Haluan kepri 10jun15

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Rabu, 10 Juni 2015 22 Sa’ban 1436 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 24 HALAMAN, NO 10/6 TAHUN KE 14

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK & SARAN : 085264088880 INFO BERLANGGANAN : 085374539090

Website: www.haluankepri.com

Batam Hancur Sistem Enclave Apindo Tolak Rencana Menteri Keuangan BATAM (HK) — Rencana Menteri Keuangan mengubah free trade zone (FTZ) atau kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas yang disandang Batam kembali ke sistem enclave mendapat penolakan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Provinsi Kepri. Rencana tersebut dinilai bisa menghancurkan Batam.

Nana Marlina Liputan Batam Hal tersebut disampaikan Ketua Apindo Kepri Ir Cahya, melalui surat elektronik kepada Haluan Kepri, Selasa (9/6). “Apindo sangat tidak setuju kalau status FTZ Batam dikembalikan ke sistim enclave lagi. Batam bisa hancur,” tegas Cahya. Dikatakannya, saat ini Ba-

dan bertahan’. “Kebijakan penerapan aturan Bank Indonesia tentang mata uang asing menjadi pukulan khusus bagi pengusaha. Batam benar-benar bisa habis kalau FTZ dijadikan sistim enclave.” sebut Cahya. Cahya merasa tak habis pikir dengan kebijakan pemerintah, pasalnya tam sudah mendeperjuangan mendarita akibat melesupatkan FTZ menyenya sektor galangluruh bagi Batam tean kapal yang anlah memakan waktu jlok hingga 20 peryang sangat lama. sen. Tidak hanya Dan kini, pemerintagalangan kapal, han baru ingin menusektor penunjang runkan statusnya perekonomian Bamenjadi enclave, rentam lainnya juga cana yang dinilai sedang dalam majanggal dan memberi Cahya salah besar yang dtanda tanya besar iibaratkan Cahya dalam kondisi ‘ikat pinggang bagi pengusaha di Batam. “Jangan lupa, Batam bisa berkembang seperti sekarang semua karena status FTZ. Di

GATOT CALON PANGLIMA TNI JAKARTA (HK) — Presiden Joko Widodo memilih Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai calon Panglima TNI. Nama Gatot telah dikirimkan Jokowi ke DPR, Selasa (9/6) sore. “Saya lihat copynya sepintas, calon Panglima TNI

adalah Pak Gatot Nurmantyo, dari Angkatan Darat,” kata Fahri di Gedung DPR. Dengan surat ini, kata Fahri, DPR RI berharap Presiden menjelaskan ini. “Ini tidak ada pelanggaran UU. Tapi ini mengubah konsensus yang dibangun sepuluh tahun oleh SBYsby. Kami tak menuduh Presiden ada motif politik dida-

Gatot Hal 7 Calon

Sistem Enclave Hal 7

Rendah Hati "SESUNGGUHNYA Allah mewahyukan kepadaku agar kalian bersikap rendah hati hingga tak seorangpun yang bangga atas yang lain dan tidak ada yang berbuat aniaya terhadap yang lain" (HR Muslim)

Olga Lydia

Diundang Jokowi JAKARTA (HK) — Artis Olga Lydia dipastikan akan hadir dalam resepsi pernikahan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming, dan Selvi Ananda Putri. Artis yang bermain dalam film 12 Menit ini mengaku melakukan persiapan khusus untuk menghadiri pesta pernikahan Gibran-Selvi. "Iya, nih, saya lagi cari-cari batik untuk saya kenakan di pesta pernikahan Gibran-Selvi," kata Olga, Senin (8/6). Olga mengatakan ia tidak memiliki kain batik khas Solo, melainkan kain batik khas Yogyakarta dan Cirebon. Namun, ia mengaku tidak akan membeli batik baru. "Saya mau pakai baju batik yang ada saja. Paling pakai kain batik khas Jogja saja. Jogja dan Solo, kan, deket, cuma satu jam. Jadi kayaknya corak batiknya serupa," ujarnya sambil tertawa. Artis sekaligus presenter ini menyesalkan dirinya hanya akan menghabiskan waktunya semalam di Solo. "Kebetulan saya Diundang Jokowi Hal 7

Novel Baswedan

Rudi Terancam Tak Bisa Nyalon BATAM (HK) — Kandidat kuat Calon Walikota Batam, Rudi SE terancam tidak bisa mencalonkan diri dalam Pemilihan Walikota Batam. Pasalnya, partai politik yang memiliki kursi di DPRD Batam saat ini tengah intens membentuk koalisi di luar Partai Demokrat (PD). Kondisi ini diperparah juga

oleh ketidakpastian Partai Golkar (PG) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk bisa ikut pilkada. Kedua partai ini, tengah didera konflik berkepanjangan. Sekedar diketahui, jumlah kursi yang diraih masingRudi Terancam Hal 7

Praperadilan Novel Baswedan Ditolak JAKARTA (HK) — Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menolak gugatan praperadilan yang diajukan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel

Baswedan, Selasa (9/6), terkait penangkapan dan penahanannya oleh penyidik Bareskrim Polri Praperadilan Novel Hal 7

Evan Dimas Menangkan Indonesia

BOLA.NET

EVAN Dimas dan rekannya melakukan selebrasi dengan sujud syukur usai mencetak gol ke gawang Filipina, Selasa (9/6) di di Jalan Besar Stadium.

SINGAPURA (HK) — Timnas Indonesia U-23 mampu meraih kemenangan untuk menjaga asa lolos semifinal SEA Games 2015 cabang sepakbola setelah mengalahkan Filipina U23. Bermain di Jalan Besar Stadium, Selasa (9/6) malam, Garuda Muda menang dua gol tanpa balas.

CMYK

Indonesia memulai pertandingan dengan lamban dan lebih banyak bertahan. Evan Dimas dkk lebih sering tertekan oleh seranganserangan Filipina yang sejak menit awal langsung bermain cepat. Namun berkat kesabaran para pemain Indonesia, Garuda Muda justru akhirnya yang

Evan Dimas Hal 7

Editor: Andi, Layouter: Syahril, Grafis: Richo


Ekonomi

Rabu, 10 Juni 2015

2

28 Pemkab Belum Daftar ke BPJS SEMARANG (HK) — Sebanyak 28 pemerintah kabupaten (Pemkab) di Jawa Tengah hingga kini belum mendaftarkan pegawai Negeri Sipil (PNS)-nya sebagai peserta Badan Penyelenggara jaminan sosial (BPJS) ketenagakerjaan. Padahal, sesuai dengan peraturan presiden nomor 109 tahun 2013, mulai 1 Juli 2015 mendatang, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pegawai pemerintah non-pegawai negeri wajib terdaftar sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan. Menurut Kepala BPJS Kanwil Jateng-DIY, Cotta Sembiring, dari total 367.294 PNS se-Jateng, baru ada 80.470 PNS yang terdaftar. Banyak alasan yang menyebabkan PNS belum tercover, salah satunya belum dianggarkan dalam APBD di masing-masing daerah. "Ada yang sudah dianggarkan tapi ragu. Ada yang sama sekali tidak dinggarkan karena baru mengalami bencana," ungkapnya di Semarang, selasa (9/6). Menurut Cotta, Sesuai amanat Peraturan Menteri

Dalam Negeri (Permendagri) nomor 37 tahun 2014, Pemerintah Daerah (Pemda) wajib menganggarkan untuk jaminan kecelakaan kerja dan kematian untuk PNS. Keikutsertaan masyarakat pekerja dalam BPJS Ketenagakerjaan menjadi penting lantaran bisa mengurangi dampak dari risiko kemungkinan menjadi miskin. "Kalau tidak di cover dengan begini, maka potensi angka kemiskinan baru bisa bertambah. Bahkan beban APBD jadi meningkat. Maka secara komperhensif, jami-

nan pada BPJS Ketenagakerjaan bisa membuka peluang ekonomi baru. Mereka tidak akan terputus penghasilannya. Terlebih, nanti akan ada program pensiun. Sehingga meski tidak aktif (bekerja) lagi, keberlangsungan hari tua tetap terjamin," jelasnya. Cotta menambahkan, pihaknya sudah mengeluarkan jaminan atau santunan untuk dua kasus jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan 51 jaminan kematian (JK) PNS dengan nilai total Rp1,191 miliar hingga Mei. Pihaknya berharap, ketegasan Pemerintah Kabupaten kota dalam melaksanakan Permendagri disegerakan untuk menjamin keselamatan kerja para PNS. Di sisi lain, dari 5.237.730 tenaga kerja formal, baru 1.105.413 saja yang masuk dalam BPJS Ketenagakerjaan. Sedangkan tenaga kerja di bidang informal terdapat 11.862.270 pekerja, dan baru 88.717 pekerja informal yang tercover BPJS Ketenagakerjaan. "Setidaknya sektor formal tercover mencapai 21,11 persen, INT dan informal baru 0,75 persen di PESERTA BPJS — 28 pemerintah kabupaten di Jawa Tengah belum mendaftarkan pegawai negeri sipil (PNS)-nya sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Jateng," terangnya. (oke) Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan karena belum dianggarkan dalam APBD masing-masing daerah.

BNI Permudah PNS Dapatkan Kredit Rumah JAKARTA (HK) — PT Bank Negara Indonesia (BNI) berkomitmen untuk memberikan kemudahan kredit rumah umum bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS), sebagai upaya menyukseskan program sejuta rumah yang dicanangkan Presiden pada akhir April 2015. Komitmen tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Ketua REI Eddy Hussy, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni dan Direktur Utama BTN Maryono di Jakarta, Selasa (9/6). Saat ini masih ada sekitar 1,5 juta PNS dari total 4,5 juta PNS seluruh Indonesia yang diperkirakan masih be-

Menhub Cabut Izin 16 Maskapai

lum memiliki rumah sendiri, dan BNI berkomitmen untuk mempercepat penyediaan rumah tersebut dengan penyaluran kredit. Melalui sinergi BUMN antara BNI dan BTN, diharapkan tersalurkan kredit pembiayaan perumahan untuk membantu PNS agar bisa memiliki rumah tinggal, terutama PNS Kementerian Dalam Negeri yang membutuhkan 130.000 rumah, dengan potensi KPR Rp13 trilliun. Direktur Utama BNI, Achmad Baiquni mengatakan pihaknya mendukung kerja sama tersebut dan menilai kesepahaman ini dapat mempercepat penyelesaian masalah perumahan nasional serta membantu PNS di Indo-

nesia untuk memiliki rumah. "Program ini akan membuat PNS semakin mudah memiliki rumah, kami berharap sebanyak 130.000 PNS Kemendagri segera memiliki rumah impian," katanya. Selain itu, hingga saat ini, BNI juga telah ikut serta dalam penyaluran Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang merupakan dukungan pembiayaan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Kredit Pemilikan Rumah (KPR) FLPP merupakan skema pembiayaan kombinasi antara dana pemerintah dengan dana perbankan dengan perbandingan 75 persen dana pemerintah dan 25 persen dana perbankan. Selain memberikan dukungan fasilitas kredit kepada para PNS, BNI juga menyediakan layanan pembiayaan komersial bagi pendanaan perumahan yang diajukan pengembang anggota DPP Real Estat Indonesia, yang memenuhi ketentuan dan persyaratan. BNI bersama dengan Kementerian Dalam Negeri, Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan dan Pemerintah Daerah, juga akan melakukan sosialisasi atas kebijakan, program, rencana dan prosedur yang terkait dengan pemanfaatan fasilitas pembiINT BANK BNI akan memberikan kemudahan kredit rumah umum bagi PNS dalam ayaan KPR atau KPA untuk PNS. (ant) menyukseskan program sejuta rumah.

BI Incar Pelabuhan Agar Gunakan Rupiah JAKARTA (HK) — Bank Indonesia (BI) terus melakukan upaya menegakkan kedaulatan negara melalui kewajiban penggunaan Rupiah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satunya, adalah mewajibkan penggunaan Rupiah dalam bentuk airport tax bandar udara maupun transaksi di kepelabuhanan. Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Lambok Antonius Siahaan, mengatakan bahwa BI telah menyampaikan kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam kewajiban penggunaan Rupiah di dalam transaksi baik tunai maupun non-tunai di dalam negeri. "Kami sudah sampaikan kepada Menteri Perhubungan, bahwa semuanya harus menggunakan Rupiah," ucapnya dalam diskusi bersama media di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Selasa (9/6). Dia melanjutkan, BI telah melakukan sosialisasi dengan beberapa pihak terkait pelabuhan, dalam hal ini PT Pelindo I, PT Pelindo II, PT

JAKARTA (HK) — Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mencabut izin operasi atau Air Operator Certificate (AOC) dari 16 maskapai yang beroperasi di Indonesia. Pencabutan dilakukan, karena maskapai tersebut mengabaikan aspek keselamatan penerbangan atau safety. "Sebelumnya maskapai ada 73. Jadi AOC sekarang hasil evaluasi sekarang 57," kata Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU) Kemenhub, Muzaffar Ismail

"Kalau maskapai (berjadwal) dia memenuhi, yang tidak memenuhi itu carter," ujarnya. Kemenhub, kata Muzaffar, tidak langsung serta merta mencabut izin operasi maskapai. Namun sebelunya, telah memberikan surat peringatan beberapa kali. "Ada 5 step berhentikan airlines. Yakni peringatan 1 sampai 3 terus kita suspend, baru kita berhentikan," ujarnya. Salah satu poin dalam penilaian safety, yakni ter-

dapat Civil Aviation Safety Regulation 121 dan 135, yaitu kecukupan personel atau sumber daya manusia (SDM) di dalam maskapai. "Kalau SDM kurang, ada kejadian di maskapai itu, terus siapa yang evaluasi karena dia butuh orang. Dia nggak bisa maintain," sebutnya. Saat ditanya 2 maskapai terbaru yang bakal dicabut AOC-nya, Muzaffar enggan menyebut. "Nanti biar Pak Dirjen yang mengumumkan," katanya. (dtc)

Lenovo S850 Hanya Rp2.149.000 BATAM (HK) — Okeshop Mega Mall memberikan harga miring untuk beberapa merk ponsel teranyar. Penawaran harga fantastis yaitu produk Lenovo S850 yang semulaRp2.990.000, kini hanya Rp2.149.000. karyawan Okeshop Mega Mall Dory, mengatakan potongan harga hingga Rp800.000 tersebut memang sangat fantastis dan jarang diberikan, terutama untuk produk Lenovo S850 dan Lenovo Vibe X. Selain Lenovo, tambah Dory, hal yang sama juga berlaku untuk merk ponsel lain seperti Huawei." ponsel merk Cina ini cukup bagus, namun

jarang konsumen yang tahu bahwa ponsel tersebut tidak kalah dengan merk ponsel lainnya. Misalnya saja tipe Huawei Ascend P7. "Huawaei produk yang bagus, misalnya saja Huawei Ascend P7. Fiturnya seperti gabungan I-phone dan Sony. Untuk Huawei Ascend P7 dibandrol dengan harga Rp4.999.000, dari harga sebelumnya Rp5.999.000." jelasnya Dory. Sedangkan untuk Huawei tipe lain seperti H30 U10 dibandrol dengan harga Rp2.499.000. Informasi lebih lengkap, kunjungi Okeshop Megamall Batam. (cw93)

RI Bakal Impor Cabai dari Thailand JAKARTA (HK) — Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel memastikan akan membuka izin impor cabai jelang Puasa. Hal ini untuk memastikan kebutuhan cabai di dalam negeri tercukupi sehingga tak ada lonjakan harga dan menyumbang inflasi. "Cabai yang sudah pasti, dalam waktu dekat kita akan keluarkan," kata Gobel usai rapat terbatas di Istana, Selasa (9/6) Ia mengatakan, proses pemasukan cabai impor akan dilakukan secara bertahap dan akan dilaksanakan pada minggu-minggu ini. Cabai impor yang didatangkan men-

INT

di kantor Kemenhub, Jakarta, Selasa (9/6). Pada Februari 2015, terdapat 73 maskapai yang dinilai standar keselamatannya. Kemudian dievaluasi kembali tinggal 59 maskapai berjadwal dan carter, yang memenuhi standar keselamatan pada Mei 2015. Data hari ini, 2 maskapai bakal dicabut AOC-nya, sehingga total ada 16 maskapai yang telah dicabut izin operasinya sepanjang periode Februari hingga Juni 2015.

cakup jenis segar dan kering. "Dari Thailand kali ya. Cabai segar, cabai kering," katanya. Pemerintah memilih opsi impor, bila pasokan kebutuhan pangan dalam negeri tidak mencukupi. Impor dipilih untuk mengamankan pasokan menjelang puasa dan lebaran. Apalagi kenaikan harga cabai yang mencapai 22 persen telah menyumbang inflasi di Mei 2015. Sebelumnya Gobel mengatakan, komoditas yang direncanakan impor adalah cabai dan bawang. Pasokan kedua bahan pangan ini dinilai kurang sehingga membuat

INT

PEMERINTAH akan membuka izin impor cabai merah jelang puasa guna memenuhi kebutuhan cabai di dalam negeri. harga naik. "Kalau bawang merah belum, karena masih dihitung, karena di mana-mana kan

katanya panen. Jadi harus dicek panennya betul nggak, cukup nggak buat nasional," katanya. (dtc)

Indeks BEI Turun Lagi Ikuti Bursa Regional

BANK Indonesia menegaskan bahwa airport tax bandara maupun transaksi di kepelabuhan yang ada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) JAKARTA (HK) — Sahamsaham di Bursa Efek Indonewajib menggunakan Rupiah. sia (BEI) berguguran pada Pelindo III, dan PT Pelindo IV. Indonesia per 1 Juni 2015 te- perdagangan Selasa (9/6) terSelain itu, BI juga melibatkan lah mengeluarkan Surat Edar- pengaruh sentimen membuOtorita Batam yang saat ini an Bank Indonesia (SBEI) yang ruknya harga efek di bursa dikenal dengan Badan Pen- isinya mewajibkan seluruh regional. Indeks harga saham gatransaksi baik tunai maupun gusahaan (BP) Batam. "Dengan Pelindo kami su- transaksi non tunai menggu- bungan BEI ditutup melemah 115,11 atau 2,30 persen menjadah adalah tanya jawab, ber- nakan mata uang Rupiah. Aturan tersebut tertuang di 4.899,88. Sementara kelomsama Otorita Batam juga sudah disampaikan. Semua ke- dalam SEBI No. 17/11/DKSP pok 45 saham unggulan atau pelabuhanan baik udara per tanggal 1 Juni 2015 tentang LQ45 bergerak turun 24,68 poin maupun laut, sudah saya Kewajiban Penggunaan Rupiah (2,86 persen) menjadi 838,74. "Bursa saham regional di Wilayah Negara Kesatuan sampaikan," pungkasnya. yang mengalami tekanan Sekadar informasi, Bank Republik Indonesia. (oke)

memberi dampak negatif bagi psikologis pelaku pasar di dalam negeri, situasi itu mendorong investor melakukan aksi jual saham sehingga IHSG BEI tercatat turun," kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo. Di tengah sentimen eksternal yang negatif, menurut Satrio, pelaku pasar di dalam negeri hanya menunggu data ekonomi domestik serta kinerja emiten kuartal kedua 2015, yang diharapkan positif dan mendorong penguatan

kembali indeks. "Di tengah kondisi pasar yang sedang menunggu seperti saat ini, investor cenderung menutuskan untuk melakukan posisi jual," katanya. Sementara itu, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito mengatakan bahwa pelemahan bursa saham domestik merupakan fenomena internasional. Sepanjang perdagangan hari ini, tercatat membukukan frekuensi 224.627 kali transaksi dengan jumlah sa-

ham yang diperdagangkan 4,09 miliar lembar saham senilai Rp5,32 triliun. Sebanyak 56 saham harganya naik, dan 277 saham turun, dan 58 saham stagnan. Di bursa regional, indeks Hang Seng bursa Hong Kong ditutup melemah 326,76 poin (1,20 persen) ke level 26.989,52, indeks Nikkei turun 360,89 poin (1,76 persen) ke level 20.096,30, dan indeks Straits Times melemah 20,02 poin (0,60 persen) ke posisi 3.300,31. (ant) Editor: Nana Marlina , Layout: Mario


Selasa, 9 Juni 2015 USD/IDR

JUAL

JUAL

BELI

13,429.00 13,295.00

BELI

EUR/IDR 15,208.34 15,053.93

SGD/IDR

9,922.42

9,821.23

JPY/IDR

10,790.68

10,678.71

MYR/IDR

3,575.82

3,537.32

CNY/IDR

2,195.03

2,173.13

THB / IDR

398.49

394.16

Bisnis

Rabu, 10 Juni 2015

3

Sumber: Bank Indonesia

Andromax C3s Hanya Rp599 Ribu Selfie Lebih Puas BATAM (HK) — Menyambut Ramadhan dan jelang Lebaran, PT Smartfren Telecom Tbk, menggelar spesial promo besarbesaran terhadap 1000 unit handphone pintar dan canggih Andromax C3s. Nov Iwandra Liputan Batam Yaitu dengan menawarkan harga Rp599 ribu saja per unitnya. Smartphone berjenis android ini didukung oleh fitur wide angle, dengan kualitas HD dan dilengkapi kamera depan 5 MP dan kamera belakang 3 MP, plus LED flash, serta dua pilihan warna, hitam dan putih. Area Sales Manager Smartfren Kepri Zuprizal mengatakan, guna memberikan kesempatan bagi pelanggan Smartfren yang setia untuk memiliki handphone pintar dan canggih keluarga Andromax, PT Smartfren Telecom Tbk memberikan harga khusus atau diskon hingga Rp200 ribu terhadap pembelian satu unit Andromax C3s. "Harga normal dari Andromax C3s ini, Rp799 ribu. Namun, dengan program promo spesial Lebaran, Andromax C3s kita diskon hingga Rp200 ribu atau setara dengan 25 persen," kata Juprizal, Selasa (9/6) siang di Nagoya Hill, Batam. NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI Menurut Juprizal ini, pemPROMO LEBARAN — SGP Smartfren Telecom Sisca, memamerkan Andromax C3s yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, mendukung aktifitas pengguna lebih berian diskon hingga Rp200 ribu maksimal seperti untuk selfie, Selasa (9/6). Dalam rangka menyambut Lebaran, Smartphone ini dibandrol dengan harga Rp599.000 per unit.

CMYK

itu demi memberikan kemudahan kepada pelanggan dan masyarakat Kota Batam dan Kepri, agar bisa memiliki handphone pintar dan canggih saat nanti menikmati hari lebaran bersama keluarga tercinta. "Harga diskon hingga 25 persen ini, kita berikan dalam rangka promo lebaran. Sehingga ketika menikmati hari yang fitri bersama keluarga dan kerabat tercinta itu, kita bisa mengabadikan momen selfie lebih puas dan seru dengan handphone Andromax C3s ini," ungkap Zuprizal. Pokoknya, terhitung mulai tanggal 8 Juni 2015 hingga akhir lebaran 1436 H mendatang, harga handphone Andromax C3s akan diskon. "Pelanggan hanya cukup merogoh kocek Rp599 ribu saja, (termasuk PPN), ditambah kartu perdana Smartfren. Pelanggan akan langsung mendapatkan paket gratis data 600 MB selama 7 hari," ujar Juprizal. Sementara Regional Head Northern Sumatera Smartfren Telecom Jefry Batubara mengungkapkan, dengan handphone tipe C baru itu pengguna yang hobby selfie, akan bisa

mendapatkan hasil yang lebih baik, karena Andromax C3s ditunjang fitur-fitur canggih. "Andromax C3s merupakan smartphone jajaran keluarga tipe C, yang selalu memberikan produk pilihan produk dengan harga yang lebih terjangkau, namun tetap tampil dengan teknologi terbaik dan fitur-fitur canggih dikelasnya, yang selaras serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat," kata Jefry. Diterangkan Jefry, layanan Smartfren Telecom itu setara dengan 3.5 G, dan terluas di Indonesia, jumlah pelanggan mencapai lebih dari 12 juta, 80 persen diantaranya adalah layanan data. "Saat ini masyarakat selalu ingin terkoneksi dengan internet dan media sosial, sehingga dengan mudah mengetahui informasi publik di setiap waktu. Nah, kami (Smartfren) berupaya untuk memahami tuntutan kebutuhan masyarakat tersebut. Yaitu dengan melakukan inovasi dan terobosan terhadap produk terbaru kami yang sejajar dengan merk terkenal lainnya, dengan harga lebih terjangkau," ungkap pimpinan Smartfren wilayah Sumatera ini. Selain unggul dari sisi kamera, Smarfren Andromax C3s tersebut juga membenamkan spesifikasi mumpuni lainnya. Di antaranya prosesor dual core 1.2GHz Cortex A7, GPU Adreno 302, Layar 4.0 inci resolusi WVGA, sistem operasi Android 4.4 Kitkat dengan sokongan baterai sebesar 1400mAh dan 1500mAh dan dilengkapi dengan dukungan pengisisan daya cepat Qualcom Quick Charge. "Untuk fitur hiburan, Andromax C3s dan C3si, juga ini dilengkapi dengan mode Picture In Picture (PIP) saat bermain game ataupun menonton video, dan sistem audio DolbyÂŽ Digital Plus yang akan memberikan pengalaman untuk mendengarkan suara audio lebih yang berkualitas," paparnya. Kepuasan pelanggan adalah yang utama bagi Smartfren. Untuk membantu pelayanan kebutuhan pelanggan, Smartfren didukung akses telepon 888 untuk call center 24 jam, 95 galeri Smartfren, ditambah dengan 101 Galeri Smile. Pokoknya pelanggan kami akan bisa merasakan serunya foto selfie tanpa batas dengan Andromax C3s," pungkas Jefry Batubara. ***

Editor: Ghafur, Layout: Parlin


Rabu, 10 Juni 2015

Pendidikan

4

Jaringan Otak Mirip Internet atau Piramida? OTAK telah dipetakan hingga bagian yang terkecil, tapi masih saja tak seorang pun mengetahui bagaimana semua bagian berkomunikasi satu dengan lainnya. Sebuah penelitian di Proceedings of the National Academy of Sciences mengambil

langkah besar dalam mengungkap jaringan otak dengan meneliti bagian kecil otak tikus seperti yang dilansir oleh ScienceDaily. Jaringan koneksi otak sebelumnya dikira terlalu rumit untuk digambarkan, tapi biologi molekular dan

metode komputasi telah berkembang ke titik di mana National Institutes of Health mengumumkan sebuah rencana bernilai 30 juta dolar untuk memetakan "connectome" manusia. Studi tersebut menunjukkan kekuatan metode

baru untuk melacak sirkuit otak. Ahli neurologi USC College Richard H. Thompson dan Larry W. Swanson menggunakan metode tersebut untuk melacak sirkuit yang berhubungan dengan kenikmatan makanan. Sirkuit itu muncul seba-

gai pola-pola lingkaran putaran yang mengindikasikan bahwa setidaknya di bagian otak tikus ini, diagram jaringan nampak seperti jaringan terdistribusi. Para ahli neurologi terbagi antara mereka dengan pandangan tradisional bah-

wa otak terorganisasi secara hirarki yang kebanyakan bagiannya mensuplai pusatpusat yang lebih tinggi dari kesadaran, dan mereka yang dengan pandangan lebih baru yaitu bahwa otak merupakan jaringan datar yang mirip internet.

Penelitian pelacakan sirkuit otak lainnya saat ini hanya memfokuskan pada sinyal, satu arah, satu lokasi. Model Internet akan menjelaskan kemampuan otak untuk mengatasi lebih banyak kerusakan lokal, kata Swanson. (sains)

Diperkirakan 6.628 Siswa Tak Tertampung

SMP di Kepri Kekurangan 184 RKB TANJUNGPINANG (HK) — Menghadapi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2015 ini, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) hingga saat ini masih kekurangan sekitar 184 Ruang Kelas Belajar (RKB) bagi tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Eva Fransiska Liputan Tanjungpinang Hal ini disampaikan Kabid Dikdas Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi kepri, Atmadinata di Tanjungpinang, Selasa (9/6). Menurutnya, kekurangan jumlah RKB ini terlihat dari perbandingan jumlah kelulusan di tingkat SD/MI dan di tingkat S M P / MTs. Untuk kelulusan SD/ MI tahun ini berkisar 32.299 siswa.

