Haluan kepri 26jun15

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Jum’at, 26 Juni 2015 9 Ramadhan 1436 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 26/6 TAHUN KE 14

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK & SARAN : 085264088880 INFO BERLANGGANAN : 085374539090

Website: www.haluankepri.com

Tersangka Korupsi Master Plan Pariwisata Senilai Rp1 M

Kepala Beppeda Satu Sel sama Tahanan Umum TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Anambas dan Dewi Uraisin, kontraktor pelaksana kegiatan jasa Master Plan pengembangan kawasan wisata di Anambas ditahan dalam satu sel bersama 40 tahanan yang terlibat berbagai kasus tindak pidana umum lainnya di ruangan khusus Administrasi Orientasi (AO) Rutan Tanjungpinang.

Asfanel Liputan Tanjungpinang Kejaksaan Tinggi Kepri memutuskan menahan dua tersangka dugaan korupsi master plan tersebut tahun 2012 senilai Rp1,092 miliar, Rabu (24/6) lalu. Setelah menjalani pemeriksaan, kedua tersangka kemudian digelandang menuju Rutan Tanjungpinang. Kepala Rutan Kelas 1 Tanjungpinang, Kunrat Kasmiri mengaku telah menerima kedua tersangka sebagai tahanan titipan dari Kejati Kepri pada Rabu (24/6) malam. Untuk sementara, kedua tersangka dititipkan di ruangan AO Rutan bersama 40 tahanan berbagai kasus tindak pidana umum lainnya, kata Kunrat Kasmiri, Kamis (25/6). Kepala Beppeda Hal 7

DITAHAN JAKSA — Raja Ishak menutup wajahnya saat digiring jaksa ke Rutan Tanjungpinang. Kedua tersangka ditahan, Rabu (24/6) lantaran diduga korupsi proyek master plan pariwisata di Anambas senilai Rp1,092 miliar tahun 2012 lalu.

Polri Sita 4 Kg Emas dari AKBP PN JAKARTA (HK) — JAKARTA (HK)--Penyidik Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal Polri menyita 4 kilogram emas dan uang 80.000 dollar AS dari oknum polisi berpangkat Ajun Komisaris Besar (AKBP) berinisila PN yang menjadi tersangka pemerasan terhadap pengusaha di Bandung. "Barang bukti yang kita sita itu

hasil tindak pidana pemerasan," ujar Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso di kantornya, Kamis (25/6). Penyidik Bareskrim juga menyelidiki sebuah mobil Toyota Fortuner baru milik tersangka. Penyidik menduga kuat mobil tersebut adalah hasil dari tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Pembunuh Dwi Belum Diketahui

"Kita akan usut TPPU-nya, kemungkinan itu (mobil) akan kita sita," kata Budi. Ia membenarkan bahwa saat ini penyidik telah menetapkan PN sebagai tersangka dan telah ditahan. Penahanan ini dilakukan setelah tersangkamenjalani pemeriksaan oleh penyidik sejak pukul 09.00 WIB pagi. Ia langsung Polri Sita Hal 7

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya

Polisi Periksa 10 Saksi

Utamakan Keluarga

BATAM (HK) — Upaya pengungkapan kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis cantik Dwiwana Juli Anggi (17) di Bukit Dangas, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, pada Rabu (24/6) lalu masih terus dilakukan pihak ke polisian. Hingga saat ini pelaku pembunuhan terhadap sales promotion girl (SPG) popok bayi di swalayan BCS Mall tersebut belum diketahui. Meski demikian polisi telah memeriksa 10 saksi termasuk 3 petugas Ditpam BP Batam yang berjaga di se-

Jum’at, 25 Juni 2015

Utamakan Keluarga Hal 7

Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

04:39

12.10

15.35

18.15

19.29

Sukses KELUARGA dan rekan kerja Dwi saat berada di Rumah Sakit Badan Pengusahaan (BP) Batam. kitar lokasi penemuan jasad korban. Pemeriksaan saksisaksi ini diharapkan bisa menemukan titik terang pelaku pembunuhan gadis tersebut. "Sejumlah

saksi telah dimintai ketarangan. Dari hasil pemeriksaan belum mengaPembunuh Hal 7 Dwi

Inneke Koesherawati JAKARTA (HK) — Meski banyak tawaran job untuk mengisi acara di Bulan Ramadan kali ini, Inneke Koesherawati tak asal mengambil tawaran tersebut. Pasalnya, dia memilih mengutamakan jadwal bersama keluarga. "Udah punya dua anak jadi lebih mementingkan keluarga lebih dahulu. Rasanya saya udah puas banyak mengambil acara pas dulu-dulu," kata Inneke di acara The 20th Journey of Wardah di Senayan City, Kamis (25/6). Selain melihat jadwal keluarga, Inneke mengaku sangat bergantung pada mood saat memilih tawaran job. Namun, dia tidak melupakan masih banyaknya generasi muda yang layak mengisi acara-acara tersebut.

Imsak

04:29

Argentina vs Kolombia Sabtu (27/6) Pkl. 06:30 WIB di Kompas TV

“SUKSES tidak diukur dari posisi yang dicapai seseorang dalam hidupnya, melainkan dari kesulitan – kesulitan yang telah berhasil diatasinya saat berusaha meraih sukses” (Booker T. Washington)

Buktikan Ketajaman VIÑA DEL MAR (HK) — Argentina dan Kolombia sama-sama punya masalah produktivitas gol, jelang pertandingan kedua negara di perempat final Copa America 2015 di Estadio Sausalito, Sabtu (27/6) pagi WIB. Albiceleste mungkin telah mengumpulkan tujuh dari maksimal sembilan poin di fase grup untuk maju ke perempat final, namun laporan yang beredar mengatakan bahwa kondisi skuat Gerardo Martino tidak sebagus kelihatannya. Sebelum turnamen dimulai, banyak pihak menilai lini belakang akan jadi titik lemah tim. Namun seiring dengan berjalannya waktu, justru lini depan yang membuat sang manajer risau.

CMYK

Diperkuat sosok seperti Lionel Messi, Sergio Aguero, Carlos Tevez, Angel di Maria, dan Gonzalo Higuain, tim hanya mampu mencetak empat gol di fase grup, melawan tim sekelas Uruguay, Paraguay, dan Jamika. Hal ini tentu harus menjadi pertimbangan tersendiri bagi Martino untuk menyusun taktik jelang duel lawan Kolombia. Masalah produktivitas juga menimpa tim asuhan Buktikan Ketajaman Hal 7

Editor: M Syahdan, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Richo


EKONOMI

Jum’at, 26 Juni 2015

2

Disperindag Temukan Produk Kadaluarsa TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Perindustrian, Perdagangan, Ekonomi Kreatif dan Penanaman Modal (Disperindag Ekraf PM) Kota Tanjungpinang melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa swalayan di Kota Tanjungpinang, Rabu (24/6). Sidak yang dilakukan oleh empat tim di 23 swalayan di Tanjungpinang tersebut menemukan makanan kadaluarsa dan kemasan produk yang telah rusak, namun masih dipajang. Rico Barino Liputan Tanjungpinang Atas pelanggaran tersebut, Disperindag memberi teguran kepada pengelola swalayan, dan menarik produkproduk bermasalah tersebut untuk tidak dipajang. Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Ekraf PM Tanjungpinang Teguh Susanto mengatakan, sidak terse-

but diselenggarakan demi menjaga dan melindungi masyarakat dari makanan-makanan yang tidak layak konsumsi. Target sidak adalah untuk meminimalisir makanan yang expired (kadaluarsa) atau mengecek kemasan makanan yang dipasarkan. "Kami mencari makananmakanan yang sudah expired, dan meninjau kemasan atau bungkusnya layak atau

tidak," tegasnya. "Dari hasil 23 swalayan yang disidak, ditemukan beberapa prodak yang sudah kadaluarsa atau kurang dari tiga bulan kadaluarsa masih dipajang. Tim langsung memberikan teguran kepada pemilik swalayan dan produk tersebut langsung ditarik dari swalayan. Beberapa produk kadaluarsa yang masih dipajang tersebut seperti kacang, manisan dan lain-lain. Mereka mengatakan tidak sengaja. Jadi tercampur. Makanya ke depan kita minta mereka lebih teliti," ujarnya. Selain itu, lanjut Teguh, tidak sedikit produk yang kemasan yang rusak masih dipajang di rak penjualan barang. Dengan begitu, bagi swalayan-swalayan tersebut, pihaknya langsung memberikan sanksi teguran secara lisan. "Tetap kita akan mengecek lagi, kalau masih ada ba-

rang kadaluarsa dan kemasan rusak, kita beri teguran tertulis, kalau masih bandel juga baru dibekukan izinnya. Kalau sampai melanggar undang-undang perlindungan konsumen, maka bisa diberikan sanksi pidana," jelasnyakembali. Menurutnya, sidak akan tetap dilakukan di semua swalayan. Data Disperindag ada 90 swalayan di Tanjungpinang. Selain swalayan, pemeriksaan juga akan dilakukan di toko-toko semi swalayan. "Kita himbau kepada pembeli agar hati-hati dan teliti. Khususnya produk makanan cair. Cek kadaluarsanya. Kemudian kemasannya juga. Kalau kemasannya rusak, atau penyok, gak usah dibeli. Karena pasti sudah tercemar isinya," pungkasnya. Teguh juga mengatakan, menjelang Idul Fitri pihaknya akan terus melakukan in-

speksi ke supermarket dan pasar untuk memeriksa kemasan produk yang dijual, hal itu karena kondisi saat ini sangat rawan untuk di-

raya nanti, Disperindag akan gencar melakukan sidak demi menjamin hak konsumen mendapat makanan yang layak konsumsi," tutupnya. ***

manfaatkan oleh oknum pedagang yang kerap memasarkan makanan-makanan yang sudah kadaluwarsa. "Sampai menjelang hari

Indosat Dukung Gelar Batik Nusantara 2015 IST

IST

INDOSAT mendukung acara Gelar Batik Nusantara 2015 yang digelar di Planarry Hall dan Main Lobby Jakarta Convention Centre (JCC) dari 24-28 Juni 2015.

JAKARTA (HK) — Indosat, anggota dari Grup Ooredoo, turut mendukung pelaksanaan acara Gelar Batik Nusantara 2015. Dengan mengusung tema “Batik Pemersatu Bangsa”, Gelar Batik Nusantara 2015 berlangsung selama lima hari, yaitu dari 24-28 Juni 2015, yang bertempat di Assembly Hall, Plenary Hall dan Main Lobby Jakarta Convention Center (JCC). Gelar Batik Nusantara adalah suatu kegiatan pameran batik tingkat nasional yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali oleh Yayasan Batik Indonesia sejak tahun 1996. Ajang ini bertujuan untuk memperluas fungsi batik dari kerajinan tangan manusia menjadi sebuah alat atau media pemersatu keragaman serta menjadikan Batik sebagai Ikon nasional. Sebanyak 350 perajin batik akan mengisi acara yang dihadiri oleh masyarakat pecinta batik dari berbagai kalangan seperti seniman, desainer, mahasiswa, dosen, pelaku industri batik dan masyarakat luas. “Kami sangat senang bisa berpartisipasi pada acara Gelar Batik Nusantara 2015 ini, sebagai bagian dari komitmen dan konsistensi kami dalam mendukung pelestarian Batik sebagai salah satu warisan budaya bang-

sa. Semoga apa yang kami lakukan ini dapat menginspirasi pihak lain untuk sama-sama menjaga kekayaan budaya Indonesia,” ujar Alexander Rusli, President Director & CEO Indosat. Komitmen Indosat dalam mendukung pelestarian Batik Indonesia selama ini diwujudkan secara konsisten dalam berbagai program dan aktifitas. Indosat tercatat sebagai perusahaan yang meluncurkan portal digital Batik pertama di Indonesia, yaitu Batikology.org. Salah satu kegiatan CSR Indosat untuk pilar Wanita juga diwujudkan untuk membina para wirausaha dan pemberdayaan perempuan kelompok pengrajin Batik Soka Ayu di Banyumas, Jawa Tengah. Sebelumnya Indosat juga meluncurkan program donasi pelanggan pada Hari Batik Nasional di mana dana yang terkumpul digunakan untuk pelestarian Batik Indonesia. Selain itu dalam momen tertentu Indosat juga meluncurkan voucher khusus edisi desain Batik Indonesia, dengan harapan pelanggan dan masyarakat semakin mencintai Batik Indonesia. Batik Indonesia sendiri ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda dari UNESCO, yang dikukuhkan pada tanggal 29 September 2009 di Abu Dhabi-Uni Emirat Arab. (r/cw93)

SERAHKAN BANTUAN — General Manager Hotel Goodway Batam Chris De Silva menyerahkan paket kepada pengurus panti asuhan di sela-sela acara buka puasa bersama, Rabu (24/6).

Hotel Goodway Berbagi dengan Anak Yatim BATAM (HK) — Memasuki minggu kedua Ramadhan, Hotel Goodway Batam mengadakan acara berbuka puasa bersama 110 orang anak yatim. Acara tersebut digelar di Diamond Ballroom, dan dihadiri 300 undangan yang terdiri atas manajemen dan staff hotel, wartawan media cetak dan radio serta relasi Hotel Goodway Batam. General Manager Hotel Goodway Batam Chris De Silva, menyebutkan, acara berbuka puasa tersebut merupakan salah satu dari agenda rutin yang digelar manajemen hotel setiap tahunnya, yang merupakan CSR Hotel Goodway. Tahun ini, manajemen hotel memberikan bantuan kepada tiga yayasan panti asuhan, yaitu Al Muhajirin Batuampar, Miftahul Hasanah Nongsa, dan Restu Ilahi Ba tubesar. Bingkisan yang diberikan antara lain berupa paket sembako seperti beras,

PENGUMUMAN - Guna memenuhi ketentuan yang termuat dalam Pasal 147 Undangundang Nomor : 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Pasal 27 Anggaran Dasar PT. AGILITI INTI PRATAMA, berkedudukan di Batam, yang Anggaran Dasarnya dibuat dihadapan YONDRI DARTO, SH, Notaris di Batam tertanggal sembilan belas September dua ribu tiga belas -(1909-2013) Nomor : 96 yang telah memperoleh Status Badan Hukum tertanggal sembilan Oktober dua ribu tiga belas (09-10-2013) Nomor : AHU-51364.AH.01.01.Tahun 2013 dan sampai saat ini belum pernah mengalami perubahan. - Dengan ini diumumkan bahwa berdasarkan Akta Risalah Rapat tertanggal 24 Juni 2015 Nomor : 121 yang dibuat dihadapan YONDRI DARTO, SH, Notaris di Batam, Perseroan Terbatas PT. AGILITI INTI PRATAMA TELAH DIBUBARKAN sejak-tanggal 24 Juni 2015. - Telah ditunjuk Tuan DJOHAN FAJRIN sebagai likuidator dan diberi hak untuk tindakan likuidasi sebagaimana yang diatur dalam UU nomor : 40 tahun 2007 Tentang Perseroan -Terbatas dan anggaran Dasar PESEROAN. - Kepada para pihak yang masih mempunyai tagihan atau Piutang kepada PT. AGILITI INTI PRATAMA (dalam likuidasi) dan keberatan-keberatan serta sanggahan atas -hal tersebut dapat dapat diajukan dalam waktu selambat lambatnya 60 hari terhitung sejak tanggal pengumuman ini kepada : Likuidator PT. AGILITI INTI PRATAMA (dalam likuidasi). - Alamat : Jalan Duyung Nomor : 10, Kelurahan Sungai Jodoh, Kota Batam.

mie instan, deterjen dan paket alat tulis sekolah berupa buku tulis dan pulpen. Bingkisan secara simbolis diserahkan langsung oleh GM Hotel Goodway Batam Chris De Silva, kepada masing-masing pengurus yayasan. “Kegiatan buka puasa ini merupakan wujud rasa syukur manajemen dan staf Hotel Goodway Batam untuk mempererat tali silaturahim dengan cara berbagi berkah bersama anak-anak panti,” ujar Chris, Rabu (24/6). “Harapan kami, semoga bantuan yang diberikan bermanfaat buat anak-anak yatim yang kami sayangi,” ujar Suyateno, SH, ketua panitia pelaksana.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank Mandiri (Persero), Tbk Retail Consumer Credit Collection Medan akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, melalui jasa pralelang PT. Trimitra Lelang Mandiri terhadap aset-aset Jaminan Debitur sebagai berikut: 1. Indra Helmi Sebidang tanah seluas 108 m2 berikut bangunan di atasnya, yang terletak di Komplek Perumahan Mutiara Bintan Blok B No. 14, Kel. Pinang Kencana, Kec. Tanjung Pinang Timur, Kota Tanjung Pinang sesuai SHGB No.1355 atas nama indra Helmi Nilai Limit Rp 120.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp 60.000.000,2. Slamet Ibrohim Sebidang tanah seluas 73 m2 berikut bangunan di atasnya, yang terletak di Komp. Perumahan Bintan Kencana Blok D1 No. 23, Kel. Pinang Kencana, Kec. Tanjung Pinang Timur, Kota Tanjung Pinang sesuai SHGB No.802 atas nama Murnizam. Nilai Limit Rp 52.000.000,- Uang Jaminan Lelang Rp. 26.000.000,-

Syarat-Syarat Lelang : 1. Penawaran lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui emai menggunakan Aplikasi Lelang Email (ALE) pada alamat domain: https://www.lelangdjkn.kemenkeu.go.id/. Tata cara selengkapnya dapat dilihat pada menu “Panduan Penggunaan” dan “Prosedur Lelang Email” pada domain tersebut. 2. Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada ALE dengan merekam softcopy KTP, NPWP, dan nomor rekening atas nama sendiri. 3. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang sebesar tersebut diatas dan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Batam selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. 4. Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang yang akan dibagikan secara otomatis dari ALE kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran, data identitas dinyatakan valid, dan memilih barang yang dilelang. 5. Penawaran lelang diajukan melalui ALE sejak pengumuman lelang ini terbit sampai dengan hari Jumat, tanggal 10 Juli 2015, pukul 13.00 waktu server ALE (sesuai WIB). Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server. Pembukaan penawaran dan penetapan pemenang lelang oleh Pejabat Lelang dilakukan pada : Hari/tanggal : Jumat, 10 Juli 2015 Pukul : 14.00 waktu server ALE (sesuai WIB). 6. Pemenang lelang harus melunasi harga lelang dan bea lelang sebesar 2% dari harga lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan diatas, maka pemenang lelang dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia dan uang jaminan akan disetorkan ke kas negara. 7. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. 8. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang. 9. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. Trimitra Lelang Mandiri Nomor Telepon (021) 86903151 atau KPKNL Batam Nomor Telepon : 0778 – 469824, 469825.

Batam, 26 Juni 2015 PT. Bank Mandiri (persero),Tbk

- Setelah lewat batas waktu tersebut PT. AGILITI INTI PRATAMA (dalam likuidasi) tidak bertanggung jawab lagi atas sesuatu penagihan dan tuntutan berupa apapun juga. Batam, 26 Juni 2015 LIKUIDATOR PT. AGILITI INTI PRATAMA

Manajemen Goodway juga meminta doa dari anak-anak yatim dan hadirin agar Hotel Goodway Batam selalu eksis sebagai hotel bintang empat di kota Batam, di tengah persaingan bisnis hotel yang semakin ketat. Ustadz Ahmad Ridho Amir, S.Ag.M.Hi dalam kesempatan itu memberikan tausiah hikmah dan keutamaan Ramadhan bagi umat Islam. Dalam uraiannya, puasa di bulan Ramadhan bukan hanya berdampak positif buat kesehatan, namun juga bentuk kedisiplinan dan ketakwaan kepada Allah SWT. (cw93)

KPKNL Batam

PT Bank Mandiri,Tbk

PT Trimitra Lelang Mandiri

Editor: Nana Marlina , Layout: Mario


CMYK

Kamis, 25 Juni 2015 USD/IDR

JUAL

JUAL

BELI

13,390.00 13,256.00

BELI

EUR/IDR 15,007.51 14,854.67

SGD/IDR

9,962.80

9,861.63

JPY/IDR 10,812.34 10,702.41

MYR/IDR

3,556.91

3,519.45

CNY/IDR

THB / IDR

396.27

391.96

2,189.77

Bisnis

Jumat, 26 Juni 2015

3

2,167.86

Sumber: Bank Indonesia

Andromax 4G LTE Tercanggih dari Smartfren BATAM (HK) — PT Smartfren Telecom, Tbk kembali meluncurkan handphone pintar untuk memenuhi komunikasi masyarakat Indonesia. Kali ini, Smartfren menghadirkan lima tipe perangkat Andromax 4G LTE terbaru untuk dipasarkan di Kota Batam. Nov iwandra Liputan Batam Kelima produk tersebut yakni Andromax R, Andromax Q, Andromax Qi, Andromax Ec, dan Andromax Es, yang merupakan produk smartphone Andromax tipe 4G LTE pertama di pasaran Indonesia. Regional Head Northern Sumatera PT Smartfren Telecom, Tbk, Jefry Batubara, didampingi Zuprijal, mengatakan, perangkat Andromax 4G LTE

menghadirkan kecepatan dan performa yang handal sekaligus dapat memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya saat menikmati layanan 4G. "Perangkat Andromax 4G LTE terbaru ini telah didukung performa yang tangguh dari prosesor ter-update, fitur-fitur terbaru, sehingga sangat mendukung konektivitas 4G LTE untuk browsing, streaming serta kenyamanan saat men-download. Dengan demikian, Andromax 4G

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

PELUNCURAN PRODUK — Area Sales Manager Kepri, Zuprijal, Jefry Batubara, Sisca, dan Jefrie Chairuddin saat peluncuran lima Andromax 4G LTE pertama di Kota Batam, Kamis (25/6) sore, di Hotel Swiss Bell, Jodoh, Batam. Handphone pintar ini mendukung komunikasi pengguna dengan layanan 4G. LTE menghasilkan manajemen tugas yang sangat cepat serta panggilan yang jernih di setiap saat," urai Jefry Batubara, saat memperkenalkan produk baru tersebut. Jefry juga menuturkan, semua perangkat Andromax 4G LTE telah dilengkapi dengan Android OS 5 Lollipop, Cyanogen untuk Andromax Q, serta Front LED Flash untuk Andromax R dan E, Front Camera 5MP dengan wide angle untuk

CMYK

Andromax Ec dan Es, dan ditenagai dengan prosesor Snapdragon 410 Quadcore 1.2 GHz. "Untuk kualitas audionya, hampir semua telah dilengkapi dengan teknologi Dolby untuk Andromax Qi, R, dan Es. Sedangkan untuk jenis Andromax Q, dari hanphone canggih Smartfren ini, menggunakan Audio FX Cyanogen, dan untuk Andromax Ec menggunakan DTS," ungkapnya. Ia menerangkan, untuk

Andromax Q diluncurkan dengan Cyanogen OS 12, berbasiskan versi Lollipop terbaru dari Android yang menyatukan elemen visual material design, motion dan interactive design. Dilengkapi dengan Cyanogen yang memiliki popularitas global melalui OS Cyanogen dan open source Cyanogen Mod, yang digunakan 50 juta pengguna di 190 negara. Regional Manager Marketing Smartfren Telecom, Jefrie Chairuddin mengungkapkan, pengembangan ekosistem layanan 4G LTE di Kota Batam ini akan menjadi prioritas utama Smartfren di tahun 2015. Setelah merilis lima (5) smartphone seri Andromax 4G, PT Smartfren berkomitmen untuk mengembangkan jaringan BTSnya hingga ke pulau-pulau. "Kami berkomitmen untuk menyediakan teknologi yang mutakhir kepada konsumen dan selalu aktif dalam merespons kebutuhan dan masukan dari pelanggan. Dengan peluncuran lima perangkat Andromax 4G LTE baru di Kota Batam khususnya, tentu menjadi sebuah pilihan yang sempurna bagi konsumen yang mencari perangkat 4G LTE trendi, dengan powerful yang sarat fitur terkini," ungkap Jefrie Chairuddin. Diungkapkan Jefrie, dalam waktu dekat ini Kementerian Infomasi dan telekomunikasi Indonesia, akan melakukan launching terhadap peluncuran sistim 4G LTE secara nasional, di empat provinsi. "Sedangkan kita (Smartfren) dipercaya untuk melaunching sistim 4G LTE ini di Kota Batam. Makanya Smartfren berkomitmen dengan maksimal untuk mengembangkan jaringan ke pulau-pulau nantinya," pungkas Jefrie. ***

Editor: Nana Marlina, Layout: Parlin


Jum’at, 26 Juni 2015

Pendidikan

4

Mahasiswa Ciptakan Pesawat Tanpa Awak TIM mahasiswa Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro (Undip) Semarang berhasil menciptakan pesawat tanpa awak untuk mendeksi kadar gas beracun dalam kawah gunung berapi. Mereka adalah Agus Sulistiyo sebagai ketua tim dengan anggota Figur Humani, Inayatul Inayah, dan Eva Yulianti. Agus Sulistiyo mengatakan pembuatan pasawat tanpa awak didasari dengan kondisi alam Indonesia yang sering terjadi benca-

na gunung meletus di beberapa daerah. “Apalagi sebagian gunung, terutama yang ada di Jawa merupakan gunung berapi yang masih aktif sehingga mengeluarkan gas belerang beracun,” katanya di Semarang. Padahal gunung berapi itu, lanjut dia menjadi obyek

wisata yang menarik wisatawan, semisal Krakatau, Tangkuban Perahu, Dieng, dan Candi Gedong Songo. Gunung berapi tersebut perlu pemantauan lebih intensif dan efektif untuk menjaga keamanan dan keselamatan bagi wisatawan agar kejadian gas beracun di kawah Sinila, Gunung Dieng, Banjarnegara Jawa Tengah pada 1979 yang menelan ratusan korban jiwa. “Untuk mendeteksi gas beracun dalam kawah gunung itu kami membuat pesawat tanpa awak Aquacopter dilengkapi kamera dengan empat baling-

baling yang dapat begerak di air,” ungkap Agus. Dengan dapat dapat bergerak di air, sambung dia, sehingga ketika pemantauan gas di sekitar perairan maka Aquacopter dapat turun ke permukaan air apabila daya baterai sudah hampir habis. Sehingga Aquacopter tetap dapat bergerak di permukaan air dengan daya yang masih tersisa untuk menggerakkan satu motor. Hasil pengambilan data kadar gas dapat di pantau secara realtime melalui layar monitor di stasiun darat. “Sasaran program Aqua-

copter yakni sebuah prototipe yang mampu mengirimkan data kadar gas beracun secara realtime, sehingga proses pemantauan akan lebih mudah,” tandasnya. Inayatul Inayah menambahkan dengan menggunakan pesawat tanpa awak Aquacopter, maka untuk memantau kondisi gas beracun dalam kawah gunung tidak perlu harus turun langsung ke lapangan. “Apalagi jika kondisi medan lokasi pemantauan sulit dijangkau, maka dapat menggunakan Aquacopter,” ujar Inayatul. (education)

Meski Disdik Nambah USB

PPDB, Banyak Siswa Tak Diterima BATAM (HK) — Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem online tahun ajaran 2015/ 2016 telah beakhir, Kamis (25/6). Pelaksanaan PPDB ini, menyisakan kekecewaan sejumlah orang tua murid karena anaknya tidak diterima di sekolah negeri. Kasus seperti ini setiap tahun terjadi, penyebabnya tiada lain karena daya tampung tak seimbang dengan jumlah siswa yang mendaftar. Arment Aditya Liputan Batam Meskipun Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam setiap tahunnya selalu menambah Unit Sekolah Baru (USB), namun tetap saja tak dapat menampung semua calon siswa yang mendaftar. Terutama untuk calon siswa yang mendaftar ke SMP. Bahkan untuk mengakomodir calon siswa ini, baik SD maupun SMP setiap PPDB selalu menambah kuota untuk jalur Bina Lingkungan (biling) hing-

ga 100 persen, tetap saja banyak siswa tidak diterima di sekolah negeri. Menurut Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efendi, salah satu penyebab banyaknya siswa SD yang tidak tertampung di SMP negeri, karena jumlah SD melebihi kuota yang akan diterima di SMP. Diperparah lagi banyak orang tua memaksakan anaknya masuk SD, masih dibawah 7 tahun, sehingga jumlah siswa yang akan masuk SMP ini menjadi membengkak.

