Haluan kepri 22agus15b

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 22 Agustus 2015 6 Dzulkaidah 1436 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 22/8 TAHUN KE 14

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK & SARAN : 085264088880 INFO BERLANGGANAN : 085374539090

Website: www.haluankepri.com

Pria Bertato Tewas Dibunuh Pembunuhan Sadis Kembali Terjadi di Batam Hanya Gara-gara Utang Rp500 Ribu BATAM (HK) — Pembunuhan sadis kembali terjadi di Batam. Dani alias Tato tewas bersimbah darah di depan Hotel Liberti, Komplek Bisnis Centre, blok V, Kecamatan Lubuk Baja, Batam, Jumat (21/8) sekitar pukul 07.25 WIB. Pria bertato bintang lima ini dibunuh rekannya sendiri Anang Pirnang (52) dengan menggunakan gunting, hanya gara-gara utang Rp500 ribu.

Pariadi Liputan Batam Pantauan di lapangan, korban terkapar bersimbah darah dengan luka tusuk di bagian dada dan perut di samping dua mobil sedan BP 1585 XD dan BP1505 ZJ yang parkir di depan hotel tersebut. Warga tidak dapat berbuat banyak, hanya menyaksikan tubuh korban terkapar di aspal jalan tersebut.

Selang beberapa menit kemudian, polisi tiba Pria Bertato Hal 7

ANANG Pirnang (baju kuning) tersangka pembunuhan terhadap Deni digiring polisi ke Mapolresta Barelang.

Ia ditangkap di Belakang Padang.

Pelaku Ditangkap BATAM (HK) — Polisi hanya membutuhkan waktu sembilan jam untuk menangkap Anang Pirnang (60) tersangka pembunuhan terhadap Deni alias Tato.

Anang dibekuk Tim Reskrim Polresta Barelang di Belakang Padang sekitar pukul 16.00 WIB. Saat dibekuk pria berkepala semi plontos itu mengenakan kaos berkera warna kuning dan mengenakan celana jeans.

Kapolres Barelang, Kombes Pol, Asep Safrudin mengatakan tersangka ditangkap setelah polisi melakukan olah TKP Pelaku Ditangkap Hal 7 DERMAWAN/HALUAN KEPRI

KORBAN PEMBUNUHAN — Warga menggotong mayat Dani alias Tato yang dibunuh Anang Pirnang di depan Hotel Liberti, Komplek Bisnis Centre, blok V, Kecamatan Lubuk Baja, Batam, Jumat (21/8). Inseth, polisi mengevakuasi mayat korban.

Bersyukur "DAN Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun. Dan dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati.

Agar kamu bersyukur." (mbc)

Agung Pelajari Defisit Anggaran Kepri Resmi Dilantik

Tara Basro

Pakaian Minim JAKARTA (HK) — Artis Tara Basro bermain sebagai Sari, pekerja salon di film A Copy of My Mind.

Dalam trailer yang berdurasi 00.30 detik, terlihat beberapa kali Tara mengenakan pakaian minim.

Ditanya hal itu, Tara tak mau berkomentar banyak.

"Tanya yang lain aja, saya enggak bisa bicara banyak.

Lebih baik tanya ke Mas Joko aja," kata Tara saat diwawancara di Plaza Indonesia, Jumat (21/ 8). Mas Joko yang dimaksud adalah Joko Anwar, sang sutradara film itu.

Sementara Joko Anwar, sang sutradara mengatakan tak ada hal luar biasa dalam filmnya. Adegan Tara yang mengenakan pakaian minim masih sejalan dengan cerita, dan bukan mengumbar bagian tubuh.

Pakaian Minim Hal 7

Lanjutkan Tren Menang

MANCHESTER (HK) — Manchester United bakal melanjutkan tren menang mereka sambil berharap formula kemenangan Louis van Gaal kembali bekerja, kala mereka menjamu Newcastle di Old Trafford, Sabtu (22/8) malam ini.

Andai mampu menang atas The Magpies di kandang sendiri akhir pekan ini, Setan Merah akan sukses mencatat tiga kemenangan beruntun di tiga laga awal EPL dan mungkin mempertahankan rekor clean sheet. Catatan tersebut tentu jauh lebih baik dari apa yang mereka buat musim lalu dan bakal memompa semangat tim, seiring target mereka kembali jadi yang terbaik di Inggris.

United juga akan menjalani laga nanti dengan moral yang luar biasa bagus. Pekan ini, mereka mampu mengalahkan Club Brugge dengan skor 3-1, di leg pertama play-off Liga Champions.

Rabu Berkantor

TANJUNGPINANG (HK) — Penjabat Gubernur Kepulauan Riau Agung Mulyana akan mempelajari permasalahan yang muncul akibat defisit APBD Kepri 2015 sekitar Rp800 miliar.

"Ini (defisit anggaran) bukan masalah kecil, MANCHESTER UNITED VS NEWCASTLE karena kegiatan yang dipangkas cukup banyak Sabtu (22/8) Pkl. 18:45 WIB di Bein Sports 3 karena defisit anggaran bukan Rp1 miliar atau Rp2 miliar, melainkan Rp800 miliar," ujarnya seusai dilantik menjadi Penjabat Gubernur Kepri oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jumat (21/8).

Dia menolak mengomentari permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan anggaran, dengan alasan belum mempelajarinya. Setelah melihat data terkait permasalahan defisit anggaran, dia Agung Pelajari Hal 7

Lanjutkan Tren Hal 7

Alat Peraga Kampaye Calon Kada Dibatasi KPU Kepri Berkunjung ke Haluan Kepri

BATAM (HK) — Kampanye pasangan calon kepala daerah (Kada) di Kepri tak bisa lagi dilakukan sembarangan, meskipun dibiayai sendiri. Sebab seluruh bentuk kampanye pasangan calon yang bertarung pada Pilkada 9 Desember mendatang harus melalui KPU. Anggarannya juga sudah ditanggung APBD. Ketua KPU Provinsi Kepri, Said Sirajudin mengatakan hal itu saat berkunjung ke Haluan Kepri, di Kompleks Beng-

kong Garama, Batam, Jumat (21/8).

Kedatangan Said didampingi Ketua Pokja Kampanye, H Ridaman Bay dan Alat Peraga Hal 7

KETUA KPU Provinsi Kepri, Said Sirajudin (kanan depan) didampingi Ketua Pokja Kampanye, H Ridaman Bay dan staf KPU Syamsuardi sedang menyampaikan aturan kampanye Pilkada saat berkunjung ke Haluan Kepri, kemarin. Rombongan KPU diterima Pemred Haluan Kepri, Rinaldi Samjaya (kiri depan), Pemimpin Perusahaan, Ramli dan Redpel II, Muhammad Syahdan.

CMYK

Editor: M Syahdan, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Richo

Sabtu, 22 Agustus 2015

Politik

2

Surat Suara Dilelang September BATAM (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam, akan melakukan pelelangan surat suara untuk kebutuhan Pemilihan Walikota (Pilwako) Batam pada bulan September 2015 mendatang. Dan untuk proses pelelangan akan segera diserahkan ke Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE).

Aidil Fitrah Liputan Batam "Surat suara akan kita lelang pada September nanti, dan yang mengurusnya LPSE" kata Ketua KPU Batam, Agus Setiawan saat dihubungi awak media, Jumat (21/8).

Sebagaimana layaknya lelang terbuka umum, lanjutnya, pada pelelangan tersebut semua pihak dan elemen yang punya klasifikasi untuk melakukan pengadaan bisa menjadi peserta, selama mengikuti aturan main.

Adapun surat suara yang akan dilelang sebanyak 850 ribu surat suara yang akan didistribusikan dan masuk ke kotak-kotak disetiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar diseluruh wilayah di Kota Batam.

"Dari 850 ribu surat suara itu, termasuk yang dicadangkan,2,5 persennya" ujarnya.

Sementara itu, untuk panitia daftar pemilih (pantarlih), KPU Batam telah menyerahkan sebagian besar data tersebut ke PPK dan PPS yang tersebar disetiap kelurahan dan kecamatan,

"Pantarlih sendiri, sebagiannya sudah kit serahkan ke PPK dan PPS" jelasnya.

Sedangkan pada tanggal 24 Agustus nantinya, akan dilaksanakan penetapan nomor urut kedua bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Batam, yang maju dalam pilkada mendatang.

Dan untuk tanggal 26 agustusnya adalah batas terakhir penyerahan dana kampaye oleh kedua calon,baik itu dana dari kedua pasangan (personal) dan juga dana kampanye dari lembaga atau partai politik (parpol).

"Hingga saat ini belum ada yang menyerahkan. Dari kedua pasangan Walikota dan Wakil Walikota Batam itu," terangnya.

Bahkan jika seandainya kedua calon Walikota dan Wakil Walikota tersebut,belum melaporkan dana kampayenya ke KPU, hinga batas akhirnya maka pihak KPU segera melayangkan surat teguran secara tertulis. ***

Ria Optimistis Raih Simpati Kader PKS

Ria Saptarika BATAMA (HK) — Bakal calon wali kota Batam, Ria Saptarika menyatakan optimistis masih bisa meraih simpati kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meski dirinya tidak diusung DPP partai bulan sabit kembar dalam Pilkada 2015.

"Saya sangat yakin. Ada

ikatan emosional dan batin yang tidak bisa dipotong, walaupun instruksi dari partai sekalipun," kata Ria Saptarika, Jumat (21/9).

Pria yang berpasangan dengan kader PDI-P, Sulistyana dalam pilkada serentak 2015 itu yakin dapat meraih suara dari kader dan simpatisan PKS, kecuali dari kader yang merupakan anggota struktural partai tersebut.

Ria mengaku memiliki ikatan yang sangat kuat dengan sejumlah kader dan simpatisan PKS, karena pernah bertahun-tahun menjadi pengurus PKS di Batam. Bahkan PKS juga sempat mengusungnya dalam Pilkada 2006 dan 2011.

Mengenai posisi istrinya, ia mengatakan sampai saat ini masih menjadi anggota PKS.

Namun, istrinya sudah meminta izin dari guru mengaji (murabbi) untuk mendukung dirinya dalam pilkada, termasuk mendampingi saat kampanye.

"Istri saya sudah minta izin murabbi, agar bisa memberi kelonggaran," kata Ria. Sebelumnya Dewan Pengurus Daerah PKS Kota Batam optimistis seluruh kader akan menaati instruksi DPP untuk memberikan dukungan kepada bakal pasangan calon wali kota-wakil wali kota Batam, Rudi-Amsakar Achmad.

Ketua PKS Batam Taufik membantah memasang dua kaki, atau mendukung dua pasangan calon kepala daerah dalam Pilkada serentak 2015.

"PKS mendukung pasangan Rudi-Amsakar. PKS tidak memperkenankan kader mendukung yang lain, artinya tidak benar PKS pasang dua kaki," kata Taufik.

Taufik mengakui banyak kader PKS yang dekat dengan Ria, termasuk dirinya. Namun, keputusan DPP sudah bulat, yaitu untuk mengusung RudiAmsakar, sehingga seluruh kader harus mematuhinya.

"Saya optimistis, kader PKS yang jumlahnya 2.100 orang akan solid," kata dia. (ant)

ANT

SURAT SUARA — Sejumlah pekerja harian lepas tampak sibuk melibat dan mensortir surat surat di KPU Batam pada Pilpres 2014 lalu. Agar tidak menumpuk seperti tahun sebelumnya, di Pilwako 2015 ini KPU akan melelang kertas suara secepatnya.

Hamid Rizal Blak-blakan Soal Konsep Calon Bupati Natuna 2016-2021 RANAI (HK) — Satu dari lima Calon Bupati Natuna periode 2016-2021, Hamid Rizal mulai rajin keliling kecamatan untuk memperkenalkan keikut-sertaannya di Pemilihan Bupati (Pilbup) Natuna sekaligus blak-blakan soal konsep yang akan dijalankan jika nantinya terpilih kembali menjadi Bupati Natuna.

"Tidak ada pilihan lain untuk menjaga wilayah perbatasan di Natuna, pembangunanya harus diprioritaskan.

Dengan itu orang luar tahu negeri ini sungguh-sungguh mempertahankan wilayahnya," tegas Hamid di Jalan Jendral Sudirman Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Kamis (20/8).

Persoalannya, tegas Hamid lagi, Natuna ini bukan hanya wilayah perbatasan dan pulau terdepan, melainkan juga Natuna selama ini berpotensi jadi rebutan orang luar.

Natuna berada jauh dari Ibu Kota Negara dan berada di tengah lautan yang diapit oleh sejumlah negara bahkan berbatasan langsung dengan

negeri yang cukup agresif.

"Kenapa harus diprioritaskan, karena Natuna buakan hanya wilayah perbatasan sembarang perbatasan, tapi wilayah ini memiliki ekskulifitas dari segi kekayaan alamnya sehingga tidak heran jika ia menjadi rebutan orang," paparnya kepada sejumlah wartawan.

Setiap orang tidak bisa memungkiri Natuna memiliki kekayaan ikan berlimpah, minyak dan terutama sekali gas alam.

Fakta diatas diperkuat dengan apa yang terjadi hingga hari ini di Natuna, banyak nelayan asing yang berlombalomba memburu ikan di Natuna baik secara legal dan tidak sedikit di antara mereka yang menangkap ikan di Natuna dengan cara illegal.

"Natuna ini kaya merupakan sebuah fakta yang tidak bisa dipungkiri oleh siapapun, kalau Natuna ini tidak kaya, tidak mungkin orang mau mencuri ikan ke sini.

Dari sisi perikanan ini saja, Natuna sudah diserbu oleh

HAMID Rizal menyapa wartawan disela-sela kunjungannya banyak negara," tegasnya.

Ditanya, pembangunan apa yang mesti didahulukan, Hamid kembali menegaskan pembangunan kesehateraan masyarak yang didukung oleh infrastruktur yang memadai merupakan yang utama.

"Sejahterakan dulu masyarakat, bentuk model yang jelas Natuna ini bakal mau dijadikan apa, sehingga or-

ang luar malu untuk mencoba mendapatkan wilayah Natuna. Karena kedaulatan negara ini dilihat dengan jelas secara kasat mata. Saya rasa begitu," ujarnya.

Dalam upaya pembangunan Natuna ini, menurut hamid harus ada sinergi antara keinginan pusat dan daerah sehingga pembangunan tidak hanya dijalankan sepihak. (fat)

ICW: Jangan Pilih Calon Bermasalah Pilkada Serentak 2015 JAKARTA (HK) — Koordinator Bidang Politik Hukum Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz mengimbau masyarakat untuk tidak memilih calon kepala daerah yang pernah terbukti salah melakukan tindak pidana korupsi.

Donal menilai calon kepala daerah dengan latar belakang pernah terlibat kasus korupsi sangat rawan melakukan hal yang sama saat terpilih kembali. Terlebih,

lanjut Donal, bila mereka memiliki kekuasaan saat menjabat sebagai kepala daerah.

"Kalau terpilih kembali, peluang yang sama sangat mungkin terjadi, apalagi dalam pencalonan melalui mahar politik," kata Donal di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/8).

Dalam verifikasi yang dilakukan lembaga pemantau pemilu Konstitusi dan Demokrasi (Kode) Inisiatif, terdapat 14 calon kepala daerah yang memiliki latar belakang

sebagai terpidana kasus korupsi pada Pilkada Serentak 2015. Donal mengatakan hal tersebut tidak lepas dari keputusan Mahkamah Konstitusi yang membolehkan mantan narapidana untuk mencalonkan dan dicalonkan sebagai kepala daerah.

"Secara tidak langsung, keputusan tersebut berlawanan dengan semangat pemberantasan korupsi," ujar Donal.

Donal menambahkan, potensi korupsi juga bisa timbul pada calon kepala daerah

yang keluarga atau kerabatnya pernah ditetapkan sebagai terdakwa dalam kasus korupsi. Menurut dia, kemungkinan besar calon kepala daerah tersebut mengetahui saat kerabat atau keluarganya melakukan korupsi.

Sebelumnya, ICW juga merilis ada 14 calon yang terlibat kasus hukum dan sekarang mencalonkan diri kembali. Bahkan menurutnya ada puluhan calon yang sedang diperiksa KPK karena track recordnya memang bermasalah. (rpk)

Editor: Amir Yunus , Layout: Mario

Sabtu, 22 Agustus 2015

Pendidikan

4

Anak Pengumpul Kertas Roti Masuk UGM Keterbatasan ekonomi tak mematahkan semangan gadis pendiam, Diana Fitria Anggareni, untuk menggapai impiannya melanjutkan kuliah di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. Diana adalah putri kedua dari Aminatun yang kesehariannya bekerja sebagai pengumpul kertas roti bekas.

“Sebenarnya senang anak punya cita-cita tinggi, tapi kalau ingat keadaan sangat sulit bisa membiayai kuliah yang butuh biaya besar,” kata Aminatun ibunya Diana dikutip laman UGM. Lain bagi Diana, justru

kondisi tersebut menjadi penyemangat untuk lebih giat belajar dan menorehkan prestasi. "Sejak bangku sekolah dasar juara satu tidak pernah lepas dari genggamannya. Selanjutnya di SMP ia selalu masuk dalam posi-

si tiga besar. Begitupun saat di SMA, Diana berada dalam lima besar di sekolahnya," imbuh ibunya.

Prestasinya di sekolah itu juga yang akhirnya berhasil menghantarkan Alumnus SMA 1 Magelang ini diterima kuliah di prodi Teknik Nuklir Fakultas Teknik UGM tanpa tes. “Saya selalu bilang pada Diana kalau mau kuliah ya dengan mencari beasiswa, kalau tidak Mama tidak sanggup bayar kuliah. Alhamdulillah anaknya tekun belajar dan rajin puasa ,” ungkapnya lagi.

Sementara Diana mengungkapkan, dirinya sempat merasa ragu untuk melihat

pengumuman hasil penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Undangan SBMPTN. Ia khawatir yang diharapkan tidak sesuai dengan kenyataan. “Saat tahu hasilnya saya diterima, tidak bisa ngomong apa-apa. Benar-benar tidak mengira keinginan bisa kuliah bisa menjadi kenyataan,”tutur Diana yang pernah mendapat juara II dalam Olimpiade Astronomi tingkat Kabupaten itu.

Sebelumnya Diana telah dinyatakan diterima melanjutkan studi di salah satu sekolah kedinasaan di Jakarta. Kendati begitu ia masih belum yakin untuk masuk di sekolah tersebut. Se-

hingga ia memutuskan untuk mendaftar di UGM. Keputusannya itu sempat tidak mendapat dukungan dari sang ibu dengan alasan tidak sanggup membiayai kuliah jika nantinya diterima. Namun ia berusaha meyakinkan ibunya jika akan mencari beasiswa. "Mama menyarankan saya ambil sekolah kedinasan saja, tapi saya pilih UGM. Akhirnya mama mendukung saya,"terangnya. Ke depan Diana berencana mencari pekerjaan di sela-sela kegiatan perkuliahan sehingga tidak membebani ibunya untuk mencukupi kebutuhan selama kuliah. (ugm)

Diana Fitria Anggareni dan Ibunya

Sekolah Harus Terakreditasi Bila Ingin Mandiri BATAM (HK) — Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam Drs H Muslim Bidin menyatakan, bila sekolah ingin mandiri dalam pelaksanaan ujian nasional (UN) maupun menerbitkan ijazah sendiri, maka dipersilahkan untuk melakukan akreditasi. Bila sekolah belum terakreditasi, terpaksa harus menginduk pada sekolah yang telah diakreditasi.

Arment Aditya Liputan Batam "Sebagimana ketentuan Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) serta Peraturan Pemerintah (PP) ten-

Drs H Muslim

tang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan. Sekolah wajib melakukan akreditasi bila ingin mandiri mengeluarkan ijazah dan menyelenggarakan UN," ujar Muslim menyoal akreditasi sekolah di Batam.

Muslim mengaku masih ada sekolah di Batam yang

belum terakreditasi. Sayangnya Muslim tak tahu persis jumlahnya. "Tidak banyak, mungkin hanya beberapa saja. Kalau sekolah negeri yang belum terakreditasi itu karena perlengkapan fasilitas sekolah belum memenuhi syarat untuk diakreditasi. Disamping itu juga masih ada beberapa sekolah negeri yang masih numpang pada sekolah lain. Serta ketersediaan kuota dari Badan Akreditasi Negara (BAN) terbatas, dan keterbatasan pihak sekolah untuk memperBidin siapkan sarana dan pras a n a maupun melengkapi indikator persyaratan lainnya," katanya.

Lebih lanjut diungkapkan, sesuai Prosedur Standar Operasional Badan Nasional Standar Pendidikan bagi sekolah yang tak bisa menyelenggarakan UN bukan hanya sekolah yang tak terakreditas

saja. Melainkan, jika peserta UN dalam sekolah tersebut tak menucukupi 20 peserta.

Konsekwensinya siswa peserta UN harus digabung ke sekolah lain. "Begitu pula ijazah bila sekolah yang belum terakreditasi tetap bisa mengeluarkan ijazah, tapi yang mendatanganinya itu adalah kepala sekolah penyelenggara atau induk," jelasnya.

Sementara untuk mendapatkan status akreditasi ini, kata dia ada beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh sekolah yang bersangkutan.

Antara lain, memiliki Surat Keputusan Pendirian/Operasional Sekolah/Madrasah, memiliki peserta didik pada semua tingkatan kelas. Kemudian sekolah juga harus memiliki sarana dan prasarana pendidikan tenaga kependidikan yang mumpuni, melaksanakan kurikulum yang berlaku dan telah menamatkan peserta didik.

Akreditasi sekolah juga, kata Muslim, saat ini menjadi salah satu penentu kelulusan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), karena sekolah yang terakreditasi telah mendapatkan pengakuan dari pemerintah. Pasalnya akreditasi ini menjadi menjadi tolak ukur bagi sebuah sekolah apakah sekolah itu memiliki kualitas yang baik atau tidak berdasarkan poin-poin standar yang sudah ditetapkan oleh BAN. Dikuai Muslim, bahwa proses akreditasi sendiri tidaklah mudah, sekolah harus mempersiapkan delapan standart pendidikan nasional, serta berbagai dokumen lainnya. Setelah dipersiapkan, kemudian melalui Dinas Pendidikan sekolah tersebut mendaftarkan ke BAP Provinsi Kepri untuk diakredita-

IST

SEKOLAH TERAKREDITASI — SMPN 12 Batam merupakan salah satu sekolah yang telah terakreditasi beberapa kali oleh BAN dengan predikat A. Setiap 5 tahun sekali sekolah harus mengakreditasi ulang dengan peningkatan poin setiap item yang dinilai. si, akan tetapi sebelum diakreditasi BAP masih melihat dokumen atau borang dari sekolah tersebut. ''Ketika sekolah mau akre-

ditasi benar-benar disiapkan sebaik mungkin, karena banyak dokumen yang harus diberikan. Dan untuk akreditasi ini setiap sekolah harus

melakukan setiap 5 tahun sekali agar kualitas sekolah bisa terus ditingkatkan. Seperti untuk poin akreditasi ini ada 157 butir yang tertuang

dalam 8 standar akreditasi.

Setiap sekolah harus memenuhi standar itu agar bisa mendapatkan akreditasi yang baik,'' ungkapnya. ***

Putri Presiden Ikuti Tes Masuk MB -IPB BOGOR (HK) — Putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu tercatat sebagai salah satu dari 150 peserta seleksi

Kahiyang Ayu

penerimaan mahasiswa pascasarjana Master Bisnis IPB yang diselenggarakan, Kampus MB-IPB, Kota Bogor, Ja)wa Barat, Jumat (21/8).

Dalam papan pengumuman di kampus MB-IPB Jalan Padjajaran, tes seleksi yang diikuti Kahiyang Ayu berlangsung selama tiga hari yakni Jumat-Minggu, terbagi dua ruangan yakni Ruang Mahoni dan Ruang Jati.

Kahiyang Ayu tercatat sebagai peserta dengan nomor tes 15-0394-06.R55. Ia diharuskan mengikuti tes di Ruangan Jati dengan nomor urut 19 di daftar ruangan bersama 52 peserta lainnya.

Keberadaan Kahiyang Ayu dalam mengikuti tes masuk MB-IPB luput dari pantauan media, informasi menyatakan putri presiden akan mengikuti tes pada pukul 14.00 WIB. Sementara

pelaksaan tes dilangsungkan pukul 08.00 sampai dengan 11.30 WIB. Salah seorang petugas di Kampus MB-IPB "mengamini" soal keberadaan putri presiden yang mengikuti tes seleksi penerimaan mahasiswa pascasarjana MB-IPB. "Sebenarnya banyak yang tidak tahu kalau ada putri presiden ikut tes hari ini. Tapi ramai mahasiswa menanyakan kabar tersebut, ternyata benar.

Ada namanya di daftar pengumuman," kata Pulo.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswa dan Akademik IPB, Prof Yonny Koemaryono membenarkan bahwa Kahiyang Ayu tercatat sebagai salah satu peserta tes masuk MB-IPB. "Saya hanya bisa memberikan informasi bahwa itu masih dalam proses pendaftaran dan evaluasi. Mohon ber-

sabar ya...," kata Yonny melalui pesan singkatnya.

Saat ditanya lebih lanjut terkait jurusan apa yang dipilih oleh Kahiyang Ayu, dan seperti apa seleksi masuk MB-IPB, Yonny menjanjikan baru akan bisa memberikan keterangan lengkap secara resmi pada Senin mendatang.

Hal senada juga disampaikan Direktur Divisi Admisi dan Humas MB-IPB, Tri Ydi Widayanti membenarkan bahwa hari ini Kahiyang Ayu mengikuti tes hari pertama seleksi masuk MB-IPB. "Memang betul, Putri Presiden mendaftar di MB-IPB. Sekarang sedang proses evaluasi," kata Tri. Tri menyebutkan, tes yang dijalankan oleh Kahiyang Ayu hari ini berupa tes diagnostik yang didalamnya ada tes pelajaran matematika, ekonomi dan akutansi. (ant)

TOKOH PENDIDIKAN

Nenek Penggagas Buku Bahasa Indonesia 'Ini Budi' "INI BUDI. Ini Ibu Budi. Ini Bapak Budi. Ini Wati Kakak Budi. Ini Iwan Adik Budi.'

