Haluankepri 12mei14

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Senin, 12 Mei 2014 12 Rajab 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 12/5 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

KRITIK & SARAN: 085374539090

Gubernur Kepri Buka Turnamen Bola Voli Haluan Kepri Karimun International 2014

Selamat buat HK dan Pemkab Karimun KARIMUN (HK) — Turnamen Bola Voli Haluan Kepri Karimun International 2014 resmi dibuka oleh Gubernur Kepri H Muhammad Sani, Minggu (11/5) malam, di GOR Indoor Badang Perkasa Karimun. Iven yang diselenggarakan mulai 11-17 Mei 2014 ini diikuti 20 tim dari dalam dan luar negeri. Sani mengucapkan selamat kepada Haluan Kepri dan Pemerintah Kabupaten Karimun atas terselenggaranya iven akbar ini.

Agung Liputan Karimun "Saya mengucapkan selamat ulang tahun kepada koran Harian Haluan Kepri yang ke-13. Saya melihat iven yang paling bergengsi dam diselenggarakan setiap tahun ini sangat baik. Melalui iven ini semakin mempererat silaturahmi antar sesama," kata Sani.

Pembukaan Turnamen Bola Voli Haluan Kepri Karimun International 2014, turut dihadiri Kapolda Kepri Brigjen Endjang Sudrajat, Danrem 033 Wira Pratama Brgjen TNI B Zuhirman, Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono, Bupati Karimun Nurdin Basirun dan Wakil Bupati Aunur Rafiq, Kepala FKPD Provinsi Kepri, dan seluruh Kepala SKPD Kabupaten Karimun. Dari Haluan Kepri, hadir Direktur Bisnis Haluan Media Grup Desfandri, Wakil Pemimpin Umum Haluan Kepri Sofialdi, Pemimpin Redaksi Haluan Kepri Rinaldi Samjaya serta sejumlah awak koran ini.

Selain kepada Haluan Kepri, Gubernur juga mengucapkan selamat kepada Pemerintah Kabupaten Karimun, karena telah menjadi tuan rumah turnamen bola voli Haluan Kepri tahun ini.

"Kepada Bupati Karimun beserta seluruh jajarannya, kami ucapkan selamat karena telah menjadi tuan rumah pada iven yang paling bergengsi yang ABDUL GANI/HALUAN KEPRI diselenggarakan oleh Haluan Kepri setiap tahunnya TURNAMEN VOLI — Gubernur Kepri HM Sani didampingi Sekdaprov Kepri Robert Iwan Loriaux dan Bupati Karimun Nurdin Basirun menyanyikan lagu Indonesia Raya, pada pembukaan Turnamen Bola Voli Haluan Kepri ini," ucap Sani sambil disambut gemuruh teuk tangan Karimun International 2014, Minggu (11/5) malam di GOR Indoor Badang Perkasa Karimun (foto atas). Gubernur juga menyerahkan piala bergilir kepada Kapolda Kepri Brigjen Endjang Sudrajat dan Wabup Karimun Anur Rafiq.

Selamat buat Hal 7

Penemuan Mayat Mengapung di Galang

Batam Aman dari MERS

Korban Pembunuhan itu Siswi SMK

Aprilian Dewi

BATAM (HK) — Walikota Batam Ahmad Dahlan menyampaikan belum ada warganya yang terjangkit virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS). Hingga kini, Batam masih aman dari virus asal Arab tersebut.

"Sejauh ini laporan dari Kemenag, Batam masih aman dari virus MERS. Dan virus ini juga tidak menularkan ke orang lain," kata Dahlan kepada wartawan di Batam, Minggu (11/5) kemarin.

Katanya, selama ini Pemerintah Kota Batam selalu melakukan pemeriksaan jika ada warga yang hendak

Identitas korban diketahui BATAM (HK) — Identitas gadis belia tewas mengenaskan tanpa setelah keluarga korban menbusana yang ditemukan warga dapat laporan dari kerabat mengapung di perairan Pulau Pe- dan membaca di koran. ranton, Galang, Kecamatan GaSebelumnya, Tek Kiong dan lang, Batam oleh Apeng (33), war- Misniem, orang tua korban semga Dapur Arang III, Kelurahan Si- pat melapor ke pihak berwajib, jantung, terungkap, Minggu (10/5) terkait anak ketiga mereka pagi. Ternyata yang menjadi kor- dari enam bersaudara yang ban pembunuhan dan pemerko- tidak pulang ke rumah saan itu bernama Aprilian De- sejak Jumat (9/5) lalu. wi(17), seorang pelajar kelas II "Tak tahunya, saSMK Permata Harapan Batam ya mendapat kabar Jurusan Marketing.

Korban Pembunuhan Hal 7

Batam Aman Hal 7

Manchester City Juara Lingga Inggris

Astrid Tiar

Makin Sayang

MANCHESTER (HK) — Manchester City menjuarai Premier League 2013-2014 setelah menang 2-0 atas West Ham United, pada laga pekan ke-38, di Etihad Stadium, Minggu (11/5) malam WIB. Manchester City Hal 7

JAKARTA (HK) — Tidak mudah untuk seorang Astrid Tiar mendidik putri kecilnya, Anabel yang sangat aktif. Tapi, Astrid punya cara agar di Makin Sayang Hal 7

DPRD Batam Minta PLN Diaudit

Hal

9

Selain Deddy, Ada Gustian Bayu

Hal

17

Fokus

NET

TIM Manchester City merayakan keberhasilan mereka meraih gelar juara Liga Inggris usai mengalahkan West Ham United, di Etihad Stadium, Minggu (11/5) malam WIB.

"TIDAK usah risau dengan berbagai kekurangan Anda.

Fokuskan pada kelebihan Anda, kemudian tingkatkan lagi sehingga Anda sangat mahir pada bidang itu. Memiliki satu keahlian strategis, bisa menjadi Anda seorang yang sukses baik dalam bidang karir, bisnis, maupun profesional." (mtc)

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda

Ekonomi

Senin, 12 Mei 2014

2

Subsidi Tak Sentuh Warga Miskin JAKARTA (HK) — Belanja subsidi negara yang besar setiap tahunnya ternyata tidak menyentuh orang miskin. Padahal sasaran dari subsidi adalah masyarakat dengan ekonomi lemah.

“Belanja negara itu nggak berkualitas. Penduduk dengan kategori miskin sebenarnya tidak tersentuh,” tegas Ketua Bidang Ekonomi dan Kewirausahaan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Aunur Rofiq dalam peluncuran buku Pertumbuhan Ekonomi dan Kemiskinan di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Minggu (11/5).

Dalam catatannya, Aunur menyebutkan konsumsi BBM oleh mobil sebesar 52 persen, sepeda motor 40 persen,

taksi 4 persen, dan angkutan barang 3 persen. Untuk mobil, penggunanya adalah orang dengan kemapuan ekonomi lebih. Bukan petani, nelayan, atau masyarakat miskin lainnya “Pemilik mobil itu orang kaya, yang hidup di kota. Petani itu mana punya, jadi mereka nggak menikmati,” ujarnya.

Kemudian subsidi listrik.

Konsumsi listrik terbesar berada di perkotaan. Sementara di pedesaan dengan pen-

duduk miskin yang lebih besar, bahkan tidak memiliki akses untuk listrik.

“Porsi subsidi terbesar kedua kan listrik setelah BBM. Konsumen listrik banyak kan yang dikota. Kalau orang miskin yang hidup desa, bahkan untuk listrik saja belum masuk ke rumahnya,” kata Dewan Pembina Himpunan Pengusaha Santri Indonesia (HIPSI) tersebut.

Pemerintahan mendatang, lanjut Aunur, harus dapat memahami alokasi belanja yang tepat. Bila tidak ditangani dengan baik, maka anggaran negara yang dibelanjakan hanya untuk yang tidak produktif.

“Jadi kalau pun diberikan belanja subsidi, maka harus tepat,” tukasnya. (dtc)

Pengguna Sepeda Motor Mulai ‘Naik Kelas’ Cicilan ‘Mobil Murah’ Terjangkau BOGOR (HK) — Suzuki Indomobil Sales (SIS), mengungkapkan, dari riset terhadap 500 pembeli “mobil murah” Karimun Wagon R, ditemukan bahwa promo cicilan “terjangkau” mampu membantu pengguna sepeda motor “naik kelas” memiliki mobil.

Koresponden diambil dari kota-kota besar di seluruh Indonesia, 100 dari Jakarta,

ILUSTRASI

sementara sisanya berasal dari Semarang, Surabaya, Makassar, Denpasar. Hasi temuan memaparkan, 39 persen adalah pembeli mobil untuk pertama kalinya. Dari kelompok ini, 90 persen beralih dari sepeda motor, sementara 5 persen berasal dari pengguna jasa angkot dan bus.

“Karakter pembeli Wagon R menarik,” terang Di-

rektur Pemasaran dan Pengembangan Jaringan SIS, Davy J Tuilan, di Bogor, Sabtu (10/5). Tadinya diprediksi, pembeli hanya berasal dari pemilk sepeda motor 20 jutaan (sport kelas 150 cc), namun tidak demikian. Davy menambahkan, banyak pengguna skutik yang memutuskan untuk memiliki mobil.

“Dengan program khusus, memudahkan pembelian. Cicilan bisa sampai Rp 1-1,5 juta,” jelas Davy. Dengan demikian, keluarga yang memiliki pendapatan Rp 7,5 juta sudah memenuhi syarat memiliki Karimun Wagon R. “Misalnya sang suami pendapatannya Rp4 juta sang istri pendapatannya Rp3,5 juta,” tambahnya.

Hal lain yang juga terungkap, 32 persen dari 500 objek riset mengatakan, membeli Wagon R sebagai mobil pengganti (mobil bekas). (kcm)

JURNAL

HARGA RUMAH — Keputusan bank sentral mempertahankan suku bunga acuan (BI Rate) di level 7,5 persen ikut memicu kenaikan harga rumah. Tampak sejumlah pekerja melakukan pekerjaan proyek perumahan di Jakarta, kemarin.

Bunga KPR Tinggi, Konsumen Tunda Beli Rumah JAKARTA (HK) — Pemilihan anggota legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) yang dilaksanakan tahun ini disinyalir ikut menjadi faktor melambungnya harga rumah. Pasalnya, tren suku bunga kredit properti stabil tinggi setelah pesta demokrasi tersebut.

Salah satu agen pemasaran Tamansari Swara, grup WIKA Realty, Gufron, menyatakan keputusan bank sentral mempertahan-

kan suku bunga acuan (BI Rate) di level 7,5 persen ikut memicu kenaikan harga rumah. Hal ini makin diperparah dengan kenaikan harga bahan material. “(Harga jual) bisa naik hingga 30 persen jika dibandingkan tahun lalu,” ujar Gufron di REI Expo 2014, Jakarta Convention Center, Minggu (11/5).

BI Rate bertahan di angka 7,5 persen sepanjang tujuh bulan terakhir sejak November 2013 lalu, sementara

suku bunga kredit properti saat ini berkisar di atas level 10 persen. Dengan kondisi tersebut, tidak mengherankan berdampak pada penurunan minat konsumen melakukan transaksi.

“Akhirnya konsumen menahan diri dulu sampai turun (suku bunga),” tutur Gufron.

Hal senada diungkapkan Kusdinar, agen pemasaran Vila Bogor Indah. Ia menilai suku acuan bank saat ini cukup memberatkan kon-

sumen. “Sebelumnya kami bermain aman di kisaran 7 persen, sekarang rata-rata (bunga KPR) 9-11 persen,” katanya.

Untuk mensiasati hal ini, kata Kusdinar, sejumlah konsumen mulai beralih menggunakan suku bunga syariah meskipun dengan harga uang muka rumah yang terbilang tinggi. “Suku bunganya tetap hingga akhir, jadi tanpa bingung harus memikirkannya lagi,” ucapnya. (tmp)

1 Juli, Faktur Elektronik Berlaku JAKARTA (HK) — Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan memberlakukan faktur elektronik atau “e-faktur” bagi Pajak Pertambahan Nilai mulai 1 Juli 2014 namun secara bertahap.

“Penerapan e-faktur mulai 1 Juli 2014 secara bertahap yaitu untuk 100 Pengusaha Kena Pajak yang terdaftar di Kanwil DJP Wajib Pajak Besar, Kanwil DJP Jakarta Khusus, dan KPP Madya di Jakarta,” kata Direktur Peraturan Perpajakan 1 Dirjen Pajak Kemenkeu Irawan di Jakarta.

Irawan menjelaskan, pada 1 Juli 2015 penerapan efaktur sudah bisa diterapkan

bagi PKP yang dikukup di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di seluruh Pulau Jawa dan Bali. Dan pada 1 Juli 2016, menurut dia diberlakukan untuk seluruh PKP secara keseluruhan di Tanah Air. “1 Juli 2016 diharapkan e-faktur sudah bisa digunakan secara nasional kepada 400.000 Pengusaha Kena Pajak dalam memungut PPN kepada para pembeli,” ujarnya.

Irawan menjelaskan dasar hukum penerbitan e-faktur adalah Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 151/PMK.011/2013 tentang Tata Cara Pembuatan dan Tata Cara Pembentulan atau Penggantian Faktur Pajak

yang diterbitkan 11 November 2013.

Menurut dia, e-faktur itu akan langsung terhubung dengan sistem komputer Direktorat Jenderal Pajak (DJP), dan itu berbeda dengan sistem manual.

“Misalnya faktur pajak (PPN) yang dipungut di bulan Mei lalu dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan masa Pajak Pertambahan Nilai (SPT PPN) di bulan Juni. Efaktur bisa langsung terhubung dengan sistem komputer DJP,” katanya.

Irawan memperkirakan ada 400 juta faktur PPN yang akan dikeluarkan di 2014, meningkat dibandingkan 2013 sebanyak 300 juta. Hal

itu menurut dia disebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus meningkat.

“E-faktur tidak perlu dicetak dalam bentuk kertas sehingga memudahkan dan tidak perlu lapor karena sudah terhubung dengan DJP,” katanya.

Kepala Sub Direktorat Peraturan PPN, Perdagangan, Jasa, dan PTLL DJP Kemenkeu Oktaria Hendrarji mengatakan e-faktur memberikan kemudahan bagi PKP untuk tidak tanda tangan langsung dalam faktur karena menggunakan barcode.

Karena menurut dia, dahulu PKP setidaknya harus menandatangani 10.000 faktur PPN. (ant)

Harga Cabai Merah Anjlok JEMBER (HK) — Petani di Kabupaten Jember, Jawa Timur, merugi akibat harga cabai merah besar anjlok pada musim panen raya dan pasokan berlebih ke sejumlah pasar tradisional di kabupaten ini.

“Harga cabai merah besar hanya Rp5 ribu per kilogram, padahal sebelumnya bisa mencapai Rp15 ribu per kilogram,” kata Mudhori, petani cabai di Kecamatan Sumbersari, Jember, Sabtu (10/5).

Menurut dia, banyak petani yang merugi jutaan hingga puluhan juta rupiah karena hasil panen cabai tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan mulai pembibitan, pemeliharaan, hingga pemetikan masa panen.

“Besar kecilnya kerugian tergantung lahan yang dimiliki oleh petani, namun harga cabai memang sulit dikendalikan karena masih ada permainan dari para tengkulak,” kata dia.

Selain melimpahnya pasokan cabai saat panen, kata dia, anjloknya harga cabai juga karena kebijakan pemerintah yang membolehkan masuknya cabai dan sayuran impor ke Indonesia sehingga memperparah harga cabai.

“Saya berharap pemerintah menghentikan impor cabai, sayuran, dan buahbuahan dari luar negeri, agar harga komoditi holtikultura di dalam negeri tetap stabil,” katanya.

Hal senada disampaikan Hafid, petani cabai lainnya di

Kecamatan Mayang, yang mengaku merugi jutaan rupiah karena harga cabai terus anjlok di pasaran.

“Setelah panen cabai ini,

saya akan menanam jagung yang lebih menguntungkan dan tidak terlalu banyak biaya untuk perawatannya,” kata dia. (ant)

ANTARA

PEDAGANG cabai merah di salah satu pasar di Jakarta.

Target Penerimaan Pajak Harus Direvisi JAKARTA (HK) — Pengamat ekonomi dari Universitas Indonesia, Lana Soelistianingsih, meminta pemerintah segera merevisi target penerimaan pajak tahun ini.

Menurut dia, proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2014 yang diperkirakan hanya akan mencapai 5,5 persen akan berdampak langsung pada penerimaan pajak dan belanja negara.

“Penerimaan pajak saya kira akan turun signifikan dan pemerintah harus menyesuaikan dengan rencana

belanja yang telah ditetapkan dalam APBN 2014,” kata Lana, Sabtu (10/5).

Menurut dia, dengan anjloknya penerimaan pajak, pemerintah harus menyusun kembali rencana belanja pemerintah dan defisit anggaran.

“Kalau porsi belanja masih sama dengan target APBN, otomatis defisit dan utang pemerintah akan bertambah. Ini harus segera diajukan dalam APBN Perubahan,” ujarnya.

Menurut Lana, opsi kenaikan harga bahan bakar mi-

nyak akan kembali menjadi bahan pertimbangan pemerintah untuk mengurangi pengeluaran belanja. Jika harga BBM naik, beban belanja subsidi pemerintah akan bisa berkurang.

“Itu pilihan kalau belanja dan utang tetap. Tapi tentu harus dikombinasikan juga dengan pemangkasan belanja,” ujarnya.

Sebelumnya Menteri Keuangan Chatib Basri menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini hanya akan mencapai 5,5 persen, ter-

jun bebas dari target sebelumnya antara 5,7 hingga 6 persen.

Revisi target pertumbuhan tersebut berkaca dari realisasi pertumbuhan kuartal I yang hanya mencapai 5,21 persen. Dia me ngakui melambatnya ekonomi otomatis akan ber dampak pada anjloknya penerimaan pajak. Adapun tahun ini, target penerimaan pajak disepakati Rp 1.110 triliun. Hingga 28 April lalu, realisasi penerimaan pajak baru mencapai Rp 281,7 triliun. (tmp) Editor:Yuri, Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Senin, 12 Mei 2014

3

Beli Kacamata, Bawa Pulang Hadiah BATAM (HK) — Optometrist Optical kembali memanjakan konsumennya dengan hadiah jutaan rupiah. Kini giliran Wan Nahry dan Leny yang mendapat rezeki nomplok uang tunai Rp3 Juta dan Rp500 ribu setelah membeli kacamata di optik itu.

Yusri Liputan Batam “Awalnya sekolah kami dikunjungi oleh Optometris dengan memberikan gratis periksa mata. Saya diperiksa oleh ahli dari Optometris dan diberi solusi. Eh, ternyata produk kacamatanya bagus bagus dan sangat cocok dengan mata saya, “ kata Wan Nahria, pemenang pertama, Minggu (11/5).

Warga Perum Taman Cipta Asri, Batam ini adalah

salah seorang guru di sekolah yang dikunjungi optik ini. Ia mengaku sudah memakai kacamata sebelumnya. Bahkan berbagai obat juga pernah ia konsumsi.

“Setelah beli kacamata sebulan yang lalu, saya kaget dapat telepon dari Optometrist mengatakan kalau saya dapat hadiah. Saya kaget disuruh ambil hadiahnya.

Ternyata betul,” ucapnya dengan mimik tak percaya.

Wan Nahria mengaku sangat gembira mendapat ha-

diah. “Pelayanannya bagus, produknya juga bagus dengan harga terjangkau. Ditambah lagi bisa dapat hadiah. Saya berterima kasih,” ungkapnya.

Pemenang kedua adalah Leny. Warga Marina Bussiness Centre ini memperolah hadiah uang tunai sebesar Rp500 ribu setelah sebelumnya membeli softlens.

“Saya nggak menyangka dapat hadiah. Sebelumnya saya beli softlens di sini, karena produknya sangat cocok buat saya. Kualitasnya bagus, harganya juga terjangkau, “ katanya.

Ia mengaku pelayanan optik tersebut memuaskan dan tanggap terhadap keinginan konsumen. “Apalagi memberikan layanan gratis periksa mata. Yang jelas, pelayanannya bisa direkomendasikan lah, “ katanya.

Manager Optometrist Optical, Marino mengatakan, promo periode ke-11 ini akan terus berlaku demi kepuasan pelanggan. Optik ini juga melakukan pemeriksaan mata gratis ke ke beberapa instansi dan sekolah.

“Selain memberikan hadiah, kami juga akan selalu memperhatikan masyarakat yang membutuhkan mulai dari pelayanan gratis. Kami juga akan memberikan solusi bagi pelanggan, “ katanya.

Marino juga mengatakan bila masyarakat ingin memeriksakan mata gratis, bisa datang ke Optometris Optical Nagoya Citywalk, Northwalk Blok B No. 108 atau di BCS Mall dekat Samsat Corner dan Komp Pertokoan Nagoya Hill, Blok R3 No. 131, atau menghubungi telepon (0778) 330 5566. ***

Diskon Plus-plus dari Electronic City

YUSRI/ HALUAN KEPRI

SPM Sharp, Ridwan, memperlihatkan produk-produk AC pilihan.

Potong Rp200 ribu Plus Diskon 10 persen BATAM (HK) — Bagi yang ingin punya perlengkapan elektronik, Electronic City memberikan solusi. Ritel

elektronik ini menawarkan diskon plus-plus bagi pembelian perlengkapan bermerek Sharp.

Salah satunya adalah pembelian pendingin ruangan atau AC merek Sharp untuk ukuran 1/2 PK dan 1 PK. Pembeli akan diberi diskon Rp200 ribu ditambah potongan harga sebesar 10 persen. Promo ini berlaku 9 12 Mei 2014.

"Promo kali ini akan kami berlakukan untuk semua tipe atau All Payment mulai dari 1/2 PK hingga 1 PK, khusus produk merek Sharp. Dan ini akan berlaku mulai 9 Mei hingga 12 Mei, " kata Ridwan, SPM Sharp di Electronic City, Minggu (11/5).

Produk AC yang ditawarkan tipenya beragam, mulai dari Tipe AH - 5 MEY hingga tipe AH - XP 5 NSY. Harganya mulai Rp2,8 juta untuk Tipe AH - 9NSY hingga tipe AH - XP10 NRY/ WH harga mulai Rp4,8 juta

dengan berbagai kualitas dan keunggulan masingmasing.

Konsumen, kata Ridwan, juga akan mendapatkan berbagai pilihan produk AC terbaru dengan kualitas terbagus dari Sharp. Apalagi konsumen bisa melakukan pembayaran tidak langsung melalui leasing yakni Kredit plus.

"Selain itu, konsumen mendapatkan potongan harga nol persen bagi pemegang kartu kredit bank apa saja, terkecuali Bank Panin dan Bank OCBC," katanya.

Electronic City merupakan salah satu ritel yang menjual perlengkapan elektronik terbesar di Batam, salah satunya di Nagoya Hill Shopping Mall, Jalan Teuku Umar Unit SA - SF No. 3A, Batam. (cw88)

YUSRI/ HALUAN KEPRI

PEMENANG PERTAMA — Wan Nahri menerima hadiah untuk pemenang pertama lucky draw bulan Mei sebesar Rp3 Juta, Minggu (11/5). Pemenang kedua diraih Leny yang mendapatkan Rp500 ribu.

Cake Buah Naga Aroma Buka Cabang Baru BATAM (HK) — Demi menjangkau peminat oleh-oleh olahan buah naga asli, kini Cake Buah Naga Aroma membuka cabang baru di daerah Nagoya, Batam.

Industri buah tangan yang telah buka 5 juni 2011 ini membuka cabang baru di Komplek Bumi Indah, Blok A No.33 atau tepatnya di bawah Sari Jaya Hotel, Nagoya. Sebelumnya Aroma telah memiliki banyak cabang, sebut saja di Nagoya, Sei Panas, Batu Aji, dan Botania.

Selain cabang-cabang tersebut, Aroma juga mempunyai outlet di pelabuhan

Sekupang, pelabuhan Telaga Punggur, pelabuhan Habour Bay, bandara Hang Nadim, dan mal Nagoya Hill.

Olahan buah naga milik Aroma merupakan produk asli Batam. Buah yang menjadi bahan produksinya diperoleh dari hasil bumi Batam. Aroma mengolahnya menjadi beberapa varian rasa cake buah naga seperti cake naga victoria, exotic, naga pandan, blue berry, original, mocca, almond, dan keju.

“Dengan banyak pilihan rasa yang ditawarkan, tentunya semakin memudah-

kan anda dalam memilih rasa yang diinginkan, Kata pemilik Aroma, Beni Saputra.

Selain cake, Aroma juga menghadirkan snack pangsit, bilis gulung dan stik yang semua adonannya berbahan dasar buah naga.

“Inilah yang kami sediakan dan berikan untuk anda.

Dengan bahan dasar buah naga asli hasil bumi kita,” ujar Beni.

Buah naga, kata Beni, memiliki khasiat sebagai penetral kadar gula dalam tubuh. Olahan yang dihasilkan pun baik untuk kesehatan. (cw92)

Busana Kantor Executive BATAM (HK) — Busana kantor biasanya simpel tapi elegan. Karakter itu mendominasi produkproduk busana Executive di lantai dasar Mega Mall, Batam Center dan menjadi pilihan tepat.

Toko Busana Executive kini memberikan gratis aplikasi member bagi setiap pembelian total transaksi Rp500 ribu. Keuntungan menjadi member, pembelian senilai Rp20 ribu mendapatkan satu poin. Poin yang terkumpul bisa menjadi potongan harga untuk pembelian berikutnya.

"Selain model pakaian yang elegan, pembeli juga menda-

CMYK

patkan kemudahan pembayaran. Kami siap membantu anda menentukan pilihan busana," kata Dija, karyawan Toko Executive berpromosi.

Toko Executive yang berada di Mega Mall, Batam Center merupakan cabang dari toko pusatnya di Nagoya Hill. Pengunjung dapat mengunjungi toko ini pada pukul 09.30 WIB hingga 21.30 WIB. (sutiadi)

Editor: Lili, Layouter:Syahrial Anwar

Dunia Besok Malam, Deadline Gugatan ke MK 4

Senin, 12 Mei 2014

JAKARTA (HK) — Mahkamah Konstitusi (MK) sudah mulai menerima gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) pasca penetapan hasil pileg oleh KPU RI. Sekjen MK Janedri Mahilli Gaffar, mengatakan permohonan diprediksi akan ramai pada batas akhir penerimaan besok malam.

"Sejak KPU menetapkan hasil perolehan suara nasional, pegawai sudah standby 24 jam. Pemohonan dianjurkan 3x24 jam. Mulai Jumat, sampai dengan hari ini siap di tempat tugas. (Pengajuan) sampai dengan besok batas akhir 12 Mei pukul 23.51 WIB," kata Sekjen MK Janedri Mahilli Gaffar di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakpus, Minggu (11/6).

Menurut Janedri, berdasarkan pengalaman pemilu

2004 dan 2009, pengajuan gugatan dilakukan oleh parpol pada detik-detik akhir.

Hal itu karena parpol perlu menyiapkan berkas gugatan, alat bukti pendukung, saksi dan lainnya.

"Setelah pendataan, petugas melakukan verifikasi terhadap pemohon. Kita sudah siapkan petugas tidak hanya verifikasi, tapi juga pengolahan data perolehan suara yang diperselisihkan. Termasuk pengkajian data. Kita

laporkan ke ketua majelis hakim untuk siap disidangkan," paparnya.

Ia mengatakan, jika berdasarkan verifikasi diketahui berkas gugatan tidak lengkap, maka parpol diberi waktu tambahan 3x24 jam untuk memperbaiki permohonan.

Batas akhir sampai 15 Mei pukul 23.51.

"Permohonan peserta pemilu dicatat dibuku perkara konstitusi. 6 hari kerja sejak dicatat MK harus menggelar sidang pertama. Sidang pertama Jumat 23 Mei," ujarnya.

"Sesuai jadwal persidangan, mahkamah akan membacakan putusan terahir pada 30 Juni 2014. Targetnya lebih cepat, mudah-mudahan tidak sampai 30 Mei. Jadi pembacaan putusan kemungkinan 27 Juni atau 30 Juni," imbuh Janedri. (dtc)

Pengamat: Pelaksanaan Pilpres Bisa Lebih Jujur MEDAN (HK) — Pengamat politik Sumatera Utara, Shohibul Anshor Siregar, memperkirakan pelaksanaan Pemilu Presiden akan lebih baik dan jujur karena masyarakat bisa lebih mengontrol pelaksanaan dan hasilnya.

"Akan semakin bagus karena Pilpres tidak punya 'demand' yang membuat pelaksana bisa menjadi pedagang seperti pada Pemilu legislatif," katanya di Medan, Minggu (11/5).

Namun karena pelaksanaan Pileg yang baru berlalu dinilai masyarakat sangat

buruk dimana kental dengan money politics, maka pemerintah harus kerja keras untuk menyadarkan masyarakat pentingnya menggunakan hak suara di Pilpres.

Pemerintah, katanya, sudah harus konsentrasi untuk kelangsungan Pilpres yang juga tidak lama lagi.

Dosen Fakultas Hukum di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Medan itu menyebutkan, selain sosialisasi, pemerintah perlu melakukan pembenahan di setiap jenjang mulai petugas di tempat pemungutan suara

(TPS), Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pembenahan juga harus dilakukan pada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena nyatanya dalam Pileg lalu keduanya juga tidak melakukan perannya dengan baik.

"Kalau ada skala prioritas, maka pembenahan petugas di TPS, PPS dan PPK harus diutamakan karena di tempat itu awal terjadinya permainan suara Pemilu, "katanya. (rol)

TEMPO

RED BULL FLUFTAG — Seorang peserta duduk dalam karyanya saat berpartisipasi di acara Red Bull Flugtag (hari penerbangan) di Hong Kong (11/5). Peserta berusaha terbang dengan tenaganya sendiri mesin.

Australia Fokus Pencarian 'Ping' MH370 SYDNEY (HK) — Satu kapal Angkatan Laut Australia yang membawa peralatan tanpa awak di bawah permukaan air dalam pencarian pesawat Malaysian Airlines penerbangan MH370 bertolak dari pelabuhan Sabtu.

Kapal itu yang melakukan misi keduanya untuk Amerika bagian dari Samudera India tempat nada suara "ping" terdengar terpanjang sebulan lalu.

The Ocean Shield berlayar menuju kawasan tempat satu sinyal terdeteksi pertama dan terdengar selama dua jam pada 5 April, sekitar 1.600 kilometer sebelah baratdaya Perth untuk meluncurkan kapal tanpa awak

Bluefin-21 yang dapat menyelam di kedalam air laut.

