Haluankepri 13des13

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Jumat, 13 Desember 2013 9 Safar 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 13/12 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

Kepri Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi BATAM (HK) — Pemerintah Provinsi Kepri berhasil menduduki peringkat kedelapan dan meraih penghargaan sebagai Badan Publik Terbaik kategori Provinsi se-Indonesia dari Komisi Informasi Pusat.

Penghargaan diserahkan Wakil Presiden, Boediono kepada Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Kamis (12/12).

Prestasi ini terbilang spe-

sial mengingat Provinsi Kepri mampu berada di atas provinsi yang sudah mapan seperti Riau, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah bahkan DKI Jakarta. MenuKepri Raih Hal 7

IST

WAGUB Kepri Soerya Respationo menerima penghargaan dari Wapres Boediono di Jakarta, Kamis (12/12).

Mustofa Widjaja Tersingkir 10 Nama Lolos Jadi Calon Ketua BP Batam TANJUNGPINANG (HK) — Mustofa Widjaja, mantan Ketua Badan Pengusahaan (BP) Batam tersingkir dari daftar calon Ketua BP Batam.

Selain Mustofa, nama tenar lain yang ikut tergusur adalah mantan Plt Gubernur Riau, Mambang Mit dan Staf Ahli Pemerintah Provinsi Kepri, Syamsul Bahrum.

ANGGOTA DPRD KEPRI KIAN RAJIN BOLOS Jelang Pemilu 2014 TANJUNGPINANG (HK) — Menjelang Pemiliham Umum Legislatif 2014, tingkat kehadiran anggota DP-

RD Provinsi Kepulauan Riau dalam rapat paripurna dan rapat-rapat lainnya terus menurun. Badan Kehormatan (BK) diminta aktif dan mengambil tindakan tegas

terhadap wakil rakyat yang rajin membolos tersebut.

Kondisi yang cukup memprihatinkan itu disampaikan Ketua DPRD Kepri, Nur Syafriadi saat akan

membuka rapat paripurna di gedung DPRD Kepri di Dompak, Tanjungpinang, dengan agenda Pergantian Antar Waktu (PAW), Kamis (12/12).

"Padahal selaku

ketua DPRD, selalu mengingatkan kepada anggota dewan agar mengikuti peraturan dan agenda yang telah dijadwalkan. Sekali lagi, saya Anggota DPRD Hal 7

Sutana dan Nana Marlina Liputan Tanjungpinang Kepastian tersebut merupakan hasil tes lanjutan calon Ketua BP Batam yang dilakukan oleh Tim Independent Assesment Cenetre Test (ACT) Universitas Indonesia (UI) yang disampaikan oleh Ketua Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) setelah menggelar rapat dan mengambil keputusan di Batam, Kamis (12/12).

Dari 23 kandidat yang mengikuti tes, kini tersisa 10 nama dan selanjutnya akan mengikuti tes wawancara.

Adapun ke-10 kandidat yang melaju ke tahapan berikutnya adalah, Jon Arizal, Thahjo Prionggo, Agastya Hari Marsono, I Wayan Subawa, Donal Dolok Panjaitan, Asroni Amran Mangara Harahap, Budi Setyanto, Agus Hamdani Canny, Puddu Razak Mansur dan Fatdjeri Razi. Sedangkan nama yang tidak lolos seleksi yaitu, Mustofa Widjaja, Mambang Mit, Syamsul Bahrum, Fitrah Kamaruddin, Istono, A Gani Lasya dan Dwi Joko Wiwoho.

Mustofa Widjaja Hal 7

Rere Gocing

Lepas Implan JAKARTA (HK) — Pemasangan implan di bagian bokong, ternyata bisa membuat ketidaknyamanan saat menyetir. Pengalaman itu dirasakan oleh penyanyi dangdut Rere Gocing (Goyang Pancing).

"Dulu itu pas masih pakai implan di bokong kalau nyetir mobil kaya ada yang ganjel. Terasa risih sekali.

Terus k alau jalan berat.

Sekarang sih setelah lepas implan di bokong sudah nyaman," ungkapnya saat ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Rabu (11/12).

Keputusan melepas implan yang saat itu diakui untuk Lepas Implan Hal 7

MANGKIR PARIPURNA — Menjelang pemilu 2014, sejumlah anggota DPRD Kepri mulai jarang masuk ke kantor dan mangkir rapat. Terlihat banyak kursi yang seharusnya diduduki anggota dewan, kosong saat pelaksanaan rapat paripurna di gedung DPRD Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Kamis (12/12).

SUTANA/HALUAN KEPRI

Rumah dan Penghuni 21.599 Kasus Jerat WNI di LN Hangus Terbakar KARIMUN (HK) — Warga di RT 02 RW 03 Kampung Pelipit, Kelurahan Tanjungbalai, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (12/12) dini hari yang tengah terlelap tidur dikejutkan dengan terbakarnya sebuah rumah di kawasan tersebut. Lebih kaget lagi, kebakaran tersebut mengakibatkan satu-satu-

nya penghuni rumah itu yakni Saleh (38), ikut hangus terpanggang api.

Edy, salah seorang warga di Pelipit mengatakan, kebakaran tersebut terjadi begitu cepat sehingga banyak tetangga yang tidak mengetahui.

Warga mulai berdatangan, ketika asap mulai membumbung tinggi dari lokasi kejadian. Hanya saja, ketika warga mulai berdatangan, rumah korban sudah mulai habis dilalap sijago merah.

Rumah dan Penghuni Hal 7

BATAM (HK) — Direktur PerlinduTKI dibawa ke Batam untuk selanjutnya ngan Warga Negara Indonesia dan diberangkatkan ke negara Malaysia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Singapura.

Luar Negeri (Kemenlu), Tatang S Razak "Bahkan setelah dari Batam dan menyatakan, sepanjang tahun 2013, tiba di Malaysia, ada juga yang ketercatat ada 21.599 kasus yang memudian sampai ke negara Timur Tenimpa WNI di luar negeri yang sebagian ngah seperti Mesir dan Syiria," katanya. besar adalah Tenaga Kerja Indonesia.

Kata Tatang, data yang didapat Jumlah ini meningkat dibanding tahun Kemenlu RI, saat ini, untuk jumlah 2012 yang sebanyak 19.218 kasus.

WNI yang berada di luar negeri seba"Jumlah tahun ini baru dihitung per 21.599 Kasus Hal 7 10 Desember. Sementara kasus pada tahun 2012, didominasi oleh TKI yang lari dari majikan ke kedutaan besar republik Indonesia (KBRI)," katanya dalam Hutan Lindung Dibabat Hal 9 jumpa pers usai menggelar rapat koordinasi bersama peme123 CPNS K1 Pemprov Kepri Jadi PNS Hal 17 rintah daerah tentang penanganan kasus WNI/TKI korban tindak pidana perdagangan orang dari luar negeri dan di daerah perbatasan, Rabu (11/ 12) di Hotel Novotel, Batam.

Tatang menegaskan, Pulau Batam sudah tercatat menjadi tempat pengiriman TKI HATI-hatilah terhadap senda gurau, yang non prosedural (ilegal). karena tidak sedikit bahaya yang Menurut datanya, kebanyaterdapat didalamnya. Berapa banyak kan para TKI ilegal tersebut, senda gurau anatara dua sahabat berasal dari Provinsi Nusa yang berakhir pada perkelahian.

Tenggara Barat (NTB).

Dunia adalah perniagaan, pasarnya Dari daerah asal, para calon ialah menyendiri, modalnya adalah taqwa, dan labanya adalah surga.

(Aku Sulaiman ad-Darani)

Senda Gurau

ILHAM/HALUAN KEPRI

PETUGAS kepolisian mengevakuasi jenazah Saleh, korban kebakaran rumah di RT 02 RW 03 Pelipit, Kamis (12/12) dini hari.

Sarat dengan Nilai Agama dan Adat Urang Awak ‘Bahoyak Tabuik’ (selesai)

PESTA Budaya Tabuik memang beda dari pesta budaya lainnya. Di samping mempunyai daya tarik yang luar biasa dan mempunyai nilai historis, spritual dan budaya yang cukup tinggi, pesta Tabuik juga mampu membangkitkan semangat kebersamaan diantara sesama warga Minang, khususnya warga Kabupaten Padang Pariaman.

Sarat dengan Hal 7

NET

PERAYAAN tabuik di Pariaman.

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas

Ekonomi BERBAGAI istilah digunakan oleh berbagai negara dalam menyusun strategi pembangunan spasial akan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan industri stratejik yang berorientasi ekspor. Di tahun 1970-an negara Irlandia menggunakan istilah IFZ dengan sebutan “Industrial Free Zone” dan berubah di tahun 1975 menjadi “Export Free zone (EFZ). Begitu juga Korea (1975) menamakan “Duty Free Export Processing Zone” dan kemudian lebih dikenal dengan “Free Export Zone”. Di tahun 1983 negara India memakai istilah FTZ dengan panggilan “Foreign Trade Zone” di tahun yang sama Uni Emirat arab memakai terminologi FZ (Free Zone).

China kemungkinan negara pertama yang menggunakan kata

Jumat, 13 Desember 2013

Strategi Pembangunan Membangun Zonasi Ekonomi Stratejik SEZ (Special Economic Zone) di tahun 1979. Untuk Indonesia, konsep yang dikembangkan ada dua yakni FTZ dan SEZ. Untk FTZ tentunya diawali untuk pertama kalinya dengan ditetapkannya FTZ Sabang (2000) dan baru diikuti dengan FTZ Batam, Bintan dan Karimun (2007) termasuk kawasan FTZ Pulau Janda Berias (2011). Dalam perjalannya khususnya FTZ BBK ini terus berbenah diri dalam rangka menarik investasi terutama di FTZ Batam yang sempat berstatus BZP (Bonded Zone Plus) tahun 2006-2007 sebelumnya BZ (Bonded Zone) 1998-2005 atau Bonded Warehuse (1971-1998),

DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com namun secra “de-facto” (export led-industrializapraktek kebijakan pengetion), berkorelasi dengan mbangan ekonomi idenMNC (Multi-National tik atau sebangun dengan Cooperation), dan tentuFTZ. nya berhubungan dengan Jika dirunut, masih berbagai fasilitas perpabanyak lagi contoh kawajakan (tax holiday/tax san sejenis yang membeexemption, tax reduction) rikan berbagai insentif atau aneka “taxe incenekonomi dan non-ekonomi tives” lainnya. Namun Bahrum bagi menarik masuknya dari catatan The World investasi asing. FTZ/SEZ/FZ/FE/ Bank Investment Survey(2012) EFZ/DFEPZ apapaun namanya atas 24.000 perusahaan dengan kawasan ini berkaitan dengan sampel di 58 negara menunFDI (Foreign Direct Investment), jukkan bahwa ternyata dari tuberhubungan dengan strategi ELI juh indikator yang diukur ne-

nandakan hambatan-hambatan utama dalam invetasi (1). Ketidakpastian berbagai aturan yang ada termasuk kebijakan ekonomi (23 %), (2). Ketidakpastian makro ekonomi/18 %, (3). Hambatan dari sisi perpajakan /15 %, (4). Keahlian, pendidikan dan ketenagakerjaan/5 % (5). Praktek anti persaingan/5 %, (6). Tindakan kriminalitas, pencurian dan ketidakaturan (2%).

Merujuk pada catatan di atas menunjukkan bahwa investor membutuhkan adanya kepastian aturan dan kebijakan ekonomi yang pro-investasi dan relatif dinamis agar bisa mengjawab persoalan ekonomi sesuai dengan

2

kondisi global yang terus bersaing dibalik berbagai gejolak yang ada. Apalagi aspek regulasi yang tidak mungkin dilanggar meskipun bisa berubah-ubah.

Untuk menjawab ini, tentunya setiap Pemerintah di setiap negara harus mengambil kebijakan pro-aktif. Kawasan yang berpotensi untuk memperkuat kemajuan ekonomi harus dapat dimanfaatkan secara optimal, sehubungan dengan hal tersebut perlu ada pengautan baru misalnya dalam membuka akses pasar dengan memperhatikan kelayakan ekonomis, tingkatkan pelayanan investasi dengan mengembangkan berbagai fasilitas yang menunjang serta tentunya diperkuat pula dengan pengembangan infrastuktur stratejik.

Insya Allah kita memahaminya.

KPPU Soroti Bisnis Perbankan BATAM (HK) - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menyoroti bisnis perbankan di Indonesia yang dinilai telah mengarah pada persaingan monopolistis (empiris), berpotensi kartel. tor KPPU Batam, Kamis (12/ Yusri dan Nana Liputan Batam Bahkan KKPU juga menduga terdapat potensi penyalahgunaan posisi dominan sebagaai akibat dari tren merger dan akuisisi, terutama oleh bank besar terhadap bank kecil.

Sebagaimana disampaikan Komisioner Ketua Bidang Humas dan Hukum KPPU RI Dr Muhammad Syarkawi Rauf saat berdiskusi dengan media tentang Kajian Industri Sektor Unggulan dan Infrastruktur Daerah di Kan-

12). Syarkawi didampingi Ketua KPPU Batam Andi Zubaidah Assat.

Dikatakan Syarkawi, langkah-langkah yang menjadi titik perhatian KPPU adalah untuk menurunkan suku bunga kredit bank dengan cara pendekatan koordinatif. Sedangkan dalam hal dugaan pelanggaran, yaitu dari sisi penegakkan hukum, maka sepanjang belum ada bukti atau indikasi kuat, tindak lanjut penanganannya dinilai sulit.

Sejak awal 2013, KPPU telah melakukan investigasi

terkait dugaan monopoli tersebut. Bahkan KPPU juga telah memanggul 10 dari 14 bank besar di Indonesia dalam investigasi tersebut.

Syarkawi mengatakan, sejak lama struktur perbankan di Indonesia dikuasai oleh 14 bank besar (systematically important bank). Pada pertengahan September 2009, 14 bank tersebut memenuhi himbauan BI untuk menurunkan suku bunga DPK (dana pihak ketiga) mendekati BI rate. Salanjutnya, pada akhir 2009, pangsa aset ke 14 bank tersebut sekitar 69 persen, kredit 69 persen dan pangsa dana 71 persen. Sepanjang 2010-2011, KPPU meyakini tidak ada perubahan siknifikan dalam komposisi struktur tersebut.

Syarkawi memaparkan, di beberapa negara Asia, seperti Malaysia, Bangkok, Sin-

gapura, Thailand dan lainya yang memiliki industri perbankan, memberikan suku bunga yang rendah kepada nasabah. Sementara di Indonesia, suku bunga sangat tinggi, sehingga masyarakat tidak bisa memanfaatkannya dengan maksismal.

Bahkan, sebut Syarkawi, suku bunga mikro di Indonesia tertinggi di Asia, yang mana hal tersebut sangat menghambat pertumbuhan bisnis sektor mikro, apalagi menjelang AFTA (Asean Free Trade Area/perdagangan bebas Asean) 2015.

Hal ini merupakan dampak dari praktek tawar menawar bunga antara pihak bank dengan nasabah. Pemilik modal besar saat akan menempatkan uangnya di bank menawar dulu, apabila bunga deposito tinggi, maka akan menempatkan uangnya

di bank tersebut. Akibat tawar menawar tersebut, perbankan juga harus menutupinya dengan meninggikan suku bunga kredit.

Hal ini terjadi rata-rata pada bank BUMN yang mana nasabahnya juga perusahaan BUMN dengan dana besar.

Padahal, sebut Syarkawi, perbankan sangat banyak di Indonesia, yang seharusnya membuat suku bunga semakin rendah dan kompetitif.

Kenyataanya, suku bunga justeru tinggi.

KPPU berharap masyarakat memberikan informasi apabila menemukan praktek monopoli atau persaingan usaha yang tidak sehat di Industri perbankan. Hal ini untuk menegakkan Undang undang Nomor 5 tahun 2009 tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. ***

ILUSTRASI

DUGAAN MONOPOLI — Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menilai perbankan di Indonesia telah mengarah pada persaingan monopolistis (empiris) yang berpotensi kartel. Karena itu KPPU saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan tersebut dengan harapan berbankan ke depan lebih kompetitif.

Editor: Nana Marlina, Layouter: Zikri

CMYK CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

3

Lengkapi Natal dengan TAKAdeli BATAM (HK) — Perayaan Natal segera tiba.

Saatnya pula memilih aneka kue dan parcel untuk keluarga, teman, rekan maupun karyawan dari TAKAdeli Cake Boutique.

Nana Marlina Liputan Batam "Dalam ranga memeriahkan Natal dan Tahun Baru 2014, TAKAdeli kembali

menghadirkan produk-produk unggulan, di antaranya aneka cookies, parcel, cake kemas, paket mini-mini, log cake, dan cake yang bertemakan kental dengan nuansa

Natal. Perayaan Natal Anda akan semakin lengkap dengan TAKAdeli," promo Manager Marketing TAKAdeli M

Parso, Kamis (12/12).

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ujar Parso, produk cookies dan Parcel menjadi

"Satunya Kata dan Perbuatan", Dr, H.M. Soerya Respationo, S.H., M.H.

Jangan Melihat Masa Depan dengan Mata Buta

Bagian 50 DI awal tayangan yang disusun tersebut, Sata mendengar kurang lebih kalimat,"Sejarah dunia...adalah biografi orang-orang besar," Saya tidak membantah pernyataan yang dikutip dari Carlyle dalam bukunya On Heroes, Hero Worship and Heroic in Hsitory (Para Pahlawan, Pemujaan Pahlawan dan Kepahlawanan dalam Sejarah) sehingga menurut pemikir semacam ini, Carlyle, perubahan sosial dapat terjadi karena munculnya seorang tokoh atau pahlawan yang menarik simpati para pengikutnya yang kemudian mengubah masyarakat. Inilah yang oleh kalangan sosiologi dinamakan dengan great individuals as historical force.

Jalan perubahan masyarakat ditentukan oleh jalan kehidupan para tokohtokoh besar yang kharismanya mampu menyihir masyarakat secara luas. Akan tetapi, sejarah maupun perubahan

sosial juga sesungguhnya dapat dibentuk dari adanya sosial movement (gerakan sosial) atau perubahan akan ideas; pandangan hidup, pandangan dunia dan nilai-nilai. Mazhab ini berpendapat bahwa penyebab utama perubahan adalah ideas. Max Weber adalah salah satu yang memiliki pandangan ini dalam bukunya The Sosiology of Religion. Ia banyak menekankan betapa berpengaruhnya ide terhadap suatu masyarakat.

Gagasan tentang Sumpah Pemuda yang menyatukan Nusa, Nangsa, dan Bahasa dan agama dalam masyarakat kita, menjadi cikal bakal Indonesia.

Ide tentang Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika, misalnya, terbukti ampuh menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari keretakan. Sehingga kita harus berikhtiar menggali bukan hanya tokoh-tokoh besar, tetapi juga gagasan, idea yang besar untuk membangun masa depan bangsa, yang ide dan gagasan itu hendaknya dapat menjadi bagian dari Kearsipan.

Saya ingin mengungkapkan suatu fakta tentang ide, gagasan, bahkan mungkin juga nilai-nilai budaya yang mengubah masyarakat, mengubah sejarah suatu bangsa yang datangnya bukan dari tokoh besar.

Di Jepang, misalnya. Moral Ninomiya Kinjiro yang menjadi inspirasi akan etos kerja telah diterapkan dalam praktik pendidikannya. Kinjiro adalah anak desa yang miskin. Saking miskinya, orang tuanya tak mampu membeli alat penerangan. Ia kemudian belajar dengan menggunakan penerangan dari kunangkunang yang dimasukan ke dalam botol. Selain itu, dia juga harus belajar sambil bekerja, membawa kayu bakar.

Berkat kejujuran, ketekunan, dan kerja keras, akhirnya kinjiro dapat menjadi Samurai, suatu jabatan yang terhormat pada masa itu. Semangat Kinjiro ini yang barangkali mengilhami ide,

gagasan yang tertanam di alam bawah sadar masyarakat Jepang sehingga di setiap sekolah di Jepang, patung Kinjiro yang sedang membaca buku dengan kayu bakar di pundaknya selalu ada.

Kejujuran, etos kerja, dan semangat bangsa Jepang dapat dirasakan lahir melalui sebuah proses yang panjang yang diilhami sebuah idea, gagasan yang kreatif menempatkan Kinjiro yang bukan tokoh besar menjadi tauladan dan menjadikan masyarakat Jepang identik dengan masyarakat pekerja keras.

Nah, kalau disuruh bercerita tentang masyarakat Indonesia, saya ingin menceritakan anekdot, katanya, ada tiga ciri menonjol dari orang Indonesia, yaitu, jujur, pintar, dan pro pemerintah. Tapi sayangnya, manusia Indonesia itu hanya boleh memiliki dua ciri saja, sehinga hanya ada tiga jenis: pertama, kalau dia jujur dan pro pemerintah, biasanya tidak pintar. Kedua, kalau dia pintar dan pro pemerintah, biasanya tidak jujur, ketiga, kalau dia jujur dan pintar, biasanya tidak pro pemerintah (dan kerjanya asyik mengkritik pemerintah).

Gagasan besar yang terinspirasi dari masyarakat kecil dalam sejarah pergerakan Indonesia juga pernah muncul, gagasan Marhaenisme misalnya adalah ilham politik yang diperoleh Soekarno dari masyarakat kecil yang bernama Marhaen ketika Soekarno berusia 20 tahun. Dia definisikan; "Seorang Marhaen adalah orang yang mempunyai alat-alat yang sedikit. Orang kecil dengan milik kecil, dengan alat-alat kecil, sekedar cukup untuk dirinya sendiri. Marhaenisme adalah sosialisme Indonesia dalam praktik. Perkataan Marhaenisme adalah lambang penemuan kembali kepribadian nasional kami.

Mengetahui sejarah masa lalu jelas sangat berguna, agar kita tidak terjerumus dalam kesalahan yang sama. Seorang bijak bangsa ini mengingatkan,"Jangan sekali-kali melupakan sejarah... Dan gagasan besar sekalipun akan hilang dalam sejarah jika generasi penerusnya tidak berbuat, tidak bekerja tidak menyatukan kata-kata bijak menjadi perbuatan yang nyata. ***

IST

KARYAWAN TAKAdeli Cake Boutique memperlihatkan aneka cake yang ditawarkan menyambut Natal dan Tahun Baru 2014.

CMYK

pilihan utama pelanggan untuk disajikan di saat perayaan Natal dan Tahun Baru.

Ribuan toples cookies dan parcel Natal TAKAdeli laris manis.

TAKAdeli menyediakan puluhan rasa cookies, di antaranya Christmas Tee Cookies, Rainbow Cookies, Nastar, Fruly Coffe, Coconat Exotic, Putri Salju, Sagu Keju dan lainnya, ditawarkan dengan harga mulai dari Rp25 ribu per toples.

Baragam pilihan produk parcel dan kotak hantaran cookies bernuansa Natal exclusive juga disediakan TAKAdeli, dengan harga mulai dari Rp65.000 per paket.

"Konsumen dapat menentukan sendiri parcel Natal sesuai budget," ujar Parso.

Di samping itu, terdapat puluhan pilihan produk cake kemas, di antaranya aneka kue lapis, aneka brownis, cake durian, bolu tape ketan hitam, bolu tape pandan, aneka chiffon, aneka cake banana, raimbow cake kemas dan lainnya dengan harga mulai dari Rp25.000 per kemas.

Produk cake bernuansa Natal lainnya seperti minimini cake dan cup cake dengan harga mulai dari Rp45 ribu. Aneka cake tersebut bisa didapatkan dengan diskon 20 persen, yang merupakan dalam rangka Mid Year Sale TAKAdeli. Informasi lebih lanjut, kunjungi TAKAdeli terdekat. ***

Editor: Nana Marlina, Layouter:Syahrial

Dunia

Jumat, 13 Desember 2013

COFFEE MORNING H MUHAMMAD NABIL :

Menuju Anggaran Partisipatif

PEMBANGUNAN Daerah harus terus berjalan dengan mengedepankan kepentingan publik dan pertimbangan jangka panjang.

Pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota sering keteteran karena ketidaksiapan SDM maupun prilaku birokrasi yang cenderung menyimpang dan koruptif. Ini yang akhirnya menjadi tantangan terberat bagi penyelenggara pemerintahan. Selain transparansi, keterbukaan informasi publik, juga perlu dilakukan pola penyusunan perencanaan pembangunan dan anggaran secara partisipatif.

Di sini pulalah diperlukan peran serta masyarakat dalam pembangunan. Rasa kepedulian untuk memajukan daerah dan menjaga kondusivitas mutlak diperlukan. Secara personal memang agak sulit diimplementasikan, dan hampir pasti dihubungkan dengan status pribadi dengan institusi terkait. Sebagai modal dan gambaran bahwa kredibilitas seseorang pantas dimasukkan dalam personal advice sehingga proses pembangunan pemerintahan menjadi lebih komprehensif. Setidaknya bisa mel-

ibatkan kalangan intelektual dan para akademisi.

Peran serta masyarakat tersebut bisa berhubungan dengan status akademisi maupun praktisi yang dapat memberikan masukan dan sumbangsih pemikiran arah pembangunan yang benar. Selain itu, kritik juga diperlukan dalam rangka evaluasi dan koreksi terhadap program dari berbagai kemungkinan potensi penyimpangan. Bukan sekedar dijadikan formalitas procedural melibatkan publik tetapi implementasinya tidak ada.

Peran serta masyarakat tersebut juga dapat diwujudkan melalui suatu wadah lembaga social masyarakat atau lebih dikenal LSM. Para aktivis LSM tersebut juga harus ditunjang dengan faktor intelektual dan kualitas SDM secara professional, sehingga pergerakan yang dilakukan dapat memberikan manfaat bagi pembangunan pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat. Pemerintah bisa melakukan sinkronisasi program pemerintahan dengan program kerja organisasi. Pelibatan public bisa dilakukan mulai dari perencanaan, pembahasan sampai pelaksanaan.

Selain LSM, kelompok mahasiswa merupakan satu bagian tersendiri dari proses penyediaan SDM dan dapat ditemukan potensi-potensi SDM berkualitas. Namun faktor usia dan proses belajar yang mereka hadapi maka perlu ditingkatkan dengan dilakukan forumforum diskusi yang mempertemukan dunia belajar antara teoritika dan aplikasi. Sebab banyak teori yang secara akademis sangat bagus ternyata aplikasinya

tidak mudah bahkan tidak dapat diimplementasi karena berbagai hal.

Sosiokultural yang masih dominan dalam proses pembangunan juga menjadi salah satu sebab yang perlu dicarikan jalan keluar.

Dalam tataran normal, pemerintah perlu melakukan pendekatan budaya dan emosional terhadap masyarakat tempatan yang umumnya kurang bisa menerima perubahan dengan terbuka dan cepat.

Tapi kemudian siapapun kelompok maupun personal yang hendak terlibat dalam proses pembangunan pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat, maka perlu satu sinergisitas hubungan sehingga dapat menghasilkan manfaat yang besar. Tidak ada lagi pengkotak-kotakan kelompok tapi semua pihak punya hak dan kewajiban yang sama dalam system pemerintahan dan menikmati hasil pembangunan.

Selain pihak stoke holder LSM, Mahasiswa dan akademisi – pihak swasta juga mempunyai peran yang besar dalam pembangunan maupun pemberdayaan masyarakat. Masing-masing perusahaan memiliki program social development (CD) maupun corporate social responbility (CSR) yang juga seharusnya melibatkan LSM maupun lembaga yang lain. Beberapa perusahaan swasta justru terkesan menghabiskan dana CSR untuk sosialisasi produk dan sebagai sponsor suatu event yang juga mengatasnamakan perusahaan. Ada perusahaan yang menggunakan dana CSR dan CD untuk promosi produk perusahaan. ***

4

Mantan PM Thailand Didakwa Pembunuhan BANGKOK (HK) — Mantan Perdana Menteri (PM) Thailand, Abhisit Vejjajiva, didakwa atas kasus pembunuhan, Kamis (12/12). Dakwaan tersebut terkait kekerasan yang menyebabkan kematian dua demonstran anti-pemerintah pada 2010.

Abhisit didakwa atas kematian seorang pria berusia 43 tahun dan gadis berusia 14 tahun. Dalam pemeriksaan di gedung pengadilan Thailand, Abhisit memban-

tah semua tuduhan tersebut.

Dakwaan terhadap Abhisit muncul di tengah aksi protes keras pengunjuk rasa antipemerintah Thailand, pekan ini. Pada 2010 lalu, kekerasan

di Thailand menewaskan 90 orang. Tidak jelas mengapa Abhisit hanya menghadapi dakwaan atas kematian dua orang demonstran.

Sejumlah kerabat dari korban tewas menunggu Abhisit dan pengacara keluar ruang sidang. Saat Abhisit meninggalkan gedung pengadilan mereka meneriakinya, "Pembunuh!". Mereka juga mengajukan petisi ke pengadilan untuk menolak jaminan yang diberikan Abhisit.

Dikutip dari kantor berita

NET

HIASAN NATAL — Refleksi Casino Monte Carlo dari sebuah hiasan Natal raksaksa untuk Natal dan Tahun Baru, (11/12) di Monaco. Negara ini menyambut Natal dengan meriah.

AFP, sejumlah pengamat meragukan pria kelahiran Inggris itu akan mendekam di penjara. Hal tersebut mengingat kedekatan Abhisit dengan kelompok elit Thailand.

Pengamat juga melihat kasus ini sebagai spekulasi politik berbahaya Thailand.

Pengacara Abhisit, Bandit Siripan, mengungkapkan sementara ini Abhisit dibebaskan dengan jaminan 1,8 juta baht yang dibayakan ke pengadilan. Namun pengadilan meminta Abhisit untuk tetap berada di Thailand hingga pengadilan atas dirinya digelar. "Pra-Persidangan diharapkan akan berlangsung 24 Maret tahun depan," ungkap Siripan.

Abhisit bersikeras menolak tuduhan terhadap dirinya. Ia menganggap tuduhan tersebut bermotif politik.

Ribuan demonstran berkumpul di luar gedung pemerintahan pada hari Kamis.

Para pengunjuk rasa mengatakan mereka yakin pemimpin mereka akan dibebaskan dari tuduhan pembunuhan tersebut. "Saya tidak percaya Abhisit memerintahkan penembakan," kata salah seorang pendemo Nayanane Wanaro, "Ini kesempatan baik untuknya membela diri dan berbicara pada dunia." (rol)

Salju, 81 Penerbangan Batal ISTAMBUL (HK) — Turkish Airlines (THY) telah membatalkan 81 penerbangan, yaitu 26 internasional dan 55 dalam negeri, yang dijadwalkan dilakukan pada Kamis (12/12) akibat salju tebal di seluruh Turki.