Bagi mereka yang mengenyam pendidikan sekolah dasar di era tahun 80-an hingga pertengahan 90-an, mata pelajaran kelas satu SD mungkin akan selalu mereka ingat. Berkat metode pembelajaran bahasa yang sekaligus menggunakan alat peraga, yang disebut Struktur Analitik Sintetik (SAS) Bahasa Indonesia terasa menyenangkan.

Adalah Siti Rahmani Rauf, wanita asal Sumatera Barat yang menciptakan metode SAS dalam pelajaran Bahasa Indonesia kelas satu.

Metode tersebut diciptakannya sekitar awal tahun 1980, setelah dirinya pensiun sebagai guru. Usianya yang sudah menginjak angka 96, membuatnya kesulitan untuk mengingat sejarah pen-

ciptaan metode SAS. Salah satu hal yang diingatnya, dia diminta membuat metode SAS oleh rekannya, yang juga seorang guru.

"Wah, nenek agak lupa.

Yang nenek ingat, waktu itu metode itu belum ada," ujar Rahmani Rauf saat ditemui di rumahnya di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Anak nomor enam Rahmani Rauf, Kamerni Rauf menjelaskan, saat itu buku peraga belum ada, namun buku paket Bahasa Indonesia telah ada. Buku peraga diperlukan untuk mempermudah dalam membaca dan menulis.

"Jadi buku paket 'Ini Budi' sudah ada. Si Budi itu mami yang buat. Yang belum ada itu buku peraga membacanya," kata Kamerni. "Buku peraga Ini Budi dibuat sekitar 80an," kenang Erni.

Kamerni menjelaskan, ibunya, Rahmani Rauf ditawarkan mengerjakan buku peraga oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Rahmani Rauf yang mendapat tawaran ini langsung mengiyakan. "Waktu itu mami langsung mengiyakan. Waktu ngerjain buku peraga itu, mami sudah pensiun mengajar," jelas Erni.

Erni menambahkan, saat mengerjakan buku peraga 'Ini Budi', dirinya telah menjadi seorang guru. Menurutnya buku peraga itu sangat membantu murid cepat membaca.

"Bukan karena mami saya yang membuatnya ya, jadi saya bilang seperti itu. Hal itu saya dapat dari pengalaman saya mengajar kelas 1 SD selama 37 tahun," ujar Erni.

Di luar dugaan, buku peraga 'Ini Budi' sukses dan dimi-

nati banyak sekolah, tidak hanya di Jakarta, juga di kota lain di Indonesia. Oleh penerbit, Rahmani Rauf kemudian diberangkatkan haji. "Mami tahun 86 diberangkatin haji sama penerbit. Waktu buat buku peraga itu, mami tidak pernah minta bayaran. Mami mau ngerjakan proyek itu karena kecintaannya pada dunia pendidikan," ujar Erni. (mdk)

Siti Rahmani Rauf

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor:Arment Aditya, Layout: Mario

Opini

Sabtu, 22 Agustus 2015

Musim Haji Telah Tiba MUSIM haji 1436 H/2015 telah tiba. Ini menandakan jika penyelenggaraan ibadah haji telah dimulai. Untuk tataran nasional, kelompok terbang (kloter) 1 telah berangkat kemarin, Jumat (21/ 8). Sedangkan untuk Embarkasi Batam, kloter 1 rencananya diberangkatkan pada 25 Agustus pekan depan. Tahun ini ada sekitar 375 kloter dari 13 Embarkasi di Indonesia.

Jika merunut ke belakang, perjalanan penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia cukup panjang. Sebelum 1970, penyelenggaraan haji dila-

kukan oleh pihak swasta.

Namun, selepas tahun itu, penyelenggaraan haji dilakukan oleh pemerintah, karena sebelumnya banyak sekali kelemahan dan kekurangan yang merugikan para jamaah calon haji (JCH) dan jamaah haji (JH).

Untuk memberikan rasa nyaman kepada seluruh JCH dan JH, pemerintah punya peran penting. Karena itu, sejak 1970, penyelenggaraan haji sudah menjadi salah satu tugas nasional dan tanggung jawab pemerintah. Tugas utamanya adalah melakukan

pelayanan kepada jamaah.

Sebab itu, para jamaah calon haji dan jamaah haji harus dilayani dengan baik. Untuk suksesnya penyelenggaraan haji, tidak hanya pemerintah pusat, pemerintah daerah juga memberikan perhatian, terutama daerah yang menjadi embarkasi dan debarkasi bagi para jamaah. Pemprov Kepri, misalnya, setiap tahun selalu memberikan dukungannya, baik moril maupun spirituil. Untuk tahun ini, Pemprov Kepri memberikan dukungan sebesar Rp1 miliar untuk transpor-

tasi lokal bagi seluruh jamaah haji.

Terlepas dari itu semua, memang sudah selayaknya seluruh elemen memberikan dukungan dan sumbangsihnya untuk para Tamu Allah SWT. Sebab, dengan adanya dukungan dari semua pihak, kita berharap ada dampak positif bagi masyarakat sekeliling dan bangsa. Sebab apa? Para jamaah itu menunaikan Rukun Islam kelima ke Baitullah. Tanah Suci dimana doa-doa, Insha Allah didengar oleh Allah SWT. Musim haji tahun ini, kita berharap memberikan nilai lebih bagi kehidupan masyarakat. Ketika para jamaah

menunaikan haji di Tanah Suci dan pulang menjadi haji mabrur, mampu membawa dampak kebaikan bagi masyarakat. Kelemahan dan kekurangan yang terjadi di tengah kehidupan sosial masyarakat, dapat diperbaiki dengan kemabruran yang ditunjukan oleh para Jamaah Haji. Saat ini dapat kita rasakan, bagaimana kondisi bangsa yang tengah terpuruk, dimana ekonomi melambat, terjadi kemerosotan moral, dan bermacam persoalan sosial di tengah masyarakat, serta lainnya. Kita tentu tidak ingin situasi ini terus berlarut. Karena itu, berangkatnya ratusan ribu jamaah

RAPBN 2016 (Coba) Tepis Krisis Pascanaik ke tampuk kekuasaan, Presiden Joko Widodo bergerak cepat melakukan perubahan anggaran melalui APBNP 2015 di awal tahun dengan langkah terpentingnya adalah pengurangan subsidi energi hingga 60 persen, dari Rp 342 triliun menjadi hanya Rp 138 triliun. Meski didukung sejumlah rasionalitas ekonomi yang kuat, penurunan subsidi BBM dan listrik ini secara cepat memukul daya beli dan konsumsi masyarakat, terutama melalui jalur kenaikan harga transportasi dan logistik.

Pelemahan daya beli dan konsumsi masyarakat ini diperparah oleh kenaikan target penerimaan pajak 2015 yang signifikan, hingga 30 persen, terutama PPh nonmigas dan PPN yang dipatok tumbuh 37 persen dan 41 persen. Reformasi anggaran Presiden Joko Widodo terlihat jelas mengejar penciptaan fiscal space dari dua arah sekaligus, pencabutan subsidi dan peningkatan penerimaan perpajakan. Ambisi meningkatkan ruang fiskal secepatnya untuk memenuhi janji-janji kampanye harus dibayar mahal: pelemahan konsumsi swasta yang luas.

Pelemahan ekonomi domestik ini bertemu dengan suramnya situasi eksternal akibat berlanjutnya pelemahan harga komoditas dunia dan jatuhnya permintaan global. Pelemahan ekspor yang beriringan dengan penguatan dolar AS secara global akibat spekulasi pengetatan moneter Amerika Serikat, segera menekan rupiah. Bila di awal 2015 rupiah masih di kisaran Rp 12.400

DI tengah pesimisme terhadap perekonomian nasional, penyampaian RAPBN 2016 menjadi momentum penting bagi pemerintah untuk memulihkan kepercayaan pelaku pasar. Pemerintah terlihat banyak belajar dari APBNP 2015 yang sangat ambisius dan justru menjadi "kartu mati" perekonomian.

Oleh: Yusuf Wibisono Direktur Indonesia Development and Islamic Studies (Ideas) per dolar, pada Juli rupiah longsor ke Rp 13.300 per dolar dan bahkan sempat menembus Rp 13.800 per dolar pada Agustus. Penurunan signifikan subsidi energi yang semestinya membantu defisit transaksi berjalan dan nilai tukar tak mampu menahan kejatuhan rupiah.

Industri manufaktur yang mengalami pukulan dari turunnya penjualan dan kenaikan biaya produksi, semakin tertekan dengan depresiasi rupiah karena masih tingginya ketergantungan pada impor. Pengusaha tidak berani menggeser beban ini ke harga produk karena lemahnya daya beli konsumen.

Menurunkan produksi dan merumahkan karyawan menjadi pilihan pahit. Gelombang PHK-pun tak terelakkan, investasi swasta pun melemah.

Pemerintah yang sejak awal berniat mendorong perekonomian, terutama melalui belanja modal yang naik hingga hampir dua kali lipat, dari Rp 147 triliun menjadi Rp 276 triliun, justru berbalik semakin menekan pertumbuhan karena rendahnya penyerapan anggaran. Ratusan triliun dana pemerintah menganggur di tengah lemahnya perekonomian, ter-

masuk anggaran di daerah.

Hasilnya, perekonomian kuartal I dan II 2015 hanya mampu tumbuh 4,72 persen dan 4,67 persen, terendah sejak 2009.

RAPBN 2016 kini terlihat realistis, kembali ke pola "normal" dan mencoba berperan sebagai counter cycle policy. Secara nominal, penerimaan pajak hanya ditargetkan meningkat 5 persen. Konsumsi swasta yang melemah signifikan, dari tumbuh 12,3 persen tahun lalu menjadi hanya 4,7 persen pada kuartal I 2015, membuat PPN diproyeksikan tumbuh negatif, pertama kali sejak 2009. Peran BUMN dalam pembangunan terlihat coba terus didorong dengan target penerimaan laba BUMN yang terus menurun hingga 15 persen, dua kali lipat dari penurunan 2015.

Secara riil, penerimaan pajak menurun dari tax ratio 12,72 persen pada 2015 menjadi hanya 12,04 persen pada 2016.

Di sisi lain, belanja negara didorong untuk pertama kalinya menembus Rp 2.000 triliun, melalui peningkatan defisit fiskal menjadi 2,1 persen dari PDB, yang semula 1,9 persen dari PDB pada 2015. Meski berlanjut,

laju penurunan subsidi energi jauh menurun, menjadi 12 persen dari 60 persen pada 2015. Subsidi bunga kredit program (KUR) melejit lima kali lipat dari Rp 2,5 triliun menjadi Rp 16,5 triliun.

Sementara itu, belanja infrastruktur pemerintah coba dipertahankan di atas 2 persen dari PDB, yaitu di kisaran 2,4 persen dari PDB, lebih tinggi dari era SBY yang di bawah 2 persen dari PDB. Transfer ke daerah semakin meningkat, terutama melalui dana transfer khusus dan dana desa. Setelah berlipat dua pada 2015, DAK fisik meningkat 56 persen pada 2016. Sedangkan, dana desa yang baru diterapkan tahun ini langsung melesat 126 persen pada 2016.

Meski telah memberi sejumlah sinyal positif ke pasar, pelaksanaan RAPBN 2016 tidak akan mudah. Tantangan terberat adalah rendahnya penyerapan anggaran belanja modal, mulai karena faktor lambannya proses administrasi, kepastian hukum, hingga pembebasan lahan.

Lebih jauh lagi, dari belanja infrastruktur senilai Rp 313,5 triliun yang digadang untuk pertumbuhan, yang sepenuhnya di bawah kontrol pemerintah pusat hanya 53

K olom Publik SECARA fitrah manusia itu mencintai harta, kecintaan kepada harta tidak selamanya negatif, dan juga tidak selamanya positif. Cinta kepada harta bisa membawa kebaikan dan keburukan. Agar kecintaan kepada harta tidak menjadi sesuatu yang negatif, maka kecintaan kepada harta tidak boleh mengalahkan kecintaan kepada Dzat yang memiliki, membagi dan mengatur harta, yaitu Allah swt begitu pula dalam hal menafkahkan harta, manusia tidak boleh menyalahi aturan Dzat yang memberikan harta sebagai amanah.

Adapun orang yang tergila-gila terhadap harta benda, mereka menganggap bahwa harta itu adalah segalagalanya. Kecintaannya meng-

persen, sisanya tersebar di bawah kontrol pemerintah daerah (18 persen), pemerintah desa (6 persen), dan BUMN (13 persen). Pemerintah harus bekerja keras untuk memastikan target belanja infrastruktur ini tercapai.

Dengan membuat transfer ke daerah lebih besar dari belanja kementrian/lembaga, pertama kalinya sejak 2011, RAPBN 2016 juga bertaruh besar dengan semakin bergantung pada kinerja daerah.

RAPBN 2016 juga memiliki sejumlah catatan. Defisit fiskal untuk membiayai peningkatan belanja harus dibayar dengan penarikan utang luar negeri yang melonjak hingga 50 persen, terutama untuk pinjaman program yang meroket hampir lima kali lipat, sedangkan pinjaman proyek justru menurun 7 persen. Untuk pertama kalinya sejak 2004, pembiayaan luar negeri neto bernilai positif. Kebijakan afirmatif untuk lepas dari tekanan asing ironisnya justru kandas di tangan Presiden Widodo yang menciptakan kemandirian bangsa.

Kembali dipangkasnya anggaran subsidi hingga nilainya hampir sama dengan pembayaran bunga utang, menimbulkan pertanyaan tentang keberpihakan pemerintah. Subsidi listrik utamanya, terus dipangkas, setelah turun 28 persen pada 2015, kemudian turun 32 persen pada tahun depan.

Jika tren ini tidak berubah, dipastikan RAPBN 2017 akan mencatat untuk pertama kalinya anggaran subsidi lebih rendah daripada pembayaran bunga utang, sesuatu yang segera akan dimaknai bahwa kepentingan rakyat lebih rendah dari kepentingan investor.***

Oleh. Ustd. Munawwir, S.Hi, MA.

Harta, Menjadi Berkah atau Fitnah alahkan anak dan isterinya.

Bahkan demi harta, tak sedikit orang mengorbankan akidahnya. Tepatlah jika dikatakan bahwa harta benda itu sesungguhnya adalah perhiasan kehidupan dunia bagi orangorang yang tertipu dan bagi yang suka menjadi budak harta itu sendiri dan mereka yang melupakan perbuatan demi akhirat. Dalam surat Al-Kahfi ayat 46 dijelaskan, “Harta dan anakanak adalah perhiasan kehidupan dunia.”

Mereka yang tergila-gila terhadap harta akan lupa dan keluar dari tujuan hidup yang sebenarnya. Mereka terlena, mengira dunia adalah

kehidupan yang penuh dengan kesenangan. Mereka tidak ingat lagi kalau ada kampung yang lebih kekal yaitu akhirat. Mereka terlena jika kelak ada surga dan neraka. Surga tempat kebahagiaan yang kekal dan neraca tempat siksaan yang tiada berakhir.

Harta yang berkah adalah harta diperoleh dengan cara yang halal dan dimanfaatkan menurut tempatnya sehingga mengandung dan menebar kebaikan, kebahagiaan serta keselamatan. Karena itu beruntunglah orang-orang kaya yang mampu mengendalikan harta kekayaannya. Dimanfaatkan untuk jalan kebaikan, selalu menunaikan zakat,

gemar berwakaf, bersedekah, infak, menyantuni yatim piatu dan sebagainya. Semakin banyak hartanya semakin sering ia bersyukur kepada Allah. Ibadahnya pun menjadi lebih tekun.

Orang-orang yang demikian itu sadar kalau harta yang didapatkan sematamata karena kemurahan Allah sehingga dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Perlulah disadari bahwa sesungguhnya harta itu pada dasarnya merupakan sarana dan ladang bagi kehidupan akhirat. Barangsiapa yang mendapatkannya dengan cara halal, lalu d i m a n f a a t k a n u n t u k k ebaikan, maka harta akan

menjadi sangat bermanfaat dan kelak akan menjadi penolong di akhirat.

Seyogyanya harta yang diberikan oleh Allah kepada manusia harus dijadikan sarana untuk meningkatkan kwalitas ibadah. Cara mencari dan menggunakan harta harus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari ibadah itu sendiri. Karena Ibadah adalah segala sesuatu yang dicintai dan diridhai oleh Allah maka cara mencari dan menggunakan harta terikat kepada aturan Allah swt. Yang utama bukanlah banyak atau sedikitnya harta yang kita miliki, tetapi halal dan keberkahan rizki yang kita dapatkan, biar banyak yang penting berkah dan halal. Wallohu A’lam.***

5 dari Negara kita menuju Baitullah dapat membawa berkah bagi semua. Kita doakan, jamaah berangkat de-

ngan nyaman, beribadah dengan khusu' dan pulang membawa predikat haji mabrur.

Aamiin.***

C akap B ijak "DARI pesawat terbang yang saya cintai, saya melihat ilmu pengetahuan yang saya puja memusnahkan kebudayaan, padahal saya mengharapkan mereka dimanfaatkan untuk kebudayaan."

(Charles A. Lindbergh, Jr, Politikus)

"KERENDAHAN hati disukai orang-orang terkenal. Namun orang yang bukan apaapa sulit untuk rendah hati."

(Paul Valery, Politikus)

Resensi Asongan jadi Miliarder Judul: 8 Mukjizat Rezeki: Rahasia Pedagang Asongan Menjadi Milyarder Penulis: Nana Mulyana Penerbit: Pustaka Inspira, Jakarta Cetakan: Juli, 2014 Tebal: 226 Halaman ISBN: 978-602-97066-7-3 MEMBANGUN impian diperlukan konsistensi dalam mengembangkan potensi diri.

Banyak sosok pengusaha besar dan orang hebat awal perjalanan mereka tidak mulus. Sebut saja Hary Tanoesoedibjo, Chairul Tanjung, Sandiaga Uno dan William Soeryadhaya. Mereka memiliki keberanian dan keinginan kuat dalam membangun impian tersebut.

Buku bertajuk 8 Mukjizat Rezeki: Rahasia Pedagang Asongan Menjadi Milyarder ini mengungkap rahasia cara menjadi milyarder. Berangkat dari kisah nyata yang dialami penulisnya dalam membangun mimpi. Nanan Mulyanan terlahir dari keluarga sederhana. Kondisi itu tidak membuatnya mengeluh. Justru keadaan itu yang membuatnnya untuk berjuang lebih keras. Penghasilan orangtuanya dari profesi serabutan tidak dapat mencukupi kebutuhannya dan empat saudaranya. Mereka harus bisa mensyukuri masih bisa makan dan sekolah. Dengan kondisi semacam itu, menggugahnya untuk mencari cara agar bisa mendapat uang jajan. Setelah berpikir dan mengamati halhal di sekelilingnya. Dia pun memutuskan untuk berjualan es roti keliling seperti temannya. Tetapi bapaknya justru melarangnya untuk berjualan. Akhirnya dia pun memutuskan untuk ikut bapaknya keliling menjajakan kemeja. Ketika beranjak dewasa dia dan bapaknya mulai membangun bisnis garmen bersama bapaknya. Tetapi bapaknya menyuruhnya untuk mencari usaha lain. Mulyana

memutuskan untuk pergi ke Bandung.

Dia harus hidup bersama istrinya dengan bekal uang sepuluh ribu rupiah. Dia hidup menumpang di rumah saudaranya. Penghasilan yang pas-pasanya menyebabkan dirinya hampir tidak punya uang untuk makan. Untuk mencari kerja dia pergi ke kantor harian yang beredar di Jawa Barat. Karena tidak memiliki uang untuk membeli koran tersebut. Dia mulai melakoni berbagai pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Mulai dari menjadi pedagang asongan, kernet angkutan desa, tukang es keliling, sampai pencari rumput untuk pakan ternak. Manusia dilahirkan sebagai sosok juara. Itulah yang selama ini saya yakini dan keyakinan itulah yang menjadi salah satu alasan kenapa anda harus selalu merasa percaya diri dalam menggapai apa yang ingin anda capai, sesulit apapun tantang dan hambatan yang menerpa diri anda (halaman 105).

Berkat pengalaman dan kegigihannya, Mulyana berhasil membangun beberapa perusahaan. Dari perusahaannya itu dihasilkan omset milyaran rupiah setiap bulannya. Berkat kesuksesannya memimpin beberapa perusahaannya, kini dia menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan Ekonomi, Industri, dan Potensi daerah wilayah IV di Kadin Jawa Barat.

Buku setebal 226 halaman ini sangat cocok untuk mereka yang ingin mengembangkan potensi diri, terutama dalam bisnis. (brb)

√ TNI-Polri Dilarang Berpolitik Praktis - Dari dulu emang dilarang kok!

√ Alat Peraga Kampaye Calon Kada Dibatasi - Kabar buruk buat usaha percetakan REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layout : Andika Kurniawan

Sabtu, 22 Agustus 2015

Dari Halaman 1

Pelaku Ditangkap dan memintai keterangan sejumlah saksi. Dari keterangan saksi polisi kemudian mengerahkan anggota ke lapangan hingga pihaknya mendapatkan informasi, tersangka berada di Belakang Padang. Tim kemudian turun ke Belakang Padang dan berhasil menangkap tersangka.

Kapolres mengatakan usai membunuh korban, tersangka memang berusaha untuk melarikan diri. Namun keburu ditangkap.

Ia menambahkan pelaku nekat membunuh akibat dipicu masalah

hutang. Sementara hubungan antara pelaku dan korban penghuni kosan yang sama. Tato tinggal di kosan lantai III, sementara tersangka di lantai II. "Dari pengakuan sementara memang karena hutang dan pelaku menggunakan gunting," kata Asep.

Sebelum ditangkap, jajaran Polresta Barelang merilis foto tersangka Anang Pirnang alias Pak De di akun resmi Facebook Polresta Barelang.

"Mohon bantuan masyarakat, jika menemukan orang bernama

HM SANI dan HM Soerya Respationo serta Penjabat Gubernur Kepri, Agung Mulyana salam komando didampingi masing-masing istri usai pelantikan di Kemendagri, kemarin. pan, trafiking (perdagangan manusia) sampai ideologi. Namun, Sani dan Soerya tetap berhasil berdiri teguh menjaga stabilitas di Kepri," katanya.

Sementara itu, kepada penjabat Gubernur yang baru, Tjahyo menitipkan Kepri hingga terpilih pemimpin definitif. Beberapa hal yang digarisbawahinya antara lain adalah memastikan Pilkada serentak berjalan lancar tanpa gangguan.

"Pelaksana tugas gubernur punya tugas yang jelas. Terus jaga komunikasi dan sinergitas dengan seluruh instansi daerah dan forum komunikasi pimpinan daerah.

Dalam setiap pengambilan keputusan harus mendengarkan keluhan dan pendapat masyarakat serta membuka diri kepada saran kritik dari pers dan masyarakat," ujarnya.

Selanjutnya, Tjahyo meminta untuk tidak menimbulkan kegaduhan baru serta meningkatkan penyerapan anggaran. Sehingga, tata kelola pembangunan yang efektif bisa dibangun dengan baik.

Selain itu, Agung juga diminta mewaspadai kekeringan dan memperhatikan ketersediaan pangan, serta stabilitas daerah.

"Jangan sampai ada pihak ketiga, mendikte pemerintah kita yang sah ini," tegas Tjahyo.

Terakhir, Tjahyo meminta kepada Agung membuka kembali Undang-Undang, peraturan apapun yang menjadi penghambat pembangunan di Kepri. "Kalau ada, segera cabut. Sekarang, bukan saatnya lagi mengambil kebijakan yang bersifat rutin. Harus ada terobosan revolusioner," pungkasnya.

Sementara itu, mantan Gubernur Kepri HM Sani dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Presiden RI yang telah memberikan amanah kepadanya sebagai Gubernur Kepri dan kepada Soerya Respationo sebagai Wakil Gubernurnya. Ia juga mengucapkan selamat kepada Ir Agung Mulyana yang baru dilantik sebagai Penjabat Gubernur Kepri.

"Saya bersama adinda saya Soerya Respationo mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang sudah diamanahkan kepada kami selama lima tahun ini. Kami juga mohon maaf apa yang kami lakukan selama ini belum sepenuhnya mampu mewakili pemerintah dan masyarakat. Namun kami telah berbuat dan kami tetap berusaha selama ini hingga masa jabatan kami berakhir," katanya.

Lebih jauh, Sani yakin Jika Agung Mulyana selaku Penjabat

Dari Halaman 1 akibat kartu merah yang ia terima musim lalu. Hal yang sama juga akan terjadi pada Phil Jones, yang masih cedera.

Sementara Newcastle akan datang ke Old Trafford dengan kondisi babak belur. Usai hanya imbang melawan Southampton dan kalah di tangan Swansea, tim asuhan Steve McClaren hanya terpisah dua strip dari zona degradasi.

Harapan klub mungkin akan dibebankan pada Florian Thauvin, striker Prancis berusia 22 tahun yang baru mengikat kontrak lima musim pekan ini.

Manchester United unggul empat berbanding satu dalam rekor lima laga terakhir melawan Newcastle. Kali terakhir kedua tim saling jumpa di Old Trafford, tuan rumah mencatat kemenangan dengan skor telak 3-1. (bln)

akting dengan Chicco Jericho. Di trailer, Tara juga beradegan mesra dengan Chicco. Joko juga meyakini hal itu sebagai sesuatu yang wajar.

"Wajar, mereka kan suami istri.

Untuk sensor saya yakin enggak

ada masalah karena enggak ada apa-apanya di dalam sini," ujarnya.

