Haluan kepri 27september16

Page 1

CMYK

Harian Umum KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Selasa, 27 September 2016 26 Dzulhijjah 1437 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 27 / 9 TAHUN KE 16

Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat

HARGA ECERAN Rp2.500, KRITIK&SARAN: 0778427000

Website: www.haluankepri.com

INFO BERLANGGANAN : 082382119999

LAPOR DENPOM — Warga Baloi Kolam, Batam menemani rekan mereka yang menjadi korban peluru nyasar dan pemukulan saat bentrokan dengan Tim Terpadu Pemko Batam melapor ke Denpom Batam, Senin (26/9) siang. (foto kanan ) korban sedang diperiksa anggota Denpom.

Korban Lapor Denpom Batam Kasus Bentrokan di Baloi Kolam BATAM (HK) — Tiga orang warga Baloi Kolam yang menjadi korban peluru nyasar dan pemukulan saat bentrokan dengan Tim Terpadu Pemko Batam resmi melapor ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) 1/6 Batam, Senin (26/9) siang. Kedatangan ketiga korban yakni Marungkil Hutagaol, Jefry Sembiring dan Bawor Harianto didampingi ratusan warga Baloi Kolam.

Sifat Manusia "BETAPA sulitnya manusia bersyukur atas nafas yang masih berhembus di badan. Namun, betapa mudahnya manusia mengeluh karena kakinya menginjak kotoran.." (bc)

Reza Artamevia

Diperiksa Polisi JAKARTA (HK)— Penyanyi Reza Artamevia kemarin diperiksa polisi sebagai saksi kasus pencabulan terhadap CTP yang diduga dilakukan oleh Gatot Brajamusti. Reza tiba di Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta sekitar pukul 14.10 WIB. Reza datang didampingi kuasa hukumnya, Muhammad Kamil, dan adik kandungnya. Kedatangan Reza langsung disambut awak media yang telah menunggu penyanyi yang berusia 41 tahun ini sejak pagi. Reza yang mengenakan pakaian serbahitam tak menggubris pertanyaan awak media. Pelantun Pertama itu hanya diam dan wajahnya tidak bersahabat. Dengan langkah terburu-buru, Reza langsung memasuki ruangan pemeriksaan.

Diperiksa Polisi.. Hal. 7

Pariadi Liputan Batam

Pantauan di lapangan, ketiga korban diperiksa di ruangan berbeda yakni di Pasi Hartib dan ruangan Pasi Idik. Sementara ratusan warga Baloi Kolam me-

Korban Peluru . Hal. 7

BPJS Kesehatan MoU dengan Mitra Swasta Ada Benefit Lebih Pada Peserta Aktif BATAM (HK) — Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan melakukan penandatangan kerjasama (MoU) dengan sejumlah pihak swasta dalam penguatan kemitraan pada program Jami-

nan Kesehatan Nasional (JKN) di Kota Batam. MoU tersebut diselenggarakan di Hotel Harris, Batam Centre, Senin (26/ 9). Kerjasama Kemitraan

BPJS Kesehatan. Hal. 7

14 Tahun Provinsi Kepri, Masih Banyak PR TANJUNGPINANG (HK) — Provinsi Kepri genap berusia 14 tahun pada Senin 26 September 2016. Di usia tersebut, meski sudah banyak capaian diraih, namun masih banyak pekerjaan rumah (PR) Jumaga yang belum terselesaikan oleh Pemerintah Provinsi Kepri. Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak mengatakan hal itu dalam sambutannya

pada Sidang Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Provinsi Kepri ke-14 di Kantor DPRD Kepri Dompak, Senin (26/9). "Momen peringatan inilah layaknya dijadikan refleksi dari perkembangan Nurdin pembangunan Kepri yang telah berjalan 14 tahun. Tak hanya prestasi, pencapaian hingga berbagai rencana pembangunan daer

14 Tahun. Hal. 7

IST

KEPALA BPJS Kesehatan KCU Batam, Budi Setiawan dan Kepala Dinas Kesehatan Batam, drg Chandra Rizal foto bersama usai melakukan tanda tangan kerjasama di Hotel Harris Batam Centre, Senin (26/9).

Gedung DPRD Gowa Dibakar GOWA (HK) — Sejumlah massa yang menamakan diri keluarga Kerajaan Gowa mengamuk dan membakar Gedung DPRD Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Senin (26/9) sekitar pukul 13.00 WITA. Pembakaran ini buntut dari

aksi unjuk rasa massa yang meminta Peraturan Daerah (Perda) tentang Lembaga Adat Daerah (LAD) dicabut. Dalam Perda itu mengatur bahwa Bupati Gowa, Adnan Purichta

Gedung DPRD . Hal. 7

Debarkasi Batam Sudah Pulangkan 4.026 JH

"Pertahankan Kemabruran Haji..." BATAM CENTRE (HK) — Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kampar, H. Muhammad Fairuz, meminta, jamaah haji yang baru kembali ke Tanah Air diharapkan dapat mempertahankan kemabruran haji. "Selama pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci, jamaah sudah menyerap berbagai il-

mu yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Kita menyaksikan bagaimana praktik ibadah jamaah haji seluruh dunia berbeda-beda. Ada yang pakai qunut, ada

yang tidak dan sebagaimana. Semua berjalan dengan saling menghormati dan memahami, itu pula yang harus kita terapkan di daerah sehingga perbedaan itu tidak perlu dibesar-besarkan. Saat pelaksanaan ibadah, kebersamaan adalah yang utama." Demikian disampaikan Fairuz saat menyambut kedatangan jamaah haji Kloter 9 di Asrama

IST

.. Hal. 7

PETUGAS PPIH Batam di Bandara Hang Nadim tengah membantu para jamaah Kloter 9 yang baru tiba di Batam kemarin siang.

"Pertahankan

Editor: M Syahdan dan, Layouter: Novrizal

CMYK


2

ekonomi

Selasa, 27 September 2016

BRI Serahkan Hadiah Mobil TANJUNGPINANG (HK) — PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang (Kanca) Tanjungpinang menyerahkan hadiah undian tabungan Simpedes Periode bulan Maret sampai Agustus di Halaman kantor Cabang BRI Tanjungpinang, jalan Teuku Umar, Senin (26/9).

Rico Barino Liputan Batam

RICO

SERAHKAN MOBIL — Pemimpin Cabang Bank BRI Tanjungpinang Ali Masuron didampingi Kepala Unit BRI Kijang Japarudin menyerahkan hadiah mobil Avanza kepada Mohammad Kasim di halaman kantor Cabang BRI Tanjungpinang, jalan Teuku Umar, Senin (26/9).

Hadiah utama berupa satu unit mobil Avanza diserahkan langsung oleh Pemimpin Cabang Bank BRI Tanjungpinang Ali Masuron kepada nasabah yang beruntung Mohammad Kasim yang merupakan nasabah asal Unit BRI Kijang. Mohammad Kasim adalah nasabah yang sebelumnya meraih hadiah utama penarikan panen hadiah Simpedes dari Bank BRI Cabang Tanjungpinang pada 17 September di lapangan Relief Antam, Kijang, yang diundi periode darI bulan Maret sampai Agustus. Pimpinan Cabang BRI Tanjungpinang Ali Masuron usai menyerahkan hadiah utama mengatakan, untuk periode berikutnya akan ada lagi kejutan dimana hadiahnya akan lebih besar lagi dari yang sekarang. "Maka dari itu saya mengharapkan kepada masyarakat, mari menabung dan buka buku tabungan BRI Simpedes, untuk awal Tabungan BRI Simpedes Rp250 ribu," ujarnya. Ali Masuron menambah-

kan, untuk masyarakat Kepri agar mendukung program tabungan BRI Simpedes, karena cukup dengan Rp250 ribu untuk awal buka buku tabungan Simpedes akan mendapatkan dua poin, dimana poin tersebut akan berkesempatan meraih hadiah-hadiah menarik dari BRI. Sementara itu, Mohammad Kasim saat ditanya tentang hadiah tersebut mengaku sangat senang dan bahagia. "Saat diberi tahu kawan-kawan, sempat tidak percaya, akhirnya saya buru-buru pulang,dan langsung mendatangi kantor Cabang BRI Tanjungpinang," ujarnya. Kebetulan waktu itu ia lagi berada di luar kota, jadi tidak bisa hadir, sehingga diwakilkan oleh Camat Bintan Timur Rusli. "Program Tabungan BRI Simpedes haruslah didukung oleh masyarakat, khususnya masyarakat Kijang. Saya mengharapkan agar Unit BRI Kijang ditambah lagi, supaya masyarakat lebih n y a m a n d a n t i d a k m engantri terlalu lama," tutup Kasim.***

Realisasi Penerimaan Pajak Baru Sekitar 55 Persen JAKARTA (HK) — Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Dirjen Pajak kemenkeu) Ken Dwijugiasteadi mengungkapkan, realisasi penerimaan pajak baru sekitar 55 persen hingga September ini. Padahal, target penerimaan pajak (tanpa bea cukai) yang ada di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P 2016) sebesar Rp 1.318 triliun. "Total realisasi Rp 729 triliun. Ini pajak saja," ujar Ken saat jumpa pers di Jakarta, Senin (26/9). Menurut Ken, realisasi penerimaan pajak Rp 729 triliun terdiri dari Pajak Penghasilan (PPh) Non Migas Rp 431,7 triliun, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Rp 252 triliun. Adapun pajak dari Migas sebesar Rp 24,5 triliun dan sisanya merupakan Pajak Bumi Bangunan (PBB).

Jika dibandingkan dengan September tahun lalu, kata Ken, masih terjadi kenaikan realisasi penerimaan pajak meski tidak banyak. Pada periode yang sama tahun lalu, penerimaan pajak hanya 49 persen dari target. Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen pajak), kata Ken, masih tetap fokus mengejar target penerimaan pajak Rp 1.318 triliun tahun ini. Meski begitu, program tax amnesty juga tidak akan ditinggalkan. Dalam APBN-P 2016, target perpajakan (termasuk bea cukai) sebesar Rp 1.355 triliun. Terdiri dari target Pajak Penghasilan (PPh) sebesar Rp 855,8 triliun, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar Rp 474,23 triliun, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Rp 17,7 triliun dan pajak lainnya Rp 7,4 triliun.(kom)

Ekspor Indonesia Tak Lagi Tergantung Singapura JAKARTA (HK) — Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) mencatat adanya peningkatan ekspor Indonesia sebesar 13,71 persen ke negaranegara ASEAN di luar Singapura, Malaysia, dan Thailand pada tahun ini. Peningkatan ekspor tersebut terjadi pada enam negara yaitu Filipina, Brunei, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja, yakni dari 5,02 miliar dollar AS menjadi 5,70 miliar dollar AS. Adapun kinerja ekspor ke tiga negara tradisional pasar ekspor ASEAN turun, yakni Singapura turun

0,46 persen, Malaysia minus 14,7 persen, dan Thailand turun 6,09 persen. Menurut ketua Komite Tetap Pengembangan Ekspor Kadin Handito Joewono menjelaskan, pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) berdampak pada penyebaran ekspor Indonesia. "Maka kita boleh berharap bahwa ketergantungan ekspor Indonesia ke Singapura akan semakin berkurang dan digantikan oleh ekspor ke negara-negara ASEAN lainnya," jelas Handito di Menara Kadin, Jakarta, Senin, (26/9). Handito menuturkan,

dengan adanya fakta itu, pihaknya mendorong agar Indonesia dapat melihat peluang kepada pasar negara-negara ASEAN selain Singapura, Malaysia, dan Thailand. "Ini artinya pembukaan gerai kita di sana perlu diintensifkan. Ekspor barang dan jasa juga harusnya bersama-sama," katanya. Berdasarkan data Kadin, pertumbuhan kontribusi ekspor ASEAN semakin meningkat menjadi 21,89 persen pada periode Januari-Agustus 2016. Angka tersebut lebih besar dibanding kontribusi ke Uni Eropa sebesar 11,09 persen, Amerika Serikat

12,31 persen, China 10,06 persen, Jepang 10,14 persen, dan India 7,17 persen. Industri pengolahan memberikan kontribusi 76,68 persen atau senilai 70,33 miliar dollar AS bagi

total ekspor Indonesia. Angka tersebut meningkat dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu sebesar 71,67 persen atau senilai 73,54 miliar dollar AS.(kom)

KOM

DIRJEN Pajak Ken Dwijugiasteadi di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta

Industri Elektronika Harus Terapkan Teknologi Terkini JAKARTA (HK) — Kementerian Perindustrian (Kemenperin) meminta kepada industri elektronika nasional untuk menggunakan teknologi terkini dalam proses produksi sebagai upaya memacu inovasi dan nilai tambah produk. Langkah ini sekaligus menyiapkan industri dalam negeri menghadapi Industri 4.0 yang memfokuskan pada kolaborasi proses manufaktur dengan dunia digital. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, saat ini pelaku industri di seluruh dunia sedang bertransformasi untuk menyambut Revolusi Industri yang ke 4 atau dikenal dengan istilah Industri 4.0. "Revolusi ini menekankan pada platform Internet of Things untuk mencari langkah-langkah efisiensi dan optimalisasi proses produksi agar mencapai output yang maksimal," kata dia saat peresmian Panasonic Solution & Innovation Center di Jakarta, Senin (26/9). Airlangga mengungkap-

kan, pihaknya sedang mengkaji beberapa industri untuk dikembangkan sebagai sektor pionir bagi perkembangan Industri 4.0 di Indonesia, antara lain industri pupuk, baja, tekstil dan produk tekstil serta memungkinkan untuk industri elektronika. "Dengan adanya sarana ini, saya yakin bertransformasinya industri Indonesia menuju Industri 4.0 tidak membutuhkan waktu yang terlalu lama," tegasnya. Oleh karena itu, Menperin memberikan apresiasi atas berdirinya Panasonic Solution & Innovation Center di Indonesia karena akan mendorong penciptaan varian baru dan peningkatakan kualitas khususnya produk elektronika yang sesuai kebutuhan masyarakat saat ini. "Sarana ini juga sangat membantu program pemerintah, sebagaimana tercantum dalam Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional, bahwa langkah awal untuk membangun industri nasional adalah dengan meningkatkan

nilai tambah industri Indonesia," paparnya. Menperin pun meminta kepada Panasonic agar dapat berkolaborasi dengan dunia pendidikan, industri dan masyarakat dalam upaya mencari solusi-solusi mutakhir bagi peningkatan teknologi manufaktur sehingga industri nasional mampu berdaya saing di pasar domestik dan global. Misalnya di dunia pendidikan, kata Airlangga, diutamakan menggandeng pendidikan vokasi atau perguruan tinggi guna meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) industri sesuai kebutuhan dunia usaha. Menperin optimistis, apabila hal tersebut dapat dilakukan, akan terlahir inovator-inovator muda dari Indonesia yang mampu menciptakan karya-karya yang mengglobal dan menjadikan industri Indonesia makin tangguh dan berkembang. "Itulah pentingnya kegiatan riset dan pengembangan teknologi di sektor industri," tegasnya.(kom)

Editor: Indra Kusuma, Layout: Hestu Purwanto


CMYK

3

bisnis

Selasa, 27 September 2016

150 Ekor Ikan Bakar Ludes Opening P3 Live Seafood BATAM (HK) — Ratusan Warga Kota Batam 'tumplek' di opening Pasar Pasir Putih (P3) Live Seafood, Senin Malam (26/9). Mereka dari segala umur berebut memesan promo spesial dari Foodcourt Pasir Putih! yakni makan enak dan hemat dengan promo diskon sesuai umur yang hanya berlaku saat opening P3 Live Seafood.

Indra Kusuma Liputan Batam "Saya pesan ikan bawal ya," kata salah seorang pengunjung yang berusia 86 tahun yang tentunya akan mendapatkan diskon sebesar 86 pesen, saat didampingi keluarganya. Terlihat para karyawan kewalahan meladeni warga yang telah berkerumun menunggu ikan bakar promo tersebut, yang ia bakar. "Duduk dimana bu, silahkan menunggu di tempat duduknya nanti kami antar pesanannya dan silahkan bayar ke kasir dengan menunjukkan identitas," kata salah seorang karyawan yang sibuk mengipas panggangannya. Menurut Editsugianto selaku Pengelolah Food Court Pasir Putih kepada Haluan Kepri, menyampaikan malam itu para pengunjung begitu antusias dengan opening P3 Live Seafood. "Kita siapkan 150 ekor ikan berbagai jenis dan semuanya diskon sesuai umur dan dengan syarat dapat dibuktikan identitas," ujarnya disela-sela pembukaan P3 Live seafood. Sementara Marketing Komunikasi (Markom) Food Court Pasir Putih Irlandy menambahkan bahwa pihaknya memang telah mempersiapkan sebanyak 150 ekor ikan yang diskon se-

suai umur. Mulai dari ikan bawal, ikan pari dan lainnya . "Harga Perekor paling murah 26 ribu," ujarnya. Banyaknya pemenanan ikan bakar membuat dirinya turun tangan langsung ikut membantu membakar ikan untuk pengunjung. "Semua pada pesan ikan bakar bahkan kita sampai kewalahan," ujarnya. Selain promo diskon sesuai umur, lanjut Irlandy, pihak manajemen juga memberikan diskon 10 persen untuk semua menu seafood. "kalau promo ini bisa sampai tiga hari kedepan, dan banyak juga yang pesan," katanya. Dalam pembukaan perdananya, sudah tersedia 40 stand makanan nusantara dan chinese food yang beroperasi. "Mulai hari ini kita buka sampai malam, dari jam 18.00 sampai 23.00 WIB," katanya. Pengunjung yang datang menikmati santap malam juga dapat bersantai karena pihak manajemen juga mempersiapkan hiburan Live Acoustic dan Magic Performance dari Fantasia Band. "Mereka semua terlihat santai dan menikmatinya," tutupnya. Salah satu kasir dan penjaga penjualan kupon terlihat juga sibuk melayani para pengunjung. Biasanya kupun han-

INDRA KUSUMA/HALUAN KEPRI

PROMO SESUAI UMUR — Suasana opening P3 Live Seafood ya dijual pada pagi hari. Kini, pihak manajemen membuka penjualan kupun pada malam hari. Sehinga para penikmat kuliner juga dapat kesempatan memenangkan undian lucky draw. "Yang membeli produk diskon sesuai umur mulai usia 33 tahun hingga 86 tahun,"

kata penjaga kupun yang merangkap kasir. Sejak Foodcourt Pasir Putih ini buka pada 21 Mei 2016 lalu, berbagai promo dan lucky draw sudah disiapkan. Terbaru adalah promo menu ikan bakar dengan diskon sesui umur yang akan diberlakukan saat ini.

Batik Gonggong Tembus Pasar Nasional

RICO BARINO/HALUAN KEPRI

KOLEKSI batik Gonggong milik Onny K di Outlet miliknya, Km 8 atas, Tanjungping. TANJUNGPINANG (HK) — Batik Gonggong yang diproduksi Selaras Group (Produsen Batik Gonggong) berhasil menembus pasar nasional. Bahkan batik dengan motif cangkang siput Gonggong yang dipadukan dengan pakaian batik yang ada di Provinsi Kepulauan Riau, san-

gat digemari penggemar para wisatawan. Hal ini berkat kreativitas masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kepri Karena bisa memadukan dua hal yang fenomenal menjadi sesuatu yang baru dan unik, yakni motif cangkang siput Gonggong yang dipadukan

dengan pakaian batik, menjadikan ciri khas yang menarik, penuh dengan makna implisit di balik kemasannya, Selain itu batik Gonggong juga menambah khasanah kebudayaan Indonesia. Pemilik Selaras Group (Produsen Batik Gonggong) Onny K mengatakan, bahwa motif Gonggong sebagai salah satu motif batik khas Tanjungpinang, dimana batik Gonggong merupakan media refleksi bagi generasi muda untuk terus mengembangkan kreativitas. khusus generasi muda kata dia, harus diimbangi dengan kreativitas dan intelegensi yang tinggi agar dapat bersaing dengan dunia global. Siput Gonggong merupakan kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia, khususnya Kepri dalam bidang kelautan, mencerminkan kepada generasi muda untuk terus mengelola potensi alam yang ada. “Saat ini batik Gonggong sudah di kenal oleh masyarakat, bukan hanya Kepri saja melainkan Nasional, untuk pemasaran-

nya sendiri kami sudah Nasional,” ujarnya saat ditemui di Outlet miliknya, Km 8 atas, kemarin. Onny menambahkan Pemerintah Kota Tanjungpinang tetap memberikan dukungan moril atas eksistensi batik gonggong sebagai ikon khas Tanjungpinang, karena merupakan warisan kebudayaan Indonisia yang harus kita pelihara. Onny yang lahir di Tarempa menamatkan kuliah di Institut Kesenian Jakarta mengawali karir sebagai guru musik di Tanjunpinang. Ide pertama muncul dari Efiyar M. Amin, sahabat Onny. “Merintis batik Gonggong dimulai dengan desain awal aplikasi gonggong kemudian membuat cap dan belajar membatik Gonggong, sungguh perjalanan yang cukup panjang. Setelah mendapatkan batik Gonggong dengan corak dan warna yang diinginkan, maka tanggal 2 Mei 2010 dibukalah toko kecil dengan nama Selaras sebagai produsen batik Gonggong,” tuturnya. (cw53)

Sriwijaya Air Rencana IPO Maret 2017 JAKARTA (HK) — pt Sriwijaya Air berencana untuk melakukan penawaran saham perdana IPO pada tahun 2017 mendatang. Menurut CEO Sriwijaya Air Chandra Lie, ditargetkan, IPO akan dilakukan pada Maret 2017. Saat ini, Sriwijaya Air telah memilih penjamin pelaksana emisi (underwriter). Dana IPO ditargetkan akan digunakan untuk mengembangkan bisnis pada tahun 2017 mendatang. “Kita targetkan IPO Maret 2017. Ini masih persiapan,” ujarnya saat meninggalkan Kanwil DJP Wajib Pajak Besar Sudirman, Jakarta, Senin (26/9. Sriwijaya Air sebelumnya berencana untuk menambah armada pada penerbangan yang dikhususkan untuk pemberangkatan umroh. Menurut Chandra Lie, nantinya akan terdapat tiga ar-

mada yang akan ditambah oleh pihak perusahaan. “Saya mau menambah tiga pesawat dulu,” ujarnya. Namun, rencana ini masih dalam tahap kajian. Ditargetkan, proses administrasi akan dimulai pada akhir tahun ini. Mengutip Wikipedia, Sriwijaya Air adalah sebuah maskapai penerbangan di Indonesia yang didirikan oleh keluarga Lie yaitu Hendry Lie dan Chandra Lie dengan Johannes Bundjamin dan Andy Halim. Sriwijaya Air merupakan maskapai terbesar ketiga di Indonesia, dan sejak 2007 hingga saat ini tercatat sebagai salah satu Maskapai Penerbangan Nasional yang memiliki standar keamanan kategori 1 di Indonesia. Bersamaan dengan sebagian besar maskapai pener-

Sriwijaya Air bangan Indonesia lainnya, Sriwijaya Air, termasuk anak perusahaan Sriwijaya Air, NAM Air berada dalam daftar

maskapai penerbangan yang dilarang di Uni Eropa karena alasan keamanan pada Desember 2014.(okez/net)

Maka, semakin sering makan di Foodcourt Pasir Putih dan belanja di Pasar Basah Pasir Putih maka kesempatan memenangi undian lucky draw semakin besar. Hadiah yang disiapkan juga tergolong mewah dan besar. Yakni, satu unit rumah 2 lantai

Monde Residence, Satu unit Mobil avanza, satu unit Yamaha Mio dan hadiah-hadiah menarik lainnya. Dengan belanja dan makan di tempat ini terlebih dahulu membeli kupon yang setiap hari tersedia dan setiap potongan kupon akan diundi untuk mendapatkan hadiah tersebut.***

OJK Yakin Dana Repatriasi ke Pasar Modal Masuk Rp400 T

Nurhaida JAKARTA (HK) — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan dana repatriasi tax amnesty atau pengampunan pajak akan mengalir deras ke sektor pasar modal. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida menuturkan, dana repatriasi yang akan masuk ke bursa efek terutama di instrumen saham diproyeksi mencapai Rp100 triliun untuk periode 2016 sampai dengan 31 Maret 2017. Di sisi lain, pada instrumen obligasi, government bonds, maupun corporate diproyeksi dana repatriasi yang masuk mencapai Rp300 triliun. “Kalau di pasar modal, untuk di saham di 2016 dan 2017 ada kemungkinan sekitar Rp100-an triliun, kemudian ada obligasi, government

bonds, maupun corporate ada sekitar perkiraan kita dari tren-tren itu bisa ada sekitar Rp300-an dalam dua tahun,” papar dia di Gedung BI, Senin (26/9). Nurhaida menuturkan, penerimaan dana repatriasi masih ditempatkan pada bank persepsi yang ditunjuk pemerintah. Meskipun demikian, dia menilai tidak menutup kemungkinan bagi sektor lainnya seperti pasar modal dan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) masih berpotensi menerima dana repatriasi. “Instrumen keuangan apa saja yang bisa digunakan, kemudian proyeksinya kira-kira berapa. Paling banyak kalau dari tiga sektor itu dari sektor perbankan, IKNB dan pasar modal. Dan itu kita lihat dari pertumbuhan lima tahun terakhir,” tutupnya.(okez)

Editor: Andi, Layout: Parlin


4

pendidikan

Selasa, 27 September 2016

Sepeda Motor Berbahan Bakar Air Berhasi Di Ciptakan DARI sisi teknologi, kelihatannya Indonesia masih kalah dengan negara-negara penghasil motor terbanyak di dunia. yaitu negara Jepang. Namun tanpa kita sadari, masih banyak juga para pemuda Indonesia yang kemampuannya tak kalah jika dibandingkan

dengan para pemuda dari negara maju sekalipun. Mahasiwa Universitas Sumatra Utara atau USU, dengan memanfaatkan beberapa motor bekas, berhasil menciptakan Sepeda Motor dengan berbahan bakar Air. Sepeda motor yang ber-

bahan bakar air itu dibuat oleh mahasiwa jurusan Fisika yang menamakan dirinya dengan sebutan Tema Auto Physics atau TOP. Seperti yang dikutip dari pricearea, motor yang berbahan bakar air tersebut sudah mencapai tahap akhir dan hampir

sempurna, yang katanya dalam waktu dekat ini akan segera mereka patenkan dan dipamerkan oleh PT. Pertamina. Bagaimana? apakah anda percaya dengan sepeda motor berbahan bakar air tersebut? Tinggal tunggu saja hasilnya nanti. (edukasi)

MOTOR berbahan air ciptaan mahasiswa

Bagi Sekolah Memberlakukan Kelas Pagi

Batam Siap Terapkan FDS BATAM (HK) — Sekolah negeri di Batam dinilai telah siap menerapkan Full Day School (FDS) yang digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy. Namun FDS ini bisa diterapkan bagi sekolah yang memberlakukan kelas pagi, serta telah memenuhi persyaratan.

Arment Aditya Liputan Batam Demikian dikatakan Kasi Kurikulum Dikdas Disdik Kota Batam, Drs Hernowo menjawab Haluan Kepri, beberapa hari lalu.

