Haluan kepri 19apr16

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Selasa, 19 April 2016 12 Rajab 1437 H

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

TERBIT 24 HALAMAN, NO 19/4 TAHUN KE 15

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK & SARAN : 085264088880

Website: www.haluankepri.com

INFOBERLANGGANAN:082385861119

Sekda Anambas Mundur TAREMPA (HK)— Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas, Raja Tjelak Nur Djalal mengundurkan diri dari jabatannya. Raja Tjelak mundur setelah ia ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan mess/asrama mahasiswa Anambas tahun 2010 di Tanjungpinang yang menelan anggaran

Rp5 miliar. Pengunduran diri Raja itu disampaikan secara langsung dihadapan staf, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Bupati Anambas dalam sebuah upacara yang digelar, Senin (18/4) pagi. Apel gabungan yang dilaksanakan setiap tanggal 17 setiap bulannya, Radja Tjelak se-

bagai pembina upacara itu juga turut mengeluarkan semua unek-unek dan perjuangan yang ia hadapi selama bekerja di Anambas. Sebagai Sekda kata Raja Tjelak kalau dirinya harus menyelesaikan beberapa persoalan yang hampir gagal sejak dia menjabat sebagai pelaksana tugas hingga menjadi Sekda

definitif. Permasalahn itu mulai dari Prodi Kesehatan (Kebidanan dan keperawatan), program kerja sama Pemda dengan CSR di bidang pertanian (Joglo Tani), penyiapan lahan pembangkit listrik di Payaklaman dan pemberian beasiswa yang selalu menjadi polemik dan persoalan lainnya. "Saya berterimakasih kepa-

da semua Staf, kepala SKPD dan bupati yang mempercayai saya selama ini menjabat sebagai Sekda Anambas. Saya juga sudah berbuat banyak di pemerintahan Anambas ini. Banyak hal yang telah saya lakukan demi mem-

Sekda Anambas

.. Hal. 7

Bahan Peledak Disita di Karimun

BAHAN PELEDAK — Petugas Bea Cukai Kepri memindahkan ammonium nitrate, bahan peledak dari KM Harapan Kita untuk dibawa ke gudang penyimpanan Kanwil DJBC Khusus Kepri, Senin (18/4).

KARIMUN (HK) — Ribuan karung berisi ammonium nitrate, bahan dasar yang digunakan untuk pembuatan bahan peledak disita petugas Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (Kanwil DJBC) Khusus Kepri. Bahan peledak itu diangkut menggunakan kapal motor (KM) Harapan Kita. Rencananya barang itu dibawa ke Sulawesi Selatan, tapi berhasil digagalkan petugas di Perairan Tanjungberakit, Sabtu (16/4) malam lalu. Namun kasus ini baru diekspos, kemarin. Ilham Liputan Karimun

Informasi di lapangan ammonium nitrate itu sangat berbahaya. Alasannya, karena bahan tersebut 100 persen merupakan bahan

Raja Tjelak

dasar yang akan digunakan untuk pembuatan bahan peledak. Sehingga bahan itu tidak boleh basah dan terkena panas, sebab bisa meledak. Kepala Bidang Pence-

Bahan Peledak

.. Hal. 7

ILHAM /HALUAN KEPRI

Kepri Jadi Atensi Khusus KPK Perbaiki Diri "BUANG keyakinan bahwa hanya ada satu cara dan satu-satunya cara yang benar, yaitu cara yang sedang Anda lakukan saat ini. Ada cara lain yang lebih baik, hanya saja Anda belum mengetahui caranya. Untuk itu Anda harus belajar terus untuk memperbaiki cari Anda bekerja secara terus menerus..." (bc)

Prilly Latuconsina

Hina Keluarga JAKARTA (HK) — Di media sosial kini tengah ramai diperbincangkan tentang video Prilly Latuconsina yang mengucapkan kata-kata hinaan kepada keluarga Aliando. Dalam video tersebut, Prilly bersama rekan perempuannya memang seperti sengaja membuat pesan. Awalnya, ia berbicara mengenai kedekatannya dengan seorang pria yang sudah dua tahun kerja bareng dengannya. Hubungan mereka pun semakin dekat setiap harinya. Karena kebersamaan itu, Prilly pun

Hina Keluarga .. Hal. 7

TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadikan Provinsi Kepri sebagai salah satu atensi dalam pengungkapan korupsi. Sebab di daerah ini banyak terjadi penyimpangan uang negara yang tersembunyi. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Kejaksaan (Kajati) Kepri Andar Perdana Widiastono SH MH dalam salah satu amanatnya sebagai inspektur upacara bendera dihadapan seluruh siswa dan majelis guru di Sekolah Menengah Atas (SMA)

Negeri 2 Tanjungpinang, kemarin. Kehadiran Kajati itu dalam rangkaian kegaiatan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS). "Jika kita lihat berita di koran, KPK saat ini telah hadir di Kepri. Karena daerah ini menjadi atensi khusus bagi KPK, dan hal itu sudah dirasakan sejak lama. Banyak dugaan penyimpangan yang tersembunyi di sini (Kepri), makanya hadir KPK di daerah ini," ucap Andar. Kata Andar beberapa waktu lalu, kejaksaan telah menetapkan beberapa tersangka atas dugaan korupsi di Kepri. Hal tersebut terjadi

akibat sifat yang tidak jujur pada diri sendiri termasuk pada orang lain. "Saya ingatkan pada anak-anak saya di sini, jujurlah pada diri sendiri, sebelum jujur pada orang lain," ungkap Andar. Menurut Andar, hakim tertinggi, terbersih dan termurni adalah batin diri sendiri, sehingga tanya hati dan batin lebih dulu, sebelum melakukan hal yang dilarang serta melanggar aturan yang berlaku. "Kalau kalian anak-anak SMA, mungkin tidak mela-

MAJELIS Tarjih PP Muhammadiyah, Umar Fatkhurrohman (kiri) mengumumkan awal puasa di Yogyakarta, kemarin.

Muhammadiyah: Awal Puasa 6 Juni JAKARTA (K) — Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1437 H jatuh pada hari Senin, 6 Juni 2016 mendatang. Penetapan awal puasa ini berdasarkan hasil hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Ma-

Muhammadiyah: Awal .. Hal. 7

Kepri Jadi .. Hal. 7

Sampdoria vs AC Milan

Memetik Kemenangan GENOA (HK) — AC Milan sukses memetik kemenangan 0-1 kala bersua Sampdoria di giornata 33 Serie A di stadion Luigi Ferraris, Senin (18/04). Kedua tim bermain daSampdoria langsung lam tempo cukup tinggi. berusaha menggebrak seMereka juga sempat men- jak awal. Mereka berusaciptakan beberapa pelu- ha mengambil kesempatan ang di gawang lawan. kala skuat Milan masih Namun pada akhirnya berusaha menyesuaikan Sampdoria dipaksa diri dengan taktik anyarntunduk di pertand- ya di bawah pelatih baru, ingan ini oleh Mi- Cristian Brocchi. lan melalui gol tuMemetik Kemenangan .. Hal. 7 nggal Carlos Bacca.

PEMAIN AC Milan melakukan sundulan kepala ke gawang Sampdoria, namun berhasil ditepis Kiper Viviano.

Editor: M Syahdan, Layouter: Novrizal, Grafis: Richo Ray

CMYK


7

sambungan

Selasa, 19 April 2016

Pria Renta itu Bersedekah untuk Orang Kaya WONOGIRI (HK) — Hidup dalam kondisi sederhana atau serba kekurangan sebaiknya tidak lantas membuat kita menjadi enggan berbagi. Berbagi memang mengurangi sebagian yang kita punya, tetapi berbagi dapat menjadikan seseorang lebih bahagia sebagai umat manusia. Sadiman (63), pria yang tinggal di Dusun Ndali, Desa Geneng, Kecamatan Bulukerto, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, mempraktikkan hal itu. Meski dalam kondisi ekonomi tak terlalu mapan, ia rela berbagi dan bersedekah kepada orang-orang sekitar. Prinsip pria kelahiran tahun 1952 itu sederhana, yaitu ingin bersedekah kepada orang-orang kaya. Pemikiran pria yang kerap disapa Mbah Diman ini sangat kontras dengan pemikiran umum banyak orang. Pada saat warga miskin berharap uluran tangan dari pihak yang kaya, Mbah Diman justru berbeda. Dia berkomitmen untuk bersedekah kepada semua orang dengan menyediakan lestari kehidupan di wilayahnya. "Saya inign balas budi saja.

Imbal balik, biasanya orang kaya bantu orang miskin, sekarang saya ingin bantu orang kaya," kata Mbah Diman belum lama ini. Langkah Mbah Diman memang berbeda. Ia tinggal di Kabupaten Wonogiri yang memang akrab dikenal sebagai daerah "langganan" kekeringan. Jika musim kemarau datang, air menjadi barang langka. Mbah Diman pun sejak 1996 menghibahkan diri menjadi pelestari lingkungan. Ia lalu menanam sejumlah pohon berbagai jenis di sejumlah hutan milik Perhutani. Pohon itu ditanam, dirawat, hingga tumbuh besar untuk bisa menyerap air. Tak terhitung lagi berapa pohon yang telah ditanam. Ia menanam dari sekitar tempatnya tinggal hingga ke desa-desa lainnya, terutama

Sadiman

wilayah dengan hutan yang gundul ia tanami sendirian. Ia menanam dan merawat pohon sendirian. "Sakniki air mpun katah (Sekarang air sudah banyak), di sini dapat ditanami," ucap dia. Selain itu, mulai dari menanam hingga saat ini, tidak ada pohon yang dimanfaatkannya untuk keperluan pribadi. Semua kerja puluhan tahun itu dihibahkan kepada masyarakat agar suplai air untuk kepentingan publik bisa terpenuhi. "Sudah banyak sekali. Saya ndak berani jual," kata suami dari Wagiyem ini. Mbah Diman pun saat tengah pekan lalu hadir untuk menyampaikan permintaannya saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) eks Karesidenan Surakarta di Kabupaten Wonogiri. Ia mengusulkan kepada pemerintah untuk menyediakan telaga buatan agar bisa menampung air secara lebih lama. Dengan air, ladang pertanian warga yang biasanya tandus bisa hidup. "Saya mintanya embung (telaga buatan), lalu bibit (pohon). Mpun (sudah) dua itu, nanti kalau banyak-banyak malah enggak terkabul," ujar pria yang menerima penghargaan Kick Andy Heroes 2016 itu. Mendapat penghargaan tak lantas membuat Mbah Diman jemawa. Dia menerima penghargaan itu sebagai hal biasa. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang saat di Musrenbang juga sempat meminta Mbah Diman melantunkan sebuah tembang tentang kelestarian alam. Mbah Diman pun menyanyikan tembang itu dengan lantunan bahasa Jawa yang halus nan menyayat hati. "Judulnya ini, orang miskin membantu orang kaya. Ini sumber panguripan (penghidupan)," kata dia. (kcm)

Sekda Anambas ..... bangun Anambas,"kata Raja Tjelak. Dia juga menyampaikan saat ini sedang menunggu SK dari Provinsi Kepri terkait pemindahan dirinya. "Saya secara resmi mengundurkan diri dan cuti dari Setdakab Anambas ini. Saya juga masih menunggu SK dari Provinsi pindah ke sana," ujarnya. Ia pun berpesan kepada PNS yang hadir upacara itu untuk tetap disiplin menjalankan tupoksi dengan sebaik-baiknya guna membantu bupati mensejahterakan

sambungan Hal. 1 masyarakat Anambas. Bukan hanya itu sejak awal amanatnya, Sekda juga terus memotivasi jajarannya untuk terus dan giat berkerja. Sementara itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris mengatakan Sekda telah resmi mengundurkan diri dari jabatannya. Namun untuk Plh, pihaknya masih menunggu surat pengunduran diri dari Radja Tjelak. "Intinya, dia izin pamit dan mengundurkan diri. Tapi surat pengunduran dirinya belum

saya terima dan administrasinya juga belum ada. Sementara untuk Plh, kita masih perlu musyawarah," tegasnya. Seperti diketahui, Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau menetapkan Raja Tjelak sebagai tersangka korupsi pengadaan mess/asrama mahasiswa Anambas tahun 2010 yang menelan anggaran Rp5 miliar. Sebelum menetapkan tersangka, tim penyidik telah melakukan pemeriksaan 17 saksi lainnya, termasuk Raja Tjelak dalam dugaan korupsi tersebut. (yud)

Memetik Kemenangan ..... Namun ternyata Milan tak bisa ditembus dengan mudah. Mereka bahkan mendapat peluang di menit ke-7 via Bacca. Sayang bola sepakannya hanya melesat tipis di sisi gawang tuan rumah. Peluang kembali didapat pada menit ke-22. Free kick Balotelli disundul oleh Romagnoli, namun De Silvestri bisa mengeblok laju bola. Dodo kemudian datang dan membuang si kulit bundar. Sampdoria akhirnya justru bisa mencetak gol lebih dulu pada menit ke-25. Fernando melakukan tendangan akrobatik di dalam kotak penalti dan bola kemudian lanjut ditendang oleh Dodo. Gol! Akan tetapi wasit menyebut gol tersebut tak sah karena Dodo sudah ada dalam posisi offside. Bacca ganti menghadirkan bahaya bagi Sampdoria. Namun upaya dari pemain asal Kolombia itu bisa digagalkan dengan gemilang oleh Viviano. Peluang tersebut ganti dibalas pada menit ke-44 oleh tuan rumah. Namun sayang usaha apik Il

Samp melalui tendangan voli Fernando bisa digagalkan oleh Donnarumma. Pertandingan babak pertama ini akhirnya berakhir dengan skor imbang 0-0. Di babak kedua pertandingan berjalan lebih seru lagi. Kedua tim sama-sama saling serang dan menghasilkan sejumlah peluang. Contohnya yang didapat oleh Bacca di menit ke-63. Setelah mendapat umpan dari Kucka, Bacca mendapat kesempatan bagus untuk mencetak gol meski posisinya sedikit kurang bagus. Ia kemudian mencoba melakukan rabona namun bola masih bisa ditepis oleh Viviano. Dua menit kemudian giliran Donnarumma yang dipaksa bekerja keras mengamankan gawangnya dari serbuan Quagliarella. Milan akhirnya bisa mencetak gol pada menit ke-71. Mendapat umpan tarik dari Bonaventura dari sisi kanan, Bacca langsung melepas sepakan keras dari dalam kotak penalti.

sambungan Hal. 1 Viviano gagal membendung laju bola dan skor berubah 0-1. Tertinggal satu gol membuat Vincenzo Montella menginstruksikan para pemainnya bermain lebih agresif. Peluang sempat didapat pada menit ke-83 melalui Diakite. Sayang aksinya masih belum bisa membuat gawang Donnarumma kebobolan. Setelah itu, skuat Milan cukup bisa meredam serangan-serangan skuat tuan rumah. Alhasil Il Samp tak bisa mencetak gol balasan meski wasit sudah memberikan waktu tambahan sebanyak tiga menit. Rossoneri pun menang dengan skor tipis 01 dan kemenangan itu menjadi awal yang manis bagi Brocchi yang melakoni debutnya sebagai pelatih klub tersebut. Kemenangan ini membuat Milan kini mengoleksi 52 poin dari 33 pertandingan. Namun mereka tetap berada di posisi enam klasemen. Sementara itu Sampdoria tetap berada di posisi 15 dengan koleksi 37 angka.(bln)

Hina Keluarga ..... menganggap hubungan itu sudah layaknya sepasang kekasih.Tapi ketika mereka berniat untuk mengungkapkan hubungan itu kepada khalayak, Prilly mengaku kurang suka dengan tingkah fans yang dianggapnya selalu bikin ribet. Entah apa yang membuatnya begitu kecewa, sampai-sampai bintang sinetron 'Ganteng-ganteng Serigala' itu juga mengucap kata-kata kasar yang ditujukan kepada keluarga pria yang sudah sangat dekat dengannya itu. "Dan gue sama dia itu udah deket banget sejak awal sinetron, dan udah dua tahun juga deketnya, dan kita tuh udah

sambungan Hal. 1 bener-bener kayak pacaran banget, cuma pas mau publish, terus sama fans yang ribet banget dan keluarga dia yang kayak a***g dan kayak t**," katanya dalam video tersebut. Tak hanya video berdurasi 15 detik itu saja yang beredar. Ada satu lagi rekaman dengan latar yang sama diunggah pertama kali di Instagram. Bisa saja, itu merupakan video lanjutan dari rekaman pertamanya. "Gue tuh udah sabar banget, tapi ya udahlah nggak apa-apa, karena kan, ya gitu. Terus gue deket sama tiga cowok," katanya. Publik tentu langsung tertuju kepada sosok Aliando. Sam-

pai saat ini, cuma Ali yang kerap dikabarkan punya hubungan dekat dengan Prilly. Tak hanya dengan Ali, Prilly juga sering sekali diberitakan sudah begitu kenal dengan keluarganya. detikHOT langsung meminta konfirmasi mengenai hal tersebut melalui nomor telepon genggam Prilly. Awalnya seorang perempuan yang menjawab, tapi ketika ia tahu kami bertanya soal video tersebut, tiba-tiba seorang pria yang mengaku sebagai ayah Prilly berganti menjawab telepon itu. "Saat ini, kami nggak bisa bicara. Nanti saja bicaranya ya,"katanya. (dtc)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Kepri Jadi .....

sambungan Hal. 1

KAJATI Kepri, Andar Perdana Widiastono sebagai inspektur upacara bendera di SMA Negeri 2 Tanjungpinang, Senin (18/4).

kukan korupsi seperti itu. Namun jangan coba melakukan hal sekecil apapun bentuknya untuk melakukan tindakan korupsi," ungkap Andar. Narkoba Di tempat yang sama, selain korupsi Andar juga mengingatkan pentingnya bahaya penyalahgunaan narkoba terutama di usia remaja bagi “pelajar saat ini. "Banyak bentuk-bentuk narkoba yang sudah beredar saat ini, termasuk di Kepri. Saat ini sudah terindikasi ada sekitar 38 bentuk jenis narkoba yang baru di tanah air. Salah satu pintu masuk utamanya adalah Kepri," ujar Andar. Ia pun menyampaikan banyak dampak buruk bagi penyalahgunaan narkoba yang berujung kematian. "Ada sekitar 70 persen perkara yang masuk di kejaksaan adalah perkara narkoba, dan pelaku kebanyakan adalah kalangan remaja. Katakan tidak pada narkoba dan jangan kalian sekali-kali penasaran menggunakan narkoba. Jangan juga kalian belajar korupsi," tegas Andar sembari mengatakan kehadirannya di SMA Negeri 2 saat ini sebagai salah satu bentuk kegiatan progam dari Kejaksaan Agung dan Dinas Pendidikan, tentang Jaksa Masuk Sekolah. "Ini baru pertama kali saya lakukan di SMA Negeri 2 Tanjunpinang sebagai inspektur upacara di hadapan anak-anak ku tersayang. Sejak saya dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi Kepri pada Desember 2015 lalu saya baru ke sekolah

ini," kata Andar. Ia berjanji akan terus upayakan untuk hadir di sekolah lain setingkat SMA, khususnya di Tanjungpinang untuk memberikan pemahaman tentang bahaya korupsi dan lainnya. "Saya sudah meminta kepada staf saya, agar setiap Senin pagi untuk upacara di setiap SMA. Saya harus bisa meluangkan waktu untuk mengawal kalian meraih masa depan yang lebih baik dan sukses lagi," harap Andar. Dalam amanatnya, Andar juga menyampaikan kebanggaannya hadir di tengah pelajar dan majelis guru di SMA Negeri 2 Tanjungpinang tersebut. "Saya sekarang sedang berhadapan dengan tunas bangsa, calon penerus pimpinan yang kelak akan memegang tampuk pimpinan," kata Andar. Ia pun menyebutkan tentang sejarah dirinya yang terlahir dari seorang ayah (almarhum) yang juga dulunya seorang guru (dosen). "Kakek saya juga seorang guru, kepala SD di Jawa Barat, dan saya bangga terhadap guru. Guru adalah pahlawan kita, menjadi panutan dan contoh bagi semuanya, maka cintailah guru, seperti kalian mencintai orang tua kalian" ungkap Andar. Dalam waktu 10 menit memimpin upacara, Andar juga menyampaikan beberapa pesan kepada murid-murid SMA Negeri 2 Tanjungpinang . "Pertama, jauhi dan katakan tidak pada narkoba. Tidak pada korupsi. Tidak pada nepotisme dan tidak pada kolusi," tegasnya.

Muhammadiyah: Awal ..... jelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. "Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1437 H jatuh pada Senin Pahing 6 Juni 2016," ujar Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Umar Fatkhurrohman, dalam jumpa pers di Kantor PP Muhammadiyah, Jalan Cik Di Tiro, Yogyakarta, Senin (18/4). Umar menjelaskan, ada tiga parameter untuk memperkirakan wujudul hilal (tampaknya pertanda awal bulan). Pertama harus sudah terjadi ijtimak atau konjungsi antara matahari dan bulan. Kedua, ijtimak harus terjadi sebelum matahari terbenam dan ketiga saat matahari terbenam, bulan belum terbenam.

Dari parameter itu, kemudian dilakukan penghitungan. Hasilnya, tiga parameter itu sudah terpenuhi. "Hasil penghitungan ijtimak sudah terjadi pada Minggu, 5 Juni 2016. Pada saat itu, hilal sudah akan tampak atau terwujud. Tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta dan di seluruh wilayah Indonesia berada di atas ufuk. Sementara ijtimak jelang Syawal 1437 H terjadi pada Senin, 4 Juli 2016, pukul 18.03.20 WIB. Tinggi bulan pada saat terbenam matahari di Yogyakarta dan seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam matahari itu bukan berada di bawah ufuk. Sehingga, 1 Syawal ditetapkan jatuh pada Rabu, 6 Juli 2016. Sedangkan, ijtimak jelang

Bahan Peledak ..... gahan dan Sarana Operasi Raden Evy Suhartantyo didampingi Komandan Patroli BC-2005 Erwin mengatakan kapal beserta muatan dari Malaysia itu kini sudah dibawa ke Dermaga Ketapang Kanwil DJBC Khusus Kepri di Karimun. Kata Evy, berdasarkan pengakuan nakhoda, ammonium nitrate itu hendak dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan pupuk. Namun, berdasarkan penelusuran pihaknya, daerah tujuan barang impor ilegal itu tidak banyak yang menggunakan pupuk. Kuat dugaan, ammonium nitrate itu digunakan untuk bahan peledak. "Jumlah ammonium nitrate yang kami amankan ini belum dihitung, karena dalam manifest kapal tidak disebutkan jumlah muatannya. Saat ini, kami masih melakukan telly (hitung) muatan kapal itu. Karena belum jelas berapa muatannya, jadi kerugian negaranya juga belum diketahui," jelas Evy. Hanya saja, kerugian immateril yang ditimbulkan dari penyelundupan bahan dasar peledak itu bisa mengganggu pertahanan keamanan negara ser-

Do'a Buat HM Sani Pada kesempatan tersebut, Andar sempat mengingatkan pada kalangan pelajar tentang figur almarhum Gubernur Kepri H Muhammad Sani yang ia nilai sebagai pemimpin yang baik dan juga sosok ayah yang baik. "Saya minta waktu khusus untuk kita yang hadiri di sini, agar dapat menundukan kepala sejenak sembari berdoa bagi almarhum H Muhammad Sani, agar diterima dan ditempatkan oleh Allah SWT di tempat yang baik sesuai amal perbuatanya, serta diampuni segala dosadosanya," ucap Andar. Ia berharap, kedepan Provinsi Kepri dapat diberi pemimpin yang bisa menjadikan daerah ini untuk lebih baik seperti yang pernah dilakukan almarhum Gubernur Kepri tersebut. "Kembali saya ingatkan kepada anak-anak saya di sini untuk jaga diri sendiri. Jangan sampai kebablasan dalam bergaul, jujur pada diri sendiri dan jangan berprilaku koruptif," pungkasnya. Semetara Kepala SMA Negeri 2 Tanjungpinang, Encik Abdul Hajar menyampaikan penghargaan tak ternilai atas kehadiran dan arahan yang diberikan Kajati Kepri kepada seluruh murid-muridnya. "Harapan kita, semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut, agar bisa memberikan manfaat bagi anak didik dan kami semua di SMA Negeri 2 Tanjungpinang ini," ungkap Encik didampingi Kasi Penkum Kejati Kepri, Wiwin Iskandar SH. (nel)

sambungan Hal. 1 Dzulhijah 1437 H terjadi ada Kamis, 1 September 2016, pukul 16.05.40 WIB. Tinggi bulan pada saat terbenam matahari di Yogyakarta dan seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam matahari itu bulan berada d bawah ufuk. 1 Dzulhijah ditetapkan jatuh pada Sabtu, 3 September 2016. Sedangkan, hari Arafah (9 Dzulhijah) jatuh pada Ahad, 11 September 2016, dan Idul Adha (10 Dzulhijah) jatuh pada Senin, 12 September 2016. Ketua PP Muhammadiyah Yunahar Ilyas mengatakan, kemungkinan awal puasa dan 1 Syawal di Indonesia akan bersamaan. "Insya Allah dengan melihat hasil hisab ini kemungkinan tidak akan ada perbedaan awal puasa dan Syawal di Indonesia," katanya. (kcm)

sambungan Hal. 1 ta bisa merusak lingkungan hidup. Makanya, dengan pencegahan masuknya ammonium nitrate tersebut bisa mencegah terjadinya ancaman bagi ketahanan negara. Untuk memudahkan penyidikan dan menjaga keamanan para tersangka, penyidik Bea Cukai Kepri telah memeriksa nakhoda kapal beserta 6 orang anak buah kapal (ABK) lainnya. Saat ini, tim penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif kasus tersebut. Dari pemeriksaan sementara, penyidik belum menetapkan tersangka. "Saat ini, kami masih fokus menyidik tujuh orang awak kapal tersebut. Kami masih mengembangkan untuk apa kegunaan ammonium nitrate tersebut mereka bawa ke Sulawesi Selatan. Jadi, belum ada penetapan tersangka," ungkap Kepala Bidang Penyidikan dan Penyimpanan Barang Hasil Penindakan, Winarko DS. Kata Winarko, berdasarkan hitungan sementara di gudang penyimpanan barang bukti, jumlah ammonium nitrate muatan KM Harapan Kita tersebut sekitar 1.800 bags (karung). Karena

petugas masih melakukan proses penghitungan. Catatan Haluan Kepri, upaya Bea Cukai menggagalkana mmonium nitrate ini merupakan yang keempat kalinya.Penangkapan pertama sebanyak 3.303 karung ammonium nitrate yang diangkut KM Fungka Sejahtera pada 18 Nopember 2009 lalu. Modusnya sama memasukan ammonium nitrate tersebut ke dalam karung lain, namun karung aslinya tidak dibuka. Kemudian penangkapan kedua sebanyak 2.392 karung ammonium nitrate yang diangkut KM Pratama Jaya berhasil diamankan petugas patroli DJBC Khusus Kepri pada 15 September 2010. Ketiga sebanyak 2.000 karung ammonium nitrate yang diangkut KM Salbiana Jaya pada 12 Desember 2010. Semua bahan ammonium nitrate tersebut dibawa dari Pasir Gudang, Malaysia menuju Sulawesi. Hanya kasus pertama yang sudah divonis pengadilan. Sedangkan kasus yang lain masih dalam proses hukum. Sementara pemilik dan pemasan barang itu belum diketahui sama sekali.***


CMYK

3

bisnis

Selasa, 19 April 2016

Optimis Kuasai Pasar Otomotif Thailand JAKARTA (HK) — Atase Perdagangan (Atdag) Bangkok, Rita Tri Mutiawati menyatakan bahwa pihaknya optimistis produk suku cadang Indonesia mampu bersaing dan menjadi pusat suku cadang serta aksesoris kendaraan terbesar di Asia Tenggara dan menguasai pasar otomotif Thailand "Indonesia memiliki banyak produk suku cadang yang kualitasnya bahkan mampu menembus pasar dunia sehingga saya yakin Indonesia dapat menguasai pasar otomotif Thailand," kata Rita, dalam siaran pers yang diterima, Senin (18/4). Atdag Bangkok yang bersinergi dengan KBRI Bangkok, menggandeng tujuh perusahaan Indonesia untuk mengikuti pameran Thailand Auto Parts and Accessories (TAPA) 2016 di Bangkok International Trade Exhibition Center (BITEC), Bangkok, Thailand, pada 7-10 April 2016. Dalam pameran tersebut, lanjut Rita, tujuh perusahaan yang dibawa Atdag

Bangkok mendapat permintaan dan kerja sama perdagangan secara signifikan. Ketujuh perusahaan tersebut yaitu Sinar Agung Selalu Sukses (SASS), Astra Otoparts, Sinar Continental, Deli Karet Indonesia (Delium Tires), Garuda Indonesia, KM Motors, Selatan Jadi Jaya, dan Bumi Buana Citra. Rata-rata produksi mobil di Thailand mencapai 2,46 juta unit, sedangkan Indonesia baru sekitar 1,2 juta unit. Pada 2015, nilai pasar ekspor produk otomotif Indonesia sebesar juta 730 juta dolar AS. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, suku cadang yang diekspor ke Thailand adalah trans-

misi kendaraan, kopling dan bagiannya; suku cadang sepeda motor, aksesoris roda, bagian setir, bagian aksesoris untuk badan kendaraan, bagianbagian rem, radiator, peredam kejutan, bemper, dan sebagainya. Ekspor suku cadang ke Thailand tersebut hampir rata-rata meningkat dalam tiga tahun terakhir. Dalam pameran tersebut, produk suku cadang Indonesia dari Astra Otoparts berhasil menggaet buyer asal Afganistan, Thailand, Mesir, RRT, Yaman, Inggris, Amerika Serikat (AS), dan Arab Saudi. Bahkan perusahaan asal Arab Saudi tersebut direncanakan akan meninjau pabrik Astra untuk melihat pembuatan produknya pada pertengahan Oktober 2016 mendatang. Sementara SASS mendapat buyer asal Jepang, RRT, Thailand, dan India. Perusahaan Tomoe Thailand pun akan bertandang ke pabrik SASS di Solo untuk mengetes produk-produk SASS. Sinar Continental mendapat buyer dari AS, Thailand, Jepang, RRT, India, Laos, dan Myanmar.

BISNIS

GANDENG THAILAND — Suasana salah pameran otomotif di Indonesia, pameran ini menggandeng pihak otomotif Thailand. Dengan adanya MEA, Indonesia optimis kuasai pasar otomotif Thailand.

TAPA 2016 mengangkat tema "The Green Innovation and High Quality Product for Sustainable Growth" dan pameran tersebut diselenggarakan oleh Department of International Trade and Promotion (DITP) dan Think Thailand setiap dua tahun sekali.