Taro bukan kali ini saja tampil berani. Dalam film festival berjudul Another Trip To The Moon, Tara justru tampil lebih terbuka. (net)

Dari Halaman 1

Pakaian Minim "Enggak ada yang bukabukaan dalam film ini, biasa aja adegannya. Enggak ada adegan seks dan adegan yang berdarahdarah," kata Joko.

Dalam film itu, Tara beradu

Gubernur yang baru dilantik akan mampu meneruskan kinerjanya di Kepri. Apalagi sosok Agung di nilai sudah cukup kawakan dibirokrasi.

Rabu Berkantor Agung Mulyana mengaku datang ke Kepri, Rabu (26/8) mendatang, usai menghadiri Rapat Kerja Gubernur (Rakergub) Se-Indonesia, Senin (23/8) di Istana Bogor bersama Presiden RI, Jokowi.

"Insya Allah saya baru akan berkantor Rabu nanti, setelah mengikuti Rakergub," katanya usai dilantik, kemarin.

Agung mengatakan tugas pertama dilakukan nanti adalah mempelajari terlebih dahulu semua data dan berkas, apalagi dalam sambutan Mantan Gubernur Kepri HM Sani mengatakan, Kepri mengalami defisit anggaran hingga Rp800 miliar.

"Pertama saya akan mempelajari semua data dan berkas. Pak Sani tadi mengingatkan bahwa ada defisit Rp800 miliar. Kita akan mencari informasi-informasi ke pusat, mengenai penyebab defisit. Apa DBH-nya yang tak kunjug turun atau bagaimana. Itu yang kita cari dulu. Sumber yang dapat mengatasi itu ada di pusat," ujarnya.

Selain itu lanjutnya sesuai sistem kerja Presiden Jokowi adalah ingin menjadikan Indonesia sebagi poros maritim maka di Kepri ini, potensi tersebut sangatlah besar.

"Saya akan mencoba potensi tersebut, selama ini kapal-kapal besar hanya melalui saja di perairan Kepri. Kalau kita bisa kembangkan itu dengan labuh jangkar kapal di perairan Kepri atau parkir kapal ini, pasti akan signifikan menyumbangkan pendapatan asli daerah (PAD)," ucapnya.

"Saya memang hanya sementara menjabat, mengantarkan hal itu terjadi. Memang benar Kepri sudah lama menerncanakan hal tersebut, saya pikir selama ini Kepri belum dapat mitra yang tepat. Dan sekarang juga belum ada mampir kapal-kapal tersebut. Kalau pun ada paling mereka ke Singapura," sambungnya.

Agung optimis hal itu bisa dilakukan. Selain itu, Agung mengakui sudah sangat kenal dengan Kepri karena sering berkunjung ke Tanah Melayu tersebut. Ia tertarik juga mengembangkan potensi pariwisata di Kepri.

"Saya pernah ke Anambas, di sana potensi pariwisatanya sangat luar biasa. Itu juga bisa dijual untuk meningkatkan PAD," pungkasnya. (cw53)

7

Natuna Bakal Dapat Rp100 M JAKARTA (HK) — Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan menggelontorkan dana untuk 5 pulau kecil dan terdepan mencapai Rp500 miliar, atau Rp 100 miliar per pulau yang diambil dari belanja anggaran Kementerian 2015. Ini dilakukan untuk mengangkat perekonomian masyarakat di pulau-pulau kecil dan terdepan yang sampai saat ini masih dinilai jauh dari kecukupan.

Seperti dikutip dari laman resmi KKP, ada lima pulau yang akan mendapat dana tersebut. Kelima pulau yaitu Natuna, Simeulue, Sangihe, Merauke dan Saumlak.

"Pada tahun ini program pengembangan pulau kecil dan terdepan dirintis di lima pulau, yaitu Simeulue, Natuna, Sangihe, Merauke, dan Saumlaki,” ujar Sekretaris Jenderal KKP, Sjarief Widjadja, Jumat (21/8).

Selain lima pulau tadi, Sjarief

bilang pihaknya juga akan mengucurkan dana pengembangan untuk beberapa pulau lagi tahun depan.

Di mana pulau yang dipilih meliputi Talaud, Morotai, Biak, Kisar, Timika, Tual.

“Ada juga beberapa di daerah pesisir, seperti di utara Bali dan Pulau Rote, Nunukan, serta Sarmi di Jayapura,” tambahnya.

Targetkan 31 Pulau Sjarief mengungkapkan, dicanangkannya program pengembangan pulau kecil dan terdepan tak lepas dari fokus KKP demi memacu peningkatan pertumbuhan ekonomi wilayah tersebut dan menggejot tingkat kesejahteraan masyarakata disana.

Secara bertahap, katanya KKP menargetkan dalam lima tahun kedepan terdapat 31 pulau kecilterdepan yang berpenduduk sudah terangkat perekonomiannya.

“Setiap kawasan, kita target

di lokasi dan mengevakuasi mayat korban ke Rumah Sakit BP (RSBP) Batam di Sekupang.

Informasi di lapangan, pembunuhan terjadi berawal ketika pelaku, Anang, warga Banten datang ke rumah kos korban di rumah toko (ruko) Travel Shop lantai III, Kompelek Bisnis Centre, Nagoya.

Kedatangan Anang, rentenir ini untuk menagih utang ke korban.

Namun karena tak punya uang, korban belum bisa membayar hingga terjadi pertengakaran. Diduga karena tidak bisa menahan amarah, pelaku mengambil gunting di kamar kos korban lalu menikam korban.

"Pelaku itu rentenir dan menagih utang karena sudah jatuh tempo. Namun belum punya uang, korban belum bisa membayarnya hingga terjadi cekcok. Pelaku emosi lalu menikam korban dengan gunting," kata Umar, pengojek yang biasa mangkal di lokasi tersebut.

Ia mengatakan, korban sempat melakukan perlawanan, namun ia kewalahan karena kondisi fisiknya tidak kuat lagi lantaran ditubuhnya banyak keluar darah.

Melihat korban bersimbah da-

rah, pemilik kos melerai perkelahian itu dan menggotong korban turun dari lantai III dan hendak di bawa ke rumah sakit. Namun naasnya saat berada di jalan dan mencoba menghentikan mobil yang lewat untuk menumpang ke rumah sakit, tapi korban sudah meninggal. Mayat korban kemudian diletakan di jalan dan pemilik kos tersebut menghubungi polisi. Sementara pelaku usai menikam lalu pergi begitu saja.

"Pelaku Anang sering terlihat di sini pak. Dia (Anang) selain rentenir juga berprofesi tukang pijit panggilan dan sering dipanggil Pak De," katanya.

Saksi lainnya mengaku, sebelum pembunuhan terjadi, korban sempat menawarkan tas kepada seorang pemilik rumah makan di sekitar lokasi tempat kosnya.

“Ia (korban) sempat menawarkan tas ke saya, katanya buat bayar utang,” ujar pemilik rumah makan di Nagoya. Namun selang beberapa menit kemudian, tiba-tiba korban dikabarkan dibunuh orang.

Kapolres Barelang Kombes Asep Safrudin mengatakan, berda-

sarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), pelaku dan korban sudah saling kenal dan terjadi perselisihan yang berujung keributan yang berakibat korban tewas.

"Keributan diketahui pemilik kos. Pelaku dan korban sedang berkelahi di depan kos korban.

Pemilik kos berhasil melerainya," kata Asep saat ditemui di lokasi kejadian.

Kata Asep, setelah dilerai, tersangka turun ke lantai satu dan meninggalkan lokasi. Sementara pemilik kos mencoba membantu korban untuk dibawa ke rumah sakit.

"Tapi sampai di bawah, korban meninggal. Korban tergeletak di jalan itu karena saat pemilik kos dan warga membopongnya ke jalan, dan mencoba menghentikan mobil yang lewat untuk menumpang ke rumah sakit. Tapi karena sudah meninggal, mayatnya diletakkan di sana dan kemudian menghubungi polisi," jelas Asep.

Korban sendiri, tambah Asep, tidak memiliki pekerjaan. Namun ia tinggal satu kamar bersama keponakan pelaku. ***

Dari Halaman 1

Alat Peraga staf KPU Syamsuardi. Rombongan KPU diterima langsung Pemimpin Redaksi (Pemred) Haluan Kepri, Rinaldi Samjaya, Pemimpin Perusahaan, Ramli dan Redaktur Pelaksana (Redpel) II, Muhammad Syahdan.

Said mengatakan berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) No 7 Tahun 2015 tentang Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota, seluruh pasangan calon tidak bisa semaunya melakukan kampanye, tapi ada ketentuan dan aturan media komunikasi mana yang boleh dipakai oleh pasangan calon dan mana yang hanya dipakai KPU. Ada empat media komunikasi kampanye yang dilakukan oleh KPU yakni debat publik, pemasangan baliho, pemasangan iklan di media masa, dan penyebaran materi profil calon seperti brosur, leafleat dan spanduk.

"Calon pasangan boleh membuat materi iklan di luar empat hal itu. Misalnya membuat, payung, pin dan kaos kampanye dan lainnya. Tapi jumlahnya dibatasi maksimal 24 ribu," jelasnya.

Selain itu, KPU juga membatasi jumlah baliho dan umbulumbul pasangan. "Setiap calon hanya boleh memasang baliho di beberapa titik saja. Umbul-umbul hanya 20 buah. Spanduk tak dibatasi, sesuai kesepakatan saja," ujarnya.

Senada dengan itu Ketua Pokja Kampanye KPU Provinsi Kepri, H Ridarman Bay mengatakan, pembatasan ini dilakukan agar semua pasangan calon mendapatkan perlakuan sama saat kampanye.

"Supaya tak ada yang jor-joran.

Jadi, semuanya diatur," ujarnya.

Kata Ridarman, pasangan calon kepala daerah yang akan bertarung di Pilkada serentak di Kepri dilarang melakukan sosialisasi di media massa.

"Begini, untuk sosialisasi dan kampanye itu tidak boleh lagi pasangan calon. Karena itu sekarang sudah ditangani oleh KPU masing-masing daerah. Itu anggarannya dari APBD masing-masing kabupaten/ kota. Jadi sosialisasi dan baliho, spanduk serta alat peraga kampanye itu sudah ditanggung oleh KPU. Tidak lagi oleh calon. Termasuk ke media, baik ce-

gelontorkan Rp 100 miliar. Kita berharap dengan dana dan program yang terpadu, maka pulau-pulau tersebut bisa mandiri dan tidak akan bergantung lagi,” jelasnya.

Asal tahu, pengembangan ekonomi masyarakat di pulau kecil dan terdepan merupakan salah satu program prioritas yang dimiliki KKP untuk beberapa waktu kedepan.

Ini mengingat peran pulau kecil dan terdepan amatlah penting bagi kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang terdiri dari 17.504 pulau, dengan 13.466 pulau di antaranya telah bernama dan terdaftar di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Berangkat dari hal itu, kata Sjarief sudah semestinya pemerintah akan memberikan perhatian lebih kepada masyarakat yang di tinggal di pulau-pulau tersebut. (cnn/net)

Dari Halaman 1

Pria Bertato

Lanjutkan Tren Memphis Depay menjadi sorotan di laga tersebut. Ia mampu membuat dua gol guna membalikkan keadaaan dan memberikan assist bagi Marouane Fellaini, yang sukses mencetak gol vital sebagai modal jelang leg kedua pada 27 Agustus mendatang.

Namun demikian, gelandang Belgia tidak akan bermain di duel melawan Toon Army, lantaran ia masih harus menjalani hukuman

Anang,".

Menurut ofisial akun Polresta Barelang, pekerjaan pelaku sebagai tukang urut. Kelahiran Serang, 23 April 1955.

Berikut ciri-ciri pelaku, pangkas rambut plontos /pendek, pakai celena pendek, baju kaus krah warna putih, tinggi 160-165 cm.

"Jika menemukan orang dengan ciri ciri di atas, segera menghubungi Kantor Polisi terdekat atau menginbox ke Fb Polresta Barelang," ujar akun Polresta Barelang. (par/btn)

Dari Halaman 1

Agung Pelajari akan menyampaikan kepada publik.

"Saya belum mengetahui kegiatan apa yang dipangkas dan yang tidak dipangkas. Nanti saya pelajari, ini permasalahan sensitif," ujarnya.

Agung mulai aktif bekerja di Kepri pada Rabu pekan depan setelah mengikuti Rapat Kerja Gubernur Se-Indonesia di Jakarta selama dua hari. Selain mempelajari defisit anggaran untuk kepentingan pembahasan anggaran perubahan 2015, Pemerintah Kepri akan melobi pusat untuk mendapat anggaran tambahan.

Kegiatan-kegiatan yang diprioritaskan tetap dilaksanakan tahun ini. Jika anggaran tidak mencukupi, maka dilaksanakan tahun depan.

"Saya belum mengetahui apakah penurunan dana bagi hasil migas disebabkan keterlambatan pengesahan anggaran atau masalah lainnya. Kami akan mencari informasi dari pusat," katanya.

Sebelumnya, mantan Gubernur Kepri M Sani melaporkan kepada Mendagri Tjahjo Kumolo bahwa anggaran tahun 2015 defisit sekitar Rp800 miliar. Penurunan anggaran itu menyebabkan banyak kegiatan tidak dapat dilaksanakan tahun ini.

"Kondisi ini tidak menguntungkan pemerintah, terutama dalam melaksanakan pembangunan," katanya.

Dilantik Agung Mulyana dilantik menjadi Penjabat Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) oleh Menteri Dalam Megeri Tjahjo Kumolo di Gedung C Kantor Kementerian Dalam Negeri, di Jakarta, Jumat (21/8) siang.

Agung menjadi Penjabat Gubernur Kepri berdasarkan Keputusan Presiden RI Jokowi nomor 75/ P/2015 tentang pengesahan pemberhentian dengan hormat Muhammad Sani sebagai Gubernur dan Soerya Respationo sebagai Wakil Gubernur. Selanjutnya pengangkatan Agung sebagai penjabat Gubernur Kepri.

Pelantikan ditandai dengan penandatanganan serah terima jabatan dari Mantan Gubernur Kepri HM Sani dengan Agung. Bersamaan dengan itu dilakukan juga penandatanganan serah terima jabatan antara mantan ketua TP PKK Kepri Aisyah Sani dengan ketua TP PKK Kepri yang baru Lily Agung Mulyana.

Pada kesempatan itu Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memberikan cinderamata kepada HM Sani dan HM Soerya Respationo.

Dalam amanatnya, Mendagri Tjahjo Kumolo mengucapkan terimakasih atas pengabdian HM Sani dan Soerya Respationo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Ia menilai keduanya telah sukses menjadi pemimpin di Kepri selama lima tahun.

"Selamat kepada Pak Sani dan Pak Soerya yang telah berhasil menggerakkan dan mengorganisir masyarakat Kepri. Sukses ini selain karena dukungan masyarakat juga karena dukungan seluruh jajaran mulai dari tingkat provinsi, sampai tingkat RT," ungkap Tjahyo.

Selain itu, Sani dan Soerya juga berhasil membangun sinergitas yang baik dengan lembaga negara lain seperti DPR dan DPD juga pemerintah pusat. Padahal, katanya lagi, meski kecil Kepri memiliki ribuan masalah.

"Misalnya saja, penyelundu-

Sambungan

tak, televisi, radio dan sebagainya.

Itu nanti bisa jadi temuan Panwaslu," tegasnya.

Pelarangan itu sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan, yakni Peraturan KPU No 7 tahun 2015. "Itu sesuai PKPU No 7 tahun 2015 tentang kampanye," ujarnya.

Dia mengatakan, untuk sosialisasi di media, pasangan calon hanya boleh mengajukan konten isi untuk iklan. Artinya, pasangan calon menyampaikan bahan kampanye ke KPU, selanjutnya, KPU yang akan mengirim iklan tersebut ke media massa. Artinya, KPU yang menayangkan iklan pasangan calon ke media massa.

"Prosesnya dari pasangan calon atau Tim kampanye di setor ke KPU. Kemudian KPU menyampaikan ke media massa," paparnya.

Disebutkannya, untuk kampanye ke media massa, baik televisi, radio maupun media cetak bentuknya berupa iklan. Namun, untuk biaya produksi atau pembuatan iklan ditanggung oleh masing-masing pasangan calon.

"Kalau biaya produksi ditanggung mereka (Pasangan Calon), kita (KPU) hanya membiayai penayangannya di media," tuturnya.

Ketatnya aturan dalam penanyangan iklan di media massa semata-mata untuk aspek keadilan dan pemerataan.

"Seluruh pasangan calon diharapkan bisa bersosialisasi di media. Masa kampanye cukup panjang sekitar 3 bulan mulai 27 Agustus mendatang hingga 5 Desember, tapi iklan kampanye hanya dibatasi 14 hari,” ujarnya.

Pemimpin Redaksi Harian Haluan Kepri, Rinaldi Samjaya mengatakan, Haluan Kepri merupakan koran yang selalu menyajikan informasi politik, hukum, ekonomi dan lainnya. Karena pemberitaan ini juga berefek pada pembangunan dan pengaruhnya pada investasi," katanya.

Rindaldi juga mengajak KPU berdiskusi mengenai polemik yang terjadi pada setiap pemilihan umum. Bahkan, masalah yang muncul hampir sama, mulai dari tidak terdaftar sebagai pemilih hingga rendahnya partisipasi pemilih.

Dia mengatakan, perlunya metode sosialisasi yang tepat dan menyeluruh mengenai tahapan pemilu, sehingga kualitas pemilu

semakin baik. Sosialisasi sampai ke seluruh elemen masyarakat, terutama yang termarginalkan dan kaum pinggiran yang tidak memiliki identitas kependudukan dan kelompok-kelompok masyarakat lainnya.

Media Massa Berperan Media massa sangat berperan dalam menyukseskan pilkada. Informasi yang disajikan tidak sekedar sosialisasi kepada masyarakat pemilih, namun menjadi masukan bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara.

"Dalam menjalankan tugas, KPU tidak bisa jalan dan berdiri sendiri. Peran media dalam menyosialisasikan dan memberikan pendidikan politik sangat besar terhadap suksesnya pemilihan umum. Kami ingin dukungan media, agar masyarakat memilih dengan cerdas," kata Ketua KPU Kepri, Said Sirajudin.

Dia mengatakan, Haluan Kepri sebagai media lokal dinilai telah berperan dalam memberikan informasi yang cerdas kepada pembaca. Bahkan, pada pemilihan umum (pemilu) sebelumnya, baik pada pileg dan pilpres, Haluan Kepri menjadi satu di antara referensi bagi jajaran KPU. Senada dengan itu, anggota KPU Provinsi Kepri lainnya, Ridarman Bay menambahkan, berita yang disajikan media massa tidak sekadar informasi bagi masyarakat pemilih. Tetapi juga menyampaikan kritik dan memberi masukan bagi KPU, agar melaksanakan tugas penyelenggara lebih baik.

"Kami meminta kerjasamanya untuk menyukseskan Pilkada di Kepri ini. Media massa adalah faktor yang sangat penting dan strategis, untuk ikut serta menyukseskan Pilkada," tuturnya.

Pemimpin Redaksi Haluan Kepri, Rinaldi Samjaya mengatakan hubungan kerja sama antara Haluan Kepri dengan KPU dalam mensukseskan pemilu merupakan sesuatu yang harus terus ditingkatkan kualitasnya. Dengan demikian akan terjalin kerjasama dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing.

Meski demikian, media massa memiliki arti penting untuk memberikan kritik kepada entitas pemerintah maupun lembaga-lembaga lainnya. "Media massa wajib kritis. Sebab, di situlah letak urgensinya," kata Rinaldi. (sdm)

CMYK

Sabtu, 22 Agustus 2015

8

J

AJARAN Polres Lingga Peragakan tahapan simulasi pengamanan dalam pemilihan Kepala Daerah di halaman Polres Lingga. Sejumlah anggota Polisi berpakaian preman sebagai pengunjuk rasa dengan Polisi berpakaian seragam yang dibantu dengan anggota Linmas, Satpol PP dan tenaga Kesehatan nampak bahu membahu menangani unjuk rasa dan kerusuhan yang terjadi. Hal ini sebagai antisipasi dan juga gelar kesiapan pasukan operasi mantap praja seligi tahun 2015 pengamanan Pilkada di Kabupaten Lingga, Jumat (21/ 08).

Kapolres Lingga AKBP Surisman mengatakan kegiatan simulasi pengamanan pilkada ini memperagakan 7 tahapan simulasi.Mulai dari pengamanan Kampanye, masa tenang, pendistribusian logistik kotak suara, pemungutan suara di TPS, penghitungan rekap ulang dikantor KPUD dan pelantikan Cabup - Cawabup di Kantor DPRD Lingga.

Simulasi ini memperagakan pengamanan saat terjadi kerusuhan dan polisi melakukan pengamanan,Polres Lingga akan mendapatkan tambahan 50 orang Brimob dari Polda Kepri ditambah anggota polres saat ini 200 orang jadi total 250 orang pada hari kampanye.

Kapolres Lingga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar berpasrtisipasi dan selalu menjaga keamanan, dalam pesta Demokrasi ini, meskipun ada perbedaan pilihan dalam pelaksanaan nanti tapi kita mengharapkan jangan sampai ada perselisihan.

GELAR pasukan kesiapan pengamanan Pilkada di Mapolres Lingga

SEKDA Lingga M Aini , KPUD Lingga berbincang dengan Kapolres Lingga

KAPOLRES Lingga AKBP Surisman

SIMULASI unjuk rasa Pilkada Lingga.

SIMULASI penanganan kerusuhan Pilkada oleh anggota Kepolisian Resort Lingga

Poto : Jepriadi/Humas Polres Lingga Narasi : Jepriadi

SIMULASI Kerusuhan.

SIMULASI penanganan kerusuhan KAPOLRES Lingga menyematkan pita pam pengamanan Pilkada

SEKDA Lingga bersama Kapolres memeriksa kesiapan pasukan pengamanan Pilkada

PERUSUH dibubarkan dengan tembakan air oleh pemadam kebakaran

KAPOLRES Lingga,Sekda Lingga M Aini foto bersama pasukan pengamanan Pilkada Lingga

AMANAT dari Kapolres Lingga AKBP Surisman

SIMULASI penangkapan perusuh yang anarkis

FOTO BERSAMA jajaran pengamanan Pilkada Lingga

CMYK

POLWAN Polres Lingga yang ikut mengawal pengamaman Pilkada di Kabupaten Lingga

PERUSUH membubarkan diri Editor: Ika, Layout: Novrizal

CMYK

Batam

Sabtu, 22 Agustus 2015

9

PT KCM Tak Terdaftar di BP Batam BATAM CENTRE (HK) — PT Karya Cipta Marindo (KCM), perusahaan shipyard di kawasan Tanjungundap, Jembatan II Barelang ternyata tak terdaftar di BP Batam. Sementara perusahaan ini sudah beroperasi hampir enam bulan.

Maman dan Nov Iwandra Liputan Batam “ Berarti mereka izin lahannya tidak melalui BP Batam, karena saat kita lakukan pengecekan statusnya unresgisted. Tapi coba tanya ke Pak Dendi (Kepala Bapedal Kota Batam,” “ kata Kasubdit Humas BP Batam Sulasmono yang ditemui beberapa waktu lalu.

Keterangan Sulastomo hampir sama dengan yang disampaikan salah seorang sumber Haluan Kepri. Ia mengatakan, perusahaan ini diduga tidak memiliki izin shipyard dari BP Batam. Saat ini, perusahaan itu baru memiliki izin PL dan izin Amdal.

Ia menduga perusahaan tersebut juga belum mengantongi izin HO. Namun yang membuat dia heran, ketika perusahaan tersebut memiliki izin Amdal yang mereka kantongi dengan dasarnya PL yang dikeluarkan BP Batam. Kuat dugaan terjadi kongkalingkong dalam pengurusan izin Amdal.

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

KETUA Kadin Batam Jadi Rajaguguk (kanan) bersalaman dengan Ketua Komisi III DPRD Batam usai rapat dengar pendapat membahas tarif listrik, Jumat (21/8).

PLN Batam Dinilai Kangkangi Permen jual tenaga listrik.

BENGKONG (HK) Sedangkan untuk — Bright PLN BaPerwako adalah Pertam dinilai telah wako Batam No 57 mengangkangi PerTahun 2013 tentang men Energi Sumber Tingkat Mutu PelayDaya Mineral (ESanan dan PenguranDM) dan Peraturan gan Tagihan Listrik Walikota (Perwako) pada PT Pelayanan Batam.

Listrik Nasional BaKetua Lembaga Rahmat tam.

Perlindungan Kon“ Bentuk pengankangan sumen (LPK) Kepri Rahmat Riyandi mengatakan, Per- yang dilakukan Bright PLN men ESDM yang dikangkan- Batam adalah terkait stangi perusahaan plat merah itu dar dan mutu pelayanan dan adalah Permen ESDM No 33 pengurangan tagihan listrik tahun 2008 tentang harga PLN Batam Hal 10

PT KCM Hal 10

BP Batam Siap Revitalisasi Diri BATAM CENTRE (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Batam siap merevitalisasi diri terkait keberadaan lembaga itu yang akan berada langsung di bawah Presiden. “ Hal ini sama seperti dulu sebelum otonomi daerah juga langsung di bawah presiden, dan BP Batam sudah sangat siap dan selalu siap,”ucap Kasubdit Humas BP Batam Sulasmono menanggapi kebijakan BP Batam yang berada dibawah naungan Presiden, Jumat (21/8).

Sulasmono menjelaskan bah-

BP Batam Hal 10

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

GOTONG ROYONG — Danramil Sekupang, Kapten Inf Wanlentin Sinaga gotong royong bersama sejumlah warga, Jumat (21/8).

Kegiatan tersebut sudah menjadi agenda rutin Danramil setiap Jumat.

