Haluan kepri 06nov17

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Senin, 06 November 2017 17 Safar 1439 H TERBIT 16 HALAMAN, NO 06 / 11 TAHUN KE 16

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

31 Rumah TERBAKAR di Karimun KARIMUN (HK) — Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di Gang Perdamaian di Pulau Kambing, RT/RW 01/02, Kelurahan Seilakam Barat, Kecamatan Karimun, Ahad (5/11) sekitar pukul 00.30 WIB. Sebanyak 31 rumah yang dihuni 32 Kepala Keluarga (KK) atau 117 jiwa terbakar.

Hingga saat ini belum dikeIlham Liputan Tanjungpinang Insiden ini tidak menelan korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

tahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut.

Polisi masih melakukan penyelidikan.

31 Rumah... Hal. 7

RUMAH TERBAKARPuluhan rumah di Gang Perdamaian di Pulau Kambing, RT/ RW 01/02, Kelurahan Seilakam Barat, Kecamatan Karimun terbakar, Minggu (5/11) sekitar pukul 00.30 WIB. (Foto bawah) Bupati Karimun, Aunur Rafik meninjau lokasi kebakaran, kemarin.

Produk Lingkungan "Anda adalah produk dari lingkungan Anda. Maka, pilihlah lingkungan terbaik bagi pengembangan Anda menuju tujuan-tujuan Anda. Analisalah hidup Anda melalui lingkaran Anda.

Apakah hal-hal di sekitar Anda membatu Anda menuju sukses atau malah menahan Anda?" - W. Clement Stone

Ayu Ting Ting

Trauma dengan Lelaki JAKARTA (HK) — Ayu Ting Ting saat ini belum berniat ingin menikah lagi. Hal itu lantaran dirinya mengaku masih trauma dengan lelaki.

Trauma dengan... Hal. 7

Korupsi, 11 Pangeran Arab dan 4 Menteri Ditangkap

GUBERNUR Kepri, Nurdin Basirun menyalami anakanak saat safari Subuh di Masjid Baiturrahman Lobam, Kabupaten Bintan, Ahad (5/6)

Dorong Anak Muda Beraktivitas sejak Subuh TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun terus mendorong anak-anak muda Kepri tumbuh dengan keimanan, kreativitas dan inovasi yang tinggi. Dalam berbagai kesempatan, dia mengajak anak-anak muda beraktivitas sejak azan Subuh berkumandangan.

ARAB SAUDI (HK) langsung oleh Putra — Mengejutkan. HaMahkota Mohamnya beberapa jam med bin Salman. terbentuk, Komite Nama-nama Anti Korupsi Saudi pangeran dan emlangsung membuat pat menteri yang gebarakan. Mereka ditangkap (terlammenangkap 17 orang pir), salah satunya termasuk pangeran, Alwaleed bin Talal, empat menteri dan pangerang yang terSalman mantan menteri masuk daftar orang atas dugaan korupsi terkaya dunia. penanganan banjir bandang Jumlah pihak-pihak yang di Jeddah 2009 dan virus ditangkap itu masih muMERS, Sabtu malam waktu ngkin bertambah. Penyelidik setempat atau Ahad (5/11) Korupsi, 11... Hal. 7 WIB. Penangkapan dipimpin

Pangeran Terkaya di Dunia Diciduk

"Kepri sangat beragam, strategis dan kaya sumber daya alam yeng perlu kita jaga dan manfaatkan. Anak-anak muda Kepri harus memanfaatkan semua potensi itu," kata Nurdin dalam Safari Subuh akhir pekan ini.

Pada Sabtu (4/11) Nurdin melaksanakan Safari Subuh di Masjid Jami Nurul Yaqin, Pulau Parit, Kabupaten Ka-

Dorong Anak ... Hal. 7

PENGAREAN Arab Saudi Alwaleed bin Talal termasuk pangeran terkaya di Saudi bahkan dunia.

Penangkapan Alwaleed bin Talal diperkirakan akan mengejutkan bagi pihak Kerajaan maupun keuangan utama dunia.

Pangeran Terkaya... Hal. 7

Alwaleed bin Talal

Incar Peringkat Dua Indonesai U-19 Vs Malasyia

JAKARTA (HK) — Timnas U19 mengincar posisi runnerup atau peringkat kedua klasemen Grup F kualifikasi Piala AFC U19 2018 setelah dikalahkan Korea Selatan 0-4 pada Sabtu (4/11) lalu.

Target itu masih mungkin diraih bila Timnas bisa mengalahkan Malaysia dalam laga terakhir yang digelar di Stadion Paju, Korea Selatan,

Incar Peringkat... Hal. 7

Editor: Syahdan, Layouter: Novrizal

CMYK

2

Pendidikan

Senin, 06 November 2017

UKG GURU — Sejumlah guru SD saat mengikuti Ujian Kompetensi Guru (UKG) untuk mendapatkan sertifikasi guru, beberapa waktu lalu. Kegiatan UKG ini dalam rangka menciptakan guru profesional dan bermartabat yang siap menghadapi perkembangan zaman.

NET

Kemampuan Guru Harus Bisa Mengimbangi Zaman JAKARTA (HK) — Kemampuan guru harus ditingkatkan agar mampu mengimbangi perkembangan dunia pendidikan yang terus bergerak cepat.

Demikian dikatakan Ketua Dewan Komisaris Sinarmas World Academy (SWA) Anton Mailoa. " Jadi Kemampuan guru harus terus ditingkatkan

karena kemajuan dunia edukasi ini sangat cepat sekali. Jadi, harus mampu mengimbangi zaman," kata Anton di Jakarta, Kamis.

Dia menjelaskan jika guru tidak mampu memberikan apa yang dibutuhkan murid saat ini maka bukan tidak mungkin murid tersebut akan kalah

pada persaingan global.

Untuk itu, pihaknya berupaya untuk meningkatkan kemampuan akademik guru agar menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di era global. "Guru juga harus mau meningkatkan kualitas dirinya, jadi guru yang terus belajar," papar dia.

Ke depan, lanjut dia, murid bisa belajar di mana saja. Tidak hanya berada di ruang kelas karena perkembangan teknologi memungkinkan hal itu. "Sekarang aja, sudah banyak perguruan tinggi yang menerapkan kelas melalui online. Bukan tidak mungkin nanti juga akan seperti itu," katanya.

Sementara itu Manajer Bisnis SWA Deddy Djaja Ria mengatakan saat ini jumlah murid di sekolah itu mencapai 400 siswa yang 60 persen di antaranya adalah siswa lokal dan sisanya adalah siswa asing. "Meski ada siswa asing, kami tetap mengajarkan Pancasila.

Itu menjadi pelajaran

wajib di sekolah kami," kata Deddy.

Sekolah Satuan Pendidikan Kerja sama (SPK) itu meski menggunakan bahasa pengantar Inggris dan Mandarin, tetapi mewajibkan seluruh siswanya tanpa terkecuali mengenal budaya Indonesia.

Menurut Deddy, dalam kurikulum SWA ada mata

pelajaran Indonesian Studies yang terdiri dari PKn (Pendidikan Kewarganegaraan), Moral Studies, Civic, dan agama. "Siswa asing wajib mempelajari Indonesian Studies ini.

Dengan begitu mereka bisa paham apa itu Bhinneka Tunggal Ika, UUD 1945, Pancasila, dan NKRI," katanya. (ant)

Guru Jangan Dimanfaatkan Politik JAKARTA (HK) — Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Unifah Rosyidi, menegaskan siapa pun tidak boleh memanfaatkan guru untuk kepentingan politik perseorangan atau golongan tertentu.

"Saat ini kami tengah berjuang agar kedaulatan guru dikembalikan. Tidak boleh lagi guru dijadikan objek apa pun oleh siapa pun," ujar Unifah melalui pesan singkat diterima redaksi, beberapa hari lalu.

Unifah mengatakan profesi guru harus dikembalikan posisinya sebagai penggerak perubahan dan penentu masa depan bangsa.

Tugas guru adalah membangkitkan jiwa setiap anak didik agar terpacu untuk maju, percaya diri, bercitacita besar, bangga dan cinta

akan bangsa untuk kemajuan diri dan Indonesia. "PGRI akan terus berjuang untuk memuliakan dan menempatkan guru sesuai dengan kedudukannya. Kawankawan guru jangan minder.

Guru adalah profesi yang keren. Banggalah sebagai guru," tuturnya.

Menurut Unifah, PGRI akan terus berjuang menegakkan kemuliaan profesi guru.

Dia yakin tidak akan ada kesulitan bila para guru kukuh dan bersatu. "Mari kita jaga PGRI sebagai kekuatan moral intelektual yang mengabdi

untuk kepentingan terbaik anggota, anak didik terlebih bangsa kita," serunya kepada para guru.

Memasuki November, Unifah menyebutnya sebagai bulan para guru, dia berharap para guru merayakan dengan berbagai aktivitas yang penuh kegembiraan dan dapat memajukan profesi guru. Menurut dia, guru berhak merasa gembira pada hari jadinya.

"Betapa bahagia melihat wajah-wajah tulus para guru bergembira bersama dengan mengenakan baju batik seragam PGRI Kusuma Bangsa," katanya.

PGRI akan merayakan hari jadinya yang ke-72 pada 25 November 2017.

Hari jadi PGRI biasanya dirayakan sebagai hari guru. "Selamat Hari Guru, semoga menjadi guru yang profesional dan bermartabat," ucapnya lagi. (dbs)

DOK

PENGURUS PGRI ditingkat kecamatan saat mengucapkan sumpah janji sewaktu pelatikan pengurus PC Kecamatan, beberapa waktu lalu.

Pelajar SD-SMA Diwajibkan Baca Deklarasi Antinarkoba Setiap Upacara Senin SUKABUMI (HK) — Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mewajibkan setiap pelajar mulai dari tingkat SD hingga SMA sederajat membacakan deklarasi antinarkoba setiap Senin atau saat upacara bendera. "Tujuan diwajibkannya pelajar membacakan deklarasi antinarkoba tersebut untuk mengingatkan sekaligus mensosialisasikan bahaya narkoba," kata Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Sukabumi, Minggu (5/11).

Pihaknya dalam waktu dekat akan membuat instruksi bupati (Inbup) tentang pembacaaan deklarasi yang mempunyai isi enam butir tersebut.

Menurutnya, instruksi ini adalah untuk memberikan pendidikan dasar tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada setiap pelajar.

Selain itu, pembacaan deklarasi secara rutin setiap Senin ini untuk menciptakan kedisiplinan, sebab jika tidak diingatkan khawatir lupa. Karena upaya pengedar narkoba untuk mengedarkan

NET

PARA pelajar usai melakukan Deklarasi Impian Anak Pulau Menuju Tanjungpinang Zero Narkoba di lapangan Pamedan Tanjungpinang, beberapa waktu lalu foto bersama pejabat kepri. barang haram itu kepada pelajar sudah dilakukan secara masif. Lanjut dia, jika tidak diantisipasi sejak dini dikhawatirkan generasi penerus bangsa ini akan rusak. Maka Inbup tentang pembacaan deklarasi antinarkoba setiap Senin ini akan segera disahkan dan disebar ke setiap sekolah.

"Minimalnya setiap

pelajar bisa saling mengingatkan rekan-rekannya agar tidak terjerumus penyalahgunaan narkoba dan obat keras," tambahnya.

Di sisi lain, Marwan mengatakan Indonesia khususnya Kabupaten Sukabumi yang mempunyai sumber daya alam dan kekayaan yang melimpah menjadi target pihak tidak bertanggung

jawab untuk merebutnya.

Sehingga, untuk melemahkan bangsa ini adalah dengan cara merusak generasi penerusnya melalui narkoba. Maka dari itu, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memberantas segala macam bentuk peredaran dan penyalahgunaan narkoba. (ant)

Sertifikasi Guru, Bagaimana Nasibnya Kini?

DALAM kurun waktu 10 tahun proses sertifikasi guru yang merupakan amanat Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (UUGD) telah mencapai angka signifikan Plt Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Hamid Muhammad mengatakan, sejak 2007 hingga 2017, total guru yang sudah tersertifikasi mencapai 1.471.812 orang. Sedangkan, guru yang belum tersertifikasi sekitar 656.150 orang.

“Melalui kerjasama dengan sekitar 46 Lembaga Pendidik Tenaga Kependidikan (LPTK) di bawah Kementerian Riset

Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) diharapkan para guru tersebut dapat dituntaskan proses sertifikasinya lebih lanjut,” kata Hamid dalam siaran pers yang diterima redaksi, beberapa hari lalu.

Persyaratan guru yang mengikuti sertifikasi melalui PPG sesuai aturan yang berlaku harus berstatus Guru Tetap Yayasan (GTY)

atau guru PNS. Jika tanpa Surat Keputusan (SK) GTY, guru akan sulit mengikuti proses sertifikasi karena status gurunya tidak jelas. “Selain itu, masih banyak guru yang belum berkualifikasi pendidikan Sarjana (S-1) dan juga ada yang memasuki usia pensiun,” katanya.

Sejak diberlakukan pada 30 Desember 2005, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mulai menggenjot sertifikasi guru secara berkelanjutan. Langkah persiapan dilakukan pada 2006 dan pelaksanaan sertifikasi mulai 2007. Dalam perjalanannya, jumlah guru terus bertambah sehing-

ga belum semua guru dapat tersertifikasi. Meskipun, menurut angka statistik dari data guru 2005 telah tuntas tersertifikasi sejak dimulai sertifikasi pada 2007.

Di sisi lain, pemerintah masih membutuhkan guru profesional sehingga berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2017 tentang Guru terdapat klausul pemerintah akan membiayai sertifikasi guru yang diangkat hingga 2015 akan disertifikasi.

Pemerintah melalui Kemendikbud berkomitmen akan menyelesaikan dan menuntaskan proses sertifikasi guru hingga 2019.

Langkah untuk menuntaskan program itu adalah pemerintah akan mendata terlebih dulu kesiapan anggarannya. Selain itu, Kemendikbud juga harus berkoordinasi dengan Kemenristek Dikti , terkait kapasitas LPTK yang akan melaksanakan proses sertifikasi guru melalui Pendidikan Profesi Guru atau PPG. Anggaran PPG yang akan dilaksanakan 2017 / 2018 tidak lagi dibebankan pada pemerintah pusat, melainkan juga pada pemerintah daerah dan satuan pendidikan.

Sebab, anggaran PPG di pemerintah pusat sangat terbatas. (dbs) Editor: Arment, Layout: Mario

CMYK

Senin, 06 November 2017

16

FOTO bersama Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul serta Ketua TP PKK Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni dan Ketua GOW Tanjungpinang Juriah Syahrul.

Serunya Jambore PKK Ke-4 Kota Tanjungpinang PEMBUNYIAN sirene tenda dibukanya Jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang.

KETUA TP PKK Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni bersama kader PKK Tanjungpinang beristirahat.

FOTO bersama Ketua TP PKK Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memberikan semangat kepada seluruh kader PKK se-Kota Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG (HK) — Heboh, seru dan ceria itulah kesan yang dirasakan oleh seluruh kader PKK se-Kota Tanjungpinang saat mengikuti kegiatan Jambore PKK ke 4 yang dibuka oleh Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, pada Jumat (3/11) kemarin hingga Sabtu (4/11).

Berbagai rangkaian kegiatan telah dilaksanakan, seperti lomba yel-yel, pentas seni, lomba daur ulang, senam bersama, dan tak kalah serunya kegiatan outbound lintas alam.

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni, bersama seluruh kader PKK dan posyandu berangkat dari Gedung Wanita Tun Fatimah menuju hutan Taman Buah Senggarang. Disinilah mereka merasakan keseruan melintasi alam di wilayah Senggarang Tanjungpinang.

Rindangnya pepohonan dan udara yang sejuk membuat peserta outbound tetap bersemangat menyusuri hutan-hutan dan sungai Papah.

Meski terus menyeka keringat, Weni beserta seluruh kader PKK tetap melanjutkan perjalanan menuju perbukitan dan tembus ke wilayah perkampungan masyarakat. Perjalanan masih dilanjutkan dengan melewati perbukitan, semak belukar, dan akhirnya mereka tiba di Taman Budaya Senggarang sebagai tempat mereka melakukan berbagai perlombaan.

Wajah ceria terlihat dari seluruh peserta yang mengikuti permainan-permainan yang seru. Semua games yang mereka lakukan bertujuan untuk menumbuhkan kerjasama, kekompakan, komunikasi, dan rasa persaudaraan sebagai bagian dari keluarga besar TP PKK Kota Tanjungpinang.

Sabtu (4/11) malam, merupakan acara puncak Jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang. Penutupan acara ini ditandai dengan penyalaan api unggun dan kembang api, yang dilakukan oleh Walikota, Lis Darmansyah, Sekretaris Daerah, Riono, dan Ketua TP PKK, Yuniarni Pustoko Weni.

Weni mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu dan membina TP PKK dalam melaksanakan program dan kegiatan pembangunan di Kota Tanjungpinang. Tahun ini, adalah jambore PKK terakhir periode kepemimpinan Walikota Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Syahrul.

"Sekiranya selama kurun waktu itu, saya selaku Ketua TP PKK terdapat kesalahan dan kekhilafan, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya, semoga kita dapat bersua kembali di jambore berikutnya," ucapnya.

Pada kesempatan ini, Istri Walikota Tanjungpinang ini berpesan kepada kader PKK, agar jangan pernah lelah dan berhenti untuk mengenalkan terobosan yang kreatif dan inovatif kepada

masyarakat.

Dikesempatannya, Lis Darmansyah, mengungkapkan kekaguman hasil karya kreatifitas dari ibu-ibu kader PKK seKota Tanjungpinang dengan memanfaatkan barang-barang bekas.

"Ini hasil karya luar biasa, ibu-ibu dapat menyulap barang-barang bekas menjadi busana yang menarik dan unik," ujarnya.

Walikota inivatif ini mengakui, hasil karya inilah yang akan memotivasi masyarakat agar menciptakan suatu produk yang memiliki nilai estetika serta nilai jual. Saya bangga dengan seni dan kreatifitas Ibu-ibu kader PKK. Sebelum menutup sambutannya, Walikota berpesan kepada kader PKK dan peserta jambore, agar kegiatan ini dijadikan wadah memupuk kebersamaan dan ajang silaturahim, saling berbagi pengalaman sekaligus sebagai ajang meningkatkan kemampuan yang ada dari setiap kader.

"Mudah-mudahan melalui berbagai lomba dalam jambore PKK ini, dapat melahirkan ketrampilan dan kreatifitas yang tinggi dari para kader, sehingga masyarakat dapat lebih berdaya dan maju," pungkasnya.

Sebelumnya, pada hari pembukaan, Jumat lalu, ratusan Ibu-ibu Kader PKK Kota Tanjungpinang tampil percaya diri dalam lomba yel-yel Jambore PKK ke-4 tingkat Kota Tanjungpinang, di Halaman depan Gedung Wanita Tun Fatimah, Senggarang, Tanjungpinang.

Mereka menari, menyanyi, dan memparodikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan mengenakan busana kreatif dari bahan limbah hasil daur ulang, seperti goni, plastik, kain perca, kertas, dan lainnya.

Meski dari bahan-bahan bekas, busana yang dibawakan ibu-ibu kader PKK ini, tetap terlihat keren dan cantik.

Secara kreatif mereka merancang pakaian berbentuk gaun, rompi, celana, bahkan pelengkap dan aksesoris seperti topi, tas, kalung, gelang, sandal, sepatu, yang digunakan terbuat dari bahan bekas.

Limbah daur ulang dipilih sebagai bahan dasar penampilan kader PKK, karena selama ini tak banyak masyarakat yang memahami cara memanfaatkan sampah. Padahal dengan sentuhan seni dan kreatifitas, ternyata sampah bisa menjadi produk baru yang memiliki nilai lebih.

Inilah keseruan jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang, yang akan menjadi pengalaman dan kesan yang tidak terlupakan oleh seluruh kader PKK. Kegiatan jambore PKK ini sangat menyenangkan dan seru serta mempererat rasa kebersamaan diantara keluarga besar PKK Kota Tanjungpinang.***

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah bersama Ketua TP PKK Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni menyalakan api unggun.

KADER PKK Tanjungpinang sedang mengikuti permainan.

KADER PKK Tanjungpinang sedang mengikuti permainan.

Narasi-Foto : Humas Pemko Tanjungpinang

PENAMPILAN kader PKK Tanjungpinang memparodikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan mengenakan busana kreatif dari bahan limbah hasil daur ulang.

PENAMPILAN kader PKK Tanjungpinang menari menggunakan busana kreatif dari bahan limbah hasil daur ulang.

PENAMPILAN kader PKK Tanjungpinang menari menggunakan busana kreatif dari bahan limbah hasil daur ulang.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah bersama Ketua TP PKK Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni menyalakan api obor.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul serta Ketua TP PKK Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni beserta undangan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

KEMERIAHAN dengan kembang api pada malam puncak Jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang.

Editor: Indra Kusuma , Layout: Andy Rifqi

4

Dunia

Senin, 06 November 2017

Eks Bintang Porno Mencalonkan Diri Jadi Presiden Rusia MOSKWA (HK) — Presiden Rusia Vladimir Putin semakin banyak mendapatkan pesaing menjelang pemilihan umum tahun depan.

Kali ini satu lagi muncul seorang penantang, yaitu Elena Berkova (32), mantan bintang film porno dan kini menjadi ibu dua anak.

Elena menjadi satu lagi perempuan yang ingin bersaing menjadi pemimpin

"Negeri Beruang Merah".

Salah satu andalan kampanyenya adalah upaya memberikan hukuman mati bagi para pelaku pelecehan seksual.

Elena juga mengatakan, dirinya akan mengupayakan agar pria hampir

tidak bisa menceraikan istri mereka, memperkenalkan pendidikan seks di sekolah, dan beberapa hal lain.

Perempuan asal kota Murmanks, wilayah utara Rusia, ini mengunggah video yang berisi rencananya.

Dalam menyampaikan visi dan misinya itu, Elena tampil beda karena hanya mengenakan pakaian dalam sambil duduk di atas sebuah

ranjang.

"Saya berencana membuat pria hampir tidak bisa menceraikan istri mereka karena perempuan menanggung hampir semua tanggung jawab terkait anak-anak," ujar Elena.

"Saya juga akan memperkenalkan pendidikan seks di sekolah dan memperkenalkan ujian terkait seks," tambahnya.

Elena menambahkan, dirinya juga berencana

membuat aturan yang mengharuskan warga yang ingin memiliki anak mengajukan izin kepada pemerintah.

"Untuk mendapatkan anak, seseorang harus mendapatkan persetujuan terkait masalah obat-obatan, hukum, dan psikologi," kata Elena.

Elena mengatakan, keinginannya menjadi presiden muncul setelah beberapa perempuan mencalonkan diri melawan Vladi-

Elena Berkova

sia adalah presenter televisi Katya Gordon (37) dan sosialita Ksenia Sobchak (35).(kcm)

mir Putin.

Para perempuan lain yang berniat mencalonkan diri sebagai presiden Ru-

Pulau Penang Dilanda Banjir Besar Ribuan Orang Mengungsi PENANG (HK) — Banjir besar melanda Pulau Penang, Malaysia, setelah hujan dan badai menerjang wilayah itu, Minggu (5/11).

Melalui halaman Facebook, Kepala Menteri Pen a n g L i m G u a n E n g mengatakan bahwa Wakil Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi telah sepakat untuk mengirim personel Angkatan Bersenjata Kerajaan Malaysia untuk membantu penyelamatan korban dan distribusi bantuan.

