupakan puncak kualitas kepribadian dan sosok terbaik manusia, yang berbasis pada iman dan kebaikan yang melampaui, sebagaimana firman Allah dalam Alquran surah Al-Baqarah: 177. Orang bertakwa itu mampu menahan amarah dan pemaaf, sekaligus menjadi sosok terbaik (QS Ali Imran: 134). Dalam konteks spiritual, orang bertakwa itu memiliki kualitas kesalehan yang autentik. Mereka yang berpuasa selalu bertindak benar dan jujur, serta tidak dusta dan naif hatta ketika dapat peluang. Perbuatan baiknya wujud kesalehan yang murni, tidak dibuat-buat. Berbuat baik tidak akan riya, sebaliknya ketika salah, dia jujur mengakui kesalahannya kemudian tidak mengulanginya. Ketika diajak bertengkar sekalipun, orang berpuasa sebagaimana diajarkan Nabi akan berkata, "Aku sedang berpuasa". Benteng rohaninya kokoh, sehingga tidak gampang diterpa perangai mudah marah dan segala perilaku buruk yang didorong hawa nafsu. Orang bertakwa harus menampilkan perilaku saleh dalam dirinya sekaligus kepada sesama, seperti kepekaan, kepedulian, kebersamaan, toleransi, suka bekerja sama dalam kebaikan, serta tidak bekerja sama dalam dosa dan permusuhan, cinta pada perdamaian dan persaudaraan. Orang bertakwa juga harus mampu merawat dan

memakmurkan alam dengan sikap amanah dan tidak menghancurkannya. Pendek kata, orang bertakwa itu hidupnya haruslah melahirkan ihsan (kebaikan semesta) dan tidak fasad (berbuat kerusakan) dalam kehidupan. Orang yang sungguhsungguh bertakwa tidak akan korupsi, baik diawasi maupun tidak diawasi, ketika memperoleh peluang ataupun tidak. Mereka yang bertakwa tidak akan aji mumpung ketika berkuasa dan memperoleh amanat rakyat, tidak berlebihan, tamak, serta menyianyiakan dan mengkhianati mandat rakyat. Mereka yang bertakwa, hatinya selalu peka dan tidak buta-tuli terhadap derita rakyat. Orang bertakwa, apakah sebagai pejabat, pengusaha, politikus, pegawai, profesional, dan warga negara haruslah memiliki sifat Nabi, yaitu shidiq, amanah, tabligh, fathanah, dan uswah hasanah. Siapa pun yang benar-benar bertakwa, tidak akan rakus dan berlebihan dalam hidupnya. Mereka yang bertakwa tidak akan melakukan pembiaran terhadap segala bentuk penyimpangan dan perusakan hajat hidup publik. Jika puasa diproyeksikan untuk meraih derajat takwa, mari jadikan puasa sebagai jihad rohaniah, yakni proses bersungguhsungguh, menempa diri menjadi manusia yang sebenar-benarnya takwa (QS Ali-Imran: 102). Seluruh sikap hidupnya menjadi lebih baik dalam segala hal, termasuk kata sejalan tindakan. Karena itu, dari puasa Ramadhan,

setiap Muslim harus melakukan hijrah perilaku dari hal-hal buruk ke hal-hal baik, dari hal baik ke hal lebih baik lagi, sehingga mencapai puncak tertinggi ketakwaan dalam seluruh aspek kehidupan. Pada bulan Syawal sebagai buah dari ibadah Ramadhan, kita harus benar-benar "takhrij min al-dhulumat ila al-nur", keluar dari segala kegelapan menuju pada tatanan kehidupan yang berperadaban mulia. Apabila setelah Ramadhan tidak tejadi pencerahan hidup kaum Muslimin, apalagi sampai jatuh ke kehidupan yang buruk, puasa yang dilakukan sebulan penuh itu hanyalah puasa puasa rukun tanpa isi, sebagaimana sabda Nabi SAW yang artinya: "Banyak orang yang berpuasa, tiada hasil puasanya kecuali lapar dan dahaga." (HR Nasai, Ibn Majah, dan Hakim). Kini ujian penting bagi kaum Muslimin bakda puasa dan ibadah Ramadhan ialah bagaimana mewujudkan nilai-nilai takwa dalam kehidupan bersama. Kehidupan yang saleh. Puasa semestinya melahirkan perilaku saleh yang bemuara membangun keadaban diri dan keadaban publik yang utama. Di tengah terpaan gelombang media sosial yang liberal dan perilaku serbaboleh, maka orang yang berpuasa harus berhasil menebar benih kebaikan perilaku utama, seperti sikap benar, damai, santun, halus budi, toleran, dan perangai emas lainnya sebagai pantulan kesalehan individual dan kesalehan sosial yang harmonis dan autentik! (rpc)

Editor: Fery Heriyanto, Layout: Hestu Purwanto


5

Opini

Selasa, 06 Juni 2017

Masuk Sekolah Unggulan MULAI tahun 2017 ini, Dinas Pendidikan Batam mengeluarkan kebijakan, setiap calon murid yang akan masuk ke sekolah unggulan, diwajibkan mengikuti serangkaian test tertulis. Selain nilai kelulusan yang tinggi, peserta yang memiliki nilai bagus pada saat test tertulis, dialah yang berhak masuk sekolah favorit. Kebijakan tersebut dikeluarkan setelah ada kesepakatan bersama antara empat sekolah unggulan di Batam yakni SMPN 3, SMPN 6, SMPN 26 dan SDN 3. Kebijakan ini patut disambut baik. Soalnya, sela-

ma ini Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) hanya didasari nilai. Dan sudah menjadi rahasia umum pula, sekolah unggulan kerap menjadi "ladang" bagi sejumlah orang untuk menitipkan calon siswa. Dengan adanya test tertulis ini, akan diketahui, siapa yang berhak duduk di sekolah unggulan di Batam. Dengan begitu, praktik titip menitip bisa diminimalkan. Digelarnya tes tertulis ini diharapkan para calon siswa/siswi bisa lebih tersaring dan tertib. Ini menjadi langkah maju dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Batam, ter-

masuk menerapkan prinsip keadilan. Jika seorang calon siswa tidak memiliki nilai sesuai yang ditetapkan, maka tidak layak untuk masuk ke sekolah unggulan. Dan para guru pun lebih mudah melakukan seleksi calon siswa. Apalagi, nilai test ujian masuk sekolah favorit akan diurut sesuai Rencana Daya Tampung (RDT). Masyarakat tentu sangat berharap, kebijakan ini benar-benar transparan dan betul-betul adil. Seluruh hasil dan RDT harus dibuka kepada seluruh wali murid. Dan kalau perlu, bisa dirilis di media massa. Hal ini di-

tujukan untuk memberikan keterangan yang sejujurnya kepada khalayak ramai. Sebab, selama ini, ketika kebijakan dibuat dan dikeluarkan, ada saja celah untuk praktik-praktik yang tidak baik. Inilah yang kerap dikeluhkan oleh sebagian para wali murid. Jamak diketahui, ada calon siswa yang memiliki nilai kelulusan yang cukup tinggi, terkadang terganjal tidak bisa masuk ke sekolah unggulan dikarenakan "tergeser" oleh siswa titipan. Kondisi itu jelas membuat kecewa si calon siswa. Padahal, dibuatnya sekolah unggulan tujuannya untuk memberi motivasi dan salah satu upaya untuk mencetak siswa-sis-

wa terbaik. Namun, di tengah perjalanan, program itu terkadang mendapat "tantangan" dari siswa yang dititip. Akibatnya, program unggulan tidak bisa terwujud sempurna. Yang ada jadinya prestise bagi si siswa titipan karena kemampuannya tidak sesuai yang diharapkan. Kini, dengan dikeluarkannya kebijakan test tertulis ini, diharapkan praktik titip menitip jadi minim. Kalau bisa dihilangkan. Kembali, masyarakat berharap, kebijakan ini benar-benar transparan dan adil. Jangan makin diupayakan sesuatu untuk kebaikan, namun hasilnya makin mundur. Semoga hal itu tidak terjadi. ***

Gaji Ke-13, THR, dan Perspektif Belanja Pemerintah Nominal pencairan yang direncanakan lumayan besar dan bahkan lebih tinggi dari tahun lalu. Menteri Keuangan Sri Mulyani kabarnya akan menyisihkan Rp23 triliun dari APBN untuk sekitar 4,5 juta PNS. Efek positifnya, dalam waktu dekat atau lebih tepatnya pada kuartal II 2017 ini, ekspektasi terhadap pertumbuhan ekonomi akan relatif berjalan lancar. Konsumsi rumah tangga seperti biasa akan menguat seiring dengan momentum Ramadan dan Lebaran, plus ditambahkan juga dengan masa-masa pergantian tahun ajaran baru pendidikan. THR dan gaji ke-13 diharapkan juga menjadi berkah bagi sektor-sektor produksi karena masyarakat rata-rata semakin konsumtif dan loyal berbelanja. Asumsi ini belum termasuk kucuran THR yang juga berputar sebagai tradisi di sektor swasta sehingga seperti biasa, effort untuk memacu pertumbuhan ekonomi akan relatif mudah digapai pada masa-masa seperti sekarang ini. Yang perlu diantisipasi berikutnya, dampak pemasukan tambahan bagi PNS (dan THR dari sektor swasta) juga sangat mungkin akan memicu adanya inflasi. Gejalanya sudah cukup tampak pada Mei ketika BPS mencatat adanya inflasi sebesar 0,39% (month to month). Strata kenaikan harga pun tersebar cukup merata di semua lini komoditas. Kelompok bahan makanan mengalami kondisi inflasi yang tertinggi dengan peningkatan harga sebesar 0,86%. Agar tidak terjadi sentimen pelemahan daya beli masyarakat akibat adanya inflasi, pemerintah beserta Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) perlu bersinergi untuk menjaga pasokan kebutuhan masyarakat tetap berjalan kondusif. Terlepas dari tedeng aling-aling yang dipasang pemerintah seputar THR dan gaji ke-13, kebijakan ini memang dinilai akan “membantu” memperkuat perekonomian meski durasinya hanya dalam jangka pendek. Diskusi baru akan sedikit mengarah ke paradoks yang seru jika belanja untuk THR dan gaji ke-13 ini diagregatkan dengan pengeluaran-pengeluaran lain yang juga dikategorikan sebagai belanja pegawai. Karena selama ini banyak keluhan yang muncul dari masyarakat mengenai besaran komposisi belanja pegawai terhadap total belanja pemerintah. Besaran belanja pegawai akan selalu dihubunghubungkan dengan capaian

TRADISI gaji ke-13 dan tunjangan hari raya (THR) tahun ini hampir dapat dipastikan kembali terjadi. Pemerintah tengah mempersiapkan segala tetek-bengek mengenai aturan dan proses pencairannya melalui rancangan peraturan pemerintah (PP) dan peraturan Menteri Keuangan (PMK).

Oleh: Candra Fajri Ananda Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya standar pelayanan minimum (SPM) yang diberikan para PNS di setiap instansi pemerintah. Sementara ini jika mengacu pada perhitungan World Economic Forum (WEF, 2016), tampaknya kinerja layanan pembangunan pemerintah belum cukup menggembirakan. Parameternya diukur berdasarkan penilaian terhadap persepsi korupsi dan inefisiensi birokrasi yang justru menjadi dua faktor penghambat daya saing yang paling besar. Faktor ketidakstabilan kebijakan pemerintah ikut memperkuat pelemahan daya saing dengan berada pada di urutan keenam. Persoalan layanan pemerintah semakin komplet dengan kehadiran faktor tingkat pajak dan kebijakan pajak yang masingmasing berada di urutan kedelapan dan ke-10. Oleh karena itu pemerintah sangat dituntut agar lebih berhati-hati lagi dalam menetapkan kebijakan yang terkait dengan belanja pegawai. Pasalnya meskipun telah terjadi moratorium dan perampingan besar-besaran atas jumlah PNS, beban belanja pegawai terhadap APBN tetap besar berkat kebijakan remunerasi yang dimulai pada 2009 silam. Dalam kurun waktu 2009–2013, laju pertumbuhan pengeluaran pemerintah untuk belanja pegawai mencapai kulminasi tertinggi hingga total kenaikannya sebesar 73,65%. Di masa-masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut, kemakmuran kalangan PNS dari segi penghasilan memang sangat digenjot dengan harapan akan menstimulasi kinerja pelayanan mereka. Namun komposisinya terhadap total APBN baru berkisar 20,3% di 2009, lantas di 2013 juga semakin mengecil menjadi 19,76%. Sementara itu setelah hampir tiga tahun tongkat estafet kepemimpinan beralih ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), rasio belanja pegawai justru semakin mengkhawatirkan karena telah menyentuh 26,1% dari total belanja pe-

merintah pusat dalam APBN 2017 yang tersedia sebesar Rp1.315,5 triliun. Banyak pihak yang meminta pemerintah lebih jeli dan efisien dalam penganggaran karena besaran belanja pegawai secara otomatis akan mengikis alokasi untuk belanja-belanja lain yang sangat mungkin lebih urgen. Terbukti belanja barang dan belanja modal hanya mendapatkan masing-masing 22,55% dan 14,77% dari total belanja pemerintah pusat. Di tingkat pemerintah daerah, proporsi belanja pegawai bahkan lebih edan lagi. Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan sebanyak 131 kabupaten/kota memiliki rasio belanja pegawai (beserta tunjangannya) hingga di atas 50% dari total belanja daerah. Komposisi ini bukanlah yang ideal karena peran belanja pemerintah masih sangat signifikan dibutuhkan untuk mendongkrak pembangunan perekonomian. Selain terkait dengan komposisi belanja, masalah yang dihadapi pemerintah juga berkutat pada persoalan kualitas belanja. Tahun lalu ingatan kita masih cukup segar merekam betapa rumitnya tatanan birokrasi dan regulasi untuk menyerap anggaran belanja. Banyak pihak internal maupun eksternal pemerintah yang cenderung takut menyerap anggaran negara karena persoalan tumpang tindih birokrasi dan ketakutan akan tuduhan korupsi. Padahal banyak target pembangunan yang perlu segera direalisasi, terutama terkait dengan pembangunan desa serta paket-paket investasi infrastruktur. Era Presiden Jokowi terhitung cukup ambisius untuk mengejar target pembangunan infrastruktur. Tidak main-main, anggaran untuk pembangunan infrastruktur di APBN 2017 meningkat 22,3% bila dibandingkan dengan APBN-P 2016. Secara normatif porsi yang besar ini akan mendukung daya saing kita karena persoalan infrastruktur menjadi penghambat daya saing terbesar yang ketiga. Selain itu infrastruktur juga dapat mendukung peningkatan produktivitas

dan mobilitas, terutama di daerah-daerah minor. Namun yang perlu dipertimbangkan lagi ialah faktor lokasi pembangunan, kendala dalam realisasi, dan risiko terhadap likuiditas keuangan negara. Kesan mengenai pola pembangunan yang Jawa-sentris harus mulai perlahan-lahan dikaburkan agar tidak menambah tingkat ketimpangan antar regional. Perhatian berikutnya juga pentingnya mengamati hambatan untuk proses pembangunan infrastruktur. Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) akhir tahun lalu mencatat, dari 225 proyek infrastruktur prioritas, baru separuhnya yang sudah menemukan investornya sehingga dapat berjalan. Kendala-kendala yang dihadapi meliputi pemenuhan pembiayaan, transparansi dalam perencanaan pembangunan, serta pentingnya kepastian hukum untuk penegakan kontrak yang terkait dengan proyekproyek tersebut. Ditambahkan lagi dengan kendala pembebasan lahan yang ikut mempersulit proses perencanaan. Ide untuk menggandeng sektor swasta melalui skema Kemitraan Pemerintah Swasta (KPS) maupun Kemitraan Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) masih juga belum berjalan mulus. Padahal skema tersebut diharapkan ikut membantu pemerintah untuk mengatasi kebutuhan dana investasi. Akibat pengeluaran yang besar untuk infrastruktur, pemerintah sedang berjudi dengan risiko keterbatasan likuiditas fiskal. Dan kabar terbarunya akan terjadi (lagilagi) pemangkasan anggaran kementerian/lembaga (K/L) menjelang bergulirnya penyusunan APBN-P 2017. Kasak-kusuk ini sedikitnya akan kembali memengaruhi kredibilitas perencanaan kebijakan pemerintah. Apalagi situasi realisasi penerimaan negara yang sangat tergantung pada pajak sedang dalam masa yang cenderung suram. Ditjen Pajak melaporkan realisasi penerimaan hingga April 2017 baru mencapai Rp343,7 triliun

(26,28% dari total target). Tingkat pertumbuhannya mencapai 19% bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Namun perolehan ini tidak cukup progresif karena Menkeu Sri Mulyani sendiri cenderung kurang pede akan sesuai dengan target di akhir tahun. Setelah berakhirnya program tax amnesty, progres reformasi perpajakan seperti sedang kehilangan panggung pertunjukannya. Apalagi informasi mengenai Perppu Nomor 1/2017 tentang Akses Informasi Keuangan untuk Kepentingan Perpajakan, mendapat respons yang kurang hangat. Alasannya banyak butir peraturan yang dirasa belum cukup clear untuk standar keamanan nasabah di bank. Misalnya terkait dengan nilai nominal kekayaan yang akan diperiksa yang kabarnya dibatasi minimal USD250.000 (Rp3,3 miliar), apakah itu berupa tabungan, deposito, obligasi, ataukah juga termasuk portofolio investasi yang disimpan nasabah sehingga jangan sampai terbitnya perppu ini justru memukul mundur ide-ide yang searah dengan reformasi perpajakan. Terkait dengan ancaman defisit fiskal yang terus bermunculan, alternatif pemasukan lainnya misalnya dengan melakukan utang luar negeri (ULN) juga tidak cukup aman secara politik dan ekonomi. Bank Indonesia (BI) mencatat, ULN Indonesia sudah mencapai Rp 3.667 triliun per 30 April 2017. Angka ini naik 2,9% secara tahunan (yoy) bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang mencapai 2% (yoy). Memang jika merujuk pada peraturan perundangan-undangan yang berlaku, posisinya masih cukup aman karena belum melebihi batas rasio 60% terhadap PDB. Namun kita perlu mempertimbangkan lagi dampak secara politik karena tekanan dari masyarakat. Selain itu ULN juga akan mengganggu likuiditas keuangan negara di masa mendatang karena ikut membebani APBN untuk proses pelunasan. Karena itu pemerintah memang harus bersabar untuk secara arif menggunakan sumber daya pembangunan yang ada. Dimulai dari proses perencanaan yang akurat, pelayanan yang semakin efektif dan efisien, peningkatan reformasi perpajakan agar penerimaan negara semakin menggeliat, serta transmisi kebijakan yang harmonis dengan otoritas lain seperti sektor moneter dan swasta serta sinkronisasi kebijakan dengan pemerintah daerah. (sn)

C akap B ijak “AKU bukanlah produk dari keadaan sekitar, namun aku adalah produk dari keputusanku tersendiri” (Stephen Covey, Pengusaha)

“MOTIVASI adalah sebuah seni untuk membuat orang melakukan apa yang Anda inginkan karena mereka juga menginginkan hal tersebut” (Dwight D. Eisenhower, Pengusaha)

Resensi Mengenal Peneliti Indonesia Ben Anderson Judul : Hidup di Luar Tempurung Penulis : Benedict Anderson Penerbit : Marjin Kiri Cetakan : Pertama, Juni 2016 Tebal : 205 halaman ISBN : 978-979-1260-59-6

SEJAUH ini, buku biografi atau otobiografi kebanyakan hanya mengangkat orang-orang penting dalam politik, tokohtokoh revolusi di zamannya, atau figur-figur publik yang sudah barang tentu digemari para idola fanatiknya. Juga yang paling sering dijumpai, biografi para pengusaha dengan segudang motivasi bisnis dan hidupnya. Atau yang agak nyentrik, biografi tentang seniman dengan segala pencapaian artistiknya. Karya ini sedikit berbeda dari catatan otobiografi pada umumnya. Mengangkat tokoh besar intelektual, peneliti populer yang punya sumbangsih besar terhadap kajian-kajian tentang Indonesia. Ia adalah Benedict Richard O’Gorman Anderson atau yang akrab dikenal dengan Ben Anderson. Buku berjudul Hidup di Luar Tempurung merupakan terjemahan dari A Life Beyond Boundaries. Sebuah memoar yang ditulis sendiri oleh mendiang Ben Anderson, sang intelektual. Ini salah satu karya biografi yang paling mudah dan menyenangkan untuk dipahami. Ben memetakan perjalanan kariernya sebagai akademikus dalam enam siklus kehidupannya: masa muda yang terus berpindah, kajian wilayah, kerja lapangan, kerangka perbandingan, interdisipliner, hingga pensiun dan pembebasan. Penulis karya monumental Imagine Communities ini lahir di Kunming, Tiongkok, pada 26 Agustus 1936, pada malam menjelang invasi besar-besaran Jepang atas Tiongkok Utara. Ayahnya seorang prajurit Inggris yang bekerja pada badan Chinese Maritime Customs Service (CMSC), sedangkan ibu kandungnya orang Inggris tulen. Ia seorang ahli hukum, dengan spesialisasi hukum niaga dan pelayaran. Namun, Ben

lebih memilih Irlandia sebagai kewarganegaraanya, dengan berbagai alasan politik serta personal tentunya. Ben mengenyam pendidikan menengah atas di Eton, kemudian mendapat beasiswa untuk Studi Klasik di Universitas Cambridge pada tahun 1950-an. Lulus dari Cambridge perjalanan karier akademik seorang Ben Anderson tak langsung berjalan mulus begitu saja. Ia sempat mengalami kegalauan akan masa depannya. Ibunya juga ikutan ketar-ketir. Hingga pada waktunya tiba, keberuntungan itu datang. Dia masih berhubungan dengan sejumlah kawan penerima beasiswa di Eton, dan suatu hari menerima surat dari salah satunya, Richard Kennaway, yang memegang posisi di Universitas Cornell, New York. Ia memberitahu bahwa sembari menunggu panggilan dari dinas kolonial Inggris tahun berikutnya, ditawari pekerjaan semantara sebagai asisten dosen di departemen pemerintahan Universitas Cornell (hal 23). Ben banyak melakukan riset lapangan di Indonesia, Thailand, dan Filipina. Namun, yang menarik bagi Ben dari pengalaman kerja-kerja lapangannya sebagai peneliti adalah ia jatuh hati pada Indonesia. Indonesia adalah cinta pertamanya. Dia bisa bicara dan membaca Thai dan Tagalog, tapi bahasa Indonesia benar-benar bahasa keduanya dan satu-satunya bahasa selain Inggris yang bisa dipakai menulis dengan lancar dan penuh nikmat (hal 63). (Gunawan Wibisono/kj)

√ Tambang Timah Ilegal Marak di Lingga -Kok bisa ketahuan ya?