Namun demikian, kata Rustam Disdik masih tertolong dengan adanya SMP swasta. "Kalau ketersediaan bangku SMP negeri dan SMP swasta kita jumlahkan pasti akan mencukupi. Namun persoalannya sekarang ini, orang tua terlalu memaksakan anaknya harus masuk SMP negeri. Makanya setiap tahun persoalan kekurangan bangku ini akan terjadi. Begitu pula calon siswa yang akan masuk SD, orang tua selalu memaksakan anaknya belum 7 tahun tahun harus masuk SD negeri," ujarnya menyikapi daya tampung SMP pada PPDB tahun ini. Disdik sendiri, kata Rustam tidak ada pilihan lain selain mengarahkan lulusan SD untuk masuk SMP swasta. Selama ini, daya tampung SMP swasta belum dimaksimalkan. Apalagi lulusan SD dominan memburu SMP negeri. "Menambah ruang kelas baru (RKB) itu bukan solusi terbaik, melainkan menyarankan orang tua mendaftar-

PENDAFTARAN PPDB — Panitia PPDB sedang melyani calon siswa yang mendaftar. Untuk PPDB hari terakhir, Kamis (25/6), pendaftar tidak sebanyak pada PPDB hari pertama.

IST

kan anaknya ke sekolah swasta. Nyatanya setiap tahun kita nambah USB dan RKB, tetap saja kekurangan daya tampung. Maka dari itu kita tegaskan, agar PPDB di

Banyak Pensiun, Guru Jadi Berkurang JAKARTA (HK) — Terlalu banyak guru yang sudah berakhir masa tugasnya alias pensiun, mengakibatkan tahun ini di sejumlah daerahkekurangan guru. Berdasarkan pengakuan Kepala Seksi Penyusunan Program Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ditjen Dikdas Kemdikbud, Tagor Alamsyah Hara-

hap, kekurangan persediaan guru karena banyaknya guru yang pensiun pada tahun ini. "Tahun ini, sebanyak 26.000 guru di Tanah Air akan pensiun. Sampai saat ini, belum ada persiapan, siapa yang akan menggantikannya," ujar Tagor dalam diskusi media di Jakarta, Rabu lalu. Guru yang pensiun tersebut

merupakan guru SD dan SMP. Guru yang akan pensiun itu merupakan lulusan dari Sekolah Pendidikan Guru (SPG) pada masa itu. Provinsi yang paling banyak guru pensiunnya adalah Jawa Barat. Sementara, saat ini jumlah guru yang telah ikut Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) baru 10.000 or-

ang. "Persediaan guru lulusan PPG terbatas. Masih banyak yang harus dilakukan untuk mengejar kekurangan guru tersebut." Salah satu upayanya adalah menggesa guru-guru yang belum ikut untuk segera me-

SMP negeri memperhatikan kuota yang ada jangan melebihi kuota yang diberikan Disdik," tegas Rustam. Meski kata Rustam pembangunan RKB dan sekolah

baru tetap dilakukan Disdik, namun jumlahnya tak sebanding dengan jumlah siswa yang akan mendaftar. Dikatakannya, bahwa persoalan kekurangan daya tampung

siswa di Batam setiap PPDB selalu terjadi. Hal ini dikarenakan pertumbuhan penduduk Batam setiap tahun terus bertambah, terutama anak yang wajib sekolah. ***

ngikuti PPG. Saat ini, tak hanya lulusan lembaga pendidikan tinggi kependidikan (LPTK) yang bisa ikut program PPG, namun juga non LPTK yang ditunjuk. "Kalau guru ingin mengikuti PPG sendiri, dipersilahkan,"cetus dia. PPG juga terbuka bagi para sarjana non-kependidikan terutama untuk program studi

khusus yang keahliannya sangat diperlukan. PPG dilangsungkan di 17 LPTK yang ditunjuk oleh Kemdikbud. PPG berlangsung selama satu tahun dengan jumlah peserta akan disesuaikan dengan kebutuhan guru secara nasional. Pakar pendidikan Dr Muhdi mengatakan ledakan pensiun atau pensiun guru dalam

jumlah besar-besaran terutama guru SD sebenarnya sudah terjadi sejak 2012, dan akan berlangsung sampai 20182020. Ledakan pensiun guru SD yang sudah terjadi dan berlangsung sampai beberapa tahun ke depan sebenarnya berkaitan dengan penggalakan SD-SD inpres di berbagai wilayah pada era 1970. (ant)

Guru PNS Pemilik Ijazah Palsu Didenda Rp1 Miliar OGAN ILIR (HK) — Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dalam waktu dekat ini akan mengeluarkan surat edaran kepada SKPD setempat untuk memeriksa seluruh ijazah yang digunakan PNS, termasuk guru. Bagi PNS terbukti memiliki ijazah palsu akan dikenakan sanksi berat. “PNS pengguna ijazah palsu maupun pembuatnya bisa dikenai sanksi pidana. Hal tersebut tercantum dalam UU Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi khususnya pada Pasal 44 ayat 4 dengan ancaman penjara selama 10 tahun atau denda sebesar Rp1 miliar,” kata Kepala BKD Ogan Ilir Darjis melalui Sekretaris BKD M Saleh, Kamis (25/6). Dikeluarkan surat edaran tersebut menindaklanjuti surat edaran dari Kopertis dan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dik-

ti) terkait perguruan tinggi yang terdaftar di Kopertis di wilayah masing-masing. Saleh mengatakan, surat edaran tersebut diberikan kepada seluruh instansi di lingkup Pemkab Ogan Ilir untuk menindaklanjuti permintaan dari pihak Kopertis terkait perguruan tinggi yang terakreditasi atau tidaknya di Kopertis. "Untuk tahap awal ini, kita akan memeriksa ijazah seluruh PNS, apakah ijazah tersebut tercantum di Kopertis dan Dikti atau tidak," ujarnya. Dalam memeriksa ijazah tersebut, lanjutnya, akan dimulai dari PNS lulusan D3 hingga S2. Namun, pihaknya akan lebih fokus untuk memeriksa ijazah PNS lulusan S1. Soleh menambahkan, hal ini dilakukan menyusul telah ditutupnya sejumlah perguruan tinggi swasta di Kota Palembang karena diduga mengeluarkan

ijazah tak berakreditasi. "BKD dan inspektorat akan menyisir satu persatu dokumen pendidikan baik yang PNS maupun honorer," ujarnya. Ia menjelaskan, jika ijazah palsu tersebut diketahui digunakan untuk tes masuk menjadi PNS, maka status pegawai yang sebagai PNS bisa dicabut dengan tidak hormat, termasuk juga para tenaga

kerja kontrak akan dikenakan pemutusan kerja. Dia berharap PNS di Kabupaten Ogan Ilir tidak ada yang terlibat ijazah palsu. Jika terdapat PNS mengunakan ijazah palsu, pihaknya akan memberikan sanksi terkait hal tersebut. "Siapapun yang terlibat ijazah palsu harus tanggungjawab sesuai dengan prosedur yang ada,” katanya. (oke)

IST

LANTARAN banyak beredar ijazah palsu di kalangan PNS termasuk guru, pihak BKD akan memverifikasi ijazah PNS. Bila kedapatan, maka akan didenda Rp 1 miliar.

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor:Arment Aditya, Layout: Agung Raharjo


Opini & Layanan Umum

Jum’at, 26 Juni 2015

Kriminal Kian Meresahkan BELUM lagi usai persoalan tingginya harga-harga kebutuhan pokok saat ini, keresahan masyarakat kian bertambah dengan makin tingginya angka kriminalitas di Kota Batam. Bermacam kejahatan terjadi dalam beberapa waktu belakangan ini, mulai dari pencurian dengan kekerasan, perampokan, hingga pembunuhan yang menimpa seorang wanita muda di kawasan Bukit Dangas, Sek-

upang dua hari lalu. Peristiwa-peristiwa ini menjadi sebuah sinyal pada kita, jika persoalan sosial saat ini tengah melanda masyarakat. Situasi ini kian menyulitkan di tengah persoalan lesu ekonomi yang tengah terjadi sekarang ini. Sebagai kota yang diplot sebagai salah satu barometer ekonomi nasional, masalah sosial itu tentu sangat meresahkan. Pasalnya, kejadiannya-kejadian seperti itu

secara langsung akan berdampak besar terhadap sosial masyarakat, ekonomi, termasuk dunia pariwisata. Sebagai kota tujuan investasi dan pariwisata, peristiwaperistiwa kriminal seperti yang disebutkan di atas seharusnya tidak terjadi di Batam. Dalam arti kata, jangan ada peristiwa yang membuat masyarakat merasa tidak nyaman. Jangan ada hal-hal yang dapat mengganggu pikiran dan ke-

tenangan batin masyarakat. Untuk mencapai ketenangan itu, tentunya perlu ada kesadaran seluruh pihak terutama pihak-pihak terkait. Pemerintah Kota Batam sebagai lembaga yang memiliki kekuasan luas terhadap Batam diharapkan dapat menyikapi berbagai kondisi sosial seperti itu. Salah satu yang menjadi perhatian, apakah kondisi itu terjadi akibat dari sedikitnya lapangan kerja? Atau makin

sempitnya peluang sebagian masyarakat untuk berusaha? Atau ada faktor lainnya yang mengakibatkan masyarakat melakukan tindakan-tindakan kriminal tersebut. Kalau memang halhal yang mengakibatkan masyarakat melakukan hal itu, maka perlu dicarikan terobosan agar peristiwaperistiwa kriminal itu tidak terjadi lagi. Di pihak lain, aksi - aksi kriminal itu diharapkan juga

Hidup Sehat Tanpa Narkoba

bisa menjadi perhatian aparat kepolisian. Apakah ada gejala-gejala yang tidak baik terjadi pada masyarakat akibat kondisi saat ini, atau ada faktor lain yang mengakibatkan masyarakat mau melakukan tindakan kejahatan. Namun, yang pasti, setiap kejahatan yang dilakukan oleh oknum, diharapkan ada sanksi yang transparan, jelas, dan tegas terhadapnya. Tujuaanya agar yang lain tidak melakukan hal yang sama. Apapun nama dan argumennya, kejahatan-kejahatan yang terjadi di tengah masyarakat tidak boleh ada. Sebab, kondisi itu sangat mengganggu dan memberikan dampak yang tidak baik terhadap seluruh lini kehidu-

(Refleksi Peringatan HANI 2015) Peringatan hari anti narkoba sedunia ini merupakan bentuk keprihatinan guna menyadarkan umat manusia di dunia sekaligus untuk membangun solidaritas dalam rangka mencegah dan memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang masih menjadi ancaman kehidupan secara universal, serta untuk bekerja keras melawan kejahatan narkotika sebagai kejahatan kemanusiaan yang harus segera dihentikan. Narkotika merupakan salah satu permasalahan global yang menjadi perhatian serius negara-negara di seluruh dunia, karena kondisinya yang sampai saat ini belum mampu ditangani dengan baik dan cenderung mengalami peningkatan, baik secara kualitas dan kuantitas. Pada tahun 2014, PBB melaporkan bahwa di seluruh dunia terdapat sekitar 324 juta orang usia produktif yang mengkonsumsi narkoba dan kurang lebih 183 ribu orang meninggal dunia setiap tahunnya akibat penyalahgunaan narkoba. Selain itu produksi narkotika di tingkat global juga terus meningkat dengan munculnya berbagai zat psikoaktif baru yang jumlahnya kurang lebih 354 jenis yang belum seluruhnya terjangkau oleh

K olom Publik (Bagian Pertama) DARI sudut pandang manajemen, kita sering mendengar formula PDCA yang merupakan singkatan dari Plan (perencanaan), Do (pelaksanaan), Check (evaluasi) dan Action (tindak lanjut). Evaluasi menjadi bagian tahapan penting untuk tercapainya suatu kegiatan, rencana, program, atau tujuan. Evaluasi dilakukan untuk melihat kesesuaian antara harapan, cita-cita, rencana-rencana, sasaran dan target terhadap hasil atau kondisi (realitas) yang terjadi. Dengan evaluasi kita menjadi tahu posisi, keadaan kita saat ini apakah dalam kondisi ‘on the track’, sudah tepat, benar atau bahkan melenceng atau salah. Bagi seorang muslim, evaluasi diri atau biasa disebut juga sebagai muhasabah, merupakan perkara penting dan menjadi pilihan sikap yang cerdas yang akan mengantarkan seseorang menggapai kesuksesan. Rasulullah bersabda: ‘Orang yang cerdas (sukses) adalah orang yang muhasabah (mengevaluasi) dirinya sendiri, serta beramal untuk kehidupan sesudah kematiannya. Sedangkan orang yang lemah adalah orang yang mengikuti hawa nafsunya serta beranganangan terhadap Allah SWT.’ (HR. Turmudzi). Jadi orang yang cerdas adalah orang yang senantiasa melakukan muhasabah, sehingga mengetahui keadaan dirinya apakah lebih baik, sama saja atau bahkan lebih buruk. Semestinya, keadaan seorang muslim senantiasa dalam keadaan lebih baik, sebagaimana nasehat Rasulullah, “Barangsiapa yang keadaan amalannya hari

Pemimpin Umum WPU/PP/Penanggung Jawab Pemimpin Redaksi Wakil Pimpinan Perusahaan Redaktur Pelaksana Manager Litbang Koordinator Liputan Koordinator Mingguan

SETIAP 26 Juni diperingati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI). Untuk tahun ini peringatan HANI mengambil tema “Hidup Sehat Tanpa Narkoba”

Oleh : Drs. Benny Setiawan, MH, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau aturan hukum yang berlaku di setiap negara. Presiden Jokowi, dalam konteks nasional menegaskan bahwa permasalahan narkotika di Indonesia telah memasuki fase darurat. Status kondisi darurat narkotika bukan hanya retorika dan isu belaka melainkan ancaman faktual yang selama ini masih dilihat sebelah mata oleh bangsa Indonesia. Permasalahan yang kronis ini melihat dari jumlah penyalahguna narkotika yang mencapai 4 juta jiwa dari kalangan dewasa hingga anak anak, bahkan kalangan masyarakat berpendidikan tinggi. Kondisi permasalahan narkotika ini membutuhkan penanganan

yang cepat, melibatkan seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali. Pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional tahun 2015 ada beberapa hal yang patut menjadi perhatian kita bersama sebagai bangsa Indonesia dalam upaya penanganan kondisi darurat narkotika. Pertama, pemulihan atau rehabilitasi penyalahguna narkotika. Hasil riset nasional tahun 2014, terdapat 4 juta penyalahguna narkotika di Indonesia. Sedangkan di Provinsi Kepri angka prevalensi penyalahguna narkotika 2,92% dari jumlah penduduknya setara dengan 55 ribu jiwa yang berpotensi menggunakan narkotika.

Cerdas Menggapai Sukses ini lebih jelek dari hari kemarin, maka ia terlaknat. Barangsiapa yang hari ini sama dengan hari kemarin, maka ia termasuk orang yang merugi, dan barangsiapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, maka ia termasuk orang yang beruntung.” (Imam Baihaqi dalam kitab Az Zuhd). Khalifah Umar bin Khattab berkata, ”Hisablah diri kalian sebelum nanti dihisab dan timbanglah amal kalian sebelum nanti ditimbang. Yang demikian adalah lebih ringan bagi kalian saat hisab di Hari Akhir nanti. Hendaklah kalian menghisab diri kalian pada hari ini, karena hal itu akan meringankanmu di hari perhitungan esok, pada sidang akbar”, (Imam Ibnul Jauzi rahimahullah). Masya’alloh, inilah pesan khalifah yang sangat dalam dan penting untuk meningkatkan kualitas hidup kita. Rasulullah pun memberikan panduan kepada kita akan halhal penting yang perlu senantiasa direnungi atau dilakukan muhasabah. Sabda beliau, ‘Tidak akan bergerak tapak kaki ibnu Adam pada hari kiamat, hingga ia ditanya tentang 5 perkara; 1. umurnya untuk apa dihabiskannya, 2. masa mudanya, kemana dipergunakannya, 3. hartanya darimana ia memperolehnya & 4. kemana ia membelanjakannya, 5. serta ilmunya sejauh mana diamalkannya?’ (HR. Turmudzi). Point penting dari muhasabah yang diajarkan Rasulullah : Pertama adalah bagaimana memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Dari usia yang Allah titipkan kepada kita saat ini, kira-kira berapa waktu yang

: H. Basrizal Koto : Sofialdi : Rinaldi Samjaya : Ramli :Andi : Fery Heri Yanto : Sofyan : Nando K Tamba

sudah kita habiskan di jalanNya? Kalau misal Allah ijinkan kita berusia 60 tahun, sementara setiap hari kita tidur 8 jam sehari. Maka sudah 20 tahun usia kita habiskan untuk tidur, bagaimana sisanya? Imam Fudhail bin Iyad salah seorang tabi’in yang hidup pada masa kekhalifahan Harun Ar Rosyid bertanya pada seorang kakek yang sedang berjalan di depannya. ‘berapa usia kakek saat ini?, ’60 tahun’ jawabnya. Kemudian ditanyakan oleh Imam Fudhail, ‘apa yang telah kakek lakukan untuk Allah? Sontak sang kakek tertunduk dan menangis tersedu-sedu. Penyesalan selalu datang diakhir. Kedua, produktifitas saat usia muda. Usia muda mengidentifikasikan kekuatan fisik, berpikir, keberanian dan semangat. Banyak salafush saleh menghasilkan karya-karya terbaiknya saat usia mudanya seperti Imam As Syafi’i, Imam an Nawawi, Imam Ibnul Jauzi dll. Dikalangan tokoh pergerakan di dunia Islam juga banyak dilakukan ketika saat usia muda, sebutlah Soekarno, Cokro Aminoto, Natsir, Hamka, dll. Allah memasukkan pemuda berbakti kepada Allah kedalam 7 golongan yang mendapat perlindungan-Nya saat tidak ada perlinduangan selain dari Allah, “Tujuh golongan yang akan mendapatkan naungan dari Allah, pada suatu hari yang tidak ada naungan selain naungan tersebut : (pertama) seorang pemimpin yang adil, (kedua) seorang pemuda yang tumbuh dalam ketaatan ibadah kepada Allah, (ketiga) seorang laki-laki

Jumlah tersebut belum diimbangi dengan ketersediaan layanan rehabilitasi yang memadai, dimana saat ini di seluruh Indonesia hanya mampu melayani 18 ribu orang. Dalam upaya rehabilitasi diperlukan kesadaran dan keteguhan hati mereka sendiri dan keluarganya serta dukungan masyarakat agar para penyalahguna bersedia melaporkan diri secara sukarela pada institusi wajib lapor (IPWL) guna memperoleh hak perawatan dan hak terbebas dari tuntutan pidana. Kedua, menghentikan kejahatan narkotika dengan menghukum mati para penjahat narkotika guna menyelamatkan dan melindu-

ngi bangsa Indonesia dari narkotika. Selain itu penyitaan aset yang terkait dengan hasil tindak kejahatan narkotika merupakan langkah pelemahan kekuatan material dan finansial yang selama ini menjadi penopang dan penggerak utama kejahatan narkotika. Ketiga, upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika dimana keluarga menjadi faktor dan aktor utama. Oleh karena itu seluruh lapisan masyarakat supaya membangun dan menjaga keharmonisan, membangun budaya saling mengasihi dan menyayangi, mewujudkan lingkungan keluarga yang sehat, kuat dan harmonis yang merupakan modal pokok mewujudkan ketahanan nasional sekaligus landasan pokok pelaksanaan agenda agenda pembangunan bangsa. Sesungguhnya nasib masa depan bangsa Indonesia sangat terkait erat dengan urusan pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. Apabila kita gagal menangani, maka generasi ini hanya akan mewariskan permasalahan narkotika yang semakin berat dan kompleks pada generasi mendatang. Untuk itu mari kita tingkatkan kebersamaan dalam perjuangan menyelamatkan dan melindungi bangsa Indonesia dari ancaman kejahatan narkotika. ***

Oleh: Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group yang hatinya senantiasa terkait dengan masjid, (keempat) dua orang yang saling mencintai karena Allah, berjumpa karena Allah dan berpisah karena Allah, (kelima) seorang laki-laki yang diajak bermaksiat oleh seorang perempuan yang memiliki kedudukan dan kecantikan, kemudian laki-laki tersebut berkata: ‘sesungguhnya aku takut kepada Allah’, (keenam) seorang yang bershadaqah, kemudian dia merahasiakan shadaqah tersebut, sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang dishadaqahkan oleh tangan kanannya, (ketujuh) seorang yang mengingat Allah dalam keadaan sendirian, kemudian berlinang air matanya.”(HR. Bukhari-Muslim). Ketiga, persoalan harta tentang dari mana dan kemana dibelanjakan. Menurut Islam hakekat harta adalah amanah yang Allah titipkan kepada kita. Manusia hanya berhak mengelola dan memanfaatkan untuk kebaikan dirinya, keluarganya dan masyarakat serta alam sekitarnya. Oleh karena itu, penting ketika mencari harta tersebut harus mengikuti ajaran Islam, diantaranya; dilarang mencari harta atau bekerja yang melupakan mati (at-Takatsur:1-2), melupakan dzikrullah/mengingat Allah (al-Munafiqun: 9), melupakan sholat dan zakat (anNur: 37), dan memusatkan kekayaan hanya pada sekelompok orang kaya saja (al-Hasyr: 7), dilarang menempuh usaha yang haram, seperti melalui kegiatan riba (al-Baqarah: 273281), perjudian, jual beli barang

yang haram (al-maidah :90-91), mencuri merampok (al-Maidah :38), curang dalam takaran dan timbangan (al-Muthaffifin: 1-6), melalui cara-cara yang batil dan merugikan (al-Baqarah:188), dan melakukan suap menyuap (HR Imam Ahmad). Ke-empat, ilmu sejauh mana diamalkan. Ilmu menjadi dasar dari segala tindakan yang dilakukan oleh seseorang. Dengan ilmu seseorang akan mulia, dan sebaliknya tanpa ilmu kehidupan seseorang bagai binatang. Oleh karena itu, wajib bagi siapapun untuk menuntut ilmu (agama), mengambil manfaat dari ilmu tersebut dan mengamalkannya. “Menuntut ilmu wajib atasa setiap muslim” (H.R. Ahmad). “Katakanlah “adakah sama orang yang mengetahui dengan orang yang tidak mengetahui ?” (Q.S. Az-Zumar : 9). Bahwa dengan muhasabah diri atas usia kita, masa-masa kepemudaan kita, harta kekayaan yang telah Allah titipkan, serta keilmuan yang kita miliki, maka patut untuk direnungkan apakah itu semua telah kita persembahkan untuk Allah, dzat penguasa jagat raya. Karya atau amal apa yang telah kita berikan untuk umat ini, berapa besar kekayaan yang ada digenggaman kita bermanfaat buat sesama, pun juga keilmuan kita seberapa kita amalkan dan berikan kepada orang lain untuk membangun kemuliaan di dalam hidup ini. Sekiranya hal ini kita lakukan, niscaya muhasabah akan berbuah kesuksesan. Insya’allah. Wallahu’alam bishawab. ***

Dewan Redaksi: Sofialdi (ketua), H. Desfandri, Rinaldi Samjaya, Andi, Fery Heriyanto, M.Syahdan, H. Kasri. Redaktur : Jhoni Firdaus, Arment, Rahmat Ghafur, Nikolaus Ngao, Nana Marlina, Eddy Supriatna, Afrizal, Amir. Koordinator Foto: Dermawan. Reporter: Nov Iwandra, Reni Asmayeti, Dedi Manurung, Pariadi, Sarma. Koordinator Layout: Ricoh Polda Nababan. Layout: Novrizal, Syahril, Mario Sardiman, Agung Raharjo, Parlin, Abi Hamdani. Grafis: Richo R Fandi. Desain Iklan: Aswat, Zuliyu Nazar. Perwakilan Tanjungpinang : Darul Qutni (Kepala), Perwakilan Bintan: Rudi Yandri, Aspanel, Eva Fransiska, Oki Alexander, Marzuki (Kabag Sirkulasi). M. Reza Fahlepi Siregar (Kabiro Bintan), Perwakilan Lingga: Bob Silaban (Kepala), Nopriad Putra, Jefriyadi. Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Ilham, Abdul Gani. Perwakilan Natuna: Faturahman (Kepala). PerwakilanAnambas: Mahyuddin ( Kepala). Haluan Media Group: CEO H Basrizal Koto Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun kacang XXIX No. 2A Jakarta Pusat 10240. Telp: (021) 3161472, 3161056, Fax: (021) 3915790. Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp: (0778) 427000 (hunting) Fax: (0778) 427784. Website: www.haluankepri.com, e-mail: redaksi@haluankepri.com

5

pan. Karena itu, perlu ada kesadaran penuh dari seluruh masyarakat agar peristiwaperistiwa itu tidak terulang di kemudian hari. Kesadaran disini adalah bagaimana masyarakat untuk tidak bersikap yang dapat mengundang para penjahat untuk melakukan aksinya. Bagaimana Pemerintah Daerah untuk dapat memperbanyak lapangan kerja dan lapangan untuk berusaha. Dan bagaimana pihak berwajib selalu cepat tanggap terhadap halhal yang akan mendatangkan peristiwa yang tidak diinginkan. Jika semua dapat memahami peran dan kondisinya masing-masing, ketenangan dan kenyamanan akan dapat tercipta. ***

C akap B ijak “ANDA tidak akan pernah memahami birokrasi sampai Anda memahami bahwa bagi birokrat, prosedur adalah segalanya dan hasil tidak berarti sama sekali” (Thomas Sowell, Ekonom dan Penulis) “UNTUK menjadi modern kebanyakan orang malah sibuk memerhatikan gaya berpakaian, cara berbicara, kebiasaan atau perilaku tertentu. Padahal bukan itu yang disebut modern. Halhal seperti itu adalah bagian yang sangat dangkal dari modernitas”

(Indira Gandhi, Tokoh India)

Gerakan Rehabilitasi 100.000 Penyalahguna Narkoba Oleh: Ucok Febrijanto, S.Si,Apt, Kasie Rehabilitasi BNNK Batam PROGRAM rehabilitasi 100 ribu penyalahguna narkoba merupakan perintah langsung dari Presiden Joko Widodo yang tidak hanya menjadi tugas dari BNN tetapi juga kementerian terkait. Dari data BNN, di Indonesia sendiri angka penyalahgunaan narkoba mencapai 2,2 persen atau 4,2 juta orang pada tahun 2011. Mereka terdiri dari pengguna coba pakai, teratur pakai, dan pecandu. Namun demikian tempat rehabilitasi di Indonesia masih belum mencukupi untuk dapat merehabilitasi para pecandu dan penyalahguna narkoba tersebut, oleh karena itu BNN bekerjasama dengan kementerian kesehatan dan kementerian sosial untuk memfungsikan rumah sakit jiwa dan rumah sakit yang ada di seluruh Indonesia untuk merehabilitasi para penyalahguna narkoba. Kementerian Sosial juga telah menyediakan 105 panti rehabilitasi yang akan digunakan untuk menampung target rehabilitasi bagi 100.000 pengguna narkotika di Indonesia. Pola rehabilitasinya adalah rehabilitasi medis, rehabilitasi sosial dan pasca rehabilitasi. rehabilitasi ini tidak hanya rawat inap tetapi juga ada rawat jalan. Dengan pola counselling bagi para pengguna agar

mereka bisa berhenti, Untuk mensukseskan gerakan rehabilitasi 100.000 pecandu dan penyalahguna narkoba, peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan,antara lain ikut serta dalam pencegahan dengan jalan memberikan penyadaran terhadap keluarga dan lingkungan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, selain itu juga dapat melakukan penjaringan terhadap penggua narkoba untuk dapat direhabilitasi di BNN. Untuk mempermudah jangkauan, selain di BNN, pecandu dan penyalahguna narkoba juga dapat melaporkan diri di Puskesmas yang telah bekerjasama dengan BNN, antara lain Puskesmas Belakang Padang, Puskesmas Botania, Puskesmas Lubuk Baja, Puskesmas Sungai Langkai dan Puskesmas Sungai Pancur, Pemerintah telah memberikan anggaran khusus untuk membiayai program rehabilitasi 100.000 pecandu dan penyalahguna ini, sehingga masyarakat yang ingin merehabilitasi para pecandu narkoba tidak akan dipungut biaya. Mari Kita sukseskan gerakan rehabilitasi 100.000 pecandu dan penyalahguna narkoba, untuk memutuskan rantai peredaran narkoba dan menyelamatkan generasi Indonesia. ***