Lim mengatakan bahwa situasi di Penang semakin parah saat permukaan air naik dan angin kencang.

Ketua Komite Lingkungan Penang Phee Boon Poh mengatakan bahwa hujan selama belasan jam di daerah tersebut berkaitan dengan Topan Damrey yang melanda Vietnam.

Banjir di wilayah tersebut mencapai ketinggian hingga lebih dari 3 meter.

Lokasi paling parah di Ba-

ndar Baru Air Itam, di mana air telah mencapai atap rumah rumah warga.

Netizen juga menyebarkan foto-foto dan video dari area banjir di Lintang Sungai Ara dan Gurney Drive.

Daerah tersebut tidak pernah dilanda air bah, atau setidaknya belum pernah banjir selama lebih dari 30 tahun. Daerah Paya Terubong juga tidak luput dari air bah.

New Straits Times menyebutkan, dua orang lanjut usia meninggal dunia akibat kejadian itu. Sementara itu, Bernama melaporkan sebanyak 1.968 warga lain dievakuasi.

Laman Facebook Majlis Bandaraya Pulau Pinang (MBPP) selaku dewan kota beberapa kali mengunggah foto maupun video tentang kondisi dan penanganan banjir di daerah tersebut.(kcm)

AFP

TERENDAM BANJIR — Petugas membantu warga menyeberangi banjir di Bukit Mertajam, Penang, Minggu (5/11). Sedikitnya dua orang tewas dan hampir 2.000 warga dievakuasi setelah badai dan banjir menerjang Pulau Penang.

Spanyol Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Pemimpin Catalonia MADRID (HK) — Seorang hakim di Spanyol mengeluarkan surat perintah penangkapan warga Eropa (EAW) bagi pemimpin Catalonia yang dipecat dan empat mantan pejabatnya yang pergi ke Belgia.

Lima orang tersebut tidak hadir dalam sidang di Madrid, Kamis (2/11) lalu ketika sembilan orang mantan anggota pemerintahan regional Catalonia

ditahan. Seorang mantan pejabat Catalonia yang ditahan telah dibebaskan dengan jaminan 50.000 euro atau setara Rp783 juta.

Para mantan pejabat Catalonia itu menghadapi dakwaan pemberontakan dan penyalahgunaan dana publik untuk mendorong kemerdekaan Catalonia.

Peradilan Spanyol selan-

jutnya akan mengirim permintaan ekstradisi ke jaksa federal Belgia. Sementara itu, juru bicara kejaksaan Belgia mengatakan akan mempelajari surat perintah tersebut.

Carles Puigdemont, yang diberhentikan oleh pemerintah Spanyol pekan lalu sebagai Presiden Catalonia dan kini bersembunyi di Belgia,

kemungkinan akan terkena perintah penangkapan Eropa setelah absen di persidangan di Madrid.

Puigdemont akan mengajukan banding jika hakim Belgia menyetujui permintaan ekstradisi tersebut. Ia menyatakan tidak akan kembali ke Spanyol kecuali mendapat jaminan untuk menjalani persidangan yang adil.

Parlemen regional Catalonia telah memproklamasikan kemerdekaan wilayah tersebut pada pekan lalu, setelah melakukan referendum pada 1 Oktober 2017. Pemerintah Spanyol menolak referendum dan kemerdekaan Catalonia tersebut. Spanyol juga mengambil alih kekuasaan dengan menggunakan aturan darurat dalam konstitusinya.

Selain Puigdemont, surat perintah penangkapn itu juga berlaku bagi empat mantan pejabat Catalonia yang pergi bersama Puigdemont. Mereka adalah mantan Menteri Pertanian Meritxell Serret, mantan Menteri Kesehatan Antoni Comin, eks Menteri Kebudayaan Lluis Puig, dan mantan Menteri Pendidikan Clara Ponsati.(kcm)

WNI Istri Pimpinan Kelompok Maute Ditangkap di Filipina FILIPINA (HK) — Otoritas Filipina menangkap warna negara Indonesia (WNI), Minhati Madrais (36) yang merupakan istri dari salah satu pimpinan kelompok Maute, Omar Khayam Maute. Minhati ditangkap bersama 6 anaknya.

Minhati ditangkap di 8017 Steele Makers Vil-

lage, Tubod Iligan City pada pukul 09.30 waktu setempat, Minggu (5/11). Keenam anak Minhati terdiri dari 4 orang perempuan dan 2 laki-laki.

"Saat ini Minhati bersama anaknya berada di kantor polisi Iligan City untuk menjalani pemeriksaan," kata Kepala Biro

Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto dalam keterangannya.

Sejumlah barang bukti disita dalam penangkapan tersebut seperti 4 tutup peledak (blasting cap), 2 tali peledak (detonating cord) dan 1 sekering (time fuse).

Rikwanto menerangkan Minhati merupakan warga asal Bekasi, Jawa Barat. Minhati tiba di Filipina pada tahun 2015.

"Menurut catatan Imigrasi Filipina, tiba di Manila tahun 2015. Visa 30 hari telah diperpanjang, expired 30 Januari 2017," ujarnya. (dtc)

Trump: Tak Ada Diktator yang Bisa Meremehkan AS REUTERS

PENGUNGSI Rohingya.

Myanmar Harus Beri Status Kewarganegaraan untuk Rohingya YANGON (HK)—Pemerintah Myanmar didesak untuk memberikan status kewarganegaraan bagi warga Rohingya, sehingga ratusan ribu warga Rohingya bisa kembali ke negara bagian Rakhine, Myanmar.

"Orang-orang ini tak bisa terus tak memiliki kewarganegaraan karena tanpa kewarganegaraan membuat mereka mengalami diskriminasi dan kekerasan, seperti kasus yang terjadi di masa lalu," ujar kepala badan pengungsi PBB, Filippo Grandi seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (3/11) lalu.

Lebih dari 600 ribu warga Rohingya telah me-

ninggalkan Rakhine sejak operasi militer Myanmar akhir Agustus lalu. PBB menyebut operasi militer tersebut sebagai pembersihan etnis. Otoritas Myanmar menyatakan, operasi militer tersebut sebagai respons atas serangan-serangan para militan Rohingya ke puluhan pos polisi dan pangkalan militer pada Agustus lalu.

"Agar orang-orang bisa kembali dan kepulangannya bertahan lama, Anda perlu menangani masalah kewarganegaraan yang sangat kompleks ini," tutur Grandi kepada para wartawan. "Kepulangan tak akan bertahan lama ... jika masalah itu tidak di-

atasi," imbuhnya.

Selama puluhan tahun, warga Rohingya telah mengalami diskriminasi di Myanmar yang mayoritas penduduknya Buddha. Di negara tersebut, warga Rohingya tidak diakui sebagai warga negara dan dianggap sebagai imigran "Bengali" ilegal.

Grandi mengatakan, pemerintah Myanmar telah mengundang badan pengungsi PBB, UNHCR untuk melakukan pertemuan guna membahas penderitaan warga Rohingya. Grandi mengharapkan, hal itu akan menuju ke kerja sama lainnya. (dtc)

TOKYO (HK) — Presiden Amerika Serikat Donald Trump resmi memulai rangkaian kunjungannya ke kawasan Asia dengan tiba di Jepang, Minggu (5/11).

Trump, yang menyebut Jepang sebagai sekutu penting bagi AS, menegaskan tidak ada diktator, rezim maupun negara yang bisa meremehkan tekad AS. "Tidak ada, tidak ada diktator, tidak ada rezim, dan tidak ada negara yang berhak meremehkan tekad AS," kata Trump dalam pidato setibanya di bandara Yokota, Tokyo.

Sebelumnya, jelang keberangkatan Trump dalam tur ke kawasan Asia, Korea Utara menganggap AS yang akan melucuti senjata nuklir mereka, seolah sedang bermimpi di siang bolong.

"Sebaiknya mereka (AS) berhenti bermimpi di

siang bolong tentang keinginan melucuti nuklir kami!" seru pejabat anonim Korut kepada KCNA. Di Jepang, Presiden Trump akan bertemu dengan Perdana Menteri Shinzo Abe. Rangkaian tur ke sejumlah negara Asia dilakukan Trump seiring makin memanasnya konflik di semenanju-

ng Korea dan kekhawatiran akan ancaman nuklir Korea Utara.

Selain Jepang, Trump diagendakan mengunjungi Korea Selatan, China, Vietn a m , dan Filipina.

Sebelum tiba di Jepang, Trump juga sempat mengatakan keinginannya bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

"Saya berpikir untuk bisa bertemu dengan Putin. Kami ingin Putin membantu dalam masalah Korea Utara dan kami juga akan bertemu banyak pemimpin dunia lainnya," ujar Trump dikutip dari AFP.(kcm)

Donald Trump

AFP

PRESIDEN AS Donald Trump berpidato setibanya di bandara Yokota, Tokyo, Jepang, Minggu (5/11).

Editor: Afrizal, Layout: Mario

5

Opini

Senin, 06 November 2017

Tindak Tegas Para Pengoplos Beras PRAKTIK pengoplosan beras kembali diungkap pihak kepolisian. Mabes Polri bersama Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri, menggerebek sebuah industri pengoplos beras yang berada di salah satu komplek pergudangan di Batuampar, Batam, Sabtu pagi (4/11). Perusahaan yang disebut-sebut milik AK itu, mengoplos beras lokal dengan beras impor ilegal.

Dalam modusnya, beras Bulog diduga sengaja dioplos dengan beras impor ile-

gal dari Thailand dan Vietnam. Kemudian dikemas dalam karung beras dengan merk-merk seperti, Horas, Minang Raya, Harum Mas, Jawa Raya, Bukit Tinggi, Gelombang Cintapi, Rumah Solok, Horas Super, dan Minang Raya Super.

Beras dalam karungan ini kemudian dijual dengan harga tinggi di pasaran.

Sebelumnya, kasus serupa juga terungkap di Swalayan Pinang Bestari, Tanjungpinang. Modusnya hampir sama. Beras-beras yang dioplos dipaketkan

dalam karung berbagai ukuran dan dipasarkan di Tanjungpinang.

Melihat dua kasus tersebut, diduga praktik ilegal ini sudah berlangsung lama. Disinyalir, tidak hanya di Batam dan Tanjungpinang, praktik seperti ini mungkin juga ada di daerah lainnya di Kepri. Terbongkarnya praktik kotor ini jelas membuat geram masyarakat. Para konsumen telah nyata-nyata ditipu oleh pelaku. Tidak mengherankan, di warung, swalayan dan mini market,

kerap konsumen menanyakan begitu banyak merk beras. Bahkan, dalam satu waktu, ketika satu merk sudah diminati, tiba-tiba "hilang" dan ditawarkan dengan merk yang lain.

Praktik kotor ini diharapkan menjadi perhatian serius aparat dan harus dituntaskan. Soalnya, sangat banyak kerugian akibat ulah para pelaku. Apalagi, selama ini masyarakat telah ditipu oleh para pengoplos.

Tindakan tegas terhadap pelaku sangat layak diberikan. Ini penting. Sebab, bisa

saja bukan hanya di PT UKP pengoplosan beras dilakukan, di tempat-tempat lain pun disinyalir juga ada praktik ilegal tersebut. Adanya tindakan tegas dari aparat kepolisian bisa menjadikan yang lain dan yang akan melakukan praktik kotor itu berpikir untuk melakukan praktik ilegalnya.

Masyarakat tentu sangat berharap, para pelaku dihukum setimpal dan kasus ini dituntaskan. Jika ada yang melakukan hal yang sama, maka hukuman tegas juga layak diberikan. ***

Pelajaran di Balik Kunjungan Budaya ke Singapura & Malaysia SIVITAS akademika STAI Natuna pada 29-31 Oktober 2017 lalu melakukan kunjungan budaya ke Singapura dan Malaysia. Dalam kunjungan ke Singapura tempat yang dituju adalah Pusat Bahasa Melayu Singapura (Malay Language Center of Singapura).

Oleh: Umar Natuna Sedangkan di Malaysia tempat kunjungan antara lain; Gabungan Penulis Nasional Malaysia (GAPENA), Akademi Pengkajian Melayu Universitas Malaya, Persatuan Penulis Johor ( PPJ). Kunjungan yang bertajuk lawatan budaya ini dimaksudkan untuk membalas kunjungan delegasi dari Singapura dan Malaysia saat Seminar Internasional Tamadun Melayu di STAI Natuna 29 Oktober 2016 lalu, juga dimaksud untuk melihat lebih dekat tentang perkembangan dan kemajuan tamadun melayu di kedua Negara tersebut.

Tamadun melayu selain merupakan visi STAI Natuna, yakni menjadikan STAI Natuna pusat Pengembangan Studi Islam berbasis Tamadun Melayu, juga merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam rumpun melayu Singapura, Malaysia dan Indonesia.

Tamadun Melayu menjadi simpul, akar dan tautan sejarah, peradaban dan persaudaraan antara ketiga Negara serantau, termasuk Brunei Darussalam dan Fatani Thailand. Tamadun Melayu adalah perekat, perpaduan dan api persaudaraan, silaturahim dan persemaian budaya. Melalui, karya dan pemikiran serta wawasan budaya melayu lah, diantara kita dengan Negara serantau dapat berjumpa, bersaudara dan menjalin ikatan kerjasama walaupun berlainan Negara.

Karenanya, STAI Natuna sebagai salah satu insitusi pendidikan yang berbasis keagamaan dan tamadun melayu ingin terus mengembangkan tamadun melayu bukan saja sebagai bahan kajian akademik,

Pemerhati Sosial Politik dan Keagamaan, tinggal di Ranai Natuna melainkan menempatkan tamadun melayu sebagai panduan dan sandaran bagi kehidupan masyarakat baik dalam konteks individu, masyarakat maupun sebagai warga Negara. Dalam konteks itu, kunjungan budaya ini dimaksudkan untuk menjalin silaturahim, menggali akar sejarah dan melihat perkembangan serta kemajuan budaya secara langsung. Sebagai buah dari kajungan tersebut banyak sekali pelajaran yang dapat dipetik.

Pendidikan sebagai Pintu Masuk Pelajaran yang dapat diambil dari kunjungan ke Pusat Bahasa Melayu Singapura, adalah bahwa Memerintah Singapura memiliki komitmen yang tinggi untuk mengembangan bahasa dan Tamadun Melayu. Pendidikan sebagai pintu masuk dalam pengembangan bahasa dan budaya melayu. Di Pusat Bahasa Melayu Singapura dilengkapi dengan berbagai sarana prasarana mulai dari labor bahasa, micro teaching, ruang diskusi, ruang komputer yang refresentatif. Sebuah lembaga yang paling modern dan paling siap mengembangkan Tamadun Melayu sesuai dengan semangat zamannya. Dimana produkproduk bahan ajar, buku pegangan siswa dan alat peraga pembelajaran semuanya berbasis IT (teknologi informatika). Sehinga pembelajaran Bahasa Melayu sangat mudah, menyenangkan dan berkelanjutan mulai dari bangku sekolah sampai di rumah serta luar rumah. Pendidikan benar-benar dijadikan sarana utama pengemban-

Kolom Publik (Bagian Pertama) INILAH dua syariat Islam yang sama-sama memiliki potensi dan daya luar biasa sekiranya umat Islam kembali kepada ajaran Islam seutuhnya. Di satu sisi zakat bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan kaum muslimin secara umum, dan disisi yang lain wakaf bertujuan untuk meningkat aset-aset kepemilikan kaum muslimin. Ke-

gan bahaya dan budaya melayu. Sebagai rumpun yang minoritas di Singapura, namun mereka memiliki peluang yang besar untuk menjadi kiblat pengembangan bahasa dan tamadun melayu di Negara serantau ini.

Demikian juga dengan Akademika Pengkajian Melayu Universitas Malaya, dimana Tamadun Melayu menjadi ikon universitas Malaya. Mereka memiliki koleksi perpustakaan yang lengkap tentang perkembangan Tamadun Melayu, memiliki akademisi yang professional, para pelajar atau mahasiswa yang banyak dalam mengembangkan Tamadun Melayu. Berbagai kajian, desertasi dan tesis, kunjungan budaya yang mereka lakukan, jelas mereka memiliki visi dan misi yang terarah dan berlekanjutan dalam melestari, mengembangan dan mempertahankan tamadun melayu. Pendidikan benar-benar menjadi pintu masuk bagi mereka dalam mengembangkan tamadun melayu.

Penterjemahan dan publikasi Selain melalui pendidikan formal, pengembangan tamadun melayu di Malaysia dan Singapura juga digalakkan melalui penterjemahan buku-buku, khasanah dan symbol symbol tamadun melayu dalam berbagai bahasa, terutama bahasa melayu di masingmasing Negara. Berbagai buku klasik seperti Karya Agung Raja Ali Haji diterjemahkan dan dipublikasikan dalam berbagai media, surat kabar, jurnal dan majalah di lakukan GAPENA ( Gabungan penulis Nasion-

al Malaysia) dan Persatuan Penulis Johor ( PPJ).

Mereka demikian intens melakukan pertemuan, kajian dan anjang sana ke berbagai Negara untuk merekam jejak dan perkembangan Tamadun Melayu.

Mereka berharap dengan upaya tersebut maka proses pewarisan nilai-nilai dan kepribadian melayu terus terjaga dan berkembang di semua generasi. Karena mereka menyadari bahwa berbagai persoalan kedepan-seperti gemburan budaya global yang berbasis pada nilai-nilai nihilism keagamaan, moral dan agama seperti matarialisme, pragmatism, sekularisme dan komunisme akan mengancam kelangsungan budaya melayu itu sendiri.

Kiranya apa yang dilakukan masyarakat Melayu Singapura dan Mayasia yang sempat penulis saksikan, menjadi pelajaran bagi kita masyarakat Melayu di Indonesia, khususnya di Kepri. Kepri yang merupakan basis utama budaya dan masyarakat Melayu-namun tidak memiliki strategi dan kegiatan yang terstruktur dalam pengembangan tamadun Melayu. Paling-paling kita hanya mengandalkan pantun dan bacaan Guridam 12, itu hanya terbatas dalam kegiatan nikah kawin dan lomba baca guridam di Sekolah. Kita tidak pernah, berupaya menggali dan mengembangkan kearifan dan nilai-nilai serta pemikiran melayu yang ada seperti karya agung Raja Ali Haji. Tidak ada publikasi, penerbitan, kajian dan penelitian yang kita lakukan.

Berbagai Perguruan Ti-

Berhitung dengan Zakat dan Wakaf

duanya memiliki tantangannya sendiri. Zakat menghadapi musuh besar bernama kemiskinan dan kebodohan, dan wakaf musuh bebuyutannya adalah system kapitalis yang menghabisi kepemilikan umat menjadi kepemilikan individu serakah sehingga umat tidak

berdaya. Mari sedikit kita urai agar kita mulai berhitung bahwa zakat dan wakaf mampu membuat umat berdaya.

Kita mulai dari sisi potensi, zakat memiliki potensi dana terkumpul dalam setahun mencapai 217 triliun. Potensi yang besar

nggi di Kepri, bahkan merasa asing dengan tamadun melayu. STAI Natuna mencoba mengawali dengan mengitegrasikan kajian islam dan tamadun melayu, serta mewajibkan mahasiswanya mengambil mata kuliah sejarah dan perkembangan tamadun melayu. Yang lain-tiada kedengaran upaya dan pengembangannya.

Lembaga Adat Melayu ( LAM) yang kita harapkan menjadi kekuatan budaya dan sejarah dalam mengembangkan Tamadun Melayu dalam kehidupan masyarakat, hanya puas menjadi pelengkap kegiatan seremonial. Mestinya, LAM tampil merancang dan menggerakkan pengembangan tamadun melayu, baik melalui pendidikan maupun ormas keagamaan yang ada. Berbagai kearifan melayu berupa pepatah dan petitih hilang ditelan limbo sejarah. Bangunan-bangunan pemerintahan, terminal, pelabuhan dan ruang publik lainnya luput dari simbol-simbol dan nuansa Melayu.

Kita kehilangan arah, oreintasi dan terbuai dengan budaya pop, Korea dan cerita-cerita dari negara sakura. Apa yang kita memiliki tidak pernah kita kembangkan. Untuk itu, sudah seharusnya LAM, Perguruan Tinggi dan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota bergandeng tangan untuk melakukan kegiatan dan pengembangan tamadun melayu. Tanpa itu, tamadun melayu hanya akan menjadi dongeng masa lalu-tanpa makna.

Itulah paling tidak pelajaran yang dapat kita petik dari kunjungan sicitas akademika STAI Natuna ke Pusat Bahasa Melayu Singapura, Akademi Kajian Melayu, Univeritas Malaya, Gabungan Penulis Nasional Malaysia ( GAPENA) dan Persatuan Penulis Johor ( PPJ), yakni menggugah kita semua untuk bangkit dan ambil peduli dengan pengembangan tamadun melayu di Kepri.

Semoga.***

Oleh: Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

ini akan mampu menurunkan derajat kemiskinan di negeri ini yang angkanya masih 28 jutaan.

Dalam sebuah penelitian, melalui program pemberdayaan zakat yang tepat akan mampu mempercepat menurunkan ang ka kemiskinan dua tahun lebih cepat. Namun, faktanya di tahun 2016 lalu dana zakat ya-

ng mampu dihimpun oleh lembaga-lembaga zakat di tanah air baru tercapai 6 trilyun saja. Masih jau h p a n g g a n g d ar i p a d a api. Hal ini menunjukkan kepada kita bahwa zakat belum menjadi sebuah gerakan masif ditubuh umat Islam itu sendiri kecuali baru taraf aksi personal dan kelembagaan saja. ***

C akap B ijak "JANGAN pernah berpisah tanpa ungkapan kasih sayang untuk dikenang.

Mungkin saja perpisahan itu ternyata untuk selamanya" (Jean Paul Reatcher, Penulis)

"MAUT bukanlah kehilangan terbesar dalam hidup. Kehilangan terbesar adalah apa yang mati dalam sanubari sementara kita masih hidup" (Norman Cousins, Penulis)

Resensi Menengok Kisah Hidup Buya Hamka Judul : Tadarus Cinta Buya Pujangga Penulis : Akmal Nasery Basral Penerbit : Salamadani Tahun : 2013 Tebal : xii + 377 halaman Peresensi: Erik Purnama Putra

NAMA Haji Abdul Malik Karim Amrullah cukup asing di telinga masyarakat, bahkan di kalangan sastrawan. Namun, ketika nama Buya Hamka disebut, tentu orang familiar sosoknya. Pahlawan Nasional ini popular sebagai seorang ulama, pujangga, pejuang kemerdekaan, anggota Konstituante, aktivis Muhammadiyah, dan akademisi.

Dia dikenal lewat karyakaryanya yang menggugah. Tenggelamnya Kapal van der Wijck, Di Bawah Lindungan Kabah, dan Tafsir Al-Azhar adalah sederet karya monumentalnya.

Karya itu identik berkisah percintaan yang mendayu-dayu.

Kecuali buku serius mirip Tafsir Al-Azhar yang dikerjakannya dari renungan di bilik terali besi pada era Orde Lama.

Tadarus Cinta Buya Pujangga hadir sebagai upaya untuk mengenal sosok peraih doktor kehormatan Universitas Al Azhar tersebut. Akmal Nasery Basral mencoba mengonstruksi kehidupan dari sisi perjuangannya dalam merengkuh hidup. Meski terasa singkat, novel ini mampu menggambarkan perjalanan hidup Hamka (1908-1981) yang pernah menjadi joki kuda hingga sukses menjadi sastrawan besar.