Warga Minta Pemerintah Bertindak Ratusan Hektar Hutan Mangrove Ditimbun

Sulasmono

SETOKOK (HK) - Warga Batam minta pemerintah, baik Pemko atau BP Batam bertindak tegas terhadap PT GDP yang diduga menimbun ratusan hutan manggrove di kawasan Pulau Setokok, Jembatan II Barelang.

Kegiatan tersebut dilakukan untuk reklamasi lahan. " Harapan kita mereka (Pemko dan BP Ba-

tam) bertindak.

Jangan diam saja, begitu melihat adanya kegiatan yang dapat merusak lingkungan. Karena kalau terjadi apa-apa, pemerintah lah yang paling bertanggungjawab atas semua itu," kata Hendra, warga Batam Kota, kemarin.

Ia mengaku sedih melihat kerusakan lingkungan di Kota Batam sudah semakin parah.

Bukit-bukti yang selama ini berfungsi untuk menahan air hujan supaya tidak terjadi banjir sudah

banyak yang gundul.

Begitu juga bakau atau hutan manggrove yang berfungsi untuk mencegah abrasi, sudah banyak yang ditimbun untuk reklamasi.

Kemudian, air baku yang berasal dari sejumlah dam, sebagian ada yang sudah tercemar kotoran dan sampah. " Ini memang kayaknya sepele, tapi kalau terus dibiarkan, anak cucu kita yang akan menanggung akibatnya. Karena itu, menjadi tugas dan tanggungjawab pemerintah untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat," katanya.

Santi, mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Batam mengaku ngeri melihat kerusakan lingkungan yang terjadi di Pulau Batam. Ia khawatir kalau lingkungan tidak dijaga dengan baik, maka Batam yang hanya sebuah pulau ini bisa tenggelam. " Kalau terus menerus banjir dan tak bisa diatasi lagi. Bukan tidak mungkin daratan Batam akan menyempit dan lama kelamaan hilang tertutup air," katanya.

Seperti diberitakan, pemotongan bukit dan penimbunan hutan manggrove oleh PT GDP di

Pulau Setokok sudah sampai ke bibir pantai dan itu sudah berlangsung lama.

Sebelumnya aksi itu pernah dihentikan Bapedalda Kota Batam dengan menyegel alat berat dan truk yang ada di lokasi. Namun tindakan tersebut dianggap angin lalu. " Sudah pernah kita surati agar aktivitasnya dihentikan. Namun mereka tetap saja beroperasi, " kata Kepala Bapedal Batam, Dendi Purnomo ketika itu.

Dendi menduga PT GDP deWarga Minta Hal 10

Batam Diselimuti Kabut Asap asal Jambi NONGSA (HK) — Kabut asap yang menyelimuti Kota Batam diduga berasal dari kebarakan lahan di Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan. Kabut asap tersebut selain menggangu jarak pandang juga membuat cuaca sedikit terlihat mendung.

Menurut Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorelogi Klimatologi dan Geofisika Agus Tri, saat ini tiupan angin dari barat daya terlihat mulai berkabut dan ini akibat kebaran hutan yang terjadi di wilayah Jambi dan Sumsel. “ Sebagian dari Jambi dan sebagian lagi Sumatera Selatan,” kata Agus yang dihu-

ISTIMEWA

KABUT asap yang menyelimuti hampir seluruh Batam, kemarin. Diduga kabut tersebut berasal dari Jambi dan Sumatera Selatan. bungi melalui telepon selulernya, Jumat (21/8).

Ia mengatakan, kondisi di Jambi memang masih bany-

CMYK

ak terdapat titik api dengan jarak pandang di bawah 4.000

Batam Diselimuti Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

Sabtu, 22 Agustus 2015

Metro Batam

Pemerintah Tambah 4.000 Jaringan Gas Rumah Tangga BATAM CENTRE (HK) — Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral akan menambah 4.000 jaringan gas rumah tangga (RT) baru di Kota Batam Kepulauan Riau pada tahun 2016 demi menyukseskan pencanangan Batam Kota Gas. "Pemerintah membangun kota gas dimulai dari jaringan rumah tangga, kami mengusulkan anggaran untuk 4.000 sambungan gas rumah tangga baru pada 2016," kata Dirjen Minyak dan Gas Bumi IGN Wiratmaja di Batam, Kamis.

Pemerintah akan membangun infrastruktur pipa di penjuru kota itu demi memenuhi target 4.000 jaringan gas rumah tangga baru. Sayang, Wiratmaja enggan menyebutkan jumlah anggaran dan panjang pipa yang akan dibangun.

"Pipa yang sudah ada ting-

NET

PEMERINTAH akan menambah jaringan gas rumah tangga dalam waktu dekat ini.

Foto diambil di sebuah kawasan di Surabaya. gal dikembangkan," kata dia.

Meski begitu, ia berharap Perusahaan Gas Negara akan membangun lebih banyak lagi jaringan gas rumah tangga dengan program PGN Sayang Ibu. Kementerian ESDM mengajak pemerintah kota dan

seluruh masyarakat Batam menggunakan energi bersih.

"Karena energi terbarukan hanya matahari, primernya pakai gas. Pemerintah mencanangkan Batam Kota Gas," kata dia.

Sementara itu, Perusahaan Gas Negara menarget-

BP Batam wa beberapa waktu belakangan ini pasca perombakan kabinet kementerian, sudah banyak permintaan data-data ataupun informasi oleh sejumlah menteri berkenaan dengan kondisi Batam. “ Dan kita selalu memberikan data ataupun informasi yang diminta dengan baik,”ucapnya kembali.

Karena itu, sehubungan

Dari Halaman 9 dengan revitalisasi ini, BP Batam akan lebih meningkatkan peran serta semua pihak, supaya bersinergi secara positif.

Saat ditanya akan ada disediakan kantor atau ruangan untuk Presiden di BP Batam, Sulasmono menjelaskan sampai saat ini belum ada informasi tentang hal tersebut.

“ Belum ada persiapan yang mengarah kesitu. Dulu waktu zamannya Otorita Batam dibawah naungan Presiden tidak juga harus ada kantor atau ruangan khusus.

Presiden kan tidak harus duduk di BP Batam berjamjam ataupun berhari-hari untuk melakukan pengawasan,”jelasnya.

Yang jelas, lanjut dia, den-

PT KCM Izin HO, lanjut dia, bisa dikeluarkan, karena adanya rekomendasi dari Bapedal Kota Batam kepada BPM Batam. Karena, izin operasional ini tidak gampang keluarnya. Harus persetujuan Kementrian Perhubungan dan KP2K karena menyangkut hutan magrove yang mereka rusak.

Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup no 13 tahun 2010 tentang upaya pengelolaan Li-

kan menyambung 1.000 jaringan pipa rumah tangga sepanjang 2015.Manager Area PGN Batam Sonny Rahmawan menyatakan hingga Juni 2015, PGN sudah menyalurkan gas ke 700 pelanggan rumah tangga baru.

Mulai 2015, PGN mengubah rencana bisnisnya dari mencari pelanggan rumah tangga satu per satu, menjadi bekerja sama dengan pengembang perumahan baru khususnya berlokasi di sekitar pipa induk PGN. Dengan perumahan baru, maka pengembang bisa langsung memasang intslasi gas sebagai infrastruktur penunjang perumahan.

"Kami yakin, target 1.000 pelanggan pada 2015 bisa tercapai," kata dia.

PGN berencana akan menambah pelanggan di Perumahan Royal Bay, Cluster Rajawali Perumahan KDA dan Bida Asri.(ant)

gan adanya Revitalisasi tersebut akan lebih mempermudah BP Batam dalam melakukan peranannya dalam melakukan pembenahan. “ Sekarang kita lebih banyak menjalin hubungan baik dengan insan pers, akademisi, dan pihak-pihak lainnya dalam usaha kita bersamasama pembenahan Kota Batam ini,” paparnya. (cw51)

Dari Halaman 9 ngkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup dan surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup bahwa, setiap usaha atau kegiatan yang tidak termasuk dalam kriteria wajib Amdal wajib memiliki UKL-UPL. Upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup, yang selanjutnya disebut UKL-UPL, adalah pengelola-

an dan pemantauan terhadap usaha atau kegiatan yang tidak berdampak penting terhadap lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan.

Sesuai dengan fungsinya, Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) merupakan program yang dilakukan oleh perusahaan pemilik izin, dimana lingkungan bekas area pertambangan dikembalikan

fungsinya seperti sebelum proses eksploitasi dengan jalan reklamasi dan revegetasi.

Sedangkan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) merupakan program yang dilakukan oleh perusahaan pemilik izin beserta instansi terkait, dimana lingkungan bekas areal pertambangan yang telah direklamasi dan revegetasi akan dikembalikan kepada masyarakat pemilik lahan. ***

PLN Batam konsumen,” ujar Rahmat dalam press release yang dikirim ke redaksi Haluan Kepri, tadi malam.

Rahmat yang juga anggota Majelis Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Batam ini menambahkan, dalam Permen ESDM No 33 tahun 2008 Pasal 6 ayat 2 dijelaskan bahwa Direksi PT PLN Batam wajib mengumumkan standar mutu pelayanan untuk masing-masing unit pelayanan setiap awal triwulan.

Kemudian, kata dia, ayat 3 disebutkan apabila standar mutu pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat 2, tidak dapat dipenuhi khususnya yang berkaitan dengan lama gangguan, jumlah gangguan dan/atau kesalahan pembacaan meter melebihi 10 persen di atas nilai yang diumumkan, maka PT PLN Batam, wajib memberikan pengurangan tagihan listrik kepada konsumen yang bersangkutan sebesar 10 persen dari biaya beban.

Ia menambahkan berdasarkan Perwako Batam No 57 tahun 2013 pasal 5 ayat 1 dijelaskan PT PLN Batam wajib memberikan pengurangan tagihan listrik pada konsumen sebesar 10 persen dari biaya beban atau rekening minimum dan diperhitungkan dalam tagihan listrik bulan berikutnya.

Apabila realisasi tingkat mutu pelayanan melebihi 10 persen diatas nilai tingkat mutu pelayanan yang ditetapkan, khusus yang berkaitan dengan jumlah gangguan, lama gangguan, kecepatan pelayanan perubahan daya tegangan rendah, kesalahan pembacaan meteran dan waktu koreksi kesalahan rekening.

Menurut Rahmat, peraturan ini tidak pernah dilakukan oleh PLN Batam, pengurangan biaya ini sifatnya wajib, ini sangat berbanding terbalik ketika konsumen terlambat membayar tagihan listrik maka konsumen dikenakan denda dan pemutusan sementara.

Dari Halaman 9 “ Seharusnya pihak pemerintah kota Batam membuat team untuk mengontrol dan mengawasi berjalannya peraturan ini, dan kayaknya peraturan ini pun belum dilakukan sosialisasi oleh pemerintah kota Batam,” ujar Rahmat yang juga akademisi Universitas Riau Kepulauan ini.

Ia menambahkan seharusnya PLN Batam bersikap professional apalagi PLN Batam perusahaan swasta yang sahamnya 99,99 persen sahamnya milik PT PLN (Persero) dan 0,01 persen milik yayasan pensiun PLN Tinjau PTLB Ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk beserta segenap pengurus meminta Komisi III DPRD Batam meninjau kembali Perwako nomor 40 tahun 2012 dan SK Walikota Batam nomor 018/disperindagesdm/IV/2014 tentang Penyesuaian Tarif Listrik Berkala (PTLB) Batam yang lahir atas rekomendasi DPRD Batam kala itu.

Hal itu disampaikannya saat rapat dengar pendapat antara Kadin Batam dan Komisi III di ruang rapat komisi III, Jumat (21/8).

Desakan tersebut muncul, karena dalam RDP terungkap bahwa sanya Perwako maupun SK yang mengatur tentang besaran pembayaran tarif listrik di Batam, lahir tanpa melalui tahapan yang benar. Pasalnya, Komisi III selaku mitra PLN Batam tidak ikut serta dalam menerbitkan rekomendasi yang dimaksud.

“Permintaan kita Perwako dan SK tentang PTLB segera ditinjau ulang, karena lahir tidak sesuai tahapan,” ungap Jadi Rajagukguk di hadapan peserta RDP. Apalagi dalam RDP tersebut, terungkap bahwa Komisi III mengatakan rekomendasi dikeluarkan tanpa rapat pimpinan, tapi hanya melalui wakil ketua III DPRD Batam periode itu, yakni Aris Hardi Halim.

“Rekomendasi PTLB seharusnya lahir atas nama lembaga dewan, tetapi ini la-

Warga Minta kat dengan atasannya sehingga tak memperdulikan larangan Bapedal Kota Batam.

Karena, selain merusak ratu-

hir atas keputusan satu orang saja, ini yang kita pertanyakan, sehingga tidak ada alasan PLN Batam menagih PTLB yang membebankan konsumen,” katanya.

Ditambah lagi, karena transaksi gas antara PGN dan PLN Batam menggunakan dolar, sehingga PTLB yang diberlakukan menurut penilaian Kadin sangat memberatkan masyarakat dan pengusaha. ?Djoko Mulyono selaku Ketua Komisi III dan juga memimpin RDP secara tegas mengatakan bahwa persoalan tersebut akan segera dilaporkan ke pimpinan. Sehingga untuk permintaan dari Kadin akan segera dibahas sebelum nantinya ditentukan apa keputusannya, terlebih kewenangan PTLB sekarang ada di tingkat provinsi.

“Ini akan kami sampaikan ke pimpinan, makanya tim kecil nantinya akan mengatur jadwal dan agenda pertemuan selanjutnya,” kata politisi Golkar ini.

Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Batam yang juga Sekretaris Komisi III kala rekomendasi tersebut lahir, Jeffry Simanjuntak mengakui mendukung penuh upaya Kadin untuk menelusuri lahirnya rekomendasi pimpinan DPRD Batam yang menjadi landasan lahirnya PTLB kala itu.

“Saya sangat mendukung, dan saya siap menjadi saksi bila diminta, karena waktu itu saya sekretaris komisi,” tegas Ketua DPC PKB Batam ini.

Senada disampaikan oleh Nixon Situmorang, Wakil Ketua Bidang Hukum Kadin bahwa Kadin punya kepentingan banyak terhadap penelusuran rekomendasi tersebut, karena selain sebagai bahan terhadap gugatan mereka tentang kontrak PGN dengan PLN yang menggunakan dollar, mereka juga sedang mempersiapkan uji materil ke Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kita ingin melakukan uji materil, jangan sampai pelanggan terus dirugikan,” ujarnya singkat. (ays/r)

Dari Halaman 9 san hutan manggrove, PT GDP juga tak mengantongi izin cut and fill. " Sudah diperingatkan tak

Batam Diselimuti meter. Kondisi ini lebih rendah dibandingkan pada Kamis (20/8) yang berkisar 1.000 meter. “ Meskipun terpapar, namun jarak pandang di Batam masih 8.000-10.000 meter.

Jadi, masih aman untuk transportasi,” kata dia.

Kata Agus, jika hingga beberapa hari kedepan angin masih bertiup dari barat daya maka wilayah Batam dan beberapa wilayah di Kepri masih akan terselimuti kabut asap dari Jambi dan Sumatera Selatan.

10

dihiraukan, barangkali mereka dekat ama bos," kata Dendi tampa menjelaskan bos yang dimaksud. (cw51)

Dari Halaman 9 Namun demikian, BMKG memprediki tidak akan terjadi penurunan jarak pandang yang signifikan di Batam. “ Kemungkinan volume kabut asap menyelimuti Batam masih tinggi jika arah angin tidak berubah. Namun, tidak akan signifikan,” kata Agus.

BMKG, kata dia, akan menginfokan pada masyarakat luas jika terjadi penurunan jarak pandang yang signifikan hingga di bawah 5.000 meter.

“Sementara jarak pandang masih aman. Kalau jarak pandang menurun drastis

akan kami sampaikan pada masyarakat,” kata dia.

Provinsi Kepri, termasuk Pulau Batam yang terletak di antara Pulau Sumatera dan Pulau Kalimantan membuat rentan terpapar asap kebakaran dari dua pulau besar tersebut.

Agus mengatakan, jika arah angin dari timur, maka asap dari Kalimantan berpotensi menyelimuti Batam. Sementara, jika dari barat hingga barat daya, asap dari Sumatera berpotensi menyelimuti Kepri,” tutupnya. (par)

CMYK

Karimun

Sabtu, 22 Agustus 2015

11

Baru Tiga Calon Dirut PDAM KARIMUN (HK) — Meski pembukaan bursa pendaftaran calon Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Karimun sudah lama berlangsung, namun sayangnya peminat yang akan menduduki pucuk pimpinan di salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Karimun masih sangat kurang. Hingga saat ini, baru tiga calon yang mendaftar.

Ilham Liputan Karimun Karena sepi pelamar, maka Sekretariat Daerah (Setda) Karimun memperpanjang masa pendaftaran yang dibuka sejak 20 Agustus hingga 26 Agustus 2015 mendatang. Perpanjangan pendaftaran itu dimuat berdasarkan pengumunan nomor: 500/Panitia/VIII/2015/ 006 yang ditandatangani Sekda Karimun TS Arif Fadillah.

Meski calon Dirut PDAM minim pelamar, namun Bupati Karimun Nurdin Basirun menanggapinya dengan santai. Dia beralasan lebih baik kurang daripada banyak yang melamar namun nyatanya tidak berhasil. "Buat apa banyakbanyak yang melamar, biarlah sedikit tapi memikili punya kemampuan," ungkap Nurdin Basirun di Gedung Nasional, belum lama ini.

Dirinya juga berharap,

dari seluruh pelamar calon Dirut PDAM itu berasal dari putra-putra terbaik Karimun. Nurdin ingin sekali kalau yang memimpin PDAM Tirta Karimun itu anak tempatan. "Kalau saya memang berharap yang maju itu putra Karimun. Karena, mereka tahu pasti apa persoalan yang terjadi Karimun.

"Saya yakin, masih banyak putra-putra terbaik di Karimun ini yang mampu memimpin PDAM Tirta Karimun itu. Karena saya sendiri banyak melihat potensi itu ada pada diri anak-anak Karimun. Saya tahu betul, masih banyak anak-anak Karimun yang pintar, tapi ya itu tadi mereka harus tunjukkan keberanian mereka, ayo dong mendaftar," pintanya.

Nurdin memberi contoh kenapa dirinya berani menyebut anak Karimun punya andil besar di Kepri. Katanya, hampir semua pen-

gusaha sukses yang ada di Batam berasal dari Karimun. "Kalau di Batam saja mereka bisa suskes, kenapa untuk membangun kampung mereka sendiri tak berani," tuturnya lagi.

Kepala Bagian Perekonomian Setdakab Karimun yang juga Ketua Panitia Penerimaan Dirut PDAM Karimun Herwansyah mengatakan, untuk mengatasi minimnya pelamar Dirut PDAM, maka pihaknya terpaksa menambah waktu pendaftaran. Sehingga, masih ada waktu bagi calon lain yang akan mendaftarkan dirinya.

Herwansyah menyebut, sepinya minat yang melamar sebagai calon Dirut PDAM hampir sama dengan saat pengumuman calon Dirut Perusda tahun lalu. Di mana awal pembukaan sepi pelamar, dan mereka baru memasukkan berkas pada hari terakhir. ”Mudah-mudahan, dengan perpanjangan waktu ini banyak yang mendaftar," sebutnya.

Dijelaskan, persyaratan yang ada dalam pedaftaran tersebut tidak terlalu berat, karena semua persyaratan itu sudah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) tentang PDAM yang baru saja disahkan. Dirinya menilai, yang memberatkan itu mungkin saja karena ada penyampaian visi dan misi dan mungkin yang memberatkan bagi calon. ***

Perusda Tertibkan Pedagang Nakal

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

SEORANG perwakilan pedagang Pasar Puan Maimun menyampaikan pendapat saat diundang untuk berdialog di Kantor Perusda mengenai kesemrawutan pasar berkonsep modern tersebut, Jumat (21/8).

KARIMUN (HK) — Makin semrawutnya kondisi Pasar Puan Maimun akibat dari kesewenang-wenangan para pedagang dalam berjualan, membuat pengelola pasar tersebut dalam hal ini Perusda Karimun untuk melakukan penertiban. Namun terlebih dahulu melakukan pemanggilan terhadap perwakilan dari beberapa pedagang ke Kantor Perusda, Jum'at sore (21/8).

Direktur Utama Perusahaan Daerah (Dirut Perusda), Defanan Syam menyebutkan, beberapa pedagang di blok B Pasar Puan Maimun tampak mulai menambah lokasi berjualan mereka dengan menambah kardus atau kotak untuk tempat meletakkan dagangan, sehingga membuat kondisi pasar tidak nyaman. Atas hal itu akan dilaksanakan penertiban namun sebelumnya dilakukan pemanggilan terlebih dahulu kepada pedagang, agar mereka memahami maksu dan tujuan penertiban.

"Setelah dipanggil paling tidak para pedagang yang

menambah tempat jualannya akan menertibkan sendiri dulu dagangannya sesuai yang telah disepakati. Setelahnya kalau masih ada juga yang bandel itu yang akan kita tertibkan, intinya jangan ada pakai kardus atau apapun didepan dan harus sesuai dengan lokasi atau besaran tempat berjualan," kata pria yang akrab disapa Dev ini.

Sebetulnya kata Def, penertiban pedagang sudah dilakukan sepekan yang lalu namun menuai protes dari para pedagang yang tidak terima. Padahal telah disampaikan pemberitahuan. Namun untuk menghindari halhal yang tidak diinginkan pihaknya lebih memilih menghentikan penertiban tersebut dan melayangkan surat pemanggilan kepada perwakilan pedagang kemarin.

Dalam kesempatan itu, beberapa pedagang sempat meradang atas penegasan tersebut, lantaran ada beberapa yang menambah lapak jualannya sedikit maju melebihi 30 Centimeter, setelah dilakukan negosiasi maka

Dirut Perusda pun memaklumi atas alasan yang disampaikan semua perwakilan pedagang, bahwa penambahan yang hanya tidak sampai setengah meter itu tidak menggangu jalan dan masih luas. Semua lapak pun demikian, sehingga diizinkan lapak tersebut untuk tetap berdiri tanpa harus dibongkar.

"Kesimpulannya adalah untuk penambahan 30 cm kita izinkan, tapi tidak boleh lebih dari itu dan tidak boleh nambah kotak atau meja.

Kemudian soal yang jualan sayuran dilantai dasar seperti petai dan jengkol akan ditertibkan," kata Dev. Soal ancaman bagi para pedagang dengan kehadiran beberapa ruko sekitar pasar tersebut yang juga mulai berjualan bermacam kebutuhan sayuran dan dinilai menghambat pendapatan pedagang, Dev pun jauh-jauh hari telah menyurati Pemkab Karimun mengenai izin berjualannya harus diperhatikan agar tidak mematikan aktifitas jualan para pedagang. (gan)

CMYK

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

SIMULASI PILKADA — Beberapa pria menendang tameng polisi dalam simulasi pengamanan Pilkada serentak di Kabupaten Karimun, Jumat (21/8). Simulasi ini digelar Polres Karimun di Coastal Area.

Polisi Gelar Simulasi Pengamanan Pilkada KARIMUN (HK) — Pilkada Kabupaten Karimun berlangsung ricuh sampai pada tahap pelantikan calon Bupati dan Wakil Bupati, membuat massa dari pasangan yang kalah tak terima keputusan KPU yang memenangkan calon x sehingga pecahnya kerusuhan.

Gambaran kerusuhan sudah mulai terlihat sejak masih dalam tahap kampanye, dimana poster atau baliho dari salah satu pasangan calon dirusak oleh orang tak dikenal. Sehingga, massa dari pendukung tersebut merusak gambar calon lain dan terjadi bentrok antara dua pendukung bakal calon Bupati dan Wakil Bupati. Bentrokan pun terus beruntun ketika dimulainya penghitungan surat suara hasil pencoblosan oleh pemilih di TPS 1 Kelurahan X, massa dari salah satu pasangan calon tidak diundang untuk mengikuti proses dari awal, sehingga penghitungan dinilai batal dan harus dihitung ulang. Sehingga pendukung dan simpatisan dari salah satu calon melakukan protes dan meminta penghitungan ulang.

Polisi akhirnya turun tangan mengamankan situasi, meski massa bersedia membubarkan diri namun mereka tidak terima dengan hasil penghitungan. Dengan meminta melaksanakan demonstrasi lanjtuan ke KPU Karimun untuk melaksanakan pilkada ulang, namun tidak juga digubris bahkan pihak KPU tak satu pun yang keluar menemui. Situasi semakin memanas, tim negosiator dari Polwan Polres Karimun pun dilibatkan untuk melakukan lobi agar melakukan demonstrasi dengan tertib dan santun serta segera membubarkan diri.

Tapi situasi semakin tidak terkendali, kemarahan massa semakn memuncak sehingga bentrokan pun tak terhindarkan antara polisi dengan massa pendukung pasangan lain. Sementara KPU memutuskan pasangan X dinyatakan sah sebagai pemenang dan akan dilakukan pelantikan sebelum menduduki kursi Bupati dan Wakil Bupati Karimun untuk periode selanjutnya.

Tiba pada saat pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Kantor DPRD, massa pendukung dari

calon yang kalah tidak terima dan menilai pelantikan tersebut adalah cacat, serta menilai KPU memihak kepada salah satu pasangan sehingga memenangkan pasangan X. Bentrokan pun pecah, pasukan huru hara dari Polres Karimun diterjunkan, ratusan massa mengamuk melemparkan semua benda yang ada didepannya.

Namun tim keamanan dari kepolisian terus diperkuat oleh pasukan mengenakan tameng, satu orang yang dianggap sebagai provokator diamankan. Massa semakin bringas sehingga Polisi pun terpaksa melepaskan tembakan gas air mata dan situasi sudah tak terkendali, mobil water canon serta mobil pemadam kebarakn dikerahkan untuk menghalau mundur massa.

Situasi kerusuhan tersebut hanyalah sebuah simulasi pengamanan Pilkada yang dilakukan oleh Polres Karimun di Coastal Area pada Jum'at pagi (21/8).