Yatim Mustafa Kadisdik Provinsi Kepri

Sedangkan SMP berkisar 25.671 siswa. Namun dari jumlah tersebut terdapat selisih kurang 6.628 siswa yang bakal tak tertampung nantinya. Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 15 tahun 2010 menetapkan satu kelas diisi dengan 36 siswa. Sehingga kata Atma, dari sisa lebih siswa sekitar 6.628 dibagi 36 siswa makanya hasilnya kekurangan 184 RKB. "Untuk di Kota Batam ada 120 unit RKB, di Kabupaten Bintan sekitar 15 unit, Karimun 15 unit, Natuna 11 unit, Tanjungpinang 10 unit, Lingga 9 unit dan Anambas 5 unit. Sehingga total keseluruhan RKB yang dibutuhkan Provinsi Kepri sekitar 184 Unit," ujarnya. Sementara Kepala Disdik Provinsi Kepri Yatim Mustafa menambahkan, kekurangan RKB ini bukan hanya terjadi tahun ini saja. Melainkan hampir setiap tahunnya. Hanya saja kata

dia, tahun-tahun lalu siswa tetap tertampung di sekolah meskipun dengan kapasitas siswa yang melebihi aturan. Maka dari itu, ia menghimbau kepada orang tua, untuk bijak menghadapi persoalan ini. Jangan hanya karena kekurangan RKB siswa tidak bersekolah. Siswa tetap bisa sekolah dengan catatan jumlah dalam satu kelas melebihi kapasitas atau memilih siswa bersekolah di swata. Yatim Mustafa mengatakan, terkait kekurangan RKB ditinggkat SD dan SMP sebenarnya, bukan lagi menjadi tanggung jawab pemerintah Provinsi Kepri. Melainkan tanggung jawab pemerintah kota/ kabupaten masing-masing daerah. Pemerintah Provinsi Kepri kata dia, hanya bertanggungjawab membangun sekolah ditinggkat SMA/SMK. Diakuinya RKB di tinggkat SMA juga masih kurang hanya tidak sebanyak tinggkat SMP. Namun demikian, tetap saja sambung Yatim, Disdik Kepri bersama Gubernur terus berupaya dalam memberikan program bantuan pembangunan RKB dan Unit Sekolah Baru (USB) ke pusat. Diperkirakan untuk membangun satu USB memerlukan biaya berkisar Rp 12 miliar. Sedangkan untuk membangun RKB diperkirakan Rp 400 juta. "Namun terkadang usulan pengajuan pembangunan itu tidak semua langsung disetujui dan terealisai oleh pusat," kata Yatim Mustafa

Sehingga lanjutnya, jika pemerintah ingin membangun USB dan RKB terkadang masing terkendala lahan yang

dikuasai masyarakat. Untuk membebaskan lahan tersebut memerlukan waktu dan komunikasi intens. "Menurut saya

kendala terlambatnya pembangunan USB dan RKB ialah lahan. Jika lahan tersedia kemungkinan pembagunan

bisa lebih cepat, namun tetap kembali lagi dengan persetujuan pemerintah pusat, " imbuhnya. ***

NET

JOKI SBMPTN — Asriani (25) hanya bisa terdiam sembari menutupi wajahnya dengan ujung jilbab saat diperiksa di ruang kemahasiswaan di gedung Rektorat Unhas, Makassar, Selasa (9/6). Dia diciduk pengawas ujian tertangkap basah menjadi joki SBMPTN).

Joki SBMPTN Tertangkap Tangan MAKASSAR (HK) — Asriani (25), tertangkap basah menjadi joki Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) saat ujian hari pertama berlangsung di ruang 11, SMPN 30, Tamalanrea, Makassar, Selasa, (9/6). Dia ketahuan menggantikan peserta ujian atas nama Musfira M, warga Maros dengan nomor tes

3158218990. Kedok Asriani terbongkar saat hendak mengisi daftar hadir yang disiapkan panitia pengawas ujian sekira pukul 09.00 Wita. Tandatangan Asriani yang dibubuhkan di atas daftar hadir itu sedikit berbeda dengan tandatangan pada kartu tes atas nama Musfira M.

Nurlayla, salah seorang pengawas ujian di ruangan 11 itu mencurigai adanya perbedaan dua tandatangan tersebut sehingga Asriani yang merupakan alumni jurusan Sastra Perancis, Universitas Hasanuddin ini dimintai Kartu Tanda Penduduk (KTP). Ternyata foto di KTP itu adalah foto Asriani yang ditempel

seadanya. Alhasil, Nurlayla pun melaporkan temuannya ke koordinator pengawas ujian. Saat ini, Asriani masih dalam pemeriksaan intensif oleh panitia ujian di salah satu ruangan di lantai 2 Rektorat Universitas Hasanuddin. Selanjutnya Asriani akan diserahkan ke kepolisian. (ok)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor:Arment Aditya, Layout: Agung Raharjo


Opini & Layanan Umum

Rabu, 10 Juni 2015

5

Banjir di Batam HUJAN lebat selama lebih kurang tiga jam di wilayah Batam, kemarin sebetulnya hanyalah persoalan biasa. Kejadian lumrah, peristiwa alam yang menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), karena dipicu cuaca ekstrem. Tetapi, menjadi tidak biasa jika hujan lebat itu tenyata berdampak buruk. Membawa implikasi yang tidak sehat terhadap kehidupan masyarakat. Salah satu yang kerap terjadi dan lumrah dirasakan setiap kali hujan lebat adalah, banjir. Selain kemacetan lalu lintas, banjir menjadi persoalan

akut di Batam. Dari walikota yang satu ke walikota berikutnya belum ada yang bisa mengatasi banjir. Peristiwa ini, seolah sudah menjadi sebuah kejadian rutin. Karena sudah dianggap rutin, maka tidak terlihat lagi adanya kepekaan. Ketidakpekaan ini, terutama tergambar dari sikap para birokrat. Pejabat pemerintah, yang dalam kehidupan sehari-hari, bidang tugasnya bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat. Banjir,barangk ali sangat tepat dijadikan salah satu contoh kasus betapa kura-

ngnya kepekaan itu. Selalu terulang, dan terulang lagi seolah-olah memang tidak ada daya dan upaya untuk mengatasi secara tuntas. Padahal, apa yang dialami warga Bengkong Kolam yakni banjir yang merendam puluhan rumah mereka dan merendam ruas jalan seperti di Batuaji, Batuampar dan Seipanas, tidak bisa dianggap sebagai sesuatu yang lumrah. Apa yang bisa kita tangkap di balik banjir rutin di Kota Batam? Harus diakui, memang ada yang keliru. Salah satunya adalah, karena terjadinya degradasi lingkungan yang pa-

rah di daerah ini. Pembabatan hutan alam dan penggusuran bukit-bukit secara tidak terkendali, telah menyebabkan menciutnya kawasan konservasi di kawasan Batam. Padahal, itu menjadi daerah tangkapan air yang berperan penting sebagai stabilisasi ketika curah hujan tinggi. Buruknya sistem drainase kota, juga memperparah keadaan. Sehingga genangan banjir, aliran air hujan pun lari ke mana-mana termasuk menggenangi badan jalan. Peristiwa banjir ini, pasti berdampak luas bagi perekonomian daerah. Ruas jalan

yang terendam banjir, merupakan jalan akses ke sentra bisnis, perdagangan, kawasan industri bahkan akses jalan ke bandara. Karena arus penumpang terhambat. Dari sisi ekonomi, terlambat beberapa menit saja sudah pasti berpengaruh besar terhadap berbagai transaksi bisnis. Belum lagi terganggunya produktifitas pabrik dan industri, karena pekerjanya terlambat masuk. Karena itu, sudah saatnya pemerintah lebih serius memperhatikan dan membenahi persoalan drainase dan saluran air yang ada di kota ini. Salah satunya, memberikan

acuan standar dalam pembangunan proyek-proyek drainase baik oleh pemerintah maupun developer yang membangun perumahan sehingga ketika hujan turun air bisa mengalir dengan lancar tanpa mengusik ketenangan warga. Pemerintah pun dituntut tegas untuk menindak pengusaha atau pihak developer yang tidak mengindahkan hal ini dengan memberikan sanksi.

C akap B ijak “HAMPIR semua orang lebih senang uang dan rasa aman, tapi kurang suka membangun dan berkreasi saat mereka bertambah tua”

Pancasila dan Islam Mendengar jawaban dari para sahabatnya itu, Rasulullah tampaknya belum puas. Penjelasan mereka hanyalah mengimplikasikan sifat rahmah dalam ruang lingkup yang sangat kecil, padahal beliau menginginkan sifat rahmah itu lebih universal, lebih luas maknanya. Karena itu, beliau pun melanjutkan, “Bukan itu yang aku mau. Sesungguhnya yang aku inginkan adalah rahmah bagi seluruh alam.” Rahmah atau pengasih adalah sifat yang dimiliki oleh Allah SWT dan juga hamba-hamba-Nya. Apabila kita melihatnya sebagai salah satu sifat Allah, maka ia memiliki arti sebagai Maha Pemberi dan Maha Kebaikan; dan bila kita lihat sebagai salah satu sifat manusia, maka ia berarti sifat lemah lembut dan penuh kasing sayang kepada sesama. Satu sifat yang sederhana ini ternyata sangat memiliki peran penting dalam Islam. Simaklah Allah telah menyifati diri-Nya dengan sifat rahman dan rahim. Lalu, di setiap awal surat di Alquran kita dapati bacaan Bismillahi-rahmanirrahim yang dengannya diharapkan kita akan selalu mengingat dan membacanya di setiap awal langkah dan pekerjaan yang akan kita lakukan. Semua ini membuktikan bahwa Islam adalah agama yang sangat menekankan kasih sayang, bukan agama kekerasan. Muslim yang baik adalah yang selalu menjaga sifat ini dan dapat menebarkan ke-

K olom Publik (Bagian Ketiga) Gelisahlah Wahai Muslimin! Ketika aksi brutal para geng motor diberbagai daerah di negeri ini baik di Batam, Makasar, Surabaya, Medan, Bandung, dan daerah-daerah lain, membuat masyarakat tidak aman dan ketakutan. Dan, kini aksi mereka semakin brutal dengan melakukan begal yang tidak jarang korbannya melayang nyawanya. Banyak dari aksi-aksi mereka dilakukan oleh anak-anak usia remaja dan pelajar sekolah. Apa yang sesungguhnya terjadi sehingga mereka banyak meninggalkan bangku sekolah dan melakukan aksi-aksi brutal tersebut? Institusi sekolah tidak lagi menjadi tempat penggemblengan akhlaq. Keluargapun bukan lagi tempat yang nyaman untuk bercengkerama. Gelisahlah, jangan-jangan anggota keluarga kita ada

Pemimpin Umum WPU/PP/Penanggung Jawab Pemimpin Redaksi Wakil Pimpinan Perusahaan Redaktur Pelaksana Manager Litbang Koordinator Liputan Koordinator Mingguan

PADA suatu hari, Nabi Muhammad SAW berdiskusi dengan para sahabat mengenai sifat rahmah. Beliau memerintahkan para sahabat agar selalu menjaga sifat ini pada diri mereka serta menjelaskan pentingnya kedudukan sifat ini dalam Islam. Sebagian sahabat berkata, ‘’Sesungguhnya kami menyayangi para istri kami, anak-anak kami, juga keluarga kami.’’

Oleh : Fahruddin Salim Dosen/Tenaga Ahli di DPR RI baikannya kepada seluruh alam. Dengan demikian, akan terciptalah apa yang disebut “Islam sebagai rahmah bagi seluruh alam”. Banyak hal yang patut direnungkan dan dicermati dalam kehidupan kebangsaan dan kenegaraan kita, terutama kita kaitkan dengan hari lahir Pancasila, 1 Juni, yang banyak diilhami oleh pemikiran para tokoh tokoh Muslim. Kehidupan kebangsaan kita sekarang ini masih banyak diwarnai oleh berbagai sikap yang seolah bertolak belakang dengan sifat rahmah pada diri warganya. Dari hari ke hari, berbagai rentetan peristiwa yang memilukan, seperti kekerasan antarpemeluk agama, penutupan tempat ibadah, aksi kekerasan (terorisme) yang mengatasnamakan agama, kekerasaan antarumat karena perbedaan pendapat, tindak kekerasan rumah tangga dan kekerasan dalam masyarakat hingga perilaku korupsi yang mewabah dari pusat hingga daerah. Bentuk-bentuk sikap tersebut jauh dari mencerminkan sifat rahmah, seba-

gaimana menjadi salah satu pesan kenabian tersebut. Fenomena tersebut tentu saja mengentak kesadaran kita, sebagai sebuah negara yang mengklaim sebagai negara yang religius, yang menempatkan sila pertama dasar negara adalah Ketuhanan Yang Maha Esa. Sementara pada sisi lain, ada problem mendasar yang belum terselesaikan menyangkut penghayatan terhadap agama sebagai kumpulan doktrin yang mewujud dalam perilaku kehidupan sosial masyarakat. Sifat rahmah tentu saja mewujud dalam doktrin agama yang harus menjiwai semua pemeluknya. Maknanya bukan hanya dihayati tetapi juga dalam level pengamalan setiap hari. Oleh sebab itu, agama sebagai sumber moral dan etika dalam kehidupan kebangsaan kita akan terasa indah jika sifat rahmah benar-benar menemukan relevansinya dalam bangunan negara kita yang plural, baik dari sisi agama, suku, dan adat istiadat. Sifat rahmah juga harus menemukan relevansinya dalam membimbing umat

Islam sehingga agama (Islam) tidak terjebak pada simbol kekerasan atau pengikutnya melegalkan caracara kekekerasan dalam metode dakwahnya. Harus diakui bahwa agama pada satu sisi sebagai sumber moral dan etika sering kali menghadapi tantangan modernitas, yakni sebagai doktrin di satu pihak akan bersinggungan dengan perilaku para penganut agama yang gagal atau tidak siap dalam menghadapi modernitas. Oleh sebab itu, pemeluk agama harus merenungkan arti perubahan sosial yang mereka alami dan merenungkan perilakunya terhadap situasi baru yang berkembang. Jika pemeluk agama gagal merespons perubahan sosial yang sangat cepat, terutama dengan hadirnya paham atau isme-isme baru dalam masyarakat, baik yang bercorak agama maupun sekuler, bisa membawa penganut agama pada pemahaman agama yang keliru. Sekarang ini muncul pemahaman dan paham-paham baru yang cenderung radikal dan menepikan sifat rahmah, yang bisa

Gelisahlah Wahai Muslimin... yang menjadi bagian dari mereka. Apa jawaban kita dihadapan Allah saat kita ditanya tentang kepemimpinan kita? “Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggung jawaban atas yang dipimpinnya. Imam adalah pemimpin yang akan diminta pertanggung jawaban atas rakyatnya. Seorang s u a m i a da l a h p emimpin dan akan dimintai pertanggung jawaban atas keluarganya………..” (HR. Bukhari). Gelisahlah Wahai Muslim! Saat ini, ada tiga ribu lebih remaja di Batam melakukan penyimpangan dengan apa yang disebut ‘lakilaki suka laki-laki’ alias gay. Selain itu juga sudah banyak ditemukan penyimpangan perempuan menyu-

: H. Basrizal Koto : Sofialdi : Rinaldi Samjaya : Ramli :Andi : Fery Heri Yanto : Sofyan : Nando K Tamba

kai perempuan lain atau lesbian, bahkan mereka juga ada yang suka dengan laki-laki serta perempuan. Kejadian ini nyata di depan mata kita, tempat dimana kita tinggal hari ini di Batam. Gelisahlah jangan-jangan azab Allah sebagaimana ditimpakan kepada kaum nabi Luth menimpa tempat ini, “Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang di atas ke bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang terbakar dengan bertubi-tubi, yang diberi tanda oleh Tuhanmu, dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang-orang yang lalim. “ (QS. Hud: 82-83). Naudzubillah! Gelisahlah Wahai Muslimin! Saat hiburan dalam ber-

membawa sikap-sikap anggota masyarakat untuk meminggirkan pluralisme dan toleransi dalam pemikiran dan ibadah keagamaan. Dengan kata lain, jika pesan agama dalam membawa rahmah kehilangan pengaruh dan relevansinya dalam kehidupan keseharian, akan mudah memunculkan konflik dan kekerasan yang mengancam toleransi keberagamaan, terutama yang dipicu oleh motif tertentu, seperti politik, ekonomi, sosial, dan kekuasaan. Peradaban Indonesia yang dibangun di atas landasan ideologi Pancasila harus selalu disegarkan dan disemai dalam setiap kesempatan agar kehidupan berbangsa dan bernegara tidak mudah terjerembab dalam pusaran kekerasan dan pertentangan dalam ma syarakat. Indonesia akan tetap tegak jika UUD 1945 dan Pancasila sebagai filosofi bangsa dipertahankan dan diimplementasikan dengan sikap beragama yang penuh rahmah. Pancasila bukanlah agama atau kitab suci tetapi pandangan hidup bangsa, dan Pancasila adalah hasil dari kesepakatan oleh para pendiri bangsa ini dalam menentukan arah bangsa dengan roh Islam di dalamnya. Kita selaraskan sikap hidup beragama kita dengan sikap penuh rahmah agar Indonesia dengan ideologi Pancasila bisa menjadi tempat bersemayam semua penduduknya dengan latar belakang yang beragam dalam beragama, bermahzab, bersukusuku, dan warna kulit.***

Oleh : Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group - Batam

bagai bentuknya meraja lela dimana-mana, dan muslimin tampak redup semangat jihadnya sekedar untuk beramal makruf apalagi nahi munkar. Seorang ahli sejarah Islam, DR. Uwais mengatakan itulah tanda-tanda kehancuran umat ini sebagaimana kekhalifahan Turki Ustmani jatuh juga salah satunya oleh hal demikian. Gelisahlah karena dipundak kita terbebani tanggungjawab hadist Rasulullah yang mulia, “Siapa saja di antara kalian yang menyaksikan kemungkaran, hendaknya mengubahnya dengan tangannya. Jika tidak mampu, maka dengan lisannya. Jika tidak mampu, maka dengan hatinya. Itu merupakan selemah-lemah iman.” (HR Muslim, Abu Dawud, at-Tirmidzi, an-Nasa’i dan Ibn Majah). Gelisahlah Wahai Mus-

limin! Sebentar lagi ramadhan menemui kita, sementara diri kita tidak melakukan persiapan apapun sebagai tanda bahagianya seorang muslim kedatangan bulan mulia, bulan penuh berkah, bulan ampunan, bulan yang di dalamnya ada satu malam yang nilainya seribu bulan. Gelisahlah sehingga kita berdoa sebagai Rasulullah ajarkan, “Ya Allah, berilah keberkahan pada kami di dalam bulan Rajab dan Sya’ban serta sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan.” Gelisahlah Wahai Muslimin! Karena hal demikian tanda keimanan, bukan galau karena lemahnya iman. Inilah yang membedakan gelisahnya orang-orang beriman dengan tanpa iman. Semoga Allah merahmati ‘kegelisahan’ kita semua. Wallahu’alam bishawab.***

Dewan Redaksi: Sofialdi (ketua), H. Desfandri, Rinaldi Samjaya, Andi, Fery Heriyanto, M.Syahdan, H. Kasri. Redaktur : Jhoni Firdaus, Arment, Rahmat Ghafur, Nikolaus Ngao, Nana Marlina, Eddy Supriatna, Afrizal, Amir. Koordinator Foto: Dermawan. Reporter: Nov Iwandra, Reni Asmayeti, Dedi Manurung, Pariadi, Sarma. Koordinator Layout: Ricoh Polda Nababan. Layout: Novrizal, Syahril, Mario Sardiman, Agung Raharjo, Parlin, Abi Hamdani. Grafis: Richo R Fandi. Desain Iklan: Aswat, Zuliyu Nazar. Perwakilan Tanjungpinang & Bintan: Darul Qutni (Kepala), Rudi Yandri, Aspanel, Eva Fransiska, Oki Alexander, Marzuki (Kabag Sirkulasi). M. Reza Fahlepi Siregar (Kabiro Bintan), Perwakilan Lingga: Bob Silaban (Kepala), Nopriad Putra, Jefriyadi. Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Ilham, Abdul Gani. Perwakilan Natuna: Hendra (Kepala). Perwakilan Anambas: Mahyuddin ( Kepala). Perwakilan Meranti: Ali Mahmud Haluan Media Group: CEO H Basrizal Koto Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun kacang XXIX No. 2A Jakarta Pusat 10240. Telp: (021) 3161472, 3161056, Fax: (021) 3915790. Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp: (0778) 427000 (hunting) Fax: (0778) 427784. Website: www.haluankepri.com, e-mail: redaksi@haluankepri.com

Selain itu, perlu juga melestarikan kantong-kantong yang menjadi penyangga air seperti situ atau rawa-rawa sebagai tempat resapan air. Dan yang tak kalah pentingnya adalah partisipasi masyarakat untuk mengantisipasi banjir dengan tidak membuang sampah sembarangan. Sampah yang dibuang sembarangan, suatu saat akan berbalik menjadi bencana banjir. ***

(John Maynard Keynes (1883-1946), Ekonom dan Jurnalis)

“UNTUK tegaknya hukum, kita perlu pemerintah yang kuat, bukan otoriter. Bukan strong man, tapi strong leadership,” (Mahfud MD, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi)

Resensi The Cat Mummy Judul: The Cat Mummy Penulis: Jacqueline Wilson Alih bahasa: Diniarty Pandia Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Tebal: 149 BUKU Mumi Kucing bercerita tentang gadis kecil bernama Verity. Verity tinggal bersama nenek, kakek dan Ayahnya. Ibu Verity meninggal ketika melahirkan Verity. Bersama mereka juga tinggal seekor kucing yang diberi nama Mabel. Mabel adalah kucing milik Ibu Verity. Verity sangat menyayangi Mabel. Mabel adalah kawan satu-satunya bagi Verity untuk bercerita mengenai Ibu, karena Mabel tidak akan menangis. Setiap kali Verity bertanya mengenai Ibu, maka semua orang di rumah akan bersedih, nenek bahkan masih sering menitikkan air mata setiap kali mengingat Ibu. Suatu hari, sepulang dari sekolah, Verity menginjak muntahan Mabel. Verity marah-marah. Nenek mengingatkan Verity untuk tidak marahmarah kepada Mabel karena tampaknya ia sakit. Verity menyesal. Ia memutuskan mencari Mabel untuk memeluknya erat-erat. Namun Mabel menghilang. Hari itu dan keesokan harinya Mabel tak tampak. Verity, nenek, kakek dan Ayah sudah mencari Mabel kemana-mana, namun Mabel tak kunjung muncul. Verity merasa tak tenang. Di sekolah ia pun tidak memperhatikan Ibu Guru yang sedang menjelaskan tentang Orang Mesir Kuno. Perhatian Verity tergugah ketika Ibu Guru menyinggung mengenai orang-orang Mesir Kuno yang

sangat menyukai kucing. Orang-orang Mesir Kuno menganggap kucing adalah hewan peliharaan yang istimewa. Mereka takut melukai kucing. Mereka akan merawat kucing dengan sangat baik. Mereka juga memiliki dewi kucing bernama Bastet dan membangun pemakaman yang besar untuknya. Kalau ada kucing yang mati maka pemiliknya akan mencukur alis sebagai tanda berduka, dan untuk kucing-kucing yang sangat istimewa, mereka dijadikan mumi. Apakah Mabel akhirnya ditemukan? Bagaimana kelanjutan kisahnya? Tutur bahasa yang rapi, cerita yang menarik dan pesan yang tidak menggurui, semuanya mengingatkan kita kepada bacaan masa kanak-kanak yang dipenuhi Enid Blyton dan Astrid Lingdren. Buku yang layak dibaca tidak hanya untuk anakanak, orang dewasa pun bisa mengambil kearifan pesan di dalamnya. (ben)

√ Gatot Calon Panglima TNI - Katanya giliran angkatan udara? √ Praperadilan Novel Ditolak - Keputusan pengadilan mesti dihormati! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Manager Pemasaran & Promosi: Agus Supriyanto, Manager Sirkulasi & Distribusi: Malanton Hutagalung, HRD Umum: Junita Sari, Sekretaris Perusahaan: Elny, Adm Iklan: Risnawati , Piutang: Jordy, Kasir: Ririn, Adm Sirkulasi: Putra, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan: Iklan Display FC Hlm 1 Rp. 50.000/mmk, Iklan Display BW hlm 1 Rp. 35.000/mmk, Iklan Display hlm dalam FC Rp. 35.000/mmk, iklan Display hlm dalam BW Rp17.500/mmk, Iklan Spot Colour Rp. 25.000/mmk, Advetorial FC Rp40.000/mmk, Advetorial BW Rp. 25.000/mmk, Iklan Sosial/Ucapan FC Rp15.000/mmk, Sosial/Ucapan BW Rp10.000/mmk, Pengumuman Rp15.000/mmk, Dukacita Rp.10.000/mmk, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC Rp15.000/mmk, Iklan kolom (Maks 300 mmk) BW Rp10.000/mmk. Percetakan : Evilius ( Kepala), Mulya Perbawa, Isman,Apin, Sofwan, Kholik,Angga, Ipo. Repro: M. Rafli, Fadli, Riky Pazrin, Dicetak Oleh: PT Cerya Riau Mandiri Printing. Isi diluar tanggung jawab percetakan.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan Editor : Fery Heriyanto, Layout : Abi Hamdani


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

Iklan

6

CMYK


Rabu, 10 Juni 2015

Sambungan

MA Persilakan Anas Ajukan PK JAKARTA (HK) — Juru bicara Mahkamah Agung (MA) Suhadi mengatakan, MA tak mempermasalahkan rencana mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengajukan peninjauan kembali (PK) atas putusan majelis hakim. Dalam putusan kasasi, hakim memperberat hukuman Anas menjadi 14 tahun penjara. "PK terhadap putusan hakim berkuatan hukum tetap maupun kasasi, terpidana berhak untuk mengajukan PK," ujar Suhadi di Gedung MA, Jakarta, Selasa (9/6). Suhadi mengatakan, upaya hukum tersebut dapat dilakukan berdasarkan persyaratan dengan ketentuan hukum luar biasa. Sementara itu, terkait dicabutnya hak politik Anas, Suhadi mengatakan, majelis hakim memiliki alasan tertentu. Ia mengatakan, majelis hakim menimbang bahwa kasus korupsi Anas dilakukan atas dasar politik. "Dapat dilihat apa pertimbangan hukumnya, yang bersangkutan

melakukan perbuatan ini karena berlatar belakang politik," ujarnya. Menurut Suhadi, majelis hakim MA berhak mencabut hakhak tertentu dalam putusannya, termasuk hak politik. Majelis menilai keliru pertimbangan pengadilan tingkat pertama dan banding yang menyatakan bahwa hak Anas untuk dipilih dalam jabatan publik tidak perlu dicabut. Sebaliknya, MA justru berpendapat bahwa publik atau masyarakat justru harus dilindungi dari fakta, informasi, persepsi yang salah dari seorang calon pemimpin. "Kemungkinan bahwa publik salah pilih kembali haruslah dicegah dengan mencabut hak pilih seseorang yang nyata-nyata telah mengkhianati amanat yang pernah diberikan publik kepadanya," kata Suhadi. Sebelumnya, kuasa hukum Anas, Firman Wijaya menyatakan bahwa pihaknya berencana mengajukan perlawanan hukum, termasuk PK atas vonis MA. "Kemungkinan bisa eksaminasi, bisa upaya

lain, termasuk PK," ujar Firman di Gedung KPK. Menurut Firman, pertimbangan hakim agung Artidjo Alkostar tidak mengedepankan asas keadilan dan di luar kebiasaan. Ia mengatakan, putusan Artidjo sebagai hakim agung terhadap kliennya terlalu brutal. Firman mengatakan, saat ini pihaknya belum mendapatkan salinan resmi putusan MA itu. Ia pun akan berkonsultasi mengenai vonis Anas yang diperberat itu dengan kliennya. Mahkamah Agung memperberat hukuman terhadap Anas Urbaningrum setelah menolak kasasi yang diajukannya. Anas yang semula dihukum tujuh tahun penjara kini harus mendekam di rumah tahanan selama 14 tahun. Selain itu, Anas juga diwajibkan membayar denda sebesar Rp5 miliar subsider satu tahun dan empat bulan kurungan. Anas juga diwajibkan membayar uang pengganti sebesar Rp57.592.330.580 kepada negara. (kcm/ant)

digelar pada Kamis, 11 Juni 2015, di Solo. Pesta pernikahan yang akan dilaksanakan dengan beberapa rangkaian acara mulai dari pagi hingga malam hari ini akan diselenggarakan di Graha Saba Buana, Solo.

Olga selama ini dikenal aktif 'menghantarkan' Jokowi sebagai presiden. Dia bersama beberapa artis lain menjadi relawan, Olga juga menjadi salah satu panitia konser Salam Tiga Jari beberapa waktu lalu. (tmp)

bah gol. Sayang, sundulannya hanya melambung tipis dari gawang Filipina. Nufiandani kembali memiliki peluang untuk mencetak gol pada menit ke-40. Namun lagi-lagi peluang yang ia dapatkan masih belum mampu menemui sasaran. Skor 2-0 untuk keunggulan Indonesia pun bertahan hingga babak pertama usai. Unggul dua gol tak menyurutkan intensitas serangan Garuda Muda di babak kedua. Di awal-awal babak kedua, Indonesia kembali mendapatkan peluang, kali ini lewat Muchlis Hadi yang merangsek ke kotak penalti. Sayang, Muchlis Hadi gagal menguasai bola dengan baik sehingga mampu dihadang pemain bertahan Filipina. Satu jam pertandingan berjalan, Filipina mencoba bangkit.

