Haluan kepri 18feb17

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 18 Februari 2017 21 Jumadil Awal 1438 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 8 HALAMAN, NO 18/ 2 TAHUN KE 15

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

Tiga Pengurus PS Batam Dituntut 1,6 Tahun Dugaan Korupsi Bansos Rp715 Juta

DIGIRING KE MOBILMantan Ketua PS Batam Aris Hardi Halim digiring ke mobil tahanan usai menjalani sidang korupsi Bansos tahun 2011 di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Jumat (17/2).

TANJUNGPINANG (HK) — Tiga Pengurus Persatuan Sepakbola Kota Batam (PS-Batam) dituntut 1 tahun 6 bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) saat sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Jumat (17/2).

Habli Liputan Batam Ketiga terdakwa adalah Aris Hardi Halim selaku Ketua, Khairullah selaku Bendahara dan Rustam Sinaga selaku Manager Tim PS Batam.

“Dalam tuntutannya, JPU Rusli SH, dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri

ASFANEL

OKNUM karyawan BUMD Tanjungpinang berinisial SL saat digelandang tim Saber Pungli usai OTT di Mapolres Tanjungpinang, Jumat (17/2).

Pungli Sewa Lapak di Pasar Bintan Center Tanjungpinang itu ditangkap saat Operasi Tangkap Tangan (OTT) Tim Saber Pungli dari Direskrimsus Polda Kepri bersama Polres Tanjungpinang, karena diduga meminta uang sewa lapak (kios) kepada pedagang diatas harga yang telah ditetapkan.

Selain mengamankan

Karyawan BUMD ... Hal. 7 ASFANEL/HALUAN KEPRI

Kim Jong-nam Sempat Berteriak Memotong Pembicaraan Orang “Hentikanlah kebiasaan memotong pembicaraan orang, apalagi dengan memberi komentar yang tak enak, selain membuat suasana menjadi tegang, jadi menyakitkan dan menimbulkan permusuhan.” (Aa Gym)

Nagita Slavina

HUT Bareng JAKARTA (HK)— Pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina menyempatkan merayakan ulang tahun mereka secara bersamaan. Keduanya memang lahir di tanggal yang sama tepat, Jumat (17/2).

"Kami di tempat kerja di kasih surprise. Aku belum kasih kado ke Gigi. Gigi minta ingin umrah. Hari Minggu aku bertiga umrah. Sabtu akan syukuran sama anak yatim dan teman-teman dekat," ujar Raffi saat ditemui di Rolling Stone, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (17/2).

Raffi sendiri merasa senang dengan bertambahnya usia bersama sang istri yang telah memberi HUT Bareng ... Hal. 7

Tiga Pengurus ... Hal. 7

6256 Guru Honorer Akan Diangkat Jadi PNS

Karyawan BUMD Tpi Ditangkap Saber Pungli TANJUNGPINANG (HK) —Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Provinsi Kepri menangkap seorang karyawan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Tanjungpinang Makmur Bersama (TMB), Jumat (17/2).

Karyawan berinisial SL yang menjabat sebagai pengawas penempatan kios di Pasar Bintan Center Kota

meyakini ketiga terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dalam pengelolaan dana hibah Bantuan Sosial (Bansos) sebesar Rp798 juta dari APBD Pemko Batam sebesar Rp 1 miliar tahun 2011.

Selain tuntutan tersebut,

Setelah Wajahnya Disemprot Cairan KUALA LUMPUR (HK)– Sebuah laporan terbaru mengungkapkan katakata terakhir Kim Jongnam sesaat setelah diracun di Kuala Lumpur International Airport 2, Malaysia, Senin (13/2). ”Sakit sekali, sakit sekali, saya disemprot cairan,” teriak Jong-nam sesaat setelah wajahnya disemprot cairan oleh dua wanita.

Abang tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jongun, itu kemudian terhu-

Kim Jong-nam yung-huyung sekitar 50 kaki dari meja informasi sebelum mengeluarkan

kata-kata tersebut dengan ekspresi sedih di wajahnya. Pria berusia 46 tahun itu kemudian ambruk di depan staf bandara.

Kim Jong-nam ambruk oleh aksi semprot yang berlangsung hanya lima detik. Ia tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit di Kuala Lumpur.

Kim Jong-un sempat mengatakan kepada staf di Bandara Internasional

Kim Jong-nam... Hal. 7

diun, Jawa Timur, JAKARTA (HK) — Jumat (17/2).

Pemerintah bakal " Pak bupati, mengangkat 6.256 guru yang di Kare guru tidak tetap (salah satu nama (GTT) menjadi Pekecamatan di Legawai Negeri Sipil reng Gunung Wilis) (PNS) untuk wilayah bisa ikut diusulkan penempatan terluar, nanti,’’ ujar Muhatertinggal, dan terdjir dalam pertepencil tahun ini.

Muhadjir Efendi muan yang juga diHal itu disampaikan Menteri Pendidikan ikuti Bupati Madiun Muhtadan Kebudayaan Muhadjir rom seperti dikutip Tempo.co.

Menteri kelahiran MadiEffendy ketika menemui para kepala sekolah di Ge- un ini mengungkapkan, pendung Eka Kapti, Pusat Pe6256 Guru ... Hal. 7 merintahan Kabupaten Ma-

KPK Terima SPDP SPj Fiktif PADANG (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan telah menerima SPDP (Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan) dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar.

SPDP yang dikirim Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar ini sekaitan dengan kasus dugaan korupsi berodus Surat Pertanggungjawaban (SPj) fiktif yang terjadi di Disprasjaltarkim (kini, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang/ PUPR) Sumbar, yang meli-

batkan oknum PPTK, YSN. Dengan diterimanya SPDP itu, kasus yang disebut Koalisi Masyarakat Sipil Sumbar (KMSS) sebagai kasus korupsi berjemaah, sepenuhnya berada di bawah monitoring KPK. Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, dihubungi Haluan dari Padang mengatakan, KPK memang telah menerima SPDP yang disampaikan Kejati Sumbar.

Surat itu diterima KPK

KPK Terima... Hal. 7

1 Tahun Kepemimpinan Apri-Dalmasri

Belum Puas dengan Raihan Selama Ini BINTAN (HK) — Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakilnya Dalmasri Syam merayakan satu tahun kepempimpinan mereka yang dikemas secara sederhana dalam bentuk upacara di halaman Kantor Bupati Bintan, Jumat (27/2).

Upacara tanggal 17 setiap bulan sudah menjadi rutinitas di jajaran Pemkan Bintan. Namun kali ini diselipkan dengan kegiatan

potong tumpeng yang dilakukan Bupati Bintan Apri Sujadi.

Apri didampingi Dalmasri mengaku belum puas

HUMAS PEMKAB

PLT Sekda Bintan Adi Prihantara memberikan nasi tumpeng kepada Bupati Bintan Apri Sujadi saat acara syukuran 1 tahun kepemimpinan Apri-Dalmasri di halaman kantor Bupati Bintan, Jumat (17/2).

dengan raihan yang sudah dicapai selama ini. Ia mengatakan perlu semangat dan kerja keras menyongsong tahun kedua kepemimpinan mereka mewujudkan Bintan Gemilang.

Apalagi, pada tahun 2017 ini, kata Apri, merupakan tahun anggaran yang sepenuhnya disusun bersama wakilnya Dalmasri Syam. Sehingga dibutuhkan kerja keras dan kebersamaan karena banyak program-program Belum Puas ... Hal. 7

Editor: Sofyan dan, Layouter: Novrizal

CMYK

2

Pendidikan

Sabtu, 18 Februari 2017

Target UNBK Tahun Depan Tercapai 60%

PERSYARATAN SEKOLAH PESERTA UNBK (UJIAN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER) TAHUN PELAJARAN 2017/2018

22 SMP di Batam Siap Gelar UNBK

Menyediakan petugas laboratorium komputer (proktor dan teknisi).

Menyediakan sarana komputer dengan spesifikasi (minimal) sebagai berikut: SERVER PC/Tower/Desktop (bukan laptop) Processor 4 core dan clock rate minimal 1.6 GHz (64 bit) RAM 8 GB, DDR 3 Harddisk 250 GB Operating System (64 bit): Windows Server/ Windows 8/Windows 7 /Linux Ubuntu 14.04 LAN CARD (NIC) 2 unit support GigaByte UPS (tahan 15 menit) Jumlah server mengikuti rasio 1:40 (1 server maksimal untuk 40 client) Cadangan 1 server.

CLIENT PC atau Laptop Monitor minimal 11 inch Processor minimal single core RAM minimal 512 MB Operating System: Windows XP/Windows 7/ Windows 8/ LINUX / MAC / Chrome OS Web Browser: Chrome/Mozilla Firefox/ Xambro Hardisk minimal tersedia 10 GB (free space)

Drs Hernowo Kabid Pembinaan SMP Disdik Kota Batam

LAN CARD Jumlah client mengikuti rasio 1:3 (1 client untuk 3 peserta) Cadangan minimal 10%.

Headset/earphone (untuk ujian listening SMA/ MA dan SMK) IST

UJIAN UNBK — Siswa SMA sedang mengerjakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) pada tahun lalu. Kini UNBK segera dikelar, di Batam tahun ini cukup banyak sekolah yang menggelar UNBK kendati sarana komputer menumpang pada sekolah lain.

BATAM (HK) — Sebanyak 22 SMP/MTs baik negeri maupun swasta di Batam siap menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Meski rata-rata sebagian SMP/MTs yang menggelar UNBK ini masih meminjam sarana komputer milik sekolah lain.

Arment Aditya Liputan Batam

Namun mereka cukup bersemangat ingin mencoba menggelar UN berbasis ko-

mputer.

"Sesuai petunjuk dari Kemendikbud, kalau sekolah yang sudah siap UNBK tapi sarana komputer kurang memadai boleh meminjam kepada sekolah yang sarananya mencukupi," ujar Kebid Pembinaan SMP, Disdik Kota Batam, Drs Hernowo kepada Haluan Kepri, Jumat (17/2).

Menurutnya, persiapan untuk menghadapi UNBK ke

22 sekolah ini sudah cukup matang, dan terlebih dahulu pihak Disdik Provinsi Kepri telah melakukan simulasi.

Disamping itu juga telah memberikan pelatihan kepada proktor (pengawas ujian) dan teknisi utama kepada sekolah yang menggelar UNBK, baik jenjang SMP/MTs, SMA/MA maupun SMK guna kelancaran pelaksanaan UNBK dan menyamakan persepsi.

"Jadi untuk kesiapan sekolah menggelar UNBK ini, pihak Disdik Provinsi Kepri telah melakukan verifikasi kesiapan dari sarana komputer yang akan digunakan UNBK nanti. Malah nanti akan digelar try out sekaligus simulasi kedua untuk kelancaran para siswa," katanya.

Hernowo juga menargetkan sekolah yang menggelar UNBK pada tahun depan bisa mencapai 60 persen dari jumlah 140 SMP baik negeri maupun swasta sesuai target nasional. Sayangnya saat

ini baru mencapai 20 persenan, hal ini dikarenakan banyak SMP yang kurang mencukupi sarana komputer. Akan tetapi dengan adanya kebijakan dari Kemendikbud untuk memanfaatkan fasilitas komputer milik sekolah lain meski berbeda jenjang sekalipun. Hal itu juga merujuk pada jadwal ujian SMA/SMK/MA yang berbeda bulan sehingga komputer dapat digunakan bergantian.

"Boleh sekolah yang kurang komputer meminjam komputer ke sekolah lain, asalkan jarak antara sekolah dengan tempat ujian alternatif dibatasi maksimal lima kilometer. Misalnya untuk wilayah Batuaji, seperti SMPN 11 Batam menggelar UNBK di SMKN 1 Batam, begitu pula SMPN 12 Batam, menggelar UNBK di SMKN 2, dan SMPN 4 Batam menggelar UNBK memakai komputer milik SMK MHS," ucap Hernowo.

Jaringan internet dengan bandwidth minimal 1 Mbps Jaringan area lokal (Local Area Network LAN): Switch 10/100/1000 Mbps dengan jumlah port sesuai dengan jumlah komputer pada setiap setiap server.

Setiap server harus memiliki switch sendiri (tidak digabung dengan server lain).

Semua persyaratan tersebut harus dipenuhi oleh setiap sekolah yang berminat mengadakan UNBK tahun 2017. Memang terhitung sangat banyak, hal ini wajar mengingat UNBK berkaitan erat dengan sarana dan prasarana sekolah.

Dinilai Hernowo, bahwa peserta sekolah UNBK jenjang SMP di Batam tahun ini mengalami peningkatan tajam ketimbang tahun sebelumnya, yakni pada tahun ajaran 2016/ 2017 UNBK SMP di Batam hanya diikuti beberapa SMP saja , tetapi tahun ajaran 2017/ 2018 ini naik menjadi 22 SMP. Hernowo juga menilai bahwa UNBK ini cukup bagus dan sangat terjaga kerahasiannya dan intregitas UN bisa dipertanggungjawabkan.

"Kita berharap UNBK berjalan lancar dan ada dukungan dari masyarakat. Begitu pula kita berharap pemerintah bisa lebih memperhatikan sarana dibutuhkan untuk kelancaran UNBK kedepannya," harap Hernowo lagi. ***

Kelebihan dan Kekurangan UNBK Tahun 2016 Lalu UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) adalah UN dengan menggunakan komputer yang dilengkapi perangkat lunak (software) yang khusus dikembangkan untuk Ujian Nasional dengan tingkat kesulitan yang sama dengan UN tertulis.

Kelebihan UNBK 1. Sudah terlihat dari namanya, UNBK menggunakan komputer, jadi tidak perlu menggunakan kertas. Ya, mungkin masih perlu penggunaan kertas untuk coretcoretan. Bagaimanapun juga, penggunaan kertas bisa ditekan hingga seminimum mungkin.

Tidak perlu mencetak naskah soal.

Tidak perlu mencetak lembar jawaban. Bisa dikatakan UNBK cukup ramah lingkungan.

2. Lebih simpel dalam proses pengaturan ruangan. Di sini, hanya diperlukan tiga ruangan untuk menjadi tempat pelaksanaan UNBK. Jelas lebih sedikit ketimbang ruangan yang diperlukan untuk UN PBT. 3. Mempermudah manajemen pengawas ruangan. Karena ruangannya lebih sedikit, otomatis pengawasnya lebih sedikit.

4.

Satu pelajaran setiap

harinya membuat siswa punya waktu lebih banyak untuk belajar di rumah. Jadi siswa bisa me-review ulang materi yang agak susah.

Selain itu, beberapa siswa memang merasa bahwa dua bidang pelajaran yang diujikan sekaligus setiap harinya terlalu berat.

5. Lumayan menghemat waktu pengerjaan. Di UN PBT, kita harus mengisi lembar jawaban dengan menghitamkan lingkaran yang ada.

Selain itu, kita harus mengisi identitas di lembar jawaban tersebut.

Hal ini cukup membuang waktu.

Kekurangan UNBK 1. Pelaksanaan UNBK oleh pemerintah yang agak terburu-buru membuat ada beberapa soal di UNBK yang rancu. Hal itu terjadi karena pemerintah dikejar deadline untuk membuat naskah soal, sehingga ada beberapa soal yang salah dalam tata bahasa. Hal ini sangat fatal, karena menimbulkan miskonsepsi di antara para siswa.

2. Masih karena terburu-buru, adanya ketidakseragaman antara UN komputer dan UN kertas membuat terjadinya rawan kebocoran soal. Seperti yang kita ketahui, UN berbasis kertas selesai

lebih dahulu daripada UN komputer. Jadi, bisa saja soal UN PBT bocor ke tangan para peserta UN berbasis komputer, apalagi soal keduanya nyaris sama. Saat UNBK kemarin, gosipnya soal Kimia dan Matematika bocor, sehingga pemerintah membuat soal Fisika yang benar-benar berbeda dari soal UN berbasis kertas.

3. Satu pelajaran setiap harinya secara tidak langsung membuat siswa memforsir belajar pada hari sebelumnya. Padahal, hari-hari sebelum ujian yang cukup penting seperti ini lebih baik dihabiskan dengan bersantai agar pikiran bisa lebih jernih. Ya, tidak masalah kalau ingin belajar, tetapi secukupnya saja untuk refresh materi.

4. UNBK yang dilaksanakan dalam tiga sesi bisa saja tidak cocok dengan siswa. Misalnya, ada siswa yang bisa berpikir lebih baik pada pagi hari ketimbang siang hari dan ada siswa lain yang kurang bisa berpikir di pagi hari karena ngantuk. Jika mendapat sesi yang kurang sesuai dengan jam mereka dan belum terbiasa, tentunya mereka akan sedikit kesusahan. (dbs)

Editor: Arment Aditya, Layout: Mario

3

Bisnis

Sabtu, 18 Februari 2017

Uang Muka Nol Persen Salahi Aturan JAKARTA (HK) — Bank Indonesia (BI) melarang perbankan atau pengembang properti untuk memberikan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan uang muka (down payment/DP) nol persen.

Hal itu dianggap menyalahi aturan.

"Itu nggak boleh," tegas Gubernur BI Agus DW Martowardojo di Jakarta, Jumat, (17/2).

Agus mengatakan, BI telah mengatur ketentuan rasio pendanaan bank terhadap pembiayaan atau Loan to Value (LTV) untuk menyalurkan KPR. Hal itu demi melindungi konsumen dan industri perbankan.

Melalui Peraturan BI (PBI) Nomor 18 Tahun

2016, BI mengatur rasio LTV KPR pertama menjadi 85 persen. Sehingga, debitur wajib membayarkan uang muka kredit rumah sebesar 15 persen.

Kemudian, DP KPR kedua menjadi 20 persen.