Drs Hernowo kasi Kurikulum Dikdas Disdik Kota Batam

Menurut Hernowo, bahwa program FDS sebenarnya di Batam telah diberlakukan jauh-jauh hari di sekolah-sekolah swasta, dan sekolah menengah kejuruan (SMK). "Bahkan untuk SMK ini bukan ful day school lagi, melainkan over day school. Jadi sebelum wacana FDS itu digulirkan, sebenarnya sudah banyak sekolah di Batam yang telah menerapkannya," ujarnya. Hernowo mengaku, hingga kini pihak Disdik terkait penerapkan full day school belum menerima arahan atau surat resmi langsung dari pihak Kemendikbud. "Inikan baru gembar-gembor di media saja dan dunia maya, surat resminya belum kita terima, mungkin masih digodok ditingkat DPR dulu baru di sahkan," katanya. Dikarenakan belum menerima pemberitahuan secara tertulis maka Disdik Kota Batam, kata

Hernowo belum mengetahui secara pasti apakah Batam menjadi salah satu kota yang akan ditunjuk sebagai salah satu lokasi uji coba full day school. Namun demikian, lanjut Hernowo, pihaknya merasa siap, tapi masih harus diperhatikan juga untuk mempertimbangkan kesiapan sekolah terkait sarana dan prasarana sekolah. Sehingga murid merasa nyaman selama berada di sekolah. "Di Batam ada beberapa sekolah negeri, teruma sekolah unggulan bisa untuk pelaksanaan full day school terutama menerapkan kelas pagi. Untuk sekolah yang ada kelas siang, mungkin jam harus dirubah. Berbeda dengan sekolah swasta yang sejak awal sudah dikonsep untuk sistem full day school, bahkan dimulai dari tingkat SD sampai SMA," ungkapnya. Kebdati demikian Hernowo setuju bila FDS ini diterapkan di sekolah dalam upaya memperkuat pendidikan karakter peserta didik. "Coba sekarang lihat anak disuruh nyapu dan bersihkan WC, orang tua marah-marah. Begitu pula anak di rumah maupun sekolah tak pernah diajarkan masak, bagaimana nanti setelah anak besar dan berumah tangga gak bisa apa-apa. Maka dari itu dalam program full day school ini ditanamkan keterampilan dan karakter siswa," ucapnya. Dijelaskan Hernowo,

Disdik Lakukan Rotasi Ratusan Kepsek an dari jabatan fungsional sebagai seorang guru. Lebih lanjut Rudi berpesan kepada para kepala sekolah yang baru dilantik untuk dapat menjalankan tugas dengan baik. itempat yang sama Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad, yang juga menghadiri pelantikan tersebut mengatakan sudah waktunya para Kepsek baru dilantik. Hal itu untuk mengisi kekosongan posisi Kepsek yang pensiun sekaligus pergantian Kepsek yang sudah delapan tahun menjabat, sesuai peraturan menteri pendidikan. Selain itu, kata dia pelantikan ini juga memperkaya pemahaman kepala sekolah yang dinilai berprestasi dan berhasil, dipindahkan ke sekolah baru. Proses penempatan kepala sekolah dan pengawas itu sendiri, kata Amsakar, sudah melalui tahapan diskusi sedikitnya enam kali. Panitia seleksi untuk kepala sekolah dan pengawas yang menentukannya. (men)

Kepsek Unggulan Terkena Geser BATAM (HK) — Sebanyak 156 kepala sekolah (kepsek) dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK dilantik terkena rotasi. Kepsek yang dirotasi ini langsung dilantik Walikota Batam, Rudi SE di Dataran Engku Putri usai upacara apel, Senin (26/9) pagi. Rotasi ini juga berlaku kepada kepsek SMP dan SMA unggulan, seperti Kepsek SMPN 3 Batam Sahir digeser digantikan Vadilifa yang semula menjabat kepsek SMPN 4 Batam. Sahir sendiri dipindah tugaskan menjadi Kepsek SMPN 43 Batam. Sama hanya dengan Kepsek SMPN 6 Batam Sularno, posisinya digantikan Wagiyem yang semua menjabat SMPN 41 Batam. Sedangkan Sularno sendiri dipindahtugaskan menjadi kepsek SMPN 20 Batam. Wagiyem dipercaya menjabat SMPN 6 Batam, karena dinilai merupakan Kepsek berprestasi tingkat nasional, diyakini mampu meningkatkan kemajuaan

sekolah unggulan. Sementara kepsek SMAN 1 Batam Chaidir Ismail, juga digeser posisinya ditempati Dwi Sulistiyani yang semula menjabat SMAN 8 Batam. Sedangkan Chaidir sendiri dipercaya memegang kepsek di SMAN 4 Batam. Namun untuk kepsek sekolah unggulan SMAN 3 Batam, Disdik rupanya masih mempercayai Vivi Kusuma Effendi karena dinilai dapat meningkatkan prestasi SMAN 3 Batam. Selain kepsek dirotasi, ada juga kepsek yang diangkat menjadi pengawas, serta beberapa guru yang menjadi Plt Kepsek diangkat menjadi kepsek definitif. Walikota Batam Rudi SE dalam arahannya menyampaikan selamat kepada para guru yang telah dipercaya mendapat tugas tambahan sebagai kepala sekolah dan pengawas sekolah. Jabatan kepala sekolah dikatakannya ia, bukan jabatan struktural, namun tugas tambah-

IST

PRAKTIK IPA — Siswa-siswi sedang memperhatikan guru saat praktik IPA mengamati tumbuh-tumbuhan dalam materi Kurikulum 2013. Banyak mediasi praktik yang bisa dilakukan guru disekitar lingkungan sekolah. bahwa program full day school lebih kepada penanaman budaya di sekolah. Artinya program ini bukan berarti para siswa belajar selama sehari penuh di sekolah, melainkan memastikan siswa

dapat mengikuti kegiatan-kegiatan penanaman pendidikan karakter, misalnya mengikuti kegiatan ekstrakurikuler atau keterampilan untuk bekal kelak nanti setelah dewasa.

"Konsepnya mungkin nanti, setelah usai belajar setengah hari, anak didik tidak langsung pulang ke rumah, melainkan dapat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang menyenangkan dan membentuk

karakter, kepribadian, serta mengembangkan potensi mereka. Kalau sekarang ini lain, usai belajar anak langsung pulang, kita tidak tahu setelah itu apa yang mereka kerjakan," kata Hernowo lagi. ***

500 Sekolah di Jakarta Jadi Percontohan Full Day School JAKARTA (HK) — Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, mengatakan saat ini pihaknya telah memilih sedikitnya 500 sekolah untuk percontohan program "Full Day School". "Saat ini sudah ada 500 sekolah yang akan menjadi percontohan penerapan program "Full Day School". Saat ini masih dalam tahap persiapannya," ujar Muhadjir Effendy, beberapa hari lalu. Jumlah 500 sekolah itu, katanya, berasal dari berbagai jenjang sekolah. Mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). Disebutkan Muhadjir, sekolah-sekolah yang akan menjadi percontohan tersebut seluruhnya merupakan sekolah yang berada di wilayah Jakarta. Selain 500 sekolah itu, lanjutnya,

IST

SISWA-siswi salah satu SMP sedang mengikuti pelajaran budi pekerti dipusatkan di lapangan sekolah setiap hari Jumat. Pelajaran budi pekerti ini dalam rangka menguatkan karakter siswa. juga terdapat sekolah lain yang berinisiatif mengajukan diri untuk ikut menerapkan "Full Day School" dengan dukungan pemerintahan kabupaten/kota. "Ini di Jakarta. Semoga penerapan program tersebut dapat berjalan dengan baik,

dan apa tujuan yang terkandung di dalamnya bisa tercapai," kata Muhadjir. Ia menjelaskan, "Full Day School" bukan berarti peserta didik belajar seharian di sekolah. Namun sistem yang memastikan bahwa peserta didik bisa mengiku-

ti kegiatan-kegiatan penanaman pendidikan karakter, salah satunya kegiatan ekstrakurikuler. Mengingat pendidikan karakter adalah prioritas utama dalam tujuan pendidikan oleh pemerintah saat ini. Merujuk pada visi Presiden Joko Widodo, yaitu melakukan "Revolusi Mental". Dalam perwujudan Pendidikan karakter itu, kata Muhadjir Effendy, pihak kementerian juga telah memberikan acuan bahwa dalam kegiatan pembelajaran di tiap-tiap sekolah, sebahagian besar porsinya harus diisi dengan pendidikan karakter. "Untuk tingkatan Sekolah Dasar (SD) pendidikan karakter ditentukan sebesar 70 persen, SLTP sebesar 60 persen, dan SLTA sebesar 30 persen yang difokuskan pada pendidikan karakter untuk memasuki dunia kerja," kata Ketua PP Muhammadiyah itu. (dbs)

Pendidikan Butuh Guru Profesional Hadapi MEA

IST

GURU Sedang mengajar di dalam kelas. Guru saat ini dituntut lebih profesional dalam menghadapi MEA.

JAKARTA (HK) — Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), peran pendidikan penting dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing. Oleh sebab itu, Indonesia membutuhkan guru yang profesional, termasuk juga perluasan akses, dan penguatan pendidikan vokasi. "Dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen mengamanatkan

bahwa guru merupakan profesi yang mengedepankan keprofesionalan. Melalui keprofesionalan guru kita cetak SDM unggul dan tangguh, serta siap bersaing di MEA," tutur Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin (26/9). Menjadi guru profesional, sebut Muhadjir, butuh tiga hal. Pertama guru tersebut harus ahli, kemudian memiliki tanggung jawab

sosial, dan rasa kebersamaan sesama profesi. Untuk itu, lama pendidikan guru juga menjadi aspek penting lantaran pekerjaannya tidak dapat digantikan. "Jika peran guru dapat digantikan oleh orang yang bukan guru, maka pekerjaan tersebut bukanlah profesi. Untuk itu tugas seorang guru bekerja secara profesional, dan membuat perannya tidak dapat digantikan oleh yang lainnya," ucapnya. Pada aspek perluasan

akses Muhadjir menyebut, Program Indonesia Pintar (PIP) dapat membantu anak-anak dari keluarga miskin kembali bersekolah. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan industri di era MEA diperlukan penguatan terhadap pendidikan keterampilan atau vokasi. "Pekerja seorang juru harus memiliki keterampilan sesuai yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Pendidikan vokasi harus menghasilkan tenaga kerja yang profesion-

al," terangnya. Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu pun optimis bahwa penguatan pendidikan karakter dalam proses belajar mengajar mampu mencetak SDM yang unggul dalam menghadapi MEA. "Jika pendidikan karakter ini berhasil, maka di tahun 2045 akan menghasilkan pemuda yang berkarakter tangguh dan juga mencetak generasi cemerlang," tandas Mendikbud. (oke)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081275412761. Editor : Sofyan, Layout : Mario


5

opini

Selasa, 27 September 2016

Melengkapi Infrastruktur di KKA KABUPATEN Kepulauan Anambas (KKA) merupakan daerah termuda di Kepri. Kabupaten ini berdiri pada 2008 lalu melalui Undang-Undang No. 33 Tahun 2008 tanggal 24 Juli 2008, yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Natuna. Meskipun daerah baru, namun, KKA terus berpacu bagaimana agar daerah itu bisa sejajar den-

gan daerah lainnya di Kepri. Meski masih berumur sekitar delapan tahun, tapi, KKA terus membangun. Harapannya bisa berkembang seperti kabupaten lainnya di Kepri yang lebih dulu ada. Untuk berkembang dan maju sama dengan daerah lainnya, tentu butuh dukungan penuh. Diakui, sebagai salah satu daerah terdepan

di Kepri maupun Indonesia, infrastruktur di KKA dinilai masih jauh dari harapan masyarakat setempat. Padahal, jika dilihat ke sana, daerah itu begitu kaya dengan alamnya, begitu berlimpah dengan hasil lautnya, termasuk hasil buminya. Tapi, hingga kini, KKA masih belum bisa dijangkau oleh banyak masyarakat. Salah satunya

faktor transportasi. Karena itu, tidak sedikit masyarakat di KKA yang meminta agar mereka juga bisa diperhatikan sama dengan daerah lainnya di Kepri. Bahkan tidak kurang, Pemerintah KKA pun mengharapkan ada perhatian lebih pada daerah yang mereka pimpin saat ini. Disadari, sebagai daerah perbatasan sekaligus

salah satu daerah terdepan di Kepri, persoalan di KKA cukup kompleks. untuk menyelesaikan masalah di situ, tentu tidak bisa ditangani sendiri oleh pemerintah daerah setempat. Perlu ada dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Kepri. Ada kepercayaan pada Pemerintah KKA, daerah itu bisa maju, jika infrastruktur di daerah itu dapat diwujudkan. Misalnya, ada bandara yang menjadi pintu masuk ke daerah itu.

Superioritas OTT dan Dilema Pajak Eksistensi OTT juga telah membawa kemajuan bangsa dan berhasil melancarkan konektivitas segenap penjuru Tanah Air. Aplikasi OTT telah mengubah model bisnis sehingga mampu bersaing secara global. OTT juga telah membantu proses kreatif warga serta mendongkrak produktivitas nasional. Kini OTT telah merasuki segenap kehidupan bangsa dan telah menjadi gaya hidup secara luas. Di lain pihak, pemerintah sedang kekurangan pendapatan sehingga harus memperluas objek perpajakan hingga menyasar OTT. Ironisnya, OTT seperti yang ditunjukkan oleh Google menolak pengenaan pajak. Namun begitu, penolakan Google Asia Pacific Pte Ltd untuk diperiksa oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak atas kewajibannya, sebaiknya disikapi secara hati-hati. Perlu win-win solution sehingga kepentingan rakyat luas yang telah menggantungkan diri terhadap OTT, untuk berbagai aktivitas sehari-harinya tidak terganggu. Google selama ini menghindari pajak melalui cara legal, yakni lewat celah yang disebut tax treaty. Yakni, perjanjian perpajakan antara dua negara yang dibuat dalam rangka meminimalisasi pemajakan berganda ataupun berbagai usaha penghindaran pajak. Google telah menolak pendirian Bentuk Usaha Tetap (BUT), yang menjadi persyaratan bagi badan us-

Kolom Publik

PEMERINTAH tengah menghadapi dilema besar, terkait masalah perpajakan bagi perusahaan internet dan jasa digital yang beroperasi secara global. Tidak bisa dimungkiri bahwa eksistensi Over The Top ( OTT), seperti Google, Facebook, Twitter, Word Press, Microsoft, Apple, Yahoo, Research In Motion, sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat sehari-hari.

Oleh: Bimo Joga Sasongko Pendiri Euro Management Indonesia, Ketua Umum Ikatan Alumni Program Habibie (IABIE) aha asing untuk dapat dikenai pajak di Indonesia. Penolakan itu menimbulkan masalah terkait dengan fairness (keadilan) bagi perusahaan digital lokal, seperti Tokopedia, Traveloka, Kaskus, dan lainnya yang telah membayar pajak. Superioritas Google di seluruh dunia berawal dari layanan gratis lalu berkembang menjadi platform, yang merevolusi model bisnis dan membentuk kolaborasi yang hebat. Kini Google telah menjadi peramban utama sekitar 90 juta pengguna internet di Indonesia, untuk mencari informasi dan berbagai proses bisnis, edukasi, kreativitas, navigasi, konektivitas, serta promosi kebudayaan dan produk lokal. Superioritas Google tidak sekadar mesin pencari atau googling, tapi telah beranjak menjadi superioritas platform kehidupan. Tak bisa dimungkiri, berkat Google para pelaku usaha e-Commerce (perdagangan berbasis elektronik) sangat terbantu

dan mendapatkan manfaat yang berlimpah. Perlu langkah yang persuasif supaya Google mau membayar pajak di Indonesia. Langkah persuasif tersebut sebaiknya melibatkan para pengguna Google, yang tentu suaranya sangat didengar oleh kantor pusat Google. Para pengguna Google di Indonesia memiliki pengaruh yang kuat melebihi pengaruh pemerintah. Pemerintah belum perlu bertindak represif untuk menagih pajak Google, yang selama ini telah mendapat keuntungan besar dari bisnis periklanan, termasuk dari Indonesia. Sekadar catatan, pendapatan Google sekitar 75 miliar dolar AS tahun lalu, yang sebagian besar berasal dari lini bisnis iklannya, Google AdWords. Perkara pajak Google untuk Indonesia yang masih tersendat, jangan sampai merusak kerja sama antara pengembang Indonesia dan OTT. Kunjungan Pemerintahan Jokowi ke Silicon

Valley beberapa waktu lalu, yang merupakan markas OTT membuahkan kerja sama strategis. Hal itu jangan terganggu oleh isu perpajakan. Kerja sama tersebut untuk mengembangkan SDM terkait dengan inovasi dan ekonomi kreatif, yang sangat menunjang pengembangan konten keindonesiaan. Konten lokal itu bisa berupa produk budaya, seni, dan industri. Selain itu, bisa juga menjadi promosi yang hebat bagi destinasi wisata. Tekad Presiden Joko Widodo untuk membentuk poros teknologi, khususnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dengan Silicon Valley, merupakan langkah strategis dalam mengembangkan konten keindonesiaan untuk mengimbangi superioritas OTT, yang kini sudah masuk hingga segmen masyarakat perdesaan Indonesia. Pembentukan poros teknologi bisa efektif jika ada pembenahan ekosistem di dalam negeri bagi warga ne-

Umat Islam itu Satu Ummatan Wahidah SESUNGGUHNYA umat Islam yang beriman itu bersaudara. “Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.” [Al Hujuraat 10]. Orang-orang yang beriman itu ibarat satu tubuh. Jika satu bagian sakit, yang lain ikut merasakan sakit: Hadis riwayat Nukman bin Basyir ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal saling kasih, saling menyayang dan saling cinta adalah seperti sebuah tubuh, jika salah satu anggotanya merasa sakit, maka anggota-anggota tubuh yang lain ikut merasakan sulit tidur dan demam. (Shahih Muslim No.4685) Ummat Islam itu saling menguatkan satu sama lain: Hadis riwayat Abu Musa ra. dia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Seorang mukmin terhadap mukmin yang lain adalah seperti sebuah bangunan di mana bagiannya saling menguatkan bagian yang lain. (Shahih Muslim No.4684) Allah melarang ummat Islam untuk bercerai-berai: “Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu

bercerai berai, dan ingatlah cantum di hadits sengaja akan nikmat Allah kepadamu diperdebatkan panjang lebar ketika kamu dahulu (masa meski pihak lain di luar kelompoknya punya hujjah Jahiliyah) bermuhadits yang kuat dan suh-musuhan, masahih juga. Ujungka Allah memperujungnya, mereka satukan hatimu, lamenista umat Islam lu menjadilah kamu di luar kelompoknya karena nikmat Alsebagai sesat, bid’ah, lah, orang-orang yadan sebagainya. ng bersaudara; dan kamu telah berada Padahal jangandi tepi jurang nerakan Hadits, ayat Al ka, lalu Allah meQur’an pun jika muUtrianto nyelamatkan kamu tasyabihaat (tidak dari padanya. Dejelas artinya) dilamikianlah Allah menerang- rang untuk dicari maknanya kan ayat-ayat-Nya kepada- sehingga menimbulkan permu, agar kamu mendapat pe- debatan dan perpecahan. Situnjuk. lahkan baca: “Dia-lah yang Dan hendaklah ada dian- menurunkan Al Kitab (Al tara kamu segolongan umat Quran) kepada kamu. Di antyang menyeru kepada kebaji- ara isi nya ada ayat-ayat yang kan, menyuruh kepada yang muhkamaat, itulah pokok-poma’ruf dan mencegah dari kok isi Al qur’an dan yang lain yang munkar; merekalah or- (ayat-ayat) mutasyaabihaat. ang-orang yang beruntung. Adapun orang-orang yang Dan janganlah kamu me- dalam hatinya condong kepanyerupai orang-orang yang da kesesatan, maka mereka bercerai-berai dan berselisih mengikuti sebahagian ayatsesudah datang keterangan ayat yang mutasyaabihaat yang jelas kepada mereka. daripadanya untuk menimMereka itulah orang-orang bulkan fitnah untuk mencariyang mendapat siksa yang cari ta’wilnya, padahal tidak berat,” [Ali ‘Imran 103-105] ada yang mengetahui ta’wilTerkadang ada kelompok nya melainkan Allah. Dan khawarij yang berusaha me- orang-orang yang mendalam mecah-belah persatuan um- ilmunya berkata: “Kami bermat Islam dengan sengaja iman kepada ayat-ayat yang fokus membahas masalah mutasyaabihaat, semuanya Khilafiyah dan Furu’iyah. Ber- itu dari sisi Tuhan kami.” bagai masalah yang cuma ter- Dan tidak dapat mengambil

pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.” [Ali ‘Imran 7] Kenapa ummat Islam diserang dan dibantai di Afghanistan, Iraq, Palestina, dan sekarang di Myanmar? Itu tak lepas dari kesalahan umat Islam sendiri yang suka berbantah-bantahan dan saling bunuh sesamanya. Lihat bagaimana umat Islam di Libya saling bunuh sehingga yang berkuasa sekarang kelompok sekuler liberal yang pro AS dan Israel. Lihat bagaimana Suriah yang dulunya melawan Israel dan mendukung perjuangan Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Palestina yg melawan Israel sekarang juga sibuk saling bunuh. Begitu mudahkah umat Islam diadu-domba hingga saling bunuh dan melupakan jihad untuk menyelamatkan saudarainya dari pembantaian kaum yang jelas-jelas kafir? “Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantahbantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu…” [Al Anfaal 46]. Kelompok Khawarij ini tak segan-segan menista umat Islam yang berbeda pendapat dengan mereka dengan berbagai sebutan yang mereka sendi-

gara, yang selama ini menggeluti inovasi. Poros teknologi memiliki arti yang signifikan bagi kemajuan Indonesia jika mengedepankan start-up nation, yang berupa usaha-usaha rintisan inovasi di segala lini. Indonesia memerlukan banyak karya inovasi produk dan inovasi proses bisnis. Pemerintah memiliki visi menjadikan Indonesia sebagai negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara, dengan total valuasi 130 miliar dolar AS atau sekitar Rp 1.756 triliun. Salah satu langkah yang akan dilakukan pemerintah adalah menumbuhkan 1.000 teknopreneur pada 2020, dengan total valuasi 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp 138 triliun. Saatnya pemerintah membangun infrastruktur e-Marketplace bagi produk industri kreatif. Tentunya, infrastruktur tersebut terkait dengan dengan OTT global. Di era ekonomi kreatif, infrastruktur e-Commerce dan segenap aktivitas ekonomi dengan sendirinya harus disesuaikan dengan karakteristik ekonomi kreatif, yaitu adanya basis pengetahuan yang menunjang inovasi. Sehingga kinerja ekonomi kreatif di negeri ini bisa terwujud dengan baik. Selain itu, eksistensi e-Marketplace produk industri kreatif juga sangat ditentukan oleh program lembaga inovasi daerah. Program lembaga inovasi daerah hendaknya terfokus pada produk dan inovasi lokal. (rpc)

Oleh: Utrianto, Pendidik, Anggota Persatuan Mubaligh Batam (PMB) ri tidak suka. Padahal itu dilarang oleh Allah SWT: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim. Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purbasangka itu dosa. Oleh karena itu mari kita kembali ke jalan yang lurus. Lupakan ashobiyyah/ fanatisme golongan. Sebaliknya mari hidupkan ukhuwah Islamiyyah karena umat Islam itu bersaudara dan seperti satu tubuh yang saling menguatkan satu sama lain. Tempatkan Islam di atas yang lain termasuk kepentingan kelompok. Wallahu'alam. ***

Diketahui, di KKA ada Bandara Letung yang diharapkan menjadi pintu bagi mewujudkan KKA dapat sejajar dengan daerah lainnya di Kepri. Tidak dipungkiri infrastruktur merupakan sebuah instrumen penting dalam meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, SDM yang mumpuni juga menjadi salah satu bagian penting yang tidak bisa dipisahkan. Kini dengan usia yang mendekati satu dasawarsa, KKA diharapkan maju dan berkembang. Tapi, perhatian dan dukungan

dari seluruh pihak di Kepri juga sangat diharapkan. Jika KKA berkembang, yang akan menikmati tentu masyarakat juga, dan Kepri secara keseluruhan. Melihat besarnya potensi yang dimiliki KKA, rasanya tidak ada alasan untuk tidak memberi perhatian untuk daerah itu. Untuk mensejajarkan diri dengan daerah lainnya, mungkin filosofinya, satu daerah melangkah ke depan, maka seluruh daerah di Kepri juga harus melakukan hal yang sama. Untuk mencapai itu, dukungan penuh perlu dilakukan. ***

C akap B ijak "SAYA melihat diri saya di cermin dan mengatakan padanya: "Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa." "SUKSES seringkali datang kepada mereka yang berani bertindak, dan jarang menghampiri penakut yang tidak mengambil konsekuensi..."

(Mahmoud Ahmadinejad, Presiden Iran)

(Jawaharlal Nehru, Tokoh India)

Resensi Petaka Akhir Zaman Judul Buku : Petaka Akhir Zaman Penulis: Abu Fatiah Al Adnani Harga:Rp 70.000,00 BAGI seseorang mukmin, keyakinan akan datangnya hari kehancuran merupakan sesuatu yang tidak bisa ditawar, ia merupakan janji Allah yang Maha Benar. Al Quran dan Sunnah yang shahih telah menjelaskan sedemikian detilnya peristiwa-peristiwa akhir zaman yang akan dilalui manusia. Sungguh telah kufur pemikiran yang menafikan Imam Mahdi, Dajjal, turunnya Isa, Ya’juj dan Ma’juj dan Asyratus Sa’ah lainya. Para salaf tidak ada yang menakwilkan haditshadits shahih tersebut dengan ta’wil batil. Ia merupakan peristiwa paling dahsyat dan luar biasa, penuh dengan fitnah besar, peperangan massal, penghancuran dan pembinasaan. Hingga manusia yang mengalaminya akan lebih memilih kematian daripada hidup di tengah fitnah. Kalaulah bukan karena janji pasti dari Rasul AL Musthafa Muhammad SAW dengan datangnya Imam Mahdi yang dinantikan, yang akan memenuhi bumi dengan keadilan, kedamaian dan kemenangan, niscaya perut bumi ini lebih baik dari punggungnya. Buku ini lebih dari sekedar mengumpulkan nash-nash syar’i yang berbicara tentang “Fitnah dan Petaka Akhir Zaman”, namun juga mengaitkan dengan realita kekinian tanpa melanggar kaidah-kaidah syar’i dalam memahami hadits-hadits tentang fitnah. Ironis sekali, hadits-hadits

mengenai tanda-tanda akhir zaman yang banyak ternyata tidak dibarengi dengan banyaknya umat Islam yang peduli dan memperhatikannya. Buku Petaka Akhir Zaman karya Al Akh Abu Fatiah Al Adnani berusaha menyadarkan umat Islam akan kelalaian mereka dalam memperhatikan tanda-tanda akhir zaman. Beliau mencoba untuk mengurut kejadian-kejadian penting penuh fitnah di akhir zaman berdasarkan dalil-dalil nash Al Quran dan sunnah serta pandangan para ulama. Sungguh ini merupakan sebuah upaya yang -insya Allah- akan mendatangkan keberkahan dari Allah Ta’ala. Melalui buku ini, kita akan dibantu untuk menjadi muslim yang memiliki antisipasi menghadapi masa depan (future anticipation)!! Buku ini lebih dari sekedar mengumpulkan nash-nash syar i yang berbicara tentang Fitnah dan Petaka Akhir Zaman, namun juga mengaitkan dengan realita kekinian tanpa melanggar kaidah-kaidah syar i dalam memahami hadits-hadits tentang fitnah. (wec)

PP o √ Korban Peluru Nyasar Lapor ke Denpom j -Setelah ke Denpom lapor siapa ya? o k √ Nelayan Tuntut Kompensasi

-Lagi dipikirin PT Tambang Timah!

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

Editor : Fery Heriyanto, Layout : Hestu Purwanto


CMYK

6

iklan

Selasa, 27 September 2016

CMYK

Editor: Helmi rizal


7

sambungan

Selasa, 27 September 2016

Gedung DPRD .... menggantikan kedudukan Raja Gowa meski bupati tak memiliki garis keturunan Raja Gowa. Informasi di lapangan, awalnya massa melakukan unjuk rasa di depan gedung DPRD setempat di Jalan Syech Yusuf, Kabupaten Gowa berjalan lancar. Namun, tiba-tiba pasukan kerajaan langsung mengamuk dan menyerang masuk ke dalam kantor DPRD. Penyerangan itu dilakukan lantaran sebuah lemparan batu yang bersumber dari dalam Kantor DPRD. Karena tak menemukan pelaku pelemparan, pasukan kerajaan kemudian mengamuk dan membakar Kantor DPRD dan merusak sejumlah kendaraan roda dua yang terparkir di halaman kantor. Selain membakar Kantor DPRD Gowa, massa juga terlibat bentrok dengan petugas Satpol PP. Kedua kubu saling kejar. Sementara sejumlah anggota DPRD dan staf yang berada dalam gedung dilanda kepanikan. Polisi langsung bergerak mengevakuasi mereka lewat jendela. Sementara Gedung DPRD yang dibakar sebagai besar telah hangus. Satu dari dua gedung habis dilalap api. Ruang rapat paripurna, ruang sekretariat DPRD, dan ruang beberapa komisi jadi arang. Termasuk ruangan Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD. Kondisi itu menjadi parah karena massa

sambungan Hal. 1 melarang mobil pemadam kebakaran masuk ke area kantor. Pemadam kebakaran baru diperbolehkan masuk setelah polisi bernegosiasi dengan massa pengunjuk rasa. Bupati Gowa, Adnan Purichta mengatakan penunjukannya sebagai Raja Gowa berasarkan Perda itu lantaran tak ada lagi Raja Gowa setelah Andi Idjo Karaeng Lalolang atau Raja ke36 yang pernah menjadi bupati pertama di Gowa. "Siapa pun bupati di Gowa sama dengan Raja Gowa di zaman kerajaan. Ini juga yang mendasari Andi Idjo bergabung dengan NKRI dan diangkat sebagai bupati pertama di Gowa," kata Adnan. Sementara itu derasnya desakan pencabutan Perda LAD dan berujung tindak perusakan dan pembakaran gedung DPRD Gowa, Ketua DPRD Gowa, Anzar Zaenal Bate mengatakan, lahirnya Perda itu sudah sesuai mekanisme. Telah dilakukan uji publik dan menghabiskan waktu lima bulan hingga ditetapkan dari Ranperda ke Perda.Soal perusakan dan pembakaran itu, kata Anzar, pihaknya telah memasukan laporan dan selanjutnya biar polisi yang tangani. Disebutkannya, sebenarnya setiap saat ada tim aspirasi yang bisa menerima aspirasi pengunjuk rasa. Hanya saja,