√ Pimpinan BP Batam Harus Dievaluasi -Banyak-banyak berdoa aja deh. REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P P o j o k

Editor: Fery Heriyanto, Layout: Hestu Purwanto


CMYK

6

iklan

Selasa, 06 Juni 2017

CMYK

Editor : Helmi Rizal, Hermawan


7

sambungan

Selasa, 06 Juni 2017

MUI Haramkan... atau kerusakan di t?engah masyarakat. "Setiap muslim dilarang mencari-cari aib, kesalahan, dan atau hal yang tidak disukai oleh orang lain, baik individu maupun kelompok, kecuali untuk tujuan yang dibenarkan secara syar’y seperti untuk penegakan hukum atau mendamaikan orang yang bertikai (ishlah dzati al-bain)," tulis MUI dalam fatwa bernomor 24 Tahun 2017 itu. Ketua Komisi Fatwa MUI, Hasanuddin AF mengatakan, setiap Muslim haram untuk menyebar pesan palsu atau hoaks di media sosial meskipun memiliki tujuan yang baik. "Haram menyebarkan hoaks atau informasi bohong meskipun dengan tujuan baik, seperti info tentang kematian orang yang masih hidup," kata Hasanuddin di Jakarta, kemarin. Dia mengatakan hukum terkait muamalah Muslim di media sosial itu tertuang dalam Fatwa MUI Nomor 24 tahun 2017 tentang Hukum dan Pedoman Ber-

sambungan Hal. 1 muamalah melalui Media Sosial bertanggal 13 Mei 2017. Menyebar kabar benar, lanjut dia, juga dapat menjadi haram jika tidak sesuai dengan tempat dan atau waktunya. Hasanuddin mengatakan, hukum haram juga berlaku bagi Muslim yang melakukan perundungan (bullying) di media sosial, termasuk untuk bergunjing, memfitnah, mengadu domba dan menebar permusuhan di dunia maya.Menyebarkan konten pornografi dan maksiat, lanjut dia, juga haram karena bertentangan dengan syariah. "Bermuamalah melalui media sosial harus dilakukan tanpa melanggar ketentuan agama dan ketentuan peraturan perundangundangan," katanya Hasanuddin mengatakan, umat Islam harus senantiasa mengedepankan semangat tabayyun atau klarifikasi terhadap pesan di media sosial yang memiliki potensi berisi materi benar dan salah. Singkatnya, fakta yang disajikan dalam me-

Uang Suap ... 16, Kamaludin bertemu kedua terdakwa di Restoran Paul, Pacific Place, dengan tujuan untuk menerima uang dari terdakwa. Sebelumnya, Kamaludin telah meminta uang kepada terdakwa guna keperluan bermain golf di Batam bersama Patrialis Akbar," ujar jaksa Lie Putra Setiawan. Menurut Lie, Kamaludin kemudian menggunakan sebagian uang untuk membayar biaya hotel, golf dan makan bersama Patrialis, Ahmad Gozali dan Yunas di Batam. Kemudian, sisanya digunakan untuk membiayai kegiatan Golf bersama Patrialis di Jakarta. Berdasarkan kronologi dalam surat dakwaan, para terdakwa, Kamaludin dan Patrialis tercatat beberapa kali bertemu di lapangan golf. Pada 5 Oktober 2016, bertempat di Jakarta Golf Club Rawamangun, dilakukan pertemuan antara terdakwa, Kamaludin, Ahmad Gozali, dan Patrialis Akbar. Pertemuan itu untuk membahas bantuan Patrialis terkait permohonan uji materi. Dalam pertemuan lain, terdakwa memberikan 10.000 dollar AS kepada Kamaludin yang telah disiapkan sebelumnya oleh Ng Fenny. Menurut jaksa, sehari sebelumnya Kamaludin menghubungi terdakwa dan meminta uang untuk bermain golf bersama Patrialis Akbar. Selanjutnya, sebagian uang tersebut digunakan oleh Kamaludin untuk biaya transportasi, akomodasi dan kegiatan golf Kamaludin, Patrialis Akbar, Hamdan Zoelva dan Ahmad Gozali di Batam dan Bintan. Sedangkan sisanya digunakan Kamaludin untuk keperluan pribadi. Pada 19 Oktober 2016, terdakwa, Kamaludin, dan Patrialis Akbar kembali bertemu di tempat parkir Jakarta Golf Club Rawamangun dan kembali membahas mengenai permohonan uji materi. Ketiganya kemudian bertemu lagi di tempat yang sama pada 15 November 2016. Menurut jaksa, setiap kegiatan di lapangan golf dibayar oleh Kamaludin menggunakan uang yang diberikan para terdakwa. Selanjutnya, pada tanggal 20 Desember 2016, sekitar pukul 09.00 WIB, terdakwa menemui Kamaludin dan Patrialis Akbar di Royale Jakarta Golf Club, dan kembali menanyakan perkembangan uji materi Perkara Nomor 129/ PUU-XIII/ 2015. "Setelah pertemuan, biaya kegiatan di Royale Jakarta Golf Club tersebut dibayar oleh terdakwa," kata jaksa. Basuki Hariman merupakan beneficial owner (pemilik sebenarnya) dari PT Impexindo

sambungan Hal. 1 Pratama, PT Cahaya Timur Utama, PT Cahaya Sakti Utama dan CV Sumber Laut Perkara. Sedangkan Ng Fenny merupakan pegawai Basuki yang berprofesi sebagai General Manager PT Impexindo Pratama. Mereka didakwa menyuap Patrialis sebesar USD 70 ribu dan Rp4 juta lebih serta menjanjikan Rp2 miliar. Uang itu diberikan dengan maksud untuk mempengaruhi putusan perkara uji materi Undang-undang (UU) nomor 41 tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Atas perbuatannya, Basuki dan Ng Fenny didakwa melanggar Pasal 6 ayat 1 huruf a Undang-undang nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 dan Pasal 64 ayat 1 KUHP. Mereka juga didakwa melanggar Pasal 13 Undang-undang nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 dan Pasal 64 ayat 1 KUHP. Sementara itu di tempat terpisah, Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva membenarkan pernah bermain golf dengan Patrialis Akbar. Namun Hamdan menegaskan bila seluruh biaya golf ia bayar sendiri, beda dengan Patrialis yang disebut KPK menggunakan uang dari korupsi. "Betul, pernah main bareng," kata Hamdan seperti dikutip detiknews.com, Senin (5/6). Namun Hamdan menegaskan bila dia membayar sendiri segala keperluan terkait bermain golf itu. Hamdan juga mengaku tidak tahu Patrialis dapat uang dari mana sehingga bisa main golf tersebut. "Saya bayar sendiri. Itu nggak tahu saya (Patrialis bayar pakai uang dari mana)," tegas Hamdan. Pengaruhi Hakim Jaksa KPK menyebut, Patrialis Akbar sempat menyarankan pada Basuki Hariman dan Ng Fenny untuk mempengaruhi hakim MK lainnya terkait uji materi UU Peternakan dan Kesehatan Hewan tersebut. Basuki dan Fenny merupakan pihak yang berkepentingan atas uji materi itu dan menyuap Patrialis. Awalnya, Basuki dan Fenny bertemu dengan Kamaludin di Plaza UOB pada 7 Oktober 2016. Kamaludin merupakan perantara keduanya untuk bertemu dengan Patrialis. Ketiganya lalu bertemu Patrialis di sebuah vila milik Patrialis di Cisarua, Bogor. Mereka lalu membahas bisnis dan kebijakan impor daging sapi. "Sehingga terdakwa (Basuki) menegaskan kepada Patrialis Akbar agar membantunya untuk mengabulkan permohonan uji materi perkara nomor 129/

Harga Sayur... Menurutnya, kenaikan harga sayur- mayur itu disebabkan banyak petani yang mengalami gagal panen sehingga produksinya menipis. Ia memperkirakan, harga bayam dan kacang panjang akan turun secara bertahap jika pasokan dari para petani bisa kembali stabil. "Karena tuntutan pasar, nanti petani akan memanen sayuran bayam dan kacang pan-

PUU-XIII/2015 yang diajukan oleh para pemohon. Pada kesempatan tersebut Patrialis Akbar menyampaikan akan mengupayakan membantu, namun jumlah majelis hakim ada sembilan orang dan keputusannya bersifat kolektif kolegial sehingga perlu kesepakatan bersama," ucap jaksa KPK membacakan surat dakwaan. Setelah itu untuk menindaklanjuti pembicaraan, Basuki, Kamaludin, dan Patrialis bertemu kembali pada 19 Oktober 2016 di tempat parkir Jakarta Golf Club Rawamangun. Saat itu, Patrialis menyarankan agar Basuki juga melakukan pendekatan kepada hakim MK lainnya yaitu I Dewa Gede Palguna dan Manahan MP Sitompul. "Agar prosesnya semakin cepat, Patrialis Akbar menyarankan kepada Basuki Hariman agar melakukan pendekatan kepada 2 orang hakim Mahkamah Konstitusi yaitu I Dewa Gede Palguna dan Manahan MP Sitompul," ucap jaksa KPK. Pada pertemuan selanjutnya di Restoran D'Kevin, Patrialis menceritakan jika kedua hakim MK tersebut mulanya sudah sepakat mengabulkan permohonan uji materi. Namun, pada akhirnya I Dewa Gede Palguna dan MP Manahan Sitompul malah mempengaruhi hakim lainnya untuk menolak permohonan uji materi itu. "Patrialis Akbar menginformasikan bahwa hakim I Dewa Gede Palguna dan Manahan MP Sitompul yang pada awalnya berpendapat mengabulkan permohonan pemohon, akhirnya mempengaruhi hakim lainnya agar melakukan penolakan terhadap permohonan pemohon," kata jaksa KPK. Patrialis lalu menyarankan agar Basuki dan Fenny membuat 'surat kaleng' atau aduan masyarakat ke MK sehingga kedua hakim MK tersebut diproses tim etik. "Lebih lanjut, Patrialis Akbar juga menyarankan terdakwa membuat 'surat kaleng' atau pengaduan dari masyarakat agar tim kode etik Mahkamah Konstitusi melakukan proses etik terhadap dua hakim tersebut," kata jaksa KPK. Namun usulan itu ditolak Basuki karena menurutnya masih ada cara lain dengan melakukan pendekatan terhadap hakim lainnya yang belum menyampaikan pendapat. "Namun saran ini tidak disetujui oleh mereka yang hadir karena menurut mereka masih ada cara lain untuk melakukan pendekatan kepada hakim MK yang belum menyampaikan pendapat yaitu Hakim Arief Hidayat dan Suhartoyo," ucap jaksa KPK.(kcm/dtc/net)

sambungan Hal. 1 jang dengan umur lebih muda. Harga akan turun bertahap," tutupnya. Kenaikan harga sayur itu tentu berdampak terhadap ibuibu rumah tangga. Nurida, ibu rumah tangga yang ditemui di pasar tersebut mengatakan, kenaikan harga sayur ini jelas membuat resah masyarakat. "Makan dengan sayur saja sudah mahal, apalagi dengan lauk," kata Nurida sambil ber-

Jaga Shalat... yang tidak ingin lebih baik lagi. Jadi ya aku minta doanya aja dari semuanya," katanya. Di sinetron Tuhan Beri Kami Cinta ini, Ciki diplot sebagai cewek kota yang hedonis. Dia dipasangkan bersama Dude Harlino yang memerankan tokoh guru ngaji dari kampung.

dia sosial meski isinya baik belum tentu sesuai kebenaran dan bermanfaat. Dalam proses tabayyun, kata dia, masyarakat harus memastikan sumber informasi tersebut meliputi kepribadian, reputasi, kelayakan dan keterpercayaannya. Perlu juga, lanjut dia, untuk masyarakat dalam memastikan konteks tempat, waktu dan latar belakang saat informasi disampaikan. Dia mengatakan beberapa upaya lain dapat ditempuh dalam mengklarifikasi pesan seperti dengan bertanya kepada sumber informasi jika diketahui. Dapat juga dengan meminta klarifikasi kepada pihak-pihak yang memiliki otoritas dan kemampuan. "Sebaiknya umat Islam untuk mempererat persaudaraan baik persaudaraan ke-Islaman, kebangsaan maupun kemanusiaan lewat media sosial. Konten yang berisi pujian dan atau hal positif tentang seseorang atau kelompok belum tentu benar, karena itu juga harus dilakukan 'tabayyun'," katanya(dtc/rpk/net)

sungut. Warga lainnya, Sofi (31) mengatakan, kenaikan harga sayur bayan yang berlipat-lipat ini tentunya sangat membuat warga kesulitan untuk mengkonsumsi sayuran. Sehingga, dirinya terpaksa membeli sayuran jenis lain demi memenuhi kebutuhan masakan di rumahnya. "Beli kangkung aja, karena harga bayam sangat mahal," katanya. (oxy)

sambungan Hal. 1 "Saya jadi Maudy. Anak kota banget, gaul banget. Punya adik yang sama aja, suka pergi malam, hedonis banget," ungkap Citra. Ia menambahkan, banyak pesan positif yang bisa dipetik dari sinetron Tuhan Beri Kami Cinta.

Dia berharap, sinetron ini bisa menemani hari-hari pemirsa dalam menjalankan ibadah Ramadhan. "Semoga sinetron Tuhan Beri Kami Cinta bisa memberikan pelajaran, tapi tidak menggurui. Pas baca juga nggak merasa didikte," ujarnya. (net)

Zulkifli Duga ... Karenanya, Zulkifli menduga Amien jadi bidikan karena ikut Aksi Bela Islam. "Jadi yang 212 dibidik dan sekarang tinggal Pak Amien. Jadi Pak Amien dapat simpati luas," katanya. Lebih lanjut Zulkifli mengingatan KPK agar tidak mendegradasi diri dengan mengumbar tuduhan tanpa bukti ke pihak lain. Sebab, publik makin tak percaya pada lembaga antirasuah itu. "Akhirnya kurang mulai nggak percaya. Publik mana percaya," tegasnya. Evaluasi Kinerja KPK Ekonom Dradjad H Wibowo meminta KPK mengoreksi kinerja para jaksanya. Permintaan itu menyusul penyebutan nama Amien dalam surat tuntutan terhadap Siti Fadilah yang menjadi terdakwa korupsi alkes tahun 2005. Surat tuntutan atas mantan menteri kesehatan itu menyebut Amien menerima uang Rp600 juta dari proyek alkes. Namun, Dradjad menegaskan setahu Amien, uang yang diterima itu berasal dari Soetrisno Bachir. Sedangkan Soetrisno menyebut uang untuk Amien tak ada kaitannya dengan proyek alkes. "Jadi saya sampaikan ke Mas Febri (Juru Bicara KPK Febri Diansyah), kami berharap ada evaluasi internal di KPK, apakah pihak jaksa sudah bertindak profesional," kata Dradjad di depan gedung KPK, Jakarta, Senin (5/6). Mantan wakil ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu mendatangi KPK bersama anggota DPR Saleh Partaonan Daulay dan Hanafi Rais. Tujuannya adalah mewakili Amien yang sedianya menemui pimpinan KPK untuk mengklarifikasi tuduhan soal penerimaan uang alkes. Menurut Dradjad, mestinya KPK sebagai lembaga yang dipercaya publik tak sembarangan dalam menyebut nama orang di kasus korupsi. Sebab, KPK sudah semestinya bekerja profesional. "Saya enggak tahu, saya enggak bisa memberikan judgement mereka profesional tau tidak. Tapi kami percaya pada KPK, saya pribadi percaya pada KPK 100 persen,� tegasnya. Namun, Dradjad sekali lagi menegaskan KPK harus mengevaluasi jaksa-jaksanya. "Kalau jaksa tidak sesuai dengan prosedur KPK, mungkin perlu dievaluasi apakah prosedur KPK ini sudah prosedur yang terbaik atau tidak," paparnya. Sebelumnya, nama Amien disebut dalam surat tuntutan JPU KPK atas Siti Fadilah. Ketua MPR periode 1999-2004 itu disebut menerima uang Rp600

sambungan Hal. 1 juta secara bertahap melalui transfer. Amien pun tak menampik menerima uang tersebut. Menurut dia, uang itu dari mantan Ketua Umum PAN Sutrisno Bachir sebagai uang operasional Tak Masuk Terseretnya nama Amien Rais yang diduga menerima transfer Rp600 juta dari uang korupsi proyek alat kesehatan (alkes) menuai berbagai tanggapan dari sejumlah organisasi masyarakat (ormas). Sebagian menilai mantan Ketua MPR tersebut masih jauh bila dikaitkan dengan pelaku inti dalam perkara yang menjerat eks Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari itu. Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Bidang Hukum Faisal mengatakan, dari tuntutan jaksa KPK, Amien tidak masuk dalam kualifikasi inti delik. Sebab tidak ada satupun kalimat di surat tuntutan yang menyebut pendiri PAN itu melakukan perbuatan melawan hukum atau menguntungkan diri sendiri atau orang lain. Jaksa KPK dinilai hanya sebatas menguraikan perbuatan mengaburkan asal-usul uang hasil korupsi Siti Fadilah yang saat ini berstatus terdakwa. "Dalam penuntutan sudah menjadi strategi yang sangat umum para jaksa menyebut nama siapa pun dengan tujuan mengejar pengembangan fakta hukum di persidangan," Faisal, Sebagaimana diberitakan, pendistribusian uang yang tidak lazim ke Amien menjadi salah satu catatan jaksa KPK. Sebab, mayoritas uang yang dikirim dari rekening Yurida Adlani itu ada mayoritas berasal dari PT Mitra Medidua (subkontraktor proyek alkes). Poin itu yang membuat jaksa KPK mendalilkan sebagai motif untuk mengaburkan asal usul dan peruntukan uang korupsi Siti. Menurut Faisal, ada dua problem mendasar dalam strategi penuntutan jaksa KPK. Pertama, arena persidangan yang menjadi tempat pengembangan kasus yang mengesampingkan asas praduga tak bersalah. Kedua, jaksa seolah berharap menyebut nama di persidangan agar dapat dengan mudah melakukan kroscek secara terbuka. "Biasanya mengkonfrontir keterangan satu dengan lainnya. Upaya ini sebenarnya lebih dilakukan di level penyidikan, karena arena persidangan bukan tempat yang ideal menemukan delik," ungkapnya. Menurut Faisal, Amien hanya sebatas mendapat aliran dana dari yayasan Soetrisno Bachir

Pembunuh Penjaga... masjid tersebut. Kapolres Karimun AKBP Agus Fajaruddin mengatakan, hingga kemarin anggotanya masih di lapangan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. Namun, pihaknya belum mendapatkan petunjuk keberadaan pelaku pembunuhan itu. "Anggota kami masih di lapangan Mas. Kami akan terus mencari keberadaan pelaku. Anggota saya masih akan terus bekerja untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan ini. Nanti, kalau ada perkembangan akan saya kabari lagi, ya Mas," ungkap Kapolres saat dikonfirmasi via ponselnya, kemarin. Disinggung barang bukti apa saja yang sudah disita dan berapa saksi yang sudah diperiksa, Kapolres menyarankan untuk meminta keterangan kepada Kasat Reskrim, AKP Dwihatmoko Wiroseno. Namun, Dwihatmoko beberapa kali dihubungi via ponselnya, ia belum menjawabnya. Di tempat terpisah, Khairozi (46) kakak kandung korban saat dikonfirmasi di Asrama Masjid Agung Karimun mengatakan, ciri-ciri pelaku yang membunuh adiknya itu memili-

sambungan Hal. 1 ki postur tubuh yang agak kecil dan warna kulit agak gelap. Saat itu, pelaku memakai topi. "Dia (pelaku) memakai topi. Saat saya mengejar dia, saya menemukan topi di lokasi kejadian. Saya tanya Nahar, teman kerja di Masjid Agung apakah topi itu miliknya. Dia jawab itu bukan topinya. Kami menduga topi itu milik pelaku yang terjatuh saat dia berlari. Topi itu sekarang sudah diamankan polisi," katanya. Rozi menceritakan, adiknya sudah bekerja sebagai penjaga keamanan atau Satpam di Masjid Karimun sejak dua tahun lalu. Sementara, dia sendiri baru sebulan bekerja di tempat tersebut bersama adiknya. Rozi tak menyangka adiknya harus mengalami kematian dengan cara seperti itu. Namun, dia mendoakan semoga adiknya mati syahid. Diberitakan sebelumnya, Safari (44) tewas ditikam pencuri kotak infak masjid setempat menggunakan pisau, Minggu (4/6) dinihari sekitar pukul 02.15 WIB. Korban sempat mengejar pelaku hingga ke tangga lantai dua masjid dan berhasil menangkapnya. Namun naasnya, pelaku balik menyerang kor-

Nurdin Ajak... dengan kualitas sarana pendidikan di Kepri yang semakin bagus. Karena itu, dalam setiap kunjungan ke daerah, Nurdin selalu melihat sarana pendidikan, terutama tingkat SLTA. Apalagi kini SLTA sudah menjadi wewenang provinsi. Dalam berbagai kesempatan juga, Nurdin ikut memotivasi anak-anak SLTA untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Malah kini, Pemprov Kepri memberi beasiswa untuk pendidikan kedokteran bagi para penghafal Alqur'an (hafidz dan hafizah). Selain ke lokasi pendidikan, Nurdin juga selalu meninjau pasar atau kedai sembako. Selain bersilaturahmi, Nurdin juga ingin memastikan harga kebutuhan pokok masyarakat selama Ramadhan dan menje-

Foundation (SBF) untuk kepentingan kegiatan sosial keagamaan. Dengan demikian, Amien bukan pihak yang dapat dikategorikan sebagai pelaku tindak pidana. Ketua Majelis Kehormatan PAN itu sejauh ini tidak sama sekali dapat dikonstruksikan sebagai kategori pelaku pidana yang turut melakukan (medepleger), membantu melakukan (medeplichtige), atau membujuk melakukan (uitlokking). "Hak jaksa untuk menyebut nama siapapun, tapi bukan dengan motif justru dapat merendahkan tuntutannya karena cenderung spekulatif bahkan beropini," ujarnya. Opini jaksa berisiko berpengaruh terhadap nama baik seseorang. �Level penuntutan sekurangkurangnya menunjukkan dan membuktikan terdakwa berbuat apa dan mesti bertanggung jawab atas perbuatannya," kata Faisal. Setali dengan Faisal, Wakil Sekretaris Pemimpin Pusat Lembaga Penyuluhan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama PBNU Djoko Edhi Abdurrahman mengatakan, uang yang dikirim ke rekening Amien itu sejatinya diterima badan hukum. Dia menilai jaksa penuntut mengada-ada mendalilkan aliran uang dana alkes dari rekening Yurida ke Amien. "Anjuran saya, jika jaksa penuntut mau menjerat Amien dalam posisi alat bukti tidak langsung seperti itu harus memakai Perma No 13 tahun 2016 tentang kejahatan korporasi," terangnya. Dalam Perma tersebut, kejahatan korporasi berdiri sendiri (corporate crime). Dengan demikian, korporasi bisa langsung didakwa secara mandiri. Kriminalisasi Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) menilai penyebutan Amien Rais dalam kasus dugaan korupsi Alkes itu merupakan bagian dari kriminalisasi terhadap para ulama. Terutama para tokoh yang sebelumnya aktif menyuarakan agar mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dipidana terkait kasus dugaan penodaan agama. "Kami menilai telah terjadi kriminalisasi terhadap tokoh yang dianggap berseberangan dengan Ahok. Setelah Habib Rizieq dijadikan tersangka pornografi, kini Amien disebutsebut dalam kasus dugaan korupsi alkes,"ujar Wakil Ketua ACTA Agustiar di Jakarta, Senin (5/6).(dtc/kcm/rpk/net)

ban dengan pisau yang digunakannya saat mencongkel kotak amal di dalam masjid. Khairozi (46) kakak kandung korban yang berada bersama korban saat sedang bertugas menjaga keamanan masjid mengatakan, saat itu dia sedang duduk bersama adiknya itu. Tiba-tiba ada rekan kerja mereka, Nahar memberi tahu korban melalui handphone kalau ada pencuri yang membongkar kotak infak. Mendapat informasi itu, Heri, panggilan akrab korban langsung naik ke lantai dua masjid tersebut. Di lokasi itu, korban sempat mengejar pelaku dan berhasil menangkapnya. Namun entah bagaimana tibatiba adiknya ditikam pelaku. "Saya mendengar adik saya berteriak maling saat dia berada di depan pintu masuk samping kanan masjid. Dari kejauhan saya melihat ada seorang pria berkulit hitam hendak berlari ke luar masjid," ungkapnya. Pada saat mencoba mengejar pelaku, tiba-tiba rekannya, Nahar berteriak memanggilnya dan mengatakan Safari terluka. Ia pun langsung berlari menuju ke lokasi adiknya yang sudah berlumuran darah. (ham)

sambungan Hal. 1 lang Idul Fitri tidak melonjak tinggi."Bawang putih naik tinggi, Pak," kata seorang pedagang di Pasar Ranai, Senin (5/6) pagi. Sementara, pasokan kebutuhan lainnya masih stabil. Nurdin juga meninjau pasar sayur dan ikan. Pada beberapa titik di kedai para penjual, Nurdin mengambil peran sebagai penjual dan melayani ibu-ibu yang belanja sekaligus membayarnya. Dalam peninjauan ini, Nurdin memang tidak mendapat keluhan harga tinggi dari ibuibu selain bawang putih. Pada kesempatan itu, Nurdin berharap pihak terkait untuk ikut membantu menjaga agar kebutuhan pokok masyarakat tidak meninggi sehingga membebani. Usai melaksanakan rangkaian Safari Ramadhan di Natuna, hingga Rabu (7/6), Nurdin

melangsungkan kegiatan selama Bulan Suci ini di Kabupaten Karimun. Pada rangkaian kegiatan di Natuna, Nurdin didampingi anggota DPRD Kepri Tawarich dan Raja Astagena, Danrem 033 WP Brigjen TNI Fachri, Danlantamal IV Tanjungpinang Laksma Eko Ribut dan Wakil Bupati Natuna, Hj Ngesti S. Dari OPD Kepri hadir PLH Sekda Raja Ariza, Kadis Pendidikan Arifin Nasir, Kadis Keluatan dan Perikanan Edy Sofyan, Kadis Kesehatan Tjetjep Yudiana, Kadis Pemuda dan Olahraga Maifrizon, Kadis Perhubungan Jumhur Ismail, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Burhanudin, Karo Humas Protokol dan Penghubung Nilwan, Karo ULP Misbardi, dan Karo Kesra Tarmidi. (sdm/r)


CMYK

8

Pendidikan

Selasa, 06 Juni 2017

MARIO/HALUAN KEPRI

KELAS INDUSTRI — Kepala Sekolah SMPN 5 Batam Agus Sahir menerima bantuan Motor Listrik dari PT Batam Cyclect yang akan digunakan untuk praktik siswa dalam menyiapkan kelas industri, beberapa hari lalu (foto kiri). Sementara SMKN 5 Batam dan PT Batam Cyclect foto bersama usai melakukan MoU dalam rangka membuka kelas Industri (foto kanan).

Mendapat Dukungan Penuh dari PT Batam Cyclect

SMKN 5 Batam Buka Kelas Industri BATAM (HK) — SMK Negeri 5 Batam pada tahun ajaran baru ini akan membuka kelas industri yang mendapat dukungan penuh dari PT Batam Cyclect.