Agus meminta para kreditur tidak mengambil kredit berskema tersebut. "Itu menyalahi, akan dapat teguran dari otoritas," tambahnya.(rol)

Investor Baru di Pasar Modal RI Bertambah JAKARTA (HK) — Bursa Efek Indonesia dan data Kustodian Sentral Efek Indonesia mengungkapkan jumlah investor baru pasar modal sepanjang 2016 meningkat 23,47 persen atau 101.887 single investor identification (SID) menjadi 535.994 SID dari tahun 2015 yang sebesar 434.107 SID. "BEI terus berupaya untuk memperluas basis investor, khususnya investor ritel, dan meningkatkan literasi pasar modal di masyarakat," uja Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, di gedung BEI Jakarta, Jumat (18/2).

Jumlah tersebut lebih besar dibandingkan pertumbuhan investor baru tahun 2015 yang tercatat sebesar 18,83 persen atau 68.804 SID dari tahun 2014 yang sebesar 365.303 SID. Menurutnya, peningkatan tersebut didorong dari sosialisasi kepada masyarakat, dengan menggandeng perusahaan sekuritas dalam memberikan edukasi agar melek investasi saham dan segera menjadi investor saham.

Hal tersebut tercermin dari sepanjang 2016, provinsi Jawa Barat tercatat sebagai provinsi dengan jumlah investor baru tertinggi dengan pertumbuhan mencapai 102,43 persen menjadi 17.456 SID baru, dari tahun 2015 yang

sebesar 8.623 SID. "Sedangkan provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tercatat tercatat menjadi provinsi dengan persentase pertumbuhan investor tertinggi yaitu sebesar 287 persen menjadi 1.722 SID dari 2015 sebesar 600 SID," tuturnya.

Nicky mengatakan, gencarnya sosialisasi dan edukasi pasar modal yang dilakukan BEI membuat rasio penyebaran investor pasar modal di pulau Jawa semakin berkurang.

"Seiring dengan naiknya rasio penyebaran investor di pulau lainnya seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, dan pulau-pulau di wilayah Indonesia Timur," tuturnya.

Sebagai informasi, total investor di pulau Jawa meningkat 16,89 persen namun rasio penyebarannya turun menjadi 78,3 persen dari 2015 yang sebesar 81 persen.

Sebaliknya, rasio penyebaran investor pasar modal di pulau lainnya meningkat seperti di Sumatera naik 12,1 persen dari 11,1 persen, Kalimantan naik 3,7 persen dari 3,3 persen, Sulawesi naik 2,9 persen dari 2,3 persen, dan Bali, Maluku, Papua yang tergabung ke dalam wilayah Indonesia Timur naik 2,9 persen dari 2,3 persen. (vv)

METRO SEMARANG

LARANG PERBANKAN — BI melarang perbankan atau pengembang properti untuk memberikan KPR dengan uang muka nol persen.

BPJS-TK Sekupang Sosialisasikan Manfaat JKK-JK BATAM (HK) — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Sekupang, Batam, mensosialisasikan manfaat program jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan program jaminan kematian (JK) kepada masyarakat di Kavling Plus Temiang, Kelurahan Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Rabu malam (15/2).

Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Sekupang, Mangasi Sormin mengatakan BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya memberikan perlindungan kepada pekerja formal atau Penerima Upah (PU) saja, melainkan pekerja informal atau Bukan Penerima Upah (BPU) juga ikut mendapatkan perlindungan.

"Program BPJS Ketenagakerjaan, ada dua sektor, pertama sektor formal atau

PU, kedua sektor informal atau BPU yakni kategori bekerja menjadi petani, nelayan, tukang ojek, pedagang pasar, dan lain sebagainya," ujarnya saat itu.

Dikatakannya, program BPJS Ketenagakerjaan untuk kategori pekerja BPU tidak berbeda dengan program yang ditujukan pada pekerja sektor formal atau pekerja penerima upah (PU). Dimana manfaat yang akan didapat pekerja BPU juga tidak jauh berbeda.

"Sebab segala pekerjaan pasti mempunyai resiko tersendiri, kita tentu tidak menginginkan itu terjadi, namun apabila terkena pasti produktifitas bekerja berkurang dan pendapatan juga ikut berkurang, untuk itu BPJS Ketenagakerjaan hadir untuk memberikan per-

IST

lindungan kepada pesertanya," katnya.

Pekerja BPU, lanjutnya, diwajibkan mengikuti dua program, yaitu program jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan program jaminan kematian (JK). Sedangkan untuk program jaminan hari tua (JHT) hanya sukarela, meskipun begitu

dengan diberikan santunan sebesar Rp. 24 juta ditambah beasiswa pendidikan anak sebesar Rp 12 juta, apabila peserta mengalami kematian," terangnya.

Peserta dapat mendaftarkan diri cukup dengan menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada KTP Elektronik serta nomor telepon seluler, melalui kanal-kanal seperti website resmi BPJS Ketenagakerjaan, bank kerjasama (ATM,teller) dan mitra kerja sama lainnya.

Pembayaran iuran peserta BPUdapat dilakukan secara bulanan ataupun secara periodikal sesuai dengan kemampuan. Untuk pembayaran iuran secara periodikal, peserta BPU dapat memilih periode tiga bulanan, enam bulanan hingga 12 bulanan. (Cw 56)

Bantuan Modal dari Pemerintah Mudah Didapat Asal Persyaratan Dipenuhi

JUMPA pers soal statistik investor di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (17/2).

Mangasi Sormin

JHT merupakan salah satu pilihan bagi pekerja BPU untuk menabung, karena bunga yang diberikan sangat besar dari Perbankan.

Untuk iuran peserta program BPU, jelas Sormin hanya dikenakan sebesar Rp. 16.800 dalam sebulan, dengan rincian Rp. 10.000 untuk program JKK, dan Rp. 6.800 untuk program JKN. Menurutnya nilai tersebut jika dibandingkan dengan manfaat didapat sangat jauh berbeda.

"Manfaat JKK, misalnya selama peserta mengalami kecelakaan ketika melakukan pekerjaan maka BPJS Ketenagakerjaan akan menanggung semua biaya pengobatan dengan jumlah tidak terbatas, sedangkan manfaat JKN akan dirasakan oleh ahli waris

TANJUNGPINANG (HK) — Saat ini, banyak orang yang ingin memulai sebuah usaha namun terpaksa terhenti hanya sebatas niatan dikarenakan ketiadaan modal. Terlebih di tengah perekonomian bangsa yang masih belum stabil dan kemiskinan yang melanda sebagian masyarakat di tanah air, membuat semangat berwirausaha semakin pudar.

Menyadari hal tersebut, pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah

(LPDB KUMKM) dari Kementerian Koperasi dan UKM hadir memberikan pemaparan mengenai tata cara mendapatkan bantuan modal usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM).

Pasalnya, selama ini, para pelaku usaha kecil dan menengah merasa kesulitan untuk mendapatkan suntikan dana bergulir dari pemerintah.

Dirut LPP KUMKM Kemas Danial menegaskan bahwa bantuan modal dari pemerintah mudah didapatkan, asal ada persyara-

tan yang dipenuhi. Dia menerangkan salah satu persyaratan yang paling mendasar adalah usaha kecil, mikro dan menengah itu harus berbadan hukum.

Kemudian, aktivitas usahanya minimal sudah berjalan dua tahun.

"LPDB KUMKM ini bertugas melaksanakan pengelolaan dana bergulir untuk pembiayaan KUMKM dalam bentuk pinjaman dan pembiayaan lainnya dengan kriteria dan persyaratan yang telah ditetapkan," katanya di Tanjungpinang, Kamis (16/2).

Sementara itu, Asis-

ten Administrasi Umum, Muhammad Hasbi yang mewakili Gubernur Kepri, hadir dalam acara Bimbingan Teknis Walk in Assesment LPDB KUMKM di Hotel CK, mengatakan bahwa, adanya LPDB ini memperlihatkan pemerintah lebih serius ingin memberikan perhatian dan dukungan pendanaan.

"Khususnya bagi pelaku KUMKM yang kebanyakan belum dapat menerima pinjaman dari perbankan," ujar Hasbi Kehadiran LPDB KUMKM ini juga diharap-

kan bisa untuk menggerakkan sektor ekonomi menengah ke bawah. "Kita berharap dengan adanya LPDB KUMKM maka akan memberikan kemudahan bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk mendapatkan bantuan modal usaha." jelas Hasbi kembali Namun lanjut dia, satu hal yang harus diingat bahwa ada tata cara yang harus dilakukan agar bisa mendapatkan dana bergulir. Lalu, dana ini adalah dana bergulir, sehingga wajib dikembalikan lagi ke pemerintah. (cw99)

Editor: Indra Kusuma, Layout: Parlin

5

opini

Sabtu, 18 Februari 2017

Pencurian Sepeda Motor APARAT Polsek Seibeduk, Batam menangkap pencuri sepeda motor di Kampung Aceh, Muka Kuning, kemarin. Kapolsek Seibeduk, AKP Rizani mengatakan penangkapan kedua tersangka itu bermula dari laporan korban, Toifah. Polisi kemudian melakukan penyelidikan di lapangan akhirnya membuahkan hasil dengan menangkap maling tersebut.

Dari tangan tersangka polisi menyita barang buk-

ti satu unit sepeda motor Vario nopol BP 2995 JA milik korban.

Pencurian sepeda motor merupakan penyakit lama yang bukan hanya terjadi Batam, tapi hampir seluruh wilayah di Indonsia. Penyakit ini selalu kambuh manakala kewaspadaan masyarakat menurun dan ada celah dari sistem keamanan.

Pemberantasannya sudah sering dilakukan polisi dan selalu berhasil selama operasi berlangsung. Namun,

begitu operasi berakhir, aksi maling pun kembali tumbuh.

Semua masyarakat pasti mengakui aksi pencurian sepeda motor itu sudah sangat meresahkan. Mereka berulah dalam berbagai modus. Mulai dari purapura menjadi juru parkir liar, atau tidak memiliki izin hingga pura-pura jadi pemulung. Di saat pemilik kendaraan lengah, mereka lalu membawa kabur sepeda motor. Tentu saja modus-modus seperti itu bu-

kanlah taktik baru.

Menumpas para maling sepeda motor tidak boleh pilih kasih. Siapapun dia yang melakukan kejahatan dan tidak memberikan kenyamanan kepada orang lain harus diamankan atau ditindak tegas. Hal ini agar masyarakat benar-benar hidup dengan rasa aman.

Perlu juga dikaji faktorfaktor lain yang menyebabkan tumbuhnya maling kambuhan tersebut. Tindakan represif bukan satusatunya cara untuk menekannya. Sebab jika akarnya tidak dibasmi, maka

akan tumbuh kembali di waktu berbeda. Pemberantasannya harus komprehensif, seperti kaitannya dengan kemiskinan dan masalah sosial lain.

Namun demikian kita perlu menggarisbawahi sikap bersama untuk tidak membiarkan maling ini merebak dan menjadi budaya. Kita juga mendesak kepolisian untuk tak ragu menindaknya. Kita sangat percaya, polisi pasti tidak akan pernah membiarkan masyarakat menjadi korban para penjahat jalanan tersebut. Semoga..***

Mengkritisi Wacana Sertifikasi Khatib Gagasan mengenai sertifikasi terhadap khatib yang dikemukakan oleh menteri agama itu memang bukanlah gagasan baru. Dalam sejarahnya gagasan penerapan semacam sertifikasi kepada khatib itu pernah diterapkan era Orde Baru.

Era Orde Baru yang otoriter, gagasan sertifikasi khatib diterapkan dengan berawal dari rasa kecurigaan negara terhadap kalangan Islam. Seperti yang kita ketahui, dalam sejarahnya rezim Orde Baru kerap bertindak represif terhadap kalangan Islam, apalagi yang tidak sehaluan dengan pemerintah.

Era Orde Baru bahkan pernah mengeluarkan jargon mengenai dua jenis bahaya laten bagi persatuan dan kesatuan bangsa, yaitu ekstrem kiri (komunis) dan ekstrem kanan (Islam). Islam sebagai salah satu bahaya yang ditakuti rezim saat itu benar-benar mengalami keterpasungan aspirasi karena selalu dicurigai tidak setia kepada dasar negara Pancasila.

Sikap fobia pemerintah terhadap Islam juga menyasar hingga ke dalam tempat ibadah umat Islam, yaitu masjid, melalui penerapan izin khutbah, yang dahulu terkenal dengan sebutan SIM (surat izin mubalig).

Dengan kebijakan itu, para khatib tidak leluasa berkhutbah jika mereka tidak memiliki SIM. Ironisnya, penerapan SIM itu akhirnya banyak digunakan untuk memberangus para khatib yang memiliki pandangan kritis terhadap negara.

Pada masa Orde Baru banyak terjadi operasi penangkapan terhadap para khatib atau mubalig yang kritis terhadap berbagai kebijakan pemerintah dengan alasan menjadi aktor ekstrem kanan seperti AM Fatwa, Abdul Qadir Jailani, Tasrif Tuasikal, HM Sanusi, HR Dharsono, Oesmany El Hamidy, Mawardi Noor, Tonie Ardie, dan lain-lain.

Tindakan pemerintah Orde Baru yang berupaya melakukan intervensi terhadap para khatib dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah di tengah publik setidaknya sejalan dengan apa yang ditesiskan oleh Pierre Bourdieu mengenai

KEMENTERIAN Agama berencana meluncurkan sebuah program khusus yang menyasar kalangan khatib atau mubalig di masjid-masjid. Program yang bernama sertifikasi khatib Jumat itu, menurut Menteri Agama Lukman Syaifudin, bertujuan mencegah ketercerabutan jati diri keindonesiaan kalangan para penyuluh agama. Menurutnya, para khatib dalam menyampaikan pesan dakwah perlu diberikan wawasan untuk merespons fenomena intoleran di Indonesia.

Oleh: H Iskan Qolba Lubis MA Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, FPKS

Kolom Publik (Bagian Pertama) PEMERINTAH Republik Indonesia telah menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional, dimana tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 yang dikuatkan oleh Undangundang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen dan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. Hari Guru merupakan hari untuk menunjukkan penghargaan terhadap para gu-

hegemoni simbolik di dalam pemerintahan otoriter.

Pemerintahan penganut sistem otoriter memang berupaya melakukan penguasaan terhadap rakyatnya sendiri, bahkan dengan cara yang sangat halus, bukan melalui senjata, melainkan melalui jalur penguasaan kognisi, intelektualitas, doktrin-doktrin dan wacana yang sarat dengan muatan-muatan simbolik, serta bisa menghilangkan daya kritis rakyat sehingga yang terjadi adalah semakin melemah dan pasifnya masyarakat di hadapan rezim. Di sisi lain, rezim semakin kuat dan otoriter.

Kemudian Era Reformasi hadir dengan mengusung dalil-dalil keterbukaan dan kebebasan berpendapat.

Sebagai antitesis pengekangan partisipasi rakyat pada era Orde Baru, reformasi mampu membangkitkan kembali semangat partisipatif dan terwujudnya kondisi keberimbangan dan keberagaman informasi. Seluruh elemen publik dilibatkan dan diberi kesempatan untuk menyuarakan aspirasi. Tak terkecuali di ranah dakwah keagamaan, kita melihat tidak ada lagi saluran tunggal yang diproduksi oleh rezim.

Namun, gagasan untuk menghidupkan sertifikasi khatib pun coba dihidupkan kembali pada era reformasi ini, berawal dari ada kecurigaan terhadap beberapa kalangan umat Islam sebagai pelaku radikalisme yang berujung pada tindakan terorisme.

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pada 2012, melalui ketuanya, Ansyad Mbai, sempat mewacanakan upaya pence-

gahan radikalisme agama khususnya Islam dengan meniru Singapura, yang telah melakukan semacam sertifikasi terhadap para khatib dalam penyampaian materi dakwah. Namun, karena mendapatkan penentangan keras dari kalangan umat Islam, wacana itu pun hilang.

Sisi Negatif Mungkin, apabila yang diprogramkan oleh Kementerian Agama saat ini yaitu sertifikasi dalam tataran peningkatan kualitas khatib dari sisi keilmuan seperti penetapan standar minimal agar seseorang layak menjadi khatib, itu patut mendapatkan dukungan.

Mengingat, di negeri kita sisi kualitas keilmuan dari para khatib masih perlu dioptimalkan.

Apalagi, sertifikasi kualitas khatib itu pernah diwacanakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), melalui pemberian sertifikat bagi para dai, sebagai bagian untuk mempersiapkan 150.000 kader ulama agar mampu memiliki strategi yang tepat menghadapi tantangan dinamika dakwah terkini.

Kita sadari bahwa khutbah tentu memiliki peran strategis dan penting mengingat dampaknya akan memengaruhi cara pandang dan pengetahuan masyarakat luas. Masyarakat membutuhkan pencerahan melalui khatib, baik melalui forum diskusi-diskusi, tablig akbar, pengajian, bahkan salat Jumat, yang semua itu memiliki benang merah, yaitu internalisasi nilai-nilai keagamaan yang bermanfaat.

Namun, masalahnya adalah ternyata tidak selu-

ruh dai mampu mencapai kualitas yang mumpuni sebagai pendakwah. Ironisnya, yang banyak tampil di tengah masyarakat, terutama di televisi, justru daidai yang masih kurang jelas keilmuannya.

Selain itu, alangkah lebih produktifnya jika sertifikasi itu juga ditujukan dengan melakukan pemetaan terhadap kepakaran para khatib. Sudah saatnya para mubalig itu dispesialisasikan berdasarkan kepakarannya di berbagai bidang sehingga umat akan mampu mencari khatib sesuai dengan kebutuhan tema.

Hal itu patut diperhatikan karena banyak anggapan semua khatib Jumat menyampaikan ceramah dengan tema yang seragam, yaitu pesan keimanan dan ketakwaan saja, walaupun dua hal itu penting sebagai pesan positif bagi umat beragama.

Jadi, langkah untuk melakukan sertifikasi terkait kualitas dan pemetaan kepakaran para khatib akan jauh lebih produktif ketimbang melakukan sertifikasi dari sisi materi ceramah. Apalagi, program untuk melakukan sertifikasi terhadap para khatib itu pada dasarnya langkah kontraproduktif, dan bisa menimbulkan beberapa dampak negatif.