Jejaring resmi THY menyatakan penerbangan internasional yang dibatalkan meliputi penerbangan antara Istanbul dan kota besar beri-

kut: Pristina, Donetsk, Tbilisi, Sarajevo, Beograd, Nuremberg, Baku, Budapes, Stuttgart, Mosul, Tabriz dan Tripoli.

Penerbangan domestik antara Bandar Udara Ataturk di Istanbul dan tujuan berikut dibatalkan pada Kamis: Diyarbakir, Gaziantep, Trabzon, Adana, Kayseri, Erzurum, Antalya, Denizli, Batman, Mardin, Nevsehir, Adiyaman, Kahramanmaras,

Sivas dan Van. Menurut laporan Xinhua, penerbangan antara Bandar Udara Sabiha Gokcen di Istanbul di wilayah Asia dari Kota tersebut dan Trabzon, Gaziantep, Ankara dan Kars juga dibatalkan.

Sekolah telah ditutup sejak Rabu (11/12) di 14 provinsi Turki: Balikesir, Giresun, Ordu, Samsun, Rize, Tokat, Bartin, Konya, Artvin, Bursa, Elazig, Karabuk, Nevsehir dan Kilis,

akibat salju tebal.

Salju tebal mulai turun pada malam 10 Desember di Istanbul dan akan terus turun sampai Jumat, kata ramalan cuaca. Sembilan orang cedera dan sebanyak 37 peristiwa terjadi pada Rabu malam akibat kondisi jalan yang buruk. Truk salju sekarang beroperasi terus-menerus guna mencegah jalan berubah jadi tempat seluncur es. (rol)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. BPR Central Kepri akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam terhadap : Sebidang tanah seluas 529 m2 berikut bangunan diatasnya yang terletak di Bengkong Harapan Blok F No. 10, Kelurahan Bengkong Laut, Kecamatan Bengkong, Kota Batam sesuai SHM No.11/Bengkong Laut tanggal 01-10-1999 a.n. PAULINA HARIS. Nilai Limit Rp 700.000.000,- (tujuh ratus juta rupiah) Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari / tanggal : Jum’at / 27 Desember 2013 Pukul : 14.00 WIB sampai dengan selesai Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, Jalan Engku Putri, Depan Gedung Pusat Informasi Haji, Batam Centre - Batam Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang sebesar Rp 150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah), yang disetorkan melalui rekening Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Negara (KPKNL) Batam a/n : Rekening Penampungan Lelang KPKNL Batam pada PT Bank Negara Indonesia / PT BNI (Persero) Cabang Batam dengan nomor rekening 0184395587 dan harus sudah efektif diterima selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke KPKNL Batam paling lambat pada saat sebelum pelaksaan lelang dengan membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM/Paspor) dan fotocopy NPWP serta bukti slip setoran uang jaminan.

3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan Harga Limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti Lelang selama 3 (tiga) bulan berikutnya di wilayah kerja Kanwil DJKN Riau, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau.

4. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang.

5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang dan apabila tidak melunasi pada waktunya maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke Kas Negara serta masuk dalam DAFTAR HITAM. 6. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan bukti asli setoran dan kartu identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku.

7. Objek lelang yang ditawarkan sesuai dengan kondisi apa adanya (as is), karena itu Peserta Lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

8. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat; 9. Syarat-syarat lelang lainnya ditentukan pada saat lelang.

10.Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Central Kepri Nomor Telepon : 0778 – 450787 atau KPKNL Batam Nomor Telepon : 0778 – 469824, 469825.

Batam, 13 Desember 2013 PT. BPR Central Kepri ttd.

Raden Kornelis Budi Utomo Direktur Utama

Merampok Demi Makan 120 Ekor Kucing TOKYO (HK) — Ada-ada saja! Demi memberi makan 120 ekor kucing, seorang pria Jepang nekat melakukan perampokan. Pria ini berhasil meraup barang-barang senilai 19 juta yen atau setara Rp 2,2 miliar.

Mamoru Demizu (48) merampok sejumlah rumah dan mencuri uang tunai serta perhiasan. Total ada 32 aksi perampokan yang dilakukan Demizu selama setahun terakhir. Demikian seperti dilansir AFP, Kamis (12/12).

Kepada polisi, Demizu mengaku dirinya melakukan perampokan karena membutuhkan banyak uang untuk memberi makan kucing-kucing yang sebagian besar merupakan kucing liar. Dibutuhkan biaya sebesar 25 ribu

Penerjemah 'Ngawur' Nodai Pemakaman Mandela JOHANNESBURG (HK) — Kaum tunarungu yang menonton upacara pemakaman Nelson Mandela dibuat bingung dan terkejut oleh ulah penerjemah bahasa isyarat di atas panggung. Selain asing, sang penerjemah membuat gerakan yang tidak dapat dimengerti.

Penerjemah itu ditonton oleh jutaan orang saat ia berdiri di samping para tokoh yang berpidato, termasuk Presiden Barack Obama. Belakangan diketahui, sang penerjemah itu palsu.

Ratusan orang turun ke media sosial untuk mengungkapkan kemarahan mereka pada gerakan sang penerjemah bahasa isyarat itu. Beberapa organisasi tunarungu menyatakan sang penerjemah, diketahui bernama Thamsanqa Jantjie, tidak mencerminkan komentar yang dibuat untuk menghormati ikon anti-apartheid itu.

Ia dikritik karena tidak benar-benar menafsirkan pidato dari para tokoh untuk kaum tunarungu di seluruh dunia.

Paul Breckell, chief executive dari badan amal Action on Hearing Loss, mengatakan kecewa dengan pemilihan penerjemah pada acara penting dan bersejarah itu. "Kami sangat terkejut oleh kualitas interpretasi bahasa isyarat pada acara pelepasan jenazah Nelson Mandela, bahkan tak bisa disebut penafsiran sama sekali," katanya.

Kejanggalan pertama kali diketahui oleh Wilma Newhoudt-Druchen, wanita tunarungu pertama yang terpilih menjadi anggota parlemen di Afrika Selatan. "Itu sampah," tulisnya pada akun Twitter pribadinya. "Dia tak bisa membuat isyarat. Harusnya dia diusir."

David Buxton, kepala eksekutif dari Asosiasi Tuna Rungu Inggris, mengatakan dalam sebuah e-mail

bahwa pria itu "penerjemah palsu". "Dia sungguh-sungguh interpreter tunarungu palsu," katanya.

Buxton menyatakan, sang penerjemah tidak memiliki pengetahuan memadai tentang bahasa isyarat.

"Dan itu sangat mengganggu komunitas tuna rungu dari Afrika Selatan," katanya. Buxton meminta pihak berwenang Afrika Selatan mengusut pria itu.

Pemerintah Afrika Selatan menyatakan akan menyelidiki masalah ini. Saat ini mereka belum dapat menyimpulkan apakah sang penerjemah itu bersalah atau tidak dalam menerjemahkan pidato para tokoh itu dalam bahasa isyarat.

Puluhan pemimpin dunia, antara lain Obama dan Sekjen PBB Ban Ki-moon menghadiri upacara pelepasan Mandela. Puluhan ribu orang berbaris di pinggir jalan melepas kepergian Mandela ke peristirahatan terakhir. (tmp)

yen (Rp 2,9 juta) setiap harinya untuk memberi makan ratusan kucing tersebut.

Demizu yang pengangguran ini memelihara seekor kucing di rumahnya di Izumi City, Jepang. Namun ada sekitar 20 ekor kucing lain yang dirawatnya di sebuah gudang dekat rumahnya. Demizu juga memberi makan sekitar 100 kucing liar yang hidup di lingkungan sekitar rumahnya.

"Dia (Demizu-red) mengatakan dirinya merasa sangat bahagia ketika dia mengusapkan pipinya ke kucingkucing tersebut," tutur polisi setempat yang menangani kasus ini.

"Dia memberi makan kucing-kucing itu dengan ikan segar dan daging ayam, bukan makanan kalengan yang murah," imbuh polisi yang enggan disebut namanya tersebut.

Namun akibat tindakannya ini, Demizu harus meninggalkan kucing-kucing tersebut dan mendekam di penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (dtc)

Editor:R Ghafur , Layouter: Syahrial

Opini & Layanan Umum Kritikan Ombudsman dan Prestasi Pemprov Kepri PROVINSI Kepri kembali meraih penghargaan dari Pemerintah Pusat. Kemarin, Kamis (12/12), Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo langsung menerima penghargaan badan publik terbaik peringkat kedelapan kategori Provinsi seIndonesia dari Komisi Informasi Pusat (KIP). Penghargaan sebagai bukti Pemprov Kepri telah menjalankan pemerintahan secara bersih dan terbuka, diserahkan langsung Wakil Presiden Boediono di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka, Jakarta.

Hebat. Prestasi yang diraih Pemprov Kepri, memang membanggakan. Bukan bermaksud menyanjung atau memuji, faktanya Pemprov Kepri berhasil menyisihkan provinsi yang sudah mapan, yaitu Provinsi Riau, Sumatera Utara, Jawa

Barat, Jawa Tengah dan DKI Jakarta.

Berdasarkan urutan, kesepuluh provinsi terbaik dalam pemberian layanan publik di tahun 2013, adalah Kalimantan Timur, Jawa Timur, Aceh, Daerah Istimewa Yogyakarta, Banten, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Tengah, Provinsi Kepri, Jawa Barat dan Riau.

Ketua KIP Pusat Abdulhamid Dipopramono mengatakan bahwa penghargaan ini diberikan lewat penilaian panjang. Di antaranya dengan menyebar kuisioner acak, melakukan visitasi atau kunjungan langsung kepada masyarakat, dan kajian lewat lembaga independen.

Sejak 7 Oktober hingga 4 Desember yang lalu, KIP Pusat menyebar tim ke badan-badan publik ke seluruh Indonesia.

Tim yang dikirim, tidak saling terhubung untuk menjaga objektifitas penilaian.

Penghargaan sebagai Provinsi Kedelapan di Indonesia, yang terbaik dalam memberikan pelayanan publik, sekaligus menjadi bukti atas penilaian Ombudsman Perwakilan Kepri. Beberapa waktu lalu, Ombudsman Perwakilan Kepri memberi penilaian buruk atau rapor merah kepada Pemprov Kepri dan Pemko Batam.

Menurut Ketua Ombudsman Perwakilan Kepri, Yusron Roni, pelayanan di dua pemerintahan itu, tidak memenuhi harapan negara di antaranya yang tertuang dalam UU Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. Ombudsman menilai mayoritas satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di kedua pemerintahan tersebut

dinilai mengecewakan.

Penilaian atas kinerja SKPD di lingkup Pemprov Kepri oleh Ombudsman Perwakilan Kepri, itu membuat Wagub Kepri meradang. Soerya berang, lalu menyebut Ombudsman perlu mengkaji ulang sistem penilaiannya. Alasannya, selama 2013 sejumlah instansi pemerintah di Provinsi Kepri seperti Dinas Tenaga Kerja mendapat penghargaan tingkat nasional sebagai salah satu lembaga terbaik dalam pelayanan terbaik.

Soal pelayanan publik, pemerintah mulai dari pusat sampai ke daerah, mutlak harus melakukan dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Sebab, di era demokrasi ini, memberikan pelayanan publik adalah hak masyarakat.

Aparatur pemerintahan ya-

ng baik, sepatutnya harus memenuhi kewajibannya. Aparatur tak boleh bersikap tertutup, atau bahkan sengaja menutup-nutupi. Aparatur juga harus menerima kritikan dan masukan, meski terkadang itu menyakitkan.

Kritikan hendaknya diterima dengan lapang dada. Kemudian merubah atau memperbaiki kinerja, dengan harapan hak-hak dasar masyarakat akhirnya bisa terpenuhi.

Apapun itu, masyarakat kini tidak mau lagi menyaksikan para pejabat lebih banyak berdebat kusir. Masyarakat cuma ingin, hal atau urusan dokumen atau apapun bisa cepat dilayani dan siap.

Satu lagi, tanpa dipungut bayaran oleh oknum aparatur negara ketika mengurus dokumen. ***

Jumat, 13 Desember 2013

5

C akap B ijak "MANUSIA harus mengembangkan metode penyelesaian konflik kemanusiaan yang menentang balas dendam, serangan, maupun pembalasan. Dasar dari metode seperti itu ialah kasih sayang" Martin Luther King

"MENUNJUKKAN kepada seseorang bahwa ia salah merupakan satu hal. Membuatnya mencapai kebenaran merupakan hal lain lagi" John Locke

Kampanye Pendidikan Lalu Lintas Jika benar truk BBM menerobos tanpa mematuhi aturan lalu lintas, maka sungguh tindakan itu merupakan kecerobohan luar biasa yang mencerminkan ketidaksiplinan sopir truk ketika hendak melintasi area perlintasan kereta api.

Mendengar berita tabrakan maut di Bintaro, saya sungguh prihatin dan cukup emosional dengan kejadian yang memakan banyak korban. Lagi-lagi, kedisplinan dalam melintasi area perlintasan kereta api menjadi taruhan yang sangat memilukan dan menimbulkan luka mendalam bagi keluarga korban, baik dari korban masinis maupun penumpang kereta api sendiri.

Dugaan sementara penyebab terjadinya kecelakaan maut di Bintaro adalah karena truk BBM menerobos perlintasan kareta api meskipun rambu-rambu sudah dibunyikan. Truk melaju dengan kecepatan cukup tinggi tanpa mempedulikan rambu-rambu lintas sehingga bukan saja membahayakan nyawa sendiri dan orang lain, melainkan juga melanggar batas-batas kecepatan yang harus ditaati dalam berlalu lintas, apalagi melewati perlintasan kereta api.

Human Error Saya menyoroti tabrakan maut itu disebabkan karena faktor human error, yang menjadi faktor cukup dominan di antara faktor-faktor yang lain. Kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, ternyata masih rendah bila kita mencermati kejadian tabrakan itu, karena sopir truk tetap memutuskan melintasi lintasan kereta api meskipun sudah ada ramburambu untuk berhenti.

K olom Publik (Bagian Pertama) QOTADAH berkata, “Amalan shalih pada bulan haram pahalanya sangat agung dan perbuatan dzalim di dalamnya merupakan kedzaliman yang besar pula dibanding pada bulan selainnya, walaupun yang namanya kedzaliman itu kapanpun merupakan dosa yang besar” (Ma’alimut Tanzil 4/44-45) Pada bulan Muharram ini terdapat hari yang pada hari itu terjadi peristiwa yang besar dan pertolongan yang nyata, menangnya kebenaran mengalahkan kebathilan, dimana Allah Ta’ala telah menyelamatkan Nabi Musa ‘alaihis sallam dan kaumnya serta menenggelamkan Fir’aun dan kaumnya.Hari tersebut mempunyai keutamaan yang agung dan kemuliaan yang abadi sejak dulu.Dia adalah hari kesepuluh yang dinamakan Asyura. (Durusun ‘Aamun, Abdul Malik Al-Qasim, hal.10) Disyariatkan Puasa Asyura.

Berdasarkan hadits-hadist berikut ini. “Dahulu Rasulullah memerintahkan untuk berpuasa Asyura, tatkala puasa Ra-

KECELAKAAN maut yang menewaskan enam orang dan puluhan luka-luka di Bintaro, sungguh menyimpan duka mendalam bagi keluarga korban yang ditinggalkan. Kereta listrik menabrak truk BBM dengan laju kecepatan yang sangat tinggi, sehingga menyebabkan kobaran api yang sangat dahsyat.

Oleh: Mohammad Takdir Ilahi Staf Riset The Mukti Ali Institute Yogyakarta.

Bila kita melanggar peraturan dalam berlalu lintas, termasuk mengemudi dengan kecepatan tinggi dan menerobos lintasan kereta api tanpa mempertimbangkan keselamatan diri dan orang lain, maka kita akan dikenai sanksi sesuai dengan tingkat pelanggaran, apalagi sampai menewaskan orang tak bersalah.

Banyaknya angka korban tewas akibat tabrakan maut di Bintaro, membuat kita semakin khawatir dengan efek kecelakaan yang sering terjadi belakangan ini.

Semakin meningkatnya jumlah angka kecelakaan lalu lintas dari tahun ke tahun, seharusnya menjadi pelajaran berharga bagi kita akan pentingnya taat berlalu lintas. Belajar dari kecelakaan maut yang menewaskan enam orang dan puluhan luka-luka, sebenarnya ada beberapa faktor yang harus diperhatikan setiap pengemudi ketika mengendalikan kendaraannya.

Faktor yang paling menentukan adalah setiap pengemudi tidak boleh acuh-acuh terhadap aturan atau rambu-rambu lalu lintas yang sudah ditetapkan, apalagi melewati perlintasan kereta api. Ketidaksiplinan dalam mengemudi menjadi taruhan

betapa mahalnya harga sebuah kecorobohan yang membuat nyawa orang melayang dan hal ini menjadi perilaku buruk yang sering terjadi akibat kehilangan konsentrasi dalam mengemudi.

Setiap pengemudi yang tidak memperhatikan faktor-faktor keselamatan di atas, harus mendapatkan peringatan dan hukuman yang setimpal, apalagi sampai menelan korban jiwa.

Tidak heran bila pengemudi ugal-ugalan pantas disebut sebagai “teroris” baru di jalanan yang merenggut nyawa orang tak berdosa dengan sengaja maupun tidak.

Sebagai teroris jalanan, pengemudi yang sering melanggar rambu-rambu lalu lintas pantas mendapatkan hukuman sesuai dengan perbuatannya. Bagi sebagian orang, perlintasan kereta api seolah menjadi sindrom yang menakutkan bagi siapa saja yang menyeberang.

Selain itu, pengemudi yang melanggar lalu lintas seringkali mengabaikan keselamatan orang lain.Tanpa sadar, ketika kita berlalu lintas, kita lebih takut kepada polisi daripada taat berlalu lintas demi keselamatan itu sendiri.

Akibatnya, kita mengabaikan se-

Merayakan Muharram madhan diwajibkan, maka bagi siapa yang ingin berpuasa puasalah, dan siapa yang tidak ingin, tidak usah berpuasa” (HR. Bukhari no. 2001) Tatkala Nabi hijrah ke Madinah beliau mendapati orang-orang Yahudi berpuasa pada hari itu, lalu beliau bertanya kepada mereka, “Kenapa kalian berpuasa?” Mereka menjawab, “Sesungguhnya pada hari ini Allah Ta’ala telah menyelamatkan Musa dan kaumnya dan membinasakan Fir’aun beserta kaumnya.Dan Musa berpuasa pada harinya, maka kamipun berpuasa.” Kemudian beliau berkata, “Kami lebih berhak atas Musa daripada kalian.” (HR Bukhari no.

2004, Muslim no. 1130). Maka Nabi berpuasa pada hari itu dan memerintahkan untuk melakukan puasanya.

Keutamaan Puasa Asyura.

Rasulullah memerintahkan puasa pada hari 'Asyura' (10 Muharam). Setelah diwajibkan puasa Ramadhan, maka siapa

yg mau silakan berpuasa & siapa yang tak mau silakan berbuka (tidak berpuasa) .(HR. Bukhari No.1862).

Ibnu Abbas ditanya tentang puasa Asyura, jawabnya, “Saya tidak mengetahui bahwa Rasulullah puasa pada hari yang paling dicari keutamaannya selain hari ini (Asyura) dan bulan Ramadhan” (HR. Bukhari no. 1902, Muslim no. 1132) Puasa Asyura menghapus dosa setahun yang lalu, berdasarkan hadits berikut, “Rasulullah ditanya tentang puasa Asyura, jawab beliau , “Puasa Asyura menghapus dosa setahun yang lalu”(HR. Muslim no. 1162, Tirmidzi no. 752) Asyura Adalah Hari Ke-10.

Dari Ibnu Abbas, tatkala Rasulullah berpuasa Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa, para sahabat berkata, “Wahai Rasulullah, ini adalah hari yang diagungkan oleh Yahudi dan Nashara”, Maka beliau bersabda, “Tahun depan

tiap peraturan berkendaraan tanpa merasa bersalah sedikitpun.

Edukasi Lalu Lintas Perilaku buruk pengemudi kendaraan belakang ini, sungguh sangat ironis dan memprihatinkan. Rupanya, kesadaraan menaati peraturan lalu lintas, masih harus ditingkatkan ke arah yang lebih masif melalui sosialisasi dan pendidikan. Tidak heran bila kampanye tertib lalu lintas perlu digiatkan secara intens, karena kegiatan ini sangat penting bagi keselamatan kita ketika berkendaraan, apalagi melewati perlintasan kereta api.

Hal yang cukup memprihatikan kita semua adalah fakta bahwa sebagian besar korban kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh faktor kesalahan manusia (human error). Berdasarkan hal tersebut, dipandang perlu mengajarkan kecakapan dalam hal keselamatan di jalan pada sia saja sebagai bekal bagi mereka mengenai pengetahuan sikap, etika, dan perilaku berlalu lintas yang santun, aman, nyaman, tertib dan selamat, baik bagi dirinya maupun orang lain.

Bekal pengetahuan tentang tertib lalu lintas, sangat berpengaruh pada perilaku setiap orang

yang hendak melewati perlintasan kereta api. Edukasi semacam ini sangat penting dalam menekan angka kecelakaan dan nyawa kita tidak hilang dengan sia-sia. Jika edukasi lalu lintas terus digalakkan, bukan tidak mungkin faktor human error bisa ditekan dengan sendirinya.

Hemat saya, lalu lintas dilihat dalam konteks pendidikan adalah usaha sadar untuk menumbuhkan kesadaran tertib lalu lintas, sehingga setiap orang mampu mengendalikan atau mengurangi timbulnya kecelakaan lalu lintas. Jadi, pendidikan lalu lintas dapat diartikan dengan melakukan serangkaian usaha secara terprogram dan tersistematis untuk melahirkan generasi yang memiliki etika dan budaya tertib berlalu lintas.

Pendidikan lalu lintas mempriotaskan pada penanaman pengetahuan tentang tata cara berlalu lintas (transfer of knowledge), menanamkan nilai-nilai (tranform of values) etika, dan budaya tertib berlalu lintas serta membangun perilaku yang baik pada generasi muda di masa mendatang. Ini karena, perilaku buruk saat berkendaraan selalu mewarnai setiap terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Dengan demikian, tujuan pendidikan lalu lintas agar generasi muda secara sadar mampu mengimplementasikan sistem nilai, yaitu etika dan budaya berlalu lintas yang aman, santun, selamat, tertib dan lancar yang diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, pendidikan lalu lintas bisa mengubah perilaku pemakai jalan (road user behavior) yang ugal-ugalan menjadi lebih hati-hati demi keselamatan bersama. ***

Oleh: Ust. H. Abdul Rouf, M.H.I –Direktur Masjid Nurul Islam

insya Allah kita akan berpuasa hari ke-9”. Ibnu Abbas berkata, “Tahun berikutnya belum datang Rasulullah keburu meninggal” (HR. Muslim no. 1134) Imam Nawawi berkata, “Jumhur ulama salaf dan khalaf berpendapat bahwa hari Asyura adalah hari ke-10. Yang berpendapat demikian diantaranya adalah Sa’id bin Musayyib, Al-Hasan Al-Bashri, Malik bin Anas, Ahmad bin Hambal, Ishaq bin Rahawaih dan banyak lagi. Pendapat ini sesuai dengan (dzahir) teks hadits dan tuntutan lafadznya”. (Syarah Shahih Muslim 9/205) Hanya saja Rasulullah berniat untuk berpuasa hari ke-9 sebagai penyelisihan terhadap ahlul kitab, setelah dikhabarkan kepada beliau bahwa hari tersebut diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan Nashara. Oleh karena itu Imam Nawawi berkata, “ Imam Syafi’i dan para sahabatnya, Ahmad, Ishaq dan selainnya berpendapat ; Disunnahkan untuk berpuasa hari ke-9 dan ke-10

karena Nabi berpuasa hari ke10 serta berniat untuk puasa hari ke-9.Sebagian Ulama berkata, “Barangk ali sebab puasa hari ke-9 bersama hari ke-10 adalah agar tidak menyerupai orang-orang Yahudi jika hanya berpuasa hari kesepuluh saja. Dan dalam hadits tersebut memang terdapat indikasi ka arah itu” (Syarah Shahih Muslim 9/205) Selain ada yang berpendapat seperti diatas, sebagian ulama berpendapat hendaknya berpuasa satu hari sebelum dan sesudahnya berdasarkan hadits.Rasulullah bersabda, “Berpuasalah hari Asyura dan berbedalah dengan orang Yahudi, (dengan) berpuasalah 1 hari sebelumnya dan sesudahnya” (HR. Ahmad no. 2155).

Berdasarkan keteranganketerangan di atas, sudah sepatutnya bagi seorang muslim yang baik untuk mengisi bulan Muharram ini dengan amal shalih, dan menjalankan ibadah puasa Asyura. ***

M enyanyah Mengadu Pada Angin

Fery Heriyanto Wartawan Haluan Kepri SEORANG perempuan muda yang tengah duduk di teras kamar kostnya, tiba-tiba didatangi teman kuliahnya.

"Aku ada cerita tentang seseorang yang kehilangan tempat mengadu," ucapnya beberapa saat setelah duduk.

"Ah, cerita apa itu?," tanya perempuan muda tersebut penasaran.

"Ada orang yang telah mengadu pada angin," jawab temannya itu lagi.

"Kepada Angin?."

"Ya...."

Lalu, perempuan muda itu mendengarkan penjelasan dari temannya tersebut.

"Ketika kami tanya, mengapa dia bercerita kepada angin, orang itu menjawab, jika dia bercerita pada orang, hampir tidak ada respon terhadap apa yang disampaikannya."

"Dan lagi," katanya," Kepada angin dia bisa bicara bebas. Semua ceritanya didengarkan dengan seksama."

"Mereka mendengar semua keluh kesahku. Dan mereka mendengar semua apa yang aku rasakan," tambahnya lagi.

"Bukanlah masih banyak lagi tempat yang bisa menjadi penampung seluruh apa yang kamu rasakan?," balas kami.

"Siapa?," tanyanya.

"Sangat banyak! Carilah tempat yang mampu menutup dan menjadikan semua cerita yang kamu sampaikan itu tersimpan rapi," ujar kami lagi.

"Tidak ada! Semua telah menutup telinga. Hanya "angin" lah yang bisa memberikan aku kedamaian. Hanya "angin" yang bisa membuat aku lega," paparnya.

"Tidak, tidakkah kamu tahu, jika semua yang kamu ceritakan akan membawa dampak pada dirimu?," tanya kami.

"Aku Tak peduli. Yang pasti,

ketika semua telah aku keluarkan, beban yang ada padaku bisa berkurang. Aku bisa lebih ringan. Aku bisa lebih damai!," ungkapnya.

"Tapi tak meski semua keluh kesah kehidupanmu yang harus kamu sampaikan."

"Kenapa? Bukankah itu hak aku? Apakah yang aku lakukan ini membuat kalian terbebani?

Aku rasa tidak! Sangat tidak!

Setiap orang pasti mempunyai bermacam perjalanan, kehidupan, dan cerita yang bisa disampaikannya kepada siapa saja. Begitu juga aku," katanya lagi. "Dan aku butuh tempat untuk menampung semua itu," tambahnya.

"Ya, kami memang tidak siapa-siapa bagimu selain hanya teman, orang yang dalam keseharian berada di dekatmu. Dan apa yang kamu katakan, benar.

Kami tidak akan membantah. Namun tidak semua cerita yang kamu sampaikan kepada kami meski kami respon dan terima.

Kami tentunya memilah-milah semua yang kamu ceritakan itu," jawab kami.

"Ya, itu hak kalian juga. Tapi yang menjadi pilihanku, ketika aku bercerita kepada siapa saja, tidak perlu kalian permasalahkan. Biar aku yang menerima konsekwensi dari semua itu."

"Benar. Tapi saran kami, carilah tempat bercerita yang bisa menjaga dirimu."

"Aku selalu menjaga diriku dengan baik." ujarnya lagi.

"Memang, saat ini kamu merasa baik. Kekhawatiran kami, ketika semua cerita kamu sampaikan kepada "angin", "angin" akan membawa cerita itu kepada pohon. "Angin" akan menerbangkan semua cerita-cerita tentangmu kepada dunia. Jadilah kamu sebagai bahan cerita di dunia ini," kata kami. ***

√ Anggota Dewan Kian Rajin Bolos - Maklum, suara masih banyak kurang! √ Polisi Tangkap Lepas Mobil Pelangsir - 86 kayaknya, Ndan???

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Zikri

CMYK

Meranti

Jumat, 13 Desember 2013

6

Jadi Tujuan Investasi Provinsi Riau Meranti Expo 2 Dibuka SELATPANJANG (HK) — Plt Gubenur Riau Djohermansyah Djohan mencanangkan Kabupaten Kepulauan Meranti dijadikan tujuan investasi Riau. Karena Djohermansyah melihat kedepannya Meranti tidak hanya tumbuh menjadi kawasan niaga yang unggul, namun akan menjadi salah satu lokomotif ekonomi di Riau.

Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Sebagai kabupaten pemekaran baru, kata Gubri Meranti terus memperlihatkan perkembangan pertumbuhan ekonomi dan inevstasi yang

meningkat naik. Hal ini dikarenakan komitmen Pemkab Kepualuan Meranti dan masyarakatnya dalam membangun bersinergi, terutama dalam menjaga iklim yang kondusif, menjadikan Meranti sebagai salah satu daerah baru yang paling nyaman un-

tuk pertumbuhan dunia usaha dan investasi. Apalagi didukung denang potensi kekayaan sumber daya alamnya yang sangat beragam dan belum tergarap maksimal.

Demikian dikatakan Plt Gubri Djohermansyah Djohan dalam pidatonya yang dibacakan Sekda Pemprov Riau Zaini Ismail saat membuka Meranti Expo 2 di halaman Kantor Bupati Meranti, Kamis (12/12).

“Dengan segala potensi kekayaan alam dan keramahan masyarakat Meranti, daerah ini akan tumbuh menjadi pusat tujuan investasi di Riau pada masa depan. Persoalannya sekarang, bagaimana iklim yang kondusif ini terus dipertahankan dan ditingkatkan. Dengan demikian, proses percepatan pembangu-

nan infrastruktur untuk mendukung peningkatan investasi dan kesejahteraan masyarakat, bisa berjalan maksimal. Apa yang kita lihat di Meranti ekspo ini, adalah bukti nyata betapa daerah ini memiliki semua potensi kekayaan SDA” ujar Sekda.

Menurutnya, Meranti memiliki potensi sumber daya alam yang sangat beragam.