√ Pembunuh Dwi Belum Diketahui - Berapa hari targetnya pak polisi? √ DPR Ancam Kasus KPU ke Penegak Hukum - Buktikan, jangan hanya omong doang! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Manager Pemasaran & Promosi: Agus Supriyanto, Manager Sirkulasi & Distribusi: Malanton Hutagalung, HRD Umum: Junita Sari, Sekretaris Perusahaan: Elny, Adm Iklan: Risnawati , Piutang: Jordy, Kasir: Ririn, Adm Sirkulasi: Putra, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan: Iklan Display FC Hlm 1 Rp. 50.000/mmk, Iklan Display BW hlm 1 Rp. 35.000/mmk, Iklan Display hlm dalam FC Rp. 35.000/mmk, iklan Display hlm dalam BW Rp17.500/mmk, Iklan Spot Colour Rp. 25.000/mmk, Advetorial FC Rp40.000/mmk, Advetorial BW Rp. 25.000/mmk, Iklan Sosial/Ucapan FC Rp15.000/mmk, Sosial/Ucapan BW Rp10.000/mmk, Pengumuman Rp15.000/mmk, Dukacita Rp.10.000/mmk, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC Rp15.000/mmk, Iklan kolom (Maks 300 mmk) BW Rp10.000/mmk. Percetakan : Evilius ( Kepala), Mulya Perbawa, Isman,Apin, Sofwan, Kholik,Angga, Ipo. Repro: M. Rafli, Fadli, Riky Pazrin, Dicetak Oleh: PT Cerya Riau Mandiri Printing. Isi diluar tanggung jawab percetakan.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan Editor : Fery Heriyanto, Layout : Abi Hamdani


CMYK

Jum’at, 26 Juni 2015

Iklan

6

CMYK


Jum’at, 26 Juni 2015

Sambungan

DPR Ancam Polisikan KPU JAKARTA (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) tersandung dana Pemilu 2014. Berdasarkan audit Badan Pemeriksa Keuangan (KPK), ditemukan penyimpangan dana penyelenggaraan pemilu sebesar Rp 334 miliar dan DPR memberi batas waktu sampai pada 2 Juli mendatang. "Kalau sampai tanggal 2 Juli tidak selesai, maka DPR akan meminta aparat penegak hukum untuk menindaklanjutinya,” tegas Ketua Komisi II DPR RI Rambe Kamarulzaman dalam diskusi ‘Kesiapan KPU untuk Menggelar Pilkada Serentak, Pasca Audit BPK’ di Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (25/6). Hasil audit BPK itu menurut Rambe, ada penggunaan anggaran tidak sesuai dengan ketentuan sehingga terjadi kerugian negara,. “Anggaran KPU saja Rp 2,6 triliun, maka DPR meminta KPU menyelesaiakan temuan BPK tersebut

dengan memperhatikan buktibukti yang ditindaklanjuti dengan konfirmasi dengan BPK,” kata politisi Partai Golkar itu. Penyimpangan anggaran tersebut kata Rambe, meliputi perjalanan dinas fiktif, volume pekerjaan kurang dari kontrak, pembayaran ganda melebihi standar yang ditetapkan, kelebihan pembelian barang dan jasa, pembayaran yang diterima oleh yang berhak, tidak memenuhi syarat. “Belum tentu anggota dan pimpinan KPU yang bersalah, karena KPU sebagai lembaga memiliki divisi-divisi sendiri,” ujarnya. KPU beranggotakan 7 orang dan masing-masing membidangi hukum, keuangan, logistik, pengadaan barang dan jasa, dan lainlain. Pada prinsipnya kata Rambe, penyimpangan anggaran itu harus bisa dipertanggungjawabkan oleh KPU kepada rakyat. “KPU jangan merasa sebagai lembaga tersendi-

ri, tak ada ikatan ke mana-mana. Padahal, memakai anggaran APBN dan sebagai mitra kerja DPR,” tambahnya. Rambe menegaskan, audit BPK tidak direkayasa, melainkan demi reputasi, integritas, dan independensi KPU sebelum menggelar Pilkada Serentak pada Desember mendatang. “Ini sama sekali tidak ada tujuan untuk menunda, apalagi membatalkan Pilkada serentak,” tegas Rambe. Anggota Bawaslu Daniel Zuchron mengakui kalau audit BPK itu ada pengaruhnya terhadap KPU Pusat, bukan KPU daerah. Dimana pelaksanaan Pilkada serentak untuk 260 kabupaten/kota dan 9 provinsi itu berlangsung di daerah dan KPUD sudah bisa mempertanggungjawabkan anggarannya sendiri-sendiri. “Jadi, kita bersyukur BPK melakukan audit di awal sebelum pelaksanaan pilkada serentak,” ungkap Daniel. (sam)

Lagi, 53 WNA Asal Tiongkong Ditangkap Diduga Terlibat Penipuan Online BATAM (HK) — Sebanyak 53 orang Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkong dan Taiwan ditangkap dalam sebuah penggerebakan yang dilakukan Polresta Barelang, Polda Kepri dan Brimob di dua perumahan mewah di Batam Centre yakni Palm Spring dan Perumahan Crown Hill, Kamis (25/6). Puluhan WNA tersebut diduga bagian dari jaringan penipuan online. Informasi di lapangan dari dua perumahan tersebut, sebanyak 40 orang ditangkap di Blok F dan 13 orang lainnya berada di Perumahan Crown Hill Blok E 48, Batam Centre. "Mereka diduga melakukan praktek perjudian dan penipuan via media online," ujar seorang petugas di lapangan. Penangkapan WNA tersebut berawal dari laporan warga yang curiga melihat rumah tersebut. Karena tampak dari luar seperti rumah kosong dan tidak ada aktifitas dan siang hari ada orang yang rutin datang mengantar makanan. Mendapat laporan itu polisi kemudian melakukan penyelidi-

kan dan ternyata benar di dalam rumah Blok F, Perumahan Palm Spring, Batam Centre polisi mengamnkan 40 orang. Setelah dilakukan pengembangan, polisi kembali mengamankan 13 orang di Perumahan Crown Hill Batam Centre. Dari kedua rumah tersebut polisi juga menyita puluhan laptop dan puluhan unit telepon rumah yang terpasang dua unit di setiap meja. Diduga, mereka menjalankan aksi kejahatan carding melalui internet (cyber-crime). Nyaris semua korban yang dijadikan terget adalah sesama warga negara asing. Kepala Satuan Brimob Kepulauan Riau, Kombes Pol Torry Kristianto menyatakan, penggerebekan itu dilakukan setelah mendapat laporan warga. Disebutkan, tempat tersebut kerap ramai dikunjungi para warga negara asing. Laporan itu kemudian ditindaklanjuti dengan penyelidikan dan pengembangan di dua lokasi. Setelah diperoleh kepastian mereka

Dari Halaman 1

Kepala Beppeda Kunrat menjelaskan, keberadaan kedua tersangka di ruangan AO Rutan tersebut, dilakukan selama satu minggu. Hal ini dimaksud, agar para tersangka, khususnya menyangkut perkara korupsi yang ditahan oleh aparat hukum terkait, untuk tidak terlalu terkejut atau terpukul berada di Rutan nantinya. "Ini juga sudah sesuai aturan yang berlaku. Setelah itu mereka akan dipindahkan ke blok ruangan tersangka korupsi lain," ucap Kunrat. Lebih lanjut disampaikan, pihaknya tidak pernah membedakan antara warga binaan satu dengan lainnya, termasuk status dari masing-masing tersangka. "Intinya, siapa pun mereka, jika sudah berada di Rutan, harus menjalani aturan yang berlaku di sini. Tidak ada perlakuan yang berbeda diantara mereka," kata Kunrat. Disingung siap yang sudah membezuk kedua tersangka, Kunrat mengaku dari catatan di buku tamu, kedua tersangka dibesuk oleh pihak keluarganya masingmasing. Mereka sekedar mengan-

tar makanan sekaligus memberikan dukungan moril, agar bisa menghadapi persoalan tersebut. "Kedua tersangka kondisinya terlihat sehat, dan baru menyesuaikan dengan lingkungan sekitarnya," ucapnya. Sebagaimana diberitakan, dalam kasus ini, Raja Ishak saat itu menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Kadispora) Kepulauan Anambas dan bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) sekaligus Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) serta Panitia Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) proyek tersebut. Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kepri, Yulianto mengatakan, penahanan terhadap kedua tersangka setelah penyidik menemukan dua alat bukti yang kuat. Dalam kasus ini kata Yulianto tersangka diduga menggunakan modus dengan cara menyampaikan keterangan yang tidak benar terhadap ahli-ahli pariwisata di dalam kegiatan master plan tersebut. Padahal, ahli yang disampaikan dalam konsep kepariwisataan

tersebut ternyata tidak benar dan hanya direkayasa melalui literatur buku yang ia miliki. Sementara dalam pelaksanaan kegiatan tersebut dengan menggunakan PT Aria Ripta Sarana milik tersangka Dewi Khuraisin untuk mengelabui dan seolah-olah adanya ahli yang mereka gunakan dalam pelaksanaan kegiatan. "Penyidik telah memiliki bukti yang cukup dalam dokumen buku penawaran yang menjadi kontrak ternyata semuanya tidak benar, bahkan hampir sekitar 98 persen tidak benar terhadap ahli-ahli yang mereka sampaikan dalam master plan bidang kepariwisataan dimaksud,"ucap Yulianto didampingi Kasi Penyidik, Zainurian Syah serta anggota penyidik lainnya pada sejumlah wartawan di Kantor Kejati Kepri di Senggarang, Tanjungpinang. Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 2 ayat (1), pasal (3) dan pasal 9 dan pasal 18 UU No 31 Tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi sebagaimana diubah dalam UU No 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. ***

selesai dan mau disidang kode etik sementara dia sudah di pengadilan umum, maka akan dipinjam dulu untuk mengikuti sidang," kata Budi. Tersangka adalah Kepala Subdirektorat I Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri. Pada awal 2015, ia ditangkap Pengamanan Internal Divisi Profesi dan Pengamanan Polri karena diduga menerima uang dari seorang pengusaha. Uang itu diduga sebagai pelicin agar pengusutan suatu perkara dihentikan. Kasus ini berawal saat PN menggerebek sebuah tempat hiburan malam. Ia menemukan narkoba. Diduga untuk mengamankan kasus tersebut, tersangka meminta uang Rp5 miliar kepada pemilik tempat hiburan malam tersebut. Dalam surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP)

yang dikirimkan ke Kejaksaan Agung, tersangka disangka Pasal 12 huruf e Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Bunyinya, "Pegawai negeri atau penyelenggara negara yang dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, atau dengan menyalahgunakan kekuasaannya memaksa seseorang memberikan sesuatu, membayar, atau menerima pembayaran dengan potongan, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri, dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) dan paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah". (kcm/mrk)

Dari Halaman 1

Polri Sita dijebloskan ke Rumah Tahanan Bareskrim Polri. "Iya sudah langsung kita tahan," ujar Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Brigjen Ahmad Wiyagus melalui ponsel, kemarin. Menurut Wiyagus, penahanan ini berdasarkan pertimbangan penyidik karena adanya kekhawatiran PN akan melarikan diri, merusak atau menghilangkan barang bukti dan mengulangi tindak pidana. "Pertimbangan penyidik demikian. Atas dasar itu langsung kita tahan," ungkap Wiyagus. Seiring dengan itu, tersangka juga masih menjalani pemeriksaan Divisi Profesi dan Pengamanan Polri untuk disidang pada akhirnya. Sidang itu pula yang akan memutuskan apakah PN akan dikeluarkan dari kesatuan atau tidak. "Kalau proses di Propam sudah

Dari Halaman 1

Buktikan Ketajaman Jose Pekerman, yang sebelumnya berharap serangan mereka bakal lebih hidup ketika dimotori oleh James Rodriguez, sama seperti di Piala Dunia 2014 silam. Namun yang terjadi, tim hanya bisa mencetak satu gol di tiga laga fase grup, usai menang 1-0 atas Brasil, kalah 0-1 di tangan Venezuela, dan imbang

bagian dari jaringan penipuan, kemudian dilakukan penggerebekan. Di kedua rumah itu, petugas menemukan 53 orang warga asing. Selain itu diamankan juga sejumlah komputer, laptop, handphone serta puluhan mesin printer. Para pelaku ini datang diketahui masuk ke Batam melalui Jakarta. Di Batam, mereka melakukan penipuan produk lewat jaringan online. Para korban umumnya warga negara Cina dan Taiwan yang ada di negaranya. Saat ini masih diselidiki apakah ada warga Indonesia yang menjadi korban jaringan ini. Para WNA tersebut hanya menjadikan Indonesia dan Batam khususnya sebagai tempat tinggal dan menjalankan operasinya. Para pelaku ini datang diketahui masuk ke Batam melalui Jakarta. Di Batam, mereka melakukan penipuan produk lewat jaringan online. Para korban umumnya warga negara Cina dan Taiwan yang ada di negaranya. Saat ini masih diselidiki apakah ada warga Indonesia yang menjadi korban jaringan ini. (dtc/net)

0-0 melawan Peru. Sorotan lantas diberikan pada Radamel Falcao, yang sepertinya masih belum bisa lepas dari bayangbayang kegagalannya di MU musim lalu. Jelang laga ini, Pekerman takkan bisa memainkan Edwin Valencia, yang posisinya mungkin bakal digantikan oleh gelandang 26 ta-

hun Alexander Meija. Sementara Argentina, mereka bakal langsung menurunkan Aguero, yang hanya duduk di bangku cadangan kala tim melawan Jamaika. Sebaliknya, Martin Demichelis sepertinya harus rela menyerahkan tempatnya pada Nicolas Otamendi di pertandingan ini. (bln)

7

Sutan Ingin Semua Anggota Komisi VII Digiring ke Persidangan JAKARTA (HK) — Terdakwa kasus suap pembahasan APBNP 2013 untuk Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sutan Bhatoegana minta semua anggota Komisi VII DPR periode 2009-2014 dihadirkan sebagai saksi di persidangan. Hal ini dianggap penting untuk membuktikan dakwaan jaksa penuntut umum dari KPK bahwa Komisi VII menerima suap dari Kementerian ESDM. "Kalau memang betul anggota DPR dan kawan-kawan termasuk menerima, kenapa nggak KPK panggilin semua yang nerima itu?" kata pengacara Sutan, Eggi Sudjana dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (25/6). Eggi lantas membandingkan perlakuan jaksa KPK terhadap anggota Komisi VII dengan staf sekretariat komisi yang membidangi pertambangan dan energi itu. Pasalnya, jaksa bersedia menghadirkan sejumlah staf sekretariat komisi untuk bersaksi di persidangan. Mereka juga diminta mengembalikan uang tunjangan hari raya (THR) yang diduga merupakan bagian dari suap Kementerian ESDM. Hanya saja, perlakuan serupa tidak dilakukan kepada para politikus personel Komisi VII DPR periode 2009-2014. "Kenapa (anggota Komisi VII) gak diminta kembaliin semua?” lanjut Eggi. Ia pun mendesak jaksa penuntut umum menunjukkan barang bukti uang suap 150 ribu dolar Amerika di persidangan. Uang itu diminta mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno untuk diberikan kepada Komisi VII DPR, melalui Sutan. Eggi mengatakan bahwa selama persidangan, jaksa tidak pernah menunjukkan bukti tersebut dan dirinya mengklaim bahwa Sutan sendiri tidak menerima satu pun. "Kami minta alat bukti, mana alat buktinya? Sutan dibilang terima uang tapi tidak pernah dikasih lihat alat buktinya. Logikanya aneh sekali, karena saksi saksi tidak ada satupun Sutan

SUTAN Bhatoegana sedang mengikuti persidangan kemarin. terima uang, saya menanyakan lebih jauh tuduhan ini," kata Eggi. Dalam sidang yang beragendakan Waryono sebagai saksi tidak mengakui pemberian uang tersebut. Sementara, dalam dakwaan disebutkan bahwa Waryono meminta SKK Migas menyiapkan sejumlah uang untuk diberikan kepada komisi VII. Dimana uang tersebut kemudian diterima mantan Kepala Biro Keuangan Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Didi Dwi Sutrisnohadi. Mendengar bantahan Waryono, Eggi pun langsun menantang jaksa untuk membuktikan dakwaan tersebut. "Mana barang buktinya uang tadi? Uang sudah dititipkan ke Didi, Didi diperintah Waryono padahal tidak. Jadi uang dimana alat buktinya, apa harus jelas dong," desaknya. Artha Theresia sebagai hakim ketua mengatakan bahwa nanti dakwaan akan dibuktikan dalam persidangan karena persidangan belum berakhir dan masih meminta keterangan para saksi lainnya lagi. Dia meminta agar Eggi selaku penasihat hukum diminta tidak memaksakan kehendak atas perbedaan dakwaan dan keterangan para saksi. "Itu sudah dibuktikan karena didalam dakwaan sudah dibagiagi kepada DPR dalam amplop P, S dan A. Sekrang tinggal dibuktikan saja apakah pembuktian itu

Dari Halaman 1

Pembunuh Dwi rah kepada pelaku pembunuhan tersebut. Meski demikian kita tetap terus melakukan penyelidikan dan bisa menemukan sang pelaku tersebut," jelas Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Yoga Buanadipta Ilafi, kemarin. Kata Yoga kasus pembunuhan ini ditangani di Mapolsek Sekupang. Sementara pihak Reskrim Polresta Barelang hanya sebatas membantu proses penyelidikan. " Polresta hanya memback up. Seluruhnya ditangani Polsek Sekupang," ujarnya. Sementara itu, Kapolsek Sekupang, Kompol Rimsyahtono mengatakan pihaknya masih meminta keterangan para sekuriti perumahan, termasuk Ayu, adik sepupu korban yang sebelumnya bertemu bersama Dwi. "Jam berapa korban masuk ke dalam Perumahan Otorita atau lokasi penemuan jasad korban," katanya. Periang Korban pemerkosaan disertai pembunuhan, Dwi dikenal sebagai pribadi yang periang. Ia termasuk gadis memiliki rasa humor yang tinggi. Di tempat dia bekerja, di swalayan BCS Mall, korban kerap melontarkan candaan-candaan kepada teman-temannya. "Dia orangnya kocak dan baik bang," kata Endong, rekan teman kerja dengan Dwi. Gadis berparas cantik itu baru sebulan bekerja sebagai SPG di BCS Mall. Hanya saja, untuk masalah pribadi, Dwi tidak terbuka. Ia tak pernah bercerita kepada temantemannya tentang masalah pribadi. Bahkan pihak keluarga dan teman-temannya pun tak mengetahui apakah di Batam ia memiliki kekasih atau tidak. "Kalau urusan pribadi dia tertutup Bang, dia pernah bilang kalau punya pacar di kampung halamannya di Musi Rawas, Sumatera Selatan. Tapi sudah putus. Kami juga nggak tau dia ada dekat sama cowok atau tidak," kata Endong. Di mata teman-temannya, Dwi juga terkenal supel. Wajahnya

selalu riang. Hampir seluruh SPG dan SPM JC Supermarket mengenalnya. Mereka seolah tak percaya, Dwi harus tewas dengan cara mengenaskan. Terlebih, pagi sebelumnya, Dwi masih terlihat di BCS Mall. Ia mengantar Ayu, saudara sepupu yang tinggal serumah dengannya pada pukul 08.00 WIB. Rekan korban lainnya, Kris menduga, gadis itu dibuntuti sepulangnya dari BCS Mall. Dan mendapat perlakuan kasar di tempat kejadian perkara. Desas-desus yang berkembang di antara-SPG, gadis yang baru bekerja di JC Supermarket itu dibunuh karena ada yang dendam. "Tapi kami kurang tahu juga apakah ia punya musuh atau tidak. Saya kurang dekat dengannya,” kata Kris lagi. Sementara paman korban yang tinggal di Bukit Senyum, Feryanto menceritakan kalau korban baru saja lulus SMA di kampung halamannya di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan. Bahkan Dwi belum menerima ijazah dan baru berada di Batam sekitar satu bulan setengah. "Setahu saya dia belum punya pacar, karena dia belum tahu apaapa tentang Batam," katanya. Namun Feryanto mempertanyakan lokasi kejadian yang sebenarnya cukup jauh dari rumah korban, yakni Perumahan Akasia Blok C2 Nomor 3, Patam Lestari, Sekupang. Dia curiga, ada seseorang yang sengaja mengajak Dwi ke lokasi tersebut. Karena dia yakin Dwi belum tahu daerah Bukit Dangas. Dwi ditemukan tewas dengan cara mengenaskan di Bukit Dangas, Kecamatan Sekupang, Kota Batam. Kedua kaki tertekuk atau terlipat kebelakang. Dari perut ke bawah tak lagi mengenakan busana. Di leher korban ditemukan bekas sayatan senjata tajam. Satu tangannya terlipat dan satu lagi terbujur. Celana jenis lejing yang dipakai korban tergeletak di tepi jalan. Sementara celana dalamnya masih

tersangkut di kaki kanannya. Mayat korban ditemukan pertama kali oleh anggota Ditpam BP Batam, Riko di semak-semak berjarak 2,5 meter dari badan jalan raya. Awalnya, Riko yang sehari-hari bekerja sebagai anggota pengamanan di Komplek Perumahan BP Batam tanpa sengaja melihat sebuah sepeda motor Honda Scoopy tergeletak di tepi jalan sekitar pukul 08.00 WIB. Begitu diperiksa, tak jauh dari motor tersebut, ada sesosok mayat wanita. Kasus itu pun dilaporkan ke polisi. Selang bebebrapa menit kemudian polisi tiba di lokasi dan mengevakuasi mayat korban ke rumah sakit Otorita Batam/Badan Pengusahaan (BP) Batam. Sementara sepeda motor Honda Scoopy yang tergeletak di pinggir jalan diperiksa polisi dan ditemukan STNK atas nama Erti Hermawati, beralamat di Bengkong Harapan 1 Blok M No 39 RT/RW 06/08 di dalam jok motor tersebut. Bukit Harimau Bukit Dangas ternyata sangat dikenal sebagai Bukit Harimau oleh warga sekitar. Bukit ini juga kerap dijadian lokasi pembuangan mayat dan pembunuhan. Beberapa kali sejak beberapa tahun silam, kawasan bukit tersebut kerap ditemukan baik mayat maupun tengkorak manusia. Diduga mereka adalah para korban pembunuhan dan penganiayaan. Beberapa waktu lalu, juga ditemukan wanita muda bersimbah darah di sekitar hutan tersebut. Ia juga merupakan korban kejahatan. Beruntung ia masih hidup setelah ditusuk beberapa kali. Pada 24 Februari 2010 tiga pelaku pembunuhan, Wanda, Ghazali dan Rz menghabisi Jonathan di Bukit Harimau, Patam Lestari Sekupang, Batam. Pada Mei 2013 lalu, Yudit (39), sekuriti, dalam keadaan mabuk berat memperkosa Jinris (60), tukang urut sebanyak dua kali di Bukit Harimau Sekupang. Ia juga merampas handpone milik korban. (cw94/btn)

ngaku memoles wajah merupakan keharusan dalam pekerjaannya kini. "Penting enggak penting, karena perempuan dengan make up harus sudah klop, apalagi kalau profesinya sebagai artis. Tetapi, kalau make up tanpa kebaikan hati, jadi enggak sempurna. Dengan begitu, kecantikan akan jadi lebih memancar. Sebagai muslimah, make

up bukan yang tren saja, tetapi harus yang halal, atau enggak. Itu penting banget," urainya. Lantas, tren hijab apa yang dikenakan Inneke? "Sebenarnya, dari dulu saya enggak pernah gimana-gimana, ikutin yang ada saja. Simpel yang cocok. Kalau warna saya ikutin warna lipstik saja," tuturnya. (net)

Dari Halaman 1

Utamakan Keluarga "Selama Ramadhan saya mood-mood-an. Kalau lagi oke, ya oke. Tetapi, kalau lagi enggak oke, jadi enggak oke. Tapi saya sekarang mempersilakan artis yang lebih muda saja. Sekarang waktunya buat mereka," tutur Inneke. Inneke yang sore hari kemarin terlihat fresh dan cantik dengan balutan busana berwarna putih itu me-

ada, kalau konsekuensi logisnya uang sudah dibagi-bagikan , tinggal PH yangg membuktikan," kata Artha kepada Eggi. Hakim Artha juga menyarankan agar keluhan Eggi tersebut disampaikan dalam nota pembelaan. "Nanti dituangkan saja dalam nota pembelaan," kata Hakim Artha. Seperti diketahui, Sutan didakwa menerima uang senilai USD 140 ribu dari bekas Sekjen ESDM, Waryono Karno. Suap itu diduga untuk memuluskan pembahasan RAPBN Komisi VII dengan Kementerian ESDM. Duit itu lantas dibagi-bagikan pada sejumlah pimpinan, anggota dan sekretarian Komisi VII DPR dengan kode P (pimpinan), A (Anggota) dan S (sekretariat). Untuk pimpinan senilai USD 7500, anggota USD 2500 dan diberikan ke sekretariat USD 2500. Atas perbuatan itu, Sutan dijerat melanggar Pasal 12 huruf a subsidair Pasal 5 ayat (2) jo Pasal 5 ayat (1) huruf b lebih subsidair Pasal 11 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2011 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (net)


CMYK

Jum’at, 26 Juni 2015

KEDATANGAN Gubernur Kepri H Muhammad Sani pada Safari Ramadhan dan Buka Puasa bersama Masyarakat Penyengat yang disambut tokoh masyarakat melayu di Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat.

GUBERNUR Kepri H Muhammad Sani didampingi Hj Aisyah Sani saat menyerahkan bantuan kepada anak yatim piatu pada safari ramadhan di Pulau penyengat

8

GUBERNUR Kepri H Muhammad Sani menyerahkan Bantuan Sarung Kepada Pengurus Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat

Safari Ramadhan Gubernur ke Pulau Penyengat

GUBERNUR H Muhammad Sani saat menyampaikan Sambutannya dihadapan masyarakat Pulau Penyengat yang hadir pada Safari Ramadhan dan buka puasa bersama di Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat

TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri H. Muhammad Sani melaksanakan kegiatan Safari Ramadhannya dengan mengunjungi masyarakat yang ada di Pulau Penyengat, Senin (22/6). Pada Safari Ramadhan ini Gubernur Kepri H.Muhammad Sani didampingi Mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Purn.Laksamana Marsetio, Ketua Tim Penggerak PKK Kepri Hj Aisyah Sani, Beberapa kepala SKPD dan FKPD di Lingkungan Pemprov Kepri dan juga tokoh masyarakat dan masyarakat Pulau Penyengat. Dalam kegiatan Safari Ramadhannya di Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat, Gubernur Kepri H.Muhammad Sani mengajak semua masyarakat penyengat untuk memajukan Provinsi Kepri. "Pertama-tama saya mengucapkan selamat menjalankan puasa untuk semua masyarakat Pulau Penyengat," kata Sani dalam Sambutan singkatnya. Sani melanjutkan, pembangunan Provinsi Kepri tak lepas

dari dukunga semua masyarakat Kepri termasuk masyarakat Pulau Penyengat. Untuk itu, marilah bersama-sama membangun Provinsi Kepri menjadi Provinsi dan Maju yang dimulai dari Pulau Penyengat. Pada kesempatan ini,Sani juga memberikan sejumlah bantuan kepada Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat dalam bentuk kain sarung sebanyak 300 lembar, santunan kepada anak yatim piatu berupa uang, dan bantuan untuk pengurus mesjid.Tak hanya itu, Hj. Aisyah Sani Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri juga memberikan bantuan berupa paket sembako kepada masyarakat Pulau Penyengat. Acara Safari Ramadhan ini pun juga dilanjutkan dengan Buka Puasa bersama masyarakat Pulau Penyengat, Shalat Magrib , Isya berjamaah serta Shalat Tarawih berjama'ah.