Arment Aditya Liputan Batam Sesuai dalam MoU antara SMKN 5 Batam dengan PT Batam Cyclect, untuk kelas industri ini nantinya mengambil jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik yang hanya diperuntukan bagi 36 siswa dengan kualifikasi calon siswa juara Umum/Kelas, memiliki nilai rapor dan UN tinggi bagi mapel matematika, serta bahasa Inggris, dan harus lolos tes pada dua mata pelajaran tersebut. Sementara melatar belakangi dibukanya kelas industri Batam Cyclect ini, tiada lain besar harapan para

lulusan nantinya memiliki kompetensi menguasai dasar konsep kelistrikan dan elektronika, dan menguasai instalasi penerangan kelistrikan maupun tenaga kelistrikan, serta mampu membuat atau mengoperasikan sistem kontrol elektromagnetik. Disamping itu memiliki skill yang mumpuni terhadap repair dan maintenance motor listrik, serta mampu memasang sistem grounding instalasi listrik dan memiliki skill memperbaiki panel listrik serta switchgear. Menurut Humas SMKN 5 Batam Drs Refio, se-

lain mendukung kelas industri PT Batam Cyclect juga telah membuka diri memberi kesempatan guru dan siswa magang, serta merekrut lulusan dari SMKN 5 Batam. "Tahun lalu sebanyak 3 orang diterima kerja di PT Batam Cyclect, dan tahun 2017 ini sebanyak 50 orang. Begitu pula PT Batam Cyclect telah memberikan bantuan kepada SMKN 5 Batam berupa alat praktik motor listrik. Bahkan membuka diri menerima kunjungan industri, termasuk menjamin transportasi antar jemput siswa," ujar Refio kepada Haluan Kepri, Senin (5/6). Dukungan lainnya dari PT Batam Cyclect ini, kata Refio bagi kelas industri ini perusahaan tersebut membantu menyeleksi calon siswa baru yang diterima di kelas industri Batam Cyclect, dan membantu mengembangan kurikulum sesuai kebutuhan perusa-

haan pada umumnya, terlebih untuk kebutuhan PT Batam Cyclect sendiri. Maka dari itu perusahaan ini juga, kata dia bersedia memfasilitasi segala kegiatan praktik kerja industri siswa, dan membantu mengembangkan kompetensi guru. Begitu pula bagi para lulusan kelas industri ini nanti, PT Batam Cyclect bersedia merekomondasikan bekerja di PT Batam Cyclect atau diperusahaan lain. Karena dukungan PT Batam Cyclect selama ini cukup besar kepada SMKN 5 Batam, maka beberapa waktu lalu telah diundang ke Kemendikbud untuk mempresentasikan kerjasama dengan SMKN 5 Batam ini. "Dari sekian perusahaan saat presentasi dihadapan Kemendikbud, PT Batam Cyclect terpilih yang terbaik. Maka dari itu pada Kamis (18/5) lalu, PT Batam Cyclect terpilih se-

bagai narasumber seminar Tematik di kegiatan Kemdikbud di Surakarta, Jawa Timur. Ditempat yang sama Kaprodi Kelas Industri SMKN 5 Batam Fery Supandi MT mengatakan, bahwa kelas industri ini merupakan jurusan baru

Pendaftaran Calon Siswa Cukup Membludak BATUAJI (HK) — Ratusan wali murid bersama calon siswa yang hendak mendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) ke SMPN 26 Batam mengaku kecewa dan kesal. Pasalnya Panitia PPDB di sekolah tersebut telah menolak calon siswa yang memiliki nilai bagus dan juara umum di SD, tanpa alasan yang jelas. Dari pantauan HaluanKepri saat PPDB berlangsung di SMPN 26 Batam, ratusan orang tua sudah menunggu sejak pagi. Dan tak sedikit pula harus pulang kecewa dengan membawa kembali berkas pendaftaran anaknya. Ada juga pendaftar pulang dikarenakan nilai raport anaknya tidak mencapai rata-rata 85,00, karena rata-rata nilai ini merupakan gabungan dari kelas IV semester I, kelas V semester I dan semester I kelas VI diperuntukan bagi mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA sesuai peraturan yang dikeluarkan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam. "Ini syaratnya sangat tak masuk akal, karena nilai rata-rata raport dari kelas IV ikut menjadi persyaratan, jadi percuma juga anak kita mendapatkan juara umum, di kelas V dan VI, bahkan walaupun nilau UN anak kita

tertinggi se Kepri belum tentu bisa masuk. Ini sungguh tidak masuk akal," kata Anita, salah satu orangtua siswa yang hendak mendaftarkan anakya ke SMPN 26, Senin (5/6) pagi. Anita bersama temantemannya juga ngomel sambil mengatakan, mereka sangat menyesalkan peraturan yang tidak masuk akal dari pemerintah khususnya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Namun, jika pihak persyaratan berdasarkan nilai rata-rata UN, itu sangat wajar. "Ya jelaslah anak kami tak diterima kalau seperti ini aturannya. Karena anak yang masih kelas

sekolah unggulan," tuturnya. Walimurid lainnya mengatakan, jika pihak sekolah membuat persyaratan berdasarkan Nilai UN, hal tersebut sah-sah saja dan tak dipermasalahkan. "Sekolah unggulan memang harus anak-anak yang berprestasi. Tetapi pantia harus juga menyadari, kalau anak-anak nilainya jelek waktu kelas empat, bukan berarti anak tersebut tidak bisa merubah atau mengejar ketertinggalannya. Jadi dengan persyaratan nilai raport dari kelas IV,V, dan VI sangat tidak masuk Akal lagi lah," ujarnya sambil merengek. Sementara tak kalah membludaknya pada PP-

DEDI/HALUAN KEPRI.

WALI Murid dan calon siswa sedang menunggu antrian pendaftaran PPDB di SMPN 26 Batam, Senin (5/6). Pendaftaran hari pertama di sekolah ini cukup membludak, dan banyak yang tidak diterima karena nilai siswa tak mencukupi.

akan memberikan teori sekaligus praktek. " Kelas Industri ini menjadikan siswa siap kerja dan sesuai dengam kebutuhan industri lewat program sinkronisasi kurikulum. Makanya instruktur dari perusahaan kita libatkan," ucapnya menimpali. ***

HUMAS SMKN 5 Batam, Drs Refio MPd bersama Kaprodi Kelas Industri, Fery Supandi MT. MARIO/HALUAN KEPRI

Wali Murid Kesal Sistem PPDB di SMPN 26 Batam empat pasti pikirannya itu masih main-main. Tetapi kalau sudah kelas V dan VI ada kemungkinan anak tersebut sudah mulai mau belajar karena mereka akan menghadapi UN," ngomelnya dengan nada keras. "Yang jadi penentu anak kami bisa menyelesaikan pendidikan sekolah adalah hasil UN nya, jadi dengan sudah selesainya anak kami melaksanakan UN, dinyatakan Lulus, berarti anak kami bisa ikut bersaing dijenjang yang lebih tinggi, tetapi sekarang malah peraturannya berbeda, jadi bagaimana anak yang nilai UN nya tertinggi di kepri, tetapi nilai raportnya jelek, apakah tidak bisa masuk ke-

di SMKN 5 Batam atas permintaan dari PT Batam Cyclect yang sudah bekerjasama dengan SMKN 5 Batam. Maka dari itu PT Batam Cyclect juga turut terlibat dalam menyusun kurikulum, serta menurunkan instruktur untuk kelas industri ini yang

DB bagi jalur bina lingkungan dan jalur calon siswa kurang mampu. Bila dirata-ratakan dengan kuota, malah jumlah pendaftar melebihi. Ketua Panitia PPDB SMPN 26 Batam, Gusnida menerangkan, untuk penerimaan murid baru harus melalui syarat nilai ratarata semester ganjil kelas IV,V dan V. Syarat tersebut dibuat khusus untuk sekolah unggulan tingkat SMP di Kota Batam. Kata dia, untuk penerimaan ini tetap berpatokan pada jalur reguler 80 persen. Lainnya itu jalur bina lingkungan, prestasi dan jalur tak mampu. "Penerimaan murid baru ini adalah untuk sekolah unggulan jadi persyaratannya lebih ketat dibanding sekolah lainnya. Namun kita tetap berpatokan pada jalur reguler 80 persen, dan 20 persen lainnya, jalur bina lingkungan dan prestasi serta tak mampu," kata Gusnida. Untuk daya tampungnya, lanjutnya Gusnida, tetap seperti tahun lalu dengan jumlah 160 siswa dengan dibagi jalur tersebut. Bahkan sekolah ini juga baru sekolah unggul seperti SMPN 3 Batam dan SMPN 6 Batam. Dari 500 nomor antrean sudah ludes, tapi baru 100 calon siswa yang terdata sesuai dengan sistem penginputan data. (ded)

Diharapkan Banyak Sekolah Terapkan K-13 TIMIKA (HK) — Dinas Pendidikan Dinas dan Kebudayaan (Dispendasbud) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua menargetkan semakin banyak SD dan SMP di wilayah itu yang menerapkan Kurikulum 2013 (K-13). Kepala Seksi Kurikulum Dispendasbu d Mi m ik a, Ma n to Ginting, di Timika, Senin (5/6/2017), mengatakan bahwa sebanyak 18 SMP dan 28 SD ditargetkan menerapkan K-13 pada tahun ajaran baru 2017. "Tahun lalu sudah ada tujuh SMP dan 50 SD. Jadi untuk SMP tinggal sekira 20 sekolah sedangkan SD lebih kurang 100 lagi yang belum terapkan K-13 khususnya sekolahsekolah kecil dan di pedalaman," kata Manto. Ia menjelaskan bahwa Dispendasbud Mimika telah memin-

ta sekolah-sekolah di wilayah itu untuk menerapkan K-13. Namun, hal itu dinilai gagal lantaran para guru belum dipersiapkan. "Sekolah yang menerapkan K-13 itu adalah sekolah yang para gurunya telah mengikuti bimbingan teknis (bimtek) K-13. Setelah itu baru kami keluarkan SK untuk sekolah bersangkutan menerapkan K13," ujarnya. Untuk mendukung penerapan K-13 di Mimika, diagendakan pada pekan kedua Juni, Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Provinsi Papua (LPMP) akan melaksanakan pelatihan bagi guru-guru SD dan SMP di wilayah itu. Selain bimtek, Dispendasbud juga mengagendakan pengadaan buku pelajaran pegangan guru dan siswa tahun ini khusus untuk sekolah negeri. (oke)

Bagi para siswa dan guru yang suka menulis atau yang memiliki prestasi, serta ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment Aditya, melalui 081275412761. Editor: Arment Layout: Mario


CMYK

Selasa, 06 Juni 2017

9

Opini WTP Bukan Jaminan Batam, Tanjungpinang, Bintan dan Karimun Peroleh WTP BATAM (HK) — Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Kepri, Joko Agus Setyono menegaskan, bahwa opini yang diberikan BPK termasuk Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) bukan merupakan jaminan tidak adanya kecurangan atau fraud dikemudian hari. Maria Julianti

RESMI BEROPERASI — President Director PT ATB, Ir Benny Andrianto MM bersama tamu undangan dan jajaran management PT ATB meresmikan pengoperasian kantor cabang pelayanan ATB di Bengkong, Senin (5/6). Kantor ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan ATB ke pelanggan.

Liputan Batam HUMAS ATB

Suplai Air di Bengkong Kian Membaik ATB Resmikan Pengoperasian Kantor Pelayanan di Bengkong BATAM (HK) — Wujud nyata peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat di wilayah Bengkong dan sekitarnya, PT Adhya Tirta Batam (ATB)

pada Senin (5/6) sore secara resmi membuka kantor pelayanannya. Kantor Pelayanan ATB yang baru saja diresmikan ini memiliki empat

lantai, dan terletak di Komplek Anugrah Mas Nomor 9 Kelurahan Bengkong Laut, Bengkong, Batam. Dimana pada lantai dasarnya dikhususkan un-

tuk pelayanan secara umum kepada masyarakat. Mulai dari pengaduan dan permohonan, sedangkan untuk lantai dua berfungsi untuk pembayaran tagi-

Demikian disampaikan Joko disela-sela penyerahan hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintahan Daerah (LKPD) oleh BPK terhadap 7 kabupaten/kota di Kepri, Senin (5/6) di Aula kantor BPK Kepri, Batam Centre. Serta penyerahan laporan semester I tahun 2017 masa Anggaran 2016, Dana Bantuan Partai politik di Provinsi Kepri.

Suplai Air ... Hal. 10

Opini WTP ... Hal. 10

Disperindag Pastikan Harga Normal BATAM (HK) — Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam memastikan harga sejumlah kebutuhan pokok selama bulan ramadhan normal, pasalnya telah dilakukan pemetaan serta pemantauan di sejumlah pasar. "Kita ingin menenangkan masyarakat dengan cara memastikan harga sembako normal, dengan cara melakukan pemantauan di sejumlah pasar bersama seluruh stakeholder

Disperindag Pastikan

... Hal. 10

Nely KETUA DEWAN PEMBINA PERPAT SEIBEDUK

Panggilan Jiwa BAGI sebagian besar masyarakat Kota Batam, sosok perempuan bernama lengkap Nely alias Memeh tentulah tidak begitu akrab di telinga. Hal tersebut wajar saja, apalagi Nely bukan seorang politikus, figur artis, dan juga bukan seorang pemimpin di kota ini. Namun bagi keluarga besar Pemuda Tempatan (Perpat) Kota Batam, khususnya DPC Perpat Seibeduk, nama perempuan kelahiran Tanjungpinang, 1 April 1975 silam ini sudah sangat lekat di telinga, terlebih setelah dipercaya menjadi Ketua Dewan Pembina DPC Perpat Seibeduk sejak Senin, 8 Mei 2017 lalu. Kesediannya menjadi Ketua Dewan Pembina Perpat Seibeduk bukan lantaran ingin menjadi politikus atau juga sebagai walikota, Panggilan Jiwa ... Hal. 10

Pimpinan BP Batam Harus Dievaluasi 14 Bulan tak Ada Perubahan Signifikan

Kang Dayat

BATAM (HK) — Ketua DPP PPP yang membidangi Departemen, Dayat Hidayat mengatakan bahwa evaluasi terhadap kinerja pimpinan Badan Pengusahaan (BP) Batam, Reksodipoetro dan para deputinya sangat mendesak dilakukan. Karenanya, ia meminta agar Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Darmin Nasution yang dalam

CMYK

hal ini selaku ex-officio Ketua Dewan Kawasan (DK) BP Batam harus melakukan evaluasi guna menyelamatkan kondisi ekonomi Batam. "Tak ada kata lain, Pak Menko Perekonomian (Darmin, red) harus turun tangan sesegera mungkin melakukan evaluasi kinerja pimpinan BP Batam," ungkap Dayat ke Haluan Kepri, Senin (5/6). Alasan mendesak yang dikemukakan, ungkap Da-

Pimpinan BP ... Hal. 10

Editor: Amir Layouter: Mario


10

Batam

Selasa, 06 Juni 2017

Dewan Pendidikan & Komisi IV Pantau PPDB Sekolah Masih Berlakukan Pola Lama BATAM (HK) — Dewan Pendidikan (DP) Kota Batam dan Komisi V DPRD Batam turun langsung memantau pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP di Kota Batam bersama Disdik Kota Batam pada hari pertama pelaksanaan, Senin (5/6) pagi.

Amir Yunus Liputan Batam Ketua Dewan Pendidikan Kota Batam, Sudirman Dianto didampingi sejumlah anggotanya mengatakan bahwa pemantauan yang dilakukan semata-mata untuk memastikan pelaksanaan PPDB SMP 2017/2018 ini berjalan sesuai aturan main, serta jauh dari berbagai kecurangan. "Kami (Dewan Pendidikan, red) turun untuk memastikan pelaksanaan PPDB berjalan sesuai rulenya, dan sampai saat ini pengamatan

kami berjalan cukup baik," ungkap Sudirman Dianto saat memantau langsung PPDB di SMPN 3, Sungai Harapan, Sekupang. Meski menurutnya masih ada antrean pengambilan nomor urut pendaftaran, namun menurut Sudirman, hal tersebut jauh lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya. Karenanya, ia menghimbau semua pihak mengikuti aturan main. "Sementara mengenai aturan Zonasi sebagaimana Permen 17 tahun 2017 akan ditentukan daerah," terangnya.

Selain Sudirman Dianto dan rekannya, hadir Kadisdik Batam Muslim Bidin, Ketua Komisi IV DPRD Batam Joko Mulyono bersama anggotanya Aman dan Safari Ramadhan. Sementara itu, Kadisdik Muslim Bidin mengatakan bahwa adanya atrean karena wali murid tidak semuanya bisa melakukan PPDB secara online. Selain itu, masih banyak juga yang ragu dengan sistem online nama anaknya tersimpang di data penerimaan. "Kita sudah sosialisasi, tetapi mereka lebih yakin kalau datang dan tatap muka langsung dengan panitia PPDB sekolah," terang Muslim Bidin. Sementara terkait aturan zonasi, Muslim mengaku akan diberlakukan, tetapi menurutnya aturan tersebut akan terlebih dahulu dilakukan pertemuan dan pembahasan lebih lanjut. Senada disampaikan oleh

Kepala SMPN 3, Seiharapan, Sekupang, Wiwik Darmayanti, bahwa tahun ini mereka menerima 288 siswa baru dengan menyiapkan 9 ruang kelas atau setiap kelasnya diisi 32 murid. Dan untuk pelaksanaan PPDB,lanjutnya, mereka menyiapkan 16 petugas, namun ia juga mengaku masih terjadinya antrean dari subuh karena masih banyak yang kurang paham terhadap sistem pendaftaran secara online. Terkait dengan Permen 17 tahun 2017 tentang Zonasi tersebut, diakui bahwa untuk penerimaan tahun ini mereka masih memberlakukan sistem lama, yakni 20 persen bina lina lingkungan, 5 persen akademik dan 10 persen porsi untuk siswa yang kurang mampu. Selain di SMPN 3, rombongan juga melakukan pemantauan disejumlah sekolah lainnya. ***

Penerbangan Hang Nadim Sepi Pekan Pertama Ramadhan BATAM (HK) — Jumlah penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Provinsi Kepri, pada pekan pertama Ramadhan 1438 Hijriyah cenderung menurun dibandingkan hari-hari biasa. "Sepanjang pekan pertama ini masih sepi. Masuk pertengahan Ramadhan perkiraan kami baru akan naik," kata General Manager Operasional Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso di Batam, Jumat. Dalam kondisi biasa, jumlah penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim Batam antara 14-16 ribu orang per hari baik kedatangan maupun keberangkatan. "Beberapa hari terakhir angkanya di bawah rata-rata tersebut. Angka penumpang setiap penerbangan memang sedang menurun," kata dia. Ia mengatakan, sejumlah maskapai memilih mempersiapkan armadanya untuk menghadapi mudik Idul Fitri yang segera tiba. "Kemenhub sudah mengundang seluruh operator penerbangan untuk memastikan seluruh kesiapan. Kemenhub menekankan keselamatan menjadi hal utama yang harus

Suplai Air ....

ISTIMEWA

PANTAU PPDB — Ketua Dewan Pendidikan Kota Batam, Sudirman Dianto, Anggota Komisi IV DPRD Batam Aman dan Kadisdik Batam Muslim Bidin serta Kepsek SMPN 3 saat memantau PPDB di SMPN 3 Sei Harapan, Sekupang.

Pimpinan BP .... yat, karena masa kepemimpinan Hatanto Cs sudah kurang lebih 14 bulan sejak dilantik pada April 2016 lalu. Namun demikian, tidak ada perubahan yang signifikan yang telah dilakukan. "Bukan perubahan perbaikan, tetapi justeru keberadaan mereka (Pimpinan BP Batam, red) telah menyebabkan kegaduhan birokrasi di Kota Batam," terangnya. Dimana menurutnya, kehadiran Hatanto Cs telah menyebabkan dis-harmoni antara BP Batam dengan Pemko Batam, begitu juga dis-harmoni antara BP Batam dengan Pemerintah Provinsi Kepri. Dan ini menurutnya menjadi pemicu utamanya tidak jalannya berbagai kebiajakan ekonomi di Batam. Salah satu contoh yang paling menonjol, yakni lahirnya Perwako tentang Keterangan

sambungan Hal. 9 Rencana Kota (KRK) bagi setiap pihak yang akan melakukan perencanaan pembangunan, dan parahnya ini disebut-sebut sebagai pengganti Fatwa Planologi (FP) yang dikeluarkan oleh BP Batam. "Inikan sama artinya saling adu kuat, kalau keduanya harus dipenuhi oleh pengusaha maka ini sebuah bencana, dan harus segera dilakukan evaluasi," ungkapnya melalui telephone selulernya. Kegaduhan birokrasi tersebut, kata Pendiri Batam Tectona ini, sama juga halnya kehadiran pimpinan BP Batam era sekarang ini tidak memberikan kepastian birokrasi. Pilihan evaluasi, lanjutnya Dayat, merupakan langkah yang paling mudah dan paling memungkinkan untuk dilakukan dalam rangka menyelamatkan perekonomian Batam yang kian terpuruk.

Disperindag Pastikan .... terkait," ujar Kepala Disperindag Kota Batam, Zarefriadi ketika diwawancarai di Batuaji, Senin (5/6). Dia mengakui, kenaikan memang harga selalu menjadi agenda rutin ketika memasuki bulan ramadhan, sebab jumlah permintaan lebih besar dari jumlah stok barang di gudang, namun peran Pemerintah disini bagaimana memastikan ketersedian barang tersebut terpenuhi. Dikatakannya, harga kebu-

sambungan Hal. 9 ini pelanggan di wilayah Bengkong dan Batu Merah sebanyak 30 ribu pelanggan. "Dulunya wilayah Bengkong selalu punya masalah besar dengan suplai air, tidak mengalir 24 jam. Namun saat ini, sebagian besar masalah suplai air sudah bisa di selesaikan," jelas Benny. Seperti di Bengkong Polisi, yang dulunya tidak mengalir 24 jam kini sudah mengalir 24 jam. Selain itu, ada juga daerah Bengkong lainnya yang setiap hari meminta kiriman tanki air, kini sudah tidak pernah lagi. "Saat ini air sudah mengalir dengan baik. Dan kantor cabang ini merupakan bentuk komitmen ATB untuk mendekatkan diri ke pelanggan," tambah Benny lagi. Selain itu, kedepannya ATB juga meluncurkan program Mobile Payment. Sehingga pelanggan akan mendapatkan pelayanan untuk pembayaran tagihan yang lebih mudah. "Dengan adanya Mobile Payment bisa dimanfaatkan pelanggan sehingga lebih dekat. Semoga saja bisa direalisasikan dalam waktu dekat, sehingga pelanggan bisa lebih nyaman berinteraksi dengan ATB,"jelasnya lagi. Sementara itu, Camat Bengkong Yudi Admaji mengatakan air merupakan kebu-

Opini WTP ....

tuhan yang sangat mendasar untuk kehidupan. Dengan adanya kantor cabang Bengkong ini bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada pelanggan. Khususnya terkait suplai dan pembayaran tagihan. "Memang dulu di akhir 2016, suplai masih belum normal termasuk di kantor kecamatan sendiri. Namun saat ini suplai sudah membaik dan mudah-mudahan bisa terus dipertahankan dan tetap memberikan yang terbaik khususnya bagi masyarakat Bengkong," jelas Yudi. Disisi lain, Zainal Abidin, warga Bengkong Palapa I mengatakan suplai air ATB di wilayahnya sudah lebih baik dibanding sebelumnya. Dimana air dulunya hanya hidup mulai tengah malam hingga subuh, kini sudah mengalir secara lancar. "Sekarang sudah cukup baik, pelayanan ATB yang dulunya hanya mengalir tengah malam, kini sudah mengalir secara maksimal dan sudah jauh lebih bagus. Dengan adanya kantor pelayanan ATB di Bengkong ini, tentunya memudahkan kita untuk membayar tagihan, pelayanan lainnya jadi lebih dekat," ungkapnya, senada dengan yang disampaikan warga Bengkong lainnya. (r/atb)

sambungan Hal. 9

sambungan Hal. 9 tuhan pokok di sejumlah pasar terjadi variasi harga, tetapi selisihnya tidaklah terlalu jauh. "Kalaupun ada gelombang harga itu bermain diseribu dan duaribu saja," sampainya. Demi memastikan stabilitas harga selama bulan ramdahan, Disperindag sendiri terus melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) kesejumlah pasar di Kota Batam secara rutin. "Sidak terus kita lakukan, waktunya sendiri tidak menen-

Panggilan Jiwa .... tetapi perempuan yang tumbuh besar di Kota Tanjungpinang ini terjun ke dunia kemasyarakatan karena panggil jiwa sosialnya. "Ini karena panggilan jiwa, saya ingin dekat dengan masyarakat dan melakukan berbagai kegiatan sosial," cerita Nely ke awak Haluan Kepri. Karenanya, sejak dilantik oleh Saparuddin Muda dan Camat Seibeduk kala itu, ia langsung menawarkan sejumlah program kerja untuk membantu kepengurusan Perpat Seibeduk, yakni kegiatan santunan dan juga sejumlah kegiatan goro bersama masyarakat. "Saya ingin keberadaan Perpat di Seibeduk selalu dekat

Sebab menurutnya, langkah Pembentukan Provinsi Khusus Batam yang digagas oleh sejumlah pihak tidak menjadi solusi, karena saat ini pemerintah telah melakukan moratorium pemekaran wilayah. "Langkah yang paling memungkinkan adalah evaluasi, kalau memang tak mampu ya silahkan diambil keputusan lain," terangnya. Desakan terhadap evaluasi kinerja Hatanto Cs ini menambah deretan panjang sorotan berbagai elemen masyarakat terhadap kinerja dari lembaga yang disebut-sebut sebagai lokomotif perekonomian Kota Batam. Bahkan tidak sedikit diantaranya meminta lembaga BP Batam dilebur ke Pemko Batam, sehingga tidak terjadi dua pimpinan pemerintahan di Kota Batam. (ays)

han pelanggan. Sementara dilantai berikutnya untuk ruangan departemen terkait. Manager Customer Care ATB, Maria Y Jacobus mengatakan dengan diresmikannya kantor pelayanan Bengkong ini diharapkan bisa mempermudah pelanggan ATB di Bengkong dan sekitarnya. Seperti pembayaran rekening air, penyampaian keluhan pelanggan hingga melakukan pemasangan sambungan baru maupun melakukan permohonan perubahan nama. "Secara umum, kantor pelayanan ATB di Bengkong ini tidak jauh berbeda dengan kantor pelayanan lainnya. Seperti di Sukajadi, Tiban maupun Batuaji. Namun keberadaan kantor pelayanan ini diharapkan bisa memudahkan pelayanan kepada pelanggan di wilayah Bengkong dan Sekitarnya,"jelas Maria. Sementara itu, President Director PT ATB, Ir Benny Andrianto MM dalam sambutannya mengatakan kantor pelayanan cabang Bengkong merupakan cabang ketiga setelah cabang Batuaji dan Tiban, selain kantor pusat ATB di Sukajadi. Setelah 22 tahun ATB hadir di Batam, jumlah pelanggan ATB diketahui sebanyak 265 ribu. Dimana setiap tahunnya terus bertambah. Hingga saat

diperhatikan," kata dia. Hal tersebut mengharuskan seluruh maskapai untuk memastikan pesawat-pesawatnya dalam kondisi bagus untuk bisa melayani lonjakan penumpang mudik. "Mulai pekan ketiga Ramadhan biasanya penumpang mulai naik. Puncaknya biasanya mulai tiga hari menjelang Lebaran," kata Suwarso. Pada pekan terakhir menjelang Lebaran, kata dia, Lion Air dan Citilink juga mulai mengoperasikan penerbangan tambahan ke sejumlah tujuan Pulau Jawa dan Sumatera. "Lion Air melayani tambahan pada empat tujuan setiap hari dengan total enam kali penerbangan. Sementara Citilink empat tujuan dengan empat kali penerbangan," kata dia. Suwarso memperkirakan jumlah penumpang yang meninggalkan Batam saat puncak arus mudik bisa mencapai diatas 12 ribu orang perhari. Bandara Internasional Hang Nadim merupakan fasilitas milik Badan Pengusahaan Kawasan Batam yang dikembangkan sejak periode 1980 saat Otorita Batam (kini BP Batam) dipimpin Presiden RI Ketiga BJ Habibie. (ant)

tu namun wajib sekali selama tiga hari, dan itu dilakukan diseluruh pasar di Kota Batam secara berganian,"katanya. Ditambahkannya, Sidak dilakukan oleh internal Disperindag secara rutin serta melibatkan aparat kepolisian ketika dibutuhkan. "Jadi ketika mau turun kita kontak kepolisian untuk membantu namun tim sendiri tidak besar karena ditakutkan menganggu orang berjualan,"tandasnya. (cw56)

sambungan Hal. 9 dengan masyarakat melalui kegiatan sosial, karenanya saya bersama pengurus DPC telah merancang sejumlah kegiatan sosial kemasyarakat," kata isteri Kasim ini. Selain karena tujuan bersosial tersebut, owner dari Restoran Pantai Biru Sehati, Kampung Tua Piayu Laut ini juga punya satu cita-cita terus berupaya mewujudkan masyarakat yang aman, bersih dan sejahtera. Dari sisi bisnis, perempuan yang memiliki dua cewek dan empat cowok ini, merupakan sosok yang gigih. Jatuh bangun dalam dunia bisnis ia alami, hingga pada tahun 2012 lalu ia merintis restoran di Kampung Tua Piayu Laut dengan modal

seadanya. Diceritakan, awalnya ia hanya membuka enak meja dengan pekerja seadanya, berkat kerja kerasnya sekarang sudah memiliki 45 meja dan mempekerjakan 21 orang. "Saya menggeluti bisnis dari keluarga, dan berbagai kondisi sudah saya lalu, karenanya saya bersyukur sekarang sudah bisa memberikan harapan buat banyak orang," terangnya. Meski sejumlah kesibukannya dijalani, namun perempuan ini tidak pernah lupa akan keluarganya. Setiap ada waktu luang ia sempatkan bercengkramah dengan anak-anaknya dan suaminya. Karena baginya keluarga adalah motivasi dalam kehidupannya. (amir)

MARIA/HALUAN KEPRI

PARA penerima laporan pemeriksaan BPK di Kantor BPK Kepri di Batam Centre.