Salah satu potensi terbesar kekayaan alam Meranti diluar migas dan tambang adalah potensi perkebunan utamanya kopi dan sagu yang telah merambah pangsa ekspor. Pengolahan industry sagu di Meranti tidak lagi berbasis home industry sekala kecil yang berorientasi pada penyediaan bahan baku tepung. Industri pengolahan sagu di Meranti telah mema-

Gesa Gerakan Penanaman 1 Miliar Pohon SELATPANJANG(HK) — Pemerintah Provinsi Riau bersama Pemerintah Kabupaten Meranti, terus mengesa akan gerakan penanaman 1 miliar pohon. Seperti dilakukan Sekda Pemprov Riau Zaini Ismail didampingi Bupati Kepualauan Meranti Irwan Nasir, melakukan pencanangan gerakan penanaman 1 milyar pohon yang dipusatkan di Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, Kamis (12/12) yang dihadiri oleh seluruh Kepala daerah Kabupaten/Kota se Provinsi Riau serta sejumlah SKPD Kabupaten Meranti, dan Ke-

tua DPRD Meranti Hafizoh.

Pada pencangan tersebut melibatkan ribuan masyarakat dengan tujuan untuk menyadarkan pentingnya lingkungan hidup yang rindang dan asri. Disamping itu agar turut membrikan konstribusi nyata dalam upaya penyelamatan kerusakan lingkungan. Sebagai bentuk komitmennya, Pemerintah telah menetapkan tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan bulan Desember sebagai Bulan Menanam Nasional.

“Jadi penanaman satu miliar pohon ini sejak tahun

2011 lalu yang merupakan gerakan nyata penanaman pohon secara massal yang bertujuan, pertama untuk menambah tutupan lahan dan mencegah terjadinya bencana banjir dan longsor.

Kedua, konservasi keanekaragaman hayati, ketiga, penyerapan karbon di atmosfir untuk pencegahan dampak perubahan iklim dan keempat, mendukung pembangunan ketahanan pangan, energi, dan ketersediaan air untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Sekda Provinsi Riau Zaini Ismail seusai meresmikan gerakan penanaman

1 milyar pohon Kabupaten Kepulauan Meranti.

Menurutnya, kekuatan geologis yang mengakibatkan berbagai fenomena alam diberbagai wilayah dinegeri ini, telah mendekatkan berbagai potensi sumber daya alam tambang ke atas permukaan bumi. Potensi sumber daya ala mini, tentunya menjadi satu potensi kekayaan alam yang bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan dalam upaya mensejahterakan masyarakat. Sebagai salah satu daerah pengahasil tambang Riau, memiliki komitmen untuk memaksimalkan pe-

suki pada tahap modern, yang mengedepankan pengelolaan industry berbasis ekpor dengan tetap mengedepankan pelestarian lingkungan.Hadirnya industry pengolahan limbah ruyong sagu, merupakan bukti bahwa Pemkab Meranti berkomitmen dalam mengupayakan pengembangan industry berbasis ramah lingkungan.

Sementara Bupati Meranti Irwan Nasir dalam sambutannya mengatakan, Meranti Expo 2 ini merupakan upaya Pemkab Meranti dalam mempromosikan berbagai bentuk usaha kreatif masyarakat dalam mengembangkan dan mengolah potensi kekayaan alam berbasis kearifan lokal. Salah satu produknya, sagu kini tak lagi menjadi bahan pangan kelas kedua.

Home industry pengolahan sagu telah merambah pada produk ekspor dalam berbagai bentuk. Hal ini tentunya membutuhkan sarana promosi, un-

tuk itu pemkab Meranti terus berupaya mendukung upayaupaya posotif bagi menumbuhkan kemandirian ekonomi masyarakat.***

ngelolaan sumber daya tambang tersebut.

Demikian juga dengan Meranti, kata dia selama ini daerah ini hanya diperkirakan memiliki potensi tambang minyak. Namun dengan bebagai fenomena alam sebagai dampak kekuatan geologis, dari dalam perut bumi Meranti ternyata memiliki berbagai potensi kekayaan tambang, tidak hanya minyak. Perut bumi Meranti ternyata memiliki potensi tambang gas yang sekarang sudah dimanfaatkan untuk pembangkit energy listrik masyarakat. Selain itu, perut bumi Meranti juga memiliki potensi kekayaan bahan tambang bijih timah yang

akan segera diproduksi.

“Masyarakat Meranti, patut dan harus bersyukur dengan segala potensi kekayaan alam dan tambangnya. Pengelolaahan potensi alam dan bahan tambang ini, tentunya akan membuka tutupan lahan dipermukaan bumi. Untuk itu, sebagai konsekuensi dalam menjaga kelestarian alam, seluruh elemen masyarakat Meranti harus bahu membahu melakukan penanaman pohon melalui gerakan penanaman 1 milyar pohon. Hal ini sangat penting agar tanah tidak menjadi rusak tanpa penutup vegetasi yang menjadi sarana pelindungnya,” bebernya.

Untuk itu, Pemerintah

Propinsi Riau mendukung penuh upaya Pemkab Kepulauan Meranti dalam merealisasikan gerakan penanaman satu milyar pohon.

Selain itu, komitmen Pemkab Kepualuan Meranti dalam upaya melestarikan Ruang Terbuka Hijau (RTH) mangrove di kawasan pesisir pantai, sungai dan Selat harus terus dipertahankan.

Upaya ini tidak hanya sebagai bentuk pelestarian estuaria perairan, mencegah abrasi yang paling penting pelestarian RTH mangrove ini merupakan salah satu bentuk kebijakan Pemkab Meranti dalam mencegah pemanasan global menyerap CO2. (rus)

RUSLAN/HALUAN KEPRI

MERANTI EXPO 2 — Sekda Provinsi Kepri, Zaini Ismail didampingi Bupati Meranti Irwan Nasir dan Kepala daerah lainnya saat meresmikan Meranti Expo 2, Kamis (12/ 12). Zaini akan menjadikan Meranti sebagai investasi masa depan Riau.

Kunker Temu Tokoh FKUB Kesbangpol Bintan ke Medan UNTUK meningkatkan pengetahuan dan pengalaman pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bintan Provinsi Kepri dalam mewujudkan Kerukunan Umat Beragama, FKUB bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bintan mengadakan kunjungan kerja (kunker) ke Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara dari tanggal 14 sampai dengan 17 November 2013.

Kunker bertujuan untuk memahami peran pemerintah dalam mewujudkan kerukunan umat beragama dan memahami peran tokoh agama dalam membangun dan memelihara kerukunan umat beragama di Kota Medan,

Provinsi Sumatera Utara.

Peserta kunker berjumlah 22 orang bersama staf Bakesbangpol Bintan dengan metode kunjungan lapangan mengunjungi tempat-tempat ibadah di Medan, dialog dengan nara sumberserta tukar pengalaman dengan FKUB Pemkot Medan dalam memelihara dan membangun kerukunan umat beragama.

Harapan kunker kedepan peserta dapat memahami peran Pemerintah, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat dalam membangun, memelihara dan meningkatkan kerukunan hidup umat beragama.

FOTO bersama didepan sekretariat FKUB Kota Medan

Foto : Istimewa Narasi : Reza Fahlepi

DARI kiri H Karsono, Nurcholis S.Pd, Ahmad Afandi Gani, Koko Purnomo S.Sos, Drs Hariyanto dan Aini Syarif di depan Masjid Raya Medan

KETUA FKUB Kota Medan Palid Muda Harahap saling tukar cindera mata dengan Ketua FKUB Bintan Syamsir di Grand Kanaya Hotel jalan Darussalam Medan, Kamis (14/11) malam.

IRMA Annisa sedang berbincang dengan pengurus FKUB Kota Medan dan FKUB Bintan

FOTO bersama pengurus FKUB Bintan dan Kesbangpol Bintan

IRMA Annisa saat didampingi FKUB Bintan saat serah terima cindera mata dengan FKUB Medan

KATA sambutan dari Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Bintan Irma Annisa

CMYK

KETUA FKUB Kabupaten Bintan Syamsir A.Md, Ketua FKUB Kota Medan Palid Harahap, Kepala Badan kesbangpol Kabupaten Bintan Irma Annisa dan Sekretaris FKUB Medan Yuli usai serah terima cindera mata Editor: Arment Aditya, Layouter: Syahril

Sambungan Dari Halaman 1

Kepri Raih rut Soerya, Pemprov Kepri berupaya keras meningkatkan pelayanan optimal kepada masyarakat.

“Namun demikian, kami masih menyadari banyak kekurangan di sana-sini. Dengan penghargaan ini, memacu kami untuk lebih baik lagi memberikan pelayanan khususnya informasi pembangunan kepada masyarakat,” kata Soerya usai menerima penghargaan.

Sebelumnya, Ketua Komisi Informasi Pusat Abdulhamid Dipopramono mengatakan, penghargaan ini diberikan lewat penilaian panjang. Di antaranya dengan menyebar kuesioner acak, melakukan visitasi atau kunjungan langsung kepada masyarakat, dan kajian lewat lembaga independen.

“Sejak 7 Oktober hingga 4 Desember yang lalu kami menyebar tim ke badan-badan publik ke seluruh Indonesia. Tim yang kami kirim acak dan tidak saling terhubung untuk menjaga objektifitas penilaian,” kata Abdulhamid.

Selain itu, sambungnya, tim memberikan 27 pertanyaan mandiri kepada setiap responden tentang pengalaman dan informasi pelayanan badan publik tersebut.

“Saya berharap, badan publik yang menerima penghargaan ini dapat terus mempertahanan pelayanan kepada masyarakat yang

ujungnya mengurangi tingkat korupsi di masyarakat,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Wapres Boediono mengatakan, di era demokrasi ini, keingintahuan masyarakat tentang informasi pembangunan semakin tinggi. Selain itu, partisipasi masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam mengontrol pemerintahan juga meningkat.

“Ini salah satu cara menilai demokrasi dan tata pemerintahan lebih baik lagi. Hal ini perlu didukung dan dilanjutkan ke depannya,” kata Boediono.

Kata Wapres, pelayanan informasi yang prima akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga, dapat menjadi pendorong momentum meningkatkan pemerintahan yang bersih dan terbuka ke depannya. Dia juga menginstruksikan kepada seluruh badan publik pusat maupun daerah yang belum memiliki Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk segera membentuknya.

Menurut Boediono, hal tersebut merupakan perintah Undang Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Bagi badan publik yang sudah membentuk, diharapkan untuk tetap bertugas secara profesional.

Boediono menegaskan pemenuhan hak atas informasi merupakan entry poin atas pemenuhan hak-hak asasi lainnya baik di bidang ekonomi, sosial, budaya.

Keterbukaan informasi publik akan mengantarkan kepada kematangan demokrasi dimana seluruh warga negara dapat berpartisipasi pada pemerintahan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.

"Saya minta komitmen seluruh pimpinan badan publik baik pusat maupun daerah untuk memberikan pelayanan publik terutama pelayanan informasi kepada masyarakat dengan baik. Saya harap keterbukaan informasi sebagai pelaksanaan undang-undang keterbukaan informasi publik menjadi gerakan bersama kita semua dengan demikian good governance dapat terwujud,” katanya.

Untuk tahun 2013 ini, badan publik kategori provinsi diraih oleh Provinsi Kalimantan Timur. Selanjutnya berturut-turut peringkat dua hingga lima antara lain Jawa Timur, Aceh, Daerah Istimeawa Yogyakarta dan Banten. Peringkat keenam diduduki oleh Nusa Tenggara Barat, ketujuh Kalimantan Tengah. Sedangkan peringkat kesembilan diduduki Jawa Barat dan ke-10 adalah Riau. (r/ays)

"Maklumlah, semakin dekat pemilu kan harus rajin ke lapangan. Menemui masyarakat, menjemput aspirasi dan keluhan mereka (masyarakat) ini kan bagian dari tugas anggota dewan juga," ujar salah seorang anggota dewan.

Kenapa turun ke lapangan di saat ada rapat? Kata wakil rakyat lainnya, hal itu terpaksa dilakukan karena terkadang lokasi yang didatangi jauh. Bisa jadi, anggota dewan tidak hadir rapat paripurna karena sedang berada di pulau.

Ketua BK DPRD Kepri HM Sadar saat dimintai tanggapannya usai rapat terkait peryataan Nur Syafriadi mengatakan, BK telah melakukan beberapa kali peringatan kepada anggota yang sering tidak masuk dalam rapat-rapat atau sidang-sidang di lingkungan DPRD Kepri. Bukan cuma peringatan lisan, BK malah telah beberapa kali melayangkan surat peringatan tertulis kepada para anggota dewan terkait.

"Harusnya anggota dewan yang sering bolos merasa malu kepada masyarakat. Mereka dipilih oleh masyarakat untuk menyuarakan dan menyampaikan aspirasi masyarakat. Tetapi apabila sering tidak datang mana etika dan tanggung jawabnya," kata Sadar.

Sadar menegaskan, BK DPRD Kepri setiap satu bulannya selalu membuat laporan yang kemudian diserahkan kepada Ketua DPRD Kepri terkait anggota-anggota dewan yang malas dan sering mang-

kir pada paripurna dan rapatrapat penting lainnya.

"BK selalu melakukan pengawasan dan pengecekan kepada siapa saja yang tidak hadir pada saat sidang. Selain laporan tiap bulan juga dilakukan laporan rekapan setiap tiga bulan sekali," katanya.

Bukan cuma soal anggota dewan yang sering mangkir rapat, kata Sadar, para wakil rakyat yang melakukan pelanggaran kode etik, juga rutin dilaporkan kepada Ketua DPRD Kepri.

"Bila anggota dewan melanggar kode etik, kita serahkan kepada ketua untuk mengambil langkah apa yang harus diberikan kepada yang bersangkutan. Sedangkan bila melanggar hukum, itu kewenangan dari pihak aparat penegak hukum," katanya.

Catatan Haluan Kepri, banyaknya anggota dewan yang mangkir dalam rapat paripurna, bukan cuma terjadi sekali ini saja. Namun, meski sudah sering diberitakan dan mendapat sorotan dari masyarakat luas, sejumlah legislator yang rajin bolos tersebut tak juga mengubah perilakunya.

Beberapa waktu lalu, Nur Syafiradi juga pernah mengusulkan agar para anggota dewan yang sering bolos rapat-rapat di DPRD Kepri, nama-namanya dipublikasikan di media massa. Selain untuk memberi efek jera, juga agar masyarakat luas bisa menilai kinerja wakilnya yang duduk di DPRD Kepri. (sut)

membutuhkan waktu 10 hari untuk mengerjakannya," ujar Da War yang dalam pembuatan Tabuik dirinya di bantu oleh delapan orang pembuat Tabuik yang didatangkan khusus dari Pariaman.

Para team pembuat Tabuik terdiri dari Azwar (bertindak selaku Leader), Syamsurizal, M.Ridwan, Otarozi, Syamsumar, Mai Chandra, Garry Setiawan dan Basirudin. Mereka adalah warga Kelurahan Pasir Kecamatan Pariaman Tengah, tempat asal Tabuik dibuat yang telah mempunyai pengalaman membuat Tabuik di beberapa daerah di Nusantara atas undangan warga Padang Pariaman di perantauan.

Sedangkan untuk bahan pembuat Tabuik sendiri, menurut Da War, hampir 90 persen dari Bambu atau istilah di tempat asalnya di sebut dengan 'Batuang' ditambah dengan hiasan-hiasan dari kertas hias yang didesain khusus. " Untuk bambu atau batuang sengaja kita siapkan dari Pariaman karena kualitasnya lebih bagus," jelas Da War. Lalu bagaimana tahapan dalam proses pembuatan Tabuik itu sendiri? Lebih lanjut Da War , ada lima tahapan dalam proses pembuatan Tabuik yang kesemuanya mempunyai arti dan makna tersendiri sesuai dengan ajaran agama dan adat masyarakat Padang Pariaman.

Proses pertama adalah pembuatan bagian atas atau Puncak Tabuik yang dikenal dengan istilah 'Pembuatan Bungo Salapan'. "Ini merupakan panji atau payung yang mempunyai makna perlindungan sesuai dengan ajaran adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah," ujar putra pasir Pariaman ini.

Prosesi kedua adalah pembuatan Qamad atau Kubah yang mencerminkan simbol rumah ibadah umat Islam.Prosesi ketiga adalah pembuatan Bilik Tabuik atau kamar.

Bilik ini berjumlah lima buah yang

mencerminkan 5 unsur utama yang harus ada dalam sebuah rumah yakni terdiri dari pekarangan, beranda, ruang tengah, kamar-kamar dan dapur. "Bilik itu juga melambangkan simbol shalat lima waktu sehari semalam," terang Da War. Prosesi keempat adalah pembuatan bagian bawah Tabuik yakni pembuata Buraq. 'Buranq disini menggambarkan kendaraan yang dipakai oleh malaikat berbentuk seperti kuda berkepala manusia," ujarnya lagi.

Sedangkan tahapan terakhir adalah pembuatan kaki Buraq. "Ini pengerjaan terakhir yang kita lakukan yang mempunyai makna sendi dasar tempat kita berpijak sesuai dengan ajaran agama dan tatanan adat isitadat minang," jelasnya.

Selanjutnya, setelah kelima tahapan selesai dikerjakan, kemudian bagian-bagian Tabuik tersebut disatukan menjadi satu kesatuan yang utuh yang dikenal dengan istilah Tabuik Naik Pangkat.

Prosesi ini digelar pada tanggal 10 Muharram subuh sekita pukul pukul 04.00 dini hari. Setelah kedua bagian Tabuik tersebut disatukan, akan terlihat Tabuik yang menjulang dengan ketinggian sekitar 7 m - 8 m baik pada Tabuik Pasar maupun Tabuk Subarang. Setelah matahari terbit, keluarlah arakarakan Tabuik dengan Burak membawa jari-jari dan serban Husein.

Sore harinya, Tabuik itu dibuang ke laut yang melambangkan seakanakan Burak terbang membawa arakarakan naik ke langit. Upacara pembuangan Tabuik ditutup dengan doa pelepas arak-arakan.

"Biasanya pada saat Tabuik di buang ke laut, ribuan warga akan berebutan untuk mengambil aksesoris maupun beberapa ornamen tabuik yang diyakini mereka sebagai obat untuk kesembuhan penyakit maupun untuk penglaris dagang," jelas Abuzanar, Ketua PKDP Kota Batam. (hengki haipon)

Dari Halaman 1

Sarat dengan Terbukti, jauh hari sebelum pelaksanaan Pesta Tabuik, para pemuka nagari dan pejabat pemerintahan terlibat didalamnya.

Generasi tua dan muda saling bersatu padu untuk mensukseskan Pesta Hoyak Tabuik ini. Lalu bagaimana Tabuik dibuat dan berapa lama proses pengerjaannya dan apa makna-makna yang terkandung didalamnya?

Tabuik adalah sebuah arakarakan setinggi kurang lebih 10 meter. Arak-arakan itu berbentuk semacam Buraq, kendaraan yang dalam Al Quran digambarkan seperti kuda berkepala manusia yang membawa semacan tandu, yang dihiasi berbagai macam hiasan warna warni.

Menurut keterangan dari Azwar , ahli pembuat Tabuik yang didatangkan khusus dari Pariaman, arak-arakan itu merupakan cerminan apa yang dilihat oleh seorang pengikut Syiah berkebangsaan Cipei atau Sipahi (India Belakang) yang melihat arak-arakah dari langit membawa jenazah dari Hussein, cucu dari Nabi Muhammad yang tewas dibunuh oleh Raja Yazid dalam perang Karbala yang terjadi 1 hingga 10 Muharram 61 Hijriah.

"Orang Cipei itu melihat arakarakan turun dari langit membawa jenazah Husein. Saat itu juga dia menyelinap ikut dalam arak-arak kan tersebut tapi ditengah perjalanan menuju langit kehadirannya di ketahui oleh malaikat dan dikembalikan ke bumi. Dan untuk mengobati kesedihanya, malaikat menyarankan untuk meniru atau membuat model arakan seperti apa yang dilihat," jelas pria yang akrab di sapa Da War ini.

Dijelaskannya lagi, untuk membuat atau menyelesaikan dua buah Tabuik yang terdiri dari Tabuik Pasa dan Subarang dibutuhkan waktu hampir satu minggu pembuataan. "Efektifnya kita

menunjang keseksiannya, diakui Rere karena dorongan niat dari dalam diri. Meski merasa sakit setelah melakukan pelepasan im-

plan, kini dirinya merasa jauh lebih nyaman dan percaya diri.

"Melepas implan memang kemauan aku. Sempat terasa sakit

selama 14 harian. Tapi kalau proses pelepasannya cepet sih. Aku dibius total baru dilepas implannya," pungkasnya. (kpl)

Begitu api sudah mulai padam, kata Edy lagi, warga mulai memasuki rumah tersebut. Betapa terkejutnya warga, ternyata di rumah itu terlihat sosok Saleh yang ikut terbakar bersama rumahnya. Saat ditemukan kondisi korban sudah sangat mengenaskan. Beberapa bagian kulitnya sudah mulai mengelupas. Parahnya, bagian kaki dan tangan korban juga tak utuh lagi.

Kapolsek Urban Tanjungbalai, Kompol S Dalimunthe saat dikonfirmasi mengatakan, penyebab terjadinya kebakaran itu diduga bersumber dari api lilin yang dinyalakan korban. Pasalnya, pada saat kejadian tengah terjadinya pemadaman listrik di kawasan itu.

Sehingga, untuk penerangan kor-

ban menyalakan lilin di rumah tersebut.

"Saat ditemukan kondisi korban sudah sangat sulit untuk dikenali, karena hampir sekujur tubuhnya gosong. Begitu korban ditemukan, langsung dilarikan ke RSUD Karimun untuk kepentingan visum. Setelah semua proses selesai, korban akhirnya dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan," kata Dalimunthe.

Kata Dalimunthe, berdasarkan informasi masyarakat, korban tinggal di rumah tersebut sendirian.

Selama ini, korban juga mengalami gangguan jiwa. Sehingga, untuk keperluan sehari-harinya, korban dibantu oleh Kartini, kakaknya yang tinggal bersebelahan dengan rumah orangtuanya itu. (ham)

Dari Halaman 1

Rumah dan Penghuni "Kejadiannya begitu cepat. Saya dan tetangga lainnya baru mengetahui adanya kebakaran setelah salah seorang warga melihat adanya kepulan asap tebal yang berasal dari rumah Saleh. Begitu kami sampai di sana, ternyata api sudah sangat besar sehingga kami sangat kesulitan untuk membantu korban," kata Edy. Dikatakan, beberapa warga termasuk dirinya berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun karena kondisi yang sulit dan kobaran api semakin besar, sehingga warga akhirnya pasrah. Api mulai dapat dipadamkan sekitar satu jam kemudian.

"Kami sudah berusaha memadamkan api, namun sangat sulit," ungkapnya.

Dari Halaman 1

Mustofa Widjaja

memperebutkan posisi ketua BP Batam. Pertama, DR Ir Tjahjo Prionggo, merupakan PNS di BP Batam yang sebelumnya pernah menjabat sebagai staff khusus Ketua BP Batam (dulunya Otorita Batam) bidang Perencanaan dan Lingkungan untuk Pengembangan Pulau Rempang dan Galang. Kandidat kedua, Agastya Hari Marsono merupakan mantan atase imigrasi di Jerman, Berlin dan beberapa negara lainnya di dunia. Saat ini aktif di BNP2TKI (Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) sebagai Tenaga Profesional Bidang Pengangkatan dan Perlindungan TKI. Calon ketiga, Ir I Wayan Subawa yang sekarang menjabat Deputi Bidang Sarana dan Prasarana BP Batam. Keempat, Ir Donald Dolok Panjaitan MM, merupakan Direktur Pusat Pengolahan Data Sistem Informasi (PDSI) BP Batam. Kelima, Drs Jon Arizal M Hum yang merupakan Sekretaris DK FTZ BBK. Kandidat keenam, Asroni Amran Mangara Harahap saat ini masih menjabat sebagai Deputi Pengawasan dan Pengendalian Dampak Lingkungan (Wasdal).

Kandidat ketujuh, Ir Budhi Setyanto yang saat ini masih menjabat sebagai Sekjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian. Selanjutnya ada Dr Agus H Canny, saat ini dipercaya sebagai Direktur Marketing PT TWC Borobudur Prambanan Ratu Boko.

Calon kesembilan, Puddu Razak Mansur, saat ini menjabat sebagai Tenaga Khusus Bidang Perencanaan DK FTZ BBK, sebelumnya pernah menjadi Deputi di

BP Sabang. Kandidat terakhir, Fatdjeri Razi yang saat ini menjabat sebagai Kabiro Keuangan di BP Batam.

"Dari 10 kandidat ini nantinya akan dipilih tujuh orang, dan tentunya akan ada nama yang tersisih lagi. Apapun keputusannya itu merupakan hak proegratif dari Ketua DK BBK untuk menentukan.

Tim kita hanya sebatas merekomendasikan kepada ketua DK," pungkas Iman.

Sebelumnya, Ketua DK BBK Muhmmad Sani sudah menyatakan akan ikut dalam proses wawancara akhir. "Saya akan melakukan wawancara yang terakhir itu.

Nanti lihat saja siapa saja wajahwajah yang lolos seleksi," ucapnya.

Proses penentuan siapa yang akan menjabat Ketua, Wakil Ketua dan Anggota BP Batam diharapkan selesai pada pertengahan Desember 2013 ini.

"Targetnya kan seperti itu.

Saya juga mengharapkan siapa yang terpilih nanti akan membawa BP Batam lebih baik lagi. Saat ini BP Batam yang dinakhodai Mustofa Widjaja sudah bagus.

Namun nantinya ketua yang baru diharapkan, agar lebih baik lagi dari sebelumnya," harap Sani.

Sani berharap, BP Batam bisa menjadi lebih kompetitif. Antara ketua, wakil ketua dan anggotanya juga harus mampu bersinergi satu sama lain dalam menyelesaikan masalah-masalah yang ada di kawasan pelabuhan bebas dan perdagangan bebas (Free rade Zone/ FTZ) Batam.

Untuk diketahui, jabatan Ketua BP Batam yang diemban Mustofa Widjaja berakhir pada Agustus 2013 lalu. Saat ini, Mustofa masih ditunjuk sebagai Pelaksana harian Ketua BP Batam sampai terpilihnya Ketua BP Batam yang depenitif.

Seleksi Ketua BP Batam yang sudah berjalan sejak November lalu ini bukannya tanpa kontra.

Sejumlah pihak menilai, tim seleksi tidak bekerja secara profesional. Salah satu indikasinya, gagalnya mantan Dirjen Bea Cukai Permana Agung yang juga Staf Ahli Menteri Keuangan M Chatib Basri dalam seleksi tahap pertama. Ada pula kalangan yang menilai, seleksi yang dilakukan cuma sekedar formalitas karena sesungguhnya sudah ada sosok yang digadang-gadang sebagai calon Ketua BP Batam. ***

memiliki peraturan. Dalam hal ini, peraturan presiden, undang-undang, penempatan dan perlindungan TKI, kemudian UU Nomor 21 tahun 2007 tentang trafiking, selain itu juga ada peraturan menteri (Permen) yang memperketat pengiriman TKI ke luar negeri.

"Saat ini, jika ada agen yang mau mengirimkan PRT (pembantu rumah tangga)-nya ke luar negeri, ke Malaysia misalnya, setidaktidaknya sudah dilatih minimal 200 jam. Selain itu ada juga kebijakan moratorium," katanya.

Untuk meminimalisir banyaknya TKI bermasalah, lanjut Tatang, pemerintah menerapkan program yang diberi nama tiga siap.

Di antaranya, siap dokumen betulbetul yang merupakan bagian dari perlindungan. Kemudian siap skill/ kemampuan/keahlian. Dan terakhir siap mental.

"Misalnya tukang las punya sertifikat, perawat juga. Siap mental itu karena banyak TKI yang kena tipu. Dibilang ayo kerja gampang ikut keluar negeri. Setelah itu justru disuruh kerja keras, karena majikannya sudah membayar mahal," katanya.

Hukuman Mati Sementara itu, Tatang menu-

turkan, Kemenlu mencatat sejak Juli 2011 hingga Oktober 2013, masih ada 244 kasus WNI di luar negeri yang terancam hukuman mati. Sebanyak 64 persen di antaranya lantaran terjerat kasus narkoba.

"Sebagian besar (kasus) narkoba. Ada 62 persen," ujar Tatang.

Dalam data milik Direktorat Perlindungan WNI Kemlu, total kasus WNI di luar negeri dengan ancaman hukuman mati sejak Juli 2011 hingga 9 Oktober 2013 mencapai 244 kasus. Terdiri dari 34 kasus di Arab Saudi, 186 kasus di Malaysia, 19 kasus di Cina, masing-masing 1 kasus di Iran, Singapura, Brunei Darusalam, Thailand, dan Uni Emirat Arab.

Sedangkan jumlah WNI yang lepas dari ancaman hukuman mati sejak Juli 2011 hingga 9 Oktober 2013, sebanyak 139 WNI lepas dari ancaman hukuman mati. Rinciannya yaitu 43 orang di Arab Saudi, 70 orang di Malaysia, 22 orang di Cina, dan masing-masing 2 orang di Iran dan Singapura.

"Di Malaysia, 80 persen kasus narkoba, di China 100 persen kasus narkoba. Nah di Arab Saudi mayoritas TKI, pembunuhan," ungkap Tatang. (byu/dtc)

DOK

MUSTOFA Widjaja saat mendaftar sebagai calon Ketua BP Batam, November lalu.

Selanjutnya, tes wawancara akan digelar Selasa 17 Desember 2013 mulai pukul 08.00 di Tanjungpinang. "Kesepuluh nama yang direkomendasikan merupakan figur yang memiliki potensi untuk mengisi struktur BP Batam," kata Ketua Tim UKK calon Ketua BP Batam, M Iman Santoso, kemarin.

Menurut Imam, mereka yang direkomendasikan untuk maju pada tahap selanjutnya adalah figur-figur yang layak berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh Tim Indepenent ACT dari UI. Ia juga menegaskan, hasil dari keputusan ini tidak ada sama sekali intervensi dari pihak-pihak tertentu, melainkan murni dari hasil penilaian.

Saat ditanya kenapa sejumlah nama besar seperti, Mustofa Widjaja, Syamsul Bahrum, Mambang Mit tidak lolos seleksi, Iman menjawab, apa yang telah diputuskan oleh Tim Independen ACT murni berdasarkan hasil tes. Tim UKK tidak ada ikut campur.

"Tim UKK hanya menerima laporan dari Tim Independent ACT. Apapun hasilnya itu yang akan kita disampaikan kepada Ketua Dewan Kawasan Muhammad Sani," terangnya.

Lanjut Iman, tahap selanjutnya yang harus dilalui para kandidat adalah tahap wawancara.