Lebih dari 10 negara telah terlibat dalam pencarian pesawat Boeing 777 Malaysia Airlines itu yang hilang dari radar beberapa saat setelah tinggal landas dari Kuala Lumpur dalam penerbangan menuju Beijing dengan 239 orang di dalamnya, sebagian besar warga negara China, dalam salah satu misteri penerbangan terbesar di dunia.

Berminggu-minggu kapal-kapal melakukan pencarian dimana tempat pesawat itu jatuh. Baterai alat perekam data dan suara atau dikenal dengan nama kotak hitam sudah tak menyala.

Pencarian telah dipusatkan di kawasan 314 kilometer persegi sekitar nada suara "ping" terpantau selama 13 menit pada 5 April, dan pihak-pihak berwenang yang melakukan pencarian mengidentifikasinya sebagai petunjuk terkuat.

Dengan pencarian kawasan itu rampung, fokus dialihkan ke kawasan tempat sinyal pertama dan terpanjang terdeteksi pada hari yang sama, kata Kapten AL Amerika Serikat Mark Matthews kepada wartawan pangkalan AL dekat Perth. "Apa yang Anda lakukan adalah Anda pergi mengecek indikasi yang terbaik dan Anda mengejarnya sampai kelelahan," kata dia.

"Hal-hal ini tidak terjadi cepat. Pencarian-pencarian ini tidak terjadi pada siklus jam-jaman atau hari-harian.

Ini terjadi pada siklus mingguan atau bulanan."

Australia, Cina dan Malaysia awal pekan ini berjanji tidak akan menyerah untuk mencari pesawat tersebut walaupun pencarian puing-puing lewat udara dan permukaan laut tak lagi dilakukan.

The Ocean Shield kembali ke pangkalan AL Stirling sebelah selatan Perth awal pekan ini setelah lebih sebulan di laut untuk memperoleh pasokan lagi, mengganti awak dan melakukan modifikasi piranti lunak serta perbaikan the Bluefin. (rol)

Indonesia-Myanmar Sepakat Bebas Visa NAY PYI TAW (HK) — Indonesia dan Myanmar menandatangani perjanjian bebas visa bagi para pemegang paspor biasa atau paspor hijau. Kesepakatan itu ditandatangani kedua Menteri Luar Negeri di sela-sela Pertemuan Tingkat Tinggi Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) ke24 di Nay Pyi Taw, Myanmar, Sabtu, (10/5).

"Penandatangan ini diharapkan akan semakin mempererat konektivitas kedua negara terutama di sektor pariwisata, people-to-people contacts serta kerja sama ekonomi dan investasi kedua negara," kata Menteri Luar Negeri Mar-

ty Natalegawa seperti dikutip siaran pers Kementerian Luar Negeri RI, Minggu, (11/5).

Seusai penandatanganan bersama Menteri Luar Negeri Myanmar U Wunna Muang Lwin, Marty menegaskan pembebasan visa itu diharapkan akan semakin membuka peluang peningkatan kerja sama kedua negara, terutama arus pariwisata. Berbagai potensi kerja sama baik di bidang perdagangan maupun investasi juga kian terbuka, selaras dengan keterbukaan perekonomian Myanmar.

Diharapkan kedua negara dapat mencapai target perdagangan bilateral sebesar

US$ 1 miliar pada 2016.

Menurut Marty, dari perspektif sejarah Indonesia-Myanmar memiliki kesamaan dalam proses transisi demokratis, sehingga ada kenyamanan untuk berbagi pengalaman dan permasalahan bersama. Sama seperti Indonesia, Myanmar juga memiliki banyak tantangan dalam proses transisi, seperti konflik horizontal.

“Kedua negara bekerja sama untuk saling mendukung,” kata Marty.

Juru bicara Kepresidenan Myanmar, U Ye Htut, menyatakan pembebasan visa itu berlaku efektif dalam bulan Mei. Selama ini, kedua negara

Ical Disarankan Legowo Agar Golkar Ikut Pilpres JAKARTA (HK) — Di saat Prabowo Subianto dan Joko Widodo makin kencang mendapat dukungan dari partai politik, calon presiden Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) masih belum menampakkan kemajuan.

Bahkan soal Prabowo yang akan menggandeng Ical sebagai cawapres pun musnah karena dibantah pihak Partai Gerindra. Agar Golkar tidak kehilangan tiket di Pilpres 2014, Ical disarankan untuk legowo melepas posisi capres maupun cawapres untuk digantikan kader Golkar lainnya.

"Sebaiknya menyerahkan dan mendukung kader Golkar lain untuk menjadi cawapres," saran Direktur Ekse-

kutif PolcoMM Heri Budianto dalam diskusi 'Pasca Real Count: Kemana Arah Parpol?' di Jakarta, Minggu (11/5).

Upaya koalisi GerindraGolkar, menurut Heri, akan pupus jika Golkar memaksakan diri untuk mengajukan Ical sebagai cawapres. "Gerindra bisa menarik diri (membatalkan, Red) jika tetap menyodorkan ARB (Ical)," ungkapnya.

Mandegnya elektabilitas Ical, menurut Heri, membuat Prabowo berpikir ulang untuk menggandengnya. Dalam posisi seperti ini, lanjutnya, Ical harus bersikap realistis dan lebih memikirkan kepentingan Partai Golkar.

Persoalan belum juga ada partai yang secara resmi merapat ke Golkar untuk me-

ngusung Ical di Pilpres 2014, telah membuat resah kader Golkar. Dalam pertemuan ormas-ormas pendiri maupun ormas sayap Golkar, atau yang dikenal dengan sebutan Hasta Karya, juga sudah dimunculkan enam nama cawapres yang akan diusung di Rapimnas Golkar.

Tiga nama berasal dari usulan Dewan Pertimbangan Partai Golkar, yaitu Akbar Tandjung, Jusuf Kalla, dan Luhut Pandjaitan. Sementara tiga nama lainnya muncul dari usulan kader, yaitu Agung Laksono, Priyo Budi Santoso, dan Ginandjar Kartasasmita.

Heri menegaskan, ada dua calon dari internal yang bisa dipertimbangkan oleh Golkar mengacu pada survei yang dilakukan PolcoMM Institute

telah berlaku pembebasan visa bagi pemegang paspor diplomatik dan dinas.

Myanmar menandatangani kesepakatan serupa sebelumnya dengan Brunei, Laos, Kamboja, Filipina, dan Vietnam. Negosiasi masih berlangsung dengan Malaysia dan Singapura.

Persetujuan bebas visa Indonesia-Myanmar dibuat sejalan dengan rencana untuk membentuk visa bersama ASEAN (ASEAN Common Visa) dan pembentukan Komunitas ASEAN 2015 sesuai ASEAN Framework Agreement on Visa Exemption yang ditandatangani di Kuala Lumpur pada 25 Juli 2006. (tmp) sebelum Pileg, yakni Jusuf Kalla (JK) dan Priyo Budi Santoso.

Menurutnya JK merupakan tokoh senior yang memiliki pengalaman sehingga tepat bila disandingkan dengan Jokowi. Sedangkan Priyo merupakan tokoh muda yang dikenal tenang, dan berkompetensi sehingga layak diduetkan dengan capres Prabowo Subianto. "Prabowo dengan Priyo. Dia kan tokoh muda, tenang, kan saling mengisi dengan Prabowo yang memiliki sikap tegas," imbuhnya.

Politikus Golkar, Poempida Hidayatulloh mengatakan bahwa posisi Golkar dalam koalisi masih sangat cair.

Dengan penyelenggaraan rapimnas mendatang, kata dia, akan menjadi penentuan bagi nasib Ical. "Maju sebagai capres atau cawapres, mungkin nanti di 15 Mei," katanya. (sam)

9 Pramugari Sakit, Pesawat Mendarat Darurat DUBLIN (HK) — Pesawat yang membawa 185 penumpang terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah sembilan awaknya jatuh sakit, diduga karena menghirup asap berbahaya.

Pesawat milik maskapai US Airways ini terbang dari Venesia menuju Philadelphia, saat pilot pesawat memutuskan mendarat darudat di Dublin, Irlandia.

Kesembilan kru kabin mengaku mual dan pusing setelah dua jam penerbangan.

Mereka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Beaumont di Dublin untuk pengobatan lebih lanjut.

Pesawat jet itu mendarat dengan selamat di satu lokasi terpencil di bandara. Para penumpang dan awak dievakuasi.

Pesawat tersebut berangkat dari Venesia dan mele-

wati pantai barat Irlandia dalam penerbangan langsung ke Amerika Serikat. Namun, di tengah penerbangan, pilot mengumumkan keadaan darurat dan memutuskan untuk mengalihkan penerbangan ke Dublin.

Menurut otoritas penerbangan yang mengontrol wilayah udara Irlandia, pilot meminta pendaratan darurat saat melintasi wilayah udara mereka. Petugas yang berjaga langsung mengarahkan pesawat ke bandara Dublin, tempat layanan darurat telah disiagakan.

Setidaknya enam ambulans dan tiga truk pemadam

NET

PRAMUGARI (ilustrasi) kebakaran menyambut pesawat itu setelah mendarat.

Menurut juru bicara maskapai penerbangan, para penumpang US Airways bernomor penerbangan 715 itu kemudian dialihkan dengan penerbangan lain ke Philadelphia. "Tak ada laporan sakit di antara penumpang dan pilot," katanya.

Otoritas kesehatan Irlandia tengah melakukan penyelidikan insiden tersebut. Dalam waktu bersamaan, Dewan Nasional Keselamatan Transportasi AS (NTSB) serta Unit Investigasi Kecelakaan Udara Irlandia (AAIU) akan berkolaborasi untuk menemukan penyebab para pramugari itu sakit mendadak. (tmp)

Editor:R. Ghafur , Layouter: Zikri Karisma

Opini & Layanan Umum Pembangunan Berbasis Kelautan SEPERTI diketahui, sekitar 96 persen wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terdiri dari lautan. Dengan kondisi itu, Kepri sangat mendukung bagi pengembangan usaha budidaya perikanan. Mulai dari pembenihan sampai pemanfaatan teknologi budidaya maupun penangkapan. Begitu pun dengan sektor wisata bahari maupun hal-hal yang bersifat penelitian, termasuk-

lah keberadaan hutan mangrove dengan ekosistemnya yang unik.

Sayangnya, selama ini kita masih terjebak memahami pembangunan dan pertumbuhan perekonomian di daerah ini dengan "paradigma darat". Padahal, untuk Kepri, bagian ruh ekonomi sebenarnya berada di laut.

Patut kita bertanya, apakah Pemerintah telah membuat

pemetaan lokasi terhadap segala aktivitas eksplorasi dan eksploitasi baik di dalam perut bumi, dasar laut, laut dalam dan permukaan laut di daerah ini.

Semangat untuk mengembangkan potensi kelautan di wilayah Kepri, kembali ditegaskan oleh Gubernur Kepri, H Muhammad Sani dalam seminar nasional Implementasi Tata Ruang Wilayah pada Provinsi Kepulauan yang dige-

lar di Kampus IPDN Cilandak, Jakarta, Sabtu (10/5) kemarin.

Sani mengatakan, untuk sektor perikanan salah satu bentuk arah pembangunan Pemerintah Provinsi Kepri adalah membangun industri perikanan di Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas. Terkait Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW), menurut Sani, walaupun secara formal belum di-

sahkan, zonasi pembangunannya sudah dilakukan. Gubernur yakin, walaupun bergeser, nantinya tidak akan terlalu jauh.

Lewat pendekatan maritim, diharapkan akan memacu peningkatan pertumbuhan kawasan pesisir (coastal area) dan perekonomian rakyat di pulaupulau terpencil/terluar. Dan ini merupakan sesuatu yang penting dari sisi dan posisi geo-

Di Mana Posisi Kita di MEA 2015?

Chairman Business Indonesia Singapore Association (BISA) Stephanus T Wijaya mengatakan, tidak salah jika Indonesia akan menjadi pasar yang menggiurkan saat perdagangan bebas antar negara Asia Tenggara mulai berlaku. Hal ini lantaran Indonesia memiliki penduduk terbesar di kawasan Asia Tenggara.

"Mereka akan melirik Indonesia karena daya tarik yaitu consumer base yang besar, di negara lain tidak ada itu. Di negara lain, konsumennya sudah mulai menua, sedangkan yang banyak dituju oleh investor adalah basis kolompok muda, itu banyak di Indonesia," ujar dia di Jakarta, seperti ditulis Rabu (19/2/2014), dikutip dari liputan6.com.

Sebab itu, kata dia, dalam menghadapi pasar bebas ini, Indonesia harus belajar dari pengalaman pelaksanaan free trade agreement (FTA) dengan Cina pada 2010. Akibat tak siap dampaknya, sekarang produk-produk Cina merajalela di Indonesia.

"Kalau kita tidak siap pasar ASEAN, kita hanya akan dijadikan sebagai pasar. ASEAN menjadi seperti Eropa, yang mungkin mata uangnya akan sama," lanjut dia.

Meski demikian, tidak ada pilihan lain bagi Indonesia selain mempersiapkan diri menghadapai pasar bebas tersebut.

"Dalam masyarakat yang terbuka nanti, ada dua pilihan, kita mau meratapi nasib dihajar bangsa lain, atau mau berbuat sesuatu. Kalau kita punya niat baik dan ada dukungan pemerintah, kami percaya dengan niat baik kita bisa berbuat sesuatu (saat MEA)," tandas dia.

Direktur Perundingan Perdagangan Jasa, Direktorat Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Sondang Anggraini mengatakan, ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan negara-negara ASEAN khususnya Indonesia saat MEA ini berlangsung.

Manfaat dari MEA ini antara lain, penurunan biaya perjalanan transportasi, menurunkan secara cepat biaya telekomunikasi, meningkatkan jumlah pengguna internet, infomasi akan semakin mudah dan cepat diperoleh, meningkatnya investasi dan lapangan kerja.

"Dalam perdagangan jasa, MEA dapat meningkatkan kinerja ekonomi dan memberikan kesempatan untuk meningkatkan ekspor tradisional atau baru," ujar dia di Jakarta, seperti ditulis

K olom Publik (Bagian Pertama) TIDAK ada ketentuan yang mengharuskan mengenai pendistribusian donasi zakat apakah harus didistribusikan dengan konsep pemberdayaan atau cukup dengan pola charity. Artinya syahsyah saja dana zakat atau infaq didistribusikan dengan sistem via program yang berkelanjutan atau dengan cara yang sangat sederhana yakni santunan, dan cara yang kedua inilah yang kebanyakan dilakukan oleh beberapa “pejuang” pegiat sosial yang ti-

CEO Pemimpin Umum WPU/PP/Penanggung Jawab Pemimpin Redaksi Redaktur Pelaksana I Redaktur Pelaksana II Manager Litbang Manager Produksi Koordinator Liputan Koordinator Mingguan

PELAKSANAAN kesepakatan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 sudah di depan mata. Indonesia harus mulai mempersiapkan diri jika tidak ingin menjadi sasaran empuk masuknya produk-produk negara anggota ASEAN.

Oleh: Amril Jambak Peneliti di Lembaga Studi Informasi Strategis Indonesia (LSISI) Kamis (26/12/2013).

Namun, untuk menghadapi dampak negatif akibat adanya persaingan, lanjut Sondang, ada beberapa hal yang perlu dilakukan, baik oleh pemerintah maupun sektor swasta.

Menurut dia, hal yang perlu dilakukan pemerintah saat ini yaitu mengembangkan kurikulum pendidikan yang sesuai dengan MEA dan kebijakan umum pengembangan sektor jasa nasional.

Kemudian meningkatkan kegiatan sosialisasi, fokus pada sisi suplai dan produksi, meningkatkan perlindungan terhadap konsumen, pemberian ruang usaha bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), mendorong swasta untuk memanfaatkan pasar terbuka, menciptakan kondisi yang memberikan kesempatan agar pemasok jasa domestik dapat bersaing dengan pemasok jasa asing, meningkatkan kualifikasi pekerja seperti dokter dan arsitek.

"Liberalisasi perdagangan jasa sangat beresiko, oleh karena itu peraturan yang benar dan kebijakankebijakan tambahan lain sangat penting untuk memberikan kepastian agar dapat memberikan keuntungan sesuai dengan yang diharapkan," jelasnya.

Selain pemerintah, sektor swasta juga perlu melakukan persiapan jelang masuknya pasar bebas ini, seperti mempelajari semua komitmen yang telah disepakati antar negara ASEAN, meningkatkan kemampuan (efisiensi dan daya saing) dari pasokan services yang disediakan, mengantisipasi masuknya investor asing, mengantisipasi pergerakan tenaga kerja.

"Hambatan yang dihadapi oleh pekerja Indonesia untuk bekerja di negara ASEAN adalah mengenaik bahasa dan perbedaan peraturan kerja, maka perlu ditingkatkan kemampuan bahasa dan pemahaman aturan di negaranegara ASEAN," tandas dia.

Manuver Negara Lain Sejumlah negara mulai bermanuver menyusun strategi memenangkan pasar Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015, yang memiliki potensi tak kurang dari 600 juta orang.

Ketua Bidang Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Pengusaha Indonesia (DPN Apindo), Soebronto Laras mengatakan, salah satu negara tersebut adalah Myanmar. “Kita harus sadari, ada negara besar sekarang mulai terbuka, padahal tadinya tertutup. Namanya, Myanmar,” kata dia di Gedung Apindo Training Centre, Jakarta, Rabu (16/4/2014).

Myanmar, lanjut Soebronto, telah merombak tatanan dagang, industri, investasinya dan lain sebagainya.

“Dulu enggak ada orang boleh beli tanah di Myanmar. Belakangan baru saja Jepang masuk beli tanah di situ. Pemerintah Myanmar membuka fasilitas itu,” sambungnya.

Dengan masuknya investasi asing, artinya lapangan kerja di Myanmar juga terbuka. Di sisi lain, produsen pun kian bersemangat dengan terbukanya Myanmar, karena faktor efisiensi.

“Triangle Myanmar, Laos, Kamboja sangat kuat didukung China di waktu lampau. Ini harus kita lihat.

Jadi kalau China enggak boleh masuk ke Indonesia karena dikhawatirkan akan memukul UKM kita, mereka dengan gampang masuk Myanmar. Barang tetap masuk bukan lagi Made in China, tapi Made in Myanmar yang notabene ASEAN,” lanjut Soebronto.

Selain Myanmar, Soebronto juga mencontohkan negara lain yang telah bermanuver, yakni Thailand.

Negara tersebut membuka ASEAN production facility.

“Ada beberapa hektar dibuka untuk mereka (Tiongkok) agar masuk ke situ. Kembali lagi, merek China, Made in Thailand. Akan masuk ke Indonesia dengan ‘Made in Thailand’, pajak jadi 0 persen,” terang Presiden Komisaris PT Indomobil tersebut.

Thailand pun kini sudah bisa mengekspor satu juta unit mobil per tahun. Sementara kebutuhan kawasan ASEAN diperkirakan mencapai 2,3 juta unit per tahun.

Di sisi lain, Indonesia baru bisa memproduksi 1,3 juta unit mobil per tahun. “Yang bermain sekarang bukan lagi kita. Tinggal bagaimana principal itu, seperti Toyota, Suzuki, Honda. Mana negara

yang paling bagus?,” ujarnya, seperti dilansir dari kontan.co.id.

Lalu bagaimana dengan Indonesia sendiri? Pemerintah membentuk sebuah komite sebagai titik awal pengawasan pelaksanaan MAE. "Kita perlu bentuk komite sebagai dapurnya AEC. Nah untuk mem-feeding apa saja.

Regulasi apa yang menghambat, ini, itu, dan lain lain.

Supaya kita lebih kompetitif dari negara lain," ungkap Menko Perekonomian Hatta Rajasa usai rapat MAE di kantornya, Jakarta, Rabu (12/3/2014).

Komite ini nantinya yang akan menyoroti persiapan dan pelaksanaan MEA ke depan. Terutama dalam persoalan daya saing yang saat ini masih perlu untuk ditingkatkan. Hatta pun optimistis dalam menghadapi era perdagangan tersebut.

"Kita tak bisa mengatakan tidak siap karena itu sudah di depan mata kita dan sudah berjalan komitmen.

Yang paling penting adalah kita terus meningkatkan daya saing kita. Karena ada empat pilar di situ. pertama, pasar tunggal. Kedua, daerah berdaya saing. Ketiga, equitable development. Keempat, integrasi ke ekonomi dunia.

Nah, dari sini kita harus meningkatkan daya saing kita," papar Hatta yang sekaligus sebagai Ketua Komite.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Kerjasama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian Rizal Affandi Lukman menambahkan komite ini akan dimasukkan dalam sebuah Keppres sebagai landasan hukum.

"Nantinya akan diusulkan jadi bagian dari Keppres dan komite nasional ini bergerak tidak hanya untuk persiapkan sampai MEA, tapi beyond 2015 karena sekarang ini di kerja sama ASEAN sudah dipikirkan post 2015.

Artinya, komite nasional rumuskan kebijakan-kebijakan ke depan," ujarnya.

Pada tugasnya, komite tersebut juga akan menginventarisir peluang pada MEA. Karena ini tidak hanya persoalan pasar dalam negeri yang bejumlah 250 juta orang. Tapi ASEAN yang memiliki 600 juta orang di dalamnya.

"Pasar MEA bukan 250 jt tapi adalah 600 jt penduduk ASEAN. PDB per kapita naik 3 kali lipat sejak 1998. Ini tunjukkan daya beli masyarakat meningkat. Menurun penduduk miskin dari 45% ke 15%. Kelas menengah dari 15% jadi 37%. Jadi, kawasan ASEAN adalah kawasan menarik. Jadi jangan liat pasar domestik tapi lihat the other side," jelasnya.

Penulis mengamati, kita (Indonesia) nampaknya belum siap dan bahkan masyarakat akan jadi penonton dalam MEA ini, karena selama ini pemerintah belum terfokus pada peningkatan produk Indonesia, yang dikarenakan minimnya dukungan infrastruktur logistik nasional menjadi salah satu faktor penghambat peningkatan daya saing.

Tidak itu saja, masih adanya pengusaha-pengusaha mendua hati untuk membantu masyarakat meningkatkan SDM melalui program CSR. Hal ini dikarenakan perusahaan-perusahaan besar nampaknya menunggu realisasi pelaksanaan MEA 2015. Dengan begitu, mereka lebih mudah mendapatkan tenaga kerja dari luar dengan harga (gaji) murah dan memperoleh keuntungan yang besar.

Artinya anggaran operasional mereka bisa lebih ditekan.

Kondisi Indonesia saat ini sangat jauh ketinggalan dari Malaysia dan Singapura yang kesiapan infrastruktur logistik sudah di tahap maksimal. Pemerintah perlu meningkatkan dan mengejar ketertinggalan ini dengan menggenjot proyek infrastruktur kerjasama pemerintahswasta. "Tapi ini juga membutuhkan dana yang sangat besar," ungkap pengamat ekonomi makro LIPI Carunia Mulya Firdausy, di Jakarta.

Selain itu, kesiapan SDM Indonesia juga masih kalah dibandingkan Malaysia, Singapura atau Thailand. Padahal, persaingan tenaga kerja akan semakin ketat.

Tidak hanya itu, pasar bebas juga bakal membunuh UKM yang ada di Indonesia. Sebab, UKM di Indonesia belum siap bersaing dengan barang dari luar.

"UKM ini harus dikembangkan dengan dewan logistik UKM, kalau tidak ada dewan logistik UKM, pasar bebas menjadi ancaman besar, terutama dari Thailand," pungkasnya.

Tentunya kita berharap menjelang pelaksanaan MEA 2015, pemerintah lebih menggenjot lagi agar segala sesuatunya kita lebih siap mengikuti ‘pertempuran’ MEA 2015. Apalagi kesiapan daerah yang berbatasan langsung dengan negara-negara ASEAN. ***

Oleh: Drs. H. Subkhan Muchsin, Direktur DSNI Amanah

Charity dan Pemberdayaan dak mau repot. Padahal nilai manfaatnya akan jauh lebih banyak apabila dana Zakat atau infaq didistribusikan dengan konsep pemberdayaan. Ada yang menarik ketika Allah swt meletakan fakir miskin diurutan pertama kemudian dilanjutkan ke yang lain dalam urutan asnaf, bila dikaji lebih dalam itu menandakan bahwa fakir miskin adalah menjadi scala prioritas untuk menerima

: H. Basrizal Koto : Zico Putra Basko : Sofialdi : Rinaldi Samjaya :Andi : Yuri B. Trisna : Fery Heri Yanto : Irpan Husein Lubis : Sofyan : Nando K Tamba

dana zakat.

Satu hal yang perlu kita pahami bahwa tidak semua karakteristik asnaf disaat menerima donasi zakat adalah bertujuan untuk kesejahteraan ekonominya, ada beberapa asnaf yang karena keberadannya berhak menerima zakat meskipun bukan tergolong kalangan dhu’afa. Adapun fakir miskin masuk dalam lingkaran asnaf ada alasannya yang cukup jelas, yakni karena keterbatasan

kebutuhan. Mereka berhak menerima zakat tentu harapannya bisa terbantu untuk kebutuhan kesehariannya, oleh karena itu kurang solusif apa bila dana zakat yang diberikan sifatnya hanya konsumtif / charity, sesuai dengan tujuannya maka akan lebih membuahkan manfaat apabila dana zakat diberikan dengan sifatnya Produktif dengan konsep pemberdayaan, atas dasar inilah kemudian DSNI Amanah lebih menggeluti programprogram pemberdayaan meski

konsekwensinya harus banyak meluangkan waktu dan pikiran untuk pendampingan mustahik guna memastikan usahanya berjalan.

Karena sesungguhnya pemberdayaan mempunyai dua makna, pertama, mengembangkan serta memandirikan masyarakat lapisan bawah. Makna kedua adalah melindungi kepada yang lemah, untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak seimbang dan terjadinya eksploitasi. ***

Senin, 12 Mei 2014 ekonomi. Untuk itu, harus didukung oleh kebijakan-kebijakan ekonomi tidak saja mikro namun juga makro.

Bagaimanapun kebijakan perekonomian itu pasti memberi pengaruh terhadap proses pengembangan kelautan ke depannya. Perlu pula dukungan dari sektor lain seperti, perbankan, pendidikan sampai ke perangkat hukum.

Pentingnya mengubah paradigma pembangunan dari darat ke laut di Kepri ini sebaiknya digesa. Terlebih, jika melihat ketersediaan lahan, terutama di Batam, sudah semakin berkurang. Di sisi lain, secara geo-ekonomi, Kepri ini terdiri dari gugusan pulau baik besar dan kecil yang berjumlah sekitar 2.408 pulau, dimana banyak di antaranya yang belum dikembangkan.

5

Pulau-pulau terpencil atau terluar, wajib mendapat perhatian demi peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.

Bagaimanapun, persoalan kemiskinan yang banyak dialami masyarakat di pulau-pulau terpencil/terluar merupakan sesuatu yang krusial dalam proses pembangun Kepri di masa mendatang. Para penduduk miskin ini sangat rentan terhadap setiap gejolak ekonomi dan perubahan alam.

Kenapa pemerintah harus segera mengeser paradigma pembangunan dari darat ke laut? Secara geo-ekologis, kegiatan pembangunan di darat atau pulau akan berdampak pada ekologi laut (erosi, polusi, abrasi). Sementara, peranan kelautan dalam mata rantai ekonomi di Kepri tidak kalah besar pengaruhnya. ***

C akap B ijak "ORANG optimistis dan pesimistis sama-sama memberi kontribusi pada masyarakat.

Yang optimistis menciptakan pesawat terbang, yang pesimistis membuat parasit.

(G. B. Stern, Novelis)

"JIKA Anda memiliki kemauan untuk menang, Anda telah memperoleh setengah dari keberhasilan Anda; jika Anda tidak memilikinya, Anda telah memperoleh setengah dari kegagalan Anda" (David Ambrose, Ilmuwan )

M enyanyah "Kami Juga Ingin Pintar'

Arment Wartawan Haluan Kepri KEPALA Sekolah SMPN 46 satu atap (satap) di Pulau Bulang Kebam, Anwaruddin selalu bingung ketika hendak mempraktikan mata pelajaran TIK terkait Internet. Karena akses internet di sekolahnya tidak ada, meski telah ia siasati dengan cara offline tapi tetap saja anak didik selalu menuntut yang online.

"Kami juga ingin pintar pak, sama seperti anak-anak yang ada di kota itu pada pandai main internet," kata Anwarrudin menirukan keinginan siswanya.

Sudah delapan tahun Anwaruddin mengabdi mengajar di pulau tersebut. Meskipun di sekolah perkotaan yang namanya internet dan komputer tidak asing lagi, tapi bagi anak didik dan guru di pulau merupakan barang langka dan mahal. Ia sendiri menyadari akan kebutuhan komputer itu, guna membuat laporan ke Kantor Disdik tidak lagi manual seperti kepsek di perkotaan tinggal link ke internet masuk ke email langsung di kirim dalam hitungan detik data itu sudah diterima Disdik.

Disadari Anwaruddin meski sekolahnya satu atap dengan TK

Dewan Redaksi: Sofialdi (ketua), H Desfandri, Rinaldi Samjaya, Andi, Yuri B Trisna, Fery Heriyanto, H Kasri. Redaktur : Jhoni Firdaus, Arment, Rahmat Ghafur, Didik Yulianto, Lili, Nikolaus Ngao, Nana Marlina, Eddy Supriatna, Ali Mahmud, Koordinator Foto: Dermawan. Reporter: Amir, Nov Iwandra, Reni Asmayeti, Tengku Bayu. Koordinator Layout: Ricoh Polda Nababan. Layout: Novrizal, Mulia Aditya, M.Fahrullazi, Syahrial Anwar, Syahril, Zikri Karisma, Yogi Pranata. Grafis : Girindrabrahma.

Desain Iklan: Asuwat, Zuliyu Nazar.

Perwakilan Tanjungpinang & Bintan: Darul Qutni (Kepala), Rudi Yandri, Sutana (Fotografer), Muhammad Rofik, Rusmadi (Kabag Pemasaran dan Promosi), Marzuki (Kabag Sirkulasi). Perwakilan Lingga: Afrizal (Kepala), Nopriad Putra, Jefriyadi. Perwakilan Karimun: Hengki Haipon (Kepala), Abdul Qodir, Ilham, Abdul Gani. Perwakilan Natuna: Hendra (Kepala). Perwakilan Anambas: Sarma ( Kepala).

Haluan Media Group: CEO H Basrizal Koto Direktur: H Desfandri. Kantor Jakarta: Graha Basko, Jln. Kebun kacang XXIX No. 2A Jakarta Pusat 10240. Telp: (021) 3161472, 3161056, Fax: (021) 3915790.

