Haluankepri 13nov13

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Rabu, 13 November 2013 9 Muharram 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 13/11 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,-

Ramai-ramai Turun Blusukan "Jika Pemilu Legislatif Hari Ini" BATAM (HK) — Kurang lebih lima bulan jelang Pemilihan Umum, 9 April mendatang, pertarungan perebutan tiga

kursi DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Kepulauan Riau kian sengit. Hasil kajian Haluan Kepri dalam program "Jika Pemilu Legislatif Hari Ini" terhadap peluang calon anggota DPR pada bulan Oktober-November, Ramai-ramai Turun Hal 7

UMK Batam Rp2,4 Juta BATAM (HK) — Walikota Batam Ahmad Dahlan akhirnya bisa merekomendasikan upah minimum kota (UMK) Batam 2014 kepada Gubernur Kepri HM Sani. Angka UMK yang diusulkan itu adalah Rp2.422.092, naik Rp382.092 dibandingkan UMK tahun lalu sebesar Rp2.040.000.

Tengku Bayu Liputan Batam

Usulan besaran UMK Batam 2014 itu disampaikan Walikota kepada wartawan, Selasa (12/11) sore di lantai 5 Pemerintah Kota Batam, Batam Centre. UMK Batam Hal 7

Ahmad Dahlan

Apindo Terima dengan Kecewa Izin Ruko PT Kezia Bisa Dicabut

Hal

9

Gubernur Tak Puas Predikat WTP

Hal

17

Terjadi Selisih Rp2 Miliar Hasil Audit BPK Tahun 2010 Anggaran Pemilukada Karimun 2010-2011 Rp14 Miliar

Orang-orang Hebat ORANG-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi. (Ernest Newman)

Azman Zainal Dari hasil audit BPK RI, total keseluruhan anggaran dana hibah Pemilukada Karimun 2010-2011 sebesar Rp14,1 miliar, namun yang dilaporkan hanya Rp12 miliar. Kemana perginya yang Rp2 miliar lagi, apakah dimakan hantu?

KARIMUN (HK) — Fakta baru kasus dugaan korupsi dana hibah penyelenggaraan Pemilukada Karimun 2010-2011, mulai terkuak. Jika sebelumnya disampaikan Rp12 miliar, ternyata anggaran sebenarnya adalah Rp14 miliar, atau terjadi selisih Rp2 miliar. Berdasarkan data yang dihimpun Haluan Kepri dari hasil audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI tahun 2010, dana hibah untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karimun yang dicairkan Pemkab Karimun sebesar Rp9,1 miliar. Sementara, Pemkab Karimun justru melaporkan sebesar Rp7 miliar dan menurut bendahara KPU hanya Rp6,7 miliar. Begitu juga pada APBD murni tahun 2011, dana hibah yang seharusnya Rp3,5 miliar namun dilaporkan sebesar Rp5 miliar. Alasan Pemkab Karimun untuk menutupi kekurangan pencairan

pada 2010 yang dicairkan Rp7 miliar dari Rp8,5 miliar yang disetujui antara Badan Anggaran di DPRD Karimun dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Karimun. Jadi, total keseluruhan anggaran untuk dana hibah Pemilukada Karimun 2010-2011 tersebut sebesar Rp14,1 miliar. Rinciannya, pada APBD Perubahan Karimun tahun 2010 sebesar Rp9,1 miliar dan APBD murni 2011 sebesar Rp5 miliar. Terkait hasil audit BPK tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Laskar Melayu Bersatu (LMB) Provins Kepri Datuk Panglima Azman Zainal mempertanyakan ke mana hilangnya anggaran yang Rp2 miliar iut. "Dari hasil audit BPK RI, total keseluruhan anggaran dana hibah Pemilukada Karimun 2010-2011 Terjadi Selisih Hal 7

BATAM (HK) — Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri menyetujui usulan Walikota Batam Ahmad Dahlan tentang besaran UMK Batam tahun 2014 sebesar Rp2.422.092, atau 11.46 persen di atas KHL (kebutuhan hidup layak). Meskipun setuju, Apindo tetap menyatakan kekecewaanya atas usulan tersebut. "UMK yang diusulkan Walikota Batam hanya beda Rp2 ribu dari Jakarta. Kita terima, meskipun sangat kecewa dengan keputusan itu," ujar Ketua Apindo Kepri Cahya, menanggapi keputusan Pemko Batam yang mengusulkan UMK Batam 2014 sebesar Rp2, 4 juta, Selasa (12/11). Ketua asosiasi yang menaungi lebih dari 800 perusahaan di Kepri ini membeberkan alasan UMK Batam tidak bisa disamakan dengan Jakarta, yakni karena perbedaan ekonomi. Di mana KHL Jakarta sebesar Rp2,3 juta, sementara

Apindo Terima Hal 7

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

SEBUAH gerobak diduga sengaja dibakar saat pelaku UKM tengah demo menolak UMK Batam Rp2,5 juta, Selasa (12/11).

KPK Geledah Rumah Anas Urbaningrum JAKARTA (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum terkait kasus korupsi pengadaan fasilitas Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah (P3SON) di Hambalang. "Jadi benar saat ini ada kegiatan penggeledahan berkaitan dengan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi pembangunan sarana dan prasarana Hambalang dengan tersangka MS (Mahfud Suroso) di tempat kediaman Attiyah Laiya di Duren Sawit," kata Juru Bicara KPK Johan

Budi di Jakarta, Selasa (12/11). Attiyah Laila, istri Anas Urbaningrum, adalah mantan komisaris PT Dutasari Citralaras, subkontraktor Adhi Karya dalam pengerjaan proyek Hambalang. Anas "Ada dua tempat lain yang digeledah selain di kediaman Attiyah Laila yaitu rumah salah seorang saksi di Kemang Bekasi dan rumah lain, alamatnya akan saya

beritahukan nanti," ungkap Johan. Namun Johan mengatakan penggeledahan itu tidak terkait dengan Anas. "Penggeledahan ini tidak ada kaitan dengan Anas, ini kaitan dengan proyek Hambalang dengan tersangka MS, tempat-tempat itu digeledah karena diduga ada jejak-jejak tersangka MS," ungkap Johan. Mahfud Suroso adalah direktur PT Dutasari Citralaras selaku perusahaan subkontraktor mekanik dan listrik dalam proyek Hambalang. Selain menggeledah rumah Anas KPK Geledah Hal 7

Florine

Dicari Polisi JAKARTA (HK) — Anasstasia Florine Limasnax alias Florine, isteri Piyu Padi yang kini menjadi tersangka atas kasus hukum Vika Dewiyani istri kedua Adiguna Sutowo, sedang diburu polisi. Sebagai langkah antisipasi, Dicari Polisi Hal 7

Pelatih Versus Asisten Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Dimas


Ekonomi

Rabu, 13 November 2013

2

Krisis SDM Hambat FTZ TANJUNGPINANG (HK) — Sejak Tanjungpinang ditetapkan sebagai salah satu kawasan FTZ (free trade zone) di Kepri, pengusaha menilai status tersebut tidak memiliki daya tarik, lantaran krisis SDM di instansi yang mengurusi permasalahan tersebut. Sebagaimana disampaikan Direktur CV Sinar Bahagia Group Suryono, Selasa (12/11). Zulfikar Liputan Tanjungpinang "Kita melihat instansi yang mengurusi masalah FTZ ini sedang mengalami krisis SDM. Mereka terkesan belum siap, sehingga menyebabkan ketidakpahaman dalam pelayanan dan pengembangan FTZ. Inilah yang sekarang menjadi hambatan," ujarnya. Suryono memahami, selama ini pemerintah sudah bekerja keras dalam pengembangan FTZ. Namun menurutnya, bila kerja keras tidak diimbangi dengan kerja yang cerdas, kemudian tidak diselesaikan secara tuntas, FTZ

tidak akan berkembang. Karena itu ia meminta agar segera mengatasi permasalahan SDM tersebut dengan segera melakukan komunikasi yang melibatkan pemerintah, pengusaha dan masyarakat. "Harapan kami ke depan semoga para instansi yang mengurusi masalah pelayanan dapat lebih profesional, mau lebih melayani, dan paham akan aturan yang berlaku," harapnya. Selain itu, Suryono dalam hal ini mewakili pengusaha di Tanjungpinang mengharapkan pemerintah dapat merangkul pengusaha dan masyarakat serta para inves-

tor untuk mencari solusi permasalahan FTZ. "Karena pembangunan itu tidak melulu dari pemerintah, perlu juga peran serta dari pengusaha, masyarakat dan investor untuk mencari solusi terbaik kemajuan FTZ ke depan," ujarnya. Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Kadin Tanjungpinang Bobby Jayanto. Ia meminta para penanggung jawab FTZ untuk lebih proaktif. "Selama ini kita sudah beri banyak masukan kepada Dewan Kawasan, tapi mereka tidak paham apa yg harus dikerjakan. Karena mereka dasarnya bukan orang ekonomi. Hal inilah yang menyebabkan sampai sekarang FTZ tidak bisa maju," ujarnya. Selain itu Bobby juga mengutarakan saat ini yang menjadi penghambat lajunya FTZ di Kota Tanjungpinang yaitu permasalahan air dan listrik yang tidak kunjung tuntas. Sehingga menyebabkan investor harus berpikir ulang untuk menanamkan investasinya di Kota Gurindam. ***

Yellow Carwash

Cuci Mobil 7 Kali, Gratis 1 Kali BATAM (HK) — Satu lagi tempat cuci mobil representatif di Batam, Yellow Carwash. Tidak hanya tempatnya yang tepat, layanan yang ditawarkan pun lebih baik dengan harga kompetitif. Jasa cuci mobil di Jl Engku Putri, belakang Carnaval Mall Batam Centre ini menawarkan promo cuci mobil 7 kali, gratis 1 kali. Sebagaimana disampaikan Acu, pemilik Yellow Carwash, Selasa (12/11). Usaha yang dirintisnya beberapa bulan terakhir ini

melayani pencucian mobil dalam waktu relatif singkat, yaitu 30 menit, hingga mobil kembali kinclong. "Kita memiliki keunggulan dalam kecepatan layanan, karyawan cuci mobil kita memang sudah terampil dalam bidang ini," ujarnya. Di samping itu, bagi konsumen yang makan di restoran Yellow Food Court di samping carwash minimal Rp300 ribu, mendapatkan gratis cuci mobil. "Selain cuci mobil, di tempat ini juga ada restoran seafood dan nasi padang, vip room, kursi refleksi,layanan

tunggu yang nyaman serta bersih. Fasilitas ini berguna sebagai untuk memanjakan konsumen saat menunggu mobilnya selesai dicuci." jelasnya. Harga yang dikenakan ke konsumen, tergantung jenis mobil. Untuk city car akan berbeda dengan tipe mobil passanger yakni mulai dari Rp20 ribu hingga Rp30 ribu. "Kami menawarkan beragam fasilitas yang dapat membuat konsumen nyaman. Buka setiap hari dari pukul 07.30 WIB-21.00 WIB," tutupnya. (rni)

SUTANA/HALUAN KEPRI

COFFEE MORNING — Caretaker Kadin Provinsi Kepri Nada F Soraya memberikan tanggapan pada Coffe Morning yang digelar Kadin Tanjungpinang dan REI Kepri dengan tema menyikapi kebijakan FTZ dan pertumbuhan ekonomi Kota Tanjungpinang terhadap usaha perumahan, di Hotel Aston Tanjungpinang, Selasa (12/11).

IMB Menjadi Kendala Pengembang di Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Ketua Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Kepri Yasinul Arief menyebutkan pengurusan IMB di Ibukota Provinsi Kepri, Tanjungpinang merupakan kendala terbesar bagi kelompoknya dalam membangun. Baik dalam hal lamanya proses perizinan hingga besar biaya yang harus dikeluarkan. "Kendala dan hambatan yang dihadapi REI di Kota Tanjungpinang menyangkut permasalahan waktu pengurusan IMB yang tidak sesuai dengan SOP. Kita menyayangkan, sebab dulu proses perizinan ini tidak serumit dan lama seperti sekarang. Tentu hal ini tidak baik untuk iklim properti di Kota Tanjungpinang," ujar Yasinul dalam Coffe Morning yang digelar Kadin Tanjungpinang di Hotel Aston Tanjungpinang, Selasa (12/11). Dalam acara yang bertemakan Menyikapi Kebijakan FTZ Kota Tanjungpinang dan Pertumbuhan Ekonomi Tanjungpinang Terhadap Usaha Perumahan Rakyat, Yasinul juga mengeluhkan tentang mahalnya biaya retribusi dalam pengurusan IMB. "Dulu kita mau bangun 50 unit rumah hanya mem-

bayar retribusi sebesar Rp10 juta. Sekarang bangun 50 unit biayanya bisa mencapai Rp100 juta. Namun begitu, kami tidak menemukan praktek percaloan dalam pengurusan IMB ini," ujar Yasinul. Caretaker Kadin Provinsi Kepri Nada Faza Soraya mengharapkan anggota Kadin bersatu dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada 2014 mendatang. Dikatakannya, Kadin merupakan satu-satunya wadah untuk pengusaha di Indonesia dan tidak ada Kadin tandingan di negara ini. "Tidak ada kadin tandingan. Kadin itu wadah untuk para pengusaha di Indonesia. Jadi kita harus selalu bersatu untuk menghadapi Ekonomi Asean tahun 2014 mendatang," jelasnya. Dalam diskusi santai tersebut, Ketua Kadin Kota Tanjungpinang Bobby Jayanto mengutarakan selama ini Kadin berusaha untuk selalu menjadi mitra dari pemerintah dalam pengembangan dunia properti dan industri di Tanjungpinang. "Kadin itu sama seperti Koni yang terbentuk melalui undang-undang. Kami sa-

ngat mengharapkan pemerintah mengakui keberadaan kami selaku mitra," ujarnya. Pemerintah Kota Tanjungpinang dalam hal ini diwakili oleh Asissten II Ekonomi Pembangunan dan Kesra Kota Tanjungpinang, Ahadi merespon langsung semua keluhan yang disampaikan oleh developer di acara tersebut. Semua keinginan para pengusaha tentunya akan dapat terwujud jika ada sinergi dengan Pemko Tanjungpinang. Ahadi juga mengatakan, selama ini Pemko Tanjungpinang tidak ingin menghambat para pengusaha. Tetapi Ahadi mengingatkan mungkin lamanya penerbitan izin tersebut disebabkan ada beberapa persyaratan yang tidak terpenuhi. "Untuk itulah tentunya kita memerlukan koordinasi. Sebab saat ini program pembangunan yang dicanangkan oleh Pemko yaitu pembangunan yang rama lingkungan," ujarnya. Mantan Kadis BLH Kota Tanjungpinang ini juga menyebutkan, saat ini di Kota Tanjungpinang memiliki 77 titik banjir. Hal ini membuat Pemko sangat

berhati-hati dalam hal pengurusan IMB. Lanjutnya selama ini Pemko sudah memogramkan 1 ruko 1 pohon. Tapi sampai saat ini kenyataannya tidak ada. Untuk itu, Pemko akan melakukan peninjauan ulang mengenai masalah drainase, pohon, dan lain sebagainya agar pembangunan di Tanjungpinang sesuai dengan visi dan misi Walikota. Ahadi juga berharap kepada selurh developer untuk menyampaikan semua keluhan mereka kepada Pemko Tanjungpinang agar segera dicarikan solusinya. "Saya berharap, apapun yang disampaikan di sini mengenai berbagai keluhan, tolong disampaikan secara tertulis. Dan akan saya sampaikan kepada Walikota secara langsung. Saya tunggu paling lambat keluhan yang saudara sampaikan hingga Senin depan di Kantor Walikota. Jika memang para pengusaha tidak sempat akan kami jemput keluhan itu," janjinya. Dalam acara Coffe Morning ini hadir juga Kepala SKPD Kota Tanjungpinang dan seluruh anggota Kadin di Kota Tanjungpinang, serta tamu undangan lainnya. (cw77)

BI Rate Kembali Naik, Menjadi 7,5% RENI ASMAYETI/HALUAN KEPRI

JASA cuci mobil Yellow Carwash menawarkan promo 7 kali cuci mobil gratis 1 kali serta makan di Yellow Food Court senilai Rp300 ribu, gratis cuci mobil.

Nelpon ke Soulmate Selama Setahun Cuma Rp10.000 JAKARTA (HK) — Sukses meluncurkan program IM3 Play awal September lalu, Indosat kembali meluncurkan inovasi program IM3 Play SoulMate. Program yang disasar untuk memenuhi kebutuhan komunikasi anak muda ini memberikan keuntungan berupa gratis nelpon ke soulmate sepuasnya selama setahun, cuma dengan biaya registrasi Rp10 ribu. Kehadiran program ini disesuaikan dengan karakter pelanggan anak muda yang ingin selalu terhubung dan melakukan panggilan ke soulmate-nya, seperti sahabat, teman dekat, keluarganya dan lain-lain karena berbagai keuntungan IM3 Play Soulmate. Keuntungan tersebut dapat dinikmati oleh pelanggan yang membeli kar-

tu perdana IM3 dan melakukan aktivasiserta registrasi pada periode promo, yaitu mulai 1 November hingga 31 Desember 2013. Registrasi dapat dilakukan dengan menekan *123*300# kemudian memilih paket IM3 Play SoulMate atau melalui SMS dengan mengetik SM<spasi>Nomor SoulMate Indosat kirim ke 123. Registrasi ini cukup dilakukan 1 kali selama periode program. Setelah melakukan registrasi dengan biaya cuma Rp10 ribu, pelanggan akan langsung mendapatkan gratis nelpon setiap hari sepuasnya ke 1 (satu) nomor Indosat yang didaftarkan sebagai soulmate, dan bonus tersebut akan berlaku selama setahun. Untuk mengetahui panduan lainnya, pelanggan dapat mengi-

rimkan SMS dengan mengetik PAN<spasi>SM kirim ke 123. ”Kami berkomitmen untuk selalu menghadirkan inovasi layanan yang mengikuti tren kebutuhan komunikasi anak muda baik untuk layanan suara, SMS maupun data (social media) yang semakin meningkat. Hadirnya program IM3 SoulMate ini diharapkan dapat mempermudah akses komunikasi, memberikan kenyamanan sekaligus menambah alternatif pilihan layanan komunikasi sesuai kebutuhan pelanggan IM3 dengan tarif yang semakin terjangkau.“, ujar Group Head Marketing Communications Indosat Andrini Novie Hastuti. Informasi lengkap tentang program IM3 Play SoulMate silahkan kunjungi website www.indosat.com/im3. (r/pti)

JAKARTA (HK) — Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga BI (BI rate) sebesar 0,25 basis poin (bps) menjadi 7,5 persen. Pemerintah memandang bahwa kenaikan tersebut bisa berpengaruh ke bidang fiskal. "Mungkin itu adalah upaya pengendalian current account deficit (defisit neraca berjalan) belum sesuai harapan," kata Wakil Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, di Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (12/11). Bambang mengatakan bahwa kenaikan BI rate tersebut akan berpengaruh kepada melambatnya pertumbuhan. "Tapi, kami tetap menjaganya di sisi fiskal agar pertumbuhan tidak melambat terlalu dalam," kata dia. Lalu, bagaimana caranya? Mantan kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan RI ini mengatakan bahwa pemerintah membuat kebijakan fiskal yang akan dikeluarkan nanti. "Kami membuat kebijakan, bukan dalam pengertian yang bertentangan dengan BI. Tapi, bagaimana caranya agar perlambatan pertumbu-

han tidak terlalu berat. Kebijakan itu yang akan kami keluarkan November dan Desember nanti, terutama terkait perpajakan," kata dia. Selain itu, pemerintah berharap pelambatan ekonomi masih tetap terjaga dengan adanya penyerapan belanja modal. "Kami mengharapkan serapan belanja modal pada kuartal IV tinggi," kata dia. Sementara itu, Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, mengatakan bahwa pihaknya tentu sudah memperhitungkan kenaikan suku bunga tersebut. Hatta juga tidak bisa memungkiri ada sektor riil yang akan mengalami kesulitan. "Ini harus kita jaga betul. Jangan sampai mereka kesulitan mengembangkan usahanya. Jangan sampai tidak bisa membayar cicilan," kata Hatta di kantornya. Menteri yang berasal dari PAN ini menambahkan bahwa menjaga stabilisasi ekonomi memang penting, tapi tidak boleh mengorbankan pertumbuhan perekonomian. Menurut dia, angka pertumbuhan 5,8-5,9 persen merupakan hal yang realistis.

INT

BANK Indonesia akhirnya menaikkan kembali suku bunga acuan bank (BI rate) sebagai langkah dalam mengatasi defisit neraca perdagangan dan faktor ketidakpastian ekonomi global. "Saya kira cukup antara 5,9 persen. Kita jaga jangan ada lay off. Kita menjaga pada capita account. Defisit transaksi neraca berjalan harus turun," ujarnya lagi. Seperti diketahui bahwa hari ini BI telah menaikkan suku bunganya dari 7,25 menjadi 7,5 persen. Pihak bank mengambil keputusan ini mempertimbangkan defisit neraca perdagangan dan faktor ketidakpastian perekonomian global.

"Keputusan ini diambil untuk memastikan bahwa defisit transaksi berjalan menurun ke tingkat yang lebih sehat dan inflasi tetap terkendali menuju ke sasaran 4,5±1 persen pada 2014, sehingga tetap dapat mendukung kesinambungan pertumbuhan ekonomi," ujar Direktur Eksekutif Komunikasi Bank Indonesia, Difi A. Johansyah, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya di Jakarta. (viv)

Utang Merpati ke Pertamina Triliunan Rupiah

PESAWAT Merpati

JAKARTA (HK) — Utang PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) kepada PT Pertamina (Persero) besarnya seperlima total utang maskapai ini. Hal ini diungkapkan Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Hanung Budya, Selasa (12/11). "Total utang itu sebesar Rp1,2 triliun. Jumlah itu adal-

ah utang pokok plus bunga dan denda," kata Hanung di Kementerian Koordinasi Bidang Perekonomian, Jakarta. Total hutang Merpati sendiri mencapai Rp6,7 triliun. Hanung mengatakan bahwa pembayaran utang Merpati kepada BUMN energi atas avtur itu kurang, bahkan lebih kecil daripada

konsumsi BBM untuk pesawat. "Kurangnya rata-rata Rp12 miliar per hari. Konsumsinya kan mencapai Rp3 miliar per hari. Pembayarannya kurang dari itu," kata dia. Selanjutnya, Hanung mengatakan bahwa pihaknya memang telah cukup mendukung maskapai penerbangan ini. Tapi, mere-

ka tentu memiliki keterbatasan dalam dukungan tersebut. Seperti diketahui, Pertamina menutup pasokan avtur kepada Merpati untuk beberapa bandara. Jalur bahan bakar ini akan dibuka kembali namun dengan syarat. "Kami akan tetap melayani dia (Merpati) sepanjang melaku-

kan pembayaran cash (tunai). Jadi, kalau ingin beli, ya, pakai cash. Dengan membayar cash ini, kami akan melayani pembelian di bandara mana pun. Jadi, ini bentuk dukungan Pertamina kepada Merpati. Kami masih bisa memberi toleransi walaupun belum ada kejelasan kapan utang itu dibayar." (viv)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

CMYK

Rabu, 13 November 2013

3

Nikmati Kopi Aceh di BisaNgopi BATAM (HK) — Anda penggila kopi? Pastinya tau rasa, tekstur dan kekentalan kopi Aceh. Warung BisaNgopi menyediakan kopi yang memiliki aroma khas dan diracik khusus oleh ahli yang didatangkan langsung dari Aceh.

Nana Marliana Liputan Batam Peracik Kopi Aceh di warung BisaNgopi Nina menyebutkan, rasa kopi Aceh di warung tersebut berbeda dibandingkan di tempat lain karena diolah dan disajikan dengan cara yang tidak biasa juga. Kopi yang kami sajikan memiliki ciri sendiri diban-

dingkan kopi lain, karna pembuatanya istimewa, yaitu kopi diseduh dengan saringan dari kain putih khusus, lalu untuk mendapatkan kekentalan kopi, kopi itu dituangkan berpindah-pindah dari satu ceret ke ceret yang lain. Hasilnya, kopi lebih pekat, harum dan sudah tidak

terdapat lagi bubuk kopi karena sudah tersaring. "Kopi Aceh merupakan kopi yang murni, hampir tidak memiliki ampas. Inilah yang membedakan kopi Aceh dengan kopi hitam lainya," jelas Nina. Selain bisa menikmati kopi Aceh, sambil ngongkrong di warung ini Anda juga bisa menikmati aneka jajanan pasar yang beragam. Tak kalah menarik, sambil santai bisa 'cuci mata', karena terdapat ratusan foto hasil jepretan para fotografer di Batam. Foto tersebut bisa dibawa pulang dengan cara dibeli tentunya. Tertarik mengunjungi BisaNgopi? Warung ini ada di Komplek Ruko Gajah Mada No 1-2 Tiban. ***

Desain Dapur Minimalis dari Metro Interior BATAM (HK) — Ruang dapur merupakan tempat paling penting di dalam sebuah rumah. Untuk mendapatkan dapur yang nyaman, sirkulasi udara lebih bagus, langsung saja datang ke Metro Interior, banyak informasi dan trik yang bisa didapatkan dari ahlinya. Desainer Interior, Aji mengatakan, ada tiga hal penting dalam mendesain dapur agar lebih indah, nyaman ditempati dan leluasa untuk aktifitas memasak. Yaitu paduan warna, sirkulasi udara dan pemilihan furni-

tur yang tepat. "Agar tatanan ruang dapur minimalis tercipta nyaman, box kitchen, lemari atas, lemari bawah dan mini bar di desain harmonis. Paling tidak ada kesan saling melengkapi dan membuat area kerja selama memasak tetap sehat dan aman," ujar Aji. Desain dapur disesuaikan dengan ruangan, yaitu melihat posisi pintu masuk, jendela dan keran air. Agar tercipta sirkulasi udara yang baik, disain exhause atau sirkulasi udara fungsinya

KOPI ACEH Pengunjung menikmati kopi Aceh di BisaNgopi Tiban (kiri). Selain sebagai tempat kongkow, di warung BisaNgopi ini juga bisa melihat langsung foto hasil jepretan fotografer se Kota Batam yang juga dijual di sana. DOK

"Satunya Kata dan Perbuatan", Dr, H.M. Soerya Respationo, S.H., M.H.

Mengubah Nasib Masyarakat Kita

menyerap asa. Biasanya terletak dekat kompor agar udara dan asap saat memasak bisa langsung terserap dan teraliri ke luar. Pemilihan furniture untuk minibar posisi paling baik dekat dengan kitchen set, sehingga lebih mudah untuk keluarga menyantap makanan. Kunjungi segera Metro Interior untuk di Jl Laksamana Bintan, Komp Tat Seng Logistic Centre No 02 Sei Panas - Batam. Buka setiap Senin-Sabtu pukul 08.0017.00 WIB. (cw80)

Bagian 24 CONTOH desain dapur minimalis ala Metro Interior.

SOEKARNO meyakini bahwa manusia itu bukanlah makhluk yang digerakan oleh mekanisme asosiasi diantara sensasi-sensasi; yang tunduk pada naluri biologis, atau tunduk pada lingkungan, atau tunduk pada hukuk gerak, sehingga manusia dipandang sebagai mesin tanpa jiwa, seperti layaknya binatang yang dikemukakan oleh para ahli piker semisal teori psikoloanalisa (Freud), behaviourisme (Watson Skiner), assosianis (Hume), empirism (Hobbles). Manusia tentu saja berbeda dengan binatang karena dia memiliki kesadaran dan tanggungjawab dan manusia tidak hanya digerakan oleh

kekuatan di luarnya, tetapi di dalam dirinya juga ada kebutuhan untuk aktulisasi diri sampai mencapai taraf idealnya, menjadi insan kamil, manusia paripurna. Oleh karena itu, Soerkarno sangat yakin bahwa masyarakat Indonesia dapat mengubah nasibnya, dari terjajah dan terbelenggu menjadi masyarakat yang merdeka; dari masyarakat yang miskin dan bodoh menjadi masyarakat yang sejahtera dan cerdas, maka dengan keyakinan itu masyarakat Indonesia dapat mencapai kemerdekaannya, tanpa bantuan bangsa manapun. Soekarno juga menyadari bahwa masyarakat harus memiliki jiwa-jiwa yang di dalamnya bersemayam karakter, kepribadian dan semangat, sebab menurutnya; kalau satu masyarakat (bangsa) tidak mempunyai kepribadian nasional, tidak mempunyai jiwa nasional, tidam mempunyai semangat nasional, tidak mempunyai karakter nasional, maka bangsa itu tidak bisa bangkit kembali sebagai satu bangsa yang sejahtera..." Begitu pentingnya "jiwa" dalam diri manusia itu, sehingga Prof, Quraish Shihab mengungkapkan bahwa manusia adalah makhluk dwi dimensi. Ia diciptakan Tuhan dari debu tanah dan ruh Illahi. Debu tanah membentuk jasmaninya dan ruh Illahi yang dihembuskanNya itu melahirkan daya nalar, daya kalbu, dan daya hidup. Dengan mengasah daya nalar lahir kemampuan ilmiah; dengan mengasuh daya kalbu antara lain iman dan moral terpuji; dan dengan menempa daya hidup tercipta semangat menanggulangi setiap tantangan yang dihadapi.

Daya nalar, daya kalbu dan daya hidup inilah menjadi kunci mengala Allah SWT memberikan informasi yang maha penting, tidak mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereke sendiri... Masyarakat Muslim pada awal periode pada akhirnya disebut umat terbaik karena sifat-sifat yang menghiasi diri mereka, sifat-sifat yang ada dalam diri mereka berupa daya nalar, daya kalbu, dan daya hidup yang mereka isi dengan sifatsifat keadilan, kebaikan, kesabaran, keberanian, ketabahan, kejujuran, dan satunya kata dan perbuatan tidak bosanbosan menyeru pada hal-hal yang dianggap baik oleh masyarakat, mengajak berbuat kebaikan (al ma'ruf ) dan mencegah kemungkaran (nahi mungkar), sehingga sekali lagi masyarakat Muslim pada periode awal disebut sebagai "khairu ummah" sebaik-baiknya masyarakat. Masyarakat terbaik yang dalam sistem kehidupan masyarakatnya dibangun secara sistemik, saling berkasih sayang, saling mengingatkan, saling meneguhkan dan bergotong royong dalam kebaikan. Dimana elemen-elemen masyarakatnya berperan dominan dalam menata kehidupan yang diinginkan. Masyarakat yang demikian kerap disebut masyarakat sipil (civil sosiety) yang diidentikan dengan masyarakat madani. Masyarakat madani, diidealkan dengan masyarakat Madinah sebagai tipikal masyarakat ideal. Hanya saja, bukan pada peniruan struktur masyarakatnya, tapi pada sifat-sifat yang menghiasi masyarakat ideal ini, yang kata dan perbuatannya menyatu. Pertanyaan kemudian, sanggupkah Kita Mengubah Nasib Masyarakat?***

ROSLINA/HALUAN KEPRI

CMYK

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahril


Dunia

Rabu, 13 November 2013

4

Filipina Berlakukan Jam Malam

NET

KUBUR DIRI — Keluarga beserta istri dan Anak dari Henry John Peuru tersangka pencemaran nama baik Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang, melakukan aksi kubur diri di depan Kantor Komnas HAM, di Latuharhari, Jakarta Pusat, (12/11).