Narasi : Eva Fransiska Foto: MasPram

GUBERNUR Kepri H.M Sani didampingi Ibu Hj Aisyah Sani, Mantan KSAL Marsetio bersama istri dan Danlantamal IV Tanjungpinang Sulistyanto serta bersalaman dengan masyarakat penyengat penerima bantuan

GUBERNUR Kepri H.M Sani saat menyerahkan Bantuan Uang Tunai Kepada Pengurus Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat

GUBERNUR Kepri H.M Sani dan Mantan KSAL Marsetio saat perjalanan menuju Tanjungpinang.

ANTUSIAS masyarakat Pulau Penyengat yang mengikuti safari ramadhan di Mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat

GUBERNUR Kepri H.M Sani saat buka puasa bersama di mesjid Raya Sultan Pulau Penyengat

GUBERNUR Kepri H.Muhammad Sani saat foto bersama dengan penerima bantuan

GUBERNUR Kepri H.M Sani didampingi Mantan KSAL Marsetio menuju pelabuhan penyengat saat ingin kembali ke Tanjungpinang dengan menggunakan Becak Motor

GUBERNUR Kepri H.M Sani, Mantan KSAL Marsetio, dan Danlantamal IV Tanjungpinang Laksamana Pertama Sulistiyanto menyalami anak-anak yatim piatu yang menerima bantuan

GUBERNUR Kepri H.M Sani saat bersalaman dengan masyarakat pulau penyengat yang pada Safari Ramadhan di Pulau Penyengat

MASYARAKAT Pulau Penyengat saat mengikuti safari ramadhan Gubernur Kepri di Mesjid Raya Pulau Penyengat

GUBERNUR Kepri H.M Sani bersama Mantan KSAL Marsetio , Danlantamal IV Tanjungpinang Sulistiyanto berbincang seusai buka puasa bersama

CMYK

Editor: Ika, Layout: Novrizal


CMYK

Batam

Jum’at, 26 Juni 2015

9

Tiga Maskapai Tambah Penerbangan Proyek PT SMM Sudah Sesuai Prosedur

NONGSA (HK) — Tiga maskapai penerbangan yakni Lion Air, Batik Air, Citilink resmi mengajukan tambahan penerbangan dari Batam ke beberapa daerah tujuan.

SEKUPANG (HK) — Direktur PT Surya Mutiara Mandiri (SMM) cabang Batam, Agung Setiawan ST mengaku kecewa dengan pernyataan Ketua Komisi I DPRD Kota Batam, Nyangnyang Haris Pratamura. Sebelumnya, Nyangnyang dalam pernyataannya di media massa menuding PT SMM selaku pengembang perumahan tidak mematuhi aturan dan melanggar perizinan dalam melakukan proyek perumahan di Kelurahan Tiban Baru, Kecamatan Sek-

Pariadi Liputan Batam

Antisipasi Lonjakan Penumpang

Ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang mudik Lebaran tahun ini. " Pengajuan penerbangan rata-rata satu kali sehari. Tujuannya ke Pontianak, Surabaya, Jakarta, Pekanbaru dan Padang," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso yang dihubungi melalui teleponnya, Kamis (25/6). Lion Air, kata dia, mengajukan tambahan penerbangan rute Bandara Internasional Hang Nadim Batam-Padang, Batam-Pekanbaru, Batam-Pontianak dari 10 Juli sampai 3 Agustus 2015 masing-masing satu kali sehari. Sementara, Citilink menambah penerbangan rute Bandara Internasional Hang Nadim Batam ke Surabaya pada 14, 15, 16 Juli, masing-masing satu kali sehari. Sedangkan Batik Air, kata dia, menambah penerbangan untuk Batam-Jakarta yang pada harihari biasa dilayani dua kali menjadi tiga kali sehari mulai 10 Juli sampai 3 Agustus. Sebelumnya,

Tiga Maskapai Hal 10

Proyek PT Hal 10

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

BATU NISAN — Ratusan karyawan Pax Ocean, perusahaan Sub Kontraktor PT Nanindah Mutiara Shipyard, menjejer safety helm dan batu nisan di pintu masuk perusahaan, Kamis (25/6)

DIREKTUR PT Surya Mutiara Mandiri (SMM) cabang Batam, Agung Setiawan ST, memperlihatkan bukti kwitansi dan cek tanda telah diterimanya bantuan dan sumbangan kepada Masjid Baitul Hasanah dan kepada RW 19 Kelurahan Tiban Baru, Ayi Aprianto di Batam Centre, Kamis (25/6) siang.

Jejerkan Batu Nisan dan Keranda Karyawan Pax Ocean Tolak PHK Sepihak BATUAJI (HK) — Ratusan karyawan Pax Ocean, perusahaan Sub Kontraktor PT Nanindah Mutiara Shipyard, Tanjunguncang, memprotes rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) massal yang dilakukan secara sepihak oleh manajemen perusahaan, Kamis (25/6) siang.

Ratusan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) itu tak terima dengan kebijakan perusahaan yang dianggap semena-mena terhadap mereka. Bentuk protes yang mereka lancarkan adalah dengan cara menjejer batu nisan yang terbuat dari papan di pintu masuk

upang. " Pelaksanaan proyek perumahan PT SMM sudah sesuai prosedur dan kesepakatan bersama. Tidak benar kami melanggar aturan dan tidak mengakomodir kepentingan warga di sekitar lokasi proyek. Baik itu dalam menjaga ketertiban umum, membina hubungan dengan warga sekitar, menjaga kebersihan, menjaga kesehatan, serta menimbulkan kerusakan," kata Agung di Batam Centre, Kamis (25/6) siang. Agung menyebutkan, selama ini pihak PT SMM telah mematuhi dan memenuhi semua tata aturan berdasarkan perizinan pengembangan terhadap proyek perumahan yang diberikan oleh BP

perusahaan. Batu nisan yang dilengkapi dengan safety helm itu tertulis " Korban PHK". Aksi itu membuat kawasan tersebut seklias seperti lokasi pemakaman. Tak hanya itu, keranda mayat yang ditutupi kain hitam

Jejerkan Batu Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


Jum’at, 26 Juni 2015

Metro Batam

Sepekan Ramadhan, Harga Sembako Turun NONGSA (HK) — Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam melakukan cek and ricek harga kebutuhan sembilan bahan pokok di pasar Mega Legenda dan Pasar Botania. Dari cek dan ricek itu terungkap harga sembako selama sepekan Ramadhan mengalami penurunan dibanding sepekan menjelang Ramadhan. "Dibandingkan sepekan menjelang Ramadhan, harga kebutuhan pokok di pasar tradisional saat ini cenderung turun," kata Kepala Disperindag Kota Batam, Amsakar Ahmad usai melakukan pe-

mantauan, Kamis (25/6). Ia menilai, turunnya harga kebutuhan pokok seperti daging, ayam, beras, sayuran , ikan dan lainnya di dua pasar tersebut karena tersedianya stock oleh distributor menjelang lebaran. Seperti harga daging beku sepekan menjelang Ramadhan dijual Rp85 ribu per kilogram, turun menjadi Rp82 ribu per kilogram sepekan Ramadhan. Begitu juga daging segar sepekan menjelang Ramadhan dijual dengan harga Rp130 ribu per kilogram, turun menjadi Rp120 ribu per kilogram pada sepe-

kan Ramadhan. Kemudian, ikan kakap sepekan menjelang Ramadhan dijual dengan harga Rp45 ribu per kilogram, turun menjadi Rp40 ribu per kilogram selama sepekan Ramadhan. Penurunan harga juga terjadi pada cabe merah, sepekan menjelang Ramadhan dijual dengan harga Rp48 ribu, turun menjadi Rp45 ribu per kilogram selama sepekan Ramadhan. Begitu juga cabe hijau sepekan sebelum Ramadhan dijual dengan harga Rp 30 ribu per kilogram, turun menjadi Rp25 ribu per kilogram pasa sepekan Ramadan.

Proyek PT Batam. Baik itu menyangkut perizin cut and fill, izin pematangan lahan, izin penggunaan jalan, serta perizinan SPPL dari Bapedal Kota Batam. Menurut Direktur PT SMM ini, komitmennya untuk memenuhi tuntutan warga itu, lantaran telah memiliki kesepakatan bersama dengan warga di RW 19 Kelurahan Tiban Baru itu, yang ditandatangani Ketua RW 19, Ayi Aprianto, Pihak BP Batam, Yudi Cahyono dan dirinya sendiri dari pihak PT SMM. Diungkapkan Agung, dari 4 kesepakatan PT SMM dengan BP Batam dan 10 kesepakatan PT SMM dengan warga RW 19 Kelurahan Tiban Baru itu, 90 persen diant-

Dari Halaman 9 aranya sudah selesai. Tidak ada permasalahan, baik itu dengan warga, dengan Ketua RT setempat, maupun dengan jamaah Masjid Baitul Hasanah. " Kami sudah memenuhi semua hasil kesepakatan bersama dengan warga RW 19 Kelurahan Tiban Baru. Baik berupa bantun terhadap pengembangan maupun perbaikan masjid, perbaikan sarana jalan, pasilitas umum, sarana kebersihan lingkungan dan sarana drainase," ujarnya. Bahkan, diluar dari hasil 10 kesepakatan bersama dengan warga dan tokoh masyarakat itu, pihak PT SMM juga telah memenuhi per-

mintaan Ketua RW 19 Kelurahan Tiban Baru, Ayi Aprianto, yang mengatasnamakan warga dan para Ketua RT setempat, dengan meminta dana untuk kas RW dan para RT senilai Rp50 juta. " Kami juga telah kabulkan dan memberikan lansung dananya, ini bukti kwitansinya. Begitu juga dengan bantuan pembuatan kubah Masjid Baitul Hasanah, kami telah menyerahkan cek tunai Bank Muamalat, senilai Rp50 juta kepada Ketua Takmir Masjid. Dari sekian perhatian dan dukungan kami itu, masak masih kurang terus...?. Dan masa kami masih disalahkan juga...?," ujarnya. Dengan ketidaknyaman-

an itu, pihak PT SMM berharap kepada Pemko Batam, BP Batam dan kepada DPRD Kota Batam untuk bisa mencarikan solusi dan jalan penyelesaiannya. Baik melaui RDP dan hearing di DPRD. " Seharusnya, saat RDP di DPRD Kota Batam itu, kami juga dilibatkan dan diundang hadir. Sehingga, kami juga tau apa yang menjadi permasalahan, antara warga dengan pihak PTSMM selaku pengembang perumahanan. Ya setidaknya, undangan itu telah sampai ke tangan kami dua atau tiga hari, sebelum rapat digelar. Jangan di hari H-nya, baru kami ini diberi tau dan undang," tukas Agung Setiawan St. (vnr)

Para pekerja berharap protes yang mereka sampaikan menjadi perhatian bagi pihak perusahaan. Edo, salah seorang pekerja mengatakan, aksi mogok kerja yang disertai protes itu digelar sejak tiga hari lalu. Mereka menolak rencana PHK massal yang akan dilakukan pihak perusahaan kepada mereka. Selain itu, mareka juga menuding pihak perusahaan tidak mau ada serikat di dalam perusahaan tersebut. " Saya dengar informasin-

ya dari dua bulan yang lalu, kalau pihak perusahaan ini mau PHK masal. Parahnya, yang mau PHK masal itu kebanyakan dari pengurus dan anggota serikat. Sepertinya, perusahaan ini tidak mau serikat ada di dalam perusahaan ini. Apa pun ceritanya, kami akan terus melakukan aksi ini, sampai permintaan kami di penuhi," beber Edo. Ketua Advokasi SPPJM FSPMI PT Nanindah Mutiara Shipyard Parulian Mungkur menambahkan, aksi para pekerja ini sebagai ben-

tuk penolakan mereka terhadap kebijakan manajemen yang akan mem-PHK mereka. Para buruh pun menuntut agar mereka dipekerjakan lagi, karena imbasnya akan berdampak pada keluarga mereka. Meskipun demikian, aksi para pekerja ini dirasa tidak akan menggangu aktifitas pekerja lainnya. Dengan tak adanya aksi blokade, pekerja lain yang akan memasuki wilayah perusahaan bisa lebih leluasa. (ded)

Jejerkan Batu menyerupai kuburan yang ditempelkan bunga-bunga, juga ikut dijejerkan di kawasan itu. Para pekerja kemudian memasangkan beberapa spanduk bertuliskan "Buruh bukan budak, tapi aset perusahaan". Hingga kini belum ada tanda-tanda protes tersebut akan ditanggapi pihak perusahaan. Meskipun sebelumnya sudah pernah digelar pertemuan antara karyawan dan pihak perusahaan, namun belum ada kesepakatan.

" Hal itu di luar perkiraan kami," kata Amsakar. Amsakar menjelaskan, pasokan seluruh kebutuhan pokok masyarakat Batam didatangkan dari Batam dan Tanjung pinang, terutama ikan dan sayuran. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat agar jangan memborong sembako yang dapat membuat harga naik. " Kalau satu orang memborong sembako tidak masalah, tapi kalau sudah berbondong-bondong memborong maka akan terjadi kelangkaan dan harga cenderung naik," ujarnya.(par)

10

BKDI BP Batam Gelar Safari Ramadan BATAM CENTRE (HK) — Badan Koordinasi Dakwah Islam (BKDI) Badan Pengusahaan (BP) Batam menggelar acara buka puasa dan shalat terawih bersama dalam rangka pembukaan Safari Ramadan 1436 Hijriyah. Kegiatan yang bertempat di Masjid Al Mishbah, Komplek Ditpam, Baloi ini dilaksanakan pada hari ke enam Bulan Ramadhan, Senin (22/6). Acara ini dihadiri oleh Wakil Kepala BP Batam Jon Arizal, Deputi Bidang Pelayanan Umum Fitrah Kamaruddin dan juga Direktur Pengamanan Cecep Rusmana, serta sejumlah pejabat dan pegawai BP Batam. Pada tahun ini BKDI BP Batam akan melaksanakan 13 kegiatan safari ramadhan. Masjid As Syifa RSOB, dan Masjid Baitud Dakwah Bida Asri 1 menjadi rangkaian safari berikutnya. Pada malam nuzul Quran kegiatan akan dilaksanakan di Balirungsari, Gedung BP Batam, dan satu di Asrama Haji buka bersama dengan mengundang mitra BP Batam. Untuk penutupan akan dilaksanakan di Masjid Nurul Anwar Agribisnis, Temiang. Dalam safari ini, rombongan BKDI disambut dengan hangat oleh warga dan anak-anak Taman Pendidikan Al Quran Komplek Ditpam, Baloi. " Alhamdulillah, sambutan pembukaan Safari Ramadhan tahun ini dari masyarakat sangat membahagiakan, ada peningkatan jumlah jamaah yang hadir, baik dari internal BP Batam maupun dari masyarakat. Ini artinya semangat ke-

kompakan semakin tinggi. Mudah-mudahan kondisi ini dapat dipertahankan," kata Wakil Kepala saat memberikan sambutan membuka kegiatan Safari Ramadhan 1436 H. Fitrah Kamaruddin menambahkan, pelaksanaan Safari Ramadhan disamping sebagai Syiar Agama juga sebagai tali penguat silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat. Untuk itu, dirinya akan berusaha untuk menghadiri setiap Safari Ramdahan yang dilaksanakan BKDI BP Batam. Dalam kesempatan tersebut, Jon Arrizal dan Fitrah Kamaruddin mewakili pengurus menyerahkan menyerahkan bantuan dana pembangunan masjid dan santunan kepada anak-anak Taman Pendidikan Al Quran Komplek Ditpam, Baloi. M. Ali Sauna selaku Pengurus masjid Al Mishbah mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Kedatangan rombongan BKDI BP Batam memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial dan beragama. Ia mendoakan semoga Masyarakat baik di pemerintahan maupun kalangan lainnya senantiasa diberikan kemudahan dalam mencapai kesuksesan. Sambil menunggu saat berbuka tiba, rombongan BKDI BP Batam bersama warga mendengarkan tausyiah agama dari Ustad Samsul Anwar mengenai kepemimpinan Nabi Muhammad dalam membangun sitem keluarga muslim. Acara diakhiri dengan berbuka puasa bersama. (ant)

Dari Halaman 9 Tiga Maskapai Maskapai Sriwijaya Air juga telah menumumkan penambahan penerbanan tujuan Jakarta-Batam, namun manajemen Hang Nadim belum menerima permintaan tersebut. " Hingga saat ini, baru tiga maskapai itu yang sudah mengajukan tambahan penerbangan karena permintaan penerbangannya meningkat signifikan saat mudik lebaran," kata dia. Otoritas Bandara Inter-

Dari Halaman 9 nasional Hang Nadim Batam memperkirakan jumlah penumpang penerbangan akan mengalami kenaikan hingga 9 persen pada mudik Idul Fitri pada sekitar pertengahan Juli 2015.Ia mengatakan, pada hari-hari biasa ratarata penumpang penerbangan yang tiba atau meninggalkan Batam mencapai sekitar 13.000-13.500 orang. Saat mudik pada pertengahan Juli 2015, jumlah penumpang diperkirakan menca-

pai 14.500 orang penumpang dan didominasi yang ingin mudik meninggalkan Batam. " Perkiraan tersebut juga melihat rata-rata kenaikan yang terjadi pada momen Idul Fitri pada tahun-tahun sebelumnya," kata Suwarso. Pantauan Haluan Kepri di Bandara Hang Nadim terlihat lonjakan penumpang selama seminggu Ramadhan masih berjalan normal seperti hari biasa. Lonjakan penumpan baru akan terjadi pada H-7. ***

Editor: Sofyan, Layouter:Novrizal


CMYK

Jum’at, 26 Juni 2015

11

DPRD Kabupaten Karimun Laksanakan Fungsi Bangun Negeri DEWAN Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karimun melakukan beberapa agenda kegiatan dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya sebagai lembaga perwakilan rakyat daerah yang melaksanakan fungsi-fungsi pemerintah daerah sebagai mitra sejajar Pemerintah Daerah Medio Bulan Mei dan Juni 2014, berbagai agenda kegiatan penting

dihelat diantaranya, Komisi III DPRD Karimun memanggil dan melakukan hearing dengan PT Timah (Tbk) Persero terkait dengan laporan masyarakat soal keberadaan kapal isap produksi mitra PT Timah Tbk yang sudah banyak bergeser di titik area koordinat yang mengganggu aktifitas para nelayan Karimun. Agenda lainya yang dilaksanakan para wakil rakyat ini adalah

Komisi II DPRD Karimun memanggil dan melakukan hearing dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Karimun serta Dinas Pendapatan Daerah Karimun. Kemudian media bulan Juni 2015, rapat pansus DPRD Karimun digelar membahas tentang Ranperda penanggulangan HIV AIDS di Kabupaten Karimun yang sudah mengkhawatirkan dan men-

jadi ancaman serius. Agenda penting yang dilakukan DPRD Karimun lainnya adalah pansus LKPJ DPRD Karimun yang melakukan agenda kunjungan ke perusahaan-perusahaan seperti ke PT Saipem dan ke PT MOS di Desa Pangke Narasi : Hengki Haipon Foto : Istimewa

KETUA Komisi III DPRD Karimun Zainuddin Ahmad memimpin hearing dengan manejemen PT Timah Tbk membahas persoalan Kapal Isap Produksi mitra PT Timah Tbk

PERWAKILAN PT Timah Tbk Persero mendengarkan penjelasan anggota Komisi III DPRD Karimun

KETUA Komisi II DPRD Karimun Anwar Hasyim mendengarkan pemaparan dari Kepala Dispenda Karimun H Firmansyah saat hearing

KETUA Komisi II DPRD Karimun, Anwar Hasyim (Golkar) dan Wakil Ketua Komisi II DPRD Karimun Komaruddin (PKS)

KEPALA Disperindaq Karimun HM Hasbi (kiri) dan staff saat hearing dengan Komisi II DPRD Karimun

KEPALA Dispenda Karimun M Firmansyah memberikan penjelasan saat hearing

KETUA Komisi II DPRD Karimun, Anwar Hasyim (Golkar) memimpin hearing dengan Disperindag Karimun

KOMARUDDIN (PKS) dan Rosmeri (Golkar) dari Komisi II DPRD Karimun saat hearing dengan Disperindag Karimun

ANGGOTA Komisi III DPRD Karimun serius mengikuti hearing dengan Disperindag Karimun TIM Pansus LKPJ DPRD Karimun 2015 mendengarkan penjelasan manajemen PT MOS di Desa Pangke

TIM Pansus LKPJ DPRD Karimun 2015 mendengarkan penjelasan dari staff PT Saipem saat sidak lapangan

TIM Pansus LKPJ DPRD Karimun 2015 mendengarkan penjelasan manajemen PT Saipem Indonesia di Desa Pangke

KETUA Komisi I DPRD Karimun HM Taufik bersama Wakil Bupati Karimun, Sekda Karimun dan Dandim Karimun mengikuti upacara peringatan Hardiknas di Coastal Area Karimun

KETUA Komisi I DPRD Karimun HM Taufik menyerahkan secara simbolis penghargaan di upacara peringatan Hardiknas di Coastal Area Karimun

CMYK

TIM pansus DPRD Karimun tentang Ranperda penanggulangan HIV AIDS di Kabupaten Karimun

SUASANA hearing Tim pansus DPRD Karimun tentang Ranperda penanggulangan HIV AIDS di Kabupaten Karimun Editor: Eddy Supriatna, Layouter :Mario


Jum’at, 26 Juni 2015

Anambas

12

Kebijakan Pusat Rugikan Nelayan ANAMBAS (HK) — Kebijakan pemerintah pusat di bidang kelautan dan perikanan lebih banyak menyulitkan, bahkan merugikan para nelayan di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA). Yudi Liputan Anambas Pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Anambas melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) daerah itu, meminta pusat untuk membuat kajian terhadap kebijakan yang sebelumnya telah dikeluarkan. Pasalnya banyak kebijkan yang dikeluarkan, khususnya pada bidang kelautan dan perikanan cenderung menyulitkan bahkan merugikan para nelayan di Anambas. Salah satu contoh terhadap kebijakan yang barubaru ini dikeluarkan oleh pusat yakni adanya perubahan Undang-Undang nomor 23 dimana sejumlah kewenangan dalam pengurusan perizinan kini berada d Provinsi. Yunizar, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Anambas mengatakan, adanya perubahan undang-undang ini dinilai menyulitkan Anambas yang notabene berada pada daerah perbatasan. Yunizar mencontohkan, dalam perubahan undang-undang tersebut salah satunya mengatur tentang pengurusan

Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) yang semula dapat diurus pada tingkat kabupaten untuk kapal ukuran gross ton tertentu, kini kewenangannya berada di Provinsi. “Saya meminta pusat khususnya Balitbang di Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk membuat semacam kajian terhadap kebijakan yang sebelumnya telah dikeluarkan,” kata Yunizar belum lama ini. Disebutkan Yunizar, hal ini disampaikan saat menghadiri undangan rapat di Bogor belum lama ini. Karena, bukan mempermudah namun malah mempersulit. Contohnya untuk mengurus SIPI. Dengan adanya perubahan UU No 23 itu, pengurusan untuk kapal 5 GT ke atas berada di provinsi. Sementara, kita tahu rentang kendali untuk ke provinsi itu seperti apa,” ungkapnya. Dampak perubahan undang-undang itu lanjut Yunizar perlahan namun pasti mulai dirasakan nelayan di Anambas. Sejumlah nelayan, khususnya nelayan kecil mulai mengeluh dengan perubahan undang-undang yang kini harus diurus ke provinsi. Lang-

kah lain pun untuk menerbitkan surat keterangan sementara agar para nelayan kecil di Anambas dapat beraktivitas, termasuk mengirimkan hasil ikannya ke sejumlah wilayah di luar Anambas. “Mereka mulai mengeluh, khususnya nelayan kecil. Karena itu tadi, saya yakin untuk mengurus ini tidak selesai hanya dengan waktu dua tiga hari saja. Dari lama waktu perjalanan ke provinsi saja sudah berapa. Belum lagi biaya untuk penginapan dan lainnya,” tukasnya. Sejumlah mahasiswa sambung Yunizar serta pakar bidang kelautan perikanan yang hadir dalam pertemuan di Bogor pun mengaku terkejut dengan fenomena yang disampaikannya. Oleh karena itu, ia meminta agar terdapat petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis terhadap perubahan undang-undang tersebut, khususnya pada daerah perbatasan seperti di Anambas. “Saya minta kepada mereka agar tidak habis saat disitu saja. Mereka pun kaget dengan penyampaian yang saya sampaikan itu. Memang tidak dipungkiri, yang namanya kebijakan itu tentu berlaku untuk umum. Tapi, kami berharap ada juklak juknis khususnya mengenai perubahan undang-undang itu, terlebih untuk daerah perbatasan,” pungkasnya. ***

Bupati Akui Desa Air Asuk Sedang Berkembang ANAMBAS (HK) — Kecamatan Siantan Tengah semakin berkembang. Pelan tapi pasti kecamatan yang terkenal dengan Ikan Napoleon di Desa Air Senahnya ini merangkak melakukan pembanahan, baik berupa infrastruktur maupun SDM. Bupati KKA, Drs Tengku Mukhtaruddin dalam safari ramadhan mengatakan, secara keseluruhan Kecamatan Siantan Tengah semakin berkembang, dan ini dibuktikan dengan kemajuan di daerah itu. Dari tahun ketahun walaupun majunya agak lambat namun tetap maju, terutama tempat berdiri di masjid dan pembagunan infrastruktur yang sedang dilaksanakan. “Dulu pada tahun 2009 mimbar Masjid At-Taqwa

Air Asuk Kecamatan Siantan Tengah, terbuat dari kayu bulat dan papan tak berketam, sekarang alhamdulillah berukir megah. Berarti disamping membagun infrastruktur fisik juga membangun rumah ibadah itu merupakan kebangaan kita umat islam,” kata T engku di Air Asuk, Selasa Malam. Selain itu sebut Tengku, pembangunan-pembagunan yang lain, seperti jalan setapak dari Air Asuk ke Desa Liuk sekarang sudah baik. Jika dahulu harus menggunakan sampan untuk ke Lidi sekarang sudah bisa pakai sepeda motor. Dalam waktu lima tahun lanjut Tengku, sudah bisa duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan ka-

bupaten yang lain, namun dengan tidak membanggakan diri karena telah menjadi kenyataan. Jarang sebuah kabupaten itu dalam waktu lima tahun bisa membangun seperti yang laksanakan di Anambas. “Ini bukan keberhasilan bupati saja, ini keberhasilan masyarakat dan pemerintah kabupaten kepulauan Anambas, bukan mutlak keberhasilan pak bupati tidak , bupati dengan seluruh SKPD kalau seandainya tidak didukung oleh masyarakat tidak akan berdaya, ini terjadi karena dukungan masyarakat, keinginan kita bersama untuk menata kehidupan kita didaerah ini,” pungkasnya. Turut dalam rombongan masing-masing Seketaris Daerah, Radja Tjelak Nur Djalal, Asisten I, Kepala SKPD, Wakil Ketua DPRD, Lanal Tarempa, Danramil, Direktur Perusda serta ibuibu Pengerak PKK ini merupakan kunjungan pertama Rombongan Safari Ramadhan Pemkab Anambas, mudah-mudahan ini membawa berkawah bagi kita semua dan masuk pada hari ini merupakan yang ke 6 kali kunjungan bupati kedaerah tersebut selama dirinya menjabat PLT Bupati dan Bupati. (yud)

YUDI/HALUAN KEPRI

PERAHU BERLABUH — Perahu nelayan berlabuh di tepi pantai menyusul para nelayan tengah melaksanakan ibadah puasa. Belakangan para nelayan alami kesulitan bahkan mengalami kerugian akibat kebijakan pemerintah pusat.