Yang memang menggambarkan dan layaknya sebuah kejadian yang benar dengan adanya bentrok dan pemukulan baik dari massa mau-

pun dari pihak kepolisian.

Sebelum digelarnya simulasi tersebut, terlebih dahulu dilaksanakan apel gelar pasukan untuk persiapan Pilkada serentak di Kabupaten Karimun, yang diawali dengan pengecekan pasukan oleh Kapolres Karimun AKBP I Made Suka Wijaya bersama Sekda Karimun TS Arif Fadillah serta para Kepala FKPD. Kapolres Karimun mengatakan, personel yang diterjunkan untuk melaksanakan pengamanan Pilkada serentak di Kabupaten Karimun sebanyak 312 orang, ditambah 50 anggota dari Brimob Polda Kepri. "Semua TPS akan kita tempatkan personel termasuk untuk pengamanan semua pasangan calon dan sifatnya juga melekat," jelas Made.

Ia juga menyampaikan, pada 27 Agustus mendatang bakal digelar deklarasi damai yang diikuti semua pasangan calon di Coastal Area tepat pada pukul 08.00 WIB. "Intinya dari deklarasi itu nanti adalah semua pasangan calon harus siap kalah dan siap menang," katanya. (gan)

Kadinkes Plt Direktur RSUD KARIMUN (HK) — Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karimun, Sensissiana ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun. Penunjukan itu sudah disetujui oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun sejak seminggu lalu dan SK untuk Sensissiana pun telah ditandatangani Bupati.

Alasan menunjuk seorang PLt dalam hal ini adalah Sensissiana yang memimpin RSUD bukan tanpa alasan.

Hal itu dilakukan karena posisi RSUD Kabupaten Karimun ternyata tanpa seorang pemimpin. Sedangkan Agung Martyarto ternyata telah mengundurkan diri lantaran tersandung kasus dugaan korupsi alkes yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejati Kepri, sehingga ia pun lebih

memilih mengundurkan diri untuk melepas jabatan pimpinan rumah sakit milik Pemkab Karimun itu dengan alasan akan fokus dalam kasus yang tengah menimpanya.

"Sensissiana sudah dinotadinaskan sebagai Direktur RSUD sekitar seminggu yang lalu, pada saat penetapan tidak berapa lama kemudian SK nya keluar dan sudah ditandatangani oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun," ujar Aunur Rafiq di Kantor Veteran Karimun, Kamis (20/8).

Menuru Rafiq, jabatan Sensissiana memang memiliki keterbatasan kebijakankebijakan tertentu, tapi dalam rangka perbaikan manageman pasti ada koordinasi dengan tim medis serta Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Karimun. Karena RSUD juga tidak terlepas dari pembinaan oleh Dinas Kese-

hatan Kabupaten Karimun.

Sejalan dengan hal itu lanjutnya, mungkin saja cepatnya akan dilakukan pergantian Direktur RSUD defenitif, namun tentunya hal itu adalah kewenangan Bupati Karimun Nurdin Basirun. Kapan waktu untuk mencari pengganti Direktur RSUD yang defenitif, Rafiq mengaku bahwa RSUD sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) tidak sama dengan BUMD atau BUMN. Sehingga ada persyaratan yang harus dipenuhi secara internal.

"Untuk pimpinan RSUD adalah harus orang yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), kemudian berpendidikan sebagai dokter dan berpengalaman. Jadi ini harus kita pikirkan dan insyaallah secepatnya akan kita lakukan. Tapi nanti mungkin akan dilakukan uji ko-

mpetensi terlebih dahulu sehingga kita betul-btul dapat yang berkualitas dengan harapan kedepan bisa mengembangkan rumah sakit ini semakin baik. dan bisa memberikan pelayanan kesehatan yang optimal," harap Rafiq.

Menyinggung persoalan yang tengah dihadapi oleh mantan Direktur RSUD Karimun, Agung Martyarto, Rafiq menilai bahwa saat ini masih berstatus sebagai tersangka dan belum lagi sebagai terdakwa serta terpidana. Sehingga azas praduga tak bersalah tetap di kedepankan.

"Agar tidak terjadi kekosongan maka kita menempatkan seorang PLt, Agung sendiri sudah mengundurkan diri dan dia sendiri yang minta untuk mundur, alasannya karena akan konsentrasi menghadapi persoalan hukum ini," ucapnya mengakhiri. (gan) Editor: Andi, Layouter :Mario

Anambas

Sabtu, 22 Agustus 2015

12

Operasi Mantap Praja Seligi Digelar ANAMBAS (HK) — Sebanyak 123 personil polisi menggelar pasukan di Lapangan Sulaiman Abdullah, Tarempa dalam rangka Operasi Mantap Praja Seligi 2015, Sabtu (22/8).

Yudi Liputan Anambas Operasi Mantap Praja Seligi 2015 dilakukan terkait pengamanan pemilihan kepala daerah secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.

Wakapolres Natuna, Kompol Agung Surya Prabowo mengatakan, 123 personil tersebut terdiri 57 orang personil yang tergabung dari tiga polsek di tiga pulau besar, serta 66 orang personil dari BKO Polres Natuna.

Tidak hanya aparat kepolisian, gelar pasukan juga melibatkan sejumlah in stansi lain seperti Satpol PP, Linmas, dan TNI. Dalam pengamanan kata Agung, terdapat 4 satuan tugas. Adapun Satgas

tersebut meliputi Satgas Lidik, yang terdiri dari anggota Intel dan Sablinmas, kedua preventif yang terdiri dari Satsabara dan Lantas, Satgas Gakumdu yang terdiri dari Satreskrim dan Satgas Tindak yang terdiri dari Satsabara dan Brimob.

"Bila tidak ada halangan akan dilakukan besok.

Gelar pasukan ini serentak dilakukan di seluruh Indonesia," ungkapnya saat ditemui di Mapolsek Siantan belum lama ini.

Personil Brimob Lanjut Agung, akan siaga bila diperlukan untuk antisipasi terkait pengamanan Pilkada. Sebanyak dua pleton personil Brimob telah siaga di Natuna terkait antisipasi pengamanan Pilkada itu.

"Untuk Anambas sudah ada personil Brimob sebanyak satu pleton yang ber-

tugas di Matak. Bila dibutuhkan, dari Matak bisa merapat," tegasnya.

Setelah menggelar pasukan kata Agung, pihaknya akan menggelar latihan pra operasi terkait pengamanan yang akan mengundang dari Polda Kepri. Terkait penempatan personil, khususnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS), pihaknya menuturkan akan menyesuaikan sesuai dengan kondisi.

Penempatan personil, diakui Agung tidak hanya dilakukan di 105 TPS yang tersebar di Anambas. Namun juga akan ditempatkan di KPU dan Panwaslu sebagai lembaga penyelenggara.

"Soal penempatan personil di TPS, menyesuaikan dengan kondisi. Bisa satu TPS dua personil linmas, satu polisi. Soal kerawanan mengenai Pilkada Anambas, mungkin karena jarak TPS yang jauh, itu yang dianggap rawan. Sejauh ini Anambas masih kondusif.

Tetap diantisipasi, jangan sampai terjadi hal-hal yang tak diinginkan," pungkasnya.***

YUDI / HALUAN KEPRI

MEMUKAU PENONTON — Marching Band SMP 1 tampil memukau warga yang menonton pertunjukkan yang digelar dalam rangka memperingati HUT RI ke-70 Di Kabupaten Kepulauan Anambas.

Editor: Nikolas Ngao, Layouter: Andika Kurniawan

Sabtu, 22 Agustus 2015

Natuna

13

Diare Ancam Warga Bunguran Tengah TNI-Polri Dilarang Berpolitik Praktis

FATTURAHMAN/HALUAN KEPRI

PENGAMANAN PILKADA — Kapolres Natuna AKBP Amazona Pelamonia didampingi Bupati Natuna Ilyas Sabli serta FKPD Natuna saat melepas komvoi apel pengamanan Pilkada di Pantai Kencana Ranai. AKBP Amazona mengingatkan agar TNI-POLRI tidak terlibat politik praktis di Pilkada.

RANAI (HK) — Jajaran TNI Polri dihimbau untuk tetap menjaga netralitas atau tidak terlibat politik praktis dalam penyelenggaraan Pilkada serentak. Demikian salah satu point penting yang menjadi amanat dalam apel pasukan Mantap Praja Seligi 2015 di Pantai Kencana, Jalan Soekarno Hatta, Ranai Kecamatan Bunguran Timur, Jumat (21/8).

Apel yang dilaksanakan Polres

Natuna dalam rangka kesiapan pengamanan Pilkada pemilihan bupati dan wakil bupati Natuna 2015 tersebut dihadiri Bupati Natuna Ilyas Sabli, Ketua DPRD Natuna Yusripandi dan segenap pimpinan beserta anggota pasukan TNI Polri, Satpol PP, Linmas, PMK dan RAPI Natuna. Usai apel pasukan, dilanjutkan dengan konvoi kendaraan pasukan keamanan.

Kapolres Natuna, AKBP Ama-

zona Pelamonia menyebutkan, apel pasukan merupakan bukti bahwa kepolisian siap mengamankan jalannya Pilkada. "Anggota Polri dilarang terlibat dalam politik pratis atau berpihak pada salah satu pasangan calon, itu yang paling utama," kata Kapolres Amazon.

Selain larangan berpolitik praktis, AKBP Amazon juga menekankan agar seluruh unsur yang terlibat dalam pengamanan pemilu

senantiasa menjaga kekompakan antara aparat keamanan. Tingkatkan koordinasi TNI Polri dengan penyelenggara pilkada serta memahami aturan dan undang-undang yang berlaku terutama sekali mengenai Pilkada itu sendri.

"Anggota Polri harus memahami undang-undang nomor 8 tahun 2015 tentang Pilkada. Sehingga dapat melakukan tindakan secara tegas dan terukur," sebutnya.

Pada Pilkada nanti, Polres Natuna menyiapkan 400 personil dari BKO Brimob 50, Dalmas Polda 2 Pelton serta Personil Polres Natuna.

"Kondisinya memang personil kita kurang. Sehingga dibantu pasukan dari Brimob dan Polda.

Untuk konvoi kendaraan ini tujuannya supaya masyarakat tau bahwa kita siap mengamankan Pilkada," tutupnya.

Mengingat hal ini, AKBP Amazon mengaku masih beruntung karena koordinasi antara TNI Polri di Natuna sangat baik sehingga kendala kekurangan personil dapat diatasi dengan berkoordinasi dengan unsur TNI. "Kita tentunya dalam waktuwaktu tertentu akan berkoordinasi dengan TNI untuk personil. Kita akan libatkan semua unsur baik Kodim, Kompi C dan D, Lanud dan Lanal dan juga hingga Satpol PP Serta Linmas. Intinya bagaimana Pilkada ini berjalan lancar dan aman, itu saja sih," pungkasnya. (fat)

RANAI (HK) — Sebulan belakangan penyakit diare menjadi ancaman serius warga Kecamatan Bunguran Tengah, Natuna, bahkan selama sebulan terakhir belasan anak-anak di kecamatan tersebut terserang penyakit diare. Hal ini diduga karena faktor makanan yang kurang higienis.

Fatturahman Liputan Natuna

Berdasarkan data laporan Puskesmas Kecamatan Bunguran Tegah, pada bulan ini sudah terdapat 12 orang pasien diare.

Pasien tersebut rata-rata kalangan usia anak-anak.

Pasien tersebut memiliki tingkat keparahan yang beragam ada yang penyakitnya ringan dan ada juga yang sampai dirujuk ke RSUD Natuna karena tidak bisa ditangani di Puskesmas.

Kepala Puskesmas Bunguran Tengah, Beti menyebutkan, penyakit dengan dampak muntahmuntah ini meningkat drastis pada bulan ini, karena bulan sebelumnya tidak ada pasien dengan penyakit tersebut yang ia terima.

Rata-rata di antara pasiennya itu merupakan paisen rujukan yang dari Puskesmas Pembantu (Pustu) yang tersebar di seluruh desa yang ada di Kecamatan Bunguran Tengah.

"Mereka adalah pasien rujukan dari pustu yang ada di desadesa. Ada yang sembuh hanya ditangani di Pustu, ada juga pasien

Bandara Ranai Bakal Dioverlay Total Lalu Lintas Pesawat Semakin Tinggi RANAI (HK) — Komandan Lanud Ranai, Letkol Pnb. M. Nurdin menyebutkan tahun depan Runway Bandara Lanud Ranai akan dioverlay total mengingat kondisi runway tersebut mengalami resiko yang semakin tinggi untuk dilandasi pesawat.

Ia menjelaskan, saat ini kondisi landasan pacu bandara Lanud Ranai masih terbilang layak untuk dipergunakan hanya rasa resikonya semakin hari semakin bertambah tinggi karena kerusahan di ruas ranway semakin bertambah.

Kondisi runway yang sudah berlubang di puluhan titik menjadi satu kendala sendiri bagi penerbangan pada saat landing dan take of. Demikian juga dengan cekungan yang ada akan bisa membahaya-

kan penerbangan terutama sekali saat hujan karena air akan tergenang dan genangan air tersebut akan membuat pesawat mengalami hydroplan (mengambang) dan susah dikendalikan.

"Ya betul, kondisi raunway kita yang ada di sini bukannya memperihatinkan. Masih terbilang layak untuk dipakai, cuma resikonya terus mengalami perkembangan," kata Letkol Nurdin kepada sejumlah Wartawan di Pantai Kencana usai mengahadiri upacara gelar pasukan Mantap Praja Seligi 2015 di Pantai Kencana, Jalan Soekarno-Hatta, Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Jumat (21/8).

Dengan ini, Letkol Nurdin mengaku pihaknya melakukan penge-

cekan secara teliti setiap hari dan setiap kali pesawat terbang hendak mendarat.

"Setiap hari kita cek secara teliti, bahkan kita analisa terlebih dahlu, dan maskapai harus menyesuaikan kesiapan pesawatnya dan kondisi runway karena jika kondisinya tidak memungkinkan maka saya punya kewenangan untuk menghentikan penerbangan. Itu resiko terburuk yang dapat kita ambil," ungkapnya.

Menurutnya dalam kondisi runway seperti itu penerbangan bisa saja dihentikan dalam waktu-waktu tertentu, "penghentian penerbangan bisa saja terjadi, karena runway kita memili resiko," sambungnya.

Menurutnya kerusakan runway di puluhan titik pada runway merupakan satu hal yang wajar kare-

na sejak 1980 runway tersebut belum pernah dilakukan overlay dan menurutnya sekarang sudah saatnya karena bandara tersebut bakal memiliki kesibukan yang semakin tinggi.

"Sudah hampir 36 tahun belum pernah dioverlay, saya rasa wajar lah kalau ada kerusakan," singkatnya.

Terkait informasi Susi Air yang mebatalkan niatnya untuk terbang ke Natuna mantan pilot pesawat tempur F5 itu membantah karena alasan kondisi runway akan tetapi lebih kepada persoalan regulasi dan administrasi internal mereka.

"Bukan, Susi Air gak jadi bukan karena runway. Kalau alasan runway kan Sriwijaya sama Wings masih aktif terbang ke Natuna, apalagi pesawat Susi kan relatif

yang langsung dirujuk ke Puskesmas. Bulan ini cukup banyak.

Karena bulan lalu tidak ada sama sekali pasien diare," kata Beti di Kantornya Jalan Raya Ranai Selat Lampa, Desa Harapan jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Kamis (20/8).

Terkait penyebab, Beti menduga hal itu terjadi di tengah masyarakat karena ada makanan kurang higienis yang dikonsumsi oleh mereka. Menurutnya usia anak-anak memeliki kerentanan yang cukup tinggi jika memakan makanan yang kurang bersih.

Untuk menghindari dari penyakit Diare lanjut Beti, masyarakat harus meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan cara tidak jajan sembarangan, mencuci tangan sebelum makan, serta mengkonsumsi air minum yang bersih.

"Ciri-ciri penyakit diare ini adalah si anak akan melakukan buang air besar encer (mencret) secara berulang-ulang. Kalau menemukan gejala tersebut segera berobat ke Pustu ataupun Puskesmas terdekat agar langsung diberi penanganan medis," himbaunya. ***

LETKOL Pnb. M. Nurdin saat memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan di Pantai Kencana.

Ia mengaku runway Bandara Lanud Ranai memiliki resiko untuk dilalui. agak kecil-kecil jadi bukan karena runway tapi lebih ke persoalan internal maskapai saja," terangnya.

Dengan kondisi di atas, pihaknya bersama-sema dengan pemerintah daerah dan unsur lainya terus mendorong pemerintah pusat agar segera dapat melakukan overlay lanndasan pacu yang sudah berusia puluhan tahun itu.

Alhasil overlay bandara terse-

but sudah masuk pada APBN 2016. Sehingga diharapkan realisasinya dapat dilakasanakan tahun depan.

"Insyaallah tahun depan udah dioverlay total, karena udah masuk APBN. Kita terus mendorong agar landasan ini secepatnya bisa dilakukan perbaikan. Dan semoga saja bisa direliasaikan tahun depan," harapnya. (fat)

Editor : Amir Yunus, Layout : Syahril

CMYK

Lingga

Sabtu, 22 Agustus 2015

14

250 Personil Amankan Pemilihan Polres Lingga Gelar Simulasi Pengamanan LINGGA (HK) — Sebanyak 250 personil Polres Lingga diturunkan untuk melakukan pengamanan setiap tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lingga. Seluruh personil ini masuk dalam pasukan pengamanan pilkada melalui Operasi Mantap Praja Seligi 2015.

Jefriadi Liputan Dabo "Untuk pengamanan nanti, Polres Lingga akan mendapatkan tambahan 50 personil dari Brimob Polda Kepri. Sedangkan kekuatan personil Polres Lingga sebanyak 200.

Jadi total personil yang diturunkan sebanyak 250 personil," ujar Kapolres Lingga AKBP Surisman disela-sela melakukan simulasi pengamanan pemilu mendatang, Jumat (21/8).

Surisman mengatakan kegiatan simulasi pengaman-

an pilkada ini memperagakan 7 tahapan simulasi. Dimulai dari pengamanan Kampanye, masa tenang, pendistribusian logistik kotak suara, pemungutan suara di TPS, penghitungan rekap ulang di kantor KPUD dan pelantikan CabupCawabup di Kantor DPRD Lingga.

Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat agar berpartisipasi dan selalu menjaga keamanan, dalam pesta demokrasi ini. Meskipun ada perbedaan pilihan dalam pelaksanaan nanti, katanya, diharapkan jangan sampai ada perselisihan.

"Kita mengharapkan semua partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban dalam pilkada nanti, hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi pilkada yang aman di Lingga," katanya.

Peragakan tahapan simulasi pengamanan dalam pemilihan Kepala Daerah di halaman Polres Lingga terlihat ricuh. Sejumlah anggota polisi berpakaian preman sebagai pengunjuk rasa dengan polisi berpakaian seragam yang dibantu dengan anggota Linmas, Satpol PP dan tenaga kesehatan, bahu membahu menangani unjuk rasa dan kerusuhan yang terjadi.

Kegiatan yang berlang-

sung kurang lebih dua jam tersebut menjadi tontonan menarik bagi sejumlah undangan. Para anggota polisi yang dibantu dari beberapa masyarakat ini memperagakan beberapa simulasi unjuk rasa dan kerusuhan dengan serius. Hal ini dilakukan seri-

us, karena kemungkinan yang bakal terjadi saat pengamaman di lapangan.Terlihat dalam gelar kesiapan pasukan ini pasukan siap menghadapai segala kemungkinan yang akan terjadi nanti.

Dalam kegiatan ini dihadiri dan disaksikan olek Plt

Sekda Kabupaten Lingga Muhammad Aini, Ketua DPRD Kabupaten Lingga Muhammad Nizar, Ketua KPU Kabupaten Lingga sejumlah anggota DPRD lainnya dan Kepala SKPD serta Kepala Lembaga atau Badan Pemerintah.***

Jalur Khatulistiwa Sei Tenam Terus Dibenahi LINGGA (HK) — Digadang-gadangkan sebagai jalur al ternatif untuk mem perpendek rentang kendali ibukota Kabupaten Lingga dengan ibukota Provinsi, jalur menuju khatulistiwa Sei Tenam-Daik Lingga terus dibenahi.

Pantauan di lapangan, sejumlah fasilitas penunjang transportasi baik jalan dan ruang tunggu pelabuhan bahkan pelabuhan di Sei Tenam sudah dapat dimanfaatkan warga setempat untuk menyandarkan kapal. Bahkan jalur menuju kota Daik Lingga.

Selain itu, dibukanya jalur Sei Tenam juga dimanfaatkan warga untuk menuju lokasi Wisata Tugu Khatulistiwa di Tanjung Teludas yang jaraknya tidak terlalu jauh dari pelabuhan Sei Tenam.

Man, warga Tanjung Kelit menuturkan selama jalan dibuka, dan pelabuhan dibangun, warga dan masyarakat Tanjung Kelit sudah dapat menikmati jalur Sei TenamDaik Lingga.

"Sebagian masyarakat dah senang dapat menikmati jalur ini, biasanya kita sulit untuk menjangkau ibu kota Kabupaten, namun sekarang sudah cukup mudah," ujarnya.

Dituturkan Man, jalur ini juga dimanfaatkan bagi pengunjung yang hendak menuju tugu khatulistiwa. Kita tahu bahwa tugu khatulistiwa be-

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

TERUS BERBENAH — Sejumlah pekerja terus melakukan perbaikan jalan menuju Daik Lingga-Sei Tenam, Jumat (21/8). Jalan menuju jalur khatulistiwa tersebut digadangkan sebagai jalur alternatif untuk menuju Tanjungpinang dan Batam. rada tidak jauh dari Pelabuhan Sei Tenam.

Namun, tutur Man, warga belum tahu kapan jalur Sei Tenam-Daik Lingga dapat dimanfaatkan pemerintah untuk mempermudah dan memperpendek jalur Daik, Lingga-TanjungpinangBatam.

"Kita dengar-dengar jalur ini untuk lintas kabupatenprovinsi. Tapi kita orang awam juga belum tahu,"ujarnya.

Hemat Man, dibukanya jalur Sei Tenam-Daik Lingga, juga bermanfaat sebagai salah satu jalur wisata khat-

ulistiwa. Dengan jalur ini, tuturnya, masyarakat manapun dari Daik, Lingga mudah menjangkau tugu khatulistiwa tersebut.

Baru-baru ini, tutur Man, sejumlah wisatawan pernah menyewa pompong warga, mereka datang dari Daik, untuk menuju tugu khatulistiwa, terangnya.

Kabupaten Lingga, merupakan salah satu wilayah yang berada di jalur khatulistiwa.

Pemda setempat membangun tugu khatulistiwa atau titik 0, antara lintang Utara dan lintang Selatan. (put)

Polisi Tangkap Empat Pelaku Pengeroyokan LINGGA (HK) — Empat orang diduga pelaku pengeroyokan terhadap Agus (25) warga Senempek ditangkap polisi di Desa Dungun di depan SMA N 1 Lingga. Pelaku ini sempat berusaha kabur saat dilakukan penangkapan, Jumat (20/8) Informasi di lapangan, keempat pelaku pengeroyokan dan penikaman ini ditangkap Polsek Daik Lingga dua hari setelah kejadian. Dan korban, Agus masih dirujuk ke salah satu Rumah Sakit di Batam setelah mendapatkan perawatan intensif di RSL Daik Lingga.

Warga di Daik Lingga tempat lokasi penangkapan yakni di depan SMA N 1 Lingga mengatakan pelaku ditangkap di salah satu kosan yang ada di depan SMA N 1 Lingga tersebut.

"Kita tidak tahu juga. Mungkin, pelaku penikaman kemarin ujarnya," Jumat (20/8) Sementara itu, anggota

CMYK

Polsek Daik Lingga, Ilham mengatakan penangkapan awalnya satu orang pelaku di Desa Dungun. Namun berdasarkan pengembangan informasi, tiga orang pelaku ditangkap di salah satu kontrakan yang ada di depan SMA N 1 Lingga.

"Awalnya satu orang yang ditangkap. Dari pengakuannya, lalu kita tangkap yang tiga pelaku lainnya. Saat ditangkap, pelaku ini berusaha untuk kabur," ujarnya.

Sebelumnya, Agus (25) terkapar bersimbah darah akibat berkelahi dengan teman Kadir.

Perkelahian pria yang samasama dari Dusun Senempek, Desa Limbung Kecamatan Lingga Utara terjadi di Pancur setelah nonton pertandingan bola volli, Rabu (19/8) lalu.

Normi, orang tua korban mengatakan anaknya bersama rombongan volli pergi ke Pancur untuk melihat turnamen. Selesai pertandingan, rombongan

pulang ke Senempek. Sedangkan Agus dan beberapa orang temannya tinggal di Pancur.

"Memang malam itu, anak saya tak pulang bersama temannya. Saya terkejut setelah ada orang memberi tahu, kalau anak saya terluka berkelahi dengan temannya bernama Kadir di Kuit Pancur," ujarnya.

Menurutnya, korban selama ini tak pernah berkelahi.

Dimana korban selalu berbuat baik bersama teman-temannya. Entah apa yang membuat mereka berkelahi sampai sekarang dia belum tahu.

"Dia berkelahi sama temannya, perutnya robek terkena pisau. Tangannya juga ikut terluka, mungkin menahan pisau yang mengenai perutnya," katanya.

Diduga perkelahian korban dan pelaku ini karena mereka terpengaruh setelah menenggak minuman beralkohol (mikol). (put)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter :Mario

Sabtu, 21 Agustus 2015

Iklan

15

Editor: Arment Aditya, Layouter : Andika Kurniawan

CMYK

Iklan

Sabtu, 22 Agustus 2015

CMYK

16

CMYK

Sabtu, 22 Agustus 2015

Kepri Raya

17

Kinerja Pemprov Capai 80 Persen Agung Mulyana Akan Sambangi Penyengat

TANJUNGPINANG (HK) — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri menilai kinerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri hingga berakhirnya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, 2 HMS telah mencapai 80 persen. ta-merta saja ia katakan.