Di Kota Tacloban MANILA (HK) — Pemerintah Filipina memberlakukan jam malam, mengerahkan kendaraan bersenjata dan membangun titik pemeriksaan guna membantu mengakhiri penjarahan dikota yang porak poranda diterjang Topan Haiyan pekan lalu. Menteri Dalam Negeri Filipina, Mar Roxas mengatakan empat kendaraan pengangkut personil lapis baja telah dikerahkan untuk menghentikan penjarahan dan membantu memulihkan hukum dan ketertiban, sehari setelah ratusan tentara dan polisi Filipina dikirim ke kota Tacloban. “Kendaraan lapis baja akan berkeliling di kota Tacloban untuk menunjukan kepada warga terutama yang memiliki niat jahat, kalau pemerintah kembali ada di kota Tacloban,” kata Roxas kepada radio lokal. Roxas menambahkan kehadiran polisi, militer dan pemerintah akan sangat membantu memperbaiki situasi

namun tidak akan sampai malam. Jam malam menurutnya akan diberlakukan mulai pukul 22.00 sampai 06.00 pagi. “Ini merupakan cara yang kita gunakan untuk meminimalkan penjarahan dan perampokan. Kita tahu ada beberapa warga berusaha pulang rumah selama jam malam berlaku karena rumah mereka porak poranda tapi ini cara yang lebih efektif melawan preman yang berkeliaran yang berusaha memanfaatkan keadaan,” katanya. Roxas juga mengatakan pihaknya juga telah mendirikan sejumlah titik pemeriksaan untuk membantu menghentikan orang-orang mengerumuni truk bantuan.

Sebuah badan bencana nasional resmi didirikan di Filipina untuk memperkuat upaya penanganan badai lain didepan yang tampaknya akan menghambat upaya bantuan yang saat ini masih sulit diupayakan. Untuk mempercepat pas o k a n b a n t u a n , R o x a s mengatakan departemen pekerjaan umum telah membersihkan setidaknya satu lajur jalan raya untuk memasuki kota. Diharapkan insiden penjarahan akan berkurang karena bantuan makanan akan segera mengalir ke daerah terpencil. Roxas mengatakan pemerintah memiliki 3 prioritas yaitu memulihkan kedamaian dan pemerintahan, mengirimkan bantuan dan mulai mengevakuasi mayat. “Saat ini kita telah berhasil mencapai prioritas nomor satu dan dua, dan prioritas saat ini adalah pemulihan jenazah,” katanya. Sampai saat ini belum jelas kemana para warga akan dikumpulkan selama periode ini. Kota Tacloban, di pusat

Pulau Leyte Jum’at lalu diterjang badai kategori lima. Sedikitnya 10 ribu orang tewas, PBB memperkirakan jumlahm korban tewas masih akan bertambah dan mengumumkan dana bantuan darurat bencana sebesar $25 juta. Tacloban sebelumnya dikenal sebagai kota pantai yang hidup – merupakan ibukota propinsi yang terletak sekitar 580 kilometer sebelah selatan-timur dari Manila dan merupakan rumah bagi 220.000 orang, pasca diterjang bencana badai juga menjadi lokasi penjarahan besar-besaran. Warga selamat yang sangat membutuhkan makanan dan obat-obatan merampok konvoi bantuan yang membuat upaya bantuan menjadi semakin terhambat. Korban juga melaporkan adanya geng yang mencuri barang-barang konsumen, termasuk televisi dan mesin cuci dari toko-toko kecil. Super Topan Haiyan – merupakan salah satu badai ter k u a t y a n g p e r n a h tercatat diikuti gelombang tsunami dan angin kencang merobek sebagian besar wilayah kepulauan, dan meninggalkan korban tanpa apapun – meratakan bangunan dan melumpuhkan pasokan listrik dan air. Koresponden ABC untuk Asia Tenggara, Zoe Daniel menggambarkan kerusakan diTacloban. “Jalanan masih sulit ditembus, kita harus menaiki mobil dan bis yang saling bertabrakan diterjang angin dan tersapu badai.” Paparnya. “Mayat-mayat masih berserakan disisi jalan dan belum dievakuasi. Warga berlindung di bawah apapun yang mereka temukan dan bisa digunakan untuk berlindung. Warga yang selamat sangat frustasi karena tidak memiliki makanan dan minuman.” Bantuan internasional

Lagi! Biksu Tibet Bakar Diri BEIJING (HK) — Aksi bakar diri kembali dilakukan warga Tibet. Seorang biksu Tibet melakukan aksi bakar diri di China sebagai bentuk protes terhadap pemerintah. Tsering Gyal membakar dirinya pada Senin, 11 November di Guolou, daerah Tibet di provinsi Qinghai di China barat daya. Demikian disampaikan organisasi International Campaign for Tibet (ICT) yang berbasis di Amerika Serikat dan Radio Free Asia (RFA) yang didanai

pemerintah AS. Disebutkan bahwa polisi memadamkan api yang membakar tubuh biksu berumur 20 tahun itu dan membawanya ke rumah sakit. Tidak diketahui bagaimana kondisi pria muda itu saat ini. Namun menurut kelompok HAM lainnya, Free Tibet yang berbasis di Inggris, pria itu selamat dalam insiden tersebut. Demikian seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (12/11). Insiden ini merupakan yang

terbaru dari serangkaian aksi serupa di Tibet dan provinsiprovinsi sekitarnya. Tercatat setidaknya 120 orang telah melakukan aksi bakar diri sejak tahun 2009 silam. Kebanyakan dari mereka meninggal. Pemerintah China mengecam keras aksi-aksi bakar diri tersebut dan menyalahkan Dalai Lama atas rentetan insiden tersebut. Beijing mencetuskan, pemimpin Tibet itu menggunakan aksi bakar diri itu untuk mengembangkan agenda separatis.

Namun menurut warga Tibet dan kelompok-kelompok HAM, aksi-aksi bakar diri itu sebagai protes atas ketatnya kontrol pemerintah terhadap praktik agama mereka. Dalai Lama pun menegaskan, aksi bakar diri itu sebagai bentuk keputusasaan, yang dia sendiri tak kuasa untuk menghentikannya. “Jika saya yang menciptakan ini, maka saya berhak untuk mengatakan, ‘Jangan, jangan lakukan,” kata peraih Nobel Perdamaian itu. (dtc)

tengah dikerahkan, Amerika mengirimkan pesawat pengangkut yang membawa bantuan yang diharapkan akan tiba dalam waktu 48 hingga 72 jam, sementara

Inggris mengirimkan kapal Angkatan Lautnya untuk membantu membuat air minum dari air laut dan pesawat pengangkut militer. Lebih dari 2 ribu pekerja

palang merah telah bekerja membantu negara yang meng hadapi situasi oleh Palang Merah sebagai “bencana kemanusiaan utama”. (rol)

COFFEE MORNING H MUHAMMAD NABIL :

Membangun Semangat Nasionalisme di Kepri

KITA mungkin sudah banyak membicarakan kehilangan rasa nasionalisme di banyak kesempatan. Pertanyaannnya, bagaimana cara membangun kembali semangat nasionalisme itu, terutama di Kepri sebagai benteng terdepan menghadapi pengaruh asing. Bagaimana membangun generasi yang punya jiwa perjuangan seperti pahlawan yang memperjuangkan kemerdekaan dan mempertahankan kedaulatan dari penjajahan. Perjuangan yang dihadapi para pahlawan dengan yang kita hadapi saat ini sangat berbeda. Bahkan menurut saya perjuangan yang kita dihadapi jauh lebih berat karena yang kita lawan gerakan laten yang menguasai tanpa merasa dikuasai. Kita sedang melawan sebuah faham atau ideologi yang disebut globalisasi yang motornya adalah kaum kapitalis dan imperialism. Mental dan moral dirusak dengan kemudahan yang bisa kita dapat tanpa perlu bersusah payah. Maka perjuangan sesungguhnya melawan diri sendiri dengan membangun kesadaran bersama. Kita sudah kehilangan jati diri, ciri bangsa ketimu-

ran. Di mana rasa sopan santun dan ramah tamah bangsa ini yang dikenal seantero bumi ini. Di mana lagi tegur sapa, silaturrahmi dan senyum tulus sebagai ikatan persaudaraan kebangsaan. Mungkin hanya sisa-sisa perasaan tanpa kebanggaan berbangsa, apalagi nasionalisme. Bahkan dengan situasi negara yang semakin rumit seperti sekarang, dan kalau kita diberikan pilihan untuk menjadi warga negara lain – mungkin banyak yang mau pindah warga negara. Rasa nasionalime itu harus ditumbuhkan kembali, terutama pada generasi muda yang akan menjadi penerus pembangunan bangsa. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk itu; pertama, mengembalikan penataran P4 di dunia pendidikan, juga pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP), Wawasan Nusantara dan Sejarah Bangsa; kedua, memberdayakan organisasi kepemudaan seperti Pemuda Pancasila, Pemuda Panca Marga, Komite Nasional Pemuda Indonesia, AMPI, Kosgoro dan lainnya sebagai motor pergerakan penanaman nasionalisme tersebut; ketiga membudayakan kembali upacara bendera, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan memperingati hari-hari peristiwa bersejarah. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai budaya dan sejarahnya. Kesadaran membangun mental dan moral kebangsaan ini harus dilakukan semua pihak, sebab hanya dengan ini kita mau kembali memperjuangkan dan kedaulatan berbangsa. Bangsa ini harus bisa melepaskan diri dari hutang luar negeri yang melilit dan menjadi beban kita semua. Bangsa ini harus bisa melepaskan penguasaan asing terhadap kekayaan alam bangsa yang semestinya dikuasai negara dan dimanfaatkan sebesarbesarnya bagi kemakmuran rakyat. Bangsa ini harus terlepas dari system ekonomi

kapitalis yang mencengkeram kedaulatan hidup seluruh rakyat Indonesia. Bangsa ini harus merdeka. Benar-benar harus merdeka. Kemerdekaan yang sesungguhnya. Provinsi Kepri punya kekayaan alam yang juga dikuasai asing. Migas di Natuna dan Anambas langsung disedot ke Singapura. Bagi Hasil Migas yang diberikan untuk Kepri tidak jelas karena kita tidak diberikan akses mengecek seberapa besar produksi migas tersebut. Ya bagaimana mau ngecek dan tahu kalau krannya saja langsung ada di Singapura. Karimun menghasilkan timah yang juga langsung diangkat keluar negeri. Kita bisa menjual pasir laut yang diambil dari pendalaman alur pelayaran. Kita punya tambang bauksit yang dikeruk langsung diekspor ke Cina. Kita punya laut yang kaya tapi ikannya dicuri nelayan dari Thailand, Jepang, dan lainnya. Semua potensi dan kekayaan itu harus direbut dengan perjuangan. Seluruh rakyat Kepri perlu membangun kesadaran bahwa provinsi perbatasan dengan Singapura dan Malaysia ini sesungguhnya sangat kaya dan bisa menjadi provinsi terkaya. Bagaimana masyarakat mempunyai kesadaran untuk memiliki pemimpin yang benarbenar paham, bisa berbuat dan berani bersikap berjuang meminta hak yang semestinya dinikmati rakyat Kepri ini dengan sebesar-besarnya. Maka kita membutuhkan wakil rakyat yang akan duduk di DPR RI dan DPD RI yang memahami potensi tersebut serta memperjuangkan porsi yang sepatutnya buat Kepri. Kita perlu membangun kesadaran bersama bahwa Provinsi Kepri adalah provinsi yang kaya raya dengan segala potensi alamnya. Untuk itu, kita harus merebut dan memperjuangkannya dengan semangat seperti berjuangnya pahlawan bangsa yang mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan pada 10 November 1945 lalu. ***

Delapan Orang Tewas di China Akibat Topan Haiyan BEIJING — Topan dahsyat Haiyan yang meluluh-lantakkan Filipina juga memakan korban jiwa di China. Dilaporkan 8 orang tewas akibat topan ini. Badai ini juga memicu kerugian hingga ratusan juta dolar AS dan melanda industri pertanian dan perikanan di China bagian selatan. Topan Haiyan menerjang Filipina sejak Jumat (8/11) pagi dan menewaskan lebih dari 10 ribu orang. Pada Senin (11/11), topan ini juga melan-

da wilayah China bagian selatan namun kekuatannya agak melemah. Media setempat, China National Radio melaporkan topan Haiyan mencapai wilayah China dengan kecepatan hingga 100 kilometer per jam dan memicu hujan deras di sebagian besar wilayah Guangxi. Demikian seperti dilansir New Straits Times, Selasa (12/11). Pulau Hainan yang terletak di wilayah paling selatan terkena dampak paling parah dari topan Haiyan ini. Sebuah kapal kargo setem-

pat bahkan hingga terseret gelombang besar dan terbawa ke tengah laut. Upaya penyelamatan yang dilakukan tim penjaga pantai, baik dengan kapal maupun helikopter gagal dilakukan. Otoritas setempat menuturkan, tiga jasad yang merupakan awak kapal kargo tersebut telah ditemukan. Sedangkan empat awak kapal lainnya masih hilang. Sementara itu pada Selasa (12/11) ini, empat orang dilaporkan tewas di wilayah Hainan akibat topan tersebut. China National Radio

menyebutkan, dua korban tewas di antaranya tertimpa benda yang diterbangkan oleh topan Haiyan. Sedangkan seorang korban tewas lainnya berasal dari wilayah Guangxi. China News Service melaporkan, korban ini tewas tenggelam. Otoritas setempat menuturkan, topan Haiyan memicu kerugian hingga US$ 700 juta (Rp 8 triliun) dalam berbagai sektor, mulai dari sektor pertanian, kehutanan, peternakan hingga perikanan di wilayah tersebut. (dtc)

Pria Paku Alat Vital MOSKOW — Pyotr Pavlensky, seorang seniman Rusia, berulah lagi dengan aksi nekatnya. Kali ini, ia menyampaikan protesnya terhadap pemerintah dengan cara yang membuat siapa saja merasa ngilu melihatnya. Dilaporkan laman Daily Mail, Minggu, 10 November 2013, Pyotr Pavlensky memprotes rezim otoriter Presiden

Vladimir Putin dengan duduk telanjang di luar Mausoleum, tepat di Red Square. Tidak hanya itu, Pav-

lensky bahkan memaku alat vitalnya di trotoar. Aksinya ini bertepatan dengan Hari Polisi di Rusia. Tentu saja, hal ini menarik perhatian warga yang tengah memadati Req Square. Tak lama kemudian, polisi pun memberikan selimut kepada Pavlensky untuk menutupi tubuhnya. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit sebelum akhirnya dijebloskan ke penjara.

Ini bukan pertama kalinya Pavlensky melakukan aksi yang nyeleneh. Sebelumnya, pada tahun 2011, ia pernah menjahit bibirnya sebagai aksi protes atas penangkapan grup band punk perempuan, Pussy Riot. Lalu, pada bulan Mei lalu, pria berusia 29 tahun ini membungkus tubuh telanjangnya dengan kawat berduri di depan gedung pemerintahan Saint Petersburg. (tmp) Editor: R Ghafur, Layouter: Syahril


Opini & Layanan Umum Penertiban PKL SEBAGAI kota yang terus tumbuh dan berkembang, Kota Batam tidak bisa dipungkiri menarik minat banyak orang untuk datang. Mereka bisa siapa saja; calon investor, pengusaha, tenaga kerja maupun pengangguran. Para pendatang ini berbaur dan bersatupadu dengan masyarakat yang sudah lebih dulu menetap. Dan menjadi tugas pemerintah setempat untuk mengatur

tatakehidupan penduduk di kota ini. Kedatangan penduduk dari daerah-daerah di Indonesia ke Batam pun terkadang tidak disertai dengan kemampuan yang dibutuhkan dunia kerja. Kondisi tersebut, memunculkan kemampuan lain. Maka muncullah para pengusahapengusaha kecil yang secara modal dapat dikatakan paspasan. Namun, semangat mereka yang tinggi untuk me-

ngumpulkan pundi-pundi rupiah memaksa mereka berfikir keras, menciptakan peluang-peluang baru yang bisa menghasilkan pendapatan. Tak heran, seiring berjalannya waktu, keberadaan pedagang kali lima di Kota Batam semakin marak. Jenis usahanya didominasi oleh kuliner dan barang kelontongan seperti rokok, minuman dan semacamnya. Para pedagang kaki lima ini men-

jamur hampir di setiap sudut Kota Batam. Apalagi di daerahdaerah padat penduduk, termasuk di kawasan-kawasan industri dan pusat perbelanjaan serta kawasan ramai lalulintas. Salah satu titik yang dipenuhi oleh pedagang kakilima, bisa dilihat di kawasan Simpang Dam, Mukakuning. Di sekitar lokasi tersebut, terdapat dua kawasan industri yakni Kawasan Industri Batamindo dan Kawasan Industri Panbil. Ada dua juga pusat perbelanjaan yakni Batamin-

do Plaza dan Panbil Mall. Setiap hari, terutama menjelang sore dan malam hari, ada ratusan pedagang kaki lima yang mengais rejeki di tempat ini. Meski belum ada survei resmi, namun perputaran uang di titik ini, di lingkungan pedagang kaki lima ini, diperkirakan mencapai puluhan juta setiap harinya. Sayangnya, keberadaan pedagang kaki lima kerap memperparah kesemrawutan lalulintas di daerah tersebut. Jalanan menjadi lebih sempit. Hal itu ditambah lagi dengan

Tata Kelola Keuangan Pemda Paket Undang-Undang Keuangan Negara yang telah diluncurkan sejak 2003 telah mengamanatkan untuk menciptakan tata kelola keuangan negara/daerah yang baik. Pola penganggaran yang semula incremental dan line item, berubah menjadi anggaran berbasis kinerja. Akuntansi yang semula tidak mencerminkan akuntabilitas publik yang baik, berubah menjadi akuntansi double entry dan berbasis akrual. Perubahan ini diharapkan akan menuju kepada pola tata kelola keuangan yang lebih baik, lebih transparan, dan lebih akuntabel. Pola tata kelola keuangan ini kemudian tercermin dalam regulasi keuangan negara yang meliputi UndangUndang hingga peraturan menteri keuangan dan menteri dalam negeri. Regulasi ini pun kemudian, juga dimanifestasikan dalam regulasi di tingkat pemerintahan daerah dalam format peraturan daerah dan peraturan kepala daerah. Adalah merupakan suatu hal yang barangkali baru bagi pemerintah daerah baru, hasil dari pemekaran wilayah, jika kita membahas ranah tata kelola keuangan daerah. Pola tata kelola keuangan ini terdiri dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan serta evaluasi. Tahap perencanaan tentunya sudah menjadi agenda rutin pemerintah dalam aktivitas kepemerintahannya. Perencanaan ini melibatkan kegiatan dari musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) atau yang disebut juga penjaringan aspirasi masyarakat (jaring asmara). Kegiatan ini selanjutnya, dibahas di tingkat pemerintah daerah yang kemudian dirumuskan dalam bentuk prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun yang akan datang. Prioritas diperlukan karena adanya keterbatasan anggaran yang dimiliki pemerintah. Dengan adanya keterbatasan anggaran ini maka pemerintah daerah juga menetapkan plafon anggaran sementara yang digunakan oleh setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam menyusun rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dalam tahun depan. Kegiatan yang disusun SKPD ini merujuk kepada Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Rencana Strategis Daerah. Suatu kegiatan yang disusun merupakan turunan dari suatu program. Program tersebut sejatinya juga merupakan turunan dari visi, misi, dan kebijakan peme-

K olom Publik (Bagian Kelima) OLEH karena itu, dikabulkannya sebagian permohonan LAZ melalui yudicial review oleh MK harus dimaknai sebagai bagian strategi dan dinamika pergerakan zakat di tanah air yang tidak boleh berhenti. Upaya-upaya berikutnya harus terus diupayakan, diantaranya adalah: a. Mendorong kepada pemerintah untuk menurunkan aturan yang lebih spesifik dan teknis dengan menyer-

TRANSISI regulasi yang terjadi di Indonesia, telah berlangsung selama kurun waktu lebih dari satu dekade. Dimulai sejak terjadinya gerakan reformasi pada 1998 yang kemudian diikuti dengan reformasi keuangan negara sejak 2003 hingga kini

Oleh: Fatkhur Rokhman Audit Manager KAP PKF International, Mantan Pemeriksa Madya BPK RI rintah daerah dalam membangun wilayahnya masing – masing. Rangkaian prosesi penganggaran ini menjadi selesai ketika Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) telah disyahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan telah direviu oleh Provinsi, bagi Kabupaten/Kota, dan oleh Menteri Dalam Negeri bagi APBD Provinsi. Salah satu titik kritis dalam perencanaan ini adalah ketika prosesi diskusi terjadi pada level panitia anggaran di DPRD. Praktik titip kegiatan dan anggaran bisa terjadi pada tahap ini. Jika titipan ini memang benar – benar berdasarkan aspirasi masyarakat, maka hal ini bisa menjadi permakluman publik. Namun, jika praktik ini terkandung niat untuk mencari keuntungan diri pribadi (rent seeking), maka hal ini adalah suatu hal yang tidak dapat ditoleransi. Walaupun sejatinya masyarakat bisa memahami bahwa APBD adalah merupakan hasil dari proses politik yang dimanifestasikan dalam format anggaran. Beberapa contoh aktivitas rent seeking dapat kita cermati bersama di media masa yang memberitakan aktivitas yang dilakukan oleh beberapa oknum elit partai dan pejabat publik pemerintah pusat. Setelah anggaran ditetapkan, maka tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan dari anggaran tersebut. Pelaksanaan anggaran merupakan tahapan yang jika dilaksanakan dengan benar dan jujur, maka akan membawa kemaslahatan publik. Namun jika dilaksanakan dengan sikap manipulatif dan koruptif, maka hasil yang diperoleh adalah keburukan dan kehancuran baik bagi pelaksana sendiri maupun bagi masyarakat. Kaidah pertama yang patut dipenuhi oleh para pelaksana anggaran adalah regulasi dalam bidang pengadaan barang/jasa. Suatu hal yang menguntungkan para pelaksana anggaran ini adalah keberadaan unit layanan pengadaan (ULP) yang secara terpadu melayani perminta-

an pengadaan atas barang dan jasa bagi pemerintah. Pelaksanaan pengadaan barang jasa yang jujur dan transparan akan mampu menurunkan tingkat irregularities yang kemungkinan bisa terjadi. Kaidah kedua terkait dengan pelaksanaan anggaran adalah dokumentasi kegiatan dan pencatatan akuntansi atas transaksi keuangan yang terjadi. Suatu dokumen yang memenuhi prinsip integritas tentunya akan memberikan informasi keuangan yang terhindar dari bias. Sementara untuk proses akuntansi dari suatu transaksi keuangan, sejatinya tidaklah terlalu merisaukan. Hal ini karena akuntansi hanyalah merupakan alat atau wahana untuk melakukan pencatatan atas transaksi yang telah terdokumentasi. Dalam ranah ini, titik kritis dalam pelaksanaan anggaran adalah bukan di tahap akuntansinya, melainkan pada tahap pendokumentasian baik transaksi keuangan maupun kegiatan. Dokumen yang dimanipulasi sehingga tidak mampu memenuhi nilai – nilai integritas, maka bisa dipastikan bahwa output dari akuntansi adalah informasi keuangan yang penuh bias dan tidak dapat diandalkan. Hal ini bisa secara lugas dikatakan bahwa garbage in garbage out (GIGA). Apabila yang diinput adalah sampah, maka hasilnya pun akan berupa sampah. Dampak lebih jauh dari bias informasi keuangan ini adalah pengambilan keputusan yang salah, sebagai akibat dari penggunaan informasi yang salah. Informasi keuangan merupakan data yang disampaikan sebagai hasil dari proses akhir akuntansi. Proses akhir akuntansi berupa laporan keuangan. Laporan keuangan ini mengacu pada standar akuntansi pemerintah (SAP). SAP yang selama ini telah dilaksanakan adalah SAP yang diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor 24/2005. SAP ini masih mendasarkan pada pencatatan berbasis cash toward accrual atau basis kas menuju akrual. Basis

pencatatan ini merupakan basis pencatatan yang dimaksudkan sebagai transisi menuju akuntansi basis akrual. Peraturan Pemerintah Nomor 71/2010, selanjutnya, menegaskan penerapan akuntansi basis akrual ini. Amanah penerapan basis akrual dilaksanakan paling lambat tahun 2015 untuk pelaporan keuangan tahun anggaran 2014. Walaupun demikian, amanah ini sejatinya telah mengalami keterlambatan selama enam tahun, karena Undang – undang perbendaharaan dan undang – undang keuangan negara mengamanatkan untuk dilaksankan paling lambat tahun 2009. Kondisi yang saat ini dihadapi oleh pemerintah daerah adalah menjawab pertanyaan: siapkah pemerintah daerah menerapkan SAP akrual? Dalam penerapan basis akrual, terdapat titik kritis yang harus diperhatikan oleh pelaku keuangan daerah. Titik kritis tersebut adalah pertama eksistensi regulasi teknis keuangan daerah. Regulasi teknis ini menjadi prasyarat jika akan diterapkan basis akrual. Terdapat tiga hal yang sebaiknya dipersiapkan pemerintah daerah, yaitu peraturan daerah yang mengatur mengenai pokok – pokok pengelolaan keuangan daerah yang telah mengadopsi pola akuntansi berbasis akrual, peraturan gubernur/ bupati/walikota yang menetapkan tentang kebijakan akuntansi berbasis akrual, dan standarisasi pencatatan dan pendokumentasian akuntansi dan kodefikasi akun. Titik kritis kedua adalah aset tetap. Aset tetap didalam laporan keuangan pemerintah daerah memegang porsi terbesar. Untuk aset tetap operasional, selama ini tidak ada yang dilakukan penyusutan nilai (depresiasi). Sehingga, sejatinya nilai akun aset tetap dalam laporan keuangan bisa dikatakan over valued. Depresiasi dimaksudkan untuk mengurangi efek overvalued ini, sehingga bias informasi keuangan bisa dihindari. Prasyarat utama dari penerapan

depresiasi dalam akuntansi adalah adanya kejelasan kapan suatu aset dibeli atau diadakan, dan kejelasan berapa nilai aset tetap tersebut ketika dibeli atau diadakan. Prasyarat yang lain adalah eksistensi aset tetap tersebut benar – benar dalam penguasaan pemerintah daerah. Ketika prasyarat ini tidak terpenuhi, maka dimungkinkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK RI) selaku auditor eksternal pemerintah, akan memberikan penilaian atas laporan keuangan pada tingkat disclaimer. Artinya, ketika basis akuntansi yang digunakan pemerintah daerah masih SAP 24, laporan keuangan pemerintah daerah mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian, namun ketika memasuki SAP 71, maka bisa jadi laporan keuangan pemerintah daerah akan mendapatkan opini disclaimer. Hal ini sejatinya bisa diantisipasi dengan baik oleh pemerintah daerah. Antisipasi yang bisa dilakukan adalah dengan memenuhi prasyarat – prasyarat penerapan akuntansi basis akrual. Kendala yang selama ini terjadi adalah kondisi sumber daya manusia yang kurang memadai. Tingkat pendidikan untuk pengurus barang dan pemegang barang selama ini kurang mendapat perhatian yang cukup dibandingkan dengan perhatian pemerintah kepada para bendahara. Sudah semestinya perhatian penuh selalu dicurahkan kepada pengurus uang (bendahara) dan pengurus/pemegang barang secara berimbang dan simultan. Selain itu, antisipasi yang perlu dilakukan oleh pemerintah adalah selalu fokus pada usaha –usaha untuk mengeliminasi titik – titik kritis yang ada sehingga tata kelola keuangan yang baik bisa terwujud. Dengan terwujudnya tata kelola keuangan yang baik ini maka bisa dipastikan bahwa opini BPK RI atas laporan keuangan pemerintah daerah adalah yang terbaik (WTP). Namun demikian, semuanya berpulang pada masing – masing pemimpin pemerintahan di daerah. Jika kehendak kuat untuk menciptakan tata kelola keuangan yang baik selalu ada dan simultan maka para pelaksana keuangan di bawahnya insya Allah akan mengikuti kehendak kuat tersebut. Hal ini mengingat budaya di Indonesia yang masih bersifat paternalistik dan kolektif. Semoga para pemimpin kita diberi kekuatan untuk mengemban amanah Allah SWT dalam mensejahterakan rakyat yang dipimpinnya. Amin.***

Ir. Moch. Arief, Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

Lembaga Amil Zakat Kembali Siuman takan para pegiat zakat baik di BAZNAS (BAZ berganti nama dengan BAZNAS sesuai UU 23/ 2011) maupun LAZ, juga kalangan akademisi dalam pembahasanpembahasan dengan pemerintah untuk membuat PP – Peraturan Pemerintah. b. Di era UU 23/2011 yang baru, sentralisasi pengelolaan zakat ada ditangan

BAZNAS sesuai tingkatannya dan LAZ hanya sebagai peran pembantu. Akan tidak mudah kalau BAZNAS dalam pelaksanaannya dilapangan menggunak an ‘kekuasaannya’, sehingga LAZ termarginalkan. Maka perlu ‘understanding’ kebesaran hati masing-masing, untuk kemudian mengakomodir kekurangan dan kelebihan yang ada sehingga koordinasi

dan sinergi bisa berjalan. c. Koordinasi dan Sinergi harus menjadi isue yang terus dipegang bersama sehingga program-program zakat bisa dijalankan dilapangan. d. Hal terpenting adalah di undangkannya zakat masuk di ranah hukum negara Republik Indonesia tidak boleh dianggap gerakan zakat telah mendapatakan kemapanannya. Justru hal demikian harus dipa-

hami menjadi bagian dari strategi gerakan zakat yang harus terus digelorakan dan tidak boleh dicerai beraikan oleh UU sekalipun karena hal ini adalah perjuangan yang tidak akan pernah berhenti. Jiwa-jiwa yang ikhlas, yang bersih, ulet, terampil, tahan uji, dan kesanggupan untuk terus berbenah adalah sikap mental yang tidak boleh hilang di setiap dada para pegiat zakat di tanah air. Dan ini adalah perjuangan kita semua.***

5

Rabu, 13 November 2013 banyaknya angkutan umum yang parkir menunggu calon penumpang tidak beraturan. Sebenarnya, pemerintah bukan tidak peduli dengan kesemrawutan itu. Pemerintah Kota Batam melalui Satpol PP sudah berulangkali melakukan penertiban terhadap para pedagang kaki lima yang berjualan di kawasan tersebut, seperti yang dilakukan Senin (4/11) lalu. Namun, seperti biasa, penertiban itu terkesan dilakukan secara sporadis. Tidak tersistem dengan baik. Sebabnya, setelah penertiban, kawasan itu kembali dijejali oleh pedagang kaki lima. Kenapa razia penertiban itu seolah-olah tidak memberi dampak? Jelas. Pedagang merasa, lapak mereka sudah memberikan mereka harapan. Ribuan para pekerja pabrik, setiap harinya membelanjakan uangnya kepada mereka. Karena itu, jelas saja sulit bagi mereka untuk hijrah atau berhenti berjualan di kaki lima di kawasan tersebut. Seharusnya, pemerintah jeli melihat masalah ini. Tidak cukup dengan hanya melakukan razia semata. Harus ada langkah nyata dalam bentuk pembinaan kepada pedagang. Misalnya, dengan membangun lokasi khusus bagi para pedagang tersebut.