"Saya ingin mengatakan, bahwa opini termasuk opini WTP bukan jamaninan tidak adanya kecurangan atau fraud di kemudian hari," tegas Joko. Disampaikan Joko, bahwa pernyataan opini tentang tingkat kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam LKPD yang didasarkan pada kriteria kesesuaian Standar Akuntansi Pemerintah (SAP), kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan efektivitas sistem pengendalian interen. Pada tahun ini, BPK memberikan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) kepada Kota Batam, Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan dan Kabupaten Karimun. Yang artinya telah menyajikan secara wajar semua hal yang material sesuai SAP. Sementara hasil pemeriksaan LKPD Kabupaten Natuna,

Kabupaten Anambas dan Kabupaten Lingga tahun anggaran 2016 BPK memberikan Opini WDP (Wajar Dengan Pengecualian), artinya selain hal-hal yang dikecualikan dalam opini BPK dan dampaknya. "Selain opini laporan keuangan kami dari BPK menemukan adanya permasalahan terkait pengendalian intern dan ketidakpatuhan pada peraturan perundang-undangan," ujar Joko. Sementara itu, hasil pemeriksaan BPK laporan penerimaan dan pengeluaran Bantuan Keuangan Partai Politik (BKPP) 68 dari DPW/DPD/DPC yang telah menerima BKPP yang bersumber dari APBD hanya 60 DPW/DPD/DPC yang menyampaikan laporan pertanggungjawabannya kepada BPK untuk diAudit terdapat 8 DPW/DPD/ DPC yang belum menyampaikan laporanya yakni partai politik Tanjung pinang, Karimun dan Lingga.

"Sesuai dengan peraturan BPK No 2 Tahun 2015 bahwa partai politik wajib menyerahkan laporan pertanggungjawabannya kepada BPK satu bulan setelah tahun anggaran berakhir," kata joko Selanjutnya, hasil pemeriksaan kami atas laporan pertanggungjawaban penerimaan dan pengeluaran BKPP sebesar 6,8 milyar oleh 60 DPW/DPD/DPC ditemukan adanya permasalahan pengeluaran yang tidak sesuai kriteria sebesar 1,47 (21,53%) milyar dan pengeluaran dengan bukti tidak lengkap sebesar 4,82 milyar (70,54%). "Kami juga mengingatkan pejabat wajib menindaklanjuti rekomendasi pada laporan hasil pemeriksaan dan disampaikan kepada BPK selambat-lambatnya 60 hari setelah laporan hasil pemeriksaan diterima dan kami memotivasi untuk terus melakukan perbaikan," pungkasnya. *** Editor: Amir Layouter: Mario


CMYK

11

karimun

Selasa, 06 Juni 2017

Karimun Raih Opini WTP Durai Dambakan Listrik 24 Jam KARIMUN (HK) — Rahmah (55), pasien yang tengah dirawat di Puskesmas Durai mengalami kegerahan karena ketiadaan kipas angin, Senin (5/6) siang. Untuk menyejukkan pasien, anaknya terpaksa mengipaskan ibunya itu menggunakan kertas karton. Pasalnya, kipas angin tidak bisa hidup siang hari, karena listrik Durai belum menyala 24 jam. "Iya, dari tadi mamak (ibu) kepanasan terus. Sejak dari ruang IGD sampai ke ruang perawatan ini terus dikipasin. Kasihan orang tua ini kegerahan. Saya ini teman anak beliau," ungkap Yani (29) kepada Haluan Kepri. Yani merupakan teman dari anak Rahmah. Kebetulan siang kemarin dia ikut menjaganya yang tengah dirawat di Puskesmas Durai. Kecamatan Durai merupakan daerah paling ujung di Kabupaten Karimun. Disana, listriknya cuma menyala 14 jam. Listrik mulai menyala sejak pukul 5 sore hingga pukul 7 pagi. Hanya saja, sejak satu bulan belakangan, khusus untuk Jumat listrik menyala hingga pukul 2 siang. Pada hari lain, kembali ke kondisi biasa. "Kami sangat berharap, agar listrik di Durai bisa menyala 24 jam. Banyak kesulitan yang kami alami kalau siang hari tak ada listrik. Salah satu contohnya, ketika keluarga kami dirawat di Puskesmas mereka bakal kegerahan karena tak ada kipas angin. Kesulitan lainnya, kalau siang nasi tak bisa dipanaskan," tutur Yani. Camat Durai, Agung Jati Kusuma mengakui kalau listrik di Durai hanya menyala 14 jam sehari, kecuali Jumat menyala selama 21 jam, yang mulai berlaku sekitar satu bulan lalu. Khusus untuk bulan Ramadhan, diberikan penambahan jam menyala listrik dari pukul 4 sore hingga pukul 7 pagi. "Kami akui, listrik di Pulau Durai ini tidak menyala 24 jam. Hanya menyala 14 jam saja sehari. Itupun hanya di Desa Telaga Tujuh saja, sementara untuk Desa Tanjung Kilang, khususnya di Bukit Selembak belum dialiri listrik. Karena, jaringan PLN untuk daerah sana belum dipasang," ungkap Agung. Menurut Agung, beberapa waktu lalu, Tim Pansus Ranperda Kelistrikan DPRD Kepri bersama dengan Dinas ESDM Kepri pernah turun ke Durai untuk melakukan survei. Dalam tim tersebut juga ikut anggota DPRD Kepri Raja Bakhtiar yang merupakan putra kelahiran Durai. Pada 2018 nanti, mereka rencananya akan memasang jaringan listrik ke Bukit Selembak di Desa Tanjung Kilang. "Selain di Bukit Selembak, Desa Tanjung Kilang. Masih ada dua desa lagi di Durai yang belum dialiri listrik, yakni Desa Semembang dan Desa Sanglar yang berada di luar Pulau Karimun. Saya kebetulan beberapa hari kemarin sudah berdialog dengan warga disana, mereka memang berharap agar daerah mereka bisa dialiri listrik," jelas Agung. Bupati Karimun Aunur Rafiq saat melakukan safari Ramadhan di Pulau Buru beberapa hari lalu mengatakan, Panitia Khusus (Pan-

TERIMA WTPBupati Karimun Aunur Rafiq (kanan) menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016 dari Kepala BKP Perwakilan Kepri Joko Agus Setyono di Batam, Senin (5/6). ILHAM/HALUAN KEPRI

RAHMAH, pasien Puskesmas Durai kegerahan karena tidak adanya kipas angin, Senin (5/6). sus) Rancangan Peraturan Daerah Kelistrikan DPRD Provinsi Kepri bakal mengajukan penambahan daya listrik untuk Kabupaten Karimun sebesar 17 Kilo Watt (KW). Rencananya, penambahan daya sebesar itu akan diraelisasikan pada 2018 mendatang. Kata Rafiq, setelah datangnya tambahan daya tersebut, maka pada 2018 nanti juga akan ada daya sebesar 20.000 KW lagi. Tambahan daya itu untuk dua pembangkit listrik di Karimun. Paling cepat mesinnya bulan Agustus sudah sampai, dan paling lambatnya Oktober. Di tahun 2018 akan ditambah lagi 20.000,” kata Rafiq saat ditemui dalam safari Ramadhan di Kecamatan Buru. Menurut dia, Tim Pansus Ranperda Kelistrikan Provinsi Kepri telah turun ke Karimun termasuk juga kabupaten/kota lain di Kepri. Dalam kunjungan tersebut Pemkab Karimun memaparkan kondisi kelistrikan yang ada, khususnya di kondisi listrik yang terjadi di wilayah hinterland Karimun. “Tim Pansus Ranperda Kelistrikan DPRD Provinsi Kepri sudah datang ke Karimun. Tim tersebut dipimpin Ketuanya Bapak Irwansyah berserta Bapak Raja Bakhtiar, Bapak Iskandar dan Kepala Dinas SDM Provinsi, Pak Amjon. Ranperda akan memuat seluruh perihal kelistrikan di Kepri, termasuk Karimun," ujar Rafiq. Menurut dia, tambahan daya listrik tersebut nantinya akan difokuskan untuk Pulau Karimun Besar. Kendati begitu, juga tengah dikaji kebutuhan listrik untuk disalurkan ke beberapa pulau di luar Pulau Karimun Besar seperti Pulau Buru, Pulau Parit, Pulau Tulang, Tanjung Utan dan Tanjung Batu Kecil. "Gubernur Kepri Bapak Nurdin Basirun juga tengah mendorong dua pihak swasta yakni PT Soma Daya Utama dan PT Karimun Power Plant agar segera dapat menyuplai listrik di Karimun. Selain itu, juga tengah diupayakan konektivitas gas dari Batam ke Karimun. Jika semua terealisasi, alhamdulillah kebutuhan listrik di Karimun akan terpenuhi," jelasnya. Aunur Rafiq menyebut, sejak adanya Undang-undang no 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, maka soal lisrik kewenangannya berada di Provinsi Kepri. Gubernur Kepri Nurdin Basirun sudah berkomitmen pada 2019 nanti, seluruh desa yang ada di Kepri sudah dialiri listrik, termasuk juga di Kabupaten Karimun. (ham)

Humas Setdakab Karimun

LHP BPK 2016 BATAM (HK) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Kepri untuk Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016. Penghargaan tersebut diterima Bupati Karimun Aunur Rafiq di Kantor BPK Perwakilan Kepri, di Batam, Senin (5/6). Ilham Liputan Karimun Kepala BPK Perwakilan Kepri, Joko Agus Setyono mengatakan, Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Ke-

uangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016 didapat bahwa dari 7 daerah di Provinsi Kepri, ternyata

Pemko Batam, Tanjungpinang, Pemkab Karimun dan Bintan memperoleh penghargaan WTP. Sedangkan untuk Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna, Lingga dan Anambas mendapat prediket WDP. "Berdasarkan Undangundang no.15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanjungjawab Keuangan Negara, maka pejabat wajib menindaklanjuti rekomendasi pada Laporan Hasil Pemeriksaan dengan memberikan jawaban atau penjelasan kepada BPK tentang tindaklanjut atas rekomendasi LHP selambat-lambatnya 60 hari setelah LHP diterima," ungkap Joko. Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam kesempatan

itu mengatakan, penghargaan predikat WTP yang diterima Pemkab Karimun merupakan hasil kerja keras dari seluruh komponen di pemerintah daerah Karimun, yang telah bahu membahu dalam mewujudkan laporan keuangan dengan baik dan benar. "Predikat WTP ini tak lepas dari kerja keras dari seluruh komponen di Pemkab Karimun serta dorongan dari kabupaten/kota lainnya di Provinsi Kepri yang ikut memberi masukan kepada kami. Pemkab Karimun dalam hal ini selalu menegaskan kepada seluruh OPD agar menyusun laporan keuangan dengan sebaik-baiknya," jelas Rafiq. Kata Rafiq, berdasarkan UU no 23 tahun 2014

tentang Pemerintah Daerah telah ditegaskan, bahwa laporan keuangan pemerintah daerah telah disusun, baik oleh gubernur, bupati dan walikota harus diaudit terlebih dahulu oleh BPK RI, khususnya juga Peraturan Provinsi Kepulauan Riau. "Selanjutnya berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun tahun 2006 yang telah beberapa kali mengalami perubahan tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, bahwa laporan hasil yang disampaikan terbuka untuk umum dan dapat diakses melalui website pemerintah Karimun. Sehingga, seluruh stakeholder bisa melihat hasil tersebut," pungkasnya. (ham)

BKMT Meral Santuni Yatim dan Janda KARIMUN (HK) — Pengurus Cabang Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan Meral memberikan santunan kepada 64 Anak Yatim dan 90 Janda di Masjid Nurul Islam Kampung Baru, Kelurahan Meral Kota, Kecamatan Meral, Minggu (4/6) pagi. Santunan tersebut diserahkan Bupati Karimun Aunur Rafiq didampingi Ketua BKMT Karimun dan Kakankemenag Karimun. Bupati Karimun Aunur Rafiq dalam kesempatan itu mengatakan, Pemerintah Kabupaten Karimun memberikan penghargaan kepada pengurus BKMT Kecamatan Meral dengan apa yang telah dilaksanakan. Menurutnya tanpa ada kegiatan yang diselenggarakan BKMT seperti ini, Pemerintah Daerah sangat Sulit dalam menjalankan peningkatan ibadah.

ILHAM/HALUAN KEPRI

BUPATI Karimun Aunur Rafiq menyerahkan santunan BKMT kepada anak yatim dan janda di Masjid Nurul Islam, Kampung Baru Meral, Minggu (4/6) lalu. “Kita harus banyak bersyukur di bulan ini karena pengurus BKMT telah bisa melakukan kegiatan bantuan ini, dan Pemerintah memberikan penghargaan kepada pengurus BKMT, tanpa ada kegiatan yang diselenggarakan pengurus

majelis BKMT seperti ini Pemerintah sangat sulit dalam menjalankan peningkatan ibadah, dan menurunkan tingkat kemiskinan di Kabupaten Karimun,” kata Rafiq. Menurut dia, pemberian santunan kepada anak

yatim dan janda tersebut merupakan agenda dari PC BKMT Kecamatan Meral setiap tahunnya. Bantuan yang disalurkan berasal dari para donatur yang telah memberikan kepercayaan kepada BKMT Kecamatan Meral un-

tuk mendistribusikan kepada orang- orang yang membutuhkan. Bupati Rafiq dalam kesempatan itu mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Karimun untuk terus berlomba-lomba dalam bersedekah dan bertindak. Rafiq mengatakan, bulan Ramadan ini adalah bulan yang paling baik bahkan dari seribu bulan. Salah satu kebaikan dari bulan Ramadan amal ibadah akan dilipatgandakan. Penyerahan santunan ini turut dihadiri anggota DPRD Kabupaten Karimun, Kakanmenag Karimun Afrizal dan Lurah Sei Pasir. Sementara untuk santunan yang diterima dari masing-masing anak yatim dan janda yang kurang mampu sebanyak Rp200 ribu. Sumbangan yang terkumoul sebanyak Rp46.750 ribu. (ham)

Pemkab Karimun akan Terapkan Sistem Elektronik KARIMUN (HK) — Terkait e-government yang akan diterapkan di seluruh dinas di Kabupaten Karimun, sudah beberapa sistem yang berjalan. Salah satunya sistem naik pangkat dan data-data kepegawaian, sudah menggunakan sistem elektronik. Kepala BKD Karimun, Sudarmadi, mengatakan bahwa e-government akan

diterapkan di Pemerintahan Kabupaten Karimun, walaupun belum semua dinas yang menggunakan sistem elektronik tersebut. "Walaupun belum semua menggunakan elektronik online, namun pelanpelan agar menyesuaikan. Target 2018 sistem elektronik di setiap dinas pemerintahan Kabupaten Karimun, sudah dapat di-

CMYK

gunakan," ujar Sudarmadi saat dihubungi, Senin (5/6). Sudarmadi juga menambahkan, dengan adanya sistem elektronik ini, mengurangi sistem manual yang digunakan dan juga dapat mengetahui setiap pegawai ASN yang bekerja dan tidak bekerja. "Sangat jelas, apabila sistem ini sudah berjalan untuk para pegawai, kare-

na setiap hari pekerjaannya harus dilaporkan. Artinya apabila cuma absen saja akan ketahuan kalau tidak melaporkan hasil pekerjaannya," ujarnya Lebih jauh Sudarmadi menambahkan, terkait masalah absensi lagi dalam persiapan, terutama menyiapkan di setiap dinas dan BKD merupakan induknya, yang nanti akan

terhubung ke BKN Pekanbaru. Kemudian dari BKN Pekanbaru ke BKN pusat dan dari BKN Pusat terhubung ke Menpan RB. "Kita lagi masa persiapan di setiap dinas-dinas, dan kita (BKD-red) buat satu induk, jadi setiap absensi ASN akan masuk di BKD, terhubung ke BKN Pekanbaru, BKN Pusat dan Menpan RB," tutupnya. (btd)


12

lingga

Selasa, 06 Juni 2017

Tambang Timah Illegal Marak Di Kawasan Hutan Lindung LINGGA (HK)— Penambangan timah illegal marak beroperasi di sebuah kolong di kaki Gunung Muncung, Kecamatan Singkep yang menjadi kawasan penyanggah hutan lindung.

Jefriadi

Liputan Lingga

Ironisnya, aktivitas tambang yang terlihat jelas oleh masyarakat, namun luput dari perhatian pihak kepolisian. Sedikitnya empat ponton mesin penyedot timah beroperasi setiap hari. Ini menyebabkan air kolong yang sebelnya jernih menjadi tercemar dan berwarna kuning pekat akibat bercampur lumpur. "Aktivitas ini sudah lebih sebulan. Setahu saya memang daerah ini menjadi kawasan penyanggah hutan lindung Gunung Muncung yang dilarang untuk melakukan berbagai kegiatan merusak alam," kata Deni, salah seorang warga kepada Haluan Kepri kemarin. Dikatakan, sempitnya lapangan pekerjaan di Kabupaten Lingga menjadi alasan para pekerja tambang memperoleh penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Akibat mahalnya harga timah hingga Rp100 ribu/ kilogram, menjadi daya tarik sebagian warga untuk melakukan penambangan timah secara ilegal. "Meski begitu seharus-

nya penambangan tidak dilakukan di sini. Hutan lindung Gunung Muncung adalah hutan yang menjadi sumber air bersih warga di mata air Gemuruh. Malahan saya dengar bahwa kolong yang dikeruk timahnya ini adalah sumber mata air cadangan PDAM Lingga," sebutnya. Ia berharap inatansi terkait mengambil tindakan tegas terhadap aktivitas pertambangan timah di daerah ini. Bila dibiarkan, secara langsung efeknya akan mempengaruhi kelestarian alam Hutan Lindung Gunung Muncung. "Dinas Kehutanan atau pihak kepolisian diminta segera bertindak untuk menghentikan aktivitas ini," ucapnya. Terkait hal ini, Kapolres Lingga AKBP Ucok Lasdin Silalahi belum memberikan tanggapan atas hal ini. Pesan singkat yang dikirim koran ini, belum mendapat tanggapan. Informasi yang diterima, masyarakat yang melakukan pertambangan di lokasi ini adalah pekerja dari beberapa "bos timah" yang namanya sudah menjadi rahasia umum bagi warga Dabo Singkep dengan pola bagi hasil.(Jfr)

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

MESIN PENGHISAP — Salah satu ponton mesin penghisap timah yang beraktivitas di Kolong di kawasan Penyanggah Hutan Lindung Gunung Muncung, Kecamatan Singkep.

Wisatawan Equator Cruise Bantu Anak Suku Laut LINGGA (HK) — Sejumlah wisatawan Equator Cruise To Lingga memberi bantuan pendidikan kepada anak-anak Suku Laut Selat Konki. Bantuan tersebut berupa pensil, buku, serta meja mini untuk belajar mengajar. Salah seorang wisatawan yang tergabung dengan Equator Cruise To Lingga, Karen mengatakan bantuan pendidikan tersebut memang untuk anakanak suku laut yang mau belajar sungguh-sungguh. "Kami ingin anak-anak di Selat Konki bahagia. Kita mau bantu anak-anak di selat. Tapi kita juga tidak mau ganggu mereka," ujar Karen Senin (5/6) yang mengaku berasal dari Inggris serta menetap di negeri Singapura. Dikatakan, Suku Laut suatu kultur yang mempunyai tradisi kehidupan di laut. Namun ia kaget ketika meninjau langsung perumahan warga Selat Konki. Karena di sana anak-anak tidak sekolah. Ia juga mengetahui, tradisi Gypsi (Suku Laut) ini sudah tradisi dari dulu, sehingga dalam hal ini, selaku human interest ia bersedia membantu anak-anak yang tidak sekolah dengan tidak merubah kultur mereka. Menurutnya, suatu perubahan kultur terjadi ka-

Stok Sembako Jelang Lebaran Aman

PUTRA/HALUAN KEPRI

LINGGA (HK) — Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Pangan Polres Lingga memastikan dari hasil pantauan di sejumlah pasar dan toko di Dabo Singkep Kabupaten Lingga, harga barang relatif stabil. Sampai saat ini tidak ditemui indikasi penimbunan barang di sejumlah gudang. Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Lingga, AKP Suharnoko selaku Ketua Satgas Pangan Kabupaten Lingga dalam giat Operasi Pasar, barubaru ini. "Harga sembako relatif stabil, serta stok diperkirakan dalam bulan Ramadhan ini cukup," kata Suharnoko. Dirincikannya, untuk harga gula pasir perkilogram di Pasar Dabo dijual Rp13 ribu, tepung terigu perkilo seharga Rp7.500, harga cabe merah per kilo Rp36 ribu, cabe rawit juga Rp36 ribu,

cabe kering Rp38 ribu, bawang merah perkilonya Rp24 ribu rupiah, kentang Rp12 ribu, wartel Rp24 ribu perkilo. Sementara untuk harga daging ayam potong Rp32 ribu perkilo, ayam potong bersih perkilonya seharga Rp35 ribu, serta harga ikan tri perkilo dihargai Rp100 ribu. Selain itu dari hasil pemeriksaan di sejumlah gudang, tidak ada ditemukan indikasi penimbunan barang. "Barang yang ada di gudang-gudang milik pengusaha semboko terbilang wajar, seperti Stok beras di dalam Gudang Atek Jalan Pasar masih ada 100 ton, dan di dalam Gudang Aseng Kembang Jaya, juga ada 120 ton beras, gula pasir 18 ton, tepung terigu 20 ton," teran Suharnoko. Stok tersebut, kata dia, masih cukup untuk selama puasa dan leba-

ran. Namun di dalam gudang Bulog ada penumpukan beras sebanyak 174 ton, yang diperuntukan untuk warga miskin di Kabupaten Lingga. Beras-beras tersebut penumpuk sudah selama 10 bulan. "Entah mengapa Pemkab Lingga hingga sampai saat ini masih belum juga mengambilnya. Jika Dibiarkan terlalu lama, beras-beras tersebut akan rusak. Bahkan sebentar lagi beras baru untuk warga miskin juga akan datang sebanyak 103 ton," kata Suharnoko. Dalam Operasi Pasar ini, Reskrim Polres Lingga juga melibatkan anggota lainnya seperti Intel, Propam, Disperindag, Bolog, Pol P-PP, Bea dan Cukai. Giat ini sendiri akan dilakukan setiap harinya, bertujuan untuk memantau stabilitas harga sembako dan pangan.(jfr)

WISATAWAN Equator Cruise to Lingga foto bersama dengan masyarakat Suku Laut Selat Konki setelah menyerahkan bantuan pendidikan berupa alat tulis. rena pilihan dari masyarakat kultur tersebut. "Sebagai manusia kita bertanggung jawab untuk pendidikan menjaga kesehatan," ujar Mathews suami Karen yang berada di tempat yang sama. Menurut Karen, Suku Laut tradisi masyarakat

yang memilih untuk hidup di laut dengan modal transportasinya. Maka pilihan hidup kultur tersebut patut dihargai. "Ya, intinya kita tak ingin mengganggu mereka. Kalau mereka ingin menikmati edukasi (pendidikan) kita siap bantu,"

ujarnya. Di tempat yang sama, hadir waktu penyerahan tersebut, EO wisata Mr Prakas, didampingi Kades Pena'ah Abang Marwan, serta Pejuang Buta Aksara Densi Diaz, dan Srikandi Pemuda Pancasila Usman. (put)

Editor: Afrizal, Layout: Andy Rifqi


13

Natuna

Selasa, 06 Juni 2017

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

PENCARIAN KORBAN - Tim pencari melakukan penyisiran di permukaan laut di perairan Sedanau guna mencari Junaidi yang di Ketahui hilang sejak kemarin. Meskipun belum membuahkan hasil, tetapi tim tetap bekerja keras. (insert) Kapal korban yang ditemukan.

Pompong Nelayan Ditemukan Tanpa Pengemudi NATUNA (HK) — Junaidi (21) nelayan asal Kelurahan Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat dikabarkan menghilang, Minggu (4/6) kemarin sthetelah salah satu nelayan lainnya mendapati pompongnya

terapung di selat Segeram. Perahu pompong milik nelayan asal kampung Lemis RT 05 RW 03 Kelurahan Sedanau itu saat ini sudah diamankan di pelantar Sedanau. Sementara aparat gabungan dari Pos

AL, Polsek Bunguran Barat, Koramil, Basarnas serta sejumlah nelayan hingga Senin (5/6) belum menemukan keberadaan Junaidi. Midar Alias Buyung yang menemukan pompong Junaidi mengaku, saat di-

temukan, mesin pompong dalam keadaan hidup. "Melihat pompong Junaidi kosong, saya langsung tarik pompong itu kepelabuhan dan melapor kejadian kepada ketua RT 04 bapak Harun," kata Junaidi

kepada petugas keamanan saat hendak melakukan pencarian. Sampai saat ini korban masih belum di temukan dan masih dilakukan pencarian di sekitar perairan Sapau Desa Segeram.