Pengusaha Tambak Udang Batasi Ekspor Gara-gara Harga Turun PANGKALPINANG (HK) — Pengusaha tambak udang di Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membatasi ekspor udang, karena harga udang di pasar dunia yang mengalami penurunan. "Saat ini harga udang turun karena pengusaha tambak udang di India, Cina sedang panen raya,"

kata Direktur PT Merdeka Husain Karim di Pangkalpinang, Senin (18/4). Ia menjelaskan pengusaha tambak udang di beberapa negara sedang panen raya, sehingga membanjiri pasokan udang di beberapa negara tujuan ekspor seperti Singapura, Jepang, Eropa dan negara lainnya. "Kita saat ini lebih memfokuskan penebaran benih dan pembesaran udang vaname, sambil menunggu harga udang di pa-

sar dunia kembali naik," ujarnya. Ia mengatakan saat ini harga udang di pasar dunia masih tergantung musim panen udang di negaranegara pengekspor udang. Sehingga pengusaha harus jeli membaca dan menganalisa perkembangan pasar udang dunia ini. "Kita harus jeli membaca pasar, kapan harus menebar benih dan kapan panen agar tidak mengalami kerugian," ujarnya.

Menurut dia prospek tambak udang ini sangat menjanjikan, karena permintaan pasar dunia yang tinggi. "Kita terus mendorong masyarakat untuk menekuni budidaya dan pembesaran udang vaname ini, agar produksi udang meningkat untuk memenuhi permintaan pasar global," ujarnya. Ia berharap pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk memberikan membina dan membantu masyarakat pesisir mengembangkan usaha tambak udang ini, agar mereka tidak lagi menggatungkan ekonomi keluarga dari hasil tangkapan ikan di laut yang semakin berkurang. (rol)

Pada 2014, TAPA 2016 diikuti 9.419 pelaku usaha dari 64 negara, antara lain Indonesia, Malaysia, Singapura, Viet Nam, Jepang, Jerman, Rusia, Korea Selatan, Taiwan, RRT, dan beberapa negara Amerika Selatan. Tahun ini, tercatat sebanyak 10 ribu orang me-

ngunjungi TAPA 2016. Secara umum, produkproduk yang dipamerkan di TAPA 2016 yaitu suku cadang dan komponen, aksesoris otomotif, petroleum dan pelumas, peralatan maintenance, mesin, IT dan manajemen, serta jasa di bidang servis dan

maintenance. Selain Indonesia, negara-negara partisipan TAPA 2016 yaitu Thailand, India, Taiwan, RRT, Singapura, Viet Nam, Malaysia, Filipina, Hong Kong, Korea Selatan, Amerika Serikat, Jerman, dan negara-negara Eropa lainnya. (ant)

Kementan Akan Jadikan Tengkulak Sebagai Mitra BREBES (HK) — Kementerian Pertanian (Kementan) punya cara untuk mengendalikan harga cabai dan bawang merah di pasaran yang belakangan terakhir melambung tinggi. Dirjen Hortikultura Kementan, Spudnik Sujono Kamino menyebutkan, salah satu cara Kementan mengendalikan harga cabai dan bawang merah adalah dengan menggandeng tengkulak untuk dijadikan mitra Kementan. Cara tersebut sudah dilakukan tahun ini. "Ini salah satu cara Kementan mengendalikan harga dengan menggandeng tengkulak untuk jadi

mitra Kementan, baru dilakukan tahun ini," ujarnya saat ditemui di Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin (18/4/2016). Spudnik menjelaskan, kemitraan yang dimaksud adalah dengan menggandeng mitra yang dianggap sebagai pedagang besar atau petani yang memiliki lahan luas, dalam hal ini pengusaha. Nantinya, pengusaha ini menggandeng petanipetani kecil dan dikumpulkan dalam suatu wadah yang diberi nama Avalis. Program kemitraan Avalis ini dibentuk di semua kawasan di Brebes. Saat ini,

baru ada 10 Avalis. Ini akan terus dikembangkan menjadi semakin luas. Untuk tahap awal, pengembangan lahan baru dilakukan untuk cabai dan bawang merah. "Dalam pengembangan lahan, untuk tahap awal, cabai dan bawang merah. Sekarang bawang dulu karena kita lagi di Brebes. Ini salah satu cara untuk menanggulangi pola tanam petani," paparnya. Bagaimana pola kerja sama ini? "Mereka (pengusaha) harus membeli bawang dari petani dan menjualnya sesuai dengan harga yang ditetapkan Kementan. (dtc)

UDANG tambak hasil petani Indonesia cukup diminati pasar ekspor luar negeri. Namun karena harga turun, petani batasi ekspor udang. REPUBLIKA

CMYK

Editor: Amir Yunus , Layout: Hestu P


2

ekonomi

Selasa, 19 April 2016

Pembangunan Infrastruktur Tingkatkan Pendapatan BPS: Terlebih Masyarakat Miskin JAKARTA (HK) — Pembangunan infrastruktur di berbagai daerah telah membantu peningkatan pendapatan masyarakat miskin di berbagai wilayah, kata Deputi Bidang Statistik Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) M Sairi Hasbullah. "Pembangunan infrastruktur besar-besaran sangat signifikan meningkatkan pendapatan lapisan penduduk 40 persen terbawah karena mereka bisa mendapatkan upah dari menjadi buruh," kata Sairi dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (18/4). Sairi mengharapkan kenaikan tingkat pendapatan masyarakat miskin, karena pembangunan infrastruktur di kawasan pedesaan, bisa memperkecil angka kesenjangan di Indonesia dan ikut menu-

runkan rasio gini secara bertahap. "Kalau mereka bisa menjadi buruh, maka pendapatan penduduk miskin makin naik, dan mempertipis jarak dengan lapisan masyarakat yang lebih makmur," ungkapnya. Sebelumnya, BPS mencatat penurunan tingkat kesenjangan penduduk Indonesia yang ditandai dengan rasio gini 0,40 per September 2015 atau menurun 0,01 poin dibandingkan Maret 2015 sebesar 0,41. Rasio gini merupakan

indikator dalam mengukur ketimpangan atau kesenjangan distribusi pendapatan dengan skala 0 hingga 1, yang berarti semakin tinggi nilai rasio gini maka makin tinggi ketimpangan yang terjadi di masyarakat. Penurunan rasio gini ini terjadi karena adanya kenaikan upah buruh pertanian 1,21 persen pada periode Maret-September 2015 dan kenaikan upah buruh bangunan 1,05 persen pada periode yang sama. Selain itu, kenaikan pengeluaran kelompok penduduk bawah lebih cepat dibandingkan kelompok penduduk atas karena berbagai pembangunan infrastruktur padat karya, pemberian bantuan sosial serta perbaikan pendapatan PNS golongan bawah. Namun, menurut Sairi, penurunan tingkat kesenjangan ini juga terjadi ka-

Utang Indonesia Lampaui Nilai Ekspor Harus Jadi Perhatian Pemerintah JAKARTA (HK) — Deputi bidang Koordinasi Fiskal dan Moneter, Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian Bobby Hamzah mengatakan, peningkatan utang luar negeri di awal tahun sudah pasti terjadi. Hal ini dikarenakan pemerintah di kuartal pertama telah menerbitkan surat utang negara (SUN) sejak awal tahun. Upaya ini dilakukan supaya sebagian dari rencana ULN bisa terserap lebih cepat. "Kalau menurut saya, kenaikan kenaikan utang luar jangka panjang ini masih bisa dikendalikan," ujar Bobby di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (18/4).

Sebelumnya, Bank Indonesia mencatat, posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia tumbuh 3,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 311,5 miliar dolar AS pada Februari 2016. Berdasarkan jangka waktu asal, pertumbuhan ULN tersebut dipengaruhi oleh ULN jangka panjang yang meningkat, sementara ULN jangka pendek menurun. Sedangkan berdasarkan kelompok peminjam, kenaikan tersebut dipengaruhi oleh ULN sektor publik yang meningkat, sementara ULN sektor swasta menurun. Bobby menilai jika ULN ini digunakan untuk pembangunan infrastruktur ini justru akan berdam-

pak baik karena dana itu tidak mengalir ke sektor privat, tapi dipakai dalam menjalankan program pemerintah yang bisa berdampak pada pertumbuhan perekonomian. Kenaikan devisa negara, kata Bobby, saat ini memang dikarenakan adanya suntikan dana dari ULN. Dia berharap agar penambahan devisa negara nantinya bisa ada karena nilai ekspor yang terus menguat, bukan ULN-nya yang terus bertambah. "Utang kita masih aman karena masih di bawah 60 persen dari nilai PDB (produk domestik bruto). Yang dikhawatirkan ini nilai utang kita sekarang sudah melampaui nilai ekspor. (rol)

MERDEKA

BANGUN INFRASTRUKTUR — Sejumlah pekerja tampak sedang melakukan aktivitas pembangunan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur dinilai upaya meningkatkan pendapatan masyarakat miskin.

rena lesunya kinerja sektor industri manufaktur yang ikut memengaruhi pengeluaran lapisan penduduk 20 persen teratas atau terkaya di perkotaan maupun pedesaan. "Industri manufaktur melambat, berpengaruh

terhadap 20 persen kelompok atas. Sampai September 2015, recovery belum kuat dan konsumsi turun. Sedangkan, bagi kelompok bawah ada bantalan dari pemerintah yang bisa meningkatkan upah buruh," katanya.

Meskipun demikian, masih ada beberapa daerah yang rasio gininya masih dibatas rata-rata nasional, karena tingkat pendapatan masyarakat di lapisan bawah belum sepenuhnya membaik sehingga konsumsinya ter-

batas. Tercatat ada empat provinsi yang nilainya di atas rata-rata rasio gini nasional sebesar 0,40 yaitu Papua Barat dan Jawa Barat masing-masing 0,43 serta DKI Jakarta dan DI Yogyakarta masing-masing 0,42. (ant)

Kadin Targetkan RI-Jerman Teken MoU Rp11,54 T JAKARTA (HK) — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menargetkan Indonesia dan Jerman menandatangani kerja sama senilai US$ 875 juta atau sekitar Rp 11,54 triliun. Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Eropa pada 17-22 April 2016 diharapkan dapat mewujudkan target tersebut. Ketua Umum Kadin Rosan Perkasa Roeslani mengatakan kerja sama yang akan disaksikan langsung oleh Presiden ini merupakan langkah nyata dalam meningkatkan ekonomi Indonesia. “Penandatanganan nota kesepahaman di hadapan Presiden merupakan kontribusi riil bagi perkembangan perekonomian nasional,” ujar Rosan dalam siaran pers, Senin (18/4). Pada hari pertama kunjungan di Berlin-Jerman,

Kadin menargetkan ada penandatanganan nota kesepahaman business to business antara pelaku usaha Indonesia dan Jerman. Total nilai investasi ditargetkan mencapai US$ 875 juta. Dari nilai tersebut, US$ 800 juta merupakan penandatanganan nota kesepahaman antara Ferrostahl Cronimet-Antam, US$ 40 juta dari Myer WerftPelni, dan APRIL-Inava US$ 35 juta. Presiden melakukan kunjungan ke empat negara, yaitu Inggris, Jerman, Belgia, dan Belanda. Rombongan pelaku usaha yang tergabung dalam Kadin ikut dengan Presiden. Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Hubungan Internasional Shinta Widjaja Kamdani mengatakan pihaknya membawa sejumlah delegasi bisnis

dari berbagai sektor. Di antaranya sektor energi, industri, agrobisnis, telekomunikasi, dan maritim. “Ini merupakan ajang yang dapat memperbesar serta membuka potensi investasi baru di Indonesia,” tuturnya. Kerja sama ini juga di-

harapkan bisa mempercepat kerja sama dagang di bawah kerangka CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement) dengan Uni Eropa. “Kerja sama di bawah kerangka CEPA ditargetkan rampung dalam dua tahun ke depan,” ujar Shinta. (tmp)

ANTARA

PRESIDEN Joko Widodo melambaikan tangan sebelum bertolak ke Eropa di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, 17 April 2016. Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri Kabinet Kerja bertolak ke Jerman, Inggris, Belgia, dan Belanda.

Editor: Amir Yunus , Layout: Hestu P


4

pendidikan

Selasa, 19 April 2016

Siswa Peneliti NASA Diapresiasi JAKARTA (HK) — Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan apresiasi dan penghargaan kepada siswa SMA yang telah mengirimkan hasil penelitian ilmiah ke luar angkasa lewat Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA). Penghargaan diberikan karena mereka telah menunjukkan prestasi internasional dan membuat bangga Bangsa Indonesia.

Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Chandra Wijaya yang mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi,

menyampaikan apresiasi dan penghargaan tersebut kepada para siswa SMA itu bersama profesor JW Sapotro. "Pemerintah sangat mengapresiasi dan memberikan support kepada JW Sapotro serta para siswa SMA yang mengirimkan hasil penelitian ilmiahnya via NASA. Kalian semua hebat, Indonesia kembali mencoretkan tinta emas di tingkat internasional. Dan

itu sangat membanggakan" tutur Chandra yang didampingi Staf Ahli Jhony Mardizal dan Asisten Deputi I Alman Hudri dan Djunaedi di Kantor Kemenpora, Senayan, Senin (18/4) siang. Chandra Wijaya menyatakan bahwa Kemenpora akan membantu semaksimal mungkin untuk apa yang dibutuhkan oleh para siswa sekalian. "Kami atas nama Kementerian Pemu-

da dan Olahraga, siap untuk membantu apapun yang kalian butuhkan sesuai dengan kemampuan kami. Semua itu adalah wujud dari apresiasi kami kepada kalian yang telah membuat bangga Bangsa Indonesia" ucap Chandra. Seperti diketahui, dua perangkat eksperimen siswa Indonesia dibawa pesawat tanpa awak NASA pada akhir Maret lalu adalah penelitian per-

tama dari tim siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggul Del di Laguboti, Sumatera Utara, mempelajari pertumbuhan ragi di luar angkasa. Kemudian, eksperimen kedua mempelajari pertumbuhan padi di luar angkasa yang merupakan penelitian tim siswa gabungan beberapa SMA di Jakarta, Bandung (Jawa Barat), dan Jayapura (Papua).

"Pada tahun 2030, NASA akan mengirimkan manusia ke planet MARS. Perjalanan dari bumi menuju mars membutuhkan waktu selama 7 bulan. Nah, bagaimana cara agar para astronot tersebut mendapatkan suplai makanannya tanpa menunggu kiriman makanan dari bumi? Itu adalah maksud dan tujuan penelitian ini" tutur salah satu perwakilan siswa. (kcm)

KOMPAS.COM

TERIMA SISWA SMA — Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Chandra Wijaya didampingi Staf Ahli Jhony Mardizal, Asisten Deputi I Alman Hudri dan Djunaedi saat menerima siswa SMA yang telah mengirimkan hasil penelitian ilmiahnya di luar angkasa via NASA di Kantor Kemenpora Senayan, Senin (18/4) siang.

SMK Inpres Digesa Tahun Ini MAN 2 Batam Studi Banding ke Jakarta JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji membangun sekolah menengah kejuruan (SMK) Inpres pada tahun ini. "Kalau dulu ada SD Inpres, tahun ini akan dibangun SMK Inpres," kata Jokowi dalam acara Dialog Publik Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia di Balai Kartini, Jakarta beberapa waktu lalu.

Konsep SMK Inpres yang ingin dibangun Jokowi ini sama dengan sekolah Inpres yang pernah ada sebelumnya, yaitu sekolah yang dibangun oleh presiden di daerah-daerah tertinggal. Dahulu di zaman order baru, Presiden Soeharto mengeluarkan instruksi presiden (Inpres) untuk membangun sekolah dasar guna memenuhi kebutuhan

pendidikan di daerah. Jokowi tidak berbicara banyak mengenai rencananya membangun SMK Inpres pada tahun ini. Namun, dia menjanjikan SMK Inpres ini akan digarap serius. "Akan digenjot besarbesaran (SMK Inpres). Tujuannya untuk membangun kesiapan sumber daya manusia (SDM) kita," kata Jokowi. (rol)

BATAM (HK) — Untuk menambah wawasan siswa, siswa-siswi MAN 2 Batam melaksanakan studi banding ke beberapa tempat di ibu kota negara, Jakarta, selama 4 hari 3 malam, 29 Maret - 2 April 2016. Mereka menginap di Graha Wisma Ragunan Jakarta. Para siswi terdiri dari 25 kepanitiaan OSIS MAN 2 Batam, yaitu Sumriamin Rambe, Randy Suryadi, Betari Erlinda, Beryl, Lia Mariska, Rizal Muttaqien (Zaki), Siti Nur Hafizah, Putri Nira, Rizki Sepja, Habiburrahman, Panji Wahyudi, Sergi, Hasanah, Nikbayu, Agus Triwandi,Fitri Pangestu, Ahmad Muzaki, Zulfan, Armando, Annida, Samsul, M. Zidane, Andik Zulfikar, Serri Oktaviani dan Taufik Rahman beserta kepala sekolah MAN 2 Batam Mulyanto. Dalam kesempatan itu sekolah mengunjungi 9 tempat. Pada hari pertama 30 maret berkunjung ke SMA unggulan MH. Thamrin Jakarta, MAN 4 Jakar-

ta, Kemenag RI, UIN Syarif Hidayatullah Jakpus, RRI, Media Indonesia, Metro TV, Dufan dan Thamrin City. Rambe, siswa MAN 2 Batam kelas XI MIA, Kamis (14/4) mengisahkan, hari pertama mereka berkunjung ke SMA MH. Thamrin. Di sana kata Rambe, mereka mendapatkan pengetahuan tentang sistem organisasi OSIS yang berbeda dari sekolahnya. "Sistem belajar dan orientasi mereka menjurus ke sains. Mereka lebih terkoordinir ke sains sehingga menjadikan mereka sekolah mereka unggulan di sains," katanya. Setelah itu pihaknya mengunjungi MAN 4 Jakarta. Sistem keorganisasian OSIS mereka dan penerapan sistem belajarnya hampir sama dengan mereka. Namun bedanya guru, jam belajar yang lebih panjang karena ada asrama dan fasilitas di sana sangat komplit dan mendukung. "Kita juhga bersilah-

turahmi ke Kemenag RI dan di sambut oleh ibu Ida, dan kami curhat kepada baliau perihal status sekolah kami yang belum permanen sebagai MAN 2 Batam,dimana sekolah kami masih berstatus MAN unit baru sekolah filial MAN Batam, tentang organisasi dan event yang kami selenggarakan sehingga kedepannya ada upaya nanti dari Kemenag untuk pembahasan lahan buat pembangunan kampus," terang Rambe. Dihari kedua, rombongan berkunjung ke UIN Syarif Hidayatullah untuk mengetahui fasilitas dan penjurusan perkuliahan di sana. "Lalu kami berkunjung juga ke RRI dan media indonesia dan mempelajari tentang dunia jurnalistik, lalu menuju ke metro TV untuk melihat secara live talk show kick andy. Saat itu Metro tengah mewawancarai Menteri Susi Puji Astuti dengan tema kartini masa kini. Hari ketiga pihaknya

refreshing ke Dufan dan Thamrin City sebelum esoknya kami kembali ke batam," lanjut Rambe. Dia mengatakan sebetulnya rombongan sudah dinanti di DPR RI untuk silahturahminya sesaat setelah dari RRI. "Bapak Nyat Kadir dan Hardi S Hood sudah bersiap disana menyambut kami saat itu, namun keterbatasan waktu kami tak jadi kesana,"kisahnya. Katanya, memilih Jakarta sebagai tujuan studi banding, karena saat ajang ISLC-UI untuk pemilihan forum OSIS Nusantara, disitu terpilih salah satu siswa SMA MH. Thamrin sebagai ketua OSIS nya. "Makanya kami memilih berkunjung ke sana untuk mengetahui lebih jauh bagaimana kepengurusan OSIS yang bagus. Dan sekarang kami mempunyai lebih banyak wawasan dan ide bagaimana memajukan kepengurusan OSIS kami hingga mudah-mudahan kami bisa lebih maju," tutupnya. (cw54)

NET

SISWA SMK tengah praktek di sekolah.

DIAN/HALUAN KEPRI

SISWA dan siswi Mandrasah Aliyah Negeri 2 Batam saat berkunjung di Metro TV beberapa waktu lalu.

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, Editor : Arment, Layout : Restu


5

opini

Selasa, 19 April 2016

Keamanan Bagi Masyarakat dan Wisatawan BUKIT Clara, tempat tulisan Welcome To Batam yang berada di kawasan Batam Centre ternyata menyimpan “keseraman” bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung kesana. Yang teranyar adalah perampokan dialami dua Warga Negara Asing (WNA) asal Singapura saat mengambil gambar di ikon Kota Batam itu. Ternyata, tidak hanya wisatawan dan masyarakat umum yang pernah mendapat perlakukan yang tidak baik, aparat

polisi pun pernah merasakan prilaku kasar dari preman yang mangkal di sekitar kawasan itu. Sebagai salah satu lokasi wisata di Batam, rasanya kita malu jika orang yang datang kesana tidak merasakan keramahan Batam. Soalnya, di tengah upaya Pemerintah Kota Batam mengundang wisatawan ke Batam, ada saja aksi-aksi tidak simpati yang dilakukan oleh orang-orang tidak bertanggungjawab. Aksi yang mere-

ka lakukan itu dapat memberikan preseden buruk bagi Batam. Hal ini jelas sangat merugikan. Bukit Clara merupakan sekian banyak tempat yang “wajib” dikunjungi oleh wisatawan. Sebab, tulisan Welcome To Batam yang berada tepat di bukit dan cukup mencolok itu, memberi impresi tersendiri bagi mereka yang berkunjung ke Batam. Saat mereka mengambil gambar/foto di tempat itu, mereka ingin mengabadikan momennya di tu-

lisan tersebut, menandakan sudah pernah ke Batam. Selama ini tidak pernah didengar ada aksi-aksi premanisme di kawasan itu. Kini, seiring banyaknya orang yang datang ke sana, para preman pun tampaknya memanfaatkan moment itu untuk melakukan aksi tidak simpati. Lokasi itu dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggungjawab untuk kepentingan pribadi. Cara yang dilakukan bermacam-macam, mulai dari meminta uang

parkir dalam jumlah besar sampai melakukan perampasan barang. Ini sangat disesalkan di tengah program wisata di Batam. Melihat aksi yang tidak baik itu , kita berharap peristiwa-peristiwa yang tidak mengenakan itu tidak terjadi lagi di harihari mendatang. Kembali, jika aksi itu tidak ditangani, akan memberikan kesan tidak baik pada Batam. Akan memberikan malu Batam dalam ranah pariwisata dunia. Kita san-

gat berharap ketegasan seperti yang telah disampaikan Kapolresta Barelang, yang menegaskan jika pihaknya akan menindak siapa saja pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat di Batam, termasuk pelaku yang melakukan pencurian dan kekerasan di Bukit Clara dan lokasi wisata lainnya. Kita tidak akan bisa membiarkan orang-orang

C akap B ijak “HASIL dari pekerjaan anda harus berupa kepuasaan yang diperoleh dari pekerjaan tersebut dan kebutuhan dunia akan pekerjaan itu. Dengan ini semua, hidup adalah surga, atau sedekah surga yang anda bisa”

Reklamasi dan Teror

Belum berakhir kontroversi seputar kebijakan reklamasi, KPK menangkap anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Gerindra M Sanusi. Kasus ini sedikit membuka tabir pertanyaan yang selama ini menjadi kegundahan banyak pihak. Kasus tertangkapnya anggota dewan ini mengindikasikan keterlibatan kapitalis swasta di balik kebijakan reklamasi ini. Artinya, dominasi kepentingan kapitalislah yang akan banyak diuntungkan oleh proyek ini, bukan rakyat kecil. Mengingat besarnya anggaran reklamasi dan pelibatan kaum kapitalis, bukan tidak mungkin akan lebih banyak lagi yang tertangkap karena gratifikasi proyek sebagai mahar. Sebab, telah menjadi budaya politik negeri ini adanya praktik transaksional dalam meraih tender proyek maupun jabatan pemerintahan. Dalam perspektif paradigma, tidaklah sama antara paradigma pemerintah, rakyat, dan pengusaha. Semestinya, pemerintah memiliki paradigma bahwa sumber daya alam yang berkaitan dengan kepentingan rakyat banyak tidak diserahkan kepada swasta. Sementara, paradigma pengusaha adalah profit oriented, tanpa mengindahkan akibat sosiologis maupun ekologis dalam setiap bisnis yang mereka jalankan. Rakyat dalam hal ini menjadi semacam korban, padahal merekalah yang seharusnya menikmati setiap kebijakan pemerintah. Bukankah tugas pemerintah adalah mandat rakyat untuk menciptakan kesejahteraan. Menjadi masalah besar ketika paradigma penguasa sama dengan paradigma pengusaha yang sematamata menjadikan proyek reklamasi sebagai cara mendapatkan keuntungan materi semata. Kongkalingkong pengusaha dan penguasa akan menjadikan negeri ini dikendalikan para cukong materialistis yang akan berdampak kepada kesengsaraan rakyat.

RENCANA reklamasi Teluk Jakarta menyisakan pertanyaan mendasar: Untuk siapa sebenarnya proyek ini? Apakah untuk kepentingan rakyat banyak ataukah kaum kapitalis berduit? Apalagi, jika melihat luasnya wilayah Indonesia, apakah reklamasi merupakan kebijakan yang logis. Tak pelak, kebijakan ini menimbulkan kontroversi.

Oleh: Ahmad Sastra Dosen Pascasarjana UIKA Bogor Praktik transaksional pengusaha-penguasa telah menempatkan rakyat kebanyakan sebagai penonton dan korban kebijakan kapitalistik. Inilah malapetaka kebangsaan, yang kaya tambah kaya dan yang miskin tambah miskin. Sekecil apa pun sebuah proyek pembangunan fisik akan berdampak kepada lingkungan fisik maupun manusia. Apalagi, jika melibatkan megaproyek. Wajar jika pegiat lingkungan sangat mengkhawatirkan dampak lingkungan akibat reklamasi ini. Selain akan merusak habitat teluk, juga dikhawatirkan mengakibatkan banjir yang lebih besar karena naiknya ketinggian air pascarekalamsi. Pegiat sosial juga tidak kalah khawatir, terutama terkait nasib nelayan yang selama ini menggantungkan hidupnya kepada ketersediaan ikan. Reklamasi tentu saja akan mengubah lingkungan laut menjadi lingkungan wisata, bukan lingkungan ekonomis. Lingkungan wisata berarti menjadi milik pribadi, tidak lagi menjadi milik rakyat. Mungkin, pascareklamasi para nelayan hanya akan menjadi penonton sambil menyimpan kenangan pahit. Rakyat kecil akan kehilangan sumber mata pencaharian secara permanen kecuali mereka mencari lapangan kerja baru, tentu ini tidak mudah. Karena itu, secara ekologis, proyek reklamasi pasti akan menimbulkan dampak tidak kecil terhadap lingkungan lingkar proyek. Secara

Kolom Publik (Bagian Kedua) KITA kerab kali mendengar doa yang masyhur dalam menyambut kedatangan bulan ramadhan yaitu, ”Allahumma bariklana fii rajaab wa sya’baan, wa ballighna ramadhan.” Artinya, ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan Sya’ban dan perjumpakanlah kami ke bulan Ramadan. Kita berdoa dengan meminta keberkahan di dua bulan sebelum ramadhan yaitu Rajab dan Sya’ban. Hal ini menunjukkan bahwa harus ada ‘persiapan’ sebelum menjumpai ramadhan. Ramadhan sebagaimana sudah diketahui adalah bulan suci yang didalamnya penuh dengan limpahan dan lompatan pahala dari Allah SWT, yang mengantarkan kepada pel-

sosiologis, reklamasi akan berdampak psikologis yang juga tidak kecil. Rakyat kecil, terutama nelayan akan kehilangan mata pencaharian yang berarti telah dikorbankan demi segelintir kaum kapitalis. Begitulah watak dasar sistem kapitalisme semata-mata berorientasi kepada materi tanpa mengindahkan dampak ekologis maupun sosiologis. Jika demikian, reklamasi dengan semua kemungkinan dampak yang akan terjadi sebagai bentuk teror ekososiologis. Artinya, selain berdampak buruk kepada lingkungan fisik juga berdampak buruk terhadap ekonomi masyarakat nelayan. Semestinya, hal ini menjadi kesadaran mendalam dari Pemprov DKI maupun pusat sebagai penguasa yang mendapat mandat rakyat. Lebih mendasar dari sekadar dampak akibat reklamasi adalah bahaya paradigma kapitalistik yang sarat pragmatisme. Sebab inilah masalah bangsa ini secara lebih besar dalam jangka panjang. Praktik transaksional antara pengusaha dan penguasa mengindikasikan negeri ini telah terjangkiti virus kapitalisme, materialisme, dan pragmatisme. Pragmatisme berasal dari kata Yunani, yakni pragma yang berarti perbuatan (action) atau tindakan (practice). Bentuk -isme memiliki arti sama dengan -isme yang lain, yakni aliran, ajaran, atau paham. Kata pragmatisme dapat diartikan sebagai paham bahwa pemikiran itu mengikuti tindakan. Pragmatisme memandang

kriteria kebenaran ajaran adalah faedah atau manfaat semata. Suatu teori atau hipotesis dianggap oleh pragmatisme benar jika membawa suatu hasil materi. Sebagaimana digagas William James dalam The Meaning of The Truth (1909), patokan pragmatisme adalah adanya manfaat bagi kehidupan praktis berupa materi. Pragmatisme merupakan sumbangan orisinil dari pemikiran filsafat kapitalisme Amerika yang kini menguasai hampir seluruh sendi kehidupan bangsa-bangsa di dunia. Padahal, secara praktis pula, paradigma pragmatisme memperlihatkan dampak buruk bagi lingkungan dan watak manusia. Pragmatisme aspek politik telah melahirkan politikus tidak jujur. Mereka meraih kekuasaan hanya untuk menumpuk pundi materi dengan cara suap untuk mendapatkan imbalan materi lebih besar. Pragmatisme politik juga telah melahirkan pejabat korup dan abai pada kepentingan rakyat yang memilihnya. Akibatnya, lahirlah penguasa yang justru mengkhianati mandat rakyatnya sendiri dengan cara korupsi anggaran dan melakukan transaksional dengan para cukong demi proyek yang seharusnya untuk kepentingan kesejahteraan rakyat. Pragmatisme aspek ekonomi telah melahirkan pengusaha yang tidak lagi menyandarkan kepada nilainilai moral dan agama dalam mengembangkan bisnisnya. Mereka hanya berori-