Uniknya, lembaran pertama malah diisi dengan kisah Hamka yang ditunjuk pemerintah sebagai imam shalat jenazah untuk almarhum Bung Karno pada Minggu, 21 Januari 1970. Meski sempat dipenjara lantaran terlalu keras mengkritik kebijakan Sang Proklamator, Hamka mencoba berdamai dengan hatinya. Dengan ikhlas, ia melupakan segala permusuhannya dengan Bung Karno dengan melepas jenazahnya.

Kemudian, cerita bergulir dari getirnya Hamka yang melihat kedua orang tuanya bercerai. Dia merasa dekat dengan alam. Hamka yang kalau menangis bisa meraung-raung langsung berhenti seketika saat menatap pemandangan Danau Maninjau.

Tidak heran, ia paling sen-

ang menghabiskan waktu di danau paling terkenal di Sumatra Barat itu. Ayahnya, Haji Rasul yang menganggap kegiatan anaknya itu sia-sia sering memberikan hukuman fisik untuknya.

Namun, perpisahan ayahibunya membuat Hamka berpaling dari keluarga, dengan menjadikan dunia luar sebagai tempat peraduan baginya. Pendidikan formalnya terhenti, bahkan ia tidak pernah sempat menamatkan Sekolah Desa.

Beranjak dewasa, setelah nekat berhaji dengan bekal seadanya dan menuntut ilmu di Tanah Suci, Malik—panggilan kecil Hamka—berubah pikiran. Dia tidak ingin menetap di Makkah, melainkan memutuskan balik setelah dipengaruhi Haji Agus Salim.

Hamka memilih jalan untuk berkiprah di negeri sendiri, merintis menjadi penulis dan pujangga. Sementara itu, bekal yang ia peroleh selama perantauan keliling Nusantara mengukuhkan kecakapannya sebagai seorang ulama.

Dari novel ini, pembaca menjadi tahu bahwa Hamka pada masa muda tetaplah seorang yang butuh hiburan. Karena itu, ia tidak segan-segan ke bioskop menonton film terbaru. Kebiasaan itu dilakukannya sejak di Padangpanjang maupun saat tinggal di Medan, ketika tengah merintis karier sebagai penulis di berbagai media (halaman 267).

“Novel Tadarus Cinta Buya Pujangga ini merupakan karya penting yang memberi kontribusi bagi pendidikan karakter bangsa dengan cara memikat, membuat pembaca larut dalam kisah yang menggugah dan menyentuh emosi. Sarat dengan nilai-nilai spiritual yang penuh makna.” (rpc)

√ Gubernur Dorong Perbanyak Iven -Turnamen kami dibantu ya pak!

√ Jaksa Siap Tahan Anton -Mau nangkap aja kok repot.

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P P o j o k

Editor: Fery Heriyanto, Layout: M.Chairul

CMYK

6

iklan

Senin, 06 November 2017

CMYK

Editor : Helmi Rizal, Hermawan

7

sambungan

Senin, 06 November 2017

WNI Istri Pimpinan Teroris Omarkhayam Ditangkap di Filipina JAKARTA (HK) — Aparat kepolisian Filipina menangkap seorang perempuan warga negara Indonesia (WNI) bernama Minhati Madrais. Minhati merupakan istri pimpinan teroris di Filipina, Omarkhayam Maute di Tubod Iligan City, Filipina, Minggu (5/11).

Sementara Omar Khayam sendiri tewas dalam operasi militer Filipina di Marawi, beberapa waktu lalu.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Rikwanto menerangkan, pihaknya menerima kabar dari counterpart Kepolisian Cagayan de Oro pada hari ini (kemarin), Minggu (5/11) bahwa otoritas Filipina menangkap Minhati di Iligan City, Filipina.

Minhati ditangkap beserta enam anaknya yang terdiri dari empat perempuan dan dua lakilaki," ujar Rikwanto, kemarin.

Bersamaan dengan penangkapan itu, aparat Filipina menyita sejumlah material yang biasa ditemukan pada bom yakni, empat buat blasting cap, alat yang ditancapkan pada bahan peledak yang berfungsi sebagai penghantar pemicu ledakan.

Selain itu, aparat juga menemukan dua buah detonating cord (kabel detonator) dan satu time fuse. Aparat juga menemukan sebuah paspor yang telah

habis masa berlakunya.

"Paspor bernomor A2093379 itu atas nama Minhati, lahir di Bekasi, 9 Juni 1981," ujar Rikwanto.Menurut catatan imigrasi Filipina, dia tiba di Manila pada 2015. Ia sempat mengajukan perpanjangan visa namun pada saat tenggat waktu berlakunya visa pada 30 Janu-

31 Rumah...

Namun diduga api berasal dari lampu teplok atau lampu colok yang jatuh ke lantai dan cepat menjalar hingga menghanguskan rumah tersebut.

"Kejadiannya begitu cepat, saya yang lagi baring di tempat tidur, tiba-tiba mendengar suara orang berteriak. Mereka bilang ada kebakaran, ada kebakaran. Saya spontan saja melompat dari tempat tidur.

Ternyata api sudah membesar di sekitar rumah saya," ungkap Rahmat, warga setempat saat ditemui di lokasi kejadian.

Pria paruh baya ini kemudian membangunkan anggota keluarga lainnya dan berlarian ke luar rumah. Diluar, ternyata warga sudah banyak yang berlarian menyelamatkan diri. Ada yang sampai jatuh ke bawah pelantar. Pasalnya, sebagian dari lokasi kebakaran itu berada di atas pelantar kayu.

Sementara warga lainnya mengatakan meski telah terdapat tiga unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit mobil tanki air milik warga di sekitar lokasi, namun api masih terus membesar. Api baru berhasil dipadamkan setelah lebih kurang satu jam kemudian.

"Rumah kebanyakan dari papan dan kayun yang mudah terbakar, sehingga sulit dipadamkan," ujarnya.

Kasat Reskrim AKP Lulik Febyantara mengatakan hasil penyelidikan sementara dan berdasarkan keterangan warga yang biasa dipanggil Atuk (rumahnya ikut terbakar) menyebutkan api berasal dari rumah Wati.

"Kata warga yang biasa dipanggil Atuk, api berasal dari rumah Wati yang tidak dialiri listrik. Rumah itu hanya memiliki penerangan lampu teplok atau lampu colok. Rumah tersebut berada di tengah-tengah pemukiman warga yang padat penduduk yang rata-rata terbuat

sambungan Hal. 1 dari papan," ungkap Lulik Febyantara saat ditemui di lokasi kejadian, kemarin.

Kasat mengatakan, pihaknya akan terus mendalami penyebab kebakaran itu. Pihaknya sudah membentuk tim identifikasi untuk menyelidiki kasus kebakarang yang diduga terbesar di Karimun itu. Tim akan kembali turun ke lokasi kejadian pada Senin (6/11) siang ini untuk mengumpulkan keterangan tambahan dari warga setempat.

Diungsikan Seluruh korban kebakaran saat telah diungsikan ke Masjid Al Furqon yang berada di sekitar lokasi kejadian. Di lokasi tersebut telah didirikan posko bencana alam kebakaran oleh tim tanggap siaga bencana Dinas Sosial Kabupaten Karimun.

Bupati Karimun Aunur Rafiq bersama pejabat teras lainnya juga telah turun ke lokasi pengungsian, Minggu pagi. Bupati Rafiq secara spontan langsung memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp500 ribu kepada masing-masing kepala keluarga. Bantuan dari warga lainnya juga langsung berdatangan, baik itu berupa uang, makanan maupun pakaian.

"Untuk sementara, bapakbapak dan ibu-ibu bertahan dulu di sini. Bagi yang memiliki keluarga di Karimun, silakan menumpang untuk sementara waktu dulu di rumah saudaranya. Kami akan mencarikan jalan keluar untuk musibah ini. Nanti, pemerintah akan membantu bapak dan ibu semua," ungkap Rafiq.

Sementara Camat Karimun Arpan mengatakan, saat kunjungan bupati ke lokasi kejadian, data awal yang masuk ke posko korban bencana kebakaran itu hanya sebanyak 27 KK. Sehingga, saat ini bupati hanya membantu uang tunai Rp500 ribu kepada 27 KK saja. Kemudian dilakukan data ulang, dite-

Incar Peringkat...

Senin (6/11) hari ini sekitar pukul 10.00 WIB. Jelang pertandingan tersebut, kedua tim sama-sama mengoleksi enam poin. Namun Malaysia berada di posisi dua dengan menyisakan dua pertandingan.

Di pertandingan melawan Korea Selatan, Garuda Nusantara harus menelan kekalahan 04. Hingga akhirnya, Egy Maulana dan kolega harus berada di posisi tiga. Namun Indonesia masih memiliki kesempatan untuk bisa keluar sebagai runner-up grup.

Syaratnya adalah Indonesia harus bisa mengalahkan Malaysia di pertandingan terakhir.

Dengan demikian, Indonesia akan unggul head-to-head dari Malaysia. Namun tim besutan Indra Sjafri itu masih harus menunggu hasil pertandingan Malaysia kontra Korea Selatan yang berlangsung pada Rabu 8 November 2017.

Memang sejatinya, posisi Indonesia di klasemen akhir Grup F pada babak kualifikasi ini

ari 2017, ia tidak lagi melapor.

Soal barang bukti perlengkapan pembuat bom, belum diketahui apakah ia akan melakukan pengeboman atau tidak.

"Saat ini, Minhati bersama anak-anaknya berada di kantor polisi Iligan City untuk menjalani pemeriksaan," ujar Rikwanto. (tmp/net)

mukan 32 KK yang menjadi korban.

"Total rumah yang terbakar sebanyak 31 rumah yang dihuni 32 Kepala Keluarga (KK).

Sebab, ada 1 rumah yang dihuni 2 KK, sementara yang lainnya 1 rumah 1 KK. Saat ini, seluruh korban masih ditampung di Masjid Al Furqon. Untuk makan dan minum mereka sudah disediakan oleh Dinas Sosial," tutur Arpan.

Kata Arpan, dari 32 KK tersebut, 15 KK untuk sementara akan tinggal di rumah keluarga mereka yang berada di Karimun. Sementara, untuk 17 KK lagi masih bertahan di Masjid Al Furqon, rata-rata mereka bukanlan penduduk Karimun.

Mereka ada yang baru masuk ke Karimun atau tidak memiliki KTP Karimun.

Arpan menyebut, usulan dari Pemkab Karimun, masing-masing kepala keluarga akan menerima bantuan antara Rp3-5 juta per KK. Bantuan yang dialokasikan dari anggaran pos bencana alam tersebut akan disalurkan melalui kelurahan. Rencananya, bantuan itu akan diserahkan paling lambat Selasa pekan depan.

Berdasarkan data yang diperoleh di lokasi penampungan korban bencana, nama-nama kepala keluarga yang mengalami kebakaran itu adalah, Yoes Tandean, Ison-Rubiah, M Izuan Amin-Tini, Utoh-Syahrul, HusniIntan, Samsu-Nel Usman, NurMadi, Lia-Reno, Kamal-Nurma, Lilis-Rahmat dan Kurnain.

Kemudian, Yati-Zamri, Jumardi-Tini, Yeni Haryani-Roy A, Jalil-Sarina, Mansur-Erlina, Seri-Sampudin, Jukliono-Sumarrini, Ayu-Helmi, Ju-Asroni, Salmah-Indra, Masduri-Tarina, Kemal-Kandar, Saini-Alisa, Edison-Fitriani, Julia, LizawatiAmprasetyo, Syahruddin-Jumia, Ningsih, Suwarno, Misrenki dan Erna-Rudianto. ***

sambungan Hal. 1 tidak begitu menentukan. Sebab Indonesia sudah dipastikan tampil di ajang Piala Asia U-19 karena berstatus sebagai tuan rumah.

Pelatih Timnas Indonesia U19, Indra Sjafri mengatakan pihaknya telah mencapai persiapan final jelang bentrokan tersebut. Selain fisik dan mental, kata Indra, Timnas Indonesia U19 juga telah mempelajari cara main Malaysia.

"Kami sudah siap tempur melawan Malaysia. Pada latihan tadi (Minggu 5 November) yang mencapai suhu minus 1 derajat kami sudah siapkan skema dan formula untuk mengatasi Malaysia. Mereka sudah kami lihat gaya permainan mereka, semua pemain Malaysia kita waspadai," kata Indra.

"Evaluasi usai laga melawan Korea Selatan pun sudah kita lakukan. Semoga besok (hari ini) yang juga laga terakhir kami di Grup F ini kami mampu mengatasi Malaysia. Kami juga selalu mohon doa dan dukungan kepada warga Indonesia," lan-

jutnya.

Jika memenangkan pertandingan tersebut, Timnas Indonesia U-19 akan naik ke puncak klasemen Grup F dengan poin 9.

Adapun, Malaysia dan Korea Selatan akan saling berhadapan di matchday keempat mereka yang berlangsung 8 November 2017.

Sementara Pelatih Malaysia U-19, Bojan Hodak, mengeluarkan sindiran untuk Timnas Indonesia jelang pertemuan kedua tim tersebut.

Hodak menganggap Timnas Indonesia U-19 bisa menjalani pertandingan melawan Malaysia tanpa beban. Pasalnya, tim Garuda Nusantara sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Asia U-19 dengan status tuan rumah.

"Indonesia tidak memiliki tekanan karena mereka hanya menggunakan babak kualifikasi ini untuk mendapatkan pertandingan kualitas sebagai persiapan turnamen tahun depan," ujar Hadok dikutip dari New Straits Times. (net)

Korupsi, 11... komite anti korupsi masih bergerak mencari pihak-pihak lain.

Kini keempat menteri dan mantan menteri serta 11 pangeran itu ditampung di Hotel Ritz Carlton. Pemerintah juga memutuskan menutup bandara untuk pesawat pribadi.

Dilansir dari Al Arabiya, Minggu (5/11/2017), Komite Anti Korupsi itu dipimpin putra mahkota Saudi Mohammed bin Salman. Dengan anggota Ketua Komisi Pemantauan dan Investigasi, Ketua Otoritas Anti-Korupsi, Kepala Biro Audit Umum, Jaksa Agung dan Kepala Keamanan Negara.

Komite itu punya wewenang untuk melakukan investigasi, menangkap, mencegah ke luar negeri, membekukan rekening dan portofolio tersangka korupsi.

Sementara itu, Menteri Kebudayaan dan Informasi Awad bin Saleh Al-Awad mengatakan dekrit kerajaan untuk melawan korupsi dan melacak tersangka korupsi merupakan bagian untuk meningkatkan integritas dan reformasi di bawah kepemimpinan Raja Salman bin Abdulaziz alSaud dan putra mahkota.

"Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan putra mahkota sangat antusias untuk melindungi uang publik dan memberantas korupsi," demikian bunyi pernyataan Al-Awwad dikutip dari Saudi Arabia Press (SAP).

Dia menambahkan perang melawan korupsi adalah tuntutan formal untuk mencapai keadilan sosial, mempercepat laju reformasi, menyediakan lingkungan yang sehat untuk investasi, dan menetapkan gaya manjemen negara berdasarkan integritas, kejujuran, serta ketulusan.

Sementara Pimpinan Komite Anti Korupsi Saudi, Mohamed bin Salman (32) mengatakan ingin kehidupan di Arab Saudi yang normal dan jauh dari korupsi.

"Kami ingin hidup yang normal dan jauh dari korupsi. Sebuah kehidupan dengan agama yang diwujudkan menjadi toleransi, menjadi tradisi keramahan kami," kata Mohammed yang disebut-sebut sebagai penguasa de facto di Saudi.

Putra mahkota ini menyatakan keseriusannya untuk memberantas korupsi. Dia pun menegaskan siapapun yang bersalah akan dihukum.

"Kami semakin khawatir dengan kasus korupsi, siapapun yang

sambungan Hal. 1

17 Orang Yang Ditangkap 1. Pangeran Alwaleed bin Talal (chairman of Kingdom Holding 4280.SE) 2. Pangeran Miteb bin Abdullah (Menteri Garda Nasional) 3. Pangeran Turki bin bdullah (mantan Gubernur Provinsi Riyadh) 4. Khalid al-Tuwaijri (mantan ketua Royal Court) 5. Adel Fakeih (Menteri Ekonomi dan Perencanaan) 6. Ibrahim al-Assaf (mantan Menteri Keuangan) 7. Abdullah al-Sultan (Komandan Angkatan Laut Saudi) 8. Bakr bin Laden (Chairman of Saudi Binladin Group) 9. Mohammad al-Tobaishi (mantan Kepala Protokol Royal Court) 10. Amr al-Dabbagh (mantan Gubernur Otoritas Investasi Umum Arab Saudi) 11. Alwaleed al-Ibrahim (pemilik Jaringan Televisi MBC) 12. Khalid al-Mulheim (mantan Direktur Jendral Saudi Arabian Airlines) 13. Saoud al-Daweesh (mantan chief executive Saudi Telecom 7010.SE) 14. Pangeran Turki bin Nasser (mantan kepala Presidensi Meteorologi dan Lingkungan Hidup) 15. Pangeran Fahad bin Abdullah bin Mohammed al Saud (mantan Wakil Menteri Pertahanan) 16 Saleh Kamel (Pengusaha) 17. Mohammad al-Amoudi (pengusaha)

bersalah akan dihukum," kata Mohammed saat itu.

"Tidak ada yang bebas dari hukuman, baik itu pangeran ataupun menteri sekalipun," tegasnya.

Reshuffle Kabinet Penangkapan 4 menteri membuat Raja Salman melakukan reshuffle kabinet. Resuffle ini telah menyingkirkan Pangeran Miteb bin Abdullah dari posisi Kepala Garda Nasional. Posisinya digantikan oleh Khaled bin Ayyaf. Sementara Menteri Ekonomi Adel Fakieh digantikan oleh wakilnya Mohammed al-Tuwaijri. Kemudian Panglima Angkatan Laut Abdullah Al Sultan digantikan oleh Fahad Al-Ghofaili.

Dilansir dari arabnews, Minggu (5/11), Pangeran Miteb yang terjungkal dari kursi Menteri Pertahanan sebelumnya diperkirakan akan menjadi pengganti tahta Raja Salman. Tapi, meroketnya nama Pangeran Mohammed dua tahun lalu membuyarkannya.

Miteb memimpin Tentara Nasional. Ini adalah tentara elit dalam negeri yang dibangun dari unit suku lokal yang telah dijalankan ayahnya selama lima dekade.

Sementara itu, Menteri Eko-

Pangeran Terkaya...

Alwaleed bin Talal mengendalikan perusahaan investasi Kingdom Holding. Saham-sahamnya tersebar di News Corp, Time Warner, Citigroup, Twitter, Apple, Motorola dan banyak perusahaan kelas dunia lainnya. Selain itu ia juga mengendalikan jaringan televisi satelit yang ditonton di seluruh dunia Arab.

Merujuk pemberitaan media lokal setempat, penangkapan dan 'sapu bersih' para pangeran dan pejabat-pejabat itu disebut-sebut sebagai langkah Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk menguatkan posisinya.

sambungan Hal. 1 Di usia yang masih muda, 32 tahun, Mohammed bin Salman tampak sudah begitu dominan di militer, hubungan asing, ekonomi, dan sosial. Hal tersebut menimbulkan sejumlah ketidakpuasan di kalangan kerajaan.

Dipimpin Mohammed bin Salman, Raja Salman telah membuat Komite Anti-Korupsi Saudi yang baru. Penangkapan dilakukan hanya beberapa jam setelah komite tersebut menjalankan tugasnya.

Al Arabiya mengatakan komite diperintahkan untuk menyelidiki, mengeluarkan surat perintah penangkapan dan laran-

Dorong Anak ... rimun. Sementara, pada Ahad (5/ 11) giliran Masjid Baiturrahman Lobam Kabupaten Bintan yang dijadikan lokasi safari.

Dalam tiap kesempatan itu, Nurdin mengajak masyarakat untuk terus membangun kebersamaan. Selain itu sesama masyarakat juga harus memperkuat keharmonisan dalam kehidupan. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mewujudkan keberhasilan pembangunan.

Kebersamaan yang dieratkan itu lanjut Nurdin akan kembali ke masyarakat itu sendiri.

Nurdin mengaku bersyukur saat ini Kepri tetap berada dalam kondisi yang aman dan nyaman sehingga tinggal mempertahankan dan meningkatkan kebersamaan tersebut khususnya dalam membangun daerah.

Di Lobam, pada saat safari Subuh, Nurdin Basirun mengaku senang melihat anak-anak remaja rajin berjamaah sejak fajar. Peran orang tua dalam memberi perhatian, mengawasi

gan bepergian, memesan pengungkapan keuangan dan pembekuan akun dan portofolio, melacak dana dan aset dan mencegah pengiriman uang atau transfer mereka oleh orang dan entitas.

"Tugas Komite Anti-Korupsi antara lain mengidentifikasi pelanggaran, kejahatan, orang-orang dan entitas yang terlibat dalam kasus-kasus korupsi publik," ujar keputusan Kerajaan saat membentuk komite tersebut.

"Panitia berhak melakukan tindakan pencegahan yang menurutnya sesuai, hingga dirujuk ke badan penyelidik atau badan peradilan," tulis keputusan tersebut. (dtc/cnn/net)

sambungan Hal. 1 dan meneladani kegiatan shalat berjamaah terus ditingkatkan.

"Masjid ini sangat bagus, jamaahnya ramai, anak-anak ramai ikut jamaah Subuh. Senang rasanya kalau selalu melihat jamah seperti ini. Tolong bapak ibu jaga selalu generasi kita, ajak selalu shalat berjamaah ajarkan untuk selalu memakmurkan masjid. Buat apa masjid besar bagus kalau jamaahnya tidak istiqomah" ungkap Nurdin.

Menurut Nurdin, dalam melakukan pembangunan, dirinya selaku Gubernur, tidak bisa melakukan sendiri, namun butuh bantuan dan dukungan semua lapisan masyarakat. Bersilaturahim turun ke masyarakat menjemput aspirasi dan masukan dari masjid-masjid, bagi Nurdin adalah salah satu cara melibatkan partisipasi masyarakat.

"Saya berangkat jauh-jauh dari Tanjungpinang ke Tanjun-

Trauma dengan...

"Oh iya trauma sih pasti, saya orangnya trauma banget," ungkap Ayu di Kranji Bekasi, Jawa Barat, Minggu (5/11).

Kendati demikian ia tak memungkiri ada niatan untuk menikah. Namun ia pun berharap diberikan lelaki yang terbaik.

"Ya planning pasti ada, keinginan pasti ada, cuma kita minta dikasih yang terbaik nggak pengen gagal-gagal lagi.

nomi baru, Tuwaijri, sebelumnya adalah pilot dari angkata udara Saudi. Ia juga sebelumnya menduduki Kepala Eksekutif HSBC Timur Tengah. Ia berhasil memimpin program Kementerian Ekonomi untuk melakukan privatisasi aset pemerintah senilai US$200.Tuwaijri menggantikan Fakieh, yang dijadikan tumpuan untuk reformasi ekonomi kerajaan. Fakieh diangkat sebagai Menteri Ekonomi dan Perencanaan pada 2015.

Dekrit kerajaan tidak menyebutkan apakah Fakieh akan menduduki jabatan lain di pemerintahan. Sebelumnya, mantan menteri biasanya menduduki jabatan penasihat setelah masa tugas mereka berakhir.