Dalam uji wawancara, Ketua DK Batam Bintan Karimun (BBK), Muhammad Sani juga akan diikutsertakan untuk melakukan wawancara. Keputusan akhir siapa yang menjadi Ketua BP Batam, berada di tangan Ketua DK BBK. Berikut data tentang ke-10 kandidat yang akan bertarung

Dari Halaman 1

21.599 Kasus nyak, 4.612.000 orang. Dari jumlah tersebut, 60 persen adalah TKI, 6 persen Anak Buah Kapal (ABK), 20 persen pelajar/mahasiswa dan sisanya adalah WNI yang menikah dengan warga negara asing (WNA).

Sejak tahun 2011, lanjut Tatang, Kemenlu RI sudah menangani evakuasi bertahap untuk para TKI. Seperti yang terjadi pada kasus konflik di negara Tunisia dan Syariah. Selanjutnya, pada tahun 2010 dan 2011, negara Malaysia memberikan kebijakan 6P (pendaftaran - pengampunan - pemutihan - pemantauan - penguatkuasaan dan pengusiran) para Pendatang Asing Tanpa Ijin (PATI).

"Dengan adanya kebijakan 6P di negara Malaysia, berdampak sebanyak 640.609 orang WNI yang tidak punya dokumen dipulangkan.

Banyak berbagai persoalan terhadap WNI dari tahun 2011. Ada 39.880 kasus WNI, dalam hal ini yang mendominasi ialah pembantu rumah tangga (PRT), termasuk lari dari majikan. Tahun 2012 menunjukan penurunan, sekitar 19.218 kasus.

Dan itu tetap didominasi TKI lari dari majikan ke KBRI, "paparnya.

Kata Tatang, dengan adanya penurunan kasus WNI atau TKI yang bermasalah karena telah

7

Dari Halaman 1

Lepas Implan

Dari Halaman 1

Anggota DPRD meminta kepada Ketua BK untuk melakukan kros cek kepada anggota dewan yang malas datang," tegas Nur Syafriadi.

Pernyataan Nur Syafriadi sempat mendapat interupsi dari anggota Fraksi Golkar, Dalmasri Syam.

Kata dia, tidak semua anggota dewan malas hadir dalam rapat.

"Buktinya saat ini dari Fraksi Golkar semua hadir tanpa ada yang bolos. Jadi jangan disamaratakan. Kita juga meminta kepada ketua BK agar melakukan tindakan atau semacam bentuk sanksi agar tidak terulang seperti ini," tegas Dalmasri Syam yang mendapatkan aplause dari anggota dewan lainnya.

"Saya ucapkan teri makasih kepada Fraksi Golkar yang hadir seluruhnya," jawab Nur singkat.

Pantauan di ruang rapat paripurna, ada belasan kursi yang seharusnya diisi anggota dewan tidak terisi. Bahkan, di deretan kursi paling depan lebih dari setengahnya kosong. Ketika paripurna sudah berjalan separuh waktu, tampak sejumlah anggota dewan yang baru datang, tergopoh-gopoh masuk dan menempati kursinya.

Menurut sejumlah anggota dewan yang minta namanya tidak ditulis, seringnya mereka absen dalam rapat-rapat paripurna dan internal, dikarenakan aktif turun ke lapangan menemui masyarakat. Apalagi, saat ini waktu pelaksanaan pemilu kian dekat.

Jumat, 13 Desember 2013

CMYK

Advertorial

Jumat, 13 Desember 2013

8

Pengurangan Beban Hidup Masyarakat Miskin Melalui Program Percepatan dan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Permukiman (P4IP) di Kota Batam PROGRAM Percepatan dan Perluasan Pembangunan Infrastruktur Permukiman (P4IP) melalui keputusan Pemerintah Indonesia yang ditetapkan pada Tahun 2013 untuk mengurangi beban hidup khususnya masyarakat miskin akibat dari perubahan besaran subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang ditetapkan pada Bulan Juni Tahun 2013.

Program P4IP tersebut dilaksanakan oleh Kemeterian PU melalui Pemerintah Kota lokasi P4IP, guna mendukung Program PNPM Mandiri Perkotaan dimaksudkan sebagai upaya

DRAINASE.

TAMBATAN Perahu.

TANGGUL Penahan Ombak.

RABAT Beton.

RABAT Beton.

No Kelurahan

Kecamatan

Kegiatan

Alokasi Dana

1 2 3 4 5

Galang Bulang Bulang Belakang Padang Belakang Padang

Infrastruktur Infrastruktur Infrastruktur Infrastruktur Infrastruktur Total Alokasi Dana

250.000.000; 250.000.000; 250.000.000; 250.000.000; 250.000.000; 1.250.000.000;

Karas Bulang Lintang Batu Legong Pecong Pemping

Dari tabel tersebut diatas, mengacu pada ketentuan aturan P4IP bahwa semua alokasi Dana P4IP hanya untuk kegiatan Infrastruktur saja dan tidak diperbolehkan untuk kegiatan Pinjaman Dana Bergulir serta Kegiatan Bantuan Sosial, serta tetap mengadopsi konsep PNPM Mandiri Perkotaan yaitu Pemberdayaan Masyarakat khususnya masyarakat Miskin di Perkotaan.

Pemerintah Kelurahan khususnya Masyarakat di 5 Kelurahan di Kota Batam lokasi sasaran P4IP tersebut sangat antusias dengan adanya Program tersebut yang menitip harapan kepada Program pendukung PNPM Mandiri Perkotaan dengan cepat dapat memulihkan kembali kesejahteraan dan mengembangkan ekonomi diwilayahnya karena keterbatasan sarana dan prasarana dasar sangat tidak memadai yang sesuai dengan tujuan Program P4IP yaitu memberikan kemudahan akses masyarakat miskin terhadap Infrastruktur Dasar Permukiman di Perkotaan serta mendorong roda perekonomian masyarakat khususnya

RABAT Beton.

memberikan kemudahan akses penyediaan prasarana Infrastruktur Permukiman di Perkotaan, terutama bagi masyarakat miskin yang berbasis Pemberdayaan masyarakat.

Sasaran lokasi P4IP tahun 2013 berdasarkan surat keputusan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia nomor 314/KPTS/M/2013 tanggal 29 Juli 2013 ini meliputi 9.870 Kelurahan/ Desa di Perdesaan dan 1.800 Kelurahan/Desa di Perkotaan dengan total sasaran lokasi berjumlah 11.670 Kelurahan/ Desa di 33 Provinsi di Indonesia yang salah satunya adalah Provinsi Kepulauan Riau khususnya di Kota Batam sebanyak 5 Kelurahan beserta besaran alokasi Dananya yang bersumber dari APBN dapat kita lihat pada tabel dibawah ini :

masyarakat miskin dengan terbangunnya sarana dan prasarana dasar Infrastruktur Permukiman yang baik.

Seperti halnya Program PNPM Mandiri Perkotaan, Program P4IP juga melakukan pola pendekatan melalui Kemitraan yang bersinergi dengan seluruh Stakeholder Pembangunan baik masyarakat, Pemerintah Kota, maupun Kelompok Peduli dalam rangka memaksimalkan proses perbaikan lingkungan permukiman diwilayah yang tingkat kemiskinannya sangat tinggi dan memiliki karakter potensi untuk di kembangkan.

Sehingga, sebagi bentuk stimulant untuk memotivasi komitmen Pemerintah Kota dalam mendukung Program P4IP maka BOP sebesar 5% dari Pagu BLM Program P4IP yang diperuntukkan kepada Satker PIP Kota, Kecamatan dan Kelurahan di bebankan kepada Pemerintah Kota lokasi P4IP untuk menambahkan BOP yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum melalui BLM P4IP sebesar 5% dari Pagu BLM. Proses pencairan Dana BLM P4IP dilaksanakan dalam 3 tahap yaitu : 1.Tahap I sebesar 40% dari

Pagu BLM Rp. 250.000.000; 2.Tahap II sebesar 30% dari Pagu BLM Rp. 250.000.000; 3.Tahap III sebesar 30% dari Pagu BLM Rp. 250.000.000; Pola pengendalian ini, selain PNPM Mandiri Perkotaan juga menjadi proses pengendalian dan monitoring oleh Pemerintah Kota khususnya Kota Batam yang dalam hal ini di percayakan sebagai Leading Sektor Pemberdayaan adalah Dinas Tata Kota Batam yang sejak Tahun 2008 telah mendampingi proses pelaksanaan kegiatan Pemberdayaan PNPM Mandiri Perkotaan di Kota Batam.

Program P4IP di Kota Batam khususnya di 5 Kelurahan tersebut diatas, saat ini telah melakukan proses kegiatan Infrastruktur yang dilaksanakan oleh Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KSM) yang di bentuk dari Relawan masyarakat local oleh Badan Keswadyaan Masyarakat (BKM) di bawah garis koordinasi PNPM Mandiri Perkotaan dan Dinas Tata Kota Batam yang persentase kegiatan telah mencapai rata-rata 65% untuk 5 Kelurahan yang dapat dilihat pada beberapa dokumentasi kegiatan Program P4IP dibawah ini:

TEMBOK Penahan Tanah.

RABAT Beton.

TEMBOK Penahan Tanah.

CMYK

Editor: Eddy, Layouter: Syahril

CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

Ayu Madona Sari Training Consultancy Butraco

Tingkatkan Skill SERTIFIKASI kopetensi merupakan pengakuan skil yang dimiliki seseorang. Ini menjadi peluang yang menguntungkan dalam mendapatkan pekerjaan atau penghasilan yang lebih baik.

Sebab, skil seseorang yang sudah mendapatkan pengakuan itu akan lebih dihargai dan lebih dihormati. " Bahkan, hal ini sudah menjadi ketentuan wajib bagi perusahaan dalam merekrut karyawannya untuk memenuhi akan kebutuhan tenaga kerja," kata wanita muda bernama lengkap Ayu Madona Sari ini.

Semua perusahaan besar Tingkatkan Skill Hal 10

9

Hutan Lindung Dibabat TANJUNGPINGGIR (HK) — Setelah sekian banyak lokasi hutan lindung dipaksa beralih fungsi menjadi lokasi pemukiman dan kawasan industri, belakangan aksi pembabatan hutan lindung kembali terjadi di Kawasan Tanjung Pinggir Batam.

Nicolaus Ngao Liputan Batam Pembabatan hutan lindung di depan KTM Resort dan The Blue One Cafe tersebut diungkapkan Sultan Erdin Odang, Ketua Dewan Penasi-

han Pemuda Panca Marga, kemarin.

Erdin mengatakan, hutan lindung seluas 2 hektar yang selama ini menjadi daerah serapan air dan memberi kesejukan terhadap lingkungan Hutan Lindung Hal 10

Ingin Satukan Bikers Batam dan Kepri DERMAWAN/HALUAN KEPRI

KETUA Harian Komunitas Ducati Desmo Club (DDC) Batam, Putra Yustisy Respati (Lima dari kiri) bersama komunitas Club-club Moge bersiap melakukan touring.

BATAM CENTRE (HK) — Ketua Harian Komunitas Ducati Desmo Club (DDC) Batam, Putra Yustisy Respati bertekad ingin menyatukan semua kelompok bikers di Batam dan Kepri. Tujuannya untuk menyamakan visi dan misi para bikers serta dapat mengembangkan

potensi setiap anggotanya. " Kita, Komunitas Ducati Desmo Club (DDC) Batam berupaya merangkul dan menyatukan semua kelompok bikers di Kota Batam maupun Kepri. Tujuan kita, agar bisa bersatu dalam Ingin Satukan Hal 10

SIDAK PASAR — Wakil Walikota Batam Rudi SE dan unsur muspida melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar Mega Legenda dan pasar Botania di Kecamatan Batam Kota, Kamis, (12/12)

Harga Sayur Naik, Pasokan Sedikit Wawako Sidak Pasar BATAM CENTRE (HK) — Wakil Walikota Batam Rudi melakukan inspeksi menda-

dak (sidak) ke sejumlah pasar di Batam, Kamis (12/12) sekitar pukul 07.00 WIB. Sidak tersebut dimaksudkan untuk mengecek paso-

kak sayur dan harganya di pasaran.

Pasar-pasar yang dikunjungi Wawako antara lain pasar Mega Legenda, Pasar Botania, dan Pasar Mitra Raya.

Saat kunjungan tersebut, Wawako didampingi tim monitoring Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Batam serta Kadisperindag Kota Batam Amsakar Ahmad. " Tiga minggu terkahir ini, pasokan sayur mayur ke Batam berkurang. Hal tersebut, sangat berpengaruh terhadap harganya. Fluktuasi harga produk holtikultura itu sangat bervariasi disetiap pasar Harga Sayur Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Mulia Aditya

Metro Batam Mahasiswa Nasrani Se-Batam Rayakan Natal BATAM CENTRE (HK)— Mahasiswa se-Kota Batam yang tergabung dalam tujuh organisasi organisasi mahsiswa yakni GMKI,ISRA, ADONAI, Universitas Riau Kepulauan, Eben Haezer, Imani Batam dan Persekutuan Doa Elshadai merayakan Natal bersama di Gereja Gekari Baloi, Sabtu (7/12).

Natal bersama tersebut berlangsung aman dan lancar.

Perayaan Natal yang baru Pertama kali tersebut dihadiri para pengurus Gereja, Ketua BKAG, Pengurus GAMKI, Dosen dari masing-masing Universitas, Orang tua Mahasiswa dan masyarakat sekitarnya.

Pdt.Jimmy Loho dalam Khobahnya mengatakan, keteguhan keyakinan itu sangat perlu dipelihara sehingga mahasiswa tidak banyak yang memilih agama lain yang pada akhirnya menuju

jalan buntu yang mengakibatkan kesengsaraan Rohani. "Sungguh banyak anak Domba yang tersesat, dan memilih jalan pintas akibat tekanan masalah hidupnya, untuk itu perlu pemeliharaan keimanan", ujarnya.

Hal itu ditekankan Jimmy sesuai dengan Firman Tuhan yang tertulis dalam kitab injil (Kolose 2:7) yang mengatakan, "Hendaklah kamu berakar didalam Dia dan dibangun diatas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah kamu melimpah dengan syukur".

Salah seorang Dosen yang juga wakil ketua BKAG Ir Yaaro D. Zebua menjelaskan perayaan Natal mahasiswa ini memiliki hikmadh yang luar biasa kerena selain menjalin hubungan silaturahmi antar

Dari Halaman 9

Tingkatkan Skill yang go nasional dan go internasional, ujar wanita kelahiran Kota Padang, 12 Juni 1981 silam ini, membutuhkan tenaga kerja yang benar-benar sudah siap pakai dan memiliki sertifikasi kopetensi. " Perusahaan PMA di Kota Batam maupun Kepri ini, membutuhkan tenaga kerja yang sudah memiliki skil dan keahlian dibidangnya serta memiliki sertifikasi kopetensi yang sudah diakui oleh dunia internasional," ungkap Ayu, yang juga selaku

presentatif menejer di ESBN Law Firm itu.

Insya Allah, ujar ibu dari Nur Yushayra, Nur Yutrisya dan Nur Yueriqa ini, awal tahun 2014 mendatang perusahaan induk tempatnya bekerja akan membuka cabang di Kota Batam.

Melalui PT Butraco Tama Sentosa dari Jakarta, pihaknya akan mengembangkan program Training Consultancy Butraco(TCB) di Kota Batam untuk membantu pekerja dalam mengup-grade menaje-

men perusahaan.

"TCB ini merupakan sebuah program training untuk peningkatan skill dan kemampuan seseorang dalam waktu yang sangat singkat.

Dalam waktu tiga bulan peserta TCB ini sudah memiliki kemampuan yang luar biasa dalam bidang menajemen perusahaan maupun bidang lainnya. Karena, kita akan diajarkan sambil praktek secara detail," ungkap alumni SMK Kartini Batam pada tahun 1999 lalu ini. (vnr)

" Menjaga disiplin dan keselamatan di jalan raya, merupakan komitmen DDC Batam. Selain itu, kita juga berupaya untuk mengenalkan diri ke masyarakat Batam dengan berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan maupun sosialisasi keselamatan berkendaraan di jalan raya," kata Putra.

Karena itu, ungkap Putra, dinas maupun instansi terkait agar dapat membantu dan mendukung para bikers untuk dapat mewujudkan

cita-citanya menjadi orang yang berprestasi, dengan menyediakan sirkuit yang berkelas nasional. " Harapan kita DDC Batam dan bikers ini tidak hanya dikenal sebagai kelompok pencinta motor yang selalu bergaya balapan maupun dengan Motor Gede(Moge), akan tetapi juga dikenal sebagai kelompok yang juga turut peduli dengan lingkungan dan bisa mendatangkan potensi pariwisata daerah," tuturnya.

Sedangkan keberadaan DDC Batam, ungkap Putra, bukanlah kelompok esklusif yang selalu bergaya dengan motor besarnya. Tapi, keberadaan DDC Batam adalah itu merupakan sebuah komunitas atau organisasi kecintaan atau hobi terhadap otomotif khusunya motor gede.

"Kita membuka diri untuk bisa bergabung dengan semua kalangan muda dan remaja, para bykers maupun semua lapisan masyarakat pencinta otomotif. DDC Batam, juga punya program kepedulian sosial dan menjalin kebersamaan dengan masyarakat," papar Anak Wakil Gubernur Kepri ini.

Sementara itu, Ketua Umum Komunitas Ducati Desmo Club Batam, Ridho Munawir MM mengatakan, kegiatan DDC Batam sudah terprogram dan terencana dengan baik untuk bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat maupun pemerintah dalam mendukung pariwisata Kota Batam maupun Kepri. " Kita semua para bikers bisa menjadi pelopor keselamatan berkendaraan di jalan raya.

Yaitu dengan mematuhi semua aturan keselamatan berlalulintas dengan penuh kesadaran.

Pada dasarnya, aturan itu juga untuk keselamatan kita pribadi dan kenyamanan orang lain," kata Ridho. (vnr)

Dari Halaman 9

Ingin Satukan visi, misi serta dapat mengembangkan potensi para bikers," kata Putra Respati, kemarin.

Selaku Ketua Harian Komunitas Ducati Desmo Club (DDC) Batam, Putra Respati mengatakan, keberadaan komunitas motor Ducati di Kota Batam tidak hanya sebagai komunitas pencinta motor gede. Tetapi juga berupaya untuk motivasi generasi muda pencinta motor gede untuk berbuat lebih baik dan tetap disiplin di jalan raya.

Mahasiswa juga baru pertama kali terjadi di Kota Batam.

Yaaro menilai mahasiswa di Kota Batam ini memiliki kemajuan karena mereka mampu melakukan Perayaan Natal secara mandiri. Dan untuk pendanaan Panitia hanya melakukan Bazar atau hanya melakukan penjualan buku-buku rohani, Kaset Rohani, souvenir dan barangbarang yang berbau rohani.

Ketua Panitia Yockie Verinoco Simamora dari UNIBA dalam sambutannya mengatakan, Natalan bertujuan untuk menjalin kebersamaan dan kekeluargaan antara mahasiswa Kristen, yang terdiri dari beberapa universitas yang ada di kota Batam .

Adapun susunan pengurusnya yaitu,Ketua Panitia Yockie Verinico Simamora, Sekretaris Duma Cibro (UNRIKA), Bendahara Marbetaria Tamba (STIE Bentara Persa) dan dibantu oleh beberapa Divisi. (cw68)

Jumat, 13 Desember 2013

10

Pelaku Pengerusakan PT USJ Divonis 2,5 Tahun BATAM CENTRE (HK) — Andi Putra Irawan, pelaku pengrusakan aset PT Usda Seroja Jaya (USJ) divonis 2,5 tahun penjara di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Kamis (12/12) siang.

Sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim, Merrywati dalam putusannya menyimpulkan bahwa terdakwa terbukti melakukan tindak pidana pengrusakan dan merugikan perusahaan hingga Rp1 miliar. " Secara sah dan meyakinkan, terdakwa terbukti melakukan pengrusakan dan meresahkan masyarakat," ujar Merry dalam sidang ter-

buka untuk umum.

Lebih lanjut disampaikan dalam putusannya, bahwa terdakwa bersama Muhammad Ismail (DPO), Putut Try Prasetyo (DPO), Ricki Ricardo (DPO), Martines (DPO), Holong Sianipar (DPO) yang merupakan karyawan PT USJ telah melakukan perbuatan anarkis pada 3 Agustus lalu.

Pengrusakan berawal ketika saksi Irwan tak bisa menghidupkan sepeda motor karena kehilangan busi motor. Karena hilang di wilayah perusahaan, saksi menanyakan permasalahan itu kepada pihak sekuriti.

Namun saat itu Irwan tak

mendapat jawaban yang memuaskan dari sekuriti sehingga ingin membawa permasalahan tersebut ke manajemen. Keeseokan harinya, ketika Irwan melewati pos sekuriti, salah seorang sekuriti memanggil Irwan dan ingin berbicara baik-baik.

Tapi Irwan tak merespon dan engan menyebutkan siapa namanya, sehingga sekuriti menarik lengan baju Irwan ke kantor. Di perjalanan menuju kantor, Irwan meminta sekuriti bersikap sopan dan melepaskan pegangan lengannya. Dan saat itu, tibatiba terdakwa datang bersama rekan-rekan lainnya un-

tuk meminta pertanggungjawaban sekuriti. Sekuriti bilang ingin menyelesaikan permasalahan itu di dalam kantor saja.

Ketika ada perundingan di dalam kantor, terdakwa dan karyawan lainnya sudah berkumpul di luar kantor. Seseorang lalu berteriak pecahkan kaca, dan bakar, hingga terdakwa dan karyawan lainnya langsung melempari pintu kaca dengan batu.

Tak hanya itu, puluhan karyawan lainnya meringsek masuk kedalam ruangan dan menghancurkan isi dalam kantor hingga membakar lemari. (ays)

Pemko Diminta Awasi Penistaan Agama Islam BATAM CENTRE (HK) — Kebijakan sejumlah mal, hotel dan tempat-tempat lain yang meminta karyawannya mengenakan simbol-simbol Natal pada perayaan Natal tahun ini, tanpa melihat agama yang dianut karyawannya patut dipertanyakan.

Tindakan tersebut tidak hanya sebagai bentuk penistaan terhadap agama yang dianut karyawan, tetapi juga ada upaya pemaksaan kehendak oleh manajemen perusahaan. Dan itu, harus segera dihentikan. " Dari investigasi FPI, cukup banyak karyawan mal atau hotel yang mengekanan topi santa claus setiap menyambut hari Natal, meskipun yang bersangkutan bukan bergama Nasrani. Mereka terpaksa mengenakan topi itu karena kebijakan manajemennya," kata juru bicara FPI Kota Batam, Tarmizi yang juga dikenal sebagai penyair rumahitam dalam

jumpa pers, di Batam Centre, Kamis (12/12).

Terkait hal ini, FPI mendesak Pemko Batam segera mengambil langkah-langkah penyelamatan akidah umat Islam yang bekerja di berbagai perusahaan, hotel, mall dan lain-lain. ''Kita ingin Batam tetap kondusif, kita mendesak Pemko Batam dan manajemen berbagai perusahaan di Batam untuk tidak membuat kebijakan ngaur dengan mengharuskan karyawan Islam memakai santa claus dalam menjalankan pekerjaannya," katanya.

Dalam jumpa pers yang digelar tersebut, juga dihadiri Sekretaris DPW FPI Kota Batam, Ust M Russel Daulay dan Ketua Bidang Dakwah DPW FPI Kota Batam, Ust Ahmad Jailani. Disebutkan, FPI Kota Batam telah melakukan koordinasi dengan Pemko Batam melalui Asisten Pemerintahan, Drs

Raja Supri, Ketua MUI Kota Batam, KH Usman dan Kadisenaker Kota Batam, Drs Zarefriadi, agar segera mengambil langkah-langkah menyurati seluruh manajemen perusahan dan hotel-hotel di Batam. ''Pemakaian santa claus bagi karyawan yang beragama Islam, sama halnya dengan pelanggaran terhadap toleransi beragama. Kita juga tidak menginginkan pada hari-hari besar Islam, umat lain harus memakai simbol-simbol Islam dalam bekerja. Mari kita saling menghormati dan menghargai,'' kata tarmizi.

Ditempat yang sama, M Russel Daulay menyebutkan, FPI Kota Batam dalam hal ini tidak menyoroti Nasrani sebagai keyakinan yang dianut kaumnya. Tapi yang disoroti FPI adalah kebijakan manajemen perusahaan di Batam. ''Jangan salah, kita tidak dalam kontek menyoroti Nas-

rani sebagai sebuah keyakinan. Yang kita kecam adalah manajemen berbagai perusahaan yang melakukan pelanggaran terhadap toleransi beragama. Karena itu kita koordinasikan kepada Pemko Batam untuk mengambil kebijakan. Kedepannya, kebijakan itu akan dimonitoring dan diinvestigasi oleh FPI. Kalau masih ada pelanggaran, FPI akan mengambil sikap tegas dan membawanya ke ranah hukum,'' kata Russel Daulay.

Daulay menegaskan, FPI tidak menginginkan hal-hal yang tidak baik. FPI senantiasa ingin hidup damai dan berdampingan dengan semua komponen dan umat beragama di Kota Batam. Tapi FPI juga tidak akan tinggal diam terhadap pelanggaran-pelanggaran dalam tatanan toleransi beragama. ''Mari kita hidup berdampingan dengan damai, tanpa harus saling menistakan,'' pungkasnya. (r/ays)

Polisi Tangkap Lepas Mobil Pelangsir Solar BATAM CENTRE (HK) — Satlantas Polres Barelang menangkap lepas mobil pelangsir solar jenis Toyota Kijang Unser BP 1874 DB saat Operasi Zebra di Stadion Tumenggung Abdul Jamal Muka Kuning, Selasa (10/12) lalu.

Alasannya, dokumen mobil yang ditangkap itu lengkap. " Setelah kami membawa kedua mobil pelangsir solar itu ke Mapolresta Barelang dan memeriksa dokumennya, ternyata satu diantara mobil itu dokumennya lengkap ," kata Kanit Pengatur, Penjagaan,

Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Barelang, Iptu Kartijo yang dihubungi, Kamis (12/12).

Sebelumnya, Operasi Zebra yang digelar Satlantas Polres Barelang di stadion Tumenggung Abdul Jamal mengamankan dua unit mobil pelangsir solar jenis sedan Toyota Corolla berplat kuning BP 1488 UX dan Kijang Unser BP 1874 DB. Namun dua supir kendaran tersebut berhasil melarikan diri.

Kartijo mengakui, kedua mobil tersebut mobil pelangsir solar, itu terlihat dari tangki

mobil yang sudah dimodifikasi.

Namun pihaknya tidak menemukan barang bukti dalam mobil tersebut. Atas perintah Kasatlantas mobil tersebut dilepas, karena kewenangannya hanya memeriksa dokumen kendaraan dimaksud.

Pantauan Haluan Kepri, dua hari terakhir aksi pelangsir solar subsidi makin merajalela, terutama di SPBU simpang Bandara. Setiap hari ada saja kendaraan pelangsir solar menguras solar di SPBU. Akibatnya, solar yang semula penuh di bunker SPBU

tersebut langsung kosong setelah berpindah ke tangkitangki mobil para pelansir tanpa ada berani mencegah.

Kemudian, mobil-mobil pelansir tersebut menuangkan kembali minyak solar yang sudah dibeli dengan harga subsidi ke tangki-tangki ilegal para toke penampung solar di berbagai tempat.

Sekitar pukul 14.15 Wib kemarin sempat terjadi antri panjang kendaraan di SPBU simpang Bandara, baik kendaraan pribadi mau kendaraan pelansir. (cw81)

jualan sayuran dari tangan ke tangan, contohnya harga bayam di Mega Legenda Rp7.000, di Botania Rp12.000.

Kemudian Kangkung di Mega Legenda Rp10.000, di Botania Rp13.000. Kemudian pasokannya pun dari Tanjung Pinang berkurang, sementara kita di Batam paling bisa memenuhi 40-60 persen untuk sayuran seperti ini, "tuturnya.

Pantuan pasar tidak hanya dilakukan disekitar Batam Center saja, namun, lan-

jut kata Rudi, pihaknya atau tim monitoring Disperindag telah memantau 13 titik kawasan pasar. " Tujuannya supaya bisa membantu menekan harga.

Karena ada keluhan dari masyarakat dua tiga minggu terakhir ini, beberapa komoditi naik harganya. Ternyata setelah dicek karena pasokan kurang itu. Kalau saya menawarkan solusi bagaimana bisa barang ini banyak sehingga memenuhi permintaan. Sebab kalau dikit barangnya,

pedagangnya akan bermain ini, "papar Rudi.

Kadisperindag Kota Batam Amsakar Achmad mengatakan, bahwa permasalahan harga buat sayur mayur, sudah berkali-kali, selama ini, permasalahannya sama.

"Kalau saya melihat permasalahan ini, seperti yang sudah-sudah, pasokan ini sebenarnya permasalahan cuaca, apalagi saat ini, dari bulan September hingga Desember, musim hujan, "pungkasnya. (byu)

Dari Halaman 9

Harga Sayur yang ada di Kota Batam, "kata Rudi.

Menurut Rudi, saat ini Kota Batam belum mampu memenuhi kebutuhan akan sayuran bagi masyarakat Batam. Selain itu juga, selama ini permasalahan lainnya ialah jalur distribusi yang panjang sangat berpengaruh terhadap harga sayuran di sini.

"Kami akan mencoba untuk membuka jalurnya dari penyalur buat semua pasar.

Selama ini yang terjadi pen-

Dari Halaman 9

Hutan Lindung di sekelililingnya dibabat oleh oknum yang tidak bertanggungjawab dan hanya berlangsung dalam waktu dua hari. " Dalam kurun waktu dua hari saja, hutan lindung seluas dua hektar itu dibabat habis oleh orang yang tidak dikenal. Namun saya menduga mereka adalah orangorang suruhan dari perusahaan tertentu dan tidak mendapat izin resmi dari BP

Batam," ujar Erdin.

Tokoh yang sangat kritis terhadap penyimpangan-penyimpangan baik dilakukan pemerintah maupun pihak swasta ini menuding, aksi pembabatan hutan lindung merupakan hasil konspirasi antara pihak swasta dan oknum-oknum di BP Batam tanpa mengantongi izin resmi.

Dampak dari pembabatan hutan lindung tersebut, kata Erdin, suasana di KTM dan The Blue One Cafe menjadi gersang dan panas. Bahkan dengan adanya penebangan hutan maka akan terjadi erosi. Ia mengatakan, hutan lindung seharusnya dijaga dan bukan sebaliknya dibabat untuk kepentingan komersil yang membawa dampak tidak baik terhadap lingkungan.

Ia mengungkapkan, lokasi hutan lindung yang telah dikomersilkan pihak BP Batam

dan Otorita Batam diantaranya lokasi Panbil dan Vista, hutan di wilayah Kecamatan Batuaji dan beberapa lokasi shipyard.