Atur Strategi Menjumpai Ramadhan

aku ibadah di dalamnya mencapai sebaik-baiknya derajat yaitu taqwa. Lazimnya sebuah perhelatan akbar, kesuksesannya pasti dilalui dengan persiapan yang sebaik-baiknya di jauh hari sebelumnya. Begitu juga dengan ramadhan, kesuksesannya tentu juga harus dipersiapkan. Kegembiraan dengan datangnya ramadhan adalah persiapan awal batin kita, sebagaimana Rasulullah saw. selalu memberikan kabar gembira kepada para shahabat setiap kali datang bulan Ramadan, “Telah datang kepada kalian bulan Ramadan, bulan yang penuh berkah. Al-

lah telah mewajibkan kepada kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu Allah membuka pintu-pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka.” (HR. Ahmad). Sebagai praktisi di bidang perzakatan, persiapan menjelang ramadhan diarahkan untuk mewujudkan pengelolaan zakat sebagaimana tujuan awalnya yaitu; (1) meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan dalam pengelolaan zakat, dan (2) meningkatnya manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Untuk mengarah kepada tujuan

tersebut, strategi perlu dipasang terlebih ramadhan menjadi momentum besar bagi amil untuk menorehkan capaiannya. Namun demikian, ada beberapa hal yang masih menjadi isu strategis diseputar penunaian zakat oleh masyarakat hingga saat ini, diantaranya : 1. Kesenjangan informasi antara masyarakat dengan pengelola zakat. Disadari bahwa saat ini terjadi kesenjangan informasi antara masyarakat dengan pengelola zakat. Sebagian besar masyarakat hanya memahami kewajiban zakat masih dominan kepada zakat fitrah, sementara sangat sedikit yang mengetahui perihal zakat maal. Hal inilah yang membuat penghimpunan

entasi kepada keuntungan materi semata. Sikap ini berdampak sosiologis terhadap kerusakan masyarakat banyak. Sebagai contoh adalah bisnis narkoba dan pornografi. Bisnis ini disinyalir menghasilkan keuntungan sangat besar, padahal berdampak buruk bagi kondisi masyarakat luas. Pragmatisme tidak mengindahkan nilai moral dan agama. Penting untuk diingat, selama paradigma pragmatisme ini menguasai penguasa dan pengusaha maka negeri ini dalam jangkan panjang justru akan terjerembab dalam kubangan kesenjangan dan kemiskinan yang semakin besar. Apalagi, jika para pengusaha itu justru bukan anak negeri sendiri, melainkan orang-orang asing, akan lebih ironis lagi. Dalam jangka panjang, paradigma pragmatisme akan menjadikan negeri ini terjual kepada asing atas nama privatisasi dan investasi. Buktinya, para cukong asing hingga 2015 telah menguasai ribuan hektare lahan di Jabodetabek. Akhirnya, proyek reklamasi hanyalah fenomena gunung es. Sebab, yang terjadi sebenarnya negeri ini atau Jakarta khususnya telah dikuasai cukong kapitalis asing sejak dulu. Ini permasalahan bangsa yang sangat besar. Pemerintah dan rakyat harus menyadari masalah ini, lantas melakukan reorientasi dalam mengemban amanah kepemimpinan negeri ini. Pemerintah dan rakyat harus bersatu mengembalikan seluruh kekayaan rakyat kepada pemiliknya. Rakyat adalah pewaris negeri ini. Allah menganugerahkan seluruh kekayaan alam negeri ini untuk kemakmuran rakyat yang dikelola oleh pemerintah dengan amanah dan sistem yang lebih baik. Tanpa kesadaran fundamental ini maka suatu saat cucu kita akan menjadi budak di negeri sendiri atau bahkan diusir dari negerinya sendiri. Mau? *** Oleh: Ir. Moch. Arief, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

zakat memuncak hanya di bulan Ramadhan dan realisasi pengelolaan zakat masih jauh dari potensinya. Seperti diketahui potensi nasional ada di angka 217 triliun dengan realisasi sekitar 4,2 triliun. Dibatam sendiri potensinya lebih dari 90 milyar dengan realisasi baru 32 milyar tahun 2015 lalu. Di samping itu, masyarakat juga tidak banyak mengetahui manfaat dan dampak yang dihasilkan dari pengelolaan zakat saat ini. Meski disebabkan oleh banyak faktor, kesenjangan informasi antara masyarakat dan pengelola zakat masih terasa sebagai kendala dalam pengelolaan zakat.***

yang tidak bertanggungjawab itu melakukan aksinya. Tindakan tegas dari aparat kepolisian sangat kita harapkan. Selain itu, bagi masyarakat yang merasa menjadi korban, segera laporkan ke kepolisian, agar pelaku bisa ditindak. Kita tidak mau Batam diusik oleh orang-orang yang melakukan aksi kekerasan untuk kepentingkan diri sendiri. ***

(William du bois, Penulis)

“IMAJINASI adalah awal dari suatu kreasi. Anda membayangkan apa yang anda inginkan, menginginkan apa yang anda bayangkan dan akhirnya menciptakan apa yang anda dinginkan” (George Bernard Shaw, Penulis)

Resensi Sistem Pemerintahan Khilafah Islam Judul buku: Ahkam Sulthaniyah Karya: Imam Al Mawardi AL-AHKAM as-Sulthaniyyah ini merupakan karya monumental al-Mawardi yang kuat diyakini ditulis atas permintaan Khalifah al-Qa’im bi Amrillah (422–467 H). Buku ini memuat hukum-hukum yang sangat dibutuhkan oleh para penguasa, khususnya khalifah dan jajarannya. Selain dibutuhkan oleh aparatur pemerintah sebagai rujukan untuk menjalankan tugas dan kewajiban mereka, juga menjadi pegangan masyarakat untuk mengetahui hak dan kewajiban para penguasa atas diri mereka. Dengan begitu, mereka mempunyai pedoman untuk melakukan check and balance. Buku ini terdiri dari dua puluh bab, dan membahas banyak hal, seperti: akad Imamah, pengangkatan Wizarat (pembantu khalifah), bukan wizarat dengan konotasi kementerian seperti dalam sistem demokrasi, pengangkatan Imarah ‘ala al-Bilad (kepala daerah), pengangkatan Imarah ‘ala al-Jihad (panglima perang), dan sebagainya. Termasuk bab tentang penetapan Jizyah dan Kharaj, hukum Ihya’ al-Mawat (menghidupkan tanah mati), eksplorasi air (termasuk tambang), Hima dan Irfaq (proteksi lahan dan kepemilikan umum), hingga Diwan (administrasi), Ahkam al-Jara’im (hukum tindak kriminal), dan Hisbah. Menariknya, dalam buku ini al-Mawardi sama sekali tidak terpengaruh oleh teoriteori Socrates, Plato, Aristoteles atau filsuf Yunani lainnya. Padahal, ketika itu pemikiran mereka sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Dalam penulisannya, beliau berpijak pada al-Qur’an, as-Sunnah, ijma’ dan qiyas sebagaimana dalil yang lazim digunakan di kalangan mazhab Syafi’i. Selain itu, beliau juga menjelaskan berbagai pandangan

mazhab yang berkaitan dengan sistem pemerintahan Islam ini. Istimewanya lagi, buku AlAhkam as-Sulthaniyyah ini menjadi rujukan penting karena selain penulisnya yang merupakan seorang mujtahid, juga adalah pelaku sejarah. Istimewanya lagi, buku ini merupakan tulisan yang paling awal membahas tentang sistem Negara Khilafah sekaligus menjadi dokumen autentik penerapan sistem pemerintahan Islam di dalam Negara Khilafah, pada era Khilafah Abbasiyyah. Dilahirkan di Basrah, Irak, tahun 364 H, nama lengkapnya adalah Ali ibn Muhammad ibn Habib al-Mawardi. Nama kunyah-nya adalah Abu alHasan dan populer dengan nama al-Mawardi. Al-Mawardi dinisbatkan pada pembuatan dan penjualan air mawar (al-warad), dan keluarganya populer dengan sebutan itu. Beliau berguru kepada ulama Basrah, Abu al-Qasim asShumairi (wafat 386 H) dan menjadi menjadi murid istimewa ulama besar Baghdad, Abu al-Hamid al-Isfirayini (wafat 406 H). Beliau menimba ilmu bahasa dan sastra kepada Imam Abu Muhammad al-Bafi (wafat 398 H), yang merupakan orang paling alim pada zamannya dalam bidang nahwu, sastra dan balaghah. Kefaqihan al-Mawardi, telah mengantarkannya pada jabatan Qadhi al-Qudhat (Kepala Hakim) pada tahun 429 H di era Khalifah al-Qa’im bi Amrillah (422–467 H). AlMawardi adalah salah seorang fuqaha mazhab Syafi’i yang sudah sampai pada level Mujtahid, dan merupakan pemimpin mazhab Syafi’i di zamannya. Wafat pada usia 86 tahun, tahun 450 H. Karyanya meliputi berbagai bidang keilmuan, terutama fikih yaitu: alIqna’, al-Ahkam as-Sulthaniyyah, al-Hawi, Qawanin alWuzara’, Tashil an-Nadhr, dan Ta’jil ad-Dzafr.(wec)

√ Sekda Anambas Mundur -Itu lebih baik pak!

√ Kepri Jadi Atensi Khusus KPK -Bakal panas-dingin nih. REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layout : Maulana Ilham


CMYK

6

iklan

Selasa, 19 April 2016

CMYK


CMYK

Parlementaria

Selasa, 19 April 2016

::

TANGGAPAN DEWAN

Kejahatan pada Wisman Pertanyaan Yth Dewan Batam. Bagaimana tanggapannya atas peristiwa kriminal yang menimpa wisatawan mancanegara di Batam? Terima kasih. Gunawan E Satria Warga Batam Centre Jawaban Terima kasih atas pertanyaannya. Sebagai kota pariwisata, kita mendorong kepolisian untuk segera menangkap pelaku perampokan Wisman. Karena ini menyangkut nama baik dan kepercayaan pihak luar terhadap Batam. Pihak kepolisian harus melakukan patroli di jam-jam tertentu, bila perlu Pemko Batam harus menempatkan Satpol PP di lokasi guna mempersempit gerakan pelaku agar tidak berulang di kemudian hari.

Ruslan M Ali Wasyim Sekretaris komisi I DPRD Batam

Kendaraan Berat Tak Layak Beroperasi Pertanyaan Yth Dewan Batam. Banyak kendaraan berat tak layak jalan masih beroperasi di jalan Batam. Tanggapannya? Terima kasih. Andrizal Warga Baloi Jawaban Terima kasih atas pertanyaannya. Seharusnya Pemerintah Kota Batam melalui dinas terkait tegas terhadap pelaksanaan KIR, mana yang tidak layak beroperasi tidak boleh lagi diberikan izin beroperasi, begitu juga sebaliknya. Selain itu, penertiban di lapangan harus diintensifkan mana yang tidak layak beroperasi harus langsung ditindak dengan tidak boleh beroperasi. Karena kendaran berat yang susah tidak layak beroperasi sering kali jadi biang kemacetan di Batam, dan bahkan sering memakan korban.

8

Harus Ada Sinegeri Kuat Antara DPRD Batam dengan BP Batam dan Pemko Batam BATAM (HK) — Ketua Komisi I DPRD Batam Nyanyang Haris Pratamura mengatakan, secara teknis permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Batam akan dibawa ke DPRD Kota Batam, baik itu permasalahan yang berkaitan dengan BP Batam maupun Pemko Batam.

Maman Liputan Batam "Memang secara sistem, penganggaran, dan laporan pertanggungjawaban BP Batam adalah ke Komisi 6 DPR RI. Namun, ini adalah Kota Batam yang mana baik itu investor, pengusaha, masyarakat, dan sosial budaya yang ada di Kota Batam jika terjadi suatu permasalahan, maka yang tidak akan langsung ke BP Batam maupun Pemko Batam, melainkan datang ke DPRD Kota Batam sebagai wakil rakyat," ucap Nyanyang kepada Haluan Kepri, Senin (18/4). Dikatanya, yang paling utama adalah bahwa selama ini dari semua rapat dengar pendapat (RDP) yang digelar oleh DPRD Kota Batam, 65 persen adalah terkait permasalahan dengan BP Batam terutama tentang lahan. "Dan Komisi I berpendapat bahwa terkait tentang wewenang BP Batam dan Pemko Batam harus ada perubahan untuk kemajuan Kota Batam dan masyarakatnya. Sebab Pemko harus mendapatkan Pendapat Asli Daerah (PAD) tersendiri, sehingga PAD tersebut dapat meningkat dan maksimal untuk kesejahteraan masyarakat Kota Batam," ujarnya. Terkait sinergi antara DPRD Batam dan BP Batam, sebelumn-

DOK

KANTOR DPRD Batam yang berlokasi di Batam Centre. ya diketahui, setelah kunjungan BP Kawasan ke DPRD kota Batam pada Selasa (12/4) lalu, pimpinan beserta ketua-ketua alat kelengkapan DPRD Batam langsung menjumpai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, di Jakarta. Dalam audiensi itu DPRD Batam mempertanyakan kebijakan pemerintah dalam Dewan Kawasan dan mempertanyakan posisi DPRD dalam hal pengawasan, dan kontroling karena sampai terbentuknya struktur dewan kawasan, DPRD

Batam tidak dilibatkan sama sekali. Ketua fraksi PAN DPRD Batam, Safari Ramadhan seperti dilansir media online di Batam mengatakan, DK BP Batam itu ada di Batam. "Mau tidak mau pasti sangat bersentuhan dengan DPRD Batam. Selama ini jika ada Keluhan masyarakat yang berkaitan dengan BP Batam baik masalah lahan, air, pelabuhan, tenaga kerja, dan yang lainnya itu selalu di adukan ke DPRD. Tapi, kalau DPRD Batam tidak jelas kedudukannya di DK, maka ini tidak akan bisa juga

berjalan dengan baik, DPRD mempertanyakan posisinya dimana,” ujar Safari. Dia menambahkan, jangan sampai nantinya tidak harmonisnya atau tidak sinerji antara BP Batam, Pemko Batam dan DPRD Batam, akan berdampak tidak baik pada Batam. "Pada kesempatan itu Pak menteri berjanji akan mengkaji ulang lagi permasalahan ini dan beliau juga sangat menyadari peran DPRD Batam sangat penting dalam perkembangan Kota Batam," pungkasnya. (r)

DPRD Batam Wacanakan Perda Reklamasi BATAM (HK) — DPRD akan melakukan langkah-langkah untuk menggali potensi dan mencari titik lemah kebocoran pendapatan dari reklamasi. “Komisi II sesuai tupoksinya untuk mencari, menggali potensi, pendapatan, melihat titik lemah kebocorannya, karena di Batam ada ribuan reklamasi,” ucap Ketua DPRD Batam Nuryanto akhir pekan lalu seperti dilansir media online di Batam. Dikatakannya, pendapatan dari aktifitas reklamasi selama ini masih belum sesuai. Langkah pertama ya akan dilakukan adalah menggelar rapat pimpinan, lintas komisi dan komisi III DPRD Batam untuk mengenai dampak lingkungannya.

“Kasus reklamasi meski dibahas secara komperehensif menyeluruh tak bisa sepotong-sepotong untuk mengatahui titik lemahnya,” terang Caknur. Ia juga mengatakan tidak menutup kemungkinan akan ada Perda yang akan mengatur tentang reklamasi. “Perda-nya memungkinkan untuk kita buat,” ungkap politisi PDIP ini. Sementara, Ketua Komisi II DPRD Batam, Yudi Kurnain mengatakan bahwa Pemko dan BP Batam tertutup soal data perusahaan dan besaran Pendapatan Asli Daerah dari sektor reklamasi. “Pemko maupun BP Batam sudah kita minta data perusahaan

yang lakukan reklamasi, tapi mereka belum berikan. Pemko dan BP sangat tertutup,” kata Yudi seperti dilansir media online di Batam pekan lalu. Politisi PAN ini mengatakan, selagi reklamasi punya tujuan untuk kebaikan maka akan didukung. Akan tetapi menurutnya, antara jumlah reklamasi dengan PAD tidak sesuai. “Waktu ditanya bagaimana cara menghitung pendapatan tersebut, jawabnya pokoknya totalnya begini. Jumlah dananya saya tanpa ada rincian,” terangnya. Dasar dirinya sidak, ada protes dari Gubernur terkait komplain resort dan hotel yang pengunjungnya

berenang namun lautnya kotor. Selain itu, reklamasi juga berdampak pada alur kapal. “Makanya langsung koordinasi dengan Pemko dan BP tapi responnya negatif,” katanya. Bahkan, ucapnya lagi, dia menduga pembayaran tidak sesuai aturan yang benar dan lebih condong bayar ke oknum. “Estimasi saya kehilangan PAD di atas Rp8 miliar dalam lima tahun belakangan ini,” ungkap Yudi. Sehingga, Komisi II belum lama ini berkoordinasi dengan Polresta Barelang dalam rangka memperbaiki, membenahi dan menghitung pendapatan dari reklamasi. “Kita sangat serius untuk masalah ini,” (r)

Reses Anggota Dewan Dapil II

Dewan Batam Tampung Keluhan Masyarakat Rohaizat Anggota komisi III DPRD Batam

Pembaca yang terhormat. Jika anda ingin menyampaikan aspirasi keluhan, dan masukan kepada Anggota DPRD Kota Batam, Kirimkan ke email: skpd.batamkota.go.id/setdprdbatam

::

CAKAP DEWAN

"...KEBIJAKAN penertiban yang dilakukan Pemko Batam harus disejalankan dengan pemberian jalan keluar. Sebagaimana perintah Peppres nomor 125 tahun 2012, dan Kemendagri nomor 41 tahun 2012, pemerintah wajib melakukan pembinaan PKL, bukan malah dibinasakan"

BATAM (HK) — Masyarakat memanfaatkan masa reses DPRD Batam untuk menyampaikan sejumlah persoalan yang terjadi di lingkungannya. Di wilayah Kecamatan Batam Kota misalnya. Masyarakat mengeluhkan sampah yang menumpuk dimana-mana, terutama di wilayah Kecamatan Batam Kota. Irwan, salah satu warga saat Reses anggota DPRD Batam dari Dapil II, Senin (18/4) mengatakan penumpukan sampah terjadi akibat lambatnya

pengangkutan oleh petugas DKP. Akibatnya masyarakat harus menghirup bau tidak sedap. “Persoalan sampah di Batam seperti tidak ada solusi. Pemko buat TPS di lingkungan perumahan, baunya bisa kemana-mana. Kenapa tidak bisa diurus. Silahkan cek bapak-bapak dewan,” keluh Irwan. Selain itu, Devi, warga Perumahan Frensiana, Batam Centre mengeluhkan masalah drainase di lingkungan mereka. Akibatnya,

setiap turun hujan akan banjir. “Kita harapkan ada solusi terbaik,” ujar Devi. Menjawab keluhan tersebut, Nyanyang mengatakan, masalah sampah dengan jumlah populasi yang terus meningkat, namun tidak disertai dengan infrastuktur. Pengelolaan sampah oleh kecamatan baru sebatas wacana saja. “Kita akan koordinasikan dengan Pemko dan Komisi III karena menyangkut konstituen di Dapil kita,” ujar Nyanyang sepert dilansir media online di Batam

Menyangkut drainase, Nyanyang mengatakan agar mencari tahu apakah ada yang sumbat di drainase. “Minta foto dan buktinya. Akan kita panggil developer, RT/RW,” katanya. Sedangkan Lik Hai mengatakan bahwa masalah sampah sudah sejak lama karena terlalu banyak nanti dan kalau. Ia berharap dengan pemerintahan baru segera dieksekusi. “Mudah-mudahan terlaksana pengelolaan sampah oleh kecamatan. Untuk drainase, bisa menghubungi RT/ RW sampai ke Lurah. Biar lebih cepat bisa koordinasi dengan PNPM Mandiri anggaran di bawah 100 juta,” terang Lik Hai. (r)

Nuryanto Ketua DPRD Batam Nyanyang Haris Pratamura

lik Khai CMYK

Editor: Ferry Herianto, Layouter : Agung R


CMYK

9

Selasa, 19 April 2016

Dua Hari, Dua Korban Tewas Kecelakaan Lalulintas BATUAJI (HK) — Kasus kecelakaan lalu lintas terus meningkat. Hanya dalam dua hari, dua korban tewas akibat kecelakaan. Dedi Manurung Liputan Batam Korban pertama, ditabrak sedang menyeberang, kemudian korban kedua sepeda motor laga kambing. Berdasarkan informasi yang didapat dari unit Lantas Polresta Barelang korban pertama Nora Ginting. Ia ditabrak saat hendak menyeberang dari perumahan Anggrek Mas II menuju perumahan Sukajadi jalan Jenderal Sudirman, Senin (18/4) sekitar pukul 04.45 WIB. Saat kejadian suasama masih gelap. Korban tak menyangka jika ada sepeda motor melaju kencang

dari arah Simpang Kabil. Menurut saksi mata, korban tergesa-gesa saat nyebrang. Saat diketahui tabrak lari, korban masih sempat hidup dan bicara sama saksi yang menolongnya. Korban pun sempat menyatakan jika namanya adalah Nora Ginting. Saksi langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Awal Bross. Tak lama kemudian, nyawa Nora tak tertolong lagi, hingga akhirnya jasadnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batam. Hingga saat ini, jasad korban masih disim-

Dua Hari,

... Hal. 10

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

PERLIHATKAN AKSI — Pelaku Curanmor memperlihatkan aksinya di depan polisi, Senin (18/4). Polisi terpaksa melumpuhkan pelaku karena mencoba kabur saat hendak ditangkap.

Sendy Meringis Kesakitan Pelaku Curanmor Didor Polisi DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

JASAD salah seorang korban Laka Lantas masih tersimpan di lemari pendingin Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batuaji.

Ayahnya Diancam Kadistako, Anak Harmidi Ketakutan BATAM CENTER (HK) — Anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Harmidi Umar Husein mengaku anak perempuannya ketakutan pasca berita pengancaman oleh Kepala Dinas Tata Kota (Distako) Batam kepada dirinya. " Akibat pemberitaan ancaman itu anak perem-

puan saya yang kuliah di luar kota jadi ketakutan. Hal itu setelah dirinya membaca berita itu dari salah satu media elektronik Batam," papar Harmidi, Senin (18/4). Dikatakan dia, untuk membuat anak perempu-

Ayahnya Diancam

... Hal. 10

Operasi Bersinar Ungkap 85 Kasus Narkoba BATAM (HK) — Hampir sebulan berjalannya Operasi Bersih Narkoba(Bersinar), pihak Kepolisian Daerah(Polda) Kepri bersama jajaran Polres dan Polsek-Polsek berhasil mengungkap 85 kasus peredaran narkoba di Kepri. "Kwartal pertama di tahun 2016 dengan operasi Bersinar di Kepri telah diungkap 85 kasus Perdaran narkoba di wilayah jajarannya kepulauan riau," kata Kapolda Kepulauan Riau Brigjen Pol Sam Budigusdian usai gelar apel bulanan di Mapolda, Senin (18/4). Disebutkannya, hasilOperasi Bersinar dalam rangka pemberantasan Narkoba, terutama diwila-

yah Polda Kepri. Sebagaimana data hasil Operasi Bersinar yang terhimpun di Biro Ops Polda Kepri sampai saat ini sebagai berikut, Polda Kepri, 14 Kasus. Polresta Barelang, 19 Kasus. Polres Tanjung Pinang ,9 Kasus ,Polres Karimun, 8 Kasus , Polres Bintan 8 Kasus, Polres Natuna? , 1 Kasus, Polres Lingga ,1 Kasus. Dan BNNP Kepri, 5 Kasus. Dari data tersebut diatas, lanjutnya, hal ini harus kita waspadai bersama dengan tetap dituntut kesiap siagaan dalam hal penegakkan hukum yang dilaksanakan secara proporsional dan professional

Operasi Bersinar ... Hal. 10

BALOI (HK) — Sendy Novriadi Wijaya (25), pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang dibekuk jajaran Satreskrim Polresta Barelang di kawasan Ruli Simpang Dam, Kampung Aceh, Mukakuning, terpaksa didor polisi.

Alasannya, pelaku yang sudah lama menjadi target polisi ini berupaya kabur dari kejaran polisi ketika digerebek di rumah kosnya, Sabtu (16/4). Sehingga harus dilumpuhkan dengan timah panas di kaki kanannya. Kasat Reskrim Pol-

resta Barelang, Kompol Memo Ardian mengatakan, pelaku Sendy sudah lama menjadi target polisi atas aksi curanmornya yang meresahkan masyarakat Batam, sejak tahun 2015 silam. "Sendy kita tangkap di depan Kantor Lurah Mukakuning. Sendy ini terpaksa harus kita lum-

puhkan dengan timah panas, karena kabur dari rumah kosnya saat dilakukan pengerebekan," kata Memo Ardian, saat ekspos di Mapolresta Barelang,Senin (18/4) siang. Sebelumnya, ujar Memo, tanggal 27 Juni 2015 lalu pelaku juga menjadi terlapor atas aksi curanmor yang terjadi diparki-

ran Helena Masage, Komplek Nagoya Newton, Blok B Nomor 12, Kecamatan Lubukbaja. "Sendy ini masuk daftar DPO polisi. Sebab, dulu itu dia sempat lolos dari sergapan polisi di kawasan Baloi Centre, dan dia berhasil kabur keluar

Sendy Meringis... Hal. 10

Keseriusan Pemko dan BP Batam Dipertanyakan Proyek Reklamasi Agung Podomoro BATAM (HK) — Proyek reklamasi yang dilakukan pengembang PT Agung Podomoro di Kampung Tua Belian, Batam Kota, sarat dengan pelanggaran. Sehingga keseriusan Pemko dan BP Batam dipertanyakan dalam hal perizinan. Anggota DPRD Komisi II, Yudi Kurniawan, menga-

takan sesuai arahan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla bahwa setiap reklamasi yang dilakukan harus memiliki izin Amdal secara komprehensif. Jika dilihat dari aspek lingkungan harus ada kajian komprehensif, sebab reklamasi berdampak pada kehidupan sosial eko-

nomi nelayan, rumenanganinya, saknya ekosisseharusnya ini tem laut, pesisir menjadi perhadan pulau-pulau tian serius," ujar sekitarnya. Juga Yudi, Senin (18/ harus mengede4). pankan kepentinBahkan, Yudi gan masyarakat menilai baik yang lebih luas. Pemko maupun " Dalam hal BP Batam senreklamasi, Pemko Yudi Kurnain gaja menutupBatam dan BP nutupi soal rekBatam terkesan lambat lamasi yang dilakukan ter-

Rempang Galang Masih Status Quo BATAM (HK) — Ketua Komisi II DPRD Kota Batam, Yudi Kurnain mengungkapkan, status kawasan Rempang Galang (Relang) sampai saat masih status quo. Pantauannya sudah ada perusahaan yang beroperasi di sana. "Kalau ada perusahaan yang mengaku sudah mendapatkan izin pengalokasikan lahan tersebut. Kata Pak Darmin, Menteri Koordinator Bidang Eknomoni dan Keuangan yang juga Ketua Dewan Kawasan Nasional (DKN), semua itu

tidak pernah dikeluarkan. Katanya, kalau ada itu pandai-pandai oknum otoritas tertentu saja yang mengeluarkan," kata Yudi, Minggu (17/4) di Perumahan Duta Mas, ketika ditemui di sela-sela acara Yasinan Almarhum H. Muhammad Sani yang wafat beberapa waktu lalu. Pernyataan Yudi mengutip penjelasan Darmin saat anggota DPRD Batam bertemu langsung dengan Menko Ekuin tersebut beberapa hari lalu di Jakarta. Diutarakan Yudi lebih

jauh, dalam kesempatan itu Darmin mengaku kecewa dengan otoritas di Batam yang terkesan diam dan membiarkan persoalan ini terjadi. Apalagi ada oknumoknum tertentu yang mencoba main-main mengalokasikan kawasan itu untuk dikelola. "Jadi kesimpulannya belum ada satu pun perusahan yang bisa mengelola kawasan rempang galang. Kalau mereka mengaku sudah ada izin, izin itu ti-

Rempang Galang ... Hal. 10

hadap bibir pantai seluruh Batam. Termasuk reklamasi yang dilakukan pengembang PT Agung Podomoro di Kampung Belian, Batam Kota. Padahal reklamasi diwilayah pesisir telah diatur dalam Perpres No 122 tahun 2012, namun masih saja tetap tidak diindah-

Keseriusan Pemko ... Hal. 10

Karantina Tahan 11.000 Ekor Kuda Laut BATAM CENTRE (HK) — Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Batam menahan sekitar 11.000 ekor kuda laut kering saat hendak diberangkatkan ke Jakarta melalui Bandara Hang Nadim Batam. "Penahanan dilakukan karena pengiriman kuda laut kering tidak dilengkapi dokumen dan sertifikasi yang lengkap," kata Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Batam, Ashari Syarif di Batam,

Senin (18/4). Hewan langka itu dibawa dari Tanjungpinang ke Batam menggunakan kapal cepat untuk selanjutnya dibawa ke Jakarta melalui pesawat terbang, lalu ke Mesir. Di Bandara Hang Nadim, petugas yang curiga dengan barang bawaan warga negara asing, AS, segera melakukan pemeriksaan dan penahanan kepada AS. Diduga, kuda laut itu dibawa ke Mesir untuk di-

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Mario

Karantina Tahan ... Hal. 10


10

batam

Selasa, 19 April 2016

Karantina Tahan ..... olah menjadi obat kuat. Apalagi, diketahui kuda laut kerap dijadikan sebagai bahan obat tradisional Cina untuk mengobati berbagai penyakit seperti asma, tulang patah, kelainan ginjal dan perangsang seksual. Ia mengatakan peraturan menyebutkan eksploitasi kuda laut dibatasi, mengingat hewan itu masuk dalam apendix 2 hewan yang dilindungi. Eksploitasi kuda laut diperbolehkan, asalkan merupakan hasil dari budi daya.

sambungan Hal. 9 Dan jika hendak dibawa ke luar area budi daya, maka harus dilengkapi dokumen yang membuktikan hewan itu hasil penangkaran. "Hasil budi daya baru boleh, dengan syarat menunjukkan surat izin penangkaran," kata dia. Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Pangan Kelas I Batam terus melakukan pengawasan atas lalu lintas hewan laut yang dilindungi. Sepanjang 2014, Karantina Ikan Batam setidak-

Ayahnya Diancam ..... annya tenang dalam melakukan aktifitas seharihari, Harmidi terpaksa mengirimkan pengawal pribadi untuk menjaga agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan pada anaknya. Bahkan, untuk menenangkan anaknya tersebut, Harmidi selalu mengatakan kepada anaknya agar jangan cemas menyikapi pemberitaan tersebut dan tetaplah beraktifitas seperti biasa. " Saya katakan sama dia, ayah adalah orang politik jadi pasti ada resikonya," ucap Harmidi kepada anaknya. Namun sampai saat ini, Harmidi belum ada melakukan komunikasi lanjutan dengan Asril setelah keluarnya berita pengancaman tersebut dari sejumlah media cetak dan elektronik Kota Batam. Meskipun begitu, Harmidi melalui Komisi I DPRD Kota Batam secara lembaga tetap akan melakukan pemanggilan terhadap Distako untuk RDP terkait permasalahan THL yang meresahkan masyarakat. " Saat ini, belum ada pemanggilannya karena tertunda reses, tapi setelah itu akan dilakukan pemanggilan," jelas Harmidi. Berhubung Harmidi berada dalam fraksi partai pendukung dan pengusung

Walikota Batam, Muhammad Rudi, maka kedepannya lebih terfokus terhadap pembangunan Kota Batam. " Sekarang kita fokus dulu, terhadap pembangunan Kota Batam supaya lebih baik lagi, dengan mendukung program pemerintah demi kepentingan masyarakat banyak," tutup Harmidi. Terpisah, Kabag Humas Pemko Batam, Ardiwinata, mengakui bahwasanya telah melakukan komunikasi dengan Kepala Distako, Asril beberapa waktu lalu. Terkait pengancaman tersebut, Ardi mengelak bahwa Kepala Distako berani melakukan pengancaman terhadap Anggota DPRD Kota Batam, Harmidi. " Tidaklah ada pengancaman itu, namun hanya kesalahan komunikasi saja (antara Asril dan Harmidi)," jawab Ardi. Berdasarkan inti pertemuan itu, Ardi mengungkapkan tidak terlalu fokus membahas masalah pengancaman, tetapi lebih kepada permasalan THL yang ada dilingkungan Distako. Pada pemberitaan sebelumnya, Kepala Dinas Tata Kota Batam (Distako) Asril diduga mengancam anggota Komisi I DPRD Batam Harmidi Umar Husein saat memanggilnya

nya sudah melakukan empat kali pencegahan penyelundupan hasil bahari tanpa dokumen. Sebelum menegah lalu lintas kuda laut kering, Karantina Ikan Batam menahan lobster bertelur dan benih lobster asal Natuna, Kepulauan Riau dari Surabaya, Jawa Timur dan lobster asal Banjarmasin. Lobster bertelur dan benih lobster asal Natuna dan Surabaya dilepasliarkan lagi ke alam, demi mencegah kepunahan. (ant)

sambungan Hal. 9 lewat telepon untuk Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait penerimaan Tenaga Honor Lepas (THL), Rabu (13/4). Pengancaman tersebut bermula ketika Harmidi memanggil Asril melalui telepon untuk mengikuti RDP di ruangan Komisi I DPRD Kota Batam karena pemanggilan secara resmi tidak diindahkannya. Kasus ini bermula dari aksi Tenaga Harian Lepas di Dinas Tata Kota (Distako) Batam Bobi Rian ST, MSi yang mengunggah videonya di youtube tentang kebobrokan Distako pada 8 April lalu. Dalam video itu, Bobi meluapkan kekesalannya terhadap pejabat di Distako Batam. Video tersebut berjudul "Kelicikan dan Kebusukan Pejabat Dinas Tata Kota Batam". Dalam video itu diceritakan kalau pejabat di Distako Tata Kota memanipulasi tanggal masuk 20 THL yang sebagian merupakan kerabat pejabat Distako. Padahal, Walikota Batam melarang penerimaan THL untuk tahun 2016 ini. Yang membuat Bobi kecewa, dirinya yang sudah bekerja 10 tahun dimutasi sebagai Satpam Rusunawa, sedangkan THL yang baru direkrut ditempatkan di kantor Distako. (cw56)

Keseriusan Pemko ..... kan. Untuk memperlihatkan keseriusannya dalam mengawal permasalahan reklamasi yang ada di seluruh bibir pantai Kota Batam, Yudi telah melakukan kordinasi dan konsultasi dengan Kapolresta Barelang. " Kita telah melakukan kordinasi dan konsultasi dengan kepolisian, terkait reklamasi ini," tutup Yudi. Di tempat terpisah, Walikota Batam, Muhammad Rudi, terkait kebijakan Pemko dalam hal pemberian izin reklamasi di seluruh bibir pantai Batam, dia tidak banyak berkomentar.