"Jumlah pompong yang ikut melakukan pencairan mencapai 20 unit pompong. Bahkan sejauh ini belum ada hasil," kata Camat Bunguran Barat, Ferizaldy. Kata dia, saat ini tim SAR sedang melakukan pe-

nyisiran permukaan di sekitar perairan Sedanau, Segeram dan Semedang. "Kalau belum ada hasil, baru nanti dilanjutkan dengan penyelaman. Apalagi arus di selat Segeram itu cukup kuat," tutupnya. (fat)

Sembako Sedanau Aman Hingga Lebaran NATUNA (HK) — Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun memastikan pasokan sembako di Kecamatan Bunguran Barat tersedia hingga akhir puasa hingga lebaran. Hal ini dipastikan setelah Nurdin belusukan ke pasar dan toko sepanjang pelabuhan utama pasar Sedanau. Faturrahman Liputan Ranai

Sedanau merupakan satu - satunya pusat sem-

bako bagi 5 Kecamatan di wilayah Kepulauan Natuna bagian Barat dan Utara, diantaranya Kecamatan Pulau Laut, Keca-

matan Bunguran Utara, Kecamatan Pulau Tiga, Pulau Tiga Barat dan Kecamatan Bunguran Barat itu sendiri. Disela kegiatan belusukan Nurdin yang didampingi Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti menanyakan ketersedian sembako kepada para pedagang. " Barang - barang disini di pasok dari mana? Apakah ketersedian saat ini cukup sampai leba-

ran?," ucapnya saat melakukan belusukan, Sabtu ( 03/6 ). Menanggapi pertanyaan Nurdin, Nato warga Sedanau yang mewakili para pedagang menjelaskan ketersedian bahan sembako di Sedanau masih cukup dan harga sembako stabil, tidak mengalami kenaikan yang berarti. " Barang disini kita pasok dari Tanjungpinang pak, untuk harga

dan pasokan stabil, " terang Nato. Nurdin yang sempat meninjau bekas kebakaran gudang sembako milik Nato di pelabuhan sedanau, Ia juga meninjau kerambah ikan Napolion salah satu warga. Beliau berharap perekonomian para nelayan setempat segera kembali normal pasca moratorium Kementerian Kelautan dan Perikanan tentang ekspor ikan Napoleon. ***

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun Sidak Sembako di Sedanau. Ia memastikan sembako sedanau aman sampai lebaran.

Sejumlah Pejabat Kuota Ekspor Napoleon 30.000 Ekor Per Tahun Natuna Segera Dirotasi NATUNA (HK) — Sejumlah pejabat di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna akan segera menjalani rotasi. Hal ini Berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan dengan nomor 800/BKPP/VI/ 493/2017. Dimana dalam surat ini berisikan perihal Rencana Pengambilan Sumpah dan pelantikan dilingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna. Surat pemberitahuan itu dikhususkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah untuk tidak meninggalkan kota ranai dalam waktu seminggu ini. Hal ini dikarenakan para pejabat yang akan dilantik bisa menghadiri langsung pengambilan sumpah dan pelantikan. Sekda Natuna Wan Siswandi saat dikonformasi koran ini mengakui, bahwa benar ad a s u r a t p e m b e r i t ahuan yang dikeluarkan langsung dari BKPP Natuna terkait rencana pengambilan sumpah dan pelantikan dilingkungan pemkab natuna. "Rencana pelantikan pejabat dilingkun-

gan pemkab Natuna untuk lebih jelasnya langsung tanyakan ke BKPP Natuna saja ya," kata Sekda Wan Siswandi melalui selulernya. Senin (5/6). Sementara sekretaris BKPP Natuna Boy Wijanarko menjelaskan, surat pemberitahuan telah disampaikan kepada seluruh OPD dilingkungan Pemkab Natuna. "Jadi berkenaan akan dilaksanakan pengambilan sumpah dan pelantikan PNS. maka diperintahkan kepada seluruh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan Pejabat Pelaksana untuk tetap berada diranai mulai dari tanggal 5 sampai 9 Juni,"ungkapnya. Sedangkan untuk jumlah pejabat yang akan segera di sumpah dan dilantik, Boy mengaku tidak mengetahuinya karena semua itu kebijakan langsung dari Bupati Natuna. "Kalau untuk jumlah dan kapan akan dilaksanakan pengambilan sumpah dan pelantikan, kita masih menunggu perintah langsung dari Bupati. Kita tunggu aja," tutup. (fat)

NATUNA (HK) — Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (KSDA) Riau mengundang Pemerintah Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas dalam kegiatan Sosialisasi Pemanfaatan Ikan Napoleon Hasil Ranching, di Hotel Alium, Batam, Jumat (02/06/2017). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Natuna, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Kepulauan Anambas, P2 Biologi LIPI, Kasubid Gakkum Dit Polair Polda Kepri, Paspos Mar Lanal Batam, Kasi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai II, BKIPM Tanjungpinang, Kabid Keanekaragaman Hayati Kementerian Koordinator Maritim, Kasubid Sumberdaya Genetik Dirjen KKH Kemen LHK, Kabid Teknis BBKSDA Riau dan beberapa perwakilab perusahaan bidan perikanan dan perwakilan nelayan dari Kabupaten Kepulauan Anambas. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Dirjen KSDA dan Ekosistem nomor : SK. 181/KSDAE/SET/KSA.2/4/ 2017 Tanggal 5 Mei 2017

tentang Kuota Penangkapan Jenis Ikan Napoleon (cheilinus Undulatus) Hasil Ranching di Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau. Keberadaan stok ikan Napoleon saat ini di Kabupaten Natuna sebanyak 114.455 ekor, sedangkan di Kabupatn Kepulauan Anambas sebanyak 146.000

yang berada dalam keramba dan sudah sekian lama menunggu ijin pemasaran. Oleh sebab itu, pada kesempatan tersebut Bupati Natuna, Hamid menyampaikan beberapa harapan. Di antaranya mengajukan agar ikan Napoleon dapat dikategorikan sebagai ikan budidaya mengingat sampai saat ini belum ada teknologi

pembenihan terhadap ikan tersebut. Bupati Hamid juga mengharapkan agar kabupaten Natuna mendapatkan kuota ekspor 30 ribu ekor pertahun serta memperbolehkan kapal berbendera asing yang notabene sebagai transportasi pengangkut Ikan dapat beroperasi untuk sementara waktu.

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

BUPATI Natuna Hamid Rizal meminta agar Natuna dapat kuota penjualan Napoleon.

"Kami punya sumber daya ikan napoleon tapi tidak bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat," kata Bupati Hamid. Dalam pertemuan tersebut dihasilkan beberapa rumusan yang disepakati serta rekomendasi. Diantaranya meminta dinas terkait baik dari Pemkab. Natuna maupun Pemkab Kepulauan Anambas untuk berkomitmen dalam pengawasan penyelenggaraan ekspor perikanan tersebut. Selanjutnya rekomendasi yang akan disampaikan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan diantaranya adalah memasukkan jenis ikan Napoleon dalam kategori jenis budidaya walau sumber bibit berasal dari alam, serta memberikan waktu toleransi pada kapal asing untuk mengangkut Ikan Napoleon baik dari Natuna maupun dari Kepulauan Anambas sampai ada kapal dari dalam negeri yang siap untuk beroperasi. "Semoga saja harapan dan permintaan ini bisa jadi pertimbangan pemeringah pusat," tutupnya. (fat)

Editor: Edy Supriatna,Layout: M.Chairul


CMYK

14

Anambas

Selasa, 06 Juni 2017

Polres Grebek Pesta Miras Sembilan Orang Diamankan ANAMBAS (HK) — Kepolisian Resor Anambas menggrebek lokasi pesta minuman keras (miras) di Pasir Merah Keluharan Tarempa, Kecamatan Siantan, Minggu sore (4/6). Yudi Liputan Anambas Tak tanggung-tanggung 9 orang diamankan polisi terdiri dari yakni tujuh orang laki-laki dan dua orang perempuan. Menariknya empat dari 9 orang tersebut merupakan tahanan Vietnam, bahkan di lokasi tersebut di temukan ratusan kaleng bir di belakang gubuk lokasi pesta miras. Kapolres Anambas, AKBP Junoto,SIK yang turun ke lokasi nampak berang dengan apa yang dilakukan sembilan orang tersebut karena mabuk-

mabukan pada siang hari di bulan Ramadhan. Ironinya lagi terdapat anak dibawa umur yang ikut dalam kegiatan tersebut. "Kamu agama mu apa? orang tua mu tahu gak kamu gak puasa?" tanya Kapolres kepada salah seorang anak, Minggu (4/6) sore. Junoto mengungkapkan, penggerebekan itu dilakukan berdasarkan atas informasi masyarakat yang gerah akan adanya aktivitas tersebut, terlebih pada bulan Ramadan. Selain mengamankan lima unit telepon genggam, pihaknya juga ratusan kaleng bir yang sebelumnya

bertebaran di belakang gubuk tempat mereka berpesta miras. "Informasi masyarakat ini sangat membantu kami. Kami berharap, peran serta masyarakat ini dapat lebih ditingkatkan. Saat kami datang, mereka ya pontang ponting berusaha melarikan diri," paparnya. Junoto mengakui jika pihaknya saat ini masih mendalami adanya keterlibatan lain khususnya dari lima orang warga lokal masingmasing berinisial Wp, B, A, Dn dan Gn yang diamankan di Polsek Siantan ini. "Lain-lain yang mengarah masih dalam pendalaman ya. Untuk sementara ini, dalam pembinaan. Mungkin, orangtua mereka akan kami panggil," imbuhnya. Dari pantauan koran ini di lapangan ke 9 orang tersebut masih diamankan dipolsek Siantan. Sedang warga lokal sedang diintrogasi.***

YUDI/HALUAN KEPRI

PESTA MIRAS Polisi sedang menyisir lokasi pesta miras yang dilakukan oleh sekelompok orang pada bulan Ramadhan.

Sampah Masih Berserakan di Laut

ANAK-ANAK sedang menangkap ikan dengan menggunakan keramba, terlihat di air banyak sampah yang berserakan. YUDI/HALUAN KEPRI

ANAMBAS (HK) — Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tatanan Wisata Anambas (Tawas), Indra Syahputra mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah di laut. Pasalnya saat ini di sejumlah lokasi di bibir pantai mulai berserakan sampai plastik sementara dalam waktu dekat di Anambas akan ada iven besar

yakni Sail Anambas 2017. "Kita mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah dilaut karena laut merupakan cermin dari wajah Anambas ketika tamu datang berkunjung," demikian disampaikan Indra, Senin (6/5). Selain memberikan himbauan pihaknya juga mendesak pemerintah da-

erah untuk membuat Perda (Peraturan Daerah) tentang larangan membuang sampah dilaut dan tentu ada sanksinya bagi pelaku yang dengan sengaja membuang sampah di laut perairan Anambas. "Jika hal ini tidak di atur dengan peraturan yang jelas sudah pasti larangan atau himbauan yang dilakukan Pemda tidak akan tercapai dengan maksimal," paparnya. Lebih jauh Indra mengungkapkan, ketika berjalan kaki pada pagi hari

kemarin di jalan semen panjang kota Tarempa terlihat pemandangan yang tidak baik di akibatkan sampah yang berserakan di atas permukaan laut. Sementara itu wisatawan asing yang menggunakan kapal yacht sedang melabuhkan kapalnya di sekitar laut itu. Indra juga sangat menyayangkan terhadap pelaku yang diduga telah melakukan dengan sengaja membuang sampah dilaut dan dinilai sikap seperti itu tidak terpuji. Diketahui Pemda dengan gencarnya mempromosikan Anambas sebagai daerah wisata bagi manca negara, namun tidak diiringi dukungan yang kuat dari sejumlah masyarakat. "Perlu ditetapkan Perda tentang larangan buang sampah dilaut sebab sudah sangat meresahkan. Kesadaran kebersihan laut masih sangat minim," bebernya. Indra sangat kepada aparat keamanan seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) agar dapat menangkap para pelaku yang membuang sampah dilaut, penangkapan itu dilakukan agar ada efek jera. "Mesti ada sanksinya agar dapat memberikan efek jera," tutupnya. (yud)

TP4D: Pokja Harus Kerja Maksimal ANAMBAS (HK) — Tim Pengawal Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) menegaskan bahwa proyek yang tidak sesuai prosedur dan melanggar peraturan Perundang-Undangan tetap akan diselidiki. Langkah tersebut dilakukan agar pihak terkait dapat berkerja dengan maksimal dan hasil pembangunan tersebut dapat benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Kepala Kejaksaan Negeri Natuna di Tarempa Muhamad Bayannullah,SH mengatakan, meski didampingi oleh pihaknya jika tidak sesuai dengan prsedur tetap akan kita Selidiki. Namun sebelumnya akan ditegur dan diberikan peringatan terlebih dahulu. "Ketika teguran dan peringatan itu tidak digubris dan dijalankan maka rekomendasi pendampingan bisa di copot, Jadi saya tekankan bukan karena ada pendaping kelompok kerja bisa leluasa berbuat," demikian disampaikan Bayan usai rapat bersama dengan Tim TP4D kejaksaan di ruang rapat LPSE Anambas, Senin (5/6). Pihaknya lanjut Bayan, akan mengawasi proses pelelangan hingga pelaksanaan proyek bera-

khir. kendati demikian hanya Ada 14 proyek starategis yang dilakukan oleh tim TP4D, sedangkan lainnya tidak. "Ini sesuai MoU Pemkab dengan Kejaksaan beberapa waktu lalu di Natuna bersama Wakajati," bebernya. Kepala Unit Layanan Pengadaan, Layanan Pengadaan Secara Elektronik (ULP/LPSE) Kabupaten Kepulauan Anambas, Tety Arnita mengakui pihaknya intens melakukan koordinasi dengan TP4D guna meminimalisir kesalahan dalam pelelangan. "Setiap proses kami selalu berkoordinasi dengan Pak Kacab, kami juga tidak ingin kelak ada masalah. Ini juga perintah Pak Bupati, agar setiap proses dikoordinasikan dengan TP4D," bebernya. Masih kata Tety terdapat Sebanyak 9 paket Proyek strategis sudah di terbitkan Surat Perintah Tugas (SPT) pelelangannya. Bahkan satu diantaranya yakni didinas kesehatan sudah dilelang. Seperti diketahui di Anambas terdapat 14 paket proyek strategis yang dalam pelaksanaanya dilakukan pendampingan oleh Tim TP4D Kejaksaan. Sembilan paket yang sudah di terbitkan SPT nya tersebut masih be-

lum proses lelang mengingat masih dilakukan evaluasi berkas oleh Kelompok Kerja (Pokja). "Kita masih menunggu lima lagi paket dari OPD yang bersangkutan untuk di terbitkan SPT kemudian dilaksanakan pelelangan," bebernya. Tety mengungkapkan jika 14 paket proyek starategis tersebut didominasi oleh Dinas PUPR sebanyak 6 Paket, Lalu Dinas Kesehatan 6 Paket serta DP3 dan Dinas Perdagangan masingmasing satu paket. "Paket yang paling besar itu di Dinas PUPR antara lain yakni pembangunan Masjid Agung Rp68 miliar (Multiyears-red) yang dilelang pada tahun ini Rp23 miliar. Pada tahap 1, peningkatan jalan Pasir Peti Rp23 miliar dan lanjutan pembangunan kantor bupati Rp23 miliar," jelasnya. Untuk Dinas kesehatan itu lanjut Tety, paling besar renovasi gedung puskesmas Jemaja Rp8 miliar. untuk DP3 pengadaan kapal penangkap ikan Rp2 miliar lebih dan terakhir Dinas Perdagangan dan usaha mikro pembangunan gedung plud Rp2,7 miliar. "Total paket starategis itu Rp151 miliar," pungkasnya.(yud)

YUDI/HALUAN KEPRI

ANGGOTA Pokja sedang bertanya dengan Kacabjari Natuna di Tarempa, saat rapat Kelompok Kerja dengan tim TP4D terkait mekanisme kerja pada proyek strategis.

CMYK

Editor: Nicolaus Ngao, Layout: Hestu Purwanto


15

Dunia

Selasa, 06 Juni 2017

Robocop Gabung Kepolisian Dubai DUBAI (HK) — Sebuah robot polisi seukuran manusia, bergabung dalam jajaran kepolisian di Dubai, Uni Emirat Arab, untuk memberantas tindak kriminal. “ Robocop” ini mampu membantu mengidentifikasi penjahat yang diburu, dan mengumpulkan bukti-bukti kejahatan. Selanjutnya, seperti diberitakan Reuters, tugas keseharian robot ini adalah berpatroli di daerah-daerah sibuk di kota tersebut. Program ini merupakan bagian dari program pemerintah yang bertu-

juan untuk mengganti beberapa petugas penumpas kejahatan manusia dengan mesin. Jika percobaan “ robocop” ini berhasil, maka di tahun 2030, 25 persen kekuatan kepolisian di Dubai akan diisi oleh robotrobot semacam ini. Dengan warna seragam persis seperti yang dikenakan polisi Dubai, robot ini bisa berjabat

tangan dan memberi hormat ala militer. Robot ini adalah versi ringan dari rencana besar pemerintah setempat untuk menggunakan teknologi dalam meningkatkan layanan dan keamanan menjelang Duba Expo 2020. “ Robot semacam ini dapat beroperasi 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu, mereka tidak akan meminta cuti, cuti sakit, atau cuti hamil, ini bisa bekerja sepanjang waktu.” Kalimat itu dituturkan Brigadir Khalid Nasser Al Razooqi, Direktur Jenderal Departemen Layanan Cerdas Kepolisian Dubai.

Polisi robot pertama di Timur Tengah ini adalah robot dengan roda yang dilengkapi kamera dan perangkat lunak pengenal wajah. Ini bisa membandingkan wajah dengan basis data milik polisi dan menandai temuan yang sesuai untuk langsung dikirim ke kantor pusat. Robot ini pun mampu membaca nomor pelat kendaraan dan video yang ada di tubuhnya dapat membantu polisi mengawasi kemungkinan risiko di tempat-tempat keramaian di Dubai. Warga pun bisa berbicara dengan robot tersebut

untuk melaporkan kejahatan atau berkomunikasi tentang hal lain. Hal itu dilakukan dengan bantuan komputer layar sentuh yang disematkan di dadanya. Dibangun oleh Robotika PAL yang berbasis di Barcelona, Spanyol, program robot ini diisi oleh pihak kepolisian Dubai. Namun biaya pembuatan robot ini belum diungkapkan kepada publik. “Sejauh ini, banyak orang yang tidak gugup berbicara dengan robot dan beberapa bahkan sepertinya lebih memilih berkomunikasi dengan benda itu,” kata Razooqi.

“Kami sekarang melihat generasi baru yang menggunakan perangkat pintar, mereka suka menggunakan alat semacam ini,” ungkap dia.

“Banyak dari mereka telah melihat film Robocop dan mereka berkata, ‘anda, anda telah melakukannya’,” sambung Razooqi.(kom)

KOM

SEORANG pengunjung berjabat tangan dengan seorang polisi robot pada pembukaan Pameran dan Konferensi Keamanan Informasi Teluk ke-4 (GISEC) di Dubai, Uni Emirat Arab, 22 Mei 2017.

AS dan Australia Khawatir ISIS Hadir di Asia Tenggara SYDNEY (HK) — Pejabat tinggi AS dan Australia, Senin (5/6), memperingatkan bahwa para pejuang asing yang baru kembali dari Timur Tengah mungkin telah berkumpul di Asia Tenggara. Mereka diperkirkan sedang mempersiapkan diri untuk berperang atau mengangkat senjata untuk melawan negaranya sendiri, seperti dilaporkan kantor berita Perancis, AFP. Peringatan tersebut terjadi menyusul serangan teror akhir pekan di London, Inggis, yang diklaim oleh kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah ( ISIS) dan pertempuran jihadis di Filipina selatan. Militan ISIS akan “kembali lagi setelah memiliki keterampilan khusus di medan perang. Mereka kembali dengan membawa ideologi yang garis keras, mereka akan kembali dengan penuh marah, frustrasi, dan kita harus sangat sadar akan hal itu,” kata Menteri Pertahanan Australia, Marise Payne. Dia berbicara pada pertemuan tingkat tinggi Australia dan AS yang juga dihadiri oleh Kepala Pentagon Jim Jones, Menlu AS Rex Tillerson, dan Menlu Australia Julie Bishop. Menanggapi serangan

teror di London, Mattis mengatakan, “Kami bersatu dalam tekad, melawan musuh yang mau menyerang kami, mereka dapat menakut-nakuti kami. Baiklah, kami tidak takut.” Presiden AS Donald Trump menginstruksikan Pentagon untuk “memusnahkan” ISIS demi mencegah para teroris itu melarikan diri dan kembali ke negara asal setelah melemah di Irak dan Suriah. Tujuannya adalah untuk mengepung dan membunuh sebanyak mungkin para teroris itu. “Kami sekarang meluangkan waktu untuk memastikan bahwa pejuang asing tidak kembali ke Paris, Perancis, ke Australia, atau ke negara asal mereka, untuk menebar kebencian dan menyerang orangorang yang tidak bersalah,” katanya. Isu melawan terorisme sangat tinggi dan menjadi sorotan utama agenda perundingan tahunan para petinggi AS dan Australia, Senin.

Pejabat Australia mengatakan bahwa mereka telah mencegah 12 serangan teror di negerinya sejak 2014 dengan lebih dari 60 orang terlibat telah diproses hukum. Di Filipina, ratusan warga sipil terjebak oleh pertempuran antara militer dan militan Islamis yang telah menguasai kota Marawi, Pulau Mindanao, Filipina selatan. Secara terpisah, Tillerson mengatakan, pihaknya sedang mengevaluasi kembali soal kemungkinan mengirim pasukan tambahan untuk menstabilkan krisis keamanan di Afganistan. Beri Senjata Amerika Serikat, Senin (5/6) bahkan telah memberikan Filipina ratusan senapan mesin, pistol dan peluncur granat, yang oleh seorang komandan setempat akan digunakan untuk melawan militan Islam yang diperangi di Marawi, Mindanao. Senjata tersebut, termasuk senapan mesin yang mampu memuntahkan ribuan peluru per menit, diserahkan dalam sebuah upacara di Manila, demikian kantor berita Perancis, AFP. Bantuan itu merupakan bagian dari program bantuan kontra-terorisme AS dalam satu dekade ini ke Filipina dengan nilai sekityar 150 juta dollar AS

Teroris Marawi Persiapkan Perang Jangka Panjang MARAWI (HK) — Kelompok militan Islam di FIlipina telah mempersiapkan diri untuk mengobarkan perang jangka panjang di kota Marawi, Pulau Mindanao yang bergolak. Mereka dikabarkan menyimpan persenjataan dan makanan dalam jumlah besar, sebagaimana diungkapkan seorang perwira militer pada Senin (5/6), demikian Deutsche Welle. Militan Islam di Filipina selatan menumpuk persenjataan dan makanan di masjid-masjid, lorong, dan ruang bawah tanah untuk mempersiapkan pengepungan jangka panjang terhadap kota Marawi. Persiapan matang teroris di Marawi mengungkap kualitas organisasi para gerilayawan yang berafiliasi dengan kelom-

pok teror paling berbahaya, yakni Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS). Saat ini gerilayawan Muslim di Marawi dibantu oleh ratusan pejuang asing, termasuk dari Indonesia, Malaysia, India, Arab Saudi, Chechnya, dan Maroko. Sejak dua pekan silam militer Filipina berusaha mengambilalih kontrol atas kota berpenduduk 200.000 jiwa itu. Namun, hingga kini kaum jihadis masih bercokol di jantung kota. Manila berdalih, keberadaan 500-600 warga sipil di area pertempuran mempersulit operasi militer. Padahal Sabtu (3/6/ 2017), Presiden Rodrigo Duterte mengklaim Marawi akan dibebaskan dalam waktu tiga hari. Komandan Militer Filipina di Mindanao, Mayor Jendral Carlito

Galvez, mengklaim saat ini masih ada sekitar 200 pejuang Islam di dalam kota. “Di rumah-rumah yang kami rebut, kami melihat cadangan peluru berukuran kaliber 50 dan 30 dalam jumlah besar. Dan jika mereka bertempur selama dua bulan, mereka tidak akan kelaparan,” tuturnya dalam sebuah jumpa pers di Marawi. “Jika Anda melihat lebih seksama, Anda akan menemukan terowongan dan ruang bawah tanah yang bahkan tidak bisa dihancurkan oleh bom seberat 500 pound (226 kg).” Galvez meyakini, kelompok militan telah menumpuk senjata dan makanan di masjid dan madrasah beberapa hari sebelum menyerbu kota Marawi.(kom)

ARUS pengungsi di wilayah Marawi, Filipina Selatan, ketika pertama kali pecah konflik bersenjata antara pihak militer dan kelompok teroris Maute. KOM

KOM

SENAPAN MESIN — Marinir Filipina dan mitra Amerika Serikat (AS)-nya mengamati sebuah senapan mesin M134D yang baru saja diserahkan kepada Filipina di Manila, Senin (5/6).

atau setara Rp 2 triliun. .”Peralatan ini akan meningkatkan kemampuan kontraterorisme (di Filipina) dan membantu melindungi (tentara) yang terlibat secara aktif dalam operasi kontraterorisme di Filipina selatan,” kata sebuah pernyataan Kedutaan AS di Manila. Komandan Marinir Filipina Mayor Jenderal Emmanuel Salamat me-

ngatakan, tentara akan menggunakan senjata tersebut dalam pertempuran yang sedang berlangsung melawan gerilyawan dari sayap Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) di Marawi, kota di Pulau Mindanao, Filipina selatan. Militan telah mengibarkan bendera hitam dari kelompok ISIS yang melakukan serangan brutal di

Marawi hampir dua minggu yang lalu dan memicu bentrokan dengan tentara dan polisi, yang sejuah ini telah menewaskan sedikitnya 178 orang. Filipina dan AS telah berpuluh-puluh tahun menjadi sekutu dekat, dan mereka terikat oleh sebuah perjanjian pertahanan imbal balik untuk saling melindungi satu sama lain jika diserang.