Pangeran Mohammed sendiri telah akan memimpin Komite Anti Korupsi Kerajaan Saudi.

Badan ini berwenang untuk menyelidiki kasus, melakukan penangkapan, melarang perjalanan, dan membekukan aset.

"Tanah air tidak akan bertahan kecuali korupsi dibongkar dan koruptornya bertanggung jawab," jelas dekrit itu, seperti dikutip Reuters. (dtc/cnn/net)

guban ini, menjalankan perintah Allah untuk shalat berjamaah, di samping itu untuk silaturrahmi serta mendengar masukan para jamaah masjid," papar Nurdin.

Mantan Bupati Karimun dua periode ini mengkhiri tausiahnya dengan kembali mengingatkan kepada para orang tua agar senantiasa mendidik anakanak mencintai Al Qur'an dengan mempelajari, menghafal dan memahami ajaran Al Qur'an.

Bekali ilmu agama dan ilmu pengetahuan yang bagus.

"Tolong bapak ibu jamaah sekalian, arahkan anak-anak kita untuk cinta Al Qur'an syukur Alhamdulillah bisa jadi hafidzhafidzah. Tentu hal ini akan sangat berguna dan bermanfaat agar kedepannya generasi kita menjadi insan yang Qur’ani, selalu terbentengi dari berbagai pengaruh budaya yang tidak baik dengan berbekal ilmu agama dan juga pengetahuan yang kuat," pungkas Nurdin. (r/sdm)

sambungan Hal. 1 Harus lebih hati-hati banget apalagi udah ada Bilqis. Nggak gampang juga orang terima udah ada anak. Kan beda- beda orang," bebernya.Sementara itu kini dirinya lumayan banyak didekati lelaki. "Oh yang deket banyak banget. Saya sampai nggak bisa ngitung," pungkasnya sambil tertawa.

Meski selektif memilih jodoh, Ayu sepertinya tak punya banyak

tuntutan. Lantas kriteria seperti apa yang Ayu idamkan?

"Saya sih nggak punya kriteria yang penting baik, seiman, terima Bilqis, sayang, tanggung jawab, cinta, jujur, setia. Iya selektif. Tapi karena saya keasyikan nyari duit, kerja jadi kadang nggak ada kepikiran, maen sama temen sama anak, jadi kayak ABG lagi," pungkasnya. (dtc)

CMYK

WAKIL RAKYAT

Senin, 06 November 2017

8

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BATAM LAPORAN BADAN PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH TENTANG DAFTAR URUTAN DAN PRIORITAS PROGRAM PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH KOTA BATAM TAHUN 2018 DISAMPAIKAN PADA: RAPAT PARIPURNA KE-5 MASA PERSIDANGAN I TAHUN SIDANG 2017. SENIN, 30 OKTOBER 2017

WALIKOTA Batam, H.M.Rudi,SE,MM dan Ketua DPRD Kota Batam disaksikan Pimpinan DPRD Kota Batam menandatangani MoU APBD 2018.

ANGGOTA DPRD Kota Batam menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum dimulai Rapat Paripurna.

PIMPINAN DPRD Kota Batam dan Walikota Batam menyaikan lagi Indonesia Raya.

SALAM Komando Pimpinan DPRD Kota Batam bersama Walikota Batam usai menandatangi MoU APBD 2018.

Yang kami hormati: ·Pimpinan dprd kota batam, ·Anggota dprd kota batam, ·Saudara walikota batam, ·Saudara ketua bp batam, ·Saudara anggota forum koordinasi pimpinan daerah kota batam, ·Saudara pimpinan instansi vertikal di kota batam, ·Saudara sekda, asisten, dan kepala skpd di lingkungan pemerintah kota batam, ·Saudara pimpinan perguruan tinggi, tokoh masyarakat, lsm dan ·Para undangan, rekan-rekan media, serta hadirin yang berbahagia.

Assalamu’alaikum wa rahmatullahi wabarakatuh Selamat siang dan salam sejahtera bagi kita semua ASA syukur kita panjatkan ke hadirat allah subhanahu wa ta’ala, tuhan semesta alam, yang tiada henti-hentinya memberikan limpahan nikmat dan karunia-nya, sehingga hari ini dapat hadir kembali pada rapat paripurna dprd kota batam dalam keadaan sehat wal a’fiat.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkanlah kami mewakili dan atas nama badan pembentukan peraturan daerah dprd kota batam menyampaikan laporan tentang daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah kota batam tahun 2018.

R

Sidang dewan yang terhormat dan hadirin yang berbahagia Pemerintahan daerah sebagai salah satu unsur penyelenggaraan pemerintahan di indonesia berdasarkan pasal 18 ayat (6) undang-undang dasar negara republik indonesia tahun 1945 diberikan hak untuk menetapkan peraturan daerah dan peraturan-peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan.

Peraturan daerah adalah peraturan perundang-undangan yang dibentuk oleh dewan perwakilan rakyat daerah dengan persetujuan bersama pemerintah daerah, yang dalam pembentukannya harus memenuhi syarat formil dan materiil. Mengenai prosedur atau tata cara dalam pembentukan suatu produk hukum yang merupakan syarat formil dalam pembentukannya, diatur dalam undang-undang nomor 12 tahun 2011 tentang pembentukan peraturan perundang-undangan. Sementara pembentukan peraturan daerah diatur lebih khusus dengan undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, dan lebih lanjut dalam peraturan menteri dalam negeri nomor 80 tahun 2015 tentang pembentukan produk hukum daerah.

Mengingat peranan peraturan daerah yang demikian penting dalam penyelenggaraan otonomi daerah, maka penyusunannya perlu diprogramkan.

Perencanaan penyusunan peraturan daerah dilakukan dalam program pembentukan peraturan daerah (propemperda) yang merupakan instrumen perencanaan program pembentukan peraturan daerah yang disusun secara terencana, terpada dan sistematis.

Melalui propemperda diharapkan pembentukan peraturan daerah dapat terlaksana secara tertib, teratur, tersistematis, tidak tumpang tindih dan memperhatikan skala prioritas dalam pembentukan peraturan daerah.

Sidang dewan yang terhormat dan hadirin yang berbahagia Setelah pada rapat paripurna ke-3 masa persidangan i tahun 2017, kamis, 5 oktober 2017, badan pembentukan peraturan daerah menyampaikan daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah inisiatif dprd kota batam tahun 2018 dan disetujui oleh rapat paripurna melalui keputusan dprd kota batam nomor 29/kpts/170/x/2017, pada hari ini, senin, 30 oktober 2017 badan pembentukan peraturan daerah menyampaikan daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah (propemperda) kota batam tahun 2018.

Daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah (propemperda) kota batam tahun 2018 merupakan hasil pembahasan bersama antara dprd kota batam dalam hal ini badan pembentukan peraturan daerah dan pemerintah kota batam.

Perlu diketahui bersama, bahwa untuk maksud penyusunan propemperda kota batam tahun 2018, walikota batam telah mengirimkan surat nomor: kpts. 337/hk/x/2017 tentang prioritas program pembentukan peraturan daerah (propemperda) pemerintah kota batam tahun 2018.

Berikut daftar prioritas program pembentukan peraturan daerah (propemperda) pemerintah kota batam tahun 2018: 1. Bea gerbang atas jasa pengelolaan sampah (pengusul dinas lingkungan hidup, luncuran tahun 2017); 2.Pemakaman (pengusul dinas sosial dan pemberdayaan masyarakat, luncuran tahun 2017); 3. Perlindungan dan pemberdayaan penyandang distabilitas (pen-

CMYK

gusul dinas sosial dan pemakaman, luncuran tahun 2017); 4. Penanggulangan hiv aids daerah (pengusul dinas kesehatan); 5. Perubahan atas peraturan daerah kota batam nomor 4 tahun 2010 tentang sistem penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah di kota batam (pengusul dinas pendidikan); 6.Penyelenggaraan ruang terbuka hijau (pengusul dinas perumahan rakyat dan permukiman); 7.Perubahan atas peraturan daerah kota batam nomor 6 tahun 2014 tentang pembentukan produk hukum daerah (pengusul bagian hukum sekretariat daerah); 8.Usaha dan pelayanan peternakan (pengusul dinas ketahanan pangan); 9.Penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan daerah (pengusul dinas perhubungan); 10.Penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan (pengusul dinas perpustakaan dan arsip); 11.Perubahan atas peraturan daerah kota batam nomor 8 tahun 2013 tentang retribusi jasa umum, retribusi jasa usaha dan retribusi tertentu (pengusul badan pengelolaan pajak dan retribusi daerah); 12.Perubahan atas peraturan daerah kota batam nomor 12 tahun 2001 tentang ketentuan pemberian surat izin usaha perdagangan kota batam (pengusul dinas perindustrian dan perdagangan); 13.Pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah kota batam tahun 2017 (pengusul badan pengelolaan keuangan dan aset daerah); 14.Perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah kota batam tahun 2018 (pengusul badan pengelolaan keuangan dan aset daerah); 15.Anggaran pendapatan dan belanja daerah kota batam tahun anggaran 2019 (pengusul badan pengelolaan keuangan dan aset daerah).

Sidang dewan yang terhormat dan hadirin yang berbahagia Sesuai peraturan daerah nomor 6 tahun 2014 tentang pembentukan produk hukum daerah, pasal 6 ayat (3) dan pasal 10 disebutkan program pembentukan peraturan daerah (propemperda) kota batam merupakan hasil penyusunan antara pemerintah kota batam dan dprd kota batam yang dikoordinasikan oleh badan pembentukan peraturan daerah yang penyusunan dan penetapannya dilakukan setiap tahun sebelum penetapan rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah (apbd) dan paling lambat 31 oktober melalui rapat paripurna.

Terhadap daftar prioritas program pembentukan peraturan daerah pemerintah kota batam tahun 2018 diatas, badan pembentukan peraturan daerah menindaklanjuti dengan mengadakan serangkaian rapat, baik internal maupun dengan pihak pemerintah kota batam. Rapat tersebut dimaksudkan untuk melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan propemperda kota batam tahun berjalan (tahun 2017), dan mendengar alasan maupun latar belakang pengusulan ranperda serta kesiapannya, baik secara kajian akademik maupun administrasi lainnya.

Setelah melalui pembahasan yang cukup dinamis, terdapat beberapa perubahan, penyempurnaan dan kesepakatan, antara lain: 1.Judul ranperda pemberdayaan masyarakat dan percepatan infrastruktur kelurahan, diubah menjadi pembangunan infrastruktur berbasis pemberdayaan masyarakat; 2.Judul ranperda usaha dan pelayanan peternakan, diubah menjadi usaha peternakan dan pelayanan kesehatan hewan; 3.Judul ranperda pembinaan perkawinan, diubah menjadi pembangunan ketahanan keluarga; 4.Penambahan 1 (satu) usulan ranperda dari pemerintah kota batam yaitu ranperda penyelenggaraan kearsipan; 5.Mendrop 2 (dua) ranperda usulan pemerintah kota batam, yaitu ranperda perlindungan dan pemberdayaan penyandang disabilitas dan ranperda penanggulangan hiv/aids, dikarenakan opd yang bersangkutan dianggap tidak mampu memberikan penjelasan terkait urgensitas dan substansi dari ranperda dimaksud, sehingga disimpulkan tidak siap untuk dimasukkan kedalam daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah; 6.Menyepakati 5 (lima) ranperda harmonisasi yang pembahasan dan harmonisasinya dilaksanakan oleh bapperda, kelima ranperda tersebut adalah ranperda perubahan atas perda nomor 4 tahun 2010 tentang sistem penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah, ranperda perubahan atas perda nomor 6 tahun 2014 tentang pembentukan produk hukum daerah, ranperda perubahan perda penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan daerah, ranperda perubahan atas perda nomor 8 tahun 2013 tentang retribusi jasa umum, retribusi jasa usaha dan retribusi tertentu, dan ranperda perubahan atas perda nomor 12 tahun 2001 tentang ketentuan pemberian surat izin usaha perdagangan.

Untuk pembahasan dan harmonisasi kelima ranperda harmonisasi yang akan dilaksanakan oleh badan pembentukan peraturan daerah, melalui rapat paripurna yang terhormat untuk badan ang-

ANGGOTA DPRD Kota Batam mengikuti Rapat Paripurna.

garan sekiranya dapat mensupport penganggarannya, baik saat pembahasan maupun kunjungan kerja dan konsultasi ke kementerian terkait.

Sidang dewan yang terhormat dan hadirin yang berbahagia Berikut disampaikan daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah (propemperda) kota batam tahun 2018: Semester pertama 1.Bea gerbang atas jasa pengelolaan sampah (pengusul pemerintah kota batam); 2.Penataan dan pemberdayaan pedagang kaki lima (pengusul dprd kota batam); 3.Pembangunan infrastruktur berbasis pemberdayaan masyarakat (pengusul dprd kota batam); 4.Pertanggungjawaban pelaksanaan apbd kota batam tahun 2017 (pengusul pemerintah kota batam); 5.Pengaturan komponen pembiayaan sekolah swasta (pengusul dprd kota batam); 6.Usaha peternakan dan pelayanan kesehatan hewan (pengusul pemerintah kota batam); 7.Perubahan apbd kota batam tahun anggaran 2018 (pengusul pemerintah kota batam); 8.Perubahan atas perda nomor 4 tahun 2010 tentang sistem penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah (pengusul pemerintah kota batam); 9.Perubahan atas perda nomor 6 tahun 2014 tentang pembentukan produk hukum daerah (pengusul pemerintah kota batam); 10.Perubahan atas perda nomor 9 tahun 2001 tentang penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan daerah (pengusul pemerintah kota batam); 11.Perubahan atas perda nomor 8 tahun 2013 tentang retribusi jasa umum, retribusi jasa usaha dan retribusi tertentu (pengusul pemerintah kota batam); 12.Perubahan atas perda nomor 12 tahun 2001 tentang ketentuan pemberian surat izin usaha perdagangan (pengusul pemerintah kota batam); 13.Penataan dan pelestarian kampung tua (pengusul dprd kota batam); 14.Pemberdayaan usaha mikro dan kecil (pengusul dprd kota batam).

Semester kedua 1.Pemakaman (pengusul pemerintah kota batam); 2.Penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan (pengusul pemerintah kota batam); 3.Sistem pelatihan dan peningkatan produktifitas kerja (pengusul dprd kota batam); 4.Penyelengaraan ruang terbuka hijau (pengusul pemerintah kota batam); 5.Rukun tetangga dan rukun warga /pemberdayaan lembaga kemasyarakatan (pengusul dprd kota batam); 6.Apbd kota batam tahun anggaran 2019 (pengusul pemerintah kota batam); 7.Pembangunan ketahanan keluarga (pengusul dprd kota batam); 8.Rencana induk pembangunan kepariwisataan daerah (pengusul dprd kota batam); 9.Penyelenggaraan lintas sektor pembangunan kepemudaan (pengusul dprd kota batam); 10.Penyelenggaraan kearsipan (pengusul pemerintah kota batam).

Sidang dewan yang terhormat dan hadirin yang berbahagia Demikianlah laporan badan pembentukan peraturan daerah tentang daftar urutan dan prioritas program pembentukan peraturan daerah (propemperda) kota batam tahun 2018, dan melalui rapat paripurna yang terhormat untuk sekiranya dapat menyetujui dan mengesahkannya.

Editor: Andi, Layout: Helmi Rizal

CMYK

Senin, 06 November 2017

9

Gubernur Dorong Perbanyak Iven Upaya Menggerakkan Ekonomi Kepri BATAM (HK) — Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun terus mendorong berbagai pihak untuk menggelar iven-iven yang menggerakkan ekonomi masyarakat, diantaranya iven bidang olahraga, pariwisata, pertemuan-pertemuan profesi, keagamaan dan lainnya. Baik berskala lokal, regional maupun internasional.

Kadarisman Ketua KNPI Batam

Belajar dari Organisasi KECINTAANNYA pada dunia organisasi sejak duduk di bangku sekolahan, menuntun pemilik nama lengkap Kadarisman ini, dipercaya menduduki posisi sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Batam.

Semua bukan datang begitu saja, tapi kecintaan

Belajar dari ... Hal. 10

"Kegiatan-kegiatan seperti ini diharapkan menjadi pendongkrak perekonomian masyarakat. Pemerintah akan melakukan pembangunan secara merata di Provinsi Kepri untuk mendukung iveniven semakin menarik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,"

Gubernur Dorong ... Hal. 10

HUMAS PEMPROV KEPRI

BUKA PERTANDINGAN — Gubernur Kepri, Nurdin Basirun melakukan service (tekong) setelah menerima umpan dari mantan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo (pengumpan) menandai pembukaan Turnamen Sepak Takraw di Bengkong Sadai, Minggu (5/11) petang.

Pulau Putri Disiapkan Jadi Destinasi Baru BATAM (HK) — Pulau Putri yang berada di Kecamatan Nongsa, Batam, akan dipersiapkan menjadi salah satu tempat tujuan pariwi-

Warga Baloi Kolam Masih Siaga Antisipasi Adanya Penggusuran Tiba-tiba

sata (destinasi) di Kota Batam. Destinasi wisata yang diperuntukkan bagi

Pulau Putri ... Hal. 10

KEINDAHAN Pulau Putri pasca mengalami berbagai pembangunan.

NET

BATAM (HK) — Hingga Minggu (5/11), masyarakat Baloi Kolam, Kecamatan Batam, khususnya RT 3,10 dan RT 9 masih berjagajaga dilokasi. Hal tersebut sebagai bentuk antisipasi pascabentrok yang terjadi Sabtu (4/11).

Pasalnya, sejumlah warga sempat trauma dengan keadaan mencekam atas pengalaman beberapa waktu lalu, ketika terjadi penolakan warga ter-

Warga Baloi ... Hal. 10

ISTIMEWA

SUASANA mencekam di Baloi Kolam, Sabtu (4/11) yang dipicu beredarnya selebaran pemberitahuan penggusuran.

FAL Santuni Warga Penderita Kelumpuhan Wujudkan Kepedulian Sesama BATAM (HK) — Forum Anak Langkat (FAL) Kota Batam, bahu-membahu untuk menyantuni Rusmala Dewi (42), seorang ibu yang menderita kelumpuhan atas penyakit yang dialaminya sejak 5 bulan belakangan, Minggu (5/11) di Kampung Pelanduk, Kelurahan Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji.

Rasa kepedulian itu mereka

KETUA dan Pengurus FAL Kota Batam memberikan santunan kepada Rusmala Dewi, seorang ibu penderita kelumpuhan, Minggu (5/11) di Kampung Pelanduk, Kelurahan Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji.

wujudkan, dengan menyerahkan bantuan berupa beras, mie instan, minyak goreng serta bahan makanan lainnya, dan sejumlah uang tunai agar dapat dipergunakan untuk berobat atau keperluan sehari hari.

Ketua FAL Kota Batam, Topan Nursamsi mengatakan, ter-

FAL Santuni ... Hal. 10

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

CMYK

Editor: Amir Yunus, Layout: Mario

10

Batam

Senin, 06 November 2017

Janji Turun Langsung Himpun Masukan Program 100 Hari Kepemimpinan Lukita Cs BATAM (HK) — Program 100 hari BP Batam tidak secara spesifik tertuju pada sejumlah program kerja, tetapi pimpinan Badan Pengusahaan (BP) Batam yang baru berjanji akan turun langsung ke lapangan guna menghimpun masukan atas berbagai persoalan yang berkaitan dengan BP Batam sebagai pengelola kawasan perdagangan bebas.

Seperti yang diketahui persoalan larangan terbatas menjadi permasalahan untuk kawasan industri di Batam, persoalannya adalah pengurusan izinnya harus ke pemerintah pusat.

BP Batam berniat ingin segera menyelesaikan persoalan kebijakan larangan terbatas, pengusaha di kawasan industri mengaku mengapresiasi upaya dari institusi pengelola investasi ini.

BP Batam juga akan menciptakan pola tata ruang baru atau perencanaan sehingga persoalan ruli harus segera dibereskan.

Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo saat ditemui usai rapat Dewan Kawasan, Jumat (3/11) menjelaskan bahwa pembatasan impor untuk produk tertentu (larangan terbatas-red), contohnya adalah pembatasan produk hasil kehutanan seperti karton industri dan juga garam industri.

"Saya sudah mendengar masukan mengenai larangan terbatas dari kalangan pengusaha, penyelesaian ruli di Kawasan Seigong, Rempang, Galang dan lainnya dan itu menjadi usulan bagus," katanya.

Ia menambahkan mengenai ruli di Seigong dan wilayah Rempang, Lukita mengakui

menjadi prioritas dalam 100 hari kerja BP Batam karena mereka ingin menerapkan master plan baru. Ruli akan diselesaikan dalam 100 hari.

Selain membahas masalah larangan terbatas, Lukita mengungkapkan masalah penyerahan aset ke Pemko juga dipandang penting, khususnya Pasar Induk Jodoh. Karena menyangkut pengembangan Batam menjadi kota logistik.

"Pasar Induk Jodoh akan diserahkan. Namun setelah pindah menjadi aset Pemko Batam, maka ia menyarankan agar segera mendata seluruh pedagang di sana," tutupnya.

Terakhir ia mengatakan bahwa kini BP Batam dan Pemko berkomitmen untuk mengembalikan kondisi perekonomian Batam, untuk perizinan telah disepakati dipercepat dan tidak boleh ada yang menahan.(cw61)

Paket Sembako Ditambah 2018 2000 Paket Setiap Kelurahan BATAM (HK) — Program pembagian paket sembako murah di beberapa lokasi di Batam akan dilanjutkan tahun 2018 mendatang. Selain dilanjutkan, jumlahnya juga akan ditambah menjadi 128 ribu paket atau 2000 paket setiap kelurahannya dengan jumlah 64 kelurahan se kota Batam.

"Kuota ditambah, satu kelurahan dua ribu paket. Semalam KUA PPAS (kebijakan umum anggaran, prioritas plafon anggaran sementara) sudah disahkan, dan program sembako murah ini disetujui," ungkap Walikota Batam, Muhammad Rudi saat ditemui usai pembagian sembako di GOR Raja Jafar Tiban, Minggu (5/11).

Dalam kesempatan itu, Rudi juga mengungkpakan berbagai perusahaan sistem pend-

istribusian sembako murah pada tahun 2018 mendatang, diantaranya pembagian dilakukan oleh Kelurahan. Guna untuk mempermudah dan meringankan biaya transportasi masyarakat penerima.

"Pendistribusiannya nanti tidak akan dilakukan serentak dan sekaligus, melainkan bertahap sesuai jumlah warga miskin," katanya.

Ia menjelaskan pendistribusiannya nanti tidak akan dilakukan serentak dan sekaligus, melainkan bertahap sesuai jumlah warga miskin. Misal kelurahan A memiliki 500 warga miskin, maka distribusinya dilaksanakan empat kali atau per triwulan. Jika warga miskin di kelurahan B jumlahnya mencapai 1.000, pembagian dilakukan dua kali saja dalam satu tahun.

FAL Santuni ..... kait dari keadaan yang dialami ibu Rusmala Dewi dan keluarganya ini didapatkan atas postingan di media sosial.

"Ini spontan saja dari FAL. Kami prihatin melihat keadaan ibu Rusmala Dewi yang sudah menderita kelumpuhan sejak 5 bulan belakangan. Selain itu, anak-anak bu Dewi masih kecilkecil, sedangkan sang suami tidak bekerja lagi setelah galangan kapal di Tanjunguncang pada tutup," kata Topan Nursamsi didampingi Akbar Ramadhan, Yulian, Purnomo, Bustanil, dan M Hambali sebagai Sekrtaris.