" Saya kan baru jadi Walikota, masih sebulan, jadi belum mengetahui secara persis," ujar Rudi setelah menghadiri Bazar MTQ di lapangan Engku Putri beberapa waktu lalu. Tetapi, Rudi memberikan arahan untuk mempertanyakan perizinan reklamasi tersebut langsung ke Kepala Bapedalda Kota Batam, Dendi Purnomo. " Silahkan ditanya ke Dendi, karena dia yang mengetahui," tutup Rudi. Dalam kesempatan yang berbeda, Dendi Purnomo, mengakui bahwa telah mengeluarkan izin Amdal kepada pihak pengembang

sambungan Hal. 9 Agung Podomoro untuk melakukan reklamasi di Belian, Batam Center. " Amdal sudah kita terbitkan seluas 40 hektar terhadap Agung Podomoro, tetapi kan kegiatannya sudah matang 2 tahun lalu," ungkap Dendi, Senin (18/4). Meskipun begitu, Dendi berkelit bahwasanya izin untuk reklamasi tersebut tidak hanya dikeluarkan oleh Bapedalda sendiri, tetapi juga melibatkan instansi lain. " Bapedalda hanya mengeluarkan dokumen lingkungan saja, disana ada juga izin dari BP Kawasan, Pertanahan, Per-

Rempang Galang ..... dak benar," tandas Yudi. Disinggung soal aktifitas perusahaan di Rempang Galang itu baik untuk investasi? Yudi kembali mengutip pernyataan Darmin jika investasi di kawasan itu tidak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. "Investasi itu kan mestinya memberi memberi pertumbuhan," sebutnya. Ditanya sikap DPRD Batam terhadap persoalan ini, Yudi menyampaikan, Darmin sebagai Ketua DKN meminta anggota DPRD Batam kritis atas persoalan ini. Ia mengharapkan, peran aktif anggota DPRD Batam peka terhadap persoalan-persoalan di Batam. Hasil penelusuran Haluan Kepri di kawasan Rempang Galang saat ini, sejumlah perusahaan sudah

sambungan Hal. 9 mulai menggarap lahan di daerah tersebut. Selain itu, kawasan Rempang Galang juga sudah diklaim banyak pihak atas kepemilikannya. Mereka memanfaatkan kawasan itu untuk berkebun, ternak ayam dan budidaya ikan air tawar seperti lele, gurami dan lainnya. Sebelumnya, mantan Deputi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha BP Batam, Ir. Istono mengungkapkan, ada 23 ribu hektar kawasan Rempang Galang yang saat ini masih status quo. Lahan seluas itu terbentang dari Rempang, Galang dan Galang Baru. "Penarikan status qou itu akan diputuskan oleh sidang kabinet yang dipimpin langsung oleh Presiden, Joko Widodo sesegera

mungkin," ungkap Istono Oktober tahun lalu. Kata Istono, dari 23 ribu kawasan yang siap dialokasikan itu, BP tetap akan menyisihkan sebesar 30 persen luas lahan tersebut untuk kawasan berfungsi lindung dalam rangka menjaga keberlanjutan ekosistem. Selebihnya, BP Batam bisa mengalokasikan kawasan itu untuk industri, pariwisata, jasa dan perumahan. Disinggung tentang banyaknya klaim lahan di Rempang Galang oleh para penggarap disana Istono menyatakan, sesuai Undang-undang, lahan di kawasan Rempang Galang saat ini hak pengalokasikannya tetap di BP Batam. "Sampai saat ini kita belum ada mengalokasikan kawasan itu. Jadi, ka-

Operasi Bersinar ..... serta berorientasi pada kepentingan nasional dalam mendukung tugas pokok Polri. Selain itu, imbuhnya, untuk perkara gangguan Kamtibmas diwilayah Hukum Polda Kepri seperti Curat tiga bulan terakhir kwartal pertama tahun ini dibanding tahun 2015? mengalami peningkatan. Di-

mana tahun lalu 76 kasus sedangkan tahun ini 96 kasus "Namun Curas mengalami penurunan dimana tahun lalu ?62 kasus sedangkan tahun ini 42 kasus, begitu juga Curanmor tahun ada 205 kasus tetapi tahun ini 201 kasus," ujarnya. Ditambahkannya, ka-

sus lainnya seperti perjudian, malah naik dari tahun lalu 10 kasus menjadi 12 kasus tahun ini, begitu juga traffeking tahun lalu 1 kasus sedangkan tahun ini dua kasus. Lanjutnya, berdasarkan data diatas, total gangguan Kamtibmas kwartal pertama tahun lalu 355 kasus dibandingkan tahun

ini turun sedikit menjadi 351 kasus. Namun , Ditambahkannya, seluruh personil jajarannya diharapkan tetap harus meningkatkan kewaspadaan dengan selalu hadir ditengah Masyarakat guna menjaga keamanan dan ketertiban Masyarakat," tutupnya. (par)

sambungan Hal. 9 kriminal pelaku, kita jerat dengan pasal 363 KUHP, tentang pencurian. Yaitu, dengan ancaman tujuh tahun kurungan penjara," tukasnya. Dari pengakuan Sendy terungkap, aksi curanmor itu dilakukannya karena diajak oleh rekannya bernama Agil, yang saat ini masih buron. Selama beraksi, mereka sudah berhasil mengutip sebanyak (9) unit sepeda

motor dari berbagai merk, menggunakan kunci T. "Saya hanya sebagai joki. Kalau dapat barangnya, saya serahkan ke Agil untuk dijualkan sesuai pesanan," ujar Sendy, meringis kesakitan saat ia diminta untuk mempraktekkan cara dan aksi curanmor dengan menggunakan kunci T tersebut. Sendy menjelaskan, ia terpaksa melakukan pencu-

Dua Hari, ..... pan di lemari pendingin rumah sakit. Menurut keterangan Umar, petugas kamar mayat RSUD EF Batam korban bernama Nora Ginting mengalami patah tulang kaki sebelah kiri, dan luka memar dibagian pinggang sebelah kanan. " Korban meninggal dunia, karena mengalami luka patah tulang dibagian kiri dan luka memar dibagian pinggang sebelah kanan," ujar Umar kepada wartawan. Kemudian, korban kedua adalah Oliver Van Sumar Siregar, yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX nopol BP 5192 JO. Korban diketahui baru pulang dari arah Sei

lau nanti dialokasikan, penggarap tidak memiliki legalitas kuat untuk memiliki lahan tersebut," katanya. Bahkan Istono memperkirakan, klaim kepemilikan lahan yang ada saat ini di Rempang Galang lima kali lipat luas dari lahan yang ada saat ini. "Coba? apa tak ngaco itu," selorohnya. Ditanya apakah penggarap lahan bisa mengajukan kepemilikan lahan nantinya jika status Rempang Galang tidak status quo? Istono menjawab, semua orang berhak mengajukan lahan. Tapi tentu harus sesuai peruntukannya (periwisata, industri, perumahan dan jasa). Tapi jika tidak, tentu ada solusi seperti ganti rugi terhadap garapan lahan tersebut. (fur)

sambungan Hal. 9

Sendy Meringis ..... daerah. Setahun kemudian, rupanya Sendy kembali ke Batam dan masih melanjutkan aksi kriminalnya," papar Kasat Reskrim ini. Dengan tertangkapnya pelaku Sendy, terang Memo Ardian, pihaknya akan terus dikembangkan untuk mengejar dan mencari pelaku curanmor lainnya. "Untuk mempertanggungjawabkan perbuatan

hubungan, Kelautan," rinci Dendi. Namun, Dendi juga menyampaikan, bahwa saat ini telah diterbitkannya instruksi walikota no I tahun 2016, tentang perizinan terkait reklamasi di Kota Batam, dimana tim yang telah dibentuk akan melakukan evaluasi ulang. Dikatakannya, nama tim tersebut tim 9, untuk kordinatornya sendiri adalah Sekretaris Daerah. Fungsinya sendiri untuk melakukan evaluasi tentang perizinan, tata laksana dan dampak lingkungan serta PAD. (cw56)

rian tersebut karena himpitan ekonomi dan tidak memiliki pekerjaan yang tetap sejak merantau ke Batam. "Saya sering nganggur dan butuh makan. Kebetulan ada teman yang mengajak, dan diajarkan mencuri sepeda motor dengan menggunakan kunci T. Akibatnya sekarang saya ditembak dan dipenjarakan," ungkap Sendy, tertunduk malu. (vnr)

sambungan Hal. 9 Beduk menuju Simpang Panbil. Sesampai di depan pintu V Mukakuning, korban menyalip mobil Isuzu BP 9015 A, yang dikendarai oleh Jupen Zepri Roni Siallagan. Saat itu, tiba-tiba stang motor korban tersenggol dengan mobil damp truk hingga terjadi tabrakan hebat, sekitar pukul 20.45 WIB malam kemarin. Peristiwa itupun membuat arus lalulintas macet total. Korban pun sempat dilarikan ke Rumah Sakit Casa Medical, namun sayang nyawanya tak tertolong. Anggota Satlantas Polresta Barelang pun langsung mendatangi TKP. Poli-

si langsung membawa kedua sepeda motor dan mobil damp truk milik keduanya ke Polresta Barelang. Kanit Lantas Polresta Barelang, Iptu Arman membenarkan kedua kecelakaan tersebut. Dirinya mendapat informasi jika korban bernama Nora Ginting, ditabrak lari oleh pengendara motor yang belum diketahui identitasnya. Menurut saksi mata yang melihat kejadian itu, korban tergesa-gesa saat menyebrang hingga tak melihat kiri kanan lagi. Sesampai ditengah jalan raya, korban pun langsung tabrak lari hingga terpental dijalan raya. " Untuk korban tabrak

lari ini, masih kita selidiki dan akan mengali informasi lainya, korban sekarang masih diruang mayat RSUD EF menunggu keluarganya," ujarnya Arman saat datang kerumah sakit. Sementara itu, kejadian di jalan S Parman, Sei Beduk, korban bernama Oliver Van Sumar Siregar. Saat itu ia mencoba menyalip mobil didepannya. Kemudian tiba-tiba langsung menabrak korban. " Dari keterangan keluarga korban, bahwa korban tersebut sudah dibawa ke Medan, untuk dikebumikan. Bahkan, kita pun sudah mengamankan barang buktinya untuk proses lanjut," terang Arman lagi. ***

Editor: Sofyan Layouter: Mario


CMYK

11

karimun

Selasa, 19 April 2016

Gesa Listrik Kundur-Ungar KARIMUN (HK) — Anggota DPRD Kabupaten Karimun dari Dapil Kundur terus menggesa wacana konektifitas aliran listrik dari Pulau Kundur ke Pulau Ungar. Hal itu dibuktikan dengan kedatangan Dewan ke PLN Cabang Tanjungpinang, pekan lalu. Abdul Gani Liputan Karimun Fakhrurrazi yang merupakan Anggota DPRD dari Partai Kebangkitan Bangsa mengatakan, kunjungannya ke PLN Cabang Tanjungpinang beberapa hari kemarin selain membahas kebutuhan listrik di Karimun juga membahas wacana dan kebutuhan listrik masyarakat di Kecamatan Ungar, yang memang menjadi usulan prioritas pada saat Musrenbang Kecamatan tahun ini. “Setelah kami konsultasi soal listrik dalam hal ini konektifitas dari Kundur ke Pulau Ungar, katanya hal itu bisa saja dilakukan. Tapi dalam hal ini pihak PLN baru bisa menyediakan daya dan belum mampu membuat konektifitas aliran listriknya. Sehingga untuk pengerjaan sambungan diarahkan kepada pemerintah, baik itu pemerintah daerah dalam hal ini Pemkab Karimun dan Pemrpov Kepri maupun pemerintah pusat,” ucap Fakhrurrazi, Senin (18/4). Pria asli dari Kecamatan Ungar ini juga menjelaskan, alasan dari PLN agar mengkoordinasikan keinginan tersebut kepada pemerintah lantaran menelan biaya yang di-

nilai cukup mahal mencapai miliaran rupiah. Upaya tersebut katanya, diyakini akan mudah terwujud. Dia beralasan ketika saat ini Pulau Penyengat di Tanjungpinang juga menggunakan konektifitas aliran listrik dari Tanjungpinang yang disambung melalui bawah laut, maka hal itu pun tidak menutup kemungkinan akan dapat dilaksanakan. “Kalau saya perhatikan antara Tanjungpinang dengan Pulau Penyengat itu jaraknya tidak terlalu jauh, sama persis jarak antara Pulau Kundur dengan Pulau Ungar. Sehingga sudah tentu pemerintah daerah mampu melakukannya. Hal ini memang harus segera digesa, karena saya sangat prihatin sekali dengan kondisi anakanak sekolah yang tidak pernah makan mata pelajaran komputer, ya itu tadi ketika pagi sampai siang hari dikampung kami tidak ada aliran listrik,” ucapnya. Tidak hanya kepada anak sekolah, melainkan terhadap perkembangan perekonomian masyarakat setempat serta kantor pemerintahan juga akan mengalami kendala. Sulitnya melayani masyarakat karena tidak ada aliran listrik, sehingga ketika

CMYK

akan melakukan foto copy berkas harus menyeberang ke Pulau Kundur. “Artinya listrik hanya untuk penerangan, kalau untuk perkantoran dan bisnis memang belum bisa dimanfaatkan. Karena itu tadi, aliran listrik baru dapat dinikmati mulai pukul 17.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB, sehingga sejak pukul 07.00 WIB sampai pukul 16.59 WIB warga Ungar tidak dapat menikmatinya karena keterbatasan daya. Bagaimana mau bersaing untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, untuk perkantoran dan sekolah saja masih betul-betul susah,” katanya. Oleh karena itu Fakhrurrazi pun menilai kebutuhan akan listrik di Pulau Ungar sudah saatnya diperjuangkan, sehingga akan memberikan efek yang sangat besar baik kepada dunia pendidikan, pelayanan masyarakat dan dunia bisnis masyarakat setempat. “Saya sangat mendukung sekali program Pak Bupati dalam upaya mengkoneksikan pulau-pulau di Kundur sampai ke Pulau Karimun, yang tujuannya adalah peningkatan ekonomi masyarakat. Tapi tolong juga koneksikan listrik kami masyarakat di Pulau Ungar. Kalau untuk jembatan nanti dulu lah, kami belum butuh itu, yang sangat mendesak adalah listrik jadi jangan lupakan pulau pemekaran yang telah berpisah dari Kecamatan Kundur ini, silahkan membangun namun tidak melupakan kebutuhan listrik kami yang dipulau,” pintanya. ***

Dewan Upayakan Listrik ke SPAM Pongkar KARIMUN (HK) — Keterbatasan daya yang dialami oleh mesin pompa pada Danau Pongkar untuk dikoneksikan ke Sei Bati masih belum dapat diatasi. Sehingga sejumlah anggota DPRD Karimun dari Komisi II mendatangi PLN Cabang Tanjungpinang untuk meminta agar ada kerjasama dalam mensuplai aliran listrik sehingga lebih memiliki daya dan tekanan air yang maksimal. Ketua Komisi II DPRD Karimun, Muhammad Yusuf Sirat kepada Haluan Kepri mengatakan, sekitar sepekan lalu dia bersama beberapa anggota DPRD Karimun dari Komisi II telah mendatangi PLN Cabang Tanjungpinang guna meminta suplay aliran listrik terhadap mesin pompa milik PDAM Tirta Karimun di Danau Pongkar. Sewaktu uji coba kata Yusuf Sirat, memang kondisinya cukup baik dengan kapasitas yang dihasilkan 10 liter per detik menggunakan mesin diesel. Sehingga perlu daya listrik yang maksimal agar air lebih banyak lagi yang dipompa. “Dari hasil pertemuan kami bersama PLN Cabang Tanjungpinang pada intinya mereka setuju, tinggal pemerintah daerah saja mau atau tidak menganggarkan untuk ini. Estimasi anggarannya tidak besar kok, sekitar Rp165 juta,” kata Yusuf Sirat di ruang

ISTIMEWA

BAHAS LISTRIK — Anggota DPRD Karimun menyambangi Kantor PLN Cabang Tanjungpinang guna membahas kebutuhan listrik di Kabupaten Karimun, termasuk di pulau-pulau, beberapa hari lalu. Dewan melobi PLN agar mau mengaliri listrik ke mesin pompa PDAM Karimun. kerjanya, Senin (18/4). Nilai anggaran tersebut menurutnya, sudah mencakup pemancangan enam tiang listrik untuk penyambungan kabel sejauh 300 meter, satu unit travo serta kapasitas aliran listrik yang dibutuhkan sebesar 137 KVA. Menurutnya, dalam menyikapi hal tersebut DPRD Karimun telah mengupayakan kepada PLN Cabang Tanjungpinang, tinggal bagaimana pemerintah daerah menganggarkan untuk memasukkan aliran listrik agar air bisa maksmal dan dapat dimanfaatkan secara merata. “Memang sekarang masih pakai pesin berbahan diesel, tapi kalau itu digunakan secara terus menerus ya tidak bertahan lama, makanya harus diantisipasi dari sekarang menggunakan aliran listrik PLN. Kita jangan hanya bisa berwacana saja, makanya kita minta pemer-

intah harus eksen cepat. Peralatan di Danau Pongkar itu begitu canggih, sangat disayangkan kalau tidak didukung dengan maksimak yang nantinya hanya menuai hasil yang sia-sia, makanya kita ke Tanjungpinang agar kerjaan ini jangan siasia,” jelasnya. Tarif Mahal Sejalan dengan hal itu, Yusuf Sirat juga tengah memperhatikan tarif air bersih yang dikelola sendiri oleh pengembang terhadap penghuni perumahan dengan biaya yang dinilai cukup besar, per kubik mencapai hampir Rp10.000. “Harga air bersih yang hampir Rp10.000 per kubik yang dikelola pengembang perumahan itu sudah tidak wajar, maka ini perlu kita atur,” katanya. Untuk itu menurutnya, dia berencana akan membuatkan aturan baku terkait tarif air bersih dari

pengembang perumahan. Jika tidak segera ditanggapi hal ini akan menimbulkan kecemburuan masyarakat sehingga muncul hal-hal yang tidak diinginkan. Bisa saja kedepan pengembang perumahan tidak dibenarkan lagi mengelola air bersih. Karena saat ini pemerintah dalam hal ini PDAM Tirta Karimun tengah berupaya semaksimal mungkin mencukupi kebutuhan air bersih dengan mengkoneksikan beberapa danau yang menjadi sumber mata air. “Sehingga nantinya akan dialirkan ke pemukiman termasuk perumahan, dengan kata lain upaya ini pun akan menambah pendapatan dari PDAM termasuk terhadap PAD Kabupaten Karimun. Kita seragamkan tarif air dan kita pun punya pemasukan dari air bersih milik swasta,” pungkasnya. (gan)

Editor: Andi, Layouter : Agung R


12

anambas

Selasa, 19 April 2016

Pemuda Pancasila Bersihkan Sampah Peringati Hari Bumi ANAMBAS (HK) — Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Kepulauan Anambas dan perusahaan minyak dan gas Primer Oil, membersihkan sampah di laut dan lingkungan sekitar Kota Tarempa, dalam memperingati i Hari Bumi 22 Mei 2016.

Yudi Liputan Anambas Arpandi, Ketua PP KKA mengatakan, pembersihan sampah yang dilaksanakan adalah untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. "Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan motivasi dan pemehaman kepada masyarakat tentang pentingnya kebersihan laut dan di lingkungan sekitar," kata Arpandi, Senin (18/4). Bukan hanya PP yang ambil bagian pada kegiatan tersebut kata Arpandi, pelajar juga ikut aktif dalam kegiatan melestarikan lingkungan itu. Daerah yang menjadi target yang dibersihkan yakni laut di jalan Tanjung, jalan Merdeka, Jalan Hangtuah. "Saat membersihkan sampah yang menjadi kendala bagi peserta kegiatan sampah yang berada disetiap bawah rumah warga yang mayoritas dibangun

di atas laut," bebernya. Lebih jauh Arpandi mengungkapkan, sampah di laut Anambas saat ini sudah sangat memprihatinkan jika tidak cepat dibersihkan, tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan bermacammacam penyakit yang akan diderita oleh warga sekitar. "Jika sudah masuk musim utara tiba, mulailah sampah banyak datang dan hingga kini ia sendiri belum mengetahui sampah kiriman dari mana saja."Kalau sudah musim utare, sampah kiriman banyak yang datang wak," bebernya. Memang di Anambas terjadi hal yang cukup unik apabila musim utara terjadi maka akan banyak sampah yang mengapung menuju ketepian terbawa ombak, Tapi apabila musim utara selesai maka sampah sampah tersebut hilang dengans sendirinya. Arpandi berpesan sebaiknya sampah dibuang pada tempatnya. Apalagi sampah

TAREMPA (HK) — Kapal Patroli Hiu Macan 01 Kementrian Kelautan Perikanan (KKP) kembali berhasil enam kapal ikan asing yang beroperasi di perairan Indonesia,tepatnya didaerah perbatasan. Enam kapal tersebut ditangkap bersamaan dengan 52 anak buah kapal asal Vietnam. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Anambas,Yunizar membenarkan adanya penangkapan tersebut. Namun dirinya tidak banyak berkomentar terkait hal itu. "Penangkapan itu benar, enam kapal asal Vietnam dan abk juga berhasil ditahan. Kalau informasi lebih lanjut, ditanyakan saja kepada Satker Pengawasan KKP di Antang," katanya Senin (18/4/2016). Sementara itu,saat dikonfirmasi Kasatker Pengawas KKP, Mochamad Erwin juga membenarkan bahwa penangkapan enam kapal ikan asing pencuri ikan yang berasal dari Vietnam oleh KP Hiu Macan 01. Keenam kapal tersebut berhasil ditangkap Sabtu (16/ 4/2016) di berbagai titik, namun berdekatan. Keenam kapal yang berhasil ditangkap oleh KP Hiu Macan 01, yakni BV 97789 TS dengan kru 17 orang, BV 97679 TS dengan kru 3 orang, BV 99466 TS dengan kru 17 orang, BV 98667 TS dengan kru 3 orang, BV 5248 TS dengan kru 9 orang, serta BV 5688 TS dengan kru 3 orang.

dapat dimanfaatkan menjadi tambahan ekonomi ma-

syarakat sekitar. "Diharapkan pemerin-

tah harus lebih serius menangani sampah, jika ti-

dak dikelola dengan baik sampah akan berdampak

buruk bagi kesehatan," pungkasnya.***

Dua Tersangka Pengedar Sabu Ditangkap

Enam Kapal Nelayan Asing Ditangkap Curi Ikan

YUDI/HALUAN KEPRI

BERSIHKAN SAMPAH — Sejumlah pemuda dari organisasi Pemuda Pancasila Kabupaten Kepulauan Anambas membersihkan sampah di laut KKA dengan menggunakan pompong.

"Keenam kapal akan dibawa ke Pontianak bersama dengan ABK-nya dan kami masih menunggu arahan dari Pontianak untuk membawa ke sana," terangnya. Dari informasi yang berhasil dihimpun, enam kapal yang diamankan itu berada pada jarak yang cukup berdekatan. KP Hiu Macan 01 awalnya menangkap KM BV 97789 TS dengan bobot 160 GT Sabtu (16/4) sekitar pukul 00:53 WIB dengan posisi penangkapan 06 derajat 07.614 N/ 108? derajat 10.231 E. Kapal patroli kemudian menangkap kapal kedua dengan nama lambung BV 97679 TS dengan bobot 145 GT sekitar pukul 01:07 WIB pada posisi 06 derajat 07.886 N/ 108 derajat 10.356 E. Kemudian disusul kapal dengan nama lambung BV 99466 TS dengan bobot 160 GT sekitar pukul 02:14 WIB dengan posisi 06 derajat 25.828 N/ 108 derajat 09.637 E, lalu kapal keempat dengan nama lambung BV 98667 TS dengan bobot 145 GT sekitar pukul 02:32 WIB dengan posisi 06 derajat 27.281 N/ 108 derajat 05.875 E. Lalu kapal kelima dengan nama lambung BV 5248 TS dengan bobot 90 GT sekitar pukul 02:40 WIB pada posisi 06 derajat 29.813 N/ 108 derajat 04.884 E, serta kapal terakhir dengan nama lambung BV 5688 TS dengan bobot 80 GT sekitar pukul 03:04 WIB pada posisi 06 derajat 29.826 N/ 108 derajat 05.665 E.(btd)

BTD

INILAH sejumlah kapal nelayan asing yang ditangkap menangkap ikan secara ilegal di perairan Indonesia.

BTD

DUA tersangka pengedar sabu di Anambas menggendong anaknya dan digiring aparat kepolisian dari Polres Natuna. TAREMPA (HK) —Satuan Reserses Narkoba Polres Natuna meringkus pa-

sangan suami istri (pasutri) yang mengedarkan narkoba jenis sabu.