Pertama, tidak sesuai dengan era demokrasi. Wacana sertifikasi khatib itu sebenarnya sudah tidak sesuai dengan iklim demokrasi yang telah kita pilih sebagai sistem politik terbaik ketimbang sistem otoritarian. Jika program ini diterapkan pada era Orde baru, kita masih memahami karena di dalam

Bukan Sekedar Mengajar, tapi Mendidik ru yang telah memiliki banyak jasa. Hari Guru ini sendiri diperingati pada tanggal yang berbeda di tiap negara. Di sejumlah negara, Hari guru juga ditetapkan sebagai hari libur sekolah, sedangkan di Indonesia sendiri, Hari Guru bukan merupakan Hari libur resmi. Hari Guru di Indonesia diperingati dengan Upacara Bendera di sekolah-

sekolah dan pemberian tanda jasa bagi guru, kepala sekolah.

Dunia guru lebih banyak berkaitan dengan dunia pendidikan, proses belajar mengajar, mengajar dan mendidik. Berbicara tentang pengertian mengajar kalau dilihat esensinya dalam proses belajar mengajar, sudah menyangkut kegiatan mendidik, dalam artian untuk

mengantarkan anak kepada tingkat kedewasaanya, baik secara fisik maupun mental. Tetapi, dalam uraian berikut ini mencoba membedakan, dengan suatu maksud memberikan suatu penanaman terhadap kenyataan yang kini sedang berkembang. Kenyataan yang dimaksud adalah keadaan proses dan hasil pengajaran di sekolah-sekolah. Sehingga pembedaan ini tidak bersifat esensial dan konseptual.

C akap B ijak ”SESEORANG yang berhasil adalah orang yang dapat meletakkan sebuah dasar yang kuat dengan batu bata yang orang lain lemparkan kepadanya” (David Bronthly, Penulis)

”KEBAHAGIAAN tertinggi dalam kehidupan adalah kepastiaan bahwa anda dicintai seperti apa adanya, atau lebih tepatnya dicintai walaupun anda seperti diri anda adanya” (Victor Hugo, Politikus)

sistem yang otoriter negara memiliki kewenangan besar untuk mengontrol siapa pun yang dianggap mengganggu stabilitas.

Kedua, rawan dimanfaatkan untuk memberangus suara oposisi. Bisa jadi ide ini rawan disalahgunakan rezim yang berkuasa untuk memberangus suara-suara yang tidak sependapat dengan rezim.

Seperti yang terjadi di Mesir setelah berkuasa kembali rezim militer.

Di bawah Presiden Mesir Abdul Fattah al-Sisi, Mesir menerapkan semacam sertifikasi terhadap para khatib dalam menyampaikan dakwah. Namun, kebijakan itu akhirnya hanyalah alat penguasa untuk mengendalikan kekuatan-kekuatan oposisi.

Ketiga, berpotensi menciptakan tafsiran keagamaan tunggal. Program ini bisa jadi akan mengarah pada penciptaan standarstandar keagamaan tentang mana yang baik dan mana yang buruk versi pemerintah.

Selain itu, juga bisa menciptakan standar mengenai mana yang layak disebut mubalig dan mana yang disebut provokator.

Padahal, sebutan atau gelar kiai, ustaz, buya, tuan guru, atau sebutan lain bagi ulama adalah gelar yang disematkan masyarakat sebagai bentuk pengakuan dan penghormatan kepada seseorang yang dinilai dan diakui keilmuan agamanya, bukan gelar yang diberikan pemerintah.

Keempat, program sertifikasi itu terkesan diskriminatif. Sejauh bergulirnya gagasan ini, umat islam seakan yang hanya dijadikan sasaran. Padahal, seharusnya perlakuan yang sama juga perlu dilakukan untuk seluruh pemuka agama. Kondisi ini tidak baik bagi hubungan yang harmonis antara umat Islam dan negara.

Lebih bijaksana jika pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama menciptakan suasana kondusif dan tidak memancing kegaduhan baru di tengah-tengah umat, apalagi dalam kondisi sosial dan politik kehidupan berbangsa yang kian memanas saat ini. Kegaduhan akan semakin membuat bangsa ini semakin sulit membangun. (sn)

Oleh: Munawir, S.Hi. MA Oleh karena itu, kata 'mengajar' dan 'mendidik' akan ditempatkan di antara tanda petik.

Memang kalau dilihat dari segi asal katanya, keduanya memiliki arti yang sedikit berbeda. 'Mengajar adalah memberi pelajaran, semisal, matematika, memberi pelajaran bahasa, memberi pelajaran geografi, agar siswa yang diajar itu mengetahui dan paham tentang bahan yang diajarkan tadi. (Berbagai Sumber)

Resensi Menemukan Kembali Cinta Masa Silam Judul : Remember Us Penulis : Idea Fina Penerbit : Ikon Cetakan : I, November 2016 Tebal : 474 Halaman ISBN : 978-602-74653-3-6

NOVEL tebal yang penuh akan tikungan emosi duka-bahagia ini mengajak pembaca percaya, setiap insan selalu melalui masa suka-duka, terlebih dalam upaya mencari cinta. Starting point novel ini berkisah mengenai seorang dokter muda Rendi. Setelah menempuh pendidikan dokter di luar negeri, kembali ke Tanah Air, dia teringat kisah cinta masa silam.

Usianya kini sudah mendekati kepala tiga. Sang Ibu selalu mendesak Rendi segera menikah. Ibu hendak menjodohkan, Rendi menolak. Perasaan cinta dan sayangnya hanya bisa ditujukan kepada Cherissa, gadis cantik berhati baik yang dikenal masa lalu.

Hanya, dia tidak berani menceritakannya pada Ibu, takut mengamuk mendengar kelakuan bersama dengan Cherissa 8 tahun lalu (halaman 25).

Ada satu energi hebat yang mendorong Rendi menemukan gadisnya. Rendi merasa bersalah sebab pernah melakukan perbuatan dosa dengan Cherissa.

Berbagai upaya dilakukan Rendi untuk bisa menemukan Cherissa. Tak dinyana, dia bisa menemukan gadisnya di rumah sakit tempat dia bekerja. Cherissa lulusan SMA itu bekerja sebagai juru masak rumah sakit.

Lambat laun, Rendi memahami Cherissa merupakan single mother. Sayangnya, ketika Rendi menghampiri Cherissa, gadis itu sudah tak ingat dirinya.

Betapa pedihnya hati Rendi, terlebih ketika melihat Rendifa, putra Cherissa, begitu mirip dengannya. Selain mirip fisik, anak itu juga menderita asma karena terkena serbuk bunga. Fakta itu semakin membuat Rendi yakin, Rendifa adalah putranya.

Meski Cherissa tak lagi ingat Rendi, selalu berharap bertemu untuk hidup bersama dengan ayah Rendifa. Begitu pula dengan Rendi. Dia ingin agar Cherissa mengingat kenangan indah delapan tahun lalu. Salah yang dilakukan Rendi untuk menggugah ingatan Cherissa melakukan pinky promise. Ini mengaitkan

jari kelingking tangannya ke jari kelingking Rendi. Saat itu, tibatiba suatu momen muncul di ingatan Cherissa.

Ingatan itu membuat Cherissa terkejut. Ini pertama kalinya dia mengingat sesuatu setelah delapan tahun terbangun tanpa mengingat apa pun tentang dirinya. Dia memang hanya bisa mendengar suara di ingatannya itu. Tapi dia berkesimpulan, dari suasananya saat itu, dirinya masih sangat kecil (halaman 107). Cherissa mengalami amnesia. Rendi memiliki misi besar membantu Cherissa mengembalikan ingatan.

Dia tak henti-hentinya menyediakan waktu, mencurahkan kasih sayang, dan memperlakukan Cherissa dengan lembut.

Di bilah kisah lain, ternyata Cherissa hendak dijodohkan oleh Pamannya yang kasihan Cherissa yang masih sangat belia membesarkan Rendifa seorang diri. Saat itulah, Cherissa bimbang. Di sisi lain, dia mulai menyukai Rendi, namun tak ingin mengecewakan Pamannya.

Cerita terus mengalir, Cherissa mulai berkenalan dengan calon suaminya. Sahabat calon suami Cherissa mengabarkan bahwa Cherissa adalah gadis milik Rendi. Alhasil, calon suami Cherissa yang juga merupakan sahabat Rendi mundur perlahan. Rendi pun semakin tenang karena bisa bersanding dengan Cherissa. Lambat laun, Cherissa pun menyadari mencintai Rendi.

“Bunda, Rendi makan pizza boleh, ya?” ucapan Rendi saat menelepon tadi membuat hati wanita itu menghangat dan begitu gembira. Mereka seperti keluarga hangat, yang sangat Cherissa mimpikan. Sebenarnya, Cherissa tidak mau menampik keinginannya untuk menerima keseriusan Rendi.

Tapi, tetap saja dia merasa tidak cukup baik untuk berada di sisinya (halaman 312).

Di akhir kisah, keluarga Rendi pun sangat bahagia dengan kehadiran Cherissa. Terlebih, Rendifa sangat mirip Rendi. Berkat kegigihannya, Rendi berhasil menemukan cinta masa lalu dan menebus kesalahannya. Rendi pun menikah dengan Cherissa dan membina rumah tangga bahagia.

(Nurul Lathiffah/kj)

√ Pasutri Penjual Anak Dituntut 5 Tahun -Sesuai perbuatannya

√ Tarif Pass Pelabuhan Naik -Asal jangan dikorup REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P P o j o k

Editor: Fery Heriyanto, Layout: Hestu Purwanto

CMYK

6

iklan

Sabtu, 18 Februari 2017

CMYK

Editor

:

Helmi

Rizal,

Hermawan

7

sambungan

Sabtu, 18 Februari 2017

6256 Guru .... gangkatan guru di daerah terpencil merupakan perhatian pemerintah terhadap kinerja mereka. Apalagi, dedikasinya telah dibuktikan dengan menjalankan tugas dengan penuh pengorbanan selama bertahun-tahun.

Meski demikian, Muhadjir menyadari pengangkatan guru di daerah terpencil belum mampu mengurai ketimpangan kesejahteran para pendidik secara nasional. Menurut dia, sebanyak 1,2 juta dari 2,9 juta guru masih berstatus honorer atau

sambungan Hal. 1 tidak tetap. ’Semuanya berharap diangkat tapi pemerintah belum bisa (karena keterbatasan anggaran),’’ ujar dia.

Para guru honorer, ia mengungkapkan, mendapatkan honor yang sangat minim. Karena itu, dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah dapat diambil untuk memberi honorarium para guru tidak tetap tersebut.

Apalagi telah ada payung hukum berupa Peraturan Ment-

Kim Jong-nam....

Kuala Lumpur bahwa seorang wanita telah menyemprot atau mengusap cairan di wajahnya.

Seperti yang dilansir Daily Mail pada 17 Februari 2017, Kim Jong-nam diawasi sejak sedang antre untuk check-in oleh para pelaku. Dia kemudian diserang setelah seorang pelaku berusaha mengganggunya, sementara yang lain datang dari belakang dan menyemprotkan cairan diduga racun.

Polisi telah menangkap tiga terduga pelaku pembunuhan, termasuk dua wanita yang salah satunya berasal dari Indonesia berdasarkan paspor yang disita dalam penangkapannya.

Polisi belum mengetahui motif dan dalang utama dari pembunuhan tersebut. Namun beberapa laporan meyakini pembunuhan itu diperintah oleh pemerintah Korea Utara. Terutama setelah terdapat laporan bahwa Kim Jong-nam pernah mendapat ancaman pembunuhan oleh Jong-un pada 2012 setelah ia mengkritik rezim diktator tersebut.

Sebelum tewas dibunuh, Kim Jong-nam pernah memohon kepada adik tirinya yang kini berkuasa di Korea Utara, agar tidak membunuh dirinya dan keluarganya.

Permintaan ini ditulis Kim Jong-nam dalam sebuah surat pada April 2012, ketika Jong-un menggantikan ayah mereka, Kim Jong-il, yang mangkat karena sakit pada Desember 2011.

Hal ini diungkapkan Kim Byung-kee, anggota parlemen dari Komisi Intelijen Korea Selatan. Kepada The Times, Byungkee menyebut surat ini ditulis setelah terjadi percobaan pembunuhan terhadap Jong-nam lima tahun lalu.

“Ia memohon ampun bagi dirinya dan keluarganya. Mereka sadar tidak ada tempat untuk bersembunyi, dan satu-satunya jalan adalah bunuh diri,” kata Byung-kee.

Soal percobaan pembunuhan terhadap Jong-nam dibenarkan oleh Lee Byung-ho, kepala Badan Intelijen Korea Selatan kepada anggota parlemen di Seoul pada Kamis lalu.

Menurut Byung-ho, intelijen Korea Utara telah berulang kali berusaha membunuh Jong-nam,

sambungan Hal. 1 karena pernah menyebut pemerintahan adiknya “menggelikan” dan memprediksi akan segera hancur.

“Kim Jong-un berkata dia membenci kakaknya. Jadi bunuh dia. Setelah berusaha berulang kali, mereka akhirnya membunuh dia kali ini.”

Pembunuhan Kim Jong-nam di bandara internasional Kuala Lumpur pada Senin lalu bagai menyaksikan salah satu film mata-mata Inggris James Bond.

Berdasarkan rekaman kamera pengawas di lokasi kejadian, hanya butuh waktu lima detik, sejak serangan dilakukan, hingga Jong-nam, pria berusia 45 tahun itu menghembuskan napas terakhir.

Beberapa saat sebelum eksekusi terjadi, Jong-nam tengah berdiri di meja check-in bandara internasional Kuala Lumpur untuk kembali ke rumahnya di Macau. Tanpa ia sadari, dua perempuan, salah satunya memakai kaos bertuliskan “LOL” — berdiri di belakangnya menanti kesempatan untuk menyerang.

Saat serangan dilancarkan, Jong-nam tak sempat bereaksi.

Salah satu perempuan tiba-tiba berdiri di depan Jong-nam, menarik perhatiannya. Saat ia lengah, perempuan lain mengenakan sarung tangan gelap menyemprotkan cairan dari belakang tubuhnya ke wajah Jong-nam.

Keduanya langsung menghilang di antara kerumunan massa di bandara. Merasa pening, Jongnam berjalan menuju kamar mandi bandara tetapi kemudian merasa sangat kesakitan dan kembali ke meja check in.

Salah seorang staf maskapai AirAsia mengantarnya ke klinik setelah kondisinya memburuk. Matanya terlihat memejam dan sangat kesakitan.

Saat diantar menuju rumah sakit Putrajaya, Jong-nam dinyatakan meninggal dunia. Racun yang disemprotkan ke Kim Jongnam, diduga ricin atau tetrodotoxin. Kedua racun ini lebih mematikan daripada arsenik.

Doan Thi Huong, 28, warga negara Vietnam, ditangkap pada Rabu lalu saat tiba di bandara Malaysia. Polisi mengidentifikasinya berdasarkan rekaman kamera pengawas saat ia

Karyawan BUMD ...

SL, tim Saber Pungli juga mengamankan barang bukti berupa dokumen dan kwitansi sewa kios pedagang setelah melakukan penggeledahan di Kantor PT TMB di Pelantar Mutiara, Kelurahan Tanjungpinang Barat.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tanjungpinang, AKBP Joko Bintoro membenarkan penangkapan oknum karyawan BUMD Tanjungpinang berinisal SL tersebut. Barang bukti yang disita sejumlah dokumen dan kwitansi-kwitansi penyewaaan kios. " Satu orang diamankan bersama barang bukti saat OTT. Saat ini terus dilakukan pengembangan atas pungli sewa kios buah tersebut," ungkap Joko.

Direkatur Utama (Dirut) PT TMB, Asep Nana Suryana yang dikonfirmasi mengaku kaget mendengar informasi itu.

"Saya juga kaget, dapat kabar itu. Sekarang saya juga sedang menunggu informasi lengkapnya, dari pengacara perusahaan Pak Urip Santoso. Karena

berdiri di dekat antrean taksi pada hari nahas.

Polisi juga menangkap, Siti Aisyah, 25, warga Indonesia, pada Kamis lalu bersama kekasihnya Muhammad Farid Bin Jalaluddin, 26, warga Malaysia.

Seorang sumber kepolisian kepada Telegraph menyebut ada enam tersangka yang diduga terlibat dalam pembunuhan Jon-nam. Namun mereka berenam tidak saling mengenal sebelum aksi dilakukan. Diduga dua perempuan dan empat pria ini direkrut oleh agen asing, kemungkinan besar dari Korea Utara.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menganggap Kim Jongnam bukan satu-satunya korban pada Senin (13/2). Menurut JK, Siti Aisyah, terduga pembunuh Kim Jong-nam, juga merupakan korban.

"Aisyah ini korban juga. Ia korban dari semacam rekayasa atau penipuan," ujar JK saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jumat (17/2) Berdasarkan laporan yang diterima, menurut JK, Siti Aisyah pura-pura diajak untuk mengikuti sebuah acara menyerupai reality show. Nyatanya, ajakan itu adalah untuk membunuh Kim Jong-nam, abang tiri pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.

"Reality show yang orang bisa lihat di media. Dia pikir begitu, yang kadang-kadang pakai kamera tersembunyi atau jarak jauh. Jadi, Siti Aisyah itu korban dari korban. Ini berlapis korbannya," ujar JK. Sejauh ini, Siti Aisyah dilaporkan sebagai korban juga.

Kedutaan Besar Indonesia di Malaysia, kata JK, pasti sudah bergerak untuk membela dia.

Namun, jika belakangan ketahuan bahwa Siti Aisyah membunuh Kim Jong-nam dengan sengaja dan sadar, akan lain soal. "Kita lihat perkembangannya," ujar JK. Dimintai tanggapan soal dugaan Siti Aisyah adalah agen dari Korea Utara, JK meragukannya. Apalagi Aisyah tidak kabur dari Malaysia. "Kalau dia agen, pasti sudah tidak ketahuan ke mana rimbanya," ujarnya mengakhiri. (sfn)

sambungan Hal. 1 saya sedang di Bandara mau berangkat ke Jakarta," ujarnya saat dihubungi Haluan Kepri melalui telepon seluler.