Alamat Redaksi: Jl Yos Sudarso, No 9, Batuampar-Batam, Telp: (0778) 427000 (hunting) Fax: (0778) 427784. Website: www.haluankepri.com, e-mail: redaksi@haluankepri.com

dan SD, namun siswanya terbatas, karena kesadaran masyarakat untuk menyekolahkan anak masih kurang. Malah lebih baik anak ikut melaut bersama orangtuanya. ”Menanamkan kesadaran akan arti penting pendidikan juga tidak mudah di pulau ini. Sebagai guru harus berjuang keras untuk memberikan arti pendidikan bagi para warga.

Banyak warga yang merasa tidak membutuhkan pendidikan sehingga anak malas pergi ke sekolah," katanya.

Wajar bila masyarakat menggap tidak penting akan pendidikan itu, karena setelah anaknya lulus dari SD atau SMP merasa tidak mendapatkan manfaat langsung, seperti peningkatan kesejahteraan hidup bagi keluarga. Beda ketika anaknya ikut langsung melaut bersama orang tua dapat meringankan beban kebutuhan keluarga. Kondisi inilah yang menjadi hambatan bagi warga di pulau-pulau untuk mendapatkan akses pendidikan anak dengan baik.

Sebenarnya permasalahan pendidikan di pulau ini bukan terletak dari kondisi bangunannya atau sarana yang minim, namun motivasi anak yang kurang. Belum lagi diperburuk proses kegiatan belajar mengajarnya dilakukan guru masih monoton dan kurang inovasi membuat anak seperti dipenjara dalam kelas. Maka dari itu program pertukaran guru dan siswa antar mainland dan hinterland sangat bagus guna mendorong motivasi belajar dan mengajar siswa dan guru lebih baik lagi. ***

√ Batam Aman dari Virus MERS - Kalau virus Aids banyak! √ Jalan Rusak Ancam Pengguna Jalan - Kalau mengancam pejabat baru cepat REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

HRD & Umum: Charles Frednedy, Manager Pemasaran & Promosi: Ramli, Sekretaris Perusahaan: Riska, Kabag Iklan: Bob Silaban, Adm Iklan: Jordy, Kabag Keuangan: Nermida, Piutang: Risnawati, Kasir: Ririn, Kabag Pemasaran & Distribusi: M.Hutagalung, Adm Sirkulasi: Revaldi, Staff Collector: Paruhum Nst. Tarif Iklan: Iklan Display FC Hlm 1 Rp. 50.000/mmk, Iklan Display BW hlm 1 Rp. 35.000/mmk, Iklan Display hlm dalam FC Rp. 35.000/mmk, iklan Display hlm dalam BW Rp17.500/mmk, Iklan Spot Colour Rp. 25.000/mmk, Advetorial FC Rp40.000/mmk, Advetorial BW Rp. 25.000/mmk, Iklan Sosial/Ucapan FC Rp15.000/mmk, Sosial/Ucapan BW Rp10.000/mmk, Pengumuman Rp15.000/mmk, Dukacita Rp.10.000/mmk, Iklan kolom (maks 300 mmk) FC Rp15.000/mmk, Iklan kolom (Maks 300 mmk) BW Rp10.000/mmk. Percetakan : Evilius ( Kepala), Asnil Lubis (Kabag), Mulya Perbawa, Isman, Apin, Sofwan, Kholik, Angga. Repro: M. Rafli, Fadli, Packing: Hendi. Dicetak Oleh: PT Cerya Riau Mandiri Printing.Isi diluar tanggung jawab percetakan.

Wartawan HALUAN KEPRI dilarang meminta dan menerima apapun dari nara sumber dan dalam bertugas selalu dibekali dengan identitas dari perusahaan Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Syahrial Anwar

CMYK

Meranti

Senin, 12 Mei 2014

6

Kekurangan Tenaga Bidan di Pulau Akses Pelayanan Kesehatan Terganjal Infrastruktur SELATPANJANG (HK) — Kabupaten Kepulauan Meranti masih kekurangan tenaga bidan, terutama untuk pulau-pulau, seperti di daerah Rangsang Pesisir. Program Meranti sehat yang dicanangkan Pemkab Kepulauan Meranti sebagai upaya meningkatkan taraf dan derajat kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan, masih belum maksimal.

Ruslan Liputan Meranti Hal ini yang penyebanya karena Meranti masih minimnya tenaga medis membuat akses pelayanan kesehatan di berbagai pelosok pedesaan di Meranti belum maksimal.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepulauan Meranti, dr Irwan Suandi melalui Kepala Puskesmas Kedaburapat, Kecamatan Rangsang Pesisir, bahwa di Rangsang Pesisir masih kekurangan tenaga bidan. Minimal untuk memenuhi kebutuhan dasar pelayanan kesehatan, masih membutuhkan satu tenaga bidan desa.

“Saat ini, kita masih butuh satu bidan desa lagi untuk di tempatkan di desa Tenggayun Kecamatan Rangsang Pesisir. Untuk mengantisipasi kebutuhan ini, terpaksa bidan desa di desa Bungur meranhkap untuk desa Tenggayun. Meskipu relative masih terkoordinasi, namun buruknya kondisi infrastruktur jalan menyebabkan pelayanan tidak bisa berjalan maksimal. Terutama bila pada malam hari” ujar dr Alam.

Sementara Sekdes Desa Tenggayun Sudianto, mengatakan, saat ini Desa Teng-

gayun memang belum memiliki tenaga bidan permanen. Bidan desa yang ditempatkan di Tenggayun, merupakan bidan desa dari Desa Bungur yang diperbantukan. Meskipun bisa terlayani, namun masyarakat merasa belum puas. Soalnya, akses pelayanannya sangat terbatas.

“Kita berharap agar Pemkab Meranti melalui Dinas Kesehatan segera menempatkan tenaga bidan desa di untuk desa Tenggayun. Ini penting, soalnya kebutuhan akan tenaga medis sangat mendesak dan tidak bisa ditarik ulur. Terlebih untuk kasus-kasus medis yang membutuhkan penanganan segera, seperti ibu melahirkan” ungkap Sugianto.

Selain butuh tenaga bidan desa lanjut Sugianto, Desa Tenggayun juga belum memiliki sarana Polindes ataupun Poskesdes. Untuk itu, upaya penempatan tenaga bidan desa di Tenggayun harus diiringi dengan penyiapan fasilitas infratsruktur Poskesdes ataupun Polindes.

“Kalau soal kapan mau direalisasikan, masyarakat maunya sesegera mungkin.

Kalaupun belum bisa dilengkapi dengan Poskesdes, minimal tenaga bidannya dululah. Soal dimana mau ditempatkan sang bidannya,

RUSLAN/HALUAN KEPRI

JALAN BURUK — Dengan susah payah warga Rangsang Pesisir menarik gerobak memakai sepeda motor karena jalan buruk. Buruknya kondisi jalan lintas di Rangsang Pesisir, menyebabkan akses pelayanan publik tidak berjalan maksimal. nanti bisa difasilitasi masyarakat dan pemerintah desa Tenggayunlah” tandas Sekdes Tenggayun tersebut.

Ditempat terpisah, Camat Rangsang Pesisir Idris Sampul Minggu (11/5) mengakui saat ini kebutuhan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan di daerahnya, memang masih belum maksimal. Tidak hanya petugas atau tenaga medisnya, terutama bidan desa. Sarana dan prasarana puskesmas, puskesdes ataupun polindes, masih ada sejumlah desa yang belum memiliki sarana

kesehatan tersebut.

“Soalnya jarak dan rentang kendali antar desa sangat jauh. Dengan kondisi jalan yang buruk, jelas ini akan menjadi kendala yang sangat sulit untuk memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat. Untuk sarana transportasi, ambulance belum bisa sampai ke Sonde. Kalau ada pasien yang harus dirujuk ke RSUD Selatpanjang, kalau lewat laut sulit mau tak mau ditarik pakai gerobak ataupun ditandu,” tandas Idris Sampul lagi.***

Petani Rangsang Pesisir Kembangkan Jeruk Manis SELATPANJANG (HK) — Proses sedimentasi yang menjadi titik awal pembentukan pulau-pulau endapan di Kabupaten Kepulauan Meranti, ternyata menyimpan potensi yang cukup besar bagi pengembangan usaha perkebunan dan pertanian.

Pulau Rangsang yang diplot menjadi salah satu kawasan industri masa depan Meranti, tidak hanya menjadi sentra perkebunan kelapa, kopi, karet dan pinang.

Pulau yang berhadapan langsung dengan Selat Malaka tersebut, memiliki potensi untuk dijadikan sentra perkebunan jeruk Manis. Meskipun usaha pengembangannya masih relatif uji coba, dari hasil budidaya jeruk manis yang dikembangkan di Parit Gantung, Desa Kedaburapat hasilnya cukup bagus.

Seperti di tuturkan Sudarmo (40 th), salah seorang petani kopi yang sukses di Desa Kedaburapat ini mengaku tertarik untuk memperluas usaha perkebunan jeruk manisnya. Dari hasil penan perdananya, potensi buah jeruk manis yang dipanenya cukup memuaskan.

Tidak hanya mampu bersaing dari sisi kuantitas produksi, tapi juga kualitasnya tidak kalah dengan jeruk manis yang dikembangkan dari Medan maupun daratan Pulau Sumatera lainnya.

“Kalau soal rasa manisnya, kita jamin manis. Kulitnya lebih tipis, ukuran buahnya juga besar-besar.

Tinggal bagaimana cara perawatannya. Kalau dikelola secara serius, hasilnya akan maksimal. Malah, prospek budidaya jeruk manis lebih

menjanjikan” ungkap Sudarmo dengan penuh optimis.

Menurutnya, usaha budidaya jeruk manis yang dikembangkannya bermula dari rasa penasarannya terhadap beberapa usaha petani di Meranti dalam mengembangkan budidaya jeruk manis. Tingginya kadar asam tanah dan air, sering dijadikan alasan kegagalan pengembangan budidaya jeruk manis. Mulai pertumbuhan yang lambat, daun sering rontok dan buah jeruk yang relatif kecil hingga soal rasa jeruk manis yang berubah masam.

Berbagai alasan kegagalan pengembangan budidaya jeruk manis ini, semakin memicu semangatnya untuk membuktikannya. Dengan memanfaatkan hamparan lahan todur seluas ¼ hektar, upaya pengembangan jeruk manis dilahan kering dilakukan secara tradisional.

“Ternyata, hasil panennya cukup memuaskan. Untuk tanaman jeruk yang terawatt sempurna, mampu menghasilkan 200 kg/pohon.

Dan yang lebih menggembirakan lagi, rasa manis je-

ruknya tidak berubah. Dengan hasil panen perdana ini, semakin menguatkan takad saya untuk berupaya mengembangkan budidaya jeruk manis di daerah ini. Soal peluang pasar, sangat terbuka luas. Jadi, tidak ada persoalan, Meranti masih mengimpir jeruk manis dari Medan” beber Sudarmo.

Sama Jeruk Medan Menyinggung soal harga jeruk manis lokal Sempian, Sudarmo mengatakan mampu bersaing dengan jeruk manis yang didatangkan dari Medan maupun dari daerah lainnya. Malah, para pedagang buah di Selatpanjang lebih senang memilih jeruk manis lokal yang ditanamnya. Selain masih segar, kulitnya yang tipis, rasa manisnya juga tidak kalah dengan jeruk Medan. “ Soal harga, tidak beda jauh dengan jeruk manis asal Medan. Harga jeruk lokal Sempian, dilempar ke pasaran dengan harga Rp. 15.000/kg. Bahkan, saya sempat kewalahan melayani permintaan pasar” beber Sudarmo. (rus)

SUDARMO dengan hasil panen perdana jeruk manisnya.

Pengembangan usaha budidaya jeruk manis Sempian ini dilakukan Sudarmo dengan cara otodidak. Hasilnya, cukup memuaskan dipasaranb Rp15.000/kg.

DOK

CMYK

Editor: Arment, Layouter: Syahril

Sambungan

Senin, 12 Mei 2014

SBY Berpamitan di KTT ASEAN MYANMAR (HK) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku banyak memperoleh pengalaman berharga selama bekerja sama dengan para pemimpin Asia Tenggara guna merumuskan kebijakan-kebijakan penting kawasan dalam 10 tahun terakhir.

Hal itu disampaikan oleh Presiden Yudhoyono saat berpamitan pada para mitranya di Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dalam sidang pleno Pertemuan Puncak ke-24 ASEAN di Nay Pyi Taw, Myanmar, Minggu (11/5). Pertemuan tersebut dihadiri para pemimpin negara-negara Asia Tenggara.

"Terima kasih atas seluruh apresiasi yang disampaikan kepada saya. Ini akan menjadi kehadiran saya yang terakhir dalam 10 tahun terakhir. Dan saya telah belajar banyak dari rekan-rekan saya di sini," kata SBY. Pertemuan Puncak ke-25 ASEAN yang berbarengan dengan Pertemuan Puncak Asia Timur akan berlangsung pada November 2014 sementara itu masa jabatan Presiden Yudhoyono akan berakhir pada Oktober 2014.

Secara jujur, Presiden Yudhoyono menyebutkan bahwa perbedaan mendasar antara ASEAN dengan organisasi-organisasi internasional yang lain adalah nilai-nilai dan budaya Asia Tenggara yang kuat mengikat seluruh anggotanya.

Presiden Yudhoyono yang berbicara setelah Perdana Menteri Kamboja mengatakan bahwa ASEAN adalah sebuah komunitas yang saling berbagi dan peduli satu sama lain.

"Kita membangun konsensus bersama," ujarnya.

Itulah sebabnya, menurut Presiden Yudhoyono, saat sejumlah kepentingan negara-negara anggota ASEAN saling bersinggungan tetap dapat dicapai kesepakatan bersama melalui dialog.

"Ini adalah keindahan dari ASEAN," katanya.

Presiden Yudhoyono kemudian menyebutkan sengketa wilayah antara Kamboja dan Thailand beberapa waktu lalu yang dapat diselesaikan dengan dialog. Ia juga mencontohkan dukungan kuat negara-negara ASEAN saat Myanmar memperoleh embargo dari negara-negara barat.

"Kita (ASEAN) selalu menemukan cara untuk mencari penyelesaian," katanya seraya menambahkan bahwa dengan penghormatan atas nilai-nilai itu Asia Tenggara tidak dapat dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan lain misalnya Tiongkok ataupun Amerika Serikat.

ASEAN, kata Presiden, mampu

untuk selalu mendorong diplomasi dan menekankan untuk menghindari penggunaan solusi militer.

"Itu kekuatan ASEAN," katanya.

Presiden Yudhoyono juga menyampaikan harapannya agar di masa depan negara-negara Asia Tenggara yang kini telah memiliki dasar hukum yang jelas tidak melupakan nilai-nilainya sebagai komunitas yang saling berbagi dan penuh perhatian.

"Meskipun ASEAN telah menjadi organisasi yang lebih berdasarkan hukum...ingatlah bahwa kita tidak boleh melupakan semangat sebagai sebuah komunitas yang saling berbagi dan peduli," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Presiden Yudhoyono juga meminta maaf apabila dalam sepuluh tahun kebersamaannya dengan ASEAN telah melakukan hal-hal yang tidak berkenan di mata rekan-rekannya.

Masih dalam pertemuan itu, Presiden mendorong peningkatan kerja sama antara para pemimpin Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dengan parlemen Asia Tenggara untuk memuluskan adaptasi kebijakan ASEAN ke tataran nasional.

"Banyak sekali perjanjian yang dihasilkan dalam pertemuan puncak yang kemudian harus diratifikasi. Agar ratifikasi berjalan dengan baik, sejak dini parlemen dilibatkan dalam pengambilan keputusan di ASEAN," kata Presiden.

Menurut Presiden, dengan pelibatan dini parlemen maka tidak ada kesenjangan pandangan antara para pemimpin ASEAN dengan parlemen mengingat kebijakan yang dihasilkan ASEAN mencakup kepentingan nasional, kawasan dan global.

Presiden mengaku bahwa setiap menghadiri rangkaian acara ASEAN, ia selalu mengajak perwakilan parlemen Indonesia dalam rombongannya.

Sengketa Laut Cina Selatan Perilaku agresif Cina di Laut Cina Selatan menjadi topik utama dalam konferensi tersebut. Kasus terbaru dalam sengketa maritim tersebut adalah saat kapal Cina menabrak kapal Vietnam di dekat Kepulauan Paracel.

Laut Cina Selatan adalah salah satu jalur pelayaran paling penting di dunia. Jalur ini kaya akan ikan dan diyakini mengandung cadangan minyak dan gas bumi yang signifikan.

SBY Namun, be-

Dari Halaman 1

Korban Pembunuhan dari kerabat dan dari koran bahwa anak gadis saya tewas dibunuh orang dengan kejam di Barelang," kata Misniem sambil menangis tersedu-sedu, Minggu (11/5) pagi, di ruang pulasari, kamar jenazah RS BP Kawasan di Sekupang, Batam.

Sebelumnya, Misniem punya firasat tak enak. Perasaan galau itu dirasakan Mieniem pada malam Jumat (9/5). Malam itu, sekitar pukul 00.00 WIB, kata dia, Dewi dijemput oleh Asen pakai mobil dari rumah mereka di Marina Park Baloi. Asen malam itu memperkenalkan diri sebagai koordinator pembuatan film.

"Karena alasan untuk shooting, Dewi saya izinkan. Tapi, hingga esok harinya anak saya tidak ada kabar dan tidak pulang ke rumah.

Saya hubungi berkali-kali handphone-nya tidak aktif. Makanya saya melaporkan ke polisi," cerita Misniem.

Tentang perasaan hatinya yang tak tenang, Miniem mengakui itu dikarenakan tingkah laku putrinya.

"Hampir setiap malam, kok tumben-tumbenya Dewi minta ditemani tidur terus. Menjelang tidur, Dewi bercerita bahwa dia bercita-cita ingin jadi bintang film

atau model terkenal," kenang Misniem, bercucuran air mata.

Kini, Misniem dan keluarga cuma berharap agar aparat kepolisian bisa menangkap pembunuh putrinya secepat mungkin.

"Ini sungguh kejam, sadis dan tidak berperikemanusian pelaku itu. Saya minta dia bisa dihukum mati saja atas perbuatan sadis terhadap anak saya ini," kata Misniem, marah.

Pacar Korban Kaget Sementara, Fuh Sern, pacar Dewi mengaku sangat terkejut. Ia sama sekali tidak menyangka bahwa kekasihnya meninggal dengan cara tak wajar.

"Saya sudah 2,2 tahun berpacaran dengan Dewi, semenjak bersekolah di SMK Permata Harapan.

Selama itu pula hubungan kami tidak ada masalah dan selalu lancar," ujar Fuh Sern.

Dulu, kata dia, Dewi pernah meminta agar ditemani saat shooting film Cina di Nongsa tahun 2013 lalu. "Karena menjadi model dan bintang film adalah cita-cita Dewi," tutur Fuh Sern.

Fuh Sern terakhir kali jumpa Dewi pada Rabu (7/5). Ketika itu, Dewi datang ke rumahnya di Blok 4 Baloi pukul 19.00 WIB. Setelah

hari itu, mereka berdua tidak pernah bertemu, namun tetap berkomunikasi lewat handphone.

"Terakhir, kami BBM-an Jumat pukul 00.11 malam. Saya menanyakan kabar dan mengatakan kangen. Tapi hingga sekarang tidak pernah dibalas, dan saya hubungi handphonnya mati," katanya, termenung di kamar jenazah.

Selama ini hubungan Fuh Sern dan Dewi baik-baik saja.

Sementara itu, Eka teman akrab korban sekelas menceritakan bahwa Dewi adalah sosok teman yang baik.

"Selama ini, kami sering curhat-curhatan tentang pertemanan, pelajaran maupun pacar.

Terakhir saya berkomunikasi pada hari Jumat pagi di sekolah. Dan saya pun tidak menyangka serta sangat merasa kehilangan atas kepergian sahabat karib saya ini," ujar Eka. Mewakili teman-teman Dewi di sekolah, Eka berharap polisi bisa cepat mengungkap kasus pembunuhan ini.

"Kami minta orang yang membunuh teman kami (Dewi) dihukum seberat-beratnya, sesuai dengan perbuatan keji yang dilakukannya," pungkas Eka. (vnr)

Dari Halaman 1

Manchester City City mengakhiri musim dengan nilai 86 dan rekor memasukkankemasukan 102-37 gol, atau unggul dua angka dari Liverpool di tempat kedua.

Gol pertama City dicetak Samir Nasri pada menit ke-39. Setelah menguasai umpan Yaya Toure, Nasri melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti yang membuat bola melesat ke sudut kanan bawah gawang.

Vincent Kompany mencetak gol kedua pada menit ke-49. Gol berawal dari tendangan sudut yang dieksekusi Nasri. Nasri mengirim bola ke jantung pertahanan tim tamu, tetapi bola tidak diantisipasi sempurna oleh Andy Carrol yang berada di dekat tiang dekat. Kompany bereaksi cepat menembakkan bola liar ke tengah gawang Adrian.

Tampil dengan kemungkinan gagal menjadi juara jika sampai

berapa negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) tampaknya tidak ingin perselisihan itu mengganggu hubungan ekonomi dan politik mereka dengan negara Tiongkok.

Kantor Berita AP melaporkan, rancangan pernyataan penutup yang akan dibaca oleh tuan rumah Myanmar tidak menyebutkan Cina secara langsung.

Pernyataan hanya menyebut para pemimpin negara menyadari seriusnya permasalahan itu dan perlunya menahan diri dan resolusi damai terhadap perkembangan yang terjadi di Laut Cina Selatan.

Presiden Filipina Benigno Aquino III menegaskan, pihaknya ingin ada tindakan tegas terhadap Cina. Dia mengatakan akan menggalang dukungan terhadap sengketa wilayahnya dengan Cina. Dia juga menyerukan dukungan untuk menyelesaikan konflik melalui arbitrase internasional.

"Mari kita menegakkan dan mengikuti aturan hukum dalam menyelesaikan sengketa teritorial untuk memberikan pengakuan dan penghormatan terhadap hak-hak semua bangsa. Kita tidak bisa bergantung hanya pada dialog antara dua negara untuk menyelesaikan masalah-masalah yang memengaruhi negara lain di wilayah ini," kata Aquino dalam sebuah pernyataan seperti dilansir AP. Pertemuan Puncak ke-24 ASEAN itu dihadiri oleh Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, PM Kamboja, Presiden Yudhoyono, PM Laos Thongsing Thamavong, PM Malaysia Najib Tun Razak, PM Singapura Lee Hsien Loong, PM Vietnam Nguyen Tan Dung, Presiden Filipina Benigno Aquino III dan utusan khusus Thailand yaitu Wakil Perdana Menteri Thailand Phongthepth Epkanjana. (ant/rol)

kalah, City bermain agresif sejak menit-menit awal. West Ham yang diharapkan Brendan Rodgers bisa memanaskan persaingan juara dan menciptakan kejutan, tak bisa berbuat banyak untuk menyulitkan City.

Meski tertekan, West Ham mampu bertahan dengan baik, sehingga City kesulitan menyelesaikan serangan dengan eksekusi. Namun, City menolak menyerah. Mereka selalu berusaha menyerang ketika menguasai bola.

Setelah sejumlah peluang terbuang akibat antisipasi pemain lawan, City akhirnya mendapatkan gol dari Nasri.

Keunggulan 1-0 tak membuat City puas. Mereka terus berusaha mencari gol kedua. Usaha mereka mencari gol kedua lebih sulit, karena West Ham juga meningkatkan permainannya. Namun, City

bisa mengatasi perlawanan West Ham dan tetap konsisten menciptakan peluang.

Namun, usaha mereka tak membuahkan gol karena kesalahan sendiri. Pada menit ke-63, misalnya, Pablo Zabaleta melepaskan umpan ke depan gawang West Ham. Aguero salah langkah sehingga eksekusinya bisa diantisipasi Adrian.

Ketekunan City akhirnya membuat West Ham kehilangan konsentrasi, sehingga melakukan kesalahan yang berujung gol Kompany.

Ini menjadi titel Premier League kedua buat City, setelah yang pertama di musim 2011/2013, yang juga didapat melalui persaingan sengit dengan Manchester United.

Sepanjang sejarah klub tersebut, ini menjadi titel Liga Inggris mereka yang keempat. (kcm/dtc)

7

Sektor Kelautan Harus Dikembangkan JAKARTA (HK) — Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) H Muhammad Sani dan Prof Dorojatun Kuncoro Jakti, Guru Besar Ekonomi UI sepakat Indonesia harus melakukan pembangunan sektor kelautan ke depannya. Apalagi dengan luas laut Indonesia mencapai 75 persen dari seluruh luas wilayah.

Malah di Kepri, 96 persen wilayahnya terdiri dari lautan.

Hal ini disampaikan Sani dan Dorojatun pada Seminar Nasional Implementasi Tata Ruang Wilayah pada Provinsi Kepulauan yang diselenggarakan di Aula Kampus IPDN Cilandak, Jakarta, Sabtu (10/5). Seminar ini terselenggara berkat kerja sama antara IPDN dan Ikatan Cendekiawan Kepulauan Riau (ICKR) Jakarta.

Tampak hadir dalam seminar tersebut Rektor IPDN Suhajar Diantoro, Ketua ICKR Ismeth Abdullah, tokoh Kepri Huzrin Hood, Wakil Walikota Batam Rudi. Hadir juga Kepala Bappeda Kepri Naharuddin MTP dan Kepala Biro Humas Protokol Heri Mokhrizal.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan juga penandatanganan kerja sama antara Pemprov Kepri, IPDN dan ICKR. Sani menyebutkan, dengan laut yang luas, ke depan yang dilakukan adalah bagaimana laut memberi manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat Kepri.

"Kita tetap memaksimalkan peluang yang ada untuk melakukan pembangunan. Kalau kita lihat laut yang luas, kita lihat potensi bagaimana laut yang luas ini bisa meningkatkan kesejahteraan. Memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat," katanya.

Untuk itu, sambung Sani, berbagai sektor pembangunan kelautan sudah dilaksanakan oleh Pemprov Kepri. Terlebih lagi untuk sek-

HUMAS PEMPROV KEPRI

GUBERNUR Kepri H Muhammad Sani, Ketua ICKR Jakarta Ismeth Abdullah dan Rektor IPDN Suhajar Diantoro dalam acara Seminar Nasional Implementasi Tata Ruang Wilayah pada Provinsi Kepulauan yang diselenggarakan di Aula Kampus IPDN Cilandak, Jakarta, Sabtu (10/5). tor perikanan. Malah di Natuna dan Anambas, Sani ingin ada industri perikanan yang dibangun.

Terkait Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW), menurut Sani, walaupun secara formal belum disahkan, zonasi pembangunannya sudah dilakukan. Gubernur yakin, walaupun bergeser, nantinya tidak akan terlalu jauh.

Dalam pada itu, Rektor IPDN Suhajar Diantoro saat membuka seminar mengatakan, dari 8 provinsi kepulauan, lima sudah siap dan disahkan tata ruangnya.

"Tapi mereka tidak ada persoalan besar. Sementara tiga provinsi lainnya masih berkait dengan masalah kehutanan," kata mantan Sekda Kepri itu.

Sementara itu, Prof Wigono yang menjadi pembicara bersama Prof Dorojatun mempertanyakan apa betul RTRW menjadi alat untuk mencapai tujuan. Kata mereka, karena ada RTRW atau tidak, pembangunan dari dahulu tetap jalan. Namun, dengan adanya RTRW, masyarakat akan memahami pembangunan tiap wilayah.

Wigono mengatakan, sejak dua puluh tahun lalu ikut pembicaraan masalah RTRW dengan Singapura dan Johor. Di Singapura, semua terwujud. Di Johor, kawasan Dangan Bay, Iskandarsyah, semua terwujud.

"Kita (Indonesi) terwujud sedikit.

Anehnya kok beda, kok mereka bisa mewujudkan, kita tak bisa. Artinya memang ada faktor keterkaitan antara pemerintah daerah dan pusat yang sangat besar. Banyak sekali masalah-masalah yang bisa diselesaikan daerah, tapi karena terkait pusat, jadi berbelit," katanya.

Sementara, Prof Dorojatun menyampaikan bahwa Kepri adalah beranda terdepan geopolitik dan geoekonomi Indonesia. Karena itu, ke depan, strategi pemanfaatan tataruang Kepri harus dilandasi oleh sejumlah kenyataan dan proyeksi.

Proyeksi dan kenyataan yang ada, menurut Dorojatun, masalahmasalah transportasi, suplai pangan, energi dan kebutuhan pokok lainnya serta penyebaran penduduk yang tidak merata merupakan tantangan strategis yang berat. (r/yan)

TNI AU yang notabene adalah tim Pro Lingga Bola Voli Indonesia.

Pantauan di Indoor GOR Badang Perkasa, warga Batam terlihat sangat antusias menyaksikan prosesi pembukaan Turnamen Bola Voli Haluan Kepri. Warga mengakui memang sangat menantikan iven ini.

"Selama ini cuma di Batam, makanya kami sengaja beramairamai datang ingin melihat langsung," tutur salah seorang penonton.

Sebanyak 20 tim bola voli dari tiga negara akan tampil dalam turnamen ini. Ke-20 tim itu terdiri dari 12 tim putra dan 8 tim putri.

Awalnya, turnamen ini diikuti 24 tim. Tetapi, empat tim yang sebelumnya sudah mendaftar tidak hadir dalam 'technical meeting' yang digelar di Hotel Aston Karimun, Sabtu (10/5) sehingga lang-

sung dinyatakan gugur. Keempat tim itu terdiri dari dua tim asal Malaysia, satu tim Singapura dan satu tim dari Kabupaten Lingga.

Dari 20 tim yang akan berlaga, enam tim berasal dari luar negeri, yakni tim Thailand serta lima tim dari Malaysia, masing-masing Bukit Jalil Sport School, UKM Johor, Kesas Segamat Selangor, UTM Johor dan Fire Stone. 14 tim lainnya berasal dari berbagai daerah di Tanah Air, yaitu juara bertahan TNI AU (Jakarta), BPE Jakarta, UNP Padang, PU Deli Serdang, PGRI Batam, Batam Tectona dan empat tim Kabupaten Karimun yaitu Widros, Endra, Popperta dan Setkab Karimun.

Dibanding tahun lalu, peserta turnamen kali ini memang lebih sedikit. Tetapi, tim yang ikut tahun ini lebih berkualitas dari sebelumnya. ***

sakit setibanya di Tanah Air. Hingga saat ini tim media Rumah Sakit Adam Malik Medan masih merawat tiga pasien suspect virus MERS lainnya.

Tim medis telah memulangkan seorang pasien berinisial SHN, warga Serdang Bedagai, setelah hasil uji laboratorium memperlihatkan hasil negatif.

Sebelumnya, seorang pasien suspect virus MERS berinisial KS meninggal dunia pada Minggu (4/ 5) lalu.