Penangkapan ini merupakan operasi lanjutan memberantas narkoba di

Anambas pada Pebruari 2016 lalu, yang tekag meringkus tiga pengedar sabu dan satu diduga bandar sabu. Dari pantauan di lapangan, tersangka pasutri itu telah dibawa menggunakan KM Bukit Raya yang singgah dipelabuhan Tarempa menuju Ranai, Natuna pada Sabtu(16/4) untuk pemeriksaan lanjut . Terlihat tersangka pasutri juga membawa balita yang berada dirangkulannya. Adapun tersangka yang berhasil diringkus oleh Tim Polres Natuna yaitu, Hn dan Om. Hn dan Om berhasil ditangkap disebuah kamar penginapan Tarempa, Rabu(13/4) lalu. Operasi yang dilakukan pada siang hari itu,

Tim Polres Natuna terlihat sigap untuk melakukan tugasnya, dalam hitungan menit mereka berhasil menangkap dua orang tersangka dengan barang bukti sabu seberat 14 gram yang terbungkus oleh plastik. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Siantan AKP Anjar Yogota Widodo tidak bisa berkomentar banyak. "Ini wewenang satnarkoba Polres Natuna, sebaiknya kawan-kawan menanyakan langsung kepadanya,"katanya Minggu(17/4). Hingga berita ini diturunkan, Kasat Narkoba Polres Natuna AKP Ramlan Khalid belum bisa memberikan keterangan terkait penangkapan tersebut.(btd)

Timbangan Pedagang Ditera Ulang KARIMUN (HK) — Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kabupaten Karimun melakukan tera ulang timbangan kepada seluruh pedagang se Kabupaten Karimun. Kegiatan yang dimulai Senin (18/4) itu berlangsung secara bertahap selama tiga bulan ke depan dengan sasaran seluruh pedagang di pasar dan pedagang toko yang menggunakan timbangan. Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi Dinas Koperasi,UKM dan Perindag, Adi Wahyudi mengatakan, kegiatan yang digelar secara perdana itu ditargetkan akan menera sebanyak 1500 sampai 2000 timbangan yang tersebar di 12 Kecamatan se Kabupaten Karimun. "Tahun ini perdana kami gelar tera ulang timbangan pedagang, sebelumnya kan masih Perindag Provinsi Kepri yang tentunya kekuatan dan waktu mereka masih terbatas untuk menjangkau pulau-pulau. Setelah ada kebijakan khusus pada UPTD Metrologi maka hari ini kami mulai kegiatan perdana memeriksa dan memperbaiki tim-

bangan pedagang yang diawali di Pasar Puan Maimun," kata Adi. Digelarnya tera ulang timbangan pedangan kata Adi merupakan agenda rutin tahunan kedepannya, yang bertujuan untuk perlindungan konsumen. Disinggung adanya indikasi kecurangan yang dilakukan pedagang, Adi mengaku selama kegiatan yang sama digelar Provinsi Kepri dalam pendampingan yang diikutinya, kecil kemungkinan terjadinya kecurangan dalam hal timbangan yang digunakan pedagang. Dalam kesempatan itu juga turut serta dilaksanakan reparasi timbangan pedagang yang mulai rusak sehingga dapat digunakan kembali dengan kondisi normal. "Kalau yang sudah betul-betul rusak parah ya mau tidak mau harus kita musnahkan, dan pedagang pun tidak boleh lagi menggunakannya. Tapi sejauh ini dari tera ulang yang kita lakukan belum ada temuan kecurangan timbangan. Kalau yang rusak parah pun belum ada," jelasnya. Kegiatan tera ulang timbanga pedagang di Pasar Puan Maimun menurutnya akan berlangsung

GANI/HALUAN KEPRI

PETUGAS tengah memeriksa timbangan pedagang Pasar Puan Maimun dalam kegiatan tera ulang yang dilaksanakan UPTD Metrologi Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kabupaten Karimun, Senin (18/4). selama empat hari dan akan berakhir sampai Kamis mendatang. Sehingga seluruh pedagang pun diharapkan agar aktif membawakan timbangannya kepada petugas yang telah disiapkan memeriksa timbangan. "Undangan sudah kita sebar ke semua pedagang, jadi kita sambil menunggu sampai jam istirahat sore atau menyesuaikan kalau pedagang sudah tidak ada ya tunggu besok lagi. Maka para pedagang dipersilahkan datang ke tempat kegiatan tera ulang yang dipusatkan di samping balia benih ikan tawar

atau samping parkiran mobil," jelasnya. Sementara, Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kabupaten Karimun, Nursilwan yang turut serta memantau jalannya tera ulang timbangan tersebut mengatakan, kewenangan dinas dalam hal ini adalah sebagai pengawas yang kemudian nantinya bakal dievaluasi terkait temuan dilapangan dalam kegiatan tera ulang timbangan. "Seperti misalnya kendala apa yang ditemukan, apakah ada pedagang yang bandel dan ti-

dak mau ditera ulang timbangannya, maka kedepan bisa saja kita libatkan pihak keamanan seperti Satpol PP atau yang lainnya," katanya. Disinggung apakah kegiatan tersebut berkaitan dengan semakin dekatnya puasa ramadhan, sehingga daya beli masyarkaat yang semakin meningkat dimanfaatkan pedagang untuk berbuat curang guna meraup untung lebih, Nursilwan mengaku tidak ada kaitan ke persiapan ramadhan. Karena kegiatan tersebut adalah sudah merupakan agenda rutin setiap tahunnya.(gan)

Editor: Nico, Layout: Hestu P


13

natuna

Selasa, 19 April 2016

Bupati Pertanyakan Efektifitas BPJS NATUNA (HK) - Bupati Natuna, Ilyas Sabli mempertanyakan efektifitas BPJS Kesehatan di Natuna. Soalnya, keberadaan lembaga ini fungsi dan tujuannya sama dengan Jamkesda. Faturahman

Liputan Ranai

Bupati Ilyas melanjutkan, masyarakat Natuna juga sangat akrab dengan program pengobatan gratis bentukan pemerintah Kabupaten Natuna. Dan mereka lebih memilih menggunakan program Jamkesda ketimbang program BPJS. "Satu hal yang ingin saya tanyakan yakni mengenai BPJS Kesehatan. Sepertinya program kegiatan ini kurang laku di tengah masyarakat Natuna karena mereka lebih memilih Jamkesda. Saya buka bermaksud mengutakatik BPJS tapi ini saya tanyakan untuk mewakili masyarakat yang sudah

banyak sekali bertanya kepada saya mengenai BPJS itu," katanya pada acara pelantikan pengur IDI cabang Kabupaten Natuna di gedung Sri Srindit, Kemarin. Selain itu, menurut Bupati Ilyas semakin banyak program kegiatan pengobatan gratis di satu daerah akan bisa mempengaruh pada etos kerja dokter dan pelayanan medis lainnya. "Kalau masyarakat mengunakan program pengobatan gratis maka pelayan kesehatan kurang bersemangat," Ungkapnya. Karenanya pengobatan gratis di Natuna perlu dibahas lagi agar bisa mencapai pelayanan kesehatan yang maksimal kepa-

da masyarakat. "Itulah yang mau saya pertanyakan," pungkasnya. Ketua IDI wilayah Provinsi Kepri, DR.dr. Ibrahim menyarankan kepada pemerintah daerah agar bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat sehingga mereka bisa terfokus pada BPJS tanpa berharap banyak pada Jamkesda. Sehingga pemerintah daerah mendapatkan pengurangan beban dari sisi anggaran. "Sebetulnya program BPJS ini sangat bagus dan keberadaannya didaerah bisa membantu mengurangi beban anggaran yang ditanggung daerah. Saya rasa pak bupati harus memberikan arahan kepada masyarakat agar bisa mendaftarkan dirinya ke BPJS. Apalagi program pelayanan kesehatan lainnya juga banyak, seperti asuransi COB dan layanan lainnya. Seharusnya ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,"tutupnya.***

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

PUSAT NAPOLEON — Salah satu keramba ikan Napoleon di Natuna. Ikan Napoleon Natuna diyakini bisa menjadi pusat study dan transaski Napoleon internasional.

Natuna Pantas Jadi Pusat Ikan Napoleon

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

KETUA IDI Wilayah Provinsi Kepri, DR.dr.Ibrahim menandatangi SK pengurus IDI cabang Kabupaten Natuna yang baru.

Ketua IDI Natuna Dilantik NATUNA (HK) — Ketua IDI Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kepulauan Riau, DR. dr. Ibrahim melantik dr Subhan Aga Bakhtiar sebagai Ketua IDI Cabang Kabupaten Natuna dan pengurus cabang IDI lainnya dengan masa bakti 2016-2019 di Gedung Sri Srindit, Kecamatan Bunguran Timur, Minggu (17/4). DR. dr. Ibrahim menyampaikan dilantiknya pengurus IDI Cabang Natuna tersebut sangat memudahkan para dokter di Natuna untuk melaksanakan tugas ke depannya . "Semoga dengan adanya IDI ini dapat mempermudahkan para dokter melaksanakan tugasnya," kata Ibrahim Menurut Ibrahim, IDI merupakan organisasi profesi tertua dan diakui. Sebagai wadah profesi, IDI memberikan pembinaan dan peningkatan pendidikan dokter yang berkelanjutan di daerah. Disamping itu IDI dipercaya oleh negara dalam membina dan mengawasi dokter di setiap cabang. Dalam mengayomi dokter di daerah, IDI berfungsi memberikan advokasi dalam pembelaan anggotanya. "Sebagai organisasi yang dipercaya oleh negara untuk

mengayomi masyarakat, IDI cabang merupakan wadah yang menyamai dokter di daerah. Dalam hal ini IDI berperan meningkatkan pendidikan dan kesejahteraan anggota. Juga advokasi bagi anggota yang tersandung kasus hukum," ujarnya. Sementara itu Ketua Cabang IDI Kabupaten Natuna, dr. Subhan Aga Bakhtiar, Sp.B. menyebutkan terpilih dirinya sebagai ketua akan berusaha semaksimal mungkin menjalankan serta membesar IDI kedepannya, sesuai dengan tugas dan fungsinya, yang pada akhirnya bisa memberikan kontribusi bagi daerah juga masyarakat. “Fungsi IDI sangat berat. Tujuan utamanya, meningkatkan derejata kesehatan masyarakat,” ungkapnya. Dalam tugasnya selama masa bakti tiga tahun mendatang, Aga menyampaikan IDI Cabang Kabupaten Natuna akan membina anggotanya sehingga dapat menjalankan misinya sesuai dengan standar yang berlaku. "Jangan memeriksa sebelum menganalisa pasien. Berikanlah pengobatan setelah pemeriksaan. Dan perlakukanlah pasien sebagai manusia," ujarnya. Ketua IDI Provinsi Ke-

pri, DR. dr. Ibrahim dalam penegasan singkatnya menyampaikan, kepada semua dokter bergabung di IDI Cabang Natuna harus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pasien, dan bekerja dengan profesional. Dengan demikian, tidak merugikan pihak manapun. Sementara Bupati Natuna, Ilyas Sabli berkesempatan hadir dalam pelantikan pada arahannya mengharapkan, dilantiknya pengurus baru, bisa membesarkan IDI Cabang Natuna. “Semua organisasi bisa besar dari sebelumnya. Yang terpenting semua itu berpedoman pada kunci keikhlasan dan ketulusan. Pembentukan satu organisai, merupakan kekuatan yang sangat besar,” ucapnya mengakhiri. Pada pelantikan ini juga IDI Cabang Natuna di lanjutkan dengan Workshop sebagai materi pembelajaran kepada para dokter dan tenaga medis lainnya. Dalam Pelantikan IDI Natuna turut hadir Bupati Natuna (Ilyas Sabli), Ketua DPRD Natuna (Yusrifandi), Anggota DPRD Natuna Komisi I (Raja Marzuni), Kepala Dinas Kesehatan (Dr. Syamsul Rizal), dan Direktur RSUD Natuna (Dr.Faisal). (mam)

NATUNA (HK) — Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Natuna, Zainudin Hamzah menegaskan Natuna pantas menjadi pusat ikan Napoleon Internasional, soalanya Natuna kaya dengan ikan itu dan sudah teruji sejak puluhan tahun lalu. Ia menjelaskan, pergerakan transaksi ikan Napoleon ditataran internasional sudah dimulai sejak 1989 lalun di Natuna. Pembeli ikan dari Hongkong berbondong-bondong menyisir Natuna dan Anambas guna mendapatkan ikan itu dari nelayan setempat. "Natuna sangat pantas sebagai pusat ikan Napoleon internasional karena kepantasannya didukung oleh ketersediaan yang ada di hampir semua sektor," tegas Zainudin di Jalan Pramu-

ka, Ranai, Senin (18/4). Zainudin melanjutkan, Natuna memiliki kekayaan alam berupa Napoleon yang mana kekayaan ini jarang didapatkan di daerah lain. Selain itu masyarakat Natuna sudah sangat familier dengan ikan itu. Mereka sangat paham seluk beluknya mulai dari hulu hingga hilirnya karena banyak masyarakat Natuna yang menjadikannya sebagai sumber pendapatan utama. Selanjutnya, Natuna dengan letak geografisnya yang berbatasan langsung dengan sejumlah negara menjadikanya mudah diakses oleh pasar asing, begitu juga sebaliknya. Disamping itu, ikan Napoleon Natuna juga sudah sangat terkenal di negeri asing terutama sekali negara-negara tetangga. Bahkan menurutunya bisa saja di satu negara ada konsumen yang

sudah fanatik dengan Napoleon Natuna. "Pada prinsipnya Natuna sudah lengkap syarat untuk dijadikan sebagai pusat ikan Napoleon baik sebagai pusat study maupun pusat transaksi. Karena selain masyarak Natuna sudah lihai berbudi daya, masyarakat setempat juga punya akses yang luas di luar negeri, dan peminat ikannya juga banyak," paparnya. Dengan demikian, menurutnya negara akan rugi bila eksploitasi ikan bernilai super itu dihentikan kegiatannya. Dan sebaliknya bila ini dikembangkan dengan sistem pengelolaan yang sesuai dengan aturan yang berlaku dan persyaratan administrasi serta regulasi yang mendukung, Napoleon Natuna dipastikan bisa mendunia. "Kegiatan masyarakat ini sejatinya tidak boleh

dihentikan, karena ini bisa jadi sumber pendapatan negara dan masyarakat. Tapi harus didorong dengan sistem yang benar sehingga masyarakat bisa mengembagkannya dan menjadikannya sebagai sumber penghasilan dengan cara-cara yang sesui aturan. Saya rasa negara bakal rugi bila pengelolaan sumber daya alam yang satu ini dihentikan secara permanen," tegasnya lagi. Zainudin mengaku yakin, selain jadi sumber pendapatan, Ikan Napoleon Natuna juga bisa menjadi ikon daerah bahkan negara. "Napoleon ini tidak banyak di belahan dunia lain, makanya saya yakin ikan ini bisa jadi ikon daerah bahkan bisa jadi ikon Indonesia di kancah internasional, makanya kegiatan ini tak boleh dihentikan," tutupnya tegas. (fat)

Lanal Ranai Akan Jalankan Puskel NATUNA (HK) — Komandan Lanal Ranai, Kolonel Laut (P) Arif Badrudin mengatakan dalam waktu dekat Lanal Ranai akan menjalankan Perpustakaan Keliling (Puskel) di Natuna. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca dan rasa ingin tahu masyarakat. Lanal Ranai memiliki sarana untuk mendukung kegiatan Puskel itu baik yang ada di darat maupun di laut. Di darat rencananya Lanal akan mengerahkan dua unit mobil Puskel dan di laut Lanal telah menyiapkan Kapal Angkatan Laut (KAL) Panda untuk melayani pulau-pulau yang jauh dari ibu kota. "Selain kegiatan sosial lainnya, Lanal juga akan mengadakan Puskel, sasaranya semua lapisan masyarakat. Kita sudah ada sarananya. Kita akan bergerak di darat dan di laut," kata Kolonel Arif kepada wartawan di kantornya, beberapa waktu lalu. Kolonel Arif menegaskan, Natuna boleh saja memiliki wilayah-wilayah terpencil akan tetapi kondisi ini tidak boleh menghalangi langkah dan upaya meningkatkan sumberdaya yang ada baik alam maupun manusianya. "Jangan sampai keadaan terpencil menjadi halangan kita untuk maju," tegasnya.

Karenanya, Puskel itu nantinya bisa menyasar berbagai desa dan pulaupulau yang jauh untuk memberikan akses baca kepada masyarakat. Kegiatan ini sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca masyarakat dan sekaligus meningkatkan rasa ingin tahu masyarakat. "Kita ingin minat baca masyarakat itu tumbuh. Kita juga berharap rasa ingin tahu mereka bisa meningkat dan mereka mencari tahu lewat buku," ungkapnya. Mengenai buku, Kolonel Arif mengaku sedang mengakomodir buku baik yang dimiliki Lanal maupun yang berasal dari donatur. Ia berharap para dermawan bisa berpartisipasi menyumbangkan bukunya. Varian buku yang diperlukan meliputi pengetahuan umum, traveler dan buku-buku yang sekiranya bisa menjadi konsumsi semua kalangan usia. "Untuk tahap awal kita akan siapkan seribu buku lengkap dengan variannya. Sumbernya dari Lanal dan donatur. Kita akan utamakan buku-buku pengetahuan umum dan buku-buku bergambar, karena gambar juga bisa menjadi stimulan bagi pembaca," pungkasnya. (fat)

FATURRAHMAN/HALUAN KERPRI

KOMANDAN Lanal Ranai, Kolonel Laut (P) Arif Badrudin. Ia menggagas Perpustakaan keliling sebagai upaya menumbuhkan minat baca di tengah masyarakat.

Editor : Eddy, Layout : Afri


CMYK

14

lingga

Selasa, 19 April 2016

Polres Serius Usut Izin Tambang LINGGA(HK) — Kepolisian Resort Lingga serius mengusut dugaan izin abal-abal yang didapatkan oleh 23 perusahaan tambang di Lingga. Pihaknya masih meminta keterangan dari pihak terkait. Lingga terus menindaklanjuti dan menelusuri dugaan Liputan Lingga pelanggaran hukum terkait penerbitan izin 23 perusahaan tamHal ini dikatabang di Kabupatkan Kasat Resen Lingga tahun krim Polres Lingga 2015 kemarin. SaAKP Syaiful Badaat ini sudah bawi menjawab Hanyak pihak yang di luan Kepri melalui mintai keterasambungan telengan. ponya. "Kalau soal " Iya belum biitu(Izin tambang) sa ekpos hasil petetap lanjut, kita nyidikan. Kami Syaiful sudah memanggil masih memeriksa pihak terkait. Rencana sih pihak terkait (dinas) untuk minggu ini sudah kelar, mengumpulkan informasi tapi meleset,"katanya dan juga mencari pelanggamenjelaskan terkait ba- ran hukumnya di mana," talnya ekspos perkara ke- kata Kapolres Lingga AKBP pada awak media yang di Surisman menjawab Halujadwalkan minggu ini, Se- an Kepri Minggu (10/4) saat makan malam bersama nin (18/04). Ditambahkannya, ren- awak media. Informasi yang di percana tersebut tetap akan dilakukan setelah penyidik oleh Haluan Kepri, Penyselesai melakukan pemer- idik Polres Lingga sudah iksaan dan meminta keter- memanggil banyak saksi angan dari pihak-pihak ter- untuk di mintai keterangan baik dari dinas terkait. "Minggu depanlah yah, kait maupun dari pihak kalau pemeriksaan sudah pengusaha.Mereka yang selesai semua, kita expos terkait penerbitan izin perkara ini," tambahnya 'bodong' 23 perusahaan tambang yang dilakukan menjanjikan. Sementara itu pada mi- oleh penjabat Bupati Lingnggu lalu, Jajaran Polres ga Edi Irawan dan juga

Jefriadi

Bupati Lingga sebelumnya pada tahun 2015. Informasi yang dihimpun di Mapolres Lingga, seluruh perusahaan yang mendapat rekomendasi perpanjangan izin penambangan tahun 2015 bakal dipanggil.Hal ini menindak lanjuti semakin memanasnya kasus izin Abalabal"yang di kelurkan pemkab Lingga menjelang pilkada tahun kemarin. " Iya semua perusahaan di panggil, semua sudah di surati oleh penyidik (polisi),"katanya menginformasikan, Senin(18/04). Terkait berapa banyak perusahaan yang memenuhi panggilan pihak penyidik Polres Lingga sampai saat ini memang belum terkonfirmasi dengan jelas. Sementara itu Kisruh soal penerbitan Izin Usaha Produksi(IUP)yang di terbitkan Bupati dan Penjabat Bupati Lingga tahun 2015 sebelumnya terus memanas.Pasalnya sesuai undang-undang minerba hal ini seharusnya kewenangan provinsi Kepri.Namanama perusahaan yang mendapatkan izin" Abalabal" menurut data yang di peroleh media ini. Sebanyak 10 perusahaan mendapatkan izin peningkatan IUP OP yakni perusahaan PT Mulia Sukses Makmur(Bijih Besi), PT Sumatra Mining Investama(Bijih Bauksit), PT Dabo Pasir Permata(Bijih Besi), PT Sarana

Usaha gemilang(Bijih Bauksit) PT Gelobal Samudra Atlantik(Bijih Bauksit), PT Sungai Raya Singkep(Bijih Timah), PT Telaga Bintan Jaya(Bijih Besi), PT Princes Flora Indonesia dua izin(Bijih Bauksit) dan terakhir PT Batamas Indah Permai(Bijih Timah).Peningkatan IUP OP kepada 10 perusahaan ini antara 9 sampai 10 tahun kedepan. Sementara itu Perusahaan yang medapatkan perpanjangan IUP OP sebanyak 4 perusahaan yakni PT Tri Dinasti Pratama(Bijih Besi) , PT Hermina Jaya(bijih Bauksit) PT Penarik Bintan( Bijih Besi) dan PT Growa Indonesia Perpanjangan IUP OP antara 3 sampai 10 tahun kedepan. Selanjutnya 8 Perusahaan mendapat perpanjangan IUP Eksplorasi yakni PT Batamas Indah Permai(batu geranit), PT Bumi Mineral Perindo(Biji Timah), PT Teluk Kijing Energi(Biji Timah),PT Mitra Alam Resources du izin(Bijih timah) , PT Astlin Megah Dewantara(Bijih Bauksit),PT Teluk Kijing Energi(Bijih Timah) dan terakhir PT Supreme Alam Resaouces(Bijih Timah).Perusahaan yang mendapat perpanjangan IUP Eksplorasi antara 2 sampai 6 tahun kedepan. Sementara itu satu perusahaan yakni PT Singkep Timas Utama(Bijih timah) malah mendapat penjabutan Izin IUP OP. ***

NOVRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

GEMAR MEMBACA — Dua orang siswa SMAN 2 Lingga memanfaatkan waktu istirahat dengan membaca buku pelajaran. Membaca adalah salah satu gerbang menambah wawasan.

Nelayan Harus Pakai Pelampung

NOVRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

SEORANG nelayan memperbaiki jaring yang rusak.

LINGGA (HK) — Lembaga Kelautan dan Perikanan Indonesia (LKPI) menyarankan nelayan di Lingga untuk melaut menggunakan pelampung. Hal ini untuk memberikan perlindungan bagi nelayan saat menjaring ikan di laut. Ketua LKPI Kabupaten Lingga Aldoni, mengamati seringnya terjadi nelayan yang tenggelam saat menjaring ikan di laut. Seperti baru-baru ini yang terjadi di perairan Singkep Pesisir, seorang nelayan asal Penuba Abas, tenggelam dan belum ditemukan. Serta beberapa minggu sebelumnya pernah juga kejadian yang menimpa seorang nelayan di Desa Limbung yang ditemukan tewas terapung setelah menjaring ikan di laut Limbung. "Kita sarankan nelayan melaut memperhatikan resiko melaut. Kapan perlu nelayan menggunakan pelampung. Karena banyak kasus di Kabupaten Lingga, nelayan hilang tak tau rimbanya. Minimal pakai pelampung empat jam masih bisa terbantu,"ujar nya Senin (18/4). Menurut Aldoni, pemerintah juga sudah seharusnya memperhatikan persoalan yang dihadapi nelayan di Lingga yang juga telah menelan korban. Minimal dinas sosial dan tenaga kerja serta Dinas Kelautan dan Perikanan harus tanggap dengan kondisi nelayan yang hilang di laut. Karena nelayan bagian dari DKP. Bukan hanya instansi terkait, toke-toke ikan yang selama ini mempunyai anak angkat nelayan di harapkan juga memperhatikan kondisi keselamatan anak buahnya supaya menggunakan pengaman (safety) pelampung. "Jikalau tidak ada toke

diminta membelikan anak buahnya pelampung supaya bisa selamat di laut jika terkena musibah,"ujarnya. Aldoni berharap, kasus hilangnya Abas tidak terulang lagi bagi nelayan yang lain di Lingga. Menurutnya, persoalan pakai pelampung bagi nelayan, terkesan sepele. Namun keselamatan dalam bekerja adalah hal utama. Ditambah lagi di Lingga, sudah terkenal masyarakatnya rata-rata adalah nelayan. "Kita berharap tidak ada korban lagi terulang. Langkah antisipasinya nelayan dan keselamatannya perlu diperhatikan, baik oleh toke ikan maupun juga bagi pemerintah,"imbuhnya. Ditempat berbeda staf khusus Bupati Lingga bidang ketenaga kerjaan Mustafa Mustazar mengatakan hal yang senada dengan Aldoni. Ia yang sejak dulu aktif menyuarakan hal tersebut, sebelum duduk di pemerintahan, mengaku usulannya itu tidak pernah di tanggapi pemerintah sebelumnya. "Sudah beberapa kali kita sampaikan kepad Pemkab Lingga, tentang pentingnya kelengkapan safety nelayan kita, tapi tidak diperhatikan," ujarnya. Dikatakan kecelakaan di laut seperti yang menimpa warga penuba bukan hanya terjadi kali ini saja. Di pulau-pulau Kecamatan Senayang, hampir tiap tahun terjadi, terlebih lagi saat musim cuaca buruk. Hal itu karena para nelayan tidak dibekali safety."Kejadian Abas ini menjadi momentum bagi kita untuk sama-sama memperhatikan pentingnya safety saat melaut," ujarnya. (put)

Tarif Angkutan Laut Wajib Diberlakukan LINGGA(HK) — SK Gubernur nomor 1731 tahun 2016, tentang tarif angkutan penumpang umum dalam negeri antar kabupaten kota wilayah provinsi Kepulauan Riau masuk ke Dishubkominfo Lingga wajib diberlakukan. Hal ini seiring dengan turunnya harga BBM solar dan premium. Kepala Bidang Laut dan Udara Dishubkominfo Lingga Selamat, mengatakan tarif baru transportasi antar kabupaten dan kota sudah wajib diberlakukan. Pemberlakuan tarif baru wajib diikuti seluruh operator dan armada. "Surat edaran sudah masuk ke kita. Tarif angkutan laut, wajib diikuti seluruh operator. Untuk lokal, akan kita dudukkan lagi Jum'at (22/4),"ujarnya Senin (18/4).

CMYK

Dijelaskan Selamat, tarif antar pulau masih akan disesuaikan dalam waktu cepat. Untuk menyesuaikan harga baru. Karena berdasarkan SK Gubernur tersebut, rata-rata 3 persen tarif transportasi Lingga turun. Berikut acuan tarif baru untuk angkutan solar, tarif Tanjungpinang-Jagoh turun Rp 178 ribu. TanjungpinangDaik Rp 169 ribu. Tanjungpinang-Senayang Rp 157 ribu. Tanjungpinang-Pancur Rp 162 ribu. TanjungpinangBenan Rp 113 ribu. Tanjungpinang-Cempa Rp 148 ribu dan Punggur-Jagoh Rp 245 ribu. "Untuk TanjungpinangPancur saat ini tidak ada armada yang menggunakan BBM solar. Jadi premium, tarifnya Rp160 ribu. Untuk Lingga, rata-rata 3 persen turun ," ujarnya.

Melihat tarif dari SK Gubernur Provinsi tersebut, malah terjadi kenaikan tarif feri Tanjungpinang-Senayang dan Pancur. Sebelumnya, pada tarif Januari lalu baik Tanjungpinang-Senayang maupun Pancur , Feri Rp152 ribu. Namun terjadi kenaikan Rp5 ribu hingga Rp10 ribu. Menanggapi hal itu, Selamat akan kembali berkoordinasi dengan pemprov. "Nanti kita konfirmasi lagi dengan dishub soal di Pancur dan Senayang. Untuk rute lain, sudah sesuai dan wajib diberlakukan,"ujarnya Dengan adanya penyesuaian tarif baru ini, Selamat juga harapkan Syahbandar baik di Dabo dan Senayang ikut mengawasi tarif baru ini. "Kita minta instansi terkait juga mengawasi tarif yang baru ini,"terangnya. (put)

SEJUMLAH penumpang menunggu ferri di Tanjungbuton, Senin (18/4). PUTRA/HALUAN KEPRI

Editor: Arment Aditya, Layout: Mario


15

dunia

Selasa, 19 April 2016

Usai Ekuador Diguncang Gempa

Seratus Tahanan Kabur EQUITO (HK) — Menteri Kehakiman Ekuador Ledy Zuniga menyatakan, sedikitnya 100 tahanan di penjara Ekuador kabur usai gempa 7,8 skala richter mengguncang wilayah tersebut kemarin. Sputnik Senin (18/4) melaporkan, para tahanan bisa kabur lantaran gedung penjara tempat mereka dibui hancur akibat gempa tersebut. Akibat gempa yang meruntuhkan bangunan penjara, sebanyak 100 orang tahanan kabur," ucapnya. Meski demikian Zuniga mengatakan, 30 dari 100 tahanan yang kabur telah kembali ke penjara. "Beberapa di antara mereka yang kembali, menyerahkan diri kepada polisi," kata Zuniga melalui akun Twitter, @ledyzuniga. Data terakhir korban gempa Ekuador mencapai 272 orang yang tewas, namun Presiden Rafael Correa, angka tersebut masih akan bertambah. Gempa 7,8 Skala Richter (SR) yang mengguncang Ekuador tersebut merupa-

kan gempa paling dahsyat di negeri itu dalam puluhan tahun terakhir. Lebih dari 2 ribu orang terluka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu (16/4) malam waktu setempat tersebut. "Masih ada banyak jasad di bawah puing-puing," tutur Correa yang berkunjung ke zona bencana pada Minggu, 17 April usai mempersingkat kunjungan resminya ke Vatikan. "Ini waktu yang sangat sulit, tragedi terbesar dalam 67 tahun terakhir," imbuhnya seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (18/4). Di antara kota-kota yang paling parah dihan-

MRD

SEDANG DIRAWAT — Para korban gempa yang menderita luka-luka sedang dirawat di sebuah rumah sakit. Sementara jumlah korban yang meninggal diperkirakan terus bertambah,

tam gempa adalah Pedernales. Walikota Gabriel Alcivar memperkirakan ada sekitar 400 orang korban jiwa yang masih harus dikonfirmasi di kota terse-

but, kebanyakan terkubur di bawah puing-puing sejumlah hotel yang ambruk. "Pedernales hancur. Gedung-gedung telah am-

bruk, khususnya hotelhotel tempat banyak turis menginap. Ada banyak jasad," ujar Alvicar kepada media lokal. Badan Survei Geologi

Amerika Serikat, USGS menyatakan, sejak tahun 1900, Ekuador telah diguncang tujuh kali gempa berkekuatan 7 SR atau lebih tinggi di wilayah gempa

7,8 SR yang terjadi pada Sabtu, 16 April tersebut. Salah satu gempa tersebut yang terjadi pada Maret 1987, menewaskan sekitar 1.000 orang.(mrd/dtk)

Harimau Sumatera Tertua di Dunia Disuntik Mati HONOLULU (HK) — Seekor harimau Sumatera yang diyakini sebagai harimau yang hidup tertua di penangkaran, mati dalam usia 25 tahun. Harimau bernama Djelita itu disuntik mati di Kebun Binatang Honolulu setelah menderita komplikasi penyakit akibat usia tua. Pihak pengelola kebun binatang tersebut mengumumkan kematian Djelita di halaman Facebook-nya. "Dengan sangat sedih, kami harus mengumumkan bahwa Djelita, harimau sumatera tercinta kami, disuntik mati hari ini," kata manajemen Kebun Binatang Honolulu lewat akun Facebook-nya. "Komplikasi (penyakit)

dengan usia lanjut yang dideritanya mengharuskan pengambilan keputusan itu," sebut mereka. Djelita adalah harimau tertua di antara subspesies harimau mana pun yang terdaftar dalam koleksi kebun binatang di seluruh dunia, masih kata pihak Kebun Binatang Honolulu. Harapan hidup untuk harimau sumatera di alam liar adalah sekitar 12 tahun dan di penangkaran sekitar 20 tahun, sedangkan Djelita berusia 25 tahun. Direktur Kebun Binatang Honolulu, Baird Fleming, mengatakan, "Usia tua menghantui siapa saja, bahkan binatang." "Meskipun Djelita me-

miliki hidup yang panjang dan sehat di kebun binatang, ia menunjukkan tanda-tanda yang mengarah pada keputusan bulat bahwa ia siap meninggalkan dunia," tambah dia. "Kebun Binatang Honolulu bisa bangga atas perawatan bertahun-tahun yang sangat baik kepada Djelita, yang merupakan bagian dari upaya konservasi di seluruh dunia untuk menyelamatkan harimau sumatera dari kepunahan," tambah Baird. Dalam sebuah statusnya di Facebook, pihak Kebun Binatang Honolulu mengatakan, hanya ada 200 harimau sumatera di kebun-kebun binatang, sebagai bagian dari upaya

konservasi global. "Kebun Binatang Honolulu bangga menjadi bagian dari upaya ini, dan akan terus begitu," sebut pihak kebun binatang tersebut dalam unggahannya. Djelita lahir di Taman Nasional San Diego pada 26 Maret 1991, dan datang ke kebun binatang Honolulu pada 25 November 1992. Kebun Binatang Honolulu adalah rumah bagi dua harimau sumatera lainnya, yakni Berani dan Chrissie, yang telah melahirkan keturunan. Anak-anak kedua harimau itu sudah dikirim ke luar negeri, diberikan kepada kebun binatang lainnya untuk ditampung dan dirawat.(kom)

KOM

INILAH Djelita, si Harimau Sumatera semasa hidupnya, sebelum akhirnya disuntik mati karena komplikasi penyakit.