Anambas Dapat Asupan Dana Kurang Salur Rp170 M ANAMBAS (HK) — Masih adanya dana kurang salur milik Anambas yang terparkir di Kementerian Keungan tahun 2014 sebesar Rp170 miliar menjadi salah satu pengobat krisis anggaran yang terjadi di kabupaten termuda diprovinsi Kepri tersebut. Namun jika tidak diperjuangkan dikhwatirkan dana milik Anambas ini akan hilang dan akhirnya tidak mendapat apa-apa. Saat ini Bupati KKA, Drs Tengku Mukhtaruddin mengajak SKPD dan DPRD daerah itu untuk berjuang bersama agar dana kurang bayar ini masuk kedalam APBDP 2015 ini. Seperti diketahui KKA Anambas mengalami defisit anggaran sejak tahun 2014 hingga tahun 2015. Defisit Anggaran pada tahun 2015 ini mencapai Rp345 M.

Bupati KKA Drs Tengku Mukhtaruddin mengatakan akan membawa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berjuang agar dana kurang bayar tersebut dapat masuk pada APBDP 2015. “Atau paling tidak 2016 dana kurang bayar ini sudah masuk,” kata Tengku, Rabu (24/6). Disebutkan Tengku sebenarnya dana kurang salur tersebut sebesar Rp173 M namun karena ada kelebihan dana salur sebesar Rp3 M maka tinggal sekitar Rp170 M. Kendati demikian dengan masuknya dana tersebut, KKA masih mengalami defisit sekitar Rp180 M. “Walaupun dana itu dapat masuk kita masih tetap mengalami defisit yang sangat besar,” paparnya. Untuk mengatasi hal itu pemerintah KKA terpaksa

harus mengambil kebijakan antara lain dengan mengurangi Kesra PNS sebesar 30 persen, Bansos yang tidak ada pada tahun 2015, tidak dilaksanakannya proyek tahun tunggal. “Kalau dana ini dapat masuk maka akan ada revisi pada APBDP KKA,” tukasnya. Tengku menginginkan dana kurang salur ini dapat segera dikelirkan antara pemerintah dan DPRD. Selanjutnya secara bersama maju ke Kementerian Keuangan mendesak pada tahun 2015 dana tersebut dapat dicairkan. Awalnya dana kurang salur ini harus masuk ke pemerintah KKA pada APBNP 2015, namun karena pembahasan APBNP suda dilaksanakan pada bulan Februari maka tidak dapat dialirkan ke Anambas.

Pemerintah dan DPRD harus mengupayakan masuk pada APBDP atau paling tidak hutang terlebih dahulu. dan saat APBD 2016 dana itu dapat dibayarkan. Dana kurang bayar ini merupakan hak pemerintah priode 20102015, jika penyalurannya terhambat maka pemerintah yang akan rugi. Tengku juga mendesak dalam APBDP kedepan harus memasukan point kurang bayar 2014, bila belum dapat juga di APBDP 2015, kalau bisa masukan APBD 2016. Kalau Point ini tidak dimasukan ditakutkan dana tersebut dapat hilang hal ini disampaikan menjelang berakhirnya kepemimpinan tuah berbangsa. “Jangan sampai point ini tidak masuk karena jika tidak masuk maka daerah yang akan rugi,” pungkasnya. (yud)

Bupati Berpamitan kepada Warga Siantan Tengah ANAMBAS (HK) — Bupati Kepulauan Anambas, T Mukhtaruddin berpamitan kepada warga Kecamatan Siantan Tengah sehubungan akan berakhirnya masa jabatannya menjelang Pilkada 9 Desember 2015. Bupati T Mukhtaruddin bersama Wakil Bupati Abdul Haris berniat maju kembali dalam Pilkada sehingga akan mengundurkan diri lebih awal dari masa jabatan yang seyogianya berakhir

pada 9 Agustus 2015. “Kalau tidak ada halangan saya akan mengakhiri lebih dahulu sebelum tanggal 9 Agustus, karena menurut rencana saya akan mengundurkan diri dari jabatan ini selambat-lambatnya bulan Juli,” ungkap T Mukhtaruddin di Desa Air Asuk, Kecamatan Siantan Tengah, Selasa malam. Pengunduran diri itu diperkirakan pada 24 Juli 2015 yang tepatnya seminggu sesudah lebaran. Sebagai pemimpin atau bupati untuk periode 2010-2015, dirinya menyadari dalam waktu lima tahun belum banyak yang bisa diperbuat. “Kalau selama ini berbuat salah atau ada hal-hal yang kurang berkenan di hati bapak-bapak ibu sekalian atas nama pribadi dan keluarga dirinya memohon maaf yang sebesar-besarnya,” tuturnya. Dia kembali menjelaskan bahwa dirinya tidak berkesempatan lagi untuk bertatap muka dengan masyarakat desa tersebut. “Tolong sampaikan salam maaf saya beserta keluarga kepada seluruh warga di Kecamatan Siantan Tengah ini,” katanya. Dirinya juga menyadari walapun telah bertugas selama 34 tahun di birokrasi pemerintahan, namun masih merasa kekurangan, masih banyak, ke-

lemahan-kelemahan. “Tapi yakinlah bapak dan ibu sekalian Saya tidak ada berniat jahat atau memikirkan hal-hal yang negatif terhadap kabupaten Kepulauan Anambas ini, saya benar-benar tulus dan iklash untuk memimpin Anambas dalam waktu lima tahun, kabupaten kepulauan Anambas saya giring,saya pelihara, kalau anak-anak mulai dari dalam kandungan ibu”, Kata T.Mukharuddin. Dia sempat mengisahkan pada saat dirinya masih men-

jadi Asisten Tata Pemerintahan di Kantor Gubernur Kepri, dan pada saat itulah Anambas diusulkan menjadi kabupaten, dan dirinya lah yang membuat surat usulan kepada Menteri Dalam Negeri. Dirinya diperintahkan oleh gubernur untuk mengawal pembentukan Kabupaten Kepulauan Anambas “Di pundak kamu lah tanggung jawab sebagai Asisten Tata Pemerintahan itulah tugas saya waktu itu sekitar tahun 2006-2007,” kata T. Mukharuddin. (ant)

ANT

BUPATI Kepulauan Anambas T Mukhtaruddin bersalaman dengan warga Desa Air Asuk Kecamatan Siantan Tengah.

Editor: Nikolas Ngao, Layouter: Abi Hamdani


Natuna

Jum’at, 26 Juni 2015

13

Heboh Getaran seperti Gempa RANAI (HK) — Warga di Natuna dihebohkan dengan adanya getaran seperti gempa, dimana rumah warga secara tiba-tiba bergetar dan disertai suara gemuruh pada bagian atap rumah selama rentan waktu 3-5 detik pada Kamis (25/6) sekitar pukul 01.10 WIB dini hari. Imam Liputan Natuna Kejadian tersebut sontak saja membuat warga berhamburan keluar karena mengira terjadi gempa. Apalagi kejadian tersebut tidak hanya di Kota Ranai, tetapi getaran itu terasa hingga di Kecamatan Pulau Tiga, Kecamatan Bunguran Barat dan Kecamatan Midai. Sebelum adanya penjelasan resmi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), berbagai opini muncul dengan kejadian itu, ada warga mengatakan getaran tersebut terjadi karena ada aktivitas pengeboman di laut dengan skala besar. Namun ada juga dugaan getaran tersebut karena gempa, serta dugaan lain seperti jatuhnya benda langit yang jatuh. Informasi yang dihimpun dari BMKG Ranai, getaran tersebut bukan gempa, meskipun kantor BMKG juga ikutan merasakan getaran. “Perkiraan sementara mungkin ada tanah terban (penurunan muka tanah), atau juga bisa ini karena ada benda jatuh berupa batu dari langit.

Bisa jadi ada aktivitas pengeboman di laut yang mana getarannya kita rasakan sesaat,” kata Kepala BMKG Natuna, Yassinson Ilyas, Kamis (25/6). Getaran yang terjadi dirumah-rumah warga tersebut dipastikan bukan gempa. Sebab berasarkan letak geografis, Natuna tidak termasuk dalam titiktitik gempa. “Natuna tidak termasuk dalam titik gempa, seperti halnya di daerah Jawa, kepulauan Natuna tidak ada jalur atau titik-titik gempa. Saya rasa demikian yang dapat disampaikan,” sebutnya. Beberapa warga Natuna mengira efek getaran akan menimbulkan gempa dan tsunami. Sehingga banyaknya warga yang keluar dari rumah. “Pas kejadian, saya langsung keluar dari rumah dan berlari ke pantai untuk melihat kondisi air laut, dan air laut saat itu sedang surut. Setelah itu saya bergegas pulang kerumah untuk mengecek rumah ada yang retak, setelah dicek alhamdulillah gak ada yang retak,” ungkap Hardi warga Jemengan, Ranai. Kejadian aneh ini mem-

buat warga hawatir. Sebab kejadian serupa pernah terjadi di desa Cemaga Kecamatan Bunguran Selatan belum lama ini. Namun kali ini getaran dapat dirasakan di empat kecamatan Bunguran, dan dua kecamatan kepulauan. “Mungkin ini bukti kalau

Kandidat yang Akan Mendampinginya di Pilbup kembali di Pilbp mendatang. Sementara menurutnya, kandidat lainnya belum memiliki rekomendasi DPP, sehingga butuh waktu yang tidak sebentar. Munculnya dua nama kandidat tersebut, kata Imalko, merupakan hasil pantaun lapangan yang dilakukan Partai Demokrat ia dan rekan-rekannya di partai lebih menginginkan kandidat Bakal Calon Wakil Bupati Yakni Mustamin Bakri dari Partai Golkar. “Pantaun kami sih Pak Mustamin, tapi kita tengok saja nanti karena Pak Bahar dan Pak Mus masih diproses di DPP, makannya itu kita belum bisa memastikan apapun mengenai wakil ini. Saya rasa kita perlu menunggulah,” katanya. Imalko mengaku belum berani membahas ataupun menyebut-nyebut visi misinya maju mencalonkan diri kembali menjadi Bupati Natuna dengan alasan semuanya belum ada yang pasti dan masih ada mekanisme yang mesti dijalani. “Kalau visi misi nanti

merasakan hal sama . Dimana rumahnya ikut bergetar dan seperti terdengar suara letupan. “Sama di rumah juga bergetar,” kata Imalko kepada wartawan. Menurutnya banyak versi menyebutkan penyebab timbulnya getaran. Namun

sebulan lalu, ada nelayan melihat benda jatuh dari langit persis berada di belakang Pulau Senoa. “Kita berfikir positif saja, mungkin ini hanya kebetulan. Tetapi nelayan pernah mengatakan bahwa melihat benda jatuh dari langit di

lautan belakang pulau Senoa,” paparnya. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan pasti dari instansi terkait soal munculnya getaran. Namun demikian masyarakat hawatir akan ada getaran susulan yang lebih dahsyat. ***

TAMPAK SEPI — Tampak kantor Badan Meteorologi Kalimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Ranai, masih sepi. Meski masyarakat merasakan adanya getaran yang menyerupai gempa.

Imalko Antara Dua Pilihan RANAI (HK) — Wakil Bupati Natuna, Imalko yang mantap maju sebagai calon bupati (Cabup) Natuna pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Natuna Desember mendatang, mengaku belum bisa memastikan siapa yang bakal mendampinginya sebagai calon wakil bupati (Cawabup). Namun demikian, diantara sekian banyak kandidat Cawabup yang muncul, ada dua nama yang menurutnya paling berpeluang menjadi wakilnya, yakni Baharuddin dari Partai Demokrat dan Mustamin Bakri dari Partai Golkar. “Belum putus, saat ini ada dua nama yang paling berpeluang dan kita intens membangun komunikasi politik,” ujar Imalko kepada sejumlah pewarta di kediamanya, Jalan Datuk Kaya Wan Muhmmad Benteng Ranai Kecamatan Bunguran Timur, Kamis (25/6). Selaku calon tunggal dari partainya untuk Cabup, Imalko mengaku sudah mengantongi rekomendasi dari DPP untuk maju

bumi sudah semakin tua, dan ini juga peringatan dari sang pencipta agar umatnya segera bertaubat,” kata Sulasno warga Desa Air Lengit, Kecamatan Bunguran Tengah. Sementara itu, Wakil Bupati Natuna Imalko mengaku

dululah, kita ini kan masih dalam proses, kalau sudah ada rekomendasi itu baru kita ngomong visi misi. Dan saya rasa yang terpenting itu menang dulu lah, kalau kita sudah menang visi misi kita tinggal dijalankan saja,” selorohnya berkelakar dengan sejumlah wartwan. Ditanya apakah ada partai koalisi yang hendak bergabung dengan Partai Demokrat, Imalko mengaku Partai Demokrat sangat terbuka bagi partai lain untuk berkoalisi, bahkan partai Demokrat bukan hanya terbuka dengan partai yang memiliki kursi di DPRD, tapi juga yang belum berhasil mendapatkan kursi juga diterima. “Oh tentu, kita terbuka kok, yang paling intens saat ini partai Nasdem, kita juga menkomunikasikannya dengan partai yang tidak memiliki kursi di DPRD seperti PKS, PKB dan lain sebagainya, kita komunikasikan juga dengan mereka. Semakin banyak kawan kan semakin bagus,” pungkasnya senyum. (fat)

Masjid Jamik Ranai Sediakan Takjil Berbuka Puasa NATUNA (HK) — Masjid Jamik yang terletak di jantung Kota Ranai, Kabupaten Natuna menyediakan ratusan bungkus takjil bagi jamaah untuk berbuka Puasa setiap hari. “Pengurus Masjid Jamik dan panitia bulan suci Ramadhan pada tahun ini menyediakan takjil berbuka sebanyak 600 bungkus, yang terdiri dari berbagai macam makanan untuk berbuka. Takjil ini gratis bagi jamaah,” ungkap Ketua Masjid

Jamik Ranai, Wan Suhardi, Kamis (25/6). Menurut dia, takjil gratis ini merupakan tradisi sejak 10 tahun yang lalu. Selain itu juga untuk memberikan kenyamanan bagi jamaah yang hendak melaksanakan shalat terutama saat shalat Maghrib di bulan puasa ini. “Jadi bagi jamaah kita manjakan dengan berbuka secara bersama-sama dengan berbagai macam makanan berbuka,” kata dia.

Perlu diketahui, tambah dia, dana untuk pembelian takjil, berasal dari infaq dan sedekah para jamaah dan juga donatur yang mempunyai harta sedikit berlebih. “Rata-rata berada di sekitar lingkungan masjid,” tambah dia. Semantara itu, Sabri salah seorang jamaah menuturkan, program berbuka gratis yang ditaja panitia bulan suci Ramadhan ini adalah hal yang sangat ba-

gus dan bisa dicontoh masjid lainnya. “Sangat bagus, apalagi bagi jamaah yang datang dari daerah lain atau kebetulan singgah di Kota Ranai ini,” pungkas dia. Selain takjil gratis, panitia amaliyah Masjid Jamik juga mengadakan ceramah kilat sesudah shalat Isya yang disampaikan mubaligh dan selanjutnya shalat tarawih berjamaah selama satu bulan penuh. (ant)

Natuna Bentuk Tiga Kecamatan Baru RANAI (HK) — Sebagai upaya mempercepat proses pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Natuna Barat dan Natuna Selatan, Pemerintah Kabupaten Natuna menambah jumlah kecamatan dengan cara membentuk kecamatan baru melalui sistem pemekaran. Wakil Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra mengatakan, tahun ini Bupati Natuna Ilyas Sabli telah menegesahkan tiga (3) Surat keputusan (SK) rekomendasi pemekaran kecamatan baru di Natuna. Ini artinya tahun ini bakal ada pembentukan 3 kecamatan lagi. SK Rekomendasi tersebut untuk tiga calon kecamatan baru, yakni Kecamatan Pulau Tiga Barat yang dimekarkan dari Kecamatan

pulau Tiga, kemudian Kecamatan Suak Midai yang dimekarkan dari Kecamatan Midai serta Kecamatan Bunguran Batubi dari Kecamatan Bunguran Barat. Saat ini kata Candra SK rekomendasi tersebut sedang diproses di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) setelah direkomendasikan oleh Gubernur Kepri. “Informasinya SK itu sedang diverifikasi di Kemendagri, karena pak Bupati dan Pak Gubenur sudah oke,” kata Candra di kantornya, Jalan Yos Sudarso Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Kamis (25/6). Setelah prosesnya selesai di Kemendagri, maka ketiga kecamatan tersebut menurut dia sudah menjadi kecamatan yang definitif dan efektif

mulai tahun ini. Dengan demikian jumlah kecamatan yang menjadi syarat pembentukan DOB Natuna Barat dan Natuna Selatan tidak kurang dari jumlah yang ditetapkan sebagai syaratnya. “Dengan ini kecamatan dua calon DOB ini cukup, kalau ini sudah cukup saya rasa pertimbangan apa lagi yang kita tunggu untuk membentuk DOB ini,” pungkasnya. Kabupaten Natuna akan dimekarkan menjadi 4 wilayah yakni wilayah Kabupaten Natuna sebagai Kabupaten Induk, Kabupaten Natuna Barat, Kabupaten Natuna Selatan dan Kota Ranai di antara empat wilayah tersebut yang menjadi prioritas saat ini adalah Kabupaten Natuna Selatan

dan Natuna Barat. Jumlah Kecamatan di wilayah Natuna Selatan sekarang ini baru ada 4 kecamatan yakni Kecamatan Serasan, Kecamatan Serasan Timur, Kecamatan Subi dan Kecamatan Midai. Tahun ini akan bertambah satu yakni Kecamatan Suak Midai. Sementara di wilayah Natuna Barat saat ini terdapat Kecamatan Bunguran Barat, Kecamatan Bunguran Utara, Kecamatan Pulau Tiga dan Kecamatan Pulau laut. Tahun ini akan ditambah dua kecamatan yakni Kecamatan Pulau Tiga barat yang dimekarkan dari Kecamatan Pulau Tiga dan Kecamatan Bunguran Batubi yang dimekarkan dari Kecamatan Bunguran Barat. (fat)

FATTURAHMAN/HALUAN KEPRI

WAKIL BUPATI Natuna Imalko saat berbincang-bincang dengan sejumlah wartawan di kediamannya Jalan Datuk Kaya Wan Muhammad Benteng Ranai. Ia mengaku pencalonannya dan calon yang mendapmpinginya masih dalah proses di DPP Demokrat. Editor : Amir Yunus, Layout : Abi Hamdani


CMYK

Politik 14 Jefridin Dapat Restu Warga KKSS Jum’at, 26 Juni 2015

BATAM (HK) — Buka bersama keluarga besar warga Sulawesi Selatan (Sulsel) Kota Batam dengan anak yatim, Rabu (24/6) di Hotel Pasific, Batuampar, menjadi momen silaturahmi sekaligus ajang memperkenalkan Drs Jefridin M.Pd yang mantap maju sebagai Cawawako Batam.

Kolom Panwaslu Batam UNDANG–UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO 1 TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG – UNDANG NO 1 TAHUN 2014 TENTANG PEMILIHAN GUBERNUR,BUPATI, DAN WALIKOTA MENJADI UNDANG–UNDANG DENGAN UNDANG–UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO 8 TAHUN 2015 PERUBAHAN ATAS UNDANG–UNDANG TAHUN 2015 TENTANG PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG–UNDANG NO 1 TAHUN 2014 TENTANG PEMILIHAN GUBERNUR,BUPATI, DAN WALIKOTA MENJADI UNDANG–UNDANG

Amir Yunus Liputan Batam Dalam acara buka bersama yang diadakan pengurus DPD Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKKS) Kota Batam yang dihadiri Kerabat dari Johor Malaysia, Jefridin yang saat ini masih menjabat sebagai Kadispenda Batam mendapatkan restu dari keluarga besar Sulawesi Selatan yang ada di Batam untuk maju sebagai calon wakil walikota (Cawawako) Batam. "Sebagai warga Sulawesi Selatan, kita mendukung penuh pak Jef (panggilan akrab Jefrdin) mewakili orang Sul-

sel di Pemilihan Walikota mendatang," ujar Ketua Harian KKSS Batam, H Faizal Fatah disambut riuh tepuk tangan seluruh hadirin. Faizal Fatah yang mewakili Ketua Umum KKSS Batam H Permata, menambahkan bahwa warga Sulsel yang ada di Batam patut berbangga hati, karena punya figur yang sangat layak untuk mendampingi Rudi (Wawako Batam) yang mantap maju sebagai calon walikota (Cawako) Batam. "Warga Sulsel hanya mengarahkan dukungan ke Pak Jef, bukan yang lain," tegas Faizal. Mendapat kesempatan sambutan, Jefridin menyatakan kesiapannya untuk maju,

sekaligus mohon doa restu agar niatannya maju sebagai wakil walikota tersebut mulus tanpa hambatan. "Setiap jumpa orang kita (Sulsel), saya ditanya dan ada juga yang SMS, hari ini saya nyatakan diri maju mencalonkan diri sebagai wakil walikota, mohon doanya," kata Jefridin. Lebih jauh disampaikan, bahwa awalnya ia masih ragu untuk maju sebagai kandidat karena harus mengundurkan diri dari PNS, padahal dirinya masih punya jangka waktu 13,5 tahun sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun demikian, belakangan UU No 5 tahun 2015 khususnya pasal yang meng-

atur tentang pengunduran seorang PNS dan ASN tersebut telah dicabut melalui yudicial review. "Sekarang saya tidak ragu lagi, karena tidak perlu mundur tapi hanya meletakkan jabatan saja," terangnya. Ditambah lagi, niatannya maju tersebut atas permintaan langsung dari pak Walikota Batam Ahmad dan sejumlah tokoh lainnya di Batam dan Kepri. Dalam acara buka puasa bersama tersebut pengurus KKSS memberikan santunan kepada anak yatim dari Panti Asuhan Nurul Huda, Panti Asuhan Al Aqsa dan Panti Asuhan Darul Taqwa, dan menghadirkan penceramah Ustad H Baso Arifin. ***

Bagian Keenam dana Kampanye Pasal 74 1. Dana Kampanye pasangan Calon yang diusulkan Partai Politik atau Gabungan Partai Politik dapat diperoleh dari : a. Sumbangan Partai Politik dan / atau gabungan Partai Politik yang mengusulkan pasangan Calon ; dan / atau b. Sumbangan pihak lain yang tidak mengikat yang meliputi sumbangan perseorangan dan / badan hukum swasta. 2. Dana Kampanye pasangan calon perseorangan dapat diperoleh dari sumbangan pihak lain yang tidak mengikat yang meliputi sumbangan perseorangan dan / atau badan hukum swasta 3.Partai Politik atau gabungan Partai Politik yang mengusulkan pasangan Calon wajib memiliki rekening khusus dana Kampanye atas nama pasangan Calon dan didaftarkan kepada KPU Provinsi atau KPU Kabupaten / Kota 4. Pasangan Calon perseorangan bertindak sebagai penerima sumbangan dana Kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan wajib memiliki rekening khusus dana Kampanye dan didaftarkan kepada KPU Provinsi atau KPU Kabupaten / Kota 5. Sumbangan dana Kampanye sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b dan ayat 2() dari perseorangan paling banyak Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dan dari badan hukum swasta paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

Alamat: Panitia Pengawas Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur & Walikota dan Wakil Walikota Kota Batam Tahun 2015 Ruko Golden Egg No. 3 Batam Centre Telp/Fax: 0778 - 7495161

IST

MOHON RESTU — Mewakili Walikota Batam Ahmad Dahlan, Kadispenda Batam Jefridin memberikan sambutan di depan keluarga besar Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam acara buka puasa yang digagas KKSS Batam, Rabu (24/6) di Hotel Pasific. Dalam kesempatan itu, Jefridin meminta restu maju sebagai calon wakil walikota (Cawawako) Batam.

CMYK

Editor: Amir Yunus, Layout: Parlin


Dunia

Jum’at, 26 Juni 2015

15

Seribu Orang Pakistan Tewas Akibat Gelombang Panas KARACHI (HK) — Korban tewas akibat terjangan gelombang udara panas di Pakistan hingga Kamis (25/6), sudah melebihi 1.000 orang. Jumlah korban tewas diperkirakan masih akan bertambah meski awan mendung dan angin sedikit menurunkan suhu di kota Karachi, tempat yang paling menderita akibat bencana ini. Kamar-kamar jenazah dan para penggali kubur di kota terbesar di Pakistan itu kerepotan menangani korban tewas yang terus bertambah sejak suhu ekstrem ini terjadi akhir pekan lalu. "Jumlah korban tewas sudah melebihi 1.000 orang dan kemungkinan akan bertambah hingga 1.500 orang," kata Anwar Kazmi,

juru bicara Yayasan Edhi, organisasi amal terbesar di Pakistan. Berdasarkan data yang diperoleh AFP dari sejumlah rumah sakit di Karachi, jumlah korban tewas mencapai 1.079 orang. Sementara itu, berbagai rumah sakit di Karachi merawat setidaknya 80.000 orang korban gelombang panas. Setelah beberapa hari suhu udara di Karachi mencapai lebih dari 40 derajat Celcius, angin laut mulai bertiup dan awan mulai menutupi matahari sehingga membawa sedikit kesejukan di kota tersebut. Sebagian besar korban

tewas ini adalah mereka yang berusia lanjut, warga miskin dan para pekerja kasar yang harus bekerja di tempat terbuka. Selain itu, Asosiasi Dokter Pakistan (PMA) menyebut minimnya pemahamawan warga tentang gejala seseorang yang terkena gelombang panas dan cara memberi pertolongan pertama, berkontribusi atas tingginya jumlah korban. Kesulitan warga Pakistan bertambah karena terjangan gelombang panas kali ini bertepatan dengan saat umat Muslim menjalankan ibadah puasa. Di tengah terjangan udara panas ini, umat Muslim Pakistan tetap berpuasa. Selain karena taat menjalankan perintah agama, undang-undang Pakistan juga melarang warga makan atau minum di tempat umum saat siang hari sepanjang bulan Ramadhan. (kom)

KOM

MENDINGINKAN DIRI — Sejumlah warga kota Karachi, Pakistan mendinginkan diri di bawah semburan air dari sebuah pipa yang bocor. Terjangan gelombang udara panas yang terjadi sejak akhir pekan lalu telah menewaskan lebih dari 1.000 orang.