14 Tahun ..... ah masih menjadi angan dalam percepatan pembangunan di Provinsi Kepri. Masih banyak pekerjaan rumah yang mungkin harus kita laksanakan guna mewujudkan visi dan misi Provinsi Kepri," ujar Jumaga. Pekerjaan rumah yang harus diselesaikan diantaranya kata Jumaga dalam mengelola berbagai potensi di segala sektor seperti pariwisata dan kemaritiman. Sementara untuk pertumbuhan ekonomi, jika dilihat dari tahun 2005 hingga 2015, perkembangan ekonomi Kepri tumbuh lebih pesat jika dibandingkan dengan pertumbuhan wilayah Sumatera maupun nasional. Di mana pada tahun 2015 pertumbuhan ekonomi Kepri mencapai 5,4 persen lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya 5,18 persen, ujar Jumaga. Di tempat yang sama Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengakui hingga saat ini memang masih banyak hal yang harus dilakukan guna percepatan dalam pembangunan daerah. Meski berbagai capaian dan prestasi yang telah diperoleh, namun itu semua dapat menjadi pelajaran untuk pembangunan kedepannya. "Pembangunan Kepri saat ini, adalah berkat dukungan dan partisipasi masyarakatnnya. Sebab tanpa partisipasi masyarakat, Kepri tidak akan bisa mencapai segalanya," ujar Nurdin sembari mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Provinsi Kepri. Kata Nurdin saat ini pemerintah daerah sedang melakukan percepatan pembangunan ekonomi yang digerakkan dari berbagai potensi serta sektor yang ada di Kepri khususnya investasi. Nurdin menuturkan bahwa Kepri dalam perkembangannya sampai umur yang ke-14 sudah mengalami banyak peningkatan terkait pembangunan. "Dari berbagai sektor kita temukan sudah terlihat kemajuan yang dialami Kepri untuk saat ini, meskipun dalam perjalanannya sebuah pembangunan tidaklah serta merta langsung jadi begiti saja. Tentu ada hambatan yang mau tidak mau suka tidak suka harus kita hadapi dan selesaikan," ujar Nurdin. Nurdin juga mengajak seluruh tokoh yang memperjuangkan Kepri berpisah dari Riau itu untuk menyumbangkan pemikiran dan tenaga, serta memberi kritik konstruktif. "Pintu Pemprov Kepri terbuka menerima sumbangan pemikiran dan tenaga. Saya menjemput kembali kebersamaan untuk membangun wilayah ini," ujarnya saat berpidato dalam rapat Paripurna HUT Provinsi Kepri ke-14 di Kantor DPRD setempat. Dia mengatakan Kepri dilahirkan menjadi provinsi dengan satu tujuan yakni meningkatkan

sambungan Hal. 1 kesejahteraan masyarakat. Untuk mencapai tujuan itu dibutuhkan kerja keras, dan saling mendukung untuk menutupi seluruh kekurangan. Karena itu, dia mengajak seluruh elemen masyarakat Kepri bersatu, membangun kebersamaan di antara keberagaman suku dan agama. "Tanpa kebersamaan, mustahil Kepri dapat berkembang," ujarnya. Nurdin juga memberi apresiasi atas upaya yang dilakukan pemerintah kabupaten dan kota membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan infrastruktur dasar harus terus ditingkatkan untuk mendorong seluruh aspek kehidupan berkembang sesuai visi dan misi pemerintah. "Harus bersinergi memikirkan dan melaksanakan tugastugas dalam rangka meningkatkan seluruh aspek kehidupan," katanya. Dia juga memberi apresiasi kepada DPRD Kepri yang telah mengoreksi, mengkritik, membimbing Pemprov Kepri. Namun Nurdin mengingatkan bahwa pemerintah dan DPRD Kepri merupakan satu kesatuan di lembaga pemerintahan. "Perjalanan Kepri masih jauh, masih berliku-liku, masih banyak yang harus dilakukan. Mari bersama-sama kita membangun Kepri," harapnya. Pelayanan Prima Di sisi lain Gubernur H Nurdin Basirun mengingatkan seluruh abdi negara di Kepri untuk memberi pelayanan prima kepada masyarakat. Setelah 14 tahun menjadi provinsi, masyarakat Kepri harus selalu mendapatkan pelayanan terbaik. "Presiden Joko Widodo sudah menegaskan bahwa merevolusi mental merupakan awal perbaikan etos kerja, pelayanan prima, khususnyabperbaikan diri," kata Nurdin saat Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka peringatan hari jadi Provinsi Kepri ke-14 di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Provinsi Kepri, Tanjungpinang, kemarin. Selain etos kerja pegawai, Gubernur juga mengajak masyarakat Kepri untuk bersamasama mengisi pembangunan provinsi ke-32 ini. "Untuk menghormati segala jerih payah para pejuang Kepri yang terdahulu maka pada peringatan hari jadi inilah kita isi dengan kerja nyata. Kita wujudkan bersama melanjutkan pembangunan Kepri," ujar Nurdin. Sidang Paripurna Istimewa dipimpin langsung Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak yang didampingi Wakil Ketua Husnizar Hood dan Rizki Faisal. Dalam sidang paripurna istimewa ini juga diberikan beberapa penghargaan keteladanan bagi para siswa-siswi dan mahasiswa yang telah berprestasi dan mengharumkan nama Kepri, lurah dan

Diperiksa Polisi ..... Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan Reza dipanggil karena pernah berguru di Padepokan Aa Gatot. "Reza dipanggil karena pernah berguru di padepokan Aa Gatot," kata Awi. Reza diduga kenal dengan karakter Aa Gatot. Terlebih, para wanita yang mengaku korban pemerkosaan Gatot mengaku bahwa Reza Artamevia ada di lokasi saat mereka diper-

pengunjuk rasa tidak ada upaya yang mereka lakukan untuk bertemu tim aspirasi guna menyampaikan tuntutannya. Mereka justru masuk melakukan penyerangan. Bentrok dengan Satpol Selain membakar gedung DPRD, massa juga terlibat bentrok fisik dengan menggunakan senjata tajam dan batu dengan PNS Pemkab Gowa yang kantornya hanya berjarak 100 meter dengan kantor DPRD. Belum diketahui persis pemicunya. Pasukan Kerajaan Gowa mengejar para PNS hingga ke dalam kantor bupati. Akibatnya, aksi saling lempar batu antara pasukan kerajaan dengan PNS tidak terhindarkan. Bentrokan ini berakhir setelah aparat kepolisian dibantu TNI menenangkan kedua kubu yang bertikai. Bentrok berakhir sekitar pukul 15.00 WITA. Pasukan kerajaan meninggalkan lokasi, sedangkan aparat kepolisian langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Polisi sendiri berjanji akan menindak para pelaku pembakaran kantor DPRD ini. "Suasana sudah kondusif dan para pelaku pembakaran fasilitas negara akan kami tindak tegas," ungkap Wakapolda Sulawesi Selatan Brigjen Gatot Edy Pramono setelah meninjau lokasi kejadian.(kcm/dtc/net)

desa teladan, tenaga kesehatan teladan serta kepala sekolah teladan Se-Kepri. Kemajuan Banyak kemajuan pembangunan yang dicapai Provinsi Kepri sejak berdiri 14 tahun lalu. Indikatornya antara lain tren pertumbuhan ekonomi yang menunjukkan peningkatan positif dari tahun ke tahun. Hal ini disampaikan Walikota Batam, Muhammad Rudi, dalam upacara peringatan hari jadi Provinsi Kepri ke-14 tingkat Kota Batam di Dataran Engku Putri Batam Centre, Senin (26/9). "Pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepri sebesar 5,4 persen tergolong baik secara nasional, dengan inflasi sebesar 1,37 persen," kata Rudi membacakan sambutan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun. Indikator keberhasilan lainnya yakni indeks pembangunan manusia (IPM) Kepri mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Nilai IPM pada tahun 2014 tercatat 73,40. Dan meningkat menjadi 73,75 pada tahun 2015 lalu. "IPM Kepri memperlihatkan kecenderungan yang meningkat lima tahun terakhir. Dan patut dibanggakan karena IPM Kepri selalu berada di atas angka IPM Nasional,” ujarnya. Sementara dari produk domestik regional bruto (PDRB) per kapita atas dasar harga berlaku, menunjukkan peningkatan dari Rp94,73 juta di tahun 2014 menjadi Rp103,03 juta pada tahun berikutnya. Di lain sisi, terjadi penurunan indeks Gini di Provinsi Kepri dalam kurun waktu 2013-2015. Indeks Gini ini dipergunakan untuk menggambarkan tentang kondisi ketimpangan pemerataan pendapatan di suatu daerah. "Pada tahun 2013 indeks Gini di Provinsi Kepri sebesar 0,36 dan turun menjadi 0,34 pada tahun 2015. Ini menunjukkan bahwa ketimpangan antar kelompok pendapatan semakin tinggi. Sehingga perlu ada pemerataan pembangunan dan mencegah terjadinya permasalahan sosial yang tidak diharapkan," kata dia. Kemajuan di bidang pembangunan juga tampak pada upaya pemerintah menyediakan sarana air bersih, kelistrikan, dan konektivitas di beberapa wilayah Kepri. Seperti pembangunan waduk Kawal di Bintan, dan interkoneksi listrik Batam-Bintan. Sedangkan terkait program merangkai pulau dengan konektivitas, telah dibangun terminal bandara di Ranai. Selain itu juga akan dibangun bandara Letung dan Tambelan yang rencananya selesai pada 2017. "Sebagai upaya konektivitas transportasi laut pada tahun 2017 akan ada penambahan dua kapal sejenis sabuk," sebut Rudi.(cw99/ant)

sambungan Hal. 1 kosa. Bahkan, saat mereka dicekokin aspat, Reza diduga diam saja tanpa memberi pertolongan. "Jadi, kami menganggap dirinya berkompeten menjadi saksi dalam kasus ini,” tukas dia. Sebelumnya, pihak penyidik telah memeriksa 4 orang saksi untuk memecahkan persoalan ini. Perkara tersebut muncul setelah seorang perempuan bernama CTP melaporkan Gatot. Ia membuat laporan dengan

tuduhan Gatot pernah menyetubuhinya sehingga dilakukan pemeriksaan. Polisi juga masih akan memeriksa dan melakukan tes DNA kepada CTP karena mengaku Ayah kandung dari anaknya adalah Gatot. Sebelum Reza, Elma Theana yang juga pernah menjadi murid Gatot diperiksa lebih dulu beberapa waktu lalu. Elma diperiksa sekitar lima jam dengan dicecar 27 pertanyaan terkait kasus tersebut. (dtc)

BPJS Kesehatan.... sektor swasta pada program JKN, diharapkan dapat memberikan manfaat lebih kepada peserta selain pembiayaan pelayanan kesehatan juga meningkatkan kesadaran peserta untuk taat membayar iuran serta senantiasa membawa kartu JKN dimanapun berada. Bagi pihak swasta sendiri, kemitraan ini diharapkan dapat meningkatkan volume penjualan produk/jasa perusahaan rekanan. Dalam siaran pers yang diterima Haluan Kepri, Senin (26/9) kemarin dijelaskan, sasaran dari bentuk kerjasama ini diarahkan pada sektor swasta pada bidang-bidang perhotelan, hiburan keluarga, pusat Kebugaran atau olah raga, pelayanan kesehatan dan kecantikan, serta pusat-pusat perbelanjaan. "Dimana potensi pasar terdiri dari segmen kepesertaan Pegawai Negeri Sipil, TNI/Polri, Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri, Pekerja Penerima Upah dan Pekerja Bukan Penerima Upah (Peserta Mandiri) kelas 1 dan 2." Dijelaskan, saat ini sudah bergabung 6 merchant yang siap memberikan benefit lebih kepada peserta JKN-KIS di Kota Batam, yaitu, Harris Hotel Batam Cente dan Harris Resort

sambungan Hal. 1 Water Front, berupa potongan harga khusus kerjasama untuk kamar, Planet Holiday berupa potongan harga khusus, Cafe de Venus berupa potongan harga 20%, Blue Horizon berupa potongan harga sebesar 10%, De Patross Cafe berupa potongan harga 15% khusus makanan, Master Piece berupa potongan harga 15%, Klinik Prodia berupa potongan harga pemeriksaan tunggal 8%, pemeriksaan panel 10%, Emdee Skin klinik potongan harga untuk produk 10% perawatan 15%." Diterangkan, bagi peserta yang ingin merasakan manfaat lebih dari program kemitraan ini, peserta wajib menunjukan kartu JKN-KIS dan identitas diri yang berlaku kepada merchant yang sudah bekerjasama. "Bagi merchant sendiri akan memvalidasi kartu peserta serta memastikan bahwa kartu tersebut aktif tanpa ada tunggakan. Setelah itu, baru peserta dapat memanfaatkan potongan harga yang sudah ditentukan." Seperti diketahui, Program JKN saat telah berkembang pesat. Program ini telah menjadi tumpuan harapan seluruh rakyat Indonesia khususnya bagi masyarakat Kota Batam untuk merdeka dari rasa takut akan biaya pelayanan keseha-

Korban Peluru ..... nunggu di luar pintu masuk Denpom. Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gebrak, Agung Wijaya mengatakan laporan warga itu untuk menindaklanjuti kejadian beberapa hari lalu di mana ada warga terkena tembakan peluru nyasar dan ada korban lainnya mengalami pemukulan. "Kasus ini cukup serius, karena warga terkena peluru nyasar dan sebagiannya lagi dipukul sehingga masalah ini dilaporkan Denpom," kata Agung, kemarin. Kata Agung selain melaprokan kasus itu ke Denpom, warga juga mendesak DPRD Batam untuk menyikapi masalah penggusuran itu sesuai dengan tupoksinya sehingga permasalahan ini dapat dicari jalan keluarnya. Begitu juga dengan Pemko Batam dan BP Batam yang telah mengeluarkan surat peringatan dua (SP2) agar warga segera pindah dari lokasi itu harus bertanggung jawab. Sebab Surat Peringatan (SP1) sudah mereka cabut pada bulan Agustus 2016 lalu sehingga SP2 yang diberikan itu dianggap tidak ada. "Surat peringatan pertama (SP1) penggusuran sudah dicabut. Surat itu ditandatangani Ketua Tim Terpadu, Suzairi. Sedangkan SP2 justru ditandatangani Budi Sentosa, Ketua Harian 2 Tim Terpadu," katanya. Di tempat yang sama, Ketua RT 10/16 Baloi Kolam Baginda Nasution mengatakan permasalahan lahan ini seharusnya Pemko dan BP Batam mengambil langkah cepat untuk mengambil solusi kepada warga. "Seharusnya BP dan Pemko Batam turun tangan, kalau dibiarkan seperti ini sama sekali kami tidak akan mundur," tegasnya. Terkait adanya isu soal peneribitan SP 3 dari tim terpadu, Baginda menegaskan warga

sambungan Hal. 1 Baloi Kolam sudah sepakat tetap bertahan dan akan melakukan perlawanan. "Yang paling penting adalah warga tetap tinggal di Baloi Kolam, dan itu sudah harga mati. Kami siap melakukan perlawanan jika cara kedatangan mereka seperti yang sudahsudah," jelasnya. Terkait laporan warga ke Denpom, Dandim 0316/Batam Letkol Inf Andrean Nanang Dwi menilai itu merupakan hak warga. Dandim juga memastikan, anggotanya yang tergabung dalam Tim Terpadu tidak ada yang membawa peluru hampa saat turun ke Baloi Kolam. Kata Dandim, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap anggota, terkait tuduhan melakukan penembakan tersebut. "Dari awal sebelum berangkat, kita sudah melakukan pemeriksaan dan tidak ada yang membawa peluru hampa," terangnya. Terkait anak buahnya yang terluka saat bentok antara tim terpadu dengan warga Baloi Kolam pada Kamis (22/9) sore, Andreas mengatakan, tim terpadu yang membuat laporan, karena yang terluka ada dari TNI maupun Satpol PP. Dilanjutkan, dari Kodim sendiri saat kejadian tidak ada yang membawa senjata. Hanya saja, beberapa personil dari Raider membawa senjata untuk berjaga-jaga. "Yang bawa senjata Raider untuk berjaga-jaga dan tidak ada yang membawa peluru hampa," lanjutnya. Selain itu, pihaknya juga sudah mengecek ke dokter yang memeriksa warga yang terkena tembakan. "Dokter menjelaskan ke kita hasil rontgen, tidak ada benda asing di dalam kulit dan tidak bisa memastikan luka tersebut akibat pecahan proyektil," tambah Andreas. Anggota Tim Terpadu men-

"Pertahankan Kemabruran ..... Haji Batam, Senin (26/9) kemarin. Diketahui, jamaah haji Kloter 9 Debarkasi Batam merupakan jamaah asal Kampar, Riau ditambah satu dari Jambi. Kloter 9 yang berjumlah 449 jamaah, landing di Bandara Hang Nadim Batam pada pukul 13.29 WIB atau delay 29 menit dari jadwal semula yakni pukul 13.00 WIB. Dari data yang disampaikan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Batam, JH Kloter 9 terdiri atas 443 JH asal Kampar, 1 orang asal Tanjung Jabung Barat, Jambi dan 5 orang petugas Kloter. Dengan tibanya Kloter 9 di Batam, maka, jamaah haji yang sudah tiba di Tanah Air melalui Debarkasi Batam berjumlah 4.026 orang atau 9 Kloter. Sekretaris PPIH Batam, H. Syahbudi, mengungkapkan, terdapat tiga orang JH Kloter 9 yang mutasi keluar yakni a.n Zulkarhani Umar Hani nomor Porsi 0400058399 asal Indragiri Hulu, Riau yang mutasi keluar ke Kloter 5, Gustina Mailis Bain nomor Porsi 0400058400 asal Indragiri Hulu, Riau mutasi keluar ke Kloter 5, dan Wahar Chandra Damiri nomor Porsi 0400059462 asal Rokan Hulu, Riau mutasi keluar ke Kloter 7. Lalu, lanjut Syahbudi, terda-

tan ketika dilanda sakit, melalui pemberian akses finansial atau pembiayaan pelayanan kesehatan kepada seluruh segmen masyarakat. "Pesatnya pertumbuhan kepesertaan JKN khususnya di Kota Batam, tidak terlepas dari dukungan seluruh pihak, seperti Pemerintah kota Batam yang telah mengintegrasikan penyelenggaraan Jaminan Kesehatan bagi penduduknya kepada BPJS Kesehatan melalui program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Dipihak swasta, Badan Usaha yang sudah bergabung dengan BPJS kesehatan sebanyak 3785 badan usaha." "Melihat perkembangan yang cukup besar ini, kami juga ingin memberikan sesuatu yang lebih kepada peserta BPJS Kesehatan yang aktif. Bagi mereka yang ingin rehat di hotel, melakukan aktifitas hiburan keluarga, tengah menikmati pusat Kebugaran atau olah raga, ingin mendapatkan layanan kesehatan dan kecantikan, serta melakukan transaksi dipusat perbelanjaan, akan mendapatkan harga spesial di merchant yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan KCU Batam. Ini benefit bagi peserta BPJS kesehatan yang aktif." (fhy/r)

pat empat orang JH yang mutasi masuk ke Kloter 9 yaknia.n Zuraini Saleh Mahajo nomor Porsi 0400058533 asal Kampar Riau yang mutasi masuk ke Kloter 11, Bambang Suharyanto Kerto nomor Porsi 0400061413 asal Kampar mutasi masuk dari Kloter 12, Lasmi Kasmat Isa nomor Porsi 0400061414 asal Kampar, Riau yang mutasi masuk dari Kloter 12, dan Mukhlis Muhammad Saleh nomor Porsi 0400029332 asal Tanjung Jabung Barat, Jambi yang mutasi masuk dari Kloter 18. Dalam kesempatan itu, Syahbudi juga menyampaikan, ada satu jamaah Kloter 9 asal Kampar a.n Nurzaina Ali Yakub (67) terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Otorita Batam sekitar pukul 15.30 WIB kemarin karena kondisi kesehatannya menurun saat sampai di Batam. Sementara, Ketua Kloter 9, H. Faizin dalam laporannya mengatakan, kloter 9 mengalami sedikit insiden selama berada di Medinah. Dia mengatakan penginapan di Medinah berada disamping hotel yang sedang dibangun. “Dan ada sampah bangunan yang dibakar karena letaknya yang dekat. Saat itu, ada perintah evakuasi jamaah untuk keluar hotel sampai api dipadam-

geluarkan tembakan peringatan tutur Andreas, dikarenakan tindakan masyarakat lebih dulu anarkis. "Beberapa anggota Satpol PP sudah keburu dicekik dan anggota juga ikut menjadi korban. Tidak mungkin tembakan peringatan dikeluarkan kalau masyarakat tidak memulai anarkis. Saya tegaskan, tembakan peringatan dikeluarkan untuk membubarkan massa yang anarkis," tegasnya. Dengan kata lain, tim terpadu yang turun saat itu sudah melakukan sesuai dengan aturan yang berlaku. "Bangsa kita ini adalah negara hukum dan punya azas demokrasi. Untuk penyampaian aspirasi, salurkan ke instansi berwenang. Soal lahan misalnya, ajukan ke BP Batam. Kita ikut turun karena diminta bantuan dalam Tim Terpadu. Jangan dijadikan bangsa berbudaya premanisme dengan mengedepankan masa dan anarki. Kita lihat kemarin itu anak-anak juga ikut melempar batu, ini sangat tidak mendidik," tuturnya. Kodim sendiri sudah diminta Polresta Barelang untuk menhadirkan saksi tentang kejadian di Baloi Kolam tersebut. "Untuk mengetahui siapa yang salah, biarkan semua diproses secara hukum. Kita juga diminta Polres menghadirkan saksi tentang kejadian, karena satu orang anggota menjadi korban. Begitu juga dengan anggota Satpol PP," pungkasnya. Seperti diberitakan sebelumnya bentrokan antara warga Baloi Kolam dengan Tim Terpadu Kota Batam saat tim itu turun untuk memberikan surat peringatan kedua (SP2) penggusuran, Kamis (22/9) sore. Namun kedatangan Tim itu dihadang warga sehingga bentrokan pun tak bisa dihindari. (par/btd/swk)

sambungan Hal. 1 kan oleh petugas. Setelah api dipadamkan jamaah pun masuk ke dalam hotel lagi,” tutur Faizin menjelaskan. “Dan ada insiden juga di Mekkah saat jamaah sedang melaksanakan tausiyah di lantai dasar hotel penginapan, ada jamaah yang memasak dan alat masak terbakar dan membakar kasur. Karena semua jamaah sedang berada di lantai dasar maka tidak ada jamaah yang terluka,” jelasnya lagi. Sementara, berdasarkan informasi dari PPIH Batam, sampai kemarin, jamaah Embarkasi/Debarkasi Batam yang wafat berjumlah 14 orang dengan rincian Riau 9 jamaah, Jambi 4 orang, dan Kalimantan Barat 1 orang. Menurut rencana, jamaah Kloter 9 akan dipulang ke daerahnya masing-masing pada hari ini, Selasa (27/9) via Bandara Hang Nadim dalam tiga penerbangan yakni pada pukul 07.00 WIB, 10.00 WIB, dan pukul 13.30 WIB dengan pesawat Lion Air. Seiring kepulangan jamaah Kloter 9, jamaah Kloter 10 dijadwalkan landing di Bandara Hang Nadim Batam pada pukul 12.35 WIB. Kloter 10 merupakan jamaah gabungan dari Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Pekanbaru, Kampar, Kuantan Singingi, dan Pelalawan. (fhy)


CMYK

P A R L E M E N TA R I A

Selasa, 27 September 2016

::

TANGGAPAN DEWAN

Penertiban PKL Pertanyaan Dewan Batam Yth. Pedagang Kaki Lima (PKL) banyak yang ditertibkan oleh tim terpadu. Bagaimana Dewan Batam melihat kondisi ini? Terima kasih. Syafruddin Hrp Warga Baloi Jawaban Terima kasih atas pertanyaannya. Hal ini pernah kami sampaikan sebelumnya. Kita dari Komisi I akan tetap mengawasi karena pelaksananya Pemko Batam. Intinya kita sangat mendukung untuk kemajuan Batam kedepan, namun, juga harus dipikirkan kondisi ekonomi masyarakat lemah dengan memberikan solusi.

Nono Hadisiswanto Komisi I DPRD Batam

Pemko Batam Kelola Air Bersih Pertanyaan Yth Dewan Batam. Bagaimana tanggapan Dewan Batam terkait wacana agar Pemerintah Kota Batam mengelola perusahaan air bersih di Batam? Heru Wibowo Warga Batam Centre Jawaban Terima kasih atas pertanyaan yang disampaikan. Hal ini pernah kami sampaikan sebelumnya. Untuk mengelola Batam harus dilakukan secara profesional, apalagi ini menyangkut pelayanan kepada masyarakat, dimana harus diberikan semaksimal mungkin. Selain itu, hal ini menyangkut masalah investasi internasional.

Yudi Kurnain Anggota DPRD Batam

Pembaca yang terhormat. Jika anda ingin menyampaikan aspirasi keluhan, dan masukan kepada Anggota DPRD Kota Batam, Kirimkan ke email: skpd.batamkota.go.id/setdprdbatam

::

CAKAP DEWAN

"ANGKUTAN kota yang ugal-ugalan, cabut saja izinnya. Soalnya, hal ini menyangkut nyawa manusia. Apalagi saat ini sebagaian besar angkot di Batam, dinilai sudah tak layak jalan. Kita berharap pihak berwajib melakukan hal ini, kalau perlu sering razia karena banyak yang ugalugalan” Muhammad Jefri Simanjuntak Anggota Komisi III DPRD Batam

8

Batam Masih Kekurangan Puskesmas BATAM (HK) — Ketua komisi IV DPRD Kota Batam Riki Indrakari mengakui Batam kekurangan puskesmas. ini belum bisa “Kita memang dalam waktu kekurangan dekat,” katanya. puskesmas. Anggota Tetapi yang perlu fraksi PKS itu diperhatikan berharap agar adalah sebarannya, bukan pada dinas kesehatan jumlahnya,” memberikan layanan maksikatanya. Menurut Riki, mal di puskespenambahan mas. “Jangan sampai ada yang Puskesmas harus berobat tengah diutamakan di daerah pesisir Ricky Indrakari malam tetapi tidak dilayani. dan hinterland. Harus siaga 24 jam,” Sedangkan di mainland hanya perlu dilakukan katanya. peningkatan kualitas Sementara itu, Dinas Kesehatan Kota Batam pelayanan saja. menyatakan, saat ini Batam “Misalnya di Sekupang masih butuh puluhan Pusat ada dua puskesmas berdekaKesehatan Masyarakat tan. Padahal di mainland ini (Puskesmas). Pasalnya sangat banyak klinik pertambahan penduduk kesehatan yang bisa diyang tidak sedikit membuat gunakan warga,” ucap Riki puskesmas yang ada seperti dilansir media di sekarang kewalahan Batam. melayani pasien berobat. Ia mendorong agar “Sekarang kita yang ready pelayanan puskesmas baru 17 puskesmas, masih khususnya di pesisir dan sangat kurang,” kata Kepala hinterland bisa setara Dinas Kesehatan Kota Batam, dengan pelayanan di rumah Chandra Rizal. Idealnya sakit tipe B. Di mana selain dengan jumlah penduduk yang rawat inap, dokter yang mencapai 1,2 juta jiwa, tugas di sana tidak hanya seharusnya Batam memiliki dokter umum saja. “Kita mendorong agar ada 40 lebih Puskesmas. “Harusnya satu puskesdi sana dokter bedah dan mas itu diperuntukkan bagi dokter spesialis lain. Tetapi

NET

30 ribu penduduk, nah kenyataannya lebih. Misalnya di Batuaji dan Sagulung yang merupakan penduduk terpadat,” sebutnya. Jumlah Puskesmas yang ada sekarang menurutnya belum maksimal untuk melayani pasien di tingkat pertama. Puskesmas sebagai ujung tombak memiliki fungsi yang sangat dibutuhkan pasien. “Pelayanan berjenjang, jadi sudah pasti pasien berobat ke Puskesmas dulu,

baru dirujuk ke rumah sakit, makanya keberadaan Puskesmas sangat penting,” jelasnya. Beruntungnya, pemerintah terbantu dengan adanya mobil ambulan keliling yang bisa membantu Puskesmas tetap. Dikatakan dia, saat ini pemerintah baru saja membeli empat mobil ambulan yang akan diberikan kepada empat Puskesmas seperti, Rempangcate, Sekupang, Bulang dan Sagulung.