Kota di Australia Selatan Kehabisan Uang Tunai JAKARTA (HK) — Warga Kota Burra di Australia Selatan mengatakan bahwa kota mereka kehabisan uang tunai selama 12 hari terakhir. Hal ini sudah berpengaruh pada pariwisata dan bisnis lainnya. Kota Burra ini terletak 162 km arah utara dari ibukota Australia Selatan, Adelaide dan memiliki penduduk sekitar 5 ribu orang. Satu-satunya bank di kota kecil tersebut, BankSA bulan lalu ditutup op-

erasinya, padahal selama ini warga di sana menggantungkan diri dari ATM di bank tersebut untuk mengambil uang tunai. Sekarang ATM Bank SA tersebut rusak sejak 12 hari lalu, dan ATM lainnya yang menyediakan jumlah uang lebih sedikit juga sudah kehabisan uang tunai. Salah seorang warga di sana Tim Stockman mengatakan situasinya memburuk. "Ada beberapa teman yang saya jumpai hari

Sabtu pagi, berjalan dari satu toko ke toko lainnya untuk menemukan toko yang masih bisa memberikan uang tunai." kata Stockman. "Toko yang sebelumnya bisa memberikan tunai kalau kita belanja, hanya bisa melakukannya kalau mereka mendapat uang tunai dari bank mereka, dan sekarang karena cabang yang ada terbatas, mereka menghentikan fasilitas pemberian tunai tersebut atau melakukan

pembatasan." "Dengan itu, bisnis di kota ini menderita karena warga tidak akan belanja bila mereka tidak bisa mendapatkan uang tunai." BankSA menutup 20 cabangnya di beberapa kota di negara bagian Australia Selatan, sebagai bagian dari perombakan besar-besaran, dengan alasan semakin meningkatnya transaksi yang dilakukan lewat internet.

Salah seorang nasabah BankSA, Arri Bout mengatakan kecewa dengan pelayanan dari banknya. "Situasinya memprihatikan sekarang, cabangnya ditutup bulan lalu, dan kami mendapat janji bahwa ATM akan tetap tersedia, namun 12 hari lalu rusak." katanya. "Khususnya di akhir pekan ketika kantor pos tutup, sama sekali tidak tersedia uang tunai." "Masalahnya adalah tidak ada penjelasan sama

sekali, kita tidak bisa berbicara dengan siapapun. Padahal kalau kita bisa berbicara dengan seseorang bila cabang masih buka, maka kita bisa mengetahui kapan uangnya akan tersedia lagi." kata Bout. Bout mengatakan dia sudah mempertimbangkan untuk mengendarai mobil ke kota Clare, sejauh 80 km pulang pergi untuk mendapatkan uang tunai. Dalam pernyataan-

nya, BankSA mengatakan sudah mengetahui adanya masalah dan petugasnya sudah mendatangi ATM bermasalah tersebut hari Senin pagi. "Memang ada masalah komunikasi dengan mesin tersebut, dan kami bekerja keras untuk memperbaikinya secepat mungkin." kata pernyataan tersebut. "Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang menimpa pelanggan kami."(dtk)

Napi Transjender Diperkosa Ribuan Kali QUEENSLAND (HK) — Kisah ini berawal ketika Mary, bukan nama sebenarnya, menginjakkan kaki di gerbang sebuah penjara di Boggo Road, Queensland, Australia. QUEENSLAND (HK) — Kisah ini berawal ketika Mary, bukan nama sebenarnya, menginjakkan kaki di gerbang sebuah penjara di Boggo Road, Queensland, Australia. Tak seperti kebanyakan narapidana penghuni penjara itu, Mary adalah seorang transjender. Dia harus hidup bersama dalam satu sel bersama para lelaki. Semua mata dari balik jeruji besi memandang ke arah dia ketika pertama kali waria ini masuk menjadi orang terhukum pada awal tahun 1990-an. Tak pernah terbayangkan, hukuman untuk kasus pencurian mobil yang dilakukannya telah membawanya ke dalam "neraka". Baru beberapa hari dia mendekam di bui, sudah sekian kali dia men-

coba mempertahankan diri dari usaha pemerkosaan para napi. Namun, semakin kuat dia menolak, semakin beringas penjahat-penjahat itu bertindak. "Setiap kali saya berkata tidak dan mencoba menolak mereka, setiap kali itu pula mereka memaksa. Tidak hanya satu atau dua orang, mereka berkelompok," kata Mary ketika menuturkan kesaksiannya seperti di lansir laman news.com.au. Sejak saat itulah, Mary hidup dalam ketakutan selama tahun-tahun berikutnya. "Seharusnya, saya tidak mencuri mobil yang membawa saya ke dalam penjara itu," ungkap Mary yang mengaku tak mengerti kenapa dia dijebloskan ke penjara pria. Berdasarkan pen-

gakuan Mary, setiap hari dia diperkosa sekali, bahkan terkadang lebih. Penderitaannya itu sempat tersiar di media, yang kemudian membuatnya dipindahkan ke sel lain. Dia lalu menempati sel bersama para tahanan yang menunggu sidang atau mereka yang baru ditangkap. "Namun, perlindungan itu pun tetap berlaku dengan imbalan seks," katanya. Selama masa penjaranya, Mary dilabeli sebagai narapidana berisiko. Hal ini menyusul tiga kali upaya melarikan diri yang dilakukannya. "Itu artinya saya harus hidup dalam pengamanan maksimum dengan sebagian besar narapidana pelaku kekerasan," kata dia. "Saya tidak mencoba kabur untuk hal lain. Saya hanya ingin kabur dari kekerasan seks yang saya alami," kata dia. Pengalaman hidup di Boggo, diakui Mary, merupakan yang terburuk dan paling keji yang pernah dia jalani.

NET

SEORANG napi transjender tampak mengenakan bra berada satu ruangan dengan napi pria. Mary mengaku, selama empat tahun masa penjara, tak kurang dari 2.000 kali kekerasan seksual yang dialaminya.

"Itu tindak pemerkosaan dan saya dicambuk, dihancurkan, dan saya melakukan itu untuk bertahan hidup. Namun, up-

aya bertahan hidup yang saya lakukan pada dasarnya cuma untuk kenikmatan narapidana lain," kata dia.

"Ini benar-benar neraka dan saya serasa mati. Inilah hukuman yang harus saya jalankan," kata dia.(kom)


CMYK

Selasa, 19 April 2016

16

EGS TNI/Polri Disambut Masyarakat Kelumu LINGGA (HK) — Kedatangan tim Ekspedisi Gurindam Sakti (EGS) TNI/Polri wilayah Koramil 05 Daik disambut hangat warga desa Kelumu. Harapan warga aktivitas ini diadakan lagi tahun depan. Ditempat berbeda, Kepala Desa Kelumu, Mahadan mengatakan Warga sangat antusias sekali menyambutk Kedatangan Ekspedisi Gurindam Sakti dan berharap kegiatan ini dapat di lakukan setiap tahun kedepannya. Pantauan dilapangan,tim EGS TNI/Polri ini sudah

berlangsung sejak Kamis (14/4) kemarin. Sejumlah kegiatan amal mulai dari donor darah, goto bersih pemukiman warga, fogging, chek kesehatan gratis, hingga goro membangun jambinasasi dan bak penampungan air untuk kebersihan lingkungan pemukiman warga Komunitas Adat Terpencil. (KAT). Selain kegiatan terjun langsung ditengah masyatakat, tim ekspedisi juga melakukan kegiatan sosialisasi bahaya narkoba dan wawasan kebangsaan kepada siswa siswi

SMA dan SMP N d Lingga. Bahkan terdapat satu rombongn EGS yang melakukan ekspedisi pendakian Gunung Daik yang melibatkan Ke-PAL. Kepala desa Kelumu Mahadan, mengatakan kedatangan EGS TNI, ini disamvut hangat masyarakat Kelumu. Karena mengajak masyarakat hidup bahu membaju ditengah masyarakat. “Warga dan masyarakat cukup respon dengan kegiatan yang di buat. Fokus kita Komunitas Adat Terpencil. Kita goro bersama,”ujarnya.

Hadirnya tim ekspedisi Gurindam Sakti ini, Mahadan berharap tahun depan dapat dilaksanakan lagi. “Mudah-mudahan tiap tahun dapat digelar. Karena KAT di Kelumu masih minim hidup mandiri. Kepada Pemda kita minta untuk sosialisasi pendidikan dan kesehatan,”imbuhnya. Ditempat yang sama Danramil 05 Daik Lingga, Kapten Herwan Syah Putra, mengatakan tim Ekspedisi fokus di Lingga di pemukiman KAT Kelumu. Karena di sana

masih minim sarana dan prasarana. Maka aktivitas yang dilakukan tim ekspedisi yakni goro bersama warga melakukan pembersihan kampung. Sejumlah kegiatan yang dilakukan disambut antusias warga. Bahkan warga juga kata H Syah Putra ikut membersihkan saluran air hingga ke laut.Pembuatan jambanisasi, serta pembuatan bak penampungan air setinggi 2,5 m dengan lebar 3x3 m. “Kita juga memberikan penyuluhan, sambil

mengajarkan tentang hidup sehat kepada warga setempat,”ujarnya. Agenda dari tim Ekspedisi Gurindam Sakti di Kelumu ini, di jelaskan Syah Putra, kegiatannya terdiri dari berbagai bidang. Dibidang kemasyarakatan, juga digelar kegiatan malam nonton bersama dengan pemutaran film perjuangan nasional dan yasinan bersama masyarakat di Mesjid, terang Herwan Syahputra yang cukup dikenal akrab dan tegas ditengah masyarakat Lingga.***

Camat Lingga, Agus Karyadi di dampingi Kapolsek Daik Lingga AKP Edi Supandi, saat menyambut kedatangan tim Ekspedisi Gurindam Sakti di desa Kelumu.

Anggota TNI yang tergabung dengan tim Ekspedisi Gurindam Sakti goro bersama warga KAT membersihkan saluran air dan pekarangan rumah pemukiman warga.

Tim ekspedisi Gurindam Sakti dan sejumlah anggota bersama warga bahu membahu membangun jambanisasi dan MCK untuk pemukiman warga.

Warga KAT melakukan chek kesehatan gratis dari tim ekspedisi Gurindam Sakti.

Tim Ekspedisi Gurindam Sakti juga melakukan ekspedisi Gunung Daik bersama Komunitas Pecinta Alam Lingga (Ke-PAL). Terlihat persiapan tim melakukan ekspedisi di pintu gerbang pendakian gunung Daik.

Tim EGS (Ekspedisi Gurindam Sakti) saat melakukan kegiatan amal donor darah bagi pasien rumah sakit lapangan yang membutuhkan donor.

Tim EGS saat memberikan wawasan kebangsaan kepada siswa siswi SMA N 1 Lingga di aula SMA N 1 Lingga.

Warga Kelumu antusias dan gembira saat nonton bareng film ‘bertemakan perjuangan nasional yang diselenggarakan tim EGS di lapangan volly desa Kelumu.

Pelaksanaan UN di Natuna Lancar Natuna Targetkan 100 Persen kelulusan. NATUNA (HK) — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna Agus Supardi menjamin palaksana UN tahun ajaran 2016 ini berjalan lancar tanpa ada kendala yang berati soalnya persiapan pelkasanaan sudah disipakan semaksimal mungkin. “Alhamdulillah berjalan lancar, sejauh ini belum ada kendala. Lembar soal terjamin aman dan lengkap tanpa ada sekolah yang kekurangan,” kata Agus di SMAN 1 Bunguran

Timur, Jalan Pramuka, Ranai, Senin (4/4). Kemanan lembar soal terjamin karena dijaga ketat oleh kepolisian dan proses distribusinya juga mendapatkan pengawalan yang sama. Agus menjelaskan, jumlah siswa kelas 3 SLTA yang mengikuti UN tahun ini sebanyak 1.122 yang terdiri dari 863 dari siswa SMA, 147 siswa SMK, dan 112 siswa Madrasah Aliyah ( MA). “semunya ikut ujian. Tahun ini siswa kita lengkap

mengikuti ujian sesuai jumlahnya, beda dengan tahun lalu ada beberapa orang siswa yang tidak bisa mengikuti ujian karena halangan yang tak bisa dihindari,” terangnya. Dikatakannya UN ini hanya sebagai tolak ukur kemampuan siswa dalam mengerjakan soal ujian akhir. Dan kali ini pihak sekolah mempunyai wewenang penuh meluluskan atau tidak meluluskan siswa tergantung dari pada nilai sekolah terhadap siswa. “Kita targetkan 100 persen lulus, karena sekolah memiliki kewenangan penuh dalam

penentuan kelulusan. Beda dengan tahun sebelumnya,” ungkap Agus. Pada UN kali ini, Polres Natuna menerjunkan 50 orang personil polisi untuk mengawal proses UN, “tahun ini kita terjunkan 50 personil, di masing-masing sekolah kita tempatkan minimal 3 personil. Cuma mekanisme pengamanan kita atur sedemikian rupa sehingga tidak sampai mengganggu konsentrasi siswa yang sedang ujian. Semoga saja aman,” kata Kabag Ops Polres Natuna, Kompol Syafrudin Dalimunte.***

Peserta UN bersiap - siap mengerjakan soal ujian

Kadisdikbud Kabupaten Natuna Agus Supardi Meninjau Pelaksanaan Ujian

Polisi mengawal pelaksanaan ujian

Peserta UN tampak semangat sa’at keluar dari ruangan

Sejumlah peserta ujian tampak tertib saat keluar kelas usai ujian

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Editor : Ika, Layout : Maulana Ilham


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

17

CMYK

Selasa, 19 April 2016

Akan Dibangun Perumahan

Stop Reklamasi Sungai Serai Dompak TANJUNGPINANG (HK) — Elemen masyarakat mengatasnamakan DPC Posko Perjuangan R a k y a t (Pospera) Kota Tanjungpin a n g mendesak pemerin-

tah daerah untuk menghentikan aktifitas reklamasi atau penimbunan di Sungai Serai Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Bestari Tanjungpinang. Pasalnya, kegiatan tersebut berdampak lingkungan sekitar dan bertentangan

dengan undang-undang tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Ketua DPC Pospera Tanjungpinang, Aspan Hasibuan mengatakan, reklamasi tersebut menyikapi proyek yang saat ini dilakukan oleh pengembang Indah View Residence sela-

ma empat bulan di daerah Sungai Serai Kelurahan Dompak Kecamatan Bukit Bestari. dalam hal tersebut dimana Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang telah mengeluarkan ijin rekomendasi UKL-UPL No. 660/26/4.2.022/2/21/2015 dikeluarkan oleh BLH Kota Tanjungpinang. Selanjutnya, Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) No. 4090 Tahun 2015, Tanggal 29 Desember 2015.

Stop Reklamasi ... Hal. 18

IST

REKLAMASI PANTAI — Aktifitas reklamasi atau penimbunan yang dilakukan pengembang Indah View Residence di Sungai Serai Kelurahan Dompak, Kecamatan Bukit Bestari Tanjungpinang.

DPRD Tunggu SK Nurdin Basirun Dilantik Jadi Pjs Gubernur Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak SH mengatakan secara mekanisme, penetapan Nurdin Basirun untuk menduduki posisi Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kepri akan menunggu Surat Keputusan (SK) dari Mendagri.

Eva Fransiska Liputan Tanjungpinang Keputusan tersebut disampaikan Jumaga melalui Paripurna Istimewa di Balairung Kantor DPRD Dompak, Senin (18/4). Dalam penyampaian Paripurna Istimewa tersebut, Jumaga menjelaskan, jabatan Gubernur Provinsi Kepri Almarhum H Mu-

hammad Sani secara resmi ditetapkan sebagai Gubernur berhalangan tetap oleh DPRD Provinsi Kepri. Dikatakan, pengumumam Gubernur Kepri Almarhum H Muhammad Sani sebagai Gubernur berhalangan tetap dikarenakan meninggalnya almarhum pada 8 April lalu di Rumah Sakit Abdi Waluyo Jakarta. "Dengan kepergian al-

marhum tersebut, secara tidak langsung membuat Gubernur Kepri Almarhum H Muhammad Sani meninggalkan jabatan yang diembannya, yakni menjadi Gubernur Provinsi Kepri masa jabatan 2016 hingga 2021 mendatang," ujar Jumaga. Untuk itu, sesuai dengan Surat Keputusan nomor 02/06/PENG/IV/2016 tentang pengumuman Gubernur Kepri masa jabatan 2016-2021 saat ini berhalangan tetap. "Dengan ditetapkannya Gubernur Kepri sebagai berhalangan tetap dari jabatan, sehingga secara undang-undang almahum H Muhammad Sani telah meninggalkan jabatannya

DPRD Tunggu ... Hal. 18

Zhunika Diusul Diberhentikan Buntut Usulan Pemindahan Pegawai

Tjetjep

TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri sebelumnya telah mengusulkan kepada Sekdaprov Kepri tahun 2013 yang dijabat almarhum Robert Iwan L, terkait dengan pemberhentian Zhunika, salah seorang pegawai di lingkungan Pemprov Kepri. Sesuai dengan nota dinas, tertanggal 14 Maret 2013 Yudiana yang ditujukan ke-

pada Sekdaprov Kepri dari Kepala Dinkes Kepri Tjejep Yudiana yang ditandatangani bulan Maret 2013 tersebut disampaikan Zhunika, yang menjabat sebagai staf golongan II.d di Dinkes Kepri sejak tanggal 2 Januari 2013 sampai saat ini yang bersangkutan tidak pernah hadir bekerja (absen terlampir). Yang bersangkutan telah dilakukan pemanggilan sebanyak dua kali, namun tidak diindahkan. Se-

Zhunika Diusul ... Hal. 18

Kajati: Bakal Ada Tersangka Lain Dugaan Korupsi Mess Pemda Anambas TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri, Andar Perdana Widiastono SH MH memastikan bakal ada tersangka lain atas dugaan koripsi proyek pengadaan Mess Pemerintah Daerah (Pemda) Anambas di Tanjungpinang. Kepastian tersebut menurut Andar, menyusul setelah ditetapkannya satu orang tersangka sebelumnya yakni Sekretaris

Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas, Raja Tjelak Nur Djalal. "Tim penyidik kita masih terus bekerja untuk menggali pihak-pihak yang diduga terlibat lain di dalamnya. Nanti bakal ada tersangka lain," ucap Andar ditemui usai memberikan amanat sebagai inspektur upacara bendera di SMA Negeri 2 Tanjungpinang, Senin (18/4). Lebih lanjut, Andar be-

lum bisa menyebutkan apakah ada dugaan keterlibatan oknum mantan maupun anggota DPRD Anambas yang bertugas saat itu ikut terlibat di dalamnya. "Kita belum mendapatkan informasi tentang keterlibatan oknum anggota DPRD Anambas di masa itu. Namun jika memang ada, pasti akan kita tindak lanjuti," ucap Andar. Terpisah, Ketua LSM Investigation Coruption

Kajati: Bakal ... Hal. 18

Isdianto-Lukman Edi Berpeluang Jadi Wagub TANJUNGPINANG (HK) — Polemik siapa yang bakal mengantikan HM Nurdin Basirun sebagai Wakil Gubernur Kepri terus bergulir. Menurut pengamat Politik Kepri, Endi Maulidi, selain dari keluarga almarhum HM Sani yang berhak, dari partai pengusung HM Sani-HM Nurdin Basirun juga me-

miliki peluang untuk mengusulkan nama calon Wakil Gubernur Kepri. "Kalau dari keluarga ada pak Isdianto, Heri dan Ibu Rini," kata mantan Ketua DPW PKB Kepri itu, kemarin. Dijelaskan dia, sedangkan nama calon dari Partai Demokrat ada Apri Sujadi, Ahmad Dahlan, Husnizar Hood.

Begitu juga dari NasDem ada nama Apri Sujadi dan Hanura juga nama Apri dan Isdianto. "PKB Kepri bisa saja mengusulkan nama Lukman Edi, saat ini sebagai anggota DPR RI untuk jadi wakil Gubernur Kepri," bebernya. Lukman Edi, di tengah masyarakat Kepri tidak asing lagi. Beliu adalah

Ketua Pansus DPRD Riau untuk pemekaran Kepulauan Riau. Ia juga salah satu pejuang pembentukan Provinsi Kepri. Mereka juga pernah menjadi anggota DPRD Riau dari daerah pemilihan Kabupaten Kepulauan Riau sebelum ada pemekaran.

Isdianto-Lukman ... Hal. 18

Nasabah Tanjung Uban Boyong Mobil Avanza Panen Hadiah Simpedes BRI TANJUNGPINANG (HK) — Nasabah asal Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Tanjung Uban, Ratna Irawati meraih hadiah utama satu unit mobil Toyota Avanza baru type G/ MT, pada panen hadiah Simpedes BRI Cabang Tanjungpinang, periode semester II tahun 2015. Penarikan pengundian Simpedes BRI periode semester II yang diundi dari tanggal 1 September 2015 sampai 29 Februari 2016 ini digelar di Pinang City Walk, jalan Teuku Umar Tanjungpinang, Sabtu (16/4). Selain hadiah utama mobil, BRI Cabang Tanjungpinang juga menyediakan 10 hadiah kedua untuk 10 pemenang berupa sepeda motor New Vario 125 CBS Honda.

Selanjutnya, dua nasabah yang beruntung hadiah ketiga berupa sepeda Vanquise 1.0 Thrill, 12 hadiah Televisi TH 32.302G Panasonic, 12 Home Theatre SC.XH315LJ.K Panasonic, 12 lemari es NR.A198G.H

Panasonic, hadiah mesin cuci NA.W70BB4G/A Panasonic dan hadiah elektronik lainnya yang dimenangkan oleh nasabah yang dari berbagai unit dibawah BRI Kantor Cabang Tanjungpinang. Selain itu, para nasabah yang hadir dalam

pengundian juga kecipratan rejeki berupa puluhan doorprize menarik berupa barang elektronik dan lainnya. Para pemenang diberi kesempatan untuk mengambil hadiah undian terse-

Nasabah Tanjung ... Hal. 18

REZA/HALUAN KEPRI

KADIS Koperasi, UKM dan Pasar Kota Tanjungpinang Syafrial Evi didampingi Pemimpin BRI Cabang Pembantu Bintan Centre Yefrianto menyerahkan hadiah utama secara simbolis kepada pemenang panen hadiah Simpedes BRI di Pinang City Walk, Sabtu (16/4).

LKPj Mengukur Kinerja Pemerintah Nurdin Sampaikan LKPj 2015 TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Gubernur Kepri H Nurdin Basirun menyampaikan laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPj) tahun 2015 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri pada Paripurna di Kantor DPRD Dompak, Senin (18/4). Dalam sambutannya, Nurdin mengatakan bahwa LKPj tahun 2015 merupakan laporan pertanggung jawaban yang mengukur

kinerja Pemerintah Provinsi Kepri pada tahun 2015 yang lalu dalam merealisasikan pagu anggaran pada APBD tahun 2015. Dan LKPj 2015 ini juga dapat menjadi bayangan dalam memprediksikan penggunaan anggaran dalam APBD 2016. "Terdapat beberapa prioritas pemnyelenggaraan tugas umum yang menjadi daftar umum penggunaan anggaran pada tahun 2015

lalu dimulai dari perluasan penyediaan peningkatan pelayanan dasar, pembangunan infrastruktur dan konektivitas, peningkatan pemberdayaan masyarakat, peningkatan pertumbuhan ekonomu serta pengelolaan perbatasan," ujar Nurdin. Yang mana, dari berbagai prioritas tersebut, Pemerintah Provinsi Kepri menyampaikan LKPj dengan perealisasian kinerja keuangan daerah sebagai berikut Pendapatan sebesar Rp2,74 triliun dengan

perealisasi Rp2,51 triliun dengan persentase 89,52 persen dari target. "Yang mana pendapatan tersebut bersumber dari PAD sekitar Rp1,11 triliun dengan perealisasian sekitar Rp1 triliun persentase pencapaian 87,48 persen dari target, pendapatan dari dana perimbangan sebesar Rp1,408 triliun dengan perealisasian Rp1,246 triliun dengan persentase pencapaian

LKPj Mengukur

... Hal. 18

IST

CMYK

Editor: Afrizal, Layouter: Restu


18

tanjungpinang

Selasa, 19 April 2016

Pemko Siap Bantu Sampai Universitas Pelepasan Siswa Kelas XII MAN Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tanjungpinang, menggelar tasyakuran dan pelepasan bagi siswa kelas XII yang telah melaksanakan Ujian Nasional (UN) beberapa waktu lalu, di halaman MAN, Sabtu (16/4).

Reza Liputan Tanjungpinang Pelepasan itu dihadiri Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Kepala Kantor Wilayah Agama

Kepulauan Riau, H. Marwin Jamal, Kepala Kemenag Kota Tanjungpinang, H. M.nasir, segenap Kepala SKPD Pemko Tanjungpinang, orangtua siswa dan undangan. Lis mengatakan, bah-

wa masa depan dalam menggapai cita-cita baru dimulai setelah kelulusan sekolah. Kepada para orangtua, agar senantiasa memberikan support atau dukungan, yang terpenting do’a dan restu kepada anak-anaknya dalam menggapai apa yang mereka cita-citakan. "Untuk adik-adik yang ada di sini tidak usah memikirkan biaya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi, karena Pemerintah Kota (Pemko) siap mem-

BERIKAN SELAMAT — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah memberikan selamat pada pelepasan siswa kelas XII yang telah melaksanakan UN, di halaman MAN, Sabtu (16/4).

Isdianto-Lukman ..... "Beliau juga saat ini Wakil Ketua Komisi II DPR RI," tegasnya. Ketua DPW PKB Kepri, Abdul Basith menjelaskan seluruh partai pengusung HM Sani-H Nurdin Basirun memiliki peluang sama mengusulkan nama calon Wakil Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun. Karena H Nurdin Basirun

sambungan Hal. 17 secara otomatis akan menjadi Plt Gubernur Kepri sebelum definitif Gubernur Kepri. "Kita dari PKB belum memunculkan nama. Kita juga sudah berkoordinasi dengan Lukman Edi. Kita tunggu saja perkembangan politik di Kepri dua bulan ke depan," tegasnya. Ditegaskan dia, dalam

Nasabah Tanjung ..... but di Kantor BRI unit terdekat di wilayah kerja BRI Cabang Tanjungpinang. Dalam panen hadiah Simpedes BRI tersebut, BRI Cabang Tanjungpinang menyediakan pembukaan rekening baru dengan hadiah langusung barang elektronik seperti mixer, rice cooker, strika dan lainnya. Jadi, nasabah yang membuka tabungan baru pada hari itu juga dengan minimal setoran awal Rp100 ribu mendapatkan hadiah langsung barang elektronik dari BRI. Pemimpin Cabang BRI Tanjungpinang diwakili Pemimpin BRI Cabang Pembantu Bintan Centre Yefrianto dalam sambutannya mengatakan bahwa, pihaknya melakukan undian BRI Simpedes setiap semester dengan menyediakan hadiah menarik. Disebutkan, tujuan utama dalam pengundian Simpedes BRI adalah agar BRI lebih dekat lagi kepada nasabah dengan terus memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah. "Kita berharap agar para nasabah semakin berkesempatan berpeluang

sambungan Hal. 17 untuk mendapatkan hadiah dengan selalu meningkatkan saldo rekeningnya masing-masing," imbuhnya. Bagi masyarakat yang belum memiliki rekening tabungan di BRI, Yefrianto juga mengimbau untuk segera membuka rekeningnya khususnya di Simpedes BRI. Pihak BRI kata Yefrianto selalu memberikan manfaat kemudahan dalam pelayanan kepada nasabah dengan berbagai kemudahan. Bank BRI juga akan selalu mengembangkan teknologi untuk memudahkan nasabahnya seperti melalui eBanking, yaitu dengan mobile banking, internet banking dan SMS banking. Hal ini sejalan dengan program pemerintah untuk meningkatkan gerakan Nasional Otonom, dimanapun nasabah berada tanpa terbatas waktu dan jarak, baik transaksi antar rekening BRI dan bank lain semuanya real time online tanpa jedah waktu dan mempertimbangkan dimanapun berada. Selain itu, nasabah yang menggunakan internet banking dapat memanfaatkannya tanpa memotong pulsa, sehingga dapat

Stop Reklamasi ..... "Berdasarkan hal itu kami mempertanyakan ijin reklamasi untuk pembangunan Perumahan Indah View Residence yang seharusnya diterbitkan oleh

waktu dekat ini, PKB tentu akan menemui keluarga HM Sani. PKB ini tahu, apa saja pesan-pesan almarhum untuk Provinsi Kepri. "Kita akan bersilaturahmi dengan keluarga Pak Sani. Kita juga akan bersilaturahmi dengan HM Nurdin Basirun," ucapnya.(eza)

mencetak sendiri transaksi terakhir dan lainnya. "Oleh sebab itu nasabah BRI akan dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan yang semakin praktis sesuai kemajuan dan perkembangan tekhnologi masa kini dapat melaui ponsel," kata Yefrianto. Ia juga menyampaikan di tahun ini mendatang Bank BRI akan memiliki satelit sendiri atau dengan nama BRISAT yang semata-mata didedikasikan untuk para nasabah BRI tercinta. BRISAT akan beroperasi sehingga hampir nol hambatan dan hal tersebut tentunya jauh berbeda jika sudah memiliki satelit sendiri, tanpa harus join sehingga lebih fokus tanpa hambatan. BRI juga telah memiliki mesin baru dengan nama Cash Recycle Macine (CRM) dimana nasabah bisa memasukkan uang di mesin tersebut dan mengambil kembali dengan pecahan Rp50 ribu dan Rp100 ribu. Hadir dalam acara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Pasar Kota Tanjungpinang Syafrial Evi, nasabah dan undangan.(eza)

sambungan Hal. 17 Gubernur Kepri sesuai Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 28/PermenKp/2014 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 17/Permen-Kp/2013 Tentang Perizinan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil," kata Aspan, kemarin. Kemudian, pihaknya juga mempertanyakan rekomendasi dari Walikota Tanjungpinang dan Instansi Teknis untuk reklamasi yang dilakukan oleh Pengembang Indah View Residence sebagai syarat usulan untuk Ijin Lokasi kepada Gubernur Kepri sesuai dengan Undang-Undang No. 1 Tahun 2014 Perubahan atas Undang-Undang No. 27 Tahun 2007 Tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan PulauPulau Kecil. Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil sesuai Undang-Undang 23 Tahun 2014 meru-

pakan wewenang dari Gubernur Provinsi Kepulauan Riau. "Untuk itu, kami mendesak Walikota Tanjungpinang agar menghentikan kegiatan reklamasi yang dilakukan pengembang Perumahan Indah View Residence. Kemudian, memproses secara hukum atas tindakan Pengembang Perumahan Indah View Residence yang melakukan reklamasi tanpa ijin," tegas Aspan. Pihaknya juga meminta kepada Walikota untuk segera menarik kembali Ijin UKL-UPL dan IMB yang telah diterbitkan yang jelas bertentangan dengan peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 28/ Permen-Kp/2014 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 17/PermenKp/2013 Tentang Perizinan Reklamasi di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.(eza)

beri bantuan kepada kalian yang berprestasi," ujar Lis. Pada kesempatan tersebut, Lis mengimbau kepada seluruh siswa dan siswi Kelas XII MAN Tanjungpinang agar tidak perlu memikirkan biaya melanjutkan pendidikan kejenjang universitas karena Pemko Tanjungpinang siap membantu siswa-siswi yang berprestasi. Lis juga mengharapkan lulusan dari MAN inilah yang nantinya akan lahir

mubaligh-mubaligh yang handal di Kota Tanjungpinang maupun Provinsi Kepulauan Riau. Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Sekaolah MAN Kota Tanjungpinang Yudi Handoko mengatakan sebanyak 92 Siswa dan siswi kelas XII agar nantinya dapat sukses di kemudian hari. "Supaya seluruh anakanak kami bisa mengamalkan ilmu yang didapat disekolah terkhusus ilmu agama di kalangan masyarakat

dan jauhi seluruh hal-hal negatif yang dapat merusak generasi penerus bangsa," imbuhnya. Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Kepri Marwin Jamal mengatakan kepada seluruh siswasiswi yang ada di sini nantinya bisa menjadi contoh di masyarakat karena seluruh siswa yang ada di sini merupakan harapan negara. "Apalagi sekarang ini banyak pengaruh dari