Aktifkan Thermoscanner Di Jawa Tengah, Bandara Internasional Adi Soemarmo di Solo melakukan upaya antisipasi merebaknya virus MERS dengan cara memasangkan alat pendeteksi virus bernama Thermoscanner.

Airport Operation and Readiness Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Rini Sri Rahayu mengatakan, pemasangan alat itu ditempuh lantaran banyaknya jemaah umroh yang berangkat dari bandara tersebut.

"Untuk mudah melakukan pendeteksian, kami memasangkannya di pintu kedatangan Internasional," tutur Rini, kemarin.

Dikatakannya, biasanya para jemaah berangkat dari Adi Soemarmo untuk kemudian connecting flight dari Jakarta, Singapura, atau Malaysia.

"Sebetulnya, Thermoscanner sudah dipasang sejak lama di Bandaara Adi Soemarmo. Namun setelah virus MERS kembali merebak di Indonesia, pihak keamanan bandara kemudian melakukan pengaktifan alat tersebut sejak dua hari lalu," terang Rini.

Namun demikian, Rini mengklaim jika hingga saat ini pihak Bandara Adi Seomarmo belum mendapati penumpang yang terindikasi terkena sindrome MERW. MERS Cov sendiri disebabkan oleh infeksi virus Corona dan merupakan salah satu jenis virus yang masih berkerabat dengan virus penyebab SARS. Meski penularannya tidak secepat virus SARS, virus MERS ini dianggap lebih mematikan.

Ada beberapa kewaspadaan yang dapat dilakukan dalam pencegahan penularan virus ini. Travel advice (saran perjalanan), travel warning (peringatan perjalanan), travel restriction (pembatasan perjalanan) dan travel ban (larangan perjalanan).

Pertimbangan untuk penentuan tingkat kewaspadaan dapat dilakukan apabila terjadi peningkatan angka infection rate (tingkat infeksi), khususnya bila lebih dari 2. Selain itu juga bila terjadi penularan berkelanjutan antara manusia ke manusia dan bila ada pernyataan pandemi dari Dirjen WHO. Belum ada vaksin khusus untuk pencegahan serangan virus MERS CoV ini, dan untuk sementara prinsip penanggulangannya adalah seperti yang disebutkan dalam konsep Global Health Security (GHS). Yaitu prevention (pencegahan), detect (menemukan) dan response (tanggapan).

Hingga kini dilaporkan sudah 109 orang tewas akibat virus tersebut. Informasi terbaru, Pemerintah Arab Saudi telah menemukan 25 penderita baru MERS. (byu/dtc/vvn)

Astrid tak menampik terkadang kelelahan dalam mengurus putri kecilnya itu. Tapi rasa lelah seperti hilang saat me lihat putrinya bisa bertumbuh dengan baik.

Cerita tentang kehidupan sehari-harinya pun menjadi alat untuk semakin mendekatkan dirinya dengan Anabel. Hal itu juga membantu Anabel mengerti pekerjaan dirinya sebagai public figure.

"Aku lebih ke kegiatan seharihari aku, tentang kehidupan hari

ini," ujarnya.

Dengan cara seperti itu, putri kecilnya pun kini sudah bisa merespon. Tak jarang, meski belum lancar bicara, Anabel sudah bisa menceritakan kembali apa yang dikisahkan oleh Astrid ke orangorang terdekatnya dengan cara bicara yang menggemaskan.

"Kenapa aku bilang respon, karena ketika ada orang datang dia akan menceritakan apa yang aku ceritakan dengan gayanya dia," ucap Astrid sambil tertawa. (dtc)

Dari Halaman 1

Selamat buat undangan dan warga Karimun yang hadir.

Bupati Karimun Nurdin Basirun selaku tuan rumah juga mengucapkan terima kasihnya kepada Haluan Kepri, yang telah memberikan kepercayaan kepada Pemkab Karimun untuk menjadi tuan rumah pada iven kali ini.

"Kami sangat berterima kasih sekali kepada Haluan Kepri, yang telah membarikan kepercayaan terhadap Karimun untuk menjadi tuan rumah pada iven yang paling bergengsi ini" ucapnya.

Usai dibukanya Turnamen Bola Voli Haluan Kepri Karimun International 2014, Gubernur, tamu undangan dan warga Karimun langsung disuguhi pertandingan antara TNI AU melawan UKM Johor Malaysia. Pertandingan yang ditunggu-tunggu warga karimun itu akhirnya dimenangkan

Dari Halaman 1

Batam Aman berangkat haji maupun umroh.

Dalam hal ini, pihaknya memberikan suntikan meninitis terlebih dahulu.

"Kami selalu memeriksa orang yang ingin berpergian haji maupun umroh," ucap Dahlan.

Selain itu juga, warga Batam yang pergi haji atau umroh setelah tiba di Batam dicek kesehatannya.

Pengecekan itu dilakukan perugas Karantina Kesehatan di Bandara Hang Nadim.

Walaupun Batam belum memiliki sesor virus dibandara Hang Nadim, tapi dia yakin bahwa Batam akan terbebas dari virus MERS. "Tentu kita berharap tidak ada masyarakat yang terkena virus ini," pungkas Dahlan.

Sementara itu di Medan, pasien suspect virus MERS yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Adam Malik Medan, Sumatera Utara, terus bertambah.

Minggu dini hari, seorang pasien suspect virus MERS harus menjalani perawatan di ruang isolasi, setelah mengalami demam tinggi disertai batuk dan sesak nafas sekembalinya dari Tanah Suci.

Pasien berinisial M sebelumnya menjalani perawatan di sebuah klinik swasta di Kota Medan. Namun, karena pasien memiliki gejala klinis yang mengarah terjangkitnya virus MERS, tim medis langsung merujuknya ke Rumah Sakit Adam Malik Medan.

M, pasien wanita berusia 26 tahun ini diketahui baru kembali dari menjalankan ibadah Umroh pada Jumat (9/5) lalu. Pasien ini sendiri mengaku langsung jatuh

Dari Halaman 1

Makin Sayang tengah kesibukannya tetap bisa dekat dengan sang buah hati.

Ditemui dalam acara peluncuran Sekolah Datang, di Museum Mandiri, Kota Tua, Jakarta Barat, Minggu (11/5), Astrid terlihat begitu antusias menceritakan perkembangan buah hatinya bersama Gerhard Reinaldi Situmorang.

"Lagi lucu-lucunya. Sudah manggil mamah-mamah dan papah-papah, dia manggil nama Mbaknya. Nggak bisa diam, diamnya cuma pas tidur," cerita Astrid.

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda

CMYK

Senin, 12 Mei 2014

8

Cahaya Surah Al Thalaaq URAH At-Talaq adalah surah ke65 dalam AlQur'an.

Surah ini tergolong surah Madaniyah dan terdiri atas 12 ayat. Dinamakan At-Talaq karena kebanyakan ayat-ayatnya mengenai masalah talak dan yang berhubungan dengan masalah itu.

Pokok-pokok isi, pertama, Hukum-hukum mengenai talak, iddah dan kewajiban masing-masing suami dan istri dalam masa-masa talaq dan iddah, agar tak ada pihak yang dirugikan dan keadilan dapat dilaksanakan dengan sebaikbaiknya. Kedua, perintah kepada orang-orang mukmin supaya bertakwa kepada Allah yang telah mengutus seorang Rasul yang memberikan petunjuk kepada meraka. Ketiga, orang yang beriman akan dimasukkan ke dalam surga dan kepada yang ingkar diberikan peringatan bagaimana nasibnya orang-orang ingkar di masa dahulu.

Terjemahan Surah Al Thalaaq ayat 1 s.d 5 1. Hai Nabi, apabila kamu menceraikan isteri-isterimu maka hendaklah kamu ceraikan mereka pada waktu mereka dapat (menghadapi) iddahnya (yang wajar) dan hitunglah waktu iddah itu serta bertaqwalah kepada Allah Rabbmu. Janganlah kamu keluarkan mereka dari rumah mereka dan janganlah mereka (diizinkan) keluar kecuali kalau mereka mengerjakan perbuatan keji yang terang.

Itulah hukum-hukum Allah dan barangsiapa yang melanggar hukum-hukum Allah, maka sesungguhnya dia telah berbuat zalim terhadap dirinya sendiri. Kamu

S

Interaktif

tidak mengetahui barangkali Allah mengadakan sesudah itu sesuatu hal yang baru. (QS. 65:1) 2. Apabila mereka telah mendekati akhir iddahnya, maka rujukilah mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah diberi pelajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (QS. 65:2) 3. Dan memberinya rezki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. (QS. 65:3) 4. Dan perempuan-perempuan yang putus asa dari haid di antara perempuan-perempuanmu jika kamu ragu-ragu (tentang masa iddahnya) maka iddah mereka adalah tiga bulan; dan begitu (pula) perempuanperempuan yang tidak haid. Dan perempuan-perempuan yang hamil, waktu iddah mereka itu ialah sampai mereka melahirkan kandungannya. Dan barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya. (QS. 65:4) 5. Itulah perintah Allah yang diturunkan-Nya kepada kamu; dan barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan menutupi kesalahan-kesalahannya dan akan melipatgandakan pahala baginya. (QS. 65:5) ***

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam.

Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 ------------------------------------------------------------Tampaknya seluruh komponen di Batam Kepri telah dikerahkan demi mensukseskan MTQ Nasional XXV yang Insya Allah akan dibuka oleh Presiden SBY pada 5 Juni mendatang. MTQ identik dengan membaca wahyu Illahi.

Kini kita simak (QS Al An'am 6:162) yang selalu dibaca dalam shalat,"Qul Innasalati wanusuki wamahyaya wamamati lillahi rabbil alamin," artinya,"Katakanlah (Muhammad) sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanya untuk Allah Tuhan seluruh alam". Lagi dalam (QS Al Baqarah. 2:165) artinya,"Adapun orangorang yang beriman itu amat tinggi (sangat) cintanya kepada Allah." Kenapa kita ulang-ulang firman Allah ini?

Karena umat muslim hari ini kebanyakan membawa kitab, tak tau artinya apa yang dia baca.

08136425xxxx

Insert Masjid Agung Djenne ASJID Raya Djenné adalah bangunan dari lumpur terbesar di dunia dan dianggap oleh banyak arsitek sebagai gaya arsitektur Sudano-Sahelian terbaik. Masjid ini terletak di kota Djenné, Mali, di dekat Sungai Bani. Masjid pertama di tempat ini dibangun pada abad ke-13. Selain merupakan pusat komunitas Djenné, kota ini juga merupakan lambang terkenal Afrika.

Bersama dengan "Kota Kuna Djenné", tempat ini menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1988.

Dalam membangun masjid ini, sang arsitek menggunakan bahan-bahan tradisional seperti batang dan cabang pohon yang diaduk

M

bersamaan bata lumpur kering dan juga tanah liat. Para sejarahwan menilai jika secara keseluruhan desain dari masjid ini kebanyakan dipengaruhi oleh gaya desain Sudan.

Menggunakan lumpur sebagai bahan baku pembangunan jelas mendatangkan kelebihan dan juga kekurangan. Masjid Agung Djenne memang dinilai sangat unik, namun juga selalu berubah-ubah.

Karena terbuat dari lumpur, maka masalah terbesar adalah cuaca dan iklim. Cuaca dan iklim di Mali yang ekstrim melibatkan panas yang berkepanjangan, tingkat kelembaban tinggi dan juga erosi.

Akibatnya, bangunan Masjid Agung sering mengalami distorsi. (wmc)

NET

Pembukaan MTQ Dirancang Spektakuler BATAM (HK) — Panitia Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXV tingkat Nasional di Batam merancang atraksi spektakuler pada saat pembukaan iven akbar tersebut.

Atraksi itu lengkap dengan aqua scan show, laser, dan pencahayaan yang dipadukan dalam tarian kontemporer yang menceritakan perjalanan dan perkembangan Islam.

"Yang paling istimewa adalah aqua scan show. Ini yang pertama kali diadakan," kata Panitia Bidang Acara, Buralimar di Batam, dalam rilisnya yang diterima, Minggu (11/5).

Dijelaskannya, pag e laran aqua scan merupakan teknologi tiga dimensi (3D) terkini dengan menggunakan air yang mampu menghadirkan berbagai bentuk benda, hewan atau apa pun ke tengah-tengah arena sehingga membuat suasana lebih hidup. Aqua scan dipadu dengan laser, tata cahaya dan sistem suara yang megah dihadirkan untuk memperkuat cerita perjalanan Islam dari mulai masa jahiliah, turunnya AlQur'an hingga masa kejayaan Islam yang dibawakan 550

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

ASTAKA MTQ Nasional yang berada di Dataran Engku Putri siap digunakan untukiven akbar dua tahunan pada Juni mendatang. orang penari dari siswa SMP di Batam.

“Tariannya pun istimewa, dirancang khusus oleh Raja Elfira Indra, dosen ISI Jogyakarta dan dibantu asisten dari Jogya serta Batam," kata Buralimar.

Tidak hanya pagelaran itu, ia menjanjikan pengunjung tidak akan berhenti berdecak kagum dalam seluruh rentetan acara pembukaan MTQ yang rencananya dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Penyanyi legendaris Ebiet G Ade juga akan menyanyikan sebuah lagu karya Presiden, judulnya Mengarungi Keberka-

han Tuhan," kata dia.

Selain itu, 200 pemusik orkestra dan paduan suara Batam akan menyuguhkan alunan musik yang memanjakan telinga.

Panitia juga akan memasukan budaya khas Melayu dalam acara pembukaan itu yang melibatkan 250 orang pemain kompang.

Sementara untuk acara penutupan, panitia juga sudah menyiapkan rangkaian acara yang tak kalah seru dengan sekitar 300 orang penari dari Tanjungpinang.

"Para penari sudah berlatih berbulan-bulan untuk acara ini," kata Buralimar

Insert Gubernur Akan Pimpin Rapat Paripurna Jelang MTQ XXV Nasional TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) sekaligus penanggung jawab MTQ XXV tingkat Nasional di Batam, H Muhammad Sani akan menggelar rapat paripurna MTQ Nasional di Arena MTQ Nasional. Diketahui, pelaksanaan iven akbar dua tahunan tersebut tinggal tidak beberapa lama lagi.

“Jelang MTQ nanti, kita akan gelar rapat paripurna di lokasi acara. Diperkirakan mulai 15 Mei nanti, saya mulai aktif berkantor di Batam untuk mengawasi persiapan,” jelas HM Sani belum lama ini.

Dikatakannya, saat mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Jakarta beberapa waktu lalu, Sani mengaku belum sempat melaporkan kesiapan Provinsi Kepri untuk menyelenggarakan MTQ XXV tingkat Nasional kepada Presiden.

“Yang jelas, kesiapan yang kita lakukan sampai sekarang ini akan tetap kita disampaikan kepada Presiden. Apalagi persiapan kita sudah semakin matang,” jelasnya lagi.

Sebelumnya, Gubernur juga mengatakan akan menggelar doa selamat di arena MTQ Nasional. Menurutnya, doa selamat tersebut merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT, karena Provinsi Kepri telah ditunjuk untuk menyelanggarakan kegiatan yang sangat mulia

tersebut.

“Sebelum diresmikan, kita akan gelar doa selamat dulu. Mudah-mudahan apa yang kita hajatkan bersama, dikabulkan oleh Allah SWT,” ungkap Gubernur Kepri.

Seperti diketahui sebelumnya,

MTQ XXV tingkat Nasional di Batam, Kepri, akan digelar pada tanggal 5-14 Juni mendatang. Iven akbar tersebut akan dibuka langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Kegiatan tersebut juga akan disejalankan dengan Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI). (cw72)

H Muhammad Sani

lagi.

Dan jika pada pembukaan menghadirkan Ebiet G Ade, maka pada penutupan, seluruh khafilah dan masyarakat Batam akan dihibur oleh Vidi Aldiano. Acara penu-

tupan MTQ akan diselaraskan dengan penutupan Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) hingga diperkirakan akan lebih meriah dengan penampilan para seniman Indonesia. (fhy/ant)

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Senin, 12 Mei 2014 Imsak

Subuh

04.27

04.37

Dzuhur

12.02

Ashar

15.24

Magrib

18.07

Isya’

19.19

Sudut Alun-alun Huzrin Hood: Nilai Agama Harus Terus Dikembangkan TANJUNGPINANG waktu dua tahun ki(HK) - Ketua Yayasan ta bisa melihat geBadan Pekerja Pemnerasi muda yang dabentukan Provinsi Kepat menghapal mempri (BP3KR) Huzrin baca AlQur'an," samHood, meminta, nilaibungnya. nilai agama Islam harus Dijelaskannya kembali, selama dikembangkan. memang saat ini anak-anMeskipun nanti pelaksa- ak yang mengaji di tiap naan Musabaqah Tilawatil TPA dan Mesjid sudah ada Qur'an (MTQ) Nasional di tetapi perlu diintensifkan Batam telah usai diseleng- lagi. Ia melihat, guru-guru garakan. pengajar membaca AlQur"Nilai-nilai agama 'an yang ada saat ini yang terkandung mendapatkan hojuga dapat dipernor yang kecil. tahankan. Baik "Mudahitu menjelang mudahan atau sesudah setelah puracara MTQ na MTQ ini, Tuti tersebut," guru-guru Alawiyah kata Huzrin m engaji Hood akhir pemendapatkan kemarin. kan honor yang Huzrin Hood Purna MTQ sesuai UMRadalah suatu prasasti lah," harapnya. yang patut dibanggakan, Selain itu, sebut dan dapat menjadikan ke- Huzrin, ia juga melihat nang-kenangan bagi masya- p a d a g e n e r a s i m u d a d i rakat Kepulauan Riau ini. Kepri ini kebanyakan kuSelain itu, juga merupakan rangan dengan iman dan Lembaga Pendidikan yang akhlak. Maka dari itu, dapat tentunya membuat d e n g a n a d a n y a m o m e n masyarakat Kepri menga- yang besar ini, kita bermalkan AlQur'an. sama-sama selamatkan "Mungkin saran saya, generasi kedepan dengan mulai purna MTQ dica- menanamkan iman dan nangkan tiap pagi anak- akhlak. anak harus membaca Al"Hal ini perlu direalisaQur'an. Dari tingkat PUAD sikan agar tidak percuma hingga perguruan tinggi apa yang dilakukan, dan bagi yang beragama Mus- perlu adanya pembinaan lim mengaji (membaca Al- menurut amal sholeh. Agar Qur'an) selama 15 menit," pemimpin akan datang ujarnya lagi. dibekali iman dan akhlak," "Sehingga dalam kurun tutupnya. (cw72) Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Zikri Karisma

CMYK

Senin, 12 Mei 2014

9

DPRD Batam Minta PLN Diaudit Sebelum PTLB Dibahas BATAM CENTRE (HK) — Komisi III DPRD Kota Batam hingga kini belum menerima usulan Penyesuaian Tarif Listrik Batam (PTLB) dari PT Bright PLN Batam. Padahal, isu kenaikan ini sudah santer dibahas di mana-mana.

Amir Yunus

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

DUA waria yang babak belur dihajar massa setelah diteriki maling oleh penjaga toko emas di pasar Aviari, Batuaji, Minggu (11/5).

Dua Waria Diamuk Massa Setelah Diteriaki Maling BATUAJI (HK) — Dua waria (wanita pria), Viktor Rumapea dan Tua Nasution tiba-tiba diamuk puluhan massa di pos security Pasar Aviari, Batuaji, Minggu (11/5) sekitar pukul 18.00 WIB. Aksi spontan itu dilakukan setelah warga mendengar teriakan maling dari salah satu toko emas yang disinggahi kedua waria itu. Akibatnya, wajah kedua waria itu pun bonyok dihajar massa. Ma-

tanya bengkak.

Menurut Tua, salah seorang dari waria itu kejadian tersebut berawal saat dia dan rekannya melihatlihat perhiasan di Toko Emas Top Ten. Rekannya, memang berencana hendak membeli perhiasan.

Namun karena harga yang ditawarkan terlalu mahal, waria itu pun tak jadi membeli. Ia pun pergi meninggal toko emas tersebut.

Dua Waria Hal 10

Liputan Batam "Pembahasannya di komisi III, tapi sampai saat ini belum ada," kata Sekretaris Komisi III DPRD Batam, Jefry Simanjuntak menanggapi perkembangan terkini mengenai PTLB, Minggu (11/5).

Jefry menyebutkan, cepat atau lambat usulan PTLB itu pasti akan sampai di komisi III. Karena secara berjenjang, usulan PTLB itu diawali dari

Walikota Batam, kemudian Walikota meneruskan ke Ketua DPRD Batam, dan terakhir dibahas di Komisi III DPRD Batam.

Namun, sebelum ada pembahasan lebih lanjut, ia terlebih dahulu akan meminta PLN untuk membuka hasil audit keuangannya, sehingga diketahui apa dasar usulan tersebut. " Sejauh mana urgency kenaikan itu, anggaran mana yang membengkak. Ini DPRD Batam Hal 10

Jefry Siap Buka-bukaan Soal Permintaan Tiket Ketua Panwaslu BATAM CENTRE (HK) — Ketua DPC PKB Batam, Jefry Simanjuntak siap bukabukaan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) terkait permintaan tiket Ketua Panwaslu Batam, Suryadi ke partainya.

Ia ingin kasus tersebut tidak ada yang perlu ditutuptutupi, melainkan harus dibuka seterang-terangnya ke Bawaslu dan juga ke masyarakat prihal tiket itu.

" Saya siap buka-bukaan, tinggal menunggu kapan Bawaslu akan meminta klarifikasi ke saya," ungkap Jefry Simanjuntak yang ditemui, Minggu (11/5).

Hanya saja, menurut dia sampai saat ini ia belum pernah ditelepon langsung atau juga disurati oleh Bawaslu untuk dimintai keterangan terkait masalah tiket itu. " Jefry Siap Hal 10

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

PARA orangtua siswa miskin banyak yang memakai perhiasan emas saat antrian mengambil dana BSM di Bank BRI Nagoya, Sabtu (9/5). Kondisi ini bertolak belakang dengan status siswa miskin yang sandang putra-putri mereka di sekolah.

BSM Dinilai Tak Tepat Sasaran BATAM CENTRE (HK) — Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang diberikan pemerintah kepada masyarakat tak mampu dinilai tidak tepat sasaran.

Buktinya, banyak orang tua siswa miskin yang menggunakan perhiasan mencolok saat mengambil pem-

bagian BSM di Bank BRI Nagoya, Sabtu (9/5).

Pantauan Haluan Kepri di Bank BRI Nagoya, pada umumnya penerima BSM terlihat mampu dan berkecukupan. Mereka memakai perhiasan mencolok seperti kalung emas, dan antinganting. Begitu juga tas yang

Panti Yaa Bunayyaa Terancam Ditutup Diduga Tak Berizin BATAM CENTRE (HK) — Panti asuhan Ya Bunayyaa terancam ditutup karena diduga tak mengantongi izin dari Dinas Sosial (Dinsos)

Kota Batam. Hal itu diketahui setelah Komisioner KPPAD Kepri, Ery Syahrial mengecek legalitas panti ke Dinsos Batam. " Setelah kita cek ke lokasi, teryata panti Ya Buna-

CMYK

mereka gunakan kebanyakan merupakan tas bermerek (branded).

Soerya Padahal,Respationo sesuai ketentuan, dana BSM hanya diperuntukan bagi siswa yang orang tuanya tidak mampu. Untuk menyeleksi BSM Dinilai Hal 10

yya tidak layak dijadikan tempat asuh anak, bahkan anak-anak yang ada di panti tampak seperti tak terurus.

Dan menurut Dinsos, panti tersebut belum punya izin." kata Komisioner KPPAD Kepri Ery Syahrial yang ditemui Mapolres Barelang, Sabtu (10/5) siang.

Ery menyebutkan, pelapor Nuraini sudah dimintai Panti Yaa Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

Metro Batam

Senin, 12 Mei 2014

10

Elpiji Langka, Warga Pakai Kayu Bakar BATUAJI (HK) — Sebagian ibu rumah tangga (IRT) di Batuaji memilih menggunakan kayu bakar untuk memasak, setelah sulitnya mendapatkan gas elpiji ukuran 3 kilogram. Sejumlah pangkalan elpiji mengaku kehabisan stok elpiji. " Saya dari pagi berkeliling mencari elpiji 3 kilogram ke setiap pangkalan. Namun satu pun tidak ada yang jual dengan alasan habis stok. Pemilik pangkalan menggantungkan kardus yang bertuliskan elpiji habis atau gas habis," ujar

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

KETUA Tim Penggerak PKK Kota Batam Mariana Dahlan didampingi Walikota Batam Ahmad Dahlan saat memberikan keterangan pers tentang kehadiran Ketua Komnas Pelindungan Anak Seto Mulyadi atau Kak Seto, kemarin.

Kak Seto Beberkan Ciri Pedofilia BATAM CENTRE (HK) — Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Seto Mulyadi atau yang akrab disapa Kak Seto dijadwalkan hadir sebagai narasumber pada seminar puncak HUT Gerak PKK ke-42 di Hotel Planet, 14 Mei mendatang.

Dalam seminar itu, Kak Seto akan membahas soal tantangan pedofilia bagi masyarakat industri moderen. Selain Kak Seto, juga diundang Ketua KPPAD Provinsi Kepri Ery Syahrial.

Hal itu dikatakan Ketua Gerak PKK Kota Batam Mariana Dahlan saat konfrensi pers, Minggu (11/5).

Mariana menurutkan, alasan dipilihnya tema ini dalam seminar karena saat ini masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Ba-

tam, sedang dilanda kecemasan terhadap anak-anaknya saat berada di luar rumah.

Mereka takut anaknya menjadi mangsa para paedofilia.

"Ini puncak dari acara HUT Gerak PKK. Mengapa kami mengambil tema ini, karena saat ini, pedofilia sedang marak terjadi di Indonesia, " katanya.

Ia berharap, masyarakat mau meluangkan waktunya hadir pada seminar tersebut, sehingga mereka mengetahui dan paham ciriciri Pedofilia.

Peserta yang diundang dalam seminar tersebut, guru, kepala sekolah, komite sekolah, orangtua dan lain sebagainya. Panitia menyediakan tempat duduk untuk 500 orang.

Mariana menuturkan, dalam pemaparan seminar

Dari Halaman 9

Jefry Siap Belum pernah diminta Bawaslu, saya juga menunggu," katanya.

Koordinator Nasional Corruption Watch (NCW) Provinsi Kepri, Mulkam memberikan apresiasi langkah Jefry Simanjuntak yang ingin membongkar borok Ketua Panwaslu Batam. Ia berharap kesiapan Ketua PKB Batam membeberkan masalah tersebut seterang-terangnya, harus diikuti oleh sikap gentleman Ketua Panwaslu Batam, Suryadi Prabu.

" Kita apresiasi sikap Jefry, harapannya Suryadi juga demikian," ungkapnya.

Menurut dia, kalau Bawaslu tidak bisa segera meminta klarifikasi ke keduanya, maka jalan terbaiknya adalah Dewan Kehormatan Pelaksana Pemilu (DKPP) harus segera mengambil alih, sehingga semua bisa segera terungkap.

Apalagi, menurut dia, Bawaslu hanya bisa memberikan sanksi administratif, sementara kalau DKPP bisa memberikan saksi yang lebih tegas.

" Saya sudah membawa uang Rp 2 juta untuk beli perhiasan itu. Tapi ternyata kemahalan. Setelah ditawar tetap mahal. Mereka pun kemudian pulang untuk mengambil uangnya yang tinggal di rumahnya di Genta II, Batuaji," katanya.

Tapi baru berjalan berapa meter, tukang emas tersebut langsung berteriak mali-

ng. Sedangkan kedua waria langsung kabur ke pos.

"Kami tak mencuri pak, kami hanya menawar-nawar saja tadi, dan saya buka bencong," akuinya kepada wartawan. Menghindari amukan massa, pihak kepolisian Batuaji pun langsung tiba ke lokasi mengamankan kedua waria itu. (ded)

Dari Halaman 9

DPRD Batam perlu dijelaskan, " ujarnya.

Senada dengannya, Koordinator Wilayah I Sumatera (Kepri, Riau dan Sumbar) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA), Dayat Hidayat mengingatkan pengusaha dan PLN agar saling memahami. Apalagi PLN sudah kooperatif menjelaskan alasan pemadaman. " Kita sayangkan komentar pengusaha, masa PLN boleh rugi tapi kenapa Apindo tidak boleh rugi," ungkapnya.

Menurut dia, kalau tidak ada kenaikan maka PLN bisa rugi dan bangkrut. Kalau bang-

"Kita desak DKPP yang ambil alih, Bawaslu terlalu lamban," terangnya.

Permintaan bantuan tiket dari Suryadi ke PKB, terus menjadi polemik. Apalagi banyak sekali dugaan pelanggaran Pemilu yang tidak tuntas diselesaikan oleh Panwaslu.

Padahal menurut Ketua Bawaslu Kepri, Razaki Jaya bahwa permintaan bantuan dalam bentuk apapun kepada Parpol tidak dibenarkan, dan hal tersebut menurutnya pelanggaran kode etik. (ays)

Dari Halaman 9

Dua Waria Saat itulah, penjaga toko emas meneriakinya maling.

Saat terdengar ada yang berteriak maling, ratusan pengunjung pasar Aviari dan tukang ojek langsung mengejar kedua pelaku sampai dapat. Mengetahui dirinya dikerja massa, kedua waria itu pun mencari perlindungan ke pos security setempat.

tersebut, para undangan akan diberikan pengetahuan tentang pedofilia. Tidak hanya itu saja, juga akan dijelaskan bagaimana cara pencegahannya agar tidak menimpak anak- anak kita.

Ditempat yang sama, Walikota Batam Ahmad Dahlan selaku pembina Tim Penggerak Kota Batam mengungkapkan, Pemko Batam mendukung penuh seminar ini. Ia berharap pelaku Pedofilia benar-benar bisa diberantas dan tidak terjadi lagi di Indonesia, khususnya kota Batam.

Menurut Dahlan, Batam merupakan kota menuju masyarakat industri moderen. Para orangtua selalu disibukkan dengan pekerjaan masing-masing.

Waktu yang dituntut lebih efisien dan efektif. (byu)

krut, mungkin perusahaan bisa beli genset, tapi bagaimana dengan masyarakat, apakah mereka bisa beli genset. " Apa harus dipaksa masyarakat beli genset," ujar Dayat.

Karenanya, baik Jefry maupun Dayat senada memberikan kesempatan kepada PLN untuk menjelaskan alasan PTLB itu, jangan justru langsung dikecam. " Kalau pemeliharaan karena persiapan MTQ Nasional, kenapa tidak? Bukan kah itu upaya menyelamatkan hal yang lebih besar," terang Dayat.