Beberapa serangan lewat aksi individu beberapa kali membuat kerepotan barisan pertahanan Indonesia. Beruntung, peluang itu tak bisa dimaksimalkan dengan baik oleh para pemain Filipina. Anak asuh Marlon Maro tak menyerah begitu saja. Di sepuluh menit terakhir, justru Indonesia yang terus mendapatkan tekanan bertubi-tubi dari pemain Filipina. Beruntung beberapa peluang dari Paolo Bugos, Daniel Bernan Gadia hingga Neil Dorimon masih belum mampu menemui sasaran. Skor 20 pun bertahan hingga pertandingan usai. Dengan kemenangan tersebut, Indonesia terus menjaga asa untuk lolos ke semifinal SEA Games 2015 dan di laga terakhir akan menghadapi tuan rumah Singapura. (bln)

Dari Halaman 1

Diundang Jokowi sedang sibuk syuting jadi hanya akan datang pas malam resepsi aja," katanya. "Sebenernya saya mau di Solo lebih lama biar bisa sekalian belanja batik Solo," Olga menambahkan. Pernikahan Gibran-Selvi akan

Dari Halaman 1

Evan Dimas mampu memecah kebuntuan terlebih dahulu lewat gol Evan Dimas pada menit kelima. Menerima umpan dari Muchlis Hadi, kapten timnas U-23 itu mampu melepaskan tendangan yang gagal diantisipasi kiper Florencio Badelic. Unggul satu gol, Garuda Muda seakan menemukan kembali ritme dan cara memecah pertahanan Filipina. Pada menit ke-12, Evan Dimas kembali mampu menjebol gawang Filipina. Kali ini Evan mampu memaksimalkan umpan tarik Paolo Sitanggang dari sisi kanan pertahanan Filipina dengan sebuah sontekan yang gagal dibendung kiper Filipina. Mampu mencetak dua gol cepat semakin membuat pemain-pemain Indonesia bernafsu. Pada menit ke-20, Ahmad Nufiandani memiliki peluang emas untuk menam-

Dari Halaman 1

Gatot Calon lamnya. Tapi yang kita harapkan presiden ada penjelasan lebih spesifik. Misalnya kalau presiden bilang hak prerogatif, ya itu biasa saja,” kata Fahri. Tapi bagaimanapun, tambahnya, keputusan Presiden Jokowi itu, bisa mengubah kebiasaan itu ada satu penjelasan. “Tubuh TNI harus kita jaga profilnya, semangatnya. TNI garda terdepan kita menjaga garis pertahanan bangsa kita yang paling luar. Penjelasan presiden ini kita perlukan,” ujarnya. Presiden dalam suratnya ke DPR RI tidak menjelaskan alasan penunjukan Gatot. “Hanya menjelaskan prosedur. Pak Moeldoko sudah pensiun. Jadi perlu diganti. Mungkin presiden punya maksud lain,” kata politikus Partai Keadilan Sejahtera itu. Dengan adanya surat tersebut, Pimpinan DPR RI akan membawanya ke rapat pimpinan, selanjutnya akan dibawa ke Badan Musyawarah, lalu diputuskan bagaimana surat itu. “Biasanya Komisi I DPR yang terkait untuk melakukan fit and proper test,” ujar Fahri. Sementara itu, dikonfirmasi soal siapa calon pengganti dirinya, Jenderal TNI Moeldoko tidak mau banyak berkomentar. Moeldoko justru lebih banyak menjelaskan soal konsep Keppres Wakil Panglima TNI yang sudah ditekennya. “Konsep Keppres sudah kami kirim ke Presiden, saya pikir dalam waktu yang tidak lama lagi,” kata Moeldoko usai meresmikan satuan elit Koopssusgab di Monas, Jakarta Pusat. Moeldoko berharap, Presiden segera menyelesaikan Keppres ini. Sehingga nantinya penetapan panglima dan wakil panglima TNI bersamaan. “Akan segera kami mainkan. Jadi nanti bareng, panglima dan wakil panglima TNI,” katanya. Moeldoko menjelaskan, pa-

nglima dan wakil panglima harus berasal dari matra angkatan berbeda. Sehingga terjadi keseimbangan kepemimpinan. “Pasti (beda matra angkatan). Kalau panglimanya laut, wakilnya bisa darat atau udara. Kalau panglimanya darat, wakilnya bisa laut atau udara,” tuturnya. Soal siapa Panglima TNI menggantikan Jenderal Moeldoko yang akan memasuki masa pensiun, belakangan ini ramai diperbincangkan. Ketua MPR Zulkifli Hasan, misalnya, menegaskan pergantian Panglima TNI adalah hak prerogatif Presiden Jokowi. Pemilihan Panglima TNI diserahkan sepenuhnya kepada Presiden, apakah sesuai giliran angkatan seperti sebelumnya atau ada kebijakan lain. “Kita tidak bisa ikut campur. Jadi soal Panglima TNI adalah mana yang terbaik menurut Presiden sesuai dengan kondisi sekarang,” kata Zulkifli, Senin (9/6). Tetapi, secara pribadi Zulkifli berpendapat ada baiknya juga Panglima TNI digilir di antara angkatan agar semua memiliki peluang sama. “Itu pendapat saya. Tapi hak tetap hak prerogatif Presiden,” kata Ketua Umum PAN itu. Pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, Panglima TNI digilir agar semua mendapat kesempatan. “Itu kebijakan SBY. Sekarang, terserah Presiden Jokowi sesuai kondisi dan kebutuhan saat ini. Tapi, menurut saya, kalau alangkah baiknya jika semua mendapat kesempatan,” katanya. Karena sudah menjadi hak prerogatif Presiden, lanjut Zulkifli, maka tidak ada intervensi dari siapa pun. Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla lebih dulu merespon isu pergantian Panglima TNI itu. Ia mengatakan, tidak ada ketentuan jabatan panglima TNI harus

bergiliran antara AD, AU dan AL. “Tidak ada ketentuannya sekarang (apakah) harus angkatan darat, angkatan udara atau angkatan laut. Tetapi hanya siapa yang mampu, tentu Presiden akan memilih siapa yang mempunyai kemampuan hebat,” kata Wapres Kalla usai meninjau revitalisasi Bendung Gerak Sengkang di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan, Sabtu (6/6). Ia menjelaskan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI hanya menyebutkan jabatan panglima diemban oleh bekas kepala staf yang sudah memangku bintang empat. “Memang itu tidak tertulis, sebenarnya bukan menghabiskan, tetapi ketentuan itu memang tidak tertulis karena ketentuannya hanya seorang bekas kepala staf, yang artinya sudah bintang empat. Itu saja,” tambahnya. Sebelumnya lagi, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan jabatan panglima TNI secara bergiliran antar angkatan yaitu AD, AU dan AL, bukanlah harga mati, namun lebih kepada hak prerogratif Presiden. Ia juga mengatakan karena sebelum Jenderal Moeldoko, yang berasal dari unsur TNI AD, Jabatan Panglima TNI dijabat dari Angkatan Laut, maka bila mengacu pada proses giliran dalam jabatan tersebut seharusnya periode kali ini diisi oleh unsur Angkatan Udara. “Seharusnya kan dari AU, tapi kan bisa iya dan juga bisa tidak, bisa saja laut lagi. Terus bapak presiden minta sekarang AD ya boleh, terserah presiden yang menggunakan itu, ini karena konsepnya maritim ya bisa saja angkatan laut lagi, tapi kalau bergilir sih Angkatan Udara,” jelas Tedjo. (tmp/rol/kcm/dtc/ant)

ga yang muncul karena adanya peraturan-peraturan kementerian yang bertolak belakang dengan semangat FTZ, sehingga sering membuat investor yang akan masuk menjadi ragu. Selain itu, ketidakpastian hukum dalam menangani masalahmasalah buruh dinilai turut memperburuk citra Batam bagi investor. “Satu persatu investor dibuat hengkang dan merelokasi pabrik

mereka dari Batam. Minggu lalu, pemerintah Jepang menyampaikan keluhan masalah sistim ketenagakerjaan di Jakarta. Ini adalah tugas pemerintah,” sebut Cahya. “Jadi, jangan menilai menurunnya nilai impor dari satu sisi, kemudian dijadikan alasan untuk menjadikan FTZ Batam ke sistem enclave. Kami menentang sepenuhnya. Kami tidak setuju. Ada apa ini?” tanya Cahya. ***

Dari Halaman 1

Sistem Enclave seluruh Indonesia, Batam salah satu kota yang perkembangannya paling pesat. Jadi, tidak ada alasan menilai Batam gagal dalam penerapan FTZ dan mau dijadikan sistim enclave.” sebut Cahya. Menurunnya nilai impor seperti yang diliris oleh Bea Cukai, menurut Apindo justru disebabkan oleh ketidak-konsistenan kebijakan pemerintah pusat dalam mendukung pelaksanaan FTZ secara murni di Batam. Banyak tata nia-

7 Dari Halaman 1

Praperadilan Novel Dalam permohonannya, Novel mempersoalkan adanya perubahan pasal yang digunakan di dalam laporan polisi dengan surat perintah penangkapan. Dalam laporan polisi, pasal yang digunakan adalah Pasal 351 ayat (1) dan (3) KUHAP. Sementara, dalam surat perintah penangkapan, pasal yang digunakan adalah Pasal 351 ayat (2) dan Pasal 422 juncto Pasal 52 KUHAP. Menurut hakim Zuhairi, perubahan pasal dapat saja terjadi jika proses penyidikan telah dilakukan. Ia pun merujuk bukti T7 berupa berita acara pemeriksaan penyidikan tanggal 17 Februari 2015. "Pengadilan berpendapat bahwa dasar hukum dalam berita penangkapan yang berbeda dengan laporan polisi dapat dibenarkan. Karena sudah melalui proses hukum berdasarkan laporan pemeriksaan," kata Zuhairi saat membacakan putusan. Sementara itu, hakim juga tidak dapat menerima alasan Novel yang tidak memenuhi dua kali panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan pada 20 Februari dan 26 Februari 2015. Saat itu, Novel berdalih tengah menjalankan tugas dari KPK dan telah berkomunikasi dengan penyidik yang menangani perkaranya. "Menimbang bahwa pemanggilan pemeriksaan sebanyak dua kali sudah cukup dan harus dipenuhi walaupun sedang menjalankan tugas. Oleh karenanya, pemanggilan ketiga dilakukan untuk kepentingan penyidikan, dengan demikian penangkapan terhadap termohon oleh pemohon sudah sesuai prosedur hukum," ujarnya. Terkait tindakan penyidik yang mengikuti Novel hingga ke lantai dua kediamannya, menurut Zuhairi merupakan tindakan yang wajar. Tindakan itu bukan termasuk upaya penggeledahan yang dilakukan penyidik, melainkan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan yang mungkin di-

lakukan Novel. Mengenai surat perintah penangkapan yang dinilai kedaluwarsa, Zuhairi berpendapat, jika surat perintah penangkapan tak dapat kedaluwarsa. Meskipun, dalam permohonananya Novel telah mencantumkan Pasal 19 ayat (1) KUHAP yang menyebutkan bahwa penangkapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 KUHAP dapat dilakukan untuk paling lama satu hari. Surat perintah penangkapan Novel Nomor SP.KAP/19/IV/2015 DITTIPIDUM terbit pada 24 April 2015. Namun, penangkapan baru dilaksanakan pada 1 Mei 2015. "Menurut hemat hakim, dengan mempertimbangkan bahwa surat perintah berlaku sejak tanggal dikeluarkan, maka surat perintah penangkapan berlaku tidak ada batasnya," ujarnya. "KUHAP mengandung makna bahwa penangkapan hanya dilakukan dalam jangka waktu satu hari sesuai dalil pemohon. Jika sudah satu hari maka bisa diteruskan ditahan atau dilepaskan," ujarnya. Lebih jauh, Zuhairi berpendapat bahwa penangkapan dan penahanan Novel sudah memenuhi alasan subjektif sebagaimana diatur dalam Pasal 21 ayat (1) KUHAP. Sedangkan, terkait dalil permohonan yang menyatakan bahwa ada kerugian materil dan imateril yang dialami istri Novel, Zuhairi tidak mempertimbangkannya. Ia beralasan, penangkapan dan penahanan Novel sah secara hukum, sehingga dalil tersebut tidak relevan untuk dipertimbangkan. Sementara itu, terkait ditolaknya praperadilan Novel, Ketua sementara KPK Taufiqurrahman Ruki menghormati putusan hakim. Ruki mengaku tidak akan mencampuri hasil putusan pengadilan tersebut. "Saya tidak akan mencampuri urusan peradilan. Jangankan Novel, yang menyangkut KPK saya akan jawab proporsional," kata Ruki di Kompleks Parlemen, Se-

Dari Halaman 1

Rudi Terancam masing partai politik di DPRD Kota Batam yakni, PDIP delapan kursi, Partai Golkar tujuh, Gerindra enam, Partai Demokrat lima kursi. Sementara itu, Partai Amanah Nasional (PAN) juga meraih lima kursi, Partai NasDem, empat, Hanura empat, PKS empat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), tiga, PKB tiga kursi dan PKPI satu kursi. Totalnya 50 kursi. Sesuai dengan Undang-undang, syarat pencalonan jika pasangan calon memakai persyaratan jumlah kursi DPRD, setiap pasangan calon mesti memenuhi dukungan 20 persen kursi yang ada di DPRD. Artinya, 20 persen dari 50 kursi di DPRD Batam, maka masingmasing pasangan calon mesti didukung oleh parpol/koalisi parpol yang memiliki jumlah kursi 10. Informasi yang dihimpun Haluan Kepri terkini, partai politik yang tengah intens menggagas koalisi itu adalah, PDIP, Hanura dan Partai NasDem. Partai yang berasal dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) ini tengah menggodok pasangan calon yang bisa memenangkan Pilkada Batam dan memberi konstribusi bagi pemenangan untuk Pemilihan Gubernur Kepulauan Riau. Beberapa nama kandidat Cawako Batam pun mengapung di koalisi ini. Mereka antara lain, Ria Saptarika (anggota DPD RI), Iwan Krisnawan (Ketua DPD Partai Hanura), Sulistyana (pengusaha) Yuhendri (Pengusaha), Asmin Patros dan Surya Sardi. Untuk mengusung paket Cawako/Cawawako, parpol ini sudan melebih persyaratan pencalonan. Mereka sudah memiliki 16 kursi. Di luar partai tersebut, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera juga tengah intens membangun koalisi. Klop dengan dukungan sepuluh kursi yang dimiliki, kedua partai ini terlihat kian mesra. Apalagi keduanya telah meneken nota kesepahaman politik untuk mengusung paket Cawako/ Cawawako. Kendatipun ikatan ini mendapat tentangan dari DPD Partai Gerindra Kepri. Nama-nama cawako juga mereka godok. Cawako yang muncul lebih didominasi oleh kader kedua partai ini. Mereka antara lain, Iman Sutiawan (Wakil Ketua DPRD Batam) Hj Asnah (anggota DPRD Kepri) Harris Nyanyang Pratamura (Ketua Komisi I DPRD Batam), Yuhendri (pengusaha), Abdul Rahman (Ketua PKS Kepri) dan Sukaryo

nayan. Selain itu, Ruki juga meminta KPK menanggapi putusan itu secara tepat. "Saya akan tugasi petugas biro hukum hadapi secara proporsional," ucapnya. Ruki menegaskan bahwa KPK tidak akan mengintervensi institusi lain dalam menegakkan hukum. Bila Novel merasa keberatan dengan putusan tersebut, ia mempersilakannya mengajukan perlawanan. "Harus kita hormati. Pendapatnya kita hormati. Bahwa tidak puas, kita lakukan upaya lain," ucap Ruki. Kepala Biro Bantuan Hukum Divisi Hukum Polri Brigjen (Pol) Ricky HP Sitohang mengapresiasi putusan hakim Zuhairi. "Pemohon memang punya hak (untuk ajukan praperadilan), tapi hakim yang memutuskan," kata Ricky saat dijumpai seusai persidangan. Ricky mengatakan, sejak sidang digelar pada 29 Mei hingga Senin (8/6) kemarin, pihaknya telah memaparkan bukti dan fakta atas tindakan penangkapan dan penahanan yang dilakukan penyidik terhadap Novel. Penangkapan yang dilakukan pada 1 Mei 2015 dianggapnya sudah sesuai prosedur hukum yang berlaku. "Kami memang tidak dalam posisi boleh menilai, tapi fakta, bukti, dan teknis sudah kita sampaikan, dan sudah sama-sama kita dengarkan dari hakim Yang Mulia (putusannya)," ujarnya. Terkait proses penyidikan terhadap Novel, anggota tim kuasa hukum Polri, Joelbaner Toendan, menyatakan, menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik yang menanganinya. Menurut dia, proses sidang praperadilan ini tidak berpengaruh terhadap penyidikan yang tengah berlangsung. "Praperadilan ini kan soal penangkapan dan penahanan, bukan tentang penetapan sebagai tersangka. Jadi ini tidak ada kaitannya dengan penyidikan," kata Joelbaner. (ant/kcm/dtc/rol)

(anggota DPRD Batam). Ketua DPD Gerindra Iman Sutiawan menyatakan, kedua partai ini sepakat untuk membicarakan paket pasangan Cawako/Cawawako Batam. Karena kedua koalisi partai ini memenuhi persyaratan untuk mengusung paket pasangan cawako/cawawako. Sementara itu Partai Amanah Nasional (PAN) tidak mau ketinggalan. Partai yang dipimpin Yudi Kurnain di Batam ini kabarnya kian lengket dengan PKPI. Koalisi kedua partai ini baru enam kursi. Belum cukup untuk mengajukan paket pasangan calon. Walau begitu, peminat kandidat cawako agar diusung PAN juga tidak kalah serunya. Mereka antara lain, Ria Saptarika (anggota DPD RI), Danir Tan (anggota DPRD Kepri asal PAN), Yuhendri (pengusaha) dan Jefridin (Kepala Dinas Pendapatan Kota Batam). Wakil Ketua DPD PAN Amrullah Hamid mengaku PAN tengah intens melakukan komunikasi politik dengan sejumlah partai politik. Amrul pun menegaskan, PAN tidak menutup kemungkinan, bergabung dengan PKS dan Gerindra untuk membangun satu koalisi bersama mengusung paket Cawako/Cawawako Batam. Selanjutnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang memiliki tiga kursi di DPRD Batam disebutsebut menjagokan kadernya sendiri Abdul Basid. Koalisi partai ini sepertinya tergantung partai mana yang bisa meminang kadernya. Ketua DPC PKB Batam mengaku partainya masih melakukan uji kepatutan dan kelayakan kandidat cawako Batam di DPP. Menurutnya, PKB bisa berkoalisi dengan partai politik apa saja. Cuma saja dirinya belum bisa memastikan arah koalisi itu karena menunggu petunjuk pusat. Sementara Partai Demokrat (PD) sepertinya lebih memberi laluan kepada Rudi. Soalnya, saat ini Wakil Walikota Batam ini diuntungkan oleh posisinya sebagai calon imcumbent yang juga Sekretaris DPD PD Batam. Walau begitu, PD tidak ingin menutup diri. Partai yang pernah berkuasa dua periode ini juga mempertimbangkan nama-nama top, beken dan potensial untuk diusung bersama-sama dengan kadernya. Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Batam, Syafrial Siregar optimis PD bakal mengusung paket cawako yang bisa memenangkan Pilkada Batam. Ia mengaku

tidak khawatir PD bakal ditinggalkan oleh partai politik lainnya. Lain halnya dengan kader PD lainnya, Yenni Marlina. Ia justru sangat khawatir jika kader PD ditinggalkan partai politik lainnya. Apalagi pasca PAN lepas dari tangan Hatta Radjasa yang notabenenya besan dari Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. “Kalau PAN masih dipegang Hatta Radjasa, saya masih yakin PD bisa merangkul PAN. Tapi sekarang ceritanya kan lain. PAN itu ketuanya, Zulkifli Hasan dan Ketua Dewan Pertimbangan ada Soetrisno Bachir,” kata Yenny. Kalaupun Rudi digadang-gadangkan bisa merangkul NasDem, katanya, Rudi juga tidak bisa pencalonan karena belum memenuhi persyaratan pencalonan. “PD-NasDem baru sembilan kursi. Syaratnya harus sepuluh kursi,” ulasnya. Persoalan lain katanya, NasDem pada pencalonan Gubernur Kepri cenderung mendukung kader PDIP, Soerya Respationo. “Apakah bisa Nasdem ketika Pilkada Batam dukung Rudi, sementara Pilkada Gubernur dukung Soerya. Kedua figur ini kan beda dukungan politiknya. Kalau Dahlan maju, Rudi otomatis akan mendukung Dahlan,” serunya. Yenni berpendapat, upaya untuk tidak mengikutsertakan Rudi dalam Pilkada Batam nanti pasca Rudi melirik para birokrat jadi pendampingnya. Menurut Yenni, hal ini memantik sentimen dari para politisi yang menilai Rudi terlalu percaya diri. “Masih terbuka sih, dia dapat partai. Tapi kan jadi mahal ‘barang’ itu. Parpol jadi jual mahal lah,” tutupnya. Sementara itu, Asisten I Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Batam, Alfonso juga menilai memang sangat beralasan Rudi tidak mendapat kendaraan partai. Apalagi katanya, saat ini Partai Golkar dan PPP tengah bermasalah. Sehingga kata Alfonso, lumpuhnya kedua partai ini makin mempersempit teman koalisi bagi Rudi. Tapi akan beda kata Alfonso, jika Rudi sendiri memberi pernyataan akan menggandeng politisi sebagai wakilnya. “Kalau masih birokrat juga digadang-gadangkan. Matilah kartunya. Kecuali Rudi keluar uang besar buat ‘mahar’ mengikat partai,” sebutnya. Sayangnya, Rudi sendiri belum bisa memberi tanggapan soal ini. (fur)


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

8

Wagub Kepri Kunjungi Suku Laut Penerima Bantuan RTLH

WAKIL Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo bersama Daria, Ansar Ahmad, Nurdin Basirun dan tim penanggulangan kemiskinan Provinsi Kepri.

TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo beserta rombongan Pemkab Lingga yang dipimpin Bupati Lingga, H Daria melakukan serangkaian kegiatan dipemukiman Suku Laut dalam agenda mengunjungi dusun penerima RTLH tahun 2014 lalu, Kampung Baru Dapur Arang Desa Kelumu Kabupaten Lingga, yang terkenal dengan suku lautnya, Selasa (26/5). Kampung Baru yang dulu bernama dusun dapur arang, merupakan dusun yang dibangun dari program takskin tahun 2014 lalu. Dusun tersebut dibangun setelah pemerintah berhasil merelokasi suku laut dapur arang yang sebelumnya tinggal di pesisir laut dengan kondisi tempat tinggal yang tidak layak, kepemukiman baru yang telah di

siapkan Pemkab Lingga. Bupati Lingga, H Daria, mengucapkan terimakasih banyak kepada Pemerintah Provinsi, karena telah banyak membantu pembangunan Kabupaten Lingga. Pada tuhun 2013, Desa Kelumu mendapatkan bantuan 30 unit taskin, di tahun 2014, dapat lagi 42 unit. Untuk tahun 2015 kali ini, Kabupaten Lingga akan dapat lagi 15 unit, sehingga totalnya menjadi 87 unit. Sebelumnya, dia menjelaskan, beberapa usaha yang dilakukan Pemkab dalam upaya pengentasan kemiskinan di desa Kelumu sudah dilakukan. Salah satunya, melalui program kementrian, namun tidak memenuhi persyaratan. "Jadi hanya RTLH yang kita dapat," ungkap Bupati. Untuk Desa Kelumu sendiri,

sebanyak Rp 879 juta telah dikucurkan pemerintah untuk membangun RTLH. Biaya tersebut Belum termasuk fasilitas listrik dan air. "Pembangunan fasilitas listrik masih terkendala karena belum ada meteran, tahun ini akan dipasang. Untuk air, akan dibangun bak penampungan air," ungkap Daria, dalam kunjungannya bersama Wagub ke Lokasi pemukiman. Sementara itu, Wakil Gubernur Kepri, Soeryo Respationo mengatakan, semua usaha pembangunan yang dilakukan di kampung baru Dapur Arang Desa Kelumu tersebut sudah tertata rapi. Namun masih perlu dilakukan optimalisasi. "Lewat dinas terkait, perlu diperhatikan fasilitas yang belum optimal. Kedepan kita harus mengoptimalkan lagi," ungkap Soerya.

Dia berharap, usaha yang dilakukan pemerintah untuk mensejahterakan rakyat tersebut tepat sasaran. "Harapan kita kedepannya lebih dapat sejahtera lagi," tutupnya.Kedatangan Soeryo didampingi kedua bakal calon pasangannya maju ke Kepri satu yaitu, Bupati Karimun Nurdin Basirun dan Bupati Bintan Ansar Ahmad. Usai sambutannya, Soerya didampingi Bupati Lingga, memasang stiker RTLH di salah satu rumah warga, yang kebetulan beberapa waktu lalu mendapat musibah kehilangan anaknya akibat di terkam buaya. Soerya dan Bupati Lingga sempat menyalami dan memberi simpati kepada keluarga korban. Narasi : Darul Foto : Humas Pemprov Kepri

PENYAMPAIAN hasil evaluasi tim penanggulangan kemiskinan.

WAKIL Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo disambut Bupati Lingga, Daria.

BUPATI Lingga, Daria berbincang-bincang dengan masyarakat suku laut penerima bantuan RTLH dihadapan Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo.

SAMBUTAN Bupati Lingga, Daria.

MASYARAKAT suku laut terlihat antusias menyambut kedatangan Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo bersama rombongan.

WAKIL Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo didampingi Bupati Lingga Daria dan Bupati Bintan Ansar Ahmad disambut masyarakat suku laut.

BUPATI Lingga, Daria menyampaikan laporan realisasi bantuan RTLH.

ANGGOTA DPRD Kepri, Asmin Patros bersama Wagub Kepri, Soerya Respationo disambut dengan antusias.

SEJUMLAH anggota DPRD Kepri yang turut serta dalam kunjungan ke pemukiman suku laut Lingga.

SOERYA didampingi Bupati Lingga, Daria memasang stiker RTLH di salah satu rumah warga.

WAKIL Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo tiada henti menyalami masyarakat.

SAMBUTAN Wakil Gubernur Provinsi Kepri, Soerya Respationo.

CMYK

Editor: Ika, Layout: Novrizal


CMYK

Batam

Rabu, 10 Juni 2015

9

PLN Jamin Pasokan Listrik Selama Ramadhan BATAM CENTER (HK) – Bright PLN Batam menjamin pasokan listrik di kota Batam selama Bulan Ramadhan aman. Communication and External Relations Bright PLN Batam, Rudi Antono menengaskan bahwa pihaknya bekerja keras utuk menjaga pasokan listrik selama Ramadhan.

Sarma Liputan Batam “Listrik memang kebutuhan yang esential, terutama di bulan suci Ramadhan nanti. Jadi PLN juga berupaya keras

menjaga pasokan listrik agar tetap stabil selama Ramadhan,” ujarnya, Selasa (9/6). Beberapa upaya, lanjut Rudi, telah dilakukan untuk meminimalisir potensi terPLN JaminHal10

JALAN TERENDAM- Hujan lebat yang mengguyur Kota Batam pada Selasa (9/6) siang membuat sejumlah kawasan terendam banjir. Jalan raya kawasan Marina dan sepanjang Batuaji turut mengalami dampak yang paling parah.

Hujan, Jalanan jadi Sungai BATUAJI (HK)— Hujan lebat yang mengguyur Kota Batam pada Selasa (9/6) siang, mulai pukul 11.15 WIB, selama lebih dari tiga jam, membuat jalan raya di sejumlah kawasan terendam banjir, seperti layaknya sungai. Pantauan Haluan Kepri di beberapa tempat, seperti di jalan menuju Marina, Sekupang, di Pelabuhan Sagulung, di jalan raya de-

pan perumahan Buana Raya, di depan perumahan Puskopkar, dan didepan perumahan Permata Hijau, Batuaji, nyaris semua badan jalan terendam air. Parahnya lagi, banjir tersebut dengan ketinggian air mencapai pembatas jalan hingga menutupi seluruh badan jalan, hingga membuat pengedara mengalami macet total.

"Banjir di jalan Marina ini terbilang parah. Sepanjang jalan air mengalir deras, padahal hujannya hanya tiga jam saja," ujar Wawan salah seorang pengedara yang melintasi jalan raya kawasan Marina, Selasa (9/6) siang. Memang, jalan di kawasan Marina sudah jadi langganan banjir parah, jangan hujan lebat dengan curah yang tinggi, hujan dengan in-

tensitas rendah saja mampu membuat banjir."Sudah dari dulu jalan ini langganan banjir. Parahnya lagi, jalan ini juga banyak yang berlubang, jika ada pengendara motor yang melintas pasti terjebak didalam lubang itu," keluh Wawan .Hal senada disampaikan Mamat, warga Batuaji. Dia mengakui keHujan, JalananHal10

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

IWAN, melayani pencinta Batu Akik "Hajar Jahanam alias Black Stone" saat membeli, Senin (8/6) siang, diarea Gemstone di Nagoya City Walk, Batam.

Akik Hajar Jahanam Paling Diminati Memiliki Mitos Khusus Buat Keperkasaan Pria NAGOYA (HK) — Batu Akik "Hajar Jahanam alias Black Stone" merupakan sebuah batu alam ataupun batu akik yang belakangan ini marak diburu oleh kalangan masyarakat dan para pencinta batu. Pasalnya, jenis bebatuan berwarna hitam legam yang lebih di kenal dengan sebutan Batu Jahanam ini adalah, batu yang ditemukan di desa Loloda, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, pada tahun 2000 silam. Selain terlihat unik

CMYK

dan bisa memantulkan cahaya, ditenggarai pula Batu Jahanam ini memiliki mitos khusus, buat keperkasaan bagi kaum lelaki dewasa. "Nah, inilah yang membuat Batu Jahanam ini laku keras di pasaran. Baik itu saat menggelar pameran batu akik, lomba gemstone serta dalam penggunaannya untuk obat-obatan lainnya," kata Iwan, pemilik konter batu "Jahanam", Akik HajarHal10

Editor: Sofyan, Layouter:Novrizal


Rabu, 10 Juni 2015

Metro Batam

10

Pemko Batam Bagi Paket Sembako Murah

KEBERADAAN kantor operasional Bank OCBC NISP yang beralamat di kawasan Ruko Tunas Regency Blok A6 No 2-3, diresmikan Selasa (9/6).