Kajati: Bakal ..... Transparan Independen Non Government Orzanitation (LSM ICTI-Ngo), Provinsi Kepri, Kuncus berharap agar tim penyidik Kejati Kepri dapat lebih teliti dan lebih dalam lagi untuk mengungkap dugaan kasus korupsi terhadap pengadaan mess Pemda Anambas di Tanjungpinang tersebut. "Seharusnya tim penyidik Kejati Kepri juga dapat memanggil dan memeriksa anggota DPRD Anambas yang ikut mengesahkan anggaran untuk pembelian mess tersebut. Bisa jadi ada peranan dan andil penting dari oknum anggota DPRD Anambas saat itu. Hal ini harus diungkap tuntas," ucap Kuncus. Disamping itu, Kuncus juga meminta agar Kejati Kepri untuk segera mengumumkan siapa yang bakal menjadi tersangka di

sambungan Hal. 17 dalam kasus tersebut, sehingga tidak hanya terfokus pada satu orang tersangka yang telah ditetapkan sebelumnya. "Informasi lain yang kita dapatkan, ada dua orang lagi yang terkait dengan pengadaan Mess Pemda Anambas di Tanjungpinang tersebut," ungkapnya. Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Anambas membeli tiga mess atau asrama mahasiswa Anambas di Tanjungpinang melalui SK Bupati Nomor 164 B tahun 2010. Sayangnya pembelian itu tanpa diawali dengan proses penaksiran oleh tim ahli. Dalam kegiatan tersebut, Raja Tjelak menjabat sebagai Ketua Panitia. Kemudian Andi Agrial sebagai Wakil Ketua merangkap PPK, sedangkan Zulfahmi menjabat Sekre-

taris merangkap PPTK (Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan) dam Marbawi dan Suhermas Basri sebagai anggota. Andar sebelumnya menyebut, tiga rumah yang dibeli untuk asrama mahasiswa itu harganya masing-masing Rp1,67 miliar untuk rumah pertama. Kemudian Rp1,87 miliar untuk rumah kedua, dan Rp1,33 miliar untuk rumah ketiga. Totalnya Rp4,2 miliar lebih. Proses pengadaan tiga rumah untuk mess yang tak melibatkan tim penaksir harga maka membuat nilai tiga rumah itu terlalu tinggi. Tidak sesuai dengan nilai jual objek pajak (NJOP)-nya. Dari sana akhirnya penyidik Kejati menemukan adanya dugaan markup atau penggelembungan harga rumah, sehing-

LKPj Mengukur ..... sekitar 88,45 persen," papar Nurdin. Sedangkan untuk sumber pendapatan lainnyalainnya sekitar Rp244 miliar dengan perealisasian Rp255 miliar over target hingga 5,25 persen. Pendapatan dari Pajak sebesar Rp1,78 triliun dengan perealisasian sekitar Rp951 miliar dengan persentase pencapaian 88,75 persen. Pendapatan retribusi sekitar Rp5,80 miliar tere-

alisasi sekitar Rp2,13 miliar, persentase pencapaian sekitar 39 persen. "Sedangkan untuk total belanja baik itu belanja tidak langsung dan belanja langsung pada LKPj 2015 sebesar Rp2,915 triliun dengan perealisasian sebesar Rp2,605 triliun dengan persentase pencapaian 89,50 persen dari yang ditargetkan," jelas Nurdin. Diakhir penyampaiannya, tak lupa Nurdin men-

gajak seluh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) selaku pengguna anggaran untuk dapat lebih meningkatkan kembali kinerjanya dalam pengggunaan anggaran tahun 2016 ini. Sehingga meskipun ditengah terpaan defisist anggaran yang tengah terjadi di Provinsi Kepri ini, pembangunan-pembangunan Kepri seperti yang diamanatkan almarhum Gubernur Kepri H Mu-

hammad Sani sebelumnya dapat tercapai. Sementara itu, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengatakan bahwa setelah penyampaian LKPj oleh Wakil Gubernur Kepri ini dilaksanakan, selanjutnya DPRD Kepri akan melanjutkan dengan menyusun dan membentuk Pansus untuk menindaklanjuti dan memberikan rekomendasi terkait LKPj tahun 2015 itu.(cw99)

sambungan Hal. 17 Lebih lanjut dikatakan, pihaknya telah menyerahkan pemberitahuan ketidakhadiran tersebut tiga tahun lalu, dimana yang bersangkutan sejak tahun 2011 tidak masuk. Tjejep mengungkapkan waktu itu, Zhunika menyampaikan ingin mengikuti pendidikan ke Jakarta dan akhirnya tidak jadi. "Ketika itu, kami panggil terus yang bersangkutan sesuai dengan prosedur, namun ia tidak datang," jelasnya. Terkait dengan usulan pemberhentian pegawai tersebut, lanjutnya, tergantung dari keputusan Gubernur Kepri. "Kita sudah melaporkannya atas usulan tersebut dan nantinya Plt Sekdaprov yang menyampaikan ke Gubernur Kepri, karena untuk pemecatan atau pemberhentian pegawai tersebut Gubernur yang menentukan," imbuhnya. Sementara itu, Kepala BKD dan Diklat Provinsi Kepri Hasbi ketika dimintai tanggapannya akan hal tersebut mengatakan kalau sebelumnya Zhunika pernah diajukan diusulkan oleh Kepala Dinkes Kepri. "Saya juga heran mengapa yang bersangkutan dibela, ada apa sebenarnya, karena dia (Zhunikared) ada masalah sebelumnya. Dan sudah lama tidak

masuk, sejak tahun 2011 lalu," ungkap Hasbi. Terkait dengan usulan pemberitahuan tersebut, kata Hasbi, bahwa BKD Kepri sifatnya hanya melakukan verifikasi. Selanjutnya, sesuai dengan perintah dan arahan dari Sekdaprov Kepri, baru bisa disikapi. "Kalau Sekda mengatakan salah, ya salah yang sesuai dengan aturan. Karena sampai dengan sekarang berkas usulan Zhunika tersebut masih dalam proses dan belum putus. Kita juga sebelumnya sudah memanggil yang bersangkutan melalui Kabid Disiplin Pegawai dua kali, namun sampai sekarang belum datang," kata Hasbi. Ia juga tidak mengetahui apakah ada kaitannya dengan insiden kecil kepada Said Haris beberaopa waktu lalu. Ditanya apakah ia menempuh ke jalur hukum terkait n kejadian tersebut, Hasbi mengaku belum memikirkan ke arah sana. "Hubungan dengan Said Haris saya tidak paham. Untuk menempuh ke jalur hukum kita pikirpikir dululah. Namu, hal ini sudah saya laporkan ke Sekda dan kami akan menunggu keputusan ibu Reni," imbuhnya. Diberitakan sebelumnya, keributan dari perpin-

DPRD Tunggu ..... sebagai Gubernur Kepri secara terhormat," ucap Jumaga. Selanjutnya lampiran Surat Keputusan itu akan dilampirkan DPRD Kepri ke Presiden RI Joko Widodo melalui Menteri Dalam Negeri untuk selanjutnya mendapatkan secara resmi surat pemberhentian Gu-

ga menimbulkan kerugian negara. Tim penyidik Kejati Kepri pun telah memeriksa Raja Tjelak sebagai tersangka dua kali. Sampai saat ini yang bersangkutan belum ditahan karena dianggap masih koorperatif dan menyerahkan semua bukti yang diperlukan penyidik. Selain itu, Raja Tjelak saat ini masih menjabat sebagai Sekda. Sehingga tenaga dan fikirannya masih sangat diperlukan oleh Pemkab Anambas untuk menjalankan tugasnya saat ini. Namun, Andar belum menyebutkan berapa besar kerugian negara dari pembelian rumah dengan pagu anggaran Rp5 miliar itu. Andar mengatakan, pihaknya akan meminta bantuan dari BPKP untuk melakukan audit.(nel)

sambungan Hal. 17

Zhunika Diusul ..... hubungan dengan hal tersebut yang bersangkutan sudah layak dijatuhi hukuman disiplin berat sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai dikarenakan jumlah ketidakhadiran yang bersangkutan sudah melebihi 46 hari kerja. Surat tersebut juga ditembuskan kepada Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKD dan Diklat) Provinsi Kepri. Kepala Dinkes Kepri Tjejep Yudiana dikonfirmasi terkait dengan hal itu mengatakan, pengusulan pemindahan pegawai tersebut sudah lama, sehingga dia (Zhunika-red) meninggalkan tugas. "Kita sudah memanggil beberapa kali yang bersangkutan, namun dia tidak pernah datang. Sehingga dengan demikian, kita sudah melimpahkannya ke BKD dan Diklat Provinsi Kepri," kata Tjejep, Minggu (17/4). Dikatakan, pihaknya sampai saat ini tidak mengetahui keberadaan dari Zhunika, apakah yang bersangkutan sudah bertugas di instansi atau SKPD yang baru atau tidak. Kalau memang yang bersangkutan (Zhunika-red) bertugas di tempat yang baru, berarti BKD telah berhasil membinanya.

narkoba dan narkotika. Tetapi lulusan MAN ini kalian telah dibekali oleh berbagai ayat-ayat Al Quran," katanya. Acara tersebut juga diisi berbagai penampilan dan unjuk kebolehan dari siswa-siswi MAN, pemberian penghargaan internal kepada beberapa pelajar kelas XII yang berprestasi dibidang non akademik, serta tausiyah oleh Syech Faiz Ali, dari Universitas Al Azhar Mesir.***

dahan pegawai tersebut terjadi pada pelaksanaan Musrenbang tingkat Provinsi Kepri, Kamis (14/4) di Aula Kantor Gubernur Dompak ternyata diwarnai keributan. Pasalnya, keributan yang terjadi antara Kepala BKD Kepri Hasbi dengan Ketua Forum Pegawai Provinsi Kepri Said Haris pada saat jalannya acara Musrenbang tersebut. Otomatis keributan itu mengundang perhatian peserta Musrembang lain saat mengikuti kegiatan tersebut. Dikarenakan emosi Haris Sempat berteriak, membentak dan marahmarah sambil menunjuknunjuk Hasbi. Spontan, ulah Haris tersebut menarik perhatian peserta lainnya. Namun emosi tak terkendali tersebut tidak mendapat perlawanan dari Hasbi. Hampir dua kali Said Haris yang akan menjauh pergi berusaha memegang kepala Hazbi, dan seolaholah hendak dipukulnya. Tapi Hasbi tak memberikan perlawanan. Ia hanya diam. Tapi ia tetap berjaga-jaga, seolah hendak menangkis jika diserang Said Haris lagi. Tak lama insiden itu terjadi. Said Haris langsung ngeloyor keluar ruangan meninggalkan Hasbi. (eza, cw99)

sambungan Hal. 17 bernur Kepri tersebut. Dalam paripurna istimewa ini, turut hadir Plt Sekda Kepri Reni Yusneli, Kapolda Kepri, Danlantamal IV Tanjungpinang, Danrem 033 WP, Danlanud, Kepala KPU dan Bawaslu Kepri, Kepala Daerah se Kepri, SKPD dan FKPD di lingkungan Pem-

prov Kepri, Kepala Perguruan Tinggi di Kepri, Tim Kemenangan Sanur, Tokoh Masyarakat serta mahasiswa se-Provinsi Kepri yang bersama-sama 36 anggota dewan Provinsi Kepri untuk sejenak mengheningkan cipta dan mendoalan almarhum Gubernur Kepri H M Sani.

"Marilah kita bersamasama mengheningkan cipta untuk mengingat jasa dan mendoakan beliau (alm HM Sani) agar mendapat tempat terbaik di sisinya. Dan marilah kita semua melanjutkan kembali perjuangan yang telah beliau lakukan," ujar Jumaga saat memimpin mengheningkan cipta.*** Editor: Afrizal, Layouter:Restu


CMYK

19

bintan

Selasa, 19 April 2016

Sebelum Melahirkan, Warga Siapkan Nama Bayi

Apri Launching Program Akte Cepat BINTAN (HK) — Program Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bintan untuk memberikan kemudahan dalam pembuatan akte kelahiran secara cepat, telah terwujud. Oki Alexander agar untuk mendukung proLiputan Bintan Senin (18/4) pagi, bertempat di Aula Kantor Camat Bintan Timur, Apri dan Dalmasri melaunching secara perdana penerapan program akte kelahiran cepat. K e p a d a warga yang hadir, Apri memint a

gram yang dicanangkannya sejak masa kampanye dulu. Ia berharap warga yang hendak melahirkan agar kiranya dapat mempersiapkan nama anaknya semasa masih dalam kandungan. "Siapkan nama sewaktu kandungan berusia masih 8 bulan, karena pembuatan aktenya kan cepat. Jadi nama mesti disiapkan," ujar Apri disambut riuh tepuk tangan dan tawaan war-

ga yang hadir saat itu. Namun demikian, Apri juga berharap kepada warganya selain mempersiapkan nama anaknya sebelum dilahirkan, mesti juga dipersiapkan berbagai persyaratan layaknya pembuatan akte seperti yang sebelumnya sudah berjalan. Kendati bisa cepat siap, Apri juga menjelaskan ada pengecualian bila berkas bayi yang lahir masuk ke Kantor Kecamatan di atas pukul 11.00 WIB, maka prosesnya akan berlangsung keesokan harinya. Tetapi, bila berkasnya dimasukan di bawah pukul

11.00 WIB, bisa dipastikan akte kelahiran bisa siap pada hari itu juga. Agar masyarakat tak keliru dan tahu program peningkatan pelayanan catatan sipil, Apri menambahkan, peran bidan desa yang tersebar di berbagai wilayah sangat penting. Jadi, kata dia, masyarakat yang melahirkan bayinya di bidan bakal diarahkan oleh para bidan desa untuk segera melaporkan dan mengurus ke kantor kecamatannya masing-masing guna mendapatkan akte kelahiran anaknya secara cepat. "Tentu sa-

ja peran bidan desa nanti akan menginformasikan kepada warga yang melahirkan untuk langsung mengurusnya di kantor kecamatan supaya akte kelahiran anaknya bisa segera disiapkan," ujarnya. Bila program ini sukses dijalankan, pihaknya berjanji akan kembali meningkatkan pelayanan pembuatan akte kelahiran lebih singkat lagi. Salah satunya, masyarakat bisa mendapatkan akte kelahiran bayinya langsung di rumah sakit maupun Puskesmas. Sementara itu, Kepala

Disdukcapil Bintan, Yudha Inangsa mengatakan, kegiatan yang digelar kali ini memang dimaksudkan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat terkait catatan sipil. "Kedepan, pendaftaran cukup di kantor camat saja, bahkan di desa dan kelurahan juga bisa nantinya," ujar Yudha. Kedepannya, kata Yudha, pihaknya berencana akan mengembangkan aplikasi yang l e b i h mempermudah pelayanan cata-

tan sipil warga Bintan. Misalnya, mengembangkan program aplikasi yang terintegrasi secara online, sehingga masyarakat cukup melakukan pengurusan akte kelahiran melalui smartphone. "Hanya dengan internet smartphone bisa langsung daftar pembuatan akta kelahiran," ucap Yudha. Dalam kegiatan tersebut juga disejajarkan dengan pembagian bantuan insentif kepada para Ketua RT dan RW dan LPM yang ada di tiga kecamatan, yakni Bintan Timur, Mantang serta Bintan Pesisir.***

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

BERIKAN AKTE — Bupati Bintan, Apri Sujadi saat memberikan akte kelahiran dalam launching akte kelahiran cepat kepada salah seorang warga di Aula Kantor Camat Bintan Timur, Senin (18/4).

Demokrat Kepri Siapkan Kandidat Agus Wibowo Masuk Bursa Cawagub BINTAN (HK) — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kepri diamdiam terus menjaring namanama yang bakal dipasangkan dengan Nurdin Basirun untuk memimpin Kepri hingga 2021 mendatang. Sejumlah nama dari elite Partai Demokrat Kepri sudah mulai mencuat dan bakal diusulkan untuk mendampingi Nurdin Basirun yang otomatis bakal menjadi Gubernur Kepri atas sepeninggalan almarhum HM Sani. Ahmad Dahlan, nama paling mencuat saat ini memang digadang-gadangkan paling berpotensi bakal diusulkan Partai Demokrat untuk menjadi calon wakil Gubernur (Cawagub) Kepri. Namun, menurut Ketua DPD Parta Demokrat Kepri, Apri Sujadi, tak hanya Ahmad Dahlan. Ada beberapa nama lain yang juga memiliki peluang yang sama untuk

menjadi cawagub Kepri mendapingi Nurdin Basirun dalam menjalankan roda pemerintahan di Provinsi Kepri. "Dari Demokrat banyak nama, ada Agus Wibowo, Husnizar Hood, Ahmad Dahlan, ada juga dari keluarga mereka (Alm HM Sani) karena beliau posisi ya kan sebagai Ketua Dewan Penasehat Partai Demokrat," terang Apri di Kijang, Senin (18/4). Munculnya nama Agus Wibowo dalam bursa Cawagub Kepri dari Partai Demokrat, tentu membuat partai koalisi pengusung pasangan Sani-Nurdin semakin dipersempit. Sebab, di antara partai pengusung pasangan Sani-Nurdin, Partai Demokrat sebagai partai terbesar lebih berpeluang untuk memposisikan kader terbaiknya mendampin g i

Apri Sujadi Ketua DPD Demokrat Kepri

Nurdin Basirun. Namun, Apri yang juga menjabat sebagai Bupati Bintan itu tak mau terburu-buru dalam menentukan nama cawagub jagoannya yang bakal diusulkan. Karena menurutnya, proses penempatan cawagub masih cukup lama. "Tunggi saja tanggal mainnya, kan masih panjang prosesnya. Yang paling penting itu, karena kewajiban kita sebagai partai koalisi untuk mengawal bagaimana Pak Nurdin menjadi Gubernur definitif. Ini yang akan kita kawal proses awalnya," ujar Apri. Jika memang namanama cawagub hanya muncul dari Partai Demokrat Kepri saja, karena memang partai berlambangkan merci itu merupakan partai pengusung terbesar. Namun, Apri menampik jika dirinya menutup rapat kader lain untuk mencalonkan jagoannya masing-masing dari partai koalisi. Apri mengaku kalau dirinya secara terus menerus akan membahas dan menggelar pertemuan dengan para petinggi dari partai koalisi. "Itu hanya isu di luar saja. Kalau komunikasi kami dengan partai koalisi termasuk bu Susi dari NasDem, Pak Imam dari Gerindra, Pak Aluan dari PPP, kita komunikasi terus kok," jawab Apri menanggapi. Terkait kabar bahwa Ahmad Dahlan merupakaM figur yang paling berpeluang karena belum lama ini dikabarkan

bertemu dengan Apri Sujadi dan juga Sekjen DPP Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan di Kota Batam, Apri membantah jika pertemuannya itu membahas mengenai politik dalam upaya menempatkan kader Demokrat Kepri sebagai cawagub Kepri. Apri mengatakan, jika kedatangan Sekjen DPP Demokrat kemarin merupakan bentuk kepedulian Partai Demokrat untuk mengikuti acara Tahlillan mendiang HM Sani. Kalau kemarin di Harmoni (Batam) hanya membahas pemantapan untuk fraksi dan imbauan DPP bagaimana membentuk sebuah komunikasi yang baik dengan semua partai pengusung," akunya. Terakhir, kata Apri, pihaknya baru akan membicarakan mengenai nama Cawagub Kepri yang bakal diusulkan. Namun terlebih dahulu katanya, nama yang bakal diusulkan mesti sejalan dan sepemikiran dengan Nurdin Basirun dalam menjalankan roda pemerintahan di Kepri nanti. "Proses berikutnya antara partai koalisi dan Gubernur definitif ini harus sinkron. Karena siapapun yang diusulkan oleh koalisikoalisi tentu harus bisa bekerja sama dengan Gubernurnya. Kita tidak mau ada perpecahan. Artinya, ini sebuah kebersamaan. Karena mengusung sama-sama tentunya menyelesaikan masalah juga sama-sama," timpalnya. (cw95)

CMYK

Orang Meninggal Masih Terdaftar BPJS Bupati Pertanyakan Peran RT RW BINTAN (HK) — Bupati Bintan Apri Sujadi mengaku heran ke pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Pasalnya orang yang sudah meninggal masih terdaftar dalam program tersebut. Hal ini terungkap setelah Apri menyatakan, kalau data di BPJS masih banyak terisi dengan nama-nama warga yang sudah tiada. "Kami kemarin melihat data, ternyata data yang diberikan BPJS peneriman-

ya sudah meninggal dunia. Masa orang meninggal masih disubsidi BPJS," sebut Apri di Aula Kantor Camat Bintan Timur, Senin (18/4). Untuk itu, Apri sangat mengandalkan peran serta dari Ketua RT dan RW di seluruh daerah Bintan dalam meningkatkan datadata warganya di setiap daerah. Sehingga baik warga yang melahirkan atau kematian warganya secara terus menerus dipantau. Dengan begitu akan sangat

membantu program kesejahteraan masyarakat. "Harapan saya terbesar justru kepada RT dan RW karena itu perangkat pemerintahan paling terdekat dan bersentuhan langsung dengan masyarakat," ujarnya. Tahun depan, Apri berjanji, mengalokasikan anggaran lebih besar untuk 4000 ribu lebih warga yang bisa didaftarkan sebagai penerima layanan BPJS. Untuk itu, peran serta Ketua RT dan RW sangat dibutuhkan dalam memuluskan niat tersebut.(cw95)

Tahun Ini UMRAH Adakan Program S2 Kelautan TANJUNGPINANG (HK) — Rektor Umrah Syafsir Akhlus mengatakan bahwa perencanaan Program Studi Magister (S2) untuk Program Studi Ilmu Kelautan di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang diusahakan akan terealisasi akhir tahun 2016 ini. Pasalnya, hingga saat ini pihaknya hingga saat ini UMRAH tengah mempersiapkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan untuk dapat menjadikan perguruan tingi itu memiliki Program Pendidikan Magister (S2) khususnya untuk di bidang studi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP). "Saat ini masih terus

dalam proses persiapan berkas-berkas yang menjadi persyaratannya seperti pengakretisikan Program studi yang ada saat ini menjadi B, hingga ke peningkatan kurikulum pendidikan yang ada saat ini," ujar Syafsir Akhlus saat ditemui di Tanjungpinang, Senin (18/4) Dilanjutkan Syafsir, apalagi mengingat Kepri yang merupakan daerah kepulauan yang nota bene masih membutuhkan banyak Sumber Daya Manusia yang mahir dan menguasai pengetahuan yang lebih dibidang kelauatan dan Perikanan, sehingga menurutnya sangat perlu adanya program S2 tersebut dimiliki UMRAH

nantinya sebagai satu-satunya perguruan tinggi negri di Provisni Kepri. "Jika berkas persyaratan-persyatan tersebut telah lengkap dan selesai disiapkan, selanjutnya pihaknya akan segera mengajukan untuk pengadaan program magister (S2) di Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) ini pada akhir tahun 2016 mendatang," jelas Syafsir Kembali. Namun, jika melihat saat ini Syafsir mengatakan bahwa kemungkinan perealisasian wacana pengadaan Program S2 di UMRAH tersebut akan dimulai pada Program Studi Imu Ekonomi dan Akutansi. (cw99) Editor :Afrizal, Layout : Restu


20

Hukum&Kriminal

Selasa, 19 April 2016

Terkait Reklamasi di Kampung Belian

Dukung Warga Tuntut Ganti Rugi BATAM (HK) — Anggota Komisi? III DPRD Batam, Jurado mendukung masyarakat nelayan pesisir Kampung Tua Belian dan sekitarnya untuk menuntut perusahaan pengembang yang melakukan reklamasi disepanjang pantai Batam. Pariadi Liputan Batam Kota “Perusahaan harus membayar ganti rugi berupa sagu hati bagi nelayan pesisir yang pantainya di reklamasi dan itu jelas diatur dalam perda Batam,” kata Jurado di ruang Komisi III DPRD Kota Batam, Senin (18/4). Ia mengatakan, perusahaan yang mempunyai izin reklamasi silahkan melakukan aktivitas, namun terlebih dahulu harus menyelesaikan kewajibannya terhadap nelayan yang berada di pesisir pantai. Karena kehidupan mereka selama ini tergantung dari hasil laut. “Akibat reklamasi tentu penghasilan mereka akan berkurang bahkan sama sekali tidak melaut lagi, untuk perusahaan harus memikirkan kelanjutan kehidupan mereka,” ujarnya. Selain itu, katanya, perusahaan juga harus patuh terhadap aturan ketiga melakukan reklamasi sesuai? UU no 32 tahun 2009 itu jelas diatur terutama tentang pengrusakan hutan magrove, terumbu karang, dan itu harus juga diganti perusahaan didaerah lain. “Apalagi hal itu tidak dilakukan, maka dapat merugikan negara yang mana hutan magrove juga berhubungan dengan hasil tangkapan nelayan,” katanya. Selanjut , imbuhnya, hutan magrove ini sesuai uu menaganan adalah KP2K , baik izinnya dan termasuk juga penyelesaian dengan para nelayan yang berada disekitar pesisir yang direklamasi mengenai ganti rugi atau lebih tepat uang sagu hati mereka. “KP2K harus ambil andil hutan magrove diganti tidak dan kalau ada masyarakat disitu KP2K harus berbicara dengan perusahaan sehingga masyarakat tau kalau memang ada izin dari daerah maupun pusat,” tegasnya. Ia mengatakan, disamping

Jurado

izin reklamasi pantai perusahaan juga ada ada izin pelaksanaan reklamasi pantai dan izin pengambilan bahan material pantai. “Sekali lagi kami tegaskan, bahwa Kita Mendukung warga nelayan menuntut pihak perusahaan membayar uang sagu hati dan KP2K juga harus dipertanyakan kinerjanya sebagai pemegang wewenang dimana juga merupakan mediator terhadap warga dan perusahaan,” tutupnya. Sementara itu, warga nelayan Kampung Tuak, beserta kampung Belian menolak wacana PT Arsikon akan melakukan? reklamasi laut Semakau Besar yang mana lokasinya sudah dilakukan pematokan disepanjang laut Batam Centre hingga sampai Tering Bay Golf dan Country Club Nongsa. Terlihat disepanjang laut dangkal tersebut sudah dipasang patuk serta dibentengi tumpukan karung? menimbul kepermukaan laut. Dan menurut salah seorang warga Kampung Tuak, syawal mengatakan, kami nelayan pesisir dari dahulu tidak setuju reklamasi ini, karena penghasilan kami sebagai nelayan musiman turun bahkan saat ini sulit menyekolahkan anak kejenjang pendidikan lebih baik. “Kalau ini dilakukan perusahaan dengan melakukan penimbunan maka secara otomatis hulu kamu menuju laut tertutup sehingga tidak bisa melaut,” ujarnya. Kami berharap, pemerintah segera meminta perusahaan menghentikan kegiatan melakukan penimbunan karena sangat berdampak terhadap penghasilan kami sedangkan kelong maupun kerambah kami ikannya pada mati, akibat air berubah warna menjadi merah. Sedangkan RW 06 Belian Tuak, Rasiman menyampaikan, memang pernah dilakukan mediasi antara nelayan dilima kampung dengan PT Arsikon tahun 2015 lalu tetapi hasilnya sampai saat ini belum ada. “Informasi terakhir yang kami dapat hanya satu kampung yang diganti rugi, n a m u n berapa nilainya kami tidak tahu,” katanya. ***

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

TEMPEL BESI — Seorang warga menunjukkan ratusan tabung gas yang diduga ditempel plat besi di Perumahan Tiban Kampung Sekupang, Senin (18/4). Warga curiga, tabung gas ini merupakan hasil penyulingan yang isinya diduga berkurang.