Menurut Ketua FAL Kota Batam, meskipun hampir semua orang yang tinggal di Batam saat ini juga merasakan susah, tetapi tidaklah pula kita hanya bisa diam dan berpangku tangan melihat keadaan seseorang yang sedang menderita.

"Meskipun bantuan dan perhatian kami ini tidak seberapa, tetapi setidaknya itu dapat meringankan beban yang diderita Ibu Dewi, serta keluarganya.

Semoga beliau cepat diberikan ketabahan dan kesembuhan oleh Allah SWT, agar bisa mengurus keluarga dan anak-anaknya," ungkap Topan Nursamsi.

Pembina FAL Batam, Abdul

sambungan Hal. 9 Salim, FAL Kota Batam ini ialah, sebuah forum untuk berkomunikasi, silaturahmi, dan kepedulian bagi warga Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, di Batam.

"Memang, kami belumlah lama berdiri di Kota Batam ini.

Namun dengan itekat, serta niat yang baik, kami berupaya untuk menjalin sebuah komunikasi dengan seluruh perantau asal Kabupaten Langkat, Medan, agar dapat menjalin sebuah kebersamaan, kekompakan, dan kepedulian sosial," imbuh Abdul Salim didampingi Zamzami, Zakaria Lukman, Hidayat, Saipul Amri, Purnomo, Bustanil, maupun Imran sebagai Bidang Sosial.

Terkait dengan Ibu Dewi ini, terang Pembina FAL Kota Batam ini, dia diketahui sebagai perantau di Kota Batam, berasal dari Kecamatan Kuala, di Kebupaten Langkat, Medan.

"Semoga, dengan kunjungan kami ini akan lebih terjalin hubungan silaturahmi. Sebab, sesuai dengan visi serta misi FAL Kota Batam, yakni, keberadaan kami ini bukanlah sebuah forum politik ataupun komunitas yang ingin mencari sebuah sensasi. Tetapi, FAL adalah sebuah wadah untuk kebersamaan, kekompakan, dan

Pulau Putri ..... wisatawan lokal maupun mancanegara.

Bukan tanpa sebab, tetapi ditetapkannya Pulau Putri sebagai salah satu destinasi wisata karena punya alam yang bagus, dan ditunjang letak yang strategis berbatasan langsung dengan negara tetangga.

Walikota Batam, Muhammad Rudi saat ditemui usai pertemuan dengan Delegation Leaders Program Singapore, Jumat (3/11) mengatakan bahwa ia sudah memiliki konsep wisata tersebut.

"Nanti akan ada jalanan aspal yang melingkari pulau itu, lengkap dengan fasilitas pendukung wisata lainnya. Pokoknya akan kita buat cantik," kat-

kepedulian bagi sesama masyarakat di Kota Batam. Khususnya bagi warga perantau asal Kabupaten Langkat, di Batam," pungkas Abdul Salim.

Sementara itu Rusmala Dewi yang didampingi sang suami Boyke Darusalam dan 4 putranya yang masih kecil-kecil, dengan terpatah patah mengungkapkan terima kasihnya atas bantuan dan sumbangsih yang diberikan FAL Kota Batam.

"Kami tidak menyangka atas kedatangan saudara-saudara kami dari FAL Kota Batam ini.

Semoga atas kepedulian, dan perhatian dari Forum Anak Langkat di Kota Batam ini, akan dapat menjadi penunjang dalam proses pengobatan saya secara medis dan non medis," ungkap Dewi, didampingi Boyke Darusalam.

Seperti diketahui, setelah Dewi mengalami kelumpuhan sejak bulan Juni 2017, silam, sudah berbagai upaya yang dilakukan untuk berobat secara medis, dan non medis, di Puskesmas, di RSUD, dan terapi umum. Bahkan sebelumnya muncul sejumlah analisa, yakni gizi buruk, TBC Tulang, dan penyakit dalam lainnya. Tetapi, setelah meminum obat malah saya mengalami kelumpuhan hingga sekarang," pungkasnya. (vnr)

sambungan Hal. 9 anya.

Ia menambahkan, saat ini di kawasan Pulau Putri sudah terpasang pembatas dan pemecah ombak yang dikerjakan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera IV, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Ia juga menegaskan jika Pulau Putri itu kalau sudah rampung pembangunannya, bisa untuk tujuan wisata internasional karena berdekatan dengan negara tetangga.

"Proyek yang sudah dimulai setahun lalu itu, tahun ini akan dilanjutkan dengan penimbunan di area dalam, agar keadaan Pulau Putri terlihat lebih nyata dan tidak terpengaruh lagi dengan kondisi pasang su-

Belajar dari ..... nya berorganisasi karena menurut pria kelahiran 1 Februari 1981 Tanjungpinang ini, di organisasi ia banyak belajar, yakni belajar sesuatu yang tidak ia peroleh di sekolah formal.

"Diorganisasi saya belajar banyak hal, dan itu tidak saya dapatkan di sekolah formal," ungkap suami Lina Mardiana ini ke Haluan Kepri.

Tidak hanya aktif di KNPI Kota Batam, lanjut Alumni Ibnu Sina ini, tetapi kecintaan pada dunia organisasi juga menjadikan dirinya dipercaya menahkodai sejumlah organisasi kepemudaan dan Ormas, sebut saja Ketua Pemuda Etnis Nusantara (Pena) Provinsi Kepri, Sekretar-

KUA PPAS sudah ditanda tangani dan sudah dialokasikan pada tahun 2018 mendatang untuk bazar sembako murah dialokasikan 2.000 paket untuk tiap kelurahan. Jumlahnya sudah diperbanyak tiga kali lipat, jika nanti perekonomian sudah membaik kegiatan ini akan dihentikan.

Rudi memerintahkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan agar memasukkan biaya distribusi hingga ke pulau-pulau untuk program sembako murah tahun depan.

"Harapannya dengan adanya bazar sembako murah ini dapat membantu masyarakat di tengah ekonomi yang sulit saat ini," tutupnya.

Diharapkan dengan adanya bazar sembako murah ini dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat mengingat ekonomi yang sedang sulit. (cw61)

rut air laut," pungkasnya.

Selain itu, Rudi juga berencana membuat pasir tambahan sepanjang 20 meter di salah satu tempat di kawasan Nongsa, yang tidak jauh dari Pulau Putri. Tujuannya, agar orangorang bisa bermain di pasir tersebut, jika ingin berenang tinggal ke lautnya.

Disinggung masalah target pengerjaannya, Rudi belum mau memberikan target kapan pengerjaan pembangunan di Pulau Putri akan dimulai.

"Soal teknis pembangunan di Pulau Putri dan pengembangan infrastruktur di sekitarnya, masih harus dirapatkan dulu bersama tim," tutupnya. (cw61)

sambungan Hal. 9 is Nahdatul Ulama (NU) serta sejumlah organisasi lainnya.

Atas kiprahnya di sejumlah organisasi kepemudaan dan Ormas, pria anak lima ini cukup dikenal oleh masyarakat Provinsi Kepri terlebih lagi masyarakat Kota Batam.

Bagaimana tidak, ia tidak hanya dikenal saat ini, tetapi ia mulai dikenal sejak duduk dibangku sekolahan, diantaranya aktif di PMR, Pramuka, Siswa Pencinta Alam, Saka Dirgantara, Perkumpulan Pencinta Alam Antariks, Dewan Kemajuan Pemuda Batam, Pencinta Alam Kota Batam.

"Sejak sekolah di Tanjungpinang saya betul-betul belajar dari organisasi, karenanya saya juga ikut mendirikan sejumlah

organisasi kepemudaan," kata pria yang kerap berpeci hitam ini.

Menjawab banyak kegalauan orang, bagaimana menyelaraskan antara waktu kerja dan organisasi, secara diplomatis Kadarisman menjawab bahwa komitmen waktu yang menjadi kuncinya. "Harus ada skala prioritas, dimana harus memberikan prioritas pada program yang sudah terjadwal. Dan juga harus dipahami, mana tanggungjawab dan mana hoby serta panggilan jiwa," tegasnya.

Termasuk juga menurutnya, meluangkan waktu untuk keluarga sebagai sebuah kewajiban.

Terutama untuk kelima anaknya dan isterinya tercinta. (amir)

Warga Sempat Pakai Motor Curian

Polisi Jemput Motor Curian di Pulau SAGULUNG (HK) — Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Sagulung terus mendalami kasus pencurian sepeda motor (Curanmor) yang dilakoni oleh 5 orang pelaku, dengan mengamankan barang bukti 4 unit sepeda motor hasil curian dari pulau Petong.

"Sudah 4 unit kita amankan dari Pulau Petong. Hal itu setelah dikembangkan serta pengakuan dari para pelaku yang diamankan itu," kata Kanit Reskrim, Ipda Yohannes Bonar Adiguna Hutapea, Jumat (3/11) siang.

Dia juga mengatakan, ke empat unit sepada motor tersebut sudah sempat dipakai warga sehari-hari untuk berladang, makanya sebelum kita amankan, kita ajak langsung ngobrol baik-baik terhadap warga sekitar bahwa motor tersebut hasil curian dari 3 pelaku.

"Saat kita ke lokasi, kita lihat motor itu dipakai warga sehari-hari untuk berladang," ujarnya saat dikonfirmasi.

Awalnya, lanjut pria asal Medan ini, warga sekitar sempat tak mau memberikan motor tersebut, karena sudah membelinya dengan mahal. Namun setelah diterangkan dasar hukumnya, barulah mereka mengerti. Mereka pun tak mau dijadikan tersangka penadah.

Oleh karena itu, jajaran Polsek Sagulung mengimbau kepada warga pulau maupun wara kota Batam agar berhati-hati untuk menbeli motor tanpa dokumen sama sekali. Karena bisa saja itu hasil curian, dan bila mau beli motornya harus ditanyakan kejelasan motornya beserta dokumen aslinya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang pelaku pencu-

rian dengan pemberatan (Curat) dan pencurian sepeda motor (Curanmor) yang berkeliaran didaerah Sagulung, keok dan jalan pincang saat kakinya ditembak anggota Buser Sagulung, diperumahan Putri Tujuh, Batuaji, pada Rabu (25/10) kemarin sore.

Tak hanya ketiga pelaku tersebut, dua orang penadah sepeda motor juga diamankan polisi. Kelima pelaku diantaranya Jabri Simamora, Roni Simanjuntak, Imron, Dedi Hendra Simanjuntak dan Hendra Silitonga.

Selain itu, polisi pun menyita barang bukti berupa 6 unit sepeda motor dan kunci T dan Obeng untuk bobol rumah serta sepeda motor dari tangan para pelaku. Kelima pelaku ini pun tak bisa berkata-kata selain merintih kesakitan dibagian kakinya masing-masing.

Ketiga pelaku ini ditembak polisi setelah melawan anggota buser Sagulung ketika dilakukan penangkapan di perumahan Putri Tujuh, Batuaji dan Sei Lekop, Sagulung.

Kepada awak media, Kapolsek Sagulung, AKP Hendrianto bersama kanit Reskrim Ipda Yohannes Bonar Adiguna Hutapea menerangkan, penangkapan ini bermula saat menerima laporan Sr, korban pembobolan rumah kosong di kavling Sei Lekop Blok D No 11 Sagulung, yang mana kejadiannya pada Senin (23/10) paginya.

Pada saat pembobolan itu, lanjutnya Hendrianto, para tersangka menyikat motor korban yang disimpan didalam rumahnya. Setelah dilidik, ternyata pelaku punya rekanan untuk

Warga Baloi ..... hadap aparat gabungan yang akan menggusur warga, tanpa ada kesepakatan bersama.

Pantauan dilokasi kejadian, tampak ratusan orang yang berdiri di tepi jalan. Sedangkan di seberang jalan, tampak pula puluhan aparat dari pihak kepolisian yang berjaga dengan perlatan lengkap.

"Sepertinya mau ada penggusuran secara tiba tiba, sehingga kita warga disini sangat kaget," ujar seorang warga Baloi Kolam yang berada di seberang jalan, Sabtu (04/11), siang.

Bahkan, ada seorang warga yang tampak meradang, karena melihat rekannya mendapatkan pengancaman senjata di wajahnya, sehingga rekannya itu sangat shok, serta ketakutan.

"Tadi, sempat diarahkannya senjata ke kawan saya, kawan kami cemas dan pucat pasi. Ini yang membuat kami trauma," ujar Loe, siang itu.

Menurut kesaksian salah seorang warga, Deo, oknum yang datang itu adalah oknum keamanan berpakaian sipil. Warga di sekitar berang setelah pernah menolak berkali-kali mengenai penggusuran itu.

"Awal yang datang itu oknum

sambungan Hal. 9 keamanan berpakaian sipil.

Mereka datang dengan membawa surat pemberitahuan penggusuran. Itu yang buat warga marah," ucapnya.

Bahkan, ungkapnya, oknum aparat keamanan tersebut sempat mengeluarkan tembakan peringatan. "Bukan dikeluarkan lagi, tetapi sudah keluarkan dan tembakan peringatan tadi," ujar dia emosi.

Sebagaimana diketahui bersama, bentrokan tersebut dipicu kemarahan warga yang mengaku didatangi sejumlah orang yang mengaku orang suruhan dari PT Alfingky, satu dari sekian perusahaan yang mengklaim memiliki lahan di tempat tersebut.

Terpisah, perwakilan PT Alfinky, Jamaluddin mengatakan bahwa pihaknya sebelumnya sudah memberikan surat edaran terkait rencana penertiban rumah di tiga RT di Baloi Kolam, karena berada di atas lahan milik PT Alfinky. Akan tetapi surat edaran tersebut tak pernah sampai ke warga Baloi Kolam.

"Kami sudah memberikan surat edaran, tapi surat tersebut belum pernah sampai," terangnya, Sabtu (4/11) di bilangan Batam Kota.

Gubernur Dorong ..... kata Nurdin, usai menyaksikan Turnamen Sepak Takraw di Bengkong Sadai, Minggu (5/11) petang.

Sepanjang akhir pekan di awal November ini, Nurdin beraktivitas di berbagai daerah di Kepri. Pada Sabtu (4/11) pagi, usai melaksanakan Safari Subuh di Pulau Parit, Karimun, Nurdin melakukan aktivitas dengan BP Karimun. Selain itu, Nurdin juga melakukan peninjauan pembangunan pelabuhan Kamlung Nelayan di Sungai Raya.

Pada Sabtu petang, Nurdin menghadiri pembukaan turnamen sepak bola Sebong Lagoi Cup tahun 2017. Nurdin melihat turnamen-turnamen yang digelar sangat bagus bagi perkembangan olah raga dan generasi muda. Nurdin juga menyaksikan pertandingan bola voli Piala Walikota hingga dini hari di GOR Kacapuri.

Minggu (5/11) pagi, setelah beraktivitas Safari Subuh di Masjid Baiturrahman, Lobam, Nurdin melangsungkan aktivitas di Batam. Di Masjid Baiturrahman, Nurdin mengaku senang dengan banyaknya generasi muda Kepri ikut memulai aktivitas sejak Subuh.

"Tolong arahkan anak-anak kita untuk cinta Al Qur'an syukur Alhamdulillah bisa jadi hafiz hafizah. Tentu hal ini akan sangat berguna dan bermanfaat agar kedepannya generasi kita menjadi insan yang Qur’ani, selalu terbentengi dari berbagai pengaruh budaya yang tidak baik dengan berbekal ilmu agama dan juga pengetahuan yang

mencuri motor.

"Karna melawan petugas, tiga pelaku utamanya kita berikan hadiah timah panas. Kita menangkap pelaku ini saat korbannya melapor dengan kasus pembobolan rumah dan sepeda motornya Yamaha Vixion dibawa kabur," kata Kapolsek Sagulung ini, Jumat (27/10) siang kemarin.

Dari hasil pengembangannya, para pelaku ini sudah melancarkan aksinya sebanyak 14 TKP, seperti didaerah Sagulung, Batu Ampar, Sekupang, Lubuk Baja, Batuaji dan Bengkong.

Bahkan saat melancarkan aksinya, pelaku ini sudah sempat menjual sepeda motor hasil curiannya ke pulau Abang, Pulau Petong dan Pulau Lingga. Namun hasil kerja keras anggotanya berhasil mengamankan sepeda motor 6 unit berbagai merek.

"Yang kita lidik dan dikembangkan dari pelaku ini kasus curat dan Curanmor. Dan ternyata kasus curanmor dari para pelaku ini sudah ada 14 TKP seperti di Sekupang, Batuaji, Batu Ampar, Lubuk Baja, Bengkong dan Sagulung. Sedangkan barang bukti berupa ada 6 unit motor berbagai merek," katanya lagi.

Pria berpangkat tiga balok ini juga menambahkan, jika ketiga pelaku ini sudah sangat familiar dilapangan dan paling ditakutin warga saat bereaksi.

"Nama ketiga pelaku ini sudah tak asing lagi dimata warga. Bahkan sudah sangat dikenal warga Batam ini, makanya kita berikan timah panas lagipula berontak saat ditangkap, namun dari ketiga pelaku ini masih ada 1 orang lagi DPO," ujarnya dia. (ded)

Diceritakan, bahwa PT Alfinky pernah menggelar RDP yang intinya bahwa lahan tersebut akan digunakan, namun sayang hasil RDP tersebut tak pernah ke masyarakat Baloi Kolam.

"Ini terkesan ada yang bermain, surat dan hasil RDP tidak pernah sampai," jelasnya.

Menurutnya, pihak PT Alfinky Multi Berkat sudah memberikan uang sagu hati kepada 30 KK warga Baloi Kolam di tiga RT terakit.

Namun pemberian uang sagu hati tersebut bocor oleh salah satu ketua RT di Baloi Kolam.

Namun demikian, RT itu mengarahkan warga untuk mengancam salah satu warga Baloi Kolam yang telah mau menerima uang sagu hati dari PT Alfinky dengan akan membakar rumahnya.

"Banyak warga yang rela dan mau pindah dari Baloi Kolam dan menerima sagu hati karena menyadari keberadaan lahan itu milik perusahaan.

Tapi semuanya gagal ditengah jalan karena adanya provokasi," pungkasnya.

Hingga saat ini belum ada langkah kongkrit apa yang akan dilakukan di tiga RT terkait. (vnr/ays)

sambungan Hal. 9 kuat," kata Nurdin.

Di Batam, Nurdin menghadiri Kejuaraan Nasional Time Rally 2017 Seri-6 di Graha Pena, Batam Center Kota Batam. Pada kesempatan tersebut, Nurdin mengatakan, Kepri bukan hanya Kota Industri saja, tetapi Pariwisata juga sangat mempesona dan tidak kalah saing.

Dukungan dari pihak keamanan dalam menciptakan situasi yang kondusif juga menjadi modal dalam meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.

Kapolda Kepri, Irjen Pol Sam Budigusdian yang juga menghadiri kejuaraan Time Rally menambahkan agar iven-iven seperti ini diharapkan mampu mendongkrang perekonomian Kota Batam khususnya dan Kepri umumnya. Apalagi dengan bersinerginya Pemerintah Daerah dan Para Pengusaha.

"Kami terus Berupaya menciptakan situasi yang kondusif untuk mendukung Pariwisata," kata Kapolda.

Nurdin juga menghadiri Pesta Orientasi Pelayanan HKBP 2017 "PendidikanPemberdayaan" Pembangunan Gedung Serba Guna HKBP Batu Aji Resort Lama Distrik XX Kepri di Gereja HKBP Batuaji Lama, Kota Batam. Gubernur mengatakan, Kepri, khususnya Batam merupakan miniaturnya Indonesia. Berbagai macam suku dan agama berkumpul di sini serta menjunjung toleransi dan kerukunan antar umat beragama.

Sebelum kembali ke Tanjungpinang, Gubernur Nurdin menghadiri Pembukaan Turna-

men Sepak Takraw dalam Rangka HUT PERPAT ke 17 di Lapangan Sepak Takraw Bengkong Sadai, Batam. Tampak hadir pada kesempatan itu, Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Tokoh Masyarakat HM Soerya Resptiono, Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki dan Ketua Dewan Pendiri PERPAT Saparudin Muda.

Nurdin berharap iven olahraga ini bisa memupuk rasa kebersamaan dalam menjaga situasi agar tetap kondusif. Setiap organisasi, kata Nurdin, hendaklah menciptakan kadernya/regenerasi untuk melanjutkan pembangunan.

"Pemerintah Daerah juga membutuhkan dukungan dari semua lapisan masyarakat agar kesejahteraan dalam pembangunan bisa diraih. Kepada genarasi muda hendaklah terus berinovasi dalam mewujudkan peluang usaha bagi masyarakat," kata Nurdin.

Kapolda Sam Budi mengatakan, usia muda adalah usia produktif yang harus dibina untuk mengembangkan potensi yang dimiliki. Momen ini sebagai ajang untuk silaturahmi seluruh masyarakat Batam Sementara HM Soerya Respationo mengajak semua pihak bersama-sama dan berangkul tangan untuk bersatu menjaga keamanan agar kemajuan Batam terwujud. Dengan diselengarakannya kegiatan olahraga hendaknya sportifitas dijunjung tinggi. (r) Editor: Amir Yunus, Layout: Mario

CMYK

11

Karimun

Senin, 06 November 2017

Pusat Kucurkan Rp6,5 Miliar Rehab Sekolah Hinterland KARIMUN (HK) — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun ini mengucurkan anggaran sekitar Rp6,5 miliar untuk merehabilitasi bangunan sekolah di wilayah hinterland Karimun, seperti di Kecamatan Kundur dan Kecamatan Moro.

Ilham Liputan Karimun Kepala Seksi Kelembagaan, Sarana dan Prasarana Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Kazta Rizalta mengatakan, untuk wilayah Pulau Kundur terdapat 4 sekolah yang direhabilitasi seperti SDN 002 Kundur dengan anggaran Rp485,3 juta, SDN 003 Kundur Barat Rp323,5 juta, SDN 011 Kundur Rp169,6 juta dan SDN 004 Kundur Barat dengan anggaran sebesar Rp485,5 juta.

Rehabilitasi bangunan sekolah dasar ini paling banyak dilakukan di wilayah perbatasan Karimun-Batam yang berada di Kecamatan Moro seperti di Pulau Setonggeng, Selat Mie, Selat Binge dan Buluh Patah. Disana, kerusakan sekolahnya sudah sangat luar biasa.

"Pengerjaan rehabilitasi bangunan sekolah dasar negeri di wilayah hinterland seperti Kundur dan Moro ini menggunakan sistem swakelola dengan melibatkan Tim Pelaksana Rehabilitasi Ruang Belajar (TPR2B) yang berasal dari sekolah dan orang tua atau komite," ungkap Kazta Rizalta, kemarin.

Kemendikbud telah mengucurkan bantuan untuk rehabilitasi sekolah di Karimun ini sejak lima tahun lalu dengan total anggaran sekitar Rp40 miliar dan sudah 200 ruang belajar di tingkat SD dan SMP diperbaiki. Munculnya kepercayaan pusat ke Karimun itu karena sistem pengelolaan yang melibatkan seluruh stakeholder.

"Seluruh stakeholder yang terlibat dalam pembangunan rehabilitasi sekolah ini sudah bekerja secara optimal, mulai dari Dinas Pendidikan, TP4D, pihak sekolah dan komite. Sehingga, menimbulkan kepercayaan dari pusat, hingga bantuan terus dikucurkan setiap tahunnya. Jika Karimun sudah meminta pasti diberikan," tutur Kazta.