Bank OCBC NISP Tanjung Uncang Diresmikan SAGULUNG (HK) — Demi meningkatkan serta memudahkan pelayanan terhadap nasabah. Bank OCBC NISP Cabang Tanjung Uncang, meresmikan keberadaan kantor operasional yang beralamat di kawasan Ruko Tunas Regency Blok A6 No 2-3, Selasa (9/6). Peresmian Bank OCBC NISP tersebut juga ditandai dengan pemotongan tumpeng dan penggunting pita. Yenni Susilo, selaku Metropolitan Liability dan Wealth Distribution Head Bank OCBC NISP mengatakan, relokasi Bank OCBC NISP yang sebelumnya di Panbil ini, ke wilayah Tunas Regency untuk membantu dan memudahkan pelayanan terhadap nasabah-nasabah yang ada di sekitarnya. "Saya rasa kalau sebelumnya di Panbil Mall itu mungkin agak kesulitan buat nasabah. Karena OCBC NISP ini berada dalam Panbil Mall. Maka dari itu, kita relokasikan ke Tunas Rengency ini. Agar lebih

mudah dan maksimal dalam memberikan pelayanan kepada nasabah," tutur Yenni, kemarin (9/6). Masih kata Yenni, Kantor Bank OCBC NISP cabang Batam yang ada di kawasan Tunas Regency itu sengaja dipilih karena tempatnya sangat strategis dan perkembangan kawasan tersebut sangat menjanjikan. "Kita sengaja memilih disini karena melihat perkembangan wilayahnya. Kami harap kedepannya semakin banyak nasabahnya. Dengan adanya Bank ini, ya mudah-mudahan bisa mendukung perkembangan perekonomian di Kepri, atau khususnya kota Batam sendiri," papar Yenni lagi. Sementara, Wahyu Mardiansyah, Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepulauan Riau (Kepri) mengatakan, relokasi OCBC NISP sebenarnya hanya untuk mendekatkan pelayanan kepada nasabah. "Saya rasa lebih mudah

PLN Jamin jadinya gangguan pasokan listrik di Batam. Diantaranya adalah melakukan pemeliharaan pembangkit, transmisi dan jaringan tegangan rendah. Kpasitas beban pembangkit PLN sendiri saat ini mencapai 352 MW, sementara prakiraan beban puncak pada hari kerja adalah 325 MW. Sementara prakiraan beban puncak pada akhir minggu sekitar 260 MW. “Jadi masih ada surplus sejauh ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan terkait ketersediaan daya yang ada di

disini (Tunas Regency), disini lebih luas dan lebih dekat dengan nasabah. Sebenarnya antara di Panbil atau di Tunas Regency sama saja. Akan tetapi, di Panbil itukan berada dalam Mall. Jadi sedikit menyulitkan bagi nasabah. Jadi disini lah yang strategis, mudah dan lebih dekat dengan nasabah," jelasnya. Dia juga menjelaskan, jumlah jaringan kantor Bank yang ada di Kepri maupun di Batam beberapa tahun belakangan ini sampai Juni 2015 terdapat 58 kantor cabang Bank. Yang mana, dari 58 kantor itu, 40 kantor cabang berada di Kota Batam. "Iya, lumayan bagus perkembangan perekonomian Kepri ini. Kantor Cabang Pembantu (KCP) saja ada 170 kantor dan Kantor Kas (KK) sebanyak 113 kantor. Dari jumlah itu, untuk kota Batam sendiri, ada 99 KCP dan 63 KK. Jadi setiap kantor bank itu harus berinovasi agar tetap mampu bersaing memperebutkan pasar," tutur Wahyu.(ded)

Dari Halaman 9 PLN,” jelasnya. Kendati mnjamin pasokan listrik masih aman selama Ramadhan, namun Rudi tetap menekankan agar masyarkat tetap melakukan gerakan hemat listrik. Dengan demikian daya listrik yang disediakan juga bisa dinikmati secra optimal oleh warga Batam. Selain itu, Rudi juga mengingatkan bagi pelanggan PLN yang ingin mudik utuk segera melunasi tagihan listrik sebelum tanggal 20 Juni mendatang. “Jadi nanti pulang kam-

pungnya juga tenang,” jelasnya. Terkait pelayanan, Rudi juga mengungkapkan bahwa PLN akan memindahkan kantor pelayanan PLN dari gedung Mayakoro, Batam Center ke Komplek The Capitol Superblock. Lokasi tersebut dipilih karena berdekatan dengan akses jalan protokol. “Jadi elbih mudah diakses oleh warga. Tapi belum sekarang, mudah-mudahan bisa beroperasi per tanggal 1 Juli mendatang,” tutupnya. ***

NONGSA (HK) — Pemerintah Kota Batam melalui Wakil Walikota Batam Rudi, membagikan paket sembako murah terhadap 1.400 Keluarga tidak mampu di kantor kelurahan Batubesar, Kecamatan Nongsa, Selasa (09/ 06) siang. Ribuan masyarakat Kecamatan Nongsa memadati kantor kelurahan untuk mengantri mengambil paket sembako senilai Rp119 ribu, berupa Minyak goreng 2 liter, Gula 2 kilogram dan Beras 5 kilogram. Dimana masyarakat hanya membayar Rp50 ribu sisanya disubsidi Pemko Batam. "Pemko Batam menyediakan 43 ribu paket sembako di 12 kecamatan Batam dan akan dilaksanakan dua putaran," Kata Wakil Walikota Batam, Rudi di Kantor Kelurahan Batubesar. Selasa (09/06). Rudi mengatakan, kegiatan memberikan bantuan sembako bersubsidi kepada masyarakat Kota Batam guna memenuhi sebagian kebutuhan pangan dengan harga murah. Disamping itu juga dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga dan juga untuk meringankan beban pengeluaran masyarakat pada saat bulan Ramadhan, Idul Fitri, Natal dan tahun baru," kata Rudi. Ditambahkan Rudi, Sembako murah ini merupakan program mengentaskan kemiskinan dan saya berharap masyarakat jangan sampai diberatkan serta berharap RT/RW setempat memberikan kupon terhadap warga yang betul-betul membutuhkan dan jangan sampai tebang pilih. Menjelang habisnya masa jabatan saya, diakhir tahun ini, saya mohon maaf

UNTUK meringankan beban pengeluaran masyarakat pada saat bulan Ramadhan dan Idul Fitri, Pemko Batam menggelar program paket sembako murah. Terlihat Wakil Walikota Batam, Rudi, memberikan paket Sembako pada warga Batu Besar, Nongsa, Selasa (09/06). jika masih ada masyarakat yang tidak terlayani dan juga sekaligus minta restu untuk maju di Pilwako 2015 sebagai calon Walikota Batam priode 2015-2020," ujarnya. Rudi menekankan, khusus untuk penerima raskin di kelurahan Batubesar yang berjumlah 589 orang, jika masih ada yang miskin, tolong Lurahnya mendata kembali agar nantinya bisa diajukan lagi kuota tambahannya. Sementara jadwal putaran I, digelar Selasa (28/4) di Kecamatan Lubuk Baja sebanyak 1.800 paket, Rabu (29/ 4) di Kecamatan Batuaji sebanyak 2.000 paket, Kamis (30/4) di Kecamatan Bulang sebanyak 1.500 paket, Senin (4/5) di Kecamatan Nongsa

sebanyak 1.300 paket, Selasa (5/5) di Kecamatan Batuampar sebanyak 1.600 paket, Rabu (6/5) di Kecamatan Seibeduk 1.900 paket, Kamis (7/ 5) di Kecamatan Galang sebanyak 1.500 paket, Jum’at (8/5) di Kecamatan Sekupang sebanyak 1.900 paket, Senin (11/5) di Kecamatan Batam Kota sebanyak 1.800 paket, Selasa (12/5) di Kecamatan sagulung sebanyak 2.800 paket, Rabu (13/5) di Kecamatan Belakang Padang sebanyak 1.500 paket dan Senin (18/ 5) di Kecamatan Bengkong sebanyak 1.900 paket. Untuk jadwal putaran II digelar Rabu (27/5) di Kecamatan Batam Kota sebanyak 1.700 paket, Kamis (28/5) di Kecamatan Sagulung se-

banyak 2.800 paket, Jum’at (29/5) di Kecamatan Bulang sebanyak 1.500 paket, Senin (1/6) di Kecamatan Batuampar sebanyak 1.700 paket, Rabu (3/6) di kecamatan Batuaji sebanyak 1.900 paket, Kamis (4/6) di Kecamatan Galang sebanyak 1.500 paket, Jum’at (5/6) di Kecamatan Lubuk Baja sebanyak 1.500 paket, Senin (8/6) di Kecamatan Belakang Padang sebanyak 1.500 paket, Selasa (9/6) di Kecamatan Nongsa sebanyak 1.700 paket, Rabu (10/6) di Kecamatan Bengkong sebanyak 1.900 paket, Kamis (11/6) di Kecamatan Seibeduk sebanyak 2.000 paket dan Jum’at (12/6) di Kecamatan Sekupang sebanyak 1.800 paket.(par)

Aksi Congkel Jok Motor Marak di Sagulung SAGULUNG (HK)— Aksi pencurian dengan mencongkel jok motor di kawasan SP Plaza, Sagulung masih sering terjadi. Korban kali ini, Fadila Ratu Rahmi (22), warga Perumahan Bumi Kencana Blok Q No 1-2, Batuaji, mengalami apes, setelah kawanan pencuri berhasil mencongkel jok sepeda motornya di Apotik Kimia Farma SP Plaza, Minggu (7/6) kemarin malam. Akibatnya, ia mengalami kehilangan berupa satu unit handphone Samsung Galaxy Grand 2, serta dompet yang berisi ATM BCA, ATM BRI, kartu BPJS, KTP, kartu

NPWP, SIM C, STNK sepeda motornya, dan uang tunai sebanyak Rp600 ribu. Hingga ditotal kerugian ditaksir sebesar Rp5 juta. Fadila mengatakan, waktu itu dia sedang memarkirkan sepeda motornya miliknya di depan Apotik Kimia Farma untuk belanja. Namun saat ingin pulang dari apotik itu, ia melihat jok motornya sudah terbuka menganga. Kemudian, tak melihat lagi handphone sama dompetnya. "Tahunya pas saat mau pulang, lihat jok motor sudah terbuka. Hanphone dan dompet sudah hilang," kata Fadila kepada polisi.

Masih katanya, memang kejadian seperti ini sudah sering terjadi di SP Plaza. Para pelaku spesialis pencuri di jok sepeda motor di kawasan ini sudah banyak yang memakan korban. Meski tempat kawasan pusat perbelanjaan ini ramai, aksi para pelaku masih terus terjadi. "Saya harap para pelaku ditangkap. Jika tidak, mereka (pelaku) sangat meresahkan masyarakat atau pengunjung di SP Plaza," katanya. Sementara, Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Ipda Afrizal mengatakan, sudah menerima laporan korban.

Hujan, Jalanan cewa kinerja Pemerintah Kota Batam. Karena makin lama jalan ini makin parah dari banjir. Karena disamping itu, parit yang dipinggir jalan banyak sampah hingga kalau hujan, airnya naik kebahu jalan. "Sama saja semua pemerintah ini. Dulu janjinya semua jalan bebas dari banjir. Tapi

Dari Halaman 9 nyatanya malah makin parah, pasalnya selokan paritnya banyak sampah hingga air hujan ini naik kebahu jalan. Hujan ini juga menimbulkan macet parah bagi pengendara motor dan mobil," keluhnya. Hermanto, salah seorang warga yang berdomisili di kawasan Marina, mengakui

bahwa jangankan hujan dengan curah yang tinggi, hujan sebentar saja dengan curah yang rendah, telah mampu merendam badan jalan di kawasan Marina. Menyikapi hal tersebut, pria yang kesehariannya bekerja di perusahaan galangan kapal di kawasan Tanjungungang ini, meminta kepada

Akik Hajar saat pameran gemstone di Nagoya City Walk, Batam, Senin (8/6) siang. Menurut informasi, ujar Iwan, penamaan "Batu Jahanam" tersebut diperoleh dari para pengusaha dan pemburu batu akik yang ada di Maluku Utara. Dimana, batu yang disebut "Jahanam" itu lantaran memiliki keanehan yang unik, seperti mampu mengobati beragam penyakit dalam perut di tubuh manusia. ''Untuk menguji keaslian Batu Jahanam ini, bisa diuji dengan cara mudah dan gampang. Yaitu dengan membakarkan sehelai rambut yang dibalutkan kepermukaan batu, lalu di bakar dengan korek api ataupun dengan api yang tengah menyala, dalam kurun waktu lima hingga sepuluh menit. Anehnya, rambut itu tidak putus dan Batu Jahanam pun tidak akan terasa panas," terang Iwan. Selain itu, imbuh Iwan lagi, Batu Jahanam" ini, juga dipercaya bisa menyembuhkan semua jenis penyakit dan akibat keracunan dalam tubuh manusia. Bahkan, ada yang mengatakan khasiat

Pihaknya saat ini sedang menyelidiki kasusnya. Dia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada saat sedang parkir, kemudian jangan meletakkan barang-barang berharga di dalam jok sepeda motor saat memarkirkan sepeda motor. "Laporan korban sudah kita terima, saat ini masih diselidiki. Warga harus hati-hati, aksi pencurian bisa terjadi di mana-mana. Yang penting jangan tingalkan barang berharga di motor saat parkir," kata Afrizal di ruangannya, kemarin sore. (ded)

pihak terkait untuk benarbenar memperhatikan kondisi tersebut. "Sebagai warga, saya berharap agar pemerintah bisa menanggulangi permasalahan banjir ini. Salah satunya adalah dengan membenahi sistem drainase di sisi kiri maupun kanan jalan," ujarnya. (ded/cw94)

Dari Halaman 9 dari Akik Jahanam hampir menyerupai dengan manfaat dari Cula Badak. "Cula Badak, juga dipercaya orang dengan mitos memiliki khasiat sebagai anti racun. Sedangkan Batu Jahanam, lebih unggul dengan memiliki khasiat bisa untuk obat kuat dan keperkasaan kaum pria. Caranya, dengan merendam Batu Jahanam ke dalam air beberapa saat lamanya, kemudian di minum airnya. Insha Allah akan dapat menetralisir semua racun dalam tubuh kita, plus menambah keperkasaan pria," ujarnya, dengan senyum lebar. Diterangkan Iwan, sekilas Batu Akik Jahanam terlihat seperti Batu Black Jade. Akan tetapi berdasarkan hasil pemeriksaan labor para ahli batu, mengatakan sangat jauh berbeda. Pada Batu Jahanam terdapat lapisan struktur mineral. "Dalam Batu Jahanam, terdapat struktur kandungan mineral yang berisikan mineral kristal yang tinggi, serta berisikan beberapa kandungan mineral penyusun lainnya, yang sangat berguna untuk pengobatan, sedangkan

pada Batu Black Jade tidak ada. Jika Batu Jahanam sama sekali tidak tembus cahaya, maka pada Batu Black Jade akan tembus cahaya yang terlihat warna hijau," paparnya. Namun, ujar Iwan, hingga kini belum ada ilmuan yang mendapatkan data pasti, serta bisa dipercaya tentang kandungan Batu Jahanam ini berdasarkan pengujian labortarium. "Oleh karena itu, jika anda punya waktu luang silahkan datang ke konter kami pada acara pameran dan lomba gemstone di Nagoya City Walk, Batam saat ini, untuk membuktikannya," ungkapnya. Harga Pasaran Batu Akik Jahanam ini meningkatnya tajam sejalan dengan trend Batu Bacan, Permata Lumut Suliki serta batu jenis lainnya dari kalangan penggemar batu cincin di Indonesia. "Memang, Batu Akik Jahanam ini tidak sepopuler jenis Batu Bacan Doko dan batu permata jenis lainnya. Akan tetapi Batu Jahanam ini dipercaya memiliki khasiat untuk pengobatan serta fungsi khusus untuk kaum pria, seh-

ingga banyak diminati kaum pria," papar Iwan. Dipasaran lokal daerah asalnya, terang pria paroh baya ini, harga Batu Jahanam bisa mencapai Rp5 hingga Rp10 juta perkilogram. "Sedangkan harga pasaran diluar daerah Maluku, Batu Jahanam ini bisa dibandrol dengan harga diatas Rp50 juta. Wow, harganya betul-betul jahanam seperti namanya," ucapnya. Menurut sejarah, ungkap Iwan, Batu Jahanam populer di Indonesia sejak para jamaah haji sering membawanya sebagai oleh-oleh saat pulang haji dari tanah suci Makkah, yang diperuntukan sebagai hadiah bagi sanak dan kerabatnya. "Nama asli Batu Jahanam adalah Hajar Sa'adah. Hajar berarti batu dan Sa'adah berarti kebahagiaan, maka Hajar Sa'adah berarti batu kebahagiaan untuk pasangan suami istri. Karena khasiatnya yang mengagumkan itu, maka jadilah Batu Jahanam diburu oleh pasangan suami istri untuk memperbaiki keharmonisan rumah tangga," pungkasnya (vnr). Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

Hukum & Kriminal

11

Polisi Buru Pemilik Timah Ilegal BATAM (HK) — Kepolisian Daerah (Polda) Kepri terus memburu Jk, yang diduga sebagai pemilik pasir timah ilegal yang digerebek di Bukit Timah, Dabo belum lama ini. Saat ini polisi hanya mengamankan Al, pekerja Jk. Jefriadi & Pariadi Liputan Batam "Kami saat ini sedang memburu Jk yang diduga sebagai bos penampung biji timah ilegal," kata Dirreskrimsus Polda Kepri Kombes Syahar Diantono di Mapolda Kepri, Selasa (9/6). Ia mengatakan, Al ini ha-

nya berperan sebagai pengumpul alias menadah biji timah yang ditambang rakyat secara ilegal. Sedangkan, majikan dari Al ini adalah Jk yang punya peranan sebagai pendana dari seluruh aktivitas kegiatan ilegal tersebut. "Sudah ada 14 saksi yang kita mintai keterangan termasuk Al. Sehingga dari pe-

ngembangan sementara, diketahui aktor intelektual dari kegiatan ini adalah Jk. Untuk itu Jk telah kita lakukan pemanggilan. Namun saat ini keberadaannya tidak diketahui lagi," ujar Syahar lagi. Disebutkannya, adapun barang bukti (BB) berupa pasir timah hasil penambangan rakyat sebanyak lebih kurang 1,9 ton itu sendiri diamankan di Polres Lingga. Dan untuk membuka kasus ini, polisi terus melakukan penyidikan dan pengembangan. Lebih jauh dikatakannya, Jk diduga banyak memiliki alat untuk melakukan penambangan. Dan kegiatan ini, tambahnya, tidak me-

ngantongi izin apapun. Untuk diketahui, Ditreskrimsus Polda Kepri menangkap warga Bukit Timah, Kelurahan Dabo, Kecamatan Singkep yang melakukan penampungan dari penambang pasir timah ilegal belum lama ini. Polisi menemukan sebanyak 1,9 ton pasir timah ilegal dari lokasi penampungan tersebut. Informasi di lapangan, penggerebekan ini diduga terkesan tebang pilih. Bahkan terkesan tindakan hukum yang diambil ini disinyalir sebagai pesanan pesaing bisnis ilegal para penambang biji timah ilegal asal Batam. ***

Pemilik KM Amalia Ngaku Diperas BATAM (HK) — Pemilik KM Amalia GT 7, Rusli mengaku diperas oleh oknum petugas Bea dan Cukai (BC) Tanjungbalai Karimun setelah kapalnya ditangkap membawa bawang dari Batam enam bulan yang lalu. Pemerasan ini terjadi ketika ucapan dari oknum aparat penegak hukum memberikan angin segar kepadanya. Dimana oknum ini mengatakan bisa membantu Rusli untuk melepaskan kapalnya. Namun bantuan ini tidak diberi secara cuma-cuma. Sehingga, proses pemerasan ini terjadi hingga nilainya mencapai puluhan juta. "Kapal saya hanya mengambil jasa untuk mengangkut bawang merang yang ditangkap. Saya mengikuti

prosedur hukum yang berlaku. Ditengah perjalanan, ada oknum yang menawarkan jasa untuk membantu melepaskan kapal tersebut. Tetapi setelah uang habis puluhan juta, kapal tetap saja tidak dilepaskan," kata Rusli, Selasa (9/6). Ditambahkan Rusli, yang didampingi Yusril seorang pengusaha kapal di Batam, menjelaskan kalau Rusli siap membuktikan telah mentrasfer dana ke rekening yang diminta. Tidak saja kerugian telah melakukan transfer uang ke pihak mengaku penegak hukum, Rusli juga mengalami kerugian dari fisik kapal. "Saya punya bukti mengirim uangnya. Saat ini, saya sudah rugi besar dengan ti-

dak bisa beroperasional kapal tersebut," ujarnya. Sementara itu, Yusril, aktivis di Batam yang mendampingi Rusli mengaku prihatin melihat kondisi rekannya tersebut. Yusril mengaku jika memang benar kejadian yang dialami Rusli itu, maka hal ini menambah daftar panjang kinerja yang buruk aparat penegak hukum. "Kapalnya bagus. Dan kapal ini hanya mengangkut dan tidak ada hubungan dengan barang bawaannya. Jadi aneh saja jika pemilik kapal diperas oleh oknum. Ini malah membuat buruk citra saja," ujar Yusril yang mengaku akan membongkar indikasi adanya dugaan jaringan mafia di aparat penegak hukum di Karimun. (doz)

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau “Mari Jauhkan Narkoba dari Hidup Kita”

"Jangan Terpedaya oleh Mafia Narkoba..."

IST

KEPALA Bidang Pencegahan BNNP Kepri, Ali Chozin Apt, M.Si tengah memberikan penyuluhan seputar narkoba kepada para pengemudi motor sangkut di Tanjung Uma, Kamis (4/6). BATAM (HK) — "Pengemudi motor sangkut berpotensi menjadi kurir narkoba, baik secara sadar dengan motif ekonomi ataupun secara tidak sadar karena diberi imbalan oleh penumpang. Untuk itu, jangan mau diperdaya oleh mafia narkoba dengan iming-iming berbagai materi." Demikian ditegaskan Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Kepri, Drs. Ali Chozin, Apt, M.Si saat diskusi interaktif dengan pengemudi motor sangkut di kawasan Tanjung Uma Batam, Kamis (4/6) yang dihadiri kurang lebih 8 orang pengemudi motor sangkut. “Kegiatan ini merupakan upaya BNNP Kepri memaksimalkan Pencegahan dan Pemberantasan, Pen-

CMYK

yalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di kalangan masyarakat khususnya para pengemudi motor sangkut. Salah satu strategi yang dilakukan adalah melakukan diskusi interaktif dengan orang-orang yang terindikasi ataupun beresiko terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Diskusi interaktif tersebut berbentuk konseling, curhat, bertukar informasi ataupun mencari jawaban atas permasalahan yang ada,”ujar Ali. Sementara itu dr. Ayu wedyanti, salah satu pembicara dalam diskusi tersebut menerangkan, akibat penyalahgunaan narkotika adalah pengerasan organ tubuh seperti hati yang mana akibatnya akan diperparah oleh ketergantungan

secara psikis. Ayu berharap dengan adanya diskusi yang dilakukan dalam kelompok kecil ini, diharapkan para peserta mau membuka diri dan nyaman dalam bertukar pikiran. “Mungkin para peserta sudah sering dengar tentang akibat narkoba, tetapi bukan berarti mereka sudah aman dari narkoba karena ancaman dapat datang sewaktuwaktu,” ungkapnya. Kegiatan tersebut disambut antusias para peserta dan mereka berharap agar BNNP dapat membekali mereka dengan buku saku atau leaflet sehingga mereka dapat ikut berpartisipasi memberikan penyuluhan kepada kerabat dekat mereka sehingga terhindar dari penyalahgunaan narkoba. (fhy/r)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter :Mario


Rabu, 10 Juni 2015

Anambas

12

Tengku Tidak Maju di Pilkada ANAMBAS (HK) — Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin menegaskan tidak akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang. Yudi Liputan Anambas

Pasalnya pada maju di Pilkada Perdana kabupaten terdepan di Provinsi Kepri

tersebut orang nomoro satu di KKA itu berjanji hanya membidani Anambas sampai ‘Balita’ saja. Hal ini disampaikannya membantah isu yang ada saat ini bahwa dirinya akan maju kembali di Pilkada Anambas. “Saya saya sampaikan saat pertama kali maju kepada tokoh-tokoh di Anam-

bas hanya satu periode saja memimpin daerah ini,” kata Tengku, belum lama ini. Tengku memastikan akan maju pada Pilkada di kampung halamannya (Indragiri Hulu). Bahkan partai pengusung dan calon wakil yang akan mendapinginya sudah ada, jadi sudah pasti maju. “Partai saya sudah ikut

fit dan proper tes di PDIP, juga di Hanura. yang lain juga sudah didekati dan bila ada peluang kita masuk. Wakilnya Hj Aminah,” tegasnya. Tengku mengatakan, di Anambaslah dirinya berkiprah pertama kali menjadi kepala daerah, setelah sebelumnya menjadi camat dan kepala Biro Pemerintahan.

Selanjutnya Tengku mengungkapkan berat rasanya meninggalkan KKA, apalagi memimpin Anambas sejak daerah ini masih dalam kandungan (bersama dalam pemekarannya) lalu menjadi Pj Bupati selanjutnya menjadi bupati definitif perdana selama satu priode bersama Abdul Haris,SH.

“Berat rasanya meninggalkan daerah ini yang telah hampir tujuh tahun dipimpin,” katanya. Tengku sangat berharap pemimpin ke depan mampu melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan guna melanjutkan perjuangan membangun Anambas lebih maju dan berkembang.***

Pemerintah Harus Siapkan TPS Untuk Lima Tahun Kedepan ANAMBAS (HK) — Pemerintah daerah sejak dini harus segera menyiapkan lahan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) . Pasalnya, diprediksi lima tahun ke depan jika TPS tidak representatif maka sampah di Kota Tarempa akan menumpuk (menggunung) dan tidak akan terkendali lagi. Ketua LSM Peduli Lingkungan Anambas, Dony Yusuf mengatakan, TPS yang ada saat ini sudah tidak layak lagi jika dipergunakan hingga lima tahun ke depan. “Pemerintah khususnya Dinas PU harus mencari lahan lain untuk TPS ke depan,” kata Dony, Selasa (9/6). Dony menjelaskan, untuk saat ini dari data yang dimiliki volume sampah setiap harinya mencapai 2 sampai 5 ton perhari dengan luas lahan yang ada di daerah rintis yang hanya 20 kali 40 meter lima tahun ke depan tentu sampah akan sangat menumpuk dan menggunung dan akan menjadi permasalahan jika tidak ditanggulangi. “Alangkah baiknya di APBDP ataupun di APBD murni 2016 nanti segera dianggarkan pemrintah,” tukasnya. Dony mengingatkan ag-

ar jangan sampai di Anambas menjadi kendala terlebih dahulu baru pemerintah sibuk. Kenapa tidak sebaiknya segera dilakukan apalagi menurut informasi lahan TPS yang ada saat ini masih milik masyarakat dan belum dibebaskan. “Bila memang tidak ada dana untuk membeli lahan yang lebih besar kenapa tidak lahan yang ada ini dibebaskan,” tegasnya. Beberapa daerah di luar sana sambung Dony sangat serius memperhatikan sampah, apalagi jika dibiarkan sampah akan menjadi sumber penyakit bagi masyarakat daerah ini. Tentu dalam pemilihan lokasi TPS harus refersentatif dan layak yang pastinya jauh dari pemukiman warga. Dony berharap permasalahan sampah ini tidak dipandang main-main jangan sampai karena minimnya tempat TPS masyarakat membuang sampah kelaut dan akhirnya merugikan masyarakat itu sendiri. Pada kesempatan itu Dony juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan dan membuang sampah pada tempatnya.(yud)

YUDI/HALUAN KEPRI

MENYAPA WARGA — Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris tampak sangat merakyat. Ia beranjangsana mengunjungi dan menyapa warga dari dekat sembari melihat dari dekat kondisi masyarakat.

Dukungan Terhadap Haris-Wan Terus menguat ANAMBAS (HK) — Dukungan terhadap Abdul Haris,SH (Wakil Bupati) Kabupaten Kepulauan Anambas saat ini terus menguat. Dari Kota bahkan pesisir pulau terjauh nama Haris terus disebut masyarakat. Bahkan saat ini masyarakat memimpikan putra daerah memimpin kabupaten terdepan di Provinsi Kepri tersebut. Ketua PAC PPP Kecamatan Palmatak, Azianto mengungkapkan, sampai saat

ini dukungan masyarakat kepada Abdul Haris,SH terus berdatangan bahkan dari masyarakat yang tinggal jauh dan pulau-pulau yang ada. “Alhamdulillah dukungan saat ini terus mengalir dari seluruh lapisan masyarakat,” kata Azianto, Selasa(9/6). Disebutkan Azianto jika memang ragu dengan apa yang disampaikan silahkan lakukan survei saja tanya langsung ke masyarakat benar atau tidak yang disampaikan

ini, masyarakat sudah cerdas dalam menentukan pilihan tentunya mereka pun tidak ingin pembangunan Anambas tersendat karena pemimpinnya tidak mampu. Selain itu masyarakat juga sangat memberikan apresiasi karena merekalah yang meminta kepada Pak wakil untuk menggandeng wan Zuhendra sebagai wakilnya. Keduanya merupakan sosok figur putra daerah saat ini yang menonjonl dan sa-

ngat luar biasa usahanya membangun daerah ini. “Tanpa mengecilkan putra daerah lain yang berjuang membangun Anambas gebrakan keduanya bisa dapat dilihat dan dirasakan,”tegasnya, seraya diamini ketua PAC PPP yang lain. Terpisah HJ Yuprizal, Ketua PAC PPP Letung sangat menyambut antusias hal tersebut bahkan mengungkapkan, sampai saat ini keduanya masih belum per-

nah terlibah permasalahan ketika menjadi pejabat publik. Keduanya sudah menjadi wakil Rakyat sejak Anambas masih bergabung dengan Natuna 2004 Silam. “Bahkan saat itu Wanzuhendra sempat menjadi Wakil Ketua DPRD,” paparnya. Pada kesempatan itu juga Yuprizal menyampaikan saat ini jangan memandang wilayah atau ke depankan isu kedaerahan tapi pandanglah Anambas ini satu.(yud)

Rokok Tanpa Pita Cukai Bebas Diperjualbelikan TAREMPA (HK) — Rokok tanpa pita cukai bebas diperjualbelikan di Tarempa, ibu kota Kabupaten Kepulauan Anambas. Beberapa jenis rokok ini pun dapat dengan mudah dibeli di warungwarung. Seperti rokok merek “77 Double Seven Premium Cigarette” yang berisi 20 batang dan tertulis buatan Jerman, “Rexo 16 Sigaret Kretek Mesin” yang diproduksi CV Megah Sejahtera, Indonesia, dan “Canyon 20 Filter Cigarttes” yang diproduksi Khanh Viet Corporation, Vietnam. Harganya juga lebih murah dibandingkan rokok-rokok yang beredar resmi. Jenis rokok filter ini dibanderol Rp8.000 ribu per bungkusnya. Pada tiap-tiap kemasan bungkus rokok tersebut pun terdapat gambar peringatan dan larangan untuk tidak menjual kepada wanita hamil serta anak di bawah umur.