Melokalisir para pedagang di satu tempat yang resmi lebih elok rasanya dibanding harus menggusur mereka. Pemerintah, suka atau tidak suka, berkewajiban mengatasi masalah ini. Pemerintah dituntut tegas. Kita semua tentu mendukung Batam menjadi kota yang teratur, sedap dipandang dan mapan secara ekonomi. Karena itu, dengan semakin banyaknya pedagang kaki lima, bukan hanya di kawasan Mukakuning tapi juga di daerah lain, pemerintah perlu membuat regulasi khusus yang mengatur tentang relokasi pedagang kaki lima. Para pedagang pun sepantasnya bisa berlaku lebih bijak terkait hal ini. Alangkah manisnya bisa pedagang bisa menghargai para pengguna jalan dan para pengendara dengan tidak membuka lapak atau menggelar dagangannya dengan memakai badan jalan. Harus ada kesepakatan di antara pedagang. Katakanlah semacam ‘kode etik’ sendiri, misalnya dengan menegur pedagang lain yang berjualan sampai membuat macet atau mengotori lingkungan. Dengan demikian, antara pedagang dengan pemerintah, tak perlu lagi main kucing-kucingan. Para pengguna jalan pun bisa tenang. ***

C akap B ijak “..SEMUA agama mengajarkan kebaikan dan menganjurkan umatnya untuk bermoral baik. Ajaran tersebut bisa menjadi titik temu untuk memberikan pendidikan budi pekerti” Mudji Sutrisno “BUKANNYA seberapa banyak tahun yang telah kita jalani yang membuat hidup berarti, tapi apa yang kita lakukan dalam tahun-tahun tersebut. Bukannya apa yang kita terima yang bermakna, tetapi apa yang kita berikan untuk orang lain” Evangeline Booth

M enyanyah Capres dan Cakada

R Ghafur Wartawan Haluan Kepri WALAU pemilu presiden masih lama, tapi wacana calon presiden kian hangat diperdebatkan. Diskursus seputar capres pun terus berkembang. Mulai capres wacana, poros tengah sampai capres populer. Tapi yang pasti, wacana proses seleksi kepemimpinan itu kian hari makin dinamis. Pasca terhentinya kesempatan SBY untuk terus melanjutkan kepemimpinan negeri ini karena konstitusi, nama-nama capres banyak muncul. Tidak hanya dari elit politik, tapi suplai calon nama pemimpin nasional juga berasal dari para tokoh yang mengikuti konvensi calon presiden Partai Demokrat. Ini menunjukkan, bangsa ini tidak

minim stok pemimpin nasional. Hal ini seharusnya juga terjadi di daerah. Artinya calon kepala daerah di kabupaten/ kota di Kepulauan Riau ataupun di Provinsi Kepulauan Riau tidak terjebak oleh nama itu-itu juga. Tapi juga ada nama-nama baru yang muncul, berkualitas untuk bisa membawa perahu Kepri ini arah lebih baik. Walau masih jauh, sebenarnya tidak juga berlebihan jika dalam kampanye calon legislislatif saat ini, para caleg juga mendiskusikan calon pemimpin daerah. Setidaknya mengangkat wacana calon pemimpin daerah di luar nama-nama yang selama ini menghiasi wajah kota/kabupaten kita. Ada ngak ya?.***

√ Apindo Terima dengan Kecewa - Legowo aja bos ! √ Gubernur Tak Puas Predikat WTP - Karena WTP-nya bohongan ya pak ? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Syahril


CMYK

Meranti

Rabu, 13 November 2013

6

RTM Dapat Listrik Gratis Seluruh Biaya Ditanggung Pemerintah SELATPANJANG — Warga Rumah Tangga Miskin (RTM) di Kabupaten Meranti mendapat sambungan listrik secara gratis. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Beban biaya listrik ini ditanggung langsung oleh pemerintah dalam program penyambungan listrik gratis secara nasional bersinergi dengan PLN yang langsung ditangani UPT Wilayah ma-

sing-masing. Untuk kabupaten Kepulauan Meranti sendiri, dialokasikan sebanyak 200 RTM yang tersebar di sembilan titik kecamatan. Saat ini program pemasangan jaringan listrik gratis ini sedang berjalan dan diperkirakan siap sebelum akhir tahun ini.

Hal ini diungkapkan GM PLN Wilayan Riau Kepri melalui GM PLN Ranting PLN Selatpanjang, Doddy Prariyadi, Selasa (12/11) di Selatpanjang. Menyikapi berkembangnya isu yang mengatakan progam ini merupakan salah satu partai politik peserta Pemilu 2014. “Itu tidak benar, program penyambungan jaringan listrik gratis untuk masyarakat miskin ini merupakan program Pemerintah dan PLN.

Kalau ada yang mengatakan bahwa program salah satu parpol peserta pemilu, itu berita bohong. Jadi isu ini sengaja dikembangkan oleh oknum-oknum yang memanfaatkan situasi, untuk kepentingan pemilu legislative 2014 mendatang. Seluruh biaya pemasangan listrik gratis untuk masyarakat miskin ini ditanggung oleh pemerintah” tegas Doddy Prariyadi. Menurut Doddy, secara tekhnis pelaksanaan program penyambungan jaringan listrik gratis ini langsung ditangani pihak wilayah Riau daratan.

Serapan APBD Belum Capai 70 Persen Sekda Nilai SKPD Bekerja Tak Maksimal SELATPANJANG — Hingga saat ini realisasi pengelolaan keuangnan atau serapan dari dana APBD untuk tahun anggaran 2013, belum mencapai 70 persen. Hal ini dikarenakan semua SKPD pengguna anggaran belum berjalan maksimal, padahal tahun peng-

gunaan anggaran tersisa hanya satu bulan lebih. Demikian dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Meranti, Drs H Iqaruddin MSi, Selasa (12/11). Iqaruddin meminta untuk segera mengoptimalisasi sera-

pan APBD. “Saya meminta kepada semua SKPD untuk melakukan tata kelola keuangan yang lebih baik, lebih transparan dan tidak membawa dana tersebut ke hulu, ke hilir yang tak pasti. Saya juga meminta pejabat-pejabat untuk bekerja lebih baik. Lembaga staf ahli yang selama ini belum berpungsi secara mak-

simal dalam melaksanakan kerja, kita benahi dan segera kita berdayakan,” pintanya. Menurutnya, bahwa staf ahli merupakan pejabat yang memiliki kemampuan dan berpengalaman. Untuk itu, bagaimanapun juga para staf ahli yang dilantik ini dulunya pernah menjabat sebagai pejabat eselon II ya-

Keterlibatan ranting PLN Selatpanjagn dalam hal ini, harus sebatas dalam upaya verifikasi validasi data Rumah Tangga Miskin yang akan menjadi penerima program lisrik gratis. Untuk itu, agar tidak terjadi tumpang tindih data, PLN ranting Selatpanjang melakukan koordinasi dengan Pemkab Kepulauan Meranti melalui Dinas Pertambangan Energi dan Sumber daya Mineral. Dengan demikian, seluruh data Rumah Tangga Miskin yang menerima program ini, sudah di croos chek langsung ke Pemkab Meranti. ***

ng memiliki kewenangan dalam mengelola anggarana harus bisa bekerja dengan baik. Secarfa tekhnis, tentunya para staf ahli ini memiliki pengalaman yang lebih, baik dalam menata kelola penggunaan anggaran maupun dalam menyelesaikan berbagai persoalan terkait pengelolaan anggaran. Maka dari itu pemberdaayaan staf ahli ini tentu akan memberikan dampak positif

RUSLAN NAHROWI/HALUAN KEPRI

SAPA WARGA — Bupati Meranti Irwan Nasir saat menyapa warga dalam sebuah kegiatan, beberapa waktu lalu.

dalam berbagai hal dalamn rangka mengoptimalkan peran masing-masing SKPD. Diakui Sekda, kinerja masaing-masing SKPD masih lamban dan amburadul. Dibeberapa bagian, persoalan teta kelola keuangan bukan makin baik, tapi makin lalai. Dengan pola kinerja seperti ini dan tidak segera dibenahi secara menyeluruh, jelas sangat sulit bagi Pemkab Meranti untuk mempertahan-

kan Penilaian wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih pada tahun 2012 lalu. Kondisi ini turut diperburuk dengan adanya prilaku nakal sejumlah oknum pegawai yang menggunakan sumbersumber yang ada dan menghilangkan barang milik pemerintah dareah. Prilaku seperti ini, jelas sangat tidak terpuji dan bisa menggiring persepsi jelek ditengah-tengah masyarakat.(rus)

Tingkatkan Pemuda yang Mandiri dan Berwirausaha KARIMUN (HK) — Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Karimun melaksanakan kegiatan pelatihan kewirausahaan kepada pemuda di Kabupaten Karimun. Kegiatan tersebut mengangkat tema program peningkatan dan kewirausahaan bagi pemuda yang mandiri, kreatif

dan berjiwa wirausaha Kabupaten Karimun 2013 dilaksanakan di Hotel Marina, Kamis (7/11). Pelatihan tersebut diikuti sebanyak 250 pemuda dan pemudi serta mahasiswa Karimun. Diantaranya, dari Universitas Karimun (UK) sebanyak 150 mahasiswa,

Universitas Cakrawala 70 orang dan dari Lembaga Keterampilan Pendidikan (LKP) Bunda sebanyak 30 orang. Kegiatan itu dibuka Bupati Karimun Nurdin Basirun. Dalam sambutannya, Bupati Nurdin Basirun menghimbau kepada pemudan dan mahasiswa agar jangan ber-

cita-cita lagi untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Menurutnya, sudah saatnya pemuda di Karimun itu memiliki jiwa mandiri, kreatif dan berwirausaha dengan menciptakan peluang usaha sendiri. Narasi Foto

: Ilham : Kanpora

KAKANPORA Umar menyampaikan sambutan.

BUPATI Nurdin Basirun menyematkan tanda peserta.

BUPATI Nurdin Basirun memberikan wejangan kepada pemuda.

PEMUDA serius mendengarkan pemaparan Bupati.

MENYANYIKAN Lagu Indonesia Raya.

KASI Pemuda Kanpora Monalisa menyampaikan materi kepada peserta.

BUPATI Nurdin Basirun dan Kakanpora Umar menyanyikan lagu Indonesia Raya.

PESERTA Pelatihan pemuda

CMYK

Editor: Arment, Layouter: Syahril


Sambungan

Rabu, 13 November 2013

Mambang Mit Pimpin Riau Rusli Zainal Dinonaktifkan JAKARTA (HHK) — Rusli Zainal yang kini jadi terdakwa di Pengadilan Tipikor Pekanbaru atas dugaan korupsi, resmi dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Gubernur Riau yang tinggal sembilan hari lagi. Selanjutnya, Kementerian Dalam Negeri menetapkan Wakil Gubernur Riau Mambang Mit sebagai Pelaksana Harian (Plh) Geburnur Riau. Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, Djohermansyah Djohan yang dihubungi, Selasa (12/ 11) sore, membenarkan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah menyetujui pemberhentian sementara (non aktif) Rusli Zainal dan mengangkat Mambang Mit sebagai pelaksana harian Gubernur Riau melalui Keputusan Presiden (Keppres) No 131/P/2013 tanggal 12 November 2013. "Ya, ini Keppres pemberhentian sementara Pak Rusli Zainal dan pengangkatan Pak Mambang Mit sebagai pelaksana harian Gu-

bernur Riau baru saja turun dari Istana dan segera dikirim ke Pekanbaru," kata Djohermansyah Djohan. Dengan turunnya Kepres 131/P/ 2013 ini, sekaligus mematahkan rumor yang berkembang di Riau bahwa Mambang Mit tak akan dibiarkan menjadi Plh Gubri walau hanya satu hari. Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dalam pesan singkatnya mengaku geram dengan isu-isu yang tidak bertanggungjawab tersebut. Ia meminta masyarakat Riau tidak terpengaruh. "Keterlambatan Keppres pemberhentian sementara ini hanya karena Presiden sedang sibuk dan baru pulang dari dinas luar," kata Gamawan. Belum Ditunjuk Djohermansyah Djohan menyatakan belum ada sama sekali penunjukan Penjabat (Pj) Gubernur Riau. Yang ada, kata dia, adalah pengajuan penjabat Gubernur Riau untuk disetujui Presiden. Pengajuannya bareng dengan pengu-

sulan pemberhentian sementara Rusli Zainal dan pengangkatan Mambang Mit sebagai Plh Gubernur Riau. "Tak benar itu. Belum ada sama sekali penunjukan penjabat Gubernur Riau,' kata Djo. Menurut dia, penunjukan Pj Gubernur akan dilakukan setelah tanggal 21 November dan penjabatnya sekaligus akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri di Jakarta. Djo tidak memberikan tanggapan apakah dirinya merupakan salah satu calon Pj Gubri yang diusulkan Kemendagri kepada Presiden. "Pada waktunya, Keppres tentang penjabat Gubernur Riau itu akan turun dan akan diumumkan. Tunggu saja," janjinya. Rusli Zainal kini menjadi terdakwa dugaan dua kasus korupsi yakni penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII dan izin kehutanan di Riau sebagai Gubernur Riau. Rusli Zainal resmi ditahan KPK pada 14 Juni lalu. (hmg)

logadung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Menurut keterangan sopir pribadi Adiguna, Daryono, majikannya sempat bertemu dengan Florine di Bengkel Cafe, SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sesaat sebelum peristiwa pengrusakan itu terjadi. Sementara itu, selaku pelapor kasus perusakan rumah Adiguna Sutowo, Vika Dewayani mengaku sangat serius menyelesaikan laporannya atas Flo ke jalur hukum. Bahkan, jika Flo meminta maaf, Vika tetap akan melanjutkan kasusnya ke jalur hukum. Dia se-

pertinya tidak membuka ruang untuk memaafkan. "Terlalu gampang ya, sejauh ini Vika danai saya selaku kuasa hukum, harus, harus dituntaskan secara hukum, belum ada damai. Belum ada, tapi sejauh ini, kita menuntut si pelaku bertanggung jawab secara hukum," ungkap pengacara Vika Dewayani, Syarifuddin saat ditemui di Polda Metro Jaya, kemarin. Vika melalui pengacaranya mengapresiasi kinerja polisi dan berharap Flo segera tertangkap. "Bukti dari media dan polisi pelakunya siapa itu jelas," ucap Syarifuddin. (kpl)

dahan sudah selesai tapi administrasinya yang belum," jelas Johan. Namun wartawan yang menunggu kedatangan penyidik dari tempat penggeledahan melihat bahwa penyidik mengangkut sejumlah bungkusan berisi uang, tapi belum diketahui berapa jumlah uang tersebut. Sementara itu, Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas saat dikonfirmasi mengatakan penggeledahan dilakukan untuk kepentingan penyidikan. "Semua hasil geledah akan ditelaah secara seksama untuk kepentingan penyidikan, antara lain menemukan siapa saja yang terlibat. Masih butuh waktu mendalaminya," ujarnya. Dalam surat dakwaan mantan Kabiro Perencanaan Kementerian Pemuda dan Olahraga Deddy Kusdinar, jaksa KPK menyatakan PT Dutasari Citralaras menerima uang sebesar Rp170,39 miliar sedangkan Machfud Suroso memperoleh Rp18,8 miliar. Dalam penyidikan korupsi proyek Hambalang, KPK telah menetapkan empat tersangka yaitu Deddy Kusdinar selaku selaku Pejabat Pembuat Komitmen, mantan Menpora Andi Alifian Malla-

rangeng selaku Pengguna Anggaran, mantan Direktur Operasional 1 PT Adhi Karya (persero) Teuku Bagus Mukhamad Noor dan Direktur Utama PT Dutasari Citralaras Mahfud Suroso. Keempatnya disangkakan pasal Pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 Undangundang No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah pada UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat ke (1) ke-1 KUHP mengenai orang yang melawan hukum sehingga memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi yang dapat merugikan keuangan negara dengan menyalahgunakan kewenangan karena jabatan atau kedudukan dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara dan denda Rp1 miliar. Terkait kasus ini, Anas juga sudah ditetapkan sebagai tersangka pada 22 Februari 2012 berdasarkan pasal 12 huruf a atau huruf b atau pasal 11 UU no 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah menjadi UU no 20 tahun 2001 tentang penyelenggara negara yang menerima suap atau gratifikasi. Kerugian negara dari proyek Hambalang yang mencapai Rp463,66 miliar mengalir ke banyak pihak. (ant/kcm/dtc)

Rp2.724.853 naik 12,5 persen, K2 Rp2.603.749 naik 7,5 persen dan K3 Rp2.543.197 naik 5 persen. "Kenapa K1 lebih tinggi, karena resiko kerjanya lebih besar jika dibandingkan dengan kelompok lainnya, " tutur Dahlan. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pembahasan UMK Batam 2014 yang sudah dimulai sejak Oktober 2013 berlangsung alot. Setidaknya telah dilakukan sebanyak tujuh kali pembahasan. Selama itu pula, DPK Batam tidak bisa merekomendasikan satu nilai UMK kepada Walikota karena Apindo dan serikat buruh tetap ngotot dengan angka yang mereka usulkan. Demo UKM Sementara itu, sebelum Walikota Batam menetapkan satu angka UMK Batam 2014 untuk kemudian diusulkan kepada Gubernur Kepri, para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) kembali berdemo. Tuntutan pelaku UKM yang berdemo di depan Kantor Walikota, tetap sama, yaitu keberatan jika UMK ditetapkan Rp2,5 juta. Seperti sehari sebelumnya, aksi para pelaku UKM berlangsung di halaman Kantor Walikota. Mereka kembali membawa spanduk menolak penetapan UMK melebihi KHL 2014 dan berorasi. Nurmantiyas, Ketua Umum Asosiasi Wirausaha Mikro Indonesia (AWMI) mengatakan, hasil pertemuan pihaknya dengan Asisten III Bidang Ekonomi Pembangunan Syuzairi, menyepakati beberapa hal. Salah satunya adalah Pemko Batam akan memberikan perlakuan khusus bagi pelaku UKM terkait penggajian pegawainya. "Pemko Batam silakan saja

untuk menetapkan UMK tahun 2014 atas kesepakatan dengan Dewan Pengupahan Kota (DPK) Batam. Namun, kami (pelaku UKM) akan diperlakukan khusus apabila tidak melaksanakan penggajian karyawan sebesar UMK Batam tahun 2014 mendatang," katanya. Menurut Nurmantiyas, paling tidak pelaku UKM yang ada di Kota Batam, bisa memberikan gaji tertinggi karyawannya sebesar Rp2,2 juta. "Paling tinggi pelaku UKM bisa memberikan gaji ke karyawannya sebesar Rp2,2 juta, itupun usaha UKM-nya sudah maju. Sedangkan yang biasa saja manalah mampu," ucapnya. Sementara itu, Syuzairi mengungkapkan, hasil pertemuannya dengan pelaku UKM akan dilaporkan ke Walikota. Bakar Gerobak Aksi demo para pelaku UKM yang berlangsung tertib, ternyata dimanfaatkan oleh oknum untuk memprovokasinya. Sebuah gerobak milik pedagang sengaja dibakar. Wartawan Haluan Kepri yang sedang melintas di samping Gedung DPRD Batam, melihat dua pria mengendarai sepeda motor matic warna putih kabur setelah membakar gerobak tersebut. Kedua pria itu langsung tancap gas. Dua pria itu mengenakan helm, sehingga wajahnya cukup sulit dikenal. Sebuah gerobak milik pedagang itu persis dibakar di samping kanan Gedung DPRD Batam. Pegawai Pemko Batam sempat memadamkan api dengan racun api. Peristiwa terbakarnya gerobak di saat pelaku UKM menyampaikan aspirasinya, sangat disesalkan banyak pihak. ***

Dari Halaman 1

Dicari Polisi polisi pun telah melayangkan surat cekal ke Imigrasi untuk mencegah Flo keluar negeri. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Senin (11/ 11) mengatakan, Flo masih dicari. Ada dua kemungkinan terkait masih misteriusnya keberadaan Flo. "Ada dua kemungkinan kalau orang tidak ketemu, bersembunyi atau disembunyikan. Itu kan dalam kasus-kasus jika seseorang jadi tersangka," ujarnya. Flo ditetapkan sebagai tersangka atas peristiwa pengrusakan rumah Adiguna Sutowo yang dihuni istri keduanya, Vika Dewayani di daerah Pulomas, Pu-

Dari Halaman 1

KPK Geledah Urbaningrum, KPK juga menggeledah tiga rumah karyawan PT Dutasari Citralaras. "Terkait penyidikan kasus pengadaan pembangunan sarana dan prasarana Hambalang, penggeledahan dilakukan di empat lokasi, pertama kediaman Attiyah Laila di Jalan Teluk Langsa Duren Sawit Jakarta Timur," terang Johan. Selanjutnya KPK juga menggeledah tiga rumah karyawan PT Dutasari Citralaras yang direktur utamanya adalah Mahfud Suroso. "Kedua kediaman Roni Wijaya dari PT Dutasari Citralaras di Kemang Pratama Bekasi blok A No 12 A Bekasi, ketiga kediaman pegawai Dutasari Citralaras, Sarwo Dwi Atnon di Jalan Arsento No 88 Cempaka Putih kecamatan Ciputat dan keempat di kediaman pegawai PT Dutasari Citralaras, Budi Margono di Jalan Al Barkah kelurahan Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat," tambah Johan. Namun Johan mengaku belum mengetahui barang apa saja yang disita dari penggeledahan tersebut. "Sampai malam ini saya belum mendapat informasi mengenai apa saja yang disita dari proses penggeledahan karena masih dalam proses administrasi, penggele-

Dari Halaman 1

UMK Batam "Karena sudah terjadi deadlock waktu rapat penetapan UMK oleh Dewan Pengupahan Kota Batam, maka saya sebagai pimpinan daerah dan Tim Ekonomi sudah mengusulkan beberapa angka yang akan disampaikan ke Gubernur. UMK 2014 diusulkan Rp2.422.092," kata Dahlan. Menurut Dahlan, tidak hanya usulan dari Tim Ekonomi saja, Pemko Batam juga akan melampirkan usulan UMK dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) yang bertahan di angka KHL sebesar Rp2.173.973 dan buruh Rp2.701.548. "Tadi kami juga rapat dengan unsur FKPD (forum komunikasi pimpinan daerah, red), unsur FKPD hanya memberikan masukan saja, berapapun besaran UMK tahun depan mereka akan mendukung keputusan Walikota. Jadi nilai UMK yang direkomedasikan ke Gubernur, satu," ucapnya. Usulan UMK Batam 2014 itu, kata Dahlan, hari ini, Rabu (13/11) akan langsung diserahkan kepada Gubernur Kepri HM Sani. Selanjutnya, Gubernur sendiri yang akan menetapkan nuilai UMK Batam. "Biasanya maksimal 40 hari, sebelum masuk tahun baru sudah diputuskan (UMK) oleh Gubernur," terangnya. Dahlan mengungkapkan, ada beberapa indikator dalam penentuan UMK. Berdasarkan upah seperti kelompok 1 (K1) yang terdiri dari usaha berbasis logam seperti galangan kapal dan lai sebagainya, kelompok 2 (K2) yang berbasis perusahaan elektronik dan kelompok 3 (K3) di bidang jasa dan pariwisata. Kelompok usaha K1 ditentukan

Dari Halaman 1

Ramai-ramai Turun terdapat tujuh calon yang bertarung ketat. Mereka, Harry Azhar Azis, Asman Abnur, Helmalia Putri, Dayat Hidayat, Aida Ismeth dan Dwi Ria Latifa. Menariknya, pada bulan Oktober-November ini, para calon yang selama ini banyak berkampanye lewat media baliho dan spanduk, saat ini mereka sudah ramairamai turun blusukan ke masyarakat. Praktis pada Jumat, Sabtu dan Minggu merupakan waktu efektif para calon bersama rakyat. Mereka selalu hadir bersama mereka. Berikut kajiannya. Pertama, Harry Azhar Azis. Calon DPR RI asal Partai Golkar merupakan salah satu calon terkuat saat ini. Nama Ketua DPP Partai Golkar ini kian melejit. Apalagi belakangan Harry yang didukung oleh para calon legislatif (caleg) Partai Golkar kian banyak bersama masyarakat. Bahkan jika Harry tidak sempat hadir bersama masyarakat, namun keberadaan Harry tetap terasa dengan senantiasa mensupport kegiatan-kegiatan caleg Golkar. Selanjutnya, atmostif HUT Golkar yang digelar besar-besaran memberi dampak positif terhadap proses pengembalian memori masyarakat terhadap sosok Harry. Harry benar-benar diuntungkan oleh kegiatan HUT Golkar yang dilaksanakan akbar tersebut. Tak tanggung-tanggung, saat ini boleh dikatakan, popularitas Harry melejit mengungguli calon lainnya. Kedua, Asman Abnur. Calon DPR RI dari Partai Amanat Nasional ini adalah calon yang banyak kalangan memprediksi bisa menyegel kursi DPR RI untuk dirinya. Apalagi belakangan Asman memang banyak di Kepri. Ia bahkan meniru langkah Jokowi, blusukan sendiri ke masyarakat. Asman duduk meja ke meja bersama rakyat dengan membuang jauh-jauh kesan formalitas dan embel-embel pejabat. Di samping itu, niat baik Asman membangun Masjid Jabal Arafah ditanggapi sangat positif oleh masyarakat. Asman dianggap seorang calon yang religius. Dan sebagai pebisnis sukses, sosok Asman pun belakangan banyak menginspirasi para usahawan muda Kepri untuk bisa berkembang dan mengikuti jejak dirinya. Terbukti Asman pun sering didapuk dalam beberapa forum bisnis di Kepri ini sebagai pembicara dan motivator bisnis. Satu hal positif yang kian melambungkan nama Asman dan

memperkuat keyakinan masyarakat adalah, kesederhanaan Asman sebagai sosok pebisnis sukses dan kesantunannya kepada orang tuanya. Ketiga, Helmalia Putri. Calon dari Partai Gerindra ini bahkan disebut kuda hitam dalam pertarungan 2014 mendatang. Posisinya sebagai artis dan cantik merupakan daya tarik tersendiri pemilih. Tidak hanya itu, walau Helmalia berasal dari kalangan selebritis, namun sikap low profile Helmalia jadi poin penting menggerek popularitas dan elektabilitasnya. Ini terbukti, Helmalia merasa enjoy membintangi Film Laskar Anak Pulau yang mengambil latar belakang dan syuting di Pulau Akar di Batam. Ia pun bergaul tanpa sekat dengan masyarakat. Selanjutnya, Helmalia juga sosok yang intelek. Jebolan master di kampus London School membuktikan bahwa Helmalia bukan sekedar artis yang hanya mengumbar popularitas terjun ke politik. Bahkan belakangan Helmalia juga membentuk forum-forum diskusi tentang politik dan kepemimpinan nasional di Jakarta. Keempat, Aida Zulaikha Nasution. Calon DPR RI asal Partai Demokrat memang adalah calon yang sangat diperhitungkan oleh para kontestan lain. Soalnya, kesuksesannya sebagai anggota DPD RI saat ini berkat dukungan 100 ribu masyarakat Kepri. Migrasi Aida dari senator ke legislator kabarnya cukup membuat sejumlah politisi di Kepri pusing. Sebab, mereka terpaksa berjuang ekstra keras untuk mengungguli pengaruh istri mantan Gubernur Kepri, Ismeth Abdullah ini. Soal blusukan, Aida memang terkenal jagonya. Selama bertahuntahun jadi istri gubernur dan senator dari wakil Kepulauan Riau, Aida praktis selalu bersedia mengunjungi masyarakat di daerah mana pun di Kepulauan Riau ini. Bahkan dalam sebuah kesempatan Aida mengaku senang bisa hadir bersama masyarakat yang mendiami pulau-pulau yang ada di Kepulauan Riau. Kelima. Aris Hardi Halim. Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini termasuk sosok yang jadi ancaman serius para calon DPR RI lainnya. Soalnya, sepak terjang politik Aris di Batam cukup memberi warna. Tidak hanya itu, sosok Aris yang low profile dan suka hadir di tengah-tengah masyarakat menarik simpati publik. Bahkan belakangan Aris sering turun ke berbagai wilayah di Kepri. Sebut saja

transparansi dari aparat penegak hukum dalam memproses kasus tersebut. Jika selama ini aparat penegak hukum hanya memproses komisioner KPU terkait penyalahgunaan SPj dan Badan Anggaran di DPRD Karimun terkait pembahasan anggaran, semestinya aparat penegak hukum juga memproses Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Karimun yang juga terlibat dalam penyusunan anggaran dana hibah tersebut. "Saya meminta kepada aparat penegak hukum, agar jangan takut dalam menegakkan hukum dan

jangan takut mati dalam penegakan hukum. Kalau memang itu benar, maka ungkapkanlah kebenaran itu dan sampaikan kepada masyarakat," kata Azman. Azman meminta kepada komisioner KPU Karimun yang saat ini tengah menjalani proses hukum, sebagai warga negara Indonesia yang baik, agar tabah dan sabar dalam menghadapi perkara ini. "Ketahuilah, kami senantiasa mengawal proses hukum yang sedang berjalan, demi menegakkan sebuah keadilan karena ada yang tidak beres dalam kasus ini," pungkas Azman. (ham)

Dari Halaman 1

Apindo Terima Batam hanya Rp2,173 juta. Dibandingkan dari segi UMP DKI sebesar Rp2,44 juta dan UMP Kepri Rp1,665 juta. Sementara, dari segi kemampuan daerah, DKI memiliki APBD sebesar Rp36 triliun, sedangkan Batam Rp1,6 triliun. Sedangkan dari segi pertumbuhan ekonomi, DKI tumbuh 6,6 persen dan Batam sebesar 5,6 persen. "Apa dasar yang digunakan untuk menyamakan UMK kita dengan Jakarta? Tak ada alasan UMK kita lebih tinggi dari Jakarta," sebut Cahya. Cahya juga menyebutkan meski Apindo menerima usulan UMK dari Walikota Batam, namun tidak menerima usulan upah kelompok. Alasannya, Apindo berpendapat bahwa baik Apindo, Kadin, Walikota, maupun Gubernur tidak punya hak dalam menentukan upah kelompok. "Dalam instruksi presiden sangat jelas, Upah Kelompok ditentukan berdasarkan bipartit, antara pekerja dan perusahaan. Dalam hal ini Apindo, Kadin, Walikota maupun Gubernur tak punya suara. Masalah upah kelompok ini kami akan kaji dulu dengan pakar hukum," ujar Cahya. Perusahaan Hengkang Di tengah pembahasan UMK Batam, isu tak sedap kembali

ke Natuna, Anambas dan Karimun. Aris juga diam-diam blusukan ke Tanjungpinang. Satu hal yang membuat peluang Aris terbuka lebar ke Senayan adalah, sosok dua calon PKS lainnya yakni Muhammad Sadar dan Herlini Amran yang dinilai akan memberi konstribusi besar dalam perolehan suara PKS lainnya. Faktor ini tidak dimiliki oleh calon lainnya di partai lain. Keenam, Dayat Hidayat. Politisi asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) siap memberi kejuatan. Banyak kalangan, Dayat akan membuat sejarah baru di Kepri. Artinya, Dayat diprediksi bisa menjungkalkan beberapa nama yang banyak disebut-sebut jagokan dalam pertarungan kursi DPR RI nantinya. Bermodal aktifis, Dayat sangat mudah diterima masyarakat. Rajin bertemu dan menyapa masyarakat kian mengukuhkan dukungan terhadap dirinya. Disamping itu, Dayat juga dikenal sosok yang responsif. Di kala ada undangan dari masyarakat, Dayat pantang untuk tidak hadir. Profesinya sebagai pebisnis di Batam memberinya banyak waktu menyapa dan berbaur di masyarakat. Boleh dikatakan, Daya merupakan calon yang paling banyak berada di tengah masyarakat di banding calon lainnya. Ketujuh, Dwi Ria Latifa. Kendati sempat beberapa waktu vakum hadir di tengah masyakarat karena berangkat naik haji. Dwi tetap menyapa masyarakat lewat tim suksesnya. Bahkan sepulang dari tanah suci, Dwi langsung menyapa dan berbaur dengan masyarakat. Kesantunan politik dan low profil Dwi kian menambah keyakinan bagi srikandi kelahiran Tanjungbalai Karimun ini jadi wakil Kepri di DPR RI. Apalagi Dwi dikenal dekat dengan Megawati dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Sehingga semangat kerakyatan selalu menjadi inspirasi perjuangan wanita yang sehari-hari berprofesi sebagai pengacara ini. Sistem Eliminasi Berdasarkan kajian tim Haluan Kepri, peluang sejumlah calon legislatif untuk DPR-RI hampir merata. Sehingga untuk menentukan mereka berpeluang duduk di Gedung Senayan Jakarta, tim Haluan Kepri tidak langsung menentukan tiga besar, sesuai dengan kuota kursi DPR-RI untuk daerah pemilihan Kepri. Untuk bulan ini, dari kajian Haluan Kepri, Andi Kusuma tertinggal dari tujuh calon lainnya. (fur)