Kazta menyebut, untuk mengetahui kerusakan suatu sekolah, ada sistem yang namanya aplikasi ta-

ta kelola sekolah dasar (Takola). Para guru SMK bagian bangunan dilibatkan untuk memetakan sekolah yang rusak dan butuh perbaikan, hasilnya kemudian di upload secara online yang dimasukkan dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodi).

"Data tersebut kemudian sampai ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kementerian kemudian melakukan evaluasi dan pendataan serta mengeluarkan list nama sekolah mana saja yang akan disalurkan bantuan. Selanjutnya, Kemendikbud akan menyurati Dinas Pendidikan dan selanjutkan bersama tim Takola melakukan verfikasi sekolah penerima bantuan," terangnya.

Dia menyebut, pada 2018 mendatang Dinas Pendidikan akan menyisir seluruh sekolah yang belum direhabilitasi.Ditargetkan 2019 nanti, tidak ada lagi ruangan belajar sekolah di Karimun yang rusak. Tujuannya, agar anak-anak bisa belajar dengan nyaman dan tenang.

Sementara, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri (Kacabjari) Tanjungbatu, Aji Satrio Prakoso mengatakan, Pemkab Karimun meminta TP4D untuk melakukan pendampingan sejumlah proyek fisik di Tanjungbatu, Kundur. Saat peninjauan, rata-rata pengerjaan fisik sudah diatas 60 persen.

Ia meminta kepada seluruh penanggungjawab pembangunan proyek fisik sekolah dasar di Tanjungbatu tersebut, mulai dari kepala sekolah, komite serta pengawas proyek agar lebih berhati-hati dalam membelanjakan anggaran yang bersumber dari APBD Karimun maupun dari APBN. Pihaknya menginginkan seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan proyek sekolah tersebut lebih kooperatif ketika TP4D turun ke lokasi proyek untuk meninjau. Jika dalam membuat laporan ditemukan kendala, maka pihaknya menyarankan agar pihak-pihak yang terlibat mendatangi Kantor Cabjari Tanjungbatu untuk berkonsultasi. ***

HUMAS PEMPROV

KAMPUNG NELAYAN — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun saat meninjau pembangunan Pelabuhan Kampung Nelayan di Sungai Raya, Meral, Karimun, Sabtu (4/11). Ia mengajak masyarakat selalu menjaga kebersihan laut.

Kampung Nelayan Harus Bersih KARIMUN (HK) — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengingatkan agar kampung nelayan harus selalu dalam kondisi bersih dan sehat. Laut yang bersih, selain bagus untu biota laut, juga mempesona untuk wisata.

“Dalam pengerjaannya nanti tolong dijaga kebersihan area agar airnnya tetap terjaga dan ketika selesai nanti agar segera didata para nelayan yang akan menempati area ini,” pesan Nurdin saat meninjau pembangunan Pelabuhan Kampung Nelayan di Sungai Raya, Meral, Karimun, Sabtu (4/11).

Pada kesempatan kunjungan ke Karimun akhir pekan lalu, selain meninjau pembangunan

kamlung nelayan, Nurdin juga melihat kegiatan pembangunan infrastruktur lainnya. Menurut Nurdin, pembangunan infrastruktur sangat penting dalam memacu dan memicu pergerakan ekonomi masyarakat.

“Intinya harus fokus, jika ingin membangun infrastruktur maka fokuskan disitu sampai selesai, karna infrastruktur merupakan modal awal untuk membuka jalan agar lebih mempermudah transportasi di kawasan Karimun ini,” pesan Nurdin.

Di hari yang sama, saat menghadiri Rapat Bersama Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun di ruang rapat

Hotel Aston, Nurdin juga menyampaikan keinginannya agar daerah ini menjadi salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Sehingga ke depan dapat menjadikan pelecut menghidupkan perekonomian didaerah.

“Meskipun Anggaran yang kita miliki tidak banyak namun besarny tugas dan tanggungjawab yang diemban kedepan diharapkan dengan adanya KEK ini dapat menjadi pendorong untuk menghidupkan ekonomi didaerah ,”ujar Gubernur Nurdin Untuk mewujudkan hal tersebut Nurdin berharap agar BP Karimun dapat bekerja dengan fokus.

Selesai menghadiri rapat Gu-

bernur beserta rombongan turun langsung meninjau lokasi-lokasi yang akan dibangun jalan seperti apa yang disampaikan pada rapat tadi antara lain meninjau ke PT. Dinamika Harmonitama, PT. Oil Tanking Karimun, PT. Karimun Mining, PT. Karimun Sembawang.

Dari tinjauan lapangan tersebut Nurdin memberikan beberapa saran kepada pihak BP Karimun terkait model jalan yang akan dibuat yakni desain berkelok-kelok.

“Lebih bagus lagi jika kita buat bentuk jalan lingkar saja, lalu ditepi-tepi jalannya lebih indah lagi jika ditanami pepohonan-pepohonan,” saran Nurdin. (r/and)

Polsek Kundur Patroli Malam KARIMUN (HK) — Jajaran Polsek Kundur melakukan patroli malam untuk mengantipasi maraknya aktivitas balapan liar yang dilakukan remaja di Kundur, Sabtu (4/11). Kegiatan yang disebut Cipta Kondisi (Cipkon) ini dipimpin langsung Kapolsek Kundur Kompol Wisnu Edhi Sadono yang dimulai sekitar pukul 22.00 WIB. Kompol Wisnu Edhi Sa-

dono mengatakan, untuk mendukung kegiatan cipta kondisi tersebut, pihaknya sengaja menurunkan regu dengan menggunakan dua unit kendaraan roda empat dan dua unit kendaraan roda dua. Tim bergerak menuju lokasi yang telah ditentukan.

Selain balapan liar, pihaknya juga merazia penggunaan senjata api maupun senjata tajam, men-

indak pemilik kendaraan yang memiliki knalpot racing serta mengawasi lokasi-lokasi yang diduga sering terjadi tindak kejahatan di Kundur.

"Lokasi yang menjadi sasaran kita adalah di sepanjang Jalan Sudirman, Jalan Sawang, Jalan Parit Muda dan Simpang Urung.

Dari hasil penelusuran anggota di lapangan, tidak ditemukan aksi balapan

liar yang dilakukan oleh anak-anak muda maupun remaja," ungkap Wisnu Edhi Sadono.

Kata Wisnu, saat di lapangan memang ditemukan kelompok anak muda yang nongkrong di jalan.

Namun, ketika dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan hal yang mencurigakan seperti senpi maupun sajam. Petugas kemudian memberikan pengarahan

dan meminta mereka untuk membubarkan diri secara tertib.

"Cipta kondisi ini berlangsung sekitar 2,5 jam.

Kami menginginkan agar terciptanya sistem keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif dan terpelihara serta meningkatkan peran pelayanan kepolisian ditengah masyarakat," pungkas Wisnu. (ham)

Bank Sampah Hadir di Tebing

MIRA/HALUAN KEPRI

BANK Sampah Anugerah di Tebing diresmikan

KARIMUN (HK) — Bank Sampah Anugerah hadir di Kecamatan Tebing. Lokasinya berada di Jalan MT Haryono, Ranggam, Kelurahan Tebing. Bank sampah tersebut diresmikan Bupati Karimun Aunur Rafiq didampingi Ketua Umum TP PKK Karimun Raja Azmah Aunur Rafiq, Sabtu (4/11) pagi.

Aunur Rafiq berharap, adanya bank sampah di Kecamatan Tebing ini, maka kesadaran masyarakat untuk menyerahkan sampah rumah tangganya semakin meningkat. Kehadiran bank sampah ini juga akan bisa menambah pendapatan keluarga. Sebab, masyarakat yang

CMYK

menyerahkan sampah akan menjadi nasabah dan mendapat buku tabungan.

Pemerintah daerah Karimun terus berupaya merubah prilaku dan sikap serta pola pikir masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

Tetapi itu semua tidak semudah membalikan kedua telapak tangan. Harus dilakukan secara pelan-pelan dan berkesinambungan.

"Prilaku masyarakat membuang sampah sembarangan ini telah terjadi selama bertahun tahun tidak terkondisikan dan tak terarahkan dengan baik, sehigga kita melihat beberapa tahun ini masalah sampah di

Karimun sudah cukup meningkat," katanya.

Sampah yang ditemukan sekarang terbanyak ialah sampah rumah tangga. Dalam satu hari, yang masuk ke Tempat Pembuangan AKhir (TPA) sebanyak 50 ton perhari atau 1.500 ton per bulan.

Camat Tebing Herisa Anugerah menambahkan, sejak dibuka dan diresmikannya di Kecamatan Tebing, nasabah bank sampah ini telah mencapai 27 orang. Dia berharap, jumlahnya terus meningkat setiap harinya.

"Bank sampah ini merupakan bank sampah yang pertama kali dibentuk di Keca-

matan Tebing. Filosofi nama bank sampah anugerah ini sendiri diambil dari nama belakang saya Anugerah. selain itu juga terbentuknya bank sampah Anugerah ini merupakan wujud partisipasi Kecamatan Tebing untuk mempertahankan Piala Adipura Yang ke-3 kalinya," ujar Herisa Anugerah.

Menurut dia, untuk mencapai target tersebut pihaknya akan melakukan sosialisasi demi meningkatkan kesadaran membuang sampah pada tempatnya sehingga tercipta kondisi lingkungan bersih, asri dan nyaman sebagaimana visi dan misi Karimun. (cw58)

12

Natuna

Senin, 06 November 2017

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

ENERIMA MAHASISWA — Wakil Ketua I DPRD Natuna, Hadi Candra saat menerima mahasiswa Tanjungpinang. Ia meminta agar pemerintah daerah mendata ulang aset-aset yang ada di luar daerah.

Banyak Aset di Luar Daerah Faturrahman

Harus Didata Ulang

Liputan Natuna

NATUNA (HK) — DPRD Natuna meminta kepada Pemerintah Kabupaten Natuna agar mendata ulang aset-asetnya yang berada di luar daerah. Pendataan ulang ini dianggap penting sebagai langkah pemeliharaan.

Wakil Ketua I DPRD Natuna, Hadi Candra mengatakan, Natuna memimiliki banyak aset berupa gedung yang tersebar di sejumlah daerah. Keberadaanya ditujukan sebagai sarana pendukung pembangunan daerah teru-

Alokasi APBD Belum Merata NATUNA (HK) — Setiap kali musim musim hujan tiba, sebagian warga merasa bahwa pembangunan Natuna engan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah belum merata. Pasalnya masih ada saja jalan yang belum juga dibangun sejak Natuna menjadi Kabupaten.

Kurangnya perhatian menjadi satu permasalahan bagi warga Batu Ampar, Kelurahan Ranai. Setiap pembahasan Musrenbang mulai dari tingkat desa sampai kekecamatan sudah sering dicantumkan pembangunan jalan. Namun kenyataannya hingga saat ini belum juga terealisasikan.

"Setiap musim hujan, jalan Batu Ampar yang berbatasan langsung dengan kawasan Air Kolek ini, menimbulkan resah dan kisah tersendiri. Beberapa lobang yang tergenang air kerap kali mengintai para pengendara roda dua yang melewati jalan ini," kata Aff warga Rt 02 Batu Ampar, Kelurahan Ranai, Minggu (5/11).

Belakangan ini warga sekitar selalu bergotong royong untuk menutup lubanglubang yang tertutup genangan air. Terkadang warga berinisiatif menyumbang apa saja seperti material hanya untuk meratakan lubang dengan jalan.

"Kita sering memasang plang dengan tulisan agar berhati-hati melewati jalan tersebut, apalagi para ibu-ibu dengan kendaraan matic andalannya tak akan mampu sampai ke ujung gang," ungkapnya.

Hal senada juga diutarakan oleh Junaidi warga jemengan yang merasa kurangnya perhatian pemerintah daerah dalam mengakomodir pembangunan yang diusulkan melalui Musrenbangdes.

"Gimana kita tidak prihatin dengan kondisi pemerintah daerah saat ini, banyak warga yang kecewa usulan pembangunan semenisasi yang diajukan di Musrenbang Desa sampai Kecamatan tidak pernah terealisasikan dengan alasan belum penting," paparnya.

Hal seperti di atas yang membuat para warga tidak percaya dengan apa yang menjadi program pembangunan daerah. Karena banyak warga menilai pembangunan ada sekarang hanya diperuntukkan bagi mereka yang memiliki kekuasaan.

"Sering kali kegiatan yang diusulkan di Musrenbang tidak pernah tercapai, yang terealisasi hanya sebagian yang dekat dengan pejabat. Jika ini dibiarkan terus menerus mau sampai kapan Natuna akan maju dalam pembangunan," tandasnya.(fat)

tama sekali dalam upaya pembangunan sumber daya manusia.

"Kita minta kepada pemerintah agar dapat mendata ulang aset-aset bangunan yang ada di luar daerah. Kita ingin semua terjaga dengan baik," kata Candra di kantornya, kemarin.

Menurutnya, pendataan itu perlu dilakukan secara menyeluruh di mana

pemerintah tidak hanya terpaku memdata jumlah dan lokasinya saja melainkan juga kondisinya perlu diupdate secara rutin terjadwal sehingga aset tersebut dapat dipergunakan maksimal oleh pemerintah dan masyarakat.

"Kita ingin aset itu juga diperbaiki dan diupgrade.

Makanya perlu didata ulang dulu. Kalau tidak didata ulang, kita tak tahu apa

yang perlu diperbaiki dan diperbaharui," jelasnya.

Ia juga meminta agar pemerintah berinisiatif sendiri dalam menyusun rencana pendataan itu sehingga mereka bisa mengetahui keadaan aset itu dengan sendirinya.

"Kita jangan nunggu ada laporan kayak gini.

Semestinya pemerintah aktif melakukan pantauan dan pengawasan, jan-

gan sampai muncul teguran baru kita tahu kalau sebauah aset perlu perbaikan," tutupnya.

Aset Pemkab Natuna yang berada di luar daerah kebanyakannya berupa asrama mahasiswa (putera dan puteri). Aset ini tersebar di berbagai daerah seperti Kalimantan Barat, Tanjungpinang, Batam, Jakarta, Jogjakarta dan lain sebaganya.***

Puluhan Anak Muda Terjaring Operasi Cipkon NATUNA (HK) — Sekitar 30 orang anak muda terjaring razia Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) di wilayah hukum Polsek Bunguran Timur. Razia ini sesuai dengan himbauan Kapolres Natuna untuk menciptakan suasana kondusif dari tidakan kriminalitas yang ada.

Selaku pimpinan operasi Kapolres Natuna, AKBP Charles Panuju Sinaga melalui Kapolsek Bunguran Timur Kompol M Sibarani bersama Kasat Reskrim Polres Natuna AKP Komarudin menuturkan, kegiatan Operasi Cipta Kondisi ini didukung oleh 58 orang personil gabungan mulai dari Polres, Polsek dan Satpol PP Natuna yang terdiri dari 46 orang personil Polres Natuna dan 12 orang personil satpol PP. "Dari Operasi Cipta Kondisi ini kita berhasil mengamankan sejumlah 30 pemuda pemudi serta 18 Unit sepeda motor tanpa memiliki suratsurat lengkap dan kelengkapan kendaraan standar (Motor Trondol)," kata AKP Komar usai pelaksanaan razia, Sabtu (4/11) malam.

Pada operasi tersebut,

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

POLISI berhasil mengamankan sejumlah pemuda dalam kegiatan razia.

dipusatkan di beberapa titik di antaranya Pantai Kencana, MMsjid Agung Natuna, wilayah Pering Kelurahan Bandarsyah, Pelabuhan Penagi dan Lokasi Karpet Merah (Batu Kapal).

"Tujuan dari operasi ini, kita ingin ciptakan kondisi yang aman dan nyaman di wilayah Bunguran Timur. Dengan sasaran Sajam, Miras, Narkoba, tindak asusila dan kenakalan remaja yang sela-

ma ini berkeliaran malam diluar jam belajar. Jadi kepada mereka yang terjaring akan kita data," paparnya.

Di antara para pemuda dan pemudi yang terjaring diamankan 26 orang laki-

laki ( 9 orang pelajar ) dan 4 orang perempuan yang dicurigai mengkonsumsi miras dan melakukan tindakan asusila.

"Kepada mereka yang terjaring ini kita akan suruh orang tua mereka untuk datang ke Polsek supaya menjemput anaknya. Hal ini agar orang tua mereka tau bahwa tingkah laku anaknya selama ini. Dan kita meminta kepada orang tua agar bisa mengawasi prilaku anaknya," jelasnya.

Turut hadir dalam Razia Cipkon tersebut, Kasatpol PP Kabupaten Natuna Syawal, mengatakan sesuai Peraturan Daerah tentang jam belajar malam, sudah banyak yang disalahgunakan. Dengan adanya razia ini para pelajar bisa memahami aturan yang sudah ditetapkan.

"Jadi sesuai dengan perda yang ada jam belajar bagi para pelajar yaitu mulai hari senin sampai jumat pukul 21.00 Wib, dan hari sabtu pukul 22 .00 Wib. Maka bila ada pelajar yang tetap berkeliaran dan ngumpul di tempat tempat keramaian, akan kita bawa ke Kantor Satpol PP dan di data," tutupnya. (fat)

Wabup: Budaya Adalah Potensi Daerah

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

WABUP Ngesti berkunjung ke Midai. Ia membuka Wabup Ngesti Kungker ke Midai guna menghadiri Vestifal Budaya Melayu 2017.

NATUNA (HK) — Wakil Bupati Natuna, Ngesti Yuni Suprapti menggelar Kunjungan Kerja (Kungker) Pulau Midai. Kegiatan utamanya menghadiri Pembukaan Pagelaran Seni Budaya Festival Lagu Melayu 2017, Sabtu (4/11).

Dalam sambutannya Wabup Ngesti menegaskan budaya merupakan satu kekayaan daerah yang harus dijaga dan dikembangkan sehingga bisa mendatangkan kemanfaatan bagi pembangunan dan masyarakat.

"Budaya adalah kekayaan kita. Apa yang kita miliki seharusnya bisa nenjadi peluang bagi kemajuan bersama," katanya.

Menurutnya, banyak cara yang bisa dilakukan un-

tuk mengelola dan mengembangkan budaya daerah, termasuk dengan cara menyelenggarakan pagelaran dan semacamnya.

"Pagelaran ini kami harapkan bisa menjadi cara jitu untuk pengembangan budaya dan mendorong terciptanya budaya yang dapat berefek pada kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Selain menghadiri pagelaran itu, Wabup Ngesti juga mengunjungi sejumlah pembangunan yang ada di dua kecamatan yang berada di Pulau itu yakni Kecamatan Midai dan Kecamatan Suak Midai.

Ia meninjau Puskemas Kecamatan Midai. Ia juga mengunjungi industri pengolahan kopera dan lokasi lainnya.(fat)

Editor: Nikolaus Ngao, Layout: Mario

13

Lingga

Senin, 06 November 2017

SMRS Positif Pahlawan Nasional Perjuangan Panjang LINGGA (HK) — Melalui perjuangan yang tidak singkat, pengajuan nama Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) oleh Pemkab Lingga, Prov Kepri sebagai Pahlawan Nasional mendapat respon positif dari Pemerintah Pusat.

Nofriadi Putra Liputan Lingga "Dengan perjuangan panjang, Sultan Mahmud positif sebagai Pahlawan Nasional," kata Wakil Bupati Lingga M Nizar baru-baru ini.

Dikatakan, memperjuangkan Sultan Mahmud Riayat Syah (SMRS) sebagai Pahlawan Nasional tersebut melalui perjuangan panjang. Bahkan melalui lobi-lobi yang dilakukan baik semua stake holder maupun pak Bupati.

"Sudah positif. Nanti penetapannya pada 10 November," ujar Nizar yang merupakan putra asli daerah Lingga tersebut.

Di tempat berbeda, Ketua LAM Lingga M Ishak, menyatakan sangat optimis SMRS menjadi Pahlawan Nasional.

Apalagi kemarin, kata Ishak, pak Gubernur dalam pembukaan musyawarah besar Lembaga Adat Melayu (LAM) Provinsi Kepri mengumumkan secara resmi bahwa Insya Allah, Sultan Mahmud akan menjadi Pahlawan Nasional.

"Kita optimis lah. Insya Allah harapan masyarakat Kabupaten Lingga dan doa masyarakat dirahmati Allah. Dia itu adalah pahlawan besar gerilya laut," kata Ishak.

Ia berharap, nama Sultan Mahmud Riayat Syah III dapat menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kepri dan khususnya Kabupaten Lingga.***

PUTRA

SADAR KERUKUNAN — Forum Dialog Sadar Kerukunan yang digelar Kemenag Kepri di Hotel Winner Pancur.Berdasarkan survei dari Kemenag Kepri, Pancur Kecamatan Lingga Utara merupakan daerah heterogen penduduk dengan kesadaran kerukunan yang tinggi. Terdiri dari berbagai suku, agama masyarakat Pancur hidup berdampingan secara damai.

Pancur Desa Sadar Kerukunan Berdasarkan Survey Kemenag LINGGA (HK) — Berdasarkan survey dari Kemenag Kepri, Pancur Kecamatan Lingga Utara merupakan daerah heterogen penduduk dengan kesadaran kerukunan yang tinggi.

Terdiri dari berbagai suku, agama masyarakat Pancur hidup berdampingan secara damai.

Kasubbag Hukum dan KUB Kanwil Kemenag Ke-

pri, M. Siddiq mengatakan, terpilihnya Pancur bukan langsung ditunjuk dan dipilih tetapi toleransi beragama diimplementasikan secara nyata.

Hampir jarang terdengar kericuhan ataupun konflik di Pancur. Bisa dilihat rumah ibadah masing-masing agama juga berdampingan.

Hal ini, mengindikasikan bahwa kerukunan yang ada

saat ini merupakan sebuah bentuk kesadaran dari tiaptiap pemeluk agama.

"Kami sudah melakukan survei di beberapa desa di Lingga, Natuna dan Anambas. Berdasarkan hasil survei dan telah kami kaji menunjukkan bahwa Pancur layak dijadikan sebagai percontohan Desa Sadar Kerukunan di Provinsi Kepri," ujar Siddiq, Sabtu (4/11) di Hotel Winner Lingga Utara.

Ketua Panitia Kegiatan Dialog Kerukunan Lintas Agama, Mursal menyampaikan bahwa dialog ini bertujuan untuk mendapatkan informasi lengkap tentang bagaimana terbinanya kerukunan di Pancur.

"Kita undang tokoh lintas agama untuk diskusi.

Nanti hasil diskusi dapat kita ketahui formulasi yang dipakai sehingga terbentuknya kesadaran berkerukunan," jelas Mursal.

Narasumber dialog Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Drs.H.Marwin, Ketua FKUB, Ridwan Mahadun serta Kasubbag TU Kemenag Lingga, Zahid.

Sebanyak 30 orang peserta yang berasal dari Lintas Agama serius mengikuti dialog. Akhir kegiatan dialog akan dilaksanakan kunjungan ke rumah ibadah yang berdampingan terdekat dipandu oleh Lurah Pancur, M.Agustiar.(put)

Kemenperin Siapkan Anggaran Rp50 Miliar untuk Lingga Bangun Sentra IKM LINGGA (HK) — Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI siap menggelontorkan anggaran sedikitnya Rp50 miliar jika Pemerintah Kabupaten Lingga mampu menunjukkan keseriusannya mengembangkan sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) di bumi 'Bunda Tanah Melayu' itu.