Asep mengatakan apa yang dilakukan SL merupakan tindakan pribadi.

Karena untuk harga sewa tiap kios dan lapak sudah ditetapkan dalam SK direksi BUMD Tanjungpinang. Selain itu, juga ada SOP-nya. " Jadi ini permainan oknum di lapangan yang melakukan praktek tidak benar. Jadi kami mendukung tindakan yang dilakukan Saber Pungli, agar menjadi pelajaran bagi semua. Terkhusus para pedagang yang melakukan praktek jual beli kios.

Karena itu tak diperbolehkan," jelasnya.

Salah satu pedagang sayur di Pasar Bintan Center yang akrab disapa Abah menyatakan bahwa dirinya tidak tau jelas mengenai permasalahan pungli yang dilakukan oknum berinisial SL tersebut. Selama ini, dirinya

HUT Bareng ... kan satu anak, Rafathar Malik Ahmad. Memasuki usia ke-30 tahun, pria yang kerap digosipkan dengan pedangdut Ayu Ting Ting ini merasa belum sukses dan masih harus menjalani kehidupan yang lebih panjang.

"Aku senang di kasih umur panjang. Di bilang umur 30 udah sukses, masih panjang lah.

Kebahagiaan itu kalau sama keluarga," tambahnya.

Nagita yang juga baru saja berumur 29 tahun memiliki harapan penuh pada sang suami yang mendampinginya sejak lebih dari dua tahun silam. Bertanggung jawab pada keluarga merupakan doa wanita yang memiliki senyum khas itu.

eri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah.

“Sekolah boleh menghimpun dana dari masyarakat dan bisa digunakan untuk menambah kesajahteraan guru tidak tetap,’’ Muhadjir menjelaskan.

Bupati Madiun Muhtarom, mengungkapkan bahwa dana BOS tidak mencukupi untuk menambah honorarium guru.

Sebab, pihak sekolah mengangkat dua hingga lima honorer. (sfn)

membayar uang sewa lapak melalui Bank.

"Kami selama ini membayar sewa melalui rekening Bank.

Jadi tidak tau kalau ada pungli atau tidak. Mungkin itu pembayaran beli/sewa lapak awal yang ditandai dengan adanya surat perjanjian sewa (SP) bersama PT TMD sebagai pengelola," ujarnya singkat.

Terpisah, Pengacara PT TMB, Urip Santoso menyampaikan saat ini pihaknya menunggu informasi resmi dari Tim Saber Pungli terkait kasus yang disangkakan kepada SL. Dengan begitu, kata Urip dirinya belum bisa memberikan komentar banyak.

"Kami menunggu 1x24 jam, terkait status SL dan tuduhan apa yang dikenakan oleh SL. Kalau sifatnya pribadi tentu kami tidak melakukan upaya pendampingan hukum," ujar Urip yang saat itu sedang berada di Mapolres Tanjungpinang. (cw53, nel)

sambungan Hal. 1 "Doanya semoga dia bisa bertanggung jawab sama keluarga," pungkasnya penuh harap.

Di hari ulang tahunnya, pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina keduanya memancarkan aura bahagia. Bahkan, Raffi telah menyediakan kado spesial untuk sang istri tercinta.

"Dia minta umrah. Insya Allah aku hari Minggu mau umrah. Kalau Gigi udah kasih aku kado ikat pinggang," ujar Raffi saat ditemui di Rolling Stone Cafe, Cilandak, Jakarta Selatan seperti dikutip detik.hot, Jumat (17/2) Di samping itu, mereka berencana untuk menggelar syukuran atas ulang tahun keduanya

yang jatuh di tanggal dan bulan yang sama.

"Besok Sabtu mau syukuran di rumah sama anak yatim dan mau kasih sesuatu buat Gigi ntar di Arab deh," tambahnya sambil tersenyum malu.

Sebelumnya, pasangan yang menikah bulan Oktober 2014 silam ini belum pernah menjalankan umrah bersama. Kali ini keduanya akan menunaikan ibadah umrah bersama.

"Emang aku nggak pernah umrah bareng. Dia sendiri aku sendiri. Makanya digosipin karena umrah sendiri-sendiri.

Makanya ini aku nggak mau sendiri sendiri biar nggak digosipin," jelasnya. (sfn)

KPK Terima.... dari 14 Februari 2017 lalu.

“SPDP adalah salah satu tahapan proses koordinasi dengan penegak hukum lain yang telah lebih dahulu melakukan penyidikan,” kata Febri Diansyah, Jumat (19/2), malam.

Lebih lanjut katanya, KPK saat ini memberikan kepercayaan kepada Kejaksaan yang memang telah memulai penyidikan. “Kita percayakan terlebih dahulu penanganan perkara ini pada Kejaksaan yang sudah memulai penyidikan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus), Dwi Samudji, mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kasus SPj fiktif ini ke KPK pada 9 Februari lalu. Selain itu ia juga terus menginformasikan perkembangannya ke Kejaksaan Agung.

“Kami mohon pengertian, bantuan, dorongan, dan masukannya. Sebab mengusut kasus tidak semudah membalik telapak tangan. PPATK pasti kami libatkan untuk menelusuri aliran dana ini,” tegas Dwi. Dwi mengatakan, ia adalah orang yang paling bertanggung jawab dalam pengusutan kasus tindak pidana korupsi di Kejati Sumbar. “Yang saudara inginkan adalah informasi perkembangan penanganan kasus SPj Fiktif. Saya tegaskan, Kejati Sumbar telah mulai memproses temuan tersebut sejak pertengahan Desember tahun lalu untuk Pulbaket dan Puldata. Pada 4 Februari lalu masuk penyelidikan, dan 8 Februari lalu sudah masuk penyidikan, dan itu jalan sebelum menetapkan tersangka,” kata Dwi. Dwi menjelaskan, profil kasus yang diproses Kejati Sumbar dan berkaitan dengan dugaan korupsi di Dinas Prasjaltarkim Sumbar, adalah dugaan korupsi dengan modus SPj fiktif dalam proyek pengadaan tanah di Jalan

sambungan Hal. 1 Samudera Kota Padang, dan proyek pengadaan lahan untuk Flyover Duku Padang Pariaman.

Kepada wartawan, Dwi mengaku bahwa Kejati Sumbar telah memeriksa 14 orang terkait kasus tersebut. Seluruh orang yang diperiksa adalah yang terkait dengan proyek pengadaan tanah pada dua proyek yang tengah diproses. “Ada dari kalangan pemerintah, juga ada dari sipil. Untuk batas waktu pengusutan memang tidak ada, sebab tingkat kesulitan kasus ‘kan beda-beda,” katanya lagi.

Sementara itu Asintel Kejati Sumbar Yuswadi menyatakan, Kejati Sumbar terus berupaya memproses kasus tersebut secepat mungkin. Namun, Kejati Sumbar berharap agar para pihak, termasuk masyarakat, bersabar dan terus memantau perkembangan prosesnya. “Dugaan SPj Fiktif ini dilakukan oleh orang-orang yang selama ini berkecimpung di situ (perproyekan.red). Makanya kami butuh waktu. Kalau soal lapor ke KPK dan Kejagung, adalah kewajiban kami,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, puluhan masa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Sumatra Barat (KMSS) menggelar aksi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar, Kamis (16/2). KMSS menuntut Korps Adhyaksa Sumbar mengusut secara cepat dan transparan dugaan korupsi bermodus Surat Pertanggungjawaban (SPj) fiktif di lingkungan Pemprov Sumbar yang ditaksir merugikan negara Rp43 miliar.

Massa KMSS yang merupakan gabungan dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi sosial kemasyarakatan, dan organisasi kemahasiswaan mulai bergerak dari Halaman Masjid Raya Sumbar menuju Kejati Sumbar

Belum Puas .... yang hendak dicapai.

Orang nomor satu di Pemkab Bintan itu pun mengingatkan seluruh bawahannya, terutama camat, lurah dan kepala desa agar rajin turun ke masyarakat dalam rangka memberikan pelayanan.

"Saya mengharapkan agar seluruh camat, lurah dan juga kepala desa selalu rajin turun ke masyarakat dalam memberikan pelayanan serta menunjukkan dedikasi bahwa pemerintah harus selalu hadir. Semua leading sektor dapat berjalan dengan keharmonisan serta kebersamaan dalam mencapai tujuan program pelayanan kepada masyarakat," beber Apri, Jumat (17/2).

"Teringat saat dilantik pada

sambungan Hal. 1 tanggal 17 Februari 2016, dan tepat pada hari ini (kemarin, red) 1 tahun kepemimpinan kami dalam menjalankan tugas- tugas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bintan. Kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran dalam mendukung untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi," sambungnya.

Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam menambahkan, ada beberapa evaluasi yang hendak dijadikan indikator dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik lagi, seperti halnya kedisiplinan dalam berbagai hal. Baik kedisiplinan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat maupun kedisiplinan se-

Tiga Pengurus.... ketiga terdakwa juga dikenakan denda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan, serta uang pengganti (UP) kerugian negara sebesar Rp715 juta yang dibebankan kepada terdakwa Aris Hardi Halim Rp496 juta dan Rustam Sinaga Rp219 juta.

Uang Pengganti tersebut sudah dititipkan kedua terdakwa kepada pihak Kejati Kepri sebelumnya, dan tidak perlu lagi menjadi pertimbangan jaksa.

JPU juga menyebutkan perbuatan terdakwa terbukti bersalah sebagaimana diatur dalam Pasal 3 jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 KUHP. Terhadap tuntutan JPU tersebut, masing-masing terdakwa melalui Penasehat Hukumnya (PH) dalam ruangan sidang dan majelis hakim yang sama secara terpisah akan mengajukan pembelaan yang akan disampaikan pada sidang Senin (20/2).

Dalam sidang terungkap, perbuatan terdakwa berawal saat mengajukan proposal bantuan dana hibah APBD Pemko Batam sebesar Rp1 miliar tahun 2011 dengan struktur kepengurusan PS Batam yang dibuat berdasarkan SK oleh terdakwa Aris Hardi Halim selaku Ketua PS Batam setelah terpilih.

Kemudian terdakwa Aris Hardi Halim sebagai Ketua PS Batam, membentuk susunan kepengurusan PS Batam dengan menunjuk terdakwa Khairullah sebagai Bendahara dan terdakwa Rustam Sinaga sebagai maneger tim serta pengurus lainya.

Selanjutnya pada 17 Januari 2011 terdakwa Aris Hardi Halim mengajukan proposal bantuan PS Batam itu ke Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Batam, melalui Kepala Bagian (Kabag) Keuangan Pemko Batam Khairullah yang juga sebagai Bendahara di PS Batam, untuk mengikuti Kompetisi Devisi III, Wilayah I Sumatera.

Dalam pengajuan proposal bantuan, terdakwa Aris Hardi Alim tidak menyertakan, akte pendiriaan PS Batam Tanda Daftar Organisasi (TDO), terma-

sekitar pukul 10.50 WIB. Sesampainya di Kejati, massa langsung merapatkan barisan di halaman kantor, dan mulai berorasi menyuarakan aspirasi dan tuntutan mereka terhadap aparat penegakan hukum. Dalam orasinya, beberapa orator menilai kejaksaan tidak cukup gesit dalam menindaklanjuti kasus korupsi SPj fiktif pada Dinas Prasjaltarkim Sumbar senilai Rp43 miliar.

Pengunjuk rasa berharap, kedatangan mereka bukan dianggap sebagai bentuk perlawanan, melainkan dorongan agar Kejati Sumbar dapat mempercepat langkah, dan terbuka menginformasikan perkembangan kasus yang pertama kali mencuat ke publik melalui temuan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumbar tersebut.

Di sela aksi, Koordinator Umum Aksi (Kordum) Nurdin Hamzah mengatakan, terdapat tiga tuntutan yang disampaikan KMSS kepada pihak kejaksaan.

KMSS juga meminta pihak Kejati Sumbar untuk menandatangani surat pernyataan komitmen pengusutan kasus SPj Fiktif hingga tuntas dan transparan.

“Pertama, KMSS meminta Kejati Sumbar agar cepat dan transparan memroses kasus ini.

Kedua, kami berharap kejaksaan serius mengungkap siapa saja orang-orang yang terlibat dalam kasus ini, karena tidak mungkin korupsi sebesar Rp43 miliar dilakukan oleh satu orang, sebagaimana disebutkan pihak Pemprov Sumbar selama ini. Kuat dugaan kami, kasus SPj Fiktif itu adalah korupsi berjemaah. Ketiga, kami meminta Kejati Sumbar melibatkan PPATK dalam menelusuri aliran dana, serta menyerahkan kasus ini ke KPK bila memang Kejati tidak sanggup atau lamban bergerak,” kata Nurdin.(h/isq/isr)

cara diri pribadi.

Program-program Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga harus bersinergi satu sama lainnya. Dalmasri mengatakan, lakukan inovasi dan laksanakan serta sosialisasikan program unggulan seperti Program Berobat Gratis dan Program Masuk Sekolah Gratis .

"Pahami tugas pokok dan fungsi dalam menjalankan tugas, karena kita tidak ingin target pencapaian kinerja tidak dapat tercapai," papar Dalmasri.

Usai kegiatan, Apri dan Dalmasri serta Plt Sekda Bintan Adi Prihantara serta seluruh kepala OPD Bintan menyaksikan peresmian klinik kesehatan di Kantor Bupati Bintan. (cw95)

sambungan Hal. 1 suk surat keterangan terdaftar dan persyaratan administrasi lainya sebagaimana Perwako Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pemberiaan dan Penetapan serta pertanggungjawaban dana Hibah, atas pengaruh dan keberadaan Khairullah di bagian Keuangan Setdako kota Batam, membuat pencairanya lebih gampang.

Setelah proposal masuk, pengajuaan bantuan selanjutnya diproses oleh Khairulah selaku Kabag di Keuangan Setdako.

Tanpa ada verifikasi yang dilakukan. Selanjutnya, pada tanggal 16 Maret 2011 dana bantuan hibah ke PS Batam dari APBD 2011 Kota Batam itu, langsung dicairkan Rp 228 juta lebih pada tahap pertama dan masuk ke rekening PS.Batam pada 17 Maret 2011 melalui SP2D dan Biliyet Giro.

Kemudian dana bantuan masuk ke rekening PS Batam dan atas persetujuan terdakwa Haris Hardi Halim, terdakwa Khairullah melakukan penarikan dana dengan rincian, pertama ditarik Rp95 juta, kedua Rp95 dan terakhir Rp12,7 juta yang dicairkan pada April sampai Juli 2016.

Pencairan tahap pertama dana hibah APBD 2011 Kota Batam ini dilakukan sendiri tanpa dasar hukum dan mekanisme Pewako Nomor 6 tahun 2011, tentang pemberian, dan penyaluran dana bantuan hibah. Karena Perwako Nomor 6 tahun 2011 baru Keluar pada 21 Juli 2011.

Selanjutnya, pada bulan Juli, pengajuaan pencairan tahap II, kembali diajukan terdakwa Aris Hardi Halim dan Khairullah sebesar Rp216 juta lebih, dengan dalih untuk biaya seleksi pemain dan pelatihan memasuki Devisi II PSSI. Atas perintah Kabag Keuangan Pemko Batam, Abdul Malik kepada terdakwa Khairullah selaku Kabag Verifikasi Keuangan sekaligus Bendahara PS Batam melakukan proses tanpa Verifikasi. Pencairan dilakukan melalui pengeluaran SP2D, dari Kas Daerah Pemko Batam, ke rekening PS Batam.

Setelah dana Rp216 juta dari APBD Batam ke rekening PS Batam cair, terdakwa Aris Hardi Halim dan Hadi Marzuki mela-

kukan pencairan dana tersebut dari rekening PS Batam secara bertahap dari Juli sampai Agustus 2011.

Sedangkan pencairan tahap III, kembali dilakukan setelah pengajuan yang dilakukan terdakwa dan Khairullah pada 12 Desember 2011, dengan dalih untuk biaya seleksi dan pelatihan pemain PS Batam.

Ternyata dari pencairan dan penggunaan dana hibah dalam tiga tahap senilai Rp715 juta dari Rp1 miliar yang diajukan, tidak sesuai dengan peruntukanya dan tidak melalui prosedural administrasi, baik dalam pengajuan, persyaratan pengajuan, serta Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan (LPJP).

Hal ini karena PS Batam yang tidak berbadan hukum tidak dapat mengikuti devisi sebagaimana alasan pengajuaan yang dilakukan terdakwa.

Dari total dana bantuan hibah yang dicairkan terdakwa dan Khairullah yang diambil dari rekening PS Batam. Terdakwa Aris Hardi Halim dan Khairullah, kembali memberikan sebagian dana tersebut kepada Maneger PS Batam Rustam Sinaga, dengan nilai Rp228 Juta dari pencairan tahap II Rp156 Juta, dan pencairan tahap III Rp63 Juta.

Sementara sisanya Rp268 juta, dipergunakan terdakwa Aris Hardi Halim dan Khairullah untuk kepentingan pribadi.

Selain itu, pertanggungjawaban penggunaan dana juga tidak pernah dibuat dan dilakukan ketiga terdakwa, tentang penggunaan dan peruntukan sesuai dengan proposal yang diajukan.

Bahkan kendati sudah tiga kali disurati Pemerintah Kota Batam laporan pertanggungjwaban tersebut tidak pernah diberikan.

Hal ini dinilai bertentangan dengan Pasal 18, Perwako Batam nomor 6 Tahun 2011 tentang mekanisme, syarat dan ketentuaan pemberian dan pertanggungjawaban dana Bantuan Hibah APBD Kota Batam Atas perbuatan ketiga terdakwa yang memperkaya diri sendiri dan orang lain menyebabkan terjadinya kerugian negara sebesar Rp715 juta. (nel)

CMYK

Sabtu, 18 Februari 2017

9

Terkait Berita Reklamasi Pulau Cicir

Aktivis Diancam Bunuh BATAM (HK) — Firdaus, aktivis lingkungan Kota Batam yang getol menyuarakan adanya indikasi pelanggaran aktivitas reklamasi PT CIS dengan kontraktor PT KPK di Pulau Cicir, Kelurahan Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, diancam akan dibunuh alias dihabisi apabila masih tetap memberikan pernyataan di media.