Dari Halaman 1

Terjadi Selisih sebesar Rp14,1 miliar, namun yang dilaporkan hanya Rp12 miliar. Kemana perginya yang Rp2 miliar lagi, apakah dimakan hantu?" tanya Azman Zainal. Menurut dia, apa yang menjadi temuan BPK tersebut akan dikirimkan ke hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Tanjungpinang. "Data-data akan saya kirimkan ke hakim pengadilan Tipikor Tanjungpinang, biar kebenaran akan terungkap dan kasus ini terkuak dengan terang benderang," ungkap Azman. Azman juga mempertanyakan

7

mencuat dari kalangan pengusaha asing di Batam. Dikabarkan setidaknya ada tiga perusahaan di kawasan Kabil Industri berencana hengkang ke luar Batam, yakni ke Johor dan Thailand. Informasi tersebut disampaikan Ketua Apindo Kepri Cahya, kemarin. "Informasi saya terima dari General Manager Kawasan Industri Kabil, Pak O.K Simatupang. Jumlah karyawan di tiga perusahaan tersebut antara 3.000-5.000, sekarang mereka sedang mempertimbangkan itu," ujar Cahya. Dikonfirmasi terkait informasi tersebut, O.K Simatupang yang juga Ketua Apindo Batam membenarkan. "Ketiga perusahaan yang berencana relokasi ke luar itu ada Bechtel, SMOE, dan Conocophilip, ketiganya sudah cukup lama di Batam, saya lupa berapa tahun, tetapi di bawah 10 tahun," papar O.K yang dihubungi melalui sambungan telepon genggamnya. Dikatakan O.K, alasan perusahaan tersebut gerah karena beberapa waktu lalu pekerja datang ke kawasan industri, namun tidak bekerja. Hal tersebut sangat merugikan perusahaan. Karenanya mereka merasa sudah sangat tidak nyaman ada di Batam. Selain ketiga perusahaan ter-

sebut, O.K juga mengatakan bahwa perusahaan raksasa asal Jepang Yokohama yang memiliki rencana investasi di Batam hingga saat ini belum kunjung merealisasikan karena masih menunggu dan melihat perkembangan permasalahan buruh di Batam. Cahya menambahkan, di kawasan Batamindo, yakni PT Siemens juga dikabarkan mulai gerah dengan acapnya serikat pekerja di perusahaan tersebut berdemo. Perusahaan tersebut dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk hengkang, tidak hanya dari Batam, tetapi juga pabriknya yang lain di Indonesia. "Saya ingatkan kembali Walikota dan Gubernur, jika kenaikan upah dipaksakan hanya akan menimbulkan kerugian. Saat ini saja angka yang saya himpun lebih dari 50.000 buruh yang telah di PHK selama 2013. Saya khawatir jumlahnya akan naik lagi," katanya. "Pemaksaan kehendak untuk menaikkan upah terlalu tinggi hanya akan menguntungkan segelintir orang, dan akan merugikan banyak orang. Saat ini bisa dilihat berapa banyak lowongan penerimaan pekerja baru? Sangat jarang, ini sudah indikasi. Jangan sampai tragedi SCI ke dua terjadi," pungkasnya. (pti)


CMYK

Rabu, 13 November 2013

8

Dispenda KKA Gelar Rapat Kerja dengan Kementerian Keuangan ANAMBAS — Dinas Pendapatan Pemerintah Kabupaten Kepualauan Anambas (KKA) gelar rapat kerja (Raker, red) tim intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah Anambas dengan Kementerian Keuangan yang dihadiri oleh Direktur Pertimbangan Keuangan Kemenkeu, Adiyanto baru-baru ini. Dalam raker tersebut Pemkab Anambas meminta agar pemerintah pusat dapat merevisi undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 dengan memperhatikan daerah kepulauan yang dominan wilayah Kabupaten dan Kota lebih luas lautan dari pada daratan. Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Kepulau-

an Anambas, Zulfahmi mengatakan, dalam Undangundang 33 Tahun 2004 telah membatasi wilayah penghasil migas hanya 4 mil yang dapat berdampak kepada pendapatan daerah yang termasuk wilayah penghasil. “Kita hanya mengusulkan agar sebagai daerah kepulauan yang wilayah kita lebih luas lautan. Dalam undangundang tersebut kita usulkan agar tidak memberikan batasan 4 mil dari garis pantai tapi tanpa batasan karena daerah kita sebagai penghasil migas diatas 41 mil dari garis pantai,”katanya. Zulfahmi juga mengaku jika hal tersebut tidak dipertimbangkan oleh pemerintah pusat maka bisa berdampak

kepada pendapatan daerah. Apalagi Kabupaten Kepulauan Anambas yang berbatasan dengan negara tetangga seperti, Malaysia, Vietnam dan Thailand merupakan basis negara yang perlu perhatian khusus. “Kita termasuk daerah penghasil migas dan perlu kita usulkan agar ditambahkan ayat baru dalam revisi undang-undang 33 Tahun 2004 tanpa batasan wilayah namun melihat kondisi wilayah tersebut. Apalagi kita merupakan daerah terluar yang berbatasan dengan negara tetangga yang merupakan gerbang NKRI perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah pusat,”ujarnya. ***

DIREKTUR Perimbangan Keuangan menyampaikan materi.

PESERTA mengikuti Raker dengan serius.

KETUA DPRD Anambas, Amat Yani, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, T Mukhtaruddin dan Direktur Perimbangan Keuangan, Adiyanto.

DIREKTUR Perimbangan Keuangan, Adiyanto dan Kadispenda Anambas, Zulfahmi meninggalkan ruangan.

JAJARAN pegawai Anambas serius mengikuti rapat kerja.

BUPATI Anambas, Tengku Mukhtaruddin dan Direktur Perimbangan dan pejabat Anambas sedang menikmati hidangan.

PESERTA rapat kerja sedang menikmati hidangan.

KEPALA Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Zulfahmi koordinasi dengan Sekretaris Dispenda, Tety Arnita .

BUPATI Anambas, Tengku Mukhtaruddin dan Direktur Perimbangan Keuangan, Adiyanto memasuki ruangan.

ASISTEN III Pemkab Anambas, Raja Augus Unggul mengisi daftar hadir.

KEPALA Disnakertrans Pemkab Anambas, Herdi Usman mengisi daftar hadir.

BUPATI Anambas Tengku Mukhtaruddin dan Direktur Perimbangan Keuangan, Adiyanto terlihat kompak.

KABAG Keuangan Dispenda Pemkab Anambas, Ivan menyampaikan pertanyaan kepada narasumber.

PESERTA Raker foto bersama usai kegiatan.

RAPAT Kerja Tim Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber-sumber Pendapatan Daerah Pemkab Anambas.

CMYK

Editor : Eddy Supriatna, Layouter :Syahril


CMYK

Rabu, 13 November 2013

9

Izin Ruko PT Kezia Bisa Dicabut Thomas Tarigan SH MH Humas Pengadilan Negeri (PN) Batam

Banyak Belajar MENJADI Sumber informasi bagi media di suatu instansi, merupakan pekerjaan yang gampang-gampang susah. Karena dibutuhkan keahlian, pendekatan, dan juga waktu lebih. Demikian juga halnya Hakim Pengadilan Negeri (PN) Batam yang dipercaya Banyak Belajar Hal 10

Herizon Terancam 8 Tahun Penjara Cabuli Sejumlah Muridnya BATAM CENTRE (HK) — Mantan Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 28 Batam, Herizon terancam hukuman 8 tahun penjara, sebagaimana tuntutan Jaksa Pe-

nuntut Umum (JPU), Ratih dalam sidang tertutup di Pengadilan Negeri (PN) Batam, Selasa (12/11). Herizon Terancam Hal 10

Merugikan Masyarakat Sekitar BATAM CENTRE (HK) — Pembangunan rumah toko (ruko) di depan perumahan Artha Guna Lestari bisa dihentikan jika memang kegiatan tersebut merugikan masyarakat sekitar. Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang sudah terlanjur dikeluarkan akan ditinjau ulang. Tim Haluan Kepri Liputan Batam Hal itu dikemukakan Sekretaris Komisi III DPRD Batam, Jefry Simanjuntak yang dimintai tanggapannya atas pembangunan ruko oleh PT Kezia Graha Lestari yang

dikeluhkan warga, kemarin. " Setiap bangunan yang merugikan lingkungan dan juga masyarakat, bisa ditinjau ulang keberadaanya. Masyarakat dapat menyampaikan keberatannya kepada

Bakorkamla Amankan Ratusan TKI Ilegal BARELANG (HK) — Ratusan tenaga kerja Indonesia (TKI) dan tenaga kerja wanita (TKW) Ilegal, berhasil diamankan Badan Koordinasi keamanan laut (Bakorkamla) diperairan Nongsa, Batu Besar, Selasa (12/11) sekitar pukul 10.00 WIB.

Ratusan TKI dan TKW tersebut terdiri dari dari 188 pria, 60 wanita dan 12 anak anak yang seluruhnya menjadi 248 orang. Bahkan mereka semua disuruh tiarap di dalam speedboot itu. Mereka diamankan ke Markas Bakorkamla I Jem-

batan II Barelang, yang sebelumnya diamankan kapal patroli KN Bintang Laut Bakorkamla Amankan Hal 10

Izin Ruko Hal 10

Parkir Berlangganan Makin Tak Jelas BERI PENGARAHAN — Wakil Komandan Satgas I Bakorkamla UK Agung saat memberikan pengarahan kepada ratusan TKI ilegal yang diamankan, Selasa (12/11). Para TKI ini akan dibawa ke penampungan sementara Dinas Sosial Kota Batam.

Kadishub Beralasan Masih Proses BATAM CENTRE (HK) — Ketua Serikat Pekerja Parkir (SPP) Kota Batam Budi Bukti Purba mendesak Dinas Perhubungan (Dishub) Kota

Batam segera menerapkan parkir berlangganan yang pernah dicanangkan. Sebab,

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

Parkir Berlangganan Hal 10

Hasil Ujian Honorer K2 Tergantung Pusat Tahun Depan Tidak Ada Lagi Honor K2

BATAM CENTRE (HK) — Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam Firmansyah mengungkapkan hasil ujian CPNS yang diikuti seluruh honorer (K2) di lingkungan Pemko Batam tergantung keputusan pusat. Jumlah peserta ujian seluruhnya sebanyak 738 orang. " Kami tidak tahu siapa saja honorer K2 yang lulus ujian CPNS kemarin. Karena yang menentukan hasilnya

pusat, "kata Firman yang ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Ia menyebutkan, tenaga honorer K2 yang mengikuti ujian CPNS terdiri dari tenaga pendidik, tenaga tekhnis dan tenaga kesehatan. Untuk kategori honorer K2, ini merupakan yang terakhir dilaksanakan pusat. Apakah tahun mendatang masih ada, belum ada kepastian. “ Kemungkinan ujian K2 untuk honorer tahun depan dan tahun selanjutnya tidak ada. Bagi honorer yang ada, kalau mau jadi CPNS, harus Hasil Ujian Hal 10

PKDP Akan 'Hoyak Tabuik' di Batam PENUIN (HK) — Persatuan Keluarga Daerah Pariaman (PKDP) Kota Batam akan menggelar 'hoyak tabuik' di Batam pada pertengahan Desember ini. Hoyak Tabuik merupakan tradisi tahunan yang biasa digelar di Pariaman setiap bulan Muharam. " Kegiatan ini sengaja kita gelar di Batam dengan tujuan untuk melestarikan budaya masyarakat Pariaman yang sudah turun temurun. Dan, kita berharap kegiatan ini bisa menjadi kalender wisata bagi Kota Batam nantinya," kata Ketua PKDP Kota Batam Abuzanar yang didampingi Ketua Panitia Hoyak Tabuik, Eki Afdinal, kemarin. Abuzanar menyebutkan, hoyak tabuik ini sepe-

CMYK

nuhnya mengadopsi hoyak tabuik yang ada di Pariaman. Mulai saat Tabuik dihoyak sampai dilarung ke laut. Namun sebelum hoyak tabuik dilakukan tentu diawali dengan acara seremonial dan kata sambutan dari urang-urang tuo PKDP Kota Batam. " Harapan kita, kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Tidak hanya mereka yang berasal dari Pariaman, tetapi juga masyarakat dari suku lain yang mencintai kebudayaan, baik mereka yang dari Batam atau dari kabupaten lain di Kepri," katanya. Menurut Abu, ide kegiatan ini berawal dari kePKDP Akan Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi


Metro Batam

Rabu, 13 November 2013

Ketua RW 1 Bagikan Sembako Gratis

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

KETUA RW 01 Kelurahan Seiharapan, Kecamatan Sekupang, Odit Usmar Lubis (pakai peci) didampingi Lurah Kelurahan Seiharapan, Citra Widya membagikan 65 paket sembako gratis kepada warga tidak mampu di RT 01, 02 dan 03, Selasa (12/11). SEKUPANG(HK) — Ketua RW 1 Kelurahan Seiharapan, Kecamatan Sekupang, Odit Usmar Lubis membagikan puluhan paket sembako gratis kepada warga tak mampu, Selasa (12/13). Satu paket sembako tersebut berisi gula, minyak goreng, gula, miiw tepung terigu. " Ini bentuk kepedulian dan kebersamaan kami dan warga

RT 01, 02 dan 03 di RW 01 Kelurahan Seiharapan. Sebab masih banyak warga kami yang kondisi perekonomiannya tidak mampu. Kegiatan ini juga menjadi momentum peringatan tahun baru Islam 1 Muharam 1435 H," kata Odit, kemarin. Kalau tunggu kaya dulu, ujar Odit, sampai kapan pun tidak akan kaya. Kegiatan ber-

bagi dan menjalin kebersamaan ini kalau memang sudah ada kelebihan rezeki sebaiknya berbagi dengan warga sekitar. "Alhamdulillah, ini mungkin rezeki dari Allah SWT untuk warga kami yang kebetulan tersalurkan melalui keluarga saya. Dan dengan izin Allah, dalam tahun 2013 ini kegiatan kebersamaan dan kepedulian ini sudah untuk yang ketiga kalinya kami lakukan," kata Odit. Kedepan, paparnya, melalui program PNPM mandiri dari pemerintah pusat ia akan berupaya memperdayakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat dengan menggelar pelatihan menjahit, pelatihan kerajinan tangan, pelatihan masakmemasak serta pelatihan kesehatan posyandu. " Kalau warga kami sudah memiliki keahlian/skil menjahit dan kerajinan tangan lainnya, tentunya akan bisa bekerja dan dapat meningkatkan perekonomian keluarga mereka masing-masing," terang dia.

Dari Halaman 9

Bakorkamla Amankan 4801 yang pulang ke Indonesia melewati perairan Tanjungpinang. Nasrun (26), salah satu dari ratusan TKI yang merupakan asal Sulawesi Tenggara, Kendari mengatakan, ingin pulang kekampung halamannya gara-gara orang tuanya lagi sakit parah. Dan tidak berangkat lagi ke Malaysia. Diceritakannya, sebelum pulang ke Indonesia, ia sudah hampir 5 tahun di Selanggor yang bekerja sebagai kontrek alias kerja bangunan. Ia juga mengatakan, ketika berangkat dari Selanggor yang menaiki bus menuju Tanjung Ayam, Johor dengan ongkos 750 ringgit atau Rp 2.100.000 hingga sampai ke Indonesia. Katanya, sebenarnya tujuannya bukan ke Batam ini. Tapi ke Karimun, akan tetapi karena perintah dari salah satu kru kapal itu harus melewati Tanjungpinang dan di perairan Nongsa, Batu Besar. "Sebenarnya tujuan saya bukan ke Batam ini. Tapi ke Karimun, yang kata kru nya harus melewati perairan Tanjung Pinang, tahutahunya dibawa ke perairan Nongsa ini. Bahkan, sebelumnya berangkat sudah

ada tekongnya mempersiapkan speedboot di Tanjung Ayam, Johor," katanya di Jembatan II Barelang. Hal beda yang dikatakan, Fius asal Papua Tenggara. Ia mengakui merasa dibodohi dengan tekongnya yang mengatakan, kalau berangkat ke Indonesia tidak bisa dua kali berangkat harus semuanya. Bahkan, setelah tiba di Tanjung Ayam tersebut, malah dipaksakan semua dengan menaiki Tongkang tersebut. Mereka juga sempat ribut karena dipaksakan untuk bersempitan. "Saya sempat ribut dispeedboot itu pak, karena tekongnya memaksakan harus naik semuanya, padahal sudah oleng-oleng. Tapi mau gimana lagi, karena ingin pulang terpaksalah naik kapal itu lah," ujarnya. Ditambahkanya, sewaktu naik kapal itu, kami juga sudah merasa was-was didalam kapal itu. Karena sudah melebihi muatan speedboot tetap dipaksakan. Belum lagi ombaknya sudah mulai pasang. "Kami sempat ketakutan didalam speedboat itu. Karena dipaksakan semua naik. Apalagi kami ada yang membawa anak-anak, dan takut

terjadi diperjalanan laut ini," katanya dengan trauma. Sementara itu, UK Agung selaku Wakil Komandan Satgas I Bakorkamla menegaskan, bahwa pada saat KN Bintang Laut 4801 melaksanakan operasi gurita disekitar selat Singapura, pada posisi 01 12 430 U- 104 08 570, diperairan Batu Besar telah terlihat kontak secara visual pada jarak 500 Yard. Bahkan setelah terindifikasi speedboat berlawanan arah, dan setelah didekati dan diidentifikasi speedboat tanpa identitas yang membawa penumpang dengan jumlah melebihi daya tampung yang disuruh tiarap. Awalnya, para TKI ini berangkat dari Tanjung ayam, Johor sekitar pukul 05.00 WIB subuh, yang tiba diperairan Nongsa sekitar pukul 10.00 WIB. Tujuannya ke Tanjungpinang, karena merasa takut, akhirnya nahkoda speedboot itu membelokkan kapal menuju perairan Nongsa, Batu Besar. Setelah diperiksa para TKI dan TKW tersebut, semuanya tidak memiliki dokumen maupun berkas-berkas seperti Paspor. Parahnya lagi, semua kru-

(PH) terdakwa, Abdul Kadir SH menegaskan bahwa tuntutan 8 tahun yang disampaikan jaksa, terlalu dipaksakan. " Saya tegaskan, bahwa tuntutan jaksa terlalu dipak-

PERSYARATAN PELAYANAN DOKUMEN KEPENDUDUKAN BERDASARKAN PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR 19-1 TAHUN 2009 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERDA KOTA BATAM NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DI KOTA BATAM

12. AKTA PENGESAHAN DAN PENGAKUAN ANAK PERSYARATAN : a. Fotocopy Kartu Keluarga (KK); b. Fotocopy KTP Suami – Istri; c. Fotocopy dan Asli Akta Perkawinan; d. Fotocopy dan Asli Akta Kelahiran Anak; e. Bukti pembayaran retribusi perolehan Akta Pengesahan dan Pengakuan Anak kepada Bendahara Penerima di Instansi Pelaksana 13. PERISTIWA PENTING LAINNYA PERSYARATAN : a. Surat Pengantar Pembuatan Peristiwa Penting Lainnya dari RT/RW setempat; b. Surat Pengantar dari Kelurahan Setempat; c. Fotocopy Kartu Keluarga (KK); d. Fotocopy KTP Suami – Istri; e. Fotocopy Surat Nikah/Akta Perkawinan. Lampiran I :

kru kapal yang berinisial Y (30), S (27), TT (26) ZN (38) sama-sama asal Karimun, dan W (23) asal Dumai, juga tidak memiliki surat-surat ataupun berkasnya. Dalam pemeriksaan itu, anggota langsung mengamankan satu persatu para TKI untuk menghindari penyakit, maupun Narkoba serta senjata yang sifatnya illegal masuk ke Batam ini. Dalam penggeladahan kapal speedboat itu, terdapat 5 motor tempel yang berkisar 1000 PK tanpa identitas. Bahkan, diterangkan, perairan Nongsa ini sangat rawan tentang penyeludupan. Dimana seringkali terdapat kegitan illegal. Jatuh ke Laut Sementara itu, salah seorang dari TKI tersebut, Irna (30) terjatuh ke laut akibat berdesak-desak dan berebut tempat duduk saat berada di atas speedboot. Beruntung kejadian itu cepat diketahui para Anak buah kapal (ABK) sehingga, nyawa Irna bisa terselamatkan. Kejadian itu membuat tubuh Irna basah kuyup. Meski demikian, korban tetap dipaksa duduk dibangku walaupun kondisinya sudah lemas. (cw71)

Dari Halaman 9

Herizon Terancam Dalam tuntutan JPU, Herizon dinilai telah melanggar Pasal 82, UU Nomor 23 tahun 2002, tentang perlindungan anak. Menanggapi tuntutan, tim Penasehat Hukum

Harapan saya, tutur Odit, kegiatan ini bisa menjadi contoh dan motivasi bagi kalangan pengusaha dan pejabat yang peduli dengan warga yang kurang mampu. "Baik itu mulai dari pejabat tingkat kelurahan, tingkat kecamatan, tingkat pemerintah kota dan para kalangan pengusaha. Tapi, jangan menggunakan dana anggaran negara seperti anggaran APBD, APBN atau dana taktis lainnya," papar Odit. Ketua RT 01 di lingkungan RW 01 Kelurahan Seiharapan, Tarmizi mengungkapkan, selama ini Ketua RW 01 memang sudah sering melakukan kegiatan kepedulian dan kebersaman ini. " Selain untuk kebersamaan, kegiatan ini bertujuan untuk menjaga sinergisitas dan kedekatan antara perangkat RT dan RW dengan warga. Bagaimana kami itu bisa saling berbagi, saling tolong-menolong, saling mengingatkan dan saling bersilaturahmi antara satu dengan lainnya," kata Tarmizi. (vnr)

sakan," ungkap Abdul Kadir usai pembacaan tuntutan. Faktanya, lanjut Ketua Peradi Batam ini, tidak satupun saksi di luar dari korban yang mendukung keterangan dua korban, tentang telah terjadinya perihal pelecehan seperti yang didakwakan. " Tak satupun korban mendukung keterangan korban," katanya. Mulyadi, salah seorang tim PH terdakwa, tuntutan JPU memberatkan kliennya, karena Jaksa menelan mentah-mentah apa yang disampaikan pelapor. " Sementara kesaksian lain dikesampingkan," ungkap Mulyadi menambahkan. Saksi lain yang dimaksudkan, guru bagian kesiswaan dan wali kelas. Dimana keduanya menjelaskan bahwa saat korban dipanggil ke ruangan guru, korban tidak sendiri tetapi bertiga. Sehingga tidak mungkin terjadi pelecehan secara bersama-sama. "Dia ditegur karena prestasinya menurun, yang dikarenakan sering keluar malam IKUTILAH LOMBA

Perda Daerah Kota Batam Nomor 8 Tahun 2013 Tanggal 27 Juni 2013

FASHION SHOW

MENYAMBUT HARI PAHLAWAN! 3 November 2013 di Mall Top 100 Tembesi

PENETAPAN TARIF RETRIBUSI PENGGANTIAN BIAYA CETAK KARTU TANDA PENDUDUK DAN AKTA CATATAN SIPIL

I. Retribusi di Bidang Palayanan Pendaftaran Penduduk adalah : NO JENIS RETRIBUSI 1 Kartu Keluarga ( KK ) Baru 2 Kartu Keluarga ( KK ) Penggantian 3 Kartu Tanda Penduduk ( KTP ) Baru 4 Kartu Tanda Penduduk ( KTP ) Penggantian 5 Kartu Keterangan Bertempat Tinggal / Surat Keterangan Tempat Tinggal 6 Kartu Penduduk Sementara / Surat Keterangan Tinggal Sementara 7 Perpanjangan Kartu Penduduk Sementara / Surat Keterangan Tinggal Sementara 8 Kartu Identitas Kerja (KIK) 9 Kartu Identitas Penduduk Musiman

WNI 15,000 10,000 20,000 10,000 500,000 10,000 5,000 5,000 -

WNA 1.000.000 100,000 1.500.000 1.000.000 -

II.Retribusi di Bidang Palayanan Pencatatan Sipil adalah : NO PERISTIWA PENTING 1 Akta Kematian yg pelaporannya 0 s/d 30 hari 2 Akta Perkawinan yg pelaporannya 0 s/d 60 hari 3 Akta Perceraian yg pelaporannya 0 s/d 60 hari 4 Akta Pengesahan dan Pengakuan Anak yg pelaporannya 0 s/d 30 hari 5 Akta Ganti Nama yg pelaporannya 0 s/d 30 hari

WNI 10,000 300,000 300,000 50,000 -

WNA 50,000 600,000 1.800.000 150,000 100,000

Hadiah : Uang Tunai, Trophy, Sertifikat, Bingkisan Usia 3-6 tahun : casual merah putih pkl 11.00 WIB pkl 13.00 WIB SD Kelas 1-3 : batik casual SD Kelas 4-6 : casual merah putih pkl 13.00 WIB

S p o n s o r b y S AV E R O & www.facebook.com/batambelanjaonline

dan nakal," katanya usai sidang yang dipimpin Jack Johanis Octavianus SH MH. Logika hukum lain, tidak mungkin ada tindakan pelecehan seksual terjadi saat pelaku sedang menjalankan mobil. "Bagaimana bisa, pelecehan terjadi padahal pelaku membawa mobil," tambahnya. Atas tuntutan itu, kedua tim PH terdakwa Abdul Kadir SH dan Mulyadi SH memastikan akan menyampaikan nota keberatan. Dan ia berjanji untuk menguraikan berbagai keganjilan yang terungkap selama persidangan. Masih Ringan Sementara itu, Komisioner Komisi Pengawas dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kepri, Eri Syahrial mengatakan tuntutan yang disampaikan Jaksa sudah sesuai. Bahkan menurutnya, jika dikaji dari profesi pelaku yang seharusnya mengayomi dan melindungi korban, maka tuntutan 8 tahun tersebut masih terlalu ringan. " Kalau melihat profesi pelaku, rasanya tuntutan itu masih kurang," katanya. Karenanya, ia masih kurang puas dengan tuntutan jaksa. Makanya, ia berpendapat seandainya nanti putusannya dibawah dari tuntutan. Maka sepatutnya Jaksa ajukan banding. Sesuai kesepakatan para pihak, persidangan akan kembali dilanjutkan pada Kamis (21/11) mendatang dengan agenda pembelaan dari terdakwa. (ays)

Dari Halaman 9

PKDP Akan rinduan masyarakat Batam asal Pariaman akan hoyak tabuik yang dilakukan setiap bulan Muharram di kampung halamannya. Saat itu semua perantau pulang ke kampung ingin menyaksikan kemeriahan hoyak tabuik. Bagi yang memiliki cukup uang, pulang kampung tidak menjadi persoalan. Kerinduan mereka akan hoyak tabuik akan segera terobati. Tetapi bagaimana dengan mereka

yang tidak punya uang dan waktu untuk melihat hoyak tabuik di kampung, hoyak tabuik di Batam akan menjadi pengobat rindu. Ketua Panitia Eki Afdinal, hoyak tabuik merupakan budaya Pariaman yang disukai banyak orang. Saking banyaknya pengemar hoyak tabuik ini, jalan-jalan pun menjadi sulit dilalui. Ini bukti bahwa kegiatan tersebut begitu meriah dan berkesan bagi

lebih baik lagi. " Setelah lulus, mereka akan menjadi CPNS selama 2 tahun, gaji mereka disesuaikan sebesar 80 persen. Setelah menjadi PNS gajinya baru full 100 persen, "ujarnya. Menurut dia, mereka yang ikut ujian CPNS adalah mereka yang direkomendasi oleh kepala SKPD masingmasing. Meski demikian, pihaknya tetap melihat persya-

tam," ungkapnya beberapa waktu lalu. Pembangunan ruko oleh PT Kezia Graha Lestari di depan Perumahan Artha Guna Lestari banyak dikeluhkan warga. Karena, sejak pembangunan tersebut dilakukan, perumahan mereka menjadi rawan banjir. Saat ini, warga sengaja membiarkan pembangunan lima blok ruko oleh PT Kezia Graha Mas. Setelah bangunan tersebut selesai, pihak pengembang tidak juga membangun akses dan memperbaiki drainase maka ruko tersebut akan dirobohkan. " Kita lihat dulu sampai dimana pembangunan itu. Kalau nanti memang tak ada pembangunan akses jalan, terpaksa ruko tersebut kita hancurkan, biar rugi sekalian, karena kita sudah terlalu sabar," ujar Alfis, ketika itu. Ia menyebutkan, pembangunan ruko di kawasan itu sarat masalah. Konflik pihak pengembang dengan warga sekitar mengenai akses jalan yang tertutup akibat pembangunan ruko hingga kini belum ada penyelesaian. Padahal, pihak pengembang melalui kuasa hukumnya Hartono telah berjanji akan membangun akses jalan sebelum ruko dibangun. Janji PT Kezia Graha Mas tersebut terungkap saat pertemuan dengan tokoh masyarakat perumahan Artha Guna Lestari di Fasum perumahan itu beberapa bulan lalu. Pertemuan tersebut dihadiri Kapolsek Sagulung AKP Eddy Buce serta perwakilan dari Dinas PU

tapkan dalam APBD 2013 untuk 700 orang, " katanya. Kata Budi, setidaknya saat ini, ada sekitar 4 zona parkir yang terdapat diarea Batam.Yakni Zona I meliputi Batu Ampar dan sekitarnya, Zona II meiliputi Batam Centre dan sekitar, Zona III meliputi Batu Aji dan sekitarnya dan Zona IV meliputi Sekupang dan sekitarnya. " Dari 4 zona itu, setidaknya dalam satu tahun, untuk pendapatan asli daerah (PAD) Batam dari parkir, bisa mencapai Rp1 miliar, "ungkapnya. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Batam Zulhendri yang dikonfirmasi kemarin mengatakan penerapan parkir berlangganan masih dalam proses. Hal itu disampaikan Zulhendri setiap ditanya progres parkir berlangganan.