Advetorial

LP-KPK Pertanyakan Kinerja Subkon PT PLN Batam BALOI (HK) — Ketua Lembaga Pengawasan Kebijakkan Pemerintah dan Keadilan (LPKPK) Batam, Dorkas Lomi Nori, mempertanyakan kinerja Sub Kontrak (Subkon) PT PLN Batam yang semena-mena terhadap masyarakat di lapangan. Pasalnya, tanpa alasan yang jelas, tanpa pemberitahuan terlebih duhulu, tanpa surat tugas serta tanpa dilengkapi identitas diri, bahkan melibatkan anggota polisi, Subkon PT PLN mendatangi masyarakat di rumah-rumah untuk mencabut meteran listrik, yang katanya bermasalah. " Ini ada apa..? Kok bisa tiba-tiba saja pihak petugas Sub Kontrak PT PLN Batam membawa polisi mendatangi rumah-rumah masyarakat untuk mencabut meteran listrik yang terpasang itu. Yang nota bene, katanya bahwa ada praduga putaran meteran itu berjalan lambat dan harus diperiksa di laboratorium. Meskipun itu, kondisi segel meteran listrik masih utuh, dan tidak mengalami kerusakan," ungkap Dorkas, heran. Ketua LP-KPK Batam ini mengungkapkan, tanpa

ada pemberitahuan terlebih dahulu, kedatangan pihak Subkon PLN itu, berniat untuk mencabut alat meteran listrik di rumah warga, namun mereka tidak membawa surat tugas, surat pemberitahuan serta alat meteran penggantinya. " Bahkan, sebelum alat meteran listrik dicabut, mereka juga menawarkan pada warga dengan penyambungan lansung, yaitu dengan menggunakan MCB. Ini aneh dan ada apa...?. Sebab, ini sangat berbahaya dan tidak sesuai dengan prosedur yang benar," tanya Dorkas. Artinya, ungkap Dorkas, yang juga Pimpinan Cabang Kantor Law Office ZBK Batam, selama ini pemeriksaan terhadap kerusakan pemakaian meteran listrik di warga itu tidak terdeteksi kebocorannya. Bahkan, pihak pengawasan alat meteran listrik itu malah menawarkan denda, agar meteran tidak jadi di-

cabut. “ " Kalau warga tidak mau dicabut meteran listriknya, maka harus membayar uang denda sebesar Rp23 juta kepada kami, atas kerugian PLN selama ini," ujar Dorkas, menirukan ucapan petugas Subkon PT PLN Batam yang mendatangi rumah warga tersebut. Wah.., kalau begini keadaan dan kenyataannya, ungkap Ketua LP-KPK ini, bisa kacau peran dan kinerja menajemen PT PLN Batam, yang nota bene memperkerjakan tenaga Subkon di BUMN itu. " PT PLN Batam berkewajiban memberikan pelayanan kelistrikan yang baik dan benar kepada masyarakat umum tapi malah dirusak perannya oleh tenaga subkon. Sehingga dengan sikap sewenang-wenang itu akan menimbulkan permasalahan baru di masyarakat," ucapnya. Diterangkan Dorkas, keberadaan LP-KPK di Kota Batam ini sebagai salah satu lembaga pengawas kinerja pemerintah, yaitu berperan sebagai mitra pemerintah dalam meluruskan setiap permasalahan yang ditemukan, serta dilaporkan oleh masyarakat

ke LP-KPK. " Nah, dengan sikap semena-mena yang ditunjukan oleh subkon PLN Batam ke masyarakat itu perlu kita pertanyakan. Dan kita akan menghimbau dan menginformasikan DPRD Kota Batam untuk dapat memberikan sedikit perhatian kepada pihak PT PLN Batam, atas kinerja tenaga Subkon yang mereka miliki itu," terangnya. Selain itu, ungkap Dorkas ini, dia sudah menghubungi Dir Reskrimum Polda Kepri, Kombes Pol Adi Karya Tobing, atas sikap dan pengakuan polisi yang melakukan pendampingan petugas Subkon PT PLN Batam di lapangan itu. " Terkait perbuatan polisi yang keluhkan masyarakat, saya sarankan untuk membuat laporan ke provost. Nanti, kita juga akan tinjau ulang MoU antara polisi dengan pihak PLN itu, yang berdasarkan keterangan polisi tersebut," kata Dorkas, menirukan perkataan Kombes Pol Adi Karya Tobing. Pokoknya, kalau ada masyarakat yang merasa diperlakukan tidak sesuai prosedur yang berlaku oleh anggota polisi, baik itu dari mereka yang sedang bertu-

gas di lapangan maupun lepas tugas, silahkan saja melapor ke Provost. "Kalau anggota kita terbukti bersalah, pasti akan kita tindak dengan proses hukum yang benar, ujar Kombes Pol Adi Karya Tobing kepada kami," terang ketua LP-KPK ini. Selain itu, terkait sikap dan perlakuan pihak Subkon PT PLN Batam kepada warga di lapangan, imbuh Dorkas, juga sudah masuk

laporannya ke kantor LPKPK Batam, sehingga akan menjadi agenda dan komitmen bagi LP-KPK Batam untuk menindaklanjuti kasus tersebut dengan segera. " Kami (LP-KPK) Batam, dalam waktu dekat akan melayangkan surat kepada pihak PT PLN Batam, untuk melakukan audensi. Tujuannya, selain untuk bersilaturahmi kami juga ingin mendukung dan meminta PT PLN Batam

untuk menyelesaikan permasalahan ini dengan baik. Sebagai lembaga yang resmi, serta memiliki peran sebagai pengontrol kinerja pemerintah, LP-KPK berupaya dengan semaksimal mungkin untuk membantu dan bekerjasama. Mari kita saling berbagi informasi dan memecahkan semua permasalahan yang ada di masyarakat, serta dipemerintahan," tukasnya. (vnr)

Editor: Rahmad Ghafur, Layouter : Mario


CMYK

Ramadhan 1436 H

Jum’at, 26 Juni 2015

Terjemahan Alqur’an

Surah Al Israa’ 61. Dan (ingatlah), tatkala Kami berfirman kepada malaikat: “Sujudlah kamu semua kepada Adam”, lalu mereka sujud kecuali iblis. Dia berkata: “Apakah aku akan sujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?” (QS. 17:61) 62. Dia (iblis) berkata: “Terangkanlah kepadaku inikah orangnya yang Engkau muliakan atas diriku Sesungguhnya jika Engkau memberi tangguh kepadaku sampai hari kiamat, niscaya benar-benar akan aku sesatkan keturunannya, kecuali sebagian kecil”. (QS. 17:62) 63. Rabb berfirman: “Pergilah, barangsiapa di antara mereka mengikuti kamu, maka sesungguhnya neraka Jahannam adalah balasanmu semua, sebagai suatu pembalasan yang cukup. (QS. 17:63) 64. Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka. (QS. 17:64) 65. Sesungguhnya hamba-hambaku, kamu tidak dapat berkuasa atas mereka. Dan cukuplah Rabbmu sebagai Penjaga”. (QS. 17:65) 66. Rabbmu adalah yang

melayarkan kapal-kapal di lautan untukmu, agar kamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyayang terhadapmu. (QS. 17:66) 67. Dan apabila kamu ditimpa bahaya di lautan, niscaya hilanglah siapa yang kamu seru kecuali Dia. Maka tatkala Dia menyelamatkan kamu ke daratan, kamu berpaling. Dan manusia adalah selalu tidak berterima kasih. (QS. 17:67) 68. Maka apakah kamu merasa aman (dari hukuman Allah) yang menjungkirbalikkan sebagian daratan bersama kamu atau Dia meniupkan (angin keras yang membawa) batu-batu kecil? Dan kamu tidak akan mendapat seorang pelindungpun bagi kamu, (QS. 17:68) 69. atau apakah kamu merasa aman dari dikembalikan-Nya kamu ke laut sekali lagi, lalu Dia meniupkan atas kamu angin taufan dan ditenggelamkan-Nya kamu disebabkan kekafiranmu. Dan kamu tidak akan mendapat seorang penolongpun dalam hal ini terhadap (siksaan) Kami. (QS. 17:69) 70. Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anakanak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan. (QS. 17:70)

Interaktif Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan sosial agama, masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 Dan (ingatlah), tatkala Kami berfirman kepada malaikat: “Sujudlah kamu semua kepada Adam”, lalu mereka sujud kecuali iblis. Dia berkata: “Apakah aku akan sujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?” (QS. 17:61)

Koridor Dan katakanlah kepada hamba-hamba-Ku: “hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang lebih baik (benar). Sesungguhnya syaitan itu menimbulkan perselisihan di antara mereka. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia. (QS. 17:53)

16

Kemenag Kepri Gelar Penilaian Keluarga Sakinah TANJUNGPINANG (HK) — Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kepri menggelar penilaian dan pemilihan keluarga sakinah teladan tahun 2015. Acara tersebut berlangsung di Asrama Haji Tanjungpinang dan telah dibuka secara resmi oleh Kakanwil Kemenag Kepri H. Marwin Jamal, Rabu (24/6).

Ferry Herianto Liputan Tanjungpinang Ketua panitia pelaksana kegiatan, Hairul, mengatakan, keluarga sakinah merupakan keluarga yang dibina atas perkawinan yang sah yang mampu memenuhi kebutuhan material dan spiritual secara layak dan seimbang serta diliputi suasana kasih sayang diantara anggota keluarga termausk lingkungan secara selaras dan serasi. "Menghayatinya, mengamalkannya dalam memperdalam keimanan dan ketaqwaan kepada Allah." “Tujuan kegiatan ini harus mampu menanamkan nilai keimanan dan ketaqwaan serta akhlak mulia melalui pendidikan agama di

lingkungan keluarga, masyarakat, pendidikan formal, pemberdayaan ekonomi umat, kesehatan, sanitasi lingkungan dan pencegahan penyakit”, kata Hairul. “Penilaian dilakukan terhadap 7 pasang yang mewakili kabupaten/kota se Kepri. Pasangan yang dikirimkan adalah terbaik pertama dari tingkat kabupaten/kota. Selama penilaian ini berlangsung panitia akan melibatkan tim penilai yang terdiri dari Kanwil Kemenag Kepri, BP4 Kepri dan Ketua BKMT Kepulauan Riau”, kata dia. Sementara itu Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Kepri, H. Erman Zaruddin mengatakan, kegiatan itu merupakan yang ke-10 sejak Kemenag Kepri ada di Kepri. “Prinsipnya kita tetap me-

IST

KAKANKEMENAG Kepri, H Marwin Jamal, memberikan sambutan saat pembukaan Penilaian dan Pemilihan Keluarga Sakinah Teladan tahun 2015 di Asrama Haji Tanjungpinang, Rabu (24/6). laksanakan kegiatan ini dalam konteks meningkatkan peran keluarga sehingga keluarga semakin berdaya. Tujuannya adalah dalam rangka memacu agar semua masyarakat memiliki motivasi un-

tuk membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah”, ujar Erman. “Harapan kita dengan adanya kegiatan ini akan terpaculah keluarga-keluarga yang ada di Kepri untuk terus ber-

kembang membangun keluarga sakinah. Secara nasional kita telah memiliki pengalaman yang baik, kita pernah berada di peringkat 1, peringkat 3 dan peringkat 4 tingkat nasional”, ucapnya. ***

Surga Diisi Orang yang Mampu Jaga Amarah OLEH: Dadang Kahmad Setiap aktivitas seorang Muslim yang tengah menjalankan ibadah shaum adalah ibadah. Jiwanya tengah dididik Sang Ilahi, demikian pula raganya, sedang dilatih. Sungguh satu bulan penuh diisi dengan pendidikan. Sabar, ikhlas, dan ihsan menjadi pelajaran utamanya. Tak seorang pun tahu apakah dia sedang berpuasa atau tidak, hanya dirinya dan Allah SWT yang tahu apa yang se-

CMYK

sungguhnya terjadi. Ibarat suatu madrasah, hikmah yang terkandung di dalam shaum sangat luar biasa. Tak ada ruang kosong yang sia-sia, semuanya penuh hikmah. Berpulang kepada diri masing-masing untuk mengambilnya. Kepada mereka yang sungguh-sungguh, predikat takwa akan diraih, sementara yang asal-asalan, hanya mendapatkan lapar dan kehausan. Tentu saja, untuk me-

raih derajat takwa tak semudah mengatakannya. Selain harus memenuhi seluruh amalan dengan sungguh-sungguh sesuai syariat, hiasi juga hati dengan sabar dan ikhlas. Ingatlah godaan mencapai takwa sebanding dengan prestise raihannya. Perut lapar kerap membuat orang mudah tersinggung dan cepat marah. Berusahalah sekuat tenaga untuk menahan amarah dan tidak memprovokasi orang supaya marah. Menahan amarah

merupakan salah satu sifat dari orang-orang bertakwa (al-muttaqun). Kita dianjurkan untuk menghindar jika ada seseorang yang mengajak bertengkar, dianjurkan berkata “inni shoimun”, aku sedang berpuasa. Kemarahan merupakan emosi negatif yang diluapkan dalam wujud kata-kata maupun perbuatan reaktif. Emosi ini sering kali merugikan, bahkan mengancam. Tak sedikit pula, akibat amarah yang tak terkendali, seseorang tega membunuh. Menahan amarah merupakan akhlak mulia. Dijanjikan balasan surga yang luasnya tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi. Rasulullah bersabda, “Barang siapa menahan marah, padahal ia mampu menampakkannya, maka kelak pada hari kiamat Allah akan memanggilnya di hadapan para makhluk dan menyuruhnya untuk memilih bidadari yang ia sukai.” (HR Tirmidzi). Selain marah yang sifatnya negatif, ada juga yang positif. Marah seperti ini dilakukan bukan atas dasar kebencian, tapi sebagai pendidikan dan penyadaran. Rasulullah pernah marah kepada sahabatnya yang malas beribadah, bahkan ia pun pernah memarahi orang yang

p e l i t . Marah model ini dilakukan agar seseorang mendapatkan kemaslahatan dalam hidupnya. Ketika kita disakiti oleh seseorang, kemarahan adalah hal yang wajar. Namun, terus-menerus mendendam ialah sikap buruk dan harus dihindari. Pada bulan suci ini, pelajaran menahan amarah menjadi salah satu materi wajib untuk dijalankan mereka yang melaksanakan shaum. Dengan amarah yang membara, kita telah lemah dan dengan mudah dikalahkan oleh setan yang terkutuk. Orang yang mudah marah, di dalam dirinya terkandung sifat sombong, memersepsi dirinya sebagai orang hebat, merasa harus dihormati. Surga yang diciptakan Allah hanya diisi orang-orang yang lemah lembut dan selama hidupnya mampu mengelola amarahnya secara positif. Ia tidak seperti iblis, yang marah dan membangkang saat diperintah Allah SWT bersujud kepada Adam. Dia merasa lebih mulia karena diciptakan dari api, sedangkan Adam hanya dari tanah. Mari tetap tenang dan tenteramkanlah hati kita. Dapatkanlah dengan penuh salah satu pelajaran menuju takwa bernama menahan amarah pada bulan yang penuh nilai pendidikan ini. (rpc)

Editor: Ferry Herianto, Layouter: Parlin


CMYK

Kepri Raya

Jum’at, 26 Juni 2015

Misngadi Kontraktor

Bekerja dengan Prinsip SOSOK yang dianggap keras sebagian orang di Kecamatan Bintan Timur, Kijang ternyata banyak menyimpan keromantisan dan keberhasilan. Bagi sosok yang akrab disapa Misngadi adalah sosok yang dianggap keras oleh sebagian orang karena profesinya. Profesi dan pekerjaan yang beresiko memaksa pria yang tinggal di jalan Lengkuas Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur ini selalu berhubungan dengan masyarakat luas. "Saya selalu santai dan selalu Bekerja dengan Hal 18

17

Kadis PU Bintan 'Bungkam' Dugaan Korupsi RSUD BINTAN (HK) — Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadis-PU) Kabupaten Bintan Juni Rianto 'bungkam' ketika dikonfirmasi terkait dugaan korupsi pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kijang, Kabupaten Juniriyanto Bintan yang dilaporkan LSM National Corruption Watch (NCW) Kepri ke Kejaksaan Tinggi (Kejati), Jumat (19/6) lalu. Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang Belum diketahui pasti kenapa orang nomor satu di Dinas PU Bintan tersebut

enggan memberikan penjelasan seputar dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan wewenang yang

Kadis PU Hal 18

IST

SARAT KKN — Pembangunan RSUD Kijang, Bintan yang sarat KKN. Dugaan korupsi ini telah dilaporkan oleh LSM NCW Kepri, Jumat (19/6) di Kejati Kepri.

Perusahaan AMP 7 Motor Pembalap Liar Diamankan Diminta Tidak Monopoli Razia di Bulan Ramadhan TANJUNGPINANG (HK) — Perusahaan yang memiliki Asphalt Mixing Plant (AMP) diminta untuk tidak melakukan monopili terhadap perusahaan kecil dalam pemenan-

gan proyek jalan di Kepri. Karena perusahan yang sudah memiliki lebel menjual aspal berkualitas disinPerusahaan AMP Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Jajaran Satlantas Polres Tanjungpinang membubarkan aksi balapan liar di Jalan Basuki Rahmat, Ka-

mis (25/6) pukul 05.30 WIB. Hasilnya tujuh motor yang tak sempat kabur diamankan petugas. Pantauan di lapangan

subuh hari itu, ratusan kendaraan roda dua baik itu yang menonton maupun yang ikut balap liar di jalan raya tersebut, terlihat kocar-

Perusahaan AMP Hal 18

Lis Buka Puasa dengan Warga Penyengat TANJUNGPINANG (HK) — Rombongan Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH didampingi istri Hj. Yuniarni Pustoko Weni, SH serta Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang Drs. Riono, M. Si, menggelar buka puasa bersama dan Safari Ramadhan dengan masyarakat Pulau Penyengat,

Sani Panggil Dirut PLN Batam-Tanjungpinang GUBERNUR Kepri H.M Sani memanggil Direktur Utama PLN Batam dan PLN Tanjungpinang guna membahas persoalan listrik yang terjadi di Tanjungpinang. Pertemuan tersebut berlangsung di Gedung Daerah, Kamis (25/6). Sani mengatakan bahwa per-

CMYK

temuan ini untuk membahas persoalan pemadaman listrik yang masih kerap kali terjadi di Kota Tanjungpinang. Bahkan pada bulan Ramadhan sekarang ini. "Untuk itu, saya memanggil kedua Dirut PLN ini untuk kembali bersama-sama mencari opsi-opsi lain dalam menghada-

pi serta mengatasi persoalan listrik," kata Sani usai pertemuan. Dirut PT PLN Bright Batam Dadan Kurniadipura mengatakan, saat ini pihaknya akan menggandakan mesin pembangkit untuk PLTMG Tokojo KiSani Panggil Hal 18

Rabu (24/6). Kedatangan orang nomor satu di Tanjungpinang beserta rombongannya tersebut disambut hangat oleh masyarakat Pulau Penyengat. Mulai dari anak-anak, remaja, Tokoh Agama hingga Tokoh Masyarakat nampak antusias berjabat tangan dengan Walikota Tanjungpinang.

Kehangatan Warnai Masjid Sultan Riau Penyengat

Lis, dengan ramah dan hangat menyapa serta menjabat tangan masyarakat yang sudah menunggu kedatangannya tersebut dengan tawa lepas dan bahagia. Lis juga nampak berbincang dengan beberapa masyarakat yang hadir sambil berLis Buka Hal 18

Dampak Globalisasi Terasa di Kepri WAKIL Gubernur Kepri, Soerya Respationo menyatakan dampak globalisasi terasa di provinsi yang berada di Selat Malaka hingga Laut Tiongkok Selatan, berbatasan dengan empat negara, Singapura, Malaysia, Thailand dan Vietnam ini. Soerya menyebutkan pengaruh globalisasi terasa di berbagai sendi kehidupan, ada yang negatif dan positif.

Di bidang politik, Soerya mencatat beberapa dampak positif dan negatif dari globalisasi. Dampak positifnya yaitu tumbuhnya kesadaran untuk menjalankan pemerintahan secara terbuka dan demokratis sebagaimana yang telah dijalankan oleh negara-negara demokratis di seluruh dunia. Namun, di sisi lain, globalisasi yang didukung paham demokasi dan liberalisme lambat laun

mengikis nilai-nilai budaya luhur Pancasila. "Budaya voting yang mengabaikan semangat musyawarah untuk mufakat adalah contoh nyata dari pengaruh negatif globalisasi berfaham demokrasi," kata dia. Di sektor ekonomi, globalisasi mendorong terbukanya pasar internasional hingga tercipta buDampak Globalisasi Hal 18

Editor: Afrizal, Layouter: Agung Raharjo


18

Jum’at, 26 Juni 2015

500 Anak Yatim Terima Santunan Safari Ramadhan Gubernur TANJUNGPINANG (HK)- Sekitar 500 anak yatim dari 11 Panti Asuhan yang ada di kota Tanjungpinang menerima santunan dari Gubernur Kepri H.Muhammad Sani di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (26/6). Eva Fransiska Liputan Tanjungpinang Santunan tersebut diberikan sejalan dengan pelaksanaan agenda Safari Ramadhan 1436 H, yakni buka puasa dan tarawih bersama Gubernur bersama jajaran

SKPD dan Anak Yantim se Kota Tanjungpinang. Batuan yang diberikan berupa sejumlah paket Ramadhan, kain sarung serta uang tunai. Tak hanya memberi santunan kepada anak yatim dari 11 panti asuhan, Sani juga memberikan bantuan

berupa bingkisan sembako untuk beberapa panti asuhan lainnya. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepulauan Riau, Hj Aisyah Sani juga memberikan bingkisan kepada pengurus yayasan panti asuhan yang hadir. Sani juga mengajak semua anak yatim dan semua masyarakat yang hadir untuk dapat terus meningkatkan ibadahnya di bulan Ramadhan. Tak hanya ibadah, namun juga menjaga serta menjalin silaturahmi. “Karena dengan menjalin silaturahmi akan kekal hingga akhir hayat. Untuk itu,

dengan silaturahmi yang terjalin marilah kita membangun persatuan,” kata Sani. Dengan bersatulah, kata Sani, maka semua pastinya akan mampu membangun Kepri dengan baik. Pasalnya, dalam membangun Provinsi Kepri yang maju dan baik banyak tantangan yang akan dihadapi. “Namun dengan bersatu, kita dapat bersama-sama mencari solusi atas permasalahan tersebut,” jelas Sani. Sani juga menegaskan, nasib seseorang di masa yang akan datang tidak akan ada yang bisa menentukan. Oleh

karena itu, ia sangat yakin ada bakal calon pemimpin di antara anak-anak yatim yang hadir pada kesempatan ini. “Oleh sebab itu kita wajib menyayangi anak-anak kita. Tak peduli dia yatim atau yang masih memiliki ibu bapak. Semua anak punya hak yang sama, dan kitalah yang bertanggung jawab atas mereka saat ini,” kata Sani. Dalam Sani juga berterima kasih para pengurus yayasan panti asuhan yang ada di seluruh Provinsi Kepri karena dengan sabar dan ikhlas mengasuh anakanak yatim.***

EVA/HALUAN KEPRI

BERI SANTUNAN — Gubernur Kepri, HM Sani saat membagikan santunan kepada anak yatim di Gedung Daerah saat buka puasa bersama anak yatim seKota Tanjungpinang, Rabu (24/6).

Sopir Angkot Ditangkap Warga PWKI Siap Bermitra dengan Pemerintah TANJUNGPINANG (HK) — Jo (35), salah seorang sopir angkot di Tanjungpinang, ditangkap warga setelah ketahuan sebagai pelaku pencurian di rumah Richa, Jalan Arif Rahman Hakim, Seijang, Kamis (25/6). Salah seorang warga, Surya mengatakan, pada saat pencurian tersebut terjadi disat situasi dan suasana di sekitar lokasi kejadian dalam keadaan sepi. Pada saat kejadian itu, aksi pelaku dilihat oleh abang korban yang bernama Wisnu. “Pelaku pun langsung dikejar hingga ke seberang jalan dekat Masjid yang ada di kawasan situ. Pada saat itu kebetulan juga ada

warga yang sedang lari pagi ikut juga mengejar pelaku,’’ ujar Surya yang juga personil Polri bertugas di Polres Tanjungpinang. Dikatakan Surya, di dalam dompet yang diambil pelaku tersebut memang tidak ada uang. Namun, ada beberapa ATM dan kartu identitas lainnya yang berharga menurut korban. Pelaku juga belum sempat mengobrak abrik dompet tersebut. “Pelaku ditangkap tak jauh dari rumah korban. Sebab, dia berlari menuju mobil angkotnya yang tak jauh dari tempat kejadian. Beruntung juga ia tidak dihakimi warga,” ucapnya. Surya juga mengimbau

Dari Halaman 17

Bekerja dengan bersyukur kepada Allah SWT. Wajah yang diberikan terkesan seram, namun sejatinya tidak. Pekerjaan yang saya geluti sebagai kontraktor adalah pekerjaan mulia sebagai buruh. Saya akui jenjang pendidikan saya yang hanya tamatan Sekolah Dasar (SD) menuntut saya untuk lebih tekun," ujarnya kemarin. Bagi pria yang dikaruniai tiga putri tersebut lahir di Surabaya 23 Mei 1977 ini menjadiakan iat ekun bekerja dan beribadah. Bagi keluarganya, sosok

kepada masyarakat agar waspada setelah sholat subuh. Sebab, para pelaku kejahatan beraksi ketika orang dalam keadaan istirahat atau rumah dalam keadaan kosong. “Kami berharap masyarakat harus lebih waspada. Bulan puasa ini memang banyak kejadian kejahatan,” ungkapnya. Sementara itu, pantauan di Polres Tanjungpinang, pagi hari itu pelaku masih menjalani pemeriksaan insentif di ruang unit tindak pidana umum Satreskrim Polres Tanjungpinang. Hingga kini belum didapat keterangan resmi dari pihak kepolisian. (nel)

Misngadi adalah sosok yang romantis dan lembut. Pekerjaan yang penuh resiko menuntun dirinya untuk tetap semangat bekerja. "Bekerja mesti dengan prinsip. Karena pekerjaan yang saya tekuni adalah sebuah pekerjaan yang penuh amanah. Baik dari owner pemilik pekerjaan, maupun karyawan kita sendiri. Saya akui, untuk lulusan SD saat ini tidak ada pekerjaan lain selain buruh," ujarnya. Namun hal itu tidak

menyurutkannya untuk terus berusaha mencari rezeki demi anak istri dan keluarga. Yang paling penting terus berdoa dan minta kepada Allah SWT. Dia menambahkan, untuk saat ini kehidupan semua serba mahal. Jika dirinya tidak bekerja, maka anak istri yang masih memiliki masa depan akan kasihan. Dirinya mengakui, saat ini pekerjaan sulit sekali. Apapun yang dapat dikerjakan selama halal akan ia kerjakan demi keluarga.(eza)

Dari Halaman 17

7 Motor

kegiatan ini memang sengaja dilakukan pihaknya. Karena balapan liar tersebut meresahkan pengguna jalan lainnya yang ingin melintas. "Kegiatan yang kami lakukan pada hari ini, (Ka-

mis-red) mengamankan tujuh motor dengan 12 orang pengendara, termasuk yang dibonceng. Terdiri dari sejumlah pelajar dan remaja yang baru lulus," ucap Riki. Dikatakan Riki, selama bulan puasa, kegiatan serupa akan setiap hari digelar pihaknya. Dengan sejumlah titik yang dijadikan lokasi balap liar pada subuh hari. Selain itu, untuk kendaraan yang diamankan dalam operasi balap liar ini, maka akan ditilang selama tiga bulan. "Mereka yang diamankan pada balapan liar ini kami minta orang tuanya untuk datang ke Polres agar mereka mengetahui tingkah laku anaknya. Selain itu untuk mereka yang pelajar, kami juga akan memberikan surat ke pihak sekolahnya," kata Riki. (nel)

yalir masih menguasai pe- haan 'minor' (kecil-red) tidak kerjaan pembangunan jalan, bisa ikut berpartisipasi. Untuk itu, Junaidi menbaik di kota maupun kabupayarankan kepada Ketua BP tan se-Kepri. Dengan demikian tentun- Batam Mustofa Wijaya unya akan mematikan perusa- tuk membenahi perusahaan tersebut agar bisa haan lain yang notamemberikan dukunbene telah memiliki gan kepada perusakualifikasi dalam haan lain yang tidak pembangunan jalan. memiliki AMP. "Kita lihat selama Begitu juga Guini perusahaan yang bernur Kepri HM Samemiliki AMP sangat ni, kata Junaidi, agar kompak, sehingga menindaklanjuti pemereka tidak mau rusahaan AMP yang mengeluarkan dukuntidak memberikan gan ke perusahaan dukungan terhadap lain yang tidak punya Junaidi perushaan lain. KaAMP untuk mengikurena tradisi tersebut ti tender atau pelelangan." kata Ketua Umum Dew- sudah lama berlangsung sehan Pimpinan Daerah Gabun- ingga perusahaan-perusagan Pengusaha Perusahaan haan kecil tidak bisa berbuat. "Ini sudah lama dibiarkan Konstruksi Nasional Indonesia (DPD Gapeksindo) Kepri oleh PPK, Pokja maupun KetJunaidi, Kamis (25/6) meny- ua BP Batam. Dan sepertinikapi indikasi monopoli peru- ya tidak ada pembinaan terhadap kontraktor kecil. sahaan AMP di Kepri. Dikatakan, hal tersebut Kita berharap hal ini jangan tentunya sudah terjadi dis- dibiarkan lagi terjadi, karena kriminasi terhadap perusa- bila mereka merajalela tenhaan ini. Seperti halnya di tunya tidak ada lagi persainBadan Pengusahaan (BP) gan sehat," ungkap Junaidi. Pihaknya juga meminya Batam. Perusahaan AMP sangat dimuluskan untuk lo- kepada Komisi Persaingan los setiap tender pemban- Usaha (KPU-red) untuk seggunan jalan, sehingga perusa- era melakukan pengawasan

terhadap perusahaan yang memiliki AMP, karena sudah banyak kontraktor kecil yang mati suri akibat monopoli perusahaan ini. "Perusahaan yang punya AMP ini terkesan monopoli. Mereka mengerjakan jalan mulai dari base course tanah atau penimbunan, pengerasan sampai dengan pengaspalan. Ini terkesan diskriminasi. Padahal perusahaan ini fokus untuk memproduksi aspal dengan kualitas yang baik dan mengambil untung besar," imbuh Junaidi. Di Batam sendiri sebut dia, ada enam perusahaan yang memiliki AMP, dan di Tanjungpinang maupun Bintan juga ada enam perusahaan. Perusahaan kecil yang ikut tender pelelangan pekerjaan jalan jika tidak mendapat dukungan dari perusahaan yang memiliki AMP, maka dinyatakan gugur. Kita juga meminta agar AMP jangan menjadi persyaratan yang menggugurkan perusahaan lain yang tidak memilikinya. Karena dengan adanya monopoli tersebut, tentunya persaingan dalam pelelangan sudah tidak sehat lagi," kata Junaidi.(eza)