Menurut dia, Apindo jangan memprovokasi masyarakat dan tidak membuat suasanya lebih kondusif. Karena bagaimanapun juga PLN menjadi kebutuhan kita semua.

Sementara Jefry menambahkan, pengusaha jangan melihat haram hukumnya PLN naik, tapi harusnya diberikan solusi." Harusnya solusi yang ditawarkan, bukan sekedar protes," tegasnya.

Atas rencana PTLB ini, hari ini (Senin) ratusan aktivis LSM dan Mahasiswa akan turun ke jalan, menolak rencana PLN. ***

Dinar, salah seorang ibu rumah tangga (IRT), kemarin.

Dia sendiri mencari gas mulai dari Tiban, Sei Harapan hingga ke Batuaji. Kalau pun ada yang menjual harganya Rp 20 ribu utuk satu gas elpiji 3 kilogram. " Walaupun mahal harganya, tetap saya beli. Jika mencari harga elpiji Rp 15 ribu, bisa-bisa di rumah tidak bisa masak. Mahal-mahal lah, yang penting ada dan bisa masak," katanya.

Berbeda dengan Rahmawati, IRT lainnya. Dia menga-

takan, sudah tiga hari dia mencari elpiji tapi tidak dapat. Untuk mengakali supaya bisa masak, dia tepaksa memasak dengan menggunakan kayu bakar.

Dengan cara itu, kebutuhan untuk keluarganya terpenuhi, meski makanan yang dihidangkan masih tercium aroma asap. " Kalau nunggu elpiji, saya dan keluarga bisa tidak makan. Tidak mungkin setiap hari beli makanan di warung.

Sekali makan aja untuk satu orang, mau Rp 15 ribu. Kalau

lima orang sudah berapa. Ya mendingan saya masak aja meski menggunakan kayu bakar," katanya.

Hermanto salah seorang pangkalan Elpiji mengaku kelangkaan gas subsidi dari pemerintah itu, disebabkan kuota yang diberikan berkurang. Dia bingung menghadapi masalah ini.

Katanya, setiap hari pasti ada saja warga yang protes karena tidak kebagian elpiji.

Jika sebelumnya, dia mendapatkan kuota 40 tabung elpiji dalam satu hari (ded)

PN Serahkan Bantuan Pendidikan Sumbangan Hakim dan Panitera BATAM CENTRE (HK) — Pengadilan Negeri (PN) Batam melalui program peduli pendidikan menyerahkan BDSB (Bantuan Dana Bea Siswa) tahun 2014, ke puluhan anak-anak karyawan dan honorer berprestasi di lingkup PN dan Pengadilan Agama (PA) Batam di ruang sidang utama PN Batam, Jumat (9/5).

Bantuan yang dikelolah oleh pengurus Darma Yukti Karini PN Batam, dihimpun dari sumbangan para Hakim dan Panitera PN Batam, kemudian diberikan kepada siswa-siswi tingkat TK, SD,

SMP dan SMA dengan besaran bervariasi.

Dimana untuk siswa TK mendapatkan bantuan Rp300 ribu, siswa SD mendapatkan Rp400 ribu, siswa SMP mendapatkan Rp500 ribu dan siswa SMA sederajat mendapatkan Rp700 ribu.

Penyerahan bantuan kepada puluhan siswa ini, diawali oleh Ketua PN Batam, Khairul Fuad kemudian disusul oleh Ketua Dharma Yukti Hj Sarifah Khairul Fuad dan dilanjutkan oleh para hakim di ingkungan PN Batam serta para Panitera.

Dalam sambutannya,

Khairul Fuad mengatakan bahwa program peduli pendidikan tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang sudah diamanatkan oleh Mahkah Agung (MA), sehingga dirinya hanya melanjutkan saja.

"Ini program tahunan dari MA, saya hanya melanjutkan," ungkapnya.

Program tersebut, lanjutnya, sebagai wujud kepedulian para Hakim dan Panitera terhadap anak-anak karyawan biasa dan utamanya honorer, dalam memberikan motivasi pentingnya pendidikan.

"Program ini sebagai motivasi, agar anak-anak karya-

wan dan honorer punya semangat belajar yang tinggi," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua Darma Yukti Karini Hj Sarifah Khairul Fuad mengatakan bahwa besaran bantuan yang diberikan tidak seberapa, namun setidaknya bisa sedikit membantu dan terlebih lagi dapat memberikan motivasi bagi anak-anak dalam belajar.

“Dari sisi jumlah memang tak seberapa, tapi sedikitnya bisa membantu," katanya.

Program tersebut, lanjutnya, merupakansalah program dari Darma Yukti Karini, dari sekian banyak program yang ada di tahun 2014 ini. (ays)

PPM Bangun Markas Komando Usman Harun NONGSA(HK) — Pemuda Panca Marga (PPM) akan membangun Markas Komando Batalyon Khusus-01 Resimen Khusus-1/33, Yuda Putra Lintas Batas Usman Harun Kepri di Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Batam.

Mako tersebut akan dibangun di atas lahan seluas 6 hektar. Selain untuk markas komando PPM, gedung tersebut juga digunakan untuk kantor veteran. Hal itu berdasarkan aspirasi dan koordinasi pengurus PPM dengan para legium veteran.

"Untuk mempertahankan keamanan dan masalah lintas perbatasan di Kepri ini, lahan seluas 6 hektar ini, akan kita bangun Mako Usman Harun dan kantor veteran," kata Muh Akib staf khusus Resimen Wilayah Kepri Lintas Batam, Sabtu (10/5).

Saat kunjungan beberapa siswa Seskoad TNI AD ke markas PPM, ia mendapatkan penjelasan panjang lebar

tentang ancaman keamanan yang datang dari luar terhadap Indonesia. Untuk mempertahankan keamanan dan lintas perbatasan di Kepri dari luar, pihaknya siap membangun Mako Usman Harun.

Selain itu, lanjut Akib, di lahan seluas enam hektar ini juga akan dibangun barakbarak untuk pelatihan bagi putra-putri veteran yang tergabung dalam Pemuda Panca Marga. Saat ini tercatat sekitar 700 anggota disini nantinya mereka akan diberi pelatihan mempertahankan keamanan dan masalah lintas perbatasan diwilayah kepulauan ini, dari ancaman negara luar.

Akip juga menyebutkan, pembangunan mako PPM tak lain bertujuan untuk mengenang jasa pahlawan Usman Harun, yang merupakan dua prajurit Korp Komando Operasi(KKO) tahun 1960 an atau disebut Marinir AL yang rela dihukum mati Singapura demi mem-

PARIADI/HALUAN KEPRI

KETUA Veteran Kepri, Putri Ayu Kaligis dan sejumlah pengurus PPM, Anggota Kodim, siswa Seskoad TNI AD berfoto bersama usai mengecek lahan pembangunan markas komando Usman Harun, Minggu (11/5). pertahan NKRI . Usman Harun dituduh Singapura melakukan aksi terorisme di MC Donal House.

Pemberian nama ini bertujuan agar pemuda tahu dan mengerti arti NKRI itu.

Untuk pembangunan Mako Usman Harun ini pihaknya

Dari Halaman 9

Panti Yaa keterangan seputar penganiayaan yang diduga dilakukan ustad Bro terhadap cucunya. Keterangan Nuraini tersebut kemudian diperkuat oleh cucunya yang pernah menjadi korban ustad Bro. Untuk itu, ia berharap kepada penyidik untuk menindak lanjuti kasus tersebut dan bisa membuktikan kebenaranya. Sebab, ia juga

mempunyai data yang menguatkan adanya dugaan penganiayan oleh ustad Bro. Kejadian seperti ini, kata Ery , merupakan pelajaran bagi panti yang lainnya, jangan sampai panti dijadikan tempat untuk mencari keuntungan pribadi melalui bantuan donatur. " Kita lihat dulu proses hukumnya seperti apa, setelah itu

baru kita bahas bersama Dinsos soal izinnya. Apakah ditutup, atau izinya diperbaharui lagi oleh Dinsos, nanti setelah kasusnya diputus" katanya.

Kasatreskrim Polresta Barelang, Kompol Pol. Ponco Indriyo mengatakan pihak penyidik tak pernah menangkap ustad Bro. Yang dilakukan polisi hanya pengamanan terhadap ustad Bro sela-

ma satu hari. Setelah itu ia dibebaskan dan dikenakan wajib lapor.

Diberitakan sebelumnya, pengelola Panti Asuhan Ya Bunayaa Ustad Bro dilaporkan ke Polresta Barelang oleh mantan tukang masak di panti itu Nuraini, karena diduga telah menganiaya anak panti yang tinggal di panti asuhan tersebut. (cw81)

Dari Halaman 9

BSM Dinilai mereka, pemerintah memberikan variabel siswa yang mendapatkan BSM. Antara lain siswa yang berasal dari keluarga miskin, jarak tempat tinggal yang jauh dari sekolah, yatim piatu/ piatu.

Pertimbangan lain ( misalnya kelainan fisik, korban musibah berkepanjangan, anak dari korban PHK, mempunyai lebih dari tiga orang

tidak akan memungut biaya dari anggota PPM Tampak hadir melihat lokasi, Ketua Veteran Kepri, Ibu Putri Ayu Kaligis, Sekretaris Veteran Iman dan Endang, serta para siswa Seskoad, Anggota Kodim dan anggota PPM. (cw81)

bersaudara yang berusia di bawah 18 tahun dan indikator lokal lainnya dan diutamakan bagi siswa yang memiliki kartu miskin.

Besarnya dana BSM yang mereka terima antara lain Rp.450.000 untuk sekolah dasar, Rp750 ribu untuk SMP Rp 1 juta untuk siswa SMA. Dana tersebut diterima sekali dalam setahun.

Salah seorang orangtua penerima BSM mengaku baru tahun ini mendapatkan bantuan BSM. Sebelumnya tidak pernah. " Ini tahun pertama saya mendapatkan bantuan ini, "kata ibu yang tinggal di Batuaji yang enggan menyebutkan namanya itu, kemarin.

Menurut dia, dirinya mendapatkan bantuan BSM ber-

dasarkan rekomendasi pihak sekolah. Yang mana kepala sekolah tempat anaknya belajar, memberikan BSM kepada anaknya. " Anak saya mendapatkan Rp450 ribu dan ini dari sekolah, "ucapnya.

Walikota Batam Ahmad Dahlan saat dikonfirmasi soal ini berjanji akan langsung mengecek ke lapangan jika BSM tidak tepat sasaran. Sebab, selama ini ia mendapatkan laporan dari masyarakat dan Kelurahan serta dilakukan pendataan dari dinas pendidikan. " Saya akan suruh tim untuk mengecek kelapangan kalau ada BSM yang tidak tepat sasaran. Seharusnya pihak sekolah lah yang bisa memberikan rekomendasi untuk BSM ini, "ucapnya.

Menurut dia, BSM juga diberikan kepada anakanak yang berprestasi dalam bidang pendidikan, namun tidak me mi liki ke mampuan ekonomi. (byu) PENGUMUMAN PEMBATALAN LELANG Sehubungan dengan pengumuman lelang kedua di Koran Haluan Kepri tgl 29 April 2014.

Lelang atas nama debitur Abdul Rahmat bin Jaafar dibatalkan karena telah menyelesaikan kewajibannya (LUNAS) Demikian Mohon Maklum Batam, 12 Mei 2014 Ttd PT Bank Bukopin Tbk, Cabang Batam

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

CMYK

Senin, 12 Mei 2014

11

Penanganan Paham Radikal dan Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat Kota Tanjungpinang Tahun 2014

Kesbangpol Kota Tanjungpinang Gelar Forum Komunikasi dan Koordinasi TANJUNGPINANG (HK) — Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Pembergayaan Masyarakat Kota Tanjungpinang menyelenggarakan kegiatan Forum Komunikasi dan Koordinasi Penanganan Paham Radikal dan Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat Kota Tanjungpinang Tahun 2014. Kegiatan tersebut diselenggarakan selama dua hari mulai tanggal 8 hingga 9 Mei 2014 itu, dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul S.Pd, Kamis (8/5) di Hotel Bintan Plaza Kota Tanjungpinang.

Kegiatan tersebut diselenggarakan dengan tujuan untuk mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan langkahlangkah penanganan paham radikal guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengede-

SAMBUTAN Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul.

pankan semangat kebersamaan dan peningkatan koordinasi.

Selain itu, bertujuan untuk mensinergikan tugas pokok dan fungsi masing-masing sebagai langkah antisipasi gangguan yang disebabkan berkembangnya paham radikal terhadap ketentraman dan ketertiban masyarakat, dan lebih memantapkan komunikasi dan koordinasi melalui berbagai forum yang ada seperti Muspida, FKUB, FKDM, FPK dan lain sebagainya.

Tujuan lainnya adalah Pemerintah Daerah (Pemda) agar melaksanakan Pemendagri No 29 Tahun 2011 tentang pedoman Pemda dalam rangka revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai Pancasila. Galang kembali dan tanamkan penguatan masyarakat untuk selalu cinta tanah air dan wawasan kebangsaan sejak dini, atau

bila perlu masukan kurikulum pendidikan mulai dari SD sampai tingkat lanjutan, serta tingkatkan kewaspadaan dini dari segala bentuk gerakan dan aktivitas yang dilakukan oleh warga baik kelompok maupun pribadi yang berprilaku tidak lazim dilingkungannya.

Hadir sebagai narasumber antara lain Kasubdit Agama dan Kepercayaan Ditjen Kesbangpol Kemendagri RI Jakarta Drs H Muhammad Bin Saudy M.Sic, Kepala Pusat Litbang Kehidupan Keagamaan Kemenag RI Jakarta Prof DR H Dedi Djubaedi M.Ag, Kasi Intel Kejari Tanjungpinang Siswanto SH, Kepala Kanwil Kemenag Kepri Drs H Marwin Jamal dan Kalpores Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan S.Ik. Foto dan Narasi : Rusmadi

LAPORAN Ketua Pelaksana Kegiatan M. Gustaf.

PAPARAN materi kegiatan oleh narasumber dari Kemenag RI Jakarta.

NARASUMBER dari Kanwil Kemenag Kepri menyampaikan materi kepada peserta kegiatan.

PESERTA menyampaikan pertanyaan kepada narasumber.

NARASUMBER dari Polres Kota Tanjungpinang menyampaikan materi kegiatan.

PENYELESAIAN administrasi oleh peserta kegiatan.

KEPALA Kesbangpol Kota Tanjungpinang Adnan, Syahrul dan narasumber, menyanyikan lagu Indonesia Raya.

PAPARAN materi kegiatan oleh narasumber dari Kejari Tanjungpinang.

UNDANGAN dan peserta kegiatan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Workshop Penyegaran Kader Desa Siaga Se-Kabupaten Bintan 2014 BINTAN (HK) — Program Desa Siaga merupakan salah satu strategi untuk menggerakkan dan memberdayakan masyarakat sebagai tahapan menuju desa sehat. Dalam pengembangan desa menuju desa siaga, diperlukan suatu upaya fasilitasi untuk mendorong masyarakat supaya sadar, mau, mampu dan peduli dalam melaksanakan upaya pencegahan dan penanganan masalah-masalah kesehatan.

Desa dan kelurahan Siaga Aktif merupakan salah satu indikator dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan di Kabupaten dan Kota. Target yang harus dicapai pada tahun 2015 adalah 80 persen desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Bintan telah menjadi Desa dan Kelurahan Siaga Mandiri.

Untuk itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bintan melalui Bidang Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat menggelar kegiatan peningkatan dan pengembangan pe-nyegaran kader desa siaga dari tanggal 4 sampai 13 Maret 2014 dengan total jumlah peserta 252 orang disetiap Kecamatan. Terdiri dari anggota kader desa siaga, Kepala Desa/ Lurah, PKK Kecamatan, PKK Kelurahan, PKK Desa, koordinator desa siaga Puskesmas, bidan desa, Kepala dan Ketua Pokjanal Kabupaten Bintan. Dengan Puskesmas

antara lain Tanjung Uban, Teluk Sasah, Kuala Sempang, Sri Bintan, Teluk Bintan, Kawal, Toapaya dan Kijang.

Tujuan Workshop ini yaitu meningkatnya kualitas Pelayanan Kesehatan Dasar di seluruh Polindes/Poskesdes setiap harinya, terlaksananya kegiatan Survey Mawas Diri (SMD) di setiap desa/ kelurahan siaga aktif, terlaksananya kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) di setiap desa/kelurahan siaga aktif serta meningkatnya cakupan rumah tangga yang ber-PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).

Adapun materi yang disampaikan terdiri dari penguatan Kelembagaan Melalui Pokjanal Desa Siaga Aktif dan Kelurahan Siaga Aktif (Forum Desa, SMD dan MMD), pedoman Pencatatan dan Pelaporan Serta Pentahapan Desa Siaga Aktif, penanggulangan kegawatdaruratan sehari-hari dan pemberian Obat Massal (POM) Filariasis.

Pada tahun 2013 Kabupaten Bintan telah memiliki 100% desa siaga aktif dengan rincian sebagai berikut : desa siaga pratama sebanyak 5 desa/kelurahan (9,8%), madya 14 desa/kelurahan (27,5%), Purnama 22 desa/kelurahan (43,1%) dan mandiri 10 desa/kelurahan (19,6%) dari 51 Desa/Kelurahan Siaga Aktif yang ada.

Narasi : Reza Fahlepi Foto : Dinkes Bintan

PEMBUKAAN workshop Penyegaran Kader Desa Siaga di Tanjung Uban.

NARASUMBER dr Bambang memberikan pelatihan peragaan membuat tandu sederhana untuk P3K.

KETUA panitia yang juga Kasi UKBM Dinkes Bintan Yulia Fatma menyampaikan materi di Desa Sri Bintan Kecamatan Teluk Sebong.

KABID Promosi Kesehatan dan UKBM Dinkes Bintan Hj Dwi Meiry Bintanningsih menyampaikan materi sekaligus membuka kegiatan.

NARASUMBER dari puskesmas menyampaikan materi ke narasumber pada workhsop di Kecamatan Seri Kuala Lobam.

NARASUMBER dari Puskesmas Kijang Iwan Mulyana menyampaikan materi tentang kegawatdaruratan di Kecamatan Bintan Timur.

PESERTA, panitia dan narasumber workshop di Kecamatan Teluk Bintan.

PESERTA, panitia dan narasumber workshop di Kawal, Kecamatan Gunung Kijang.

Editor: Eddy Supriatna, Layout: Zikri Karisma

Lingga

Senin, 12 Mei 2014

12

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

TAMBATAN PERAHU — Alur Sungai Tanda yang melintas di Lampung Seranggung merupakan jalur penting bagi warga Tanda ataupun Seranggung sekitarnya untuk menuju ke laut. Terlihat sejumlah perahu ditambatkan warga di Kampung Seranggung, belum lama ini.

BAPPEDA Verifikasi RTLH 2014 LINGGA (HK) — Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Lingga melakukan verifikasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) 2014.

Jefriadi Liputan Lingga Guna mensukseskan program tersebut, BAPPEDA menggandeng Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) untuk melancarkan program pembangunan RTLH 2014.

PNPM di masing-masing

kecamatan diperbantukan untuk melakukan verivikasi penerima RTLH. Penghimpunan data penerima RTLH ini di lakukan pada empat wilayah kecamatan yang ada di Pulau Singkep.

Kelayakan bagi yang berhak menerima nantinya merupakan keputusan dari tim verivikasi RTLH.Bukan kades atau pihak kelurahan yang

yang menentukan. Kades dan lurah hanyalah menerima data dari RT dan RW di setiap kelurahan dan desa.

"Yang berhak menilai siapa yang menerima RTLH nantinya, berdasarkan dari keputusan dari tim PNPM yang di bentuk oleh BAPPEDA,"kata Agustiar, Lurah Dabo, Kecamatan Singkep menjelaskan tentang aturan main program RTLH tahun 2014 Jum'at(9/5).

Dikatakan Agustiar, saat ini sedang berlangsung rapat pembentukan tim verivikasi dari PNPM oleh BAPPEDA. ***

Warga Temukan Mayat di Laut LINGGA (HK) — Sesosok mayat diduga Bahari (45) warga Pasir Panjang, Kecamatan Senayang ditemukan warga setempat terapung perairan laut Desa Tukul Lingga, Minggu (11/5).

Kapolres Lingga, AKPB Puji Santosa melalui pers rilis membenarkan hal ini.

Mayat tersebut di duga berprofesi sebagai nelayan. Saat di temukan warga mengapung di laut dalam kon-

disi sudah tidak bernyawa.

Dikatakan Puji, mayat tersebut diperkirakan jatuh kelaut saat memancing ikan pada hari Minggu dini hari sekitar pukul 03.00 WIB di sekitaran laut Dusun Tukul.

"Korban menggunakan sampan saat itu,"kata Puji dalam rilisnya.

Lanjut Puji, sekitara pukul 05.00 WIB, Untung(22) salah seorang nelayan setempat menemukan sampan

milik korban sudah kosong.

Selanjutnya Untung melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian.

Langkah-langkah yang diambil pihak kepolisan, kata Puji, mendatangi tempat kejadian perkara, membuat laporan dan membawa korban ke puskesmas pembantu setempat.

"Selanjutnya kita melakukan penyidikan lebih lanjut terkait hal ini,"katanya mengakhiri.(jfr)

Puji Santosa

Editor: Ali Mahmud , Layouter: Syahrial Anwar

Natuna

Senin, 12 Mei 2014

13

Pemilik Sabu Dibekuk di Tangga Kos RANAI (HK) — Jajaran Satuan Narkoba Polres Natuna membekuk AYT (32) di tangga kos-kosan Awi jalan Datuk Kaya Muhammad Benteng Ranai, Kamis (1/5).

Fathurahman Liputan Natuna AYT merupakan warga Pontianak Kalimantan Barat dan menjadi salah satu target operasi Polres Natuna atas kecurigaan kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu. Pada saat ia keluar dari kos-kosan milik Awi dan hendak pergi ke wiayah SP 3 Bunguran Tengah guna menggelar pesta sabu bersama kekasihnya, AYT dibekuk dan digiring ke Mapolres.

Kapolres Natuna, AKBP Anton Setiawan mengatakan, penggerebekan tersangka AYT, setelah pihaknya menerima laporan warga perihal adanya salah seorang

warga menyimpan narkoba jenis sabu sabu.

“Tersangka digeledah saat menuruni tangga, dari salah satu kamar kos. Dari penggeledahan dilakukan, ditemukan bungkusan plastik berisi kristas bening diduga sabu sabu seberat 0,20 gram yang diselip dalam bungkus rokok,” ujar AKBP Anton di Mapolres Natuna kepada sejumlah wartawan.

Anton mengaku, saat ini polisi masih menyelidiki tersangka lain berinisial N warga Pontianak yang diduga sebagai bandar sabu sabu.

Anton menjelaskan, sabu sabu ditangan tersangka AYT, didapat dari N. Namun dalam pengejaran N meng-

hilangkan jejak dan ditetapkan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

“Bandar sabu ini masih DPO. Sementara AYT dijerat pasal 122 (1) uu nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, ancaman pidana minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun, dengan denda Rp 800 juta sampai Rp 8 miliar.

Anton mengatakan, pihaknya sudah memasang jaringan, memantau masuknya narkoba ke Natuna, seperti di Tanjungpinang, Batam dan Pontianak. Baik pintu keberangatan atau pintu masuk ke Natuna.

“Bandara dan pelabuhan pelabuhan yang diduga masuknya narkoba dijaga ketat peredaran narkoba. Kami juga berharap informasi masyarakat, jika menemukan hal mencurigkan agar segera memberikan infomasi,” pungkasnya. ***

Gedung Cuci Darah RSUD Segera Beroperasi NATUNA (HK) — Direktur RSUD Natuna, dr Faisal mengatakan, Gedung Haemodialisa yang dibangun pada tahun ini, segera rampung sehingga dalam waktu dekat fasilitas untuk cuci darah bisa dioperasikan.

“Yang tinggal sekarang ini hanya pemasangan listriknya saja, sedangkan kondisi fisik bangunan, boleh dikatakan sudah hampir seratus persen,” ungkap Faisal, Sabtu.

Faisal menjelaskan, fasilitas yang dibangun ini, merupakan program kesehatan melalui anggaran pemerintah daerah pada APBD tahun 2013.

“Gedung Hemodealisa ini, merupakan sarana kesehatan untuk pasien gangguan ginjal. Dengan adanya gedung ini, pelayanan di RSUD akan lebih maksimal. Pasien penderita gangguan ginjal, sudah bisa melakukan proses cuci darah di sini,”

katanya.

Terkait dengan tenaga medis untuk mengoperasikan alat-alat cuci darah tersebut, pihak RSUD Natuna sudah mempersiapkan satu tenaga dokter dan satu tenaga perawat.

“Untuk tenaga medis, sudah kita persiapkan, yaitu satu orang dokter dan satu orang perawat, mereka ini sudah dilatih di Rumah Sakit Cipto Mengunkusumo (RSCM) di Jakarta,” ujarnya. (ant)

PAD Non DBH Migas Harus Digali RANAI (HK) — Bupati Natuna, Ilyas Sabli berjanji akan berusaha keras menggali pendapatan daerah di laur sektor DBH Migas, sebab tidak selamanya DBH Migas itu bisa diandalkan.

Dikatakan Bupati Ilyas, 95 persen pendapatan asli daerah (PAD) Natuna berasal dari DBH Migas. Sementara sumber PAD lainnya berasal dari sektor lainnya.

“Kita memang masih bergantung sama DBH, 95 persen APBD kita dari DBH, yang lainnya belum bisa diandalkan,” kata Bupati Ilyas, kemarin.

Ia menyebutkan, PAD dari DBH itu sangat menguntungkan bagi Natuna, namun berdasarkan pengalaman yang tejadi pada tahun ini, Pemerintah Kabupaten Natuna ternyata tidak boleh hanya bergantung sama DBH Migas itu saja. Melainkan sumber PAD lain harus ditmubuh-

kembangkan sehingga jika terjadi keterlambatan alokasi dari pusat tidak terjadi kemandegan pembangunan.

“Oh jelas, PAD lain harus kita optimalkan dan tumbuhkembangkan lagi, agar ada sumber PAD kita yang lain selain migas,” ujarnya.

Bupati Ilyas sendiri berharap Natuna bisa maju seperti Batam, karena potensi sumber daya alam di sini luar biasa. Sektor perkebunan pun menurutnya bakal dikembangkan untuk meningkatkan PAD di luar DBH. “Kita upayakan lahan perkebunan karet, bangun pabrik pengolahan tapioka, dan sawit. Sektor perkeb u n a n a k a n k i t a k e mba ngkan,” janjinya.

Namun infrastruktur listrik juga menjadi kendala tersendiri di Natuna. Banyak investor yang akan datang mengundurkan niat akibat kendala ini. Ilyas pun sempat bertemu Menteri Negara BUMN, Dahlan Iskan

berdiskusi masalah tersebut belum lama ini di Ranai.

Dahlan Iskan sempat mengusulkan Natuna bangun instalasi listrik mandiri berbahan bakar biom a s s a t a p i i t u u n t u k j angka panjang. Namun untuk jangka menengah, saat ini Natuna tengah mengupayakan pengoperasian pembangkit listrik berbahan bakar MFO di Pering.

Sementara dalam jangka pendek akan mendatangkan dua unit mesin diesel tambahan untuk menambah boosting daya PLTD di Batu Ampar.

Keterbatasan PAD di luar DBH membuat daerah ini seakan malas mengembangkan dan menggali PAD di sektor lain. Hasilnya Natuna terus berharap penyaluran PAD dari sektor DBH oleh pusat. Namun jika penyularannya terlambat seperti tahun ini, Kabupaten Natuna pun dibuat jadi tak berkutik dengan keterbatasan kas daerah. (fat)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

EKSPOS PERKARA — Kapolres Natuna, AKBP Anton Setiawan saat ekspose perkara AYT di Polres Natuna. AYT dibekuk saat hendak keluar dari kos di jalan Datuk Kaya Muhammad Benteng Ranai, Kamis (1/5).

Pemadaman Listrik Mengganggu Aktivitas Warga RANAI (HK) — Pemadaman listrik tiba-tiba dan tak terjadwal seakan terus meneror aktivitas warga di Ranai dan sekitarnya. Bahkan dalam sehari pemadaman bisa terjadi tiga sampai lima kali dengan jadwal yang tidak menentu.

Rahmatsyah, pemilik usaha pangkas rambut di Batu Hitam, Ranai mengatakan, pemadaman ini benarbenar membuat masyarakat jengkel namun tak berdaya harus menangkalnya.

“Kita nggak tahu jadwal pemadaman itu kapan. Bisa aja tiba-tiba, kadang berkalikali. Bisa saja dalam beberapa hari istrik tidak padam.

Namun tetap saja kita waswas karena listrik pasti padam secara tiba-tiba. Kalau penyakitnya kambuh bisa sehari berkali-kali, pokoknya takut banget lah bang,” ujar dia,Minggu (11/5).

Menurut Rahmat, ia tiap hari biasanya tetap harus memastikan kesiapan bahan bakar gensetnya. Kalau padam dan bahan bakar genset habis maka situasi menjadi kacau. Menurut dia, tak mungkin ia meninggalkan orang yang lagi pangkas lalu pergi beli bensin.

Dewi, mahasiswa di Ranai pun mengeluh dengan pemadaman listrik tak berujung ini. Bahkan tugas-tu-

gas akademik dan makalah yang biasanya dikerjakan dengan menggunakan perangkat komputer atau mengirim email menjadi terkendala.

“Kesal juga sih. Kita jadinya was-was, takutnya belum ke-save. Untung kalau warnetnya ada UPS yang bisa menyimpan daya beberapa menit setelah listrik padam. Tapi ada juga yang UPS-nya rusak. Sering juga tuh terpaksa harus ngulang ngetik. Atau lagi ngirim email tugas listrik mati jadinya gak terkirim. Rasanya gak tenang dengan pemadaman listrik tak menentu ini,” keluhnya.

Manajer PLN Rayon Ranai, Denny Arsadi sendiri mengatakan selama ini kondisi pembangkit PLTD yang diandalkan PLN sudah termasuk defisit jika terjadi beban puncak. Kapasitas pembangkit hanya 5MW. Sementara perkembangan kebutuhan warga terus meningkat.

“Kalau status listrik kita di Ranai saat ini saya akui kita masih siaga. Kami masih tunggu dua alat pembangkit diesel saat ini untuk mengatasi defisit daya saat beban puncak. Kalau pemadaman di luar itu biasanya gangguan jaringan,” kata Deni beberapa waktu lalu. (fat)

Pemkab Dinilai Tidak Serius Lestarikan Cagar Budaya NATUNA (HK) — Ketua Lembaga Kajian Sejarah (Lekas) Natuna, yang juga penggelola Museum Sriserindit, Zaharuddin men i l a i , P e m e r i n t a h K a b upaten Natuna tidak serius ikut melestarikan dan melindungi cagar budaya daerah tersebut.