Ranperda IUJK Dikembalikan ke Pemko

Dewan Bentuk Pansus Ranperda Investasi dan Naker Miliki Tujuh Sasaran Utama BATAM (HK) — DPRD Batam membentuk Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Investasi dan Perlindungan Tenaga Kerja (Naker), pada pekan lalu melalui rapat Paripurna penyampaian fraksi dan pembentukan Pansus. Ketua Pansus Ranperda Investasi dan Perlindungan Naker, Fauzan mengatakan, ada tujuh sasaran utama keberadaan Ranperda tersebut, yakni meningkatkan ekonomi daerah yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, meningkatkan daya saing daerah dan memperluas penyerapan tenaga kerja. Selanjutnya mempercepat alih teknologi, mengembangkan ekonomi kerakyatan, mengubah ekonomi potensial menjadi kekuatan ekonomi riil, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. "Ada tujuh sasaran utama, yang muaranya adalah upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat," ungkap Fauzan ke Haluan Kepri, kemarin. Sementara dari sisi spirit, lanjut politisi PKB ini, keberadaan Ranperda ini merupakan perpanjangan dari desentralisasi dan otonomi untuk memberi kesempatan seluas-luasnya kepada daerah untuk mengelola daerahnya. "Ranperda ini didasari oleh spirit desentralisasi dan otonomi," terangnya. Sebagai upaya perwujudan otonomi daerah, kata Fauzan, keberadaan Batam diuntung-

Fauzan kan dari demografinya yang berada di perbatasan, sehingga harusnya mampu menarik perhatian dunia untuk berinvestasi. Pada 2015 lalu, ujar Anggota Komisi IV ini, investor dunia berduyun-duyun untuk berinvestasi di kota Batam, ini berdampak langsung tersedianya lapangan usaha dan penyerapan tenaga kerja yang mencapai angka 350.674 pekerja. "Banyak investor dan banyak menyerap lapangan kerja, namun tidak sebanding dengan angka pertumbuhan

Untuk tahun ini pemerintah tengah membangun dua puskesmas baru yang berada di Rempangcate dan Kampungjabi, Nongsa. Dia berharap Desember nanti bisa selesai dan difungsikan. Dia menambahkan pemerintah akan terus melakukan pembangunan puskesmas asalkan lahan yang dibutuhkan tersedia. “Soal anggaran kita selalu siap, tinggal masalah ketersediaan lahan saja lagi,” pungkasnya. (r)

ekonomi Batam," katanya. Faktanya, kata politisi asal Dapil Nongsa, Seibeduk, dan Galang ini, pertumbuhan ekonomi menurun. Dimana pada 2014 lalu pertumbuhan ekonomi mencapai angka 7,99%, sedangkan pada 2015 lalu hanya pada 6,33%. "Ini yang menjadi perhatian, kenapa justeru angka pertumbuhan turun di tengah pertumbuhan jumlah investasi dan penyerapan tenaga kerja," katanya lagi. Selain persoalan tersebut di atas, pada 2016 menjadi catatan khusus karena banyaknya perusahaa hengkang terutama perusahaan asing, salah satunya dikarenakan permasalahan penyelesaian hubungan industrial tenaga kerja yang belum optimal, dan cenderung deadlock. "Hubungan industrial ini juga menjadi perhatian kami, bagaimana mengindentifikasi persoalan dan memberikan solusinya," ucapnya lagi. Fakta lainnya, pada 2016 ini, banyak laporan masyarakat pekerja yang masuk ke Komisi IV terhadap permasalahan tenaga kerja, mulai dari pengurangan karyawan, PHK karyawan hingga penutupan usaha oleh penanam modal dengan meninggalkan kewajiban yang harus ditunaikan kepada pekerja. "Ini harus dijembatani, karena keberadaan investor dengan pekerja ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan," pungkasnya. (ays)

BATAM (HK) — Pembahasan Ranperda Izin Usaha Jasa Kontruksi (IUJK) yang sebelumnya digodok oleh Komisi III DPRD Batam tidak bisa dilanjutkan, sehingga dikembalikan kepada Pemko Batam selaku pengusul. Pasalnya, PePusat sedang Adanya Revisi UU merintah melakukan revisi UU no No 18 tahun 1999 18 tahun 1999 tentang kontruksi. tentang Jasa jasaKeputusan tersebut Kontruksi diambil setelah melakukan koordinasi dengan Kementrian terkait, maka, didapatlah kesimpulan jika Pembahasan Ranperda tersebut dilanjutkan maka dari sisi hukum akan sah, namun, akan di revisi kembali sesuai dengan hasil UU jasa Kontruksi. Ketua Pansus Ranperda IUJK Djoko Mulyono mengaku, dari hasil konsultasi dengan Kementrian Pekerjaan Umum (PU), dalam waktu dekat, RUUJK baru akan disahkan. Dimana subtansi isi UU itu banyak mengatur perubahan pembinaan jasa kontruksi. "Makanya, jika ranperda ini tetap disahkan akan menimbulkan kontradiksi dengan UU yang baru disahkan," ujar Djoko, pada Rapat Paripurna ke-3 DPRD Batam, kemarin. Saat ini, kata Djoko, revisi UU No 18 tahun 1999 tersebut sudah masuk ke tahap pembicaraan tingkat I (Rapat Panitia Kerja Pembahasan Inventaris Masalah). Direncanakan, RUUJK hasil revisi ini akan disahkan pada akhir 2016 mendatang. "Makanya kita merekomendasikan supaya Drak Ranperda IUJK ini ditunda dan dikembalikan lagi ke Pemko Batam. Sehingga nanti bisa disusun kembali, menyesuaikan isi RUUJK yang baru," sebut politisi Golkar tersebut. Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto membenarkan pengembalian ranperda tersebut. Menurutnya, meskipun secara materi ranperda ini sudah lengkap. Namun, pada pengesahan ada petunjuk dari kementrian PU bahwasanya UU yang lama dalam tahap revisi. "Dan saat ini masih dalam pembahasan di DPR RI. Karena informasinya, hampir 80 persen ada perubahan secara struktural. Makanya untuk sementara kita kembalikan ke Pemko Batam," pungkasnya. Seperti diketahui, Ranperda IUJK bertujuan mewujudkan kepastian penyedia jasa kontruksi demi melindungi masyarakat. Mewujudkan peningkatan efisiensi dan efektifitas penggunaan sumberdaya dalam pembangunan sarana dan prasarana fisik. Serta memberikan pelayanan dasar dan pencapaian target standar sesuai pelayanan minimal dibidang jasa kontruksi. (cw56)

Yudi Bongkar Peta Penyelundupan Saat Jadi Narasumber di UKW PWI Kepri BATAM (HK) — Ketua Komisi II DPRD Kota Batam, Yudi Kurnain, menjadi nara sumber dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) VI yang digelar PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kepri di Ruang Pertemuan Kantor Pemuda dan Olah Raga (Kanpora) Kota Batam, akhir pekan lalu. Yudi Kurnain

disimulasikan sedang menggelar pers conference dan selanjutkan akan menjadi nara sumber untuk wawancara door stop. "Itu adalah dua mata uji dalam UKW yang harus diikuti oleh semua peserta uji kompetensi," ujar Sekretaris PWI Kepri, Saibansah Dardani seperti dilansir media di Batam.

CMYK

Peserta yang ikut dalam UKW VI PWI Kepri ini berasal dari berbagai media cetak, online dan elektronik di Batam dan Karimun. Mereka diuji oleh Kepala Sekolah Jurnalisme Indonesia PWI Pusat, Marah Sakti Siregar, pengurus PWI Pusat, Widodo Asmowiyoto dan Ketua PWI Kepri, Ramon Damora. "Semoga di UKW ke enam

ini, semua peserta lulus," harap Saibansah. Dalam kesempatan itu, Yudi Kurnain mengungkapkan mengenai praktik penyelundupan di Kota Batam. Mulai dari penyelundupan beras, gula, barang elektronik, mobil sampai dengan barangbarang besar dari Singapura dan Malaysia. "Penyelundupan di Batam

ini seperti disengaja dan telah melahirkan kartel," tegasnya. Saat seorang peserta uji, Hendri Kremer, wartawan Media Indonesia, bertanya dan ingin penegasan dari Ketua Komisi II DPRD Kota Batam itu, apakah benar Kota Batam itu sebagai surga penyelundup. "Iya, benar," tegas pria berambut kuncir itu. (r)


CMYK

9

Selasa, 27 September 2016

Calo Berkeliaran di PTSP Sumex Lik Khai Datangi Gedung Sumex BATAM (HK) — Anggota Komisi 1 DPRD Batam, Lik Khai menduga calo berkedok biro jasa berkeliaran di Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) BP Batam di Gedung Sumatera Expo (Sumex), Batam Centre. Pariadi & Amir ketus Lik Khai ke petugas Liputan Batam Tuduhan tersebut, disampaikan Politisi Partai NasDem ini saat mendatangi langsung keberadaan PTSP BP Batam di Gedung Sumex, Senin (26/9). Dimana ia langsung mempertanyakan progres penyelesaian pengurusan Izin Pengalihan Hak (IPH) dua unit ruko miliknya ke anaknya Jelvin dan Elvin kepada petugas. Namun diluar dugaan, ternyata jawaban yang diterima dari petugas ternyata kepengurusan tersebut belum selesai dengan berbagai alasan. "Inikan sudah berlebihan, kita membesar-besarkan pengurusan izin bisa selesai dalam waktu tiga jam, tapi nyatanya sudah 21 hari belum juga kelar,"

PTSP. Diuraikan Lik Khai, bahwa pada hari Senin (5/ 9) lalu ia memasukkan berkas pengurusan pengalihan hak untuk anaknya, namun beberapa kali dipertanyakan ke petugas tetapi belum kelar, hingga akhirnya ia datang pada Senin (26/9) siang ia datang langsung ke pelayanan untuk mempertanyakan progresnya. "Inikan merugikan saya, padahal sama-sama kita tau ini akan saya gunakan untuk pembayaran pajak Tax Amnesty," terangnya lagi. Namun, kenyataannya dipersulit bahkan condong mendahulukan para calo atau lebih dikenal biro jasa. "Saya datang sebagai memperkenalkan diri se-

Calo Berkeliaran ... Hal. 10

DERMAWAN/HALUANKEPRI

DATANGI PTSP — Anggota Komisi I DPRD Batam, Lik Khai menunjukkan bukti penyerahan berkas pengurusan IPH dua ruko miliknya untuk kedua putranya. Berkas tersebut diserahkan dari tanggal 5 September lalu, namun hingga 21 hari belum juga kelar.

Kasat Binmas: Mahasiswa Tauladan Generasi Muda

150 Kepsek Langsung Tandatangan PI Rotasi di Jajaran Dinas Pendidikan Batam

Mawas Diri Satu Solusi Tingkatkan Pengamanan PELITA (HK) — Kepala Satuan Bimbingan Masyarakat (Kasat Binmas) Polresta Barelang, Kompol Firdaus mengajak mahasiswa STI Ibnu Sina Batam bisa menjadi tauladan bagi generasi muda. Sehingga bisa melahirkan generasi bangsa yang gemilang. Demikian disampaikannya dalam acara sosialisasi bimbingan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), sebagai peran polisi untuk mengayomi, melindungi dan melayani masyarakat, berdasarkan sebuah Peraturan Kapala Polisi Republik Indonesia (Perkapolri), Sabtu (24/9) lalu, di Aula Kampus Ibnu Sina, Batam. Sebab menurutnya, di pundak para intelektual

kampus inilah tertumpu harapan dan masa depan bangsa Indonesia, agar menjadi lebih baik maju dan berkembang sebagaimana harapan para pahlawan dan pendiri bangsa. "Jadilah mahasiswa STI Ibnu Sina Batam ini, sebagai tauladan bagi generasi bangsa Indonesia yang maju, berkembang dan berdaulat," kata Kompol Firdaus. Di hadapan mahasiswa, Kompol Firdaus mengingatkan agar mahasiswa menuntut ilmu dengan seksama dan memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk belajar. "Mulai berangkat dari rumah, seorang mahasiswa harus bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri. Sehingga, dapat

menjaga keamanan diri sendiri maupun memberikan rasa aman terhadap lingkungan," ungkapnya. Masih kata Firdaus, terciptanya rasa aman dan nyaman itu merupakan tanggungjawab bersama, yang tentunya harus dimulai dari pengamanan diri kita sendiri. "Para mahasiswa harus lebih cerdas dan pintar dalam memahaminya, bahwa rasa aman dan keamanan itu merupakan tanggungjawab bersama. Sehingga, peran mahasiswa menjadi bebih besar dalam meningkatkan kualitas, potensi dan nilai intelektual yang dimilikinya," papar Firdaus. Sebagai mahasiswa,

Kasat Binmas ... Hal. 10

NOV IWANDRA/HALUANKEPRI

KOMPOL Firdaus, memberikan motifasi dan sosialisasi Kamtipmas terhadap mahasiswa STI Ibnu Sina, Batam, agar menjadi tauladan Generasi Muda Bangsa Indonesia Gemilang, Sabtu (24/9), lalu, di Aula Kampus Ibnu Sina, Batam.

DERMAWAN/HALUANKEPRI

WALIKOTA Batam, Muhammad Rudi memandu pembacaan sumpah jabatan 150 Kepsek dalam pelantikan Senin (26/9) di halaman Pemko Batam, Engku Putri.

BATAM CENTRE (HK) — Sebanyak 156 kepala SD, SMP, SMA, dan SMK serta pengawas sekolah di jajaran Dinas Pendidikan (Disdik) Batam dilantik, Senin (26/9). Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan langsung oleh Walikota Batam, Muhammad Rudi, di Dataran Engku Putri, Batam Centre. "Kepada Bapak/Ibu saya titipkan soal pendidikan di Batam. Mari kita bangun Batam dari sisi pendidikan. Saya ingin suatu saat orang bicara pendidikan di Batam ini benar-benar gratis. Artinya tidak ada lagi sekolah gratis tapi harus beli ini itu," kata Rudi dalam sambutannya. Usai dilantik, para ke-

150 Kepsek ... Hal. 10

BPJS Berikan Fasilitas Lebih Bagi Peserta BATAM CENTRE (HK) — Peserta BPJS Kesehatan (JKN/KIS) yang terdaftar di Kantor Utama Cabang Batam mendapatkan fasilitas tambahan berupa potongan harga pada sejumlah hotel, kafe, tempat perawatan kesehatan di kota tersebut. "Syaratnya adalah peserta aktif (tidak menunggak iuran) kelas 1 dan 2. Cukup menunjukkan kartu pada sejumlah tempat yang sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan Batam," kata Kepala BPJS Kesehatan Batam dan Kabupaten Karimun, Budi Setiawan usai penandatan-

ISTIMEWA

KEPALA BPJS Kesehatan Batam dan Kabupaten Karimun, Budi Setiawan memberikan penjelasan kepada awak media terkait fasilitas tambahan BPJS kepada pemegang kartu BPJS Kesehatan, usai penandatanganan kerja sama di Haris Hotel Batam, Senin (26/9).

ganan kerja sama di Haris Hotel Batam, Senin (26/9). Tempat yang sudah bekerja sama dengan BPJS

Kesehatan Batam adalah Harris Hotel Batam Cente dan Harris Resort Water Front, berupa potongan

harga khusus kerjasama untuk kamar, Planet Holiday berupa potongan harga khusus, Cafe de Venus berupa potongan harga 20 persen. Selanjutnya Blue Horizon berupa potongan harga sebesar 10 persen, De Patross Cafe berupa potongan harga 15 persen khusus makanan, Master Piece berupa potongan harga 15 persen, Klimik Prodia berupa potongan harga pemeriksaan tunggal 8 persen, pemeriksaan panel 10 persen, Emdee Skin klinik potongan harga untuk produk

BPJS Berikan ... Hal. 10

33 Paket Sabu Disimpan Dalam Hp Pengedar Narkoba Ditangkap di Pulau Mat Belanda BELAKANGPADANG (HK) — Modus pengedar sabu dalam menjalankan aksinya semakin beragam. Sepertinya halnya penangkapan Afz (35), seorang pengedar sabu yang ditangkap jajaran Polsek Belakangpadang, di Pulau Mat Belanda, Kelurahan Sekanak Raya, Kecamatan Belakangpadang, Jumat (23/9) silam. Dimana penangkapan pelaku yang sedang berpesta sabu di Pulau Mat Belanda bersama pacarnya sekira pukul 16.00 WIB tersebut, pelaku berupaya mengelabui petugas dengan menyembunyikan 33

paket siap edar di dalam handphone merk I Cherry warna putih. "33 paket sabu ini disembunyikan di dalam sebuah handphone merk I Cherry warna putih yang sudah dimodifikasi. Ini salah satu modus mengelebui petugas sebelum barang haram narkoba diedarkan ke pelanggannya," ujar Kapolsek Belakangpadang, AKP Adi Sumadi, Senin Siang (26/9). Penangkapan yang dipimpin lansung oleh Kapolsek Belakangpadang beserta jajaran reskrim tersebut lansung mendatangi TKP Pulau Mat Belanda,

setelah buser mendapatkan informasi dari masyarakat. "Setelah buser mendapatkan informasi dari ma-

syarakat, kita lansung datangi TKP untuk melakukan pengerebekan dan penangkapan plaku. Saat dilakukan pengerebekan

33 Paket ... Hal. 10

AFZ (35), Pengedar narkotika kelas I, jenis sabu, ditangkap jajaran reskrim Polsek Belakangpadang, ketika berpesta sabu di Pulau Mat Belanda, Jumat (23/9), silam.

CMYK

Editor: Amir, Layouter: Mario


10

batam

Selasa, 27 September 2016

Sistem Penyediaan Air Minum Pulau Sarang Diresmikan BATAM (HK) — Walikota Batam Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Rudi meresmikan sistem penyediaan air minum di Pulau Sarang untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga. "Ini merupakan langkah yang dilakukan pemkot dalam pengentasan kemiskinan," kata Rudi usai meresmikan sistem penyediaan air minum (SPAM) Pulau Sarang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Senin (26/9). Air bersih itu dialirkan dari waduk tadah hujan buatan di Pulau Mecan yang sudah dibangun Pemkot Batam pada 2013. Wali Kota menyatakan

warga pulau-pulau pengangga selama ini kesulitan mendapatkan air bersih karena terbatasnya mata air. Apalagi, warga pulau dilarang menggali sumur untuk mendapatkan air bersih, demi menghindari terjadinya penurunan tanah pada pulau yang bisa menyebabkan tenggelam. "Maka dicari bagaimana solusinya, sehingga mereka punya air," kata dia. Cara paling mudah dan murah adalah dengan membuat penampungan air hujan, yang kemudian dialirkan ke mastarakat. Wali Kota menegaskan telah berupaya menepati

komitmennya untuk membangun infrastruktur di pulau-pulau penyangga, mulai dari air, listrik, pendidikan hingga kesehatan. "Bagaimana agar orang pulau bisa menikmati apa yang bisa warga kota nikmati," kata dia. Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Yumasnur menyatakan Sistem Penyediaan Air Minum di Pulau Sarang merupakan pengadaan 2016 dengan nilai Rp4,2 miliar. Sistem itu terhubung dengan Waduk Tadah Hujan di Pulau Mecan berkapasitas 7.500 kubik air, yang dibangun tiga tahun

sebelumnya. "Kami sudah bangun waduk tadah hujan yang menampung air hujan, kemudian lakukan proses pembersihan terhadap air, dan kami alirkan ke Pulau Sarang," kata dia. Untuk mengalirkan air dari Pulau Mecan ke Pulau

Sarang, Pemkot membangun pipa bawah laut sepanjang 1,4 km. "Air dari Pulau Mecan dapat memenuhi kebutuhan air bersih 82 KK warga Pulau Mecan dan 32 KK warga Pulau Sarang," kata dia. Pemkot tidak mengenakan biaya sedikitpun kepa-

da warga yang ingin mendapatkan sambungan air baru, termasuk pemasangan pipa hingga ke dalam rumah. Warga hanya dikenakan biaya Rp5.000 per kubik air yang digunakannya kepada Unit Pelaksana Teknis Air Bersih milik

Raja Ampat Jadikan Batam Rujukan Pengembangan Media Center BATAM (HK) — Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat bertandang ke Kota Batam guna melihat langsung proses kerja Media Center Batam. Pihaknya sengaja hadir untuk menjadikan rujukan karena sebagai salah satu pengelola media center terbaik di Indonesia. Frits Felix Dimara selaku Kepala Bidang Komuniksi dan Informatika (Kominfo) Dinas Perhubungan dan Kominfo Kabupaten Raja Ampat mengatakan, bukan tanpa alasan memi-

lih Batam sebagai tempat menimba ilmu. Dari beragam kabar yang diterima, selalu menempatkan Batam daerah terbaik termasuk dari pemerintah pusat. “Sebalumnya kita ketemu sama kawan-kawan waktu di Makassar. Disana bercerita Batam bersama dengan Riau pengelolaan media centernya terbaik, makanya kami kesini,”ujar Frits, Senin (26/9). Pertemuan ini juga disejalankan dengan kegiatan pelatihan optimalisasi

foto dan caption jurnalistik, dengan tema Tata Kelola MC dan Jurnalistik yang disampaikan Agus Setia Budiawan di Harris Hotel. Katanya, sebagai daerah pariwisata, ketersediaan infromasi dan publikasi tentu sangat diharapkan. Karena itu, media center di Raja Ampat harus dikelola sebaik mungkin. “Kami ada tujuh orang. Ada tiga orang jurnalisnya yang kami bawa,”tambahnya. Pembukaan pelatihan

33 Paket .....

PESONA Alam Raja Ampat

150 Kepsek ..... pala dan pengawas sekolah ini langsung menandatangani Pakta Integritas (PI) dengan Pemerintah Kota Batam. Isinya antara lain, tidak akan melakukan halhal yang melanggar aturan seperti berjualan Lembar Kerja Siswa (LKS), seragam, dan lainnya. "Bila masih melaksanakan seperti yang lima tahun lalu maka pergantian tidak harus menunggu empat tahun. Tidak ada bunyi lagi, LKS dijual sekolah, seragam dijual sekolah. Kalau ternyata masih ada bunyi lagi, maka pada waktu itu juga akan langsung kita ganti. Ini demi memperbaiki kinerja Pemko Batam juga," tegas Rudi. Dalam waktu dekat ia akan memanggil para kepala sekolah baru ini. Mereka akan diminta membuat dan menyampaikan terobosan-terobosan.

sambungan Hal. 9 Rudi juga ingin mengubah citra pengawas sekolah. Menurutnya selama ini pengawas sekolah adalah orang yang "diparkirkan" dari jabatan kepala sekolah. Namun kini pengawas adalah orang yang benar-benar berpengalaman dan mampu berikan supervisi ke kepala sekolah lain. "Pengawas yang dilantik tadi adalah yang berhasil jadi Kepala Sekolah. Nanti mereka betul-betul lakukan supervisi," ujarnya. Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad menjelaskan bahwa pelantikan kepala sekolah ini sudah melalui seleksi oleh tim. Sedikitnya ada enam kali diskusi oleh panitia seleksi sebelum nama-nama tersebut dipilih. "Sampai pagi tadi juga mereka tidak tahu akan dilantik di sekolah mana," kata Amsakar.

Kasat Binmas ..... ucap Firdaus, tantangan kalian kedepan akan semakin besar. "Tetapi, dengan disiplin diri adik-adik sungguh-sungguh dalam belajar, kita sangat yakin semua mahasiswa yang disini akan bisa bersaing dengan bekal ilmu yang telah atau bakal dimiliki," jelasnya. Pada kesempatan tersebut, Kasat Binmas juga berbagi pengalaman

didapati Afz yang sedang on di dalam kamar ceweknya," kata Kapolsek. Didepan petugas, ungkap Kapolsek, Afz mengakui semua barang bukti narkoba sabu itu adalah miliknya yang didapatkan-

sambungan Hal. 9 nya dari seseorang dari Malaysia. Guana mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka berikut barang bukti langsung di bawa dan diamankan ke Polsek Belakangpadang.

"Di Polsek, kita melakukan pemeriksaan lebih mendalam, yang berkoordinasi dengan Unit Sat Narkoba Polresta Barelang, sebelum pelimpahan LP berikut tersangka dan BB nya," terangnya.

BPJS Berikan ..... 10 persen perawatan 15 persen. "Kerjasama ini inisiatif dari BPJS Kesehatan Batam sebagai upaya kami agar peserta khususnya jalur mandiri aktif membayar iuran setiap bulan. Karena prosentase keaktifan membayar masih minim," kata dia. Dengan menunjukkan kartu BPJS/KIS yang aktif, kata dia, petugas pada

itu dibuka oleh Kepala Badan Kominfo Batam Salim. Katanya, pengelola media center di Kota Batam hadir sejak 2013. Sejak masa itu aktif hingga saat ini. “Kita selalu hadir setiap ada event di Kota Batam. Mulai dari daerah, nasional hingga internasional,”ujarnya. Pengelola Media Center Batam juga saling berbagi cerita dengan pihak Raja Ampat. Baik itu fasilitas yang ada, pemanfaatannya, peliputan berita dan lain sebagainya. (mc)

Pelaku dijerat dengan pasal 111 sampai dengan 147 Bab XV UU Narkotika No. 35, tahun 2009, dengan ancaman hukuman 5 tahun sampai 20 tahun penjara, ataupun dengan hukuman mati. (vnr)

sambungan Hal. 9 tempat yang sudah bekerjasama akan memvalidasi kartu peserta serta memastikan bahwa kartu tersebut aktif tanpa ada tunggakan. Kerjasama Kemitraan Sektor Swasta pada program JKN tersebut juga diharapkan dapat memberikan manfaat lebih kepada peserta selaian pembiayaan pelayanan kesehatan.

"Bagi pihak swasta sendiri, kemitraan ini diharapkan dapat meningkatkan volume penjualan produk atau jasa perusahaan rekanan mengingat kepesertaan di Batam sangat besar," kata dia. Budi mengatakan, jumlah peserta BPJS Kesehatan di Batam sangat besar mengingat sebagian besar merupakan pekerja perusahaan industri.

"Pada pihak swasta, Badan Usaha yang sudah bergabung dengan BPJS kesehatan sebanyak 3.785 badan usaha. Artinya potensi peserta memanfaatkan program tersebut sangat besar," kata Budi. Penandatanganan tersebut juga disaksikan oleh Kepala Dinas Keesehatan Batam, dan perwakilan dari Kepala Dinas Ketenagakerjaan Batam. (ant)

sambungan Hal. 9 dengan mahasiswa. Terutama dalam materi wawasan kebangsaan, dan Kamtipmas, saat melakukan dialoq interaktif lansung. "Tingkatkan kepedulian diri terhadap pentingnya keamanan serta ketertiban dalam bermasyarakat, terutama pada lingkungan, tempat tinggal dan tempat kerja masing-masing. Tingkat-

Calo Berkeliaran ..... bagai anggota dewan, namun tetap saja disambut pelayanan bobrok, apalagi rakyat biasa yang urus," jelasnya. Lebih kesalnya lagi, kata Lik Khai, karena ketiga dia mempertanyakan kepada petugas dijawab kalau surat yang dimaksudkan belum ditandatangani atasannya, sedangkan calo keluar masuk membawa berkas tampa hambatan. "Saya lihat sendiri calo berkeliaran kok disana, mana yang benar," ketusnya lagi. Parahnya, jawaban yang diterimanya berbedabeda. Dimana petugas yang satu mengatakan sudah siap, sedangkan petugas satu lagi belum tanda tangan bos. "Bos yang mana? Dan saya mendesak segera karena mau bayar Tax manesti, lagian pula saya bayar sesuai dengan aturan main, bukan gratis," katanya lagi dengan nada kesal. Kepada awak media, Pelaksana Harian PTSP

Menurutnya pelantikan ini bertujuan untuk mengisi posisi kepala sekolah yang kosong karena pensiun. Selain itu juga sebagai bentuk penyegaran dari posisi yang ada sebelumnya. Rotasi ini juga bermanfaat bagi kepala sekolah. Karena dapat memperkaya pengalaman dan pemahaman kepala sekolah di Batam. Kepala sekolah yang berprestasi diharapkan dapat menyuntik kemampuannya di sekolah baru. "Prinsipnya kita ingin beri penyegaran terhadap seluruh kepala sekolah. Karena peraturan menteri mengamanatkan hanya dua kali periode, jadi yang sudah sampai delapan tahun sesuai permen ya harus kita putar. Sehingga dapat memberi warna di pendidikan Batam," kata Amsakar. (r/ays)

Dinas PU. Menurut Yumasnur, harga air yang dikelola UPT Air Bersih lebih murah ketimbang harga yang harus dibayarkan warga selama ini Rp10.000 hingga Rp15.000 per drum yang berisi 0,2 kubik. "Sambung baru tidak kena biaya sampai depan rumah, hanya membayar pemakaian air tiap bulan," katanya. (ant)

kan kewaspadaan, terutama saat kita berada di tempat umum, seperti jalan raya, pasar, terminal, dan lainnya. Lalu, patuhilah peraturan lalu lintas, lengkapi surat surat kendaraan dan selalu menggunakan helm pengaman. Apabila meninggalkan rumah ataupun kendaraan dipastikan dalam keadaan terkunci," pungkasnya. (vnr)

sambungan Hal. 9 BP Batam, Gunadi, mengakui adanya keterlambatan pengurusan sejumlah izin belakangan ini. Termasuk, pengurusan IPH. Hal tersebut terjadi karena mereka sedang dalam proses transisi. Dari sebelumnya dilakukan secara manual menjadi online. "Memang ada keterlambatan, karena dalam masa transisi," ujarnya Guna sebagai bentuk klarifikasi. Secara detail diterangkan oleh Supervisor PTSP BP Batam, Gaung Unggul Wibowo yang menerima berkas Lik Khai, bahwa surat IPH yang dimaksudkan dalam proses pembuatan faktur. Biasanya fak-

tur dibuat oleh bagian Hak Atas Tanah di Kantor Pengelolaan Lahan, kini faktur itu dibuat di Bagian Keuangan Kantor Pengelolaan Lahan. "Orang-orang bagian keuangan tidak biasa membuat faktur tersebut, jadi masih ada penyesuaian," terangnya lagi. Gaung mengatakan, perizinan milik Lik Khai sebenarnya sudah selesai pada Rabu (21/9), dan Jumat (23/9) lalu. Lik Khai tinggal mengambilnya saja. "Pengurusan IPH selesai dalam waktu tiga sampai empat hari, hanya saja masa transisi ini jadi ada penyesuaian waktu," pungkasnya. ***

Editor: Amir Layouter: Mario


CMYK

11

karimun

Selasa, 27 September 2016

ILHAM/HALUAN KEPRI

KAPAL TIMAH- Kapal Isap Produksi Yong Li 8 terlihat di perairan Desa Pongkar. Perwakilan nelayan dan PT Timah mengadakan pertemuan di Mapolsek Tebing, Senin (26/9).