" Kami masih memprosesnya, saat ini, dishub sudah melakukan kerjasama dengan Samsat Provinsi Kepri dan kami juga masih menunggu kerjasama dengan pihak Polda Kepri, " katanya. Zulhendri mengatakan sistem pungutan parkir tahunan yang akan diterapkan kepada pemilik kendaraan adalah ketika mereka membayar pajak kendaraannya. Saat itu, Dishub memungut biaya parkir dari pemilik kendaraan. Cara tersebut dinilai efektif, karena sudah pernah dibuktikan di Provinsi Jawa Timur. " Nantinya, kami akan menerapkan parkir tahunan ketika masyarakat Batam membayar pajak kendaraannya. Yang pasti lebih cepat lebih baik, karena sistem di Jatim seperti itu dan sangat efektif, "pungkasnya. (byu)

Dari Halaman 9

Banyak Belajar menjadi Humas PN Batam, Thomas Tarigan SH MH. Namun demikian, ungkap Pria kelahiran Karo, 13 Januari 1968 ini, ada nilai positif yang sangat besar yang diperolehnya sejak menjadi Humas PN Batam. Salah satunya, dengan pekerjaan tambahan itu menjadi motivasi bagi dirinya untuk banyak belajar. "Paling tidak punya banyak kesempatan belajar perkara yang ditangani," ujar ayah tiga Putera ini. Motivasi belajar itu, terangnya, karena setiap saat ia berhadapan dengan Jurna-

Kota Batam Salimin. Hartono SH mengatakan akan secepatnya membangun akses jalan ke perumahan tersebut. Karena itu sudah menjadi kewajiban pengembang. Ada tiga point yang disepakati dalam pertemuan tersebut. Pertama, Dinas PU Kota Batam akan mengaspal jalan utama dari simpang Tahu Sumedang langsung menuju ke SMPN 21 Batam. Kedua, PT Kezia akan membangunan drainase dan membuat batu miring di sekitar proyek yang sedang dikerjakan. Dan ketiga, Dinas PU akan memagar kolam atau rawa yang terdapat di depan perumahan tersebut untuk keselamatan anakanak di kawasan itu. Namun janji-janji ter_sebut sampai sekarang ini hanya omong kosong saja. Reza, pegusaha advertising yang kini sedang mencari ruko untuk usahanya tidak tertarik membeli ruko yang sedang dalam sengketa. Ia menyebutkan, membeli ruko yang sedang bersengketa sama dengan menjatuhkan diri ke jurang yang dalam. Sengketa tersebut tidak hanya dalam bentuk kepemilihan tetapi juga terkait dengan lingkungan. " Kita berusaha itu ingin nyaman dan tenang. Dengan begitu klien akan senang melakukan transaksi di kantor kita. Tapi kalau tiap sebentar didemo warga, siapa yang tahan. Seberapa pun strategisnya lokasi ruko tersebut mendingan ndak usah ambil resiko deh," katanya. ***

Dari Halaman 9

Parkir Berlangganan sejak parkir berlangganan diumumkan sampai saat tidak jelas bagaimana tunjangannya. " Ya sampai saat ini, belum ada kejelasan terkait penerapan parkir tahunan dari Dishub Batam. Padahal ini kan mau akhir tahun 2013, "kata Budi yang ditemui, kemarin. Menurut Budi, penerapan parkir tahunan diharapkan bisa memberikan kejelasan kepada juru parkir yang sudah terdaftar. Saat ini, jumlah juru parkir yang terdata di serikat pekerja parkir (SPP) Kota Batam sebanyak 350 orang. Ia berpendapat, tidak hanya parkir tahunan saja yang tidak jelas, Dishub Kota Batam juga dinilai tidak maksimal dalam mengelola parkir. " Padahal, anggaran untuk jukir tahunan ini sudah dite-

ratan masing-masing peserta. Diantaranya, minimal 2 tahu tidak putus-putus kontraknya honor di instansi tersebut. " Di sini pesertanya benar-benar kami seleksi dan tidak ada titipan dari manapun. Yang diperbolehkan menjadi peserta adalah mereka yang sudah honor selama 1 tahun tak putusputus, " pungkasnya. (byu)

Dari Halaman 9

Izin Ruko DPRD dan Distako," katanya. Begitu juga dengan keberadaan ruko PT Kezia Graha Lestari, lanjut Jefry, jika masyarakat merasa dirugikan, maka Pemko Batam melalui Dinas Tata Kota (Distako) dan juga Badan Pengusahaan (BP) Batam, bisa meninjau ulang keberadaan ruko tersebut. Karena menurut dia, jika keberadaan bangunan baru menyebabkan kondisi lama terganggu, maka patut diambil satu kesimpulan telah terjadi kesalahan dokumen. Sehingga hukumnya wajib ditinjau ulang keberadaannya. Dalam hal PT Kezia, Jefry mengingatkan agar dokumen lingkungannya ditinjau ulang, karena ada protes dari warga yang sering terjadi banjir setelah bangunan ruko PT Kezia mulai dibangun. "Menjadi pertanyaan, kenapa Bapedalda bisa menyetujui dokumen lingkungannya, padahal bisa jadi drainasenya tidak sesuai," ungkap Politisi PKB itu. Selaku lembaga pengawasan, kata Jefry, ia juga bisa turun langsung melakukan sidak ke lokasi, bila ada laporan tertulis dari masyarakat yang ditujukan ke komisi III. Kadistako Batam Gintoyono Batong melalui Kabid Perizinanya, Tengku Zulkarnaen mengatakan seluruh izin dari PT Kezia Graha Lestari sudah terpenuhi. "Izin semua lengkap, apalagi kita hanya meneruskan IMB nya setelah kelengkapannya lengkap dari BP Ba-

masyarakat. " Nanti saya ke Pariaman, memperlajari bagaimana membuat tabuik dan apa saja alat-alatnya. Setelah itu, baru kegiatan tersebut digelar di Batam," katanya. Ia mengatakan untuk biaya kegiatan dan membuat tabuik diperkirakan menghabiskan anggaran Rp150 juta. Dana tersebut selain berasal dari bantuan pemerintah, juga sumbangan dari donatur. (sfn)

Dari Halaman 9

Hasil Ujian ikut ujian umum, "paparnya. Firman juga menambahkan, peserta ujian honorer K2 yang dinyatakan lulus akan berstatus CPNS dan menerima gaji 80 persen. Setelah status CPNS mereka berubah menjadi PNS maka gaji yang mereka terima baru 100 persen. Untuk itu, ia berharap, bagi yang lulus agar bisa meningkatkan kinerjanya dan

10

lis, yang selalu bertanya seputar perkara yang sedang ditangani PN Batam. " Kalau tidak belajar, apa yang mau disampaikan ke media," ungkap Pria yang hoby musik dan mancing ini. Apalagi menurut, Alumni S1 USU Medan dan Alumni S2 UNS Surakarta ini, keberadaan media merupakan patner yang harus saling mendukung. Sehingga ia selalu menyempatkan waktu ketika dimintakan tanggapan atau konfirmasi. " Kita tidak bisa menghindar, karena memang media adalah Patner yang saling

mengungtungkan," katanya. Hal yang sulit baginya, ketika ia dikejar oleh media tentang informai satu perkara, sementara apa yang ditanyakan tersebut masih rahasia. Maka ia harus pintarpintar mengkomunikasikannya dengan awak media. Karenanya, sejak ditunjuk menjadi Humas di PN Batam, ia mempunyai kesibukan yang lebih. Namun itu bukan berarti ia tidak mempunyai waktu buat keluarganya, karena faktanya setiap saat terutama hari libur ia berupaya berkumpul bersama keluarga tercintanya. (ays)


CMYK

Hukum dan Kriminal

Pelaku Pembunuhan Maria Belum Terungkap BATAM (HK) — Pasca tewasnya Maria Sui Mui (45) di kamar rumah kontrakan di Perumahan Green Land Blok E6 nomor 9, Batam, hingga saat ini polisi belum berhasil membekuk pelaku pembunuhan yang diduga teman dekat korban. Kapolsek Batam Kota, Kompol Suherman Zen mengatakan, pihaknya masih mengejar ZZ yang diduga melakukan pembunuhan terhadap karyawan asuransi Prudential ini. "Tim Reskrim sedang melakukan pengejaran terhadap ZZ. Dari sejumlah keterangan saksi, ZZ disebut sebagai pelaku pembunuhan terhadap Maria," kata Suherman, Selasa (12/11). Suherman memastikan bahwa, ZZ yang diduga melakukan pembunuhan terhadap Maria, saat ini sudah keluar dari Kota Batam. Kendati demikian, polisi terus melacak tentang keberadaan ZZ. Untuk mengungkapkan kasus ini, pihaknya tentu membangun kerjasama dengan pihak kepolisian di daerah lain, yang diduga sebagai tempat persembunyian ZZ usai melakukan aksi pembunuhan. Berdasarkan informasi di lapangan, mengatakan sekitar dua minggu sebelum kejadian pembunuhan,korban sudah sempat ribut sekitar jam 2 malam di rumah kontrakan tersebut. Keributan tersebut berpuncak masalah mobil toyota corona warna merah,dimana ZZ mengaku dia yang membelikan mobil untuk korban. sementara korban dah pernah mengatakan bahwa nyawanya terancam oleh ZZ. Akibat keributan, ZZ sempat diangkut kekapolsek untuk diamankan,namun tidak ditahan. "Sebelum korban dibunuh, saya sudah ingatkan anggota security agar memantau korban. Karna korban tinggal sendiri di rumah kostnya. Sedangkan anak korban sudah diungsikan tiga hari yang lalu."Ujar sumber tadi. (cw81)

PARIADI/HALUAN KEPRI

MARIA Sui Mui bersama ZZ, sebelum tewas dibunuh.

Rabu, 13 November 2013

11

Polda Libatkan Mabes Polri Ungkap Judi Online BATAM (HK) — Penyidik Polda Kepri melibatkan tim Mabes Polri bagian cyber crime, guna mengungkap aktor intelektual kasus judi online yang digerebek di Coin Centre, Sei Panas, Batam belum lama ini.

Pariadi Liputan Batam Selain itu, polisi juga bekerjasama dengan PPATK untuk mendalami aliran dana judi online terkait dugaan pencucian uang. Hanya saja, hingga saat ini penyidik belum memberikan keterangan secara rinci terkait aliran dana tersebut. Alasannya masih dalam tahap pengembangan. "Untuk pengembangan kasus ini, kami melibatkan tim Mabes Polri bagian cyber crime. Dan pihak Mabes Polri sendiri sudah kerjasama dengan PPATK, untuk menelusuri aliran dana jdu online ini. Apakah ada dugaan pencucian uang atau tidak, saat ini masih dilakukan pengembangan," jelas Wakadirkrimsus Polda Kepri, AKBP Helmi Kwarta Kusuma kepada Haluan Kepri, Selasa (12/11). Kasus judi online ini menjadi atensi bagi Kapolri Jendral Pol Sutarman. Saat berkunjung ke Polda Kepri, Sutarman menegaskan kasus judi online ini akan menjadi PR khusus bagi jajaran kepolisian untuk membongkarnya. "Kasus ini menjadi prioritas bagi jajaran Polri. Tentu ditangani secara serius dan terus saya pantau. Siapa aktor dibalik praktek ilegal ini," tegas mantan Kapolda Kepri ini. Menurutnya, untuk men-

gantasipasi tindak kejahatan yang menggunakan fasilitas dunia maya, kepolisian sudah ada tim tersendiri untuk menanganinya. Sehingga, ia tidak memberikan toleransi sedikitpun bentuk kejahatan ini terjadi. "Ada cyber crime yang menangani. Kita tunggu perkembangan kerja tim ini dulu," katanya menegaskan. Apakah praktek perjudian yang digerebek ini merupakan kegiatan yang terbesar di Asia? Sutarman tidak menjelaskannya secara pasti. "Saya tidak tahu," ujarnya sembari tersenyum. Terkait kasus ini, AKBP Helmi Kwarta Kusuma mengatakan, saat ini polisi hanya menetapkan satu orang yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) berinisial Iwn. Sementara dua orang lainnya telah ditetapkan sebagai tersangka masing-masing, H alias A dan K alias A. Sekedar diketahui, sejak dilakukan penggerebekan Polda Kepri sudah mengeluarkan daftar pencarian orang (DPO) terhadap tiga orang aktor intelektual dalam aktivitas judi online. Disamping itu, kepolisian juga melakukan pencekalan terhadap DPO ini agar tidak melarikan diri ke luar negeri.

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

KELANGKAAN GAS— Warga Batuaji, Batam berang dengan kenaikan harga gas elpiji 3 kg hingga Rp23 ribu. Kenaikan harga ini diduga karena belakangan terjadi kelangkaan gas elpiji 3 kg di agen-agen resmi. "Sudah dilakukan pencekalan ke Imigrasi. Agar ketiga tersangka tidak kabur ke luar negeri. Mereka juga sudah ditetapkan sebagai DPO," ujar Helmi belum lama ini. Selain itu, Polda Kepri juga sedang membidik enam orang petinggi di Kepri terkait bisnis judi terbesar di Asia yang telah beroperasi selama enam tahun itu. Dari hasil pengembangan ada nama yang santer disebutsebut jadi target penyidik Ditreskrimsus adalah Iwn. Selain Iwn,ada satu nama yang

disebut sebagai bos besar judi online beromset ratusan miliar itu. Keduanya sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) jajaran Kepolisian RI. Bahkan, Polda Kepri juga sudah melakukan pencekalan terhadap Iwn dan sang bos besar tersebut. Judi Sie Jie Digerebek Jajaran Polda Kepri kembali menggerebek di dua lokasi judi sie jie di wilayah hukum Polsek Lubukbaja. Polisi juga mengamankan 13 orang, berikut barang bukti berupa uang Rp9.172.000,

CMYK

dua unit sepeda motor, enam unit CPU, dua unit ponsel HP, kalkulator, resi bukti transfer ATM, buku rekapan, Selasa (12/11). Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono didampingi Wadir Reskrimum Polda Kepri, AKBP Toto Wibowo mengatakan, ke 13 orang yang diamankan itu, memiliki perannya masing-masing. Diantaranya ada yang sebagai pengelola, agen, koordinator, tukang catat. "Penggerebekannya dilakukan selama dua hari berturut-turut," ungkap Hartono. Lokasi yang menjadi tempat praktek perjudian ini, kata Hartono, salah satunya di komplek Perumahan Taman Kota Baloi Mas, Lubukbaja, Batam sekitar pukul 16.00 WIB. Tersangka yang diamankan diantaranya, AT, AF dan SM berperan sebagai pengelola atau agen penjual, AH dan MS selaku tukang kutip, FP sebagai pengawas dan pembukuan, PP sebagai pengawas, EK, PL, HP, BH, AR, AD selaku operator. Selain ke 13 tersangka, kata Hartono, penyidik Ditreskrum juga memeriksa lima orang berstatus saksi. Dari kelima orang saksi tersebut,baru sekedar dimintai keterangannya. Tidak tertutup kemungkinan tersangka akan bertambah dari 13 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka. ***


Lingga

Rabu, 13 November 2013

12

Ruang Belajar MDA SDN 029 Memprihatinkan LINGGA (HK) — Ruang belajar tambahan untuk Madrasah Diniah Awaliah (MDA) di SD N 029 Senayang Dusun Secawar memprihatinkan. Pasalnya, atap ruang belajar tersebut tiris dan bolong-bolong. Ruang belajar MDA tersebut dibangun melalui swadaya masyarakat dan secara bergotong royong enam tahun yang lalu, dengan dinding ruangan dan atapnya terbuat dari daun. Serta sejumlah meja yang ada, reot. Salah satu tokoh masyarakat Dusun Secawar, M Alip, mengatakan ruang belajar di SD N 029 Senayang awalnya cuma satu ruangan yang dibagi menjadi dua ruangan dengan triplek sedanya yang dibangun melalui Program Pembangunan Kecamatan. "Siswanya belajar dua jadwal, ada yang belajar pagi dan ada yang belajar siang. Karena ada tiga ruangan yang satunya ruang tambahan, saat ini ruang tambahan yang atap daun sudah bolong-bolong," ungkapnya, Senin (11/11). Dituturkannya, sampai saat ini

ruangan belajar di SD N 029 Senayang tersebut belum pernah tersentuh oleh dana APBD. Bahkan pihak dusun sudah mengusulkan pembangunannya melalui desa ke pemerintah. Namun, tahun 2012 yang lalu dengan alasan pemerintah mengalami defisit, jelasnya, pembangunan kelas tersebut tidak terlaksana, jelasnya. "Pembangunan saat ini di SD N 029 Senayang hanya pembanguan MCK saja," ungkapnya. Diketahui, akibat tidak adanya pelelangan pembangunan fisik di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga tahun 2013 ini, maka pembangunan fisik untuk SD n 029 Senayangpun tertunda. Mantan anggota DPRD Komisi III Kabupaten Lingga, M Nizar membenarkan bahwa sebelumnya Komisi III telah menganggarkan pembangunan ruang belajar tambahan untuk SD N 029. "waktunya mempet, tidak ada pelelangan fisik. Logikanya kontraktor tidak ada yang mau menerima pengerjaan, yang ada cuma MCK saja," ungkapnya. (put)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

ATAP BOLONG — Atap ruang belajar Madrasah Diniah Awaliah (MDA) SD 029 Senayang di Secawar bolong. Kondisi ini cukup memperihatinkan. Foto diambil Minggu (10/11).

DPRD Konsultasi ke Kemendagri Pipa Air Bersih Belum Dipasang LINGGA (HK) — Pipa air bersih di Dusun Secawar Desa Tanjung Kelit belum dipasang. Pipa masih bertumpukan dan warga sangat merindukan air bersih. Warga dusun Secawar masih kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Sehinga untuk memenuhi kebutuhan dasar untuk air minum saja warga Secawar harus menyeberang pulau yang jaraknya cukup jauh dari perumahan waraga. Di Secawar, hanya ada satu perigi.

Sampai saat ini, pipa untuk fasiltas air bersih bagi warga Secawar, belum dipasang oleh kontraktor pelaksana. Bahkan, tumpukan pipa masih tergeletak di lapangan dusun Secawar. Kepala Desa Tanjung Kelit, Bakhtiar, mengatakan bahwa sebenarnya warga Secawar sudah lama merindukan fasilitas air bersih. Bahkan dengan warga dusun Secawarpun sudah lama melakukan musyawarah untuk pe-

ngusulan kepada pemerintah. Hal itu sudah ditanggapi, namun belum dipasang oleh pihak kontraktor. "Pipa air bersihnya belum dipasang oleh kontraktor. Kita tidak tahu kenapa pipa itu belum dikerjakan," ungkapnya, Selasa (12/11). Semestinya, lanjut Bakhtiar pipa tersebut sudah dikerjaka. Karena pipa tersebut melalui dana APBD. Apalagi saat ini warga sangat merindukan

fasiltas air bersih, jelasnya. Karena belum dipasang tersebut, lanjut Bakhtiar, banyak warga yag mempertanyakan hal tersebut kepadanya. Sehingga ia mengharapkan instansi terkait meninjau langsung ke lapangan melihat kondisi yang ada, jelasnya. Sementara itu, tumpukan pipa untuk air b e rs i h t e r s e b u t m a s i h tergeletak. Bahkan, di sekitar pipa tersebut tidak terlihat papan plang proyek. (put)

SEJUMLAH pipa air bersih yang belum terpasang di Dusun Secawar. Sementara warga Secawar sangat merindukan air bersih. Foto diambil Minggu (10/11). NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

Terkait Kode Wilayah Singkep Selatan LINGGA (HK) — Komisi I DPRD Lingga, Bidang Hukum dan Pemerintahan melakukan konsultasi ke Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) dan ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), terkait kode wilayah Kecamatan Singkep Selatan yang hingga saat ini belum keluar. Nofriadi Putra Liputan Lingga

Wakil Ketua Komisi I DPRD Lingga, Zakaria mengatakan konsultasi ke Kemendagri dan BPK sangat penting untuk kelanjutan nasib Kecamatan Singkep Selatan yang belum lama diresmikan. "Tak hanya Komisi I, tapi juga ada tim dari instansi terkait, seperti Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Lingga, Asisten Pemerintahan dan juga dari unsur Kecamatan Singkep Selatan ikut konsultasi ke Kemendagri dan BPK. Kita ingin ada kepastian, terkait boleh atau tidaknya dialokasikan anggaran untuk Singkep Selatan,"kata Zakaria, Senin (11/11). Pihaknya tak sekedar konsultasi, tapi juga meminta keterangan tertulis dari Kemendagri dan BPK soal kode wilayah dan pengaturan soal alokasi anggaran. "Dengan keterangan resmi itu, baru diputuskan langkah terbaik tentang Singkep Selatan. Kalau diperbolehkan, ya dewan minta agar diusulkan anggaran untuk Singkep Selatan,"ujarnya. Sebelumnya, saat penyampaian Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran

(KUA PPAS) tahun 2014 di Kantor DPRD Lingga, Ketua DPRD Lingga, Kamaruddin Ali mengatakan, pihaknya tak mau mengambil resiko mengalokasikan anggaran untuk kecamatan baru yang belum ada kode wilayahnya. "Kode wilayah belum ada. Berarti belum terdaftar. Kalau dialokasikan, nanti bisa jadi temuan penyimpangan anggaran. DPRD akan disalahkan," katanya. Kata Kamaruddin, pihaknya bukan bermaksud tak memperhatikan kondisi masyarakat dan pembangunan di Singkep Selatan. Namun, aspek hukum harus lebih dikedepankan karena menyangkut anggaran APBD. Jadi sebelum ada kode wilayah, DPRD takkan posting anggaran ke sana. Walau pahit, tapi ini terpaksa kita lakukan," ujarnya. Soal kelanjutan nasib Kecamatan Selatan, politisi Golkar itu meminta SKPD terkait dan juga bekerjasama dengan DPRD Lingga cepat menyelesaikan masalah kode wilayah ini. Sementara untuk kelanjutan pembangunan di Singkep Selatan, katanya biar mengacu pada kecamatan induk, yakni Kecamatan Singkep. Sementara, Camat Singkep Selatan, Azwar mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi de-

ngan Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Lingga dan juga pihak terkait lainnya menyangkut masalah anggaran ini. "Kan multi tafsir, apakah betul dilarang mengalokasikan anggaran untuk kecamatan baru yang belum ada kode wilayah. Makanya kami konsultasikan dulu, dicari solusinya," kata Azwar, kemarin sore. Kata Azwar, ia sendiri telah mempertanyakan masalah ini pada anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait anggaran untuk kecamatan tanpa kode wilayah ini. Pihak BPK menyebutkan, tak ada masalah karena kecamatan baru dibentuk ada dasar hukumnya, yakni perda. Proses administrasi dan operasional kecamatan tetap bisa berjalan meski belum ada kode wilayah. Tapi BPK minta ada permohonan tertulis, jadi mereka bisa membuat jawaban tertulis untuk jadi rujukan. Kemendagri juga harus disurati Pemkab Lingga sehingga ada dasar hukum untuk mengambil kebijakan," ujarnya. Kecamatan Singkep Selatan terdiri dari dua desa, yakni Desa Marok Kecil, Resang dan Berhala. Singkep Selatan terbentuk bersama tiga kecamatan baru lainnya, yakni Singkep Pesisir, Selayar dan Lingga Timur. Kemdagri tak mengeluarkan kode wilayah Kecamatan Singkep Selatan tahun 2012 karena terkait status Pulau Berhala yang saat itu disengketakan Pemkab Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi dan Pemkab Lingga. (jfr)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Syahrial Anwar


Natuna

Rabu, 13 November 2013

13

Ribuan Peserta Ramaikan Pawai Ta’aruf MTQ VII RANAI (HK) — Ribuan Peserta dari 12 Kecamatan se-Kabupaten Natuna Ikut memeriahkan pembukaan acara Musatabaqoh Tilawatil Quran(MTQ) VII Tingkat Kabupaten Natuna Pembukaan Pawai Tersebut Secara Resmi di lepas oleh Bupati Natuna Drs H Ilyas Sabli,M.Si di Pantai Kencana ,Selasa (12/11). Hadir dalam acara pembukaan

pawai tersebut, yakni Wakil Bupati Natuna, Imalko.S.Sos, Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra, juga serta dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD, SKPD,FKPD dan Tokoh masyarakat lainnya. Dalam sambutannya Ilyas mengatakan, dalam MTQ VII kabupaten kali ini diharapkan dapat melahirkan kafilah yang religius di tengah masyarakat. Namun nuansa

agamis hendaknya selalu diciptakan oleh seluruh masyarakat sehingga pada gilirannya Kabupaten Natuna menjadi suatu daerah yang damai dan menyejukkan hati. Karena setiap individu saling berlomba mengimplementasikan substansi Al Qur’an dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Acara pembukaan pawai Ta’aruf yang dilaksanakan di lapangan

Pantai Kencana berlangsung sangat meriah karena mendapat respon positif dan antusias warga yang begitu besar.untuk menuju kabupaten natuna yang religius dan agamis. Sekitar 4 ribuan peserta pawai yang memeriah kan pembukaan MTQ VII Kabupaten Natuna. Dari dua belas kecamatan yang ada di Kabupaten Natuna ter masuk kafilah masing-masing kecamatan

dan para penghibur setiap kafilahnya. Pawai diawali dengan aktrasi Pencak Silat, tari-tarian, dan parade mobil hias yang bernuansakan islami.dan pawai terus diakhiri dengan arak-arakan para peserta dari pantai kencana menuju jalan Soekarno dilanjutkan menuju jalan soedirman dan finish di Pantai kencana.(rio)

PENCAK SILAT — Beberapa peserta pawai Ta’ruf melakukan atraksi pencak silat pada acara pembukaan MTQ VII 2013 tingkat Kabupaten Natuna, Selasa (12/11). FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

Kadisdukcapil Akan Dipanggil Paksa Karena Mangkir RANAI (HK) — Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Natuna, Jasman Harun, tersangka dugaan korupsi pengadaan alat-alat praktik dan peraga akan dipanggil paksa pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Ranai. Fathurrahman Liputan Natuna

Kajari Ranai, Josia Koni berharap tersangka Jasman Harun mengikuti semua proses hukum yang telah diatur dalam undangundang. Apabila tidak mengikuti proses tersebut, maka penyidik kejaksaan akan melakukan tindakan refresif. “Saya harap semua tersangka kooperatif dalam mengikuti proses hukum. Kalau panggilan ketiga tidak juga datang. Maka penyidik kejaksaan akan melakukan upaya paksa. Kita tidak akan berikan lagi toleransi, langsung kita tangkap,” tegas, mantan kasi Jampidsus Kejagung RI ini. Dari enam tersangka kata Josia, hanya Jasman Harun selaku pengguna anggaran (PA) merangkap pejabat pembuat ko-

mitmen (PPKom), saja yang tidak datang. Lima tersangka lainnya adalah, ketua panitia penerima hasil pekerjaan (PPHP) Agus Ferdinan, sekertaris PPHP Indrawadi, anggota PPHP Tasimun, direktur PT Segi Lima Group Asmadi, selaku kontraktor penyedia barang dan jasa, dan pemilik toko Suara Gembira, Kim Tjhiu alias Fredi Ferdianto. “Lima tersangka lainnya selalu kooperatif. Panggilan hari Rabu kemarin juga kelima limanya datang. Hanya Jasman saja yang tidak datang,” kata Josia. Josia menjelaskan, tiga alasan subjektif penyidik kejaksaan belum melakukan penahanan terhadap para tersangka, yang pertama, karena tidak akan melarikan diri, tidak menghilangkan barang bukti dan tidak akan mengulangi perbuatannya.

“Tapi kalau selalu mangkir. Penyidik punya hak untuk melakukan tindakan refresif. Karena dikhawatirkan tersangka melarikan diri,” tegas, Josia. Jasman Harun cs, ditetapkan menjadi tersangka oleh kejari Ranai, Bulan Juli lalu, karena diduga korupsi pengadaan alatalat praktik dan peraga olah raga untuk seratus sekolah sebanyak 26 item. Anggaran sebesar Rp 4,4 miliar yang bersumber dari APBD Perubahan Natuna, tahun anggaran 2011. Dibelanjakan tidak sesuai spesifikasi dalam kontrak, namun dianggap baik dan lengkap oleh panitia penerima barang. Para tersangka kata Josia, akan dikenakan pasal 2 dan pasal 3 jo pasal 18 undang-undang nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Sebagaimana diubah undang-undang nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan undang-undang nomor 31 tahun 1999. “Para tersangka akan kita jerat pasal 2 dan pasal 3. Dengan ancaman hukuman penjara diatas 20 tahun. Kita akan tuntut hukuman tinggi, biar ada efek jera bagi para koruptor,” pungkasnya.***

DOK

PANTAI Tanjung merupakan salah satu objek wisata yang ramai dikunjungi warga setiap hari libur.

DPRD Minta Komitmen Pemerintah Amankan Laut RANAI (HK) — Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra mengatakan, sangat mendukung langkah kebijakan Bupati Natuna, Ilyas Sabli yang telah melakukan kerjasama (MoU) dengan Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) untuk membangun pangkalan pengawas kapal pencari ikan. Menurut Hadi Candra, saat ini memang untuk pengawasan laut di Natuna sangat minim sekali, dan dampaknya terlihat dengan seringnya terjadi pencurian ikan (ilegal fishing) oleh pihak luar. Hadi Candra juga, siap mendukung kebijakan Bupati yang

diharapkan PSDKP bisa membantu petugas dalam penyediaan logistik saat berpatroli di Natuna. “ Saya mendukung sekali kalau kapal patroli bisa stay di Natuna. Malah yang saya harapkan kapal patroli bisa berkeliling setiap mingu ke kecamatan di pulau-pulau yang ada di Natuna. Hari ini kepulau Laut, menyusur ke Seluan, Midai, Subi, Serasan keliling, agar aktivitas di laut terpantau, jadi terus ada kontrol dan komunikasi,” papar Hadi Candra, Sabtu (9/11) di kediamannya. Menurut Candra, dengan rutinitas patroli yang dilakukan,

lambat laun akan membuat kapal pencuri ikan berpikir ulang untuk mencuri ikan di Natuna,” sambungnya. “Saya siap dukung, kalau perlu kita dorong Bupati untuk menyiapkan anggaran Rp2 miliar sampai Rp 4 miliar untuk kebutuhan operasionalnya. Dari pada kita harus kehilangan triliunan dari pencurian ikan ini. Saya juga setuju Bupati untuk membuat aturan ikan tidak boleh dibawa keluar dan harus dikelola di Natuna oleh kapal yang sudah berijin. Tapi kita juga harus menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung itu,” tandas politisi Golkar ini.