Aksi pembukaan hutan lindung untuk kepentingan komersil inilah yang belakangan berhadapan dan Surat Keputusan Menteri Kehutanan 463 yang menegaskan kembali titik-titik lokasi hutan lindung di seluruh Kepri dan Batam khususnya.

Kebijakan pembukaan hutan lindung pada masa lalu belakangan menuai masalah dan berdampak terhadap kenyamanan investasi di Batam khususnya. Kondisi ini tidak lepas dari mafia dan konspirasi dilakukan oknum-oknum di BP Batam dan Otorita Batam sebelumnya.

Konspirasi dibalik pengalokasian lahan kepada pihak ketiga itu tidak lepas dari iming-iming untuk mendap-

atkan fee sehingga orang yang tidak memiliki modal untuk investasi juga mendapat alokasi lahan yang selanjutnya ditawarkan kepada investor baik PMA maupun investor dalam negeri dan oknum-oknum yang terlibat dalam mafia lahan meraup keuntungan dari pembagian fee tersebut.

Erdin mengaku, ia telah konfirmasi perihal pemababatan hutan lindung di Tanjung Pinggir kepada Ketua BP Batam, Mustafa Widjaya.

Ia menuturkan, Ketua BP Batam belum tahu tentang pembabatan hutan lindung di kawasan wisata tersebut.

Atas jawaban dari Ketua BP Batam maka Erdin menilai, pembabatan hutan lindung telah berlangsung secara ilegal dan BP Batam secara institusi tidak mengalokasikan lahan hutan lindung tersebut kepada pihak ketiga. (nic)

CMYK

Hukum dan Kriminal

Jumat, 13 Desember 2013

11

Menjaga Batam Tetap Kondusif Dandim Gelar Dialog Lintas Elemen BATAM (HK) — Dalam upaya menjaga Kota Batam tetap kondusif menjelang Pemilu 2014 mendatang, Komando Distrik Militer (Kodim) 0316 Batam menggelar acara dialog lintas elemen.

Amir Yunus Liputan Batam Dialog ini dihadiri sedikitnya 50-an tokoh masyarakat (Tomas), tokoh agama (Toga), tokoh pemuda (Toda), LSM, Ormas dan Paguyuban Suku se Batam, Kamis (12/12) di Aula Utama Makodim 0316 Batam di Seraya Atas-Batam.

Dialog yang menengahkan tema “Batam Kondusif Menyongsong Pemilu 2014” ditujukan untuk memetakan berbagai faktor yang berpeluang memicu konflik menjelang pelaksanaan pesta demokrasi kedepan.

“Saya yakin kita punya niatan yang sama menjaga Batam tetap kondusif, karenanya kita semua hadir disini,” ungkap Dandim 0316/Batam, Letkol Arh Harvin Kidingallo di hadapan peserta dialog.

Dalam perbincangan tersebut, Letkol Arh Harvin Kidingallo meminta agar melalui tokoh-tokoh ini mampu menimalisir terjadinya pergesekan-pergesekan yang nantinya malah menimbulkan Sara yang mengakibatkan tidaknya kondusif di Batam.

“Komunikasi kita sebagai bentuk penyamaan persepsi dalam upaya antisipasi,”

ungkapnya.

Menurut Harvin, banyak hal yang dapat menjadi pemicu konflik, karenanya antisipasi kita semua penting guna mencegah hal sekecil apapun yang ada di permukaan, sehingga tidak menjadi besar.

“Sekecil apapun pemicunya, harus diredam. Sehingga tidak meluas. Dan yang terpenting setiap permasalahan yang muncul harus diselesaikan dengan musyawarah,” jelasnya.

Dia menambahkan, daerah yang rawan konflik ini dipetakan berdasarkan banyaknya Caleg yang bertarung.

Semakin banyak caleg yang bertarung, maka kerawanan konflik akan semakin tinggi.

TNI, kata Harvin, akan bersikap netral dalam pemilihan umum 2014 mendatang. Untuk itu, TNI akan berusaha keras untuk menjaga kondisi keamanan se-

hingga pelaksaan pemilihan umum bisa berjalan lancar, jujur dan adil.

Semantara itu, Ny Puteri Kaligis perwakilan Lagium Veteran Republik Indonesia (LVRI) mengaku siap menjaga batam untuk tetap kondusif demi mensukseskan Pemilu 2014 mendatang.

“Kami juga menginginkan Batam yang kondusif, jadi apapun alasannya kami tetap dukung Batam Kondusif dan bersama-sama TNI menciptakan Kamtibmas,” ungkap Ny Puteri Kaligis.

Tidak saja perwakilan LVRI, dalam kegiatan tersebut juga hadir perwakilan dari PKNTT, KKSS, PP, PPM, IKBJ, Komunitas Perantau Anak Jakarte, GM FKPPI, IKBSS, Formasu, Jogoboyo, Garda Andalas, LSB, Banten, Puwnten, Perkit, Ponorogo dan Yogyakarta.

Sebelumnya Kodim 0316/ Batam juga telah melakukan apel dengan seluruh Danramil dan Babinsa yang ada

AMIR YUNUS/HALUAN KEPRI

FOTO BERSAMA — Komandan Kodim (Dandim) 0316 Batam, Letkol Arh Harvin Kidingallo foto bersama elemen masyarakat usai acara dialog terbuka bertema “Batam Kondusif Menyongsong Pemilu 2014” di Mako Kodim Batam, Kamis (12/12). diwilayahnya, pada Senin (9/ 12) guna menyamakan sikap pola pikir dan pola tindak

aparat kowil guna mendukung tugas pokok TNI AD serta terwujudnya kemanu-

nggalan TNI-Rakyat dalam rangka mensukseskan pemilihan umum 2014. ***

Pelaku Penculikan Siswi SD Dibekuk BATAM (HK) — Jajaran Polsek Sagulung membekuk Ifan Sopandi alias Mamang (54), pelaku penculikan terhadap Zulaikha Queenara (7), siswi kelas 1c SDN 006 Kavling Lama, Sagulung, Batam, Rabu (11/12).

Kapolsek AKP T Manihuruk SH melalui Kanit Reskrim Ipda R Simamora mengatakan korban diculik oleh pelaku pada Selasa (3/12).

Keluarga korban lalu membuat laporan ke Polsek dan ditindaklanjuti oleh anggota.

Pelaku akhirnya dapat terdeteksi di daerah Bintan.

“Kita koordinasi dengan pihak kepolisian Polres Bintan untuk melacak pelaku.

Dan akhirnya pelaku berhasil dibekuk di Tanjunguban, Bintan,” jelasnya.

Dikatakan, informasi awalnya pelaku diketahui bekerja di salah satu kedai Prata, di kawasan Bintan Center, Km 9 Tanjungpinang.

Namun, setelah dikepung di tempat kerjanya, ternayata pelaku sudah pindah ke daerah Kampung Kamboja, Tanjunguban, kemudian anggota bergerak dan langsung menangkapnya.

“Memang awalnya pelaku diketahui bekerja di Tanjungpinang. Namun setelah didatangi, pelaku langsung kabur hingga tertangkap di tempat temannya di Tan-

junguban,” terang Simamora kepada wartawan.

Untuk mengecek kesehatan korban, kata Simamora, korban akan melakukan pengecekan kesehatannya atau dilakukan visum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batuaji, Batam.

“Korban akan kita cek kesehatannya dan dilakukan pemeriksaan visum dirumah sakit umum daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batam.

Hal ini untuk mengetahui kesehatannya, dimana korban sudah seminggu ditangan pelaku jadi takut terjadi apa-apa,” ujar Kanit.

Lanjut Simamora, atas

perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 330 KUHPidana dengan ancaman 7 Tahun penjara. Dan kasus ini masih dalam pengembangan selanjutnya.

Sementara itu, pelaku mengakui, sengaja melarikan bocah tersebut karena merasa sakit hati dengan perkataan ibunya. Lantaran awalnya pelaku sempat mau mengajak nikah, namun terakhir ibunya menolak untuk dinikahi.

“Saya sengaja membawa lari anaknya. Karena sakit hati dengan orangtua korban, tapi yang jelas selama pelarian anak tersebut, saya beri makan,” kata Ifan di-

polsek Sagulung.

Pelaku mengakui, setelah menjemput anak itu di sekolahnya sekitar pukul 10.30 WIB, selanjutnya dibawa ke Tanjunguban selama dua hari. Selanjutnya, ke Tanjungpinang sambil bekerja hingga akhirnya ditangkap di rumah.

“Saya ditangkap di rumah pak Ngadiren ketika menemani korban sedang makan malam, kemudian dibawa mako polsek Bintan Utara,” akunya.

Setelah dibawa ke polsek Sagulung, korban, Zulaikha Queenara mengakui tak pernah makan. Karena ingin pulang ke Batam. Meskipun pelaku memberikan makan

sehari-hari. Bocah itu juga menyatakan, memang tak diapa-apain tapi hanya dicium saja.

“Saya tak diapa-apain tapi hanya dicium saja. Selama saya di Tanjungpinang, saya tak makan dan saya tak mau, hanya diam saja,” jelas Ara diruangan kanit.

Sebelumnya, Zulaikha Queenara (7), disapa Ara siswi kelas Ic SD Negeri 006 Sagulung, dilaporkan hilang.

Bocah tujuh tahun itu menghilang saat pulang sekolah yang diduga dijemput seorang pria, Selasa, (3/12) lalu.

Menurut Riana Budiarti (32), orangtua Ara, anaknya pulang sekolah pukul 11.00

WIB. Namun, ojek yang biasanya menjemputnya melaporkan anaknya tidak ada di sekolah lagi.

“Ojek yang biasa jemput Ara bilang sudah tidak ada di sekolah. Saya nunggu sampai jam 2, tapi tak kunjung datang,” jelasnya.

Riana sudah mencoba mencari anaknya ke sekolah hingga menanyakan beberapa teman sekolahnya, namun tak diketahui dimana keberadaannya.

Keluarga yang tinggal di Perumahan Buana Raya Boulevard Blok B No 16 RT 06 RW 23 itu langsung melaporkan kehilangan anaknya ke Mapolsek Sagulung. (cw71)

Satpol PP Provinsi Kepri Gelar Rakertek Linmas Diikuti Seluruh Kasat Pol PP Kabupaten/Kota BINTAN (HK) — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar rapat kerja teknis (Rakertek) bidang perlindungan masyarakat (Linmas) se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), diikuti 42 peserta yang terdiri dari Kepala Satpol PP dan staff dari seluruh Kabupaten/Kota, dengan tema satuan perlindungan masyarakat siap membantu menyukseskan penyelenggaraan pemilihan umum dan pemilihan presiden tahun 2014, di hotel Mercure, Batam, Selasa (10/

12)-Rabu (11/12).

Kepala Satpol PP Provinsi Kepri Usman Taufik, didampingi Kepala Bidang Linmas Said Sudrajat mengatakan tujuan diadakannya Rakertek Linmas adalah supaya seluruh jajaran Satpol PP, anggota dan Linmas memahami betul tugas pokok dan fungsinya.

Lalu dapat menangkap indikator tugas pokok dan fungsi, sehingga kinerja Satpol PP lebih terukur.

Sekretaris Ditjen Pemerintahan Umum Kemendagri, M Roem mengatakan, Lin-

mas mengawal setiap tahapan Pemilu 2014, agar Pemilu berjalan lancar, mulai dari tahap pemutakhiran data, pencalonan, tahap kampanye, tahap distribusi logistik, tahap pemungutan dan penghitungan suara.

Pada Rakertek ini juga menghadirkan nara sumber Bima Aria Teja dari Linmas Kemendagri, Kombes Hadi Purnomo dari Polda Kepri, dengan moderator Kabid Linmas Said Sudrajad.(rof) Narasi/Foto: M Rofik

PARA nara sumber, Kombes Hadi Purnomo, moderator Said Sudrajat, M Roem, Bima Aria Teja.

KABID Linmas Said Sudrajad sebagai moderator pada dialog.

KEPALA Satpol PP Provinsi Kepri Usman Taufiq memberikan sambutan.

NARA sumber Muhamad Roem, Sekretaris Ditjen Pemerintahan Umum.

NARA sumber dari Polda Kepri Kombes Hadi Purnomo.

KIRI: Kasi PPTK Raja Saiful, Misriawati.

PARA peserta para Kasatpol PP dan anggota seKabupaten/Kota.

BIMA Aria Teja, dari Linmas Kemendagri.

CMYK

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Syahril

Lingga

Jumat, 13 Desember 2013

12

BC Tangkap Kapal Muatan Mikol Nakhoda Kapal Tak Ditahan LINGGA (HK) — Kapal muatan minuman beralkohol (mikol) dan sejumlah bungkus kardus rokok tanpa dokumen, disita petugas Bea dan Cukai (BC) Dabosingkep.

Jefriadi Liputan Lingga J Hasilohan, Kasubsi Kepatuhan Internal BC membenarkan bahwa jajarannya telah mengamankan satu buah kapal yang bermuatan barang-barang yang diduga ilegal untuk diseludupkan. Dikatakannya, kapal tersebut di tangkap di perairan Selat Pintu Pancur, Minggu (8/12).

"Barang yang di bawa berupa beberapa kardus yang berisikan rokok dan beberapa kis minuman beralkohol, yang berasal dari Jembatan enam Barelang, Batam dengan tujuan Pancur, Lingga,"Katanya, Kamis (13/12).

Dijelaskan Hasilohan,

barang-barang hasil dari temuan tersebut, sudah diamankan dan disimpan di kantor, guna diproses lebih lanjut.

Hanya saja Hasilohan mengaku tidak mengetahui nama kapal yang diduga membawa barang-barang ilegal tersebut. Dengan alasan saat penangkapan, dirinya tidak ikut terlibat langsung. "nanti saya tanyakan dulu kepada anggota saya yang menangkap kapal tersebut. Saat itu saya sendiri tidak ikut langsung dalam penangkapannya," ujarnya berdalih.

Meskipun kapal beserta isi barangnya sudah diamankan, namun pihak nakhoda kapal hingga saat ini tidak dilakukan penahanan. Dengan alasan, sedang dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. *** NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

TANAM POHON — Bupati Lingga, H Daria, didampingi Ketua DPRD Kabupaten Lingga Kamaruddin Ali, saat melakukan penanaman pohon secara simbolis di Pantai Pasir Panjang Karang Bertuah, Kamis (12/12).

Ratusan Kendaraan Terjaring Razia LINGGA (HK) — Sebanyak 121 kendaraan terjaring razia dalam operasi Zebra Seligi 2013 di Lingga. Dalam razia tersebut, sebanyak 10 orang pengendara dikenakan sangsi berupa teguran, karena dinilai melakukan pelanggaran ringan.

Kasat Lantas Polres Lingga melalui KBO Ipda Thomas, Kamis (12/12) menyampaikan hasil operasi seligi yang berlangsung, ditemukan ratusan kendaraan roda dua melanggar aturan ."Kenderaan roda dua yang melakukan pelanggaran sebanyak 118 sedangkan roda empat 3 pelanggaran,"katanya.

Barang bukti yang dia-

mankan, kata dia, yakni SIM sebanyak 6 lembar, dan 46 STNK serta kenderaan bermotor sebanyak 69 unit.

Dari jumlah keseluruhan diantaranya terdapat 9 orang yang terjaring adalah PNS di jajaran Pemkab Lingga, 98 swasta dan 14 orang masih berstatus pelajar.

Untuk itu ia mengimbau, kepada pengendara dalam mengendara bermotor agar kiranya dalam menggunakan dan menjalankan kendaraan dijalan umum untuk dapat melengkapi kelengkapan berkendaraan dan mengikuti aturan berlalu lintas sesuai dengan ketentuan yang berlaku." Demikian ungkap Thomas. (jfr)

Hutan Gunung Daik Ikut Minimalis GRK LINGGA (HK) — Ahli flora dari Universitas Lancang Kuning, Prof Dr Jonotoro mengatakan kawasan hutan Gunung Daik berkontribusi meminimalis Gas Rumah Kaca (GRK). Disarankannya, kelestarian hutan Gunung Daik tetap dijaga. Hal itu disampaikannya disela-sela penanaman pohon di sekitar kawasan Pantai Pasir Panjang, Kamis (12/12).

Lanjut Jonotoro, berdasarkan hasil penelitiannya di sekitar kawasan hutan Gunung Daik yakni di Resun dan Kelumu, menunjukkan bahwa jumlah tanaman dan jenis pepohonan yang ada di hutan Gunung Daik sebanyak 215 jenis. Kesemua itu masih dalam kondisi yang bagus secara umum. Serta sejumlah pohon yang ada masih mampu

menyerap air yang banyak.

"Secara umum hutan Gunung Daik masih sangat bagus. Yang ada ini harus dipertahankan. Bahasanya harus, karena hutan Gunung Daik, telah berkontribusi meminimalisir efek gas Rumah Kaca dunia," ungkapnya.

Dikatakannya, jumlah perhektar karbon di hutan Gunung Daik, Lingga kata Jonotoro capai 278 ton, sehingga hal ini mampu menjaga iklim secara globa. Artinya, hal yang perlu dilakukan adalah tidak dengan memanfaatkan hutan dengan merusak hutan tersebut.

Upaya pemanfaatan hutan tersebut lanjut Jonotoro selain mempertahankan yang ada juga tidak merusaknya, serta melakukan upaya pemanfaatan tanpa merusak

hutan dan lahan tersebut.

"Solusinya REDD+ perdagangan karbon. Kita diberi kompensasi. Untuk upaya pemeliharaan dan programnya," imbuhnya.

Dikatakan Jonotoro, kondisi air di hutan Gunung Daik yang banyak, salah satu potensi adalah dengan menjual air untuk kebutuhan air bagi daerah lain.

Ditempat yang sama, Bupati Lingga H Daria, sangat tertarik dengan apa yang disampaikan oleh Jonotoro terkait dengan kontribusi hutan Gunung Daik terhadap emisi gas rumah kaca secara global. Serta temuan adanya sebanyak 215 jumlah tanaman dan jenis pohon yang ada di hutan Gunung Daik.

"Kita kaya dengan air di Lingga. Syaratnya hutan ini

harus di jaga, saya minta masyarakat, bukan hanya pemerintah saja untuk menjaga kelestarian flora di hutan Gunung Daik," ungkapnya.

Melihat kondisi ini, lanjut Daria, tidak menutup kemungkinan bahwa Lingga, mampu untuk dijadikan penyuplai air ke daerah luas seperti Batam yang hanya diperkirakan memiliki serapan air selama delapan tahun ke depan dengan dibangunnya beberapa waduk penampungan air bersih di kota tersebut.

Maka dalam hal ini, lanjut Daria, bukan hanya kawasan hutan gunung Daik, beberapa kawasan mangroove di pulau Lingga jug aperlu dijaga betul-betul, untuk menjaga habitatnya. "kita minta kepada dinas kehutanan untuk melakukan

penyuluhan-penyuluhan dan pemahaman kelestarian hutan kita ini," ungkapnya.

Di tempat yang sama, sebelumnya sejumlah forum FKPD se Kabupaten Lingga dampingi Bupati Lingga, H Daria, serta ketua DPRD Kabupaten Lingga melakukan penanaman pohon di pantai Pasir Panjang. Sebagai peringatan hari penanaman pohon satu milyar se Indonesia. Turut hadir penanaman tersebut ketua PMI Kabupaten Lingga Hj Syarifah Rosemawaty dan sejumlah anggota pramuka dari Daik, Lingga. serta turut hadir sejumlah masyarakat dan warga penerima bantuan sapi hewan piaraan, ayam dan bibit pohon dari Kuala Raya, kelurahan Daik, serta Sungai Pinang. (put)

Wali Murid dan Guru Sepakat Berdamai LINGGA (HK) — Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Kamaruddin Ali di dampingi ketua PGRI Kabupaten Lingga, Muslim dan Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak (KPPA) Kabupaten Lingga mefasillitasi perdamaian antara wali murid dan guru SD N 0 23 Belakang Hutan di ruang kerja ketua DPRD Kabupaten Lingga, Kamis (12/12).

Sebelumnya diberitakan oknum guru Zr diduga melakukan kekerasan terhadap siswa SD N 023 Belakang Hutan, dengan memberikan sangsi terhadap murid bersalah, karena tidak masuk sekolah satu hari. Sangsi yang diberikan

tersebut berupa perintah untuk mencium kotoran ayam.

Mengetahui hal ini, orang tua murid, merasa tidak senang dan melaporkan hal ini kepada kepala sekolah dan sampai ke Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Kabupaten Lingga.

Menyikapi persoalan ini supaya tidak berlarut-larut, Ketua DPRD Kabupaten Lingga, Kamaruddin Ali, berinisiatif untuk memfasilitasi kedua pihak tersebut di dampingi juga oleh Ketua PGRI Kabupaten Lingga dan Wakil Ketua KPPAD Kabupaten Lingga Fitra Fitriadi.

Dari keterangan Kepala Sekolah SD N 023, bahwa

yang melakukan perintah untuk mencium kotoran ayam tersebut bukanlah Zr, namun SK.Memang pemberian seperti itu dinilainya tidak sepatutnya dilakukan oleh guru tersebut. Serta hukuman yang diberikan guru tersebut merupakan suatu kesilapan.

"Kami tidak tahu, hal itu melanggar undang-undang anak.Untuk itu, kami mohon undang-undang tersebut disosialisasikan terhadap guru.

Apa lagi di wilayah kami di Belakang hutan cukup minim fasilitas informasi," ungkapnya.

Sementara itu,di tempat yang sama Sk, guru SD 0 23 yang melakukan pemberian

sangsi kepada beberapa muridnya, mengaku memang apa yang dilakukkannya merupakan hal yang tidak wajar. Ia mengakui pada waktu dilakukan dengan cara yang tidak sengaja.

Diceritakannya, maksud dan tujuaanya melakukan sangsi terhadap murid tersebut hanyalah untuk memberikan efek jera. Karena, awalnya, sebanyak lima orang muridnya yang diberi sangsi tersebut tidak masuk sekolah satu hari. Dengan alasan malam sebelum mereka tidak masuk sekolah adalah untuk menonton cap go meh.

Karena murid yang diberi sangsi waktu itu. Mereka

waktu itu bersorak karena tidak di hukum. Banyak teman-teman mereka. Mengingat banyak siswa yang lain. Manusiawilah, karena emosi mendengar itu. tujuannya waktu itu untuk meberi efek jera.

"Saya akui itu tidak sengaja, khilaf," ungkapnya.

Dengan adanya kesepahaman tersebut, salah seorang wali murid siswa SD 023 Lingga, Belakang hutan awalnya memang mempertanyakan kenapa seorang guru berlaku demikian. Semestinya, siswa ketika diserahkan ke sekolah itu bagaiman murid itu bisa bertanggung jawab menjadi anak didik yang baik.

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

KAMARUDDIN Ali, Muslim(Ketua PGRI) dan Fitra Fitriadi (KPPAD Lingga) memfasilitasi kesepahaman perdamaian antara orang tua dan guru SD N 023 Belakang Utan di ruang kerja Ketua DPRD Lingga, Kamis (12/12).

"Kita harapkan kedepan guru itu tidak menghukum siswa dengan langsung memberikan sangsi. Sebaiknya di koordinasikan dulu. Sebatasnya," ungkapnya.

Melilhat kondisi seperti itu, Ketua PGRI Kabupaten

Lingga, Muslim menilai bahwa guru sudah memiliki ilmu dalam memberikan pembelajaran terhadap siswa.Sehingga menyesuaikan kondisi dengan sekarang ini, sistem lama harus di rubah(put)

Editor: Ali Mahmud, Layouter:Syahrial

Natuna

Jumat, 13 Desember 2013

13

Bayi Lahir dengan Usus Terburai RANAI (HK) — Bayi yang lahir pada Kamis (12/12) pagi, menderita penyakit Gastroskisis. Penyakit tersebut merupakan kelainan bawaan dimana dinding perut tidak terbentuk dengan sempurna sehingga ususnya terburai keluar dari dalam perutnya.

Fathurahman Liputan Liputan Natuna Hal itu dikatakan Direktur Rumah Sakut Umum Daerah (RSUD) Natuna, dr Faisal kepada koran ini di Ruang Anak RSUD Natuna saat ia melakukan pengecekan, Kamis (12/12).

Faisal mengatakan, pasien penderita penyakit ini merupakan pasien kedua yang diterima oleh RSUD Natuna pada tahun ini sebab beberapa bulan lalu ada juga pasien yang datang dengan penyakit yang sama.

Terkait penyebab penyakit di atas, Faisal mengaku belum diketahi secara pasti, sebab hampir 95 persen penyakit ini berupa kelainan bawaan. Namun demikian ia mengaku banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit tersebut, seperti trauma luka, gizi buruk, dan lain sebagainya.

“Bayi ini lahir tadi pagi dan langsung dibawa ke sini.

Dan ini kali kedua kita menerima pasien seperti ini pada tahun ini. Penyakit ini lebih kepada kelainan bawaan sebab penyebabnya belum diketahui pasti, tapi ada juga yang disebabkan beberapa faktor,” katanya.

Ia mengatakan, bayi ma-

lang tersebut merupakan bayi rujukan setelah ditangani tenaga bidan. Dan bayi tersebut dilahirkan secara normal tanpa melalui operasi apapun.

Sebetulnya kata Faisal, kelainan ini sudah terjadi sejak bayi masih berada di dalam kandungan bahkan sejak usia kehamilan dua bulan kondisi bayi tersebut sudah terdeteksi kelainan yang dialaminya.

Dan pada saat itu, sambungnya lagi, pihak RSUD Natuna telah menganjurkan kepada Fatmawati selaku orang tua bayi tersebut untuk mengambil rujukan agar dapat ditangani di rumah sakit yang lebih maju. Namun pada kenyataanya orang tuannya tidak melakukannya. “sebetulnya sejak usia kandungan dua bulan keadaan janin sudah bisa terdeteksi, terus waktu itu juga kita telah mengajurkan kepada orang bayi ini untuk mengambil rujukan agar ia dapat melahirkan di rumah sakit yang lebih maju, atau paling tidak di RSUD Natuna,” tuturnya.

Sebab sambungnya lagi, sampai saat ini, RSUD Natuna dinyatakan belum mampu menangani penyakit seperti yang diderita oleh bayi yang masih berumur nol hari tersebut, sebab fasilitas

Kadis Kesehatan Bantah PNS Kena HIV/AIDS RANAI (HK) — Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Syamsurrizal menegaskan, tidak ada PNS yang terkena penyakit HIV/ AIDS sebab hingga saat ini tidak ada sumber terpercaya untuk mengungkapkannya.

“Mana ada, kami sampai detik ini belum mendeteksi ada kalangan PNS yang ter-

kena HIV/AIDS,” katanya.

Dikatakannya, memang pernah muncul pemberitaan sebuah media di Kepri bahwa di Kabupaten Natuna terdapat 12 PNS yang posistif terkena HIV / AIDS ini.

Keberanaran informasi di atas, ditolak keras oleh Syamsurrizal sebab hingga saat ini tidak ada pembeberan iden-

operasi yang masih kurang demikian juga dengan Sumberdaya Manusianya.

Karenanya kata Faisal, Terkait penanganan pasien tersebut RSUD Natuna hanya bisa melakukan upaya persiapan baik persiapan terhadap fasien tersebut mau pun administasi rujukannya.

Adapun jenis persiapan utama yang dilakukan RSUD Natuna adalah mempersiapkan kondisi bayi tesebut dengan cara stabilitas kondisi pasien, dengan terus memberikan bantuan oksigen, pemasangan selang lambung sehingga perut tidak membesar, mencegah infeksi dan memasang saluran akses infus. “kita di sini hanya bisa melakukan stabilisasi, terutama sekali menjaga agar jangan sampai ada infeksi agar kuman tidak bisa masuk, kemudian kita juga terus membantu bayi ini dengan oksigen dan inkubasi serta penanganan-penanganan lainnnya sehingga nanti kalau kondisi bayi ini sudah siap, kita segera melakukan rujukan,” terangnya.

Dan Faisal memastikan, kondisi bayi tersebut saat itu masih cukup normal berkat penanganan intesif yang dilakukan oleh tim medis yang ada di RSUD Natuna, “hingga saat ini belum ada pengembungan dan infeksi, kondisinya masih cukup stabil dan ususny kita tutup dengan alat yang cukup aman,” katanya.

Rencananya, bayi yang berjenis kelamin laki-laki itu akan segera dikirim ke Batam untuk mendapatkan penanganan dengan peralatan

titas terhadapa para penderita tersebut selain dari usia dan jenis kelaminnya.

Jadi, jika ada pihak atau oknum yang menyebutkan PNS Natuna ada yang sudah terkena penyakit tersebut maka dipastikan Syamsurizal pihak tersebut jelas mengada-ada.

“Bagaimana mereka tahu bahwa yang terkena penyakit itu adalah PNS, sedang kita tak pernah mengungkapkan identitas mereka selain dari jenis kelamin dan umurnya, jadi, melalui koran ini saya tegaskan bahwa tidak ada PNS yang terjangkit HIV/AIDS sampai

RIO/HALUAN KEPRI

KEPALA Bidang Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Hadisun saat diwawancarai awak media di Hotel Natuna, Kamis (12/12).

Pulau Kepala di Antara Potensi dan Ancaman RANAI (HK) — Pulau Kepala merupakan salah satu pulau terdepan di Kabupaten Natuna. Pulau tersebut disinnyalir memiliki potensi yang sangat menjanjikan dan sekaligus memiliki ancaman yang cukup tinggi.

Pulau Kepala yang secara administrasi beada di Desa Air Nusa Kecamatan Serasan Timur. Dan berdasarkan geografis wilayah kepulauan merupakan salah satu pulau terdepan di Kabupaten Natuna yang mana Pulau ini berbatasan langsung dengan Negara Malaysia.

Pulau ini disinyalie memliki karaktristik dan potensi sumber daya alam yang cukup menjanjikan di antaranya adalah pulau merupakan pulau timbul dengan susuan bebatuan,

pantai yang ada di pulau seluas 3 hektare ini berpasir putih dan memiliki sumberdaya perikanan yang sangat banyak.

Selain itu, di pulau ini juga terdapat terumbu karang yang masih sangat bagus, sehingga masih sangat cocok untuk melakukan diving atau sebagai wisata bawah laut. Selebihnya, di Pulau ini juga terdapat menara suar dengan ketinggian 30 meter.

Namun demikian, sebagai pulau terepan, pulau ini tidak terlepas dari ancaman - ancaman terutama sekali ancaman illegal fishing (pencurian ikan), dan kegiatan-kegiatan illegal lainnya.

Sebab, Pulau ini hingga saat ini belum berpenghuni, dan ditambah lagi dengan akses jalan menuju

pulau ini yang sangat terbatas, sehingga pulau tersebut cukup susah dijangkau oleh masyarakat.