Jajaran Satlantas Polres Tanjungpinang tengah mengamankan beberapa kendaraan aksi balap liar dalam razia di jalan Basuki Rahmat, Kamis (25/6) subuh sekitar pukul 05.30 WIB. kacir saat petugas Satlantas mendatang ke lokasi yang dijadikan arena balap liar. Kanit Regident Polres Tanjungpinang yang juga Perwira pengawas, Ipda Riki Fahmi Mubarok mengatakan

Perusahaan AMP

Dari Halaman 17

Gelar Lomba Paduan Suara TANJUNGPINANG (HK) — Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) Cabang Tanjungpinang terus memberikan kontribusi nyata dan berperan dalam mendukung program pemerintah. Salah satunya adalah dengan pelaksanaan lomba paduan suara yang diikuti oleh wanita-wanita Kristen yang tergabung dalam setiap gereja. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PWKI Kota Tanjungpinang Tetty Siregar mengatakan, paduan suara yang diikuti sebanyak 10 kontingen dimana setiap satu group terdiri 15 orang merupakan suatu wadah untuk berekspresi dan berkomunikasi. “Dalam paduan suara ini diperlukan suatu kreativitas, harmonisasi dan perasaan untuk menciptakan musik

yang indah. Kemudian, kekompakan juga merupakan salah satu komponen penting dalam lomba paduan suara ini,” kata Tetty Siregar dalam sambutannya pada pembukaan lomba paduan suara PWKI Kota Tanjungpinang, Kamis (25/6) di Hotel Plaza. Lebih lanjut Tetty menyebutkan, lomba paduan suara baru dicanangkan tahun ini dan kedepannya akan dijadikan program tahunan PWKI Tanjungpinang. Lomba ini juga sebagai ajang dalam meningkatkan kualitas iman dan taqwa kepada Tuhan serta menggali talenta peserta. “Kegiatan ini merupakan suatu ide yang diberikan Tuhan akan bakat dalam mengembangkannya. Kita berharap dengan lomba ini, wanita Kristen bisa berbuat, produktif, memiliki talenta

maupun ide kreatifdan bukan saja hanya mengurusi rumah tangga,” kata Tetty. Tety menyebutkan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mempererat silaturahmi, menjalin dan meningkatkan kerja sama di antara perempuan gerejawi di Kota Tanjungpinang. Selain menggelar lomba paduan suara lanjutnya, PWKI Kota Tanjungpinang juga telah sering mengadakan beragai kegiatan yang telah dituangkan di dalam program kerja. Seperti seminar tentang kesehatan, seminar tentang karakteristik wanita Kristen sebagai ibu rumah tangga dan pemimpin masyarakat serta bakti sosial lainnya. “Dengan hadirnya PWKI di Kota Tanjungpinang, kita siap mendukung program pemerintah dalam meningkatkan pembangunan disegala

Dari Halaman 17

Dampak Globalisasi daya bersaing secara positif yang sudah mulai mempengaruhi pola pikir mayoritas pengusaha. Budaya tersebut memotivasi para pelaku usaha untuk menciptakan produk barang dan jasa yang mampu bersa-

ing di masyarakat internasional. "Pada bidang sosial, globalisasi menularkan budaya berpikir global, etos kerja dan disiplin yang tinggi serta semangat untuk maju yang pada akhirnya mencipatkan

identitas bangsa yang lebih positif di tingkat dunia," kata Soerya. Sementara itu, di tengah krisis budaya identitas nasional, Soerya meminta warga untuk terus melestarikan kebudayaan daerah, satu di

ta jajaran, yang meluangkan waktunya untuk berbuka bersama dan menjalin silaturrahmi dengan masyarakat Pulau Penyengat. "Mudah-mudahan hubungan baik ini dapat terus terjalin dan terjaga," harap Hafiz. Pada kesempatan itu Lis, menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya karena dapat berbuka bersama dan bersilaturrahmi dengan masyarakat setempat.

"Pulau Penyengat ini sudah seperti kampong saya sendiri. Kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Pulau Penyengat menjadi tanggung jawab moral bagi saya pribadi. Tapi semua itu tidak akan bisa tercapai tanpa bantuan dan kerja sama dari mayarakat di sini," ungkap Lis. Masyarakat yang hadir pada sore itu nampak antusias menyampaikan keluh kesah mereka yang langsung ditang-

tan-red) tahun 2011 yang sementara kami proses tersangka yakni PPKnya. Kalau itu belum ada kami tangani pak. Makanya kami jelaskan, nanti salah tafsir," bebernya kepada Haluan Kepri kemaren. Andri berjanji bahwa masalah tindak pidana korupsi apapun, kepolisian siap menanganinya. "Jadi kami menangani masalah Alkes 2011 masih sidik sudah naik tinggal menunggu kerugian negara. Termasuk masalah gedung RSUD kami belum dapat laporan itu. Apapun tentang masalah korupsi kami juga siap menanganainya. Walapun ada laporan yang masuk ke kami nanti, akan kami lidik kedepan," sambung Andri. Sementara itu, Ketua LSM National Corruption Watch (NCW) Kepri Mulkansyah mengatakan, kasus korupsi

yang dia laporkan sudah diterima Kejati. "Gak ada sama sekali di Polres Bintan. Kita baru lapor ke Kejati Kepri saja. Kita berharap cepat kerjanya serta tanggap Kejati Kepri bahwa ada temuan ini. Dari Alkes ada, infrstrukturnya tentu ada dugaan mark up Rp6 miliar. Makanya minta kejaksaan dan kepolsiian cepat kerja," jelas Mulkansyah. Mulkansyah yakin masalah dugaan korupsi pembangunan RSUD Kijang itu, satu item dengan proyek gedung LAM. Karena, dibangun bersama-sama di atas lahan perusahaan Antam secara pinjam pakai lahan. "Sementara pinjam pakai sudah tak boleh. Ada aturannya yakni perundang-undang pembangunan buat infrasruktur buat masyarakat gak boleh di atas lahan sengketa

atau bermasalah. Nanti mereka minta keluarin duit lagi, mestinya dibangun di atas lahan Pemda. Lahan Antam itu bermasalah semua. Kita bukan mencari masalah apa-apa, tetapi hukumnya itu harus ditegakkan," beber Mulkansyah. Sebelumnya diberitakan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bintan Juni Rianto dilaporkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri. Ia dilaporkan LSM National Corruption Watch (NCW) Kepri terkait dugaan korupsi pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kijang, Kabupaten Bintan. "Kasus dugaan korupsi ini sudah kami laporkan ke kantor Kejati Kepri di Tanjungpinang pada Jumat (19/6) lalu," kata Ketua LSM National Corruption Watch (NCW) Kepri Mulkansyah, kemarin. ***

Dari Halaman 17

Sani Panggil jang. Nantinya saat penambahan di Tokojo selesai, pihaknya akan memberi energi tambahan. " ami telah bekerja keras atas desakan pak Gubernur. Malahan kami telah menganggap pak Gubernur seperti atasan kami," kata Dadan. Namun kenyataannya hingga saat ini masih banyak kedala yang kami temui di lapangan. Itu bukan berarti kami tidak bekerja. "Nantinya, untuk membantu pemenuhan kebutuhan listrik di Kota Tanjungpinang, dengan PLTMG Dompak yang

gapi oleh Lis dan jajarannya. Setelah berdialog, Lis dan masyarakat berbuka bersama dan melaksanakan shalat magrib. Dilanjutkan dengan shalat isya’ dan shalat taraweh berjamaah. Masyarakat juga mendapat siraman rohani dari Ustad Amir Hamzah. Pada kesempatan itu Lis juga menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Sultan Riau Penyengat. (cw53)

Dari Halaman 17

Kadis PU merugikan keuangan negara sekitar Rp6 miliar dari total pagu anggaran pembangunan RSUD sebesar Rp20,699 miliar lebih. Informasi terbaru yang diperoleh dari internal Kejati Kepri Tanjungpinang, kasus dugaan korupsi tersebut diduga sudah ditangani oleh pihak Kepolisian Resort (Polres) Bintan. Namun, hal itu dibantah Kapolres Bintan AKBP Cornelius Wisnu Adji Pamungkas melalui Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Andri Kurniawan. Andri menegaskan, bahwa pihaknya (Polres Bintan) tidak pernah melakukan pemeriksaan terkait masalah tersebut. "Gak ada pak, kami gak ada melakukan pemeriksaan. Yang kami lakukan sekarang ini masalah penyelidikan Alkes (Alat Kesehatan RSUD Bin-

antaranya wayang. "Itu salah satu cara untuk mengingatkan kita kembali ke jati diri kita bagaimana berpolitik, berbangsa dan bermasyarakat. Maka dari itu, kebudayaan Jawa ini disebut adiluhung," kata dia. (r/ant)

Dari Halaman 17

Lis Buka jalan menuju pelataran Masjid Sultan Riau Penyengat. Buka puasa bersama pada sore itu dibuka dengan dialog antara masyarakat Pulau Penyengat beserta Walikota Tanjungpinang beserta jajarannya. Pengurus Masjid Sultan Riau Penyengat H. Raja Al Hafiz pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya kepada Walikota beser-

bidang,” imbuhnya. Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH dalam sambutannya mengatakan, lomba paduan suara yang diselenggarakan oleh PWKI Tanjungpinang selalu menampilkan para ahli paduan suara yang telah memiliki karakter suara yang bagus. Menurut Lis, Pemko Tanjungpinang sangat mengapresiasi setiap langkah positif yang dilakukan PWKI. “Kegiatan ini kami nilai sebagai agenda yang sangat bagus. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat menjaga kebersamaan antar gereja yang ada di Kota Tanjungpinang dalam menjaga kerukunan internal umat Kristiani mewakili gereja, yang puncaknya adalah menjaga kerukunan umat beragama khususnya di Kota Tanjungpinang, sehingga pembangunan berjalan baik,” ujar Lis.(eza)

akan dapat beroperasi akhir Juli mendatang. Dan penarikan daya 20KV Gardu Induk Kijang," kata Dadan. Dadan menyebutkan PLN akan melakukan pemindahan mesin yang berada di PLTMG Dompak ke PLTMG Tokojo. Pasalnya, pemasangan di PLTMG Dompak akan lebih memakan waktu lama. Namun dipasang di PLTMG Tokojo, mesin dapat beroperasi lebih cepat masuk ke sistem. "Maka dari itu, dengan double powernya, PLTMG Tokojo saat ini totalnya 9 MW dan nantinya PLN

Batam juga akan menambahkan 3 MW ke Tokojo sehingga kapasitasnya menjadi 12 MW," kata Dadan. Sedangkan Asisten Manager Transmisi Energi PLN Tanjungpinang Tajudin menambahkan, daya listrik yang dibutuhkan Tanjungpinang saat ini sekitar 51MW. Untuk itu Tajudin mengatakan upaya yang dapat dilakukan PLN adalah dengan mengoperasikan mesin tmbahan Pembangkit Listik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Tokojo, Kijang sebesar 3 MW. "Kami juga telah mema-

sang tiang-tiang transmisi ganda untuk mengalirkan daya dari Gardu Induk PLTD Tanjung Uban, yang mana yang satu transmisi lama, dan yang satunya sedang dipasang kabel untuk menunggu kebutuhan jaringan interkoneksi selesai," jelas Tajudin Tajudin juga menambahkan, sedaya upaya telah dilakukan PLN Tanjungpinang untuk mengatasi persoalan listrik di Tanjungpinang. Namun masih ada permasalahan dan intensitas matinya juga sudah berkurang karena kerusakan mesin yang kecil-kecil. (cw99)

Editor: Afrizal, Layouter: Agung Raharjo


CMYK

Jum’at, 26 Juni 2015

Bintan

19

Juli, Khazalik Mundur Sebagai PNS BINTAN (HK) — Wakil Bupati Bintan Khazalik dipastikan melepaskan jabatannya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) awal Juli mendatang untuk bertarung Pada Pilkada Bintan. ma tahun kedepan. Apalagi Oki Alexander Liputan Bintan Khazalik terlihat semakin optimis untuk bisa kembali memimpin Bintan selama li-

banyak masyarakat yang sudah menyatakan dukungan dengan memasang berbagai baliho yang menyebutkan Khazalik calon Bupati Bintan.

Hal inilah yang membuat pria yang masih menyandang status Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu semakin percaya diri untuk melangkah pasti menuju pendaftaran calon Bupati Bintan di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bintan pada 26 hingga 28 Juli mendatang. Meski masih jauh-jauh hari, persyaratan yang sudah

ditetapkan oleh Peraturan KPU untuk calon yang hendak mendaftar ada beberapa item, satu di antaranya yakni calon yang berasal dari PNS harus mundur pada saat pendaftaran dengan melampirkan surat pengunduran dirinya pada saat pendaftaran. Saat ditemui usai melakukan Safari Ramadhan di Masjid Nurul Iman Sei Nam

Darat, Wacopek Kijang, Khazalik mengaku akan mengajukan berkas pengunduran dirinya dalam waktu dekat. "Saya mungkin awal Juli sudah mengurusnya (Pengunduran diri PNS)," ucap Khazalik, Rabu (24/6) malam. Surat pengunduran diri dari PNS bagi yang hendak mendaftar ke KPU sesuai dengan peraturan KPU ya-

CMYK

ng diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 53, Ketua KPU Bintan, Wandra Fadillah menjelaskan, untuk PNS dengan golong IV C dan IV D, wajib mengurus pengunduran dirinya ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Pusat. Sementara untuk PNS dengan golongan setingkat di bawahnya hanya perlu mengurus berkas pengunduran dirinya di tingkat regional seperti di BKD Provinsi. Selain itu, Wandra menyebutkan, Surat Keterangan (SK) pengunduran diri dari BKN Pusat ada dua jenis. Pertama, surat yang me-

nerangkan bahwa PNS yang bersangkutan sedang mengurus SK pemberhentian di BKN dan yang kedua, surat itu berupa SK pemberhentian yang sudah diterbitkan secara sah dengan ditandatangani Kepala BKN. "Untuk pendaftaran, calon bisa melampirkan surat yang menerangkan bahwa pengunduran dirinya dalam proses di BKN Pusat. Namun pada saat penetapan calon nanti, si calon tersebut harus melampirkan SK pengunduran dirinya yang sudah sah dari BKN minimal H-1 sebelum penetapan calon pada 26 Agustus sesuai jadwal," sebut Wandra. ***

Editor: Afrizal, Layout: Parlin


Lingga

Jum’at, 26 Juni 2015

20

Listrik RBTM Lingga Diputus Tiga Bulan Nunggak LINGGA (HK) — Aliran listrik di Radio Bunda Tanah Melayu (RBTM) Lingga diputus oleh PLN akibat tiga bulan tidak menunaikan kewajiban membayar tagihan, Kamis (25/6). Nofriadi Putra Liputan Dabo Direktur RBTM Lingga, Muhammad Taufik menuturkan RBTM sudah mendapat surat teguran sebelumnya dari PLN. Untuk menyikapi surat kewajiban ini, managemen RBTM sudah menyampaikan kepada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo). “Tetapi katanya uang di bendahara belum ada,” ujarnya, Kamis (26/6) Dijelaskan, setelah mendapat teguran dari PLN, mereka juga sudah mennyampaikan kepada PLN, dimana mereka belum melaksanakan kewajiban mereka dikarenakan belum adanya uang di

bendahara Dishubkominfo. “ Kita juga sudah berusaha, bagaimana caranya, agar PLN jangan sampai melakukan pemutusan. Tetapi apa boleh buat,” kata Muhammad Taufik pasrah. Diketahui, pemutusan listrik untuk RBTM dilakukan oleh PLN Daik Lingga, mulai Rabu (24/6) pukul 14.00WIB. Hal tersebut dilakukan karena RBTM sudah menunggak selama tiga bulan. Setelah listrik tersebut diputus RBTM Kabupaten Lingga, berhenti mengudara, dan sampai saat ini belum ada solusi yang didapatkan oleh pihak RBTM. “Kita sudah menghubungi, Dishubkominfo apakah bisa melakukan pembayaran

tagihan listrik tersebut, tetapi katanya uangnya belum ada,” ujarnya. Ditempat terpisah, Said Asmarfizan, Kepala Bidang Komunikasi dan Informatika di Dishubkominfo, belum bisa memberikan keterangan. Sementara itu, salah satu pendengar setia Radio Bunda Tanah Melayu Am, menyayangkan pemutusan listrik di RBTM. Akibatnya pendengar tidak lagi mudah mendapatkan informasi dari Radio. “Biasanya untuk informasi adzan, kita bisa dengar dari radio. Bahkan untuk berbuka kita tunggu informasi dari Radio. Kalau ini diputus warga juga sulit akses informasi berbuka di bulan Ramadhan ini,” ujarnnya. Ia juga menyayangkan, saat ini suasan pemilihan kepala desa, yang seharusnya bisa mereka dengar bagaimana geliatnya, tetapi karena RBTM tidak mengudara hal tersebut tidak bisa mereka dengarkan. “ Kita memang butuh informasi,” imbuhnya. ***

Inspektorat Tindak Oknum PNS Selingkuh LINGGA (HK) — Inspektorat Kabupaten Lingga segera mengambil tindakan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) berinisial Ir yang dilaporkan ke Polsek Lingga akibat selingkuh dengan istri orang dengan memberi surat teguran. Inspektur Inspektorat Kabupaten Lingga Siswandi, ketika mendapat informasi salah satu oknum anggota PNS di kantor Inspektorat sendiri cukup kaget. Namun ia sendiri belum mengetahui secara detail proses hukum yang dilalui oleh oknum berinisial Ir tersebut. “Informasi yang kita peroleh baru sepihak. Bahkan masih dalam proses hukum. Namun kita tetap tindak lanjuti,” ujar Siswandi, Kamis (25/6) Dikatakan Siswandi, tindak lanjut terhadap oknum PNS selingkuh yang bekerja di kantor Inspektorat tersebut, ia akan melihat sesuai aturan berlaku, dan tidak serta merta memberikan tindakan tanpa aturan.

Dijelaskan, sebagaimana aturan kedisiplinan PNS yakni PP No 53 tahun 2010, ia selaku inspektur di kantor Inspektorat tetap mengacu pada aturan tersebut. “Kita tidak serta merta langsung memberikan sanksi. Namun kita lihat sesuai aturan yang berlaku. Minimal sangsi yang ringan itu adalah teguran secara tertulis,” ujarnya. Karena belum diketahui proses hukum yang dijalani oleh oknum PNS selingkuh inisial Ir, Siswandi mengatakan mempelajari terlebih dahulu. Apalagi jika benarbenar diketahui apakah pelanggaran ringan atau pelanggaran berat pihaknya tetap berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian dan Diklat. “Kalau pelanggaran disiplinnya berat, kuta berkoordinasi dulu dengan BKD. Namun saya belum tahu, baru ada informasi dari media,”ujarnya. Ketika ditanya apa tin-

dak lanjut bagi oknum PNS yang selingkuh dibiarkan saja atau ditindaklanjuti secara aturan PP no 53 tahun 2010, Siswandi menjawab bahwa oa selaku atasan tetap melakukan tindakan. “Minimal teguram tertulis,”tutupnya. Oknum anggota PNS yang bekerja di kantor Inspektorat berinisial Ir kepergok sedang berduaan dengan istri orang di Pantai Dabo kecamatan Singkep Minggu malam (21/ 06). Mirisnya, oknum inisial Ir sebelumnya adalah guru di SMP N 1 Kecamatan Singkep. Diketahui selungkuhannya berstatus iatri orang berinisial Rs. Warga belakang pasar Dabo. Sebelumnya keterangan dari Polsek Dabo AKP Syafrudin Anwar mengatakan walaupun ada keberetan dari pihak keluarga laki-laki untuk membuktikan itu harus jelas. “Karena tidak cukup bukti pasangan itu kami lepas,” ujarnya belum lama ini. (put)

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

TANGKAP RESIDIVIS — Tersangka kasus pencurian, Sahrul (23) ini merupakan residivis. Kanit Reskrim Polsek Dabo Singkep menunjukkan tersangka dan barang bukti hasil kejahatannya.

Polisi Bekuk Residivis LINGGA (HK) — Sahrul(23), warga desa Kota, Kecamatan Singkep Pesisir yang merupakan residivis kasus pencurian ditangkap Polsek Dabo karena banyaknya kasus pencurian yang meresahkan warga, Minggu (21/6). Ulah residivis yang satu ini terbilang sapu bersih, apa saja barang berharga yang bisa di ambil menjadi sasaran pencurianya. Terhitung belasan kejadian kehilangan barang semenjak ia bebas tahun 2014 lalu. Terungkapnya kasus pencurian di banyak tempat ini berkat laporan warga Desa Kota, Kecamatan Singkep Pesisir. Warga yang resah dengan ulah tersangka kemudian merencanakan menjebak pelaku dengan membuatnya mabuk.

“Di pancing minum, lalu dianya nyanyi. Warga lalu mengamankan tersangka. Sebelum diserahkan ke kami pelaku sempat diikat di terminal tunggu bus stop di situ,” kata Kapolsek Dabo Singkep Iptu Mangiring Hutagaul melalui Kanit Reskrim Ipda Supardi kepada Haluan Kepri di Mapolsek Singkep, Kamis (25/6). Dari pengakuan tersangka setelah diamankan Polisi jam 2 pagi, Minggu(21/ 06), Tersangka mengakui banyak melakukan aksi pencurian. Nekatnya pelaku

tidak pandang bulu dan bisa beraksi kapan saja. “ Modusnya congkel pintu dan jendela. Aksinya dilakukan siang dan malam sampai warga mau shalat tarwaih saja jadi takut. Karena semua diambil,” katanya lagi. Beberapa barang bukti yang diamankan dari tersangka di antaranya lima unit telepon genggam, satu jam tangan,dompet yang isinya 6 ribu rupiah, dua buah cincin yang diakuinya milik seorang ibu guru. “ Tersangka kita jerat

Pasal 363 tentang pencurian dengan ancaman 5 tahun penjara.saat ini pelaku kita amankan di mapolsek,”tambahnya lagi. Kepada Wartawan pelaku mengaku memang baru saja keluar dari penjara tahun 2014 kemarin.Karena tidak memiliki uang dan kebiasaanya yang suka ketempat hiburan membuat pelaku kembali beraksi mengambil jalan pintas. “ Tak punya uang untuk minum di kafe,”’katanya pelan yang mengaku kapok dengan kejadian ini. (jfr)

Editor: Eddy Supriatna, Layouter : Abi Hamdani


Jum’at, 26 Juni 2015

Karimun

21

Dewan Segera Sahkan Perda Desa KARIMUN (HK) — Ketua DPRD Karimun HM Asyura meminta kepada Panitia Khusus (Pansus) di DPRD Karimun yang saat ini tengah menggodok Ranperda tentang Desa agar secepatnya menyelesaikan pembahasan dan segera disahkan menjadi Perda. Kalau tidak, maka pemilihan kepala desa (pilkades) terancam akan tertunda pada 2016 mendatang. Ilham Liputan Karimun "Saya sudah meminta kepada Ketua Pansus agar Perda Desa itu disahkan akhir Juni ini atau paling lambat awal Juli mendatang. Sebab, kalau sampai Juli nanti Perda Desa belum disahkan sementara APBD Perubahan sudah masuk, maka pilkades akan tertunda lagi," ungkap HM Asyura belum lama ini di ruang kerjanya. Selain berakibat penundaan pilkades di Karimun, kata Asyura, lambatnya pengesahan Perda Desa itu juga berdampak terhadap sulitnya pencairan dana desa dari pusat. Karena, seorang pelaksana tugas kepala desa tidak memiliki tanggungjawab untuk merealisasikan dana desa dari pusat tersebut. "Ada dua kerugian kalau Perda Desa itu lambat disahkan, pertama soal penundaan pilkades di Karimun dan kedua soal penanggungjawab dana desa dari pusat. Kalau saja Perda Desa sudah disahkan, dan dilakukan pemilihan kepala desa, maka kepala desa yang definitif bisa bekerja maksimal dan dapat menyusun APBDes serta mempertanggungjawabkan anggaran desa," tuturnya.

Dia memastikan kalau tahapan penyusunan ranperda desa menjadi sebuah perda sudah memasuki tahap final oleh Pansus di DPRD Karimun. Hal itu dibuktikan dengan berangkatnya tim Pansus bersama dengan Biro Hukum Provinsi Kepri ke Mendagri. "Saya hanya berharap agar Perda Desa ini secepatnya disahkan," jelas Asyura. Asyura meminta kepada Pansus agar menyusun klausul dalam draf Ranperda tentang Desa itu sesuai dengan atura hukum yang berlaku dan tidak bertentangan dengan aturan hukum yang ada diatasnya. Pansus dipersilakan berkonsultasi atau studi banding dengan daerah lain yang sudah duluan memiliki Perda Desa, agar kemudian hari Perda Desa di Karimun sesuai dengan aturan hukum. "Kalau Perda Desa sudah disahkan, maka saya yakin pembangunan yang ada di desa akan mudah dilaksanakan, karena desa selain mendapat kucuran dana dari alokasi dana desa (ADD), juga mendapat kucuran dana desa dari pusat. Untuk mendapatkan dana tersebut, tentu saja diperlukan penyusunan APBDes oleh kades yang definitf," sebutnya.