Untuk itu, Hadi Candra berharap kepada Bupati untuk serius menindaklanjuti kerjasama yang telah disepakati bersama tersebut. Dalam perjanjian tersebut Pemkab Natuna akan menyiapkan lahan, sementara pemerintah pusat menyiapkan anggaran untuk membangun dermaga pangkalan kapal patroli pengawas perikananan di Kabupaten Natuna. “Nanti akan saya tanyakan dalam rapat, jangan hanya bicara di media saja, tapi perlu di inplementasikan. Saya berharap komitmennya dijalankan sesuai yang telah disepakati bersama, “ pungkasnya. (tur)

Penemuan Mayat Gemparkan Warga RANAI (HK) — Warga Kelarik Kampung Air Mali RT 01 RW 04, Kecamatan Bunguran Utara, Natuna digemparkan dengan penemuan sosok mayat yang diduga korban bunuh diri, Rabu (6/11). Duda bernama Udin Jaya (30) ini, diduga nekat mengahkhiri hidupnya dengan menenggak racun rumput jenis ramason, menyusul di samping tubuh korban ditemukan satu botol ramoson ukuran satu liter. Menurut warga setempat, korban

ditemukan Jamal (60) yang merupakan ayah korban di rumahnya Kampung Air Mali sekitar pukul 14.00 WIB. Kondisi korban saat ditemukan masih bernyawa, langsung dilarikan ke puskesmas dan dari mulut korban mengeluarkan busa. Namun karena banyaknya racun untuk mematikan rumput yang diminum, korban tidak tertolong lagi, sekitar pukul 22.00 WIB korban meninggal di Puskesmas Bunguran Utara. Kapolpos Kecamatan Bungu-

ran Utara, Aiptu Widodo mengatakan, berdasarkan keterangan dokter di puskesmas, korban memang menenggak ramason terlalu banyak sehingga sulit tertolong lagi. “Memang ditempat kejadian, kami temukan botol ramason ukuran satu liter. Tapi cairan tersisa sekitar setengah liter lagi. Dulu pernah kejadian yang sama, dua sendok saja sudah lewat, karena ramason ini cairan keras mematikan rumput,” kata Widodo dihu-

bungi, Kamis (7/11). Menurut Widodo, berdasarkan keterangan warga setempat, diduga korban nekat mengakhiri hidupnya karena memikul beban dan tekanan batin setelah bercerai dengan istrinya. Ditambah setelah bercerai, korban juga berencana menikah lagi, namun sepertinya belum terwujud. “Kemungkinan faktor keluarga. Korban juga menuliskan surat, minta maaf sudah menelantarkan kedua anak dan keluarganya,” tandasnya.(tur)

Bupati Setuju Pemekaran Wilayah RANAI (HK) — Bupati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, pihaknya tidak keberatan dengan akan dibentuknya Kecamatan Subi, Midai, Serasan Induk dan Serasan Timur (SMS) untuk dimekarkan menjadi sebuah kabupaten, kalau memang untuk percepatan pembangunan, dan menjaga pulau perbatasan. “ Saya pada prinsipnya setuju, kalau itu memang bisa mempercepat pembangunan, meningkatkan kesejahteraan, dan demi menjaga daerah terluar,” ujar Ilyas Sabli. Tetapi Ilyas meminta pengertian dari masyarakat untuk memberikan kesempatan dirinya untuk bisa berembuk dengan semua kalangan terkait aturan, pembagian wilayah, hak dan kewajiban. Untuk itu, Ilyas mengaku dalam waktu dekat sudah mengagendakan waktu untuk mengadakan musawarah besar (Mubes) guna membahas hal tersebut setelah pengesahan APBDP 2013. “Saya ini kan kepala daerah, bukan pemegang saham atau

owner (pemilik) daerah ini. Semua harus dimusyawarahkan. Natuna ini milik kita semua, milik masyarakat Bunguran, milik Pulau Tiga, Pulau Laut, Serasan, ya yang 12 kecamatan ini. Jadi masyarakat harus mengetahui. Bagaimana pembagian batas wilayah titik kordinatnya, pembagian hasilnya, semua harus jelas. Jangan sampai ada masalah dikemudian hari,” papar Ilyas, Senin (11/11) di kediamannya. “Mubes ini bukan untuk menjegal, justru untuk membahas apa yang perlu disepakati terkait pengaturan kedepan kalau memang jadi dimekarkan. Pada prinsipnya nga ada masalah,” tandasnya. Ilyas juga mengaku tidak keberatan jika kelak Pemkab Natuna harus mengikuti aturan untuk membantu anggaran daerah otonomi baru (DOB) selama 2 tahun. “Tidak ada masalah. Selama ini juga kan setiap tahun setiap kecamatan kita anggarkan. Begitupun untuk anggaran Pilkadanya akan kita bantu,” pungkasnya. (tur) Editor: Niko, Layouter: Syahril


CMYK

Rabu, 13 November 2013

CMYK

14

Thomas Suprapto Targetkan BPP BATAM (HK) — Calon legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau asal Partai Golkar di daerah pemilihan Kepri IV, Thomas Suprapto menargetkan bisa meraih suara sebanyak Bilangan Pembagi Pemilih pada Pemilu 2014 mendatang. Ia optimis target itu tercapai.

R Ghafur Liputan Batam

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

ANIS BERKELAKAR — Presiden PKS, Anis Matta LC berkelakar dengan sejumlah tokoh Sulawesi Selatan Batam dan petinggi PKS Kepri di sela-sela Konsolidasi Kader dan Simpatisan PKS Kepri beberapa hari lalu. Kader PKS Kepri, Abdurrahman dan Aris Hardi Halim dan Abdul Rahman, larut dalam situasi santai tersebut.

"Kita bersama tim tidak mau setengah-setengah lah," ungkap Thomas ketika disinggung optimistisnya dalam menghadapi Pemilu 2014 mendatang. Daerah Pemilihan Kepri IV itu sendiri terdiri dari Kecamatan Batuampar, Bengkong, Batamkota dan Lubukbaja. Total Bilangan pembagi pemilih di dapil yang mengkaver empat kecamatan itu mencapai 28 ribuan. Artinya, jumlah DPT di daerah ini sekitar 280 ribu. Thomas mengatakan, untuk meraih target itu pihakn-

ya dibantu tim sukses, jaringan dan blusukan ke jantung suara. Bersama tim kata Thomas, pihaknya mengajak pemilih untuk bersama-sama mengawal konsep button up (aspirasi dari bawah) yang menjadi konsep politik dan Partai Golkar. "Jadi apa yang menjadi aspirasi masyarakat nantinya akan menjadi agenda perjuangan saya bersama rakyat. Kita mau, kebijakan yang dihasilkan pemerintah itu menjadi kebajikan bersama," kata Ketua Komite SMA Yos

Sudarso ini. Pria kelahiran Tanjungbalai Karimun ini pun mengaku nyemplung ke politik karena merasa terpanggil. Ia melihat banyak kebijakan pemerintah yang dihasilkan belum maksimal untuk kebajikan bersama. "Ini yang mendorong saya concern di pentas politik," kata pria yang mengawali karir sebagai guru ini. Berkat keuletan dan kerja kerasnya, Thomas saat ini telah tampil sebagai figur yang sukses. Setelah menjalani profesi sebagai guru selama empat tahun, Thomas pun mencicipi dunia usaha. Ia meniti karir sebagai kontraktor dan developer. Belakangan Thomas j u g a men-

dirikan Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Lewat BPR, Thomas bercita-cita ingin membantu para usaha kecil dan menengah untuk mendapatkan modal dan mengembangkan usahanya. "Saat ini, saya ingin menjalani hidup bisa memberi manfaat bagi sesama," tutupnya. ***

Thomas Suprapto

Irman Keberatan DPD Dibilang Pelengkap MATARAM (HK) — Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman menolak jika dikatakan DPD hanya berfungsi sebagai pelengkap. Menurut dia, penyebutan tersebut tidak tepat karena DPD merupakan lembaga negara yang dipilih langsung

oleh rakyat. "Lembaga ini legitimate. Sudah ada perbaikan dari tahun ke tahun meski belum sebagaimana seharusnya," ujar Irman usai memberi kuliah umum di Universitas Mataran, Nusa Tenggara Barat, Selasa (12/11).

Ia mengatakan kewenangan DPD direduksi sebelum Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD dan DPRD direvisi Mahkamah Konstitusi (MK). Irman menambahkan putusan MK mengembalikan roh

keputusan daerah kepada DPD. Untuk mendudukkan fungsi legislasi DPD sesuai UUD 1945, pada 14 September 2012 DPD menyampaikan permohonan uji materi atas UU MD3 dan UU P3. Selain DPD, pada 11 Oktober 2012 sebanyak 56 orang

yang tergabung dalam koalisi warga juga melakukan hal yang sama. Hasilnya, pada 27 Maret 2013 MK memutuskan kedudukan DPR, Presiden dan DPD sejajar. Pada 29 April, pimpinan DPD telah melakukan pertemuan dengan pimpinan MPR

untuk menginformasikan hasil putusan MK. Sedangkan pertemuan dengan pimpinan DPR belum terlaksana. Lebih lanjut ia menilai DPD sebagai lembaga majelis tinggi perlu diberi kewenangan penuh layaknya sistem dua kamar. Ia mencontohkan peran

CMYK

lembaga sejenis seperti di Australia dan Jepang. "Tapi DPD ini kan usianya baru lepas balita, baru sembilan tahun. Lalu, peran DPD dipacu untuk menyamai DPR yang sudah berusia 68 tahun. Ini proses jangka panjang," katanya. (rol)

Editor : R Ghafur Layouter: Syahrial Anwar


Pendidikan

Rabu, 13 November 2013

Fungsi Hidung dan Bagian Hidung Manusia FUNGSI dan bagian-bagian hidung manusia mempunyai beberapa bagian. Hidung terdiri atas dua bagian, yaitu lubang hidung dan rongga hidung. Rongga hidung terbentuk dari tulang hidung dan tengkorak. Pada rongga hidung terdapat selaput lendir atau membran mukus dan

rambut halus yang disebut bulu hidung atau silia. Bulu hidung dan selaput lendir berguna untuk menyaring kotoran yang masuk hidung bersama dengan udara pernapasan. Kotoran tersebut dapat berupa debu, kuman, dan cairan. pernahkah kamu bersin? Jika lubang

hidung kemasukan suatu kotoran, maka selaput lendir akan terangsang sehingga menimbulkan rasa geli. Oleh karena itu, terjadilah bersin sehingga kotoran akan terbawa keluar. Di rongga hidung bagian atas terdapat sel-sel reseptor atau ujung-ujung saraf

pembau. Ujung-ujung saraf pembau ini timbul bersama dengan rambut-rambut halus pada selaput lendir yang berada di dalam rongga hidung bagian atas. Pernahkah kamu sakit flu? Saat menderita flu, dapatkah kamu mencium bau dengan baik? Tentu saja kamu tidak dapat membau dengan baik. Mengapa demikian? Karena selaput hidung yang

15

membengkak dan berlendir menyebabkan indra pembau tertutup oleh lendir. Akibatnya, indra pembau tidak dapat menerima rangsang bau dengan baik. Jika kamu sakit flu, maka apa yang akan kamu lakukan agar hidungmu dapat berfungsi normal kembali. Ya kalau untuk itu, kamu harus minum obat, atau minum air hangat. (education)

RA se Batam Gelar Zikir Akbar "Membiasakan Mengucapkan Kalimat Toyyibah..." BATAM (HK) — Sekitar 4.000 anak anak dari Raudhatul Athfal (RA) se Batam mengikuti zikir akbar dan Shalat Dhuha bersama yang dipusatkan di Masjid Agung, Batam Centre, Selasa (12/11). Yuyun yang juga Kepada Fery Heriyanto RA Alhidayah, Baloi Indah Liputan Batam

"Kita ingin, dalam kehidupan sehari-harinya, anakanak terbiasa mengucapkan kalimat toyyibah dan asmahul husna. Pada masa-masa emas anak-anak inilah kita bisa memberikan pelajaran agama kepada mereka. Ini dapat menjadi pondasi saat mereka beranjak remaja nantinya," ucap Ketua Pelaksana Zikir Akbar dan Shalat Dhuha Raudhatul Athfal (RA) se Batam, Yuyun Hendrayani SAg, yang diadakan di Masjid Raya, Batam Centre, Selasa (12/11). Di sela-sela acara yang diikuti oleh lebih 4.000 peserta itu, Yuyun mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan oleh Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kota Batam itu merupakan program tahunan IGRA. "Ini telah tahun kelima kita selenggarakan. Dan alhamdulillah kegiatan ini mendapat respon besar dari orang dan wali murid," ucap Ketua IGRA Kota Batam ini.

mengungkapkan, pendidikan yang pada anak-anak dalam usia emas tidak hanya ditujukan untuk peningkatakan motorik dan pengetahuan mereka, namun ada juga kegiatan-kegiatan yang mampu memberikan kesan mendalam pada mereka khususnya untuk hal-hal yang bersifat keagamaan. "Zikir akbar dan shalat dhuha seperti ini, contohnya. Kita kumpulkan mereka dalam satu kegiatan besar. Apa yang pernah mereka pelajari di sekolah, kita ulang dalam kegiatan ini. Kita bimbing mereka untuk bisa mengucapkan kalimat-kalimat toyyibah dan asmahul husna. Kita budayakan mereka untuk mengucapkan kalimatkalimat seperti itu. Muaranya, ketika beranjak besar, mereka terbiasa mengucapkan kalimat-kalimat kebesaran Allah SWT," ujar Yuyun lagi. Diterangkannya, sejak awal kegiatan itu diseleng-

garakan, acara telah dilakukan di sejumlah tempat di Batam. "Pada 2008 lalu atau yang pertama kegiatan dilaksanakan di Masjid Raya ini. Demikian pula yang kedua. Penyelenggaraan ketiga diadakan di Masjid Suka Jadi, keempat di Nurul Iman, Batamindo, dan yang sekarang di sini (Masjid Raya)," jelasnya. Selain kegiatan tahunan seperti itu, ujar Yuyun, ada kegiatan lain yang diselenggarakan seperti, Pekan Anak Shaleh, Manasik Haji, Zikir Guru IGRA, dan lainnya. "Acara Pekan Anak Shaleh akan diselenggarakan pada Januari 2014 nanti. Begitu juga Manasik Haji dan Zikir Guru IGRA. Kita ingin syiar Islam selalu rutin kita selenggarakan dan berkembang di tengah masyarakat," terangnya lagi. Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.00 WIB, tersebut, acara dipandu oleh ustadz Chandra. Ustadz kondang Kota Batam itu memandu anakanak untuk mengikuti setiap kalimat-kalimat toyyibah. Tak jarang, ustadz Chandra memberikan "improvisasi" lewat lagu-lagu yang syairnya digubah dengan kalimat-kalimat keagamaan. Bahkan tidak sedikit orang tua dan wali

DERMAWAN/HALUANKEPRI

ZIKIR AKBAR — Murid-murid RA se Batam mengikuti Zikir Akbar dan Shalat Dhuha RA se Batam di Masjid Raya, Selasa (12/11).

murid yang mendampingi anak-anaknya, juga ikut melafalkan kalimat-kalimat asmahul husna yang dipandu ustadz Chandra. "Alhamdulillah, anakanak semangat, juga orang tua, wali murid, dan guru-

guru mereka. Kita pantas dukung ke giatan seperti ini," ujar ustadz Chandra usai kegiatan. Sementara Yayah, Kepala RA Al Rahmah, Nongsa, juga mengatakan hal senada. Menurutnya, kegia-

tan yang juga dalam rangka menyambut 1 Muharram 1435 H itu, sangat memberi dampak positif bagi anakanak. "Sangat baik bagi anak-anak. Berkumpulnya mereka dan melafalkan kalimat-kalimat kebesaran Allah SWT secara bersa-

ma-sama, akan membawa kesan dalam hidupnya. Insya Allah akan selalu dikenangnya. Kesan inilah yang di h arapkan melekat dan tetap dibudayakan dalam kehidupannya nanti," kata Yayah mengakhiri pembicaraannya. ***

2014, Siswa SMAN 1 Batam Masuk Pagi

Profil Guru

Lokal 3 Lantai Segera Beroperasi

Menjadi Guru karena Panggilan Hati

SEKUPANG (HK) — Me- dikarenakan lokal tersedia masuki tahun 2014 men- sangat terbatas. "Yang datang, rombongan belajar kelas masuk pagi itu ada(rombel) di SMAN 1 Ba- lah, kelas XII, terdiri dari 7 tam bakal masuk pagi se- kelas masing-masing kemua. Hal ini dikarenakan las IPA ada 5 lokal, dan kelokal yang sedang disiap- las IPS ada 2 lokal. Begitu kan berlantai III sudah se- pula untuk kelas XIII sama l e s a i d i b a n g u n , d e n g a n memiliki 7 lokal kelas, dikapasitas sebaantaranya 5 lokal nyak 13 lokal. Dana kelas IPA, dan 2 pembangunan lokal lokal lagi kelas tersebut bersumber IPS," ujarnya. dari APBD sebesar Ia memangku Rp3,5 milliyar. untuk kelancaran "Demikian diproses belajar mekatakan Humas ngajar (PBM) dengSMAN 1 Bata, Manan sistem kelas siazeli Awal kepada ng ini berjalan lanHaluan Kepri, car. Namun disaManzeli Selasa (12/11). darinya kurang efek"Pastinya pihak sekolah tif seperti kelas pagi, bisa tau berapa dananya, yang membuat anak didik kurang s a y a b a c a d i p a p a n bersemangat karena cuaca pengumuman s e k i t a r panas dan lelah. Meski demikurang lebih RP3,5 mili- kian, anak didik terlihat yar itu. Kita mengucapkan serius ketika guru meneterima kasih banyak, ke- rangkan, apalagi pola kurangan lokal telah ter- menggunakan pola Kurikuatasi di SMAN 1 Batam," lum 2013 membuat anak ucapnya. aktif terus. Menurut pria yang akSementara pembangurab dipanggil Awal ini, un- nan lokal baru yang dimutuk kelas XI saat ini ber- lai sejak bulan April lalu jumlah 8 lokal diantara- saat ini sudah hampir 80 nya 6 lokal merupakan ke- persen hasilnya. Dipastilas IPA dan 2 lokal lagi ke- kan target pembangunan las IPS. Namun semuanya 180 hari kerja bisa tercamengunakan kelas siang pai sesuai rencana diguna-

Konsultasi Pendidikan

Isel Sariandi,S.Pd, Guru SMPN 28 Batam

BATAM (HK) — Berangkat dari profesi wartawan ternyata tidak menyulitkan Isel Sariandi dalam menekuni dunia pendidikan. Justru sebaliknya, Isel berfikir antara jurnalis dengan guru adalah dua profesi yang sama karena sama-sama bertujuan untuk mencerdaskan masyarakat. Bedanya hanya dari sisi ruang dan waktu. Di kalangan wartawan di Batam mungkin sosok Isel sudah tidak asing lagi karena selain pernah aktif di salah satu media lokal di Riau dan Batam, Isel juga sem-

SUCI/HALUAN KEPRI

LOKAL baru milik SMAN 1 Batam hampir rampung dikerjakan. kan Januari 2014 mendatang. "Alhamdulillah Desember nanti pembangunannya sudah siap, dan Januari 2014 sudah bisa ditempati," jelasnya. Seraya

Diasuh : R Dewi Novita K, SPSi PSi Psikologi Anak BAGI siswa, guru dan orang tua yang merasa punya pertanyaan seputar psikologis tentang pendidikan anak, bisa dikirim langsung melalui handikahandika@yahoo.co.id atau SMS melalui 0812538744/081277177598. Insya Allah, R. Dewi Novita Kurniawati, S.Psi, S.Psi akan memberikan solusi bagi permasahan yang dihadapi. Namun dengan catatan sertakan data diri yang lengkap. Hal ini untuk mempermudah dalam pemantauan perkembangan terhadap permasahan yang dihadapinya.

mengatakan saat ini jumlah lokal dimiliki SMAN 1 Batam keseluruhannya sebanyak 26 kelas bersama dengan kelas yang baru di bangun itu. (cw75)

Isel Sariandi

Tanya HALO bu Novi apa kabar, bu saya mau tanya apakah penting pendidikan sek diberikan pada siswa dan bagaimana cara menyampaikannya biar tidak tekesan porno dan pulgar. Atas jawabannya saya ucapkan terima kasih. Nurhayati Guru SD 081364016xxx Jawab TERIMA kasih bu atas smsnya di sampaikan pada rublik kami ini. Baik ibu akan saya berikan pemaparan singkat. Pendidikan seks yang tepat sangatlah diperlukan agar para siswa memiliki kesadaran menganai bagaimana cara menjaga dan mengupayakan keamanan diri atas berbagai ancaman kejahatan seksual yang dapat saja hadir dari luar. Sejak anak usia dini, penting memberikan edukasi seks, misalnya dengan cara menanamkan rasa malu ketika ‘buang

pat menjadi pegawai honorer di Pemerintah Kota Batam. Lebih kurang empat tahun dari tahun 2005 sampai 2009 Isel bertugas di bagian Humas Pemko Batam yang notabene setiap hari bersentuhan dengan para wartawan yang meliput berita di lingkungan Pemko Batam. "Tamat kuliah saya sempat mengajar di MAN 2 Pekanbaru selama setahun. Namun sejak tahun 2000 saya menjadi wartawan di koran Riau Mandiri hingga tahun 2004. Pengalaman menjadi wartawan ini membawa banyak perubahan dalam diri saya," papar alumni Universitas Riau jurusan Sejarah tahun 1998 ini. Sebagai seorang sarjana pendidikan, Isel ingin mewujudkan cita-cita yang sejak kecil Ia impikan yakni menjadi seorang guru. Karena itu, ketika ada kesempatan mengikuti test

CPNS tak disia-siakannya. Dan akhir tahun 2009, bapak tiga anak ini dinyatakan lulus PNS dan ditempatkan mengajar menjadi guru di SMPN 28 Batam yang saat itu baru berdiri. Isel punya alasan mengapa cita-citanya menjadi guru. Keinginan menjadi guru itu tercetus ketika dirinya masih duduk di bangku sekolah dasar. Ketika itu jarak antara sekolah dan rumahnya sangat jauh sementara sarana transportasi tidak ada. Dirinya harus berjalan kaki sejauh 10 KM untuk sampai di sekolah. Kini, Isel sudah enjoy menjalani profesinya sebagai guru mata pelajaran IPS. Meski sibuk dengan kegiatan di sekolah namun Isel masih punya obsesi ingin membagikan ilmu jurnalistiknya kepada anak didiknya dengan membuat buletin atau majalah sekolah. Karena Isel melihat, anak-anak zaman sekarang memiliki kesempatan yang luas dalam mengupdate setiap perkembangan informasi. Dan itu merupakan modal awal bagi seorang penulis. (men)

hajat' di sembarang tempat, dan etika toilet training yang tepat. Selanjutnya, hal itu disambung lagi dengan pendidikan seksual yang memiliki tingkatan lebih tinggi, misalnya menumbuhkan kesadaran mengenai perubahan organ tubuh dan pemahaman yang tepat bagi anak pra remaja. Nah pada masa remaja awal, siswa sebaiknya mendapatkan edukasi seksual berupa pemahaman mengenai perubahan fisik pada pria dan wanita, serta cara untuk menjaga kesopanan dalam berpakaian, sehingga siswa memahami upaya bagaimana mewujudkan keamanan dirinya, agar tidak menjadi korban pelecehan seksual, memiliki kualitas kesehatan kejiwaan yang bagus, sehat, dan ideal. Pada muaranya, pendidikan seksual di sekolah memang sangat perlu untuk direncanakan, dikawal, diperhatikan, dan direalisasikan secara bijak. Sekolah harus mengemas pendidikan dalam aspek ini bukan sebagai sebuah pelajaran yang tabu, melainkan sebagai pelajaran yang mampu memberikan pemahaman kepada remaja, mampu memberikan bekal sikap positif dalam kehati-hatian dalam menjaga diri, dan lain sebagainya. Sekian semoga bermanfaat.

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment , Layout: M Fahrullazi


CMYK

16

Rabu, 13 November 2013

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH menyalami ibunda almarhum jamaah haji yang meninggal usai menunaikan ibadah haji.

ANAK Keluarga almarhum jamaah haji menyalami Walikota Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH.

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH berbincang dengan keluarga almarhum jamaah haji.

Lis Santuni Keluarga Jamaah Haji yang Meninggal TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengunjungi kediaman Almarhum H Muhammad Salim Syamrudin bin Syamsudin, salah seorang jamaah haji asal Tanjungpinang yang meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji di KM 7,

Tanjungpinang, Rabu (6/11). Dalam kunjungannya, Lis memanjatkan doa agar almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT. Turut hadir Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Tanjungpinang Marwin Jamal, Kabag Kesra Pemko Tanjungpinang Jofrizal

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH menyalami keluarga jamaah haji.

dan jajaran perwakilan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA). Selain ke rumah almarhum H Muhammad Salim Syamrudin bin Syamsudin, Lis dan rombongan juga mengunjungi kediaman jamaah haji asal Tanjungpinang bernama H Suarlis Rusli bin Rusli di

Jalan Sultan Mahmud yang juga meninggal dunia usai menunaikan ibadah haji. Rombongan disambut hangat pihak keluarga. Seperti diketahui, jamaah haji asal Kota Tanjungpinang yang tergabung dalam Kloter VII telah sampai di Tanjungpinang dua pe-

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH menyantuni keluarga jemaah haji asal kota Tpi yang meninggal di mekah.

kan lalu. Dari 207 jamaah haji asal Tanjungpinang, satu orang meninggal dunia di tanah suci yakni H Muhammad Salim bin Samsudin (78) dan dimakamkan di Kota Mekah. Para jamaah haji juga mendapat kenang-kenangan dari Pemerintah Arab Saudi beru-

pa 10 liter air zam-zam dan souvenir dari Gubernur Kepri berupa sajadah dan makanan ringan serta sertifikat penghargaan. Narasi : Rudi Yandri Foto : Al Awai Pemko Tanjungpinang

WALIKOTA Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH menyantuni keluarga jemaah haji yang meninggal setelah kembali ke Batam.

Pemetaan Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Bagian ORTAL Sekdako Tpi Gelar Sosialisasi TANJUNGPINANG (HK) —Bagian Organisasi dan Tatalaksana (Bagian ORTAL) Sekretariat Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Pemetaan Program Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kegiatan tersebut diselenggarakan selama dua hari mulai tanggal 10 hingga 11 Oktober 2013, yang dibuka secara resmi oleh Walikota Tanjungpinang yang diwakilkan dengan Staf Ahli Walikota Tanjungpinang Abdul Kadir Ibrahim, Kamis (10/10) di Hotel Sampurna Jaya Tanjungpinang. Hadir sebagai peserta antara lain utusan dari Badan, Dinas, Kantor, Bagian, Sekretariat DPRD, RSUD, Kecamatan dan Kelurahan di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang, serta menghadirkan narasumber berasal dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk menciptakan birokrasi pemerintah yang profesional dengan karakteristik adaptif, berintegritas, berkinerja tinggi, bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme, mampu melayani publik, netral, sejahtera dan berdedikasi, memegang teguh nilai-nilai dasar dan Kode Etik Aparatur Negara, serta memetakan kondisi riil area perubahan yang menjadi tujuan reformasi birokrasi yang meliputi seluruh aspek manajemen pemerintahan, seperti organisasi dan tatalaksana, peraturan perundang-undangan, SDM aparatur, pengawasan, akuntabilitas, pelayanan publik, serta pola pikir (mind set) dan budaya kerja (culture set) aparatur. Foto : Bagian ORTAL Narasi : Rusmadi

STAF Ahli Walikota Tanjungpinang Abdul Kadir Ibrahim.

KABAG ORTAL Kota Tanjungpinang Samsudi.

WALIKOTA Tanjungpinang H. Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul.

PESERTA sosialisasi serius mengikuti kegiatan.

PAPARAN materi sosialisasi oleh Kabag ORTAL Samsudi.

PAPARAN materi oleh narasumber dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

KABAG ORTAL Kota Tanjungpinang Samsudi, Abdul Kadir Ibrahim dan nara sumber.

KABAG ORTAL Samsudi dan narasumber, serta panitia sosialisasi.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Rabu, 13 November 2013

17

Diskusi FK TLRHP BPK-APH-APIP di Kampar, Riau

Gubernur Tak Puas Predikat WTP Eko Syam Afriyanto

TANJUNGPINANG (HK) — Meski tiga tahun berturut-turut Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) mendapat nilai Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), namun Gubernur Kepri Muhammad Sani belum merasa puas. Ia meminta lembaga itu untuk terus memberikan bimbingan kepada pemerintah daerah.

Pemerhati Musik

Ingin Memajukan Musik Tanjungpinang PRIA yang mempunyai segudang prestasi dibidang alat musik gitar ini berkeinginan memajukan dan memasyarakatkan musik di Kota Tanjungpinang. Ia ingin menyejajarkan Tanjungpinang dengan kota-kota di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya, yang sudah maju di bidang musik. "Saya melihat, generasi muda di Tanjungpinang sangat banyak yang punya keahlian bermusik. Tidak kalah bagus dengan bandband yang sudah terkenal di Indonesia. Namun karena kurang dukungan dan tidak ada yang serius membina anak muda ini, sehingga tidak muncul ke permukaan," terangnya Ingin Memajukan Hal 18

Robert Minta Doa Dikabarkan Menjadi Sekdaprov Definitif TANJUNGPINANG (HK) — Robet Iwan Loriaux dikabarkan telah ditunjuk menjadi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepulauan Riau (Kepri) definitif. Sebelumnya, ada tiga nama yang telah mengikuti fit and proper test di Kementerian Dalam Negeri di Jakarta, Rabu spekan lalu. Selain Robert, dua nama yang diusulkan Gubernur Kepri HM Sani untuk mengikuti fit and proper test calon Sekdaprov Kepri itu adalah Abdul Malik dan Amir Faisal. Menurut sumber Haluan Kepri, hasil fit and proper test dan hasil dari Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin Wakil Presiden RI Boediyono telah diserahkan kepada Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono. Robert Minta Hal 18

Sutana Liputan Tanjungpinang

IST

DISKUSI FORUM — Gubernur Kepri Muhammad Sani bertanya dalam rapat Forum Komunikasi Tindak Lanjut Rekomendasi Pemeriksaan Diskusi di Kampar, Riau, Selasa (12/11). Diskusi yang dihadiri oleh BPK, KPK, lembaga pengawas keuangan dan seluruh Kepala Daerah se-Indonesia membahas soal pengelolaan keuangan daerah.