“Salah satu contoh tidak serius adalah tidak adanya museum. Bahkan hingga kini, banyak peninggalan cagar budaya dari peradaban manusia sejak abad kesembilan lalu, beralih ke tangan kolektor asing,” ungkap Zaharud-

din, Sabtu.

Dikatakan Zaharuddin, perhatian terhadap cagar budaya peninggalan peradaban masa silam, justru lebih banyak dilakukan negara asing. Bahkan, mereka siap membiayai segala kebutuhan museum dalam melestarikan barang barang cagar budaya itu.

“Salah satu negara yang bersedia bekerja sama adalah China. Bahkan ada kolektor asing yang berniat membeli semua isi museum,” katanya Zaharuddin.

Ia mengatakan, di Mu-

seum Sriserindit memiliki ribuan jenis koleksi barang antik dari abad ke-9 hingga abad 18. Mulai dari keramik kuno, guci, senjata tradisional, gerabah hingga peralatan rumah tangga.

Tidak hanya peninggalan dari tanah air saja, juga terdapat peninggalan dari belahan dunia.

“Di museum ini, banyak peninggalan dari zaman dahulu, seperti dari dinasti China, termasuk dari negara eropa. Tidak hanya jenis keramik saja, tetapi juga ada dari peralatan rumah tang-

ga,” jelasnya.

Agar benda cagar budaya ini tetap terjaga, tegas Zaharuddin, Pemerintah Natuna harus menyediakan museum.

Tanpa museum, benda-benda cagar budaya tersebut tidak akan aman bahkan sangat rawan terjadi kehilangan dan pencurian.

“Yang dibutuhkan saat ini adalah Museum. Tanpa museum benda-benda cagar budaya tersebut tidak akan aman dan sangat rawan terjadi pencurian dan penjualan kepada kolektor asing,” tegasnya.(ant)

Editor: Nico, Layouter: Syahril

Senin, 12 Mei 2014

14

Besok, Caleg Terpilih DPRD Batam Ditetapkan Determinasi Uang Pileg 2014 Brutal JAKARTA (HK) — Direktur Eksekutif Matriks Indonesia Agus Sudibyo mengatakan determinasi uang dan praktik kongkalikong manipulasi suara pada penyelenggaraan pemilu legislatif (Pileg) 2014 adalah paling ‘brutal’ karena banyaknya indikasi politik uang yang beredar.

“Kalau dari sisi determinasi uang itu pemilu legislatif tahun ini yang paling brutal dibandingkan pemilu yang sudah dilakukan karena determinasi uang itu menjadi luar biasa,” ujar Agus Sudibyo dalam diskusi “Menyikapi Penyelenggaraan (Rekapitulasi dan Penetapan) Pemilu 9 April 2014 di DPD RI,

Jakarta, Jumat (9/5).

Menurut dia, ongkos Pileg 2014 menjadi mahal karena adanya politik uang yang merajalela sehingga dalam Pemilu kali ini ada hubungan antara penjual dan pembeli.

“Kita menghadapi situasi seperti ini dan kita khawatirkan akan ada transaksi perundang-undangan yang dihasilkan dari Pemilu yang terdapat politik uang,” kata dia.

Ia mengutarakan untuk menjadi anggota DPR RI itu para caleg harus mengeluarkan dana minimal senilai Rp 3,5 miliar. “Dana tersebut digunakan untuk biaya operasional kampanye seperti baliho, spanduk, tim

sukses, survei maupun iklan di media massa,” ujar dia.

Karena itu, lanjutnya, para wakil rakyat yang akan duduk di parlemen tidak terikat dan tidak memperjuangkan aspirasi masyarakat sehingga akan ada jual beli perundang-undangan atau transaksional pasal.

“Jual beli pasal perundang-undangan akan semakin parah, proses perumusan kebijakan dan pelaksanaannya dilandasi oleh logika jual beli,” ujar dia.

Bahkan, ia mengatakan, DPR dalam lima tahun ke depan terkait proses kebijakan dan pengelolaan sumber daya publik janganjangan akan dilakukan proses jual beli itu tadi. (rol)

BATAM (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau akan menetapkan calon legislatif (caleg) terpilih DPRD Batam, besok, Selasa (13/5).

Rahmat Ghafur Liputan Batam “Kalau Senin (12/5) ini penetapan calon terpilih baru untuk enam kabupaten/kota, plus provinsi. Untuk Batam nyusul besok,” tulis Ketua KPU Kepri, Said Sirajuddin, Minggu (11/5).

Said mengungkapkan, tidak serentaknya proses penetapan calon terpilih karena hasil rekapitulasi Kota Batam diambil alih oleh KPU Kepri. “Batam kan diambil alih provinsi. Jadi ngak mungkin serentak,” tegasnya.

Dikatakan, proses penetapan calon terpilih tida ada yang istimewa. Soalnya, semua partai politik sudah mengetahui siapa yang bakal ditetapkan sebagai calon terpilih anggota DPRD Kepu-

lauan Riau dan DPRD masing-masing kabupaten/kota.

“Tinggal ijab kabulnya aja lagi,” tegasnya.

Dalam penetapan itu nanti, menurut Said bakal dihadiri oleh saksi partai politik dan Badan Pengawas Pemilu Kepulauan Riau. Penetapan dilakukan di kantor KPU Kepri Tanjungpinang.

“Kalau untuk DPRD Kepri ditetapkan di KPU Kepri.

Untuk DPRD kota/kabupaten, ditetapkan di masing-masing kabupaten/kota,” ujarnya.

Apresiasi KPU Terpisah sejumlah elemen masyarakat memberi apresiasi terhadap kinerja KPU Batam, Kepri dan KPU Pusat. Mereka menilai, proses pemilu sudah berjalan dengan maksimal dan baik.

“Kita patut memberi apresiasi kepada petugas pe-

nyelenggara pemilu. Mereka sudah menjalankan tugasnya menggelar pemilu dengan baik,” ujar Ketua Pemuda Nusantara Bersatu, Wan Wibowo.

Menurut Wan, proses pemilu kali ini mengalami kemajuan. Buktinya, partisipasi pemilih cukup tinggi.

Selain itu, pemilu berjalan dengan aman, lancar dan damai.

“Tidak lupa pula kita juga memberi apresiasi kepada pihak keamanan yang bersungguh-sungguh mengamankan jalannya semua tahapan pemilu. Terakhir, mengamankan pleno rekapitulasi suara. Begitu juga pemerintah, yang telah berpartisipasi memberi fasilitas penunjang kegiatan pemilu, seperti membantu sosialisasi dan menyiapkan kantor buat penyelenggara,” katanya.

Terkait dengan terjadinya aksi protes dalam proses rekapitulasi suara, Wan menilai hal itu sebuah kewajaran. Ia pun menilai, para politisi

cukup dewasa menyikapi hal itu. Buktinya, walau sempat memanas, tapi Batam tetap kondusif. “Kedewasaan ini patut dipertahankan,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Forum Independen Pemantau Pemilu (FIPP) Kota Batam, Jamal Sagala juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang mendorong proses pemilu di Batam berjalan dengan kondusif.

“Sebagai bagian elemen masyarakat, FIPP mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyelenggara pemilu (KPPS, PPS, PPK, KPU setiap tingkatan di Kepri dan Bawaslu Kepri) yang telah menyelenggarakan pemilu dengan baik. Begitu juga dengan pihak keamanan yang turut membantu iklim Batam dan Kepri tertap kondusif. Tidak lupa kepada pihak pers yang selalu jadi garda terdepan dalam mengawal dan memberikan informasi penting tentang proses pemilu kepada masyarakat,” katanya. ***

Jokowi Diminta Tanya Langsung ke KPU PD Capai 10 Persen JAKARTA (HK) — Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua menanggapi santai pernyataan calon presiden PDIP Joko Widodo yang heran perolehan suara PD melejit pada perhitungan akhir Komisi Pemilihan Umum. Max mempersilakan Gubernur DKI Jakarta itu mempertanyakannya ke KPU. “Saya tidak mau berfikir negatif. Kan sebelum rekap

quick qount (hitung cepat) sejumlah lembaga survei memang suara Demokrat udah di 10 persen,” kata Max di Jakarta, Sabtu (10/5).

Jokowi menyampaikan pernyataan mengejutkan ketika berbicara dengan media di Swiss-Bell Hotel Manado, Sulawesi Utara, Sabtu ini.

Jokowi heran suara PD melejit hingga 10 persen. “Itu yang saya tidak tahu, bagaimana bisa seperti itu,” kata Jokowi kepada wartawan.

Jokowi merujuk hasil

hitung cepat sejumlah lembaga survei di mana PD hanya memperoleh suara 9 persen, sementara hasil rekapitulasi KPU menunjukkan PD mendapatkan suara 10,19 persen. Jokowi enggan menduga-duga mengapa hal tersebut bisa terjadi.

Tapi Max juga keheranan mengapa tiba-tiba Jokowi mempertanyakan perolehan suara Demokrat. “Saya heran kenapa Jokowi baru ingin tahu kenapa suara Demokrat jeblok,” kata anggota Komisi

CMYK

I DPR RI ini.

Max menganggap keheranan Jokowi tak mendasar.

“Ya harusnya dia tanyakan saja ke KPU dong. Kok aneh baru herannya sekarang. Dari dulu emang Demokrat ada di kisaran 10 persen,” kata Max. Pengamat politik Skala Survei Indonesia (SSI) Abdul Hakim Ms mengungkapkan, Jokowi salah besar jika mengacu hasil quick count yang menyatakan perolehan suara Demokrat pada angka 7 persen.(rol)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar

Pendidikan

Senin, 12 Mei 2014

15

6.300 Siswa SMP Sertifikasi Al Qur’an BATAM (HK) — Sebanyak 6.300 siswa Muslim kelas III tingkat SMP/MTs sederajat di Batam mengikuti ujian sertifikasi baca dan tulis Al-Qur’an, Minggu (11/5) siang.

Deddy Manurung Liputan Batam Ujian sertifikasi ini sebagai salah satu persyaratan siswa melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya.

Pelaksanaan sertifikasi ini pertama kali diterapkan untuk siswa SMP/MTs sederajat yang diadakan sebanyak 48 titik dari 12 kecamatan di Kota Batam.

Menurut Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Kementerian Agama Kota Batam, Sarbaini pelaksanaan ujian sertifikasi itu, menindaklanjuti Peraturan Wali Kota Batam Nomor 46 Tahun 2013. Tujuan sertiJURNALIS POLTEK NEGERI BATAM

SEKOLAH HINTERLAND — Guru dan siswa dari sekolah hinterland SDN 06 Pulau Selat Nenek foto bersama di depan sekolah saat jam istirahat siang, beberapa hari lalu. Meski sekolah di pulau, namun untuk prestasi tak kalah dengan sekolah di perkotaan.

11 Pelajar SMA Ikut Kompetisi Intel ISEF JAKARTA (HK) — Intel mengirimkan 11 pelajar SMA Indonesia untuk mengikuti kompetisi karya ilmiah, Intel International Science and Engineering Fair (Intel ISEF) 2014, di Los Angeles, Amerika Serikat. "Kami akan kirim 11 anak berprestasi ini untuk kompetisi Intel ISEF

2014 di USA mulai 11 Mei hingga 16 Mei," kata Direktur Urusan Publik Intel Indonesia, Deva Rachman, di Jakarta, beberapa hari lalu.

Intel ISEF adalah kompetisi sains internasional terbesar di dunia, yang menyediakan forum tahunan bagi 1.700 siswa SMA dari sekitar

70 negara. Pada kompetisi tersebut, para inovator muda akan berbagi ide, memamerkan riset mutakhir, dan bersaing untuk memperebutkan hadiah dengan total empat juta dolar AS, dalam bentuk penghargaan dan beasiswa.

"Jadi, di sana mereka harus mempresentasikan pro-

POLTEK NEGERI BATAM

SARANA dan prasarana dimiliki SDN 06 di Pulau Selat Nenek tak kalah dengan sekolah di perkotaan. Jurnalis

yek ilmiah masing-masing kepada para juri dalam bahasa Inggris. Melalui acara ini, kami ingin mendorong semangat generasi muda untuk mempelajari matematika dan sains bagi kepentingan masa depan dunia," ujar Deva.

Setiap tahun, sekitar tujuh juta siswa SMA di seluruh dunia mengembangkan proyek riset orisinal dan mempresentasikan karya mereka pada kompetisi sains lokal untuk dapat mengikuti Intel ISEF, namun hanya 1.700 yang terpilih. "Tahun ini Indonesia akan diwakili 11 pelajar ini yang sebelumnya telah memenangkan kompetisi sains nasional yang diselenggarakan LIPI dan Kemdikbud," katanya.

Kesebelas pelajar tersebut berasal dari beberapa daerah di Indonesia, yaitu Yogyakarta, Salatiga (Jawa Tengah), Sekayu (Sumatera Selatan), Surabaya dan Malang (Jawa Timur), Bulukumba (Sumatera Selatan). (kcm)

fikasi ini sesuai Perda yang diturunkan menjadi Perwako Nomor 46 Tahun 2013. Katanya, bila masuk ke SLTA harus memiliki sertifikat baca dan tulis Al-Qur’an, dan paham dasar agama Islam.

"Ya, untuk siswa SMP ke SMA/SMK ini baru tahun pertama. Pelaksanaannya secara lembaga di BMG (Badan Musyawarah Guru) TPA kecamatan dan Forum Komunikasi Diniyah Takmiliah (FKDT).

Tempatnya bisa di masjid ataupun sekolah," ujarnya.

Sarbaini juga mengatakan, ada tiga mata pelajaran yang diujikan. Pertama terkait pemahaman fiqih ibadah, kedua akidah akhlaq,

dan ketiga Al-Qur’an dan hadist, serta imlaq (dikte membuat tulisan, ayat Al-Qur’an).

"Selain siswa bisa mengerjakan yang fadhu kifayah, seperti salat jenazah, mereka juga bisa mengerjakan salat sunnah, seperti salat dhuha.

Kemampuan bacaan Al-Qur’an dan tajwidnya juga diperhatikan," jelasnya.

Jika pada ujian sertifikasi baca Al-Qur’an untuk siswa SD ke SMP, mereka dituntut menguasai 15 bacaan surat pendek. Kalau untuk baca dan tulis Al-Qur’an, kata Sarbini siswa SMP ke SMA/SMK dituntut menguasai 23 bacaan surat pendek. "Kami pun sebenarnya punya harapan kepada mereka. Mereka bisa kaya hafalan surat pendek.

Yang laki-laki ketika salat Jumat, bisa menjadi khatib.

Intinya mereka bisa jadi imam di lingkungan mereka sendiri," katanya. ***

Disdik Melakukan Pertukaran Guru dan Pelajar Antar Sekolah Cara Disdik Tingkatkan Kualitas Pendidikan BATAM (HK)- Berbagai bentuk program untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas tenaga pendidik dan siswa dilakukan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam. Salah satunya akan memprogramkan pertukaran guru dan siswa antar mainland dengan hinterland. Program ini nant i n y a a k a n d i b e r inama 'Teacher And Student Exchange'. Dengan tujuan, agar guru dan siswa sal i n g

menimba ilmu dan berbagi pengalaman, serta meningkatkan motivasi belajar.

"Ini baru wacana, dan saya pikir program ini bagus, dan dampaknya sangat besar, serta biayanya pun murah.

Dengan program ini nantinya guru dan siswa yang di pulau akan melihat bagaimana persaingan belajar di perkotaan.

Begitu pula guru dan siswa dari perkotaan akan merasakan pengalaman belajar dan mengajar di pulau dengan keterbatasan sarana dan prasaran dimiliki, serta letak geografis yang kurang bersahabat," ujar Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efendi disela-sela meninjau UN tingkat SMP di Pulau, beberapa hari

Rustam Efendi Kabid Dikdas Disdik Kota Batam

lalu.

Program Teacher And Student Exchange, di yakini Rustam sangat bermanfaat bagi pelajar dan guru nantinya dapat saling bertukar informasi, khusus dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain itu, meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber da-

ya manusia. Terlebih lagi bagi bagi guru dan pelajar di pulau, tentunya dapat meningkatkan kepercayaan diri agar bisa bersaing dengan sekolah di perkotaan.

Karena melalui program ini para pelajar akan mendapatkan motivasi dan bekal dalam mempersiapkan masa depan.

"Tekniknya nanti bisa saja guru dan pelajar ini ketika ikut program Teacher And Student Exchange seminggu atau sebulan belajar di sekolah yang dituju dan tinggal bisa bersama penduduk disana," katanya.

Teacher And Student Exchange di yakini Rustam, bisa menjadi modal untuk mewujudkan anak-anak yang semakin cerdas, mandiri dan mudah beradaptasi dilingkungan manapun. Begitu pula bagi guru dapat mempelajari metoda-metoda pembelajaran diterapkan di sekolah yang lebih maju. "Kalau guru yang di perkotaan mengajar di pulau, akan tahu kondisi dan motivasi anak didik dan saran dimiliki. Begitu pula guru yang di pulau mengajar di perkotaan, akan lebih tahu kekurangan selama ini dalam menerapkan pelajaran yang baik dan benat," jelas Rustam. (men)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment Aditya, Layout: Zikri Karisma

CMYK

Senin, 12 Mei 2014

16

Pemilihan Duta Sanitasi Provinsi Kepri 2014 Lomba Poster dan Karya Tulis Tingkat SLTP

ISTRI Wakil Menteri Kesehatan RI ibu Ina Yati Gufron memberikan sambutan pada pembukaan lomba.

BATAM (HK) — Satuan Kerja (Satker) Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PPLP) Kepri menggelar lomba poster, karya tulis dan penyuluhan tingkat SLTP se-Kepri dalam rangka pemilihan duta sanitasi Provinsi Kepri di hotel Planet Holiday, Batam, tanggal 2-4/5.

Lomba poster dan karya tulis ini dibuka oleh istri Wakil Menteri Kesehatan ibu Ina Yati Gufron yang dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari Kementerian PU serta instansi daerah baik di tingkat kota, kabupaten maupun provinsi. Lomba poster dan karya tulis ini diikuti masing-masing lima peserta utusan dari kota dan kabupaten.

Lomba membuat poster, karya tulis dan penyuluhan dengan tema 'Water and Energy' ini merupakan rangkaian kegiatan kampanye danvedukasi bidang penyehatan lingkungan permukiman Direktorat PLP Ditjend Cipta Karya Kementerian PU yang setiap tahun diadakan dalam rangka menginformasikan kepada masyarakat yaitu perubahan perilaku dan kepedulian terhadap sanitasi.

Dengan lomba ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian masyarakat akan sanitasi dan

kebersihan sebagai kunci kelangsungan hidup. Selanjutnya, setelah lomba ini diharapkan perwakilan dari kota dan kabupaten agar dapat memotivasi dan penggerak terhadap kepedulian sanitasi serta dapat menggedor para stake holder dan lingkungan masyarakat kepedulian terhadap sanitasi.

Juara pertama lomba poster dimenangkan oleh Deny Muhammad Priambodo asal siswa SMPN 1 Tanjungpinang, juara dua diraih Janjang Asmarawai siswa SMP IT Al Madinah dan juara tiga M Ilham Abda'i siswa asal SMPN 1 Bunguran Barat, Natuna.

Selanjutnya, juara satu lomba karya tulis dan penyuluhan dimenangkan oleh Gusti Marijanto siswa asal SMPN 6 Batam, juara dua diraih oleh Della Dhienytha Oktavia siswi asal SMPN 1 Karimun dan juara tiga Dita Rahmadani siswi asal SMPN 3 Bintan.

Dengan demikian, pemenang lomba poster dan karya tulis ini nantinya akan mewakili menjadi duta sanitasi Provinsi Kepri untuk dikirim ke ajang jambore sanitasi nasional mendatang di Jakarta.

KEPALA Satker PPLP Kepri yang juga Ketua panitia pelaksana Fery Erawan ST menyampaikan laporan.

Foto : Panitia Satker PPLP Kepri Narasi : Reza Fahlepi

KEPALA Satker PPLP Kepri Fery Erawan menyerahkan hadiah juara pertama kepada peserta lomba poster.

PESERTA lomba.

FERY Erawan dan ibu Ina Yati Gufron.

PEMENANG pertama lomba poster.

PEMENANG kedua lomba poster.

PEMENANG ketiga lomba poster.

IBU Ina Yati Gufron, pejabat dari instansi kota dan kabupaten, perwakilan Kementerian PU dan duta sanitasi Kepri tahun 2013.

FERY Erawan, ibu Ina Yati Gufron beserta undangan pada acara pembukaan lomba.

SEORANG peserta mempresentasikan hasil karya tulis yang dibuat kepada dewan juri.

PESERTA mempresentasikan hasil poster yang dibuat kepada dewan juri.

PANITIA dan ibu Ina Yati Gufron.

PEMENANG lomba karya tulis dan penyuluhan.

PESERTA pemenang lomba poster

PESERTA mengikuti lomba poster.

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Senin, 12 Mei 2014

17

Selain Deddy, Ada Gustian Bayu Syufwan DM SH Staf PN Tipikor Tanjungpinang

Berusaha Menjadi Terbaik ALAM menjalankan tugas sebagai PNS di Pengadilan Negeri (PN) Tindak Pidana Korupsi ( Tipikor) Tanjungpinang, Syufwan berusaha menjadi yang terbaik dengan cara menggali ilmu dan terus belajar.

Karena menurut alumni Fakultas Hukum Universitas Batam 2011 ini, belajar tidak hanya melalui jalur pendidikan formal tetapi juga melalui buku bacaan ilmu pengetahuan. Ia tak ingin berpangku tangan.

P r i a kelahiran Pariaman, Sumatera Barat ini cangat

D

m e n c i nt a i p e k e r j a a n . Ta k hanya dalam bekerja, penegakan disiplin juga ia terapkan pada diri sendiri dan keluarga. “Sejak SD hingga SMA, saya banyak menimba ilmu soal kedisiplinan,” ujarnya Suami Yenni Yulita Skep dan ayah dari Kaisara Al Shaliha Syufwan ini, mengaku tak pernah mengharapkan penghargaan atau hadiah dari siapa pun termasuk atasan. Sebab ia menilai, apa yang didapat kini adalah amanah dari Sang Pencipta. (cw72)

Dalam Berkas BAP Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan USB TANJUNGPINANG (HK) — Dalam berkas dugaan korupsi pengadaan lahan untuk unit sekolah baru di Tanjungpinang yang diterima Kejari Tanjungpinang, selain Dedy Candra, Gustian Bayu juga disebut sebagai tersangka.

Asfanel Liputan Tanjungpinang “Bila dibandingkan sebelumnya, berkas BAP yang

diserahkan penyidik polisi kali ini baru mulai tampak titik terangnya. Terutama

Selain Deddy Hal 18

112 Petembak Bertarung One Day Shooting Tournament Lantamal IV Cup TANJUNGPINANG (HK) — Lantamal IV Tanjungpinang menggelar One Day Shooting Tournament yang diikuti 112 peserta di Lapangan Tembak, Mako Lanta-

mal IV, Tanjungpinang, Minggu (11/5) kemarin.

Komandan Lantamal IV Tanjungpinang Laksamana 112 Petembak Hal 18

BLH Mencari Hal 18

Pembukaan Ritual Kesenian Daerah Kota Tanjungpinang TANJUNGPINANG (HK) — Seni bertarung Persean dari Lombok, Nusa Tenggara Barat membuka rangkaian Ritual Kesenian Daerah Ko-

ta Tanjungpinang yang digelar di lapangan Anjung Cahaya, Tanjungpinang, Sabtu (10/5) malam.

Gong ditabuhkan Wakil

Ditayangkan pada Peringatan Hari Marwah TANJUNGPINANG (HK) — Badan Perjuangan Pembentukan Provinsi Kepri (BP3KR) berencana menayangkan video kilas balik

TANJUNGPINANG (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Tanjungpinang melakukan kaderisasi dengan cara mencari duta lingkungan di Hotel Sunrise, Kota Tanjungpinang pada Kamis-Sabtu (8-10/5) lalu.

SMP dari 24 sekolah negeri dan swasta yang ada di Kota Tanjungpinang.

Tanjungpinang Miniatur Indonesia Walikota Tanjungpinang Syahrul, menandai dimulainnya gelaran Ritual KeseTanjungpinang Miniatur Hal 18

Kilas Balik Perjuangan Kepri

BLH Mencari Duta Lingkungan

Menurut Kepala Sub Bidang Penegakan Hukum Lingkungan BLH Tanjungpinang, Fabrina Kahar, kegiatan diikuti oleh 48 siswa

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

TARI BARONG — Masyarakat Lombok, Nusa Tenggara Barat yang tinggal di Tanjungpinang mendapat kesempatan pertama menampilkan kesenian daerahnya, Tari Barong dan Persean pada Ritual Kesenian Daerah Kota Tanjungpinang, Sabtu (10/5) malam.

sejarah perjuangan pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di tepi laut, Tanjungpinang, Rabu (14/5) malam.

Menurut Ketua Pelaksana Peringatan Hari Marwah, Mentereng Sakti, tayangan tersebut ditujukan bagi generasi muda agar mengetahui Kilas Balik Hal 18

Polisi Selidiki KecelakaanMaut ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

KOMANDAN Lantamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama (P) Agus Heryana membeidik target tembak saat membuka One Day Shooting Tournament di Lapangan Tembak Mako Lantamal IV Tanjungpinang, Minggu (11/5).

TANJUNGPINANG (HK) — Satlantas Polres Tanjungpinang masih menyelidiki penyebab kecelakaan yang menewaskan bocah 6 tahun, Satria, di kawasan

simpang Senggarang, Jumat lalu. ”Kita masih selidiki apa penyebab kecelakaan sebenarnya. Sejumlah saksi termasuk supir lori BP 8323 TU

CMYK

masih kita minta keterangannya,” kata Kasat Lantas Polres Tanjungpinang, AKP Heri Sujati, saat dikonPolisi Selidiki Hal 18

Editor: Lili, Layouter: Syahril

Tanjungpinang

Senin, 12 Mei 2014

18

Jalan Rusak Ancam Pengguna Jalan TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Pekerjaan Umum kota Tanjungpinang masih punya pekerjaan rumah. Sejumlah ruas jalan rusak dan berlubang terutama Jalan Pasar Raya Tanjung Uban KM 10, Jalan DI Panjaitan Kompleks Bintan Center KM 10, dan Jalan Hang Lekir KM 9 Perum Pinang Hijau.

Tim Haluan Kepri Liputan Tanjungpinang Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tanjungpinang, Robert, beberapa faktor yang menyebabkan

jalanan di Kota Tanjungpinang menjadi rusak adalah lapisan aspal jalan terendam banjir, pengerjaan proyek jalan yang amburadul dan jalan yang kerap dilalui kendaraan berat.

“Kita sudah membiayai dan menganggarkan perbaikan jalan dan perawatan.

Ternyata hasil kerja pelaksana dan pemenang tender lelang tidak memuaskan,” ungkapnya melalui ponsel, Sabtu (10/5).

Dari data yang tercatat Dinas PU, kata Robert, terdapat beberapa titik lubang di jalan raya. Pihaknya kini masih mendata jumlah jalan yang rusak terutama di beberapa wilayah itu.

“Sekarang kami perbaiki jalan yang sifatnya darurat dan lubang-lubang yang membahayakan pengguna

jalan,” katanya.

Bambang, seorang warga yang melintas di Jalan DI Panjaitan KM 10 Tanjungpinang Timur tepatnya di kawasan SDN 015 Kompeks Bintan Center, mengeluhkan kondisi jalan yang rusak.

Kami sebagai pengendara merasa telah membayar pajak untuk membangun dan memperbaiki fasilitas jalan.

Untuk apa APBD Rp1,3 triliun setiap tahun dianggarkan untuk biaya perawatan jalan, hasil yang kita lihat di lapangan tidak sesuai dengan yang diharapkan,” ujarnya kesal. ***

Tunjangan Guru Swasta Cair Hari Ini Guru Non-Sarjana Dipangkas TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dis-

dikbud) Kota Tanjungpinang, HZ Dadang AG memastikan bahwa tunjangan

DOK

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul beserta istri bersama guru di peringatan Hari Pendidikan Nasional.

untuk guru swasta cair hari ini, Senin (12/5).

“Sudah final dan akan dicairkan pada hari Senin,” ujarnya, Minggu (12/5).

Dadang mengakui adanya pemangkasan jumlah guru penerima dikarenakan jumlahnya membengkak saat pembagian tunjangan beberapa waktu lalu.

Guru yang memperoleh tunjangan, kata dia, adalah guru-guru yang berijazah strata satu (S1). Dalam peraturan diterangkan bahwa guru adalah seorang sarjana pendidikan. “Jadi jelas yang kita kurangi itu mereka yang belum S1,” ujarnya.

Menurutnya, keterlam-

Dari Halaman 17

Selain Deddy menyangkut keterkaitan satu tersangka dengan lainnya,” ucap Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Tanjungpinang, Maruhum, saat ditemui Haluan Kepri, akhir pekan kemarin.

Selain Dedy, dalam berkas yang diserahkan penyidik polisi kepada Kejari pada Jumat (2/5) lalu, tertera nama mantan Kasubag Agraria Pemko Tanjungpinang, Gustian Bayu, sebagai tersangka.

Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyelidikan (SPDP) atas nama bersangkutan, juga sudah diterima Kejari.

Namun Maruhum belum dapat memastikan apakah berkas tersangka Dedy yang

diserahkan penyidik polisi tersebut bisa langsung dinyatakan lengkap (P21) atau masih perlu perbaikan (P19) sesuai petunjuk yang diberikan.

“Yang jelas, berkas dugaan korupsi tersebut masih kita teliti dan cermati. Sejauh ini baru ada dua orang tersangkanya,” ungkapnya.

Ia juga belum menyebutkan siapa saja yang bakal dijadikan tersangka, selain dua tersangka tersebut, sesuai petunjuk pasal 55 KUHP sebagai hasil kesepakatan dalam rapat koordinasi dengan KPK beberapa waktu lalu.

“Hal tersebut sudah masuk dalam materi penyeli-

dikan yang juga sudah kita sampaikan kepada penyidik polisi sebelumnya. Yakni agar ada penambahan tersangka lain terutama mereka yang diduga terlibat langsung dalam perkara ini,” ucapnya.

Berkas Dedy Candra telah dilimpahkan penyidik Polres kepada Kejari Tanjungpinang, Jumat (2/5) lalu. Pelimpahan merupakan pertama kali setelah tim penyidik polisi dan jaksa menggelar rapat koordinasi supervisi dengan KPK di Jakarta.