Kemensos Siap Dampingi BATAM (HK) — Perkara penelantaran anak yang dilakukan oleh terdakwa, Billy Lauren Lioe menarik perhatian Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia. Ketertarikan Kemensos ini dikarenakan perkara penelantaran anak tersebut disidang sebagai kasus pidana, bukan perdata.

"Kalau ini dipidanakan, Kasus Penelantaran saya siap maAnak di Batam ju untuk membelanya (terdakwa), masalahnya ini seharusnya masuk ke perdata bukan pidana," ujar utusan Kemensos, Arif saat dihubungi melalui telphone selulernya, baru-baru ini.

Dalam kasus ini, penelantaran anak yang disidangkan secara pidana baru pertama kali terjadi di Indonesia. Pasalnya, untuk penelantaran anak lazimnya masuk kedalam perkara perdata, lain lagi dengan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang memang harus dipidanakan.

"Dalam perkara ini penyidik yang harus disalahkan, kenapa dimasukkan ke pidana bukan perdata," ujarnya lagi.

Kemensos Siap ... Hal. 10

Tim Haluan Kepri Liputan Batam

Ingin Berbuat

... Hal. 10

TIM HALUAN KEPRI

"Saya diancam akan dihabisi oleh orang tidak dikenal melalui telpon seluler, terkait pemberitaan reklamasi Pulau Cicir," ujar Firdaus dari Komisariat lembaga Reclasseering Indonesia (RI) perwakilan Kepri, ketika ditemui di Gedung DPRD Kota Batam, Jumat (17/2).

Diceritakan Firdaus, bahwa nada ancaman tersebut disampaikan oleh seorang laki-laki dengan suara parau melewati ponsel sekitar dua hari lalu. Ketika ditanyakan

ALAT BERAT — Sejumlah alat berat disiagakan dalam reklamasi besar-besaran di Pulau Cicir, Tanjunguncang, Batuaji. Reklamasi ini terkesan dipaksakan dengan berbagai cara, terbukti aktivis lingkungan diancam bunuh oleh orang tak dikenal terkait reklamsi ini.

Belasan Remaja Terjaring Razia BATAM (HK) — Sedikitnya 19 remaja dan anak punk terjaring razia di seputaran Nagoya dan Jodoh, Kamis (16/ 2). Razia yang digelar Satuan Bimbingan Masyarakat (Sat-

binmas) Polresta Barelang bersama tim Operasional Bina Kusuma Seligi 2017 menyasar premanisme jalanan, warnet, rumah kos dan toko toko vcd.

Meski tidak ditahan, namun belasan anak remaja dan anak punk didata serta diberikan pengarahan sebelum akhirnya dikembalikan ke keluarganya masing-masing.

Hal tersebut dalam rangka kegiatan operasi terpusat, dengan sandi Operasi Bina Kusuma Seligi 2017, yang dilaksanakan mulai tanggal 16 Febuari hingga 16 Maret 2017 mendatang, untuk meningkatkan kesadaran, serta partisipasi masyarakat, terhadap peraturan maupun perundang-undangan Kamtibmas.

Katua Tim Operasi Bina Kusuma Seligi 2017, Kompol Firdaus menerangkan, Ops Bina Kusuma Seligi 2017 itu adalah operasi preventif atau pencegahan gangguan Kamtibmas yang terus berkembang di

Belasan Remaja ... Hal. 10

Aktivis Diancam ... Hal. 10

Rayakan HUT yang Ke-2

Gempar Gelar Makan Bersama BATAM (HK) syukur kita ke— Generasi Mupada Allah, tida Pariaman dak terasa (Gempar) Kota Gempar perioBatam menggede 2015-2020 lar acara masudah berjalan kan bersama dua tahun. Kayang dimeriahrena itu, mari kan dengan hikita manfaatburan orgen tukan momen ini nggal di ruko untuk menjalin simpang Base Sony Piliang tali silaturhami Camp Batuaji, sesama warga Sabtu (18/2) malam.

Piaman," ujarnya.

Kegiatan tersebut daSony mengatakan melam rangka menjalin sila- masuki tahun kedua, Geturahmi sekaligus per- mpar Batam terus meayaan ulang tahun yang nunjukan eksistensinya ke-2 kepengurusan Gem- di masyarakat, khususnpar Batam periode 2015- ya masyarakat Piaman.

2020 di bawah kepemim- Itu dibuktikan dengan pinan Sony Piliang. hadirnya para anggota " Tidak ada agenda Gempar dalam setiap unkhusus dalam acara ini. dangan dan kegiatan orHanya makan-makan ang Piaman, tanpa melisaja diselingi hiburan.

Gempar Gelar ... Hal. 10 Ini sebagai bentuk rasa

Empat Ketua Komisi Berganti DPRD Batam Rombak Alat Kelengkapan BATAM (HK) — DPRD Kota Batam akan melakukan perombakan alat kelengkapan secara besarbesaran. Data yang berhasil dihimpun koran ini, empat ketua komisi dipastikan berganti, begitu juga para anggotanya. Sejumlah nama mulai disebut akan mengisi jabatan strategis.

Namun demikian pros-

es lobi antar fraksi masih terus dilakukan, sembari menunggu pelaksaan rapat Paripurna yang rencanakan pada Senin (20/2) mendatang.

Selain perombakan struktrur empat komisi, juga akan dilakukan perombakan terhadap Badan Musyawarah (Banmus),

Empat Ketua

... Hal. 10

CMYK

Budi Mardiyanto

Editor: Amir, Layouter: Mario

10

Batam

Sabtu, 18 Februari 2017

FWD Life Buka Kantor Pemasaran di Batam BATAM (HK) — PT FWD Life Indonesia (FWD Life), asuransi jiwa berbasis digital, resmi membuka kantor pemasaran di Batam, tepatnya di Ruko Kintamani Sungai Panas, Batam Kota. Kantor ke-8 ini diresmikan oleh Kadisnaker Batam, Rudi Syakiakirti didampingi jajaran managemen PT FWD Life Indonesia, Jumat (17/2).

Langkah ini merupakan komitmen FWD Life memperluas jangkauan pasar asuransi di wilayah Indonesia Bagian Barat

setelah sebelumnya FWD Life telah hadir di Medan, Sumatera Utara dan Palembang.

Director and Chief Agency Officer FWD Life, Hendra Thanwijaya dalam sambutannya mengatakan, pemilihan Batam karena sebagai kantor pemasaran karena Batam memiliki pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi. Sehingga sebagai peluang baru bagi FWD Life untuk menembus pasar tersebut.

"Terlebih kebutuhan masyarakat terhadap perlindungan

Belasan Remaja ..... tengah-tengah masyarakat. Sehingga, dengan kegiatan ini diharapkan dapat menekan angka kriminalitas.

"Kegiatan ini meliputi sasaran operasi kenakalan remaja, pelecehan seksual, tindakan kekerasan dini terhadap anak maupun perempuan, penyalahgunaan narkoba, geng motor, aksi begal, premanisme, prostitusi, miras dan perjudian dengan mengedepankan pembinaan dan penyuluhan," jelas Kompol Firdaus, Kamis (16/2) siang, di ruang Rupatama lantai III Mapolresta Barelang.

Ungkap Kompol Firdaus, kegiatan Ops Bina Kusuma Seligi 2017 tersebut juga menyasar terhadap konflik bernuansa sara, paham radikalisme, maupun anti Pancasila, yang sangat meresahkan masyarakat.

"Kita inginkan Kota Batam ini damai dan tentram. Sehingganya kehidupan dan roda perekonomian masyarakat aman dan lancar. Selain itu, tidak ada ruang untuk berkembangnya kasus kasus tersebut," ungkap Firdaus.

Dia menjelaskan, operasi selama sebulan ini melibatkan sekitar 45 personel dari Satbinmas Polresta Barelang ini. Sebelumnya dimulai dengan menggelar pra operasi diruan-

sambungan Hal. 9

telah memiliki jumlah anggota financial planner yang telah memiliki standar pengakuan internasional atas pencapaian luar biasa dalam profesi asuransi jiwa atau Million Dollar Round Table (MDRT) yang cukup baik," ujarnya.

Mewakili Walikota Batam, Rudi Syakiakirti menyambut baik kehadiran FWD Life, meski menurutnya sudah banyak perusahaan asuransi serta sudah ada BPJS, namun mobilitas dan pertumbuhan penduduk Batam masih sangat membutuhkan asuransi tambahan.

Dia mencontohkan dirinya, meski sudah memiliki BPJS, namun tetap saja mendaftarkan diri di asuransi lainnya.

"Bukti saya, saya sudah punya BPJS tapi tetap pakai asuransi

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

KADISNAKER Batam, Rudi Syakiakirti (dua dari kiri) bersama dengan jajaran FWD Life memukul gendang menandai pengoperasian kantor pemasaran FWD Life di Batam. lain karena ini kebutuhan," terangnya.

Karenanya, ia optimis ke-

beradaan FWD Life bisa bertahan di Batam dan bahkan bisa tumbuh pesat. (ays)

Pegawai Koperasi Cabuli Bocah di Toilet Seminggu 3 Kasus Cabul Diamankan

BELASAN remaja mendapatkan pengarahan dari Sat Binmas Polresta Barelang, sesaat setelah terjaring razia preman di bilangan Nagoya dan Jodoh.

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

gan Rupatama Lantai III Mapolresta, yang di buka lansung Kapolresta Barelang, Kombes Pol Helmy Santika.

"Saya mengimbau kepada semua masyarakat Kota Batam ini, mari bersama- sama dengan pihak kepolisian untuk menjaga situasi Kamtibmas, agar selalu berjalan aman, lancar dan

Empat Ketua .....

Badan Perencanaan Peraturan Daerah (Bapperda), Badan Kehormatan (BK) serta Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Batam.

Informasi didapatkan, Ketua Partai Politik melalui Fraksi telah menyepakati, diantaranya untuk jabatan Ketua Komisi I akan dipimpin Budi Mardiyanto dari Fraksi PDIP, untuk Ketua Komisi II dipimpin Edward Brando dari Fraksi PAN, Ketua Komisi III akan dipimpin Nyanyang Haris Pratamura dari Fraksi Gerindra dan untuk Ketua Komisi IV Djoko Mulyono dari Fraksi Golkar.

Sedangkan Ketua Banggar kabarnya masih tetap Zainal Abidin, untuk Ketua Bapperda dipimpin Sukaryo dari Fraksi PKS, sementara Ketua Badan Kehormatan (BK) dipimpin oleh Suardi Tahirek dari Fraksi Nasdem DPRD Kota Batam.

Budi Mardiyanto membenarkan bahwa dirinya dipercayai oleh Fraksi PDIP DPRD Kota Batam untuk memimpin Ketua Komisi I, namun dukungan Fraksi saja tidak cukup, karena harus tetap melakukan lobi-lobi antar fraksi, finalnya akan ditentukan dalam rapat Paripurna.

asuransi yang dikaitkan dengan investasi akan terus tumbuh dan FWD Life siap dalam melayani dan berkembang bersama dengan pasar tersebut," ungkapnya.

Untuk menunjang pengenalan produknya, pihaknya memiliki lebih dari 100 agen berlisensi khusus di Kota Batam dan berencana untuk mengembangkan jumlah agen berlisensi sampai 500 agen berlisensi dalam waktu 1 tahun mendatang.

"Di Batam sendiri FWD Life

kondusif. Dengan demikian itu, tentunya kemajuan pembangunan daerah, dan perekonomian masyarakat akan terus meningkat dan berkembang. Dengan demikian itu, tentu akan tercipta kemakmuran, dan kesejahteraan bagi kita semua di masyarakat Batam ini," tukasnya. (vnr)

sambungan Hal. 9 "Memang benar saya diusung untuk Ketua Komisi I, namun kepastiannya belum bisa ditentukan, karena sekarang masih tahap lobi, sebelum Paripurna nanti," ujarnya ketika ditemui di Kavling Temiang dalam acara temu ramah warga, Rabu malam (15/2).

Sementara itu Nyanyang Haris Pratamura, juga tidak menampik bahwa fraksi Gerindra ikut mengicar Ketua Komisi III, namun siapapun orangnya dia menyerahkan sepenuhnya kepada instruksi pimpinan Partai Politik Gerindra. ''Saya akan menyerahkan sepenuhnya terhadap aturan dan mekanisme berlaku di partai, mau ditempatkan pada posisi apapun saya tetap melakukan pengabdian," katanya saat dihubungi melalui telepon seluler, Jumat (17/2).

Dilanjutkannya, kalau memang ditempatkan di Komisi III, maka akan terus menjalin kerjasama baik dengan mitra kerja, dengan bahasan penyerapan anggaran serta pembangunan infrastruktur, sehingga aspirasi masyarakat dan keinginan Pemko dan DPRD Kota Batam untuk kesejahteraan terwujud.

Ketua DPD PAN Batam, Safari Ramadhan menyampaikan bahwa pergantian Ketua Komisi DPRD Kota Batam merupakan upaya untuk penyegaran, dimana menempatkan anggota fraksi yang berkompeten, sehingga mampu bekerjasama dalam pembangunan bersama Pemko Batam.

"Kalau dari PAN, kita mengusung Pak Edward karena beliau sangat berkompeten," ucapnya melalui telepon seluler, Jumat (17/2).

Dikatakannya, PAN masih tetap membuka ruang komunikasi dengan fraksi lainnya, pasalnya tujuan perombakan alat kelengkapan Dewan bukanlah mengejar jabatan semata, namun bagaimana menempatkan orang berkompeten sehingga mampu membawa aspirasi masyarakat.

Dalam perombakan alat kelengkapan dewan sekarang, mengacu kepada Tata Tertib (Tatib) DPRD Kota Batam berdasarkan hasil kesepakatan bersama. Dimana disebutkan jabatan Ketua Komisi dan lainnya hanya berlangsung selama dua tahun setengah, lalu kemudian ditetapkan kembali. (cw56)

SAGULUNG (HK) — JP (32), seorang tukang tagih koperasi simpan pinjam, ditangkap anggota Polsek Sagulung, karena diduga cabuli anak nasabahnya, Bunga (nama samaran) dikamar mandi, tepatnya di Tembesi Pos RT 013/ RW02, Kecamatan Sagulung, Rabu (15/2) sekitar pukul 13.00 WIB. Saat kejadian tersebut, korban yang berumur 8 tahun hanya sendiri di rumahnya karena ibu kandungnya sedang sibuk berjualan kue. Sementara adiknya yang berumur 2 tahunan dititipkan ke tetangga.

Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat itu pelaku datang kerumah korban untuk menagih cicilan pinjaman, namun sayang kedua orang tua korban tidak di rumah.

Meski demikian, pelaku tetap masuk ke dalam rumah untuk meminta air minum dan

langsung masuk kedalam toilet.

Entah apa yang merasuki pikirannya, pelaku kemudian memanggil korban ke toilet dan akhirnya terjadi pencabulan tersebut.

Sontak, teman korban melihat korban bersama pelaku di dalam toilet dan memberitahukan kejadian tersebut kepada ibunya, lalu ibu teman korban tersebut menanyakan kepada korban perihal tersebut.

Usai menjalankan aksinya tersebut, pelaku juga mengancam korban agar tak memberitahukan kejadian itu pada kedua orangtuanya. Tak hanya itu, pelaku pun sempat memberikan uang jajan korban Rp2 ribu dan membelikan cokelat.

Sehari setelah kejadianitu, pada Kamis (16/2) siangnya, pelaku pun kembali datang untuk menagih cicilan dan purapura tak tahu kejadian. Karena

Kemensos Siap .....

Kesalahan penyidik dikatakan oleh Arif karena seharusnya, sebelum memperkarakan masalah ini harus dilaporkan ke Kemensos terlebih dahulu, supaya Kementerian Sosial sendiri bisa memaparkan kemana perkara ini akan dibawa.

"Karena tidak ada laporan yang masuk, jadi Kemensos sendiri tidak bisa memaparkan kalau perkara ini masuknya ke Perdata," jelasnya.

Ketertarikan Kementerian Sosial dalam perkara ini, selain perkara penelantaran anak yang dimasukkan dalam perkara pidana bukan perdata, tapi juga laporan dari Hadi Utomo yang juga selaku saksi ahli dalam perkara kepada KPPAD Kepri.

Sementara itu, Anita yang

sambungan Hal. 9 juga pegawai dari Dinas Sosial Kepri di bidang rehabilitasi terhadap anak terlantar mengungkapkan, bahwa dirinya kalau bertemu dengan terdakwa dan isterinya akan memberikan sebuah motivasi supaya perkara ini tidak berlarut-larut.

"Kalau saya bertemu dengan keduanya (terdakwa dan korban), saya akan memberikan motivasi supaya tidak berlarutlarut, kan kasihan anaknya," ungkap Anita.

Anita sendiri mengatakan, kalau dirinya juga tidak menutup kemungkinan akan turut andil dalam penyelesaian perkara ini.

Pasalnya, jika ini terus berlanjut, maka akan bisa menimbulkan gangguan mental terhadap anak.

Dilain waktu saat persidan-

Gempar Gelar ..... hat latar belakang dan pendidikannya. " Untuk acara Baralek, Kita tidak pernah melihat siapa yang mengundang. Mau orang kaya, orang tak berpunya, kita sempatkan datang. Tapi kalau untuk kemalangan (meninggal dunia), kita langsung datang begitu mendapat kabar. Pokoknya, menyangkut orang awak, kami

gan, Eli selaku korban dan juga isteri dari terdakwa mengungkapkan kalau dirinya tidak berniat untuk memenjarakan suaminya. Tapi, jalan ini ditempuh supaya sang suami bisa berubah dan memberikan perhatian yang lebih kepada anaknya yang masih Balita.