Karena lanjutnya, hingga saat ini pertumbuhan ekonomi di Kepri telah Hal ini dikatamampu mencapai kan Ketua Dewan rata-rata Nasional, Perwakilan Rakyat Predikat Wajar Daerah (DPRD) KeTanpa Pengecualian pri, Jumaga Nadeak (WTP) juga didapatSH di Tanjungpinakan Provinsi Kepri 5 ng, Jumat (21/8). kali berturut-turut “Jika dihitung dalam LKPj APBD. dengan ukuran ang“Tak hanya itu, ka, sudah 80 persen Pendapatan Asli program pembanguDaerah (PAD) Kepri Jumaga nan yang telah berhingga saat ini terus hasil dilaksanakan,” ujar meningkat. Yang menurun itu Jumaga.

Dana Bagi Hasil (DBH) yang Dijelaskan Jumaga, penilaian ini tak hanya semerKinerja Pemprov Hal 18

Usai Dilantik Gantikan HM Sani

Eva Fransiska

Liputan Tanjungpinang

ASFANEL/HALUAN KEPRI

PERIKSA BARISAN — Kapolres Tanjungpinang AKBP Dwita Kumu Wardana tengah memeriksa barisan pasukan dalam kegiatan apel gelar pasukan kesiapan pengamanan Pilkda 2015 bersama unsur TNI dan aparat keamanan lainnya di lapangan Pamedan, Ahmad Yani, Jumat (21/8).

Polres Tpi Apel Kesiapan Pasukan Pengamanan Pilkada 2015 TANJUNGPINANG (HK) — Kapores Tanjungpinang, AKBP Dwita Kumu Wardana memimpin kegiatan apel gelar pasukan pengamanan Pilkda 2015 bersama unsur TNI dan aparat keamanan lainnya di lapangan Pamedan, Ahmad Yani, Jumat (21/8).

Dalam acara tersebut, Dwita membacakan amanat dari Kapolda Kepri,

Brigjen Pol Arman Depari, dengan menyebutkan tentang tujuan pelaksanaan kegiatan sebagai media untuk konsulidasi pengecekan kekuatan personil yang akan dilibatkan di dalam pengamanan, sekalugus untuk memberikan arahan pelaksanaan tugas beserta konsignesnya.

“Melalui apel ini, diharapkan seluruh personel akan memahami tugas pokok, Polres Tpi Hal 18

3 Koruptor KRB Disidang ASFANEL/HALUAN KEPRI

KETUA PN Tanjungpinang Kelas 1 A Tanjungpinang, Jupriyadi SH MHum melantik Elyta Ras Ginting SH LLM, sebagai wakilnya. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan berlangsung di ruangan sidang PN Tanjungpinang, Jumat (21/8).

Elyta Ginting Jabat Wakil Ketua PN Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Elyta Ras Ginting SH LLM, resmi menjabat wakil ketua Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1 A Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan dipimpin Ketua PN Tanjungpinang, Jupriyadi SH Mhum, di ruangan sidang PN Tanjungpinang, Jumat (21/8).

Sebelumnya, Wakil Ketua PN Tanjungpinang mengalami kekosongan posisi sekitar 1 tahun 3 bulan, setelah dijabat oleh M Jalili Sairin, SH MH yang dimutasi tugas ke daerah lainnya.

Sementara Elyta Ras

Ginting sendiri menjabat sebagai Ketua Pengadilan Negeri Kelas 1 B, Binjai, Sumatera Utara (Sumut). Pelantikan dihadiri seluruh majelis hakim dan staf PN Tanjungpinang.

Ketua PN Tanjungpinang, Jupriyadi dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Elyta yang telah dipercai oleh Mahkamah Agung (MA) untuk dipromosikan sebagai Wakil Ketua PN Tanjungpinang, yang juga membawahi Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) serta Pengadilan Hubungan IndusElyta Ginting Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Tiga terdakwa dugaan korupsi proyek Kebun Raya Batam (KRB) senilai Rp6,8 miliar dari total anggaran Rp21,8 miliar tahun 2014 digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Kamis (20/8).

Dalam perkara ini telah melibatkan M Zaini Yahya, manajer proyek sekaligus Subkon PT Arah Pemalang, Yusirwan, Direktur Utama PT Asvri Putra Rora dan Ir One Indirasari, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari Kementerian Pekerjaan Umum yang menangani proyek tersebut.

Jalannya sidang masingmasing perkara terdakwa ini dilakukan secara terpisah dalam ruangan sidang dan menjelis hakim yang sama, dipimpin Dame Parulian SH MH didampingi Johni Gultom SH MH. Agenda sidang perdana kasus ini untuk mendengarkan dakwaan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) Firdaus SH dari pihak Kejari Batam.

Dalam sidang terungkap, perencanaan pembangunan Kebun Raya ini sedianya terletak di atas tanah seluas sekitar 86 hektare (Ha) dan sudah dikerjakan sejak Juli 2014 lalu.

Namun dalam pelaksanaan pengerjaan proyek terse-

but, diduga tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya, sehingga berpotensi menyebabkan kerugian negara.

Hal itu didapati adanya dugaan penggelembungan harga atau mark-up dan pen3 Koruptor Hal 18

ASFANEL/HALUAN KEPRI

DUA dari tiga terdakwa dugaan kasus korupsi Kebun Raya Batam, M Zaini Yahya, selaku manajer proyek sekaligus Subkon PT Arah Pemalang dan Yusirwan, Direktur Utama PT Asvri Putra Rora duduk di kuris pesakitan dalam sidang di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Kamis (20/8).

TANJUNGPINANG (HK) — Usai tinya Agung Mulyana akan dilantiknya Agung Mulyana langsung disambut Ketua sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri, Jumat (21/8) di Jakarta Provinsi Kepri didampingi oleh Menteri Dalam Negeri, Sekda Provinsi Kepri, Robert Tjahjo Kumolo, kini ia Iwan Louri resmi sebagai Penjabat oux beserta jaGubernur Kepri mejaran kepala SKPD di nggantikan H.M Sani.

Lingkungan PemeSetelah dilantik, rintahan Provinsi Agung Mulyana akan (Pemprov) Kepri. berdomisi di Tanju“Nantinya akan ngpinang. Ia berenada prosesi penyamcana akan mengunjubutan tarian sekapur ngi Pulau Penyengat. sirih dan tepuk teHal ini dikatakan pung tawar yang Agung Kepala Bagian (Kamenjadi tradisi mabag) Hubungan Masyarakat Melayu Kesyarakat (Humas) Provinsi pri,” kata Zul. Kepri, Zulk ifli di TanjungKata Zul, agar nantinya pinang. mendapatkan keberkahan dan “Setelah dilantik, nantinya mampu berhasil memimpin Penjabat Gubernur yang baru Kepri kedepannya. Setelah akan hijrah ke Tanjungpinang semua prosesi dan rangkaian Minggu (23/8) dengan meng- penyambutan secara adat gunakan maskapai penerba- tersebut dilaksanakan, Agung ngan Garuda menuju Bandara Mulyana direncanakan berRaja Haji Fisabilillah (RHF) Tan- sama rombongan akan berjungpinang,” ungkap Zulkifli di kunjung ke Pulau Penyengat.

Tanjungpinang, Jumat (21/8).

“Di sana Agung Mulyana Sesampainya di TanjungAgung Mulyana Hal 18 pinang, sambung Zulkifli nan-

RSUD Kijang Bertekat Beri Layanan Optimal TANJUNGPINANG (HK) — Di usianya yang terbilang belum genap satu tahun, namun pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kijang, terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat.

Menyandang rumah sakit rujukan regional, institusi di bawah kepemimpinan dr Gama A Isnaen ini juga terus berusaha memberikan pelayanan yang cepat, senyum dan ramah kepada sejumlah masyarakat yang membutuhkan.

Disamping itu, pihak manajemen RSUD juga telah melakukan perubahan sikap dan sistem yang posotif, terhadap laporan mapun keluhan masyarakat menyangkut pelayanan maupun adanya pemberitaan dugaan penggunaan obat-obatan yang dianggap sudah tidak sesuai lagi peruntukannya.

Terhadap kondisi ini, apabila kemarin ada kelalaian, maka seluruh pihak rumah sakit akan lebih serius

menanggani masalah obatobatan dan pelayan yang terbaik bagi masyarakat.

Direktur dr Gama A Isnaen, menyambut hal positif, sekaligus penyampaian terima kasih kepada semua pihak yang mengkritisi kinerja dan pelayanan RSUD selama ini.

“Hal ini setidaknya dapat memberikan dorongan dan memotivasi kita untuk terus berbenah diri dalam melayani masyarakat sebaik mungkin,” kata Gama.

Disampaikan, sejauh ini pihaknya terbilang jarang mendapatkan masukan dari masyarakat, terkait kinerja dan pelayanan rumah sakit yang dipimpinya saat ini.

“Tapi adanya pemberitaan di media massa, seputar kritikan obat expired date, bukan masalah apakah itu benar dan terbukti atau tidak. Namun yang menjadi masalah yaitu peningkatan pelayanan kedepan kepada masyarakat menjadi lebih baik lagi,” ucapnya.

Menurutnya, seluruh pekerja RSUD harus menjadi pelayan kesehatan yang melayani masyarakat sebaik mungkin dan jauh lebih prima dari kemarin-kemarin.

Hal ini akan terus dicapai sebagaimana layaknya.

Informasi di lapangan, akhir-akhir ini, pelayanan RSUD Bintan memang terbilang jauh lebih baik, bahkan dinilai memiliki kemajuan dari waktu sebelumnya.

Dari pemberian obat-obatan, dan pelayanan ke pasian juga terbilang cukup memuaskan secara keseluruhan.

Beberapa orang pasie RSUD menyampaikan kepuasan mereka sangat puas dengan pelayanan yang ada. Ratarata yang dikatakan pasien, bahwa pelayanan RSUD tersebut sudah baik dan lebih baik dari hari-hari sebelumnya.

RSUD Kijang Hal 18

CMYK

Editor: Afrizal, Layouter: Syahril

Sabtu, 22 Agustus 2015

Tanjungpinang

18

Pusat Oleh-oleh Tpi Sepi Pengunjung TANJUNGPINANG (HK) — Masih belum maksimalnya pengelolaan tempat berkumpulnya pemasaran hasil produk home industri Tanjungpinang dan juga belum tertata dengan baik. Akibatnya, pusat oleh-oleh di Kota Tanjungpinang sepi pengunjung.

Rico Barino Liputan Tanjungpinang

“Pengelolaannya memang masih belum maksimal, kondisinya masih seperti toko

biasa dan tidak ada promosi yang menggencarkan untuk itu, sehingga sepi dari kunjungan baik wisatawan lokal maupun internasional,” jelas Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang Riono, ditemui Jumat (21/8).

Riono mengatakan, seharusnya pusat Oleh-oleh Tanjungpinang yang beralamat di Jalan H. Agus Salim

Dari Halaman 17

3 Koruptor curian spesifikasi atau memanipulasi bestek dari kontrak kerja yang sebenarnya.

Sementara berdasarkan fasilitas yang akan dibangun tersebut meliputi gerbang utama, jalan, pedestrian, taman, gedung pengelola, rumah kaca, serta sarana dan prasarana lainnya.

Pembangunan KRB tersebut sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) untuk mewujudkan kawasan perkotaan yang lebih

layak huni dan berkelanjutan.

Selain juga akan membentuk ruang kota yang harmonis dan mengindahkan kota, Kebun Raya Batam ini menempati lahan seluas 85,667 hektare di Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, tepatnya di tepi Jalan Hang Lekiu Km 4, Nongsa atau sekitar 10 kilometer dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam.

Dugaan manipulasi sp-

esifikasi tersebut di antaranya meliputi volume pengerjaan tanah yang tidak sesuai kontrak, pekerjaan pematangan tanah, pedestarian serta jalan.

Kendati masih 86 persen progress yang baru selesai dilaksanakan, namun pencairan dana proyek telah dilakukan 100 persen.

“Hal itu terlihat dari perbedaan progress pencairan dengan progress opname di

lapangan,” kata JPU. Perbuatan terdakwa tersebut juga dinialai oleh JPU, telah menguntungkan diri sendiri maupun pihak lain, sehingga negara telah dirugikan sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar Pasal 2 juncto Pasal 3 juncto Pasal 9 UU nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.(nel)

lebih meningkatkan kemanan, kewaspadaan dan sinergritas dari semua elemen (srakeholder) guna terselenggaranya Pilkada serentak 2015 yang aman dan kondusif,” kata Dwita.

Disampaikan, Polri selaku penanggung jawab keamanan di dalam pesta demokrasi tersebut, diminta untuk mampu menginventarisir sebagai ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang potensial muncul di dalam Pilkada nanti.

Disamping itu, Polri harus dapat menempatkan kekuatan yang dilibatkan, untuk te-

pat sesuai dengan kartakteristik kerawanan daerah serta didukung dengan satan prasarana dan anggaran yang memadai dalam rangka melaksanakan oengamanan Pilkada secara objejtif.

“Saya ingatkan nenjaga netralitas, tidak terlibat poltik praktis dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon,” ucap Dwita.

Ia juga berharap agar kekompakan antar aparat keamanan seperti TNI, Polri dan unsur keamanan lainnya dapat lebih ditingkatkan.

“Tingkatkan koordinasi

antara Polri, TNI dan penyelenggaran pilkada. Agar pelaksanaan Pilkda dapat berjalan secara aman dan lancar dan terib,” ujarnya.

Yang terpenting, kata Dwita, jaga netralitas selaku aparat keamanan untuk tidak berpihak kepada salah satu pasangan.

Lebih lanjut disampaikan, agar aparat keamanan yang terlibat di dalamnya lkukan tindakan secara tepat, cepat dan terukur dengan mengedepankan tindakan persuasif terhadap setiap pelanggaran yang ditemui. (nel)

takan hal tersebut dinilai wajar. Jika hingga berakhir kepemimpinan gubernur dan wakil gubernur Kepri terdahulu, masih ada program yang belum selesai dilaksanakan.

“Memang masih ada pro-

gram yang belum diselesai dilaksanakan dalam pembangunan, namun itu akan terus berjalan meskipun dengan Penjabat (Pj) Gubernur saat ini,” kata Jumaga.

Penjabat Gubernur yang

terpilihlah nantinya menjalankan roda pemerintahan, serta melanjutkan pembangunan yang telah berjalan.

Dan itu dijadikan PR oleh Gubernur dan wakil Gubernur terdahulu.***

Dari Halaman 17

Polres Tpi koordinasi yang harus dilakukan, pertanggung jawaban atas pelaksanaan tugas serta memahami ketentuan yang diperbolehkan maupun dilarang sesuai standart operasional prosedur,” ucap Dwita.

Disampaikan, pelaksanaan Pilkada tahun 2015 saat ini sudah memasuki tahap penetapan calon dan tahapan lain yang telah ditetapkan oleh penyelenggara, dalam hal ini KPU. Sehingga dalam setiap tahapan berpotensi terhadap terjadinya gangguan Kamtibmas dari pihak tertentu.

“Maka dari itu kita harus

Dari Halaman 17

Kinerja Pemprov diberikan Pusat ke Kepri,” tegas Jumaga.

Jadi tak salah, dikatakannya jika dewan memberikan penilaian 80 persen. Untuk target yang masih belum bisa 100 persen, Jumaga menga-

Tanjungpinang tersebut dikelola secara profesional serta membutuhkan promosi dan kerjasama yang baik.

Seperti pusat Oleh-oleh daerah lain yang memiliki strategi pengembangan dengan memanfaatkan sektor pariwisata melalui wisatawan yang selalu singgah ke Pusat Oleh-oleh ketika masuk ke daerah tersebut.

Dia mengatakan, Tanjungpinang harus mengadopsi strategi seperti itu jika ingin produk lokal dikenal wisatawan. Untuk itu menurut Riono, pusat Oleh-oleh Tanjungpinang harus bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bintan, untuk memasukkan Pusat Oleh-oleh Tanjungpinang tersebut ke dalam kunjungan wisatawan mereka.

“Artinya, kalau turis itu masuk ke Bintan, mereka juga akan dibawa dan singgah ke pusat Oleh-oleh Tanjungpinang. Dan hal itu harus kita lakukan,” tandasnya.

Riono mengatakan, selain di dalam bagunan pemasaran oleh-oleh tersebut juga bisa dilakukan di Taman Tepi Laut. Seperti kawasan Anjung Cahaya yang memang diprioritaskan untuk produk UKM. Namun justru, kini malah pedagang kaki lima yang lebih mendominasinya ketimbang UKM Tanjungpinang sendiri.

“Kedepan kita akan kembali melakukan penataan

kawasan Tepi Laut untuk menjadi Pusat Oleh-oleh Tanjungpinang,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Industri dan Perdagangan Ekonomi Kreatif (Disperindag-Ekraf) Kota Tanjungpinang, Suyatno, mengatakan hal tersebut juga disebabkan masih minimnya pengetahuan pelaku usaha kuliner tentang pentingnya memasarkan produk olahan mereka ke pusat oleh-oleh dan juga karena belum adanya produk khas Tanjungpinang sebagai oleh-oleh.

“Sebenarnya produk atau kuliner lainnya banyak di Tanjungpinang, seperti lakse atau batang buruk, produk tersebut memiliki kesamaan dengan daerah lain, meskipun mungkin namanya berbeda. Itu sebabnya pusat oleh-oleh kita sepi pengunjung,” ujarnya.

Oleh sebab itu, menurut dia pihaknya berencana melakukan pendataan seluruh pelaku usaha kecil yang memiliki potensi kuliner

dan memiliki kemampuan bertahan terhadap pangsa pasar.

“Setelah terdata, kami akan melakukan evaluasi terhadap permasalahan maupun potensi yang dimiliki pelaku usaha serta memfokuskan produk apa yang bisa menjadi ciri khas Tanjungpinang,” katanya.

Menurut Suyatno, memberikan solusi dan menggali potensi produk kuliner khas Melayu di Tanjungpinang tentunya bakal menunjang sektor pariwisata.

Kuliner khas Tanjungpinang tersebut juga menjadi penting dengan desakan dibukanya jalur Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) di Indonesia pada Desember 2015.

“Saya lihat secara kasat mata, pelaku usaha kecil Tanjungpinang memiliki kemampuan untuk menghadapi MEA. Karena masih mampu bertahan dalam lingkup pasar lokal sampai saat ini, namun pemasarannya yang belum maksimal,” tutupnya.***

Bintan bisa menjadi rumah sakit percontohan untuk daerah-daerah lain dalam pelay-

anan kepada pasien,” kata salah seorang pasien warga Kijang ini.(nel)

jabatan yang diberikan saat ini,” ungkap pria yang baru sekitar 3 minggu dilantik dan menjabat Ketua PN Tanjungpinang ini,” ucap Jupriyadi.

Lebih lanjut Jupriyadi menyebutkan, bahwa berdasarkan informasi yang telah diterimanya selama ini, bahwa, tipe seorang Elyta merupakan pekerja dan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik.

“Sepengatahuan saya, ibu Elyta seorang pekerja. Hal itu juga sesuai anjuran dan motto Presiden Jokowi, kerja-kerja,” kata Jupriyadi.

Jupriyadi juga mengakui, kondisi sarana dan prasarana PN Tanjungpinang, termasuk sejumlah tenaga teknis dan majelis hakim yang ada saat ini masih terdapat kekurangan.

“Namun demikian, saya berharap hal itu tidak menjadi penghalang tugas yang dijalani menuju yang lebih baik,” ungkap Jupriyadi.

Jupriyadi menyampaikan, bahwa kehadiran Elyta sebagai Wakil Ketua PN Tanjungpinang ini disamping dapat membantu tugasnya secara interen, juga dapat melaksanakan tugas sebagai majelis hakim dalam menanyidangkan sejumlah perkara yang masuk, terutama menyangkut perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) nantinya.

“Selama ini, majelis hakim Tipikor di PN Tanjungpinang juga masih kurang. Bahkan akibatnya, majelis hakim sempat menjalani sidang sampai malam hari,” pungkasnya.(nel)

Senin, Agung Mulyana akan menjalani upacara perdananya di gedung perkantoran Dompak.

Pada pelaksanaan upacara itu Agung Mulyana akan

menjadi pembina upacara dan dilanjutkan rapat perdana dengan seluruh kepala SKPD Provinsi Kepri sekaligus bersilaturrahmi.(cw99)

Dari Halaman 17

RSUD Kijang “Kondisi ini semoga dapat terus dipertahankan, agar kedepan RSUD Kabupaten

Dari Halaman 17

Elyta Ginting trial (PHI).

“Secara pribadi dan atas nama jajaran Pengadilan Tanjungpinang, saya menyampaikan selamat atas promosi jabatan oleh MA kepada ibu Elyta menjabat sebagai Wakil Ketua PN Tanjungpinang,” ucap jupriyadi.

Jupriyadi menjelaskan, jabatan sebagi Wakil maupun Ketua PN bukan hal yang mudah, melainkan harus melalui seleksi serta uji kepatutan yang cukup ketat oleh Mahkamah Agung dari sejumlah peserta yang telah lulus secara administrasi, maupun trek record tugas yang dilalui selama ini.

“Saya yakin dan percaya, bahwa kredibilitas tugas yang telah ibu Elyta jalani selama ini sudah cukup teruji dan mampu melaksanakan tugas

Dari Halaman 17

Agung Mulyana bersama rombongan akan melaksanakan sholat dan berziarah ke makam para pahlawan,” jelas Zul. Zul menyebutkan, pada hari

Editor: Afrizal, Layouter: Syahril

CMYK

Bintan

Sabtu, 22 Agustus 2015

19

Polisi Pukul Mundur Massa di KPU Simulasi Pengamanan Pilkada BINTAN (HK) — Ribuan massa dari salah satu pasangan calon peserta Pilkada mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bintan, karena ketidakpuasan dari hasil penghitungan suara yang dilakukan.

Oki Alexander Liputan Bintan Pihak Polres Bintan pun langsung menurunkan tim negosiator untuk menenangkan ribuan massa yang mendatangi kantor KPU sekaligus mengantisipasi agar tidak terjadi keributan.

Teriakan dan gerakan dari ribuan massa semakin tidak kondusif, akhirnya Polres Bintan menurunkan personil Shabara untuk menghalau gerakan massa yang tengah brutal tersebut.

Cuaca panas saat itu semakin membuat ribuan massa pendukung pasangan calon semakin membrutal, hingga terjadi aksi saling dorong antara massa dan petugas.

Dirasa kekuatan petugas yang tak sebanding dengan massa, pimpinan Polres Bin-

tan langsung menerjunkan pasukan anti huru hara untuk menahan aksi anarkis massa.

Sempat terjadi pembakaran oleh massa di depan Kantor KPU. Namun petugas dengan strategi jitunya langsung mengamankan kobaran api yang menjunjung tinggi di halaman depan Kantor KPU menggunakan racun api.

Kondisi semakin tak kondusif. Ribuan massa yang memaksa masuk ke dalam Kantor KPU akhirnya bentrok dengan petugas yang diperlengkapi tameng.

Setelah itu, pasukan dari Brimod Pelopor II Polres Bintan dengan peralatan lengkap langsung diturunkan untuk memukul mundur ribuan massa yang ricuh.

Dua tembakan gas air mata ditembakkan ke arah

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI

PENGAMANAN PILKADA — Aksi simulasi pengamanan Pilkada yang dilakukan pihak Polres Bintan di pelataran lapangan upacara Mapolres Bintan, Jumat (21/8). massa yang semakin ricuh.

Meskipun tembakan gas air mata sempat membubarkan

sebagian massa beberapa saat, namun, massa kembali memadati pelataran hala-

man depan Kantor KPU dan kembali bentrok dengan petugas dengan menendangi ta-

meng dan melempar petugas dengan botol air mineral.

Aksi semakin tak kondusif, mengingat jumlah massa yang melakukan aksi keributan di depan kantor KPU. Akhirnya petugas menurunkan satu unit mobil water canon untuk membubarkan aksi massa.

Massa, awalnya sempat melempari petugas dan mobil water canon dengan benda-benda keras, namun saat tembakan air dari mobil water canon dilakukan, satu persatu massa yang ricuh bertaburan, dan tak sedikit pula yang berjatuhan akibat semprotan air tersebut.

Semprotan air yang cukup deras, terus mengarah ke arah para massa yang ricuh, hingga pada akhirnya petugas mampu memukul mundur aksi massa.

Dalam kejadian besar yang terjadi pada saat Pilkada berlangsung, tidak ditemukan korban jiwa maupun korban luka. Karena semua cerita di atas merupakan skenario dari Simulasi yang dilakukan Polres Bintan dalam mengamankan pelaksanaan Pilkada pada 9 Desember mendatang.

Kapolres Bintan, AKBP Cornelius Wisnu Adji Pamungkas usai menggelar gelar apel pasukan dan simulasi pengamanan Pilkada kepada sejumlah awak media mengatakan, pengamanan Pilkada sangat penting dilakukan mengingat potensi serta tingkat kerawanan konflik gangguan Kantibmas sangat tinggi terjadi.

Untuk itu, sambungnya lagi, para personil Polri harus siap mengantisipasi bahkan mengatasi berbagai ancaman gangguan selama pesta demokrasi berlangsung.

Wisnu menyebutkan, pihaknya siap menerjunkan 329 personil untuk mengamankan jalannya pelaksanaan Pilkada mendatang.

"Suksesnya Pilkada adalah bentuk untuk menunjukkan kepada dunia, bahwa bangsa Indonesia sudah baik dalam melaksanakan pesta demokrasinya," ungkap Wisnu.