Proyek pengadaan lahan untuk unit sekolah baru (USB) dilakukan melalui anggaran APBD Pemko Tanjungpinang tahun 2009 senilai

Mentereng bercerita, Generasi Muda Pejuang Pembentukan Provinsi Kepri (GM-BP3KR) saat itu ikut menuju Senayan, Jakarta, Kantor DPR berada. Polisi dan TNI juga ikut melakukan pengawalan.

Mahasiswa Kepri yang berada di Jakarta dan Pekanbaru-Riau juga menghimpun kekuatan dengan melakukan gerakan aksi demontrasi, menggelar seminar dan Kongres Rakyat Riau II. Mereka berjuang untuk mencapai misi pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

“Kurang lebih puluhan ribu masyarakat Kepri bergabung menuju Jakarta. Tahap pertama diberangkatkan menggunakan kapal ASDP, ka-

pal feri cepat. Ditambah rombongan dari Batam menggunakan KM Rinjani dan rombongan dari pulau-pulau menggunakan KM Kelud,” urai pria yang saat itu menjadi koordinator lapangannya.

Aksi anarkis sempat terjadi saat hasil Pansus DPRD Provinsi Riau merekomendasikan persetujuan pembentukan Kepri ditolak dalam rapat paripurna DPRD Riau.

“Mahasiswa di Pekanbaru yang merasa tidak puas dengan hasil paripurna, turun langsung ke Tanjungpinang melakukan demonstrasi di depan SAMSAT perwakilan Pekanbaru. Mereka kemudian dibubarkan paksa oleh polisi. Banyak

yang ditangkap dan dipukuli polisi,” katanya.

Peristiwa itu, kata Menterang, kemudian dinamai Peristiwa Samsat. Namun itu tak menyurutkan semangat para tokoh untuk berjuang membentuk Provinsi Kepri. Demonstrasi justru semakin gencar baik di daerah maupun di Jakarta.

Mentereng mengatakan, kini Kepri telah berdiri menjadi provinsi. “Dengan menghormati perjuangan itu, kini saatnya mengevaluasi dan menilai kinerja Pemerintah Provinsi Kepri.

Dengan harapan, apa yang dicita-citakan oleh para pendiri tercapai dan dapat mensejahterakan rakyat,” tutupnya. (cw72)

lingkungan,” ujarnya, Minggu (11/5).

BLH sendiri telah menandatangani kerja sama (MoU) dengan semua sekolah di Tanjungpinang, mulai Taman Kanak-kanak hingga perguruan tinggi, untuk menyosialisasikan pentingnya pendidikan lingkungan hidup.

“Selama ini di matap-

elajaran sudah ada kurikulumnya. Sudah dari 2006.

Dan saat ini ada Adiwiyata yang memang merujuk ke arah sana,” ujarnya.

Kaderisasi juga menjadi salah satu cara yang dilakukan BLH untuk mengAdiwiyata-kan seluruh sekolah di Tanjungpinang.

Dalam kegiatan itu, dosen FIKP UMRAH sekali-

gus pemateri, Winny Retna Melani menyampaikan cara membuat kompos, menjaga kebersihan, dan memperkenalkan mangrove.

“Supaya anak-anak bisa kenal lebih dekat dengan lingkungannya. Dan dapat menjadi kader yang peduli lingkungan. Sebagai salah satu penunjang untuk meraih piala Adipura,” ujarnya. (cw77)

lantas untuk penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya.

Jumat lalu, sekitar pukul 14.30, seorang bocah 6 tahun, Satria, tewas setelah sepeda motor Honda Beat warna putih bernomor polisi BP 3780 WI yang dikendarai ayahnya, Budi, bertabrakan dengan mobil truk Honda Beat warna putih dengan nomor polisi BP 3780 WI dari arah berlawanan di jalan raya Senggarang KM 14, Tanjungpinang.

“Pada saat kejadian, Satria saya bonceng di depan sedang tertidur. Sedangkan istri saya di bonceng belakang. Kondisi cuaca hujan setelah dari Kijang, Bintan,” kata Budi orang tua korban.

Namun tanpa disadari Budi, tiba-tiba dari arah belakang sebuah sepeda motor melaju kencang dan menyalip motor Beat-nya dari sebelah kiri. Budi mengaku kaget dan berusaha menghindar ke kanan.

“Akibatnya anak saya ikut terjatuh setelah saya kehilangan keseimbangan, ke sisi kanan jalan. Bersamaan dengan itu, tiba-tiba dari arah berlawanan mobil lori itu melintas, kemudian melindas tubuh anak saya,” ucap Budi dengan wajah sedih.

Budi dan istrinya tidak mengalami luka serius. Hanya anaknya terluka parah di bagian kepala dan tubuh lainnya hingga nyawanya tidak bisa diselamatkan. (nel)

Dari Halaman 17

BLH Mencari Hal yang ingin dicapai, kata dia, adalah untuk mencari duta lingkungan yang dapat mewakili Tanjungpinang serta menjadi tenaga penyuluh dan motivator di lingkungan masingmasing.

“Jika ada iven BLH, maka merekalah yang akan dibawa. Karena selama ini kita belum memiliki duta

Dari Halaman 17

Polisi Selidiki formasi Haluan Kepri, Minggu (11/5).

Heri juga mengatakan pihaknya belum bisa menetapkan tersangka atas dugaan kelalaian berkendaraan hingga menyebabkan orang meninggal dunia sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalulintas dan Angkutan Jalan.

“Yang jelas, supir serta lori termasuk sepeda motor milik orangtua korban sudah kita amankan di Unit Laka-

Rp2,9 miliar. Proyek melibatkan Tim 5 untuk menentukan harga nilai jual tanah di kawasan yang telah ditentukan, termasuk Tim 9 yang diketuai Dedy Candra selaku Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tanjungpinang ketika itu.

Dedy diduga lebih dulu membeli lahan tersebut, sehingga dalam proses ganti ruginya, sengaja dinaikkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP).

Hasil audit dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK), akhirnya ditemukan adanya kerugian negara yang ditaksir Rp1,8 miliar. ***

Dari Halaman 17

Kilas Balik perjuangan yang melibatkan puluhan ribu masyarakat Kepri saat itu.

“Di Hari Marwah nanti, kita juga akan menayangkan kilas balik perjuangan pembentukan Kepri pada 12 tahun silam berupa video dokumenter dan foto-foto para pejuang. Agar generasi muda seperti mahasiswa dan pemuda lebih mengetahui saatsaat perjuangan pembentukan Kepri yang ingin berpisah dari Provinsi Riau,” ucapnya, Minggu (11/5).

Selain itu penayangan video sejarah, peringatan Hari Marwah juga akan menyuguhkan hiburan kesenian dan budaya daerah serta kreativitas anak-anak muda Kepri.

batan pencairan tunjangan terjadi karena surat permohonan pencairan dana baru ditandatangani oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tanjungpinang pada Jumat sore lalu.

Sebelumnya, Dadang mengatakan, dana belum cair karena SK cairnya saat ini sedang diurus di Jakarta. Ia memastikan, paling lambat seminggu dana TPG sudah dapat ditransfer ke rekening guru yang menerima tunjangan.

"Jika sudah selesai diverifikasi dan SK cairnya sudah terbit, paling lambat seminggu sudah bisa ditransfer," jelasnya. (cw77)

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

PENGENDARA tampak berhati-hati menghindari lubang yang menganga di Jalan DI Panjaitan, Kompleks Bintan Center KM 10, Sabtu (10/5).

Tiga Hari Jelang Waisak TAK lama lagi Hari Raya Waisak tiba, 15 Mei mendatang. Umat Buddha menyebutnya Hari Raya Trisuci Waisak.

Waisak memperingati tiga peristiwa penting yang semuanya terjadi di bulan Vesakha, yakni dalam waktu yang sama, tepat di saat bulan purnama. Ketiga peristiwa itu adalah Kelahiran Pangeran Sidharta, Pencapaian Penerangan Sempurna, dan Pencapaian Parinibbana.

Pada peristiwa pertama, Pangeran Sidharta putra dari seorang raja yang bernama Raja Sudodhana dan terlahir dari seorang permaisuri bernama Ratu Mahamaya. Beliau lahir di Taman Lumbini pada 623 SM. Pangeran Sidharta lahir kedunia sebagai seorang Bodhisatva (calon Buddha, calon Seseorang Ya n g A k a n M e n c a p a i K e -

bahagiaan Tertinggi).

Peristiwa kedua, Pencapaian Penerangan Sempurna.

Pada usia 29 tahun, Pangeran Sidharta pergi meninggalkan istana menuju hutan untuk mencari kebebasan dari usia tua, sakit, dan mati. Kemudian pada saat Purnama Sidhi di bulan Waisak, Pertapa Sidharta mencapai Penerangan Sempurna dan mendapat gelar Sang Buddha.

Pada peristiwa ketiga, Pencapaian Parinibbana. Sang Buddha Wafat atau Parinibbana pada usia 80 tahun di Kusinara. Semua mahkluk memberikan penghormatan kepada Sang Buddha, begitu juga Para anggota Sanggha.

Mereka bersujud sebagai tan-

faatkan,” paparnya.

Menurut Agus, calon atlet menembak itu selanjutnya akan dibina dan diharapkan dapat tampil untuk mewakili Provinsi Kepulauan Riau dalam ajang turnamen menembak di tingkat regional dan nasional.

Pada turnamen kali ini diikuti oleh peserta yang berasal dari masyarakat umum, dan pelajar sekolah di Kota Tanjungpinang serta peserta dari TNI dan Polri.

“Inilah bentuk komitmen kita membantu pemerintah dalam mengolahragakan masyarakat,” tuturnya.

Turnament One Day Shooting yang digelar satu hari ini terdapat tiga kategori lomba yaitu kategori menembak senapan angin kelas pelajar jarak 10 meter, kategori menembak senapan angin kelas open jarak 10 meter pelajar, dan kategori menembak senapan angin kelas open jarak 25.

Turut hadir dalam pembukaan, Wakil Komandan Lantamal IV Tanjungpinang Kolonel Laut (P) Wahyu Hadi Dwiyono, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang Ahadi, dan para perwira di jajaran Lantamal IV Tanjungpinang. (cw77)

Dari Halaman 17

Tanjungpinang Miniatur nian Daerah Kota Tanjungpinang.

“Ritual kesenian ini merupakan ajang untuk membina dan mengembangkan seni budaya daerah. Kota Tanjungpinang boleh dikatakan sebagai miniaturnya Indonesia. Karena banyak kebudayaan dari penjuru Indonesia bermukim di sini,” kata Wawako dalam sambutannya.

Setelah gong ditabuhkan, para seniman dari Sanggar Rinjani Lombok yang langsung duduk bersila di atas panggung untuk melakukan ritual adat Lombok. Kesenian Lombok menjadi penampil perdana pada dalam Ritual Kesenian malam itu.

Tak lama, dua orang pemuda bertelanjang dada, mengenakan ikat kepala dan sarung berdiri di dua sisi berbeda, layaknya atlet tinju yang siap bertarung.

Sebuah perisai dari kulit binatang di tangan kiri mereka dan rotan di tangan kanan. Di ujung rotan, dibalut aspal dan pecahan beling.

Saat wasit memberikan aba-aba, kedua pemuda mulai baku pukul dan tangkis dengan menggunakan rotan dan perisai. Mereka berusaha mencari celah dan melayangkan pukulan membabi buta agar lawan untuk saling menjatuhkan.

NET

PATUNG Sang Sidharta Buddha

Dari Halaman 17

112 Petembak Pertama (P) Agus Heryana membuka turnament dan menyampaikan tujuan kegiatan itu. “Untuk menjaring calon-calon atlet menembak dan ajang menggairahkan kembali olahraga menembak,” ujarnya.

Lantamal IV Tanjungpinang, kata dia, memiliki fasilitas olahraga yang menunjang pengembangan atlet daerah. Ia mengharapkan turnamen tersebut dapat membantu pemerintah daerah dalam pengembangan olahraga.

“Kita punya fasilitas yang cukup memadai. Jadi sangat sayang kalau tidak diman-

da penghormatan terakhir kepada Sang Buddha.

Waisak bermaknsa, pengembangan cinta kasih kepada setiap makhluk hidup, merenungi segala perbuatan dan setiap saat hidup dengan rasa cinta kasih tanpa kebencian seperti tertulis dalam Dhammapada, “Kebencian tidak akan selesai jika dibalas dengan kebencian, tetapi hanya dengan memaafkan dan cinta kasihlah maka kebencian akan lenyap”.(net)

Selang beberapa menit, akhirnya pertarungan berakhir. Ketua Sanggar Rinjani Lombok, Sahri, yang menjadi pemandu acara malam itu mengatakan, pertunjukan tersebut adalah Presean, seni tari atau bertarung tradisional Suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Dia menjelaskan, dulu pertunjukan itu merupakan sarana latihan sebelum berperang para prajurit Lombok.

“Tarian ini sangat sarat akan pesan moral. Karena, meskipun dalam pertarungan itu prajurit akhirnya berdarah karena pukulan rotan, mereka tidak memiliki dendam atau amarah,” ujarnya.

Ketika dua petarung Presean berlaga, dua orang seniman mengiringinya dengan gendang atau Beleq. Gendang tidak hanya dimainkan untuk mengiringi tari dan tarung presean, tapi juga tarian Barong.

“Dulunya, gendang ini digunakan untuk mengiringi dan menyambut kepulangan para pejuang dari medan perang,” kata Sahri.

Para penonton berdecak kagum menyaksikan Ritual Kesenian Daerah yang ditaja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tanjungpinang.

Mereka penasaran dengan kesenian yang ditampilkan pada malam itu. Sebab

kesenian dan kebudayaan dari daerah lain jarang ditampilkan di Ibukota Provinsi Kepulauan Riau.

Pada malam itu, Wawako juga mengatakan bahwa kesenian daerah merupakan sarana yang efektif untuk mengikat tali persaudaraan dan kebersamaan di dalam masyarakat.

“Gelaran ini hendaknya dapat memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengapresiasi seni tradisi budaya daerahnya masing-masing,” tuturnya.

Seorang pengunjung, Roni, menyampaikan rasa kagumnya pada kesenian yang ditampilkan malam itu. Ia mengaku batru melihat langsung suguhan kesenian tradisional daerah-daerah di nusantara. “Selama ini pernah lihat, tapi di televisi.

Keseniannya unik-unik,” ujarnya.

Ira juga demikian. Warga Jalan Sumatera ini mengatakan, yang ditampilkan merupakan hal positif. Selain sebagai hiburan, juga menjadi alat edukasi bagi generasi muda.

“Baru malam ini saya lihat orang adu pukul pakai rotan. Selain itu, musik yang ditampilkan juga unik. Sangat bagus sekali. Semoga dapat terus berkelanjutan,” harapnya. (cw77) Editor: Lili, Layouter: Syahril

CMYK

Bintan

Senin, 12 Mei 2014

19

Hari Ini Penetapan Calon Anggota DPRD Bintan Kantor BLH dan Lab Dibangun di Bintan Buyu BINTAN (HK) — Saat ini, kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bintan berlokasi di jalan MT Haryono, km 3 Tanjungpinang. Semua urusan peyananan dan administrasi lainnya masih dilakukan di kantor tersebut.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan tahun depan berencana akan membangun kantor BLH beserta dengan laboratorium (Lab) di pusat Pemerintahan Bintan Buyu, Kabupaten Bintan.

Sekretaris BLH Kabupaten Bintan Afrizal bahar

mengatakan, gedung BLH nantinya dibangun beserta dengan lab uji sampel, sehingga pengujian dpat dilakukan untuk mengetahui dampak pencemaran dari lingkungan dan lainnya.

“Selama ini, meskipun alat uji lab yang kita miliki ada, namun penggunaannya belum optimal dipakai dan harus punya tempat untuk memasukkannya. Dengan adanya gedung ini nantinya bisa dimanfaatkan secara maksimal,” kata Afrizal baru-baru ini.

Lebih lanjut dikatakan,

Detail Engineering Design (DED) atau gambar konstruksi bangunan pembangunan gedung BLH dan lab sudah dibuat tahun kemarin dan rencananya di tahun depan kantor tersebut sudah dapat dibangun. Begitu juga dengan site plan atau perencanaan pembangunan kantor tersebut juga sudah dibuat oleh Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bintan.

Terkait dengan pembangunan gedung tersebut lanjut Afrizal, nantinya akan dibangun melalui Dinas Pe-

REZA / HALUAN KEPRI

DIBANGUN KANTOR — Pemkab Bintan tahun depan rencananya akan membangun kantor gedung BLH dan gedung laboratorium di pusat Pemerintahan Kabupaten, Bintan Buyu. Foto diambil baru-baru ini.

kerjaan Umum (PU) yang mengatur, termasuk juga tempat laboratorium. Sedangkan dari BLH akan menggunakan kantor dan lab tersebut.

“Kita berharap dengan dibangunnya gedung tersebut, maka pelayanan terhadap masyarakat Bintan di akan lebih maksimal, mengingat jarak ke kantir mudah ditempuh dan juga masuk wilayah pusat perkantoran Pemkab Bintan,” imbuhnya.

Anggota Komisi I DPRD Bintan Daeng M Yatir mengatakan bahwa Dewan mendukung rencana pembangunan kantor BLH dan tempat laboratorium di Bintan Buyu.

“Kita berharap ini bisa terealisasi, sehingga kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang saat ini sebagian masih berada di Kota Tanjungpinang secara berangsur-angsur pindah ke pusat Pemerintahan Kabupaten, Bintan Buyu,” imbuh Yatir.

Dengan demikian lanjut dia, maka pelayanan terhadap masyarakat di wilayah Kabupaten Bintan benar-benar dilaksanakan secara maksimal dan warga yang berurusan ke kantor SKPD tidak lagi ke Tanjungpinang. (eza)

BINTAN (HK) — Hari ini, Senin, (12/5) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan menetapkan calon anggota DPRD Bintan di Hotel Sahid, Bintan.

Reza Liputan Bintan Anggota KPU Kabupaten Bintan Carnita mengatakan, penetapan calon menjadi anggota DPRD Bintan resmi diumumkan secara terbuka dengan jumlah total 25 orang.

“Untuk lebih jelasnya juga anggota DPRD Bintan yang bakal ditetapkan dan jumlah perolehan suatra yang diraih bisa diakses melalui web site resmi KPU Bintan di kpudbintankab.go.id,” ujar Carnita kemarin.

Terkait dengan sanggahan oleh calon anggota legislatif yang merasa dirugikan, lebih lanjut pria yang akrab disapa dengan panggilan Cecep ini menyebutkan bahwa

masa yang telah disediakan dari tanggal 9 sampai 10 Mei. “Dengan penetapan ini nantinya kita berhara pelantikan anggota Dewan terpilih bisa berjalan lancar dan aman. Setelah ini, kita juga akan fokus melakukan sosialisasi kepada pemilih dalam rangka persiapan pemilihan Presiden (pilpres) mendatang,” imbuh Cecep.

25 anggota DPRD Bintan yang diperkirakan duduk antara lain dari Dapil I meliputi Kecamatan Bintan Utara dan Seri Kuala Lobam yakni Indra Setiawan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Raja Miskal dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hesty Gustrian dariPartai Amanat Nasional

(PAN). Suardi (Partai Golkar), Bani Suparti (Partai Demokrat), Agustinus Purba (Partai Gerindra) dan Andreas Salim (Partai Hanura).

Kemudian, dari dapil II, meliputi Kecamatan Teluk Sebong, Teluk Bintan, Toapaya dan Gunungkijang antara lain Daeng M Yatir (Partai Demokrat), Zulkifli (Partai Demokrat), Fiven Sumanti (Partai Golkar), Sahak (PKS), Agus Wibowo (Partai Demokrat), Nesar Ahmad (Partai Golkar), Siti Maryani (PDIP) dan Adityawarman (PAN).

Dapil III, meliputi Kecamatan Bintan Timur, Bintan Pesisir, Mantang dan Tambelan antara lain Amran (Partai Golkar), Lamen Sarihi (Partai Golkar), Trijono (PDIP), Arif Jumana (PAN), Muttaqin Yasir (PKS), Hasriawadi alias Entong (Partai Golkar), Asman (Partai Demokrat), Zulfaefi (Partai Demokrat), M Zuhdi (Partai Hanura) dan Helmi (Partai Nasdem). ***

Dua Pegawai Pemkab Ikuti Pelatihan PPNS BINTAN (HK) — Dua Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan mengikuti pelatihan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) di Pusat Pendidikan Reserse Kriminal Mega Bendung, Bogor, dari tanggal 5 Mei sampai 18 Juni.

Kedua pegawai tersebut yakni Hasrul Dafri dan Sukriyadi yang saat ini bertugas di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bintan.

Hasrul Dafri yang saat ini menjabat sebagai Kabid Penegakan Perundangan-undangan dan Pengembangan Kapasitas Satpol PP Bintan mengatakan, keikusertaan pegawai Pemkab Bintan me-

ngikuti pelatihan PPNS dalam rangka penegakan peraturan daerah (perda).

“Selama ini, kita hanya bisa memberikan teguran secara lisan maupun tertulis terkait dengan pelanggaran perda yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Namun dengan ikut sertanya kita dalam pelatihan ini, maka kedepan penegakan perda harus sudah lebih tegas dan nantinya akan ada sanksi maupun tindakan yang diberikan,” kata Hasrul kemarin.

Namun demikian, lanjut dia, Pemkab Bintan akan terus berupaya mengikutsertakan pegawai sebagai PP-

CMYK

NS, karena saat ini pegawai yang ada di Bintan sangat sedikit yang sudah ikut pelatihan PPNS. Hasrul menyebutkan, pelatihan PPNS ini dilaksanakan selama lebih kurang 45 hari yang diikuti peserta dari kota dan kabupaten se-Indonesia, dengan narasumber diantaranya dari Badan Reserse Kriminal, Departemen Dalam Negeri dan lainnya.

“Dengan keikutsertaan pelatihan ini, kita berharap kedepan agar perda yang sudah ditetapkan dapat benarbenar dijalankan sesuai dengan hukum dan aturan yang berlaku,” imbuhnya. (eza)

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata

Anambas

Senin, 12 Mei 2014

20

Armada Transportasi Perlu Ditambah TAREMPA (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas diminta segera memikirkan penambahan armada transportasi, khususnya kapal cepat. Hal itu penting mengingat terus meningkatnya aktivitas masyarakat di daerah ini bepergian ke luar daerah demi kepentingan perekonomian.

Sarma Haratua Liputan Anambas Permintaan itu disampaikan sejumlah warga Anambas pascarusaknya kapal VOC Batavia yang menyebabkan penumpang harus berpindah di tengah laut, baru-baru ini. Pasalnya armada ferry yang melayani rute Tanjungpinang menuju Anambas (PP) dirasa masih kurang untuk melayani kebutuhan akses keluar masuk masyarakat di kabupaten perbatasan ini.

Terlebih lagi, moda transportasi udara, yang selama ini menjadi salah satu andalan masyarakat yang membutuhkan mobilisasi cepat sedang tidak ada. Menurut beberapa warga, satu satunya yang bisa diandalkan tinggal kapal cepat.

“Sekarang pesawat sedang tidak ada. Padahal banyak juga dari kita yang membutuhkan akses cepat masuk dan keluar Anambas ini. satu-satunya yang bisa diandalkan adalah kapal feri. Tapi

kalau kapal ferinya cuma Seven Star, atau VOC, sepertinya masih kruang. Apalagi VOC kemaren sempat mengalami kerusakan. Sepertinya perlu ada penambahan armada transportasi cepat melalui jalur laut,” ujar Rohadi, warga Anambas, Minggu (11/14).

Dengan volume keberangkatan feri yang hanya 3 kali seminggu, menurutnya masih kurang. Hal tersebut terbukti dengan seringnya penumpang membludak ketika kapal akan berangkat atau masuk ke Anambas.

“Kemarin saya antri tiket dari pagi, tidak dapat. Bahkan teman saya sudah dua kali antri, tidak dapat juga.

Itu buktinya bahwa banyak sekali yang mau naik feri ini.

Dengan tidak adanya pesawat, para PNS yang mau dinas luar juga terpaksa menggunakan feri untuk akses keluar masuk,” kata Rohadi.

Rencana penambahan armada transportasi khususnya laut, sebelumnya juga dilontarkan Plh Syahbandar

Tarempa, Darlis. Dalam beberapa kesempatan Darlis mengatakan perlu adanya penambahan armada feri dari dan menuju Anambas.

“Perlu ada penambahan armada di Anambas ini. Masalah teknisnya bagaimana itu diatur dengan baik saja.

Bisa jadi dua feri berjalan bersamaan, satu dari Pinang menuju Tarempa, dan satu lagi dari Tarempa menuju Pinang dalam hari yang sama. Atau ada yang khusus melayani Tarempa ke Letung bolak balik. Yang pasti faktor cepat serta harga yang terjangkau menjadi alasan penumpang,” kata Darlis.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kapal VOC Batavia mengalami kerusakan mesin Jum'at (9/5) kemarin saat tengah berada di sekitar perairan Lagoi menuju Letung, Anambas. Kapal yang sebelumnya bertolak dari Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang ini sempat lama berada di tengah laut untuk mendapatkan perbaikan, setelah memutuskan berbalik arah menuju Tanjungpinang meskipun dengan kecepatan normal.

Saat perjalanan kembali menuju Tanjungpinang, sejumlah penumpang yang berada dikapal VOC pun dipindahkan ke kapal Seven Star Island yang datang sekitar pukul 13.00 WIB dan bersandar disamping kapal VOC Ba-

Sama-sama Bensin tapi Harga Beda TAREMPA (HK) — Beredarnya bahan bakar minyak (BBM) jenis premium di sejumlah tempat di tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, membuat bingung warga. Pasalnya, meski barangnya sama-sama premiun (bensin) namun harganya bisa jauh berbeda.

Bukan cuma itu, bahkan ada pula yang menjual BBM non subsidi namun barangnya bukan pertamax melainkan premium (bensin).

Yang membedakan adalah harga saja.

Premium bersubsidi dijual dengan harga Rp13 ribu hingga Rp15 ribu per botol air mineral volume 1,5 liter. Tergantung jarak pengecer dengan agen. Jika semakin jauh dengan agen, maka pengecer akan menjual premium hingga Rp15 ribu, tapi jika dekat dengan agen, pengecer rata-

rata menjual dengan harga Rp13 ribu per botol.

Sedangkan premium nonsubsidi dijual dengan harga Rp25 ribu per botol air mineral volume 1,5 liter.

"Kita ini bingung, yang mana yang bensin subsidi dan yang mana bensin non subsidi, barangnya sama-sama bensin, tapi harganya berbeda," kata salah seorang warga Tarempa Syafri, kemarin.

Ia juga bingung, semenjak ada bensin nonsubsidi, banyak penjual bensin eceran.

Rata-rata mereka menjual bensin dengan harga Rp25 ribu per botol. Ia juga menghawatirkan apakah yang beredar di lapangan terebut benar-benar bensin non subsidi atau bukan.

"Yang kita takutkan, para pengecer itu mengambil BBM subsidi tapi dijual dengan harga industri," katanya.

Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Eka Saputra, mengatakan, bahwasanya di depot Natunya yang ada di Selat Lampa, tidak ada pertamax, tapi semuanya bensin biasa. Yang membedakan hanya harganya saja. Meski demikian, ia mengaku bahwasanya bensin tersebut resmi didatangkan dari Pertamina.

"Meski berbeda harga barangnya sama, tapi itu resmi dari Pertamina," jelas Eka. Ke depan, Eka berharap agar Pertamina bisa memasukkan pertamax ke Natuna, sehingga masyarakat bisa membedakan antara bensin bersubsidi dengan bensin subsidi. "Kita berharap nanti Pertamina bisa memasukkan pertamax ke Natuna," pungkasnya. (cw89)

SARMA/HALUAN KEPRI

BUPATI Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin memimpin upacara pelepasan personel Satpol PP untuk melakukan upacara bawah air dalam rangka HUT Satpol PP ke-64 di Pulau Rengek, Kecamatan palmatak, Sabtu (10/5).

SARMA/HALUAN KEPRI

ARMADA TAMBAHAN — Kabupaten Kepulauan Anambas memerulkan tambahan armada transportasi khususnya armada laut. Tampak para penumpang Kapal MV Seven Star Island saat baru tiba di Anambas dari Tanjungpinang, baru-baru ini. tavia itu. Pantauan Tribun, kapal VOC Batavia ini pun sudah beroperasi dengan normal. Hal ini rerlihat dari kapal feri ini yang berlabuh di Pelabuhan Pemda, Tarempa Kabupaten Anambas Minggu

(11/5) sekitar pukul 16.00 WIB. Rusaknya kapal yang melayani rute pelayaran Tanjungpinang-Letung-Tarempa ini bukan merupakan kali pertama. Kerusakan pada bagian mesin, sebelumnya

pernah dialami kapal feri ini saat kapal feri yang biasa melayani rute Tarempa-Letung-Tanjungpinang ini saat kapal hendak memasuki perairan Letung dari Tanjungpinang menuju Tarempa pada

bulan Oktober 2013 lalu. Alhasil, kapal yang sebelumnya diketahui pernah digunakan untuk melayani rute BintanTambelan ini tampak masih bersandar di Pelabuhan Pemda, Tarempa, Anambas. ***

Siantan Selatan Gelar Rakor Khusus Koordinasi Desa dengan Kecamatan Belum Maksimal TAREMPA (HK) — Kecamatan Siantan Selatan menggelar rapat koordinasi yang dihadiri oleh seluruh kepala desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan RT/ RW di seluruh wilayah administratif Kecamatan Siantan Selatan. Menurut Camat Siantan Selatan, Abdul Rasyid, rakor yang diadakan di pusat kecamatan tersebut sengaja diadakan untuk meningkatkan koordinasi antar seluruh perangkat desa beserta kecamatan.

“Kita memang mengadakan Rakor khusus untuk perangkat desa dan kecamatan. Karena saya menilai, tingkat koordinasi antar aparat desa dengan kecamatan sekarang sudah mulai menurun. Selain itu Rakor juga bertujuan mengoptimalkan fugnsi desa, RT dan RW agar bersinergi untuk meningkatkan jalannya roda pemerintahan di seantero wilayah kecamatan,” ujar Rasyid kepada wartawan di Hotel Tarempa Beach, baru-baru ini.

Rasyid mengatakan, semenjak menjalankan tugas sebagai Camat di Siantan Selatan, komunikasi dan koordinasi antara desa dan kecamatan dinilainya minim. Hingga kini dirinya mengaku tidak pernah mendapatkan laporan mengenai hal-hal penting yang disusun dan diilakukan oleh desa.