Ternyata, peminat rokokrokok tersebut cukup banyak di Tarempa. “Beli dikedai, Bang, delapan ribu sebungkus. Rasanya ada yang seperti ‘Surya’, ada yang sama seperi rokok ‘Marlboro’,” kata Johan, warga Tarempa, Selasa (9/6). Sementara salah satu pedagang di Tarempa mengaku rokok tersebut dibelinya dari salah satu distributor sembako yang biasa menjual kebutuhan pokok lainnya. Penikmatnya pun diakuinya cukup banyak. “Saya beli kadang dua sampai tiga slop di warung langganan saya. Lumayan laris juga, lho. Mungkin karena murah itu, ya. Kalau rasanya saya nggak tahu, tapi orang-orang bilang rasanya sama seperti ‘Surya’,” Kata salah satu pedagang Tarempa ini. Sementara Kepala Kantor Bea dan Cukai Tarempa, Ha-

DOK

BEBERAPA merek rokok tanpa pita cukai yang bebas diperjualbelikan di Anambas. bib Abdullah, yang hendak dikonfirmasi tidak berada di tempat. Salah satu staf kantor tersebut mengatakan bah-

wa pimpinnnya itu tengah berada di Tanjungbalai Karimun mengikuti pelatihan. “Latihan menembak di

Balai. Belum tahu kapan balik, mungkin minggu depan. Tapi harinya nggak tahu kapan,” kata staf tersebut. (btd)

Editor: Nikolas Ngao, Layouter: Syahril


Natuna

Rabu, 10 Juni 2015

13

Tak Ada Alasan Cina Klaim Natuna Susi Air Akan Terbangi Natuna RANAI (HK) — Jika tidak ada aral melintang, mulai tahun 2015 ini maskapai penerbangan Susi Air akan melayani penerbangan ke Natuna. Informasi yang dihimpun, sejumlah persyaratan terbang sudah diurus oleh Susi Air, tinggal menunggu izin slot time dari Komando Operasi TNI AU. Kepala Bidang Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Natuna, Sapta Nugraha mengatakan, rencananya Susi Air akan melayani jalur penerbangan Tanjung Pinang-Palmatak (Anambas)-Natuna dan sebaliknya. “Kalau tidak ada halangan tahun ini Susi Air akan terbang ke Natuna. Sekarang mereka masih mengurus surat izin slot time ke Komando Operasi

TNI AU,” ungkap Sapta saat ditemui di kantornya di Penagi Kelurahan Ranai Kecamatan Bunguran Timur, Selasa (9/6). Sementara pesawat yang digunakan, lanjutnya, merupakan pesawat perintis dengan jenis pesawat Dornier yang berkapasitas 18 seat, dan saat ini sedang dalam proses persiapan. “Pesawat sudah siap beroperasi, tapi belum bisa dipastikan waktunya karena masih dalam proses,” terangnya. Dikatakannya, hingga saat ini ada beberapa maskapai yang berencana membuka jalur penerbangan ke Ranai hanya saja mereka belum bisa merealisasikannya selama bandara Encluve Sipil Ranai belum dioperasikan. Diperkirakan keterikan mereka terbang ke Natuna

karena bandara tersebut nantinya akan dikelola oleh Dirjen Perhubungan Udara (DJU) Kementerian Perhubungan. “Kabarnya sudah banyak yang mau terbang ke mari, cuma bandaranya belum jadi. Kalau sudah jadi mungkin mereka segera merealisaikan keinginanya itu,” sambung Sapta. Terkait bandara, Sapta mengaku Sesuai progres, Agustus proyek tersebut selesai dikerjakan. Dan setelah itu akan langsung dikelola operasinya oleh DJU, “Tetapi untuk peresmiannya sendiri itu tergantung Bupati. Harapan kami dengan diresmikannya terminal bandara itu bisa langsung beroperasi tanpa ditunda-tunda lagi agar pembangunan dapat didorong secepat mungkin,” pungkasnya. (fat)

FATTURAHMAN/HALUAN KEPRI

TAK BERALASAN — Ketua LAM Kabupaten Natuna, Wan Zawali (kiri) saat menyampaikan pandangan pada silaturrahim yang digelar Lanud Ranai di Gedung Rajawali Lanud Ranai. Ia menegaskan tidak ada alasan bagi negeri China untuk bisa menglaim Natuna sebagai wilaya mereka.

RANAI (HK) — Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Natuna, Wan Zawali beraksi keras atas sikap negeri China mengakui (klaim) Natuna dan lautnya sebagai wilayah mereka. Karena menurutnya, dari sisi sejarah tidak pernah terukir kalau Natuna pernah masuk wilayah China. Fatturahman Liputan Natuna “Tidak ada dasar sejarah untuk ngaku-ngaku Natuna sebagai wilayah mereka (China, red), sebab Natuna tidak pernah masuk sebagai wilayah Cina walau sekejap,” tegas Zaw pada acara Silaturrahim sosialisasi Angkasa Yuda TNI AU 2015 di Gedung Raja Wali, Lanud Ranai Senin (8/6). Dijelaskan, yang dimaksud dengan Laut Cina Se-

FAT

INILAH Banadar Encluve Sipil Ranai yang akan segera selesai dibangun. Bandara ini diharapkan dapat menjadi salat satu pendorong laju pembangunan di Natuna.

latan dulunya itu ada wilayah-wilyah yang dikenal sebagai Indocina, karena berada di Timur India dan Selatan Tiongkok, budaya Indocina sangat erat dengan budaya Tiongkok dan India. Sepeti nama Vietnam yang menunjukan pengaruh Tiongkok, dan nama Kamboja, Laos, Thailand merupakan pengaruh India. “Setahu saya Natuna ini bukan yang dimaksud Laut Cina Selatan itu, karena yang mereka maksud Cina

selatan itu wilayah-wilayah yang dikenal dengan Indocina,” tegas Zaw kepada seluruh hadirin. Sementara Natuna jelas merupakan wilayah Nusantara yang kental dengan melayunya sejak duhulu kala, sehingga menurut dia sedari dulu hingga saat ini tidak ada alasan bagi Cina untuk mengakui wilayah Natuna sebawagi wilayahnya. Dengan demikian, menurut Zaw jika belakangan Cina diisukan mengakui Laut Natuna sebagai wilayah mereka itu artinya negara tersebut tidak tahu diri. “Makanya kalau pun ada isu adanya klaim Cina itu mungkin hanya sebatas isu, tapi kalau memang benar dia mengakui Natuna sebagai wilayahnya itu keterlaluan hanya orang serakah yang

mengakui wilayah kedaulatan orang lain sebagai wilayahnya,” tandasnya. Zaw menegaskan kembali, jika memang issu itu benar, selemah apapun orang jika harta benda atau rumah mereka sendiri dirong-rong mereka pasti tidak mau tinggal diam, “kalaupun issu itu benar, itu namanya cari mati,” sambungnya menandaskan. Karenanya, ia mengaku Natuna hingga saat ini masih aman dari berbagai ancaman dalam lingkup NKRI, “Terkahir saya ingin tegaskan kepada kita semua bahwa Natuna ini aman, Cina tidak ada hak dan dasarnya mengakui Natuna sebagai kedaulatan mereka, tidak ada sejarah yang jadi latar belakang mereka mengakui Cina,” pungkasnya tegas. ***

Dua Nama Berpeluang Dampingi Imalko RANAI (HK) — Dua nama, masing-masing Mustamin Bakri dan Baharudin berpeluang besar mendampingi Imalko pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Natuna. Pasalnya, hanya dua nama tersebut yang direkomendasikan ke DPP Partai Demokrat di Jakarta sebagai Calon Wakil Bupati (Cawabup) untuk disandingkan dengan

Imalko yang mantap maju sebagai Calon Bupati (Cabup) Natuna. Ketua Tim Penjaringan Calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna Partai Demokrat, Urai Epet menjelaskan tahapan penjaringan berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh tim survei dari DPP Partai Demokrat, bukan lagi tim daerah.

“Kalau calon Bupati sudah jelas Partai Demokrat sudah mengusung Imalko (Wakil Bupati Natuna sekarang) sebagai calon Bupati, cuma yang agak lama prosesnya adalah menjaring wakil bupatinya,” kata Urai di kantornya Jalan Soekarno Hatta, Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Selasa (9/6). Pada awalnya kata Urai,

kandidiat calon wakil Bupati yang akan mendampingi Imlako sempat terjaring 10 orang kandidat, selang beberapa hari melalui tahapan yang ditempuh partai mengerucut jadi 12 orang kemudian mengerucut jadi 6 orang hingga akhirnya tersisa tinggal dua orang. Keduannya masing-masing Baharudin dari Partai Demokrat dan Mustamin Bakri dari Partai Golkar. Kedua kandidat itu kini sedang menjalani tahapan fit and proper tes di Jakarta. “Sekarang ini kita masih nunggu hasil fit and propernya dari Jakarta, kita belum tahu apakah yang akan maju itu Pak Mustamin atau Pak Bahar. Kita tunggu aja hingga minggu ketiga bulan Juni,” terangnya. Ditanya kenapa memilih Mustamin sebagai kandidat, Urai mengaku hal itu prerogatif tim survei. Namun yang jelas salah satu indikatornya adalah tingkat elektabilitas masing-masing kandidat. “Kalau ditanya kenapa kita tidak tahu, tapi bisa saja tim survei mempertimbangan tingkat elektabilitas pak Mustamin sehingga dia bisa bertahan sampai tingkat DPP, tapi kita lihat aja nanti,” pungkasnya. (fat)

Editor : Amir Yunus, Layout : Abi Hamdani


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

Politik

14

H Kamsa Mantap Maju di Pilwako Berharap Diusung PDIP dan PAN BATAM (HK) — Pengusaha travel Kota Batam, H Kamsa Bakri secara resmi memastikan diri maju dalam Pemilihan Walikota (Pilwako) Batam, Desember mendatang. Demikian disampaikan dalam perkenalannya ke awak media, Selasa (9/6) di restoran Saung Sunda Swargi, Batam Centre. Amir Yunus Liputan Batam Dalam acara bertajuk silaturahmi dengan sejumlah awak media di Batam, H Kamsa yang didampingi sejumlah tim suksesnya mengatakan, bahwa keberanian dia untuk tampil di publik karena memang tekadnya untuk memipin Batam kedepan sudah bulat. "Niatan saya maju di Pilwako Batam sudah bulat, sekarang ting-

gal menunggu kepastian partai pengusung," ungkap H Kamsa. Lebih detailnya lagi, pada Pilkada serentak ini Ia maju sebagai Calon Wakil Walikota (Cawawako) Batam, dan siap berdampingan dengan kandidat Calon Walikota (Cawako) manapun, selama punya kesamaan visi membangun Batam kedepan. "Saya maju sebagai Calon Wakil Walikota, tetapi tidak menutup kemungkinan bisa saja maju

H Kamsa Bakri Walikota, semua tergantung kondisi politik ke depan," ujarnya. Untuk menggapai cita-citanya itu, saat ini setidaknya ada dua partai yang sudah ia jajaki, yakni PDIP dan PAN, dan kedua-duanya sudah pada tahap fit and proper test. "Saya sudah menjalani mekanisme partai, sekarang ini tinggal menunggu keputusan DPP," tegasnya.

Ditempat terpisah, Ketua tim penjaringan Pilwako DPC PDIP Batam, Bambang membenarkan bahwa nama H Kamsa Bakri masuk dalam bidikan PDIP untuk dicalonkan pada Pilwako mendatang. Apalagi nama H Kamsa merupakan 1 dari 8 kandidat yang sudah mengikuti fit and proper test di DPP. "Pak Haji Kamsa masuk dalam bidikan kita, tetapi semua masih menunggu keputusan DPP," ungkapnya. Diakui Bambang, bahwa peluang H Kamsa untuk diusung sangat besar, karena seluruh proses sudah dijalani beliau. Namun demikian, ia senciri belum juga bisa memastikan siapa nama Cawako yang akan dipasangkan dengan beliau jika benar-benar dipilih oleh PDIP. "Bicara peluang tentu sangat besar, karea semua tidak semua kandidat yang direkomendasikan mengikuti fit and proper test di DPP," pungkasnya. ***

Dukungan Sani-Nurdin (Sanur) Menguat Menuju Pilgub Kepri

Yun Wahyudi

BATAM (HK) - Dukungan terhadap pasangan HM Sani dan Nurdin Basirun (Sanur) sebagai Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kepri di Pilkada Desember mendatang, terus menguat. Dukungan tidak hanya datang dari masyarakat Karimun selaku penggagas, tapi dukungan juga datang dari Sentral Organisasi Kekaryaan Swadiri Indonesia (Soksi) Provinsi Kepri dan relawan Beringin Jenggala (relawan pemenangan Jokowi-JK) Kepri. Dua simpul gerakan ternama di Kepri ini mendukung penuh Gubernur Kepri HM Sani dan Bupati Karimun Nurdin Basirun berpasangan. Karena menurutnya keduanya merupakan pasangan yang bisa saling melengkapi. "Kalau masyarakat awam saja

mendukung, apalagi kami (Soksi dan Jenggala, red) yang sudah sejak awal mendukung pak Nurdin," ungkap Ketua Soksi Kepri, Yun Wahyudi didampingi Sekretaris relawan Jenggala Kepri, Pajrin Shihab di bilangan Nagoya, Selasa (9/6). Selaku kader Golkar, lanjut Yun Wahyudi, Ia mendukung adanya langkah politik baru yang dibangun oleh Nurdin. Pasalnya, pihaknya sudah terlalu lama menunggu adanya keputusan dari PDIP terkait siapa pendamping Soerya Respationo yang mantap maju sebagai Cagub Kepri. "Sebagai kader kami sangat mendukung langkah pak Nurdin, karena tahapan Pilkada terus berjalan," terangnya. Senada disampaikan Sekretaris relawan Jenggala Kepri, Pajrin Shihab, wacana pasangan

Sani-Nurdin bukan hanya marak dibicarakan di Kabupaten Karimun, tetapi dikabupaten/kota di Kepri ramai dibicarakan dan seakan masyarakat Kepri sangat berharap keduanya maju bersama memimpin Kepri. "Wacana Sanur ini sangat dahsyat, tidak hanya di Karimun tetapi di Batam juga sudah menjadi perbincangan serius masyarakat," ujar Pajrin ke awak media. Tidak hanya keinginan masyarakat, tetapi dua tokoh tersebut merupakan duet pemimpin daerah yang serasi, dan ini dibuktikan saat keduanya memimpin Kabupaten Karimun dulu. "Kalau keduanya berpasangan, kita tidak khawatir terjadi perpecahan di tengah jalan, karena mereka sudah saling mengenal dekat," pungkasnya. (ays)

Kolom Panwaslu Batam Pemilihan umum langsung secara bertahap akan dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember 2015 mendatang. Saat ini, tahapan demi tahapan pemilu sudah mulai dilakukan. Untuk menciptakan pemilu yang baik, ada aturan-aturan yang meski diketahui oleh masyarakat, pengurus partai, dan terutama oleh calon yang akan mengikuti pesta demokrasi ini. Apa saja yang aturan yang harus diketahui tersebut, mulai pekan ini, setiap Senin, Panitia Pengawas (Panwas) Pemilu Kota Batam akan menginformasikan aturanaturan yang terkait pemilu saat ini. UNDANG–UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO 1 TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG – UNDANG NO 1 TAHUN 2014 TENTANG PEMILIHAN GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA MENJADI UNDANG–UNDANG DENGAN UNDANG – UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO 8 TAHUN 2015 PERUBAHAN ATAS UNDANG–UNDANG TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG–UNDANG NO 1 TAHUN 2014 TENTANG PEMILIHAN GUBERNUR, BUPATI, DAN WALIKOTA MENJADI UNDANG – UNDANG

Pasal 22A 1). Pengawasan penyelenggaraan pemilihan menjadi jawab bersama Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Panwas Kabupaten / Kota; 2). Pengawasan penyelengaraan pemilih Gubernur dan Wakil Gubernur dilaksanakan oleh Bawaslu Provinsi. 3). Pengawasan penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati , serta pemilihan Walikota dan Wakil Walikota dilaksanakan oleh Panwas Kabupaten / Kota. Bagian Keenam Pengawasan Penyelenggaraan Pemilihan Pasal 23 1. Pengawasan terhadap penyelenggaraan Pemilihan dilaksanakan oleh Bawaslu Provinsi, Panwas Kabupaten/ Kota , Panwas Kecamatan, PPL, PPLN, dan Pengawas TPS 2. Keanggotaan Bawaslu Provinsi, Panwas Kabupaten/ Kota , Panwas Kecamatan, PPL, PPLN, dan Pengawas TPS berasal dari kalangan profesional yang mempunyai kemampuan dalam melakukan pengawasan dan tidak menjadi anggota Partai Politik. 3. Bawaslu Provinsi, Panwas Kabupaten/ Kota dan Panwas Kecamatan masing-masing beranggotakan 3 (tiga) orang. 4. PPL berjumlah 1 (satu) orang setiap Desa atau sebutan lain / Kelurahan 5. Pengawasan TPS berjumblah 1 (satu) orang setiap TPS. Pasal 24 1. Panwas Kabupaten / Kota dibentuk paling lambat 1 (satu) bulan sebelum tahapan persiapan penyelenggaraan Pemilihan dimulai dan dibubarkan paling lambat 2 (dua) bulan setelah seluruh tahapan penyelenggaraan Pemilihan selesai. 2. Panwas Kabupaten / Kota dibentuk dan ditetapkan oleh Bawaslu Provinsi. 3. Penetapan Anggota Panwas Kabupaten / Kota sebagaimana dimaksud

Bersambung

Alamat: Panitia Pengawas Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur & Walikota dan Wakil Walikota Kota Batam Tahun 2015 Ruko Golden Egg No. 3 Batam Centre Telp/Fax: 0778 - 7495161

CMYK

Editor: Amir Yunus, Layout: Parlin


Dunia

Rabu, 10 Juni 2015

15

Militan ISIS Jual Gadis Dengan Sebungkus Rokok BAGHDAD (HK) — Utusan PBB untuk masalah kekerasan seksual, Zainad Bangura, mengatakan, ISIS menjual gadis-gadis remaja yang mereka culik di Irak dan Suriah dengan harga "sebungkus rokok". Kesimpulan ini diperoleh Bangura setelah mengunjungi Irak dan Suriah pada April lalu dan sejak itu dia bekerja keras merancang rencana kerja untuk menghadapi kejahatan seksual yang dilakukan ISIS. "Ini adalah perang yang digelar di atas tubuh perempuan," kata Bangura. Saat mengunjungi Irak dan Suriah, Bangura mewawancarai para gadis dan perempuan yang lolos dari penyanderaan di wilayah yang dikuasai ISIS. Selain itu, Bangura juga bertemu dengan pemimpin agama lokal dan para politisi serta mengunjungi para pengungsi di Turki, Lebanon, dan Jordania. Dari hasil wawancara itu, Bangura mengetahui bahwa ISIS mengelola pasar-pasar budak untuk menjual para

perempuan yang mereka culik saat menyerang sebuah daerah. Namun, Bangura melanjutkan, dia tak memperoleh jumlah pasti para perempuan yang disandera ISIS. "ISIS menculik dan menyekap para perempuan penduduk kawasan yang mereka duduki sehingga mereka memiliki, saya tak mau menyebutnya dengan pasokan segar, tetapi jelas mereka memiliki gadis-gadis baru," ujar Bangura. "Di pasar-pasar budak itu para gadis dijual dengan harga murah, bahkan seharga sebungkus rokok," ujar dia. Lebih jauh, Bangura menjelaskan penderitaan para gadis remaja yang sebagian besar adalah etnis minoritas Yazidi yang memang menjadi target ISIS. "Mereka diculik dan disekap di dalam ruan-

gan terkunci. Terkadang lebih dari 100 orang gadis disekap di sebuah rumah kecil, ditelanjangi, dan dimandikan," kata Bangura. "Selanjutnya, mereka dibariskan di depan sekelompok pria yang kemudian menentukan apakah mereka berharga atau tidak," lanjut dia. Bangura kemudian membeberkan kisah yang dipaparkan seorang gadis berusia 15 tahun yang dijual kepada salah seorang pemimpin ISIS berusia 50-an tahun. Pria itu kemudian menunjukkan sepucuk pistol dan kayu lalu meminta gadis itu memilih. "Lalu, dia (gadis itu) memilih pistol dan pria itu menjawab, 'Saya tidak membeli kamu sehingga kamu bisa bunuh diri,' sebelum kemudian memerkosanya," ujar Bangura. Menculik para perempuan merupakan bagian dari strategi ISIS dalam merekrut para pejuang asing yang membanjiri Irak dan Suriah selama 18 bulan terakhir. "Inilah salah satu cara ISIS menarik para pemuda. ISIS mengatakan, mereka memiliki banyak gadis yang menunggu para pemuda itu,

Umat Yahudi dan Muslim Kompak Bikin Resto Buat Warga Miskin LONDON (HK) — Siapa bilang Muslim dan Yahudi senang bermusuhan dan tidak bisa kerja sama? Merujuk pemberitaan Huffington Post, Selasa (9/6), kedua kelompok beragama yang dicitrakan tidak akur ini terbukti sangat kompak menciptakan racikan dapur bersama demi pengentasan kelaparan di Kota Nottingham, Inggris. Salaam Shalom atau yang dikenal Sash adalah sebuah gerakan dari kelompok Yahudi Nottingham Liberal

Synagogue. Kelompok ini jadi penggagas dapur umum itu, lantas menggandeng kelompok muslim Himmah untuk menggelar bakti sosial mulai pekan lalu. Dapur umum ini didirikan di ruang bawah tanah sebuah gereja di Distrik Hyson Green. Para relawan terdiri dari pelbagai kalangan, tuamuda, ibu, hingga anak kecil. "Acara ini telah melibatkan sebanyak 70 relawan hingga rabu lalu, sejak dibuka sejak 20 Mai 2015," kata Ketua Pelaksana Karen Worth. "Acara ini tercipta berkat

MRD

AKTIVITAS di dapur umum hasil kerja sama Yahudi-Muslim Inggris.

semakin kuatnya jalinan persaudaraan kaum muslim Himmah dan komunitas Yahudi di kota ini," lanjutnya. Kegiatan makan-makan ini sangat baik dalam mempererat hubungan antar kelompok, dan saling mengenal satu dan lainnya. "Kehadiran kami akan membuyarkan stigma negatif anti-muslim ataupun anti-yahudi yang sedang marak di Inggris sejak setahun lalu," ucap Ketua Kelompok Himmah Sajid Mohammad. "Nottingham akan menjadi 'rumah' bagi kami, dan dalam momen berbahagia ini, kami akan menyerukan harapan tentang nilai kebersamaan," pungkas Mohammad kepada koran Nottingham Post. Diketahui, menurut data badan pusat statistik Inggris, kota Nottingham merupakan kota miskin dengan angka pengangguran terbesar di 2013. Sebanyak 30 persen penduduk adalah anak muda produktif yang tak terserap pasar kerja, serta ibu rumah tangga namun tidak mempunyai penghasilan tetap.(mrd)

Myanmar Larang Penggunaan Nama Etnis Rohingya RAKHINE (HK) — Bulan ini Pemerintah Myanmar melanjutkan proses untuk memberikan kewarganegaraan kepada orang-orang yang sejak lama tidak punya kewarganegaraan. Namun, proses itu mewajibkan warga Rohingya untuk tidak menggunakan nama yang telah lama mereka gunakan dan harus menyebut diri mereka sebagai orang-orang “Bengali”, yang merujuk pada orang-orang dari Banglades. Di Rakhine, kelompok minoritas Muslim yang disebut Rohingya semakin putus asa sejak kerusuhan etnis mengoyak komunitas itu tiga tahun lalu. “Kami perlu pekerjaan dan pendidikan. Kami tidak punya uang,” kata Ali, seorang pria Rohingya. Aung Minglar adalah satu-satunya permukiman warga Muslim di Sittwe dan pernah dilanda kekerasan tahun 2012. Sebagian besar penduduk di sini menyebut diri mereka Rohingya. Menurut mereka, ancaman kekerasan serta diskriminasi karena dilarang memperoleh kewarganegaraan adalah akar dari berbagai masalah. Seorang bernama Shwe La mengatakan, meskipun

kekerasan itu telah berhenti, situasinya tetap mengerikan karena warga Rohingya tidak bisa pergi ke mana pun karena khawatir akan keselamatan mereka. “Setelah tiga tahun, meskipun tidak ada aksiaksi kekerasan, situasi sosial, kesehatan, dan ekonomi kami tidak membaik karena kami tidak diperbolehkan keluar dari wilayah kami dengan bebas,” keluhnya. Isu agama juga menjadi isu panas di Myanmar. Ada pihak-pihak yang membentuk opini publik untuk menentang agam tertentu. Aye Lwin adalah seorang aktivis lintas agama di Yangon yang bukan orang Rohingya. Ia mengatakan, “Yang terjadi akhir-akhir ini adalah agama dipolitisir oleh orang-orang yang punya kepentingan tertentu.” Sebagian pemimpin ekstremis Buddha, baik di dalam Rakhine maupun di wilayah lain di Myanmar, khawatir orang-orang Muslim akan mengambil alih kekuasaan di sana. Kekhawatiran itu dirasakan oleh warga negara bagian Rakhine, seperti Mya Sein yang tinggal di kota Sittwe. “Kami khawatir akan pengaruh orang-orang Bengali

di wilayah ini. Itulah sebabnya kami khawatir dengan masuknya orang-orang Bengali ke sini,” tutur Mya Sein. Gubernur Negara Bagian Rakhine Maung Maung Ohn mengatakan, agama tidak ada kaitannya dengan isu kewarganegaraan bagi warga Rohingya, yang disebutnya sebagai orang-orang Bengali. “Sebagian orang masih menolak untuk menggunakan istilah Bengali dan ikut dalam proses itu. Jadi masalahnya, apakah mereka menginginkan kewarganegaraan Myanmar atau etnisitas Rohingya?” kata Gubernur. Sebagian besar warga Rohingya yang berbicara kepada VOA mengatakan tidak akan pernah mau mengidentifikasi diri mereka sebagai orang Bengali sehingga mereka tidak berhak mengikuti proses kewarganegaraan itu. “Rohingya, Rohingya,” kata kerumunan massa di sana. Karena warga Rohingya dan pemerintah sama-sama berkeras dengan pandangan masing-masing, kebuntuan yang memecah komunitas masyarakat di Negara Bagian Rakhine ini agaknya masih akan terus berlanjut. (kom)

KOM

GADIS YAZIDI — Seorang gadis Yazidi yang diberi nama samaran Narin berhasil melarikan diri dari kaum militan ISIS. Namun ia sangat terluka oleh penderitaan yang dialaminya akibat perilaku brutal ISIS. para perawan yang dapat dinikahi. Para pejuang asing itu adalah tulang punggung ISIS dalam pertempuran," kata Bangura.

Untungnya, komunitas etnis Yazidi mau menerima kembali para gadis mereka yang menjadi korban kekerasan seksual ISIS dan bah-

kan membantu mereka untuk memulai kehidupan baru. Bangura memuji peran pemimpin agama Yazidi Baba Sheikh yang secara terbu-

ka menyebutkan bahwa para gadis itu membutuhkan bantuan dan pemahaman terkait peristiwa pahit yang menimpa mereka. (kom)

Menteri Israel Yakin Tak Ada Perdamaian Dengan Palestina TEL AVIV (HK) — Menteri Pertahanan Israel, Moshe Yaalon meragukan kesepakatan perdamaian akan tercapai antara Israel dengan Palestina. Menurut Yaalon, dirinya tidak akan pernah melihat perdamaian kedua pihak seumur hidupnya. Yaalon, salah satu sekutu terdekat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu ini, menuding Palestina telah menolak upaya untuk menjaga perundingan damai antara Israel dengan Palestina tetap berjalan. Yaalon juga menuding Palestina telah menolak kesepakatan tanah perdamaian selama 15 tahun terakhir.

"Sayangnya, dan berdasarkan pengalaman luas saya, saya tidak melihat adanya formasi untuk kesepakatan seperti itu seumur hidup saya," tutur Yaalon seperti dilansir israelnationalnews.com, Selasa (9/6/2015). "Saya tidak melihat akan adanya kesepakatan yang stabil selama saya hidup, dan saya berniat untuk hidup lebih lama," imbuh Yaalon. Pernyataan ini disampaikan Yaalon saat berbicara dalam konferensi strategis, Herzliya Conference yang digelar di dekat Tel Aviv. PM Netanyahu juga dijadwalkan menyampaikan pidatonya dalam acara yang sama. Pernyataan Yaalon ini me-

micu komentar keras dari Organisasi Pembebasan Palestina. Salah seorang pejabat organisasi itu, Wasel Abu Youssef menuturkan kepada Reuters, pemerintahan PM Netanyahu-lah yang harus disalahkan atas kebuntuan dalam perundingan damai antara Israel dengan Palestina. Berbagai kiprah Israel seperti tetap melakukan aktivitas pembangunan permukiman Yahudi, disebut Youssef telah menjadi pemicu kebuntuan. Ditambah dengan Israel yang selalu menolak membebaskan warga Palestina yang ditahan dan malah menuntut Palestina untuk mengakui Israel sebagai negara Yahudi. Perundingan damai kedua

pihak terhenti pada April 2014, ketika sengketa semakin panas. Mulai dari sengketa permukiman Israel di wilayah Palestina yang tengah diperjuangkan menjadi negara oleh otoritas Palestina. Hingga adanya kesepakatan Presiden Palestina Mahmoud Abbas dengan kelompok Hamas yang menguasai Gaza dan tidak mengakui Israel. Youssef menambahkan, pemerintahan Israel yang sekarang dan sebelumnya, telah menutup koridor perundingan dengan bersikeras mempertahankan blok pemukiman Yahudi, dan menolak hak para pengungsi Palestina untuk kembali ke wilayahnya. (dtk)

WNI Ditemukan Tewas Terbungkus Kasur HONGKONG (HK) — Polisi Hong Kong kini tengah menyelidiki kasus tewasnya seorang perempuan warga negara Indonesia yang mayatnya terbungkus kasur di kawasan Mong Kok kemarin. Seorang pejalan kaki menelepon polisi pada pukul 10.44 waktu setempat setelah dia melihat tangan tersembul dari gulungan kasur di Jalan Changsha 1. Polisi kemudian mengidentifikasi korban bernama Wiji Astutik Supardi berusia 37 tahun, seperti dilansir the Standard, Selasa (9/6). WNI yang sudah punya seorang anak perempuan itu diketahui menjalin hubungan asmara dengan pria Pakistan bernama Wahaj Fyaz yang berusia 30-an tahun. Pada jenazahnya polisi menemukan luka di bagian tubuh.