Selain itu, Wisnu menegaskan kepada seluruh jajaran personil Polres Bintan untuk bersikap netral dan tidak terlibat politik praktis. Sehingga, dalam pelaksanaan Pilkada Bintan bisa berjalan damai dan tertib.***

Basarnas Hentikan Pencarian Korban Speed Boat Penyelundup Rokok Tenggelam BINTAN (HK)- Musibah tenggelamnya kapal speed boat yang tenggelam mengangkut rokok dari Pulau Bintan ke Malaysia, Rabu (19/8) malam di perbatasan perbatasan Indonesia-Malaysia terkesan ditutup-tutupi.

Minimnya informasi mengenai peristiwa naas tersebut tersebut memaksa upaya pencarian terhadap salah seorang nakhoda yang hilang dihentikan.

Pihak Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Tanjungpinang, mengaku telah menghentikan pencarian korban dikarena minimnya informasi yang didapat mengenai jumlah korban hilang serta lokasi koordinat pasti tenggelamnya kapal speed boat tersebut.

Kepala Basarnas Tanjungpinang, Abdul Hamid mengatakan sampai saat ini Basarnas belum mendapatkan informasi secara lengkap mengenai lokasi dan jumlah korban.

Informasi yang diterima pihak Basarnas dari Pos TNI AL Tanjung Berakit menyatakan lokasi kejadian berada di perairan perbatasan Bintan dan Malaysia.

“Namun lokasi tepatnya dimana kita belum ketahui, begitu juga dengan jumlah kor-

bannya. Jadi saat ini kita hanya bisa siaga saja,” ujar Hamid, Jumat (21/8).

Hamid mengaku, saat mendapat informasi tenggelamnya speed boat yang diduga menyelundupkan rokok secara ilegal ke negeri jiran Malaysia, Basarnas Tanjungpinang langsung melakukan koordinasi ke pihak terkait seperti TNI AL, Pol Air Polres Bintan serta jajaran terkait lainnya.

Setelah mendapatkan adanya korban selamat, pihak Basarnas langsung melakukan koordinasi dengan para korban untuk menggali informasi mengenai kejadian tersebut sebagai bentuk penyelamatan dan pencarian terhadap korban yang hilang.

Hamid berharap saat hendak mendapatkan informasi lengkap mengenai kejadian tersebut dari korban selamat, sayangnya korban yang memberikan informasi terkesan enggan bercerita secara gamblang mengenai jumlah korban serta lokasi kejadian pastinya.

“Untuk saat ini kita sedang menunggu informasi baik dari instansi terkait maupun nelayan dan kapal-kapal yang lalu lalang di perairan sekitar

kejadian,” katanya.

Di tempat terpisah, Kapolsek Bintan Utara, Kompol Joko Prasetyo mengaku belum mendapatkan informasi mengenai korban tenggelamnya kapal yang diduga melakukan penyeludupan rokok itu.

Pasalnya, pihak menunggu laporan dari pihak Basarnas mengenai korban yang hilang. “Kita sedang menunggu informasi dari Basarnas,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, kapal yang mengangkut rokok dari pelabuhan rakyat di wilayah Kijang hendak menuju Malaysia melalui jalur laut pesisir Bintan bagian Timur.

Namun pada saat pukul 22.30 WIB Rabu, kapal tersebut dikabarkan tenggelam karena mengalami pecah bagian lambung dihantam ombak.

Sebelumnya, korban yang dinyatakan selamat bernama Een (30), Memet (32), serta Firman (28). Sementara, seorang nahkoda kapal atas nama Slamet (38) belum ditemukan.

Ketiga korban yang selamat merupakan warga Desa Teluk Bakau, Kecamatan Gunung Kijang. Sementara korban yang hilang merupakan warga Pulau Pucung RT 3 RW 2 Desa Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang. (cw95)

KPU Ingatkan Sosmed ASRI Didaftarkan BINTAN (HK)- Semakin meningkatnya pengguna akun sosial media (Sosmed) di era globalisasi saat ini, membuat komunikasi antara insan manusia akan semakin mudah untuk terhubung dalam waktu hitungan detik.

Namun, tidak sedikit pula dampak negatif yang ditimbulkan akibat perkembangan teknologi yang tidak dibarengi dengan wawasan yang cukup.

Apalagi, di saat situasi musim politik seperti jelang waktu pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun ini.

Tak dapat dipungkiri, oknum-oknum dari pihak tertentu kerap melakukan kampanye hitam (Black Campaign)

CMYK

melalui akun sosmed yang bertumbuh pesat.

Guna mengantisipasi gerakan black campaign di sosmed, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan, meminta agar akun resmi Sosmed yang dikelola oleh pasangan maupun pengusung pasangan calon segera didaftar.

Ketua KPU Bintan, Wandra Fadillah mengungkapkan, dari dua pasangan yakni pasangan Khazalik-Indra Setiawan (Khawan) dan pasangan Apri Sujadi-Dalmasri Syam (ASRI), baru pasangan Khawan yang sudah mendaftarkan semua akun resmi Sosmednya ke KPU Bintan.

Dan KPU memperingat-

kan agar akun resmi Sosmed yang dikelola pihak pasangan calon ASRI segera didaftarkan.

“Untuk saat ini, baru 1 pasangan calon yang akun resmi (Sosmed-red) sudah didaftarkan ke kami,” kata Wandra di Kantor KPU Bintan, Jumat (21/8).

Kewajiban untuk mendaftarkan akun resmi Sosmed pasangan calon maupun pengusung dan relawan harus segera didaftarkan ke KPU Bintan sebelum tanggal 26 Agustus 2015 atau sebelum kampanye dimulai.

Hal ini diatur dalam Peraturan KPU Nomor 7 Pasal 46 Ayat 3 yang menyatakan kewajiban untuk mendaftarkan akun Sosmednya kepada KPU. (cw95) Editor: Afrizal, Layout: Syahril

Sabtu, 22 Agustus 2015

Hukum & Kriminal

20

Siswa SMPN 27 Dipukuli di Sekolah Alami Luka di Leher, Telinga dan Kepala BATAM (HK) — Doni Panggabean (14), siswa kelas IX SMPN 27 Batam dipukuli Fr di toilet sekolah, Selasa (18/8) lalu sekitar pukul 10.00 WIB. Akibat kejadian ini, korban yang sempat dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) mengalami luka robek di leher, telinga dan kepala.

Dedi Manurung Liputan Sagulung Informasi di lapangan, dalam melakukan aksi pemukulan ini, Fr dibantu oleh tiga rekannya yang lain. Adapun ketiga rekannya itu adalah Gb, Jn dan Ira. Awal kejadian terjadi ketika jam istirahat sekolah. Dimana korban, menuju ke toilet. Lalu diikuti oleh pelaku.

Setelah masuk toilet, pintu langsung ditutup. Seketika itu, pelaku meminta sejumlah uang kepada korban untuk membeli minuman keras (miras). Namun korban tidak memenuhi permintaan pelaku, selain ia memang tidak memiliki uang untuk diberikan ke pelaku. Kesal tidak diberi, pelaku langsung memukuli korban dengan membabi buta di toilet. Sedangkan, pelaku lainnya menjalankan tugasnya masing-masing yakni ada yang menjaga dipintu toilet dan melihat situasi di lingkungan sekolah.

Puas memukul, pelaku meninggalkan korban di toilet dalam keadaan berdarah.

Melihat kejadian tersebut, pihak sekolah pun langsung melarikan korban untuk divisum lukanya. Sementara, keempat pelakunya diamankan di dalam ruangan sekolah.

Kejadian ini membuka mata masyarakat. Warga yang berada di lingkungan sekolah mengaku resah dengan tingkah laku pelajar di sekolah tersebut. Soalnya, sekolah sering dijadikan aj-

Doni P ang tempat mabuk-mabukan pada saat usai proses belajar mengajar. Dan masyarakat menyayangkan pihak sekolah yang kurang dalam melakukan pengawasan.

Joni Norman Silitonga, saudara korban yang mengetahui kejadian itu langsung menyusul ke RSUD . Menurutnya, aksi pelajar ini sudah kelewatan batas. Pasalnya, mereka melakukan tindakan kriminal itu di dalam sekolah.

Dan, korban sampai berdarah.

"Saya heran dengan sikap pihak sekolah. Masa hal itu terjadi, apalagi di lingkungan sekolah. Kemana semua peran guru, termasuk kepala sekolahnya?," katanya di Polsek Sagulung, Jumat (21/8).

Dia mengatakan akibat kejadian ini korban, warga Kavling Seroja blok E nomor 164, Sagulung tidak dapat mengikuti proses belajar mengajar. Saat ini, katanya, korban beristirahat di rumah. "Dirawat di rumah, dan sekarang kondisinya masih lemah. Bahkan, sampai saat ini belum masuk sekolah se-

perti biasanya," ujarnya.

Asmanul Asri, Wakil I Kepala Sekolah membenarkan kejadian tersebut. Setelah tahu peristiwa itu, katanya, ia langsung membawa korban ke rumah sakit. Sedangkan pelaku, sebutnya, diamankan di dalam sekolah untuk ditanya seperti apa kronologisnya.

Disebutkan Asmanul, sekolah mencoba melakukan mediasi. Namun, keluarga korban bersikeras membawa kejadian ini ke jalur hukum.

Ketika disinggung, bahwa sekolah sering dijadikan ajang untuk tempat mabukmabukan oleh siswa, Asmanul membantah. Namun, kalau di luar lingkungan sekolah, ia tak begitu tahu.

"Setahu kami, anak-anak kami tak ada minum-minun dan mabuk di dalam sekolah.

Namun, saya tak tahu kalau sudah di luar sekolah, karena itu sudah diluar kendali kami," ujar Asmanul.

Karena sudah buntu dari hasil mediasi, sekolah pun pasrah kalau kasus itu dimasukkan ke jalur hukum. Namun, pada saat disinggung mengenai tindakan yang dilakukan siswa itu, Asmanul menyerahkan kepada kepala sekolah sendiri.

"Kalau tindakan untuk kepada pelakunya, saya tak tahu kedepannya seperti apa.

Yang jelas biarlah kepala sekolah yang ambil sikap terhadap pelakunya itu, karena dibawah naungan kepala sekolah," ujar dia.

Kapolsek Sagulung, AKP Chrisman Panjaitan mengatakan akan melakukan mediasi terhadap kejadian ini. "Iya, laporan sudah kita terima. Kita akan datangi sekolah untuk melakukan mediasinya. Disamping itu juga akan kita panggil pelakunya dan orangtua pelaku dan pihak sekolah untuk mediasi," ujar Chrisman.***

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

GANGGU LANTAS — Petugas DKP Batam mengangkut ranting pohon yang dipotong dari kegiatan pembersihan pohon yang ada di sepanjang jalan Sei Panas, Jumat (21/8). Kegiatan yang dilakukan pada jam kerja ini dinilai mengganggu pengguna jalan.

Pembersihan Pohon Ganggu Pengguna Jalan BATAM (HK) — Pengguna jalan merasa terganggu dengan aktivitas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) yang melakukan pembersihan pohon di Sei Panas, Jumat (21/8). Soalnya, kegiatan ini mengganggu perekonomian masyarakat.

"Kenapa harus jam kerja? Waktu kita terganggu," ujar Anwar, marketing perumahan menggerutu karena sudah terlambat janjian dengan konsumennya, kemarin.

Menurut lelaki yang mengendarai mobil Toyota Av-

anza keluaran terbaru ini, pengerjaan untuk melakukan penertiban ranting pohon di pinggir jalan, lebih baik dikerjakan malam hari.

Selain itu tidak mengganggu kesibukan warga, penertiban ranting pohon ini bisa berjalan dengan baik.

"Kalau malam paling orang janjian mau menikmati hiburan malam. Siang begini orang bekerja, mencari uang untuk menghidupi keluarga," katanya dengan nada kesal.

Selain mengganggu, katanya, dalam pengerjaan ini

tidak melibatkan personil kepolisian. Sehingga, pengalihan jalan yang menyebabkan terjadinya kemacetan, dilakukan seenaknya saja.

Jadi banyak pengguna jalan yang kebingungan karena tidak ada yang mengatur lalu lintas.

"Rambu-rambu saja tidak ada. Tiba-tiba jalan dialihkan. Bayangkan saja, kemacetan yang panjang ini diatur oleh orang yang tidak berpengalaman," sebutnya.

Pantauan di lapangan, sejumlah petugas dari DKP melakukan pemotongan ra-

nting pohon di sepanjang jalan Sei Panas. Potongan ranting pohon itu bertebaran di ruas jalan. Sehingga, jalan tidak bisa dilalui pengendara.

Akibatnya, terjadi kemacetan pengendara yang dari arah Batam Centre menuju Nagoya. Untuk memacah kemacetan, seorang petugas kebersihan itu mengalihkan pengendara menuju ke jalan ruko. Ironisnya, jalan di depan ruko pengalihan jalan, banyak kendaraan yang parkir. Jadi kendaraan jalan merayap. (doz)

Jalan Dapur 12 Rawan Kecelakaan

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

PERSONIL Koramil 02 Batam Barat (BB) melakukan gotong royong bersama warga untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan di Dapur 12, Sagulung, Jumat (21/8).

BATAM (HK) — Jalan menuju ke arah Dapur 12, Sagulung sangat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas. Pasalnya, dipinggir jalan banyak tumbuhan liar yang mengganggu jarang pandang antar pengendara.

Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan ini, Komando Rayon Militer (Koramil) 02 Batam Barat (BB) melaksanakan gotong royong.

Mereka bersama masyarakat setempat dan Kelurahan Sei Pelunggut membersihkan ilalang yang tumbuh liar di jalan Dapur 12, Sagulung, Jumat (21/8).

Koramil Sekupang, Kapten Inf Wanlentin Sinaga didampingi Babinsa Kelura-

han Sei Pelunggut, Sersan Yuparman mengatakan, kegiatan pembersihan jalan ini sudah menjadi agenda rutin tiap minggunya. Dimana, diketahui kalau jalan ini sudah sangat parah akibat rumput ilalang yang tumbuh pas di pinggir jalan.

Disamping itu, kata Sinaga, di jalan ini sudah sangat licin yang dilalui mobil truk perusahaan yang melintas, karena hanya jalan ini akses utama untuk masyarakat setempat.

Kegiatan pembersihan jalan ini mulai startnya dari Kampung Tua Dapur 12 hingga sampai terminal bus Bimbar. Dengan kegiatan ini, jalan tersebut sudah bersih

dan sudah enak dipandang mata pada saat melewatinya.

Masyarakat pun tak takut lagi pada saat melintas pada malam harinya.

"Kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin untuk setiap minggunya. Selain itu jalan ini juga termasuk rawan untuk kecelakaan dikarenakan banyaknya tumbuh ilalang dipinggir jalan jadi tak nampak saat berkendara," ujar dia kepada sejumlah wartawan, pagi itu.

Sementara itu, Ahmad Kari, ketua RW 09 Dapur 12 Sagulung menyambut baik yang dilakukan pihak Danramil sendiri. Pihaknya juga sangat berterimakasih karena peduli lingkungan untuk

masyarakat sekitar ini.

Dia juga mengatakan, sebenarnya kegiatan ini sudah sering dilakukan. Bahkan dua kali dalam seminggu. Namun, karena penduduk disekitar ini kebanyakan pekerja serabutan, makanya rumput ilalang itu tak sempat dikerjakan.

Diakuinya, jika akses jalan itu sering terjadi kecelakaan tunggal. Bahkan, sering pencurian karena sudah jalannya sangat menyeramkan.

"Kami dari masyarakat setempat sangat mendukung penuh kegiatan Danramil ini.

Lagian sudah peduli dengan lingkungan untuk membuat nuansa yang baru untuk masyarakat setempat ini," pungkasnya saat itu. (ded)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter : Andika Kurniawan

Sabtu, 22 Agustus 2015

21

Godin di Atletico Hingga 2019 CENTRE-BACK Atletico Madrid Diego Godin telah memperpanjang kontrak berdurasi empat tahun sehingga ia akan bertahan di Vicente Calderon hingga 2019.

Pemain asal Uruguay itu merupakan salah satu pemain paling konsisten. Sejauh ini, ia sudah mempersembahkan gelar La Liga, Liga Europa, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol serta Eropa.

Golnya ke gawang Barcelona di pertandingan terakhir musim 2013/14 memastikan Atletico menjuarai La Liga. Ia sudah tampil 212 kali di berbagai ajang kompetisi dengan menyumbang 18 gol. (glc)

VERONA (HK) — AS Roma adalah salah satu tim yang berambisi mematahkan dominasi Juventus di Serie A. Para Serigala harus segera mencapkan taring mereka demi memberi peringatan kepada sang juara bertahan maupun rival-rival mereka lainnya.

Serie A 2015/16 sudah di depan mata. Roma akan mengawali perjuangannya dengan melawat ke markas Hellas Verona di Stadion Marcantonio Bentegodi, Verona pada giornata perdana, Sabtu (22/8).

Kemenangan jadi target mutlak pasukan Rudi Garcia. Namun, itu takkan mudah didapatkan. Anak-anak asuh Andrea Mandorlini yang bertindak sebagai tuan rumah jelas punya ambisi yang sama.

Cara terbaik mengawali musim tentu saja dengan kemenangan.

Baik Verona maupun Roma mengusung misi serupa, yaitu tiga angka

Pepe Bertahan di Madrid MADRID (HK) — Pemain belakang Real Madrid, Pepe, memperbarui komitmennya bersama klub raksasa Liga Spanyol tersebut. Pemain internasional Portugal ini memperpanjang kontrak yang membuatnya tetap di Santiago Bernabeu hingga musim panas 2017.

Madrid mengumumkan

perpanjangan kontrak tersebut melalui Twitter resminya. “Real Madrid dan Pepe sudah sepakat memperpanjang kontrak pemain hingga 30 Juni 2017,” demikian yang tertulis di akun resmi klub, Jumat (21/8).

Pepe sedang menjalani tahun terakhir kesepakatannya dengan Los

Blancos. Dengan kontrak baru itu, maka masa depan Pepe kembali menemui titik terang, yang berarti dia mengikuti jejak tandemnya di lini belakang, Sergio Ramos, yang lebih dulu memperpanjang kontrak pada awal pekan ini.

Pepe, yang bergabung dengan Madrid dari FC Porto pada 2007, masih

perdana.

Giornata perdana selalu menjadi ajang pembuktian bagi para kontestan, terutama bagi pemain-pemain anyar. Roma, yang musim lalu finis sebagai runner-up dengan defisit 17 poin di belakang Juventus, punya beban menang lebih besar.

Pasalnya, Roma sudah melakukan perombakan signifikan

Pepe

menjadi bagian penting bagi tim besutan Rafael Benitez.

Pada musim lalu, dia tampil sebanyak 27 pertandingan di ajang La Liga.

Selama berkostum Madrid, pemain berusia 32 tahun tersebut memenangi dua gelar La Liga dan Copa del Rey, serta memenangi satu trofi Liga Champions. (kcm)

Godin

pada skuat mereka. Perekrutan Iago Falque, Wojciech Szczesny, Mohamed Salah hingga Edin Dzeko membuat Roma diunggulkan sebagai salah satu kandidat juara Serie A 2015/16 sekaligus pemutus dominasi empat musim La Vecchia Signora.

Para rekrutan baru Roma diprediksi akan dimainkan oleh Rudi Garcia sejak menit awal.

Leandro Castan juga bisa kembali ke starting lineup setelah musim lalu menghilang akibat masalah kesehatan.

Namun, Roma keliru jika mengira bisa membawa pulang tiga angka dari Marcantonio Bentegodi. Top scorer Serie A musim lalu, Luca Toni, masih ada di skuat Verona. Kehadiran Giampaolo Pazzini sebagai pelapis pun pantas diwaspadai oleh Roma.

Sekali lagi, tuntutan menang lebih berada di kubu Roma.

Selain untuk membuktikan kelayakan mereka sebagai kandidat juara, Roma juga butuh start bagus sebelum berhadapan langsung dengan Juventus di giornata 2. (bln)

Mattia Destro Hijrah ke Bologna BOLOGNA (HK) — Gencar dikaitkan dengan Chelsea, Arsenal, hingga AS Monaco, striker masa depan Italia, Mattia Destro, secara mengejutkan akhirnya resmi hijrah ke Bologna.

Konfirmasi dilakukan langsung oleh Bologna melalui akun Twitter resminya.

I Rossoblu memboyong bomber tajam berusia 24 tahun itu lewat banderol •6,5 juta, dengan potensi membengkak hingga •11,5 juta dari AS Roma.

Destro kemudian diikat dengan kontrak berdurasi lima tahun dan akan mengenakan nomor legendaris yang pernah dikenakan Beppe Signori

serta Roberto Baggio, No. 10.

Rumor kepergia Destro memang sudah merebak sejak dirinya kembali ke Roma dari masa pinjaman di AC Milan, pada bursa musim panas ini. Tak lagi mendapat tempat reguler di Tim Serigala adalah alasannya untuk hengkang. (glc)

Editor: Ricoh P, Layouter: Agung R, Grafis: Richo Ray

JUAL

JUAL

BELI

BELI

EUR/IDR 14,894.18 14,740.99

USD/IDR

13,376.00 13,242.00 9,899.35

9,794.38

JPY/IDR 10,916.51 10,802.74

MYR/IDR

3,522.32

3,484.28

CNY/IDR

THB / IDR

393.76

389.70

2,188.02

Bisnis

Sabtu, 22 Agustus 2015

2,166.10

22

Sumber: Bank Indonesia

Great New Xenia, Nyaman dan Sporty BATAM (HK) — Astra International Daihatsu Cabang Batam melaunching low MPV terbaru yakni Great New Xenia (GNX), di Shopping Center Street Nagoya Hill Batam, Kamis (20/8). music.

Victor "Kami mengadakan launcLiputan Batam

VIKTOR/HALUAN KEPRI

BERI PENJELASAN — Staf marketing Astra International Daihatsu Cabang Batam memberikan penjelasan mengenai keunggulan dan harga mobili xenia saat launching low MPV terbaru yakni Great New Xenia (GNX), di Shopping Center Street Nagoya Hill Batam, Kamis (20/8).

Produk terbaru daihatsu ini memiliki dua tipe mesin yakni tipe 1.0 D MT STD dengan harga Rp148 Jutaan dan tipe R AT 1.3 Sporty dengan harga Rp203 jutaan.

"Saya yakin dengan hadir mobil keluran terbaru dari Daihatsu akan terpuaskan,dikarnakan kami mengelurakan mobil dengan interior terbaru lain dengan mobil lainnya,bahkan dengan harga sangat terjangkau,"ujar Dasma Sales Supervesior Astra Internasional Batam ,Kamis (19/8) Malam.

Acara loncing yang dimulai pada jam 19:30 WIB sangat meriah dikarnakan selain acara Launcing Grend New Xenia (GNX ) Astra Daihatsu Batam juga mengadakan game Famili, undian dan live

ing sudah di rencanakan sebelumnya,jadi akan acara ini semeriah mungkin.Acara ini juga akan kami suguhi juga salah satu game menarik yaitu foto selfie, game yang akan kami bagi tiga kategori seperti foto group, foto selfie dan foto exibition, yang pastinya harus latar belakang Greand New Xenia," jelas Dasma.

Untuk kemudahan konsumen memiliki GNX ini, Astra Daihatsu Batam sudah melakukan kerja sama dengan beberapa bank dan perusahaan pembiyaan. ACC, MTF, BCA, Adira, BII dan OTO Finance yang akan menetapkan uang muka terjangkau.

"Greand New Xenia (GNX) ini merupakan generasi ketiga Daihatsu Xenia pada saat ini mempunyai kelebihan yai-

tu dari body akan lebih sporty,lebih efisien dan dengan tenaga yang lebih kuat,selain itu untuk kenyaman dan keamanan didalam maipun diluar mobil akan tercamin dikarnakan adanya dual SRS Airbag dan New Immobillizer," ujarnya lagi.

Perubahan yang mencolok kata Dasma, pada mesinnnya karena Great New Xenia sudah hadir dengan teknologi mesin Dual VVT-I yang menghasilkan efisiensi bahan bakar sampai 15 persen dari generasi sebelumnya.

“Desain interior mewah dan sporty dengan dilengkapi dengan audio double din canggih touch screen. Tingkat kenyamanan berkendara dengan kesenyapan kabin 19 persen lebih baik dari sebelumnya. Fitur-fitur keselamatan juga disematkan lebih banyak yakni, centre head rest baris ke-2, 3point Seat belt disemua kursi, power window dengan jam protection, peringatan seatbelt penumpang depan, side impact beam, isofix untuk kursi bayi, dan immobilizer,” jelas Dasma.***

TAKAdeli Beri Diskon 20 dan 40 Persen Semarakan Program GNNT BATAM (HK) — TAKAdeli menyemarakan Gerakan Nasional Non Tunai pertama kali di Kepri yang berlangsung di Panbil Mall pada tanggal 7 Juni 2015 dengan diskon 20 dan 40 persen.

Elis, Staff Marketing TAKAdeli Cake Boutique mengunkapkan, TAKAdeli adalah salah satu tenan yang

digandeng BI Kepulauan Riau untuk ikut berpartisipasi dalam gerakan tersebut.

"Kami melakukan ini merupakan banyaknya respon masarakat Batam terhadap Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) maka TAKAdeli mengangkat GNNT ke dalam promo yang berlaku di semua outlet TAKAdeli Cake Bou-

NOV/HALUAN KEPRI

STAF TAKAdeli yang mengenakan seragam melayani pelanggan yang membeli sejumlah produk dengan menggunakan kartu ATM.

CMYK

tique," jelas Elis, Kamis (20/ 8) di Outlet TAKAdeli Mega Mall, Batam Center.

Adapun promo tersebut adalah berupa diskon 40 % bagi pemegang Credit Card Bukopin, 20% Debit & Credit card BCA, BRI, Bii & Mandiri.