Pernyataan itu disampaikan Direktur Pengembangan Wilayah Industri II Sumatera dan Kalimantan, Kementerian Perindustrian RI, Busharmaidi saat mengikuti Forum Group Discussion (FGD) Kebijakan Pembangunan dan Pengembangan Sentra IKM Kelapa Kabupaten Lingga di Hotel Harmoni Batam baru-baru ini.

"Terus terang, saya salut dengan kerja keras tim industri Pemerintah Kabupaten Lingga yang mampu meyakinkan Kemenperin bahwa Lingga layak mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membangun sentra IKM Kelapa. Ini tentu tidak terlepas dari semangat kerja pak Bu-

pati Lingga yang luar biasa," ungkap Busharmaidi.

Buharmaidi mengaku yakin Kabupaten Lingga mampu menjadi daerah percontohan pengembangan sentra IKM kelapa di wilayah Kepulauan Riau dan daerah provinsi tetangga lainnya.

Keyakinan itu didasarkan pada keterlibatan sejumlah pelaku industri kelapa dan turunannya sejak awal sentra IKM kelapa Kabupaten Lingga ini direncanakan pembangunannya.

"Ini sinyal yang bagus untuk kemajuan IKM kelapa di Lingga. Disini sudah ada konsultan perencanaan, bahkan ada pengusaha yang siap membeli seluruh produk yang dihasilkan dari sentra IKM kelapa ini. Jika pada tahun 2018, progress pembangunan dan pemanfaatan sentra IKM kelapa ini berjalan sesuai rencana, saya akan siapkan anggaran hingga Rp50 miliar untuk membangun sentra IKM lainnya," tegas Busharmaidi.

Sementara itu, Bupati Lingga, Alias Wello mengatakan, sentra IKM kelapa yang dibangun di Desa Resang, Ke-

BTD

DIREKTUR Pengembangan Wilayah Industri II Kemenperin, Busharmaidi (kiri) dan Bupati Lingga, Alias Wello (kanan) usai mengikuti FGD tentang kebijakan pembangunan dan pengembangan sentra IKM kelapa di Lingga di Hotel Harmoni camatan Singkep Selatan itu merupakan wujud kepedulian dan komitmen Pemerintah Kabupaten Lingga terhadap nasib petani kelapa. Selain membangun sentra IKM kelapa, Pemerintah Kabupaten Lingga juga memberikan bantuan bibit kelapa kepada petani di sekitar lokasi sentra

IKM kelapa.

"Tahun ini kita garap pembangunan sentra IKM kelapa dulu. Kenapa kelapa? Karena kelapa ini selain merupakan komoditas andalan Lingga, pasarnya juga sudah tersedia.

Mulai dari daging, air, tempurung, hingga sabutnya, semua diolah untuk memberi nilai

tambah bagi petani. Jadi, tak ada yang terbuang. Setelah ini, kita lanjutkan ke pembangunan sentra IKM perikanan," katanya.

Alias Wello berjanji akan terus memantau perkembangan pembangunan sentra IKM kelapa di Desa Resang itu sebagai bentuk komitmen dan

keseriusannya mengawasi penggunaan uang rakyat yang disalurkan oleh Kementerian Perindustrian. Ia tidak ingin serupiah pun penggunaan uang rakyat tak memberi manfaat untuk rakyat.

"Saya sudah janji sama pak Direktur Pengembangan Wilayah Industri II, akan memonitor langsung pembangunan dan pemanfaatan sentra IKM kelapa ini. Bahkan, saya juga sudah undang teman–teman dari Komisi VI DPR RI untuk meninjau langsung pembangunan sentra IKM kelapa di Lingga ini," bebernya.

Hadir dalam FGD tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kabupaten Lingga Muzamil Ismail, Kepala Bidang Industri Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Kabupaten Lingga Mohammad Rahmayadi, Konsultan Bupati Lingga Ady Indra Pawennari dan sejumlah pengusaha, serta konsultan yang bergerak di bidang perencanaan pembangunan sentra IKM Kelapa.(btd)

Editor: Afrizal , Layout: Andy Rifqi

CMYK

Senin, 06 November 2017

14

APBD 2018, Masih Dalam Pembahasan TANJUNGPINANG (HK) — Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H TS Arif Fadilla mengungkapkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2018 saat ini masih dalam pembahasan di ranah komisi-komisi di DPRD Kepri bersama sejumlah mitra.

Eva Fransiska Liputan Tanjungpinang Nantinya, lanjut Arif, pihaknya mengharapkan dalam minggu-minggu ini pembahasan dapat diselesaikan.

"Apalagi kita saat ini kita menggunakan e-planning, se-

hingga kita melakukan pembahasan dulu, setelah selesai akan langsung kita MoU KUAPPAS kan pada Paripurna," ungkap Arif.

Ditambahkan Arif, nantinya setelah di MoU barulah dilanjutkan dengan tahap ke nota keuangan. Arif juga

menuturkan untuk besarnya nilai APBD tahun 2018 masih tidak jauh berbeda dengan angka APBD 2017.

"Angka pasti tak jauh berbeda dari APBD sebelumnya," ungkap Arif.

APBD 2018

... Hal. 15

Serunya Jambore PKK Ke-4 Kota Tanjungpinang Gobie Saputra Koreografer Vanquish Dance Studio

Jangan Pernah Menyerah BANYAK orang melalui hidup dengan kepayahan lagi kesusahan. Jika kita demikian dan menyerah hari ini maka apa yang akan menjadikan kita menjadi besar yang sudah menunggu di depan kemungkinan akan hilang. Jangan pernah menyerah dan jangan pernah mendengar omongan orang yang ingin merendahkanmu.

"Kalau gagal itu wajar, Tuhan tidak

Jangan Pernah ... Hal. 15

TANJUNGPINANG (HK) — Heboh, seru dan ceria itulah kesan yang dirasakan oleh seluruh kader PKK se-Kota Tanjungpinang saat mengikuti kegiatan Jambore PKK ke-4 yang dibuka Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, pada Jumat (3/11) hingga Sabtu (4/11).

Berbagai rangkaian kegiatan telah dilaksanakan, seperti lomba yelyel, pentas seni, lomba daur ulang, senam bersama, dan tak kalah serunya kegiatan outbound lintas alam.

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni, bersama seluruh kader PKK dan posyandu berangkat dari Gedung Wanita Tun Fatimah menu-

Serunya Jambore

... Hal. 15 RICO/HALUAN KEPRI

PENYALAAN API — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah didampingi Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang, Yuniarni Pustoko Weni menutup acara Jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang yang ditandai dengan penyalaan api unggun dan kembang api, di Halaman Gedung Wanita Tun Fatimah, Senggarang, Tanjungpinang, Sabtu (4/11) malam.

82 Calon PPS Ikuti Tes Tertulis KPU

RICO/HALUAN KEPRI

PESERTA sedang mengikuti tes tulis calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang 2018, di SDN 014 Binaan Bukit Bestari, Minggu (5/11).

TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 82 peserta mengikuti tes tulis calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang 2018 yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinan di SDN 014 Binaan Bukit Bestari, Minggu (5/11).

Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Robby Patria mengungkapkan dari 82 peserta calon PPS yang terdaftar untuk mengikuti tes tertulis, 9 peserta diantaranya tidak hadir tanpa keterangan. Sehingga yang mengikuti tes tulis sebanyak 73 peserta.

"Penerimaan PPS Kota Tanjung82 Calon ... Hal. 15

Tepidana Kasus Penggelapan Galian Bauksit

Jaksa Siap Tahan Anton TANJUNGPIUpaya terseNANG (HK) — but setelah yang Tim Kejaksaan bersangkutan tiNegeri (Kejari) ga kali mangkir Tanjungpinang memenuhi pangtelah menyiapgilan jaksa untuk kan upaya paksa dilakukan ekseuntuk menangkusi (penahanan) kap dan menahsebagaimana puan Yon Freddy atusan tingkat lias Anton, DiKasasi pada perAnton rektur PT Lobinkara Nomor 835/ do Nusa Persada, terpi- K/Pid/2017 tanggal 6 Sepdana kasus penggelapan tember 2017 menyatakan hasil galian batu bouksit Anton terbukti secara sah milik PT Gandasari Re- dan meyakinkan bersalah sources senilai Rp728 juta. melakukan tindak pidana

CMYK

... Hal. 15

... Hal. 15

Kejati Sosialisasi Fungsi Datun

Malalui Program UEP dan RTLH

BNI Salurkan

Jaksa Siap

Dukung Percepatan Pembangunan di Kepri

BNI Salurkan Bantuan Sosial di Tambelan BINTAN (HK) — PT Bank Negara Indonesia (BNI) Persero Tbk kembali memperkuat dukungannya terhadap program-program pengentasan kemiskinan yang digagas oleh pemerintah melalui kerja sama antara beberapa Kementerian.

Dalam rangka memenuhi kebutuhan nasabah khususnya yang terkait dengan pemanfaatan la-

penggelapan dengan menjatuhkan pidana penjara selama satu tahun oleh Mahkamah Agung.

Disamping itu, PT Gandasri Resources sendiri melalui direktur utamanya, Jehu Silaen, juga dikabarkan telah melayangkan surat kepada Kepala Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) di Jalan Sultan Hasanuddin, Kabayoran Baru, Jakarta Selatan.

Surat tertanggal 20

IST

CEO Regional BNI Sumbar, Riau dan Kepri Rahmad Hidayat disaksikan oleh Satff BNI Cabang Tanjungpinang dan Camat Tambelan Ahyaruddin menyerahkan bantuan sosial kepada warga di Tambelan, kemarin.

TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau (Kejati Kepri) menggelar sosialisasi tugas, fungsi, dan wewenang Kejaksaan di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) kepada seluruh jajaran Pemprov Kepri, termasuk BUMN dan BUMD. Kegiatan berlangsung di Aula Wan Seri Beni, Pemprov Kepri, di Dompak, Tanjungpinang hari ini, Senin (6/11).

"Salah satu tujuan Sosialisasi ini adalah untuk menyampaikan tentang tugas dan wewenang kejaksaan dibidang Datun, se-

bagai salah satu upaya penguatan peranan dalam mend u kung Nanang percepatan pembangunan di daerah ini," kata Asisten Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejati Kepri, Nanang Gunaryanto SH MH, kepada Haluan Kepri, Minggu (5/11).

Tujuan lain kegiatan ini, kata Nanang, untuk

Kejati Sosialisasi

... Hal. 15

Editor: Sofyan, Layout: Hestu Purwanto

15

Tanjungpinang

Senin, 06 November 2017

PN Tanjungpinang Akan Eksekusi Lahan Sei Datuk Kijang TANJUNGPINANG (HK) — Setelah menunggu puluhan tahun, terkait sengketa lahan milik orang tuanya, yang diklaim oleh Jurame, akhirnya Marzuki cs bisa bernafas lega.

Pasalnya, Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang telah memanggil kedua belah pihak beserta beberapa lembaga lainnya, untuk melaksanakan Rapat Kordi-

nasi (Rakor) persiapan eksekusi.

Dalam waktu dekat pihak PN Tanjungpinang akan melakukan eksekusi sengketa lahan tersebut di Sei Datuk, RT 02 RW 02 Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Bintan dengan luas 25 x 25 meter.

Rakor yang berlangsung di ruang mediasi kantor PN Tanjungpinang itu dihadiri oleh Komandan Rayon Militer (Dan-

Serunya Jambore ..... ju hutan Taman Buah Senggarang.

Disinilah mereka merasakan keseruan melintasi alam di wilayah Senggarang Tanjungpinang. Rindangnya pepohonan dan udara yang sejuk membuat peserta outbound tetap bersemangat menyusuri hutan-hutan dan sungai Papah.

Meki terus menyeka keringat, Weni beserta seluruh kader PKK tetap melanjutkan perjalanan menuju perbukitan dan tembus ke wilayah perkampungan masyarakat. Perjalanan masih dilanjutkan dengan melewati perbukitan, semak belukar, dan akhirnya mereka tiba di Taman Budaya Senggarang sebagai tempat mereka melakukan berbagai perlombaan.

Wajah ceria terlihat dari seluruh peserta yang mengikuti permainan-permainan yang seru. Semua games yang mereka lakukan bertujuan untuk menumbuhkan kerjasama, kekompakan, komunikasi, dan rasa persaudaraan sebagai bagian dari keluarga besar TP PKK Kota Tanjungpinang.

Sabtu (4/11) malam, merupakan acara puncak Jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang. Penutupan acara ini ditandai dengan penyalaan api unggun dan kembang api, yang dilakukan oleh Walikota, Lis Darmansyah, Sekretaris Daerah, Riono, dan Ketua TP PKK, Yuniarni Pustoko Weni.

Weni mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu dan membina TP PKK dalam melaksanakan program dan kegiatan pembangunan di Kota Tanjungpinang. Tahun ini, adalah jambore PKK terakhir periode

sambungan Hal. 14 kepemimpinan Walikota Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Syahrul.

"Sekiranya selama kurun waktu itu, saya selaku Ketua TP PKK terdapat kesalahan dan kekhilafan, saya memohon maaf yang sebesar-besarnya, semoga kita dapat bersua kembali di jambore berikutnya," ucapnya.

Pada kesempatan ini, Istri Walikota Tanjungpinang ini berpesan kepada kader PKK, agar jangan pernah lelah dan berhenti untuk mengenalkan terobosan yang kreatif dan inovatif kepada masyarakat.

Pada kesempatan itu, Lis Darmansyah, mengungkapkan kekaguman hasil karya kreatifitas dari ibu-ibu kader PKK se Kota Tanjungpinang dengan memanfaatkan barang-barang bekas.

"Ini hasil karya luar biasa, ibu-ibu dapat menyulap barangbarang bekas menjadi busana yang menarik dan unik," ujarnya.

Walikota inivatif ini mengakui, hasil karya inilah yang akan memotivasi masyarakat agar menciptakan suatu produk yang memiliki nilai estetika serta nilai jual. Saya bangga dengan seni dan kreatifitas Ibu-ibu kader PKK. Sebelum menutup sambutannya, Walikota berpesan kepada kader PKK dan peserta jambore, agar kegiatan ini dijadikan wadah memupuk kebersamaan dan ajang silaturahim, saling berbagi pengalaman sekaligus sebagai ajang meningkatkan kemampuan yang ada dari setiap kader.

"Mudah-mudahan melalui berbagai lomba dalam jambore PKK ini, dapat melahirkan ketrampilan dan kreatifitas yang

Jaksa Siap .....

Oktober 2017 tersebut, terkait permohonan Eksekusi Putusan Nomor : 835 K/Pid/2017 tanggal 6 September lalu. Hal ini atas Kasasi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dikabulkan oleh Mahkamah Agung.

Berdasarkan Pasal 270 KUHAP disebutkan, kewenangan untuk melakukan penahanan terhadap terpidana diserahkan kepada JPU, dalam hal ini Kejari Tanjungpinang.

"Kita sudah melakukan koordinasi dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri untuk melakukan eksekusi penahanan terhadap Yon Freddy alias Anton tersebut," kata Kepala Kejari Tanjungpinang, Herry Ahmad Pribadi SH MH melalui Kasi Tindak Pidana Umum (Pidum) Supardi SH MH, akhir pekan kemaren.

Lebih lanjut, Supardi belum bisa menyebutkan tentang teknis dan upaya untuk menjebloskan Anton tersebut kedalam tahanan Lembaga Pemasyaratan (Lapas) Tanjungpinang, termasuk kerjasama dengan pihak kepolisian, guna mempercepat proses eksekusi, sekaligus menghindari terhadap hal yang tidak diinginkan.

"Yang jelas secepatnya kita tahan yang bersangkutan," ucap Supardi.

Sebelumnya, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Kepri, Asri Agung Putra SH MH menyatakan, tindakan yang dilakukan Anton tersebut, bisa menyulitkan dirinya sendiri, setelah upaya pemanggilan yang dilakukan pihak Kejari Tanjungpinang secara patut menurut hukum tidak dihiraukan.

"Sekarang Kejari Tanjungpinang sedang mencari keberadaan yang bersangkutan (Anton). Nanti akan kita lihat bagaimana perkembangannya.

Jika tidak juga ditemukan, maka yang besangkutan bisa masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Yang jelas, surat pencekalan terhadap yang bersangkutan sudah dikirimkan ke Kejaksaan Agung," ujar Asri.

Sementara, pakar hukum tindak pidana, Prof Dr Muzakki SH MHum, dari Universitas Islam Indonesia (UII) menjelas-

tinggi dari para kader, sehingga masyarakat dapat lebih berdaya dan maju," pungkasnya.

Sebelumnya, pada hari pembukaan, Jumat lalu, ratusan Ibu-ibu Kader PKK Kota Tanjungpinang tampil percaya diri dalam lomba yel-yel Jambore PKK ke-4 tingkat Kota Tanjungpinang, di Halaman depan Gedung Wanita Tun Fatimah, Senggarang, Tanjungpinang.

Mereka menari, menyanyi, dan memparodikan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan mengenakan busana kreatif dari bahan limbah hasil daur ulang, seperti goni, plastik, kain perca, kertas, dan lainnya.

Meski dari bahan-bahan bekas, busana yang dibawakan ibuibu kader PKK ini, tetap terlihat keren dan cantik. Secara kreatif mereka merancang pakaian berbentuk gaun, rompi, celana, bahkan pelengkap dan aksesoris seperti topi, tas, kalung, gelang, sandal, sepatu, yang digunakan terbuat dari bahan bekas.

Limbah daur ulang dipilih sebagai bahan dasar penampilan kader PKK, karena selama ini tak banyak masyarakat yang memahami cara memanfaatkan sampah. Padahal dengan sentuhan seni dan kreatifitas, ternyata sampah bisa menjadi produk baru yang memiliki nilai lebih.

Inilah keseruan jambore PKK ke 4 tingkat Kota Tanjungpinang, yang akan menjadi pengalaman dan kesan yang tidak terlupakan oleh seluruh kader PKK. Kegiatan jambore PKK ini sangat menyenangkan dan seru serta mempererat rasa kebersamaan diantara keluarga besar PKK Kota Tanjungpinang. (rco)

sambungan Hal. 14 kan, proses mangkirnya seseorang dari pemanggilan secara patut oleh pihak kejaksaan, dapat dilakukan tindak hukum lain, yakni pemanggilan paksa.

"Pihak kejaksaan seharusnya bisa bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk memanggil atau menjemput paksa yang bersangkutan," kata Muzakkir.

Disinggung tentang adanya surat keterangan sakit yang bersangkutan (Anton), pakar hukum yang sering tampil dilayar kaca televisi ini menyebutkan, pihak kejaksaan seharusnya dapat melakukan pengecekan langsung tentang kebenaran dan seberapa parah alasan sakit yang bersangkutan.

"Sakit seseorang itu kan bermacam-macam. Kalau sekedar sakit biasa, tentu tidak bisa menjadi alasan. Kecuali memang parah (diopname). Jaksa juga harus bisa mengecek langsung, dimana keberadaan yang bersangkutan,"ujar Muzakki.

Seperti diketahui, perkara pidana terdakwa Anton berawal dari laporan PT Gandasari Resources di Polres Bintan dengan Laporan Polisi Nomor LP B/101/ XII/2014/Kepri/Res Bintan tanggal 27 Desember 2014 atas tindak pidana penggelapan sebagaimana diatur dalam Pasal 372, yaitu mengambil dan menjual hasil tambang berupa batu bouksit yang telah dikerjakan oleh PT Gandasari.

Selanjutnya, Pengadilan Negeri Tanjungpinang yang memeriksa perkara pidana teregister Nomor 283/Pid.B/2015/PN.Tpg tersebut pada 17 Pebruari 2017 menjatuhkan putusan bebas terhadap Anton.

Atas putusan bebas itu, JPU mengajukan Kasasi ke MA hingga turun pusannya yang menyatakan mengabulkan permohonan Kasasi JPU dan menyatakan Anton terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penggelapan dengan pidana penjara selama satu tahun.

"Petikan perkara Nomor 835 K/PID/2017 atas nama terdakwa Yon Fressy alias Anton dari Mahkamah Agung sesuai putusan kasasi pada tanggal 6 September 2017 tersebut sudah

APBD 2018 .....

Sementara itu, Kepala Bappeda Kepri Naharudin mengungkapkan bahwa APBD tahun 2018 mengalami peningka-

ramil) Kijang Kapten Inf J Telembauna, Lurah Kijang Kota Anton, petugas dari Polsek Kijang. Selain itu, beberapa orang staf dari Kelurahan Kijang Kota dan Kecamatan Bintan Timur.

Rakor yang dilaksanakan pada Selasa (10/10) kemarin dipimpin langsung oleh Joni. SH. MH, ketua Pengadilan Negeri Tanjungpinang dan Panitera Flo-

kami terima Rabu (21/9) kemaren," kata Humas PN Tanjungpinang Sabtonius Tambunan SH MH, Rabu (27/9) lalu.

Santonius menjelaskan, putusan kasasi MA dengan nomor register 835/ K/Pid/2017 tersebut dipimpin oleh Dr Sofyan Sitompul SH MH dengan hakim anggota Suhardijatmo SH MH dan Desnayeti M SH MH dengan Panitera Pengganti Dr H Agung Sulistyono SH MH. "Dimana dalam putusan Kasasi MA itu pada pokoknya adalah Mengadili, Mengabulkan Permohonan Kasasi dari Penuntut Umum dan membatalkan putusan PN Tanjungpinang Nomor 283/Pid.B/2015 PN Tpg, tanggal 17 Pebruari 2017," ungkap Santonius yang juga salah seorang hakim di PN Tanjungpinang ini.

Terhadap putusan Kasasi MA tersebut, kata Santonius, sesuai perintah dari Ketua PN Tanjungpinang, telah disampaikan ke Panitera Pidana Umum untuk segara disampaikan kepada para pihak, mengenai bunyi putusan tersebut, sehingga masing-masing pihak dapat mengetahui dan melaksanakannya.

Menyangkut tentang isi petikan putusan Kasasi MA tersebut, Santonius menjelaskan, bahwa meski hanya dalam bentuk ringkasan, namun sedianya sudah dapat dilaksanakan oleh pihak Jaksa dari Kejari Tanjungpinang untuk melakukan eksekusi (menahan) terhadap yang bersangkutan.

"Jadi petikan putusan ini pada umumnya telah menunjukan bukti isi dari hasil keputusan kasasi majelis hakim MA dalam perkara ini. Namun untuk mengecek tentang apa isi putusan lengkapnya, sekarang sudah bisa membuka Webside MA, atau datang langsung ke PN Tanjungpinang," ujar Santonius.

Menurut Santonius, putusan Kasasi MA tersebut telah memiliki kekuatan hukum tetap (Inkracht). Meskipun ada upaya hukum luar biasa (PK), namun tidak bisa menangguhkan suatu eksekusi dari Mahkamah Agung, melainkan harus segera dilaksanakan," pungkasnya. (nel)

sambungan Hal. 14 tan pada sektor Pendapatan Asli Daerah.

"Jika sebelumnya APBD Tahun 2017 sebesar 3,496 T se-

dangkan pada APBD 2018 ini meningkat sekitar 98 miliar yakni sekitar 3,594 T, " ungkap Naharudin kembali. ***

riberta Setyowti. SH. MH. Menurut Marzuki, bahwa pihak PN menyarankan kepadanya, agar bersedia mengontrakkan satu unit rumah untuk digunakan sebagai tempat menyimpan barangbarang milik Jurame. Jika terjadi pelaksanaan eksekusi.