Nelayan Tuntut Kompensasi Kapal Timah Beroperasi di Tebing KARIMUN (HK) — Puluhan Kelompok Nelayan di Kecamatan Tebing menuntut kompensasi kepada manajemen Kapal Isap Produksi (KIP) Yong Li 8, mitra PT Tambang Timah Unit Prayun Kundur. Kompensasi itu diminta ketika kapal isap melakukan ekspolitasi di wilayah tangkap mereka di sekitar perairan Desa Pongkar dan Karimun Anak, Kecamatan Tebing. Ilham Liputan Karimun

Tuntutan masyarakat nelayan tersebut disampaikan saat pertemuan yang berlangsung di Mapolsek Tebing, Senin (26/9) siang. Pertemuan itu dipimpin Kapolsek Tebing AKP Andi Amirwahyudi dan dihadiri Camat Tebing Syahruddin, Kepala Unit Pertambangan Laut PT Tambang Timah Rahmat Taufik, Perwakilan Manajemen KIP Yong Li 8 Rasyid Tab dan Kasatpol Polres Karimun Iptu Sahata Sitorus. Masyarakat nelayan di Kecamatan Tebing tersebut merasa tidak terima dengan keberadaan kapal isap di wilayah tangkap mereka. Pasalnya, selama ini manajemen KIP Yong Li 8 tidak pernah melakukan sosialisasi kalau mereka

akan memasukkan kapal isap disana. Akhirnya, dalam pertemuan itu nelayan menyampaikan keluhannya kepada polisi. "Kapal isap timah itu sudah berada di perairan kami, disana kan wilayah tangkap kami sebagai nelayan tradisional. Harusnya pihak manajemen kapal isap itu berembuk dulu dengan nelayan disini. Memang, kapal itu belum beroperasi, tapi kalau beroperasi nantinya tentu saja akan menimbulkan dampak buruk bagi kami nelayan disini," ungkap salah seorang nelayan. Kepala Unit Pertambangan Laut PT Tambang Timah, Rahmat Taufik usai pertemuan mengatakan, mitra PT Tambang Timah

yang akan melakukan eksploitasi bijih timah di perairan Desa Pongkar sudah mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP) dari Bupati Karimun sejak 2010 lalu. Luas wilayah zonasi tambang bijih timah di perairan Desa Pongkar sekitar 2.000 hektar. "Izin tambang yang dikantongi berasal dari Izin Usaha Pertambangan yang dikeluarkan oleh Bupati Karimun pada 2010 lalu, izin tersebut berlaku hingga 2025 mendatang. Jadi, sampai sekarang izin itu masih relevan. Meski IUP sudah ada, namun sampai sekarang belum dilakukan eksploitasi," tutur Taufik. Kata Taufik, sebelumnya perusahaan sudah mengantongi izin tambang dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 1995 lalu. Kemudian, lahir UU no 04 tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara (Minerba), maka izinnya diperbaharui yang dikeluarkan oleh Bupati Karimun, karena lokasi tambangnya berada di wilayah Kabupaten Karimun. Taufik berjanji, apa yang menjadi tuntutan nelayan di wilayah Kecamatan Tebing itu nantinya akan disampaikan kepada pimpinan PT Tambang Timah Unit Prayun Kundur. Saat ini, pihaknya baru melakukan sosialisasi kepada masyarakat nelayan yang berada di sekitar zonasi wilayah tambang. Perwakilan Manajemen KIP Yong Li 8, Rasyid Tab menambahkan, sebelum melakukan eksploitasi tambang bijih timah di perairan Tebing, pihaknya sudah membicarakan dengan puluhan Ketua Kelom-

pok Nelayan di Kecamatan Tebing. Bahkan, ada pernyataan tertulis yang ditandatangani oleh ketua kelompok nelayan tersebut. "Pertemuan itu membicarakan soal kompensasi yang akan diberikan kepada nelayan dan kelompok nelayan yang biasa beroperasi di wilayah perairan Tebing. Bahkan, para Ketua Kelompok Nelayan sudah menandatangani pertemuan itu. Jadi, pertemuan tadi hanyalah salah satu sosialisasi kepada nelayan disana," ungkap Rasyid Tab. Bahkan, kata dia, pihaknya juga sudah membantu ganti rugi jaring nelayan yang mengalami kerusakan saat melaut. Ganti rugi kepada nelayan itu dalam bentuk tunai langsung kepada nelayan yang bersangkutan. "Kalau kami menerima keluhan, ada nelayan yang melaporkan jaringnya rusak, segera kami bantu," terangnya. Kapolsek Tebing AKP Andi Amirwahyudi mengatakan, masyarakat nelayan di Tebing meminta kepada KIP timah untuk bergeser dulu ke bagian tengah laut dari posisinya saat ini, sebelum adanya sosialisasi yang dilakukan oleh manajemen KIP timah yang menjadi mitra PT Tambang Timah. "PT Tambang timah nantinya akan melakukan sosialisasi dengan nelayan se Kecamatan Tebing. Sebelum sosialisasi itu dilakukan, mereka (nelayan) meminta kapal isap timah itu keluar dulu dari wilayah tangkap mereka atau bergeser arah ke tengah laut. Kapal itu belum melakukan eksploitasi, namun masih ujicoba," pungkas Kapolsek.***

Masuk ke Pelabuhan Karimun

Pelindo Buka Satu Jalur KARIMUN (HK) — PT Pelindo I Cabang Tanjungbalai Karimun hanya membuka satu jalur kedatangan dan keluar penumpang di pelabuhan Karimun, yakni ke arah timur atau ke tempat loket penjualan tiket dan menutup pintu keluar masuk penumpang ke arah barat. Kebijakan itu mendapat perlawanan dari supir taksi dan tukang ojek yang biasa mangkal di arah barat. "Kami tak terima kalau jalur kedatangan penumpang di arah barat ini ditutup oleh PT Pelindo. Ini sama saja dengan menutup rezeki kami. Padahal, kami sudah berada disini puluhan tahun. PT Pelindo tidak bisa langsung berbuat seperti ini," ungkap salah seorang supir taksi

di pelabuhan, Senin (26/9). Kata dia, kalau PT Pelindo berkeinginan juga membuka satu pintu kedatangan atau hanya di arah jalur timur, maka PT Pelindo harus membuat fasilitas kepada para supir taksi dan tukang ojek yang biasa mangkal di arah barat. Sebab, kalau semuanya berada di jalur timur akan terjadi penumpukan. Apalagi, lokasi disana sudah sangat padat dengan kendaraan parkir. "Sekarang sama-sama kita lihat, lokasi di jalur timur tersebut sudah sangat padat. Semua menumpuk disitu. Jika sebelum ditutup jalur barat saja sudah menumpuk apalagi kalau semua diarahkan kesitu. Makanya, kami meminta kepada PT Pelin-

do untuk mencarikan solusi masalah ini," jelasnya. Sementara itu, Kepala Terminal Pelabuhan PT Pelindo I Cabang Tanjungbalai Karimun, Helmi mengatakan, penutupan jalur barat itu tujuannya hanyalah untuk menertibkan pelabuhan Karimun agar semakin tertata dengan baik. Sebelumnya, itu sudah pernah dilakukan pada waktu sebelumnya. "Kebijakan ini bukanlah barang baru, ini hanya untuk penertiban saja. Dulu memang sudah seperti ini. Kalau pintu di sebelah barat dibuka, maka para calo, tukang ojek dan supir taksi serta para pengantar penunpamg tidak lagi masuk sampai ke pelabuhan, agar pelabuhan ini makin tertib," tuturnya.

Menurutnya, penertiban itu sudah mulai diberlakukan sejak Minggu (25/ 9) lalu. Sejak kebijakan itu mulai berjalan, maka pihaknya mulai melakukan sosialisasi kepada seluruh tukang ojek, supir taksi maupun pengantar penumpang agar memahami kebijakan yang telah dikeluarkan oleh PT Pelindo. "Setiap ada kebijakan pasti timbul pro dan kontra, itu sudah biasa. Kami sudah menyampaikan sosialisasi kepada para supir taksi, tukang ojek dan pihak lain yang berada di pelabuhan. Bagi yang belum megetahui perubahan ini, kami sudah meminta yang mengetahui agar menyampaikan kepada yang lain," pungkasnya. (ham)

CMYK

HUMAS SETDAKAB KARIMUN

WABUP Karimun Anwar Hasyim menjadi inspektur upacar HUT Provinsi Kepri ke-14 di halaman Kantor Bupati Karimun, Senin (26/9).

PNS Berbaju Kurung Seminggu Rayakan HUT Kepri ke-14 KARIMUN (HK)— Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim memimpin upacara HUT Provinsi Kepri ke-14 di halaman Kantor Bupati Karimun, Senin (26/9) pagi. Untuk merayakan HUT Provinsi Kepri itu, maka selama satu minggu ini, seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Karimun diharuskan memakai baju kurung melayu. Memang benar, semua PNS yang menghadiri upacara HUT Kepri ke-14 itu memakai baju kurung melayu. Bukan hanya yang bertugas di Kantor Bupati saja, kebijakan itu juga berlaku kepada seluruh PNS yang bertugas di kantor-kantor lainnya seperti Kantor Camat, Kelurahan dan Puskesmas di Karimun. Wabup Anwar Hasyim dalam sambutannya mengatakan, sejak berdiri hingga di usianya saat ini, Provinsi Kepri telah banyak mengalami kemajuan. Kemajuan dimaksud seperti bidang pendidikan, capaian angka partisipasi kasar (APK) untuk jenjang pendidikan SD/MI pada 2015 sebesar 112,74%. Sementara capaian angka partisipasi murni (APM) 98,60%. Capaian angka partisipasi sekolah (APS) kelompok usia 7-12 tahun 2015 103,99%. Kemudian capaian APK SMP/MTS 97,07%, capaian APM 94,35%, capaian APS kelompok usia 13-15 tahun 119,31%. Capaian APK SMA/SMK/MA 82,23%, capaian APM 71,53%, capaian APS kelompok usia 16-18 tahun 78,90%. "Untuk penyedian sarana dan prasarana kesehatan hingga tahun 2016, terdapat 28 Rumah Sakit di Provinsi Kepri, 77 Pukesmas, 311 Pukesmas Pem-

bantu, 193 Klinik dan Balai Pengobatan swasta. Dari segi SDM Kesehatan, Provinsi Kepri secara rasio telah mencapai target Indonesia Sehat," tuturnya. Dikatakan, perkembangan Produk Domestik. Regional Bruto (PDRB) menunjukkan peningkatan dari Rp 94,73 juta di tahun 2014 menjadi Rp 103,03 juta pada tahun 2015. Dalam kurun waktu 20132015 terjadi penurunan indeks gini di Provinsi Kepri.

Dari 0,36 pada 2013 menjadi 0,34 pada 2015. "Kondisi ini menunjukkan bahwa ketimpangan antar kelompok pendapatan semakin tinggi. Sehingga perlu ada pemerataan pembangunan dan mencegah terjadinya permasalahan sosial yang tidak diharapkan. Selain kemajuan pembangunan, sepanjang 2015 Kepri telah menerima 33 penghargaan dari Pemerintah Pusat maupun organisasi/lembaga," pungkasnya. (ham)

Editor: R.Ghafur, Layouter : Novrizal


12

anambas

Selasa, 27 September 2016

Satpol Akan Razia Remaja ANAMBAS (HK) — Satuan Polisi Pamong Praja akan melaksanakan razia terhadap para remaja yang mengkonsumsi obat batuk secara berlebihan (ngomix) serta menggunakan lem (ngelem-red) di seluruh Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA).

Yudi Liputan Anambas Pasalnya saat ini bukan hanya dikota Tarempa, namun di kecamatan Seperti Jemaja dan Palmatak aktivitasnya sudah sangat luar biasa. Hamka Lubis Plt Kepala Kantor Satpol PP KKA mengatakan Razia akan dilaksanakan bukan hanya di Tarempa saja, namun akan dilaksanakan ditiap kecamatan. "Target kami di dua kecamatan besar yakni Jemaja dan Palmatak," kata Hamka, Senin (26/9). Hamka mengungkapkan, pihaknya berencana dalam waktu dekat akan turun ke Kecamatan Jemaja untuk melakukan razia. Hal ini dilakukan karena disana sudah banyak sekali aktivitas tersebut dan sudah sangat meresahkan.

"Sebenarnya kita sudah turun namun akibat terjadi sesuatu dan lain hal akhirnya dibatalkan. Namun dipastikan didua daerah ini kita akan turun langsung," tegasnya. Kendati menargetkan razia di kecamatan-kecamatan lanjut Hamka, Namun kota Tarempa masih menjadi fokus razia yang dilaksanakan. Efeknya untuk saat ini aktivitas remaja yang ngelem dan ngomix sudah sangat jauh berkurang. Bahkan pada razia minggu lalu tidak ada aktivitas pelajar sama sekali. "Pada pukul 08.00 WIB Malam masih banyak pelajar yang nongkrong, namun ketia dilaksanakan razia sekitr pukul 10.00 WIB malam tidaka da lagi pelajar ataupun remaja yang nongkrong," bebernya. Hamka mengaku target razia memang para pelajar

yang ada, maka dari itu pemberlakukan jam malam masih sangat penting mengingat para pelajar tersebut mesti harus belajar. Hamka juga sangat berharap dengan razia rutin yang dilaksanakan tidak ada lagi pelajar yang ngelem dan ngomix. Wakil Ketua II DPRD KKA, Amat Yani mengaku resah dengan aktivitas ngelem dan ngomix di Kecamatan Jemaja. Hal itu terungkap ketika pulang ke Jemaja dirinya melihat langsung banyak betebaran bungkus sisa obat batuk Komix berserakan dirumah-rumah kosong maupun dibawah pohon tempat remaja nongkrong. "Ini tidak bisa dibiarkan lagi karena akan merusak masa depan remaja itu sendiri," ujar Yani. Amat Yani juga berharap Pemerintah Daerah dapat memperhatikan aktivitas ngelem dan ngomix di kecamatan Jemaja, bila perlu dilaksanakan raziarazia, untuk memberikan pembinaan kepada remaja dan pelajar. "Kita berharap ada tindakan dari pemerintah, dengan razia dan pembinaan," tutupnya.***

YUDI/HALUAN KEPRI

AIR PORT — Inilah bagian depan terminal Matak Air Port yang selama ini digunakan melayani para penumpang yang hendak menggunakan transportasi udara. Terlihat sejumlah petugas tengah melaksanakan aktivitas dan warga menanti kedatangan pesawat.

Ketidaktegasan DPD KNPI Provinsi Dipertanyakan ANAMBAS (HK) — Hingga saat ini sikap Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Komite Nasional Pemuda Indonesia Provinsi Kepri masih belum jelas. Pasalnya pasca tertundanya Musyawarah Daerah (Musda) II DPD II KNPI Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) yang digelar di Kecamatan Jemaja pada (17/9) silam hingga saat ini belum ada kepastian kapan wak-

tu dan tempat pelaksanaan Musda lanjutan dilaksanakan. Hal ini menjadi pertanyaan sejumlah pemuda yang ada di Kabupaten termuda di provinsi Kepri itu, ada apa sebenarnya. DPD I KNPI Provinsi hingga saat ini belum mengeluarkan surat secara resmi. Padahal hasil Keputusan skorsing selama 10 x 24 jam terhadap sidang

pleno IV dengan agenda pemilihan Ketua akan segera berkhir pada 28 September mendatang. Ketua Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM-PAN) Kabupaten Kepulauan Anambas, Asril Masbah Menuding, sikap tidak tegas DPD I Provinsi tersebut terindikasi, pelaksanaan Musda lanjutan tersebut akan digiring ke Batam.

Plt Kabag Humas Ditetapkan Minggu Ini ANAMBAS (HK) — Teka-teki siapa yang akan menduduki Posisi Kepala Bagian Humas dan Protokoler Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Anambas akan terjawab minggu ini. Seperti diketahui hingga saat ini Jabatan Kabag Humas masih lowong pasca di non aktifkannya Kabag Humas Lama Faisal Rangkuti yang pindah tugas ke Provinsi sejak 1 September lalu. "Insya Allah dalam minggu-minggu ini posisi Kabag Humas akan ditunjuk Pelaksana Tugasnya," demikian disampaikan Sahtiar Plt Sekretaris Daerah KKA, Senin (26/9). Sahtiar mengaku pihaknya saat ini sedang menggodok siapa yang akan duduk menjadi Plt Kabag Humas nanti. Sahtiar juga menegaskan tida ada nama-nama yang ditimbang, hanya ada satu nama, yang akan ditempat-

kan nanti. "Plt itu hanya tertuju pada satu orang yang kita anggap pantas untuk menduduki jabatan tersebut," jelasnya. Plt Kabag Humas nanti ungkap pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perkerjaan Umum itu, nanti dari pejabat Eselon III A yang bisa saja dari Posisi Kepala Bagian ataupun posisi Sekretaris Dinas. Ketika disinggung siapa yang akan duduk nanti Sahtiar enggan mengungkapkannya namun untuk nama siapa yang duduk sebagai Kabag Humas itu sudah ada. "Namanya sudah ada, namun belum bisa disebutkan takutnya terjadi perubahan," tegasnya. Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Komitmen jalankan Kebijakannya. Pasalnya sejumlah pejabat yang telah mendapatkan Rekomendasi Pin-

"Jika dipaksakan, itu bearti kawan-kawan DPD Provinsi tidak punya itikat baik untuk menyelesaikan ‘kisruh’pemuda di Anambas,” kata Asril, Senin.(26/9). Asril menyebutkan, bahwa tertundanya agenda Musda II di Jemaja sebelumnya disebabkan adanya dua kelompok yang berbeda pandangan terkait masalah tempat. Satu kelompok menginginkan di Tarempa dan

Kelompok lain lagi tetap memaksakan di Jemaja pada waktu itu. Semestinya pihak DPD I Provinsi Kepri yang hari ini mengambil alih jalannya pelaksanaan Musda Lanjutan tersebut, seharusnya bijak dalam mengambil keputusan. “Kalau dilanjutkan di Batam, itu juga tidak sesuai dengan semangat kawan-kawan di Tarempa, berarti DPD I berat sebelah, masih saja tidak meng-

indahkan aspirasi kawankawan yang disampaikan sebelumnya. Kedaulatan pemuda Anambas itukan di Anambas, ibukotanya Tarempa, bukan di Batam,” tegasnya. Hal senada juga disampaikan oleh Muslim, Ketua Pimpinan Kecamatan (PK) Siantan. Menurut Muslim, jika DPD I melanjutkan Musda di Batam, Jelas ada indikasi permainan yang tidak sehat dalam proses pencalonan ket-

ua. Sikap itu sangat mengecewakan komponen pemuda di Anambas. “Kalau Musda Lanjutan dilaksanakan di Batam, kita patut menduga ada permainan tidak sehat terjadi dan jelas DPD KNPI Provinsi tidak netral dalam halini. Mengapa saya berani mengatakan demikian, sebab kalau tidak mengapa DPD KNPI Provinsi tidak mau turun ke Tarempa,” tutupnya.(yud)

dah dari Kabupaten termuda di Provinsi Kepri itu dicabut dari jabatannya. Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) KKA mengatakan, nama Kabag Humas, Faisal Rangkuti masuk dalam 56 Orang yang mendapatkan rekomendasi pindah. Sehingga jabatannya dilepas agar dapat fokus mengurus kepindahannya ke provinsi. "Sesuai Komitmen bagi pejabat yang sudah tidak konsentrasi berkerja maka jabatannya akan kita gantikan dengan yang siap berkerja bersama kami membangun daerah ini," jelasnya. Linda mengungkapkan, Bupati KKA Abdul Haris,SH memberikan hak kepada pejabat tersebut memilih mau bertahan membangun Anambas atau pindah. "Kita tidak memaksa sehingga memberikan kesepatan sebesar-besarnya untuk menentukan pilihan," tutupnya.(yud)

YUDI/HALUAN KEPRI

PELAKSANA Tugas Sekda Anambas, Sahtiar memberi keterangan kepada wartawan di ruang kerjanya.

Editor: Nico, Layout: Hestu Purwanto


13

natuna

Selasa, 27 September 2016

Rp2 M Dana Pasar Rakyat Bantuan Pembangunan dari Kemendag NATUNA (HK) — Kementerian Perdagangan (Kemendag) kembali menggelontorkan anggaran senilai Rp2 miliar lebih untuk pembangunan pasar rakyat tipe D di dua Kecamatan di Natuna. Fathurrahman Liputan Ranai Proyek tersebut di kelola oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Natuna.Kepala Seksi Perlindungan Konsumen dan Metrologi Legal, Disperindag Natuna, Marzuin menyebutkan, kegiatan pembangunan pasar rakyat sedang berlangsung. Pasar tipe D itu dibangun di Desa Batubi Jaya, Kecamatan Bunguran Batubi dan

Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara. "Ini dana DAK, kita usulkan pembangunan pasar rakyat. Bersyukur usulan kami di akomodir oleh Kemendag," kata Marzuin di kantornya, Senin (26/9). Pembangunan pasar ini, lanjut Marzuin, diharapkan bisa mendongkrak perekonomian masyarakat di dua kecamatan tersebut. Dan lagi keberadaan dua kecamatan jauh dari kota Ranai. "Konsep pasar ini adalah pasar untuk perda-

gangan komoditi lokal seperti sayur dan ikan. Dan pasar tipe D ini beroperasi satu minggu sekali. Namun jika pedagang ingin buka setiap hari juga tidak masalah," jelasnya. Lebih lanjut Marzuin menuturkan, setiap bangunan pasar rakyat memiliki 8 kios serta areal los di bagian belakang yang nantinya akan dijadikan lapak pedagang. "Desainnya cukup bagus, letaknya juga strategis. Khusus di Batubi, bangunan dekat dengan sarana ibadah, Puskesmas, kantor desa dan lapangan bola kaki. Begitu juga dengan yang di Kelarik, bangunan pasar dekat dengan Puskesmas dan Kantor Camat," tutupnya.***

Usulan APBDP Tinggal Ditandatangani Bupati

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

BUPATI NATUNA — Hamid Rizal berharap Natuna bisa menjadi Provinsi. Harapan ini lantaran hal ini menjadi keinginan banyak orang dengan didukung kekayaan yang dimiliki Natuna di darat maupun di lautnya.

Harapan Natuna Bakal Jadi Provinsi Kepulauan Natuna NATUNA (HK) — Bupati Natuna Hamid Rizal mendukung terbentuknya Provinsi Kepulauan Natuna. Lantaran hal ini menjadi keinginan banyak orang. Menurutnya secara geografis Natuna dinilai layak sebagai wilayah Provinsi karena rentang kendalinya sangat jauh dari Provinsi di mana ia bernaung sekarang. Selain itu, kata Bupati Hamid, dari sisi sumberdaya alam Natuna juga

sangat layak menjadi Provinsi karena kekayaan alam Natuna berlimpah adanya, baik yang ada di darat, terutama sekali di bawah kolong lautnya. “Saya dukung 100 persen bila Natuna ini jadi provinsi, karena itu untuk kepentingan pembangunan dan keinginan orang banyak,” kata Bupati Hamid di Bandara Encluve Sipil Ranai, kemarin. Selain itu, bupati Hamid juga mengaku gaung

rencana ini juga sudah terdengar di pusat. “Saya rasa pemekaran Provinsi ini bukan hanya bualan belaka karena gaungnya sudah sampai di istana,” ungkpanya. Bahkan kata Bupati Hamid, mantan Kemenko Maritim, Rizal Ramli sewaktu masih aktif pernah menyampaikan prihal pembentukan Provinsi Kepualaun Natuna kepada Presiden RI Joko Widodo pada salah sa-

tu rapat percepatan pembangunan Natuna. “Menko Maritim yang dulu sudah menyampaikannya kepada Pak Presiden. Dan sepertinya pemerintah tertarik dengan usulan itu,” paparnya. Ia berharap, usulan ini bisa terealisasi sehingga percepatan pembangunan di Natuna bisa dipercepat. “Semuanya perlu proses, cuma kita berharap ini benar-benar bisa terealisasi,” pungkasnya. (fat)

Diskes Benahi Sistem Layanan Kesmas

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

SEKDAKAB Natuna, Syamsurizon mengaku Ranperda APBDP telah rampung cuma belum ditandatangani bupati. NATUNA (HK) — Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Natuna, Syamsurizon mengatakan proses persiapan APBDP di tingkat pemerintahan sudah selesai dibuat hanya saja usulan Ranperda itu belum bisa diserahkan ke DPRD. Zon menjelaskan, segala proses pembahasan dan seleksi program kegiatan yang bisa dimasukkan pada APBDP tahun ini sudah disepakati ditingkat TAPD. “Ditataran TAPD sudah rampung. Cuma kita belum

bisa serahkan ke DPRD,” kata Zon di Gedung Sri Srindit, Ranai, Senin (26/9). Alasannya kata Zon, karena usulan itu belum ditandatangani oleh Bupati Natuna, Hamid Rizal, “Pak Bupati belum tanda tangan, beliau banyak sekali kesibukan di luar daerah juga,” Jelas Zon. Ia mengaku belum mengetahui persis kapan usulan itu bisa disampaikan ke DPRD, “kalau sudah ditandatangani pak Bupati kita langsung antar. Kita belum tahu juga kapan bi-

sanya, tapi yang jelas secepatnya lah,” tegasnya. Berdasarkan kalkulasi yang dilakukan TAPD terhadap APBD tahun ini, Natuna dinyatakan tidak mengalami defisit. “Kita tak ada defisit, malah ada kelebihan sekitar Rp. 40 miliar namun yang bisa dipergunakan oleh daerah cuma Rp. 5 miliar saja, karena sisanya berupa dana DAK. Tapi untuk kita tidak sampai defisit saja,” pungkasnya. (fat)

FATURRAHMAN/HALUAN KEPRI

KADISKES Kabupaten Natuna, Erson Gempa sedang melakukan pembenahan disektor layanan Kesmas. NATUNA (HK) — Kadiskes Kabupaten Natuna Erson Gempa mengatakan pemerintah mulai membenahi sistem layanan Kesehatan Masyarakat (Kesmas) secara bertahap. Kali ini pihaknya melakukan perlengkapan melalui akreditasi Puskesmas.

Merealisasikan keinginan di atas, Diskes menggelar Rapat Kerja Kesehatan Daerah di Gedung Sri Srindit, Ranai, Senin (26/9) yang dihadiri oleh Perwakilan Puskesmas se Kabupaten Natuna. “Kita ingin berbenah selangkah demi selangkah

agar pelayanan kesehatan masyarakat dapat kita maksimalkan. Kita ingin mengakreditasi Puskesmas dulu,” kata Erson. Ia mentargetkan, pada 2019 mendatang seluruh Puskesmas sudah bisa terakreditasi sehingga kemampuan layanan di setiap Puskesmas dapat berlangsung prima. “Tahun ini kita upayakan tiga Puskesmas dulu. 2019 kita targetkan semuanya rampung. Kita ingin setiap Puskesmas memiliki sarana dan SDM yang lengkap. Begitu juga kita ingin agar pasilitas rawat inap lengkap di Puskesmas,” terangnya. Ia mengaku saat ini Puskesmas di Natuna masih banyak yang kekurangan tenaga kesehatan khususnya dokter, begitu juga dengan sarananya. Hal itulah yang hendap dibenahi secara berangsur-angsur. “Idealnya di setiap Puskesmas minimal ada dua dokter umum di tambah dokter gigi. Dan Puskesmas semestinya ada layanan rawat inap. Inilah yang hendak kita benahi pelanpelan, semoga tak ada kendala,” pungkasnya. (fat)

Editor: Edi Supriatna,Layout:Parlin


14

lingga

Selasa, 27 September 2016

Tingkatkan Ekonomi Berbasis Kerakyatan Camat Singkep Barat Peringati Hari Jadi Prov Kepri Ke-14 LINGGA(HK) — Camat Singkep Barat, Siswadi mengatakan sejumlah program pembangunan dari Provinsi Kepri di kabupaten dan kota seKepri untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, termasuk Kabupaten Lingga. Novriadi Putra masyarakat," kata Siswadi paLiputan Lingga "Seperti penyediaan sarana air bersih, program-program pendidikan dan RTLH telah kita rasakan. Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan taraf hidup

da pidatonya saat memimpin upacara bendera Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kepri ke14, di lapangan SMAN 1 Singkep Barat, Senin (26/9). Menurut Siswadi, bukti pembangunan yang dicapai sela-

ma ini dapat dirasaakn dari beberapa kemajuan. Selain pembangunan di bidang infrastruktur, kata Siswadi, perlu juga pembangunan peningkatan ekonomi berbasis kerakyatan. Hal itu perlu adanya kebersamaan dalam pembangunan itu supaya keberlanjutan. Pada HUT Prov Kepri, ke 14 ini, Siswadi mengatakan pembangunan secara umum telah dirasakan masyarakat khususnya di Singkep Barat yang mayoritas masyarakatnya adalah

nelayan dan petani. "Harapan saya pada hari jadi Provinsi Kepri ini, agar provinsi dapat mendorong peningkatan ekonomi berbasis kerakyatan. Karena di sini (Linggared) masyarkatnya berbasis nelayan dan kebun," ujarnya. Secara umum, lanjut Siswadi, harapan masyarakat Singkep Barat terhadap program pembangunan tidak lain pemberdayaan ekonomi nelayan. Ia mencontohkan soal bagaimana pembinaan menajemen nelayan itu berjalan sesuai den-

gan yang diharapkan, peningkatan alat tangkap termasuk sarana dan prasarana kelautan. "Penyuluhan pertanian ada dan perkebunan juga diprioritaskan. Termasuk keberadaan sejumlah pelabuhan di pulaupulau. dari beberapa contoh yang diatas tentunya pemberdayaan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat," katanya. Seperti diketahui, upacara HUT Prov Kepri ke-14 di Singkep Barat dihadiri Kades seSingkep Barat, BPD, unsur Muspika, Kepsek, Kepala UPTD dan tokoh masyarakat, pelajar serta jajaran Polsek Singkep Barat.

Di tempat sama Kades Sei Raya, Radiansyah mengatakan upacara ini merupakan momen hari jadi HUT Prov Kepri. Kalau Provinsi Kepri maju, tentunya Lingga turut maju. Begitu juga Singkep Barat. "Kita berharap dengan HUT Propinsi Kepri ini, Kabupaten Lingga akan lebih baik dari yang sebelumnya dalam memacu pembangunan," Radiansyah. Hari jadi Provinsi Kepri pada tahun 2016 ini mengunsung tema, "Melalui hari jadi Prov Kepulauan Riau ke-14 mari kita wujudkan kerja nyata, menuju masyarakat Kepri yang sejahtera dan unggul di bidang maritim."***

Rasionalisasi APBD-P 2016 Lingga Rp715 M

NOVRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

Ketua DPRD Lingga Drs Riono LINGGA(HK) — Ketua DPRD Lingga Drs Riono mengatakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah-Perubahan (APBD-P) tahun 2016 berubah dari Rp710 miliar menjadi Rp715 miliar. Hal tersebut berdasarkan rasionalisasi antara Kabupaten Lingga dengan Provinsi Kepri. Dikatakan Riono, APBD Murni 2016 Kabupaten Lingga total angkanya sebesar Rp754 miliar. Sehingga terdapat pengurangan dari total angka tersebut. “Jadi, angka perubahan yang diperkirakan Rp710 miliar kemarin, berubah menjadi Rp715 miliar. Karena terdapat pengurangan dari total APBD Murni 2016 sebesar Rp754 miliar,” ujar Riono, Senin (26/9). Dijelaskan Riono, angka Rp710 miliar tersebut berubah karena setelah sinkronisasi antara DPRD Lingga dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) maupun dengan Banggar, baik Banggar di DPRD Lingga dengan Banggar Provinsi.

Dengan adanya penundaan beberapa item mata anggaran seperti DAU yang ditunda oleh Pemerintah Pusat, berdasarkan SK Menkeu baru-baru ini serta rasionalisasi Banggar dan TAPD tersebut, menurut Riono, angka APBD-P Lingga 2016 sebesar Rp715 miliar tersebut sudah cukup realistis. Dijelaskan Riono, ada beberapa item seperti utang pada pihak ketiga sudah dibayarkan. “Angka Rp715 miliar ini cukup realistis. Karena pengurangan dan rasionalisasi. Serta pembayaran utang pada pihak ketiga,” ujar Riono. Menurutnya, realisasi pekerjaan pada APBD-P ini tidak begitu banyak, namun ada beberapa seperti draft engineering design (DED) atau perencanaanperencanaan kedepan. “Malam ini (tadi malamred) sekitar pukul 20.00 WIB di Gedung DPRD, KUA PPAS APBD-P disahkan. Setelah itu pembahasan di tingkat komisikomisi,” imbuhnya.(put)

KUNJUNGI LINGGA — Menteri Pertanian saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Lingga beberapa waktu lalu dalam rangka turut menghadiri panen padi perdana bersama Gubernur Kepri, Nurdin Basirun dan Bupati Lingga, Alias Wello.