Akan tetapi, cepat atau lambat, pulau tersebut sudah tersentuh oleh rencana Pemerintah Kabupaten Natuna untuk melakukan pengembangannya. Di antara rencana pemerintah di Pulau tersebut adalah mengembangkan sarana dan prasarana transportasi dan pengembangan perikanan terpadu.

Selain itu, rencananya juga akan dilakukan pengembangan kegiatan ekonomi dan pengawasan terpadu di wilayah Pulau Kepala itu, sehingga ancaman-ancaman yang kemungkinan bisa terjadi dapat dikurangi dan dihilangkan dari Pulau Terdepan yang satu ini. (cw61)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

LAKUKAN PENGECEKAN — Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Natuna sedang mengecek kondisi dan penanganan bayi yang menderita Gastroskisis, Kamis (12/12). yang lebih memadai. Namun ia belum bisa memastikan ke rumah sakit mana bayi tersebut akan dirujuk. “meskipun harapan hidup untuk pasien yang menderita penyakit seperti ini, kita saat ini, kita belum ada yang terdeteksi,” tegsanya lagi.

Terkait pemberitaan itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna telah melakukan pengecekdan terkait kebenarannya kepada Komisi Penanggulangan HIV/AIDS dan Dinas Kesehatan Propinsi, dan ternyata kedua lembaga kesehatan ini tidak mengaku pernah mengeluarkan penjelasan terkait informasi itu kepada media manapun.

Menurut onfomasi yang didapatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna bahwa sumber berita tersebut merupakan salah satu mantan pegawai kesehatan yang kini sudah berhenti. Dan motifnya pun dinilai cukup tendensius.

“Kami sudah cek ke provinsi, tidak ada yang menginformasikan hak itu kepada media, dan ternyata yang jadi narasumber pemberitaan itu menurut informasi yang kami terima adalah mantan pegawai KPA Propinsi Kepri. Alasananya mengungkapkan hal itu dengan alasan yang dinilai tendensius,” tuturnya.

Hal ini dinilai Syamsul sangat perlu untuk diluruskan sebab informasi tersebut dapat berdampak pada citra Kabupaten Natun dan kinerja kerja para PNS yang ada di bawah Pemerintahan Kabupaten Natuna.

“Sekali lagi ini saya luruskan, tidak ada PNS yang terkena HIV/AIDS sepanjang kami melakukan pengecekan dan deteksi penyakit itu. Dan ini harus kami luruskan demi nama baik dan kinerja daerah ini,” pungkasnya. (cw61)

akan terus berupaya melakukan rujukan ke rumah sakit yang lebih mumpuni, rencananya kita akan bawa ke Batam dan tadi kita sudah konfimasi ke sejumlah rumayh sakit di sana tapi kita

belum mendapatkan respon balik, jadi untuk sementara, kita belum bisa tentukan ke rumah sakit mana pasien ini dibawa, semoga saja lancar urusannya,” pungkasnya.

Pantaun koran ini, bayi

mungil itu masih terlihat aktif yang mana ia sekali terlihat menggerakkan kaki dan tangannya seraya menangis karena mungkin ia kesakitan ketika setiap kali ia melakukan gerakan. ***

Benda Purba Natuna Belum Aman RANAI (HK) — Benda Cagar budaya Natuna sering diambil orang-orang asing.

Demikian dikatakan Kabid Budaya Disdikbud Kabupaten Natuna Hadisun pada acara sosialisai pelestarian Cagar Budaya di Hotel Natuna, Kamis (12/12).

Kata Hadisun, Kabupaten Natuna sebenarnya sejak tahun 70-an sudah dikenal sebagai daerah cagar budaya yang memiliki kekayaan cagar budaya yang tidak ternilai harganya. Namun sayangnya beberapa cagar budaya yang sangat bernilai tersebut mulai hilang dan berpindah tangan ke orangorang yang tidak bertanggung jawab.bahkan beberapa kolektor manca negara juga sudah memiliki benda cagar budaya milik Natuna yang entah bagaimana prosesnya sehingga barang purbakala tersebut bisa jatuh ketangan mereka.

“Kita Natuna ini sebenarnya memiliki kekayaan cagar budaya yang tidak ternilai harganya. Namun sayangnya beberapa cagar bu-

daya yang sangat bernilai tersebut jatuh ketangan orang-orang yang tidak bertangung jawab,”ujarnya Padahal sudah jelas, bahwa benda-benda sejarah dan benda-benda peningalan masa lalu yang berada pada posisinya dilindungi oleh UU. Untuk itu pihaknya mengajak beberapa pihak maupun masyarakat turut membantu dan menyadari akan arti pentingnya cagar budaya yang merupakan aset yang penting bagi daerah khususnya Natuna.

“Untuk itu saya tegaskan kepada pencari barang antik,bahwa tidak satupun barang-barang antik dan barang cagar budaya yang ada dinatuna dibawa keluar daerah Natuna, didalam UU No 11 tahun 2010 sudah dijelaskan bahwa setiap benda peningalan masa lalu di kategorikan sebagai cagar budaya dan setiap orang dilarang melakukan pencarian atau menjualnya,”tegasnya kata Hadisun lagi seperti pada bulan yang lalu di temukan 3 orang asing dari cina melalukan pencarian

barang-barang cagar budaya di Natuna,imformasinya mereka sering datang kesini untuk mencari barang-barang cagar budaya yang ada di Natuna baik yang ada dilaut maupun di darat.

“Seperti kejadian bulan yang lalu ditemukan 3 orang asing dari negara cina yang imformasinya mereka sering datang kesini,ya tujuan mereka kesini tiadak lain tidak bukan mencari benda-benda cagar buadaya yang ada di natuna,”kata Hadisun Untuk kejadian ini perlunya pelestarian benda-benda cagar budaya yang ada dinatuna ini diantaranya. mendirikan Balai Pelestarian Cagar Budaya seperti yang sudah ada di Batu Sangkar,Medan,dan Jawa tengah kalau di natuna Sendiri seperti Museum Sriserindit punya pak sahardin,dan insha’allah tahun depan Pemerintah Natuna sendiri akan membangun Museum Untuk melestarikan benda cagar budaya kita supaya tidak diambil oleh orang asing. uajar Hadisun menghakiri.(cw85)

Golkar Pertahankan Kursi RANAI (HK) — Partai Golkar Natuna tidak mulukmuluk dalam memasang target pencapaian kursi legislatif, sebab partai bercorak kuning hanya ingin mempertahankan 4 kursi legislatif pada priode ini. Demikian

dikatakan ketua Golkar Natuna, Hadi Candra di Kantor DPRD Natuna, kemarin.

Candra mengatakan, pada periode ini persaingan politik semakin ketat, karenanya disadari atau tidak, langkah-langkah untuk mendapatkan kursi legislatif di DPRD Natuna akan menjadi semakin sulit.

Oleh karena itu partainya tidak mau memasang target yang terlalu tinggi, yang mana partainya mencukupkan mentargetkan hanya empat kursi saja pada pemilu yang akan datang.

“Kalau di Golkar jelas, upaya pertama kita hendak mempertahankan kursi yang ada ini dulu,” katanya.

Meski ia juga mengaku upaya-upaya untuk mengejar lebih dari empat kursi pada pemilu mendatang. Namun yang menjadi skala prioritasnya adalah mempertahankan empat kursi untuk Partai Golkar di Kabupaten Natuna.

Ia mengaku optimis dapat mempertahankan 4 kursi legislatif tersebut, meski ia juga tidak menapikan untuk mendapatkan jumlah tersebut tidak mudah.

Ada beberapa faktor yang membuatnya optimis untuk mencapai target tersebut di antaranya adalah produk-pooduk Golkar selama ini merupakan salah satu andalannya untuk menggait voters (pemilih) yang mana produk-produk Golkar sudah sangat pamilier di tengah-tengan masyarakat, di antaranya yang paling ngeterend saat ini adalah program PNPM. Kemudian, ujarnya lagi, Partai Golkar juga mengedapankan kekuatan elektabilitas, yang mana partai golkar memiliki anggota memiliki elektabilitas yang dapat diandalkan untuk mememnangkan Golkar pada pemilu mendatang.

“Ya optmis sudah pasti, di setiap partai ada bekalbekal andalan, kita Golkar sebagaimana yang udah kita ketahui bersama, Golkar ini memiliki banyak sekali produk, jadi tidap payahpayahlah memperkenalkan partai ini kepada masyarakat sebab partai ini sudah di kenal sejak lama, jadi hal itu yang membuat kita sangat optimis,” pungkasnya. (cw61) Editor: Niko, Layouter: Syahril

CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

CMYK

14

PDIP: 60 Kursi DPR ‘Haram’ JAKARTA (HK) — PDIP mencurigai adanya sebanyak 60 kursi DPR RI periode 2009-2014 yang patut disinyalir sebagai kursi haram.

Menyusul daftar adanya pemilih tetap (DPT) yang tidak seluruhnya bersih pada Pemilu Legislatif 2009.

“Sebanyak 60 kursi DPR yang patut dicurigai sebagai kursi haram tersebar di sejumlah daerah pemilihan,” kata Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP Arif Wibowo di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (12/12).

Menurut dia, sebaran kursi DPR RI yang patut dicurigai sebagai kursi haram terutama tersebar di Jawa serta Papua dan Papua Barat, meliputi Jawa Barat 16 kursi, Jawa Timur 15 kursi, Jawa Tengah 14 kursi, Papua dan Papua Barat tujuh kursi, Aceh empat kursi, Banten tiga kursi, serta DI Yogyakarta satu kursi.

Arif Wibowo menjelaskan adanya 60 kursi yang patut dicurigai sebagai kursi haram didasarkan pada DPT yang tidak clear serta adanya mark up atau pengelembungan jumlah pemilih yang tersebar di hampir semua kabupaten dan kota. Terutama di Pulau Jawa serta Papua dan Papua Barat.

Dari sebanyak 171.265.442 pemilih yang tercatat dalam DPT pada pemilu 2009, menurut dia, ada sebanyak 10.024.426 pemilih yang dicurigai sebagai pemilih tidak wajar yakni tersebar di 54 daerah pemilihan (dapil) dari

sebanyak 77 dapil di seluruh Indonesia.

Arif menyebut sebanyak 10.024.426 pemilih yang dicurigai sebagai pemilih tidak wajar, karena melampaui batas rasio pemilih sesuai dengan ketentuan dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Menurut dia, berdasarkan ketentuan dari BPS, jumlah pemilih tidak melampaui dari 75 persen jumlah penduduk, tapi yang terjadi pada 54 dapil pada pemilu 2009, jumlah pemilihnya melampaui 75 persen dan bahkan ada yang mencapai 90 persen.

“Jumlah ini patut dicurigai ada pemilih fiktif atau ada mark up data pemilih,” ucapnya.

Koordinator Tim Pemantau DPT DPP PDI Perjuangan ini menjelaskan jumlah pemilih yang melampaui 75 persen tersebut, jumlah suaranya jika diakumulasikan bisa menjadi satu kursi dan bahkan ada yang sampai menjadi empat kursi.

Arif mengingatkan menghadapi Pemilu Legislatif 2014, agar DPT bisa bersih seluruhnya sehingga tidak ada potensi kursi haram lagi. (rol)

Uang Bukan Penentu Kemenangan BINTAN (HK) — Uang bukan satu-satunya penentu bagi calon anggota legislatif (Caleg) DPRD provinsi maupun DPRD kabupaten/kota untuk memenangkan pertarungan guna duduk di kursi empuk legislatif.

Hal ini disampaikan oleh dosen Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI)Miftahul Ullum Tanjungpinang, Imam Gusnaldi.

Untuk berhasil, terangnya, bukan diukur dari kemampuan anggarannya. Tapi mampu membuktikan kejujuran dan meningkatkan pengawasan terhadap pemerintah. Tidak hanya itu, bisa membuat masyarakat merasakan kedekatan antara pemerintah dengan rakyatnya secara merata bukan golongan.

Calon wakil rakyat seha-

rusnya bisa meningkatkan pengetahuan masyarakatnya yaitu ajarkan mereka mengenai hukum, politik, dan bisa memberdayakan masyarakat. Selain itu, caleg tidak perlu mengimingi dengan uang untuk suara, tapi dengan cara memberikan pembinaan usaha-usaha kecil menengah. Sehingga mereka bisa mengembangkan usaha untuk meningkatkan

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

SAHABAT AM — Para pendukung calon legislatif DPRD Batam, Andi S Mukhtar meramaikan jalan santai HUT PD Ke-12 beberapa waktu lalu. Pendukung Andi menamakan dirinya, Sahabat AM (Sahabat Andi Mukhtar).

taraf hidupnya. Selain itu, caleg tersebut juga ikut membantu program pemerintah dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat.

“Calon wakil rakyat sebaiknya bisa memfungsikan dirinya sebagai motivator, mediator, dan fasilitator.

Bukan sang pencuri suara yang berdiri seperti dewa.

Melainkan seperti lelaki hidung belang, yang mencari kenikmatan sesat yaitu dekati rakyat setelah dapat suara tidak kenal rakyat,” terangnya.

Menurutnya banyak kehadiran caleg yang ikut berkompetisi merebut suara dan hati rakyat. Namun keberadaan mereka banyak diragukan, karena pada saat caleg memberikan suatu materi kepada masyarakat maka otomatis akan mencari pengganti modal yang telah dikeluarkan.

“Mereka dengan mudah mengabulkan permintaan rakyat, dengan janji manisnya, banyak rakyat tertipu. Dana bantuan yang diberikan dari caleg ke masyarakat itu bisa terbagi dua yaitu dana yang merupakan dari sendirinya dan akan diganti jika duduk dikursi atau dana yang dihasilkan dari seponsornya dan akan diganti dengan membebaskan gerak-gerik

CMYK

pemberi modal tersebut,” ujarnya, Rabu (11/12).

Jika direnungkan, lanjutnya, sampai kapankah kondisi ini akan berlangsung.

Pastinya jawaban itu terletak pada individu masyarakat.

Karena semestinya semakin banyak calon wakil rakyat maka makin banyak juga inovasi-inovasi baru.

Inovasi itulah untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang terjadi di masyarakat.

“Tapi saat ini realisasinya, sebaliknya pula makin banyak calon wakil rakyat makin banyak juga kesalahan pembodohan kepada masyarakat. Masyarakat dilibatkan seperti boneka robot dalam ajang merebut kursi empuk yang bernilai ratusan juta hingga miliaran,” jelasnya.

Sistem atau tata cara, lanjut Imam kebanyakan yang digunakan sang caleg dengan cara premanisme.

Sistem ini sangat merugikan masyarakat, karena dengan kekuasaan yang dianggap ilegal, mereka memaksa untuk mendapatkan suara dengan beragam cara. Baik halal maupun pemaksaan, bagi mereka bisa menang dan duduk dikursi empuk penguasa negeri, itu merupakan nafsunya. (rof)

Editor : R Ghafur Layouter: Syahril

Pendidikan

Jumat, 13 Desember 2013

15

Proses Pembentukan Urine PASTI setiap hari kita mengeluarkan urine, tapi tentu banyak dari kita yang tidak tahu bagaimana urine terbentuk. Secara garis besar Pembentukan urin terjadi dalam empat proses, yaitu Penyaringan (Filtrasi), Penyerapan (Absorbsi), Penyerapan Kembali (Reabsorbsi), dan Augmentasi.

Darah yang membawa

sisa-sisa metabolisme protein akan masuk ke ginjal melalui pembuluh darah menuju ke glomerulus. Di dalam glomerulus terjadi peristiwa penyaringan terhadap zat-zat yang terlarut dalam darah.

Zat-zat yang dapat melewati saringan glomerulus adalah zat-zat yang bermolekul kecil, seperti air, garam, amonia, urea, dan gula, maka zat-zat

tersebut disebut dengan filtranglomerulus.

Filtranglomerulus masuk ke kapsula Bowman dan ditampung.

Kemudian filtraglomerulus tersebut akan diteruskan ke tubulus proksimal. Di dalam tubulus proksimal akan terjadi penyerapan Kembali terhadap zat-zat

yang masih diperlukan, yaitu air, garam, dan gula.

Sedangkan zat-zat lainnya yang tidak diserap atau tidak dapat diserap akan menjadi urine primer. Urine primer masuk ke dalam tubulus distal dan akan terjadi augmentasi.

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan augmentasi? Augmentasi

adalah penambahan zat-zat yang tidak diperlukan ke dalam urine primer sehingga menjadi urine sekunder. Urine sekunder adalah urine sesungguhnya. Urine sekunder ditampung di tubulus kolekta, kemudian diteruskan ke uriter dan ditampung kembali di kantung kemih sebelum dikeluarkan dari tubuh melalui uretra. (education)

Pendidikan Butuh Sentuhan Soft Skill BATAM (HK) — Dunia pendidikan membutuhkan sentuhan soft skill, karena pendidikan merupakan salah satu faktor yang paling penting dalam upaya membimbing, mengayomi dan mendidik anak agar menjadi generasi penerus agama, bangsa dan negara.

Arment Aditya Liputan Batam

Seperti penerapan soft skill untuk siswa, tiada lain agar siswa mampu menjadi seorang yang memiliki intelektualitas, kecerdasan pikiran, emosional, moralitas, dan profesionalitas.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Drs Muslim Bidin disela-sela perbincangan bersama Haluan Kepri, beberapa hari lalu. Menurut Muslim, pendidikan sejatinya merupakan proses pembentukan moral manusia yang beradab, dengan kata lain bahwa pendidikan merupakan moralisasi bagi masyarakat, terutama peserta didik. Maka dari itu untuk mencapai tujuan pendidikan

yang bermoral dan bermartabat itu, disarankan Muslim sekolah agar menggalakan pelatihan soft skill ini.

“Saya pikir sangat bagus pelatihan soft skill yang selama ini dilakukan sekolah bersama phisikolog bu Novi cukup mengena pada sasaran yang diharapkan dunia pendidikan. Karena seharusnya seperti itulah langkah-langkah dilakukan guru dalam menanamkan karakter pada anak didik dengan bekal pelatihan soft skill guru itu sendiri,” katanya.

Karena kata Muslim, sekolah ini merupakan wahana terbaik dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) dengan derajat moralitas

tinggi. Bila mana tenaga pendidik juga memiliki moralitas yang bagus dan terpuji, maka akan menghasilkan generasi bermoral dan terpuji. Karena seorang pendidik itu merupakan sosok panutan yang dijadikan ikon baik buruknya prilaku anak didik. “Kalau tenaga pendidiknya santun dan sopan dalam bertutur kata, serta memiliki intelektual tinggi, sudah pasti virus-vurus kebaikan tenaga pendidik akan terjangkit pada anak didik.

Begitu juga sebaliknya. Karena pepatah mengatakan ‘Guru Itu di Turut dan Ditiru’,” ucap Muslim.

Diyakini Muslim, apabila ilmu soft skill ini telah dimiliki seorang guru, maka outputnyapun akan menghasilkan SDM yang tidak hanya terampil dan cerdas, namun juga bermoral dengan perilaku yang sopan, disiplin, keteguhan hati, kemampuan kerja sama, serta punya jiwa sosial tinggi.

“Kenapa saya katakan soft skill harus dimiliki guru dan siswa karena berpengaruh pada keberhasilan siswa.

Siswa yang mempuyai soft skill dijamin kelulusannya akan baik dan hasilnya murni karya sendiri, karena telah tertanam jiwa kejujuran dalam dirinya. Baik itu jujur dalam bersikap, perkataan maupun perbuatan. Cobalah lakukan pelatihan soft skill di sekolah, saya pikir hal ini belum pernah kita lakukan selama ini,” jelas Muslim panjang lebar.***

Ekskul Bola Voli Banyak Diminati Siswa SDN 03 Batuaji BATAM (HK) — Kegiatan eksrakurikuler (ekskul) bola voli di SDN 03 Batu Aji cukup diminati para siswa. Meski untuk ekskul olahraga di sekolah ini cukup lengkap, hanya saja bidang bola voli lah yang banyak peminatnya. Begitu pula dengan ekskul kesenian, dan Bahasa Indonesia tidak sebanyak seperti ekskul bola voli. Hanya saja untuk bola basket sekolah ini tidak menyelenggarakan, karena tidak memiliki lapangannya.

Menurut Wakil Kepala Sekolah SDN 010 Batuaji, Asyabandar SAg dalam kegiatan ekskul banyak di minati anak didik dalam bidang olahraga bola voli dan bola kaki, serta takrau, dan tenis meja. "Kalau siswa banyak menggemari bola yang ratarata memengikuti ekskul bola voli," ujarnya.

Sementara penyaringan untuk ekskul ini, dilakukan pelatih sesuai dengan minat dan bakat siswa yang besar.

Hal ini dilakukan dalam upaya mempermudah pelatih untuk mengasah keahlian yang dimiliki anak didik agar lebih bagus dan terasah. "Selain itu, kami juga menyuruh setiap kelas mengirimkan perwakilan paling banyak dalam satu kelas ada 3 atau 4 orang. Jadi dalam mengikuti ekskul voli misalnya hanya bagi yang berminat dan memilik keahlian dalam bermain voli saja," jelasnya.

Sekolah ini pernah mengalami kendala, karena sebagian siswanya yang memiliki keahlian yang bagus namun orang tua kurang mendukung mengikuti ekskul

EVILIUS HALUAN KEPRI

BELAJAR EDITING — Sejumlah siswa dari SD, SMP dan SMA dengan serius memperhatikan Redaktur Pandidikan Haluan Kepri untuk belajar editing berita, beberapa hari lalu. Redaksi Haluan Kepri, hampir setiap minggunya dikunjungi para pelajar untuk studi jurnalis.

K3S Sagulung Rutin Lakukan Pertemuan BATAM (HK) — Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Sagulung rutin melakukan pertemuan setiap sebulan sekali yang kerap digelar di SDN 010 Sagulung. Dalam pertemuan tersebut cukup banyak yang di bahas dalam menyelesaikan masalah pendidikan yang dihadapi masing-masing sekolah. Menurut Ketua K3S Kecamatan Sagulung, Ravios bahwa dalam kegiatan rutin ini selain menjalin silahturahmi antar seluruh kepala sekolah khususnya untuk Kecamatan Sagulung, juga me-

nerima berbagai masukan dari setiap sekolah.

"Intinya dalam kegiatan K3S ini, seluruh kepala sekolah di Kecamatan Sagulung yang berjumlah 58 Sekolah baik sekolah negeri maupun sekolah swasta, serta dihadiri pengawas," ujarnya, kamis (12/12).

Kegiatan yang selalu dilakukan setiap bulannya membahas materi yang berbedabeda, tapi semua masalah yang di hadapi pasti di pecahkan bersama-sama selain itu mencari solusi yang terbaik.

"Tadi kami membahas tentang Kurikum 2013 dari mu-

lai proses pembelajaran yang berjalan sampai dengan cara pengisian rapor yang akan dilakukan, ujian semester, serta kegiatan try out yang akan diadakan setiap kecamatan. Pokoknya persiapan UN dari pihak sekolah harus matang betul," jelasnya.

Sejauh ini kata Ravios, K3S Kecamatan Sagulung belum menemukan kendala dalam sistem bekerjasama.

Bahkan setiap mendapatkan informasi baik dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Disdik Provinsi, maupun Kemendikbud selalu

terupdate dengan baik. "Karena rutin kegiatan K3S ini, maka sekolah inti di setiap kecamatan, dan sekolah kecamatan akan memberikan informasi tersebut kepada sekolah yang bukan inti. Sistem kerjanya sangat gampang, makanya kami tidak menemukan kendala dalam menjalaninya," ucapannya. Seraya mengatakan bahwa K3S berdiri pada tahun 2006 lalu.

Sekarang sudah berjalan 8 tahun, dan K3S ini dijadikan sebagai wadah dalam segala kegiatan serta fasilitator kepada pemerintah. (cw75)

Pendaftaran SNMPTN Dimulai 17 Januari 2014

SUCI/HALUAN KEPRI

GEDUNG SDN 03 Batuaji terlihat dari jalan. Sekolah ini dikenal cukup banyak ekskul diterapkan. voli. Terpaksa dialih pada ekskul lainnya. "Kami memanggil orang tua dari anak didik tersebut, dan kami memberi pengertian dan arahan yang baik. Ada juga yang tak setuju ada pula yang akhirnya orang tua mengizinkan anaknya untuk mengikuti ekskul dipilih anaknya itu. Selain itu orang tua juga cukup bagus dalam memberi semangat agar bisa mendapatkan juara sewaktu siswasiswi kami ikut berlomba di tingkat kecamatan maupun kota mereka ikut mendampinginya," jelasnya.

Untuk fasilitas yang di butuhkan anak didik, seperti bola Voli, net, lapangan, dan lainnya, semuanya ada mendukung karena sekolah memilikinya. "Sarana dan prasarana, alhamdulillah sudah mulai lengkap meski masih ada sebagian yang masih kurang. Namun untuk kebutuhan ini telah tersedia," pa-

parnya.

Sejauh ini untuk prestasi sudah sampai tingkat nasional. "Prestasi bulu tangkis kami sudah sampai tingkat nasional. Namun untuk pelatihannya kebanyakan dari luar, siswa tersebut mengikuti club diluar sekolah," bebernya.

Pihak sekolah hanya mendata siswa saja, dan apabila ada perlombaan siswa tersebut gampang untuk mengirimkannya, walaupun pelatihannya di sekolah kurang maksimal. namun di luar berlatih benar-benar memiliki kemampuan yang lebih.

"Club yang diikuti anak didik di luar sekolah sangat membantu pihak sekolah saat ada perlombaan. Dan pihak sekolah tinggal mengirimkan sebagai perwakilan sekolah, walaupun tidak harus mendapat pelatihan khusus yang sering dilakukan sekolah," ucapnya. (cw75)

BANDUNG (HK) — Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2014 yang merupakan seleksi calon mahasiswa baru tanpa tes tertulis dimulai 6 Januari 2014.

Pendaftaran secara online dimulai dengan pengisian pangkalan data sekolah dan siswa dengan masa waktu tiga bulan. Adapun pendaftaran oleh siswa dilakukan pada 17 Februari-31 Maret.

Pengumuman kelulusan pada 27 Mei 2014.

Ketua Umum Pengurus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014 Ganjar Kurnia yang juga Rektor Universitas Padjadjaran dalam peluncuran SNMPTN 2013 di Bandung, Rabu (11/12) lalu, mengatakan, pendaftaran SNMPTN tidak dikenai biaya sejak tahun lalu. Kuota yang disediakan untuk mahasiswa baru melalui SNMPTN 150.000 kursi dan setiap PTN atau program studi minimal menyediakan 50 persen daya tampung untuk SNMPTN. Seleksi dilakukan berdasarkan prestasi akademik siswa yang dilihat dari nilai rapor, hasil ujian nasional, dan prestasi lain.

Peluncuran SNMPTN dilakukan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh. Hadir dalam

NET

CALON mahasiswa sedang mengantri di konter pembayaran SNMPTN beberapa bulan lalu. Untuk pendafataran SNMPTN akan dibuka kembali pada 17 Januari 2004 mendatang. peluncuran itu Dirjen Pendidikan Tinggi Kemdikbud Djoko Santoso dan sejumlah rektor perguruan tinggi negeri. Menurut Ganjar, pendaftaran secara online didukung PT Telkom Indonesia.

Adapun untuk siswa di daerah yang sulit mengakses internet akan dibantu PT Pos Indonesia. ”Akses secara gratis disediakan di kantor pos di kecamatan,” kata Ganjar.

Pada penerimaan SNM-

PTN tahun ini, pemerintah tetap memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa berprestasi dari keluarga tidak mampu dan dari daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T). Pemerintah menyediakan beasiswa Bidikmisi.

Akhmaloka, Rektor Institut Teknologi Bandung, mengatakan, panitia SNMPTN akan mengusulkan kepada dinas pendidikan/instansi yang berwenang untuk mem-

berikan sanksi pemberhentian kepala sekolah yang curang, misalnya manipulasi nilai.

Selain SNMPTN, ada juga Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) yang berdasar hasil tes/tertulis.

Kuotanya minimal 30 persen. Seleksi lainnya adalah seleksi mandiri yang diserahkan kepada setiap PTN dengan kuota maksimal 20 persen dari daya tampung. (kcm)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment Aditya , Layout: M Fahrullazi

CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

16

Kanpora Karimun Gelar Pelatihan Kepemimpinan Pemuda 2013 KAKANPORA Umar memberikan kata sambutan.

KARIMUN (HK) — Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Kabupaten Karimun Desember 2013 ini menggelar kegiatan pelatihan kepemimpinan bagi pemuda dan mahasiswa di Karimun. Kegiatan yang diikuti

sebanyak 200 pemuda dan mahasiswa yang ada di Kabupaten Karimun tersbeut dibuka secara langsung oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun.

Dalam kegiatan yang bertajuk program peningkatan

peran serta kepemudaan, pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan Kabupaten Karimun 2013 tersebut, Bupati Nurdin Basirun berbagi pengalaman kepada pemuda bagaimana

dirinya menjadi seorang pemimpin di Karimun. Dirinya juga memberikan motivasi agar pemuda bisa lebih tangguh, mandiri dan kreatif.

Narasi/Foto: Ilham/Kanpora

PEMATERI mengalungkan tanda peserta kepada pemuda.

BUPATI Nurdin Basirun memberikan materi kepada pemuda.

PESERTA pelatihan kepemimpinan pemuda serius mendengarkan pemaparan Bupati.

KASI Pemuda Kanpora Monalisa didampingi narasumber.

KAKANPORA Umar (kiri) dan Bupati Karimun Nurdin Basirun (kanan)

SALAH seorang peserta berdialog dengan Bupati Nurdin Basirun.

Kanpora Karimun Gelar Pelatihan Keterampilan Pemuda KARIMUN (HK) — Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Karimun November 2013 lalu menggelar kegiatan pelatihan keterampilan bagi pemuda melalui program peningkatan peran serta kepemudaan Karimun tahun 2013. Kegiatan yang berlangsung di Hotel Alishan tersebut diikuti sebanyak 200 pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-Kabupaten Karimun.

Kegiatan tersebut dibuka Kepala

Kanpora Karimun Umar dan dipandu oleh Kepala Seksi Pemuda Monalisa.

Pelajar SMK yang menjadi peserta pelatihan tersebut dibekali ilmu tentang kerajinan tangan (handicraft) oleh instruktur yang berasal dari perajin tangan di Karimun. Kegiatan tersebut bertujuan agar, pelajar bisa mempraktekkan ilmu yang didapat untuk kehidupan sehari-hari.

Narasi/Foto

: Ilham/Kanpora

KAKANPORA Umar menyampaikan sambutan.

KASI Pemuda Monalisa menyampaikan sambutan.

STAF Kanpora Karimun ikut membuat kerajinan tangan.

KASI Pemuda Kanpora, Monalisa (kiri) beserta instruktur pelatihan keterampilan.

INSTRUKTUR mengajarkan keterampilan tangan kepada pelajar SMK.

PELAJAR SMK serius membuat kerajinan tangan.