DTK

PARA jurnalis mendatangi tempat kejadian perisitiwa penemuan seorang tenaga kerja wanitas asal Indonesia yang ditemukan tewas terbungkus. Menurut polisi, Wiji diperkirakan sudah tewas sejak sehari sebelumnya. Saat ditemukan jenazah Wiji dalam keadaan berpakaian lengkap. barang-barang dan perhiasan korban juga masih

utuh. "Saat diidentifikasi, kami bisa memastikan dokumen yang dia miliki. Dia sudah tinggal di Hong Kong selama delapan tahun," ujar Inspektur polisi Lo Chung-wong.

Dia menambahkan, Wiji sempat meminta stastus sebagai pengungsi pada 2007. Sejak itu dia menjadi gelandangan dan tinggal di dekat lokasi saat di tewas. Dari catatan polisi diketahui Fyaz pernah menganiaya Wiji pada Februari lalu. Di tangannya ditemukan luka sayatan. Namun Wiji membatalkan tuntutan hukumnya. Polii kini tengah mencari tahu keberadaan Fyaz. "Menurut penyelidikan kami, perempuan dan pacarnya itu tidur di lantai atas sebuah gedung di dekat mayat itu ditemukan," kata polisi. Seorang pemilik restoran di Jalan Changsha mengatakan pacar Wiji itu pernah terlihat mabuk pada suatu malam saat libur Tahun Baru. Dari gambarannya, Fyaz diketahui berpostur tinggi kurus dan berkumis. (kom)

Warga Dibayar agar Gunakan Toilet Umum AHMEDABAD (HK) — Sebuah dewan kota di India barat sedang berencana untuk membayar warga agar mau menggunakan toilet umum. Langkah itu merupakan upaya putus asa untuk menghentikan orang-orang yang suka buang air kecil dan buang air besar di tempat terbuka. Ahmedabad Municipal Corporation (AMC) telah memutuskan untuk memberikan warga satu rupee setiap kunjungan demi menarik mereka ke 300 toilet umum yang tersedia dan menjauh dari daerah terbuka dan dinding publik, yang sering berbau pesing. Petugas kesehatan AMC, Bhavikk Joshi, mengatakan, tawaran tersebut akan diujicobakan di 67 fasilitas umum di Ahmedabad, kota utama di Negara Bagian Gujarat di India barat, di mana petugas akan memberikan sebuah koin kepada setiap pengguna. "Setelah sukses, proyek itu akan dilaksanakan di semua

300 toilet umum di Ahmedabad," kata Joshi kepada AFP, Senin (8/6). Langkah tersebut merupakan upaya terbaru untuk memotivasi orang agar menggunakan toilet setelah Pemerintah India mengumumkan kampanye kebersihan tahun lalu yang diperjuangkan Perdana Menteri Narendra Modi. Banyak orang di India menganggap toilet tidak higienis. Mereka lebih memilih jongkok di tempat terbuka karena percaya bahwa lebih bersih buang air besar jauh dari rumah. Ketua AMC, Pravin Patel, mengatakan, para pelanggar akan "diidentifikasi dan di-

KOM

WARGA menggunakan toilet umum di Varanasi Benares di India. dorong" untuk menggunakan toilet dengan imbalan bayaran. "Ide di balik proyek ini adalah demi mencegah buang air besar secara terbuka di beberapa wilayah kota di mana orang, walaupun memiliki toilet umum, tetap buang air besar di tempat terbuka," kata Patel kepada AFP. Pemerintah India tahun lalu mengumumkan sebuah skema untuk memeriksa apakah orang-orang yang diberi toilet, sebagai bagian dari kampanye kebersihan, benar-benar menggunakan-

nya, dengan menempatkan inspektur sanitasi yang pergi dari pintu ke pintu. Unicef memperkirakan bahwa hampir 594 juta orang, atau hampir setengah dari populasi India, buang air besar di tempat terbuka. Situasinya memburuk di daerah pedesaan yang miskin dan kotor. Kurangnya toilet dan masalah sanitasi lainnya telah menyebabkan masalah kesehatan yang besar di India karena menimbulkan penyakit seperti diare. (kom)

Editor: Rahmad Ghafur, Layouter : Mario


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

16

Coremap II Berhasil Tingkatkan Hasil Tangkap Nelayan

PEMBUKAAN acara Rapat Koordinasi Pengelolaan Coremap CTI se-Provinsi Kepulauan Riau. TANJUNGPINANG (HK) - Pemerintah Indonesia telah mengimplementasikan Program Rehabilitasi dan Pengelolaan Terumbu Karang Tahap II / Coral Reef Rehabilitation and Management Program Phase II (Coremap II). Program ini ternyata mampu meningkatkan hasil tangkap nelayan, hal ini terungkap dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengelolaan Coremap CTI se-Provinsi Kepri yang digelar di Aula Asrama Haji Tanjungpinang, Selasa (17/3). Dalam Rakor tersebut dipaparkan, program ini merupakan komitmen jangka panjang untuk mengelola secara berkelanjutan sumberdaya terumbu karang dan ekosistem terkait lainnya. Coremap ta-

hap II merupakan fase Akselerasi untuk menetapkan sistem pengelolaan terumbu karang yang andal di daerah-daerah prioritas, yang merupakan kelanjutan dari Coremap tahap I (Inisiasi), dan akan dilanjutkan pada tahap akhir, yaitu Coremap III (Institusionalisasi) bersinergi dengan program inisiatif segitiga karang (CTI). Hasil Coremap II telah dirasakan manfaatnya secara nyata bagi masyarakat pesisir. Salah satu contoh dalam upaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk mengelola sumberdaya terumbu karang di desanya, masyarakat telah berupaya menyisihkan habitat ikan di wilayah terumbu karang sebagai zona larang

DIREKTUR Laut Pesisir dan Pulau-pulau Kecil, Direktorat Jenderal KP3K Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Subandono Diposaptono sedang memaparkan materi.

ambil atau daerah perlindungan laut, yang memberi dampak peningkatan hasil tangkapan pada zona perikanan berkelanjutan yang dikelola masyarakat dalam sistem kawasan konservasi perairan. Selain itu, masyarakat juga didorong menciptakan mata pencaharian alternatif berbasis perikanan untuk menambah pendapatan. Melalui upaya ini, masyarakat bersama Coremap telah memberi pelajaran betapa kawasan konservasi yang dikelola dengan baik mampu menjadi tumpuan bagi ketahanan pangan masyarakat yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan. Program Coremap telah dikenal dan diakui sebagai salah satu program jangka panjang yang berpoten-

PMO Coremap CTI Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Yaya Mulyana menjelaskan materi kepada peserta Rakor.

si menjadi Center Of Excellence (Best Practice) pengelolaan terumbu karang. Oleh karena itu, pengembangan Coremap fase tiga (CoremapCTI) diharapkan bukan hanya untuk penyelamatan terumbu karang nasional sebagai asset yang penting, tapi juga dapat menjadi program Implementasi CTI Nasional, yang sekaligus diharapkan dapat memberi kontribusi dalam pencapaian tujuan CTI secara regional. Mengingat pentingnya pengelolaan terumbu karang dengan baik, maka Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau menggelar Rapat Koordinasi Pengelolaan Coremap CTI se-Provinsi Kepulauan Riau tersebut. Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan ini

adalah terlaksananya dukungan dan pendampingan program dan kegiatan Coremap CTI di Provinsi Kepulauan Riau dan terkelolanya sumberdaya dan potensi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Provinsi Kepulauan Riau. Kegiatan ini dihadiri peserta dari Dinas Kelautan dan Perikanan se-Provinsi Kepulauan Riau serta menghadirkan narasumber dari Direktur Tata Ruang Laut Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Direktorat Jenderal KP3K Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Dr Ir Subandono Diposaptono M Eng, Ketua PIU Coremap CTI-LIPI Drs Susetiono MSc, PMO Coremap CTI Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Ir Yaya Mulyana MSc, Kepa-

la Bidang PSDKP Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri Dr Ir Eddiwan MSc. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau yang diwakili oleh Kepala Bidang PSDKP Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau, Dr Ir Eddiwan MSc berharap dengan adanya kegiatan Pendampingan Pembinaan Coremap CTI dapat meningkatkan Kualitas Kelembagaan Coremap CTI di Provinsi Kepulauan Riau serta peningkatan kualitas pengelolaan konservasi rehabilitasi PSDKP di Provinsi Kepulauan Riau. Narasi : Darul Qutni Foto : DKP Kepri

SUASANA pada saat pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi Pengelolaan Coremap CTI se-Provinsi Kepulauan Riau.

KETUA PIU Coremap CTI-LIPI, Susetiono pada saat memaparkan materi.

PESERTA Rakor menyimak paparan dari narasumber.

SALAH seorang peserta Rakor menyampaikan pertanyaan kepada narasumber.

KEPALA DKP Kepri, Raja Ariza dan Sekretaris DKP Kepri, Relawan Zai.

PESERTA Rakor Pengelolaan Coremap CTI se-Provinsi Kepulauan Riau mengajukan pertanyaan kepada narasumber.

PESERTA Rapat Koordinasi Pengelolaan Coremap CTI se-Provinsi Kepulauan Riau mendengarkan materi yang disampaikan narasumber.

CMYK

Editor: Ika, Layouter: Parlin


CMYK

Kepri Raya

Rabu, 10 Juni 2015

17

Kejati Proses Kasus Tagor Napitupulu Yuni Suryani Dugaan Korupsi Penggunaan Mahasiswi UMRAH Tpi

Favorit Warna Pink YUNI Suryani, dara manis berkulit sawo matang, kelahiran Tanjungpinang, 13 Agustus 1994 ini adalah pencinta warna merah jambu (pink-red). Perempuan yang biasa disapa Yuyun ini mengaku mulai mencintai warna kegemaran para wanita ini sejak kecil. Atas kecintaannya itu, banyak koleksi barang miliknya berwarna pink, mulai dari baju, aksesoris, laptop, dinding kamar hingga jilbab. "Memang sejak dulu suka warna pink, gak tahu kenapa ya, kan tidak perlu alasan untuk suka," begitu tuturnya.

Bus Pekerja Batam TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri memastikan tetap melanjutkan penanganan perkara dugaan kasus korupsi penggunaan bus pekerja di Batam yang melibatkan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kepri, Tagor Napitupulu, sejak tahun 2010 hingga 2014. Asfanel Liputan Tanjungpinang Pelaksana tugas (Plt) Kasi Penerangan dan Hukum (Penkum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri, Ali Rasab Lubis

Favorit Warna Hal 18

SH mengatakan, hingga saat ini tim penyidik Satuan Tugas Khusus (Satgasus) yang ditunjuk, terus melakukan pengumpulan data serta ket-

Kejati Proses Hal 18

Polisi Telusuri Tahanan Polda Jambi

Pemprov Tunggu Keputusan Rapat

Korupsi Alkes RSUD Tanjunguban

Pelaporan Ijazah Palsu Pegawai TANJUNGPINANG (HK) — Hingga saat ini, Pemerintah Provinsi Kepri belum menyerahkan laporan penanganan ijazah palsu di lingkungan Pemprov Kepri. Pasalnya, sesuai imbau-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

POTONG KAYU — Petugas Dinas Tata Kota Kebersihan Pertamanan Kota Tanjungpinang, memotong pohon kayu yang rindang di Jalan Ahmat Yani, Selasa (9/6). Namun dalam pengerjaannya ini, terlihat masih ada pohon yang masih terlihat cukup membahayakan pengguna jalan.

an Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandy, meminta pemerintah daerah menyerahkan laporan Pemprov Tunggu Hal 18

BINTAN (HK) — Kasus dugaan korupsi yang dilakukan mantan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri di Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Irianto masih

dalam penanganan pihak Kepolisian Polres Bintan. Keseriusan Polres Bintan dalam menuntaskan kasus korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) RSUD Provinsi yang diduga dilakukan oleh

19 Perusahaan Nakal Dilaporkan ke Kejari

mantan Dirut RSUD Tanjunguban tersebut masih menjadi atensi pihak penyidik Polres Bintan. Saat ini, pihak penyidik Polres Bintan masih melakukan penelusuran keterangan Penyidik Telusuri Hal 18

Nunggak Iuran BPJS Ketenagakerjaan Rp1,1 M TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 19 dari 190 perusahaan di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan yang terdata menunggak pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan, telah diserahkan oleh pihak BPJS ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, untuk ditindak lanjuti sesuai proses hukum, Selasa (9/6). 19 Perusahaan Hal 18

Pemprov Serahkan Dana Pembinaan Rp1,35 Miliar PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Kepri meggelontorkan bantuan dana pembinaan penyelenggaraan pemerintah untuk tingkat kecamatan, kelurahan dan desa se-Kabupaten Bintan sebesar Rp1,35 miliar. Penyerahan dilakukan oleh Gubernur Kepri, HM Sani di-

dampingi Sekda Prov Kepri, Robert Iwan Lorioux di Aula Kantor Bupati Bintan, Bintan Buyu, Selasa (9/9). Sani menjelaskan, pemberian bantuan dana pembinaan ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan pelayanan secara maksimal ke-

pada masyarakat Bintan. Dimulai dari lingkup desa, kelurahan serta kecamatan yang ada di Kabupaten Bintan. "Dengan bantuan ini, saya mengharapkan acmat, lurah ataupun kepala desa dapat terus Pemprov Serahkan Hal 18

Soerya Harap Keluarga Miskin Bisa Mandiri TIM Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Provinsi Kepri melakukan koordinasi dengan TKPK Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Tim TKPK Kepri yang dipimpin langsung ketuanya, Soerya Respationo diterima oleh tim TKPK Provinsi DIY Sri Paduka

Paku Alam IX, di Ruang Gedhong Pracimosono, Kantor Gubernur DIY, Selasa (9/6). Dalam kesempatan itu, Paku Alam mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DIY terus bekerja keras memerangi angka kemiskinan di DIY. "Beberapa kabupaten dan

CMYK

kota di sini, angka kemiskinan sudah berkurang," papar Paku Alam. Angka keluarga miskin ini kembali telah disempurnakan melalui basis data terpadu (BDT) 2015. Data itu akan menSoerya Harap Hal 18

Editor: Afrizal, Layouter: Agung Raharjo


18

Rabu, 10 Juni 2015

Beberapa Jalan Tpi Perlu Dibenahi Tim WTN Paparkan Penilaian TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota Tanjungpinang kedatangan tim penilaian pusat Wahana Tata Nugraha (WTN).

Reza Pahlepi Liputan Tanjungpinang Kedatangan tim penilaian itu disambut langsung oleh

Plt. Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan, Setdako Tanjungpinang, Ir. Robert Pasaribu, MM, di ruang Rapat Lantai II, Kantor

Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Selasa (9/6). Penilaian pada bidang perhubungan itu, dilakukan oleh tim penilaian tingkat Nasional dari Kementerian Perhubungan Direktorat Jendral Perhubungan Darat. Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) sendiri adalah penghargaan yang diberikan Pemerintah RI kepada kota/kabupaten yang

Warga Harus Ubah Pola Peduli Lingkungan Peringati Hari Lingkungan Hidup se-Dunia TANJUNGPINANG (HK) — Peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia dipusatkan di Anjung Cahaya, Tanjungpinang Sabtu (6/6). Kegiatan ini diikuti oleh kalangan pelajar, mahasiswa dan dari instansi pemerintah maupun swasta. Tahun ini, perayaan hari lingkungan hidup sedunia mengangkat tema ‘Seven Billion Dreams One Planet Consume With Care’. Tujuh miliar manusia dengan berbagai keinginannya, menghuni satu bumi. Bumi yang menjadi satu-satunya planet yang bisa dihuni oleh manusia. Asisten II Pemprov Kepri Syamsul Bahrum dalam sambutannya saat membuka peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia mengajak warga untuk meng-

gugah kepeduliannya pada lingkungan hidup yang cenderung semakin rusak. “Sebagai makhluk yang tidak bisa dipisahkan dari lingkungan, wajib menjaga dan melestarikan lingkungan hidup kita untuk generasi yang akan datang,” katanya. Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kepri, Ir Yerri Suparna dalam laporannya menyebutkan, tujuan dari peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia adalah untuk bersama-sama mengajak semua masyarakat agar dapat mengubah pola konsumsi yang lebih peduli lingkungan dan berkelanjutan. Yerri menyebutkan, kegiatan ini berjudul bersih lingkungan pantai dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia

Dari Halaman 17

Polisi Telusuri beberapa saksi terkait kasus tersebut. Kasat Reskrim Polres Bintan, AKP Andri Kurniawan mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kepri. Beberapa saksi juga saat ini sedang dilakukan penyelidikan untuk mengumpulkan sejumlah data dari keterangan para saksi. “Dalam kasus ini juga sudah ada rekanan tersangka yang diamankan Polda Jambi. Kami akan meminta keterangan dari rekanan tersangka nantinya,” sebut Andri, Selasa (9/6). Namun demikian, Andri mengaku tak mau terburuburu dalam menyelesaikan kasus tersebut. Menurutnya, penanganan kasus korupsi

Alkes RSUD Tanjunguban yang masuk dalam agenda 100 hari kerja Kapolres Bintan, AKBP Cornelius Wisnu Adji Pamungkas yang belum genap sebulan menjabat di Polres Bintan. “Kita tak mau buru-buru, lantaran masih banyak berkas yang harus dilengkapi. Kasus korupsi ini menjadi atensi Pak Kapolres kita juga. Jadi kami tetap serius menuntaskannya,” ujarnya. Sebelumnya, dugaan tindak korupsi yang disinyalir dilakukan lebih dari satu orang, pihak penyidik, lanjut Andri, segera melakukan pemanggilan beberapa calon tersangka dugaan kasus korupsi pengadaan Alkes di RSUD Tanjunguban. Irianto yang diketahui mantan Direktur RSUD Tanjunguban itu, diduga telah

Haji semester VI. Yuni mengisi hari-harinya dengan bekerja sebagai tenaga pengajar sebuah lembaga Bimbingan Belajar Raffles di Jalan Merdeka. Selain itu ia juga membantu ibunya berjualan gorengan di Jalan Brigjen Katamso. Pecinta warna merah jambu ini memiliki hobi yang cukup unik yaitu berkhayal. Ia sangat senang berkhayal tentang segala sesuatu hal yang dilihatnya. Menurutnya,

berkhayal adalah sesuatu hal yang menyenangkan, karena banyak kesuksesan berawal dari berkhayal dan bermimpi. Gadis berkacamata ini juga menyimpan mimpi untuk berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta. "Saya sering melihat Candi Borobudur di televisi, sehingga saya ingin sekali ke Yogya," tambah fans beratnya Raditya Dika (artis sinetron) ini.(yan)

Dari Halaman 17

Kejati Proses erangan sejumlah saksi yang diperlukan, sebelum masuk ketahap penyelidikan dan penyidikan, berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku. "Yang pasti, penanganan perkara ini masih terus berlanjut. Dan tim penyidik kita yang ditunjuk, masih melengkapi sejumlah data dan keterangan yang diperlukan," ucap Ali Rasab, Selasa (9/6). Lebih lanjut, Ali Rasab enggan menjelaskan lebih rinci, ketika ditanya berapa jumlah saksi yang telah dimintai keterangannya termasuk sejauh mana penanganan dugaan kasus ini dilakukan saat ini. "Menyangkut materi perkara, kita belum bisa menyampaikan sebelum ada minimal dua alat bukti yang cukup untuk diproses berdasarkan aturan hukum berlaku," ucapnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kepri, Tagor Napitupulu telah diperiksa tim penyidik Kejati Kepri, sekitar 6 jam mulai pukul 09.10 WIB hingga 15.10 WIB, pada Selasa (21/4) lalu.

menyelewengkan uang rakyat hingga miliaran rupiah. Namun demikian, pihak Polres Bintan belum dapat memastikan kerugian negara secara rinci. Informasi yang dihimpun Haluan Kepri, menyebutkan Irianto Cs diduga telah melakukan tindakan korupsi dengan tafsiran kerugian negara mencapai Rp2 miliar yang dilakukan dengan modus mark-up harga pembelian pada pengadaan Alkes RSUD Tanjunguban senilai Rp5 miliar. Kasus pengadaan Alkes yang masuk dalam ranah hukum di antaranya, pengadaan PCR yang berfungsi untuk mendeteksi virus. Dalam hal ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, diketahui telah mengucurkan dana sebesar Rp5 miliar dari APBD Kepri tahun 2010. (cw95)

Dari Halaman 17

Favorit Warna Yuni menambahkan, warna merah jambu membuat ia merasa lebih ayu dan cantik. Karena itu dia tidak pernah lepas dari segala sesuatu yang bernuansa merah jambu. Yuni menghabiskan masa sekolah SD hingga SMA di Tanjungpinang. Saat ini, ia terdaftar sebagai seorang mahasisiwi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Maritim Raja Ali

tahun 2015. “Dengan peringatan ini, kami kembali melakukan serangkaian kegiatan yang difokuskan pada empat titik lokasi, yaitu Anjung Cahaya, Pulau Penyengat, Pelantar II dan Kampung Bugis,” sebut Yerri. Dalam melaksanakan bersih pantai ini lanjut Yerri, tim yang terlibat antara lain dari BLH Provinsi Kepri, BLH Kota Tanjungpinang, Dinas Tata Kota Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Tanjungpinang, UMRAH, LSM dan masyarakat. Selain itu kata Yerri, kegiatan digelar lomba Green Festival musik kampus dan pelajar, lomba balas pantun lingkungan, foto lingkungan dan galeri lingkungan, pembagian souvenir dan fashion show daur ulang sampah tingkat anak TK/SD. (eza)

Pemeriksaan Tagor diduga terkait dugaan kasus korupsi penggunaan bus pekerja di Dinas tenaga Kerja Kota Batam sebelum yang bersangkutan pindah menjadi Kepala Dinas Tenaga Kerja Propinsi Kepri. Pemeriksaan Kadis Naker Kepri tersebut, juga diduga berkaitan laporan dari Ketua LSM NCW Kepri dan seorang wartawan online Taherman Tanjung ke Kejati Kepri beberapa waktu lalu. Informasi lain, selain Tagor, tim penyidik Kejati dikabarkan telah memintai keterangan Ketua NCW Kepri, Mulkansyah sebagai salah satu pihak yang memberikan informasi tentang dugaan kasus korupsi tersebut. "Ya saya sudah dimintai keterangan soal dugaan korupsi bus pekerja itu. Bahkan, bukti rekaman pertemuan antara Kadisnaker Kepri, Organda dan anggota DPRD Kepri membahas soal bus tersebut diminta jaksa untuk dipelajari," kata Ketua NCW Kepri, Mulkansyah, beberapa waktu lalu kepada

wartawan. Mulkansyah mengatakan, dalam kasus itu, Kejati Kepri sudah mengeluarkan surat perintah penyelidikan (Sprindik), yang dilanjutkan dengan pemeriksaan sejumlah saksi, termasuk Kadisnaker Kepri, Tagor Napitupulu yang dimintai keterangan. Bus pekerja bantuan Pemprov Kepri, BPJS Ketenagakerjaan, BUMN, yang selama ini dikelola CV Manunggal Mandiri diduga dikorupsi oknum Disnaker Kepri. Modusnya, dengan menyewakan bus tersebut ke pihak ketiga sebesar Rp20 juta per bulan. Aksi ini sudah berlangsung kurang lebih empat tahun atau sejak bus tersebut diserahkan pada tahun 2010 lalu. "Kita melihat ada unsur korupsi dalam kasus bus pekerja ini. Modusnya, dengan menyewakan bus ke pihak ketiga seharga Rp20 juta sebulan. Adapun pihak-pihak yang diduga terlibat dalam kasus ini siapa lagi, kalau bukan orang Disnaker Kepri, selaku leading sektornya," kata Mulkansyah.***

mampu menata transportasi publik dengan baik. Tim penilaian penghargaan WTN tingkat Nasional, Baitul Ihwan, SH, DESS mengatakan, secara keseluruhan kondisi jalan di Kota Tanjungpinang sudah bagus. Namun lanjutnya, ada beberapa hal yang perlu segera dibenahi, seperti masih ditemukan lapak pedagang kaki lima yang berdiri di jalur pejalan kaki. Kemudian, ada juga yang masih memanfaatkan jalur pejalan kaki untuk parkir dan tidak ada pemberian nama pada halte. "Disamping itu juga sara-

na angkutan umum yang belum optimal dan beberapa hal lainnya yang kami harapkan segera dilakukan penertiban," kata Ihwal. Plt. Asisten II, Ir. Robert Pasaribu, MM, mengatakan, pihaknya menyambut baik akan datangnya tim penilaian dari tingkat Nasional dan Provinsi Kepri ini. "Saya berharap tim penilai lapangan tahap II dan III penghargaan WTN 2015 ini dapat memberikan saran dan masukan, supaya dalam penataan transportasi, pemanfaatan jalur lalu lintas, pemasangan rambu-rambu lalu

lintas, sehingga kami dapat melakukan perbaikan di masa mendatang," ujar Robert. Kepala Bidang Perhubungan Darat Dishub Kominfo Kota Tanjungpinang, M Yamin menyampaikan ucapan terima kasihnya atas masukan dan penilaian dari tim penilaian Nasional. Karena kata dia, apabila pada bidang perhubungan darat di Kota Tanjungpinang ini tidak pernah ada penilaian dari pihak Pusat, maka Dishubkominfo Kota Tanjungpinang tidak akan mengetahui kekurangan dan kelebihan yang ada. "Oleh sebab itu, saat ini

Kota Tanjungpinang terus berbenah agar bisa meraih hasil terbaik dalam penilaian WTN 2015," ujarnya. Usai mengunjungi Pemko Tanjungpinang, Tim Penilian WTN tingkat Nasional, dan Provinsi Kepri melanjutkan kunjungannya ke Kabupaten Bintan. Acara itu dihadiri, Kepala Dinas Tata Kota dan Pengawas Bangunan, Drs. H. Efiar M. Amin, Inspektur Kota Tanjungpinang, Rosita, SE, MM, perwakilan BLH, Kota Tanjungpinang, Satpol PP, Polres Tanjungpinang, serta undangan lainnya. ***

15 Orang Tewas Akibat Laka Lantas Data 6 Bulan Terakhir TANJUNGPINANG (HK) — Angka kecelakaan lalu lintas (Lintas) di Kota Tanjungpinang selama enam bulan terakhir tercatat sebanyak 55 kejadian. 15 orang di antaranya meninggal dunia. Sebagai pembanding,

pada pertengahan tahun 2015 ini, angka kecelakaan lalu lintas sudah melebihi angka sepanjang tahun 2014 lalu. Diperkirakan, hingga akhir tahun 2015 angka laka lantas akan terus bertambah dan meningkat drastis. Kasat Lantas Polres Tanjungpinang, melalui Kanit Laka

Lantas, Polres Tanjungpinang, Ipda Suprihadi, menjelaskan sepanjang enam bulan angka kecelakaan yang dikumpulkan sebanyak 55 kasus. Masing-masing meninggal dunia 15 orang, luka berat 9 orang, luka ringan 12 orang, selebihnya 19 kali kejadian lalu lintas di jalan raya. Se-