"Ini supaya dia bisa berubah, karena anak bukan hanya butuh uang saja, tapi juga membutuhkan kasih sayang dari seorang ayah," ungkap Eli. Di dalam persidangan juga terungkap kalau terdakwa Billy Lauren Lioe tidak ada memberikan uang untuk biaya anak dan isterinya selama beberapa bulan. Padahal, jarak rumah dari kantornya hanya sekitar 400 meter. (cw58)

sambungan Hal. 9 tidak pernah hitung-hitungan.

Selagi kami bisa bantu akan kami bantu, " katanya.

Memasuki tahun kedua ini, ia berharap Gempar Batam semakin kompak dan solid. Karena sesuai papatah minang, basamo mako manjadi. Ringan samo dijinjiang, barek samo dipikua. (bersama-sama baru bisa selesai.

Aktivis Diancam ..... identitas oknum tersebut, justeru tidak menjawab sama sekali, tetapi kemudian memutus pembicaraan dengan menutup telepon.

Kata orang itu begini, "Saya minta kamu hentikan berstatmen di media tentang Pulau Cicir, kalau tidak nanti kamu terbalik", setelah itu telpon langsung dimatikan," ujar Firdaus menirukan ucapan pelaku tak bertanggungjawab.

Mendapatkan ancaman tersebut, dirinya mengaku tidak akan gentar untuk mengawal

warga setempat telah mengetahui kejadian dan sudah geram melihat tingkah pelaku, akhirnya orang tua korban langsung mengamankan pelaku, serta menelpon anggota Polsek Sagulung.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatan bejadnya, kini pelaku mendekam dibalik jeruji Polsek Sagulung. Polisi mengamankan barang bukti berupa satu pakaian korban seperti baju warna Abu-Abu dan rok Jeans warna biru coklat serta celana dalam warna hijau.

Sementara itu, Kapolsek Sagulung, AKP Hendrianto melalui Kanit Reskrim Ipda Abib Uis Al-Qarmi membenarkan penangkapan pelaku cabul yang dilakukan kepada anak dibawah umur.

"Sudah kami tindak lanjuti kasusnya. Barang bukti dan saksinya juga kami mintai keterangan selanjutnya," ujarnya kanit reskrim.(ded)

Ringan sama dijinjing dan berat sama dipikul). " Saat ini keberadaan Gempar sangat dirasakan oleh masyarakat Piaman. Karena itu, tidak heran kalau banyak orang Piaman yang mengenal Gempar. Bahkan tidak hanya orang Piaman, orang di luar Piaman pun mengakui Gempar," katanya. (sfn)

sambungan Hal. 9 kasus Pulau Cicir sampai ke meja hijau, pasalnya pihak perusahaan telah terang-benderang melakukan pelanggaran UU nomor 32 tahun 2009 tentang lingkungan hidup.

"Saya tidak akan takut, kasus ini tetap akan saya kawal hingga tuntas, kalau perlu sampai ke meja hijau, proses sekarang akan dimulai lagi dengan laporan kepada Kapolda dengan memberikan berkas lengkap," kata dia.

Ketentuan pidana dalam pasal 109 UU nomor 32 tahun

2009 dinyatakan bahwa, setiap orang yang melakukan usaha atau kegiatan tanpa memiliki izin lingkungan seperti UKLUPL dan Amdal maka dapat dipidana dengan penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 3 (tiga) tahun dan denda paling sedikit Rp1 miliar dan paling banyak Rp3 miliar.

Selain itu menurutnya, tindakan PT.CIS kerjasama dengan pengusaha lokal tersebut jelas-jelas mengangkangi UU nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan, UU no 26 tahun 2007 tentang penataan tataruang, UU no 27 tahun 2007 tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil serta UU no 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan Hidup.

"Sudah jelas melanggar banyak aturan namun masih tetap bisa beroperasi, meskipun telah disidak Dinas LH dan Komisi I DPRD Kota Batam, sepertinya ada permainan besar di sini. Ini harus diungkap oleh pihak Kepolisian, jika hukum memang masih ada di Batam," pungkasnya. ***

KEHILANGAN Telah hilang STNK dan Buku KIR asli NoPol : BP 1098 GU No Uji Kendaraan : BTM 28566 Suzuki APV DLX Warna : Abu-abu Metalik Tahun : 2015 No.Hp : 085106027270 Editor: Amir, Layouter: Mario

CMYK

11

karimun

Sabtu, 18 Februari 2017

Rafiq Buka MTQ Moro KARIMUN (HK) — Bupati Karimun H Aunur Rafiq membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an( MTQ) tingkat Kecamatan Moro, Kamis (16/2) malam. Lantunan ayat suci AlQuran dan parade kafilah dari masing-masing kelurahan dan desa di Kecamatan Moro menandai pembukaan MTQ malam itu.

Rafiq saat membuka MTQ mengatakan, MTQ tingkat kecamatan merupakan agenda rutin yang selalu dilaksanakan setiap tahun di Kabupaten Karimun. Pelaksanaan MTQ tingkat kecamatan dilakukan secara bergantian. Setelah semua kecamatan sudah melaksanakan MTQ, maka akan ditutup dengan MTQ tingkat Kabupaten Karimun.

"Malam ini saya membuka MTQ Kecamatan Moro, sebelum di Moro sudah dilaksanakan MTQ di kecamatan lain di Pulau Karimun. Hingga akhirnya semua kecamatan bisa melangsungkan pelaksanaan MTQ dengan baik dan diakhiri dengan MTQ tingkat Kabupaten Karimun nantinya," ungkap Rafiq.

Dihadapan masyarakat Moro yang menghadiri pembukaan MTQ itu mengatakan, Musabaqah Tila-

watil Qur'an bukan hanya semata-mata kegiatan seremonial untuk membawa AlQuran semata, melainkan kepada seluruh masyarakat Moro agar bisa memegang makna dari setiap pelaksanaan MTQ tersebut.

"Saya berharap kepada masyarakat Kecamatan Moro agar bisa memegang makna dari Musabaqah Tilawatil Qur'an. Begitu juga kepada anak-anak yang ada di Kecamatan Moro saya sangat berharap agar mereka senantiasa gemar membaca AlQuran. Apalagi, membaca AlQuran dilakukan sejak dini," jelasnya.

Menurut dia, pelaksanaan MTQ dialokasikan melalui anggaran oleh pemerintah daerah. Meski sudah dianggarkan, namun Rafiq berharap kepada seluruh komponen masyarakat Moro agar bisa menjaga kekompakan dan kebersamaan, sehingga pelaksanaan MTQ ke-9 tingkat Kecamatan Moro berjalan dengan sukses dan lancar.

"Saya meminta kepada seluruh masyarakat Moro agar bisa menjaga kebersamaan. Sehingga pelaksanaan MTQ ini bisa berjalan dengan sukses dan lancar. Suatu kebersa-

maan yang kuat itu merupakan dasar dari kelancaran suatu kegiatan, meskipun dana untuk kegiatan sudah dianggarkan oleh pemerintah," tuturnya.

Dikatakan, keberhasilan dari pelaksanaan MTQ bukan terlihat dari astaka yang megah ataupun dari pembukaan yang mewah.

Namun, keberhasilan akan bisa dicapai ketika semua masyarakat bisa memaknai pelaksanaan MTQ dengan sebenarnya. Dia meminta kepada masyarakat Moro agar menjadikan momen MTQ sebagai sarana peningkatan iman dan takwa kepada Alla SWT. Kunjungi Bazar Usai membuka pembukaan MTQ Kecamatan Moro, Bupati Rafiq juga sempat mengunjungi beberapa stand bazar milik masyarakat disana yang sudah berdiri dengan megah di halaman kediaman dinas Camat Moro. Saat mengunjungi stand tersebut, Bupati Rafiq didampingi Ketua Penggerak PKK Kecamatan Moro Hj Raja Azmah Aunur Rafiq.

Setidaknya, terdapat 10 stand bazar yang berdiri saat pembukaan MTQ Kecamatan Moro tersebut.

Stand itu berasal dari ma-

ILHAM

BUKA MTQ — Bupati Karimun Aunur Rafiq didampingi istri menyaksikan stand bazar pembukaan MTQ Kecamatan Moro, Kamis (16/2) malam. sing-masing perwakilan desa/kelurahan di Moro diantaranya Kelurahan Moro, Kelurahan Moro Timur, Desa Pulau Moro, Desa Keban, Desa Jang, Desa Pauh, Desa Sugie, Desa Selat Mie, Desa Buluh Patah, Desa Niur Permai,

Desa Rawa Jaya dan PKK Kecamatan Moro.

Satu persatu, Aunur Rafiq menyambangi masing-masing stand bazar tersebut, orang nomor satu di Kabupaten Karimun itu sesekali berdialog dengan petugas yang ditempatkan

di stand itu. Aneka kerajinan tangan, makanan dan minuman khas serta pernak-pernik ciri-ciri masing kelurahan/desa ditampilkan dalam stand bazar itu.

Kemeriahan dari stand bazar tersebut, makin kentara dengan kerlap-kerlip

cahaya lampu yang sengaja dipajang di masing-masing stand. Rasa kagum jelas terpancar dari wajah Aunur Rafiq ketika meyambangi stand bazar tersebut. Dia terkadang senyum simpul sambil berdialog dengan penjaga stand.(ham)

Mabes Polri Bantu 24 Motor KARIMUN (HK) — Pemerintah Provinsi Kepri melanjutkan pembangunan jalan pesisir timur Tanjung Balai Karimun, yang dikenal kawasan Coastal Area, dengan anggaran dari APBD 2017 sebesar Rp9 miliar.

"Jalan yang dibangun itu melanjutkan jalan yang terputus sekarang. Panjangnya sekitar 1 kilometer, belum sampai ke area Bandara Bati," kata anggota DPRD Provinsi Kepri Rocky Marciano Bawole di Tanjung Balai Karimun, seperti dikutip antaranewskepri.com, Kamis (16/2).

Rocky mengatakan, lanjutan pembangunan jalan di Coastal Area itu merupakan salah bentuk dukungan penuh Pemprov Kepri terkait keberlanjutan programprogram pembangunan di kabupaten/kota, khususnya di Kabupaten Karimun.

Menurut dia, jalan di kawasan Coastal Area yang dibangun dua jalur dengan lebar sekitar 50 meter, dan dimulai di ujung Jalan Yos Sudarso tersebut, merupakan salah satu proyek infrastruktur vital untuk memperluas akses jalan di Pulau Karimun Besar, yaitu sebagai jalan baru dari Kecamatan Karimun ke Kecamatan Tebing.

Proyek Coastal Area merupakan proyek pembangunan jalan menuju Bandara Bati di Tebing, diharapkan dapat mendorong terjadinya pemerataan pertumbuhan ekonomi yang selama ini masih terpusat di Tanjung Balai Karimun.

"Pembangunanya tentu bertahap, dan didukung pula oleh pemerintah kabupaten," ujar Rocky yang juga pernah menduduki kursi DPRD Karimun tersebut. Data dihimpun, proyek tersebut dibangun dengan pola anggaran tahun jamak dan telah menelan anggaran mencapai ratusan miliar rupiah.

Selain jalan yang relatif lebar dan dibangun di pinggir laut yang telah direklamasi, proyek jalan tersebut juga didukung dengan dibangunnya Panggung Rakyat Putri Kemuning sebagai pusat kegiatan pemerintahan dan masyarakat.

Kemudian, pembangunan jembatan di Leho Kecamatan Tebing yang selesai tahun lalu, dan pembangunan jalan dengan melewati jembatan itu terpaksa dihentikan oleh Pemkab Karimun, karena defisit neraca anggaran dalam APBD 2015 dan 2016.