Pemko Tpi Gelar Koordinasi Forum Diskusi Politik TANJUNGPINANG (HK) Sebanyak 150 orang Perwakilan Partai Politik dan Pengurus Organisasi Kemasyarakatan seKota Tanjungpinang mengikuti Kegiatan Koordinasi Forum Diskusi Politik. Diskusi digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Pemberdayaan Masyarakat (Kesbangpol Pen-

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

ASISTEN I Pemerintahan Kota Tanjungpinang Suyatno memberikan sambutan dalam Diskusi Politik di Tanjungpinang, Selasa (12/11). mas) Kota Tanjungpinang, di Hotel Sunrise Tanjungpinang, Selasa (12/11). Asisten I Pemerintahan Suyatno Amp

mewakili Wali kota Tanjungpinang Lis Darmansyah Pemko Tpi Hal 18

Hal tersebut diungkapkan Gubernur saat menghadiri diskusi Forum Komunikasi Tindak Lanjut Rekomendasi Pemeriksaan (FK TLRHP) BPK-APH-APIP yang bertema ‘Mewujudkan Akuntabilitas, Meningkatkan Kinerja Menuju Pemerintahan yang Bersih, Berwibawa dan Berdaya Saing’ di Ball Room Grand Labersa Hotel, Kampar, Provinsi

Riau, Selasa (12/11). Dalam forum tersebut, Sani meminta BPK, KPK dan lembaga yang bertugas mengawasi penggunaan uang negara untuk selalu memberi bimbingan kepada pemerintah daerah agar predikat WTP yang diperoleh Pemerintah Provinsi Kepri dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Gubernur Tak Hal 18

BAP Deddy Dikembalikan Lagi Korupsi Pengadaan Lahan Pembangunan USB TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang kembali menyatakan bahwa Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) perkara korupsi pengadaan lahan untuk pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) dengan tersangka Deddy Chandra belum lengkap alias P18. BAP tersangka Deddy Chandra dikembalikan lagi kepada pihak penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tanjungpinang. Alasan Kejari, dalam BAP tersangka Deddy, penyidik belum dapat menunjukkan unsur melawan hukum yang diperbuat tersangka

CMYK

atas dugaan korupsi yang dilakukannya. "BAP yang diserahkan oleh pihak penyidik dari Polres Tanjungpinang, kami P18. Secepatnya kami akan P19 kembali kepada pihak penyidik guna dilakukan pemeriksaan kembali," kata Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejari Tanjungpinang Maruhum SH, belum lama ini. Pihak kejaksaan meminta penyidik agar memeriksa kembali sesuai petunjuk yang diberikan karena belum ditemukan unsur melawan hukum. "Berkasnya akan kita kembalikan lagi dan meminta penyidik agar dapat menggali lagi unsur melawan hukum yang disangkakan pada tersangka," ungkapnya. Penyidik Satreskrim Polres Tanjungpinang menyerahkan BAP Deddy untuk kedua kalinya kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang pada Jumat (8/11) lalu. Pihak penyidik Polres berharap Kejari menyatakan lengkap atau P21. Sebelumnya, Kejari juga menolak atau memberikan P19 atas berkas Deddy. "Ini yang kedua kalinya kita serahkan kepada jaksa. Sesuai petunjuk dan telah kami penuhi (dilengkapi) berkasnya dan diserahkan kembali kepada jaksa. Mudahmudahan setelah diteliti jaksa, kali ini sudah lengkap dan segera P21," ungkap Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Oxy Yudha Pratesta. BAP Deddy Hal 18

Editor: Lily, Layouter: Novrizal


Tanjungpinang

Rabu, 13 November 2013

Penyampaian KUA-PPAS APBD 2014 Tertunda Dewan Akui Koordinasi Antar Pimpinan Lemah TANJUNGPINANG (HK) — Rapat Paripurna Penyampaian Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Kota Tanjungpinang Tahun Anggaran 2014 oleh Wali Kota kepada DPRD terpaksa ditunda. Pasalnya, Walikota berada di luar daerah. DPRD juga mengakui bahwa koordinasi antar Pimpinan Dewan lemah. Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Raja Mansyur Razak mengakui koordinasi antar unsur pimpinan di lembaganya sangat lemah sehingga menghambat kinerja dewan. Kondisi ini telah berlangsung lama sehingga beberapa agenda kerja di DPRD sering terhambat dan pelaksanaannya tidak maksimal. "Di DPRD Tanjungpinang ada tiga pimpinan yaitu Suparno dari PDIP, Husnizar

Hood dari Partai Demokrat dan saya. Kami sulit melakukan koordinasi sehingga banyak kerjaan yang tertunda. Hal sudah berlangsung cukup lama bahkan sejak tiga tahun berselang," kata Mansyur kepada Haluan Kepri, Selasa (12/11). Politisi Partai Golkar ini menyesalkan sikap Ketua DPRD Tanjungpinang Suparno dan Wakil Ketua I DPRD Tanjungpinang Husnizar Hood yang meninggalkan tugas tanpa koordinasi. Suparno saat ini berada di Pekanbaru mendampingi Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, sedangkan Husnizar di Italia yang belakangan diketahui untuk sebuah kegiatan seni. "Bukannya saya melarang kepergian mereka, tapi mereka tidak menginformasikan kepada saya mau-

pun anggota legislatif lainnya. Saya dapat informasi ini dari teman-teman lain, sementara hal ini banyak sedikitnya pasti mengganggu kinerja kita terutama masalah pembahasan anggaran yang kita jadwalkan besok (hari ini,red)," ungkapnya. Kondisi ini, lanjutnya, telah berlangsung sejak tiga tahun terakhir yang menyebabkan banyak permasalahan tidak dapat diputuskan dalam rapat dewan dan harus diputuskan pimpinan DPRD salah satunya adalah rapat Banggar yang sebenarnya memang didelegasikan kepada dirinya. "Setiap tahun saya yang memimpin Rapat Badan Anggaran. Sementara saya tidak mungkin ambil keputusan sendiri karena ada unsur pimpinan yang lain. Kalau pun tidak harus selalu hadir, mbok ya sekali-sekali hadir

Dari Halaman 17

Robert Minta Namun, Robert saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Senin (11/11) malam, mengaku belum mendengar kabar itu. Ia bahkan balik bertanya, "Dari mana kamu dapat info itu? Saya saja baru dengar dari awak (Anda,red)." Kendati demikian, Robert mengaku bertemu Gubernur

kan lebih baik," katanya. Terpisah, Walikota Lis Darmansyah mengatakan bahwa keterlambatan penyampaian KUA-PPAS APBD Murni 2014 dikarenakan beberapa faktor. Wali kota mengatakan bahwa KUA-PPAS telah selesai disusun. Namun, ada sebagian kecil yang perlu diperbaiki. Beberapa SKPD diminta untuk memperbaiki anggarannya. "Tentunya disusun oleh dinas teknis dulu, baru dibahas TAPD. Dan dilakukan asistensi inspektorat supaya tak ada salah kode rekening sehingga berdampak negatif terhadap anggaran yang tak bisa dilaksanakan karena perencanaan tidak tepat atau kode rekeningnya salah sehingga mempengaruhi daya serap anggaran itu sendiri," terang Lis.(rul/yan)

HM Sani di acara Turnamen Golf Gubernur Cup yang digelar di Palm Spring, Kota Batam, Minggu (10/11) lalu. "Saat itu tidak ada pembicaraan atau pemberitahuan tentang itu. Kalau memang benar ya Alhamdulillah, doakan saja ya," kata Robert. Robert meminta masya-

rakat untuk menunggu hasil fit and proper test yang menurutnya tak lama lagi. Pengumuman siapa yang akan duduk sebagai Sekdaprov Kepri, lanjutnya, akan disampaikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. "Tunggu saja lah. Semuanya kan melalui proses. Jadi jangan terlalu gitu dong. Pokoknya

insya Allah lah dan mohon doanya saja ya," ujarnya lagi. Robert mengaku tengah berada di Jakarta untuk mengikuti sekolah kepemimpinan yang akan berakhir pada 27 November mendatang. "Masih banyak yang harus diselesaikan di sekolah ini seperti harus membuat laporan," tukasnya. (sut)

18

SK Menhut Hambat Pengurusan Sertifikat Tanah TANJUNGPINANG (HK) Badan Pertanahan Nasional Kota Tanjungpinang mengaku mengalami kendala dalam penertiban sertifikat tanah di Kota Tanjungpinang. BPN terbentur dengan terbitnya Surat Keputusan (SK) Menteri Kehutanan (Menhut) Nomor 463 Tahun 2013. "SK Menhut tersebut saat ini menjadi kendala kita. Oleh karena itu, sampai saat ini yang dari alashak ke sertifikat tidak kita proses. Karena masih terbentur dengan SK tersebut," ungkap Kepala Badan Pertanahan Nasional Rizal, kepada Haluan Kepri, Selasa (12/11).

Untuk mengatasi masalah ini, BPN Tanjungpinang menyurati pemerintah pusat dan BPN pusat serta memberikan data sebaran sertifikat seKota Tanjungpinang kepada Wali kota Tanjungpinang untuk disampaikan kepada Kemenhut tentang gambaran bidang tanah di Kota Tanjungpinang," ujarnya. SK Menteri Kehutanan Nomor 463 Tahun 2013 mengatur tentang Perubahan Peruntukan Kawasan Hutan Menjadi Bukan Kawasan Hutan seluas 124.775 hektar, Perubahan Fungsi Kawasan Hutan seluas 86.663 hektar dan Perubahan Bukan

Dari Halaman 17

Pemko Tpi membuka kegiatan tersebut. Ia mengatakan, kegiatan forum diskusi politik memiliki makna penting untuk memberikan pemahaman dan menyatukan persepsi tentang pentingnya pembangunan demokrasi yang sehat, adil dan realistis serta mewujudkan budaya politik yang beretika. Menurutnya, forum diskusi politik semacam itu diharapkan dapat memaksimalkan fungsi LSM, Ormas, OKP dan Partai Politik sebagai sarana komunikasi politik, mampu menyalurkan

aspirasi masyarakat, sebagai pembuat kebijakan, serta sebagai sarana pengatur/penyeimbangan permasalahan yang terjadi sehingga mampu menciptakan suasana aman dan terkendali di Kota Tanjungpinang. Senada dengan itu, Kepala Sub Bidang Perhubungan Partai Politik dan LSM Eka Fachri M Yamin SH selaku ketua pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran berpolitik warga negara dan membangun wacana nasio-

"Konsultasikan kalau ada persoalan. Begitu juga jika ada temuan. Jangan ditundatunda. Sebelum temuan itu ditindak lanjuti ke tingkat penyidikan atau penyelidikan, Pemda masih bisa memperbaikinya. Kalau terlewat, maka hanya persoalan hukum yang bisa menyelesaikannya," jelasnya. Hal ini dipertegas Koordinator Jampidsus Kejaksaan Agung Chairul Amir. Ia mengatakan banyak temuan dari pihak kabupaten dan kota yang belum ditindaklanjuti. Hal ini dikhawatirkan akan menjadi persoalan di kemudian hari. "Pokoknya kalau dalam laporan keuangannya ada temuan, segera ditindak lanjuti, jangan ditunda-tunda lagi," tegasnya. Kegiatan ini dihadiri KPK, BPK, Polri, Kejagung dan instansi penegak hukum lainnya. Selain Gubernur Kepri, Kepala Daerah yang had-

ir adalah Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mitt dan Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf. Tak hanya itu, hampir seluruh ketua DPRD Provinsi, Bupati dan Wali kota dari Riau, Kepri, Sumut, Sumsel dan Aceh hadir dalam moment penting ini. Begitu juga pimpinan PDAM dari setiap daerah dan Badan Pengusahaan (BP) Batam dan BP Aceh. Hadir mendampingi Gubernur Kepri diantaranya ketua DPRD Nur Syafriadi, Plh Sekdaprov Kepri Said Agil, Kadispenda Kepri Isdianto, Kepala BKKD Kepri Agus Fejrianto, Kepala Inspektorat Kepri Mirza Bachtiar, Kepala Biro Humas dan Protokol Heri Mokhrizal, Wali kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Bupati Bintan Ansar Ahmad dan Bupati Lingga Daria. ***

Saat itu, jaksa meminta penyidik agar memeriksa sejumlah saksi kunci asalmuasal pelaksanaan kegiatan proyek pengadaan lahan yang menghabiskan dana Rp2,9 miliar lebih APBD

2009 Kota Tanjungpinang itu. Beberapa pejabat Pemko Tanjungpinang yang tergabung dalam tim 9 dan tim 5 telah diperiksa kembali termasuk mantan walikota Suryatati A Manan. (cw72)

Dari Halaman 17

BAP Deddy Dari pemeriksaan tambahan yang dilakukan penyidik, Oxy mengatakan masih fokus pada satu tersangkan namun tidak menutup kemungkinan bila dalam perjalanan ada tersangka baru.

Dari Halaman 17

Ingin Memajukan Eko mengatakan, banyak pemain musik dari Tanjungpinang yang telah berkibar di belantara musik Indonesia seperti almarhum Andi Liani yang telah terkenal dan diakui sebagai pemain musik dan penyanyi handal. "Masih banyak pemain musik dan penyanyi yang terkenal dari Tanjungpinang namun generasi penerusnya belum ada. Oleh karena itu saya akan membina anakanak band dan siap memberikan dukungan serta membantu agar berprestasi," kata anggota Dewan Kesenian Provinsi Kepri ini. Pria yang mempuyai moto

Tergesa-gesa

nalisme kebangsaan secara berkesinambungan dan membangunan pilar-pilar demokrasi melalui parlemen yang aspiratif dan pro terhadap kepentingan masyarakat. Kegiatan yang mendatangkan narasumber dari Direktorat Kesatuan Bangsa dan Politik dan akademisi tidak lepas dari agenda nasional bangsa pada 2014 mendatang yakni pesta demokrasi Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden. (r/cw77)

Dari Halaman 17

Gubernur Tak "Sampai saat ini Alhamdulillah Kepulauan Riau sudah tiga tahun berturut-turut mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Hal ini merupakan prestasi sekaligus cambuk buat kami untuk mempertahankan dan bahkan meningkatkannya. Kita minta pihak BPK, KPK dan lembaga lain untuk terus membimbing kami di daerah, khususnya dalam pengelolaan keuangan," kata Sani. Selain itu, Sani juga menanyakan banyak hal tentang pengelolaan keuangan daerah yang dapat meningkatkan akuntabilitas dalam penggunaan uang negara. Sementara Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Prof Dr Edi Mulyadi mengatakan bahwa yang perlu dilakukan pemerintah daerah dalam meningkatkan pengelolaan keuangan negara adalah diskusi dan konsultasi dengan BPK.

Kawasan Hutan Menjadi Kawasan Hutan seluas 1.834 Hektar di Provinsi Kepulauan Riau yang ditandatangani oleh Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan tanggal 27 Juni 2013. Dalam SK Menhut tersebut, kata Rizal, seluruh kawasan di Kota Tanjungpinang ditetapkan sebagai kawasan hutan pembersih, hutan pariwisata, dan hutan lindung. Kini pihaknya tengah menunggu tanggapan dari pemerintah pusat. "Supaya kita bisa segera membahas hal ini dengan Kemenhut. Agar pelayanan kita lancar," katanya. (cw77)

hidup 'Bekerja Sambil Berdoa' ini mempersilakan siapa saja yang ingin menyalurkan hobi musik dan membuat aransemen musik untuk datang ke studio rekaman di rumahnya. Ia bersedia membantu hingga prestasi dan keinginan yang besar anakanak band Tanjungpinang terwujud. "Saya lihat kualitas musik anak band di Tanjungpinang sangat baik. Namun belum ada kesempatan saja. Saya siap membantu untuk pembuatkan video musik mereka," ujar pria yang juga PNS di Dinas Pendidkan Kepri ini. (sut)

Dari Halaman 17


CMYK

Bintan

Rabu, 13 November 2013

19

Nelayan Masih Gunakan Bom Tangkap Ikan BINTAN (HK) — Beberapa nelayan di Kabupaten Bintan masih ada ditemukan dalam menangkap ikan mempergunakan bom walaupun hal tersebut sudah dilarang. Namun setelah dilakukan pendekatan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bintan nelayan tersebut bersedia untuk beralih. Armat Juang

ROFIK/HALUAN KEPRI

TUNGGU PENYELESAIAN — Warga Bintan menunggu penyelesaian jembatan Kangboy, warga berharap pengerjaannya selesai tepat waktu, akhir November ini, tidak molor, Selasa (12/11).

Liputan Bintan Kepala DKP Kabupaten Bintan Wan Rudi menyampaikan, menangkap ikan mempergunakan Bom sangat dilarang selain membahayakan bagi nelayan juga merusak lingkungan. Dan dia membenarkan masih ada nelayan yang mempergunakan Bom dalam menangkap ikan. "Kita ada mendapatkan laporan dari kelompok masyarakat (Pokmas) pengawasan perikanan bahwa ada beberapa nelayan di Mapur dan Kawal yang mempergunakan BOM untuk menang-

kap ikan,"katanya. Dia menyampaikan, tim yang terdiri dari PSDKP (Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan), dan Tim dari Jakarta serta Tim pengawas DKP Bintan langsung turun kelokasi yang dimaksud tersebut. "Kita sudah lakukan investigasi kelokasi yang dimaksud, dan memang ditemukan hal tersebut. Namun mereka yang melakukan pengeboman merupakan nelayan-nelayan kecil disana," katanya. Masih Wan Rudi menyampaikan, karena yang melakukan adalah nelayan-

nelayan kecil DKP Bintan langsung melakukan pendekatan secara persuasif kepada mereka. Agar tidak mengulangi tindakan yang dilakukan. "Setelah kita lakukan pendekatan mereka bersedia untuk beralih. Mereka melakukan pengeboman ikan karena keterbatasan biaya untuk membeli alat tangkap. Mereka juga tau resikonya mempergunakan Bom tapi yang murah untuk mencari ikan dan mereka sanggupnya itu. Tapi mereka bersedia beralih,"katanya. Dia menyampaikan, para nelayan tersebut memintan bantuan agar mereka diberikan alat tangkap seperti jaring dan bubuh untuk beralih propesi tersebut. Karena tidak sanggup untuk membeli alat-alat tersebut. "Mereka akan kita prioritaskan didalam program kita di tahun 2014 dalam pemberian bantuan alat tangkap bagi nelayan-nelayan yang ada di Bintan," katanya. ***

Ipung Suami Pipit Diduga Kuat Terlibat Kasus Penipuan BINTAN (HK) — Suamin dari Hendra nika sakista alias pipit (30) terpidana penipuan yang mengiming-imingkan korban jadi PNS di Anambas yaitu Supri hadi bin sariman alias ipung (32) diduga kuat ikut terlibat dalam kasus ditahun 2012. Pipit telah ditetapkan bersalah atas kasus penipuan yang dilakukannya pada tahun 2011 oleh PN Tanjungpinang dan proses bandingnya gagal. Namun pada saat ingin ditahan pada Februari 2011 pipin melarikan diri ke Batam. Pada

tahun 2012 dia bersama suaminya kembali melakukan penipuan yang sama di Kijang Kabupaten Bintan. Kapolres Bintan AKBP Kristiaji, SIK melalui Kapolsek Bintan Timur (Bintim) Kompol. Irham Halid, SIK menyampaikan, pipit ditetapkan bersalah oleh PN Tanjungpinang pada kasus penipuan yang dilakukannya ditahun 2011 lalu. Namun pada saat ingin ditahan dia melarikan diri. "Sedangkan pada tahun 2012 dia melakukan penipuan

lagi di Kijang dan itu bersama dengan suaminya. Dari 9 orang korbannya di 2012 baru dua orang yang melapor kepada kita,"katanya Selasa (12/11). Dia menyampaikan, untuk pipit pada hari Senin (11/ 11) kemaren sekitar pukul 13.30 WIB telah dijemput oleh pegawai PN Tanjungpinang. Dia dijemput mempergunakan mobil PN Tanjungpinang. Sedangkan suaminya masih dalam proses hukum di Polsek Bintim terkait kasus penipuan pada tahun 2012. "Suaminya kita tahan kare-

na terlibat penipuan yang dilakukan pada tahun 2012. Dan saat ini prosesnya masih terus berjalan. Dia dijerak dengan pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman penjara 4 tahun. Untuk pipit bisa terkena lagi karena kasusnya yang di 2012 masih berlangsung. Dia dihukum saat ini untuk kasus 2011,"katanya. Hendara nika sakista alias pipit (30) yang ditemui di Polsek Bintim pada Senin (11/11) kemaren menyampaikan, bahwa suaminya tidak ikut campur tangan dalam melakukan se-

jumlah penipuan selama ini. "Dia (Suami Pipit-red) tidak tidak ikut campur pak. Semuanya saya yang tau di tidak tau apa-apa. Dia hanya ingin melindungi saya aja,"katanya. Dia menyampaikan telah melakukan penipuan sejak 2011 lalu. Dan saat ditanya seberapa besar uang yang telah terkumpul dia mengaku telah lupa. "Saya sudah lupa, total uangnya ada sekitar puluhan juta. Uang digunakan untuk keperluaan sehari-hari dan bayar utang," katanya. (jua)

KNPI Bintan Mandul di Bawah Roy Penangsang Didesak Gelar Musda

BINTAN (HK) — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bintan saat ini dianggap mandul. Karena kevakuman kegiatan, dan tidak menghasilkan kader dan pemimpin baru yang dicetak. Bahkan yang menyatakan kevakuman tersebut berasal dalam kepengurusan sendiri. Hal ini disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal DPD KNPI Kabupaten Bintan Alfeni Harmi, di Tanjunguban, Senin (12/11). "Saat ini yang penting bergerak, siapapun ketuanya tidak masalah, yang penting kegiatannya berjalan. Kaderisasi untuk membentuk pemimpin muda kedepan lebih penting dari sekedar mementingkan kepentingan sesaat," kata Alfeni Harmi. Ia mengingatkan Ketua KNPI Bintan Roy Penangsang, bahwa masa kepemimpinannya sudah habis sejak bulan Januari tahun 2013. Namun hingga kini tidak ada kejelasan kapan digelar Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih kepengurusan yang baru. "Periode sekarang bulan Januari 2013 sudah habis masa. Kapan Musda akan digelar?" ujarnya. Menurutnya KNPI Bintan perlu eksistensi, mengingat ide kepemudaan masih diperlukan. Dinas terkait diminta turun tangan. Kader KNPI sangat banyak untuk menggerakkan roda organisasi, bahkan menu-

CMYK

rutnya dari kecamatan banyak berpotensi. Apalagi dengan banyaknya organisasi kepemudaan di Bintan yang selama cukup eksis. Tetapi KNPI sebagai payungnya organisasi kepemudaan malah mati suri. "Dinas terkait harus turun tangan membantu organisasi kepemudaan KNPI. Jangan sampai KNPI Bintan benar-benar mati, hanya untuk kepentingan segelintir orang, atau kelompok tertentu maupun untuk kepentingan tertentu," pintanya. Apalagi saat ini momen Pemilu lanjutnya, walaupun KNPI tidak bergerak politik praktis, namun kader-kader KNPI adalah pemuda-pemuda potensial untuk mendukung pesta demokrasi. Contohnya ikut dalam mambantu mensosialisasikan tahapan-tahapan Pemilu. Bisa juga membantu pengamanan Pemilu. "KNPI harus berperan mensukseskan Pemilu walaupun bukan bergerak politik praktis. Bisa dengan membantu sosialisasi tahapan Pemilu, maupun membantu pengamanan Pemilu," terangnya. (rof)

Editor:Andi, Layouter: Syahrial Anwar


Anambas

Rabu, 13 November 2013

20

Pejabat SKPD Akan Dimutasi TAREMPA (HK) — Reshuffle atau pemutasian pejabat SKPD di lingkungan Pemkab Anambas kemungkinan dilaksanakan akhir tahun 2012 nanti. Isu tersebut beredar kencang di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dalam beberapa hari belakangan. Tim Haluan Kepri

Namun demikian, Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, SH membantah Berdasarkan inforakan adanya reshufmasi yang dihimpun fle pejabat SKPD di Haluan Kepri di lapajajarannya. Ia mengan, perombakan penilai, berhembusjabat di Pemkab nya isu reshuffle seAnambas ini dilakujumlah pejabat kan karena banyaknya structural eselon di laporan dari masyaPemerintah Kaburakat yang mengeluhpaten Kepulauan kan kinerja beberapa Anambas dalam Abdul Haris kepala SKPD yang tiwaktu dekat hanyadak memuaskan. lah bentuk kekhawatiran daTerkait rencana reshuffle ri sejumlah pejabat eselon. tersebut, nama-nama para “Pelantikan pejabat esepejabat yang akan direshuffle lon di akhir tahun itu Cuma kini santer beredar di kala- bentuk kekhawatiran bebengan media. Informasi yang rapa pihak saja. Padahal berkembang para pejabat belum tentu kita akan adayang mengisi jabatan stra- kan reshuffle pada akhir tategis akan direshuffle dengan hun ini,” ungkap Haris keberbagai alasan. tika ditemui sejumlah awak Salah seorang pejabat media, Selasa (12/11). Pemkab Anambas mengaku Kalaupun ada pelantikan rencana reshuffle saat ini te- pejabat eselon dalam waktu rus menjadi pembahasan se- dekat ini, kemungkinan besar rius dikalangan para pejabat pelantikan diselenggaranakn SKPD. Ia mengaku reshuffle untuk mengganti sejumlah kali ini sarat kepentingan pejabat structural eselon politik karena banyaknya yang akan memasuki masa tekanan-tekanan dari ber- pensiun di 2014 mendatang. bagai pihak untuk mengganti “Kalau memang ada pepejabat tertentu. lantikan atau pergeseran, Liputan Anambas

kemungkinan besar itu karena ada yang mau pensiun, jadi mau tidak mau harus digantikan. Selain itu, kita belum memikirkan,” papar Haris. Kekhawatiran tersebut, menurut Haris tidak beralasan. Pasalnya Haris menilai tidak perlu khawatir diganti selama pegawai struktural eselon mampu melakukan porsi kerjanya dengan baik, sesuai dengan tupoksi yang diembankan kepada dirinya. Pemkab Anambas juga tidak akan melakukan mutasi jika tanpa pertimbangan yang matang. Selama ini Haris megnaku selalu melakukan evaluasi kinerja SKPD dan hasilnya masih menunjukan kinerja yang cukup memuaskan. “Ini bukan soal mutasinya sebenarnya, tapi masalah kinerja. Kita kan melihat kinerja setiap SKPD, terutama pejabat eselon melalui sejumlah evaluai yang kita lakukan. Jika memang kinerja pejabatnya bagus, saya rasa kekhawatiran akan dimutasi itu tidak ada,” ujarnya. Lagipula menurut Haris, dengan keterbatasan sumber daya aparatur sekarang, tidak mudah untuk melakukan mutasi pegawai struktural eselon. Pasalnya, belum tentu pejabat baru akan memiliki kinerja lebih baik dari pejabat lama. Karena alasan itu juga lah sejumlah pejabat yang akan

Satpol PP Sosialisasi Sat Linmas TAREMPA (HK) — Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Anambas menggelar sosialisasi peran penting satuan perlindungan masyarakat (Sat Linmas) guna mendukung pengamanan pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2014 mendatang. Kegiatan yang diikuti perwakilan dari 7 kecamatan, 52 desa dan 2 kelurahan di Anambas tersebut dilaksanakan di Aula Hotel Terempak Beach, Selasa (12/11). Menurut Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Andi Agrial, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai tugas dan porsi Linmas, baik dalam hal keamanan sipil, khususnya pengamanan pemilu mendatang. “Ini merupakan langkah awal kita memberikan pemaparan kepada camat, lurah dan kades mengenai pentingnya peranana Linmas dalam penyelenggaraan Pemilu. Setelah mereka paham mengenai peran dan fungsi Linmas, baru kita akan membentuk Linmas di desa dan kelurahan,” papar Andy Agrial.

Andy menambahkan, sosialisasi ini merupakan sebuah langkah nyata yang dilakukan Pemda guna mendukung terlaksananya Pemilu yang aman. Dengan memberikan pemahaman mengenai peran penting Sat Linmas kepada aparatur pemerintah kecamatan, desa dan kelurahan, bisa mempercepat proses pembentukan Sat Linmas. “Pelaksanaan pemilihan umum 2014 hanya tinggal 20 minggu lagi. Kita harus dukung dengan segala upaya agar pesta demokrasi tersebut bisa berjalan lancar dan aman. Makanya kita harus segera membentuk Sat Linmas. Sebelum membentuk Sat Linmas, alangkah lebih baiknya kita berikan dulu pemahaman yang jelas kepada camat, kades dan lurah, sebagai orang yang nantinya memilih personel Sat Linmas, mengenai pentingnya peran mereka,” ujarnya. Pasca sosialisasi ini, 25 November mendatang Sat Linmas akan langsung dibentuk di setiap Desa. Personel Sat Linmas sendiri berasal dari masyarakat dan dipilih oleh Kades atau Lu-

rah. Disinggung masalah jumlah anggota yang akan dibentuk, Koordinator Kasi Linmas Satpol PP Anambas, Raja Alfarid.S, mengatakan tidak sama setiap desa. “Karena kita fokus utamanya untuk pengamanan Pemilu dulu, jadi kita akan hitung jumlah personel menurut TPS di desa yang bersangkutan. Setiap TPS akan dikawal oleh 2 orang personel Sat Linmas. Untuk jumlah yang paling banyak ada di Tarempa, mengingat disini ada 8 TPS,” ungkap Raja. Namun Raja menegaskan, Sat Linmas tidak hanya akan bertugas ketika ada Pemilu atau Pilkada saja, namun akan tetap diberdayakan untuk menjaga keamanan lingkungan di desa walaupun tidak ada event akbar seperti pesta demokrasi. “Sat Linmas ini tidak dibentuk hanya untuk agenda tahunan seperti Pilkada dan Pemilu saja. Kedepan, mereka akan berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan di Desa dan Kelurahan tempatnya ditugaskan. Kita akan berdayakan mereka,” imbuh Andy Agrial. (nel)

DOK

TARI CONGKAK — Kabupaten Kepulauan Anambas memiliki berbagai macam tarian hasil kreasi masyarakat setempat, salah satunya Tari Congkak. Tampak sejumlah penari menampilkan Tari Congkak dalam sebuah acara resmi yang digelar Pemkab Anambas, beberapa waktu lalu. memasuki masa pensiun akan mengalami penundaan masalah pensiun. Pasalnya masih ada beberapa pejabat yang masih diperlukan te-

naganya, karena dianggap belum ada yang bsia menggantikan. “Belum tentu pejabat baru bsia lebih baik dari

yang lama. Makanya mutasi itu perlu pertimbangan matang juga. Untuk pejabat yang masuk pensiun saja ada kemungkinan akan kita

tunda masa pensiunnya. Karena ada sejumlah jabatan yang kita anggap belum ada pengganti yang cocok,” tukasnya. ***

Pemilih Pemula Diminta Berperan Aktif TAREMPA (HK) — Anggota pengawas pemilihan umum (Panwaslu) Divisi Hukum dan Pelanggaran, Shararuddin mengimbau kepada kepada pemilih pemula di Kabupaten Kepulauan Anambas, agar berperan aktif. Terutama dalam hal melaporkan setiap pelanggaran kampanye yang ditemui. Hal ini disampaikan Saharuddin, mengingat tidak tertutup kemungkingan akan banyak pelanggaran kampanye yang dilakukan sejumlah calon wakil rakyat dan partai politik peserta Pemilu menjelang mendekatnya pelaksanaan pesta demokrasi 2014 mendatang. “Kita berharap semua unsur masyarakat bisa berperan aktif dalam pelaksanaan Pemilu, termasuk diantaranya Pemilih Pemula. Saya berharap Pemilih Pemula bisa langsugn melaporkan bisa kedepan ada pelanggaranpelanggaran yang mereka te-

mukan,” jelas Saharuddin di sela-sela kegiatan Sosialisasi peningkatan peran serta pemilih pemula, di Wisma Tanjung, Senin (11/11). Sahrudin juga menambahkan, saat ini sering terjadi pelanggaran Pemilu oleh calon legislatif namun jika tidak ada bukti atau laporan dari masyarakat maka tidak bisa diberikan tindakan. Pelanggaran Pemilu pada umumnya akan terjadi sejak mulai kampanye hingga menjelang pelaksanaan Pemilu dan saat pemilu berlangsung. Panwas tetap akan melakukan pengawasan secara

intensif namun diperlukan dukungan dan informasi dari masyarakat. "Pelanggaran Pemilu sering terjadi dimana saja, termasuk di Anambas. Tapi tidak semua pelanggaran kita ketahui tanpa adanya laporan dari masyarakat. Apalagi para pemilih pemula ini juga bisa mengalaminya secara langsung karena suara mereka juga dapat menentukan masa depan bangsa ini," katanya. Sahrudin juga menghimbau para pelajar agar menghindarkan money politik dalam pelaksanaan Pemilu 2014 kedepan. Para pemilih pemula diharapkan berperan aktif dalam memberikan hak pilihnya sesuai dengan hati nuraninya tidak terpengaruh kepada keluarga maupun suku, ras, agama dan golongan. "Kita juga menghimbau agar pemilih pemula ini jangan sampai disusupi oleh oknum tertentu dalam memberikan hak pilihnya. Kita

menyarankan jika ada oknum yang memberikan uang atau semacamnya agar mengambil foto dan laporkan kepada kita. Kita sangat berharap pelanggaran Pemilu jangan sampai mengotori pesta demokrasi," pintanya. Sahrudin juga mengatakan, dalam waktu dekat Panwaslu Anambas akan melakukan penertiban alat peraga yang melanggar aturan. Bahkan beberapa waktu lalu ada ditertibkan alat peraga di desa Nyamuk Kecamatan Siantan Timur karena meyalahi aturan yang ada. "Beberapa waktu lalu kita tertibkan alat peraga kampanye di desa Nyamuk karena menyalahi aturan yang ada. Waktu dekat ini juga akan kita lakukan pengawasan alat peraga lainnya di beberapa titik yang melanggar aturan. Penertiban nanti akan tetap koordinasi dengan instansi terkait mulai dari Satpol- PP dan kepolisian," ungkapnya. (nel)

IMA Gelar Lomba Pompong TAREMPA (HK) — Ikatan Motor Anambas (IMA) bekerjasama dengan GARDA Anambas menggelar lomba pompong di pantai Tanjung Momong, Desa Tarempa Barat, Kecamatan Siantan, Minggu (10/11) kemarin. Panitia penyelenggara, Taufiq mengatakan, sebagai wilayah yang mayoritas wilayahnya lautan, maka tidak heran jika transportasi umum yang ada di Kabupaten Kepulauan Anambas berorientasi pada transportasi laut. Demikian pula kegiatan rakyatnya. Jika di sejumlah daerah ada balap sepeda, balap mobil atau balap motor, maka Anambas punya keunikan tersendiri dengan menggelar balapan pompong (perahu kayu,red). Lomba ini sengaja diadakan untuk menggali permainan rakyat yang ada di Kabupaten Anambas yang 98 persen wilayahnya adalah laut. Selain itu Taufiq mengaku, lomba tersebut juga merupakan upaya untuk menghidupkan lagi hiburan rakyat. "Anambas tentu punya permainan rakyat yang memiliki karakteristik. Itu yang inign kita gali dan hidupkan kembali. Ini pertama kali kita adakan kegiatan ini dan akan kita adakan lagi setiap tahunnya,” jelas Taufiq.