PELAJAR SMK membuat kerajinan tangan dari kain.

HASIL kerajinan tangan pelajar SMK di Karimun.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Mulia Aditya

CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

17

123 CPNS K1 Pemprov Kepri Jadi PNS Asiva Mayoret Marching Band SMA 1 Tanjungpinang

Jadi Mayoret Itu Seru dan Asyik TANJUNGPINANG (HK) — Asiva, siswa kelas XI SMA Negeri 1 Tanjungpinang ini, pada saat upacara peringatan HUT PGRI ke-68 lalu, begitu piawai dalam memimpin pasukan marching bandnya.

Pada saat tampil, terlihat dara asli Kota Tanjungpinang ini begitu tegas. Namun, di balik ketegasannya tersebut anak pertama dari 4 bersaudara ini, memiliki sifat yang ramah.

Menurut ia, dirinya tertarik menjadi mayoret karena ia bisa belajar menjadi pemimpin yang merupakan cita-citanya

SUTANA/HALUAN KEPRI

SERAHKAN SK— Sebanyak 123 calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Provinsi Kepualauan Riau (Kepri) yang masuk dalam kelompok satu (K1), menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan pegawai negeri sipil (PNS), Rabu (11/12), di Kantor Gubernur yang lama, Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang. Pelaksana Harian (Plh) Sekda Provinsi Kepri Iwan Robert Loriuax, memberikan ucapan selamat kepada pegawai yang diangkat menjadi PNS.

TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 123 Calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang masuk dalam kelompok satu (K1) menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Rabu (11/12).

SK tersebut diserahkan secara resmi oleh Gubernur Provinsi Kepri HM Sani, melalui Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri Iwan Robert Loriuax, di Aula Kantor Gubernur Lama di Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang.

Dari 123 yang menjadi PNS ini sebelumnya berjumlah 129. Namun 2 calon PNS belum diberikan SK dikarenakan masih kurang dalam administrasinya dan masih dalam proses. Sementara 4 orang dinyatakan tidak bisa diangkat dan diyatakan tidak lulus dalam pemberkasan.

Salah satunya terkait ijazah dan SK PTT yang tidak berurutan.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Abdul Malik disela acara rapat tertutup dengan Gubernur di Aula Kantor Gubernur Lama di Jalan Basuki Rahmat, Tanjungpinang, Kamis (12/12).

Sementara Iwan Robert Loriaux mengatakan, menjadi PNS itu tidak mudah, perlu pengorbanan dan juga harus berdedikasi tinggi. Selaku PNS yang merupakan abdi masyarakat harus melayani masyarakat dengan baik.

"Saya meminta kepada PNS yang baru mendapatkan SK pengangkatan ini, agar senantiasa menjunjung tinggi korps PNS dan harus berprilaku baik serta bekerja 123 CPNS Hal 18

Jadi Mayoret Hal 18

Dua Bayi Lahir di Tanggal Istimewa 11-12-13

249 Orang Terjaring Anggota DPRD Razia KTP Kepri PAW Dilantik

TANJUNGPINANG (HK) — Siti Halifah warga Jalan Kuantan, Gang Putri Ledang 8, Tanjungpinang ini, tidak pernah menyangka kalau tanggal (11/12) kemarin merupakan tanggal istimewa bagi umat manusia. Pada tanggal tersebut

TANJUNGPINANG (HK) — Selama tiga hari pelaksanaan razia tertib administrasi kependudukan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tanjungpinang, berhasil menjaring 249 warga yang tidak memiliki kelengkapan administrasi berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP).

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

DUA bayi lahir di tanggal 11-12-2013, atau Rabu lalu.

Dua Bayi Hal 18

Razia tertib administrasi kependudukan ini digelar ditiga tempat berbeda, yaitu di Pelataran Anjung Cahaya, Lapangan Pamedan A.Yani dan di Bintan Center. Selama tiga hari berturut-turut mulai dari tanggal 10-12 Desember 2013.

Kepala Seksi Pengawasan 249 Orang Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

KETUA DPRD Kepri Nur Syafriadi mengambil sumpah dan melantik dua anggota Dewan Pergantian Antar Waktu (PAW) di Gedung DPRD Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Kamis (12/12).

TANJUNGPINANG (HK) — Pergantian Antar Waktu (PAW) kembali dilakukan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau. Mereka yang mengalami PAW yakni, As-

nah dari Partai PAN digantikan oleh Herli Irawan dan Hendrianto dari Partai PKB digantikan oleh Nunung Nurulisha.

Anggota DPRD Hal 18

BLH Gelar Edukasi Teknologi Ramah Lingkungan TANJUNGPINANG (HK) — Badan Lingkungan Hidup Kota Tanjungpinang menggelar edukasi dan pembinaan kepada masyarakat dalam pemanfaatan teknologi ramah lingkungan, di Kantor Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kamis (12/12).

Dalam edukasi tersebut, BLH Kota Tanjungpinang mengundang narasumber yang didatangkan langsung BLH Gelar Hal 18

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Syahrial

Tanjungpinang Dari Halaman 17

Dua Bayi Siti Halifah melahirkan putri keduanya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang.

Ketika dijumpai Haluan Kepri, Kamis (12/12) di RSUD Kota Tanjungpinang. Dengan polos ia mengatakan bahwa dirinya benar-benar tidak mengetahui jika semalam merupakan tanggal yang cukup istimewa.

"Sama sekali saya tidak tahu. Tahunya justru baru tadi pagi. Waktu suami saya nonton televisi. Dia bilang kalau kelahiran putri kedua kami ini di tanggal yang spesial," ujarnya sambil tersenyum.

Pada saat itu Halifah juga menyampaikan sebenarnya kelahiran putri keduanya ini sudah dijadwalkan oleh dokter yang menangani kandungannya. Sambil menahan sakit ia menceritakan, pada tanggal (5/ 12) kemarin disaat ia memeriksakan kandungannya.

Pada waktu itu dokter yang menanganinya memprediksi kelahiran putrinya itu pada tanggal (21/12) mendatang.

"Tapi waktu itu Dr. Darma bilang karena bekas operasi anak pertamanya masih ada. Maka Dr. Darma bilang tidak perlu tunggu sakit. Beliau menyarankan kalau mau tanggal 11 kemarin di operasi. Dan saya mengiyakan saja," ujarnya.

Halifah melanjutkan, pada tanggal (11/12) sekitar pukul 09.00 ia bersama suaminya Jumadi yang berprofesi

sebagai buruh bangunan ini mulai mendatangi rumah sakit.

"Sekitar pukul 11.00 wib, saya mulai masuk ruang operasi. Akhirnya pada pukul 12.55 wib, lahirlah putri kedua saya ini," ucapnya.

Saat ini putri pasangan Siti Halifah dan Jumadi tersebut dalam keadaan sehat.

Terlihat bayi mungil dengan berat 3 kilo 4 ons ini dan belum diberi nama tersebut sedang pulas tertidur.

"Sayang bapaknya lagi kerja.Coba abang datangnya agak pagi. Kan bisa juga bapaknya masuk koran," ujarnya.

Saat Haluan Kepri menanyakan harapannya memiliki putri yang lahir ditanggal yang istimewa.

Halifah menyampaikan harapan, "Semoga anak saya ini bisa menjadi putri yang spesial sesuai dengan tanggal kelahirannya. Tentunya bisa menjadi anak yang berbakti kepada orang tua," ujarnya.

Sementara itu, di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Tanjungpinang juga lahir bayi pada tanggal yang istimewa tersebut.

Namun, sayangnya ketika Haluan Kepri mau meminta informasi lebih lanjut terkesan para petugas di rumah sakit tersebut tidak mau bekerjasama.

Ketika Haluan Kepri mendatangi ruang bersalin di rumah sakit tersebut. Perawat

Dari Halaman 17

Anggota DPRD Pengambilan sumpah janji dan pelantikan sendiri dilaksanakan di Ruang Rapat Utama gedung DPRD Provinsi Kepri, yang dipimpin Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi, pada rapat paripurna istimewa , Kamis (12/12).

Sementara dari Pemrintah Provinsi Kepri dihadiri oleh Plt Sekdaprov Kepri Iwan Robert Loriaux Nantinya mereka akan menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri sekitar 9 bulan kedepan, mengisi sisa waktu priode 2009 hingga 2014. Asnah sendiri mengundurkan diri dikarenakan pindah ke Partai Gerindra. Sementara Hendrianto juga mengundurkan diri karena pindah partai ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Herli Irawan dan Nunung Nurulisha dilantik Ketua DPRD Kepri. Usai membacakan sumpah jabatan, Nur Syafriadi menyematkan pin kepada kedua wakil rakyat yang baru tersebut.

Dalam pembukaan rapat paripurna, Nur Syafriadi me-

di sana menyampaikan bahwa memang ada bayi yang lahir pada tanggal istimewa itu.

"Ada,bang. Semalam, lahirnya lewat operasi caesar.

Tapi kalau abang mau informasi lebih lanjut konfirmasi dulu bang ke bagian TU," ujar perawat tersebut.

Saat Haluan Kepri mencoba mengkonfirmasi ke bagian tata usaha di RSUP Tanjungpinang. Haluan Kepri bertemu dengan Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) RSUP Tanjungpinang, Arnida Warnis. Pada waktu itu yang bersangkutan menyampaikan akan mengintruksikan pegawainya untuk mendampingi koran ini ke ruang bersalin.

"Silahkan bapak tunggu saja dulu di customer service.

Sebentar lagi petugas kami akan mendampingi untuk memberikan keterangan lebih lanjut," ujarnya.

Tapi, hampir satu jam menunggu. Petugas yang dijanjikan tersebut tidak juga kunjung tiba. Ketika ditanyakan kembali kepada yang bersangkutan. Pada waktu ia mengatakan, petugasnya sedang berada di luar.

"Sabar ya,pak. Mungkin sebentar lagi sampai," ujarnya.

Namun, lagi-lagi setelah menunggu cukup lama. Petugas yang dijanjikan tidak juga kunjung tiba.(cw77)

ngatakan, berdasarkan surat yang dikeluarkan kedua partai bersangkutan, seharusnya PAW ini sudah dilakukan sejak empat bulan lalu.

"Harusnya anda berdua sudah dilantik empat bulan lalu, melihat dari isi surat ini.

Namun seperti inilah Negara kita. Proses administrasi yang cukup lama yang dibiarkan. Jadi sisa masa jabatan anda tinggal 9 bulan kedepan.

Karena tanggal 9 September 2014 nanti, masa jabatan kita semua akan berakhir di DPRD ini," beber Nur Syafriadi.

Nur juga berpesan kepada anggota DPRD yang baru dilantik, agar senantiasa mengikuti peraturan dan prosedur yang diterapkan di DPRD Kepri. Selain itu, Nur berpesan agar bekerja dengan sebaik- baiknya, sehingga apa yang diharapkan oleh masyarakat dalam kemajuan pembangunan di Kepri ini, dapat diwijudkan.

"Ide-ide cemerlang yang harus ditonjolkan oleh anggota yang baru dilantik ini guna meningkatkan pemban-

gunan dan kebaikan di tengah masyarakat kepri. Selain itu agar selalu berpihak kepada kepentingan masyarakat. Karena kita menjadi anggota DPRD merupakan pilihan masyarakat," harap Nur. Tambah Nur, saudara Nunung sendiri sudah tidak asing lagi di DPRD Kepri ini.

Ia pernah menjabat anggota DPRD Kepri periode 20042009. "Selamat bergabung kembali pak Nunung dan pak Herli, walau hanya 9 bulan lagi masa tugas kita. Tetapi masih banyak yang harus kita kerjakan untuk membangun dan memajukan Kepri ini," pungkas Nur Syafriadi.

Usai penutupan acara dilanjutkan dengan pengucapan selamat kepada anggota DPRD yang baru dilantik dari anggota DPRD lainnya. Pada kesempatan itu, turut hadir Asman Abnur anggota DPR RI daerah pemilihan Provinsi Riau dari PAN dan pada tahun ini maju dari daerah pemilihan Kepri. (Sut)

Jumat, 13 Desember 2013

18

Polresta Tanjungpinang Kerahkan 292 Personil Amankan Natal dan Pergantian Tahun TANJUNGPINANG (HK) — Polresta Tanjungpinang menyiapakan 292 personil yang akan bertugas melakukan pengamanan perayaan Natal dan pergantian tahun. Personil akan disebar mulai dari tempat ibadah dan titik-titik keramaian yang dianggap rawan.

Kabag Ops Polres Tanjungpinang Kompol I Wayan menyampaikan, Polresta Tanjungpinang telah mem-

persiapkan personil dan sejumlah perencanaan untuk pengamanan Natal dan pergantian tahun nanti.

"Kita akan kerahkan sekitar 292 personil atau 2/3 kekuatan yang ada untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru," katanya di Polresta Tanjungpinang, Kamis (12/12).

Personil nantinya, kata I Wayan, akan disebar di sejumlah titik yang telah direncanakan untuk melakukan

pengamanan. "Nanti akan di fokuskan di tempat-tempat ibadah, pusat-pusat keramaian dan sejumlah titik dimana digelar perayaan tahun baru," ujarnya.

Untuk Gereja, I Wayan menjelaskan, sebelum digelar kegiatan atau ibadah, gereja akan dilakukan pengecekan terlebih dahulu.

Sejumlah tempat akan disisir, hal ini untuk memberikan rasa aman pada saat perayaan misa Natal berlangsung.

Masih I Wayan, pada pengaman Natal dan pergantian tahun selain dari Polresta Tanjungpinang, juga akan dibantu TNI, Satpol, dan Dinas Perhubungan Kota Tanjungpinang.

Selain itu juga, sejumlah kendaraan yang akan digunakan pada pengamanan Natal dan Tahan Baru telah dilakukan perbaikan.

"Untuk kendaraan dinas seperti sepeda motor dan mobil sudah kita servis dari sekarang," katanya. (jua)

Aksi Peduli untuk Dewi dan Putri TANJUNGPINANG (HK) — Kelompok pemuda yang tergabung dalam Stand Up Comedy Tanjungpinang. Melakukan aksi peduli, berupa penggalangan dana untuk bayi kembar siam Al Putri Anugrah (Putri) dan Al Putri Dewi Ningsih (Dewi), yang lahir pada Selasa (29/10) silam, dari pasangan Iwan Kurniawan (35) dan Yani (26).

Tanpa sungkan dan malu mereka yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan juga ada yang berprofesi sebagai pegawai negeri ini, melakukan aksi Mengamen di Akau Potong

Lembu yang merupakan salah satu pusat kuliner di Tanjungpinang.

Wahyu, Ketua Stand Up Comedy Tanjungpinang ketika dijumpai menyampaikan, aksi yang mereka lakukan ini akan dilaksanakan selama sepuluh hari kedepan di tempat-tempat keramaian yang ada di Kota Tanjungpinang.

"Rencananya kita juga akan melakukan aksi penggalangan dana di beberapa sekolah seperti di SMA 2, SMA 5, dan SMA 4. Hal ini kami lakukan karena dilandasi rasa

kemanusian guna membantu penderitaan sesama," ujar wahyu, Kamis (12/12).

Ketua Yayasan Kelapa Hijau Armalia Purwanti saat dihubungi menyampaikan, bahwa saat ini kondisi bayi tersebut dalam keadaan sehat walafiat dan dititipakn sementara di Yayasan Kelapa Hijau yang beralamat di Jalan Jawa No. 187, Tanjungpinang.

"Alhamdulillah, setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit angkatan laut.

Sekarang bayi itu sudah berada di yayasan milik saya.

Dari Halaman 17

BLH Gelar dari Kota Malang, yaitu Koderi yang merupakan peraih penghargaan Kalpataru tahun 2013.

Dalam pemaparannya Koderi menyampaikan kepada para peserta edukasi, sampah yang melimpah dilingkungan sekitar, jangan selalu dianggap sebagai bahan yang kotor dan tidak memiliki manfaat apapun.

"Sampah organik yang sudah membusuk dan berbau tidak sedap, sebenarnya bisa dijadikan sebagai bahan bakar setara elpiji yang bisa menggantikan fungsi gas," ujarnya.

Selain itu Koderi juga menyampaikan, selama ini mindset masyarakat pada umumnya salah mengenai sampah. Rata-rata, masyarakat menganggap sampah adalah permasalahan yang tidak bisa diatasi.

"Sampah bisa memberi berkah apabila sampah diolah dengan cara yang benar dan sesuai dengan kaidah lingkungan," ujarnya.

Seusai memberi materi dalam edukasi dan pembinaan kepada masyarakat dalam pemanfaatan teknologi ramah lingkungan, Koderi juga menyempatkan diri untuk menjelaskan kepada awak media mengenai pemanfaatan sampah.

Kepada awak media ia mengatakan, pada dasarnya teknis pengolahan sampah organik agar bisa dimanfaatkan menjadi gas setara elpiji sebenarnya cukup mudah.

"Awalnya sampah dimasukkan kedalam tong-tong plastik yang telah didesain sedemikian rupa. Tapi ingat jangan sampai terlalu penuh,"ujarnya.

Selanjutnya ia mengatakan sebaiknya sampah yang digunakan adalah yang berasal dari tempat pembuangan akhir (TPA) yang sudah mengeluarkan bau.

"Kalau sudah bau, kandungan gas yang ada semakin banyak, dan penyimpanan selanjutnya tidak membutuhkan waktu yang relatif

lama," lanjutnya.

Koderi kemudian melanjutkan, sampah yang sudah dimasukkan kedalam tong kemudian ditutup rapat dan disimpan selama sepuluh hari. Hal ini berfungsi sebagai proses fermentasi.

Setelah sepuluh hari, sampah tersebut sudah bisa langsung dimanfaatkan dengan cara menghubungkan tong yang sudah didesain dengan selang dan dihubungkan ke kompor gas, layaknya menghubungkan selang gas ke kompor pada umumnya.

Untuk hasil yang lebih maksimal sebaiknya menggunakan empat tong untuk satu kompor gas.

Selain itu penggunaan gas dengan metode ini dapat bertahan lama. Bisa sampai berbulan-bulan.

"Selain menghemat biaya, cara ini juga ampuh untuk mengurangi limbah rumah tangga organik yang selama ini sering dijumpai dan dihasilkan oleh rumah tangga,"

Selain itu menurutnya menjadi mayoret juga memiliki keuntungan tersendiri.

Sebab menurut dara yang memiliki hobi membaca ini,

sejak dirinya tergabung di dunia marching band ia bisa menambah teman.

“Selain seru, Jadi mayoret juga menambah banyak te-

man. Setiap ada iven pasti saya ketemu teman-teman yang baru. Menjadi mayoret itu selain seru, juga mengasyikkan,” ujarnya. (cw77)

mendapat respon positif dari masyarakat.

"Bekerjalah dengan giat dan sungguh-sungguh, sehingga nantinya dapat menciptakan PNS yang berkualitas serta dapat memajukan pembangunan di provinsi yang kita cintai ini," harapnya singkat.

Abdul Malik menambahkan, saat ini jumlah PNS di Provinsi Kepri berjumlah 2.200 orang. Namun, menurut Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara RI beberapa

waktu lalu, Kepri masih mengalami kekurangan sebanyak 800 PNS. "Kekurangan 800 PNS ini, nantinya akan dilakukan secara bertahap, dan direncanakan pada tahun 2014 nanti akan ada penerimaan.

Hal itu juga dilakukan dengan terlebih dahulu melakukan analisa jabaran (anjab) dan itu sudah selesai dibuat," jelas Malik.

Saat ini tambah Malik, pihaknya telah mengajukan formasinya kepada Menpan,

bila menurut perhitungan awal dari 800 penerimaan itu tidak semerta-merta diajukan sekaligus, namun akan dilakukan secara bertahap.

"Tahun 2013 ini telah saya ajukan ke Jakarta dan akan dilakukan pada tahun 2014 mendatang. Namun itu tergantung juga dengan ketersediaan anggaran. Bila DPRD Provinsi Kepri menyetujui anggaran yang kita usulkan, maka kita akan lakukan penerimaan," pungkasnya. ***

Dari Halaman 17

123 CPNS dengan lebih baik lagi kedepannya. Bapak Gubernur selalu mengingatkan kepada kita semua selaku PNS untuk memberikan pelayanan yang prima dan terbaik bagi masyarakat, jangan berharap imbalan," tegasnya dalam sambutannya.

Ia juga menghibau, PNS saat ini menjadi sorotan publik, dikarenakan banyak kasus dan permasalahan yang muncul di tengah masyarakat. Oleh karena itu marilah menjaga agar PNS ini

Dari Halaman 17

249 Orang dan Razia Penduduk Disdukcapil Kota Tanjungpinang, Guntur Riahma menyampaikan, selama razia tiga hari tersebut sebanyak 249 warga terjaring razia karena tidak bisa menunjukkan kartu identitasnya.

"Pada hari pertama kita berhasil menjaring 71 warga yang terdiri dari 38 pria dan 33 wanita. Sedangkan pada hari kedua sebanyak 98 orang terjaring yang terdiri dari 56 pria dan 42 wanita. Untuk hari ini

ucapnya.

Tentu, dengan demikian sampah tidak akan menumpuk terlalu lama di TPA. "Kalau gas yang dihasilkan oleh sampah tersebut habis, sisa yang ada di tong tersebut bisa langsung dimanfaatkan menjadi kompos," ujarnya.

Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tanjungpinang, Gunawan Grounimo mengatakan, cara tersebut memang sangat efektif dan juga bernilai ekonomis. Gunawan juga mengatakan, tidak menutup kemungkinan untuk kedepannya cara tersebut akan diterapkan di Kota Tan jungpinang.

"Untuk sekarang kita harus mensosialisasikan terlebih dahulu kepada masyarakat.

Mungkin untuk kedepan bisa diterapkan, karena semakin lama kebutuhan masyarakat akan gas elpiji semakin meningkat dan dikhawatirkan gas elpiji akan semakin langka," ujarnya.(cw77)

Dari Halaman 17

Jadi Mayoret dimasa mendatang.

“Selain bisa belajar menjadi pemimpin. Menjadi mayoret ini juga punya nilai plusnya,” ujarnya.

Kondisinya pun sudah semakin membaik. Saat ini berat bayi itu sudah 5,5 Kg," ujarnya, Kamis (12/12).

Dalam kesempatan itu, Armalia juga mengungkapkan sedikit kekecewaannya kepada pemerintah yang dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Bintan. Pasalnya, menurut ia sampai dengan hari ini belum ada penanganan serius yang dilakukan oleh Pemkab Bintan. Khususnya dalam menyediakan tempat tinggal yang layak untuk bayi dan keluarganya.(cw77)

(kemarin-red) kita berhasil menjaring 80 orang warga yang terdiri dari 56 pria dan 24 wanita," ujar Guntur, Rabu (12/12).

Dalam kesempatan itu Guntur juga menyampaikan, pelanggaran tertinggi yang ditemukan dalam razia itu, warga tidak membawa identitas, disusul dengan identitas yang masa berlakunya sudah habis, serta belum melakukan perekaman E-KTP. "Untuk itulah dalam razia kali ini, kita juga mela-

kukan sosialisasi dengan menghimbau kepada warga Kota Tanjungpinang untuk selalu membawa KTP apabila berpergian. Selain itu bagi warga yang KTPnya sudah mati dan belum melakukan perekaman E-KTP untuk segera mengurus hal tersebut," urainya.

Guntur juga menjelaskan, tujuan utama pelaksanaan razia kali ini merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang

untuk menertibkan administrasi kependudukan warga Kota Tanjungpinang.

Karena berdasarkan data dari Disdukcapil Kota Tanjungpinang sampai saat ini masih banyak warga Kota Tanjungpinang yang belum memiliki dan merekam eKTP masih cukup banyak.

Karenanya, dia mengimbau kepada warga yang belum merekam e-KTP untuk segera melakukan perekaman di Kantor Kecamatan setempat.(cw77)

CMYK

Bintan

Jumat, 13 Desember 2013

19

Dewan Segera Turun ke Koyang BINTAN (HK) — Komisi I DPRD Bintan segera turun ke lokasi penambangan bauksit yang diduga ilegal di Pulau Koyang, Kecamatan Mantang, Bintan.

M Rofik Liputan Bintan Hal tersebut guna melakukan pengawasan dan meminta pelaku penambangan menghentikan aktifitasnya.

Komisi I juga mengapresiasi langkah polisi yang akan melakukan penyelidikan.

"Komisi I DPRD Bintan akan segera turun ke lokasi penambangan bauksit ilegal tersebut, guna melakukan pengawasan dan meminta

pelaku menghentikan segala aktifitas ilegal tersebut.

Kita mengapresiasi pernyataan polisi di media, yang melakukan penyelidikan terhadap aktifitas ilegal tersebut. Tetapi kita berharap jangan sekedar pernyataan di media saja, namun tindakan di lapangan nol besar," kata Ketua Komisi I DPRD Bintan, di Bintan, Kamis (12/12).

Sebelumnya diberitakan, jajaran Kepolisian Resort (Polres) Bintan mulai me-

lakukan penyelidikan terkait aktivitas penambangan bauksit di Pulau Koyang yang diduga ilegal.

Polisi juga membidik pengusaha maupun pihak-pihak yang disinyalir membekingi aktivitas tersebut.

"Saat ini Tim Satuan Reserse (Satreskrim) Polres Bintan bersama-sama anggota Polsek Bintan Timur segera melakukan penyelidikan terkait dugaan adanya penambangan ilegal di Pulau

Koyang," kata Kepala Polres Bintan, AKBP Kristiaji melalui Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bintan Timur, Kompol Irham Halid di Bintan, Rabu (11/12).

Bukan cuma aktivitas penambangan, kata Irham Halid, polisi juga melakukan pendalaman kasus pengrusakan tanaman penghijauan yang ditanam oleh masyarakat yang tergabung dalam Koperasi Produksi Mutiara Mantang (PMT) di pulau

tersebut.

Pengrusakan dilakukan oleh sekelompok orang yang mengaku dari perusahaan pertambangan bauksit.

Sempat terjadi adu mulut antara kelompok tersebut dengan warga hingga nyaris terjadi bentrok. Bukan hanya menebas pohon-pohon penghijauan yang baru beberapa hari ditanam, sekelompok orang itu juga merusak sejumlah pos penghijauan.

"Saat ini kami juga masih fokus pada kasus pengrusakan di Pulau Koyang. Kami memastikan, sekarang ini akitivitas (penambangan) di Pulau Koyang sudah dihentikan," katanya.

Sebelumnya Kapolda Kepulauan Riau, Brigjen Endjang Sudradjat memerintahkan Kapolres Bintan AKBP Kristiaji mengecek kebenaran informasi terkait masih berlangsungnya penjarahan bauksit di Pulau Koyang. ***

Toapaya Juara Lomba Cipta Menu B2SA

ROFIK/HALUAN KEPRI

SERAHKAN HADIAH — Ketua TP PKK Bintan Dewi Kumalasari Ansar menyerahkan hadiah kepada juara I Lomba Cipta Menu B2SA utusan Kecamatan Toapaya, di Desa Pengujan, Kecamatan Telukbintan, Kamis (12/12).

BINTAN (HK) — Kecamatan Toapaya keluar sebagai juara lomba cipta menu makanan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA), di Desa Pengujan, Kecamatan Telukbintan, Kamis (12/12).

Lomba ini digelar Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bintan, yang diikuti 9 utusan dari tiap Kecamatan.

Juara Kedua Kecamatan Gunung Kijang, juara ketiga Bintan Pesisir. Juara harapan I Bintan Timur, harapan II Mantang, dan harapan III Kecamatan Seri Kuala Lobam.

Lomba cipta menu makanan B2SA di selenggarakan dengan tujuan untuk menggali sumber daya lokal yang akan menjadi sumber pangan keluarga dengan

tetap memperhatikan nilai kandungan gizi pada makanan tersebut.

Selanjutnya guna meningkatkan peranan dan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM), ekonomi kreatif guna menghadapi tantangan ekonomi global, dan memperingati hari Ibu yang ke-85, yang jatuh pada tanggal 22 Desember.

Dwi Kori Handayani Lamidi Ketua pelaksana dalam sambutannya mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan wawasan

dan kreatifitas dalam mengolah makanan, sehingga terciptanya menu makanan yang bergizi dan sehat untuk keluarga.

"Tujuan diadakannya lomba ini untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan bagi ibu-ibu dan dapat mengembangkan kreatifitas dari segi pengolahan makanan," kata Dwi Kori.

Sebelum melakukan lomba, para peserta kelompok mendapat pengarahan teknis oleh cheff Rio dari hotel Nirwana Lagoi, pengarahan berupa teknik awal memasak

CMYK

ikan, cara pembuatan bumbu, menggoreng ikan hingga makanan siap saji.

Sementara itu, Asisten Administerasi Umum Setdakab Bintan RM Akib yang mewakili Bupati Bintan menjelaskan, dengan kegiatan ini ia berharap ibu-ibu dapat memberikan cukupan gizi khususnya pada keluarga.

"Kami ucapkan selamat kepada para peserta lomba, ambil manfaatnya dari lomba ini untuk memenuhi cukupan gizi untuk keluarga," jelas Akib.(rof)

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Syahrial

Anambas

Jumat, 13 Desember 2013

20

Pemda Tagih Janji SKK Migas Terkait Status Bandara Matak TAREMPA (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menagih janji SKK Migas (dulu BP Migas) terkait slot time penerbangan di Bandara Matak bisa ditambah dengan beberapa ketentuan yang harus dipenuhi.

Sarma Haratua Liputan Anambas “Dulu BP migas pernah memberikan surat kepada Pemda Anambas yang menyebutkan

bahwa penambahan slot time penerbangan sangat mungkin. Itu yang mau kita tagih,” ujar Bupati Kepulauan Anam-

bas, Tengku Mukhtaruddin.

Dikatakan, pemda akan ngotot untuk mengalihkan status bandara Palmatak, dari bandara khusus menjadi bandara umum.

Menurut Tengku, dalam surat tersebut BP Migas, yang sekarang bertransformasi menjadi SKK Migas hanya mensyaratkan peningkatan Appron Lanudal Matak. Karena itulah, tahun 2013 ini, Pemda menggesa peningkatan Appron Lanudal Matak, agar penambahan slot time penerbangan tersebut bisa segera terealisasi.

“Dulu BP Migas bilang, syaratnya apron Lanudal Matak harus di-

tingkatkan. Sekarang apron Lanudal Matak sudah selesai dibenahi dan dinyatakan siap pakai. Jadi kita sudah penuhi syarat yang diberikan kepada Pemda Anambas,” ungkapnya.

Karenanya, dalam pertemuan coffee morning antara Pemda Anambas dengan SKK Migas dan K3S, hal ini akan kembali disinggung oleh bupati. Tengku menegaskan, pemda akan tetap tegas untuk menagih janji tersebut, hingga realisasi pengalihan status bandara Matak menjadi Bandara Umum bisa segera terjadi.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Udara juga sudah memberikan gambaran kepa-

da Pemda Anambas, bahwa runway di bandara matak masih sangt lebar untuk didarati oleh pesawat. “Tidak ada masalah untuk mendarat.