Peralatan yang diserahkan pada Senin ini adalah senjata baru, demikian seorang perwira AS pada upacara penyerahan senjata itu kepada pihak Filipina. Senjata tersebut termasuk empat senapan mesin berat, yang mampu menembaki ribuan peluru per menit, serta 300 senapa serbu dan 100 peluncur granat.(kom)

Polisi Kantongi Identitas Tiga Pelaku Teror di London LONDON (HK) — Polisi Inggris, Senin (5/6) pagi, mengatakan bahwa mereka sudah mengetahui identitas ketiga penyerang di London, Sabtu (3/5) malam, yang menewaskan tujuh orang dan melukai 48 orang lainnya. Polisi Metropolitan London mengatakan, nama mereka akan diumumkan ‘secepat mungkin jika sudah dimungkinkan.’ Para penyerang menabrakkan mobil mereka kepada para pejalan kaki di Jembatan London pada Sabtu pukul 22:00 waktu setempat atau Minggu (4/5) pukul 04.00 WIB lalu turun dan menikam sejumlah orang di Pasar Borough. Mereka ditembak mati oleh polisi. Kelompok yang menamakan diri Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Polisi, Senin (5/6) pagi mengatakan, petugas telah menggeledah dua alamat di London timur – satu di Newham dan satu lagi di Barking. Dilaporkan, sejumlah orang ditahan. Langkah ini diambil setelah 12 orang ditangkap di Barking pada Minggu (4/5) menyusul penggerebekan di sebuah flat – diyakini sebagai rumah salah satu penyerang. Seorang pria berusia 55 tahun telah dibebaskan tanpa tuduhan. Komisaris Polisi Lon-

don, Cressida Dick, mengatakan ‘sejumlah besar’ bukti dan materi forensik telah disita dari mobil van pelaku dan penggerebekan polisi. Dia mengatakan kepada BBC Breakfast bahwa penyelidikan berjalan sangat cepat dan prioritasnya sekarang adalah untuk menentukan apakah ada orang lain yang terlibat dalam serangan tersebut. Sementara itu, polisi sudah mengumumkan korban pertama dari serangan tersebut, yakni seorang perempuan warga negara Kanada, Chrissy Archibald. Sebuah pernyataan dari keluarganya mengatakan bahwa dia pindah ke Eropa untuk tinggal bersama tunangannya, setelah sebelumnya bekerja di tempat penampungan tunawisma. Seorang warga negara Perancis juga tewas dalam serangan tersebut, kata Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Yves Le Drian. Stasiun kereta api dan kereta bawah tanah Jembatan London sudah mulai dibuka kembali Senin pagi tadi atau Senin siang WIB. Sebelumnya, polisi membuka lagi daerah lokasi serangan yang sebelumnya ditutup. Sementara itu, seorang warga mengaku telah melaporkan salah satu pelaku ke polisi, namun polisi tak mengambil tindakan. Kami membahas ten-

tang serangan-serangan yang terjadi beberapa waktu belakangan, dan seperti kebanyakan radikal, dia selalu memunculkan alasan pembenaran – untuk segalanya dan apapun,” katanya dalam susatu wawancara. “Dan hari itu saya sadar bahwa saya perlu menghubungi pihak berwenang,” katanya. Dia mengatakan tidak ada tindakan yang diambil. “Saya melakukan kewajiban saya ... tapi pihak berwenang tidak melakukan kewajiban mereka.” Asisten Komisaris Polisi London Mark Rowley mengatakan 36 orang dirawat di rumah sakit dengan ‘berbagai cedera’ dan 21 orang berada dalam kondisi kritis. Tujuh warga Prancis terluka dalam serangan tersebut, termasuk empat orang yang mengalami luka serius, sementara satu wa-

rga Prancis masih hilang. Polisi mengatakan serangan tersebut dimulai Sabtu pukul 21.58 waktu setempat ketika sebuah van putih melaju di atas trotoar Jembatan London dengan kecepatan tinggi dan menabrak orang-orang. Mobil barang itu baru saja disewa oleh salah satu penyerang, kata Rowley. Ini adalah serangan teror ketiga di Inggris dalam tiga bulan, menyusul serangan mobil dan pisau di Jembatan Westminster pada Maret lalu yang menewaskan lima orang, dan pemboman Manchester kurang dari dua pekan lalu, yang mengakibatkan 22 orang terbunuh. Perdana Menteri Theresa May mengutuk serangan tersebut, dengan mengatakan bahwa “waktunya untuk mengatakan cukuplah sudah” dan kini waktunya mengakhiri ‘toleransi’ terhadap ekstremisme. (kom)

KOM

PASUKAN keamanan mengamankan lokasi serangan teror di London Bridge, Sabtu malam (3/6). Editor: Nikolas Ngao, Layout: Helmi Rizal


CMYK

Selasa, 06 Juni 2017

Jadikan Ramadhan Bermakna Bagi Umat Islam

16

Rangkaian Kegiatan Safari Ramadhan Pemkab KKA UPATI Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Abdul Haris,SH dan Wakil Bupati wan Zuhendra beserta Rombongan melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid Baiturahim Desa Kiabu, Kecamatan Siantan Selatan dan Masjid Al-Hikmah, Desa Rekam Kecamatan Siantan. Ikut dalam Rombongan Safari Ramadhan di dua desa tersebut antara lain, Bupati dan Wakil Bupati, Staff Ahli Bidang Ekonomi, Pabung Kodim Natuna, Sekda, Kepala OPD, Ketua dan anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, Danramil Tarempa, Wakapolres, Danposal, Baznas, Ketua PKK dan masyarakat. Dalam kegiatan tersebut selain diisi dengan tausiah yang diberikan oleh Ustadz Bambang, Pemerintah Daerah juga memberikan bantuan untuk masjid. Dalam sambutannya Bupati KKA Abdul Haris mengingatkan kepada masyarakat agar dapat menjalankan ibadah dengan sebaiknya sehingga Ramadhan ini dapat memberikan makna bagi umat Islam. "Puasa harus mampu merubah kita agar lebih baik lagi," imbuhnya.

B

BUPATI Anambas, Abdul Haris dan rombongan foto bersama dengan jema'ah masjid Baiturrahim, Desa Kiabu, Kecamatan Siantan Selatan.

CERAMAH agama oleh ustad Bambang di masjid Al-Hikmah, Desa Rekam, Kecamatan Siantan.

BUPATI Anambas, Abdul Haris memberikan kata sambutan.

BUPATI Anambas, Abdul Haris memberikan kata sambutan dalam safari ramadhan perdananya di masjid Baiturrahim, Desa Kiabu, Kecamatan Siantan Selatan.

ISTRI Bupati Anambas, Heryana Abdul Haris (Kiri) bersama Istri Wakil Bupati Anambas, Idarwati Wan Zuhendra (Kanan) saat safari ramadhan.

PEMBACAAN ayat suci Al-Quran.

BUPATI Anambas, Abdul Haris dan rombongan foto bersama dengan jemaah masjid AlHikmah, Desa Rekam, Kecamatan Siantan.

WAKIL Bupati Anambas, Wan Zuhendra memberikan bantuan secara simolis kepada pengurus masjid.

SEKADA Anambas, Sahtiar berjalan kaki dari pelabuhan menuju BUPATI Anambas, Abdul Haris dan warga setempat menunggu masjid Baiturrahim, Desa Kiabu, Kecamatan Siantan Selatan. beduk buka puasa bersama.

BUPATI Anambas, Abdul Haris memberikan bantuan secara simbolis kepada pengurus masjid.

KAPOLRES Anambas, AKBP.Junoto ikut memberikan bantuan secara simbolis kepada pngurus masjid Al-Hikmah, Desa Rekam, Kecamatan Siantan.

BUPATI Anambas, Abdul Haris memberikan bantuan secara simbolis kepada pengurus masjid Al-Hikmah, Desa Rekam, Kecamatan Siantan.

BUPATI, Wakil Bupati, Sekda, Kapolres Anambas dan rombongan berbincang dengan jemaah masjid Al-Hikmah, Desa Rekam, Kecamatan Siantan sambil menunggu beduk buka puasa bersama.

MENUNGGU beduk buka puasa bersama di masjid Al-Hikmah, Desa Rekam, Kecamatan Siantan. CMYK

Editor: Aprizal, Layout: Mario


CMYK

Selasa, 06 Juni 2017

17

3 Pelaku Perkosaan Dibekuk TANJUNGPINANG (HK) — Mawar (14) diduga diperkosa tiga lelaki secara bergantian di dua tempat berbeda, Jumat (19/5) lalu. Yufi Adelia Guru SMK 1 Gunung Kijang

Asfanel Liputan Tanjungpinang

Tahan Amarah TANJUNGPINANG (HK) — Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan menjadi kesan tersendiri bagi Yufi Adelia, guru SMK Negeri 1 Gunung Kijang Bintan. Pasalnya, menjalankan ibadah puasa di tenggah aktivitas belajar mengajarnya menjadi warna tersendiri baginya. Bagaimana tidak, di sekolah berbagai tingkah polah siswa-siswanya ia hadapi setiap hari. Mulai dari yang membuat tertawa, senyum-senyum sendiri bahkan adapula yang terkadang membuat

Tahan Amarah

Ketiga pelaku adalah MA Aruf alias Ayup (26), Andri Irmawan alias Andre (19) dan Reffi Andriani alias Reffi (19). Beberapa hari setelah kejadian itu, ketiga pelaku berhasil dibekuk jajaran Polsek Tanjungpinang Timur di kawasan Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang saat hendak melarikan diri ke Jakarta menggunakan pesawat, Rabu (24/5). "Hasil penyelidikan se-

HUMAS PEMPROV KEPRI

... Hal. 18

KUNJUNGI SEKOLAH — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun berfoto bersama anak-anak saat mengunjungi salah satu sekolah di Natuna, Senin (5/6). Dalam setiap kunjungan ke daerah, Nurdin selalu melihat sarana pendidikan.

mentara terungkap ketiga pelaku sempat berpindahpindah tempat tinggal awalnya di Desa Toapaya, Kabupaten Bintan. Terakhir kita dapati informasi bahwa para pelaku itu akan melarikan diri ke Jakarta menggunakan pesawat di Bandara RHF Tanjungpinang," kata Kapolres Tanjungpinang AKBP Joko Bintoro melalui Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Syamsurizal pada sejumlah wartawan, Senin (5/6). Diterangkan, kejadian berawal adanya laporan

3 Pelaku .. Hal. 18

KAPOLSEK Tanjungpinang Timur, AKP Syamsurizal usai melakukan ekspos kasus pencabulan oleh tiga pelaku, termasuk satu pelaku lainnya terhadap anak dibawah umur. ASFANEL/HALUAN KEPRI

Polisi Selidiki Pembuang Janin di Tepi Laut

Wawako Gugah Warga Binaan

TANJUNGPINANG (HK) — Kepolisian Sektor Tanjungpinang Barat masih terus menyelidiki pelaku yang membuang janin bayi lakilaki berusia sekitar 6 bulan di di kawasan jalan H Agus Salim, depan SMA Negeri 5, Tepi Laut Tanjungpinang, Jumat (2/6) lalu "Proses penyelidikan terhadap penemuan janin bayi di Tepi Laut tersebut masih terus kita lakukan secara serius, dengan melakukan pengumpulan data di lapangan untuk mengetahui siapa pelakunya," ucap Kapolres Tanjungpinang melalui Kapolsek Tanjungpinang Barat, AKP Yuhendri SH MH, Senin (5/6). Secara pasti, Yuhendri belum bisa menentukan siapa pelakunya. Namun kuat keyakniannya, bahwa pelaku merupakan wanita yang melahirkan bayi tersebut secara paksa (aborsi). "Informasi masyarakat juga sangat kita harapkan untuk segera menyampaikan kepada kita terhadap wanita yang dicurigai sebagai pelaku pembuang janin tersebut," ungkap Yuhendri. Sebagaimana diberitakan, sejumlah warga masyarakat di kawasan Jalan H Agus Salim, depan SMA Negeri 5, Tanjungpinang dikagetkan dengan penemuan sosok jasad janin bayi laki-laki berusia sekitar 6 bulan kandungan, dalam kondisi telungkup tidak bernyawa di

TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul, menggugah kesadaran warga binaan pemasyarakatan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1 Tanjungpinang agar menjadi insan yang lebih baik. Moment Ramadhan ini dimanfaatkan Rutan Kelas 1 Tanjungpinang yang dibuka secara resmi oleh Syahrul, sekaligus memberikan Tausiyah untuk membekali pengetahuan agama kepada puluhan warga binaan lewat kegiatan Pesantren Ramadhan di Masjid Attaubah Rutan Kelas 1 Tanjungpinang, Senin (5/6). "Pesantren Ramadhan di sini sangat penting, karena dapat memberikan pencerahan kembali kepada seluruh warga binaan untuk kembali ke jalan yang diridhoi Allah SWT. Setelah dari sini, akan ada visi baru, cara hidup baru, dan sikap yang baru bagi mereka, yang Wawako Gugah ... Hal. 18

Polisi Selidiki ... Hal. 18

Berikan Tausiyah Pesantren Ramadhan

Tanjungpinang Kembali Raih WTP

HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG

KEPALA Perwakilan BPK Propinsi Kepri, Joko Agus Setyono menyerahkan hasil Laporan Keuangan Pemko Tanjungpinang 2016 kepada Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno, di Auditorium Kantor BPK Propinsi Kepri Lt5, Batam, Senin (5/6).

TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang kembali mengukir prestasi, kali ini keberhasilan itu dari hasil penilaian laporan keuangan dengan predikat Wajar Tanpa Pengec-

CMYK

ualian (WTP) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Kepri. BPK menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemda T.A 2016 dan Atas Laporan Pertanggungjawa-

ban Penerimaan dan Pengeluaran Bantuan Keuangan Partai Politik, yang dilaksanakan di Auditorium Kantor BPK Propinsi Kepri Lt5, Batam, Senin (5/6). Kegiatan yang diawali dengan penandatangan berita acara serah terima dan penyerahan laporan hasil pemeriksaan BPK atau laporan Keuangan Pemerintah Kota Tanjungpinang TA 2016 serta laporan pertanggungjawaban Penerimaan dan Pengeluaran Bantuan Keuangan Partai Politik dari APBD pada DPD/DPC Partai Politik di Kota Tanjungpinang, dan diterima Oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno. Setelah penyerahan berkas kepada kabupaten/ kota se-Provinsi Kepri selesai, dilanjutkan dengan

Tanjungpinang

... Hal. 18

Editor: Sofyan, Layout: Hestu Purwanto


18

Tanjungpinang

Selasa, 06 Juni 2017

Wawako Gugah ..... diharapkan menjadi insan yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat," ungkap Syahrul. Bulan Ramadhan ini Allah SWT menjanjikan keampunan, dibukakan pintu surga bagi umatnya yang menjalankan ibadah, amal kebaikan, serta menegakkan malam-malam Ramadhan dengan membaca Al Quran dan sholat tarawih. "Sesungguhnya Ramadhan adalah bulan yang agung dan mulia, bulan yang penuh berkah bagi umat Islam. Dengan itu,

sambungan Hal. 17 saya meminta warga binaan pemasyarakatan untuk introspeksi selama berada di rutan. Kami meyakini setiap insan cenderung akan berbuat baik dan bisa kembali baik melalui proses introspeksi," ujarnya. Sebelumnya, dalam sambutan pembukaan, Syahrul juga mengingatkan kepada warga binaan untuk mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, apa yang sudah terjadi, hendaknya dijadikan pelajaran, jangan salahkan siapaun kem-

balilah kepada Allah SWT. "Mudah-mudahan di bulan yang penuh berkah dan ampunan ini, warga binaan mendapat petunjuk dari Allah SWT, yakinlah apa yang terjadi semua atas ridho Allah, sekarang bagaimana anda semua menjadi ridho Allah yang baru untuk menjadi orang-orang yang dirindui syurga," pungkasnya. Perwakilan Kepala Rutan Kelas 1 Tanjungpinang, Harry Suryadi, menyampaikan bahwa

WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul memberikan tausiyah kepada warga binaan pemasyarakatan di Rutan Kelas 1 Tanjungpinang pada kegiatan Pesantren Ramadhan di Masjid Attaubah Rutan Kelas 1 Tanjungpinang, Senin (5/6). HUMAS PEMKO TANJUNGPINANG

Polisi Selidiki ..... atas bebatuan di Tepi Laut, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Jumat (2/6) sekitar pukul 10.45 WIB. jasad janin bayi tersebut diduga sengaja dibuang oleh wanita yang tidak bertanggungjawab usai melahirkan bayinya. Kemudian bayi itu dibuang begitu saja dengan cara dilempar dari tepi jalan menuju pantai tempat ditemukannya bayi itu. Informasi dari tim medis menyebutkan, jasad bayi tersebut diduga baru dilahirkan oleh

sambungan Hal. 17 pelaku, kemudian dibuang ke tepi laut, sebelum akhirnya ditemukan beberapa jam kemudian oleh warga. Jasad bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh seorang anak laki-laki bernama Arman Solisa (9) yang sedang bermain di tepi laut disekitar tempat kejadian perkara (TKP). Kemudian Arman menceritakan kepada pamannya Ismail Loilatu (41) untuk melihat sosok jasad bayi tergeletak di atas batu, sebelum akhirnya dilapor-

Tahan Amarah ..... sakit hati. Untuk itu di bulan Ramadhan ini, yang paling ia persiapkan adalah benar-benar menahan amarah dan memperbesar kesabaran. "Apalagi menghadapi anakanak yang luar biasa tingkahnya dan lagi tumpukan pekerjaan lainnya jadi harus banyakbanyak lagi kesabarannya serta menahan amarah agar tidak berkurang pahala puasanya," ujar gadis yang disapa Yufi ini. Tak hanya itu, Yufi mengakui memasuki puasa kesepuluh ini, Alhamdulillah puasa yang ia jalani sambil bekerja berjalan baik dan lancar. "Ya, Alhamdulillah sampai

kan ke Polsek Tanjungpinang Barat. Saat ditemukan, kondisi tali pusar dari Ari-Ari bayi tersebut masih melekat dibadannya serta dilumuri darah segar. Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti Polisi dengan menerjunkan anggota Tim Identifikasi Satreskrim Polres Tanjungpinang ke TKP untuk melakukan penyelidikan dan membawa jasad bayi tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang untuk dilakukan visum oleh tim medis. (nel)

sambungan Hal. 17 saat ini puasanya berjalan lancar, dan menjalankannya juga santai dan sabar aja. Kalo ada anak yang agak gimana ya paling di kasih arahan agar dia lebih baik," ungkap dara kelahiran Tanjungpinang 24 tahun yang lalu ini. Yufi juga yakin bahwa tuga guru dalam memberi ilmu dan mendidik juga merupakan salah satu bentuk ibadah, jadi apapun itu ia selalu menjalankannya dengan ikhlas dan sabar insyaallah akan mendapat balasan dari Allah SWT, apalagi mengingat ini bulan Ramadhan. Untuk itu, Yufi semangat menjalankan ibadah puasa dengan bekerja seoptimal mungkin sehingga apa yang ditargetkan

dalam pekerjaan dan ibadah yang ia jalani di bulan ini dapat berjalan beriringan. Hal ini sesuai dengan prinsip hidup yang dijalaninya yakni "Belajarlah selagi kamu masi mampu belajar, jika itu sulit jangan malu untuk bertanya dan terus mencoba karena keberanian dan kerjakeras akan menuntunmu mendapatkan apa yang diimpikan. "Yaa, sampai saat ini juga saya masih terus belajar, mencari tahu lebih banyak lagi. Agar nanti mendapatkan apa yang dinginkan," ujar Yufi juga dipercaya menjadi operator sekolah dan proktor UNBK di sekolahnya tersebut. (efr)

kegiatan ini merupakan program rutin di Rutan kelas 1 Tanjungpinang, selain dibulan Ramadhan kegiatan rutin dilaksanakan dari Senin - Jum'at.

"Kami berharap dengan memberi bekal pengetahuan agama kepada warga binaan, mereka bisa menjalani hidup lebih baik, sehingga ketika kelu-

Tanjungpinang ..... Laporan Kepala Perwakilan BPK Propinsi Kepri, Joko Agus Setyono, yang menyampaikan bahwa untuk penyerahan laporan hasil pemeriksaan BPK semester I 2017, tentunya dengan tujuan untuk memberikan pernyataan atau opini tentang tingkat kewajaran atas informasi yang disajikan dalam laporan Keuangan Daerah. "Namun perlu disampaikan untuk setiap Kabupaten Kota yang sudah mendapatkan WTP tidak menutup kemungkinan tidak melakukan kecurangan, untuk itu harus ketat melakukan pengawasan," katanya. Dalam kesempatan itu, Agus mengimbau untuk pertanggungjawaban Penerimaan Bantuan Keuangan Partai Politik, beliau mendorong kepada Pemerintah Daerah melalui Inspektorat, Kesbangpol dan DPRD agar dapat memantau Partai Politik untuk menyampaikan

sambungan Hal. 17 laporan Keuangan dengan tepat waktu ke BPK lebih kurang 60 hari, setelah menerima berkas. "Mari sama-sama membenahi penggunaan bantuan anggaran Partai Politik dan dapat melaporkan sesuai pengeluaran keuangan yang dilaksanakan oleh masing masing Partai Politik," ajak Agus. Dikatakan Agus, BPK Provinsi Kepri telah melakukan pemeriksaan terhadap seluruh kabupaten/kota se-Propinsi Kepri, dan telah mendapatkan hasil bahwa untuk laporan keuangan Tahun 2016, Kota Tanjungpinang berhasil meraih penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Provinsi Kepri. "Ini adalah kali ketiga Pemerintah Kota Tanjungpinang mendapatkan penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," tuturnya. Pada kesempatan itu, Walikota Tanjungpinang, Lis Dar-

3 Pelaku ..... dari keluarga korban yang menyebutkan, saat korban bersama dua pelaku, yakni Andri alias Andre dan Ma Aruf alias Ayup, berniat pergi mengantarkan sepeda motor milik saudara korban di jalan Ganet KM 14, Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA), Jumat (19/5) sekitar pukul 18.30 WIB. "Usai mengantarkan sepeda motor tersebut, kemudian salah seorang pelaku, yakni Andri mengajak korban untuk "Bercinta". Namun ditolak oleh korban," ungkap Kapolsek Tanjungpinang Timur ini. Berselang kemudian, lanjut Kapolsek, salah seorang pelaku lain, Ayup langsung menarik tangan korban menuju bukit, sedangkan pelaku Andri membekap mulut korban. "Sehingga terjadilah pencabulan yang dilakukan oleh dua pelaku (Andri dan Ayup), terhadap korbannya secara bergantian," ungkap Syamsurizal. Usai melakukan perbuatannya, lanjut Syamsurizal, kedua pelaku tersebut, kemudian membawa dan meninggalkan korban ke rumah rekan pelaku,

ar nanti, akan lahir perilaku berakhlak karimah sehingga mereka akan memberi warna di Kota Tanjungpinang," tutup Harry. (rco)

mansyah, prestasi ini merupakan buah dari komitmen seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menyajikan laporan dengan baik. "Saya mengucapkan terima kasih. Ini bukan hanya hasil kerja Walikota dan Wakil Walikota saja, tetapi juga berkat kerja sama dan kerja keras jajaran OPD di Lingkungan Pemko Tanjungpinang. Sehingga penghargaan WTP dapat diraih kembali," kata Lis. Lis juga berharap, penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Pemko Tanjungpinang untuk lebih giat lagi dalam bekerja. Sehingga capaian tersebut bisa ditingkatkan. "Pengelolaan keuangan Pemko Tanjungpinang juga diharapkan menjadi lebih tertib, taat pada peraturan perundangundangan, efisien, ekonomis, efektif, transparan dan bertanggung jawab," tutupnya. (rco)

sambungan Hal. 17 Reffi di Kampung Kawal Kabupaten Bintan. "Di lokasi ini, pelaku Reffi kemudian berusaha merayu korban, sehingga terjadilah perbuatan cabul tersebut. Ketiga pelaku tersebut akhirnya berhasil kita tangkap secara bersamaan," ucap Syamsurizal. Akibat perbuatan tersebut, tersangka Ayup dan Andri dijerat dengan Pasal 81 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU RI Nomor 23 tahun 2002 dengan ancaman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara. "Sedangkan untuk tersangka Feffi, dapat dijerat dengan Pasal 82 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU RI Nomor 23 tahun 2002 dengan ancaman sama, minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara," pungkas Syamsurizal. Cabuli Pelajar Selain kasus pencabulan oleh tiga pelaku tersebut, kasus serupa juga dialami oleh seorang pelajar setingkat SMA di Tanjungpinang, sebut saja namanya Bungga (16). Perbuatan tersebut diduga dilakukan oleh

seorang pria mengaku sebagai pacar korban, yakni Abdul Ajis Bin Musa, di rumahnya jalan Kampung Bina Marga, Jalan Suka Ramai KM 12 Tanjungpinang, Sabtu (27/5) lalu. "Kasus pencabulan kali ini berawal saat korban dijemput oleh temannya untuk jumpa dengan pelaku. Setelah jumpa, pelaku kemudian membawa korban kerumahnya di jalan Kampung Bina Marga, Jalan Suka Ramai KM 12 Tanjungpinang, dan melakukan perbuatan cabul," kata Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Syamsurizal, Senin (5/6). Orang tua korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung membuat laporan ke Mapolsek Tanjungpinang Timur, sembari membawa pelaku tersebut yang telah diamankan oleh keluarga korban sebelumnya. "Perbuatan pelaku tersebut dapat dijerat dengan Pasal 82 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU RI Nomor 23 tahun 2002 dengan ancaman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara," ujar Syamsurizal. ***

Editor: Sofyan, Layout: Hestu Purwanto


CMYK

19

Bintan

Selasa, 06 Juni 2017

Diduga Dimonopoli Solar Nelayan

Polisi Sita Solar SPBU Batu 16 BINTAN (HK) — Kapolsek Gunung Kijang AKP Hendriyal mengamankan Gani, transportil BBM asal Desa Pengudang saat melakukan pengisian solar menggunakan drigen di SPBU Batu 16 Toapaya, Senin (5/6).