Dari Halaman 17

Pemprov Tunggu pelaksanaan penanganan ijazah palsu di lingkungan pemerintahan daerah paling lambat akhir Agustus. Hal terebut disampaikan Gubernur Kepri, H.M Sani Kepada wartawan di Tanjungpinang, Selasa (9/6). "Hingga kini, Pemprov Kepri belum menyerahkan laporan tersebut ke pusat. Insya Allah nanti sore Sekda Prov Kepri akan berangkat ke Jakarta untuk rapat bersama Menteri Pemberdayaan-

dan Aparatur Negara membahas bagaimana sistem pelaporan tersebut," kata Sani. Sani melanjutkan, setelah pertemuan tersebut barulah jelas bagaimana teknis dan sistem pelaporan yang akan dibuat dan dilaporkan ke Pemerintah Pusat. Sehingga untuk melaporkan tersebut, masih menunggu keputusan rapat besok (hari ini-red). "Sementara ini, baru imbauan saja yang diterima pemprov dari pusat. Untuk

bagaimana spesifik laporannya belum kami terima. Jadi bagaimana mau buat laporan, tentu harus ada ketentuan dalam laporannya," kata Sani balik bertanya. Pentingnya penjelasan tersebut ditambahkan Sani, selain sebagai aturan yang jelas terhadap apa yang harus dilaporkan ke kementerian pusat, secara teknis perlu adanya penjelasan mengenai laporan tersebut. "Karena tidak mudah

jaan Kota Tanjungpinang, Dedi Yus Yulian. Menurut Dedi, langkah penyerahan daftar nama perusahaan penunggak iuran tersebut ke Kejari Tanjungpinang, setelah pihaknya lebih dulu melakukan upaya pemanggilan, sesuai aturan yang berlaku. Namun hungga batas waktunya, perusahaan bersangkutan belum juga mengindahkannya. "Berdasarkan kerjasama (MoU) yang telah kita sepakati dengan pihak kejaksaan, maka langkah ini terpaksa kita lakukan. Nantinya, tugas dari pihak kejaksaan yang akan memanggil dan memproses pemilik perusahaan bersangkutan," ungkap Dedi. Dedi menyebutkan, sebanyak 19 perusahaan yang terdata di BPJS tersebut, telah berbadan hukum jelas dengan mempekerjakan sebanyak 800 orang karyawan dan telah menunggak pembayaran iu-

ran BPJS di atas 4 bulan. "Sesuai SOP yang kita miliki, untuk tunggakan iuran pertama, kedua dan ketiga, masih kita tolerir sendiri melalui pendekatan dan pembinaan. Namun untuk tunggakan 4 bulan ke atas, kita serahkan pihak kejaksaan yang memproses mereka," ucap Dedi. Berdasarkan ketentuan perundangan, yakni UU 24 tahun 2011 tentang BPJS, maka bagi pemilik perusahaan yang nakal tersebut dapat dikenakan sanksi hukum berupa penjara selama 8 tahun dan denda Rp1 miliar. "Jika pemilik perusahaan bersangkutan tidak mampu membayar sesuai batas waktu yang telah ditentukan, maka pihak kejaksaan dapat menyita seluruh aset dan kekayaan dari pemilik perusahaan bersangkutan," terang Dedi. Dikatakan, diantara jumlah perusahaan yang me-

yang diberikan oleh kabupaten kota," kata Soerya. Hasilnya, hampir lima tahun ini, angka kemiskinan di Kepri mulai menurun. Adapun total rumah yang berhasil diperbaiki lebih dari 20 ribu rumah di seluruh Kepri. Begitu juga soal anakanak putus sekolah serta ibu hamil kurang gizi di Kepri, mulai berkurang. Kedepan, kata Soreya, Pemprov Kepri membutuhkan masukan dari Pemprov DIY tentang program lainnya yang memungkinkan diterapkan di Kepri. "Hakikatnya bukan hanya politis dengan mengurangi angka kemiskinan saja, tapi bagaimana memberikan kemandirian dan kemampuan," ucap Soerya. Kepala Bappeda Provinsi Kepri, Naharuddin dalam diskusi juga menanyakan bagaimana mengajak swasta

ikut serta memerangi kemiskinan. Menjawab itu, Kepala Bapeda Provinsi DIY Tavip Agus Rayanto mengatakan TKPK melirik program corporate social responsibility (CSR) untuk membantu menangani masalah kemiskinan di provinsi tersebut. "Pemerintah akan bertindak sebagai fasilitator sehingga perusahaan-perusahaan tersebut dapat menyalurkan program CSR yang dimiliki ke wilayah-wilayah yang benar-benar membutuhkan," kata Tavip. Menurut dia, Pemprov DIY merangkul sejumlah perusahaan untuk mendukung program pengentasan kemiskinan. Di antaranya, dunia perbankan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), restoran, dan hotel. Pemerintah, lanjut dia, juga memiliki berbagai pro-

gram untuk mengentaskan kemiskinan yaitu pemberdayaan ekonomi wilayah (PEW) menggunakan dana APBD atau menggunakan dana APBN seperti bantuan perumahan. "Kami mempertemukan perusahaan dan wilayah. Kebutuhan wilayah pun berbeda-beda. Nanti, perusahaan yang akan menyesuaikan mana daerah yang akan dibantu dan apa bantuan yang diberikan," katanya. Dalam studi orientasi ini, Bupati Bintan Ansar Ahmad dan Wakil Walikota Tanjungpinang, H.Syahrul memaparkan program TKPK di wilayahnya. Sejauh ini, TKPK di kabupaten dan kota ini berhasil memperbaiki angka kemiskinan di wilayah tersebut. Hadir dalam studi orientasi ini, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Asisten I Pemprov Kepri Reni Yusneli, dan SKPD Provinsi Kepri.(r/afr)

integritas dalam bertugas," kata Sani. Apalagi lanjut Sani, dengan perkembangan masyarakat yang semakin kritis sehingga mengharuskan peminpin tersebut memiliki kekuatan hati dalam menerima apa pun koreksi yang disampaikan dan juga mengoreksi. "Megoreksi dimaksud yaitu bertanya pada hati nurani sudah baikkah saya memegang jabatan ini. Jika tidak baik, maka hendaknya

diperbaiki. Selain itu mau menerima kritikan dari orang lain guna pelayanan lebih baik kedepan," ucap Sani lagi. Sani juga mengingatkan bahwa anggaran diberikan dapat digunakan dan dipertanggung jawabkan secara efektif dan akuntabel. Selain itu dengan diberikannya bantuan ini, camat, lurah dan kepala desa dapat meningkatkan pelayanannya secara maksimal kepada masyarakat.

Wakil Bupati Bintan, Khazalik mengatakan, bantuan yang diberikan hendaknya benar-benar diberikan untuk dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat demi kemajuan Bintan kedepan. "Semoga kunjungan dan pemberian bantuan ini dapat meningkatkan silaturahmi Pemerintah Kabupaten Bintan dan provinsi dalam hal meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat," ucap Khazalik. (cw99)

Dari Halaman 17

Pemprov Serahkan meningkatkan kinerjanya dalam melayani masyarakat," ujar Sani. Dalam sambutannya, Sani juga mengamanahkan kepada para camat, lurah dan kepala desa yang diamanahkan untuk mengemban jabatan tersebut agar tetap menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat. "Saat dipercaya masyarakat, terdapat dua faktor yakni karna kompetensi yang dimiliki dan juga moral dan

nunggak iuran BPJS tersebut, ada yang mencapai Rp180 juta, di wilayah Tanjungpinang dan Bintan. "Sementara berdasarkan laporan yang kami dapat dari karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut, yang mana gaji mereka setiap bulan selalu dipotong. Nah, itu dia yang kami sesalkan, kenapa perusahaan tersebut tidak langsung setorkan setiap bulannya," ungkap Dedi. Untuk itu, pihaknya meminta agar Kejari Tanjungpinang dapat menindak serta membantu menyelidiki perusahaan-perusahaan yang terkesan bandel tersebut agar dapat melunasi dan melakukan pembayaran tepat waktu. "Karena tindakan perusahaan bandel tersebut sangat merugikan banyak pekerja yang dengan rela memotong gajinya untuk mendapatkan jaminan dari BPJS Ketenagakerjaan," terang Dedi. (nel)

Dari Halaman 17

Soerya Harap jadi sumber tunggal sebagai sasaran berbagai program pengentasan kemiskinan yang dilakukan Pemerintah Pusat melalui program perlindungan social (PPLS). Adapun program yang bersumber dari PPLS di Yogyakarta antara lain, Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Program Keluarga Harapan (PKH), pembagian beras untuk warga miskin (Raskin). "Selain itu, ada beberapa program pendukung seperti pelatihan ketrampilan, jaminan pendidikan serta santunan," kata Paku Alam lagi. Di tempat yang sama, Soerya menjelaskan bahwa di Kepri program TKPK serius dikerjakan. "Tanggal 20 Agustus sehari setelah pelantikan, kami melakukan MoU dengan kabupaten kota. Intinya, pemprov akan menganggarkan dua kali lipat dari anggaran

memverifikasi serta membuat laporan tersebut. Itu harus ada ketentuan yang perlu dilakukan pemerintah. Apalagi bagi para pegawai yang telah bekerja puluhan tahun," ujar Sani. Maka dari itu kata dia, nantinya setelah pertemuan Rapat Sekda Prov Kepri bersama Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara, barulah pemprov akan membuat serta melaporkan data tersebut kepada Pemerintah Pusat. (cw99)

Dari Halaman 17

19 Perusahaan Berdasarkan data yang dihimpun Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kota Tanjungpinang dan Bintan, dari 19 perusahaan yang terbilang nakal ini, terdapat total jumlah tunggakan iuran selama 4 bulan terakhir sebesar Rp1,1 miliar. Jumlah tunggakan tersebut sedianya sudah diserahkan oleh masing-masing perusahaan bersangkutan ke pihak BPJS untuk dipergunakan bagi kepentingan jaminan kesejatan dari pekerja itu sendiri, ketika mendapatkan musibah sakit dan perlu perwatan di rumah sakit yang telah ditunjuk oleh BPJS. "Hasil dari iuran BPJS tersebut, nantinya juga untuk menunjung proses pembangunan di daerah. Karena jumlah yang terkumpun, kita serahkan ke kas negara untuk keperluan bersama," ucap Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BPJS Ketenagaker-

dangkan kerugian materil tercatat sebesar Rp60 juta. Suprihadi mengatakan, korban dari kecelakaan lalu lintas ini, lebih dominan terjadi pada malam hingga menjelang pagi hari. Ia juga mengatakan korban yang mengalami insiden ini kebanyakan di usia 21 tahun sampai 30 tahun.(nel)

Editor: Afrizal, Layouter: Agung Raharjo


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

Bintan

19

Polres Bintan Minta Tambahan Dana Pengamanan Pilkada Bintan BINTAN (HK) — Guna meningkatkan pengamanan dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bintan pada Desember 2015 mendatang, pihak Kepolisian Resort (Polres) Bintan kembali meminta penambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bintan. Oki Alexander Liputan Bintan Hal ini disampaikan Ketua DPRD Bintan, Lamen Sarihi ditemui usai membahas bersama dengan Kapolres Bintan di DPRD Bintan pada Selasa (9/6) siang. Menurutnya, pihak Polres Bintan kembali mengajukan tambahan anggaran kepada DPRD Bintan untuk pengamanan Pilkada Bintan. Hanya saja, Lamen sendiri masih menunggu hasil datanya secara rinci yang akan diajukan oleh Polres Bintan mengenai tambahan anggaran pengamanan Pilkada Bintan tersebut. Anggaran yang nantinya diajukan oleh Polres Bintan itu, lanjutnya, akan dimasukkan dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja

Daerah Perubahan (APBD P) Bintan mendatang. "Kita sudah rapat untuk tahap awal bersama Kapolres Bintan, tapi kita belum terima usulan data anggarannya secara rinci soal tambahan anggaran dari pihak Polres Bintan untuk nantinya diajukan pada APBD-P Bintan," terang Lamen. Pengajuan tambahan anggaran untuk pengamanan Pilkada Bintan, sambung Lamen, dikarenakan pada pembahasan APBD Murni, Polres Bintan mengajukan anggaran sebesar Rp1,18 miliar. Namun, seiring berjalannya waktu, ternyata anggaran tersebut dirasa kurang mengingat pada anggaran sebelumnya (APBD Murni) perhitungannya hanya akan ada dua pasangan calon yang mendaftar ke Komisi Pemili-

han Umum (KPU) Bintan. "Karena perhitungannya kemarin itu hanya dua pasangan calon saja yang akan mendaftar, namun diprediksi bakal ada tiga pasang calon yang mendaftar untuk maju di Pilkada Bintan. Makanya anggarannya diminta untuk ditambah lagi, karena yang kemarin memang kurang," katanya. Namun, hal tersebut bukan kendala yang berarti, mengingat pihak pengamanan dirasakan sangat penting agar pelaksanaan dalam pesta demokrasi lima tahunan di Bintan itu bisa berjalan lancar dan sukses demi kemajuan daerah. Oleh karena itu, pihak DPRD Bintan, kata politisi Partai Golkar itu, penambahan anggaran untuk pengamanan Pilkada akan dibahas pada pembahasan APBD-P Bintan mendatang. Pembahasan tersebut rencananya akan dibahas setelah rapat paripurna terkait laporan Bupati Bintan dalam waktu dekat. Setelah laporan selesai, rapat pembahasan terkait anggaran perubahan segera dibahas. "Tidak perlu berlama-lama. Karena waktunya juga tinggal sedikit lagi. Yang terpenting Pemilu di Bintan bisa terselenggara secara aman dan damai," ucapnya.***

Sehari, Harga Ayam Potong Naik Rp2 Ribu Jelang Ramadhan Harga Kebutuhan Terus Naik BINTAN (HK) — Menjelang bulan Ramadhan, beberapa kebutuhan bahan pokok (Sembako) terus mengalami peningkatan harga setiap harinya. Kenaikan harga juga beragam. Untuk harga ayam potong segar perkilogramnya terus mengalami kenaikan per harinya hingga Rp2 ribu. Selain ayam potong, kenaikan harga juga terjadi pada daging es impor dari Australia. Saat ini harga daging es berkisar Rp90 ribu perkilogramnya. Sementara, untuk harga kebutuhan bumbu dapur seperti cabai merah, cabai kecil dan bawang Jawa juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Pantauan Haluan Kepri di Pasar Barek Motor, Kijang Kecamatan Bintan Timur, harga cabai merah saat ini mencapai Rp42 ribu perkilogramnya. Padahal sebelumnya harga cabai merah hanya berkisar Rp32 ribu setiap kilogramnya. Sementara harga bawang Jawa yang mulanya hanya dibanderol Rp20 ribu, saat ini harganya sudah mencapai Rp24 ribu perkilogramnya. "Memang barangnya kita masih banyak yang didatangkan dari luar daerah, seperti cabai merah dan bawang Jawa itu kebanyakan pasokannya dari Pulau Jawa. Ratarata kenaikan harga hampir setiap hari," kata Suminah, salah seorang pedagang, kepada Haluan Kepri, Selasa (9/6). Namun harga kebutuhan yang terus naik setiap harinya melambung, kata Suminah, yakni ayam potong. Set-

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

KENAIKAN HARGA — Daging ayam potong saat ini terus mengalami kenaikan harga di sejumlah di Pasar Barek Motor, Kijang, Kecamatan Bintan Timur. Diprediksi kenaikan harga terjadi hampir setiap harinya mencapai Rp2 ribu setiap kilogramnya. iap harinya kenaikan harga rata-rata berkisar Rp2 ribu setiap kilogramnya. Penyebabnya juga beragam, mulai dari meningkatkan kebutuhan masyarakat terhadap daging ayam potong, pasokan dari peternak ayam yang menipis juga menjadi penyebab harganya naik. Budi, salah seorang pedagang ayam potong di Pasar Barek Motor menjelaskan, saat ini pasokan ayam pedagang dari peternak sudah sangat sulit. Sehingga, tak jarang harga ayam potong terus naik. "Hari ini masih Rp32 ribu, besok sudah naik lagi jadi Rp34 ribu. Memang saat ini pasokan dari peternak

CMYK

agak berkurang," jelasnya. Naiknya harga kebutuhan pangan memang sangat dirasakan oleh hampir seluruh warga. Pasalnya, kenaikan harga terus tidak terkontrol sehingga tak jarang warga banyak yang mengeluhkan keadaan tersebut. Suminah, salah seorang warga Kijang yang ditemui usai berbelanja di Pasar Barek Motor Kijang berharap, agar untuk harga-harga kebutuhan pokok bisa segera diatasi jelang bulan Ramadhan. Pasalnya, kebutuhan masyarakat jelang Ramadhan selalu meningkat, sehingga dengan naiknya sejumlah barang kebutuhan akan meny-

engsarakan masyarakat. "Ya, semoga aja pemerintah bisa segera memberikan solusi agar masyarakat kecil tidak begitu sengsara dengan naiknya harga-harga kebutuhan pokok," imbuhnya. Di tempat terpisah, Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri (Kasi PDM) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bintan, Fauzi Anzal mengatakan, untuk kenaikan harga daging sapi impor sangat dipengaruhi dengan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar. "Untuk harga daging impor memang dipengaruhi dengan harga dollar yang saat ini tinggi ucapnya.(cw95)

Editor: Afrizal, Layout: Parlin


Lingga

Rabu, 10 Juni 2015

20

Kebersihan Dianggarkan Rp2,2 M Operasional Mobil Damkar Terancam Dihentikan Akibat Pemangkasan Anggaran BBM LINGGA (HK) — Operasional mobil pemadam kebakaran (Damkar) terancam tidak dapat bekerja. Soalnya, anggaran bahan bakar minyak (BBM) kendaraan ini ikut terkena pemangkasan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga. Hal ini dibenarkan oleh salah seorang staf Damkar Damkar yang saat ini masih menyatu dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lingga. Terancamnya operasional Damkar ini dikarenakan biaya operasional khususnya BBM untuk sementara dihentikan oleh Kantor Satpol PP Kabupaten Lingga, akibat adanya pemangkasan anggaran. “Tapi kalau ada kejadian

kebakaran, kami tetap jalan karena itu sudah kewajiban. tapi saat ini memang operasinal khususnya bahan bakar dihentikan sementara, karena dananya tak ada,” kata Salah satu anggota Pemadam Kebakaran yang juga satpol PP di Pos Damkar, Senin (8/6). Sementara, Kepala Satpol PP Lingga Abdul Jamal menjelaskan, penghentian operasional bahan bakar dan beberapa operasional lainnya, sifatnya hanya sementara sampai ada keputusan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Lingga. Saat ini, mereka sedang melakukan penghitungan agar terhindar dari defisit anggaran, dan terhutang seperti tahun yang lalu.

“Kalau Ada yang terbakar mereka harus jalan, tapi pemangkasan ini hanya bersifat sementara sambil kita menunggu keputusan Sekda Lingga yang melakukan efisiensi untuk sementara waktu,” kata Abdul Jamal mengatakan. Tidak saja operasional Damkar, uang makan minum yang biasa didapatkan oleh personil Satpol PP dan juga Pemadam Kebakaran juga dipangkas sementara, sambil menunggu tim TAPD melakukan penyusunan anggaran. “Uang makan satpol juga nantinya akan kembali ada. Saat ini Sekda bersama beberapa tim lainnya sedang menyusun anggaran, kalau seperti mobil Damkar itu akan tetap dianggarkan setelah ada kepastiang efisiensi anggaran dari Sekda,” ungkapnya. Dalam surat pemberitahuan kepada seluruh SKPD tanggal 25 Mei yang dikeluarkan oleh Sekertariat Daerah Kabupaten Lingga nomor 050.13/BPPD/SETDA/ V/303, tentang penundaan, pengurangan dan juga evisiensi anggaran. Pada poin ke sembilan dari dua belas poin pemberitahuan tersebut dijelaskan, terkait uang lauk pauk PNS dan Banpol PP ditunda pembayaranya selama 6 bulan ke depan.(jfr)

LINGGA (HK) — Sebesar Rp2,2 miliar anggaran yang disediakan untuk mengakomodir penanganan sampah dan kebersihan. Hal ini tertuang dari dengar pendapat antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lingga dengan Tim Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (TAPD). Nofriadi Putra Liputan Lingga Ketua Komisi II, DPRD Kabupaten Lingga Khairil Anwar mengatakan setelah dilaksanakan hearing bersama TAPD, PU, dan Sekda yang saat itu diwakili Asisiten III, Kasiman, pemda sepakat mengakomodir seluruh permasalahan sampah dan menganggarkan dana sebesar Rp2,2 Miliar. “Senin, kita sudah melaksanakan hearing bersama TAPD, PU dan Sekda. Allhamdulillah, permasalahan ini, sudah selesai. Dan sampah-sampah yang menumpuk, sudah diangkut. Kita anggarkan Rp2,2 Miliar khusus untuk tenaga honorer petugas pengangkut sampah,” terang Khairil Anwar di kantor DPRD, Selasa (9/6). Dikatakan, saat ini, kondisi Kabupaten Lingga sedang terpuruk soal ekonomi. Walau demikian ia minta permasalahan sampah ini, segera diatasi. Sebelum menimbulkan penyakit dan dampak lain bagi lingkungan. Terkait gunungan sampah yang menumpuk di berbagai tempat pembuangan sampah, kata Khairil, segera diminta agar pemda langsung mengakomodir dan mengangkut tumpukan sampah

dari TPS Cening dan Kampung Cina. Selain itu, tumpukan sampah yang di Dabo Singkep, juga telah diangkut ke TPA. “Kita juga sudah pantau. Sampah sudah diangkut semua. Yang di Dabo juga sudah aman,” imbuhnya. Terkait terancamnya sebanyak 140 orang tenaga honorer pembersih jalan dan petugas pengangkut sampah yang diduga akibat dampak keuangan pemkab Lingga, membuat dinas terkait sempat menyinggung untuk mengambil langkah mengistirahatkan THL tersebut, Khairil mengomentari saat ini memang Kabupaten Lingga kembali mengalami permasalahan keuangan. Namun begitu, dampak kebersihan lingkungan yang benar-benar terasa sepekan terakhir menggunungnya sampah di TPS, harus ada solusi. Untuk petugas kebersihan jalan, katak Khairil Anwar, dinas terkait melaui bidang kebersihan, juga telah menganggarkan dana sebesar Rp3 Miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk menggaji tenaga pemebersih jalan. “Akan kita rembuk secepatnya. Untuk kebersihan, PU sudah mengajukan Rp 3 Miliar lagi. Kita juga minta,

NOFRIADI PUTRA

ANGKUT SAMPAH — Sejumlah pemuda mengangkut sampah yang menumpuk di Simpang Sawah Indah belum lama ini. Hal ini dilakukan karena penumpukan sampah ini mengganggu kenyamanan masyarakat. pemerataan untuk tenaga honorer yang ditarik kembali,” tutupnya. Selain itu, Khairil juga menambahkan, terkait Lingga dan Anambas yang masuk dalam nomonasi Adipura, harus mempersiapkan diri membenah kebersihan lingkungan di seluruh wilayah kabupaten Lingga,terangnya. Sukarelawan Tumpukan sampah yang tak kunjung diangkut oleh dinas Pekerjaan Umum (PU) membuat solidaritas pemuda Daik Lingga, secara sukarela kumpulkan sampah diangkut ke tempat pembuangan Sampah (TPS) Cening dan Kampung Pasar, Minggu (7/6). Sekitar tujuh orang pemuda Daik Lingga angkut sampah rumah tangga yang teronggok mulai dari Kampung Cina, Pasar Daik, Kampung Bugis, Jalan Masjid Sultan, Sawah Indah diangkut ke TPS. Pengangkutan sampah bertujuan untuk menghilangkan bau busuk yang menyengat dari sampah yang sudah berulat, ditumpuk ke TPS sebelum diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA).

“Kami bekerja sukarela. Kampung ni dah bau busuk. Tak mungkin juga kita biarkan dan terus menunggu,” ujar Sudin, satu dari sukarelawan yang mengangkut sampah tersebut. Untuk diketahui, seminggu terakhir, petugas pembersih jalan dan petugan pengangkut sampah sebanyak 118 orang telah diberhentikan oleh dinas PU. Hal ini merupakan dampak dari defisitnya anggaran APBD tahun 2015 kabupaten Lingga. Akibatnya, sampah tak diangkut dan dibiarkan begitu saja. Ia bersama sepuluh pemuda lainnya, menggunakan pick up, berkeliling Kota Daik. Di pick up, kolompok solidaritas dan sukarelawan ini juga memakai atribut yang bertuliskan, “Jangan menunggu ulat menjadi ular”. Sebab seminggu sampah, benar-benar menimbulkan bau busuk dan di khawatirkan warga Daik akan menimbulkan penyakit. “Kita khawatir, sampahsampah ini malah menjadi penyakit. Dinas berjanji, hari ini (red Senin) akan angkut semua sampah,” ungkapnya.***

Editor: Eddy Supriatna, Layouter : Abi Hamdani


Rabu, 10 Juni 2015

Karimun

21

Korban DBD Meningkat KARIMUN (HK) — Penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun pada Mei 2015 lalu mengalami peningkatan dibandingkan pada bulan-bulan sebelumnya. Saat ini penderita DBD mencapai 15 orang. Dari 15 pasien baru tersebut, 12 orang merupakan warga Pulau Kundur dan semuanya masih anak-anak. Semenara tiga pasien lainnya berasal dari Pulau Karimun. Abdul Ghani Liputan Karimun Direktur RSUD Karimun, Agung Martyarto mengatakan hal itu kepada wartawan, kemarin. Kata Agung meningkatnya jumlah penderita DBD yang ditangani di RSUD Karimun kemungkinan disebabkan akibat perubahan cuaca yang ekstrim. Dari cuaca terik atau kemarau sampai beberapa bulan lalu berganti dengan musim hujan yang hanya sebentar dan kembali kepada musim panas, membuat wabah DBD cepat menyebar. "Tapi alhamdulillah kita masih mampu menanganinya. Kalau awal Juni ini jumlah penderita alhamdulillah satu

Panjang, Kecamatan Meral Barat. "Jumlah tersebut kata Agung tentunya akan direkap oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun yang kemudian melakukan beberapa tindakan, mulai dari fooging, pemberantasan sarang dan jentik nyamuk melalui Juru Pemantau Jentik (jumantik) dan sebagainya. Untuk penanganan pasien DBD di RSUD menurutnya, terlebih dahulu akan ditangani di Unit Gawat orang, harapan Darurat (UGD), setekita jangan ada lahnya dilarikan kepenambahan pada umum untuk lagi. Jadi untuk melihat apakah bulan ini masih kekurangan cairan belum bisa disatau lainnya. Jika ampaikan apamengalami penigkakah meningkat tan greed maka langatau menurun sung dibawa ke ICU. karena belum "Jadi di RSUD Agung habis masa kalkebetulan kontak ender dan baru ada data sam- person surveyland epidemipai bulan Mei," ucap Agung, logi penyakit menular adalah kemarin di RSUD Karimun. kepala instalasi rawat jalan Adapun data dari jumlah sebagai pengendalinya. Tipenderita DBD yang dirawat dak hanya menangani DBD, di RSUD sejak Januari lalu artinya beberapa penyakit hingga sekarang antara lain, menular lainnya seperti raJanuari 9 pasien, Februari 4 bies, malaria, campak dan pasien, Maret 5 pasien, April termasuk Mers juga akan di7 pasien, Mei 15 pasien dan tangani. Intinya kalau ada pada awal Juni ini masih indikasi maka akan berada satu pasien yang berasal dari dibawah kendali surveylaTekuk Paku, Kelurahan Pasir nd," jelasnya. ***

Parit Dapat Bantuan Escavator Bantuan Pemprov Kepri KARIMUN (HK) — Desa Parit di Kecamatan Karimun mendapat bantuan satu unit escavator mini dari Dinas Pertanian dan Kehutanan Provinsi Kepri. Escavator tersebut diserahkan langsung Gubernur Kepri kepada Kepala Desa Parit, Basri Muhamad didampingi Bupati Karimun Nurdin Basirun saat kunjungan kerja Sani ke Pulau Parit beberapa waktu lalu. Basri Muhamad kepada Haluan Kepri, Senin (8/6) mengatakan, beberapa hari setelah penyerahan oleh Gubernur Sani, maka escavator tersebut langsung dioperasikan untuk melakukan normalisasi parit dan gorong-gorong yang ada di Desa Parit. Operator escavator tersebut merupakan putra daerah Desa Parit itu sendiri. “Saat ini escavator bantuan dari Pemprov Kepri itu disimpan di lokasi yang telah ditunjuk oleh warga. Beberapa hari lalu sudah dimanfaatkan untuk melakukan normalisasi parit dan gorong-gorong. Alhamdulillah, bantuan dari Pemprov Kepri tersebut sangat bermanfaat sekali buat warga Desa Parit,” kata Basri. Rencananya, kata Basri, escavator tersebut memang digunakan untuk keperluan war-

ga Desa Parit seperti untuk penggalian parit, pengerukan air tergenang ketika hujan turun yang bisa menyebabkan banjir ke rumah warga. “Apa saja keperluan warga yang memerlukan tenaga escavator ini, maka langsung dioperasikan,” ungkapnya. Basri mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sani atas perhatian Pemprov Kepri kepada Desa Parit. Menurut Basri, pihaknya telah mengajukan permintaan bantuan alat berat berupa escavator kepada Pemprov Kepri sejak beberapa bulan lalu. Pasalnya, Desa Parit saat ini memang tengah masa tahap pembangunan dan membutuhkan kehadiran alat berat. Di Desa Parit, kata Basri, terdapat tiga buah kolam besar bekas galian tambang pasir darat. Melihat tiga kolam tersebut terbengkalai dan tidak termanfaatkan, maka pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Kehutanan Pemprov Kepri. Gayungpun bersambut, permintaannya langsung direspon Pemprov Kepri dengan mengirimkan alat berat. “Tiga kolam bekas galian pasir darat tersebut nantinya akan digunakan untuk berbagai keperluan. Kolam pertama akan dimanfaatkan sebagai sumber mata air bersih bagi warga. Sementara, kolam

kedua dan ketga akan dimanfaatkan untuk kebutuhan lain, sesuai dengan permintaan masyarakat,” tuturnya. Terkait biaya operasionalnya, ungkap Basri, pihaknya akan berkoordinasi dengan perangkat desa maupun Pemkab Karimun. Kalaupun anggaran untuk operasional escavator tersebut bisa dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), maka pihaknya akan mengajukan operasional escavator itu ke dalam APBDes. Gubernur Sani saat itu meminta kepada seluruh warga Desa Parit agar menjaga dan merawat alat berat tersebut sebaik-baiknya untuk keperluan warga. Dirinya juga berpesan, bantuan alat berat berupa escavator mini tersebut diberikan dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar warga dan bukan dijadikan perpecahan. “Memang masih ada kekurangan disana-sini. Namun, kami akan terus melakukan pembenahan untuk memperbaiki kekurangan tersebut. Namun, saya sendiri melihat banyak kemajuan yang ada di Desa Parit, Kecamatan Karimun ini, yang dulunya hanyalah hutan sekarang sudah banyak berdirinya bangunan yang permanen,” ungkap Sani. (ham)

HUMAS SETDAKAB KARIMUN

PASANG MESIN — Bupati Karimun Nurdin Basirun memasangkan mesi ketinting di atas sampan yang akan diserahkan kepada 11 nelayan tradisional di Tanjungbalai Karimun, Selasa (9/6).