Bahkan menurut Dir Lalin Udara, runway bandara Matak bisa didarati pesawat 5 menit sekali,” papar Tengku.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Anambas, Erson Gempa Apriandy juga mengatakan, penambahan jadwal penerbangan tersebut sangat penting untuk pembangunan Anambas kedepannya. Menurutnya, pembukaan akses ke Anambas merupakan ujung tombak pembangunan yang selama ini diusahkan bersama oleh Pemda Anambas, Pemprov Kepri dan pemerintah

pusat.

“Pembukaan aksesibilitas ini penting. Saya pernah sampaikan, pembangunan di sektor lain akan terasa percuma jika akses keluar masuk Anambas masih Mandek.

Karenanya Dishub sekarang sedang berusaha meningkatkan akses keluar masuk ke Anambas, termasuk penambahan jadwal penerbangan,” kata Erson.

Dirinya juga mengaku, sudah menyiapkan materi-materi strategis untuk dibawa Senin mendatang dalam Coffee Morning Pemda Anambas dengan SKK Migas dan K3S, guna memperlancar rencana tersebut.

“Saya sudah siapkan materi untuk dibawa kesana.

Nanti bupati akan memaparkan betapa pentignnya jadwal penerbangan ini kita tambah,” ungkap Erson.

Kedepan, dengan ditingkatkannya Appron Lanudal Matak, maka seluruh penumpang untuk semua jadwal penerbangan akan dipusatkan di Appron Lanudal Matak, sehingga tidak mengganggu aktifitas di Appron Conoco Philips.

Direncanakan setiap hari akan dilakukan 2 kali penerbangan. Pukul 8.30 Sky Aviation akan melayani penerbangan dari Batam dan MatakBatam pukul 10.30, mulai dari hari Senin hingga Sabtu.

Sementara pukul 1.30 giliran rute Tg.Pinang-Matak pada hari yang sama. ***

ALIHKAN STATUS — Pemda Kabupaten Kepulauan Anambas akan ngotot untuk mengalihkan status bandara Palmatak, dari bandara khusus menjadi bandara umum. Tampak salah satu pesawat komersial yang beraktivitas di bandara Matak, beberapa waktu lalu.

DOK

Sungai Sugi Gagal Lelang Koordinasi Program CSR Masih Lemah TAREMPA (HK) — Implementasi program CSR di Anambas saat ini dinilai berjalan masih lemah tanpa kendali dan kontrol. Akibatnya, setiap perusahaan yang melaksanakan program CSR berjalan sendiri-sendiri, tanpa koordinasi sehingga menimbulkan kebingungan di kalangan pemerintah dan masyarakat Anambas.

"Selain itu, pelaksanaan program CSR jauh dari transparansi dan susah di akses oleh stakeholders. Oleh karena itu, Pemerinta daerah Kabupaten Kepulauan Anambas seharusnya memperkuat peran koordinasi pelaksanaan CSR agar fokus dan pencapaian program dapat menunjang visi dan misi daerah," ungkap Koordinator Nasional Destructif Fishing (DFW) Indonesia, Moh Abdi Suhufan pada Haluan Kepri, Kamis (12/12) Dikatakan, keberadaan program CSR di Anambas, sedianya mesti dapat dimanfaatkan secara optimal untuk memberikan dukungan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama untuk pengembangan ekonomi, pendidikan, kesehatan dan perlindungan lingkungan hidup.

Namun hingga saat ini ada kegamangan dan keengganan perusahaan untuk melakukan koordinasi dan konsultasi ke Pemda terkait rencana program CSR. Hal ini mengingat, di internal pemda Anambas sendiri sampai saat ini belum memiliki instrumen dan mekanisme pengkoordinasian dan pemantauan program CSR. "Selain itu, ada sisi traumatik dari perusahaan ketika harus berhubungan dengan birokrasi Pemda karena mungkin selam ini, peran fasilitasi yng diharapkan tak kunjung diberikan. Alih-alih melakukan koordinasi, perusahaan lebih baik melakukan perencanaan sendiri, aksi sendiri, peliputan media sendiri dan mengudang level pejabat tinggi Pemda jika dibutuhkan kalau ada acara seremoni CSR." papar Abdi.

Menurutnya, kondisi ini seharusnya segera diakhiri, dima-

na Pemda Anambas dan perushaan harus duduk bersama membicarakan program, mekanisme perencanaan, implementasi dan monitoring agar pelaksanaan CSR dapat lebih efektif terimplementasi.

"Peran koordinasi antar stakeholders untuk pelaksanaan program CSR saat ini sangat penting sebab penggunaan anggaran dan program melekat pada maing-masing perusahaan dan tidak bisa tertapung dalam APBD Kbupaten Kepulauan Anambas. Oleh karena itu, mesti ada mekanisme yang bias mengarahkan program CSR agar dapat sinergsi, memeberikan dukungan dan mempercepat program daerah seperti yang tertuang dalam RPJMN," imbuhnya.

Disebutkan, bahwa perusahaan seharusnya juga bisa membuka ruang dialog dengan Pemda dan masyarakat serta tidak perlu alergi bersentuhan dalam kerangka koordinasi. Selain itu, karena di Anambas terdapat beberapa perusahaan yang melaksanakan CSR maka sebaiknya ada kelembagaan bersama untuk menggodok dan meningntensifkan komunikasi agar focus dan lokus kegiatan CSR tidak tumpang tindih.

"Kelembagaan atau Forum bersama ini nanti yang akan memutuskan program-program CSR yang akan dijalankan. Keanggotaan lembaga/forum bias mewakili unsur pemda, perusahaan, pers, tokoh masyarakat sehingga dialog, diskusi dan pembahasan isu-isu dan program CSR betul-betul mengartikulasikan kepentingan semua pihak yang berkepentingan," ucapnya. (nel)

Peninggian Jalan Tertunda TAREMPA (HK) — Upaya untuk melakukan peninggian jalan disekitar aliran Sungai Sugi, Tarempa Kabupaten Kepulauan Anambas terpaksa harus mengalami penundaan. Pasalnya, paket lelang untuk proyek pelebaran jalan yang melintasi jalan Pattimura tersebut diketahui mengalami gagal lelang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kepulauan Anambas, Eko Sutarso yang ditemui mengatakan pihaknya dalam hal ini sudah melelang proyek tersebut. Namun karena ada sejumlah kendala yang menyebabkan proses lelang menjadi gagal.

"Sudah dilelang, hanya saja yang menawar ketersediaan lelang tidak memenuhi syarat, sehingga gagal lelang," ujar Eko Sutarso, kemarin.

Dijelaskan, tidak terpenuhinya syarat-syarat yang dimaksud meliputi kurang tersedianya alat yang dimiliki oleh pihak penawar

lelang dalam pengerjaan proyek tersebut.

Peninggian jalan yang berada disekitar aliran Sungai Sugi dirasa penting mengingat aliran sungai yang hampir meluap melintasi rumah warga yang berada ditepian sungai tersebut. Terlebih bila memasuki curah hujan dengan intensitas tinggi. Aliran air meluap dengan menyisakan jarak sedikit saja dengan jalan yang berada disekitar tepian sungai.

Permasalahan mengenai Sungai Sugi pun diakui oleh Lurah Tarempa, Daruzzaman sudah dibahas sejak beberapa hari kemarin. Daruzzaman yang ditemui sebelumnya mengatakan, terdapat beberapa hal dalam mengantisipasi agar aliran dari Sungai Sugi tersebut tidak meluap yang salah satunya dengan melakukan pengerukan dan pendalaman sungai.

"Hal itu sejak dari kemarin.

Nak dikeruk kemarin, katanya mau dibangun peninggian jalan cuma tak jadi. Karena, kalau dikeruk, pengerjaan peninggian jalan disekitar sungai itu tak jadi," ujarnya.

Dirinya menambahkan, proses pelelangan mengenai hal ini sudah dilelang pada tahun 2013 lalu dan sudah diketahui pemenang lelangnya. Namun, setelah dikalkulasikan, ternyata waktu untuk pengerjaannya tidak mencukupi untuk pengerjaan itu.

"Pemenang lelangnya sudah ada. Artinya rencana dan antisipasi itu sudah. Karena sebelum meninggikan jalan, kan harus dikeruk terlebih dahulu sungai itu. Pelebaran jalannya sampai ke wilayah Pattimura dengan total anggaran tidak salah saya mencapai Rp 3 M," Ujarnya Kepada Wartawan.

Namun Eko berjanji akan tetap mencoba melelangkan proyek tersebut tahun 2014 mendatang,

mengingat proyek tersebut juga akan ada pengerukan serta pendalaman Sungai Sugi guna mengantisipasi aliran air tidak sampai meluap ke rumah warga yang berada disekitar tepian sungai pun.

"Tahun 2014 nanti kita coba untuk lanjutkan kembali. Termasuk mempersiapkan beberapa hal, salah satunya dengan menlengkapi Upaya Pengelolan Lingkungan Hidupnya," janjinya.

Sementara itu Lurah Tarempa, Darruzaman beberapa waktu lalu sempat mengatakan bahwa proyek tersebut merupakan satusatunya harapan untuk meminimalisir banjir tahunan yang kerap melanda Bantaran Sungai Sugih.

Namun karena gagal lelang, dirinya sulit menemukan alternatif lain untuk mengurangi dampak meluapnya air pada musim utara.

"Proyek tersebut adalah satusatunya harapan kita untuk meminimalisir dampak banjir. Tapi sayang gagal lelang," sesal Daruzzaman. (cw89)

SEJUMLAH anggota LSM Gbrak tengah membersihkan sampah plastik yang mengapung di kawasan pelantar rumah warga di desa Tanjung Tarempa Anambas beberapa waktu lalu.

DOK

Editor: Didik, Layouter: Zikri

Karimun

Jumat, 13 Desember 2013

21

Bangunan Liar Jadi Tempat Mesum Sekitar Castal Area KARIMUN (HK) — Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) diminta segera menertibkan rumah liar atau tempat bersantai yang dibangun masyarakat, tepatnya di sepanjang pinggir pantai Coastal Area yang jumlahnya mencapai hampir ratusan unit. Demikian dikatakan Ketua Laskar Melayu Bersatu (LMB) Provinsi Kepri, Datok Panglima Azman Zainal.

Ilham Liputan Karimun

Menurut Azman, hal tersebut dinilai telah melanggar perda dan hanya dijadikan sebagai tempat berbuat mesum oleh pasangan kekasih pada malam hari. Meskipun kerap dilakukan razia namun tetap saja hal itu tidak membuat efek jera karena masyarakat saja kerap memergoki pasangan mesum yang teng-

ah berbuat hal tak senonoh.

“Bukankah plang larangan mendirikan bangunan di sepanjang pinggir pantai Coastal Area sudah dipasang oleh pemerintah, tapi kenapa masyarakat tetap saja membangun?

Sudahlah rumah-rumah tempat santai itu tidak ditunggui kalau malam hari, sehingga jadi tempat mesum. Ini dampak dari dibiarkannya puluhan bangunan yang melanggar perda itu,” kata Azman, kemarin.

Dengan dibiarkannya hal

tersebut, Azman pun menilai bahwa Satpol PP sengaja membiarkannya karena ada indikasi rumah-rumah yang didirikan itu merupakan milik para pejabat di Kabupaten Karimun.

“Kita tidak peduli, kalau milik pejabat sekalipun kenapa_ tidak berani dibongkar?

Kan pejabat itu bagian dari pemerintah dan telah ada larangan mendirikan bangunan, ya tinggal ditertibkan saja.

Satpol PP jangan pura-pura buta,” tegas Azman.

Apa yang disampaikannya menurut Azman, merupakan kekesalannya atas seringnya ada temuan warga yang memergoki pasangan muda mudi yang berbuat mesum di rumah-rumah pinggir pantai Coastal Area sebagaimana beberapa waktu lalu. Bahwa seorang nelayan memergoki sepasang muda mudi tengah berbuat mesum di pelantar yang dibangun masyarakat. Ketika dipergoki, sang laki-laki berusaha membayar sejumlah

uang kepada warga yang memergoki agar tidak membritahukan kepada Satpol PP. Tidak mau menerima uang tersebut dan tetap akan menggiring sepasang muda mudi tersebut ke Kantor Satpol PP, sang lelaki pun mulai memberikan perlawanan sehingga nelayan tersebut tercebur kelaut dan pasangan mesum tersebut berniat kabur. Beruntung ada seorang rekan nelayan tersebut yang telah menunggu di depan pelantar rumah liar pinggir pantai Coastal Area, sehingga mereka tidak bisa kabur dan tetap digiring ke kantor Satpol PP. Puluhan rumah yang melanggar aturan tersebut memang cukup strategis, karena rata-rata dibuat semacam pelantar menjorok kelaut. Lalu di ujungnya dibangun sebuah rumah, sehingga pada malam hari tak ditunggui oleh pemiliknya maka dijadikan sebagai tempat mesum. Hal tersebut sangat mudah didapati mulai

Dharma Wanita Harus Lebih Baik KAIMUN (HK) — Dharma Wanita (DW) Persatuan Kabupaten Karimun diharapkan lebih baik di tahun-tahun mendatang. Hal ini dikatakan Hj Norlizah Nurdin, Penasehat Dharma Wanita (DW) Persatuan Kabupaten Karimun dalam acara Lomba Paduan Suara, sekaligus memperingati HUT Dharma Wanita yang ke14, Kamis (12/12) di Gedung Nasional.

Dalam sambutannya Hj Norlizah Nurdin mengaku sebagai pensehat Dharma Wanita, pihaknya ingin Dharma Wanita lebih aktif untuk memajukan Kabupaten Karimun, serta mendukung seluruh program pemerintah yang bertujuan untuk membangun Karimun yang lebih sejahtera.

“Saya berharap seluruh Dharma Wanita Persatuan

Kabupaten Karimun, harus lebih aktif dan mampu berperan serta mendukung seluruh kegiatan pemerintah dalam hal memajukan Kabupaten Karimun menuju pembangunan yang berkelanjutan,” tutur Nolizah Nurdin.

Ketua Panitia Pelaksana Lomba Paduan Suara, Fauziah Hasmi mengatakan, kegiatan ini adalah rutinitas yang diadakan setiap tahun. Pada tahun ini pelaksanaan beriringan dengan penyambutan hari ibu, yang diikuti 21 peserta yang terdiri dari beberapa instansi dan dinas pemerintahan Kabupaten Karimun.

“Untuk acara ini salah satunya bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat para Dharma Wanita (DW) Persatuan Kabupaten Karimun. Peserta sebanyak 21

grup masing-masing grup 11 orang yang terdiri dari berbagai instansi dan dinas di Karimun. Dari luar pulau Karimun tidak ada, sebab terkendala transportasi. Para peserta diantaranya DW Kelautan dan Perikanan, DW Dinas Penduduk dan Catatan Sipil, DW Dinas Pendapatan daerah, DW Badan Kepegawaian Daerah, DW Rumah Tahanan, DW Dinas Perhubungan, DW Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, DW Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindag, DW Sekretariat DPRD, DW Pertanian dan Kehutanan, DW BPMPT, DW Pertahanan, DW Perpustakaan dan Arsip Daerah, DW Setkab, DW Kecamatan Karimun, DW Badan Kebersiahan dan Pertamanan, DW Dinas

Pariwisata, Seni dan Budaya, Dinas tenaga Kerja, DW Kecamatan Tebing, DW Dinas pertambangan dan Energi dan DW Dinas pendidikan.” beber Fauziah.

Sedangkan bagi perserta yang berhasil, akan mendapatkan tropi dan uang pembinaan sebanyak enam group dari juara pertama sampai harapan tiga, juri sendiri Fauziah mengaku, pihaknya mendatangkan juri-juri berkompotensi di bidang masing-masing seperti Drs H Muhammad Hasan dari Kantor Dinas Parawisata, Seni Dan Budaya Kepri, Suhardi dari Pinang, Alwi dari Kota Batam dan Raden Zainullah juri lokal. Dalam kesempatan itu, Hj Norlizah membuka acara secara resmi. (abk)

GANI/HALUAN KEPR

TEMPAT MESUM — Meski pemerintah daerah telah memasang plang larangan mendirikan bangunan di sepanjang pinggir pantai Coastal Area, masyarakat tetap saja membangun rumah atau tempat santai di lokasi itu dan dimanfaatkan pasangan muda mudi sebagai tempat mesum. dari ujung aspal Jalan Coastal Area yang masuk wilayah Kecamatan Tebing sampai ke samping bangunan Karimun Convention Centre di Kecama-

tan Karimun yang saat ini masih dibangun.

Bahkan saat ini, satu persatu mulai ada yang membangun tempat santai yang ba-

ru meski didepannya telah dipasang papan plang larangan membangun. Namun hal itu tidak dihiraukan dan hanya dijhadikan pajangan. (gan)

Lori Pengangkut Material Bangunan Terbalik KARIMUN (HK) — Satu unit lori dengan nopol BP 9265 KY pengangkut material bangunan terbalik saat melakukan pendakian di pertigaan Baran, Kamis (12/12) sekitar pukul 12.15 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Supir lori, Bukit Siahaan (46) mengalami luka di bagian tulang dada atas sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun.

Yanto (35) salah seorang saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, saat itu dirinya melihat lori yang mengangkut material bangunan tersebut bergerak pelan dari aral Meral menuju Batu Lipai, karena bahan bangunan yang diangkut lori tersebut akan dibawa ke Toko Bangunan Bali Jaya yang terletak di kawasan Batu Lipai.

“Saya melihat mobil lori itu bergerak cukup pelan ketika melewati lampu merah Baran, namun entah kenapa tiba-tiba saja begitu mulai menaiki tanjakan arah ke SMA 2 mobil lori tersebut oleng ke arah kanan, tak berapa lama setelah itu langsung terbalik. Muatan bahan bangunan yang ada di dalam bak lori ikut berserak,” kata Yanto.

Dikatakan, begitu lori tersebut terbalik datang beberapa pengendara sepeda motor yang kebetulan melintas dan segera membantu supirnya yang tengah terperangkap keluar dari mobilnya.

“Tak berselang, sopir lori tersebut langsung dibawa pergi, mungkin ke arah rumah sakit karena saya lihat supir ter-sebut mengalami luka di bagian dadanya,” ungkap Yanto lagi.

Kecelakaan tunggal tersebut menyebabkan perhatian pengendara yang kebetulan melintasi kawasan tersebut.

Hanya saja, kecelakaan itu tidak sampai menimbulkan kemacetan disana. Beberapa petugas Satlantas Polres Karimun segera mengatur hilir mudik kendaraan di kawasan itu. Selang tak berapa lama, mobil lori tersebut langsung diderek meninggalkan lokasi kejadian.

Boni, warga yang tinggal di sekitar kawasan pertigaan Baran mengaku, lokasi ter-

gulingnya mobil lori yang mengangkut bahan material tersebut seringkali terjadi kecelakaan, baik kecelakaan tunggal maupun kecelakaan lalu lintas antara dua kendaraan hingga lebih. Dirinya menduga, tanjakan di menuju arah SMA 2 ke Batu Lipai tersebut memang cukup berbahaya jika pengendara tidak berhati-hati.

“Saya seringkali melihat terjadinya kecelakaan di sekitar lampu merah Baran ini.

Kalau dihitung sudah banyak yang menjadi korban lukaluka disini. Saya rasa karena tanjakan disini cukup berbahaya. Saya berharap, ini merupakan kecelakaan terakhir yang terjadi, setelah ini jangan ada lagi lah kecelakaan disini,” pungkas Boni. (ham)

ILHAM/HALUAN KEPRI

MOBIL Lori BP 9265 KY muatan bahan material bangunan terbalik saat menaiki tanjakan di pertigaan lampu merah Baran, Kamis (12/12) sekitar pukul 12.12 WIB. Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Dodol Rumput Laut Mulai Dilirik Pasar KARIMUN (HK) — Dodol Rumput Laut adalah salah satu oleh-oleh khas Karimun yang dikembangkan Hasnah.

Oleh-oleh ini berbahan dasar rumput lau yang dicampur dengan gula merah, sehat dan bergizi, tahan sampai berbulan-bulan. Dodol rumput laut ini sudah mulai dilirik pasar.

Sebagai pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) Hanisah mengaku sangat sulit untuk mendistribusikan hasil dari usahanya, dan tetap meminta bantuan dari pihak pemerintah, agar bisa membantu pendistribusian usaha.

Sedangkan uasaha yang dilakoninnya sejak tahun 2008 yang silam, hanya bermodalkan Rp500 ribu,

berkat dukungan dari keluarga, hingga saat ini dodol rumput laut sudah bisa menghasilkan omset tiga kali lipat dari modal awal dalam satu kali produksi, dengan bantuan sepuluh orang karyawan.

“Produk yang saya tawarkan ini memang belum ada di tempat lain, baru kami yang membuat produk dodol rumput laut yang cocok dijadikan sebagai oleh-oleh khas Karimun, dengan harga yang harga yang sangat terjangkau, perpaket hanya Rp10 ribu yang berisi sebanyak 16 biji,” tutur Hanisah.

Hanisah juga mengaku, untuk produksi produk, pihaknya memproduksi dodol

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

PARA karwayan sedang memproduksi dodol rumput laut.

rumput laut berkisar 2-3 kali perminggu, dalam setiap kali poduksi bisa mencapai 70 paket berkisar 18Kg bahan baku rumput laut yang digunakan, dan sejauh ini pihaknya sudah mendistribusikan keberbagai supermarket di Karimun, dengan harga Rp11 ribu perpaket.

“Untuk produksi sendiri memang belum maksimal tiap hari, kami hanya bisa produksi 2-3 kali dalam satu minggu tergantung permintaan dari konsumen, namun untuk supermarket sendiri memang tidak ada masalah, biasanya setiap minggu sudah pada habis semua. Sedangkan packing, sudah standar dan sudah cocok dijadikan sebagai oleh-oleh bagi keluarga tersayang, harganyapun terjangkau,” tambah Hanisah.

Tertarik ingin mencicipi dan membeli dodol rumput laut milik Hasanah silahkan kunjungi yang beralamat di Sepedas Laut Rt01/05 Kabupaten Karimun, untuk pemesanan bisa langsung hubungi di nomor 081270893667. Atau bisa juga didapatkan di berbagai supermarket dan Gerai UKM Pelabuhan Domestik Taman Bunga, Tanjung Balai Karimun. (abk) Editor: Niko, Layouter: Zikri

CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

Bale Jual Rumah Rp42,88 M

22 Bale

ANDA punya uang 2,2 juta poundsterling atau sekitar Rp42,88 miliar dan ingin memiliki rumah di London? Kalau berminat, Gareth Bale baru saja memutuskan menjual kediamannya di sana.

Rumah yang dilego Bale terletak di kawasan elit Woodford Green, yang disebut-sebut setara dengan Beverly Hills di California. Bale sudah tak lagi tinggal di rumah itu setelah dia ditransfer ke Real Madrid dengan nilai yang memecahkan rekor dunia.

“Rumah modern yang harus Anda lihat sendiri untuk bisa mengaguminya,” demikian kalimat promosi yang digunakan situs Rightmove, tempat di mana rumah itu diiklankan, seperti diberitakan London Evening Standard.(esc)

Uniba Tantang UIR di Semifinal BATAM (HK) — Tim Uniba berhasil melaju ke semifinal kejuaraan futsal antar mahasiswa, usai menyingkirkan Politeknik Batam dengan skor 14-1 dalam babak delapan besar di lapangan Collosium Batam Centre, Batam, Kamis,(12/12).

Amrin Liputan Batam Di babak empat besar, tim kebanggaan Kota Batam ini akan menantang tim UIR Pekanbaru yang di perempatfinal menyingkirkan STIKES Ibnu Sina dengan skor 5-1.

Manajer UNIBA Aris Muajib mengatakan, tim yang dibinananya itu masih berusia dua tahun, namun sudah kompak sejak kali pertama terbentuk. Dalam managemen UNIBA, penjaringan pemain dilakukan dengan sistem jenjang untuk dibina dan bisa diandalkan dalam setiap turnamen yang ada.

“Kami akan berusaha memberikan yang terbaik bagi pecinta kami,” ujar Aris

CMYK

saat ditemui Haluan Kepri usai pertandingan.

Dalam laga melawan Politeknik, Uniba tampil trengginas dan tak kenal kompromi. Sejak peulit dibunyikan wasit, anak-anak Uniba langsung menggebrak dan memborbardir pertahanan Politeknik. Alhasil, gol demi gol dengan mudah tercipta dari para pemain Uniba. Dimulai di menit ketujuh, umpan satu dua antara Ade Aryadi dan Billy Rizalfun membuka skor untuk keunggulan Uniba.

Tertinggal satu gol, anakanak Politeknik tersengat dan mencoba mencari peluang. Tak lama berselang, tepatnya di menit 10, Politeknik berhasil menyamakan kedudukan. Dalam keadaan imbang, kedua tim mencoba menjaga irama

pertandingan dengan berhatihati dalam membangun serangan. Namun, kecerdikan anak-anak Uniba berhasil membongkar ketatnya pertahanan Politeknik, sekaligus mengubah skor jadi 2-1.

Unggul satu gol membuat kepercayaan diri anak-anak UNIBA meningkat dan tidak segan lagi menunjukkan permainan indah yang selalu mengundang decak kagum penonton. Sebaliknya, anakanak Politeknik terlihat kalang kabut dan tertekan. Permainan tim Politeknik pun tidak terarah dan mental pemain berkostum kuning celana hitam itu semakin menurun dan terlihat hanya bisa bertahan. Tak ayal, kondisi itu dimanfaatkan dengan baik oleh Uniba dengan melesakkan sejumlah gol. Hingga turun minum, Uniba sudah unggul 8-1.

Usai istirahat, anak-anak Uniba tidak mengendurkan tekanan, justru terus menekan dan memborbardir gawang Politeknik yang dikawal

Cepy Darwoto. Di babak kedua ini, Uniba menambah 7 gol lagi. Hingga laga berakhir, Uniba unggul telak 14-1 atas Politeknik dan berhasil melaju ke semifinal melawan tim UIR Pekanbaru.

Di laga lain, tim UNP Sumatera Barat juga berhasil melaju ke babak semi final usai mengalahkan tim Umrah dengan skor 3-2. Dengan hasil itu, UNP akan melawan pemenang anatar Unrika versus Unilak, yang masih bertanding ketika berita ini diturunkan.*** Hasil Pertandingan Kamis (12/12) Uniba UIR UNP Unrika

14-1 Poltek Batam 5-1 Stikes Ibnu Sina 3-2 Umrah Vs Unilak Jadwal Pertandingan Jumat (13/12) AMRIN/HALUAN KEPRI

Pukul 17.00 Uniba Vs UIR Pukul 18.00 UNP Vs ( Umrah/ Unilak )

MENANG TELAK — Tim Uniba berhasil menang telak 14-1 saat melawan Politeknik Batam di kejuaraan futsal antar mahasiswa perbatasan. Tampak pemain Uniba (baju biru) bersiap mengambil tendangan bebas dalam laga perempatfinal di lapangan Collosium Batam Centre, Batam Kamis,(12/12).

Editor: Didik, Layouter: Syahril

Iklan

Jumat, 13 Desember 2013

23

CMYK

Jumat, 13 Desember 2013

24

32 Pegawai Pemko Tpi Dapat Predikat Teladan Sepanjang April Hingga November 2013 TANJUNGPINANG (HK) — Sepanjang bulan April hingga November tahun 2013, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang mencatat bahwa sebanyak 32 Pegawai di lingkungan Pemko Tanjungpinang telah mendapatkan penghargaan predikat sebagai pegawai teladan tahun ini.

Dari total itu, dirincikan, 16 orang pegawai teladan dari eselon III dan IV serta 16 pegawai teladan lainnya terdiri dari staf dan honorer.

Kegiatan pemilihan pegawai teladan adalah sebagai upaya untuk meningkatkan semangat kerja, motivasi dan kinerja pegawai di lingkungan Pemko Tanjungpinang. Oleh karena itu, dengan adanya pemilihan pegawai

teladan ini nantinya diharapkan dapat membangkitkan semangat, motivasi dan prestasi kerja seluruh pegawai di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

Tujuan dari kegiatan tersebut yakni untuk meningkatkan semangat pengabdian sebagai aparatur negara, meningkatnya motivasi dan semangat kerja pegawai dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Terlaksananya reward and punishment pegawai sebagai bagian dari pembinaan pegawai sesuai visi dan misi Walikota Tanjungpinang serta terciptanya nilai keteladanan sebagai pegawai.

Narasi : Rudi Yandri Foto : BKD Kota Tanjungpinang

WAWAKO menyalami PNS Teladan.

WAKO menyematkan pin PNS Teladan.

SEKDA menyerahkan sertifikat PNS Teladan.

PEGAWAI teladan.

WAKO menyematkan pin PNS Teladan.

FOTO bersama.

PEMBACAAN SK Wako tentang PNS Teladan oleh Murdani Hadinata, SH.

Monitoring dan Evaluasi Pembinaan Disiplin Pegawai Di Lingkungan Pemko Tanjungpinang TANJUNGPINANG (HK) — Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang melaksanakan monitoring dan evaluasi pembinaan disiplin pegawai di lingkungan Pemko Tanjungpinang sepanjang bulan Januari hingga Desember tahun 2013. Kegiatan itu dilakukan dalam rangka upaya mengurangi, memperkecil atau bahkan menghilangkan terjadinya pelanggaran disiplin oleh pegawai, khususnya di lingkungan Pemko Tanjungpinang.

Tim pelaksana yang ditunjuk untuk melaksanakan kegiatan tersebut adalah tim yang dibentuk

melalui surat keputusan Walikota Tanjungpinang yang terdiri dari BKD Kota Tanjungpinang dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tanjungpinang. Tujuan monitoring dan evaluasi pembinaan disiplin pegawai ini adalah agar dapat dilakukan secara rutin dan berjenjang, terwujudnya pegawai yang disiplin, berdedikasi dan bertanggungjawab. Serta meningkatnya kinerja dan produktivitas pegawai seiring meningkatkan disiplin kerja.

NARASI FOTO

: Rudi Yandri : BKD Kota Tanjungpinang SIDAK BKD di Kelurahan Senggarang.

SIDAK BKD di RM Bakso Solo Pramuka.

SIDAK BKD di Sekretariat DPRD Kota Tanjungpinang.

SIDAK BKD di Toko Emas Pasar Tanjungpinang.

SIDAK BKD di Kecamatan Tanjungpinang Kota.

SIDAK BKD di Kelurahan Air Raja.

SIDAK BKD di Dinsosnaker Kota Tanjungpinang.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Syahril