Oki Alexander Liputan Bintan Sebanyak 4 drigen solar dan 7 drigen premium yang diangkut Gani menggunakan mobil pick up BP 9174 TB, langsung digiring ke Mapolsek. Tak hanya itu, bos SPBU Batu 16, Deni, serta dua operator tangki solar dan premium juga ikut diamankan polisi guna diminta keterangan. Dari hasil penyelidikan, ternyata solar yang diamankan kepolisian menurut Hendriyal merupakan kebutuhan masyarakat nelayan di Desa Pengudang. "Hasil pemeriksaan, katanya solar itu untuk nelayan. Makanya kita panggi nelayan yang mana, biar jelas," kata Hendriyal di markasnya. Tak lama berselang, belasan nelayan Desa Pengudang mendatangi Kantor Polsek Gunung Kijang di Jalan Wisa-

ta Bahari Km 26 Gunung Kijang. Usut punya usut, ternyata memang benar solar yang ditahan kepolisian merupakan milik masyarakat nelayan Desa Pengudang. Bagi nelayan, jasa Gani selaku transportil sudah sangat membantu nelayan Pengudang. "Memang ditempat kami tidak ada yang jual, makanya kebetulan beliau (Gani) mengarah ke arah Pinang, makanya kita titip dengan dia untuk belikan solar di SPBU," kata Lahudia, nelayan yang ikut mendatangi Polsek Gunung Kijang. Menurut Lahudia, selama ini kuota solar untuk nelayan khususnya di Pengudang memang tidak ada. Sehingga, nelayan di Pengudang harus bersusah payah mencari bahan bakar untuk sampannya hingga ke Tanjunguban, Kijang serta daerah di Toapaya yang memiliki SPBU. "Kita

juga gak tau, kartu rekomendasi yang kita punya tidak berguna, susah kita dapatkan solar. Pernah saya ke Tanjunguban, tetap juga tidak bisa," kata Lahudia menambahkan. Sementara itu, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Bintan, Baini mengaku tidak hafal soal kuota BBM Solar untuk osra nelayan seKabupaten Bintan. Namun yang jelas kata dia, pembelian solar bersubsidi di SPBU tidak dibenarkan dalam aturan. "Untuk kuota solar kepada nelayan yang selama ini dikeluarkan baik dari APMS dan SPDN memang tidak pernah mencukupi. Apalagi rekomendasi itu kan berlaku hanya untuk satu bulan, banyak nelayan kita tidak tahu soal itu," terang Baini. Ia juga mengakui, persoalan perizinan yang selama ini sudah sangat menyulitkan masyarakat nelayan dikarenakan birokrasi yang panjang. Baini menyebutkan, untuk APMS ada 3 titik diwilayah Bintan Utara, Bintan Timur serta di Kawal sedangkan SPDN ada 2 titik di Malang Rapat dan di Kijang. ***

OXY

KAPOLSEK Gunung Kijang AKP Hendriyal saat menjelaskan soal larangan pembelian BBM jenis solar di SPBU kepada nelayan Pengudang pasca penahanan Gani selaku transportil yang diamankan polisi usai membeli solar dan bensin dengan derigen di SPBU batu 16 Toapaya, Senin (5/6). Foto HK oleh Oki Alexander

KOMIMFO BINTAN

TERIMA WTP — Ketua BPK Kepri, Joko Agus Setyono (kiri) menyerahkan penghargaan predikat WTP kepada Bupati Bintan Apri Sujadi (tengah) disaksikan Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi (kanan) di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kepri di Kota Batam, Senin (5/6). Penghargaan WTP ini merupakan yang kedua kalinya di raih Bintan.

Bintan Kembali Terima WTP dari BPK BINTAN (HK) — Pemerintah Kabupaten Bintan kembali mendapatkan penghargaan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Perwakilan Provinsi Kepri. Predikat ini merupakan tindak lanjut dari hasil pemeriksaan atas Laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2016. Penyerahan penghargaan WTP diserahkan langsung oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kepri Joko Agus Setyono kepada Bupati Bintan Apri Sujadi disaksikan Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam serta Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kepri Kota Batam, Senin (5/6). Kepala BPK Kepri, Joko Agus Setyono mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan atas laporan

keuangan tahun 2016. Selain Bintan kata dia, Kabupaten Karimun, Pemko Batam serta Pemko Tanjung Pinang. Sementara untuk Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kabupaten Lingga mendapatkan Predikat Wajar Dengan Pengecualian. "Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2016, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kota Batam dan Kota Tanjung Pinang mendapatkan Predikat WTP," terang Agus. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, maka pejabat wajib menindaklanjuti rekomendasi pada LHP dengan memberikan jawaban atau

penjelasan kepada BPK tentang tindak lanjut atas rekomendasi LHP selambat lambatnya 60 hari setelah laporan LHP diterima. Sementara itu, Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan kerja keras dari semua sektor yang telah bahu membahu dalam mewujudkan setiap pelaporan keuangan dengan baik dan benar. Pihaknya selalu menegaskan kepada seluruh OPD agar setiap pelaporan keuangan daerah disusun dengan sebaikbaiknya. "Alhamdullilah, Bintan kembali meraih penghargaan WTP untuk Laporan Keuangan Tahun 2016, tentunya hal ini merupakan kerja keras dari semua elemen," tukas Apri. (oxy/r)

Camat Klaim Developer Belum Miliki Izin Terkait Penimbunan Bakau di Tanjunguban BINTAN (HK) — Camat Bintan Utara, Azwar mengklaim kalau aktifitas penimbunan hutan bakau (mangrove) dikawasan belakang Pasar Baru Tanjunguban dan di Lobam Mas yang ditimbun oleh salah satu developer, belum memiliki izin. "Iya belum berizin, kemarin waktu Kasi Trantib datang memang belum ada izin, pemiliknya sudah kami arahkan untuk mengurus perizinan ke pihak provinsi melalui dinas perizinan di Kabupaten," ujar Azwar, Senim (5/6). Namun demikian, dirinya tidak mengetahui pasti soal keluhan masyarakat nelayan Kelurahan Tanjungpermai dan Kampung

Mentigi Kelurahan Tanjunguban Kota. Pasalnya, sampai sejauh ini belum ada keluhan yang disampaikan secara resmi kepada pihak kecamatan dari nelayan. "Secara resmi belum disampaikan ke kami. Hanya saja beberapa masyarakat sudah menyampaikan ke kami soal penimbunan dan keluhan nelayan itu," katanya menambahkan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, puluhan hektare lahan hutan bakau yang ditimbun membuat nelayan kesal karena mata pencahariannya menjadi rusak akibat aktifitas itu. Jatoman Purba, salah satu nelayan setempat mengatakan penimbunan hutan bakau

yang dilakukan developer di Seri Kuala Lobam dan oknum pengusaha di Tanjunguban itu dinilai sangat merugikan para nelayan yang setiap hari mencari nafkah di wilayah tersebut. "Kami selaku nelayan merasa jalur jilir mudik kami terganggu. Puluhan nelayan yang menyondong udang, menangkap ketam bakau juga terkena imbasnya," keluh Jatoman, Minggu (4/6). Ia berharap, instansi terkait di pemerintahan bisa segera mengambil langkah tegas dalam menyikapi persoalan yang menjadi keluhan para nelayan kecil ini. Sehingga, tidak menambah angka pengangguran bila lahan tempat mencari nafkah para nelayan menjadi rusak akibat kepentingan bisnis.(oxy)

Editor: Arment Aditya, Layout: Mario


20

Hukum&Kriminal

Selasa, 06 Juni 2017

SAKSI AHLI — Atas tuduhan dalam perkara perdagangan manusia, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan saksi ahli untuk menjelaskan kejahatan kedua terdakwa terhadap 32 calon TKI yang ingin mencari peruntungan di negeri orang. Saksi ahli yang dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Batam adalah dari BP3TKI.

Saksi Ahli untuk 32 CTKI Tanpa Izin Resmi BATAM (HK) — Tenaga Kerja Indonesia (TKI) seringkali disebut sebagai pahlawan devisa di Indonesia. Setiap tahunnya, ribuan warga negara Indonesia berlomba-lomba mencoba peruntungan di negeri orang. Namun, cerita TKI tidak selalu manis, bahkan seringkali pahit dan tragis. Kisah tragis 32 Calon Tenaga Kerja Indonesia ( CTKI) yang akan di kirim ke OPL Malaysia oleh tekong, kini sedang diproses di Pengadilan Negeri Batam, dengan terdakwa Zulkifli dan Ahmad Jurari alias Kulup. Terdakwa Ahmad Jurari alias Kulup bersama-sama

dengan terdakwa II Zulkifli alias Zul, pada hari Selasa tanggal 6 Desember 2016 sekitar pukul 23.00 WIB, bertempat di Perairan Pantai Stress Kecamatan Batu Ampar Kota Batam, membawa 32 Calon Tenaga Kerja Indonesia ( CTKI) ke Luar Negeri tanpa memiliki dokumen dan izin penempatan. Kedua terdakwa ditangkap oleh tim WFQR unit 1 Jatanrasla Lantamal IV Tanjung Pinang, yang dipimpin Mayor Rudi Amirudin bersama anggotanya. Dalam sidang, Rabu ( 17/5/ 2017), Mayor Rudi bersama anggotanya dihadirkan di persidangan sebagai saksi. Rencananya, para CTKI

akan dipekerjakan untuk membersihkan kapal tanker di laut OPL (Out Port Limited). Setelah saksi Daniel Manik dan 3 orang temannya setuju untuk bekerja, kemudian mereka berangkat menuju Pelabuhan Tanjung Uma dan berkumpul di gudang speed boat milik terdakwa II Zulkifli. Kemudian pada hari Selasa tanggal 6 Desember 2016, terdakwa mencari calon tenaga kerja lainnya dengan cara menghubungi saksi Izwan Fazena yang berada di Tanjung Balai Karimun, untuk bekerja membersihkan kapal tanker dan meminta mencari juga teman-teman yang

akan bekerja membersihkan kapal tanker dengan upah Rp.150.000,- per hari. Setelah saksi Izwan Pazena bisa mengajak 5 orang untuk bekerja, mereka berangkat dari Tanjung balai Karimun sekitar pukul 17.00 wib menuju pelabuhan Harbour Bay Batam, biaya tiket kapal di tanggung oleh terdakwa. Setelah sampai di Batam kemudian saksi Izwan Fazena dan teman-temannya menuju Pelantar Tanjung Uma untuk berkumpul menunggu keberangkatan. Terdakwa I dan terdakwa II selaku orang perseorangan tidak dibenarkan menempatkan saksi

Izwan Pazena, Eko Wahyu Kristianto, Daniel Manik, Samsul Bahri dan calon TKI lainnya untuk bekerja diluar negeri tanpa ada Izin Resmi atau tanpa memiliki Perusahaan resmi sebagai PPTKIS (Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta) dari Menteri dan tidak memiliki PT/badan hukum. Jaksa Penuntut Umum, Samsul Sitinjak SH menghadirkan saksi ahli, Yohannes dari Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia ( BP3TKI) yang di pimpin Kombes Pol DR.A Ramadhan SH. MH. Dalam keterangan Yo-

hannes mengatakan bahwa terdakwa melanggar pasal 102 ayat 1 huruf a UU No 39 tahun 2004 tentang penempatan dan perlindungan calon TKI. Kedua terdakwa tidak memiliki surat izin penempatan, pengarahaan CTKI. Kemudian pekerjaan terdakwa bukan sebagai perusahaan yang miliki izin untuk menemparkan para TKI ke Luar Negeri. “Perlu juga untuk di ketahui, perorangan tidak dibenarkan untuk pemberangkatan TKI ke luar negeri,” tegas Johannes di Pengadilan Negeri (PN) Batam dilangsir di wartakepri, Selasa (30/5).

ISTIMEWA

Perbuatan kedua terdakwaI diatur dan diancam pidana dalam Pasal 102 ayat (1) huruf a tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Kata Jaksa penuntut umum ( JPU), Samsul Sitinjak SH dalam dakwaanya. Majelis hakim yang menyidangkan perkara ini haki Ketua Endi Nurindra Putra SH,MH, dengan anggota Majelis Hakim Renni Pitua Ambarita SH dan Taufik Abdul Halim Nainggolan SH. Sidang kembali digelar minggu depan dengan agenda untuk mendengarkan saksi lainnya. (doz/wtk)

Aksi Remaja Teror Pengguna Jalan Kian Meresahkan Warga

Angkutan Daring Diserahkan ke Polisi

BATAM (HK) — Aksi tindakan kriminal seperti begal dan jambret di Sagulung kini mulai rawan. Soalnya, dalam dua hari belakangan ini, ada sekelompok remaja meneror para pengguna jalan.

Dedi Manurung Liputan Sagulung Saat ini, ada korban dari aksi sekelompok pemuda ini. Korbannya adalah Kuisen (52), warga Kavling Sei Binti RT 03 /RW 06 Sagulung, myaris jadi korban begal. Namun aksi itu gagal tapi kaca mobilnya dilempar kawanan pelaku. Aksi itu juga terjadi pada saat melintas di depan sekolah MAN 1 Batam jalan menuju kantor lurah Sei Binti, Minggu (5/6) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB. Dari informasi yang diterima, kejadian itu bermula usai memancing dari pulau buluh bersama rekan-rekannya, hendak pulang ke rumah dengan sendirian menaiki mobil Mitsubishi Strom nopol BP 8696 ZB yang dikendarainya diikuti 4 motor yang berboncengan. "Pas saya dilampu merah simpang Fanindo ada empat motor yang ngikuti dari belakangnya. Saya juga sempat curiga. Mau nyelip malah melihat ke arah dalam mobil terus. Akhirnya saya tambah kecepatan, tapi mereka malah tancap gas sambil pepet mobil saya," ceritanya Kuisen kepada media Haluan Kepri ini, Senin (5/6) pagi. Katanya lagi, waktu itu dari 4 pengendara tersebut, ada salah satu pelaku me-

nyalip mobilnya. Sedang pelaku lainnya berteriak agar korban menghentika mobilnya. Merasa takut, akhirnya korban pun berhenti di depan Perumahan Griya Permai. Saat itu, pelaku justru memaksa korban membuka pintu mobilnya sambil membawa-bawa sesuatu ditangannya. "Saya ngak mau buka pintu, akhirnya kaca mobol bagian dilempar pakai batu hingga pecah. Pintu bagian samping juga penyok dipukul pelakunya. Ketika pelakunya sudah balik, saya lalu tancap gas sampai rumah. Untung mereka tak mengejar," ujarnya lagi. "Seandainya saya buka kaca mobil, mungkin saya sudah jadi dihajarnya," kenangnya kemarin itu. Sama halnya dialami ibu rumah tangga yang tinggal didaerah Sagulung. Ibu yang belum diketahui namanya itu hampir dirampok oleh pelaku jalanan dengan modus melemparkan paku ke ban mobil hingga bocor. Aksi siang bolong itu terjadi mulai dari pintu masuk jalan Hutatap, Sagulung. Kejadian itu bermula berawal korban bersama anaknya baru pulang dari bank dengan mengendarai mobil Avanza warna hitam. Diduga pengendara mobil itu sudah diikuti 4 orang pelaku menaiki motor jenis ma-

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

MOBIL Kuisen (52), warga Kavling Sei Binti RT 03 /RW 06 Sagulung, nyaris jadi korban. Namun aksi itu gagal tapi kaca mobilnya dilempar kawanan pelaku. tic dari belakang setelah pulang dari bank diseputaran Batuaji. Yang sadisnya lagi, diketahui para pelaku ini bagi tugas yakni 2 motor dibelakang dan 2 motor lagi didepan korban. "Awalnya, anaknya yang tahu jika ban mobil belakang sebelah kanan bocor. Tapi kayaknya korban itu sudah diikuti dari belakang. Sebelumnya juga pelaku 4 orang berboncengan 2 sepeda motor jenis matic sudah beritahu dari kaca mobil," ujar Chrisna, salah satu pedagang yang berada dipinggir jalan Hutatap, Senin (5/6) siang. Pada saat berhenti dipinggir jalan, korban pun keluar dari mobil untuk melihat, dengan sigapnya kawanan pelaku tersebut langsung merampas tas dari jok mobil. Namun beruntung anaknya pun berteriak maling. Teriakan maling pun la-

ngsung warga setempat dan pedagang pinggir jalan. Pelaku pun kocar kacir mengendarai hingga tas yang sempat dirampas jatuh lagi, sementara 4 pelaku langsung kabur. "Anaknya korban duluan berteriak maling. Teriakan itupun langsung disambut warga dan pedagang disini. Sesaat itu juga kawanan pelaku kocar kacir kabur hingga tas tersebut jatuh lagi, pemiliknya pun berlari untuk mengambilnya, sementara pelakunya langsung kabur tancap gas," ceritanya lagi kepada para wartawan. Diketahui, akhir- akhir ini jalan menuju Hutatap itu cukup rawan dengan aksi tindakan kejahatan. Kelompok remaja bersepeda motor kerap nongkrong dijalanan ini dengan tiba-tiba menyerang para korbannya. Mereka pun tak segansegan merampas barang-

barang korban seperti emas dan tas para korbannya. Selain itu juga kawanan pelaku tak takut melempar batu kepada pengendara yang melintas. Tak hanya itu lagi, dua minggu belakang ini ada mobil taksi juga menjadi korban kebrutalan kelompok remaja bersepeda motor itu. Saat melintas di jalan itu, tibatiba dari arah berlawanan mobil dilempari batu oleh dua orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor. Lemparan itu membuat kaca depan mobil taksi itu pecah. Dengan keresahan masyarakat Sagulung, khususnya kedua korban meminta dan berharap kasus ini tidak lagi menimpa pengendara lainnya. Masyakat juga berharap pihak kepolisian rutin melakukan patroli di lokasi yang dianggap sepi dan rawan kejahatan.***

BATAM (HK) — Wali Kota Batam Kepulauan Riau, Muhammad Rudi, menyerahkan masalah angkutan khusus dalam jaringan (daring/ on line) kepada aparat kepolisian. "Saya tunggu hasil rapat dengan polisi. Apa keputusan mereka saya ikut," kata Wali Kota Rudi di Batam, Kamis. Menurut dia, masalah lalu lintas angkutan daring, entah itu ojek atau taksi on line merupakan wewenang polisi. Pemkot Batam hanya mengatur masalah administrasi saja. Wali Kota menegaskan pemerintah tidak berpihak pada ojek dalam jaringan maupun ojek pangkalan. Bila pun saat ini operasional angkutan khusus dihentikan sementara, itu hanya untuk membenahi aturan saja. "Saya ingin dua-duanya selamat, pangkalan dan on line. Kalau boleh merger. Kalau on line dianggap lebih canggih dan lebih aman, gabung ke situ, lebih bagus," kata Wali Kota. Mengenai pengaturan tarif bawah dan atas untuk angkutan khusus, ia mengatakan Pemkot tidak memiliki kewenangan. Pemerintah Kota Batam Kepulauan Riau menghentikan sementera operasional angkutan khusus dalam jaringan hingga perusahaan memenuhi persyaratan yang diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 26 tahun 2017. "Persoalan di Batam, seluruh penyelenggara angkutan menggunakan aplikasi belum penuhi persyaratan yang diatur dalam peraturan tersebut," kata Kepala Dinas Perhubungan Yusfa Hendri. Selain mengabaikan Peraturan Menhub, perusahaan angkutan dalam jaringan juga ada yang tidak melapor aktivitas penerimaan mitra kepada Dishub. Perusahaan angkutan juga ada yang bekerjasama dengan usaha rental kendaraan dan menyertakan izin operasionalnya dengan rental tersebut. "Kalau mau mengoperasikan angkutan maka harus punya izin angkutan umum sendiri atau bekerja pada badan usaha yang memiliki izin angkutan umum," kata Yusfa. (ant)

Editor: Eddy , Layout: Andy Rifqi


21

Politik

Selasa, 06 Juni 2017

Pemerintah Ingin PT 20-25 Persen JAKARTA (HK) — Pemerintah menginginkan ambang batas pencalonan presiden atau presiden thereshold (PT) pada Pemilu Presiden 2019 sebesar 20-25 persen sehingga calon presiden betul-betul diusung oleh partai politik yang teruji. persen, tapi seba"Pemerintah igian besar mengnginnya 20-25 peringinkan 20-25 persen," kata Menteri sen," ungkapnya. Dalam Negeri TSementara itu jahjo Kumolo usai untuk ambang bamelaporkan pertas DPR atau parkembangan pemlemen, Tjahjo mebahasan RUU Pemilu kepada Presngatakan ada keiden Jokowi di Issepakatan antara Tjahjo tana Kepresidenan 4-5 persen. "DisJakarta, Senin (5/6). epakati apakah di atas emIa menyebutkan suatu pat atau di bawah 5, jadi partai untuk bisa menentu- pada posisi antara 4 dan 5," kan calon presiden harus ucapnya. teruji dulu. Mengenai jumlah anggo"Jangan partai baru, ba- ta DPR sebanyak 575 orang, ru ikut sekarang langsung Tjahjo mengatakan sudah mencalonkan presiden, kan disepakati. "Kami juga sugak pas, saya ga sebutlah dah usulkan tambahan 3 partai apa tapi kan ada juga untuk Kaltara," ujarnya. itu kan harusnya diuji dulu," Ambang batas parletutur Tjahjo. men atau "parliamentary Ia menyebutkan saat ini threshold" merupakan amdi Pansus RUU Pemilu D- bang batas perolehan suPR ada dua kelompok yang ara minimal partai politik menginginkan ambang ba- dalam pemilihan umum tas presiden nol persen dan untuk diikutkan dalam pekelompok yang mengingin- nentuan perolehan kursi di kan 20-25 persen. Dewan Perwakilan Rakyat "Masih ada 3-4 partai dan Dewan Perwakilan fraksi yang masih ingin nol Rakyat Daerah. (ant)

Upeti Dilakukan agar Punya Kuasa di Partai JAKARTA (HK) — Pengamat politik dari Universitas Paramadina Toto Sugiarto mengatakan praktik upeti sudah berjalan di tubuh partai politik. Hal itu dilakukan sebagai cara untuk bisa berkuasa di partai. Pernyataan Toto itu dilontarkan untuk menanggapi pernyataan ICW terkait dengan adanya dugaan praktik upeti di tubuh Partai Amanat Nasional (PAN). “Siapa yang menggelontorkan dana, itulah yang memiliki kekuasaan untuk membawa partai ke mana dan memiliki kemungkinan terbesar untuk menduduki kursi-kursi -penting di partai. Saya kira itu terjadi di semua partai,” jelas Toto. Praktik upeti tersebut dilakukan lantaran tidak berjalannya iuran anggota kepada partai, sedangkan partai membutuhkan dana yang besar. Di sisi lain, ada kepentingan dari para pemilik modal untuk memperbesar atau mempertahankan kedudukan di Republik ini. “Mereka (pemilik modal) harus menguasai parpol, cara termudah menguasai parpol dengan menggelontorkan uang berupa upeti kepada parpol,” ujarnya. Toto mengatakan terdapat dua posisi yang selalu ada di partai. Pertama, tokoh karismatik atau pendiri parpol yang biasanya mendapatkan gelontoran uang dari upeti tersebut, di samping uang tersebut juga masuk ke kas parpol. Kedua, tokoh yang bertindak sebagai donatur untuk mendapatkan posisi atau kekuasaan. Ia menyebut ada dua cara untuk menghentikan praktik upeti berkembang di tubuh parpol. Pertama, negara memberikan dana yang lebih besar kepada partai. Kedua,

partai benar- benar memberdayakan iuran anggotanya untuk menjalankan partai tersebut. Menurut Toto, untuk opsi pertama kurang ideal karena pemberian anggaran negara kepada partai akan membebani anggaran. Membantah Sebelumnya diberitakan, aliran uang dari mantan Ketua Umum PAN periode 2005-2010 Soetrisno Bachir kepada mantan Ketua MPR Amien Rais semakin membuka mata publik terkait dengan peran uang dalam kultur politik. ICW mengatakan patut diduga Sutrisno menjalankan praktik upeti kepada tokoh- tokoh berpengaruh dan pemilik suara guna memuluskan periodisasi jabatan. Dalam persidangan kasus pengadaan alat kesehatan dengan terdakwa mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, jaksa menyebut Amien menerima aliran dana sebesar Rp600 juta secara berkala dari Soetrisno Bachir Foundation setelah PT Mitra Medidua mendapat pembayaran dari PT Indofarma. PT Indofarma dalam dakwaan jaksa disebut ditunjuk Siti untuk menjadi penyedia barang dan jasa dalam kasus korupsi pengadaan alat kesehatan. Pernyataan jaksa KPK bahwa Amien menerima aliran dana dari Siti Fadilah Supari ditanggapi mantan Ketua Umum Muhammadiyah Din Syamsuddin. Ia menilai tuduhan itu bertendensi pembunuhan karakter. “Tidak ada bukti dan fakta bahwa Siti Fadilah pernah memberi atau mentransfer dana kepada Amien Rais. KPK perlu bertanggung jawab atas ucapan dan tuduhan itu,” kata Din. (mei)

NET

HADIRI RAPAT- Mendagri Tjahjo Kumolo didampingi staf saat menghadiri rapat dengar pendapat dengan Anggota DPR RIm beberapa waktu lalu. Rapat tersebut membahas tentang RUU Pemilu.