Tabung Gas Ditempel Plat Besi BATAM (HK) — Beberapa warga RT05/RW07 di perumahan Tiban Kampung, Sekupang menghadang sebuah mobil Pick Up pengangkut ratusan gas melon 3 Kg, miliknya PT Tri Ananda Pilar Abadi, lantaran diduga tak sesuai dengan takaran gas tersebut, Senin (18/4). Bukan itu saja, warga setempat pun beralasan untuk menahan mobil itu dikarenakan warga mendapati ada tempelan plat besi kecil yang sama dengan cat tabung tersebut. Dicurigai ada penyulingan, warga sempat berdebat dengan petugas pengangkut gas, namun karena bertele-tele untuk men-

jawab pertanyaan warga itu, mobil itupun dibawa ke Polsek Sekupang. Manullang, salah satu warga Tiban Kampung mengatakan, kejadian itu diketahui berawal saat ibu-ibu yang tinggal diperumahan hendak ingin membeli gas 3 Kg dari pangkalan. Curiga setelah melihat ada tempelan plat besi ditabung gas, lantas warga pun langsung komplain hingga menanyakan ditambah isi takaran berkurang. Warga pun menduga jika ada permainan atau penyulingan. Padahal diketahui berat kosong tabung itu seberat 5 Kg dan ditambah 3 Kg , jadi 8

berat bersihnya 8 Kg. Manullang dan warga lainnya berharap kasus yang menimpa warga bisa diselesaikan dengan tuntas poleh pihak yang berwajib, karena tidak sesuainya isi gas 3 kg ini sudah merugikan masyarakat. “ Mungkin masih banyak juga yang tidak tahu soal isi gas 3 kg yang tidak sesuai ini, tapi kita sebagai konsemen sangat dirugikan, makanya melaporkan hal itu ke polisi. Apalagi gas melon ini subsidi dari pemerintah,” tuturnya. Sementara itu, Musripah, pekerja PT Tri Ananda Pilar Abadi, yang be-

ralamatkan di Ruko Tiban III Batam sebagai agen pemasok gas melon membantah melakukan penambalan dalam kemasan tabung. “ Kita tidak tahu, itu tabung dan isinya dari Pertamina. Kami hanya distribusikan saja ke agen-agen kecil,” ujar Musripah saat usai diperiksa penyidik Polsek Sekupang. Ditempat yang sama, Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Ipda Buhedi Sinaga mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksisaksi dari agen, karyawan, dan pelapor. “ Kita sudah panggil

pekerjanya, saat ini masih dilakukan pemeriksaan. Warga yang menangkap dan diserahkan ke sini, bukan kami yang menangkap,” tuturnya saat dihubungi via telepon. Sementara itu, petugas pengangkut gas melon yang tak mau disebutkan itu mengatakan, bahwa plat besi dibuat untuk alat penimbang. Namun, untuk selanjutnya dirinya tak tahu. “ Setahu saya, plat besi itu dibuat untuk alat penimbang tabung gas itu. Untuk lebih lanjutnya lagi, saya tak tahu lagi, saya hanya pekerja saja bang,” ujarnya Draf, siang kemarin. (ded)

Diduga Speed Boat Bawa Rokok FTZ Transportasi antar Pulau Tanpa Izin Trayek BATAM (HK) — Selain melayani anggkutan penumpang antar pulau, diduga lima speedboat yang beroperasi secara ilegal di Perairan Tanjunguma, Kecamatan Lubuk Baja melayani angkutan barang berupa rokok FTZ dari Batam. "Penumpang sepi,

speedboat muatannya rokok FTZ dikirim ke pulau-pulau sesuai pesanan," kata tenaga lepas penjual tiket di Tanjunguma berinisial Ud. Dikatakannya, penumpang tujuan Guntung, Condok dan Pulau Blantak Raya setiap harinya tidak-

lah selalu ramai. Bahkan, dalam sehari hanya ada 10 penumpang di saat sepi. Makanya di saat penumpang sepi muatan kapal mengangkut rokok FTZ dari Batam, "Kadang toke-toke titip barang rokok FTZ untuk dibawa ke pulau," ujarnya. Ia mengatakan, di daerah perairan ini tidak ada

izin trayek, namun dapat beroperasi sehingga setiap penumpang maupun barang tidak ada dilakukan pemeriksaan oleh pihak Bea Cukai termasuk izin berlayar dari syahbandar sehingga speedboat beroperasi secara ilegal lancar. "Pemilik kapal dan agen pun menjual tiket secara sembunyi-sembunyi melalui sambungan telpon dan kami berharap aparat berwenang menertibkan merekalah," ujar sumber Haluan Kepri. Sampai berita ini ditulis, Haluan Kepri belum berhasil menghubungi kepala dinas Perhubungan Kota Batam terkait izin trayek, apakah di sana boleh beroperasi speedboat membawa penumpang maupun barang antar pulau. Diberitakan sebelumnya, Kelima speed ukuran 7 meter dengan kapasitas penumpang 60 orang tersebut yakni Mala Express , Berkat Ilahi dan Wirta Express dengan tujuan Pulau Guntung, pulau condong dan Pulau Blantak Raya serta seluruhnya merupakan perairan Kepri. Informasi lapangan, beroperasi speedboat tanpa izin trayek ini sudah berlangsung lama yang saat ini diduga diageni PT Plora Perkasa dengan harga tiket Rp500 ribu perorang. "Anehnya mereka tidak

punya izin berlayar, apalagi izin trayek dari dinas perhubungan tetapi bisa beroperasi antar pulau," kata sumber berinisial DN. Minggu(17/04). Katanya, speedboat penumpang sekaligus angkut barang tersebut , berangkat lima kali seminggu dimana dari Batam berangkat pukul 08.00 WIB. "Sedangkan sampai ke Batam lagi sekitar pukul 16.00 WIB, hanya hari Jumat speed tidak berangkat antar pulau," kata dia. Ia mengatakan , beberapa jari yang lalu satu speedboat ditangkap karena beroperasi didomestik sekupang tanpa izin. Anehnya lagi, lanjutnya, Syahbandar tidak pernah melakukan apa-apa atas beroperasi speed itu dan seluruh keberangkatan diizinkan oknum TNI. "Speed beroperasi harus mengeluarkan uang sekali jalan Rp1 juta terhadap oknum aparat makanya lancar," ujarnya. Ia menambahkan, di daerah Tanjung Uma tidak ada izin trayek speedboat maupun izin berlayar, yang ada hanya Pelabuhan Domestik dan Pelabuhan Telaga Punggur. "Dah pernah kami tanyakan ke Dinas perhubungan, tidak ada izin Dishub," kata dia. (tim)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter : Agung R


21

politik

Selasa, 19 April 2016

Musda Digelar Setelah Munaslub Djoko: Upaya Akhiri Dualisme BATAM (HK) — Rencana pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kota Batam yang awalnya dijadwalkan di Maret 2016 ini, ditunda pelaksanaannya hingga selesainya perhelatan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar yang dijadwalkan terlaksana 25 Mei mendatang.

Amir Liputan Batam Anggota Fraksi Partai Golkar di DPRD Batam, Djoko Mulyono mengungkapkan bahwa penundaan ini sebagai upaya agar siapapun nanti yang terpilih menahkodai Golkar Batam punya status hukum (legalstanding) yang jelas. “Kalau legalitas di pusat sudah jelas,

maka otomatis legalitas kebawah juga mengikut. Karenanya kami memutuskan menunggu pelaksanaan Munaslub,” ungkap Politisi Golkar yang menjabat selaku Ketua Komisi III DPRD Batam, Senin (18/4) di ruang kerjanya. Secara tekhnis, lanjutnya, kesiapan Golkar Batam untuk melaksanakan Musda sudah sangat siap, termasuk kepanitian sudah disiapkan. “Ke-

siapan kita sudah oke, hanya saja memang kita diarahkan untuk menunggu pelaksanaan Munaslub sehingga tidak ada lagi dualisme,” terangnya. Bicara soal konstalasi politik, secara politis Djoko Mulyono mengatakan bahwa masih seperti kondisi beberapa bulan lalu, ini sama artinya kalau peluang keberadaan politisi senior Ruslan M Ali Wasyim masih berada di urutan teratas paling berpeluang menduduki posisi Ketua DPD II Golkar Batam. “Komunikasi dan kon-

solidasi terus jalan, dan konstalasinya masih sama seperti beberapa bulan lalu,” ujarnya politis. Senada disampaikan oleh Ketua Fraksi Golkar di DPRD Batam, Ruslan M Ali Wasyim yang namanya disebut-sebut paling berpelung menggantikan Zainal Abidin sebagai Ketua DPD II Golkar Batam yang hijrah ke kepengurusan Golkar Provinsi Kepri, bahwa selaku petugas partai tentu siap dengan dengan apapun yang diperintahkan partai. “Kita ini petugas partai, kalau ditugaskan tentu

harus siap,” tegasnya. Ditanya tentang konstalasi politik apakah berubah seiring penundaan Musda, secara sepontan politis senior ini menjawab bahwa masih tetap sama. “Konstalasi politiknya tetap sama, karena memang kita terus membangun komunikasi dan konsolidasi demi membesarkan partai,” terangnya. Namun demikian, apapun yang terjadi kedepan ia selalu siap dengan kondisi apapun. Karena ia menyadari betul bahwa yang namanya politik sangat dinamis. (ays)

DOK HALUAN KEPRI

KONSOLIDASI INTERNAL —Sejumlah petinggi Partai Golkar Batam saling bergandengantangan sebagai wujud rasa kompak, baru-baru ini. Kondisi ini memperlihatkan kekompakan pengurus Golkar Batam, termasuk dalam pemilihan ketua yang direncanakan setelah Munaslub.

Yusril Minta Restu Habib Maju Pilgub Golkar-PPP Terancam Tak Tak Cukup Daftar di Partai Bisa Usung Calon JAKARTA (HK) — Yusril Ihza Mahendra terus mengumpulkan dukungan untuk pencalonan di Pilgub DKI 2017. Semua partai yang membuka pendaftaran bakal cagub sudah didatanginya, baik langsung maupun melalui utusannya. Tak cukup dengan mendaftar di partai, Yusril kini mendekati Habib Kwitang untuk meminta restu dan dukungan. Minggu (17/4), kemarin, Yusril yang mengenakan baju koko putih dan peci hitam, muncul di Majelis Taklim Al Habib Alhabsy, Kwitang, Jakarta Pusat. Yusril mengatakan, kehadirannya untuk mengikuti pengajian dan silaturahim dengan ulama dan habaib. “Kebetulan hari ini sangat istimewa karena bertepatan dengan khatam pembacaan kitab Hadits Bukhari yang dihadiri banyak jemaah,” ucap Yusril. Niat Yusril untuk datang bersilaturahmi dengan ulama dan habaib tidak hanya untuk mengikuti pengajian. Melainkan dia juga mengakui, kehadirannya di majelis taklim tersebut untuk meminta doa dan restu terkait dengan pencalonannya di Pilgub DKI 2017 mendatang. “Saya datang sekaligus untuk meminta doa dan restu kepada para ulama, khu-

susnya Alhabib bin Muhammad bin Al Habsy. Beliau sangat dicintai umat. Karenanya doa dan restunya buat pencalonan saya sangat penting,” jelas Yusril. Menanggapi kedatangan Yusril, Habib Abdurrahman Muhammad Alhabsyi menyambut positif. Menurutnya, Yusril merupakan sosok yang sangat tepat untuk memimpin Jakarta. “Yusril adalah sosok yang sangat tepat. Saya dengar sendiri tutur katanya, beliau mengutamakan akhlaqul karimah. Semoga Yusril menang dan dapat diterima masyarakat,” ucap Habib Abdurrahman. Abdurrahman Muhammad Alhabsy merupakan ulama yang sangat disegani di Ibu Kota. Pengajian mingguan yang dipimpinnya selalu dipadati jemaah dari berbagai wilayah di Jabodetabek. Yusril sebelumnya sudah mengambil formulir pendaftaran di PDIP dan Demokrat. Dia juga sudah bertemu ketum PPP Djan Faridz untuk meminta dukungan. Yusril mengaku dalam waktu dekat akan segera mengembalikan formulir pendaftaran. “Ya nanti akan dikembalikan segera, seperti sesuai batas, saya menghormati hak partai politik masingmasing. Sama saya juga, ka-

Belum Miliki SK Kepengurusan dari Kemenkumham

Yusril lau ada yang daftar bupati dari partai saya toh harus mengisi formulir,” kata Yusril usai acara Tabligh Akbar dan Dzikir Akbar Al Asmaul Husna dan Santunan Anak Yatim serta para Dhuafa di Lantai Utama Masjid Istiqlal Jakarta Pusat, Sabtu (16/4). Saat disinggung akan mengambil formulir pendaftaran calon gubernur DKI ke DPP PKB, ia mengaku belum terpikir. Saat ini, pihaknya sedang mengevaluasi syaratsyarat pendaftaran yang dibuka partai politik. “Belum, saya menyampaikan beberapa akan kami pertimbangkan, akan kami evaluasi biarlah waktu berjalan. Partai politik sudah dilakukan ambil formulir hanya formalitas itu prosedur masing-masing parpol

sampai hari ini belum membicarakan apa-apa kepada PKB,” kata dia. Seperti diberitakan sebelumnya, Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra mendaftarkan diri sebagai calon gubernur DKI Jakarta ke PDIP. Ia mendaftar usai mengisi materi pelatihan untuk kader partai berlambang banteng moncong putih itu di Lenteng Agung, Jakarta Selatan Kamis (7/4). Selanjutnya, Koordinator Duta Yusril Ihza Mahendra, Ferry Noor mendatangi kantor DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Senin (11/4). Kedatangannya untuk mengambil formulir pendaftaran penjaringan calon gubernur DKI Jakarta 2017 Yusril di kantor DPD Partai Demokrat DKI Jakarta. (mrd)

JAKARTA (HK) — Rancangan perubahan Peraturan KPU (PKPU) tentang Pencalonan, mewajibkan partai politik menyerahkan Surat Keputusan (SK) Kepengurusan dari Kementerian Hukum dan HAM ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) masing-masing tingkat di daerah, sebulan sebelum pendaftaran Pilkada dibuka. Anggota KPU, Hadar Nafis Gumay, mengatakan aturan itu termuat dalam perubahan kedua atas PKPU Nomor 9 Pencalonan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota, pasal 34 ayat 3. Isinya, KPU meminta salinan keputusan kepengurusan partai politik tingkat provinsi dan atau kabupaten/kota kepada pimpinan partai politik

tingkat pusat paling lambat satu bulan sebelum masa pendaftaran pasangan calon. “Jadi dalam pasal 34 ayat 3, KPU minta salinan keputusan kepengurusan parpol minimal sebulan sebelum masa pendaftaran,” ujar Hadar di ruang sidang Komisi Pemilihan Umum, Jalan Imam Bonjol 29, Jakarta Pusat, Senin (18/4). Hadar mengatakan, pendaftaran Pilkada serentak tahap dua yang akan berlangsung pada 15 Februari 2017 mendatang, dibuka pada bulan September tanggal 19, 20, 21, karena masih cukup waktu mempersiapkan segala sesuatunya. “September pendaftaran dibuka, jadi masih ada waktu panjang, untuk mempersiapkan itu semua,” terang Hadar. Hadar menegaskan,

jika persyaratan tersebut tak dipenuhi maka KPU tegas tidak akan bisa menerima pendaftaran pasangan calon yang diusung oleh partai politik. “Persyaratan tak penuhi, maka kami tidak bisa menerima pendaftaran. Pendaftaran ada waktu 3 hari. Itu tak dipenuhi, maka kami nyatakan pendaftaran tidak dapat diterima,” tegas mantan dosen tersebut. Hingga kini, masih ada dua partai politik yang masih mengalami konflik internal, yaitu Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Golkar. Dengan adanya aturan tersebut, keduanya pun terancam tidak bisa mengusung calon pada Pilkada serentak tahap kedua tersebut. Sebab, mereka belum memiliki SK Kepengurusan dari Kemenkumham. (vvn)

DPR: Pengesahan Revisi UU Pilkada 29 April

ANTARA

KETUA Komisi II DPR RI Rambe Kamarul Zaman menjawab pertanyaan awak media seputar revisi UU 8/2015 tentang Pilkada. Rambe menjanjikan pengesahan bisa dilakukan pada 29 April mendatang. SURABAYA (HK) — Komisi II DPR RI menargetkan pengesahan revisi UndangUndang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) bisa dilaksanakan pada 29 April 2016. “Pada masa sidang April ini harapannya selesai dan disahkan pada sidang paripurna 29 April 2016,” ujar Ketua Komisi II DPR RI Rambe Kamarul Zaman di sela kunjungan kerja mendapatkan masukan terkait revisi UU 8/2015 tentang Pilkada di Universitas Airlangga

Surabaya, Senin (18/4). Menurut dia, masukan dari kalangan akademisi sangat penting sebagai kajian dan pembahasan revisi undang-undang ini, karena berpengaruh sebelum pengambilan kebijakan yang tertuang dalam peraturan tertulis. Selain Universitas Airlangga Surabaya, anggota Komisi II juga meminta pendapat dari kalangan akademisi di Universitas Hasanuddin Makassar dan Universitas Sumatera Utara

(USU). “Pembahasannya sangat mendesak karena waktunya yang singkat. Kami akui sebenarnya usulan revisi dari Pemerintah ini agak terlambat karena baru Maret 2016 sehingga harus dikerjakan secepatnya agar tidak mengganggu proses Pilkada mendatang,” ucapnya. Di tempat sama, anggota Komisi II DPR RI Fandi Utomo mengatakan pembahasan revisi UU Pilkada ini terkait sejumlah persoalan sekaligus menyatukan perbedaan, seperti keikutsertaan calon tunggal, calon petahana, persyaratan calon perseorangan maupun persyaratan mengusung calon dari partai politik. “Yang tidak kalah penting, lanjut dia, terkait aturan mundur atau tidaknya kalangan TNI, Polri, PNS, Pejabat BUMN/BUMD jika maju sebagai calon kepala daerah. Jangan dilupakan bahwa mereka memiliki aturan terkait anggotanya sehingga tidak sampai berbenturan dengan aturan internal,” paparnya. Legislator asal Fraksi Partai Demokrat tersebut berharap pembahasan berjalan sesuai tahapantahapan dan selesai tepat waktu agar tak semakin

menimbulkan polemik. Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya Dr Falih Suaedi menilai revisi UU tentang Pilkada cukup strategis karena merupakan awal dari sebuah proses demokrasi panjang. “Hasil yang dicetuskannya nanti juga akan lebih berkualitas serta memberikan kontribusi ke proses demokrasi yang tidak hanya prosedural,” tuturnya. Salah satu hal yang dinilainya sangat krusial adalah jangan sampai terjadi peluang dan ruang bagi calon tunggal berkurang, bahkan sedapat mungkin ramburambunya agar semakin sulit. Peran partai politik di sini, kata dia, sangat penting karena sebagai pilar demokrasi harus percaya diri dan teruji memiliki calon yang memenuhi persyaratan dibutuhkan. “Kalau partai politik tidak mencalonkan maka ditengarai ada yang salah. Jangan sampai seperti Pilkada sebelumnya, yang memang berpeluang terjadi calon tunggal namun karena timbul kekhawatiran maka memasang calon yang terkesan dipaksakan untuk menjadi pesaing,” katanya. (ant)

VIVA

ANGGOTA KPU, Hadar Nafis Gumay melakukan sosialisasi cara pencoblosan di Pileg lalu.

Cucu Bung Karno Siap Lawan Ahok Pertarungan Pilgub DKI 2017 JAKARTA (HK) — Cucu presiden pertama Indonesia Soekarno, Puti Guntur Soekarno, menyatakan siap maju dalam bursa calon Gubernur DKI Jakarta, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) apabila mendapatkan mandat. Terutama untuk melawan calon petahana Basuki T Purnama alias Ahok. “Saya rasa setiap kader partai harus siap (maju cagub DKI),” kata Puti di sela menghadiri acara kebudayaan di Mustikajaya, Kota Bekasi, kemarin. Puti mengaku berterima kasih atas dukungan

dari sejumlah kader PDIP menginginkan dirinya maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Apalagi sejauh ini dia merasa pede melaju dalam perebutan dalam Pilgub DKI 2017 nanti. “Kalau ada opini yang berkembang, ada aspirasi dari masyarakat (maju Cagub DKI), tentunya saya berterima kasih,” ucap anggota DPR RI dari Fraksi PDIP itu. Sejauh ini, kata dia, belum ada keputusan dari internal partai sosok yang diusung untuk maju sebagai orang nomor 1 di DKI. Namun, menurut dia, par-

Puti Guntur Soekarno tai mengusung calon tentunya sudah mempunyai pertimbangan dan melalui beberapa tahapan. “Di dalam (partai) banyak calon. Masih banyak tahapan,” terangnya. (mrd)


CMYK

22

Selasa, 19 April 2016

Barcelona vs Valencia BARCELONA (HK) — Barcelona masih belum bisa bangkit dari keterpurukannya. Menjamu Valencia di pekan ke-33 La Liga, Barca harus menyerah dengan skor 2-1 pada pertandingan di Camp Nou (18/4). Dua gol Valencia dicetak oleh bunuh diri Ivan Rakitic dan Santi Mina. Sementara satu gol balasan Barca hadir dari aksi Lionel Messi. Valencia memasang strategi yang identik

dengan Atletico Madrid. Menumpuk pemain di area kotak penalti dan menerapkan garis pertahanan yang rendah. Hal ini membuat beberapa peluang Barca di awal pertandingan kandas begitu saja. Serangan balik Valencia pada menit ke-26 membuat publik Camp Nou terdiam. Umpan Andre Gomes mampu dikuasai oleh Guilherme Siqueira. Bermaksud melepas

Semakin Terpuruk crossing, bola kiriman Siqueira membentur Ivan Rakitic dan berubah arah. Bola meluncur ke gawang tanpa bisa dibendung Claudio Bravo. Pertahanan Barcelona kembali terkoyak pada akhir babak pertama. Dani Parejo melepas terobosan cantik yang membelah fokus Gerard Pique dan Sergi Roberto, bola disambut sepakan terukur Santi Mina. Skor 2-0 mengiringi kedua tim masuk ke ruang ganti. Tertinggal dua gol membuat

pasukan Luis Enrique langsung mengambil inisiatif serangan pada babak kedua. Sementara para pemain Valencia tetap disiplin mengawal pertahanan dan sesekali melakukan serangan balik mengandalkan kedua sayap mereka. Gol yang ditunggu akhirnya datang pada menit ke-63. Jordi Alba lolos di sisi pertahanan Valencia melepaskan umpan tarik yang disambut dengan tendangan mendatar Lionel Messi. Gol ke-

500 Messi tersebut membangkitkan semangat para pemain Barca. Meski Barca mampu bangkit, Valencia tetap bermain dengan sangat disiplin. Hingga pertandingan berakhir tak ada gol tambahan tercipta. Hasil ini memastikan Barca dalam kondisi yang semakin terpuruk. Dari enam pertandingan terakhir di semua kompetisi, Barca empat kali menelan kekalahan, sekali seri dan hanya sekali menang. Hasil ini juga membuat perolehan poin Barca kini sama dengan Atletico Madrid di klasemen La Liga. Barca juga hanya unggul satu poin dari Real Madrid yang berada di peringkat ketiga. Kini persaingan juara akan semakin ketat.(bln)

Carroll Kritik Wasit Jonathan Moss LEICESTER (HK) — Hadiah penalti kepada Leicester City di menit terakhir mendapat sorotan dari Andy Carroll, dengan penyerang West Ham United itu menuding wasit Jonathan Moss ingin menebus kesalahannya. Carroll mencetak gol dari titik putih selagi tendangan keras Aaron Cresswell membuat West Ham membalikkan keadaan, itu setelah Moss mengusir keluar pencetak

Carroll

Susunan Pemain: Statistik Laga: Ball possession: 61% - 39% Shots: 22 - 8 Shots on target: 7 - 2 Corner: 7 - 2 Offside: 7 - 5 Kartu kuning: 3 - 3 Kartu merah: 0 - 0

CMYK

Barcelona (4-3-3): Bravo; Sergi Roberto, Pique, Mascherano, Alba; Iniesta, Rakitic, Busquets; Messi, Suarez, Neymar.

gol Leicester Jamie Vardy, yang mendapatkan dua kartu kuning. Dan Moss kembali masuk dalam sorotan di menit terakhir, dengan ia memberikan penalti kepada The Foxes usai Jeffrey Schlupp terjatuh akibat berduel dengan Carroll, yang lantas memudahkan Leonardo Ulloa menyamakan kedudukan sekaligus menjaga asa juara pasukan Claudio Ranieri. “Dua keputusan yang tidak hebat dan membuat pertandingan ini berakhir imbang,” kata Carroll kepada BBC Sport. “Saya terkejut ia (Moss) tidak memberikan penalti kepada kami di awal (sebelum Carroll mencetak gol lewat titik putih) dan pada akhirnya saya merasa ia mencoba untuk memaksakan hasil imbang. “Saya rasa itulah yang dia (Schlupp) incar, dia berlari langsung ke arah saya.”(glc)

Valencia (4-2-3-1): Alves; Barragan, Mustafi, Abdennour, Siqueira; Perez (74' Joao Cancela), Fuego; Mina (59' Alcacer), Parejo, Gomes; Rodrigo (88' Jose Gaya).

Editor: Ricoh, Layouter: Mario


23

iklan

Selasa, 19 April 2016

TELAH HILANG


CMYK

24

Selasa, 19 April 2016

Akui Pacaran dengan Aliando

Shahrukh Khan

Mulai Malas Datang ke Acara Penghargaan

JAKARTA(HK) — Sejak sama-sama berperan di Ganteng-ganteng Serigala, kedekatan Prilly Latuconsina dan Aliando Syarief memang jadi sorotan. Meski demikian, keduanya membantah adanya hubungan asmara dan bersikukuh bahwa mereka hanya sebatas teman baik.

Aliando

Namun kini, Prilly akhirnya membuka semuanya. Lewat sebuah video yang diunggah lewat dunia maya, dia mengakui bahwa dirinya memang berpacaran dengan Aliando. Dia bahkan mengungkapkan sejak kapan keduanya menjalin kedekatan. "Aku mau jujur ya guys, soalnya aku bosen ga jujur. Ini spesial gue akan jujur siapa orang yang deket sama gue. Orang yang lagi deket sama gue namanya adalah Aliando Syarief," ungkapnya. Bagian nama Aliando Syarief sengaja dipercepat, namun tetap saja apa yang diucapkan Prilly terdengar jelas karena nama itu memang sangat familiar. Aksinya ini didukung sahabatnya, Gritte Agatha, yang saat itu duduk di samping Prilly. "Gue ama dia udah deket sejak awal, udah dua tahun juga. Gue ama dia tuh udah benerbener kayak pacaran banget," lanjut Prilly Latuconsina. Pengakuan ini pun langsung menyita perhatian masyarakat, terutama para fans. Pasalnya, selama ini baik Prilly Latuconsina dan Aliando Syarief memilih untuk tidak mempublikasikannya pada publik.(btg)

Arzeti Bilbina

Siapkan Anak Jadi Model Profesional JAKARTA(HK) — Ibarat buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Pribahasa itu sepertinya cocok dengan bakat diturunkan Arzeti Bilbina kepada buah hatinya, Gendis Setiawan. Menginjak usia delapan tahun, Gendis sudah mulai mahir berlenggaklenggok di atas catwalk. Layaknya Arzeti yang merupakan model profesional, Gendis kecil pun berhasil menyita perhatian pengunjung mal di Senayan City, Jakarta Pusat, Minggu (17/4). Dia sudah sering (fashion show). Waktu awal sih dia mau jadi model kayak ibunya katanya jalan di

panggung gitu," kata Arzeti Bilbina. Bakat itu tak diperoleh begitu saja oleh Gendis. Rupanya, Arzeti sejak kecil memang telah menyiapkan bocah yang lahir pada 2 Januari 2008 itu sebagai model profesional. Tiap kali mengajar di sekolah model miliknya, anggota DPR ini selalu mengajak serta Gendis. "Kalau aku mengajar, dia ikut. Biarkan dia cinta dari hatinya. Bukan karena ibunya dia cinta jadi model. Pokoknya senang banget, mudah-mudahan bisa terwujud (jadi model)," ujar pesinetron Putih Abu-Abu 2 ini. ak hanya teknik dasar berjalan saja yang diutamakan Arzeti dalam mendidik Gendis. Ia juga menanamkan bekal bersosialisasi yang baik sebagai calon model. "Aku enggak terlalu konsentrasi mengajarkan dia untuk teknik berjalan yang benar. Tapi bagi aku yang

Prilly Latuconsina

terpenting dia bisa sosialisasi juga. Hal itu enggak kalah penting, dan makanya aku ajak ke sini (fashion show anak) supaya kepercayaan diri dia tetap terjaga," ucap Arzeti Bilbina.(lp6)

Chelsea Olivia

Hamil Anak Pertama JAKARTA(HK) — Pasangan selebritas, Chelsea Olivia dan Glenn Alinskie, telah merajut kasih sejak usia mereka belia. Delapan tahun menjalin hubungan, hingga akhirnya pada Oktober 2015 Chelsea dan Glenn resmi menikah. Kini kabar bahagia tengah menyelimuti keduanya. Beberapa waktu lalu, netizen sempat dibuat bingung lantaran kondisi fisik Chelsea yang terlihat lebih gemuk. Mereka pun mengira bahwa Chelsea tengah mengandung anak pertamanya bersama Glenn. Namun, berita tersebut tidak dikonfirmasi dengan segera oleh pasangan tersebut. Jawaban atas pertanyaan para netizen pun terjawab pada Minggu (17/4) melalui akun Instagram pribadi milik Chelsea dan Glenn. Keduanya mengunggah foto yang membenarkan perkiraan netizen tersebut. Chelsea tengah mengandung anak pertama, buah cintanya dengan sang suami.

Dalam akun Instagramnya, Chelsea mengunggah foto yang memperlihatkan perut buncitnya. Foto tersebut diberi keterangan dalam bahasa Inggris, "Ya, aku hamil. Malaikat kecil yang kuat sedang tumbuh di dalam tubuhku. Alinskie kecil akan segera datang." Kebahagiaan tersebut sangat terlihat ketika ia mengunggah satu foto lagi mengenai kehamilannya. Foto tersebut diberi keterangan

yang menceritakan tentang perasaan cinta seorang ibu kepada buah hatinya. Sementara itu, Glenn juga mengunggah foto dirinya yang tengah mengelus lembut perut sang istri di sebuah latar yang indah. Foto tersebut diberi keterangan tentang rasa syukurnya karena memiliki istri yang tengah hamil dan tidak mengalami kendala kehamilan sedikit pun.(lp6)

CMYK

MUMBAI(HK) — Shahrukh Khan, aktor ternama Bollywood yang mendapatkan sebutan King Khan, dianggap sebagai legenda di dunia hiburan di sana. Wajar Shahrukh Khan telah terbiasa mendapatkan penghargaan, termasuk penghargaan tertinggi Padma Shri. Shahrukh Khan juga banyak meraih pengakuan internasional, termasuk muncul di majalah TIME pada 2004 silam. Sebagai bintang papan atas, Shahrukh Khan tentu saja mendapatkan banyak undangan ke berbagai acara penghargaan ternama di Tiongkok. Namun Shahrukh Khan dikabarkan beberapa kali tak menghadiri acara itu. Dalam sebuah wawancara, Shahrukh Khan mengakui dirinya mulai malas datang ke ajang penghargaan. "Jujur saja, aku memang agak sedikit malas datang ke acara itu," ujar Shahrukh Khan sambil tertawa, diwartakan The Indian Times, Minggu (17/4). Shahrukh Khan bahkan membuat batasan tersendiri untuk acara penghargaan yang dihadirinya. Bukan berarti Shahrukh Khan sama sekali tak mau menghadiri acara tersebut. Shahrukh Khan hanya tak ingin menghadapi kegiatan protokoler untuk pemenang penghargaan. "Aku hanya tidak ingin datang saat namaku berada di daftar pemenang. Tapi jika tidak ada namaku, maka aku akan datang," tambah Shahrukh Khan. Shahrukh Khan menikmati ajang penghargaan sebagai acara kumpul bersama. "Aku melihat ajang penghargaan sebagai acara malam hari untuk bertemu dan berkumpul bersama rekan-rekan," ucap Shahrukh Khan.(lp6)

Citra Kirana

Anggap Kucing sebagai Sahabat TANGERANG(HK) — Citra Kirana gemar memelihara kucing sejak ia kecil. Pemeran Rumana pada sinetron Tukang Bubur Naik Haji ini sudah menganggap kucing sebagai teman bahkan sahabatnya. Disela kesibukannya menjalani syuting, wanita cantik yang memulai karirnya sebagai Gadis Sampul pada tahun 2007 ini selalu menyempatkan diri bermain dengan kucing kesayangannya. Ciki, sapaan akrabnya fokus mengurus satu kucing kesayangan bernama Shiney. "Ya sudah kayak teman sendiri aja sih pas aku lagi di Jakarta sendiri kalau enggak ada temen mainnya sama kucing. Jadi kucing sudah jadi teman aku," ungkap Citra saat ditemui di Bintaro X Change, Tangerang Selatan, Banten, Minggu 17 April 2016. Bagi wanita kelahiran Bogor, 23 April 1994 ini kucing seolah sudah menjadi bagian hidupnya yang tak terpisahkan. Karena sejak kecil Citra sudah akrab sekali bermain bersama kucing tersayangnya. "Aku senang banget sih karena kan aku sibuk kalau, di rumah aku main sama kucing aku. Aktivitas yang emang aku lakuin dari kecil sih," ujarnya antusias.(okz)

Editor: Andi, Layout: Novrizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.