"Promo ini sangat spesial dikarnakan akan berlaku sampai dengan bulan Desember 2015,untuk diskon kami sudah jabarkan disetiap outlet kami dan paling besar melakukan promo adalah pemegang Kartu Kredit Bank Bukopin sebesar 40 % yang mempuanyai syarat tertentu juga yaitu apabila transaksi dilakukan secara Cash (tunai) maka diskon tidak diberlakukan.,"papar Elis TAKAdeli Cake Boutique dalam program GNNT ini memperlakukan promo untuk beberapa produknya seperti original cake, mini-mini cake, mini cake, full month box, weding box, aneka roti manis, aneka parcel dan aneka lapis.

"Produk TAKAdeli Cake

Boutiqui yang dipromokan selama akhir tahun 2015 ini sangat lengkap bahkan untuk produk (Cake) terbaru, kami bisa seperti 16 varian cake bisa dibeli dengan harga Promo GNNT yang didiskon sebesar 20 dan 40 persen," jelas Elis.

Elis juga menambahkan, TAKAdeli Cake Boutique akan mengutamakan kenyaman para pembeli dalam transaksi, selain itu kami memberikan kemudahan dan efisiensi buat costumer TAKAdeli.

Bagi yang berminat merasakan promo GNNT silahkan saja datang outlet terdekat TAKAdeli Cake Boutique dikarnakan promo ini berlaku untuk semua outlet,atau butuh informasi yang lebih lengkap silahkan saja menghubungi Custamer Service TAKAdeli di line telepon 0778 467564/46u8564,bisa juga melalui marketing kami di nomor Elis (081364446435 )atau Noment (081277019808). (cw93)

CMYK

DOK

DIREKTUR Utama Bank Riau Kepri, Dr Irvandi Gustari foto bersama dengan peserta Workshop Percepatan Pencapaian Target Bisnis Bank Riau Kepri yang digelar di Hotel Harmoni Batam, Kamis (20/8).

BRK Gelar Workshop Percepatan Pencapaian Target BATAM (HK) — Setelah di Pekanbaru, Workshop Percepatan Pencapaian Target Bisnis Bank Riau Kepri (BRK) kembali dilaksanakan di Hotel Harmoni Batam, Kamis (20/8).

Workshop diikuti seluruh pemimpin cabang, pemimpin cabang pembantu, pemimpin kedai, staff pemasaran dan auditor cabang yang berada di Cabang Dumai, Cabang Bengkalis, Cabang Selat Panjang, Cabang Batam, Cabang Tanjung Balai Karimun, Cabang Tanjung Pinang, Cabang Ranai dan Cabang Syariah Tanjung Pinang.

Workshop yang dibuka Dr Irvandi Gustari, Direktur Utama Bank Riau Kepri juga

turut dihadiri pemimpin divisi terkait seperti divisi perencanaan strategis, divisi komersial, divisi konsumer dan mikro, divisi unit usaha syariah, divisi PKB, divisi produk dan jasa, divisi SKAI dan divisi human capital.

Dalam sambutannya Dr Irvandi menyampaikan, sampai akhir Juli pencapaian target bisnis yang telah ditetapkan belum maksimal. Jadi Irvandi berharap hingga akhir tahun 2015 target yang telah ditetapkan harus tercapai dan diharapkan kerja keras seluruh insan Bank Riau Kepri untuk mencapainya.

"Saya harap agar target bisnis yang telah ditetapkan bisa tercapai, untuk mewujud-

kan hal ini dibutuhkan kerja keras serta komitmen seluruh jajaran BRK," ujar Irvandi.

Irvandi juga berharap agar Cabang dan jaringan kantor dibawahnya untuk selalu bekerja dengan maksimal dan selalu berkoordinasi dengan Kantor Pusat apabila ada permasalahan yang tidak bisa diambil solusi dan keputusan dari Cabang.

Turut hadir dalam workshop tersebut Direktur Kredit dan Syariah Bank Riau Kepri Afrial Abdullah yang hadir guna mengevaluasi pertumbuhan bisnis bidang kredit di tiap Cabang. Selain itu materi yang dibahas dalam workshop tersebut antara lain Strategi dalam pencapaian target kredit serta Dana Pihak Kedua (DPK), stragegi penyelesaian kredit NPL dan Komitmen pencapaian target kredit, DPK dan NPL. Setelah pembukaan workshop serta arahan oleh Direktur Utama Bank Riau Kepri, selanjutnya setiap Cabang yang diundang memaparkan realisasi target bisnis di tahun 2015. Selain itu Cabang menyampaikan kendala yang dihadapi dan bersama-sama dicarikan solusi terbaik sehingga dapat menghadapi kendala yang ada. Dalam workshop juga dilakukan penandatanganan komitmen oleh Pemimpin Cabang, Pemimpin Cabang Pembantu dan Pemimpin Kedai yaitu komitmen pencapaian target kredit sesuai anggaran tahun 2015 dan komitmen menjaga dan memperbaiki kualitas kredit.

Sebelumnya Workshop Percepatan Pencapaian Target Bisnis telah dilaksanakan dilaksanakan di Pekanbaru pada tanggal 13 s/d 14 Agustus 2015 yang diikuti oleh Pemimpin Cabang, Pemimpin Cabang Pembantu, Pemimpin Kedai, staff Pemasaran dan Auditor Cabang Utama, Cabang Pasar Pusat, Cabang Air Molek, Cabang Pangkalan Kerinci, Cabang Tembilahan, Cabang Teluk Kuantan, Cabang Pasir Pangaraian, Cabang Bagan Siapi api, Cabang Siak Sri Indrapura dan Cabang Syariah Pekanbaru. (r) Editor: Nikolas Ngao, Layouter: Mario

Sabtu, 22 Agustus 2015

Iklan

23

CMYK

Hikmah

Sabtu, 22 Agustus 2015

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Sabtu, 22 Agustus 2015 Imsak

Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:44

04.55

12.14

15.17

18.17

19.26

24

Embarkasi Batam Siap Sambut JCH Rakor PPIH Embarkasi Batam 1436 H/2015

Terjemahan Alqur’an

Surah Al Kahfi 63. Muridnya menjawab: “Tahukah kamu tatkala kita mencari tempat berlindung di batu tadi, maka sesungguhnya aku lupa (menceritakan tentang) ikan itu dan tidak adalah yang melupakan aku untuk menceritakannya kecuali syaitan dan ikan itu mengambil jalannya ke laut dengan cara yang aneh sekali”. (QS. 18:63) 64. Musa berkata: “Itulah (tempat) yang kita cari”. Lalu keduanya kembali, mengikuti jejak mereka semula. (QS. 18:64) 65. Lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.

(QS. 18:65) 66. Musa berkata kepada Khidhr: “Bolehkah aku mengikutimu supaya kamu mengajarkan kepadaku ilmu yang benar di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan kepadamu” (QS. 18:66) 67. Dia menjawab: “Sesungguhnya kamu sekalikali tidak akan sanggup sabar bersamaku. (QS. 18:67) 68. Dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu” (QS. 18:68) 69. Musa berkata: “Insya Allah kamu akan mendapatkanku sebagai seorang yang sabar, dan aku tidak akan menentangmu dalam sesuatu urusanpun”. (QS. 18:69) 70. Dia berkata: “Jika kamu mengikutiku, maka janganlah kamu menanyakan kepadaku tetang sesuatu apapun, sampai aku sendiri menerangkannya kepadamu”. (QS. 18:70) 71. Maka berjalanlah keduanya, hingga tatkala keduanya menaiki perahu lalu Khidihr melobanginya. Musa berkata: “Mengapa kamu melobangi perahu itu yang akibatnya kamu menenggelamkan penumpangnya?” Sesungguhnya kamu telah berbuat kesalahan yang besar. (QS. 18:71) 72. Dia (Khidihr) berkata: “Bukankah aku telah berkata: “Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan sabar bersama dengan aku” (QS. 18:72) 73. Musa berkata: “Janganlah kamu menghukum aku karena kelupaanku dan janganlah kamu membebani aku dengan sesuatu kesulitan dalam urusanku”. (QS. 18:73) 74. Maka berjalanlah keduanya; hingga tatkala keduanya berjumpa dengan seorang anak, maka Khidihr membunuhnya. Musa berkata: “Mengapa kamu bunuh jiwa yang bersih, bukan karena dia membunuh orang lain? Sesungguhnya kamu telah melakukan suatu yang mungkar”. (QS. 18:74) 75. Khidhr berkata: “Bukankah sudah kukatakan kepadamu, bahwa sesungguhnya kamu tidak akan dapat sabar bersamaku” (QS. 18:75) 76. Musa berkata: “Jika aku bertanya kepadamu tentang sesuatu sesudah (kali) ini, maka janganlah kamu memperbolehkan aku menyertaimu, sesungguhnya kamu sudah cukup memberikan uzur kepadaku”. (QS. 18:76) 77. Maka keduanya berjalan; hingga tatkala keduanya sampai kepada penduduk suatu negeri, mereka minta dijamu kepada penduduk negeri itu, tetapi penduduk negeri itu tidak mau menjamu mereka, kemudian keduanya mendapatkan dalam negeri itu dinding rumah yang hampir roboh, maka Khidhr menegakkan dinding itu. Musa berkata: “Jikalau kamu mau, niscaya kamu mengambil upah untuk itu”. (QS. 18:77)

Koridor "DAN dirikanlah shalat dan tunaikan zakat. Dan apa-apa yang kamu usahakan dari kebaikan bagi dirimu, tentu kamu akan mendapat pahalanya pada sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apaapa yang kamu kerjakan." (QS.Al-Baqarah [2]:110)

Interaktif Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan sosial agama, masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880

"DEMI Allah, kami tidak akan mengangkat seorang pun yang meminta sebagai pemimpin atas tugas ini dan tidak juga seorang yang berambisi memperolehny"(HR Muslim )

BATAM (HK) — Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam siap memberikan layanan kepada Jamaah Calon Haji (JCH) yang akan berangkat menuju Tanah Suci pada musim haji 1436 H/2015. Hal itu terungkap saat rapat koordinasi (rakor) seluruh PPIH yang berlangsung di Asrama Haji Batam, Jumat (21/8) kemarin.

Dalam rakor yang dipimpin langsung oleh Ketua PPIH Embarkasi Batam, Drs, H, Marwin, seluruh pihak menyatakan siap untuk menyambut kedatangan JCH dari empat Provinsi yakni Kepri, Riau, Kalimantan Barat, dan Jambi, untuk menunaikan Rukun Islam kelima dan memberikan layanan terbaik untuk para Tamu Allah SWT tersebut.

"Kami siap menerbangkan seluruh JCH Embarkasi Batam menuju Tanah Suci. Insha Allah, semua persiapan telah matang. Kami siap menyukseskan musim haji tahun ini," ujar perwakilan Saudi Arabian Airlines yang merupakan pesawat yang akan mengangkut JCH. Hal yang sama juga diungkapkan oleh unsur lainnya, seperti, bagian kesehatan, akomodasi, kesehatan, keamanan, cathering, dan lainnya.

Untuk musim haji tahun ini, Embarkasi Batam akan melayani sekitar 8911 JCH dengan 100 orang petugas haji. "JCH Kepri berjumlah 795 orang, Kalbar 1872 JCH, Riau 4036 JCH, dan Jambi 2108 yang terbagi dalam 20 kelompok terbang (kloter)," jelas Marwin, yang juga Kepala Kantor

DERMAWAN/HALUANKEPRI

RAKOR PPIH Embarkasi Batam yang berlangsung di Asrama Haji Batam, Jumat (21/8).

Wilayah Kemenag Kepri.

Diterangkannya, JCH Kepri akan tergabung dan berangkat dalam kloter 1 dan 15. "JCH akan tiba di Asrama Haji Batam mulai 23-24 Agustus besok. Dan kloter 1 akan berangkat pada 25 Agustus sekitar pukul 10.30 WIB. Menurut rencana, kloter pertama akan dilepas oleh Plt Gubernur Kepri, Agung Mulyana di Asrama Haji Batam," paparnya lagi.

"Saat pelepasan kloter 1 itu, rencananya juga akan dihadiri Komisi VIII DPR RI," tambah Marwin lagi.

Dikatakannya, untuk musim haji

tahun ini, PPIH akan tetap memberikan layanan one stop service kepada seluruh JCH. "Dengan layanan tersebut, kita ingin memberikan kenyamanan yang penuh kepada seluruh JCH. Tujuan kita agar JCH Embarkasi Batam bisa khusu' melaksanakan ibadahnya," terang Marwin.

Namun, untuk tahun ini, ada hal yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dimana khusus untuk JCH asal Jambi, tidak menginap di Asrama Haji Batam. "JCH Jambi hanya transit di Batam dan akan bergabung dengan JCH lainnya

beberapa jam sebelum berangkat ke Tanah Suci," papar Ketua PPIH Batam itu.

Dalam rapat yang dimulai sekitar pukul 14.00 WIB dan dihadiri juga oleh Kemenag Kalbar, Riau, dan Jambi, Marwin meminta seluruh pihak bahu membahu dalam memberikan pelayanan kepada seluruh JCH. "Kesuksesan penyelenggaraan haji Embarkasi Batam akan bisa dicapai dengan kerja penuh dari seluruh pihak. Saya percaya semua akan memberikan yang terbaik untuk Tamu Allah," pungkasnya. (fhy)

Merdekakan Hati

A

DA sebuah pepatah Arab yang sarat motivasi, "Tidak ada yang paling berharga dalam hidup ini selain kemerdekaan." Kemerdekaan memang sangat mahal dan bernilai karena untuk meraihnya dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan, baik harta maupun nyawa.

Musuh abadi kemerdekaan adalah penjajahan, baik itu penjajahan fisik, mental, kedaulatan negara, maupun hati. Penjajahan hati oleh hawa nafsu dan setan merupakan penjajahan paling berbahaya karena dapat menyesatkan manusia dari jalan dan agama Allah yang benar.

Oleh karena itu, kemerdekaan yang paling berharga dan paling penting dalam hidup manusia adalah kemerdekaan hati. Karena, hati pangkal segala kebaikan dan keburukan. Hati itu sumber energi ketaatan sekaligus kemaksiatan.

Dalam hal ini, Nabi SAW bersabda, "Sesungguhnya dalam diri manusia itu terdapat segumpal daging. Jika daging itu baik maka seluruh perilakunya akan baik.

Sebaliknya, jika ia buruk maka seluruh perilaku menjadi buruk.

Ketahuilah bahwa segumpal daging itu adalah hati." (HR Muslim).

Sesungguhnya, visi dan misi profetik para nabi dan rasul adalah memerdekakan hati dari segala bentuk penyakit dan penjajahan hati. Di antara manusia, ada yang hatinya berpenyakit iri, dengki, dendam, suka mencuri, tamak, dan korupsi. Sedangkan, jajahan hati yang paling berbahaya adalah hati yang bersikap dan berperilaku syirik kepada Allah.

Hati yang diliputi syirik senantiasa menjauhkan manusia dari tauhidullah (mengesakan Allah).

Karena itulah, Allah mengutus para Nabi-Nya agar memerdekakan hati umat manusia dari segala bentuk kemusyrikan, kemaksiatan, dan kemungkaran.

Kisah kemerdakaan hati dinarasikan Alquran dengan indah melalui sebuah dialog Nabi Ibrahim AS. Dengan fenomena alam raya ketika berupaya mencari Tuhan, sehingga akhirnya beliau menemukan tauhid sejati. (QS alAn'am [6]:75-78).

Ketika menemukan kebenaran tauhid yang hakiki itu, beliau memproklamasikan kemerdekaan hatinya dengan menegaskan,

"Sungguh, aku merdeka (terbebas) dari apa yang mereka sekutukan.

(Karena itu) sungguh aku orientasikan hidupku (aku hadapkan wajahku) kepada Sang Pencipta langit dan bumi dengan penuh hanif." (QS al-An'am [6]: 78-79).

Jadi, kemerdekaan yang hakiki adalah kemerdekaan hati dari gelapnya kemusyrikan.

Memerdekakan hati dari kemusyrikan tidak hanya membuat hidup manusia bermakna dan bertujuan, tetapi juga dapat mengantarkannya kepada kebahagiaan hakiki dunia dan akhirat.

Kisah Abdullah ibn Umar bin alKhattab yang pernah memerdekakan seorang anak kecil karena memiliki keteguhan iman menarik dijadikan pelajaran (‘ibrah). Anak kecil penggembala domba di padang pasir ini pernah diuji olehnya.

"Nak, bolehkah aku beli seekor domba saja darimu? 'Tidak tuan, ini bukan dombaku,'" jawab anak itu polos. Abdullah terus merayu, "Majikanmu pasti tidak tahu.

Kalaupun majikanmu tahu bahwa domba berkurang satu, engkau kan bisa mengatakan kepada sang majikan bahwa yang satu itu

dimakan srigala atau terjatuh dari bukit, lalu mati." Abdullah tercengang dan tersentak hatinya ketika sang anak itu menyatakan dengan suara lantang, "Jika memang majikanku tidak mengetahuinya, Fa aina Allah? (lalu, di manakah Allah?)"

Dengan menitikkan air mata, Abdullah menyatakan kepada anak kecil itu, "Jawabanmu 'Fa aina Allah', itu tidak hanya memerdekakanmu dari perbudakan di dunia, tetapi juga memerdekakanmu dari siksa api neraka di akhirat kelak. Abdullah kemudian memerdekakan anak itu dari status sebagai budak pengembala kambing dan memberinya kemerdekaan sebagaimana layaknya seorang anak.

Jika manusia dapat selalu memerdekakan hati dari penjajahan kemusyrikan, kedengkian, amarah, keserakahan, sifat tamak, korup, dan sebagainya, niscaya hidupnya akan penuh kemuliaan, kedamaian, dan kebahagiaan hakiki. Karena itu, kita perlu terusmenerus merdekakan hati kita dari segala penyakit hati, sehingga kita dapat mewujudkan kebahagiaan hidup yang sejati. (rpc)

Berqurban Sebagai Tanda Syukur Kepada Allah SWT KEPALA Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau H. Marwin Jamal, mengatakan, berqurban sebagai tanda syukur kepada Allah SWT. Hal tersebut dikatakannya ketika memberikan tausiyah pada pembinaan mental bagi pegawai di lingkungan Kanwil Kemenag Kepri, Jumat (21/8) di Masjid Al Khaif Jalan Daeng Kemboja Km. 15 Tanjungpinang.

IST

KAKANWIL KemenagKepri, H. Marwin Jamal tengah memberikan tausiyahnya.

“Ada dua tanda syukur kepada Allah SWT bagi kita umat Islam, yaitu sholat dan qurban. Jika suara adzan sudah berkumandang maka segeralah untuk me-

laksanakan sholat, jangan ditunda karena itu pada hakekatnya panggilan Allah SWT,” kata H. Marwin mengawali tausiyahnya.

“Tanda syukur yang kedua

adalah melaksanakan ibadah qurban. Berqurban sebagai upaya kita mendekatkan diri kepada Allah SWT. Supaya berqurban tidak terlalu berat, maka me-

nabunglah sedikit demi sedikit.

Niatkan untuk dapat berqurban setiap tahun karena ibadah qurban tidak ada batasnya selama kita mampu,” kata dia.

“Yakinlah Allah pasti akan membalas ibadah kita. Coba perhatikan bagaimana ketaatan keluarga Nabi Ibrahim dan anaknya Ismail yang secara

CMYK

spontanitas mematuhi perintah berqurban. Kita sebagai pegawai Kementerian Agama yang selalu berdakwah mengajak orang lain untuk berqurban, selayaknya lebih dahulu memberikan contoh yang terbaik,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut Kakanwil juga mengajak jajarannya untuk mensukseskan pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji Embarkasi Batam. Ia pun mengajak jajarannya untuk mendaftar ibadah haji.

“Ibadah haji memang memerlukan pengorbanan yang cukup besar karena dibutuhkan biaya yang cukup banyak. Jika kita berangkat dari Embarkasi Batam maka biayanya sekitar USD 2.556. Bismillah saja untuk mendaftar, soal keberangkatannya kapan serahkan saja kepada Allah,” ujarnya.

“Sebab saat ini waiting list di Provinsi Kepri sudah mencapai tahun 2029. Artinya kita harus menunggu 14 tahun, namun kondisi itu masih lumayan jika dibandingkan dengan waiting list di Provinsi lain,” pungkasnya.(fhy/r) Editor: Fery Heryanto, Layouter :Novrizal

Sabtu, 21 Agustus 2015

Iklan

15

Editor: Arment Aditya, Layouter : Andika Kurniawan

CMYK

CMYK

Sabtu, 22 Agustus 2015

PENGHORMATAN Wakil Gubernur Kepri H.M Soerya Respationo pada Upacara Penurunan Bendera.

PENYERAHAN Sang Saka Merah Putih oleh Gubernur Kepri H.M Sani kepada Anggota Paskibraka yang Pembawa Baki Pengibaran Bendera Merah Putih.

WAKIL Gubernur Kepri H.M Soerya Respationo saat menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Penurunan Bendera peringatan HUT RI ke 70.

PROSESI penyerahan Duplikat Sang saka Merah Puti yang dibawa Paskibraka pembawa baki kepada Inspektur Upacara H.M Soerya Respationo.

FOTO Bersama Pemerintah Provinsi Kepri Bersama Anggota Paskibraka pada peringatan HUT RI Ke 70, Senin (17/8)Kemarin.

Peringatan HUT RI ke 70 Pemprov Kepri PROSESI pengibaran Sang Saka Merah Putih Pada HUT RI Ke 70 Pemprov Kepri di Gedung Daerah.

TANJUNGPINANG (HK) — Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke 70th, dilaksanakan Pemeritahan Provinsi (Pemprov) Kepri di halaman Gedung Daerah Tanjungpinang, Senin (17/8) berlangsung khidmat.

Uapacara yang dimulai pada pukul 9.45 ini,dan bertindak sebagai komandan upacara Letkol Infanti Ucu Yushana dari Danyonif 135 TS lulusan Akmil 1998. dan bertindak Sebagai Inspektur Upacara Gubernur Kepri H Muhammad Sani.

Upacara peringatan detik-de-

tik berkumandangnya Proklamasi Kemerdekaan RI, juga ditandai dengan pembunyian sirine selama 30 detik oleh TNI, disusul dengan mengheningkan cipta yang dibawakan oleh Korsil antamal IV Tanjungpinang. Dalam mengheningkan cipta ini, tampak seluruh peserta upacara mengheningkan

cipta mengingat jasa para pahlawan yang telah berjuang mendahului.

Setelah itu, pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak SH dan situsul pengibaran duplikat sang Saka Merah Putih. Pengibaran Sang Saka merah Putih yang

dibawakan oleh anggota Paskibraka Provinsi Kepri. Dalam pengibaran bendera, Pembawa Baki Noprianti Debora Sinaga dipercaya untuk membawa baki yang berisi duplikat sang saka merah putih yang siap dikibarkan. Dengan menggunakan formasi “Belah Ketupat” Tim pengibar benra pu-

saka (Paskibraka) berhasil dengan mulus mengibarkan sang merah putih ditiang tertinggi.

Sementara itu menurut H M Sani, Indonesia sudah 70 tahun merdeka, dan berjaya, sehingga ia juga berharap Provinsi Kepri semakin maju dan berjaya.

“Harapan saya Kepri bisa le-

bih maju dan berjaya, dalam segala bidang, meskipun itu tidak mudah namun marilah kita bersama mewujudkan hal tersebut” ujar Sani.

Setelah menjadi Inspektur Upacara pada peringatan penaikan Bendera Merah Putih, H.M Sani memberikan Remisi kepada Na-

rapidana di Lapas Narkotika Kelas II Tanjungpinang Km 18. Dan Pada Peringatan Upacara Penurunan Bendera dipimpin Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo selaku Inspektur Upacara.

Narasi : Eva Fransiska Foto : Mazpram/Humas SUASANA kidmad pada prosesi Upacara Penurunan Bendera peringatan HUT RI ke 70 di halaman Gedung Daerah.

WAKIL Gubernur Kepri H.M Soerya Respationo beserta Ketu DPRD Kepri Jumaga Nadeak SH dan Sekda Prov Kepri Robert Iwan Lorioux.

FOTO Bersama Gubernur Kepri H.M Sani bersama warga Binaan Lapas Narkotika km 18.

GUBERNUR Kepri H M Sani saat bersalaman bersama warga binaan Lapas Narkotika km 18 dalam pemberian remisi HUT RI ke 70.

GUBERNUR Kepri H.M Sani saat menerima lukisan dirinya yang dibuat para napi di Lapas km 18.

GUBERNUR Kepri H.M Sani didampingi Kanwil Kumham saat mengelilingi pameran lukisan yang dibuat para napi di Lapas km 18 saat pemberian remisi HUT RI Ke 70.

PENGIBARAN sang Saka Merah Putih yang berhasil dikibarkan Paskibraka.

DERETAN Pejabat dan Kepala SKPD di Lingkungan Pemprov Kepri saat Penghormatan pada pengibaran Sang Saka Merah Putih.

ROMBONGAN Paskibraka saat akan mengambil duplikat Sang Saka Merah Putih dari Gubernur Kepri H.M Sani.

KETUA TP PKK Provinsi Kepri Hj Aisyah Sani dan pengurus saat mengikuti Upacara HUT RI ke 70.

KETUA TP PKK Kepri didampingi Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak SH saat meneyrahkan bantuan kepada Veteran.

H.M Sani saat menyerahkan bantuan kepada Veteran.

WAKIL Gubernur Kepri didampingi Ibu Rekaveni menyerahkan Bantuan kepada Veteran.

GUBERNUR Kepri Menyerahkan Penghargaan kepada Paskibraka terbaik.

FOTO bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Bersama Veteran dan Anggota Paskibraka yang menerima penghargaan.

PENYERAHAN Tumpeng yang diberiakn Gubernur Kepri H.M Sani kepada Ketua Veteran Kepri.

SUASANA Malam Ramah Tamah 5 tahun Kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri.

WAKIL Gubernur Kepri H.M Soerya Respationo saat bersalaman dengan Paskibraka.

KETUA TP PKK Provinsi Kepri Hj Aisyah Sani dan Pengurus.