"Tadi pihak Pengadilan menyarankan kepada saya, agar bersedia mengontrakkan rumah, untuk dijadikan tempat barang-barang milik Jurame.

Mungkin dalam dua atau tiga hari ini, pihak Pengadilan akan turun langsung ke lokasi, beserta pihak keamanan lainnya.

Mudah-mudahan persoalan ini bisa secepatnya selesai," ujar Marzuki usai Rakor.

Hal senada juga disampaikan Lurah Kijang Kota Anton menyarankan agar pihak Marzuki segera mencari rumah kontrakkan untuk tempat tinggal.

"Baiknya pak Marzuki secepatnya mencari rumah yang disarankan pihak PN tadi. Jadi, eksekusi lahan itu bisa langsung dilaksanankan," kata Anton.

Intinya sambung dia, pihak Kelurahan menunggu dari Pengadilan Negeri Tanjungpinang

terkait dengan eksekusi lahan tersebut. "Kita siap mendampingi pihak Marzuki nanti dalam pelaksanaan eksekusi di lapangan," imbuhnya.

Selain Anton, Kapolsek Kijang juga berharap, agar proses eksekusi lahan tersebut bisa dilaksanakan dalam minggu ini. "kalau sudah begini, kita tinggal tunggu kabar dari Intel. Kalau bisa dalam minggu ini terlaksana," ujar Marzuki menirukan ucapan Kapolsek, kepada media ini.

Danramil Kijang Kapten Inf J Telembauna juga menyatakan kesiapan pihaknya dalam melakukan pengamananan saat eksekusi nanti."Kita akan siapkan beberapa personel untuk melakukan pengamanan nanti pada saat dilaksanakan eksekusi, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," ucapnya.

Mengingat lamanya permasalahan ini berkutat di Pengadilan Tanjungpinang, Marzuki cs memang merasa sangat melelahkan. Marzuki bersama saudaranya pun sangat berharap, agar proses eksekusi lahan yang cukup lama dinantikan, bisa segera terlaksana.

Jangan Pernah ..... mungkin memberi sesuatu lurus kedepannya. Dengan cobaan membuat kita semakin kuat, tegar dan menjadi lebih baik," ucap bernama lengkap Gobie Saputra.

Mahasiswa STIE di Tanjungpinang ini lahir, di Tanjungpinang 13 Maret 1993 silam yang mempunyai hobi dance, hobi yang ditekuninya itu menorehkan prestasi yang sangat baik.

Baik di tingkat Provinsi Kepri bahkan di tingkat Nasional.

Gobie pernah meraih, juara

sambungan Hal. 14 1 dalam pertandingan tari tingkat Kota Tanjungpinang dalam Event Gawai Seni tahun 2011 dan juara 1 Tari di tingkat Provinsi di Batam pada tahun 2012. Kemudian, Menjuarai peringkat ke 2 nasional dalam ajang Parade Tari Nusantara TMII Jakarta 2012 dan masuk 7 besar festival lomba seni siswa nasional 2010 di Surabaya.

Tentu semua itu dapat diraih tanpa menyerah dan terus mencoba walau gagal menghampiri.

Hidup adalah sebuah proses

Kejati Sosialisasi ..... meningkatkan kinerja Kejati Kepri dalam hal mengingatkan kembali, menginformasikan tentang tupoksi kejaksaan sebagai Pengacara Negara untuk melakukan penegakan hukum, pelayanan hukum, bantuan hukum, pertimbangan hukum dan tindakan hukum lain.

"Karena Kejaksaan merupakan bagian dari pemerintah, sehingga juga memiliki kewajiban untuk mendukung seluruh program yang telah ditetapkan," ungkapnya.

Menurut Nanang, selama ini masyarakat umumnya mengenal kejaksaan sebagai lembaga penegakan hukum yang melaksanakan kewenangan penyidikan tindak pidana korupsi maupun melakukan penuntutan tindak pidana di pengadilan.

Padahal selain mempunyai kewenangan penyidikan dan penuntutan, Kejaksaan juga mempunyai kewenangan dibi-

dang Perdata dan Tata Usaha Negara yang belum begitu dikenal secara luas oleh masyarakat pada umumnya maupun dilingkungan Pemprov Kepri khususnya.

"Melalui kegiatan sosialisasi ini diharapkan seluruh aparatur Pemprov Kepri dapat memanfaatkan fungsi dan kewenangan yang dimiliki Kejati Kepri dalam menghadapi permasalahan dibidang Perdata dan Tata Usaha Negara," ujarnya.

Lebih lanjut, mantan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Dabo Singkep Kabupaten Lingga dan Kajari Semarang ini juga menyampaikan tentang kewenangan kejaksaan sebagai Tim Pengawalan dan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D).

"Hal ini untuk mendukung keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan nasional di pusat maupun

daerah melalui pengawalan dan pengamanan baik dalam kegiatan perencanaan, pelaksanaan maupun pemanfaatan hasil pembangunan termasuk dalam upaya pencegahaan timbulnya penyimpangan dan kerugian negara," ungkapnya.

Nanang berharap kepada seluruh OPD terkait dilingkungan Pemprov Kepri dapat hadir dan menyimak kegiatan tersebut, sehingga dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan.

Menurut jadwal, acara dimulai pukul 09.30 WIB hingga 11.30 WIB dan akan dihadiri Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, Kepala Kejati Kepri, Yunan Harjaka SH MH, Wakajati Kepri, Asri Agung Putra SH MH, Asadatun, Nanang Gunaryanto SH MH, Sekda Kepri beserta para Asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungkan Pemprov Kepri, termasuk BUMN serta dan BUMD Tanjungpinang. (nel)

sambungan Hal. 14 paten Bintan.

Bantuan disalurkan dimulai pada Rabu 01 November 2017 di Kecamatan Tambelan, yang merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Bintan dengan menempuh jarak lebi kurang selama 22 jam dengan menggunakan Kapal Tol Laut, dan akan dilanjutkan di Kecamatan Teluk Bintan pada Selasa, 07 November 2017.

Penyaluran bantuan di Kecamatan Tambelan ini dihadiri dan disaksikan langsung oleh Camat Tambelan Ahyaruddin.

Ahyarudin berharap bahwa penyaluran bantuan ini pastinya akan memberikan dampak positif untuk menstimulasi usaha ekononomi produktif di Kecamatan Tambelan.

"Sejumlah dana bantuan dari pemerintah tersebut telah dimasukkan kedalam rekening masing-masing penerima manfaat dan masyarakat penerima bantuan akan memperoleh buku tabungan.

Dengan mekanisme ini penyaluran bantuan sosial diharapkan akan lebih tepat sasaran, efektif dan efisien dengan me-

82 Calon ..... pinang ini sudah memasuki tahap tes tertulis, berlangsung selama 1 jam, dimulai dari pukul 09.00 WIB tadi (kemarin)," ungkap Robby.

Robby menegaskan bagi 9 pendaftar yang tidak hadir mengikuti tes tulis tersebut sudah dipastikan gugur dan tidak punya peluang lolos dalam kelanjutan seleksi berikutnya. Seleksi rekrutmen PPS ini dilakukan dua tahap, yakni, tes tulis dan terakhir tes wawancara.

Ia memaparkan, untuk informasi peserta yang lolos tes ter-

yang harus selalu kita hargai, karena proses yang dilalui seseorang adalah hal yang sangat berharga, sedangkan hasil dari proses adalah sebauh hadiah yang diberikan untuk kita.

"Jadi memperhatikan dan menghargai setiap proses sembari mengambil setiap hikmah yang ada adalah pelajaran yang sangatlah berharga. Jadi tidak ada alasan untuk menyerah hari ini," pesan Gobie yang juga mempunyai hobi, membaca komik. (rco)

sambungan Hal. 14

BNI Salurkan ..... yanan dan produk jasa perbankan untuk pengelolaan rekening penyaluran dana bantuan stimulant fakir miskin, BNI menjalin kerjasama dengan Kementerian Sosial (Kemenesos) RI. Kerjasama ini diharapkan dapat menjadi solusi bisnis bagi BNI dalam menunjukkan komitmen untuk memberikan layanan kepada nasabah, disamping dapat mendukung peningkatan penghimpunan DPK BNI. Bekerjasama dengan pihak Kemensos BNI menyalurkan bantuan stimulant yang disalurkan kepada masyarakat Kab. Bintan terdiri dari Bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) senilai Rp800.000.000,- dan bantuan stimulan Rehabitilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) senilai Rp300.000.000,-.

Penyaluran bantuan diberikan kepada 400 Kepala Keluarga yang dipusatkan di daerah pesisir dan daerah terluar di Kabupaten Bintan yaitu Kecamatan Tambelan dan Kecamatan Teluk Bintan yang secara geografis dan demografis merupakan area pesisir dan pulau–pulau terluar di Kabu-

Diberitakan sebelumnya, pihak Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang telah membacakan sita eksekusi terkait dengan sengketa lahan seluas 2.500 M2 (50 m x 50 m) di Sei Datuk, RT 02 RW 02 Kijang, Kecamatan Bintan Timur, Bintan, Provinsi Kepri.

Pembacaan sita eksekusi ini sesuai dengan putusan Mahkamah Agung (MA) Nomor 1958 K / 2015 dalam Perkara Kasasi Perdata antara Jurame, yang memberi kuasa kepada Urip Santoso, SH dkk, melawan Mawardi Bin Pakse Mansyur dkk, yang memberi kuasa kepada Maria Titiek P. Angesti, SH, MH, MBA. Dan putusan Pengadilan Tinggi / Tipikor Tingkat Banding Pekan Baru, dengan nomor 128 / PDT 2014 / PT. PER, Tanggal : 22 Januari 2015, yang memerintahkan Pengadilan Negeri Tanjungpinang untuk melakukan Eksekusi terhadap lahan seluas 25 meter persegi, yang berada di jalan Sei Datuk Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akhirnya terlaksana pada Rabu (8/3) lalu. (eza)

manfaatkan sistem perbankan yang terintegrasi," kata Ahyaruddin.

Penyaluran bantuan melalui program bantuan Usaha Ekonomi Produktif dan Bantuan Stimulan Rehabitilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni ini lanjut dia, selain bertujuan untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemiskinan serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia.'

"Bantuan ini juga diharapkan dapat mengubah perilaku yang kurang mendukung terhadap peningkatan kesejahteraan dari kelompok masyarakat paling miskin. Oleh karenanya, sinergi dengan pihak perbankan adalah langkah yang sangat tepat untuk mempercepat pelaksanaan penyaluran bantuan," imbuhnya.

CEO Regional BNI Sumbar, Riau dan Kepri Rahmad Hidayat dalam kesempatan terpisah menegaskan BNI akan berada di garda terdepan untuk membantu pemerintah dalam upaya meningkatkan kejahteraan dan perekonomian masyarakat. (eza)

sambungan Hal. 14 tulis akan diumumkan secepatnya, bisa diakses melalui web kota-tanjungpinang.kpu.go.id dan facebook KPU Tanjungpinang, serta bisa juga langsung datang ke Kantor KPU Kota Tanjungpinang.

"Bagi yang dinyatakan lulus akan mengikuti seleksi selanjutnya, tes wawancara. Nantinya calon PPS yang akan direkrut hanya tiga orang masing-masing kelurahan," ujarnya.

Robby berharap bisa mencari 54 orang yang berintegritas, berkompeten, dan bertanggung-

jawab untuk melaksanakan, mendukung KPU, KPU Provinsi, KPU kabupaten/kota dan mensuport PPK ditingkat Kelurahan dalam pelaksanaan pilkada serentak hari Rabu, tanggal 27 Juni 2018 mendatang.

"Harapan kami selaku penyelenggaraan Pemilu ke depan setelah dinyatakan lulus dan terpilih sebagai anggota baik PPK maupun PPS dapat mensukseskan Pemilu Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang 2018 mendatang," harapnya. (rco)

Editor: Sofyan, Layout: Hestu Purwanto

CMYK

3

Bintan-Anambas

Senin, 06 November 2017

BERENCANA GELAR AKSI DEMO PEKERJA

FSPMI Tolak UMK 2018 Rp3,1 Juta BINTAN (HK) — Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menolak penetapan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bintan sebesar Rp3,1 juta lebih dari hasil pembahasan UMK bersama Tripartit.

Oki Alexander dianggap bertentangan Liputan Bintan Pasalnya, usulan kenaikan yang mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2015 tentang pengupahan

dengan undang-undang ketenagakerjaan.

Menurut Ketua PC FSPMI Bintan Andi Sihaholo, atas penolakan usulan kenaikan UMK Bintan tahun 2018 sebesar Rp 3,1 juta leb-

ih itu, pihaknya sedang menyusun rencana untuk melakukan aksi unjuk rasa.

"Sesuai instruksi dari pengurus pusat, aksi unjuk rasa akan dilakukan serentak seIndonesia nanti tanggal 10 November mendatang," tuturnya, Minggu (5/11).

Ia menjelaskan, berdasarkan hasil perhitungan KHL Bintan tahun 2018, FSPMI menilai UMK Bintan berada dikisaran Rp 3,3 juta lebih. Angka tersebut disesuaikan dengan KHL dengan melihat infla-

si dan pertumbuhan ekonomi. Selam ini, sejak pemerintah mengeluarkan PP tentang pengupahan, FSPMI selalu menolak.

Karena selain bertentang dengan undang-undang ketenagakerjaan, usulan UMK terkesan menimbas kaum buruh. "Sejak tahun 2015, kita (FSPMI-red) selalu menolak perhitungan UMK yang mengacu PP 78/ 2015," tegas Andi.

Ia menambahkan, pihaknya sedang melakukan konsolidasi kepada seluruh

pengurus FSPMI Bintan dalam rangka menentang kenaikan UMK Bintan sebesar 8,71 persen. "Dalam waktu dekat, kita akan susun dulu, rapatkan dengan para pengurus untuk unjuk rasa menolak usulan kenaikan UMK 2018," tandasnya.

Berbeda dengan FSPMI Bintan, pengurus SBSI Reformasi justru mendukung kenaikan UMK Bintan tahun 2018 sebesar 8,71 persen atau menjadi Rp 3,1 juta lebih. Kenaikan sebesar Rp 249.387 dari UMK

2017 sudah sesuai dengan perhitungan yang diatur dalam PP 78/2015.

Ketua SBSI Reformasi, Darsono merinci, perhitungan sebagaimana yang diatur dalam perundang-undangan melihat inflasi sebesar 3,72 persen, sedangkan produk domestik sebesar 4,99 persen sehingga dapat ditotal 8,71 persen.

"Kita mendukung usulan kenaikan UMK sebesar 8,71 persen atau naik menjadi Rp 3.113.000," kata Darsono. ***

Ketua FSPMI Bintan Andi Sihaholo

BUMDes Topsel Raup Untung Rp120 Juta Panen Perdana Semangka Non Biji

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

PULUHAN anak-anak TK/RA dan PAUD saat mengikuti lomba mewarnai di GOR Kecamatan Toapaya, Sabtu (4/11) lalu. Lomba mewarnai ini iprakasai Bintan Radio 96,5 FM.

Pejabat Beri Sambutan 'Dicuekin' Peserta

Bintan Radio 96,5 FM Gelar Lomba Mewarnai BINTAN (HK) — Sudah sejak pagi hari, puluhan anak-anak TK/RA dan PAUD se-Kabupaten Bintan tak sabar menunggu perlombaan mewarnai dimulai. Mereka didampingi orang tua dan guru-gurunya memadati GOR Kecamatan Toapaya untuk mengikuti perlombaan, Sabtu (4/11) kemarin.

Acara yang diprakasai Bintan Radio 96,5 FM ini seperti biasa, pejabat yang hadir diberikan kesempatan untuk menyampaikan sambutan. Satu persatu, mulai dari Asisten 2 Setdakab Bintan Mardiah, Dirut Bintan Radio serta camat menyampaikan sambutannya. Namun, peserta lomba tak mengubrisnya dan malah sibuk mempersiapkan alat-alat mewarnai ditempat mereka duduk. Para pejabat yang bicara akhirnya 'dicuekin' peserta lomba.

Hampir satu jam, anak-anak mendengarkan ocehan para pejabat yang berbicara formal dihadapan mereka.

Namun, sepertinya anak-anak usia dini tersebut tidak paham dan malah sibuk menunggu waktu perlombaan dimulai.

Ketika Direktur Bintan Radio,Supriyanti Ningsih mengarahkan lomba akan segera dimulai. Anak-anak mulai mempersiapkan alat-alat mewarnainya.

Dihadapan mereka sudah ada kertas bergambar untuk diwarnai peserta.

Gambarnya pemandangan alam berupa pegunungan. Cukup lama anak-anak itu mewarnai, satu persatu peserta hilir bergantian menyerahkan hasil gambar yang sudah diwarnai kepada panitia. Setelah selesai semua, panitia menilai dan mengumumkan hasil pemenang lomba mewarnai TK dan PAUD se-Bintan.

Dari hasil penilaian, untuk kategori usia di atas lima tahun, juara pertama diraih Fathan dari RA Istiqomah Kijang, diposisi kedua diambil Ziky dari RA Al Mauizhon Kijang dan juara ketiga diraih Febriana dari KB Bina Sejahtera. Sedangkan untuk kategori di bawah lima tahun, posisi juara pertama dari diraih Shakila dari RA Istiqomah Kijang, juara kedua Azwa Latifah dari Bina Sejahtera Toapaya serta juara ketiga diraih Bintang Cahya Putra Nugraha dari KB Adinda Mandiri Toapaya. (oxy)

BINTAN (HK) — Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Toapaya Selatan (Topsel) berhasil meraup untuk Rp 120 juta dari hasil penjualan semangka non biji pada panen perdana di kebun dekat Kantor Desa Toapaya Selatan, Minggu (5/11). Sebanyak 40 ton semangka merah tanpa biji yang dipanen, langsung dipesan oleh pedagang yang ada di Kota Batam.

Bupati Bintan Apri Sujadi menyempatkan diri untuk memanen langsung buah semangka yang dikelola oleh BUMDes itu. Buah semangka berukuran jumbo sekitar Rp 10 Kg dipetik Bupati Bintan. "Memang tanaman buah semangka pasarnya cukup

luas, dan banyak petani kita yang sudah mengembangnya.

Di sini saja, panen perdananya bisa hasil 40 ton dari luas lahan kebun semangka sekitar 2 Ha," papar Apri usai memanen buah semangka.

Ia menjelaskan, selain bisa menghasilkan uang dari hasil penjualan buah semangka, perkebunan buah semangka juga bisa dijual sebagai aset agro wisata. Namun perlu inovasi dan kreatifitas dari para pelaku untuk mengembangkan potensi tersebut.

Kepala daerah ini yakin, pengelolaan yang baik di-

lakukan oleh jajaran pemerintahan desa Toapaya Selatan mampu mengembangkan potensi ekonomi kreatif tersebut. "Kita apresiasi kepada kades, jadi tidak salah kalau kades ini terpilih sebagai juara ketiga region sumatera kemarin. Karena mampu melakukan inovasi untuk menghidupkan sektor ekonomi kreatif," tuturnya.

Sementara itu, Camat Toapaya Riang Anggraini menyampaikan, kalau pengembangan perkebunan buah se-

mangka di Desa Toapaya Selatan hanya menggunakan modal sekitar Rp 80 juta. Bibit semangka yang ditebar diatas lahan 2 Ha dengan menggunakan pupuk organik hayati mampu menghasil 40 ton semangka tanpa biji.

"Kalau harga jualnya perkilo hanya Rp 5.000, jika dikalikan panen perdana ini, hasilnya Rp 200 juta. Modal pertama hanya Rp 80 juta sudah termasuk pupuk dan perawatan, dalam waktu dua

bulan sudah bisa dipanen," sebutnya.

Keuntungan yang luar biasa, Riang berharap, petani semangka didaerahnya bisa terus mengembangkan potensi ini. Karena selain memiliki pangsa pasar yang cukup menjanjikan, pengembangan buah semangka cukup mendulang sektor ekonomi masyarakat khususnya di Desa Toapaya Selatan. (oxy)

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

PANEN SEMANGKA — Bupati Bintan Apri Sujadi ditemani sejumlah kepala OPD, camat dan kepala desa, memperlihatkan buah semangka berukuran jumbo saat panen perdana di perkebunan yang dikelola BUMDes Toapaya Selatan, Minggu (5/11). Hasil panen ini diperkirakan BUMDes meraup keuntungan sebesar Rp120 juta.

Anambas Sabet Dua Gelar Pemain Terbaik Ajang Walikota Tanjung Pinang Cup ANAMBAS (HK) — Tim bola voly putra Anambas gagal meraih juara Walikota Tanjung Pinang Cup. tim ini harus puas meraih juara Runur Up setelah ditaklukan tim Kepri Jaya binaan Gubernur Kepri Nurdin Basirun dengan skor 1-3.

Babak final yang digelar di Gedung Olah Raga (GOR) Kacapuri, Tanjung Pinang, Sabtu (4/ 11) malam itu, tim Anambas yang beranggotakan pemain lokal asal desa-desa itu, tidak sedikit pun gentar menghadapi permainan lawan yang bermaterikan pemain terbaik kepri serta pemain yang berasal dari Jawa.

Tim Anambas sempat unggul pada set pertama, namun akhirnya harus menelan pil pa-

hit pada tiga game berikutnya.

Lawan yang unggul materi serta kualitas akhir tak mampu lagi dibendung Selain membawa pulang Runur Up dan prestasi lain. Yaitu dua dari 3 pemilihan pemain terbaik direbut oleh pemain Anambas yakni pemain Alkausaery dan Libero terbaik oleh Naswin.

Tampil bukan sebagai tim unggulan, bukan berarti Anambas hanya menjadi pelengkap penderita dari sebuah tournamen, anak asuh Masykur ini mampu tampil baik dengan menggilas lawan-lawan lain hingga mampu tampil di partai puncak. "Alhamdulillah anakanak bisa bermain lepas, walaupun kalah perjuangannya

patut diapresiasi, bahkan kita juga meraih pemain terbaik serta libero terbaik." ujar DR .Masykur, ST MM Ketua Persatuan Bola Voly Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Minggu (5/11).

Keberhasilan Anambas menjadi Runer Up di ajang bergengsi ini sebut Pria yang juga menjabat sebagai Asisten II Pemkab Anambas, adalah dapat menuntaskan dahaga gelar bagi cabang olah raga Bola Voly, pasalnya Anambas berprestasi terakhir kali pada tahun 2014 silam pada tournamen Ketua DPRD Kepri Cup. Saat itu Anambas mampu menjadi kampium."beberapa tahun terakhir memang kita kering prestasi na-

TIM Putra Anambas saaf foto Bersama dengan Gubernur Kepri Nurdin Basirun Usai penerimaan Hadiah YUDI/HALUAN KEPRI

mun tahun 2017 ini dapat di tuntaskan, dengan semangat juang mereka miliki serta kekompakan tim yang menjadi kunci sukses anak-anak." ujarnya sumringah.

Agar prestasi itu dapat berjalan terus menerus secara

kontiniu, lanjut Masykur pihaknya sudah melaksanakan pembinaan sejak dini di usia sekolah dasar hingga tingkat SMU. Tujuangannya adalah untuk mencetak bibit unggul pemain pemain voly masa depan Anambas kelak. (yud)

Editor: Arment Aditya & Nicolaus Ngao, Layout: Hestu Purwanto