Dirinya juga berharap kepada Pansus, agar tidak terjadi lagi benturan-benturan dalam hal penyusunan sebuah perda di DPRD Karimun. Karena suatu kesalahan dalam pengiriman draf ranperda dari Bagian Hukum di Setdakab Karimun, hingga terjadinya benturan di dewan. "Saya meminta agar draf perda yang masuk ke meja saya sudah 'masak', agar tidak terjadi benturan lagi," ungkap legislator Golkar ini. Dengan begitu, maka DPRD Karimun tidak mengalami hambatan lagi dalam hal pengesahan sebuah ranperda menjadi perda dalam rapat paripurna di dewan. Setelah perda tersebut ketok palu, maka pihaknya akan dengan mudah mengirimnya ke Provinsi Kepri. "Saya tinggal ketok palu dan kirim ke provinsi, seminggu setelah itu langsung jadi," terang dewan tiga kali periode ini. Sementara, Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) Setdakab Karimun Dwi Yandri menjelaskan, penyusunan rancangan peraturan daerah (ranperda) tentang desa, merupakan turunan dari UU No 06/2014 tentang Desa. Dalam UU itu, jabatan kepala desa (kades) mendatang dibolehkan selama tiga periode. Sebelumnya, jabatan kades hanya boleh dua periode. "Dengan terbitnya UU No 06 tahun 2014 tentang desa tersebut, maka ada beberapa perubahan yang harus dibuat melalui perda tentang desa. Karena pada tahun 2015 ini, ada 27 kepala desa yang habis masa jabatan dan ditambah lagi dengan beberapa desa yang masih dijabat oleh penjabat sementara," ujar Dwi Yandri. ***

Hafiz Bakal Disebar ke Semua Masjid KARIMUN (HK) — Wakil Bupati Karimun H Aunur Rafiq mengatakan, untuk tahun 2016 mendatang semua imam di Masjid besar termasuk Masjid Agung se Kabupaten Karimun harus hafiz atau hafal 30 juz AlQur'an. "Ada 12 masjid besar dan ada 21 masjid jami'. Jadi kita butuh 33 imam yang hafiz Qur'an. Kita akan komitmen, ke depan semua imam untuk 33 masjid yang diprioritaskan harus hafal 30 juz Al-Qur'an," ujar Rafiq saat safari Ramadhan di Masjid Besar Baiturrahman Kecamatan Moro, Rabu malam (24/6). Saat ini kata Rafiq, baru ada empat masjid yang imamnya hafal 30 juz Al-Qur'an. Untuk meregenerasi penghafal Al-Qur'an yang nantinya bakal ditugaskan ke masjid-masjid, maka pemerintah daerah Kabupaten Karimun membuka kesempatan seluas mungkin bagi anak-anak Kabupaten Karimun yang ingin masuk ke rumah tahfiz baik yang ada di Masjid Agung Poros dan yang sudah berdiri di Kecamatan Moro. Dalam kesempatan itu, Rafiq juga menyinggung soal permintaan pengurus Masjid Besar Baiturrahman Kecamatan Moro yang saat ini membutuhkan anggaran untuk pembangunan, yang anggarannya sudah disiapkan namun belum dilakukan le-

HUMAS SETDAKAB KARIMUN.

SERAHKAN BEASISWA — Bupati Karimun menyerahkan beasiswa kepada pelajar di Karimun di kediamannya Taman Bunga, Tanjungbalai Karimun, Rabu (24/6). Beasiswa tersebut merupakan kompensasi dari BPJS Ketenagakerjaan di Karimun.

Ribuan Pekerja Daftar BPJS KARIMUN (HK) — Sebanyak 9.614 tenaga kerja di Kabupaten Karimun terdaftar sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (PBJS) Ketenagakerjaan. Jumlah tersebut didapati dari 478 perusahaan yang berdiri di bumi berazam. Demikian dikatakan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Batam-Sekupang, Gigih Mulyo. "Jadi kategori perusahaan itu bisa saja dalam bentuk yayasan, usaha home industri dan toko-toko. Artinya tidak hanya atau tidak semuanya merupakan jenis usaha perusahaan besar," kata Mulyono saat bertandang ke Karimun dalam kegiatan penyerahan beasiswa bagi peserta BPJS Karimun di rumah dinas Bupati, Rabu (24/6).

Mengenai perusahaan nakal yang tidak mengikutsertakan pekerjanya kedalam BPJS Ketenagakerjaan, Mulyono mengaku sampai saat ini belum memiliki daftar list, tapi ia mengaku bahwa pihaknya selalu melakukan pembinaan. Artinya kalau memang laporannya ada pekerja yang belum masuk, maka biasanya akan dilakukan upaya perusasif pendekatan pemberitahuan melalui surat. "Tetapi kedepan dengan berlakukan undang-undang nomor 24 tahun 2011 tentang BPJS dan dari situ juga terbit pula PP 86 yang mengatur tentang sanksi administratif, maka bagi perusahaan yang memang tidak memenuhi ketentuan itu bisa dikenakan sanksi

administratif," tegasnya. Disinggung bahwa di Karimun masih ada beberapa perusahaan termasuk galangan kapal milik pengusaha lokal yang pekerjanya tidak diikutsertakan BPJS ketenagakerjaan, Mulyono mengaku nanti dilakukan pengecekan apakah semuanya sudah terdaftar atau belum. Namun menurutnya, biasanya kalau perusahaan yang relatif managemannya bagus tidak hanya mendaftarkan sebagian saja tenaga kerjanya, melainkan semua pekerja sudah didaftarkan. Apabila memang ada pekerja yang belum didaftarkan maka pekerja berhak melapor kepada instansi berwenang, dalam hal ini Dinas Tenagakerja. Kemudian bisa juga

melapor kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk diteruskan kepada Dinas terkait. Permasalahan dilapangan bahwa ketika ada pekerja yang buka mulut soal tidak diikutsertakan BPJS terancam bakal dipecat, sehingga banyak pekerja yang lebih memilih diam dan tetap bekerja meski tidak mendapatkan haknya seperti BPJS dan lainnya, Mulyono mengaku sebetulnya pekerja dilindungi dengan undang-undang dan program BPJS Ketenagakerjaan adalah dilindungi undang-undang. "Jadi kepesertaan BPJS baik kesehatan maupun ketenagakerjaan itu sifatnya wajib berdasarkan undang-undang nomor 24 tahun 2011 itu tadi," ucapnya mengakhiri. (gan)

Operasi Pasar Belum Saatnya Digelar

HUMAS SETDAKAB KARIMUN.

WAKIL Bupati Karimun Aunur Rafiq menggendong Fikri Arif Fadillah saat ikut menghadiri acara khatam Al-Quran BKMT Kabupaten Karimun di rumah dinas Bupati, Rabu (24/6). Bocah tujuh tahun ini bakal mewakili Karimun lomba Hafiz AlQuran di Trans 7. lang dan baru disiapkan perencanaannya saja. "Anggarannya sudah kita siapkan dan tinggal dilelang saja. Insya Allah tahun depan saat kita safari ramadhan lagi disini (Masjid Besar Baiturrahman Morored) fisik dari masjid ini sudah semakin bagus. Tapi juga harus disejalanakan den-

gan jamaah masjid yang bagus pula dalam memakmurkan rumah ibadah kita ini,"imbuhnya. Kata Rafiq, bukan hanya saat Ramadhan ini masjid penuh dengan jamaah, tapi setelah Ramadhan harus tetap penuh dan diisi dengan kegiatan-kegiatan keagamaan. Masduki, pengurus Masjid Besar Baiturrahman Kecamatan Moro mengatakan, anggaran yang dibutuhakn dalam renovasi masjid tersebut sebesar Rp1 Miliar lebih. "Saat ini baru bagian depan yang dibangun dan kemudian terhenti. Sesuai rencana dari pemerintah akan dilanjutkan pembangunan masjid ini dengan dana yang dibutuhkan cukup besar Rp1 Miliar. Kita sudah mengusulkan kepada Bagian Kesra tapi belum ada realisasi sampai sekarang," katanya.(gan)

KARIMUN (HK) — Selama awal-awal Ramadhan tahun ini, harga sejumlah barang kebutuhan pokok di seluruh pasar tradisional Tanjungbalai Karimun masih stabil. Untuk itulah, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun masih belum mau menerapkan operasi pasar. Operasi pasar dilakukan, jika harga sudah melambung tinggi dan terjadinya kelangkaan barang. "Saat ini belum saatnya dilakukan operasi pasar di Karimun. Operasi pasar itu dilakukan apabila harga barangbarang yang dijual pedagang sudah sangat tinggi atau juga terjadinya kelangkaan barang di pasaran," ungkap Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Karimun Muhamad Hasbi di kantor Bupati Karimun beberapa hari lalu. Kata Hasbi, saat ini harga

kebutuhan pokok di seluruh pasar di Karimun maupun pedagang yang menjual sembako di sejumlah toko masih menjual barang dengan harga harga ecerah tertinggi yang sudah ditetapkan. Artinya, harga barang di pasar Karimun masih dalam keadaan stabil. Hasbi menjelaskan, kalau pihaknya terus memantau harga sejumlah komoditi di pasaran Karimun dengan menerjunkan tim dari Disperindagkop dan UKM. Upaya itu dilakukan, untuk mewanti-wanti agar pedagang tidak menaikan harga dengan seenaknya. Apalagi, saat Ramadhan apalagi menjelang lebaran, pedagang terkesan menaikan harga. "Kalau pedagang tidak diawasi, maka kemungkinan mereka untuk menaikan harga mudah saja terjadi. Apalagi, menjelang lebaran ini semua bisa saja dilakukan oleh pedagang. Tapi, kami akan terus

memantau aktifitas jual beli di sejumlah pasar di Karimun. dari hasil tinjauan kami, harga masih tetap stabil," jelasnya. Hanya saja, berdasarkan informasi yang diperoleh Haluan Kepri, harga beras dan gula untuk jenis dan kualitas yang sama di Pulau Karimun Besar dan Pulau Kundur dijual tidak merata. Anehnya, harga kebutuhan pokok di Kundur lebih murah ketimbang di Pulau Karimun Besar. Padahal, informasinya barang dari Pulau Kundur dipasok dari Pulau Karimun Besar. Untuk komoditi gula misalnya, di Pulau Karimun Besar dijual seharga Rp12 ribu per kilogram, sedangkan di Pulau Kundur hanya Rp10 ribu per kilogram. Begitu juga untuk beras dengan jenis dan merek yang sama, Pulau Karimun Besar dijual dengan kisaran Rp12-13 ribu per kilogram, sementara di Pulau Kundur han-

ya Rp9-10 ribu per kilogram. Untuk mengetahui perbedaan harga itu, Haluan Kepri mencoba mengkonfirmasi kepada Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Karimun Muhammad Hasbi saat ditemui di tangga Kantor Bupati Karimun, Senin (22/6) pagi. Namun sayang, Hasbi tidak memberikan jawaban apa-apa, dia malah berlalu pergi sambil tertawa kecil. Selang tak berapa lama, Hasbi pun kembali memasuki Kantor Bupati. Dia hanya mengumbar senyum ketika diajukan pertanyaan yang sama. Padahal sebelumnya, pada saat dipertanyakan soal rencana operasi pasar selama Ramadhan ini, Hasbi malah bercerita panjang lebar. Kemungkinan besar, Hasbi tidak tahu penyebab perbedaan harga pasar itu, sehingga dirinya tak berani menjawab. (ham)

PT BBB Diduga Langgar UU Tenaga Kerja KARIMUN (HK) — Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Cabang Karimun, Hanis Jasni menilai penerapan hukum di Kabupaten Karimun tumpul keatas dan tajam kebawah. Misalnya, PT Bangun Bejana Baja (BBB) yang telah mem-PHK 6 karyawannya secara sepihak tanpa ada tindakan tegas dari pihak berwenang. Bahkan menurut Hanis Jasni, PT BBB akui telah melanggar undang-undang namun tidak bisa berbuat apaapa karena PHK tersebut atas keinginan manageman pusat di Jakarta. "Jadi setelah saya bertemu dengan manageman PT.BBB Selasa kemarin, kata pihak manageman ya begitulah, ini sudah keputusan pusat," ucap Hasnis Jasni menirukan ucapan manageman kantor PT.BBB, kemarin. Atas jawaban itu menurutnya, pihak perusahaan ti-

dak ada takutnya melanggar undang-undang dan seenaknya saja melakukan PHK terhadap enam karyawannya secara sepihak. "Atas hal ini saya akan kembali menemui Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq. Kalau masalah ini tidak tuntas saya akan kerahkan massa," tegasnya. Sementara, Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq ketika dikonfirmasi mengatakan, memang dia telah menghimbau kepada seluruh perusahaan di Kabupaten Karimun agar tidak melakukan PHK terhadap semua pekerja terlebih saat memasuki bulan suci Ramadhan dan menjelang lebaran. Himbauan yang dimaksud pun kata Rafiq, telah disebarkan kepada semua perusahaan melalui Dinas Tenaga kerja Rabu (24/6). Disinggung bahwa kasus PHK terhadap enam karyawan di perusahaan yang merupakan sub kontraktor dari PT Oilt-

anking itu sudah terjadi beberapa hari sebelum puasa sementara surat edaran berupa himbauan baru saja disebarkan kemarin, Rafiq mengaku kalau memang sudah terjadi maka ia akan melihat apakah pemecatan itu memang sudah dibicarakan terlebih dahulu antara perusahaan dan pekerja, kemudian apakah sudah diberikan pesangon serta sudah sesuaikah dengan aturan yang berlaku tentang undangundang ketenagakerjaan. "Kalau tidak sesuai maka pekerja punya hak, pemerintah sebagai mediator akan memediasikan persoalan ini. Tetapi itu tadi, yang punya hak adalah pekerja itu sendiri menuntut haknya apabila diperlakukan tidak adil," kata Rafiq. Oleh karena kata Rafiq, persoalan di PT.BBB yang telah mem PHK karyawannya akan disikapi. Informasi mengenai maslah tersebut pun baru didapat dari SPSI awal

pekan ini. Dengan demikian ia akan melihat persoalan enam karyawan perusahaan tersebut seperti apa. Apakah ada konsekuensi kepada perusahaan yang melanggar surat edaeran tersebut, Rafiq mengaku surat edaran yang dimaksud hanya berupa himbauan, dengan harapan agar dapat diikuti dan diperhatikan sebagaimana harapan dari pemerintah daerah, bagaimana dengan situasi puasa dan menjelang lebaran ini daerah kita tetap kondusif. "Tetapi himbauan itu juga tentunya tidak akan mengangkangi dari pada aturan yang lebih tinggi dan telah ada diatanya, seperti undang-undang ketenagakerjaan mengenai bagaimana PHK ini dilaksanakan, kalau mekanismenya sudah benar ya silahkan, tetapi kita harapkan jangan ada PHK dalam bulan suci ramadhan dan lebaran ini," ucapnya. (gan) Editor: Syahdan, Layouter: Mario


CMYK

Jum’at, 26 Juni 2015

22

Bayern Juga Bidik Di Maria PEMINAT Angel Di Maria bertambah. Setelah Barcelona dikabarkan tertarik memboyongnya, Bayern Munich juga dilaporkan menginginkan pemain Argentina tersebut. Di Maria sendiri saat ini masih membela Argentina di Copa America dan kabarnya performanya terus dipantau oleh staf pelatih Bayern. Di kubu Bayern, Di Maria diharapkan bisa menggantikan peran Arjen Robben dan Franck Ribery, yang mulai dimakan usia. Sementara pihak Manchester United dikabarkan belum siap melepas pemainnya tersebut. (glc)

SANTIAGO (HK) — Tuan rumah Chile berhasil mengalahkan Uruguay dengan skor tipis 1-0 dalam duel perempat final Copa America 2015 di Estadio Nacional Julio Martinez Pradanos (25/6). Gol tunggal Mauro Isla memastikan La Roja melangkah ke babak semifinal. Sebagai tuan rumah Chile tentu saja tak mau malu di hadapan pendukungnya sendiri. Mereka langsung mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu untuk mencari gol di babak pertama. Jorge Valdivia menjadi sosok yang berbahaya di kubu Chile. Beberapa kali pergerakannya mampu menyulitkan pemain Uruguay. Bahkan di menit ke-26 ia sempat melepas tembakan keras namun berhasil diamankan kiper Fernando Muslera. Uruguay tampak kesulitan mengembangkan permainan. Tekanan yang diberikan tuan rumah memaksa mereka hanya bisa berkonsentrasi memperkuat lini belakang. Serangan balik yang digalang Edinson Cavani dkk selalu gagal. Sebaliknya serangan Chile justru semakin deras. Gary Medel, Alexis Sanchez, dan Arturo Vidal sempat melakukan percobaan namun belum mampu mengubah papan skor. Begitu juga dengan ancaman Uruguay yang dilancarkan Carlos

CMYK

Sanchez belum berhasil membuka keunggulan untuk timnya. Akhirnya kedua tim harus puas dengan skor imbang tanpa gol saat menutup babak pertama. Memasuki babak kedua Chile masih tetap tampil dengan sepakbola menyerang. Tak membutuhkan waktu lama Arturo Vidal melepas tendangan keras dari luar kotak penalti di menit ke-49 tapi masih bisa ditangkap Muslera. Uruguay ternyata mampu membalas. Di menit ke-51 giliran Cavani yang mengancam tapi sayang tendangan kerasnya sedikit melambung di atas gawang Chile. Dua menit berselang Uruguay kembali mendapatkan peluang. Namun Claudio Bravo lagi-lagi tampil gemilang dengan menggagalkan tendangan Diego Rolan dari situasi kemelut di depan gawang. Uruguay harus bermain dengan sepuluh pemain di menit ke-63 setelah Cavani di usir wasit. Pemain PSG itu mendapat kartu kuning kedua setelah kedapatan menampar pemain lawan. Cavani sempat tidak

CMYK

terima dan mengamuk, bahkan harus dipisah dua orang rekannya. Unggul jumlah pemain berusaha dimanfaatkan oleh Chile, namun mereka masih kesulitan menembus pertahanan dari Uruguay. Melihat tak ada perubahan pelatih Jorge Sampaoli memasukkan dua pemain sekaligus. Marcelo Diaz dan Edu Vargas ditarik keluar dan perannya digantikan Mauricio Pinilla dan Matias Fernandez. Gol yang ditunggu Chile akhirnya datang di menit ke-81. Mendapat operan bola dari Valdivia, tembakan keras mendatar Mauro Isla bersarang di gawang Uruguay.(bln)

Editor: Ricoh, Layouter: Agung R, Grafis : Richo


Jum’at, 26 Juni 2015

Iklan

23


CMYK

W A K I L R A K YAT

Jum’at, 26 Juni 2015

::

::

TANGGAPAN DEWAN

Penduduk Batam Diperkirakan Bertambah

1. Agenda: RDP Mengenai Laporan Kinerja SKPD Triwulan ke-II dan Pra Pembahasan KUA dan PPAS APBD TA 2016 bersama Kadis Tata Kota Batam Tempat: Ruang Rapat Komisi II Pukul: 10.00 WIB 2. Agenda: Buka Puasa Bersama Tempat: Masjid Jami' Baloi Centre, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubak Baja Waktu: Pukul 17.00 WIB

Yudhawardana Warga Baloi

Ruslan M Ali Wasyim SH Sekretaris Komisi I DPRD Batam

Angka Kriminalitas Terus Meningkat Pertanyaan Dewan Batam Yth. Saat ini angka kriminalitas dinilai cukup tinggi. Kondisi itu membuat masyarakat resah dan merasa tidak nyaman. Bagaimana solusinya? Budiharto Warga Batuaji Jawaban Terima kasih atas pertanyaan yang disampaikan. Ada tiga hal yang harus dilakukan secara sinergi. Pertama, aparat kepolisian khususnya kepolisian harus meningkatkan intensitas patroli di lapangan. Kedua, masyarakat juga harus terus meningkatkan kewaspadaan, terutama orang-orang yang baru dikenal. Apalagi kalau kenalnya hanya melalui media sosial. Ketiga, tentu faktor kriminal tidak lepas dari masalah kesejahteraan. Kalau pengangguran banyak, maka banyak orang mengambil jalan pintas. Karenanya pemerintah harus mencari terobosan penyiapan lapangan kerja.

Tumbur M Sihaloho Anggota Komisi I DPRD Batam

Pembaca yang terhormat. Jika anda ingin menyampaikan aspirasi keluhan, dan masukan kepada Anggota DPRD Kota Batam, Kirimkan ke email: skpd.batamkota.go.id/setdprdbatam

::

AGENDA DEWAN

Agenda DPRD Batam Jumat, 26 Juni 2015

Pertanyaan Yth anggota Dewan Batam. Usai Idul Fitri nanti diperkirakan jumlah penduduk Batam akan bertambah karena datangnya penduduk dari daerah lain. Sementara diketahui, lapangan kerja makin sempit. Bagaimana solusinya?

Jawaban Pemko Batam melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam harus punya solusi pengendalian penduduk. Karena tidak ada larangan seseorang masuk ke sebuah wilayah. Kita juga mengimbau agar teman-teman dan saudara kita pulang dari mudik untuk tidak membawa serta saudara atau kerabatnya kecuali sudah ada pekerjaan yang dituju. Apalagi kalau yang dibawa tersebut tidak memiliki keahlian, maka, ada baiknya tetap di daerah asalnya dan mencari peluang usaha di daerah asalnya karena saat ini dunia usaha di Batam kurang bergairah.

24

3. Agenda: Shalat Tarawih Bersama Tempat: Masjid Al Ikhlas, Kmpg Pisang, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubuk Baja Waktu: Pukul 17.00 WIB

DERMAWAN/HALUANKEPRI

H.Marzuki, SE, MSi Sekwan DPRD BATAM

Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto (baju putih) saat menghadiri pelantikan salah satu organisasi kemasyarakatan di Hotel Good Way belum lama ini.

Dewan Akan Rekomendasi Soal jalan Tengku Umar BATAM CENTRE (HK) – DPRD Kota Batam akan segera mengeluarkan surat rekomendasi kepada Pemerintah Kota Batam untuk membuka jalan Tengku Umar menjadi 2 Jalur. Rekomendasi tersebut dikeluarkan dengan pertimbangan peningkatan geliat perekonomian. Menurut anggota Komisi I DPRD Kota Batam, Mussofa, rekomendasi tersebut dibuat berdasarkan hasil kesimpulan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan masyarakat sekitar Jalan Tengku Umar dan hasil tinjauan lapangan DPRD bersama Satlantas Polresta Barelang. “Kami sudah buatkan kesimpulannya dan meminta Pimpinan DPRD untuk membuat rekomendasi kepada

walikota. Dalam minggu ini rekomendasi tersebut sudah bsia keluar,” jelas Mussofa, Kamis (25/6). Mussofa berharap rekomendasi DPRD Kota Batam tersebut mendapat sambutan positif. Pasalnya, antusiasme warga dan pengusaha di sekitar jalan tersebut cukup tinggi. Pembukaan jalan Tengku Umar menjadi 2 jalur dianggap memiliki peran strategis untuk

membangkitkan gairah perekonomian di sekitar areal Pelita dan Jalan Raden Patah yang belakangan diketahui melesu. Bahkan untuk mendukung pembukaan jalan 2 arah di Tengku Umar, warga dan pengusaha bersedia urunan bergotong royong untuk memperlebar median jalan menjadi 5 hingga 6 meter. Inisiatif tersebut datang dari masyarkat yang tidak mau menunggu terlalu lama hingga pengesahan APBD 2016. “Kalau menunggu anggaran pemerintah kan paling tidak harus anggarkan di anggaran APBD Murni 2016. Jadi mereka sanggup gotong royong dengan anggaran swadaya,” jelas Mussofa lagi. Pelebaran jalan menggunakan konsep swadaya

tersebut mendapat sambutan baik DPRD. Mussofa mengatakan, pekerjaan pelebaran median jalan tersebut nantinya akan dikoordinasikan oleh Lurah Kampung Pelita. “Akan segera dimulai setelah rekomendasi DPRD keluar. Karena untuk ini harus ada dasar yang kuat bagi masyarakat. Jangan sampai mereka sudah bersemangat, tapi tidak ada dasarnya, akhirnya sia-sia,” jelasnya. Pelebaran median jalan sendiri, lanjut Mussofa, harus segera dilakukan untuk mendukung rencana pembukaan 2 jalur di jalan Tengku Umar. Pasalnya, dengan kondisi jalan sekarang, tidak memungkinkan karena diprediksi bisa mengakibatkan banyak kecelakaan. “Dari Satlantas sudah

melihat, kalau kondisi jalan sekarang tidak mungkin. Makanya harus ada pelebaran median jalan. Dari hasil tinjauan lapangan, Lantas sudah mempertimbangkan bahwa jalan tersebut layak untuk dibuka menjadi dua jalur setelah dilakukan pembenahan jalan,” paparnya. Setelah pelebaran jalan, selanjutnya akan dilakukan rekayasa lalu lintas selama sebulan penuh di jalur tersebut. Tujuannya adalah mengujicoba jalur 2 arah tersebut. “Setelah pelebaran jalan, akan ada rekayasa lalu lintas dulu, semacam uji coba. Dalam uji Coba kalau tidak ada masalah, nanti akan dipermanenkan dua jalur. Rekayasa nanti berjalan sekitar 1 bulan,” tutupnya. (sarma)

Pansus Masuki Tahap Pembahasan Soal Ranperda Pengelolaan Keuangan Daerah BATAM CENTRE (HK) — Panitia Khusus (Pansus) Ranperda mengenai perubahan terhadap Peraturan Daerah tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah mulai memasuki tahapan pembahasan mengenai substansi Ranperda. “Sekarang sudah masuk dalam pembahasan-pembahasan krusial yang menyangkut substansi Ranperda tersebut. Setelah ini selesai, selanjutnya hanya beberapa turunan dari UU dan PP yang baru, sifatnya normatif,” ujar ketua Pasnus, Aman, Kamis (25/6). Beberapa point penting yang menurut Aman mendapat pembahasan serius

di internal Pansus adalah yang muatannya perlu disesuaikan dengan kebutuhan Kota Batam. Selanjutnya pembahasan untuk perbaikan tata kelola keuangan juga mendapat sorotan serius. “Yang sifatnya adalah muatan untuk lokal menjadi perhatian serius. Keinginan kita agar pengelolaan keuangan lebih baik, khususnya sesuai dengan kebutuhan daerah, itu yang menjadi diskusi serius di internal Pansus,” paparnya. Tak ketinggalan, pokokpokok dalam tahapan penyusunan APBD juga dibahas secara teliti karena dinilai cukup krusial. Sementara beberapa point mengenai pajak

online juga dimasukan, kendati Aman menilai harus ada Perda lain yang mengatur mengenai pajak online. “Sudah ada kesepakatan bahwa Pajak Online implementasinya 2016. Memang terkait pajak online tidak diatur secara detil, karena akan diatur dalam Perda yang lain, tapi dalam Ranperda ini harus ada cantolannya. Tinggal bagaimana menggesa Ranperda

yang lain untuk mendukung pajak online,” jelasnya.Untuk menggesa pembahasan Ramperda tersebut, Aman mengaku Pansus terus kejar target. Setiap waktu yang ada dimanfaatkan oleh Pansus untuk melakukan pembahasan, baik internail maupun ebrsama dengan tim dari Pemko Batam. Diakuinya, ada beberapa waktu yang tidak bsia dimanfaatkan secara optimal karena terbentur dengan agenda lainnya. Namun hingga kini semua agenda yang disusun oleh Pansus masih dalam rencana . “Memang ada terbentur dengan beberapa hari kerja yang hilang. Seperti saat

kegiatan Lemhanas 10 Hari, Reses DPRD 1 Minggu, lalu akan libur Idul Fitri. Namun demikian kita tetap prediksi akan selesai sesuai dengan target waktu yang ditentukan, tanpa meninggalkan hal-hal yang krusial untuk memperbaiki pengelolaan keuangan daerah,” ujarnya. Ditanya mengenai kemungkinan meminta perpanjangan waktu seperti 2 Pansus Ranperda lainnya, Aman menampik. Menurutnya, sampai hari ini pembahasan masih sesuai dengan jadwal yang ditentukan.“Beluma da rencana minta penambahan waktu. Semua masih dalam jalurnya,” tutupnya. (sarma)

CAKAP DEWAN

"Saya menyerukan agar tempat hiburan tutup total selama bulan puasa. Tidak ada salahnya sebulan penuh istirahat, karena 11 bulan lainnya sudah dimanfaatkan untuk mengais reseki dari THM" Jeffry Simanjuntak Anggota Komisi III DPRD Batam

CMYK

Editor: Fery Heryanto, Layouter : Novrizal Jambak


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.