Mentan Bantu Alat Berat untuk Persawahan LINGGA(HK) — Janji Menteri Pertanian (Mentan) yang berkunjung ke Lingga beberapa lalu untuk membantu alat berat berupa traktor guna menggarap sawah di Bukit Langkap dan Sungai Besar di Kabupaten Lingga telah terealisasi. Saat ini, traktor bantuan sudah berada di Kabupaten Lingga dan siap dipergunakan untuk membuka lahan persawahan. “Saat ini sudah ada 20 unit traktor dan 10 escapator yang dikirim ke Lingga oleh Kementrian Pertanian untuk membuka

dan mengelola daerah pertanian di Lingga,” kata Bupati Lingga, Alias Wello, Senin (24/9). Apa yang dijanjikan Menteri Pertanian itu, kata Wello, sudah terpenuhi. Alatnya sudah ada di Lingga bahkan sudah siap dioperasikan untuk pembukaan lahan persawahan. Dengan telah sampainya alat tersebut, Wello berkeyakinan akan dapat memaksimalkan dan mempercepat program percetakan sawah dari wacana yg sudah direncanakan sebelumnya.

“Dengan bantuan alat ini, kita merasa lebih yakin lagi akan dapat membangkitkan geliat prekonomian kerakyatan, termasuk untuk cita- cita Lingga sebagai lumbung padi Kepri,” ujarnya. Selain itu, beras yang dihasilkan dari persawahan Lingga tersebut bisa di ekspor ke Malaysia maupun Singapura. Seperti diketahui, Gubernur Kepri Nurdin Basirun menyatakan dukungan sepenuh hati dalam memajukan Kabupaten Lingga pada sektor pertanian, terutama percetakan

persawahan. Dujungan tersebut ditunjukan Gubernur Kepri dengan kesekian kalinya berkunjung ke Kabupaten Linnga guna memastikan program persawahan yang digalakkan Pekkab Lingga. Sementara Menteri Pertanian, yang baru pertama kalinya mengunjungi Kabupaten Lingga langsung merealisasikan janjinya untuk mewujudkan Lingga sebagai lumbung beras Kepri dengan memberikan bantuan alat berat berupa traktor.(Jfr)

RTLH Tanjung Irat Tahap Finishing LINGGA(HK) — Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Tanjung Irat, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga yang sempat terkendala, saat ini hampir rampung. Dari 24 rumah RTLH yang ada saat ini hampir seluruhnya sudah siap dikerjakan. Hal ini dijelaskan Kepala Desa Tanjung Irat, Kahar saat menghubungi Haluan Kepri, Senin (26/9). “Kalau saat ini bisa dibilang sudah 99 persen siap pengerjaan rumah RTLH di Desa Tanjung Irat. Alhamdulilah saya juga bersyukur akhirnya bisa diselesaikan,” katanya. Kahar menambahkan, sampai saat ini pengerjaan RTLH itu terus dilakukan. Beberapa bagian yang belum siap terus digesa oleh pihak desa. “Masih ada sedikit seperti pengecatan saja yang belum rampung. Itu juga hanya beberapa rumah. Kalau rumah lainnya sudah siap,” tambahnya. Kahar juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan juga memberikan dukungan terkait penyelesaian RTLH di desanya. “Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan perhatian selama ini. Penyelesaian

Camat Singkep Siswadi RTLH ini juga sudah sesuai seperti yang diinstruksikan oleh Polda Kepri yang turun ke daerah ini beberapa waktu lalu. Saya bersyukur hal ini bisa diselesaikan sesuai target,” terang Kahar. Sementara itu sebelumnya, pengerjaan RTLH di Desa Tanjung Irat sempat terkendala dalam penyelesaian. Hal tersebut mendapat perhatian luas dari aparatur terkait seperti kepolisian, kejaksaan dan juga Pemkab Lingga. Belum berapa lama, tim Kepolisian Polda Kepulauan Riau juga sempat melakukan pemantauan terkait program RTLH di Desa Tanjung Irat itu.(Jfr)

CMYK

Editor : Afrizal, Layout :Parlin


15

dunia

Selasa, 27 September 2016

Dikuburkan Tiga Hari Setelah Disambar Petir BOGOTA (HK) — Seorang gadis remaja Kolombia, yang disambar petir, menjalani terapi aneh yakni dikuburkan hingga sebatas leher selama tiga hari di kebun keluarganya. Keluarga meyakini, terapi itu dapat ‘menyembuhkan rasa sakit yang mendera’ Ana Ballesteros (18), gadis remaja tersebut, seperti dilaporkan Daily Mirror, Minggu (25/9) Tanah atau bumi diyakini akan "menyedot energi" petir dari tubuh Ballesteros. Hanya dengan cara itu ia bisa disembukan dari mati rasa akibat disambar petir. Ballesteros ditempatkan di sebuah lubang besar, lalu tubuh gadis itu dikuburkan. Badannya ditutupi tanah hingga sebatas lehernya. Remaja itu disambar petir saat dia berjalan ke kampusnya belum lama ini. Pasca-disambar petir, gadis itu dirawat di sebuah rumah sakit. Namun, sakit punggung yang menderanya karena sambaran petir tidak juga pulih,

begitu juga bagian kakinya, bahkan ia menjadi sulit berjalan kaki. Keluarga pun memutuskan agar Ballesteros harus menjalani terapi aneh tersebut sesuai keyakinan nenek moyang mereka. Gadis itu harus dikuburkan selama empat jam setiap hari selama tiga hari berturutturut di kebun mereka. Ballesteros mengatakan, "Para dokter belajar tentang pengobatan, tetapi tidak tentang petir”. "Saya tahu bahwa masuk ke dalam lubang itu akan lebih baik karena ini sesuai dengan keyakinan nenek moyang," kata gadis itu. Neneknya, Blanca de la Rosa, mengatakan, "Apa yang kami lakukan adalah mengeluarkan api petir dan energi panasnya."

CEN/Daily Mirror Lubang besar disiapkan untuk gadis korban sambaran petir di Kolombia untuk menjalani terapi kuno, yang diyakini dapat menyembuhkannya. Milena, ibu gadis tersebut, menambahkan, "Warga setempat mengatakan kepada saya sebelum saya membawanya ke rumah sakit bahwa kita lebih baik menguburnya”. "Saya berdoa agar dia keluar dari rumah sakit dalam kondisi baik-baik saja,” kata Milena. Ternyata, Ballesteros tidak bisa berjalan dengan baik. Luka bakar di kakinya menimbulkan rasa sakit yang hebat. “Saya percaya pada Tuhan,” katanya. "Tidak diketahui pasti apakah pengobatan yang telah dimulai awal pekan ini, akan berhasil atau tidak,” kata Milena. Dokter setempat pesimis terapi seperti itu dapat meGADIS Kolombia ini jalani terapi dikuburkan hidup-hidup selama tiga hari. nyembuhkan. Walter Gomez, yang beker- masyarakat tentang bagaimana yang baru saja dijalani Ballesja di luar sebuah klinik di Mon- menyembuhkan korban petir. teros. teria, mengakui ada banyak Salah satunya adalah denNamun, Gomez, menamkepercayaan kuno di kalangan gan cara dikuburkan, seperti bahkan, "Tidak ada bukti ilmi-

KOM

ah bahwa mengubur seorang pasien yang telah disambar petir memiliki efek menguntungkan bagi pemulihan."(kom)

Palestina Kecam Donald Trump Dukung Klaim Israel Atas Jerusalem RAMALLAH (HK) — Para pemimpin Palestina, Senin (26/9), mengecam calon presiden AS Donald Trump karena merusak harapan solusi dua negara untuk mengakhiri konflik Israel dan Palestina. Kecaman ini muncul setelah Trump mengatakan jika dia terpilih menjadi presiden AS maka dia akan mengakui Jerusalem sebagai ibu kota Israel. Sebelumnya, pada Minggu (25/ 9), saat bertemu dengan PM Israel Benyamin Netanyahu, Trump menegaskan dia akan mengakui klaim Israel atas Jerusalem. "Pernyataan Trump ini menunjukkan rasa tak hormatnya kepada hukum internasional dan kebijakan luar negeri AS terkait status Jerusalem," kata Saeb Erekat, sekretaris jenderal Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). "Pernyataan tentang Israel itu menunjukkan sebuah pengabaian total solusi dua negara,

hukum internasional dan resolusi PBB," tambah Erekat. Sementara itu, Kemenlu Palestina mengkritik Trump dan rivalnya, Hillary karena dianggap mendukung Israel dalam konflik dengan Palestina. "Negara Palestina tidak akan berperan sebagai sarana tawar menawar demi mendapatkan suara negara Yahudi di PBB," demikian Kemenlu Palestina. Israel merebut sisi timur Jerusalem dalam Perang Enam Hari 1967 dan menganeksasinya pada 1980 sebelum mengumumkan Jerusalem sebagai ibu kota Israel. Hal ini menyulitkan pembicaraan damai kedua negara karena Palestina bersikukuhJerusalemakanmenjadiibu kota negeri itu di masa depan.(kom)

KOM

FOTO BERSAMA — Calon Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump dan Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu foto bersama usai melakukan pertemuan membahas sejumlah agenda.

Penjaga Perbatasan Australia Gelar Aksi Mogok

KOM

PETUGAS Penjaga Perbatasan Australia akan melakukan pemogokan karena perundingan soal gaji dan kondisi kerja dengan pemerintah mengalami kebuntuan.

CAMBERA (HK) — Petugas penjaga perbatasan (border force) di Australia akan memulai mogok selama dua minggu. Aksi itu akan mempengaruhi kegiatan di bandara internasional, terminal kapal pesiar, dan fasilitas kargo. Petugas Imigrasi dan Penjaga Perbatasan -yang dulu disebut Pabean, memang sudah lama merencanakan pemogokan. Hal ini sebagai bagian dari perseteruan dengan pemerintah federal soal gaji dan kondisi kerja. Sekretaris Nasional Serikat Pekerja Publik dan Komunitas/

Community and Public Sector Union (CPSU) Nadine Flood mengatakan, tiap kali pemogokan di satu tempat akan berlangsung selama 30 menit. Nnamun mereka tidak memberikan rincian kapan dan di mana aksi digelar. “Para petugas ini mencoba untuk mendapat perhatian pemerintah untuk menangani masalah ini dengan serius,” kata Flood. “Sehingga, ada orang yang mau berunding dengan kami, dan menyelesaikan masalah yang berkepanjangan ini.” kata Flood lagi.

“Di bawah pemerintahan Perdana Menteri Turnbull, mereka tidak berbicara dengan kami selama setahun terakhir,” sambung dia. Flood menggambarkan kebuntuan ini sebagai ‘perang” di tempat kerja dan dimulai oleh mantan Menteri Tenaga Kerja Eric Abetz. “Ini sudah merupakan hal yang tidak lucu lagi.” kata dia. Flood mengatakan, keterlambatan akan terjadi dalam beberapa hari mendatang. Namun petugas tambahan sudah dikerahkan untuk bertugas di Bandara Sydney, Senin (26/9/ 2016) pagi. Penumpang yang akan bepergian ke luar negeri telah diminta untuk datang lebih cepat. “Kami sudah memiliki rencana darurat untuk meminimalkan dampak penghentian kerja ini,” kata Border Force dalam sebuah pernyataan. Pemogokan tak Beralasan Departemen Imigrasi dan Border Protection mengatakan, tindakan pemogokan ini berpotensi mengurangi kemampuan

untuk memantau ancaman dan risiko lain di perbatasan. Departemen tersebut mengatakan kecewa dengan tindakan yang ada. Sebab, CPSU akan memulai perundingan dengan staf di departemen tersebut mengenai rencana penggajian baru, minggu ini. “Rencana pemogokan terjadi di saat perundingan akan dimulai, dan merupakan hal yang tidak beralasan di saat departemen berusaha menemukan konsensus,” demikian tertulis dalam penyataan itu. Rencana pemogokan ini tidak akan memberikan keuntungan bagi anggota CPSU, yang sudah mengalami kehilangan pendapatan lebih dari dua juta dollar atau lebih Rp 20 miliar. Sebab, pengurangan gaji disebabkan keikutsertaan mereka dalam tindak pemogokan. Petugas penjaga perbatasan telah merencanakan pemogokan sejak beberapa bulan lalu, Namun mereka menunda melakukannya setelah adanya serangan teror di Ibu Kota Belgia, Brussels.(kom)

Clinton dan Trump Siap Bertarung Dalam Debat Capres Pertama NEW YORK (HK) — Kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Hillary Clinton, 68 tahun, akan beradu argumen dengan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump, 70 tahun, dalam debat capres pertama di Universitas Hofstra, New York hari ini atau besok waktu Indonesia. Kantor berita Reuters melaporkan, Senin (26/9), acara debat pertama dari rencana tiga kali debat itu diperkirakan akan menjadi pertunjukan politik paling menyedot perhatian publik AS dan dunia. Diprediksi sekitar seratus juta rakyat Amerika akan menonton acara ini. Angka tertinggi untuk pemirsa televisi dalam acara debat capres adalah

80 juta penonton pada saat Jimmy Carter dari Partai Demokrat berhadapan dengan Ronald Reagen ketika pemilu 1980. Acara debat besok hanya berjarak delapan pekan dari pemilu presiden pada 8 November nanti dan pelantikan presiden akan berlangsung Januari tahun depan. Debat akan berlangsung selama 90 menit dimulai pukul 21.00 waktu New York. Sejauh ini dalam sejumlah jajak pendapat persaingan perolehan suara di antara dua kandidat itu cukup ketat. Dalam survei di Negara Bagian Colorado yang digelar CNN/ORC dan dirilis hari ini Trump meraup 42 persen suara sedangkan Clinton 41 persen. Di Negara Bagian Pennsylvania,

HAM PBB.DTK

PRESIDEN Filipina, Rodrigo Duterte menyatakan perang melawan kriminal sehingga mengundang perhatian Clinton unggul dengan angka 45 soal debat capres pertama ini. persen melawan 44 persen. "Saya akan melakukan yang ter"Kalau dia memperlakukan baik untuk menyampaikan pesan saya dengan hormat, saya juga saya sejelas mungkin dan tidak takut akan berbuat yang sama," ujar dengan serangan atau hinaan dari Trump pekan lalu kepada stasiun lawan saya," kata Clinton pekan lalu televisi Fox News ketika ditanya dalam wawancara radio.(mrd)

Pakar HAM PBB Berniat Selidiki Duterte

NEW YORK (HK) — Pakar HAM Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengutarakan niat untuk menyelidiki Presiden Filipina Rodrigo Duterte dalam perangnya melawan kriminal. Pakar HAM ini ingin berkunjung langsung ke Filipina, namun dia meminta jaminan keamanan bagi orang-orang yang akan diwawancarainya. Duterte, pekan lalu, menyatakan dirinya akan mengizinkan pakar PBB juga Uni Eropa untuk menyelidiki pembunuhan ribuan orang sejak di Filipina, dirinya menjabat pada 30 Juni 2016 lalu. Namun Duterte juga menantang para pakar itu untuk berdebat dengan dirinya di hadapan publik. Pemerintah Filipina hingga kini belum mengeluarkan undangan resmi. Namun pelapor PBB untuk urusan eksekusi mati sewenang-wenang dan di luar hukum, Agnes Callamard, menyatakan dirinya akan mengajukan permohonan. "Saya menyambut baik laporan baru-baru ini (yang disampaikan) melalui media bahwa presiden dan pemerintah Filipina akan mengundang misi PBB untuk menyelidiki tudingan eksekusi mati di luar hukum," tutur Callamard dalam pernyataannya via email kepa-

da AFP, Senin (26/9). Callamard juga menyatakan, dirinya meminta serangkaian langkah dilaksanakan demi memastikan orang-orang di Filipina yang berbicara dengannya tidak menghadapi 'balasan' dari pihak manapun. "Tanggal dan ruang lingkup misi pencarian fakta ini akan dibahas dan dirundingkan dengan pemerintah (Filipina), bersama dengan jaminan-jaminan penting," imbuhnya. "Kebebasan saya untuk bergerak dan kebebasan untuk menyelidiki, dan jaminan bahwa orang-orang yang bekerja sama dengan saya tidak akan menjadi sasaran pembalasan, seperti intimidasi, ancaman, pelecehan atau penghukuman," tegasnya, soal jaminan-jaminan yang dianggapnya penting. Duterte memenangkan pilpres Filipina pada Mei 2016 lalu, setelah berjanji akan membunuh 100 ribu penjahat kriminal sebagai bagian dari perang melawan narkoba. Selang dua bulan usai Duterte menjabat, kepolisian Filipina menyebut lebih dari 3.300 orang tewas. Dalam beberapa bulan terakhir, Duterte mendorong polisi dan bahkan warga sipil untuk membunuh para pencandu dan pengedar narkoba, serta pelaku kriminal lainnya. Dia juga bersumpah untuk melindungi mereka dari pengadilan. Namun dia bersikeras tidak mendorong pelanggaran hukum. Dalam pernyataannya, polisi Filipina menyebut sepertiga dari 3.300 orang yang tewas itu terbunuh saat polisi melakukan pertahanan diri dan yang lain menjadi korban perang antar geng kriminal. Namun organisasi HAM menyebut polisi melakukan pembunuhan di luar hukum dan menyebut keterlibatan pembunuh bayaran.(dtk) Editor: Nikolas Ngao , Layout: Parlin


CMYK

Selasa, 27 September 2016

16

TNI dan Warga Tanam 1000 Pohon di Bukit Dangas "Peringatan Hut TNI ke 71" BATAM (HK) — Guna memperingati HUT TNI ke-71, tanggal 5 Oktober 2016, mendatang, secara bersama-sama gabungan TNI AD, TNI AL, Denpom, dan Marinir menanam 1000 batang bibit pohon penghijauan di hutan Bukit Dangas Kelurahan Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Jumat (23/9) pagi,

Kegiatan yang bekerjasama dengan Forum Komunitas Hijau (FKH) Batam itu, juga melibatkan Polsek, Satpol PP, Dinas Kebersihan Pertamanan, Basarnas Dinas Kehutanan, Bapedalda, KP2K, AMPG, OKP, serta masyarakat dalam aksi reboisasi itu, sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap lingkungan serta hutan lind-

DANDIM 0316 Batam, Letkol Inf Andreas ND didampingi Danyon Marinir 10 SBY Letkol Inf Mar Anjas WP, Kabid DKP, Irwan, menyerahkan piagam pada Ketua Forum Komunitas Hijau (FKH) Batam, Odit Kusmar Lubis.

ung, yang terbakar akibat kemarau dan ulah tangan yang tidak bertanggungjawab. Komandan Kodim 0316 Batam, Letkol Inf Andreas ND didampingi Danyon Marinir 10 SBY Letkol Inf Mar Anjas WP, dan Komadan Lanal Batam Kolonel Laut (P) Ivong W, mengatakan kegiatan penenaman pohon hijau merupakan salah satu rangkaian dalam memperingati HUT TNI Ke -71, sebagai bentuk kepedulian sosial

terhadap lingkungan alam, serta hutan lindung yang rusak. "Kegiatan penenaman pohon penghijauan ini merupakan satu upaya TNI dan masyarakat agar bisa melestarikan alam, paska terjadi nya kebakaran hutan lindung, pertengahan tahun 2015 silam. Kita ingin hutan lindung hijau kembali," ungkap Andreas. Sementara itu Ketua AMPG Batam, M Al Ichsan bersama Ketua FKH Batam Odit

LETKOL Inf Andreas ND bersama Danlanal Batam Kolonel Laut (P) Ivong W, Danyon Marinir 10 SBY Letkol Inf Mar Anjas WP, Danpom Batam, Tomas, OKP, Ibu-ibu Persit Kartika Candra, dan Ibu-ibu Jala Senastri, berkomitmen menjaga kelestarian hutan Batam.

KETUA FKH Batam, Odit Kusmar Lubis didampingi istri, anaknya, Indra dan Kapten Walentin Sinaga, menanam pohon hijau di Bukit Dangas, Sekupang.

Kusmar Lubis menerangkan, kerusakan hutan Batam ini sudah semakin parah, sehingga mengakibatkan kekhawatiran, atas dampak yang ditimbulkan. Khususnya terhadap pengrrusakan hutan lindung, yang nota bene dilindungi UU dan pemerintah daerah. "Sebagai gerasi bangsa ini kita harus berpikir jauh ke depan, meskipun sedih. Soalnya, jangan sampai anak cucu kita hanya dapat menerima

dampak buruk atas tindakan negatif yang berlaku hari ini. Jadi, otomatis mereka itu menjadi korbannya. Apakah ini yang diharapkan dan di cita citakan oleh para pejuang Bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan...?. Jawabnya ada dalam hati sanubari kita semua serta mau dikemakankan kah Batam ini nanti," ungkap M Al Ichsan dan Odit Kusmar Lubis. **** Narasi dan Foto : Nov Iwandra

DANYONIF Marinir 10 SBY Setokok Letkol Inf Mar Anjas WP didampingi Ketua Jala Senastri, Ny Yulvana, Tim Basarnas, dan Odit Kusmar Lubis, menanam pohon Mahoni, di Bukit Dangas, Sekupang, yang telah terbakar.

DANLANAL Batam, Kolonel Laut (P) Ivong W, salam komando dengan Kapolsek Sekupang, Kompol Ferry dan tomas, usai menanam pohon hijau.

KORAMIL 02 BB, Sekupang, Anggota AMPG, TNI AL, TNI AD, masyarakat, Ketua FKH, bertekat menjaga kelestarian hutan lindung di Kota Batam.

DANDIM 0316 Batam, Letkol Inf Andreas ND, didamping Danramil 02 BB, Sekupang, Kapten Inf Walentin Sinaga, Kabid DKP Batam, Irwan dan Ketua FKH Batam, menanam pohon hijau Mahoni di kawasan hutan lindung Bukit Dangas, Sekupang.

DUA bocah SD Kampung Melayu Patam Lestari dan anggota Marinir 10 SBY, bersemangat dan berharap semua warga Batam peduli atas kelestarian hutan lindung di Kota Batam.

DANRAMIL 02 BB, Kodim, Sekupang, Kapten Walentin Sinaga, Kabid DKP Batam, Irwan, Odit Kusmar Lubis beserta Marinir berkomitmen untuk menjaga kelestarian hutan lindung di Batam.

LETKOL Inf Andreas ND bersama Kapten Walentin Sinaga, Irwan, dan FKH Batam, berkomitmen menjaga kelestarian hutan lindung di Kota Batam.

ANGGOTA Yonif Raider 0316, TS dan anggota AMPG Batam bersemangat ikut ambil bagian dalam kegiatan penanaman pohon hijau, serta menjaganya. KETUA Persit Kartika Candra, Ny Andreas, bersama Ketua Jala Senastri, Ny Yulvana Anjas, berserta para pengurus, turut ambil bagian dalam kegiatan penanaman pohon hijau di Bukit Dangas, Kelurahan Patam Lestari.

ANGGOTA AMPG, TNI AL, TNI AD, Warga, Ketua FKH Batam berkomitmen melakukan aksi reboisasi dan menjaga kelestarian hutan lindung di Batam.

KETUA AMPG Batam, M Al Ichsan bersama tim ikut ambil bagian dalam penaman 1000 pohon penghijauan di Bukit Dangas, Sekupang.

SATPOL PP, Ditpam BP Batam, dan masyarakat, ikut bersemangat dalam kegiatan penanaman pohon hijau, serta berkomitmen ikut selalu menjaga kelestarian alam Batam.

DANYON, beserta 32 anggota Yonif Mar 10 SBY, Setokok bersemangat menanam pohon hijau di kawasan hutan lindung Bukit Dangas, Sekupang. Editor: Afrizal Layout : Mario

CMYK


CMYK

17

Selasa, 27 September 2016

KTV Inul Vizta Terbakar TANJUNGPINANG (HK) — KTV Inul Vizta Family, terletak di Komplek Pinlang Mas, Jalan DI Panjaitan KM 9 Tanjungpinang terbakar, Senin (26/9) sekitar pukul 15.20 WIB. Penyebab kebakaran akibat percikan api pada bagian slang regulator tabung gas yang bocor di ruang dapur, lantai dua bangunan.

Asfanel Liputan Tanjungpinang Empat karyawan pria juru masak tempat karaoke keluarga itu terpaksa di-

larikan ke Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP), akibat luka bakar terkena percikan api yang menyambar dari saluran tabung gas ukuran 12 kilogram yang bocor.

Peristiwa tersebut, membuat sejumlah karyawan yang tengah bertugas saat itu berusaha menyelamatkan diri keluar ruangan, termasuk menarik perhatian masyarakat sekitar. Sebanyak lima unit mobil petugas pemadam kebakaran milik Pemko Tanjungpinang diterjunkan guna memadamkan api di bagian dapur yang terbakar. "Ada empat orang karyawan tempat karaoke tersebut dilarikan ke rumah sakit yang sebagian men-

KTV Inul

... Hal. 18

Wako Minta Duduk Bersama Pemprov Kepri

Jembatan I Dompak Rawan Kriminal TANJUNGPINANG (HK) — Kawasan Jembatan I Dompak tidak lama lagi bakal menjadi objek wisata baru khususnya bagi masyarakat Kota Tanjungpinang. Namun, jembatan yang mempunyai panjang hingga 1,5 kilometer tersebut juga rawan terjadinya kasus kriminal.

Hal tersebut disampaikan oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah. Ia mengajak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri untuk duduk bersama Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang dalam hal pengamanan dan pemeliharaan. "Tentunya kawasan

tersebut memiliki daya tarik masyarakat untuk datang, melihat dan lainnya. Jadi harus duduk bersama membahas terkait pengamanan, kalau tidak, percayalah bisa menjadi kawasan kriminal baru," ungkapnya saat dijumpai

Jembatan I

... Hal. 18

Nurdin Perdana Lewati Jembatan I Dompak

Setuju Diberi Nama HM Sani

DINAS PU KEPRI

PEMBANGUNAN Jembatan I Dompak memasuki tahap akhir. TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengatakan pada dasarnya ia setuju jika nantinya Jembatan I Dompak yang telah selesai dibangun dinamai dengan nama H Muhammad Sani.

ASFANEL/HALUAN KEPRI

PADAMKAN API — Mobil petugas Pemadam Kebakaran melakukan pemadaman api di bagian ruangan dapur KTV Inul Vizta Family yang terbakar di Komplek Pinlang Mas, Jalan DI Panjaitan KM 9 Tanjungpinang, Senin (26/9). Ruangan dapur KTV Inul Vizta Family yang terbakar diselimuti asap.

Oktober, SOTK Kepri Disahkan

Lis Tutup Turnamen Tenis Meja

TANJUNGPINANG (HK) — Peraturan daerah (perda) Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) yang baru direncanakan akan disahkan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri pada Oktober mendatang. Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengatakan, nantinya akan dilakukan pemutasian pegawai yang ada di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri. "Nanti menunggu perda SOTK sudah disahkan, maka kita akan laksanakan muta-

si," kata Nurdin di Tanjungpinang, Senin (26/9). Namun, tambah Nurdin, mutasi tersebut dilakukan bukan berdasarkan latar belakangnya, karena ada rasa suka atau tidak suka. Tetapi semua demi penyegaran agar kinerja dan pelayanan pegawai kepada masyarakat bisa lebih baik lagi ke depannya. Sekali lagi Nurdin ingin menegaskan bahwa mutasi yang dilakukan harus bisa diterima dengan

TANJUNGPINANG (HK) — Untuk meningkatkan prestasi olahraga di Kota Tanjungpinang, Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kota Tanjungpinang menyelenggarakan Turnamen Tenis Meja Tingkat Pelajar dan Umum se-Kota Tanjungpinang Tahun 2016. Kegiatan yang dilaksanakan selama sepuluh hari dan diikuti 97 peserta untuk tingkat pelajar SD, SMP, SMA sederajat, 57 peserta tingkat umum single dan beregu sebanyak 20 peserta, secara resmi ditutup oleh Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah di Aula SMPN 4 Tanjungpinanh, Minggu (25/ 09) malam. Pada kesempatan itu, Lis mengatakan dengan adanya turnamen tenis meja ini, diharapkan dapat melahirkan para atlet tenis meja terbaik yang

... Hal. 18

Lis Tutup ... Hal. 18

Oktober,

BNNP Kepri Sosialisasi Bahaya Narkoba di Kampus Umrah

"Stop Narkoba di Kalangan Mahasiswa..."

Hal tersebut disampaikan Nurdin saat melakukan peninjauan perdana melewati jembatan I Dompak dari sisi TANJUNGPINANG (HK) — “Hanya ada jalan Wiratno, depan Ramayana Tan- tiga pilihan setelah memakai narkoba, yakni penjara, rumah sakit, atau mati.” DeSetuju Diberi... Hal. 18 mikian ditegaskan oleh Ahmad Yani, Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepri saat menjadi nara sumber dalam sosialisasi bahaya narkoba yang diselenggarakan di Kampus Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah) Tanjungpinang, Selasa (26/9) kemarin. Acara yang diselenggarakan atas kerjasama Bidang P2M BNNP Kepri dengan BEM Umrah itu, yang mengambil tema Kampanye Stop Narkoba, dihadiri oleh sekitar 1.300 mahasiswa baru Umrah. Kegiatan itu bertujuan untuk antisipasi

Stop Narkoba... Hal. 18

CMYK

IST

MAHASISWA baru Umrah mendapat paparan bahaya narkoba saat Kampanye Stop Narkoba yang diselenggarakan BNNP Kepri di kampus Umrah Tanjungpinang, Senin (26/9).