Seperti misalnya monografi desa (profil Desa) yang memuat segala informasi tentang desa, tidak pernah sampai ke meja Rasyid selaku Camat. Selain itu Perdes, APBDes RPJMDes dan dokumen sejenis juga

tidak pernah dilaporkan kepadanya oleh desa-desa di Siantan Selatan.

“Saya tidak pernah dapat laporan mengenai halhal tersebut. Jadi bagaimana saya bisa tahu perkembangan pembangunan desa, kalau RPJMDes-nya saja saya tidak tahu? Atau APBDes-nya sa ya tidak pernah lihat. Ini PR besar untuk saya, karena dokumendokumen tersebut harusnya diketahui oleh saya sebagai camat,” ungkap Rasyid.

Tidak hanya itu, beberapa SKPD yang melakukan tugasnya di wilayah desa juga kerap tidak melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan terlebih dahulu.

SKPD Yang dimaksud sering langsung berkoordinasi dengan desa, tanpa ada pemberitahuan kepada kecamatan.

“Misalnya saja RTLH, mereka langsung ke desa dan membentuk tim ferivikasi di masing-masing desa, tanpa sepengetahuan camat. Setelah selesai baru datang minta tanda tangan. Lah saya kan kaget, tidak tahu apa apa tibatiba harus tanda tangan.

Saya jadi kelabakan, kadang harus turun dulu ke desa untuk melihat realisasinya, apakah sesuai dengan laporan atau tidak,” bebernya.

Dengan minimnya koordinasi tersebut, Rasyid mengaku tidak bisa mengawasi apa yang dilakukan SKPD yang bersangkutan di desa. Ferivikator yang dibentuk oleh Dinsos misalnya, kerap melakukan tugasnya jauh dari ha-

rapan dan SOP yang telah ditetapkan. Raasyid tidak bisa mengawasi semuanya itu, karena sejak awal tidak pernah dilibatkan.

“Misalnya ferivikator yang dibentuk oleh Dinsos itu, seringkali kedapatan mengesampingkan asas prioritas. Ada yang cenderung memilih penerima RTLH yang dekat dengan mereka, bukan yang lebih prioritas membutuhkan bantuan. Hal seperti itu seharusnya diawasi de ngan baik, terutama oleh camat yang ada dekat dengan desa. Tapi kalau sejak awal saja kecamatan tidak diberi tahu, bagaimana kita mau mengawasi?” keluhnya.

Rasyid juga mengeluhkan anggaran untuk kecamatan yang menurutnya minim. Pasalnya, wilayah yang masuk ke dalam kecamatan yang dipimpinnya ini berada terpisah di beberapa kepulauan sehingga harus ditempuh dengan menggunakan trans-

portasi laut yang tentunya membutuhkan dana opersional yang tidak sedikit.

"Kecamatan Siantan Selatan daerah geografisnya cukup ekstrem. Selain itu, wilayahnya juga termasuk yang terluas. Hal ini yang kadang menjadi kendala bagi kami," ujarnya.

Pria berkacamata ini menambahkan, meski tidak menyebutkan secara pasti berapa besaran anggaran yang diterima pihak kecamatan, namun menurutnya anggaran tersebut masih belum maksimal, khususnya di dalam melakukan peninjauan ke beberapa desa yang notabene merupakan dibeberapa pulau yang terpisah dari Pulau Siantan.

"Seperti di Desa Mengkait, tentu harus menggunakan kapal untuk bisa sampai ke sana.

Tentunya, dengan anggaran yang tidak se dikit. Hal ini yang terkadang tidak hanya di rasakan ba gi kami, na mun juga beberapa pihak lain," pungkasnya. (cw89)

Abdul Rasyid Editor: Afrizal, Layouter: Zikri Karisma

Karimun

Senin, 12 Mei 2014

21

Uang Palsu Beredar di Karimun KARIMUN (HK) — Sejumlah warga menemukan uang palsu beredar saat melakukan transaksi dengan alat tukar uang kertas pecahan Rp50 ribu dan Rp100ribu di wilayah Kabupaten Karimun. untuk mengecek langsung ke Abdul Gani bank tempatnya melakukan Liputan Karimun

Daniel, karyawan salah satu media cetak harian perwakilan Karimun menuturkan, belum lama ini ketika usai melakukan penagihan uang langganan koran, ia menemukan uang kertas pecahan Rp50ribu terselip di antara uang hasil penagihan.

"Senin kemarin (5/5) saya mulai melakukan rutinitas seperti biasa melakukan penagihan langganan koran yang difokuskan ke wilayah Karimun dan Meral dan beberapa penginapan atau hotel. Setelah selesai saya hitung semua hasil tagihan tersebut dan menyusunnya satu persatu namun ada satu lembar uang pecahan Rp50 ribu tidak seperti biasanya dan memang mencurigakan, saat dipegang tidak ada huruf timbul dan tidak tampak ada benang hologram, yang ada hanya bekas warna hitam bergaris," tutur Daniel, Sabtu (10/5).

Mendapati uang yang mencurigakan itu, Daniel pun menyerahkannya ke bagian administrasi di kantornya

penyetoran dan ternyata dugaannya benar, uang pecahan tersebut adalah palsu dengan nomor seri HRE467090.

Daniel menceritakan, dalam pembayaran tagihan berlangganan koran, beberapa pelanggan memberikan biaya pelunasan dengan cara melipat uang. Saat ditanya apakah ada yang dicurigai, Daniel mengaku tidak berani menerka karena takut akan berakibat fatal.

Tidak hanya Daniel sendiri yang mengalami hal tersebut, kejadian serupa pun dirasakan temannya yang berprofesi sebagai penjual air bersih menggunakan truk tanki. Ia menemukan uang pecahan Rp100 ribu yang juga mencurigakan bersumber dari pelanggan air di beberapa perumahan dan pemukiman padat penduduk.

"Ada sih yang dicurigai, setelah kawan saya itu kembali lagi ke langganan yang membeli air bersih dari truk tankinya, tapi orang yang dituju tidak mengakui. Temuan uang palsu Rp100 ribu itu terjadi sektiar sebulan

yang lalu," jelasnya.

Awalnya lanjut Daniel, kawannya yang berjualan air bersih tersebut tidak bisa membedakan kalau ia mendapati uang palsu pecahan Rp100 ribu. Baru bisa diketahui saat ia membeli nasi bungkus untuk santap siang dan akan membayar menggunakan uang tersebut. Namun oleh sang kasir di salah satu rumah makan tempatnya membeli nasi enggan menerima uang tersebut dan menyarankan menggunakna uang yang lebih meyakinkan.

"Kata yang jual nasi apakah tidak ada uang yang lain?

Lalu kawan saya jawab memangnya kenapa, ternyata itu uang palsu. Akhirnya dirobeknya didepan kasir itu agar peredarannya tiadk marak dan tidak menyebar luas kepada masyarakat," ucap Daniel.

Setelah mendapati uang palsu tersebut, Daniel baru bisa membedakan ciri-ciri uang asli dan palsu. Uang asli ada kertas hologram mengkilat seperti garis lurus vertikal, jika diraba akan terasa huruf timbulnya dan tampak ada gambar sosok pahlawan di dalamnya. Sedangkan uang palsu semua itu akan bertolak belakang bahkan sulit ditemukan, tidak akan ada kertas hologram, tidak ada huruf timbul jika diraba dan tidak ada gambar atau wajah pahlawan. ***

Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan Beda Pendapat Soal TKW Asal NTT KARIMUN (HK) — Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karimun beda pendapat dalam menangani Desi Maben (28) tenaga kerja wanita (TKW) asal NTT yang terjun ke laut saat berlayar dengan Kapal Dumai Expres belum lama ini.

Desi pada Sabtu (10/5) seharusnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun untuk diperiksa oleh dokter saraf, namun sampai kemarin sore ia tak kunjung dibawa untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

"Menurut Dinas Kesehatan bahwa Desi bukan orang terlantar, tapi TKW bermasalah dan itu berdasarkan pemberitaan di media bahwa dia bukan TKW terlantar.

Oleh karena itu Desi berada di bawah tanggungjawab Kementerian Sosial dan anggarannya pun dari sana. Kalau menggunakan anggaran daerah menjadi masalah sebab Desi bukan warga Kabupaten Karimun," kata Kepala Seksi Usaha Kesejahteraan Sosial Dinas Soaial (Dinsos) Kabupaten Karimun, Aris Rianto, Sabtu (10/5) saat menirukan keterangan dari Dinas Kesehatan.

Akibatnya lanjut dia, Desi pun tak kunjung dibawa ke RSUD untuk diperiksa oleh dokter spesialis saraf. Aris mengaku masih terus mencari celah untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan terhadap TKW yang merupakan warga negara Indonesia itu meski jalan terakhirnya nanti adalah harus menghadap ke Bupati Karimun, Nurdin Basirun untuk meminta bantuan.

"Dari kami (Dinas Sosial-red) melalui Kepala Dinas, Indra Gunawan malah mengaku kalau Desi Maben merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan berhak untuk diperlakukan sama di wilayah

negaranya. Namun ya itu tadi, antara Dinas Kesehatan dengan Dinas Sosial terjadi beda persepsi," katanya.

Aris juga mengaku khawatir jika tidak segera dibawa ke RSUD untuk menemui dokter saraf yang merupakan persyaratan untuk meminta rekomendasi, agar dapat dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Pekanbaru yang tentunya akan berdampak kepada kejiwaannya.

Untuk saat ini, Desi Maben masih diinapkan di Panti Asuhan Muhammadiyah-Bukit Sidorejo Kecamatan Karimun dan dalam pengawasan Dinas Sosial.

Sementara itu, Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial (Kabid Kessos) Dinsos Kabupaten Karimun, Syafruddin mengatakan, bagaimanapun caranya Desi Maben harus segera dibawa ke RSJ Pekanbaru untuk perawatan lebih lanjut.

"Kalau tidak ada halangan besok (hari ini-red) akan kita bawa ke RSJ Pekanbaru. Mudah-mudahan prosedur dan persyaratan untuk meminta rekomendasi dari dokter saraf di RSUD Kabupaten Karimun tidak ada hambatan," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Desi Maben (28), Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kupang-Nusa Tenggara Timur yang sempat terjun ke laut Kamis (9/5) diduga merupakan korban perkosaan dengan cara kekerasan oleh pihak majikannya di negara tetangga Malaysia.

Hal itu berdasarkan keterangan dari Kepala Seksi Usaha Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karimun, Aris Rianto yang saat ini masih melakukan pendekatan secara intens terhadap Desi untuk ditangani secara serius agar pikirannya kembali pulih dari trauma. (gan)

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

TUNJUKAN UANG — Daniel menunjukan dua lembar uang kertas pecahan Rp50 ribusatu diantranya merupakan uang palsu yang didapatnya saat melakukan penagihan langganan koran di Kabupaten Karimun.

May Day Tahun Depan Diisi Baksos Disnaker Siapkan Anggaran KARIMUN (HK) — Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Karimun akan melaksanakan terobosan baru bagi para buruh dalam memperingati hari buruh sedunia atau biasa dikenal dengan sebutan May Day setiap 1 Mei, dengan cara melakukan kegiatan bakti sosial dan sebagainya. Demikian dikatakan Kepala Disnaker Kabupaten Karimun, Ruffindy Alamsyah.

"Insyaallah dalam memperingati May Day tahun depan dengan kegiatan yang positif seperti donor darah atau aksi sosial lainnya. Tahun ini akan mulai dianggarkan untuk kegiatan tahun depan, sehingga saat peringatan May Day tidak lagi digelar dengan demonstrasi tapi ada kegiatan yang lebih bermanfaat," ucap Ruffindy, kemarin.

Beberapa perusahaan lanjut Ruffindy mengaku sangat mendukung terobosan

baru yang akan dilaksanakan tahun depan. Rencana tersebut akan disosialisasikan lebih lanjut kepada seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Karimun.

Adanya kegiatan positif berupa bakti sosial dan sebagainya menurut Ruffindy juga didasari oleh surat edaran dari Gubernur Kepri, HM Sani, yang menginstruksikan agar digelarnya kegiatan positif saat May Day pada 1 Mei kemarin.

Namun Kabupaten Karimun sendiri masih belum sanggup melaksanakannya karena butuh proses dan sosialisasi, sehingga dipastikan baru akan dilaksanakan pada tahun mendatang.

Disinggung seberapa yakin Disnaker akan program tersebut terhadap kegiatan sosial dihari May Day serta seberapa besar animo para buruh? Ia menilai hal itu sudah mulai disambut baik para pekerja, tinggal menunggu pemrataan sosialisasi.

Ruffindy juga memberikan gamba-

ran seperti yang digelar Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) di Hotel Alishan Selasa kemarin (6/5), yang memperingati May Day dengan berdialog bersama pemerintah, sehingga akan lebih mengena dan dapat diketahui berbagai permasalahan yang dialami para pekerja.

"Mudah-mudahan para pekerja mengerti apa yang kita lakukan ini untuk kebaikan mereka juga. Yang jelas akan lebih efektif jika digelar dengan kegiatan sosial, tidak lagi ada kerugiankerugian yang ditimbulkan dalam aksi demo. Pertama efeknya tidak ada macet atau jalan tersendat, kemudian mindset masyarakat mengenai hari buruh sedunia masih terfokus kepada hari libur.

Padahal sebetulnya 1 Mei itu merupakan hari dimana mereka (para buruh) melakukan kegiatan sesama para pekerja dalam hal yang positif untuk masyarakat," pungkasnya. (gan)

Fun Bike Tour The Karimun Diikuti Ratusan Pesepeda KARIMUN (HK) — Ratusan pesepeda lokal maupun mancanegara mengikuti Fun Bike Tour The Karimun, yang digelar Dinas Pariwisata Seni dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Karimun, Sabtu (10/5) pukul 07.00 WIB yang dibuka secara resmi oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun di Coastal Area.

Kegiatan ini lebih meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya, karena diikuti oleh berbagai kalangan pecinta sepeda dari luar negeri seperti Malaysia dan Singapura serta diramaikan juga pesepeda lokal di Provinsi Kepri.

Ada dua ketogri dan rute yang ditentukan panitia da-

lam kegiatan tersebut, pertama kategori dewasa melewati rute sejauh 28 kilometer yang akan dimulai dari Panggung Rakyat Coastal Area menuju Jalan Nusantara, Jalan H Arab melewati Jalan R Usman ke arah RSUD Kabupaten Karimun, mengikuti Jalan Poros, Studion Badang Perkasa, Bandara Sei Bati, lurus kearah Kampung Baru dan memutar kejalan pesisir Coastal Area dan finis di depan panggung rakyat Coastal Areadengan jarak yang ditempuh lebih kurang 28 kilo meter.

Terakhir adalah kategori anak-anak dan ibu-ibu yang akan menempuh perjalanan sejauh 10 kilometer dimulai

dari mulai Panggung Rakyat Coastal Area, berputar ke jalur yang berlawanan menyusuri jalan pesisir ke ujung jalur Coastal Area dan kembali lagi ke garis start.

Dalam kesempatan itu Bupati Karimun, Nurdin Basirun yang melepas kegiatan tersebut secara resmi mengatakan, diharapkan akan memberikan dampak yang positif bagi daerah khususnya bagi masyarakat.

"Berbagai upaya terus kita lakukan dalam meningkatkan kunjungan wisman dari manca negara. Salah satunya adalah dengan Fun Bike Tour The Karimun ini," kata Nurdin.

Kepala Disparbud Kabu-

Raja Asmah Rafiq Kembali Pimpin BKMT KARIMUN (HK) — Raja Asmah Rafiq kembali pimpin Badan Kontak Majelis Ta'lim (BKMT) Kabupaten Karimun, yang ditandai dengan pelantikan pengurus periode 20122017 pada Sabtu kemarin (10/ 5) di Gedung Nasional oleh Ke-

tua Pengurus Wilayah BKMT Provinsi Kepri, Hj Masita HM. Dalam kesempatan itu Hj Masita mengatakan, negeri kita disebut dengan Dunia Melayu Dunia Islam dan Maritim. Untuk itu besar cita-cita BKMT agar pemerintah dapat

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

KETUA Pengurus Wilayah BKMT Provinsi Kepri, Hj.Masita HM. melantik pengurus daerah BKMT Kabupaten Karimun di Gedung Nasional, Sabtu (10/5). membangun masjid di setiap pesisir pantai pada pulau yang ada, sehingga saat kapal akan merapat akan tampak kegemilangan Islam dari kejauhan.

"Perlunya didirikan masjid di tepi laut atau biasa disebut dengan Masjid Terapung juga fungsinya adalah kalau ada yang pergi malaut atau yang baru pulang bisa melaksanakan sholat di masjid yang dibangun dekat dengan laut. Islam itu melekat atau berpengaruh besar di Kepri," katanya saat melantik para pengurus kecamatan dan daerah BKMT se Kabupaten Karimun itu.

Dia juga menyinggung soal kebiasaan masyarakat

yang katanya beragama Islam tapi suka ikut-ikutan merayakan pergantian tahun baru masehi, bakar petasan sambil bawa anak bayi meski sudah larut malam.

"Malah tahun baru agama lain yang dimeriahkan, ini sudah melenceng dari agama Islam. Kok bisa 1 Januari lebih megah dari pada 1 Muharram yang lebih senyap dan tidak ada aktivitas. Ini saya tidak setuju. Makanya tahun ini kita isi dengan kegiatan positif yang nilai Islaminya lebih kental. Ibu-ibu BKMT juga perlu turun tangan untuk memeriahkan 1 Muharram," katanya.

Sementara itu, Bupati

paten Karimun, H Suryaminsyah selaku Ketua Panitia pelaksana mengatakan, dengan adanya peningkatan jumlah peserta dari tahun ketahun, pihaknya pun menyediakan berbagai macam hadiah utama seperti kulkas, mesin cuci, televisi, sepeda dan ratusan hadiah hiburan.

"Ini menjadi agenda rutin kami (Disparbud-red) dengan tujuan untuk menyehatkan masyarakat melalui olahraga ini. Selain itu pula untuk menggali bakat masyarakat dan tentunya tidak kalah pentingnya adalah untuk menarik minat para wisatawan berkunjung ke Kabupaten Karimun," katanya. (gan) Karimun, Nurdin Basirun menanggapi terkait harapan agar para kepala daerah membangun masjid di setiap pesisir atau pantai dengan konsep terapung, dinilai cukup bagus.

"Tapi ada permasalahan baru, kalau kita bangun masjid dengan lokasi yang saling berdekatan dengan masjid sekitar ditakutkan tidak ada jamaahnya. Namun untuk tahap awal di Kabupaten Karimun sudah ada simbol kejayaan bagi Islam, yakni tugu MTQ yang merupakan ikon kita," ucapnya.

Ketua BKMT Kabupaten Karimun, Raja Asmah Rafiq mengatakan, keberadaan BKMT Kabupaten Karimun perlu disuport oleh masyarakat. Sehingga dalam bekerja tidak sendiri-sendiri. Apa lagi dizaman sekarang ini kecanggihan era globalisasi sudah mempengaruhi gaya hidup generasi penerus.

"Kita akan mulai melakukan pembinaan dan pendekatan kepada para pelajar. Insyaallah secara perlahan tapi pasti mereka harus kita bina. Yang kita khawatirkan adalah masalah narkoba, dimana saat ini sudah mulai merambah kepada kalangan pelajar. Maka dari itu persiapan dasar pun perlu kita lakukan yakni dari lingkungan terkecil dulu yaitu keluarga," katanya. (gan) Editor: Nico, Layouter: Ricoh Polda

Senin, 12 Mei 2014

Samuel Tinggalkan Inter

22 Samuel

MILAN (HK) — Bek veteran, Walter Samuel memilih untuk meninggalkan Inter Milan saat musim ini berakhir.

"Apakah saya akan tetap tinggal di Inter? Saya tak berpikir demikian," kata Samuel di FcInterNews yang dikutip Football Italia.

Dengan keputusan itu, maka petualangan Samuel bersama Inter selama lebih dari delapan musim pun berakhir. Membela La Beneamata selama itu, Samuel tercatat mengoleksi 14 trofi mayor maupun minor. Samuel juga menjadi bagian kesuksesan besar Inter saat meraih treble di musim 2009/ 2010, kala dilatih oleh Jose Mourinho. (dts)

Atalanta Pecundangi Milan BERGAMO (HK) — AC Milan harus pulang dengan hampa setelah takluk dari Atalanta dengan skor 2-1 di Stadio Atleti Azzurri d'Italia, Minggu (11/5) malam.

AFP

GOL PENALTI — Tendangan penalti pemain Atlanta German Denis. AC Milan kalah 2-1.

Rossoneri unggul terlebih dahulu setelah Gianpoalo Bellini mencetak gol bunuh diri. Namun Atalanta berhasil membalas lewat tendangan penalti German Denis dan Franco Brienza.

Orobici dicatat melakukan penguasaan lebih banyak oleh Soccernet di paruh pertama laga, sebanyak 52 persen. Mereka melakukan sepakan ke gawang sebanyak 11 kali, tapi cuma satu yang tepat sasaran. Sementara itu, Milan yang sembilan kali melakukan percobaan dan ada dua yang menemui bidang. Satu diantara percobaan itu, membentur tiang gawang.

Usaha dari Mario Balotelli di menit 41 merupakan kans Milan yang memebentur

tiang itu. Tak ada gol tercipta, saat turun minum skor masih kaca mata alias 0-0.

Enam menit setelah restart, Milan berhasil mengemas gol pertama. Kesalahan Gianpaolo Bellini saat mengantisipasi umpan silang Sulley Muntari dari sayap kiri menjadi penyebabnya.

Bellini melakukan antisipsi dengan tekel, tapi bola malah mengarah masuk ke dalam gawang yang dikawal oleh Andrea Consigli. Atalanta bisa membalas 15 menit berselang. Gol itu diciptakan oleh German Denis lewat titik putih.

Sebelumnya, terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh Kevin Constant pada Carlos Carmona di kotak

enam belas. Milan mendapatkan peluang sepakan bebas di menit 85. Sial, eksekusi Mario Balotelli masih membentur pagar hidup Atalanta.

Di masa injury time, sepakan Balotelli kembali menemui mistar gawang.

Kesialan Milan mencapai puncaknya saat sepakan jarak jauh Brienza di menitmenit akhir, melengkung masuk ke pojok kanan atas gawang yang dikawal oleh Marco Amelia. Tak lama kemudian laga selesai, Milan kalah dengan skor akhir 1-2.

Dengan hasil ini, Milan tertahan di posisi delapan klasemen dengan raihan 54 poin. Sementara itu, Atalanta ada di posisi 11 dengan raihan 50 poin. Kans Milan untuk meraih tiket ke Liga Europa pun boleh dibilanng berat. Kendati cuma berjarak satu angka dari Torino yang ada di posisi enam klasemen, Ciro Immobile dkk belum memainkan laga ke-37. (dts)

IS Pulangkan Dikri dan Mariando gabung di timnas U-19 ketika skuat 'Garuda Muda' JAKARTA (HK) — Pelatih menjuarai Piala AFF pada tim nasional InSeptember tahun lalu. donesia U-19 InNamun saat mulai pedra Sjafri (IS) musatan latihan di memutuskan unKota Batu, dia harus dituk memulangcoret lantaran mengalakan dua pemain mi cedera akibat kecelayang baru dipangkaan yang menimpanya gil, Dikri Yusron di kampung halaman. dan Mariando Sementara itu MarDjonak Uropmaiando adalah gelandang Indra Sjafri bin. Mereka tak timnas U-19 ketika Inlolos dari tes medis. donesia merebut juara Dikri dan Mariando HKFA Youth Invitation Tourmerupakan pemain lama nament 2013 di Hong Kong. timnas U-19. Namun kedu- Pemain asal Papua itu bahanya terpaksa tersingkir kan meraih gelar pemain lantaran terganjal masalah terbaik di ajang tersebut. kesehatan dan cedera.

Akan tetapi jelang selekDikri merupakan penjaga si timnas U-19 di Piala gawang yang pernah ber- AFF, Mariando terpaksa

Tak Lolos Tes Medis

CMYK

ditepikan oleh Indra Sjafri lantaran dia terserang penyakit Hepatitis B. Dia pun diberi waktu untuk menjalani pengobatan.

Melihat kondisi mereka yang sudah membaik, Indra mencoba memanggil mereka untuk kembali menjalani tes kesehatan. Namun setelah melewati rangkaian tes, keduanya dinilai belum memenuhi standar.

"Kami sudah melakukan tes kepada mereka, yaitu tes kesehatan, lalu fisik, teknik dan mental.

Karena keduanya belum memenuhi standar timnas dalam tes kesehatan, maka tidak perlu diteruskan ke tes tahap berikutnya," ungkap Indra. (bln)

Editor: Yuri, Layouter: Novrizal

Iklan

Senin, 12 Mei 2014

23

Senin, 12 Mei 2014

24

Dispora Tanjungpinang Gelar Rapat Koordinasi Pemuda dan Olahraga

KADISPORA Tanjungpinang Juramadi Esram. WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul.

TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 152 peserta terdiri dari para guru olahraga SD, SMP dan SMA, serta SMK Negeri dan Swasta di lingkungan Kota Tanjungpinang, mengikuti Rapat Koordinasi Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang. Kegiatan tersebut

SAMBUTAN sekaligus membuka kegiatan oleh Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul.

diselenggarakan selama dua hari mulai tanggal 5 hingga 6 Mei 2014 itu, dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul S.Pd, Senin (5/5) di Restoran Nelayan Kota Tanjungpinang.

Kegiatan Rapat Koordinasi dilaksanakan dengan tujuan untuk

PAPARAN materi oleh narasumber.

WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul, Juramadi Esram dan peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya.

SALBIAH dan narasumber, serta panitia.

menyamakan visi misi tentang pembinaan dan pengembangan olahraga pendidikan diantara tenaga keolahragaan Pemerintah Kota Tanjungpinang. Selain itu, bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan guru-guru olahraga sekolah se-Kota Tanjungpinang, serta untuk mensinergikan program pembinaan dan pengembangan olahraga

antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan tenaga keolahragaan.

Hadir sebagai nara sumber pada kegiatan itu antara lain dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, serta nara sumber dari Universitas Sebelas Maret dan Universitas Negeri Jakarta.

Foto dan Narasi : Rusmadi

PESERTA menyampaikan pertanyaan kepada narasumber.

KASUBAG Umum dan Kepegawaian Dispora Tanjungpinang Salbiah.

Disparekraf Kota Tanjungpinang Gelar Sosialisasi Gerakan Cinta Benda Cagar Budaya TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Kota Tanjungpinang menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Gerakan Cinta Benda Cagar Budaya. Kegiatan tersebut diikuti 120 peserta, dibuka secara resmi oleh Kepala Disparekraf Kota Tanjungpinang Drs Efiyar M Amin, Kamis (8/5) di Hotel Sampurna Jaya Tanjungpinang.

Dalam sambutannya Efiyar mengatakan museum merupakan lembaga yang sangat penting dalam sejarah kekinian. Museum harus dijadikan sebagai pusat history masa lalu, kreativitas kekinian dan inspirasi masa depan. Museum harus menjadi tonggak kelembagaan yang dapat menjaga, memelihara, dan memberi informasi kepada publik tentang sejarah kejayaan masa lalu.

“Oleh sebab itu, memandang museum jangan hanya sebatas tempat menyimpan sejarah kuno di masa lalu, tetapi harus dapat dijadikan inspirasi untuk pengembangan sejarah masa depan. Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional untuk masa depan tidak dapat dilepaskan oleh sejarah masa lalu. Jangan sesekali

sejarah masa lalu menuju masa depan,” Ujarnya.

Kepala Bidang Permuseuman Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Tanjungpinang, Drs H Tamrin Dahlan M.Si dalam laporannya menyampaikan, maksud dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan itu adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Kota Tanjungpinang untuk lebih menghargai peninggalan sejarah warisan budaya khazanah Melayu Riau untuk sama-sama melakukan penyelamatan terhadap benda cagar budaya yang nantinya dapat menjadi pengetahuan bagi generasi penerus.

“Kegiatan Sosialisasi Gerakan Cinta Benda Cagar Budaya ber-

jumlah 120 orang terdiri dari guru sejarah SMP dan SMA, Tokoh Masyarakat dan pemilik Benda Cagar Budaya Bergerak di Kota Tanjungpinang,” ujar Tamrin.

Kegiatan Sosialisasi Gerakan Cinta Benda Cagar Budaya dilaksanakan selama 1 (satu) hari pada tanggal 8 Mei 2014, dengan menghadirkan nara sumber antara lain Kasubdit Pengembangan Dan Pemanfaatan Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan RI Dani Wigatna dan dari Museum Nasional Jakarta Dedah Rufaedah Sri Handari.

melupakan sejarah. Sejarah masa lalu harus menjadi pioner dalam perencanaan pembangunan di masa depan. Masa lalu yang kelam harus dapat dijadikan sempadan di masa kini. Masa kini merupakan awal masa lalu untuk masa depan, kata Efiyar.

Ditambahkannya lagi, kegiatan Sosialisasi Gerakan Cinta Benda Cagar Budaya, bukan hanya sekedar kegiatan rutinitas belaka, tetapi jauh dari itu, yaitu menanamkan konsep cinta benda cagar budaya kepada masyarakat sebagai titipan sejarah masa lalu untuk kita pelihara, kita jaga dan Foto dan Narasi : Rusmadi kita rawat sehingga bukti sejarah masa lalu tidak terlupakan oleh generasi masa kini dan generasi mendatang.

“Museum yang baik harus dapat menjembatani informasi masa lalu pada generasi mendatang. Dengan demikian museum benar-benar dapat berfungsi sebagai lembaga edukasi, lembaga informasi dan lembaga penelitian di masa yang akan datang. Generasi muda dan kita yang hidup sekarang ini harus menjadikan bukti sejarah masa lalu yang tidak boleh dilupakan, sebab meninggalkan sejarah masa lalu berarti memutus mata rantai KETUA LAM Kepri Abdul Razak menyerahkan cendramata kepada narasumber Dani Wigatna.

TAMRIN Dahlan dan narasumber Dedah Rufaedah Sri Handari, serta Panitia Sosialisasi Gerakan Cinta Benda Cagar Budaya.

PENYELESAIAN adminstrasi oleh peserta sosialisasi.

KEPALA Disparekraf Kota Tanjungpinang Efiyar KABID Permuseuman Kota Tanjungpinang M Amin.

Tamrin Dahlan.

PENYERAHAN cendramata kepada narasumber Dedah Rufaedah Sri Handari oleh panitia sosialisasi.

PAPARAN materi oleh narasumber dari Direktorat Pelestarian Cagar NARASUMBER dari Museum Nasional Jakarta Dedah Rufaedah Sri Budaya Dan Permuseuman Kemendikbud RI Dani Wigatna.

Handari, menyampaikan materi sosialisasi.

CMYK

Editor: Eddy , Layouter: Syahrial Anwar