Proyek besar yang cukup prestisius dibangun semasa Gubernur Nurdin Basirun menjabat Bupati Karimun, dengan wakilnya Aunur Rafiq yang saat ini menggantikan posisi Nurdin sebagai bupati daerah tersebut. (sdm/net)

````` Liputan Karimun Penyerahan motor kepada anggota Babinkamtibmas tersebut dilaksanakan dalam upacara rutin setiap tanggal 17 di halaman Mapolres Karimun, Jumat (17/2) pagi. Upacara itu juga disejalankan dengan penyerahan helm kepada anggota Polres Karimun serta kepada perwakilan jurnalis di Kabupaten Karimun.

"Sepeda motor yang kami serahkan kepada 24 orang anggota Bintara ini merupakan bantuan dari Mabes Polri, untuk kelancaran tugas Babinkamtibmas. Hingga saat ini, sudah 30 orang anggota Babinkamtibmas yang memperoleh sepeda motor. Sebelumnya, juga sudah diserahkan 6 unit sepeda motor," ungkap Armaini.

Kata Armaini, di Kabupaten Karimun terdapat 72 kelurahan/desa. Sementara, jumlah anggota Babinkamtibmas di Polres Kari-

mun baru 38 orang. Dengan begitu, maka masing-masing anggota Babinkamtibmas harus bertugas menjaga 2 atau 3 kelurahan/desa. Dari 38 babinkamtibmas itu, hanya 30 orang yang memiliki kendaraan operasional.

"Saya pesankan kepada seluruh anggota Babinkamtibmas yang memperoleh kendaraan operasional ini, rawat dan jagalah kendaraan ini baik-baik. Anggaplah kendaraan ini seperti milik sendiri. Pergunakan kendaraan ini sesuai dengan jenisnya, jika motor biasa maka gunakanlah di jalan raya. Jika motor trail maka gunakan di jalan tanah," tuturnya.

Polisi Pensiun Selain penyerahan sepeda motor kepada 24 anggota Babinkamtibmas, upacara bulanan setiap tanggal 17 itu juga diwarnai dengan pelepasan 4 orang anggota Polres Karimun yang memasuki pur-

CMYK

na bhakti (pensiun), mereka diantaranya AKP Thamrin, Ipda Zamzami, Aiptu Mairaf dan Aiptu Nurmansyah.

"Ada empat anggota di Polres Karimun yang sudah memasuki masa purna bhakti atau pensiun, yakni AKP Thamrin, Ipda Zamzami, Aiptu Mairaf dan Aiptu Nurmansyah. Dari empat anggota Polres Karimun itu, hanya tiga orang yang mengikuti upacara pelepasan, sementara Aiptu Nurmansyah tidak hadir karena berada di Tanjungpinang," ujar Kapolres.

Menurut dia, sebagai tanda kenang-kenangan ke-

pada anggota Polres yang telah memasuki pensiun itu, maka pihaknya menyerahkan kalungan bunga tanda perpisahan. Kemudian, juga diberikan cenderamata berupa satu buah jam tangan merk Seiko serta tali asih sebagai. Alasan pemberian jam tangan, agar mereka selalu ingat dengan waktu meski sudah tak bertugas lagi.

Bukan hanya itu, upacara bulanan itu juga ditandai dengan perayaan ulang tahun kepada anggota Polres Karimun yang lahir di bulan Februari. Setidaknya, 30 orang dari seluruh anggota Polres

Karimun yang merayakan ultahnya kemarin. Kapolres bahkan memotong kue ultah dan menyerahkan secara simbolis kepada anggotanya.

"Perayaan ulang tahun ini selalu dilaksanakan setiap upacara bulanan. Pada bulan ini, terdapat 30 orang anggota yang berasal dari perwira maupun bintara merayakan ulang tahunnya. Tujuan dibuat acara seperti ini, agar anggota bisa merasakan kebahagiaan saat hari ulang tahunnya. Bisa jadi selama ini mereka tidak pernah diberi ucapan ataupun dirayakan," tuturnya. ***

Editor: Syahdan, Layout: Rifqi Andy

12

Natuna

Sabtu, 18 Februari 2017

Dewan Belum Siap Tempati Rumdin NATUNA (HK) — Sejumlah anggota DPRD Natuna mengaku belum bersedia menempati rumah dinas (rumdin) yang disiapkan pemerintah karena rumahnya dinilai belum layak huni.

Fathurrahman lainnya mengakui hal yang Liputan Natuna Anggota komisi II DPRD Natuna, Dwitra Gunawan mengaku belum mungkin menempati rumah dinas itu dengan alasan di atas.

“Gedung rumahnya sudah jadi, cuma sarana pendukungnya belum lengkap.

Bagaimana kita mau tempati,” ungkap Igun di kantornya, kemarin.

Ia menjelaskan, pemerintah tahun ini melakukan persiapan mengenai perumahan itu sehingga pada tahun yang sama 19 anggota dewan mulai menempati rumah itu.

“Ya mulai tahun ini. Pemerintah telah menganggarkan kelengkapan rumah itu, makanya anggota dewan tak dapat lagi anggaran tunjangan perumahan seperti sebelumnya,” terangnya.

Pang Ali anggota dewan

sama. Ia mengaku tidak mungkin menempati rumah kosong yang belum ada sarana yang memadai.

Ia pun memilih untuk tinggal di rumahnya sendiri ketimbang harus tinggal di rumah yang dinilainya belum layak itu.

“Saya rasa air dan listrik belum ada di sana, begitu juga perangkat mebeler serta perabotan lainnya belum disiapkan. Mending di rumah senidiri aja lah, gak papa,” sebutnya.

Tahun ini, pemerintah telah menganggarkan pengadaan kelengkapam rumah itu sehingga keberadaanya bisa ditempati dewan.

“Ya, tahun ini memang ada pengadaan mebeler dan kelengkapan lainnya, cuma pelaksanaannya belum jadi anggota dewan belum siap tinggal di sana,” timpat Ketua DPRD Natuna, Yusripandi.***

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

AKTIVITAS PELABUHAN — Kapal-kapal layar bersandar di Pelabuhan Penagi. Banyak diantara kapal itu tak berani berlayar karena keadaan laut yang ekstrim.

Kelangkaan Barang Mulai Melanda NATUNA (HK) — Kelangkaan barang di Natuna mulai terasa, hal ini ditandai dengan kurangnya peredaran sejumlah jenis barang di pasaran.

Kelangkaan ini terjadi karena kendala klasik yakni kendala alam.

Kamar seorang warga yang kesehariannya berjualan di toko kelontongnya mulai mengeluh dengan susahnya mengakses barang dagangan.

“Susah bang, banyak barang yang tak ada. Infor-

masinya barangnya gak bisa masuk,” kata Kamar di warungnya, Jalan Sudirman, Ranai, Jumat (17/2).

Ia mengaku sejumlah produk yang biasa dijual di warungnya kini mulai berkurang hal ini membuat ia susah melayani keperluan pelanggannya.

“Digrosiran barangnya sudah kosong semua. Mereka tak bisa memasok barang juga,” ungkapnya.

Berdasarkan informasi yang ia terima, kondisi ini dipicu oleh keadaan

alam yang tidak bisa diatasi oleh pengusaha dan pelaku ekspedisi terutama sekali kondisi laut.

Angin dan gelombang yang seakan menggila di Natuna membuat pelayaran enggan berlayar atas alasan keselamatan.

“Kemarin ada kapal yang mau masuk bawa barang, tapi dilarang oleh syahbandar karena angin dan ombaknya besar, jadi tak jadi,” tuturnya.

Berbagai jenis barang yang mulai langka di Natu-

na seperti, telur, sebagian sayur mayur, sebagian bahan bumbu, rokok dan lain sebagainya.

“Kalau beras masih agak aman. Maka itu untungnya kita, beras masih cukup stabil predarannya di pasaran. Semoga saja tidak keadaan ini berlangsung lama,” tutupnya.

Stasiun BMKG Natuna merilis, kondisi alam di Natuna kurang berasahabat karena keadaan cuaca yang ekstrim belakangan ini.

Perkiraan cuaca wila-

Hydrophonik Jadi Alternatif Baru NATUNA (HK) — Syahidin petani sayur hydrophonik mengaku kebanjiran orderan disaat cuaca ekstrem belakangan ini, pasalnya pasokan sayur -mayur Natuna mulai sulit .

Kondisi di atas, kata Syahidin dipicu oleh bany-

aknya petani yang mengalami gagal panen dan sayur dari luar daerah tidak bisa masuk Natuna karena cuaca yang cendurung ekstrem.

Pada saat seperti ini, hydroponik tampil menjadi solusi tersendiri bagi ancaman kelangkaan sayur -mayur.

“Alhamdulillah, belakangan ini banyak pesen sayur. Musim seperti ini sayur agak sulit karena cuaca,” katanya di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Selasa (14/2).

Keuntung bertani dengan sistem ini minimal ter-

dapat dua keuntungan di antanya harga jual hasil pertanian cukup menguntungkan. Kemudian sayurnya higienis tanpa terkontaminasi zat-zat kimia seperti peptisida.

Tidak hanya itu, bertani hydroponik juga tidak memer-

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

PERTANIAN Hydrophonik di Natuna. Sistem pertanian ini diyakini bisa menjadi alternatif baru bagi masyarakat.

yah Natuna pada 17/2 sejak pujuk 07:00 WIB. Gelombang laut, pagi berkisar pada 0.25 - 2,5 meter, siang 0.25 - 2,5 meter, malam 0.25 - 2,5 meter dan dini harinya 0.25 - 2,5 meter.

“Gelombang Maksimum dapat dua kali lipat lehbih tinggi dengan gelombang yang tertera di atas. Sementara variasi arus laut permukaan dari arah Utara – Timur dengan kecepatan berkisar 5 – 45 cm/s,” kata sumber dari BMKG Natuna.(fat) lukan tenaga ekstra layaknya sistem pertanian lainnya.

“Usaha saya ini baru 6 bulan, saya panen sekali sebulan. Dari itu saya dapat untung sampai Rp. 2 juta. Kerjaannya juga enteng mas, bisa dikerjakan oleh ibu-ibu. Cuma kita harus telaten,” papar matan Kades Harapan Jaya itu.

Sebagai tahap awal ini, Syahidin menanam dua jenis sayur saja seperti Selada dan Sawi Minyak. Ke depan ia berencana menambah varian produk pertaniannya.

“Saya baru nanam Selada dan Sawi saja. Nanti kami pasti nambah lagi jenis tanaman lainnya,” ujarnya.

Menurut Syahidin, sistem pertanian ini bisa diandalkan sebagai satu alternatif mata pencaharian masyarakat dan langkah membangun ketahanan pangan.

“Saya rasa usaha ini juga cukup bagus. Dan saya rasa ini bisa jadi usaha sampingan masyarakat karena usahanya menguntungkan juga,” tutupnya. (fat)

Gedung DPRD dan Pasar Moderen Bakal Jadi Gedung Tua NATUNA (HK) — Pembangunan mega proyek yang menggunakan dana APBD Natuna tahun anggaran 2015 terancam tidak dapat diselesaikan lantaran minim anggaran.

Dua mega proyek itu adalah pembangunan gedung DPRD Natuna dengan pagu anggaran Rp 45 miliar. Gedung pasar moderen dengan pagu anggaran Rp 36 miliar.

Sudah setahun proyek tersebut mandeg lantaran ketidak mampuan anggaran daerah saat ini.

Sementara itu,progres pembangunan gedung DPRD Natuna yang berada di Desa Sungai Ulu,Kecamatan Bunguran Timur itu baru mencapai sekitar 40 persen atau baru sampai pada konstruksi kerangka gedung.

Begitu juga pasar mod-

eren yang berada di jakan Datuk Kaya Wan Mohd Benteng Ranai, progresnya baru mencapai 40 persen.

Sementara itu, tahun ini rencana pembangunan lanjutan dua mega proyek tersebut belum jelas.

Kabag Pembangunan Sekretariat Daerah, Mustafa, tahun ini pemerintah akan melakukan audit kontruksi terlebih dahulu sebe-

lum dilakukan pembangunan lanjutan terhadap gedung pasar moderen dan gedung DPRD Natuna.

“Tidak ada dianggarkan tahun ini untuk pekerjaan lanjutan gedung itu. Sebab pak Bupati meminta agar dilakukan audit konstruksi lebih dulu, ini supaya jelas mau dimulai dari mana pekerjaan lanjutannya nanti,” ungkap Moestafa di kantor

Bupati, kemarin.

Pada tahun berikutnya lanjuta Moestafa, akan dilakukan penganggaran untuk kegiatan lanjutan pembangunan.

“Nanti kalau sudah jelas, pelaksanaannya tidak lagi tahun jamak. Tetapi langsung diselesaikan.

Hanya saja itu semua tergantung pada kempuan anggaran APBD daerah,” tandasnya. (fat)

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

ANGGOTA dewan belum bersedia menempati rumah untuk mereka lantaran dinilai belum layak huni.

Warga Sambut Baik Rencana Wisata Buaya NATUNA (HK) — Warga Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah menyambut baik rencana pemerintah yang hendak menjadikan Bendungan Tapau sebagai destinasi wisata buaya. Hal ini untuk mengesploitasi buaya sebagai sumber pendapatan.

Wakil Ketua, Karang Taruna iDesa Air Lengit, Soleh mengaku tertarik dengan rencana pemerintah itu, lantaran buaya di bendungan itu hanya menjadi momok yang menakutkan saja selama ini.

“Desaku paling dekat bendungan itu, di situ memang banyak buaya.

Keberadaanya selalu bikin masyarakat takut, kalau itu diolah sebagai tujuan wisata, saya rasa bagus banget agar ada manfaatnya,” kata Soleh, di kantor Haluan Kepri Perwakilan Natuna, Selasa (14/2).

Ia memperkirakan, populasi buaya di bendungan

itu sekitar seri bu lebih karena bendungan itu merupakan pertemuan empat sungai yang berada di Kecamatan Bunguran Tengah.

“Mungkin buayanya ribuan di sana, karena buaya itu datang dari banyak penjuru, lalu kumpul di sana.

Cuma karena bendunganya tidak tercemar, buayanya jarang keluar,” ungkapnya.

Akan tetapi, ia meminta agar pemerintah terlebih dahulu memperhatikan status lokasi sekitar dan sarana pendukung yanb ada di sekitar sana.

“Intinya kami gembira sekali mendengar rencana itu, cuma mungkin pemerintah perlu mempertimbangkan banyak hal terlebih dahulu,” ujarnya.

Ia berharap, hendaknya pemerintah dapat sesegera mungkin memulai rencana itu agar cepat terealisasi.

“Ya kalau bisa jangan berlama-lama lah, paling tidak tahun ini ada progresnya,” harap Soleh. (fat)

Editor: Edy Supriatna, Layout: Parlin

CMYK

14

Tanjungpinang-Bintan

Sabtu, 18 Februari 2017

AMANKAN KAPAL — Kapal jenis tanker MT Pisces GT 416 tanpa awak yang berhasil diamankan dan sudah disandarkan di Pangkalan KPLP Tanjunguban, Jumat (17/2). Kapal tersebut diamankan karena lego jangkar yang berjarak cukup dekat dengan pipa gas bawah laut di perairan Nongsa, Kota Batam.

Lego Jangkar Dekat Pipa Gas Bawah Laut

KPLP Tarik Tanker Malaysia BINTAN (HK) — Kapal jenis tanker bernama MT Pisces GT 416 berbendera Malaysia terpaksa diamankan oleh petugas Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP). Pasalnya lego jangkar berjarak cukup dekat

dengan pipa gas bawah laut di perairan Nongsa, Kota Batam.

Kapal tanpa ABK itu ditarik menggunakan KN Kalimasadha P-115 ke dermaga KPLP Tanjunguban, Kamis (16/2) lalu.

Kepala Bagian Operasi Pangkalan PLP Tanjunguban, Sugeng Riyono menjelaskan, saat itu pihaknya melakukan patroli dengan kapal KN Rantos P-210,

Walikota Tinjau... Hal. 15

OKI ALEXANDER

Gunakan Anggaran dengan Baik Gubernur Serahkan DPA TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Nurdin Basirun menyerahkan Dokumen Penggunaan Anggaran (DPA) Tahun Anggaran 2017 kepada msing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Gedung Daerah Tanjungpinang, Jumat (17/2). Dalam sambutannya, Nurdin meminta agar setiap kepala OPD dapat memanfaatkan dan menggunakan dana tersebut dengan baik dan cermat. pergunakanlah anggaran Eva tersebut untuk programLiputan Tanjungpinang "Setelah penyerahan DPA ini, setiap OPD dapat mulai menjalankan porgam kegiatan yang telah disusunnya dalam APBD tahun 2017," ujar Nurdin.

Dilanjutkan Nurdin,

program yang langsung menyentuh masyarakat sesuai dengan prioritas pembangunan di Provinsi Kepri.

"Tak hanya menjalankan program kerja, namun tingkatkanlah kinerja pa-

Gunakan Anggaran... Hal. 15

Pembangunan Merata di Segala Aspek

Sidak Perpustakaan Daerah Kepri

Satu Tahun Apri-Dalmasri

TANJUNGPINANG (HK) — Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri H TS Arif Fadillah meminta agar Perpustakaan Daerah Kepri dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat yang mengunjunginya.

Hal ini dikatakan Arif saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip daerah Provinsi Kepri, Jalan Basuki Rahmat, baru-baru ini.

Dikatakan Arif melihat perpustakaan daerah (perpusda) merupakan satu-satunya perpustakaan terbesar di Provinsi Kepri saat ini, maka perlu adanya pemeliharaan dan peningkatan mutu pelayanan yang dapat di berikan.

"Baik itu dari segi sarana dan prasara-

BINTAN (HK) — Masa jabatan Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam genap berusia satu tahun. Meski masih tergolong baru menjabat, namun pembangunan hampir merata dari berbagai aspek.

Geliat pembangunan kedua pemimpin Bintan ini, benar-benar dirasakan oleh masyarakat Bintan yang tersebar di 10 kecamatan.

Misalnya disektor infrastruktur seperti jalan, tercatat sejak kepemimpinan ASRi (Apri-Dalmasri) jumlah panjang jalan bertambah dari tahun 2015 yang hanya berjumlah 800.230 kilometer (Km) menjadi 833.575 Km. Jalan sebagai aksesbilitas masyarakat khususnya dalam peningkatan perekonomian sudah mampu dikembangkan oleh ASRi dimasa jabatan yang masih belia tersebut.

Selain itu, untuk kebutuhan air bersih,

BUPATI Bintan Apri Sujadi dan Wakilnya Dalmasri Syam pasca dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bintan pada 17 Februari 2016 di Gedung Daerah Tanjungpinang.

Pembangunan Merata

... Hal. 15

Arif Minta Pelayanan Ditingkatkan

Arif Minta

... Hal. 18

KESALAHAN TEKNIS Terjadi kesalahan teknis pada edisi Jumat (17/2) Haluan Kepri, halaman 14 (Tanjungpinang-Bintan).

Untuk itu, kami menerbitkan kembali berita-beritanya.

Harap pembaca dan relasi maklum.

Pertanian dan Peternakan Terintegrasi

EVA/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepri Nurdin Basirun menandatangani berita acara sebelum menyerahkan DPA kepada masing-masing OPD di Gedung Daerah Tanjungpinang, Jumat (17/2).

TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah beserta rombongan meninjau kelompok peternak sapi dan kelompok tani di Kampung Sidomulyo, Kamis (16/2).

Pemko Tanjungpinang akan mendorong sistem pertanian dan peternakan terintegrasi.

Disela-sela peninjauannya, Lis menyampaikan bahwa sejauh ini peternakan dan pertanian di Kota Tanjungpinang sudah sangat bagus, namun tidak ter-

lihat. Hal ini, kata Lis SKPD terkait tidak jalan sendiri-sendiri dalam melakukan pembinaan terhadap petani dan peternak.

"Sudah seharusnya kita kembangkan pertanian yg di intergasikan dengan peternakan. Dengan begitu bisa menghasilkan lebih maksimal lagi," ungkap Lis, Kamis (16/2).

Dia menyampaikan, selama ini untuk harga beberapa komiditi di

Pertanian dan ... Hal. 15

RICO/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah meninjau lokasi kelompok pertanian dan peternakan di Kampung Sidomulyo, Jalan Suka Maju, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Tanjungpinang, Kamis (16/2).

3 Desa Belum Serahkan Laporan Dana Desa Tahap II BINTAN (HK) — Tercatat, ada tiga desa di Bintan yang sampai saat ini belum menyerahkan laporan penggunaan dana desa tahap kedua. Alokasi kucuran dana desa dari pemerintah pusat nampaknya tak sejalan dengan laporan penggunaan dana tersebut yang dilakukan perangkat desa.

Ini tentu menjadi perhatian pemerintah daerah khususnya di Dinas Penberdayaan Masyarakat Desa (PMD) yang paling

CMYK

HUMAS PEMKAB

bertanggungjawab dalam persoalan tersebut.

Tak mau ini melebar

hingga kepersoalan hukum, Dinas PMD Bintan oun segera melakukan pertemu-

WAKIL Bupati Bintan Dalmasri Syam saat menyampaikan sambutan dalam acara kegiatan yang digagas Dinas PMD Bintan di Aula Kantor Bupati Bintan, Kamis (16/2).

an dengan seluruh jajaran perangkat desa se-Bintan.

Acara yang digaungkan