Editor: R. Ghafur, Layouter: Hestu Purwanto


18

tanjungpinang

Selasa, 27 September 2016

Putri Menangis Dituntut 2 Tahun Batik Gonggong Tembus Pasar Nasional Dugaan Kasus Penipuan TANJUNGPINANG (HK) — Putri Viera Dini alias Nabila (19), hanya bisa pasrah dan menangis, setelah jaksa penuntut umum (JPU) Kadek SH membacakan tuntutan terhadapnya selama dua tahun. Ia dinilai terbukti bersalah melakukan tindak pidana penipuan, dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang, Senin (26/9). Dalam sidang dipimpin Majelis Hakim Guntur Kurniawan SH tersebut terungkap, kejadian berawal, pada 4 Mei 2016 sekira pukul 06.30 WIB, setelah terdakwa mengirimkan pesan singkat kepada saksi korban M Dwiky Stefriano, dengan mengaku bernama Nesa (samaran). Sembari mengatakan bahwa bapaknya

berminat dengan Handphone merk Samsung A5 warna Gold milik korban, yang dijual melalui forum Jual beli online bursa jual beli (BJB) Tanjungpinang. Selanjutnya, wanita belia tersebut mengajak saksi korban bertemu di Masjid AL-Azhar, jalan Pantai Impian Tanjungpinang. Ia beralsan bapaknya bekerja sebagai penjaga masjid AL-Azhar. Lalu sekira pukul 11.30 WIB, saksi korban dan saksi Dana menjumpai terdakwa yang sudah menunggu di depan gerbang masjid AL-Azhar. Setelah bertemu, kemudian saksi korban memberikan handphone miliknya untuk dilihatkan kepada terdakwa. Kemudian terdakwa meminta izin kepada saksi korban dengan ala-

ASFANEL/HALUAN KEPRI

PUTRI Viera Dini alias Nabila (19), menangis setelah dituntut jaksa penuntut umum selama dua tahun, Senin (26/9).

Setuju Diberi..... jungpinang, Senin (26/9). "Saya sangat setuju jika jembatan itu nantinya diberi nama almarhum (HM Sani, red), namun tetap akan kita diskusikan dulu dengan pihak lain dan tokoh masyarakat," ujar Nurdin. Dikatakan Nurdin, setelah ia melihat dan melewati secara langsung jembatan I Dompak ini, ia sa-

sambungan Hal. 17 ngat yakin bahwa nantinya jembatan tersebut akan menjadi alternatif untuk menghemat waktu menuju pusat pemerintahan Pulau Dompak. "Meskipun belum diresmikan, namun pembangunannya sudah hampir mencapai 98 persen." jelas Nurdin. Nurdin melanjutkan, semoga pengerjaan yang

Oktober, .... lapang dada oleh semua pegawai. Suka atau tidak, harus ikut dinamika kompetisi yang ada. Mereka yang profesional, tidak perlu khawatir. Mutasi itu, masih kata Nurdin, sebagai bentuk pembinaan dan penyegaran di lingkup pegawai. Hal ini biasa dilakukan di

belum selesai dapat selesai dengan baik. Sebelumnya, pembangunan jembatan I Dompak tersebut diberikan batas waktu pengerjaan hingga 30 Oktober mendatang. "Namun melihat progres kini, saya optimis jembatan ini dapat beroperasi sesuai yang diharapkan semua masyarakat Kepri," tambah Nurdin. (cw99)

sambungan Hal. 17 setiap instansi. "Semua karena demi pembinaan sumber daya manusia (SDM) para pegawai di lingkup Pemprov Kepri, agar ke depan lebih maju lagi," ujar Nurdin kembali. Jadi, lanjut Nurdin, tak perlu takut atau khawatir. Nanti, jalani saja tugas yang

Jembatan I ..... di Dompak, Senin (26/9). Selain itu, lanjut Lis, saat ini yang paling penting adalah kerja sama dan sinergi antara Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang mengenai kebijakan kedepannya. Karena, kata Lis, itulah resiko jembatan baru. "Karena sebagian masyarakat, apalagi muda mudi bisa sampai larut malam di sana (jembatan). Ini juga harus dipikirkan, karena bisa terjadi tindak kriminal pemerasan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab," jelasnya. Lis juga mengakui, kawasan tersebut juga bakal berimbas terhadap Kota Tanjungpinang sebagai Ibukota Provinsi Kepri. Termasuk menjadikan kawasan jembatan tersebut, pusat ekonomi. Hal ini juga perlu disinergikan dengan Pemko Tanjungpinang. "Bagaimana penataan tempat-tempat warga yang datang ingin menikmati jembatan terebut, bisa juga dibuat tempat atau lokasi santai seperti pujasera agar masyarakat bisa duduk-duduk bersama kelurga," ujarnya. Diketahui, meskipun belum diresmikan untuk umum, namun jembatan yang sempat terhambat pengerjaannya itu akhirnya bisa tersambung rangkaiannya secara keseluruhan dari ujung ke ujung. Sesuai target pengerjaan jembatan harus selesai pada 31 Oktober 2016, dan siap dilintasi untuk masyarakat umum.

san untuk menunjukkannya kepada orang tuanya. Setelah saksi memberikan izin, terdakwa pergi ke dalam masjid dengan membawa handphone milik saksi korban tersebut. Namun dengan diam-diam terdakwa keluar lagi dari pekarangan masjid lewat gerbang belakang agar tidak terlihat oleh saksi korban. Usai berhasil keluar dari pekarangan masjid, terdakwa lalu membawa handphone tersebut pulang ke rumahnya dan menukar kartu di dalam handphone tersebut. Handphone tersebut digunakan untuk keperluan terdakwa sehari-hari. Akibat kejadian tersebut korban mengaku mengalami kerugian sekitar Rp2,6 juta. Akibat perbuatannya, terdakwa dijerat pasal 378 KUHP tentang penipuan. "Kalau bisa mohon ringankan hukuman saya pak hakim," ucap terdakwa menjawab pertanyaan majelis hakim atas tuntutan yang baru dibacakan JPU tersebut sambil terisak. Sekedar diketahui, dalam kasus yang sama dan korban yang berbeda sebelumnya, terdakwa juga sudah dijatuhi hukuman vonis selama 8 bulan penjara. (nel)

akan diamanahka nanti. Selain itu, ia sangat prihatin dengan sejumlah pegawai yang sudah lama menempati posisi tertentu, akan jadi prioritas untuk penyegaran. "Mutasi ini juga penting demi terwujudnya pelayanan yang prima untuk masyarakat," tegas Nurdin. (cw99)

sambungan Hal. 17 Saat ini, pengerjaan pada tiang busur di lantai jembatan yang saat ini masih pengecoran terakhir. Adapun panjang busur yang dibangun yakni 240 meter. Ada tiga busur melengkung yang dibangun, yakni busur pertama 60 meter sudah siap dibangun, kemudian

busur tengah atau busur utama dengan posisi lebih tinggi. Panjangnya 120 meter belum siap dibangun karena sebagian tiangnya berada di permukaan lantai jembatan yang saat ini sedang pengecoran. Kemudian, busur ketiga arah Dompak 60 meter. (cw53)

TANJUNGPINANG (HK) — Ternyata kreativitas masyarakat Indonesia, khususnya Kepulauan Riau (Kepri) layak diacungi jempol. Karena bisa memadukan dua hal yang fenomenal menjadi sesuatu yang baru dan unik, yakni Batik Gonggong. Motif cangkang siput Gonggong yang dipadukan dengan pakaian batik, menjadikan ciri khas yang menarik, penuh dengan makna implisit di balik kemasannya, Selain itu batik Gonggong juga menambah khasanah kebudayaan Indonesia. Pemilik Selaras Group (Produsen Batik Gonggong) Onny K mengatakan, bahwa motif Gonggong sebagai salah satu motif batik khas Tanjungpinang, dimana batik Gonggong merupakan media refleksi bagi generasi muda untuk terus mengembangkan kreativitas. khusus generasi muda kata dia, harus diimbangi

dengan kreativitas dan intelegensi yang tinggi agar dapat bersaing dengan dunia global. Siput Gonggong merupakan kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia, khususnya Kepri dalam bidang kelautan, mencerminkan kepada generasi muda untuk terus mengelola potensi alam yang ada. "Saat ini batik Gonggong sudah di kenal oleh masyarakat, bukan hanya Kepri saja melainkan Nasional, untuk pemasarannya sendiri kami sudah Nasional," ujarnya saat ditemui di Outlet miliknya, Km 8 atas, kemarin. Onny menambahkan Pemerintah Kota Tanjungpinang tetap memberikan dukungan moril atas eksistensi batik gonggong sebagai ikon khas Tanjungpinang, karena merupakan warisan kebudayaan Indonisia yang harus kita pelihara. Onny yang lahir di Tarempa menamatkan kuliah di Institut Kesenian

Jakarta mengawali karir sebagai guru musik di Tanjunpinang. Ide pertama muncul dari Efiyar M. Amin, sahabat Onny. "Merintis batik Gonggong dimulai dengan desain awal aplikasi gonggong kemudian membuat cap dan belajar membatik Gong-

IST

KOLEKSI Batik Gonggong asal Kepri yang kini sudah makin dikenal.

Lis Tutup ..... nantinya dapat mewakili Kota Tanjungpinang atau Provinsi Kepri di skala nasional. Lis juga mengapresiasi penyelenggaraan turnamen yang dilaksanakan. Ia mengatakan, perkembangan prestasi olahraga di Kota Tanjungpinang tidak terlepas dari peran serta pihak sekolah untuk mendukung siswa siswinya mengikuti kegiatan olahraga. Lis berharap, untuk memajukan olahraga di Kota Tanjungpinang, haruslah ada kerja sama antara seluruh elemen, termasuk sekolah, Pengcab, masyarakat serta atlet itu sendiri.

sambungan Hal. 17 "Sehingga pemerintah bisa memfasilitasi untuk mencari bapak angkat di dalam mengembangkan olahraga yang ada di Kota Tanjungpinang," pungkasnya. Sementara itu, Ketua Umum PTMSI Kota Tanjungpinang, Yunus, juga menyampaikan bahwa pelaksanaan turnamen tenis meja ini akan tetap terus dilaksanakan. "Dalam waktu dekat ini akan kami laksanakan lagi kegiatan serupa di Kota Tanjungpinang," ucap Yunus. Yunus juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pendukung acara terutama kepada Pe-

merintah Kota Tanjungpinang yang banyak mendukung turnamen ini. Pelaksanaan turnamen tenis meja ini juga diikuti dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (MoU) antara PTMSI Tanjungpinang dengan Dinas Pendidikan Kota, tentang pembinaan dan pelatihan tenis meja pelajar, yang ditandatangani oleh Ketua Umum PTMSI dan Kadis Pendidikan Kota, MoU itu disaksikan oleh Walikota Tanjungpinang. Lis juga menyerahkan hadiah kepada para juara. Untuk tingkat SD tunggal putra, juaranya adalah Steven Pratama dari SDN

Stop Narkoba ..... peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba terutama di kalangan remaja. "Tindakan nyata harus dilakukan. BNN minta semua orang berkomitmen melawan narkoba dan mengantisipasi peredaran narkoba. Apalagi kita tahu, para pengedar dan bandar akan berusaha makin keras agar jualan mereka bisa beredar di tengah masyarakat. Karena itu, koordinasi dan kerjasama semua pihak untuk meminimalkan penyalahgunaan narkoba perlu tingkatkan," ucapnya lagi.

014 Bukit Bestari. Tunggal putri atas nama Joel dari SDN 004 Tanjungpinang Kota. Sedangkan Tingkat SMP tunggal putra Dijuarai oleh Gusti Faisal, dan tunggal puteri Khairunisa F. Keduanya dari SMPN 5. Adapun untuk tingkat SMA tunggal putra juaranya adalah Jusno Martono dari SMAN 1. Kemudian Farazila dari SMK N 2 untuk kategori tunggal puteri. Kemudian pada tingkat umum tunggal putra dan tingkat umum beregu turnamen tenis meja piala Walikota Tanjungpinang dijuarai oleh PTM Rajawali. (cw53)

sambungan Hal. 17 "Kebersamaan seluruh pihak dapat mencegah masuknya narkoba ke sendi kehidupan masyarakat. BNN berharap dengan adanya kepedulian semua pihak, narkoba bisa diantisipasi bahkan dihilangkan dari bangsa Indonesia, khususnya Kepri. Jika semuanya memiliki keinginan yang sama, tidak mustahil Kepri zero narkoba,” tutur A. Yani. Dalam kesempatan itu, turut hadir juga kepala BNNK Kota Tanjungpinang, AH Panggabean. Dalam arahannya, Panggabean menga-

takan, betapa buruknya jika calon penerus bangsa menggunakan narkoba. “Jadi, mari sama-sama kita berantas narkoba dari bangsa kita ini. Dan ini adalah tugas seluruh elemen bangsa,” ajak Gabe, sapaan akrab Panggabean "Jika ada keluarga, saudara, atau teman yang terlibat dalam kecanduan narkoba, silahkan dibawa ke rehabilitasi BNN terdekat," imbau Gabe. Dikatakannya, dalam memberantas narkoba, tidak cukup dengan dengan kata, slogan, maupun span-

KTV Inul ..... galami luka bakar akibat disambar api," ucap Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Efendri Ali saat ditemui di lokasi kejadian. Lebih lanjut, Efendi belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut, termasuk berapa kerugian

gong, sungguh perjalanan yang cukup panjang. Setelah mendapatkan batik Gonggong dengan corak dan warna yang diinginkan, maka tanggal 2 Mei 2010 dibukalah toko kecil dengan nama Selaras sebagai produsen batik Gonggong," tuturnya. (cw53)

duk. Ditambahkannya, Indonesia masih darurat narkoba apalagi wilayah Kepri sampai kini masih berada di posisi 4 tingkat kerawanan narkoba dari 34 Provinsi. "Kerja Keras yang telah dilaksanakan BNN, baik Pusat, Provinsi, dan Kota dalam mencegah dan memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, perlu didukung hingga satuan terkecil yaitu diri sendiri. Agar tidak ada celah bagi para pengedar untuk memasarkan barang haram tersebut." (fhy/r)

sambungan Hal. 17 yang dialami pemilik tempat karaoke ini," ucap Efendri. Hal senada disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KotaTanjungpinang Agustiawarman Ia mengatakan, sumber api dalam peristiwa tersebut

diduga dari bagian penutup tabung gas yang tengah digunakan oleh juru masak di bagian dapur di lantai dua bangunan. "Kita dapat informasi kebakaran tersebut sekitar jam 15.25 WIB, dan langsung menerjukan sejumlah

petugas mobil pemadam kebaran," pungkasnya. Agus juga mengimbau kepada warga agar selalu berhati-hati menggunakan kompor gas, karena bila lengah bisa menyebabkan tabung gas meledak atau terbakar. ***

Editor: R. Ghafur, Layouter: Hestu Purwanto


CMYK

19

bintan

Selasa, 27 September 2016

Demokrat Usung Dua Nama Cawagub Kepri BINTAN (HK) — Partai Demokrat dikabarkan telah mengusung dua nama kandidat Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kepri yang direkomendasikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. Oki Alexander Liputan Bintan Surat rekomendasi kini sudah dipegang Ketua DPD Demokrat Kepri, Apri Sujadi.Sementara dua nama yang bakal diusulkan ke DPRD Kepri untuk dilakukan voting itu, merupakan Wakil Ketua II DPRD Bintan, Agus Wibowo (AW), serta Kepala Dispenda Kepri, Isdianto. "Hampir dapat dipastikan mereka (AW dan Isdianto)," tutur Anggota DPC Demokrat Bintan, Daeng Muhammad Yatier, Senin (26/9). Secara jelas kepastian dua nama yang tercantum dalam rekomendasi DPP Demokrat hanya Apri Sujadi selaku Ketua DPD Kepri. Sedangkan Apri Sujadi sendiri telah mengetahui. Hingga saat ini, Apri Sendiri belum bisa ditemui. "Hampir dapat dipastikan lah," tutur Yatier menyakinkan kembali. Kedua nama yang dikabarkan akan diusulkan partai pemenangan pasangan Sanur itu, memang merupakan figur yang tak pernah berseberangan secara politik dengan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun. Apri sendiri dinilainya, merupakan figur yang ideal untuk disandingkan dengan orang nomor satu di Kepri itu. Sebab, Nurdin sendiri menginginkan figur yang disandingkan dengan dirinya itu orang yang tak pernah berseberangan dengan dirinya. Kemarin, di Kijang Nurdin

Daeng M. Yatier. menceritakan soal sosok calon wakilnya untuk menjalankan roda pemerintahan di Provinsi Kepri. Ketua DPW Partai NasDem Kepri itu pun memberikan isyarat soal calon wakilnya yang ideal dengan dirinya. "Tapi yang betul-betul bisa kerjasama dengan saya ya, jangan yang aneh-aneh. Apalagi yang bentuknya pernah jadi lawan politik saya, tak mungkinkan," pesan Nurdin kala itu. Nurdin tak memberikan syarat khusus untuk menjadi orang nomor dua di Provinsi Kepri, yang jelas kata dia, sosok pendampingnya harus bisa berkomunikasi secara baik dan bisa bekerjasama dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Kepri kedepannya. "Bukan soal wakilnya siapa, yang jelas bisa sama-sama berjuang buat masyarakat Kepri," tukasnya.***

Tunggu Hasil Labolatorium

NET

RSUD Kepri, Tanjunguban.

Warga Korea Suspect Virus Zika BINTAN (HK) — Pasien perempuan warganegara Korea Selatan, Mrs Y (31), yang dirawat di RSUD Kepri Tanjunguban, sampai saat ini masih berada di ruang isolasi. Pasalnya masih menunggu hasil uji laboratorium yang sedang dilakukan di Jakarta. Direktur RSUD Kepri Tanjunguban, Dr Didi Kusmaryadi,Senin (26/9), mengatakan kondisi pasien warga Korea Selatan yang dirawat sejak beberapa hari lalu itu, terus membaik. Namun tetap dirawat secara intensif oleh pihak medis. “Kalau kondisi kesehatannya makin membaik, tetapi masih tetap dalam pengawasan dan perawatan secara intensif sambil menunggu hasil uji laboratorium untuk memastikannya,” ujarnya. Terkait hasil uji laboratorium itu baru bisa diketahui sehingga pasien terserang positif terserang virus Zika atau hanya susfect, Dr Didi Kusmaryadi tidak bisa memastikan, karena menurutnya pihak RS sudah menjalankan prosedur penanganan sesuai dengan aturan, dan tinggal menunggu hasil uji laboratorium. Sebelumnya, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan Bintan, Dr Gama Isnaini, membenarkan adanya pasien

yang berkewarganegaraan Korea Selatan yang dirawat di RSUD Tanjunguban, karena susfect virus zika. “Kita sudah menerima laporan dan sudah mengirimkan sample darah pasien untuk dicek di laboratorium, saat ini masih menunggu hasil uji laboratorium. Namun sebelum ada hasil dari uji laboratorium, kita belum bisa memastikan apakah pasien tersebut memang terserang virus zika atau negatif,” terangnya, Sabtu (24/9) lalu. Namun, menurutnya Gama, pihak dinas kesehatan terus masih memantau perkembangan dari pasien yang masih dirawat secara intensif oleh RSUD Tanjunguban. Sementara Humas RSUD Tanjunguban, Ranty, menyampaikan terkait pasien yang berkewarganegaraan Korea Selatan tersebut, dirawat di RSUD mulai Jumat (23/9) lalu, karena mengalami demam panas tinggi. Karena saat ini banyaknya isu virus zika, serta pasien memang dari luar negeri. Maka sebagai bentuk antisifasi, kondisi pasien dengan gejalanya mirip dengan DBD, cikungunya dan gejala virus zika, maka dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Bintan dan Provinsi Kepri. (dbs/btd)

HUMAS PEMKAB.

HUT KEPRI — Wakil Bupati Bintan, Dalmasri Syam mengenakan pakaian kurung berwarna hitam saat memimpin upacara peringatan HUT Kepri ke-14 di halaman kantor Bupati Bintan, Senin (26/9). Pada upacara tersebut pegawai Pemkab menenakan pakaian melayu beragam warna.

Pegawai Bintan Pakai Baju Kurung Warna-warni Upacara Peringati HUT Kepri Ke-14 BINTAN (HK) — Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ke-14, di Bintan pegawai mengenakan busana khas melayu/ baju kurung dengan corak warna-warni saat upacara peringatan HUT Kepri Ke-14 di halaman kantor Bupati Bintan, Senin (26/9). Wakil Bupati Bintan, Dalmasri Syam selaku inspektur upacara mengenakan baju kurung berwarna hitam gelap dengan perpaduan kain songket bermotif batik. Begitu pula beberapa kepala SKPD yang berdiri sejajar dibelakang Dalmasri terlihat mengenakan pakaian Melayu mulai dari warna biru laut, hijau daun, coklat, orange serta warna putih. Upacara yang mengusung tema “Melalui hari jadi Provinsi Kepulauan Riau ke 14 mari kita wujudkan KERJA NYATA menuju masyarakat Kepri yang sejahtera dan unggul di bidang maritim”. Wakil Bupati Bin-

tan, Dalmasri Syam menyampaikan, melalui momentum peringatan hari jadi Kepri yang ke 14 tahun, melalui kerja nyata untuk membangun Provinsi Kepri yang unggul disektor maritim. “Pemerintah Propinsi Kepri dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan senantiasa berpedoman pada arah dan tujuan Provinsi Kepri sebagaimana dinyatakan dalam visi Kepulauan Riau 2016-2021 yaitu, terwujudnya Kepulauan Riau sebagai bunda tanah melayu yang sejahtera, berakhlak mulia dan ramah lingkungan serta unggul di bidang maritim,” ujar Dalmasri saat memberikan amanat dalam upacara itu. Lebih lanjut disampaikan, dalam rentang waktu 14 tahun semenjak berdirinya Provinsi Kepri, banyak kemajuan pembangunan dicapai yangbisa dilihat dari beberapa indikator seperti pertumbuhan ekonomi,

laju inflasi, IPM, PDRB/kapita, indeks gini dan penduduk diatas garis kemiskinan. Mantan Ketua DPRD Bintan itu menambahkan, trend pertumbuhan ekonomi menunjukan peringkat positif sebesar 5,40 persen yang tergolong baik secara nasional dengan inflasi sebesar 1,37 persen. “Indeks pembangunan mengalami peningkatan yang baik dengan nilai IPM pada tahun 2014 sebesar 73,40 meningkat menjadi 73,75 pada tahun 2015, nilai tersebut cukup baik karena IPM Kepri selalu berada diatas angka IPM nasional, dibidang pendidikan juga telah mengalami peningkatan mulai dari angkat rata-rata lama sekolah, angka partisipasi serta angka kelulusan semua telah mencapai target RPJMD Tahun 2015,” sambungnya. Sementara di bidang kesehatan, Dalmasri menyebutkan, penyediaan sarana dan prasarana kesehatan hingga tahun 2016 terdapat 28 rumah sakit, dengan 77 puskesmas, 311 puskesmas

pembantu, 193 klinik dan balai pengobatan swasta yang siap melayani masyarakat. Selanjutnya dari segi SDM kesehatan, pada tahun 2015 rasio dokter umum sebesar 44/1.000 penduduk, dokter spesialis mencapai 19/100.000 penduduk dan rasio perawat mencapai 193/ 100.000 penduduk. “Itu semua mencapai target Indonesia sehat,” kata Dalmasri. Terkait dengan pembangunan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat semua telah dilaksanakan dan ada juga yang sedang berjalan pembangunannya. Dalmasri berpesan, kepada seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Bintan supaya menanamkan rasa emosional yang tinggi dan rasa memiliki terhadap daerah dalam proses pembangunan. “Itu sangat penting agar proses pembangunan dapat terlaksana dan tercapai sesuai dengan apa yang kita inginkan,” imbuhnya. (cw95/r)

146 Prajurit Gunakan Peluru Hampa Melatih Kemampuan Tempur di Perkampungan BINTAN (HK) — Dalam upaya meningkatkan kemampuan tempur dikawasan pemukiman/perkampungan, sebanyak 146 prajurit TNI AD dari Pasukan Khusus Raider 134/TS dibawah Komando Resort Militer (Korem) 033/ WP melakukan sesi latihan peningkatan profesional di Kampung Sungai Ladi, Kecamatan Teluk Bintan. Pelatihan ini selama empat hari sejak Jumat (23/ 9) hingga Senin (26/9) kemarin. Latihan yang dilakukan para prajurit loreng itu, dimulai sejak matahari terbit hingga malam hari. Prajurit dibekali dengan senjata jenis SS2V1 dengan magazine berisikan sekitar 30 peluru hampa/kosong. Menurut Kasi Ops Korem 033/WP, Kolonel Inf Parjiyo, latihan sesi terakhir ini merupakan peningkatan profesional prajurit TNI AD dalam melakukan sesi penataran serangan pemukiman. “Jadi para prajurit melakukan latihan seharian penuh di kawasan perkampungan warga, jauh sebelum kita sudah memberitahukan kepada warga kampung melalui kepala desanya kalau kami akan melakukan latihan,” tuturnya di basecam latihan, Senin (26/9).

Perwira yang sudah 23 tahun bertugas dikesatuan TNI AD itu menambahkan, dalam sesi latihan tempur kali ini, para prajurit selama bertahan di dalam hutan untuk mencapai kawasan perkampungan hanya dibekali dengan beras sebanyak 0,6 kilogram (Kg),

serta saus kecap dan lauk pauk berupa sarden dan ikan asin. “Prajurit kita ini sudah mahir dalam bertahan hidup di dalam hutan dengan bekal seadanya, karena indeks kebutuhan karbohidrat untuk sehari prajurit cukup dengan beras 0,6 Kg saja,” tandasnya. Penggunaan peluru hampa

menurut Parjiyo, lebih efektif untuk sesi latihan militer, sebab hanya menimbulkan suara letusan tanpa mengeluarkan proyektil. “Kalau peluru karet itu tetap bisa tembus kalau jaraknya cukup dekat. Jadi dalam latihan militer kita tetap menggunakan amunisi hampa yang hanya mengeluarkan suara saja,” ujar Parjiyo. (cw95)

OKI ALEXANDER/HALUAN KEPRI.

PLANG peringatan yang dipasang sebagai tanda adanya latihan militer yang dilakukan dikawasan Kampung Pulai Ladi, Kecamatan Teluk Bintan, Senin (26/9).

CMYK

Editor :Armen Aditya, Layout : Parlin


20

Hukum&Kriminal

Selasa, 27 September 2016

MINTA KERINGANAN-Dua terdakwa yang dituduh melakukan penyelundupan, Awin dan Salam Harahap meminta keringanan hukuman kepada majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Batam. Permintaan ini mengingat kedua terdakwa adalah tulang punggung keluarga.