Jika bisa diadakan setiap tahun di Anambas, maka tidak menutup kemungkinan kegiatan tersebut bisa dimasukan dalam agenda pariwisata Anambas. Tidak hanya itu, Taufiq malah berharap balapan pompong ini bisa dijadikan salah satu ikon wisata Anambas. “Kita berharap kegiatan ini menjadi agenda tahunan dan salah satu ikon wisata di Anambas untuk menarik minat wisatawan local dan manca Negara datang ke Anambas,” harap Taufiq. Lomba kali pertama ini diikuti 17 peserta, yang mayoritas berprofesi sebagai

nelayan. Para peserta berasal dari beberapa desa yang ada di Kabupaten Anambas. Diantaranya, Desa Air Sena, Liuk, Lidi, Air Asuk, Candi, serta Desa Sedak. Para peserta pun berpacu untuk menjadi yang terbaik dengan 4 kapal pompong untuk menentukan siapa yang terbaik. Para peserta pun berpacu membawa kapal pompong yang ditumpangi dua orang dengan 'racikan' mesin kapal andalannya dengan jarak lebih kurang mencapai satu kilometer. Hasilnya, dalam festival yang diadakan selama satu hari tersebut, warga

Air Sena bernama Acong meraih juara pertama serta berhak membawa hadiah berupa uang senilai Rp7 juta berikut dengan piala bergilir. Sementara itu, Ketua Pelaksana kegiatan Herry Usman berharap agar festival ini kedepan lebih matang, sehingga dapat memberikan hiburan rakyat ini kepada masyarakat. "Kedepannya, agar lebih baik lagi lah, harapan kita . Karena ini merupakan salah satu hiburan rakyat yang ada di Anambas. Banyak dari mereka yang menantikan festival ini diadakan kembali," tutupnya. (nel)

NET

PARA peserta lomba Pompong tampak antusias menjadi yang terbaik. Editor: Didik, Layouter: Ricoh Polda


Karimun

Rabu, 13 November 2013

21

Dinas PU Diminta Bertindak 11 Unit Ruko Berubah Fungsi

biasanya dari Dinas PU, Dinas PU harus turun tangan,”

tutur Zulfikar. Terkait kondisi 11 ruko

tiga lantai ini dideveloper PT Bangun Sejahtra Jaya Karimun persis di belakang Komplek Prumahan TNI-AL Teluk Air itu aku Heny sebagai kepercayaan Apeng sebagai pemilik ruko sebelumnya telah mengaku jika pihak mereka hanya menggunakan IMB ruko, bukan IMB yang lain, sedangkan untuk saat ini 11 ruko 3 lantai masih dikontrakkan untuk tempat menginap beberapa karyawan PT Oil Tanking di Batam, sedangkan aku Heny yang mengontrak ruko mereka dalah warga negara Singapura. “Untuk izinnya memang ada, tapi izin ruko. Tapi untuk saat ini memang kami jadikan sebagai kos-kosan dan itu sudah ditempati karyawan PT Oil Tanking Batam, sudah ada yang ngontrak dari Singapura, di dalamkan memang seperti hotel di sekat-sekat, lebih kuranglah dua puluh kamar, di bawahnya yang ruko, tapi tidak dibuka, karena ada yang ngontrak, untuk alih izin saya tidak tau pasti, sebab saya hanya memasarkan saja, tapi untuk saat kami tidak bisa menjualnya, sebab masih ada kerjasama kontrak, dengan yang bersangkutan,” tutur Heny.***

itu ia menyewa kapal untuk melanjutkan perjalanan menuju Pulau Ngal dengan jarak tempuh sekitar satu jam lamanya. “Infrastruktur dan akses listrik di Pulau Ngal harus jadi perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten dan Pusat, sehingga kondisi sosial dan ekonomi masyarakat bisa meningkat,” katanya. Selain itu menurut po-

litisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menyoroti masalah pendidikan dan pembangunan. Dimana selama ini hanya ada dua unit sekolah di pulau tersebut. Herlini berharap agar ada aspirasi warga yang bisa di bawa pulang setelah melakukan reses ke Pulau Ngal, sehingga nantinya akan didorong kepada pe-

merintah pusat. Terutama mengenai permasalahan terkait mitra kerja di Komisi X yakni Kementerian Pendidikan. “Ini sudah menjadi tugas dan kewajiban wakil rakyat. Dengan demikian kami bisa mendapatkan masukan yang selanjutnya mengadvokasi apa yang di butuhkan masyarakat” Pungkasnya.(gan)

KARIMUN (HK) — Dinas Pekerjaan Umum (PU) diminta bertindak tegas terhadap pelanggaran peraturan tentang izin mendirikan bangunan (IMB). Permintaan ini terkait 11 unit ruko 3 lantai telah berubah fungsi sebagai penginapan. Abdul Kodir Liputan Karimun Jamaluddin, Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Karimun menerangkan, jika memang terjadi penyalahgunaan IMB, maka bangunan bisa dibongkar. Sebab pengurusan IMB itu untuk keselamatan bangunan dan sipemilik bangunan. Namun aku Jamaluddin jika terjadi seperti itu bangunan bisa juga ditutup, namun jika pemilik bangunan ingin mengajukan permohonan pengalihan IMB, maka bisa diproses. “Jika memag seperti itu sudah menyalahi aturan, IMBnya ruko tapi nyatanya tempat inap/wisma, bisa bisa bangunan ditutup dan dibongkar. Namun jika yang punya ruko ingin mengalihfungsikan bangunan maka IMBnya bisa diproses. Ya bisa juga dibongkar sebab

sudah menyalahi peraturan. Namun jika ingin dibongkar, harus ada persetujuan dari pemerintah (Bupati)” tutur Jamaluddin. Zulfikar, Wakil Ketua Komis A mengatakan, jika memang kejadiannya seperti itu (berubah fungsi yang dulunya izin ruko ternyata menjadi sebuah hotel telah jelas menyalahi peraturan IMB, dan ruko bisa dibongkar dengan catatan dari keputusan pengadilan, sedangkan untuk tindakan lebih lanjut DPRD Kabupaten Karimun khusus komisi A berharap Dinas PU segera bertindak untuk menyurpei langsung keadaan ruko yang diduga telah menyalahi peratutan IMB di lokasi tersebut. “Itukan sudah menyalahi peraturan, bisa jadi dibongkar, namun itu harus melalui prosedur, dilihat dulu memang penyalah gunaannya se-

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

BERUBAH FUNGSI — Sebelas unit ruko tiga lantai di RT02/RW03 Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun diketahui telah berubah fungsi karena kondisi di dalam ruko tampak seperti hotel atau penginapan. perti apa, dan bukti yang ada, kalau ternyata itu memang

benar, bisa jadi dibongkar. Terkait dengan penyurpean

Herlini Prihatin Kondisi Warga Hinterland Reses ke Pulau Ngal KUNDUR (HK) — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Repunblik Indonesia (DPR RI) Dapil Kepri, Herlini Amran mengaku prihatin dengan kondisi masyarakat di Desa Ngal, Kecamatan Ungar, menyusul belum tersedian lis-

trik serta minimnya fasilitas pendidikan. Hal itu disampaikannya saat temu ramah dan menyerap aspirasi masyarakat pada acara reses yang dilakukan di Desa Ngal, Kecamatan Ungar, Selasa (12/11). “Rangkaian reses kali ini sengaja saya khususkan

di daerah hinterland atau pesisir pantai di sekitar Pulau Kundur dalam rangka silaturahim dan menyerap aspirasi masyarakat,”kata Herlini saat membuka acara reses. Anggota DPR RI dari Komisi X ini juga bercerita bahwa medan yang ditempuh

menuju Desa Ngal sungguh luar biasa. Ia berangkat melalui Pelabuhan KPK Tanjung Balai Karimun kemudian sampai di Pelabuhan Tanjung Maqom Selat Beliah. Kemudia ia melanjutkan perjalanan darat sejauh 45 kilometer menuju Pelabuhan Tanjungbatu. Setelah

BKM UB Adakan Pelatihan Melalui PNPM Mandiri KARIMUN (HK) — Badan Keswadayaan Masyarakat Usaha Bersama (BKM UB) mengadakan acara pelatihan tata boga dan hasta karya di gedung sekretariat PPWPM, Kelurahan Sungai Raya, Kecamatan Meral, Selasa (12/11). Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang ingin meningkatkan kualitas ekonomi keluarga. Nyimas Novi Ujiani, Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat Usaha Bersama (BKMUB) Kelurahan Sungai Raya, Kecamatan Meral mengaku, kegiatan pelatihan tata boga dan hasta karya ini diikuti sebanyak 60 peserta yang terdiri dari 30 peserta tata boga dan 30 peserta untuk mengikuti pelatihan hasta karya, kegiatan ini aku Novi bertujuan untuk mendong-

krak peningkatan prekonomian keluarga. “Kegiatan ini bertujuan untuk membantu peningkatan prekonomian keluarga, dimana seluruh peserta diharapkan bisa mengembangkan ekonomi kreatif dan dimulai dari keluarga. Peserta yang ikut 60 orang dan kegiatan ini akan dilakukan secara bertahap selama dua hari yakni hari Selasa dan hari Rabu, dengan menghadirkan tutor lokal yang sudah berpengalaman dibidang masingmasing,” tutur Novi. Novi juga menambahkan, sumber kegiatan yang mereka lakukan ini dari BLM reguler PNPM Mandiri untuk anggaran tahun 2013 program dari bidang sosial. Sedangkan keunggulan dan hasil yang diinginkan, Novi berharap dengan adanya program se-

perti ini, masyarakat Kelurahan Sungai Raya khususnya lebih kreatif lagi untuk meningkatkan prekonomian, sebab aku Novi banyak petani kebun yang berharap hasil panen mereka lebih dimanfaatkan, dan didistribusikan agar lebih baik. “Untuk kegiatan ini sendiri memang kami sangat optimis, dengan kegiatan ini diharapkan seluruh peserta lebih kreatif lagi. Untuk kegiatan Tata boga sendiri kami lebih mengambil hasil petani Kelurahan Sungai Raya seperti ubi dan sukun, untuk diolah menjadi makanan yang bergizi sehat dan tentunya bisa dipasarkan. Untuk hasta karya juga seperti itu, daur ulang koran, karung guna diperuntukkan menciptakan tas atau barang-barang kreatif lainnya seperti halnya tempat

tisu, sebab kami juga mendatangkan dari Karimun Expo guna mem berikan pengenalan packing untuk prodak agar layak dijual,” beber Novi. Sudiono, Sekcam Kecamatan Meral mengaku sangat merespon dengan kegiatan seperti ini, sebab aku Sudiono, dengan hadirnya kegiatan ini bisa menambah antusias masyarakat yang ingin meningkatkan kreatifitas, guna menghasilkan prekonomian yang lebih baik lagi. “Kami berharap kegiatan seperti ini setiap tahun ada, jadi masyarakat yang ingin meningkatkan ekonomi juga tau bagaimana cara mamasarkan produk agar bisa di kenal masyarakat luas, semoga dengan kegiatan ini mayskarakat kecil lebih terbantu,” pungkas Sudiono. (abk)

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

NYIMAS Novi Ujiani selaku Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat Usaha Bersama (BKMUB) sedang memaparkan fungsi dari kegiatan yang mereka adakan.

Pelayanan Terbaik Ada di Salon Ace KARIMUN (HK) — Salon Ace menawarkan bagi pria dan wanita yang ingin memanjakan kulit dengan biaya yang sangat terjangkau, bahan-bahan salon berkualitas, dengan pelayanan terbaik ditangani hair list ber-

pengalaman. Ace sebagai hair lits mengaku untuk biaya yang mereka tawarkan sangat terjangkau. Tidak perlu mengeluarkan biaya banyak, sudah bisa menikmati fasilitas

yang ditawarkan di Salon Ace dengan pelayanan terbaik, dan sudah berpengalaman di bidang yang sama berpuluhpuluh tahun. “Harga terjangkau, tidak perlu mengeluarkan dana

SALON Ace yang menyediakan perawatan tubuh dengan harga yang sangat terjangkau. Berada di samping Kantor Lurah Teluk Air Kecamatan Karimun. ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

yang banyak hanya perawatan kulit, silahkan datang ke tempat kami, faslitas yang kami tawarkan cukup terjamin dengan bahan-bahan salon berkualitas, dan terbaik,” tutur Ace. Tambah Ace, salon yang di kelolanya menyediakan beragam perawatan yang cocok untuk pria dan wanita seperti jacuzzi, facial janssen, facial latic, facial phytogen, facial colagen, facial doble action, facial golden, peeling kulit, toto muka, eyes treat ment, facial flek dan jerawat. Sedangkan jasa yang lain juga tersedia make up, make up artist, make up pengantin dan segala yang berkaitan dengan pengantin, dan potografer. “Untuk salon sendiri kami

menyediakan gunting rambut cowok/cewek, blow variasi, catok, catok sosis, keriting, cat warna rambut, cat rambut hitam, highliht per 1 warna atau 2 warna, hair extention, hair extention jumbo, cabut alis, rebonding makarizo, rebonding matrix, wmoothing, dan creambat. Dengan jam operasi dari jam 9.00 wib pagi hingga jam 19.00 wib malam, tergantung kegiatan, jika memang banyak kegiatan bisa saja salon kami tutup karena cumans aya sendiri yang mengurusinya.” pungkas Ace. tertarik ingin memanjakan diri dengan berbagai perawatan tubuh dengan harga yangs angat terjangkau, silahkan kunjungi Salon Ace yang beralamat di samping Kantor Lurah Teluk Air Kecamatan Karimun - Tanjung Balai Karimun. (abk)

Editor: Niko, Layouter: Syahril


CMYK

Rabu, 13 November 2013

Sjafri Intip Dwight Yorke

22 Yorke

PELATIH tim nasional U-19 Indra Sjafri menyambut baik program training camp bersama legenda pemain Manchester United Dwight Yorke. Ia bahkan ingin "mengintip" sistem yang diusung Yorke tersebut. Dalam program bertajuk "Ayo, Indonesia Bisa", Yorke akan menggelar kepelatihan di Jakarta. Peserta training camp akan berjumlah 50 orang, terdiri dari SSB ASIOP, beberapa pemain timnas U-23, beberapa staf pelatih timnas U-19, guru olahraga dari SMP dan SMA serta para fans The Red Devils. Yorke akan mentransfer ilmu-ilmunya bersama pelatih kepala MU U-15 Tommy Martin, dan juga kepala MU Soccer Schools, Mike . "Saya pribadi berencana datang dengan berapa staf pelatih U-19 untuk melihat pelatihan tersebut. Sekaligus menjadi referensi untuk bisa mengembangkan sepakbola Indonesia," ucap Indra, Selasa (12/11). (dtc)

PGRI Gelar Turnamen Catur Yunior Gandeng Haluan Enterprise BATAM (HK) — Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Batam akan menggelar turnamen catur yunior (kategori anak-anak) pada Desember mendatang. Dalam iven yang berskala lokal Batam tersebut, PGRI menggandeng event organizer (EO) Haluan Enterprise yang masih dibawah naungan media harian nasional, Haluan Kepri. anak ini. Beruntung Haluan Kepri mau menjadi partner dalam mewujudkan cita-cita Wakil Ketua PGRI, Sular- PGRI, khususnya memajuno mengatakan, turnamen kan olah raga catur di Bacatur diperuntukkan bagi tam," ungkap Sularno. anak-anak yang duduk di Dijelaskan, dengan ajang bangku sekolah daini siswa bisa sar (SD) dan sekomenyalurkan energinya lah menengah perkepada hal-hal positif. tama (SMP). RencaSelain hobi, ini juga bisa nanya, iven perdana menggali potensi dan yang digagas PGRI dikembangkan sehingga Kota Batam ini digebisa tumbuh dengan lar usai anak-anak baik. Dari turnamen ini, menjalani ujian tebisa dilihat talenta sisngah semester. wa ketika ada ruang un"Ya kita perkiratuk mengaktualisasiSularno kan pada pertengakan bakat dan potensihan bulan Desember menda- nya. tang. Turnamen ini kita khusus"Kami perkiriakan ada kan untuk anak SD dan SMP," ratusan peserta yang akan ucap Sularno saat berkunjung ke mengikuti ajang ini, " ucapnya. kantor Haluan Kepri di BengDalam kesempatan itu, kong Garama, Selasa (12/11). pria yang menjabat sebagai Dikatakan, animo pecatur Kepala Sekolah SMPN 6 ini anak-anak di Batam sangat mengungkapkan, PGRI Batinggi untuk mengikuti lomba tam juga berencana menggeatau pun turnamen. Pun de- lar turnamen bola voli untuk mikian dengan pembina tingkat Provinsi Kepri. Selain anak-anak tersebut yang me- untuk menjaring atlet bola rupakan para guru. voli berbakat dari Kepri, ajang "Sebenarnya sudah sejak tersebut digunakan PGRI lama kita ingin menggelar untuk menyiapkan timnya turnamen catur untuk anak- dalam menghadapi iven inter-

Didik Yulianto

Liputan Batam

NET

TURNAMEN CATUR —PGRI Kota Batam dan Haluan Enterprise akan menggelar turnamen catur kategori anak-anak pada Desember mendatang. Tampak ilustrasi salah satu turnamen catur yang digelar di Jakarta, beberpa waktu lalu. nasional Haluan Kepri di tahun 2014 mendatang. Seperti diketahui, tanpa diduga, tim putra PGRI Batam yang pertama kali turun di ajang internasional Haluan Kepri Volley Ball tahun 2013, mampu menembus babak semifinal dan menjadi juara keempat. Prestasi itu tentu sangat membanggakan, karena timtim yang bertanding di Halu-

an Kepri Cup mayoritas pemain profesional dari dalam negeri dan manca negara. Dalam turnamen tersebut, PGRI mampu menyingkirkan tim asal Malaysia dan timtim kuat dari Batam. "Kami pun tidak menduga bisa menembus empat besar di ajang Haluan Kepri Cup ke-7 itu. Dan prestasi tersebut tentu

Futsal Indonesia Dipantau AFC JAKARTA (HK) — Perkembangan futsal di Indonesia ternyata dipantau secara serius oleh Federasi Sepakbola Asia (AFC). Hal itu terlihat saat Komite Futsal AFC Richard Lai dan Direktur AFC Ali Targholizade menyambangi kantor PSSI di Senayan Jakarta Selasa (12/11). "AFC melakukan kunjungan ke PSSI dari komite Futsal AFC dan Direktur Futsal AFC. Mereka akan melakukan kegiatan tiga hari mulai hari ini, sampai 14 November," ujar Sekjen PSSI, Joko Driyono. Menurut Joko, dalam kunjungan ini, AFC melakukan assessment terhadap In-

donesia, mulai dari aspek administrasi, organisasi, yang ada di PSSI. Kemudian, di level klub, melihat langsung kompetisi. “Tadi juga dialog dengan mereka, khusus di aspek administrasi dan pengembangan kompetisi. Tentu, nanti di akhir pertemuan pada 14 ada diskusi final, apa yang mereka lihat tentang Indonesia dan ada rekomendasi apa tentang Indonesia,"sambung Jokdri, sapaan Joko Driyono. Dalam kesempatan ini PSSI juga menyampaikan kondisi terkini dalam federasi terkait pengelolaan futsal di mana Indonesia memiliki badan futsal nasional, badan

futsal daerah, dan asosiasi futsal yang baru terbentuk. Pria berkacamata ini juga berharap kehadiran AFC bisa membawa dampak positif bagi perkembangan futsal di Indonesia. "AFC juga memiliki impian Indonesia menjadi salah satu kekuatan futsal Asia, mudah-mudahan ini adalah awal yang baik. AFC ingin pada 2020 kita masuk ke kategori Federasi kelas A. Jadi, ada kelas A, kelas B, kelas C. A itu kelas advance, B itu developing dan C itu yang belum ikut berpartisipasi dalam konteks pengembangan. Kondisi Indonesia sendiri dianggap ada di kelas developing,"

tutur Joko. Untuk mendapat status federasi kelas A, menurutnya ada beberapa tahapan. Tahapan itu baru bisa dilihat saat AFC melakukan asessment.Dan rekomendasi dari assessment itu, menurut Joko bisa diketahui dalam tiga hari mendatang. "Kita harus fokus di kompetisi. Aktivitas kompetisi sebenarnya ada, tetapi standarisasinya tentu saja mereka ingin melihat lebih dalam. Standarisasinya misalkan, di sisi wasit dan pelatih. Kita belum memiliki pelatih-pelatih level AFC. Karena itu tahun depan standardisasinya perlu ditingkatkan," papar Joko. (oke)

Shinji Kagawa Ditukar dengan Marco Reus Shinji Kagawa

MANCHESTER (HK) — Manchester United akan melakukan tindakan ambisius untuk mendapatkan Marco Reus. Gelandang Borussia Dortmund ini akan dijadikan sebagai bagian dari kesepakatan Shinji Kagawa apabila ingin kembali ke Borrusia Dortmund. Keinginan Jurgen Klopp masih kuat untuk membawa kagawa kembali

ke Signal Iduna Park. Mendengar kabar ini Marco Reus pun membantahnya. "Saya berada di Dortmund dan saya akan tetapi untuk bermain untuk Dortmund, kami merupakan tim yang solid dan saya ingin memenangkan piala bersama Dortmund". (glc)

Marco Reus

menjadi beban kami untuk bisa lebih baik lagi di ajang yang sama pada tahun depan," kata Sularno. Bukan itu saja, PGRI Batam dan Haluan Enterprise juga akan menggelar Liga Bola Voli tingkat pelajar seBatam di tahun 2014. Rencana tersebut saat ini sedang digodok di internal PGRI bersama Haluan Enterprise.

Sementara itu, Wakil Pimpinan Umum Haluan Kepri, Sofialdi mengaku sangat senang dan menyambut baik kolaborasi PGRI Batam dengan Haluan Enterprise. Ia berharap, sinergi ini bisa membuahkan hasil yang positif. Baik itu untuk para atlet pelajar, PGRI maupun Haluan Kepri sendiri sebagai media partner. "Haluan Kepri sudah se-

jak lama sangat intens untuk menyampaikan informasi dan edukasi untuk kemajuan pendidikan di Kepri umumnya, dan Kota Batam pada khususnya. Kami optimis, dengan adanya rutinitas turnamen olah raga yang digelar akan melahirkan atlet-atlet lokal berbakat yang kedepan bisa mengahrumkan Batam dan Kepri," harap Sofialdi.***

Garuda Jaya Digenjot Tes Fisik MALAN (HK) — Para pemain Tim Nasional Indonesia U-19 menjalani tes fisik yang dilakukan tim dari Fakultas Olahraga Universitas Negeri Malang (UM). Para pemain tampak diminta lari dengan jarak yang telah ditentukan. Semua pemain harus mengikuti arahan tim penguji. Selain itu, pemain juga melakukan push up. "Tes untuk melihat peningkatan VO2max juga dilakukan," kata Indra Sjafri, Selasa (12/11). Menurutnya, dalam pemusatan latihan kali ini para pemain harus meningkatkan VO2max, volume maksimal oksigen saat melakukan aktivitas intens, dari 55 menjadi 60. Karena itu, target dua bulan pemusatan latihan bisa saja hanya sebulan jika hasilnya memuaskan dan sesuai target. "Hasilnya baru diketahui besok Rabu," katanya. Ia mengaku, Kota Batu yang berada di dataran tinggi cukup baik untuk digunakan sebagai tempat meningkatkan fisik pemain. Para pemain timnas menjalani latihan sejak Senin kemarin di Kota Batu, Malang. Dalam tahap pertama ini, pelatih fokus untuk meningkatkan fisik pemain. Fokus berikutnya, pelatih

CMYK

NET

GARUDA Jaya (Para pemain Timnas U-19 tengah melakoni sesi latihan di Batu- Malang. Indra Sjafri akan melakukan persiapan spesifik yang di dalamnya juga mengagendakan laga uji coba. Indra Sjafri mengaku tidak akan sungkan menerapkan sistem degradasi yaitu memulangkan para pemain yang saat ini mengikuti pemusatan latihan sewaktu-waktu jika pemain tersebut tidak menunjukkan perkembangan. "Pemain bisa dipulangkan sewaktu-waktu jika tak ada perkembangan," ujarnya. Selama pemusatan latihan, para pemain harus melahap sesi latihan pagi dan sore. Tes fisik, skill, dan mental akan digenjot selama latihan. Karena itu, diha-

rapkan bisa memenuhi target yang diharapkan untuk menghadapi Piala Asia 2014 mendatang. Ia juga menyatakan bila sebelum dua bulan target pada tahap persiapan umum, seperti peningkatan fisik, tercapai, maka para pemain akan diboyong ke Yogyakarta untuk persiapan spesifik dengan agenda uji coba. Sejauh ini, kata Indra, semua pemain menunjukkan perkembangan yang bagus baik fisik, maupun skill. Namun, tidak menutup kemungkinan bila nanti ada pemain yang tidak menunjukkan per kembangan bisa dipulangkan lebih awal. (oke)

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi


Iklan

Rabu, 13 November 2013

23


CMYK

Rabu, 13 November 2013

24

Disnaker Bintan Ekspose Kegiatan TKS KEPALA Dinas Tenaga Kerja Hasfarizal Handra memberikan sambutan.

BINTAN (HK) — Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bintan menyelenggarakan Expose kegiatan Tenaga Kerja Sukarela (TKS), Seminar Kewirausahaan, pelatihan bagi pelaku usaha, dan bazar Usaha Kecil Menengah (UKM) Bintan 2013, dengan tema sukses ber-

wirausaha memanfaatkan peluang perkembangan pariwisata di Kabupaten Bintan dilaksanakan di GOR Padi Mas Kecamatan Toapaya, Selasa (29/10). Kepala Disnaker Bintan Hasfarizal Handra mengatakan, TKS yang berada dibawah binaan

DEWI Kumalasari Ansar, anggota DPRD Bintan Sahak, Hasfarizal Handra, Asisten Pemkab Elizar Juned (dari kiri)

Disnaker sudah berlangsung lima tahun, sebelum ini namanya sarjana pengerak pembangunan perdesaan (SP3), karena SP3 saat ini berada di bawah kementeriaan pemuda dan olahraga berubah menjadi TKS. TKS berjumlah 48 orang de-

ngan perincian Kecamatan Teluk Bintan berjumlah 10 orang, Teluksebong 10 orang, Seri Kuala Lobam 4 orang, Toapaya 3 orang, Bintan Pesisir 6 orang dan Tambelan 3 orang. Narasi dan Foto : Rofik

BUPATI Bintan Ansar Ahmad (2 kanan), Hasfarizal Handra (kanan), Dewi Kumalasari Ansar (3 kiri), Nursa'adah Khazalik (2 kiri), Cory Lamidi (kiri).

PERWAKILAN Tenaga Kerja Sukarela (TKS) memberikan sambutan.

BAZAR Usaha Kecil Menengah.

PARA Tenaga Kerja Sukarela (TKS).

PARA TKS.

STAI Natuna Gelar Lomba Karya Ilmiyah RANAI (HK) — Dalam Rangka Memperingati Tahun Baru Islam 1435 H Sekolah Tingi Agama Islam (STAI) Kabupaten Natuna Mengelar Lomba Ajang Karya Ilmiah, Seni dan Olah Raga demi mewujudkan STAI Natuna sebagai perguruan tinggi islam yang Modern, di Aula kampus STAI Komplek Masjid Agung na-

tuna, Jumat (8/11). Lomba ajang karya ilmiah itu dimaksudkan sebagai ajang berkreasi dan menyalurkan kemampuan serta skiil dibidangnya bagi setiap siswa, serta kegiatatan itu diikuti khusus bagi maha siswa aktif juga alumninya. Dalam kesempatan tersebut Ketua STAI Natuna Umar Natuna

mengatakan, kegiatan ini sekaligus dalam rangka memperingati hari jadi STAI Natuna yang ke-11 tahun. dirinya mengajak seluruh peserta untuk berlomba secara sportif untuk mewujudkan STAI Natuna sebagai perguruan tinggi islam yang modern, bermutu dan bermartabat di Provinsi Kepulauan Riau. "Saya harapkan dengan tumbu-

hnya kreatifitas, prestasi dan lahirlah kader-kader bidang ilmiah,seni dan olah raga, dan dapat meningkatkan prestasi mahasiswa, sehingga setelah mereka lulus nanti dapat bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi pemimpin-pemimpin yang berkarakter"ungkap umar. Narasi dan Foto: Rio

KETUA pelaksana kegiatan, Yurnalis menyampaikan materi lomba.

SALAH Satu peserta lomba syair Melayu menampilkan kebolehannya.

KETUA STAI, Umar Natuna memberikan sambutan pada pembukaan ajang karya ilmiah, seni dan olahraga.

PARA pengurus STAI dan mahasiswa

PESERTA cabang olahraga pimpong bertanding

PESERTA cabang olahraga bola volly serius bertanding

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: M Fahrullazi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.