PMD itu bertemakan evaluasi dana desa dan alokasi dana desa untuk tahun anggaran 2016 yang digelar di Aula Kantor Bupati, Kamis (16/2) siang.

Kepala Dinas PMD Bintan Ronny Kartika menjelaskan, kegiatan yang memfokuskan tentang evaluasi dana desa untuk tahun 2016 untuk melakukan pembimbingan tentang bagaimana

3 Desa

... Hal. 15

Editor: Andi & Arment, Layout: Hestu Purwanto

15

Tanjungpinang-Bintan

Sabtu, 18 Februari 2017

Oknum Satpol PP Dipolisikan Diduga Aniaya Warga Penyengat

Lis Minta ASN Bangun Semangat Kekeluargaan TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah serukan bangun semangat kekeluargaan di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang, saat memimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional, di Halaman Kantor Walikota, Senggarang, Jum'at (17/2).

Sebuah organisasi, kata Lis dalam amanatnya, seorang pemimpin sudah selayaknya bisa memberi contoh yang baik kepada staf atau bawahannya untuk disiplin, bertanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaanya.

"Pemimpin harus selalu memotivasi stafnya, agar mereka bisa kreatif dan memiliki inovasi di dalam unit kerjanya," ungkapnya.

Dikatakannya, tujuan uta-

ma Hari Kesadaran Nasional ini adalah untuk meningkatkan disiplin, kinerja, etos kerja, serta meningkatkan semangat kesadaran hidup berbangsa dan bernegara, sehingga pada akhirnya semua menjadi aparatur Pemerintah yang profesional serta siap dan tanggap terhadap semua persoalan di daerah ini maupun bangsa dan negara.

"Saya patut mengingatkan kepada segenap Jajaran ASN Pemko Tanjungpinang, momentum pelaksanaan upacara kesadaran ini hendaknya dijadikan landasan berpijak dan sumber motivasi untuk memperbaharui pola pikir dan perilaku sebagai aparatur pemerintah yang terpanggil untuk melayani dan bukan dilayani," ujarnya.

UPACARA Hari Kesadaran Nasional di lingkungan Pemko Tanjungpinang, di Halaman Kantor Walikota, Senggarang, Jumat (17/2).

Humas Pemko Tanjungpinang

RICO/HALUAN KEPRI

sambungan Hal. 14 maksimal. Barang-barang yang ada dapat dimanfaatkan dengan baik dan tepat guna," ujar Arif.

Arif berkeliling melihat ke 18 ruangan di Perpustakaan Daerah. Diantaranya ruang baca umum, koleksi khusus, ruang anak, ruang rapat, cafe internet, depo arsip dan studio. Khusus di studio, Sekda berharap agar bisa dimanfaatkan untuk pertemuan-pertemuan. Sehingga lebih efisien dan tidak banyak membuang-buang biaya.

Pembangunan Merata .....

Pemkab Bintan dibawah kepimpinanan pasangan hasil Pilkada 2015 itu sudah mampu membangunan sebanyak 15 SPAM IKK, dengan total sambungan kerumah masyarakat sebanyak 6.513 sambungan untuk saluran air bersih. Sementara untuk peningkatan kualitas hidup sehat, ASRi telah membangunan sanitasi berupa pengolahan air limbah (IPAL). Sehingga, pada tahun 2016 sebanyak 115.742 masyarakat Bintan sudah memiliki akses sanitasi layak atau setara 80,3 persen dari jumlah penduduk Bintan saat ini.

Pada sektor ekonomi, pengembangan difokuskan dengan melihat peluang potensi wisata didaerah Bintan dengan melakukan iven-iven berskala internasional. Hal ini dianggap memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan kunjungan wisatawan ke Bintan. Dari tahun ke tahun, jumlah kunjungan wisatawan ke Bintan terus menunjukkan trend meningkat.

Tercatat pada tahun 2016, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 574.377 dengan jumlah sumbangan ke PAD Bintan sebesar Rp 99,33 miliar. Tak hanya itu, peningkatan jumlah kunjungan wisatawan juga berbanding lurus dengan jumlah

pertumbuhan investasi di Bintan. Di tahun 2016, tercatat penanam modal asing mencapai 199 perusahaan dengan nilai investasi US$ 962,049.

Dari sektor sosial budaya, setidaknya sudah ada 112 Rumah Tidak Layak Huni (RLTH) serta 95 unit bantuan stimulan rumah swadaya yang dikucurkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bintan.

Dari sektor pendidikan, tercatat sudah ada rehabilitas 18 unit ruang kelas serta pembangunan 9 unit ruang kelas baru dan 1 unit perpustakaan.

"Diawal tahun ajaran baru 2017, kita merencanakan akan memberikan bantuan berupa seragam sekolah, sepatu, tas dan buku tulis bagi siswa baru tingkat TK, SD serta SMP. Ini komitmen saya dan Pak Dalmasri dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bintan," kata Apri, Kamis (16/2).

Dari bidang kepemudaan dan olahraga, pada tahun 2016 kemarin, setidak sudah banyak kegiatan yang dilakukan, mulai dari Bupati Cup, senam sehat disetiap kecamatan, jalan sehat, serta iven motor grass track yang diselenggarakan.

"Kita menyadari betul, pemuda merupakan pelopor pemban-

Sakit, Tengku .....

Rabu (15/2) sekitar pukul 10.05 WIB. Saat itu, kata dia, dirinya mendapat informasi dari tim pengawas pipa gas bawah laut tentang posisi kapal yang lego jangkar sekitar 400 meter dari lokasi pipa gas tepatnya pada posisi 01°-11963" N/104°-06-967" E. "Setelah dapat informasi dari kapal pengawas pipa gas bawah laut, kapal KN Rantos P210 tiba dilokasi sekitar pukul 14.20 WIB. Saat dikros cek keatas kapal, ternyata tidak

Asfanel Liputan Tanjungpinang Peristiwa pengeroyokan yang dialami Efendi ini terjadi pada Jumat (10/2) sekitar pukul 15.30 WIB di jalan Transito km 8 atas, Tanjungpinang. Efendi telah membuat laporan pada hari itu, sore harinya ke bagian Pelayanan Mapolresta Tanjungpinang dengan nomor LP- B/ 27/II/2017/Kepri/SPK-Res Tpi. Efendi saat ditemui di kantor Komisi Informasi (KI) Provinsi Kepri jalan A Yani km 5 Tanjungpinang, Kamis (16/2) mengatakan, pengeroyokan tersebut terjadi hanya gara-gara salah paham antara dirinya dengan RA. Dia menuturkan, kronologi dari kejadian tersebut bermula pada akad nikah dimana Efendi merupakan keluarga dari pihak mempelai perempuan. Usai akad nikah di jalan H Ungar Tanjungpinang, ia membagikan bunga manggar yang digunakan untuk mengarak pengantin kepada anak-anak tetangga yang berdekatan.

"Karena anak-anak banyak yang meminta dan saya bagikan

merata, sisanya rencana akan dibawa ke asrama haji untuk acara pesta nikah besok, atau Sabtu" ujar Efendi.

Setelah dibagikan kepada sejumlah anak lanjutnya, salah seorang anak dari anggota Satpol PP tersebut minta lagi dan akhirnya bunga ia kasih lagi.

Akhirnya anak tersebut mengadu ke bapaknya yang anggota Satpol PP tersebut dan meminta kepada anaknya untuk mengembalikan lagi.

"Bapaknya memanggil saya mengatakan apa maksud kamu melempar bunga kepada anak dia. Padahal bunga tersebut tidak saya lempar, melainkan saya letak dikursi. Namun, ia tidak terima dan meminta saya untuk meminta maaf," imbuh Efendi.

Setelah itu, ia pergi menemui RA di jalan Transito km 8 atas untuk meminta maaf atas perbuatan yang disangkakan kepadanya dengan melempar bunga manggar tersebut kepada anaknya.

Setelah datang menjumpai RA untuk meminta maaf, anggota Satpol PP tersebut tidak terima dan dibantu rekannya mereka mengeroyok yang disaksikan oleh warga setempat.

3 Desa .....

Arif Minta ..... na, maupun keberadaan koleksi buku yang lengkap dan rapi, sehingga memudahkan pengunjung menemuka buku yang ingin dibacanya," ujar Arif.

Tak hanya itu, ia juga meminta agar pihak perpustakaan dapat terus menciptakan suasana yang nyaman dan pelayanan yang baik dan ramah agar dapat menarik pengunjung untuk betah berlama-lama di Perpustakaan Kepri tersebut.

"Saya harap agar sarana yang ada dapat digunakan dengan

Dikesempatan itu, Lis memberi apresiasi kepada pejabt eselon II yang menjadi petugas upacara. Ini sebagai bukti bahwa mereka mampu menjalankan tugas dengan penuh semangat, meski ada beberapa pejabat yang akan memasuki masa pensiun pada tahun ini.

Seperti biasa, setiap upacara Hari Kesadaran Nasional, Korpri selalu memberi kejutan kepada ASN yang berulang tahun, kegiatan tersebut adalah sebagai bentuk kita satu keluarga, yang selalu memberi perhatian dan saling mendukung.

Seusai pelaksanaan upacara, Lis menyerahkan bantuan kepada anggota Korpri yang sakit, melahirkan dan meninggal dunia. (cw53)

TANJUNGPINANG (HK) — Oknum anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kepri berinisial RA yang berstatus Pegawai Tidak Tetap (PTT) bersama rekannya diduga menganiaya Efendi, warga Pulau Penyengat.

"Misalkan ada kunker dari pusat atau daerah lain, tidak mesti rapat harus di hotel, bisa dimanfaatkan juga studio ini, tentu juga akan meramaikan pengunjung di perpustakaan," lanjut Arif.

Setelah dari Perpustakaan, Arif melanjutkan sidaknya menuju kantor Gubernur, Dompak ke Dinas Pariwisata di gedung B, kemudian Badan Penanaman Modal, PTSP, Dinas Koperasi dan UKM serta Disperindag. (cw99)

sambungan Hal. 14 gunan di Bintan. Maka kualitas pemuda harus terus ditingkatkan," tuturnya penuh ketegasan.

Selain itu pula, salah satu program yang sejalan dengan Nawacita Presiden RI Joko Widodo yakni membangun dari pinggiran. Apri mengatakan, program dengan memperkuat desa telah dilakukan berbagai kegiatan dengan peningkatan kualitas aparatur desa dengan melakukan bimbingan teknis perencanaan bagi perangkat desa dan pembina desa, sinkronisasi penyusunan RPJMDes serta pelatihan penatausahaan keuangan desa.

"Selain itu untuk mengidentifikasi potensi desa dan kelurahan telah dilaksanakan kegiatan penyusunan profil desa dan kelurahan yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan pembangunan desa dan kelurahan," tukasnya.

Sesuai dengan visi misinya yang diusung untuk menjadikan Bintan Gemilang, Apri bersama Dalmasri selama satu tahun menjabat juga telah berhasil menorehkan berbagai prestasi gemilang. Terbukti, dalam setahun menjabat, tidak kurang dari 20 penghargaan dan anugrah berhasil diraih Pemkab Bintan dibawah komandonya tersebut. (cw95)

sambungan Hal. 14 ada ABK dan petugasnya," ungkap Sugeng, Jumat (17/2).

Ia menambahkan, karena lokasi lego jangkar kapal jenis tanker berbendera Malaysia terlalu dekat lokasi pipa gas bawah laut, pihak KPLP Tanjunguban langsung menariknya demi keselamatan dari kemungkinan-kemungkinan buruk.

"Jadi karena lokasinya (Lego Jangkar) terlalu dekat, makanya kita amankan," tukasnya.

Pihaknya sambung Sugeng,

masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pemilik kapal misterius tersebut.

Saat ini, kapal MT Pisces GT 416 masih bersandar di dermaga KPLP Tanjunguban. "Posisi kapal saat ini sudah berada di dermaga pangkalan, kita masih melakukan pendalaman untuk mengetahui penyebab kapal tersebut bisa lego jangkar dilokasi yang berdekatan dengan pipa gas bawah laut," pungkasnya. (cw95)

tata cara dan tata kelola pengalokasian, penyaluran, dan penyerapan dana desa yang baik untuk tahun berikutnya.

Dirinya sengaja menghadirkan seluruh kepala desa dan perangkat desa se-Bintan untuk mengikuti kegiatan tersebut. Apalagi kata dia, ada tiga desa yang belum menyerahkan laporan tahap 2 dana desa Tahun 2016 diantaranya lanjut Ronny, Desa Penaga, Desa Sebong Lagoi serta Desa Pengikik.

"Sedangkan sekitar 17 desa lainnya angka serapan dana desa sudah mencapai 80 persen, kemudian 29 desa serapan anggaran dana desa sudah diatas 80 persen," sebut Ronny.

Ia mengharapkan, dengan adanya kegiatan dalam satu pertemuan yang digagas pihaknya itu bisa memberikan pemahaman lebih kepada seluruh kepala desa dan perangkat desa khususnya dalam mengelola serta mengalokasi dana desa yang dikucurkan pemerintah untuk membangun desa. Menurut data yang Ia peroleh, perkembangan dana desa baik yang bersumber dari Pemerin-

sambungan Hal. 14 tah Pusat maupun Pemerintah Daerah terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Pada tahun 2015 total dana desa dan alokasi dana desa telah mencapai lebih kurang Rp 23 milyar, sedangkan tahun 2016 meningkat totalnya menjadi Rp 65 milyar. "Untuk tahun 2017 ini anggaran dana desa diperkirakan mencapai Rp 72 milyar untuk 36 desa se-Bintan," katanya.

Mantan Kabag Humas Pemkab Bintan itu menambahkan, ada beberapa strategi yang sedang disusun terkait perkembangan serta pembangunan desa di masa mendatang. Hal ini disesuaikan dengan arahan Bupati Bintan Apri Sujadi yang sangat menginginkan agar pembangunan desa dapat benar-benar berjalan lebih optimal.

"Ada 5 strategi yang kita siapkan guna peningkatan penyerapan anggaran dana desa kedepannya yaitu pertama kita akan mensinkronisasikan setiap alur SOP penggunaan dana desa, kedua kita akan menyiapkan kontak pengaduan sebagai

Pertanian dan ..... pasaran kerap kali diatur atau ada permainan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Sehingga seringkali merugikan petani di daerah.

"Hal ini juga merupakan upaya untuk menekan inflasi di Kota Tanjungpinang. Jika Tanjungpinang secara mandiri bisa menghasilkan komoditas sendiri. Dengan begitu, harga di pasaran tidak akan melambung tinggi," ungkapnya.

Dikatakan Lis, jika setiap kelompok tani bisa menerapkan sistem pertanian terinte-

pusat konsultasi, letiga kita akan mengoptimalkan jasa tenaga pendamping desa, keempat kita akan membentuk Tim Evaluasi serta strategi kelima kita akan memperkuat fungsi para camat dalam pembinaan aparatur desa," bebernya.

Sementara itu, ditenpat yang sama Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam samgat menyambut baik kegiatan tersebut. Dirinya juga mengatakan bahwa langkahlangkah strategis seyogyanya memang harus segera dilakukan karena pentingnya penggunaan dana desa bagi perkembangan dan pembangunan desa khususnya yang ada di Bintan.

"Hal ini kita lakukan justru setelah kita evaluasi, bahwa penyerapan dana desa tidak berjalan maksimal. Masih banyak desa yang kekurangan tenaga teknis khususnya dibidang administrasi keuangan. Agar dana desa yang cukup besar ini berjalan efektif, maka harus segera di evaluasi sekaligus memberikan petunjuk teknis tentang pengelolaan dana desa kepada seluruh kepala desa dan perangkat desa," timpalnya. (cw95)

sambungan Hal. 14 grasi, maka bisa dipastikan Tanjungpinang dapat mandiri pangan. Dengan pupuk organik dan biourine sapi yang juga diproduksi di lokasi kelompok tani, sekaligus membuat lahan pertanian menjadi lebih subur.

"Saat ini tak usah mulukmuluk dulu. Yang penting kelompok ini harus berhasil," ujarnya.

Salah satu pola atau program yang kita terapkan yaitu sistem pengendalian. Dalam prakteknya, para kelompok tani

Gunakan Anggaran ..... da masing-masing OPD agar program dan apa yang dijalankan benar-benar dapat membangun Kepri," tegas Nurdin dihadapan para kepala OPD di lingkungan Pemprov Kepri penerima DPA. Nurdin melanjutkan, penggunaan anggaran tersebut juga harus mengikuti rekomendasi Kemendagri yang mengharuskan pengefisienan anggaran baik itu untuk perjalanan dinas, pembelian alat tulis kantor lainnya dan program kegiatan diluar skala prioritas.

"Dengan begitu dapat memaksimalkan anggaran yang ada untuk pembangunan yang tak hanya untuk saat ini namun juga berkelanjutan," ujar Nurdin.

Nurdin juga menghimbau agar kepala OPD dapat mengoptimalkan dan menggali potensi lainnya di Provinsi kepri yang dapat dijadikan sumber PAD Kepri baik itu dari sektor Kemaritiman dan lainnya.

"Padahal saya sudah datang dan meminta maaf, namun saat saya turun dari sepeda motor, ia tarik dan dipukul. Baju saya ditarik, dikepit dan ia sempat mengancam menggunakan celurit.

Sebagian warga dan juga saudara berusaha melerai dan ditendang, begitu juga RT yang mencoba membantu sempat ia marahi.

Atas kejadian tersebut saya melaporkannya ke Polres Tanjungpinang dan juga visum ke RSUP Kepri," ungkap pria yang tinggal di pulau Penyengat yang bekerja sebagai tenaga honor di Sekretariat PKK Kepri ini.

Peristiwa pengroyokan tersebut lanjut Efendi tentunya membuat trauma terhadap dirinya dan juga keluarga. Padahal anggota Satpol PP Kepri tersebut juga merupakan pihak dari sebelah pengantin pria yang tidak sepantasnya melakukan hal demikian.

Wakil Ketua Komisi Informasi Provinsi Kepri Irwandy yang merupakan pihak saudara korban mengatakan bahwa Polisi harus transparan dalam menindaklanjuti laporan terhadap penganiayaan tersebut.

"Kita juga mempertanyakan kepada pihak Polres Tanjungpinang mengapa sampai sekarang oknum anggota Satpol PP Kepri tersebut belum juga ditahan. Ini kan aneh dan sampai sekarang ia masih bebas berkeliaran," ujarnya.

Irwandy bersama dengan Efendi dan pihak keluarga pada Selasa (16/2) mendatangi Polres Tanjungpinang di ruang Reskrim untuk mempertanyakan hal tersebut.***

ini tidak lagi menjual hasilnya sendiri-sendiri, melainkan harus melalui pasara lelang.

"Jadi akan kita buat sistem pengendalian, seperti pasar lelang. Sehingga apabila ada permainan bisa tau," ujarnya.

Dengan demikian, pihaknya kedepan akan melakukan pengembangan pada kelompok-kelompok tani tersebut.

"Pengembangan ini, diharapkan agar petani bisa meningkatkan sektor produksinya lagi," pungkasnya. (cw53)

sambungan Hal. 14 Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H TS Arif Fadillah dalam laporan pertanggungjawabannya mengatakan dengan diterimanya DPA di setiap OPD ini dapat segera dimanfaatkan untuk program kegiatan dan belanja yang dapat berguna mempercepat pembangunan daerah.

"Jangan ditunda, segera gunakan untuk program kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Dan ingat gunakan dengan efisien dan bijak," tegas Arif kembali.

Adapun rincian dari masing-masing APBD provinsi Kepri tahun anggaran 2017 tersebut adalah sebagai berikut, pendapatan berasal dari pendapatan asli daerah sebesar Rp1,104 triliun yang berasal dari pajak daerah sebesar Rp1,001 triliun, retribusi daerah sebesar Rp8,81 miliar, pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp2

miliar, lain-lain pendapatan sah sebesar Rp91,70 miliar , dana perimbangan sebesar Rp2,096 triliun yang berasal dari bagi hasil pajak, bagi hasil bukan pajak Rp 500 miliar, dana alokasi umum Rp1,043 triliun, dana alokasi khusus Rp552,04 miliar, lainlain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp1,128 miliar.

Belanja dengan total Rp 3,360 triliun yang kebijakannya dijabarkan dalam bentuk belanja langsung, yang membiayai program dan kegiatan sebesar Rp1,912 triliun atau sekitar 56,9 persen serta belanja tidak langsung sebesar Rp1,448 triliun atau sekitar 43,1 persen untuk membiayai belanja pegawai dan tunjangan, belanja hibah, belanja bagi hasil kepada kabupaten/kota dan pemerintah daerah, belanja bantuan keuangan kepada kabupaten/kota dan pemerintah daerah serta belanja tidak terduga. ***

Editor: Andi & Arment, Layout: Hestu Purwanto