Dua Terdakwa Penyelundup Minta Keringanan BATAM (HK) — Dua terdakwa Awin dan Salam Harahap meminta keringanan hukuman kepada Majelis hakim, atas kasusnya karena tidak memiliki kelengkapan dokumen saat membawa barang dari Singapore ke Batam dengan menggunakan kapal pompong melalui jalur laut. "Saya mohon diberi ker-

inganan hukuman pak, ibu Majelis hakim. Karena saya adalah tulang punggung keluarga dan memiliki lima anak yang saat ini mereka terlantar," ungkap Salam Harahap dan diikuti oleh Awin Pranoto, Senin ( 26/9/2016) di ruang sidang utama Pengadilan Negeri Batam. Setelah keduanya di-

beri kesempataan permohonan keringanan hukuman, Majelis Hakim kembali mempertanyakan tuntutan Jaksa. Apakah Jaksa Penuntut Umum tetap pada tuntutannya, karena kedua terdakwa meminta keringanan hukuman. "Sesuai dengan dakwaan, JPU tetap pada tuntutan Yang Mulia," kata Zul-

na SH selaku Jaksa Penuntut Umum ( JPU). Terdakwa Awin Pranoto bin Boiman dan Salman Harahap selaku Nakhoda kapal KLM. Raja PersadaI GT.103, ditangkap oleh Bea dan Cukai dan diserahkan kepada Dir polisi Air Polda Kepri pada hari Jumat tanggal 04 Maret 2016 sekira pukul 01.15

WIB, bertempat di perairan Tanjung Sengkuang Batam Provinsi Kepulauan Riau. Kedua nahkoda ini mengangkut barang impor yang tidak tercantum dalam manifes sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7A ayat (2) berupa berassebanyak 1.815 karung, dengan per karung 25 Kg, gula pasir sebanyak 18 karung

dengan berat per 50 Kg. Kemudian barang bekas yang terdiri dari : Kasur 50 pcs, Lemari besi 55 pcs, Lemari kayu 12 pcs, Pintu Kayu 1 pcs, Televisi berbagai merk 60 pcs, Kipas angin 500 pcs, Sepeda 47 pcs, Sofa 2 pcs, Ranjang besi 18 pcs, Kursi Campuran 12 pcs, Kursi Roda 2 pcs, Kerangka Kursi bekas

EDDY SUPRIATNA/HALUAN KEPRI

43 pcs, Papan Meja 11 pcs, Meja Kayu 2 pcs, Tempat tidur Rumah Sakit 2 pcs. Perbuatan kedua terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 102 huruf (a) Undang-undang RI Nomor 17 Tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan.(doz)

Cabul, Pria Putus Sekolah Ditangkap BATAM (HK) — Ses (16), pria putus sekolah ditangkap Polsek Batuaji, karena kepergok melakukan hubungan selayak suami istri dengan kekasihnya bunga (13), bukan nama sebenarnya, di seputaran Batuaji, Sabtu (24/9). Dedi Manurung Liputan Batuaji SES, pria putus sekolah ini ditangkap polisi karena melakukan tindakan pencabulan terhadap pacarnya yang masih di bawah umur. DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

Penangkapan pelaku (Ses-red) tersebut berdasarkan laporan orangtua Bunga. Hal itu dilaporkan karena sudah merenggut masa depan anak perempuannya, lantaran bunga masih duduk di bangku SMP Batuaji. Kapolsek Batuaji, Kompol Sujoko bersama Kanit Reskrim AKP Muhammad Said membenarkan penangkapan pemuda tersebut. Pada saat pemuda itu ditangkap tak bisa berkutik lagi, karena ketangkap basah dengan orangtua korban, yang kemudian dilaporkan ke Polsek Batuaji lalu dilakukan penangkapannya. Dari pengakuan pelaku, kata Kapolsek, sudah dua kali melakukan hubungan badan kepada kekasihnya

itu. Yang pertama itu adalah dipondok tepatnya dibelakang rumah Ses. Kemudian, yang kedua kalinya dirumahnya SES, yang pada saat itu dimanfaatkan situasi rumahnya sepi. Namun, selanjutnya untuk yang ketiga kalinya, aksi sejoli itupun ketahuan hingga orangtua bunga melaporkan atas dugaan pencabulan anak perempuannya. " Pengakuan pelaku, jika sudah 2 kali melakukan hubungan badan terhadap kekasihnya, dipondok dan rumahnya pelaku. Kemudian, pada saat melakukan hubungan yang ketiga, langsung kepergok oleh orangtua si Bunga, hingga melaporkan ke Polsek Batuaji, lalu kita tangkap dirumah pacarnya itu," ujarnya Sujoko,

Senin (26/9). Menurut pengakuan Ses juga kalau saat melakukan hubungan selayak suami istri berdasarkan suka sama suka. Bahkan, kedua pasangan muda itu diketahui tinggal satu komplek diperumahan. Maka dari itu, sambungnya Sujoko, pelaku itu dikenalan pasal 81 UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak, dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun, maksimal 15 tahun. Sementara, dihadapan para awak media ini, Ses mengakui melakukan perbuatan senonoh itu, karena suka sama suka. Dia juga mengatakan, kalau mengenal pacarnya Bunga lewat jejaring sosial seperti facebook, pada 2 setengah bulan lalu. " Iya, sudah 2 kali kami melakukan hubungan selayak suami itu karena suka sama suka. Tapi, yang ketiga kalinya kami kepergok sama orangtuanya, hingga saya ditangkap pak Polisi ini," ujarnya sambil tunduk. Setelah kenalan lewat facebook, pelaku pun langsung mengajak bunga jalanjalan. Usai itu, ia pun mengajak masuk kerumahnya, yang saat itu sepi. " Pertama kalinya, ia masih nolak gituan, tapi karena saya bilang sayang sama dia, akhirnya dia mau. Bunga pun bilang sama saya jika tak mau kehilangan saya," akunya lagi sambil meneteskan air matanya dikantor polisi.***

Seminggu, Napi Lapas Barelang Belum Ditemukan BATAM (HK) — Seminggu lamanya, Ilham Putra alias Akok Bin Ghon, narapidana (napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Barelang, yang kabur dari lewat toilet RSOB di Sekupang, Selasa (20/9) malam, hingga saat ini belum juga ditemukan. Dalam pengejaran tahanan Lapas itu, tim Polisi Khusus Lapas (Polsuspas) Barelang yang dibantu oleh Polda, Polresta Barelang, Imigrasi dan 10 Marinir untuk memburu bandar narkotika jaringan internasional tersebut. " Kita masih tetap koordinasi pihak terkait seperti Polda, Polresta Barelang dan Imigrasi Batam dan 10 Marinir untuk memburu lokasi tempat persembun-

yiannya (Ilham, red)," ujar Plt Kepala Lapas Barelang, Eri Erawan saat dihubungi via telepon, Senin (26/9) siang. Eri juga mengatakan, namun dikhawatirkan jika Akok bisa meninggal ditempat persembunyiannya. Karena penyakit kanker usus yang dideritanya butuh penanganan khusus medis. Kata Eri lagi, Akok juga ditakutkan kabur menuju Malaysia. Pasalnya, Akok itu memiliki keluarga di sana. " Sampai sekarang belum juga ketangkap. Takutnya sudah kabur ke Malaysia atau bisa saja meninggal di tempat persembuyiannya," ujar Eri. Untuk menyisir Akok, petugas sipir Lapas Bare-

lang juga telah disiagakan di semua pelabuhan tikus di Batam untuk mencegat Akok keluar dari Batam. " Kami sudah siagakan petugas di semua pelabuhan tikus," katanya. Diketahui, Ihamsyah Putra alias Akok alias Koko bin Ehong kabur dari RSBP Selasa (20/9) sekira pukul 18.30 WIB malam. Akok berhasil kabur setelah mengelabui petugas yang sedang melaksanakan ibadah salat magrib. Hingga sekarang petugas Lapas Batam sedang memburu pelaku. Pria kelahiran tanggal 25 Desember 1976, dan tinggal di Apartemen Jasmine kamar No 216 komplek Nagoya Square, Lubukbaja, Batam. (ded)

Warnet Batam Centre Ditutup

Warnet Batuaji Sagulung Buka Bebas BATAM (HK) — Penutupan paksa warung internet (warnet) yang berada di kawasan Batam Center, pada Minggu (25/9) dini hari, ternyata tak berimbas seperti di daerah Batuaji dan Sagulung sekitarnya. Pasalnya, di dua daerah tersebut diantaranya Batuaji dan Sagulung masih telihat bebas buka oleh dari pemilik warnet dan menghiraukan Peraturan Walikota (Perwako) No 3 tahun 2015. Karena ketentuan jam operasional warnet hari biasa batas buka sampai jam 21.00 WIB, sementara untuk Sabtu dan Minggu pukul 22.00 WIB malam. Diketahui, hadirnya warnet diseputaran Batuaji dan Sagulung dijadikan tempat bahan nongkrong yang berujung menjadi terjadi keributan antar pemuda. Selain itu juga, kebanyakan pengusaha atau pemilik warnet tak memiliki ijin usahanya dan hanya meraup untungnya saja. Reza Khadafi, Camat Sagulung membenarkan kalau didaerahnya masih banyak warnet yang buka tak sesuai dengan jam operasionalnya. Tak itu saja, meski sudah mendapat peringatan masih banyak warnet yang tidak mengikuti aturan jam operasional. " Sesuai dengan ketentuan berdasarkan Peraturan Walikota (Perwako) No 3 tahun 2015. Ketentuannya jam operasional warnet hari biasa batas buka sampai jam 21.00 WIB, sementara untuk Sabtu dan Minggu pukul 22.00 WIB. Namun, dilapangan masih banyak yang buka sampai larut malam," ujarnya Reza, Senin (26/9) saat itu. Contoh halnya, kata Reza lagi, tim Satpol Pol PP Kecamatan pernah merazia anak sekolah yang main warnet di jam belajar sekolah. Tak itu saja, memang banyak laporan dari Perangkat masyarakat RT RW dan warga yang menyampaikan masukan tentang banyaknya pelajar yang masih berkeluyuran dan kumpul di warnet, yang sering menimbulkan keributan. " Biasanya mereka kumpul kumpul di warnet

mulai jam 21.00 WIB malam. Kalau sudah kumpul mereka berani mulai iseng mencari masalah dengan mengganggu orang yang lewat," katanya lagi. Dia juga mengatakan, pihaknya tidak segan mencabut ijin warnet apabila tak mematuhi aturan yang sudah diberlakukan. Maka itu, pihaknya juga akan gelar razia mendadak untuk di sejumlah warnet Sagulung. " Sudah pernah kita peringatkan, lalu kita berikan SP (surat peringatan)

ke satu, dua dan tiga. Jika itu masih dilanggar secepatnya akan kita cabut ijinnya," tegas dia. Ian, salah satu warga Sagulung mengatakan, memang ada baiknya warnet itu, dan salahnya. Karena jam buka warnet tersebut sampai larut malam, karena sudah larut malam, pemuda yang nongkrong itupun tak segan membawa motor minumal keras. " Jadi, saya rasa warnet yang buka lewat batas sudah bisa ditutup paksa. Selain bukanya kelewatan

batas, pemuda yang diwarnet pun rentan terjadi keributan karena sudah minum keras. Sedangkan, pemilik warnet tak mau tahu, yang penting warnetnya ditongkrongi pemuda," kata pria yang tinggal diseputaran Sagulung. Pantauan Haluankepri didua lokasi Sagulung dan Batuaji, tampak masih banyak warnet tak mengantongi perijinannya. Kemudian, jam operasionalnya pun tak dihiraukan yang terpenting meraup keuntungan. (ded

Editor: Eddy Supriatna, Layout: Hestu Purwanto


21

politik

Selasa, 27 September 2016

Kader Golkar Solid Dukung Jokowi-JK

PERTEMUAN NASIONAL — Wakil Ketua OC Bobby Adityo Rizaldi, Ketua OC Hetifah Sjaifudijan, Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham, Ketua SC Yahya Zaini, dan Wakil Ketua SC Happy Bone Zulkarnain (dari kiri) saat memberikan keterangan di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (26/9). Partai Golkar menyelenggarakan Pertemuan Nasional I Legislatif dan Eksekutif Partai Golkar se-Indonesia. KOMPAS

JAKARTA (HK) — Dukungan kader Golkar di daerah terhadap pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, diklaim solid. Penyelenggaraan Pertemuan Nasional I Legislatif dan Eksekutif Partai Golkar di Hotel Sultan, Senin (26/9) malam, untuk mengukuhkan dukungan terse-

but. "Ketum juga sudah keliling dan lakukan perjalanan ke daerah. Dia sudah ke 24 provinsi. Sudah ada komunikasi dan penega-

san," kata Ketua Organizing Committee Hetifah Sjaifudian di lokasi acara. Diakui anggota Komisi II DPR itu, kader Golkar di daerah sempat bingung lantaran sikap politik partai yang diputuskan Setya Novanto, Ketua Umum Partai Golkar. Sebab, saat dipimpin

Pilihlah Cagub yang Teken Kontrak Politik JAKARTA (HK) — Akhirnya tiga pasangan bakal calon akan meramaikan bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pikada) DKI Jakarta. Jika semua persyaratan terpenuhi, maka dapat dipastikan pada 15 Februari 2017 mendatang, warga Jakarta akan diberikan tiga pilihan pasangan calon Gubernur/Wakil Gubernur yaitu Pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat; Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni; dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Salah satu cara untuk melihat siapa pasangan calon yang paling pantas memimpin Jakarta adalah melihat keberanian pasangan calon menandatangani kontrak politik yang diajukan berbagai komunitas warga Jakarta. "Jadi nanti ketika kampanye, pasti metode yang dilakukan semua pasangan calon adalah mendatangi komunitas-komunitas warga di Jakarta untuk berdialog. Nah, kesempatan ini harus dimanfaatkan komunitas warga untuk menyodorkan kontrak politik yang tentunya poinpoinnya sesuai kesepakatan warga. Ini cara untuk 'mengikat' mereka agar tidak ingkar janji setelah nanti terpilih. Bagi yang tidak berani, jangan dipilih," ujar Senator Jakarta, Fahira Idris, dalam siaran pes, Senin (26/9). Mulai saat ini, lanjut Fahira, komunitas-komunitas warga yang ada di Jakarta sudah mulai bisa mengindentifikasi, menginventarisasi, merumus-

kan, dan memformulasikan isu-isu apa saja yang selama ini menjadi kendala bagi warga dan harus segera diselesaikan. Isu-isunya bisa dimulai dari persoalan umum misalnya pembenahan sistem transportasi, kualitas pelayanan kesehatan dan pendidikan, pemberdayaan perempuan, perlindungan anak hingga isu-isu spesifik misalnya soal reklamasi Teluk Jakarta, penggusuran, atau kendala-kendala lain yang dihadapi komunitas warga tersebut misalnya akses jalan, kemudahan mendapat modal bagi komunitas-komunitas UKM, akses pembinaan dan perlindungan bagi pedagang pasar tradisional dan lainnya. "Komunitas warga, pasti punya isu spesifik masing-masing. Silahkan diformulasikan dan disodorkan kepada para calon, saat mereka kampanye nanti. Selama poin-poin kontrak politik yang dibuat warga masuk akal, tidak bernuansa SARA, dan untuk kemaslahatan warga, tidak ada alasan bagi calon untuk tidak menandatanganinya," tukas Wakil Ketua Komite III DPD ini. Agar, kontrak politik nantinya tidak hanya menjadi sehelai kertas yang tidak bermakna, Fahira menyarankan warga juga membuat poin-poin kontrak politik di baliho besar untuk kemudian ditandatangani pasangan calon dan diletakkan di tempattempat strategis dan dipublish secara massif lewat berbagai platform saluran komunikasi teruta-

ma media massa dan media sosial. "Ini untuk memberi efek psikologis. Mungkin kalau cuma sehelai kertas daya ingat kita tidak terlalu kuat. Kalau lewat cara-cara 'tidak biasa' seperti ini, nanti setelah terpilih, mereka akan 'dihantui' untuk segera merealisasikan kontrak politik yang mereka sepakati. Jika perlu, setelah terpilih, isi kontrak politik dibuat prasastinya, pasangan calon terpilih diminta datang dan menandatangai sekali lagi kontrak politik yang sudah mereka setujui saat kampanye. Jika janjinya misalnya menata permukiman kumuh, ya harus ditata, bukan digusur," tegas Fahira. Fahira berharap, Pilkada DKI Jakarta kali ini menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia bahwa pemilih lah yang punya kuasa paling besar menentukan siapa pemimpin yang benar-benar sesuai kehendak rakyat, bukan partai politik maupun tokohtokohnya. Kuasa besar yang dipunyai rakyat ini harus digunakan secara baik dan rasional, karena jika tidak, rakyat lah yang nantinya akan sengsara. "Saat dicalonkan kemarin, tentunya semua pasangan calon sudah menandatangani kontrak politik dengan parpol pengusung. Kini saatnya, warga Jakarta sebagai pemegang kuasa tertinggi, menyodorkan kontrak politik kepada semua pasangan calon. Tunjukkan warga punya kuasa, karena itu esensi demokrasi," pungkas Fahira. (dtc)

Aburizal Bakrie, Golkar dikenal sebagai partai oposisi pemerintahan Jokowi-JK. "Kalau sekarang dipastikan tidak ada. Seperti di Kaltara, tidak ada resistensi dukungan ke Jokowi," kata dia. Dukungan Golkar terhadap pemerintahan Jokowi-JK ditegaskan ketika partai berlambang pohon

beringin itu menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa di Bali, beberapa waktu lalu. Setelah itu, ketika mereka menggelar Rapat Pimpinan Nasional di Jakarta, Golkar kembali menyatakan dukungan kepada Jokowi jika mencalonkan diri sebagai presiden di 2019.

Hetifah menambahkan, dukungan terhadap pemerintahan tak bisa hanya sebatas retorika. Tetapi perlu diimplementasikan melalui berbagai bentuk, seperti penyusunan peraturan daerah hingga APBD yang mendukung pembangunan yang direncanakan pemerintah pusat sebelumnya.

"Jadi kita ini pengawalannya," kata dia. Kegiatan Pertemuan Nasional I Legislatif dan Eksekutif ini akan dilangsungkan hingga Selasa (27/9) besok. Setidaknya, 1.370 kader Golkar dari tingkat provinsi dan kabupaten/kota ikut andil dalam kegiatan ini. (kcm)

Gubernur Kepri Ajak Tokoh Sumbang Pemikiran

Nurdin Basirun TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun mengajak seluruh tokoh yang memperjuangkan wilayah ini dimekarkan dari Riau menyumbangkan pemikiran dan ten-

aga, serta memberi kritik konstruktif. "Pintu Pemprov Kepri terbuka menerima sumbangan pemikiran dan tenaga. Saya menjemput kembali kebersamaan untuk membangun wilayah ini," ujarnya saat berpidato dalam rapat paripurna HUT Provinsi Kepri ke-14 di kantor DPRD setempat, Senin (26/9). Dia mengatakan Kepri dilahirkan menjadi provinsi dengan satu tujuan yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk mencapai tujuan itu dibutuhkan kerja keras, dan saling mendukung untuk menutupi seluruh keku-

rangan. Karena itu, dia mengajak seluruh elemen masyarakat Kepri bersatu, membangun kebersamaan di antara keberagaman suku dan agama. "Tanpa kebersamaan, mustahil Kepri dapat berkembang," ujarnya. Nurdin juga memberi apresiasi atas upaya yang dilakukan pemerintah kabupaten dan kota membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan infrastruktur dasar harus terus ditingkatkan untuk mendorong seluruh aspek kehidupan berkembang sesuai visi dan misi pemerintah.

"Harus bersinergi memikirkan dan melaksanakan tugas-tugas dalam rangka meningkatkan seluruh aspek kehidupan," katanya. Dia juga memberi apresiasi kepada DPRD Kepri yang telah mengoreksi, mengkritik, membimbing Pemprov Kepri. Namun Nurdin mengingatkan bahwa pemerintah dan DPRD Kepri merupakan satu kesatuan di lembaga pemerintahan. "Perjalanan Kepri masih jauh, masih berlikuliku, masih banyak yang harus dilakukan. Mari bersama-sama kita membangun Kepri," katanya. (ant)

Bikin Agus Fans Club, Sirajuddin Siap Dipecat Golkar JAKARTA (HK) — Partai Golkar sudah menyatakan sikap akan mendukung pasangan calon gubernur petahana Basuki T Purnama dan Djarot Saiful Hidayat di Pilkada DKI Jakarta 2017. Pilihan ini tak diamini semua kader. Di antara mereka ada yang membuat pilihan untuk mendukung pasangan calon lainnya. Salah satunya ialah yang dilakukan oleh politikus Partai Golkar, Sirajuddin Abdul Wahab. Sirajuddin kini menjadi inisiator relawan Agus Fans Club (AFC). Pada gelaran Pilgub DKI Jakarta 2017 nanti, AFC akan mendukung pasangan yang diusung Poros Cikeas, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. Sirajuddin pun tak takut kalau langkahnya itu menuai pemecatan dari Golkar. "Enggak masalah (dipecat). Konsekuensi sebuah pilihan itu harus kita terima dan saya menentukan se-

buah pilihan melihat bagaimana yang harus dihadapi," ujar pria yang saat ini meruypakan Sekretaris Jenderal DPP KNPI ini di MidTown, Jl. Tulodong Atas No. 28, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (26/9). Sirajuddin mengatakan bahwa ia memiliki hak politik. Dan langkah yang diambilnya ialah untuk memilih yang terbaik. Meski begitu, ia mengaku masih menjadi kader Golkar karena belum menyatakan pengunduran diri. "Saya masih aktif (sebagai kader Golkar). Sebelum saya mengundurkan diri artinya saya masih kader Golkar. KTA saya masih ada," kata Sirajuddin. Ia mengaku bahwa di dalam internal Partai Golkar bukan hanya dirinya saja yang tidak sejalan dengan sikap dukungan partainya. Sirajuddin menyebut ada 100 orang kader yang ikut bersamanya untuk gabung bersama AFC.

DETIK

SIRAJUDDIN Abdul Wahab, kader Golkar mendirikan Agus Fans Club di Pilkada DKI, Senin (26/9).

"Banyak lebih dari 100 (yang ikut). Sudah lah, nanti bisa dikroscek yang lainnya di tingkat DPD. Ada juga yg diam

diam. Saya punya hak politik. Saya sebagai warga DKI ya harus memilih yang terbaik," ucap Sirajuddin. (dtc)

'Roemah Joeang' Markas Pemenangan Anies-Sandiaga JAKARTA (HK) — Markas pemenangan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, di Jalan Brawijaya IX Nomor 1, Jakarta Selatan, diresmikan pada Senin (26/9). Acara peresmian markas yang dinamai "Roemah Joeang" itu dihadiri politisi dan simpatisan Partai Gerindra. Acara peresmian yang seharusnya dimulai pukul

18.30, ditunda untuk menunggu Sandiaga yang baru tiba sekitar 20.00. Kedatangan Sandiaga disambut yel-yel para simpatisan yang berpakaian seragam ala militer, lengkap dengan baret merah dan sepatu boots. Sejak pukul 18.30, simpatisan Partai Gerindra dan pendukung Anies-Sandiaga sudah berjajar di sepanjang jalan menunggu kedatangan Sandiaga. Be-

berapa di antara pendukung Sandiaga itu adalah tenaga ahli anggota Fraksi Gerindra di DPR RI, yang juga tergabung dalam "Srikandi", dan anggota organisasi sayap Partai Gerindra. Setibanya di Roemah Joeang, pembawa acara menyampaikan dukungannya bagi Sandiaga. Namun pembawa acara itu salah menyebut nama Sandiaga menjadi "Sandiago". Men-

dengar itu, Sandiaga nampak tertawa. Roemah Djoeang diresmikan oleh 73 anggota Fraksi Partai Gerindra di DPR RI. Selain itu, terdapat 511 tenaga ahli yang bekerja untuk Fraksi Gerindra DPR RI. "Kami berjuang untuk memenangkan paket Anies-Sandi, kami membuat tim pemenangan untuk dikerjakan ke hal-hal teknis," kata Ketua Komisi

V DPR RI, Fary Djemy Francis saat mendeklarasikan Roemah Joeang. Anggota Fraksi Gerindra DPR RI yang masuk dalam tim pemenangan Anies-Sandiaga di antaranya adalah Aryo Djojohadikusumo, Biem Benyamin, Asril Tanjung, Ahmad Riza Patria, Pius Lustrilanang sebagai koordinator, dan Sufmi Dasco Ahmad sebagai penasihat. (dtc) Editor: R Ghafur Layout: Mario


CMYK

Selasa, 27 September 2016

Ragam Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati Karimun

22

Tek Photo: Hengki Haipon Foto : Dok Humas Pemkab

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kab Karimun Dr. M.S. Sudarmadi, S.Pd.,M.M, dan Direktur Batam Tourism Polytechnic (BTP) Nur A Nasution foto bersama dengan Mahasiswa BTP asal Karimun saat berkunjung ke Kampus BTP Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Direktur Batam Tourism Polytechnic (BTP) Nur A Nasution mendapat penjelasan dari staff pengajar BTP saat berkunjung ke Kampus BTP Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq mendapat penjelasan tentang Food and Beverage Management dari staff pengajar BTP saat berkunjung ke Kampus BTP Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kab Karimun Dr. M.S. Sudarmadi, S.Pd.,M.M, berbincang dengan Direktur Batam Tourism Polytechnic (BTP) Nur A Nasution foto saat berkunjung ke Kampus BTP Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq berdialog dengan mahasiswa asal Karimun yang menimba ilmu di Kampus Batam Tourism Polytechnic (BTP) Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kab Karimun Dr. M.S. Sudarmadi, S.Pd.,M.M, dan Direktur Batam Tourism Polytechnic (BTP) Nur A Nasution foto meninjau alat praktek mahasiswa di saat berkunjung ke Kampus BTP Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kab Karimun Dr. M.S. Sudarmadi, S.Pd.,M.M, disambut Direktur Batam Tourism Polytechnic (BTP) Nur A Nasution memasuki Kampus BTP Jl. Gajah Mada, Tiban Lama, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (17/9)

WAKIL Bupati Karimun H Anwar Hasyim didampingi Kanpora Karimun Umar dan pengurus KONI Kabupaten Karimun foto bersama dengan 17 atlit Karimun yang akan bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Bandung Jawa barat. Minggu (11/9)

WAKIL Bupati Karimun H Anwar Hasyim menyampaikan sambuan dan arahan kepada 17 atlit Karimun yang akan bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Bandung Jawa barat di Rumah Dinas Bupati Karimun, Minggu (11/9)

WAKIL Bupati Karimun H Anwar Hasyim foto bersama pada acara pembukaaan pembukaan PON XIX 2016 Jabar yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Gedebage Kota Bandung, Sabtu (17/7)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq menyalami Baginda Malin Siregar, Jemaah haji Karimun sesaat sampai di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu (18/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Sekda Karimun DR TS Arief Fadillah menyalami jemaah haji Karimun sesaat sampai di Bandara Hang Nadim Batam dari Tanah Suci Mekkah, Minggu (18/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Sekda Karimun DR TS Arief Fadillah menyalami Raja Bhaktiar Anggota DPRD Provinsi Kepri jemaah haji Karimun sesaat sampai di Bandara Hang Nadim Batam dari Tanah Suci Mekkah, Minggu (18/9)

KETUA PKK Kab Karimun Hj Raja Asnah Aunur Rafiq menyalami Diko dari PT Saipem, Jemaah haji Karimun sesaat sampai di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu (18/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq didampingi Sekda Karimun DR TS Arief Fadillah menyalami jemaah haji Karimun sesaat sampai di Bandara Hang Nadim Batam dari Tanah Suci Mekkah, Minggu (18/9)

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq bersama dengan Panitia Haji dan petugas Bandara Hang Nadim Batam saat menyambut jemaah haji Karimun , Minggu (18/9)

CMYK

BUPATI Karimun H Aunur Rafiq bersama Gubernur Kepri DR Nurdin Basirun di bandara Hang Nadim Batam saat menyambut jemaah haji Karimun , Minggu (18/9) Layouter: Mario


23

Selasa, 27 September 2016

iklan

Editor: Helmi rizal


24

Selasa, 27 September 2016

Bappeda Kepri Gelar Sosialisasi Hasil Kajian Pengembangan SDM Berbasis Muatan Lokal TANJUNGPINANG (HK) — Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar kegiatan Sosialisasi Model Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Berbasis Muatan Lokal Provinsi Kepri Senin-Selasa, (19-20/9) di Hotel Comfort Tanjungpinang. Kegiatan ini ditujukan untuk mensosialisasikan hasil kegiatan kajian Model Muatan Lokal di Kepri hasil kerjasama antara Bappeda Provinsi Kepri dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Kegiatan tersebut didasari oleh kepedulian dan kebutuhan berbagai elemen di masyarakat untuk mengembangkan muatan lokal (mulok) di sekolah agar potensi-potensi lokal khas Kepri dapat dijaga dan dilestarikan serta dimiliki siswa sebagai sebuah kecakapan (kompetensi). Kajian ini dilakukan selama 4 bulan dengan melakukan wawancara, penyebaran angket dan diskusi terpumpun dengan unsur DPRD, Dinas Pendidikan, Dewan Pendidikan, Lembaga Adat Melayu (LAM), Tim Pengembang Kurikulum (TPK), pengawas sekolah, Kepala Sekolah, guru, dan komite sekolah dengan tujuan untuk mengetahui muatan lokal apa yang diperlukan dan potensi-potensi apa yang dapat dikembangkan sesuai dengan kondisi yang ada di Kepri. Dari hasil kajian tersebut dirumuskan 6 jenis muatan yang dapat dikembangkan untuk konten muatan lokal, yakni Budaya Daerah, Gurindam 12, Permainan Tradisional, Sastra Melayu, Kelautan dan Maritim serta Arab Melayu. Tim kajian memberikan rekomendasi agar Bappeda dan

Dinas Pendidikan Provinsi Kepri untuk menindaklanjuti hasil kajian tersebut dalam bentuk rangkaian kegiatan, yakni membuat Desain Kurikulum Mulok yang didalamnya ditetapkan nama mata pelajaran muatan lokal yang nantinya berlaku umum di semua kabupaten/ kota di wilayah Provinsi Kepri, menentukan jumlah jam pelajaran, dan menyiapkan silabus serta bahan ajar yang relevan. Desain kurikulum mulok tersebut akan menjadi dasar untuk penyusunan payung hukum berupa peraturan Gubernur dan atau peraturan daerah. Selaras dengan hal tersebut, tim kajian memberikan penguatan bahwa perlu ditentukan satu muatan lokal unggulan yang dapat diterima dan diterapkan serta mengakomodasi juga mulok-mulok yang sudah dimiliki oleh kabupaten/ kota terkait dengan pengaturan jam pelajaran yang proporsional dan tetap berprinsip tidak membebani siswa dengan penambahan jam mata pelajaran mulok. Para peserta sosialisasi berharap bahwa kegiatan ini terus berlanjut, baik pada fase pengembangan desain kurikulum mulok. Demikian pula Bappeda Provinsi Kepri berkomitmen untuk terus mengawal sehingga harapan tersebut dapat terwujud dengan segera pada tahun 2017. Sosialisasi ini dihadiri oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Dewan Pendidikan Provinsi, TPK, Dinas Pendidikan kab/ kota, guru-guru Mata Pelajaran Muatan Lokal kab/kota serta beberapa nara sumber dari UPI dan narasumber lokal yang ada di Provinsi Kepri.

REGISTASI peserta

KABID Perencanaan Perekonomian dan Sosial Budaya Bappeda Kepri Herry Andrianto,SE.MM mewakili Bappeda Kepri membuka acara sosialisasi.

DR.Cepi Riyana M.Pd, memberi materi hasil kajian didampingi moderator Deddy Eka Saputra S.Sos.

MODERATOR acara Kasubid Pemberdayaan Masyarakat Bappeda Kepri Deddy Eka Saputra,S.Sos menyampaikan hasil kajian Muatan Lokal.

DR.H.Abdul Malik,M.Pd menyampaikan materi Muatan Lokal dari sudut pandang Kebudayaan

PESERTA mengajukan pertanyaan kepada narasumber

UNDANGAN dan peserta menyimak pemaparan narasumber.

PESERTA sosialisasi.

DR.H.Rudi Susilana M.Si memberikan materi hasil kajian.

PESERTA mengajukan pertanyaan kepada narasumber

SALAH seorang peserta mengajukan pertanyaan kepada narasumber

SAMSULBahri,M.PdmenyampaikanMateriPeraturanPemerintahterkait TatacaradanaturanMuatanLokal

PESERTA mengajukan pertanyaan kepada narasumber

Foto : Bappeda Kepri Narasi : Reza Fahlepi Siregar

YUBAHAR M.Pd menyampaikan materi tentang Kesenian, beliau juga SALAH seorang peserta mengajukan pertanyaan kepada Penggagas Muatan Lokal dan sudah menerbitkan buku Muatan Lokal narasumber

CMYK

PESERTA memberikan masukan kepada narasumber

PERWAKILAn narasumber, Dewan Pendidikan, TPK, Kepala Sekolah dan Guru foto bersama Editor: Andi, Layout: Parlin


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.