DKP Serahkan Sampan Ketinting KARIMUN (HK) — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Karimun menyerahkan 11 unit sampan sekalian dengan mesin ketinting serta jaket keselamatan (life jacket) kepada nelayan tradisional yang berada di Kelurahan Lubuk Semut, Kecamatan Karimun. Sampan ketinting tersebut diserahkan Bupati Karimun Nurdin Basirun di pinggir pantai Coastal Area, Selasa (9/6). Bantuan sampan ketinting yang diserahkan Pemkab Karimun kepada 11 orang nelayan tradisional tersebut terkait kompensasi atas penertiban pelantar nelayan yang dilakukan oleh pemerintah beberapa waktu lalu. Sebelumnya, di pinggiran pantai sepanjang jalan Coastal Area memang banyak ditemukan pelan-

tar bagi nelayan di kawasan tersebut. "Sekarang pelantar sudah tak ada lagi. Saya tahu, karena ketiadaan pelantar ini sedikit banyaknya menyulitkan bapak-bapak untuk menambatkan sampan atau pompongnya. Asal bapak-bapak tahu juga, tujuan pelantar tersebut ditertibkan adalah untuk membuat kawasan Coastal Area ini menjadi semakin indah," ungkap Bupati Nurdin. Nurdin saat itu berpesan kepada para nelayan tradisional yang menerima bantuan agar menjaga dan memanfaatkan bantuan yang diberikan pemerintah daerah tersebut untuk meningkatkan pendapatan mereka sekeluarga. Karena, bantuan itu diberikan menggunakan APBD Karimun hanya semata-mata untuk

kesejahteraan masyarakat nelayan. "Jaga dan rawatlah bantuan sampan beserta perlengkapan melaut dengan baik. Karena, dengan pandainya bapak-bapak menjaga sampan ini dengan baik, maka tentu akan mendatangkan hasil yang baik pula. Selain itu, bapak-bapak tanpa sengaja juga telah membantu program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan," tuturnya. Selain itu, Nurdin juga meminta kepada para nelayan penerima bantuan maupun nelayan tradisional lainnya di Karimun untuk selalu menggunakan pelampung saat melaut. Karena, sudah banyak kasus yang terjadi nelayan yang tidak menggunakan pelampung akhirnya mengalami mu-

sibah di laut. "Ingat bapak-bapak, menggunakan pelampung itu penting. Memang, kita mencari nafkah di laut untuk menghidupi keluarga, namun kita juga harus ingat dengan keselamatan. Ingat dengan anak istri yang menunggu di rumah. Apa jadinya, kalau ternyata kita mendapat musibah, kan kasihan dengan keluarganya," jelas Nurdin. Sementara, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Karimun, Hazmi Yuliansyah menjelaskan, total keseluruhan nelayan yang menerima bantuan sampan ketinting dan life jacket ini adalah 36 unit, sebelumnya 25 unit sudah diserahkan kepada nelayan tradisional di Teluk Air pada akhir Desember 2014. (ham)

Pelaku UKM Dibekali Ilmu Manajemen KARIMUN (HK) — Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM dan Perindag) Kabupaten Karimun menyelenggarakan pelatihan manajemen keuangan selama tiga hari kepada pelaku UKM Karimun di Gedung Nasional Tanjungbalai Karimun. Tujuan diadakan pelatihan itu untuk meningkatkan manajemen ekonomi bagi pelaku UKM. Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindag Karimun Muhammad Hasbi di sela-sela kegiatan itu mengatakan, pelatihan manajemen keuangan bagi pelaku koperasi dan UKM di Karimun tersebut sudah sesuai dengan visi Dinas Kopera-

si, UKM, Perindag Karimun yaitu mewujudkan koperasi dan UKM yang berkalitas, mandiri dan berdaya saing. "Dengan adanya bekal manajemen keuangan bagi pelaku koperasi dan UKM di Karimun ini, maka secara tidak langsung akan terwujud sektor industri dan perdagangan yang terpadu sebagai penggerak perekonomian daerah. Sehingga, program pemerintah untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat bisa berjalan," kata Muhammad Hasbi Kata Hasbi, kondisi geografis Karimun yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura, maka pelaku usaha di Karimun, khususnya usaha kecil, menengah

dan koperasi haruslah mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri, apalagi dalam menghadapi era persaingan bebas dan arus globalisasi. "Dalam rangka menghadapi era globalisasi, maka sangat perlu bagi pelaku usaha maupun pengurus koperasi dan UKM, untuk bisa menyusun perencanaan kegiatan tahunan. Baik itu dalam penyusunan buget, mengelola keuangan, perpajakan dan laporan kinerja selama satu tahun secara sistematis. Sehingga, target usaha yang dikelola mudah tercapai dan dapat meminimalisir kerugian dalam satu tahun," jelasnya. Pemerintah Daerah, kata Hasbi, hanya ingin mendorong

para pelaku usaha koperasi dan UKM siap bersaing dengan pelaku usaha lainnya. Salah satu usaha untuk mendorong hal itu, maka perlu dilakukan pelatihan ini, agar ilmu yang diserap dari narasumber bisa bermanfaat bagi para peserta dalam memenej usaha masing-masing. Ketua panitia yang juga Kepala Bidang Koperasi dan UKM dan Perindag Karimun Nadra menambahkan, pelatihan tersebut diikuti sebanyak 40 peserta yang berasal dari pelaku usaha KUKM yang berasal dari 12 kecamatan se kabupaten Karimun. Dengan materi yang diberikan oleh narasumber termasuk dari Kementerian Koperasi dan UKM. (ham)

Astri Ivo Hadir di Karimun Seminar dan Dialog Interaktif Kepemudaan KARIMUN (HK) — Rencananya artis ibu kota Astri Ivo bakal hadir di Kabupaten Karimun, Kamis (11/6) besok dalam acara seminar dan diaHUMAS SETDAKAB KARIMUN GUBERNUR Kepri HM Sani menyampaikan sambutan saat penyerahan escavator mini di Desa Parit, Kecamatan Karimun log interaktif yang digelar oleh Pemuda Islam Kabupaten beberapa waktu lalu.

Karimun di Aula Darun Nadwah Masjid Agung Poros sekitar pukul 09.00 WIB. Artis dan juga pemerhati pendidikan Islam bernama lengkap Astrie Feizaty Ivo kelahiran Jakarta tepat pada 21 September 1964 itu akan menyampaikan materi mengenai kepemudaan Islam dalam sebuah tema Metamorfosa Pemuda Islam Menuju Islam Rabbani, yang akan dipandu oleh seorang panelis dari Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Karimun, Nasrum MD. Koordinator Acara, Aan mengatakan, kegiatan yang digelar besok pagi tidak dipungut biaya alias gratis. Sehingga ia mengajak pemuda pemui Islam di Kabupaten Karimun

untuk dapat menghadiri kegiatan yang sangat jarang digelar itu. Terlebih dengan menghadirkan narasumber berkompeten dibidangnya. "Acaranya gratis, namun berhubung tempat terbatas maka bagi siapapun yang ingin mengikuti seminar ini agar dapat menghubungi panitia pelaksana atau melalui saya juga boleh. Takutnya membludak makanya perlu koordinasi terlebih dahulu," ucap Aan, Selasa (9/6). Digelarnya kegiatan tersebut kata Aan, adalah bersempena menyambut datangnya bulan suci ramadhan yang tinggal hitungan hari lagi. Dan rencananya juga, seminar dan dialog interaktif yang digelar atas kerjasama dengan BKPRMI Kabupaten Karimun itu akan dibuka secara resmi oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun. "Sampai hari ini kuota

untuk peserta masih tersisa beberapa kursi lagi, maka bagi yang ingin mengikuti segera menghubungi kami dengan kontak person 085274131222 atas nama Aan," katanya. Astri Ivo adalah seorang artis yang tidak asing pada era tahun 1980-an. Aktris ini mulai berkarier semenjak kecil. Ibunya, Ivo Nilakreshna juga seorang penyanyi ternama di era tahun 1960-an. Selama berkarier di dunia perfilman, wanita yang memakai jilbab sejak tahun 2000 ini sempat menjadi pelakon utama dalam film Bunga Cinta Kasih, Tabah sampai Akhir, serta Boni dan Nancy. Aci, demikian panggilan akrabnya, juga pernah menulis buku berjudul Cantik Sepanjang Usia yang dirilis di Arena Islamic Book Fair, Senayan pada Maret 2006. (gan) Editor: Syahdan, Layouter: Mario


CMYK

Rabu, 10 Juni 2015

22 Alves

Alves Bertahan di Barcelona SPEKULASI tentang masa depan Dani Alves akhirnya berakhir. Pemain Barcelona ini sepakat menandatangani kontrak baru di Camp Nou hingga 2017 nanti. Seperti telah banyak diketahui, pembicaraan mengenai kontrak baru Alves telah lama berlangsung dan berlangsung alot. Hal ini membuat namanya banyak dirumorkan akan pergi ke klub lain. Beberapa klub yang telah santer dikabarkan tertarik antara lain, PSG, AC Milan hingga beberapa klub dari Premier League. Namun semua itu akhirnya berakhir dengan tercapainya kesepakatan kontrak baru antara Alves dan Barcelona. Dalam kontrak baru tersebut, Alves akan mendapatkan kontrak baru berdurasi dua tahun yang membuatnya akan tetap di Camp Nou hingga 30 Juni 2017. (bln)

Tim Transisi Gelar Piala Presiden JAKARTA (HK) — Tim transisi menyatakan bakal menggelar tiga turnamen berbeda. Salah satunya adalah Turnamen Piala Presiden yang bakal diikuti oleh 12 klub ISL, dengan 10 di antaranya sudah mengonfirmasi ikut serta. ungkap Zuhairi. Demikian disampai"Secepatnya kami akan kan oleh koordinator rilis klub-klub siapa saja pokja komunikasi tim transisi, Zuhairi Misrawi, yang ikut. Yang sudah confirm ya itu tadi 10 usai menggelar klub. Kalau tidak rapat di kantor confirm untuk apa Kemenpora, saya ngomong," Jakarta, Selasa lanjutnya. (9/6). Dia menjelaskan Dalam rapat jadwal ketiga tersebut, tim turnamen tersebut transisi di antakan diumumkan aranya sepakat setelah tanggal 11 menggulirkan tiga Zuhairi Juni mendatang. turnamen, yakni Namun dia berharap turnamen Piala Presiden, sebelum bulan Ramadan, turnamen Piala Kemerdesalah satu turnamen kaan, dan turnamen Piala tersebut bisa digelar. Panglima TNI. "Yang pasti, kami ingin Masing-masing turnaturnamen Piala Presiden men tersebut memiliki ini bisa secepatnya digelar kategori yang berbeda, karena ini kan arahan dari yaitu Piala Presiden presiden. Semua akan khusus diikuti oleh 12 klub diumumkan setelah ISL, sedangkan Piala tanggal 11 Juni," ucapnya. Kemerdekaan akan diisi Kenapa setelah tanggal oleh klub Divisi Utama, 11 Juni? Zuhairi mengaku sementara Piala Panglima masih menunggu proposal TNI merupakan gabungan final dari promotor. Dia dari klub ISL dan DU. "Piala Presiden ini nanti mengklaim sudah ada empat promotor yang akan diikuti oleh klub-klub menawarkan diri, salah ISL. Sekarang kami sudah satunya yaitu menggulirmendapatkan 10 peserta kan Piala Presiden. dari ISL, tinggal mencari "Untuk itu, saat ini dua klub lagi. Yang pasti kami terus melakukan saat ini kami sedang komunikasi intensif dengan menjalani komunikasi klub-klub," jelasnya. (dtc) intensif dengan mereka,"

CMYK

Copa America 2015

Sanchez Bertekad Bawa Chile Juara SANTIAGO (HK) — Penyerang Chile, Alexis Sanchez, menatap Copa America 2015 dengan kepercayaan diri tinggi. Berstatus sebagai tuan rumah, Alexis yakin bisa membawa Chile meraih hasil terbaik. Chile akan menjadi tuan rumah gelaran Copa America 2015 pada 11 Juni hingga 4 Juli mendatang. Chile tergabung di Grup A bersama Mesiko, Ekuador, dan Bolivia. Menjadi tuan rumah, Alexis merasa Chile akan punya keuntungan dalam hal dukungan suporter. Pemain yang tampil oke bersama Arsenal di sepanjang musim 2014/2015 dengan mengemas 25 gol itu pun bertekad membayar

dukungan publik Chile dengan gelar juara. "Kami mendukung fans di lapangan. Bersama-sama kami bermain sebagai 12 orang," ujar Alexis di situs resmi turnamen. "Di kandang sendiri, kami punya banyak bantuan, karena pemain punya dukungan dari fans. Kami tenang dan bersemangat untuk mencapai sesuatu yang penting untuk negara kami dan memberi kebahagiaan untuk masyarakat kami." "Copa adalah turnamen yang menyenangkan tapi sangat sulit, dan kami harus fokus ke setiap pertandingan. Saya ingin menang dan kami akan berjuang untuk itu," imbuhnya. "Saya ingin menikmati

momen ini, menjadi contoh bagus dan membawa nama Chile ke puncak sepakbola Kendati demikian, Alexis tetap mengingatkan rekanrekannya agar tak tertekan dengan status sebagai tuan rumah. Ketenangan disebutnya akan jadi kunci bagi Chile untuk bersaing. "Rasa putus asa bisa melawan kami, tapi kami harus tetap tenang di rumah sendiri, dan itu akan membantu kami," lanjut pemain 26 tahun itu. "Setiap pemain di tim ini sudah mendapat respek dari setiap lawan. Saya percaya sepenuhnya pada rekan-rekan saya. Saya

menantikan pertandingan pertama dan kami akan memberi segalanya," katanya. Chile akan mengawali kiprahnya di Copa America 2015 dengan menghadapi Ekuador, Kamis (11/ 6) mendatang. (dtc)

Sanchez

Roma Incar Cuadrado dan Konoplyanka

Cuadrado

ROMA (HK) — AS Roma bakal melepas Gervinho ke klub Abu Dhabi Al Jazira. Untuk menggantikannya, Roma mengincar sejumlah nama. Mantan winger Fiorentina asal Kolombia yang tenggelam di Chelsea, Juan Cuadrado, adalah target utama mereka. Dilansir La Gazzetta

CMYK

dello Sport , direktur Roma Walter Sabatini sudah mengantongi dua calon pengganti Gervinho. Dua pemain itu adalah Cuadrado dan winger Ukraina Yevhen Konoplyanka yang memperkuat Dnipro. Cuadrado direkrut Chelsea dari Fiorentina pada Februari 2015 dengan

biaya transfer •31 juta. Kontraknya di Stamford Bridge masih berlaku hingga 2019. Sementara itu, Konoplyanka akan berstatus free agent setelah kontraknya dengan Dnipro habis pada 30 Juni 2015. Roma bisa mendapatkannya secara cuma-cuma. (bln)

Konoplyanka

Editor: Ricoh P, Layouter: Agung Raharjo, Grafis : Richo


Rabu, 10 Juni 2015

Iklan

23


CMYK

Advertorial

Rabu, 10 Juni 2015

24

RDP Komisi IV dengan BPJS Kesehatan

Layani Pasien BPJS DERMAWAN/HALUANKEPRI

MANAGEMEN PT WST sedang mengikuti RDP dengan DPRD Batam

Dewan Usulkan Cekal Owner PT WST BATAM CENTER (HK) — Berang dengan sikap Owner PT. Wear Smart Textile (WST) yang tidak kunjung memenuhi undangan DPRD Kota Batam untuk menyelesaikan sengketa hubungan indutrial yang terjadi di perusahaan tersebut, Komisi IV DPRD Kota Batam mengusulkan pemanggilan paksa bahkan pencekalan kepada Owner PT WST Menurut angota Komisi IV DPRD Kota Batam, sikap owner PT. WST sudah mengindikasikan ketidakpatuhan terhadap pemerintah, terlebih lagi owner lebih memilih memperkarakan sengketa tersebut ke PHI, dibanding mengikuti rekomendasi Disnaker Kota Batam. “Ada semacam ketidakpatuhan perusahaan kepada pemerintah. Karena itu saya mengusulkan agar komisi IV DPRD mengirim surat kepada kepolisian untuk memanggil paksa owner PT WST. Atau mengirim surat kepada imigrasi untuk mencekal owner tersebut,” ujar Uba, Selasa (9/6). Menurut Uba, usul pencekalan tersebut bisa direalisasik an. Pasalnya, pemilik PT. WST sudah melanggar UU Ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia. Salah satunya adalah terkait dengan status karyawan PKWT yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun. “Disnaker sudah menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh PT WST sudah jelas-jelas salah dan melanggar Undang-Undang. Jadi, bukan hanya berdasarkan opini. Kita akan undang Imigrasi utuk melihat celah hukumnya, saya rasa ada celah untuk itu, karena ini terkait pelanggaran aturan hukum,” jelasnya. Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Ides Madri juga mengaku kecewa dengan sikap pemilik PT. WST. Menurutnya, jika pemilik perusahaan selaku pengambil keputusa hadir dalam RDP-RDP sebelumnya, dapat dipastikan kondisi tersebut tidak berlarut-larut. Ides menduga, hingga kini pemilik perusahaan tidak mendapat informasi yang utuh mengenai permasalahan yang terjadi di perusahaannya, sehingga langkah untuk mengajukan perkara tersebut ke PHI juga dinilai gegabah. “Harusnya kita bisa menyampaikan dengan tepat apa dampak dari berpikir pendek untuk melanjutkan masalah ini ke PHI. Kalau ke PHI bukan langsung selesai. Sepanjang proses PHI berlangsung, hak-hak normatif pekerja harus dibayarkan,” jelasnya. Karenanya, Ides masih berharap pmilik PT WST memenuhi undangan DPRD untuk duduk bersama menyelesaikan sengketa Hubungan Industrial tersebut. “Perlu dilakukan pertemuan ulang sekali lagi yang benar-benar menghadirkan owner. Kita ingin ini betulbetul transparan,” jelasnya. Wakil ketua komisi IV, Yunus SPI menduga pemilik perushaan belum memiliki pemahaman yang benar terkait permasahalan yang sedang terjadi di perusahaannya. Yunus mengatakan, dilanjutkan ke PHI atau tidak, hasil dari keputusannya tetap akan sama, karena PHI juga akan berpulang keada UU ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia. “Mungkin karena perbedaan kultur dan bahasa, penjelasan yang dilakukan tidak nyambung. Karena kalau owner memahami mengenai aturan tersebut, maka persoalan ini tidak perlu terjadi. Jangan sampailah Owner sampai kena cekal. Berniat baik saja menyelesaikan masalahnya. Ngapain kita harus sampai ke PHI, kalau memang akan kembali lagi kepada UU ketenagakerjaan,” jelasnya. Sekretaris Kopmisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho menilai tindakan yang diambil sudah tidak wajar. Apalagi ketika perusahaan mengajukan gugatan ke PHI, namun tidak memenuhi hak karyawan sesuai denga aturan UU yang berlaku. Udin menilai, pemilik dan management perusahaan bisa mengambil langkah bijak ditengah kondisi yang masih kondusif tersebut. DPRD juga bersedia berbicara sebagai mediator kepada pemilik perusahaan, agar permasalahan sengketa Hubungan Industrial tersebut segera diselesaikan dengan baik. “Saya tidak suka kalau sedikit-sedikit mau ke PHI. Karena saya tahu mereka akan tetap tertindas. Apakah disampaikan bahwa ketika menyampaikan gugatan ke PHI, bahwa upah mereka harus berjalan. Apakah berjalan atau tidak? Hak bapak mau menempuh jalur PHI, tapi hak karyawan juga harus diperhatikan, sehingga ada keseimbangan. Jadi selagi masih kondusif, bahwa itu siapa panggil ownernya, supaya ini bisa diselesiakan,” tegasnya. Sementara itu, personalia PT. WST, Supriono mengaku sudah menjelaskan secara terperinci kepada Owner seluruh duduk permasalahan yang dialami perusahaan dengan kar yawan. Termasuk juga penjelasan yang lengkap mengenai PHI. Namun Supriono akan kembali menemui Owner perusahaan untuk menjelaskan urgensi undangan DPRD Kota Batam untuk duduk berdiskusi bersama. Namun Supri mengaku tidak bisa memaksakan kehendaknya kepada owner perusahaan. “Pasti akan saya sampaikan kepada Owner. Tapi semua akan terpulang ke dia. Saya akan tetap berkoordinasi. Mungkin agak memaksapun akan saya lakukan,” ujarnya. Supri juga mengaku akan membayarkan upah karyawan sementara proses PHI seadng berlangsung, sesuai dengan Amanat UU. Dirinya mengakui, sebelum pertemuan ni, PT. WST tidak lagi membayarkan hak 17 Karyawan yagn sedang bersengketa dengan perusahaan. “Mulai hari ini akan kami bayarkan hak mereka,” janjinya. (sarma)

BATAM CENTER (HK) — Komisi IV DPRD Kota Batam memberikan beberapa catatan kritis terkait pelayanan kesehatan BPJS di rumah sakit yang ada di Kota Batam. Beberapa yang menjadi sorotan serius adalah mengenai ketersediaan obat, jumlah tempat rawat inap dan juga kualitas pelayanan. Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Batam, Udin P Sihaloho menyebutkan, dengan jumlah tempat tidur untuk rawat inap yang diiliki oleh semua rumah sakit yang menjadi rekanan BPJS, tidak ada alasan untuk menolak pasien BPJS. “Fasilitas tempat tidur ini sudah mencukupi kalau mau dioptimalkan. Karena tidak semua pasien BPJS dirawat inap,” ujarnya di ruang rapat komisi IV DPRD Kota Batam, Selasa (9/6). Ketersediaan obat dan jenis tempat tidur di rumah sakit juga menjadi sorotan legislator moncong putih ini. Pasalnya di sejumlah rumah sakit sering kehabisan obat. Bahkan pasien kerap diarahkan untuk membeli obat ke apotek tertentu dengan harga selangit. “Tidak hanya itu, ketika berobat mereka diarahkan untuk membeli obat ke apotek tertentu. Harga obatnya juga lebih mahal dari biaya berobatnya. Jadi ini tanggungjawab siapa?” tanyanya lagi. Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Marlon Brando Siahaan juga menilai masih ada saja rumah sakit yang memberikan pelayanan kurang optimal kepada pasien BPJS. Kondisi tersebut, lanjut Marlon tida diala-

AMIR YUNUS/HALUANKEPRI

RAPAT Dengar Pendapat antara Komisi IV DPRD Kepri dan BPJS Kesehatan di ruang rapat komisi IV DPRD Kota Batam, Selasa (9/6). mi oleh peserta umum. “Kasus yang ditemukan di lapangan, begitu rumah sakit tahu bahwa pasien tersebut peserta BPJS, pelayanan dan sambutannya langsung berbeda,” ungkapnya. Marlon menilai, kondisi tersebut tidak seharusnya terjadi, karena selama ini claim kepada BPJS tidak bermasalah. Sehingga tidak ada alasan rumah sakit tidak memerikan pelayanan optimal kepada pasien BPJS. “Claim dari BPJS tidak bermasalah dan tidak ada kedala. Harusnya tidak ada alasan untuk membedakan pelayanan antara pasien BPJS dengan pasien umum. Jangan yang bayar cash dilayani, yang BPJS tidak dilayani dengan baik,” tegasnya. Sementara itu, anggota Komisi IV dari Partai Hanura, Uba Ingan Sigalingging menilai rumah sakit harus membeikan pelayan seoptimal mungkin kepada pasien, terutama kepada pasien yang sudah

dalam kondisi mengkhawatirkan. Selama ini, lanjut Uba, masih ada saja rumah sakit yang mengedepankan proses administrasi sebelum menangani pasien. Kondisi tersebut tidak boleh terjadi, karena menyangkut nyawa pasien. “Kadang ada yang tidak bawa kartu BPJS, tapi masuk rumah sakit. Bukannya ditangani dulu, langsung tanya mana kartu BPJS. Ini tidak benar menurut saya. Dahulukan penanganan medis. Kondisi seperti itu tidak ada lagi yang mikirin bawa-bawa kartu BPJS,” paparnya. Undang-undang melarang rumah sakit menolak pasien atau meminta uang muka dalam kondisi tertentu. Terkait ketersediaan kamar, Uba menilai sudah saatnya BPJS dan rumah sakit membuat sistem yang bisa menunjukan ketersediaan kamar di rumah sakit. Dengan demikian tidak ada lagi kecurigaan masyarakat karena

selalu tertolak dengan alasan kamar penuh. “Harus ada mekanisme yang transparan. Sistem tersebut harus dibuat agar tidak ada persepsi ada tipu-tipu. Karena banyak pasien yang datang merasa tertolak karena alasan rumah sakit kamar penuh,” jelasnya. Sementara terkait ketersediaan obat, Komisi IV DPRD Kota Batam sendiri mengaku bersedia mendorong anggaran untuk mengakomodir ketersediaan obat di RSUD Embung Fatimah. Terutama karena RSUD tersebut merupakan tempat warga kurang mampu di kota Batam berobat. “Soal obat, kita sudah bilang kepada Direktur, majukan anggaran, kita tidak mau ada keluhan masyarakat RSUD Embung Fatimah kehabisan obat. Asal tidak melanggar UU dan bisa dipertanggunjawabkan, kita akan setujui anggaran tersebut. Jangan ragu-ragu untuk mengajukan anggaran,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Kepesertaan BPJS Kesehatan Kota Batam menerangkan bahwa sekarang ada sekitar 1173 tempat tidur untuk rawat inap di 9 rumah sakit rekanan BPJS Kesehatan di Kota Batam. Jumlah tersebut menurutnya masih jauh dari rasio yang dibutuhkan. “Kalau mau dibandingkan, rasionya sekitar 1 dibanding 1.800,” jelasnya. Sementara mengenai obat yang digunakan oleh BPJS Kesehatan adalah formularium nasional (Fornas) yang ditetapkan oleh Kemenkes. Tidak ada merk obat disana, hanya tersedia nama zat aktif. Namun tender pengadaannya ada di Kemenkes. Sebenarnya, rumah sakit tidak ada niat memberikan obat dengan merk tertentu. Tapi karena ketidak adaan obat, itu terpaksa dilakukan. “Obatnya disediakan oleh Kemenkes dengan Fornas tersebut,” ujarnya. (sarma)

Komisi E DPRD Kota Surabaya Kunjungi DPRD Batam

K

OMISI IV DPRD Batam belum lama ini menerima kunjungan Komisi E DPRD Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai kasus perdaganggan manusia/perempuan (human trafficking) yang semakin marak di Kota Pahlawan itu. Dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Serbaguna DPRD Kota Batam ini lebih membahas bagaimana Pemerintah Kota Batam menerapkan Perda tentang pencegahan perdagangan manusia. Wakil Ketua Komisi E sekaligus ketua rombongan DPRD Kota Surabaya, Suli Daim,MPd, menuturkan bahwa jumlah trafficking khususnya perdangan perempuan sudah sangat tinggi di Surabaya. Hasil survey yang dilakukan hotline Pendidikan Kota Surabaya berjumlah 44%, sedangkan korelasinya dari temuan Polda Jawa Timur 20% korban adalah pelajar. Modusnya pun berbagai macam salah satunya melalui modus pelatihan kerja dan disalurkan ke luar negeri. ”Masalah ini sudah sangat memprihatinkan. Karena itu kami mengharapkan ada ma-

sukan agar Perda yang dibuat benar-benar efektif dan berguna bagi masyarakat,” terang Suli dihadapan anggota Komisi IV DPRD Kota Batam. Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam, Drs. Ides Madri,MM yang memimpin pertemuan tersebut serta didampingi Fauzan dan Kepala sub bidang Pembinaan Ketahanan Keluarga, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Kota Batam, Sitti Okteberia,SKM,M.Si, memaparkan bahwa di Batam sudah memiliki Perda No.5 Tahun 2013 untuk mengatur pencegahan dan penanganan korban perdagangan perempuan dan anak. Perda ini muncul akibat dari banyaknya jumlah pelabuhan tikus yang ada di Batam sehingga dimanfaatkan mafia perdagangan manusia untuk menjalankan aksinya.

HUMAS

ANGGOTA Komisi IV DPRD Kota Batam, Drs.Ides Madri,MM (kiri) menerima cenderamata dari Wakil Ketua Komisi E Kota Surabaya Suli Daim,MPd. “Temuan kasus ini sudah sering kali terjadi setelah didata petugas rata-rata korbannya warga dari luar Batam,” ucap Ides. Hal yang sama juga disampaikan Kasubbid Pembinaan Ketahanan Keluarga (BP3AKB) Kota Batam, Siti Okteberia,SKM,Msi. Menurutnya, sejak Perda Kependudukan dicabut semakin banyak kasus perdanganggan perempuan ditemukan. Untuk tahun 2014 data BP3AKB sudah menemukan 48 kasus perdagangan perempuan. lanjutnya,

rata-rata yang menjadi korban dari mafia perdaganggan manusia adalah warga pendatang yang datang ke Batam tanpa melapor ke Dinas terkait. “Setelah Perdaduk dicabut kita merasa kewalahan mendata warga yang masuk, ratarata dari mereka (warga pendatang) melapor setelah ada kasus saja,” terangnya. Sedangkan untuk penanganan kasus kekerasan anak dan perdaganggan perempuan, Batam sudah memliki dua shelter yang dikelola oleh Di-

CMYK

nas Sosial dan BP3AKB Kota Batam, Lanjut Sitti. Diakhir pertemuan, Suli berharap pertemuan itu bisa menjalin kerjasama dalam bentuk semacam not kesepahaman (MoU) antara kedua lembaga legislatif ini untuk memerangi mafia perdagangan Manusia. “Kami berharap setelah pertemuan ini akan ada bentuk kerjasama untuk melawan mafia human trafficking,” ucap Suli sambil memberi cinderamata kepada anggota DPRD Kota Batam. (humas)

Editor: Fery Heryanto, Layouter :Novrizal Jambak


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.