RUU Pemilu Tak Propemberantasan Korupsi JAKARTA (HK) — Korupsi politik merupakan akar dari masalah korupsi yang terjadi di Indonesia. Namun, pembenahan sistem pemilu sebagai langkah stra-tegis pemberantasan korupsi pun belum serius dilakukan dalam pembahasan rancangan undang-undang pemilu. Hal itu diungkapkan oleh Deputi Sekjen Transparency International-Indonesia Lia Toriana, di Jakarta, kemarin. Ia memaparkan selama ini kontestasi politik melalui pemilihan umum (pemilu) menjadi celah masuk kejahatan korupsi. Persoalan politik uang, misalnya, masih relatif tinggi dilakukan. Ia menjelaskan praktik politik uang tidak hanya dilakukan oleh peserta pemilu, tetapi juga penyelenggara sampai pemilih. Ironisnya, produk kebijakan melalui UU Pemilu nyatanya belum optimal menjerat pelaku dan menyelesaikan persoalan korupsi politik di Indonesia. DPR dan pemerintah terpilih yang tak rentan korupsi ditentu-

kan dari seberapa kuat regulasi pemilu berkomitmen terhadap semangat antikorupsi. Seberapa kuat regulasi pemilu mencegah intervensi orang-orang dan pendanaan yang dekat dengan motif dan hasil korupsi, pemerintahan bersih dari korupsi akan lebih mungkin dicapai. "Pembahasan RUU Pemilu semestinya memastikan bahwa proses demokrasi melalui pemilu bertujuan untuk mendorong perbaikan kinerja DPR, bukan justru melanggengkan kuasa para pejabat dan politisi yang korup," tambah Lia. Ia mencatat ada tiga isu krusial yang mencerminkan bahwa pembahasan RUU Pemilu mengabaikan aspek pemberantasan korupsi. Pertama, transparansi dan akuntabilitas kinerja DPR yang selama ini dinilai minim, justru akan ditambah anggotanya. "Menurut hitungan Kemendagri, setiap anggota DPR membutuhkan Rp2 miliar setiap tahunnya. Maka, penambahan kursi DPR justru menambah beban

negara Rp30 miliar per tahun," ujarnya. Kedua, transparansi keuangan parpol tak dijadikan syarat kepesertaan pemilu. Aspek pembenahan kontestasi pemilu untuk pemerintahan terpilih yang bersih dari korupsi tak masuk sebagai isu krusial yang diprioritaskan Pansus dan Timsus RUU Pemilu. Aspek pembenahan kontestasi pemilu untuk pemerintahan terpilih yang bersih dari korupsi tak masuk sebagai isu krusial yang diprioritaskan Pansus dan Timsus RUU Pemilu. Terakhir, pengetatan batasan dan keterbukaan dana kampanye tak masuk isu krusial yang diprioritaskan DPR. Asas keadilan Ketua Pansus RUU Pemilu Lukman Edy menyatakan bahwa penambahan dan realokasi kursi untuk menjamin asas keadilan. Ditegaskannya, tidak boleh ada daerah yang under represented sementara daerah lainnya over represented. "Pansus bersepakat asas ke-

adilan harus menjadi pedoman di dalam menyusun penyebaran daerah pemilihan dan penentuan wakil dari setiap provinsi," ujarnya. Untuk itulah, lanjut Lukman, penambahan 15 kursi baru diprioritaskan untuk luar Pulau Jawa, mengingat secara komulatif terjadi juga kesenjangan antara Jawa dan luar Jawa. Jumlah anggota DPR dari Pulau Jawa, sebanyak 306 anggota setara dengan 55 persen. Sementara di luar itu, mewakili 29 provinsi, hanya 45 persen anggota DPR-nya. Karena itu, berdasarkan formula ini, 15 kursi tambahan bisa didistribusikan ke Provinsi Kaltara sebanyak 3 kursi, Riau 2 kursi, Lampung 2 kursi, Kalbar 2 kursi, Papua 2 kursi, Sumut 1 kursi, Kepulauan Riau 1 kursi, Sulawesi Tenggara 1 kursi, dan Sulawesi Barat 1 kursi. "Jika formula ini diterapkan, kesenjangan Jawa terhadap di luar Jawa itu bisa kita perkecil menjadi 53 persen berbanding 47 persen," ujarnya. (mei)

34,3 Persen Simpatisan PKS Setuju Perjuangan HTI JAKARTA (HK) — Hasil penelitian Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan mayoritas warga negara Indonesia tidak setuju dengan adanya Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan kelompok Islamic State (IS) di Indonesia. Namun, dari survei, didapati 34,3 persen simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) setuju dengan perjuangan HTI, sedangkan 42,2 persen tidak setuju.

Jumlah simpatisan PKS yang menjadi responden hanya 4,4 persen dari total keseluruhan responden. "Secara politik kepartaian, dukungan pada HTI beriris-an dengan dukungan pada parpol tertentu," kata pimpinan SMRC, Saiful Mujani, kemarin. Penelitian SMRC menggunakan 1.500 responden sebagai sampel. Mereka dipilih secara random dengan cara multistage random sampling. Survei dilakukan pada WNI yang berumur 17 tahun

atau sudah menikah. Margin of error pada penelitan tersebut sebesar 2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan pada 14-20 Mei 2017. Simpatisan tiap partai politik mendapat tiga pertanyaan, yaitu 'Apakah tahu HTI?', 'Jika tahu HTI, yang diperjuangkan HTI ialah negara Islam/khilafah. Perta-nyaan ketiga ialah 'Jika tahu HTI, apakah setuju dengan perjuangan HTI tersebut'. SMRC juga mencari tahu bagaimana pengetahuan

masyarakat Indonesia tentang IS. Sebanyak 66,4 persen mengetahui, sedangkan 33,6 persen tidak tahu tentang keberadaan kelompok militan radikal itu. SMRC mencoba mencari tahu lebih dalam dari 66,4 persen masyarakat yang tahu. Mereka menanyakan apakah masyarakat tahu IS mengusung cita-cita khilafah. Sekitar 46,7 persen mengatakan tahu dan 53,3 persen menyatakan tidak. Survei SMRC itu langsung direspons Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hida-

yat Nur Wahid. Menurutnya, PKS memperjuangkan NKRI, bukan memperjuangkan khilafah sebagaimana yang dilakukan HTI. "Harus dibedakan antara pendukung yang bukan ka-der partai atau anggota partai dan sikap partai. Kalau sikap PKS tidak memperjuangkan khilafah. PKS memperjuangakan NKRI dan menerima demokrasi," katanya. Ia meminta jangan sampai hasil survei itu dipakai untuk melakukan kriminalisasi terhadap PKS. (mei)

Muslimat NU Jateng Dukung Marwan jadi Cagub JAKARTA (HK) — Muslimat Nadlhatul Ulama (NU) Jateng siap mendukung Marwan Jafar untuk maju menjadi calon gubernur pada Pilgub Jateng 2018 nanti. Koordinator Bidang Organisasi PW Muslimat NU Jateng, Rufiati Mahfudz mengatakan, para kader Muslimat NU yang tersebar di seluruh Jawa Tengah siap mendukung Marwan Jafar menjadi calon gubernur pada Pilgub Jateng 2018 nanti. "Bagi mereka, Marwan merupakan satu-satunya

figur yang tidak asing lagi di lingkungan warga nahdliyin (warga NU) dan tidak diragukan lagi ke-NUannya," ujarnya saat menerima silaturahmi Marwan Jafar ke kantor Muslimat NU di Semarang, Senin (5/6). Pada kesempatan itu, Marwan didampingi Wakil Sekjen DPP PKB, Iman Syukri dan beberapa pengurus DPW PKB Jawa Tengah, Sukirman, Fuad Hidayat, Muh Zen dan Abdul Hamid. "Alhamdulillah, akhirnya ada juga kader NU yang

maju jadi calon gubernur Jateng. Ini yang kita tunggu-tunggu sejak lama. Para kader Muslimat NU yang tersebar di Jawa Tengah sudah pasti dukung pak Marwan.

Bukan hanya dukung, kita langsung kerja dan turun ke bawah untuk sosialisasikan pak Marwan," kata Rufiati dalam keterangan persnya. (ant)

Marwan

Editor: Sofyan, Layout: Andy Rifqi


CMYK

22

Selasa, 06 Juni 2017

Menpora Minta PBSI Berbenah JAKARTA (HK) — Menpora Imam Nahrawi bersama-sama PP PBSI telah melakukan pertemuan dalam rangka evaluasi Piala Sudirman. Imam meminta federasi cabang bulutangkis itu berbenah. Indonesia untuk pertama kalinya gagal lolos fase grup setelah tak mampu bersaing melawan India dan Denmark. Hasil mengecewakan itu pun disorot tajam oleh masyarakat. Pertemuan antara Menpora dengan PP PBSI berlangsung pukul 13.00 WIB di Lantai 10 Kantor Kemenpora Senayan, Senin (5/6). Imam langsung memimpin rapat yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PBSI Achmad Budiharto, Kepala bidang Pembinaan Prestasi Olahraga Susy Susanti, Wakil Ketua KONI Suwarno, Ketua Satlak Prima Achmad Soetjipto, serta pejabat Kemenpora lainnya. Dalam rapat yang berlangsung kurang lebih 90 menit itu, Imam mengatakan, selama ini cabang olahraga bulutangkis punya catatan prestasi yang membanggakan dan menjadi salah satu cabang yang diandalkan oleh publik di berbagai event Internasional. Namun, kegagalan dalam Piala Sudirman tentu menimbulkan kekecewaan pada publik yang selama ini selalu berharap prestasi hadir dari cabang ini. Tidak hanya publik yang menunjukkan kekecewaannya, tetapi juga Presiden dan Wakil Presiden di selasela Sidang Kabinet beberapa waktu lalu. “Dalam rapat tadi PBSI menyatakan, sesungguhnya mereka telah melakukan persiapan yang maksimal sebagaimana pada event-event internasional lainnya dan bahkan lebih khusus untuk Sudirman Cup

DETIK.COM

MENPORA Imam Nahrawi meminta Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia berbebah pasca hasil buruk di Piala Sudirman, Senin (5/6). ini karena Indonesia berkeinginan dapat memboyong kembali Piala Sudirman,” kata Imam, menyoal hasil pertemuan dengan PBSI. “Tapi kekalahan Indonesia melawan India dalam penyisihan Sudirman tersebut menurut PBSI benar-benar di luar dugaan PBSI berdasarkan perhitungan, track

record, kondisi saat itu dan peringkat yang ada,” lanjut dia. PBSI sendiri, disebutkan Imam, tengah mempercepat pelaksanaan regenerasi. Sebab, tanpa itu, negaranegara lain akan makin menimbulkan ancaman lebih besar bagi Indonesia. Di luar hal itu, PBSI, diimbau Imam, juga diminta untuk

Peraih Medali Emas Terima Rp250 Juta Apresiasi Atlet dan Pelatih Kepri Pada PON XIX 2016 Jawa Barat BATAM (HK) — Atlet Kepulauan Riau yang meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Tahun 2016 lalu di Jawa Barat, akan menerima bonus sebesar Rp250 juta. Begitupun peraih medali perak dan perunggu, masing-masing separuh dari nilai diterima atlet peraih medali emas. Untuk atlet peraih medali perak bonus diberikan sebesar Rp125 juta dan perunggu Rp62,5 juta. “Nilai ideal diberikan, dan setelah melalui pembahasan tim nelalui berbagai pertimbangan,” kata Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri Johanes Kennedy, usai Rapat Pimpinan KONI Kepri di Best Western Panbil Hotel, Mukakuning, Batam, Minggu (4/6). Dijelaskan Jon, bonus diberikan mengalami kenaikan sebesar 25% dari bonus diterima atlet dan pelatih peraih medali pada PON XVIII Riau 2012 lalu, masing-masing emas Rp200 juta, perak Rp100 juta dan perunggu Rp50 juta. Begitupun besaran diterima pelatih, mengalami kenaikan sama. Selain itu, bahasan bonus diberikan tim bentukan KONI Kepri tersebut, juga mengacu pada Surat Keputusan (SK) Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI nomor 1684 tahun 2015,

yang mengatur Persyaratan Pemberian Penghargaan Olahraga kepada Olahragawan, Pembina Olahraga, Tenaga Keolahragaan, dan Organisasi Olahraga. “Kita tidak lari dari itu, karena pemberian bonus sudah diatur. Sedangkan angkanya, kita berikan kenaikan dari yang diterima atlet dan pelatih dari raihan pada PON sebelumnya,” jelas Jon. Adapun bonus diberikan KONI Kepri tersebut total sekitar Rp4 miliar, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) dianggarkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri dalam APBD murni 2017, dan segera dicairkan. “Karena bonus diberikan melalui APBD, dan baru dicairkan maka segera kita bagikan,” tambah Jon. Pada keikutsertaan Kepri mengikuti PON XIX 2016 Jawa Barat, berhasil menggumpulkan 7 medali emas, 4 perak dan 7 perunggu, hingga menempatkan kontingen berada di urutan ke 19 dari 34 provinsi peserta, atau naik tiga peringkat dari urutan sebelumnya di PON XVIII 2012 Riau, dengan 4 emas, 1 perak dan 5 perunggu. Medali emas Kepri ini disumbangkan diantaranya 5 dari cabang layar, 1 dari cabang tinju dan 1 lainnya dari cabang ski air. Selain itu cabang aeromodeling dan sport dansa masing-masing menyumbangkan satu medali perak dan satu medali perunggu. Dua perak tambahan juga dari cabang layar.

Sedangkan satu perunggu lainnya masing-masing dari cabang pencaksilat, menembak, tinju, judo dan sepeda sport. Acara Apresiasi Usai penetapan dan pengesahan besaran nilai bonus dibagikan, dalam rapat tersebut juga dijadwalkan penyerahan bonus atlet dan pelatih itu pada Senin, 19 Juni mendatang di Best Western Panbil Hotel, oleh Gubernur Kepri Nurdin Basirun. Pemberian bonus tersebut dikemas dalam Acara Apresiasi Atlet dan Pelatih Kepri Peraih Medali pada PON XIX Tahun 2016 Jawa Barat. Ketua Panitia Pelaksana Apresiasi Atlet dan Pelatih Kepri Peraih Medali pada PON XIX Tahun 2016 Jawa Barat, Buralimar menyebutkan, bonus sudah siap dicairkan. “Kita sudah siapkan acara penyerahan bonus atlet dan pelatih tersebut dalam acara apresiasi, yang akan diserahkan langsung gubernur,” katanya usai rapat itu. Mengingat penyerahan kali ini di bulan puasa, maka Panitia Pelaksana menggelarnya siang hari dan diakhiri dengan buka puasa bersama. Selain atlet dan pelatih, KONI Kepri juga memberikan apresiasi terhadap Pengurus Provinsi (Pengprov) penyumbang medali PON, pembina, sponshorship dan media serta penghargaan khusus. (r)

RAPAT Pimpinan KONI Kepri di Best Western Panbil Hotel, Mukakuning, Batam, Minggu (4/ 6). IST

CMYK

segera berbenah dan saling bersinergi agar pencapaian bulutangkis lebih baik ke depan. “Saya meminta PBSI untuk berbenah dan memiliki ‘road map’ serta target yang detail dan jelas menuju Asian Games 2018 dan juga Olimpiade 2020, dengan pertimbangan bahwa bulutangkis merupakan

salah satu harapan publik yang paling besar untuk memperoleh medali dalam berbagai kejuaraan dan event yang diikuti Indonesia,” ungkap Imam. “Ayo kita bekerja bersama dan saling bersinergi agar pencapaian prestasi bulutangkis lebih baik ke depan,” imbaunya. (detik.com)

City Bakal Turunkan Harga Joe Hart MANCHESTER (HK) — Manchester City sudah mempertimbangkan untuk menurunkan harga yang mereka minta untuk Joe Hart, usai sebelumnya membandrol sang kiper 20 juta pounds, lantaran sepinya peminat. Dianggap sebagai pemain yang tak cocok dengan skema Josep Guardiola, pemain berusia 30 tahun menghabiskan musim lalu sebagai pemain pinjaman di Serie A bersama Torino, di mana ia tampil 37 kali di semua kompetisi. Hart, yang kini kembali ke Etihad, masih tak mendapat kesempatan dari klub Manchester, yang berniat untuk melepas penjaga gawang asal Inggris. Menurut The Mirror, Roma sudah mengajukan penawaran untuk Hart, namun mereka hanya tertarik jika The Citizens menurunkan harga sang pemain dan juga gaji sang kiper, yang mencapai 130.000 pounds per pekan. Laporan yang sama juga mengatakan bahwa meski ada banyak klub Premier League yang tertarik, mereka ragu mengeluarkan dana hingga 20 juta pounds guna menebus servis Hart. Hart, yang sudah membela City sejak 2006, masih punya dua tahun di sisa kontraknya. (bola.net)

Joe Hart

Dianggap seperti Pemain Eropa BANDUNG (HK) — Marquee player Bhayangkara FC, Paulo Sergio, melayangkan pujian kepada Evan Dimas selaku duetnya di lini tengah. Evan dianggap memiliki kemiripan dengan pemain Eropa. Hal itu diutarakan Paulo Sergio kepada Juara.net setelah Bhayangkara FC mengalahkan Persib Bandung dengan skor 2-0 pada laga pekan kesembilan Liga 1 musim 2017 di Stadion Patriot Candrabhaga, Minggu (4/6). Dalam laga tersebut, Paulo mencetak gol cantik pada menit ke-27 untuk membuka skor. Sang pemain pun kembali dipasangkan dengan Evan Dimas di lini tengah Bhayangkara FC.

“Ya, saya merasa sangat nyaman bermain dengan Evan. Dia pemain muda yang bagus dan bertalenta. Tidak sulit untuk membagi peran dengan dia,” ucap Paulo Sergio. “Bagi saya, betul bahwa dia tidak ada bedanya dengan pemain kelas Eropa. Maka dari itu, saya merasa sangat mudah saat bermain dengannya,” tutur eks pemain Sporting Clube de Portugal itu. Paulo Sergio mencetak gol Bhayangkara FC ke gawang Persib Bandung pada partai Liga 1 di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (4/6/ 2017).(LIGA 1) Lini tengah Bhayangkara FC boleh dikatakan terbagi dalam tiga lapis. Gelandang asal Korea Selatan, Lee Yoo-

jon, bertugas sebagai pemutus serangan lawan. Sementara itu, Evan lebih ditugaskan sebagai penyeimbang sambil sesekali menusuk. Paulo Sergio kerap merusak pertahanan lawan dengan peran bebasnya.

Evan Dimas Editor: Andi, Layout: Helmi Rizal


23

Selasa, 06 Juni 2017

iklan

Editor : Helmi Rizal , Hermawan


CMYK

24

Selasa, 06 Juni 2017

Nadia Mulya

Aku Merasa Cantik kalau Berkeringat MODEL Nadia Mulya senang menjaga kesehatan tubuhnya dengan berolahraga. Di tengah kesibukannya, ia pun selalu menyempatkan diri untuk berolahraga. Nadia juga merasa dirinya lebih cantik setelah berolahraga. “Aku justru merasa cantik kalau keringatan habis olahraga karena pipi jadi glowing. Karena semua keluar dari keringet. Kalau rajin olahraga, jadi enggak jerawatan,” kata Nadia saat ditemui dalam sebuah acara di Plaza Senayan, Jakarta, Senin (5/6). “Olarhraganya crossfit.

Nadia Mulya

Raisa Ikut Terjun ke Dunia “Fashion” PENYANYI Raisa Andriana mulai mengepakkan sayap ke dunia fashion. Tunangan dari artis peran Hamish Daud itu bekerja sama dengan desainer Indonesia sekaligus temannya, Ansoe membuat sebuah lini busana bernama YAY! By Raisa x Ansoe. “Ansoe itu sebenernya temen desainer aku, sudah kerja sama dari dulu, tahun 2011, sejak album pertama aku masih pake baju garis-garis itu,” ungkap Raisa saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (5/6). Pelantun “Mantan Terindah” itu menuturkan, lini busana yang ia beri label dengan menggunakan namanya panggilannya tersebut menawarkan gaya berbusana Raisa sehari-hari.

“Kenapa namanya YAY!, karena aku dipanggilnya dari namaku Yaya. Terus aku suka banget bilang yay!,” kata perempuan yang akrab disapa Yaya itu. “Lebih ke personality aku, style aku. Orang bisa lihat personality aku enggak cuma dari foto aja, tapi lewat bajunya juga yang simpel, kasual,” sambungnya. Wanita yang akan merayakan ulang tahun ke-27 pada 6 Juni besok itu mengatakan dirinya cukup terlibat dalam menentukan koleksi yang memang menggambarkan kepribadiannya. “Aku kirim referensi, dari Ansoe kumpulin OOTD (outfit of the day) aku misalnya di Instagram atau di mana. Mulai dari

Raisa

situ, yang koleksinya semua biasa aku pake sehari-sehari,” kata Raisa. “Aku sayangnya engga bisa gambar. Tapi mulai dari pilih gambar, wana, kita bareng. Semua simpel-simpel karena aku pada dasarnya bukan tipe yang ribet gitu,” lanjutnya. Penyanyi yang baru saja merilis lagu duetnya bersama Isyana Saraswati itu menambahkan, bisnis barunya di dunia fashion ini sekaligus bertujuan untuk menunjukkan kepada para penggemar tentang penampilannya yang sederhana. “Jadi aku pengin penggemar aku dan orang lain bisa berpikiran kalau aku itu berpakaian ya gini, enggak yang anehaneh,” tambah Raisa.(kcm)

Aku berusaha seminggu tiga kali. Tadi pagi aku olahraga sama Aline, (Aline Adita) padahal puasa,” sambungnya. Meski senang berolahraga, ibu tiga anak ini mengaku harus mengurangi olahraga lantaran sedang menjalani puasa. “Intensitas dikurangi karena puasa dan trainer paham. Kalau orang puasa angkat beban, kurangi cardio. Ini keempat kalinya aku olahraga pagi jam 8.30, puasa baik,” kata pemeran film Andai Ia Tahu ini. “Total olahraga satu jam, 10 menit pertama stretching, habis itu strength. Olahraga inti 15 menit, pendinginan, udah,” lanjutnya. Nadia pun berbagi kiat supaya tetap bisa menjaga kebugaran tubuh, meski sedang berpuasa. “Intensitas olahraga dikurangi. Biar olahraga selama Ramadhan tuh wajib karena bisa kick metabolisme kita,” kata istri Dastin Mirjaya Mudijana ini. “Harus sempetin olahraga, meski cuma 5 menit. Enggak usah banyak-banyak yang penting bisa rasain jantung berdetak,” imbuhnya.(kcm)

Ramadan, Ivan Gunawan Kenalkan Kerudung Anti Budek IVAN Gunawan terus mengembangkan bisnis fashion miliknya. Di momen Ramadan ini, ia mengenalkan produk barunya berupa kerudung anti budek. Pria yang akrab disapa Igun itu mengatakan brand terbarunya ini diberi nama Mandja Hijab. Hingga saat ini, produk tersebut sudah masuk ke beberapa kota besar di Indonesia. “Sekarang aku punya bran baru kerudung anti budek. Kota pertama itu di Bandung, Makassar, kemarin baru buka di Purwokerto, minggu depan buka di Solo,” ujar Ivan

Gunawan ditemui usai mengisi acara ‘Rumpi No Secret’ di Gedung TRANS TV, Tendean, Jakarta Selatan, Senin (5/6). Lebih lanjut, Ivan Gunawan menjelaskan mengapa dirinya mengambil konsep unik tersebut. Menurutnya kerudung yang ia ciptakan memang tengah tren. “Karena yang ngetren sekarang ini kerudungnya motifnya bagus tapi bahannya tebal. Kalau misalkan ngomong suka nggak kedengaran kayak pengeng gitu,” jelasnya.(dtc)

Ivan Gunawan

Engku Emran yang Dekat dengan Laudya Cynthia Bella adalah Duda INISIAL ‘E’ muncul saat Laudya Cynthia Bella move on dari Afifudin Kalla. Lantas, siapa ‘E’ yang disebut-sebut berasal dari Malaysia itu? Laudya Cynthia Bella memang belum pernah memposting foto kebersamaannya dengan ‘E’ yang diketahui bernama Engku Emran. Dari komentar beberapa netizen diketahui kalau Engku Emran adalah duda. “Semoga lancar yaa teh Bella sama Abang E Abang Engku Embran @iamkumbre. Yang mau tau info tentang Abang E, search yuk di Google, Engku Embran, dia artis malaysia. Walaupun Engku Embran lebih tua dari teh Bella, tapi dia masih ganteng banget, cocok bgt sama teh Bella @laudyacynthiabella,” tulis akun r*st**sh*f*r*n*. Ada juga yang berkomentar kalau Engku Emran sebelumnya sudah menikah lantas bercerai dengan artis Malaysia Erra Fazira. Meski lebih tua dari Bella, Engku Emran disebut masih sangat tampan.

“walaupun pakcik engku emran sugar daddy, daddy daddy gemes, duda keren @iamkumbre tp terlihat dia penyanyang bgt,sudah lama menduda pula...pakcik ni CEO Astro TV Malaysia, mantan suaminya makcik @errafazira pelakon penyanyi malaysia hehe..semoga ya mba bel ini pelabuhan terakhirnya dan lihatlah lelaki dr hati dr sikap sifatnya yg baik, bukan dr fisik dan harta

kekayaaan..bismillah ya mba bel.. semangat hehe,” ujar akun dtm*l**aa. Sampai saat ini, Bella belum memberikan jawaban soal kedekatannya dengan Engku Emran. Ditelusuri dari berbagai sumber, Engku Emran dan Erra Fazira bercerai sekitar tahun 2013. Dari pernikahannya dengan Erra Fazira, Engku Emran mempunyai satu orang anak perempuan.(dtc)

Laudya Cynthia Bella

Aline Adita Menunggu Dilamar Sang Kekasih MODEL Aline Adita sedang hangat-hangatnya menjalin hubungan asmara bersama dengan kekasihnya yang bernama James. Lewat foto-foto di Instagram Aline, keduanya sering menghabiskan waktu dengan berlibur bersama. Dalam waktu dekat, Alin dan James akan bertandang ke Australia, karena Ayah James akan menggelar pernikahan. Saat dijumpai Kompas.com, Aline mengaku bahwa dirinya menanti bisa meresmikan hubungannya dengan James sebagai sepasang suami-istri. “Saya sedang nunggu

CMYK

dilamar, tapi belum dilamarlamar. Mungkin setelah papanya (James) menikah? Saya juga enggak tahu. But I’m hoping to,” ungkap Aline saat dijumpai di Plaza Senayan, Jakarta, Senin (5/6). “Semoga bisa tahun depan kali paling lama, ya, because next month I’m gonna be 37. Trus kalau misalnya nunggununggu lagi ya kan, terus punya anaknya kapan?,” sambungnya. Mantan istri Aditya Tumbuan ini menerangkan pula bahwa ia berharap agar bisa memiliki momongan. “Makanya gue bilang sih sebelum 40 gue pengin punya

anak,” katanya. Sementara itu, wanita yang juga berprofesi sebagai penyiar radio ini juga menceritakan bagaimana dirinya bertemu dengan sang kekasih. “Ketemunya juga di kawinan. Sebetulnya ketemu di perkawinan Marissa (Nasution),” kata pemeran film Danur ini. “Jadi aku tuh dijodohin sama Indah Kalalo, sama suaminya dia yang jodohim saya sama pacar saya sekarang. Ya udah terus ternyata cocok, nyambung, yo wis pacaran terus sampai sekarang,” pungkasnya.(kcm)

Editor: Afrizal, Layout: Helmi Rizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.